"Menciptakan Kedamaian Dan Menyelamatkan Negara
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
NO.04 Januari 2005 PERHIMPUNAN BUDDHIS NICHIREN SHU INDONESIA Rissho Ankoku Di Abad 21 "MENCIPTAKAN KEDAMAIAN DAN MENYELAMATKAN NEGARA MELALUI PENEGAKKAN AJARAN BUDDHA YANG SEBENARNYA DI ABAD 21" Oleh: YM.Kepala Bhiksu Tansei Iwama Ketua Administrasi Nichiren Shu Headquater issho Ankoku Ron (Sebuah satu dari hasil karya besar, Nichiren musibah alam yang berkepanjangan, Risalah untuk Menciptakan Shonin. Pada masa Kamakura di Jepang, kelaparan, dan bencana-bencana lain RKedamaian dan Menyelamatkan ketika Nichiren Shonin memulai untuk yang menyebabkan penderitaan berat Negara Melalui Penegakkan Ajaran menyebarkan Saddharma Pundarika bagi rakyat banyak. Ketika Nichiren Buddha Yang Sebenarnya) adalah salah Sutra, rakyat sedang ditimpa oleh Shonin menyaksikan kondisi-kondisi yang dialami masyarakat Jepang, Beliau bertanya kepada diri sendiri, “Mengapa begitu banyak musibah berkepanjangan terjadi?” dan “Mengapa rakyat harus begitu menderita?” Pertanyaan- pertanyaan ini menjadi dasar dari penelitian dan langkah-langkah kebijakan yang Beliau keluarkan di kemudian hari, karena Beliau berpikir, semua rakyat Jepang harus diselamatkan dari penderitaan-penderitaan ini secepat mungkin. Menjawab masalah ini, sebagai langkah paling pertama, Nichiren Shonin mulai membaca semua Sutra-sutra Buddha yang pada akhirnya memberikan kontribusi terhadap Rissho Ankoku Ron, dan ketika Beliau berusia 39 tahun, karya tulis ini diserahkan kepada pihak berwenang, Keshogunan Kamakura. Akan tetapi sebagai akibat dari tindakan ini, Nichiren Shonin juga harus mengalami begitu banyak tindakan kekerasan dan penganiayaan semata- mata hanya karena ingin membabarkan Dharma. Jadi sebenarnya apa isi yang ingin diajarkan Nichiren Shonin melalui Rissho Ankoku Ron? Beliau mengajarkan kita, bahwa hanya dengan penegakkan dan kesetiaan kepada ajaran Buddhisme yang benar, maka seluruh rakyat dan negara akan merasakan dan menikmati 1 No.004 / Januari 2005 No.004/ Januari 2005 keamanan. Kepercayaan yang tidak benar tertinggi dari pemerintahan Kamakura, masa hidupnya Nichiren Shonin. Rissho akan mengakibatkan ketidakharmonisan sebagai upaya untuk melakukan revolusi Ankoku Ron secara cerdas menghadapi lingkungan, yang pada akhirnya akan sepritual seluruh masyarakat Jepang isu-isu ini dan memberikan solusi pada membawa kemunculan berbagai musibah dengan mulai dari kalangan tertinggi kita, memberikan gambaran pada kita alam karena energi jahat dapat menyusup (penguasa). akan perlunya mengkaji ulang kondisi- kedalam celah-celah yang ada dan hidup Semangat ini, yang terlihat kondisi yang dapat membahayakan dunia dalam jiwa sombong manusia. Lebih jauh dalam keseluruhan isi dari Rissho Ankoku modern kita sekarang. lagi, apabila prinsip-prinsip moralitas Ron, didasari oleh rasa haru dan empati Kita semua, pada hari ini, manusia tidak diperdulikan, masyarakat yang sangat besar dari Nichiren Shonin berjuang melalui Nichiren Shu untuk akan jatuh kedalam kebingungan – sama akan seluruh umat manusia, terutama menbuktinyatakan prinsip-prinsip yang seperti perumpamaan “jika tubuhnya masyarakat yang ada di sekitar Beliau. terkdanung dalam Rissho Ankoku Ron, bengkok, maka bayangan pun akan Nichiren Shonin menganggap semua berdoa agar semua mahluk hidup di mengikutinya menjadi bengkok”. penderitaan yang dialami orang-orang seluruh planet, menggunakan tema dari Jika prinsip-prinsip yang benar disekitarnya sebagai penderitaanya perlindungan akan “Lingkungan – hilang, suatu masyarakat yang damai sendiri, dan di dalam Rissho Ankoku Ron Perdamaian – Kehidupan” sama seperti sudah pasti akan tercerai berai. Istilah ini Beliau secara tegas menekankan pada saat kita menyebut Odaimoku. Kita “Rissho” (Penegakan akan Pengajaran prinsip-prinsip Buddhis akan rasa empati melakukan ini karena setiap dari kita Buddhisme yang Benar ) dan “Ankoku” yang diterapkan sendiri secara berulang- peduli akan bumi ini, sama seperti setiap (Suatu Negara yang Aman dan Damai) ulang oleh Beliau di sepanjang hidupNya, dari kita menegakan perdamaian sebagai adalah satu kesatuan dan tidak seharusnya Sesaat sebelum wafatNya, ketika dasar dari hati kita, dan sama seperti dianggap sebagai suatu kesatuan yang Nichiren Shonin menderita sakit berat, setiap dari kita menghargai martabat dari bertolak belakang. Apabila Dharma dari Beliau mengumpulkan murid-muridnya, seluruh kehidupan. Ini adalah satu hal Buddhisme dibangun dan ditegakkan dan mengajarkan Rissho Ankoku Ron, yang bisa dilakukan oleh siapa saja, dan dalam suatu masyarakat, maka negara yang menunjukan betapa penting dan saya berharap, kita semua sama-sama tersebut akan menjadi stabil dan aman. bernilainya karya ini bagi Nichiren mendorong semua yang ada disekitar kita Jika kamu mencari suatu negara yang Shonin sendiri. untuk melakukan hal yang sama. tenang, maka langkah pertama adalah Rissho Ankoku Ron bukan Nichiren Shonin menyatakan dalam Itai mengubah hati kepercayaan dari seluruh semata-mata suatu karya sastra klasik Doshin Ji, “Tidak ada yang bisa dicapai masyarakatnya ke realita dari pengajaran- yang dilahirkan 740 tahun yang lalu, dan oleh orang yang memiliki maksud yang pengajaran Buddhis yang benar. Inilah tidak seharusnya dipdanang dari sudut bertentangan dengan dirinya sendiri, eksistensi Buddhisme yang terpenting pdanang seperti itu. Karya ini justru mungkin hanya ratusan dari ribuan dan yang paling menentukan. Inilah seharusnya dibaca dari sudut pdanang orang. Akan tetapi jika semua disatukan pemikiran yang paling utama dibalik masa modern sekarang. Memegang dalam satu jiwa, semua tujuanmu, Rissho Ankoku Ron. kepercayaan hanya karena bencana alam, dengan tanpa keraguan, akan tercapai”. Kebahagiaan dan ketidak- ataupun terlalu menitikberatkan pada Walaupun negara yang kita tempati bahagiaan di dunia, tidak sesederhana pentingnya dewa-dewa pelindung berbeda-beda, kita semua berada dalam pengkajian akan masalah perasaan satu ataupun energi negatif dan neraka, rangkulan dan perjuangan yang sama dari orang, akan tetapi, lebih kepada suatu hal ataupun mencampuradukkan agama hati terdalam Pendiri kita, Nichiren besar yang menyangkut masyarakat yang dengan kepentingan politik pihak Shonin. Sekarang adalah waktu dimana lebih luas. Ketika dihadapkan kepada penguasa, adalah tidak lain dari tahyul kita semua menyebut Odaimoku dengan realita dunia akan musibah-musibah dan mengejar kepentingan pribadi kepercayaan yang kuat dan membuat alam, bencana, dan peperangan, belaka. langkah besar untuk maju ke depan dalam masyarakat sesungguhnya menjadi sakit. Jangan hanya menertawakan kepercayaan dan penerapan Buddhist Mereka dipaksa untuk bersama-sama bahwa Buddhismee adalah suatu omong kita, juga dalam kehidupan sehari-hari. memikul penderitaaan. Karena itu sangat kosong dibdaningkan pada masyarakat Sebagai penutup, harap saya tidak masuk akal jika kita hanya ingin modern sekarang. Bahkan di era diperbolehkan untuk memberikan doa- menyelamatkan satu individu saja. Untuk secanggih abad 21 sekarang, dimana doa saya kepada semuanya, untuk menyelamatkan seluruh umat manusia, dunia penuh akan pengembangan- bergandeng tangan bersama dan berjuang maka sangat penting untuk menanamkan pengembangan ilmiah, tetap saja kita untuk mencapai Kaiki Myoho (Semua prinsip-prinsip yang benar di dalam belum berhasil untuk menyelesaikan mahluk hidup di langit dan empat kehidupan bermasyarakat dan juga masalah-masalah berikut: Lingkungan penjuru lautan kembali kepada Myoho kehidupan politik. Selama politik tidak dan Manusia, Hasrat dan Kebahagiaan, Renge Kyo), jiwa dari Rissho Ankoku didasarkan pada prinsip-prinsip yang Prinsip-prinsip Kebenaran vs Prinsip- Ron dan damai di seluruh penjuru dunia. benar, maka suatu masyarakat dan negara prinsip Sesat, Masyarakat & Agama. SELESAI. yang sungguh-sungguh aman dan damai Pada kenyataannya, kita harus menyadari tidak akan terwujud. Berdasarkan teori bahwa dunia kita sudah menjadi jauh (Diterjemahkan Oleh: Yullya Yaladhari, ini, Nichiren Shonin memprotes penguasa lebih buruk dibdaning Abad ke 13 dari Batam) 2 No.004 / Januari 2005 No.004/ Januari 2005 Catatan Redaksi: 2. Vibhanga 4. Ekottarikagama Penjelasan Tripitaka ini merupakan 3. Dhatukatha Dalam Tripitaka Mahayana kelanjutan dari Edisi Desember 2004 4. Puggalapannatti terdapat pula tujuh kitab Abhidharma dan selesai pada edisi kali ini. 5. Kathavatthu dari golongan Sarvastivada (berbeda ------------------------------------------------ 6. Yamaka dengan Abhidhamma Pali), yaitu : 7. Patthana 1. Jnanaprasthana 2. Samgitiprayaya itab suci yang dewasa ini dipakai 2. Mahapitaka (Tripitaka Mahayana) 3. Prakaranapada dalam agama Buddha ditemukan Mahapitaka (Ta Chang Cing) 4. Vijnanakayasya Kdalam bahasa Pali dan bahasa terdiri dari 100 buku dengan pembagian 5. Dhatukaya Sanskerta. Nama umum yang diberikan sebagai berikut : 6. Dharmaskandha untuk kumpulan kitab suci agama Buddha 1. Agama 7. Prajnaptisastra adalah Tripitaka. “Tri “ berarti “tiga “ dan 2. Jataka “pitaka “ berarti “keranjang “ atau biasa 3. Prajnaparamita 3. Kangjur dan Tangjur (Tibetan diartikan sebagai “kumpulan “. Tripitaka 4. Saddharma Pundarika Tripitaka) dengan demikian adalah “ Tiga Keranjang 5. Vaipulya Disamping sutra-sutra “ atau “Tiga Kumpulan”, terdiri dari: 6. Ratnakuta Mahayana dan Theravada yang 1. Vinaya Pitaka atau Kumpulan 7. Parinirvana diambil sebagai kitab pokok dalam Disiplin Vihara. 8. Mahasannipata aliran Buddhisme Tibet (Tantrayana/ 2. Sutta/Sutra Pitaka atau 9. Kumpulan Sutra Vajrayana), mereka juga memiliki Kitab Kumpulan Ceramah/Dialog. 10. Tantra Kangjur dan Tangjur . Kitab Kangjur 3. Abhidhamma/Abhidharma 11. Vinaya (Bka’-‘gyur,