Tugas Akhir - 2012

PENGARUH STRATEGI MEDIA SOSIAL TV TERHADAP BRAND AWARENESS (SURVEI PADA FOLLOWERS AKUN TWITTER @KOMPAS TV)

Ria Permatasari Santoso¹, Alila Pramiyanti S.sos.², Msi ; Refi Rifaldi W.g.³

¹Ilmu Komunikasi, Fakultas Komunikasi Dan Bisnis, Universitas Telkom

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2012

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Objek Penelitian Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Kompas TV sebuah perusahaan media yang menyajikan konten tayangan televisi inspiratif dan menghibur untuk keluarga . Kompas TV dimiliki oleh Kompas Gramedia pertama kali mengudara pada tanggal 9 September 2011. Kompas TV diresmikan dengan pagelaran bertajuk “Simfoni Semesta Raya” yang diselenggarakan di Plenary Hall Convention Center (JCC), dengan menghadirkan bintang tamu para penyanyi dan musisi papan atas Indonesia. Sesuai dengan visi misi yang diusung, Kompas TV mengemas program tayangan news, adventure, knowledge, dan entertainment yang mengedepankan kualitas. Dengan semboyan "Inspirasi Indonesia", KompasTV memang menghadirkan acara- acara yang diharapkan dapat memberikan inspirasi agar penonton semakin cinta Indonesia. Konten program tayangan Kompas TV menekankan pada eksplorasi Indonesia baik kekayaan alam, khasanah budaya, Indonesia kini, hingga talenta berprestasi. Kompas TV disiarkan dengan bergabung bersama televisi lokal dibeberapa kota besar di Indonesia yaitu, Jakarta, , Batu & Malang, , , , Denpasar, , dan . Kompas TV juga hadir dengan televisi berbayar yaitu, TV, Aora HD, Firstmedia, Centrin TV, 1

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

Skynindo, Orange TV, dan Telkomvision. Selain itu Kompas TV dapat di akses melalui Parabola, Livestreaming, dan Windows phone app. Tidak hanya berhenti pada program tayangan televisi, tersedia pula produksi film layar lebar dengan jalan cerita menarik dan didukung talenta seni berbakat Indonesia. Beberapa film layar lebar yang diproduksi adalah Lima Elang dan Garuda DI Dadaku 2 karya Rudi Soedjarwo, serta sebuah film animasi berjudul Si Geboy. Kompas TV memiliki beberapa presenter andalan seperti, Amie Ardhini, Abu Mario, Raditya Dika, Ramon Y. Tungka, Pandji Pragiwaksono, Nadine Chandrawinata, Darius sinathrya, Kamga, dan Dona Agnesia. Program Kompas TV dibagi menjadi tiga yaitu, program reguler news, current affairs ; Kompas 100, Berkas Kompas, Kompas Pagi, Kompas Siang, Kompas Petang, Kompas Malam, Local News, Kompas Update, Kata Kita, Kompas Ekstra, dan Kompas Sport. Program entertainment, kids, dan variety show ; 180 Derajat, Showcase, Science is Fun, Bumi Kita, Klik! Arbain Rambey, Versus, Jalan Sesama, Fanatik, Exotic Living, Tanya Dokter, BAB Yang Hilang, Local Program, Mata Hati, Berbagi Sukses, Mereka Kini, Jalan Keluar, Ala Ryan, New Star, Tekno, Sebuah Nama Sebuah Cerita, Agung Podomoro Group, Comic action, Stand up Comedy Season 2, Kelakar, Sid The Science Kid, Inside Life, Api Kecil Rengkuh Dunia, Kompas Kita, Resep Rahasia, Pelangi Indonesia, Ala Resto, CS File, Temukan Kata, Cemal-Cemil, Dino Train, Dapur Nicky, Griya Gaya, dan Referensi. Program Science, Knowledge, dan Adventure ; Explore 2

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

Indonesia, Ekspedisi Cincin Api, Teroka, Coffee Story, Weekend Yuk, Adventura, Hidden Paradise, Deadly 60, Cities Of The Underworld, Suka-Suka, Planet Earth, dan Tarbosaurus. Sebagai konten provider, Kompas TV tayang perdana pada tanggal 9 September 2011 di sepuluh kota di Indonesia jumlah tersebut akan segera bertambah pada kuartal ketiga tahun 2011 dan sepanjang tahun 2012. Dengan kerjasama operasi dan manajemen, Kompas TV memasok program tayangan hiburan dan berita pada stasiun televisi lokal di berbagai kota di Indonesia yang telah terlibat dalam proses kerja sama. Stasiun televisi lokal akan menayangkan 70% program tayangan produksi Kompas TV dan 30% program tayangan lokal. Dengan demikian, stasiun televisi lokal memiliki kualitas yang tidak kalah dengan stasiun televisi nasional, tentunya dengan keunggulan kearifan lokal daerah masing-masing. Kompas TV juga menyediakan kanal televisi berbayar pertama di Indonesia yang memiliki kualitas High Definition (HD). Kualitas High Definition menyajikan gambar dengan resolusi tinggi sehingga pemirsa dapat menikmati detail gambar dengan kontur jelas dan warna yang lebih tajam. Kompas TV sebagai pionir kualitas High Definition juga tengah mengarah pada sistem televisi digital sesuai standar yang lazim digunakan secara internasional. Kompas TV tentu memperhatikan kualitas program tayangan yang ditampilkan. Tumbuh dalam industri televisi komersial dengan persaingan yang sangat ketat, Kompas TV berusaha untuk tetap berada pada koridor visi misi sehingga dapat 3

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

selalu menyajikan program tayangan inspiratif dan informatif dengan kemasan menarik bagi keluarga Indonesia. Karena merupakan tanggung jawab besar bagi sebuah stasiun televisi untuk turut membentuk moral bangsa. Menjawab tantangan dunia media di Indonesia, sebagai bagian dari yang memiliki motto Enlightening People, Kompas TV didukung dengan komposisi karyawan berkualitas dan berdedikasi tinggi senantiasa berusaha menyalurkan informasi yang akan menjadi Inspirasi Indonesia. Dibawah ini adalah struktur organisasi Kompas TV: GAMBAR 1.1 STRUKTUR ORGANISASI KOMPAS TV

Sumber : Kompas TV

4

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

1.2 Latar Belakang Penelitian Teknologi informasi dan komunikasi saat ini merupakan salah satu bidang ilmu yang perkembangannya cukup meningkat. Berdasarkan survey terbaru Edelmen Trust Baromoter dalam SWA Online pada tanggal 12 Maret 2012 media tradisional merupakan media yang masih dipercaya ketika mencari informasi mengenai perusahaan. Majalah 49%, koran 48%, televisi 45% dan radio 30%. Namun kepercayaan terhadap media sosial (internet) meningkat pesat sebagai sumber informasi perusahaan. Blog dipilih 18% naik dari 6% di tahun sebelumnya. Selain itu, mesin pencari online seperti Google telah menjadi sumber penting dalam mencari informasi mengenai perusahaan, terlihat dari 52% responden memilih hal tersebut sebagai sumber terpercaya (Sumber: www.swa.co.id) Berdasarkan data diatas industri di bidang teknologi informasi dan komunikasi yang perkembangannya paling pesat adalah media internet. Di Indonesia beberapa perusahaan saat ini menggunakan media sosial (internet) sebagai salah satu komunikasi pemasaran salah satunya yaitu perusahaan media Kompas TV, Kompas TV hadir sebagai konten provider berbeda dan berkualitas untuk bersaing dengan stasiun televisi lain yang telah lebih dulu hadir. Kompas TV merupakan salah satu lini bisnis baru dari Kompas Gramedia Group, mengudara pada tanggal 9 September 2011 sebagai media televisi baru dibutuhkan komunikasi pemasaran yang efektif. Begitu banyak media televisi yang menggunakan media sosial sebagai komunikasi pemasarannya tetapi sedikit yang 5

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

cepat dikenal oleh penonton sebagai media televisi baru. Sebagai media televisi baru tidak mudah mendapatkan perhatian dan kesadaran merek dari penonton dalam waktu cepat, dibutuhkan strategi media sosial sebagai komunikasi pemasaran untuk menciptakan brand awareness (kesadaran merek) dibenak penonton terlebih dahulu. Kompas TV dipilih peneliti sebagai stasiun televisi yang akan diteliti karena Kompas TV berbeda dengan stasiun televisi lain, hadir sebagai bisnis stasiun televisi baru dengan jangka waktu yang baru namun telah menarik perhatian dengan program- program pilihan yang berkualitas. Kompas TV sebagai bisnis televisi baru maka perlu dilakukan strategi komunikasi pemasaran yang efektif untuk mengenalkan Kompas TV kepada masyarakat luas. Kompas TV menggunakan media sosial sebagai salah satu kegiatan pemasarannya. Peneliti pun memilih media sosial sebagai kegiatan pemasaran yang akan diteliti karena media sosial memiliki daya tarik yang luar biasa dan saat ini begitu berkembang. Media sosial yang digunakan Kompas TV adalah Facebook (Kompas TV) dan Twitter melalui akun Twitter @KompasTV. Namun, peneliti lebih memilih media sosial Twitter sebagai salah satu media sosial yang digunakan oleh Kompas TV untuk diteliti, karena melihat saat ini perkembangan Twitter yang lebih berkembang dan interaktif dibandingkan Facebook. Berdasarkan sumber melalui wawancara pada tanggal 12 Maret 2012 dengan promo manager Kompas TV mengatakan, ”Kompas TV menggunakan media sosial Twitter karena 6

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

menerapkan 360 degrees communication dan salah satu unsurnya itu adalah promo off air, yang dilengkapi dengan digital promotion, via website dan media sosial”. Media sosial dipahami sebagai sebuah bentuk baru berkomunikasi, media sosial merupakan sarana percakapan yang terjadi di internet dan ditopang oleh alat berupa aplikasi atau software. Tidak seperti komunikasi di internet pada masa sebelumnya yang cenderung searah, komunikasi di media sosial kini bersifat interaktif, terbuka dan memungkinkan setiap orang untuk ikut berpartisipasi di dalamnya. Menurut pendapat Kaplan dan Haenlein media sosial (2006:256) sebagai “Kelompok aplikasi berbasis Internet yang dibangun di atas fondasi ideologi dan teknologi Web 2.0, yang memungkinkan penciptaan dan pertukaran konten yang dibuat pengguna”. Latar belakang dari Kompas TV menggunakan media sosial Twitter dikarenakan Kompas TV sangat baru mengudara maka dibutuhkan komunikasi pemasaran yang efektif untuk mempromosikan keberadaan Kompas TV berikut program- programnya. Promotion Manager Kompas TV pun memberikan alasan media sosial Twitter sebagai salah satu komunikasi pemasaran Kompas TV “media sosial tidak hanya mampu memasarkan produk tapi banyak manfaat lainnya yang ditawarkan media sosial, diantaranya media sosial mampu meningkatkan hubungan perusahaan dengan konsumen, mampu mempercepat proses pembuatan keputusan, mampu menurunkan biaya komunikasi pemasaran, dan mampu meningkatkan Brand 7

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

awareness suatu produk”. (Sumber: Roy Rakhmatullah, Promo Manager Kompas TV). Setelah Kompas TV menggunakan media sosial twitter dalam jangka waktu enam bulan saja terhitung sejak Kompas TV pertama kali diresmikan akun Twitter @KompasTV sudah memiliki sebanyak 246.457 followers (pengikut). Berikut data lima besar peringkat akun Twitter televisi di Indonesia:

GAMBAR 1.2 PADA TAHUN 2011 TERDAPAT 5 BESAR PERINGKAT AKUN TWITTER TELEVISI DI INDONESIA

1,640,949 Kompas TV 2,000,000 974,004 Metro TV 390,774 1,000,000 289,718 Trans 7 246,457 Trans TV 0 TV One 5 Besar Peringkat Akun Twitter Televisi di Indonesia

Sumber: Twitter (www.twitter.com)

Berdasarkan gambar 1.2, data diperoleh pada bulan maret 2011 bahwa akun Twitter @Kompas TV menempati urutan kelima. Peringkat pertama dipegang oleh akun Twitter @Metro_TV (MetroTV) dengan 1.640.949 followers, akun Twitter @tvOneNews (TvOne) di posisi kedua dengan 974.004 followers, akun Twitter @TRANSTV_CORP (Trans TV) di posisi ketiga 8

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

dengan 390.774 followers, dan akun Twitter @ (Trans 7) di posisi keempat dengan 289.718 followers. Jumlah tersebut selalu mengalami peningkatan setiap harinya. Berdasarkan data diatas, diketahui bahwa akun Twitter @KompasTV memiliki perkembangan yang signifikan dari segi jumlah followers. Keberadaan media sosial Twitter sejauh ini sangat membantu Kompas TV untuk lebih dikenal masyarakat terutama melalui buzzer-buzzer yang ikut mempromokan Kompas TV”, Ujar Promo Manager Kompas TV. Di bawah ini terdapat pula data 5 besar peringkat akun Twitter televisi di Indonesia pada tahun 2012 yaitu:

GAMBAR 1.3 PADA TAHUN 2012 TERDAPAT 5 BESAR PERINGKAT AKUN TWITTER TELEVISI DI INDONESIA

2,976,414 Kompas TV 2,000,000 1,883,145 643,934 Metro TV 1,000,000 567,081 Trans 7 305,789 Trans TV 0 TV One 5 Besar Peringkat Akun Twitter Televisi di Indonesia

Sumber: Twitter (www.twitter.com)

Berdasarkan gambar 1.3, data diperoleh pada bulan juli 2012 bahwa akun Twitter @Kompas TV masih tetap menempati urutan kelima dengan jumlah 305,789 followers. Peringkat pertama 9

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

dipegang oleh akun Twitter @Metro_TV (MetroTV) dengan 2,976,414 followers, akun Twitter @tvOneNews (TvOne) di posisi kedua dengan 1,883,145 followers, akun Twitter @TRANSTV_CORP (Trans TV) di posisi ketiga dengan 643,934 followers, dan akun Twitter @TRANS7 (Trans 7) di posisi keempat dengan 567,081 followers. Perubahan yang terjadi pada Kompas TV setelah menggunakan media sosial Twitter adalah Kompas TV mendapatkan beberapa penghargaan di bidang promosi salah satunya, di ajang Citra Pariwara 2011, Kompas TV berhasil meraih 2 penghargaan. 1 Penghargaan untuk Station Id yang berjudul Gong Inspirasi memenangkan kategori Best Promo TV, serta Promo Image berjudul Energi untuk penghargaan di kategori Best Category Promo Media TV, Stand up Comedy Indonesia, yang menjadi salah satu tayangan unggulan, serta Meet & Greet program Science is Fun di toko buku Gramedia Matraman seperti pada gambar 1.3 dibawah ini: GAMBAR 1.4

(Sumber: www.kompas.tv)

10

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

Peneliti ingin mengetahui bagaimana strategi media sosial pada Kompas TV terhadap brand Awareness. Kompas TV mengalami peningkatan jumlah followers pada akun Twitter @KompasTV dalam waktu enam bulan pertama. Maka dengan memanfaatkan media sosial sebaik mungkin, kesadaran merek pun dapat dicapai oleh perusahaan yang ingin mengenalkan produk- produknya. Kesadaran merek tidak tumbuh dengan sendirinya, namun perlu langkah-langkah preventif untuk menciptakan kesadaran merek tersebut. Kompas TV baru berdiri dan hal yang berkaitan adalah bagaimana menumbuhkan kesadaran merek pada penonton Kompas TV, inilah alasan peneliti memilih brand awareness untuk diteliti. Berdasarkan latar belakang inilah, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang mengangkat mengenai strategi media sosial Twitter dan brand awareness, dengan judul penelitian “Pengaruh Strategi media sosial Kompas TV terhadap Brand Awareness (Survei pada followers akun Twitter @KompasTV).”

1.2 Rumusan Masalah Penelitian ini mengkaji pengaruh strategi media sosial Kompas TV terhadap brand awareness, dengan rumusan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana tanggapan responden mengenai strategi media sosial Kompas TV? 2. Bagaimana brand awareness Kompas TV? 11

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

3. Bagaimana pengaruh strategi media sosial Kompas TV terhadap brand awareness?

1.3 Tujuan Penelitian 1. Mengetahui bagaimana tanggapan responden mengenai strategi media sosial Kompas TV 2. Mengetahui bagaimana brand awareness Kompas TV 3. Mengetahui bagaimana pengaruh strategi media sosial Kompas TV terhadap brand awareness.

1.4 Kegunaan Penelitian Kegunaan penelitian ini adalah dapat memberikan manfaat kepada pihak-pihak, diantaranya : 1. Penelitian ini menambah pengetahuan mengenai strategi media sosial Kompas TV sebagai kegiatan pemasaran dan kesadaran atas sebuah merek melalui penggunaan berbagai teori yang didapat dari sumber-sumber referensi seperti buku, internet, dan jurnal. 2. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi saran dan masukan bagi Kompas TV dalam melakukan kegiatan operasional perusahaan untuk menumbuhkan kesadaran terhadap sebuah merek. 3. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi data sekunder dan sumber referensi untuk penelitian lainnya.

12

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

1.5 Sistematika Penulisan Skripsi Sistematika penulisan skripsi dibuat untuk menggambarkan secara keseluruhan mengenai penelitian yang dilakukan. Dibawah ini adalah urutan penulisannya:

BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi uraian mengenai gambar umum objek penelitian, latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan kegunaan penelitian.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi uraian mengenai teori-teori yang melandasi penelitian dan mendukung pemecahan masalah, penelitian terdahulu, kerangka pemikiran, hipotesis penelitian, dan ruang lingkup penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN Bab ini berisi uraian mengenai jenis penelitian, variabel operasional, tahapan penelitian, teknik sampling, metode pengumpulan data, uji validitas & reliabilitas, dan teknik analisis data.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi uraian mengenai cara pengumpulan data, pengolahan data, dan analisis data yang telah melalui proses penelitian.

13

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi uraian mengenai kesimpulan dari hasil penelitian yang disertai dengan saran untuk penelitian lanjutan dan saran untuk perusahaan.

14

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2012

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan peneliti melalui berbagai proses penelitian, maka dapat diambil beberapa kesimpulan yang turut memberikan jawaban terhadap rumusan masalah penelitian dan tujuan penelitian. Berikut kesimpulan yang ditarik peneliti terkait hasil penelitian yang didapat 1. Berdasarkan skor total rekapitulasi Strategi Media Sosial (X) sebesar 67,02%, yang terletak antara rentang 62,50% dan 81,25%. Dengan demikian Strategi media sosial masuk kedalam kategori baik dari hasil tanggapan responden. 2. Berdasarkan nilai rekapitulasi brand awareness (Y) sebesar 63,54%, yang terletak antara rentang 62,50% dan 81,25%. Dengan demikian Brand awareness masuk kedalam kategori baik dari hasil tanggapan responden. 3. Besarnya pengaruh ditunjukkan dengan nilai koefisien determinasi yaitu sebesar 35.0%, menunjukkan bahwa kontribusi Strategi

Media Sosial (X1) terhadap Brand Awareness (Y) adalah sebesar 35.0% sedangkan sisanya sebesar 65.0% merupakan kontribusi

variabel lain selain Strategi Media Sosial (X1).

146

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

5.2 Saran 5.2.1 Saran Untuk Kompas TV Jakarta Berikut saran-saran yang diajukan peneliti kepada Kompas TV berdasarkan pertimbangan hasil penelitian yang telah dilakukan : 1. Sehubungan dengan adanya pengaruh yang signifikan antara strategi media sosial yang terdiri dari communication, collaboration, entertainment, dan education terhadap brand awareness (pada followers akun Twitter @KompasTV), maka disarankan bagi Kompas TV untuk meningkatkan serta memperbaiki strategi media sosial agar tujuan sasaran dapat dicapai dengan maksimal, khususnya entertainment yang jumlahnya lebih rendah diantara yang lain. Hal ini agar dirasa tidak menjenuhkan dan membosankan sehingga media sosial Twitter @KompasTV selalu dapat memberikan hal baru dan positif kepada pelanggannya, contohnya dengan terus membuka peluang interaksi kepada followers. Semua elemen strategi media sosial dapat berpengaruh terhadap brand awareness. Dengan begitu, peningkatan dan perbaikan strategi media sosial dapat membuat pelanggan menjadi lebih aware terhadap sebuah merek. 2. Melihat bahwa adanya hubungan yang cukup kuat antara strategi media sosial dengan brand awareness, maka peneliti juga menyarankan agar memperkuat hubungan dengan para pelanggan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan menjalani interaksi yang

147

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

efektif dengan pelanggan, memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan, dan penyelesaian keluhan pelanggan yang baik. 3. Berdasarkan hasil analisis, communication adalah pilar yang memiliki skor terbesar artinya communication yang digunakan oleh Kompas TV yang paling berpengaruh dalam strategi media sosial Kompas TV, diharapkan Kompas TV dapat menjaga dan lebih mengembangkan kembali agar tercipta komunikasi yang efektif.

5.2.2 Saran Untuk Penelitian Lanjutan 1. Diharapkan penelitian ini dapat merangsang para peneliti lainnya untuk melakukan penelitian tindak lanjut mengenai strategi media sosial dan brand awareness. 2. Diharapkan penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan untuk melakukan penelitian-penelitian yang lebih detail dan terperinci dengan topik pembahasan yang sama. 3. Disarankan bagi peneliti berikutnya untuk menjadikan hasil penelitian ini sebagai perbandingan atas hasil penelitian yang akan didapatkan nantinya. 4. Disarankan kepada penelitian lanjutan agar melakukan penelitian terhadap objek penelitian yang belum ternama namun topik permasalahannya tetap sama, agar tetap dibandingkan antara hasil penelitian pengaruh strategi media sosial terhadap brand awareness produk ternama dengan yang belum ternama.

148

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2012 DAFTAR PUSTAKA

Aaker, David A. (1996). Building Strong Brands. (Edisi ke-1 jilid 1) Jakarta: PT Penerbit Erlangga.

Daniel, Mc. (2009). Brands in Internasional Business. (Edisi ke-1 jilid 1). Jakarta: Prestasi Pustaka.

Fauzi, Ahmad. (2009). All About Twitter. (Edisi ke-1 jilid 1). Bandung: Mizan Media Utama.

Fill, Chris. (2009). Marketing Communications. (Edisi ke-5). Pearson Education Limited.

Giddens. (2006). Brand Management. (Edisi ke-1 jilid 1). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Keller, K.L. (2008). Strategic Brand Management. (Edisi ke-2 jilid 1) Jakarta: Elex Media Komputindo.

Kotler & Keller. (2009). Manajemen Pemasaran. (Edisi ke-13 jilid 1). Jakarta: PT Penerbit Erlangga.

Newhagen, Flew, Terry. (2005). New Media. (Edisi ke-2 jilid 1). Oxford University Press. 69

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

Payne, Andrian. (2000). Komunikasi Pemasaran Modern. (Edisi ke-1 jilid 1). Yogyakarta: Cakra Ilmu.

Riduwan. (2010). Metode & Teknik Menyusun Tesis. (Edisi ke-8 jilid 1). Bandung: Alfabeta.

Safko & Brake. (2009). The Sosial Media Bible (Edisi ke-1 jilid 1).

Shimp, Terence A. (2007). Periklanan Promosi. (Edisi ke-5 jilid 1). Jakarta: PT Penerbit Erlangga.

Sugiyono. (2009). Statistik Untuk Penelitian. (Edisi ke-14 jilid 1). Bandung: CV. Alfabeta.

Sunyoto, Danang. (2009). Analisis Regresi & Uji Hipotesis. (Edisi ke- 1 jilid 1). Yogyakarta: Media Pressindo.

Supramono & Haryanto. (2005). Desain Proposal Penelitian Studi Pemasaran. (Edisi ke-1 jilid 1). Yogyakarta: Dani.

Taniredja, Tukiran & Hidayat. (2011). Penelitian Kuantitatif Sebuah Pengantar. Bandung: Alfabeta.

Tjiptono, Fandy. (2005). Brand Management & Strategy. (Edisi ke-1 jilid 1). Yogyakarta: Andi. 70

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

Waloeyo, Yohan. (2009). Twitter Best Social Networking. (Edisi ke- 1 jilid 1). Yogyakarta: Andi Suffset Assosiate.

Zarella, Dan. (2010). The Sosial Media Marketing Book. (Edisi ke-1 jilid 1). Jakarta: PT Serambi Ilmu Semesta.

Sumber Jurnal & Skripsi

Aditya Ryandi, Reza. (2011). Pengaruh bauran pemasaran telepon selular samsung berbasis android terhadap brand awareness. Retrieved from Library Universitas Pelita Harapan.

Adrianto. (2009). Identifikasi manfaat fitur sosial media dari jejaring sosial (social network) pada aplikasi e-commerce berbasiskan Web, Vol 8(5), 77-85. Retrieved from www.jurnalskripsi.com.

Akward, Brian K. (2008). Analysis on the brand awareness of Nuno dutro and its relationship toward promotion, Vol 15(6), 23-36. Retrieved from www.emeraldinsight.com.

Brewer & Zhao. (2008). The impact of a pathway college on reputation and brand awareness for its affiliated university in sydney, Vol 7(2), 12-20. Retrieved from www.emeraldinsight.com.

71

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

Effendi. (2007). Analisa strategi pemasaran pasca rebranding Hilton Internasional Hotel menjadi Ayodya Resort Bali : dampak terhadap brand awareness konsumen, Vol 11(2), 56- 65. Retrieved from www.repositorypetra.ac.id.

Haryono. (2008). Analisa pengaruh brand model Panasonic terhadap brand awareness dan kesesuaian karakter brand model Panasonic dengan brand personality produk televisi Panasonic Dian Series di surabaya, Vol 9(4), 36-45. Retrieved from www.repositorypetra.ac.id.

Kusumaningtyas Dwi, Ratih. (2007). Peran media sosial online (facebook) sebagai saluran self disclosure remaja putri di surabaya, Vol 5(3), 67-72. Retrieved from www.skripsisosialmedia.com.

Mahjudie. (2008). Efek penggunaan celebrity endorser dan jingle dalam iklan televisi Olay Total White Cream versi “Audy & Nindi” terhadap brand awareness. Retrieved from Library Universitas Islam Bandung.

Michael & Howard. (2009). Using new media sosial and web 2.0 technologies in business school teaching and learning, Vol 20(8), 89-95. Retrieved from www.emeraldinsight.com.

72

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi Tugas Akhir - 2012

Prasetyo, Dimas. (2006). Revitalisasi brand untuk meningkatkan brand awareness merek Palazzo, Vol 3(1), 23-30. Retrieved from www.repositorypetra.ac.id.

Radder & Huang. (2007). High-Involvement and low-Involvement products : A comparison of brand awareness among students at a south african university, Vol 9(3), 45-56. Retrieved from www.emeraldinsight.com.

Riyandi, Reza. (2011). Pengaruh Integrated Marketing Communication terhadap Brand Awareness produk Pond’s pada remaja kota Bandung. Retrieved from Library Institut Manajemen Telkom.

Sabith, Feronica. (2008). Friends in online places : Business and sosial media, Vol 17(8), 8-17. Retrieved from www.emeraldinsight.com.

Sofian. (2011). Pengaruh Integrated Marketing Communication terhadap Brand Awareness produk Pond’s pada remaja kota Bandung. Retrieved from Library Institut Manajemen telkom.

73

Fakultas Komunikasi dan Bisnis Program Studi S1 Ilmu Komunikasi

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)