STRATEGI MARKETING POLITIK PARTAI SOLIDARITAS (PSI) PADA SEGMENTASI PEMUDA DI KOTA PEKANBARU

Oleh : Rifdah Hayani Nasution Pembimbing : bapak dr. Belli nasution, s.ip, ma Konsentrasi Hubungan Masyarakat - Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau Kampus Bina Widya, Jl. H.R. Soebrantas Km 12,5 Simp. Baru, Pekanbaru 28293 Telp/Fax. 0761-63277

Abstract

The purpose of this study was to determine the political marketing process of the Indonesian Solidarity Party in the segmentation of youth in Pekanbaru in determining party orientation. And to find out the political marketing process of the Indonesian Solidarity Party in the face of the 2019 legislative elections in Pekanbaru City in the process of finding and developing supporters. The political marketing theory approach used was owned by Lees- Marshment to see the process of determining party orientation and that of Adman Nursal to see the party develop supporters and voters on the segmentation of youth in Pekanbaru. This study uses a descriptive qualitative research method with a purposive technique. From data analysis, it can be concluded below in the political marketing process ahead of the 2019 election, the Indonesian Solidarity Party is a sales-oriented party (SOP), this is based on the foundation of the party and programs that are not formed through a market research process but after political products are formed mapping has only been carried out and acts of persuasion to prospective voters are deemed appropriate. The Indonesian Solidarity Party does not have specifications in mapping and voter targets because millennial is not homogeneous so it cannot be classified as only one group, in the process of delivering products PSI has not been able to balance 3 approaches simultaneously, namely directly, through the media, and influential figures or groups , because PSI is still focusing on the use of FGDs and social media but has not yet taken the process directly to the grassroots and there are not many influential figures possessed by the PSI so that the PSI does not have closeness to groups that are able to support the PSI vote in the upcoming elections. The marketing process carried out by PSI ahead of the 2019 election is still relatively low, so that the existence of the PSI in the upcoming 2019 election is only for existence but cannot get a significant enough vote even though they are sure of that.

Keywords: Political Marketing, Indonesian Solidarity Party, 2019 Election.

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 1

PENDAHULUAN wakil Presiden. Pemilu yang dilakukan Perubahan dalam perpolitikan secara rutin setiap lima tahun sekali Indonesia sejak jatuhnya rezim Orde Baru tersebut, ditandai dengan banyak telah memberikan ruang demokrasi yang munculnya partai politik. Partai politik sesungguhnya. Hal ini ditandai dengan dengan ideologi, visi, dan misiberlomba- lahirnya era reformasi. Indonesia menjadi lomba untuk tampil di depan publik untuk negara yang mulai menghargai hak-hak merebut hati parakonstituennya. warga negaranya terutama dalam Partai politik peserta Pemilu menentukan wakilnya di DPRD dan DPR tahun 2019 ini diikuti oleh Empat Belas serta pemimpinnya. Reformasi politik partai politik yang akan telah membawa Indonesia menjadi negara berkompetisiuntuk pemilihan anggota dengan sistem politik yang demokratis, Dewan Perwakilan Rakyat, baik untuk setiap partai politik memiliki kebebasan tingkat Kabupaten/Kota/ Provinsi dan yang sama dalam berpartisipasi, Pusat. Berikut adalah nomor urut berkompetisi untuk mempengaruhi, dan kepesertaan partai, nama partai politik bahkan berebut kekuasaan (Muslim, dan nama ketua umum dari ke empat 2013:24). Perubahan sistem kepartaian di belas partai politik peserta pemilu tahun Indonesia menjadi sistem multi-partai 2019, seperti terlihat pada Tabel 1 merupakan salah satu langkah untuk berikut: menciptakan iklim demokrasi yang lebih Tabel 1 baik, hal ini ditandai dengan lahirnya Nomor Urut, Nama Partai Undang-Undang Nomor 2 tahun 1999 Politik dan Nama Ketua Umum tentang Kepartaian. Partai Politik Peserta Pemilu Di samping itu, perubahan yang Tahun 2019 sangat signifikan terhadap perkembangan demokrasi baik tingkat pusat maupun di No Nama Partai Politik Nama Ketua Umum daerah sesuai dengan tuntutan reformasi 1 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah pemilihan Presiden dan wakil 2 Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Presiden, pemilihan Kepala Daerah dan 3 Partai Demokrasi Indonesia Megawati Soekarnoputri wakil Kepala Daerah, serta pemilihan Perjuangan (PDIP) 4 Partai Golongan Karya () Airlangga Hartanto Anggota Dewan Perwakilan Rakyat baik 5 Partai Nasional Demokrat untuk tingkat II, I dan Pusat yang dipilih (Nasdem) 6 Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana secara langsung dan tidak lagi dilakukan 7 Partai Berkarya Neneng A Tutty melalui pemilihan di DPRD dan DPR. 8 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman 9 Partai Persatuan Indonesia Harry Tanoesoedibyo Pemilihan Presiden dan wakil Presiden, (Perindo) Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah 10 Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy serta Dewan Perwakilan Rakyat secara (PPP) 11 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) langsung tersebut merupakan 12 Partai Amanat Nasional (PAN) konsekuensi terhadap perubahan dalam 13 Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) 14 Partai Demokrat Susilo Bambang tatanan kenegaraan di Indonesia akibat Yudhoyono adanya amandemenUUD 1945 Sumber : Data Baru KPU, 2018. (Abdullah, 2007: 4-5). Dari ke empat belas partai politik Dalam konteks pemilihan peserta Pemuli tahun 2019 tersebut ada tersebut, biasa disebut dengan Pemilu, empat partai politik yang relatif baru yang bertujuan untuk memilih para calon berdiri dan baru pertama kali pula wakil rakyat di tingkat pusat maupun mengikuti Pemilu Legislatif, salah daerah serta memilih Kepala Daerah dan satunya adalah Partai Solidaritas wakilnya serta memilih Presiden dan Indonesia (PSI).Partai Solidaritas

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 2

Indonesia (PSI) dibentuk pada 15 ditentukan. Dari minimal kuota yang November 2014 dan menjadi satu- diwajibkan untuk Pekanbaru sebanyak satunya partai politik yang lolos dalam 88 sempel minimal yang harus dipenuhi, verifikasi Kementerian Hukum dan Hak PSI Pekanbaru sudah memenuhi syarat Asasi Manusia (Kemenkumham) tahun sebanyak 94 orang dari 101 sempel. 2016. Ada enam parpol yang mengikuti PSI menjadi wadah bagi suara proses verifikasi tersebut, namun hanya muda Pekanbaru yang belum tersalurkan PSI yang lolos, tepatnya pada 7 Oktober dan ingin aktif dalam kancah 2016. Kemudian Pengurus Partai perpolitikan Indonesia. Untuk Solidaritas Indonesia (PSI) mendaftarkan Pekanbaru kepengurusan laki-laki partaiyasebagai peserta Pemilu tahun sebesar 57 persen dan perempuan 43 2019 ke Komisi Pemilihan Umumyakni persen. Sementara itu, berdasarkan data pada Selasa, 10 Oktober 2017 dari PSI Kota Pekanbaru rentang (Republika.co.id. 2016). kepengurusan pemula 17-24 tahun Sebagai pendatang baru dalam sebesar 36 persen, 25-32 tahun 47 konstalasi politik, Partai Solidaritas persen, 33-40 tahun 11 persen, dan 41-45 Indonesia (PSI) dituntut untuk sebanyak 6 persen. secepatnya melakukan langkah-langkah Dalam mensosialisasikan strategis guna mendapat simpati dari program-program dan mendekatkan diri masyarakat sehingga masyarakat ke masyarakat, khususnya anak muda nantinya bersedia menjadi konstituen PSI menggunakan media social dalam dan menjatuhkan pilihan suaranya berinteraksi. Adanya perkembangan kepada Partai Solidaritas Indonesia teknologi informasi dan komunikasi (PSI). Secara nasional, ada 195,6 juta membuat masyarakat masa kini lebih orang yang dipastikan memiliki hak pilih sadar dan mengetahui bagaimana cara pada Pemilu 2019. Dari data penduduk berpolitik yang benar. Dampak bagi Potensial Pemilu diperkirakan hampir 40 partai politik adalah jika mereka masih persennya merupakan pemilih pemula. menggunakan pendekatan eksploitatif Ini tentunya menjadi nilai tambah PSI maka partai politik atau kandidat akan yang menetapkan segmen pemilihnya semakin ditinggalkan oleh konstituen yakni pemilih muda. Perkiraan yang atau pendukung mereka sehingga akan sama juga ada di Kota Pekanbaru. semakin kehilangan peluang untuk Berdasarkan data pemilu 2014 lalu ada memenangkan pemilihan. Oleh sebab sekitar 4 juta pemilih, 40 persennya itu, dibutuhkan pendekatan baru yaitu adalah pemilih pemula. Untuk lebih pendekatan political marketing yang menguatkan bahwa PSI merupakan perlu diterapkan oleh partai politik atau partainya anak muda, dari sisi kandidat apabila mereka tidak kepengurusan, setiap pengurus PSI di isi menginginkan kehilangan dukungan oleh anak muda, tidak ada yang berusia dari masyarakat sebagai pemilih. lebih dari 45 tahun. Untuk verifikasi Di tengah-tengah era teknologi kepengurusan, PSI Pekanbaru dikunjungi digitalisasi, strategi marketing politik langsung Ketua KPU Pekanbaru ke merupakan cara yang tepat untuk kantor DPD PSI Pekanbaru Jalan Palapa menghasilkan kemenangan dalam No.19 Pekanbaru. Secara factual saat itu pemilihan umum maupun pemilihan para pengurus DPD PSI Pekanbaru legislatif. Strategi yang dilakukan oleh sudah hadir dan memenuhi syarat. PSI sangat menarik jika dibandingkan Begitu pula dengan verifikasi factual dengan partai-partai pendahulunya, meski keanggotaan, PSI memenuhi syarat yang pemanfaatan media sosial sudah ada

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 3 namun tidak semaksimal yang dilakukan tetapi juga partai-partai besar yang telah PSI. Berdasarkan survey yang eksis dan mapan-pun tidak bisa dilakukanoleh Tetra Pak Index 2017 ada meremehkan kehadiran instrumen yang sekitar 132 juta pengguna internet di satu ini. Indonesia dan lebih dari 106 juta orang Atas dasar tersebut dalam Indonesia menggunakan media sosial tiap penelitian ini penulis memilih untuk bulannya, di mana 85% di antaranya menggunakan pendekatan marketing mengakses sosial media melalui politik milik Lees-Marshment, Ia perangkat seluler (https: //inet .detik. com/ menyebutkan bahwa “Political marketing cyberlife/ d-3659956/132- juta-pengguna- is about political organizations adapting internet-indonesia-40 penggila-medsos). business-marketing concepts and Oleh karena itu saat ini partai techniques to help them achieve their politik sebagai kontestan pemilu goals” (Marshment, membutuhkan sebuah metode dalam 2007:193).Maksudnya, marketing politik pemasaran ide dan gagasan partai politik adalah perpaduan dua disiplin ilmu yangcenderung seragam tersebutdapat marketing dan ilmu politik baik konsep langsung diserap dan dilihat oleh maupun hal-hal teknis untuk mencapai masyarakat terutama kaum muda, tujuannya. Pendekatan marketing politik sehingga diperlukannya positioning untuk milik Marshment membagi partai dapat membedakan satu partai dengan menjadi tiga tipe yaitu, Partai Berorientasi yang lainnya, disinilah diperlukan suatu Product (Product Oriented Party – POP), strategi marketing politik yang tepat. Partai Berorientasi Penjualan (Sales Marketing politik adalah seperangkat Oriented Party – SOP) , dan Partai metode yang dapat memfasilitasi Berorientasi Pasar (Market Oriented kontestan (individu atau partai politik) Party – MOP). dalam memasarkan inisiatif politik, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) gagasan politik, isu politik, ideologi sebagai partai baru yang belum pernah politik, karakteristik pemimipim partai ikut dalam kontestan pemilu, peran media dan program kerja partai kepada sosial dengan strategi marketing politik masyarakat (Firmanzah, 2012:71). dapat menjadi soft power yang efektif dan Marketing politik dapat berjalan secara efisien apabila potensinya dimanfaatkan efektif ketika partai politik dapat secara maksimal terutama dalam salah merumuskan satu fokus (sasaran) yang satu aspek penting dari komunikasi jelas dan kemudian disampaikan kepada politik yaitu kampanye, pembentukan khalayak masyarakat. Partai politik harus citra dan upaya pengumpulan dukungan. mengenal konstituen, simpatisan dan Berdasarkan latar belakang tersebut secara terus menerus mengamati apa yang peneliti termotivasi dan tertarik guna dilakukan oleh pesaingnya, sehingga melakukan penelitian lebih lanjut dalam mampu mencapai target yang diinginkan. bentuk Skripsi dengan judul : “Strategi Firmanzah (2012:145), Marketing Politik Partai Solidaritas mengatakan bahwa di era multipartai Indonesia (PSI) Pada Segmentasi seperti saat ini, marketing politik menjadi Pemuda Di Kota Pekanbaru”. kebutuhan yang tidak terhindarkan lagi. Bukan hanya partai-partai baru dan relatif TINJAUAN PUSTAKA kecil pendukungnya yang memerlukan Pengertian Strategi marketing politik sebagai strategi dalam Kata “strategi” berasal dari membentuk citra dan popularitas partai turunan kata bahasa Yunani, “stratēgos”, agar mendapatkan suara yang memadai, yang dapat diterjemahkan sebagai

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 4

“komandan militer” padazaman peristiwa, orang, tempat (sebagian), demokrasi Athena. Dalam Kamus Besar organisasi, informasi dan ide. Bahasa Indonesia,pengertian strategi Menurut Nicholas (2007:47), adalah rencana yang cermat untuk dalam The Marketing of Political mencapai sasaran khusus. Strategi pada Marketing, dijelaskan bahwa terdapat hakekatnya adalah perencanaan (planing) banyak persamaaan dalam hal menjual dan manajemen (management) untuk politisi dan menjual produk usaha, mencapai tujuan. Menurut Argys, namun semu. Politisi menjual sesuatu Mintzberg, Steiner dan Miner dalam yang abstrak dan sarat akan nilai, ide, Rangkuti (2007:4), adalah strategi dan janji-janji tentang masa depan, merupakan respon secara terus menerus tentang visi kehidupan yang atraktif, maupun adaptif terhadap peluang dan atau kepuasaan dalam jangka panjang ancaman eksternal serta kekuatan dan dan dirasakan secara tidak langsung, kelemahan internal dapat mempengaruhi berbeda dengan produk usaha yang organisasi. dapat dilihat dan dirasakan langsung kegunaannya. Pengertian Marketing Politik Marketing politik berperan Political Marketing terdiri atas untuk membentuk rangkaian makna dua kata yaitu “Political” dan politis tertentu dalam pemikiran di “Marketing”. Ketika digabungkan masyarakat. Rangkaian makna politik menjadi Political Marketing atau yang terbentuk dapat dijadikan orientasi Marketing Politik menurut Nursal untuk mengarahkan pemilih dalam (2008:8),adalah strategi politik untuk memilih kontestan tertentu atau membentuk serangkaian makna politis kepercayaan terhadap partai politik. tertentu di dalam pemikiran yang ada di Makna politik dapat menjadi output kalangan pemilih, yang dimaksud penting dalam marketing politik yang manka politis inilah yang menjadi menentukan partai politik mampu output penting marketing politik yang menanamkan nilai serta menjadi pilihan menentukan pihak mana yang akan masyarakat. dipilih dan pihak mana yang akan memilih. Konsep Marketing Politik Menurut Kaskeala yang dikutip Pendekatan Lees-Marshment dalam jurnalYakup Durmaz dan Emre Menurut Less-Marshment dalam Direkci (2015), disebutkan bahwa Marshment (2009:193),terdapat 3 marketing dibangun sebagai penerapan pendekatan dalam pemasaran teori manajemen pemasaran untuk politikyaitu Product Oriented Party praktek dan teori politik. Hal ini (POP), Sales Oriented Party (SOP), dan dibangun pada asumsi bahwa kegiatan Market Oriented Party (MOP). Konsep- politik bisa dilihat sejalan dengan konsep tersebut dijelaskan dibawah ini. kondisi marketing tradisional. a. Product Orienated Party (POP) Sebagaimana yang dikatakan oleh Dalam pendekatan POP Kotler dalam A Theoretical approach to menganggap pemilih akan melihat political marketingyang juga dikutip partai dari ide/gagasan yang dimiliki, dalam jurnal Yakup Durmaz dan Emre sehingga produk politik didisain tanpa Direkci (2015), bahwa dari 10 jenis melihat sudut pandang pemilih, dan entitas penerapan marketing, terdapat menolak setiap bentuk perubahan enam entitas yang bisa ditemukan politik yang sudah diciptakan. dalam marketing politik, yaitu, b. Sales Oriented Party(SOP)

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 5

Pendekatan SOP cenderung dalam penelitian ini adalah marketing sama dengan pendekatan POP, namun politik model Adman Nursal. Menurut perbedaannya adalah terdapat satu unsur Nursal (2008:45-46), marketing politik pemasaran yang tidak ada di dalam ini memiliki 4 framewrok, yaitu: pendekatan POP, yaitu terdapatnya riset 1. Pemasaran yang memiliki dalam merencang proses pemasaran karakteristik lingkungan yang terdiri politik, namun jenis partai yang dari lingkungan yang ada di luar menggunakan SOP tidak merubah (eksternal) dan ada lingkungan yang prilakunya berdasarkan keinginan fokus ke dalam (internal) dari setiap pemilih, melainkan melakukan proses partai politik. Faktor-faktor eksternal persuasi terhadap pemilih untuk sepakat dan internal itu sendiri merupakan dengan pesan serta produk politik yang input yang diperlukan untuk proses sudah dirancang pemasaran c. Market Oriented Party (MOP) 2. Marketing politik yang terbentuk Berbeda dengan dua pendekatan dalam sebuah pemasaran memiliki di atas, pendekatan MOP dalam tatanan dan proses yang meliputi mendisain produk politik berdasarkan serangkaian kegiatan dan aktifitas kebutuhan dan keinginan dari pemilih, yang terdiri dari strategi marketing atau kebutuhan pasar, yang dibantu (Segmentation, Targeting, and dengan internal partai dan akhirnya Positioning),penyususnan produk diterapkan dalam kebijakan yang ada di politik dan penyampaian produk pemerintahan. politik kepada pemilih. Strategi marketing pada dasarnya merupakan Kelebihan dari model proses dari penyusunan nilai-nilai Marshment ini adalah terdapatnya tiga inti yang sesuai dengan visi-misi dan pendekatan yang dijadikan sebagai sumber daya kontestan yang acuan untuk menganalisis marketing dipasarkan. Serangkaian nilai-nilai politik, sehingga bisa secara inti yang disatukan menjadi benang komprehensif melihat strategi merah disebut positioning. Produk marketing dalam penyusunan produk politik terdiri dari beberapa subtansi politik dan orientasi partai politik. (policy, person, party) dan presentasi Model yang terstruktur dan bertahap, (medium dan konteks simbolis) melalui model ini bisa dianalisis tiap- disampaikan dengan push marketing, tiap step proses marketing politik, pull marketing dan pass marketing. sehingga penulis merasa model ini 3. Target dari marketing politik itu cocok untuk diterapkan dalam sendiri terdiri dari pasar perantara penelitian ini, mengingat bahwa PSI yang biasa terdiri dari media massa sebagai partai baru yang masih harus dan beberapa influencers, serta setiap terus melakukan penyesuaian agar bisa pemilih sebagai pasar dari tujuan. diterima di masyarakat. Influencer mempunyai beberapa kelompok yang terdiri dari beberapa Strategi Marketing Politik Adman kelompok kepentingan tertentu, para Nursal aktivis untuk isu-isu tertentu, Hampir semua ahli memiliki konstituen, kelompok rujukan penilaian masing-masing terkait (refference groups) dan beberapa marketing politik dalam bentuk yang kontributor lain kepada partai politik. definitif. Marketing politik yang juga 4. Output pemasaran yang punya nilai penulis gunakan sebagai pisau analisis tersendiri dari hasil akhir sebuah

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 6

proses marketing yang menentukan sekelompok warga Negara Kesatuan keberhasilan dari marketing politik Republik Indonesia secara sukarela atas yang selama ini dijalankan. Standar dasar kesamaan kehandak dan cita-cita ukur sebagai meter keberhasilan untuk memperjuangkan kepentingan mengharuskan setiap partai politik anggota, masyarakat, bangsa, dan mendapatkan hasil terbaiknya. negara melalui pemilihan umum. Hal terpenting dalam marketing Berdasarkan definisi di atas partai politik politik menurut Nursal (2008: 48), pada umumnya terwujud berdasarkan adalah dilihat dari pendekatan yang persamaan kehendak atau cita-cita yang digunakan yang terdiri dari beberapa hal akan dicapai bersama yang disalurkan pokok, pertama yang sebelum melalui pemerintahan melakukan perencanaan skema besar marketing politik harus terlebih dahulu METODE PENELITIAN memahami tentang positioning. Metode penelitian ini Positioning untuk partai politik sendiri menggunakan deskriptif kualitatif. dapat dikelompokan dengan Pendekatan ini digunakan oleh peneliti berdasarkan persamaan ideologi dan karena dengan metode ini permasalahan karakterdasar, masing-masing kategori dapat digambarkan dengan jelas dan itu memiliki kekuatan dan terperinci mengenai Strategi Marketing kelemahannya masing-masing. Politik Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Pada Segmentasi Pemuda Di Kota Pengertian Partai Politik Pekanbaru. adapun subjek penelitian Cukup banyak yang dipilih berdasarkan teknik purposive. mengemukakan mengenai devinisi partai Dengan teknik pengumpulan data politik. Diantaranya yaitu Carr yang dengan teknik wawancara, observasi mengemukakan, “Political party is an dan dokumentasi . . Setelah data-data organization that attemps to achieve and yang diperlukan terkumpul, maka maintain control of goverment” (Miriam, penulis memilihnya menurut jenis dan 2008:247).Adapun menurut Carl data yang diperoleh sesuai dengan Friendrich seperti yang dikutip oleh fenomena sosial untuk dianalisa dan Surbakti (2008:148),dalam bukunya, disimpulkan berdasarkan konsep teori memberi batasan pada partai politik yang digunakan. sebagai kelompok manusia yang terorganisasi secara stabil dengan tujuan HASIL DAN PEMBAHASAN untuk merebutatau mempertahankan Marketing Politik Model Lees- kekuasaan dalampemerintahan bagi Marshment pemimpin materiin dan idiil kepada para Dalam pengertian marketing anggotanya. politik terdapat satu hal yang bisa Lebih lanjut Miriam (2008:404), dijadikan sebagai benang merah, bahwa mendefenisikan partai politik adalah marketing politik bertujuan untuk suatu kelompok terorganisir yang membentuk serangkaian makna politis anggotanya mempunyai orientasi nilai dalam pemikiran pemilih agar bisa dan cita-cita yang sama.Kelompok ini memiliki dukungan sebanyak- mempunyai bertujuan untuk meraih banyaknya. Pada akhirnya tujuan utama kekuatan politik dan merebut dari marketing politik adalah untuk kedudukan politik. Di indonesia partai mendapatkan dukungan dalam politik politik diartikan sebagai suatu elektoral atau dengan kata lain pemilu organisasi politik yang dibentuk oleh

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 7 yang akan berlangsung pada tahun 2019 berdasarkan dengan keingian pemilih, mendatang. melainkan mencoba mempersuasi Sebagai partai baru yang tidak pemilih dengan pesan-pesanmembujuk memiliki basis massa yang jelas yang sudah dirancang sedemikian rupa walaupun semboyan mereka adalah seperti dalam iklan. Partai yang partainya anak muda membuat PSI berorientasi penjualan tidak merespon harus benar-benar bisa hadir dan keinginan pemilih dengan melakukan membentuk sebuat pemasaran politik perubahan terhadap produk politik yang bisa diterima di semua kalangan mereka. Riset yang dilakukan hanya terutama di kalangan anak muda, karena bertujuan untuk mensegmentasikan kemasan produk apapun akan sangat pemilih dan melihat apakah ada mempengaruhi nilai jual dari barang konsumen yang tidak menyukai mereka. atau jasa itu sendiri. Selain itu, menjadi hal yang cukup berat bagi PSI mengingat partai ini dijalankan oleh Marketing Politik Model Adman anak-anak muda yang notabennya Nursal sering terjadi perbedaan pendapat Dalam pemembahasan ini yaitu dengan kalangan masyarakat dengan tentang marketing politik PSI melalui rentang usia yang lebih tua dalam pendekatan model Adman Nursal, hal- menghadapi permasalahan bangsa serta hal yang berkaitan adalah tentang tidak adanya tokoh sentral yang dapat segmentasi, target dan posisi serta memiliki nilai jual partai. proses penyampaian pesan untuk Berbicara anak muda di era sekarang mengetahuiproses marketing politik juga berbicara pesatnya perkembangan yang dilakukan PSI dalam teknologi internet, PSI salah satu partai mengembangkan pendukung dan yang kentara memanfaatkan media pemilih menjelang pemilu 2019 nanti. sosial semaksimal mungkin dengan Model Nursal juga memiliki 4 alasan hemat dan minim biaya. macam framework dalam melihat Dalam pembahasan ini marketing politik yang didalamnya pendekatan Marshment berfungsi untuk mencangkup segmentasi, target, dan melihat proses marketing politik PSI posisi selain itu juga terdapat 3 macam dalam menentukan orientasi partai. PSI proses delivery, yaitu Push Marketing, merupakan partai politik dengan Pull Marketing, dan Pass Marketing. pendekatan Sales Oriented Party (SOP), Dalam proses delivery Nursal berbicara yaitu partai dengan orientasi penjualan. tentang interaksi partai politik dengan Melalui analisa ini bisa dilihat bahwa calon pemilih, bagaimana partai politik PSI mebentuk produk politiknya tidak mempengaruhi calon pemilih dan melalui riset yang dilakukan sesuai menggunakan cara seperti apa. kebutuhan masyarakat, tapi dibangun berdasarkan asumsi internal atas apa Segmentasi dan Target yang dibutuhkan oleh PSI secara jelas sudah masyarakat.Ditinjau dari teori Sales menentukan segmentasi mana yang Oriented Party (SOP), PSI berorientasi menjadi target mereka dalam pemiliu penjualan mulai memasukkan nanti. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) unsurpemasaran dengan mengadakan menargetkan anak muda sebagai satu tahapan riset untukmerancang segmen kader dan konstituen, hal ini pesan politik. Akan tetapi, partai jenis diucapkan oleh Bro Bakhtiansyah ini tidak mengubah perilakunya selaku Sekretaris DPD PSI Kota

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 8

Pekanbaru, serta menurut Bro Amin namun jika diperhatikan bahwa Ketua selaku Ketua Bidang Reset dan DPW PSIKota Pekanbaru Karnoto GS Marketing PSI Kota Pekanbaru, PSI adalah mantan Ketua Ikatan Pemuda mengambil ceruk dari segmentasi Muhammadiyah (IPM) Kota Pekanbaru generasi milenial yang tidak bisa lepas dan juga mantan sekretaris IKJR Kota dari gadget serta medsos. (Kesimpulan Pekanbaru (Ikatan Keluarga Jawa Riau) wawancara dengan Bor Bakhtiansyah yang mungkin saja bisa menjadi salah dan Bro Amin, tanggal 11 Desember satu influencer untuk basis massa 2018 Pukul 10,00 di Kantor Posko Muhammadiyah dan masyarakat Jawa Skretariat DPW PSI Kota Pekanbaru). di Pekanbaru, tapi masih sangat sulit mengingatbahwa Ormas Push Marketing Muhammadiyah sangat dekat dengan Dalam konteks Partai Solidaritas Partai Amanat Nasional (PAN). Indonesia (PSI) saat ini dalam Namun melalui pendekatan- mendekatan pendekatan yang dilakukan pendekatan tersebut belum bisa secara langsung agar pemilih merasa ditentukan jumlah suara yang akan PSI dekat dengan partai politik, saat ini PSI dapatkan nantinya di Kota Pekanbaru masih didukung oleh orang-orang yang ini, karena berdasarkan hasil survei merasa sepemahaman dengan nilai yang elektabiltas partai politik yang dibawa oleh partai. dilakukan oleh internal PSI di Kota Pekanbaru pada bulan Januari 2018, Pull Marketing tingkat elektabiltas PSI hanya 2%. Pendekatan yang paling pasif Namun, saat ini sudah terlihat adanya dilakukan oleh PSI adalah Push peningkatan jumlah kader PSI di Marketing yaitu strategi dalam Pekanbaru, pada tahun 2017 kurang menyampaikan pesan pendekatan yang lebih berjumlah 1.000-an orang saja digunakan dengan memanfaatkan media namun pada bulan Maret 2018 sudah massa baik elektronik, cetak, maupun berjumlah kurang lebih 7.000-an orang pemanfaatan media sosial. PSI untuk dan mungki saat ini hampir menyentuh saat ini tidak terlalu memanfaatkan angka 8.000-an orang. (Kesimpulan media elektronik dan cetak karena wawancara dengan Bro Amin, tanggal cenderung lebih mahal, namun sering 11 Desember 2018 Pukul 10,00 di kali pengurus PSI melontarkan Kantor Posko Skretariat DPW PSI Kota tanggapan atau pesan melalui akun Pekanbaru). media sosialnya yang besifat Dari semua bentuk marketing kontroversial dan vokal. politik PSI DPW Kota Pekanbaru sampai hari ini dirasa sangat sulit untuk Pass Marketing mampu menyentuh ambang batas Pendekatan yang ke-3 adalah Pass minimal untuk masuk ke dalam Marketing yaitu melalui individu atau parlemen yaitu sebesar 4%, karena PSI kelompok yang dapat mempengaruhi di Kota Pekanbaru hadir hanya sebagai masyarakat. Dalam pendekatan ini PSI partai yang kelihatanya saja serba juga masih sangat lemah, karena tokoh- modern, dengan pendekatan yang tokoh yang hari ini duduk sebagai elit digunakan melalui media-media sosial politik baik ditingkat pusat maupun yang murah tapi tidak semua lapisan daerah khsusnya di Pekanbaru PSI masyarakat mampu memanfaatkan seakan tidak memiliki pengaruh yang media tersebut walaupun kaum muda cukup jika berbicara politik elektoral, sebagai terget mereka sudah sangat

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 9 terbiasa dengan media sosial namun nasionalis. Namun, PSI di Pekanbaru dengan tidak adanya tokoh yang cukup belum melakukan riset mendalam berpengaruh di PSI dalam tataran elite atas targetnya karena milenial tidak nasional maupun untuk tokoh daerah di bisa digeneralisir sebagai satu- Pekanbaru sehingga membuat PSI tidak kesatuan. bisa masif dalam melakukan branding - Dalam menentukan orientasi partai di partai melalui tokoh yang berpengaruh. Kota Pekanbaru PSI menetapkan Namun, hal ini bisa berubah mengingat segmentasi dan targetting, namun hal belum masuknya proses kampanye yang yang dilakukan PSI tidak benar- akan diselenggarakan pada 23 benar spesifik, hal ini dikarenakan September 2018 hingga 13 April 2019. PSI memilih millenial sebagai target pendukung dan pemilih, namun KESIMPULAN DAN SARAN millenial khususnya di Pekanbaru Kesimpulan tidak bias digeneralisasi sebagai Setelah membahas serta basis massa yang homogen, karena menganalisa data yang diperoleh dari millenial di Pekanbaru itu sendiri penelitian yang dilakukan terkait adalah satu kesatuan yang heterogen strategi marketing politik Partai sehingga PSI harus melakukan Solidaritas Indonesia Pada segmentasi pemetaan yang lebih spesifik. pemuda di kota Pekanbaru, dalam bab - Dalam proses mencari dan ini peneliti mencoba untuk menarik mengembangkan pendukung PSI kesimpulan yang merujuk pada tujuan melakukanya dengan proses melalui penelitian, beberapa kesimpulan yang penyampaian pesan yang pertama bisa diambil dari hasil penelitian ini adalah Push Marketing, PSI di DPW antara lain: Kota Pekanbaru masih sangat kurang - PSI adalah partai dengan model Sales menggunakan model ini karena Oriented Party (SOP), hal ini dilihat belum ada bentuk pemasaran politik dari pendirian partai ini atas yang dilakukan langsung kepada kesamaan nilai yang dimiliki oleh masyarakat dalam artian turun para pendiri selain itu hampir semua langsung ke masyarakat. Yang kedua produk politik yang dibentuk Pull Marketing, sampai saat ini PSI berdasarkan internal partai sendiri di Kota Pekanbaru masih cenderung yang mencoba untuk disesuaikan menggunakan pendekatan ini, karena dengan basis massa yang menjadi pendekatan ini berbasis media sosial target PSI. PSI melakukan disain dan hal itu benar-benar diterapkan produk terlebih dahulu berdasarkan oleh PSI di Pekanbaru melalui media informasi internal, seperti sosial. Kemudian yang ketiga Pass pembentukan partai sendiri tidak Marketing, sampai saat ini PSI belum didasari melalui riset atas kebutuhan memiliki banyak sosok yang dapat masyarakat, selain itu program yang ditokohkan baik untuk tingkat dihadirkan oleh PSI benar-benar nasional maupun di tingkat daerah untuk melakukan branding partai dan khususnya di Pekanbaru walaupu ada keuntungan partai sendiri. Pada fase itu masih dalam kelompok tertentu PSI melakukan pemetaan untuk belum secara luasnamun masih partai bisa diterima yang akhirnya memiliki kedekatan secara langsung memilih millenial atau anak muda dengankelompok yang mampu sebagai target pasar PSI, yaitu menopang suara PSI di Pekanbaru milenial yang progresif, terbuka dan

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 10

pada pemilihan umum 2019 membuktikan jargon anti-korupsi mendatang. dan intoleransi ketika sudah masuk Saran dalam parlemen dan terlibat dalam Berdasarkan hasil penelitian ini pembentukan kebijakan. maka ada beberapa saran dari penulis - PSI sudah harus mulai melakukan pendekatan marketing politik yang untuk penelitian selanjutnya, berikut face to face ke masyarakat hal yang adalah saran yang diberikan penulis: sudah dilakukan dengan FGD-nya - Dari penelitian ini perlu dilakukan harus ditingkatkan, dantidak hanya penelitian lebih lanjut terkait mengandalkan internet melalui marketing politik PSI khususnya media sosial saja dalam proses untuk PSI di DPW Kota Pekanbaru, marketing karena dirasa tidak akan penelitian ini dirasa belum cukup cukup. mendalam karena PSI sebagai objek penelitian adalah partai baru DAFTAR PUSTAKA yang belum pernah ikut dalam pemilihan umum di Indonesia Abdullah, Rozali. 2007. Pelaksanaan khususnya untuk PSI di DPW Kota Otonomi Luas dengan Pekanbaru, sehingga diperlukan Pemilihan Kepala Daerah penelitian lebih lanjut terkait Secara Langsung. PT Raja berhasil atau tidak proses marketing Grafindo Persada. . politik PSI ketika sudah mengikuti beberapa kali pemelihan umum di Andrianus, Toni Pito. 2006. Mengenal Indonesia. Teori-Teori Politik. Penerbit - Perlu dilakukan penelitian lebih Nuansa. Bandung. lanjut yang berkaitan dengan proses marketing politik yaitu orientasi Alwasilah. 2006. Penelitian Kualitatif. partai dalam menyelenggarakan kebijakan partai ketika sudah PT Remaja Rosdakarya. masuk dalam parlemen, karena hal Bandung. tersebut sangat penting untuk melihat orientasi dari partai ini. Firmanzah. 2012. Marketing Politik: - Kemudian terakhir adalah, bagi Antara Pemahaman dan penelitian selanjutnya diharapakan Realita. Yayasan Obor dapat meneliti secara utuh praktik Indonesia. Jakarta. pendekatan marketing politik yang dilakukan PSI nanti baik untuk Irawan, Soehartono. 2008. Metode tingkat nasional maupun penerapan Penelitian Sosial. Remaja di daerah, karena hari ini PSI belum Rosdakarya. Bandung. benar-benar turun ke semua lapisan masyarakat. - Sebagai partai baru PSI harus Miriam, Budiardjo. 2008. Dasar-Dasar sangat jeli dalam melihat Ilmu Politik. Gramedia karakteristik pemilih yang ada di Pustaka Utama. Jakarta. Indonesia khususnya di daerah Kota Pekanbaru dalam artian PSI Moleong, Lexy. 2006. Metode harus melihat keseluruhan aspek Penelitian Kualitatif. dalam proses politik yang ada, Remaja Rosdakarya. sehingga kehadiran PSI bisa benar- Bandung. benar dirasakan oleh semua lapisan masyarakat. - PSI harus konsisten dan komitmen terhadap nilai yang dibawa serta

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 11

Muslim, Mufti. 2013. Kekuatan Politik di Marshment,Lees-Jennifer. 2007. The Indonesia. CV Pustaka Setia. Marriage of Politics and Bandung.1 Marketing. Political Studies. Vol 49. Nursal, Adman, 2008. Political Marketing: Strategi Maulana, Rifai, 2016.Marketing Politik Memenangkan Pemilu. Partai Gerindra Pada Pemilu Gramedia Pustaka Utama. Legislatif 2014 Di Kabupaten Jakarta. Karawang. Jurnal Politikom Indonesiana Rangkuti, Freddy. 2007. Strategi Promosi Yang Kreatif dan Nicholas, O’Shaughnessy. 2007. The Analisis Kasus Integrated marketing of political Marketing Communciation. marketing. European PT Gramedia Pustaka Journal of Marketing. Vol. Utama. Jakarta. 35 Issue: 9/10.

Surbakti, Ramlan. 2008. Memahami Roni, Tabroni. 2016. Marketing Politik Ilmu Politik. Grasindo. dan Strategi Pemenangan Jakarta. Pemilu. Fakultas Ilmu Undang-Undang Republik Indonesia Komunikasi dan Nomor 2 Tahun 2008 AdministrasiUniversitas tentang Partai Politik. Sangga Buana (USB) YPKP Debora, Sanur Lindawati. 2014. Strategi Bandung. Partai PolitikDalam Menghadapi pemilu 2014. Ronny, Sanjaya. 2017. Pemasaran Jurnal Politica. Politik Caleg Pendatang Baru Dalam Pemilu (Studi Emilia Y dan Wawan Ichawanuddin. Kasus Wardi Ningsih Caleg 2014. Partisipasi Politik dan PAN Dapil 1 Kabupaten Prilaku Pemilih Pada. Lamandau). Jurnal Politika. Pemilu 2014. Jurnal Pusat Penelitian Politik. LIPI. Zafar Siddik Pohan. 2013. Political Jakarta. Marketing Partai Politik Dalam Pemilihan Umum Gordon, Brett R. 2012. Marketing and Presiden Tahun 2009 (Studi Politics: Models, behavior, Pada Dewan Pimpinan and policy implications. Daerah Partai Demokrat Seassion at the 8th Triannial Provinsi Sumatera Utara). Choice Symposium. Jurnal Perspektif. Springer Science and Koran Solidaritas:Wawancara dengan Business Media, LLC. Grace Natalie di Gedung Pakarti. 2018. Joko, Sutarso. 2011. Pendekatan PSI.id. 2016.:“Cita-cita PSI” Pemasaran Politik (Political Marketing)Dalam Pemilihan Republika.co.id. 2016: PSI satu-satunya Umum. Jurnal KomuniTi. partai politik yang lolos verifikasi Kementerian

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 12

Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) tahun 2016 www.media.alkhairaat.id/psi-yakin-bisa- lolos-di-pileg-2019. https://www.merdeka.com/politik/survei- lsi-79-persen-pemuda-tak tertarik.html. https: //inet .detik. com/ cyberlife/ d- 3659956/132- juta-pengguna- internet-indonesia-40 penggila- medsos. https://dailysocial.id/post/riset-tns- generasi-terpelajar-dominasi- pengguna-instagram-di-indonesia www.psi.id

JOM FISIP Vol. 6: Edisi I Januari – Juni 2019 Page 13