Representasi Citra Politik (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online) DOI: https://doi.org/10.14421/pjk.v11i2.1426

REPRESENTASI CITRA POLITIK HARY TANOESOEDIBJO (STUDI SEMIOTIKA ROLAND BARTHES DALAM VIDEO MARS PARTAI) Ardhina Pratiwi Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta [email protected]

Abstrak. Media massa dan kekuasaan memang tidak bisa dipisahkan dari kepentingan politik penguasa dan seluruh pemegang kekuasaan media. Partai politik yang ingin dikenal oleh publik akan membutuhkan publikasi dalam memperkenalakan partainya pada seluruh lapisan masyarakat. Publikasi partai politik melalui media masa yang saat ini sedang marak ditayangkan di televisi, salah satunya dapat dilakukan dengan menggunakan video mars partai. Citra politik suatu partai dapat dicerminkan melalui kepemimpinan dan kompetensi yang dibangun. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan citra politik dan representasi Hary Tanoesoedibjo dalam video mars Partai Perindo. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori semiotika dari Roland Barthes yang dikenal dengan Two Orders of Signification teori ini adalah ide tentang dua tatanan signifikansi yaitu denotasi dan konotasi. Pendekatan penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dan teknik pengumpulan data penelitian ini dengan mengumpulkan screen short dari kumpulan adegan yang ada pada video mars Partai Perindo dari youtube. Berdasarkan hasil analisis semiotika, penelitian ini menghasilkan enam makna yang terdapat dalam video mars Partai Peindo, antara lain : ikon, sosok dan simbol Partai Perindo, pelantikan, memberikan dukungan pada generasi muda, Liliana Tanoesoedibjo memberikan dukungan untuk wanita dan anak-anak , kepedualian sesama umat beragama dan kepedulian terhadap kesehatan. Citra politik dan representasi yang ditampilkan dalam video Partai Perindo mengajak masyarakat menengah dan generasi muda agar terciptanya Indonesia sejahtera demi kemajuan Persatuan Indonesia.

Kata kunci : Semiotika, Citra Politik, Represntasi, Media Massa.

Abstract. Media of time and power can not be separated from the political interests of the ruler and all the holders of media power. Political parties who want to be known by the public will need publications in the introduction of his party to all levels of society. Publication of political parties through the mass media that is currently rampant aired on television, one of which can be done by using a party mars video. The political image of a party can be reflected through the leadership and competence being built. This study aims to describe the political image and representation of Hary Tanoesoedibjo in Perars Party's mars video. The analysis used in this research is the semiotics theory of Roland Barthes known as "Two Orders of Signification" This theory is the idea of two order of significance denotation and connotation. This research approach using qualitative descriptive and data collection technique of this research by collecting screen short of scene collection that exist on video party Perindo mars from youtube. Based on the results of semiotic analysis, this study yielded six meanings contained in the Pears Party mars video, among others: icons, figures and symbols of party Perindo, inauguration, providing support to the younger generation, Liliana Tanoesoedibjo provide support for Indonesian women and children, fellow believers and concern for health. The political image and representation shown in the video of Perindo Party invites the middle and young generation to create a prosperous Indonesia for the advancement of Indonesian Unity.

Keywords: Semiotic, Political Image, Representasi, Mass Media .

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

17

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

PENDAHULUAN di televisi, salah satunya dapat dilakukan dengan menggunakan video mars partai. Video Peran media masa memang tidak bisa tersebut digambarkan sosok pemimpin yang dipisahkan dari kepentingan politik penguasa dekat dengan rakyat, salah satu partai yang dan seluruh pemegang kekuasaan media. Partai menggunakan video mars partainya adalah politik yang ingin dikenal oleh publik, maka Partai Perindo. Partai Perindo telah akan membutuhkan publikasi dalam menyiapkan kaderisiasi ke berbagai daerah memperkenalakan partainya pada seluruh dalam rangka menyiapkan Pemilu 2019 lapisan masyarakat. Demikian pula dengan mendatang. Partai ini memiliki slogan “Untuk adanya media masa hal ini dapat dimanfaatkan Indonesia Sejahtera”. Partai ini baru disahkan untuk mempengaruhi opini publik dengan pada tanggal 7 februari 2015, yang diketuai memperkenalkan spanduk, poster dan oleh Hary Tanosoedibjo. Partai Peindo sebagai pengiklanan partai menggunakan media cetak partai baru mulai merintis untuk maupun media elektronik. Semua ini bertujuan mempublikasikan partainya agar lebih dikenal untuk mensosialisasikan program kerja yang oleh masyarakat. Salah satunya dengan merupakan bagian dari kampanye publik menayangkan video mars Partai Perindo berbasis politik. diberbagai media massa.

Menurut hasil survei yang dilakukan Ketua umum Partai Perindo dan oleh Nielsen saat ini pertumbuhan iklan media pemiliki dari MNC Group, sosok Hary televisi tahun 2017 mencapai 80% dari total Tanoesoedibjo akan mudah memperkenalkan advertising expenditure yakni mencapai Rp Partai Perindo untuk ditayangkan di televisi 115.8 triliun atau meningkat 12% dari tahun yang berada dibawah MNC Group. Apalagi sebelumnya Rp 103,8 triliun . Artinya dengan sebagai pegusaha hebat Hary Tanoesoedibjo melihat kenaikan tersebut dapat memiliki kekuasaan dalam menentukan isi diinterpretasikan bahwa partai politik sudah media yang akan dipublikasikan, saat ini Hary mengetahui pentingnya komunikasi pemasaran Tanosoedibjo yang dikenal sebagai bagi kepentingan partai politik melalui media wirausahawan yang sukses membawai iklan yang ditampilkan oleh televisi. Televisi beberapa perusahaan media besar seperti merupakan alat yang efesien dan lebih efektif RCTI, MNC TV dan Global TV. digunakan untuk iklan karena memiliki jaringan yang luas, sehingga partai politik bisa Ketua Umum Partai Perindo yang sangat memperkenalkan partainya pada lapisan dikenal masyarakat Indonesia, sosoknya akan masyarakat dimanpaun berada. berpengaruh pada citra partainya. Bahkan dengan sosok kepimimpinan yang dekat Publikasi partai politik melalui media dengan rakyat dapat menghegemoni opini masa yang saat ini sedang marak ditayangkan publik dalam pencitraan ralita. Artinya bahwa Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

18

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

Hary Tanoesoedibjo dapat memberikan citra penelitian (Hoeppe 2015) adalah pada Partai Perindo, hal ini juga didukung menghadirkan kembali dengan berbagai karena Hary Tanoesoedibjo dikenal sebagai kepentingan makna, dan juga pada (Thomassen sosok yang memiliki jaringan dan kemampuan 2017) representasi adalah hasil kontruksi finansial. Maka tidak heran jika iklan yang sosial. dibuat oleh Perindo diberbagai media masa mampu menampilkan sosoak citra positif dari Merujuk pada hasil penelitian Hary Tanoesoedibjo, hal ini tentu akan sebelumnya yang mengkaji tentang mempengaruhi citra positif dari partai yang representasi dan citra politik antara lain: didirikannya ( Hamad, 2004). Pertama, Chintya ( 2017) penelitian berjudul tentang “Analisis Aktivitas Pembentukan Citra Citra politik suatu partai dapat Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika dicerminkan melalui kepemimpinan dan Peirce Pada Iklan TV Perindo Mars Perindo kompetensi yang dibangun. Bahkan dalam versi 2)”. Hasil penelitian menunjukkan membangun citra politik dapat mencerminkan bahwa pencitraan politik Hary Tanoesoedibjo hal yang tidak nyata, bahkan bersifat imajinatif dibagi atas empat katagorisasi, yaitu presepsi yang berbeda dengan kenyataan. Oleh karena menenai citra kandidat politik, presepsi itu citra positif dapat diciptakan melalui mengenai citra partai politik, presepsi persuasi opini publik dalam menyebarkan mengenai citra kandidiat politik dalam makna dan simbol-simbol tertentu (Firmanzah, menanggapi isu, presepsi mengenai peristiwa 2008). Ada banyak cara yang dilakukan oleh dalam kampanye politik. politisi untuk merebut hati masyarakat, terutama masyarakat terpencil. Beberapa Kedua, penelitian Frenda (2017) contoh gaya pencitraan yang dilakukan oleh berjudul “Media Sosial dan Hipperalitas Hary Jokowi melalui blusukan saat berkampanye. Tanoesoedibjo Sebagai Politikus Religius Jokowi mengunjungi masyarakat pedalaman Islam (Studi Deskripstif Pencitraaan Hary dipemukiman kumuh demi mendapatkan citra Tanoesoedibjo di Fanpage Facebook positif dari masyarakat bahwa sosok Jokowi Perindo)”. Hasil penelitian ini menunjukkan dapat dijadikan pemimpin yang disukai oleh bahwa simulasi yang dilakukan di fanepage masyarakat. Begitu pula dengan Hary facebook Partai Perindo telah menjadi realitas Tanoesoedibjo yang mempromosikan nyata. Adapun penggunaan simbol keagamaan sosoknya yang dekat dengan rakyat demi menunjukkan dirinya sebagai politikus religius mendapatkan citra positif dari masyarakat yang benar-benar terjadi. Hary Tanoesoedibjo dengan menampilkan tayangan video mars sebagai politkus yang digambarkan sosok Partai Perindo. Cara tersebut memang sangat religius islam, padahal Hary Tanoesoedibjo ampun dalam membangun citra politik di penganut agama kristen. Permainan realitas kalangan masyarakat Indonesia. Seperti halnya yang asli sudah runtuh digantikan simulasi dalam representasi yang dihadirkan dalam Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

19

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

yang mengaburkan, sehingga penuh dengan selanjutnya akan dikembangkan menjadi opini mitos yang tidak memiliki acuan secara nyata. publik. Citra politik bisa berkiatan dengan identitas tokoh politik yang didalamnya Berdasarkan penelitian yang terdahulu, terdapat atribut untuk diberikan oleh pihak luar maka terdapat persamaan dan perbedaan. dalam membina identitas seorang tokoh partai Persamaanya terletak pada objeknya yaitu politik. Citra politik dapat diartikan sebagai mengkaji citra politik Hary Tanoesoedibjo, kontruksi atau representasi dan presepsi atas sedangkan perbedaanya penelitian ini khalayak terhadap individu (Arifi, 2004). menggunakan teori semiotika dari Roland Barthes untuk meganalisis representasi dan Citra politik juga digambarkan sebagai citra politik Hary Tanoesoedibjo pada mars politik yang mencakup di dalamnya terdapat Partai Perindo. Melihat persoalan seperti diatas pengaruh, wewenang, kekuasaan atau dapat dilihat bahwa media masa sangat kekuatan, kerjasama., konflik dan kompromi. memegang peran penting dalam komunikasi Artinya di dalam citra terdapat sebuah politik dalam membangun opini politik. kekuasaan yang dapat dipandang sebagai Tujuannya sesuai dengan kepentingan pemiliki pokok penting dalam studi. Dalam proses media yaitu pengemasan lebel politik untuk politik kekuasaan memiliki hubungan satu memperoleh keuntungan. Salah satu sama lain, yaitu kemampuan yang terdapat pembentukan citra yang terjadi saat ini adalah pada diri seseorang untuk mempengaruhi makin maraknya video mars Partai Perindo orang lain. Kekuasaan juga diartikan sebagai dari Hary Tanoesoedibjo. maka penulis hubungan sosial seseorang atau kelompok, tertarik untuk menganalisis tentang artinya jika dikaitkan dengan politik maka representasi citra politik Hary Tanoesoedibjo kekuasaan memiliki keterkaitan dengan dalam video Mars Perindo. Analisis yang pengaruh, wewenang dan kekuatan. digunakan memakai semiotika dari Roland Barthes yang diharapkan dapat memahami dan Pencitraan politik dalam media sering mengetahui citra politik Hary Tanoesoedibjo terlibat dengan pemberian lebel pada tokoh dalam video Mars Perindo secara lebih politik. Didalamya terdapat kekuatan politik, mendalam. sikap media yang memiliki penentuan terutama berkaitan dengan pencitraan opini publik. Di sisih lain, komunikasi politik mengenai citra banyak bergantung dengan cara Citra politik mengkontruksikan kekuatan politik. Peran Citra politik awalanya tersusun atas media massa memiliki kekuatan dalam presepsi yang memiliki makna tentang gejala komunikasi politik, hal ini digunakan untuk politik dan menyatakan bahwa makna tersebut mempengaruhi masyarakat sehingga melalui kepercayaan, nilai dan pengharapan pencitraan yang dilakukan media akan dalam bentuk pendapat pribadi yang memberi keuntungan besar dalam

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

20

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

mengkontruksi opini publik (Hamad, 2004). Representasi juga erat kaitannya dengan Proses pembentuan citra politk juga sangat tanda dan citra secara kultural, yang memiliki berkaitan dengan peran media massa. Media penandaan secara timbal balik, sehingga dapat massa memiliki banyak kekuatan dalam proses memperjelas realitas. Representasi lebih politik. Pada proses tersebut pembentukan citra jelasnya digunakan untuk memaknai tanda akan semakin kuat dan mempersuasi seperti bunyi, gambar dan video, sehingga masyarakat (Liliweri, 2010). dapat menggambarkan, mengkaitkan, dan memproduksi sesuatu yang dapat dilihat dan dirasakan dalam suatu keadaan tertentu. Lebih Representasi jelasnya representasi dapat menunjukkan sesuatu yang dapat di lihat karena keterkaitan Representasi dapat diartikan sebagai hubungan. Oleh karena itu dalam representasi proses untuk memproduksi dari konsep yang terdapat kedalaman makna. Oleh karena itu dipikirkan melalui bahasa. Representasi juga penelitian ini ingin menampilkan ulang akan diartikan sebagai proses sosial yang repsenting makna dan tanda-tanda citra politik Hary proses dari pemaknaan tanda. Istilah ini Tanaoesudibjo yang terdapat pada video mars pertama merujuk pada prosesnya dan kedua Perindo. merujuk pada produk dari pembuatan tanda yang mengacu pada pemaknaan itu sendiri. Proses mengakibatakan perubahan ideologi METODE PENELITIAN yang bersifat abstrak dimana didalamnya Penelitian yang digunakan dalam terdapat bentuk yang kongrit. Konsep yang penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Objek digunakan dapat melalui sistem penandaan penelitian ini menggunakan video mars Partai yang tersedia, sehingga dapat menghasilkan Perindo. Teknik pengumpulan data penelitian makna melalui bahasa (Noviani, 2002). ini dengan mengumpulkan screen short dari Di dalam represnetasi terdapat tiga kumpulan adegan yang ada pada video mars elemen yang berkaitan satu sama lain, yaitu Partai Perindo dari youtube. Analisis data yang objek yang akan direpresntasikan, tanda atau diguankan memakai semiotika Roland Barthes, represntasi, kumpulan aturan yang mengkaitan teori Roland Barthes ini memfokuskan gagasan tanda dengan pokok persoalan (coding). Oleh tentang signifikansi dua tahap, yaitu denotasi karena itu persoalan dapat dijadikan pembatas dan konotasi. Denotasi adalah definisi objektif atas makna yang ada dalam interpretasi tanda. kata, sedangkan konotasi merupakan makna Suatu tanda dapat mengacu pada satu objek subjektif atau emosionalnya. atau kelompok objek yang telah ditentukan Roland Barthes dikenal dengan seorang secara jelas (Noviani, 2002). pemikir strukturalis pengikut saussre. Saussre merupakan istiah signifer dan signified yang berhubungan dengan sebuah ilmu yang

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

21

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

mengkaji kehidupan tanda-tanda di tengah konotasi dan denotasi akan tampak jelas. masyarakat. Tujuannya untuk menunjukkan Artinya denotasi adalah apa yang dilihat difoto bagaimana terbentuknya tanda-tanda berserta sedangkan konotasi adalah bagaimana proses kaidah-kaidah yang mengaturnya, oleh kerena pengambilan fotonya. itu Roland Barthes menggunakan istilah tersebut untuk menunjukkan tingkatan makna. 3. Mitos Teori yang dikenal dengan “Two Orders Mitos merupakan cara yang kedua of Signification”. Roland Bathers merancang dalam cara kerja tanda yang digunakan pada sebuah model proses negoisasi, ide pemaknaan kata-kata yang menunjukkan ketidakpercayaan dan interaktif. Teori ini adalah ide tentang dua penggunanya. Barthes menggunakan mitos tatanan signifikansi yaitu denotasi dan sebagai orang yang mempercayainya. Mitos konotasi. Berdasarkan pembagaian teori ini adalah sebauh cerita dimana suatu kebudayaan dibagi menjadi 3 tahap antara lain : menjelaskan beberapa aspek dari realitas atau alam. 1.Denotasi Denotasi merupakan hubungan ekplisit antara tanda dengan realitas dalam pertandaan. HASIL DAN PEMBAHASAN Artinya kedudukan denotasi sebagai makna Fokus penelitian ini pada lagu mars awal dari sebuah tanda, teks dan sebaginya. Partai Perindo yang ada di youtube, mars parati Tahapan ini menjelaskan hubungan antara perindo merupakan iklan politik yang signifer dan signifield dalam sebuah tanda dan ditayangkan di media massa, khususnya antara tanda dengan objek yang diwakilinya televisi. Mars Partai Perindo yang terdapat dalam realitas eksternal. Denotasi merujuk dalam video memiliki enam tema, adapun tema pada apa yang diyakini akal sehat (common tersebut sebagai berikut: 1) Ikon, sosok dan sense) dan makna yang teramat dari sebuah simpol Partai Perindo 2) pelantikan 3) tanda. memberi dukungan pada generasi muda 4) Liliana Tanoesoedibjo memberikan dukungan 2. Konotasi untuk wanita dan anak-anak Indonesia 5) Konotasi merupakan salah satu dari Kepedualian sesama umat beragama 6) tiga cara kerja tanda ditahap kedua signifikasi Kepedulian terhadap kesehatan. tanda. Konotasi menjelaskan interaksi yang Makna ke enam tema mars Partai terjadi ketika tanda bertemu dengan perasaan Perindo ini mengartikan bahwa Partai Perindo atau emosi dari pengguna dan nilai kebudayaan ingin menyampaikan visi dan misinya untuk serta ideologi. Barthes menjelaskan bahwa masyarakat. Video yang ditampilkan dikemas faktor utama dalam konotasi adalah penanda untuk mendapatkan perhatian dari masyarakat tanda konotasi. Barthes berpendapat bahwa dengan memperlihatkan berbagai kegiatan dalam foto setidaknya ada perbedaan antara kemasyarakatan.

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

22

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

Tema 1 : Ikon, sosok dan simbol Partai mengajak rakyat Indonesia untuk mengenal Perindo) lebih dekat dengan Partai Perindo. Gambar 3 sosok Hary Tanoesoedibjo bersama para

nelayan akan meluncurkan perahu dengan frame “arahkan pandanganmu kedepan” yang artinya rakyat Indonesia harus optimis dengan semangat berjuang untuk mencapai Persatuan

Indonesia. Gambar 1. Ikon Konotasi

Bagian pertama pada mars Partai Perindo memunculkan generasi muda yang sedang membawa bendera Merah Putih yang beriringan dengan bendera Partai Perindo. Hal

ini menjelaskan bahwa sebagai pemimpin Hary Tanoesoedibjo dihadirkan sebagai pemipin Gambar 2. Sosok yang pantang menyerah dalam mencapai tujuan yang kemudian digambarkan pada generasi muda. Simbol penokohokan Hary Tanoeseodibjo, memunculkan bendera Partai Perindo berukuran besar yang digambarkan sebagai partai yang akan memimpin Indonesia dan akan membawa kesejahteraan bagi rakyat Indonesia dengan logo benderanya “Partai Perindo Persatuan Indonesia”. Gambar 3. Simbol Partai Perindo dilambangkan sebagai Denotasi sebuah lingkaran yang didalamnya ada burung Rajawali berwarna biru sedang mengepakkan Pada gambar 1 menggambarkan kedua sayapanya karaha bendera merah putih. Secara pemuda yang membawa bendera merah putih umum, logo Partai Perindo dimaknai sebagai dan membawa bendera Partai Perindo, hal ini Burung Rajawali yang memiliki mata tajam menegaskan bahwa Partai Perindo bagian dari menatap kedepan, yang berarti semangat Negara Indonesia yang menjunjung Kesatuan optimisme akan masa depan Indonesia dan Persatuan Indonesia. Gambar 2 sejahtera, berbudaya, dan bermartabat. Burung memperlihatkan pengibarakan bendera Partai Rajawali juga dimaknai sebagai kebebasan dan Perindo, dimana saat bendera berkibar teks dan keberanian. Sayap Burung Rajawali berjumlah lirik yang ada di frame menyebutkan “marilah 5 helai melambangkan , sedangakn seluruh rakyat Indonesia” yang berati warna merah putih yang terdapat didekat Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

23

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

Burung Rajawali dimaknai sebagai Konotasi Nasionalisme kebangsaan yang terpatri dalam sikap, tindakan dan prinsip. Warna biru dalam Salah satu usaha Hary Tanoesoedibjo Partai Perindo dimaknai kedalaman berpikir untuk mempromsikan partai politiknya salah dalam mengemban misi Persatuan Indonesia satunya dengan pelantikan kepengurusan serta dimaknai sebagai semangat perdamaian tokoh Partai Perindo. Partai peprindo dalam yang menjadi langkah amanat rakyat bagian ini digambarkan sebagai partai yang Indonesia. Berbicara mengenai kesejahteraan memiliki hubungan dengan para pejabat rakyat, sosok Hary Tanoesoedibjo dengan jelas hingga dapat melantik DPC Partai Perindo ke digambarkan sebagai tokoh yang dekat dengan berbagai daerah, khususnya dapil Lampung. rakyat, salah satunya dengan para nelayan, di Kekuatan Partai Perindo dalam scnce ini juga mana Hary Tanoesoedibjo hadir untuk melibatkan simbol-simbol seperti pakaian membina nelayan untuk mencarikan solusi partai hingga banner yang memperlihatkan terbaik untuk kemakmuran nelayan. luasnya jaringan Partai Perindo di Indonesia. Sedangkan dalam lirik “ Satukan tekadmu tuk Tema 2 : Pelantikan masa depan” mengisyaratkan bahwa tekad yang kuat dengan dukungan persatuan dan kesatuan menjadi tujuan Partai Perindo untuk mewujudkan harapannya terwujud. Konteks ini juga mengartikan bahwa cita-cita dan harapan rakyat Indonesia akan dipimpin oleh pemimpin yang memiliki jiwa dekat dengan Gambar 4. Pelantikan rakyat akan tercapai.

Denotasi Tema 3 : Memberi dukungan pada generasi

Pada gambar 1 dapat dideskripsikan muda bahwa berkumpulnya kepengurusan para tokoh partai yang sedang berofto didepan banner besar bertuliskan “ Rapat Koordinasi Verifikasi & Pelantikan DPC Partai Perindo Se Dapil Lampung 1”. Pelantikan tersebut dihadiri semua pengurus partai menggunakan baju Partai Perindo dengan menyanyikan lagu Gambar 5. Dukungan pada Generasi Muda Indonesia Raya dan Mars Perindo. Pertanda dan penanda dalam aktivitas tersebut Denotasi menunjukkan pelantikan kepengurusan Partai Partai Perindo memberikan dukungan Perindo tingkat Se-Dapil Lampung. kepada generasi muda dalam bentuk membuat

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

24

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

kompetisi Laga Futsal Perindo. Hal ini dapat menyerah” memberikan arti bahwa sikap kita lihat bahwa Hary Tanoesoedibjo optimis, semangat dan pantang menyerah memberikan dukungan pada pemuda untuk secara ekplisit memberikan dukungan untuk bersikap sportif dan selalu semangat. Pada masa depan pemuda Indonesia. gambar terebut juga baik Hary Tanoesoedibjo, panitia dan peserta berpakain kaos Perindo, ini Tema 4 : Liliana Tanoesoedibjo diartinya bahwa tanda laga tersebut sangat memberikan dukungan untuk wanita dan didukung oleh Partai Perindo yang tujuannya anak-anak Indonesia dijadikan sebagai salah satu pencarian bibit generasi muda. Selain itu penanda yang lain juga terdapat dalam lirik “ Pantang menyerah” artinya sebagai pemuda Indonesia sudah saatnya memberikan kontribusi untuk bangasa dan negara dalam bidang keolahragaan.

Konotasi

Generasi muda merupakan masa depan Gambar 6. Dukungan Liliana 1 yang melanjutkan visi dan misi bangsa Indonesia. Makna tersebut menjadi dasar bahwa masa depan Indonesai dimasa mendatang ada ditangan pemuda. Untuk menjadikan bangsa Indonesai yang kuat, maka diperlukan jiwa pemuda yang cerdas dan mampu bersaing secara sportif. Adapun program laga futsal Partai Perindo ini diadakan dengan tujuan mencari bibit unggul muda yang berbakat dalam bidang ilmu olah raga. Gambar 7. Dukungan Liliana 2

Adapaun Hary Tanoesoedibjo adalah Denotasi ketua dari organisasi futsal Indonesia yang Dukungan untuk wanita dan anak-anak tentunya menggunakan kekuasannnya untuk Indonesia lebih menampilkan Liliana membuat program tersebut atas dasar nama Tanoesoebijo. Terlihat dari dua bagian di atas partainya. Hal tersebut secara tersirat juga mendiskripsikan bahwa sosok Liliana mengisyaratkan bahwa sebagai ketua futsal melakukan kegiatan bersama ibu-ibu, seperti Indoensia, Hary Tanoesoedibjo selalu mngunjungi balita ke Posyanndu serta memberikan dukungan dan memberikan memberikan bantuan dengan berjabat tangan semangat jiwa muda untuk pemuda Indonesia dengan ibu-ibu. Pada gambar 1 Liliana sedang yang tentunya dengan lirik “ Pantang Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

25

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

mengendong balita dalam kegiatan di Denotasi Posyandu, sedangkan pada gambar 2 Liliana tengah berjabat tangan dengan ibu-ibu dalam Pada gambar 1 terlihat Hary sebuah kegiatan Ramadhan. Saat berjabat Tanoesoedibjo dan para ulama sedang tangan lirik lagu tersebut tertulis “ Rintangan mengahdiri acara santri di Kota Banjarmasin. tak menggetarkan dirimu” . Disini sosok HT diperlihatkan sebagai sosok yang toleransi pada umat Islam, jika kita Konotasi melihat lebih jauh Hary Tanoesoedibjo adalah pengaut agama Kristen. Akan tetapi sebagai Kegiatan yang dilakukan Liliana dapat sosok yang menjaga kerukunan masyarakat dilihat dari gambar 1 dan 2 yaitu Hary Tanoesoedibjo dan para rombongan mengambarkan kepeduliannya terhadap wanita memulai “blusukan “ untuk mengenalkan dan balita Indonesia. Terlihat dari gambar 1 Partai Perindo, khususnya masyarakat Liliana sedang mengendong balita dalam Banjarmasin dengan penanda teks lagu “ program Posyandu yang seolah Liliana sangat Dengungkan gema nyatakan persatuan”. dekat dengan balita dan digambarakan seorang ibu yang peduli dan menyayangi anak- Konotasi anaknya. Sedangkan dalam gambar 2 Lilian berada ditengah-tengah kelompok muslim Mengangkat tema toleransi menjadi dalam program kegiatan Ramadhan yang langkah awal Partai Perindo agar dikenal oleh dilakukan oleh Kartini Perindo. Keberadaan masyarakat. Sambutan Hary Tanoesoedibjo Liliana dalam kegiatan tersebut mencerminkan dan para ulama ke Banjarmasin dapat atas kebutuhan produktivitas perekonomian sambuatan luar biasa dari santri, para santripun masyrakat dengan memberikan bantuan modal sedang berjejer di sebelah kanan dan kiri untuk terhadap kegaitan produktivitas wanita menyambut kedatangan Hary Tanoesoedibjo. Indonesia. Kedatangan Hary Tanoesoedibjo ditengah- tengah masyarakat muslim seolah menjadi Tema 5 : Kepedulian sesama umat panutan ditengah dahaga, pasalnya umat Islam beragama tengah mengalami gejolak. Hingga untuk mewujudkan persatuan Hary Tanoesoedibjo digambarkan sebagai pahlawan yang mampu menangani kesulitan. Kegiatan yang dilakukan Hary Tanoesoedibjo seolah menunjukkan bahwa Hary Tanoesoedibjo ingin menampilkan sosok yang dikagumi oleh umat Islam yang peduli dengan toleransi dan peduli Gambar 8. Peduli sesama terhadap Persatuan dan Kesatuan Indonesia.

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

26

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

Tema 6 : Kepedulian terhadap kesehatan siaga ketika ada masyrakat yang membutuhkan pertolongan. Melaui kegiatan ini masyarakat dapat berpikir kritis jika Partai Perindo adlah partai yang peka terhadap kebutuhan masyarakat dan akan selalu siap membantu. Dalam lirik lagu “Jayalah Indonesia” merupakan lirik pamungkas yang diharapkan

rakyat Indoensia akan selalu berjaya demi pencapaian keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Gambar 9. Peduli Kesehatan Video mars Perindo yang ditayangan di televisi merupakan sebuah ilkan bernuasa politik yang diperankan oleh Hary Denotasi Tanoesoedibyo. Pemutaran video ini berulang-

ulang di stasiun milik Hary Tanoesoedibyo Kesejahteraan dan kepedulian terhadap yang sekaligus ketua umum parati perindo. kesehatan juga menjadi perhatian Hary Pemutan video tersebut di televisi bukan tanpa Tanoesoedibjo dan masyarakat. Khusunya alasan, karena pemainan representasi ikut keadilan merupakan tujuan dari Negara terlibat dalam pembentukan citra politik. Citra Indonesia, dimana Parati Perindo mampu yang ditampilkan oleh Hary Tanoesoedibjo mengemas dengan mewujudkan visi dan misi dalam video tersebut menggambarkan dengan melalui slogan “Partai Perindo Persatuan jelasa bahwa Hary Tanoesoedibjo sangat dekat Indonesia”. Adapun dilihat dari gambar dengan rakyat pemuda, golongan lemah, yang tersebut ada beberapa ambulan yang selalu siap terdiri dari nelayan dan pelaku UKM. Video siaga terhadap bencana dan siap melakukan tersebut juga menampilkan sosok Liliana tindakan diseluruh kota. Tanoesoedibjo yang digambarkan sebagai ibu yang peduli terhadap wanita dan balita di Konotasi Indonesia.

Kesehatan masyarakat merupakan fokus Berdasarkan enam tema yang terdapat utama Hary Tanoesoedibjo untuk dalam video Partai Perindo menggunakan teori menunjukkan aksi sosialnya pada masyarakat Semiotika dari Roland Barthes. Peneliti yang kurang mampu berobat. Di sini Hary menemukan analisinya sebagai berikut : Tanoesoedibjo melakukan kegiatan Rescue Perindo yaitu berupa penyediaan ambulan yang siap jaga 24 jam demi masyarakat. Di sini dapat kita lihat bahwa Partai Perindo selalu

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

27

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

Tema 1 : Ikon,sosok dan simbol Partai lebih maju. Partai Perindo memiliki visi untuk Perindo mewujudkan masa depan untuk Indonesia Tokoh Partai Perindo adalah Hary lebih maju, sejahtera dan semangat persatuan Tanoesoedibyo yang menjabat sebagai ketua dan kesatuan. umum Partai Perindo yang memiliki kekuasaan Tema 2 : Pelantikan media, stabilitas dalam mencapai kemajuan Bagian pelantikan yang terdapat dalam rakyat, sosok yang dekat dengan rakyat, video Partai Perindo mengambarkan pantang menyerah dan memiliki jiwa toleransi pelantikan pejabat partai dari seluruh Indonesia kepada rakyat. Meyakinkan jika Partai Perindo karena Partai Perindo merupakan partai yang dekat dengan masyarakat, maka tidak kalah baru. Pelantikan tersebut Hary Tanoesoedibjo pentingnya Liliana Tanoesoedibjo turtu terjun berusaha membimbing dan merangkul para lapangan yang digambarkan sebagai sosok ibu anggota peserta untuk memperkuat kekuatan yang dekat dengan pemberdayaan dan dan kekuasaan atas pencapaian tujuan bersama. membantu perkonomian kaum wanita, ibu yang dekat dengan anak-anak dan balita hingga Liliana Tanoesoedibjo turut mengendong salah Tema 3 : Memberi dukungan pada generasi satu balita di Posyandu. muda Tidak mengerankan jika semua usaha Video tersebut menggambarkan bahwa dilakukan untuk mengisi kekosongan Hary Tanoesoedibjo sangat memberdayakan masyarakat yang krisis kepercayaan, dimana generasi muda untuk terus bersemangat. Selian parati Perindo berusaha semaksimal mungkin itu Hary Tanoesoedibjo selalu memberikan untuk mencitrakan dirinya sebagai partai yang dukungan untuk meningkatkan semangat peduli dengan masyarakat. Di sinilah simbol generasi muda dalam mengapai cita-cita dan yang dipakai Partai Perindo bermain, artinya mengharumkan nama Indonesia. bahwa Partai Perindo mengajak rakyat Indonesia untuk bersatu dan saling peduli yang tersirat dalam benderanya “ Partai Perindo Tema 4 : Liliana Tanoesoedibjo Persatuan Indonesia”. Usaha yang dilakukan memberikan dukungan untuk wanita dan oleh Partai Perindo sampai sejauh ini bertujuan anak-anak Indonesia untuk mengedepankan visi. untuk membangun Sosok Liliana Tanoesoedibjo yang turut persatuan Indonesia demi masa depan menjadi sosok dalam video tersebut Indonesia. digambarkan sebagai seorang Ibu yang Tentu saja hal ini sangat menarik, penyayang pada balita dan anak-anak dan tentunya ikon juga mendukung visi tersebut. peduli terhadap pemberdayaan ekonomi kaum Pada mars Perindo mengajak pada rakyat wanita. Inonesia untuk megedepankan pandagan kedepan demi masa depan Indonesia yang Tema 5 : Kepedulian sesama umat beragama Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

28

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

Beberapa waktu lalu Hary tersebut menyiapkan sejumlah materu yang Tanoeseodibjo dan para ulama sedang telah dikontruksikan atas realitas dengan mengahdiri acara santri di Kota Banjarmasin. kepemilikan media masa. Hal ini juga Sosok Hary Tanoeseodibjo diperlihatkan dilakukan untuk mendaptkan keuntungan sebagai sosok yang toleransi pada umat Islam, sesuai dengan harapan pemiliki partai. jika kita melihat lebih jauh HT adalah pengaut agama Kristen. Kedatangan HT ditengah- tengah masyarakat muslim seolah menjadi KESIMPULAN panutan ditengah dahaga, pasalnya umat Islam tengah mengalami gejolak. Hingga untuk Representasi Hary Tanoeseodibjo dalam mewujudkan persatuan HT digambarkan video tersebut yakni diawali dengan sebagai pahlawan yang mampu menangani memasukkan sosok pemimpin yang dapat kesulitan. menjadi idaman bagi rakyat Indonesia yang digambarkan dengan sikap optimis dan tegas. Kemudian memasukkan video nelayan, ukm, Tema 6 : Kepedulian terhadap kesehatan kesehatan yang dimaksudkan dapat mensejahterakan masyarakat ekonomi lemah. Kesehatan merupakan hal yang sangat Adapuan tanda-tanda tersebut adalah simbol penting bagi semua orang. Oleh karena itu yang bertujuan untuk memperkenalkan Hary Partai Perindo sangat peka terhadap kesehatan Tanoesodibjo maupun Liliana Tanoesoedibjo masyarakat, terlebih dalam mewujudkan dalam sebuah partai politik yang Indonesia sehat Hary Tanoeseodibjo memeriotaskan kelompok kecil. Hal tersebut menyediakan beberapa ambulans yang siap dapat dilihat dari beberapa cuplikan gambar sedia membantu masyarakat. Adapun teknik yang menampilkan kegiatan selama promosi ini seolah-olah mengambarkan jika Hary demi memperkenalkan partainya. Tanoesoedibjo sebagai pahlawan yang siaga membantu kebutuhan masyarakat. Berdasarkan analisis yang telah dideskripsikan oleh penelii diatas terhadap Representasi pada video tesebut adalah representasi citra politik Hary Tanoesoedibjo representasi citra politik yang terlihat jelas dari dalam video mars Partai Perindo, maka berikut tanda-tandanya dengan penggambaran citra. beberapa saran dari peneliti; Kepada Tentunya hal tersebut dapat peneliti sadari masyarakat urban maupun masyarakat rural bahwa beberapa atribut yang digunakan hendaknya tidak mudah terjebak dalam citra hanyalah sebagai pelengkap yang bertujuan politik yang dibuat oleh media, khususnya untuk mendapatkan perhatian publik. Hal televisi. Masyarakat diharapkan juga lebih inilah yang menjadikan citra HT terpengaruh berpikir kritis dan selektif dalam memilikh adanya emosi dan penalran atas presepsi dalam sosok pemimpin untuk Indonesia. Hendaknya politik. Disini juga terlihat bahwa video masyarakat Indonesia mengkritisi terhadap

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

29

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

konten materi visual yang diberikan Partai “Audiens Dan Program Acara Sepakbola Perindo di media masa. Tampilan sosok HT Di TV Publik.” Digital Times, 2–12. yang penuh toleransi memperlihatkan sosok http://www.dt.co.kr/contents.html?article _no=2012071302010531749001. yang sangat relijius dan juga sebagai politikus Firmanzah.2008. Marketing Politik: Antara religius dengan atribut islam sebagai ujung Pemahaman dan Realitas. : tombak visualnya. Daya kritis masyarakat Yayaysan Obor Indonesia. memang harus dipunyai dalam melihat Firdaus, fitra. 2015. Berita Politik Hari ini: tayangan dalam kampanye politik. Partai Perindo Resmi didirikan Hary Pengembangan penelitian ini bias Tanoesudibjo. menghadirkan perbandingan-perbandingan http://sidomi.com/357549/partai- perindo-resmi-didirikan-hary-tanoe/. kampanye politik dari partai-partai lain, apakah Diakses 3 Meret 2018. genre keislaman menjadi sesuatu yang tren Frenda, Madiana, Yentin. 2017. Media sosial dalam visualisasi menarik elektabilitas dalam dan Hiperrealitas Hary Tanoesoedibjo pemilihan calon pemimpin nasional. Sebagai Politikus Religius Islam (Studi Deskriptif Pencitraan Hary Tanoesoedibjo Di Fanepage Facebook Perindo). Yogyakarta: Fakultas Ilmu DAFTAR PUSTAKA Sosial dan Humaniora UIN Sunan kalijaga. Ariviyanti, Betari Chinyta, Nurfebrianing, Hamad, Ibnu. 2004. Kontruksi Realtas Politik Sylvie. 2017. Analisis Pembentukan dalam Media Massa: Sebuah Studi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Critical Discourse Analysis terhadap Semiotika Pierce Iklan TV Perindo Mars Berita-Berita Politik. Jakarta : Granit. Perindo Versi 2). Channel Jurnal Hamad, Ibnu. 2004. Kontruksi realitas politik Komunikasi, vol.5, no 1. dalam Media. Jakarta : Granit. http://journal.uad.ac.id/index.php/CHA Hoeppe, Götz. 2015. “Representing NNEL/article/view/6353. Diakses 1 Representation.” Science Technology and Maret 2018. Human Values 40 (6): 1077–92. Arifi, Anwar. 2004. Politik Pencitraan- https://doi.org/10.1177/01622439155940 Pencitraan Politik. Yogyakarta: Graha 25. Ilmu. Thomassen, Lasse. 2017. “Poststructuralism Barthes, Roland. 2007. Membedah Mitos- and Representation.” Political Studies Mitos Budaya Massa: Semiotika atau Review 15 (4): 539–50. Sosilogi Tanda, Simbol dan https://doi.org/10.1177/14789299177129 Representasi. Yogyakarta : Jalasutra. 32. Bungin, Burhan. 2008. Sosiologi Komunikasi, J Shoemaker, Pamela dan D. Reese Stephen. Cet Ke-3. Jakarta: Kencana. 1996. Mediating The Message. New D. Reese, Stephen. 1991. Setting the Media’s York. Logman Publisher. Agenda: A Power Balance Perspective. Liliweri, Alo. 2010. Strategi Komunikasi Baverly Hills: Sage. Masyarakat. Yogyakarta: LKIS. Dimas, Cornel, and Josep J Darmawan. 2012. Massie, Ruth Debora. 2013. “Manajemen

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

30

Representasi Citra Politik Hary Tanoesoedibjo (Studi Semiotika Roland Barthes Dalam Video Mars Partai) Submitted: 02 April 2018 , Accepted: 17 Juli 2018 Profetik Jurnal Komunikasi, hal. ISSN: 1979-2522 (print), ISSN:2549-0168 (online)

Program Siaran Dialog Interaktif Di Noviani, Ratna. 2002. Jalan Tengah Kantor RRI Manado.” Acta Diurna 2 (1). Memahami Iklan, Antara Realitas, Representasi dan Simulasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Vol.11/No.2 / Oktober 2018 - Profetik Jurnal Komunikasi

31