TUGAS AKHIR

STUDI TENTANG SANITASI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DENGAN KEBERADAAN ANGKA BEBAS JENTIK (ABJ) Aedes aegypti TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI DESA TANJUNGSEPREH KECAMATAN MAOSPATI KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2018

Disusun Oleh : AMALIA DYAH ARUNI BAHARI NIM. P 27833215049

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN PROGRAM STUDI D-III KAMPUS MAGETAN TAHUN 2018

STUDI TENTANG SANITASI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DENGAN KEBERADAAN ANGKA BEBAS JENTIK (ABJ) Aedes aegypti TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI DESA TANJUNGSEPREH KECAMATAN MAOSPATI KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2018 susun Oleh : AMALIA DYAH ARUNI BAHARI NIM. P 27833215049

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN PROGRAM STUDI D-III KAMPUS MAGETAN Jl. Tripandita No. 06 Telp (0351) 895315 Magetan TAHUN 2018

STUDI TENTANG SANITASI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DENGAN KEBERADAAN ANGKA BEBAS JENTIK (ABJ) Aedes aegypti TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI DESA TANJUNGSEPREH KECAMATAN MAOSPATI KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2018

TUGAS AKHIR

Untuk memperoleh sebutan Ahli Madya Kesehatan Lingkungan Program Studi D-III Kesehatan Lingkungan Kampus Magetan Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya

Oleh: AMALIA DYAH ARUNI BAHARI NIM. P27833215049

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN PROGRAM STUDI KAMPUS MAGETAN Jl. Tripandita No. 06 Telp (0351) 895315 Magetan TAHUN 2018

Tugas Akhir Dengan Judul :

STUDI TENTANG SANITASI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DENGAN KEBERADAAN ANGKA BEBAS JENTIK (ABJ) Aedes aegypti TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI DESA TANJUNGSEPREH KECAMATAN MAOSPATI KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2018

Disusun Oleh : AMALIA DYAH ARUNI BAHARI / NIM. P 27833215049

Telah dipertahankan dihadapan Tim Penguji Tugas Akhir Program Studi D-III Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya dalam rangka ujian akhir untuk memperoleh sebutan Ahli Madya Kesehatan Lingkungan.

Magetan, Juli 2018

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

SUSI NURWENI, S.Pd, M.Sc SUJANGI, SKM, MMKes NIP. 19751216 200604 2 009 NIP. 19600607 198603 1 006

Tugas Akhir dengan judul :

STUDI TENTANG SANITASI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DENGAN KEBERADAAN ANGKA BEBAS JENTIK (ABJ) Aedes aegypti TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DI DESA TANJUNGSEPREH KECAMATAN MAOSPATI KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2018

Disusun Oleh : AMALIA DYAH ARUNI BAHARI/ NIM. P 27833215049

Telah dipertahankan dihadapan Tim Penguji Tugas Akhir Program Studi D-III Kesehatan Lingkungan Kampus Magetan, Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya dan diterima untuk memenuhi syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya Kesehatan Lingkungan.

Pada Tanggal : Juli 2018 Mengesahkan : Ketua Program Studi D-III Kesehatan Lingkungan Kampus Magetan

BENY SUYANTO, S.Pd, M.Si NIP. 19580707 198202 1 001

Dewan Penguji : Tanda tangan Tanggal 1. Mujiyono, SKM, M.Kes Ketua ...... 2. Susi Nurweni, SPd, M.Sc Anggota ...... 3. Sujangi, SKM, MMKes Anggota 2 ......

SURAT PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa Tugas Akhir ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar / sebutan akademik di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak ada karya / pendapat yang pernah ditulis oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan di sebutkan dalam daftar acuan. Apabila ditemukan suatu jiplakan (plagiat), maka saya bersedia menerima akibatnya berupa sanksi akademis dan sanksi lain yang diberikan oleh yang berwenang.

Magetan, Februari 2017 Yang membuat pernyataan

AMALIA DYAH ARUNI BAHARI NIM. P 27833215049

BIODATA PENULIS

NAMA : AMALIA DYAH ARUNI BAHARI NIM : P27833215049 JENIS KELAMIN : PEREMPUAN TEMPAT LAHIR : MAGETAN TANGGAL LAHIR : 10 SEPTEMBER 1996 AGAMA : ISLAM STATUS : MAHASISWA ALAMAT : DESA REJOMULYO RT 13 RW O2, KECAMATAN BARAT KABUPATEN MAGETAN RIWAYAT PENDIDIKAN : 1. MI DARUL ULUM REJOMULYO (2003-2009) 2. MTsN 2 MAGETAN (2009-2012) 3. SMAN 1 BARAT (2012-2015)

LEMBAR PERSEMBAHAN

Puji syukur kepada ALLAH SWT atas segala nikmat hidup dan kesempatan menggenggam ilmu, sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan segala kekuranganku. Segala syukur aku ucapkan kepadaMu karena telah menghadirkan mereka yang selalu memberi semangat, dukungan dan doa. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis sangat ingin mengucapkan berjuta terima kasih kepada : 1. Syukur Alhamdulilah hamba lantunkan, karena Allah S.W.T telah mendengar dan mengabulkan doa-doa hamba, memberikan kekuatan, keyakinan serta tekat agar hamba bisa terus semangat mengerjakan Tugas Akhir di jenjang D-III Kesehatan Lingkungan ini. Terima kasih Ya Allah atas izinMU lah tugas akhir saya ini selesai. 2. Kedua orangtuaku, “Bapak dan Ibu” tersayang. Tiada kata yang bisa menggantikan segala sayang, semangat, motivasi, doa, serta dukungan baik berupa moral dan materiil tentunya. Sungguh saya sadari bahwa selesainya Tugas Akhir ini tidak akan berjalan lancar tanpa doa yang luar biasa dari bapak dan Ibu tersayang. Sehat selalu ya bapak dan Ibu. Karena kalianlah sumber kekuatanku selama ini. Doakan terus aku dalam perjuangan yang masih panjang ini agar aku dapat melihat senyuman bangga dan bahagia diwajah bapak dan ibu karena kesuseksanku nanti. Amin. 3. Terima kasih Ibu Susi Nurweni, Bapak Sujangi, dan Bapak Mujiyono, yang telah membimbing saya hingga selesainya Tugas Akhir ini. 4. Terima kasih kalian para sahabatku Alifia, Desinta, Tiara, Elliya yang selalu jadi tempatku berkeluh kesah tentang banyak hal, terima kasih juga supportnya, terima kasih untuk kegilaan kalian selama ini, kalian dokter cinta ku juga hahaa dan untuk kamu terima kasih sudah menemaniku berjuang meraih toga, karena mu aku semangat untuk menyelesaikan kuliahku dengan segera. Karena mu juga aku semangat untuk meraih cita-citaku. Intinya Kalian luar biasa istimewa. 5. Teman-temanku seperjuangan di Prodi D3 Kesehatan Lingkungan Magetan angkatan 2015 yang tak dapat ku sebutkan satu persatu. Terima kasih untuk canda tawa, dan solidaritas yang luar biasa sehingga menjadi penyemangatku

yang terkadang luntur dalam penyelesaian Tugas Akhir ini. 6. Terima kasih semua pihak yang belum sempat tertulis diatas yang sudah mendukung, membantu dan mendoakansaya dalam menyelesaikan studi saya hingga semuanya berjalan dengan lancar. Terima kasih banyak saya ucapkan sekali lagi untuk kalian.

“Hidup ini bagai skripsi, banyak bab dan revisi yang harus dilewati. Tapi akan selalu berakhir indah, bagi yang pantang menyerah”

ABSTRACT

The Ministry Of Health Of Indonesia Kemenkes Health Polytechnic Of Surabaya Course D-III Departement Of Environmental Health The Scientific paper, July 2018

Oleh : Amalia Dyah Aruni Bahari STUDY ON SANITATION OF THE HOUSEHOLD ENVIRONMENT WITH THE EXISTENCE OF IMPORTANT FIGURES (ABJ) Aedes aegypti ON THE EVIDENCE OF DENGUE BLOOD FEVER DISEASES IN THE VILLAGE OF TANJUNGSEPREH MAOSPATI DISTRICT OF MAGETAN IN 2018

79 pages + 21 table + 4 Appendix

Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) is still a public health problem in Indonesia, where the number of patients due to Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) tends to increase and the more widespread the spread. Environmental Sanitation is an effort to control all factors of the human physical environment that may cause or may cause harm to the physical development, health and survival of human life. This research type is descriptive. The sample of this research is part of the resident's house located in Tanjungsepreh Village, Maospati Subdistrict, , which is 283 samples. Sampling method used in this research is Proportional random sampling. Data collection was done with observation sheet. Household sanitation in Tanjungsepreh Village is not yet eligible. Wastewater Disposal System (SPAL) under insufficient condition, adequate shelter of water, and landfill in sufficient condition. Still found mosquito larvae dikontainer water reservoirs. The people of Tanjungsepreh Village are advised to do 3M so that the house will not be used as a place for Aedes aegypti mosquitoes, expedite the Waste Water Disposal System to avoid puddles, burn the garbage directly to avoid the mosquito breeding place, and drain the water reservoir once a week.

Keywords: Household environment sanitation, Dengue Hemoragic Fever, Aedes aegypti.

ABSTRAK

Kementrian Kesehatan RI Politekni Kesehatan Kemenkes Surabaya Program Studi DIII Jurusan Kesehatan Lingkungan Tugas Akhir, Juli 2018

oleh : Amalia Dyah Aruni Bahari STUDI TENTANG SANITASI LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DENGAN KEBERADAAN ANGKA BEBAS JENTIK (ABJ) Aedes aegypti TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DI DESA TANJUNGSEPREH KECAMATAN MAOSPATI KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2018

79 halaman + 21 tabel + 4 Lampiran Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) atau Dengue Hemoragic Fever (DHF) sampai saat ini masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, dimana jumlah pasien akibat penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) cenderung meningkat dan semakin luas penyebarannya. Sanitasi lingkungan adalah upaya pengendalian semua faktor lingkungan fisik manusia yang mungkin menimbulkan atau dapat menimbulkan hal-hal yang merugikan bagi perkembangan fisik, kesehatan dan daya tahan hidup manusia. Jenis penelitian ini deskriptif. Sampel penelitian yaitu sebagian rumah penduduk yang berada pada Desa Tanjungsepreh Kecamatan Maospati Kabupaten Magetan yakni sebesar 283 sampel. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Proporsional random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan lembar observasi. Sanitasi lingkungan rumah tangga di Desa Tanjungsepreh belum memenuhi syarat. Sistem Pembuangan Air Limbah (SPAL) dalam kondisi kurang, tempat penampungan air dalam kondisi cukup, dan tempat pembuangan sampah dalam kondisi cukup. Masih ditemukan jentik nyamuk dikontainer tempat penampungan air. Masyarakat Desa Tanjungsepreh disarankan untuk untuk melakukan 3M agar rumah tidak dijadikan tempat perindukan nyamuk Aedes aegypti, memperlancar Sistem Pembuangan Air Limbah agar tidak terjadi genangan air, membakar sampah langsung agar tidak dijadikan tempat perindukan nyamuk, dan menguras tempat penampungan air seminggu sekali.

Kata Kunci : Sanitasi lingkungan rumah tangga, Demam Berdarah Dengue, Aedes aegypti.