Pembuatan Buku Graphic Novel Hikayat Candi Prambanan Sebagai Upaya Pengenalan Sejarah Budaya Kepada Anak-Anak

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Pembuatan Buku Graphic Novel Hikayat Candi Prambanan Sebagai Upaya Pengenalan Sejarah Budaya Kepada Anak-Anak PEMBUATAN BUKU GRAPHIC NOVEL HIKAYAT CANDI PRAMBANAN SEBAGAI UPAYA PENGENALAN SEJARAH BUDAYA KEPADA ANAK-ANAK TUGAS AKHIR Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual Oleh: Denny Dwinanto 11420100022 FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA INSTITUT BISNIS & INFORMATIKA STIKOM SURABAYA 2015 PEMBUATAN BUKU GRAPHIC NOVEL HIKAYAT CANDI PRAMBANAN SEBAGAI UPAYA PENGENALAN SEJARAH BUDAYA KEPADA ANAK-ANAK Tugas Akhir Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana Desain Oleh : Nama : Denny Dwinanto NIM : 11.42010.0022 Program Studi : S1 (Strata Satu) Jurusan : Desain Komunikasi Visual FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA INSTITUT BISNIS DAN INFOMATIKA STIKOM SURABAYA Tugas Akhir PEMBUATAN BUKU GRAPHIC NOVEL HIKAYAT CANDI PRAMBANAN SEBAGAI UPAYA PENGENALAN SEJARAH BUDAYA KEPADA ANAK-ANAK Dipersiapkan dan disusun oleh Denny Dwinanto NIM : 11.42010.0022 Telah diperiksa, diuji dan disetujui oleh Dewan Penguji Pada : 27 Juli 2015 Susunan Dewan Penguji Pembimbing I. Thomas Hanandry D, S.T., M.T. II. Fenty Fahminnansih, S. T., M.MT. Penguji I. Ir. Hardman Budiharjo, M.Med.kom.,Kom MOS. II. Muh. Bahruddin, S.Sos., M.Med.Kom Tugas Akhir ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana Dr. Jusak Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA SURAT PERNYATAAN KEASLIAN KARYA Yang bertanda tangan dibawah ini, saya: Nama : Denny Dwinanto NIM : 11.42010.0022 Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Tugas Akhir saya yang berjudul Pembuatan Buku Graphic Novel Hikayat Candi Prambanan Sebagai Upaya Pengenalan Sejarah Budaya Kepada Anak-anak yang dibuat pada bulan Maret 2015 hingga Juli 2015, merupakan karya asli kecuali kutipan yang dicantumkan pada daftar pustaka saya. Apabila dikemudian hari ditemukan adanya tindakan plagiat pada Tugas Akhir ini, maka saya bersedia untuk dilakukan pencabutan terhadap gelar kesarjanaan yang telah diberikan kepada saya. Demikian lembar pengesahan ini saya buat dengan sebenarnya. Surabaya, 27 Juli 2015 Denny Dwinanto NIM : 11.42010.0022 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertandatangan dibawah ini, saya: Nama : Denny Dwinanto NIM : 11.42010.0022 Menyatakan demi kepentingan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, menyetujui bahwa karya Tugas Akhir yang berjudul Pembuatan Buku Graphic Novel Hikayat Candi Prambanan Sebagai Upaya Pengenalan Sejarah Budaya Kepada Anak-anak untuk disimpan, dipublikasikan atau diperbanyak dalam bentuk apapun oleh INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Surabaya, 27 Juli 2015 Denny Dwinanto NIM : 11.42010.0022 LEMBAR MOTTO “let’s do it by your self” LEMBAR PERSEMBAHAN Karya ini peneliti persembahkan untuk Kedua Orang Tua (Keluarga), Para Dosen, Sahabat-sahabat yang tercinta dan Orang yang terkasih. ABSTRACT The purpose of the creation of the Graphic Novel biography of Prambanan Temple is to introduce and preserve the folklore of particular legend Roro Jonggrang. Research conducted using qualitative research methods, namely by doing interviews, observation, documentation, library and study to get the data used as the supporter of the creation of the concept design of branding. The data were analyzed by using multiple stages, namely the reduction of the data, the presentation of data, and conclusions. From the analysis of the data found few keyword refers to a strategy of making books and media that will be used to achieve the target the intended audience. After analysis of the data, the found a concept or design, branding keywords i.e. "Dream". The description of the concept of "Dream" is a realization of a dream that is associated with the imagination of cheerful popularized on the visual aspect to interest children in reading, recognizing and preserving folklore. In this "Dream" or the cheerful dream that this would have a heavy on style and typical experimental images with the purpose of bringing the child's imagination into stories so that raises a folklore against imaging are presented.The result of the creation of this book is to introduce and preserve the folklore of particular legend Roro Jonggrang increasingly eroded by modern times. Keywords: books, illustration, folklore, dream (dream of cheerful). i ABSTRAK Tujuan dari pembuatan Graphic Novel Hikayat Candi Prambanan ini adalah untuk mengenalkan serta melestarikan cerita rakyat khususnya legenda Roro Jonggrang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu dengan melakukan wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi pustaka untuk mendapatkan data yang digunakan sebagai pendukung pembuatan konsep perancangan branding. Data dianalisis dengan menggunakan beberapa tahap, yakni reduksi data, penyajian data, dan simpulan. Dari analisis data tersebut ditemukan beberapa kata kunci yang mengacu pada strategi pembuatan buku dan media yang akan digunakan untuk mencapai sasaran audiens yang dituju. Setelah dilakukan analisis terhadap data, ditemukan sebuah konsep atau keyword perancangan branding yaitu “Dream”. Deskripsi konsep dari “Dream” merupakan suatu wujud mimpi yang berhubungan dengan imajinasi ceria yang ditonjolkan pada aspek visual untuk menarik minat anak dalam membaca, mengenali dan melestarikan cerita rakyat. Dalam hal ini “Dream” atau mimpi yang ceria ini akan memiliki titik berat pada gaya gambar yang eksperimental dan khas dengan tujuan membawa imajinasi anak masuk kedalam cerita sehingga menimbulkan pencitraan terhadap cerita rakyat yang disajikan. Hasil dari pembuatan buku ini adalah untuk mengenalkan serta melestarikan cerita rakyat khususnya legenda Roro Jonggrang yang semakin tergerus oleh zaman modern. Kata kunci: Buku, Ilustrasi, Cerita Rakyat, Mimpi (impian ceria). ii KATA PENGANTAR Puji syukur peneliti panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan laporan tugas akhir yang berjudul Pembuatan Graphic Novel Hikayat Candi Prambanan Sebagai Upaya Pengenalan Sejarah Budaya Kepada Anak-anak. Laporan ini merupakan bukti tanggung jawab peneliti terhadap lembaga karena telah melaksanakan kegiatan perkuliahan di Institut Bisnis dan Informatika STIKOM Surabaya. Dalam penyusunannya laporan ini tidak lepas dari dorongan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, peneliti mengucapkan terimakasih kepada: 1. Ayah H. Budi Hermanto dan Hj. Sudjajati selaku kedua orang tua tercinta peneliti yang selalu memberikan dukungan baik secara moril maupun materil serta doanya sehingga peneliti dapat menempuh studi dengan sebaik mungkin. 2. Yang terhormat Prof. Dr. Budi Jatmiko, M.Pd, selaku Rektor Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada peneliti untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan S1 Desain Komunikasi Visual di Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya. 3. Yang terhormat Thomas Hanandry Dewanto, M.T., selaku Ketua Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual dan pembimbing I yang telah iii membimbing peneliti serta memberikan saran dalam penulisan laporan tugas akhir peneliti. 4. Yang terhormat Ibu Fenty Fahminnansih, S. T., M.MT., selaku pembimbing II yang telah meluangkan waktu untuk membimbing dan memberikan saran dalam pengerjaan karya tugas akhir peneliti. 5. Para Dosen S1 Desain Komunikasi Visual dan D4 Multimedia INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA yang telah membimbing peneliti selama menembuh studi di INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA. 6. Keluarga besar S1 Desain Komunikasi Visual, sahabat-sahabat, serta orang yang terkasih yang telah turut mendukung peneliti. Peneliti menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini jauh dari sempurna, baik secara tertulis maupun teknisnya. Oleh karena itu peneliti mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan tugas akhir ini. Surabaya, 27 Juli 2015 Denny Dwinanto iv DAFTAR ISI ABSTRACT ............................................................................................................. i ABSTRAK ............................................................................................................. ii KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii DAFTAR ISI ......................................................................................................... iv DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ ix DAFTAR TABEL ............................................................................................... xii DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiii BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1 1.1 Latar Belakang Masalah .................................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 7 1.3 Batasan Masalah................................................................................................ 7 1.4 Tujuan Perancangan .......................................................................................... 8 1.5 Manfaat Perancangan ........................................................................................ 8 1.5.1 Manfaat Teoritis ...................................................................................... 8 1.5.2 Manfaat Praktis .......................................................................................
Recommended publications
  • Perpustakaan.Uns.Ac.Id Digilib.Uns.Ac.Id
    perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id BAB II GAMBARAN KOTA SOLO DAN PENYELENGGARAAN EVENT KEBUDAYAAN UNTUK MENDUKUNG STRATEGI PROMOSI KOTA SOLO “THE SPIRIT OF JAVA” A. Gambaran Kota Solo 1. Sejarah Kota Solo Solo, juga disebut Surakarta adalah kota yang terletak di provinsi Jawa Tengah, Indonesia yang berpenduduk 503.421 jiwa (2010) dan kepadatan penduduk 13.636/km2. Kota dengan luas 44 km2 ini berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Boyolali di sebelah utara, Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sukoharjo di sebelah timur dan barat, dan Kabupaten Sukoharjo di sebelah selatan. Sisi timur kota ini dilewati sungai yang terabadikan dalam salah satu lagu keroncong, Bengawan Solo. Bersama dengan Yogyakarta, Solo merupakan pewaris Kerajaan Mataram yang dipecah pada tahun 1755. (http://surakarta.dapodik.org, diakses tanggal 16 Oktober 2012). Nama Surakarta digunakan dalam konteks formal, sedangkan nama Solo untuk konteks informal. Akhiran -karta merujuk pada kota, dan Kota Solo masih memiliki hubungan sejarah yang erat dengan Kartasura. Nama Solo berasal dari nama desa Sala. Ketika Indonesia masih menganut Ejaan Repoeblik, nama kota ini juga ditulis Soerakarta. Eksistensi kota ini dimulai di saat Kesultanan Mataram memindahkan kedudukan raja dari Kartasura ke Desa Sala, di tepi Bengawan Solo. Secara resmi, Keraton commit to user 30 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id 31 mulai ditempati tanggal 17 Februari 1745. Akibat perpecahan wilayah kerajaan, di Solo berdiri dua Keraton: Kasunanan Surakarta dan Praja Mangkunegaran, menjadikan kota Solo sebagai kota dengan dua administrasi. Kekuasaan politik kedua kerajaan ini dilikuidasi setelah berdirinya Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Selama 10 bulan, Solo berstatus sebagai daerah setingkat provinsi, yang dikenal sebagai Daerah Istimewa Surakarta.
    [Show full text]
  • Download File
    International Journal of Current Multidisciplinary Studies Available Online at http://www.journalijcms.com Vol. 5, Issue,05(A), pp. 1001-1005,MAY,2019 IJCMS RESEARCH ARTICLE UNESCO CULTURAL HERITAGES AND SYMBOL OF INDONESIAN PEACE AND RELIGIOUS HARMONY Hary Gunarto Ritsumeikan Asia Pacific University. Japan ARTICLE INFO ABSTRACT Received 10th February, 2019 Borobudur and Prambanan are UNESCO heritage sites located in central Java, Indonesia Received in revised form 2nd with monument size of 123x123x47 meters (Borobudur) and 34x34x47 meters (Prambanan March, 2019 on Shiva shrine). Based on Guinness World Records, Borobudur is the biggest Buddhist Accepted 26th April, 2019 temple in the world and entirely made from massive and solid volcanic stones. These two ancient monuments have abundant bas-reliefs on their walls which illustrate teaching Published online 28th May, 2019 manuscript of Buddhist and Hinduism religions, and represent the life of Buddha (Buddhist Keywords: texts) and Ramayana documents each. This paper discusses the history and understanding Symbol of religious harmony, Borobudur, for both religious monuments that now represents symbol of religious tolerance in a country Prambanan, Buddhist temple, Hinduism with majority Muslim people. They are believed to be constructed and build in peaceful and shrine tolerant religious harmony among people of the 8th century Mataram Kingdom. Copyright © 2019 Hary Gunarto et al., This is an open access article distributed under the Creative Commons Attribution License, which permits unrestricted use, distribution, and reproduction in any medium, provided the original work is properly cited. INTRODUCTION role of both types of heritage treasures often serves as an important part for country's tourist industry and attracts many UNESCO World heritage is natural and cultural legacy of local and foreign visitors.
    [Show full text]
  • Brosur Prambanan Dalam Bahasa Indonesia
    Legenda Taman Wisata Candi Prambanan 1. Tiket Masuk 2. Parkir mobil 3. Parkir Bus 4. Parkir Motor ke Candi Plaosan Sendratari Ramayana Prambanan Museum Arkeologi 5. Pusat Informasi 6. Toilet / WC Umum Keagungan Warisan Sejarah 7. Toko Souvenir Candi Sewu 8. Kantor Pengelola 9. Masjid & Restoran 10. Museum Candi 11. Panggung Terbuka 12. Kantor Kebersihan 13. Panggung Ramayana Terbuka 14. Panggung Trimurti dalam gedung 15. Urusan Pertamanan Candi Bubrah Mobil Golf Keliling Taman Bermain Anak Jamu Traditional Audio Visual Candi Lumbung Sungai Opak Jemparingan (Panahan) Taman Rusa Candi Roro Jonggrang ke Solo Pesona ke Yogyakarta & keanggunan candi Hindu Informasi lebih lanjut hubungi: tercantik di dunia PT. Taman Wisata Candi Borobudur Prambanan & Ratu Boko Kantor Unit Prambanan Jl. Raya Jogya – Solo Km 16 Prambanan Jl. Raya Jogya – Solo Km 16 Prambanan Sleman, Yogyakarta 55571, Indonesia Sleman, Yogyakarta Phone : +62 274 - 496 402 / 496 406 Phone : +62-274-496401/ 496405 Fax : +62 274 496 404 Fax : +62-274-496403 Kereta Keliling Taman Persewaan Sepeda Sewa & Foto dengan Kostum Jawa Email : [email protected] SMS Center : 0815 0100 0900 www.borobudurpark.com borobudurpark @ Kisah Legenda Roro Jonggrang Arca Dewa Trimurti Abad ke-9 Terbangun Kisah yang sangat legendaris di tanah Jawa ini adalah kisah cinta Tiga arca utama pada 3 candi utama yaitu Arca Brahma di candi 10 Raden Bandung bondowoso kepada seorang putri bernama Roro Brahma, Arca Siwa di candi Siwa dan Arca Wisnu di candi Wisnu 10 240 Jonggrang yang merupakan puteri dari musuhnya. Untuk menerima 8 Bangunan Candi 9 1 7 4 9 cinta sang Raden maka si puteri meminta dua syarat agar terpenuhi, 47m yaitu membuat sebuah sumur dan membangun seribu candi dalam 8 2 5 8 Candi Tertinggi satu malam untuk menunjukkan tanda cintanya pada gadis itu.
    [Show full text]
  • Toponymy of Cultural Heritage and Tourism in Yogyakarta Province
    GEGN.2/2019/88/CRP.88 18 March 2019 Original: English United Nations Group of Experts on Geographical Names 2019 session New York, 29 April–3 May 2019 Item 7 (a) of the provisional agenda* National and international standardization of geographical names: names collection, office treatment, national authorities, features beyond a single sovereignty and international cooperation Toponymy of cultural heritage and tourism in Yogyakarta Province Submitted by Indonesia** Summary: Yogyakarta Province has a distinctive culture full of noble values. These noble values have been a philosophical foundation since Sultan Hamengku Buwono I began to establish Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat (Yogyakarta sultanate) with an independent government, people and territory. The sultanate later became part of Indonesia as a special region, commonly known as Yogyakarta or Jogjakarta. The local government of Yogyakarta utilizes the region’s cultural values to support interest in its tourist attractions. The use of cultural values (creations, tastes, ideas and works of the Special Region of Yogyakarta) is aimed at enhancing the image of prestige to improve the character and quality of the community; developing creative community-based products relating to cultural objects; and boosting the image of tourism. In the full report, the relationship between geographical names as cultural heritage and tourism in Yogyakarta is reviewed, as well as how cultural heritage influences the identity and image of tourism. Geographical names affect two areas. First, they provide value for tourist attractions and explain their historical origins. Second, they give relevance to certain tourist attractions, such as through demonstrating a philosophical axis or imaginary line. In conclusion, Yogyakarta is full of cultural heritage that has the potential to support tourism, and an understanding of geographical names since cultural heritage leads to innovation in the management of tourism.
    [Show full text]
  • English Department Faculty of Languages and Arts Semarang State University 2015
    THE INTERPERSONAL MEANINGS OF CONVERSATIONS BETWEEN A TOUR GUIDE AND FOREIGN TOURISTS IN PRAMBANAN TEMPLE A Final Project submitted in Partial Fulfillment of the Requirements for the Degree of Sarjana Sastra in English by Provita Fitriana 2211411030 ENGLISH DEPARTMENT FACULTY OF LANGUAGES AND ARTS SEMARANG STATE UNIVERSITY 2015 ii iii MOTTO AND DEDICATION Life is like riding a bicycle. To keep your balance, you must keep moving. (Albert Einstein) I wholeheartedly dedicate this to: My mother and my father (Hartini and Haryanto) My brother (M. Adief Faristian) iv ACKNOWLEDGMENTS First and foremost, I would like to express my greatest gratitude to Allah the Almighty, for His blessings and miracles to guide me during my study and final project completion. Second, I wish to express my gratitude to the Dean of Faculty of Languages and Arts, Prof. Dr. Agus Nuryatin, M.Hum. and the Head of the English Department, Dr. IssyYuliasri, M.Pd. Third, my deepest gratitude is to Intan Permata Hapsari, S.Pd.,M.Pd. as myadvisorwho has been very patiently giving me advice, motivation, comments, and corrections during the completion of this final project.My sincere thanks also go to all my lecturers of English Department of UNNES for all guidance during my study. Last, I wish to thank my beloved parents (Hartini and Haryanto) and my brother who never stop supporting me, my grandfather and grandmothers, and all of my friendswho always support me to finish this final project. I realize that a lot of mistakes may be found in this final project. Therefore, suggestions and criticisms are always needed for its betterment.
    [Show full text]
  • Strategi Komunikasi Pemasaran Persuasif Pt.Taman Wisata Candi Untuk Mencapai Target Pendapatan Pada Objek Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko
    STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PERSUASIF PT.TAMAN WISATA CANDI UNTUK MENCAPAI TARGET PENDAPATAN PADA OBJEK WISATA CANDI BOROBUDUR, PRAMBANAN & RATU BOKO Disusun oleh : RISA SAFITRIANJANI 153060098 Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Gelar Sarjana Ilmu Sosial pada Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Yogyakarta JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” YOGYAKARTA 2011 HALAMAN PENGESAHAN Telah diuji dan dinyatakan lulus dihadapan tim penguji skripsi pada : Hari/tanggal : Judul Skripsi :STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PERSUASIF PT.TAMAN WISATA CANDI UNTUK MENCAPAI TARGET PENDAPATAN PADA OBJEK WISATA CANDI BOROBUDUR, PRAMBANAN & RATU BOKO. Penyusun : Risa Safitrianjani NIM : 153060098 Jurusan : Ilmu Komunikasi Fakultas : Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta Dosen Pembimbing/Penelaah Tanda Tangan 1. Dr. Puji Lestari, M.Si NPY. 279 06 96 0064 1 ……………….. Pembimbing I 2. Dra. Siti Fatonah, M. Si NIP. 1967 0826 19940 32001 ………………. Pembimbing II 3. Ida Wiendijarti, M.Si NPY. 268 06 96 01 36 1 ……………….. Penelaah I 4. RR. Wahyuni Choiriyati, M.Si NIP. 1979 0609 2005 0120 001 ……………….. Penelaah II HALAMAN PERSETUJUAN STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PERSUASIF PT.TAMAN WISATA CANDI UNTUK MENCAPAI TARGET PENDAPATAN PADA OBJEK WISATA CANDI BOROBUDUR, PRAMBANAN & RATU BOKO Dosen Pembimbing Pembimbing I Pembimbing II Dr. Puji Lestari, M. Si. Dra. Siti Fatonah, M.Si. NPY. 270 06 95 0004 1 NIP. 1967 0826 19940 32001 MOTTO ¾ “……………..Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantara kamu dan orang-orang yang berpengetahuan diantara kamu, beberapa derajat. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Mujaadilah :11) ¾ Dan bersama kesukaran pasti ada kemudahan.
    [Show full text]
  • Prambanan-An-Introduction.Pdf
    An Introduction to Prambanan Located approximately 18 km east of Yogyakarta, Central Java. The UNESCO World Heritage Site named after the village of Prambanan, is the largest Hindu temple complex in Indonesia. Built around 850 CE by the Sanjaya Kings of the Mataram Kingdom, Prambanan is dedicated to the Hindu triad expression of God as: Brahma - the creator Vishnu- the preserver Shiva- the destroyer and also re-creator. Rakai (Lord) Pikatan of the Sanjaya family ruled between 833-856 CE. A rivalry was thought to have taken place between the Hindu Sanjayas and Buddhist Sailendra families and Rakai Pikatan married the daughter of the Sailendra Buddhist King Sumaratungga. The Sailendra dynasty fell into decline and Hindu expression become the dominant influence. It was believed that a ruler who died was transformed into a divine form. The towering 47m high central structure built to honor Lord Shiva is also interpreted to recognize their King as the deified self of Lord Shiva. Characterised by its tall and pointed structures, Prambanan is typical of Indianized-Hindu temple architecture. The central structures are inside a large complex of individual perwara (guardian) temples. At the height of the Mataram kingdom, scholars estimate that hundreds of Brahmins with their disciples lived near the temple compound. Abandonment In the 930s, the royal court shifted to East Java. While the reason for the shift remains uncertain, it was probably caused by an eruption of the volcano Merapi, located north of Prambanan, or a power struggle. This marked the beginning of the temple's decline. It was soon abandoned and began to deteriorate.
    [Show full text]
  • Pengakuan Dunia Terhadap Warisan Budaya
    Warisan Budaya Takbenda 1 Intangible Cultural Heritage PENGAKUAN DUNIA TERHADAP WARISAN BUDAYA DIREKTORAT WARISAN DAN DIPLOMASI BUDAYA DIREKTORAT JENDERAL KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2 Warisan Budaya Dunia PENGAKUAN DUNIA TERHADAP WARISAN BUDAYA DIREKTORAT WARISAN DAN DIPLOMASI BUDAYA DIREKTORAT JENERAL KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 4 Warisan Budaya Dunia Penulis/Nara Sumber Pelindung BASUKI TEGUH YUWONO HILMAR FARID HERY P. MANURUNG Direktur Jenderal Kebudayaan KENEDI NURHAN MOHAMAD ATQA Penanggung Jawab PANDU PRADANA NADJAMUDDIN RAMLY YUNUS ARBI Direktur Warisan dan Diplomasi Budaya Penyunting/Editor Koordinator Produksi KENEDI NURHAN NUJUL KRISTANTO Intangible MOHAMAD ATQA Kasubdit program, Evaluasi & Cultural Heritage Dokumentasi Tim periset data & foto FAIZ SUKMA NUGRAHA FEBBIE ARDILLA ABDULLAH AHMAD Penata letak RAFLI L. SATO Diterbitkan oleh Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Gedung E, Lt. 10, Kompleks Kemdikbud Jl. Jenderal Sudirman Kav. 4-5 Senayan, Jakarta Dilarang mereproduksi seluruh maupun sebagian isi buku ini dalam bentuk apa pun, elektronik maupun media cetak, termasuk dalam sistem penyimpanan dan kearsipan, tanpa izin tertulis dari penerbit. Hak cipta dilindungi undang-undang. Edisi Bahasa Indonesia, 2019 ISBN 978-602-50701-8-1 Warisan Budaya Takbenda 5 6 Warisan Budaya Dunia Warisan Budaya Takbenda 7 DAFTAR ISI Pengantar 8 Warisan Budaya Untuk Semua 14 Warisan Budaya Dunia Borobudur 23 Prambanan 43 Situs
    [Show full text]