Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi No. 09/07/1278/Thn.IX, 01 Juli 2021

KOTA GUNUNGSITOLI PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2021  Pada Juni 2021, Kota Gunungsitoli mengalami Deflasi sebesar 0,28 persen atau terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 107,07 pada bulan Mei 2021 menjadi 106,77 pada bulan Juni 2021. Dengan demikian, gabungan 5 kota IHK di Sumatera Utara pada Juni 2021 Inflasi sebesar 0,03 persen.  Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,8 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,01 persen. Inflasi terjadi Juni 2021 karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kelompok rekreasi, Gunungsitoli olahraga dan budaya sebesar 2,07 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,25 persen; kelompok perlengkapan, peralatan Deflasi dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,19 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,11 persen; kelompok perumahan, air, listrik dan Sebesar 0,28 bahan bakar rumah tangga sebesar 0,08 persen; kelompok informasi, Persen komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,07 persen; dan kelompok transportasi 0,01 persen;  Komoditas utama penyumbang deflasi selama Juni 2021 di Gunungsitoli berdasarkan andil, antara lain cabai merah, bawang merah, daging ayam ras, ayam hidup, dan kangkung.  Dari 5 kota IHK di Provinsi Sumatera Utara, 2 mengalami deflasi dan 3 inflasi. Deflasi tertinggi di Gunungsitoli sebesar 0,28 persen dengan IHK sebesar 106,77 dan terendah di Padangsidimpuan sebesar 0,26 persen dengan IHK 107,28. Inflasi tertinggi terjadi di sebesar 0,31 persen dengan IHK 106,30 dan terendah di sebesar 0,03 persen dengan IHK sebesar 104,50.

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 1

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

1. Inflasi Kota Gunungsitoli Perkembangan harga berbagai komoditas di Kota Gunungsitoli pada Juni 2021 secara umum menunjukkan adanya penurunan. Berdasarkan hasil pemantauan BPS, pada bulan ini Kota Gunungsitoli mengalami deflasi sebesar 0,28 persen atau terjadi penurunan indeks Harga Konsumen (IHK) dari 107,07 pada Mei 2021 menjadi 106,77 pada Juni 2021. Tingkat deflasi tahun kalender Juni 2021 sebesar 1,00 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2021 terhadap Juni 2020) sebesar 3,36 persen. Tabel 1. IHK dan Tingkat Inflasi Kota Gunungsitoli Juni 2021, Tahun Kalender 2021, dan Tahun ke Tahun menurut Kelompok Pengeluaran COICOP (2018=100)

Tingkat Tingkat Tingkat Andil IHK IHK IHK Inflasi Inflasi Inflasi Inflasi Juni Mei Juni Tahun Tahun ke Juni 2021 1) Juni 2021 Kelompok Pengeluaran 2020 2021 2021 Kalender Tahun 3) (%) (%) 2021 2) (%) (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Umum (Headline) 103,30 107,07 106,77 -0,28 -1,00 3,36 -0,280 Makanan, Minuman, dan 105,52 112,04 111,14 -0,80 -2,67 5,33 -0,352 Tembakau Pakaian dan Alas Kaki 103,92 105,18 105,17 -0,01 -0,18 1,20 -0,001 Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga 97,86 101,31 101,39 0,08 0,38 3,61 0,013 Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin Rumah 102,74 104,73 104,93 0,19 0,99 2,13 0,011 Tangga Kesehatan 108,48 109,22 109,34 0,11 0,73 0,79 0,003 Transportasi 98,51 97,68 97,69 0,01 -0,12 -0,83 0,001 Informasi, Komunikasi, dan Jasa 101,62 101,13 101,20 0,07 0,89 -0,41 0,003 Keuangan Rekreasi, Olahraga, dan Budaya 99,65 102,08 104,19 2,07 1,04 4,56 0,008 Pendidikan 101,09 101,23 101,23 0,00 0,00 0,14 0,000 Penyediaan Makanan dan 107,45 109,27 109,27 0,00 0,65 1,69 0,000 Minuman/Restoran Perawatan Pribadi dan Jasa 106,22 108,96 109,23 0,25 -0,05 2,83 0,015 Lainnya 1) Persentase perubahan IHK Juni 2021 terhadap IHK Mei 2021 2) Persentase perubahan IHK Juni 2021 terhadap IHK Desember 2020 3) Persentase perubahan IHK Juni 2021 terhadap IHK Juni 2020 Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,80 persen dan kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,01 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 2,07 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,25 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,19 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,11 persen; kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,08 persen; kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,07 persen;

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 2

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

dan kelompok transportasi sebesar 0,01 persen. Sementara itu, kelompok pendidikan dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran tidak mengalami perubahan indeks.

Beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga pada Juni 2021, antara lain cabai merah, bawang merah, daging ayam ras, ayam hidup, kangkung, baju kaos tanpa kerah/T-Shirt pria, cabai rawit, ikan asin teri, angkutan udara, celana pendek anak, sepatu anak, minyak goreng, gaun/terusan wanita, wortel, bawang putih, kemeja panjang katun pria, kemeja pendek katun pria, buncis, celana pendek pria, tomat, sandal karet wanita, kacang panjang, baju kaos berkerah wanita, kunyit, tauge/kecambah, kol putih/kubis, sandal kulit pria, daging sapi, dan sepeda motor.

Pada bulan Juni 2021 dari 11 kelompok pengeluaran, 2 kelompok memberikan andil deflasi dan 7 kelompok memberikan andil inflasi. Sementara 2 kelompok pengeluaran tidak memberikan andil terhadap inflasi Kota Gunungsitoli. Kelompok pengeluaran yang memberikan andil deflasi, yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,352 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,001 persen. Kelompok pengeluaran yang memberikan andil inflasi, yaitu kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,028 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,015 persen; kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,013 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,011 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,003 persen; kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,003 persen; dan kelompok transportasi sebesar 0,001 persen. Sementara itu, kelompol pendidikan dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran tidak mengalami perubahan indeks.

2. Indeks Harga Konsumen/Inflasi Menurut Kelompok

2.1. Makanan, Minuman, dan Tembakau

Kelompok ini pada Juni 2021 deflasi sebesar 0,80 persen atau terjadi penurunan indeks dari 112,04 pada Mei 2021 menjadi 111,14 pada Juni 2021. Pada kelompok ini, subkelompok makanan deflasi sebesar 0,97 persen sedangkan subkelompok minuman yang tidak beralkohol; subkelompok minuman beralkohol; dan subkelompok rokok dan tembakau tidak mengalami perubahan indeks.

Tabel 2. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau (2018=100)

IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Makanan, Minuman, dan Tembakau 111,14 -0,80 Makanan 112,11 -0,97 Minuman yang Tidak Beralkohol 100,97 0,00 Minuman Beralkohol 100,00 0,00 Rokok dan Tembakau 112,22 0,00

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 3

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Kelompok ini pada Juni 2021 memberikan andil deflasi sebesar 0,352 persen terhadap inflasi umum kota Gunungsitoli. Komoditas yang dominan memberikan andil deflasi, yaitu cabai merah, bawang merah, daging ayam ras, ayam hidup, kangkung, cabai rawit, ikan asin teri, minyak goreng, wortel, bawang putih, buncis, tomat, kacang panjang, kunyit, tauge/kecambah, kol putih/kubis, dan daging sapi.

2.2. Pakaian dan Alas Kaki

Kelompok ini pada Juni 2021 deflasi sebesar 0,01 persen atau terjadi penurunan indeks dari 105,18 pada Mei 2021 menjadi 105,17 pada Juni 2021. Pada kelompok ini, subkelompok pakaian mengalami deflasi 0,29 persen. Sementara subkelompok alas kaki mengalami inflasi sebesar 0,99 persen. Kelompok ini pada Juni 2021 memberikan andil deflasi sebesar 0,001 persen terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli. Komoditas yang memberikan sumbangan deflasi adalah baju kaos tanpa kerah/T-Shirt pria, celana pendek anak, sepatu anak, gaun/terusan wanita, kemeja panjang katun pria, kemeja pendek katun pria, celana pendek pria, sandal karet wanita, baju kaos berkerah wanita, sandal kulit pria, dan celana panjang jeans anak.

Tabel 3. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Pakaian dan Alas Kaki (2018=100)

IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Pakaian dan Alas Kaki 105,17 -0,01 Pakaian 102,54 -0,29 Alas Kaki 116,15 0,99

2.3. Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga

Kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga pada Juni 2021 inflasi sebesar 0,08 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 101,31 pada Mei 2021 menjadi 101,39 pada Juni 2021. Pada bulan ini, subkelompok pemeliharaan, perbaikan, dan keamanan tempat tinggal/perumahan inflasi sebesar 0,35 persen. Sementara subkelompok sewa dan kontrak rumah; subkelompok penyediaan air dan layanan perumahan lainnya; dan subkelompok listrik dan bahan bakar rumah tangga tidak mengalami perubahan indeks.

Kelompok ini pada Juni 2021 memberikan andil inflasi sebesar 0,013 persen terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli. Komoditas yang memberikan andil terhadap inflasi adalah seng dan paku.

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 4

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Tabel 4. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga (2018=100) IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga 101,39 0,08 SewaRumah dan KontrakTangga Rumah 102,92 0,00 Pemeliharaan, Perbaikan, dan Keamanan Tempat 106,62 0,35 Tinggal/Perumahan Penyediaan Air dan Layanan Perumahan Lainnya 100,00 0,00 Listrik dan Bahan Bakar Rumah Tangga 99,02 0,00 2.4. Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga Kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga pada Juni 2021 inflasi sebesar 0,19 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 104,73 pada Mei 2021 menjadi 104,93 pada Juni 2021. Pada bulan ini, subkelompok tektil rumah tangga inflasi sebesar 1,71 persen dan subkelompok barang dana layanan untuk pemeliharaan rumah tangga rutin inflasi sebesar 0,09 persen. Sementara subkelompok furnitur, perlengkapan, dan karpet; subkelompok peralatan rumah tangga; subkelompok barang pecah belah dan peralatan makan minum; dan subkelompok peralatan dan perlengkapan perumahan dan kebun tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok ini pada Juni 2021 memberikan andil inflasi sebesar 0,011 persen terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli. Komoditas yang memberikan andil terhadap inflasi adalah handuk dan penyegar ruangan. Pada bulan Juni 2021, tidak terdapat komoditas pada kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga yang memberikan andil terhadap deflasi kota Gunungsitoli. Tabel 5. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga (2018=100) IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin 104,93 0,19 Rumah Tangga Furnitur, Perlengkapan, dan Karpet 107,29 0,00 Tekstil Rumah Tangga 100,21 1,71 Peralatan Rumah Tangga 108,28 0,00 Barang Pecah Belah, dan Peralatan Makan Minum 99,77 0,00 Peralatan dan Perlengkapan Perumahan dan Kebun 115,74 0,00 Barang dan Layanan Untuk Pemeliharaan Rumah Tangga 103,09 0,09 Rutin

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 5

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

2.5. Kesehatan Kelompok kesehatan pada Juni 2021 mengalami inflasi sebesar 0,11 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 109,22 pada Mei 2021 menjadi 109,34 pada Juni 2021. Pada bulan ini, subkelompok obat-obatan dan produk kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,19 persen. Sedangkan subkelompok lainnya tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok ini pada Juni 2021 memberikan andil inflasi sebesar 0,003 persen terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli. Komoditas yang memberikan andil terhadap inflasi adalah obat batuk. Sedangkan komoditas lainnya tidak memberikan andil terhadap inflasi kota Gunungsitoli. Tabel 6. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Kesehatan (2018=100) IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Kesehatan 109,34 0,11 Obat-Obatan dan Produk Kesehatan 116,61 0,19 Jasa Rawat Jalan 101,02 0,00 Jasa Rawat Inap 100,00 0,00 Jasa Kesehatan Lainnya 100,00 0,00 2.6. Transportasi Kelompok transportasi pada Juni 2021 inflasi sebesar 0,01 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 97,68 pada Mei 2021 menjadi 97,69 pada Juni 2021. Pada bulan ini subkelompok pengoperasian peralatan transportasi pribadi inflasi sebesar 0,62 persen. Subkelompok pembelian kendaraan mengalami deflasi sebesar 0,09 persen dan subkelompok jasa angkutan penumpang sebesar 1,61 persen. Sementara subkelompok jasa pengiriman barang tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok ini pada Juni 2021 memberikan andil inflasi sebesar 0,001 persen terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli. Komoditas yang memberikan andil inflasi adalah pemeliharaan/service dan ban luar motor. Komoditas yang memberikan andil deflasi adalah sepeda motor, aksesoris kendaraan dan angkutan udara. Sementara komoditas lainnya tidak memberikan andil terhadap inflasi kota Gunungsitoli. Tabel 7. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Transportasi (2018=100) IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Transportasi 97,69 0,01 Pembelian Kendaraan 101,14 -0,09 Pengoperasian Peralatan Transportasi Pribadi 104,08 0,62 Jasa Angkutan Penumpang 79,97 -1,61 Jasa Pengiriman Barang 100,00 0,00

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 6

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

2.7. Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan

Kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan pada Juni 2021 inflasi 0,07 persen atau mengalami kenaikan indeks dari 101,13 pada Mei 2021 menjadi 101,20 pada Juni 2021. Pada bulan ini subkelompok peralatan informasi dan komunikasi inflasi sebesar 0,24 persen. Sementara subkelompok layanan informasi dan komunikasi; dan subkelompok jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks.

Tabel 8. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan (2018=100)

IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan 101,20 0,07 Peralatan Informasi dan Komunikasi 101,16 0,24 Layanan Informasi dan Komunikasi 101,33 0,00 Jasa Keuangan 100,01 0,00

Kelompok ini pada Juni 2021 memberikan andil deflasi sebesar 0,003 persen terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli. Komoditas yang memberikan andil inflasi adalah televisi berwarna.

2.8. Rekreasi, Olahraga, dan Budaya Kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya pada Juni 2021 mengalami inflasi sebesar 2,07 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 102,08 pada Mei 2021 menjadi 104,19 pada Juni 2021. Pada bulan ini, subkelompok koran, buku, dan perlengkapan sekolah mengalami inflasi sebesar 3,17 persen. Sementara subkelompok barang rekreasi tahan lama, subkelompok barang rekreasi lainnya dan olahraga, subkelompok layanan rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan indeks.

Tabel 9. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Rekreasi, Olahraga, dan Budaya (2018=100) IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Rekreasi, Olahraga, dan Budaya 104,19 2,07 Barang Rekreasi Tahan Lama 98,23 0,00 Barang Rekreasi Lainnya dan Olah Raga 101,48 0,00 Layanan Rekreasi dan Olahraga 100,00 0,00 Koran, Buku, dan Perlengkapan Sekolah 106,30 3,17

Kelompok ini memberikan andil inflasii sebesar 0,028 terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli. Komoditas yang memberikan andil inflasi yaitu pulpen/bollpoint, tas sekolah, buku pelajaran SD, buku pelajaran SLTP, buku pelajaran SLTA dan surat kabar harian.

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 7

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

2.9. Pendidikan Kelompok pendidikan pada Juni 2021 tidak mengalami perubahan indeks dari bulan sebelumnya yaitu sebesar 101,23. Demikian juga subkelompok pada kelompok ini tidak mengalami perubahan indeks. Pada bulan Juni 2021, secara umum kelompok ini tidak memberikan andil terhadap inflasi kota Gunungsitoli.

Tabel 10. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Pendidikan (2018=100) IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Pendidikan 101,23 0,00 Pendidikan Dasar dan Anak Usia Dini 103,31 0,00 Pendidikan Menengah 101,27 0,00 Pendidikan Tinggi 100,00 0,00 Pendidikan Lainnya 100,00 0,00

2.10. Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran Kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran pada Juni 2021 tidak mengalami perubahan indeks dari bulan sebelumnya yaitu 109,27. Demikian juga subkelompok pada kelompok ini tidak mengalami perubahan indeks. Pada bulan Juni 2021, secara umum kelompok ini tidak memberikan andil terhadap inflasi kota Gunungsitoli.

Tabel 11. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran (2018=100) IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Penyediaan Makanan dan Minuman/Restoran 109,27 0,00 Jasa Pelayanan Makanan dan Minuman 109,27 0,00

2.11. Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya

Kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya pada Juni 2021 inflasi sebesar 0,25 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 108,96 pada Mei 2021 menjadi 109,23 pada Juni 2021. Pada bulan ini subkelompok perawatan pribadi lainnya inflasi sebesar 0,75 persen. Sementara subkelompok perawatan pribadi; dan subkelompok jasa lainnya tidak mengalami perubahan indeks.

Kelompok ini memberikan andil inflasi sebesar 0,015 persen terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli. Komoditas yang memberikan andil inflasi adalah emas perhiasan.

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 8

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Tabel 12. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Juni 2021 Kota Gunungsitoli menurut Kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya (2018=100) IHK Inflasi Kelompok/Subkelompok Juni 2021 Juni 2021 (1) (2) (3) Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya 109,23 0,25 Perawatan Pribadi 104,17 0,00 Perawatan Pribadi Lainnya 122,17 0,75 Jasa Lainnya 100,00 0,00

3. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Antarkota

Di , pada Juni 2021 dari 90 kota yang diamati Indeks Harga Konsumen (IHK), 34 kota mengalami inflasi dan 56 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Singkawang sebesar 1,36 persen dengan IHK sebesar 105,50 dan terendah di Tanjung Selor dan Pekanbaru sebesar 0,01 persen dengan IHK masing-masing sebesar 103,92 dan 105,28. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Kupang sebesar 0,89 persen dengan IHK sebesar 104,88 dan terendah di Palembang sebesar 0,01 persen dengan IHK sebesar 105,49.

3.1. Sumatera Utara

Pada Juni 2021, 3 (tiga) kota di Sumatera Utara mengalami inflasi, Sibolga sebesar 0,31 persen dengan IHK sebesar 106,30; Pematang Siantar sebesar 0,23 persen dengan IHK sebesar 106,41; dan Medan sebesar 0,03 persen dengan IHK sebesar 104,50. Sementara 2 (dua) kota mengalami deflasi, yaitu Padangsidimpuan sebesar 0,26 persen dengan IHK sebesar 107,28 dan Gunungsitoli sebesar 0,28 persen dengan IHK sebesar 106,77. Tabel 13. Tingkat Inflasi Juni 2021, Tahun Kalender, dan Tahun ke Tahun 5 Kota IHK di Sumatera Utara (2018=100) Tingkat Tingkat Inflasi Tahun Tingkat IHK IHK IHK Inflasi Juni Kelompok Pengeluaran Kalender Inflasi Tahun Juni 2020 Mei 2021 Juni 2021 2021 1) 2021 2) ke Tahun 3) (%) (%) (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Sibolga 103,38 105,97 106,30 0,31 0,12 2,82 103,17 106,17 106,41 0,23 0,81 3,14 Medan 102,94 104,47 104,50 0,03 0,34 1,52 Padangsidimpuan 105,38 107,56 107,28 -0,26 0,19 1,80 Gunung Sitoli 103,30 107,07 106,77 -0,28 -1,00 3,36 Gabungan 5 Kota IHK di 103,09 104,80 104,83 0,03 0,34 1,69 Sumatera Utara 1) Persentase perubahan IHK bulan Juni 2021 terhadap IHK bulan Mei 2021 2) Persentase perubahan IHK bulan Juni 2021 terhadap IHK bulan Desember 2020 3) Persentase perubahan IHK bulan Juni 2021 terhadap IHK bulan Juni 2020

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 9

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Deflasi Juni 2021 menyebabkan inflasi tahun kalender Juni 2021 (Juni 2021 terhadap Desember 2020) masing-masing kota sebagai berikut: Sibolga deflasi sebesar 0,12 persen; Pematang Siantar inflasi sebesar 0,81 persen; Medan inflasi sebesar 0,34 persen; Padangsidimpuan inflasi sebesar 0,19 persen; dan Gunungsitoli deflasi sebesar -1,00 persen. Dengan demikian, inflasi tahun kalender gabungan 5 kota IHK di Sumatera Utara inflasi sebesar 0,34 persen.

Deflasi Juni 2021 menyebabkan inflasi tahun ke tahun (Juni 2021 terhadap Juni 2020) masing- masing kota sebagai berikut: Sibolga inflasi 2,82 persen; Pematang Siantar inflasi sebesar 3,14 persen; Medan inflasi sebesar 1,52 persen; Padangsidimpuan inflasi sebesar 1,80 persen; dan Gunungsitoli inflasi sebesar 3,36 persen. Dengan demikian, laju inflasi tahun ke tahun gabungan 5 kota IHK di Sumatera Utara inflasi sebesar 1,69 persen.

3.2. Pulau Sumatera

Dari 24 kota IHK di Pulau Sumatera, 13 kota mengalami inflasi dan 11 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi di Tanjung Pandan sebesar 0,36 persen dengan IHK sebesar 108,78 serta terendah di Pekanbaru sebesar 0,01 persen dengan IHK sebesar 105,28. Deflasi tertinggi di Bungo sebesar 0,39 persen dengan IHK sebesar 105,88 dan terendah di Palembang sebesar 0,01 persen dengan IHK sebesar 105,49.

Tabel 14. Perbandingan IHK dan Inflasi/Inflasi Kota-Kota di Pulau Sumatera (2018=100)

Juni 2021 Juni 2021 Kota Inflasi/ Kota Inflasi/ IHK IHK Deflasi Deflasi (1) (2) (3) (1) (2) (3) 1 Meulaboh 109.74 -0.06 13 Dumai 106.89 0.02 2 Banda Aceh 106.36 -0.05 14 Bungo 105.88 -0.39 3 Lhokseumawe 107.18 -0.07 15 Jambi 106.64 -0.20 4 Sibolga 106.30 0.31 16 Palembang 105.49 -0.01 5 Pematangsiantar 106.41 0.23 17 Lubuklinggau 105.88 -0.08 6 Medan 104.50 0.03 18 Bengkulu 105.69 0.31 7 Padangsidimpuan 107.28 -0.26 19 Bandar Lampung 107.26 0.20 8 Gunungsitoli 106.77 -0.28 20 Metro 107.43 0.07 9 105.37 -0.16 21 Tanjung Pandan 108.78 0.36 10 Bukittinggi 105.53 -0.26 22 Pangkal Pinang 104.97 0.23 11 Tembilahan 106.48 -0.32 23 Batam 105.00 -0.15 12 Pekanbaru 105.28 0.01 24 Tanjung Pinang 103.96 -0.02

3.3. Pulau Jawa

Pada Juni 2021 dari 26 kota IHK di Pulau Jawa, 24 mengalami deflasi dan 2 mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Sumenep sebesar 0,58 persen dengan IHK sebesar 106,03 dan terendah di Cilegon sebesar 0,02 persen dengan IHK sebesar 108,45. Sementara Inflasi tertinggi terjadi di Malang

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 10

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

sebesar 0,08 persen dengan IHK sebesar 104,49 dan terendah di Yogyakarta sebesar 0,05 persen dengan IHK sebesar 107,04.

Tabel 15. Perbandingan IHK dan Inflasi/Deflasi Kota-Kota di Pulau Jawa (2018=100)

Juni 2021 Juni 2021 Kota Inflasi/ Kota Inflasi/ IHK IHK Deflasi Deflasi (1) (2) (3) (1) (2) (3) 1 DKI 106.60 -0.27 14 Tegal 106.28 -0.36 2 Bogor 108.15 -0.17 15 Yogyakarta 107.04 0.05 3 Sukabumi 106.48 -0.12 16 Jember 106.46 -0.10 4 Bandung 106.58 -0.09 17 Banyuwangi 104.63 -0.30 5 Cirebon 104.07 -0.17 18 Sumenep 106.03 -0.58 6 Bekasi 108.43 -0.33 19 Kediri 106.13 -0.10 7 Depok 107.56 -0.29 20 Malang 104.49 0.08 8 Tasikmalaya 104.27 -0.05 21 Probolinggo 105.09 -0.17 9 Cilacap 104.74 -0.25 22 Madiun 105.15 -0.21 10 Purwokerto 105.48 -0.20 23 Surabaya 105.81 -0.17 11 Kudus 105.29 -0.09 24 Tangerang 105.82 -0.22 12 Surakarta 105.61 -0.22 25 Cilegon 108.45 -0.02 13 Semarang 106.40 -0.14 26 Serang 108.79 -0.05

3.4. Luar Pulau Sumatera dan Pulau Jawa

Tabel 16. Perbandingan IHK dan Inflasi/Deflasi Kota-Kota di Luar Pulau Sumatera dan Pulau Jawa (2018=100)

Juni 2021 Juni 2021 Kota Inflasi/ Kota Inflasi/ IHK IHK Deflasi Deflasi (1) (2) (3) (1) (2) (3) 1 Singaraja 107.05 -0.52 21 Kotamobagu 108.13 -0.09 2 Denpasar 104.78 -0.36 22 Luwuk 108.89 0.12 3 Mataram 104.76 -0.31 23 Palu 107.69 -0.86 4 Bima 105.85 -0.32 24 Bulukumba 108.01 -0.04 5 Waingapu 107.35 -0.63 25 Watampone 106.15 0.09 6 Maumere 106.66 0.53 26 Makassar 106.91 -0.31 7 Kupang 104.88 -0.89 27 Pare-Pare 107.03 -0.04 8 Sintang 111.46 0.25 28 Palopo 106.30 -0.05 9 Pontianak 107.08 0.82 29 Kendari 107.06 0.28 10 Singkawang 105.50 1.36 30 Bau-Bau 104.74 -0.51 11 Sampit 107.09 0.54 31 Gorontalo 106.69 0.08 12 Palangka Raya 106.26 0.08 32 Mamuju 108.71 0.35 13 Kotabaru 109.04 -0.42 33 Ambon 107.37 0.84 14 Tanjung 108.03 0.36 34 Tual 108.11 0.63 15 Banjarmasin 107.44 -0.41 35 Ternate 106.67 -0.22 16 Balikpapan 104.61 0.47 36 Manokwari 110.55 0.99 17 Samarinda 105.70 0.28 37 Sorong 106.72 1.12 18 Tanjung Selor 103.92 0.01 38 Merauke 105.72 0.28 19 Tarakan 105.90 -0.18 39 Timika 107.61 0.35 20 Manado 107.36 0.07 40 Jayapura 103.46 -0.38

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 11

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Pada Juni 2021 dari kota-kota IHK di luar Pulau Jawa dan Sumatera yang berjumlah 40 kota, 22 kota mengalami inflasi dan 18 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Singkawang sebesar 1,36 persen dengan IHK sebesar 105,50 dan terendah di Tanjung Selor sebesar 0,01 dengan IHK sebesar 103,92. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Kupang sebesar 0,89 persen dengan IHK 104,88 dan terendah di Bulukumba dan Pare-Pare sebesar 0,04 persen dengan IHK masing-masing sebesar 108,01 dan 107,03.

4. Inflasi Komponen Bahan Makanan Komponen bahan makanan Kota Gunungsitoli pada Juni 2021 deflasi sebesar 1,05 persen dengan IHK sebesar 111,91. Komponen bahan makanan pada bulan ini memberikan andil deflasi sebesar 0,356 persen terhadap inflasi umum Kota Gunungsitoli.

Tabel 17. Tingkat Inflasi Juni 2021, Tahun Kalender 2021, dan Tahun ke Tahun Kota Gunungsitoli Menurut Komponen Bahan Makanan

Tingkat Inflasi Tingkat Tingkat Inflasi Andil Tahun Komponen IHK Juni 2021 Inflasi Tahun ke Tahun Inflasi Juni Kalender 2021 Juni 2021 (%) (%) 2021 (%) (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Umum 106,77 -0,28 -1,00 3,36 -0,28

Bahan Makanan 111,91 -1,05 -3,51 7,15 -0,356

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 12

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Tabel 18. Perkembangan Inflasi 5 Kota IHK di Sumatera Utara dan Nasional Tahun 2018-2021

Tahun/ Medan Pematangsiantar Sibolga Padangsidimpuan Gunungsitoli Sumut Nasional No, Bulan Bulan Kum Bulan Kum Bulan Kum Bulan Kum Bulan Kum Bulan Kum Bulan Kum (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) 1 2018 X 1,00 X 2,15 X 2,86 X 2,22 X 1,23 X 3,13 Jan 0,71 0,71 0,54 0,54 1,28 1,28 0,28 0,28 0,69 0,69 0,62 0,62 Feb -0,96 -0,25 -0,58 -0,04 -0,50 0,78 -0,58 -0,31 -0,89 -0,20 0,17 0,79 Mar 0,61 0,36 0,17 0,12 0,79 1,57 0,33 0,02 0,56 0,36 0,20 0,99 Apr -0,01 0,36 0,56 0,69 -0,64 0,92 0,76 0,78 0,06 0,43 0,10 1,09 Mei -0,86 -0,51 -0,01 0,68 -0,07 0,85 -0,55 0,23 -0,74 -0,31 0,21 1,30 Jun 0,01 -0,50 0,10 0,79 0,29 1,14 0,38 0,61 0,04 -0,27 0,59 1,90 Jul 0,49 -0,01 0,35 1,14 0,62 1,76 0,53 1,14 0,48 0,21 0,28 2,18 Agt 0,01 -0,01 0,07 1,20 -0,37 1,38 0,01 1,15 0,00 0,21 -0,05 2,13 Sep 0,09 0,09 -0,24 0,96 0,39 1,78 0,04 1,19 0,07 0,28 -0,18 1,94 Okt 1,44 1,53 0,80 1,77 1,24 3,05 0,11 1,30 1,31 1,59 0,28 2,22 Nov -0,64 0,88 -0,01 1,76 -0,28 2,76 0,50 1,81 -0,51 1,07 0,27 2,50 Des 0,12 1,00 0,38 2,15 0,10 2,86 0,41 2,22 0,15 1,23 0,62 3,13 2 2019 X 2,43 X 1,54 X 2,58 X 2,15 X 2,33 X 2,72 Jan 0,22 0,22 0,01 0,01 -0,03 -0,03 0,46 0,46 0,20 0,20 0,32 0,32 Feb -0,30 -0,08 -0,29 -0,29 -0,70 -0,73 -0,45 0,01 -0,32 -0,12 -0,12 0,24 Mar 0,32 0,24 0,27 -0,02 0,24 -0,48 0,25 0,26 0,30 0,19 0,11 0,35 Apr 1,30 1,54 1,03 1,01 1,15 0,66 0,36 0,62 1,23 1,42 0,44 0,80 Mei 1,33 2,89 0,67 1,68 0,67 1,34 0,27 0,89 1,19 2,62 0,68 1,48 Jun 1,68 4,61 0,91 2,60 2,25 3,62 1,79 2,69 1,63 4,30 0,55 2,05 Jul 0,95 5,61 0,29 2,90 1,88 5,57 0,06 2,75 0,88 5,21 0,31 2,36 Agt 0,27 5,90 -0,40 2,49 -0,58 4,96 0,20 2,95 0,18 5,40 0,12 2,48 Sep -1,92 3,86 -1,18 1,28 -1,94 2,93 -0,95 1,98 -1,81 3,49 -0,27 2,20 Okt -0,34 3,51 0,01 1,29 -0,37 2,55 0,35 2,34 -0,28 3,21 0,02 2,22 Nov -0,77 2,71 -0,10 1,19 -0,48 2,06 -0,05 2,29 -0,66 2,53 0,14 2,37 Des -0,28 2,43 0,34 1,54 0,51 2,58 -0,13 2,15 -0,19 2,33 0,34 2,72 3 2020 X X X X X X X Jan 0,58 0,58 0,62 0,62 0,20 0,20 0,32 0,32 1,31 1,31 0,57 0,57 0,39 0,39 Feb 0,14 0,72 0,12 0,73 0,69 0,90 -0,01 0,31 -0,73 0,57 0,13 0,70 0,28 0,66 Mar -0,19 0,53 -0,12 0,61 -0,79 0,10 0,53 0,84 0,43 1,00 -0,16 0,54 0,10 0,76 Apr -0,28 0,24 -0,40 0,21 -0,66 -0,57 0,04 0,88 -0,71 0,28 -0,29 0,25 0,08 0,84 Mei 0,42 0,66 0,37 0,58 0,17 -0,40 0,76 1,65 0,37 0,65 0,43 0,68 0,07 0,90 Juni -0,09 0,58 -0,13 0,46 0,13 -0,27 -0,02 1,63 0,22 0,88 -0,07 0,61 0,18 1,09 Juli -0,22 0,36 -0,76 -0,30 -0,31 -0,58 -0,25 1,38 0,01 0,87 -0,25 0,35 -0,10 0,98 Ags 0,04 0,40 0,20 -0,11 -0,01 -0,59 0,07 1,45 0,61 1,48 0,06 0,41 -0,05 0,93 Sep -0,05 0,35 0,29 -0,19 0,29 -0,30 -0,12 1,32 1,00 2,50 -0,01 0,40 -0,05 0,89 Okt 0,45 0,80 0,46 0,64 1,04 0,74 0,52 1,85 0,71 3,23 0,47 0,87 0,07 0,95 Nov 0,30 1,10 0,64 1,29 0,34 1,09 0,39 2,25 0,15 3,39 0,33 1,21 0,28 1,23 Des 0,65 1,76 1,47 2,78 1,32 2,42 1,00 3,27 1,87 5,32 0,75 1,96 0,45 1,68 4 2021 X X X X X X X Jan 0,38 0,38 1,13 1,13 0,74 0,74 0,38 0,38 1,08 1,08 0,45 0,45 0,26 0,26 Feb -0,33 0,06 -0,46 0,68 -0,68 0,06 -0,28 0,10 -1,55 -0,48 -0,35 0,09 0,10 0,36 Mar -0,03 0,03 -0,23 0,45 -0,29 -0,24 -0,57 -0,47 -0,54 -1,02 -0,08 0,02 0,08 0,44 Apr 0,04 0,07 0,05 0,50 0,35 0,11 0,61 0,14 0,59 -0,44 0,08 0,09 0,13 0,58 Mei 0,24 0,31 0,08 0,59 -0,30 -0,19 0,31 0,45 -0,29 -0,72 0,22 0,31 0,32 0,90 Juni 0,03 0,34 0,23 0,81 0,31 0,12 -0,26 0,19 -0,28 -1,00 0,03 0,34 -0.16 0,74

Ket: Inflasi Tahun 2018 dan 2019 (2012=100) Inflasi Tahun 2020 (2018=100)

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 13

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Tabel 19. Andil Beberapa Jenis Komoditas terhadap Inflasi/Deflasi di Kota Sibolga Juni 2021 (%) Komoditas Andil Inflasi Komoditas Andil Deflasi Ikan Tongkol/ Ikan Ambu-Ambu 0,1216 Cabai Merah -0,3638 Ikan Cakalang/ Ikan Sisik 0,1099 Ikan Asin Teri -0,0585 Ikan Teter 0,0928 Beras -0,0399 Ikan Kape-Kape 0,0728 Kelapa -0,0286 Ikan Kembung/Ikan Gembung/Ikan 0,0668 Bumbu Masak Jadi -0,0261 Banyar/Ikan Gembolo/ Ikan Aso-Aso Ikan Serai 0,0565 Minyak Goreng -0,0201 Daging Ayam Ras 0,0536 Baju Muslim Wanita -0,0130

Tabel 20. Andil Beberapa Jenis Komoditas terhadap Inflasi/Deflasi di Kota Pematangsiantar Juni 2021 (%) Komoditas Andil Inflasi Komoditas Andil Deflasi Sawi Hijau 0,1049 Cabai Merah -0,1356 Daging Ayam Ras 0,0990 Bawang Merah -0,0942 Daging Babi 0,0680 Ayam Hidup -0,0264 Ikan Dencis 0,0512 Nanas -0,0250 Rokok Kretek Filter 0,0510 Anggur -0,0241 Tomat 0,0395 Udang Basah -0,0211 Pisang 0,0274 Pir -0,0202

Tabel 21. Andil Beberapa Jenis Komoditas terhadap Inflasi/Deflasi di Kota Medan Juni 2021 (%) Komoditas Andil Inflasi Komoditas Andil Deflasi Ikan Dencis 0,0778 Cabai Merah -0,1231 Sewa Rumah 0,0616 Bawang Merah -0,0599 Sawi Hijau 0,0345 Minyak Goreng -0,0267 Jeruk 0,0292 Cabai Rawit -0,0265 Kentang 0,0271 Cabai Hijau -0,0208 Emas Perhiasan 0,0222 Pir -0,0163 Brokoli 0,0170 Daging Ayam Ras -0,0155

Tabel 22. Andil Beberapa Jenis Komoditas terhadap Inflasi/Deflasi di Kota Padangsidimpuan Juni 2021 (%) Komoditas Andil Inflasi Komoditas Andil Deflasi Ikan Serai 0,0454 Cabai Merah -0,1868 Minyak Goreng 0,0364 Angkutan Antar Kota -0,0852 Emas Perhiasan 0,0349 Jeruk -0,0587 Telur Ayam Ras 0,0306 Bawang Merah -0,0466 Daging Ayam Ras 0,0279 Ikan Asin Teri -0,0235 Ikan Dencis 0,0253 Ayam Hidup -0,0193 Ikan Mas 0,0197 Pepaya -0,0189

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 14

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Tabel 23. Andil Beberapa Jenis Komoditas terhadap Inflasi/Deflasi di Kota Gunungsitoli Juni 2021 (%) Komoditas Andil Inflasi Komoditas Andil Deflasi Ikan Dencis 0,0650 Cabai Merah -0,3782 Ikan Kakap Merah 0,0585 Bawang Merah -0,1154 Ikan Tongkol/ Ikan Ambu-Ambu 0,0553 Daging Ayam Ras -0,0657 Ikan Teri 0,0504 Ayam Hidup -0,0374 Ikan Kembung/Ikan Gembung/ 0,0463 Kangkung -0,0296 Ikan Banyar/Ikan Gembolo/ Ikan Aso-Aso Ikan Kerapu/ Ikan Garopa 0,0271 Baju Kaos Tanpa Kerah/ T-Shirt -0,0267 Pria Beras 0,0263 Cabai Rawit -0,026

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 15

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 16

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

PENJELASAN TEKNIS

ndeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi Ioleh rumah tangga, Inflasi di Indonesia diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga, Inflasi di Indonesia diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Mulai Januari 2021, pengukuran inflasi di Indonesia menggunakan IHK tahun dasar 2018=100, Ada beberapa perubahan mendasar dalam penghitungan IHK tahun dasar 2018=100 dibandingkan IHK 2012=100, khususnya dari sisi cakupan, klasifikasi pengelompokan komoditas, metodologi penghitungan IHK, paket komoditas, dan diagram timbang, Perubahan tersebut didasarkan pada Survei Biaya Hidup (SBH) 2018 yang dilaksanakan oleh BPS, sebagai salah satu bahan dasar utama dalam penghitungan IHK, Hasil SBH 2018 mencerminkan perubahan pola konsumsi masyarakat yang terjadi di Indonesia, SBH 2018 dilaksanakan di 90 kota, yang terdiri dari 34 ibukota provinsi dan 56 kabupaten/ kota, Dari 90 kota tersebut, 82 kota merupakan cakupan kota SBH 2012 dan 8 kota merupakan kota baru, Survei ini dilaksanakan di daerah perkotaan dengan total sampel rumah tangga sebanyak 141,600 rumah tangga, Selain perubahan cakupan, IHK (2018=100) juga mengalami perubahan dari sisi pengelompokan komoditas, Pengelompokan komoditas didasarkan pada Classification of Individual Consumption According to Purpose (COICOP) 2018 dari sebelumnya menggunakan COICOP 1999, Klasifikasi COICOP 2018 yang digunakan dimodifikasi dari 13 divisi COICOP menjadi 11 kelompok IHK, Secara nasional pengelompokan komoditas terdiri dari 11 kelompok dan 43 subkelompok, Paket komoditas hasil SBH 2018 berjumlah 835 komoditas, Paket komoditas terbanyak ada di Jakarta sebanyak 473 barang dan jasa, dan kota dengan jumlah paket komoditas paling sedikit sebanyak 248 komoditas adalah Sintang yang merupakan kota baru, Jumlah paket komoditas komponen inti (core inflation) sebanyak 711 komoditas, komponen harga yang diatur pemerintah (administered prices) sebanyak 23 komoditas, dan komponen harga yang bergejolak (volatile foods) sebanyak 101 komoditas, Metode penghitungan IHK Nasional gabungan 90 kota pada 2018=100 menggunakan agregasi nilai konsumsi total seluruh kota, Penghitungan rata-rata pada level komoditas menggunakan metode geometrik,

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 17

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi

BPS KOTA GUNUNGSITOLI

Diterbitkan oleh:

Badan Pusat Statistik Konten Berita Resmi Statistik Kota Gunungsitoli dilindungi oleh Undang-Undang, hak Jl. Arah Puskesmas No.9 Dusun 3 Desa Hilina’a cipta melekat pada Badan Pusat Gunungsitoli Statistik. Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomuni- Sabar Alberto Harianja kasikan, dan/atau menggandakan Kepala BPS Kota Gunungsitoli sebagian atau seluruh isi untuk E-mail: [email protected] tujuan komersial tanpa izin tertulis Website : http://gunungsitoli.bps.go.id dari Badan Pusat Statistik.

Perkembangan Indeks Harga konsumen/Inflasi 18