COVER Acknowledgement

Government Badan Pariwisata dan Ekonomi Kementerian Pendidikan dan Kreatif - Angela Tanoesoedibjo Kebudayaan RI Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Kemenparekraf/Baparekraf - Nia Ekonomi Kreatif RI Niscaya Dinas Kebudayaan Daerah Direktur Pemasaran Ekonomi Istimewa Kreatif Kemenparekraf/Bapa- rekraf - Yuana Rochma Astuti Venue Nadiem Makarim, Menteri Pen- Kedai Kebun Forum didikan dan Kebudayaan Hilmar Farid, Direktur Jenderal Partner Kebudayaan Klik Film Ahmad Mahendra, Direktur Per- Super 8mm filman, Musik dan Media Baru Focused Equipment Pandu Pradana Citraweb & Citranet Nujul Kristanto Sleman Creative Space Plt. Kepala Dinas Kebudayaan DIY. - Sumadi, S.H., M.H. JAFF Community Forum Kepala Bidang Pemeliharaan Jember - Basa Basi Production dan Pengembangan Adat, Tra- - Bandung Film Com- disi, lembaga Budaya, dan Seni, mission Dinas Kebudayaan DIY - Dra. Y Klungkung - Cineclue Eni Lestari Rahayu Jayapura - Art Move- Kepala Seksi Seni, Dinas Kebu- ment dayaan DIY - Dra. Purwiati Lampung - Klub Nonton Lam- Mila Rosinta pung Sekar Sari Kupang - Komunitas Film Gardika Gigih Kupang Ravacana Films Padang - Rel Air Yustina Neni Lombok Timur - Ruang Tengah Uniph Kreatif Marzuki Mohammad a.k.a. Kill Makassar - SEASouth Asian The DJ Screen Academy Rumata Robin Moran Tegal - Sinema Pantura Pinkan Veronique Sumbawa - Sumbawa Cinema Gunnar Nimpuno Society Tony Trimarsanto Aceh - Aceh Documentary Shanty Harmayn Palu - Sinekoci Chand Parwez Servia Balikpapan - Komunitas Sineas Andhy Pulung Muda Balikpapan Siska Raharja Yulia Evina Bhara Collaboration Mira Lesmana Shanghai International Film M. Gentille Andilolo Festival Billy Oktaviano Yanto Saraswati Nur Diwangkara Others Mutiara Puteri Amelia Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Kepala Badan Pariwisa- ta dan Ekonomi Kreatif - Wish- nutama Kusubandio Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Wakil Kepala

2 | jaff-filmfest.org Festival Organizer & Staff

Founder Venue Manager Garin Nugroho Wahyu Agung Prasetyo

Curator Screening Coordinators Phillip Cheah Ayesha Alma Ainul Fikri President Budi Irawanto Screening Team Enggar Asfinsani Festival Director Saiful Ikrom Ifa Isfansyah Fransiscus Xaverius Chandra Anggoro Executive Director Fuad Luthfi Wasistha Ajish Dibyo Website Officer Business Director Agyl Ryan Ahmad Aditya Publicist Artistic Director Jenifer Papas Kamila Andini Desainer Program Director Wiji Astuti Reza Fahriyansyah Writer Program Assistant Agatha Duhita Olive Hateem Yosua Imantaka Translator Ayudya Mentari Prila N Amalina Intan Nadya Maulida Tashia Maharani

Technician Bumper Bagus Suitrawan Focused Equipment Wisnu Adi Permana Teaser Festival Manager Indra Sukmana Elena Rosmeisara Dwi Susanti Artwork Marzuki Mohammad Office and Finance Manager Bernadeta Lillyana Opening Video Performance Front Desk Officer Mila Rosinta Dhiyaswari Sindoro Murti Sekar Sari Nabilla Fauziah Kamila Andini Wahyu Agung Prasetyo Community Forum Coordinator Egha Harismina Arief Akhmad Yani Gardika Gigih #JAFF15 | 3 Message from Festival President Message From Festival President

Budi Irawanto Festival President

Staying Faith-ful during Pandemic Menjaga Keyakinan di Tengah Pandemi In times of crisis, cinema never fails to prove its vitality, becoming a beacon Di kala krisis, sinema tak pernah gagal of inspiration and hope in the dark. menunjukkan vitalitasnya sebagai sum- The depiction of conditions under cri- ber inspirasi dan harapan di tengah kege- sis through its narrative and the act of lapan. Kondisi krisis yang digambarkan producing film during troubled times sinema lewat narasi dan tindakan mem- itself are evidences of the faith of film- buat film di tengah masa-masa sulit ada- maker. Through its compelling narra- lah bukti betapa para pembuat film tetap tive and riveting performance, cine- memiliki keyakinan yang teguh. Lewat ma comforts and heals its audience. kisah yang memikat dan seni peran yang memukau, sinema memberi ketenangan The current COVID-19 pandemic ar- dan kesembuhan pada penontonnya. rived unexpectedly and has introduced Pandemi global COVID-19 saat ini yang fundamental changes to many aspects tak pernah disangka bakal melanda dan of our life, urging us to adapt to a ‘new melahirkan perubahan mendasar dalam normal.’ As widely reported by the me- segenap aspek kehidupan telah me- dia, film companies have cancelled maksa kita berdaptasi dengan ‘normal or postponed their production sched- baru.’ Sebagaimana luas diberitakan, ule and most film theatres have been sejumlah perusahaan film membatalkan closed. Likewise, some film festivals atau menunda jadwal produksinya serta have postponed their events, while oth- sebagian besar bioskop ditutup. Begitu ers are shifting towards digital (online) pula, sejumlah festival film meniadakan platforms. In particular, the festive at- kegiatannya, sedangkan festival yang mosphere of film festivals has dimmed lain bergeser ke platform daring (on- this year, becoming more understated in line). Lebih jauh, kemeriahan festival order to abide to strict health protocols. film meredup dan kurang menonjol demi mematuhi protokol kesehatan yang ketat. This year, Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) has chosen ‘Kinetic’ as Tahun ini, Jogja-NETPAC Asian Film our theme. The word ‘kinetic’ refers to Festival (JAFF) memilih ‘Kinetic’ sebagai the perennial character of cinema as the tema festival. Kata ‘kinetic’ merujuk pada ‘illusion of movement.’ In fact, the term karakter asali sinema sebagai ‘ilusi ger- ‘kinetic’ is usually attributed to distinct ak.’ Kenyataannya, istilah ‘kinetic’ dinis- characteristic of martial arts genre in batkan pada karakteristik yang khas dari Asian cinema. However, within a larg- genre laga dalam sinema Asia. Meski er context, ‘kinetic’ can be understood demikian, dalam konteks yang lebih luas, as the continuous movement of Asian ‘kinetic’ bisa dimaknai sebagai gerak ter- cinema in reaching greatness as well us-menerus sinema Asia menggapai ke- as the various attempts that followed besarannya serta pelbagai ikhtiar untuk to preserve Asian cinema as an or- menjaga sinema Asia sebagai bagian or- ganic part of Asian culture and society. ganik dari budaya dan masyarakat Asia.

Meanwhile, in the context of COVID-19 Sementara itu, dalam konteks pandemi pandemic, ‘Kinetic’ serves as a highly COVID-19, ‘kinetic’ menjadi pengingat important reminder to actively engage penting agar kita aktif terlibat dalam ourselves in mitigating the impacts melakukan mitigasi terhadap dampak pandemi, ketimbang menyerah pada of the pandemic, rather than surren- pesimisme dan keputusasaan. Kendati dering to pessimism and hopeless- kita mesti bertindak sesuai dengan kapa- ness. While we should act according bilitas kita, semestinya tak memalingkan to our capabilities, we should not be kita dari peluang melakukan kolabora- deterred from taking up the opportu- si dengan pihak lain agar tindakan kita nity to collaborate with others to leave menorehkan dampak yang lebih luas. Di behind a larger impact of our act. De- 4 | jaff-filmfest.org Message from Festival President spite the devastation it has brought in samping dampaknya yang mengerikan, its wake, the pandemic can perhaps pandemi ini sesungguhnya merupakan be understood as a moment of human momen solidaritas kemanusiaan agar kita solidarity where we should pay seri- menaruh perhatian serius pada mereka ous attention to those who are dispro- yang paling terkena dampak pandemi. portionately affected by the pandemic. Oleh karena itu, festival tahun ini men- Therefore, this year’s festival symbol- jadi simbol keyakinan kami karena kami ises our faith as we believe that a fes- percaya bahwa festival adalah bentuk tival is another form for the celebration perayaan kehidupan. Demi menebar- of life. In order to spread optimism and kan optimisme dan harapan di tengah hope, we decided to organize the Jog- pandemi, kami memutuskan meng- ja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) gelar JAFF yang berbarengan dengan which coincides with the 15th anniver- peringatan penyelenggaraannya yang ke-15. Mengingat keselamatan peserta sary of the festival despite the pan- menjadi prioritas utama, kami meng- demic. Since our festival participant’s gunakan platform daring (online) untuk safety is our ultimate priority, we will sebagian besar pertunjukan film dan utilize the digital platform for most film public lecture demi menghindari keru- screenings and public lectures to avoid muman dan menjaga penjarakan fisik. crowd and maintain physical distancing. Pemutaran luring (offline) di Yogyakarta Offline film screening in Yogyakarta will tetap diselenggarakan secara terbatas, remain, although we are restricting the tentu kami membatasi jumlah pengunjung number of attendees to comply with agar sesuai dengan protokol kesehatan. the strict health protocols. This year, Tahun ini pula kami berkolaborasi den- we are working together with 15 film gan 15 komunitas film di Indonesia untuk communities across Indonesia for of- pemutaran luring demi membuka akses fline film screenings in order to open up menonton dari kota Aceh di ujung pulau more access for people in some cities Sumatera hingga Papua di ujung timur from Aceh in the tip of Sumatera island Indonesia. Penting dicatat, kolaborasi to Papua in eastern part of Indonesia. dengan komunitas film itu menjadi peng- Most importantly, collaborating with film ingat agar JAFF tak melupakan akarnya communities serve as a great reminder ketika memulai kiprahnya 15 tahun silam. of JAFF’s humble roots 15 years ago. Tentu saja, menggelar festival film di ten- Indeed, organizing film festival is a dif- gah pandemi bukanlah pekerjaan yang ficult task during the pandemic due to gampang mengingat keterbatasan sum- limited source of funding and tailoring a ber pendanaan dan keharusan mengad- festival format which meets the expecta- aptasi format festival agar sesuai dengan tion of festival visitors. However, we are harapan pengunjung festival. Meski de- lucky as many filmmakers are willing to mikian, kami beruntung karena sejumlah send their films to JAFF despite the ab- pembuat film dengan ringan hati men- sence of the competition programme. By girimkan filmnya walaupun tidak ada sek- postponing competition section, it would si kompetisi tahun ini. Dengan meniada- provide more spaces for film apprecia- kan seksi kompetisi tahun ini, diharapkan tion and further audiences’ reflection. akan lebih memberi ruang bagi apresiasi Moreover, the absence of competition dan perenungan yang lebih mendalam programme this year perhaps can be pada penonton. Lebih jauh, ditiadakan- nya kompetisi tahun ini barangkali bisa understood as affective gesture of film- dimaknai sebagai sebentuk gestur para makers as well as the festival to express pembuat film dan penyelenggara festival our deep solidarity during the pandemic. untuk menyatakan solidaritas yang beras-

al dari lubuk hati kami selama pandemi. We hope that you can still experience

JAFF’s true spirit, despite it being Kami berharap Anda tetap merasakan shown mostly through the digital in- semangat JAFF yang sesungguhnya, terface. Perhaps what has connect- meskipun semua itu hanya lewat per- ed us all this time extends beyond jumpaan digital. Barangkali apa yang our physical interactions, instead, our mempertautkan kita selama ini mel- common perspective to strengthen ampaui interaksi fisik, alih-alih pers- the network and connection among pektif yang sama untuk memperkuat Asian filmmakers and audiences. jejaring dan koneksi di antara pem- buat film Asia dan penontonnya. Enjoy the festival, stay healthy and keep the faith! Selamat menikmati festival, jaga kes- ehatan dan tetaplah penuh keyakinan!

#JAFF15 | 5 Message from Festival Director Message From Festival Director

Ifa Isfansyah Festival Director

Continuing Forward Mari Terus Bergerak

One of the reasons why we chose Saat memilih hanoman sebagai simbol Hanoman as the symbol for our fes- festival, salah satu alasan kami adalah tival is to reflect our aspirations to be- agar kami setangguh hanoman saat come as strong and resilient as him menghadapi cobaan dan rintangan di each time we’re faced with difficulties sebuah pertempuran besar, seperti juga and challenges. However, the events yang dilakukan oleh hanoman dalam taking place in 2020 are beyond our cerita pewayangan. Tapi apa yang terjadi imagination. JAFF (read: Jogja), which di tahun 2020 ini benar-benar tidak per- was known for its adaptability in meet- nah terbayang di kepala kami. Tahun ini ing every challenge, has also flailed benar-benar istimewa. JAFF (baca: Jog- in facing this pandemic. Still, during ja) yang sebelumnya sudah terbiasa be- these difficult times, we’re certain that radaptasi karena sebuah bencana tetap JAFF’s presence is needed more than saja gagap menghadapi peristiwa ini. ever. The role of festivals in bringing Disaat-saat seperti inilah, justru mem- joy and utilising cinema as a medium buat kami yakin bahwa JAFF harus tetap to persevere and remain resilient is be- diselenggarakan. Peran sebuah festival ing tested presently and JAFF wishes justru sedang diuji, dan JAFF ingin se- to fulfil this role during the pandemic. kali menjalankan peran tersebut. Peran untuk membangkitkan semangat dan For my opening speech last year, I cre- menggunakan sinema sebagai medium ated an analogy where JAFF is a small untuk tetap kuat dan membuat kita hidup. tree which all of us have cultivated and nurtured together into a large tree which Di sambutan tahun lalu, saya men- we can reap the benefits together. At ganalogikan JAFF sebagai pohon kecil the same time last year, we have also yang ditanam dan dirawat bersama-sa- trimmed the wild leaves and branches ma dan tumbuh menjadi pohon rindang that have grown on our tree. Unfortu- dan siap untuk diambil manfaatnya. Di saat tahun lalu pohon yang tumbuh se- nately, a large storm arrived on almost cara organik ini kami rapikan dahan-da- every shore in the world this year, tear- hannya yang mulai bercabang kema- ing our tree apart and uprooting it from na-kemana, tahun ini pohon tersebut the ground. While we have to rescue tumbang karena badai besar yang terja- our tree, it is imperative that we should di di semua penjuru dunia. Kami harus save ourselves at the same time. Un- menyelamatkan pohon itu di saat kami der such a situation, the most impor- sendiri pun juga harus menyelamatkan tant thing we should do is to salvage diri sendiri. Di dalam situasi tersebut, its roots, which will allow the tree to be hal utama yang harus diselamatkan regrown once more as a smaller tree. adalah akarnya. Karena hal tersebut-

lah yang membuat pohon akan tetap The roots making up JAFF are the film hidup walaupun bisa jadi kemba- communities spread across Indonesia, li tumbuh menjadi pohon yang kecil. whom JAFF is nurtured and cultivated by. Throughout the year, these roots Akar dari JAFF adalah komunitas film present as a powerful force which gath- yang tersebar di seluruh Indonesia. Dari ers crucial support for JAFF. However, sanalah JAFF tumbuh dan dihidupi. this year, when activities from each re- Dari tahun ke tahun mereka hadir dan gion are halted, JAFF will be the one menjadi kekuatan besar, menjadi en- to visit these communities instead. ergi untuk JAFF. Tahun ini saat semua Despite the humble scale of our fes- harus beraktifitas dari wilayahnya mas- tival celebration, we should preserve ing-masing, waktu yang tepat bagi JAFF the massive energy in order to substi- untuk hadir mendatangi mereka. Tahun tute the lack of physical interactions. ini JAFF bisa saja menjadi kecil secara We wish to spread our wings across skala penyelenggaraan, tapi energin- 15 cities in Indonesia to symbolise our ya harus tetap besar untuk kita semua. 6 | jaff-filmfest.org Message from Festival Director 15th year together as a festival as we Untuk itulah kami menyebar pelaksa- move forward. Thank you to the film naan festival tahun ini ke 15 kota di communities who have become cen- Indonesia. Angka 15 menjadi sangat tral to JAFF’s activities this year: Aceh, penting, JAFF 15 di 15 kota. Hal terse- Padang, Lampung, Bandung, Tegal, but kami yakini untuk menyebar akar- Yogyakarta, Jember, Klungkung, Ba- akar kekuatan dan energi JAFF. Terima likpapan, Makassar, Palu, Sumbawa, kasih untuk teman-teman komunitas Lombok Timur, Kupang, and Papua. film yang tahun ini menjadi pusat-pusat aktivitas penyelenggaraan JAFF: Aceh, Digital technology and internet connec- Padang, Lampung, Bandung, Tegal, tion are our main tools in organising Yogyakarta, Jember, Klungkung, Ba- this festival this year. With the constant likpapan, Makassar, Palu, Sumbawa, progression of time and culture, cinema Lombok Timur, Kupang, dan Papua. is under the hands of its audience. The big screen that we have always taken Teknologi digital dan jaringan internet pride in and associated with the symbol menjadi sistem utama penyelenggaraan of cinema has been laid to rest, shat- festival dimanapun. Sinema sekarang tering into tiny screens underneath the berada dalam kuasa jari penontonnya. audience’s fingertips. The audience Perubahan zaman dan budaya me- who were once willing to undertake nonton semakin tidak bisa kita tolak. the arduous journey spanning dozens, Layar besar yang selalu kita bangga- even hundreds of kilometres to gather in kan sebagai simbol kekuatan sinema a dark room with a big screen, now re- sedang istirahat, layar tersebut dipecah main at home as cinema presents itself menjadi kepingan-kepingan layar kecil in their phone or laptop screen. They yang tersebar di jari-jari penonton. Pe- are free to watch or stop whatever they nonton yang tadinya rela menempuh are watching, wherever and whenever. perjalanan puluhan, ratusan hingga This is not a discussion into which cul- ribuan kilometer untuk bertemu dengan ture of watching films is better, rather it sinema di sebuah ruangan yang gelap dan layar yang besar, kini semua diam is meant as a celebration for the act of di tempat masing-masing dan sinema watching films themselves – something hadir di depan mereka. Bebas menon- that film festivals stand for. After all, a ton atau bahkan menghentikan apa film festival is not only meant to cele- yang ia tonton kapan saja. Kita tidak brate happiness, but to appreciate the sedang membahas budaya menonton sadness and pain so that we can better seperti apa yang lebih baik, tapi apap- learn and understand our experiences. un itu harus tetap kita rayakan. Karena

seperti itulah tugas festival, dibuat bukan 129 movie titles from 29 countries will hanya untuk merayakan kebahagiaan be screened during JAFF this year. Tak- tapi bahkan bisa merayakan kepedihan ing into account that we are still in the agar kita lebih bisa membaca dan bisa middle of a pandemic, it is an impres- belajar dari apa yang sedang terjadi. sive number. Our greatest appreciation is extended towards Klik Film, who has 129 judul film dari 29 negara diputar partnered with us to screen these films; di festival edisi tahun ini. Jumlah yang as well as the Directorate of Film, Music, luar biasa di tengah situasi yang terjadi. and New Media from the Ministry of Ed- Terima kasih untuk Klik Film yang su- ucation, Ministry of Tourism and Crea- dah menjadi partner pemutaran semua tive Economy, and DIY Cultural Service judul film tersebut. Juga untuk Direk- in making our 15th JAFF possible. We torat Perfilman, Musik dan Media Baru hope that our experiences this year will Kemendikbud, Kemenparekraf dan only strengthen us further. We believe Dinas Kebudayaan DIY. Semoga apa that something extraordinary can be yang terjadi di tahun ini semakin men- borne out of an extraordinary event. As guatkan kita. Kami percaya akan lahir such, let us treat 2020 as a special year sesuatu yang luar biasa dari sebuah for the rebirth of JAFF. At the end of the peristiwa yang luar biasa. Marilah kita day, we cannot remain idle and wait as catat tahun 2020 sebagai tahun yang cinema is a moving image that push- istimewa. Tahun dimana JAFF lahir es its audience to move forward. This kembali. Hal yang paling penting ada- year’s theme, “Kinetic”, serves as a re- lah bahwa kita tidak boleh hanya diam minder for JAFF to continue moving for- dan menunggu. Sejak awal ditemukan, ward. And so, let’s keep moving forward! sinema adalah gambar yang bergerak. Sudah seharusnya ia mampu meng- gerakkan penontonnya. Kinetic kita pilih sebagai tema festival ini agar kita terus bergerak. Maka marilah terus bergerak!

#JAFF15 | 7 Message from Festival Curator Message From Festival Curator

Philip Cheah Festival Curator

Our Turn Just Came Late… Kesempatan Kita Hanya Datang Terlambat

All Asian film critics were faced with Para kritikus film Asia dihadapkan oleh one common question this year – did satu pertanyaan yang sama tahun ini Bong Joon Ho’s Parasite deserve all – apakah Parasite arahan Bong Joon those Academy Awards? My non-com- Ho benar-benar pantas meraih peng- mittal reply was “Let’s put it this way. hargaan Academy Awards Sekenanya, Asian cinema deserved to win sev- saya menjawab pertanyaan tersebut eral times over since the Oscars be- dengan: “Semua film Asia layak untuk meraih penghargaan semenjak gelar- gan but OUR turn just came LATE.” I an Oscar dimulai. Kemenangan kita mean, think about it. A film by Edward bukanlah sesuatu yang mustahil untuk Yang, Satyajit Ray or Akira Kurosawa dicapai, hanya saja kesempatan terse- could have easily won Best Picture but datang terlambat.” Jikalau gerbang had the gates been open back then. untuk sinema Asia telah dibuka sejak dahulu, film-film Edward Yang, Satya- But it was a long time coming to this jit Ray, atau Akira Kurosawa bisa saja day when the China box office is giving menyabet Best Picture dengan mudah. Hollywood a scare by being the second largest globally for several years al- Sebetulnya sudah lama terlihat poten- ready. Also, the timing of this award also si dari sinema Asia dalam menggebrak speaks volumes. It’s NOT that Asian pasar internasional—salah satu buktin- cinema is ready to win this award now. ya adalah China yang sempat membuat We were ready a long time ago! It’s just takut Hollywood karena sukses menjadi that the global markets now want Asia box office terbesar kedua selama beber- more than ever. And the reason is a apa tahun. Pencapaian Bong Joon Ho bu- virtual one. Ever since online stream- kan menunjukkan perbedaan kualitas film ing overturned the box office paradigm, Asia—karena kita sudah cukup mumpuni markets now see the potential of owning dalam hal tersebut—namun menunjukkan and controlling Asian content more than ketertarikan pasar global akan sinema ever. Is it any wonder then that it’s rela- Asia yang mulai memberikan ruang terh- tively easier now to find production mon- adap hal tersebut. Pencapaian Bong Joon Ho dengan Parasite-nya hanya semakin ey, to make the film that you have been membuktikan bahwa kita sudah layak dan dreaming of, but to lose your rights over siap untuk menerima penghargaan ber- it, after the work is done? That used to gengsi sejak lama. Selain itu, salah satu be the kind of contracts that rock musi- katalis dari perubahan ini adalah dengan cians had since the 50s till a decade ago semakin maraknya online streaming yang when the CD market crashed. It was mengalahkan pamor box office. Pasar called work-for-hire contracts. You work, sinema melihat adanya kesempatan un- get paid but no royalties for you. Every tuk memiliki dan mengontrol produksi major artiste from The Eagles, Bruce konten Asia lebih dari sebelumnya. Sudah Springsteen, Billy Joel to Bob Dylan had tidak mengagetkan jika sekarang para this deal. They were so angry that Don sineas semakin mudah untuk mendap- Henley of the Eagles formed the Re- atkan uang produksi—untuk membuat cording Artists Coalition to protect their film yang mereka impi-impikan, namun copyright AGAINST the corporation’s dengan konsekuensi kehilangan hak cip- copyrights. The problem is now repeat- ta atas karya setelah ditayangkan. Lebih ing itself in the online movie business. dikenal dengan work-for-hire contract, kontrak seperti itu sering digunakan da- We saw the potential of Asia ever since lam perjanjian musisi rock dari tahun 50- the Jogja-NETPAC Asian film festival an sampai dekade lalu ketika penjualan (JAFF) began in 2006. That’s why we kaset CD menurun drastis. Intinya ada- chose not to be an international film lah: kamu mendapatkan bayaran, bukan festival. We felt back then that the Asian royalti. Semua artis termasyhur seperti the Eagles, Bruce Springsteen, Billy Joel, content was so rich and varied but it 8 | jaff-filmfest.org Message from Festival Curator wasn’t exposed well. More types of Asian sampai Bob Dylan mengalami kontrak ini. cinema had to be seen by our audience. Mereka—pemberi kontrak—sempat san- gat marah saat Don Henley dari The Ea- This is now JAFF’s 15th year but I still gles mendirikan Recording Artists Coali- feel unsatisfied after each year of the tion untuk melindungi hak cipta musisi dari festival. Yes, we are successful in a hak cipta korporasi. Sayangnya, masalah certain way. We have grown the audi- yang sama kini terjadi di bisnis film online. ence. We have built a solid following for Indonesian film. We have rallied Kami melihat potensi besar sinema Asia Indonesian filmmakers to have JAFF semenjak Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) didirikan di tahun 2006. as a launching platform for their work. Inilah alasan mengapa kami memutus- But we haven’t accomplished the task of kan untuk tidak menjadi sebuah festival being an Asian festival. The audience is film internasional. Kami merasa bahwa still not curious enough about Asian film. banyak dari konten film Asia yang san- They are not experimenting more. Yet gat kaya dan bervariasi, namun sayang- we have continued to expand the Asian nya tak terekspos dengan baik. Oleh geography from Palestine with the karena itu, JAFF hadir sebagai medium Michel Khleifi retrospective to a Focus agar semakin banyak film Asia yang on Kyrgyzstan (in 6th JAFF, 2011). This dapat diekspos kepada masyarakat luas. resulted in a NETPAC Ex Aequo award for Bekzat Pirmatov’s Aurora at last Meskipun sudah memasuki tahun yang year’s JAFF, a film that signals the new ke-15, saya masih merasa kurang puas generation of Kyrgyz cinema. We con- dengan JAFF setiap tahunnya. Memang, sistently focused on Korean film from JAFF terbilang sukses di beberapa aspek; the 8th JAFF (2013), Japanese cinema JAFF telah membangun audiens yang since the 9th JAFF (2014) and Chinese cukup besar, telah memiliki banyak kol- movies since 13th JAFF (2018), plus eksi film Indonesia, serta telah mendor- even a Bengali film sidebar last year. ong sineas Indonesia untuk menjadikan JAFF sebagai medium dari karya mereka. To be brave and bold this year, forget Namun, JAFF belum sukses dalam me- about the critics, don’t believe the hype menuhi amanahnya sebagai festival film and the film trends. Follow your own Asia. Audiens JAFF masih belum cukup penasaran dan bereksperimen dengan muse, your personal instinct and most of film Asia. Meskipun demikian, di tiap ta- all, your curiosity. Read the film synop- hunnya, JAFF berusaha agar semakin ses. Find subjects that you want to know melebarkan sayap dan mengekspos sisi more about. The whole wide world isn’t Asia yang belum terjamah. Salah satu just on the web. It was always there in buktinya adalah sorotan terhadap Palesti- the cinema. Even that trip to the moon… na dengan Michel Khleifi dan karyanya “Focus on Kirgistan” di JAFF ke-6 tahun 2011. Dobrakkan ini memungkinkan Aurora karya Bekzat Pirmatov menya- bet penghargaan NETPAC Ex Aequo di JAFF tahun lalu; sebuah film yang mem- berikan tanda dari generasi baru sinema Kirgistan. JAFF juga secara konsisten memberi kepada sinema Korea semenjak JAFF ke-8 di tahun 2013, sin- ema Jepang semenjak JAFF ke-9 di ta- hun 2014, serta menyorot sinema Ben- gali semenjak pelaksanaan tahun lalu.

JAFF tahun ini mengharapkan sosok audiens dan sineas yang semakin be- rani. Lupakan kritikus—jangan percaya dengan hype dan tren sesaat yang per- gi secepat ia tiba. Percayakan proses kreatif pada muse-mu, instingmu, dan yang terpenting, rasa keingintahuan yang bersemayam dalam dirimu. Baca- lah semua sinopsis film yang tersedia. Temukan yang ingin kamu cari tahu lebih mendalam. Kamu akan men- yadari bahwa semesta dan isinya tak terbatas hanya pada layar HP dan inter- net. Niscaya, perjalanan ke bulan pun...

#JAFF15 | 9 Program Notes Program Notes

Reza Fahri Program Director

Adapt in Motion Beradaptasi dalam Gerak

The cinematic treasure of Asia never Khazanah film Asia tak pernah ber- seems to stop manifesting a dynamic henti menawarkan keberagaman yang diversity. The diversity is shown not dinamis. Keberagaman tersebut nam- only in a matter of form, but also the is- pak tak hanya dari segi bentuk, na- sue and context presented. Jogja-NET- mun ragamnya isu dan konteks yang PAC Asian Film Festival (JAFF) as a disajikan. Jogja-NETPAC Asian Film space for exhibition and appreciation Festival (JAFF) sebagai ruang ekshibisi never puts any boundaries in regards dan apresiasi tak pernah membangun to the said diversity. Instead, JAFF sekat atas keberagaman yang dita- welcomes them as a way to respond to warkan. Sebaliknya, JAFF menyambut the dynamics of Asian cinema which is hal tersebut sebagai salah satu cara always actively in adjustment. untuk merespon dinamika film Asia yang adaptif dalam merespon keadaan. Although being faced with a tough situation, JAFF still strives to offer the Dihadapkan dengan situasi yang sulit, experience of celebrating the Asian JAFF berusaha untuk tetap hadir dan cinema. This attempt is done through menawarkan pengalaman merayakan certain adaptations to the current condi- sinema Asia. Upaya ini diwujudkan tion. Carrying the theme of “Kinetic”, dengan melakukan adaptasi-adaptasi The 15h JAFF has a goal to keep mov- tertentu. Kinetik menjadi tema yang di- ing on and to evoke the spirit of movies usung pada gelaran JAFF yang ke-15 which has been recently dimmed out dengan tujuan untuk tetap bergerak due to the current situation. dan bersumbangsih dalam membang- kitkan laju gejolak perfilman yang sem- The said adaptations include the alter- pat melambat sebab situasi pandemi. ing form of the programs as well as its watching access. This year we have to Adaptasi yang dilakukan meliputi cancel the competition events in order penyesuaian bentuk program film dan to give equal amount of appreciation to tawaran akses menonton. Tahun ini, all the films screened. JAFF functions JAFF memutuskan untuk meniadakan as a room open for filmmakers and film program kompetisi. Hal ini dimaksud- connoisseurs to celebrate the Asian kan untuk memberikan ruang apre- cinema without boundaries. siasi yang merata bagi film-film yang ditayangkan. JAFF berperan sebagai As a festival focusing on new filmmak- ruang yang terbuka untuk para pem- ers (the ones who are just starting buat dan penikmat film untuk meray- to create one to two feature-length akan sinema Asia tanpa adanya sekat films), we do still provide the NETPAC yang memisahkan film-film tersebut. program. Also, in order to better display the contextual diversity of the Asian Sebagai sebuah festival film yang ber- cinema both from the rookie and expe- fokus pada filmmaker baru (pembuat rienced filmmakers, we sum them up in film yang baru memulai pengaryaan the Asian Perspective program for the film panjang pertama hingga kedua), feature-length movies and the Light of kami menyediakan program NETPAC Asia for the short ones. sebagai wadahnya. Kemudian, un- tuk menampilkan keberagaman kon- We are bringing back the special pro- teks sinema Asia dengan lebih luas, grams for Indonesian films which used baik dari para filmmaker baru maupun to be provided during the JAFF 2015, yang sudah memiliki rekam jejak da- namely Shorts Film Splashes. This lam pembuatan film, kami merang- year, we are doing a little modification kumnya dalam program Asian Per- to the program and change the title into spective untuk film-film panjang dan Indonesian Film Splash, in which the Light of Asia untuk film-film pendek. 10 | jaff-filmfest.org Program Notes films screened are not only the short films but also the feature-length ones. Selanjutnya, kami menghadirkan kem- The purpose of this program is to pres- bali program khusus film-film Indone- ent the diversity of Indonesian movies sia yang sebelumnya sempat hadir di which came from different regions in JAFF 2015, yaitu Shorts Film Splashes. the country and are becoming more Berbeda dengan sebelumnya, tahun and more developed in their own way. ini kami sedikit memodifikasi program tersebut dan mengubah namanya men- Not only we are once again collaborat- jadi Indonesian Film Splash, di mana ing with the Shanghai International Film film-film yang ditayangkan bukan hanya Festival in screening the movies from film pendek, tetapi juga film Panjang. China, we are also doing a collabora- Program ini bertujuan menunjukkan tion with KEMENPAREKRAF in screen- keberagaman film-film Indonesia yang ing short films using the approach of semakin berkembang dengan caranya creative economics. In this particular masing-masing dari berbagai daerah. program, the selected films are not only entertaining; they also have the Tahun ini kami juga kembali beker- potential to give impact to the shooting jasama dengan Shanghai Internation- location, the subject of profession used al Film Festival untuk menayangkan in the film, and so on. film-film dari China. Selain itu, dita- hun ini kami juga bekerjasama den- Although the execution of JAFF this gan KEMENPAREKRAF dengan cara year is mostly done online via the KLIK menayangkan film-film pendek mel- Film media platform, we are trying to alui pendekatan ekonomi dan kreatif. keep the screening event offline within Pada program tersebut, film-film yang a smaller scale. We are collaborating dipilih bukan saja sebagai film hiburan with several communities located in the melainkan juga memiliki potensi un- 14 cities in Indonesia (beside Jogja) to tuk memberikan dampak pada lokasi do the offline film screening in the said syuting yang digunakan, profesi sub- cities. The fact that the film communi- jek dalam film, dan lain sebagainya. ties always annually attend the JAFF event made us think of how important it Meskipun pelaksanaan JAFF tahun is for JAFF to keep being close to them ini lebih didominasi oleh penayangan amidst the tough condition we are in to- film secara daring via platform KLIK day. After all, it is the film communities Film, kami mencoba untuk tetap mel- that have always kept JAFF alive. aksanakan penayangan film secara luring dengan skala yang lebih kecil. In conclusion, we sincerely hope that Caranya ialah berkerja sama dengan the programs and films that we present sejumlah komunitas yang ada di 14 in this year’s JAFF could possibly be a kota di Indonesia (selain Jogja) untuk refreshment in the middle of the seem- menayangkan film secara luring di ko- ingly long and uncertain situation. ta-kota tersebut. Pelaksanaan JAFF yang setiap tahunnya dihadiri oleh Let’s celebrate the Asian cinema in berbagai komunitas film di Indonesia modesty! membuat kami merasa perlu untuk membuat JAFF bisa tetap dekat dengan mereka dengan cara yang sederhana meskipun situasinya sedang serba ru- mit dan banyak batasan. Sebab, bagi kami, komunitas film lah yang sela- ma ini bisa membuat JAFF tetap ada.

Akhir kata, semoga program-pro- gram dan film-film yang kami hadirkan pada JAFF tahun ini bisa memberi- kan kesegaran di tengah kondisi yang masih belum pasti kapan berakhirnya.

Selamat merayakan sinema Asia dalam kesederhanaan!

Reza Fahri

#JAFF15 | 11 Message from Artistic Director Message from Artistic Director

Kamila Andini Artistic Director

Our Effort to Look Inwards Gerak dan Upaya untuk Melihat ke Dalam

To move is to make an effort; that’s the Bergerak berarti berupaya. Itulah yang philosophy behind this year’s JAFF. mendasari JAFF tahun ini, tahun yang This year isn’t easy for all of us, espe- tidak mudah untuk semua kegiatan perfil- cially in the field of cinema and festival. man terutama semua yang berhubungan However, our effort in making the 15th dengan layar dan festival. Tapi upaya, ada- JAFF happen is the most important lah elemen yang penting dalam berkarya dan kami ingin melakukannya dalam JAFF thing to have during these difficult times. yang ke 15 ini, yang diselenggarakan di

waktu yang istimewa ini. Throughout the years, JAFF has always been a meeting place for filmmakers Selama bertahun tahun JAFF menjadi and film communities all across Indo- tempat pertemuan banyak pembuat film, nesia. This year, however, becomes an terutama komunitas film di berbagai daer- initiative for all of us to do the opposite. ah di Indonesia. Tapi kondisi ini membuat We would like to close the distance be- kami ingin melakukan hal yang sebaliknya. tween the 15th JAFF and the audience Dengan menyelenggarakan JAFF di 15 by holding it online in 15 different cities. kota, kami ingin mendekatkan film kepada teman-teman pembuat film. Although it’s not an easy period for film- makers, this year is indeed a special one Ini bukan waktu yang mudah untuk semua to always look inwards. And for that, JAFF pembuat film, tapi juga merupakan waktu continues to create film programmes that yang istimewa untuk terus melihat ke da- can be enjoyed both offline and online. lam. Untuk itu JAFF berupaya membuat JAFF aims to always be able to be- program film dilakukan online dan offline, come a safe space through discussions agar tetap menjadi ruang temu yang efektif and programs that can be participated dan aman, tapi mengajak kita semua untuk by filmmakers from all over Indonesia. melihat jauh ke dalam diri kita lewat cerita dan diskusi yang kami program. Upaya This year’s masterclass is immensely kami untuk membawa diskusi-diskusi ten- tang pembuatan film untuk para pembuat special as we will talk about production film di seluruh pelosok Indonesia. with Mira Lesmana, a producer who’s cur- rently celebrating the 25th anniversary of Masterclass kali ini sangat spesial mem- her production house. JAFF wishes to be bicarakan produksi bersama seorang able to motivate fellow filmmakers through produser yang juga tahun ini merayakan Mira Lesmana’s work and hopefully bring ulang tahun rumah produksi nya yang ke further discussions regarding post-pro- 25 tahun, Mira Lesmana. Melihat kembali duction works, as well as how to navigate perjalanannya dan upaya-nya di dalam diri. our creative process during this time. JAFF juga memberikan diskusi lain menge- nai kreatif dan post produksi, juga tentang JAFF has always been there to celebrate menjadi bergerak dalam situasi ini. cinema. So let’s do exactly that, although from within. I am writing this message in JAFF diadakan untuk merayakan sinema. front of my monitor while watching a mu- Mari bersama rayakan dari dalam. Saya sical performance by Agus Noor adapted menulis ini di depan monitor saat merekam from Eros Chandra’s songs. One of the sebuah pentas musikal karya sutradara lyrics that keeps repeating in my head is Agus Noor yang diambil dari lagu-lagu ‘Bersenang-senanglah, karena hari ini ciptaan Eros Chandra. Salah satu lirik yang akan kita rindukan’ or ‘Let’s be happy, terus teringat adalah ‘Bersenang-sen- because we will remember these days’. anglah, karena hari ini akan kita rindukan’. Let’s relish and celebrate this year’s Maka mari bersama nikmati dan berse- JAFF programmes, because whatever nang-senanglah dengan program JAFF tahun ini. Karena apapun kondisinya, hari the condition we’re currently living in, ini akan tetap kita rindukan. we will definitely remember these days.

12 | jaff-filmfest.org Collaboration Artist Collaboration Artist

Marzuki Mohamad a.k.a Kill The DJ Collaboration Artist

Marzuki Mohamad a.k.a Kill The DJ Marzuki Mohamad a.k.a Kill The DJ is a visual designer and also known as adalah seorang visual designer yang music producer and rapper. He found- juga dikenal sebagai Produser musik ed Jogja Hip Hop Foundation (JFH) in dan rapper. Ia mendirikan Jogja Hip 2003 and released his first album titled Hop Foundation (JHF) pada tahun 2003 “Poetry Battle”, hip hop music mixed dengan album pertama Poetry Battle, javanesse poetry. Besides being active perpaduan musik hiphop dengan lirik in music, he also encouraged young bahasa Jawa. Selain aktif bermusik, ia people to become agricultural farmers. juga memberdayakan masyarakat di se- kitarnya untuk menjadi petani agrikultur. The collaboration between Kill The DJ and JAFF has been established since Kolaborasi Kill The DJ dengan JAFF the first JAFF in 2006. His visual art- sebagai visual artist sudah terjalin se- work, “I See The Light Is Fading Out”, jak penyelenggaraaan JAFF pertama, was the official artwork for JAFF #1. Kill tahun 2006. Karya visualnya “I See The The DJ also the creator of JAFF official Light Is Fading Out” menjadi official logo. This year, Kill The DJ created an artwork JAFF #1 dan juga kreator logo visual artwork “I See The Light Is Fading JAFF. Dan di tahun ini, Kill The DJ kem- Out #2” as the official artwork JAFF #15. bali membuat karya “I See The Light Is Fading Out #2” sebagai official artwork JAFF #15.

#JAFF15 | 13 Collaboration Artist

Bumper Collaboration Artist

FOCUSED EQUIPMENT Bumper Collaboration Artist

FOCUSED equipment was born in FOCUSED equipment berdiri sejak bu- January 2009, in , Indonesia. A lan Januari 2009, di Jakarta, Indonesia. boutique equipment rental house who Kami bukan hanya sebuah perusahaan believe in equipment proficiency, end-to- penyewaan kamera dan peralatan bi- end workflow and digital asset security. asa. Kami percaya pada ketrampilan penggunaan alat, alur kerja efektif dan Since every production has its unique keamanan aset digital. demands and challenges, we offer customized solutions for workflow and Setiap produksi memiliki tuntutan dan procedural workshops for each pro- tantangan yang unik, kami menawar- duction. We open ourselves to a vast kan solusi alur kerja dan pelatihan possibility of collaboration with our yang disesuaikan untuk setiap produk- clients, to be able to achieve the opti- si. Kami selalu membuka diri terhadap mum result within the budget. We have kesempatan untuk kolaborasi bersama supported productions around Indo- klien kami, agar dapat mencapai has- nesia, from TV commercials to doc- il yang optimal dan sesuai anggaran. umentaries, shorts and feature films. Kami telah mendukung banyak produksi di seluruh Indonesia, dari iklan TV hing- We are listed in Cooke Lens list of rental ga dokumenter, film pendek dan layar houses in Asia and in 2016 we became lebar. the authorized rental for RED camer- as. Our camera catalogue continues to Kami terdaftar sebagai salah satu grow with time as well as the equipment penyewaan lensa Cooke di Asia dan support and human resources that we pada tahun 2016 kami menjadi penye- strive to always keep up-to-date and waan resmi untuk kamera RED. well-trained. In early 2018, we opened Katalog kamera kami terus berkembang our first branch in Yogyakarta City. seiring dengan waktu. Berbagai perala- tan dan sumber daya manusia juga ter- us kami jaga, agar selalu up-to-date dan terlatih dengan baik. Pada awal 2018, kami telah membuka cabang pertama kami di Kota Yogyakarta.

14 | jaff-filmfest.org Opening Video Performance Video Performer

Kamila Andini Video Performer Artistic Director

Kamila Andini was born in Jakarta, 6 Kamila Andini lahir di Jakarta, 6 Mei May 1986 and finished her study of So- 1986 dan menyelesaikan studi Sosiolo- ciology and Media Arts in Deakin Univer- gi dan Seni Media di Deakin University, sity, Melbourne, Australia. Her concerns Melbourne, Australia. Kepeduliannya ter- of social culture, gender equity and en- hadap sosial budaya, kesetaraan gender, vironmental issue lead her passion to dan masalah lingkungan menuntunnya make films with a distinctive perspective untuk membuat film dengan cara pan- of telling a story. dang yang berbeda dalam bercerita. Di At the age of 24, she made her first fea- usia 24 tahun, ia membuat film panjang ture film ‘The Mirror Never Lies’, which pertamanya ‘The Mirror Never Lies’, capture the story of Bajau tribe, the sea yang mengabadikan kisah suku Bajau, gypsies in Indonesian ocean. Her short gipsi laut di lautan Indonesia. Film pen- film ‘Following Diana’, co-produced with deknya ‘Mengikuti Diana’, diproduksi HIVOS, has selected in Toronto Interna- bersama dengan HIVOS, telah dipilih di tional Film Festival. At the moment, Kami- Festival Film Internasional Toronto. Saat la is releasing another short film ‘Memo- ini, Kamila sedang merilis film pendek ria’ about woman survivor in Timor Leste. ‘Memoria’ tentang perempuan yang sela- Her second feature ‘The Seen and Un- mat di Timor Leste. Film keduanya ‘The seen’ premiered at World Premiere, To- Seen and Unseen’ ditayangkan perdana ronto International Film Festival 2018. di World Premiere, Toronto International And also got several awards. Film Festival 2018. Dan juga mendapat beberapa penghargaan. Opening Video Performance

Wahyu Agung Prasetyo Video Performer Director

Wahyu Agung Prasetyo was born in Wahyu Agung Prasetyo lahir di Jakarta Jakarta on August 5, 1993, started his pada 5 Agustus 1993, mulai berkarir da- career in filmmaking in 2011. In 2015, lam pembuatan film pada tahun 2011. Di he and his friends initiated a production tahun 2015, Ia bersama teman-temann- house, Ravacana Films. They are real- ya menginisiasi sebuah rumah produksi ized that they had to have a place to ac- Ravacana Films. Hal itu dilakukan lan- commodate their desire to make films. A taran mereka sadar harus memiliki wa- series of short films directed by Wahyu dah untuk menampung hasratnya mem- include Nilep (2015), Singsot (2016), buat film. Sederet film pendek yang Anak Lanang (2017), Kodhok (2017), merupakan arahan dari Wahyu antara Tamasya, Mencari Senja (2018) Tilik lain Nilep (2015), Singsot (2016), Anak (2018), and Geladiresik (2020). Several Lanang (2017), Kodhok (2017), Tama- short films have won awards, including sya, Mencari Senja (2018) Tilik (2018), Best Short Fiction Film ACFFest, KPK dan Geladiresik (2020). Beberapa film (2015), Outstanding Achievement Sto- pendek tersebut juga telah meraih ry Film Indonesia Short Film Festival penghargaan, diantaranya Film Fiksi Australia (2019), Best Indonesian Short Pendek Terbaik ACFFest, KPK (2015), Film Festival SCTV, and many more. Film Cerita Outstanding Achievement Indonesia Short Film Festival Australia (2019), Best Film Indonesian Short Film Festival SCTV, dan masih banyak lagi.

#JAFF15 | 15 Opening Video Performance Opening Video Performance

Mila Rosinta Totoatmojo Video Performer Choreographer and Dancer

Mila Rosinta Totoatmojo born in Ja- Mila Rosinta Totoatmojo lahir di Ja- karta, May 15, 1989. Mila has known karta, 15 Mei 1989. Mila mengetahui in the world of dance since she was 7 dunia tari sejak usia 7 tahun di Jakar- s old in Jakarta based on the Balinese ta dengan dasar tradisi tari Bali. Tahun dance tradition. In 2007 Mila entered 2007 Mila masuk perkuliahan sebagai lectures as a student at the Yogyakarta mahasiswa di Institut Seni Indone- Indonesian Institute of the Arts and con- sia Yogyakarta dan berlanjut 2011 di tinued in 2011 at the Postgraduate Pro- Program Pasca Sarjana Institut Seni gram at the Indonesian Institute of the Indonesia Yogyakarta mengambil spe- Arts Yogyakarta, specializing in dance sialisasi penciptaan seni tari. Mila ber- creation. Mila joined Tembi Dance gabung di Tembi Dance Company 2009 Company 2009 and learned a lot of dan belajar banyak tarian baik tradisi, traditional, ballet, hip-hop and contem- ballet, hiphop maupun kontemporer. porary dances. He built Mila Art Dance Ia membangun Mila Art Dance School School in 2015, where people can learn pada tahun 2015, dimana masyarakat to dance with various types of dances dapat belajar menari dengan berbagai and hold various workshops, dance jenis tarian dan mengadakan berbagai events etc. to get dance closer to the workshop, event tari dll guna mendekat- community. Dance as self-introduction, kan tari dengan masyarakatnya. Tari se- moving with natural energy, beneficial bagai pengenalan diri, bergerak dengan to the surroundings, consistent, shar- energi alam, bermanfaat bagi sekitar, ing and dancing are Mila’s life today. konsisten, berbagi dan menari adalah berdoa adalah hidup Mila saat ini.

Opening Video Performance

Sekar Sari Video Performer Dancer

Sekar Sari born in Yogyakarta, Indo- Sekar Sari lahir di Yogyakarta, Indone- nesia in 1998. Sekar Sari has been ex- sia pada tahun 1998. Sekar Sari telah ploring stage and screen as performer, menjelajahi panggung dan layar sebagai dancer, presenter, and actress. Through pengisi acara, penari, presenter, dan her first feature movie entitled ‘SITI’, aktris. Melalui film panjang pertamanya she won best actor prize in Singapore yang berjudul ‘SITI’, ia memenangkan International Film Festival 2014, best penghargaan aktor terbaik di Singapore actress in Usmar Ismail Awards 2016, International Film Festival 2014, aktris and as the best young actor in Indone- terbaik dalam Usmar Ismail Awards sian Movie Actors Awards 2016. After 2016, dan sebagai aktor muda terbaik finishing her master degree majoring on dalam Penghargaan Aktor Film Indone- Dance Anthropology in Europe through sia 2016. Setelah menyelesaikan gelar Choreomundus program, she continue masternya di jurusan antropologi tari di her exploration on dance drama. She Eropa melalui program Choreomundus, continue BA degree was from Inter- ia melanjutkan eksplorasi pada drama national Relations, Universitas Gadjah tari. Ia melanjutkan gelar sarjana di juru- Mada. She would love to explore art, san Hubungan Internasional, Universi- particularly on dance and movie. She tas Gadjah Mada. Dia ingin sekali men- does really enjoy the creative process in jelajahi seni, terutama tentang tari dan both fields where she can explore body film. Ia sangat menikmati proses kreatif 16 | jaff-filmfest.org Opening Video Performance gesture, expression, and also ‘rasa’-the di kedua bidang tersebut, di mana ia essential mental state, the primary feel- dapat mengeksplorasi gerak tubuh, ing. Javanese classical dance was the ekspresi, dan juga ‘rasa’ — keadaan first dance style she has been familiar mental esensial, perasaan utama. Tari- with since she was a kid. Now she is an klasik Jawa adalah gaya tarian per- exploring contemporary dance with tama yang dia kenal sejak kecil. Kini ia the inspiration from her journey of life. mengeksplorasi tari kontemporer den- gan inspirasi dari perjalanan hidupnya.

Opening Video Performance

Egha Harismina Video Performer Cinematographer

Egha Harismina was born in Surakarta Egha Harismina lahir di Surakarta in 1991. Egha focused on the world of pada 1991. Egha berfokus pada dunia cinematography since 2010 and contin- sinematografi sejak 2010 dan melan- ued her specialization education at the jutkan pendidikan spesialisasi di Jogja Jogja Film Academy. And allso initiating Film Academy. Turut menginisiasi ru- a production house Ravacana Films, mah produksi Ravacana Films, set- at least he is involved in more than fif- idaknya ia terlibat dalam lebih dari teen titles of audio-visual works that are lima belas judul karya audio visual produced collectively. Apart from being yang diproduksi secara kolektif. Se- involved in the growth of the Indonesian lain terlibat dalam pertumbuhan skena film scene, Egha has also been involved film Indonesia, Egha juga beberapa in several exchange opportunities for kali terlibat dalam kesempatan per- the Japan Foundation in the Philippines tukaran Japan Foundation di Filipina in 2017 and the Thailand Internation- pada 2017 dan Thailand International al Film Destination Festival in 2018. Film Destination Festival pada 2018.

Opening Video Performance

Gardika Gigih Pradipta Video Performer Composer

Gardika Gigih Pradipta was born in Gardika Gigih Pradipta lahir di Sra- Sragen, Central Java, August 5, 1990. gen, Jawa Tengah, 5 Agustus 1990. When he was 9 years old, Gigih’s par- Saat berusia 9 tahun, orang tua Gigih ents enrolled him in a private keyboard mendaftarkannnya kursus privat ber- lesson. After five years of the course, main keyboard. Setelah lima tahun Gigih started to like music because the kursus, Gigih mulai menyukai musik teacher started teaching him basic har- karena sang guru mulai mengajar- mony skills and how to make simple mel- kan ilmu harmoni dasar dan cara odies. After high school, Gigih continued membuat melodi sederhana. Sele- his education at the Music Department, pas SMA, Gigih pun melanjutkan majoring in Music Composition at the In- pendidikan di Jurusan Musik, minat donesian Art Institute (ISI) Yogyakarta. studi utama Komposisi Musik di Insti- tut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta.

#JAFF15 | 17 OPENINGOPENING FILMFILM

MEKONG 2030 - 19

18 | jaff-filmfest.org Opening Film

MEKONG 2030

Mekong 2030 is a film anthology, com- Laos (2020) prising five stories that envision the future of the Mekong River from different cultural 93 minutes| Fiction | Colour| perspectives. Set in the year 2030, it aims O.v. Khmer, Lao, Akha, Thai, Viet- to both entertain and inspire audiences namese | sub. English to actively protect this critical life source. OFFLINE MEKONG 2030 adalah sebuah an- 25 NOV | Wednesday | 17:00 | Kedai tologi film, terdiri dari lima cerita yang Kebun Forum menggambarkan masa depan Sungai 27 NOV | Friday | 15:00 | Komunitas Mekong melalui berbagai perspektif kul- Sineas Muda Balikpapan tural. Berlatarkan tahun 2030, MEKONG 27 NOV | Friday | 15:00 | Komunitas 2030 bertujuan untuk menghibur dan Film Kupang menginspirasi audiens untuk melind- ungi Sungai Mekong, sebuah sum- ONLINE ber kehidupan yang teramat penting. 25-27 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Anocha Suwichakornpong (Thailand, 1976)

Pham Ngoc Lan (Vietnam, 1986)

Kulikar Sotho (Cambodia, 1973)

Anysay Keola (Laos)

Sai Naw Kham (Myanmar)

#JAFF15 | 19 CLOSINGCLOSING FILMFILM

You and I - 21

20 | jaff-filmfest.org Closing Film

You and I

Kaminah and Kusdalini, former Indo- Indonesia, 2020 nesian political detainees, meet in pris- on and then inseparable for more than 75 minutes | Documentary | Colour | half of a century. Despite life’s vicissi- o.v. Indonesia | sub. English tudes, they show the beauty of growing old which comes with consequences. OFFLINE 29 NOV | Sunday | 17:00 | Kedai Kaminah dan Kusdalini, mantan ta- Kebun Forum Yogyakarta hanan politik yang bertemu di penjara. Sejak saat itu mereka hidup bersa- ONLINE ma hingga lebih dari setengah abad. 29 NOV | Sunday | KlikFilm Mereka telah melalui banyak hal ber- sama hingga menjadi renta dan har- us menghadapi perjuangan terakhir.

Fanny Chotimah (Bandung, 1983)

2020 You and I (feature)

Production Company KawanKawan Media Partisipasi Indonesia Super 8 mm Foundation

#JAFF15 | 21 ASIAN PERSPECTIVES

Help is On The Way - 23 Cleaners - 24 Najibeh - 25 The Forbidden Strings - 26 MEKONG 2030 - 27 Fear(less) and Dear - 28 Debris of Desire - 29 Numbness - 30 A Dark, Dark Man - 31 Malu - 32 Circa -33 Where We Belong - 34 Atbai’s Fight - 35 Mañanita - 36 Do You Think God Loves Immigrant Kids, Mom -37 Colourless Dream - 38 Tears of Mokpo - 39 A Hundred s of Happiness - 40

22 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

Help is On The Way

Within the corrupt systems of recruitment, Indonesia, 2019 training and placement, millions of rural Indonesian women place their hopes and 90 minutes | Documentary | Colour | dreams in domestic care roles overseas. o.v. Indonesia, Javanese, Mandarin | sub. English, Mandarin Help Is On The Way (2020) brings to the screen a busy nanny school in In- OFFLINE dramayu that prepares women to work 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sinema overseas as domestic workers. Every Pantura Tegal year, hundreds of women like Sukma, 28 NOV | Saturday | 15:00 | Payung Meri, Muji and Tari are recruited by lo- Sinema Jember cal agents and enrolled in local training centers, aspiring to work in countries ONLINE like Taiwan, Hong Kong and Singapore. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm Can competent help be deliv- ered when the path is broken?

Di dalam sistem rekrutmen, pelatihan, dan penempatan yang korup, jutaan wanita desa Indonesia meletakkan hara- pan dan impian mereka dengan menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di luar negeri.

Help is On The Way (2020) memperli- Ismail Fahmi Lubis hatkan sekolah pelatihan di Indramayu (Indonesia, 1974) yang membekali para wanita tersebut sebelum mengirimkan mereka ke luar 2020 negeri sebagai TKW. Setiap tahunnya, Help is on the Way (Documentary) ratusan wanita yang bernasib sama dengan Sukma, Meri, Muji, dan Tari ber- 2017 harap dapat bekerja di luar negeri sep- Tarling is Darling (Documentary) erti Taiwan, Hong Kong, dan Singapura. Akankah TKW yang berkompeten dapat 2014 lulus ketika sistem di dalamnya cedera Masked Monkey: The Evolution of Darwin’s Theory (Documentary)

Production Company Two Islands DIgital

Contact: Two Islands DIgital : [email protected]

#JAFF15 | 23 Asian Perspectives

Cleaners

Cleaners is an abusrd coming-of-age Philippines, 2019 anthology film about high school student “cleaners” from a catholic school in a 78 minutes | Fiction Colour | O.v. rural city back in 2008. Each of the stu- Filipino | sub. English dents struggle with societal pressures of being clean, proper and pure. We follow OFFLINE them as they begin to discover that the 27 NOV | Friday | 15:00 | Payung world is dirty and superficial to begin with. Sinema Jember 27 NOV | Friday | 15:00 | Rumata Art Stephanie accidentally poops while Space Makassar performing. Angeli tries to work with a group of emo boys for a dance perfor- ONLINE mance. Francis will court the school 25-27 NOV | Wednesday - Sunday flirt, Britney, to prove his masculinity. | KlikFilm Junjun navigates his sense of morali- ty while in a notorious political-dynas- ty family. In the end, we all see them together with new ways of seeing.

Cleaners adalah sebuah film absurd tentang antologi coming-of-age yang menampilkan siswa SMA Katolik pada tahun 2008 yang digambarkan sebagai seorang “tukang bersih-bersih”. Setiap individu di sekolah tersebut bergumul Glen Barit dengan tekanan masyarakat yang meng- (Philippines) hendaki mereka tetap polos dan murni. Penonton akan dibawa dalam narasi bah- 2019 wa mereka lambat laun menyadari dunia Cleaners (feature) adalah tempat yang kotor dan dangkal. 2018 Berangkat dari Stephanie yang tak sen- Nangungupahan (Short) gaja buang air besar saat penampilan, Angeli yang membujuk sekumpulan 2017 cowok-cowok emo untuk pertunjukan Aliens ata (Short) tari, Francis yang berusaha mendeka- ti primadona sekolah, Britney, hanya 2014 karena ingin menunjukkan kejanta- Bundok chubibo (Short) nannya, sampai Junjun yang bergu- mul dengan moralitasnya saat terjebak di politik dinasti keluarga yang kejam, audiens akan melihat mereka semua melalui perspektif dan kacamata baru.

24 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

Najibeh

Najibeh is a religious and poor old woman Iran, 2020 who wants to commit a crime because she needs to go to prison for a while. To accom- 75 minutes| Fiction | Colour | plish her goal, she needs to accompany, O.v. Persian/ Farsi | Sub. English so she tries to get help from her friend. ONLINE Merupakan seorang wanita tua mi- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | skin yang religius, Najibeh hendak KlikFilm melakukan tindakan kriminal karena ia harus masuk penjara untuk semen- tara. Untuk mencapai tujuannya, ia membujuk seorang teman untuk men- dampinginya menjalankan misi tersebut.

Mostafa Gandomkar (Iran, 1986)

2020 Najibeh (feature)

2017 Alan (short)

2012 Coat (short)

2009 Be Soo-Ye Khoshbakhti (short)

#JAFF15 | 25 Asian Perspectives

The Forbidden Strings

They’ve been making music together for years, Iran, 2020 despite the disapproval of the people around them. Akbar, Soori, Mohammed, and Hakim 72 minutes| Documentary | Colour | are the only young immigrants in Iran who O.v. Persian/ Farsi | Sub. English have formed a rock band. All they miss now is an opportunity to play live. The Forbidden Strings shows the musical foursome struggling OFFLINE to get themselves heard, and follows them in 27 NOV | Friday | 15:00 | Aceh the run-up to a historic day. As the title sug- Documentary gests, they face quite a few challenges along 28 NOV | Saturday | 17:00 | Komuni- the way. All four band members are children tas Film Kupang of Afghan parents who fled to Iran, and that means they face dangers if they return to their ONLINE homeland. Their families are worried about 25-27 NOV | Wednesday-Sunday | them. The rockers promise to stay out of trou- KlikFilm ble when they go to Kabul for their show, but they realize what they’re up against soon after arriving. Clearly, Afghanistan is still a very dan- gerous place. The moments of joy are infec- tious, but sobering reality is always lurking. An honest film about four young people who have to break with tradition to express themselves.

Di samping segala larangan dari orang-orang di sekitar mereka, Akbar, Soori, Mohammed, dan Hakim tetap membuat musik bersama bertahun-tahun. Mereka adalah satu-satunya kelompok imigran muda di Iran yang terg- Hasan Noori abung dalam sebuah band rock. Mereka ber- (Iran, 1985) mimpi untuk dapat tampil secara langsung di atas panggung. The Forbidden Strings men- 2019 ceritakan tentang kegigihan dan perjuangan The Forbidden Strings (feature) historik mereka berempat untuk membuat musiknya didengar dan dinikmati orang-orang. Seperti judulnya, mereka akan menghadapi Production Company banyak kesulitan dan tantangan di sepanjang Docmanaics jalan. Keempat anggota band adalah anak- anak dari orang tua Afghanistan yang melar- ikan diri ke Iran. Mereka pun berjanji untuk menghindari masalah saat mereka pergi ke Kabul untuk pertunjukan mereka. Sayangnya, saat mereka sampai di Kabul, mereka baru sadar akan bahaya yang mengintai mere- ka di Afghanistan. Walaupun kegembiraan adalah hal yang menular, mereka berempat disadarkan bahwa realita selalu mengintai. The Forbidden Strings adalah sebuah film tentang empat anak muda yang harus men- dobrak tradisi untuk mengekspresikan diri.

26 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

MEKONG 2030

MEKONG 2030 is a film anthology, com- Laos (2020) prising five stories that envision the future of the Mekong River from different cultur- 93 minutes | Fiction | Colour | al perspectives. Set in the 2030, it aims O.v. Khmer, Lao, Akha, Thai, Viet- to both entertain and inspire audiences namese | sub. English to actively protect this critical life source. OFFLINE MEKONG 2030 adalah sebuah an- 25 NOV | Wednesday | 17:00 | Kedai tologi film, terdiri dari lima cerita yang Kebun Forum menggambarkan masa depan Sungai 27 NOV | Friday | 15:00 | Komunitas Mekong melalui berbagai perspektif kul- Sineas Muda Balikpapan tural. Berlatarkan tahun 2030, MEKONG 27 NOV | Friday | 15:00 | Komunitas 2030 bertujuan untuk menghibur dan Film Kupang menginspirasi audiens untuk melind- ungi Sungai Mekong, sebuah sum- ONLINE ber kehidupan yang teramat penting. 25-27 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Anocha Suwichakornpong (Thailand, 1976)

Pham Ngoc Lan (Vietnam, 1986)

Kulikar Sotho (Cambodia, 1973)

Anysay Keola (Laos)

Sai Naw Kham (Myanmar)

#JAFF15 | 27 Asian Perspectives

Fear(less) and Dear

Since the summer of 2019, Hong Kong Hong Kong, 2020 has been going through one of the tough- est periods of its history due to a political 106 minutes | Documentary | Colour| movement sparked by the government’s O.v. Cantonese | sub. English, controversial extradition bill and the Chinese COVID-19 pandemic that has swept the globe. How do young parents feel What ONLINE do they think about their kids and the 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | next generation Director and visual art- KlikFilm ist Anson Mak invites three local artists, who are also parents—performing art- ist and district councillor Clara Cheung, political comic artist Justin Wong and writer Cheung Yuen-man—to genuinely share their stories regarding the notion of fear. Their artworks also powerfully respond to political unrest and personal innermost emotions, as this film in itself.

Sejak musim panas 2019, Hong Kong Anson Hoi Shan MAK melalui salah satu periode terberat dalam sejarahnya yang dikarenakan oleh gera- kan politik yang dipicu oleh undang-un- 2020 dang ekstradisi pemerintah yang kon- Fear(less) and Dear (feature) troversial dan pandemi COVID-19 yang melanda dunia. Bagaimana perasaan para orang tua muda Apa yang mereka pikirkan tentang anak mereka dan gen- erasi selanjutnya Sutradara dan seniman visual Anson Mak mengundang tiga sen- iman lokal yang juga merupakan orang tua--seniman pertunjukan dan anggota dewan distrik Clara Cheung, seniman komik politik Justin Wong, dan penulis Cheung Yuen-man — untuk benar-benar berbagi cerita tentang gagasan mere- ka akan ketakutan. Karya seni mere- ka, seperti film ini sendiri, dengan kuat menanggapi kerusuhan politik dan emosi terdalam pribadi yang disebabkan oleh peristiwa-peristiwa yang sedang terjadi.

28 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

Debris of Desire

Satya is a petty criminal in Kolkata. His lover India, 2020 Beuti, who is an illegal immigrant sex-work- er from Bangladesh decides to open a le- 101 minutes | Fiction | Colour | git bank account. Satya decides to rob her O.v. sub. before she can shift her cash and jewellery into the bank account. Chandu, a retrenched factory worker is a night guard in an ATM OFFLINE booth. He can’t accept that his wife Soma 27 NOV | Friday | 15:00 | Sumbawa works as a full time maid in a high end con- Cinema Society do. Chandu’s co-worker in the ATM convinces 28 NOV | Saturday | 17:00 | Bandung Chandu to work as a courier of contraband Film Commission drugs to supplement his meagre income. Satya meets Chandu, the courier and buys ONLINE the drug. Satya asks Beuti to marry him, one last time. Beuti laughs it off. A day later, on a 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | date out with Beuti, Satya manages to feed KlikFilm her a paan laced with the sedatives they had bought from Chandu. Soon, she starts showing symptoms of overdosing. She is convinced she is dying and begs him to take her to a hospital. Satya is faced with a choice that will change several lives permanently.

Satya adalah penjahat kelas teri di Kolkata. Kekasihnya, Beuti, adalah seorang peker- ja seks imigran ilegal dari Bangladesh yang memutuskan untuk membuka rekening bank yang sah. Satya memutuskan untuk meram- poknya sebelum dia dapat memindahkan uang Indranil Roychowdhury tunai dan perhiasannya ke rekening bank. (India, 1971) Chandu, pekerja pabrik yang di PHK adalah penjaga malam di bilik ATM. Dia tidak dap- 2020 at menerima istrinya Soma bekerja sebagai Debris of Desire (feature) pembantu penuh waktu di sebuah kondo- minium kelas atas. Rekan kerja Chandu di Phoring (feature) ATM meyakinkan Chandu untuk bekerja se- bagai kurir obat selundupan untuk menam- bah penghasilannya yang tidak seberapa. Production Company Setelah itu, Satya bertemu Chandu dan mem- Flipbook beli obat tersebut. Satya meminta Beuti untuk menikah dengannya untuk terakhir kalinya dan Beuti menertawakannya. Sehari kemudian, saat berkencan dengan Beuti, Satya berhasil memberinya paan yang dicampur dengan obat penenang yang mereka beli dari Chandu. Ti- ba-tiba, dia menunjukkan gejala overdosis. Beuti yakin dia sedang sekarat dan memint- anya untuk membawanya ke rumah sakit. Satya dihadapkan pada pilihan yang akan mengubah beberapa kehidupan selamanya.

#JAFF15 | 29 Asian Perspectives

Numbness

Jalal, a dropouts philosophy student who Iran, 2019 is influenced by the community become an abandoned from any constraints, realizes that 80 minutes | Fiction | Colour | her sister Mary, who has a bipolar disease, is married to a bourgeois man named Shahrokh who is addicted to football betting. He left the ONLINE house angrily, and goes to his friend’s house, 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Bahman, who is an underground composer. KlikFilm He meets a strange taxi driver named Nasser on his way. They spent a strange night togeth- er. They go to cinema and watch the same movie. They make music for a young girl, a girl named Sama, whom Jalal met in the after- noon at university and think that he likes her. They find out, in the middle of their strange night, with Mary’s call, that Shahrokh has giv- en Cocaine Overdose. They go to the hospital and with Mary, stay with Shahrokh till he dies. After Shahrokh’s death, Nasser tells Jalal that Hossein Mahkam he is Sama’s father. And he has long been watching her daughter from afar, because he (Tehran, 1980) is separated from his wife and is homeless. They dance for dying like the Indian, on the 2019 street and at the night that is near the morning. Numbness (Feature)

Jalal, seorang mahasiswa jurusan Filsafat yang 2018 putus sekolah, menyadari bahwa saudarinya Andranic (Feature) Mary, yang mengidap penyakit bipolar, menika- hi seorang pria borjuis bernama Shahrokh yang memiliki kecanduan judi bola. Jalal men- 2017 inggalkan rumah dengan amarah dan pergi ke On Call Cardiologist (Mini Series) rumah temannya, Bahman, yang merupakan komposer underground. Jalal juga bertemu 2016 dengan seorang sopir taxi yang aneh bernama The Anonymous Portrait (Documen- Nasser di sepanjang perjalanan. Mereka berti- tary) ga menghabiskan malam bersama, mendatangi bioskop dan menonton film yang sama. Mereka membuat musik untuk seorang gadis cilik ber- 2013 nama Sama, seorang gadis yang ditemui Jalal Parole (Feature) pada sore hari di kampus dan mengira bahwa ia menyukainya. Di malam itu juga, Mary me- 2008 nelepon dan mengatakan bahwa Shahrokh Patient (Short film) mengalami overdosis kokain. Merekapun ke rumah sakit bersama Mary dan menemani Shahrokh hingga ajalnya. Setelah Shahrokh meninggal, Nasser memberitahu Jalal bahwa ia Production Company adalah ayah Sama, dan ia sudah lama menga- Iranian Independents mati Sama dari jauh karena ia terpisah oleh istrinya dan sekarang menggelandang. Men- Contact: genang mereka yang sudah meninggal, mereka [email protected] pun menari di tengah jalan hingga pagi tiba.

30 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

A Dark, Dark Man

In a village in Kazakhstan, detective Bekzat’s Kazakhstan, 2019 lazy, cowardly superior assigns him to kill a sus- pect – a common occurrence in this fearful, cor- 130 minutes | Fiction | Colour | rupt society. The routine job is ruined by fearless journalist Ariana who insists the case be properly o.v. Kazakhstan, Russian | sub. investigated. Bekzat, caught in a mafia web of English bribery, blackmail and intimidation, sets out with a curious entourage and the necessary reluc- ONLINE tance, gradually regaining his moral compass. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm This jet-black, comedy-drenched, anti-Hollywood action film consists of carefully framed shots with sometimes almost imperceptible camera move- ment. The barren corn fields, decrepit police of- fices and run-down barns provide the backdrop for scenes of grim beauty, for bizarre conversa- tions, extreme violence and developing emo- tions. The film reveals how a despotic society is based on a vicious circle of fear and greed that can only be interrupted by courage and insight.

Adilkhan Yerzhanov Di sebuah desa di Kazakhstan, atasan dari (Kazakhstan, 1982) detektif Bekzat yang pemalas dan pecundang mengirimnya untuk membunuh seorang ter- 2019 sangka -- hal yang biasa terjadi di lingkungan A Dark, Dark Man (feature) yang menakutkan serta korup ini. Namun, ruti- nitas pekerjaan ini dirusak oleh seorang jurnalis 2018 pemberani bernama Ariana yang bersikukuh The Gentle Indifference of the World bahwa kasus ini harus diinvestigasi. Bekzat (feature) yang kadung terperangkap dalam jaringan suap-menyuap, pemerasan, dan intimidasi pun 2018 mengikuti keingintahuannya, sedikit demi sedik- Night God (feature) it memperoleh hati nurani kembali dalam diri. 2016 Film aksi yang gelap, bertabur komedi, dan The Plague at the Karatas Village (feature) anti-Hollywood ini terdiri dari potret-potret yang terbingkai penuh hati-hati dengan pergera- 2014 kan kamera yang tak terlihat. Lahan jagung The Owners (feature) yang gersang, polisi-polisi jompo dan kan- dang-kandang yang rusak menjadi latar yang 2013 menunjukkan keindahan yang suram dan di- Constructors (feature) gunakan untuk percakapan-percakapan aneh, kekerasan ekstrem, dan perkembangan emosi. 2011 Film ini menguak sisi kejam dari kehidupan Realtor (feature) sosial yang berdasar pada lingkaran ketaku- tan dan keserakahan yang hanya dapat dil- Production Company awan dengan keberanian dan pengetahuan. Sunny Production Short Brothers Arizona Productions

Contact: [email protected] #JAFF15 | 31 Asian Perspectives

Malu Circa

Sisters Hong and Lan are separated after Malaysia, 2020 their grandmother kidnaps Hong from their unstable and destructive mother. Dec- 112 minutes | Fiction | Colour| ades pass and the two are reunited for a O.v. Mandarin, Japanese, English | day, as strangers when their mother dies. They try to reconnect through their shared OFFLINE memories but discover they are only that. 27 NOV | Friday | 15:00 | Klub Non- ton Lampung Lan disappears the next day, now free 27 NOV | Friday | 15:00 | Sinekoci from obligation to seek a different life in Palu Japan. Never far from her mind, Hong receives the devastating call a few years ONLINE later and tries to retrace her sister’s 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | footsteps in the land of the rising sun. KlikFilm

Sepasang adik-kakak Hong dan Lan terpisah setelah nenek mereka men- culik Hong dari sang ibu yang tak ber- mental stabil. Beberapa dekade berlalu dan keduanya kembali bertemu sebagai orang asing ketika sang ibu mening- gal. Mereka berusaha untuk berhubun- gan kembali melalui kenangan-kenan- gan bersama, namun tak banyak Edmund Yeo memori yang ada di antara keduanya. 2020 Lan menghilang keesokan harinya setelah Malu (feature) terlepas dari beban-bebannya dan berniat memulai kehidupan baru di Jepang. Den- 2010 gan Lan yang tak pernah jauh dari pik- Inhalation (short) irannya, beberapa tahun kemudian Hong menerima kabar buruk yang membuatnya 2009 pergi menelusuri jejak langkah saudaran- Love Suicides (short) ya di negeri matahari terbit tersebut. 2009 Kingyo (short)

2008 Fleeting Images (short)

32 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

Circa

Doña Atang, a once celebrated film pro- Philippines, 2019 ducer from the earlier years of Filipino cinema, celebrates her one hundredth 100 minutes | Fiction | Colour | birthday. For her wish, she wants a reun- O.v. Tagalog, Filipino, English | sub. ion with all the actors and staff that she English has worked with in the past. She is also looking for an unfinished film from one of ONLINE her directors. Her grandson Michael de- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | cides to take the task of finding them. As KlikFilm he does, we remember the glorious years of cinema from its workers–fragments of a colorful past filled with faded memories.

Pada ulang tahunnya yang ke-100 Doña Atang, seorang produser film ternama pada awal kelahiran sinema Filipina. Untuk hadiah ulang tahunnya, ia ingin mengadakan reuni dengan seluruh ak- Adolfo Alix tor, aktris, dan staff yang pernah beker- (Philippines, ja dengannya. Selain itu, dia juga ingin 1978) 2016 mencari film-film yang belum tersele- Whistleblower saikan dari para sutradaranya. Michael, 2019 cucu Doña, akhirnya memutuskan untuk Circa (feature) 2016 mengabulkan permintaan neneknya. Padre de Familia Dalam perjalanannya, kita akan diajak 2006 mengingat kembali masa-masa kejayaan Donsol 2015 sinema dari para penggiatnya-potongan Chain Mail memori dari masa lalu yang penuh warna. 2019 Kiko en Lala Production Company 2019 ABAJ Film Pro- Misterio de la ductions Noche Hong Kong Asia Film Financing 2019 Forum Bato: The Gen. RSVP Film Ronald Dela Rosa Studios Story Swift Productions

2016 Contact: 4 days email: phoenix- features@gmail. 2016 com Mrs.

#JAFF15 | 33 Asian Perspectives

Where We Belong Atbais’s Fight

It is Sue’s final moments inside her small hometown Thailand, 2019 in Chanthaburi province. She’s going to continue her studies in Finland through a scholarship she applied to by herself. It’s a scholarship which she applied to with- 130 minutes| Fiction | Colour | out telling her father, sparking anger and silence from O.v. Thailand | sub. English him. She’s never been abroad before and thus doesn’t how and what to pack. How many things will be enough to bring into her new life in the future What is necessary ONLINE What do they not have there What can she find there 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Unconsciously in every luggage, people take KlikFilm their livelihoods with them. It’s not the same for everyone. Some people bring a lot, some peo- ple bring a little. Some things have to be thrown away, while some things have to be kept. Thus, Sue makes a checklist of all the things she has to prepare before she leaves. Belle, her best- friend, accompanies her on this project. Through this checklist, Sue -- the struggling girl who wants to es- cape, and Belle -- the girl who may stay put through the rest of her life, wander around on a motorbike through the nooks and crannies of the town, meet- ing different people for the very last time. Discover- ing that no matter how hard she tries, she can’t take everything with her. In the midst of all the things she’s surrounded by, she’s inhibited from being herself. Sue Kongdej Jaturanrasmee struggles her hardest to get away -- anywhere else in the world where she can feel comfortable in her skin. 2019 Where We Belong Kala itu merupakan momen terakhir Sue di kampung halamannya, Chanthaburi. Ia berencana melanjutkan 2015 studinya di Finlandia melalui beasiswa yang ia daftar- Production Company Snap kan tanpa sepengetahuan sang ayah. Momen tersebut Song Sound Production adalah momen pemercik kemarahan ayah Sue. Sue yang belum pernah pergi ke luar negeri sebelumnya 2014 Contact: tak tahu apa yang harus disiapkan. Berapa banyak ba- So Be It Song Sound Production : rang yang diperlukan untuk membawanya ke kehidu- [email protected] pan di masa depan Apa saja yang penting Apa saja 2013 yang tak ada di sana Apa saja yang akan dia temui Tang Wong Pada setiap bagasi, orang-orang tanpa sadar mem- bawa pula kehidupan mereka di dalamnya. Tak ada bagasi yang sama untuk semua orang. Be- 2011 berapa dari mereka membawa banyak, sebagian P-047 lagi membawa sedikit. Beberapa barang harus dib- uang, sementara beberapa lainnya harus disimpan. 2009 Berawal dari sana, Sue –ditemani Belle, sahabatn- Sawassdee Bangkok ya– membuat daftar kelengkapan barang yang harus ia persiapkan sebelum pergi. Melalui daftar ini, Sue 2008 – gadis yang ingin melarikan diri, dan Belle – gadis Handle Me with Care yang mungkin akan tetap tinggal di sini hingga akh- ir hayatnya, pergi berkelana dengan sepeda motor melewati sudut-sudut dan celah-celah kota serta ber- 2005 temu berbagai macam orang untuk terakhir kalinya. Midnight My Love Sue menyadari bahwa tak peduli sekeras apapun ia mencoba, ia tak mungkin bisa membawa semua hal 2003 dengannya. Di tengah segala hal yang mengelilingi, ia Sayew tak dapat menjadi dirinya yang sesungguhnya. Ia beru- saha sekuat tenaga untuk pergi – ke manapun di dun- ia ini di mana ia merasa nyaman dengan diri sendiri.

34 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

Atbais’s Fight

The film tells the story of a street thug Kazakhstan, 2019 Atbai, who decides to take part in MMA tournament, where the winners are al- 133 minutes | Fiction | Colour | ready decided. But Atbai is going to win, o.v. Kazakhstan, Russian | sub. because for him this victory is a chance English to start a new life: to return to big sports and to get his beloved woman back.. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Film ini menceritakan kisah seorang KlikFilm preman jalanan, Atbai, yang memutus- kan untuk mengikuti turnamen MMA di mana pemenangnya sebenarnya telah ditentukan. Namun akan Atbai akan menang, karena baginya kemenangan ini merupakan kesempatannya untuk memulai hidup yang baru: untuk kem- bali pada dunia olahraga dan mendap- atkan perempuan yang dicintainya lagi. Adilkhan Yerzhanov (Kazakhstan, 1982)

2019 A Dark, Dark Man (feature)

2018 The Gentle Indifference of the World (feature)

2018 Night God (feature)

2016 The Plague at the Karatas Village (feature)

2014 The Owners (feature)

2013 Constructors (feature)

2011 Realtor (feature)

Production Company Sunny Production Short Brothers Arizona Productions

Contact: [email protected]

#JAFF15 | 35 Asian Perspectives

Mañanita Do You Think God Loves Immigrant Kids, Mom

After being discharged from the military Philippines, 2019 service, Edilberta Agawin embarks on a journey back to her hometown where she 143 minutes| Fiction | Colour | searches for the man who killed her par- O.v. Tagalog | sub. English ents. She finds herself pondering on the state of the world and the possibility of OFFLINE forgiveness after all the turmoil that she 28 NOV | Saturday | 17:00 | Rumata has encountered. In the end, Edilberta is Art Space left with a choice. When she finally sees the man who scarred her surrendering for ONLINE the crimes he did - will she still choose 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | to seek vengeance or will she forgive KlikFilm

Usai menjalani dinas militer, Edilberta Agawin memulai petualangannya kem- bali ke kampung halaman untuk mencari pria pembunuh kedua orangtuanya. Ia menemukan dirinya bimbang atas kon- disi dunia dan mempertimbangkan ke- mungkinan akan sebuah pengampunan setelah segala kekacauan yang ia temui. Pada akhirnya, Edilberta dihadapkan pada sebuah pilihan saat ia melihat pria Paul Soriano pembunuh orangtuanya menyerahkan diri atas kejahatan yang ia lakukan – 2019 apakah Edilberta akan tetap memba- Mañanita (feature) las dendamnya atau justru memaafkan 2018 First Love (feature)

2017 Siargao (feature)

2016 Dukot (feature)

2015 Kid Kulafu (feature)

2011 Thelma (feature)

36 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

Do You Think God Loves Immigrant Kids, Mom

This film tells the struggle of Armenian Turkey, 2019 families migrated to Turkey/Istanbul who try to provide education for their chil- 90 minutes | Documentary | Colour | dren despite all the circumstances. In o.v. Armenian | sub. Turkish, English the core of this struggle, which started in 2003, there stands a dining hall cen- ONLINE tered school, located in a basement of 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | a church where migrant children receive KlikFilm education from volunteer educators. During the film, the struggle of children and their families, their daily lives, their former habits, longings, their hardship as- sociated with living in a foreign land are told through the eyes of 4 migrant children.

Film ini berkisah tentang perjuangan keluarga-keluarga Armenia yang bermi- grasi ke Turki/Istanbul untuk mencoba menyediakan pendidikan kepada anak- anak mereka di tengah semua kesuli- Rena Lusin Bitmez tan yang menghadang. Pada pusat dari (Istanbul) perjuangannya yang dimulai tahun 2003, berdirilah sebuah sekolah yang terletak 2019 di dalam basement sebuah gereja tem- Do You Think God Loves Immigrant pat anak-anak pendatang mengenyam Kids, Mom (feature) pendidikan dari para pengajar sukarela- wan. Selama film berlangsung, perjuan- Contact: gan anak-anak dan keluarga mereka, Rena Lusin Bitmez : kehidupan sehari-hari, kebiasaan lama, [email protected] keinginan, serta segala kesulitan yang mereka hadapi berkaitan dengan hidup di tempat yang asing diceritakan mel- alui perspektif 4 anak-anak pendatang.

#JAFF15 | 37 Asian Perspectives

Colourless Dreams Tears of Mokpo

After seventeen years of imprisonment, Uzbekistan, 2020 Kashmira returns to her Homeland. In her house, everything is quiet and 75 minutes | Fiction | Colour | calm and will always be so… Kash- O.v. sub. mira wants nothing to change in the house that she so eagerly sought, but ONLINE after returning, events begin that she 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | did not expect and was not ready… KlikFilm

Setelah menghabiskan tujuh belas ta- hun di penjara, Kashmira kembali ke kampung halamannya. Di dalam ru- mahnya, segala hal terasa begitu sunyi dan tenang –dan akan selalu begitu… Kashmira ingin tak ada yang berubah dari rumah yang sangat ia rindukan. Namun, saat ia kembali, peristiwa yang tak pernah ia bayangkan mulai terjadi; Ayub Shakhobiddinov dan Kashmira tak siap menghadapinya. (Tashkent, 1977)

2020 Colorless Dreams (feature)

2012 Parizod (Heaven - my dwelling )

2011 Late Life

2008 Telba

2007 Yurt

2003 Tulip in the Snow

Production Company Uzbekkino Cinema Agency

38 | jaff-filmfest.org Asian Perspectives

Tears of Mokpo

In order to avoid her husband who’s ask- South Korea, 2019 ing for a divorce, a middle-aged woman gets on a bullet train without any plan and 83 minutes | Fiction | Colour | ends up in Mokpo: a port city in the south- O.v. Korean | sub. English western part of Korea. Mokpo was one of the main ports of Korea during the Japa- OFFLINE nese colonial era, and still retains traces 28 NOV | Saturday | 17:00 | Sinekoci of that period. It’s a that seems as if time Palu stood still. There, she encounters two men by some chance: a college classmate she vaguely remembers and a much young- er photographer she secretly desires.

Untuk menghindari pertemuan dengan suaminya yang minta diceraikan, seorang wanita paruh baya memutuskan untuk Park Kiyong pergi tanpa tujuan dengan menaiki kereta peluru dan berakhir di Mokpo : sebuah 2019 kota pelabuhan di bagian barat daya Ko- Tears of Mokpo (feature) rea. Mokpo adalah salah satu pelabuhan utama Korea pada masa kolonial Jepang 2018 yang masih mempertahankan jejak masa Nol Timere itu hingga kini. Disanalah tempat dima- na waktu rasanya berhenti bergerak. 2015 Di tempat itu pula, ia bertemu den- Yanji gan dua pria : seorang teman sekelas 2014 semasa universitas yang tidak be- Fifties gitu ia ingat dan seorang fotografer muda yang diam-diam ia inginkan. 2013 Garibong

2011 Moving

2001 Camels(s)

1997 Motel Cactus

#JAFF15 | 39 Asian Perspectives

A Hundred s of Happiness

A Hundred s of Happiness; an obser- Vietnam, 2020 vational documentary, is a personal portraiture of a Vietnamese family and 62 minutes | Documentary | Colour | their daughter Tram. Raised in a farming O.v. Vietnamese | sub. English household in Vietnam’s Mekong delta, Tram’s father instils in her, the importance ONLINE of familial obligations to care for one’s 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | ageing parents, a tradition less followed in KlikFilm the larger cities. With dreams of her own, Tram’s mother encourages her to secure a future devoid of economic hardship and persuades her to pursue the mar- riage migrant route. Determined to fulfil her role as an obedient daughter, Tram commits to a new life in South Korea as a migrant bride, but her fast-tracked journey leaves little time for reflection. Jakeb Anhvu

A Hundred s of Happiness adalah suatu 2020 bentuk potret pribadi dari sebuah kel- A Hundred s of Happiness (feature) uarga Vietnam dan anak perempuan mereka, Tram. Dibesarkan dalam kel- 2015 uarga petani di delta Sungai Mekong, Dan Bau Lullaby (short) Vietnam, ayah Tram menanamkan da- lam dirinya, pentingnya memenuhi ke- 2012 wajiban anak untuk merawat orang tua Blush of Fruit (feature) yang sudah lanjut usia, sebuah tradisi yang jarang diikuti di kota-kota besar. 2005 Dengan impiannya sendiri, ibu Tram jus- The Betel Tree (short) tru mendorongnya untuk mengamankan masa depan tanpa kesulitan ekonomi 2004 dan membujuknya untuk menempuh jalur The Marshall Cooking Show (short) pernikahan imigran. Bertekad untuk me- menuhi perannya sebagai putri yang ber- 2004 bakti, Tram memutuskan untuk menjalani Sway (short) kehidupan baru di Korea Selatan sebagai pengantin imigran, tapi lajur hidupnya yang begitu cepat hanya meninggalkan sedikit waktu baginya untuk berefleksi.

40 | jaff-filmfest.org NETPAC

School Town King - 42 Biriyaani (Flavours of Flesh) - 43 Newtopia - 44 Holyrights - 45 The Badger - 46 Hail Driver! - 47 The Warden - 48 Just 6.5 - 49 A Hairy Tale - 50 John Denver Trending - 51 Long Day - 52 In My Dream - 53 The Tremor - 54 The Love of Tapang Tree - 55

#JAFF15 | 41 NETPAC

School Town King Biriyaani (Flavours of Flesh)

Two boys, BOOK (18) and NON (13), Thailand, 2020 cannot adhere to Thailand’s school cul- ture. Every morning, students must stand 120 minutes | Documentary | Colour | perfectly in rows to sing the national an- O.v. Thailand, English | sub. English them and recite the controversial ‘Twelve Values’ created by the military junta. OFFLINE The school curriculum’s core focuses 28 NOV | Saturday | 17:00 | Kedai only on academic achievement, mak- Kebun Forum Yogyakarta ing them lack interest. After school, they 28 NOV | Saturday | 15:00 | Klub walk home to the Klong Toey communi- Nonton Lampung ty, the biggest slum located in Bangkok’s 27 NOV | Friday | 15:00 | Indonesia heart. The boys start to rap against the Art Movement Papua system of oppression and hope that mu- sic can lift them out of poverty. Why be ONLINE a student when you can be a king of rap 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm Dua anak laki-laki, BOOK (18) dan NON (13), tidak suka dengan budaya sekolah Thailand yang hanya berfokus ke akade- mik. Setiap pagi, siswa harus berdiri berbaris dengan sempurna untuk men- yanyikan lagu kebangsaan dan melafal- kan ‘Dua Belas Nilai’ kontroversial yang diciptakan oleh junta militer. Pada suatu hari, saat pulang sekolah, mereka ber- jalan pulang ke komunitas Klong Toey, yaitu kawasan kumuh terbesar yang ter- Wattanapume Laisuwanchai letak di jantung Bangkok. BOOK & NON mulai mencoba menyanyi rap dengan 2020 tema penindasan dan berharap musik School King Town (feature) dapat mengangkat mereka keluar dari kemiskinan. Lagipula, mengapa menjadi 2017 pelajar ketika kamu bisa menjadi raja rap Phantom of Illumination (feature)

2013 Passing through The Night (short)

Production Company Eyedropper Fill

42 | jaff-filmfest.org NETPAC

Biriyaani (Flavours of Flesh)

The movie chronicles the life of Khadee- India, 2019 ja, a married Muslim woman confined within the four walls of the household, 95 minutes | Fiction | Colour| forced to conceal her desires in the o.v. Malayalam | sub. English name of religious and societal norms. When fate brings her to an abandoned OFFLINE life, she chooses a different way of finan- 26 NOV | Thursday | 17:00 | Kedai cially and sexually liberating herself- to Kebun Forum Yogyakarta be a sex worker; soon to realize that her soul is still dissatisfied. Finding a new way of hope, she decides to give back to the forces that pushed her to live an orphaned life of humiliation and misery.

Film ini mengisahkan kehidupan Khadee- ja, seorang istri dan wanita Muslim yang terkurung dalam rumah. Khadeeja dipak- sa menyembunyikan keinginannya atas nama norma agama dan sosial. Ketika takdir membawanya ke kehidupan yang sial, dia memilih cara lain untuk mem- bebaskan dirinya secara finansial dan Sajin Baabu seksual, yaitu menjadi pekerja seks. Namun, lambat laun Khadeeja menya- 2020 dari bahwa jiwanya masih belum puas. Biriyani (Flavours of Flesh) (feature) Menemukan cara baru untuk menjalani hidup, dia memutuskan untuk meng- 2017 konfrontasi hal-hal yang membuatnya Ayaal Sassi - A Man with Coffin hidup sengsara sebagai yatim piatu. 2015 Asthamayam Vare (Unto the Dusk)

Production Company UAN Film House

Contact: Sajin Baabu : [email protected]

#JAFF15 | 43 NETPAC

Newtopia Holy Rights

Newtopia is an immense, soul-wreck- Indonesia & Norway, 2020 ing, humorous and sobering tale from a disappearing world that brings us to a 88 minutes | Documentary | Colour | place in time which will never be docu- o.v. English, Indonesia | sub. English mented again. The shaman Aman Pak- sa finds himself in a situation of contin- OFFLINE uous escalation towards modernity. For 28 NOV | Saturday | 17:00 | Rel Air 15 years the director Audun Amundsen Padang has followed Aman Paksa deep in the 28 NOV | Saturday | 17:00 | Indone- jungle of Indonesia and became a part sia Art Movement Papua of the clan, while documenting crucial 29 NOV | Sunday | 15:00 | Kedai key moments of a staggering cultural Kebun Forum Yogyakarta paradigm shift. Newtopia tells a story about everyone’s future, and past, and ONLINE at the same time we witness the form- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | ing of an unlikely life long friendship. KlikFilm

Membawa kita ke suatu tempat yang tak terjamah, Newtopia adalah kisah mengharukan, lucu sekaligus serius dari dunia yang telah sirna. Di situ, seorang dukun bernama Aman Paksa mendapati dirinya terjebak dalam perjalanan mo- dernitas yang terus berekskalasi tanpa batas. Selama 15 tahun, sutradara Audun Amundsen telah mengikuti Aman Paksa jauh di dalam hutan Indonesia dan men- Audun Amundsen jadi bagian dari klan tersebut. Ia mendo- (1980) kumentasikan momen-momen penting dari perubahan paradigma budaya yang 2020 mengejutkan dan hasilnya adalah Newto- Newtopia (feature) pia, yaitu film yang menceritakan sebuah kisah tentang masa depan dan masa lalu setiap orang. Pada saat yang bersa- maan, kita juga akan menyaksikan sua- tu persahabatan unik dari kedua pihak.

44 | jaff-filmfest.org NETPAC

Holy Rights

“In the middle of the street he India, 2020 shouted Talaq. I wasn’t even there and the decision was made” 52 minutes | Documentary | Colour| O.v. Urdu | sub. Safia, a deeply religious Muslim woman from Bhopal in Central India, driven by her ONLINE belief that because of the patriarchal mind- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | set of the interpreters of ‘Sharia’, Muslim KlikFilm women are denied equality and justice in the community. She joins a program that trains women as Qazis, (Muslim clerics who interpret and administer the personal law), which is traditionally a male preserve.

In its four years journey, the film also documents the movement against tri- ple talaq, muslim women’s struggles to break free of patronising voices within the community as well as resist forces outside from appropriating their move- ment to suit their own political agenda. Farha Khatun

“Ia meneriakkan Talaq di tengah jalan. Saya bahkan tidak ada di sana, namun keputu- 2020 san tersebut sudah dibuat sebelah pihak.” Holy Rights (feature)

Safia, seorang wanita Muslim yang sangat religius dari Bhopal, India Tengah, meyak- ini bahwa pola pikir patriarkal para penaf- sir ‘Syariah’ membuat wanita Muslim tak mendapatkan kesetaraan dan keadilan di masyarakat. Safia kemudian mengikuti program yang melatih perempuan un- tuk menjadi seorang Qazi (ulama Muslim yang menafsirkan dan mengatur hukum pribadi), yang secara tradisional merupa- kan ruang yang didominasi oleh laki-laki.

Mengikuti perjalanannya selama empat ta- hun, film ini mendokumentasikan gerakan melawan Talaq, perjuangan perempuan muslim untuk membebaskan diri dari su- ara-suara yang menggurui di dalam masyar- akat, serta melawan agenda-agenda ekster- nal yang ingin menggunakan pergerakan wanita untuk agenda politik mereka sendiri.

#JAFF15 | 45 NETPAC

The Badger Hail Driver!

Right before Soodeh Sharifzadegan’s Iran, 2020 second marriage, her 11--old son, “Ma- tiar” is kidnapped. After considerable 93 minutes | Fiction | Colour effort, Soodeh is forced to ask for the ransom money from her ex-husband, ONLINE “Peyman”. After Matiar’s release, Sood- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | eh, being curious, comes to the sudden KlikFilm realization that it was all her son’s plan to provide the grounds for his father’s return.

Tepat sebelum pernikahan kedua Sood- eh Sharifzadegan, putranya yang beru- sia 11 tahun bernama Matiar diculik. Setelah berusaha keras, Soodeh ter- paksa meminta uang tebusan dari man- tan suaminya, Peyman. Setelah Matiar dibebaskan, Soodeh yang penasaran, menyadari bahwa itu semua adalah ren- cana putranya agar ayahnya kembali. Kazem Mollaie

2020 The Badger (feature)

2017 Kupal (feature)

2011 Delete (short)

2009 Minus (short)

46 | jaff-filmfest.org NETPAC

Hail Driver!

After his father’s death, the unemployed Malaysia, 2020 Aman returns to Kuala Lumpur and em- barks illegally on a ride-hailing service, 82 minutes | Fiction Black & White | as he fails to obtain a driving license O.v. Malay, English, Mandarini | sub due to his colour blindness. When his English landlord chases him out of his rental ac- commodation, he ends up sleeping in OFFLINE his car. A chance encounter with Bel- 27 NOV | Friday | 15:00 | Rel Air la, a Chinese ‘escort girl’, grants Aman Padang a temporary residence at her place. In return, she asks Aman to become ONLINE her driver. As they become closer, Bel- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | la confides in Aman about her inten- KlikFilm tion to leave Malaysia. Complications ensue when Bella finds herself preg- nant and decides to have an abortion.

Setelah kematian ayahnya, Aman yang menganggur kembali ke Kuala Lumpur dan memulai layanan angkutan secara ilegal. Hal ini ia lakukan karena ia buta warna dan gagal mendapatkan SIM. Muzzamer Rahman Ketika tuan tanah mengusirnya dari ru- mah kontrakannya, dia akhirnya tidur di 2020 2012 mobil. Pada suatu kesempatan, Aman Hail Driver! (feature) Matinya Seorang bertemu dengan Bella, seorang ‘pela- Perempuan cur’ Cina, yang memberi Aman tempat 2019 (short) tinggal sementara di tempatnya. Sebagai Ninavau (short) imbalannya, dia meminta Aman untuk 2011 2017 menjadi sopirnya. Saat mereka semakin Leman (short)2011 Linguistik Kedai Makan Nesan Tak Terukir dekat, Bella curhat kepada Aman tentang (short) (Short) niatnya untuk meninggalkan Malaysia. Masalah terjadi ketika Bella hamil dan 2017 2009 memutuskan untuk melakukan aborsi. Roti Tampal atau Gadis Ronamaya Dari Kosmos Lagi Satu (short) (short) Production 2015 Company Nadia (short) Le Mediator Studio

2013 Contact Kopi, Donat & Bayang Le Mediator Studio Gadis Berambut Hijau lemediator.my@ (short) gmail.com

#JAFF15 | 47 NETPAC

The Warden Just 6.5

1960s, in Shah-era Iran. The curtain rises Iran, 2019 in an isolated prison, scheduled for dem- olition, where soon-to-be-promoted major 90 minutes | Fiction | Colour | Jahed is quivering with pride. His pomp- o.v. Persian, Farsi | sub. English ous authority though is about to slip away when he finds out that a death-row pris- ONLINE oner has vanished into thin air. As a para- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | doxical manhunt sets off, Jahed is joined KlikFilm by an attractive female social worker, with whom they are working at cross-purpos- es: she is convinced that the impoverished escapee has been framed. A clock-ticking thriller set in the Kafkaesque labyrinth of an empty prison, where absolute power is demystified to the point of collapse.

1960-an, di era Shah Iran. Film dimulai Nima Javidi dengan menyorot Jahed yang senang (Iran, 1980) karena akan dipromosikan. Latar dari 2020 film adalah sebuah penjara terpencil Sun Children (feature) yang akan dihancurkan. Namun, ke- bahagiaannya sirna ketika mengetahui 2019 bahwa seorang tawanan yang dijadwal- The Warden (feature) kan untuk hukuman mati telah meng- 2014 hilang. Ketika perburuan dimulai, Jahed Melbourne (feature) bergabung dengan seorang pekerja sosial perempuan dan mereka bekerja 2010 untuk tujuan yang berlawanan, dima- Catnap (short) na sang wanita yakin bahwa pelarian yang miskin telah dijebak. Film thriller 2007 Person (documentary) ini berlatar labirin dari sebuah penjara kosong, di mana kekuatan absolut di- 2004 hancurkan hingga ke titik kehancuran. The Poor Earth (short)

1999 Marathon Paralyzed Champion (short)

Production Company Iranian Independents

Contact: Iranian Independents : info@iranianinde- pendents.com

48 | jaff-filmfest.org NETPAC

Just 6.5

The city is brimming with drug addicts, many Iran, 2019 of whom are homeless. Samad, a member of Anti-Narcotics Police Task Force, is look- 134 minutes | Fiction | Colour | ing for a drug kingpin, Nasser Khakzad. After several operations, Samad manages to track him down at his penthouse, where ONLINE he’s committed suicide but is still alive. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Nasser goes through legal steps that lead KlikFilm to his death penalty and execution, but along the way, Samad comes to realize that Nasser was drawn to this path be- cause of broken down social conditions, imposed on him. Nasser is ultimately ex- ecuted, and Samad who has been pro- moted to the station chief, resigns from his post. He has come to believe all the arrests and executions in all these years, did not have any effect on society’s drug Saeed Roustaee problems. The end result of all the vio- (Tehran, 1989) lence has been that the number of addicts has gone from one million to 6.5 million! 2019 Just 6.5 (feature) Kota tempat Samad tinggal penuh den- gan pecandu narkoba dan banyak di 2016 antaranya adalah tunawisma. Sam- Life and A Day (feature) ad, anggota Satgas Polisi Anti Narko- ba, sedang mencari gembong narkoba, 2013 Nasser Khakzad. Setelah beberapa A Vetry Quiet Street (short) kali operasi, Samad berhasil melacak- nya di penthouse, tempat dia pura-pu- 2012 ra bunuh diri dan ternyata masih hidup. The Light-Colored Manteaux Nasser akhirnya menjalani langkah-lang- (documentary) kah hukum yang mengarah pada hu- kuman mati dan eksekusinya. Namun, 2011 dalam perjalanannya, Samad menyadari The Ceremony (short) bahwa Nasser tertarik pada jalan ini ka- rena rusaknya kondisi sosial. Nasser akhirnya dieksekusi, dan Samad yang 2010 telah dipromosikan menjadi kepala stasiun Saturday (short) mengundurkan diri dari jabatannya. Dia percaya bahwa semua penangkapan dan Production Company eksekusi selama bertahun-tahun ini tidak Iranian Independents berdampak pada masalah narkoba di mas- yarakat. Hasil akhir dari semua kekeras- Contact: an tersebut adalah jumlah pecandu telah Iranian Independents : meningkat dari satu juta menjadi 6,5 juta! [email protected] #JAFF15 | 49 NETPAC

A Hairy Tale John Denver Trending

Danesh is in love with both cinema Iran, 2019 and Homa, a well-known actress. Ka- zem Khan is in love with both the mov- 105 minutes | Fiction | Colour | ie, “Casablanca” and his barber shop’s certificate. Shapoor is love with both canned tuna and politics. The city is full ONLINE of beggars while an earthquake may 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | happen soon. Every now and then a KlikFilm body of a dead woman, with shaved head, is found near the sea. As the In- spector Kiani says: It’s a messy situation.

Danesh jatuh cinta dengan sinema dan Homa, seorang aktris terkenal. Kazem Khan jatuh cinta dengan film “Casablanca” dan sertifikat toko tukang cukurnya. Shapoor menyukai tuna kaleng dan politik. Kota ini penuh den- gan pengemis sementara gempa bumi Homayoun Ghanizadeh mungkin akan segera terjadi. Sesekali (Teheran, 1980) tubuh seorang wanita mati ditemukan di dekat laut dengan kepala gundul. 2019 Seperti yang dikatakan Inspektur Kiani: A Hairy Tale (feature) Ini adalah sebuah situasi yang kacau. 2018 Irreversible (short)

Production Company Iranian Independents

Contact: Iranian Independents : [email protected]

50 | jaff-filmfest.org NETPAC

John Denver Trending

His name is John Denver Cabungcal, a Philippines, 2019 Grade 8 student. All he really wants is to do well in school and bring good grades 96 minutes | Fiction | Colour| to his mother. But one day, a classmate accuses him of stealing an IPAD. After his OFFLINE classmate’s persistent allegation, John 27 NOV | Friday |15:00 | Sinema Denver snaps and assaults his accuser. Pantura Tegal Unluckily for him, someone records the 28 NOV | Saturday |17:00 | Aceh incident and posts the video on social Documentary media. In just five days, this ordinary farm boy’s life is suddenly overturned. ONLINE Based on harrowing true stories, John 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Denver Trending is a reportage, a KlikFilm cautionary tale that bookmarks a pe- riod in our lives when we allow so- cial media to reshape our mindset.

Namanya John Denver Cabungcal, siswa kelas 8 SMP. Yang dia inginkan hanya- lah berprestasi di sekolah dan menun- jukkan nilai bagus kepada ibunya. Tapi suatu hari, seorang teman sekelasnya menuduhnya mencuri iPad. Setelah mendengar tuduhan teman sekelasnya, Arden Rod Condez John Denver marah dan menyerang pe- nuduhnya. Sialnya, seseorang merekam 2019 kejadian tersebut dan memposting vid- Jhon Denver Trending (feature) eonya di media sosial. Hanya dalam lima hari, kehidupan anak petani biasa ini tiba-tiba terbalik. Berdasarkan kisah nyata yang mengerikan, John Denver Trending adalah , kisah pe- ringatan yang menandai periode dalam hidup kita ketika kita mengizinkan media sosial untuk membentuk pola pikir kita.

#JAFF15 | 51 NETPAC

Long Day In My Dream

One day, a man bought a used electrical mo- China, 2020 torcycle and started delivering goods. On this day, Lan Xu and his girlfriend Li Can quarreled 86 minutes | Fiction | Black & White | because of the pressure of life. In order to life continue, Li Can decided to leave his 3-year-old O.v. Chinese | sub. English daughter An An and steal things from the store. Cashier Ms. Zhou was missed by the store man- ONLINE ager for negligent work. She did not find that Li 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Can stole things at this time. Ms. Zhou was fired KlikFilm by the boss. Then she went back home after that. Because she was dissatisfied with her flatmate who soiled the house’s hygiene, she stick a pa- per on her flatmate’s door to mock her flatmate, and she felt that she had found her pride again. But because she accidentally filled the wrong address of her package, the diliverman went to a lot of places on his first working day. Ms. Zhou’s sticker of mocking her roommate made her roommate very angry, so she had to call the house agent Lan Xu and police Wang Haiyang for help. Police officer Wang who arrested Li Can was worried about the little girl AnAn who was at home alone all the time, but he was troubled by various trivial matters, while Li Can ’s boyfriend Yumo Luo Lan xu cannot be connected by phone call.

Pada suatu hari, seorang laki-laki membeli sepe- 2020 da motor bekas dan mulai mengantarkan paket. Long Day (feature) Di hari yang sama, Lan Xu dan kekasihnya, Li Can, bertengkar karena beban hidup mereka. Demi melanjutkan hidup, Li Can memutuskan untuk meninggalkan An An, anak perempuannya Contact: yang berusia 3 tahun, dan mencuri barang-ba- Yumo Luo : [email protected] rang dari sebuah toko. Sang kasir, Nona Zhou, tidak menyadari barang-barang di toko tersebut dicuri dan karenanya ia dipecat. Saat pulang ke rumah, teman sekamarnya yang jorok mem- buatnya marah. Nona Zhou pun lalu menem- pelkan sebuah kertas di depan pintu temannya sebagai bentuk kekesalannya. Namun, karena ia menuliskan alamat yang salah di paketnya, si pengantar paket harus pergi ke banyak tem- pat dengan kesusahan pada hari pertamanya bekerja. Stiker kertas yang ditempel Nona Zhou membuat teman sekamarnya murka sehingga ia memanggil Lan Xu, sang agen rumah, dan Wang Haiyang, seorang polisi, untuk meminta tolong. Polisi Wang yang menahan Li Can merasa kha- watir akan An An yang ditinggal sendirian di ru- mah, namun begitu banyak hal lain yang harus ia urus, sementara Lan Xu tidak dapat dihubungi.

52 | jaff-filmfest.org NETPAC

In My Dream

Tarık is an urban child about 8 years Turkey, 2020 old. In a car accident, his father dies, he suffers from memory loss. Her mother is 100 minutes | Fiction | Colour| in a coma in the hospital. Since he has O.v. Turkish | sub. English no one, he is sent to the village with his grandparents. Tarık does not remember ONLINE anything, but dreams constantly. He con- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | nects himself to a little donkey who lost KlikFilm its mother in a car accident in the village.

Tarik adalah seorang anak berumur 8 tahun yang hidup di perkotaan. Sebuah kecelakaan mobil menyebabkan ayah- nya meninggal, ibunya terbaring koma di rumah sakit, dan ia mengalami gegar otak. Karena tak memiliki siapa-siapa, ia dipindahkan ke pedesaan untuk ting- gal bersama kakek dan neneknya. Tarik tidak mengingat apapun, namun dia se- lalu bermimpi. Ia melihat dirinya bagai Murat Ceri seekor keledai yang ditinggal mati ibunya (Bolu, 1980) karena sebuah kecelakaan mobil di desa. 2020 In My Dream (feature)

#JAFF15 | 53 NETPAC

The Tremor The Love of Tapang Tree

A rookie photojournalist sets off to report India, 2019 on a massive earthquake that has alleg- edly destroyed an entire village. Being 71 minutes | Fiction | Colour| his first major assignment, he is anxious O.v. Tamil | sub. to reach the disaster site before anybody else. But soon, he finds himself lost in the ONLINE desolate mountains amidst uncanny lo- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | cals with cryptic clues that do not match KlikFilm the disaster he was craving to witness.

Seorang jurnalis foto muda ditugaskan untuk melaporkan sebuah gempa be- sar yang diduga telah menghancurkan sebuah desa. Kepergiannya ke situs gempa sebagai tugas perdana membuat- nya amat gugup. Namun, sesampainya di sana ia mendapati dirinya tersesat di antara pegunungan, ditemani para warga lokal yang misterius beserta tan- da-tanda tersembunyi yang tak menun- Balaji Vembu Chelli jukkan adanya bencana yang ia pikirkan. 2019 The Tremor (feature)

Production Company Fly On The Wall Films

54 | jaff-filmfest.org NETPAC

The Love of Tapang Tree

With her days numbered, Madam Ong decid- Malaysia, 2020 ed to unveil her deepest secret to her son — Ming. With the camera all setup, she spoke of 87 minutes | Documentary | Colour| l her early life as a wife of the commander of O.v. Mandarin, English, Malay | sub. a guerrilla force during the British colonial era English in Borneo, Sarawak. A love story in times of war. She was one of the only two survivors to live to tell the tale. Moved by Ong’s story, her OFFLINE son decided to teamed up with the Director 28 NOV | Saturday | 17:00 | Komuni- and contemporary dancer — Kuan, to retrace tas Sineas Muda Balikpapan Ong’s footsteps, in hope to know more about her personal story as well as the untold his- tory during the era. Along the journey, Kuan got more and more attached to Ong’s story, being a women herself, she was particular- ly moved by the love that Ong showed for her former husband — Commander Yong, whom Ong would symbolise as a Tapang Tree, the strongest tree in Borneo rainfor- est, a tree that gave her all the support she needed in life. The day Yong was shot death, the Tapang Tree fell, Ong’s world collapsed. Nova Goh Dengan waktu hidup yang tersisa sedikit, Madam Ong memutuskan untuk membuka 2020 rahasia terdalam miliknya kepada sang anak The Love of Tapang Tree (feature) — Ming. Di depan kamera, ia menceritakan ki- sah masa mudanya sebagai seorang istri dari 2016 komandan pasukan gerilya pada masa koloni- The Last Ring Ladies (feature) al Inggris di Borneo, Sarawak; sebuah kisah cinta di zaman perang. Ia merupakan satu dari hanya dua orang yang selamat dan dapat menceritakan kisah ini. Tersentuh oleh kisah Ong, Ming pun tergerak untuk membentuk sebuah tim bersama seorang sutradara serta penari kontemporer — Kuan, bersama-sama menelusuri jejak Ong dengan harapan dap- at mengetahui lebih dalam mengenai kisah hidup Ong dan sejarah yang luput dari media kala itu. Selama perjalanan, Kuan merasa se- makin jatuh hati dengan kisah Ong: sebagai seorang wanita ia tersentuh akan cinta yang Ong berikan untuk mendiang suaminya — Komandan Yong, yang Ong ibaratkan bagai sebuah pohon ketapang, pohon terkuat di hutan hujan Borneo yang memberinya seluruh sokongan yang dibutuhkan di dunia. Di hari di mana Yong tertembak mati, pohon keta- pang itu tumbang, dan dunia Ong pun runtuh.

#JAFF15 | 55 LIGHT OF ASIA Gimbal SLOT 1 (Gimbal: A bet Between Tradition and Pride)

Gimbal (Gimbal: A bet Between Tra- dition and Pride) - 57 Lễ trưởng thành của Ê-đi-xơn (The Graduation of Edison) - 58 她他 (Make a Wish) - 59 Mitsuki - 60 The Girls Are Alright - 61

56 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 1

Gimbal (Gimbal: A bet Between Tradition and Pride)

Sutrisno, a farmer, has a daughter named Indonesia, 2020 Alya who has dreadlocks. The dread- locks was never been made but given 15 minutes | Documentary | Colour | by supernatural ancestors. People be- O.v. Java, Indonesia | lieve there’s some spirit that follows the child along with the hair. To set the child OFFLINE free, a dreadlocks haircut ritual needs 27 NOV | Friday | 17:00 | Ruang to be held. Before the ritual, a dread- Tengah Kreatif Lombok Timur locks child request must be granted. 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sumba- Alya is asking for a big female cow from wa Cinema Society her parents. Sutrisno as the head of 28 NOV | Saturday | 17:00 | Sinema the family working so hard to fulfill his Pantura Tegal daughter’s request to complete the ritual. ONLINE Sutrisno, seorang petani, memiliki anak 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | perempuan bernama Alya yang diberi- KlikFilm kan rambut gimbal oleh para leluhur gaib. Orang-orang di sana percaya akan adanya roh yang mengikuti anak itu ber- samaan dengan rambut yang ia miliki. Diperlukan sebuah ritual pemotongan rambut gimbal untuk membebaskannya. Sebelum ritual berlangsung, keinginan dari si anak gimbal harus dikabulkan. Alya meminta seekor sapi betina kepa- da kedua orangtuanya. Sebagai seo- rang kepala keluarga, Sutrisno bekerja Sidiq Ariyadi keras untuk dapat memenuhi keinginan anaknya demi berjalannya ritual itu. 2020 Gimbal (short)

#JAFF15 | 57 LIGHT OF ASIA SLOT 1

Lễ trưởng thành của Ê-đi-xơn 她他 (The Graduation of Edison) (Make a Wish)

Minh lives in a village where every child Vietnam, 2019 is born with a tree on their heads, except for him. On graduation day, students 21 minutes | Narrative | Colour| who have turned 18 will get their tree O.v. Vietnamese | sub. English cut to signify adulthood. Problems arise when Minh’s sister decides to keep hers. OFFLINE 27 NOV | Friday | 17:00 | Ruang Minh tinggal di sebuah desa di mana se- Tengah Kreatif Lombok Timur tiap anak lahir dengan sebuah pohon di 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sumba- atas kepala mereka — kecuali dirinya. Di wa Cinema Society hari kelulusan, murid-murid yang telah 28 NOV | Saturday | 17:00 | Sinema menginjak usia 18 tahun akan mendapat Pantura Tegal jasa menggunting pohon di kepala se- cara gratis sebagai simbol kedewasaan. ONLINE Masalah pun mulai muncul ketika saudara 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Minh memilih untuk menjaga pohonnya. KlikFilm

Pham Hoang Minh Thy

2019 Lễ trưởng thành của Ê-đi-xơn (The Graduation of Edison) (short)

Contact: Pham Hoang Minh Thy : [email protected]

58 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 1

她他 (Make a Wish)

Legend has it, on the night of Chinese Taiwan, 2019 Valentine’s Day, if one brings 1,000 pa- per stars to some ruins and burns them, 25 minutes | Narrative | Colour| the wishes written inside will come true. O.v. Mandarin | sub.

Konon katanya, di malam Hari Val- OFFLINE entine Cina, jika seseorang memba- 27 NOV | Friday | 17:00 | Ruang wa 1000 bintang kertas ke sebuah Tengah Kreatif Lombok Timur tempat reruntuhan dan membakarn- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sumba- ya, maka harapan-harapan yang di- wa Cinema Society tulis di dalamnya akan terwujud. 28 NOV | Saturday | 17:00 | Sinema Pantura Tegal

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Chen Ke Yun (Taiwan)

2019 她他 (Make a Wish) (short)

#JAFF15 | 59 LIGHT OF ASIA SLOT 1

Mitsuki The Girls Are Alright

Mitsuki is obsessed with idol singer Fumi. While Japan, 2020 she has friends around her, she nevertheless lives in her own world, content writing her novel 28 minutes | Narrative | Colour| or listening to music. One day, her mother asks if she can spare some time at the weekend to O.v. Japanese | sub. visit her grandmother who suffers from demen- tia. Her mother reveals that while her aunt has OFFLINE been caring for her grandmother, the time has 27 NOV | Friday | 17:00 | Ruang now come for her to move to a care home. Tengah Kreatif Lombok Timur Along with her classmates, Mitsuki is on the 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sumba- brink of change, soon to move onto high school, wa Cinema Society having to take decisions and think about a future 28 NOV | Saturday | 17:00 | Sinema career. In a discussion with another schoolfriend, Pantura Tegal she talks about her aspirations to study fashion design, much to the wonderment of her friend. She also secretly admires fellow student Akkun, ONLINE but can’t bring herself to talk to him, despite the 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | encouragement of her friends. At a time when a KlikFilm lot seems to be happening in Mitsuki’s life, there remains a sense of disquiet in the mind of this troubled teenager. Her only escape is to retreat into her own world and lose herself in music.

Mitsuki terobsesi dengan Fumi, seorang pen- yanyi idola. Meski memiliki banyak teman di sekelilingnya, ia tetap hidup dalam dunianya sendiri, menulis novel dan mendengarkan musik.

Suatu hari, ibu Mitsuki meminta ia meluangkan waktunya di akhir pekan untuk mengunjun- Marina Tsukada gi neneknya yang menderita demensia. Sang ibu menyatakan bahwa kini sudah waktunya (Japan, 1991) untuk sang nenek dipindahkan ke panti jom- po setelah sekian lama diurus oleh bibinya. 2020 Mitsuki (short) Seperti teman-teman sekelasnya, Mitsuki se- dang di tepi masa perubahan, sebentar lagi 2016 masuk SMA, diharuskan untuk mengambil keputusan dan memikirkan karier di masa de- Taste of Emptiness (short) pan. Dalam obrolannya dengan salah satu teman, ia mengungkapkan keinginannya untuk mengambil studi tata busana. Ia juga diam-di- am mengagumi temannya, Akkun, namun tidak berani untuk berbicara dengannya, meskipun telah didukung oleh teman-teman lainnya.

Di kala semua hal bergejolak dalam hidup Mitsuki, ada suatu kegelisahan yang bersemayam dalam pikiran remaja ini. Satu-satunya pelarian yang bisa ia lakukan hanyalah dengan tenggelam dalam dunianya sendiri dan menghilang dalam musik.

60 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 1

The Girls Are Alright

Orked and Ani, best friends since they Malaysia, 2019 started school, don´t meet so often since Orked´s family has moved and she now 15 minutes | Narrative | Colour | O.v. studies in another school. Nevertheless, English (Malaysia) | sub. English they still remain best friends, so when Ani receives a strange proposition through a OFFLINE dating app she has just registered with, 27 NOV | Friday | 17:00 | Ruang Orked is the first person Ani talks to. Tengah Kreatif Lombok Timur This is a story about the dangers of be- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sumba- ing a teenage girl in these strange inter- wa Cinema Society net-bombarded days in which lives are 28 NOV | Saturday | 17:00 | Sinema connected in all sorts of different ways. Pantura Tegal

Bersahabat sejak mulai sekolah, Orked ONLINE dan Ani tidak begitu sering bertemu sejak 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | keluarga Orked pindah dan dia berse- KlikFilm kolah di tempat lain. Meski begitu, mereka tetap berteman baik. Jadi saat Ani mener- ima tawaran aneh lewat aplikasi kencan yang baru saja ia unduh, Orked adalah orang pertama yang Ani ajak bicara. Ini adalah cerita tentang bahaya men- jadi seorang gadis remaja di dunia yang dibombardir oleh internet dan dimana kehidupan terhubung den- gan berbagai cara yang luar biasa. Gwai Lou (Spain, 1982)

2019 The Girls Are Alright (short)

Production Company Gwai Lou Films

Contact: Gwai Lou Films : [email protected]

#JAFF15 | 61 LIGHT OF ASIA Jabrail (Gabriel) SLOT 2

Jabrail (Gabriel) - 63 見光 (Home, and A Distant Archive) - 64 Peon - 65 Booking Out - 66 Daghi (Burned) - 67

62 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 2

Jabrail (Gabriel)

Gabriel is a middle-aged man who Iran, 2020 lives with his son. His wife has been lost for some time. All the people are 20 minutes | Narrative | Colour| O.v. sub. suspicious about her. One day news comes to him and he has to choose OFFLINE one: expediency or conscience! 27 NOV | Friday | 17:00 | Aceh Documen- tary Gabriel adalah seorang pria paruh 27 NOV | Friday | 17:00 | Kedai Kebun baya yang tinggal bersama putranya. Forum Yogyakarta 27 NOV | Friday | 17:00 | Bandung Film Istrinya telah hilang selama beber- Commission apa waktu dan semua orang curiga. 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sinekoci Palu Suatu hari berita datang kepadanya 28 NOV | Saturday | 15:00 | Indonesia Art dan dia harus memilih satu: mengi- Movement Papua kuti kepraktisan atau hati nurani! ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Yousef Kargar (Iran, 1985)

2019 2013 Jabrail (Gabriel) (short) Requiem for a Night (Short) 2019 Maria’s Day (short)

2018 Euthanize (short)

2017 The Distance AKA Ara (short)

2015 Ağı AKA Elegy (short)

2013 On the ARAS Boundary (short)

2013 United Land (short) #JAFF15 | 63 LIGHT OF ASIA SLOT 2

見光 (Home, and A Distant Archive) Peon

Home, and a Distant Archive is a poetic Hong Kong, 2020 portrait of four Hong Kong women aboard in London, who volunteered for retriev- 20 minutes | Documentary | Colour | ing and digitising the UK records of the O.v. Cantonese | sub. English handover agreement between the United Kingdom and China, and their thoughts OFFLINE on identity, diaspora and their home at 27 NOV | Friday | 17:00 | Aceh this troubled time. The film is a resonant, Documentary poetic, deeply personal, yet expansive 27 NOV | Friday | 17:00 | Kedai reflection, bringing into sharp relief the Kebun Forum Yogyakarta political and existential moment we are in. 27 NOV | Friday | 17:00 | Bandung Film Commission Home, and a Distant Archive adalah po- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sinekoci tret puitis empat wanita Hong Kong yang Palu meniti karir di London. Mereka secara 28 NOV | Saturday | 15:00 | Indone- sukarela mengambil dan mendigital- sia Art Movement Papua kan catatan Inggris tentang perjanjian penyerahan antara Inggris dan China. ONLINE Home, and a Distant Archive merepre- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | sentasikan pemikiran mereka tentang KlikFilm identitas, diaspora, dan rumah mereka di masa-masa bermasalah tersebut. Film ini adalah refleksi yang resonan, puitis, sangat pribadi, namun ekspansif, mem- bawa kelegaan pada momen politik dan eksistensial yang kita hidupi saat ini.

Dorothy Cheung

2020 見光 (Home, and A Distant Archive) (short)

64 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 2

Peon

Peon is a true story told through a deliv- Malaysia, 2019 ery rider’s phone screen. Ding! An order comes in to deliver passports. On his way, 14 minutes 50 seconds | Narrative | he receives a voice message offering him Colour | o.v. Malay | sub. English money to deliver to a different address. He finds out, that the passports belong to OFFLINE a group of Bangladeshi workers who want 27 NOV | Friday | 17:00 | Aceh to return home. The film questions the in- Documentary tegrity behind the rider’s decision and the 27 NOV | Friday | 17:00 | Kedai stereotyping of immigrants in Malaysia. Kebun Forum Yogyakarta 27 NOV | Friday | 17:00 | Bandung Peon adalah kisah nyata yang dicerita- Film Commission kan melalui layar ponsel seorang kurir 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sinekoci pengiriman. Ding! Masuklah sebuah Palu orderan untuk mengantar paspor. Da- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Indone- lam perjalanannya, dia menerima pe- sia Art Movement Papua san suara yang menawarinya uang untuk dikirim ke alamat lain. Akhirnya ONLINE ia mengetahui, bahwa paspor itu milik 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | sekelompok pekerja Bangladesh yang KlikFilm ingin pulang ke kampung halamannya. Film tersebut mempertanyakan integri- tas di balik keputusan kurir tersebut dan stereotip terhadap imigran di Malaysia.

Shaiful Yahya, June Wong and Syaz Zainal

2019 Peon (short)

#JAFF15 | 65 LIGHT OF ASIA SLOT 2

Booking Out

Documentation of Udin’s life(35), a credit Indonesia, 2020 seller. Behind his business, Udin has an- other job as an online prostitute. Udin runs 27 minutes | Fiction | Colour | his side job to fulfill his family daily needs. O.v. Javanese| In order to runs his side job, Udin used OFFLINE his sister in law to attract his customers. 27 NOV | Friday | 17:00 | Aceh Docu- mentary Dokumentasi kehidupan Udin, pen- 27 NOV | Friday | 17:00 | Kedai Kebun jual pulsa berumur 35 tahun. Di balik Forum Yogyakarta usahanya, Udin punya pekerjaan lain 27 NOV | Friday | 17:00 | Bandung Film sebagai PSK online. Udin terpaksa Commission 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sinekoci Palu menjalankan pekerjaan ini untuk me- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Indonesia Art menuhi kebutuhan sehari-hari keluar- Movement Papua ganya. Untuk melancarkan pekerjaan sampingannya, Udin memanfaatkan ONLINE adik iparnya untuk menarik pelanggan. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Fuad Hilmi Hirnanda (Pekalongan, 1997)

2020 Booking Out (short)

2018 Tole (Children on The Street)

2018 EID

2017 Living in ROB

Production Company Fixinema, Lifelike Picture

Contact: Fuad Hilmi Hirnanda : [email protected] 66 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 2

Daghi (Burned)

Every night,when Hafeez hears the Iran, 2020 sound of gunfire at the border, he goes there to take away the belong- 15 minutes | Narrative | Colour | O.v. ings of the immigrants’ corpses to Pasto | sub. English make a living. One night, between the bodies, he notices a young girl and OFFLINE her child who are hiding in a corner... 27 NOV | Friday | 17:00 | Aceh Documentary Untuk mencari nafkah, setiap malam, 27 NOV | Friday | 17:00 | Kedai ketika Hafeez mendengar suara tem- Kebun Forum Yogyakarta bakan di perbatasan, dia pergi ke sana 27 NOV | Friday | 17:00 | Bandung untuk mengambil barang-barang yang Film Commission tertinggal di jenazah para imigran. Sua- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Sinekoci tu malam, di antara mayat-mayat itu, Palu dia melihat seorang gadis muda dan 28 NOV | Saturday | 15:00 | Indone- anaknya yang bersembunyi di pojok... sia Art Movement Papua

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Fatemeh Mohamadi (Iran, 1982)

2020 Daghi (Burned) (short)

2018 Oblivion (short)

#JAFF15 | 67 LIGHT OF ASIA SLOT 3

Lan Lan Tian Kong (The Cloud Is Still There) - 69 Dry Leaves - 70 Reprise - 71 孟 (Setting Moon) - 72 断舍离 (Uncle Goose Waits for A Phone Call) - 73

68 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 3

Lan Lan Tian Kong (The Cloud Is Still There)

When her grandfather becomes terminal- Malaysia, 2019 ly ill, Xiao Le, a determined young Chris- tian woman, faces a critical decision over 19 minutes | Narrative | Colour | O.v. whether she should intervene with her Chinese, Hakka | sub. English family’s traditional Taoist rituals. Driven by a desire to save his soul, she begins OFFLINE secretly praying by his bedside against 28 NOV | Saturday | 15:00 | Payung her mother’s wishes. When her mother Sinema Jember learns of her deceit, she is devastated 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- and aggrieved. This leads to a confron- tas Film Kupang tation between the Taoist mother and the Christian daughter where ultimately, the- ONLINE ological beliefs and family values collide. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm Ketika kakeknya sakit parah, Xiao Le, seorang wanita muda Kristen yang gigih, harus mengambil keputusan penting ten- tang apakah dia harus campur tangan dengan ritual Tao keluarganya. Didorong oleh keinginan untuk menyelamatkan jiwa sang kakek, dia mulai diam-diam berdoa di samping tempat tidurnya mel- awan keinginan ibunya. Ketika ibun- ya mengetahui kebohongannya, dia merasa hancur dan sedih. Akhirnya, terjadi sebuah konfrontasi antara ibu dan anak dimana kepercayaan teolo- Mickey Lai gis dan nilai-nilai keluarga bertabrakan. (Malaysia, 1995)

2019 Lan Lan Tian Kong (The Cloud Is Still There) (short)

#JAFF15 | 69 LIGHT OF ASIA SLOT 3

Dry Leaves Reprise

Zahida arrives at a home for the old, be- India, 2019 lieving her son will take her back after a week. Hesitant and apprehensive, she 10 minutes | Narrrative | Black & meets Farhat, who is full of hope but as the White | O.v. Urdu | story unfolds she realizes that the future might be different from her expectations. OFFLINE 28 NOV | Saturday | 15:00 | Payung Percaya putranya akan meneriman- Sinema Jember ya kembali setelah seminggu, Zahida 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- mendatangi sebuah panti jompo. Ragu tas Film Kupang dan khawatir, dia bertemu Farhat, se- orang pemuda yang penuh harapan. ONLINE Namun, seiring berjalannya cerita, 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | dia menyadari bahwa masa depan KlikFilm mungkin berbeda dari harapannya.

Ali Sohail Jaura

2019 Dry Leaves (short)

2018 Nanu Aur Main (short)

2017 Arz e Pakistan (short)

2015 Prohibited (short)

70 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 3

Reprise

A man and a woman who run into each Taiwan & Singapore, 2019 other on a film set were actually lov- ers in the past. As they play the roles 14 minutes | Narrative | Colour | O.v. of a couple in the movie, they think Chinese | sub. English about the relationship they once had. OFFLINE Seorang pria dan seorang wanita yang 28 NOV | Saturday | 15:00 | Payung bertemu satu sama lain dalam sebuah Sinema Jember set syuting film sebenarnya merupa- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- kan sepasang kekasih di masa lalu. tas Film Kupang Ketika mereka harus memainkan per- an sebagai sepasang kekasih di da- ONLINE lam film, mereka kembali memikirkan 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | hubungan yang dulu pernah dijalani. KlikFilm

Stanley Xu

2019 Reprise (short)

2016 Mother (short)

2016 Lullaby (short)

2015 BLK 401 (short)

Contact: Stanley Xu : [email protected]

#JAFF15 | 71 LIGHT OF ASIA SLOT 3

孟 (Setting Moon)

In the very end, once a soul has been Malaysia, 2019 cleansed of its past, it will take one last journey to the deepest of the abyss 7 minutes | Narrative| Colour and for a new beginning. To fulfill her fil- Black & White | O.v. Chinese | sub. ial piety, a young woman accompa- nies her mother on the journey to the OFFLINE end of her being. Under the setting 28 NOV | Saturday | 15:00 | Payung moon, they reminisce about the past. Sinema Jember 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- Pada akhirnya, setelah jiwa dibersih- tas Film Kupang kan dari masa lalunya, ia akan men- empuh satu perjalanan terakhir ke ju- ONLINE rang terdalam untuk awal yang baru. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm Untuk memenuhi kesalehannya, seo- rang wanita muda menemani ibunya dalam perjalanan menuju akhir ke- beradaannya. Di bawah bulan yang ter- benam, mereka mengenang masa lalu.

Chan Teik Quan (Malaysia, 1996)

2019 孟 (Setting Moon) (short)

72 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 3

断舍离 (Uncle Goose Waits for A Phone Call)

To stay waiting for an old friend’s phone Singapore, 2019 call, the lonesome Uncle Goose has not left home for days. But when food 15 minutes | Narrative | Colour | O.v. runs out, Uncle Goose decides to go Teochew | sub. to literal great lengths in order to keep the telephone by his side! Whatev- OFFLINE er it takes to be in time to pick up that 28 NOV | Saturday | 15:00 | Payung call, because a promise is a promise. Sinema Jember 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- Demi menunggu datangnya telepon dari tas Film Kupang seorang kawan lama, Paman Goose yang kesepian belum meninggalkan ru- ONLINE mah selama berhari-hari. Namun ketika 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | persediaan makanan mulai habis, Paman KlikFilm Goose memilih untuk pergi amat jauh asalkan telepon itu tetap bersamanya!

Apapun akan ia lakukan agar bisa mengangkat telepon itu, karena janji harus ditepati.

Kew Lin

2019 断舍离 (Uncle Goose Waits for A Phone Call) (short)

2019 Pets & Dinner (short)

#JAFF15 | 73 LIGHT OF ASIA Ngày Trọng Đại (The Big Day) SLOT 4

Ngày Trọng Đại (The Big Day) - 75 巨人 (jù rén) - 76 See You Next Century - 77 Judy Free - 78 How My Grandmother Became a Chair - 79

74 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 4

Ngày Trọng Đại (The Big Day)

In a depressed day, Linh finds to Uyen – Vietnam, 2019 her bestie to have fun and relax. Seem like Uyen’s world has bring Linh up until Uyen 8 minutes | Documentary | Colour | reveals a secret that made Linh seem O.v. Vietnam | sub. English like dangling in the middle of an abyss. OFFLINE Di hari yang muram, Linh mendatan- 28 NOV | Saturday | 17:00 | Klub gi Uyen, sahabatnya, untuk rileks dan Nonton Lampung bersenang- senang. Uyen dan duni- anya membuat Linh merasa lebih baik ONLINE hingga saat di mana Uyen mengungkap 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | sebuah rahasia yang seakan menjatuh- KlikFilm kan Linh jauh ke dalam lubang neraka.

Le Can Truong

2020 Ngày Trọng Đại (The Big Day) (short)

2019 It Takes Two To Tango (short)

Contact: Le Can Truong : [email protected]

#JAFF15 | 75 LIGHT OF ASIA SLOT 4

巨人 (jù rén) See You Next Century

A seed is planted. A school of fish- Singapore, 2019 es washes up to a barren land. While all the fish leaps into the 5 minutes | Animation | Colour | o.v. sea, one digs deep into the land. Mandarin |

Benih telah ditanam. Segerombol ikan OFFLINE berenang menuju sebuah tanah tan- 28 NOV | Saturday | 17:00 | Klub dus. Ketika yang lain meloncat ke da- Nonton Lampung lam lautan, satu ikan tinggal di daratan. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Harry Zhuang and Henry Zhuang

2019 巨人 (jù rén) (short)

The Tiger of 142B (short)

Contained (short)

76 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 4

See You Next Century

In this homage to Chris Marker’s La Malaysia, 2019 Jetée (1962) sci-fi time travelling short film involves a woman novelist be- 8 minutes | Fiction |Black & White | ing visited by a scientist from the fu- O.v. Mandarin | ture, claiming to be her husband. OFFLINE Film sci-fi pendek bertema penjelaja- 28 NOV | Saturday | 17:00 | Klub han waktu yang dibuat sebagai peng- Nonton Lampung hormatan terhadap karya Chris Marker berjudul La Jetée (1962) ini berkisah ONLINE tentang seorang novelis yang dikun- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | jungi sesosok ilmuwan dari masa de- KlikFilm pan dan mengaku sebagai suaminya

James Lee

2019 See You Next Century (short)

Contact: Le Can Truong : [email protected]

#JAFF15 | 77 LIGHT OF ASIA SLOT 4

Judy Free How My Grandmother Became a Chair

Judy’s Father, a Filipino migrant worker, Philippines & Singapore, 2019 suddenly comes back as an animated fig- ure after s of being away from home. Judy 20 minutes | Fiction | Colour | struggles dealing with the new king-like o.v. Filipino | sub. English presence in the household. Soon, she re- alizes that her plan to get close to him is put OFFLINE in jeopardy when a commotion happens 28 NOV | Saturday | 17:00 | Klub in the household. A photograph show- Nonton Lampung ing another child overseas. An impend- ing feeling of their family’s dissolution. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Setelah bertahun meninggalkan rumah, KlikFilm ayah Judy yang merupakan seorang pekerja migran dari Filipina tiba-tiba kem- bali dengan wujud animasi. Judy merasa kesulitan menghadapi keberadaan figur bak raja tersebut di rumahnya. Ia baru menyadari rencananya untuk bisa dekat dengan sang ayah terancam gagal saat sebuah keributan terjadi di dalam ru- mah. Sebuah foto yang menunjukkan seorang anak kecil lain di negara asing; sebuah firasat akan runtuhnya keluarga. Che Tagyamon

2019 Judy Free (short)

Production Company Dambuhala Productions

Contact: [email protected]

78 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 3

How My Grandmother Became a Chair

Grandmother is deteriorating after her Lebanon, 2020 greedy children had left her. Rose, her thorny housekeeper beast, is unable 10 minutes | Narrative | Colour | O.v. to prevent her transformation into a chair as Grandmother loses her sens- OFFLINE es one by one. Hierarchy dissolves into 28 NOV | Saturday | 17:00 | Klub equality between the two women when Nonton Lampung Rose regains her human figure and turns out to be the real family member ONLINE Grandmother was always looking for. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | This story is about life, death and the truths KlikFilm revealed when social stigmas subside.

Kondisi kesehatan sang nenek kian memburuk setelah anak-anaknya yang tamak meninggalkannya. Di rumah terse- but, Rose, seekor binatang pengurus, menjadi saksi bisu atas perubahan sang nenek yang perlahan-perlahan menjadi sebuah “kursi”; dan sang nenek kehilan- gan inderanya satu persatu. Keadaan berbalik ketika Rose tiba-tiba kembali Nicolas Fattouh ke sosok manusianya dan menunjukkan sosok aslinya yaitu seorang anggota kel- uarga yang dicari sang nenek selama ini. 2020 Kisah ini menceritakan tentang kehidu- How My Grandmother Became a pan, kematian, dan kebenaran yang Chair (short) terungkap ketika stigma sosial mereda,

#JAFF15 | 79 LIGHT OF ASIA Người Cùng Làng (Fellow Countrymen) SLOT 5

Người Cùng Làng (Fellow Countrymen) - 81 Bleached Bones Avenue - 82 Here, Here - 83 Maya (A Girl Who Saw the News Twice) - 84 大吉 (Lucky Draw) - 85

80 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 5

Người Cùng Làng (Fellow Countrymen)

“Fellow Countrymen” is about two men Vietnam, 2019 who lived in a country that met again after Liberation. They used to be on 22 minutes | Fiction | Colour | two opposing sides of the North and the o.v. Vietnamese | sub. English South of Vietnam in which had a con- flict with each other before. Every day, OFFLINE the man on the Northside played a song 27 NOV | Friday | 17:00 | Rumata Art celebrating their victory and rode a bicy- Space Makassar cle back and forth in front of the houses 27 NOV | Friday | 17:00 | Rel Air of the man on the Southside. Until one Padang day, he could not stand it. He decid- ed to face the Northside man to settle ONLINE things and realized that things were not 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | what he thought. Both of them ignored KlikFilm each other and head for a good life.

“Fellow Countrymen” bercerita tentang dua pria yang tinggal di suatu negara dan bertemu lagi setelah Kemerdekaan ne- gara tersebut. Mereka dulunya berada di dua sisi yang berlawanan, bagian Utara dan Selatan Vietnam yang sebelumnya pernah saling konflik. Setiap hari, laki-laki di bagian Utara memainkan lagu meray- akan kemenangan mereka dengan men- Dinh Duc Thien gendarai sepeda bolak-balik di depan (Vietnam, 1987) rumah laki-laki di bagian Selatan. Hingga akhirnya, pada suatu hari, si laki-laki bagi- 2019 an Selatan tidak tahan lagi. Dia memutus- Fellow Countrymen (short) kan untuk menghadapi si laki-laki Utara untuk menyelesaikan masalah dan men- yadari bahwa segala sesuatunya tidak seperti yang dia pikirkan. Keduanya justru berakhir dengan mengabaikan satu sama lain dan menuju kehidupan yang baik.

#JAFF15 | 81 LIGHT OF ASIA SLOT 5

Bleached Bones Avenue Here, Here

The local Zomis live deep inside the Japan, 2019 mountain near the border of India and Myanmar. Early morning, in the former 16 minutes | Fiction | Colour | battlefield of the WW2, they set off to dig o.v. English | for the bones of the Japanese Soldiers. OFFLINE Orang-orang suku Zomi hidup jauh di 27 NOV | Friday | 17:00 | Rumata Art dalam sebuah gunung dekat perbatasan Space Makassar India dan Myanmar. Di pagi hari, di da- 27 NOV | Friday | 17:00 | Rel Air lam tanah bekas Perang Dunia II, Padang mereka melakukan penggalian untuk men- cari tulang-tulang para tentara Jepang. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Akio Fujimoto (Japan)

2019 Bleached Bones Avenue (short)

2012 Psychedelic Family (short)

82 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 5

Here, Here

Years after mining operations began, Philippines, 2019 a once rugged and undisturbed town changes drastically. Koi, 22, returns 19 minutes | Narrative | Colour | o.v. home for the first time since leaving for Filipino | sub. English college, and does so with an infected ear. He accompanies his mother Tonet OFFLINE in waiting for his father, both of them 27 NOV | Friday | 17:00 | Rumata Art clueless as to whether his father could Space Makassar make it home alive after an accident in 27 NOV | Friday | 17:00 | Rel Air the extraction tunnel. As Koi reconnects Padang with his hometown in slow decay, he fears the impending possibility of losing both ONLINE his father and his hearing. Part fiction, 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | part experiment, and purposefully blur- KlikFilm ring the distinction, Here, Here serves as a loose visual study on landscapes and terrains, both natural and beyond.

Beberapa tahun setelah penambangan, sebuah kota yang tak tertata dan tak ter- jamah berubah secara drastis. Koi, 22 tahun, kembali ke rumah untuk pertama kali sejak kepergiannya untuk kuliah, dan dengan telinga yang terinfeksi. Ia Joanne Cesario menemani ibunya, Tonet menanti ayah- nya, tanpa mengetahui dengan jelas apakah sang ayah dapat pulang den- 2020 gan selamat setelah terjadinya insiden Here, Here (short) di terowongan penggalian. Koi mence- maskan sebuah kemungkinan bahwa dirinya akan kehilangan sang ayah dan pendengarannya. Setengah fiksi, seten- gah eksperimen, serta keabu-abuan yang disengaja antara keduanya, Here, Here hadir sebagai sebuah studi visual ringan mengenai daratan dan lahan, baik yang natural maupun yang tidak.

#JAFF15 | 83 LIGHT OF ASIA SLOT 5

Maya 大吉 (Lucky Draw) (A Girl Who Saw the News Twice)

Maya, a young girl lives with her moth- Indonesia, 2019 er, searching her father who hasn’t came back after recitation. When she 14 minutes 10 seconds | Narrative | deliver a laundry to her neighbour, she Colour | o.v. sub. informed where her father is, Maya try to find him in her time left of the day. OFFLINE 27 NOV | Friday | 17:00 | Rumata Art Maya, seorang gadis muda yang tinggal Space Makassar bersama ibunya, mencari ayahnya yang 27 NOV | Friday | 17:00 | Rel Air belum kembali setelah mengaji. Ketika Padang dia mengantarkan cucian ke tetangg- anya, dia diberi tahu dimana ayahnya ONLINE berada. Maya mencoba menemukan 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | ayahnya di waktu yang tersisa hari itu. KlikFilm

Sinung Winahyoko (Yogyakarta, 1984)

2019 Maya (A Girl Who Saw the News Twice) (short)

2017 Madonna (short)

2015 The Taste of Fences (short)

2010 Memoria (short)

Production Company Think Tank Indonesia

Contact: Think Tank Indonesia : [email protected]

84 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 5

大吉 (Lucky Draw)

In the Bailiff Office of Taiwan High Courts, Taiwan, 2019 three bailiffs draw lots to decide who is the gunman of tomorrow’s execution. 22 minutes | Narrative | Colour | o.v. Bailiff Quei-Wu got the mission. But Quei- sub. Wu’s wife just got pregnant, he asked his colleague Hsin-Chuen to fill in for OFFLINE him to avoid bad luck. Hsin-Chuen said 27 NOV | Friday | 17:00 | Rumata Art yes without thinking. But when he got Space Makassar home, his wife reminded him about the 27 NOV | Friday | 17:00 | Rel Air appointment of seeing movie with his Padang daughter. Even his daughter was angry, Hsin-Chuen concealed the mission from ONLINE his daughter and wife. He asked rel- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | atives to fill in for him to see the movie KlikFilm with his daughter. His brother-in-law said yes finally, but Hsin-Chuen couldn’t fall asleep all night. He found he wanted to go to the movie with his daughter badly.

Di Kantor Juru Sita Pengadilan Tinggi Tai- wan, tiga juru sita menarik undian untuk memutuskan siapa pria bersenjata yang akan eksekusi besok. Petugas penga- dilan Quei-Wu mendapatkan misinya. Namun, istri Quei-Wu baru saja ha- Chin Chia-Hua mil, dan dia meminta rekannya Hsin- Chuen untuk menggantikannya. Hsin-Chuen mengatakan ya tanpa 2019 berpikir panjang. Namun sesampain- 大吉 (Lucky Draw) (short) ya di rumah, istrinya mengingatkan- nya tentang janji nonton film dengan putrinya. Putrinyapun marah, namun Garden of Hope (short) Hsin-Chuen tetap menyembunyikan misinya dari mereka Dia meminta kera- bat untuk menggantikannya untuk me- A Daughter’s Task (short) nonton film bersama putrinya. Kakak Production Company iparnya akhirnya mengiyakan, tetapi Hsin-Chuen tidak bisa tidur sepanjang malam. Dia tersadar bahwa ia sangat ingin pergi ke bioskop dengan putrinya.

#JAFF15 | 85 LIGHT OF ASIA Golden SLOT 6

Golden - 87 Happiness is An Allegory, Unhappiness A Story - 88 Elsa - 89 God’s Daughter Dances - 90 Red Aninsri; Or, Tiptoeing on the Still Trembling Berlin Wall - 91

86 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 6

Golden

Upon losing her scholarship, Jade Philippines, 2019 understands that there is only one place where she can ask for help: 14 minutes | Narrative | Colour | O.v. the Golden Circle, a secret gambling Tagalog | sub. English scheme headed by her classmate, Via. OFFLINE Jade’s experience in the Golden Circle 26 NOV | Thursday | 15:00 | Kedai is more than beginner’s luck—she has Kebun Forum Yogyakarta won so much, yet she soon realizes that 27 NOV | Friday | 15:00 | Cineclue there are bigger things beyond a secret Denpasar gambling scheme: she must face an elab- orate system which oppresses everyone ONLINE in need—people who are just like her. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm Setelah kehilangan kesempatannya me- raih beasiswa, Jade memahami bahwa hanya ada satu tempat di mana dia dapat meminta bantuan: Golden Circle, yaitu sebuah skema perjudian rahasia yang dipimpin oleh teman sekelasnya, Via.

Meskipun ia memenangkan banyak hal, pengalaman Jade di Golden Circle lebih dari sekadar keberuntungan pem- Lara Isabel Reyes ula. Lambat laun, ia menyadari bahwa ada rahasia besar di balik skema per- judian tersebut: sebuah sistem yang 2019 menindas orang yang membutuhkan Golden (short) — yaitu orang-orang yang seperti nya.

#JAFF15 | 87 LIGHT OF ASIA SLOT 6

Happiness is An Allegory, Unhappiness A Story

It’s been months since the country was Philippines, 2020 put under quarantine. Two guys hav- ing problems with their respective part- 23 minutes 20 seconds | Narrative | ners find refuge in each other’s com- Colour | O.v. Tagalog, English | sub. pany. Before the day ends, they each English decide on the fate of their relationships. OFFLINE Sudah berbulan-bulan sejak negara 26 NOV | Thursday | 15:00 | Kedai mengadakan karantina mandiri. Dua pria Kebun Forum Yogyakarta yang bertengkar dengan pacarnya men- 27 NOV | Friday | 15:00 | Cineclue cari kehadiran di satu sama lain. Sebelum Denpasar hari itu berakhir, mereka masing-masing memutuskan nasib hubungan mereka. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

JP Habac

2020 Happiness is An Allegory, Unhappi- ness A Story (short)

Contact: JP Habac : [email protected]

88 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 6

Elsa

6-year old Stanley has a year left to be Singapore, 2019 Disney’s Queen Elsa to his heart’s con- tent, before formal education starts. 8 minutes 17 seconds | Documentary | Colour | o.v. Mandarin, English | Sebelum pendidikan formal dimu- lai, Stanley yang berusia 6 tahun OFFLINE memiliki sisa satu tahun untuk men- 26 NOV | Thursday | 15:00 | Kedai jadi Ratu Elsa Disney sepuasnya. Kebun Forum Yogyakarta 27 NOV | Friday | 15:00 | Cineclue Denpasar

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Lim Jen Nee

2019 Elsa (short)

#JAFF15 | 89 LIGHT OF ASIA SLOT 6

God’s Daughter Dances

A transgender female dancer, Shin-mi, South Korea, 2020 gets a call from the Military Manpower Administration, to attend for the Mili- 24 minutes 55 seconds | Narrative | tary Service Examination. Shin-mi, with Colour | o.v. Korean | sub. English everything in readiness, takes her steps to the Military Manpower Administration. OFFLINE 26 NOV | Thursday | 15:00 | Kedai Seorang penari wanita transgender, Kebun Forum Yogyakarta Shin-mi, mendapat telepon dari Ad- 27 NOV | Friday | 15:00 | Cineclue ministrasi Tenaga Kerja Militer, untuk Denpasar menghadiri Ujian Dinas Militer. Shin- mi, dengan hati berdebar, berangkat ONLINE ke Administrasi Tenaga Kerja Militer. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Sungbin BYUN (1991)

2020 God’s Daughter Dances (short)

2015 The Chicken of Wuzuh (short)

2014 Horn (short)

90 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 6

Red Aninsri; Or, Tiptoeing on the Still Trembling Berlin Wall

The queer espionage film made in the tra- Thailand, 2020 dition of Cold-War-era Thai dubbed film. A ladyboy prostitute-cum-spy is assigned 29 minutes 57 seconds | Narrative | a mission to disguise as a cis-mascu- Colour | o.v. Thailand | sub. English line gay to spy on a student activist. OFFLINE Film spionase yang dibuat dalam nu- 26 NOV | Thursday | 15:00 | Kedai ansa era Perang Dingin. Seorang Kebun Forum Yogyakarta waria pelacur sekaligus mata-mata 27 NOV | Friday | 15:00 | Cineclue ditugaskan misi untuk menyamar se- Denpasar bagai gay cis-maskulin untuk mema- ta-matai seorang aktivis mahasiswa. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Ratchapoom Boonbunchachoke (Bangkok)

2020 Red Aninsri; Or, Tiptoeing on the Still Trembling Berlin Wall (short)

#JAFF15 | 91 LIGHT OF ASIA Burung-Burung SLOT 7

Burung-Burung - 93 入世 (There) - 94 Fitrah - 95 Here Is Not There - 96 島嶼雲煙 (Cloudy Days) - 97

92 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 7

Burung-Burung

An Indonesian fisherman in a for- Malaysia, 2020 eign coastal city is disillusioned with his state of being as he has to spend 15 minutes 24 seconds | Fiction | one last day with his foreign lover. Colour | o.v. Indonesia, Sabahan Malay | sub. Seorang nelayan Indonesia di sebuah kota pantai kecewa dengan keadaan- OFFLINE nya karena harus menghabiskan 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas satu hari terakhir dengan kekasihn- Sineas Muda Balikpapan ya yang berasal dari negara asing. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Anwar Johari

2020 Burung-Burung (short)

#JAFF15 | 93 LIGHT OF ASIA SLOT 7

入世 (There) Fitrah

The old grandpa had passed away. Taiwan, 2019 The Indonesia caregiver, Shally helped to hold the funeral with grandma and 28 minutes | Narrative | Colour | o.v. uncle.Yet, none of the children came sub. home, Shally then was forced on be- half of one of the family members... OFFLINE 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas Sang kakek sepuh telah meninggal. Sineas Muda Balikpapan Pengasuhnya, Shally, membantu meng- gelar pemakaman bersama nenek dan ONLINE paman. Namun, tidak ada anak yang 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | pulang, Shally kemudian dipaksa atas KlikFilm nama salah satu anggota keluarga ...

Wu Yu Fen

2019 入世 (There) (short)

94 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 7

Fitrah

Sri (27) has always been so strong in Indonesia, 2020 her life. Every day she never stops work- ing, moving, she doesn’t want to give up 19 minutes | Narrative | Colour | o.v. and die easily, she does all of that for Javanese | sub. Indonesian, English her husband and child. Until that night on Eid al-Fitr, she gets into something OFFLINE she never imagined and lost what she 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas has worked hard for, but Sri never gives Sineas Muda Balikpapan up and finds another way for the better. ONLINE Sri (27) selalu mencoba kuat dalam 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | hidupnya. Setiap hari dia tidak per- KlikFilm nah berhenti bekerja dan tidak ingin menyerah dan mati dengan mudah. Dia melakukan semua itu untuk suami dan anaknya. Hingga malam Idul Fitri itu, ia mendapatkan sesuatu yang tidak per- nah ia bayangkan dan kehilangan apa yang telah ia kerjakan dengan keras, namun Sri tidak pernah menyerah dan mencari jalan lain yang lebih baik. Yulinda Dwi Andriyani (Yogyakarta, 1998)

2020 Fitrah (short)

Nyewu (short)

2017 Gatra (short)

#JAFF15 | 95 LIGHT OF ASIA SLOT 7

Here Is Not There 島嶼雲煙 (Cloudy Days)

Xun, a Chinese migrant worker, falls in Singapore, 2019 love with Chong, a Malaysian colleague at her warehouse job. Their relation- 19 minutes 59 seconds | Narrative | ship is like an endless dance of two jel- Colour | lyfish in the ocean, making ends meet with no end in sight. Until one day, Xun OFFLINE announces she is pregnant, which is 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas a deportable offense, and the fates of Sineas Muda Balikpapan Xun and Chong are altered forever. ONLINE Xun, seorang pekerja migran, jatuh cinta 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | pada Chong, seorang kolega berdarah KlikFilm Malaysia di gudang tempat kerjanya. Hubungan mereka bagaikan tarian aba- di sepasang ubur-ubur di lautan, ber- juang memenuhi kebutuhan tanpa ter- lihat ujungnya. Hingga suatu hari, Xun mengungkap bahwa ia hamil, sebuah pelanggaran yang memungkinkan di- rinya dideportasi, dan membuat takdir Xun dan Chong berubah selamanya.

Nelson Yeo

2019 Here Is Not There (short)

96 | jaff-filmfest.org LIGHT OF ASIA SLOT 7

島嶼雲煙 (Cloudy Days)

Yun (Cloud), a middle-aged woman from Taiwan, 2019 Vietnam, remarries an old man with her little son from her first marriage. Devot- 26 minutes 13 seconds | Narrative | ed as she is to her husband, she is not Colour | o.v. Chinese, Vietnamese treated as his family member. In their suffocating marriage, there is no love but OFFLINE daily routine. Repressed desire makes 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas her turn to her stepchild, a considerate Sineas Muda Balikpapan and amiable young man. Something starts to stir within her lonely heart. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Yun (Cloud), seorang wanita paruh baya KlikFilm dari Vietnam, menikah lagi dengan seo- rang pria tua yang memiliki anak laki-la- ki dari pernikahan pertamanya. Meski berbakti kepada suaminya, ia tak diper- lakukan layaknya anggota keluarga. Tak ada cinta dalam kehidupan pernikahan mereka yang menyesakkan, yang ada hanya rutinitas sehari-hari. Gairah yang terbendung membuatnya berbalik pada anak tirinya, seorang pria muda yang pe- Chuang Yung-Hsiang nuh perhatian dan ramah. Sesuatu mulai (Taiwan, 1987) berdesir dalam hatinya yang kesepian. 2019 島嶼雲煙 (Cloudy Days) (short)

#JAFF15 | 97 INDONESIAN FILMS SPLASH The Boy with Moving Image FEATURE

A Boy with Moving Image - 99 K0s0ng - 100

98 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH FEATURE

The Boy with Moving Image

Vaiyang, a film director, wants to rent a Indonesia, 2019 house for making his new movie that owned by a woman named Ning. How- 103 minutes | Fiction | Colour | ever, the agreement has the condition o.v. Indonesia | that he must accompany Ning until her death prediction is coming tomorrow. OFFLINE 27 NOV | Friday | 17:00 | Cineclue Vaiyang, seorang sutradara film, in- Denpasar gin menyewa rumah untuk membuat film barunya. Rumah tersebut dimi- ONLINE liki oleh seorang wanita bernama 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Ning. Ning membolehkan dengan satu KlikFilm syarat: Vaiyang harus mendampingi Ning hingga prediksi kematiannya tiba.

Roufy Nasution (Jakarta,1994)

2020 A Boy with Moving Image (feature)

#JAFF15 | 99 INDONESIAN FILMS SPLASH FEATURE

K0s0ng

Stories of five women of different gen- Indonesia, 2020 erations and backgrounds, on their childless or childfree marriage, while 77 minutes | Documentary & living on one of the world’s most Animation | Colour | o.v. Javanese, populous islands; Java, Indonesia. Indonesia | sub. English In the community where women rare- ly get to give an opinion on their repro- OFFLINE ductive options, living a childless mar- 27 NOV | Friday | 15:00 | Kedai riage, voluntarily or involuntarily, puts Kebun Forum Yogyakarta women in an uncomfortable spotlight 27 NOV | Friday | 15:00 | Bandung more than their partners. It becomes Film Commission a sensitive topic they avoid most of the time. For almost all of them, this is the ONLINE first time they speak freely about it. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | From traumas and pressures, to reve- KlikFilm lation and conclusion, through a series of animation scenes, puts the audi- ence in touch with their untold thoughts and undocumented experiences.

Kisah lima perempuan dari berbagai generasi dan latar belakang, tentang per- nikahan mandul atau memilih tak memili- ki anak, dan berlatarkan pulau terpadat di dunia; Jawa, Indonesia. Dalam komunitas Chonie Prysilia & di mana perempuan jarang bisa memberi- Hizkia Subiyantoro kan pendapat tentang pilihan reproduk- sinya, menjalani pernikahan tanpa anak 2020 menempatkan perempuan dalam posisi K0s0ng (feature) yang buruk. Sehingga hal ini menjadi topik sensitif yang sering mereka hindari. Bagi 2019 hampir semua dari mereka, ini adalah Lost In Sekaten (short) pertama kalinya mereka membicarakan- nya dengan bebas. Mengekspos trauma 2015 dan tekanan sosial, film ini akan menying- Roda Pantura (short) kap pengalaman dan pemikiran mereka yang tak pernah didengar sebelumnya. Production Company Crowdfunded

Contact: -

100 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 1

Frangipani Rising - 102 Commentary Tracks - 103 Satu (The World is Me) - 104 Belum Kebayang (Not Yet) - 105 Hai Guys Balik Lagi sama Gue, Tuhan! - 106 Goodnight, Stargazer - 107

#JAFF15 | 101 INDONESIAN FILMS SPLASH SHORT SLOT 1

Frangipani Rising

Frangipani Rising is a modern fairy tale Indonesia, 2019 set on a beautiful island where the moon and nature seem to have a strange power 30 minutes | Narrative | Colour | over the inhabitants. Nyoman, our hero, o.v. sub. is the loneliest person he knows and has given up on the idea of ever finding OFFLINE love. Not even the moonlit escapades 27 NOV | Friday | 17:00 | Payung with his friends, nor the beauty that sur- Sinema Jember rounds him can seem to lift his spirits. 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinekoci Until one night, pushed by despair, he Palu curses at the moon and blames her for 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rumata his fate. The next morning, Nyoman Art Space Makassar discovers his house has been shaken 28 NOV | Saturday | 15:00 | Bandung by an earthquake, and something un- Film Commission thinkable has grown in his garden… ONLINE Frangipani Rising adalah dongeng 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | modern yang berlatar di pulau indah di KlikFilm mana bulan dan alam tampak memiliki kekuatan aneh atas penghuninya. Ny- oman, sang protagonis, adalah orang seseorang yang kesepian. Ia pasrah dan berpikir bahwa ia tak akan pernah mene- mukan cinta. Oleh karena ini, ia menjadi tidak bersemangat. Tiada hal yang mem- buatnya bergairah, bahkan termasuk pet- ualangan dengan teman-temannya, atau keindahan alam sekitarnya. Sampai sua- Andrea Hachuel tu malam, didorong oleh keputusasaan, (Barcelona, 1987) dia mengutuk bulan dan menyalahkan- nya atas takdirnya. Keesokan paginya, 2019 Nyoman menemukan rumahnya digun- Frangipani Rising (short) cang gempa bumi, dan sesuatu yang tidak terpikirkan tumbuh di tamannya…

102 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 1

Commentary Tracks

An amateur film director contemplating Indonesia, 2020 about filmmaking, laborers, and Chinese people during a pandemic quarantine. 14 minutes | Hybrid | Colour | All of them through his shots inside his o.v. French, Indonesia | sub. house, helped by his French narrator. OFFLINE Seorang sutradara film amatir memikir- 27 NOV | Friday | 17:00 | Payung kan tentang pembuatan film, buruh, Sinema Jember dan orang Tionghoa selama karantina 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinekoci pandemi. Semuanya melalui jepretan- Palu nya di dalam rumahnya, dibantu oleh 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rumata naratornya yang berasal dari Prancis. Art Space Makassar 28 NOV | Saturday | 15:00 | Bandung Film Commission

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Bihar Jafarian

2020 Commentary Tracks (short)

2017 Parawengi (short)

2016 Mulih (short)

#JAFF15 | 103 INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 1

Satu (The World is Me)

Supri (37) is a fisherman who return from Indonesia, 2020 fishing found a death body of a woman lying at the beach and covered in wounds 19 minutes | Narrative | Colour | o.v. all over her body. Supri who feels sorry Sundanese | sub. Indonesian English is confused to help the body with all the risks or leaves the body feeling guilty. OFFLINE Finally he called his friend Yatin (35) 27 NOV | Friday | 17:00 | Payung to help him take care of the woman’s Sinema Jember corpse, but with all the odds, the dis- 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinekoci covery of the corpse created a heated Palu debate between Supri and Yatin in find- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rumata ing a solution to take care of the corpse. Art Space Makassar 28 NOV | Saturday | 15:00 | Bandung Supri (37), seorang nelayan yang pu- Film Commission lang dari melaut menemukan mayat se- orang perempuan tergeletak di pantai ONLINE dengan luka di sekujur tubuhnya. Supri 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | yang merasa kasihan merasa kebingun- KlikFilm gan, apakah ia harus membantu wanita tersebut atau malah membiarkannya. Akhirnya ia memanggil temannya Ya- tin (35) untuk membantunya mera- wat jenazah wanita tersebut, namun dengan segala rintangan, penemuan jenazah tersebut menimbulkan per- debatan sengit antara Supri dan Yatin dalam mencari solusi untuk merawat j Aditia Santosa (Pangandaran, 1991)

2020 Satu (The World is Me) (short)

104 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 1

Belum Kebayang (Not Yet)

During a particular lonely night, a group Indonesia, 2020 of friends began to run out of topics of conversation. As a way to ease their bore- 7 minutes 27 seconds | Documentary dom, they decided to record their voices Colour | o.v. Indonesia| l and talked about their dreams. The chat went exciting, and one by one, everyone OFFLINE began to recount their dreams. Audy 27 NOV | Friday | 17:00 | Payung (23) told her wish to see many kinds of Sinema Jember dinosaurs from a car in Jakarta. Al (23) 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinekoci told his dreams to be assigned as an Palu unpaid hitman. Angga (23) said about 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rumata that time when he was taken for a walk Art Space Makassar by a giant cobra to the Mariana trench. 28 NOV | Saturday | 15:00 | Bandung However, their boredom did not go away. Film Commission The battery of the recording device is running low, and without anyone’s no- ONLINE tice, the duration of the recording is up 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | to 1 hour. Well, apparently, this seem- KlikFilm ingly unimportant information can also become a good source to make movies.

Malam yang sepi, sebuah tongkrongan mulai kehabisan topik pembicaraan. Mereka merekam suara mereka, dan is- eng mereka mulai mengulik mimpi-mimpi mereka. Obrolan berlangsung asik, selagi masing-masing anggota mulai mengingat Steven Vicky Sumbodo mimpi mereka satu-persatu. Audy (23) bercerita perjalanannya melihat banyak 2020 macam dinosaurus dari dalam mobil di Belum Kebayang (Not Yet) (short) kota Jakarta. Al (23) bercerita ketika ia ditugaskan menjadi seorang pembunuh 2018 bayaran yang tidak dibayar. Angga (23) Lahir di Darat Besar di Laut (short) bercerita ketika ia diajak jalan-jalan oleh seekor ular kobra raksasa ke palung Mar- iana. Selesai itu pun rasa bosan mereka tidak hilang. Baterai alat rekam mulai habis, durasi rekaman mencapai 1 jam, hiburan dan informasi tidak penting ini rupanya… bagus juga ya dijadiin film.

#JAFF15 | 105 INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 1

Hai Guys Balik Lagi sama Gue, Tuhan! Goodnight, Stargazer

What if God has a vlog Indonesia, 2020

Bagaimana jika Tuhan bikin vlog 4 minutes 53 seconds | Narrative | Colour | o.v. Indonesia | sub. Indone- sian, English

OFFLINE 27 NOV | Friday | 17:00 | Payung Sinema Jember 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinekoci Palu 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rumata Art Space Makassar 28 NOV | Saturday | 15:00 | Bandung Film Commission

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Winner Wijaya (Surabaya, 1995)

2020 Hai Guys Balik Lagi sama Gue, Tuhan! (short)

2017 Ojek Lusi (short)

106 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 1

Goodnight, Stargazer

Dawn and Luna are a couple of astronauts Indonesia, 2019 coming home from a mission. On their way, they encounter damage to their ship, 15 minutes | Narrative | Colour | o.v. resulting in the oxygen levels depleting quickly. As time grows thinner, her partner OFFLINE Luna grows more anxious. The old doctor 27 NOV | Friday | 17:00 | Payung decides not to risk any life and uses their Sinema Jember last resort in an attempt to fix the ship 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinekoci from the inside using the ship’s robot arm. Palu As the ship creaks and is being hit more 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rumata and more by the meteor outside of the Art Space Makassar ship, we see the two astronauts convers- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Bandung ing about their life back on earth to calm Film Commission their nerves down. Going deeper into each of their lives, we start to understand that ONLINE Dawn has made a promise to her wife, 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Yuki, to return home safely. Reminding KlikFilm herself that Luna, her partner also has a family waiting for her back on earth, Dawn is forced to make a really hard decision.

Dawn dan Luna adalah sepasang as- tronot yang pulang dari sebuah misi. Da- lam perjalanannya, mereka menghadapi kerusakan pada kapal mereka. Hal ini mengakibatkan tingkat oksigen menipis dengan cepat. Seiring waktu yang men- ipis, Luna semakin cemas. Sang dokter Adriano Rudiman tua di kapal memutuskan untuk tidak (Bandung) menyerah dan menggunakan upaya terakhir mereka memperbaiki kapal dari 2019 dalam menggunakan lengan robot kapal. Goodnight, Stargazer (short) Saat kapal berderit dan dihantam mete- or di luar kapal, audiens akan menyak- sikan Luna dan Dawn berbicara tentang kehidupan mereka di bumi untuk me- nenangkan diri mereka. Ternyata, Dawn telah berjanji kepada istrinya, Yuki, untuk pulang dengan selamat. Luna juga memi- liki keluarga yang menunggunya kembali di bumi. Mengetahui hal ini, Dawn harus membuat keputusan yang sangat sulit.

#JAFF15 | 107 INDONESIAN FILMS SPLASH Golek Garwo SHORTS SLOT 2

Golek Garwo - 109 Kemanten - 110 Dua Ikan dan Sepiring Nasi (Two Fishes and A Dish) - 111 Seragam (Uniform) - 112 Rice Cooker - 113

108 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 2

Golek Garwo

“Golek Garwo” is a monthly matchmak- Indonesia, 2020 ing forum held face-to-face in Yogy- akarta. Basri (62 years) and Musiyem 30 minutes 30 seconds | Documentary (56 years), a daily worker who wants to | Colour | have a partner, are two of the hundreds of participants who registered in the OFFLINE 27 NOV | Friday | 17:00 | Sumbawa event. They decide to take part in a mass Cinema Society marriage ceremony, but Basri’s desire 28 NOV | Saturday | 15:00 | Ruang to live together is obstructed by reality. Tengah Kreatif Lombok Timur 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rel Air “Golek Garwo” adalah sebuah forum Padang pencarian jodoh yang setiap bulan dise- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Kedai lenggarakan secara tatap muka di Yogy- Kebun Forum Yogyakarta akarta. Basri (62 tahun) dan Musiyem (56 28 NOV | Saturday | 15:00 | Cineclue tahun), seorang buruh yang ingin mem- Denpasar punyai pasangan, dua dari ratusan peser- ta yang terdaftar dalam acara tersebut. ONLINE Mereka kemudian memutuskan untuk 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | mengikuti acara nikah masal, tapi keingi- KlikFilm nan Basri untuk hidup bersama ternyata tidak sesuai dengan kondisi yang ada.

Wahyu Utami (Wonogiri)

2020 Golek Garwo (short)

2017 The Unseen Word (short)

2016 Wlu De Fasli (short)

#JAFF15 | 109 INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 2

Kemanten

Lilis was trapped in a dilemma situation, Indonesia, 2018 when her marriage was ready, she had to face a problem that made her hesitate to 15 minutes 10 seconds | Narrative | continue the marriage she had prepared. Colour |

Lilis terjepit pada situasi dilema, ketika OFFLINE acara pernikahannya telah siap, ia ha- 27 NOV | Friday | 17:00 | Sumbawa rus menghadapi masalah yang mem- Cinema Society buatnya menjadi ragu untuk melanjut- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Ruang kan acara yang telah dipersiapkannya. Tengah Kreatif Lombok Timur 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rel Air Padang 28 NOV | Saturday | 15:00 | Kedai Kebun Forum Yogyakarta 28 NOV | Saturday | 15:00 | Cineclue Denpasar

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Imam Syafi’i (Klaten, 1997)

2019 Kemanten (short)

Topo Pendem (short)

Contact: [email protected]

110 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 2

Dua Ikan dan Sepiring Nasi (Two Fishes and A Dish)

One morning in the village, a woman, 30, Indonesia, 2018 came to the house she used to live in. It was quiet until she saw a man named 26 minutes | Narrative | Colour | o.v. Rosman, 25, cooking in the kitchen and Javanese | her husband Paimo, 32, was getting ready to harvest fish from the pond. OFFLINE 27 NOV | Friday | 17:00 | Sumbawa They have an awkward conversation that Cinema Society leads them to a shocking fact in one day. 28 NOV | Saturday | 15:00 | Ruang Tengah Kreatif Lombok Timur Suatu pagi di desa, seorang wanita, 30, 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rel Air datang ke rumah yang dulu ia tinggali. Padang Suasana sepi menyelimuti hingga ia me- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Kedai lihat pria bernama Rosman, 25, sedang Kebun Forum Yogyakarta masak di dapur dan Paimo, 32, suaminya 28 NOV | Saturday | 15:00 | Cineclue bersiap memanen ikan di tambak. Mere- Denpasar ka terlibat dalam percakapan canggung yang membawa mereka pada sebuah ONLINE fakta mengejutkan dalam satu hari. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Bani Nasution (Surakarta, 1989)

2018 Dua Ikan dan Sepiring Nasi (Two Fishes and A Dish) (short)

2017 Neutrale Strasse (short)

2016 Sepanjang Jalan Satu Arah (short)

2013 Bumbu-Bumbu Rayu (short)

2012 Jago Tarung (short)

2011 Ealah (short)

Contact: [email protected]

#JAFF15 | 111 INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 2

Seragam (Uniform) Rice Cooker

Agus’s advice to his son backfires Indonesia, 2019 as he gets entangled in a heat- ed argument with his father-in-law. 12 minutes | Narrative | Colour | o.v. Indonesia | sub. English Saran Agus kepada anak laki-lakin- ya berbalik menjadi bumerang keti- OFFLINE ka ia dihadapkan pada sebuah per- 27 NOV | Friday | 17:00 | Sumbawa debatan panas dengan ayah tirinya. Cinema Society 28 NOV | Saturday | 15:00 | Ruang Tengah Kreatif Lombok Timur 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rel Air Padang 28 NOV | Saturday | 15:00 | Kedai Kebun Forum Yogyakarta 28 NOV | Saturday | 15:00 | Cineclue Denpasar

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Brahmma Wijaya (Bekasi)

2019 Seragam (Uniform) (short)

Contact: Brahma Wijaya : [email protected]

112 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 2

Rice Cooker

A low-class wife, W (30’) enjoys her rights Indonesia,2020 to have men’s daily activities while her hus- band, H (33’) takes care of the household. Narrative | Colour |

Seorang istri kelas bawah, W (30 ‘) OFFLINE menikmati haknya untuk melakukan ak- 27 NOV | Friday | 17:00 | Sumbawa tivitas keseharian pria. Sementara sua- Cinema Society minya, H (33 ‘) mengurus rumah tangga. 28 NOV | Saturday | 15:00 | Ruang Tengah Kreatif Lombok Timur 28 NOV | Saturday | 15:00 | Rel Air Padang 28 NOV | Saturday | 15:00 | Kedai Kebun Forum Yogyakarta 28 NOV | Saturday | 15:00 | Cineclue Denpasar

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Nick Musa

2020 Rice Cooker (short)

Production Company Matta Cinema

#JAFF15 | 113 INDONESIAN FILMS SPLASH Kasat Mata (Visible Traces) SHORTS SLOT 3

Kasat Mata (Visible Traces) - 115 The Sun Never Sets - 116 Berlabuh (Anchoring) - 117 Kantor - 118 Jamal - 119

114 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 3

Kasat Mata (Visible Traces)

Visible Traces is an animated docu- Indonesia, 2019 mentary short concerning the Montara oil spillage that occurred back in 2009 8 minutes 15 seconds | Animated and the tragedy it caused in West Ti- Documentary | Colour | o.v. Melayu mor (Indonesia) as it was forgotten as Kupang | sub. English s went by. This story portrays the life of a victim, a local fisherman of Tablolong OFFLINE village, representing the more than elev- 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinema en thousand fishermen affected in West Pantura Tegal Timor. The story of this documentary 27 NOV | Friday | 17:00 | Klub Non- film is inspired by the results of in-depth ton Lampung research, interviews done with local fish- 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas ermen, and including an official report Film Kupang from the Australian Lawyers Alliance. 27 NOV | Friday | 17:00 | Indonesia Art Movement Papua Kasat mata adalah animasi dokument- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Aceh er pendek dari tragedi tumpahan Kilang Documentary Minyak Montara yang terjadi di Laut Ti- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- mor, Nusa Tenggara Timur pada tahun tas Sineas Muda Balikpapan 2009 yang dampaknya dirasakan oleh para nelayan dan petani rumput laut seir- ONLINE ing berjalannya waktu. Cerita film ini terin- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | spirasi dari hasil wawancara dengan para KlikFilm nelayan dan petani rumput laut, dan lapo- ran resmi dari Australian lawyers Alliance.

Diandra Pramestisari Pololessy (Kupang, 1997)

2020 Kasat Mata (short)

2018 Enthusiasm Never Gets Old (short)

#JAFF15 | 115 INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 3

The Sun Never Sets Berlabuh (Anchoring)

On a hot day there is a female farmer who Indonesia, 2020 fall in love with a new farmer, but she nev- er expresses her feelings, until the sun’s 19 minutes 25 seconds| Fiction | Colour | o.v. sub. heat brings irregularities in that land. OFFLINE Di suatu hari yang panas, seorang petani 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinema Pantura wanita yang jatuh cinta pada seorang Tegal petani baru tak pernah berani untuk 27 NOV | Friday | 17:00 | Klub Nonton menyatakan perasaannya, hingga saat Lampung 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas Film di mana teriknya matahari membawa Kupang ketidakteraturan pada daratan tersebut. 27 NOV | Friday | 17:00 | Indonesia Art Movement Papua 28 NOV | Saturday | 15:00 | Aceh Docu- mentary 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komunitas Sineas Muda Balikpapan

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Idan Firdaus (Depok, 1994)

2020 The Sun Never Sets (short)

2018 Jalan Istimewa (short) Production Company 2016 Maenmejik Sacred Dewi Temaram (short) Films 2015 Contact: It’s not your home anymore (short) [email protected] 2015 Milik Pribumi (short)

2015 Ada Kopi Panas Banget (short)

2015 Roekmana’s Repertoire (short)

2014 Tangga (short)

116 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 3

Berlabuh (Anchoring)

Tirta (27) works as a boat crew on a do- Indonesia, 2020 mestic ferry crossing, experiencing finan- cial problems, he also has to face the real- 14 minutes 49 seconds | Narrative | ity that his work’s contract will come to an Colour | o.v. Indonesia | sub. English end. His efforts in extending the contract at the transportation company were hin- OFFLINE dered by the presence of a government 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinema system. This situation made him ques- Pantura Tegal tion the future of his seamen’s career. 27 NOV | Friday | 17:00 | Klub Non- ton Lampung Tirta (27) bekerja sebagai kru di sebuah 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas kapal ferry penyeberangan domestik. Film Kupang Selain masalah finansial yang diala- 27 NOV | Friday | 17:00 | Indonesia minya, ia pun harus menghadapi ken- Art Movement Papua yataan bahwa kontrak kerjanya akan 28 NOV | Saturday | 15:00 | Aceh segera berakhir. Usaha-usahanya untuk Documentary memperpanjang kontrak dengan peru- 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- sahan transportasi tersebut terhalang tas Sineas Muda Balikpapan oleh sistem pemerintahan. Situasi ini membuatnya mempertanyakan ke- ONLINE berlanjutan kariernya sebagai pelaut. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Haris Yulianto

2020 Berlabuh (Anchoring)

#JAFF15 | 117 INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 3

Kantor Jamal

Sadi is a new maid in the village office. Indonesia, 2019 one time Sadi was busy preparing for the needs of the village event some res- 29 minutes 36 seconds | Narrative | idents came to the village office to re- Colour | o.v. Madura | solve their administrative problems. the state of the village office was very quiet, OFFLINE there was only one person and there 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinema was not one village official who had the Pantura Tegal authority to deal with the administration 27 NOV | Friday | 17:00 | Klub Non- of its citizens. because of pressure from ton Lampung several residents to resolve the admin- 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas istrative problem, Sadi felt cornered. Film Kupang 27 NOV | Friday | 17:00 | Indonesia Sadi merupakan seorang pembantu di Art Movement Papua sebuah kantor desa. Suatu hari, saat ia 28 NOV | Saturday | 15:00 | Aceh tengah sibuk mempersiapkan kebutuhan Documentary acara desa, beberapa warga datang ke 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- kantor untuk menyelesaikan masalah tas Sineas Muda Balikpapan administratif mereka. Situasi kantor se- dang sepi-sepinya, hanya ada satu orang ONLINE dan tak hadir satupun pegawai yang 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | memiliki wewenang untuk mengurus KlikFilm administrasi warganya. Karena tekanan dari beberapa warga yang datang, Sadi dihadapkan pada keadaan yang sulit.

Muhlish Abdillah (Ngawi, 1993)

2019 Kantor (short)

118 | jaff-filmfest.org INDONESIAN FILMS SPLASH SHORTS SLOT 3

Jamal

NUR (35 years) who was lifting clothes Indonesia, 2019 just shocked by her husband’s sud- den return, her husband who had 14 minutes 30 seconds | Narrative | just left for a few months as a mi- Colour | o.v. Sasak | sub. English grant worker in Malaysia was sudden- ly sent home in a lifeless condition. OFFLINE 27 NOV | Friday | 17:00 | Sinema Nur (35) yang sedang mengangkat je- Pantura Tegal muran kaget saat menyadari kepulangan 27 NOV | Friday | 17:00 | Klub Non- mendadak suaminya, yang baru pergi be- ton Lampung berapa bulan sebagai pekerja migran di 27 NOV | Friday | 17:00 | Komunitas Malaysia, dengan kondisi tak bernyawa. Film Kupang 27 NOV | Friday | 17:00 | Indonesia Art Movement Papua 28 NOV | Saturday | 15:00 | Aceh Documentary 28 NOV | Saturday | 15:00 | Komuni- tas Sineas Muda Balikpapan

ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm

Muhammad Heri Fadli (Lombok, 1995)

2019 Jamal (short)

#JAFF15 | 119 SPECIAL PROGRAM Wisdom Tooth SHANGHAI INTERNATIONAL FILM FESTIVAL 2020

Wisdom Tooth - 121 Wild Sword - 122

120 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM SHANGHAI IFF 2020

Wisdom Tooth

Gu Xi is about to lose his job due to his China, 2019 precarious situation as an immigrant. His brother, Guliang, also sees his job 104 minutes | Fiction | Colour | as a fishmonger threatened when an offshore oil spill contaminates his sup- ONLINE ply. He has no choice but to take up a 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | new job as a security guard. Gualing KlikFilm falls in love with Qingchang, a young woman who has returned home to live with her father who works for the Mafia. She decides to offer him a room in the flat she shares with her sister, and Gu Xi begins to feel jealous, until her rela- tionship with her brother deteriorates.

Gu Xi akan kehilangan pekerjaannya karena status kewarganegaraanya yang belum tercatat dalam catatan sipil. Ia lalu berusaha dengan memanfaatkan semua koneksi sosialnya dalam upayan- Liang Ming ya untuk mendapatkan surat pendaftaran resmi, selain itu dia juga menghadapi 2019 tantangan lain: mengakrabkan diri den- Wisdom Tooth (feature) gan pacar baru kakaknya, Qingchang. Saat musim dingin tiba dan suhu kota terjun bebas, hubungan antara Gu Xi, saudara laki-lakinya Gu Liang, dan pacar Gu Liang menjadi semakin tidak jelas, bahkan terancam akan membeku seutuhnya. Sementara itu, lebih ban- yak masalah muncul ketika ditemukan mayat mengambang di laut, dan sebuah rekaman misterius yang berulang kali membuat Gu Xi bolak-balik melangka- hi batas masa muda dan dewasa. Apa yang tidak dia ketahui adalah bahwa dia akan segera kehilangan segalanya.

#JAFF15 | 121 SPECIAL PROGRAM SHANGHAI IFF 2020

Wild Sword

The Wan-Li Era of the Ming Dynasty. China, 2019 Martial arts assassins from two great sects of the Jianghu Region. 92 Minutes | Narrative | Colour The Nameless Sect martial arts contest ends in a bloodbath. ONLINE The heir of Tang-men 25- 29 NOV | Wednesday-Sunday | Sect has been murdered. KlikFilm And the suspect, Chang Wei- Ran, has vanished without a trace. Years ago.Everyone has different ver- sions of stories for the fight that night. Who is the murderer? Who is the survi- vor of the massacre? Who is telling the truth? Who can survive until the end?

Era Wan-Li dalam Dinasti Ming. Para pembunuh dengan seni bela diri dari dua sekte di daerah Jianghu. Kontes bela diri dari Sekte Tan- pa Nama berakhir penuh darah. Yunbo Li Pewaris dari Sekte Tang-men telah dibunuh. Tersangkanya, Chang Wei-Ran pun menghilang tanpa jejak. 2019 Bertahun-tahun lalu, semua orang Wild Swords (feature) memiliki versi berbeda dari cer- ita-cerita tentang malam itu. 2016 Siapa pembunuhnya Siapa yang Something in Blue (feature) selamat dari pembantaian terse- but Cerita mana yang benar Siapa yang dapat berjuang sampai akhir

122 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 1

Istiqlal - 124 Gumbrengan - 125 Golek Balung Butho - 126 Cayasukma - 127 Barakabut - 128

#JAFF15 | 123 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 1

Istiqlal

In Order to fulfill spiritual journey between Indonesia, 2018 Father & Son, Babeh Syukri (father) asked Sobari to go to the Istiqlal Mosque on a 15 minutes 30 seconds | Fiction | motorcycle to have Iftar together. Howev- Colour | o.v. Indonesia, Betawi er, a short trip had to face many problems because Babeh is a very stubborn person. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Untuk memenuhi perjalanan KlikFilm spiritual antara Ayah & Anak, Babeh Syukri (ayah) meminta Sobari untuk pergi ke Masjid Istiqlal naik motor dalam rangka buka pua- sa bersama. Namun, perjalanan singkat tersebut menghadapi ban- yak masalah karena Babeh ada- lah orang yang sangat keras kepala.

Razny Mahardhika (1995)

2018 Istiqlal (short)

Production Company Kinovia Pictures, Bineka SInema

Contact: Sadik Al Munawar : [email protected]

124 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 1

Gumbrengan

Approaching the Gumbregan festi- Indonesia, 2017 val, Thole (9), an animal lover tries to free imprisoned animals in his vil- 17 minutes | Fiction | Colour | lage. His mission includes freeing o.v. Javanese, Indonesia Poniran, Mbah min’s beloved cow. *Gumbregan is a traditional custom in sev- ONLINE eral villages in Yogyakarta practiced by 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | farmers to express gratitude to their cattle. KlikFilm

Menjelang festival Gumbregan, Thole (9), seorang penyayang binatang mencoba membebaskan hewan yang dipenjara dari di desanya. Misinya termasuk membebas- kan Poniran, sapi kesayangan Mbah min.

*Gumbregan adalah adat istiadat di be- berapa desa di Yogyakarta yang dilaku- kan oleh para petani untuk mengucap- Najam Yardo kan terima kasih kepada ternaknya.

2017 Gumbregan (short)

#JAFF15 | 125 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 1

Golek Balung Butho Cayasukma

Three elementary school children found a Indonesia, 2018 wallet when they came home from school and had disagreements about what to do 28 minutes | Fiction | Colour | with the wallet. While they were arguing, o.v. Javanese another grown man was collecting hu- man bones for his research. Later, the ONLINE encounter between these four people 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | led to a tense and mysterious adventure. KlikFilm

Tiga orang anak SD menemukan dompet ketika pulang sekolah. Mere- ka mempunyai perbedaan pendapat tentang dompet itu. Di tengah perbe- daan itu, seorang pria dewasa sedang mengumpulkan tulang manusia untuk sebuah penelitian. Dalam suatu waktu mereka dipertemukan dalam petualan- gan menegangkan dan penuh misteri. Khusnul Khitam (Pekalongan, 1982)

2018 Golek Balung Butho (short)

2013 Tikus (short)

2010 Debt (short)

2010 Kotak Amal Ramadhan (short)

2002 Siapa Aku (short)

Production Company Balantara FIlms

Contact: Belantara FIlms 085729285666

126 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 1

Cayasukma

Al’ya, a light-miner girl, desperately Indonesia, 2017 needs the help of her father, Qu’rai, to perform the forbidden sacred ‘Kirakira’ 17 minutes | Fiction| Colour | o.v. Indonesia | sub. English lightdance to resurrect an ancient being. The mystery surrounding the dance in- ONLINE itially makes Qu’rai very worried but the 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm cries of Al’ya changes his heart. Togeth- er, they perform a choreography that can gather balls of light Willed with crackling energy to be stored in the lightcatch- ers and then to be given to a creature called the Lehak. However, time is not on their side as an angry mob closes in on them to stop the forbidden dance ritual. Andra Fembriarto (Jakarta, 1986) 2010 Seorang gadis mengajak ayahnya YOMI - As producer bersembunyi di dalam sebuah lumbung 2020 & cinematographer cahaya di tengah hutan. Mereka adalah Karsajaya (short) (short) buronan dari kampung sebab sang ga- dis, yang bernama Al’ya, ingin menarikan 2019 2009 Utan Rambutan Mereka Sudah suatu tarian terlarang di dalam lumbung (short) Sampai di Jawa/ cahaya itu. Sebuah tarian yang dapat They’re Here memunculkan sinar-sinar bertenaga dari 2018 (short) udara yang bisa digunakan untuk mem- Menuju Monas bangkitkan suatu makhluk angker, berna- (short) 2008 ma Lehak, dari keadaannya yang sekarat. Two Billion Desira- 2017 bles (short) Cayasukma (short) Sang ayah, yang bernama Qu’rai, 2007 tidak berdaya mendengar pilu dalam 2014 Jakarta 2012 tangisan Al’ya. Mau tidak mau, dirinya TOS/ High Five (short) akan memainkan sebuah gendang demi (short) menggiring anaknya menari sebelum Production 2013 Company warga kampung tiba untuk menangkap Pohon Penghujan Studio Amarana mereka. Qu’rai tidak tahu malapetaka (short) apa yang akan muncul dari tarian Al’ya. Contact: 2013 Studio Amarana : Lalijiwo (short) andra@studioama- rana.com 2012 Sinema Purnama/ Moonlight Cinema (short)

2011 Gamelan Noise (short)

#JAFF15 | 127 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 1

Barakabut

Drupadi, a woman who hardly contains her Indonesia, 2018 longing, begins a long mythical journey to find her separated lover, Bima. In the 11 minutes | Fiction | Colour midst of her exhaustion, just when she is about to rest, she heard a voice. Intrigued ONLINE by the mysterious noise, she decides to 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | track it down, and slowly found herself KlikFilm lost, deep into foreign places. There she is then founded and trifled by whimsical creatures. Little did she know, she has been herded to the other world, where she is then transformed and meet Bima, who has been preoccupied in a limbo.

Drupadi, seorang wanita yang ham- pir tidak bisa menahan kerinduannya, memulai perjalanan panjang mistis untuk menemukan kekasihnya yang terpisah, Bima. Saat akan istirahat, dia menden- Roufy Nasution gar sebuah suara. Penasaran dengan (Jakarta, 1994) suara misterius itu, dia memutuskan untuk melacaknya, dan perlahan mene- 2018 mukan dirinya tersesat, jauh ke tempat Barakabut asing. Di sana dia kemudian diuji oleh makhluk-makhluk aneh. Ternyata, ia telah digiring ke dunia lain, di mana dia kemudian berubah dan bertemu Bima, yang telah diliputi oleh ketidakpastian.

128 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 2

Mars: Don’t Pee Randomly - 130 Ayo Main! - 131 Dunia Laut - 132 RANAM - Looking for Land - 133 It’s Wijilan - 134

#JAFF15 | 129 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 2

Mars: Don’t Pee Randomly Ayo Main!

Ipul (12 s old) will take a study tour to Indonesia, 2017 Planet Mars with his school friends. Ibu Ipul (45 s old) is trying to get her child 20 minutes | Fiction | Colour to take part in a study tour to Mars. Ipul and his friends went to Planet Mars us- ONLINE ing the APDG (Antar Planet In Galaxy) 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | bus. Ibu Ipul provides chamber pots for KlikFilm Ipul who have a beser habit. On Planet Mars, Ipul become familiar with Sofia (12 s old), the number one competi- tor in the class, because she has an interest in science. After exploring the planet Mars, Ipul suddenly wanted to pee. He urinated carelessly on Planet Mars. But ill-fated after urinating Ipul even abducted as an alien punishment.

Ipul (12 tahun) akan mengikuti study tour ke Planet Mars bersama teman- Muhammd Marhawi teman sekolahnya. Ibu Ipul (45 tahun) (Surabaya, 1995) berusaha mengajak anaknya ikut study tour ke Mars. Ipul dan teman-temannya 2017 pergi ke Planet Mars menggunakan bus Mars: Don’t Pee Randomly (short) APDG (Antar Planet di Galaksi). Ibu Ipul menyediakan pispot untuk Ipul yang pun- ya kebiasaan beser. Di Planet Mars, Ipul Papa Ngapain menjadi akrab dengan Sofia (12 tahun), pesaingnya di kelas, karena ia memiliki ketertarikan pada sains. Setelah men- Betaku jelajahi planet Mars, tiba-tiba Ipul ingin pipis. Dia buang air kecil sembarangan di Planet Mars. Sebagai balasannya, Bandung, Bondowoso, & Mars Ipul diculik alien sebagai hukuman.

130 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 2

Ayo Main!

Abi is a little boy who like to play adven- Indonesia, 2017 ture game in his gadget. Sometime he become ignorant to what happen around 23 minutes 53 seconds | Fiction | him. He does not even care to his parents Colour | o.v. Bahasa Indonesia | sub. and friends. One day he get really confuse English to discover that his parents no longer at home, kidnapped by an evil king from the ONLINE game he had played.What happened next 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | to Abi and how he could help his parents KlikFilm

Abi adalah anak kecil yang suka bermain game petualangan di gadgetnya. Ser- ing, dia menjadi cuek dengan apa yang terjadi di sekitarnya. Dia bahkan tidak peduli pada orang tua dan teman-teman- nya. Suatu hari dia kebingungan ketika mengetahui bahwa orang tuanya tidak lagi di rumah, diculik oleh raja jahat dari permainan yang dia mainkan. Apa yang terjadi selanjutnya dan bagaima- Bambang “Ipoenk” na dia bisa membantu orang tuanya

2017 Let’s Play

2015 AMARTA (The Girl and Water)

2013 A New Beginning

2013 Love Paper

Production Company Lajar Tantjap Film

#JAFF15 | 131 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 2

Dunia Laut

Two elementary school kids, Wawan and Indonesia, 2019 Kipli who lives on the coast of Jakarta are eager to go to Seaworld to see a variety 11 minutes | Fiction | Colour | of fish they don’t know yet. To go there, o.v. Indonesia | sub. English they work together to win a competition organized by their school without re- ONLINE alizing that the winner only get 1 ticket. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm Dua anak SD, Wawan dan Kipli yang tinggal di pesisir pantai Jakarta sangat ingin pergi ke Seaworld untuk melihat berbagai macam ikan yang belum mere- ka ketahui, dengan cara mendapatkan reward yang diselenggarakan oleh pihak sekolah. Mereka saling membantu agar dapat pergi bersama, Namun tiket yang mereka dapat ternyata hanya 1 tiket. Kawakibi Muttaqien (Jakarta, 1995)

2019 2012 Dunia Laut (short) Dunia Tanpa Setan

2019 Production Com- Cenayang pany Wibawa Pictures 2019 Lipstick Contact: kawakibimuttaqien@ 2019 gmail.com Habitat

2018 Happinest on Earth

2016 Si Jamur Ajaib

2015 Ode Para Proletar

2015 Kamera Roll Action

2014 Sisi Kiri Kembang

2013 Gara-Gara A

132 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 2

RANAM - Looking for Land

A simple life, with all the limitations does Indonesia, 2019 not become a barrier to Mlintang, a male child living in a small village in the upper 24 minutes | Fiction | Colour | part of East Kalimantan, namely Melintang o.v. Kutai Kartnegara Regional Lan- Village, Kutai Kartanegara district. Mlin- guage | sub. English tang is a persistent child who likes to play football with his peers, and has the dream ONLINE of becoming a professional soccer play- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | er. But this has not been done, because KlikFilm of limited natural conditions in the village which are far from the mainland, so there is no field to play. Footballer. Yes, the vil- lage of Transverse is a village located in the middle of the Mahakam River, all their activities are carried out above the water. The difficulty of finding land, is a challenge for Mlintang and friends to channel hobbies and reach their dreams. Not only that, the trauma experienced by his mother made banned from playing football and it made him discouraged in reaching his goals.

Sebuah kehidupan yang sederhana, den- gan segala keterbatasannya tidak menjadi David Richard halangan bagi Mlintang, seorang anak la- (Surabaya, 1994) ki-laki yang hidup di sebuah desa di data- ran tinggi Kalimantan Timur bernama Desa 2019 Melintang, wilayah Kutai Kartanegara. Mlin- Titip Do’a tang adalah seorang bocah keras kepala yang gemar bermain sepakbola dengan Production Company teman-temannya, dan bermimpi menjadi East Borneo Film atlet sepakbola profesional. Namun hal ini belum dapat terwujud, karena kondisi nat- ural di desa yang jauh dari tanah menjadi- Contact: kan tidak adanya lapangan untuk bermain East Borneo Film : sepakbola. Ya, Desa Melintang merupakan [email protected] desa yang bertempat di tengah Sungai Mahakam, segala aktivitas mereka dilaku- kan di atas air. Kesulitan untuk mencari daratan adalah tantangan bagi Mlintang dan teman-temannya untuk menyalurkan hobi dan menggapai mimpi-mimpi mere- ka. Tak hanya itu, trauma yang dialami oleh ibunya membuat ia dilarang bermain sepakbola dan membuatnya patah seman- gat dalam menggapai mimpi-mimpinya.

#JAFF15 | 133 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 2

It’s Wijilan

Hellhouse is collective hiphop music Indonesia, 2018 that grows on the street of Wijilan area, an urban living society near Yogyakar- 20 minutes | Documentarry | Colour | ta Palace. Hellhouse has blended with o.v. Javanesse | sub. English the hood for five years, and it initiates a non profit movement as a slide of loyalty ONLINE to Wijilan for being the shade for HELL- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | HOUSE. An interactive music workshop KlikFilm for Wijilan’s children is the example of how they care of children’s growth there.

Hellhouse adalah musik kolektif hiphop yang tumbuh di kawasan Wijilan, sebuah kawasan di dekat Keraton Yogyakarta. Hellhouse telah berbaur dengan mas- yarakat selama lima tahun. Selain itu, Hellhouse juga menginisiasi gerakan nir- laba sebagai bentuk terima kasih kepada Wijilan karena menaungi HELLHOUSE. Salah satu cara mereka menampung Alexander Sinaga minat anak-anak disana adalah dengan mengadakan workshop musik interaktif. 2018 It’s Wijilan (short)

Contact: Alexander Sinaga : [email protected]

134 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 3

Melangun - 136 Ojek Lusi (Tour on Mud) - 137 Rock’n Roll - 138 Jamu: Saking Wingking Mengajeng - 139 The Unseen Word - 140

#JAFF15 | 135 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 3

Melangun

Father and his three sons are doing mel- Indonesia, 2019 angun, Orang Rimba tradition to migrate from to another because of an event. Due 10 minutes | Fiction | Colour | to Father’s illness, the three sons build a o.v. Rimba language | sub. English hut to rest before continuing their jour- ney. In their hut, Father gives Betando, ONLINE the oldest child, a mandate for the last 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | time, before he leaves his sons forever. KlikFilm

Bapak dan tiga anaknya sedang menjala- ni tradisi melangun. Sakit yang di derita Bapak membuat mereka harus mem- bangun pondok untuk istirahat beberapa hari sebelum mereka melanjutkan per- jalanan. Di tempat itulah Bapak berpesan kepada Betando, si anak sulung, untuk terakhir kalinya sebelum akhirnya ia pergi meninggalkan mereka selamanya. Wisnu Dewa Broto (Jambi)

2019 Melangun (short)

2018 Wasangka (short)

2017 Rimba Kini (short)

2016 Mata Elang (short)

2016 Wong Tjilik (short)

Production Company Thesign Films

136 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 3

Ojek Lusi (Tour on Mud)

On May 29th 2006, a mud volcano on the Indonesia, 2017 gas drilling site of PT. Lapindo Brantas in Sidoarjo erupted. It has been in eruption 18 minutes | Documentary | Colour | since then. The mud had drowned at least o.v. Javanesse | sub. English 16 villages. Until 2017, victims’ compen- sation for the loss of their home have not ONLINE been settled. Some of the victims of the 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Lapindo mud flood are now selling doc- KlikFilm umentary DVDs and providing tours by motorcycles (ngojek) on the “tourist site”.

Sebelas tahun lalu Lumpur Sidoarjo (Lusi) menyembur dan menenggelam- kan enam belas desa di tiga kecamatan. Beberapa warga korban lumpur mencari penghasilan dengan menjadi tukang ojek sekaligus tour guide di daerah”wisata lumpur”. Sebelas tahun adalah waktu Winner Wijaya yang panjang untuk beradaptasi, tetapi (Surabaya, 1995) tidak melupakan, karena mereka set- iap hari menceritakan kembali kronologi 2017 kejadian saat lumpur itu menyembur Ojek Lusi (short) dan menenggelamkan rumah mereka. Production Company Universitas Multimedia Nusantara

#JAFF15 | 137 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 3

Rock’n Roll

Asti and Indra are two best friends Indonesia, 2015 who have been separated for two years because Asti has been studying 19 minutes | Fiction | Colour | abroad. Asti returns to Jakarta to find o.v. Indonesia | sub. English her best friend has changed his pro- fession from a journalist to a farmer. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | To celebrate their reunion, they trav- KlikFilm el all over Jakarta, to visit their favorite restaurants. Places that evoke memo- ries of their friendship, and questions about what change between them.

Asti dan Indra merupakan dua sahabat yang telah terpisah selama dua tahun ka- rena Asti yang bersekolah ke luar negeri. Asti kembali ke Jakarta dan menemukan bahwa temannya telah beralih profesi dari seorang jurnalis menjadi seorang petani. Wisnu Surya Pratama

Untuk merayakan reuni mereka, keduan- ya pergi keliling Jakarta untuk mengun- 2015 jungi restoran-restoran kesukaan mereka. Rock’n Roll (short) Tempat-tempat yang kembali membang- kitkan kenangan akan persahabatan dan 2010 pertanyaan-pertanyaan tentang apa yang Ella (short) telah berubah di antara mereka berdua.

Kucing 9808, Catatan Seorang (Mantan) Demonstran (Chronicles of a (former) Demonstrator) (2008), documentary, part of the omnibus 9808: 10 th of Indonesian Reform (short)

Production Company Tanakhir Films

Contact: Tanakhir Films [email protected]

138 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 3

Jamu: Saking Wingking Mengajeng

Murjiati (46 s old) supported her family by Indonesia, 2016 making and selling traditional medicine (jamu). In Murjiati’s , Kiringan hamlet, 21 minutes | Documentary | Colour | Bantul, Yogyakarta, 80% of the wom- o.v. Javanesse, Indonesia | sub. en were able to manage their domestic needs and organized groups in their ONLINE community by making and selling jamu. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm Ibu Murjiati (46thn) memenuhi kebutuhan utama keluarganya dengan membuat dan berjualan jamu. Dusun Kiringan, Ban- tul,Yogyakarta 80% perempuannya mam- pu mengolah kebutuhan domestik rumah tangga hingga mengorganisir kelom- pok masyarakat di lingkungan mereka dengan membuat dan berjualan jamu.

Nur Wucha Wulandari

2017 Seruni Putih

2016 Jamu: Saking Wingking Mengajeng (short)

Production Company Dinas Kebudayaan DIY, Ruang Imajinasi FIlm

Contact: Nur Wucha Wulandari [email protected]

#JAFF15 | 139 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 3

The Unseen Word

The lack of show does not dampen the Indonesia, 2017 spirit of Distra Budaya members to keep practicing kethoprak, until one day they 27 minutes | Documentary | Colour have an idea to make a performance to up- load on Youtube, to be seen by them who ONLINE can ‘see’ and can be known by the public. 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | KlikFilm Sepinya pementasan tidak menyurut- kan semangat anggota Distra Bu- daya untuk tetap berlatih ketho- prak, sampai suatu hari mereka memiliki ide untuk membuat pementasan untuk diunggah di Youtube, untuk bisa dilihat oleh orang yang bisa “melihat” dan bisa dikenal oleh masyarakat luas.

Wahyu Utami

2020 Golek Garwo

2019 Semayam

2018 Mak Comblang

2017 The Unseen Words

2017 Maja’s Boat

2017 VIOL

2016 Welu De Fasli

140 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 4

We Need to Talk About Mom - 142 Cipto Rupo - 143 Elegi Melodi - 144 We Have No Idea - 145 Pangreh (The Silent Mob) - 146

#JAFF15 | 141 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 4

We Need to Talk About Mom

Adam intends to take his child, Ain to live Indonesia, 2017 with him after 5 years of being separated. However, Ain wants to know first about 13 minutes | Fiction | Colour the reason behind her father leaving her and divorcing her mother years ago. ONLINE 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Adam, ingin mengajak Ain, anaknya KlikFilm untuk tinggal bersama setelah 5 ta- hun terpisah. Namun Ain, ingin tahu terlebih dahulu alasan Ayahnya dulu meninggalkannya dan memutus- kan untuk bercerai dengan Ibunya.

Achmad Augi (Bekasi, 1994)

2017 We Need to Talk About Mom (short)

142 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 4

Cipto Rupo

Tjipto Setiyono (85 years) is a rickshaw Indonesia, 2019 painter who until the end of his life has been pursuing his profession. It has been 37 minutes | Documentary | Colour | nearly 60 years he has been a rickshaw o.v. Javanesse, painter. As time went on, the people be- gan to abandon the rickshaw and have ONLINE an impact on the decline in people or- 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | dering paintings of the rickshaw painter. KlikFilm This does not affect his ingrained love of the sepatbor painting world. As an independent elderly person, he lives in a dorm room of 3×3 metres which wit- nesses the births of Tjipto’s paintings.

Tjipto Setiyono (85 tahun) adalah seo- rang pelukis becak yang telah menggeluti profesi tersebut selama 60 tahun hingga akhir hayatnya. Perlahan-lahan, orang- orang mulai meninggalkan becak seh- Catur Panggih Raharjo ingga membuat pelanggannya semakin berkurang. Hal tersebut tidak membuat cintanya yang dalam pada dunia lukisan 2019 sepatbor. Sebagai orang tua yang mandi- Cipto Rupo (short) ri, ia hidup di dalam sebuah kamar asra- ma berukuran 3x3 meter. Kamar itu men- jadi saksi dari lahirnya karya-karya Tjipto.

#JAFF15 | 143 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 4

Elegi Melodi

Elegi Melodi (Melodi’s Elegy) is a short Indonesia, 2018 film that follows Melodi, a cheerful old lady who, after being diagnosed of 28 minutes | Fiction | Colour | cancer, wants to realize her youthful o.v. Indonesia sub. English dreams: to be a singer, and to make a music video to be screened on her fu- ONLINE neral night. She teams up with Rio, his 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | clumsy son, and Akmal, a television KlikFilm cameraman who has a strange vision.

Elegi Melodi adalah film pendek yang bercerita tentang Melodi, seorang per- empuan tua yang periang dan berse- mangat, yang setelah divonis kanker ingin mewujudkan cita-citanya sejak muda dulu: menjadi penyanyi, dan mem- buat video klip dengan harapan bisa diputar di malam pemakamannya. Ia Jason Iskandar pun bekerjasama dengan Rio, putran- (Jakarta, 1991) ya yang kikuk dan berprofesi sebagai gamer, dan Akmal, seorang kamerawan 2018 televisi yang memiliki visi yang aneh. Elegi Melodi (short)

Production Company Studio Antelope

144 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 4

We Have No Idea

ADAM (20) and ADINDA (20) are film Indonesia, 2018 students in their final year. As a pre- requisite to graduate film school, 15 minutes | Fiction | Colour they are required to make a short film. Yet with writer and director Adam’s com- ONLINE plex imagination running wild, producer 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | Adinda is faced with difficulties finding KlikFilm a way to turn that imagination into a film. They then decide to enter a film competition with the hope of using the prize money to fi- nance their own graduation project.

Adam (20) dan Adinda (20) adalah dua orang mahasiswa tingkat akh- ir. Mereka diharuskan untuk mem- buat sebuah film pendek sebagai syarat kelulusan sekolah film mereka. Namun karena imajinasi Adam sebagai Aco Tenriyagelli penulis dan sutradara yang begitu liar, Adinda sebagai produser kesulitan mencari cara untuk mengubah imaji- 2018 nasi liar tersebut menjadi sebuah film. We Have No Idea (short) Mereka lalu memutuskan untuk mengi- kuti kompetisi film, dengan hara- Production Company pan uang yang dihadiahkan dap- A Pict Films at mereka pakai untuk membiayai proyek kelulusan mereka tersebut.

#JAFF15 | 145 SPECIAL PROGRAM JAFF X KEMENPAREKRAF SLOT 4

Pangreh (The Silent Mob)

A driver visits an impecunious and Indonesia, 2016 exiled place in search for some peo- ple to pay them into attending a mass 17 minutes | Fiction | Colour action. A ferocious encounter with a group of family and another driver leads ONLINE them to a transactional vortex of the 25-29 NOV | Wednesday-Sunday | harsh low-class society which makes KlikFilm us question the sense of humanity.

Seorang supir suruhan mendatangi daer- ah miskin dan terpencil untuk mencari massa bayaran yang akan di gunakan dalam sebuah aksi massa di suatu tem- pat. Pertemuan dengan sebuah keluar- ga dan supir lain yang ganas membawa mereka ke dalam pusaran transaksion- al kehidupan kelas bawah yang keras Harvan Agustrian- syah dan menguji rasa kemanusiaan. (Jakarta, 1980)

2019 2006 Sugar on The Weav- Sepeda (Bicycle) er’s Chair (Empu) (short) (feature) 2004 2018 Jazz Talk (short) Lima (feature) Production Com- 2017 pany Toko Musik (short) Three O Eight Film, Program Fasilitasi 2016 Film Pendek 2015 Pangreh (short) Contact: 2015 harvankoh@gmail. Biang - Matter Of Time com (short)

2012 Hi5teria Segment Loket (short)

2010 The Address (short)

2007 Orde (short)

146 | jaff-filmfest.org SPECIAL PROGRAM TEATER MUSIKAL AYUN-AYUN NEGERI

SPECIAL PROGRAM TEATER MUSIKAL AYUN-AYUN NEGERI

Sebuah film teater musikal yang mengkisahkan juru pengarah perempuan yang ingin menceritakan riwayat Indonesia, dari era revolusi industri 1.0 saat moi in- die hingga sekarang ini. Sang sutradara didampingi juru naskah yang diam-diam mencintainya. Pada akhirnya, sutradara perempuan itu memahami, bahwa di set- iap revolusi teknologi dan industri tidak menjadikan masyarakat sipil yang sehat, produktif dan kritis . Sejarah tragedi negeri seakan berulang terjadi di setiap revolu- si teknologi industri. Akhirnya, ke dua sosok anak muda memutuskan meninggal- kan panggung, menjelajahi negeri untuk mendengar suara rakyat di sudut negeri.

Director statement : Di saat pandemi, menjadi tantangan mengelola segalanya daring atau online. Ter- lebih fenomena esensi panggung dalam kaitannya dengan film. Di sisi lain, sung- guh tidak mudah mengangkat tema serius soal politik dan sosial berkait sejarah da- lam panggung. Maka musikal teater ini menggabungkan antara pantun, tonil hingga broadway ala Jogja. Kultur nasi campur sebagai esensi penciptaan. Musikal teater telah mengalami perjalanan panjang sejak mencipta Opera Jawa film dan teater, karya Fatih untuk Esplanade hingga “ planet, a lament “.

Karya - karya musikal Garin lainnya adalah untuk ulang tahun Hotel Indonesia, Ulang tahun Kompas mengangkat lagu koes plus hingga ulang tahun KPK tahun lalu ataupun tropen museum. Kesemuanya dengan pendekatan kultur dan story telling berbeda.

#JAFF15 | 147 PRE FESTIVAL Start from October 15th, 2020

Runanubandha (The He Without Him) Amartya Bhattacharyya/ 2019/ India/ Fiction

Painting Life Bijukumar Damodaran/ 140’/ 2018/ India/ Fiction

TEHRAN: CITY OF LOVE Ali Jaberansari/ 102’/ 2019/ Iran/ Fiction

Passage of Life Akio Fujimoto /104’/2017/ Japan/ Fiction

Looking for Lucky Jian Jiachen /101’/2017/ China/ Fiction

Old Love Park Kiyong /89’/2017/South Korea/ Fiction

The Widowed Witch Cai Chenjie /140’/2017/ China/ Fiction

Strange Colours Alena Lodkina/ 85’/ 2017/ Australia/ Fiction

Roh Emir Ezwan/ 82’/ 2019/ Malaysia/ Fiction

When The Woods Bloom Bijukumar Damodaran/ 105’/ 2016/ India/ Fiction

148 | jaff-filmfest.org PRE FESTIVAL Start from October 15th, 2020

Motel Acacia Bradley Liew/ 87’/2019/ Philippines/ Fiction

From Tomorrow on, I Will Ivan Markovic, Wu Linfeng /60’/ 2019/ China, Germany, Serbia/ Fiction

In The Claws of a Century Wanting Jewel Maranan/ 125’/ 2017/ Philippines, Germany, Qatar/ Documentary

Grit Cynthia Wade & Sasha Friedlander/ 80’/ 2018/ USA, Indonesia, Denmark/ Documentary

Nervous Translation Shireen Seno/ 90’/ 2017/ Philippines/ Fiction

The Sweet Requiem Ritu Sarin & Tenzin Sonam/ 91’/ 2018/ India, Tibet/ Fiction

Asandhimitta Asoka Handagama/ 98’/ 2018/ Sri Lanka/ Fiction

Last Night I Saw You Smiling Kavich Neang/ 77’/ 2019/ Cambodia/ Documentary

Trees Under the Sun Biju Kumar/ 106’/ 2019/ India/ Fiction

Demons Daniel Hui/ 83’/ 2018/ Singapore/ Fiction

#JAFF15 | 149 PUBLIC LECTURE

Kinetik - 151 When We Listen to Your Story! - 152 Production Check List - 153

150 | jaff-filmfest.org PUBLIC LECTURE

Kinetic 25-29 NOV 2020

Discussing the main theme of JAFF 2020. ‘Kinetic’ refers to the motion of materials and force as well as its energy. This could be linked to the illusory motion which be- comes the main support in cinema. In the context of Asian cinema, ‘kinetic’ may be described as the Asian cinematic motion towards excellence through the develop- ment rate of technology and media transformation. In other words, ‘kinetic’ highlights the sustainability of the Asian cinema’s dynamic motion in order to achieve its glory.

Mendiskusikan tema utama JAFF tahun 2020. ‘Kinetik’ mengacu pada ger- akan material benda dan gaya serta energi yang terkait dengannya. Hal ini dapat dikaitkan dengan ilusi gerakan yang menjadi tumpuan dalam sinema. Pada konteks sinema Asia, ‘Kinetik’ dapat diartikan sebagai gerakan sine- ma Asia menuju keunggulan melalui kecepatan perkembangan arus teknolo- gi dan transformasi media. Dengan kata lain, ‘Kinetik’ menyoroti pentingnya menopang gerakan dinamis bioskop-bioskop Asia untuk mencapai kejayaan

Pembicara: Tonny Trimarsanto Chand Parwez

Moderator: Budi Irawanto

Tonny Trimarsanto dikenal sebagai sutradara dan fasilitator workshop untuk film do- kumenter. Ia lulusan Institut Seni Jakarta (IKJ) dan telah menyutradarai banyak film do- kumenter. Salah satu filmnya berjudul “Serambi” (2005), film Indonesia pertama yang masuk Ketidaktentuan di Festival Film Cannes 2006.

Tonny Trimarsanto is well-known as a director and workshop facilitator for documentary films. He graduated from Jakarta Institute of Arts (IKJ) and has directed many documen- tary films. One of his films is titled “Serambi” (2005), the first Indonesian film to enter the Un Certain Regard at the Cannes Film Festival 2006.

Chand Parwez adalah seorang produser sekaligus pengusaha yang mendirikan rumah produksi sendiri yaitu PT. Kharisma Starvision Plus. Film pertamanya, “Si Kabayan Saba Kota” (1989) memenangkan kategori Film Komedi Terbaik di Festival Film Indonesia 1990. Pada 2015, Chand Parwez menjadi salah satu pendiri dan ketua Asiosiasi Perusa- haan Film Indonesia (APFI). Ia juga merupakan Ketua Umum Badan Perfilman Indonesia (BPI) pada tahun 2017-2020.

Chand Parwez is a producer and a businessman who established his own production house, namely PT. Kharisma Starvision Plus. His first movie, “Si Kabayan Saba Kota” (1989) won the category of Film Komedi Terbaik at the Festival Film Indonesia 1990. In 2015, Chand Parwez became the co-founder and chairman of Asiosiasi Perusahaan Film Indonesia (APFI). He is also the chairman of Ketua Umum Badan Perfilman Indonesia (BPI) in the year 2017-2020.

Budi Irawanto adalah seorang Dosen Ilmu Komunikasi Fisipol Universitas Gadjah Mada (UGM). Selain berprofesi sebagai seorang Dosen, ia juga digunakan sebagai Festival Director di Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF) sejak Agustus 2006 hingga saat ini. Budi Irawanto adalah lulusan sarjana komunikasi dari Universitas Gadjah Mada Yogy- akarta, lalu ia melanjutkan studinya ke jenjang Master of Arts (MA), Media and Infor- mation Studies, Curtin University, Australia. Pada tahun 2015 ia berhasil meraih gelar Doctor of Philosophy (Ph.D.), Southeast Asian Studies di National University of Singa- pore / NUS.

Budi Irawanto is a Lecturer in Communication Sciences at the Faculty of Social and Political Sciences, Gadjah Mada University (UGM). Apart from being a lecturer, he is also used as a Festival Director at the Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF) from August 2006 to the present. Budi graduated with a bachelor of communication from Gadjah Mada University in Yogy- akarta, then he continued his studies at the Master of Arts (MA), Media and Information Studies, Curtin University, Australia. In 2015 he won a Doctor of Philosophy (Ph.D.) de- gree, Southeast Asian Studies at the National University of Singapore / NUS.

#JAFF15 | 151 PUBLIC LECTURE

When We Listen to Your Story! 25-29 NOV 2020

Mendiskusikan tentang perspektif orang ketika mendengar sebuah proyek film atau cerita film.

Discuss about people’s perspectives when hearing a film project or film story.

Pembicara: Yulia Evina Bhara Shanty Harmayn Hofman

Moderator: Kamila Andini

Yulia Evina Bhara ialah seorang produser dan pendiri Kawan Ka- wan Media. Ia pertama kali memproduksi film pada 2012 melalui yayasan Partisipasi Indonesia (2008). Yulia memproduksi film pen- dek berjudul “On the Origin of Fear” yang tayang perdana di Ven- ice International Film Festival (2016). Film ini mendapatkan peng- hargaan Special Mention diSingapore International Film Festival.

Yulia Evina Bhara is a producer as well as the founder of KawanKawan Media. She produced her first film in 2012 through the Partisipasi Indonesia foundation (2008). Yulia created a short film titled “On the Origin of Fear” which was premiered at the Venice International Film Festival (2016) and received the Special Mention at the Singapore International Film Festival.

Shanty Harmayn Hofman merupakan seorang produser film yang mendapat gelar masternya dari Stanford University pada bidang Doc- umentary Film. Ia merupakan pendiri Salto Films pada 1998 di Ja- karta. Salto Film memiliki fokus pada produksi dan distribusi film dari para filmmaker pendatang baru. Bersama dengan Natacha Devillers, ia menginisiasi dan mengelola Jakarta International Film Festival.

Shanty Harmayn Hofman, a film producer, completed her master’s degree at the Stanford University, majoring in the Documentary Film. She estab- lished Salto Films in 1998, located in Jakarta. Salto Films focuses on film production and distribution run by rookie filmmakers. Along with Natacha Devillers, she initiated and managed the Jakarta International Film Festival.

Kamila Andini lahir di Jakarta, 6 Mei 1986 dan menyelesaikan studi Sosi- ologi dan Seni Media di Deakin University, Melbourne, Australia. Kepedulian- nya terhadap sosial budaya, kesetaraan gender, dan masalah lingkungan menuntunnya untuk membuat film dengan cara pandang yang berbeda da- lam bercerita. Di usia 24 tahun, ia membuat film panjang pertamanya ‘The Mirror Never Lies’, yang mengabadikan kisah suku Bajau, gipsi laut di lautan Indonesia. Film pendeknya ‘Mengikuti Diana’, diproduksi bersama dengan HIVOS, telah dipilih di Festival Film Internasional Toronto. Saat ini, Kamila sedang merilis film pendek ‘Memoria’ tentang perempuan yang selamat di Timor Leste. Film keduanya ‘The Seen and Unseen’ ditayangkan perdana di World Premiere, Toronto International Film Festival 2018. Dan juga mendap- at beberapa penghargaan.

Kamila Andini was born in Jakarta, 6 May 1986 and finished her study of Sociology and Media Arts in Deakin University, Melbourne, Australia. Her concerns of social culture, gender equity and environmental issue lead her passion to make films with a distinctive perspective of telling a story. At the age of 24, she made her first feature film ‘The Mirror Never Lies’, which capture the story of Bajau tribe, the sea gypsies in Indonesian ocean. Her short film ‘Following Diana’, co-produced with HIVOS, has selected in To- ronto International Film Festival. At the moment, Kamila is releasing another short film ‘Memoria’ about woman survivor in Timor Leste. Her second feature ‘The Seen and Unseen’ premiered at World Premiere, Toronto International Film Festival 2018. And also got several awards. 152 | jaff-filmfest.org PUBLIC LECTURE

Production Check List 25-29 NOV 2020

Memberikan informasi terkait teknis untuk produksi dan distribusi film bagi pem- ula.

Provides technical related information for film production and distribution for beginners.

Pembicara: Robin Moran Andhy Pulung

Moderator: Siska Raharja

Robin Moran merupakan seorang pembuat film bertalenta dari Indonesia yang mendi- rikan FOCUSED, perusahaan penyewaan kamera sejak tahun 2009 dengan satu misi; kamera + alur kerja = kualitas. Dengan jasa perancangan alur kerja yang menyesuaikan proyek, perusahaan Robin telah menjadi salah satu jasa penyewaan kamera terkemuka di Asia Tenggara. Meski menjadi sutradara lepas, kecerdikannya sebagai pembuat film telah mendapat banyak penghargaan baik dalam lingkup lokal maupun internasional. Robin menjunjung tinggi konsep berbagi ilmu dan regenerasi serta mendedikasikan waktu luangnya untuk melakukan mentoring kepada pembuat film lain.

Robin Moran is a multi-award winning film-maker from Indonesia who started FOCUSED equipment in 2009 with one mission; Camera + Workflow = Quality. By building custom- ized workflows, his company has become one of the leading rentals in South-EastAsia. Although a director by trade, his versatility as a film-maker has garnered award acco- lades both locally and internationally. He is a strong believer of sharing and regeneration, and dedicates whatever spare time he has mentoring filmmakers.

Andhy Pulung merupakan lulusan Institut Kesenian Jakarta yang memulai karirnya di dunia perfilman nasional pada 2000 sebagai penyunting film do- kumenter. Dewasa ini, ia dikenal sebgai penyunting gambar untuk film, TVC dan program TV. Di antara film yang pernah ia tangani ialah Opera Jawa (2006), Denias (2006), King (2009), Tanah Air Beta (2010), Hari Untuk Aman- da (2010), dan masih banyak lagi. Ia diberi kesempatan untuk menyutradarai film pertamanya pada 2011 yang berjudul “Keumala” oleh PT. Indirama Film.

Andhy Pulung is an alumni of Jakarta Institute of Arts (IKJ) who began his film career in 2000 as a documentary film editor. Now, he is more commonly known as a picture editor for films, TVCs, and TV programs. Some of his works are Opera Jawa (2006), Denias (2006), King (2009), Tanah Air Beta (2010), Hari untuk Amanda (2010), and many more. He was given a chance by PT. Indirama Film to direct his first film in 2011 with the title “Keumala”.

Siska Raharja lahir pada tahun 1986. Gelar sarjananya adalah Jurusan Tel- evisi, dan menempuh pendidikan Magister Kajian Seni dan Media di UGM (Universitas Gadjah Mada). Saat ini dia menjalankan rumah produksi berna- ma Elora Production. Ia juga aktif di organisasi nirlaba INDOARTNOW dan telah membuat hampir 100 film dokumenter profil tentang seniman visual dari seluruh Indonesia. Selama ini, Siska telah memproduksi program tele- visi tentang seni visual bernama Artline di Bloomberg TV Indonesia dan tiga film pendek “Lost Wonders” (sutradara Loeloe Hendra) yang berkompetisi dalam Silversceen Award Singapore International Film Festival 2016, “Flow- ers in The Wall” (sutradaraEden Junjung) yang berbicara tentang Hak Asasi Manusia melalui cerita tentang Wiji Thukul.

Siska Raharja is born in 1986. Her bachelor degrees is Television Major, and she pursued Master of Art and Media Studies in UGM (Gadjah Mada University). Today she runs a production house named Elora Production. She’s also active in non-profit organization INDOARTNOW and has made almost 100 profile documentaries about visual artists from all over Indone- sia. So far, Siska has produced television program about visual arts named Artline in Bloomberg TV Indonesia and three short film, “Lost Wonders” (dir. Loeloe Hendra) that competed in the Silversceen Award Singapore Inter- national Film Festival 2016, “Flowers in The Wall” (dir.Eden Junjung) that speaks about Human Rights through the story about Wiji Thukul.

#JAFF15 | 153 MASTERCLASS

Film Producing - 155

154 | jaff-filmfest.org MASTERCLASS

Masterclass JAFF 2020 - Film Producing 25-29 NOV 2020

Masterclass JAFF 2020 menghadirkan Mira Lesmana sebagai narsumber. Disk- usi ini dipandu oleh Ifa Isfansyah. Program Masterclass kembali menilik perjala- nan Mira Lesmana dalam mendirikan Miles Film yang tahun ini berusia 25 tahun dan telah melahirkan berbagai masterpiece dalam sejarah perfilman Indonesia.

The 2020 JAFF Masterclass presented Mira Lesmana as a resource person. This discussion was hosted by Ifa Isfansyah. The Masterclass program revis- its Mira Lesmana’s journey in establishing Miles Film, which is 25 s old this and has produced various masterpieces in the history of Indonesian cinema.

Pembicara: Mira Lesmana

Moderator: Ifa Isfansyah

Mira Lesmana merupakan sutradara dan produser film indonesia yang turut berperan pada bangkitnya industri film Indonesia. Salah satunya melalui film Petualangan Sherina yang dibuat pada tahun 2000 dan mulai saat itu bermunculan film-film buatan negeri lain yang berkualitas. Selain itu, karya Mira Lesmana lainnya yang populer ialah film Ada Apa Dengan Cinta dan Laskar Pelangi. Berkolaborasi dengan Riri Riza, Mira Lesmana menghasilkan karya-karya besar seperti film Eliana, Eliana (2002), Gie (2005), Untuk Rena (2005), 3 Hari Untuk Selamanya (2007), Laskar Pel- angi (2008). Kesuksesan film AADC 1 juga terulang pada film AADC 2 (2016).

Mira Lesmana is an Indonesian film director and producer who has con- tributed to the rise of the Indonesian film industry. One of them is through the film Sherina’s Adventure which was made in 2000 and from then on, other quality country-made films have emerged. Mira Lesmana’s other popular works are the films Ada Apa dengan Cinta and Laskar Pelangi. Collaborating with Riri Riza, Mira Lesmana produced major works such as the films Eliana, Eliana (2002), Gie (2005), Untuk Rena (2005), 3 Days For Forever (2007), Laskar Pelangi (2008). The success of the film AADC 1 is also repeated in the film AADC 2 (2016).

Ifa Isfansyah adalah lulusan Jurusan Televisi Institut Seni Indonesia Jogjakarta. Ia memulai karirnya di dunia perfilman sebagai Produser dan Sutradara dari beberapa film pendek, termasuk BE QUIET, EXAM IS IN PROGRESS! (Tokyo ShortShort, Competition, 2006) dan SETENGAH TEASPOON (Penghargaan & kompetisi Video Film Independen Peng- hargaan Utama Hong Kong, IFFR 2008). Pada 2001, dia memulai pe- rusahaannya Fourcolours Films dengan pembuat film lokal lainnya untuk memproduksi dan mendukung pembuat film Indonesia. Ia dipilih oleh BU- SAN Asian Film Academy pada tahun 2006 dan mendapat beasiswa un- tuk menghadiri Im Kwon Taek College of Film & Performing Arts, KOREA. Ifa Isfansyah juga merupakan pendiri JOGJA-NETPAC Asian Film Festival yang dimulai pada tahun 2006 dan pendiri JOGJA FILM ACADEMY yang didirikan pada tahun 2014.

Ifa Isfansyah graduated from the Television Department of Indonesian Institute of Art Jogjakarta. He began his career in cinema as Producer and Director of several short films, including BE QUIET, EXAM IS IN PRO- GRESS! (Tokyo ShortShort, Competition, 2006) and HALF TEASPOON (Grand Prize Hong Kong Independent Film Video Award & competition, IFFR 2008). In 2001, he started his company Fourcolours Films with other local filmmakers in order to produce and support Indonesian filmmakers. 1He was selected by the Asian Film Academy BUSAN in 2006 and got a scholarship to attend the Im Kwon Taek College of Film & Performing Arts, KOREA. Ifa Isfansyah is also a founder of JOGJA-NETPAC Asian Film Festival that started in 2006 and a founder of the JOGJA FILM ACADEMY, which was established in 2014. #JAFF15 | 155 FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

156 | jaff-filmfest.org FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM 27-28 NOV 2020

Introduction to program: FESTIF or Fasilitasi Ide Sinema Kreatif is a program held by a collaboration be- tween Ministry of Tourism and Creative Economy and SALAKA. Credu and support- ed by Indonesian Film Community Network (IFCN). FESTIF aims to provide space and appreciations to filmmakers who are willing to express themselves amidst a pandemic.

With the theme “ISOLATION-alienation”, this facilitation hopes to be a forum that plays a role in increasing community competitiveness through local language films.

FESTIF atau Fasilitasi Ide Sinema Kreatif merupakan program hasil kerjasama Ke- menterian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan SALAKA. Credu dan didukung oleh Jaringan Komunitas Film Indonesia (IFCN). FESTIF bertujuan untuk memberi- kan ruang dan apresiasi kepada para pembuat film yang bersedia mengekspresi- kan diri di tengah pandemi.

Dengan mengangkat tema “ISOLASI-alienasi”, fasilitasi ini diharapkan dapat men- jadi wadah yang berperan dalam meningkatkan daya saing masyarakat melalui film-film berbahasa daerah.

1. SHORT FILMS IN LOCAL LANGUAGE PRODUCTION FACILITATION LAUNCHING

Date : Friday, November 27th 2020 Time : 09.30 – 11.30 WIB Venue : Kedai Kebun Yogyakarta

Talkshow speakers: - Lalu Rois Amri (Head of Promotion Location, Badan Perfilman Indonesia - BPI) - Bapak Syaifullah SE.,M.Ec., Ph.D (Creative Film Industry Director, Television and Animation, Ministry of Tourism and Creative Economy) - Bambang “ Ipoenk” Kuntara Murti - Lajar Tantjap Film

Talkshow theme: Increasing Community Competitiveness Through Regional Language Films.

Meningkatkan Daya Saing Masyarakat Melalui Film Berbahasa Daerah.

#JAFF15 | 157 FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

FESTIV X JAFF COLLABORATION PROGRAM 27-28 NOV 2020

2. SCREENING & DISCUSSION

Date : Friday, November 27th 2020 Time : 13.00 – 14.00 WIB Venue : Kedai Kebun Yogyakarta

Speakers: Jaka Romadon, Director of Rundag Irfan Akbar Prawiro, Director of Gemintang

RUNDAG DEDAH SALAMAH Jaka Romadon / 10 Minutes / Tegal / Fiction Ridho Arofa / 12 Minutes / Pekanbaru / Fiction

GEMINTANG Irfan Akbar Prawiro / 15 Minutes / Gresik / Fiction

158 | jaff-filmfest.org FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

FESTIV X JAFF COLLABORATION PROGRAM 27-28 NOV 2020

3. PEMUTARAN FILM FESTIF

Jadwal : Sabtu, 28 November 2020 Jam : 10.00 – 15.00 WIB Venue : Kedai Kebun Yogyakarta

SLOT 1 – 10.00 – 12.00 WIB

RUNDAG DEDAH SALAMAH Jaka Romadon / 10 Minutes / Tegal / Fiction Ridho Arofa / 12 Minutes / Pekanbaru / Fiction

SEMBILU Rachmat Hidayat Mustamin / 15 Minutes / Makassar / Fiction

#JAFF15 | 159 FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

NU MALIPIR KASINGSAL Roufy Nasution / 15 Minutes / Bandung / Fiction

PASUNG Faisal Habibie Sembiring / 17 Minutes / Karo / Fiction

RATIH Epriliana Fitri Ayu Pamungkas / 15 Minutes / Bali / Fiction

160 | jaff-filmfest.org FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

NU MALIPIR KASINGSAL OE LO’LIF Roufy Nasution / 15 Minutes / Bandung / Fiction Emilianus U K Patar / 15 Minutes / Kupang / Fiction

MAAK Agus Darmawan / 18 Minutes / Jambi / Fiction

SAPANJANAKAN Rekka Rahayu / 12 Minutes / Banjarmasin/ Fiction

#JAFF15 | 161 FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

FESTIV X JAFF COLLABORATION PROGRAM 27-28 NOV 2020

3. PEMUTARAN FILM FESTIF

Jadwal : Sabtu, 28 November 2020 Jam : 10.00 – 15.00 WIB Venue : Kedai Kebun Yogyakarta

SLOT 2 – 13.00 – 15.00 WIB

MIMPI UNTUK NEGERIKU Muhamad Ilham Mustain Murda / 23 Minutes / Jayapura / Fiction

PAGEBLUG MESAN Bambang “ipoenk” K.M / 13 Minutes / Yogyakarta / Fiction Emilio Seran/ 15 Minutes / Belu NTT / Fiction

162 | jaff-filmfest.org FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

KROENG PADE Azhari / 15 Minutes / Banda Aceh / Fiction

IMPEN Febrialdy Yogapratama/ 13 Minutes / Blitar / Fiction

MESAN Emilio Seran/ 15 Minutes / Belu NTT / Fiction

#JAFF15 | 163 FESTIF X JAFF COLLABORATION PROGRAM

TANAH PESAKITAN Muhammad Al Fayed / 15 Minutes / Samarinda / Fiction

JUNAIDI Ahayar Hambali / 15 Minutes / Lombok Timur / Fiction

DIMANA NURANI Anton Susilo / 25 Minutes / Sumbawa / Fiction

164 | jaff-filmfest.org LAYAR KOMUNITAS

Lampung “Run Boy Run” 2018 /Aji Aditya/20’41”/ZIVAFilm, Komunitas Dongeng Dakocan, Sebelas12Film, Super8mm

Jember “Sawiati” 2019/Imam Muzaka/23’/Basa Basi Production TANAH PESAKITAN Muhammad Al Fayed / 15 Minutes / Samarinda / Fiction Padang “Tanah Bako” 2020/Halvika Padma/12’27”/Lembar Seni

Jayapura “Miki’s Hope” 2018/Iam Murda/ 25’55”/ Indonesia Art Move- ment

Banda Aceh “Poe Rumoh” 2020/Fadhilul Umami/09’/ Komunitas Alas Kaki Films

Makassar “Rindu Tenggelam” 2019/Magung Budiman/19’27’’/ISBI Sulsel, Kamar Senyap

Klungkung-Bali “ Sarvani Bhutani” 2018/Rama Bayu Aji/16”/FFTV IKJ

Kupang “MARUAH” 2019/Ari Reza Yamari/16’02” /Komunitas Film DIMANA NURANI Anton Susilo / 25 Minutes / Sumbawa / Fiction Kupang, IOM

Lombok “Pertuq” 2020/Febri Febrian/10’50”/Green Studio #JAFF15 | 165 Bandung “Live” 2019/Ruziqu Tajri/8’28”/Liga Film Mahasiswa ITB, Cosmos Production

Yogyakarta “Telor Ceplok” Ginanjar Teguh/’20’34/Shutter Pictures & Blue Summer/2020

Palu “Pada Suatu Hari” 2020/Yusuf Radjamuda/20’53”/Yayasan PKPA, Halaman Belakang Films, Sinekoci

Tegal “Krenteg” 2019/Marjo Klengkam Sulam/13’/Desa Sinema Kepunduhan

Balikpapan “Huma Amas” 2020/M. Al Fayed/21’Samarinda,Kalimantan Timur

Sumbawa “Menya(m)bung Nasib Di Negeri Orang” 2016/Anton Susilo/24’/Sumbawa Cinema Society

166 | jaff-filmfest.org SCHEDULE

#JAFF15 | 167 SCHEDULE

ACEH (Aceh Documentary) : Ivory Cafe, Seutui, Banda

PADANG (Rel Air) : Kubik Co-Working Space lt.2

LAMPUNG (Klub Nonton Lampung) : Gedung Kesenian - Dewan Kesenian Lampung

BANDUNG (Bandung Film Commission) : De Majestic Braga 1

TEGAL (Sinema Pantura) : Spasi Creative Space

JEMBER (Payung Sinema Jember) : Kota Cinema Mall Jember

168 | jaff-filmfest.org SCHHEDULE

KLUNGKUNG (Cineclue) : Dharma Negara Alaya Denpasar

BALIKPAPAN (Komunitas Sineas Muda Balikpapan) : Studio Ray n Co

MAKASSAR (Rumata Art Space) : Rumata Art Space

PALU (Sinekoci Palu) : Gedung Pogombo, Komplek Kantor Gubernur Sulawesi Tengah

SUMBAWA (Sumbawa Cinema Society) : Àula Hotel sernu raya jalan bungur no 18 kec. Labuhan Badas kab. Sumbawa Besar NTB

LOMBOK TIMUR (Ruang Tengah Kreatif) : Ruang Pemutaran SMA N 2 SELONG

KUPANG (Komunitas Film Kupang) : Aula Ruko F-Square Perumnas Kupang

JAYAPURA (Indonesia Art Movement) : STUDIO RAY & CO

#JAFF15 | 169 170 | jaff-filmfest.org #JAFF15 | 171