TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 i PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

DAFTAR ISI Table of Contents

20 40 48 70 90 142 218

02 04 10 12

Ikhtisar Utama Ikhtisar Kinerja Obligasi I Bank Operasional Area Main Highlights Keuangan dan NTT Tahun 2011 2012 Kinerja Penting Bank NTT I Bonds in Operasional Area 2012 Financial And 2011 Significant Performance Highlights

13 14 19 20

Informasi Peristiwa Penting Penghargaan dan Profil Perusahaan Perusahaan Event Highlights Sertifikasi Company Profile Corporate Awards and Information Certification

24 26 40 48

Jejak Langkah Visi Misi Laporan Laporan Direktur Milestone Dan Nilai Komisaris Utama Utama Perusahaan Report from President Directors Vision, Mission And the President Report Corporate Culture Commissioner

70 90 142 218

Tinjauan Analisa Dan Pembahasan Tata Kelola Laporan CSR Fungsional Kinerja Manajemen Perusahaan CSR Report & Operasional Management Analysis & Good Corporate Functional & Discussion Governance Operational Review

ii BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

GROWING INTO A GOLDEN ERA Tumbuh Menuju Era Keemasan

Tahun 2012 merupakan tahun yang bersejarah bagi Bank NTT, dimana pada tahun ini Bank NTT genap berusia 50 tahun, dalam usia yang ke-50 tersebut Bank NTT dilimpahi berkah dengan terus tumbuhnya perekonomian Indonesia yang kemudian diikuti oleh pertumbuhan ekonomi Regional Nusa Tenggara Timur.

Kondisi tersebut mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Bank NTT, sebagai daerah yang terus terjaga pertumbuhan ekonominya, dimana hampir diseluruh indikator ekonomi Makro maupun Mikro menunjukkan pertumbuhan yang positif, yang kemudian diikuti oleh membaiknya tingkat perekonomian masyarakat. Kondisi ini tentunya menciptakan peluang bagi Bank NTT untuk dapat dimanfaatkan guna menghasilkan kinerja yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.

Berkat kerja keras seluruh jajaran manajemen dan karyawan, setelah lebih dari setengah Abad Bank NTT memberikan Pelayanan terbaik bagi Masyarakat Nusa Tenggara Timur, dan terus berupaya menjaga sebagai penyumbang terbesar PAD bagi Daerah, Kini Bank NTT Memulai langkah baru dengan mengisi 50 Tahun Kinerja untuk pelayanan kepada masyarakat. Kedepan Kerja Keras yang selama ini dibudayakan dapat dilanjutkan oleh seluruh karyawan, sehingga kedepannya dapat dilihat kinerja Operasional dan Keuangan perusahaan yang selalu tumbuh Positif, yang merupakan upaya terus menerus Bank NTT menyongsong Era baru menuju era keemasan.

Year of 2013 becomes a historical year for Bank NTT where in this year, Bank NTT will attain 50th year of its journey, welcoming its 50th year, Bank NTT is blessed by Indonesian economy sustain growth followed by positive progress in East Nusa Tenggara region economy.

The favorable condition is delightfully embraced by Bank NTT, as a region with growing economic development where almost every Macro as well as Micro economy indicators indicating positif shifting, also accompanied by higher society economy level. Those conditions establish valuable opportunity for Bank NTT to deliver higher performance rather than previous year.

On behalf of hard work from every management and employees, after more than half of century Bank NTT serves best services for East Nusa Tenggara society, and continuously maintain its position as the largest contribution on Local Revenue, recently Bank NTT initiates another milestone by embracing its 50th year of performance by offering more qualified services to the society. Further, the hard work internalized as corporate culture to the present is expected to be sustain by every employees that sustainable positive growth Financial and Operational performance will be realized in the future, that becomes Bank NTT's continuous journey towards new Era of Golden Ages.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 1 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

193,6 miliar Laba Bersih tahun 2012

Net Income 2012 168,9 miliar Laba Bersih tahun 2011 Net Income 2011

2 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Pada Tahun 2012, Bank NTT berhasil membukukan Laba Bersih sebesar Rp. 193,6 milliar dengan tingkat pertumbuhan sebesar 15%.

Aset Bank NTT tahun 2012 mencapai Rp.6,95 triliun meningkat sebesar 24% dari tahun sebelumnya.

In 2012, Bank NTT succeeded in booking net income amounting to Rp193.6 billion with 15% growth.

The asset of Bank NTT in 2012 reached to Rp. 6.95 trillion, or 24% increase compared with previous year. 15% Laba Bersih Net Income 24% Pertumbuhan Aset Asset growth

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 3 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN DAN KINERJA PENTING FINANCIAL AND SIGNIFICANT PERFORMANCE HIGHLIGHTS

Dalam jutaan Rp. in million Rp.

NERACA 2008 2009 2010 2011 2012 BALANCE

Jumlah Aset 2,910,627 3,394,339 4,496,883 5,621,758 6.951.092 Total Asset Aset Produktif 2,627,817 3,425,635 4,179,580 5,210,732 6.354.256 Earning Asset Kredit yang Diberikan (Bruto) 2,325,358 2,819,843 2,874,494 3,807,784 4.386.896 Loan (Gross) Loan Impairment Losses CKPN Kredit (47,085) (65,868) (81,295) (51,191) (44.678) Allowance Jumlah Liabilitas 2.450.637 2.832.255 3.822.733 4.846.241 6.015.962 Liability Dana Pihak Ketiga 2,094,914 2,296,389 3,132,403 4,096,508 4,694.414 Third Party Fund Jumlah Ekuitas 486,558 562,084 674,550 775,517 935,129 Equity - Modal Disetor 295,436 369,248 412,498 477,089 578.231 - Paid-in Capital - Modal Sumbangan 247 247 247 247 247 - Subsidized Capital - Dana Setoran Modal 36,650 17,650 20,594 400 400 - Capital Deposit - General and Purposed - Cadangan Umum & Cadangan Tujuan 59,335 80,211 102,071 128,884 162.662 Reserves - Laba Tahun Lalu - 2,155 - - - Previous Year Income - Laba Tahun Berjalan Setelah Pajak 94,890 94,728 136,985 168,897 193.589 - Current Year Income - Jumlah Lembar Saham yang 29,543,583 36,924,843 41,249,843 47,708,947 57,823,047 - Issued Shares ditempatkan & disetor Lembar Lembar Lembar Lembar Lembar

Dalam jutaan Rp. in million Rp.

Laba (Rugi) 2008 2009 2010 2011 2012 Profit (Loss)

Pendapatan Bunga 411,471 467,193 644,071 731,220 852.018 Interest Income Beban Bunga 119,231 115,876 153,212 228,021 281.828 Interest Expense Pendapatan Bunga Bersih 292,240 351,317 490,859 503,199 570,190 Net Interest Income Pendapatan Operasional Selain 11,352 29,296 30,991 72,062 56,983 Non-Interest Operating Income Bunga Beban Operasional Selain Bunga 154,025 235,050 333,518 342,614 368,787 Non-Interest Operating Expense Laba (Rugi) Operasional 142,753 145,563 188,332 232,647 258,386 Net Operating Income (Loss) Pendapatan (Beban) Non Non-Operating Income (Loss) (2,743) (1,252) 177 (340) 4.001 Operasional - net Laba (Rugi) Sebelum Pajak 140,010 144,311 188,509 232,307 262,387 Income (Loss) Before Tax Pajak Penghasilan (45,119) (49,583) (51,524) (63,410) (68,798) Income Tax - Pajak Kini (45,183) (49,815) (60,973) (65,165) (71,176) - Current Tax - Pendapatan Pajak Tangguhan 64 232 9,449 1,755 2,378 - Deferred Tax Income Laba (Rugi) Bersih Setelah Pajak 94,890 94,728 136,985 168,897 193,589 Net Income (Loss) Laba Bersih Perlembar Saham 2.572 2,754 3,392 3,787 3,787 Earning per Share

4 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

RASIO PENTING 2008 2009 2010 2011 2012 IMPORTANT RATIO

Kewajiban Penyediaan Modal (KPMM) 33.87 30.51 26.29 20.89 16.52 Minimum Capital Adequacy Obligation Asset Produktif Bermasalah & Asset Non Non-performing Earning Asset & Non- Produktif Bermasalah terhadap total 1.05 1.26 1.77 0.92 0.86 performing non-earning asset to total Asset Produktif dan Asset Non Produktif earning asset and non-earning asset Asset Produktif Bermasalah terhadap Non-performing earning asset to total 1.10 1.36 1.84 0.93 0.87 Total Asset Produkti earning asset Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Impairment Losses Allowance of Financial (CKPN) Asset Keuangan Terhadap Asset 1.93 2.19 2.09 1.04 0.74 Asset to Earning Asset Produktif NPL Bruto 1.19 1.50 2.49 1.20 1.20 NPL Gross NPL Netto 0.11 0.17 0.66 0.28 0.29 NPL Net Imbal Hasil Rata-Rata Aktiva 4.75 4.05 4.30 4.19 3.65 Return On Asset (ROA) Imbal Hasil Rata-Rata Ekuitas 23.91 19.05 22.23 25.57 27.66 Return On Equity (ROE) Marjin Pendapatan Bunga Bersih 12.30 10.99 11.68 9.85 8.67 Net Interest Margin (NIM) Biaya Operasinal terhadap Pendapatan 67.03 70.68 72.10 71.04 71.57 Operating Expense to Operating Income Operasional (BOPO) Rasio Kredit yang diberikan terhadap 111.00 122.79 91.77 92.95 93.45 Loan to Deposit Ratio (LDR) Simpanan Liabilitas terhadap Total Aset 84,20 83,44 85,01 86,21 86,55 Liability to Total Asset Liabiitas terhadap Ekuitas 503,67 503,88 566,71 624,90 643,33 Liability to Equity

TOTAL ASSETS LABA SEBELUM PAJAK TOTAL ASSETS INCOME BEFORE TAX

DALAM TRILIUN RUPIAH DALAM TRILIUN RUPIAH IN TRILLION RUPIAH IN TRILLION RUPIAH

6.95 0.26 5.62 0.32 0.19 4.50 0.14 3.39 0.14 2.91

2008 2009 2010 2011 2012 2008 2009 2010 2011 2012

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 5 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PENGHIMPUNAN DANA PIHAK KETIGA THIRD PARTY FUND COLLECTION

DALAM TRILIUN RUPIAH IN TRILLION RUPIAH 2008 2012 2.09 4.69

2009 4.69 4.10 Penghimpunan 2.30 3.13 Dana Pihak 2.09 2.30 Ketiga Third Party Fund Collection 2010 2008 2009 2010 2011 2012 2011 4.10 3.13

EKUITAS EQUITY

DALAM TRILIUN RUPIAH IN TRILLION RUPIAH 2008 2012 0.94 0.49

0.94 2009 0.78 0.67 Ekuitas 0.56 0.56 0.49 Equity

2011 2010 2008 2009 2010 2011 2012 0.78 0.67

6 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

PENYALURAN KREDIT LOAN DISBURSEMENT

DALAM TRILIUN RUPIAH 2008 IN TRILLION RUPIAH 2012 2.33 4.39 4.39 2009 3.81 Penyaluran 2.82 2.87 2.82 2.33 Kredit loan disbursement

2010 2011 2008 2009 2010 2011 2012 3.81 2.87

ASET PRODUKTIF EARNING ASSET

DALAM TRILIUN RUPIAH IN TRILLION RUPIAH 2008 2012 6.35 2.63

2009 Aset 6.35 3.43 5.21 Produktif 4.18 3.43 earning asset 2.63

2011 2010 5.21 4.18 2008 2009 2010 2011 2012

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 7 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

NPL NET NPL Net

PERSENTASE PECENTAGE

2008 0.66 2012 0.11 2009 0.29 0.17

0.28 0.29 NPL Net NPL Net 0.17

0.11 2010 2011 0.66 20082009 2010 2011 2012 0.28

BIAYA OPERASIONAL TERHADAP PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) OPERATING EXPENSE TO OPERATING INCOME

PERSENTASE PECENTAGE

2008 2012 67.03 70.68 72.1 71.04 71.57 71.57 67.03

BOPO Operating Expense To Operating Income 2009

2011 70.68

71.04 2010 20082009 2010 2011 2012 72.1

8 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

NET INTEREST MARGIN (NIM) Net Interest Margin

PERSENTASE PECENTAGE

2008

2012 12.3 2009 8.67 10.9

12.3 Net 11.68 10.9 Interesrt 9.85 8.67 Margin Net Interest Margin

2010 2011 9.85 11.68 20082009 2010 2011 2012

RASIO KREDIT YANG DIBERIKAN TERHADAP DPK LOAN TO DEPOSIT RATIO ( LDR )

PERSENTASE PECENTAGE

2008 2012 93.45 111

122.79 111

LDR 91.77 92.95 93.45 Loan to Deposit Ratio

2009 2011 122.79 92.95 2010 91.77 20082009 2010 2011 2012

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 9 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

OBLIGASI I BANK NTT TAHUN 2011 BANK NTT I BONDS IN 2011

Bank NTT telah menerbitkan Obligasi I Bank NTT tahun 2011 Bank NTT issued Bank NTT I Bonds in 2011 dated July 8th, 2011 tanggal 08 Juli 2011 senilai Rp. 500 miliar, yang terdiri dari 4 amounted to Rp. 500 billion, consisted of 4 (four) series with (empat) seri dengan tingkat berkisar 9% - 11,5%. Dana yang interest rate around 9% - 11.5%. The fund obtained from the diperoleh dari penawaran umum obligasi tersebut setelah bonds issuance after reduced by emission expense allocated dikurangi biaya emisi digunakan untuk modal kerja dan untuk for working capital and strengthening Bank NTT's financial memperkuat struktur keuangan Bank NTT. structure.

a. Tanggal efektif : 28 Juni 2011 a. Effective date: June 28th, 2011

b. Masa penawaran : 01 - 05 Juli 2011 b. Offering Period: July 1st - 5th, 2011

c. Tanggal penjatahan : 06 Juli 2011 c. Allocation period : July 6th, 2011

d. Tanggal distribusi obligasi secara elektronik : 08 Juli 2011 d. Electronically distributed bonds period: July 8th, 2011

e. Tanggal pencatatan pada bursa efek Indonesia : 11 Juli 2011 e. Listing to Indonesian Stock Exchange date: July 11th, 2011

f. Tanggal pembayaran bunga pertama obligasi : 08 Oktober f. Bonds' first interest payout date: October 8th, 2011 2011

Tanggal Jatuh Nilai Tingkat Bunga Tanggal Penerbitan Jenis Efek Tempo Bonds Value Coupon Rates Issue Date Maturity Date

Seri A 30.000.000.000,- 9% pertahun 08 Juli 2012 12 Juli 2012 A Series

Seri B 105.000.000.000,- 9,9% pertahun 08 Juli 2012 08 Juli 2014 B Series Seri C 230.000.000.000,- 10,8% pertahun 08 Juli 2012 08 Juli 2016 C Series Seri D 135.000.000.000,- 11,5% pertahun 08 Juli 2012 08 Juli 2018 D Series

10 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Informasi Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal Information of Stock Market Supporting Profession and Institution

Perusahaan Pemeringkat Efek Agen Pembayar Securities Rating Agency: Payment Agent (Obligasi I Bank NTT Tahun 2011) PT. Kustodian Sentral Efek / KSEI PT. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), Gedung Bursa Efek Indonesia Tower I, Lantai 5, Jalan Jend. Panin Tower Senayan City, Lantai 17 Jalan. Asia Afrika Sudirman Kav 52 -53, Jakarta 12190 Lot 19, Jakarta 10270, Indonesia Phone : (021)-7278 2380 ; Fax : (021) - 7278 2370 Akuntan Publik Public Accountant Office Pencatatan Obligasi Bonds Listing KAP Drs. J. Tanzil & Rekan Jalan Mayjend. Sungkono, Darmo Park II Blok III / 19 -20, PT. Bursa Efek Indonesia (BEI) Surabaya 60225-Indonesia Gedung Bursa Efek Indonesia Tower I, Lantai 4, Jalan Jend. Sudirman Kav 52 -53, Jakarta 12190 Jasa Hukum Legal Councellor Wali Amanat Trustee Marsinih Martoatmodjo Iskandar Kusdihardjo Sampoerna Strategic Square, South Tower, Lantai 24, Jalan PT. Bank Mandiri Jend. Sudirman Kav. 45-46, Jakarta 12930 Plaza Mandiri, Jalan Jend. Gatot Subroto Kav 36-38, Jakarta Notaris Notary Underwriter Underwriter Arry Supratno, SH Gedung Artha Loka, Lantai 7, Suite 706, Jalan Jend.Sudirman PT. Andalan Artha Advisindo Sekuritas Kav 2, Jakarta 10220 Equity Tower Building, Lantai 22 Jalan. Jend. Sudirman, Jakarta 12190

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 11 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

OPERASIONAL AREA 2012 Operasional Area 2012

Dengan semangat pelayanan kepada masyarakat Bank NTT tidak hanya melayani diwilayah perkotaan tetapi menyebar ke berbagai daerah terpencil di seluruh Provinsi Nusa Tenggara Timur, dengan semangat itulah maka Bank NTT tersebar di 21 Kabupaten/Kota di seluruh Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Surabaya-Jawa Timur

Within service commitment to the society, Bank NTT expands its service coverage, not only in the urban area but spreads to several remote area in all over East Nusa Tenggara region, carrying the spirit, Bank NTT currently delivers its services reaching 21 Cities/Regents in East Nusa Tenggara Province and Surabaya-East Java.

Surabaya

12 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

INFORMASI PERUSAHAAN Corporate Information

Bidang Usaha Jasa Perbankan Line of Business Banking Services Saham Seri A 99,95% Kepemilikan Series A Shares 99,95% Ownership Saham Seri B 0.05% Series B Shares 0.05% Tanggal Berdiri 17 Juli 1962 Establishment Date July 17th, 1962 Akta No. 12 Tanggal, 18 Oktober 1961dibuat dihadapan Casper Melkior Dasar Pendirian Keluanan Amalo (Wakil Notasris Sementara di Kupang) Establishment Foundation Deeds No. 12 dated October 18th, 1961 made in the prescence of Notary Casper Melkior Keluanan Amalo (Temporary Representative Notary in Kupang) Status Bank Umum Status Commercial Banks Modal Dasar Rp. 1.000.000.000.000,- Basic Capital Modal Ditempatkan dan disetor penuh Rp. 578.230.470.000.- Paid-in Capital Total Asset Rp. 6.951.091.812.634,- Total Assets Kantor Pusat 2 Kantor Cabang Utama (Kupang dan Surabaya) 1 Kantor Cabang Khusus (Ladies Branch) 20 Kantor Cabang 27 Kantor Cabang Pembantu 31 Kantor Kas 35 Unit Simpan Pinjam Desa 7 Payment Point Jaringan Kantor 11 Kas Mobil Keliling Office Network Head Office 2 Primary Branch Offices (Kupang and Surabaya) 1 Special Branch Office (Ladies Branch) 20 Branch Offices 27 Supporting Branch Offices 31 Cash Offices 35 Village Loan and Savings Units 7 Payment Points 11 Moving Cash Cars 80 ATM yang tergabung dalam jaringan ATM Bersama dengan 76 Bank di seluruh Indonesia dengan jumlah mesin sebanyak 43.846 unit. 1 Cash ATM Deposit Machine (CDM) ATM 80 ATM joined in ATM Bersama network altogether with other 76 banks all over Indonesia with number of machines reaching 43.846 units. 1 Cash Deposit Machine (CDM) Jl. W.J Lalamentik No. 102 Kupang - Nusa Tenggara Timur Telepon (03080) 840555 (Hunting) Kantor Pusat Faksimili (03080) 840567 Head Office Jl. W.J Lalamentik No. 102 Kupang - Nusa Tenggara Timur Telepon (03080) 840555 (Hunting) Faksimili (03080) 840567 Website www.bpdntt.co.id Website Email [email protected]

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 13 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PERISTIWA PENTING EVENT HIGHLIGHTS

Januari January Bank NTT Cab. Atambua Peduli Panti Bank NTT Atambua Branch Office held Rehabilitasi. Sebagai wujud kepedulian Peduli Panti Rehabilitasi event. As the sosial dan kebersamaan, maka Bank realization of social awareness and unity, NTT Cabang Atambua telah melakukan Bank NTT Atambua Branch Office held kunjungan dan penyerahan bantuan visit and food donation to ”HidupBaru” pangan kepada para penghuni panti rehabilitation center patients; at Umanen rehabilitasi ‘HidupBaru’; di kelurahan Kota village, Atambua. This rehabilitation Umanen Kota. Atambua. Panti ini center accomodates and nurtures number menampung dan memelihara sejumlah of society from various level and ages that masyarakat dari berbagai kalangan dari is less-advantage as well as experiences berbagai usia yang kurang beruntung phyiscal or mental disability. The donation serta mengalami cacat fisik dan mental. handed ovaer in form of 50 Kgs rice, 6 Penyerahan bantuan berupa beras 50 packages snack, 5 dozen instant nodoles, Kg sebanyak 1 karung, makanan ringan/ 5 dosen instant powder milks and other snack sebanyak 6 bungkus, mie instan logistics held at Friday, January 6th, 2012. sebanyak 5 Dus, susu bubuk instan sebanyak 5 dus dan terakhir aneka bahan sembako lainnya dilaksanakan pada hari Jumat, 06 Januari 2012.

Februari February Banjir Hadiah Bank NTT. PT Bank NTT Banjir Hadiah Bank NTT. PT Bank NT at pada tanggal 18 Februari 2012, kembali February 18th, 2012 once again dedicated mempersembahkan hadiah besar kepada big prize to the East Nusa Tenggara society, seluruh masyarakat Nusa Tenggara especially Bank NTT’s loyal customers. Timur, khususnya Nasabah Setia Bank Located at Oriental Restaurant, Kupang NTT. Bertempat di Oriental Restaurant City, the Banjir Hadiah lottery withdrawal Kota Kupang, acara penarikan undian held by all of Board of Directors member Banjir Hadiah dilakukan oleh seluruh of Bank NTT altogether with the Board of Direksi Bank NTT bersama Komisaris Commssioners. Bank NTT

Maret March Relokasi alamat Kantor. Untuk lebih Office Address Relocation. To provide mendekatkan pelayanan kepada closer service to the society, Bank NTT masyarakat, maka Bank NTT telah performed office address relocation of melakukan relokasi alamat kantor, Kas Oeba Cash Office from former address at Oeba dari alamat lama Jl. Alor No.16, Jl. Alor No.16, Oeba, Kupang to the new Oeba Kupang ke alamat baru di Jl. addreess at Jl. Sumatera No. 2, Oeba- Sumatera No. 2, Oeba-Kupang (5/3), dan Kupang (5/3) and also Bupati Kupang Kas Bupati Kupang dari alamat lama Cash Office from former address at Jl. Jl. Soekarno Kupang, Kompleks Kantor Soekarno Kupang, Kompleks Kantor Lama Bupati Kupang ke alamat baru di Lama Bupati Kupang to new address at Jl. Timor Raya, Oelamasi - Kabupaten Jl. Timor Raya, Oelamasi - Kabupaten Kupang, Lt. 1-Gedung Dinas Pariwisata Kupang, 1st floor, Tourism Agency of Kabupaten Kupang, Kompleks Kantor Kupang Regent Building, Bupati Kupang Baru Bupati Kupang 21/3) new Office Building Area (21/3).

14 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

April April Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Annual and Extraordinary General Tahunan dan RUPS Luar Biasa (04/04). Meetings of Shareholders (04.04)

Mei May Pembukaan Kegiatan Pelayanan Kas Cash Service Opening (KPK). At May (KPK). Pada tanggal 21 Mei 2012 Bank 21st, 2012, Bank NTT opened other 2 NTT kembali membuka 2 (dua) jaringan (two) office networks: Sumba Tengah kantor baru: Payment Point Kantor Regent Samsat Office Payment Point at Jl. Samsat Kabupaten Sumba Tengah di Waibakul-Waikabubak and Sumba Barat Jl. Waibakul-Waikabubak dan Payment Daya Regent Samsat Office Payment Point Point Kantor Samsat Kabupaten Sumba di Jl. Poma-Waitabula . Barat Daya di Jl. Poma-Waitabula.

Juni June Bank NTT Bank Terbaik 2012 Versi Bank NTT Best Bank 2012 from Investor Majalah Investor, Bank NTT kembali Magazine. Bank NTT once again recorded mencatat Prestasi gemilang di bidang delighting achievement in banking perbankan dalam ajang penghargaan sector at Investor Best Bank Awarding Investor Best Bank 2012, Bank Event 2012, the proud Bank of East Nusa Kebanggaan Masyarakat Nusa Tenggara Tenggara society succeeded in obtaining Timur ini sukses meraih predikat Bank Best Bank predicate on Asset below Rp. 10 Terbaik kategori aset di bawah Rp. 10 trillion category. The award was received Triliun. Penghargaan tersebut diterima by President Director of Bank NTT, Daniel oleh Direktur Utama Bank NTT Daniel Tagu Dedo at Graha Niaga, Sudirman at Tagu Dedo di Graha Niaga, Sudirman, Wednesday, June 6th, 2012. Jakarta pada Rabu tanggal 6 Juni 2012.

Relokasi ATM Cabang Khusus dari Jln. Special Branch ATM Relocation from Jln. W.J. Lalamentik No. 102 Kupang ke Jln. W.J. Lalamentik No. 102 Kupang to Jln. Adi Sucipto , Oesapa Kupang ( 15/6). Adi Sucipto , Oesapa Kupang ( 15/6).

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 15 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PERISTIWA PENTING EVENT HIGHLIGHTS

Juli July Bank yang berpredikat “Sangat Bagus” The Bank with “Very Good” predicate Versi Majalah Infobank. Bank NTT from InfoBank magaxine. Bank NTT once kembali memperoleh penghargaan dari again awarded by InfoBank Magaxine on majalah Info Bank “ Info Bank Award” “InfoBank Award: as the Bank with “Very sebagai Bank yang berpredikat “ Sangat Good” predicate on Financial Performance Bagus” atas Kinerja Keuangan Tahun 2011. The award was received by Bank 2011. Penghargaan tersebut diterima NTT’s Compliance Director, Eduardus Bria oleh Direktur Kepatuhan Bank NTT Seran in Jogja at July 13th, 2012. Eduardus Bria Seran di Jogja, pada tanggal, 13 Juli 2012.

HUT Emas Bank NTT (17/7/62). Perayaan Bank NTT Golden Anniversary (17/7/62). Hari Ulang Tahun Bank NTT yang ke 50 Bank NTT 50th Anniversary celebration berlangsung di Arena Pameran Fatululi held at Fatululi Exhibition Arena, Kupang Kota Kupang, disambut dengan antusias City that was delightly welcomed by oleh masyarakat Kota Kupang. Perayaan Kupang’s society. Bank NTT golden HUT Emas Bank NTT terasa semakin anniverasry celebration was even merrier meriah dengan kehadiran artis-artis Ibu with the participation of reputable singers Kota Jakarta (Indonesia Idol dan KLA (Indonesia Idol and KLA Project) that were Project) yang didatangkan khusus oleh specially invited to entertain Kupang’s Bank NTT untuk menghibur masyarakat society. Kota Kupang.

Pembukaan Kegiatan Pelayanan Kas Cash Service Opening (KPK). At July, 2012, (KPK ). Pada bulan Juli 2012 telah dibuka new office network was launched: Kupang jaringan kantor baru : Payment Point City Samsat Office (17/7). Kantor Samsat Kota Kupang (17/7).

Relokasi 2 Mesin ATM Cabang Utama 2 ATM Machines of Kupang Main Branch Kupang dari Jln. Moh. Hatta No. 56 Office relocation from Jln. Moh.Hatta Kupang ke Jln. Cak Doko No. 50 Kupang No.56 Kupang to Jln. Cak Doko No. 50 ( 20/7). Kupang

Agustus Agustus Peresmian Gedung Kantor Baru Bank Bank NTT Kupang Main Branch Office NTT Cabang Utama Kupang. Nasabah New Office Building inauguration. Bank Bank NTT di wilayah Kota Kupang dan NTT’s customers at Kupang City and sekitarnya diberi kemudahan lagi untuk its surrounding area were facilitated to bertransaksi dengan Bank NTT. Salah perform transaction with BankNTT. One satu cara mendekatkan pelayanan itu of the service approach was through the adalah diresmikannya Gedung Kantor inauguration of Bank NTT Kupang Main Baru Bank NTT Cabang Utama Kupang Branch Office New Office Building located yang berlokasi di Jalan Cak Doko oleh at Cak Doko street by Governor of NTT, Gubernur NTT Frans Lebu Raya Selasa Frans Lebu Raya. (14/8) .

16 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Agustus Agustus Gubernur Lantik Direktur Pemasaran The Governor was appointed by Marketing Bank NTT. Berdasarkan hasil Rapat Director of Bank NTT. Pursuant to Umum Pemegang (RUPS) Saham Luar Extraordinary General Meetings of Biasa, Gubernur NTT, Frans Leburaya Shareholders Decision, Governor of NTT, melantik Tomy Jeferson Ndolu sebagai Frans Lebu Raya inaugurated Tomy Direktur Pemasaran dan Petrus Elias Jeferson Ndolu Marketing Director and Jemadu sebagai Komisaris independen Petrus Elias Jemadu as Independent pada PT. Bank Pembangunan Daerah Commissioner at PT Bank Pembangunan Nusa Tenggara Timur untuk masa jabatan Daerah Nusa Tenggara TImur for 2012 2012-2016, Kamis (23/8) -2016 period at Thursday (23/8).

September September Annual Report Award 2011. Penghargaan Annual Report Award 2011. The Annual atas Laporan Tahunan 2011 (Annual Report Award 2011 organized by Bapepam- Report Award 2011) yang diselenggarakan LK with the accomplishment of “8th rank oleh Bapepam-LK dengan “Peringkat from 9 participant” on the category and Kategori 8 dari 9 peserta” dan Peringkat General rank of 99th of 199 participants. Umum 99 dari 199 peserta”. Penghargaan The award was received by General Affairs tersebut diterima oleh Direktur Umum Director of Bank NTT, Adrianus Ceme at Bank NTT Adrianus Ceme pada tanggal, September 18th, 2012 in Jakarta. 18 September 2012 di Jakarta.

Undian Tabungan Simpeda BPD-SI. Sipmeda BPD-SI Saving lottery withdrawal. Undian Nasional Tabungan Simpeda Held at Lawang Sewu building, Semarang, yang dilaksanakan di gedung Lawang Thursday night of September 27th, 2012 Sewu Semarang, Kamis malam with total prize reaching Rp6 billion for 27 September 2012 dengan total 587 winners. Bank Papua’s customer hadiah yang diperebutkan mencapai successfully got the grand prize amounted Rp.6 Miliar, diperuntukan bagi 587 to Rp500 million, while the second prize pemenang. Nasabah Bank Papua amounted to Rp100.000.000 for 4 persons berhasil mendapatkan hadiah utama was obtained by customers of Bank NTT, sebesar Rp. 500 juta, sedangkan Hadiah Bank Papua, Bank Jatim and Bank Jateng. Undian kedua sebesar Rp. 100.000.000,- Total prize received by the Bank NTT’s untuk 4 orang pemenang diperoleh customers amounted to Rp177.000.000 for nasabah dari Bank NTT, Bank Papua, 20 customers. Bank Jatim, dan Bank Jateng. Total hadiah undian yang diterima nasabah Bank NTT sebesar Rp. 177.000.000,- untuk 20 orang nasabah.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 17 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PERISTIWA PENTING EVENT HIGHLIGHTS

Oktober Oktober Pembukaan jaringan kantor baru. New office network inauguration. Ende Pembukaan Payment Point SAMSAT Kab. Regent Samsat Payment Point (10/10) and Ende (10/10) dan Kantos Kas Bupati Belu Bupati Belu Cash Office launching (15/10) (15/10).

November November Peresmian Gedung Kantor Baru Bank Bank NTT Ende Branch Office New NTT Cabang Ende (30/11). Building Inauguration (30/11).

Cabang Pembantu naik status menjadi Supporting Branch Office upgraded to Cabang. Untuk lebih memaksimalkan Branch Office. To maximize service to pelayanan kepada masyarakat maka the society, Bank NTT upgraded status Bank NTT meningkatkan status 2 (dua) of 2 (two) Supporting Branch Offices to Kantor Cabang Pembantu menjadi Branch Offices at the newly established Cabang pada Kabupaten yang baru Regent area, such as Anakalang and Sabu dimekarkan, yakni Cabang Pembantu Supporting Branch Offices (27/11). Anakalang (21/11) dan Cabang Pembantu Sabu (27/11)

Pembukaan jaringan kantor baru. New office network launching. In Pada bulan Nopember, telah dilakukan November, new office network launching pembukaan jaringan kantor baru was performed at 4 (four) offices that were sebanyak 4 (empat) unit yakni Payment Payment Point SAMSAT Kab. Flores Timur Point SAMSAT Kab. Flores Timur (01/11); (01/11); RSUD Kefamenanu Cash Office Kantor Kas RSUD Kefamenanu (5/11); (5/11); Bupati Manggarai Timur Cash Kantor Kas Bupati Manggarai Timur Office (07/11); and Wolowona Cash Office (07/11); dan Kantor Kas Wolowona (11/11). (11/11).

Desember Desember CEO PT BPD Nusa Tenggara Timur Daniel CEO CEO of PT BPD Nusa Tenggara Timur, P.M.D Tagu Dedo dinobatkan sebagai Tokoh Daniel PMD Tagu Dedo was appinted as Financial Indonesia 2012, Majalah Investor Indonesian Financial Figure 2012, Investor kembali menggelar even tahunan pemilihan Magazine held annual event of Indonesian Tokoh Finansial Indonesia (TFI). UntukTokoh Financial Figure. Regarding Indonesian Finansial Indonesia di tahun 2012 ini terpilihlah Financial Figure for 2012, there were tujuhCEO. CEO PT BPD Nusa Tenggara Timur 7 CEO appointed. CEO of PT BPD Nusa Daniel PMD Tagu Dedo dinobatkan sebagai Tenggara Timur, Daniel PMD Tagu Dedo Tokoh Financial Indonesia 2012 untuk kategori was appointed as Indonesian Financial Top Regional Banker 2012 pada 13 Desember Figure for Top Regional Banker category 2012 di Jakarta. 2012 at December 13th, 2012 in Jakarta.

Pembukaan jaringan kantor baru. Menjelang New office nework launching. Close to end akhir tahun 2012 Bank NTT masih memperluas of 2012, bank NTT still expanded office jaringan kantor dengan membuka Payment network by launching SAMSAT Manggarai Point SAMSAT Manggarai Timur (03/12) dan Timur (03/12) and SAMSAT Kab. Timor SAMSAT Kab. Timor Tengah Selatan (10/12); Tengah Selatan Payment Points (10/12); serta Kantor Cabang Pembantu Boawae as well as Boawae Suporting Branch (20/12). Office (20/12).

18 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI AWARD AND CERTIFICATION

Penghargaan Investor Best Bank 2012 Penghargaan Investor Best Bank 2012, predikat Bank Terbaik kategori aset 1 di bawah Rp. 10 Triliun (Majalah Investor). Investor Best Bank Award 2012, Best bank on Asset Below Rp. 10 trillion category (Investor Magazine).

Infobank Award 2 Infobank Award, sebagai bank yang berpredikat “Sangat Bagus” atas kinerja keuangan tahun 2011. Infobank Award InfoBank Award, as Bank with “Very Good” predicate for financial performance 2011.

Annual Report Award 2011 Annual Report Award 2011, dengan peringkat kategori 8 dari 9 peserta, dan 3 peringkat umum 99 dari 199 peserta. Annual Report Award 2011 Annual Report Award 2011, with category rank 8th of 9 participants, and general rank 99th of 199 participants.

Tokoh Financial Indonesia 2012 Tokoh Financial Indonesia 2012, Daniel PMD Tagu Dedo (Dirut Bank NTT) 4 dinobatkan sebagai Tokoh Financial Indonesia 2012 untuk kategori Top Regional Banker 2012 (Majalah Investor) Tokoh Financial Indonesia 2012 Indonesian Financial Figure 2012, Daniel PMD Tahu Dedo (President Director of Bank NTT) was appointed as Indonesian Financial Figure 2012 for Top Regional Banker category 2012 (Investor Magazine).

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 19 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PROFIL PERUSAHAAN Company Profile

20 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 21 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN BRIEF HISTORY

PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur disingkat PT. Bank NTT (selanjutnya disebut “Perseroan”) didirikan dengan nama PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur berdasarkan Akta Pendirian No.12 tanggal 18 Oktober 1961. PT Bank Pembangunan Daerah NusaTenggaraTimur or PT Bank NTT (later stated as ”Company”) was established under the name of PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur pursuant to Establishment Deeds No. 12 dated October 18th, 1961.

Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur mulai Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara TImur started to melakukan kegiatannya sebagai bank pada tanggal 17 Juli operate its activity as the bank at July 17th, 1962 pursuant to 1962 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan dan Minister of Finance and Central Bank Decree No. BUM 9-13/II Bank Sentral No: BUM 9-13/II tanggal 5 Februari 1962 tentang dated February 5th, 1962 regarding Business License Approval Pemberian Izin Usaha kepada PT Bank Pembangunan Daerah to PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur with the Nusa Tenggara Timur, dengan kedudukan tempat usaha di business place location in Kupang, Capital of East Nusa Tenggara Kupang Ibukota Propinsi Nusa Tenggara Timur. Province.

Pemerintah Propinsi Nusa Tenggara Timur menetapkan East Nusa Tenggara Provincial Government implemented legal perubahan status hukum Bank Pembangunan Nusa Tenggara status changes of Bank Pembangunan Nusa Tenggara Timur Timur dari Perseroan Terbatas menjadi Perusahaan Daerah from Limited Company to Local Enterprise through East Nusa melalui Peraturan Daerah Tingkat I Nusa Tenggara Timur Tenggara Regional Level I Regulation No. 01/pd/DPRD-GR/1963 No.01/pd/DPRD-GR/1963 tanggal 12 Maret 1963. Kemudian dated March 12th, 1963. Later in February 4th, 1998, the Company tanggal 4 Februari 1998, Perseroan kembali merubah bentuk once again changed its legal entity from Local Enterprise back to badan hukum dari Perusahaan Daerah kembali menjadi Limited Company and formulated Regional Development Bank Perseroan Terbatas, dan dibuat Akta Pendirian Perseroan Nusa Tenggara Timur Limited Company Establishment Deeds Terbatas Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur No. 122 dated April 22nd, 199. No.122 tanggal 22 April 1999.

Pada tahun 1999, Perseroan menjadi salah satu Bank In 1999, the Company became one of Regional Development Banks Pembangunan Daerah yang masuk Program Rekapitalisasi participated on Regional Development Bank Recapitalization Bank Pembangunan Daerah karena mempunyai Kewajiban Program because experiencing Capital Adequacy Ratio below 8% Penyediaan Modal Minimum (KPMM) lebih kecil dari 8% (eight percent). On the call option implementation, December 18th, (delapan persen). Dalam rangka pelaksanaan hak opsi (call 2003, Government Shares Trading and Bonds Settlement to PT option), tanggal 18 Desember 2003, dilaksanakan Perjanjian Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur was performed Jual Beli Seluruh Saham Negara dan Pelunasan Obligasi and at June 30th, 2004, Republic of Indonesia c.q. Government of Negara Pada PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Republic of Indonesia differred 46.600 (fourty six and six hundred) Timur tanggal 30 Juni 2004, Negara Republik Indonesia c.q. shares in the Company to the Provincial Government of East Nusa Pemerintah Republik Indonesia mengalihkan 46.600 (empat Tenggara. puluh enam ribu enam ratus) saham miliknya dalam Perseroan kepada Pemerintah Propinsi NusaTenggaraTimur.

22 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

berdasarkan Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 73 tanggal, Pursuant to Extraordinary General Meetings of Shareholders 15 Nopember 2010, Modal Dasar Perseroan mengalami Decision No. 73 dated November 15th, 2010, Company’s basic peningkatan dari Rp. 500.000.000.000,- (lima ratus miliyar) capital increased from Rp. 500.000.000.000 (five hundred menjadi Rp. 1.000.000.000.000,- (1 triliun). Sejalan dengan billion Rupiah) to Rp. 1.000.000.000.000 (one trillion Rupiah). In perubahan Modal Dasar, Anggaran Dasar Perseroan juga accordance with the Basic Capital addition, the Article of Assocation mengalami perubahan, berdasarkan Pernyataan Rapat Umum was also changed, pursuant to Extraordinary General Meetings of Pemegang Saham Luar Biasa No. 43 tanggal, 18 Mei 2011. Shareholders Decision No. 43 dated May 18th, 2011.

Dari perubahan badan hukum dan perubahan modal dasar From legal entity and Company’s basic capital changes perseroan Bank NTT sebagaimana disampaikan di atas, experienced by Bank NTT, as mentioned above, Bank NTT paid- modal disetor Bank NTT (posisi 28 Desember 2012) telah in capital (as of December 28th, 2012) reached Rp. mencapai Rp. 578.230.470.000,- (lima ratus tujuh puluh 578.230.470.000,- (five hundred seventy eight billion two delapan milyar dua ratus tiga puluh juta empat ratus tujuh hundred thirty four million four hundred and seventy thousand puluh ribu rupiah). Upaya manajemen BankNTT dalam Rupiah). Bank NTT’s management effort in developing bank’s mengembangkan usaha bank ini mendapatkan dukungan business obtains support from the shareholders that are pemegang saham yaitu Pemerintah Propinsi, Kota/Kabupaten Provincial Government, City/Regencial Government in the NTT se-NTT yang secara konsisten melakukan tambahan setoran that consistently contribute capital accumulation and perform modal dan menempatkan dana-dana Pemerintah Daerah di fund placement from Local Government at Bank NTT. Since BankNTT. Sejak tahun 2002 pertumbuhan usaha Bank NTT 2002, Bank NTT’s business development indicates significant terus menunjukkan perkembangan yang sangat significant, growth, besides supported by the issuance of Law No. 32 of 2002 selain didukung dengan pemberlakuan UU No.32 Tahun 2002 regarding Local Autonomy and shareholders’ trust, also tentang Otonomi Daerah dan dukungan pemegang saham, juga because the BankNTT’s management always performs karena manajemen BankNTT terus melakukan perubahan- transformations on the operational management, such as: perubahan dalam pengelolaan operasional, antara lain; secara sistematically performs employees traing at every bank’s sistematis melakukan pelatihan terhadap karyawan/ti pada organizational level, implementing real-time online information seluruh jenjang organisasi bank, menerapkan teknologi system technology system, refining operational system and procedure informasi secara real-time online pada seluruh kegiatan and implementing bank’s operational methods referring to operasional bank, menyempurnakan system dan prosedur prudential banking principles. operasional, dan penerapan metode-metode operasional bank yang didasarkan pada prudential banking principles.

Saat ini, Bank NTT terus menunjukkan kinerja gemilang dalam Currently, Bank NTT is continuously indicating excellent industri perbankan di Indonesia. Selama tahun 2012, Perseroan performance in Indonesian banking industry. Throughout 2012, the mencatat berbagai pencapaian penting baik dalam aspek Company recorded several key achievement both on the business bisnis maupun operasional. Pada bulan Juli 2011, Perseroan as well as operational aspects. In July 2011, the Company issued menerbitkan obligasi sebesar Rp. 500 miliar dengan suku bunga bonds amounting to Rp. 500 bilion with fixed interest rate that will tetap yang akan digunakan untuk pendanaan jangka panjang be posted as long-term financing source regarding the Company’s dalam rangka ekspansi Perseroan. Selanjutnya, Bank NTT juga expansion plan. Afterwards, Bank NTT also succeeds in achieveing berhasil memperoleh predikat Bank Terbaik kategori aset di Best Bank predicete on Asset below Rp. 10 trillion category from bawah Rp. 10 triliun dari Majalah Investor. Selain peningkatan Investor magazine. Besides performance achievement, in 2012 kinerja, selama tahun 2012 Bank NTT juga menjalin kerjasama Bank NTT also established partnership with various parties to dengan berbagai pihak guna meningkatkan layanan Perseroan enhance Company’s service to the customers. The partnerships kepada nasabah. Kerjasama yang diadakan oleh Bank NTT held by Bank NTT in 2012 such as APEX Bank towards Regional pada 2012 antara lain adalah kerjasama APEX Bank menuju Champion Cooperation and Bank NTT & Jamsostek for Public Regional Champion dan kerjasama Bank NTT & Jamsostek Service Empowerment Partnership. untuk Bina Pelayanan Publik.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 23 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

JEJAK LANGKAH MILESTONE

Pergantian System Teknologi dari Integrated Banking System (IBS) ke On Line Integrated Banking System (OLIB’s) bekerja sama dengan Konsultan Collega Inti Pratama.

Information Technology System Transformation from Integrated Banking System (IBS) to On-line Integrated Banking System Program Rekapitalisasi Bank Pembangunan (OLIB’s) in cooperation with Daerah Collega Inti Pratama consultant. Perubahan status hukum Bank Regional Development Bank Recapitalization Program Mulai beroperasi (17/07) berdasarkan Pembangunan Nusa Tenggara Timur dari Akta Pendirian No.12 tanggal 18 Perseroan Terbatas menjadi Perusahaan Perubahan bentuk badan hukum dari Oktober 1961, dengan nama PT. Bank Daerah. Perusahaan Daerah kembali menjadi Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Bank Pembangunan Nusa Tenggara TImur’s Perseroan Terbatas. Timur. legal status changing from Limited Company Legal entity changes from Local Enterprise to to Local Enterprise. Limited Company. Started to operate (17/07) pursuant to Establishment Deeds No. 12 dated October 18th, 1961, under the name of PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur.

1962 1963 1999 2002

24 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Menerbitkan Obligasi I Bank NTT sebesar Rp. 500.000.000.000,- (lima ratus milyar rupiah)

Issuing Bank NTT I Bonds amounted to Rp500.000.000.000 (five hundred billion Rupiah).

Perubahan modal dasar bank dari 500 miliar menjadi 1 triliun.

Perubahan Logo Bank NTT Changes in bank's basic dan Peresmian Gedung Kantor capital from Rp500 billion to Pusat Bank NTT di Jl. W.J. Rp1 trillion. Lalamentik No. 102. Kupang. Bank NTT logo transformation and Head Office inauguration located at Jl. W.J. Lalamentik Penyelesaian Program No. 102. Kupang. Rekapitalisasi dan Pemerintah Republik Indonesia Tergabung dalam jaringan ATM mengalihkan 46.600 saham Bersama dengan bank-bank di miliknya dalam Perseroan seluruh Indonesia. kepada Pemerintah Provinsi Joining ATM Bersama network Nusa Tenggara Timur. altogether with other banks all over Indonesia. Recapitalization Program settlement and Government or Republic of Indonesia diverted its 46.600 shares in the Company to thee Provincial Government of East Nusa Tenggara.

2004 2006 2007 2010 2011

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 25 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

VISI MISI DAN NILAI PERUSAHAAN VISION, MISSION AND CORPORATE CULTURE

Visi Dan Misi Bank NTT Telah Disahkan Oleh Manajemen The vission and Mission of Bank NTT have been authorized by the management.

26 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

VISI vision MISI mission 1. Pelopor penggerak ekonomi rakyat. 2. Menggali sumber potensi daerah untuk "Menjadi Bank yang Sehat, diusahakan secara produktif bagi kesejahteraan Kuat dan Terpercaya" rakyat NTT. 3. Meningkatkan sumber pendapatan asli daerah. To be Sound, Strong and Trusted Bank 4. Mengoptimalkan fungsi intermediasi Bank melalui penghimpunan dan penyaluran dana kepada masyarakat dalam bentuk kredit. 1. Public economy driving force pioneer MOTO: 2. Exploring regional potential source to be productively MELAYANI LEBIH SUNGGUH optimized for NTT society welfare. Service More Trully 3. Increasing Local Revenue resources. 4. Optimizing Bank intermediary function through fund collecting and disbursement to the society in form of loan.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 27 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

NILAI PERUSAHAAN CORPORATE VALUE

Dalam budaya kerja perusahaan (Corporate Culture) Bank NTT terdapat nilai-nilai “FLOBAMORA” yang diterapkan oleh bank sebagai berikut :

Bank NTT Corporate Value is ”FLOBAMORA” implemented by the Bank through following activities:

Fleksibel Di dalam melakukan tugas pelayanan, maka setiap insan Bank NTT harus : 1. Terus meningkatkan sikap keterbukaan yang positif. 2. Selalu berpikir konstruktif. 1 3. Mengembangkan wawasan yang luas. 4. Meningkatkan mutu kerja baik secara individu maupun kelompok dalam rangka meningkatkan kinerja bank secara optimal dan berimbang.

In carrying service duty, every Bank NTT people shall: 1. Continuously enhance positive friendly attitude. 2. Always develop constructive mindset. 3. Develop wide knowledge 4. Improve working quality both personal or team to enhance bank’s performance in optimum and balance manners.

Loyal 1. Menempatkan kepentingan bank, pemerintah dan masyarakat NTT sebagai prioritas. 2. Bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta wewenang dan tanggung jawab. 3. Selalu menaati perintah pimpinan sesuai dengan peraturan yang berlaku. 2 4. Menyelesaikan pekerjaan dengan baik, cepat dan tidak menunda-nunda pekerjaan. 5. Bekerja dengan penuh kejujuran, disiplin dan bertanggung jawab sebagai wujud rasa memiliki yang tinggi pada bank

1. Placing bank, Government and public’s interest as priority. 2. Working referring to main duties and function as well as authority and responsibility. 3. Always obey order from the leader referring to applicable regulation. 4. Finishing work in good and fast manners as well as never procrastinating the job. 5. Work in highly honesty, discipline and responsibility as high sense of belonging to the bank.

28 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Obyektif 1. Memberikan pelayanan yang setara kepada nasabah tanpa membeda-bedakannya. 2. Mengambil tindakan yang tidak bertentangan dengan ketentuan, prinsip-prinsip dan nilai moral 3 yang berlaku. 1. Delivering equal service to the customers without discrimination 2. Taking action that does not violate applicable regulation, principle and moral value.

Setiap insan Bank NTT harus melakukan pelayanan berkualitas dengan cara : Bersaing 1. Meningkatkan potensi dan kompetensi yang dimiliki untuk kelancaran tugas dan kemajuan bank secara terus menerus. 2. Mempedomani sikap “kerja hari ini harus lebih baik dari hari kemarin”, dan “apa yang dicapai 4 hari ini harus bermanfaat pada hari esok”. 3. Menghadapi secara rasional, berani dan arif segala tantangan persaingan usaha, tantangan dalam upaya meningkatkan prestasi kerja. 4. Menghindari dan mencegah cara-cara persaingan yang tidak sesuai dengan peraturan dan etika yang berlaku. 5. Meningkatkan kreativitas dalam bekerja sehingga dapat diperolehefisiensi dan efektivitas demi kepentingan serta keuntungan bank.

Every Bank NTT people has to perform excellent service throughout: 1. Enhancing self potential and competency to support duties fluency and bank’s growth in sustainable manner. 2. Adhering to attitude ”today’s work has to be better than yesterday,” and ”what is achieved today has to be useful for tomorrow”. 3. Overcoming rationally, bravely and fairly every business competition as well as working achievement improvement challenge. 4. Preventing and avoiding unappropriate competition that may violate applicable regulation and ethics. 5. Enhancing creativity in delivering work to achieve efficiency and effectiveness on behalf of bank’s interest and benefit.

Antisipatif 1. Selalu mengikuti perkembangan yang terjadi di dunia usaha perbankan di Propinsi NTT, bahkan secara nasional yang dapat berpengaruh terhadap bankNTT. 2. Selalu membuat perencanaan kerja yang baik secara pribadi dan mengevaluasi hasil kinerja 5 yang diperoleh sesuai lingkup (scope)tugas masing-masing. 3. Segera menyampaikan kepada atasan atau pihak lain yang ditunjuk di perusahaan atas potensi, peluang dan / atau risiko yang dihadapi oleh bank. 4. Selalu mempedomani ketentuan dan peraturan yang berlaku dalm menyikapi para stakeholders. 5. Menanggapi secara proaktif setiap informasi, masukan dan / atau keluhan dari bawahan, rekan kerja atau dari stakeholders lainnya.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 29 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Antisipatif 1. Always refers to banking business industry development in NTT Province, and even in national scope that may affect bank NTT. 5 2. Always make approprite working plan both personal and evaluate performance result obtained referring to each duties scope.

3. Immediately report to the superior or other parties appointed at the Company regarding any risk/ opportunity/potential faced by the bank.

4. Always guided to applicable law and regulation in responding the stakeholders.

5. Proactively responding every information, suggestion and/or complaint from subordinate, working partners or from other stakeholders.

Mematuhi Ketentuan Didalam melaksanakan tugas pelayanan harus tetap mematuhi hukum dan peraturan perundang- undangan yang berlaku sebagai sesuatu tuntutan yang wajib dijalankan dalam semua aktivitas bankNTT. 6 In carrying its service duty has to comply with applicable law and regulation as an obligation that has to be performed in every bankNTT activity.

Orientasi Senantiasa berusaha meningkatkan pengetahuan dan kemampuan diri sehingga dalam tugas dan Bisnis pelayanan setiap insan Bank NTT : 1. Memiliki wawasan jangka panjang dan visioner. 7 2. Mempertahankan kelangsungan hidup / going concern bank. 3. Memberikan upaya terbaik guna tercapainya rencana bisnis yang telah ditetapkan. 4. Meletakan orientasi bisnis dalam kerangka nilai-nilai etika bisnis dan prinsip kehati-hatian.

Always aims to enhance self knowledge and competency that in their service duty every Bank NTT people, shall: 1. Hold long-term and visionary knowledge. 2. Maintain bank’s sustainable/going concern aspects. 3. Provide best effort to realize implmented business plan. 4. Place business orientation on business ethic values and prudent principle framework.

Religius Implementasi standar kualitas pelayanan di Bank NTT berlandaskan pada keyakinan bahwa : 1. Bekerja dan melayani adalah suatu ibadah dan Tuhan selalu mengawasi kita. 8 2. Mengawali dan mengakhiri setiap pekerjaan dengan doa bersama adalah wujud iman dan takwa. 3. Mengikuti pelaksanaan kegiatan penyegaran iman secara bersama baik dilaksanakan di kantor maupun di luar kantor akan menguatkan mental dan etos kerja. 4. Mengunjungi dan memberikan doa kepada pengurus dan pegawai yang susah dan yang terkena musibah akan menguatkan rasa kesatuan dalam pelayanan. 5. Menjaga kerukunan antar umat beragama dengan cara menghormati tata cara, adat, peraturan atau ajaran masing-masing agama bagi para pemeluknya di dalam pelayanan kepada masyarakat adalah sikap melayani yang berkualitas.

30 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Religius Service quality standard implementation at Bank NTT refering to the belief that: Religius 1. Working and serving is a worship and God always supervises us. 2. Start and finish every job with collective pray is realization of faith and piety. 8 3. Participating in every faith refreshment collectively both held at the office or outside the office will enhance mental and work ethic. 4. Visiting and deliver pray to the management and employees in hard situation as well as facing difficulties will strengthen unity in serving. 5. Preserving inter-religious harmony by respecting procedure, regulation or doctrine of every religion for the adherents in the public serving becomes excellent service attitude.

Amanah Amanah Setiap insan Bank NTT harus mengemban tugas dengan penuh integritas dan profesionalisme. 9 Every Bank NTT people has to carry his/her duty with high integrity and professionalism.

Motto "Melayani Lebih Sungguh" Motto "Serve More Trully"

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 31 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PERJANJIAN KERJASAMA DAN MITRA USAHA TAHUN 2012 Partnership Agreement 2012

N0 Nomor PKS Tanggal PKS Pihak Tentang No PKS Number PKS Date Party About Biro Keuangan Setda Provinsi NTT Penyaluran Dana Bantuan Operasional Sekolah Tahun Anggaran 1 01/BNTT/I/2012 20 Januari 2012 Finance Bureau of Local Secretary, 2012 NTT Province Head of Planning & Corporate Secretary Divsion Penyaluran Dana Bantuan Program Pembangunan Desa/ Biro Keuangan Setda Provinsi NTT Kelurahan Mandiri Anggur Merah Tahun Anggaran 2012 2 02/BNTT/I/2012 Januari 2012 Finance Bureau of Local Secretary, Anggur Merah Independent Village Development Program Grant NTT Province Disbursement 2012 Perum Jamkrindo Penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) PT BPD NTT 3 03/BNTT/I/2012 5 Maret 2012 Perum Jamkrindo Public Business Loan Guarantee PT BPD NTT Asuransi Bumiputera Program Asuransi Purna Jabatan 4 04/BNTT/I/2012 Januari 2012 Asuransi Bumiputera Post-Employment Insurance Program Pemerintah Kota Kupang Pembayaran Gaji (Payroll) PNS Lingkup Pemkot Kupang 5 05/BNTT/II/2012 07 Februari 2012 Kupang City Government Kupang City Government Public Servant Payroll PT Persero Asuransi Kredit Penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) PT BPD NTT 6 05/BNTT/II/2012 5 Maret 2012 Indonesia Public Business Loan Guarantee PT BPD NTT PT Persero Asuransi Kredit Indonesia Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) Risk Based PT Bina Daya Mulia 7 08/PK/DUM/V/2012 29 Mei 2012 Audit PT Bina Daya Mulia Risk Based Audit Standard Operational Procedure Formulation PT Asuransi Jasa Indonesia Penutupan Asuransi Kerugian 8 09/BNTT/II/2012 14 Februari 2012 PT Asuransi Jasa Indonesia Loss Insurance Settlement Internal Quality Audit Risk Management Mengacu Pada ISO PT Bisnis Manajemen Solusi 9001; 2008/SNI ISO 9001:2008 9 10/BNTT/II/2012 27 Februari 2012 PT Bisnis Manajemen Solusi Internal Quality Audit Risk Management Referring to ISO 9001;2008/SNI ISO 9001:2008 Jasa Konsultasi dan Pialang Asuransi Penanganan Program PT Proteksi Antar Nusa Asuransi/Penjaminan Kredit, Agunan Kredit dan Asset Bank 10 11/BNTT/II/2012 26 Maret 2012 PT Proteksi Antar Nusa Loan Insurance, Loan Collateral and Bank’s Asset Consultancy Service and Insurance Broker

Badan Layanan Umum Pusat Pembiayaan Perumahan Penyaluran Dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan Kementrian Perumahan Rakyat (FLPP) dalam rangka pengadaan perumahan melalui Kredit Republik Indonesia 11 18/BNTT/IV/2012 25-Apr-12 Rumah Sejahtera General Service Agency Housing Mortgage Liquidity Facility Fund Disbursement to provide Housing Finance Cener housing through Sejahtera Mortgage Ministry of Public Housing of Republic of Indonesia

Perwakilan BPKP Provinsi Nusa Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (GCG) di Bank Tenggara Timur Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur 12 20/BNTT/IV/2012 30-Apr-12 BPKP representative for Nusa GCG Implementation at Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur Province Tenggara Timur

Adendum Kesepakatan Ke 18 Program Kredit Usaha Mikro Yayasan Dana Abadi Karya Bakti Ekonomi Produktif 13 21/BNTT/II/2012 07 Februari 2012 (Yayasan DAKAB) Productive Economy for Micro Busines 18th Addendum Dana Abadi Karya Bakti Foundation Adendum

Adendum Kesepakatan Ke 19 Program Kredit Usaha Mikro Yayasan Dana Abadi Karya Bakti Ekonomi Produktif 14 22/BNTT/III/2012 8 Maret 2012 (Yayasan DAKAB) Productive Economy for Micro Busines 19th Addendum Dana Abadi Karya Bakti Foundation Adendum

Adendum Kesepakatan Ke 20 Program Kredit Usaha Mikro Yayasan Dana Abadi Karya Bakti Ekonomi Produktif 15 23/BNTT/III/2012 30 Maret 2012 (Yayasan DAKAB) Productive Economy for Micro Busines 20th Addendum Dana Abadi Karya Bakti Foundation Adendum

32 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

N0 Nomor PKS Tanggal PKS Pihak Tentang No PKS Number PKS Date Party About

Dugaan adanya tindak pidana pencemaran nama baik dan/ atau perbuatan tidak menyenangkan dan/atau tindak pidana di bidang teknologi informasi dan/atau tindak pidana umum Klinik Hukum Duin Palungkun, S.H lainya yang dilakukan oknum tertentu dengan menggunakan dan Rekan akun Wellem Kale dan Akun Daniel Tagu Dedo di Jaring Sosial 16 24/BNTT/V/2012 02 Mei 2012 Duin Palungkun, S.H and Partners Facebook terhadap Direksi Bank NTT Law Firm Assumption of defamation crime and/or aggravating encountersand / or information technology crime and / or other crimes performed by certain party by using Wellem Kale and Daniel Tagu Dedo account at Facebook social media towards Board of Directors of Bank NTT

Penerbitan Iklan Produk, Jasa dan Advetorial PT Ban NTT PT VBL Media 17 25/BNTT/IV/2012 02 Mei 2012 Publication of products and service advertisement and advertorial PT VBL Media of PT Bank NTT C.V Manna Inside Penerbitan Iklan Produk dan Jasa PT Ban NTT 18 28/BNTT/V/2012 11 Mei 2012 C.V Manna Inside Publication of products and service advertisement of PT Bank NTT PT Bentara Komunika Penyusunan dan Penerbitan Buku 50 Tahun PT Bank NTT 19 32/BNTT/V/2012 16 Mei 2012 PT Bentara Komunika 50th Anniversary PT Bank NTT Book Drafting and Publishing Kantor Wilayah VI PT Jamsostek Sosialisai Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) dan (Persero) Jasa Perbankan 20 38/BNTT/V/2012 26 Mei 2012 PT Jamsostek (Persero) IV Regional Employees Social Insurance Porgram and Banking Service Office Socialization Program Kantor Cabang PT Jamsostek Kerjasama Operasional Service Point Pendaftaran Kepesertaan (Persero) Cabang Kupang Jasa Konstruksi dan Penerimaan 21 39/BNTT/V/2012 27 Mei 2012 PT Jamsostek (Persero) IV Regional Service Point Operational Partnership on Construction Service Office Membership Registration

Pejabat Pembuat Komitmen Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Penyaluran Dana Subsidi Tunjangan Fungsional Guru Non Pns Raga Provinsi Nusa Tenggara Timur Pemberian Tunjangan Khusus Bagi Guru di Daerah Khusus, Kegiatan Penyediaan Peningkatan Kawasan Perbatasan dan Pulau Kecil Terluar Serta Bantuan Kesejahteraan Pendidik dan Kualifikasi Pendidikan (S1) Bagi Guru Pada Jenjang Pendidikan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar di Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun Anggaran 2012 22 35/BNTT/VI/2012 04 Juni 2012 Dasar Tahun 2012 Non-Public Servant subsidized allowance disbursement at special Official Commitment makers area, border area and outer islands disbursement as well as with Education, Youth and Sport educational qualification grant (bachelor degree) for the Teachers at Agencies of Easy Nusa Tenggara the elementary level in East Nusa Tenggara for 2012 Province Teacher and Education Personnel Welfare Improvement Activity 2012

Penggunaan Band Sebagai Pengisi Acara pada Acara Perayaan KLA Corp HUT Emas Bank NTT 23 44/BNTT/VI/2012 15 Juni 2012 KLA Corp Band Performance as entertainer at Bank NTT Golden Anniversary Celebration C.V True Love Penyelenggaraan kegiatan perayaan HUT Emas PT Bank NTT 24 41/BNTT/VI/2012 25 Juni 2012 C.V True Love Bank NTT Golden Anniversary Celebration Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur Kas Titipan di Maumere 25 14/1/DPU/Kpa 04 Juli 2012 Bank Indonesia Nusa Tenggara Custodian Cash at Maumere Province Representative Office Pejabat Pembuat Komitmen Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Provinsi Nusa Tenggara Timur Kegiatan Penyediaan Peningkatan Penyaluran Dana Subsidi Tunjangan Fungsional Guru Non Pns, Kesejahteraan Pendidik dan Pemberian Tunjangan Khusus Bagi Guru Di Daerah Khusus Kawasan Perbatasan dan Pulau Kecil Terluar Di Provinsi Nusa 26 52/BNTT/VII/2012 23 Juli 2012 Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah Tahun 2012 Tenggara Timur Tahun Anggaran 2012 Official Commitment makers with Non-Public Servant Functional subsidized allowance disbursement Education, Youth and Sport Agencies at special area, border area and outer islands disbursement of Easy Nusa Tenggara Province Teacher and Education Personnel Welfare Improvement Activity 2012

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 33 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

N0 Nomor PKS Tanggal PKS Pihak Tentang No PKS Number PKS Date Party About

Jasa Akuntan Publik untuk pemeriksaan laporan keuangan PT KAP Drs. J Tanzil & Rekan Bank NTT TB 2012 27 57/BNTT/VIII/2012 19 Juli 2012 KAP Drs. J Tanzil & Partners Public Accountant Office Service for auditing Consolidated Financial Statements of PT Bank NTT TB 2012

PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Timur Pemberian Kredit Sebagai Deposit Layanan Lampu Sehen 28 54/BNTT/VIII/2012 07 Agustus 2012 PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Loan Disbursement for Sehen Lamp Service Deposit Tenggara Timur

Jasa Konsultasi Desain dan Implementasi Balance Scorecard 10 September C.V Vincristo Bros 29 61/BNTT/IX/2012 Balance Scorecard Designing and Implementation Consultancy 2012 C.V Vincristo Bros Service

Yayasan Dana Abadi Karya Bakti Addendum Kesepakatan Bersama Ke 23 Program Kredit Usaha 08 November (Yayasan DAKAB) Mikro Produktif 30 76/BNTT/XI/2012 2012 Dana Abadi Karya Bakti (Yayasan Productive Economy for Micro Busines23rd Addendum DAKAB) Foundation Adendum

PT Timor Media Grafika (Harian 03 Desember Umum Pos Kupang) Penerbitan Iklan Bank NTT 31 78/BNTT/XII/2012 2012 PT Timor Media Grafika (Harian Bank NTT Advertisement Publication Umum Pos Kupang)

PT Timor Ekspress Intermedia (Harian Umum Timor Ekspress) Penerbitan Iklan Bank NTT 32 79/BNTT/XII/2012 PT Timor Media Grafika (Harian Bank NTT Advertisement Publication Umum Pos Kupang) Penanggung Jawab Penyaluran Dana Bantuan Beasiswa Kepada Mahasiswa Tidak Mampu dan Penyaluran Dana Bantuan Beasiswa Bagi Mahasiswa Berprestasi 12 Desember Berprestasi Tahun Anggaran 2012 dan Tidak Mampu Tahun Anggaran 2012 33 83/BNTT/XII/2012 2012 The officer of Scholarship Grant Fund Grant Fund Disbursement to less advantage with excellent Disbursement to less advantage with academic record university student 2012 excellent academic record university student 2012 Penanggung Jawab Penyaluran Dana Bantuan Beasiswa Kepada Siswa SMP/MTS dan Siswa SMA/ Penyaluran Dana Bantuan Beasiswa Kepada Siswa SMP/MTS dan SMK Tidak Mampu dan Berprestasi Siswa SMA/SMK Tidak Mampu dan Berprestasi Tahun Anggaran 12 Desember 2012 34 84/BNTT/XII/2013 Tahun Anggaran 2012 2012 The officer of Scholarship Grant Fund Grant Fund Disbursement to junior High School and High/Vocational Disbursement to junior High School School and less advantage with excellent academic record student and High/Vocational School and less 2012 advantage with excellent academic record student 2012 Kantor Perwakilan Bank Indonesia 13 Desember Provinsi Nusa Tenggara Timur Kas Titipan di Atambua 35 14/3/DPU/Kpa 2012 Bank Indonesia EastNusa Tenggara Custodian Cash atAtambua Province Representative Office

27 Desember DPD Perbarindo NTT Kerjasama APEX BPR 36 86/BNTT/XII/2012 2012 DPD Perbarindo NTT APEX BPR Cooperation

34 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

TINJAUAN BISNIS BUSINESS OVERVIEW

Dana pihak ketiga Third Party Fund

Dalam Jutaan Rp in million Rp

DANA PIHAK KETIGA THIRD PARTY FUND

Layanan 2011 2012 Services

Giro 1.504.121 1.516.433 Current Accounts : - Central Government Current - Giro Pemerintah Pusat 505 8.830 Accounts - GiroPemerintah Daerah 1.050.662 941.427 - Local Government Current Accounts - Giro Swasta 452.954 566.176 - Private Current Accounts TABUNGAN : 1.380.076 1.703.010 Savings : - Tabungan Simpeda 761.305 874.193 - Simpeda Savings - Tabungan Flobamora 577.324 703.304 - Flobamora Savings - Tabungan Ziarah 370 480 - Ziarah Savings - TabunganKu 41.077 125.033 - TabunganKu DEPOSITO BERJANGKA : 1.212.311 1.474.971 TIME DEPOSIT: - 1 Bulan 231.325 296.116 1 Month - - 3 Bulan 153.344 85.380 3 Months - - 6 Bulan 753.849 148.074 6 Months - - 9 Bulan - 1.028 9 Months - - 12 Bulan 73.143 917.336 12 Months - - 24 Bulan 650 27.037 24 Months -

Penyaluran Dana Loan

Dalam jutaan Rp in million Rp

PENYALURAN DANA PENYALURAN DANA

Layanan 2011 2012 SERVICES

KREDIT BERDASARKAN JENIS LOAN Based on Utilization PENGGUNAAN : - Kredit Modal Kerja 436,976 452,162 - Working Capital Loan - Kredit Investasi 133,903 228,618 Lnvestment Loan - Kredit Sindikasi 35,580 33,114 Syndicated Loan - Kredit Konsumsi 3,129,855 3,604,872 Consumer Loan - Kredit Karyawan 71,470 68,130 Employee Loan TOTAL KREDIT 3,807,784 4,386,896 TOTAL loan KREDIT KONSUMER 3,216,613 3,629,104 Consumer loan KREDIT KEPADA UMKM : 417.933 455.038 Loan to SME - Kredit Usaha Mikro 29,747 27,677 Micro Business Loan - Kredit Usaha Kecil 168,436 153,508 Smal Business Loan - Kredit Usaha Menengah 219,750 273,853 Middle Business Loan KREDIT KOMERSIAL DAN KORPORASI 173,238 302,754 Commercial and Corporate Loan

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 35 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

JASA-JASA PERBANKAN BANKING SERVICES

Kiriman Uang, Jasa transfer kiriman uang bekerjasama Remittance, Money remittance service in cooperation with every dengan BPD seluruh Indonesia BPD all over Indonesia

Inkaso, bekerjasama dengan BPD seluruh Indonesia. Incash, in cooperation with every BPD all over Indonesia.

Kliring, menyelenggarakan kliring dengan sistem otomasi Clearing, Serving clearing with local clearing automation system, kliring lokal (SOKL) bekerjasama dengan semua Bank di in cooperation with every Bank in Kupang City, besides performing Kota Kupang, disamping telah melaksanakan kliring secara national clearing through Real Time Gross Settlement (RTGS) Nasional dengan System Real Time Gross Settlement (RTGS). System.

Jaminan Pemeliharaan, diberikan kepada rekanan kontraktor Bank Guarantee, dedicated to contractor vendor tha develops yang mengerjakan proyek pemerintah berupa jaminan tender, government projects in form of tender guarantee, advance jaminan uang muka dan jaminan pelaksanaan serta jaminan guarantee and project implementation guarantee that the fund is pemeliharaan proyek yang dananya disalurkan melalui Bank disbursed from Bank NTT NTT.

Referensi Bank/Surat Dukungan, diberikan kepada rekanan Bank Notes, dedicated to contractor vendor that develops kontraktor yang mengerjakan proyek-proyek Pembangunan Construction projects in NTT region. di daerah NTT.

Pembayaran Gaji Pegawai Negeri Sipil, melayani pembayaran Public Servant Payroll, serving Public Servant Payroll. Currently Gaji Pegawai Negeri Sipil Daerah Otonom. Saat ini sedang performing payroll service quality improvement through payroll dilakukan peningkatan kualitas pelayanan pembayaran gaji system. melalui payroll system.

Pembayaran Gaji Pensiunan, menjalin kerjasama dengan Retiree Payroll, in cooperation with PT Taspen Kupang Branch PT.Taspen Cabang Kupang untuk pembayaran gaji pensiunan. Offcie for Retiree Payroll program.

Penerimaan Setoran Pajak, memungut setoran pajak Tax Payment, receiving tax depost of interest tax from time bunga deposito, tabungan, giro, pajak penghasilan, pajak deposit,savings, current accounts, income tax, value-added tax, pertambahan nilai, PBB dan disetorkan ke Bank Pemerintah land and building tax, distributed to the Central Government’s Pusat, dengan sistim Monitoring Pelaporan Pembayaran Bank, with On-line Tax Payment Reporting Monitoring System. Pajak (MP3) secara online.

Pembayaran maupun pembelian pulsa elektrik, tagihan listrik, Payment or Purchase, cellular phone electric balance, electricity pembelian/pembayaran pulsa telepon rumah dan seluler, bill, landline or cellular phone balance, school admission fee and pembayaran uang sekolah dan biaya perawatan medis. medical treatment purchase/payment.

Bank pelaksana KPE (Kartu Pegawai Elektronik) di NTT dimana KPE Operator Bank in NTT, in cooperation with BKN (State Perseroan bekerja sama dengan BKN (Badan Kepegawaian Employment Agency), Provincial Government and Regent Negara) Pemerintah Propinsi, Kota dan Kabupaten se-NTT. Government in all NTT area.

TINGKAT SUKU BUNGA RATA-RATA PER TAHUN AVERAGE INTEREST RATE IN ONE YEAR Tingkat Suku Bunga 2011 2012 Interest Rate

Bunga Giro 3.83 % 3.05 % Current Accounts interest rate Bunga Tabungan 2.67 % 2.22 % Savings interest rate Bunga Deposito Berjangka 8.15 % 6.98 % Time Deposit interest rate Bunga Pinjaman 19.28 % 17.83 % Loan interest rate

36 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

KEPEMILIKAN SAHAM SHARES OWNERSHIP

Berdasarkan Akta pernyataan persetujuan penambahan setoran Pursuant to Deeds of Bank’s additional paid-in capital approval modal Bank No.27 tanggal 14 Desember 2012 dari Notaris No. 27 dated December 14th, 2012 from Notary Silvester Joseph Silvester Joseph Mambaitfeto,S.H., telah disetujui peningkatan Mambaitfeto,S.H., has been approved that the additional paid- modal ditempatkan dan disetor penuh dari Rp. 533.489.470.000,- in capital from Rp. 533.489.470.000,- to Rp. 578.630.470.000,- menjadi Rp. 578.630.470.000,- yang terdiri dari : consists of :

- Saham Seri A : Rp. 577.930.470.000,- - A Series Shares : Rp. 577.930.470.000,- - Saham Seri B : Rp. 300.000.000,- - B Series Shares : Rp. 300.000.000,-

- Tambahan Modal Disetor - Additional Paid-in Capital (Saham Seri B) : Rp. 400.000.000,- (B Series Shares) : Rp. 400.000.000,-

Setoran modal dari para pemegang saham bank sampai dengan Paid-in capital from the bank’s shareholders as of December 31 Desember 2012 yang belum memperoleh persetujuan dari 31st, 2012 that has not been approved by Bank Indonesia Bank Indonesia adalah sebesar Rp. 400.000.000, yang merupakan amounted to 400.000.000, that is B Series Shares deposit. The setoran saham seri B. Setoran modal tersebut dibukukan pada Paid-in Capital was booked at “Other additional Paid-in Capital” akun “Tambahan modal disetor-modal disetor lainnya” post.

Komposisi prosentase kepemilikan modal masing-masing Composition of every Local Government and Indivudal Share Pemda dan Perorangan sebagai berikut : Ownership as follows:

Saham Seri A A Series Shares

Pemerintah Propinsi Nusa Tenggara Timur : 31.16 % Nusa Tenggara Timur Provincial Government : 31.16 % Pemerintah Kabupaten Kupang : 12.83 % Kupang Regent Government : 12.83 % Pemerintah Kabupaten Sumba Timur : 7.78 % Sumba Timur Regent Government : 7.78 % Pemerintah Kota Kupang : 5.54 % Kupang City Government : 5.54 % Pemerintah Kab.Manggarai Barat : 3.55 % Manggarai Barat Regent Government : 3.55 % Pemerintah Kab.Rote Ndao : 3.21 % Rote Ndao Regent Government : 3.21 % Pemerintah Kab.Sumba Barat : 3.11 % Sumba Barat Regent Government : 3.11 % Pemerintah Kab.Manggarai : 2.91 % Manggarai Regent Government : 2.91 % Pemerintah Kab.Belu : 2.77 % Belu Regent Government : 2.77 % Pemerintah Kab.Manggarai Timur : 2.59 % Manggarai Timur Regent Government : 2.59 % Pemerintah Kab.Sabu Raijua : 2.59 % Sabu Raijua Regent Government : 2.59 % Pemerintah Kab.TTS : 2.57 % TTS Regent Government : 2.57 % Pemerintah Kab.Flotim : 2.25 % Flotim Regent Government : 2.25 % Pemerintah Kab.Sumba Tengah : 2.15 % Sumba Tengah Regent Government : 2.15 % Pemerintah Kab.Lembata : 2.15 % Lembata Regent Government : 2.15 % Pemerintah Kab.Ende : 2.08 % Ende Regent Government : 2.08 % Pemerintah Kab.Sumba Barat Daya : 2.08 % Sumba Barat Daya Regent Government : 2.08 % Pemerintah Kab.TTU : 2.02 % TTU Regent Government : 2.02 % Pemerintah Kab.Nagekeo : 1.99 % Nagekeo Regent Government : 1.99 % Pemerintah Kab.Ngada : 1.90 % Ngada Regent Government : 1.90 % Pemerintah Kab.Sikka : 1.41 % Sikka Regent Government : 1.41 % Pemerintah Kab.Alor : 1.30 % Alor Regent Government : 1.30 %

Saham Seri B B Series Shares

Charles Amos Corputty, BSc, MBA, MSc : 0,03 % Charles Amos Corputty, BSc, MBA, MSc : 0,03 % Erni ChristianaTallo : 0,02 % Erni ChristianaTallo : 0,02 %

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 37 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

STRUKTUR ORGANISASI BANK NTT PT BANK NTT ORGANIZATIONAL STRUCTURE

Direktur Utama R U P S President Director R U P S Daniel P.M.D Tagu Dedo ,SE

Direktur Umum Direktur Pemasaran Direktur Kepatuhan General Affairs Director Marketing Director Compliance Director S K A I Adrianus Ceme, SE Tomy Jeferson Ndolu Eduardus Bria Seran, SE S K A I

Divisi Pengawasan & SKAI Divisi Oerasional Divisi Bisnis Komersial 1 Audit Division & IAU 4 Operational Division 8 Commercial Business Division

Divisi Perencanaan & Corsec Divisi Umum Divisi UMKM & Konsumer 2 Planning Division and Corsec 5 General Affairs Division 9 SME & Consumer Division

Divisi SumberDivisi Daya SDM Manusia DivisiDivisi SDM TSI DivisiDivisi Treasury SDM 3 Human DivisiResource SDM Division 6 TSIDivisi Division SDM 10 TreasuryDivisi DivisionSDM

Kantor PusatDivisi OperasionalSDM 7 OperationalDivisi HeadSDM Office

KANTORDivisi CABANG SDM BRANCHDivisi SDMOFFICE

KANTORDivisi SDMCAPEM SUPPORTINGDivisi BRANCH SDM OFFICE

KANTOR DivisiFUNGSIONAL/USDP SDM KANTORDivisi SDM KAS FUCTIONALDivisi OFFICE/USDP SDM CASHDivisi OFFICE SDM

38 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Komite Nominasi & Komite Audit Komite Pemantau Risiko Remunerasi Audit Committee Risk Monitoring Commitee Remuneration and Nomination Commitee

Divisi Manajemen Risiko 11 Risk Management Division

Divisi Kepatuhan 12 Compliance Division

Divisi KualitasDivisi SDM Pelayanan 13 ServiceDivisi Quality SDM Division

Garis komando Command Line Garis koordinasi Coordination Line

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 39 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

LAPORANPORAN KOMISARISKOMISARIS UUTAMATAMA REPORTORT FROMFROM THE PRESIDENT COMMISSIONERCOMMISSIONER

              KOMISARISKOMISARIS UTAMAUTAMA PRESIDENT COCOMMISSIONERMMISSIONER

40 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Baik dari aspek Operasional maupun finansial Bank NTT tumbuh dengan Positif, Kinerja yang sangat baik tersebut tidak terlepas dari strategi dan inisiatif yang diambil oleh Direksi Bank NTT

Both from the operational and financial aspects, Bank NTT positively grew, the excellent performance was integrated with initiatives and strategies taken by Bank NTT’s Directors.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 41 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan Yang Dear Respected Shareholders and Stakeholders, Kami Hormati, Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Praise to God Almighty that for his Blessing and Grace, every karena atas berkat dan rahmat-Nya sehingga kegiatan usaha Bank NTT’s business activity during 2012 can be smoothly Bank NTT dalam tahun 2012 dapat berjalan lancar dan mampu performed and recorded delighting performance achievement as mencatatkan kinerja yang baik dan berhasil mencapai sasaran well as accomplishing targeted objectives as stated on the Bank’s yang telah digariskan dalam Rencana Bisnis Bank Tahun 2012. Working and Budget Plan 2012.

Selanjutnya, perkenankan kami untuk menyampaikan After all, kindly allow us to deliver Supervisory and Advisory Laporan Pelaksanaan Pengawasan dan Pemberian Nasihat duties implementation on the Company’s management carried atas pengelolaan perusahaan yang dilakukan oleh Direksi by the Board of Directors during 2012.. selama tahun 2012.

Penilaian Kinerja Direksi Board of Directors Evaluation

Di tengah kondisi perekonomian global yang tengah In the middle of global weakening economic condition, Bank mengalami pelemahan, Bank NTT pada tahun 2012 tetap bisa NTT was still able to record positive performance in 2012. The menunjukkan kinerja yang positif. Laba bersih Bank NTT tahun net income of Bank NTT indicated positive accomplishment, 15% 2012 mengalami peningkatan sebesar 15% dibandingkan tahun higher compared to previous year, from amounted to Rp. 168.9 sebelumnya, dari Rp. 168,9 miliar pada tahun 2011 menjadi Rp. billion in 2011 to Rp. 193.6 billion in 2012. 193,6 miliar pada tahun 2012.

Pertumbuhan laba bersih tersebut salah satunya dikarenakan The net income growth was due to increase on Bank NTT’s terjadi peningkatan pada jumlah kredit yang disalurkan Bank disbursed loan throughout 2012, amounted to Rp. 4.4 trillion, NTT sepanjang tahun 2012 sebesar Rp. 4.4 Triliun, naik sebesar Rp. 0.6 trillion (15%) higher compared to loan disbursement in Rp. 0.6 Triliun (15%) dari penyaluran kredit tahun 2011 sebesar 2011 that was Rp. 3.8 trillion Rp. 3.8 Triliun.

Indikator keuangan Bank NTT lainnya juga mengalami Other financial indicators of Bank NTT also experienced positive pertumbuhan. Total asset Bank NTT tahun 2012 juga tumbuh growth. In term of total asset, Bank NTT recorded Rp. 1.33 trillion sebesar Rp. 1.33 Triliun (24%), dibandingkan tahun 2011 (24%) growth in 2012, higher compared to 2011 that was Rp. sebesar Rp. 5.62 Triliun yaitu menjadi Rp. 6.95 Triliun. Demikian 5.62 trillion to Rp. 6.95 trillion. Similarly with Third Party Fund juga halnya dengan dana pihak Ketiga yang berhasil dihimpun collected by Bank NTT that was Rp. 0.6 trillion (15%) higher in Bank NTT pada tahun 2012 yang tumbuh sebesar Rp. 0.6 Triliun 2012 compared to 2011 amounted into Rp. 4.1 trillion to Rp. 4.7 (15%) dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp. 4.1 Triliun menjadi trillion. Rp. 4.7 Triliun.

Dari aspek operasional, Bank NTT juga menunjukkan kinerja From operational side, Bank NTT also reflected positive yang positif, di mana pada tahun 2012 Bank NTT telah performance where in 2012 Bank NTT expanded office network menambah jumlah kantor sebanyak 12 yakni 7 Payment Point by opening 12 new offices consisted of 7 Payment Point (Samsat (Kantor Samsat), 4 Kantor Kas, 1 Kantor Cabang Pembantu Office), 4 Cash Office, 1 Supporting Cash Office and Upgrading serta peningkatan status dari Kantor Cabang Pembantu 2 Supporting Branch Offices to Branch Offices, that in 2012, menjadi Kantor Cabang sebanyak 2 kantor sehingga pada akhir number of Bank NTT’s Branch Offices became 124 branch tahun 2012 jumlah kantor Bank NTT menjadi 124 kantor. offices.

Kinerja yang sangat baik itu, tak lepas dari strategi dan The delighting performance could not be separated from series of inisiatif yang diambil oleh Direksi Bank NTT sesuai dengan strategies and initiatives take by Bank NTT’s Board of Directors perkembangan dan tantangan yang dihadapi. Untuk itu, pursuant to current challenges as well as opportunities faced. Dewan Komisaris memberikan apresiasi yang sangat besar Therefore, the Board of Commissioners expresses highest kepada Direksi dan seluruh karyawan Bank NTT atas kinerja appreciation to the Board of Directors and every employee of Bank dan dedikasinya selama ini. NTT for their performance and dedication to the present.

Prospek Usaha Ke Depan Future Business Prospect

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada umumnya, dan Indonesian economy growth generally, and NTT economy ekonomi NTT pada khususnya diperkirakan akan tetap positif growth particularly, are projected to remain positive in 2013.

42 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

di tahun 2013. Pertumbuhan ekonomi tersebut pastinya akan The economy growth will surely bring positive impact towards berdampak positif pada industri perbankan. Memontum ini banking industry. This momentum shall be perfectly addressed harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Bank NTT untuk terus by Bank NTT to maintain positive performance as it delivers to menjaga kinerja positif yang telh ditunjukkan selama ini. the present.

Dewan Komisaris menyarankan kepada Direksi untuk tetap The Board of Commissioners advises the Board of Directors fokus pada segmen pasar yang telah dikuasai oleh Bank NTT to stay focus on its expertise market, mastered by Bank NTT selama ini sembari terus mencari peluang di segmen pasar while always strives for new opportunity on the new promising baru yang menjanjikan dari sisi keuntungan namun dengan market segment not only beneficiary from the profit aspect but tingkat risiko yang dapat dikendalikan dan sesuai dengan also holds controllable risk level and still complies to Good praktik tata kelola perusahaan yang baik. Bank NTT juga harus Corporate Governance practice. Bank NTT also shall perform melakukan terobosan-terobosan dalam pemasaran produk some breakthrough in marketing its products and services dan jasa yang dimilikinya dengan cara-cara yang kreatif dan within creative and innovative methods. inovatif.

Selain itu, Dewan Komisaris juga mendorong Direksi Therefore, the Board of Commissioners also encourages the untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan berbagai Board of Directors to improve and refine several infrastructures infrastruktur Bank NTT, baik yang terkait dengan Sumber owned by Bank NTT, both related to Human Resources or Daya Manusia dan juga Teknologi Informasi. Keberadaan SDM Information Technology. The existence of reliable HR and IT dan IT yang kuat telah terbukti dapat mendukung pencapaian has been proven in supporting the Company in achieving the target-target bisnis. business targets.

Pelaksanaan Tata Kelola Corporate Governance Practice

Prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Good Corporate Governance has become Bank NTT’s breath Governance/GCG) sudah menjadi nafas bagi bank NTT. Dalam that can not be separated from its business and operational pengelolaan kegiatan bisnis dan operasional Bank NTT activity. Those activities performed by Bank NTT are always selalu dilandaskan pada prinsip-prinsip GCG. Tujuannya referring to GCG principles aiming to enhance Company’s ability adalah untuk meningkatkan kemampuan Perusahaan dalam in mitigating risk exposure in the middle of intensifying banking mengelola eksposur risiko di tengah peningkatan persaingan industry competition in Indonesia as well as establishing dalam industri perbankan di Indonesia sekaligus membangun positive image and obtaining trust from every shareholders as citra positif dan memperoleh kepercayaan dari seluruh well as stakeholders. Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan.

Pelaksanaan GCG yang telah dilakukan Bank NTT selama kurun GCG implementation performed by Bank NTT through out 2012 waktu tahun 2012 merupakan kelanjutan dari pelaksanaan tata period was series of Good Corporate Governance implementation kelola perusahaan yang selama ini telah diterapkan. Pelaksanaan that has been implemented before to the present date. The GCG pada Bank NTT senantiasa selalu berlandaskan pada lima GCG implementation performed by Bank NTT always refers prinsip dasar GCG, yaitu Transparansi (transparency), to five GCG fundamental principles that are transparency, Akuntabilitas (accountability), Pertanggungjawaban accountability, responsibility, independency and fairness. GCG (responsibility), Independensi (independency) dan Kewajaran infrastructure at Bank NTT is always refined day to day, one of (fairness). Infrastruktur GCG di bank NTT dari waktu ke waktu the effort is by sophisticating Bank’s corporate governance and terus disempurnakan, salah satunya adalah dengan structure as stated on the Board of Directors’ Decree No. 19 of menyempurnakan struktur dan tata kelola Bank, sebagaimana 2011 regarding PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara tertuang di dalam Surat Keputusan Direksi Nomor: 19 Tahun Timur Working Manual and Organization Structure. 2011 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur.

Dewan Komisaris juga menilai bahwa Komite-Komite di The Board of Commissioners also considers that the Committees bawah Dewan Komisaris telah memberikan dukungan yang under the Board of Commissioners has contributed optimum optimal sehingga Dewan Komisaris dapat menjalankan tugas support that the Board of Commissioners could implement every dan fungsi pengawasannya dengan baik. of its supervisory duties and function in appropriate manner.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 43 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Perubahan Susunan Dewan Komisaris Changes in Board of Commissioners Composition

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Pursuant to Extraordinary General Meetings of Shareholders Luar Biasa Nomor: 86 Tahun 2012 tanggal 24 Agutus 2012 dan Minutes of Meetings No. 86 and Bank Indonesia Governor Decree Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia Nomor: 14/64/GBI/ No. 14/16/GBI/DPIP/Rahasia dated July 3rd, 2012, approving DPIP/Rahasia tanggal 3 Juli 2012, menyetujui pengangkatan the appointment of Petrus Elias Jemadu, SH., M.Hum, as Bank saudara Petrus Elias Jemadu, SH. M.Hum sebagai Komisaris NTT’s Independent Commissioner replacing Benyamin K. Lebe, Independen Bank NTT menggantikan saudara Drs. Benyamin K MM that the tenure of office had completed, the Bank NTT’s Lebe, MM yang telah selesai masa tugasnya, sehingga susunan Board of Commissioners composition is as follows: Dewan Komisaris Bank NTT menjadi :

Komisaris Utama : Fransiskus Salem, SH. M.Si President Commissioner : Fransiskus Salem, SH. M.Si Komisaris Independen : Prof. Ir. Fredrik L. Benu, M.Si, Ph.D Independent Commissioner : Prof. Ir. Fredrik L. Benu, M.Si, Ph.D Komisaris Independen : Petrus Elias Jemadu, SH. M.Hum Independent Commissioner : Petrus Elias Jemadu, SH. M.Hum

Apresiasi Appreciation

Akhir kata, Dewan Komisaris mengucapkan terimakasih Finally, the Board of Commissioners expressed highest dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh appreciation and gratitude to every stakeholders for their shareholders atas kepercayaan dan dukungannya selama trust and supports to the present, Customers and Partners of ini, Mitra dan Nasabah Bank NTT yang selalu setia, Bapak Bank NTT that always faithful, Governor of East Nusa Tenggara Gubernur Nusa Tenggara Timur, Bapak Walikota Kupang, Province, Mayor of Kupang, all Regents in East Nusa Tenggara Bapak Bupati se Nusa Tenggara Timur, Pemegang saham Seri Province, Series B Shareholders that given their supports and B yang telah memberikan kepercayaan dan dukungan kepada trust to Bank NTT, Bank Indonesia authority that provides Bank NTT, otoritas Bank Indonesia yang telah melakukan guidance and supervision on behalf of Bank NTT’s progress. bimbingan serta pengawasan demi kemajuan Bank NTT.

Dewan Komisaris juga menyampaikan terimakasih dan The Board of Commissioners also addressed highest apresiasi yang tinggi atas pengabdian dan kerja keras dari appreciation to the Board of Directors for its hard work and Direksi beserta jajarannya, serta seluruh karyawan/ti Bank dedication as well as all employees of Bank NTT. NTT.

Tuhan Yang Maha Penyayang senantiasa memberkati dan May God The Almighty always blesses and guides our future menyertai langkah kita bersama ke depan. steps.

Dewan Komisaris Board of Commissioner

Fransiskus Salem, SH. M.Si Komisaris Utama President Commissioner

44 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

PROFIL DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners Profile

Petrus Elias Jemadu, SH. M.Hum Fransiskus Salem, SH. M.Si Prof. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Komisaris Independen Komisaris Utama Komisaris Independen Independent Commissioner President Commissioner Independent Commissioner

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 45 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PROFIL DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners Profile

Fransiskus Salem, SH. M.Si Komisaris Utama, (55 tahun) Menjabat sebagai komisaris Utama Serving as President Commissioner since sejak Juli 2009 hingga sekarang. Meniti July 2009 to present. He started his career karier di Biro Keuangan Setda Provinsi at Finance Bureau of NTT Province since NTT sejak tahun 1988 s/d 2004 dengan 1988 to 2004 with experience at several menempati berbagai posisi jabatan key positions such as appointed as Head sebagai Kasubag Pengesahan Anggaran of Supporting Regional budget Approval Daerah Bawahan, Kasubag Pengesahan Sub-Group, Head of Budget Approval Anggaran, Kasubag Tata Usaha, Kabag Sub-Group, Head of Administration Sub- Bina Anggaran Daerah Bawahan, Kabag Group, Head of Supporting Regional Anggaran, Kepala Biro Bina Sosial, Budget Development Sub-Group, Head of Kepala Dinas Sosial Provinsi NTT, Kepala Local Asset and Revenue Agency of NTT Dinas Pendapatan dan Aset Daerah Province, East Nusa Tenggara Province Provinsi NTT, Sekretaris Daerah Provinsi Regional Secretary since 2009 to present. Nusa Tenggara Timur sejak 2009 s/d sekarang. Komisaris Utama President Commissioner Beliau mendapatkan gelar SH pada He was awarded Bachelor Degree of Universitas Nusa Cendana Kupang dan Law from Universitas Nusa Cendana M.Si pada Universitas Kristen Satya Kupang and Master Degree of Science Wacana Salatiga. from Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Prof. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Komisaris, (47 tahun)

Menjabat sebagai komisaris Independen Serving as Independent Commissioner sejak Juli 2009 hingga sekarang. Meniti since July 2009 to present. He started karier sebagai Dosen pada Fakultas his career as Lecturer at Faculty of Pertanian pada program Strata Satu Agriculture, Bachelor Degree and dan Pasca Sarjana Fakultas Pertanian Postgraduate Degree Program at Universitas Nusa Cendana sejak tahun Universitas Nusa Cendana since 1989, 1989, Staf Peneliti pada Pusat Penelitian Researcher Staff at Environment and Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Natural Resources Research Centre Alam Undana Kupang sejak tahun 1992, Undana Kupang since 1992, member of Anggota Staf Ahli DPRD Kota Kupang Kupang City Regional Legislative Body tahun 2003 - 2005, Ketua Lembaga Expert Staffs in 2003 - 2005, Head of Penelitian Universitas Nusa Cendana Research Centre at Universitas Nusa Kupang tahun 2005 - 2010, Anggota Cendana Kupang in 2005 - 2010, Member Dewan Riset Daerah Provinsi NTT of Regional Research Board of NTT sejak 2006 hingga sekarang, Anggota Province since 2006 to present, Member Komisaris Independen Dewan Pakar Nasional, Ormas Nasional of National Expert Board, joining Nasional Independent Commissioner Demokrat sejak tahun 2009 hingga Demokrat NGO since 2009 to present. sekarang.

Beliau mendapatkan gelar Insinyur pada He was awarded Bachelor Degree of Law Universitas Nusa Cendana Kupang, M.Si from Universitas Cendana Kupang and pada Institut Pertanian Bogor dan Ph.D Master Degree of Science from Institut pada Curtin University of Technology Pertanian Bogor and Doctorate Degree Western Australia. from Curtin University of Technology Western Australia.

46 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Petrus Elias Jemadu, SH. M.Hum Komisaris Independen, (58 tahun) Menjabat sebagai komisaris Independen Serving as Independent Commissioner sejak Agustus 2012 hingga sekarang. since August 2012 to present. He started Meniti karier sebagai Dosen pada his career as Lecturer at Faculty of Law Fakultas Hukum pada program Strata Bachelor Degree and Postgraduate Satu dan Pasca Sarjana Fakultas Degree Program at Universitas Nusa Cendana since 1986, Head of Intellectual Hukum Nusa Cendana sejak tahun 1986, Rights Research Center, Undana, 2006 Ketua Jurusan/Kepala Bagian Hukum - 2010, Member of Notarial Regional Perdata FH Undana tahun 2001-2005, Supervisory Council NTT Province at Legal Kepala Pusat Penelitian Hak Kekayaan and Human Rights NTT Regional Office, Intelektual Undana tahun 2006 - 2010, 2002 - 2010, Member of Risk Monitoring Anggota Majelis Pengawas Wilayah Committee of PT Bank NTT 2009 - 2012. Notaris (MPWMN) Provinsi NTT pada Kanwil Hukum dan HAM-NTT tahun Komisaris Independen 2002-2010, Anggota Komite Pemantau Independent Commissioner Risiko PT. Bank NTT TAHUN 2009-2012.

Beliau mendapatkan gelar SH pada He was awarded Bachelor Degree of Law Universitas Nusa Cendana Kupang dan from Universitas Nusa Cendana Kupang M.Hum pada Universitas Gajah Mada. and Master Degree of Humanity from Universitas Gajah Mada.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 47 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

LAPORAN DIREKTUR UTAMA PRESIDENT DIRECTORS REPORT

      DIREKTUR UTAMAA PRESIDENT DIRECTORR

48 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Ditopang oleh Kondisi perekonomian yang kondusif, Bank NTT membukukan laba bersih sebesar Rp. 193,6 Milyar meningkat 15% dari tahun 2011 sebesar Rp. 168,9 Milyar

Supported by favorable economic condition, Bank NTT booked net income amounted to Rp. 193.6 billion or 15% higher compared to 2011 that was amounting to Rp. 168.9 billion.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 49 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan Yang Dear our Honored Shareholders and Stakeholders, Kami Hormati,

Pertama-tama, izinkan kami untuk menyampaikan puji dan We’d like to address our praise and gratitude to God Almighty syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat for His blessing and grace, Bank NTT successfully reached dan rahmat yang diberikan-Nya, Bank NTT berhasil melewati end of 2012 with excellent achievement. Afterwards, kindly tahun 2012 dengan pencapaian kinerja yang sangat baik. allow us to deliver Bank NTT’s one year key performance and Selanjutnya, perkenankan kami menyampaikan pokok-pokok achievement ended on December 31st, 2012. pencapaian dan hasil usaha Bank NTT selama setahun yang berakhir pada 31 Desember 2012.

Perekonomian dan Kondisi Industri Perbankan Indonesia Indonesian Economy and Banking Industry Overview

Krisis hutang yang terjadi Eropa belum juga dapat teratasi European debt crisis has not settled yet in 2012. The economic pada tahun 2012. Kondisi perekonomian di beberapa Eropa condition in some European countries was even worse. So bahkan semakin bertambah buruk. Demikian juga dengan did the economic progress in United States that has not yet perekonomian di Amerika Serikat yang belum juga dapat recovered from crisis occurred in 2008-2009. The condition pilih akibat krisis yang terjadi pada tahun 2008-2009. Kondisi also affected several developing countries’ economic condition tersebut juga berdampak pada perekonomian di negara- as their trading partners. negara berkembang yang menjadi mitra dagangnya.

Tahun 2012, untuk pertama kalinya dalam 5 tahun terakhir In 2012, for the first in the last five years, China experienced Cina mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi. Tahun economic development slow-down. Throughout 2012, China 2012, perekonomian Cina hanya tumbuh 7,8% turun cukup economic development only grew at 7.8% that was a sharp jauh dari pertumbuhan ekonomi tahun 2011 yang mencapai decrease compared to economic growth in 2011 that reached 9,3%. Demikian juga dengan India yang hanya mengalami 9.3%. Similarly, India only experienced economic growth at pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5%, jauh di bawah 4.5%, far below the economic growth in 2011 that reached pertumbuhan ekonomi tahun 2011 yang mencapai 6,2%. 6.2%.

Walau tak separah Cina dan India, perekonomian Indonesia Though not as severe as China and India, Indonesian economy juga terkena imbas dari pelemahan perekonomian global also affected by global economy weakening impact. In 2012, tersebut. Tahun 2012, perekonomian Indonesia sedikit Indonesian economy slightly decreased where it only grew at melangalami pelemahan, di mana perekonomian Indonesia 6.3%, slightly lower compared to economy growth recorded in pada tahun 2012 hanya tumbuh 6,3%, sedikit lebih rendah 201 that reached 6.5%. Thus, the inflation rate in 2012 was still jika dibandingkan dengan pertumbuhan tahun 2011 yang able to be controlled in low level at 4.3%, though the number mencapai 6,5%. Namun demikian, tingkat inflasi pada tahun remained lower than inflation rate in 2011 that was only 3.7%. 2012 masih bisa dijaga pada level rendah, yaitu 4,3%, walau angka tersebut sebenarnya lebih rendah dari tingkat inflasi tahun 2011 yang hanya 3,7%.

Di sisi moneter, nilai tukar rupiah pada tahun 2012 tetap On the monetary aspect, Rupiah exchange rate in 2012 was mengalami depresiasi sebesar 6,3% ke Rp. 9.358 per dolar depreciated at 6.3% level to Rp. 9.358 per US Dollar from Rp. AS dari Rp. 8.768 per dolar AS pada tahun sebelumnya. Ini 8.768 per US Dollar in previous year. This was due to majority merupakan dampak dari kekhawatiran para pelaku pasar of market players’ concern regarding fiscal and debt crisis in terhadap penyelesaian krisis utang dan fiskal di kawasan European Region as well as regional and global economic Eropa serta melemahnya prospek pertumbuhan ekonomi prospect decrease that once encouraged the investor to regional dan global yang sempat memicu penarikan dana withdraw their investment to prevent financial assets risks in oleh investor dalam rangka menghindari risiko dari aset- the developing countries, including Indonesia. aset keuangan di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.

Di tengah kondisi perekonomian global yang masih tidak In the middle of uncertain global condition, in 2012, generally menentu, tahun 2012 secara umum industri perbankan di tanah national banking industry was able to maintain positive air mampu mempertahankan kinerja yang positif. Selama performance. Throughout 2012, the banking sector booked tahun 2012, perbankan mampu membukukan laba bersih net income amounted to Rp. 92.8 trillion or 23.7% increase sebesar Rp. 92,8 triliun atau meningkat 23,7% dibandingkan compared to record in 2011 that only reached Rp. 75.1 trillion. dengan tahun 2011 yang tercatat sebesar Rp. 75,1 triliun.

50 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Fungsi intermediasi perbankan juga masih menunjukkan Banking intermediary function also indicated improvement peningkatan dan dapat dipertahankan pada level yang aman and successfully controlled at secure level for the economy. untuk perekonomian. Selama tahun 2012, penyaluran kredit During 2012, banking loan disbursement reached 23.1% or perbankan mencapai 23,1% atau sebesar Rp. 507,8 triliun. amounted to Rp. 507.8 trillion. The loan disbursement growth Pertumbuhan penyaluran kredit tersebut sedikit lebih rendah experienced slight decrease compared to 2011 that was dibandingkan tahun 2011 yang sebesar 24,6%. Perlambatan 24.6%. The weakening was such as due to loan decrease in tersebut antara lain disebabkan oleh penurunan kredit di sektor consumer sector especially motor vehicle loan, related to the konsumsi khususnya kredit kendaraan bermotor, ini terkait implementation of LTV and DP policy since June 2012. dengan mulai efektifnya kebijakan LTV dan DP sejak Juni 2012.

Dari sisi permodalan, selama tahun 2012 bank umum From the capital aspect, throughout 2012, conventional konvensional tercatat sebesar Rp. 500,1 triliun dengan commercial banks were recorded capital amounted to Rp. rata-rata Capital Adequacy Ratio (CAR) menjadi sebesar 500.1 trillion with average Capital Adequacy Ratio (CAR) 17,4%. Peningkatan tersebut antara lain disebabkan adanya at 17.4% level. The growth was mainly due to additional penambahan modal sebesar Rp. 91,9 triliun terutama dari capital amounted to Rp. 91.9 trillion contributed mostly from kelompok bank persero. Government banks.

Kondisi Perekonomian dan Perbankan Provinsi Nusa East Nusa Tenggara Economy and Banking Condition Tenggara Timur

Sama halnya dengan pertumbuhan perekonomian nasional In accordance with national economy development that yang mengalami perlambatan, tahun 2012 pertumbuhan experienced some stagnancy, the economy growth in East perekonomian di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) juga Nusa Tenggara (NTT) also experienced weakening in 2012, only mengalami perlambatan, sebesar 5,42% (yoy) dari sebesar recorded at 5.42% (yoy) from 5.63% (yoy) in previous year. On the 5,63% (yoy) pada tahun sebelumnya. Dilain pihak, inflasi NTT other hand, NTT’s inflation at the end of 212 was noted at 5.33% pada akhir tahun 2012 tercatat sebesar 5,33% (yoy) meningkat (yoy) that was higher compared to inflation rate in 2011 that was dibandingkan laju inflasi tahun 2011 yang tercatat sebesar recorded only at 4.68%. 4,68%.

Struktur perekonomian NTT didominasi oleh sektor PHR NTT’s economic structure was dominated by PHR and services serta sektor jasa-jasa. Dari sisi penggunaan, total konsumsi sectors. From the utility side, total consumption in NTT still di NTT masih dominan menyumbang angka pertumbuhan, largely contributed to growth indicators, while the investment sementara investasi mengalami pertumbuhan paling tinggi experienced the highest growth during 2012. selama tahun 2012.

Kinerja perbankan NTT menunjukkan peningkatan, NTT Banking industry’s performance indicated improvement tercatat gabungan asset bank umum dan BPR Provinsi NTT that was recorded NTT’s Commercial and Rural Banks’ sebesar Rp. 20,15 triliun atau meningkat sebesar 14,20% collective assets was amounted to Rp. 20.15 trillion or 14.20% (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya. Demikian pula (yoy) higher compared to previous year. So did the third party penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) dan penyaluran fund collection and banking loan disbursement in NTT that sill kredit perbankan NTT yang masih menunjukkan peningkatan indicated growth movement with controlled credit risk. dengan resiko kredit yang terjaga.

Fungsi intermediasi perbankan di NTT menunjukkan Banking intermediary function in NTT indicated positive shifting peningkatan yang tercermin dari rasio LDR (Loan to Deposit reflected from Loan to Deposit Ratio (LDR) that was 84.29%, Ratio) sebesar 84,29%, lebih tinggi dibandingkan tahun higher compared to 2011 that was only 80.15%. While, in line 2011 yang hanya mencapai 80,15%. Sementara itu seiring with the loan growth, NTT banking industry was able to control dengan peningkatan kredit, perbankan NTT mampu menjaga credit risk below the limit regulated by Bank Indonesia that resiko kredit dibawah batas maksimal yang ditetapkan Bank reflected from Non-Performing Loan (NPL) ratio that was only Indonesia yang tercermin dari rasio kredit bermasalah (Non at 1.43% or lower compared to 2011. Performing Loan) yang hanya sebesar 1,43% atau lebih rendah dibandingkan tahun 2011.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 51 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Kinerja Bank NTT Bank NTT Performance

Ditopang oleh kondisi perekonomian yang kondusif, pada Supported by conducive economic condition, Bank NTT tahun 2012 Bank NTT berhasil membukukan laba bersih succeeded in booking net income amounted to Rp. 193.6 billion sebesar Rp. 193,6 miliar naik sebesar 15% dibandingkan or 15% higher compared to net income in 2011 that was Rp. 168.9 laba bersih tahun 2011 yang sebesar Rp. 168,9 miliar. billion. The net income growth was mainly sourced from interest Peningkatan laba bersih tersebut terutama bersumber dari income growth that was 13.31% from previously amounted to peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 13,31% dari Rp. 503.2 billion in 2011 to Rp. 570.2 billion in 2012. semula sebesar Rp. 503,2 miliar pada tahun 2011 menjadi sebesar Rp. 570,2 miliar pada tahun 2012.

Jumlah kredit yang disalurkan Bank NTT tahun 2012 juga Total loan disbursed by Bank NTT in 2012 was also raised 15% meningkat 15% dibandingkan jumlah kredit yang disalurkan compared to loan disbursed in 2011 that was from amounted tahun 2011 yaitu dari Rp. 3.8 triliun pada tahun 2011 menjadi to Rp. 3.8 trillion in 2011 to Rp. 4.4 trillion in 2012, where the Rp. 4.4 triliun tahun 2012, di mana segmen perbankan consumer banking segment, in this term was Multiguna Loan, konsumer yang dalam hal ini adalah kredit multiguna provided up to 82.7% contribution from total loan disbursed. memberikan kontribusi hingga 82,7% dari total kredit yang The consumer loan disbursed in 2012 reached Rp. 3.6 trillion disalurkan. Kredit konsumer yang tersalurkan pada tahun or experienced 12% growth compared to 2011 that was only 2012 mencapai Rp. 3,6 triliun atau mengalami pertumbuhan amounted to Rp. 3.2 trillion. 12% dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp. 3,2 triliun.

Pertumbuhan jumlah penyaluran kredit tersebut didukung The loan disbursement growth was also supported by stable dengan tingkat Non-Performing Loan (NP L) gross yang gross Non-Performing Loan (NPL) ration. Up to December stabil. Hingga Desember 2012, NPL Bank NTT tercatat 2012, NPL of Bank NTT only recorded at 1.2% or remained in sebesar 1,2% atau sama seperti tahun sebelumnya. Angka the same level with previous year. The level was still exceeding tersebut jauh diatas ketentuan Bank Indonesia yang NPL maximum limit regulated by Bank Indonesia that the limit menetapkan batas maksimum NPL netto sebesar 5,00%. for net NOL was 5.00%.

Total aset Bank NTT tahun 2012 juga tumbuh sebesar Rp. 1.33 Bank NTT’s total asset in 2012 was also raised Rp. 1.33 trillion triliun (24%) dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp. 5.62 triliun (24%) compared to 2011, that became Rp. 5.62 trillion. Similarly menjadi Rp. 6.95 triliun. Demikian juga halnya dengan dana with the third party fund collected by Bank NTT in 2012 that Pihak Ketiga yang berhasil dihimpun Bank NTT pada tahun experienced Rp. 0.6 trillion (15%) growth compared to 2011, 2012 yang tumbuh sebesar Rp. 0.6 triliun (15%) dibandingkan from Rp. 4.1 trillion became amounting to Rp. 4.7 trillion. tahun 2011 sebesar Rp. 4.1 triliun menjadi Rp. 4.7 triliun.

Rasio CAR Bank NTT sampai dengan akhir Desember 2012 Bank NTT’s CAR ratio as end of December 2012 experienced mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.Tercatat pada decrease from previous year. It was recorded in December 2012, Desember 2012 Rasio CAR Bank NTT terealisasi sebesar Bank NTT’s CAR Ratio was realized at 16.52%, experienced 4% 16,52% mengalami penurunan sebesar 4% dari tahun 2011 decrease compared to 2011 that was at 29.89% level but still sebesar 20,89% namun masih berada jauh diatas standar exceeding minimum standard regulated by Bank Indonesia that minimun yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 8%. was 8%. The decrease was due to Bank NTT’s expansion in form Penurunan tersebut antara lain dikarenakan ekspansi Bank of loan disbursement throughout 2012 that the Risk-Weighted NTT berupa penyaluran kredit yang terjadi selama tahun 2012 Asset (RWA) for credit risk was also increased. sehingga aktiva tertimbang menurut risiko (ATMR) untuk risiko kredit juga mengalami peningkatan.

Strategi dan Inisiatif Strategy and Initiatives

Bank NTT selama tahun 2012 ini telah melakukan perbaikan Bank NTT performed several funding structure improvement struktur pendanaan secara bertahap melalui penurunan gradually through decreasing third party fund (especially tingkat suku bunga dana pihak ketiga (terutama giro dan current accounts and time deposits) interest rate as well as deposito) serta mengurangi porsi dana mahal dengan rate reducing high cost fund composition with more competitive rate. yang lebih bersaing.

Selain itu, dalam penyaluran kredit pada tahun 2012 Bank Besides, regarding the loan disbursement in 2012, Bank NTT NTT memfokuskan kegiatan usahanya pada tiga segmen was focusing its primary segment, that provides long-term and utama yang memberikan peluang pertumbuhan jangka sustainable growth opportunity that are Consumer Banking,

52 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

panjang yang berkelanjuta yaitu Segmen Perbankan Commercial banking as well as SME and Cooperative Banking Konsumer, Segmen Perbankan Komersial dan Korporasi Segments. dan Segmen Perbankan UMKM.

Pengembangan SDM dan IT SDM and IT Development

Bank NTT sangat menyadari besarnya peran Sumber Daya Bank NTT is highly aware that the significant role of Human Manusia dan Teknologi Informasi dalam iklim persaingan Resources and Information Technology on current business bisnis saat ini. Karena itu, Bank NTT memberikan perhatian competition. Therefore, Bank NTT delivers enormous concern yang sangat besar terhadap pengembangan kualitas SDM to the HR quality development as well as to Company’s iT yang dimiliki dan juga pada infrastruktur IT perusahaan. infrastructure.

Pengembangan SDM di Bank NTT menggunakan pola The HR development in Bank NTT was using competency-based pengembangan berbasis kompetensi di mana seluruh development scheme where every employee holds equal karyawan memiliki kesempatan yang sama untuk opportunity to participate on the competency and capability berpartisipasi dalam program pengembangan kemampuan development program as well as welfare improvement referring dan kompetensi serta peningkatan kesejahteraan dan the standard applied by the Company and applicable regulation. apresiasi kinerja sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Di bidang IT, Bank NTT terus melakukan pengembangan- On the IT aspect, Bank NTT continuously performs information pengembangan sistem teknologi informasi sehingga Perseroan technology system development that the Company is able to dapat mewujudkan visinya menjadi Bank yang sehat, kuat dan realize its vision s sound, strong and reliable bank. Recently, terpercaya. Saat ini Bank NTT telah menggunakan teknologi Bank NTT has utilized integrated and centralized information sistem informasi yang terintegrasi dan tersentralisasi dalam technology system in a core banking system called Online suatu core banking system yang disebut Online Integrated Integrated Banking System (OLIB’s) that is a fully-outsourcing Banking System (OLIB’s), yang merupakan hasil kerjasama system partnership with PT Collega Inti Pratama as the provider. berupa fully oursourcing system dengan PT Collega Inti Pratama sebagai providernya.

Selain core banking system, switching dan card management Besides core banking system, switching and card management system, TSI Bank NTT juga telah melengkapi support system system, TSI of Bank NTT also has completed support system dalam rangka mempercepat proses persetujuan kredit yaitu to accelerate loan approval process through Loan Originating Management Information System (MIS), Risk Management System (LMO) application, Management Information System Information System, dan Aplikasi Khusus untuk Micro Banking (IS), Risk Management Information System and special serta delivery system khusus untuk PEMDA yaitu Government application for Micro Banking and delivery system for Local Cash Management System (sistem KASDA). Government that was GovernmentCashManagement System (KASDA System).

Praktik Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Practice

Dalam menjalankan setiap kegiatannya, Bank NTT selalu In carrying every activity, Bank NTT always promotes berupaya mengedepankan prinsip transparansi dan integritas transparency and integrity as well as Good Corporate serta Good Corporate Governance (GCG). Jumlah, komposisi, Governance principles. Number, composition, integrity and integritas, dan kompetensi, anggota Direksi telah sesuai competency of the Board of Directors members has complied dengan ukuran dan kompleksitas usaha Bank serta telah to Bank’s business size and complexity as well as referring to memenuhi ketentuan yang berlaku, yaitu empat orang. applicable regulation that consists of 4 (four) members.

Dalam mengambil keputusan, Direksi juga telah bertindak In taking decision, the Board of Directors also act independently. secara independen. Tugas dan tanggung jawab Direksi The duties and responsibilities of Board of Directors have been berjalan efektif sesuai prinsip-prinsip GCG. Pelaksanaan effective pursuant to the GCG principles. tugas dan independensi Direktur Kepatuhan dan Satuan Kerja Kepatuhan berjalan cukup efektif.

Sebagai organ pendukung pelaksanaan tugas Dewan As the supporting organ of Board of Commissioners and Board Komisaris dan Direksi, komposisi dan kompetensi anggota of Directors, the composition and competency of Committees’ komite-komite cukup dibandingkan dengan ukuran dan member considered adequate compared to Bank’s business size

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 53 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

kompleksitas usaha Bank sehingga pelaksanaan tugas and complexity that the Committees’ duties and implementation maupun penyelenggaraan rapat komite-komite berjalan as well as meeting execution can be held effectively. The efektif. Rekomendasi komite-komite bermanfaat dan dapat recommendation is beneficiary and usable as the Board of digunakan sebagai bahan acuan keputusan Dewan Komisaris. Commissioners’’ reference in taking decision.

Bank NTT juga telah memiliki kebijakan, sistem dan prosedur Bank NTT also holds relatively adequate and effective conflict of benturan kepentingan yang cukup lengkap dan efektif yang interest policy, system and procedures that if there is any conflict apabila terjadi benturan kepentingan, anggota Komisaris, of interest occurred between member of BOC, BOD and Executive Direksi dan Pejabat Eksekutif dilarang mengambil tindakan Officers is prohibited to take any action that may harm or reduce yang dapat merugikan atau mengurangi keuntungan Bank Bank’s profit and by promoting Bank’s economical interest as dan mengutamakan kepentingan ekonomi Bank serta well as disclosing it in every policy, minutes of meetings and mengungkapnya dalam setiap keputusan, dilengkapi risalah administered as well as documented properly. rapat, diadministrasikan, didokumentasikan dengan baik.

Prospek Usaha 2013 Business Prospect 2013

Pertumbuhan perekonomian Indonesia diproyeksikan Indonesian economic growth was still projected to positively grow akan tetap positif di tahun 2013. Hal ini akan mendorong in 2013. This will encourage national banking industry growth. pertumbuhan industri perbankan nasional. Demikian juga Similarly with NTT economy, where according to BPS data, NTT dengan perekonomian di NTT. Menurut data BPS, pertumbuhan economy growth in 2013, is accumulatively projected at 5,4% - ekonomi NTT tahun 2013 secara kumulatif diperkirakan pada 5,9% (yoy) level with tendency to reach Consumer and Export kisaran 5,4% - 5,9% (yoy) dengan kecenderungan mendekati limits that were projected as economy growth foundation when batas atas. Konsumsi dan ekspor diproyeksikan menjadi the investment sector performance still highly restricted. From penopang pertumbuhan ekonomi disaat kinerja investasi masih the sectorial side, services and trading are projected to be the terbatas. Dari sisi sektoral, sektor jasa-jasa dan perdagangan growth engine of economic development though still shadowed diproyeksikan menjadi motor utama pertumbuhan walaupun by high inflation rate, while for agriculture aspect, was still dibayangi dengan potensi relatif tingginya inflasi. Sementara relatively stable in term of its growth. sektor pertanian masih relatif stabil pertumbuhannya.

Di sisi lain, kinerja investasi diperkirakan masih belum optimal On the other hand, investment performance is projected has seiring terbatasnya realisasi swasta dan masih minimnya not been optimum due to private sector realization and lack of realisasi investasi pemerintah yang tercermin dari pola Government investment realization reflected from the East Nusa penyerapan APBD Provinsi Nusa Tenggara Timur yang relatif Tenggara APBD that was considered low. rendah.

Dalam merespon prospek 2013 yang positif, Bank NTT In responding to positive business prospect in 2013, Bank NTT has telah melakukan beberapa rencana kerja yang akan conducted several working plan that will be implemented in next diimplementasikan pada dua tahun mendatang. Rencana two years. The plan is including effort to raise bank’s capacity in tersebut meliputi usaha untuk meningkatkan kapasitas collecting and re-disbursing fund collected from the society. bank dalam menghimpun dan menyalurkan kembali dana yang diperoleh dari masyarakat.

Beberapa rencana pengembangan dan strategi pemasaran Several marketing plan, development and strategy will be yang akan dilakukan Bank NTT antara lain; implemented by Bank NTT, as follows:

1. Penguatan struktur dana jangka panjang. 1. Strengthening Long-term fund structure. 2. Peningkatan market share DPK. 2. Expanding Third Party Fund market share. 3. Pengembangan layanan. 3. Service improvement 4. Meningkatkan kualitas SDM dan IT. 4. Enhancing HR and IT quality

54 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

Sebagai warga korporasi yang baik (good corporate citizenship), As Good Corporate Citizen, Bank NTT is aware that the Company Bank NTT juga sangat menyadari bahwa perusahaan juga also holds responsibility to the surrounding society and memiliki tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan environment. The realization of those responsibility is illustrated sekitar. Bentuk tanggung jawab tersebut diterjemahkan for several corporate social responsibility program that is also dalam berbagai aktivitas dan program tanggung jawab part of the Good Corporate Governance implementation. sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) yang juga tercantum dalam sasaran strategis perusahaan serta merupakan bagian dari bentuk Good Corporate Governance.

Program CSR ditujukankan agar terjalin hubungan serasi The CSR program is aimed to establish harmonious relationship antara perusahaan dengan masyarakat, yang didasari dengan between the Company and society, based on community values, nilai, norma, dan budaya masyarakat, selain menerapkan norm and culture, besides implementing bank intermediary fungsi intermediasi bank ditengah-tengah masyarakat. CSR function. The CSR program was conducted not only to comply ini dilaksanakan tidak hanya untuk memenuhi tanggungjawab with the corporate social responsibility, not as a burden and sosial, tetapi menjadi bagian dari strategi bisnis perusahaan, has to develop synergy with the Company’s core business and bukan sebagai beban, dan perlu bersinergi dengan bisnis oriented to sustainable development. inti perusahaan serta berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.

Fokus tanggung jawab sosial perusahaan diaplikasikan Focus of the Corporate Social Responsibility is applied in form dalam bentuk kegiatan dengan pendekatan Pemberdayaan of several activities under Community empowerment approach Masyarakat dan pengembangan kehidupan sosial serta and social living improvement as well as Environmental Pemeliharaan dan Pelestarian Lingkungan. Pemberdayaan Preservation. The community empowerment has to be oriented Masyarakat berorientasi pada pemberdayaan melalui tiga to empowerment activity on three basic needs as living standard kebutuhan dasar untuk peningkatan hidup yang lebih baik improvement, such as Economy, Health and Education. Several yaitu Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan. Adapun aktivitas concerns to the environment activity are Gerakan Hijau (Green perhatian terhadap lingkungan hidup adalah gerakan hijau Movement) to preserve earth’s sustainability and humanity and untuk menjaga kelestarian bumi dan program berorientasi caring oriented program. kepedulian dan kemanusiaan.

Sepanjang tahun 2012, Bank NTT telah melakukan kegiatan Throughout 2012, Bank NTT performed CSR activity with total CSR dengan total jumlah dana sebesar Rp. 2.062.212.000,- (Dua fund allocated amounting to Rp. 2.962.212.000 (Two Billion Sixty Miliar Enam Puluh Dua Juta Dua Ratus Dua Belas Ribu Rupiah). Two Million Two Hundred and Twelve Thousand Rupiah).

Perubahan Susunan Direksi Changes on Board of Directors Composition

Sesuai dengan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Pursuant to Extraordinary General Meetings of Shareholders Luar Biasa Nomor: 108 Tahun 2009 tanggal 20 Juni 2009 dan Minutes of Meetings No. 108 and Bank Indonesia Governor Decree berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia No. 14/16/GBI/DPIP/Rahasia dated July 3rd, 2012 regarding PT Nomor: 14/64/GBI/DPIP/Rahasia tanggal 3 Juli 2012 tentang Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur Independent Keputusan Atas Pencalonan Nomor: 14/64/GBI/DPIP/Rahasia Commissioner and Director Candidacy Decision, approving the tanggal 3 Juli 2012 tentang Keputusan Atas Pencalonan appointment of Tomy Jeferson Ndolu as Marketing Director Direktur dan Komisaris Independen PT Bank Pembangunan replacing Ibrahim Imang, SE, that the composition of Bank NTT’s Daerah Nusa Tenggara Timur, menyetujui pengangkatan Board of Directors is as follows: saudara Tomy Jeferson Ndolu sebagai Direktur Pemasaran menggantikan saudara Ibrahim Imang, SE, maka komposisi susunan Direksi Bank NTT adalah sebagai berikut:

Direktur Utama : Daniel P.M.D Tagu Dedo, SE President Director : Daniel P.M.D Tagu Dedo ,SE

Direktur Umum : Adrianus Ceme, SE General Affair Director : Adrianus Ceme, SE

Direktur Kepatuhan : Eduardus Bria Seran, SE Compliance Director : Eduardus Bria Seran, SE

Direktur Pemasaran : Tomy Jeferson Ndolu Marketing Director : Tomy Jeferson Ndolu

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 55 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Penutup Closing

Akhirnya, kepada Dewan Komisaris, para Pemegang Saham Finally, to the Board of Directors, the Shareholders and dan Pemangku Kepentingan, kami mengucapkan terima Stakeholders, we’d like to express appreciation on every support kasih atas dukungan dan kepercayaan kepada Direksi dan and trust given to the Board of Directors and management jajaran manajemen dan karyawan Perusahaan selama kami as well as employees of the Company in carrying Company’s menjalankan amanat dan mengoperasikan Perusahaan. activities.

Ucapan terima kasih kami sampaikan juga kepada para Our gratitude also dedicated to our business partners and other mitra bisnis kami dan pihak-pihak lain yang tidak dapat parties that might not be mentioned one to another. Especially kami sebutkan satu per satu di sini. Secara khusus kami we address our appreciation to our customers that have trusted sampaikan ucapan terima kasih kepada para nasabah kami us to fulfill their banking needs. yang telah mempercayai kami untuk memenuhi kebutuhan perbankannya.

Semoga Tuhan yang Maha Kuasa senantiasa memberkati kita May God Almighty always bless us. Amen. semua. Amin.

Direksi Board of Director

Daniel P.M.D Tagu Dedo ,SE

Direktur Utama President Director

56 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 57 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PROFIL DIREKSI Director Profile

Tomy Jeferson Ndolu Daniel P.M.D Tagu Dedo, SE Adrianus Ceme, SE Eduardus Bria Seran, SE Komisaris Pemasaran Direktur Utama Direktur Umum Direktur Kepatuhan Marketing Director President Director General Affairs Director Compliance Director

58 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Daniel P.M.D Tagu Dedo, SE

Menjabat sebagai Direktur Utama sejak 2 Serving as President Director since Juli 2009 hingga sekarang. Meniti karier July 2nd, 2009 to present. He started di PT Bank Bukopin cabang Kupang his career at PT Bank Bukopin Kupang sejak tahun 1988-1991, sejak tahun 1991 Branch Office in 1988-1991, since 1991 bekerja di PT Bank Bukopin Kantor Pusat he worked at Head Office of PT Bank Jakarta dengan menempati berbagai Bukopin in Jakarta by serving at several posisi penting dan strategis antara lain strategic and significant positions such as Kabag Manajemen System Informasi Head of Information System Management periode 1991-1993, Ketua Budget Group in 1991-1993, Chairman of Budget Committe Bank Bukopin dan Ketua Committe Bank Bukopin and Chairman Tim Penyehatan Bank Bukopin periode of Bank Bukopin’s Restructuring Team 1993-1995, Asisten Direksi TSI periode in 1993-1995, Assistant of Director at 1995-1997, Head Group Consumer TSI in 1995-1997, Head Group Consumer Banking Jakarta periode 1997-1998, Banking Jakarta in 1997-1998, Head Direktur Utama Kepala Urusan Pengembangan Produk of Product Development & Consumer & Promosi Consumer Banking periode Banking Promotion Affairs in 1998-2000, President Director 1998-2000, Head Group Wilayah Jawa Head Group of East Java and Eastern Timur dan Indonesia Timur periode 2000- Indonesia Region in 2000-2002, Head of 2002, Kepala Urusan PEngembangan Consumer Banking Development Affairs Consumer Banking periode 2002-2005 in 2002-2005 and was appointed as dan dipercayakan menjabat sebagai Head of Bank Bukopin Branch Office in Pemimpin Bank Bukopin pada Kantor December, 2005-2006 period and Head of Cabang Denpasar Desember periode Bank Bukopin Solo Branch Office in 2006- 2005-2006 dan Pemimpin Cabang 2007. He joined with PT Bank NTT since Bank Bukopin Solo Periode 2006-2007. January 4th, 2008 as General Affairs Bergabung bersama PT Bank NTT sejak Director. 4 Januari 2008 sebagai Direktur Umum.

Beliau mendapatkan gelar Sarjana He was awarded Bachelor Degree of Ekonomi dari STIE Indonesia di Surabaya. Economic from STIE Indonesia Surabaya.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 59 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PROFIL DIREKSI Profil Direksi

Eduardus Bria Seran, SE

Menjabat sebagai Direktur Kepatuhan Serving as Compliance Director at Bank Bank NTT sejak 2 Juli 2009 hingga NTT since July 2nd, 2009 to present. He sekarang. Meniti karier di BRI Unit Kartini started his career at BRI Kartini Unit, Cabang Kefamenanu pada tahun 1990 s/d Kefamenanu Branch Office in 1990 to 1992, dan bergabung bersama BPD NTT 1992, and joined with BPD NTT in 1992, he pada tahun 1992, menjabat sebagai Kepala was also served as Head of Special Credit Bagian Kredit Khusus Wilayah I pada tahun Division Regional I in 1994, Head of Special 1994, Kepala Bagian Kredit Khusus dari Credit Division since 1995 to 1997, Head of tahun 1995 s/d 1997, Kepala Bagian Riset Research and Development Division since dan Pengembangan dari tahun 1997 s/d 1997 to 2001, Head of Maumere Primary 2001, Pemimpin Kantor Cabang Maumere Branch Office since 2001 to 2003, Head dari tahun 2001 s/d 2003, Pemimpin of Primary Branch Office since 2003 to Kantor Cabang Utama Kupang dari tahun 2006, Head of Audit & Internal Audit Unit 2003 s/d 2006, Kepala Divisi Pengawasan since 2006 to 2009. He is an Alumni of Direktur Kepatuhan & SKAI dari tahun 2006 s/d 2009. Alumni SESPIBANK for 2005 batch. SESPIBANK tahun 2005. Compliance Director Beliau mendapatkan gelar Sarjana He was awarded Bachelor Degree of Ekonomi dari Universitas Slamet Riyadi Economic from Slamet Riyadi University Surakarta. Surakarta.

Adrianus Ceme, SE

Menjabat sebagai Direktur Umum Bank NTT Serving as General Affairs Director of Bank sejak 2 Juli 2009 hingga sekarang. Meniti NTT since July 2nd, 2009 to present. He karier sebagai pegawai pelaksana pada started his career as officer at BPD NTT BPD NTT Kantor Cabang Ende dari tahun Kantor Ende Branch Office since 1984 to 1984 s/d 1990, menempati posisi Kepala 1990, he was also served as Head of Service Bagian Dana Jasa Kantor Cabang Ruteng Funding Division at Ruteng Branch Office dari tahun 1990 s/d 1994, Pemimpin Cabang since 1990 to 1994, Head of Larantuka Pembantu Larantuka di tahun 1994 s/d Supporting Branch Office since 1994 to 2000, tahun 2000 s/d 2003 menempati posisi 2000, later in 2000 to 2003 served as Head sebagai Pemimpin Kantor Cabang Kalabahi of Kalabahi Branch Office at Alor Regent, di Kabupaten Alor, pernah menjabat he was also served as temporary Head of sebagai Plh Kepala Divisi SDM dari tahun HR Division in 2003 to 2004, and in 2004 2003 s/d 2004, dan di tahun 2004 s/d 2006 to 2006 was appointed to serve as Deputy dipercayakan untuk menjabat sebagai wakil of Kupang Primary Branch Office, back to Direktur Umum pemimpin di kantor Cabang Utama Kupang, Ruteng Branch Office as Head of Branch kembali pada Kantor Cabang Ruteng Office in 2006 to 2009. At the beginning General Affairs Director sebagai Pemimpin Cabang dari tahun 2006 of 2009 he was appointed as Head of HR s/d 2009. Awal tahun 2009 dilantik sebagai Division. Kepala Divisi SDM.

Beliau mendapatkan gelar Sarjana He was awarded Bachelor Degree of Ekonomi dari Universitas Kristen Artha Economic from Artha Wacana Christian Wacana Kupang. University Kupang.

60 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Tomy Jeferson Ndolu

Menjabat sebagai Direktur Pemasaran Serving as Marketing Director of Bank NTT sejak 24 Agustus 2012. Bank NTT since August 24th, 2012. Meniti karier bersama BPD NTT He started his career with BPD NTT pada tahun 1984, Menjabat sebagai in 1984, served as Head of Credit Kepala Seksi Kredit Cabang Waingapu Division, Head of Bajawa Supporting tahun 1994-2000, Pemimpin Cabang Branch Office, temporary Head of Pembantu Bajawa tahun 2000–2002, Bajawa Branch Office, Head of Bajawa Plh. Pemimpin Cabang Bajawa, Branch Office, Head of Waikabubak Pemimpin Cabang Bajawa tahun 2002– Branch Office, Head of Soe Branch 2003, Pemimpin Cabang Waikabubak Office, temporary Head of Surabaya tahun 2003–2006, Pemimpin Cabang Primary Branch Office, Head of Soe Soe tahun 2006–2007, Plh. Pemimpin Branch Office and Head of Kupang Cabang Utama Surabaya tahun 2007– Primary Branch Office. Direktur Pemasaran 2008, Pemimpin Cabang Soe tahun Marketing Director 2008–2009, Pemimpin Cabang Utama Kupang tahun 2009–2012.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 61 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PROFIL PEJABAT EKSEKUTIF Executive Officer Profile

Martje Antoneta Zikoe-Adoe

Menjabat sebagai Kepala Divisi Serving as Head of Risk Management Manajemen Risiko Bank NTT sejak 08 Division of Bank NTT since March 8th, Maret 2011 hingga sekarang. Meniti 2011 to present. She started his career karier sebagai pegawai pelaksana pada as officer at Bank NTT since 1982 and Bank NTT sejak Juni 1982 dan pernah appointed at several key positions at menduduki jabatan penting di Bank NTT Bank NTT such as : Head of Current yakni : Kepala Bagian Giro Kantor Pusat, Accounts at Head Office, Head of Kepala Bagian Pembukuan Kantor Pusat, Treasury at Head Office, Deputy of Head Wakil Pemimpin Cabang Utama Kupang, of Kupang Primary Branch Office, Head Kepala Biro Admistasi Keuangan Kantor of Finance Administration Bureau at Pusat, Kepala Divisi Manajemen Risiko Head Office, Head of Risk Management Kantor Pusat, Kepala Divisi Administrasi Division at Head Office, Head of Service Keuangan Kantor Pusat, Kepala Divisi Quality Division at Head Office, Head of Kepala Divisi Manajemen Risiko Kualitas Pelayanan Kantor Pusat, Kepala Operational Division at Head Office, Head Head of Risk Management Division Divisi Operasional Kantor Pusat, Kepala of Treasury Division at Head Office. Divisi Treasury Kantor Pusat

Drs. Nasaruddin

Menjabat sebagai Kepala Divisi Serving as Head of Planning & Corporate Perencanaan & Corporate Secretary Secretary Divsion of Bank NTT since Bank NTT sejak 22 September 2012 September 22nd, 2012 to present. He hingga sekarang. Meniti karier sebagai started his career as officer at Bank NTT pegawai pelaksana pada Bank NTT since March 1989 and was appointed on sejak Maret 1989 dan pernah menduduki several key positions at Bank NTT such jabatan penting di Bank NTT yakni : Wakil as: Deputy of Head of Maumere Branch Kepala Cabang Maumere, Pemimpin Office, Head of Bajawa Supporting Branch Cabang Pembantu Bajawa, Pemimpin Office, Head of Soe Supporting Branch Cabang Pembantu SoE, Wakil Pemimpin Office, Deputy of Head of Kupang Primary Cabang Utama Kupang, Kepala Bagian Branch Office in Marketing Division, Riset dan Pengembangan, Wakil Head of Research and Development Sub- Pemimpin Cabang Utama Kupang Bidang Division at Head Office, Head of Kalabahi Kepala Divisi Perencanaan Pemasaran, Kepala Sub Divisi Riset dan Branch Office. & Corporate Secretary Pengembangan Kantor Pusat, Kepala Head of Planning & Corsec Divsion Riset dan Pengembangan, Pemimpin Cabang/Manajer Bisnis Cabang Kalabahi.

62 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Drs. Hilarius Minggu, MM

Menjabat sebagai Kepala Divisi Serving as Head of Operational Division Operasional Kantor Pusat Bank NTT of Bank NTT since October 19th, 2011 sejak 19 Oktober 2011 hingga sekarang. to present. He started his career as Meniti karier sebagai pegawai pelaksana officer at Bank NTT since April 1992 and pada Bank NTT sejak April 1992 dan was appointed to serve on several key pernah menduduki jabatan penting di positions in Bank NTT such as Temporary Bank NTT yakni PJS. Kepala Bagian PDE Head of PDE Division at Head Office, Head Kantor Pusat, Kepala Bagian Akuntasi of Accounting & PDE Division at Head & PDE Kantor Pusat, Pemimpin Cabang Office, Head of Maumere Branch Office, Maumere, Pimpinan Cabang / Manager Head of/Business Manager at Lewoleba Bisnis Cabang Lewoleba, Kepala Divisi Branch Office, Head of Operational and Operasional & Akuntansi Kantor Pusat. Accounting Division at Head Office.

Kepala Divisi Operasional Head of Operational Division

Simon Bhato, B.SC

Menjabat sebagai Kepala Divisi Bisnis Serving as Head of Commercial Business Komersial Bank NTT sejak 25 Juni 2012 Division of Bank NTT since June 25th, hingga sekarang. Meniti karier sebagai 2012 to present. He started his career as pegawai pelaksana pada Bank NTT sejak officer at Bank NTT since October 1985 Oktober 1985 dan pernah menduduki and was appointed to serve on several jabatan penting di Bank NTT yakni : key positions in Bank NTT such as: Pjs. Kepala Bagian Administrasi Kredit, Temporary Head of Credit Administration Kepala Cabang Pembantu Waikabubak, Division, Head of Waikabubak Supporting Pemimpin Cabng Ruteng, Pemimpin Branch Office, Head of Kalabahi Branch Cabang Kalabahi, Pemimpin Cabang Office, Head of Larantuka Branch Office, Larantuka, Pemimpin Cabang/Manajer Head of/Business Manager of Larantuka Bisnis Cabang Larantuka, Kepala Divisi Branch Office, Head of General Affairs Umum. Division Kepala Divisi Bisnis Komersial Head of Commercial Business Division

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 63 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Harry A. Riwu Kaho, SH, M.M

Menjabat sebagai Kepala Divisi Treasury Serving as Head of Treasury Division Bank NTT sejak 08 Maret 2011 hingga of Bank NTT since March 8th, 2011 to sekarang. Meniti karier sebagai pegawai present. He started his career as officer pelaksana pada Bank NTT sejak Oktober at Bank NTT since October 1994 and 1994 dan pernah menduduki jabatan was appointed to serve on several key penting di Bank NTT yakni : Kepala positions in Bank NTT such as: Head of Bagian Kredit Khusus kantor Pusat, Special Credit Division at Head Office, Kepala Sub Divisi Kredit Khusus dan Head of Special Credit and Reporting Administrasi Pelaporan Kantor Pusat, Administration at Head Office, Head Pemimpin Cabang Waingapu, Pemimpin of Waingapu Branch Office, Head of/ Cabang / Manager Bisnis Cabang Business Manger of Waingapu Branch Waingapu, Pjs. Kepala Corporate Office, Temporary Head of Secretary Secretary Kantor Pusat, Kepala Divisi at Head Office, Head of Planning & Kepala Divisi Treasury Perencanaan & Corporate Secretary Corporate Secretary Division at Head Head of Treasury Division Kantor Pusat. Office.

Christofel S. M. Adoe, S.Sos

Menjabat sebagai Kepala Divisi Serving as Head of Supervision and IAU Pengawasan & SKAI sejak 19 Oktober Division of Bank NTT since October 19th, 2011 hingga sekarang. Meniti karier 2011 to present. He started his career as sebagai Pegawai Pelaksana pada Bank officer at Bank NTT since October 1994 NTT sejak Oktober 1994 dan pernah and was appointed to serve on several key menduduki jabatan penting di Bank positions in Bank NTT such as: Deputy of NTT yakni : Wakil Pemimpin Cabang Head of Atambua Branch Office, Head Atambua, Kepala Sub Divisi Pengawasan of Regional II Supervision Division at Wilayah II Kantor Pusat, Manajer Bisnis Head Office, Business Manger at Kupang Cabang Utama Kupang, Pjs. Kepala Primary Branch Office, Temporary Head Divisi Bisnis Retail Kantor Pusat, Pjs. of Retail Business Division at Head Office, Kepala Divisi Bisnis Komersial Kantor Temporary Head of Commercial Division Pusat, Kepala Divisi Bisnis Komersial at Head Office, Temporary Head of Retail Kantor Pusat, Kepala Satuan Kerja Audit Business Division, Head of Commercial Kepala Divisi Pengawasan & SKAI Internal (SKAI). Division at Head Office, Head of Internal Head of Audit Division & IAU Audit Unit.

64 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Leonardus Klau Seran, SE

Menjabat sebagai Kepala Divisi Serving as Head of Treasury Division Kepatuhan Bank NTT sejak 08 Maret of Bank NTT since March 8th, 2011 2011 hingga sekarang. Meniti karier to present. He started his career as sebagai pegawai pelaksana Kantor officer at Bank NTT since April 1992 Pusat Bank NTT sejak April 1992 dan and was appointed to serve on several pernah menduduki jabatan penting key positions in Bank NTT such as: di Bank NTT yakni Kepala Bagian Head of Credit Administration Division Adminstrasi Kredit Kantor Pusat, at Head Office, Head of PPN Division at Kepala Bagian PPN Kantor Pusat, Head Office, Head of Non-Performing Kepala Bagian Kredit Bermasalah Loan Regional I at Head Office, Head of Wilayah 1 Kantor Pusat, Kepala Bagian Monetary Market & Capital Division at Pasar Uang & Modal Kantor Pusat, Head Office, Head of Kefamenanu Branch Pemimpin Cabang SoE, Pemimpin Office, Head of Atambua Branch Office, Kepala Divisi Kepatuhan Cabang Kefamenanu, Pemimpin Cabang Head of/Business Manager of Atambua Head of Compliance Division Atambua, Pemimpin Cabang/Manajer Branch Office. Bisnis Cabang Atambua

Izhak Eduard,S.Kom

Menjabat sebagai Kepala Divisi Kualitas Serving as Head of Service Quality Pelayanan Bank NTT sejak 17 Maret Division of Bank NTT since March 17th, 2011 hingga sekarang. Meniti karir 2011 to present. He started his career sebagai pegawai pelaksana pada as officer at Bank NTT since April 1996 Bank NTT sejak April 1996 dan pernah and was appointed to serve on several menduduki jabatan penting di Bank key positions in Bank NTT such as: NTT yakni : Kepala Sub Divisi Teknologi Head of Information Technology System Sistem Informasi Kantor Pusat, PJS. Sub-Division at Head Office, Temporary Kepala Divisi Teknologi Sistem Informasi Head of Information Technology Kantor Pusat, Kepala Divisi Teknologi System Division at Head Office, Head of Sistem Informasi Kantor Pusat. Information Technology System at Head Office.

Kepala Divisi Kualitas Pelayanan Head of Service Quality Division

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 65 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Bastian Soleman Pello

Menjabat sebagai Kepala Divisi Serving as Head of Human Resources Sumber Daya Manusia Bank NTT Division of since January 16th, 2012. He sejak 16 Januari 2012. Meniti karier started his career as officer at Bank NTT sebagai pegawai pelaksana pada Bank since February 1984 and was appointed NTT sejak Februari 1984 dan pernah to serve on several key positions in Bank menduduki jabatan penting di Bank NTT NTT such as: Head of General Affairs yakni : Kasie. Kredit Umum Atambua, Section at Atambua, Head of General Kasie. Umpers Cabang Bajawa, Wakil Affairs & HR at Bajawa Branch Office, Pemimpin Cabang Ruteng, Pemimpin Deputy of Head of Ruteng Branch Office, Capem Larantuka, Pemimpin Cabang Head of Larantuka Supporting Branch Larantuka, Pemimpin Cabang/Manajer Office, ... Bisnis Cabang Kalabahi, Staff Direksi Kantor Pusat, Pemimpin Cabang/ Manajer Bisnis Cabang SoE. Kepala Divisi SDM Head of Human Resource Division

Lazarus Orapau

Menjabat sebagai Kepala Divisi Umum Serving as Head of General Affairs Bank NTT sejak 25 Juni 2012 hingga Division of Bank NTT Since June 25th, sekarang. Meniti karier sebagai pegawai 2012 to present. He started his career as pelaksana pada Bank NTT sejak Oktober officer at Bank NTT since October 1985 1985 dan pernah menduduki jabatan and was appointed to serve on several penting di Bank NTT yakni : Kasie Kredit key positions in Bank NTT such as: Head Kantor Cabang Utama Kupang, Kasie of Credit Section at Kupang Primary Administrasi/Pelaporan Kredit Kantor Branch Office, Head of Credit Reporting/ Cabang Utama Kupang, Kasie Dana Administration Section, Junior Officer at Jasa Kantor Cabang Utama Kupang, Kupang Primary Branch Office, Head of Yunior Officer Kantor Cabang Utama RSUD Kupang Cash Office, Head of Oesao Kupang, Kepala Kantor Kas RSUD Branch Office, Head of Legal/Secretariat Kupang, Pemimpin Cabang Pembantu Sub-Division, Head of General Affairs and Kepala Divisi Umum Oesao, Kepala Sub Divisi Sekretariat/ Logistics Sub-Division at Head Office, Head of General Affairs Division Hukum Kantor Pusat, Kepala Sub Divisi Head of Logistic & Office Maintenance Umum & Logistik Kantor Pusat, PLH, Sub-Division, Operational Manager at Kepala Divisi Operasional Kantor Pusat, Kupang Primary Branch Office, Pjs. Head Kepala Sub Divisi Umum & Logistik of Commercial Kantor Pusat, Kepala Sub Divisi Logistik & Pemeliharaan Kantor Pusat, Manajer Operasional Cabang Utama Kupang, Pjs. Kepala Divisi Bisnis Komersial.

66 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Tohap M. Marbun, SE

Menjabat sebagai Kepala Divisi Serving as Head of Micro Business Division Bisnis Mikro Bank NTT sejak 13 April of Bank NTT since 13th, 2010 to present. 2010 hingga sekarang. Meniti karier He started his career as officer at Bank sebagai pegawai pelaksana pada NTT since April 1996 and was appointed Bank Bukopin sejak Januari 1988 dan to serve on several key positions in Bank pernah menduduki jabatan penting di Bukopin such as: Pembina Credit Group Bank Bukopin yakni : Pembina Kredit A/O Commerce at Bank Bukopin Kupang Group A/O komersil Bank Bukopin Branch Office, Head of H. Segment/ Cabang Kupang, Kepala Bagian H. Group Coord A/O Commerce of Bank Segment/Koord.Group A/O Komersil Bukopin Kupang Branch Office, Head of Bank Bukopin Cabang Kupang, Kabag H.Segment/. Group Coord A/O General H.Segment/Koord. Group A/O Umum Affairs of Bank Bukopin Kupang Branch Bank Bukopin Cabang Kupang. Kepala Office. Head of H. Segment/ coord/Ins. Kepala Divisi UMKM & Konsumer Bagian H. Segment/koord/Ins. Kepala Head of M.I.S Bank Bukopin Head Office, Head of Micro Business Division Bagian M.I.S Bank Bukopin Kantor Operational Manager at Bank Bukopin Pusat, Manager Operasi Bank Bukopin Kupang Branch Office, KUK & Micro Cabang Kupang, Manager Bisnis KUK Business Manager of Bank Bukopin & Mikro Bank Bukopin Cabang Kupang, Kupang Branch Office, Head of Bank Pemimpin Cabang Bank Bukopin Bukopin Kupang Branch Office, Head Cabang Kupang, Pemimpin Bank of Bank Bukopin Jambi Branch Office, Bukopin Cabang Jambi, Manager Sistem Manager of Bank Bukopin’s System and & Prosedur Bank Bukopin Kantor Pusat. Procedures at Head Office. He started Meniti Karir di Bank NTT sejak 04 his career since February 4th, 2008 was Februari 2008 dan menduduki jabatan appointed to serve at several key position penting di Bank NTT sejak 11 Februari at Bank NTT since February 11th, 2008 as 2008 sebagai Kepala Divisi Bisnis Mikro Head of Micro Business Division at Head Kantor Pusat, Kepala Divisi Bisnis Mikro Office, Head of Micro Business Division merangkap Kepala Divisi Bisnis Retail as well as Head of Retail Division at Head Kantor Pusat, Kepala Divisi Bisnis Mikro Office, Head of Micro Business Division at Kantor Pusat Head Office.

Salmon Randa Terru,S.Kom

Menjabat sebagai Kepala Divisi TSI Bank Serving as Head of TSI Division of Bank NTT sejak 05 Desember 2011 hingga NTT since Desember 5th, 2011 He started sekarang. Meniti karir sebagai pegawai his career as officer at Bank NTT since pelaksana pada Bank NTT sejak September 2001 and was appointed to September 2001 dan pernah menduduki serve on several key positions in Bank jabatan penting di Bank NTT yakni PJS. Bukopin such as: Temporary Head of Kepala Sub Divisi Sistem & Prosedur System & Procedure Division at Head Kantor Pusat, Kepala Sub Divisi Sistem Office, Head of IT Security Sub-Division at & Prosedur Kantor Pusat, Kepala Sub Head Office and Head of Information and Divisi Pengamanan IT, Pjs. Kepala Divisi Technology Division. Informasi & Teknologi

Kepala Divisi Informasi & Teknologi Head of TSI Division

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 67 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PEMIMPIN KANTOR CABANG Head of Primary Branch Office

1. Pemimpin Cab. Utama : Absalom Sine, SE 2. Pemimpin Cab. Utama Surabaya : Yoseph Siga, SE 3. Pemimpin Cab. Khusus : P. Uun K. Bria, SE 4. Pemimpin Cab. Maumere : Bonefasius Ola Masan, SE 5. Pemimpin Cab. Atambua : Louis K. Gonsalves Atie, SE 6. Pemimpin Cab. Ende : Thadeus Sola, SE 7. Pemimpin Cab. Waingapu : Paulus Stefen Messakh, SE 8. Pemimpin Cab. Ruteng : Didatus Leba,SE 9. Pemimpin Cab. Lewoleba : Alberta Maria Triwaty Lapia,SE 10. Pemimpin Cab. Bajawa : Stefanus Tuga, SE 11. PJS. Pemimpin Cab. Waikabubak : Rauna Bela Umbu Eda, S.Sos. 12. Pemimpin Cab. Larantuka : Yohanes Hegon de Ornay, SE 13. Pemimpin Cab. Kefamenanu : Yunus F. Tuwan, SE 14. Pemimpin Cab. Soe : Beny R. Pellu, S.Sos 15. Pemimpin Cab. Kalabahi : Sonny G. Supersemar Pellokila,SE 16. Pemimpin Cab. Labuan Bajo : Felix Sukaryo 17. Pemimpin Cab. Rote : Sonny Sereh, SE 18. Pemimpin Cab. Betun : Johanis Landu Praing, SE 19. Pemimpin Cab. Mbay : Mathius Jacob Mangi,SE 20. Pemimpin Cab. Waitabula : Aloysius Rahmat Aliman Geong, SE 21. Pemimpin Cab. Borong : Alexius Jehamat 22. Pemimpin Cab. Anakalang : Drs. Thomas K. Lado 23. Pemimpin Cab. Sabu : Saul Louis Wenji, SE

68 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 69 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL FUNCTIONAL & OPERATIONAL REVIEW

70 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Bank NTT menyadari bahwa Penataan organisasi merupakan salah satu kunci kesuksesan pengembangan bisnis Perusahaan.

Bank NTT is aware that the Organizational reorganization becomes one of company’s key successes in developing Company’s business

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 71 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES DEVELOPMENT

Sumber Daya Manusia yang berkualitas merupakan salah satu kunci kesukesan Bank NTT Mempertimbangkan pentingnya peran SDM terhadap kinerja Perusahaan secara keseluruhan, BANK NTT memiliki komitmen mendalam terhadap peningkatan kualitas dan kesejahteraan seluruh SDM yang terlibat dalam kegiatan usaha Perusahaan.

High-qualified Human Resources becomes one of Bank NTT’s key successes. Considering HR roles towards Company’s overall performance, Bank NTT holds deep commitmend on quality and welfare enhancement of every HR involved in every Company’s business activity.

Upaya untuk mengembangkan kemampuan dan kompetensi Effort to develop Bank NTT HR’s competency and capability segenap SDM Bank NTT merupakan bentuk apresiasi jajaran becomes the realization of Management’s appreciation to all Manajemen terhadap kontribusi dan dedikasi seluruh employees in delivering best performance that Bank NTT able karyawan dalam memberikan performa terbaik sehingga to develop in accordance with Company’s implemented vision, Bank NTT dapat berkembang sesuai dengan visi, misi dan mission and objectives. tujuan Perusahaan yang telah ditetapkan.

Konsep dan Pengelolaan SDM HR Concept and Management

Secara spesifik, Bank NTT menempatkan SDM sebagai Specifically, Bank NTT places HR as basic capital of Company’s modal dasar eksistensi dan pertumbuhan Perusahaan. existence and growth. For the Company, the employee is Bagi Perusahaan, karyawan merupakan aset berharga precious asset as well as key supporting factors on operational sekaligus penopang utama jalannya roda kegiatan usaha dan and business activity implementation. operasional.

Pengembangan SDM Bank NTT selama tahun 2012 Bank NTT HR Development throughout 2012 considered several memperhatikan beberapa strategi utama yang ditujukan primary strategies aiming to optimize HR potential optimization untuk mengoptimalkan potensi SDM di setiap lini Manajemen in every Bank NTT’s Management line. Following are HR BANK NTT. Adapun strategi SDM yang diterapkan dalam strategies implemented in managing HR in 2012, as of: mengelola SDM selama tahun 2012, yaitu:

1. Mengikutkan pegawai pada kursus/seminar/workshop/ 1. Participating employees on course/seminar/workshop/ pelatihan/in house training yang diselenggarakan oleh LPPI training/in-house training held by LPPI or other training atau lembaga penyelenggara diklat lain yang ahli untuk organizer institutions that hold expertise in developing/ meningkatkan/mengembangkan potensi pegawai dengan enhancing employees’ potential within education and training jenis pendidikan dan pelatihan sesuai dengan kebutuhan method referring to bank’s necessity. bank.

2. Mendukung pegawai untuk melanjutkan pendidikan 2. Supporting employees to continue formal education. formal.

72 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

3. Bekerjasama dengan perusahaan outsourcing koperasi 3. Establishing partnership with Bank NTT Primadona karyawan Bank NTT Primadona untuk pemanfaatan employees cooperative outsourcing company to add non- tenaga outsourcing non organic yakni SATPAM, Sopir, dan organic outsourcing staffs such as security officer, driver and Cleaning Service. cleaning service.

4. Melakukan recruitment tenaga kerja dalam tahun buku 4. Performing employee recruitment in 2012 to 258 employees. 2012 sebanyak 258 orang.

5. Mengikutkan pejabat dan staf dalam program Sertifikasi 5. Participating employees and management on Risk Manajemen Risiko secara berjenjang sesuai dengan Management Certification program gradually referring to target yang ditentukan, sesuai Peraturan Bank Indonesia implemented target, pursuant to Bank Indonesia Regulation No. 12/7/PBI/2010 tentang Perubahan atas PBI No.11/19/ No. 12/7/PBI/2010 regarding amendment of PBI No. 11/19/ PBI/2009 tentang Sertifikasi Manajemen Risiko bagi PBI/2009 regarding Risk Management Certification for Pengurus dan Pejabat Bank Umum. Management and Executive Officers at Commercial Bank.

KETERANGAN JUMLAH Tingkat IV NO DESCRIPTION PARTICIPATS Tingkat III 15 Tingkat I 183 Orang 1 Tingkat V Level I 183 employees 26 1 Tingkat II 72 Orang 2 Tingkat II Level II 72 employees

Tingkat III 26 Orang 72 3 Level III 26 employees

Tingkat IV 15 Orang 4 Level IV 15 employees Tingkat I Tingkat V 1 Orang 5 Level V 1 employees 183

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 73 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Profil SDM Bank NTT Bank NTT HR Profile

Jumlah total karyawan sampai akhir tahun 2012 adalah 1187 Total employees as of 2012 was 1187 employees or experienced orang, atau mengalami peningkatan dibandingkan dengan 24,03% increase compared to 2011 that was only 957 employees. tahun 2011 sebesar 24.03 % atau 957 orang. Terjadinya Shifting at Bank NTT’s employes number in 2012 was encouraged perubahan dalam jumlah karyawan Bank NTT pada tahun by business process refinement and organization optimization 2012 disebabkan oleh penyempurnaan proses bisnis dan to support Bank NTT’s operational process efficiency. optimalisasi organisasi guna mendukung efisiensi proses operasional Bank NTT.

Pegawai Berdasarkan Employees Based On NO 2011 2012 Total Karyawan Jabatan Position Total Employees 1 Kepala Divisi 11 12 Head of Division 2 Pemimpin cabang 21 23 Head of Branch Office 3 Pegawai Dana Pensiun 3 3 Pension Fund Employee 957 4 Manager Opers / Bisnis 23 25 Business/Operational Manager 5 Kepala Sub divisi 30 31 Head of Sub-Division 1.187 6 Pemimpin capem. 28 27 Head of Branch Office 7 Support manajer cabang 3 2 Branch Office Support Manager 8 Front line manajer cabang 3 3 Branch Office Front Line Manager 9 Ass. Manajer Operasional 28 27 Operational Manager Assisstant 10 Kepala Kantor Kas 27 31 Head of Cash Office 11 Koordinator USPD 35 35 USPD Coordinator 12 Head Teller 2 2 Head Teller 13 Pejabat fungsional 2 2 Functional Officer 14 Staf Direksi 1 3 BOD Staff 15 Pelaksana 740 961 Officer 2011 2012 Total 957 1.187 Total

JUMLAH KARYAWAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN EMPLOYEES PROFILE BASED ON EDUCATION Pegawai Berdasarkan Employees Profile On No 2011 2012 Tingkat Pendidikan Education

1 Pasca Sarjana 14 14 Postgraduate SD SD SLTP 2 Sarjana 527 741 Bachelor Pascasarjana Elementary School Postgraduate 3 Sarjana Muda 73 72 Diploma 8 4 SLTA 321 338 High School 14 14 5SLTP 1414 Junior High School 6SD 8 8 Elementary School Total 957 1.187 Total SLTA High School

JUMLAH KARYAWAN BERDASARKAN RANGE USIA 2012 EMPLOYEES PROFILE BASED ON AGE 338 No Usia Pegawai 2011 2012 Usia Pegawai

1 50-55 43 56 50-55 Sarjana Muda Sarjana 2 40-49 186 188 40-49 Diploma Bachelor 3 30-39 351 374 30-39 741 4 20-29 357 553 20-29 72 5 17-19 20 16 17-19 Total 957 1.187 Total

74 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Jenis Kelamin 2011 2012 Sex 2012

Laki-Laki 548 665 Male Laki-laki 665 Perempuan 409 522 Female Perempuan

Total 957 1.187 Total 522

Pelatihan & Pengembangan SDM HR Training & Development Perusahaan secara rutin menyelenggarakan serangkaian The Company periodically arranges series of HR training and program pelatihan dan pengembangan SDM kepada seluruh development program dedicated to every Bank NTT’s jajaran Manajemen dan karyawan Bank NTT. Program ataupun management and employees. The HR training and development kegiatan pelatihan dan pengembangan yang dilakukan dalam program and activity is referring to Management and employees bidang SDM tersebut disesuaikan dengan kebutuhan pihak needs that is expected to effectively and efficiently enhance Manajemen dan karyawan sehingga diharapkan mampu secara Bank NTT Management and Employees’ competencies. efektif dan efisien meningkatan kompetensi Manajemen dan Karyawan BANK NTT.

Selama tahun 2012, program pelatihan dan pengembangan Throughout 2012, HR development and training program SDM yang dilakukan oleh BANK NTT lebih difokuskan pada carried by Bank NTT was more focused on Customers Service bidang Pelayanan Nasabah. Program pelatihan dan aspect. The training and development program implemented pengembangan yang dilaksanakan pada tahun 2012 tersebut in 2012 was mostly dedicated for Bank NTT’s Management and terutama didedikasikan untuk Manajemen dan karyawan BANK Employees at Fund Service working unit. Generally, in 2012, NTT dalam unit kerja: Dana Jasa Secara kesuluruhan, pada Bank NTT held 156 HR training and development programs tahun 2012, BANK NTT telah menyelenggarakan 156 program participated by 1034 employees as participants. Budget pelatihan dan pengembangan SDM yang diikuti oleh 1.034 allocated to implement HR development and training in 2012 karyawan sebagai partisipan. Biaya yang dialokasikan untuk reached to Rp. 11 billion. melakukan kegiatan pendidikan dan pelatihan SDM selama tahun 2012 mencapai Rp 11 miliar.

Berikut daftar program atau kegiatan pendidikan dan pelatihan Following are list of HR training and development program SDM yang dilakukan oleh BANK NTT selama tahun 2012: implemented by Bank NTT in 2012:

NO JENIS PELATIHAN TRAINING PENYELENGGARA ORGANIZER

Pelatihan Pelaporan Penerimaan Pajak di Bank NTT Ende Bank NTT Cabang Ende 1 Tax Revenue Reporting Training at Bank NTT Ende Branch Office Bank NTT Ende Branch Office Pendidikan Orientasi bagi Residen Inspektur di Kupang Divisi Pengawasan 2 Orientation Training for Inspector Resident at Kupang Audit Division Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) 3 Risk Management Sertification Training and Competency Evaluation in Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) Sosialiasasi dan Penetapan Target KUR Tahun 2012 di Jakarta ASBANDA 4 KUR Target Implementation and Socialization 2012 in Jakarta ASBANDA Sosialisasi Pengembangan Sistem BI-RTGS/SSSS Generasi II kepada Peserta BI-RTGS/SSSS di Jakarta Bank Indonesia 5 BI – RTGS/SSSS 2nd Generation System Development Socialization to the BI – RTGS/SSSS Participant in Bank Indonesia Jakarta Seminar Nasional BRC Sebagai Strategi Mewujudkan BPD yang Efisien Menuju Pertumbuhan yang Berkesinambungan di Jakarta ASBANDA 6 BRC National Product Seminar as the Strategy to realize efficient RDB towards sustainable growth in ASBANDA Jakarta Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) 7 Risk Management Sertification Training and Competency Evaluation in Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) Penyegaran Peraturan Pencatatan Efek Bersifat Surat Utang di Jakarta Indonesia Stock Exchange (IDX) 8 Bonds Securities listing regulation refreshment in Jakarta Indonesia Stock Exchange (IDX) Sosialisasi Enhancement Laporan Harian Bank Umum (LHBU) di Jakarta Bank Indonesia 9 Commercial Bank Daily Report Enhancement Socialization in Jakarta Bank Indonesia

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 75 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

NO JENIS PELATIHAN TRAINING PENYELENGGARA ORGANIZER

Indonesia International Banking Convention 2012 di Jakarta The Asian Banker 10 Indonesia International Banking Convention 2012 in Jakarta The Asian Banker Workshop Arah Sistem Penjamin Kredit Daerah di Indonesia di Jakarta Bank Indonesia 11 Regional Loan Insurance System Direction in Indonesia workshop in Jakarta Bank Indonesia Sosialisasi Ketentuan Dana Pensiun Bank NTT Dana Pensiun Bank NTT 12 Bank NTT Pension fund Regulation Socialization Dana Pensiun Bank NTT Pelatihan TOT For Building Service Excellence di Kupang PT. Synergi Service Solution 13 TOT For Building Service Excellence Training in Kupang PT. Synergi Service Solution Training For Operation Manager (Service Excellence) di Kupang PT. Synergi Service Solution 14 Training For Operation Manager (Service Excellence) in Kupang PT.Synergi Service Solution Seminar Pengembangan dan Pemilihan Strategic Management dalam Rangka Pencapaian Regional Champion Bank di Jakarta ASBANDA 15 Strategic Management Appointment and Development to Achieve Regional Champion Bank Seminar ASBANDA in Jakarta Studi Banding Gedung Arsip pada Gedung Arsip Bank Bukopin di Cibitung - Jakarta Bank NTT 16 Archive building comparative stuidy with Bank Bukopin archive building in Cibitung - Jakarta Bank NTT Pelatihan APU/PPT Angkatan I : Peran Bank Dalam Mencegah & Menangani Kejahatan Perbankan Yang Menggunakan Produk Bank Berisiko Tinggi (High Risk Product) di Yogyakarta FKDKP 17 APU/PPT Batch I Training: Bank’s Reole in Preventing & Handling Banking Crime using Bank’s High Risk FKDKP Product in Yogyakarta Sosialisasi Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (APMK) di Kupang Bank Indonesia 18 Card Payment Tools Socialization in Kupang Bank Indonesia Indonesia Trade and Remittance Update Workshop di Solo PT. Bank Negara Indonesia 19 Indonesia Trade and Remittance Update Workshop in Solo PT. Bank Negara Indonesia Diklat ISO 9001 : 2008, Apreciation & Interpretation di Kupang PT. Bisnis Manajemen Solusi Indonesia 20 ISO 9001 : 2008, Apreciation & Interpretation Training and Development program in Kupang PT. Bisnis Manajemen Solusi Indonesia Pendidikan Orientasi Bagi Calon Pegawai Bank NTT Bank NTT 21 Orientation program for Bank NTT’s prospective employees Bank NTT Diklat Internal Quality Audit ISO 9001 : 2008 di Kupang PT. Bisnis Manajemen Solusi Indonesia 22 Internal Quality Audit ISO 9001 : 2008 training and development program in Kupang PT. Bisnis Manajemen Solusi Indonesia Seminar Roketkan Penjualan di Perusahaan Anda Tahun 2012 di Kupang Progresif 23 Raise your company sales in 2012 seminar in Kupang Progresif Penyegaran dan Evaluasi Kinerja Residen Inspektur di Kupang Divisi Pengawasan / SKAI 24 Orientation Training for Inspector Resident at Kupang Audit Division Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) 25 Risk Management Sertification Training and Competency Evaluation in Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) Sosialisasi dan Pengembangan Sistem Monitoring Penyaluran dan Pelaporan Dana BOS secara On Kementerian Pendidikan dan Line di Jakarta 26 Kebudayaan Online BOS FUND Reporting and Distribution Monitoring System Development and Socialization in Ministry of Education and Culture Jakarta Study Visit Project on Productivity and profitability Enhancement of Tropical Pulse Crops in Queensland Alliance for Agriculture & Indonesia and Australia di Queensland - Australia Food Inovation Queensland Government 27 Study Visit Project on Productivity and profitability Enhancement of Tropical Pulse Crops in Indonesia and Queensland Alliance for Agriculture & Food Australia di Queensland - Australia Inovation Queensland Government Sosialisasi Perjanjian Kerjasama Penjaminan KUR di Surabaya JAMKRINDO 28 KUR Insurance partnerhsip agreement socialization in Surabaya JAMKRINDO Sosialisasi Peraturan Dana Pensiun Terkini di Bidang Dana Pensiun dan Rencana Implementasi Pendaftaran On Line (e-registration) bagi Calon Pengurus DPPK dan Calon Pelaksana Tugas BAPEPAM LK - Biro Dana Pensiun 29 Pengurus DPLK di Jakarta. BAPEPAM LK – Pension Fund Bureau Recent Pension Fund Regulation Socialization and Online Registration (e-registration) plan implementation for DPPK prospective committee and DLK prospective duties executor in Jakarta Seminar Rencana Pembentukan Konsorsium Data Kerugian Eksternal Indonesia di Jakarta. Bank Indonesia 30 Indonesian Loss Data COnsorsium Establishment Plan Seminar in Jakarta Bank Indonesia Seminar Penerapan Manajemen Risiko Operasional yang Efektif: Mengantisipasi Kejahatan teknologi Informasi (e-banking) - Refreshment Program Manajemen Risiko di Jakarta BSMR 31 Effective Operational Risk Management Implementation: Anticipating information technology crime BSMR (e-banking) – Risk Management Refreshment Program in Jakarta Seminar Arah Kebijakan Pembangunan Kawasan Timur Indonesia dan Kiprah BPD di Palu ASBANDA 32 Indonesian eastern area development policy direction and BPD Role in Palu ASBANDA

76 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

NO JENIS PELATIHAN TRAINING PENYELENGGARA ORGANIZER

Sosialisasi dan Focus Group Discussion (FGD) Pelaporan Data Kredit UMKM dan KUR di Bandung Bank Indonesia 33 SME and KUR Loan Data reporting Focus Group Discussion (FGD) and Discussion Data Kredit UMKM dan Bank Indonesia KUR di Bandung Sosialisasi Pedoman Kepatuhan, GCG Tingkat Kesehatan Bank serta Penerapan EDD terhadap High Risk Customer dan High Risk Product di Ruteng Direktorat Kepatuhan 34 Sosialisasi Pedoman Kepatuhan, GCG Tingkat Kesehatan Bank serta Penerapan EDD terhadap High Risk Direktorat Kepatuhan Customer dan High Risk Product di Ruteng Sosialisasi Pedoman Kepatuhan, GCG Tingkat Kesehatan Bank serta Penerapan EDD terhadap High Risk Customer dan High Risk Product di Ruteng Direktorat Kepatuhan 35 Compliance Guideline, GCG Bank’s Soundness Level, EDD Implementation towards High Risk Customer Compliance Directorate and High Risk Product Socialization in Ruteng Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) 36 Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) Rapat Kerja FKDK/P BPD-SI Wilayah Tengah dan Panel Diskusi di Banjarmasin FKDK/P 37 FKDK/P BPD-SI Central Regional Working Meeting and Discussion Panel in Banjarmasin FKDK/P Seminar Kesiapan Perbankan Indonesia Menghadapi Berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dan MengantisipasiProgram MP3EI (Masterplan Percepatan & Perluasan Pembangunan Ekonomi FKDKP 38 Indonesia) di Solo FKDKP Indonesian Banking Preparation in facing Asean Economy Community and Anticipating MP3EI program Indonesian Economy Expansion and Acceleration Masterplant) seminar in Solo Kerjasama BPD Bali, Bank NTB, Bank NTT Diklat Manajer Lini Pertama di Bali dengan LPPI 39 First Line Manager training and development in Bali Cooperation between BPD Bali, Bank NTB, Bank NTT and LPPI Seminar Financing for Green Energy Project di Jakarta Bank Indonesia 40 Financing for Green Energy Project seminar in Jakarta Bank Indonesia Seminar Evaluasi Pelaksanaan Apex BPR : Upaya Mempercepat Pembentukan dan Mendorong Optimalitas Peran Apex BPR di Jakarta Bank Indonesia 41 BPR Apex Implementation Evaluation Seminar: Effort to Accelerate and Enhance BPR Apex Optimaliztion Bank Indonesia in Jakarta Apex BPR di Jakarta Rapat Kerja FKDK/P BPD SI Wilayah Timur di Makasar FKDK/P 42 FKDK/P RDB SI Eastern Region Working Meetingin Makassar FKDK/P Pelatihan Pajak Terapan di Kupang ASBANDA 43 Advance Taxes Training in Kupang ASBANDA Studi Banding tentang Dealing Room pada Bank Bukopin dan Bank DKI di Jakarta Bank NTT - Divisi Treasury 44 Dealing Room Comparative Studiy at Bank Bukopin and Bank DKI in Jakarta Bank NTT – Treasury Division Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) 45 Risk Management Sertification Training and Competency Evaluation in Jakarta Lembaga Manajemen Surabaya (LMS) Workshop Forensic Accounting and Investigative Auditing on Fraud di Jakarta Jakarta Finance Consultancy 46 Forensic Accounting and Investigative Auditing on Fraud Workshop Jakarta Finance Consultancy International Microfinance Conferencer 2012 di Yogyakarta kementerian Koperasi dan UKM 47 International Microfinance Conferencer 2012 di Yogyakarta kementerian Koperasi dan UKM International Seminar On Housing Finance Management 2012 di Denpasar LPPI 48 International Seminar On Housing Finance Management 2012 di Denpasar LPPI Pelatihan Analisa Kredit Mikro Banking di Jakarta ASBANDA 49 Micro Banking Loan Analysis Trainingin Jakarta ASBANDA Pelatihan Credit and Treasury for Internal Auditor di Kupang Vibiz Learning Center (VBLC) 50 Credit and Treasury for Internal Auditor Training in Kupang Vibiz Learning Center (VBLC) Seminar PSAK Konvergensi IFRS (Pendapatan) di Surabaya LPPM KIM Drs. J. Tanzil & Associates 51 SFAS IFRS Convergence Seminar in Surabaya LPPM KIM Drs. J. Tanzil & Associates BI - Official Monetary and Financial Seminar Asia as an Engine for World Growth di Jakarta Institutions Forum (OMFIF) 52 Asia as an Engine for World Growth Seminar in Jakarta BI - Official Monetary and Financial Institutions Forum (OMFIF) Training Evaluasi dan Penyusunan Annual Report, CSR Report, dan Sustainability Report Sesuai Standar ARA di Jakarta PT. Tata Kelola Komunika 53 Training Evaluasi dan Penyusunan Annual Report, CSR Report, dan Sustainability Report Sesuai Standar PT. Tata Kelola Komunika ARA di Jakarta

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 77 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PROYEKSI SDM 2013 HR PROJECTION 2013

Sebagai Perusahaan yang bertujuan untuk menjadi terdepan dan Bank kelas dunia, BANK NTT akan senantiasa mengembangkan dan menyempurnakan kebijakan serta organisasi SDM Perusahaan di masa yang akan datang.

As a Company aiming to be leading and world class banking service provider, Bank NTT will always develop as well as enhance HR organization and policy in the future.

Guna melindungi kesejahteraan sekaligus meningkatkan To preserve Bank NTT HR’s welfare as well as enhance its kompetensi SDM BANK NTT secara keseluruhan, Perusahaan competency comprehensively, the Company plans to implement telah merencanakan untuk mengimplementasikan beberapa several strategic actions on HR aspect in 2013, as of: aksi strategis di bidang SDM pada tahun 2013 yang akan datang, yaitu: 1. Revitalisasi Manajemen SDM Bank NTT mencakup 1. Bank NTT’s HR management revitalization including pengukuran kinerja/goal setting dan Redesain Human performance assessment/goal setting and Human Resources Management System. Resources Management Redesigning. 2. Penerimaan pegawai baru untuk mengisi kekurangan tenaga 2. New employees recruitment to fulfill employees shortage in kerja pada setiap unit kerja (Administrasi, Teller, dan ME). every working unit (Administration, Teller and ME). 3. Program asuransi kesehatan bagi pengurus dan karyawan 3. Health insurance program for Bank NTT’s employees and Bank NTT. management. 4. Diklat dan pengembangan melalui pendidikan dan 4. Employees training and Development through Bank NTT HR pelatihan bagi SDM Bank NTT. training and development program.

Pengelolaan Hubungan Industrial Industrial Relation Management

BANK NTT mengedepankan terbinanya hubungan yang Bank NTT promotes establishment of harmonious relation as harmonis dan suasana kerja yang kondusif bagi seluruh well as conducive working environment for every Management jajaran Manajemen dan karyawan.Untuk mencapai tujuan and employees. To achieve implemented target, Bank NTT tersebut, BANK NTT membina Hubungan Industrial yang manages Industrial Relation that able to accommodate every dapat mengakomodir kepentingan semua pihak yang terkait party’s interest related to Company’s business and operational dengan kegiatan usaha dan operasional Perusahaan. activity.

Pengelolaan Hubungan Industrial di BANK NTT selama tahun Industrial Relation Management at Bank NTT in 2012 was 2012 merujuk kepada Anggaran Dasar Perusahaan yang referring to Article of Association that discloses every Bank mencantumkan hak dan kewajiban masing-masing insan NTT’s people rights and obligation clearly and comprehensively. BANK NTT secara jelas dan komprehensif. Dalam pola On the Industrial Relation scheme, every Bank NTT’s entity Hubungan Industrial tersebut, seluruh entitas BANK NTT holds representative and rights to deliver their aspiration memiliki keterwakilan dan hak untuk menyampaikan pendapat equally through the mechanism approved by both parties. secara setara melalui mekanisme-mekanisme yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.

78 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Penghargaan Kepada Karyawan Employees Award

Sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan dari perusahaan As form of company’s appreciation and reward to the employees, kepada karyawan, setiap tahun perusahaan memberikan the company annually delivers award in cash prize to the penghargaan berupa uang tunai kepada karyawan yang telah employees who has served in the Company within 15 years, 20 mengabdi di perusahaan selama 15 tahun, 20 tahun, 25 tahun years, 25 years and 30 years employment periods, under the dan 30 tahun, dengan syarat karyawan tersebut tidak sedang terms that the respected employee is not currently experiencing menjalani hukuman dinas atau tidak bermasalah dengan duties punishment or facing issues with the Company. perusahaan.

Pada tahun 2012 bertepatan dengan ulang tahun BANK NTT In 2012, simultaneously with Bank NTT 50th golden anniversary, yang ke 50 (ulang tahun emas) perusahaan memberikan the Company distributes reward to the employees who has penghargaan kepada para karyawan yang telah mengabdi di served in the Company within 25 years in form of gold ring 23 perusahaan dengan masa kerja diatas 25 tahun berupa cincin carat weighted 10 grams, besides the periodic reward delivered emas 23 karat seberat 10 gram, disamping penghargaan rutin by the Company every year. yang diberikan oleh perusahaan setiap tahunnya..

Penghargaan berupa uang tunai yang diberikan perusahaan Cash reward provided by the Company in 2012, to the employees pada tahun 2012 kepada karyawan dengan masa kerja 15 within 15 years, 20 years, 25 years and 30 years employment tahun, 20 tahun, 25 tahun dan 30 tahun adalah sebesar Rp. 1,4 periods amounted to Rp. 1.4 billion distributed to 27 employees, miliar yang diberikan kepada 27 orang karyawan, Sedangkan while gold ring reward provided to 50 employees reaching 25 penghargaan berupa cincin emas diberikan kepada 50 orang years employment period. karyawan yang telah mencapai masa kerja diatas 25 tahun.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 79 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

TEKNOLOGI INFORMASI INFORMATION TECHNOLOGY

Salah satu upaya peningkatan kemajuan Bank NTT adalah dengan memajukan Bidang Teknologi Informasi sebagaimana dinyatakan bahwa yang menguasai informasi akan menguasai dunia. One of Bank NTT’s development improvement efforts is by promoting Information Technology aspect as stated that the one who masters the information will conquer the world.

Dalam upaya meningkatkan penetrasi kemajuan bidang One of Bank NTT’s development improvement efforts is by Teknologi Informasi Bank NTT, tentu diperlukan suatu promoting Information Technology aspect as stated that the proses yang melibatkan berbagai aspek sehingga sebuah one who masters the information will conquer the world. As an perencanaan yang matang disertai dengan tahapan-tahapan effort to enhance Bank NTT’s Information Technology progress dan capaian-capaian tertentu akan sangat diperlukan. Dalam penetration, requires particular process that involves several kaitan ini, diusulkan sebuah roadmap teknologi informasi aspects to deliver mature planning accompanied by several bank NTT yang telah mempertimbangkan berbagai aspek stages and accomplishments. Regarding to this, Bank NTT’s tadi, yang dikelompokkan menjadi aspek SDM, Proses Bisnis, Information Technology roadmap has been proposed considering dan Teknologi. Capaian-capaian (milestones) yang ditargetkan those several aspects, categorized on HR, Business process ditetapkan berdasarkan apa yang termaktub dalam Rencana and Technology aspects. Targeted milestones are referring to Bisnis Bank, dan IT Blue Print Bank NTT. Dengan adanya description stated at the Bank’s Business Plan and Bank NTT’s roadmap ini diharapkan perkembangan IT bank NTT dapat IT Blueprint. Within this roadmap, it is expected that Bank NTT’s dilakukan secara yang bertahap sehingga tujuan IT Bank NTT IT development will be performed gradually that Bank NTT’s dalam IT Blue Print Bank NTT akan tercapai, dan terlaksana IT objectives stated on the IT Blueprint will be achieved and secara lebih terencana dan terukur. implemented in measured and ordered manners.

Proses penyusunan Formulation Process

Proses penyusunan roadmap dimulai dengan melakukan Roadmap formulation process is started with conducting gap tabulas gap analysis, yang memetakan keadaan saat ini analysis tabulation, that maps current condition with future dengan kebutuhan masa depan untuk setiap lapisan. Dari necessity in every level. From the gap analysis, prospective analisa kesenjangan, dapat ditentukan kandidat proyek- projects/jobs to be implemented can be measured both in term proyek/pekerjaan yang harus dilakukan, baik yang bersifat of upgrading, replacing or continueing as it is. The Gap Analysis upgrading, pembangunan sistem baru, retirement, replace table can be inferred from the main document (IT Blueprint). It atau membiarkan sistem berjalan apa adanya (continue as shall be notified that the prospective project appearance is not is). Tabel analisa kesenjangan dapat dirujuk pada dokumen only comes from the gap analysis table, but also prospective utama (IT Blue Print) . Patut disadari pula bahwa pemunculan project may be appeared through the order from leaders, kandidat-kandidat proyek tidak hanya berasal dari tabel business necessity, new regulations requirement, new enabler analisa kesenjangan saja, namun kandidat-kandidat proyek technology as well as bottom-up recommendation from every dapat dimunculkan berdasarkan arahan baru pimpinan, unit. kebutuhan bisnis dan operasional, persyarataan peraturan perundangan baru, adanya teknologi enabler baru, atau usulan yang bersifat bottom up dari unit manapun.

80 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Program Kerja Working Program Kandidat Proyek-proyek yang saling berkaitan dan menuju Prospective projects that are mutually related each other and pada suatu sasaran yang sama, akan dikelompokkan dalam directed to same objectives will be categorized into one working satu program kerja Program-program itu juga disusun program. The program is also formulated referring to the grading berdasarkan suatu strategi pentahapan yang filosofinya dapat strategi that the philosophy can be inferred from roadmap dilihat pada gambar roadmap di bawah ini. illustration below.

Strategi Implemetasi Implementation strategy Karena besarnya skala perubahan, implementasi proyek Considering the transformation change, project implementation mungkin akan menemui hambatan, terutama resistensi dari may find challnge, especially the resistence caused by future berbagai kalangan akibat persepsi ketidakpastian akan masa uncertainty post-transformation process as well as uncomfort depan pasca perubahan maupun ketidaknyamanan akibat situation caused by current foundation loss. Therefore, change hilangnya kemapanan (status quo) saat ini. Oleh karena itu, management strategy or Participatory-coordinative strategy is diusulkan suatu change management strategy yang disebut proposed. Main ide of the strategy is aiming to establish unity in strategi Partisipatif-Koordinatif. Inti strategi ini adalah formulationg and establishing desired competency. berusaha menggalang kebersamaan dalam merumuskan dan membangun kemampuan yang diinginkan.

Roadmap TI IT Roadmap Untuk mendukung pemanfaatan teknologi informasi di BANK To support information technology utilization at Bank NTT, in NTT, pada tahun 2012 Perusahaan telah menyusun Roadmap 2012 the Company has formulated Information Technology Teknologi Informasi yang merangkup pandangan, tujuan Roadmap that summarizes Bank NTT’s information technoogy dan realisasi kegiatan BANK NTT dalam bidang teknologi vision, mission and activity realization. Bank NTT’s IT Roadmap informasi. Roadmap TI BANK NTT dapat digambarkan sebagai can be described as follows: berikut:

Dalam merinci roadmap IT Bank NTT maka disampaikan In explaining Bank NTT’s IT Roadmap, Bank NTT’s future IT tujuan Arsitektur IT bank NTT di masa yang akan datang, Architecture’s objectives is delivered as well as the Delivery dan Arsitektur Delivery Channel yang disesuiakan dengan Channel Architecture that refers to Bank NTT’s business needs kebutuhan Bisnis Bank NTT yang telah dijelaskan secara rinci as explained thoroghly on the Bank NTT’s IT Blueprint. It was also dalam IT Blue Print bank NTT. Dijabarkan pula mengenai disclosed brief analysis on implementation risk of the roadmap analisa singkat resiko implemetasi beberapa kegiatan dalam activity. roadmap ini.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 81 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Arsitektur IT Bank NTT Bank NTT IT Architecture

Arsitektur TI yang akan datang yang dipetakan ke dalam TRM, Future IT Architecture is divided into TRM, such as: antara lain: 1. Enterprise Service Bus (ESB) termasuk kedalam 1. Enterprise Service Bus (ESB) included into infrastructure infrastructure applications karena ESB merupakan sistem application that ESB becomes inter-application connector penghubung antar aplikasi. system 2. Aplikasi SI termasuk dalam business applications karena 2. Information System application on business application that merupakan Aplikasi yang digunakan dalam aktivitas bisnis becomes the application utilized on the Bank NTT’s business Bank NTT. activity. 3. Database termasuk pada data management karena 3. Database, inclduing on the data management, that becomes merupakan sistem yang digunakan untuk mengelola data. system used to manage data. 4. Network security termasuk pada security karena 4. Network security, included at security that becomes particlar merupakan suatu sistem yang mengamankan keseluruhan system securing entire system from security threat. sistem dari ancaman keamanan.

User Authentication termasuk ke dalam location & directory User Authentication is including at location & directory that the karena fungsi ini bertugas untuk mengatur user credentials. function holds duties to manage user credentials.

Platform arsitekturnya berdasarkan konsep arsitektur aplikasi Architecture platform based on application architecture concept

External Internal

Web Browser Web Browser

Web Server

Applications Server Web Browser

DD D

DW

Tahap Perubahan Arstitektur Integrasi Integrated Architecture Transformation Process

Terhadap HUB yang Integrasi antar Aplikasi menjebatani antar aplikasi Berhubungan secara Point (ESB, Midlleware,atau To Point lainnya) Inter-application integration Regarding the HUB tha is connected Point To Point bridges the connection (ESB, Midlleware,or others).

82 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Trend menuju ESB Trend Towards ESB

Application Target Model Application Target Model

Objective utama dalam penentuan Application Target Model Main objective from future Bank NTT Model target application Bank NT di masa Mendatang adalah dengan memenuhi implementation in the future is by complying to 3 main objectives, 3 target utama : Scalability, Robustness dan Complete as of : Scalability, Robustness and Complete Functionality. Functionality. Pada prinsipnya, banking system dapat Principally, banking system can be categorized into 5 main area dikelompokan menjadi 5 area utama dengan masing-masing with each holds distinctive definition and purposes. memiliki definisi dan peruntukan yang berbeda.

1. Customers Tounch Point 1. Customers Tounch Point 2. Customers Management 2. Customers Management 3. Product Administration and Management 3. Product Administration and Management 4. Bussines and Support Management 4. Bussines and Support Management 5. External Communication 5. External Communication

Core banking Target Model Core banking Target Model

Bank NTT dalam hal mengembangan dan pembenahan Core Bank NTT in developing and organizing Core Banking system banking dengan Target Model yang dapat digambarkan dalam with Target Model can be described and illustrated on below arsitektr sebagai berikut : architecture :

Customer management Anti Money Laundering Anti Money Laundering

Customer Relation Management Customer Relation Management

Customer Touch Point Produk Administration and Management External Communication Collateral Management Collection Management Teller Switching System Funding Module Trade Finance SWIFT - CASA - Export CS RTGS - Time Deposit - Import Pengembangan - Cash Management - Bank Garansi VISA - Remittance Mobile Banking ATM Bersama

ATM Finance Module Treasury Pengembangan - Consumer Financing - FX EDC - Corporate Financing - MM Ext. Billing - Fixed Income Pengembangan - Joint Finance - Supplier Financing Financing Orig.

Business and Suport Management General Ledger General Ledger Human Resources System

Data Warehouse

LBUS BASEL II PSAK Management Reporting

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 83 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Program TI 2012 Program IT 2012

Teknologi Sistem Informasi yang dimiliki oleh Perseroan Information Technology system owned by the Company is using menggunakan teknologi sistem informasi yang terintegrasi integrated and centralized information technology system into dan tersentralisasi dalam suatu core banking system yang core banking system called Online Integrated Banking System disebut Online Integrated Banking System (OLIB’s), yang (OLiBs), as cooperation in fully outsourcing system with PT merupakan hasil kerjasama berupa fully oursourcing system Collega Inti Pratama as the provider. dengan PT Collega Inti Pratama sebagai providernya.

Data center berlokasi di Jakarta, tepatnya di gedung Telavera The Data center is located in Jakarta, precisely at Talavera Office Office Park lantai 6 dan 7, Jl. TB Simatupang Cilandak-Jakarta Park Building, 6th and 7th floor, Jl. TB Simatupang, Cilandak- Selatan dan Disaster Recovery Center (DRC) yang berlokasi di South Jakarta and the Disaster Recovery Center (DRC) located kota Bandung Jawa Barat. in Bandung, West Java.

Pemilihan pengadaan core banking system dan support The selection of core banking system and suppot system system dengan pola outsourcing, antara lain Perseroan ingin procurement with outsourcing system such as that the Company fokus pada core business-nya yaitu banking business, selain aims to be focus on its core business that is banking business, itu penggunaan outsourcing teknologi sistem informasi besides, information technology system outsourcing application akan menguntungkan dari aspek penyesuaian terhadap tren will bring benefit from the adjustment aspect towards new teknologi baru yang lebih memadai dan tepat guna, dapat and more appropriate as well as effective technology, can be langsung dilakukan mengingat perusahaan outsourcing immediately applied considering that the outsourcing providers’ tersebut core business-nya adalah teknologi sistem informasi. core business is information technology system

Selain core banking system, switching dan card management Besides core banking system, switching and card management system, TSI Perseroan juga telah melengkapi support system system, Company’s ITS also provides supprt system to accelerate dalam rangka mempercepat proses persetujuan kredit yaitu loan approval process using Loan Originating System (LOS), Loan Originating System (LOS), Management Information Management Information System (MIS), Risk Management System (MIS), Risk Management Information System, dan Information System and special Application for Micro Banking Aplikasi Khusus untuk Micro Banking serta delivery system and special delivery system for the Local Government that is khusus untuk PEMDA yaitu Government Cash Management Government Cash Management System (KASDA system). System (sistem KASDA).

Dalam rangka mempermudah pelaksanaan transaksi bagi To simplify transaction implementation for the current nasabah-nasabah giro, sistem Perseroan juga telah dilengkapi accounts’ customers, the Company’s system is also equipped dengan signature verification real time online. by online realtime signature verification application.

Disamping itu, pihak manajemen juga terus melakukan Moreover, the management also continuously performed perubahan-perubahan yang sangat penting dalam significant transformation in developing information system mengembangkan sistem informasi yang memenuhi standar complying with company’s information system by establishing teknologi perusahaan dengan melakukan kerjasama dengan cooperation with vendors such as cooperation agreement pihak vendor antara lain perjanjian kerjasama dengan PT Insan with PT Insan Teknologi Semesta to rent CRM Wincor-Nixdrof Teknologi Semesta untuk sewa pakai Mesin CRM Wincor- Procash 4000 machines and also ATM machine maintenance Nixdorf Procash 4000 dan juga jasa perawatan mesin ATM, service, cooperation with PT Visionet Internasional to rent kerjasama dengan PT Visionet Internasional untuk sewa pakai Wincor-Nixdrof Procash 1500 machine and Solar Cell Mesin Wincor-Nixdorf Procash 1500 dan Implementasi Solar application as well as with PT Global Usaha Terpadu to perform Cell serta kerjasama yang dilakukan dengan PT Global Usaha Electronical Mechanical Equipment/installation. Terpadu untuk melakukan Instalasi/Peralatan Mekanikal Elektronikal.

Perseroan juga terus melakukan penambahan fitur yang The Company also performs feature development that is disesuaikan dengan kebutuhan nasabah akan jasa layanan adhered to customers’ needs on service implemented by the yang dijalankan oleh Perseroan seperti EDC (Electronic Data Company such as Electronic Data Capture (EDC) as much as 32 Capture) sebanyak 32 unit yang saat ini tersebar di merchant units that is currently spread in several merchants at Kupang kota Kupang, ATM Instan, fitur ATM untuk pembelian voucher City, ATM Instan, ATM feature to purchase kartu AS and Simpati kartu AS & Simpati. vouchers.

84 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Pengembangan ini dirasakan telah memberikan nilai tambah The development is perceived providing added value referring sesuai dengan arah perkembangan bisnis Perseroan hal ini to company’s business development direction proven from the terbukti dengan telah terimplementasinya program sistem on implementation of online system program in all of Operational line di seluruh Kantor Operasional sehingga sampai dengan office that unitll 2011 Bank NTT already holds 80 units ATM tahun 2012 telah memiliki 80 unit mesin ATM yang tersebar Machines spread all over Branch Office in NTT area and di seluruh kantor Cabang di wilayah NTT dan Surabaya-Jawa Surabaya-East Java as well as joining ATM Bersama network Timur serta telah bergabung dalam jaringan ATM bersama with other 76 banks from all over Indonesia with total machines dengan 76 buah bank di seluruh Indonesia dengan jumlah amounting to 43.846 units. mesin sebanyak 43.846 unit.

Uraian Kerja IT IT Working Description

Aktifitas teknologi informasi digambarkan dalam bagan kegiatan Information Technology activity is described on activity scheme yang dikelompokan dalam 3 (tiga) sub divisi di bawah ini : divided into 3 (three) sub-divisions, as described below:

1. Subdivisi Pusat Data Operasional 1. Operational Data Center Sub-Division Menjadi sumber data dan informasi yang dibutuhkan Being sources of data and information required by the Management, Helpdesk untuk operasional perbankan di Management, Helpdesk for banking operational at every seluruh cabang operasional dan kantor pusat, Helpdesk operational branches or Head Office, Helpdesk for Hardware permasalahan Hardware & Ssoftware, Implemetasi untuk & Software issues, implementation for branch and ATM pengembangan cabang dan ATM. development.

2. Subdivisi Pengembangan System 2. System Development Sub-Division Menyusun Bussiness Requirement Definition, melakukan Arranging Business requirement Definition, performing User User Acceptent Test atas pengembangan produk aplikasi Acceptance Test on new product development application or baru atau perbaikan aplikasi existing. Pengadaan kebutuhan existing application repair. Software and Hardware procurement software dan Hardware terkait IT Bank. regarding IT Bank necessity.

3. Subdivisi Security Admin 3. Administrative Security Sub-Division Menangani administrasi dari mulai pendaftaran, dan Handling administration starting from registration, and access perubahan wewenang akses dan wewenang nominal transaksi as well as nominal transaction authority for every core banking untuk seluruh user Core Banking Systems, PIN Mailler, system user, PIN Mailler, Head Office Datacenter Operational Prosedur Operasional Datacenter Kantor Pusat dan Security Procedure and Security Nework all over Bank NTT’s office. Network di seluruh kantor Bank NTT.

Satuan Kerja Teknologi Informasi Information Technology Working Unit Satuan Kerja Teknologi Informasi dikelola oleh Divisi Informasi Information technology working unit is managed by Information dan Teknologi yang dipimpin oleh Bapak Salmon Randa Terru. and Technology system managed by Salmon Randa Terru Dengan membawa 3 (tiga) subdivisi antara lain: assissted by three sub-divisions, such as

1. Subdivisi Pusat Data Operasional 1. Operational Data Center Sub-Division dipimpin oleh James A. Abilo headed by James A. Abilo

2. Subdivisi Pengembangan System 2. System Development Sub-Division dipimpin oleh Adianto Ranoh headed by Adianto Ranoh

3. Subdivisi Security Admin 3. Administrative Security Sub-Division dipimpin oleh Dewi A. Saba headed by Dewi A. Saba

Aktivitas Kerja Teknologi Informasi Information Technology Working Activity

- Core Banking Systems - Core Banking System - Sejak Tahun 2003 sampai dengan sekarang Bank telah - Since 2003, to present, the Bank has utilzied Core Banking menggunakan Core Banking Systems OLiBs (Online System OliBs (Online Integrated Banking System), where Integrated Banking System), dimana OLiBs merupakan the OliBs offers core banking system solution that is suatu solusi core banking system bersifat parameterized parameterized and customisable that is able to be adjusted dan customisable yang dapat disesuaikan dengan with Bank’s necessity especially related to business kebutuhan bank terutama yang terkait dengan perubahan pocess shifting sourced at regulation, procedure or other

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 85 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

business process yang bersumber pada perubahan policy changing. OliBs is developed by referring to Bank regulasi, ketentuan, maupun kebijakan lainnya. OLIBs Indonesia Regulation as well as user’s internal policy such dikembangkanmegikuti ketentuan dan peraturan Bank as account registering, accounting stelsel, check digit Indonesia maupun ketentuan internal baik pengguna model, accounting system, fee charging, reporting and other seperti penomoran rekening, stelsel rekening pembukuan, activities as well as banking technology trends. model check digit, system akuntansi, pembebanan biaya, pelaporan dan sebagainya serta trend teknologi perbankan

- Switching - Switching

Keberhasilan Implementasi OLiBs untuk mengonlinekan OLiBs implementation’s success to develop online banking transaksi perbankan di seluruh cabang operasional Bank transcation in every Bank NTT’s operational branches, NTT maka dilanjutkan pula implementasi switching untuk the switching implementation is continued to control ATM mengontrol ATM, Bank NTT memilih produk Emware milik utilization, Bank NTT selected Emware application from PT PT. Collega Inti Pratama sebagai vendor penyedianya. Collega Inti Pratama as the vendor. eMWARE (Enterprise eMWARE (Enterprise Middleware) merupakan system Middleware) is switching application system that serves, aplikasi switching yang melayani, menjembatani dan bridges, and control any transaction received through the mengendalikan transaksi melalui ATM dan transaksi ATM and other online transactions, including host to host online lainnya, termasuk hubungan online antar institusi online connection. The eMware is developed by Collega (host to host). eMware dikembangkan oleh tim khusus special team without dependency with other parties, that Collega tanpa ada ketergantungan dari pihak lain, maka regarding bank’s internal needs in term of performing untuk kebutuhan internal bank dalam kaitannya melakukan partnership with other parties such as Department, kerjsama dengan pihak lain seperti Departemen, University and others. The Software is developed for several Perguruan Tinggi dan lain-lain. Software ini dapat transactions support as well as supporting NDC or DDC dikembangkan untuk berbagai kebutuhan transaksi serta format connection package as well as message packet with mendukung paket koneksi format NDC ataupun DDC serta ISO8583 format. paket message dengan format ISO8583

Selama tahun 2012, Bank NTT terus melakukan pengembangan In 2012, Bank NTT continues Online Real Time network Jaringan Online Real Time sesuai dengan kebutuhan development referring to society’s needs in utilizing banking masyarakat dalam menggunakan jasa perbankan yang service provided in online access especially in supporting disediakan secara online terutama dalam mendukung efisiensi accounting reconciliation process efficiency on million accounts proses rekonsiliasi pembukuan atas jutaan rekening yang di managed by the bank. Within the launching of 35 units Vilalge kelola bank. Dengan di bukanya 35 Unit Simpan Pinjam Desa Loan and Savings, at mid of December 2011 that the necessity (USPD) pada pertengahan Desember 2011 maka dimungkinkan to serve every bank’s service activation as well as payment point untuk melayani semua aktifasi pelayanan bank dan aktifitas facilities such as PLN bill payment are supported. payment point seperti pembayaran tagihan listrik PLN.

Pengembangan maupun penyempurnaan yang telah The development or sophistication carried by the bank among dilakukan bank antara lain : others:

Program Pembuatan Kartu Pegawai Elektronik Electronic Employee Card Program

Mewujudkan nomor identitas tunggal bagi PNS di seluruh Realizing Public Servant single identity number in Indonesia Indonesia sehingga tidak terjadi penggandaan Nomor Induk that there is no doubling issues of Public Servant Registration Pegawai (NIP). Selain itu, PNS dapat menggunakan KPE Number. Besides, the public servant will also use KPE (Kartu Pegawai Elektronik) tersebut untuk layanan lain (Electronic Employee Card) for other transactions such as seperti mengambil gaji di anjungan tunai mandiri (ATM) withdrawing salary at the ATM of managing bank, health, retiree bank pengelola, kesehatan, tabungan hari tua, tabungan savings, housing savings as well as other financial transactions. perumahan serta transaksi keuangan lainnya. Bank NTT Bank NTT altogether with NTT Provincial Government, City and bersama Pemerintah Provinsi NTT, Kota dan Pemerintah Regent Government in all NTT region have signed memorandum Kabupaten se-NTT telah menandatangani nota kesepahaman of understanding regarding KPE implementation started in 2011 tentang penerapan KPE dan implementasinya dilakukan mulai from NTT Provincial Government and Kupang City Government tahun 2011 yang dimulai dari lingkup Pemerintah Provinsi scopes that will be continued at Regent Government level. NTT dan Kota Kupang serta akan dilanjutkan di Pemerintah Kabupaten.

86 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Payroll Payroll

System pembayaran gaji Pegawai Negeri Sipil yang Public Servant payroll system that is integrated with the KPE terintegrasi dengan kartu KPE (Kartu Pegawai Negeri (Electronic Public Servant Card) Elektronik).

Payment Kampus University Payment

System Pembayaran tagihan Mahasiswa, dimana Bank Student fee payment system where the Bank obtained bill memperoleh data penetapan tagihan dari pihak universitas implementation data from the universtiy and later receive kemudian Bank menerima seluruh transaksi pembayaran payment transaction from the student through online acess dari mahasiswa berdasarkan data tersebut secara online.

CDM CDM

Cash Deposite Mechine, yang digunakan untuk menerima Cash Deposit Machine, utilized to receive cash deposit to the setoran tunai untuk ke tabungan menggunakan mesin yang savings account using 24 hours daily operated machine. beroperasi selama 24 jam setiap harinya.

BPD NET Online BPD NET Online

Fitur transfer antar Bank Pembangunan Daerah secara online Inter Regional Development Bank online transfer feature by dengan mengandalkan fitur Host To Host antara switching using Host to Host switching eature between BPDNet Online peserta BPDNet Online. participant.

Close User Group (CUG); Close User Group (CUG) merupakan layanan MVPN yang merupakan solusi Is MVPN service that becomes company’s internal communication penghematan komunikasi internal perusahaan dengan efficiency service with flat and rate and exclusively desingned tarif flat dan eksklusif untuk perusahaan. Dengan MVPN for the company. Within the MVPN, will simplify the Bank in maka dapat lebih mempermudah Bank dalam melakukan performing communication and employees’ responsiveness komunikasi dan responsivitas karyawan dengan fitur- through possessed features, on the other hand also reduce Bank fitur yang dimiliki, disisi lain juga dapat memangkas biaya NTT’s communication expense. komunikasi di Bank NTT.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 87 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

VENTAFAX ; VENTAFAX

merupakan Fax via jaringan lokal yang digunakan untuk Fax through local network utilized to send document through mengirimkan file dokumen melalui TCP/IP antar kantor dan TCP/IP between office and only able to be used inside Bank hanya dapat digunakan dalam jaringan komunikasi internal NTT’s internal communication system. VentaFax is solution in Bank NTT. VentaFax merupakan solusi dalam penghematan Bank NTT’s internal communication cost efficiency in sending biaya komunikasi internal Bank NTT dalam mengirimkan inter-office document. dokumen antar kantor.

SMS Banking SMS Banking

merupakan salah satu layanan mobile banking melalui SMS, One of mobile banking feature through SMS, offering easiness yang menawarkan kemudahan dan kenyamanan dalam and comfort in obtaining banking service such as cash transfer, mendapatkan layanan perbankan seperti transfer, info saldo, balance info, payment and interest rate information. payment, dan info suku bunga.

Pengembangan fitur-fitur layanan pada ATM terus dikembangkan ATM service features are also continuously developed to meet guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan jasa perbankan society’s needs on banking service that is growing that will yang semakin berkembang sehingga lebih memudahkan simplofy the society in performing transaction whenever. The masyarakat dalam melakukan transaksi dimanapun mereka ATM service features, such as: berada. Fitur-fitur layanan ATM tersebut antara lain :

1. Inquery Saldo 1. Balance Inquiry 2. Transaksi penarikan tunai. 2. Cash withdrawal transaction 3. Transfer Internal Bank NTT. 3. Bank NTT internal transfer 4. Transfer Antar Bank (Via ATM Bersama) 4. Inter-bank transfer (via ATM Bersama) 5. Pembelian Voucher Telkomsel. 5. Telkomsel Voucher purchase 6. Pembayaran Tagihan Pasca Bayar : PLN; Speedy Telkom 6. Postpaid bill payment: PLN, Speedy Telkom, Land phone Telpon Rumah Telkom (PSTN); dan Hallo Telkomsel. and Halo Telkomsel.

Belanja Modal TI IT Capital Expenditure

Dalam menunjang Bisnis Bank maka diperlukannya belanja IT In supporting the Bank’s business, IT capital expenditure is yang terdiri dari komponen berikut ini : required with following components:

Solution Software Hardware Rp. 2,3 Milliar Rp. 8 Milliar Rp. 2,25 Milliar Rp. 7,5 Milliar

Link Solution

Belanja Modal TI IT capital Expenditure

Solution Hardware Software Link Hardware Software

88 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Audit TI IT Audit

Pada Periode terakhir Audit IT dari pihak ekternal dengan On the last IT Audit period carried by external party with audit obyek audit adalah IT Bank NTT, diberikan kesimpulan bahwa object was Bank NTT’s IT, the conclusions delivered is that the IT Bank NTT berjalan dengan Baik. Namun demikian IT Bank Bank NTT’s IT is implemented properly. Thus, Bank NTT’s IT is NTT selalu mengupdate baik komponen Software, Hardware, always updated both on the Software, Hardware, Datacenter, Datacenter, SOP dan Perangkat pendukung lainnya agar SOP or other supporting components to be complied with Bank senantiasa memenuhi Pedoman Bank Indonesia. Indonesia Regulation.

Guna memastikan transparansi dan akuntabilitas pengaplikasian To ensure transparency and accountability of Information Teknologi Informasi dalam kegiatan operasional Perusahaan, Technology’s application at Company’s operational acitivity, BANK NTT menyusun langkah strategis untuk menyelenggarakan Bank NTT formualted several strategic actions to perform audit Teknologi Informasi. Sesuai dengan Roadmap Teknologi Information Technology audit. Referring to the Information Informasi, audit IT akan dilaksanakan pada tahun 2013 oleh Technology Roadmap, IT Audit will be performed in 2013 carried auditor internal dan eksternal BANK NTT. by Bank NTT’s internal and external auditors.

Tata Kelola TI IT Governance

Informasi dan Teknologi Bank NTT dikelola mengacu pada Bank NTT’s Information Technology is managed pursuant to Surat keputusan Direksi Nomor : 31 Tahun 2011 dan Surat Board of Directors Decree No. 31 of 2011 and No. 48 of 2012 Keputusan Direksi Nomor 48 Tahun 2012, yaitu pengesahan regarding Authorization of IT Manual Book 9 (nine) aspects penggunaan 9 (sembilan) buku pedoman IT, antara lain : utilization, as of:

1. Pedoman operasional penyelenggaraan IT oleh pihak lain 1. IT operational implementation by other party guideline.

2. Pedoman jaringan komunikasi data 2. Data communication network guideline.

3. Pedoman operasional informasi dan teknologi 3. Information and technology operational guideline

4. Pedoman audit teknologi informasi 4. Information technology audit guideline

5. Pedoman aplikasi dan pengembangan 5. Aplications and development guideline

6. Pedoman pengamanan informasi 6. Information security guideline

7. Pedoman kebijakan dan prosedur dalam rangka 7. Procedure and regulation guideline regarding risk penerapan manajemen resiko penggunaan informasi dan management implementation on information and technology teknologi application

8. Pedoman business continuity plan 8. Business Continuity Plan guideline

9. Pedoman end user computing 9. End-user computing guideline

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 89 PROFIL PERUSAHAANPROFIL PERUSAHAAN TINJAUANTINJAUAN FUNGSIONAL USAHA & & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASANANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAJEMEN COMPANY PROFILECompany Profile BUSINESCompany & OPERATIONAL Profile REVIEW ManagementMANAJEMEN Discussion DISCUSSION & Analysis & ANALYSUS

ANALISA DAN PEMBAHASAN KINERJA MANAJEMEN MANAGEMENT ANALYSIS & DISCUSSION

90 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLATATA PERUSAHAAN KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN INFORMASI TAMBAHANLAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATEGood GOVERNANCE Corporate Governance CSR REPORT CSR Report ADDITIONAL INFORMATION Additional InformationAUDITED REPORT

Bank NTT Terus membangun kapasitas dan mengembangkan bisnis dalam berbagai aspek, mengantisipasi dan merespon kondisi terkini serta perbaikan proses operasional internal yang berkesinambungan.

Bank NTT continuously develops capacity and business in every aspect, anticipating and responding recent condition as well sustainable internal operational process improvement.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 91 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

TINJAUAN MAKRO DAN INDUSTRI INDUSTRY AND MACRO REVIEW

Pada tahun 2012, BI mempertahankan BI Rate sebesar 5,75%. Tingkat suku bunga tersebut dinilai masih konsisten dengan tekanan inflasi yang rendah dan terkendali sesuai dengan sasaran inflasi tahun 2013 dan 2014, sebesar 4,5% ± 1%.

In 2012, BI controlled BI Rate at 5.75%. The interest rate was considered consistent with low and controlled inflation rate referring to inflation target for 2013 and 2014, that is 4,5% ± 1%.

Sepanjang tahun 2012, perekonomian domestik tumbuh In 2012, BI controlled BI Rate at 5.75%. The interest rate was dengan stabilitas yang terjaga. Menurut data BI, perekonomian considered consistent with low and controlled inflation rate dunia tahun 2012 tumbuh lebih lambat dibandingkan tahun referring to inflation target for 2013 and 2014, that is 4,5% ± 1%. sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi Eropa mengalami Throughout 2012, national economy grew with well-maintained kontraksi terkait dengan berlarut-larutnya penyelesaian krisis stability. Referring to BI Data, global economy in 2012 grew slower di kawasan tersebut. Sementara itu, ekonomi AS tumbuh compared to previous year. European economy also experienced cukup baik meskipun dibayangi kekhawatiran terhadap pressure related to constrain faced in regional debt settlement ancaman jurang fiskal (fiscal cliff). Di kawasan Asia, China dan process. On the other hand, United States economy was considered India, sebagai mitra dagang utama Indonesia, juga mengalami improving though still shadowed by fiscal cliff threat concern. In penurunan pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi Asian region, China and India, as Indonesian major trading partner, global yang melambat dan harga komoditas yang turun cukup also experienced decrease on economy growth. The slowing down tajam menyebabkan tekanan inflasi global menurun. Bank global economy growth as well as sharply decrease commodity Indonesia memprakirakan ekonomi dunia tahun 2013 akan price encouraged decreasing global inflation pressure in 2013 that tumbuh lebih tinggi dan harga komoditas dunia juga akan is projected will be higher compared to world’s commodity price mengalami kenaikan. that is projected will be increased.

Perekonomian Indonesia tahun 2012 tumbuh cukup baik. Indonesian economy grew relatively good in 2012. Overall Pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan pada tahun economy growth in 2012 reached around 6.3%. The growth 2012 mencapai sekitar 6,3%. Kinerja pertumbuhan ditopang performance was encouraged by strong domestic demand, oleh kuatnya permintaan domestik, terutama konsumsi especially household consumption and investment, while rumah tangga dan investasi, sementara penurunan kinerja decrease on export performance was sustained. In the future, ekspor masih berlanjut. Ke depan, pertumbuhan ekonomi economy growth is projected will be higher supported by solid diprakirakan akan kembali meningkat didorong oleh tetap domestic demand as well as export improvement in accordance kuatnya permintaan domestik serta peningkatan ekspor with global economy recovery prospect as well as international seiring dengan prospek pemulihan ekonomi global dan commodity price improvement. On the other hand, investment perbaikan harga komoditas internasional. Di sisi lain, was relatively strong in line with conducive business climate investasi tetap kuat seiring dengan iklim usaha yang kondusif and optimism towards Indonesian economy foundation and dan optimisme terhadap fundamental dan prospek ekonomi prospect. Indonesia.

92 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) yang mengalami defisit Indonesian Balance Payment was recorded deficit in Quarter I pada Triwulan I dan II-2012 kembali mengalami surplus pada and II of 2012 and later improved to be surplus in Quarter III of Triwulan III-2012 dan mengalami peningkatan pada Triwulan 2012 and indicated better improvement in Quarter IV of 2012. IV-2012. Defisit transaksi berjalan cenderung terus menurun The deficit transaction indicated lower trend to sustainable ke tingkat yang sustainable, meskipun tidak secepat yang level, though not as fast expected. But, the current transaction diperkirakan. Akan tetapi defisit transaksi berjalan tersebut deficit was balanced by surplus on Capital and Financial dapat diimbangi oleh surplus pada Transaksi Modal dan Transaction that was higher, supported by increase on direct Finansial (TMF) yang lebih besar, ditopang oleh peningkatan investment and portfolio. investasi langsung dan portofolio.

Kinerja neraca pembayaran Indonesia diyakini akan tetap Indonesian Balance Payment was projected to experience mengalami surplus untuk tahun berikutnya. Hal ini didukung surplus in the next year. This was also encouraged by current oleh penurunan defisit transaksi berjalan ke tingkat yang transaction deficit decrease to more sustainable level as well sustainable serta surplus neraca modal dan finansial yang as capital and financial balance surplus that were considered tetap besar. Nilai tukar yang mengalami tekanan depresiasi significant. Depreciated exchange rate in Quarter II and III of pada Triwulan II dan III-2012 kembali bergerak stabil pada 2012 remained stable in Quarter IV of 2012. Rupiah depreciation Triwulan IV-2012. Tekanan depresiasi Rupiah pada Triwulan pressure in Quarter II and III-2012 was mostly due to global II dan III-2012 terutama akibat ketidakpastian ekonomi economy certainty and pressure on Indonesian Balance global dan tekanan pada neraca pembayaran Indonesia. Pada Payment. In Quarter IV of 2012, depreciation intensity was Triwulan IV-2012 intensitas depresiasi menurun dan Rupiah weaker and Rupiah shifted stable conforming its fundamental bergerak stabil sejalan dengan kebijakan yang ditempuh Bank level. In the future, Rupiah exchange rate is projected will move Indonesia untuk melakukan stabilisasi nilai tukar Rupiah stable supported by balance payment condition that is predicted sesuai dengan tingkat fundamentalnya. Kedepan, nilai tukar to remain surplus. Rupiah akan bergerak stabil didukung oleh kondisi neraca pembayaran yang diprakirakan akan tetap surplus.

Rendahnya tingkat inflasi didukung oleh penerapan bauran Low inflation rate was also encouraged by implementation of kebijakan moneter dan makroprudensial serta koordinasi diffused monetary and macroprudential policy as well as policy kebijakan dengan Pemerintah. Inflasi IHK pada November 2012 coordination with the Government. IHK inflation in November tercatat sebesar 0,07% (mtm) atau 4,32% (yoy). Di samping 2012 was recorded at 0.7% (mtm) or 4.32% (yoy). Besides inflasi kelompok volatile foods dan administered prices yang volatile foods group inflation and low administered price, core rendah, inflasi inti juga terkendali dengan rendahnya imported inflation was also maintained with low imported inflation in line

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 93 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

inflation sejalan dengan penurunan harga komoditas pangan with decreasing food and global energy commodity price as dan energi global dan terjaganya stabilitas rupiah, cenderung well as well-maintained Rupiah stability, decreasing trend on menurunnya ekspektasi inflasi, serta respon sisi penawaran inflation expectation and favorable respond on supply side. For yang memadai. Untuk tahun 2013 dan 2014, Bank Indonesia next 2013 and 2014, Bank Indonesia is confident that inflation meyakini inflasi akan tetap terkendali dalam kisaran sasaran will control at implemented target, that is 4,5% ± 1%. yang telah ditetapkan, yaitu 4,5% ± 1%.

Stabilitas sistem keuangan dan fungsi intermediasi perbankan Financial system stability and banking intermediary function tetap terjaga dengan baik sepanjang tahun 2012. Kinerja were well-maintained during 2012. Solid banking industry industri perbankan yang solid tercermin pada tingginya performance was reflected on high Capital Adequacy Ratio rasio kecukupan modal (CAR/Capital Adequacy Ratio) yang (CAR) that exceeding minimum limit of 8% and controlled Non- berada jauh di atas minimum 8% dan terjaganya rasio kredit Performing Loan (NPL) gross below 5%. Thus, loan growth as bermasalah (NPL/Non Performing Loan) gross di bawah 5%. end of October 2012 reached 22.18% (yoy). But, the investment Sementara itu, pertumbuhan kredit hingga akhir Oktober loan also reminded stable with 22.0% rate (yoy), and expected 2012 mencapai 22,8% (yoy), sedikit melambat dari 22,9% will enhance national economy capacity. Bank Indonesia as the (yoy) pada bulan sebelumnya. Perlambatan terutama pada monetary authority beliefs that financial system stability will be kredit konsumsi yang tumbuh sebesar 18,9% (yoy), sementara continuously maintained within improving banking intermediary kredit modal kerja tumbuh stabil sebesar 22,0% (yoy). Namun, function in accordance with national economy performance kredit investasi tetap tumbuh tinggi sebesar 30,3% (yoy), dan growth. Bank Indonesia as the monetary authority believes the diharapkan dapat meningkatkan kapasitas perekonomian financial system stability will be continuously maintained with nasional. Bank Indonesia selaku otoritas moneter meyakini improved banking intermediary function simultaneously with stabilitas sistem keuangan akan tetap terjaga dengan fungsi improving national economy performance. intermediasi perbankan yang akan meningkat seiring dengan peningkatan kinerja perekonomian nasional.

Tinjauan Perekonomian Provinsi Nusa Nusa Tenggara Timur Province Economy Tenggara Timur 2012 Overview 2012

Secara kumulatif, pertumbuhan ekonomi NTT pada tahun Accumulatively, NTT economy growth in 2012 was recorded 2012 tercatat mengalami perlambatan menjadi sebesar slightly slower to 5.43% (yoy) from 5.63% (yoy) in previous 5,42% (yoy) dari sebesar 5,63% (yoy) pada tahun sebelumnya. year. NTT economy structure was still dominated by PHR and Struktur perekonomian NTT didominasi oleh sektor PHR services sectors. From utility side, total consumption in NTT still serta sektor jasa-jasa. Dari sisi penggunaan, total konsumsi dominantly contributed to growth indicators, while investment di NTT masih dominan menyumbang angka pertumbuhan, experienced the highest growth in 2012. sementara investasi mengalami pertumbuhan paling tinggi selama tahun 2012.

Inflasi NTT pada akhir tahun 2012 tercatat sebesar 5,33% NTT inflation at the end of 2012 was recorded at 5.33% (yoy). (yoy). Pergerakan laju inflasi NTT pada tahun 2012 lebih tinggi NTT inflation rate movement in 2012 was higher compared dibandingkan tahun 2011 yang tercatat sebesar 4,68%. Inflasi to 2011 that was recorded at 4.68%. NTT inflation rate on the NTT pada triwulan laporan secara dominan didorong oleh quarter report was dominantly supported by core inflation meningkatnya laju inflasi inti (core inflation). Berdasarkan increase. From city area, Kupang annual inflation was reached kota, inflasi tahunan Kota Kupang sebesar 5,10% (yoy) dan 5.10% (yoy) and Maumere was 6.49% (yoy). Kota Maumere sebesar 6,49% (yoy).

Menurut data BPS, pertumbuhan ekonomi NTT tahun 2013 Based on BPS data, NTT economy growth in 2013 was secara kumulatif diperkirakan pada kisaran 5,4% - 5,9% accumulatively projected at 5.4% - 5.9% level (yoy) with the (yoy) dengan kecenderungan mendekati batas atas. Inflasi tendency to reach ceiling limit. Annual inflation of East Nusa tahunan Provinsi Nusa Tenggara Timur pada triwulan I-2013 Tenggara Province in Quarter I of 2013 was projected will be diperkirakan akan berada pada kisaran 6,20 ± 1% (yoy). placed at 6,20% ± 1% (yoy). Increase on inflation at the beginning Meningkatnya inflasi pada awal tahun dipengaruhi faktor of the year was due to seasonal factors and impact of Regional musiman dan dampak dari kenaikan Upah Minimum Regional Minimum Wage as well as Basic Electricity Tariff increase. (UMR) dan kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL).

94 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Pertumbuhan ekonomi NTT tahun 2013 secara kumulatif NTT economy growth in 2013 was accumulatively projected diperkirakan akan berada pada kisaran 5,4% - 5,9% (yoy) at 5.4% - 5.9% level with the tendency to reach ceiling limit, dengan kecenderungan mendekati batas atas, meningkat considering compared to economy growth in 2012 that was dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun 2012 yang 5.4% (yoy). Consumption and export are projected to be sebesar 5,4% (yoy). Konsumsi dan ekspor diproyeksikan economy growth driver when the investment performance is menjadi penopang pertumbuhan ekonomi disaat kinerja still limited. From sectoral aspect, services and trading sectors investasi masih terbatas. Dari sisi sektoral, sektor jasa- are projected to be key of engine growth though still shadowed jasa dan perdagangan diproyeksikan menjadi motor utama by high inflation potential. While on the agriculture sector, the pertumbuhan walaupun dibayangi dengan potensi relatif growth was considered relatively stable. tingginya inflasi. Sementara sektor pertanian masih relatif stabil pertumbuhannya.

Pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan didorong oleh Economy growth is projected will be supported by domestic permintaan domestik, khususnya konsumsi masyarakat. demand, especially public consumption. Consistent domestic Konsistennya permintaan domestik diperkirakan masih demand is presumed will continuously strengthen NTT Province menopang pertumbuhan ekonomi provinsi NTT. Di sisi lain, economy growth. On the other side, investment performance is kinerja investasi diperkirakan masih belum optimal seiring predicted less optimum in line with the propriate realization terbatasnya realisasi swasta dan masih minimnya realisasi limitation as well as government investment low realization investasi pemerintah yang tercermin dari pola penyerapan indicated from East Nusa Tenggara’s regional budget low APBD Provinsi Nusa Tenggara Timur yang relatif rendah. absorption pattern.

Tinjauan Perbankan Provinsi Nusa Tenggara Nusa Tenggara Timur Province Banking Timur Bank Umum dan BPR di NTT Overview Commercial and Bpr In NTT

Kinerja perbankan Nusa Tenggara Timur menunjukkan East Nusa Tenggara Banking overview is indicating improvement, peningkatan, tercatat gabungan asset bank umum dan BPR it was recorded that commercial bank and BPR collective asset Provinsi NTT sebesar Rp 20,15 triliun atau meningkat sebesar in NTT Province was amounted to Rp. 20.15 trillion or 14.20% 14,20% (yoy). Demikian pula penghimpunan Dana Pihak increase (yoy). So did the Third Party Fund collection and loan Ketiga (DPK) dan penyaluran kredit perbankan NTT yang disbursement on NTT banking that is still indicating increase with masih menunjukkan peningkatan dengan resiko kredit yang controlled credit risk. Economy activity increasing intensity at terjaga. Peningkatan aktivitas ekonomi pada triwulan IV-2012 Quarter IV of 2012 provided significant impact towards payment berpengaruh signifikan terhadap kinerja sistem pembayaran. system performance.

Dari sisi kinerja keuangan, sepanjang tahun 2012, tercatat From the financial performance aspect, throughout 2012, gabungan asset bank umum dan BPR di Provinsi NTT sebesar recorded that commercial bank and BPR collective asset in NTT Rp. 20,15 triliun atau meningkat sebesar 14,20% (yoy) Province was amounted to Rp. 20.15 trillion or 14.20% increase dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Demikian pula (yoy) compared to previous year. So did the Third Party Fund indikator utama lainnya, yaitu penghimpunan Dana Pihak collection and loan disbursement on NTT banking that is still Ketiga (DPK) dan penyaluran kredit perbankan NTT yang masih indicating increase with controlled credit risk. menunjukkan peningkatan dengan resiko kredit yang terjaga.

Tercatat pada triwulan akhir tahun 2012, penghimpunan DPK It was also noted in the last quarter of 2012, NTT banking Third perbankan NTT meningkat sebesar 19,35% (yoy) dengan total Party Fund colelction was increasing ato 19.35% (yoy) with total DPK mencapai Rp. 15,07 triliun. Penyaluran kredit meningkat Thrid Party Fund reached Rp. 15.07 trillion. Loan disbursement sebesar 24,13% (yoy) dengan outstanding kredit mencapai also experienced growth, 24.13% (yoy) with loan outstanding Rp. 12,70 triliun. Fungsi intermediasi perbankan di NTT reached to Rp. 12.70 trillion. Banking intermediary function menunjukkan peningkatan yang tercermin dari rasio LDR (Loan in NTT also indicated increase reflecting from Loan to Deposit to Deposit Ratio) sebesar 84,29%, lebih tinggi dibandingkan Ratio (LDR) that was 84.29% higher compared to 2011 that was tahun 2011 yang hanya mencapai 80,15%. Sementara itu seiring only 80.15%. Meanwhile, simultaneously with the loan growth, dengan peningkatan kredit, perbankan NTT mampu menjaga NTT banking was also able to control credit risk below the resiko kredit dibawah batas maksimal yang ditetapkan Bank maximum limit implemented by Bank Indonesia reflected fron Indonesia yang tercermin dari rasio kredit bermasalah (Non Non-Performing Loan (NPL) ratio that was only 1.43% or lower Performing Loan) yang hanya sebesar 1,43% atau lebih rendah compared to 2011. dibandingkan tahun 2011.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 95 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Bank Umum di NTT Commercial Bank in NTT

Kinerja keuangan Bank Umum di NTT menunjukkan Commercial Bank Performance in NTT indicated growth peningkatan yang tercermin dari beberapa indikator utama. that also reflected from several key indicators. Total Asset Total aset Bank Umum di NTT posisi triwulan keempat 2012 of Commerial Bank in NTT as of fourth Quarter of 2012 was tercatat sebesar Rp. 19,90 triliun atau naik sebesar 19,26% amounted to Rp. 19.90 trillion or 19.26% higher (yoy) compared (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya. Demikian pula dengan to previous year. As happened with other two indicators, that dua indikator lainnya, yaitu penyaluran kredit serta are loan disbursement and Third Party Collection that positively penghimpunan Dana Pihak Ketiga yang tumbuh positif. Kinerja grew. NTT economic performance also significantly increased perekonomian NTT yang meningkat signifikan, khususnya especially in construction and Hotel & Restaurants sectors pada sektor bangunan dan PHR (Perdagangan, Hotel dan becoming banking performance engine of growth, both from Restoran) menjadi pendorong peningkatan kinerja perbankan, loan or third party fund collection aspects. baik dari sisi kredit maupun penghimpunan DPK.

Perkembangan kinerja perbankan yang masih bergerak Banking performance progress that is positively shifting positif merupakan indikator peningkatan fungsi intermediasi. becomes indicator of increasing intermediary function. Loand Rasio penyaluran kredit terhadap dana yang dihimpun oleh to Depost ratio of bankong at Quarter IV of 2012 was at 84.16% perbankan (LDR) pada triwulan IV-2012 sebesar 84,16% atau or increased compared to previous year that was 81.69% with meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya yang sebesar controlled banking loan performance. This reflected from Non- 81,69% dengan performance kredit perbankan yang terjaga. Hal Performing Loan (NPL) ratio that remained low at 1.39%. This ini tercermin dari rasio non performing loan (NPLs) yang relatif condition was also supproted by prudential banking principle in rendah yaitu sebesar 1,39%. Kondisi ini didukung oleh prinsip the loan disbursement by banking industry in NTT that becomes kehati-hatian atau prudential banking dalam penyaluran kredit one of the efforts to minimize risk on loan disbursement. oleh perbankan di NTT yang merupakan salah satu upaya dalam meminimalkan risiko dalam penyaluran kredit.

Kinerja perbankan dalam menjalankan fungsi intermediasinya Banking performance in improving its intermediary function meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya. Pada triwulan increased compared to previous quarter. At last quarter of akhir 2012, rasio penyaluran kredit terhadap penghimpunan 2012, Loan to Depost ratio was at 84.16% level. The ratio dana (Loan to Deposit Ratio) sebesar 84,16%. Rasio tersebut experience improvement comparede to previous quarter that mengalami peningkatan dibandingkan dengan triwulan only reached 81.69%. Improving intermediary function was sebelumnya yang hanya sebesar 81,69%. Peningkatan also encouraged by banking loan disbursement growth that fungsi intermediasi tersebut didorong oleh akselerasi was higher compared to Third Party Fund collection growth. pertumbuhan penyaluran kredit perbankan yang lebih tinggi Banking loan disbursement optimization was also indicated dibandingkan dengan laju pertumbuhan penghimpunan DPK. from undisbursed loan towards total loan that was 5.16% lower Optimalisasi penyaluran kredit perbankan juga diindikasikan compared to previous year that reached 5.22%. The Third Party dari rasio kredit yang belum disalurkan kepada masyarakat Fund at the end of 2012 experienced increase. Total public fund (undisbursed loan) terhadap total kredit yang sebesar deposited in Commercial Bank in NTT region reached to Rp. 5,16% lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya yang 14.88 trillion or 16.69% increase (yoy) compared to position in mencapai 5,22%. Penghimpunan dana masyarakat (DPK) pada 2012. akhir 2012 mengalami peningkatan. Total dana masyarakat yang ada pada Bank Umum wilayah NTT mencapai Rp. 14,88 triliun atau meningkat sebesar 16,69% (yoy) dibandingkan dengan posisi 2011.

96 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Penyaluran Kredit Per Sektor Ekonomi Loan Disbursement Per Economy Sector

Kredit Yang Disalurkan Berdasarkan Sektor Ekonomi Loan disbursed based on economy sector

Total kredit yang disalurkan oleh Bank NTT (setelah dikurangi Total loan disbursed by Bank NTT (after reduced with impairment cadangan kerugian penurunan nilai) di tahun 2012 meningkat losses allwoance) in 2012 was 15.59% increase to Rp. 4.34 trillion sebesar 15,59 % menjadi Rp. 4,34 triliun dibandingkan tahun compared to 2011 that was amounting to Rp. 3.76 trillion. 2011 yang berjumlah Rp. 3,76 triliun. Jutaan Rp. Million Rp.

Pertumbuhan NO SEKTOR EKONOMI 2011 2012 % ECONOMY SECTOR Pertumbuhan

1 Rumah Tangga 3,216,613 3,629,104 412,491 12.82 Household 2 Konstruksi 115,038 109,038 (6,000) (5.22) Construction Community, art & culture, Jasa kemasyarakatan,sosial budaya, 3 323,468 340,079 16,611 5.14 entertainment and other personal hiburan dan perorangan lainnya services 4 Perdagangan besar dan eceran 42,607 52,927 10,320 24.22 Wholesalers and retailer Penyediaan akomodasi dan 5 4,921 79,948 75,027 1,524.63 Hotels & Restaurants penyediaan makan minum Transportasi, pergudangan dan Transportation, Warehouse & 6 58,833 57,211 (1,622) (2.76) komunikasi Communication Government, Defense and Administrasi pemerintahan, 7 21,314 62,331 41,017 192.44 obligatory social insurance pertahanan dan jaminan sosial wajib Administration Real estate, usaha persewaan dan jasa Real estate, leasing and corporate 8 6,606 18,230 11,624 175.96 perusahaan business 9 Pertanian, perburuan dan kehutanan 3,881 5,179 1,298 33.44 Agricultural, hunting and forestry 10 Listrik, gas dan air 764 15,394 14,630 1,914.92 Electricity, gas and water 11 Jasa pendidikan 3,958 9,695 5,737 144.95 Education Service 12 Industri pengolahan 3,714 3,072 (642) (17.29) Manufacturing Industry 13 Perikanan 1,304 1,368 64 4.91 Fishery 14 Jasa kesehatan dan kegiatan sosial 3,081 1,789 (1,292) (41.93) Health and Social Activity Services 15 Pertambangan dan penggalian 556 559 3 0.54 Mining and Extraction 16 Perantara keuangan 948 917 (31) (3.27) Financial Intermediary Kegiatan yang belum jelas 17 178 55 (123) (69.10) Non-limited Activity batasannya Jumlah 3,807,784 4,386,896 579,112 15.21 Total Penyisihan kerugian penurunan nilai (51,191) (44,678) 6,513 (12.72) Allowance of Impairment Losses JUMLAH - BERSIH 3,756,593 4,342,218 585,625 15.59 Total - Net

Dilihat dari komposisi diatas, pertumbuhan kredit di sektor Referring to the composition, loan growth on electricity, gas and listrik, gas dan air menempati urutan pertama dengan water placed the first place with very significant growth that pertumbuhan yang sangat signifikan yaitu sebesar 1.914,92% was 1.914,92% from Rp. 0.76 billion in 2011 to Rp. 15.4 billion in dari Rp. 0,76 miliar ditahun 2011 menjadi Rp. 15.4 miliar 2012, followed by hotels & restaurant sector that experienced ditahun 2012, yang diikuti oleh pertumbuhan sektor penyediaan 1.524,63% growth from Rp. 4.9 billion in 2011 to Rp. 79.95 akomodasi dan penyediaan makan minum sebesar 1.524,63% billion in 2012. Afterwards, government, defense and obligatory dari Rp. 4.9 miliar ditahun 2011 menjadi Rp. 79.95 miliar social insurance administration sector; real-estate, lease and ditahun 2012. Selanjutnya sektor administrasi pemerintahan, corporate sectors as well as education service sectors each pertahanan dan jaminan sosial wajib; sektor real estate, usaha delivered growth rate at 192,44%; 175.96% and 144.95%. persewaan dan jasa perusahaan serta sektor jasa pendidikan masing-masing dengan tingkat pertumbuhan masing-masing sebesar 192,44% ; 175.96% dan 144.95%.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 97 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Walaupun ada beberapa sektor yang menunjukkan Though several sector was still indicating negative growth, pertumbuhan negatif, namun secara konsolidasi pertumbuhan consolidately, loan growth after reduce with impairment losses kredit setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai allowance experienced positive growth within every years. mengalami pertumbuhan yang positif dari tahun ke tahun. Segmen Layanan Perbankan Bank NTT: Bank NTT Banking Services Segment:

Perbankan Konsumer Consumer Banking Kredit konsumer yang disalurkan oleh Bank NTT sampai Consumer loan disbursed by Bank NTT as end of 2012 reached dengan akhir tahun 2012 mencapai Rp. 3.63 triliun, tumbuh Rp. 3.63 trillion, experienced 13% growth compared to 2011 that sebesar 13 % dari tahun 2011 sebesar Rp. 3,22 triliun. Produk was Rp3.22 trillion. Consumer banking products and services dan layanan perbankan konsumer untuk penyaluran dana for loan disbursement at Bank NTT consists of Multi Guna di Bank NTT terdiri dari Kredit Multi Guna, Kredit Pemilikan loan, Mortgage and other consumer loans, while on the fund Rumah (KPR) dan Kredit Konsumer Lainnya, sedangkan pada collection in consumer banking includes current accounts, penghimpunan dana pada perbankan konsumer meliputi giro, savings and time deposit. tabungan dan deposito.

Produk Kredit Konsumer Consumer Loan Product

Kredit Multi Guna Multi Guna Loan Merupakan fasilitas kredit yang diberikan kepada Pegawai Loan facility provided to public servants and employees to Negeri Sipil (PNS), dan Karyawan untuk keperluan konsumtif facilitate consumer necessity with competitive interest rate and dengan suku bunga yang kompetitif dengan layanan yang easy service as well as fast process. mudah dan proses yang cepat.

Penyaluran Kredit Multi Guna mencapai mencapai Rp. 3,59 Multi Guna loan disbursement reached Rp. 3.59 trillion at the triliun pada akhir tahun 2012, tumbuh sebesar 12 % dari tahun end of 2012, grew 12% compared to 2011 that was Rp. 3.21 2011 sebesar Rp. 3,21 triliun. trillion.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Kredit Multi Guna merupakan penyumbang terbesar portofolio Multi Guna Loan becomes the largest contributor on Bank kredit Bank NTT dengan tingkat risiko yang relatif kecil. Untuk NTT’s loan portfolio. To maintain to remain expansive, Bank NTT menjaga agar tetap ekspansif, Bank NTT senantiasa continuously enhances loan service through loan sector SOP meningkatkan pelayanan kredit melalui penyempurnaan SOP refinement to accelerate loan approval process, implementing bidang perkreditan dalam rangka mempercepat proses Payroll & KPE in the regent government, optimize e-flow and persetujuan pemberian kredit, mengimplementasikan Payroll KPE application, implementing competitive interest rate, & KPE di pemerintah kabupaten, optimalisasi pemanfaatan revitalize core banking system as well as promotional and office e-flow dan KPE, memberlakukan suku bunga yang kompetitif, network expansion to the most remote district/village. revitalisasi core banking system, penataan produk, promosi maupun perluasan jaringan kantor hingga kepelosok kecamatan/desa.

Jutaan Rp. Million Rp. Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Kredit Multi Guna 2,315,945 3,207,032 3,586,038 Multi Guna Loan

Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) Mortgage Merupakan fasilitas kredit yang diberikan untuk keperluan Loan facility provided for house construction or renovation pembangunan atau renovasi rumah kepada Pegawai Negeri dedicated to Public Servants and Employees. Mortgage Sipil dan Karyawan. Penyaluran Kredit KPR tumbuh sangat disbursement was sharply increased of 350%, increase signifikan sebesar 350 %, naik sebesar Rp. 33,48 miiiar dari amounted to Rp. 33.48 billion in 2011 that was Rp. 9.6 billion. tahun 2011 sebesar Rp. 9,6 miliar.

98 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Bank NTT adalah KPR yang Bank NTT’s mortgage is mortgage product in cooperation with bekerjasama dengan developer, KPR swadaya, KPR pembelian several developers, Self-developed Mortgage, ready stock/ rumah jadi/bekas, KPR re-finance, KPR renovasi / perbaikan secondhand house purchase mortgage, re-finance morgage rumah, KPR non subsidi dan bersubsidi pemerintah. and government subsidized mortgage.

Pada triwulan III tahun 2012 dilakukan kerjasama pembiayaan At third quarter of 2012, housing finance partnership utilizing perumahan menggunakan bantuan dana Fasilitas Likuiditas Housing Finance Liquidity Facility fund with Ministry of Public Pembiayaan Perumahan (FLPP) dengan Kementrian Housing and General Service Agency – Center of Housing Perumahan Rakyat dan Badan Layanan Umum – Pusat Finance (31/07), while the operational work agreement was Pembiayaan Perumahan (31/07), sedangkan perjanjian kerja implemented at August 1st, 2012. Mortgage partnership was operasionalnya dilaksanakan pada tanggal, 1 Agustus 2012. also perforemd with two developers at Kupang that are PT. Lopo Kerjasama dibidang KPR juga dilakukan dengan dua developer Indah Permai (1/8) and PT. Imperial Timor Property (8/8). di Kupang yakni PT. Lopo Indah Permai (1/8) dan PT. Imperial Timor Property (8/8).

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Peningkatan yang signifikan dari kredit KPR tidak terlepas Significant raise on Mortgage can’t be separated from public’s dari animo masyarakat untuk dapat memiliki rumah, namun interest to purchase house, but price offered by the developers harga yang dipatok oleh para developer tidak dapat dijangkau in unafforadable for cash purchase that has to be installed dengan pembelian secara tunai, sehingga harus mencicilnya through the bank. Therefore, to stay expansive, partnership with lewat bank. Oleh sebab itu agar tetap ekspansif, kerjasama the developers will be enhanced besides loan SOP refinement. dengan para developer akan lebih ditingkatkan disamping penyempurnaan SOP dibidang perkreditan

Jutaan Rp. Million Rp. Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) 9,690 9,581 43,066 Mortgage

Kredit Kesejahteraan Karyawan Employees Welfare Loan Merupakan fasilitas kredit yang diberikan kepada Karyawan Loan facility dedicated to Public Servant and Bank NTT’s Bank NTT untuk pembelian/ pembangunan/renovasi rumah, employees to purchase/construct/renovate house, motor pembelian kendaraan bermotor maupun untuk keperluan vehicle purchase or other necessiteis. The loan is provided lainnya Kredit tersebut diberikan dengan tujuan untuk aiming to enhance employees welfare where the interest rate meningkatkan kesejahteraan pegawai dimana suku bunga yang implemented is lower than applied to external party. ditetapkan lebih kecil dari suku bunga kredit kepada pihak luar.

Portofolio kredit kesejahteraan karyawan pada tahun 2012 Employees welfare loan portfolio in 2012 reached to Rp78.3 sebesar Rp. 78,3 miliar, mengalami penurunan sebesar Rp. 2,9 billion, experiencing decrease amounted to Rp2.9 billion (3.54%) miliar (3,54 %) dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar Rp. compared to 2011 that was Rp81.2 billion. The decrease was 81.2 miliar. Penurunan ini lebih disebabkan karena diperketatnya due to tight requirements have to be fulfilled by the employees persyaratan yang harus dipenuhi pegawai pada saat pengajuan on the loan proposal. Loan facility provided by the bank has kredit. Fasilitas kredit yang diberikan oleh bank harus benar- to be used appropriately referring to the utilization objectives benar dipergunakan sesuai dengan tujuan penggunaan demi to enhance employees welfare, besides, considered from the peningkatan kesejahteraan pegawai, disamping itu jangka waktu maturity, the loan provided has relatively long maturity that yang diberikanpun relatif panjang/sampai dengan usia pensiun. reached to pension period.

Jutaan Rp. Million Rp. Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Kredit Kesejahteraan Karyawan 65,833 81,225 78,349 Employees Welfare Loan

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 99 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Proses ekspansi kredit maupun pemantauan terhadap tujuan Loan expansion process as well as monitoring on loan penggunaan kredit tetap dilakukan oleh Manajemen, sehingga utilization objectives are continuously performed by the tujuan bank untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan management that the bank’s objective to raise employees dapat terwujud. welfare can be realized.

Perbankan UMKM SME Banking

Penyaluran kredit kepada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Loan disbursement to Micro, Small and Medium Enterprise (UMKM) pada tahun 2012 meningkat sebesar 9%, naik dari (SME) experienced 9% increase in 2012 from Rp. 417.93 billion Rp. 417,93 miliar menjadi Rp. 455,04 miliar di tahun 2012. to Rp. 455.04 billion in 2012.

Kredit Usaha Mikro Micro Enterprise Loan Pelayanan Kredit Mikro termasuk KUR Retail yang disalurkan Micro Enterprise loan, including Retail KUR disbursed by Bank oleh Bank NTT terdiri dari : NTT consists of:

š Ah[Z_jKiW^WC_aheA[becfeaHkcfkjBWkj"I[hXWKiW^W" ™

Sampai dengan akhir tahun 2012 telah terbentuk 106 UPL (Kredit As end of 2012, 106 UPL (Popela & UPL Micro Loans) were Mikri Popela dan UPL) dengan debitur sebanyak 1200 orang. established with 1200 debtors.

Portofolio Kredit Mikro pada akhir tahun 2012 mencapai Micro loans portfolio at the end of 2012 reached Rp. 27.68 billion, Rp. 27,68 miliar, mengalami sedikit penurunan dibanding experienced slight increase compared to 2011 that amounted to tahun 2011 sebesar Rp. 29,75 miliar. Penurunan ini tidak Rp. 29.75 billion. The decrease was due to several issues faced terlepas dari berbagai kendala yang dihadapi bank, by the bank, that encouraged high Non-Performing Loan (NPL) sehingga menyebabkan tingginya Non Performing Loan rate. Some of the causes were ineadequacy on assitance as (NPL). Penyebabnya antara lain karena kurangnya tenaga Facilitator of the group debtors, and micro finance management pendamping sebagai Pembina kelompok penerima kredit, implementation that still has some weaknesses. Transformation dan masih belum sempurnanya penerapan manajemen on financing management scheme and micro loan empowermet pembiayaan mikro. Perubahan pola manajemen pembiayaan were performed by implementing more directed empowerment dan pembinaan kredit mikro antara lain dengan menerapkan system as well as micro center as micro enterprise financing system pembinaan yang lebih terarah serta penerapan mikro service center. center sebagai pusat pelayanan pembiayaan usaha mikro.

Kredit Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Small and Medium Enterprise Loan Sesuai dengan tujuan penggunaannya, kredit UKM yang Referring to its utilization target, UKM Loan disbursed by Bank disalurkan oleh bank NTT adalah Kredit Modal Kerja RC (KMK NTT is RC Working Capital Loan, JP Working Capital Loan, RC), Kredit Modal Kerja JP (KMK JP), Kredit Modal Kerja Stand By Loan and Linkage Program KUR (Service to BPR and Stand By Loan dan KUR Linkage Program (Pelayanan kepada Cooperatives). BPR dan Koperasi). Similiar with micro enterprise loan portfolio, small enterprise Sama halnya dengan portofolio kredit usaha mikro, kredit usaha loan portfolio experienced slight decrese as well compared to kecilpun mengalami sedikit penurunan bila dibandingkan 2011 but, on the other hand, middle enterprise loan experieced dengan tahun 2011, namun disisi lain kredit usaha menengah growth amounted to Rp. 54.1 billion or 25% compared to 2011 mengalami pertumbuhan sebesar Rp. 54,1 miliar atau 25% dari that was Rp. 219.7 billion. tahun 2011 sebesar Rp, 219,7 miliar.

Kredit Usaha Rakyat (KUR) People Business Loan (KUR) Penyaluran KUR oleh Bank NTT baru dilaksanakan pada KUR disbursement by Bank NTT has just implemented in 2012, tahun 2012, dimana segmentasi pembiayaan Kredit Usaha where the KUR loan segmentation is Micro and UKM Loans with Rakyat (KUR) adalah Kredit Mikro dan UKM, dengan plafond micro loan plafond maximum amounted to Rp. 20 million and

100 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

kredit mikro maksimum sebesar Rp. 20 juta dan kredit UKM UKM loan maximum to Rp. 2 billion. KUR disbursement can maksimum sebesar Rp. 2 miliar. Penyaluran KUR dapat be directly to the debtors or through linkage program through disalurkan secara langsung kepada debitur, maupun melalui rural banks (BPR) or Cooperatives. lingkage program melalui Bank Perkreditan Rakyat atau Koperasi.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy

Penyaluran kredit di sektor produktif (UMKM) terus Loan disbursement on productive sectore (SME) is continuously ditingkatkan oleh Bank NTT, yang didukung pula oleh enhanced by Bank NTT, that is also supported by linkage pelaksanaan linkage program dengan Koperasi dan BPR program implementation with Cooperatives and BPR as well as serta program APEX BPR (MOU dengan DPD PERBARINDO APEX BPR (MOU signing with DPD PERBARINDO at December pada tanggal, 27 Desember 2012), 27th, 2012). Jutaan Rp. Million Rp.

Jenis Produk 2010 2011 2012 Jenis Produk

Kredit UMKM : 453,960 417,933 455,038 SME Loan : - Kredit Usaha Mikro 32,227 29,747 27,677 - Micro Business Loan - Kredit Usaha Kecil 169,659 168,436 153,508 - Small Business Loan - Kredit Usaha Menengah 252,074 219,750 273,853 - Medium Business Loan

Perbankan Komersial dan Korporasi Commercial and Corporate Banking

Sebagai pelopor penggerak ekonomi rakyat, Bank NTT terus As pioneer of people economy empowerment, Bank NTT melakukan pembiayaan melalui kredit produktif dalam bentuk continously disbursed financing through productive loan in modal kerja dan investasi. Portofolio kredit komersial dan form of working capital and investment. Commercial and korporasi menunjukan pertumbuhan yang signifikan dengan ratio Corporate loan portfolio indicate significant growth with growth pertumbuhan mencapai 75%, meningkat sebesar Rp. 129,52 ratio reached to 75%, increased amounted to Rp. 129.52 billion miliar dari tahun 2011 sebesar Rp. 173,24 miliar. compared to 2011 that was Rp. 173.24 billion.

Kredit komersial dan korporasi yang disalurkan Bank Commercial and corporate loan disbursed by Bank NTT besides NTT selain kredit sindikasi, juga untuk membiaya usaha syndicated loan, also financed Trans Nusa Flight service penerbangan Trans Nusa sebesar Rp. 55 miliar, pembiayaan amounted to Rp. 55 billion, construction service amounted to jasa kelistrikan sebesar Rp. 43 miliar, jasa konstruksi sebesar Rp. 66.5 billion, hotel and restaurants amounted to Rp. 86.4 Rp. 66,5 miliar, hotel dan restoran sebesar Rp. 86,4 miliar billion and industry sector amounted to Rp. 15 billion. serta sektor industri sebesar Rp. 15 miliar.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy

Meskipun portofolio kredit Bank NTT masih didominasi oleh Though Bank NTT loan portfolio is still dominated by consumer kredit konsumer, namun Bank NTT akan terus meningkatkan loan, but Bank NTT will continuously enhance loan on productive pembiayaan disektor produktif dalam bentuk modal kerja sector in form of working capital or investment, especially maupun investasi khususnya pembiayaan kredit dengan skala loan disbursement to micro, small and middle enterprises by usaha mikro, kecil dan menengah dengan tetap berpegang adhering to prudent banking principle that is physical collateral pada prinsip prudential banking yaitu ketersediaan agunan fisik based availability, besides the debtors’ business adequacy. atau collateral based, disamping kelayakan usaha dari debitur.

Untuk dapat melakukan ekspansi dengan kualitas kredit yang To perform expansion with well-maintained loan quality, several tetap terjaga, maka sangat diperlukan strategi yang tepat strategies are needed, as follows: antara lain :

- Menyempurnakan pedoman bidang perkreditan meliputi ™ GZÄc^c\adVc

- Mempersiapkan petugas analis kredit yang berkompoten ™ EgZeVg^c\ ]^\]an XdbeZiZci XgZY^i VcVanhi d[ÄXZg Vh lZaa serta meningkatkan kuantitas maupun kualitas petugas analis as improving credit analyst quality and quantity through kredit melalui pendidikan dan latihan bidang perkreditan. training and education on credit aspect.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 101 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

- Meningkatkan fungsi pemantauan terhadap kredit ™ :c]VcX^c\ bdc^idg^c\ [jcXi^dc dc XjggZci adVc VcY yang berjalan dan mengoptimalisasi fungsi STK dalam optimizing STK function in conducting collection on non- melakukan penagihan terhadap kredit yang bermasalah. performed loan.

Jutaan Rp. Million Rp.

Jenis Produk 2010 2011 2012 Product type

Komersial dan Korporasi 94,899 173,238 302,754 Commercial and Cooperatives

Kredit Sindikasi Syndicated Loan

Kredit sindikasi yang disalurkan Bank NTT merupakan Syndicated Loan disbursed by Bank NTT becomes collective pembiayaan bersama 25 BPD seluruh Indonesia terhadap loan of 25 RDB all over indonesia towards 10.000 MW power pembangkit listrik 10.000 MW (Kredit Sindikasi Asbanda-PLN plants (Asbanda-PLN Syndicatd Loan that also acknowleged as yang disebut Kredit Merah Putih) ) dengan total kredit sebesar Merah Putih Loan) with total loan amounted to Rp. 4.7 trillion, Rp. 4,7 triliun, dimana jumlah plafond yang disalurkan oleh where total plafond disbursed by Bank NTT amounted to Rp. 75 Bank NTT adalah sebesar Rp. 75 miliar. Pembiayaan yang billion. The financing performed by Bank NTT is for two coal- dilakukan oleh Bank NTT adalah untuk pembangunan dua fired power plants (PLTU) construction in NTT that are PLTU Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di NTT yaitu PLTU Bolok at Kupang and PLTU Maurole at Ende Regent. Syndicated Bolok di Kota Kupang dan PLTU Maurole di Kabupaten Ende. Loan debit balance as end of 2012 was amounted to Rp. 33.11 Baki debet kredit sindikasi sampai dengan akhir tahun 2012 billion. adalah sebesar Rp. 33,11 miliar.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plans and Marketing Strategy

Penyaluran kredit sindikasi yang merupakan pembiayaan Syndicated loan disbursement that becomes collective loan bersama dengan BPD SI akan terus ditingkatkan khususnya with all RDB in Indonesia will continuously enhanced especially kepada debitur-debitur/industri yang potensial, dengan tetap to potential industry/debtors, by always performing monitoring melakukan pemantauan terhadap kualitas kredit maupun on loan quality as well as debtors’ business continuity. kelangsungan usaha debitur.

Jutaan Rp. Million Rp. Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Kredit Sindikasi 21.086 35.580 33.114 Syndicated Loan

Perbankan Treasuri Treasury Banking

Kegiatan treasury (pendanaan) yang dilakukan oleh Bank Treasury (Loan) activity performed by Bank NTT is largely NTT lebih diutamakan kepada pengelolaan dana oleh para dedicated to fund management by bank’s executives. This is eksekutif bank. Hal ini dimaksudkan agar diperoleh kinerja aimed to obtain optimum performance in obtaining fund as well yang optimal dalam memperoleh dana serta memaksimalkan as maximizing fund allocation for earning assets. The activity alokasi dana kepada aktiva produktif. Kegiatan tersebut antara is including: lain meliputi : a. Mencari, memilih, dan menetapkan sumber dana yang a. Observing, selecting and implementing the most low-cost semurah mungkin. fund source. b. Mencari, memilih, dan menetapkan alokasi dana yang b. Observing, selecting and implementing most beenficiary paling menguntungkan. fund allocation.

c. Menetapkan tingkat suku bunga bagi berbagai jenis sumber c. Implementing interes rate on every fund source, such as dana, seperti giro, tabungan, deposito berjangka, sertifikat current accounts, savings, time deposit, certificate of time deposito, surat berharga pasar uang, dan lain-lain. deposit, securities on stock market and others.

d. Memperhatikan tingkat suku bunga sertifikat Bank d. Noticing Certificates of Bank Indonesia interest rate Indonesia yang ditetapkan oleh Bank Indonesia, sebagi implemented by Bank Indonesia as the reference for public acuan (reference) bagi penetapan tingkat suku bunga savings interes rate implementation offered by the bank. simpanan masyarakat yang ditawarkan oleh bank.

102 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

e. Menetapkan tingkat suku bunga berbagai jenis kredit. e. Implementing interest rate on several loan types. f. Membentuk lembaga ALCO (assets and liability f. Establishing ALCO (Asset and Liability) that holds duty to committee) yang bertugas menetapkan berbagai implements everal policy regarding fund management. kebijakan dalam pengelolaan dana. g. Bersama dengan divisi kredit, menetapkan jenis dan g. In cooperation with the credit division, implementing account (nasabah) mana yang perlu dihapus (write-off) account type (Customers) that needs to be written-of as the sebagai akibat dari kegagalan kredit, seperti kredit macet impact of loan loss, such as non-performing loan, etc. dan lain-lain.

Dalam pelaksanaan tugas Treasury Management di Bank In Treasury Management duties implementation at Bank NTT, NTT, telah dilengkapi dengan kelompok Dealer sebagai has been equipped with dealer group as the frotnline that was ujung tombak yang disebut Dealing Room, ruang tersebut also aknowledged as Dealing Room, the room is equipped with dilengkapi dengan segala instrument yang diperlukan untuk several required instruments to obtain financial information. memperoleh informasi keuangan.

Dengan memperoleh informasi yang cepat Treasury dengan By obtaining fast information, the Treasury wil be able to cepat melakukan antisipasinya untuk melakukan pemagaran perform anticipation immediately regarding risk mitigation that risiko yang mungkin terjadi melalui berbagai macam teknik may occured through several hedging tecniques. Moreover, hedging yang dimilikinya. Selain itu tugas Treasury juga Treasury’s tuy also maintaing that collected fund cost is placed menjaga agar biaya dana yang terhimpun berada pada titik at lowest point while the fund sales price is able to reach highest terendah sementara harga jual dana mampu memperoleh price that the spread margin will be reached at maximum point. harga tertinggi sehingga spread margin akan dicapai pada titik maksimal.

Produk dan layanan perbankan treasury di Bank NTT meliputi Treasury banking products and services in Bank NTT includes Giro, Deposito Berjangka, Deposito On Call (DOC), Tabungan, Current Accounts, Time Deposit, On Cll Time Deposit, Savings, Interbank Call Money (ICM) dan Jasa transfer antar bank Real Interbank Call Money and inter-bank Real Time Gross Time Gross Settlemant (RTGS). Settlement (RTGS) remittance service.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 103 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy

1. Peningkatan Kualitas Struktur Dana/Penguatan Struktur 1. Fund Structure Quality Improvement/Long-term Fund Dana Jangka Panjang. Structure Reinforcement

a. Produk giro minimal bertumbuh sebesar 15% pertahun a. Current Accounts product minimum grow 15% per year dengan langkah strategi sebagai berikut : with strategic actions, as follows: - Inovasi produk giro dan perlakuan tarif jasa giro - Current Accounts product innovation and competitive yang kompetitif. current account service tariff. - Pelaksanaan program Government Cash - Government Cash Management System program Management System. implementation. - Peningkatan kualitas layanan kerjasama dengan - Parntership with various party (cooperatives/private/ berbagai pihak (koperasi/swasta/yayasan) foundation) service quality improvement. - Pelaksanaan gathering dengan pihak swasta/ - Gathering execution with private/corporate/other korporasi/lembaga lainnya yang potensial untuk potential institutions to enhance partnership. peningkatan kerjasama.

b. Produk tabungan dan deposito minimal bertumbuh b. Saving and time deposit product minimum grow 20% per 20% pertahun dengan langkah strategi sebagai berikut: year with strategic plans, as follows: - Diversifikasi produk dan perlakuan tarif suku bunga - Product diversification and more competitive savings tabungan dan deposito yang lebih kompetitif. as well as time deposit interest rate tariff. - Pemberian fasilitas special rate deposito, khusus - Special Rate Time Depoist facility allowance specially kepada deposito berjangka menengah dan panjang. dedivated to long erm and middle time deposit.

- Pelaksanaan undian tabungan berhadiah bank. - Bank’s saving prize lottery implementation - Penjaringan deposan baru (Askes, Taspen, Pegadaian - New depositors (Askes, Taspen, Pegadaian, etc) dll) approches.

- Membangun loyalitas nasabah. - Developing customers loyalty.

2. Peningkatan market share DPK seperti 2. Third Prty fund market share enhancement, such as

a. Peningkatan dana lebih difokuskan pada dana korporasi. a. Fund increase that will be more focused on corporate fund.

b. Dana korporasi disesuaikan dengan struktur pendanaan b. Corporate fund is adjusted with funding structure and dan intervensi dalam surat berharga. intervention on bonds.

c. Modifikasi produk repacking produk, misalnya c. Product repacking modification, such as Ziarah saving, tabungan ziarah, save deposito box pada kantor cabang safe deposti box at the branch office that already holds yang telah memiliki gedung baru. new building.

d. Melakukan survey atau kajian positioning dari produk d. Performing survey or positioning study from savings, tabungan, giro dan deposito dalam rangka optimalisasi current accounts and time deposit products to optimize penguatan struktur dana bank. bank’s fund structure.

e. Mengimplementasikan dan mengoptimalkan hasil e. Implementing and optimizing survey result regarding survey tentang produk dari divisi yang terkait dengan products from the divisons related to the product pengembangan produk. developmetn.

3. Pengembangan Layanan seperti 3. Service development, such as: a. Memaksimal kegiatan trading treasury dalam pasar a. Maximizng trading treasury activity on the financial uang. market. b. Memperlancar mobilsasi pengiriman dana ke kantor b. Acclerating fund transfer mobilization to operational operasional (anfuling). office (anfulling) c. Peningkatan kualitas layanan melalui direct sales c. Improving service quality through direct sales marketing marketing dan edukasi perbankan. and banking education.

104 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

d. Peningkatan/penambahan layanan kliring lokal di d. Additional local clearing service at operational branch kantor cabang operasional. office e. Penambahan layanan kas titipan BI dikantor cabang e. Additional BI Custodian cash service at operational operasional. branch office. f. Kerjasama dengan manajer investasi. f. Cooperation with investment manager. g. Kerjasama dengan lembaga pembiayaan asuransi. g. Cooperation with insurance company. h. Kerjasama dengan lembaga pembiayaan h. Cooperation with financing institution i. Memperluas networking dengan bank koresponden i. Expanding network with correspondent bank. j. Pembukaan jaringan / kegiatan money changer. j. Network opening/money changer activity.

4. Aspek Sumber Daya Manusia : 4. Human Resources Aspect

Dalam rangka peningkatan dan pemenuhan kompetensi, To enhance and fulfill competency, skill, attitude from skill, attitude dari sumber daya manusia yang mengelola Human Resources that manages the liquidity especially on likuiditas khususnya bidang treasury, maka akan treasury aspect, that has to be performed training or on the dilaksanakan pelatihan atau diklat on the job training job training regularly, gradually and with high-quality. secara regular, berjenjang dan berkualitas.

Segmen Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Third Party Fund Collection Segment

Persaingan dalam melakukan penghimpunan dana terasa Competition in carrying third party fund collection is tighter semakin berat seiring dengan masuknya bank-bank BUMN within the involvement of SOE or private banks in East Nusa maupun bank swstha di wilayah Nusa Tenggara Timur. Produk Tenggara area. The products offered are also varying with highly yang ditawarkanpun semakin beragam dengan tingkat suku competitive interest rate. Facing such challenge, bank NTT bunga yang bersaing. Menghadapi fenomena tersebut, bank always aims to enhance service quality that focues on speed, NTT selalu berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada security and customers’ comfort that was performed through nasabah yang ditekankan pada kecepatan, keamanan dan core banking and switching revitalization, besides promotional kenyamanan nasabah yang dilakukan melalui revitalisasi core activity performed by the bank both through printed or electronic banking dan switching, disamping promosi yang terus dilakukan media. bank baik lewat media cetak maupun lewat media elektronik.

Walaupun tingkat persaingan semakin tajam, namun Though there is tighter competition, third party fund colelction penghimpunan DPK oleh Bank NTT tetap menunjukkan performed by Bank NTT still indicated relatively significant pertumbuhan, yang cukup signifikan, dimana pada akhir growth, where at the end of 2012 rose amounted to Rp. 0.6 tahun 2012 naik sebesar Rp. 0,6 triliun atau 15 % dari tahun trillion or 15% compared to 2011 that was Rp. 4.1 trillion. 2011 sebesar Rp. 4,1 triliun.

GIRO Current Accounts

Merupakan simpanan masyarakat atau nasabah yang Public or customers deposit that the withdrawal is available at penarikannya dapat dilakukan sewaktu-waktu dengan anytime by using cheque, Bilyet Giro, transfer or other payment menggunakan Cek, Bilyet Giro, Pemindahbukuan dan sarana facilities. pembayaran lainnya

Jenis giro yang dimiliki oleh Bank NTT yakni : Type of Current Accounts offered by Bank NTT, as of:

Giro Pemerintah Pusat; fasilitas Rekening Giro yang Central Government Current Accounts: Current Accounts diperuntukkan bagi instansi pemerintah pusat, instansi vertikal facility dedicated for central government institution, vertical yang merupakan perwakilan pemerintah pusat, Depertemen institutions as the representatives of the central government, dan Instansi Lainnya. Department and other institutions.

Giro Pemerintah Daerah; merupakan Fasilitas Rekening Giro Local Government Current Accounts: Current Account facility yang diperuntukkan bagi Instansi/Lembaga di lingkungan dedicated to institutions/agency in Provincial/City/Regent SKPD Pemerintah Provinsi/Kota/Kabupaten dalam pengelolaan Government SKPD neighborhood in managing Non-Local Budget/ keuangan Non Kasda/Non Kas Umum Daerah. Non-Local General Cash finance

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 105 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Giro Swasta; merupakan Fasilitas Giro yang diperuntukkan bagi Private Government Current Accounts: Current Accounts facility perorangm Badan Usaha, Koperasi atau Yayasan dan lain-lain. dedicated to personal, business netitiy, cooperatives, foundation, etc.

Keunggulan dari rekening Giro Perseroan adalah dapat Excellency of Company’s current accounts is able to perform melakukan penyetoran dan penarikan dana Giro di seluruh Current Accounts fund deposit and withdrawal in every wilayah kerja Perseroan, yang dimungkinkan karena adanya Company’s operational area, that is supported by inter-RDB kerjasama teknologi perbankan diantarsa sesama BPD banking technology partnership all over Indonesia, that is seluruh Indonesia yakni BPDnet Online BPDnet Online.

Pada akhir tahun 2012 dana Giro yang berhasil dihimpun As end of 2012, Current Accounts fund that was collected mencapai Rp. 1,52 triliun, meningkat sebesar Rp. 0.02 triliun amounting to Rp. 1.52 trillion, increased amounted to Rp. 0.02 dari tahun 2011 sebesar Rp. 1,5 triliun. trillion in 2011 to Rp. 1.5 trillion.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Peningkatan dana Giro tersebut didominasi oleh dana giro Current Accoutns fund growth was dominated by Local Pemerintah Daerah. Penerapan Government Cash Management Government current accounts. Government Cash Management (GCM) di lingkungan Pemda diharapkan dapat membantu implementation on the Pemda neighborhood is expected to bagian keuangan Pemda dalam meningkatkan pengendalian support Pemda’s finance in improving control and management dan pengelolaan rekening giro Pemda di Bank NTT. of Pemda’s Current Accounts at Bank NTT.

Jutaan Rp. Million Rp. Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Giro 1,164,884 1,504,121 1,516,433 Current Accounts

SUKU BUNGA JASA GIRO DEMAND DEPOSIT INTEREST RATE Tingkatan Saldo 2010 2011 2012 Balance Level

Dibawah Rp. 5 juta 0,00% 0,00% 0,00% Below Rp. 5 million

Diatas Rp. 5 juta s/d Rp. 500 juta 1,00% 1,00% 1,00% Above Rp.5 million to Rp. 500 million

Diatas Rp. 500 juta s/d Rp. 10 miliar 3,00% 3,00% 1,50% Above Rp.500 million to Rp. 10 billion

Diatas Rp.10 miliar s/d Rp. 50 miliar 4,00% 3,50% 2,25% Above Rp.10 billion to Rp. 50 billion

Diatas Rp. 50 miliar 4,50% 3,75% 2,50% Above Rp.50 miliar

Tabungan Savings Produk Tabungan Perseroan terdiri dari Tabungan Simpeda, Company’s savings product consists of Simpeda Saving, Tabungan Flobamora, Tabungan Ziarah dan Tabunganku. Flobamora Saving, Ziarah Saving and TabunganKu.

Tabungan mengalami pertumbuhan yang cukup dibandingkan Savings experienced fair growth compared to Time Deposit Giro dan Deposito. Penghimpunan dana Tabungan sampai and Current Accounts. Savings fund collection as end of 2012 dengan akhir tahun 2012 mencapai Rp. 1,7 triliun, meningkat reached Rp. 1.7 trillion, increasing amounted to Rp. 0.3 trillion sebesar Rp. 0,3 triliun atau 23% dari tahun 2011 sebesar Rp. or 23% in 2011 that was Rp. 1.38 trillion. 1,38 triliun.

Tabungan Simpeda; merupakan produk Tabungan bersama dari Simpeda Savings; Collective Savings product of all RDB in BPD seluruh Indonesia dengan keunggulan real time on line; Indonesia with real time on line excellency;

- Memberikan kemudahan dalam bertransaksi yang dilakuan ™ Egdk^Y^c\XdckZc^ZcXZ^cY^gZXiigVchVXi^dci]gdj\]WVc`¼h secara langsung melalui Counter Teller bank maupun Counter Teller or through the ATM such as cash withdrawal, melalui ATM seperti penarikan tunai, cek saldo, pembayaran balance information, electricity and phone bill payment, tagihan listrik & telepon; pembelian pulsa; transfer dana baik balance purchase, fund transfer both through 80 units Bank melalui mesin ATM Bank NTT sebanyak 80 unit mesin ATM NTT ATM Machines spread in every Branch Office in NTT yang tersebar diseluruh Kantor Cabang wilayah NTT dan region and Surabaya-East Java or through other Bank’s Surabaya-Jawa Timur maupun melalui ATM Bank lain (ATM ATM (ATM Bersama) partnership with 76 banks that hold Bersama) kerjasama dengan 76 bank yang memiliki 43.846 48.846 ATM Machinse spread all over Indonesia. mesin ATM yang tersebar di seluruh Indonesia.

106 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

- Penarikan dan penyetoran secara tunai 24 jam melalui ™ ') ]djgh XVh] YZedh^i VcY l^i]YgVlVa i]gdj\] 8djciZg Counter Teller, dapat dilakukan pada Kantor Kas RSUD Teller, can be conducted at RSUD Prof. W. Z. Johaness Cash Prof. DR. W.Z Johanes Kupang, disamping penyetoran Office, Kupang, besides 24 hours cash deposit through Cash secara tunai 24 jam melalui Cash Deposit Machine (CDM) Deposit Machine located at Special Branch Office. yang terdapat pada Kantor Cabang Khusus . - Memperoleh hadiah undian berupa uang tunai yang diiundi ™ DWiV^c^c\ XVh] adiiZgn eg^oZ i]Vi ^h cVi^dcVaan YgVlc ^c ' secara Nasional sebanyak 2 kali dan secara Regional times and regionally (internal) within 2 times a year. (Internal) sebanyak 2 kali dalam setahun. - Dapat digunakan sebagai jaminan kredit. ™ 8VcWZji^ao^ZYVhadVcXdaaViZgVa#

Tabungan Simpeda yang berhasil dihimpun pada tahun 2012 Simpeda Savings that was sucessfulyy collected in 2012 sebanyak Rp. 874 miliar, naik sebesar Rp. 113 miliar atau 15 amounted to Rp. 874 billion, increase amounted to Rp. 113 % dari tahun 2011 sebesar Rp. 761 miliar billion or 15% from 2011 that was Rp. 761 billion. Jutaan Rp. Million Rp. Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Tabungan 1,011,049 1,380,076 1,703,010 Savings

SUKU BUNGA TABUNGAN SAVINGS INTEREST RATE Tingkatan Saldo 2010 2011 2012 Balance Level

Dibawah Rp. 50 ribu 0,00 % 0,00 % 0,00 % Balance Level

Diatas Rp.50 ribu s/d Rp. 5 juta 1,00% 1,00% 1,00% Below Rp. 50 thousand

Diatas Rp.5 juta s/d Rp. 50 juta 2,00% 2,00% 1,25% Above Rp.50 thousand to Rp. 5 million

Diatas Rp.50 juta s/d Rp. 100 juta 3,00% 3,00% 1,25% Above Rp.5 million to Rp. 50 million

Diatas Rp.100 juta s/d Rp. 1 miliar 4,00% 4,00% 1,75% Above Rp.50 million to Rp. 100 million

Diatas Rp.1 miliar 5,00% 5,00% 2,00% Above Rp.100 million s/d Rp. 1 billion

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Salah satu strategi yang dilakukan bank untuk meningkatkan One of strategies may be performed by the Bank to raise jumlah tabungan simpeda adalah melalui perluasan jaringan Simpeda Savings amount is by expanding office network to the kantor hingga kepelosok kecamatan/desa, disamping promosi entire districti/village, besides through promotion at several lewat berbagai media cetak maupun elektronik serta undian printed or electronic media as well as nationally drawned yang dilaksanakan secara nasional bersama seluruh BPD SI lottery altogether with all RDB and local lottery prize that is dan undian secara lokal yang dilaksanakan disetiap kantor implemented in every branch office and head office. cabang dan kantor pusat.

Jutaan Rp. Million Rp.

Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Tabungan Simpeda 590,173 761,305 874,193 Simpeda Savings

Tabungan Flobamora; merupakan produk Tabungan Perseroan Flobamora Savings; Company’s savings product that holds yang fungsi serta keunggulannya sama dengan Tabungan function and excellency simiiar with Simpeda Savings but Simpeda namum berbeda dalam hal hadiah. different in prize offered.

Tabungan Flobamora meningkat sebesar Rp. 126 miliar atau Flobamora Savings was increased amounting to Rp. 126 billion or 22 % dari tahun 2011 sebesar Rp. 577,3 miliar. 22% from 2011 that was Rp. 577.3 billion.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Strategi yang sama dengan Tabungan Simpeda juga Similiar Strategy with Simpeda Savings is also applied at dilaksanakan pada produk tabungan flobamora, karena fungsi Flobamora Savings product that the functions and excellency maupun keunggulannya sama. are similiar

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 107 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Jutaan Rp. Million Rp.

Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Tabungan Flobamora 407,462 577,324 703,304 Flobamora Savings

Tabungan Ziarah; yang diluncurkan pada tahun 2008, merupakan Ziarah Savings, Launched in 2008 and becomes savings product Tabungan yang khusus disiapkan bagi umat beragama untuk that is specially prepared for religious customers to plan their menabung sesuai rencana pelaksanaan ibadah sucinya atau holy pilgrimage plan or also dedicated to customers planning diperuntukkan bagi nasabah yang merencanakan perjalanan travel to holy cities such as Jerussalem, Vatican andas Hajj wisata ke kota-kota suci seperti Jerusalem, Vatikan dan sebagai Savings for mosle customers. Tabungan Haji bagi yang beragama muslim.

Sampai dengan akhir tahun 2012 tabungan ziarah mencapai As end of 2012, Ziarah Savigns rached Rp. 480 million, increasing Rp. 480 juta, meningkat sebesar Rp. 110 juta atau 30% dari amounted to Rp. 110 million or 30% compared to 2011 that was tahun 2011 sebesar Rp. 370 juta. Rp. 370 million.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Produk tabungan yang satu ini, memang agak berbeda dengan Regarding this notable savings, it is quiet distinctive from other tabungan yang lainnya. Kesadaran maupun keinginan yang savigns. Firm awareness and desire from public to perform kuat dari masyarakat untuk melakukan ibadah ke tanah suci holy pilgrimage becomes the supporting factor to deposit and menjadi pendorong bagi mereka untuk dapat menabung serta increase their balances. Promotional activities through printed meningkatkan jumlah tabungannya. Promosi lewat media or electronic media, banner installation in strategic places such cetak maupun elektronik, pemasangan baliho ditempat- as near side the worship places become the effective strategies, tempat yang strategis seperti dekat dengan rumah-rumah besides office network expansion. ibadah merupakan salah satu strategi yang tepat, disamping perluasan jaringan kantor.

Jutaan Rp. Million Rp.

Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Tabungan Ziarah 482 370 480 Ziarah Savings

TabunganKu; merupakan Tabungan Nasional program Bank TabunganKu, National saving program from Bank Indonesia Indonesia, yang diperuntukan bagi pelajar/mahasiswa dan dedicated to studens and middle-lower society with initial masyarakat menengah kebawah dengan setoran awal Rp. deposit of Rp. 20.000 (twenty thousand Rupiah). 20.000,- (dua puluh ribu Rupiah).

TabunganKu mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan TabunganKu experienced highly significant growth in 2012 that pada tahun 2012 sebesar 204% atau Rp. 84 miliar dari tahun was 204% or Rp. 84 billion in 2011 to Rp. 41 billion. 2011 sebesar Rp. 41 miliar.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Sasaran/target pemasaran produk tabunganKu adalah TabunganKu product marketing target is student that the pelajar/mahasiswa, karena program yang diluncurkan secara program that was nationally launched is aimed to establish nasional ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya menabung saving culture among students. Socialization program to the dikalangan pelajar/mahasiswa. Sosialisasi ke sekolah-sekolah schools and universities performed by bank NTT including maupun perguruan sering dilakukan oleh bank NTT termasuk “taking ball” to several schools. Office network expansion still kegiatan “jemput bola” ke berbagai sekolah. Perluasan jaringan becomes one strategy implemented by bank to raise number of kantor tetap menjadi salah strategi yang dilakukan bank untuk debtors. dapat meningkatkan jumlah penabung.

Jutaan Rp. Million Rp.

Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

TabunganKu 12,932 41,077 125,033 TabunganKu

108 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Undian Berhadiah Prize Lottery Undian Tabungan berhadiah yang dikenal dengan program Prized Savings, or acknowledged as “Banjir Hadiah” program “Banjir Hadiah” dilaksanakan dua kali dalam setahun dan untuk is implemented twice a year and for the first time (stage 1) was pertama kali (tahap 1) dilaksanakan di Kupang pada tanggal 17 held in Kupang at July 17th, 2012 with grand prize of 2 units Juli 2010 dengan hadiah grand prize berupa 2 unit mobil “Ford “Ford Escape” for two winners and cash reward amounted to Escape” untuk dua orang pemenang dan hadiah uang tunai Rp. 1.6 billion for 1.683 winners. As end of December 2012, sebesar Rp. 1,6 miliar,- untuk 1.683 orang pemenang. Sampai there were 5 lottery withdrawal and for the first time at the 5th dengan akhir desember 2012 telah dilakukan 5 (lima) kali undian stages, the event was held in all branch offices starting in July dan untuk pertama kali yakni pada tahapan ke-5, pelaksanaan to September 2012 with total prize per branch office amounted undian dilakukan oleh semua kantor cabang yang dimulai bulan to Rp. 205 million, while grand prize was still withdrawed at the Juli 2012 sampai dengan September 2012 dengan total hadiah Head Office with total prize in form of cash reward Rp. 1 billion percabang sebesar Rp. 205 juta, sementara hadiah grand prize for 1 winners. tetap dilaksanakan di kantor pusat dengan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp. 1 miliar untuk satu orang pemenang.

Selain undian secara regional, undian secara nasional dari Besides regional lottery, national withdrawal of Simpeda tabungan simpeda juga dilaksanakan dua kali dalam setahun, Savings was also held twice a year, for 2012 held at Lawang untuk tahun 2012 yang penyelenggaraannya dilaksanakan Sewu, Semarang, where Bank NTT’s customers got the 2nd di di gedung Lawang Sewu Semarang, nasabah Bank NTT prize of Rp. 100 million with total prize received by Bank NTT’s berhasil mendapatkan hadiah kedua sebesar Rp. 100 juta dan customers amounted to Rp. 177.000.000 for 20 customers. total hadiah undian yang diterima nasabah Bank NTT sebesar Rp. 177.000.000,- untuk 20 orang nasabah

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Peningkatan jumlah tabungan menunjukkan tingkat Increase on savings number indicated higher public trust to kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi terhadap Bank NTT. The strategy implemented by Bank NTT to increase Bank NTT. Strategi yang dilakukan oleh Bank NTT untuk numbe of savings was by conducting promotional program meningkatkan jumlah tabungan adalah melakukan promosi through brochure, banner installation at strategic places, produk lewat brosur, pemasangan baliho ditempat-tempat promotion through printed as well as electronic media and prize strategis, promosi lewat media cetak maupun lewat media saving lottery withdrawal that were conducted simultaneously elektronik dan pelaksanaan program undian tabungan in every branch offices and head office, one of the srategies berhadiah yang dilaksanakan disemua kantor cabang to rise third party fund collection in through office network dan kantor pusat, Salah satu strategi yang juga turut expansion to the entire district/village all over NTT region. meningkatkan jumlah penghimpunan dana adalah lewat pembukaan jaringan kantor hingga ke pelosok kecamatan/ desa di seluruh wilayah NTT.

HADIAH UNDIAN TABUNGAN SAVING PRIZE Tahap 1 Tahap 2 Tahap 3 Tahap 4 Tahap 5 Stage 1 Stage 2 Stage 3 Stage 4 Stage 5 17 Juli 2010 12 Feb 2011 13 Sep 2011 18 Feb 2012 Juli s/d Sep 2012

- Grand Prize sebesar Rp. 1 miliar - Grand Prize 2 unit - Grand Prize 2 unit - Grand Prize : uang - Grand Prize : uang untuk 1 orang pemenang mobil Ford Escape (2 mobil Ford Escape (2 tunai Rp. 500 jt (1 tunai Rp. 500 jt (1 diberikan pada undian tahapan orang pemenang) orang pemenang) orang pemenang ) orang pemenang) 6 yang dilaksanakan pada tgl 23 - Grand Prize of 2 units - Grand Prize of 2 units - Grand Prize: Cash - Grand Prize: Cash Feb 2013 di Kupang “Ford Escape” For Two “Ford Escape” For Two Reward Rp. 500 million Reward Rp. 500 million - Grand Prize Rp. 1 billion for 1 winner Winners Winners (1 winner) (1 winner) awarded at 6th Prize Lottery held on February 23rd, 2013 in Kupang. - Hadiah Utama & - Hadiah Utama & - Hadiah Utama & - Hadiah Utama & hadiah I s/d VIII : hadiah I s/d VIII : hadiah I s/d VIII : hadiah I s/d VIII : - Hadiah Utama & hadiah I s/d VIII: Uang Tunai Rp. 1,62 Uang Tunai Rp. 1,62 Uang Tunai Rp. 4,1 Uang Tunai Rp. 3,9 Uang Tunai Rp. 4,3 miliar (1.176 miliar (1.683 orang miliar (1.683 orang miliar (1.000 org miliar (998 orang orang pemenang) pemenang ) pemenang ) pemenang) pemenang) - Grand Prize & 1th to 7th Prizes: - Grand Prize & 1st - 7th - Grand Prize & 1th - Grand Prize & 1th - Grand Prize & 1th Cash Reward Rp. 4,3 billion (1.176 Prize: cash reward Rp. to 7th Prizes: Cash to 7th Prizes: Cash to 7th Prizes: Cash winners) 1.62 billion for 1.683 Reward Rp. 1.62 billion Reward Rp. 4.1 billion Reward Rp. 3.9 billion winners (1.683 winners) (1.000 winners) (998 winners)

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 109 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Deposito Time Deposit Merupakan simpanan berjangka yang diperuntukan bagi Time Deposit dedicated to personal, Government or business Perorangan, Pemerintah maupun Badan Usaha dengan jangka entity with vary maturity time between 1 to 24 months; can be waktu bervariasi antara 1 bulan sampai dengan 24 bulan; dapat extended automatically (automatic roll over) based on early diperpanjang secara otomatis (automatic roll over) sesuai confirmation; can be utilized as loan collateral. konfirmasi awal; dapat dijadikan jaminan kredit.

Dana Deposito yang berhasil dihimpun sampai dengan akhir Time Deposit fund that was successfully collected as end of tahun 2012 juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan 2012 also experienced significant increase with growth ratio dengan ratio pertumbuhan sebesar 21%, naik sebesar Rp. 0,26 at 21%, increased amounting to Rp. 0.26 trillion from 2011 that triliun dari tahun 2011 sebesar Rp. 1,21 triliun. was Rp. 1.21 trillion.

Rencana Pengembangan dan Strategi Pemasaran Development Plan and Marketing Strategy Peningkatan jumlah deposito tidak terlepas dari kepercayaan Increasing on total time deposit can not be separated from masyarakat terhadap Bank NTT, Promosi produk deposito public’s trust towards Bank NTT, time deposit product promotion maupun pemberlakuan suku bunga yang kompetitif. or competitive interest rate implementation. Jutaan Rp. Million Rp. Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Deposito 956,470 1,212,311 1,474,971 Deposito

SUKU BUNGA DEPOSITO TIME DEPOSIT INTEREST Jangka Waktu 2010 2011 2012 Time Periode

01 bulan 7,00 % 6,50 % 4,50 % 01 Month

03 bulan 7,25% 6,75% 4,75% 03 Month

06 bulan 7,50% 7,00% 5,00% 06 Month

09 bulan - 7,25% 5,50% 09 Month

12 bulan 7,50% 7,50% 5,75% 12 Month

24 bulan - 8,25% 6,00% 24 Month

Produk Berbasis Teknologi Technology Based Products

Perkembangan teknologi perbankan yang semakin pesat Banking technology rapid transformation from ages as well as dari masa ke masa dan persaingan antar bank yang semakin more competitive industry encouraged the Company to develop kompetitif menuntut Perseroan untuk terus melakukan information technology system development that the Company pengembangan-pengembangan sistem teknologi informasi is able to realzie its vision to be sound, strong and trusted Bank. sehingga Perseroan dapat mewujudkan visinya menjadi Bank yang sehat, kuat dan terpercaya.

Teknologi Sistem Informasi yang dimiliki oleh Perseroan Existing information technology system owned by the Company menggunakan teknologi sistem informasi yang terintegrasi dan is utilizing integrated and centralized information technology in tersentralisasi dalam suatu core banking system yang disebut a core banking system called Online Integrated Bank System Online Integrated Banking System (OLIB’s), yang merupakan (OLIB’s), that is also in cooperation with several fully outsourcing hasil kerjasama berupa fully oursourcing system dengan PT system with PT Collega Inti Pratama as the provider. Collega Inti Pratama sebagai providernya.

Selain core banking system, switching dan card management Besides core banking system, switching and card management system, TSI Perseroan juga telah melengkapi support system system, the Company TSI was also completed the support dalam rangka mempercepat proses persetujuan kredit yaitu system to acclerate loan approval that are Loan Originating Loan Originating System (LOS), Management Information System (LOS), Management Information System (MIS), Risk System (MIS), Risk Management Information System, dan Management Information System, and special applicaiton for Aplikasi Khusus untuk Micro Banking serta delivery system Micro Banking and delivery system special for PEMDA that is khusus untuk PEMDA yaitu Government Cash Management Government Cash Management System (KASDA system). System (sistem KASDA).

110 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Kepuasan dan kenyamanan nasabah dalam melakukan Customers’ satisfaction and comfort in performing transaction transaksi dengan Bank NTT menjadi prioritas utama bank, with Bank NTT also becomes the bank’s major priority, this hal ini dapat terwujud apabila didukung oleh system teknologi may be realized if supported by reliable information technology informasi yang baik. Sehubungan dengan itu bank NTT berupaya system. Regarding that needs, Bank NTT is aiming to revitalize melakukan revitalisasi core banking dan switching sehingga core banking and switching system to enhance bank’s dapat meningkatkan kinerja operasional bank sekaligus dapat operational performance as well as increasing fee-based meningkatkan pendapatan fee based income melalui produk- income through technology based-products. produk berbasis teknologi.

ATM Bank NTT Bank NTT ATM

Perseroan terus melakukan penambahan fitur pada ATM yang The Company continuously performs ATM feature addition by disesuaikan dengan kebutuhan nasabah akan jasa layanan referring to customers’ needs on banking service, such as: perbankan antara lain : š ?dgk[ho - Inquery š JWh_aJkdW_ - Cash withdrawal š F[cXWoWhWd0FBD"B_ijh_a"J[baec"ZWdJW]_^Wd>Wbbe - Paymet: electricity, Telkom and Hallo bill š JhWdi\[h 0_dj[hdWbH[a[d_d]8WdaDJJ"7JC8[hiWcW - Trasnfer: Bank NTT internal account, ATM Bersama š F[cX[b_Wd 0FkbiWJ[baeci[b - Purchas : Telkomes balance

On Development: On Development š F[cXWoWhWd 0 ?dZel_i_ed" FBD Ded JW]b_i" J[baecl_i_ed" - Payment: Indovision, Non-electricity bills of PLN, Ticketing, FIF, Adira Telkomvision, Ticketing, Adira š F[cX[b_Wd 0LekY^[hB_ijh_a - Purchase: Electricity Voucher

Pengembangan ini dirasakan telah memberikan nilai tambah The development was proven contributin added-value based sesuai dengan arah perkembangan bisnis Perseroan hal ini on Company’s business direction, This was proven from on-line terbukti dengan telah terimplementasinya program sistem on system program implementation in every operational office that line di seluruh Kantor Operasional sehingga sampai dengan as end 2011 already holds 80 units ATM Machine spread in every tahun 2012 telah memiliki 80 unit mesin ATM yang tersebar Branch Office in NTT Region and Surabaya-East Jave as well as di seluruh kantor Cabang di wilayah NTT dan Surabaya-Jawa joining with ATM Bersama network with 76 banks and 43.846 Timur serta telah bergabung dalam jaringan ATM bersama unit ATM Machines spread all over Indonesia. dengan 76 buah bank di seluruh Indonesia dengan jumlah mesin sebanyak 43.846 unit.

Bank NTT terus melakukan pengembangan Jaringan Online Bank NTT continuously develops online real time network Real Time sesuai dengan kebutuhan masyarakat dalam referring to publics’ necessity in utilizing banking service menggunakan jasa perbankan yang disediakan secara online both online, especially in supporting accounting reconciliation terutama dalam mendukung efisiensi proses rekonsiliasi process efficiency on million accounts managed at the bank. pembukuan atas jutaan rekening yang di kelola bank. Dengan di Withing the opening of 35 units Village Loans and Savings Unit bukanya 35 Unit Simpan Pinjam Desa (USPD) pada pertengahan (USPD) at the end of 2011, encourages to serve every bank’s

JUMLAH PEMEGANG KARTU ATM BANK NTT NUMBER OF BANK NTT ATM CARD HOLDER Jenis Produk 2010 2011 2012 Product Type

Jumlah pemegang kartu ATM 78.383 106.813 144,073 Number of ATM Card holder

2010 Pengguna ATM 78.383 ATM holder 2011 Pengguna ATM 106.813 ATM holder 2012 Pengguna ATM 144.073 ATM holder

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 111 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

JUMLAH TRANSAKSI NASABAH BANK NTT – ATM BERSAMA NUMBER OF BANK NTT-ATM BERSAMA CUSTOMERS TRANSACTION Jangka Waktu 2010 2011 2012 Jangka Waktu

Transaksi Transfer Tunai Domestik 108.857 165.699 201.387 Domestic Cash Transaction

Transaksi Transfer Interbank 3.429 5.967 7.143 Transaction of Intrabank Transfer

Transaksi Transfer Antarbank 8.665 14.206 18.783 Transaction of Interbank Transfer

Transaksi Transfer Tunai Domestik 201.387 Domestic Cash Transaction Transaksi Transfer Interbank 7.143 Transaction of Intrabank Transfer 2012 Transaksi Transfer Antarbank 18.783 Transaction of Interbank Transfer

Desember 2011 maka dimungkinkan untuk melayani semua service as well as payment point activity such as PLN electricity aktifasi pelayanan bank dan aktifitas payment point seperti bill payment. pembayaran tagihan listrik PLN.

Jumlah pemegang kartu ATM Bank NTT meningkat dari tahun Number of Bank NTT ATM card holder is rising in every year. As ke tahun. Sampai dengan akhir tahun 2012 jumlah pemegang end of 2012, number of Bank NTT’s ATM Holder amounted to kartu ATM Bank NTT mencapai 144.073 unit, naik sebesar 144.073 units, increase amounted to 37.260 units or 35% from 37.260 unit atau 35 % dari tahun 2011 sebesar 106.813 unit. total recorded in 2011 amounted to 106.813 units.

Jumlah transaksi nasabah Bank NTT yang menggunakan Total Bank NTT’s customer’s transaction that utilizes ATM fasilitas ATM bersama mengalami peningkatan dari tahun 2011. Bersama facility that experienced increase in 2011. Total cash

NILAI TRANSAKSI TUNAI NASABAH BANK NTT –ATM BERSAMA NILAI TRANSAKSI TUNAI NASABAH BANK NTT –ATM BERSAMA Jangka Waktu 2010 2011 2012 Jangka Waktu

Transaksi tunai domestik 53.285 89.126 106.956 Domestic Cash Transaction

Transaksi transfer interbank 4.913 8.563 10.550 Transaction of Intrabank Transfer

Transaksi transfer antarbank 15.392 24.899 32.198 Transaction of Interbank Transfer

Transaksi Tunai Domestik 106.956 Domestic Cash Transaction Transaksi Transfer Interbank 10.550 Transaction of Intrabank Transfer 2012 Transaksi Transfer Antarbank 32.198 Transaction of Interbank Transfer

112 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Jumlah transaksi tunai naik sebanyak 35.688 kali penarikan atau transaction was increase amounted to 35.688 times withdrawal naik 21,5 % dari tahun 2011 sebanyak 165.699 kali transaksi. or 21.5% compared to 2011 that was 165.699 transactions. Jumlah transfer interbank pada tahun 2012 mencapai 7.143 Total interbank transfer in 2012 reached 7.143 transfers, 1.176 kali transfer, naik sebanyak 1.176 kali transfer atau 19,7 % dari transfers, increasing 19.7% compared to 2011 that was 5.967 tahun 2011 sebanyak 5.967 kali transfer, sementara transfer transfers, while inter-bank transfer also experienced significant antar bank mengalami kenaikan yang cukup signifikan yakni growth that was 4.577 transfers or 32.2%. sebanyak 4.577 kali transfer atau 32,2 %

Nilai transaksi nasabah Bank NTT yang menggunakan fasilitas Bank NTT’s customers value utilizing ATM Bersama facility also ATM bersama juga mengalami peningkatan dari tahun 2011. experienced increase compared to 2011. Cash transaction value Nilai transaksi tunai naik sebesar Rp. 17.8 miliar atau naik 20 % increased amounting to Rp. 17.8 billion or 20% higher compared dari tahun 2011 sebesar Rp. 89,1 miliar. Jumlah transfer to 2011 that was 89.1 billion. Interbank transfer amount in 2012 interbank pada tahun 2012 mencapai Rp. 10,6 miliar, naik reached Rp. 10.6 billion, increasing amounted to Rp. 2 billion or sebanyak Rp. 2 miliar atau 23 % dari tahun 2011 sebesar Rp. 8,6 23% compared to 2011 that was Rp. 8.6 billion, while interbank miliar, sementara transfer antar bank mengalami kenaikan transfers experienced 29.3% increase or amounted to Rp. 7.3 sebesar Rp. 7,3 miliar atau 29,3 % billion.

TRANSAKSI TUNAI NASABAH BANK NTT SEBAGAI ACQUIRER BANK NTT’S CUSTOMERS CASH TRANSACTION AS THE ACQUIRER Transaksi tunai domestik : 2010 2011 2012 Domestic cash transaction :

- Volume transaksi 21.397 39.743 51.170 - Transaction Volume

- Nilai transaksi (jutaan Rp) 10.144 18.839 27.676 - Transaction amount (million Rp)

Transaksi tunai nasabah Bank NTT sebagai acquirer (mesin ATM Bank NTT’s customers cash transaction as the acquirer (Bank bank NTT digunakan oleh bank lain) mengalami peningkatan NTT’s ATM Machine utilzied by other banks) experienced dari tahun 2011. Volume transaksi tunai naik sebanyak 11.427 increase compared to 2011. Cash transaction volume rose to kali atau naik 29 % dari tahun 2011 sebanyak 39.743 kali, 11.427 times or 29% compared to previous year that was 39.743 sedangkan nilai transaksi mengalami kenaikan sebesar Rp. 8,8 times, while the transaction value also experienced increase of miliar atau 47 % dari tahun 2011 sebesar Rp. 18.8 miliar. Rp. 8.8 billion or 47% compared to 2011 that was Rp. 18.8%.

Seiring dengan bertambahnya pemegang kartu ATM Bank In accordance with growing number of Bank NTT ATM Card NTT yang disertai dengan penambahan fitur-fitur pada ATM, holder, equipped by additional fetures at ATM, it is expecred that maka pendapatan fee based income yang berasal dari ATM fee-based income from ATM will also raise. Progress on ATM juga turut meningkat. Perkembangan pendapatan ATM untuk income for the last three years as follows: tiga tahun terakhir sebagai berikut :

Jutaan Rp. Million Rp. Jenis Pendapatan 2010 2011 2012 Jenis Pendapatan

Pendapatan ATM 11,9 11,2 74,1 ATM income

2010 Pendapatan ATM 11,9 ATM income 2011 Pendapatan ATM 11,2 ATM income 2012 Pendapatan ATM 74,1 ATM income

Pendapatan fee based income mengalami pertumbuhan Fee-based income experienced highly significant growth yang sangat signifikan yakni sebesar 561,6 % atau naik that was 561.6% or increased amounting to Rp. 62.9 million sebesar Rp. 62,9 juta dari tahun 2011 sebesar Rp. 11,2 juta. compared to 2011 that was Rp. 11.2 million.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 113 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PAYROLL PAYROLL

System pembayaran gaji Pegawai Negeri Sipil yang terintegrasi Public Servant payroll system that is integrated with the KPE dengan kartu KPE (Kartu Pegawai Negeri Elektronik). (Electronic Public Servant Card)

PAYMENT KAMPUS UNIVERSITY PAYMENT

System Pembayaran tagihan Mahasiswa, dimana Bank Student fee payment system where the Bank obtained bill memperoleh data penetapan tagihan dari pihak universitas implementation data from the university and later receive kemudian Bank menerima seluruh transaksi pembayaran payment transaction from the student through online access. dari mahasiswa berdasarkan data tersebut secara online.

CDM CDM

Cash Deposite Machine, yang digunakan untuk menerima Cash Deposit Machine, utilized to receive cash deposit to the setoran tunai untuk ke tabungan menggunakan mesin yang savings account using 24 hours daily operated machine. beroperasi selama 24 jam setiap harinya.

BPD NET ONLINE BPD NET ONLINE

Fitur transfer antar Bank Pembangunan Daerah secara online Inter Regional Development Bank online transfer feature by dengan mengandalkan fitur Host To Host antara switching using Host to Host switching feature between BPDNet Online peserta BPDNet Online participant.

CLOSE USER GROUP (CUG); CLOSE USER GROUP (CUG)

merupakan layanan MVPN yang merupakan solusi Is MVPN service that becomes company’s internal communication penghematan komunikasi internal perusahaan dengan tarif flat efficiency service with flat and rate and exclusively desingned dan eksklusif untuk perusahaan. Dengan MVPN maka dapat for the company. Within the MVPN, will simplify the Bank in lebih mempermudah Bank dalam melakukan komunikasi dan performing communication and employees’ responsiveness responsivitas karyawan dengan fitur-fitur yang dimiliki, disisi through possessed features, on the other hand also reduce Bank lain juga dapat memangkas biaya komunikasi di Bank NTT. NTT’s communication expense.

VENTAFAX VENTAFAX

merupakan Fax via jaringan lokal yang digunakan untuk Fax through local network utilized to send document through mengirimkan file dokumen melalui TCP/IP antar kantor dan TCP/IP between office and only able to be used inside Bank hanya dapat digunakan dalam jaringan komunikasi internal NTT’s internal communication system. VentaFax is solution in Bank NTT. VentaFax merupakan solusi dalam penghematan Bank NTT’s internal communication cost efficiency in sending biaya komunikasi internal Bank NTT dalam mengirimkan inter-office document. dokumen antar kantor.

SMS BANKING SMS BANKING

merupakan salah satu layanan mobile banking melalui SMS, One of mobile banking feature through SMS, offering easiness yang menawarkan kemudahan dan kenyamanan dalam and comfort in obtaining banking service such as cash transfer, mendapatkan layanan perbankan seperti transfer, info saldo, balance info, payment and interest rate information. payment, dan info suku bunga.

114 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

TINJAUAN KEUANGAN FINANCIAL OVERVIEW

Kinerja Keuangan Bank NTT Tahun 2012 Bank NTT Financial Performance 2012

Tahun 2012 merupakan tahun yang penuh tantangan, Year of 2012 was a challenging year with sustaining global turbulensi di pasar keuangan global masih berlanjut akibat financial market turbulence as the impact of Europeanc crisis ketidakpastian penanganan krisis Eropa. Di tengah perbaikan treatment uncertainty, wide range on European crisis issues ekonomi AS, luasnya dimensi permasalahan krisis Eropa encoraged significant global implication. Thus, Indonesian menimbulkan implikasi global yang sangat besar. Meskipun economy performance in 2012 was relatively satisfying in the demikian, Kinerja perekonomian Indonesia pada tahun 2012 midst of weakening and uncertain global economy condition. cukup menggembirakan di tengah perekonomian dunia This was mainly supported by baning sector ability in yang mengalami pelemahan dan diliputi ketidakpastian. Hal maintaining positive peformance reflecting from resilience in tersebut terutama didukung oleh Sektor perbankan mampu overcoming global crisis, intermediary function enhancement mempertahankan kinerja positif yang tercermin pada as well as efficiency improvement. ketahanan dalam menghadapi krisis global, peningkatan fungsi intermediasi, dan perbaikan efisiensi.

Ditopang oleh kondisi perekonomian yang kondusif tersebut, Supported by conducive economy condition, Bank NTT firmly Bank NTT dengan mantap menunjukkan pertumbuhan kinerja delivered impressive financial performance in 2012, indicated keuangan tahun 2012 yang relatif baik, dimana total aset, from positive growth on total asset, third party fund collection penghimpunan dana pihak ketiga, sampai dengan perolehan to profit achievement. Throughout 2012, Bank NTT booked laba menunjukkan pertumbuhan yang positif. Selama tahun loan (before reduced by impairment losses) amounted to Rp. 2012, Bank NTT telah membukukan kredit (sebelum dikurangi 4.39 trillion or 15% growth compared to 2011 that was realized penyisihan kerugian penurunan nilai) sebesar Rp. 4,39 triliun, amounting to Rp. 3.81 trillion. The loan growth was still mainly atau tumbuh sebesar 15% dibandingkan dengan tahun 2011 dominated by consumer loan that held composition in 2012 yang terealisasi sebesar Rp. 3,81 triliun. Pertumbuhan kredit 82,7% compared to productive loan growth. tersebut masih didominasi oleh kredit konsumtif yang komposisinya sampai dengan tahun 2012 sebesar 82,7% dibandingkan dengan pertumbuhan kredit produktif. (Penjelasan komposisi kredit dari manajemen)

PERTUMBUHAN KREDIT LOAN GROWTH dalam triliun Rp in trillion Rp

2008

2012 160 2.33 140 4.39 120 4.39 3.81 100 2009 2.82 2.87 Pertumbuhan 80 2.33 Kredit 2.82 60 Loan Growth 40 2011 20 2010 0 3.81 2008 2009 2010 2011 2012 2.87

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 115 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PERTUMBUHAN ASET ASSET GROWTH dalam triliun Rp in trillion Rp

2012 2008 2012 2008 6,95 2,91 4,329.98 2,343.09 Aset Bank Aset Bank NTT 2009 Indonesia 2009 Bank NTT Bank 2,571.66 Asset 3,39 Indonesia Asset 2011 2011 2010 2010 5,62 4,50 3,709.63 3,054.66

PERTUMBUHAN DANA PIHAK KETIGA THIRD PARTY FUND GROWTH dalam triliun Rp in trillion Rp

2012 2008 2012 2008 4,10 2,09 3597.806 2016.69 Pertumbuhan Pertumbuhan Pihak ketiga 2009 Pihak ketiga 2009 Bank NTT Bank NTT 2211.302 Bank NTT Third 2,30 Bank NTT Third Party Fund Growth Party Fund Growth 2011 2011 2010 2010 3139.31 4,69 3,13 2600.595

Selama tahun 2012, Bank NTT telah berhasil mencatatkan Throughout 2012, Bank NTT succeded in recording total assets total aset sebesar Rp. 6.95 triliun dengan pertumbuhan amounted to Rp. 6.95 trillion with 24% growth compared to 2011. sebesar 24 % dibandingkan dengan tahun 2011. Pertumbuhan The growth was supported by increase public third party fund tersebut didukung oleh pertumbuhan penghimpunan dana collection that until 2012 was collected amounting to Rp. 4.69 pihak ketiga masyarakat yang sampai dengan tahun 2012 trillion or 15% higher compared to 2011. The third party fund terhimpun sebesar Rp. 4,69 triliun atau tumbuh sebesar 15% collection was dominated by Third Party Fund in form of savings dari tahun 2011.Penghimpunan dana pihak ketiga tersebut that held 36% contribution towards total third party fund collection. didominasi oleh Dana Pihak Ketiga berupa tabungan yang On the equity post, Bank NTT’s capital growth reached 20,5% with mempunyai komposisi sebesar 36% dibandingkan dengan nominal value amounted to Rp. 935 billion in 2012. total penghimpunan dana pihak ketiga. Pada sisi ekuitas, pertumbuhan modal Bank NTT mencapai 20,5% dengan nilai nominal sebesar Rp. 935 milliar di tahun 2012.

116 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Perhitungan Laba Rugi Income (Loss) Calculation

Tahun 2012 merupakan tahun pencapaian yang baik bagi Bank Year of 2012 became better achievement year for Bank NTT. NTT. Laba sebelum pajak Bank NTT mencapai Rp. 262.4 miliar Bank NTT’s income before tax reached Rp. 262.4 billion or atau tumbuh sebesar 12,95% dari tahun 2011 sebesar Rp. 12.95% growth compared to 2011 that was Rp. 232.3 billion. 232,3 miliar. Peningkatan laba tersebut terutama bersumber The net income growth was mainly derived from increase on dari peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 13,31% net interest income that experienced 13.31% growth from Rp. dari semula sebesar Rp. 503,2 miliar pada tahun 2011 menjadi 503.2 billion in 2011 to Rp. 570.2 billion in 2012. The income sebesar Rp. 570,2 miliar pada tahun 2012. Pendapatan tersebut was result of loan growth in 2012 that was 15.2% higher merupakan hasil dari pertumbuhan kredit pada tahun 2012 compared to 2011. yang meningkat sebesar 15,2% dari tahun 2011.

Juta (Rp) million Rp Laba (Rugi) 2011 2012 % GROWTH Income (Loss)

Pendapatan Bunga 731,220 852.018 16.52 % Interest Income

Beban Bunga 228,021 281.828 23,60 % Interest Expense

Pendapatan Bunga Bersih 503,199 570.190 13,31 % Net Interest Income

Pendapatan Operasional Selain Bunga 72,062 56.983 (20,93 %) Other Operating Income

Beban Operasional Selain Bunga 342,614 368,787 7.64 % Other Operating Expense

Laba (Rugi) Operasional 232,647 258.386 11,06% Income (Loss) from Operations

Pendapatan (Beban) Non Operasional (340) 4.001 (1.276,76 %) Income (Loss) from Non-Operations

Laba (Rugi) Sebelum Pajak 232,307 262.387 12,95 % Income (Loss) Before Tax

Pajak Penghasilan ' (63,410) (68.798) 8,50 % Income tax

- Pajak Kini (65,165) (71.176) 9,22 % - Current Tax

- Pendapatan Pajak Tangguhan 1,755 2.378 35,50 % - Deferred Tax Income

Laba (Rugi) Bersih Setelah Pajak 168,897 193.589 14,62 % Net Income (Loss)

Laba Bersih Per Saham 3,787 3,787 - Earnings per Shares

Laba Sebelum Pajak 2011 Income Before Tax 2011 Laba 232,3 miliar Sebelum Pajak 2012 Laba Sebelum Pajak 2012 Income Income Before Tax Before Tax 262.4 miliar

Selain itu, Bank NTT selama tahun 2012 ini telah melakukan Besides, Bank NTT has performed gradual funding structure in perbaikan struktur pendanaan secara bertahap melalui 2012 through third party fund interest rate decrease (especially penurunan tingkat suku bunga dana pihak ketiga [terutama current accounts and time deposits) as well as reducing high- giro dan deposito] serta mengurangi porsi dana mahal cost fund with more competitive rate that also participated on dengan rate yang lebih bersaing juga berperan dalam rangka profit growth achievement. pertumbuhan perolehan laba.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 117 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Pendapatan Bunga Interest Income

Pada tahun 2012, pendapatan bunga yang berasal dari pendapatan In 2012, interest income from loan interest income or fund bunga kredit maupun pendapatan bunga penempatan terealisasi placement interest income was realized amounted to Rp. 852.02 sebesar Rp. 852,02 miliar. Hal tersebut mengalami peningkatan billion. This experienced 16.52% increase compared to 2011 sebesar 16,52% dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar Rp. that was Rp. 731.22 billion. Detail interest income for 2011 and 731,22 miliar. Rincian pendapatan bengan untuk tahun 2011 dan 2012 as described on the table below: 2012 sebagaimana tabel dibawah ini:

Juta (Rp) million (Rp) Pendapatan Bunga 2011 2012 % GROWTH Interest Income

Pendapatan Bunga Kredit 651.071 756.767 16,23 % Loan Interest Income

Penempatan pada Bank Indonesia 7.175 2.949 (58,92 %) Placement with Bank Indonesia

Penempatan pada Bank Lain 59.090 61.355 3,87 % Placement with Other Banks

Efek-efek 13.884 30.947 122,90 % Securities

Pendapatan Bunga Lainnya - - - Other Interest Income

Jumlah 731.220 852.018 16,52 % Total

Pendapatan Bunga 2011 Interest Income 2011 2011 731,22 miliar Pendapatan Bunga

2012 Pendapatan Bunga 2012 Interest Interest Income 2012 Income 852,02 miliar

Pendapatan bunga merupakan penyumbang terbesar bagi Interest income became the largest contributor on Bank NTT’s perolehan laba Bank NTT pada tahun 2012 ini. Ditinjau profit realization in 2012. Considering from its composition, loan berdasarkan komposisinya, pendapatan bunga kredit interest income dominated total interest income with 88.2% mendominasi total pendapatan bunga dengan kontribusi contribution and other incomes from fund placements with sebesar 88,82% dan pendapatan yang berasal dari penempatan 11.18% contribution towards total interest income. dana dengan komposisi sebesar 11,18% terhadap total pendapatan bunga.

Pendapatan Bunga Kredit Loan Interest Income

Sebagai hasil dari penyaluran kredit Bank NTT, baik pada As result of Bank NTT’s loan disbursement, both on consumer segmen konsumtif maupun produktif yang pada tahun 2012 or productive segments that in 2012 was realized amounting to telah tersalurkan sebesar Rp. 4,39 triliun telah menghasilkan Rp. 4.39 trillion and provided loan interest income amounted pendapatan bunga kredit sebesar Rp. 756,77 milliar atau tumbuh to Rp. 756.77 billion or 16.23% growth compared to 2011 that sebesar 16,23% dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar Rp. amounted to Rp. 651.07 billion. Considering from its composition 651,07 miliar. Ditinjau berdasarkan komposisi terhadap total towards total interest income, in 2012, consumer loan interest pendapatan bunga, pada tahun 2012 ini pendapatan bunga dari income delivered 87.27% contribution towards total loan interest kredit konsumer memiliki komposisi sebesar 87,27% terhadap income followed by SME loan interest income that provided 9.41% total pendapatan bunga kredit, diikuti dengan pendapatan contribution and commercial loan interest income with 3.31% bunga kredit UMKM yang memiliki komposisi sebesar 9,41% composition towards total interest income. dan pendapatan bunga dari kredit komersial dengan komposisi sebesar 3,31% terhadap total pendapatan bunga.

118 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Berikut adalah rincian dari pendapatan bunga dari masing- Following are detail of interest income from each Bank NTT’s masing segmentasi penyaluran kredit Bank NTT: loan disbursement segementation:

Konsumer consumer 87,27%

Komersial commercial 3,31%

UMKM SME 9,41%

Rp 756,77 Miliar/billion

0 200 400 600 800

Pendapatan Bunga Kredit Konsumer Consumer Loan Interest Income

Pendapatan Bunga kredit konsumer yang berasal dari Kredit Consumer Loan Interest Income derived from Multiguna Loan, Multiguna, Kredit Pemilikan Rumah serta kredit kepada Mortgage and employees loan as end of 2012 reached Rp660.47 karyawan sampai dengan akhir tahun 2012 mencapai 660,47 billion. Interest Income from consumer loan dominated loan miliar. Pendapatan bunga yang berasal kredit konsumer interest income composition with 87.27% contribution. The mendominasi komposisi pendapatan bunga kredit dengan consumer loan interest income was realized experienced 14.4% kontribusi sebesar 87,27%. Pendapatan bunga dari kredit growth compared to 2011. The growth was caused by increase konsumer tersebut mengalami peningkatan sebesar 14.4% on consumer loan disbursement that in 2012 experienced dari tahun 2011. Peningkatan tersebut sebagai akibat dari 12.8% growth compared to previous year. Prime lending rate for peningkatan penyaluran kredit konsumer yang pada tahun 2012 consumer loan in 2012 was around 17% to 18%. tumbuh sebesar 12,8% dari tahun sebelumnya.Tingkat suku bunga dasar kredit untuk kredit konsumer pada tahun 2012 ini berkisar pada 17% sampai dengan 18%.

Pendapatan Bunga Kredit Komersial & Korporasi Commercial & Corporate Loan Interest Income

Salah satu strategi Bank NTT dalam upaya meningkatkan One of Bank NTT’s strategies in increasing productive loan kredit produktif adalah dengan menjadikan segmen kredit is by promoting commercial and corporate loan segments komersial dan korporasi sebagai mesin pertumbuhan Bank as Bank NTT’s growth engine by targeting potential debtors NTT dengan membidik debitur-debitur bonafit di sektor industri on prospective industry sectors. This was reflected on loan yang prospektif. Hal tersebut tercermin pada peningkatan growth for commercial and corporate segment offered by Bank kredit untuk segmen komersial dan korporasi Bank NTT yang NTT that was quite significant that in 2012 experienced 74.8% cukup signifikan ditahun 2012 ini yang meningkat sebesar growth. Linierly, Commercial and Corporate Loan Interest 74,8%. Secara linier, pendapatan Bunga dari kredit Komersial Income derived from Working Capital Loan, Investment Loan dan Korporasi yang berasal dari Kredit Modal Kerja, Kredit and Syndicated Loan as end of 2012 was realized amounting Investasi, serta kredit Sindikasi sampai dengan akhir tahun to Rp. 25 billion or experienced 39% growth compared to 2011. 2012 terealisasi sebesar Rp. 25 miliar atau tumbuh sebesar Prime lending rate for Commercial & Corporate Loan in 2012 39% dari tahun 2011. Tingkat suku bunga dasar kredit untuk was around 11% - 12%. kredit Komersial dan Korporasi pada tahun 2012 ini berkisar pada 11% sampai dengan 12%

Pendapatan Bunga Kredit UMKM SME Loan Interest Income

Pendapatan Bunga kredit UMKM merupakan pendapatan SME Loan Interest Income is interest income derived from Micro, bunga yang berasal dari penyaluran Kredit Usaha Mikro Kecil Small and Medium Enterprise (SME) and Public Business Loans

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 119 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Menengah (UMKM ) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Pendapatan disbursement. The interest income from these retail loans in bunga yang berasal dari kredit ritel tersebut pada tahun 2012 ini 2012 was realized amounting to Rp. 71.2 billion or experienced terealisasi sebesar Rp. 71,2 miliar atau mengalami peningkatan 27.5% increase compared to 2011. Prime lending rate for Retail sebesar 27,5% dari tahun 2011. Tingkat suku bunga untuk kredit loan in 2012 was around 12% - 13%. Ritel pada tahun 2012 ini berkisar pada 12% sampai dengan 13%.

Pendapatan Bunga Penempatan Pada BI dan Bank Lain Placements with BI and Other Banks Interest Income

Pendapatan bunga penempatan pada BI dan bank lain yang Placements with BI and Other Banks Interest Income derived berasal dari penempatan dana-dana Bank NTT yang belum from Bank NTT’s fund placements that has not been disbursed tersalurkan ke kredit berupa FASBI, Call Money, Deposit on Call to the loan in form of Certificates Facilities of Bank Indonesia dan Deposito Berjangka. Dana-dana idle tersebut ditempatkan (FASBI), Cal Money, Deposi on Call and Time Deposit. The idle pada instrumen-instrumen keuangan yang memiliki return funds is placed on financial instruments that holds competitive bunga yang baik dengan tujuan untuk lebih mengoptimalkan interest return aiming to optimize revenue. As end of 2012, pendapatan. Sampai dengan akhir tahun 2012, pendapatan Placements with Other Banks Interest Income was realized bunga penempatan pada BI dan bank lain terealisasi sebesar amounted to Rp. 64.3 billion or 2.9% decrease compared to 2011 Rp. 64,3 miliar atau menurun sebesar 2,9% dari tahun 2011 that was Rp. 66.24 billion. sebesar Rp. 66,24 miliar.

Pendapatan bunga surat berharga Bonds Interest Income

Pendapatan bunga yang berasal dari surat berharga sampai Interest income from bonds as end of 2012 was realized dengan akhir tahun 2012 terealisasi sebesar Rp. 30,95 miliar amounted to Rp. 30.95 billion or 123% increase compared to atau meningkat sebesar 123% dari tahun 2011 sebesar Rp. 2011 that was Rp. 13.88 billion. The interest income growth was 13,88 miliar. Peningkatan pendapatan bunga tersebut sebagai as the impact of bonds owned by Bank NTT’s portfolio growth imbas dari pertumbuhan portofolio surat berharga yang dimiliki occured during 2012. Bank NTT yang terjadi selama tahun 2012 ini.

Beban Bunga Dana Cost of Fund

Selama tahun 2012, total realisasi pembayaran beban bunga Throughout 2012, realization of total interest expense baik berasal dari simpanan nasabah, surat berharga yang settlement both from customers’ savings, issued bonds, diterbitkan, pinjaman yag diterima serta simpanan dari bank borrowings or savings with other banks was realized amounted lain terealisasi sebesar Rp. 281,8 miliar atau mengalami to Rp. 281.8 billion or experienced 23.6% increase compared peningkatan sebesar 23,6% dari tahun 2011 sebesar Rp. 228,0 to 2011 that was Rp. 228.0 billion. Comprehensively, detail of miliar. Secara rinci beban bunga sebagaimana tabel berikut: interest expense is as follow:

Juta (Rp) Rp million Rincian Beban Bunga 2011 2012 % GROWTH Description

Simpanan nasabah 195.579 218.343 11.64 % Savings

Surat berharga yang diterbitkan 30.421 53.380 75.47 % Issued Bonds

Simpanan dari bank lain 2.021 9.162 353.34 % Savings with Other Banks

Lainnya - 943 - Others

Jumlah 228.021 281.828 23.60 % Total

120 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Beban Bunga 2011 Interest Expense 2011 2011

228,021 Beban Bunga Interest

2012 Beban Bunga 2012 Interest Expense 2012 Expense 281,828

Beban Bunga simpanan nasabah Savings Interest Expense

Beban bunga yang berasal dari simpanan nasabah baik giro, Interest Expense from customers’ savings both in current tabungan dan deposito sampai dengan akhir tahun 2012 accounts, savings and time deposits as end of 2012 was realized terealisasi sebesar Rp. 281,8 miliar atau mengalami peningkatan amounting to Rp. 281,8 billion or experienced 23.6% growth sebesar 23,6% dari tahun 2011 sebesar Rp. 228 miliar. compared to 2011 that was Rp. 228 billion. The growth was Peningkatan tersebut terutama dikarenakan peningkatan beban mainly caused by increase on time deposit interest expense that bunga deposito yang pada tahun 2012 ini meningkat sebesar in 2012 experience 26.02% from previously paid amounting to 26,0% dari semula dibayarkan sebesar Rp. 103,6 miliar pada Rp. 103.6 billion in 2011 to Rp. 130.5 billion. tahun 2011 menjadi sebesar Rp. 130,5 miliar.

Beban Bunga dari Deposito Time Deposit Interest Expense

Tingkat suku bunga Deposito yang berlaku pada pada tahun Time Deposit interest rate applied in 2012 was around 4.50% - 2012 berada pada kisaran 4.50% sampai dengan 6 %. Beban 6%. The time deposit interest expense was realized amounting bunga deposito terealisasi sebesar Rp. 130,5 miliar atau to Rp. 26.9 billion or 26% compared to 2011 that was Rp. 103.6 mengalami peningkatan sebesar Rp. 26,9 miliar atau 26% dari billion. Time deposit interest expense composition dominated tahun 2011 sebesar Rp. 103,6 miliar. Komposisi beban bunga total third party fund interest expense with 59.57% contribution. deposito mendominasi total beban bunga dana pihak ketiga dengan kontribusi sebesar 59,75%.

Beban Bunga dari Tabungan Savings interest expense

Beban bunga dari tabungan pada tahun 2012 mengalami Interest expense from savings experienced 18.84% growth peningkatan sebesar 18,84% dari semula sebesar Rp. 26,16 in 2012 compared to previously amounted to Rp. 26.16 billion miliar pada tahun 2011 menjadi sebesar Rp. 31,09 miliar di in 2011 to Rp. 31.09 billion in 2012. Savings interest expense tahun 2012. Beban bunga dari tabungan memiliki komposisi provided 14.24% contribution from total third party fund interest sebesar 14,24% dari total beban bunga dana pihak ketiga pada expense in 2012. This was caused by savings fund growth in tahun 2012. Hal tersebut dikarenakan pertumbuhan dana 2012 that was singificantly increased to 23% tabungan pada tahun 2012 yang meningkat cukup signifikan sebesar 23%.

Beban Bunga dari Giro Current Accounts Interest Expense

Beban bunga dari giro pada tahun 2012 terealisasi sebesar Interest Expense from current accounts that in 2012 was Rp. 56,8 miliar atau mengalami penurunan sebesar 13,7% realized amounting to Rp. 56.8 billion or experienced 13.7% dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar Rp. 65,8 miliar decrease compared to 2011 that was amounted to Rp. 65.8 dengan komposisi sebesar 26,02% terhadap total beban bunga billion with 26.02% contributions on total customers’ savings dari simpanan nasabah. Penurunan dana giro pada tahun 2012 interest expense. The decrease on current account fund in 2012 sebagai akibat menurunnya pengendapan dana-dana dari as the impact of decreaseing deposition of Government Funds Pemerintah Daerah NTT serta dana para kontraktor rekanan from NTT Provincial Government as well as funds from NTT Pemda NTT. Provincial Government’s partner contractors.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 121 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Beban Bunga dari Surat Berharga yang diterbitkan Bonds Interest Expense

Beban bunga dari surat berharga yang diterbitkan pada tahun Interest Expense from issued bonds in 2012 experienced 2012 mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 75,5% significant increase at 75.5% from previously amounted Rp. dari semula sebesar Rp. 30,4 miliar pada tahun 2011 menjadi 30.4 billion in 2011 to Rp. 53.4 billion in 2012 with 18,94% sebesar Rp. 53,4 miliar pada tahun 2012, dengan komposisi contributions on total interest expense. The interest expense sebesar 18,94% dari total beban bunga. Peningkatan beban growth was due to Bonds I issuance performed by Bank NTT at bunga ini dikarenakan Bank NTT melakukan penerbitan mid of 2011. Obligasi I pada pertengahan tahun 2011.

Beban Bunga dari Simpanan Bank Lain Savings with Other Banks Interest Expense

Beban bunga dari simpanan bank lain yang antara lain berasal Interest Expense from savings with other banks namely derived dari simpanan berupa call money, Deposit on Call, Deposito from savings in form of call money, On Call Time Deposit, time berjangka, Giro dan Tabungan pada tahun 2012 terealisasi deposits and savings that in 2012 was realized amounting to Rp. sebesar Rp. 9,16 miliar atau mengalami peningkatan sebesar 9.16 billion or experienced 353% increase compared to 2011 353% dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar Rp. 2,02 miliar that was Rp. 2.02 billion with 3.2% contribution on total interest dengan komposisi sebesar 3.2% terhadap total beban bunga. expense. The growth was as the impact of significant increase in Peningkatan tersebut sebagai imbas dari peningkatan simpanan call money and on-call time deposit occured in 2012. yang signifikan berupa Call Money dan Deposit on Call dan Deposito Berjangka yang terjadi selama tahun 2012. Juta (Rp) Juta (Rp) PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA 2011 2012 % GROWTH Other Operating Incomes

Pendapatan Bunga Kredit Incentives/ Komisi/provisi/fee dan administrasi 32.524 27.516 (15,4 %) provision/fee and administrative Pemulihan atas CKPN 20.884 6.513 (68,8 %) Impairment Losses Recovery

Lainnya 18.654 22.954 23 % Others

JUMLAH 72.062 56.983 (20,9 %) Total

Pendapatan Operasional Lainnya Other Operating Incomes

Pendapatan operasional lainnya pada tahun 2012 terealisasi Other operating incomes was realized amounting to Rp. 56,98 sebesar Rp. 56,98 miliar atau mengalami penurunan sebesar billion in 2012 or experienced 20.9% decrease or nominally equal 20,9% atau secara nominal sebesar Rp. 15 miliar dari jumlah to Rp. 14 billion compard to amount realized in 2011 that was yang dicapai pada tahun 2011 sebesar Rp. 72,06 miliar. Rp. 72,06 billion. The decrease was mainly caused by unrealized Penurunan ini terutama diakibatkan oleh adanya kerugian losses on changes in fair value of trading securities in 2012. penilaian efek-efek yang belum direalisasi di tahun 2012 .

Beban Operasional Lainnya Other operating expenses

Beban operasional lainnya Bank NTT untuk tahun 2011 dan Bank NTT’s other operating expenses for 2011 and 2012 as 2012 sebagaimana terlihat pada table berikut: described on table below: Juta (Rp) Juta (Rp) URAIAN 2011 2012 % GROWTH Description

Beban umum dan administrasi 100.974 112.382 11,3% General and Administrative Expenses

Beban gaji dan tunjangan kesejahteraan 171.731 195.777 14 % Salaries and Employee Benefit Expenses

Beban promosi 15.193 17.657 16,2% Promotion Expense

Lainnya 54.716 42.971 (21,4 %) Others

JUMLAH 342.614 368.787 7,6 % Total

122 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Selama tahun 2012, Beban operasional selain bunga Bank NTT Throughout 2012, non-interest operating incomes if Bank NTT mengalami peningkatan secara nominal sebesar Rp. 26,1 miliar experienced growth that was nominally valued Rp. 26.1 billion atau meningkat 7,6% dari semula sebesar Rp. 342,6 miliar or 7.6% increase compared to previously that was Rp. 342.6 pada tahun 2011 menjadi sebesar Rp. 368,8 miliar pada tahun billion in 2011 to Rp. 368.8 billion in 2012. The growth was mainly 2012. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh adanya kenaikan caused by increase on promotion expense occured in 2012 that beban promosi yang terjadi selama tahun 2012 sebesar was 16.2% and salaries and employee benefit expense that 16,2 % serta beban gaji dan tunjangan kesejahteraan yang experience 14% increase compared to previous year. Regarding mengalami peningkatan sebesar 14% dari tahun sebelumnya. other expenses posts, experienced 21.5% decrease that was Untuk pos Beban lain-lainnya mengalami penurunan sebesar previously amounted to Rp. 54.7 billion in 2011 to Rp. 42.9 billion 21,5% dari semula sebesar Rp. 54,7 miliar pada tahun 2011 in 2012. This became part of Bank NTT’s efforts in performing menjadi sebesar Rp. 42,9 miliar pada tahun 2012. Hal tersebut efficiency towards costs spent in 2012. merupakan upaya Bank NTT dalam melakukan efisiensi terhadap biaya-biaya yang dikeluarkan selama tahun 2012.

Laba (Rugi) Operasional Income (Loss) from Operational

Pada tahun 2012 ini, Bank NTT senantiasa melakukan In 2012, Bank NTT continuously performed improvement both perbaikan-perbaikan baik itu fitur dan layanan perbankan, in banking service and features, funding as well as controlling struktur pendanaan serta pengendalian terhadap pengeluaran on operational expense allocation to create efficiency that will beban operasional sehingga dapat terciptanya efisiensi yang support Bank NTT’s profit growth. Bank NTT’s income from mendorong pertumbuhan laba Bank NTT. Laba operasional operational in 2011 reached Rp. 258.4 billion or 11% or Rp. 25.7 Bank NTT selama tahun 2012 mencapai Rp. 258,4 miliar atau billion. naik sebesar Rp. 25,7 miliar atau 11%.

Pendapatan (Beban) Non Operasional Non-Operating Income (Expense)

Pendapatan (beban) non operasional terdiri dari keuntungan Non-Operating Income (Expense) consisted of income (loss) (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris, keuntungan on fixed asset and inventory sales, income (loss) on foreign (kerugian) transaksi valuta asing, dan pendapatan non- exchange transaction and other non-operating incomes, Bank operasional lainnya. Dari kegiatan non-operasional tersebut, NTT recorded non-operating incomes amounted to Rp. 4 billion Bank NTT mencatatkan pendapatan non-operasional bersih in 2012 or 1.276,8% growth compared to 2011 that was recorded sebesar Rp. 4 miliar di tahun 2012 atau naik sebesar 1.276,8 % as net non-operating expense amounted to Rp. 340 million. dari tahun 2011 yang tercatat sebagai beban non operasional bersih Rp. 340 juta.

Laba Bersih Net Income

Dari hasil kegiatan usaha yang telah dicapai selama tahun 2012, On the business activities accomplished in 2012, Bank NTT Bank NTT berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp.193,6 succeeded in booking net income amounted to Rp. 193.6 billion, miliar, meningkat sebesar 15% dibandingkan dengan laba or 15% growth compared to net income in 2011. This was due bersih tahun 2011. Hal ini merupakan akibat dari peningkatan to increase on interest income, decrease on other operating pendapatan bunga, penurunan beban operasional lainnya, dan expense and income tax expense. beban pajak penghasilan.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 123 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Aset Asset

Selama tahun 2012, Bank NTT telah berhasil mencapai total Throughout 2012, Bank NTT achieved total asset amounted to aset sebesar Rp. 6,95 triliun atau tumbuh sebesar 24 %dari Rp. 6.95 trillion or 24% griwth compared to 2011 or Rp. 5.62 tahun 2011 sebesar Rp. 5,62 triliun. Pertumbuhan total aset trillion. The total asset growth was mainly due to positively terutama disebabkan oleh pemberian kredit yang bertumbuh grow loan disbursement to 15.2% and receivables on reverse ke arah positif sebesar 15,2%, serta adanya tagihan atas surat repo amounted to Rp. 167.8 billion in 2012. Bank NTT was also berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse exceeding Working and Budget Plan 2012 initial target that the repo) sebesar Rp. 167,8 miliar pada tahun 2012. Bank NTT total asset targeted was Rp. 6.8 trillion. telah melampaui sasaran atau target awal Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2012 total aset yaitu Rp. 6,8 triliun.

Juta (Rp) (Rp) million ASET 2011 2012 % GROWTH URAIAN

Kas 189,578 199,949 5.47 Cash Penempatan pada Bank Indonesia 403,626 541,875 34.25 Placements with Bank Indonesia Penempatan pada Bank Lain 845,270 1,135,839 34.38 Placements with Other Banks

Surat Berharga 152,172 382,461 151.33 Bonds Tagihan atas Surat Berharga yg dibeli dg janji 101,454 167,789 65.38 Reverse Repo dijual kembali (reverse repo) Kredit 3,807,784 4,386,896 15.21 Loan Cadangan kerugian penurunan nilai aset Allowance for Impairment Lossess on Earning (51,216) (44,703) (12.72) keuangan -/- Assets Aset tidak berwujud 1,080 2,031 88.06 Non-tangible Assets Accumulation of Non-tangbile Assets Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/- (720) (1,309) 81.81 Ammortized Aset tetap dan inventaris 135,665 164,519 21.27 Fixed Assets and Inventories Akumulasi penyusutan aset tetap dan Accumulated Fixed Assets and Inventories (56,309) (70,464) 25.14 inventaris -/- Depreciation Properti terbengkalai 2,247 2,247 - Abandoned Proeprties Cadangan kerugian penurunan nilai aset Allowance for Impairment Lossess on Other - (438) - lainnya -/- Assets Aset pajak tangguhan 11,697 14,075 20.33 Deferred Tax Asset

Rupa-rupa asset 79,430 70,325 (11.46) Other Assets

TOTAL ASET 5,621,758 6,951,092 23.65 TOTAL ASSET

Total Aset 2011 Total Asset 2011

2011 5,621,758 Aset Total Aset 2012 Asset

2012 Total Asset 2012 6,951,092

124 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Kredit Loan

Secara total penyaluran kredit Bank NTT pada tahun 2012 Generally, total Bank NTT’s loan disbursement in 2012 reached telah mencapai pertumbuhan yang pesat. Terbukti pada tahun rapid growth. It was proven that in 2012 Bank NTT succeeded 2012 ini, Bank NTT telah berhasil membukukan Kredit sebesar in booking loan amounted to Rp. 39 trillion or 15.2% growth Rp. 4,39 triliun atau tumbuh sebesar 15,2% dari tahun 2011 compared to 2011 that was Rp. 3.81 trillion. Considering from sebesar Rp. 3,81 triliun. Ditinjau dari segmentasinya, Bank NTT its segments, Bank NTT focuses its business activities on 3 memfokuskan kegiatan usahanya pada 3 [tiga] segmen utama (three) key segments that provide long-term and sustainable yang memberikan peluang pertumbuhan jangka panjang yang growth possibility, such as Consumer Banking, Commercial and berkelanjutan yaitu Segmen Perbankan Konsumer, Segmen Corporate Banking as well as SME Banking. Perbankan Komersial dan Korporasi serta Segmen Perbankan UMKM.

Berikut secara rinci pencapaian masing-masing segmen Following are detail each loan segment achievement at Bank kredit Bank NTT: NTT:

Rp triliun

2011 Rp trillion Kredit Loan 3.81 2012 Kredit Loan 4.39 Growth: 15.22%

Kredit Konsumer Consumer Loan

Segmen perbankan konsumer fokus pada Kredit Multiguna Consumer banking segment focuses on Multiguna Loan and serta melalui penyaluran kepada lembaga pembiayaan. through disbursement to financial institutions. The portfolio Portofolio ini mendominasi penyaluran kredit Bank NTT dominated Bank NTT’s loan disbursement with 82.7% contribution dengan kontribusi sebesar 82,7% dari total kredit yang from total loan disbursed in 2012 that reached Rp. 3,63 trillion or disalurkan. Kredit konsumer yang tersalurkan pada tahun experienced 12.73% growth compared to 2011 that was amounted 2012 mencapai Rp. 3,63 triliun atau mengalami pertumbuhan Rp. 3.22 trillion. 12,73% dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp. 3,22 triliun.

Kredit Komersial dan Korporasi Commercial and Corporate Loan

Segmen perbankan komersial dan korporasi menitikberatkan Commercial and Corporate banking segment focuses on general pada pembiayaan sektor pekerjaan umum dan pengembangan work and infrastructure construction sectors, especially in NTT infrastruktur, khususnya di wilayah NTT. Pada Tahun 2012, region. In 202, commercial and corporate segment portfolio portofolio segmen komersial dan korporasi memberikan provided 7% contribution from total loan portfolio. Commercial kontribusi sebesar 7% dari total portofolio kredit. Kredit and Corporate Loan portfolio as end of 2012 reached Rp. 302, 7 komersial dan korporasi sampai dengan tahun 2012 telah billion with 74.8% growth compared to 2011 that was amounted mencapai Rp. 302,7 miliar dengan pertumbuhan sebesar Rp. 173.2 billion. 74,8% dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp. 173,2 miliar.

Kredit Ritel Retail Loan

Segmen Perbankan Ritel memfokuskan pada sektor Usaha Retail Banking Segment focuses on Micro, Small and Medium Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang merupakan wujud Enterprises (SME) sector as realization of Bank NTT’s komitmen Bank NTT dalam mendukung pertumbuhan commitment in suppoting NTT economy growth. Throughout ekonomi NTT. Selama tahun 2012, portofolio segmen Ritel 2012, Retail segment portfolio provided 10.4% contribution memberikan kontribusi sebesar 10,4% dari total portofolio from total Retail Loan portfolio. The Retail Loan as end of 2012 kredit. Kredit Ritel sampai dengan tahun 2012 telah reached Rp. 455 billion wit 8.9% growth compared to 2011 that mencapai Rp. 455 miliar dengan pertumbuhan sebesar 8,9% was Rp. 417.9 billion. dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp. 417,9 miliar.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 125 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Kredit yang Diberikan kepada Pihak yang Berelasi Loan Disbursed to Related Party

Fasilitas kredit diberikan kepada Komisaris, Direksi, dan karyawan Loan facility dedicated to Board of Commissioners, Board of bank dengan tingkat bunga efektif berkisar 6% sampai dengan Directors and bank’s employees with effective interest rate 8% per tahun dengan jangka waktu maksimal 15 tahun. Total around 6% - 8% per year with maximum 15 years maturity kredit yang diberikan kepada pihak-pihak yang berelasi tercatat period. Total loan disbursed to related party was recorded sebesar Rp. 10,22 miliar, meningkat sebesar 4,7% dibandingkan amounting to Rp. 10.22 billion, or 4.7% increase compared to tahun 2011 sebesar Rp. 9,76 miliar. 2011 that was Rp. 9.76 billion.

Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalent

Guna menjaga tingkat likuiditas, Bank NTT melaui grup treasuri To maintain liquidity level, Bank NTT through treasury group secara optimal melakukan pengelolaan terhadap dana-dana optimally performed management on unabsorbed funs in form yang belum terserap pada penyaluran dana berupa kredit pada of loan to liquid financial instruments. beberapa instrumen keuangan yang tergolong likuid.

Kas Cash

Guna mendukung kegiatan operasional Bank NTT pada tahun To support Bank NTT’s operational activity in 2012, Bank NTT’s 2012, kas Bank NTT pada akhir tahun 2012 tercatat sebesar cash at end of 2012 was recorded reaching Rp. 199.95 billion or Rp. 199,95 miliar atau meningkat sebesar 5,5% dari tahun 5.5% growth compared to 2011 that was Rp. 189.58 billion. 2011 sebesar Rp. 189,58 miliar.

Giro Pada Bank Indonesia [BI] Current Accounts with Bank Indonesia

Mengacu pada Peraturan Bank Indonesia No.12/19/PBI/2010 Pursuant to Bank Indonesia Regulation No. 12/19/PBI/2010 dated tanggal 4 Oktober 2010 sehubungan dengan Giro Wajib October 4th, 2012 regarding Minimum Statutory Reserves stated Minimum (GWM) yang menyatakan GWM untuk rekening that Minimum Statutory Reserves for Rupiah accounts is 10.5% rupiah menjadi sebesar 10,5% yang terdiri dari 8%GWM consists of 8% primary Minimum Statutory Reserves and 2.5% utama dan GWM sekunder sebesar 2,5% dari rata-rata secondary Minimum Statutory Reserves from total third party total dana pihak ketiga. Pada Desember 2012, Bank NTT funds average. In December 2012, Bank NTT has complied to telah memenuhi aturan tersebut dengan menempatkan giro the regulation by placing Current Accounts with Bank Indonesia pada Bank Indonesia untuk GWM Utama rupiah sebesar 8.15% for Rupiah primary Minimum Statutory Reserves and 3.37% 8,15% dan GWM Sekunder rupiah sebesar 3,37%. Giro pada for secondary Minimum Statutory Reserves. Current Accounts Bank Indonesia terealisasi sebesar Rp. 491,9 miliar atau with Bank Indonesia was realized amounting to Rp. 4. 91.9 billion mengalami peningkatan sebesar 21,87% dari tahun 2011 or experienced 21,87% increase compared to 2011 that was sebesar Rp. 403,6 miliar. amounting to Rp. 403.6 billion.

Giro Pada Bank Lain Current Accounts with Other Banks

Pada tahun 2012, dana yang ditempatkan pada rekening Giro yang In 2012, fund placement on Current Accounts with Other Banks ditempatkan pada bank lain terealisasi sebesar Rp. 30,81 miliar was realized amounting to Rp. 30.81 billion or 4,7% decrease atau turun 4,7% dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp. 32,34 compared to 2011 that was amounted to Rp. 32.34 billion. Current miliar. Giro pada Bank Lain ini bertujuan untuk mempermudah Accounts with Other Banks was aimed to simplify Bank NTT in Bank NTT dalam melaksanakan transaksi dengan bank lain. performing transaction with other banks. Current Accounts Fluktuasi giro pada bank lain ini bergantung padafrekuensi with Other Banks fluctuation was dependen on fund transaction transaksi dana yang diberikan oleh nasabah. frequency provided by the customers.

Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain Placements with Bank Indonesia and Other Banks

Penempatan ini antara lain terdiri dari FASBI, Deposito on Call, This placement consisted of FASBI, Oncall Time Depost, Time Deposito Berjangka, dan Interbank Call Money yang sampai Deposit and Interbank Call Money that as end of 2012 was dengan akhir tahun 2012 terealisasi sebesar Rp. 1,2 triliun realized amounted to Rp. 1.2 trillion or experience 42% growth atau mengalami pertumbuhan sebesar 42% dari tahun 2011 compared to 2011 that was Rp. 812.9 billion dominated by sebesar Rp. 812,9 miliar yang didominasi oleh penempatan Oncall Time Deposit Placements 74.4% contribution from total Deposito on Call sebesar 74,4% dari total penempatan pada Placements with BI and other Banks. BI dan Bank Lain.

126 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Efek-Efek Marketable Securities

Efek-efek terdiri dari penempatan pada surat berharga Dibeli Marketable Securities consisted of placements with bonds both untuk Dijual Kembali, dan dimiliki hingga jatuh tempo. Bank NTT reverse repo, and owned to maturity period. Bank NTT posted mencatatkan efek-efek sebesar Rp. 550,2 miliar pada tahun 2012, marketable securities amounted to Rp. 550.2 billion in 2012, or naik 117% dari tahun 2011 sebesar Rp. 253,6 miliar. 117% higher compared to 2011 that was Rp. 253.6 billion.

Aset Tetap Fixed Asset

Sepanjang tahun 2012, Bank NTT melakukan penambahan aset Throughout 2012, Bank NTT performed additional fixed asset tetap senilai Rp. 28,8 miliar. Sebagian besar pembelian tersebut amounted to Rp. 28.8 billion. Most of the purchase was to add adalah untuk menambah gedung yang akan mendukung strategi building that will support Bank NTT’s strategy. After reduced by Bank NTT. Setelah dikurangi akumulasi penyusutan, aset tetap accumulative depreciation, fixed asset recorded at the end of yang tercatat di akhir tahun 2012 adalah Rp. 94 miliar, meningkat 2012 amounted to Rp. 94 billion, 18.5% higher compared to 2011 18,5% dari tahun 2011 yang tercatat sebesar Rp. 79.3 miliar. that was amounted to Rp. 79.3 billion.

PASIVA LIABILITY

Secara keseluruhan, jumlah liabilitas Bank NTT naik sebesar 24% Generally, Bank NTT’s total liability was 24% increase to Rp. 6.02 menjadi Rp. 6,02 triliun di tahun 2012 dari Rp 4,85 triliun pada trillion in 2012 from Rp. 4.85 trillion in 2011. Total liability growth tahun 2011. Pertumbuhan total liabilitas terutama disebabkan was mainly due to customers’ deposit collection that experienced oleh penerimaan simpanan nasabah yang bertumbuh sebesar 15% growth, as well as increase on placements with other banks 15%, serta adanya kenaikan penempatan dari bank lain sebesar that experienced 818.8% increase or Rp. 622.7 billion from 2011 818,8 % atau meningkat Rp. 622,7 miliar dari tahun 2011 sebesar that was Rp. 76 billion. Rp. 76 miliar.

Juta (Rp) (Rp) million LIABILITAS DAN EKUITAS 2011 2012 % GROWTH LIABILITY AND EQUITY

Giro 1,504,121 1,516,433 0.82 Current Accounts

Tabungan 1,380,076 1,703,010 23.40 Savings

Simpanan Berjangka 1,212,311 1,474,971 21.67 Time Deposit

Kewajiban kepada Bank Indonesia - - - Liability with Bank Indonesia

Kewajiban kepada Bank Lain 76,049 698,749 818.81 Liability with Other Banks

Surat Berharga yang diterbitkan 493,582 464,711 (5.85) Issued Bonds

Pinjaman yang diterima - - - Borrowings

Setoran jaminan 5 1 (80.00) Security Deposit

Rupa-rupa kewajiban 180,097 158,088 (12.22) Other Liabilities

TOTAL LIABILITAS 4,846,241 6,015,963 24.14 Total Liabilities

Simpanan Nasabah Savings

Persaingan dalam dunia usaha perbankan semakin tinggi Banking industry competition is more intesified, such as on the intensitasnya, yang antara lain meliputi persaingan tingkat suku interest rate competition, service offered, network coverage and bunga, layanan yang diberikan, luasnya jaringan, dan fitur-fitur other features provided. Several Strategies were implemented yang diberikan. Berbagai strategi diterapkan Bank NTT dalam by Bank NTT in realizing its target and objectives, such as by upaya mencapai sasaran dan tujuannya, diantaranya dengan offering existing products, services and facilities or developing menawarkan produk, layanan dan fasilitas baru yang dimiliki new products, service or facitilities features from existing by ataupun menambah fitur-fitur dari produk, layanan atau still oriented to Customers’ Needs. Bank NTT’s total customers fasilitas yang sudah tersedia dengan tetap berorientasi pada deposit reached Rp. 4.7 trillion, 15% increase compared to 2011 Kebutuhan Nasabah. Total simpanan nasabah Bank NTT tahun that was amounted to Rp. 4,1 trillion, had not reached third party 2012 mencapai Rp. 4,7 triliun, meningkat sebesar 15% dari fund target that was Rp. 477 billion fro target of Rp. 5.1 trillion tahun 2011 sebesar Rp. 4,1 triliun, belum mencapai target dana or experienced 9% negative deviation. The failure in realizing

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 127 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

pihak ketiga sebesar Rp. 477 miliar dari target sebesar Rp. fund collection target was due to projects funds liquefaction at 5,1 triliun atau mengalami deviasi negatif sebesar 9%. Tidak the end of the year as well as Public Servant payroll while the tercapainya target penghimpunan dana disebabkan antara DAU fund will be received in January 2013, Savings withdrawal lain karena pencairan dana-dana proyek pada akhir tahun performed by the students regarding PPO Agency funds such as dan pembayaran gaji PNS sedangkan dana DAU baru masuk BOS, BKMM, BSM and BOMM funds, and the unrealized most of pada awal bulan Januari 2013, penarikan Tabungan oleh siswa new office network opening plans. terkait dengan dana-dana yang disalurkan oleh dinas PPO yakni dana BOS, BKMM, BSM dan BOMM, tidak terealisasinya sebagian besar rencana pembukaan jaringan kantor baru.

Dana Pihak Ketiga Third Party Fund 4,70 Giro 4,10 Current Accounts 1,52 Komposisi Dana Pihak Tabungan Ketiga 2,30 3,13 Savings 1,70 Third Party Fund 2,10 Deposito Composition Time Deposits 1,47

2008 2009 2010 2011 2012

Giro Current Accoutns

Dana Pihak Ketiga berupa giro selama tahun 2012 telah Third Party Fund in form of Current Accounts in 2012 reached mencapai Rp. 1,52 triliun, meningkat sebesar Rp. 12,3 miliar Rp1.52 trillion, rose as much as Rp12.3 billion compared to 2011 dari tahun 2011 sebesar Rp. 1,50 triliun. Ditinjau berdasarkan that was Rp. 1.50 trillion. Considering from fund ownership kepemilikan dana, Giro Pemda mendominasi komposisi dengan composition, Current Accounts of Local Government dominated kontribusi hingga 62% terhadap total dana giro yang diikuti oleh the composition with up to 62% contribution towards giro giro swasta sebesar 37,3% serta komposisi giro pemerintah fund, followed by private current accounts that provided 37.3% pusat hanya 0,58% dari total dana giro Bank NTT pada tahun contribution and Central Government Current Accounts that only 2012. provided 0.58% contribution from total Bank NTT’s giro fund in 2012.

Tabungan Savings

Selama tahun 2012, Dana Pihak Ketiga berupa tabungan Throughout 2012, Third Party Fund in form of savings indicated menunjukkan pertumbuhan yang cukup pesat. Hal tersebut significant growth. This was reflected from savings growth that tercermin pada pertumbuhan tabungan yang pada tahun 2012 in 2012 experienced 23% growth from Rp. 1.38 trillion in 2011 tumbuh 23% dari Rp. 1,38 triliun pada tahun 2011 menjadi to Rp. 1.70 trillion in 2012. This became one of management’s Rp. 1,70 triliun pada tahun 2012. Hal ini merupakan salah effort in improving funding strucutre owned by Bank NTT satu upaya manajemen dalam rangka perbaikan struktur through low-cost retail fund collection. pendanaan yang dimiliki Bank NTT melalui menghimpun dana-dana ritel yang berbiaya murah.

Deposito Time Deposit

Deposito mencapai Rp. 1,47 triliun, meningkat 21% dibandingkan Time Deposit reached Rp. 1.47 trillion or 21% higher compared tahun 2011 sebesar Rp. 1,21 triliun. Komposisi deposito sebesar to 2011 that was amounting to Rp. 1.21 trillion. Time deposit 31,4% dari total dana pihak ketiga dengan tingkat suku bunga composition was provided 31.4% contribution from total third rata-rata per tahun sebesar 6,98% di tahun 2012. party fund with average annual interest rate at 6.98% in 2012.

Simpanan dari Bank Lain Savings with Other Banks Simpanan dari bank lain naik 818,8% atau sebesar Rp. 622,7 Savings with other banks was 818.8% increase or amounted miliar dari Rp. 76,05 miliar di tahun 2011 menjadi Rp. 698,75 to Rp. 622.7 billion from Rp. 76.05 billion in 2011 to Rp. 698,75

128 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

miliar di tahun 2012. Peningkatan simpanan dari bank lain billion in 2012. Increase on savings with other banks was mostly tersebut terutama berasal dari peningkatan call money serta derived from increase on call money and on-call deposit in 2012. deposito on call pada tahun 2012 ini.

Surat Berharga yang diterbitkan Issued Bonds Pada tahun 2012, surat berharga yang diterbitkan Bank NTT In 2012, Bonds issued by Bank NTT reached Rp. 464.7 billion, mencapai Rp. 464,7 miliar, turun 5,8% dari tahun sebelumnya. 5.8% decresae compared to previous year. Bonds issuance Penerbitan surat berharga (obligasi bank NTT I dilakukan (Bank NTT I Bonds was held in 2011amounted to Rp. 500 billion). pada tahun 2011 sebesar Rp. 500 miliar).

Utang Pajak Tax Payable Hutang pajak tahun 2012 mengalami penurunan sebesar Rp. Tax Payable in 2012 experienced decrease amounted to Rp. 215 215 juta atau 1,8 % dari tahun 2011 sebesar Rp. 12,06 miliar million or 1.8% compared to 2011 that was Rp. 12 ,06 billion to Rp. menjadi Rp. 11,84 miliar di tahun 2012. 11.84 billion in 2012.

Beban yang Masih Harus Dibayar & Kewajiban Lain-lain Accrued Expense & Other Liabilities Beban yang masih harus dibayar dan kewajiban lain Accrued Expense & Other Liabilities was 12.2% decrease from menurun sebesar 12,2% dari Rp. 180 miliar di tahun Rp. 180 billion in 2011 to Rp. 158 billion in 2012. The decrease 2011 menjadi Rp. 158 miliar di tahun 2012. Penurunan ini was mostly due to rising on several accrued expense and other terutama disebabkan banyaknya komponen beban yang liabilities components. masih harus dibayar dan kewajiban lain menurun.

Ekuitas Equity Pada akhir tahun 2012, modal tercatat sebesar Rp. 935,1 miliar As end of 2012, capital was recorded amounted to Rp. 935,1 dengan pertumbuhan sebesar Rp. 159,6 miliar atau 20,6% billion with growth of Rp. 159.6 billion or 20.6%. If compared bila dibandingkan dengan modal akhir tahun 2011 sebesar to capital recorded in 2011 that was Rp. 775.5 billion. The Rp. 775,5 miliar. Kenaikan ini diakibatkan adanya kenaikan growth was due to increase on net retained earnings reaching saldo laba bersih sebesar 15% dari Rp. 168,9 miliar menjadi 15% from Rp. 168.9 billion to Rp. 193.6 billion in 2012. Thus, Rp.193,6 miliar pada tahun 2012. Selain itu,peningkatan increase on equity was also due to rising appropriate retained ekuitas juga disebabkan oleh kenaikan saldo laba yang telah earnings that experienced 26.2% growth from Rp. 128.9 billion ditentukan penggunaannya yang naik 26,2% dari Rp. 128,9 in 2011 to Rp. 162.7 billion. miliar pada tahun 2011 menjadi Rp. 162,7 miliar.

Juta (Rp) (Rp) million EKUITAS 2011 2012 % GROWTH EQUITY

Modal disetor 477,089 578,231 21.20 Paid-in Capital

Tambahan modal disetor 647 647 - Additional Paid-in Capita;

Cadangan 128,884 162,662 26.21 Reserves

Laba/Rugi 168,897 193,589 14.62 Income/Loss

TOTAL EKUITAS 775,517 935,129 20.58 TOTAL EQUITY

Modal Disetor Paid-in Capital Berdasarkan akta pernyataan persetujuan penambahan setoran Pursuant to Bank’s Additional Capital Deposit Approval Deeds modal bank no. 27 tanggal 14 desember 2012 dari Silvester Joseph No. 27 dated December 14th, 2012 from Notary Silvester Joseph Mambaitfeto, SH telah disetujui peningkatan modal ditempatkan Mambaitfeto, SH has approved additional and fully paid-in capital dan disetor penuh dari Rp. 533.489.470.000,- menjadi Rp. from Rp. 533.489.470.000,- to Rp. 578.630.470.000,- consists 578.630.470.000,- yang terdiri dari 57.793.047 saham seri A dan of 57.793.047 series A shares and 70.000 series B shares. 70.000 saham seri B. Selama tahun 2012 terdapat setoran modal Throughout 2012, there was paid-in capital from the shareholders dari pemegang sahma sebesar Rp. 101.141.000.000,- Setoran amounted to Rp. 101.141.000.000,- Paid-in capital from the modal dari para pemegang saham bank sampai dengan 31 bank’s shareholders as of December 31st, 2012 that has not been desember 2012 yang belum memperoleh persetujuan dari bank approved by Bank Indonesia amounted to Rp. 400.000.000,- that Indonesia adalah sebesar Rp. 400.000.000,- yang merupakan was Series B Shares paid-in capital. setoran saham seri B.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 129 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Saldo Laba yang Telah Ditentukan Penggunaannya Appropriate Retained Earnings

Berdasarkan hasil RUPS Bank NTT Tahun Buku 2011 pada Pursuant to Bank NTT’s GMS Decision Fiscal Year 2011 dated tanggal 4 April 2012 para pemegang saham menyetujui April 4th, 2012 the shareholders approved the net income fiscal penggunaan laba setelah pajak tahun 2011 sebagai: year 2011 allocation as:

1. Dividen kepada pemegang saham sebesar Rp. 135,12 miliar 1. Dividend to the shareholders amounted to Rp. 135.12 billion. 2. Tantiem sebesar Rp. 7,2 miliar 2. Tantiem amounted to Rp. 7.2 billion. 3. Jasa produksi sebesar Rp. 20,5 miliar 3. Production incentives amounted to Rp. 20.5 billion. 4. Cadangan umum sebesar Rp. 16,9 miliar 4. General Reserves amounted to Rp. 16.9 billion. 5. Cadangan tujuan sebesar Rp. 16,9 miliar 5. Special Reserves amounted to Rp. 16.9 billion.

Struktur Permodalan Capital Structure

Saham Bank NTT sampai dengan tahun 2012 terdiri dari Saham Bank NTT’s shares as of 2012 consisted of Series A shares owned Seri A yang dimiliki oleh Pemprov, Pemerintah Kota/Kabupaten by Provincial Government, City/Regent Government in NTT se-Propinsi NTT, dan Saham Seri B yang merupakan saham Province, and Series B Shares that is personal shareownership. perorangan. Dominasi kepemilikan saham Bank NTT tercatat Bank NTT’s dominated shareownership was recorded 31.16% by sebesar 31,16% dimiliki oleh Pemprov NTT selaku pemegang NTT Provincial Government as the major shareholders, 5.54% saham utama, 5,54% dimiliki oleh Pemerintah Kota Kupang, owned by Kupang City Government, 63.25% owned by Regent 63,25 % dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten se-NTT dan 0.05 Government in all NTT region and 0.05% personal shares. Total % merupakan saham perorangan. Jumlah modal disetor pada paid-in capital at Bank NTT as of December 2012 amounted Bank NTT per Desember 2012 adalah sebesar Rp. 578,2 Miliar. to Rp578.2 billion. In 2012, to finance every asset activity was Pada tahun 2012, untuk membiayai segala aktivitas aktiva derived 86.55% from liability and 13.45% from equity. bersumber dari 86,55 % liabilitas dan 13,45% ekuitas.

Kebijakan Struktur Permodalan Capital Structure Policy

Bank NTT melakukan sejumlah upaya untuk memperkuat Bank NTT performs several activities to enhance capital struktur permodalan, diantaranya melalui penerbitan Obligasi structure, such as through Bank NTT I Bonds issuance amounted Bank NTT I sebesar Rp. 500 miliar pada 08 Juli 2011. to Rp. 500 billion at July 8th, 2011.

Arus Kas Cash Flow

Hasil penerimaan dan pengeluaran kas sepanjang tahun 2012 Result of cash received and expenditure during 2012 as well serta perbandingannya dengan tahun 2011 secara ringkas as its comparison with 2011 was briefly disclosed on following tergambar pada tabel berikut : table:

Juta (Rp) (Rp) million ARUS KAS 2011 2012 % GROWTH Description

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi 271,306 757,624 179.25 Net Cash Flow from Operating Activities

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi (111,980) (254,453) 127.23 Net Cash Flow from Investing Activities

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pendanaan (67,931) (63,977) (5.82) Net Cash Flow from Financing Activities Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Net Increase (Decrease) on Cash and Cash 91,395 439,194 380.54 Kas) Equivalents Cash and Cash Equivalents Balance at Saldo Kas dan Setara Kas pada Awal Tahun 1,347,079 1,438,474 6.78 Beginning of the Year Cash and Cash Equivalents Balance at End Saldo Kas dan Setara Kas pada Akhir Tahun 1,438,474 1,877,669 30.53 of the Year

Dibandingkan dengan tahun 2011, arus kas yang bersumber dari Compared with 2011, cash flow dervied from operating activities aktivitas operasi di tahun 2012 mengalami peningkatan arus in 2012 experienced increase on cash flow from surplus Rp. masuk dari surplus Rp. 271,3 miliar menjadi surplus Rp.757,6 271.3 billion to surplus Rp. 757.6 billion. The cash flow from miliar. Arus kas dari aktivitas investasi mengalami penurunan investing activities experienced decrease cash flow from arus masuk dari defisit Rp. 111,9 miliar menjadi defisit Rp. 254,4 deficite Rp. 111.9 billion to deficite Rp. 254.4 billion, cash flow

130 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pendanaan Net Cash Flow from Investing Activities Net Cash Flow from Financing Activities 254,453 63,977

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi Arus Kas Kenaikan Bersih Kas dan Setara Kas Net Increase (Decrease) on Cash and Cash Equivalents Net Cash Flow from Operating Activities 2012 757,624Cash Flow 439,194

Saldo kas dan Setara kas pada Awal Tahun Saldo Kas dan Setara Kas pada Akhir Tahun Net Increase (Decrease) on Cash and Cash Cash and Cash Equivalents Balance at End of the Year Equivalents 1,438,474 1,877,669 miliar, arus kas dari aktivitas pendanaan mengalami peningkatan from financing activities experienced increase on cash flow arus masuk dari defisit sebesar Rp. 67,9 miliar menjadi defisit from deficite amounted to Rp. 67.9 billion to Rp. 63.9 billion. sebesar Rp. 63,9 miliar. Secara keseluruhan, kas dan setara kas Generally, cash and cash equivalents of the Company in 2012 Perseroan di tahun 2012 tercatat sebesar Rp. 439,2 miliar, atau was recorded amounting to Rp. 439.2 billion or experienced mengalami kenaikan 380,5% dibandingakhir tahun 2011 yang 380.5% increase compared to end of 2011 that was Rp. 91.4 sebesar Rp. 91,4 miliar. billion.

Kenaikan arus kas terutama berasal dari peningkatan Increase in cash flow was mostly derived from increase in penghimpunan dana masyarakat khususnya tabungan dan public fund collection and time deposit from operating income deposito berjangka dari laba usaha dan setoran modal and shareholders paid in capital pemegang saham.

Rasio-Rasio Keuangan Financial Ratios

Rasio-Rasio Keuangan 2011 2012 % GROWTH Financial Ratios

Kewajiban Penyediaan Modal (KPMM) 20.89 16.52 (4.37) Minimum Capital Adequacy Ratio

Asset Produktif Bermasalah & Asset Non Non-Performing Earning and Unearning Produktif Bermasalah terhadap total Asset 0.92 0.86 (0.06) Assets to Total Earning and Non-earning Produktif dan Asset Non Produktif Assets

Asset Produktif Bermasalah terhadap Total Non-performing Earning Assets to Total 0.93 0.87 (0.06) Asset Produkti Earning Assets

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) Impairment Losses Allowance on Financial 1.04 0.74 (0.30) Asset Keuangan Terhadap Asset Produktif Asset towards Productive Assets

NPL Gross 1.2 1.2 - NPL Gross

NPL Net 0.28 0.29 0.01 NPL Net

Return On Asset (ROA) 4.19 3.65 (0.54) Return On Asset (ROA)

Return On Equity (ROE) 25.57 27.66 2.09 Return On Equity (ROE)

Net Interest Margin (NIM) 9.85 8.67 (1.18) Net Interest Margin (NIM)

Biaya Operasinal terhadap Pendapatan 71.04 71.57 0.53 Operating Expense to Operating Income Ratio Operasional (BOPO)

Loan to Deposit Ratio (LDR) 92.95 93.45 0.50 Loan to Deposit Ratio (LDR)

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 131 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Penjelasan Rasio Ratio Explanation 1. Rasio CAR Bank NTT (risiko kredit, pasar dan operasional) 1. Bank NTT’s CAR Ratio (credit, market and operational sampai dengan akhir Desember 2012 mengalami risks) as of end of December 2012 experienced decrease penurunan dari tahun sebelumnya.Tercatat pada Desember compared to previous year. It was recorded that in December 2012 Rasio CAR Bank NTT terealisasi sebesar 16,52% 2012, Bank NTT’s CAR Ration was realized amounted to mengalami penurunan sebesar 4% dari tahun 2011 16.52% or experienced 4% decrease compared to 2011 sebesar 20,89% namun masih berada jauh diatas standar that was 20.89% but still exceeding minimum standard minimun yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sebesar 8%. implemented by Bank Indonesia that is 8%. The decrease Penurunan tersebut antara lain dikarenakan ekspansi Bank was due to Bank NTT’s expansion in loan disbursement NTT berupa penyaluran kredit yang terjadi selama tahun throughout 2012 that the Risk-Weighted Assets for credit 2012 sehingga aktiva tertimbang menurut risiko (ATMR) risk also experienced increase. untuk risiko kredit juga mengalami peningkatan.

2. Non-Performing Loan (NPL) gross Bank NTT per Desember 2. Gross Non-Performing Loan (NPL) of Bank NTT as of 2012 adalah sebesar 1,2%, cemderung tetap stabil atau December 2012 was 1.2% or relatively stable or equal with sama dengan ratio tahun 2011 sebesar 1,2%. ratio of 2011 that was 1.2%.

3. Bank Indonesia pada tahun 2001 menetapkan batas 3. Bank Indonesia in 2011 implemented Net NPL maximum maksimum NPL netto sebesar 5,00%. Adapun rasio NPL limit at 5.00%. Bank NTT’s net NPL ratio in 2012 was 0.29% netto Bank NTT pada tahun 2012 adalah sebesar 0,29%, or experienced 0.01% increase compared to 2011, but still walaupun mengalami peningkatan sebesar 0,01% dari tahun exceeding maximum limitations implemented by Bank 2011, namun masih berada jauh dari batasan maksimum Indonesia. yang ditetapak oleh Bank Indonesia.

4. Return On Asset (ROA) Bank NTT pada tahun 2012 menurun 4. Return on Asset (ROA) of Bank NTT in 2012 was 0.54% sebesar 0,54% dibandingkan tahun 2011 sebesar 4%. decrease compared to 2011 that was 4%. Though Walaupun mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, experienced decrease compared to previous year, the namun tingkat pengembalian masih tetap baik/stabil. return rate remained stable. ROA ratio decrease was due to Penurunan Rasio ROA tersebut antara lain dikarenakan laju significant asset growth in 2012. pertumbuhan asset yang cukup pesat di tahun 2012 ini.

5. Return On Equity (ROE) Bank NTT pada tahun 2012 meningkat 5. Return on Equity (ROE) of Bank NTT in 2012 was 2.1% sebesar 2,1% menjadi 27,7% dibandingkan tahun 2011 increase to 27,7% compared to 2011 that was 25.6%. This sebesar 25,6%. Hal ini menunjukkan bahwa laba setelah indicated that net income after tax booked by Bank NTT pajak yang dihasilkan Bank NTT mengalami peningkatan experienced relatively significant increase that was 14,6% in cukup signifikan pada tahun 2012 sebesar 14,6%. 2012.

6. Net Interest Margin (NIM) Bank NTT pada tahun 2012 6. Net Interest Margin (NIM) of Bank NTT in 2012 was 1.1% menurun sebesar 1,1% dibandingkan tahun 2011 sebesar lower compared to 2011 that was 9,8%. This due to Bank 9,8%. Hal ini dikarenakan adanya penyesuaian tingkat suku NTT’s interest. bunga Bank NTT.

7. Beban Operasional-Pendapatan Operasional (BOPO) Bank 7. Operating Expense to Operating Income ratio of Bank NTT in NTTpada tahun 2012 naik sebesar 0,5% menjadi 71,5% 2012 experienced 0.5% increase to 71.5% compared to 2011 dibandingkan tahun 2011 sebesar 71%. Kenaikan tersebut that was 71%. The increasw was due to rising employees seiring dengan penambahan jumlah tenaga kerja maupun number as well as increase on several operating expenses meningkatnya beberapa biaya operasional yang tidak dapat that was inevitable for the Bank. dihindari bank.

8. Loan to Deposit Ratio (LDR) Bank NTT pada tahun 2012 8. Loan to Deposit Ratio of Bank NTT in 2012 experienced 0.15% mengalami peningkatan sebesar 0,5% menjadi 93,4% increase to 93.4% compared to 2011 that was 92.9%. The dibandingkan tahun 2011 sebesar 92,9%. Peningkatan increase indicated that Bank NTT succeeded in performing tersebut menunjukkan Bank NTT telah berhasil its intermediary function in more optimum manner through menunjukkan fungsi intermediasinya secara lebih optimal loan disbursement growth to 15.2% throughout 2012. melalui peningkatan penyaluran kredit yang tumbuh sebesar 15,2% selama tahun 2012.

132 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Strategi Pengendalian BOPO BOPO Controlling Strategy

Di tahun 2012, peningkatan kinerja Bank NTT juga ditopang In 2012, Bank NTT’s performance improvement was also oleh program efisiensi yang tepat guna dan tepat sasaran, encouraged by effective and accurate efficiency program, walaupun rasio BOPO sedikit mengalami kenaikan dari tahun though the BOPO ratio experience slight increase from 2011, 2011, namun upaya untuk mengendalikan eskalasi biaya-biaya the effort to control cost escalation is continuously performed terus dilakukan oleh Bank NTT. Langkah-langkah efisiensi by Bank NTT. Several efficiency program performed to maintain yang terus dilakukan untuk menjaga rasio BOPO antara lain: BOPO ratio, as follows:

š C[cf[hXW_a_ ijhkajkh f[dZWdWWd 8Wda DJJ c[bWbk_ ™ >begdk^c\7Vc`CII¼h[jcY^c\higjXijgZi]gdj\]YZXgZVh^c\ penurunan tingkat suku bunga dana pihak ketiga (terutama third party fund interest rate (especially current accounts giro dan deposito dengan special rate). with special rate). š F[dYWXkjWdX_WoWikXi_Z_7JCa[fWZWdWiWXW^ZWddWiWXW^ ™ GZkdXVi^dc d[ 6IB hjWh^Y^oZ Xdhi [dg XjhidbZgh VcY i]Z diarahkan untuk menggunakan ATM Bank NTT yang telah customers are directed to utilize Bank NTT ATM which has banyak tersedia. been largely provided. š C[bWakaWd h[l_[m ZWd h[d[]ei_Wi_ j[h^WZWf aedjhWa# ™ EZg[dgb^c\gZk^ZlVcYgZcZ\di^Vi^dcd[ldg`^c\V\gZZbZci kontrak perjanjian kerja sama dengan pihak ketiga contracts with third party (vendors, consultants and (vendor,konsultan dan lawyer). lawyers). š C[d][lWbkWi_ a[cXWb_ a[Xkjk^Wd j[dW]W ikffehj_d] ™ :kVajVi^c\ hjeedgi^c\ djihdjgX^c\ gZhdjgXZh Vh lZaa Vh (outsourcing) serta renegosiasi kontrak atau perjanjian renegotiating cooperation agreements or contracts. kerjasamanya. š C[hWi_edWb_iWi_X[XWdX_WoWWZc_d_ijhWi_ZWdkckci[hjW ™ GVi^dcVa^o^c\VYb^c^higVi^kZVcY\ZcZgVaZmeZchZhVhlZaa menghilangkan biaya yang tidak diperlukan sehingga bank as writing-off unnecessary cost that the Bank is more menjadi lebih kompetitif terhadap pesaing. competitive among peer companies. š ;\_i_[di_ ZWd [\[aj_\_jWi X_WoW fhecei_ ZWd ifediehi^_f ™ :[[ZXi^kZcZhhVcYZ[ÄX^ZcXnd[egdbdi^dcVaVcYhedchdgh]^e kepada kegiatan yang lebih berdampak langsung terhadap expenses to the activities that have direct impact to the bisnis. business. š F[cX[hZWoWWd j[adebe]_ oWd] X[hjk`kWd kdjka ™ IZX]cdad\nZbedlZgbZciV^b^c\idZc]VcXZeZg[dgbVcXZ meningkatkan efektifitas kinerja. effectiveness. š C[d]]_WjaWd f[cWiWhWd `WiW XWda oWd] j[haW_j Z[d]Wd ™ Dei^b^o^c\ WVc`¼h hZgk^XZ bVg`Zi^c\ gZ\VgY^c\

Kemampuan Membayar Kewajiban Debt Paying Ability

Meskipun jumlah kewajiban Bank NTT meningkat dibandingkan Though the total liablity of Bank NTT was increasing compared dengan tahun 2011, secara keseluruhan selisih jumlah aset to 2011, generally, mismatch of total current asset and liability lancar dan kewajiban Bank NTT menunjukkan angka positif, of Bank NTT indicated positive number that was amounting to yaitu sebesar Rp. 754,14 miliar. Artinya, aset lancar yang Rp. 754,14 billion. This means that the current asset of Bank dimiliki Bank NTT pada tahun 2012 dapat digunakan untuk NTT in 2012 can be allocate to settle all of its liability. menyelesaikan seluruh kewajibannya.

Kolektibilitas kredit yang diberikan yang dikategorikan sebagai Loan disbursed collectability categorized, as Non-Performing Non Performing Loan (NPL) adalah kredit yang diberikan dengan Loan (NPL) is loan disbursed under substandard, doubtful and kategori kurang lancar, diragukan dan macet sebagaimana loss category as implemented by Bank Indonesia. Net NPL yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Batas maksimum NPL maximum limit for Indonesian banks implemented by Bank (Netto) untuk bank-bank di Indonesiayang ditetapkan oleh Bank Indonesia is at 5,00%. Bank NTT’s NPL in 2012 as described on Indonesia adalah sebesar 5,00%. NPL Bank NTT tahun 2012 following table: adalah seperti dalam tabel dibawah ini :

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 133 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Juta (Rp) (Rp) million Kredit Berdasarkan Kolektibilitas 2011 2012 % GROWTH Loan Based On Collectability

Lancar 3,744,515 4,330,698 15.65 Current

Dalam perhatian khusus 17,651 3,519 (80.06) Special Mention

Kurang Lancar 2,229 1,452 (34.86) Substandard

Diragukan 1,435 2,306 60.70 Doubtful

Macet 41,954 48,921 16.61 Loss

Cadangan kerugian penurunan nilai (51,191) (44,678) (12.72) Impairment Losses Allowance

Total (neto) 3,756,593 4,342,218 15.59 Total (Net)

Total (Neto) 2011 Total (net) 2011 Kredit 3,756,593 Kolektibilitas Loan Based On

2012 Total (Neto) 2012 Total (net) Collectability 4,342,218

Dengan adanya pertumbuhan jumlah kredit yang diberikan Within the increase on loan disbursed and improving quality of dan peningkatan kualitas analis kredit. credit analyst quality.

Bank NTT terus berupaya memperbaiki rasio NPL melalui Bank NTT is continuously improved NPL ratio through more penerapan prinsip kehati-hatian dan pengenalan nasabah yang comprehensive prudent and know your customers principles lebih dalam dengan tetap mengutamakan fungsi intermediasi implementation by keep promoting banking intermediary perbankan dengan penyaluran dana kepada masyarakat dan function to public and business sector loan disbursement. sektor usaha.

Belanja Barang Modal dan Ikatan Material untuk Investasi Capital Expenditures and Material Commitment on Capital Barang Modal Investment Bank NTT memiliki belanja barang modal untuk Bank NTT performs capital expenditures for office network pengembangan jaringan kantor. Belanja barang modal di development. The capital expenditures in 2012 were amounted tahun 2012 sebesar Rp. 166,5 miliar meningkat sebesar 28,8% to Rp. 166.5 billion or 28.8% increase compared to 2011 that was dibandingkan tahun 2011 sebesar Rp. 136,7 miliar. Rp. 136.7 billion.

Materialitas Peningkatan Usaha Business Development Materiality Pendapatan bunga selama tahun 2012 mengalami peningkatan Interest income throughout 2012 experienced increase that was yaitu dari Rp. 731 miliar pada tahun 2011 menjadi Rp. 852 miliar from Rp. 731 billion in 2011 to Rp. 852 billion in 2012 or 16.5% di tahun 2012 atau meningkat sebesar 16,5%. Peningkatan increase. The largest increase was nominally derived from terbesar secara nominal diperoleh dari pendapatan bunga interest income especially loan interest income amounted to terutama bunga atas kredit sebesar Rp. 756 miliar atau 82,9% Rp. 756 billion or 82.9% from total operating income in 2012. dari jumlah pendapatan usaha tahun 2012.

134 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Dampak Perubahan Suku Bunga Terhadap Impact of Interest Rate Changes on Bank’s Kinerja Bank Performance

Kondisi pasar keuangan yang cukup stabil pada tahun 2012 Relatively stable financial market condition in 2012 encouraged telah menyebabkan penurunan terhadap suku bunga selama decrease on interest rate in 2012 that was directly affected tahun 2012 yang secara langsung dipengaruhi dari suku by BI Rate that also affected on average time deposit interest bunga Bank Indonesia yang berpengaruh terhadap penurunan rate decrease in 2012. As the impact of management’s action suku bunga deposito rata-rata tahun 2012.Sebagai dampak on the market condition, average time deposit interest rate dari tindakan manajemen dan kondisi pasar, tingkat bunga experienced 1.17% decrease, lower compared to average rata-rata deposito mengalami penurunan sebesar 1,17% lebih interest rate in 2011. rendah dari suku bunga rata-rata pada tahun 2011 sebesar 8,15%.

Informasi dan Fakta Material Setelah Tanggal Laporan Subsequent Information Akuntan Setelah berakhirnya tanggal Laporan Akuntan untuk tahun After the end of Accounting Report for current fiscal year (as of buku berjalan (per 31 Desember 2012), Bank NTT tidak memiliki December 31st, 2012), Bank NTT does not have material fact informasi dan fakta material setelah tanggal laporan akuntan. and information after the accounting reporting date.

Transaksi Material dengan Pihak Berelasi Material Transaction with Related Party Dalam menjalankan usahanya, Bank NTT mempunyai In carrying its busienss, Bank NTT performs transaction with transaksi-transaksi dengan pihak berelasi yang meliputi related party including customers’ savings transaction and transaksi simpanan nasabah dan pemberian kredit. Manajemen loan disbursement. The management considered that every berpendapat seluruh transaksi yang dilakukan dengan pihak transaction performed with related party has complied with berelasi telah memenuhi aspek-aspek kewajaran yang berlaku. every fairness obligations. Detail transactions performed by Rincian transaksi yang dilakukan Bank NTT dengan pihak Bank NTT with related party is disclosed on Notes on Financial berelasi dapat dilihat dalam Catatan atas Laporan Keuangan Statements No. 8, No. 14 and No. 31. In 2012, there was no No.8, No.14 dan No. 32. Selama tahun 2012, tidak ada transaksi material transaction between Bank NTT and related party. material yang terjadi antara Bank NTT dengan pihak berelasi.

Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Changes in Legislation that Holds Significant Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Impact to the Company Perusahaan

Perubahan peraturan perundang- undangan sepanjang tahun Changes in the legislation throughout 2012 and its impact to 2012 dan dampaknya bagi Bank NTT, sebagai berikut: Bank NTT, as follow:

1. Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/8/PBI/2012 tentang 1. Bank Indonesia Regulation No. 14/8/PBI/2012 regarding Kepemilikan Saham Bank Umum Commercial Bank Shareownership

a. Penetapan batas maksimum kepemilikan saham didasar- a. Implementation of sharehownership maximum limit kan atas kategori pemegang saham yaitu: based on shareholders category, as of:

š 8WZWd >kakc B[cXW]W A[kWd]Wd XWda ZWd XkaWd - Legal Entity Financial Institution (bank and non-bank), bank), sebesar 40% amounting to 40%.

š 8WZWd>kakcDedB[cXW]WA[kWd]Wd"i[X[iWh)& - Legal entity Non-Financial Institution, amounting to dan; 30%, and

š F[hehWd]Wd"8WdaAedl[di_edWbi[X[iWh(&1 - Personal, Conventonal Bank, amounting to 20%;

š F[hehWd]Wd"8WdaKckcIoWh_W^WZWbW^i[X[iWh(+$ - Personal, Sharia Commercial Bank, amounting to 25%.

Ketentuan batas maksimum ini dikecualikan untuk Pemerintah Maximum limit regulation is excluded for Central Government Pusat dan Lembaga yang memiliki fungsi melakukan penanganan and Institutions that hold Bank Recovery and/or treatment dan/atau penyelamatan Bank. function.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 135 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

b. Disamping itu, pembatasan ini juga di dasarkan atas: b. Besides, the limitation is also refers to:

šA[j[haW_jWdWdjWhf[c[]Wd]iW^WcoWd]Z_ZWiWhaWd - Relationship between the shareholders based on atas hubungan kepemilikan; ownership relation.

š >kXkd]Wd a[bkWh]W iWcfW_ Z[d]Wd Z[hW`Wj a[ZkW " - Family relation (to second degree) and/or dan/atau

š 7Yj_d] _d YedY[hj a[h`W iWcW WjWk j_dZWaWd oWd] - Acting in concert (cooperation or any similiar action to sejalan untuk mencapai tujuan bersama dalam achieve collective goals in managing the Bank). mengendalikan Bank).

c. Jumlah keseluruhan kepemilikan saham dalam satu c. Total shareownership on a party, as much as highest pihak, sebesar batas kepemilikan tertinggi pada kategori ownership on shareholders category in a party, and pemegang saham yang terdapat dalam satu pihak, dan ownership composition of each shareholders in a party is komposisi kepemilikan masing-masing pemegang saham the highest equal with ownership maximum limit based on dalam satu pihak paling tinggi sebesar batas maksimum shareholders category. kepemilikan sesuai kategori pemegang saham

d. Bank yang dapat dimiliki oleh Badan Hukum Bank d. The bank can be owned by Legal EntityBank with more than dengan jumlah lebih dari 40% dari modal Bank, paling 40% ownership on Bank Capita, at least meet following kurang memenuhi kriteria: criteria:

š mW`_X ]e fkXb_Y kdjka c[dYWfW_ a[f[c_b_aWd fkXb_Y - has to perform go public to reach public ownership at paling kurang sebesar 20% dari modal Bank, yang least 20% of bank’s capital, that is performed the latest 5 dilakukan paling lama 5 tahun sejak badan hukum bank years since the legal entity bank issued shares pursuant memiliki saham sesuai persetujuan Bank Indonesia. to Bank Indonesia’s approval.

š mW`_Xc[c_b_a_f[hi[jk`kWdkdjkac[d[hX_jaWdikhWj - as to hold approval to issue equity bonds. utang yang bersifat ekuitas.

2. Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/26/PBI/2012 tentang 2. Bank Indonesia Regulation No. 14/26/PBI/2012 regarding Kegiatan Usaha dan Jaringan kantor Berdasarkan Modal Business Activity and Office Network based on Bank’s Core Inti Bank Capital

Pengaturan Kegiatan Usaha Bank Bank’s Business Activity Regulation

Bank hanya dapat melakukan Kegiatan Usaha dan memiliki Bank only able to perform business activity and office network Jaringan Kantor sesuai dengan Modal inti yang dimiliki yang referring to core capital owned and categorized as follows: dikelompokkan sebagai berikut:

a. Bank Umum berdasarkan Kegiatan Usaha (BUKU) 1 Modal a. Commercial Bank based on business activity wit capital < < Rp1 triliun Rp. 1 trillion

Kegiatan Usaha yang dapat dilakukan: Business activity that is allowed to be performed: š a[]_WjWd f[d]^_cfkdWd ZWdW ZWd f[doWbkhWd ZWdW - Fund collection and loan disbursement that is basic yang merupakan produk atau aktivitas dasar; product or activity.

š a[]_WjWdf[cX_WoWWdf[hZW]Wd]WdjhWZ[\_dWdY[ 1 - Trade finance activity

š a[]_WjWdZ[d]WdYWakfWdj[hXWjWikdjkaa[W][dWdZWd - Limited scope activity for distributor and partnership kerjasama;

š a[]_WjWd i_ij[c f[cXWoWhWd ZWd [b[Yjhed_Y XWda_d] - Financing and electronic banking activity with limited dengan cakupan terbatas; scope

š a[]_WjWd f[do[hjWWd ceZWb i[c[djWhW ZWbWc hWd]aW - Temporary capital participation in recovering loan, and penyelamatan kredit; dan

š `WiWbW_ddoW1 - Other services

136 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

2) Kegiatan sebagai Pedagang Valuta Asing (PVA). 2. Activity as foreign exchange trader

3) Kegiatan lainnya yang digolongkan sebagai produk atau 3. Other activities classified as basic product or activity in aktivitas dasar dalam Rupiah yang lazim dilakukan Rupiah currency that is common to be performed by bank oleh Bank dan tidak bertentangan dengan peraturan and not violating applicable regulation perundang-undangan yang berlaku.

4) Bank wajib menyalurkan kredit atau pembiayaan kepada 4. The bank is obligated to disburse loan to productive sector usaha produktif paling rendah 55% (lima puluh lima at least 55% from total loan or financing. persen) dari total kredit atau pembiayaan. b. BUKU 2 Modal : Rp. 1 triliun s/d Rp. 5 triliun b. Commercial Bank 2 capital : Rp. 1 trillion to Rp. 5 trillion

ša[]_WjWdf[d]^_cfkdWdZWdW - Fund collection activity.

ša[]_WjWdf[doWbkhWdZWdWZ[d]WdYWakfWdoWd]b[X_^bkWi1 - loan disbursement with wider scope

ša[]_WjWdf[cX_WoWWdf[hZW]Wd]WdjhWZ[\_dWdY[ 1 - Trade finance activity

ša[]_WjWdjh[Wikhoi[YWhWj[hXWjWi1 - Limited treasury activity, and

š`WiWbW_ddoW1 - Other services

2. Kegiatan Usaha dengan cakupan yang lebih luas untuk: 2. Business activity with wider scope for

ša[W][dWdZWda[h`WiWcW1 - for distributor and partnership

ša[]_WjWdi_ij[cf[cXWoWhWdZWd[b[Yjhed_YXWda_d]1 - Financing and electronic banking activity

3. Kegiatan penyertaan modal pada lembaga keuangan di 3. Capital participation activity at Indonesian financial isntitution Indonesia dengan jumlah seluruh penyertaan paling tinggi with toal participations maximum 15% from Bank’s capital sebesar 15% dari modal Bank;

4. Kegiatan penyertaan modal sementara dalam rangka 4. Temporary capital participation in recovering loan penyelamatan kredit;

5. Kegiatan lain yang lazim sepanjang tidak bertentangan 5. Other activities classified as basic product or activity in dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Rupiah currency that is common to be performed by bank and not violating applicable regulation.

6. Bank wajib menyalurkan kredit atau pembiayaan kepada 6. The bank is obligated to disburse loan to productive sector usaha produktif paling rendah 60% (enam puluh persen) at least 60% from total loan or financing. dari total kredit atau pembiayaan. c. BUKU 3 Modal : Rp. 5 triliun s/d Rp. 30 triliun c. Commercial Bank 3 capital : Rp. 5 trillion to Rp. 30 trillion

1. Kegiatan Usaha dapat dilakukan dalam Rupiah maupun 1. Business activity can be performed in Rupiah or foreign dalam valuta asing dan penyertaan modal pada lembaga currency and capital participation at Indonesian or keuangan di Indonesia dan/atau di luar negeri terbatas international financial institutions limited on Asian region, pada wilayah regional Asia, antara lain: such as:

šf[d]^_cfkdWdZWdW1 - fund colelction šf[doWbkhWdZWdW1 - fund disbursement šf[cX_WoWWdf[hZW]Wd]WdjhWZ[\_dWdY[ 1 - trade finance ša[]_WjWdjh[Wikho1 - treasury ša[]_WjWdZWbWclWbkjWWi_d]1 - foreign exchange activity ša[]_WjWda[W][dWdZWda[h`WiWcW1 - distributor and partnership ša[]_WjWdi_ij[cf[cXWoWhWdZWd[b[Yjhed_YXWda_d]1 - payment and electronic banking system activity ša[]_WjWd f[do[hjWWd ceZWb Z[d]Wd `kcbW^ i[bkhk^ - capital participation with maximum participation 25% penyertaan paling tinggi sebesar 25% dari modal Bank; from bank’s capital

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 137 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

ša[]_WjWd f[do[hjWWd ceZWb i[c[djWhW ZWbWc hWd]aW - Temporary capital participation in recovering loan penyelamatan kredit;

š`WiWbW_ddoW1ZWd - other services

ša[]_WjWdbW_doWd]bWp_cZ_bWakaWdeb[^8Wdai[fWd`Wd] - Other activities classified as basic product or activity tidak bertentangan dengan peraturan perundang- in Rupiah currency that is common to be performed by undangan yang berlaku. bank.

2) Bank wajib menyalurkan kredit atau pembiayaan kepada 2. The bank is obligated to disburse loan to productive usaha produktif paling rendah 65% (enam puluh lima sector at least 65% from total loan or financing. persen) dari total kredit atau pembiayaan.

d. BUKU 4 Modal ≥ Rp30 triliun d. Commercial Bank 4 capital > Rp30 trillion

1) Kegiatan Usaha yang dapat dilakukan adalah seluruh 1. Business activity that can be peformed is the entire Kegiatan Usaha sebagaimana dimaksud dalam Buku activites stated on the point 3 both in Rupiah or foreign 3 baik dalam Rupiah maupun dalam valuta asing dan Currency and capital participation at Indonesian and/or penyertaan modal pada lembaga keuangan di Indonesia all over the world with maximum participation 35% from dan/atau seluruh wilayah di luar negeri dengan jumlah bank’s capital. seluruh penyertaan paling tinggi sebesar 35% dari modal Bank.

2) Bank wajib menyalurkan kredit atau pembiayaan kepada 2. The bank is obligated to disburse loan to productive usaha produktif dengan paling rendah 70% (tujuh puluh sector at least 70% from total loan or financing. persen) dari total kredit atau pembiayaan.

Jaringan Kantor Office Network

a. Bank wajib memperoleh izin Bank Indonesia apabila akan a. The bank is obligated to hold Bank Indonesia license if plans melakukan: to:

Pembukaan Jaringan Kantor dalam bentuk: Open office network in form of:

1) kantor cabang; atau 1) branch office

2) kantor perwakilan dan kantor lainnya di luar negeri, 2) representative and other offices aboard, referring to dengan ketentuan sebagai berikut: following provision

š8KAK'ZWd(j_ZWaZWfWjc[bWakaWdf[cXkaWWdAWdjeh - Commercial bank 1 & 2 are not allowed to open Perwakilan dan kantor lainnya di luar negeri. representatives or other offices aboard.

š8KAK)ZWfWjc[bWakaWdF[cXkaWWd@Wh_d]WdAWdjehZ_ - Commercial bank 3 is allowed to open aboard office luar negeri terbatas pada wilayah regional Asia; dan network limited in Asian region; and

š8KAK * ZWfWj c[bWakaWd F[cXkaWWd @Wh_d]Wd AWdjeh - Commercial bank 4 is allowed to open office network pada seluruh wilayah di luar negeri. Pembukaan Jaringan in every region all over the world. The office network Kantor Bank selain jenis kantor sebagaimana disebut di opening except stated above, has to be reported and atas, wajib dilaporkan dan memperoleh penegasan dari notified by Bank Indonesia. Bank Indonesia.

b. Bank yang akan melakukan Pembukaan Jaringan Kantor b. The bank that performs office network expansion shall wajib memenuhi persyaratan: comply to following requirements

1) tingkat kesehatan Bank dengan peringkat komposit 1. Bank’s soundness level with composite rank 1, 2 or 3 1 (satu), 2 (dua), atau 3 (tiga) selama 1 (satu) tahun within the last one year; and terakhir; dan

2) ketersediaan alokasi Modal Inti sesuai lokasi dan jenis 2. Core capital allocation availability referring to office kantor (Theoretical Capital). location and type (Theoritical Capital)

138 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Perhitungan ketersediaan alokasi Modal Inti untuk Calculation of Core Capital allocation availability for office Pembukaan Jaringan Kantor diperoleh dari hasil perkalian network expansion is obtained from substraction between zone antara koefisien zona untuk lokasin Jaringan Kantor Bank coefisien for office network location with bank’s office network dengan biaya investasi Jaringan Kantor Bank sesuai BUKU. investment cost c. Dalam mempertimbangkan ketersediaan alokasi Modal c. In considering the availability of Core Capital allocation for Inti untuk pembukaan Jaringan Kantor, Bank indonesia office network expansion, Bank Indonesia regulates: menetapkan:

1) pembagian zona dengan mempertimbangkan tingkat 1. Zone division by considering Bank’s saturated level and kejenuhan Bank dan pemerataan pembangunan; development distribution

2) koefisien masing-masing zona; dan 2. Each zone coefisien

3) biaya investasi Pembukaan Jaringan Kantor Bank untuk 3. Office network expansion investment expense masing-masing BUKU. d. Meskipun tidak memenuhi salah satu syarat pada point d. Though does not comply one of the requirements stated at 2, Bank dapat melakukan Pembukaan Jaringan Kantor point 2, the Bank is still allowed to perform office network apabila melakukan: expansion if:

1) penyaluran kredit atau pembiayaan kepada: 1. Disbursing loan or financing to

šKCAC fWb_d] h[dZW^ (& ZkW fkbk^ f[hi[d  ZWh_ jejWb - SMME at least 20% from total loan or financing portfolio portofolio kredit atau pembiayaan; atau

šKCA fWb_d] h[dZW^ '& i[fkbk^ f[hi[d  ZWh_ jejWb - SME at least 10% from total loan or financing portfolio portofolio kredit atau pembiayaan; dan

2) pemupukan modal 2. capital growth

3. Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/24/PBI/2012 tentang 3. Bank Indonesia Regulation No. 14/24/PBI/2012 regarding Kepemilikan Tunggal Pada Perbankan Indonesia single ownership on indonesian banking

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 139 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI CHANGES ON ACCOUNTING POLICY

Pada tahun 2012, perubahan kebijakan akuntansi perusahaan In 2012, changes on accounting policy is referring to mengikuti standar akuntansi yang dikonvergensi dari IFRS, convergenced accounting standard from IFAS, several stadards beberapa standar yang relevan dan berdampak material that are considered relevant and provide material impact to the bagi Perusahaan dan wajib diterapkan untuk pertama kali Company and has to be implemented for the first time for fiscal untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 year started after January 1st, 2012: Januari 2012.

Berikut ini adalah perubahan atas standar dan interpretasi Following are changes on accounding standard and standar yang wajib diterapkan pertama kalinya untuk tahun interpetation that has to be applied in or after January 1st, buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012, but considered irrelevant or less material impacted to the 2012, namun kurang relevan atau tidak berdampak material Company, as of: terhadap Perusahaan:

1. PSAK No. 16 (2011), “Aset tetap”, mengatur perlakuan 1. SFAS 16 (2011), Fixed Assets, regulating fixed asset akuntansi aset tetap, sehingga pengguna laporan keuangan accounting treatment that the financial statement user able dapat memahami informasi mengenai investasi entitas to understand information regarding entity investment in dalam aset tetap dan perubahan dalam investasi tersebut. fixed asset and changes in the investment

2. PSAK No 18 (Revisi 2010), “Akuntansi dan Pelaporan 2. SFAS 18 (revised 2010), Accounting and Reporting by Program Manfaat Purnakarya”, mengatur akuntansi dan Retirement Benefit Plans for all of participants as a group pelaporan program manfaat purnakarya untuk semua peserta sebagai suatu kelompok.

3. PSAK No. 30 (2011), “sewa”, mengatur kebijakan akuntansi 3. SFAS 30 (011), “Lease”, regulates appropriate accounting dan pengungkapan yang sesuai, baik bagi lessee maupun policy and disclosure, both for the lessee or lessor related lessor terkait dengan sewa, yang berlaku untuk peianjian with the lease, applied for agreement that diverts rights yang mengalihkan hak untuk menggunakan aset meskipun in utilizing the asset though the substantive service penyediaan jasa substansial oleh lessor tetap diperlukan procurement by the lessor still requires in operating or dalam mengoperasikan atau memelihara aset tersebut. maintaining the asset.

4. PSAK No. 46 (Revisi 2010), “Akuntansi Pajak Penghasilan”, 4. SFAS 46 (revised 2010), Income Taxes, regulating accounting mengatur perlakuan akuntansi untuk pajak penghasilan treatment for income tax in calculation current and coming dalam menghitung konsekuensi pajak kini dan masa tax consequences on behalf of recovery (settlement) on depan untuk pemulihan (penyelesaian) jumlah tercatat aset total asset (liabilities) in the future recognized in financial (liabilitas) di masa depan yang diakui pada laporan posisi position report; as well as other transactions and events. keuangan; serta transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian lain pada periode kini yang diakui pada laporan keuangan.

5. PSAK No. 56 (Revisi 2011), “Laba per Saham”. menetapkan 5. SFAS 56 (revised 2010), Earnings per Share, implements prinsip penentuan dan penyajian laba per saham, sehingga earnings per share determination and disclosure principles, meningkatkan daya banding kinerja antar entitas yang that enhance performance comparison between different berbeda pada periode pelaporan yang sama, dan antar entities in same reporting period, and between different periode pelaporan berbeda untuk entitas yang sama. reporting period for the same entities.

140 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

6. ISAK No. 15, “PSAK No.24 - Batas Aset Imbalan Pasti, 6. ISAK 15, The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Persyaratan Pendanaan Minimum dan lnteraksinya”, Funding Requirements and their Interaction, provides memberikan pedoman bagaimana menilai pembatasan guideline in measuring total surplus restriction in defined jumlah surplus dalam program imbalan pasti yang dapat benefit program that can be recognized as asset in SFAS No. diakui sebagai aset dalam PSAK No. 24 (Revisi 2010), 24 (Revised 2010), “Employment Benefit” “Imbalan Kerja”.

7. ISAK No. 20, “Pajak penghasilan - Perubahan Dalam Status 7. ISAK 20,Income Taxes - Changes in the Tax Status of Pajak Entitas atau Para Pemegang Saham”, membahas an Entity or its Shareholders, describing how an entity bagaimana suatu entitas memperhitungkan konsekuensi measured current and deferred tax assets consequences pajak kini dan pajak tangguhan karena perubahan dalam due to changes in the tax or shareholders status status pajaknya atau pemegang sahamnya.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 141 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance

142 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Bank NTT terus berupaya agar prinsip-prinsip GCG menjadi budaya perusahaan sehingga Upaya seluruh karyawan untuk menciptakan daya saing dan kinerja yang tinggi bagi perusahaan dapat tercapai.

Bank NTT is continuously committed that GCG principles being the corporate culture that the effort from every employees to create high competitive advantages and performance for the company can be realized.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 143 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

TINJAUAN PROSPEK 2012 Tinjauan Prospek 2012

Tata kelola perusahaan yang baik, merupakan prinsip utama bagi setiap perusahaan, termasuk oleh PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT). Sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa keuangan, hal utama yang mesti disediakan kepada nasabah dan stakeholders adalah keyakinan dan kepercayaan.

Good Corporate Governance is a fundamental principle for every Company, including PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT). As a Company operates on banking industry, principal elements that have to be provided to the customers and stakeholders are trust and confidence.

Sebagaimana dipahami bersama, bahwa fokus bisnis bank As collectively understood that bank’s business focus is fund adalah mengelola keuangan dengan risiko yang cukup managing with relatively high risk that requires accurate tinggi, sehingga membutuhkan adanya perhitungan resiko measurement to prevent any loss (fraud). yang cermat, sehingga terhindar dari dampak buruk seperti kerugian (fraud).

Pada akhir semester I tahun 2010 PT Bank Pembangunan In the end of first semester of 2012, PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) telah berhasil Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) suceeded in membuat terobosan bisnis strategis, berupa penerbitan performing strategic business breakthrough through Bank NTT Obligasi I Bank NTT sebesar Rp500.000.000.000,- (lima Bonds I issuance amounted to RP500.000.000.000 (five hundred ratus miliar Rupiah). Keberhasilan ini dilanjutkan dengan billion Rupiah). This accomplishment was later followed by the kesuksesan meresmikan 35 (tiga puluh lima) Unit Simpan inauguration of 35 (thirty-five) Village Loan and Saving Unit Pinjam Desa (USPD) yang daerah pelayanannya difokuskan (USPD) with coverage area focusing on district level in East Nusa pada wilayah-wilayah kecamatan dalam provinsi Nusa Tenggara Province. These several achievement records placed Tenggara Timur. Beberapa catatan sukses ini mampu Bank NTT as reputable Bank both regionally or nationally. mendudukan Bank NTT menjadi Bank yang diperhitungkan secara regional dan nasional.

Seiring dengan prestasi bisnis tersebut, menantang Bank Simultaneously with those business achievements, also NTT (emiten) untuk bertindak semakin professional dalam challengin Bank NTT to be more professional in implementing menjalankan tata kelola perusahaan berdasarkan prinsip- corporate governance based on Good Corporate Governance prinsip Good Corporate Governance (GCG). Menjawab (GCG) principles. Overcoming respected challenges, Bank NTT tantangan tersebut, Bank NTT terus melakukan evaluasi dan continuously conducts service evaluation and improvement perbaikan-perbaikan layanan kepada stakeholders. Salah dedicated to the stakeholders. One of the realizations of that satun wujudnya adalah meningkatkan perluasan jaringan effort was by expanding office network to 124 (one hundred and kantor menjadi 124 (seratus dua puluh empat) unit dan 80 twenty four) units and 80 (eighty) ATM machines unit. (delapan puluh) unit mesin ATM.

Bank NTT memandang bahwa upaya peningkatan layanan Bank NTT perceived that enhancing service to the stakeholders kepada stakeholders, tidak cukup dengan perluasan jaringan is not only adequate with office expansion and technology kantor dan penambahan sarana teknologi, tetapi juga equipment acquisition but also requires human resources membutuhkan peningkatan kualitas sumber daya manusia quality enhancement that holds an awareness of code of

144 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

(sdm) yang memiliki kesadaran akan nilai etika (code of conduct to establish cooperation with every Company’s element conduct) sehingga mampu menciptakan hubungan kerjasama referring to GCG principles. antar semua komponen-komponen perusahaan berdasarkan prinsip-prinsip GCG.

Tujuan Pelaksanaan GCG di Bank NTT GCG Implementation Objectives in Bank NTT

Dalam rangka penerapan prinsip GCG, maka Bank NTT Related with GCG principle implementation, Bank NTT merumuskan beberapa tujuan sebagai berikut: formulated several objectives, as follows:

1. Memaksimalkan nilai Bank NTT dengan peningkatan 1. Maximizing Bank NTT’s value by enhancing the principles prinsip-prinsip yang dianut perusahaan, yang pada implemented by the Company, that holds final objective to akhirnya untuk mencapai visi melalui misi yang ditetapkan. realize implemented vision and mission. 2. Mewujudkan sistem manajemen Bank NTT yang 2. Realizing Bank NTT’s professional management system profesional dengan bercirikan kerja sesuai nilai-nilai characterized by corporate culture adhering to FLOBAMORA FLOBAMORA. values. 3. Menigkatkan kemandirian dan daya tahan organ Bank 3. Enhancing Bank NTT’s organ durability and independency NTT terhadap pengaruh maupun praktik-praktik yang towards any impact of several actions that may violate Good bertentangan dengan prinsip-prinsip good corporate Corporate Governance principles. governance. 4. Meningkatkan kinerja Bank NTT, melindungi kepentingan 4. Improving Bank NTT’s performance, protecting stakeholders dan meningkatkan kepatuhan terhadap stakeholders’ interest and enhancing compliance towards peraturan perundang-undangan yang berlaku serta nilai- applicable regulation and FLOBAMORA values. nilai FLOBAMORA.

Pelaksanaan good corporate governance yang telah dilakukan Good Corporate Governance implementation carried by Bank Bank NTT selama kurun waktu tahun 2012 merupakan NTT throughout 2012 became the continuation of existing Good kelanjutan dari pelaksanaan tata kelola perusahaan yang Corporate Gocernance implementation. The Good Corporate selama ini telah diterapkan. Pelaksanaan good corporate Governance practice in Bank NTT always complies to five governance pada Bank NTT senantiasa selalu berlandaskan Good Corporate Governance fundamental principles, that are

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 145 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

pada lima prinsip dasar good corporate governance, yaitu Transparency, Accountability, Responsibility, Independency and Transparansi (transparency), Akuntabilitas (accountability), Fairness. Pertanggungjawaban (responsibility), Independensi (independency) dan Kewajaran (fairness).

Guna menciptakan good corporate governance, Bank NTT To establish Good Corporate Governance, Bank NTT always senantiasa berupaya mengimplementasikan pelaksanaan tata comprehensively and sustainably implements Good Corporate kelola perusahaan secara menyeluruh dan berkesinambungan Governance by conducting corporate governance socializatiion dengan melakukan sosialisasi tentang tata kelola perusahaan to every Bank’s employees. yang baik keseluruh jajaran pegawai Bank.

Dalam rangka mewujudkan komitmen Bank dalam As part of Bank’s commitment realization in complying with Bank melaksanakan ketentuan Bank Indonesia khususnya Indonesia Regulation, particualrly Bank Indonesia Regulation Peraturan Bank Indonesia Nomor: 8/4/PBI/2006 tentang No. 8/4/PBI/2006 regarding Good Corporate Governance Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum Implementation for Commercial Bank as amended by Bank sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia Indonesia Regulation No. 8/14/PBI/2006, Bank’s obligation in Nomor 8/14/PBI/2006, kewajiban Bank dalam menyampaikan delivering Good Corporate Governance implementation report, laporan pelaksanaan good corporate governance, Bank telah the Bank has delivered its reports to the Bank Indonesia as well menyampaikan laporannya kepada Bank Indonesia dan pihak- as other external parties, both delivered separately or compiled pihak eksternal lainnya yang dilakukan Bank baik secara in one integrated Annual Report. terpisah maupun digabungkan dalam laporan keuangan tahunan. Organization Structure Struktur Organisasi Penyempurnaan struktur dan tata kelola Bank senantiasa Bank’s governance and structure refinement are continously dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan kompleksitas usaha, conducted referring to business necessity and complexity, as sebagaimana tertuang di dalam Surat Keputusan Direksi stated on the Board of Directors Decree No. 19 of 2011 regarding Nomor: 19 Tahun 2011 tentang Susunan Organisasi dan Tata PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur’s Working Kerja PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur. Procedure and Organization Structure.

TATA KELOLA BANK NTT BANK NITT’ GOVERNANCE

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS) GENERAL MEETINGS OF SHAREHOLDERS (GMS)

RUPS adalah organ perseroan yang memegang kekuasaan The GMS is Company’s organ that holds highest authority on the tertinggi dalam Perseroan dan memegang segala wewenang Company as well as every authority that is not delegated both yang tidak diserahkan kepada Direksi atau Komisaris, dalam to the Board of Commissioners or Board of Directors, referring batas yang ditentukan dalam undang-undang atau anggaran to the limit regulated on Law or Article of Association. Some dasar. Wewenang tersebut antara lain adalah meminta of the authorities, such as proposing Board of Commissioners’ pertanggung jawaban Dewan Komisaris dan Direksi terkait accountability, amending Article of Association, appointing and dengan pengelolaan Perusahaan, mengubah anggaran dasar, dismissing member of Board of Commissioners and Board of mengangkat dan memberhentikan Direksi dan Anggota Directors. Dewan Komisaris.

Keputusan yang diambil dalam RUPS didasarkan pada Any Decision made through the GMS was based on Company’s kepentingan Perusahaan. RUPS atau pemegang saham necessity. The GMS or shareholders do not allowed to perform tidak dapat melakukan intervensi terhadap tugas, fungsi any intervention towards Board of Commissioners and Board of dan wewenang Dewan Komisaris dan Direksi dengan tidak Directors’ duties and responsibilities without any tendency to mengurangi wewenang RUPS untuk menjalankan haknya reduce GMS authority to carry its rights pursuant to Article of sesuai dengan anggaran dasar dan peraturan perundang- Association as well as applicable regulation. undangan yang berlaku.

Guna memenuhi ketentuan Pasal 78 ayat (2) Undang-Undang To comply with article 78 point (2) stated on Law No. 40 of 2007 No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dimana RUPS regarding Limited Company, where the Annual GMS is obligated Tahunan wajib dilaksanakan paling lambat 6 (enam) bulan to be held the latest 6 (six) months after the end of respective setelah tahun buku berakhir, Bank NTT telah melaksanakan fiscal year, Bank NTT held Annual GMS on April 4th, 2012 and RUPS Tahunan pada tanggal 4 April 2012 dan RUPS Luar Biasa Extraordinary GMS on February 14th, 2012, April 4th, 2012 and

146 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

pada tanggal 14 Februari 2012, tanggal tanggal 4 April 2012 August 24th, 2012 with several agenda as follows: dan tanggal 24 Agustus 2012 dengan agenda, sebagai berikut:

Agenda RUPS Tahunan Annual GMS Agenda

1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Perkembangan 1. Approving and authorizing Business Progress Report Fiscal Usaha Tahun Buku 2011 dan pelunasan serta pembebasan Year 2011 and its completion as well as full discharge to the tanggung jawab sepenuhnya kepada anggota Direksi dan member of Board of Commissioners and Board of Directors Komisaris atas pengurusan dan pengawasan yang telah on their supervisory and management duties carried dijalankan selama tahun buku 2011. throughout fiscal year 2011.

2. Mengesahkan penggunaan laba Setelah Pajak Perseroan 2. Authorizing Company’s Net Income profit allocation in fiscal untuk tahun buku 2011 sesuai dengan keputusan RUPS year 2011 based on Annual GMS Decision fiscal year 2012, tahunan tahun tahun buku 2012, sebagai berikut : as follows:

a. Digunakan untuk Dividen Pemegang Saham, sebesar 80 % a. Allocated as Shareholders Dividend, amounting to 80%.

b. Digunakan untuk Cadangan Umum, sebesar 10 % b. Allocated as General reserves, amounting to 10%.

c. Digunakan untuk CadanganTujuan, sebesar 10 % c. Allocated as Purposed Reserves, amounting to 10%.

3. Penyisihan Dana Kesejahteraan, sebesar 2,5 % dengan 3. Welfare Fund Allowance, amounting to 2.5% with detail that perincian 1 % dialihkan sebagai tambahan Jasa Produksi 1% is diferred to the society empowerment fund, that the dan 1,5 % dialihkan untuk untuk dana pemberdayaan Employees Welfare Fund Allowance Fiscal Year 2012 was masyarakat, sehingga dengan demikian maka Penyisihan 0%. Dana Kesejahteraan Karyawan pada Tahun Buku 2012 sebesar 0 %.

4. Sementara Penyisihan Jasa Produksi Karyawan 4. While, Employees Production Incentives as described above, sebagaimana uraian tersebut diatas, sebesar amounted to Rp20.532.667.664,50. Rp20.532.667.664,50.

5. Sementara Penyisihan Tantiem Pengurus sebagaimana 5. For Management’s tantieme allowance, as described above, uraian tersebut diatas, sebesar Rp7.186.437.175,58. amounted to Rp7.186.437.175,58.

6. Menyetujui dan mengesahkan pemberian kewenangan 6. Approving and authorizing authority delegation to the Board kepada Dewan Komisaris untuk memberikan Persetujuan of Commissioners to give approval on additional capital penambahan setoran modal tahun buku 2012 dengan tetap fiscal year 2012 by pursuing to applicable regulation. mematuhi ketentuan yang berlaku.

Agenda RUPS Luar Biasa Extraordinary GMS Agenda 1. Permintaan Penjelasan Pemegang Saham atas Laporan 1. Shareholders’ confirmation appeal on Board of Dewan Komisaris tentang adanya disharmonisasi kedudukan Commissioners report regarding position disharmony antara Direksi dalam mengoperasionalkan Bank. between the Board of Directors in managing the Bank.

2. Mengusulkan Calon Komisaris Independen Pengganti 2. Proposing Independent Commissioner candidate, replacing Benyamin Kartono Lebe, yaitu: Benyamin Kartono Lebe, that are: a. Petrus Elias Jemadu, S.H, M.Hum a. Petrus Elias Jemadu, S.H, M.Hum b. Dencik Syamsurizal b. Dencik Syamsurizal c. Frangky Amalo c. Frangky Amalo

untuk dilakukan proses seleksi oleh Komite Remunerasi To be evaluated on selection process by Bank’s Remuneration dan Nomisasi Bank. and Nomination Committee.

3. Membahas Pemberhentian Direktur Pemasaran. 3. Discussing Marketing Director resignation.

4. Membahas dan menetapkan syarat-syarat calon Direksi 4. Discussing and implementing candidate for Board of dan Komisaris, dengan keputusan dan penetapan sebagai Commissioners and Board of Directors members, with berikut: decisions and procedures as follows:

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 147 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

a. Calon Komisaris: a. Commissioner candidate:

(1) Petrus Elias Jemadu, S.H, M.Hum (1) Petrus Elias Jemadu, S.H, M.Hum

(2) Frangky Amalo (2) Frangky Amalo

b. Calon Direksi: b. Director Candidate:

(1) Yoseph Siga (1) Yoseph Siga

(2) Tomy Jeferson Ndolu (2) Tomy Jeferson Ndolu

Untuk selanjtunya masing-masing calon tersebut To be later each of the candidate was reported to Bank dilaporkan kepada Bank Indonesia untuk mengikuti Fit Indonesia to attend Fit and Proper Test. and Proper Test.

5. Penetapan dan Pengangkatan Komisaris Independen dan 5. Independent Commissioner and Marketing Director Direktur Pemasan Bank, masing-masing untuk masa appointment and Inauguration, each serving for 4 (four) jabatan selama 4 (empat) tahun. years period.

6. Penetapan langkah-langkah penyelesaian masalah Bank 6. Implementation of Bajawa Branch Office issue settlement NTT Cabang Bajawa. actions.

7. Penyerasian dan Penyempurnaan Anggaran Dasar 7. Article of Association refinement and syncronization by dengan melakukan revisi atas ketentuan tentang tata cara revising Board of Commissioners and Board of Directors pengakatan Dewan Komisaris dan Direksi Bank berikut appointment mechanism and procedures including the syarat-syarat pencalonannya. candidacy requirements.

8. Peningkatan status kantor cabang pembantu Anakalang 8. Upgrading Anakalang Supporting Branch Office status to menjadi kantor cabang. Branch Office.

9. Pembangunan gedung kantor Bank NTT Cabang Bajawa. 9. Bank NTT Bajawa Branch Office building construction.

Proses pemanggilan RUPS tersebut telah dilaksanakan sesuai THE GMS calls has been implemented complying to Law No. 40 dengan UU No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas of 2007 regarding Limited Company, specifically as disclosed at yaitu pada Pasal 81 dan Pasal 82. Article 81 and Article 82.

PT Bank NTT Board Of Commissioners and Board Of Directors Hubungan Direksi dan Dewan Komisaris PT Bank NTT Relationship

Direksi dan Dewan Komisaris saling menghormati tugas, The Board of Commissioners and Board of Directors respect tanggung jawab dan wewenang masing-masing sesuai each others’ duties, responsibilities as well as authorities peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar referring to applicable regulation and Article of Association of perseroan. Dewan Komisaris memperoleh akses atas informasi the Company. The Board of Commissioners holds access on Perseroan secara tepat waktu dan lengkap. Company’s information in comprehensive and timely manner.

Setiap hubungan kerja yang bersifat informal dapat dilakukan Every informal working relation may be conducted by each oleh masing-masing Anggota Dewan Komisaris dan Direksi, Board of Commissioners and Board of Directors members, but namun tidak mempunyai kekuatan hukum sebelum diputuskan do not have legal force before decided through legal mechanism melalui mekanisme yang sah sesuai dengan peraturan referring to law and regulation as well as Article of Association. perundang-undangan dan anggaran dasar Perseroan.

148 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Dewan Komisaris Board Of Commissioners

Komposisi, Kriteria dan Independensi Dewan Komisaris Board of Commissioners Composition, Criteria and Independency

Dewan Komisaris sebagai organ perusahaan bertugas The Board of Commissioners as Company’s organ holds dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan collective duties and responsibilities to carry supervision and pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi providing advice to the Board of Directors as well as ensuring serta memastikan bahwa perusahaan melaksanakan GCG, that the Company has conducted GCG, besides those duties, the disamping hal tersebut Dewan Komisaris juga memberikan Board of Commissioners also delivers guidance to the Board pengarahan kepada Direksi dalam proses implementasi of Directors in implementing Bank’s vision, mission as well as visi, misi serta rencana kerja dan anggaran Bank, dengan Budget and Working Plan, by considering recommendation from mempertimbangkan masukan dari komite-komite yang ada, existing Committees, providing recommendation regarding memberikan rekomendasi mengenai remunerasi anggota Board of Directors member remuneration, evaluating and Direksi, mengevaluasi dan menyetujui keputusan manajemen apporving management’s decision as well as strategic actions dan tindakan strategic yang diusulkan oleh Direksi, memonitor proposd by the Board of Directors, monitoring risk management praktik manajemen risiko, mengevaluasi dan menindaklanjuti practice, evaluating and follwing-up internal as well as external temuan audit internal dan eksternal. audit findings.

Komposisi Dewan Komisaris Board of Commissioners Composition

Didalam Peraturan Bank Indonesia Nomor: 8/4/PBI/2006 As stated at Bank Indonesia Regulation No. 8/4/PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank regarding Good Corporate Governance for Commercial Banks Umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank as amended by Bank Indonesia Regulation No. 8/14/PBI/2006, Indonesia Nomor: 8/14/PBI/2006 , untuk susunan keanggotaan Board of Commissioners composition, implemented that the Dewan Komisaris ditetapkan bahwa, Dewan Komisaris paling Board of Commissioners consists of at least 3 (three) members kurang terdiri 3 (tiga) orang dan paling banyak sama dengan and at most equal with number of Board of Directors members. jumlah anggota Direksi.

Sesuai ketentuan tersebut di atas jumlah Dewan Komisaris Complying to the regulation, number of Bank NTT’s Board of Bank NTT, sebanyak 3 (tiga) orang atau masih dibawah jumlah Commissioners, that consists of 3 (three) members, or still Direksi yaitu sebanyak 4 (empat) orang, dengan komposisi less than number of the Board of Directors members that is Keanggotaan Dewan Komisaris terdiri atas: 4 (four) members, with Board of Commissioners membership composition consists of:

1 (satu) orang Komisaris Utama dan 2 (dua) orang Komisaris 1 (one) President Commissioner and 2 (two) Commissioners berasal dari pihak Independen, sehingga dari komposisi from Independent party, that from the Board of Commissioners kepengurusan Dewan Komisaris di atas 50% dari jumlah membership composition, for more than 50% Board of anggota Dewan Komisaris adalah Komisaris Independen. Commissioners members is independent.

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Pursuant to Extraordinary General Meetings of Shareholders Luar Biasa Nomor: 30 tanggal 10 April 2008 yang dibuat Minutes of Meetings No. 30 dated April 10th, 2008 made dihadapan Emmanuel Mali, S. H. Notaris di Kupang, Berita in the prescence of Notary Emmanuel Mali, SH in Kupang, Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Nomor: 108 Extraordinary General Meetings of Shareholders Minutes of tanggal 20 Juni 2009 yang dibuat dihadapan Silvester Joseph Meetings No. 108 dated June 20th, 2009, made in the prescence Mambaitfeto, S. H. Notaris di Kupang dan dan Berita Acara of Notary Silvester Joseph Mambaitfeto, SH in Kupang and Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Nomor: 86 Tahun Extraordinary General Meetings of Shareholders Minutes 2012 tanggal 24 Agutus 2012 yang dibuat Silvester Joseph of Meetings No. 86 of 2012 dated August 24th, 2012 made in Mambaitfeto, S.H Notaris di Kupang, serta berdasarkan Surat the prescence of Notary Silvester Joseph Mambaitfeto, SH in Keputusan Gubernur Bank Indonesia Nomor: 14/64/GBI/ Kupang, as well as Bank Indonesia Governor Decree No. 14/16/ DPIP/Rahasia tanggal 3 Juli 2012 tentang Keputusan Atas GBI/DPIP/Rahasia dated July 3rd, 2012 regarding PT Bank Pencalonan Direktur dan Komisaris Independen PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur Independent Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur, maka komposisi Commissioner and Director Candidacy Decision, that the Board susunan Komposisi Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: of Commissioners membership composition is as follows:

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 149 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

N a m a Jabatan Masa Jabatan N a m e Position Tenure of Office

Komisaris Utama Fransiskus Salem, SH. M.Si 2009 - 2013 President Commissioner Komisaris Independen Ir. Fredrik L. Benu, M.Si, Ph.D 2009-2013 Independent Commissioner Komisaris Independen Drs. Benyamin K Lebe, MM 2008-2012* Independent Commissioner Komisaris Independen Petrus Elias Jemadu, SH. M.Hum 2012-2016* Independent Commissioner * berlangsung pemberhentian dan pengangkatan Komisaris Independen * Independent Commissioner appointment and discharge inauguration ceremony

Susunan pengurus Bank tersebut telah ditatausahakan The Bank’s management composition has been administered on dalam administrasi Bank Indonesia Kupang sesuai dengan Bank Indonesia Kupang Office’s administration pursuant to Bank Surat Bank Indonesia No.11/1/DPIP/Kpa/Rahasia tanggal Indonesia Decree No. 11/DPIP/Kpa/Rahasia dated June 8th, 8 Juni 2009 dan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia 2009 and Bank Indonesia Governor Decree No. 14/16/GBI/DPIP/ Nomor: 14/64/GBI/DPIP/Rahasia tanggal 3 Juli 2012 Rahasia dated July 3rd, 2012 regarding PT Bank Pembangunan tentang Keputusan Atas Pencalonan Direktur dan Komisaris Daerah Nusa Tenggara Timur Independent Commissioner and Independen PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Director Candidacy Decision. Timur.

Jumlah, Komposisi, integritas dan kompetensi anggota Number, composition, integrity and competency of the Board Dewan Komisaris diatas sesuai dengan kegiatan usaha Bank of Commissioners above mentioned have also been adhered serta telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia, antara to Bank’s business activity and complied to Bank Indonesia lain: Regulation, as of:

1. Jumlah anggota Dewan Komisaris adalah 3 Orang; 1. Number of Board of Commissioners members is 3 members.

2. Semua anggota Dewan Komisaris berdomisili di Indonesia; 2. Every Board of Commissioners member is resided in Indonesia.

3. Penggantian dan/atau pengangkatan Dewan Komisaris 3. Board of Commissioners replacement and/or appointment oleh RUPS; by GMS.

4. Jumlah Anggota Dewan Komisaris telah lulus penilaian 4. Number of Board of Commissioners has passed fit and kemampuan dan kepatutan; dan proper test; and

5. Tidak ada anggota Dewan Komisaris yang saling memiliki 5. There is no Board of Commissioners member that holds hubungan keluarga sampai derajat kedua dengan sesama family relation until second heirs both with other member anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi. of Board of Commissioners and/or Board of Directors.

Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS untuk jangka Board of Commissioners members are appointed by GMS for waktu 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 4 (four) years period and may be re-appointed for the second masa jabatan kedua kalinya setelah memperhatikan ketentuan tenure of office after complying with Bank Indonesia Regulation Bank Indonesia dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk without reducing GMS’ rights to suddenly discharge at anytime memberhentikan sewaktu-waktu dengan menyebutkan by disclosing the reason. Board of Commissioners member alasannya. Pemilihan anggota Dewan Komisaris telah melalui appointment has passed fit and proper test referring to Bank penilaian kemampuan dan kepatutan sesuai dengan ketentuan Indonesia regulation. Bank Indonesia.

Selain itu dengan Komposisi di atas maka keanggotaan Besides, with the composition stated above that the membership Dewan Komisaris Bank NTT tidak melebihi jumlah anggota of Bank NTT’s Board of Commissioners does not exceed number Direksi dan lebih dari 50% merupakan Komisaris Independen, of Board of Directors members and for more than 50% is sehingga tidak melanggar GCG. Independent Commissioner that do not violate GCG principles.

150 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Kriteria Dewan Komisaris Board of Commissioners Criteria Seluruh pengangkatan dan/atau penggantian anggota Dewan Every Board of Commissioners member appointment and/or Komisaris disetujui oleh RUPS sejalan dengan kriteria utama replacement approved by GMS complies with principal criteria, yaitu : as of:

1. Memiliki sertifikat manajemen risiko level 2 atau 1. Holding 2nd grade risk management certification or evident dibuktikan dengan surat keterangan kelulusan dari by certificate from risk management certification agency lembaga sertifikasi manajemen risiko yang diakui Bank admitted by Bank Indonesia. Indonesia.

2. Usia pada saat melamar tidak lebih dari 60 (enam puluh) 2. Aget at the candidacy is no more than 60 (sixty) years. tahun. dengan tetap mempertimbangkan integritas, kompetensi, by always considering integrity, competency, professionalism profesionalisme dan reputasi keuangan yang memadai sesuai and adeqate financial repiutation referring to fit and proper dengan persyaratan penilaian kemampuan dan kepatuhan (fit test requirement regulated by Bank Indonesia. Every Board and proper test) yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. of Commissioners member appointment and/or replacement Setiap pengangkatan dan/atau penggantian anggota Dewan always consideres recommendation from Nomination and Komisaris senantiasa memperhatikan rekomendasi dari Remuneration Committee. Komite Nominasi dan Remunerasi.

Status Independensi Dewan Komisaris Board of Commissioners Independency Status

Untuk menghindari benturan kepentingan, seluruh anggota To prevent conflict of interest, every Bank NTT’s Board of Dewan Komisaris Bank NTT tidak saling memiliki hubungan Commissioners member does not hold financial and family keuangan dan hubungan keluarga dengan anggota Dewan relationships with other members of Board of Commissioners Komisaris lainya dan/atau anggota Direksi. or Board of Directors.

Seluruh Komisaris Independen tidak memiliki hubungan All of Independent Commissioners does not hold financial, keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan hubungan management, share ownerhsip and family relationship until keluarga sampai dengan derajat kedua dengan anggota second heirs with other members of Board of Commissioners, Dewan Komisaris lainnya, Direksi dan/atau Pemegang Saham Board of DIrectros and/or Controlling Shareholders that may Pengendali, yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk interfere its ability to act independently, unless PT Bank NTT’s bertindak independen, kecuali Komisaris Utama PT Bank President Commissioner directly holds financial relationship NTT secara langsung memiliki hubungan keuangan dengan with Controlling Shareholders due to respected position is also Pemegang Saham Pengendali Bank karena pada saat ini served as Regional Secretary (Sekda) of East Nusa Tenggara posisi yang bersangkutan adalah sebagai Sekretaris Daerah Province. Provinsi NTT.

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Board of Commissioners Duties and Responsibilities

Dewan Komisaris merupakan organ perseroan yang secara The Board of Commissioners is Company’s organ that collectively kolektif bertugas melakukan pengawasan secara umum holds duties to conduct general and/or particular supervisory dan/atau khusus sesuai dengan anggaran dasar serta pursuant to Article of Association as well as providing advice memberikan nasehat kepada Direksi. Dewan Komisaris to the Board of Directors. The Board of Commissioners does tidak turut serta dalam mengambil keputusan operasional. not involve on operational decision-making process. The Kedudukan masing-masing anggota Dewan Komisaris position of each Board of Commissioners memebrs including termasuk Komisaris Utama adalah setara. Dewan Komisaris President Commissioner is equal. The Board of Commissioners diangkat dan diberhentikan oleh RUPS. is appointed and discharged by the GMS.

Berdasarkan anggaran dasar Bank, tugas utama Dewan Referring to Bank’s Article of Association, primary duties of the Komisaris adalah bertanggung jawab melakukan pengawasan Board of Commissioners is responsible for conduting supervision atas kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada on management’s policy, general management practice, both umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha related to the Company or its business and providing advice to Perseroan, dan member nasihat kepada Direksi untuk the Board of Directors on behalf of Bank’s interest to comply kepentingan Bank agar sesuai dengan maksud dan tujuan with Bank’s vision and mission, implementing and ensuring

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 151 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Bank, menerapkan dan memastikan pelaksanaan manajemen risk management and Good Corporate Governance principles risiko dan prinsip-prinsip Good Corporate Governance dalam practices in every Company’s business activity at every level or setiap kegiatan usaha perseroan pada seluruh tingkatan organizational stages, and fulfilled its duties independently. atau jenjang organisasi, dan dalam pelaksanaan tugasnya dilakukan secara independen.

Pelaksanaan Tugas dan Tanggungjawab Dewan Komisaris Board of Commissiones Duties and Responsibilities Implementation

Secara garis besar, selama tahun 2012 Dewan Komisaris Generally, throughout 2012, the Board of Commissioners has telah melaksanakan beberapa hal terkait pelaksanaan tugas carried several aspects regarding its duties and responsibilities, dan tanggungjawabnya, antara lain: as follows:

1. Menyetujui perubahan Struktur Organisasi dan Tata kerja 1. Approving Bank’s Organizational Structure and Working Bank dengan memperhatikan hasil keputusan RUPS Luar Procedure changes by notifying to Extraordinary GMS Biasa. Decision.

2. Membahas agenda RUPS tahun buku 2012. 2. Discussing GMS Agenda for fiscal year 2012.

3. Meminta Direksi agar segera menyelesaikan permasalahan- 3. Appealing the Board of Directors to immediately settle permasalahan yang berkembang secara internal. internally developed issues.

4. Persetujuan revisi target perolehan laba tahun 2012. 4. Approving profit target revision 2012.

5. Meminta penjelasan dan penyampaian laporan progres 5. Appealing further explanation and non-performing loan penyelesaian kredit bermasalah. settlement progress report disclosure.

6. Meminta kepada Direksi agar sebaiknya menambah 6. Appealing to the Board of Directors that shall append karyawan pada Divisi SKAI agar dapat melakukan sistem employees at Internal Audit Division to perform more pengawasan yang lebih intensif karena banyaknya kantor intensive audit system considering number of newly opened Bank yang dibuka. Bank’s office.

7. Direksi agar fokus kepada upaya penghimpunan dana 7. The Board of Directors shall focus to third party fund pihak ketiga agar tercapai struktur sumber pendanaan collection to achieve sound Bank’s fund source structure. Bank yang sehat.

Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners Meetings

Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor: 8/4/PB/2006 Pursuant to Bank Indonesia Regulation No. 8/4/PBI/2006 dated tanggal 30 Januari 2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate January 30th, 2006 regarding Good Corporate Governance Governance bagi Bank Umum berikut perubahannya Nomor: Implementation for Commercial Banks as amended by PBI No. 8/14/PBI/2006 tanggal 05 Oktober 2006, Pasal 15 ditegaskan 8/14/PBI/2006 dated October 5th, 2006, Article 15, stated that bahwa rapat Dewan Komisaris wajib diselenggarakan secara the Board of Commissioners meetings is obligated to be held berkala paling kurang 4 (empat) kali dalam setahun dan wajib periodically at least 4 (four) times in a year and attended by all dihadiri oleh seluruh anggota Dewan Komisaris secara fisik of Board of Commissioners members physically at least 2 (two) paling kurang 2 (dua) kali dalam setahun. times in a year.

Di dalam Buku Pedoman Perusahaan (BPP) Good Corporate In the Bank NTT Good Corporate Governance Manual Book, Governance Bank NTT, Rapat Internal Dewan Komisaris Board of Commissioners internal meeting is held periodically diselenggarakan secara berkala minimal 4 (empat) kali dalam minimum 4 (four) times in a year, and has to be attended by all setahun, dan wajib dihadiri oleh seluruh anggota Dewan of Board of Commissioners members physically at least 2 (two) Komisaris secara fisik paling kurang 2 (dua) kali dalam setahun. times in a year.

152 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Sepanjang tahun 2012 Dewan Komisaris Bank NTT telah Throughout 2012, Bank NTT’s Board of Commissioners held 7 melaksanakan 7 (tujuh) kali pertemuan Rapat baik rapat (seven) meetings both internal or inviting the Board of Directors, internal maupun rapat dengan mengundang Direksi, anggota members of Nomination and Remuneration Committee, Non- Komite Nominasi dan Remunerasi, Tim Penyelesaian Kredit Performing Loan Settlement Team and other Bank’s Officer/ Bermasalah dan pejabat/pegawai Bank lainnya, terlihat pada Staff, as inferred from table below: tabel berikut:

Jadwal Rapat Dewan Komisaris dan Direksi Tahun 2012 Board of Commissioners and Directors Meeting 2012 Tanggal Materi Peserta No Date Agenda Participants

1. Evaluasi Kinerja Bisnis Desember 2012 2. Persiapan RUPS Luar Biasa 3. Pembahasan Surat Direktur Kepatuhan kepada Dewan 1. Fransiskus Salem, S.H, M.Si Komisaris 2. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Selasa, 24 Januari 2012 1 4. Lain-lain. 3. Daniel Tagu Dedo, S.E Tuesday, January 24th, 2012 1. Business Performance Evaluation December 2012 4. Adrianus Ceme, S.E 2. Extraordinary GMS Preparation 5. Eduardus Bria Seran, S.E 3. Compliance Director’s Letter to Board of Commissioners 4. Others 1. Evaluasi Kinerja Bisnis Januari dan Februari 2012 2. Pembahasan Laporan Hasil Pemeriksaan BPK 3. Persiapan RUPS TB 2012 dan RUPS Luar Biasa 1. Fransiskus Salem, S.H, M.Si 4. Lain-lain. 2. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Senin, 19 Maret 2012 2 1. Business Performance Evaluation January and February 3. Daniel Tagu Dedo, S.E Monday, March 19th, 2012 2012 4. Adrianus Ceme, S.E 2. BPK Audit Result Report Discussion 5. Eduardus Bria Seran, S.E 3. Annual and Extraordinary GMS Preparation 4. Others 1. Evaluasi Kinerja Bisnis Maret dan April 2012 2. Pembahasan hasil audit oleh BPK dan Bajawa 3. Rencana Pelaksanaan Bank Devisa 4. Rencana Penambahan Anggota Komite Audit Bapak Frederik T. Makatita 5. Perkembangan Renovasi Gedung Suba Suka dan 1. Fransiskus Salem, S.H, M.Si Pembangunan Gedung Kantor Cabang Ende 2. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Rabu, 30 Mei 2012 6. Lain-lain 3 3. Daniel Tagu Dedo, S.E Wednesday, May 30th, 2012 1. Business Performance Evaluation March and April 2012 4. Adrianus Ceme, S.E 2. BPK Audit Result Report and Bajawa Discussion 5. Eduardus Bria Seran, S.E 3. Foreign Exchange Bank Implementation Plan 4. Additional member for Audit Committee plan, Frederik T. Makatita 5. Suba Suka Building Renovation and Ende Branch Office Construction progress 6. Others 1. Evaluasi Kinerja Bisnis Bulan Mei 2012 1. Fransiskus Salem, S.H, M.Si 2. Kebijakan Mutasi pegawai 2. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Senin, 11 Juni 2012 3. Lain - lain 4 3. Daniel Tagu Dedo, S.E Monday, June 11th, 2012 1. Business Performance Evaluation May 2012 4. Adrianus Ceme, S.E 2. Employees Mutation Policy 5. Eduardus Bria Seran, S.E 3. Others 1. Kebijakan SDM 2. Kelengkapan Anggota Komite Komisaris 3. Rencana Pelaksanaan Bank Devisa 4. Rencana Relokasi Kantor Cabang Utama Kupang 1. Fransiskus Salem, S.H, M.Si Senin, 25 Juni 2012 5. Lain - lain 2. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D 5 Monday, June 25th, 2012 1. HR Policy 3. Daniel Tagu Dedo, S.E 2. BOC committees’ members adequacy 4. Eduardus Bria Seran, S.E 3. Foreign Exchange Bank Implementation Plan 4. Kupang Main Branch Office Relocation plan 5. Others

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 153 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Jadwal Rapat Dewan Komisaris dan Direksi Tahun 2012 Board of Commissioners and Directors Meeting 2012 Tanggal Materi Peserta No Date Agenda Participants

1. Evaluasi Kinerja Bisnis Bulan September 2012 2. Permasalahan SDM terkait Mutasi dan Kegiatan Outbound 3. Rencana Penerapan Bank Devisa dan Rencana Penerapan Metode Balance Scorecard 4. Rencana Pembelian Tanah di samping Gedung Kantor Pusat. 1. Fransiskus Salem, S.H, M.Si 5. Perkembangan Proses Penanganan Kasus Cabang 2. Drs. Benyamin Kartono Lebe, M.M/Petrus Bajawa. Elias Jemadu, S.H.M.Hum Kamis, 04 Oktober 2012 6. Remunerasi 3. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D 6 Thursday, October 4th, 2012 7. Lain-lain 4. Daniel Tagu Dedo, S.E 1. Business Performance Evaluation September 2012 5. Ibrahim Imang, S.E/Tomy Jeferson Ndolu 2. HR issues related to mutation program and outbound 6. Adrianus Ceme, S.E activity 7. Eduardus Bria Seran, S.E 3. Foreign Exchange Bank and Balance Scorecard Implementation Plan 4. Land purchase plan, located besides the Head Office 5. Bajawa Branch Office case handling process progress 6. Remuneration 7. Others 1. Laporan Direksi tentang kinerja akhir Bulan Desember Tahun Buku 2012 2. Laporan tindak lanjut pemeriksaan Bank Indonesia 3. Informasi tentang Remunerasi 4. Informasi tentang Pembangunan Gedung Kantor Bank NTT Kalabahi. 1. Fransiskus Salem, S.H, M.Si 5. Tanggapan terhadap Realisasi Bisnis Bank Tahun 2013- 2. Drs. Benyamin Kartono Lebe, M.M/Petrus 2015 Elias Jemadu, S.H.M.Hum Jumat, 28 Desember 2012 7 6. Lain - lain 3. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Friday, December 28th, 2012 1. BOD Report regarding final performance as of December 4. Daniel Tagu Dedo, S.E fiscal year 2012 5. Ibrahim Imang, S.E/Tomy Jeferson Ndolu 2. Bank Indonesia audit result follow-up report 6. Adrianus Ceme, S.E 3. Remuneration information 4. Information of Bank NTT office building construction at Kalabahi 5. Response on Bank Business Plan for 2013 – 2015 Realization. 6. Others

Jadwal Rapat Dewan Komisaris Tahun 2012 Board of Commissioners Meeting 2012 Kode Peserta* No Tanggal Materi Participant Code No Date Agenda 123

1. Pembagian Ketua Komite dan kelengkapan Komite Dewan Komisaris dan Masa Bhakti 2. Penugasan Dewan Komisaris oleh BI tentang penyusunan Code Of Conduct 3. Laporan Pengawasan Dewan Komisaris ke BI 1. Fransiskus Salem, S.H, M.Si 4. Permasalahan SDM dan Kegiatan Outbound Rabu, 05 September 2012 2. Drs. Benyamin Kartono Lebe, M.M / 1. 5. Lain-lain Wednesday, September 5th, 2012 Petrus Elias Jemadu, S.H.M.Hum 1. Division of Committees’ Chairman and BOC Committees’ 3. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Adequacyand Employment period 2. BOC assignment by BI about Code of Conduct preparation 3. BOC Supervisory Report to BI 4. HR issues and Outbound Activity 5. Others

154 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Rapat diatas merupakan rapat Dewan Komisaris yang The respective Board of Commissioners meeting has complied berdasarkan anggaran dasar Bank telah memenuhi kuorum, with Article of Association in term of quorum requirement, that sehingga keputusan yang dihasilkan tersebut merupakan the decisions made are considered as binding decisions. keputusan yang mengikat.

Hasil rapat dituangkan di dalam risalah rapat dan The meeting decisions stated on the minutes of meetings and didokumentasikan dengan baik. Tingkat Kehadiran anggota appropriately documented. Board of Commissioners members Dewan Komisaris dalam rapat rapat Dewan Komisaris adalah attendancy level in the Board of Commissioners meetings as sebagai berikut : follows:

Jadwal Rapat Dewan Komisaris dan Direksi Tahun 2012 Board of Commissioners and Board of Directors Meeting 2012 N a m a Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran % Kehadiran N a m e Number of Meeting Number of Attendance % Attendance

Fransiskus Salem, SH. M.Si 7 7 100% Ir. Fredrik L. Benu, M.Si, Ph.D 7 7 100% Drs. Benyamin K Lebe, MM / Petrus Elias Jemadu, S.H.M.Hum 7 2 89%

Transparansi, Hubungan Keuangan, Kepengurusan dan Board of Commissioners Transparency, Financial, Keluarga serta Larangan Dewan Komisaris Management and Family Relationsip as well as Prohibition Anggota Dewan Komisaris Bank tidak memiliki saham pada The Bank’s Board of Commissioners members do not hold share Bank NTT, Bank lain, Lembaga Keuangan bukan Bank, dan ownership in Bank NTT, other banks or non-bank financial perusahaan lainnya yang berkedudukan baik didalam maupun institutions located both inside and outside NTT Province. diluar daerah Propinsi NTT.

Tidak terdapat rangkap jahatan anggota Dewan Komisaris, There is no dual position of Board of Commissioners, where the dimana yang bersangkutan disamping sebagai Komisaris respected party besides serving as Bank’s Commissioner also Bank juga tidak duduk sebagai pengurus pada beberapa appointed as management on several companies. perusahaan.

Anggota Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan keluarga Member of the Board of Commissioners does not hold sampai dengan derajat kedua antara sesama anggota Dewan family to second heir relationship with other members of Komisaris, Direksi dan Pemegang Saham Pengendali. Board of Commissioners, Board of Directors and Controlling Shareholders. Anggota Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan keuangan Member of Board of Commissioners does not hold financial dengan Dewan Komisaris lainnya, Direksi, Pemegang Saham relationship with other members of Board of Commissioners, Pengendali dan dari Perusahaan yang Pemegang Saham Board of Directors, Controlling Shareholders and with other Pengendalinya adalah Dewan Komisaris lainnya dan/atau companies that the controlling shareholders is Bank’s Board of Direksi Bank. Commissioners or Board of Directors member.

Anggota Dewan Komisaris tidak memanfaatkan Bank untuk Member of Board of Commissioner dos not utilize the Bank for kepentingan pribadi, keluarga, dan/atau pihak lain yang personal, family and/or other parties interest that may harm or merugikan atau mengurangi keuntungan Bank, serta tidak reduce Bank’s profit, as well as not taking personal benefit from mengambil dan atau menerima keuntungan pribadi dari Bank. the Bank.

Paket Kebijakan Remunerasi dan Fasilitas lain Dewan Board of Commissioners Remuneration Package and other Komisaris. Facilities Policy Sepanjang tahun 2012 jumlah gaji dan tunjangan lainnya yang Throughout 2012, amount of salary and other allowances meliputi remunerasi dalam bentuk natura dan non natura included on the remuneration package in form of natura and yang diberikan kepada Dewan Komisaris adalah sebesar non-natura provided to the Board of Commissioners amounted Rp4.785.882.143,- to Rp4.785.882.143.

Remunerasi Dewan Komisaris selama tahun 2012 terlihat Board of Commissioners remuneration package in 2012 as dalarn tabel berikut: described on following table:

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 155 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Remunerasi Dewan Komisaris selama tahun 2012 Board of Commissioners remuneration package in 2012 Jumlah Komisaris Jenis Penerimaan Nominal (Rp) No Number of Board of Remuneration Type Nominal (Rp) Commissioners

Remunerasi dalam bentuk non natura (gaji dan penghasilan tetap lainnya, antara lain tantiem, dll) 1. 4 4.551.576.767 Remuneration in form of natura/non-natura (wage and other permanent salary, such as tantieme, etc.) Fasilitas lain dalam bentuk natura/non natura (fasilitas tidak tetap lainnya antara lain perumahan, transportasi, asuransi kesehatan, dll) yang tidak dapat dimiliki 2. 2 234.305.376 Other facilities in form of natura/non-natura (other non-permanent facilities such as housing, transportation, health insurance, etc) that can not be owned. TOTAL TOTAL 6 4.785.882.143

Jumlah anggota Dewan Komisaris yang menerima paket Number of Board of Commissioners members that received remunerasi selama tahun 2011 yang dikelompokan dalam remuneration package throughout 2011 and classified on the kisaran tingkat penghasil, terlihat dalam tabel dibawah ini: salary level, as described on following table:

Kelompok Nominal Remunerasi 1 tahun Jumlah Komisaris Remuneration package nominal classification per year Number of Commissioner

Di atas Rp 2 miliar 2 Above Rp. 2 billion Di atas Rp 1 miliar s.d 2 miliar - Above Rp. 1 billion to Rp. 2 billion Di atas Rp 500 juta s.d Rp 1 miliar 1 Above Rp. 500 million to Rp. 1 billion Rp 500 juta ke bawah 1 Rp. 500 million or less TOTAL TOTAL 4

Pemenuhan Ketentuan Fit & Propes Test Fit and Proper Test Compliance

Seluruh anggota Dewan Komisaris telah lulus hasil fit and All of Board of Commissioners members has passed fit and proper test yang dilakukan oleh Bank Indonesia. Seluruh proper test conducted by Bank Indonesia. Every Board of anggota Dewan Komisaris memiliki integitas, kompetensi Commissioners member holds integrity, competency and dan reputasi keuangan yang memadai. Komisaris Independen adequate financial reputation. The Independent Commissioner tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, does not hold financial relationship with other members of Board kepemilikan dan hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris of Commissioners, Board of Directors, Controlling Shareholders lainnya, Direksi, Pemegang Saham Pengendali dan dari and with other companies that the controlling shareholders is Perusahaan yang Pemegang Saham Pengendalinya adalah Bank’s Board of Commissioners or Board of Directors member, Dewan Komisaris lainnya dan atau Direksi Bank, yang dapat that may interfere its ability to act independently. mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen.

Program Pelatihan dan Seminar Dewan Komisaris Board of Commissioners Training and Seminar Program

Sepanjang tahun 2012 Dewan Komisaris telah mengikuti Throughout 2012, the Board of Commissioners participated beberapa pelatihan/seminar/worshop yang diselenggarakan on several training/seminar/workshop acitivities held both by oleh pihak internal, baik dari BI maupun dari lembaga internal, BI or other training organizers in Indonesia. pelatihan yang ada di Indonesia.

156 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Waktu Nama Jenis Pelatihan Lembaga Penyelenggara Pelaksanaan Name Training Type Institutions Time

Rapat Kerja FKDK/P BPD-SI Wilayah Tengah dan Panel Diskusi di 18 - 21 April 2012 Banjarmasin FKDK/P Fransiskus Salem, SH. M.Si April 18th – 21st, FKDK/P BPD-SI Working Meeting for Center Region and Panel FKDK/P 2012 Discussion in Banjarmasin

Rapat Kerja FKDK/P BPD SI Wilayah Timur di Makasar FKDK/P 19 Mei 2012 FKDK/P BPD-SI Working Meeting for Eastern Region in Makasar FKDK/P May 19th, 2012

Seminar & Rakerwil FKDK/P BPD-SI Wilayah Timur di Kendari 27 - 28 Juni 2012 FKDK/P FKDK/P BPD-SI FKDK/P BPD-SI Working Meeting and Seminar for June, 27th - 28th, FKDK/P Eastern Region in Kendari 2012

Studi Banding tentang Kebijakan Code Of Conduct di Bank Jabar 19 - 22 September Banten dan Bank Mandiri Jakarta Dewan Komisaris Bank NTT 2012 Code Of Conduct Policy Comparative Study at Bank Jabar Banten Bank NTT BOC September 19th - and Bank Mandiri Jakarta 22nd, 2012 Seminar Nasional BRC Sebagai Strategi Mewujudkan BPD yang Efisien Menuju Pertumbuhan Yang Berkesinambungan di Jakarta ASBANDA 10 Februari 2012 Ir. Fredrik L. Benu, M.Si, Ph.D BRC as Strategy to Build Efficient RDB Towards Sustainable ASBANDA February 10th, 2012 Development National Seminar in Jakarta Queensland Alliance Study Visit Project on Productivity and profitability Enhancement for Agriculture & Food of Tropical Pulse Crops in Indonesia and Australia di Queensland Inovation Queensland 25 - 30 Maret 2012 - Australia Government March 25th - 30th, Study Visit Project on Productivity and profitability Enhancement Queensland Alliance 2012 of Tropical Pulse Crops in Indonesia and Australia di Queensland - for Agriculture & Food Australia Inovation Queensland Government Rapat Kerja FKDK/P BPD-SI Wilayah Tengah dan Panel Diskusi di 18 - 21 April 2012 Banjarmasin FKDK/P April 18th – 21st, FKDK/P BPD-SI Working Meeting for Center Region and Panel FKDK/P 2012 Discussion in Banjarmasin Seminar Kesiapan Perbankan Indonesia Menghadapi Berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dan MengantisipasiProgram MP3EI (Masterplan Percepatan & Perluasan Pembangunan FKDKP 26 April 2012 Ekonomi Indonesia) di Solo FKDK/P April 26th, 2012 Indonesian Banking Readiness in Welcoming ASEAN Economy Community and Anticipating MP3EI Program in Solo (Indonesian Economy Development Expansion & Acceleration Master plan)

Rapat Kerja FKDK/P BPD SI Wilayah Timur di Makasar FKDKP 19 Mei 2012 FKDK/P BPD-SI Working Meeting for Eastern Region in Makasar FKDK/P May 19th2012

Seminar & Rakerwil FKDK/P BPD-SI Wilayah Timur di Kendari 27 - 28 Juni 2012 FKDKP FKDK/P BPD-SI FKDK/P BPD-SI Working Meeting and Seminar for June, 27th - 28th, FKDK/P Eastern Region in Kendari 2012

Seminar Kesiapan Perbankan Menghadapi Pembatasan Pemilikan 13 September Saham Bank di Jakarta FKDKP 2012 Welcoming Share ownership Restriction Banking Preparation FKDK/P September 13th, Seminar in Jakarta 2012 Studi Banding tentang Kebijakan Code of Conduct di Bank Jabar 19 - 22 September Banten dan Bank Mandiri Jakarta Dewan Komisaris Bank NTT 2012 Code of Conduct Policy Comparative Study at Bank Jabar Banten Dewan Komisaris Bank NTT September 19th - and Bank Mandiri Jakarta 22nd, 2012

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 157 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

International Seminar On Housing Finance Management 2012 di Denpasar LPPI 29 Oktober 2012 Ir. Fredrik L. Benu, M.Si, Ph.D International Seminar On Housing Finance Management 2012 in LPPI October 29th,2012 Denpasar Seminar Nasional Strategi Penguatan BPD ke Depan Untuk 3 Desember 2012 Meningkatkan Daya Saing Dalam Ekonomi Global di Jakarta ASBANDA December 3rd, BPD Future Empowering Strategyto Raise Competitive Advantage in ASBANDA 2012 Global Economy National Seminary in Jakarta 6 - 7 Desember Wokshop Anti Fraud dan Studi Banding ke Bank Sulut di Manado FKDK/P Wil.Timur 2012 Anti Fraud Workshop and Comparative Study to Bank Sulut in FKDK/P Wil.Timur December 6th – Manado 7th, 2012 Lembaga Manajemen Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di 20 - 22 Maret 2012 Petrus Elias Jemadu, SH. Surabaya (LMS) Jakarta March 20th - 22nd, M.Hum Lembaga Manajemen Risk Management Training & Certification in Jakarta 2012 Surabaya (LMS) Lembaga Manajemen Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di 17 - 19 April 2012 Surabaya (LMS) Jakarta March 20th - 22nd, Lembaga Manajemen Risk Management Training & Certification in Jakarta 2012 Surabaya (LMS)

Seminar & Rakerwil FKDK/P BPD-SI Wilayah Timur di Kendari 27 - 28 Juni 2012 FKDKP FKDK/P BPD-SI FKDK/P BPD-SI Working Meeting and Seminar for June, 27th - 28th, FKDKP Eastern Region in Kendari 2012

Studi Banding tentang Kebijakan Code Of Conduct di Bank Jabar 19 - 22 September Banten dan Bank Mandiri Jakarta Dewan Komisaris Bank NTT 2012 Code Of Conduct Policy Comparative Study at Bank JabarBantenand Bank NTT BOC September 19th - Bank Mandiri Jakarta 22nd, 2012

DIREKSI BOARD OF DIRECTORS

Komposisi, Kriteria dan Independensi Direksi Board of Directors Composition, Criteria and Independency

Direksi Bank NTT berjumlah 4 (empat) orang, terdiri dari Board of Directors of Bank NTT consists of 4 (four) members, 1 (one) 1 (satu) orang Direktur Utama dan 3 (tiga) orang Direktur, President Director and 3 (three) Directors; the Board of Directors is Direksi dipimpin oleh Direktur Utama. Sesuai Peraturan Bank led by President Director. Pursuant to Bank Indonesia Regulation No. Indonesia Nomor: 8/14/PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good 8/4/PBI/2006 dated January 30th, 2006 regarding Good Corporate Corporate Governance (GCG) Direksi berasal dari pihak yang Governance (GCG) Implementation, the Board of Directors is derived independen terhadap pemegang saham pengendali. from independent party towards controlling shareholders.

Semua Direksi berdomisili di Kupang, dan seluruh anggota All of Board of Directors members are resided in Kupang and Direksi Bank NTT telah memiliki pengalaman lebih dari 5 hold more than 5 (five) years experience on operational aspect (lima) tahun dibidang operasional sebagai Pejabat Eksekutif as Bank’s Executive Officers (except Bank Perkreditan Rakyat/ Bank (tidak termasuk Bank Perkreditan Rakyat). Rural Banks).

Direksi menjalankan Perseroan sesuai dengan kebijakan yang The Board of Directors operates the Company by referring to dipandang tepat, dalam batas yang ditentukan dalam Undang- appropriate policy, with the limitation stated on the Law No. 40 Undang Nomor: 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas of 2007 regarding Limited Company and/or Article of Association dan/atau Anggaran Dasar Perseroan untuk kepentingan for Company’s interest and complies with Company’s vision and Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan. mission.

Dalam pelaksanaannya, Direksi berhak mewakili Bank In its management practive, Board of Directors may represent didalam maupun diluar Pengadilan tentang segala hal dan the Bank inside or outside the Court regarding any aspect or dalam segala kejadian, mengikat Perseroan dengan pihak lain event, bind the Company with other parties and vice versa as dan pihak lain dengan Perseroan serta menjalankan segala well as implement any action, both regarding management or tindakan, baik mengenai kepengurusan maupun kepemilikan, ownership, but in establishing new business that participates akan tetapi dalam hal mendirikan suatu usaha baru turut serta on other companies both domestic or aboard has to be writtenly pada perusahaan lain baik didalam maupun diluar negeri harus approved by the Board of Commissioners. mendapat persertujuan tertulis dari Dewan Komisaris.

158 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Selain itu, Direksi bertanggung jawab dalam pengelolaan Bank, Moreover, the Board of Commissioner is responsible on the penerapan, pembuatan dan pelaksanaan kebijakan, rencana Bank’s management, policy implementation, preparation, dan strategi bisnis usaha Bank, pemeliharaan dan pengelolaan execution as well asb Bank’s business plan and strategy, Bank’s aktiva Bank, memastikan tercapainya target dan kegiatan asset management, ensuring business activity and target usaha, pemeliharaan dan terus menerus mengusahakan accomplishment, maintenance and continuously strive for efisiensi dan efektifitas operasional termasuk melaksanakan operational efficiency and effectiveness including conducting prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik dalam setiap Good Corporate Governance principles in every Bank’s business kegiatan usaha Bank dan pada seluruh tingkatan atau jenjang activity at every level or organizational stages by considering organisasi dengan memperhatikan pengendalian internal effective internal audit and appropriate risk management, yang efektif serta penerapan manajemen risiko yang baik, continuing internal, external, Bank Indonesia as well as other menindaklanjuti temuan hasil audit internal, audit eksternal, supervisory authorities audit results. Bank Indonesia dan pengawasan otoritas lainnya.

Seluruh Direksi Bank tidak memiliki rangkap jabatan All of Board of Directors members does not hold dual position sebagai Komisaris, Direksi atau Pejabat eksekutif pada bank, as Commissioner, Director or Executive Officer at other banks, perusahaan dan atau lembaga lain, tidak memiliki saham pada companies or institutions, does not hold share ownership at perusahaan lain, baik secara sendiri-sendiri atau bersama- other companies, both personally or collectively, does not hold sama, tidak saling memiliki hubungan keuangan dan keluarga financial and familiy until second heir relationships with other sampai dengan derajat kedua dengan sesama anggota Direksi members of Board of Directors and/or Board of Commissioners dan/atau Dewan Komisaris, dan dalam melaksanakan tugas and in carrying its duties and authorities, the Board of Directors dan wewenangnya, Direksi selalu berpedoman pada anggaran always complies to Article of Association and never delegates dasar Bank dan tidak akan mendelegasikan wewenangnya its general authorities to other parties that may cause Board of secara umum kepada pihak lain yang mengakibatkan Directors’ function and duties referral. pengalihan tugas dan fungsi Direksi.

Sesuai dengan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Pursuan to Extraordinary General Meetings of Shareholders Luar Biasa Nomor: 108 Tahun 2009 tanggal 20 Juni 2009 yang Minutes of Meetings No. 108 dated June 20th, 2009, made in dibuat Emmanuel Mali, S.H Notaris di Kupang dan Berita the prescence of Notary Silvester Joseph Mambaitfeto, SH in Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Nomor: Kupang and Extraordinary General Meetings of Shareholders 86 Tahun 2012 tanggal 24 Agutus 2012 yang dibuat Silvester Minutes of Meetings No. 86 of 2012 dated August 24th, 2012 Joseph Mambaitfeto, S.H Notaris di Kupang, dan berdasarkan made in the prescence of Notary Silvester Joseph Mambaitfeto, Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia Nomor: 14/64/ SH in Kupang, as well as Bank Indonesia Governor Decree No. GBI/DPIP/Rahasia tanggal 3 Juli 2012 tentang Keputusan 14/16/GBI/DPIP/Rahasia dated July 3rd, 2012 regarding PT Atas Pencalonan Nomor: 14/64/GBI/DPIP/Rahasia tanggal 3 Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur Independent Juli 2012 tentang Keputusan Atas Pencalonan Direktur dan Commissioner and Director Candidacy Decision, that the Board Komisaris Independen PT Bank Pembangunan Daerah Nusa of Directors membership composition is as follows Tenggara Timur, maka komposisi susunan Direksi, dapat dilihat pada tabel berikut:

Nama Jabatan Masa Jabatan Name Position Tenure of Office

Direktur Utama Daniel Tagu Dedo, SE 2009 - 2013 President Director Direktur Umum Adrianus Ceme, SE 2009-2013 General Affair Director Direktur Pemasaran Ibrahim Imang, SE 2009-2013* Marketing Director Direktur Kepatuhan Eduardus Bria Seran, SE 2009-2013 Compliance Director Direktur Pemasaran Tomy Jeferson Ndolu 2012-2016* Marketing Director

* berlangsung Pemberhentian dan Pengakatan Jabatan Direktur Pemasaran * Marketing Director appointment and discharge inauguration ceremony

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 159 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Tugas dan Tanggung jawab Direksi Board of Directors Duties and Responsibilities

Direksi merupakan organ perseroan yang bertangung.jawab The Board of Directors is Company’s organ that is fully responsible penuh atas pengurusan perseroan untuk kepenting dan tujuan on Company’s management on behalf of Company’s interest and perseroan, serta mewakili perseroan baik didalam maupun objective, as well as representing the Company both inside and luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. outside the Court pursuant to Article of Association procedures.

Direksi diangkat dan diberhentikan oleh RUPS. Direksi The Board of Directors is appointed and dismissed by the bertugas dan bertanggung jawab secara kolegial. Masing- GMS. The Board of Directors holds collegial duties and masing Direktur dapat bertindak dan mengambil keputusan responsibilities. Each of Director may act and take decision sesuai dengan hak dan wewenangnya. Selain dari hak dan based on his/her rights and authority, the Board of Directors wewenang, direksi juga mempunyai hak dan wewenang also holds other rights and authorities related to Bank NTT’s lainnya berkaitan dengan pengurusan Bank NTT sesuai management referring to Article of Association, GMS Decision dengan Anggaran Dasar, ketetapan RUPS, dan peraturan and applicable regulation. Thus, the implementation of every perundang-undangan yang berlaku. Namun, pelaksanaan Director’s duties remains collective responsibility. tugas oleh masing-masing Direktur tetap merupakan tanggujawab bersama.

Kedudukan masing-masing anggota Direksi termasuk Direktur The position of each Board of Directors member including the Utama adalah setara. Tugas Direktur Utama sebagai primus President Director is equal with President Director’s duty as inter pares adalah mengkoordinasikan kegiatan Direksi. primus inter pares is coordinating the Board of Directors’ activity.

Sebagai bagian implementasi pelaksanaan tata kelola As part of Good Corporate Governance implementation, the perusahaan yang baik, Bank telah menetapkan fungsi dan tugas Bank has implemented every Director’s duties nad functions masing-masing Direksi yang diatur dengan Surat Keputusan referring to PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Direksi PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur Timur Board of Directors Decree No. 123 of 2912 regarding PT Nomor: 123 Tahun 2012 tentang Pembagian Tugas, Wewenang Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur Board of dan Tata Tertib Kerja Direksi PT Bank Pembangunan Daerah Directors Working Regulation, Authority and Division of Duty, Nusa Tenggara Timur, yaitu sebagai berikut: as follows:

1. Direktur Utama bertugas mengkoordinasikan kegiatan 1. The President Director holds duties to coordinate all of dan pelaksanaan tugas seluruh Direktur, memperhatikan Board of Directors members’ duties impleementation and dan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan activity and immediately take any necessary actions in atas segala sesuatu yang dikemukakan dalam setiap every internal audit unit audit result report. The President laporan hasil pemeriksaan yang dibuat oleh Divisi Satuan Director also holds responsibility to coordinate every Bank’s Kerja Audit Intern. Direktur Utama juga bertanggung operational activity that in the implementation is assissted jawab untuk melakukan koordinasi seluruh kegiatan and cooperated with other Directors. Moreover, the operasional Bank, yang dalam pelaksanaannya dibantu President Director also holds duties and responsibiliities dan bekerjasama dengan para Direktur lainnya. Selain in planning, leading, coordinating and directly supervising itu Direktur Utama juga bertugas dan bertanggung jawab performance achievement of the divisions under his/her dalam merencanakan, memimpin, mengkoordinasikan supervision line, including Planning Division and Corporate dan mengawasi secara langsung pelaksanaan pekerjaan Secretary, Human Resources Division and Audit/Internal dan pencapaian kinerja divisi-divisi yang berada dibawah Audit Division as well as Bank’s performance achievement supervisinya, meliputi Divisi Perencanaan dan Sekretaris referring to its duties and function. Perusahaan, Divisi Sumber Daya Manusia dan Divisi Pengawasan/SKAI serta pecapaian kinerja Bank sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2. Direktur Pemasaran bertugas dan bertanggung jawab 2. Marketing Director holds duties and responsibilities in dalam merencanakan, memimpin, mengkoordinasikan planning, leading, coordinating and directly supervising dan mengawasi secara langsung pelaksanaan pekerjaan duties implementation as well as performance achievement dan pencapaian kinerja divisi-divisi yang berada dibawah of the divisions under his/her supervision line, including supervisinya, meliputi Divisi Treasury, Divisi UMKM & Treasury Division, SME & Consumer Division and Konsumer dan Divisi Komersial serta pencapaian kinerja Commercial Division as well as Bank’s performance Bank sesuai dengan tugas dan fungsinya. achievement referring to its duties and function.

160 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

3. Direktur Umum bertugas dan bertanggungjawab dalam 3. General Affair Director holds duties and responsibilities merencanakan, memimpin, mengkoordinasikan dan in planning, leading, coordinating and directly supervising mengawasi secara langsung pelaksanaan pekerjaan duties implementation as well as performance achievement dan pencapaian kinerja divisi-divisi yang berada dibawah of the divisions under his/her supervision line, including supervisinya, meliputi Divisi Operasional dan Akuntansi, Operational and Accounting Divisions, General Affairs and Divisi Umum dan Logistik dan Divisi Informasi dan Logistic Division also Information and Technology Division Teknologi serta pencapaian kinerja Bank sesuai dengan as well as Bank’s performance achievement referring to its tugas dan fungsinya. duties and function.

4. Direktur Kepatuhan membawahi Divisi Kepatuhan, Divisi 4. Compliance Director supervises Compliance Division, Kualitas Pelayanan dan Divisi Manajemen Risiko. Bertugas Service Quality Division and Risk Management Division. menetapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk Hold duties to implement necessary actions to ensure that memastikan Perseroan telah memenuhi seluruh peraturan the Company has complied with Bank Indonesia Regulation Bank Indonesia dan peraturan perundang-undangan lain and other applicable regulation in performing prudent yang berlaku dalam rangka pelaksanaan prinsip kehati- principles. hatian.

Rapat Direksi Board of Directors Meetings

Didalam Buku Pedoman Perusahaan (BPP) Good Corporate As stated in the Bank NTT Good Corporate Governance Manual Governance Bank NTT, Rapat Direksi dapat diadakan setiap Book, the Board of Directors meeting is held at anytime considered waktu bilamana dipandang perlu dan diselenggarakan secara necessary and periodically held minimum once in a month. rutin minimal satu kali dalam 1 (satu) bulan.

Direksi dapat mengadakan rapat diluar jadwal tersebut diatas The Board of Directors may conduct the meeting outside those berdasarkan permintaan tertulis: schedules based on written proposal from:

1. Seorang atau lebih anggota Direksi 1. One or more Board of Directors members.

2. Permintaan tertulis seorang atau lebih anggota Komisaris. 2. One or more Board of Commissioners memebrs.

3. Permintaan tertulis 1 (satu) Pemegang Saham atau lebih 3. 1 (one) or more Shareholders that collectively represents yang bersama-sama mewakili 1/10 (satu per sepuluh) 1/10 (one per tenth) part of all shares. bagian dari jumlah seluruh saham.

Direksi telah melakukan beberapa kali pertemuan/rapat, baik The Board of Directors held several meetings, both internal or rapat internal didalam Direksi maupun rapat Direksi dengan with other related units (coordination meeting). The Board of Unit kerja terkait (rapat koordinasi). Rapat Direksi berfungsi Directors meetings also hold function to implement policy on untuk menetapkan kebijakan dalam pengambilan keputusan strategic decision-making. strategis.

Sepanjang tahun 2012 Direksi telah mengadakan rapat During 2012, the Board of Directors held 7 (seven) meetings, sebanyak 5 (lima) kali rapat, terdiri dari rapat internal mapuan consisted of internal and joint meeting owth other related rapat dengan pejabat Bank terkait. Bank’s Executive Officers.

Tabel dibawah mengungkapkan frekuensi dan tingkat Following are Board of Directors meetings frequency and kehadiran Direksi didalam setiap pertemuan/rapat sepanjang attendance level throughout 2012: tahun 2012.

Nama Jumlah Kehadiran % Kehadiran Name Number of Attendance % Attendance

Daniel Tagu Dedo, SE 5 100% Adrianus Ceme, SE 5 100% Ibrahim Imang, SE 1 100% Eduardus Bria Seran, SE 4 80% Tomy Jeferson Ndolu 4 100%

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 161 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Rapat Direksi Board of Directors Meetings

Sepanjang tahun 2012 Direksi telah mengadakan rapat/ Throughout 2012 the Board of Directors held 5 (five) meetings pertemuan sebanyak 5 (lima) kali dengan jadwal rapat sebagai with meeting schedules as follows: berikut:

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participants Name Code*

12345

1. Pembahasan Bisnis Operasional Kantor √√ Pusat Tahun 2012 √√ - 2. Lain - lain a. Usulan Jasa Produksi b. Penghargaan Purna Bakti Dapen c. Kepengurusan Dapen 3. Asuransi Puna Bakti Direksi. 4. BKK. Kamis, 12 Januari 2012 5. Kredit dan Dana 1 Thursday, January 12th, 2012 1. Head Office Operational Business Discussion 2012 2. Others a. Production Incentive Recommendation b. Pension Fund Post-Employment Reward c. Pension Fund Management 3. BOD Post-Employment Insurance 4. BKK 5. Loan and Funding

1. Evaluasi Kinerja Keuangan Triwulan III √-√√√ Oktober dan Estimasi Desember 2012 2. Hal-Hal yang penting tentang finalisasi Rencan Bisnis Bank 2013 3. Perubahan Struktur Organisasi 2013. 4. Lokakarya Master Plan Perluasan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3IE) Provinsi NTT 5. Lain-lain. Senin, 12 November 2012 2 1. Third Quarter Financial Performance Monday, November 12th, 2012 Evaluation October and Decelmber 2012 Estimation 2. Significant aspects about Bank Business Plan 2013 Finalization 3. Organizational Structure Changes 2013 4. Indonesian Economy Development Expansion and Acceleration Master Plan NTT Province 5. Others

1. Kinerja keuangan tahun 2012 √-√√√ 2. Finalisasi Rencan Bisnis Bank 2012 3. Perubahan Struktur organisasi Jumat, 23 November 2012 4. Lain-lain. 3 Friday, November 23rd, 2012 1. Financial Performance 2012 2. Bank Business Plan Finalization 2012 3. Organizational Structure Changes 4. Others

162 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participants Name Code*

12345

1. Pembahasan tindak lanjut kasus Bajawa. 2. MoU IPB Bogor & Bank NTT 3. Target Laba: √-√√√ 4. Bonus Triwulan IV Tahun 2012 5. Kasus-kasus SDM yang tertunda Senin, 10 Desember 2012 4 penyelesaiannya Monday, December 10th, 2012 1. Bajawa case follow-up discossion 2. MoU IPB Bogor and Bank NTT 3. Profit Target 4. Fourth Quarter Incentives 2012 5. HR Issues settlement delay 1. Penetapan perubahan struktur organisasi 2. Penyertaan modal saham seri B 3. Evaluasi hasil investasi dana pensiun Bank √-√-√ NTT tahun 2013 4. Lain-lain. Jumat, 28 Desember 2012 5 1. Organizational Structure Changes Friday, December 28th, 2012 Implementation 2. Series B Shares Capital Participation 3. Bank NTT Pension Fund Investment Result 2013 Evaluation 4. Others

* Keterangan Kode Nama Peserta * Explanation of Participant Name Code (1) Daniel Tagu Dedo, S.E (2) Ibrahim Imang, S.E (3) Adrianus Ceme, S.E (4) Eduardus Bria Seran, S.E (5) Tomy Jeferson Ndolu

Rapat Direksi dan Dewan Komisaris Rapat Direksi dan Dewan Komisaris/ Board of Directors and Board of Commissioners Joint Meetings

Sepanjang tahun 2012 Direksi dengan Dewan Komisaris telah Throughout 2012 the Board of Directors and Board of mengadakan rapat/pertemuan sebanyak 7 (Tujuh) kali dengan Commisisoners held 7 (seven) joint meetings with meeting jadwal rapat sebagai berikut: schedules as follows

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participant Code* 1234567 1. Evaluasi Kinerja Bisnis Desember 2012 2. Persiapan RUPS Luar Biasa 3. Pembahasan Surat Direktur Kepatuhan √-√√ - √√ kepada Dewan Komisaris Selasa, 24 Januari 4. Lain-lain. 2012 1 1. Business Performance Evaluation December Tuesday, January 2012 24th, 2012 2. Extraordinary GMS Preparation 3. Compliance Director’s Letter to Board of Commissioners 4. Others 1. Evaluasi Kinerja Bisnis Januari dan Februari 2012 2. Pembahasan Laporan Hasil Pemeriksaan BPK √-√√ - √√ Senin, 19 Maret 3. Persiapan RUPS TB 2012 dan RUPS Luar Biasa 2012 4. Lain-lain. 2 Monday, March 1. Business Performance Evaluation January and 19th, 2012 February 2012 2. BPK Audit Result Report Discussion 3. Annual and Extraordinary GMS Preparation 4. Others

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 163 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participant Code* 1234567 1. Evaluasi Kinerja Bisnis Maret dan April 2012 2. Pembahasan hasil audit oleh BPK dan Bajawa 3. Rencana Pelaksanaan Bank Devisa √-√√ - √√ 4. Rencana Penambahan Anggota Komite Audit Bapak Frederik T. Makatita 5. Perkembangan Renovasi Gedung Suba Suka dan Pembangunan Gedung Kantor Cabang Ende Rabu, 30 Mei 2012 6. Lain-lain 3 Rabu, 30 Mei 2012 1. Business Performance Evaluation March and April 2012 2. BPK Audit Result Report and Bajawa Discussion 3. Foreign Exchange Bank Implementation Plan 4. Additional member for Audit Committee plan, Frederik T. Makatita 5. SubaSuka Building Renovation and Ende Branch Office Construction progress 6. Others 1. Evaluasi Kinerja Bisnis Bulan Mei 2012 2. Kebijakan Mutasi pegawai Senin, 11 Juni 3. Lain - lain √-√√ - √√ 4 2012 1. Business Performance Evaluation May 2012 Senin, 11 Juni 2012 2. Employees Mutation Policy 3. Others

1. Kebijakan SDM 2. Kelengkapan Anggota Komite Komisaris √-√√ - -√ 3. Rencana Pelaksanaan Bank Devisa 4. Rencana Relokasi Kantor Cabang Utama Senin, 25 Juni Kupang 2012 5 5. Lain - lain Monday, June 25th, 1. HR Policy 2012 2. BOC committees’ members adequacy 3. Foreign Exchange Bank Implementation Plan 4. Kupang Main Branch Office Relocation plan 5. Others

1. Evaluasi Kinerja Bisnis Bulan September 2012 2. Permasalahan SDM terkait Mutasi dan √√√√√√√ Kegiatan Outbound 3. Rencana Penerapan Bank Devisa dan Rencana Penerapan Metode Balance Scorecard 4. Rencana Pembelian Tanah di samping Gedung Kantor Pusat. 5. Perkembangan Proses Penanganan Kasus Cabang Bajawa. 6. Remunasi Kamis, 04 Oktober 7. Lain-lain 2012 6 1. Business Performance Evaluation September Thursday, October 2012 4th, 2012 2. HR issues related to mutation program and outbound activity 3. Foreign Exchange Bank and Balance Scorecard Implementation Plan 4. Land purchase plan, located besides the Head Office 5. Bajawa Branch Office case handling process progress 6. Remuneration 7. Others

164 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participant Code* 1234567 1. Laporan Direksi tentang kinerja akhir Bulan Desember Tahun Buku 2012 2. Laporan tindak lanjut pemeriksaan Bank √√√√√√ - Indonesia 3. Informasi tentang Remunerasi 4. Informasi tentang Pembangunan Gedung Kantor Bank NTT Kalabahi. 5. Tanggapan terhadap Realisasi Bisnis Bank Jumat, 28 Tahun 2013-2015 Desember 2012 6. Lain - lain 7 Friday, December 1. BOD Report regarding final performance as of 28th, 2012 December fiscal year 2012 2. Bank Indonesia audit result follow-up report 3. Remuneration information 4. Information of Bank NTT office building construction at Kalabahi 5. Response on Bank Business Plan for 2013 – 2015 Realization. 6. Others

*Keterangan Kode Nama Peserta *Explanation of Participant Name Code (1) Fransiskus Salem, SH. M.Si (2) Drs. Benyamin K Lebe, MM/Petrus Elias Jemadu, SH.M.Hum (3) Prof. Ir. Fredrik L. Benu,M.Si, Ph.D (4) Daniel Tagu Dedo, S.E (5) Ibrahim Imang, S.E/ Tomy Jeferson Ndolu (6) Adrianus Ceme, S.E (7) Eduardus Bria Seran, S.E

Frekuensi dan tingkat kehadiran Direksi dan Komisaris Meetings frequency as well as Board of Directors and Board of didalam setiap perternuan/rapat yang diselenggarakan Commissioners attendance level in every meeting held by the Board Direksi sepanjang tahun 2012, terungkap pada tabel berikut: of Directors throughout 2012 as described on following table:

Nama Jumlah Kehadiran % Kehadiran Name Number of Attendance % attendance

Fransiskus Salem, SH. M.Si 7 100% Prof. Ir. Fredrik L. Benu, M.Si, Ph.D 7 100% Drs. Benyamin K Lebe, MM 7 89% Daniel Tagu Dedo, SE 7 100% Adrianus Ceme, SE 7 100% Ibrahim Imang, SE 7 45% Eduardus Bria Seran, SE 9 100%

Petrus Elias Jemadu, S.H. M.Hum 2 100%

Tomy Jeferson Ndolu 2 100%

Keputusan rapat Direksi diambil berdasarkan musyawarah Decisions on the Board of Directors meetings taken based on untuk mufakat, jika terjadi ketidaksesuaian maka akan agreement on consensus, if there is any dissenting opinion, dilaksanakan pemungutan suara, dan semua hasil will be settled through voting and every decision on the Board rapat direksi telah dicatat dalam risalah rapat dan telah of Directors meetings has been recorded on the minutes of didokumentasikan dengan cukup baik. meetings and appropriately documented.

Transparansi Hubungan Keuangan Kepengurusan dan Board of Directors Financial, Management and Financial Keluarga serta Larangan Direksi Relationship and Prohibition Disclosure

Seluruh Direksi mempunyai komitmen yang kuat untuk Every Board of Directors member holds firm commitment melaksanakan prinsip-prinsip Good Corporate Governance in implementing Good Corporate Governance principles in

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 165 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya. Komitmen carrying its duties and responsibilities. The commitment is tersebut juga terwujud dengan adanya pengaturan mengenai also realized within the existence of Board of Directors work etika kerja Direksi dalam Pedoman dan Tata Tertib Kerja ethic stated in Board of Commissioners and Board of Directors Komisaris dan Direksi. Working Procedures and Guideline.

Direksi tidak mempunyai hubungan keuangan maupun The does not hold financial and familiy until second heir hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris, relationships with other members of Board of Directors and/ anggota Direksi dan/atau Pemegang Saham Pengendali Bank, or Board of Commissioners and/or Controlling Shareholders dan setiap anggota Direksi baik sendiri-sendiri atau bersama- both personally or collectively holds shareownership in other sama tidak memiliki saham pada suatu perusahaan lain. companies.

Anggota Direksi tidak merangkap jabatan sebagai anggota The Board of Directors member does not hold dual position as Dewan Komisaris, Direksi atau Pejabat Eksekutif pada Bank, Commissioner, Director or Executive Officer at other banks, perusahaan dan/atau lembaga lain, tidak memanfaatkan companies or institutions, and does not utilize the Bank for Bank untuk keuntungan pribadi, keluarga dan/atau pihak lain personal, family and/or other parties’ interest that may harm or yang dapat merugikan atau mengurangi keuntungan Bank. reduce Bank’s profit.

Paket Kebijakan Remunerasi dan Fasilitas lain Direksi Board of Directors Remuneration Package and other Facilities Policy

Sepanjang tahun 2012 jumlah gaji dan tunjangan lainnya yang Throughout 2012, amount of salary and other allowances meliputi remunerasi dalam bentuk natura dan non natura yang included on the remuneration package in form of natura and diberikan kepada Direksi adalah sebesar Rp12.320.805.058,- non-natura provided to the Board of Directors amounted to Remunerasi dan fasilitas lain yang diterima dalam 1 tahun Rp12.320.805.058,-. Board of Directors remuneration package pada tahun 2012, sebagai berikut: in 2012 as described on following table:

Jenis Penerimaan Jumlah Direksi Nominal (Rp) No Remuneration Type Number of Directors Nominal (Rp)

Remunerasi dalam bentuk non natura (gaji dan penghasilan tetap lainnya, antara lain tantiem, dll) 1. 5 100% Remuneration in form of natura/non-natura (wage and other permanent salary, such as tantieme, etc.) Fasilitas lain dalam bentuk natura/non natura (fasilitas tidak tetap lainnya antara lain perumahan, transportasi, asuransi kesehatan, dll) yang tidak dapat dimiliki 2. 3 100% Other facilities in form of natura/non-natura (other non- permanent facilities such as housing, transportation, health insurance, etc) that can not be owned. JUMLAH TOTAL 12.320.805.058

Jumlah anggota Direksi yang menerima paket remunerasi Number of Board of Directors members that received selama tahun 2012 yang (kelompokan dalam kisaran tingkat remuneration package throughout 2011 and classified on the penghasilan, terlihat dalam tabel dibawah salary level, as described on following table:

Jumlah Direksi Remuneration package nominal Kelompok Nominal Remunerasi 1 tahun Number of Directors classification per year

Di atas Rp 2 miliar 3 Above Rp 2 billion Di atas Rp 1 miliar s.d 2 miliar 1 Above Rp 1 billion to Rp 2 billion Di atas Rp 500 juta s.d Rp 1 miliar 1 Above Rp 500 million to to Rp 1 billion Rp 500 juta ke bawah - Rp 500 juta or less Total 5 Total

166 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Pemenuhan Ketentuan Fit & Proper Test Fit and Proper Test Compliance

Seluruh anggota Direksi telah lulus hasil fit and proper test All of Board of Directors members has passed fit and proper yang dilakukan oleh Bank Indonesia. test conducted by Bank Indonesia. dan berdasarkan hasil fit and proper test seluruh direksi Every Board of Directors member holds integrity, competency memiliki kompetensi, integritas, akhlak dan moral yang and adequate moral and attitude. Every Board of Directors memenuhi kriteria. Seluruh Direksi berasal dari pihak member is derived from independent party towards independen terhadap pemegang saham, yakni tidak memiliki shareholders, that doesn hold family relationship wtih other hubungan keluarga Dewan Komisaris, Direksi lainnya, yang Board of Commissioners, Board of Directors, that may interfere dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak dan its ability to act professionally. bekerja secara profesional.

Program Pelatihan dan Seminar Direksi Board of Commissioners Training and Seminar Program

Sepanjang tahun 2012 Direksi telah mengikuti beberapa Throughout 2012, the Board of Directors participated on several pelatihan/seminar/worshop yang diselenggarakan oleh pihak training/seminar/workshop acitivities held both by internal, BI internal baik dari BI maupun dari lembaga pelatihan yang ada or other training organizers in Indonesia, as follows: di Indonesia, yaitu sebagai berikut:

Waktu Nama Jenis Pelatihan Lembaga Penyelenggara Pelaksanaan Name Training Type Institutions TIme

Seminar Penerapan Manajemen Risiko Operasional yang Efektif: Mengantisipasi Kejahatan teknologi Informasi (e-banking) - Refreshment Program Manajemen Risiko di Jakarta BSMR 31 Maret 2012 Daniel Tagu Dedo, SE Effective Operational Risk Management Implementation BSMR March 31st, 2012 Seminar: Anticipating Information Technology (e-banking) - Risk Management Refreshment Program in Jakarta Badan Sertifikasi Pelatihan & Uji Kompetensi Sertifikasi Manajemen Risiko di Manajemen Risiko (BSMR) 21 April 2012 Jakarta Risk Management April 21st, 2012 Risk Management Training & Certification in Jakarta Certification Agency Seminar Kesiapan Perbankan Indonesia Menghadapi Berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dan MengantisipasiProgram MP3EI (Masterplan Percepatan & Perluasan Pembangunan FKDKP 26 April 2012 Ekonomi Indonesia) di Solo FKDKP April 26th, 2012 Indonesian Banking Readiness in Welcoming ASEAN Economy Community and Anticipating MP3EI Program in Solo (Indonesian Economy Development Expansion & Acceleration Master plan) Konferensi Nasional IV Ikatan Auditor Intern Bank (IAIB) : Strengthening Internal Audit Roles in Risk Management, Control and Governance : Meet the Challenges of Financial Industry Ikatan Auditor Intern Bank 18 - 19 Juni 2012 Integration di Jakarta (IAIB) June 18th - 19th, Bank’s Internal Auditor Association 4th National Conference: Bank’s Internal Auditor 2012 Strengthening Internal Audit Roles in Risk Management, Control and Association Governance : Meet the Challenges of Financial Industry Integration in Jakarta Seminar Eksistensi BPD Pasca Terbentuknya OJK dan Penerapan 26 - 28 September PBI No.14/8/2012 tentang Kepemilikan Saham Bank Umum di ASBANDA 2012 Semarang ASBANDA 26 - 28 September RDB Existence post-OJK and PBI No.14/8/2012 regarding Commercial 2012 Bank Share OwnershipImplementation Seminar in Semarang Sosialisasi Transformasi PT. Jamsostek (Persero) menuju BPJS Ketenagakerjaan di Jakarta PT. Jamsostek (Persero) 8 Oktober 2012 PT.Jamsostek (Persero) transformation towards Emplyment BPJS PT. Jamsostek (Persero) October 8th, 2012 Socialization in Jakarta

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 167 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Waktu Nama Jenis Pelatihan Lembaga Penyelenggara Pelaksanaan Name Training Type Institutions TIme

Kementerian Koperasi 22 - 23 Oktober International Microfinance Conferencer 2012 di Yogyakarta dan UKM 2012 International Microfinance Conference 2012 in Yogyakarta Ministry of SME and October 22nd - Cooperatives 23rd, 2012 Workshop Program Pengembangan Agro-eco-tourims 9 November 2012 Kabupaten TTS Tahun 2012 di Soe BAPPEDA TTS Daniel Tagu Dedo, SE November 9th, TTS Regent Agro-eco-tourisms Development Program Workshop BAPPEDA TTS 2012 2012 in Soe

BI - Official Monetary and Financial Institutions 13 November Seminar Asia as an Engine for World Growth di Jakarta Forum (OMFIF) 2012 Asia as an Engine for World Growth Seminar in Jakarta BI - Official Monetary and November 13th, Financial Institutions Forum 2012 (OMFIF)

Seminar Nasional Strategi Penguatan BPD ke Depan Untuk 3 Desember 2012 Meningkatkan Daya Saing Dalam Ekonomi Global di Jakarta ASBANDA December 3rd, BPD Future Empowering Strategyto Raise Competitive Advantage in ASBANDA 2012 Global Economy National Seminary in Jakarta

Seminar & Rakerwil FKDK/P BPD-SI Wilayah Timur di Kendari 27 - 28 Juni 2012 FKDK/P Adrianus Ceme, SE FKDK/P BPD-SI FKDK/P BPD-SI Working Meeting and Seminar for June, 27th - 28th, FKDK/P Eastern Region in Kendari 2012

Asosiasi Sistem Seminar Nasional Pencegahan dan Penanganan Kejahatan pada Pembayaran Indonesia Layanan Perbankan Elektronik di Jakarta 5 Juli 2012 (ASPI) Prevention and Treatment Electronic Banking Service Crime National July 5th, 2012 Indonesia Payment System Seminar in Jakarta Association (ASPI) Workshop Sinkroninsasi Pemeriksaan Berbasis Risiko (Risk Based Audit) Dengan Investigasi dan Surprise Audit Pada Penerapan Risk Management 25 - 26 Juli 2012 Strategi Anti Fraud di Surabaya International (RMI) July 25th - 26th, Risk Based Auditand Surprise Audit and Investigation Risk Management 2012 Synchronization in Anti Fraud Strategy Implementation Workshop in International (RMI) Surabaya Direktorat Jenderal Sosialisasi Bisnis Proses dan Peranan Bank /Pos Persepsi dalam Perbendaharaan 18 September Sistem MPN Generasi Kedua (MPN G-2) di Jakarta Kementerian Keuangan RI 2012 Business Process and Bank/Post Role in Second Generation MPN Treasury Directorate September 18th, System (MPN G-2) Socialization in Jakarta General of Ministry of 2012 Finance

Sosialisasi Integrasi Sistem Pelaporan Bank dan Non Bank ke Bank Indonesia berbasis Extensible Business Reporting Language 19 September (XBRL) di Jakarta Bank Indonesia 2012 Bank and Non-Bank Reporting System Integration Based on Bank Indonesia September 19th, Extensible Business Reporting Language (XBRL)To Bank Indonesia 2012 Socialization in Jakarta

Seminar dan Rakerwil FKDK/P BPD-SI WIlayah Timur di Kendari FKDK/P 27 - 28 Juli 2012

Seminar Kesiapan Perbankan Indonesia Menghadapi Berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dan MengantisipasiProgram MP3EI (Masterplan Percepatan & Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia) di Solo FKDKP 26 April 2012 Eduardus Bria Seran, SE Indonesian Banking Readiness in Welcoming ASEAN Economy FKDKP April 26th, 2012 Community and Anticipating MP3EI Program in Solo (Indonesian Economy Development Expansion & Acceleration Master plan)

168 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Waktu Nama Jenis Pelatihan Lembaga Penyelenggara Pelaksanaan Name Training Type Institutions TIme

Pusat Pengembangan Seminar dan Pengukuhan Gelar Profesional Internal Auditor (PIA): Akuntansi dan Keuangan 26 - 28 Juni 2012 Whistle Blowing Program Manfaat dan Tantangan di Batam (PPA&K) June 26th - 28th, Professional Internal Auditor (PIA) Title Inauguration and Seminar: Finance and Accounting 2012 Challenge and Benefit of Whistle Blowing Program in Batam Development Center (PPA&K) Sosialisasi PBI No.14/8/PBI/2012 tentang Kepemilikan Saham Bank Umum di Jakarta Bank Indonesia 26 Juli 2012 PBI No.14/8/2012 regarding Commercial Bank Share Ownership Bank Indonesia July 26th, 2012 Implementation in Jakarta Seminar Kesiapan Perbankan Menghadapi Pembatasan Pemilikan 13 September Saham Bank di Jakarta FKDKP 2012 Welcoming Share ownership Restriction Banking Preparation FKDKP September 13th, Seminar in Jakarta 2012 Sosialiasasi dan Penetapan Target KUR Tahun 2012 di Jakarta ASBANDA 17 Januari 2012 Ibrahim Imang, SE Sosialiasasi dan Penetapan Target KUR Tahun 2012 di Jakarta ASBANDA January 17th, 2012 Sosialisasi dan Workshop Penerapan Sistem Elektronik Daftar 10 September Pembayaran Pensiun (e-Dapem) di Jakarta ASBANDA 2012 Tomy J. Ndolu Pension Fund Payment Electronic System (e-Dapem) Implementation ASBANDA September 10th, Workshop and Socialization in Jakarta 2012 Seminar Eksistensi BPD Pasca Terbentuknya OJK dan Penerapan 26 - 28 September PBI No.14/8/2012 tentang Kepemilikan Saham Bank Umum di ASBANDA 2012 Semarang ASBANDA 26 - 28 September RDB Existence post-OJK and PBI No.14/8/2012 regarding Commercial 2012 Bank Share OwnershipImplementation Seminar in Semarang International Seminar On Housing Finance Management 2012 di Denpasar LPPI 29 Oktober 2012 International Seminar On Housing Finance Management 2012 di LPPI October 29th, 2012 Denpasar

Rasio Gaji dan Komposisi Pegawai Employees Composition and Salary Ratio

Rasio Gaji Tertinggi dan Terendah Highest and Lowest Salary Ratio

Untuk perbandingan/ratio gaji antara gaji Dewan Komisaris As a comparison of salary ratio between the highest salary of tertinggi dengan yang terendah, gaji Direksi tertinggi dengan Board of Commissioners, highest salary of Board of Directors, yang terendah, gaji Pegawai tertinggi dengan yang terendah, highest employees salary and between highest salary of Board dan antara gaji Direksi tertinggi dengan gaji pegawai yang of Directors with highest employees salary throughout 2012 can tertinggi sepanjang tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut. be described on following table:

Gaji (dalam rupiah) Jabatan Salary (in Rupiah) Rasio No Position Tertinggi (Rp) Terendah (Rp) Ratio Highest (Rp) Lowest (Rp)

Gaji Komisaris 1. 48.250.000 43.125.000 1,11 Commissioners’ salary Gaji Direksi 2. 74.343.069 62.605.243 1,18 Directors’ salary Gaji Pegawai 3. 43.677.096 1.785.618 24,46 Employees’ salary Gaji Direksi Tertinggi & Pegawai Tertinggi 4. 74.343.069 43.677.096 1,70 Highest Directors’ salary and highest employees’salary

* Pegawai diatas adalah pegawai Bank dengan status pegawai tetap, dan *Respective employees mentioned above is Bank’s employees with permanent tidak termasuk didalamnya Pegawai kontrak dan Pegawai bulanan. employment and not included contract or monthly employees.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 169 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Komposisi Pegawai Employees Composition

Sampai dengan akhir tahun 2012 jumlah pegawai Bank NTT As end of 2012, Bank NTT’s number of employees (permanent (pegawai tetap maupun pegawai kontrak/pegawai bulanan or contract/monthly employees outside the Board of Directors) diluar Direksi) berjumlah 1187 Orang dengan rincian sebagai amounted to 1187 employees with detail as follows: berikut:

1. Pegawai Tetap berjumlah : 707 Orang 1. Permanent Employees : 707 employees 2. Pegawai Bulanan berjumlah : 224 Orang 2. Monthly employees : 224 employees 3. Pegawai Kontrak berjumlah : 260 Orang 3. Contract employees : 260 employees

Komposisi pegawai sebagaimana diuraikan dibawah ini The employees’ compositions as described on the following merupakan uraian komposisi pegawai Bank NTT dengan tables are Bank NTT’s employees composition based on status pegawai tetap dan pegawai kontrak/pegawai bulanan. permanent and contract/monthly employment status.

1. Komposisi Pegawai Tetap dan Pegawai Kontrak/Bulanan 1. Permanent and Contract/Monthly Employees Composition berdasarkan tingkat usia pada tahun 2012. based on age in 2012

Usia Pegawai Jumlah No Employees Age Total

1. 50-55 43 2. 40-49 189 3. 30-39 374 4. 20-29 553 5. 17-19 28 Total 1.187

2. Komposisi berdasarkan jabatan pada tahun 2012. 2. Composition based on position in 2012

Jumlah Pegawai tetap No Pegawai Berdasarkan Jabatan Employee based on Position Employee

1. Kepala Divisi 12 Head of Division

2. Pemimpin Cabang 23 Head of Branch Office

3. Pegawai Dana Pensiun 3 Pension Fund Employee

4. Manajer Operasional /Bisnis 25 Business/Operational Manager

5. Kepala Sub Divisi 31 Head of Sub-Division

6. Pemimpin Cabang Pembantu 27 Head of Branch Office

7. Support Manajer Cabang 2 Branch Office Support Manager

8. Front Line Manajer Cabang 3 Branch Office Front Line Manager

9. Ass. Manajer Operasional 27 Operational Manager Assisstant

10. Kepala Kantor Kas 31 Head of Cash Office

11. Koordinator USPD 35 USPD Coordinator

12. Head Teller 2 Head Teller

13. Pejabat Fungsional 2 Functional Officer

14. Staff Direksi 3 BOD Staff

15. Pelaksana 961 Officer

Total 1.187 Total

170 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

3. Komposisi Pegawai Tetap dan Pegawai Kontrak/Bulanan 3. Permanent and Contract/Monthly Employees Composition berdasarkan pendidikan pada tahun 2012 based on education level in 2012

4. Komposisi Pegawai Kontrak/Bulanan. 4. Permanent and Contract/Monthly Employees Composition Sampai dengan Desember 2012 jumlah pegawai Bank NTT As of December 2012, total of Bank NTT Contract/Monthly dengan status kontrak/pegawai bulanan adalah berjumlah Employees was 484 employees. 484 Orang.

Jumlah No Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan Employees based on Education Total

1. Pasca Sarjana 14 Postgraduate 2. Sarjana 741 Bachelor 3. Sarjana Muda 72 Diploma 4. SLTA 338 High School 5. SLTP 14 Junior High School 6. SD 8 Elementary School Total 1.187 Total

SD Pasca Sarjana Pegawai berdasarkan Elementary School Postgraduate tingkat Pendidikan 814 Employees based on SLTP Sarjana Education Junior High School 2012 Bachelor 14 741 SLTA Sarjana Muda High School Diploma 338 72

Komite-Komite dibawah Dewan Komisaris Commitees Under the Board of Commissioners

Dalam pelaksanaan tugas Dewan Komisaris dibantu oleh The Board of Commissioners’ duties implementation is assissted Komite Audit, Komite Pemantau Risiko dan Komite Remunerasi by Audit Committee, Risk Monitoring COmmitee and Remuneration dan Nominasi. Struktur yang dibentuk sesuai Peraturan Bank and Nomination Commitee. The organization structure established Indonesia Nomor: 8/4/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006 pursuant to Bank Indonesia Regulation No. 8/4/PBI/2006 dated sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia January 30th, 2006 as amended by Bank Indonesia Regulation No. Nomor: 8/4/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 tentang 8/4/PBI/2006 dated October 5th, 2006 regarding Good Corporate Pelaksanaan Gcod Corporate Governance bagi Bank Umum. Governance implementation for Commercial Banks.

Struktur keanggotaan Komite Audit, Komite Pemantau Risiko Membership structure of Audit Committee, Risk Monitoring dan Komite Remunerasi dan Nominasi Bank NTT tahun 2012 Committee and Remuneration and Nomination Committee masih tetap sama dengan susunan kepengurusan Komite of Bank NTT in 2012 remained the same with Committee tahun 2010 yang seluruhnya telah memenuhi ketentuan yang membership structure in 2010 that generally complies with berlaku. applicable regulation.

Susunan kepengurusan dari masing - masing Komite The membership structure of each Committee was still masih dilakukan dan dirangkap oleh beberapa anggota performed and cuncrrently held by several Board of Dewan Komisaris, sehingga seorang anggota Komisaris Commissioners members, that a Board of Commissioners dapat menjabat didua Komite yang berbeda. Hal ini tidak member might serve in two different Committees. This is bertentangan dengan Buku Pedoman Perusahaan (BPP) Good not violate provision stated on the Bank NTT Good Corporate Corporate Governance Bank NTT, bahwa ketua komite hanya Governance Manual Book that the Chairman of Committee only dapat merangkap jabatan sebagai ketua komite paling banyak allowed to serve as other Committees’ Chairman at most at pada 1 (satu) komite lainya. another 1 (one) Committee.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 171 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Profil Anggota Komite dari Pihak Independen Profile of Committee’s Members from Independent Party

Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Diangkat menjadi anggota Komite dari pihak Independen Appointed as member of the Committee from Independent Party sejak tahun 2008 Ahli dibidang Manajemen dan Bisnis, lulusan since 2008. An expert in Management and Business aspects, fakultas Pertanian Univeisitas Nusa Cendana tahun 1989, graduated from Faculty of Agriculture, Universitas Nusa memperoleh gelar Master Of Science pada tahun 1996 dari Cendana in 1989, awarded Master of Science Degree in 1996 Institut Pertanian Bogor, sementara gelar doctor pada tahun from Institut Pertanian Bogor, and later awarded Doctorate 2003 dari Curtin University Of Technology. Memiliki banyak Degree in 2003 from Curtin University Of Technology. Holding pengalaman kerja, sebagai dosen pada fakultas pertanian numerous employment experiences, as the Lecturer at Faculty pada Universitas Nusa Cendana, sebagai dosen pada program of Agriculture and Postgraduate Program, Universitas Nusa pasca sarjana Universitas Nusa Cendana serta menjabat Cendana, as well as Chairman of Universitas Nusa Cendana sebagai ketua Lembaga Penelitian Universitas Nusa Cendana. Research Institute.

Drs. Benyamin Kartono Lebe, M.M Drs. Benyamin Kartono Lebe, M.M

Diangkat menjadi anggota Komite dari pihak Independen sejak Appointed as member of the Committee from Independent tahun 2008. Lulus dari fakultas Ekonomi/Studi Pembangunan Party since 2008. Graduated from Economy/Developmental di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga pada tahun Study from Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga in 1980, 1980, kemudian memperoleh gelar Master of Science dari and later awarded Master of Science Degree from Postgraduate Program Pasca Sarjana Magister Manajemen Universitas Program, Universitas Islam Indonesia Yogyakarta in 2001. Islam Indonesia Yogyakarta pada tahun 2001. Memiliki banyak Holding numerous employment experiences in banking industry, pengalaman kerja dalam dunia perbankan, yang diawali pada started in 1981 serving as Regional Head of Credit Division tahun 1981 menjabat sebagai Wakil Pemimpin Wilayah bidang Deputy at PT. Bank Niaga Cabang Central Java, and later in Kredit pada PT. Bank Niaga Cabang Jawa Tengah, kemudian 1982 continued his career at PT Bank Danamon Central Java pada tahun 1982 hijrah ke PT Bank Danamon Cabang Jawa Branch Office with the latest position as Regional Head Deputy, Tengah dan menduduki posisi sebagai Wakil Pemimpin where later in 2000 served as Head of Disposal Asset Division Wilayah, selanjutnya pada tahun 2000 menjabat selaku Kepala in BPPN, and in 2004 served as President Commissioner at PT Divisi Asset Disposal pada BPPN, serta pada tahun 2004 BPR Surya Utama. menjabat sebagai Komisaris Utama PT BPR Surya Utama.

Petrus Elias Jemadu, S.H, M.Hum Petrus Elias Jemadu, S.H, M.Hum

Diangkat menjadi anggota Komite dari pihak Independen sejak Appointed as member of the Committee from Independent tahun 2012. Lulus dari fakultas Hukum di Universitas Nusa Party since 2012. Graduated from Law Faculty, Universitas Cencana Kupang pada tahun 1985, kemudian memperoleh gelar Nusa Cencana Kupang in 1985, and later awarded Master Magister Humaniora dari Program Ilmu Hukum Pascasarjana Degree on Humanities from Postgraduate Program of Legal Universitas Gajah Mada Yogyakarta pada tahun 2000. Memiliki Study, Universitas Gajah Mada Yogyakarta in 2000. Holding banyak pengalaman dan penelitian di bidang perbankan, numerous employment experiences in banking industry, namely diantaranya pada tahun1993 melaksanakan penelitian lokasi in 1993 conducting location research on insured transaction tentang transaksi berjamin dan hukum perbankan, pada tahun and banking law, in 1995 participated on interneship as junior 1995 melaksanakan magang sebagai dosen muda bidang hukum lectureron economy/banking law and stock market studies ekonomi/hukum perbankan dan pasar modal pada kementrian at Coordination Ministry of Economy, Finance and Industry, Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri and later in 2011 participated risk based bank rating (RBBR) (Menkoekuin), dan pada tahun 2011 mengikuti pelatihan tentang measurement identification training held by LPPI. On the other identifikasi pengukuran risk based bank rating (RBBR) yang hand, his employment experiences in banking industry was diselenggarakan oleh LPPI. Sementara pengalaman kerja dalam started in 1986 as Lecturer on Faculty of Law, Universitas Nusa dunia pendidikan maupun perbankan diawali pada tahun 1986 Cendana Kupang, and later in 2001 - 2005 served as Head of sebagai dosen Fakultas Hukum Universitas Nusa Cendana Civil Law Program at Universitas Nusa Cendana Kupang, in Kupang, selanjutnya pada tahun 2001 - 2005 menjabat sebagai 2005-2010 served as member of Regional Notary Supervisory Ketua Jurusan Bagian Hukum Perdata pada Universitas Nusa Board of NTT Province, and finally in 2009-2012 was appointed Cendana Kupang, kemudian pada tahun 2005-2010 menjabat as member of Risk Monitoring Committee at PT Bank NTT. sebagai anggota Majelis Pengawas Wilayah Notaris (MPWN) Provinsi NTT, dan pada tahun 2009-2012 dipercaya sebagai anggota Komite Pemantau Risiko PT Bank NTT.

172 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Komite Audit Audit Committee

Struktur, Keanggotaan, Keahlihan dan Independensi Komite Structure, Memebrship, Expertise and Independency of Audit Audit Committee Susunan anggota Komite Audit telah memenuhi persyaratan yang Membership structure of the Audit Committee has complied to ditetapkan oleh Bank Indonesia dalam Pasal 38 ayat (1) PBI Nomor: requirements regulated by Bank Indonesiain Article 38 point (1) 8/4/PBI/2006 tentang Pelaksanaan Gond Corporate Governance PBI No. 8/4/PBI/2006 regarding Good Corporate Governance Bagi Bank Umum yang menegaskan bahwa anggota Komite Audit Implementation for Commercial Banks emphasizing that the paling kurang terdiri dari seorang Komisaris Independen, seorang member of Audit Committee at least consists of an Independent pihak independen yang memiliki keahlian dibidang keuangan Commissioner, an independent party that holds expertise on atau akuntansi dan seorang dari pihak independen yang memiliki finance or accounting aspects and another independent party keahlian dibidang hukum atau perbankan. that holds legal or banking expertise.

Sampai dengan akhir tahun 2012 Komite Audit Bank As end of 2012, the Bank’s Audit Committee consisted of 3 beranggotakan 3 (tiga) orang, yang, terdiri dari 1 (satu) orang (three) members, 1 (one) Chairman and 2 (two) members, 1 Ketua dan 2 (dua) orang anggota, 1 (satu) orang sebagai Komisaris (one) also served as Independent Commissioner and other Independen dan dua orang lainnya adalah pihak independen, two members were independent parties, with membership dengan susunan dan komposisi keanggotaan sebagai berikut: structure and composition as follows:

Susunan Keanggotaan Komite Audit Bank NTT Bank NTT Audit Committee Membership Structure N a m a Jabatan Position N a m e

Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Plh Ketua (Komisaris Independen) Chairman (Independent Commissioner)

Welem Nunuhitu Anggota (Pihak Independen) Member (Independent Party)

Frederik T Makatita Anggota (Pihak Independen) Member (Independent Party)

Seluruh keanggotaan Komite Audit telah memenuhi kriteria Every Audit Committee member has complied to independency, independensi, keahlian, integritas dan moral yang baik yang expertise, integrity and appropriate moral criteria required in dipersyaratkan dalarn Buku Pedoman Perusahaan Good Bank NTT Good Corporate Governance Manual Book as well as Corporate Governance Bank NTT dan peraturan/ketentuan other applicable regulation. terkait lainnya.

Seluruh anggota Komite Audit tidak memiliki hubungan Every member of Audit Committee does not hold financial, keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau management, share ownership and/or family relationship hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/ with the Board of Commissioners, Board of Directors and/or atau Pemegang Saham Pengendali atau hubungan dengan Controlling Shareholders as well as other relationship with the Bank, yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk Bank that may interfere its ability to act independently. bertindak independen.

Tugas dan Tanggungjawab Komite Audit Duties and Responsibilities of Audit Committee

Komite Audit melakukan pemantauan dan evaluasi atas The Audit Committee conducts supervision and evaluation on perencanaan dan pelaksanaan audit, pemantauan atas tindak audit planning and implementation, supervision on audit result lanjut hasil audit terhadap pelaksanaan tugas SKAI, kesesuaian follow-up as the implementation of Internal Audit Unit’s duties pelaksanaan audit oleh Kantor Akuntan Publik dengan standar implementation, conformity between audit carried by Public yang berlaku, kesesuaian laporan keuangan dengan standar Accountant Office and applicable standards, financial report akuntansi yang berlaku, dan pelaksanaan tindak lanjut oleh compliance with applicable accounting standards, and follow- Direksi atas hasil temuan SKAI, akuntan publik dan hasil up execution by the Board of Directors on Internal Audit, Public pengawasan Bank Indonesia. Accountant and Bank Indonesia supervisions’ finding result.

Komite Audit wajib memberikan rekomendasi mengenai The Audit Committee is obligated to provide recommendation penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik kepada regarding Public Accountant and Public Accountant Office Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS. appointment to the Board of Commissioners to be proposed to the GMS.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 173 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Tindak Lanjut Program Kerja Komite Audit Audit Committee Working Program Follow-Up

Secara garis besar, selama tahun 2012 Komite Audit telah Generally, throughout 2012, the Audit Committee has performed melakukan kegiatan-kegiatan sesuai dengan piagam komite several activities based on the Audit Committee Charter, as audit sebagai berikut: follows:

1. Menyampaikan saran dan catatan atas berbagai aktivitas 1. Delivering recommendation and notes on several activities melalui Dewan Komiaris yang berkaitan dengan through the Board of Commissioners related to its duties pelaksanaan tugas, serta fungsi pengawasan kepada implementation and supervisory function n Board of pihak Direksi serta anggota manajemen bank lainya dalam Directors as well as other bank’s managements in carrying melakukan manajemen bank. bank’s management practice. 2. Menetapkan kantor akuntan publik yang terdaftar di 2. Determining Public Accountant Office registered at Bapepam- Bapepam-LK untuk, melakukan pemeriksaan keuangan LK to perform audit on Bank’s financial report as of March Bank posisi Maret 2011 dan penyajian kembali laporan 2011 position and Bank’s fianancial report fiscal year 2007 keuangan Bank tahun buku 2007. restatement.

Aktivitas Rapat Komite Audit Audit Committee Meetings

Rapat Komite Audit selama ini dilaksanakan sesuai kebutuhan The Audit Committee meeting is held based on Bank’s necessity Bank dan hanya dapat dilaksanakan apabila dihadiri oleh and only able to be performed if attended by at least 51% (fifty paling kurang 51% (lima puluh satu perseratus) dari jumlah one per hundreds) from total members including Independent anggota termasuk seorang Komisaris Independen. Commissioner.

Berdasarkan tugas dan fokus kegiatan tersebut diatas, selama Based on duties and activity focus mentioned above, in 2012 tahun 2012 Komite Audit telah, melakukan pembahasan dan the Audit Committee performed discussion and delivered menyampaikan saran-saran yang meliputi berbagai aktifitas recommendations related to significant activities carried by the penting yang dilakukan oleh Bank sebanyak 3 (tiga) kali rapat/ Bank on 3 (three) meetings. pertemuan.

Rapat yang diselenggarakan oleh Komite Audit secara internal The Audit Committee meeting held internally was 3 (three) sebanyak 3 (tiga) kali rapat/pembahasan, sebagai berikut: meetings, as follows:

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participant Name Code* 1234 1. Memantau Tindak Lanjut Temuan Audit: BI, BPK dan SKAI 2. Rekomendasi kepada Dewan Komisaris beberapa temuan yang substantive 16 Februari 2012 3. Lain-lain √√ √ 1 February 16th, 2012 1. Audit Result Follow-Up Monitoring: BI, BPK and IAU 2. Recommendation to the Board of Commissioners about substantive findings 3. Others 1. Pembahasan Hasil Audit Terakhir 2. Pembahasan realisasi anggaran renovasi Gedung Ex Suba Suka 3. Pembahasan masalah laporan fiktif kantor cabang Bajawa √√ √ 4. Pembahasan laporan tidak menyenangkan salah satu pegawai kantor cabang Kantor Cabang Soe 5. Pembahasan Surat Gubernur tentang masalah cabang Atambua 06 Juni 2012 2 6. Lain-lain June 6th, 2012 1. Recent Audit Result Discussion 2. Ex-SubaSuka Building Renovation budget realization discussion 3. Bajawa Branch Office fictive report issue discussion 4. One of Employees from Soe Branch Office inappropriate action report discussion 5. Governor Letter about Atambua Issue Discussion 6. Others 02 November 2012 1. Pembahasan Hasil Audit Intern 3 November 2nd, 2012 1. Internal Audit Result Discussion √√√√

*Keterangan Kode Nama Peserta *Explanation of Participant Name Code (1) Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D (2) Welem Nunuhitu (3) Frederik T Makatita (5) Divisi Pengawasan dan SKAI

174 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Untuk rapat koordinasi Komite Audit dengan unit kerja Regarding Audit Committee and other Bank’s units coordination Bank lainnya telah dilakukan sebanyak 1 (satu) kali rapat/ meeting held 1 (one) time, with agenda as follows: pembahasan, sebagai berikut:

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participant Name Code* 12345 1. Pembahasan tindak lanjut temuan-temuan BPK, BI, KAP dan SKAI 12 Juli 2012 2. Lain-lain. √√-√√ July 12th, 2012 1. Audit Result Follow-Up Monitoring: BI, BPK and IAU 2. Others

*Keterangan Kode Nama Peserta *Explanation of Participant Name Code (1) Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D (4) Divisi Pengawasan dan SKAI (2) Welem Nunuhitu (5) Komite Pemantau Risiko (3) Frederik T Makatita

Keputusan rapat komite dilakukan berdasarkan musyawarah Decisions taken on the meetings were based on agreement on mufakat, dalam hal tidak terjadi musyawarah mufakat, consensus, if there is any dissenting opinion, the decision will pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan suara be taken based on voting. terbanyak.

Hasil keputusan rapat Komite dituangkan dalam suatu risalah The meeting decision has been recorded on the minutes of rapat yang ditandatangani oleh seluruh anggota Komite yang meetings signed by all of attending Audit Committee’s members hadir dan didokumentasikan secara baik. Hasil rapat Komite and appropriately documented. The Committee meeting result merupakan rekomendasi yang dapat dimanfaatkan secara is recommendation that may be appropriately addressed by the baik oleh Dewan Komisaris. Board of Commissioners.

Tingkat kehadiran masing-masing anggota dalam rapat Attendance level of each Audit Committee member both in the Komite Pernantau Risiko baik secara internal maupun rapat internal or coordination meeting of Audit Committee, as follows: koordinasi, adalah sebagai berikut:

N a m a Jumlah Kehadiran % Kehadiran N a m e Number of Attenance % Attendance

Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D 3 100% Welem Nunuhitu 3 100% Frederik T Makatita 1 100%

Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee

Struktur, Keanggotaan, Keahlian dan Independensi Komite Structure, Membership, Expertise and Independency of Risk Pemantau Risiko Monitoring Committee

Sesuai ketentuan Peraturan Bank Indonesia Nomor 8/4/ Pursuant to Bank Indonesia Regulation No. 8/4/PBI/2006 PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance regarding Good Corporate Governance Implementation for Bagi Bank Umum, Komite Pemantau Risiko dibentuk untuk Commercial Banks, the Risk Monitoring Committee was memastikan bahwa kerangka kerja yang telah disusun pada established to ensure that framework implemented at risk unit kerja manajemen risiko telah memberikan perlindungan management unit has provided adequate protections towards yang memadai terhadap eksposure risiko Bank, baik Bank’s risk exposure, both operational or non-operational. operasional maupun non operasional.

Komite Pemantau Risiko dibentuk bertujuan melakukan The Risk Monitoring Committee was established aiming evaluasi tentang kesesuaian antara kebijakan manajemen to perform evaluation regarding conformity between risk risiko dengan pelaksanaan kebijakan tersebut, dan management policy with its implementation, as well as Risk pemantauan serta evaluasi pelaksanaan tugas Komite Monitoring Committee and Risk Monitoring Unit’s duties

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 175 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Manajemen Risiko, guna implementation evaluation and monitoring, to provide advice memberikan rekomendasi dan saran atas berbagai kegiatan and recommendation on several Company’s activities to be perusahaan sehingga perlu menjadi perhatian Dewan Board of Commissioners’ concern in carrying supervisory duties Komisaris dalam menjalankan tugas dan fungsi pengawasan on Board of Directors’ duties and functions implementation. terhadap Direksi.

Komite Pemantau Risiko beranggotakan 3 (tiga) orang, yang Risk Monitoring Committee consists of of 3 (three) members, terdiri dari 1 (satu) orang Ketua dan 2 (dua) orang anggota, 1 (one) Chairman and 2 (two) members, 1 (one) also served, satu orang sebagai Komisaris (Komisaris Independen) dan 2 as Independent Commissioner and other two members were (dua) orang lainnya adalah pihak independen. Dua orang pihak independent parties. Two members from independent party on independen pada posisi anggota Komite Pemantau Risiko the Risk Monitoring Committee members position consists of: tersebut di atas terdiri dari:

- Seorang yang memiliki keahlian di bidang keuangan - Expert on financial aspect; and

- Seorang yang memiliki keahlian di bidang manajemen risiko - Expert on risk management aspect.

Susunan dan komposisi keanggotaan Komite Pemantau Risk Monitoring Committee’s membership structure and Risiko, adalah sebagai berikut: composition as follows:

Susunan Keanggotaan Komite Pemantau Resiko Bank NTT Bank NTT Risk Monitoring Committee Membership Structure

N a m a Jabatan Position N a m a

Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Ketua (Komisaris Independen) Chairman (Independent Commissioner) Peter E. Jemadu, S.H, M.H Anggota (Komisaris Independen) Member (Independent Commissioner) Izhaak Frengky Amalo, S.H Anggota (Pihak Independen) Member (Independent Party)

Seluruh keanggotaan Komite Pemantau Risiko telah Risk Monitoring Committee membership has complied to memenuhi kriteria independensi, keahlian, integritas dan independency, expertise, integrity and appropriate moral moral yang baik yang dipersyaratkan dalam PBI Nomor 8/4/ criteria required as stated on Bank Indonesia Regulation PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance No. 8/4/PBI/2006 regarding Good Corporate Governance Bagi Bank Umum, Buku Pedoman Perusahaan Good Implementation for Commercial Banks, Bank NTT Good Corporate Governance Bank NTT dan peraturan/ketentuan Corporate Governance Manual Book and other applicable terkait lainnya. regulation.

Seluruh anggota Komite Pemantau Risiko tidak memiliki Every Risk Monitoring Committee members does not hold hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/ financial, management, share ownership and/or family atau hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi relationship with the Board of Commissioners, Board of dan/atau Pemegang Saham Pengendali atau hubungan Directors and/or Controlling Shareholders as well as other dengan Bank, yang dapat mempengaruhi kemampuannya relationship with the Bank that may interfere its ability to act untuk bertindak secara independen. independently.

Tugas dan Tanggung jawab Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee Duties and Responsibilities Diantara tugas dan tanggungjawab Komite Pemantau Risiko Among Risk Monitoring Committee’s duties and responsibilities yang diatur di dalam Buku Kebijakan Perusahaan (BPP) Good as regulated on Bank NTT Good Corporate Governance Manual Corporate Governance Bank NTT adalah Komite Pemantau Book that the Risk Monitoring Committee holds duties to Risiko bertugas membantu pelaksanaan fungsi pengawasan assisst implementation of Board of Commissioners’ supervisory dan pembinaan oleh Dewan Komisaris terhadap Direksi and advising duties to the Board of Commissioners and the beserta jajarannya dalam area penerapan manajemen risiko management regarding risk management implementation agar dapat terlaksana secara efektif, baik mengenai isu–isu scope to be effectively carried, both regarding risk management manajemen risiko dan sistem pengawasan internal serta issues as well as internal audit system and anticipatory actions langkah-langkah antisipatif yang diambil Direksi dalam taken by the Board of Directors in the risk mitigation and pengelolaan risiko dan memberikan rekomendasi kepada providing recommendation to the Board of Commissioners

176 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Dewan Komisaris dalam mengkaji system manajemen risiko in assessing risk management system as well as policy dan perbaikan kebijakan manajemen risiko. improvement.

Tindak Lanjut Program Kerja Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee Working Program Follow-Up

Secara garis besar, selama tahun 2012 fokus Kegiatan yang Generally, throughout 2012, focus of activities carried by Risk dilaksanakan oleh Komite Pemantau Risiko, antara lain, Monitoring Committee were as follows: adalah sebagai berikut:

1. Melakukan pertemuan secara internal maupun bersama a. Conducting meeting both internally or altogether with Divisi Manajemen Risiko untuk memantau upaya penagihan Risk Management Division to assess non-performing loan kredit bermasalah oleh satuan tugas khusus (STK). settlement effort carried by Special Task Force.

2. Melakukan pembahasan dan penelaahan untuk b. Performing discussin and review to propose settlement mengupayakan solusi penyelesaian agar setiap potensi solution that every rising risk potential can be appropriately risiko yang cenderung meningkat dapat dimitigasi secara mitigated and not bring further impact to the Bank’s baik sehingga tidak menimbulkan dampak lebih lanjut operational. terhadap operasional Bank.

Aktivitas Rapat Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee Meetings

Rapat Komite Pemantau Risiko selama ini dilaksanakan The Risk Monitoring Committee meeting is held based on sesuai kebutuhan Bank dan hanya dapat dilaksanakan apabila Bank’s necessity and only able to be performed if attended by at dihadiri oleh paling kurang 51% (lima puluh satu perseratus) least 51% (fifty one per hundreds) from total members including dari jumlah anggota termasuk seorang Komisaris Independen. Independent Commissioner.

Berdasarkan tugas dan fokus kegiatan tersebut diatas, Based on duties and activity focus mentioned above, in 2012 the selama tahun 2012 Komite Pemantau Risiko telah melakukan Risk Monitoring Committee performed discussion and delivered pembahasan dan menyampaikan saran –saran yang meliputi recommendations related to significant activities carried by the berbagai aktifitas penting yang dilakukan oleh Bank sebanyak Bank on 2 (two) meetings. 2 (dua) kali rapat/pertemuan.

Rapat yang diselenggarakan oleh Komite Pemantau Risiko The Risk Monitoring Committee meeting held internally was 2 secara internal sebanyak 2 (dua) kali rapat/pembahasan, (two) meetings, as follows: sebagai berikut:

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participant Name Code* 123 1. Membahas laporan profil risiko triwulan IV tahun 2011. 2. Laporan Penilaian TINGKES Posisi Desember 2011. 3. Lapsit Periode 14 Februari 2012 √√√ 17 Februari 2012 4. Lain-lain 1. Februari 17th, 2012 1. Discussing fourth quarter risk profile 2011 2. Sound level assessment report in 2011 3. Lapsitfor February 14th, 2012 4. Others 1. Kinerja keuangan bank meliputi DPK, Kredit dan lain-lain. 2. Evaluasi Pelaksanaan Outbound 10 Juli 2012 2. 1. Bank’s financial performance including Third Party Fund, Loan and √√√ July 10th, 2012 others. 2. Outbond implementation evaluation

*Keterangan Kode Nama Peserta *Explanation of Participant Name Code (1) Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D (2) Izhaak Frengky Amalo, S.H (3) Peter E. Jemadu, S.H, M.H

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 177 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Untuk rapat koordinasi Komite Pemantau Risiko dengan unit The Risk Monitoring Committee meeting held internally was 2 kerja Bank lainnya telah dilakukan sebanyak 2 (dua) kali (two) meetings, as follows: rapat/pembahasan, sebagai berikut:

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participant Code Name* 12345 1. Membahas laporan profil risiko. 27 Juli 2012 2. Lain-lain 1. July 27th, 2012 1.DiscussingRisk profile report √√√√√ 2.Others 1. Profile Risiko Triwulan III. 23 Oktober 2012 2. Kebijakan Fraud 2. October 23rd, 2012 1. Third Profile risk profile √√√√√ 2. Fraud Policy

*Keterangan Kode Nama Peserta *Explanation of Participant Name Code (1) Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D (4) Komite Audit (2) Izhaak Frengky Amalo, S.H (5) Divisi Manajemen Risiko (3) Peter E. Jemadu, S.H, M.H

Keputusan rapat komite dilakukan berdasarkan musyawarah Decisions taken on the meetings were based on agreement on mufakat, dalam hal tidak terjadi musyawarah mufakat, peng- consensus, if there is any dissenting opinion, the decision will ambilan keputusan dilakukan berdasarkan suara terbanyak. be taken based on voting.

Hasil keputusan rapat Komite dituangkan dalam suatu risalah The meeting decision has been recorded on the minutes of rapat yang ditandatangani oleh seluruh anggota Komite yang meetings signed by all of attending Risk Monitoring Committee’s hadir dan didokumentasikan secara baik termasuk perbedaan members and appropriately documented, including the pendapat (dissenting opinions) yang terjadi dalam rapat komite dissenting opinion and its reason. The Committee meeting beserta alasan perbedaan pendapat tersebut. Hasil rapat result is recommendation that may be appropriately addressed Komite merupakan rekomendasi yang dapat dimanfaatkan by the Board of Commissioners. secara baik oleh Dewan Komisaris.

Tingkat kehadiran masing-masing anggota dalam rapat Attendance level of each Risk Monitoring Committee member Komite Pemantau Risiko baik secara internal maupun rapat both in the internal or coordination meeting of Risk Monitoring koordinasi, adalah sebagai berikut: Committee, as follows:

N a m a Jumlah Kehadiran % Kehadiran N a m a Number of Attenance % Attendance

Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D 2 100% Izhaak Frengky Amalo, S.H 2 100% Petrus E. Jemadu, S.H, M.H 2 100%

Komite Remunerasi dan Nominasi Remuneration and Nomination Committee

Struktur, Keanggotaan, Keahlihan, dan Independensi Komite Structure, Membership, Expertise and Independency of Remunerasi dan Nominasi. Remuneration and Nomination Committee

Komite Remunerasi dan Nominasi Bank NTT telah dibentuk Remuneration and Nomination Committee of Bank NTT sejak tanggal 02 Januari 2008 berdasarkan Keputusan Rapat was established on January 2nd, 2008 pursuant to Board Dewan Komisaris, yang dituangkan ke dalam Surat Keputusan of Commissioners Meeting Decision, stated on the Bank Direksi Bank Pembangunan Daerah NTT Nomor : 03 Tahun Pembangunan Daerah NTT Board of Directors Decree No. 3 of 2008, terakhir dengan Surat Keputusan Direksi Nomor: 135 2008, and the latest under Board of Directors Decree No. 135 of Tahun 2009 tentang Pengakatan Anggota Komite Audit, Komite 2009 regarding Audit Committee, Risk Monitoring Committee and Pemantau Resiko dan Komite Remunerasi dan Nominasi PT. Remuneration and Nomination Committee members appointment Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur. in PT. Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur.

178 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Pembentukan Komite Remunerasi dan Nominasi dilakukan Remuneration and Nomination Committee establishment untuk memenuhi ketentuan Peraturan Bank, Indonesia was aiming to comply with Bank Indonesia Regulation No. Nomor: 8/4/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006 sebagaimana 8/4/PBI/2006 dated January 30th, 2006 as amended by Bank telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor: 8/14/ Indonesia Regulation No. 8/4/PBI/2006 dated October 5th, PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 tentang Pelaksanaan Good 2006 regarding Good Corporate Governance implementation Corporate Governance bagi Bank Umum dan mengembangkan for Commercial Banks as well as improving top management kualitas manajemen puncak melalui kebijakan remunerasi quality through remuneration and nomination policy. dan nominasi.

Sampai dengan akhir tahun 2011 Komite Remunerasi dan As end of 2011, the Remuneration and Nomination Committee Nominasi beranggotakan 3 (tiga) orang yang terdiri dari 1 of 3 (three) members, 1 (one) Chairman and 2 (two) members, (satu) orang Ketua merangkap Komisaris Independen dan 2 each that 1 (one) also served, as Independent Commissioner (dua) orang anggota masing-masing 1 (satu) orang Komisaris and an Executive Officer that supervises Human Resources Independen dan seorang Pejabat Eksekutif yang mernbawahi Unit, with membership structures and composition as follows: unit kerja Sumber Daya Manusia, dengan susunan dan komposisi keanggotaan sebagai berikut:

Susunan Keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi Bank NTT Bank NTT Remuneration and Nomination Committee Membership Structure N a m a Jabatan Position N a m e

Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Anggota (Komisaris Independen) Member (Independent Commissioner) Petrus E. Jemadu, S.H, M.Hum Anggota (Komisaris Independen) Member (Independent Commissioner) Bastian S Pello Anggota (Kepala Divisi SDM) Member (Head of HR Division)

Seluruh kanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi telah Every Remuneration and Nomination Committee member memenuhi kriteria independensi, keahlian, integritas dan has complied with independency, expertise, integrity and moral yang baik yang dipersyaratkan dalam Buku Pedoman appropriate moral criteria required in Bank NTT Good Perusahaan Good Corporate Governance Bank NTT dan Corporate Governance Manual Book as well as other applicable peraturan, ketentuan terkait lainnya. regulation.

Seluruh anggota Komite Remunerasi dan Nominasi tidak Every member of Remuneration and Nomination Committee memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan does not hold financial, management, share ownership and/ saham dan/atau hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, or family relationship with the Board of Commissioners, Board Direksi dan/atau Pemegang Pemegang Saham Pengendali of Directors and/or Controlling Shareholders as well as other atau hubungan dengan Bank, yang dapat mempengaruhi relationship with the Bank that may interfere its ability to act kemampuannya untuk bertindak independen. independently.

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Remunerasi dan Remuneration and Nomination Committee Duties and Nominasi. Responsibilities

1. Terkait dengan bidang Remunerasi: 1. Related to Remuneration:

a. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi. a. Performing evaluation on remuneration policy.

b. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris b. Providing recommendation to the Board of mengenai: Commissioners regarding:

- Kebijakan remunerasi bagi dewan Komisaris dan -. Remuneration policy for Board of Commissioners Direksi untuk disampaikan kepada Rapat Umum and Board of Directors to be disclosed at the General Pemegang Saham. Meetings of Shareholders.

- Kebijakan remumerasi bagi Pejabat Eksekutif dan - Remuneration policy for Executive Officers and pegawai secara keseluruhan untuk disampaikan employees in general to be delivered to the Board of kepada Direksi. Directors.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 179 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

2. Tertkait dengan bidang Nominasi: 2. Related to Nomination:

a. Menyusun dan memberikan rekomendasi mengenai a. Prepares and provides recommendation regarding sistem serta prosedur pemilihan dan/atau penggantian Board of Directors and Board of Commissioners anggota dewan Komisaris dan Direksi kepada dewan members nomination and/or replacement procedure as Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum well as system to be disclosed to the General Meetings Pemegang Saham. of Shareholders.

b. Memberikan rekomendasi mengenai calon anggota b. Provides recommendation regarding prospective Board Dewan Komisaris dan/atau Direksi kepada Dewan of Commissioners and/or Board of Directors members Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum to the Board of Commissioners to be disclosed to the Pemegang Saham. General Meetings of Shareholders.

c. Memberikan rekomendasi mengenai Pihak Independen c. Provides recommendation regarding Independent Party yang akan menjadi anggota Komite kepada Dewan that will serve as Committee’s members to the Board of Komisaris Commissioners.

Tindak Lanjut Program Kerja Komite Remunerasi dan Remuneration and Nomination Committee Working Program Nominasi Follow-Up

Secara garis besar, selama tahun 2012 fokus kegiatan yang Generally, throughout 2012, focus of activities carried by dilaksanakan oleh Komite Remunerasi dan Norninasi antara Remuneration and Nomination Committee were as follows: lain, adalah sebagai berikut: 1. Menampung usulan Nama calon Anggota Komisaris yang 1. Accomodating suggested name of Board of Commissioners masa jabatannya akan berakhir tanggal 4 Februari 2012, prospective members candidate that the tenure of office will dari unsur pemegang saham terbesar kelompok saham- be ended on February 4th, 2012, from majority shareholders saham kecil maupun nama-nama yang diusulkan oleh or minority shareownership or names proposed by the Board Direksi dan Komisaris. of Commissioners and Board of Directors. 2. Memberikan rekomendasi calon Anggota Komisaris Bank 2. Providing Bank’s Board of Commissioners members yang masa jabatannya akan berakhir tanggal 4 Februari candidate recommendation that the tenure of office will be 2012. ended on February 4th, 2012. 3. Pembahasan mekanisme pengangkatan calon anggota 3. Discussing Board of Commissioners members candidate komisaris. appointment mechanism. 4. Menampung usulan Nama calon Direksi sebagaimana 4. Accomodating suggested name of Board of Directors yang diusulkan oleh pemegang saham terbesar maupun prospective members candidate majority shareholders kelompok saham-saham kecil sebagaiman yang tercantum or minority shareownership as stated on Extraordinary dalam Berita Acara RUPS Luar Biasa Nomor 08 Tahun 2012 General Meetings of Shareholders Minutes of Meetings No. yang dibuat oleh Silvester Joseph Mambaitfeto Notaris di 08 of 2012, made in the prescence of Notary Silvester Joseph Kupang, pada tanggal 04 April 2012. Mambaitfeto, SH in Kupang on April 4th, 2012.

Aktivitas Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi Remuneration and Nomination Committee Meetings

Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi selama ini The Remuneration and Nomination Committee meeting is dilaksanakan sesuai kebutuhan Bank NTT dan hanya dapat held based on Bank’s necessity and only able to be performed dilaksanakan apabila dihadiri oleh paling kurang 51% (lima if attended by at least 51% (fifty one per hundreds) from total puluh satu perseratus) dari jumlah anggota termasuk seorang members including Independent Commissioner and Executive Komisaris Independen dan Pejabat Eksekutif. Officers.

Rapat Komite dilaksanakan sedikitnya 1 (satu) kali dalam 1 The Committee’s meeting held at leas once in a year (satu) tahun.

Berdasarkan tugas dan fokus kegiatan tersebut di atas, selama Based on duties and activity focus mentioned above, in 2012 tahun 2012 Komite Remunerasi dan Nominasi telah melakukan the Remuneration and Nomination Committee performed pembahasan dan menyampaikan saran-saran yang meliputi discussion and delivered recommendations related to significant berbagai aktifitas penting yang dilakukan oleh Bank sebanyak 1 activities carried by the Bank on 1 (one) meeting. (satu) kali rapat/pertemuan.

180 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Rapat yang diselenggarakan oleh Komite Remunerasi dan The Remuneration and Nomination Committee meeting held Nominasi secara internal sebanyak 1 (satu) kali rapat/ internally was 1 (one) meeting, as follows: pembahasan, sebagai berikut:

No. Tanggal Materi Kode Peserta* No. Date Agenda Participant Name Code* 123 1. Biaya Perjalanan Dinas 13 Juni 2012 2. Besaran Tunjangan Perumahan untuk Direksi 1. - June 13th, 2012 1. Travelling allowance √√ 2. Amount of housing allowance for Board of Directors

*Keterangan Kode Nama Peserta *Explanation of Participant Name Code (1) Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D (2) Bastian S. Pello

Keputusan rapat Komite Remunerasi dan Nominasi dilakukan Decisions taken on the meetings were based on agreement berdasarkan musyawarah mufakat, apabila tidak terjadi on consensus, if there is any dissenting opinion, the decision rnusyawarah mufakat, pengambilan keputusan dilakukan will be taken based on voting, and every Committee’s meeting berdasarkan suara terbanyak, dan segala keputusan rapat decision is binding for all Committee’s memebrs. Komite bersifat mengikat bagi seluruh anggota Komite.

Hasil keputusan rapat Komite dituangkan dalam suatu risalah The meeting decision has been recorded on the minutes of rapat yang ditandatangani oleh seluruh anggota Komite yang meetings signed by all of attending Committee’s members and hadir dan didokumentasikan. appropriately documented.

Tingkat kehadiran masing-masing anggota dalam rapat Attendance level of each Remuneration and Nomination Komite Remunerasi dan Nominasi baik secara internal Committee member both in the internal or coordination meeting maupun rapat koordinasi, adalah sebagai berikut: of Remuneration and Nomination Committee, as follows:

Tingkat Kehadiran Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi Bank NTT 2012 Attendance level of Remuneration and Nomination Committee N a m a Jumlah Kehadiran % Kehadiran N a m a Number of Attenance % Attendance

Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D 1 100% Petrus E. Jemadu, S.H, M.Hum - 0% Bastian S Pello 1 100%

Komite - Komite Yang Dimiliki Oleh Bank Committees Of The Bank

Untuk dapat melaksanakan tugasnya secara efektif, Direksi To effectively carry its duties, the Board of Directors established membentuk komite-komite eksekutif pada aktivitas khusus executive committees on particular acitivity or aspect that atau bidang tertentu yang berfungsi membantu dalam holds duty to assist its duties implementation, the Committees’ pelaksanaan tugasnya anggota Komite terdiri dari Direksi dan members consists of the Directors and related Bank’s Executive Pejabat Eksekutif Bank yang terkait, dan dalam pelaksanaan Officers, and in carrying their duties, the Committees’ members tugasnya, anggota Komite bertindak secara independen. is act independently.

Komite-komite yang dimiliki Bank sebagaimana tersebut The committees owned by the Bank as mentioned above, as diatas, adalah sebagai berikut: follows:

Komite Sumber Daya Manusia. Human Resources Committee Komite sumber daya manusia bertugas dan bertanggungiawab The Human Resources Committee holds duties and untuk menetapkan kebijakan, sistem dan prosedur responsibilities to implement human resources policy, system pengelolaan sumber daya manusia serta budaya kerja yang and procedure that are qualified, flexible and adaptive towards berkualitas, fleksibel dan adaptif terhadap perkembangan business condition development. lingkungan usaha.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 181 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Komite Teknologi informasi Information Technology Committee Komite teknologi informasi berfungsi untuk mengelola risiko The Information Technology Committee holds duties and operasional yang berhubungan dengan teknologi (risiko responsibilities related to technology (technology risk) through teknologi) rnelalui rumusan dan penetapan kebijakan/ development strategy/policy formulation and implementation strategi pengembangan secara pengelolaan sistem teknologi regarding information technology system management to fulfill informasi dalam rangka memenuhi kebutuhan unit-unit dan units’ necessity as well as adhering to customers’ satisfaction menyesuaikan dengan tuntutan kepuasan nasabah dan pasar. and market demands.

Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee Komite manajemen risiko bertanggungjawab dalam The Risk Management Committee holds duties and menetapkan kebijakan yang berhubungan dengan responsibilities to implement policy related to asset and pengelolaan aktiva dan pasiva dalam berbagai macam liquidity management in various bank’s activities that hold risk kegiatan perbankan yang mengandung tingkat risiko level including identify every risk derived from all business termasuk untuk mengidentifikasi seluruh risiko yang berasal units and Company’s activities, implement risk management dari segenap kegiatan usaha unit-unit bisnis, perseroan, strategy and policy and monitor imapct of any strategy and menetapkan kebijakan dan strategi manajemen risiko, policy on particular risk indicators periodically. menetapkan pengendalian risiko dan memonitor dampak dari implementasi kebijakan dan strategi terhadap parameter risiko tertentu secara berkala.

Komite ALCO ALCO Committee Komite ALCO bertanggungjawab untuk memberikan petunjuk The ALCO Committee holds responsibility to provide pengelolaan aktiva dan kewajiban perseroan dengan recommendation on Company’s asset and liability management memperhitungkan risiko tingkat suku bunga, risiko nilai tukar, by considering interest rate risk, exchange rate risk, liquidity risiko posisi likuiditas, serta mematuhi ketentuan Bank position risk as well as complying to Bank Indonesia Regulation, Indonesia, melakukan fungsi Asset and Liabilities Management performing Asset and Liabilities Management (ALMA) function (ALMA) yang dapat meliputi liquidity management, forex that including Liabilities Management (ALMA) yang dapat meliputi management, earning and investment management dengan liquidity management, forex management, earning and investment mengevaluasi perkembangan dan prospek indikator-indikator management within the economic indicators prospects and ekonomi dan dampaknya kepada posisi Bank, menghitung cost progress evaluation, calculating cost of fund, determining base of fund, menetapkan base lending rate dan bunga giro, tabungan lending rate and current accounts, savings and time deposits’ dan deposito serta menetapkan internal funds transfer price. interest rate, as well as implementing internal fund transfer price.

Komite Kebijakan Perkreditan Credit Policy Committee Komite kebijakan perkreditan bertanggungjawab dalam The Credit Policy Committee holds responsibility in implementing menetapkan usulan kebijakan, sistern manajemen dan credit policy, management system and procedure proposal, prosedur kredit, menetapkan besarnya kredit risk premium per implementing credit risk premium per product as well as sector produk dan sektor serta menetapkan batas tinggi tarif bunga and determining ceiling lending rate, implementing portofolio/ kredit, menetapkan portofolio/exposure/sectoral limit untuk exposure/sectoral limit for each industry and determingin masing-masing industri dan menetapkan alat pengukuran dan credit risk measurement and mitigation instruments as well as pengendalian risiko kredit dan batasan-batasannya. its limitations.

Transaksi Yang Mengandung Benturan Conflict Of Interest Transaction Kepentingan

Dalam rangka menjaga kepentingan pemegang saham, Bank To preserve shareholders’ interest, Bank NTT is always NTT senantiasa menjunjung tinggi integritas pribadi dan committed to promote personal integrity and noble profesionalisme yang luhur, yang dituangkan dalam bentuk professionalism, as stated on the internal policy regarding kebijakan internal mengenai Pedoman Kode Etik dan Tingkah Code of Conduct that is obligated to be complied by every Board Laku (Code of Conduct) yang wajib dipatuhi oleh segenap of Directors, Board of Commissioners, Employees as well as jajaran Direksi, Komisaris, Karyawan maupun para pihak yang other parties related to Bank NTT through cooperations or terkait kerjasama dengan Bank NTT. partnerships.

Pedoman Kode Etik dan Tingkah Laku telah mengatur hal- Code of Conduct Guidance has regulated several aspects that hal yang harus dihindari untuk mencegah potensi terjadinya shall be avoided to prevent conflict of interest potential in every

182 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

benturan kepentingan dalam setiap aktivitas, termasuk dalam activity, including in the decision-making process. pengambilan keputusan.

Tidak terdapat laporan mengenai adanya transaksi yang There was no report mentioning conflict of interest transaction mengandung benturan kepentingan selama tahun 2012. throughout 2012.

Penerapan Fungsi Kepatuhan Compliance Function

Dalam Good Corporate Governance, Bank mempunyai kewajiban The Good Corporate Governance implementation encourages untuk memastikan kepatuhan terhadap Peraturan Bank Indonesia the Bank to ensure compliance with Bank Indonesia Regulation dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berlaku. and other applicable regulations. The obligation is carried by Kewajiban tersebut dilaksanakan oleh Direktur Kepatuhan Bank Compliance Director by guiding to Bank Indonesia Regulaion dengan berpedoman pada Peraturan Bank Indonesia tentang regarding Compliance Function Implementation for Commercial Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum. Banks.

Disamping kewajiban untuk memastikan kepatuhan terhadap Besides the obligation to ensure compliance with Bank Peraturan Bank Indonesia dan peraturan perundang- Indonesia as well as other applicable regulations, Bank NTT’s undangan lainnya yang berlaku, Direktur Kepatuhan Bank Compliance Director also performs research or assessment NTT juga melakukan penelitian atau pengujian terhadap towards Bank’s policy draft. rencana rancangan kebijakan Bank.

Sesuai Peraturan Bank Indonesia Nomor: 13/2/PBI/2011 tanggal Pursuant to Bank Indonesia Regulation No. 13/12/PBI/2011 12 Januari 2011 tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank dated January 12th, 2011 regarding Compliance Function Umum, Pasal 10, menyebutkan bahwa Direktur Kepatuhan Implementation for Commercial Banks, article 10, stated that bertugas dan bertangggung jawab sekurang-kurangnya untuk: the Compliance Director holds duties and responsibilities to:

1. Merumuskan strategi guna mendorong terciptanya 1. Formulating strategy to support Bank’s Compliance Culture Budaya Kepatuhan Bank; establishment. 2. Mengusulkan kebijakan kepatuhan atau prinsip-prinsip 2. Proposing compliance policy or principles that will be kepatuhan yang akan ditetapkan oleh Direksi; implemented by the Board of Directors. 3. Menetapkan sistem dan prosedur kepatuhan yang akan 3. Implementing compliance system and procedure that will be digunakan untuk menyusun ketentuan dan pedoman used to prepare Bank’s internal guideline and procedures. internal Bank; 4. Memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan, sistem, 4. Ensuring that every policy, regulation, system and procedure dan prosedur, serta kegiatan usaha yang dilakukan Bank as well as business activities carried by the Bank have telah sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia dan complied to Bank Indonesia and other applicable Regulations peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk including Sharia principle for Sharia Commercial Banks and Prinsip Syariah bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Sharia Business Unit. Syariah; 5. Meminimalkan Risiko Kepatuhan Bank; 5. Minimizing Bank’s Compliance Risk. 6. Melakukan tindakan pencegahan agar kebijakan dan/ 6. Performing preventive actions that the policy and/or atau keputusan yang diambil Direksi Bank atau pimpinan decision taken by the Board of Directors or Head of Branch Kantor Cabang Bank Asing tidak menyimpang dari Office not to violate from Bank Indonesia Regulation and ketentuan Bank Indonesia dan peraturan perundang- other applicable regulations. undangan yang berlaku; 7. Melakukan tugas-tugas lainnya yang terkait dengan 7. Performing other assignments related to Compliance Fungsi Kepatuhan. functions.

Sehubungan dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, Related to its duties and responsibilities implementation, the Direktur Kepatuhan telah menetapkan langkah-langkah yang Compliance Director has implemented necessary actions to diperlukan untuk memastikan Bank telah memenuhi seluruh ensure tha the Bank has complied with every Bank Indonesia peraturan Bank Indonesia dan peraturan perundang-undangan and other applicable Regulations regarding sound corporate lain yang berlaku dalam rangka pelaksanaan prinsip kehati- governance and compliance principles implementation, as of: hatian dan tata kelola perusahaan yang sehat, antara lain:

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 183 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

1. Direktur Kepatuhan telah menjalankan tugasnya sesuai 1. The Compliance Director has carried his/her duties referring dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku, tercermin to applicable regulations and procedures, reflecting dari laporan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab from Compliance Director’s duties and responsibilities Direktur Kepatuhan secara berkala kepada Direktur implementation report periodically to the President Director Utama dan Bank Indonesia yang disampaikan secara and Bank Indonesia to be delivered in regular and timely berkala dan tepat waktu (semesteran) dengan tembusan manners (in every semester) with the notification to the kepada Dewan Komisaris. Board of Commissioners. 2. Direktur Kepatuhan telah menetapkan, langkah-langkah 2. The Compliance Director has implemented necessary policy kebijakan yang diperlukan untuk memastikan Bank telah actions to ensure that the Bank has complied with every memenuhi seluruh peraturan dan ketentuan yang berlaku. applicable regulation. 3. Selain poin (1) dan (2) di atas, beberapa faktor pendukung 3. Besides point (1) and (2) above, several supporting factors kepatuhan Bank terhadap ketentuan diantaranya: for Bank's compliance with regulations are as follows: a. Rasio Kecukupan Modal (CAR) per 31 Desember 2012 a. Capital Adequacy Ratio (CAR) as of December 31st, 2012 adalah sebesar 16,52 % melebihi persyaratan minimum was 18.52% exceeding minimum limit regulated by Bank yang ditetapkan oleh Bank Indonesia yaitu 8%. Indonesia that is 8%. b. Rasio Kredit Bermasalah (NPL) per 31 Desember 2012 b. Non-Performing Loan (NPL) ratio as of December 31st, adalah sebesar 0,29% untuk NPL Netto dan 1,20% 2012 was at 0,29% for net NPL and 1,20% for gross NPL. untuk NPL gross

c. Kewajiban Giro Wajib Minimum (GWM) primer adalah c. Primary Minimum Statutory Reserves Requirement was 8,15% (Rupiah) dan GWM sekunder adalah 3,37%. 8.15% (Rupiah) and the secondary GWM was 3.37%

d. Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK), tidak ada d. Legal Lending Limit, thre was no loan for related or non- pinjaman kepada pihak terkait maupun tidak terkait related party both personal or collective that violated baik perorangan maupun kelompok yang melanggar Legal Lending Limit regulation. ketentuan BMPK.

e. Tingkat Kesehatan Bank mempunyai predikat Sehat e. Bank’s soundness level held Sound predicate with dengan Peringkat Komposit 2 (dua) dan berdasarkan Composite Predicate was 2 (two) adn based on Bank’s pedoman intern Bank Nilai PK 2 (dua) telah dikonversikan internal guideline, Composite Value was 2 (two) after menjadi Nilai 83, 36% dengan peringkat sehat. convered to score 83,36% with sound predicate.

4. Manajemen Bank telah melakukan pengkinian dan 4. The bank’s management had performed update and sosialisasi terhadap kebijakan dan ketentuan baru kepada dissemination on new policy as well as procedures to every pejabat dan petugas pelaksana dalam.jajaran organisasi Executive officers and staffs at Bank’s organizational line Bank sebagai salah satu strategi mendorong terciptanya as one of strategies to reinforce Bank’s corporate culture budaya Kepatuhan Bank. establishment.

Meskipun demikian masih terdapat hal-hal yang perlu Thus, there are several aspects need to be improved, regarding ditingkatkan, menyangkut pemahaman disiplin karyawan employees’ disciplinary understanding towards applicable terhadap ketentuan yang berlaku baik internal maupun eksternal regulations both internal or external as well as controlling dan sistem kontrol atas implementasi terhadap peraturan yang system of respected regualtions implementation, that continuous berlaku, sehingga perbaikan yang berkesinambungan tetap improvement can be performed that the Good Corporate terus dilakukan agar penerapan praktik-praktik prinsip Good Governance principle implementations firmly attached to daily Corporate Governanance dan praktik kepatuhan benar-benar working activity. melekat dalam kegiatan kerja sehari-hari.

Unit Kerja Dibawah Direktur Kepatuhan. Working Unit Under the Compliance Director

Untuk melaksanakan fungsi tugas dan tanggung jawabnya, To perform his/her duties and responsibilities, the Compliance Direktur Kepatuhan dibantu oleh Divisi Kepatuhan, Divisi Director is assisted by Compliance Division, Risk Management Manajemen Risiko dan Divisi Kualitas Pelayanan. Tugas dan Division and Service Quality Division. Duties and Responsibilities Tanggung jawab Divisi Kepatuhan, Divisi Manajemen Risiko of Compliance Division, Risk Management Division and Service dan Divisi Kualitas Pelayanan, antara lain adalah sebagai Quality Division are as follows: berikut:

184 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

1. Divisi Kepatuhan 1. Compliance Division a. Melaksanakan, memonitor dan mengendalikan a. Performing, monitoring, and controlling customers’ kegiatan nasabah melalui laporan internal, profil activity through internal report, customers’ transactions transaksi dan rekening nasabah. as well as account profile. b. Memonitor transaksi keuangan tunai dan transaksi b. Monitoring cash and doubtful financial transactions. keuangan yang mencurigakan. c. Melakukan penyempurnaan sistem untuk mendukung c. Performing system refinement to support anti money program anti pencucian uang dan pencegahan laundering and terrorism financing prevention program pendanaan teroris (APU dan PPT). (APU and PPT).

d. Melakukan pengujian dan penelitian aspek kepatuhan d. Performing compliance aspects assessment and research sehubungan dengan rencana produk/jasa serta regarding products/services plan as well providing memberikan dukungan/solusi untuk percepatan target support/solution to accelerate business and other related kinerja unit bisnis dan unit-unit kerja terkait. units’ performance target accomplishment.

e. Melakukan pengujian dan penelitian aspek kepatuhan e. Performing compliance aspects assessment and sehubungan dengan rancangan kebijakan yang akan research regarding policy paper that will be decied by diputuskan oleh Direksi. the Board of Directors. f. Menyampaikan laporan atau rekomendasi kepada f. Disclosing report or recommendation to the Compliance Direktur kepatuhan. Director. g. Bertangungjawab terhadap internalisasi pelaksanaan g. Holding responsibility towards GCG implementation GCG internalization. h. Mereview kebijakan internal yang ada dibandingkan h. Reviewing exisiting internal policy compared with recent dengan perkembangan peraturan yang berlaku. regulations progress.

2. Divisi Manajemen Risiko 2. Risk Management Division

a. Mengelola kebijakan risiko kredit, risiko pasar, risiko a. Managing credit risk, market risk, operational risk and operasional dan risiko lainnya. other risks policy.

b. Mengelola strategi manajemen risiko yang b. Managing risk management strategy that is direkomendasikan oleh Komite Manajemen Risiko recommended by Risk Management Committee and dan telah disetujui oleh Direksi serta memantau had been approved by the Board of Directors as well as pelaksanaannya. monitoring its implementation.

c. Mengembangkan metode dan modul pengukuran c. Developing risk assessment modul and method. risiko.

d. Mengembangkan Sistem Informasi Manajemen Risiko d. Developing Risk Management Information System (SIMR) (RMIS).

e. Mengembangkan perangkat aplikasi pengukuran dan e. Developing risk measurement and mitigation software pengendalian risiko application

f. Melakukan kajian risiko atas usulan produk atau f. Performing risk review on new products or activities aktivitas baru serta mendukung/memberikan solusi proposal as well as supporting/providing solution to untuk percepatan target kinerja unit bisnis dan unit achieve business and other related units’ performance kerja terkait lainnya. target.

g. Melakukan pengukuran, analisa risiko kredit, g. Performing measurement anad analysis of credit risk, pemantauan dan pengendalian, risiko pasar, risiko monitoring and mitigating market risk, operational risk operasional dan risiko lainnya pada setiap aktivitas and other risks at every Bank’s functional activities. fungsional Bank.

h. Merekomendasikan langkah-langkah taktis dan strategis h. Recommending tactical and strategic actions in terms untuk mitigasi risiko kepada satuan kerja operasional of risk mitigation to operational working unit and/or dan atau kepada Komite Manajemen Risiko. Risk Management Committee.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 185 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

i. Meningkatkan kompetensi pengurus dan pejabat Bank i. Enhancing management and Executive Officers’ dalam rangka Sertifikasi Manajemen Risiko. competencies regarding the Risk Management Certification program.

3. Divisi Kualitas Pelayanan 3. Service Quality Division

a. Mengukur kualitas pelayanan secara berkala. a. Assessing service quality periodically.

b. Menyusun dan menyampaikan Laporan Hasil b. Prepearing and disclosing Service Quality Assessment Pengukuran Kualitas Pelayanan yang telah dilakukan Report that had been implemented to every Bank’s terhadap seluruh jaringan pelayanan Bank, baik dikantor service network, both at the Head or Branch Offices. Pusat maupun masing-masing kantor Cabang.

c. Mengkoordinir, mengarahkan dan atau c. Coordianting, directing and/or performing Bank’s melaksanakan implementasi Standar Layanan Bank Service Standard implementation at every Bank’s di seluruh jaringan pelayanan Bank, baik dikantor service network, both at the Head or Branch Offices. Pusat maupun masing-masing kantor Cabang.

d. Merekomendasikan perbaikan kualitas pelayanan, d.. Recommending service quality improvement that the sehingga bank dapat mencapai tingkat kualitas Bank may reach better service quality level. pelayanan yang tinggi.

Penyesuaian Dengan Peraturan Yang Ada Compliance with the Regulation

Sepanjang tahun 2012 Bank telah berupaya menjaga Throughout 2012, the Bank delivered effort to maintain kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan compliance to applicable law and regulations, as well as other yang berlaku, standar-standar kepatuhan lainnya yang telah compliance standards implemented internally, Good Corporate ditetapkan secara internal, ketentuan mengenai Tata Kelola Governance regulations and agreed commitment compliance, Perusahaan yang baik, serta pemenuhan komitmen yang especially to every operational working unit by performing disepakati, baik kepada pihak internal maupun eksternal, periodic review regarding operational and non-operational terutama terhadap setiap unit kerja operasional dengan working units majority compliance. melakukan review secara berkala mengenai kepatuhan mayoritas unit kerja operasional dan non operasional.

Namun masih terdapat hal-hal yang perlu ditingkatkan, Thus, there are several aspects need to be improved, menyangkut pemahaman dan disiplin pegawai terhadap regarding employees’ disciplinary understanding towards ketentuan dan peraturan internal Bank maupun sistem applicable regulations both internal or external as well as kontrol atas implementasi peraturan yang berlaku, dengan controlling system of respected regualtions implementation, demikian perbaikan yang berkesinambungan tetap terus that continuous improvement can be performed that the dilakukan agar penerapan praktik-praktik prinsip Good Good Corporate Governance principle implementations firmly Corporate Governance dan praktik kepatuhan benar-benar attached to daily working activity. melekat dalam kegiatan kerja sehari-hari.

Secara umum pelaksanaan kepatuhan telah berjalan baik Geneally, compliance practive has been appropriately dengan meningkatnya pelaksanaan ketentuan prinsip kehati- implemented in line with improvement on prudent principle hatian, adanya percepatan waktu penyelesaian uji kepatuhan implementation, acceleration on compliance assessment with terhadap rancangan prosedur dan kebijakan, analisa dampak policy and procedures draft settlement, external regulation peraturan eksternal terhadap kebijakan internal Bank dengan impacto to Bank’s internal policy analysis within better system sistem dan frekuensi yang lebih baik serta berkurangnya and frequency as well as decreasing non-compliance issue on non complience issue dalam uji kepatuhan atas rancangan the compliance assessment on business decision draft. keputusan bisnis.

Kewajiban Penerapan APU dan PPT (Anti Pencucian Uang Obligation in Anti Money Laundering and Terrorism dan Pencegahan Pendanaan Terorisme) Financing Prevention Program Implementation

Penerapan Anti Pencucian Uang (APU) dan pencegahan Anti Money Laundering (APU) and Terrorism Financing Pendanaan Terorisme (PPT) adalah salah satu upaya Bank Prevention (PPT) program implementation is one of Bank NTT’s NTT dalam menerapkan prinsip kehati-hatian. efforts in implementing prudent principle.

186 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Pelaksanaan program APU dan PPT dilakukan di Kantor The APU and PPT program implementation was conducted at Bank Pusat, kantor Cabang Bank dan Cabang Pembantu Bank NTT. NTT’s Head Office, Branch Office and Supporting Branch Office.

Dikantor Pusat Bank, pelaksanaan program APU dan PPT In the Head Office, APU and PPT program implementation is dibawah koordinasi Divisi Kepatuhan, sementara untuk Kantor under the coordination of Compliance Division while for Branch Cabang dilakukan oleh manajer operasional/asisten manajer Office held by operational manager, /operational manager operasional, CS dan teller. assisstant, CS and teller.

Dalam rangka optimalisasi dan efektivitas penerapan APU dan To optimize and conduct effective APU and PPT implementation, PPT, Bank telah melakukan penerapan APU dan PPT sesuai the Bank has performed APU and PPT implementation pursuant Peraturan Bank Indonesia Nomor: 11/28/PBI/2009 tanggal 01 to Bank Indonesia Regulation No. 11/28/PBI/2009 dated July 1st, Juli 2009 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang 2009 regarding Anti Money Laundering and Terrorism Financing dan Pencegahan Pendanaan Terorisme bagi Bank Umum yang Prevention program implementation for Commercial Banks merupakan penyempurnaan dari Peraturan Bank Indonesia that becomes the amendment of Bank Indonesia Regulation No. Nomor: 5/21/PBI/2003 tanggal 17 Oktober 2003 tentang 5/21/PBI/2003 dated October 17th, 2003 regarding Know Your Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah. Customers principle implementation.

Bank NTT selama tahun 2012 juga telah melakukan beberapa Throughout 2012, Bank NTT also carried several advance pencapaian dan aktivitas lanjutan yang telah diprogram pada activity and accomplishment that had been planned in previous tahun sebelumnya antara lain: years, such as:

1. Pelaksanaan dan penerapan BPP Anti Pencucian Uang dan 1. Anti Money Laundering (APU) and Terrorism Financing pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) sebagaimana Prevention (PPT) program implementation as stated on the tertuang didalam Surat Keputusan Direksi Bank Nomor: Bank’s Board of Directors Decre No. 52 of 2012 dated June 52 Tahun 2010 tanggal 15 Juni 2010, kepada seluruh 15th, 2012 addressed to every Bank NTT’s offices. kantor Bank NTT.

2. Penyempurnaan sistem PMN didalam Sistem Bank NTT 2. PMN system refinement in the Bank NTT’s system by dengan menambah 3 (tiga) menu baru untuk pemantauan appending 3 (three) new menu for transaction monitoring, transaksi, yaitu: such as:

a. STR (Suspecious transaction)/transaksi mencurigakan. 1. STR (Suspecious transaction)

b. CTR (Cash transaction report)/transaksi keuangan tunai. 2. CTR (Cash transaction report)

c. WIC (Walk In Customer). 3. WIC (Walk In Customer)

3. Melakukan Sosialisasi Pedoman Anti Pencucian Uang 3. Performing Anti Money Laundering (APU) and Terrorism (APU) dan pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT). Financing Prevention (PPT) program guideline dissemination.

4. Melakukan rencana pengkinian data dan realisasi pengkinian 4. Performing data update plan and realization referring to data sesuai dengan Pedoman Anti Pencucian Uang (APU) Anti Money Laundering (APU) and Terrorism Financing dan pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT). Prevention (PPT) program guideline.

Penerapan Fungsi Audit Intern Internal Audit Function Implementation

Di dalam Peraturan Bank Indonesia No. 1/6/1999 tentang As stated in Bank Indonesia Regulation No. 1/6/1999 regarding Penugasan Direktur Kepatuhan (Compliance Director) dan Compliance Director Assignment and Internal Audit Function Penerapan Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank Standard Implementation for Commercial Banks, regulated Umum, diatur bahwa Bank wajib menerapkan fungsi audit that the Bank is obligated to implement internal audit function intern sebagaimana yang ditetapkan oleh Bank Indonesia as regulated by Bank Indonesia on Internal Audit Function dalam Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern. implementation standard.

Untuk memastikan bahwa Bank telah melaksanakan dan To ensure that the Bank has complied with applicable menerapkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku regulations as well as internal working procedure (Company dan prosedur kerja internal (Buku Pedoman Perusahaan/ Manual Book) that become operational activity guideline. Within BPP) yang menjadi pedoman kegiatan operasional. Dengan the implementation of the working procedure appropriately, will telah dijalankannya prosedur kerja tersebut dengan baik dapat provide added value to the Bank that the Board of Directors and memberi nilai tambah (value added) bagi Bank, sehingga dengan Board of Commissioners are confident that the internal audit

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 187 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

demikian Direksi dan Dewan Komisaris yakin bahwa sistem system has been appropriately implemented. pengendalian intern telah di implementasikan dengan baik.

Peraturan sistem pengawasan dan pengendalian internal Risk based internal audit and monitoring system regulation berbasis risiko berdasarkan BPP Pengawasan Berbasis based on Risk Based Monitoring BPP that was formulated by Risiko yang disusun dengan mengacu kepada Standar referring to Bank’s Internal Audit Function Implementation Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB) dan Pedoman Standard and Internal Audit Charter as regulated by Board of Audit Internal (PAI) yang ditetapkan berdasarkan keputusan Directors Decree No. 20 of 2000 dated May 29th, 2000 regarding Direksi Nomor: 20 Tahun 2000 tanggal 29 Mei 2000 tentang Internal Audit Charter. Pedoman Audit Internal (PAI).

Dalam pelaksanaan tugasnya, penerapan audit intern In implementing its duties, internal audit implementation is dijalankan oleh satuan kerja khusus yang membidangi audit carried by particular working unit that supervises internal intern, yang melaporkan dan bertanggung jawab terkait hasil audit, directly reporting and holding responsible regarding audit pemeriksaan kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris. result to the President Director and Board of Commissioners.

Satuan kerja yang membidangi pelaksanaan audit intern di Working unit that supervises internal audit implementation at Bank NTT dilakukan oleh Divisi Satuan Kerja Audit Intern Bank NTT is carried by Internal Audit Unit Division (IAU) headed (SKAI) yang dipimpin oleh seorang Pemimpin Divisi. by a Head Division.

Struktur Organisasi Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) Internal Audit Unit Organization Structure

Berdasarkan Struktur Organisasi Bank NTT, Divisi SKAI Based on Bank NTT’s organizational structure, the IAU Division berada langsung dibawah supervisi Direktur Utama. is directly under the supervision of President Director.

Tugas dan Tanggungjawab SKAI Internal Audit Unit Duites and Responsibilities

1. Menyusun rencana audit tahunan berdasarkan risiko serta 1. Preparing annual risk based audit plan and reporting its melaporkan realisasinya setiap semester kepada Direktur realization in every semester to the President Director and Utama dan Dewan Komisaris. Board of Commissioners.

2. Melaporkan apabila terjadi penyimpangan realisasi audit 2. Reporting if there is any deviation on the audit realization dari rencana tahunan kepada Direktur Utama`dan Dewan from the annual plan to the President Director and Board of Komisaris. Commissioners.

3. Melaksanakan proses audit yang telah direncanakan 3. Performing effective and efficient audit process as planned. secara efektif dan efisien.

4. Menyampaikan Laporan Hasil Audit kepada Direktur 4. Disclosing Audit Result Report to the President Director and Utama dan Dewan Komisaris dengan tembusan kepada Board of Commissioners with the notification to Compliance Direktur Kepatuhan. Director.

5. Membantu Direktur Utama dan Dewan Komisaris dalam 5. Assissting President Director and Board of Commissioners in melaporkan Pelaksanaan dan Pokok-pokok Hasil Audit reporting Audit Result principal results and implementation serta atas setiap permasalahan yang diperkirakan dapat as well as in any issue that predicted may interfere Bank’s mengganggu kelangsungan usaha Bank kepada Bank business sustainability to Bank Indonesia. Indonesia.

6. Mengajukan Anggaran Tahunan untuk tahun yang akan 6. Proposing Annual budget for next fiscal year to the President datang serta melaporkan realisasinya kepada Direktur Director and Board of Commissioners in every semester. Utama dan Dewan Komisaris setiap semester.

7. Menyusun (mereview) kebijakan dan prosedur tertulis 7. Reviewing written procedure and policy as the guideline for sebagai pedoman bagi Auditor Intern dalam melaksanakan Internal Auditor in implementing its duties. tugasnya

188 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Laporan Audit Internal Internal Audit Report

Sesuai dengan program kerja audit tahunan tahun 2012, Referring to annual audit working program 2012, throughout selama tahun buku 2012 SKAI telah melakukan Audit Bidang fiscal year 2012 the IAU performed Operational unit audit on 13 Operasional terhadap 13 (tiga belas) auditee dan Audit Bidang (thirteen) auditee and Credit Audit on 13 (thirteen) auditee with Perkreditan terhadap 13 (tiga belas) auditee dengan sasaran key objectives are Effective, Efficient and Economical as well as utama ialah Efektif, Efisien dan Ekonomis serta Compliance Compliance (towards applicable law and regulation). (Kepatuhan pada peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku).

Hasil pemeriksaan meliputi antara lain, sebagai berikut : The Assessment Result was including several aspects, as follows:

1. Pemeriksaan yang dilakukan SKAI meliputi bidang 1. Assessment performed by IAU is including credit, perkreditan, operasional, BI–RTGS dan Informasi operational, BI-RTGS and Information Technology aspects Teknologi di kantor cabang Bank NTT. at Bank NTT Branch Offices.

2. Kecukupan dan Efektivitas Struktur Pengendalian Intern 2. Internal Audit Structure Adequacy and Effectiveness is secara umum dinilai cukup baik, namun masih terdapat generally assessed apprpriate but there were still several beberapa kelemahan dan diperlukan pembinaan lebih weaknesses that need further improvement. lanjut.

3. Kepatuhan terhadap ketentuan dan prosedur telah 3. Compliance to applicable regulations and procedures has dilaksanakan, namun masih terdapat beberapa perbedaan been carried but there were still several differences on the dalam penafsiran sehingga perlu dilakukan pembinaan interpretation that needs further development. lebih lanjut.

4. Penerapan terhadap prinsip ke hati-hatian dibidang 4. Prudent principle implementation in credit aspect has perkreditan telah dilaksanakan dengan baik, namun been appropriately performed but credit analyst ability in kemampuan analis kredit dalam menganalisa aspek analyzing loan administrative and legal document aspects administrasi kredit dan aspek legal dokumen kredit dari from the debtros need to be enhanced. debitur masih perlu ditingkatkan.

5. Secara keseluruhan kualitas sistem pengendalian intern 5. Generally, internal audit system quality indicated telah menunjukkan hasil yang cukup memadai. Bank appropriate result. The Bank is continously committed to terus berupaya untuk meningkatkan sistem pengendalian improve internal audit system to be implemented in effective intern agar dapat dijalankan secara efektif dan efisien, dan and efficient manners as well as the supervisory procedur prosedur pengawasan dilaksanakan tanpa pengecualian, is conducted without any exception, as well as preserving serta mempertahankan lingkungan yang menunjang conducive condition that supports internal audit practice. dalam upaya pengendalian intern.

Penanganan Kasus Yang Berpotensi Merugikan Bank Potentially Loss-Issues Settlement

Setiap pegawai Bank NTT tidak diperbolehkan melakukan Every Bank NTT’s employees are not allowed to conduct any perbuatan yang melanggar terhadap ketentuan yang berlaku activity that violates applicable regulation or may encourage the atau melakukan perbuatan yang mendorong terjadinya violation towards applicable regulation. The Bank also promotes pelanggaran terhadap ketentuan yang berlaku . Bank juga every employees to report if there is any case (any issue occured mendorong agar setiap pegawai menyampaikan laporan jika in Bank NTT that may cause lawsuit or litigation from third party terjadi kasus (setiap permasalahan yang terjadi di Bank NTT and/or bring loss to the Bank but with not limited to particular yang kemungkinan dapat menimbulkan tuntutan dari pihak issue related to banking transaction system). ketiga dan/atau menimbulkan kerugian bagi Bank namun tidak terbatas pada permasalahan yang berhubungan dengan sistem transaksi perbankan).

Setiap pegawai Bank NTT wajib menginformasikan secara Every Bank NTT’s employees are obligated to orally inform lisan kepada atasannya / Pemimpin Unit Kerja dan pegawai to their supervisors/Head of Unit as well as directly addess juga dapat langsung menyampaikan informasi tersebut the report in written report to the Compliance Director cq. secara tertulis langsung kepada Direktur Kepatuhan cq. Divisi Compliance Division with notificaiton to the IAU. Summary or Kepatuhan dengan tembusan kepada SKAI. Informasi atau information of the issue report has to be delivered the latest

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 189 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

ringkasan laporan kejadian tersebut disampaikan selambat- within 1 (one) working day. Any case report or finding, Final lambatnya dalam waktu 1 (satu) hari kerja. Temuan dan Report Follow-up, Loss Write-off or administration, Legal pelaporan kasus, Tindak Lanjut Laporan Final, Penghapusan Process Progress as well as Case Database Monitoring dan Pembukuan Kerugian, Monitoring Perkembangan Proses Hukum serta Monitoring dan Data Base Kasus.

Bank akan melindungi identitas pegawai yang telah The Bank will protect employees’ confidentiality that have been melaporkan adanya tindakan atau potensi terjadinya kasus. reported in any issue orc case potential and/or working unit Bank memberikan sanksi terhadap pegawai apabila terdapat involvement and/or unit’s employee involvement and awarding pelanggaran/kesalahan dan/atau keterlibatan pegawai unit reward to the working unit that succeeds in preventing the case kerja, dan memberikan penghargaan terhadap pegawai unit occurance. kerja yang berhasil mencegah terjadinya kasus.

Pengembangan Audit Internal Audit Internal Development

Sejalan dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor: 1/6/ In line with Bank Indonesia Regulation No. 1/6/PBI/1999 PBI/1999 tanggal 20 September 1999 tentang Penugasan dated September 20th, 1999 regarding Compliance Direktur Kepatuhan dan Penerapan Standar Pelaksanaan Director Assignment and Internal Audit Function Standard Fungsi Audit Intern Bank Umum, Bank NTT telah melakukan Implementation for Commercial Banks, Bank NTT has pemutakhiran Internal Audit Charter (Audit Charter) Bank performed Internal Audit Charter update and has been NTT dan telah disahkan oleh Direktur Utama Bank NTT dan authorized by the President Director as well as approved by disetujui oleh oleh Komisaris Utama Bank NTT pada tanggal President Commissioners of Bank NTT on December 23rd, 23 Desember 2011, Internal Audit Charter (Audit Charter) 2011, the Internal Audit Charter discloses vision and mission, ini memuat visi dan misi, tujuan, ruang lingkup kegiatan, objectives, activity scope, independency and objectivity, independensi dan obyektifitas, tugas pokok, wewenang, authority as well as responsibility of Internal Audit Unit to the tanggung jawab SKAI kepada Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors in supporting dalam mendukung efektifitas internal audit. internal audit effectivenes.

Tugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal adalah Internal Audit’s duties and responsibilities are referring to the mengacu pada Audit Charter, dan untuk Tugas Satuan Kerja Internal Audit Charter and regarding the duties of Internal Audit Audit Internal meliputi hal-hal sebagai berikut : Unit is including following aspects, as of:

1. Melakukan audit sesuai dengan rencana tahunan yang 1. Conducting audit referring to annual plan approved by telah disetujui oleh Direktur Utama dan Dewan Komisaris the President Director and Board of Commissioners on atas seluruh sumber daya Bank NTT, termasuk organisasi every Bank NTT’s resource, including other organizations lain yang terafiliasi dengan Bank NTT, yang ditetapkan affiliated with Bank NTT, that is implemented by considering dengan mempertimbangkan tingkat risikonya (risk based). its risk level (risk based).

2. Melakukan audit terhadap hal-hal diluar rencana yang 2. Performing audit on extraordinary events as mentioned dimaksud pada butir 1 atas dasar permintaan pihak on number 1 on behalf of authorized internal or external internal maupun eksternal yang berwenang atau atas parties appeal or based in initiative from Internal Audit Unit dasar inisiatif Divisi SKAI yang disetujui oleh Direktur approved by the President Director of the Bank. Utama Bank.

3. Melakukan audit sesuai permintaan Direksi, Komisaris 3. Performing audit based on Board of Director and/or Board atau sebagai tindak lanjut hasil audit umum terhadap of Commissioners request or as the follow-up of general suatu obyek atau peristiwa yang mengandung indikasi audit result towards respective object or event that fraud. contained fraud indication.

4. Memberikan jasa konsultasi kepada pihak intern Bank 4. Providing consultancy service to Bank NTT’s internal NTT untuk memberikan nilai tambah (value added) party to provide added value as long as the competent and sepanjang sumber daya yang kompeten dan memadai adequate resource is available and not exceeding Internal telah tersedia serta tidak mempengaruhi independensi Audit Division’s independency as well as objectivity. dan objektivitas Divisi SKAI.

190 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Sistem Pengendalian Internal Internal Audit System

Bank NTT selalu menyempurnakan sejumlah aturan untuk Bank NTT always refines several regulations to enhance Good memperkuat good corporate governance dalam melindungi Corporate Governance in preserving Bank NTT customers kepentingan nasabah dan operasional Bank NTT. Manajemen and operational’s interest. The management will continuously selalu menyempurnakan kontrol internal yang efektif, improve effective internal control, provide adequate standard ketersediaan standard operational procedure yang memadai operational procedure and encourage active supervision from dan mendorong pengawasan aktif dari direksi dan komisaris. the Board of Commissioners and Board of Directors.

Selain itu, Manajemen selalu menyempurnakan pengawasan Besides, the Management also refines supervision by dengan penguatan fungsi Direksi Kepatuhan yang lebih strengthening more optimum Compliane Director’s function optimal dan satuan kerja audit internal dan manajemen risiko aas well as indepdently operated risk management and internal yang dapat beroperasi secara independen. audit unit.

Bank NTT memandang perlunya Sistem pengendalian intern Bank NTT perceives the importance of Internal Audit System untuk memastikan: to ensures:

– Kesesuaian dengan aturan perundang-undangan serta - Conformity with applicable regulations as well as Company’s Kesesuaian dengan kebijakan dan peraturan perusahaan. policy and procedures.

– Tersedianya informasi keuangan dan informasi - Availability of Financial and other management’s manajemen lainnya information.

– Efektivitas dan efisiensi operasi - Operational effectiveness and efficiency

– Efektivitas budaya risiko dalam organisasi - Risk Culture effectiveness in the organization

Evaluasi Sistem Pengendalian Internal Internal Audit System Evaluation

Bank NTT senantiasa melakukan evaluasi terhadap efektivitas Bank NTT always evaluates the Company’s internal audit system system pengendalian internal Perusahaan, evaluasi tersebut effectiveness, including several aspects, as follows: mencakup pada beberapa hal diantaranya :

1. Kesesuaian antara sistem pengendalian intern dengan 1. Conformity between internal audit system with inherent risk jenis dan tingkat risiko yang melekat pada kegiatan usaha level and type on the Bank’s business activity. Bank;

2. Penetapan jalur pelaporan dan pemisahan fungsi yang 2. Reporting channel determination as well as clear function jelas dari satuan kerja operasional kepada satuan kerja separasion from the operational working unit to other units yang melaksanakan fungsi pengendalian; that implements audit function.

3. Pelaporan keuangan dan kegiatan operasional yang 3. Financial and operational activity reporting in accurate and akurat dan tepat waktu; timely manners.

4. Kecukupan prosedur untuk memastikan kepatuhan Bank 4. Adequacy on procedures to ensure Bank’s compliance terhadap ketentuan dan perundang-undangan yang towards applicable law and regulations. berlaku,

5. Dokumentasi secara lengkap dan memadai terhadap 5. Comprehensive and adequate documentation towards cakupan, prosedur-prosedur operasional, temuan audit, scope, operational procedures, audit finding as well as serta tanggapan pengurus Bank berdasarkan hasil audit; Bank’s management response based on audit result.

6. Verifikasi dan review secara berkala dan berkesinambungan 6. Verifying and reviewing periodically and continuously terhadap penanganan kelemahan-kelemahan Bank yang towards Bank’s material and Bank’s management activity bersifat material dan tindakan pengurus Bank untuk weaknesses settlement to mitigate occured deviations. memperbaiki penyimpanganpenyimpangan yang terjadi.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 191 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Eksternal Audit External Audit

Laporan keuangan Bank NTT 2012 diaudit oleh Kantor Bank NTT Annual Report 2012 was audited by Drs. J. Tanzil & Akuntan Publik Drs J. Tanzil & Rekan dengan total biaya Partners Public Accountant Office with total budget reached sebesar Rp. 600.000.000,- (Enam Ratus Juta Rupiah) dengan Rp. 600.000.000 (six hundred million Rupiah) with detail of rincian persemester Rp. 300.000.000. Kantor Akuntan Publik persemester fee amounted to Rp. 300 million. The Drs. J. Tanzil Drs J. Tanzil & Rekan tidak memberikan jasa lain selain audit & Partners Public Accountant Office did not provide other service keuangan Bank NTT. except Bank NTT’s financial audit service.

Penerapan Fungsi Audit Ekstern External Auditor Function Implementation

Salah satu keputusan RUPS 2011, antara lain memberikan One of the GMS 2011 decisions, such as to provide approval to persetujuan kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk KAP the Board of Commissioners to appoint Public Accountant Office sebagai auditor ekstern yang independen untuk memeriksa as independent external auditor to audit Bank NTT’s financial laporan keuangan Bank NTT tahun 2011. Penunjukan Kantor statement 2011. The appointement of Public Accountant Office Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar di Bank Indonesia that is registered in Bank Indonesia is conducted referring to dilakukan berdasarkan hasil rekomendasi dari Komite Audit. recommendation from the Audit Committee.

Berdasarkan persetujuan tersebut, Dewan Komisaris sesuai Based on the approval, the Board of Commissioners, referring dengan rekomendasi Komite Audit menunjuk Kantor Akuntan to recommendation from the Audit Committee, appointed Drs. Publik Drs. J. Tanzil & Rekan untuk melakukan audit laporan J. Tanzil & Partners Public Accountant Office to perform Bank keuangan Bank NTT untuk tahun buku 2011. NTT financial statement audit for fiscal year 2011.

Penunjukan KAP Drs. J.Tanzil & Rekan dilakukan sesuai The appointment of Drs. J. Tanzil & Partners Public Accountant ketentuan yang berlaku, antara lain bahwa KAP tersebut Office was considered has complied the applicable regulations, merupakan entitas yang terdaftar di Bank Indonesia dan such as that the Public Accountant Office is registered entity BAPEPAM-LK, tidak memberikan jasa lain kepada Bank NTT in Bank Indonesia and Bapepam-LK in respective year that is pada tahun tersebut sehingga terhindar dari kemungkinan prevented from conflict of interest potential and not performing benturan kepentingan, dan tidak melakukan pekerjaan audit audit on Bank NTT’s financial statement in more than 5 (five) atas Laporan Keuangan Bank NTT lebih dari 5 (lima) tahun consecutive yeras. berturut-turut.

Akuntan Publik dan KAP yang ditunjuk telah menyampaikan The Public Accountant and Public Accountant Office appointed hasil audit dan management letter kepada Bank tepat waktu, has delivered audit result and management letter to the Bank mampu bekerja secara independen, memenuhi standar in timely manner, able to work independently, complying public profesional akuntan publik dan perjanjian kerja serta ruang accountant professional standard as well as working agreement lingkup audit yang ditetapkan. and impelemented audit scope.

Hasil audit Laporan Keuangan Bank NTT Tahun Buku 2012 The audit result of Bank NTT Financial Statement Fiscal Year yang telah disampaikan Kantor Akuntan Publik Drs. J. Tanzil 2012 delivered by Drs. J. Tanzil & Partners Public Accountant & Rekan tanggal 21 Maret 2013 dengan mendapat opini “Wajar Office on March 21st, 2013 with “Unqualified” opinion. Tanpa Pengecualian”.

Penerapan Manajemen Risiko Risk Management Implementation

Organisasi Manajemen Risiko Risk Management Organization

Organisasi dalam pengelolaan manajemen risiko di Bank The organization on risk management at Bank NTT is headed NTT dipimpin oleh seorang Direktur yang bertanggungjawab by a Director that holds responsibility on the risk management, dalam pengelolaan risiko, yaitu Direktur Kepatuhan. that is Compliance Director.

Dalam pelaksanaan tugasnya Direktur Keptuhan dibantu In carrying his/her duties, the Compliance Director is assissted oleh Satuan Kerja Manajemen Risiko (SKMR), yaitu Divisi by Risk Management Units that are Risk Management Division Manajemen Risikio yang bertanggung jawab kepada Direksi, that is repsonsible to the Board of Directors, the Bank also Bank juga membentuk Komite Manajemen Risiko (KMR) established Risk Management Committee to carry risk untuk melakukan fungsi evaluasi pengelolaan risiko secara management evaluation and function independently. The KMR

192 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

independen. KMR beranggotakan Direksi dan Divisi-Divisi is consisted of Directors and several Divisions in the Bank. Risk yang ada di Bank. Keanggotaan Komite Manajemen Risiko Management Committee memebrship is regulated under Board diatur di dalam Suatu Keputusan Direksi tentang Komite of Directors Decree regarding Risk Management Committee Manajemen Risiko yang bersifat keanggotaan tetap dan tidak that the membership is permanent and non-permanent tetap sesuai kebutuhan Bank. referring to Bank’s necessity.

Susunan keanggotaan Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee’s membeship structure as sebagaimana diatur didalam SK Direksi Nomor: 58 Tahun regulated in Board of Directors Decree No. 58 of 2009 dated 2009 tanggal 22 Juni 2009, adalah sebagai berikut: June 22nd, 2009 is as follows:

Susunan Keanggotaan Komite Manajemen Risiko Bank NTT Bank NTT Risk Management Committee’s Membeship Structure N a m a Jabatan Position N a m a

Direktur Utama Ketua merangkap Anggota Ketua merangkap Anggota Direksi Anggota Anggota Kepala Divisi Manajemen Risiko Sekretaris Sekretaris Seluruh Kepala Divisi Anggota Anggota

Komite Manajemen Risiko memiliki tugas dan tanggung jawab The Risk Management Committee holds duties and sebagai berikut : responsibilities as follows:

1. Sebagai lembaga yang berfungsi memberikan rekomendari 1. As an institution that holds function in providing recomendation kepada Direksi, Komite Manajemen Risiko bertangung to the Board of Directors, Risk Mangement Committee is jawab membantu Direksi dalam: responsible in assissting the Board of Directors to: a. Menyusun kebijakan, strategi dan Pedoman penerapan a. Prepare risk management policy, strategy and manajemen risiko; implementation guideline.

b. Melakukan perbaikan atau penyempurnaan b. Perform risk management implementation pelaksanaan manajemen risko berdasarkan hasil improvement and refinement based on the evaluation evaluasi yang dilakukannya. result performed. c. Menetapkan hal-hal yang berkaitan dengan keputusan c. Implement several aspects related to business decision bisnis yang menyimpang dari prosedur normal. that deviates from normal procedure.

Komite Manajemen Risiko melalui Satuan Kerja Manajemen The Risk Management Committee through Risk Management Risiko bertanggung jawab terhadap pelaksanaan harian unit is responsible on Bank’s risk management daily practive, manajemen risiko Bank, berdasarkan strategi manajemen referring to risk management strategy approved by the Board risiko yang telah dimintakan persetujuan kepada Direksi. of Directors.

2. Sebagai lembaga yang berfungsi membantu Direksi, 2. As an institution that holds responsibility to assisst the Board Komite Manajemen Risiko bertanggung jawab untuk: of Directors, Risk Management Committee is responsible to: a. Menjelaskan kepada Direksi mengenai Eksposur risiko a. Explain to the Board of Directors regarding risk yang berpengaruh terhadap modal. exposure that may affect capital. b. Melaksanakan strategi manajemen risiko global Bank b. Implement bank’s global risk management strategy yang telah mendapat persetujuan dari Direksi secara that has been approved by the Board of Directors konsisten. consistently. c. Menghitung potensi kerugian finansial akibat risiko- c. Calculating financial loss potential caused by ineherent risiko yang ada, dan menghitung besarnya nilai modal risk as well as calculating amount of capital that has to yang harus disediakan untuk menutup kerugian be provided to cover the loss. tersebut. d. Establish reliable risk management system. d. Membangun sistem pengendalian risiko yang handal. e. Implement risk limit for every exposure, per group e. Menetapkan limit risiko untuk setiap eksposur, per and per person customers, per business activity or per group dan per individu nasabah, per aktivitas bisnis bank’s product. dan per produk bank.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 193 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

f. Memantau pelaksanaan strategi dan kebijakan f. Monitor risk management’s policy and strategy to be manajemen risiko agar tetap, sesuai dengan ketentuan. complied with regulation. g. Memantau pelaksanaan dan kinerja kontrol intern. g. Monitor internal audit practice and performance. h. Melaporkan kondisi risiko dan perubahan-perubahannya h. Report risk condition as well as its progress periodically secara rutin kepada Direksi. to the Board of Directors. i. Mengendalikan perencanaan dan investasi jangka i. Controlling bank’s long-term investment and plan by panjang bank dengan tetap memperhatikan kebijakan considering the risk management policy. manajemen risiko. j. Place risk management unit in very business that the j. Menempatkan unit pengelola risiko di setiap unit risk management function is active. bisnis, agar fungsi pengendalian risiko bersifat aktif. k. Pengelolaan Capital at Risk. k. Capital at Risk management.

Sepanjang tahun 2012 Komite Manajemen Risiko belum Throughout 2012, ther Risk Management Committee had not mengadakan rapat/pertemuan guna membahas hal-hal hold any meeting to discuss related aspect on Bank’s risk terkait dengan pemantauan dan pengendalian risiko Bank. monitoring and management.

Laporan Profil Risiko Risk Profile Report

Trend laporan profil risiko Bank sepanjang tahun 2012 relatif Bank’s risk profile report trend throughout 2012 was relatively stabil dengan peringkat risiko inheren Low To Moderate dan stable with inherent risk level at Low to Moderate and the sistem pengendalian intern pada posisi Satisfactory, sehingga internal audit system at Satisfactory level, that produced overall menghasilkan peringkat risiko komposit secara keseluruhan composite risk level was Moderate. adalah Moderate.

Dari 8 (delapan) risiko inheren yang terdapat didalam laporan From 8 (eight) ineherent risk mentioned on Bank’s risk profile, profil risiko Bank yang patut untuk mendapat perhatian several aspects need to be concerned, as follows: adalah, sebagai berikut:

Periode IV/Desember 2011 Periode IV/Desember 2012 4th Period/December 2011 4th Period/December 2012 Sistem Sistem Jenis Risiko Pengendalian No Pengendalian Risk Type Risiko Inheren Risiko Risiko Komposit Risiko Inheren Risiko Komposit Risiko Inherent Risk Risk Composite Risk Inherent Risk Composite Risk Risk Management Management System System

Risiko Kredit 1. Moderate Fair Moderate Low To Moderate Satisfactory Low To Moderate Credit Risk Risiko Pasar 2. Low to Moderate Satisfactory Low to Moderate Low To Moderate Satisfactory Low To Moderate Market Risk Risiko Liquiditas 3. Moderate Fair Moderate Low To Moderate Satisfactory Low To Moderate Liquidity Risk Risiko Opersional 4. Moderate Marginal Moderat to High Low To Moderate Satisfactory Low To Moderate Operational Risk Risiko Hukum 5. Low to Moderate Fair Low to Moderate Low To Moderate Satisfactory Low To Moderate Legal Risk Risiko Reputasi 6. Low to Moderate Fair Low to Moderate Low To Moderate Satisfactory Low To Moderate Reputation Risk Risiko Strategik 7. Moderat to High Fair Moderat to High Moderate Satisfactory Moderate Strategic Risk Risiko Kepatuhan 8. Moderate Marginal Moderat to High Moderate Satisfactory Moderate Compliance RIsk Peringkat Risiko Keseluruhan Moderate Fair Moderate Low To Moderate Satisfactory Moderate Overall Risk level

194 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

1. Risiko kredit dengan peringkat risiko Low To Moderate 1. Credit risk with Low to Moderata and non-stable/decreasing dan Tidak stabil/Menurun. level a. Terjadi pada aktivitas perkreditan yang disalurkan a. Occured at loan disbursed by the bank to particular Bank pada sektor tertentu yaitu pada kredit konsumtif sector that was consumer loan consists of Autonomy yang terdiri dari debitur Pegawai Negeri Sipil Otonom and Vertical Public Servant debtros. dan Vertikal. b. Tidak tertagihnya pinjaman yang diberikan untuk b. Non-performing loan due to high productive loan kredit produktif sangat tinggi, karena Sumber Daya disbursement, because bank’s human resource Manusia bank khususnya analis kredit serta penagihan especially the credit analyst and collection officer were terhadap kredit berjalan masih kurang baik. perceivded not optimum. c. Non Performing Loan Kredit Mikro cukup tinggi c. Micro Non-performing Loan was relatively high due dikarenakan lemahnya analisa debitur, monitoring to debtor analysis, loan monitoring as well as its dan pemasarannya. marketing weaknesses.

2. Risiko likuiditas dengan peringkat risiko risiko Low To 2. Liquidity Risk with Low to Moderat risk level and Stable/ Moderate dengan trend Stabil/Tetap. Fixed trend.

a. Adanya kecenderungan penurunan gap antara dana a. Gap decreasing trend between the fund mature in 1 yang jatuh tempo 1 bulan dan kredit jatuh tempo 1 month and loan that matures in also 1 month. bulan.

b. Kualitas Aktiva Produktif yang memburuk akan b. Worseing earning asset quality will raise liquidity risk meningkatkan tingkat event risiko likuiditas yang event level due to non-performing loan. The bank has disebabkan karena kegagalan kredit. Bank telah try to conduct loan write-off collection to irmprove raise berupaya melakukan penagihan kredit hapus buku liquidity risk event level as well as maintaining loan untuk memperbaiki event risiko likuiditas dimaksud quality at low performing loan. serta menjaga kualitas kredit berada pada performing loan yang rendah.

c. Dalam hal ini yang perlu mendapat perhatian adalah c. Regarding this condition, loan tenure ratio is need to be ratio tenor kredit yaitu perbandingan maksimum thoroghly considered that is comparison between loan kredit dengan sisa jangka waktu di atas 1 (satu) tahun maximum with maturity balance more than 1 (one) year terhadap sumber dana yang dimiliki dengan sisa towards acquired fund resource with maturity more jangka waktu di atas 1 (satu) tahun, karena hal ini than 1 (one) year, because this condition will affect the akan mempengaruhi likuidtas Bank dalam memenuhi Bank’s liquidity in fulfilling its shor-term liability that kewajiban jangka pendek yang akan jatuh tempo. wiill be matured.

d. Pada aktivitas perkreditan penilaian dilakukan pada d. On the credit activity, the assessment was performed to rasio kemampuan likuiditas Bank yang terdiri dan' Bank’s liquidity ability ration consisted of SBI, Current SBI, Giro bank lain dan Money Market Line dalam Accounts with other banks and Money Market Line in mengcover komitmen kepada debitur. covering commitment to the debtors.

e. Pada aktivitas treasury dan investasi, penilaian pada e. On treasury and investment activities, maturity rasio maturity mismatch 1 (satu) bulan yang masih mismatch 1 evaluation was valued negative while the bernilai negatif, dan rasio LDR yang mengalami LDR ratio that preceededly experienced growth was due kenaikan dibanding periode sebelumnya. Peningkatan to increasing loan. Currently, Bank NTT’s third party LDR ini disebabkan oleh pertumbuhan kredit. Hingga fund’s balance was still dominated by Regional Office’s saat ini simpanan dana pihak ketiga Bank NTT masih fund both inform of Current Accounts or Time Deposits, didominasi oleh dana Pemerintah Daerah baik dalam that contributed 50.93%. bentuk Giro maupun Deposito yaitu. sebesar 50,93

Pada aktivitas pendanaan Bank memiliki kelonggaran On the financing activity, the Bank holds withdrawal tarik “credit line” yang sangat kecil sehingga kurang allowance “credit line” program that is very low that not dapat mengantisipasi kebutuhan pendanaan. adequte in covering funding necessity.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 195 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

3. Risiko Operasional dengan peringkat Low to Moderat. 3. Operational Risk with Low to Moderate level.

a. Operasional Loss, diakibatkan adanya kegagalan a. Operational Loss, due to system failure on credit activity sistem untuk aktivitas perkreditan dan human error as well as human error in information and technology penggunaan teknologi & informasi, serta administrasi impelemntation, and Branch Office administration in BO dalam rangka pendanaan dan instrumen Utang. term of funding and debt instrument. The loss caused Kerugian akibat stratgic failure untuk TSI dan SIM by strategic failure for TSI and MIS that has not been system aplikasi Manajemen Risiko, LOS, dan MIS yang utilized effectively. In the treasury aspect, there was belum digunakan secara efektif. Pada bidang treasury operational burden such as BI-SSSS, BR - RTGS and adanya hambatan operasional khususnya sistem BI- SKBDN. SSSS, BI-RTGS dan SKBDN.

b. Risk Control System, terdapat kelemahan yaitu b. Risk Control System, held weakness that several beberapa Standard Operasional Prosedur yang Standarad Operational Procedure That regulates bank’s mengatur kegiatan operasional Bank belum seluruhnya operational activity has not comprhensively update dilakukan pemutakhiran sesuai kompleksitas usaha dan belum disosialisasikan kepada unit-unit kerja.

4. Risiko strategik dengan peringkat Moderate. 4. Strategic Risk with Moderate Level Kondisi ini disebabkan oleh faktor kesesuaian kebijakan The condition was due to Bank’s policy and its implementation Bank dengan pelaksanaannya dalam rangka mencapai comformity to realize implemented objectives referring to sasaran yang telah ditetapkan sesuai dengan rencana working plan that is generally not on the expected position. kerja yang secara umum belum mencapai kondisi yang diharapkan.

5. Risiko Kepatuhan dengan peringkat Moderat. 5. Compliance Risk with Moderate Level

a. Adanya temuan pemeriksa intern untuk tahun a. Internal audit finding for fiscal year 2012 that has not 2010 yang belum selesai ditindaklanjuti atau baru been settled or on progress amounting to 92.98% and ditindaklanjuti sebanyak 92,98% dan untuk tahun buku for fiscal year 2011 has been settled amounting to 2011 telah diselesaikan sebanyak 75,32%. 75.32%.

b. Berkaitan dengan opini Kepatuhan masih terdapat b. Regarding Compliance opinion, there were still few beberapa pelanggaran terhadap ketentuan internal fraud on internal and external regulations at Human maupun eksternal di bidang Sumber Daya Manusia, Resources, Information and Technology System, Sistem Informasi & Teknologi, Operasional dan Operational and Accounting, SME and Consumer as Akuntansi dan UMKM & Konsumer, serta pelaporan. well as reporting aspects.

Pengelolaan Risiko RIsk Mitigation

Sepanjang tahun 2012 Bank telah melakukan upaya dan Throughout 2012, the Bank performed adequate effort and melakukan evaluasi yang cukup dalam mengelola risiko yang evaluation in mitigating any risk occured. The risk mitigation dihadapi. Upaya pengelolaan risiko tersebut dilakukan dalam efforts were conducted in form of several actions, as follows: bentuk:

1. Bank terus meningkatkan kemampuan manajemen risiko 1. The Bank continuously enhances liquidity risk management likuiditas secara keseluruhan melalui sistem ALMA yang capability comprehensively through existing ALMA system dimiliki saat ini walaupun belum secara berkala. though not yet in periodic manner.

2. Bank juga terus memantau kerangka neraca secara 2. The bank also continuously monitor balance sheet in daily harian. period.

3. Bank menganalisa kembali penggunaan MIS Likuiditas 3. The bank re-analyzed Liquidity MIS utilization to conduct untuk tujuan analisa yang lebih mendalam. deeper analysis.

4. Melakukan review pada kebijakan operasional dan key 4. Performing review on operational and key processes processes, serta meningkatkan control operasional untuk policy as well as improving operational control to minimize meminimalkan kejadian / kerugian operasional. operational issue/loss.

196 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

5. Melakukan analisa Kejadian dan Penyebab atas data 5. Performing Operational event/Issue and Cause analysis on kejadian / kerugian (risk / loss events) operasional untuk the issue data/loss (risk/loss events) to be later providing kemudian memberikan rekomendasi perbaikan kepada recovery recommendation to the Management and Manajemen serta pimpinan Unit terkait. respective Head Unit.

6. Melakukan perhitungan likuiditas secara harian untuk 6. Performing daily liquidity measurement to calculate liquidity menghitung rasio likuiditas dan menyampaikan kepada ratio and deliver it to the Board of Directors to immediately Direksi, sehingga dapat segera diambil langkah-langkah take several necessary actions to pursue long-term fund untuk mencari sumber dana jangka panjang untuk resource to increase Bank’s liquidity and as an effort to meningkatkan likuiditas Bank dan dalam upaya merubah transform third party fund composition. komposisi dana pihak ketiga.

7. Memonitoring dan mengidentifikasi risiko terhadap 7. Monitoring and identifying risk towards disbursed loan portfolio kredit yang diberikan setiap bulannya serta portfolio in every month as well as deliver periodic report to memberikan laporan secara rutin kepada Direksi. the Board of Directors.

8. Melakukan kajian terhadap fasilitas (produk dan aktivitas 8. Performing review on new facilities (products and activities) baru) dan melaporkan hasil kajian tersebut kepada Direksi and reporting the review result to the Board of Directors as serta melakukan pemantauan sesuai dengan maksimum well as peforming monitoring referring to maximum facility fasilitas yang diberikan dan memperhatikan jangka waktu provided and considering time limit in mitigating market dalam memitigasi risiko pasar. risk.

9. Menetapkan limit dan toleransi risiko pada setiap aktivitas 9. Determining risk limit and tolerance in every functional fungsional dengan memperhatikan risk appetite Bank agar activity by considering Bank’s risk appetite that every units setiap unit dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya in its operational activities implementation always considers mempertimbangkan kemampuan permodalan Bank serta Bank’s capital capability as well as potential risk that may risiko yang mungkin dihadapi. occur.

10. Melakukan evaluasi terhadap proses manajemen risiko 10. Performing evaluation on risk management proces secara triwulan yang dikomunikasikan kepada masing- quarterly that is later communicated to each Director, Board masing Direksi, Dewan Komisaris serta setiap Divisi of Commissioners and every Division through Risk Profile melalui Laporan Profil Risiko guna dijadikan salah satu Report to be placed as one of principlas in conducting policy dasar dalam melakukan analisis, review dan pengambilan decision, analysis and review. keputusan.

11. Melakukan review terhadap kebijakan dan prosedur produk 11. Performing review on savings product procedure and policy simpanan yang bertujuan untuk memastikan kecukupan aiming to ensure the adequacy of procedures and policy kebijakan dan prosedur yang digunakan sebagai pedoman applied as the guideline in savings product management dalam pengelolaan produk simpanan sehingga di harapkan that is expected to minimize operational risk, legal risk and dapat meminimalisir risiko operasional, risiko hukum dan reputation risk on the Bank’s product management. risiko reputasi dalam pengelolaan produk Bank.

Hasil dari evaluasi dipergunakan sebagai dasar untuk Result of the evaluation process is utilzied as the foundation to menyempurnakan sistem pengelolaan risiko yang ada. refine existing risk management system. The succeed of risk Keberhasilan pengelolaan risiko menuntut adanya sistem managment requires internal audit system that able to provide pengendalian internal yang mampu memberikan peringatan early warning towards intollerable risk level in every Bank’s dini terhadap tingkat risiko yang tidak bisa ditolerir di setiap business aspect and later formulate the risks mitigations plan. aspek bisnis Bank dan selanjutnya memformulasi langkah- langkah untuk mitigasi risiko-risiko tersebut.

Proses Manajemen Risiko Risk Management Process

Sampai dengan tahun 2012 tahapan-tahapan manajemen As of 2012, risk management stages has been implemetned by risiko yang telah dilakukan Bank NTT terkait dengan Sistem Bank NTT related to Risk Management system, as follows: Pengendalian Risiko antara lain :

1. Budaya risiko bagi petugas/pejabat yang mengelola 1. Risk culture for every Executive Officers/Staff that manages exposure risiko (aktivitas perkreditan, treasury), seperti risk exposure (credit and treasury activities), such as kepedulian terhadap risiko yang melekat (inherent risk) inherent risk awareness on bank’s functional activity. pada aktivitas fungsional bank.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 197 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

2. Mengkampanyekan budaya risiko untuk seluruh jenjang 2. Campaigning risk culture for every employee level. pegawai.

3. Sosialisasi Penerapan Kebijakan Manajemen Risiko yang 3. Risk Management policy implementation dissemination terkait dengan Laporan Profil Risiko pada pertemuan related to Risk Profile Report at Internal Audit Unit’s intern SKAI, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan internal meeting that will be able to append Internal Internal Kontrol bagaimana melakukan audit berbasis Control knowledge such as conducting risk based audit risiko dan memberikan tanggapan dalam Profil Risiko and providing respond on the Risk Profile referring to Bank sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia. Indonesia Regulation.

4. Menyiapkan kuesioner bagi Dewan Komisaris, Direksi 4. Preparing questionnaire to the Board of Commissioners, serta jajaran Pejabat Eksekutif Bank NTT terkait dengan Board of Directors and other Bank NTT’s Executive Officers penilaian Sisitem Pengendalian Risiko (SPR) dalam profil within Risk Mangement System Assessment in the risk risiko. profile.

5. Melakukan review BPP mengenai Manajemen Risiko dan 5. Conducting BPP review about Risk Management and BPP BPP Risiko Strategik, Risiko Hukum, Risiko Kepatuhan Strategic Risk, Legal Risk, Compliance Risk and Reputation dan Risiko Reputasi sesuai dengan PBI Nomor : 11/25/ Risk referring to PBI No. 11/25/PBI/2009 regarding Risk PBI/2009 mengenai Manajemen Risiko. Management.

Board of Commissioners and Board of Directors Active Pengawasan Aktif Dewan Komisaris dan Direksi Supervision

Dewan Komisaris belum memiliki pedoman yang jelas The Board of Commissioners has not hold clear guideline atas tugas dan tanggungjawabnya, antara lain melakukan regarding its duties and responsibilities, such as conducting penilaian secara berkala, mengevaluasi kebijakan manajemen periodic assessment, evaluating risk management policy and risiko dan memberikan rekomendasi tentang risiko serta providing recommendation related to risk and risk management penerapan manajemen risiko di Bank NTT serta mengevaluasi implementation in Bank NTT as well as evaluating Board of pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan kebijakan Commissioners’ accountability on Risk Management Policy Manajemen Risiko. Implementation

Direksi sudah memiliki pedoman yang jelas atas tugas dan The Board of Directors already holds clear duties and bertanggungjawab atas pelaksanaan kebijakan manajemen responsibilities guideline on risk management and risk exposure risiko dan eksposur risiko yang diambil oleh Bank secara policy implementation applied by the Bank generally, including keseluruhan, termasuk mengevaluasi dan memberikan evaluating and providing risk management strategy direction arahan strategi manajemen risiko berdasarkan laporan yang based on report delivered by Risk Management Division as well disampaikan oleh Divisi Manajemen Risiko dan menyampaikan as delivering the report to the Board of Commissioners in form laporan tersebut kepada Dewan Komisaris dalam bentuk of Risk Profile Report. laporan Profil Risiko.

Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Policy, Procedure and Limit Determination Adequacy Bank telah memiliki kebijakan, prosedur dan penetapan limit The Bank already holds risk limit determination policy and risiko. Sistem Informasi Manajemen Risiko yang ada cukup procedure. Existing Risk Management Information System is mampu secara efektif mengidentifikasi, mengukur, memantau able to effectively identify, assess, monitor and mitigat Bank’s dan mengendalikan risiko Bank. Sistem pengendalian risks. The adequate internal audit system has been implemented intern yang memadai telah diterapkan secara menyeluruh. comprehensively. The policy and procedure adequacy has been Kecukupan kebijakan dan prosedur yang digunakan tersebut verified in form of review and assessment of Bank’s policy and telah dipastikan dalam bentuk dilakukannya review dan products implementation. pengujian terhadap kebijakan dan produk Bank.

Risk Identification, Assessment, Monitoring and Mitigation Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko Serta Sistem Informasi Manajemen Process Adequacy as well as Risk Management Information Risiko. System Identifikasi risiko dilakukan Bank dengan melakukan kajian Risk identification is conducted by the Bank using review and dan review terhadap setiap produk Bank guna memberikan observation towards every Bank’s product to provide illustration gambaran terkait risiko-risiko yang dapat terjadi dikemudian relatd to potential risks that may occur in the future. The risk hari. Pengukuran dan pemantauan risiko dilakukan dalam monitoring and assessment is carried in form of risk self- bentuk risk self assesment disetiap kantor cabang yang

198 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

selanjutnya disampaikan kepada Divisi Manajemen Risiko assessment in every branch office that later delivered to the secara manual, sebagai bahan monitoring seluruh cabang dan Risk Management Division manually, as monitoring material evaluasi manajemen dalam penetapan kebijakan manajemen from every branch office as well as management’s evaluation in risiko, selanjutnya hasil monitoring risk self assesment implementing risk management policy, that later the risk self- tersebut dianalisa dan dibuat laporan oleh Divisi Manajemen assessment monitoring result is analyzed and formulated in a Risiko secara triwulanan dan menyampaikan laporan tersebut report by Risk Management Division quarterly and delivered to ke Unit kerja terkait, Direksi dan Komisaris termasuk kepada the related units, Board of Commissioners, Board of Directors pihak eksternal terkait lainnya seperti Bank Indonesia. including to other external parties such as Bank Indonesia.

Bank telah memiliki proses identifikasi, pengukuran, The Bank already holds risk identification, assessment, pemantauan dan pengendalian risiko namun belum memiliki monitoring and mitigation process but has not supported yet by sistim informasi manejemen risiko. Risk Management Information System.

Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait dan Fund Provision To Related Party and Large Penyediaan Dana Besar Exposures

Bank sangat berhati-hati dalam melakukan penyediaan dana Bank is highly prudent in performing fund provision to related kepada pihak terkait, sehingga porsi kredit kepada pihak party that the loan proportion to related party compared with terkait dalam total kredit yang diberikan Bank relatif sedikit. total loan disbursed is very limited.

Prinsip kehati-hatian dalam penyediaan dana kepada pihak Prudent principle on fund provision to related party and terkait dan penyediaan dana besar yang dilakukan Bank sesuai large exposures complies to Bank indonesia Regulation dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor 8/4/PBI/2006 tentang No. 8/14/PBI/2006 regarding Good Corporate Governance Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum Implementation for Commercial Banks as amended by Bank sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia Indonesia Regulation No. 8/14/PBI/2006 and Bank Indonesia Nomor 8/14/PBI/2006 dan Peraturan Bank Indonesia Nomor Regulation No. 7/3/PBI/2005 tegarding Legal Lending Limit for 7/3/PBI/2005 tentang Batas Maksimum Pemberian Kredit Bank Commercial Banks as amended by Bank Indonesia Regulation Umum (BMPK) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan No. 8/13/PBI/2006. Bank Indonesia Nomor 8/13/PBI/2006.

Bank memiliki kebijakan, sistem dan prosedur yang tertulis The Bank holds written and clear policy, system and procedure serta jelas dan secara berkala melakukan evaluasi dan as well as periodically performs evaluation and sohphistication mengkinikan kebijakan tersebut sehingga sesuai dengan on those policies that will always comply with applicable law ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku. and regulation.

Sepanjang tahun 2012, Bank tidak pernah melanggar atau Throughout 2012, the Bank never violated or exceeded Legal melampaui BMPK. Bank telah menyampaikan laporan secara Lending Limit. The Bank disclosed report to Bank Indonesia berkala kepada Bank Indonesia perihal BMPK dimaksud di periodically regarding the Legal Lending Limit in consistent and atas secara konsekwen dan tepat waktu. timely manner.

Tabel di bawah ini menjelaskan penyediaan dana kepada Following are the detail of Fund Provision for Related Party pihak terkait maupun debitur individu dan grup di Bank NTT or Large Exposures both personal or group in Bank NTT selama tahun 2012: throughout 2012:

Jumlah Total N o. Penyediaan Dana Fund Provision Debitur Nominal (jutaan Rp.) Debtor Nominal (million Rp.)

1 Kepada Pihak Berelasi 81 10.219 To Related Party

Kepada Debitur Inti: 25 314.404 To Main Debtor: 2 a. Individu 23 294.328 a. Individual b. Group 2 20.076 b. Group

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 199 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Rencana Strategis Bank Bank Strategic Plan

Rencana Jangka Pendek Tahun 2013 Short-term Plan 2013

Beberapa faktor penting yang menjadi perhatian dalam Several key factors that become the consideration in business pengembangan bisnis di tahun 2012 adalah : development in 2012, such as: 1. Potensi stabilnya suku bunga, volatilitas nilai tukar dan 1. Interest rate stability, exchange rate volatility and oil price gejolak perubahan harga minyak; fluctuation turbulence potentials. 2. Perlambatan pertumbuhan ekonomi yang berdampak 2. Economic growth slow-down that affected loan growth pada perlambatan pertumbuhan kredit; stagnacy. 3. Potensi meningkatnya kredit bermasalah; 3. Increasing non-performing loan potential. 4. Persaingan pasar perbankan yang semakin ketat. 4. Tighter banking industry competition.

Memperhatikan hal tersebut, pengembangan usaha yang Considering those aspects, business development that will be akan dijadikan strategi Bank NTT jangka pendek difokuskan placed as Bank NTT’s short-term strategy will be focused on pada peningkatan profitabilitas dan infrastruktur yang kuat profitability improvement as well as strong infrastructure that sehingga mendukung ekspansi bisnis dan meningkatkan will support business expansion and enhance efficiency through efisiensi melalui inisiatif yang diarahkan pada: several initiatives directed to:

1. Melanjutkan pertumbuhan penyaluran kredit secara 1. Continue loan disbursement growth selectively on selektif pada sektor produktif dengan fokus kepada productive sector focusing on SME and consumer segments. segmen UMKM dan konsumer.

2. Pertumbuhan Dana Pihak ketiga (DPK) difokuskan pada 2. Increase Third party fund focused on non-Local Government dana non Pemda. fund.

3. Mengembangkan Teknologi Informasi (TI) untuk mendukung 3. Develop Information Technology (IT) to support business pertumbuhan bisnis dan peningkatan pelayanan. growth and service improvement.

4. Meningkatkan kemampuan atau kualitas pegawai dengan 4. Enhance employees’ quality and capability by emphasizing penekanan pada peningkatan profesionalisme, produktifitas on Human Resources professionalism, productivity and dan integritas Sumber Daya Manusia. integrity improvement.

5. Memperhatikan tingkat produktifitas dengan memperbaiki 5. Consider productivity level by improving income and rasio pendapatan dan biaya. expense ratio.

6. Penyempurnaan pengawasan risiko kredit dan 6. Refine credit risk supervision and concentrate on collection berkonsentrasi pada penagihan dan perbaikan struktur and recovery. (collection and recovery).

7. Penyempurnaan organisasi dan manual internal 7. Refine Company’s organizaion and manual related to perusahaan yang berhubungan dengan produk dan product and organization. organisasi.

8. Implementasi GCG. 8. Implement GCG

9. Pelaksanaan program perubahan yang penting secara 9. Perform transformational key program gradually and bertahap dan berkesinambungan. continuously.

Rencana Jangka Menengah Tahun 2012 Middle-term Plan 2012

1. Finansial 1. Financial

a. Meningkatkan pertumbuhan aset 10% a. Enhancing asset growth to 10%

b. Meningkatkan Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga minimum 10% b. Enhancing Third Party Fund Growth minimum of 10%

c. Meningkatkan pertumbuhan kredit sebesar 23,75% c. Enhancing loan growt to 23.75%

200 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

d. Mengendalikan risiko kredit dengan mempertahankan d. Controlling credit risk by maintaining NPL  2% NPL ≤ 2% e. Memelihara kecukupan modal bank dengan rasio CAR > e. Maintaining bank’s capital adequacy with CAR > 20% 20% f. Meningkatkan Pencapaian hasil ( return) dengan rasio f. Enhancing return accomplishment with ROE 33% and ROA ROE 33% dan ROA 3% 3% g. Meningkatkan spread hasil bunga dengan rasio NIM g. Increasing interest income spread with NIM normative ratio normatif 8% 8% h. Pengendalian biaya dalam rangka efisiensi, rasio BOPO h. Controlling expense on behalf of efficiency, with Operating rata -rata 75% Expense to Operating Income ratio averagely 75% i. Meningkatkan kontribusi pendapatan fee based income i. Increasing fee-based income contribution to total operating terhadap total pendapatan operasional 3% income of 3% j. Menjaga LDR pada rasio sebesar 78% - 100% j. Control LDR at ratio around 78% - 100%

2. Nasabah 2. Customers a. Meningkatkan kepuasan dan loyalitas nasabah : a. Enhancing customers’ satisfaction and loyalty: š F[do[ikW_Wdj_d]aWjikakXkd]W]_heZWdZ[fei_jeXW]_ - Adjustment of Up to date Current Accounts and Time Prime customer khususnya pemerintah daerah yang Deposits interest rate for Prime Customer especially up to date. Local Government. š C[d_d]aWjaWd _dj[di_jWi ZWd akWb_jWi f[hj[ckWd - Increasing meeting intensity and quality with Prime dengan prime customer (prime customer gathering) Customer (prime customer gathering) in every Branch diseluruh cabang. Office) b. Menjadikan Bank sebagai pilihan utama masyarakat b. Placing the Bank as main society’s preferrence on banking dalam transaksi perbankan. transaction c. Mengajak nasabah turut mempromosikan produk dan jasa c. Inviting the customers to participate in promoting Bank layanan perbankan Bank NTT. NTT’s banking products and services d. Meningkatkan rasio cross selling produk Bank NTT d. Enhancing Bank NTT’s products cross selling ratio e. Meningkatkan program pemasaran produk dan jasa Bank. e. Enhancing Bank’s products and services marketing program

3. Internal 3. Internal a. Meningkatkan kualitas standar pelayanan nasabah. a. Improving customers’ service quality standard b. Tingkat pertumbuhan yang berimbang. b. Balance growth level c. Meningkatkan kecepatan proses operasional banking c. Accelerating operational banking process speed in every diseluruh jaringan kantor Bank. Bank’s office network. d. Menekan tingkat risiko operasional usaha Bank melalui d. Controlling Bank’s business operational risk level through perbaikan proses kerja, review BPP/SOP dan meninjau working process improvement, BPP/SOP review and kembali kebijakan manajemen. management’s policy review e. Melakukan sistem audit secara terencana dan selalu e. Performing well-planned audit system and follow-up of melakukan folow up atas hasil setiap temuan yang ada. every finding f. Merespon terhadap setiap ketentuan baru yang f. Respondign every new regulation issued by the regulator dikeluarkan oleh regulator sehingga sistem operasional that the Bank’s operational system always complies with bank selalu memenuhi regulasi yang berlaku. applicable regulations. g. Pertumbuhan kredit diarahkan pada portfolio kredit g. Loan growth is directed to low ATMR loan portfolio dengan ATMR rendah.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 201 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

4. Organisasi 4. Organization

a. Menjadikan organisasi yang fleksibel dalam merespon a. Establishing flexible organization in responding market keinginan pasar dan perubahan lingkungan dengan demand and environment changes supported by working didukung oleh sistem kerja dan teknologi informasi yang system and information technology that refers to GCG mengacu pada GCG. principles.

b. Memiliki budaya kerja yang unggul dan budaya pengelolaan b. Holding excellent corporate culture and competent risk risiko yang kompeten serta berkualitas dalam pelayanan. management culture as well as deliver qualified services.

5. Karyawan 5. Employees

a. Melakukan revitalisasi manajemen SDM Bank NTT a. Performing Bank NTT’s HR management revitalization mencakup pengukuran kinerja/goal setting dan Redesain includes goal setting/performance assessment and Human Resources Management System berbasis Balance Redisigning Human Resources Management System based Score Card & Key Performance Indicator’s. on Balance Score Card and Key Performance Indicators.

b. Menyusun strategi obyektivitas dan key performance b. Preparing objectiveness and Key Performance Indicators indicator yang sesuai bagi setiap level dan setiap individu. strategy that is applicable for every level and person.

c. Mendisain kompetensi model dan memberikan rekomendasi c. Designing model competency and providing recommendation untuk system assessment kompetensi. for competency assessment system.

Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Bank’s Financial and Non-Financial Keuangan Bank Information Disclosure

Bank telah melakukan transparansi terhadap kondisi keuangan The Bank disclosed financial and non-dinancial information dan non keuangan kepada para Stakeholders termasuk transparency to the Stakeholders including published financial laporan keuangan publikasi dan telah menyampaikan laporan report and has delivered those reports to the related parties tersebut kepada pihak-pihak terkait seperti Bank Indonesia such as Bank Indonesia and other stakeholders complying to dan para Stakeholders sesuai ketentuan yang berlaku. Bank applicable regulations. The Bank also prepared and presented telah menyusun dan menyajikan laporan keuangan dan non financial and non-financial reports under procedure, type and keuangan dengan tata cara, jenis dan cakupan sebagaimana scopes as regulated by Bank Indonesia Regulation about Bank’s diatur di dalam Peraturan Bank Indonesia tentang Transparansi Financial Condition Disclosure. Kondisi Keuangan Bank.

Bentuk-bentuk penyampaian informasi kondisi keuangan dan Bank’s Financial and Non-financial information disclosure are non keuangan Bank, adalah sebagai berikut: as follows:

1. Laporan Tahunan Bank telah disusun dan disajikan sesuai 1. Bank’s Annual Report has been prepared and disclosed Peraturan Bank Indonesia tentang Transparansi Kondisi based on Bank Indonesia Regualtion regarding Bank’s Keuangan Bank. Financial Condition Disclosure.

2. Bank telah mempublikasikan Laporan Tahunan dan 2. Bank published Annual Report and published Financial Laporan Keuangan Publikasi secara tepat waktu. Statement in timely manner.

3. Bank telah menyampaikan Laporan GCG tahun 2010 kepada 3. Bank delivered GCG Report fiscal year 2010 to Bank Bank Indonesia, pihak independen sesuai ketentuan Bank Indonesia, Independent Party referring to Bank Indonesia Indonesia dan disajikan pada Home Page Bank NTT. Regulation and also published at Bank NTT official website.

4. Bank telah menyusun Buku Pedoman Penerapan Anti 4. The Bank has prepared Anti Money Laundering Manual Pencucian Uang (APU) termasuk melakukan implementasi Book including the implementation in every Branch and kepada seluruh Cabang dan Cabang Pembantu. Supporting Branch Offices.

5. Penyempurnaan sistem PMN didalam Sistem Bank Vision 5. PMN system refinement in the Bank Vision System of Bank Bank NTT dengan menambah 3 (tiga) menu baru untuk NTT with appending 3 (three) new menus for transaction pemantauan transaksi. monitoring.

202 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

6. Bank telah melakukan sosialisasi Penerapan Prinsip 6. The Bank performed Know Your Customer principle and Mengenal Nasabah dan Anti Pencucian Uang. Anti Money Laundering implementation dissemination 7. Bank melakukan pengkinian data nasabah. 7. The Bank updated customers’ data

Kepemilikan Saham dan Shares Option Shareownership and shares option

Untuk periode sampai dengan Per 31 Desember 2012, anggota For the period as of December 31st, 2012, Bank NTT’s Board Dewan Komisaris dan Direksi Bank NTT tidak memiliki saham of Commissioners and Board of Directors members do not pada Bank NTT, Bank lain, Lembaga Keuangan Bukan Bank, hold share ownership at Bank NTT, other Banks, Non-banks dan perusahaan lainnya yang berkedudukan baik di dalam Financial Institutions and other companies located both insider maupun di luar daerah Propinsi NTT. or outside NTT Province area.

Selama periode tahun pelaporan 2012 Bank NTT tidak Throughout 2012 reporting period, Bank NTT did not perform terdapat opsi untuk membeli saham oleh anggota Dewan any option to purchase shares for member of Board of Komisaris, Direksi dan Pejabat Eksekutif yang dilakukan Commissioners, Board of Directors and Executive Officers melalui penawaran saham atau penawaran opsi saham dalam conducted both by shares offerng or shares option to provide rangka pemberian kompensasi yang diberikan kepada anggota compensation to the Bank’s member of Board of Commissioners, Dewan Komisaris, Direksi dan Pejabat Eksekutif Bank. Board of Directors and Executive Officers.

Hubungan Keuangan dan Hubungan Keluarga Financial and Family Relationship Between Anggota Dewan Komisaris dan Direksi. Member Of Boc and BOD a. Hubungan Keuangan a. Financial Relationship

š Aec_iWh_i KjWcW FJ 8Wda DJJ i[YWhW bWd]ikd] - PT Bank NTT’s President Commissioner directly holds memiliki hubungan keuangan dengan Pemegang Saham financial relationship with Controlling Shareholders due Pengendali Bank karena pada saat ini posisi yang to respected position is also served as Regional Secretary bersangkutan adalah sebagai Sekretaris Daerah Provinsi (Sekda) of East Nusa Tenggara Province. NTT.

š 7d]]ejW :[mWd Aec_iWh_i FJ 8Wda DJJ c[hkfWaWd - Every Member of PT Bank NTT’s Board of Commissioners Komisaris Independen yang tidak memiliki hubungan that are Independent Commissioners do not hold financial keuangan dengan Dewan Komisaris lainnya, Direksi, relationship with other member of BOC, BOD, Controlling Pemegang Saham Pengendali dan dari Perusahaan shareholders and form any Company that its Controlling yang Pemegang Saham Pengendalinya adalah Dewan Shareholders is other members of BOC and/or BOD of the Komisaris lainnya dan/atau Direksi Bank. Bank.

š I[bkhk^ Wd]]ejW :_h[ai_ FJ 8Wda DJJ j_ZWa c[c_b_a_ - Every Member of PT Bank NTT’s Board of Directors does not hubungan keuangan dalam hal menerima penghasilan, hold financial relationsip in term of receiving salary, financial bantuan keuangan, atau pinjaman dari Pemegang Saham grant or loan from Bank’s Controlling Shareholders. Pengendali Bank. b. Hubungan Keluarga b. Family Relationship

Dewan Komisaris dan Direksi PT. Bank NTT tidak PT Bank NTT’s Board of Commissioners and Board of Directors memiliki hubungan keluarga sampai dengan derajat do not hold family until second heirs between other member of kedua antara sesama anggota Dewan Komisaris, Direksi BOC, BOD and Controlling Shareholders. dan Pemegang Saham Pengendali.

Paket/Kebijakan Remunerasi dan Fasilitas Boc and Bod Remuneration Package and Other Lain Bagi Dewan Komisaris dan Direksi Facilities

Paket / kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi Dewan Remuneration package and other facilities to the Board Komisaris dan Direksi meliputi remunerasi dalam bentuk non of Commissioners and Board of Directors are including natura (gaji, penghasilan tetap lainnya, antara lain tantiem, remuneration in non-natura form (wage, other permanent dan bentuk remunerasi lainnya) selama tahun 2012 sebesar salary, such as tantieme and other remunerations) in 2012

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 203 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Rp16.376.378.438,- sedangkan fasilitas lain dalam bentuk amounted to Rp16.376.378.438 while other facilities in natura natura (fasilitas tidak tetap lainnya termasuk tunjangan untuk form (non permanent facilities including housing, transportation perumahan, transportasi, kesehatan dan fasilitas lainnya) and health allowances as well as other facilities) in 2012 selama tahun 2012 sebesar Rp730.338.817,- sebagaimana amounted to Rp730.338.817,- as described on the table below: tabel berikut:

Jumlah Diterima dalam 1 Tahun Amount Received in 1 Year Dewan Komisaris Direksi Jenis Remunerasi dan Fasilitas Lain BOC BOD N o. Type of Remuneration and Other Facilities Org Nominal (Rp) Org Nominal (Rp) Person Nominal (Rp) Person Nominal (Rp)

Remunerasi dalam bentuk non natura (gaji dan penghasilan tetap lainnya, antara lain tantiem, dll) 1 4 4.551.576.767 5 11.824.801.617 Remuneration in non-natura form (salary and other fixed remuneration, such as tantiem, etc.) Fasilitas lain dalam bentuk natura/non natura (fasilitas tidak tetap lainnya antara lain perumahan, transportasi, asuransi kesehatan, dll) yang tidak dapat dimiliki Other facilities in natura/non-natura forms (other non-fixed facilities 2 such as housing, transportation, health insurance, etc) that can not 2 234.305.376 3 496.033.441 be owned 1. Dapat Dimiliki 1. Can be owned 2. Tidak dapat dimiliki 2. can not be owned

Jumlah anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang menerima Number of Board of Commissioners and Board of Directors paket remunerasi dalam 1 (satu) tahun yang dikelompokkan members that received remuneration package throughout 2011 dalam kisaran tingkat penghasilan, sebagai berikut: and classified on the salary level, as described on following table:

Jumlah Remunerasi per Orang Jumlah Direksi Jumlah Komisaris Remuneration package nominal classification dalam 1 tahun*) Number of Directors Number of Commissioner per year *)

Di atas Rp 2 miliar 3 2 Above Rp 2 billion Di atas Rp 1 miliar s.d 2 miliar 1 - Above Rp 1 billion to Rp 2 billion Di atas Rp 500 juta s.d Rp 1 miliar 1 1 Above Rp 500 million to to Rp 1 billion Rp 500 juta ke bawah - 1 Rp 500 juta or less

*) diterima secara tunai *) received in cash

Penyimpangan Internal (Internal Fraud) Internal Fraud

Sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia, bahwa yang Complying to Bank Indonesia regulation, any action considered di maksud dengan internal fraud adalah penyimpangan/ as internal fraud is vilation/fradu acted by management, kecurangan yang dilakukan oleh pengurus, pegawai tetap dan permanent and non-permanent (honorary and outsourcing) tidak tetap (honorer dan outsourcing) terkait dengan proses employees related to the Bank’s working process and kerja dan kegiatan operasional Bank yang mempengaruhi operational activity that significantly affects Bank’s financial kondisi keuangan Bank secara signifikan yaitu apabila condition that if the fraud impact is more than Rp100.000.000 dampak penyimpangannya lebih dari Rp100.000.000 (Seratus (one hundred million Rupiah). juta rupiah).

Sepanjang tahun 2012 permasalahan penyimpangan internal Throughout 2012, internal fraud issue acted by management, yang dilakukan oleh pengurus/ pegawai/pegawai tidak tetap permanent and non-permanent (honorary and outsourcing) dengan total kerugian/penyimpangan yang telah dilakukan employees with fraud impact is more than Rp100.000.000 (one lebih dari Rp100.000.000,- (seratus juta Rupiah) adalah hundred million Rupiah) amounted to 2 (two) employees. berjumlah 2 (dua) orang.

204 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Penyimpangan/kecurangan Internal yang dilakukan oleh The internal fraud was performed by the employees in form of Pegawai dalam bentuk perbuatan (fraud) berupa penarikan fraud of unauthorized customers’ account balance withdrawal sejumlah rekening nasabah tanpa hak, dengan total kerugian with Bank’s total loss reached to Rp845.349.241,10,- the total Bank mencapai Rp845.349.241,10,- total kerugian tersebut loss has not been realized yet with the respective employees belum diselesaikan oleh pegawai yang bersangkutan dan and the Bank’s has imposed sanction in form of dischage of Bank telah memberikan sanksi berupa pemberhentian respected employees’ position. kepada yang bersangkutan dari Jabatannya.

Jumlah penyimpangan internal dapat dilihat pada tabel Total internal fraud can be inferred from below table: sebagai berikut:

Jumlah kasus yang dilakukan oleh Number of Case performed by Internal Fraud Pengurus Pegawai Tetap Pegawai Tidak Tetap dalam 1 tahun Management Permanent Employee Non-Permanent Employee Internal Fraud In 1 year Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun sebelumnya Berjalan sebelumnya Berjalan sebelumnya Berjalan Previous Year Current Year Previous Year Current Year Previous Year Current Year

Total Fraud 22 Total Fraud Telah diselesaikan 22 Has been Settled Dalam proses penyelesaian di internal Bank Currently on Bank’s Internal Settlement Process Belum diupayakan penyelesaiannya Has not been Settled Telah ditindaklanjuti melalui proses hukum Followed-up through legal mechanism

Permasalahan Hukum Litigation Jumlah permasalahan hukum yang dihadapi Bank dan telah Number of litigation issue faced by the Bank and has been diajukan melalui proses hukum, selama periode tahun 2012 appealed on legal process throughout 2012 period are as adalah sebagai berikut : folows:

Jumlah Number of Case PHI Perdata Pidana Permasalahan Hukum Litigation PHI Civil Crime

Telah selesai (telah mempunyai kekuatan Has been settled (Holds permanent legal forecs/ 11 - hukum yang tetap/upaya perdamaian reconciliation)

Dalam proses penyelesaian 1 2 1 On settlement process

Total 1 3 1 Total

Permasalahan hukum yang terjadi terkait dengan perkara- The litigation happened were related to cases that are currently perkara yang masih dalam proses penyelesaian adalah: on progress are:

1. Perkara perlawanan dimana atas kredit macet bank 1. Appeal Litigation on bank’s non-performing loan through melalui KPNL melakukan lelang, keputusan lelang yang KNPL conducted auction, the auction decision holds berkekuatan tetap atas eksekusi agunan tersebut, bank permanent force on the collateral execution, the bank is didudukan sebagai tergugat 3. placed as third defendant.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 205 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

2. Perkara wanprestasi atas pelunasan kredit pada Koperasi 2. Event of Default on loan settlement to Obor Mas Cooperative, Obor Mas, perkara memasuki tahap replik dimana debitur the case entered Reply phase where the bank’s debtor bank menjadi tergugat dan bank didudukan sebagai become the defendant and the bank is placed as third tergugat III. Perkara pada tahap mediasi. defendant. The case is now currently under mediation process.

Buy Back Shares dan Buy Back Obligasi Bank Bank’s Shares Buyback and Bonds Buyback

š 8Wdaj[bW^c[d[hX_jaWdEXb_]Wi_fWZWjW^kd(&'($ - The Bank issued Bonds in 2012

š Kdjka f[d[hX_jWd eXb_]Wi_ j[hi[Xkj" HWfWj Kckc - Related to the Bonds issuane, the GMS has apporved as Pemegang Saham telah menyetujuinya yang tertuang di stated on the GMS Deeds dalam Akta RUPS.

š 8WdaX[bkcf[hdW^c[bWakaWdXkoXWYai^Wh[iZWdXko - The Bank has not performed buy back on shares and bonds back obligasi yang diterbitkan oleh bank. issued by the Bank

Kesimpulan Umum Hasil Self Assessment Pelaksanaan Summary of Good Corporate Governance Implementation Good Corporate Governance. Self-Assessment

Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 8/4/PBI/2006 Pursuant to Bank Indonesia Regulation No. 8/4/PBI/2006 as berikut perubahannya No. 8/14/PBI/2006 ditegaskan bahwa amended with PBI No. 8/14/PBI/2006 emphasized that the Bank wajib melaksanakan Self Assessment terhadap Bank is obligated to conduct self-assesment towards the GCG penerapan GCG. Dari hasil Self Assessment yang dilakukan implementation. From the result of Self-Assessment carried Bank NTT, dapat disampaikan ringkasan perhitungan by Bank NTT, disclosed below the summary of each indicators peringkat masing -masing faktor sebagai berikut: rank, as follows:

1. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris 1. Board of Commissioners’ Duties and Responsibilities : peringkat 1 Implementation: 1st rank

Jumlah, komposisi, integritas dan kompetensi anggota Number, compsition, integrity and competency of Board of Dewan Komisaris telah sesuai dengan ketentuan yang Commissioners members have complied with applicable berlaku, mampu bertindak dan mengambil keputusan regulation, as well as acting and taking decision independently. secara independen. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab The duties and responsibilities implementation complies with sesuai dengan anggaran dasar perseroan. Rapat yang the Article of Association. The meeting held is considered diselenggarakan efektif dan efisien dan telah dituang di effective and efficient as well as stated on the minutes of dalam dokumen rapat, dan dalam penyelenggaraan rapat meetings, and the meeting implementation is considered sudah cukup maksimal. Aspek transparansi anggota Dewan optimum. Transparency of the Board of Commissioners Komisaris cukup baik. Terdapat anggota Komisaris yang members is relatively good. There is Board of Commissioners’ masih merangkap jabatan sebagai Pegawai Negeri Sipil. member that currently also serves as Public Servant.

Kehadiran fisik anggota Dewan Komisaris dalam Rapat The BOC’s Physical attendance on the Board of Commissioners Dewan Komisaris berdasarkan BPP GCG telah terpenuhi, meeting complies with GCG BPP also fulfilled reflecting from tercermin pada tingkat kehadirannya telah sesuai BPP GCG. the attendance level that complies to GCG BPP.

2. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi : 2. Board of Directors’ Duties and Responsibilities peringkat 2 Implementation: 2nd rank

Jumlah, komposisi, integritas dan kompetensi anggota Number, compsition, integrity and competency of Board of Direksi sesuai dengan ukuran dan kompleksitas usaha Directors members have complied with Bank’s business Bank serta telah memenuhi ketentuan yang berlaku. complecxity as well as applicable regulation. The Board Anggota Direksi mampu bertindak dan mengambil of Directors members is abke to act and take decision keputusan secara independen serta melaksanakan tugas independently as well as effectively implement its duties dan tanggung jawabnya secara efektif. Rapat Direksi and responsibilities. The Board of Directors meetings held in telah diselenggarakan secara efektif dan efisien. Aspek effective and efficient manners. The transparency of Board transparansi anggota Direksi cukup baik dan tidak pernah of Directors members is considered good and never violated melanggar ketentuan/perundangan yang berlaku. applicable regulation.

206 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

3. Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite : peringkat 2 3. Committee’s dutie implementation and adequacy: 2nd rank

Komposisi dan kompetensi anggota Komite-Komite telah The Committees’ member composition and competency sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pelaksanaan Tugas have complied with applicable regulation. The Committees’ dan Tanggung jawab Komite telah diatur secara tegas di duties and responsibilities implementation has been firmly dalam Pedoman Good Corporate Governance. Rekomendasi regulated ont the Good Corporate Governance Manual Book. Komite-Komite bermanfaat dan dapat dipergunakan The Committees’ recommendation is useful and may be sebagai bahan acuan keputusan Dewan Komisaris. utilized as a reference of Board of Commissioners decision.

Penyelenggaraan rapat Komite-Komite telah berjalan The implementation of Committees’ meetings has complied sesuai dengan pedoman GCG perusahaan Bank NTT dan with Bank NTT GCG Manual Book but the practice has not namun penyelenggaraannya belum secara efektif. been effective yet.

4. Penanganan Benturan Kepentingan : peringkat 3 4. Conflict of Interest Handling: 3rd rank

Bank telah cukup memiliki kebijakan, sistem dan prosedur The Bank has hold adequate Conflict of Interest policy, penyelesaian benturan kepentingan yang diatur di dalam Buku system and procedure as regulated on the GCG Manual Book Pedoman Perusahan Good Corporate Governance, dan cukup and considered fairly able to prevent Conflict of Interest mampu menghindari potensi terjadinya benturan kepentingan. potential.

5. Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank : peringkat 2 5. Bank’s Compliance Function Implementation: 2nd rank

Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank oleh Direktur Bank’s Compliance Function Implementation by Compliance Kepatuhan termasuk Satuan Kerja Kepatuhan (Divisi Director including Compliance working unit (Compliance Kepatuhan) telah dijalankan secara efektif dan Division) has been effectively and independently performed. independen. Direktur Kepatuhan dan serta Satuan Kerja The Compliance Director and Compliance working unit had Kepatuhan telah melakukan review dan pengujian atas performed review and assessment in every internal policy setiap kebijakan internal sesuai dengan ketentuan yang complying with applicable regulation. Bank NTT is also berlaku. Bank NTT telah berupaya menyempurnakan committed to refine the policy, system and procedure in Pedoman, sistem dan prosedur seluruh jenjang organisasi every organizational level referring to applicable law and yang sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan regulation. yang berlaku.

6. Penerapan Fungsi Audit Intern : peringkat 2 6. Internal Audit Function Implementation: 2nd rank

Pelaksanaan fungsi audit intern telah berjalan efektif Internal Audit Function Implementation has been effective (independen dan obyektif) dan pedoman intern sebagai (independent and objective) and the internal charter as acuan pemeriksaan telah memenuhi standar minimum the audit reference has complied with minimum standard yang ditetapkan SPFAIB. SKAI menjalankan fungsinya regulated by SPFAIB. The Internal Audit Unit implements its secara independen. duties independently.

Secara keseluruhan kualitas sistem pengendalian intern Generally, internal audit system quality has indicated telah menunjukkan hasil yang cukup memadai. Bank adequate result. The Bank is always committed to enhance terus berupaya untuk meningkatkan sistem pengendalian internal audit system that can be effectively and efficiently intern agar dapat dijalankan secara efektif dan efisien, dan implemented, as well as the supervisory procedure is prosedur pengawasan dilaksanakan tanpa pengecualian, performed without discrimination, and preserving conducive serta mempertahankan lingkungan yang menunjang condition regarding the internal audit effort. dalam upaya pengendalian intern.

7. Penerapan Fungsi Audit Ekstern : peringkat 2 7. External Audit Function Implementation: 2nd rank

Penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) Independen Independent Public Accountant Office appointement is referring sesuai dengan keputusan RUPS. to GMS Decision. In its audit implementation, the Public

Dalam pelaksanaan auditnya Kantor Akuntan Publik Accountant Office has effectively complies with the (KAP) Independen telah efektif dan memenuhi kriteria implemented criteria, able to work independently and yang ditetapkan, mampu bekerja secara independen dan professionally. The Public Accountant’s audit result scope profesional. Kualitas dan cakupan hasil audit Akuntan and quality is good. Publik baik.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 207 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

8. Penerapan Fungsi Manajemen Risiko dan Pengendalian 8. Risk Management and Internal Audit Function Intern : peringkat 3 Implementation: 3rd rank Penerapan Manajemen Risiko telah dilaksanakan Risk Management implementation has complie to Bank sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia. Pengendalian Indonesia Regulation. The Bank’s risk monitoring and dan pemantauan risiko Bank berjalan dengan cukup mitigation has been effectively implemented. Regarding efektif. Terhadap laporan profil risiko Bank NTT telah Bank NTT’s risk profile report, the Bank has delivered menyampaikan laporan profil risiko setiap per triwulan risk profile report within every quarter accodint to the sesuai waktu yang ditetapkan. implemented schedule.

9. Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait ( Related Party) 9. Fund Provision to Related Party and Large Exposures: 2nd dan Debitur Besar (Large Eksposure): peringkat 2 Rank

Bank belum memiliki kebijakan tertulis yang mengatur The Bank has not hold wirtten statement that regulates fund tentang penyediaan dana kepada pihak terkait dan provision to related party and large exposures. There is no penyediaan dana besar. Tidak ditemukan adanya pelanggaran violation or Legal Lending Limit exceeds as well as always dan pelampauan BMPK serta selalu memperhatikan prinsip complies with prudent principle. Fund provision to related kehati-hatian. Penyediaan dana kepada pihak terkait dan party and large exposures has been performed referring to debitur besar telah dilakukan sesuai ketentuan Bank Bank Indonesia Regulation where to the present, thre is no Indonesia dimana sampai dengan saat ini tidak terdapat violation or Legal Lending Limit exceeds. pelampauan maupun pelanggaran BMPK.

Dalam pengambilan keputusan terkait penyediaan dana In taking any decision related to fund provision to related kepada pihak terkait dan penyediaan dana besar dilakukan party and large exposures carried by the management oleh manajemen secara independen dan Diversifikasi independently and the fund provision diversification was penyediaan dana cukup merata. relatively even.

10. Tranparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan Bank, 10. Bank’s Financial and Non-financial Information, GCG Report Laporan GCG dan Laporan Internal : peringkat 2 and Internal Report Disclosure: 2nd rank Dalam penyampaian informasi keuangan Bank dan non In disclosing Bank’s financial and non-financial information, keuangan Bank baik pada laporan publikasi maupun both regarding published report or the annual report, the laporan tahunan, Bank telah melakukan penyampaian Bank delivers transparent disclosure referring to applicable secara transparansi sesuai ketentuan yang berlaku. regulation. Bank NTT also delviers Good Corporate Bank NTT telah menyampaikan laporan pelaksanaan Governance and GCG Self-Assessment Result Report to Good Corporate Governance dan hasil Self Assessment Bank Indonesia office in the region and other related parties GCG kepada Bank Indonesia setempat dan pihak in timely manner. The abscence of Bank’s officer that is tertentu secara tepat waktu. Belum tersedianya petugas specially assigned to maximize Bank NTT’s official website. Bank yang bertugas/ditugaskan secara khusus untuk memaksimalkan portal/website Bank NTT.

11. Rencana Strategis Bank : peringkat 3 11. Bank’s Strategic Plan: 3rd rank Rencana Bisnis Bank (bussiness plan) sesuai dengan Bank Business Plan adheres to Bank’s vision and mission visi dan misi Bank serta Rencana Korporasi (corporate as well as corporate plan formualted by considering every plan) Bank yang disusun dengan memperhatikan seluruh factor that may affect Bank’s business sustainability. The faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kelangsungan Bank’s strategic plan is made by notifying long-term and usaha Bank. Rencana strategis Bank dibuat dengan middle-term plan. The realizaation of Bank Business Plan memperhatikan rencana jangka pendek dan menengah. is relatively complied with the Bank business plan. Realisasi rencana bisnis Bank cukup sesuai dengan rencana bisnis Bank.

Dari hasil perhitungan peringkat masing-masing faktor From each member rank calculation of every indicators, and di atas, dan untuk memenuhi ketentuan Peraturan Bank to comply with Bank Indonesia Regulation regarding Good Indonesia tentang Penerapan Good Corporate Governance Corporate Governance Implementation for Commercial Bagi Bank Umum berikut perubahannya, Bank telah Banks and its amendment, the Bank has conducted melakukan Assessment terhadap 11 faktor penilaian Assessment on 11 assessed factors with the result that dengan hasil bahwa secara keseluruhan penerapan GCG generally the GCG implementation at Bank NTT is at “Good” pada Bank NTT termasuk kedalam predikat “Baik” dengan predicate with composite score of 2.125. nilai Komposit sebesar 2.125.

208 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Rincian hasil Self Assessment per-masing-masing aspek Detail of Self-Assessment result per indicators as described dapat tergambar di dalam tabel di bawah ini: on following table (terpisah)

Aspek Yang Dinilai Bobot Peringkat Nilai No Assessed Aspects Weight Rank Score

Pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Dewan Komisaris 1. 10 % 1 0,10 Board of Commissioners’ Duties and Responsibilities Implementation Pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Direksi 2. 20 % 2 0,40 Board of Directors’ Duties and Responsibilities Implementation Kelengkapan dan pelaksanaan tugas Komite 3. 10 % 2 0,20 Committee Adequacy and Duties Implementation Penanganan Benturan Kepentingan 4. 10 % 3 0,30 Conflict of Interest Handling Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank 5. 5 % 2 0,10 Bank Compliance Function Implementation Penerapan Fungsi Audit intern 6. 5 % 2 0,10 Internal Audit Function Implementation Penerapan Fungsi Audit Ekstern 7. 5 % 2 0,10 External Audit Function Implementation Penerapan Fungsi Manajemen Risiko dan Pengendalian Intern 8. 7,5 % 3 0,225 Risk Management and Internal Audit Implementation Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait (Related Party) dan Debitur Besar 9. (Large Eksposure) 7,5 % 2 0,15 Fund Provision to Related Party and Large Exposure Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan Bank, Laporan GCG dan Laporan Internal 10. 15 % 2 0,3 Financial and Non-financial condition, GCG implementation report and internal reporting transparency Rencana Strategis Bank 11. 5 % 3 0,15 Bank Strategic Plan Nilai Komposit 100 % 2,125 Composite Score Predikat Komposit BAIK Composite Predicate GOOD

Pedoman Perilaku (Code Of Conduct) Code Of Conduct Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Bank NTT senantiasa In carrying its activity, Bank NTT always promotes code of mendorong penerapan pedoman perilaku (code of conduct) conduct implementation to support GCG implementation untuk menunjang implementasi GCG pada seluruh jajaran to every Management and Employees. The code of conduct Manajemen dan karyawan. Keberadaan code of conduct existence is aimed to internalize corporate values to employees ditujukan antara lain untuk menerapkan nilai-nilai Perseroan attitude as well as business ethics that complies to Company’s ke dalam perilaku pegawai dan etika bisnis yang sesuai vision by comprehensively implementign code of conduct that dengan tujuan Perseroan serta menerapkan secara rinci has to be reflected by every Bank NTT’s people in carrying standar perilaku yang harus ditunjukkan oleh seluruh insan Company’s business activity. Bank NTT dalam melakukan kegiatan usaha Perseroan.

Sosialisasi dan Pelaksanaan Pedoman Perilaku Code of Conduct Dissemination and Implementation Sosialiasi pedoman perilaku Bank NTT dilakukan melalui Bank NTT’s code of conduct dissemination is performed proses internalisasi berkala yang diiktui oleh seluruh through periodic internalization process participated by all of karyawan Bank NTT dari seluruh tingkat organisasi yang ada. Bank NTT’s employees from every organization level. Selain sosialisasi.

Bank NTT menerapkan standar etika dalam melakukan Bank NTT implements code of conduct in carrying business seluruh aktivitas bisnis berdasarkan prinsip-prinsip Good activity based on Good Corporate Governance principles stated Corporate Governance yang termaktub dalam Kebijakan on the Article of Association. Perusahaan.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 209 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Seluruh unit kerja di Kantor Pusat dan Kantor Cabang Every working unit at the Head and Branch Offices is obligated diwajibkan melakukan sosialisasi Etika Kerja muntuk to perform Code of Conduct dissemination to maintain honesty, mempertahankan kejujuran, integritas dan keadilan dalam integrity and fairness in every business activity at each working seluruh aktivitas bisnis di lingkungan kerja masing-masing. neighborhood.

Bank NTT melarang seluruh jajaran yang terdiri atas Dewan Bank NTT prohibits every management consists of Board of Komisaris, Direksi, seluruh unit kerja, Kantor cabang serta Commissioners, Board of Directors and every working units, pihak yang terkait melakukan transaksi yang bertentangan Branch Offices as well as related parties to perform any dengan hukum dan prinsip-prinsip Good Corporate transaction that may violate law or Good Corporate Governance Governance. principles.

Bank NTT menerapkan fungsi pengawasan menggunakan Bank NTT implements supervisory function using audit based audit berdasarkan prinsip-prinsip yang benar dan berlaku on appropriate and generally applied principles as well umum serta senantiasa mengupayakan agar pelanggaran atas as always strive that every violation on applicable law and norma-norma dan peraturan yang berlaku dapat dikenai sanksi regulation can be charged referring to applicable regulation, sesuai ketentuan, baik administrasi maupun hukum. Setiap unit both administratively or legally. Every working unit is obligated kerja berkewajiban untuk senantiasa menindaklanjuti setiap to follow-up every audit result finding that is delivered by temuan hasil audit yang disampaikan oleh fungsi pengawasan. supervisory function.

Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System

Keberadaan dan Mekanisme whistleblowing System Whsitleblowing System Existence and Mechanism

Sebagai bentuk penegakan prinsip tata kelola perusahaan As form of Good Corporate Governance principles yang baik, Bank NTT menyediakan mekanisme whistleblowing implementation, Bank NTT provides whistleblowing mechanism system sebagai saluran pelaporan pelanggaran.Pihak as fraud reporting channel. The management delegates Manajemen memberikan keleluasaan kepada pihak-pihak discretion to Company’s internal party to conduct supervision internal Perseroan untuk melakukan pengawasan dan and reporting any fraud. The report may be addressed to the melaporkannya. Pelaporan tersebut dapat ditujukan kepada Internal Audit Division. divisi Satuan Kerja Audit Intern.

210 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Direktorat Kepatuhan Compliance Directorate

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 211 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

TINJAUAN PEMASARAN DAN PELAYANAN MARKETING AND SERVICE REVIEW

212 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 213 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

TINJAUAN PEMASARAN DAN PELAYANAN Tinjauan Pemasaran Pelayanan

Di Bank NTT, kami focus terhadap Customer dengan memberikan pelayanan lebih sunguh untuk menghadirkan pengalaman perbankan yang terbaik dan berbeda dari bank-bank lain

At Bank NTT, our focus to the Customers is carried by delivering more dedicated services to deliver best banking experience distinctive from peer banks

Di tahun 2012, Peningkatan Kualitas Pelayanan merupakan In 2012, Service Quality Improvement became one of Bank NTT’s salah satu langkah strategis Manajemen Bank NTT dalam Management’s strategic actions in maximixing bank’s business rangka memaksimalkan pencapaian target bisnis bank. target achievement.

Divisi Kualitas Pelayaan yang dibentuk di tahun 2011 Service Quality Division established in 2011 has planned 3 merencanakan 3 (tiga) program strategis dalam Rencana (three) strategic programs on Bank Business Plan for 2012- Binis Bank Tahun 2012-2014 yaitu : 2014 period, as of:

Tahun Program Uraian Realisasi Year Program Description Realization

1. Penanaman nilai pelayanan unggul Service Excellence) kepada seluruh pegawai Bank NTT terutama Front Office (Security, Teller, Customer Service Dana, Customer Service Kredit). Penanaman nilai-nilai pelayanan unggul telah dilakukan dengan melakukan training ke seluruh kantor operasional Bank NTT 2. Nilai-Nilai Service Excellence yang menjadi standart Bank NTT adalah : a. Aspek Fisik yaitu : ATM, Peralatan Banking Hall, Kenyamanan Banking Hall dan Toilet. b. Aspek SDM yaitu : Sikap, Ketrampilan dan Penampilan dari Security, Teller, Customer Service Dana, Customer Service Kredit. Service 2012 1. Service Excellence service quality value internalization to every Bank NTT’s employees especially the Front Office 100 % Foundation (Security, Teller, Fund Customer Service, Loan Customer Service). Service Excellence service quality value internalization has been carried by performing training to entire Bank NTT’s operational offices. 2. Service Excellence Values as Bank NTT standards are as follows: a. Physical Aspect, as of: ATM, Banking Hall Equipment, Banking Hall Comfort and Toilet. b. HR Aspect, as of : Attitude, Expertise and Appearance of Security, Teller, Customer Fund Service, Loan Customer Service.

214 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Tahun Program Uraian Realisasi Year Program Description Realization

Nilai-nilai service Excellence diupayakan menjadi budaya pelayanan Bank NTT. Upaya Manajemen Bank NTT untuk menjadikan Service Excellence menjadi Budaya pelayanan adalah sebagai berikut : a. Melakukan monitoring, evaluasi dan penilaian cabang setiap triwulan terhadap implementasi Service Excellence. b. Perlombaan Service Excellence Award seperti Sevice Excellence Branch of The Year dan Front Office Exccellence. c. Melakukan survey tingkat kepuasan nasabah dengan menggunakan survey elektronis menggunakan aplikasi computer real time on line berbasis web base di kantor operasional. d. Penunjukan Officer Pelayanan Cabang. e. Bekerjasama dengan MRI (Marketing Research Indonesia) dan ASBANDA melakukan pengukuran kualitas layanan BPD Dalam Service 2013 f. Mengupayakan Penerapan ISO 9001 : 2008 Quality Management System terhadap Front Office (Teller, Proses Culture Customer Service, Security dan pelayana IT) On Progress Service Excellence Values is dedicated to be Bank NTT’s Service Culture. Bank NTT’s management effort to promote Service Excellence as Service Culture are as follows: a. Performing quarter monitoring, evaluation and assessment of every branch offices towards Service Excellence implementation. b. Service Excellence Award competition such as Service Excellence Branch of The Year and Front Office Excellence. c. Performing customers’ satisfaction level survey by using web-based electronic real-time online computerized survey application at the operational offices. d. Branch Service Officer appointment. e. Establish partnership with MRI (Marketing Research Indonesia) and ASBANDA in assessing RDB Service Quality. f. Promoting ISO 9001 : 2008 Quality Management System implementation towards Front Office (Teller, Customer Service, Security and IT service) Diharapkan jika program ini dijalankan secara konsisten maka tahun 2014 Bank NTT diharapkan telah menjadi Focus On bank yang “focus kepada nasabah” baik dari aspek people, process dan product, 2014 10 % Customer Expected that if the program is consistently implemented that in 2014, Bank NTT will be the bank with “focus to customers” both from people, process and products aspects.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 215 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

2012 2013 2014 Service Foundation Service Culture Customer Focus

Product Process People Excellence Excellence Excellence

Perlindungan Konsumen Customers Protection

• Pusat Pengaduan Konsumen • Customers’ Complaints Center 1. Divisi Kualitas Pelayanan 1. Service Quality Division 2. Card Center 2. Card Centre

Bank NTT Kantor Pusat Jl. W.J. Lalamentik no. 102 Head Office of Bank NTT, Jl. W.J. Lalamentik no. 102 Kupang, 0380-840555 ext 170 dan card center 0380- Kupang, 0380-840555 ext 170 and card centre at 0380- 840569. 840569.

• Upaya Tindak lanjut Terhadap Pengaduan • Follow-up on Customers’ Complaints

Program Uraian Realisasi Program Description Realization

Penarikan tunai pada tanggal 30 desember 2011 pada Kantor Cabang Teguran berupa surat dari Direksi Rabu, 4 Januari 2012 Ruteng Warning in form of Board of Directors Wednesday, January 4th, 2012 Cash withdrawal at December 30th, 2011 at Ruteng Branch Office Letters Penggunaan inventaris kantor untuk urusan pribadi pada Kantor Cabang Teguran berupa surat dari Direksi Rabu, 4 Januari 2012 Kefa Warning in form of Board of Directors Wednesday, January 4th, 2012 Office Inventory utilization for private interest at Kefa Branch Office Letters Teguran berupa surat dari Direksi Jumat, 13 Januari 2012 Nasabah tidak dilayani selama 3-4 hari pada Kantor Cabang Atambua Warning in form of Board of Directors Friday, January 13th, 2012 Customers were neglected during 3 -4 days at Atambua Branch Office Letters Kamis, 23 Februari 2012 Proses transaksi pada ATM Kantor Cabang Lewoleba lambat Koordinasi dengan Divisi IT Thursday, February 23rd, 2012 ATM Transaction Process at Lewoleba Branch Office was slow Coordination with IT Division Jumat, 2 Maret 2012 Operasional kas, kliring dan ATM mengalami gangguan pada KCU Kupang Koordinasi dengan Divisi IT Friday, March 2nd, 2012 Cash, Clearing and ATM operational disturbance at Kupang Main Branch Office Coordination with IT Division Konfirmasi dengan Cabang Rabu, 1 Agustus 2012 Terdapat uang palsu pada ATM Kantor Cab. Larantuka Larantuka Wednesday, August 1st, 2012 Fake Money finding at ATM of Larantuka Branch Office Confirmation with Larantuka Branch Office Ditangani Divisi Terkait (Divisi Pemberian rekening koran fiktif oleh petugas Kantor Cabang Bajawa kepada Pengawasan & SKAI, Divisi Rabu, 15 Agustus 2012 Pemda Perencanaan & Corsec) Wednesday, August 15th, Fake Demand Deposit Account provision by officer at Bajawa Branch Office to Handled by related Division (Audit 2012 the Local Government & IAU Division, Planning Division & Corsec) Selasa, 16 Oktober 2012 & Ditangani oleh Kantor Cabang Jumat, 19 Oktober 2012 Kehilangan uang 10 juta pada Kantor Cabang Khusus saat akan menyetor Khusus Tuesday, October 16th, 2012 & Rp10 million cash loss at Special Branch Office Handled by Special Branch Office Friday, October 19th, 2012

216 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

• Tingkat Penyelesaian Pengaduan Yang Diterima • Customers’ Complaints Settlement Level

Program Uraian Realisasi Program Description Realization

Rabu, 4 Januari 2012 Penarikan tunai pada tanggal 30 desember 2011 pada Kantor Cabang Ruteng Selesai Wednesday, January 4th, 2012 Cash withdrawal at December 30th, 2011 at Ruteng Branch Office Finished Rabu, 4 Januari 2012 Penggunaan inventaris kantor untuk urusan pribadi pada Kantor Cabang Kefa Selesai Wednesday, January 4th, 2012 Office Inventory utilization for private interest at Kefa Branch Office Finished Jumat, 13 Januari 2012 Nasabah tidak dilayani selama 3-4 hari pada Kantor Cabang Atambua Selesai Friday, January 13th, 2012 Customers were neglected during 3 -4 days at Atambua Branch Office Finished Kamis, 23 Februari 2012 Proses transaksi pada ATM Kabtor Cabang Lewoleba lambat Selesai Thursday, February 23rd, 2012 ATM Transaction Process at Lewoleba Branch Office was slow Finished Jumat, 2 Maret 2012 Operasional kas, kliring dan ATM mengalami gangguan pada KCU Kupang Selesai Friday, March 2nd, 2012 Cash, Clearing and ATM operational disturbance at Kupang Main Branch Office Finished Rabu, 1 Agustus 2012 Terdapat uang palsu pada ATM Kantor Cab. Larantuka Selesai Wednesday, August 1st, 2012 Fake Money finding at ATM of Larantuka Branch Office Finished Pemberian rekening koran fiktif oleh petugas Kantor Cabang Bajawa kepada Pemda Rabu, 15 Agustus 2012 Dalam Proses Fake Demand Deposit Account provision by officerat Bajawa Branch Office to the Local Wednesday, August 15th, 2012 On Progress Government Selasa, 16 Oktober 2012 & Jumat, 19 Oktober 2012 Kehilangan uang 10 juta pada Kantor Cabang Khusus saat akan menyetor Selesai Tuesday, October 16th, 2012 & Rp10 million cash loss at Special Branch Office Finished Friday, October 19th, 2012

• Program Peningkatan Layanan Kepada Konsumen • Customers Service Improvement Program 1. Sosialisasi Service Excellence dan Bedah Cabang 1. Service Excellence Socialization and Branch Office Visit 2. Pembuatan Buku Saku Standar Layanan Operasional 2. Service Standard Operational Procedure Book Formulation 3. Monitoring dan Penilaian Kantor Cabang terhadap 3. Monitoring and assessment to the Branch Offices towards Pelaksanaan Service Excellence Service Excellence Implementation

Foto bersama Direksi pada Pelatihan T3 Building Service Excellence & Training Service Excellence For Operation Manager Bank NTT di Kupang tanggal 21 s.d. 24 Februari 2012

Board of Directors Group Photo at T3 Building Service Excellence & Training Service Excellence For Operation Manager Training of Bank NTT in Kupang at February 21st-24th , 2012

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 217 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

LAPORAN CSR CSR Reports

218 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 219 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

LAPORAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY REPORT

Komitmen Bank NTT untuk berperan serta dalam pembangunan berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi Bank NTT, maupun masyarakat Nusa Tenggara Timur serta masyarakat secara luas. Bank NTT is committed to participate in sustainable development to enhance beneficiary living and environment quality, both for Bank NTT, society of East Nusa Tenggara as well as general society.

Komitmen ini adalah wujud implementasi dari Undang- The Commitment is also the realization of Law No. 40 of 2007 Undang Nomor 40 Tahun 2007 Pasal 74 dan kepedulian Bank article 74, implementation and Bank NTT’s concern towards NTT terhadap komunitas maupun masyarakat secara luas. community and general society. As form of our commitment Sebagai wujud komitmen dalam penerapan tanggung jawab in implementing added-value corporate social responsibility, sosial perusahaan yang berdaya nilai, sepanjang Tahun 2012 throughout 2012 has been implemented several activities to dilaksanakan upaya-upaya menempatkan posisi tanggung promote corporate social responsibilities to strategic level jawab sosial perusahaan pada level yang strategis dalam in supporting operational as well as strengthening society mendukung operasi dan memperkuat basis hubungan relationship basis to enhance services. masyarakat untuk meningkankan pelayanan.

Program CSR ini dilakukan berdasarkan Keputusan Direksi The CSR Program is carried pursuant to PT Bank Pembangunan PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur Nomor Daerah Nusa Tenggara Timur’s Board of Directors Decree No. 156 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Tanggung 156 of 2012 regarding Corporate Social Responsibility Guidance. Jawab Sosial

Program CSR ditujukankan agar terjalin hubungan serasi The CSR Program is dedicated to establish harmonious antara perusahaan dengan masyarakat, yang didasari dengan relationship between the Company and society, based on value, nilai, norma, dan budaya masyarakat, selain menerapkan norms and community culture, besides implementing bank’s fungsi intermediasi bank ditengah-tengah masyarakat. Untuk intermediary function among the society. Therefore, Bank itulah, Bank NTT memasukkan program CSR sebagai bagian NTT includes the CSR Program as part of Company’s business dari proses bisnis perusahaan dan mencantumkannya dalam process and stating it on the corporate strategic plan as well as sasaran strategis perusahaan serta merupakan bagian dari integrated part of Good Corporate Governance implementation. bentuk Good Corporate Governance.

CSR ini dilaksanakan tidak hanya untuk memenuhi The CSR is carried by not only complying corporate social tanggungjawab sosial, tetapi menjadi bagian dari strategi responsibility but also as integrated part on Company’s bisnis perusahaan, bukan sebagai beban, dan perlu bersinergi business strategy, not as a burden, and has to establish synergy dengan bisnis inti perusahaan serta berorientasi pada with Company’s core business as well as oriented to sustainable pembangunan berkelanjutan. development.

220 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Tanggung Jawab Sosial dilaksanakan dengan menempatkan The Corporate Social Responsibility is carried by placing Bank Bank NTT sebagai bagian yang berpadu tak terpisahkan NTT as an integrated part of its neighborhood to provide added- dengan lingkungannya untuk memberikan nilai tambah bagi value for the stakeholders. para pemangku kepentingan.

Fokus tanggung jawab sosial perusahaan diaplikasikan Focus of Company’s CSR program is applied in form of dalam bentuk kegiatan dengan pendekatan Pemberdayaan several activities within Community Empowerment and Masyarakat dan pengembangan kehidupan sosial serta Social Development as well as Environment Protection and Pemeliharaan dan Pelestarian Lingkungan. Preservation approaches.

Pemberdayaan Masyarakat berorientasi pada pemberdayaan The Community Empowerment is oriented to empowerment melalui tiga kebutuhan dasar untuk peningkatan hidup through three basic necessity to enhance better living condition yang lebih baik yaitu Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan. such as Economy, Education and Health. Several environment Adapun aktivitas perhatian terhadap lingkungan hidup adalah preservation activities are carried through green movement gerakan hijau untuk menjaga kelestarian bumi dan program to preserve earth sustainability and programs oriented to berorientasi kepedulian dan kemanusiaan. humanity and awareness.

Sepanjang tahun 2012, Bank NTT telah melakukan kegiatan Throughout 2012, Bank NTT performed CSR activity supported CSR dengan total jumlah dana sebesar Rp. 2.062.212.000,- with budget allocation amounted to Rp. 2.062.212.000 (two (dua miliar enam puluh dua juta dua ratus dua belas ribu billion sixty two million two hundred and twelve thousand Rupiah) Rupiah).

Pemberdayaan Masyarakat Community Empowerment Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat adalah bentuk Community Empowerment activity is realization of Bank NTT’s keberpihakan Bank NTT terhadap para pelaku usaha kecil dan partisanship towards small business as well as marginal masyarakat kecil. society.

Education

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 221 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Usaha mikro tenun tradisional Usaha mikro petani rumput laut

Biaya N o. Kegiatan CSR Pemberdayaan Masyarakat CSR Activity on Community Empowerment Aspect Budget

Bantuan Bibit, Pupuk, Bahan Bakar Minyak dan Oli kepada Seeds, Fertilizer, Fuel and Lubricants Donation to Rote Ndao 1. 75.000.000 Masyarakat Rote Ndao Society Bantuan CSR berupa Pompa Air untuk Masyarakat Tani Wanita CSR Donation in form of Water Pump for Female Agriculture 2. 879.600 Provinsi NTT Society NTT Province Total 75.879.600

Pendidikan Health

Biaya N o. Kegiatan CSR Pemberdayaan Pendidikan CSR Activity on Education Budget

Pemberian Penghargaan kepada Siswa/i dan Guru Berprestasi Scolarship award for excellent academic and non-academic 1. Baik di Bidang Akademik dan Non Akademik Tahun Ajaran 24.000.000 students and teachers for 2011-2012 academic year 2011 - 2012 2. Pemberian Bantuan Pendidikan kepada Universitas Flores 25.000.000 Education donation to Universitas Flores 3. Dana SMPK Wataone di Witihama 75.000.000 Fund Support to Wataone Junior High School at Witihama 4. Bantuan Dana SMPS Palugodam di Witihama 50.000.000 Fund Support to SMPS Palugodam at Witihama Biaya CSR Seragam Sekolah untuk 306 orang siswa/siswi School Uniform CSR Program for 306 students at Putra Fajar Sekolah Putra Fajar Timur di Haitimuk, terdiri dari: Timur School at Haitimuk, consisted of: 5. a. 296 orang Siswa/siswi SD 20.620.000 a. 296 Elementary School Students b. 8 orang Siswa/siswi SMP b. 8 Junior High School Students c. 2 orang Siswa/siswi SMA c. 2 High School Students Donation to fostered Kindergarten and Scholarships to Bantuan kepada TK Binaan dan Beasiswa kepada siswa/i SD, 6. 22.000.000 Excellent but less-advantage Elementary School , Junior SMP, SMA dan Mahasiswa Berprestasi tapi tidak mampu High School, High School and University Students Bantuan dana pendidikan Kepada SD Lewopulo Witihama Education allowance support to Lewopulo Witihama 7. 25.000.000 Adonara Adonara Elementary School Donation to fostered Kindergarten and Scholarships to Bantuan kepada TK Binaan dan Beasiswa kepada siswa/i SD, 8. 1.800.000 Excellent but less-advantage Elementary School , Junior SMP, SMA dan Mahasiswa Berprestasi tapi tidak mampu High School, High School and University Students Bantuan Dana Rintisan Anak Usia Dini Kepada PAUD-TK Kristen Cash Donation Support for Toddlers Pilot Project to PAUD-TK 9. 2.500.000 Benih Bangsa, Kab. Rote Ndao Kristen Benih Bangsa, Rote Ndao, Regent Bantuan CSR Pembangunan sarana umum berupa rumah CSR Donation on general infrastructures construcion in form 10. 30.888.000 pendidikan anak usia dini (PAUD) of toddlers worship facility Total 276,808,000 Total

222 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Kesehatan Social Community and Culture Empowerment

Biaya N o. Aktivitas CSR di bidang Kesehatan CSR Activity on Community Empowerment Aspect Budget

1. Bantuan Biaya Operasi Katarak 50.000.000 Cataract Operation Treatment Costs Support

Pengembangan Budaya dan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan

Budaya Culture

Pengembangan Budaya dan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan Biaya N o. CSR Activity on Social Community and Culture Empowerment Aspect Cost

Bantuan Dana pada Acara Pameran Kerajinan Lokal, Seminar Seni Budaya dan Pembangunan serta Pementasan naskah 1. Ratu Balonita 12.500.000 Fund Support to Local Handicraft Exhibition, Art & Culture Seminar and Ratu Balonita project and staging performance Bantuan Dana pada Acara Alor & Timor Best Tallent 2. 30.000.000 Fund Support in Alor & Timor Best Talent Event Sponsorship Putri Indonesia Tingkat NTT di APPI Tingkat Nasional 2012 / 2013 3. 5.000.000 Putri Indonesia Event Sponsorship for NTT Provincial Level at APPI National Level 2012 / 2013 TOTAL TOTAL 47,500,000.00

Sosial Kemasyarakatan Social Community

Pengembangan Budaya dan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan Biaya N o. CSR Activity on Social Community and Culture Empowerment Aspect Cost

Bantuan CSR Natal 1 15.000.000 Christmas CSR Donation Bantuan CSR Paskah untuk Perayaan Paskah Jemaat Ebenhaezer Kupang 2. 5.000.000 Christmas CSR Donation 2011 Bantuan Bencana Alam untuk masyarakat Kabupaten Flores Timur 3. 75.000.000 CSR Easter Donation for Ebenhaezer Kupang Church Parish Easter Celebration Beasiswa untuk Mejelis Sinode GMIT Kupang 4. 20.000.000 Natural Disaster Relief for Flores Timur Regent society Bantuan Bencana Alam untuk masyarakat Kabupaten Manggarai Timur 5. 100.000.000 Scholarship for Mejelis Sinode GMIT Kupang Bantuan Bencana Alam untuk masyarakat Kabupaten Manggarai 6. 75.000.000 Natural Disaster Relief for Manggarai Timur Regent society Bantuan Yubelium 100 Tahun Gereja Katholik 7. 100.000.000 Yubelium 100th years Catholic Church Anniversary Donation Pemberian Tanda Kasih kepada Para Pensiunan Pegawai Bank NTT 8. 300.000.000 Reward for Bank NTT Retiree Bantuan Bencana Alam untuk masyarakat Kabupaten Manggarai Barat 9. 69.600.000 Natural Disaster Relief for Manggarai Barat Regent society Biaya Tanda Kasih untuk Pensiunan Bank NTT atas nama Donatus Sae 10. 5.000.000 Reward for Bank NTT Retiree on behalf of Donatus Sae Biaya untuk Terbit Buku Pendeta Woly 11. 15.000.000 Woly Books Publication Fund Support Bantuan CSR untuk beberapa Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun di Kabupaten Nagekeo, Sikka, Kalabahi, Ngada, Sumba Barat Daya 12. 50.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary at Nagekeo, Sikka, Kalabahi, Ngada, Sumba Barat Daya Regents Bantuan CSR Rumah Ibadah untuk Gereja GMIT Pniel Kelapa Tinggi dan Gereja GMIT Sonaf Mole Uiasa 13. 10.000.000 CSR Fund Support for worship places GMIT Pniel Church, Kelapa Tinggi and GMIT Sonaf Mole Uiasa Church

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 223 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Pengembangan Budaya dan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan Biaya N o. CSR Activity on Social Community and Culture Empowerment Aspect Cost

Bantuan CSR untuk beberapa Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun di Kabupaten Sumba Timur, Manggarai Barat, Ende, Sumba Tengah, Rote 14. 50.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary at Sumba Timur, Manggarai Barat, Ende, Sumba Tengah, Rote Regents Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja St. Fransiskus BTN Kolhua Kupang 15. 15.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to St. Fransiskus BTN Church, Kolhua Kupang Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja St. Familia Sikumana 16. 15.000.000 Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja St. Familia Sikumana Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja GMIT Betel Nitneo Kupang Barat 17. 5.000.000 Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja GMIT Betel Nitneo Kupang Barat Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada GMIT Kisbaki Kota Kupang 18. 5.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to GMIT Kisbaki Kota Kupang Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada GMIT Ebenhaezer Sumlili Kupang Barat 19. 5.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to GMIT Ebenhaezer Sumlili Kupang Barat Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun di Kabupaten Belu 20. 10.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary at Belu Regent Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja St. Maria Fatimah 21. 10.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to. Maria Fatimah Chruch Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT di Kabupaten Manggarai 22. 10.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary at Manggarai Regent Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja GPDI Menara Kesaksian Kota Kupang 23. 15.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to GPDI Menara Kesaksian Church Kota Kupang Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja GPDI Sion Pariti 24. 5.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to GPDI Sion Pariti Church Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Gereja GMIT Dalek Esa Pua'anak Kupang 25. Barat 5.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to GMIT Dalek Esa Pua’anak Church Kupang Barat Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Masjid Al Hikmah Namosain 26. 10.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to Al Hikmah Namosain Mosque Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT kepada Parisada Hindu Dharma Indonesia 27. 10.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary to Parisada Hindu Dharma Indonesia Sumbangan Pembangunan Masjid Al - Ijtihad Nangaroro 28. 10.000.000 Al - Ijtihad Nangaroro Construction Donation Sumbangan Gereja GMIT Sonaf 29. 10.000.000 GMIT Sonaf Church Donation Sponsor Sidang MPL PGI 30. 100.000.000 MPL PGI Assembly Sponsorship Biaya Bantuan Dana Pelatihan Internasional Tanggap Bencana yang dilaksanakan oleh Radio Suara Kupang 31. 5.000.000 Disaster Response International Training Fund Support held by Radio Suara Kupang CSR CIY Riung Ngada 32. 1.000.000 CSR CIY Riung Ngada Bantuan CSR Rumah Ibadah dalam rangka HUT 50 Tahun Bank NTT 33. 10.000.000 CSR Fund Support for several worship places to celebrate 50th anniversary Sumbangan dalam rangka Kegiatan Konser Amal untuk 50 Tahun Asrama Pewarta Injil Redemptoris St. Yohanes 34. Pembaptis, Waingapu 5.000.000 Donation in Charity Concert for 50th anniversary Pewarta Injil Redemptoris St. Yohanes Pembaptis Dormitory, Waingapu Biaya CSR Rote untuk 2 (dua) Rumah Ibadah 35. 7.500.000 CSR Support at Rote for 2 (two) worship places Bantuan Dana Baksos Remaja Masjid Al-Baitul Qodim Aimata Kupang 36. 1.000.000 Fund Support for Al-Baitul Qodim Aimata Kupang Teen Social Charity Bantuan CSR Rumah Ibadah Kab. Sabu 37. 65.000.000 Worship Place CSR Donation at Sabu Regent Dana untuk buat pagar dan terali Biara CIJ St. Gregorius Kupang 38. 10.000.000 Fund for constructing fence at CIJ St. Gregorius Monastery Kupang

224 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Pengembangan Budaya dan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan Biaya N o. CSR Activity on Social Community and Culture Empowerment Aspect Cost

Bantuan CSR kepada Panti Asuhan Kristen yang Berlokasi di Sikumana & Lasiana dalam rangka Natal Tahun 2012 39. 10.000.000 CSR Support for Christian Orphanage located at Sikumana & Lasiana to celebrate Christmas in 2012 Sumbangan Pembangunan GMIT Mata Jemaat Anugerah Dainao, Sabu 40. 10.000.000 GMIT Mata Jemaat Anugerah Dainao Construction Donation, Sabu TOTAL TOTAL 1.254.100.000

Olah Raga Sport

Pengembangan Budaya dan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan Biaya N o. CSR Activity on Social Community and Culture Empowerment Aspect Cost

Sponsor Gelar Tinju Profesional (Friendly Fight Indonesia vs Timor Leste Championship) 1. 30.000.000 Professional Boxing Competition (Friendly Fight Indonesia vs Timor Leste Championship) Sponsorship Batuan CSR untuk Atlet PON 2. 5.000.000 CSR Support for PON athlete Sumbangan untuk Atlet NTT yang Juara dalam rangka PON 3. 78.750.000 Donation for NTT athletes that became the winner at PON Sumbangan Juara PON RIAU 4. 81.250.000 Donation for PON RIAU winner CSR FORKI Kupang 5. 85.000.000 CSR FORKI Kupang Sumbangan Atlet NTT PON RIAU 6. 5.000.000 Donation for NTT PON RIAU athletes Sumbangan Atlet NTT PON RIAU 7. 15.000.000 Donation for NTT PON RIAU athletes Sumbangan Atlet NTT PON RIAU, asal Waingapu 8. 10.000.000 Donation for NTT PON RIAU athletes from Waingapu CSR FORKI Kupang 9. 22.924.400 CSR FORKI Kupang TOTAL TOTAL 332,924,400

Lingkungan Hidup Environtment

Meskipun kegiatan operasional Bank NTT tidak berdampak Though Bank NTT’s operational activity does not directly affect langsung terhadap lingkungan, Kepedulian Bank NTT the environment, Bank NTT’s awareness towards global climate terhadap perubahan iklim global dan pelestarian alam tetap change and natural preservation becomes part of CSR activity menjadi bagian aktivitas CSR yang direalisasikan Bank NTT realized by Bank NTT by carrying several corporate social dengan mengaplikasikan program-program tanggung jawab responsibility programs focusing on environment protection sosial yang berfokuskan pada upaya-upaya pemeliharaan dan and preservation initiatives, as follows: pelestarian lingkungan sebagai berikut :

Biaya N o. Aktivitas CSR di bidang Lingkungan CSR Activity on Environment Aspect Budget

1. Penanaman 10.000 Pohon di Kabupaten Ende 10.000.000 10.000 tree seeds plantation support at Ende Regent

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terhadap Karyawan Corporate Social Responsibility Towards The Employees

Dalam mengelola SDM perusahaan berupaya meningkatkan In managing the HR, the Company is always committed to kompetensi karyawan agar tercipta keunggulan kompetetif enhance employees competencies to establish competitive yang akan berdampak terhadap peningkatan produktifitas advantages that will positively affect Company’s productivity perusahaan. enhancement.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 225 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

Bantuan CSR di Desa Botin Leobele - Kab. Belu CSR Donation in Botin Leobele Village - Belu Regent

Kegiatan Donor Darah dalam rangka HUT Bank NTT Blood Transfussion event to celebrate Bank NTT anniversary

226 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

Melalui peningkatan kompetensi diharapkan karyawan Through the competency enhancement, it is expected that the senantiasa siap menghadapi perubahan-perubahan yang Company always be ready in overcoming every transformation mempengaruhi kinerja perusahaan. that may affect Company’s performance.

Secara lebih detil uraian tanggung jawab sosial Bank More comprehensive explanation regarding Bank NTT’s NTT terhadap Karyawan terdapat dalam pembahasan corporate social responsibility towards the employees is Pengembangan Sumberdaya manusia pada hal 60 Annual disclosed at Human Resources Development chapter at page 60 Report ini. on this Annual Report.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Towards Terhadap Pelanggan the Customers

Dalam menjalankan Usaha, fokus utama Bank NTT adalah In performing its business, Bank NTT’s key business is the pelanggan atau Nasabah, maka dari itu perusahaan senantiasa customers, that the Company always preserve harmonious memelihara hubungan baik dengan nasabah dan perusahaan relationship with the customers as well as holding corporate mempunyai tanggung jawab sosial terhadap nasabah social responsibility towards the customers. Bank NTT always tersebut. Bank NTT selalu berpegang pada ketentuan dalam firmly adheres to the regulation in providing qualified and menyediakan produk dan jasa yang berkualitas dan aman secure products and services as well as it implementation dalam penggunaannya (transaksi), memberikan pelayanan (services), providing excellent and fair without discrimination yang baik dan berlaku adil tanpa pilih kasih kepada nasabah service as well as promoting products in correct and serta mempromosikan produk secara baik dan benar. appropriate manners.

Secara lebih detil uraian tanggung jawab sosial Bank NTT More comprehensive explanation regarding Bank NTT’s terhadap Pelanggan dan Nasabah terdapat dalam pembahasan corporate social responsibility towards the customers is Tinjauan Pelayanan pada hal 212 Annual Report ini. disclosed at Service Review at page 212 on this Annual Report.

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 227 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

INFORMASI TAMBAHAN Additional Information

228 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 229 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

ALAMAT KANTOR PUSAT DAN KANTOR CABANG HEAD OFFICE AND BRANCH OFFICE ADDRESS

KANTOR PUSAT HEAD OFFICE

NO NAMA NAME ALAMAT ADDRESS TELP. / FAX

1 Kantor Pusat Jl. W. J. Lalamentik 102 Kupang (0380) 840555 - Fax 840567

KANTOR CABANG UTAMA DAN CABANG KHUSUS

1 Kantor Cabang Utama Kupang Jl. Dr. Moh. Hatta, No. 56 (0380) 833212 - Fax 832177

2 Kantor Cabang Utama Surabaya Jl. Panglima Sudirman, No. 74 (0383) 840578, 840580, Fax 840556

3 Kantor Cabang Khusus Jl. W. J. Lalamentik No. 102 (0380) 840555 - Fax. 840567

KANTOR CABANG

1 Kantor Cabang Maumere Jl. Nong Meak, No. 1 (0382) 21644,21440 Fax. 21122

2 Kantor Cabang Atambua Jl. Jend. Sudirman, No. 43 (0389) 21178,21263,21460 fax 21014

3 Kantor Cabang Ende Jl. Dr. Moh. Hatta, No. 60 (0381) 21671,21672,21673 fax 21132

4 Kantor Cabang Waingapu Jl. Ahmad Yani, No. 18 (0387) 63000,63009,61696 fax 61695

5 Kantor Cabang Ruteng Jl. Katedral (0385) 21262,21433,21914, fax 21995

6 Kantor Cabang Lewoleba Jln. Trans Lembata (0383) 41439,61695, fax 41267

7 Kantor Cabang Bajawa Jl. Gajah Mada, No. 1 (0384) 21680,21717,21525 fax 21496

8 Kantor Cabang Larantuka Jl. Yoakhim L.B. de Rosari, No. 27 (0383) 21603, fax 21562

9 Kantor Cabang Kefamenanu Jl. Jend. Sudirman Kefamenanu (0388) 31133, 31261 - Fax. 31297

10 Kantor Cabang Waikabubak Jl. Gajah Mada, No. 10 (0387) 21184,21215, fax 21503

11 Kantor Cabang Kalabahi Jl. Dr. Sutomo No. 1 (0386) 21500,21720 fax 21741

12 Kantor Cabang SoE Jl. Dipanegoro No. 01 (0388) 21885,21887, fax 21014

13 Kantor Cabang Rote - Ndao Jl. Gereja, No. 1 (0380) 87185, 87186, 87187, fax 871381

14 Kantor Cabang Betun Jl. Kateri No. 4 (0868) 812117562

15 Kantor Cabang Labuan Bajo Jl. Raya Labuan Bajo (031) 5350352, Fax. (031) 5467638

16 Kantor Cabang Mbay Jl. Raya Mbay - Aingela ------

17 Kantor Cabang Waitabula Jl. Raya Waitabula - Waikabubak (0387) 24218, Fax (0387) 24219

18 Kantor Cabang Borong Jl. Raya Ruteng - Borong ------

19 Kantor Cabang Anakalang Jl. Raya Waibakul - Kab. Sumba Tengah 081337172084

20 Kantor Cabang Sabu Jl. Pelabuhan Sabu Kab. Kupang (0380) 861199

230 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

KANTOR CABANG PEMBANTU SUPPORTING BRANCH OFFICE

NO NAMA NAME ALAMAT ADDRESS TELP. / FAX

1 Cabang Pembantu Wali Kota Jl. Perintis Kemerdekaan Kupang (0380) 825755

2 Cabang Pembantu Oesao Jl. Timor Raya Km. 28 Oesao - Kupang (0380) 8080470, 8080645

3 Cabang Pembantu Baun Jl. Raya Kupang - Baun Kab. Kupang (0382) 23270

4 Cabang Pembantu Takari Jl. Timor Raya Kab. Kupang -

5 Cabang Pembantu Wolowaru Jln. Raya Ende-Maumere Kab. Ende (0381) 41070

6 Cabang Pembantu Maurole Jln Raya Pasar Maurole 086812131677

7 Cabang Pembantu Melolo Jl. Raya Melolo Kab. Sumba Timur -

8 Cabang Pembantu Lewa Jl. Raya Waingapu-Waikabubak 08113819676

9 Cabang Pembantu Waiwerang Jl. Kebun Raya Kab. Flores Timur (0383) 24111, 24112

10 Cabang Pembantu Niki-Niki Jl. Timor raya Niki-Niki Kab. TTS (0388) 81111, 81232

11 Cabang Pembantu Oinlasi Jl. Stanis Banunaek - Niki-Niki 08113819541

12 Cabang Pembantu Kewapante Jl. Maumere - Larantuka Kab. Sikka -

13 Cabang Pembantu Balauring Jl. Balauring Kab. Lembata 08113819690

14 Cabang Pembantu Reo Jl. Raya Reo Kab. Manggarai (0385) 61371

15 Cabang Pembantu Atapupu Jln. Raya Motaain - Atapupu 086812131677

16 Cabang Pembantu Weluli Jl. Atambua - Weluli 08113819704

17 Cabang Pembantu Pante Baru Jln. Raya Pantai Baru - Ba'a 08113819698

18 Cabang Pembantu Aimere Jl. Raya Bajawa - Ruteng Kab. Ngada 085230234929, 08113819696

19 Cabang Pembantu Oelolok Jl Timor Raya Kab. TTU 08113819547

20 Cabang Pembantu Lembor Jl. Nangalili - Lembor 08113819702

21 Cabang Pembantu Kapan Jl. Kapan - SoE - Kapan, Kab. TTS 08113819543

22 Cabang Pembantu Mena Jl. Trans Mena - Atapupu, Kab. TTU 08113819706

23 Cabang Pembantu Waemoro Jl. Waemoro - Ruteng Kab. Manggarai 08113819708

24 Cabang Pembantu Iteng Jl. Iteng - Ruteng Kab. Manggarai 08113819710

25 Cabang Pembantu Elopada Jl. Raya Elopada - Waetabula 08113819714

26 Cabang Pembantu Paga Jl. Raya Maumere - Ende 08113819716

27 Cabang Pembantu Boawae Jl. Raya Trans Ende - Bajawa 081339456488

KANTOR KAS CASH OFFICE Jln. Moh. Hatta 19, Kupang (kompleks RSUD W. J. 1 Kantor Kas RSUD. Prof. Dr. W. Z. Johanes (0380) 833147 Johanes) 2 Kantor Kas Oepura Jln. Soeharto - Oepura Kupang (0380) 829825 Jln. Polisi Militer Kupang (lt. 1) Aula Eltari (Kom. Kntr. 3 Kantor Kas Gubernur NTT (0380) 832407 Fax 828755 Gub. NTT) 4 Kantor Kas Oeba Jln. Alor Oeba Kupang (0380) 820626

5 Kantor Kas Merdeka Jln. Ahmad Yani, Merdeka - Kupang (0380) 829101

6 Kantor Kas Bupati Kupang Jln. Timur Raya Oelamasi - Kab. Kupang 081339000726

7 Kantor Kas Universitas Kristen Artha Wacana Jln. Adi Sucipto - Oesapa Kupang 081339231986

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 231 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

KANTOR CABANG PEMBANTU SUPPORTING BRANCH OFFICE

NO NAMA NAME ALAMAT ADDRESS TELP. / FAX Jln. Wairklau - Maumere Kab. Sikka (Komp. RSUD 8 Kantor Kas RSUD TC. Hilers Maumere (0382) 23853 TC. Hilers) 9 Kantor Kas Universitas Flores Jln. Sam Ratulangi - Ende (0381) 23173

10 Kantor Kas Kantor Bupati Ende Jln. Eltari (Kom. Kantor Bupati Ende) (0381) 21167

11 Kantor Kas RSUD Umbu Raha Meha Jln. Adam Malik 54 - Waingapu -

12 Kantor Kas Pahunga Lodu / Mangili Jln. Raya Mangili - Sumba Timur -

13 Kantor Kas RSK. Lindimara Jln. Prof. Dr. W. J. Johanes No. 4 Waingapu -

14 Kantor Kas RSUD. Larantuka Jln. Herman Fernandez - Larantuka (0383) 21259

15 Kantor Kas STKIP Ruteng Jln. Ahmad Yani No.10 - Ruteng -

16 Kantor Kas Kantor Bupati Ruteng Jln. Motang Rua No. 1 Kota Ruteng -

17 Kantor Kas RSUD Ruteng Jln. Dr. Sutomo No. 1 Kota Ruteng -

18 Kantor Kas RSUD Atambua Jln. Dr. Soetomo 2, Atambua - Kom. Perkantoran Bumi Ti’i Langga Permai Kantor 19 Kantor Kas Bupati Rote Ndao - Bupati Rote 20 Kantor Kas Kantor Bupati Alor Jln. El Tari 1, Kalabahi -

21 Kantor Kas RSUD Kalabahi Jln. Dr. Soetomo 8, Kalabahi -

22 Kantor Kas RSUD Lewoleba Jln. Trans Lembata - Lewoleba -

23 Kantor Kas Bupati Sumba Barat Jln. Wae Karou (Kom. Kantor Bupati Sumba Barat) -

24 Kantor Kas RSUD Bajawa Jln. Diponegoro (Kom. RSUD Bajawa) -

25 Kantor Kas Oesapa Jln. Timor Raya

26 Kantor Kas Kampung Ujung Jln. Cumi-Cumi Labuan Bajo

27 Kantor Kas Pagal Jln. Raya Cibal Ruteng

28 Kantor Kas Bupati Belu Jln. El Tari No. 1 Atambua

29 Kantor Kas Manggarai Timur Jln. Toka Kota Borong

30 Kantor Kas RSUD Kefamenanu Jln. Letjen Suprapto Kefamenanu

31 Kantor Kas Wolowaru Jln. Negara Trans Ende - Maumere

PAYMENT POINT

NO NAMA NAME ALAMAT ADDRESS TELP. / FAX

1 SAMSAT Kota Jln. R. Suprapto - Oeba Kupang ----

2 SAMSAT Sumba Barat Daya Jln. Waebakul - Waikabubak ----

3 SAMSAT Sumba Tengah Jln. Poma - Waetabula ----

4 SAMSAT Ende Jln. Melati - Ende ----

5 SAMSAT Flores Timur Jln. Ahmad Yani - Larantuka ----

6 SAMSAT Manggarai Timur Jln. Kompleks Pasar Borong - Manggarai Timur ----

7 SAMSAT Timor Tengah Selatan Jln. Gunung Mollo - SoE ----

232 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

UNIT SIMPAN PINJAM DESA (USPD) VILLAGE LOAN AND SAVINGS UNIT

NO NAMA NAME ALAMAT ADDRESS TELP. / FAX

1 USPD Oe’Ekam Amanuban Timur, Kab. Timor Tengah Selatan ------

2 USPD Panite Amanuban Selatan, Kabupate Timor Tengah selatan ------

3 USPD Bukapiting Alor Timur Laut, Kab Alor ------

4 USPD Kokar Alor Barat Laut, Kab.Alor ------

5 USPD Moru Alor Barat Daya, Kab. Alor ------

6 USPD Boru Wulangitang, Kab. Flores Timur ------

7 USPD Hinga Kalobalogit, Kab. Flores Timur ------

8 USPD Kota Baru Kota Baru, Kab. Ende ------

9 USPD Detusoko Setusoko, Kab. Ende ------

10 USPD Nangapanda Nangapanda, Kab. Ende ------

11 USPD Wajewa Barat Wajewa Barat, Kab. Sumba Barat Daya ------

12 USPD Kodi Utara Kodi Utara, Kab. Sumba Barat Saya ------

13 USPD Hadakewa Lebatukan, Kab. Lembata ------

14 USPD Wairiang Buyasuri, Kab. Lembata ------

15 USPD Bola Bola, Kab, Sikka ------

16 USPD Talibura Talibura, Kab. Sikka ------

17 USPD Nita Nita, Kab. Sikka ------

18 USPD Mauponggo Mauponggo, Kab Nagekeo ------

19 USPD Nangaroro Nagaroroo, Kab. Nagekeo ------

20 USPD Golewa Golewa, Kab. Ngada ------

21 USPD So’a So’a Kab. Ngada ------

22 USPD Riung Riung, Kab. Ngada ------

23 USPD Satarmese Barat Satarmese Barat, Kab. Manggarai ------

24 USPD Kuwus Kuwus, Manggarai Barat ------

25 USPD Papela Papela Rote Timur, Kab, Rote Ndao ------

26 USPD Tanarighu Tanarighu, Kab. Sumba Barat ------

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 233 PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

UNIT SIMPAN PINJAM DESA (USPD) VILLAGE LOAN AND SAVINGS UNIT

NO NAMA NAME ALAMAT ADDRESS TELP. / FAX

27 USPD Lamboya Lamboya, Kab. Sumba Barat ------

28 USPD Nggaha Ori Angu Nggaha Ori Angu, Kab. Sumba Timur ------

29 USPD Noemuti Noemuti, Kab. Timur Tengah Utadra ------

30 USPD Hailulik Tasefeto Barat, Kab. Belu ------

31 USPD Pasar Baru Kota Atambua, Kab. Belu ------

32 USPD Kobalima Kobalima, Kab. Belu ------

33 USPD Camplong Fatuleu, Kab. Kupang ------

34 USPD Oekabiti Amarasi, Kab. Kupang ------

35 USPD Sabu Timur Sabu Timur, Kab. Sabu Raijua ------

234 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

PERTANGGUNGJAWABAN LAPORAN TAHUNAN 2012 Responsibility of Annual Reporting 2012

Dewan Komisaris dan Direksi bertangung jawab penuh atas The Board of Commisioners and the Board of Directors hereby kebenaran dari Laporan Tahunan ini berikut laporan keuangan declare to take full responsibility of the truth of the contents dan informasi lain yang terkait. of this Annual Report including the financial report and other relevant financial information

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Fransiskus Salem, SH, M.Si Prof. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si, Ph.D Petrus Elias Jemadu, SH. M.Hum Komisaris Utama Komisaris Independen Komisaris Independen President Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner

Direksi Directors

Daniel P.M.D Tagu Dedo, SE Adrianus Ceme, SE Tomy Jeferson Ndolu Eduardus Bria Seran, SE Direktur Umum Direktur Pemasaran Direktur Kepatuhan Direktur Utama General Affairs Director Marketing Director Compliance Director President Director

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 235

ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

LAPORAN KEUANGAN BANK NTT BANK NTT FINANCIAL REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 237 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 237 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 239 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

240 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 235 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

236 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 237 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

238 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 239 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

240 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 241 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

242 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 243 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

244 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 245 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

246 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 247 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

248 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 249 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

250 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 251 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

252 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 253 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

254 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 255 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

256 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 257 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

258 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 259 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

260 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 261 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

262 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 263 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

264 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 265 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

266 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 267 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

268 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 269 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

270 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 271 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

272 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 273 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

274 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 275 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

276 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 277 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

278 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 279 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

280 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 281 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

282 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 283 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

284 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 285 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

286 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 287 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

288 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 289 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

290 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 291 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

292 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 293 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

294 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 295 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

296 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 297 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

298 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 299 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

300 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 301 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

302 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 303 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

304 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 305 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

306 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 307 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

308 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 309 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

310 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 311 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

312 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 313 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

314 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 315 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

316 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 317 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

318 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 319 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

320 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 321 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

322 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 323 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

324 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 325 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

326 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 327 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

328 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 329 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

330 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 331 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

332 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 333 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

334 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 335 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

336 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 337 IKHTISAR UTAMA PROFIL PERUSAHAAN INFORMASI PEMEGANG SAHAM LAPORAN MANAJEMEN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL MAIN HIGHLIGHTS COMPANY PROFILE SHAREHOLDER INFO MANAGEMENT REPORT BUSINES & OPERATIONAL REVIEW

338 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 339 ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN LAPORAN CSR INFORMASI TAMBAHAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS GOOD CORPORATE GOVERNANCE CSR REPORT ADDITIONAL INFORMATION AUDITED REPORT

BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012 237 ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN LAPORAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE Analis dan Pembahasan Manajemen Laporan Good Corporate Governance PROFIL PERUSAHAAN TINJAUAN FUNGSIONAL & OPERASIONAL ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN COMPANY PROFILE BUSINES & OPERATIONAL REVIEW MANAJEMEN DISCUSSION & ANALYSUS

236 BANK NTT LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2012