Edisi 8/2011
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
Media Edukasi dan Informasi Keuangan www.bppk.depkeu.go.id Edisi 8/2011 9 772086 483008 Daftar Isi Aula Utama 3 “Besok tanggal 30 Oktober 1946 adalah satoe hari jang Ruang Khusus 18 mengandoeng sedjarah bagi tanah air kita.Rakjat kita menghadapi penghidoepan baroe.Besok Gerai Pusdiklat 20 moelai beredar Oeang Repoeblik dan STAN Indonesia sebagai satoe-satoenya alat pembajaran jang sjah. Moelai poekul 12 tengah malam nanti, Serambi Ilmu 28 oeang Jepang jang selama ini beredar sebagai oeang jang sjah, tidak lakoe lagi. Beserta dengan oeang Jepang ikoet pula tidak Ruang Punawarman 34 berlaku Oeang De Javasche Bank. Dengan ini toetoeplah masa dalam sejarah keoeangan Repoeblik Kursi VIP 37 Indonesia...”(Bung Hatta, 29 Oktober 1946) Balai-balai 41 18 Ruang Khusus Dinding Widyaiswara 46 MORATORIUM PENERIMAAN Ornamen 48 PEGAWAI NEGERI SIPIL Quo Vadis, Selasar Alumni 50 Mahasiswa STAN? Jendela 52 50 Selasar Alumni 45 Dinding Zona BPPK 53 Widyaiswara Kang Edu 54 Sofa 55 Galeri 56 Redaksi menerima kritik saran, pertanyaan, atau sanggahan terhadap masalah-masalah yang berkaitan dengan Kementerian Keuangan. Sampaikan melalui alamat email: [email protected] EDUKASI KEUANGAN EDISI 8/2011 1 Gapura Salam Redaksi epat 65 tahun sudah Kementerian Keuangan menjadi bagian dari perjalanan bangsa Indonesia. Bukan waktu yang sebentar, ada kontribusi yang berhasil disumbangkan oleh Kementerian Keuangan bagi kemajuan bangsa tercinta. Sebagai organisasi yang besar, Kementerian Keuangan juga mengalami pasang surut, kritik yang bermunculan Tdari berbagai pihak serta pandangan miring yang disampaikan bukan merupakan suatu penghalang, tetapi merupakan cambuk yang menambah semangat juang. 65 tahun perjalanan Kementerian Keuangan kami ketengahkan sebagai isu utama pada rubrik Aula Utama. Kami segarkan ingatan para pembaca tentang sosok-sosok yang telah menahkodai Kementerian Keuangan dari masa ke masa beserta apa saja yang telah dilakukan dalam memajukan organisasi, dan juga memajukan bangsa ini. Peranan Kementerian Keuangan dalam menghadapi krisis keuangan yang terjadi di tahun 2008 juga kami hadirkan di edisi ini. Profil singkat pejabat teras di lingkungan Kementerian Keuangan juga menyapa para pembaca melaui rubrik Kursi VIP. Dimulai dari Semester I tahun 2011, Pelaporan Barang Milik Negara sudah menggunakan aplikasi Simak BMN yang terbaru. Informasi yang berkaitan dengan SIMAK BMN dapat disimak pada Serambi Ilmu. Kabar terbaru seputar BPPK dapat ditengok di Gerai Pusdiklat dan STAN, Ruang Purnawarman, dan Balai-Balai. Kementerian Keuangan baru-baru ini meluncurkan nilai-nilai baru yang menjadi pedoman bagi seluruh pegawai. Reportase Sosialisasi Nilai-Nilai Kementerian Keuangan di lingkungan BPPK bisa pembaca ikuti di Zona BPPK. Kami mengajak para pembaca untuk bersantai sejenak melalui TTS Keuangan di rubrik Sofa. Tak ketinggalan Selasar Alumni, Ornamen, Karikatur, dan Galeri yang selalu hadir dengan keunikannya masing-masing. Apresiasi dan ucapan terimakasih selalu kami sampaikan kepada para pembaca yang sudah mengirimkan tulisannya melalui [email protected]. Kami juga memohon maaf apabila tulisan yang telah dikirimkan belum dapat dimuat karena keterbatasan yang ada. Dirgahayu Kementerian Keuangan Penasehat : Wakil Pemimpin Redaksi Penyunting/Editor Redaksi menerima artikel Media Edukasi dan Informasi Keuangan Kepala BPPK Setyawan Dwi Antoro Wawan Ismawandi Pengarah : Redaktur Pilar Wirotama untuk dimuat dalam Kapusdiklat PSDM Ganti Lis Ariyadi Shera Betania majalah ini. Artikel ditulis www.bppk.depkeu.go.id Edisi 8/2011 Kapusdiklat Anggaran dan Ismoyo Sejati Yohana Tolla Perbendaharaan Pratin Fotografer dalam huruf Arial 11 Kapusdiklat Bea dan Cukai Sintawati Anggiat Silalahi spasi 1,5 maksimal 5 hal. Kapusdiklat Pajak Soffan Marsus Eros Lassa Mursalin Kapusdiklat Keuangan Umum Rahadi Nugroho Desain Grafis Artikel dapat dikirim ke Kapusdiklat KNPK Surono Riko Febrialdo Direktur STAN Tanda Setiya Victorianus M.I. BimoAdi edukasikeuangan@gmail. Penanggung Jawab Agus Sunarya Sulaeman Sekretariat com. Isi majalah ini tidak Sekretaris BPPK Rohani. Alyn Dwi Setyaningrum Pemimpin Redaksi Sampurna Budi Utama Diah Nofita Rini mencerminkan kebijakan Iqbal Soenardi Hendra Putra Irawan Badan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan. 9 772086 483008 2 EDUKASI KEUANGAN EDISI 8/2011 AulaAula UtamaUtama “Besok tanggal 30 Oktober 1946 adalah satoe hari jang mengandoeng sedjarah bagi tanah air kita.Rakjat kita menghadapi penghidoepan baroe.Besok moelai beredar Oeang Repoeblik Indonesia sebagai satoe-satoenya alat pembajaran jang sjah. Moelai poekul 12 tengah malam nanti, oeang Jepang jang selama ini beredar sebagai oeang jang sjah, tidak lakoe lagi. Beserta dengan oeang Jepang ikoet pula tidak berlaku Oeang De Javasche Bank. Dengan ini toetoeplah masa dalam sejarah keoeangan Repoeblik Indonesia...”(Bung Hatta, 29 Oktober 1946) Oleh: Surono utipan pidato Bung Hatta ter sebut Bagaimana sejarah lahirnya hari Kemerdekaan Indonesia yang diprokla- senantiasa dibacakan kembali keuangan pada tanggal 30 Oktober 1946? mirkan pada tanggal 17 Agustus 1945 setiap tanggal 30 Oktober oleh Sejarah hari keuangan meru pakan bagian masih harus diperjuangkan dan diper- segenap insan Ke men terian yang tidak terlepaskan dari eksistensi tahankan. Saat itu, Jepang masih KKeuangan. Mengingatkan kita pada peris- Kemen terian Keuangan. Sebagai bentuk menguasai Indonesia khususnya di Jawa. tiwa 65 tahun lalu yang menjadi tonggak refleksi terhadap perjalanan sejarah Tentara Sekutu yang telah menaklukan sejarah keuangan bangsa. Pada saat itulah, Kemen terian Ke uangan, liputan utama Jepang, baru tiba di Indonesia pada untuk pertama kalinya Oeang Republik kali ini menyaj ikan tulisan mengenai tanggal 1 Oktober 1945 untuk mengam bil Indonesia (ORI) digunakan sebagai alat napak tilas lahirnya ORI. Penulisan dila- alih kekuasaan dari Jepang. Pihak Belanda pembayaran yang sah. ku kan dengan menggunakan alur yang masih merasa seba gai penguasa Pada tanggal 30 Oktober tahun peristiwa keuangan sejak proklamasi Hindia Belanda tidak mensia-siakan ini, korps “Nagara Dana Raksa” mem- kemerdekaan 17 Agustus 1945 hingga kesempatan ini. Dengan mendompleng peringati hari keuangan yang ke- terbitnya ORI tanggal 30 Oktober 1946. kedatangan Seku tu, mereka telah mem- 65. Persepsi yang salah tentang hari Referensi utama yang kami gunakan persiapkan peme rintahan sipil NICA yang keuangan masih didapati pada beberapa dalam penulisan ini adalah buku “Nagara dipimpin oleh Jenderal Van Mook. kalangan muda di Kementerian Ke- Dana Rakca, Album Peringatan Oeang Kemerdekaan Indonesia harus uangan. Perlu ditegaskan kembali bahwa Republik Indonesia” yang diterbitkan dipertahankan. Pemimpin Indonesia saat hari keuangan 30 Oktober bukanlah hari oleh Majalah Keuangan Sektor Publik itu juga menyadari bahwa perjuangan kelahiran Kementerian Keuangan. Akan Anggaran tahun 1993. Selain itu kami mempertahankan kemerdekaan di- tetapi, hari keuangan memiliki makna juga mengutip dari beberapa buku sam ping menggunakan kekuatan sen- fundamental terhadap sejarah keuangan literatur Sejarah dan beberapa sumber jata, juga harus didukung dengan bangsa Indonesia. Pada hari itulah EMISI lainnya di internet. kekuatan dana. Dalam suasana yang Pertama uang kertas ORI diedarkan serba darurat saat itu, pada tanggal secara sah oleh pemerintah Indonesia. Peristiwa Keuangan 19 Agustus 1945 Presiden Soekarno Selanjutnya, Presiden menetapkan hari Menjelang Terbitnya ORI mem bentuk Kabinet presidensial bersejarah 30 Oktober1946 sebagai hari Perjalanan sejarah keuangan pertama. Dr. Samsi Sastrawidagda Keuangan Republik Indonesia. menyertai sejarah Republik Indonesia. ditun juk sebagai Menteri Keuangan EDUKASI KEUANGAN EDISI 8/2011 3 Aula Utama yang pertama. Salah satu tugas berat A.A. Maramis. Peristiwa keuangan oleh Soerono dan Abdulsalam. yang harus dilaksanakan oleh Menteri penting yang tercatat pada masa ke- Penger jaan master plate cetakan ORI Keuangan saat itu adalah mencari dana pemimpinan A.A. Maramis adalah dilakukan oleh Bunjamin Soerjohardjo untuk membiayai perjuangan. dibentuknya Tim yang bertugas untuk di Percetakan Negara Balai Pustaka, Pengangkatan Dr. Samsi ini me- menentukan percetakan terbaik yang Jakarta. Pelat cetakan Emisi pertama miliki alasan yang sangat kuat. Pada mampu untuk melakukan pencetakan ORI ditandatangani oleh Mr. A.A. Mara- saat itu terbersit kabar bahwa Bank uang. Tim tersebut terdiri atas anggota mis pada tanggal 17 Oktober 1945. Escompto di Surabaya menyimpan uang serikat buruh percetakan G. Kolff di Selanjutnya, yang menangani pro duksi peninggalan pemerintahan Hindia Jakarta. Sebagai hasilnya, terpilihlah pencetakan ORI adalah RAS Winarno Belanda yang disita oleh tentara Jepang. dua percetakan besar, yaitu percetakan dan Joenet Ramli. Pencetakan ORI baru Dr. Samsi memiliki kedekatan hubungan “G. Kolff” di Jakarta dan “Nederlands bisa dilakukan pada bulan Januari 1946di dengan para pemimpin pemerintahan Indische Mataaalwaren en Emballage tengah-tengah suasana perjuangan militer Jepang. Di masa pendudukan Fabrieken (NIMEF)” di Malang. mengusir Belanda dari tanah air Indo- Jepang, beliau memilih jalan kooperatif Pada tanggal 7 Nopember 1945 nesia. Saat itu (akhir Desember 1945), dengan penguasa Jepang. Beliau Menteri Keuangan mengeluarkan surat pusat pemerintahan RI dipindahkan ke pernah bergabung dalam Majelis Per- keputusan nomor 3/RD yang mene- Yogyakarta karena Jakarta telah dikuasai timbangan “Poesat Tenaga Rakjat tapkan pembentukan panitia penye leng- Sekutu dan NICA. Proses pencetakan (Poetra)”