CORE View Metadata, Citation and Similar Papers at Core.Ac.Uk

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

CORE View Metadata, Citation and Similar Papers at Core.Ac.Uk View metadata, citation and similar papers at core.ac.uk brought to you by CORE provided by Scientific Repository 1 DAFTAR ISI ISI HAL HALAMAN JUDUL i DAFTAR ISI ii KATA PENGANTAR iii BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Pengantar 1 1.2 Organisasi dan Kajian Multi Perspektif 2 1.3.Tujuan dan Urgensi Penulisan 2 1.4 Target Penulisan 3 BAB II PARTAI POLITIK DAN SISTEM KEPARTAIAN 5 2.1 Pengantar 5 2.2 Partai Politik 5 2.2.1 Fungsi Partai Politik 9 2.2.2 Tipologi Partai Politik 13 2.3 Partai Politik Lokal: Kasus Aceh 13 2.3.1 Parpol Lokal Bukan Barang Baru 13 2.3.2 Konsolidasi GAM 15 2.4 Pencitraan Partai Politik 16 BAB III KOMUNIKASI ORGANISASI 21 3.1 Pengantar 21 3.2 Komunikasi Organisasi 21 3.3 Konflik dan Komunikasi Politik 23 3.4 Tingkat Pengetahuan 25 BAB IV RESOLUSI KONFLIK PADA PARTAI KEADILAN 27 RAKYAT (PKR) MALAYSIA 4.1 Pengantar 27 4.2 Level Konflik 30 4.3 Tipologi Konflik 33 4.4 Kepemimpinan dan Pengaruh Dominan 37 4.5 Kesimpulan 41 BAB V RESOLUSI KONFLIK PADA PARTAI DEMOKRASI 42 INDONESIA PERJUANGAN (PDI-P) 5.1 Pengantar 42 5.2 Tataran Konflik 42 2 5.2.1 Tataran Inter –organizational 42 5.2.2 Tataran Intergroup dan Intragroup 43 5.2.3 Tataran Interpersonal 46 5.3 Gaya Pengelolaan Konflik 46 5.3.1 Kolaboratif 46 5.3.2 Kompetitif 47 5.3.3 Akomodatif dan Kompromi 48 5.3.4 Gaya Penghindaran 49 5.4 Resolusi Konflik 50 5.4.1 Faktor Hubungan Pribadi 50 5.4.2 Faktor Budaya Organisasi 51 5.5 Kesimpulan 54 BAB VI P ERSAMAAN DAN PERBEDAAN PENGELOLAAN 56 KONFLIK DI PKR DAN PDI-P 6.1 Pengantar 56 6.2 Pengelolaan Konflik dalam Partai Keadilan Rakyat 56 6.2.1 Tipologi Konflik 58 6.2.2 Leadership Skill 60 6.2.3 Level Konflik 63 6.3 Pengelolaan Konflik dalam Partai Demokrasi Indonesia 65 Perjuangan 6.3.1 Tipologi Konflik 65 6.3.2 Leadership Skill 69 6.3.3 Level Konflik 71 6.4 Persamaan dan Perbedaan Pengelolaan Konflik di PKR dan PDI-P 72 6.4.1 Diskripsi Persamaan dan Perbedaan Tipologi Konflik di PKR dan PDIP 72 6.4.2 Diskripsi Persamaan dan Perbedaan Leadership Skill di PKR dan PDIP 74 6.4.3 Diskripsi Persamaan dan Perbedaan Level Konflik di PKR dan PDIP 76 6.5 Kesimpulan 77 BAB VII PENUTUP 81 7.1 Pengantar 81 7.2 Preskripsi Tentang Partai Politik 81 7.3 Memahami Konflik Internal Partai Politik 85 7.4 Kesimpulan 87 3 DAFTAR REFERENSI 88 BIODATA PENULIS 91 PENGANTAR Buku ini merupakan ringkasan dari hasil Penelitian Fundamental dengan judul STUDI FENOMENOGRAFI (PHENOMENOGRAPHIC APPROACH) TERHADAP POLA RESOLUSI KONFLIK PADA ORGANISASI POLITIK DI MALAYSIA DAN INDONESIA. Orientasi utama skema penelitian ini adalah pada pengembangan teoritik pada kajian komunikasi politik dan komunikasi organisasi. Dengan target khusus diperoleh diskripsi pengetahuan tentang konflik organisasi dan dilanjutkan dengan ditemukannya model atau pola resolusi konflik yang tepat pada organisasi poitik. Obyek yang dipilih adalah organisasi partai politik yakni Parti Keadilan Rakyat/ PKR untuk organisasi di Malaysia dan Partai Demokrasi Indonesia/PDIP untuk Indonesia. Dua partai politik ini dipilih dengan pertimbangan bahwa kedua organisasi politik ini menjalankan fungsi oposisional terhadap partai pemerintah yang dilaksanakan secara koalisi. Baik UMNO bersama Barisan Nasional (Malaysia) maupun Partai Demokrat bersama koalisinya (Indonesia), menyelenggarakan pemerintahan dibawah klaim negara demokratis dengan sistem politik multi partai. Karena didirikan dari pluralitas kepentingan dan latar belakang, PKR dan PDIP adalah organisasi yang rawan konflik. Friksi dan fragmentasi kepentingan internal organisasi, berimplikasi terhadap rendahnya kohesi dan konsolidasi organisasi. Itu sebabnya pada banyak kasus pemenangan penguasa lokal pada level negara bagian (Menteri Besar) di Malaysia dan provinsi (Gubernur) di Indonesia calon-calon PKR dan PDIP tidak terpilih. Berangkat dari realitas seperti itu maka diperlukan pola resolusi konflik yang tepat, agar fungsi partai politik sebagai kekuatan agregasi dan artikulasi kepentingan rakyat tetap dapat dilaksanakan. Metode penelitian yang digunakan berdasarkan paradigma interpretif/ kualitatif yang dikaji berdasarkan studi phenomenography. Kajian ini menekankan variasi pengalaman empirik dari informan yang terlibat langsung. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam (in depth interview), FGD (focus group discussion) dan telaah kepustakaan. Analisis data dilakukan secara tematik dengan bantuan NVIVO software, sebagai piranti analisis kualitatif. Berdasarkan data yang telah penulis kumpulkan selama kurun waktu 2014-2015 serta juga ditopang data empirik selama masa pengmpulan data sewaktu menyelesaiakan penelitian 4 thesis/disertasi di Universiti Utara Malaysia (UUM) tahun 2012, maka fokus buku ini hanya bertumpu pada formulasi awal bentuk model resolusi konflik untuk organisasi politik. Jika memungkinkan pengembangan selanjutnya model tersebut dapat diadopsi oleh organisasi- organisasi atau stakeholder tertentu yang memiliki kemiripan latar belakang, strategi dan tujuan organisasi serta struktur organisasi khususnya di Indonesia dan Malaysia sebagai bangsa serumpun dengan kultur politik yang plus minus memiliki kesamaan. Dimana semakin melengkapi apa yang telah dihasilkan pada tahun pertama yakni sebatas pengetahuan konflik informan (pemimpin dan anggota organisasi) . KOMUNIKASI POLITIK DAN RESOLUSI KONFLIK PADA ORGANISASI POLITIK Oleh Gatut Priyowidodo, Ph.D. Grace Swestin, M.A. Titi Nur Vidyarini, M.Comms. 5 PENERBIT ANDI YOGYAKARTA 2015 DAFTAR ISI ISI HAL HALAMAN JUDUL i DAFTAR ISI ii KATA PENGANTAR iii BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Pengantar 1 1.2 Organisasi dan Kajian Multi Perspektif 2 1.3.Tujuan dan Urgensi Penulisan 2 1.4 Target Penulisan 3 BAB II PARTAI POLITIK DAN SISTEM KEPARTAIAN 5 2.1 Pengantar 5 2.2 Partai Politik 5 2.2.1 Fungsi Partai Politik 9 2.2.2 Tipologi Partai Politik 13 2.3 Partai Politik Lokal: Kasus Aceh 13 2.3.1 Parpol Lokal Bukan Barang Baru 13 2.3.2 Konsolidasi GAM 15 2.4 Pencitraan Partai Politik 16 BAB III KOMUNIKASI ORGANISASI 21 3.1 Pengantar 21 3.2 Komunikasi Organisasi 21 3.3 Konflik dan Komunikasi Politik 23 3.4 Tingkat Pengetahuan 25 6 BAB IV RESOLUSI KONFLIK PADA PARTAI KEADILAN 27 RAKYAT (PKR) MALAYSIA 4.1 Pengantar 27 4.2 Level Konflik 30 4.3 Tipologi Konflik 33 4.4 Kepemimpinan dan Pengaruh Dominan 37 4.5 Kesimpulan 41 BAB V RESOLUSI KONFLIK PADA PARTAI DEMOKRASI 42 INDONESIA PERJUANGAN (PDI-P) 5.1 Pengantar 42 5.2 Tataran Konflik 42 5.2.1 Tataran Inter –organizational 42 5.2.2 Tataran Intergroup dan Intragroup 43 5.2.3 Tataran Interpersonal 46 5.3 Gaya Pengelolaan Konflik 46 5.3.1 Kolaboratif 46 5.3.2 Kompetitif 47 5.3.3 Akomodatif dan Kompromi 48 5.3.4 Gaya Penghindaran 49 5.4 Resolusi Konflik 50 5.4.1 Faktor Hubungan Pribadi 50 5.4.2 Faktor Budaya Organisasi 51 5.5 Kesimpulan 54 BAB VI P ERSAMAAN DAN PERBEDAAN PENGELOLAAN 56 KONFLIK DI PKR DAN PDI-P 6.1 Pengantar 56 6.2 Pengelolaan Konflik dalam Partai Keadilan Rakyat 56 6.2.1 Tipologi Konflik 58 6.2.2 Leadership Skill 60 6.2.3 Level Konflik 63 6.3 Pengelolaan Konflik dalam Partai Demokrasi Indonesia 65 Perjuangan 6.3.1 Tipologi Konflik 65 6.3.2 Leadership Skill 69 6.3.3 Level Konflik 71 6.4 Persamaan dan Perbedaan Pengelolaan Konflik di PKR dan PDI-P 72 6.4.1 Diskripsi Persamaan dan Perbedaan Tipologi Konflik di 7 PKR dan PDIP 72 6.4.2 Diskripsi Persamaan dan Perbedaan Leadership Skill di PKR dan PDIP 74 6.4.3 Diskripsi Persamaan dan Perbedaan Level Konflik di PKR dan PDIP 76 6.5 Kesimpulan 77 BAB VII PENUTUP 81 7.1 Pengantar 81 7.2 Preskripsi Tentang Partai Politik 81 7.3 Memahami Konflik Internal Partai Politik 85 7.4 Kesimpulan 87 DAFTAR REFERENSI 88 BIODATA PENULIS 91 PENGANTAR Buku ini merupakan ringkasan dari hasil Penelitian Fundamental dengan judul STUDI FENOMENOGRAFI (PHENOMENOGRAPHIC APPROACH) TERHADAP POLA RESOLUSI KONFLIK PADA ORGANISASI POLITIK DI MALAYSIA DAN INDONESIA. Orientasi utama skema penelitian ini adalah pada pengembangan teoritik pada kajian komunikasi politik dan komunikasi organisasi. Dengan target khusus diperoleh diskripsi pengetahuan tentang konflik organisasi dan dilanjutkan dengan ditemukannya model atau pola resolusi konflik yang tepat pada organisasi poitik. Obyek yang dipilih adalah organisasi partai politik yakni Parti Keadilan Rakyat/ PKR untuk organisasi di Malaysia dan Partai Demokrasi Indonesia/PDIP untuk Indonesia. Dua partai politik ini dipilih dengan pertimbangan bahwa kedua organisasi politik ini menjalankan fungsi oposisional terhadap partai pemerintah yang dilaksanakan secara koalisi. Baik UMNO bersama Barisan Nasional (Malaysia) maupun Partai Demokrat bersama koalisinya (Indonesia), menyelenggarakan pemerintahan dibawah klaim negara demokratis dengan sistem politik multi partai. Karena didirikan dari pluralitas kepentingan dan latar belakang, PKR dan PDIP adalah organisasi yang rawan konflik. Friksi dan fragmentasi kepentingan internal organisasi, berimplikasi terhadap rendahnya kohesi dan konsolidasi organisasi. Itu sebabnya pada banyak kasus pemenangan penguasa lokal pada level negara bagian (Menteri Besar) di Malaysia dan provinsi (Gubernur) di Indonesia calon-calon PKR dan PDIP tidak 8 terpilih. Berangkat dari realitas seperti itu maka diperlukan pola resolusi konflik yang tepat, agar fungsi partai politik sebagai kekuatan agregasi dan artikulasi kepentingan rakyat tetap dapat dilaksanakan. Metode penelitian yang digunakan berdasarkan paradigma interpretif/ kualitatif yang dikaji berdasarkan studi phenomenography. Kajian ini menekankan variasi pengalaman empirik dari informan yang terlibat langsung. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam (in depth interview), FGD (focus group discussion) dan
Recommended publications
  • Malaysia Dewan Rakyat Aturan Urusan Mesyuarat Naskhah Sahih/Bahasa Malaysia Hari Selasa, 9 November
    MALAYSIA DEWAN RAKYAT ATURAN URUSAN MESYUARAT NASKHAH SAHIH/BAHASA MALAYSIA http://www.parlimen.gov.my HARI SELASA, 9 NOVEMBER 2010, PUKUL 10.00 PAGI Bil. 66 MENGANGKAT SUMPAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BAGI JAWAB LISAN 1. PR-1233-L39259 Dato' Mohd Jidin bin Shafee [ Setiu ] minta MENTERI PERTAHANAN menyatakan berapa ramai anggota tentera baru diambil dalam tempoh dua tahun lalu berbanding sebelumnya dan nyatakan jumlah mereka mengikut pecahan kaum serta nyatakan punca kepada masalah kekurangan kaum tertentu dalam Angkatan Tentera Malaysia (ATM). 2. PR-1233-L40902 Tuan Karpal Singh [ Bukit Gelugor ] minta PERDANA MENTERI menyatakan sama ada Kerajaan bersedia untuk meminda kesemua undang-undang yang memperuntukkan hukuman mati dengan alternatif hukuman penjara seumur hidup selaras dengan keadaan di India di mana hukuman mati adalah dirizabkan hanya untuk kes-kes yang jarang berlaku. 3. PR-1233-L39221 Datuk Dr. Muhammad Leo Michael Toyad [ Mukah ] minta MENTERI KEMAJUAN LUAR BANDAR DAN WILAYAH menyatakan berapakah peruntukan pembinaan bekalan air luar bandar pada tahun 2008, 2009, dan 2010 di negeri Sarawak. 4. PR-1233-L40527 Tuan Nga Kor Ming [ Taiping ] minta MENTERI PERTANIAN DAN INDUSTRI ASAS TANI menyatakan apakah rancangan Kerajaan untuk memastikan Malaysia mempunyai bekalan beras dan makanan lain yang mencukupi memenuhi keperluan pasaran tempatan supaya tanah air kita tidak perlu mengimport beras dan makanan sebanyak RM13.5 billion setiap tahun dari negara asing. 2 AUM DR 9/11/2010 5. PR-1233-L39310 Tengku Razaleigh Hamzah [ Gua Musang ] minta PERDANA MENTERI menyatakan apakah tindakan yang dilakukan oleh Kerajaan dalam memastikan agar Perlembagaan Negara benar-benar terjamin keluhurannya serta bebas daripada sebarang cubaan memperlekehkannya kesan percaturan politik yang semakin tempang.
    [Show full text]
  • Portal Rasmi Parlimen Malaysia
    MALAYSIA DEWAN RAKYAT ATURAN URUSAN MESYUARAT NASKHAH SAHIH/BAHASA MALAYSIA http://www.parlimen.gov.my HARI RABU, 22 JUN 2011, PUKUL 10.00 PAGI Bil. 27 PERTANYAAN-PERTANYAAN BAGI JAWAB LISAN 1. PR-1242-L44069 Dato' Noraini binti Ahmad [Parit Sulong] minta PERDANA MENTERI menyatakan peranan yang akan dimainkan oleh Global Science & Innovation Advisory Council (GSIAC) dalam mengembangkan keupayaan inovasi negara dan nyatakan harapan dan aspirasi Kerajaan dengan penubuhannya. 2. PR-1242-L44576 Puan Siti Zailah binti Mohd. Yusoff [ Rantau Panjang ] minta MENTERI KEWANGAN menyatakan apakah tujuan sebenarnya penstrukturan semula bank-bank yang akan dilaksanakan. Apakah implikasi kepada masa depan perbankan Islam di Malaysia. 3. PR-1242-L44678 Dato' Haji Ismail Bin Haji Abd. Muttalib [ Maran ] minta MENTERI KESIHATAN menyatakan berapakah bilangan rakyat Malaysia yang mendapatkan rawatan di hospital-hospital kerajaan di seluruh Malaysia mengikut pecahan-pecahan kaum dan etnik dalam jangka masa lima (5) tahun terdahulu dan berapakah kadar perbandingan mendapatkan rawatan antara hospital kerajaan dan swasta di negara ini. 4. PR-1242-L45037 Dr. Mohd Hatta bin Md Ramli [ Kuala Krai ] minta MENTERI KEMAJUAN LUAR BANDAR DAN WILAYAH menyatakan sama ada Kerajaan bercadang membina jalan konkrit Kg Mambong di Kuala Krai sepanjang 2.5 km bagi kemudahan 200 penduduk. 5. PR-1242-L44430 Dato' Haji Ismail Bin Haji Mohamed Said [ Kuala Krau ] minta PERDANA MENTERI menyatakan kes rasuah yang telah dikendalikan menerusi 14 Mahkamah Khas yang ditubuhkan khusus untuk mengendalikan kes rasuah dan berapa ramai perlantikan hakim di mahkamah khas itu. 2 AUM DR 22/6/2011 6. PR-1242-L43914 Dato' Dr. Haji Mohd Hayati Bin Othman [ Pendang ] minta MENTERI PENGAJIAN TINGGI menyatakan berapakah jumlah cukai tanah yang dibayar oleh Kementerian Pengajian Tinggi kepada negeri Kedah bagi bangunan IPT yang ada di Kedah mengikut kadar per meter persegi setiap IPT tersebut.
    [Show full text]
  • Aturan Urusan Mesyuarat
    MALAYSIA DEWAN RAKYAT ATURAN URUSAN MESYUARAT NASKHAH SAHIH/BAHASA MALAYSIA http://www.parlimen.gov.my HARI KHAMIS, 28 JUN 2012, PUKUL 10.00 PAGI Bil. 36 PERTANYAAN-PERTANYAAN BAGI JAWAB LISAN 1. PR-1252-L49819 Datuk Abd. Rahman bin Bakri [ Sabak Bernam ] minta MENTERI PELAJARAN menyatakan sejauh manakah langkah Kementerian bagi menubuhkan jabatan veteran guru sebagaimana Jabatan Veteran ATM bagi menjaga kebajikan dan kepentingan warga pendidik yang telah bersara. 2. PR-1252-L49865 Tuan Azan bin Ismail [ Indera Mahkota ] minta MENTERI KEMAJUAN LUAR BANDAR DAN WILAYAH menyatakan apakah masalah serta cabaran yang dihadapi di dalam pelaksanaan dasar Pelan Tranformasi Luar Bandar yang diumumkan oleh pihak Kerajaan. 3. PR-1252-L50221 Dato' Sri Azalina binti Dato' Othman Said [ Pengerang ] minta MENTERI PERTANIAN DAN INDUSTRI ASAS TANI menyatakan apakah terdapat sebarang perancangan bagi memberikan insentif pemindahan seperti bot, enjin dan pukat kepada golongan nelayan pesisir pantai bagi membolehkan mereka menangkap ikan di kawasan laut dalam. 4. PR-1252-L50479 Tuan Muhammad bin Husain [ Pasir Puteh ] minta MENTERI BELIA DAN SUKAN menyatakan adakah pihak Kementerian mempunyai rancangan untuk bekerjasama dengan negara-negara serantau berhubung pembangunan belia, khususnya bagi mereka yang beragama Islam. 5. PR-1252-L50559 Dato' Seri Tiong King Sing [ Bintulu ] minta MENTERI KERJA RAYA menyatakan:- (a) jumlah peruntukan yang disediakan untuk menyelenggara Jalan Bintulu-Miri dan Bintulu-Sibu; dan 2 AUM DR 28/6/2012 (b) apakah jaminan Kementerian terhadap kualiti dan keadaan jalan dalam memastikan keselamatan dan keselesaan pengguna jalan raya tersebut. 6. PR-1252-L49258 Dato' Seri Zahrain Mohamed Hashim [ Bayan Baru ] minta MENTERI PERDAGANGAN ANTARABANGSA DAN INDUSTRI menyatakan apakah keberkesanan dan impak kepada pengusaha-pengusaha tempatan apabila Kerajaan meliberalisasi beberapa sub sektor perkhidmatan seperti pendidikan, kesihatan dan perundangan.
    [Show full text]
  • Rencana Gempur Permatang Pauh Mahu Menangi Semula Tiga Kerusi
    MUKA 10 · UTUSAN MALAYSIA ISNIN 18 MAC 2013 Rencana Gempur Permatang Pauh mahu menangi semula tiga kerusi SABTU lalu UMNO Permatang Pauh me- kuasai Pas sejak PRU 1999. Menyelak kem- selaku Penyelaras DUN Penanti dan Abd Nibong Tebal, dan Balik Pulau. Kini hanya lancarkan Program 100,000 Gempur Per- bali kemunculan Anwar di Permatang Pauh, Rahim Man Penyelaras DUN Permatang Pa- tinggal Balik Pulau dan Permatang Pauh matang Pauh. Sebanyak 1,000 sukarelawan beliau yang ketika itu sebagai Presiden Ang- sir dan Arif Shah Omar Shah (ADUN Se- selepas Zahrain Hashim (Bayan Baru) dan yang terdiri daripada anggota wanita dan katan Belia Islam Malaysia (ABIM) dijemput berang Jaya). Begitu juga dengan Pemuda, Tan Tee Beng (Nibong Tebal) meninggalkan pemuda UMNO akan mengedarkan ke kawasan itu bagi mencabar calon Pas Wanita dan Puteri bekerja keras untuk me- PKR. UMNO juga hanya mempunyai dua 100,000 risalah mengenai Barisan Nasional yang juga penyandang kerusi Parlimen ber- mulihkan sokongan. Gerak kerja mereka kerusi iaitu Kepala Batas dan Tasek Gelugor (BN). Ia juga sebagai isyarat kepada Parti kenaan, Allahyarham Zabidi Ali. Ketika itu, mendapat perhatian masyarakat setempat. setelah tewas di Permatang Pauh, Balik Keadilan Rakyat (PKR) bahawa, UMNO tidak beliau juga disebut-sebut mahu menyertai Sejak kebelakangan ini pula muncul be- Pulau dan Nibong Tebal. akan memberi kemenangan mudah mala- Pas. Bagaimanapun persoalan itu terjawab berapa nama yang sebelum ini ‘tenggelam’ Bagaimana pula kedudukan Timbalan han bersedia untuk merampas kembali ke- apabila rombongan jawatankuasa UMNO entah ke mana untuk turut sama mem- Ketua Menteri I, Dr. Mansor Othman, se- rusi itu. Ketika ini di Permatang Pauh, pe- kalan kepada kekuatan DAP melalui ke- bahagian Permatang Pauh diundang ke Kua- bantu.
    [Show full text]
  • Merzagua Hargai Insentif RM250,000 Kerajaan Negeri Oleh : ZAINULFAQAR YAACOB
    Naiktaraf Isu tarah Cadangan Bukit Gambir pasar-pasar Seberang pindaan kanun Perai kanak-kanak MS4 & 24 MS5 bawah umur MS 7 PERCUMA buletin Cekap Akauntabel Telus 1 – 15, JUN 2013 http:www.facebook.com/buletinmutiara http:www.facebook.com/cmlimguaneng Jasa dan pengorbananmu tidak ternilai. Selamat Hari Bapa buat semua bapa. Merzagua hargai insentif RM250,000 Kerajaan Negeri Oleh : ZAINULFAQAR YAACOB GEORGE TOWN - Jurulatih Persatuan Bola Sepak Pulau Pinang (FAP), Merzagua Abderrazak merakamkan penghargaan kepada Kerajaan Negeri atas pemberian insentif RM250,000 di sini baru-baru ini. Beliau berkata, FAP yang menjuarai Liga FAM baru-baru ini hatta melonjak masuk ke Liga Perdana pada musim saingan depan akan membuat persembahan lebih baik demi menghargai sokongan peminat pasukan bola sepak tersebut. “Saya sangat menghargai kerana ini kali kedua (FAP) terima (insentif). Kali pertama (menerima insentif RM450,000) semasa musim Liga Malaysia bermula. “Terima kasih banyak-banyak kerana begitu cakna dengan pasukan kami sejak dari awal musim hingga musim (Liga Malaysia) berakhir,” ujar Merzagua pada sidang media khas bersama Ketua Menteri, Y.A.B. Tuan Lim Guan Eng di Komtar di sini baru-baru JASENI Maidinsa (barisan pertama, dua dari kanan) menyerahkan cek bernilai RM250,000 insentif kepada Ramathula Haja Mydin (barisan pertama, dua dari kiri) sambil diperhati Ketua Menteri serta para pemain FAP pada majlis sidang media di ini. sini baru-baru ini. Gambar oleh, Mohd. Hafiz Tajudin. Pengurus Besar Perbadanan Bekalan Air Pulau Pinang mungkin untuk
    [Show full text]
  • Dewan Rakyat
    Bil. 44 Selasa 19 Oktober 2011 MALAYSIA PENYATA RASMI PARLIMEN DEWAN RAKYAT PARLIMEN KEDUA BELAS PENGGAL KEEMPAT MESYUARAT KETIGA Diterbitkan Oleh: CAWANGAN PENYATA RASMI Parlimen Malaysia 2011 K A N D U N G A N PEMASYHURAN TUAN YANG DI-PERTUA: Tiada Persidangan Mesyuarat Dewan Rakyat Pada 25 Oktober (Halaman 1) JAWAPAN-JAWAPAN LISAN BAGI PERTANYAAN-PERTANYAAN (Halaman 1) RANG UNDANG-UNDANG: Rang Undang-undang Perbekalan 2012 (Halaman 18) USUL-USUL: Waktu Mesyuarat dan Urusan Dibebaskan Daripada Peraturan Mesyuarat (Halaman 17) Usul Anggaran Pembangunan 2012 (Halaman 18) Diterbitkan Oleh: CAWANGAN PENYATA RASMI Parlimen Malaysia 2011 DR 19.10.2011 i AHLI-AHLI DEWAN RAKYAT 1. Yang Berhormat Tuan Yang di-Pertua, Tan Sri Datuk Seri Panglima Pandikar Amin Haji Mulia, P.S.M., S.P.D.K., S.U.M.W., P.G.D.K., J.S.M., J.P. 2. Yang Berhormat Timbalan Yang di-Pertua, Datuk Dr. Wan Junaidi bin Tuanku Jaafar, P.J.N., P.B.S. J.B.S., J.S.M. (Santubong) – PBB 3. “ Timbalan Yang di-Pertua, Datuk Ronald Kiandee, A.S.D.K., P.G.D.K. (Beluran) – UMNO MENTERI 1. Yang Amat Berhormat Perdana Menteri dan Menteri Kewangan, Dato’ Sri Mohd. Najib bin Tun Abdul Razak, D.U.P.N., S.S.A.P, S.I.M.P., D.P.M.S., D.S.A.P., P.N.B.S., D.U.B.C.(T). (Pekan) – UMNO 2. “ Timbalan Perdana Menteri dan Menteri Pelajaran, Tan Sri Dato’ Haji Muhyiddin bin Mohd. Yassin, P.S.M., S.P.M.P., S.P.M.J., S.M.J., P.I.S., B.S.I.
    [Show full text]
  • Naskhah Belum Disemak
    Bil. 27 Isnin 18 Jun 2012 MALAYSIA PENYATA RASMI PARLIMEN DEWAN RAKYAT PARLIMEN KEDUA BELAS PENGGAL KELIMA MESYUARAT KEDUA K A N D U N G A N JAWAPAN-JAWAPAN LISAN BAGI PERTANYAAN-PERTANYAAN (Halaman 1) RANG UNDANG-UNDANG: Rang Undang-undang Perubatan (Pindaan) 2012 (Halaman 18) Rang Undang-undang Kualiti Alam Sekeliling (Pindaan) 2012 (Halaman 41) USUL-USUL: Waktu Mesyuarat dan Urusan Dibebaskan Daripada Peraturan Mesyuarat (Halaman 17) Menangguhkan Mesyuarat Di Bawah P.M. 16(3) (Halaman 87) UCAPAN-UCAPAN PENANGGUHAN: ■ Penubuhan Suruhanjaya Siasatan Diraja Berhubung PATI Di Sabah – Y.B. Datuk Chua Soon Bui (Tawau) (Halaman 87) ■ Polis Gerakan Marin dan Polis Gerakan Am – Y.B. Tuan Er Teck Hwa (Bakri) (Halaman 88) Diterbitkan Oleh: CAWANGAN PENYATA RASMI PARLIMEN MALAYSIA 2012 DR.18.6.2012 i AHLI-AHLI DEWAN RAKYAT 1. Yang Berhormat Tuan Yang di-Pertua, Tan Sri Datuk Seri Panglima Pandikar Amin Haji Mulia, P.S.M., S.P.D.K., S.U.M.W., P.G.D.K., J.S.M., J.P. 2. “ Timbalan Yang di-Pertua, Datuk Dr. Wan Junaidi bin Tuanku Jaafar, P.J.N., P.B.S. J.B.S., J.S.M. (Santubong) – PBB 3. “ Timbalan Yang di-Pertua, Datuk Ronald Kiandee, A.S.D.K., P.G.D.K. (Beluran) – UMNO MENTERI 1. Yang Amat Berhormat Perdana Menteri dan Menteri Kewangan, Dato’ Sri Mohd. Najib bin Tun Abdul Razak, D.U.P.N., S.S.A.P, S.I.M.P., D.P.M.S., D.S.A.P., P.N.B.S., D.U.B.C.(T). (Pekan) – UMNO 2.
    [Show full text]
  • For Review Purposes Only
    ONLY PURPOSES REVIEW FOR Understanding the Dewan Rakyat Copyright © Konrad-Adenauer-Stiftung & Insight News Sdn Bhd. 2011 All rights reserved. No part of this book may be used or reproduced in any manner whatsoever without written permission from the Publisher except in case of brief quotations embodied in critical articles and reviews. Earlier versions of MP Watch: Eye on Parliament reports have appeared in The Nut Graph website exclusively. Images contained in this volume are courtesy and property of The Nut Graph, the interviewees and/or other sources respectively. Permission to reproduce the aforementioned and previously published material is gratefully ONLY acknowledged. FIRST EDITION: March 2011 Published by B-2-19, Merchant Square, Jalan Tropicana Selatan 1, PJU 3, 47410 Petaling Jaya, Selangor Darul Ehsan, Malaysia E-mail: [email protected] Website: www.zipublications.com.my ISBN 978-967-5266-18-8 Layout & cover design by creativetrees.blogspot.com /REVIEW [email protected] Perpustakaan Negara Malaysia Cataloguing-in-Publication Data Understanding the Dewan Rakyat / The Nut Graph FOR ISBN 978-967-5266-18-8 1. Malaysia – Politics and government. I. Title. 344.07409595 Printed in Malaysia by Vinlin Press Sdn. Bhd. No. 2, Jalan Meranti Permai 1, Meranti Permai Industrial Park, Batu 15, Jalan Puchong, 47100 Puchong, Selangor, Malaysia Contents West Malaysia Constituencies Map 10 East Malaysia Constituencies Map 12 Foreword 14 Introduction 16 ONLY Part I Knowing Malaysia’s Parliamentary Democracy 20 System of governance and the role of Parliament 21 Malaysia’s electoral system 24 The work of an MP 30 Funding our MPs 38 The speaker: Functions and powers 42 PURPOSES Part II Knowing Malaysia’s MPs 54 MP Watch: who replied, who didn’t, and why 55 MPs and the ISA 63 MPs and the Islamic state issue 68 MPs and freedom of information 72 MPsREVIEW and separation of powers 77 The challenges of being an MP 81 MPs and lawmaking 88 FORStr engthening parliamentary democracy 93 Part III 222 MP Profiles 100 Perlis P.
    [Show full text]
  • Malaysia Dewan Rakyat Aturan Urusan Mesyuarat
    MALAYSIA DEWAN RAKYAT ATURAN URUSAN MESYUARAT NASKHAH SAHIH/BAHASA MALAYSIA http://www.parlimen.gov.my HARI SELASA, 28 JUN 2011, PUKUL 10.00 PAGI Bil. 30 PERTANYAAN-PERTANYAAN BAGI JAWAB LISAN 1. PR-1242-L43626 Datuk Nur Jazlan Bin Mohamed [ Pulai ] minta MENTERI BELIA DAN SUKAN menyatakan dasar Program Rakan Industri Sukan Malaysia (PRISMA) yang bertujuan untuk menggalakkan sektor swasta untuk menaja bidang sukan tertentu dalam negara. 2. PR-1242-L44158 Tuan Tan Kok Wai [ Cheras ] minta PERDANA MENTERI menyatakan butiran lanjut projek pembinaan MRT dari Sungai Buloh - Kajang yang mana jajaran laluan akan melalui kawasan Parlimen Cheras seperti cadangan stesen dan kemudahan yang disediakan, jumlah tanah yang diambil balik, kos projek, apakah bentuk bantahan yang diterima daripada orang ramai. 3. PR-1242-L44355 Datuk Aaron Ago Anak Dagang [ Kanowit ] minta MENTERI KEMAJUAN LUAR BANDAR DAN WILAYAH menyatakan langkah-langkah yang akan diambil oleh Kerajaan bagi mencepatkan perlaksanaan pelbagai projek yang telah diluluskan dibawah NKRA seperti jalan luar bandar, jambatan, bekalan elektrik dan air, dan lain-lain terutamanya di kawasan Parlimen di Sarawak yang setakat ini agak kurang memuaskan dari segi pelaksanaannya. 4. PR-1242-L44301 Puan Teo Nie Ching [ Serdang ] minta PERDANA MENTERI menyatakan bilangan pelarian di Malaysia dan sama ada pemeriksaan kesihatan adalah diwajibkan terhadap setiap orang pelarian untuk memastikan bahawa mereka tidak membawa penyakit berjangkit ke Malaysia. 5. PR-1242-L43123 Dato' Lilah bin Yasin [ Jempol ] minta PERDANA MENTERI menyatakan sejauh manakah kejayaan Program Transformasi Kerajaan (GTP) setakat ini dan apakah cabarannya. 6. PR-1242-L44867 Dato' Haji Mahfuz bin Omar [ Pokok Sena ] minta MENTERI KERJA RAYA menyatakan kemajuan kerja projek ubahsuai Dewan Serbaguna Parlimen untuk dijadikan Dewan Rakyat/Dewan Negara sementara.
    [Show full text]
  • Dewan Rakyat
    Bil. 30 Khamis 10 Julai 2008 MALAYSIA PENYATA RASMI PARLIMEN DEWAN RAKYAT PARLIMEN KEDUA BELAS PENGGAL PERTAMA MESYUARAT KEDUA K A N D U N G A N JAWAPAN-JAWAPAN LISAN BAGI PERTANYAAN-PERTANYAAN (Halaman 1) USUL-USUL: Kajian Separuh Penggal Rancangan Malaysia Kesembilan (Halaman 29) Menangguhkan Mesyuarat di Bawah P.M. 16(3) (Halaman 100) UCAPAN-UCAPAN PENANGGUHAN: Menyelamatkan Projek Mega Terbengkalai – Y.B. Tuan Fong Kui Lun (Bukit Bintang) (Halaman 100) Projek Perumahan Terbengkalai Taman Pinggir Rishah Hijau Jalan Ipoh, Lumut Perak – Y.B. Puan Fong Po Kuan (Batu Gajah) (Halaman 103) Diterbitkan Oleh: CAWANGAN PENYATA RASMI PARLIMEN MALAYSIA 2008 DR.10.07.2008 i AHLI-AHLI DEWAN RAKYAT 1. Yang Berbahagia Tuan Yang di-Pertua, Tan Sri Pandikar Amin Haji Mulia, P.G.D.K., P.S.M., J.S.M., J.P. 2. Yang Berhormat Timbalan Yang di-Pertua, Datuk Dr. Haji Wan Junaidi Tuanku Jaafar, P.J.N., P.B.S. J.B.S., J.S.M. (Santubong) – PBB 3. “ Timbalan Yang di-Pertua, Datuk Ronald Kiandee, A.S.D.K., P.G.D.K. (Beluran) – UMNO MENTERI 1. Yang Amat Berhormat Perdana Menteri dan Menteri Kewangan, Dato’ Seri Abdullah bin Haji Ahmad Badawi, S.U.M.Z., D.K.1(Johor), S.P.M.S., S.S.S.J., S.P.S.A., S.S.A.P., S.P.D.K., D.U.N.M., D.P., S.P.N.S., D.G.P.N., D.S.S.A., D.M.P.N., D.J.N., K.M.N., A.M.N. (Kepala Batas) – UMNO 2.
    [Show full text]
  • 17 April 2012
    Bil. 20 Selasa 17 April 2012 MALAYSIA MALAYSIA PENYATA RASMI PARLIMEN DEWAN RAKYAT PENYATA RASMI PARLIMEN DEWAN RAKYAT PARLIMEN KEDUA BELAS PENGGAL KELIMA MESYUARAT PERTAMA K A N D U N G A N RANG UNDANG-UNDANG DIBAWA KE DALAM MESYUARAT (Halaman 1) USUL: Waktu Mesyuarat dan Urusan Dibebaskan Daripada Peraturan Mesyuarat (Halaman 2) RANG UNDANG-UNDANG: Rang Undang-undang Kesalahan Keselamatan (Langkah-Langkah Khas) 2012 (Halaman 3) Rang Undang-undang Kanun Keseksaan (Pindaan) 2012 (Halaman 64) Rang Undang-undang Kanun Tatacara Jenayah (Pindaan) (No.2) 2012 (Halaman 126) Diterbitkan Oleh: CAWANGAN PENYATA RASMI PARLIMEN MALAYSIA 2012 DR.17.04.2012 i AHLI-AHLI DEWAN RAKYAT 1. Yang Berhormat Tuan Yang di-Pertua, Tan Sri Datuk Seri Panglima Pandikar Amin Haji Mulia, P.S.M., S.P.D.K., S.U.M.W., P.G.D.K., J.S.M., J.P. 2. “ Timbalan Yang di-Pertua, Datuk Dr. Wan Junaidi bin Tuanku Jaafar, P.J.N., P.B.S. J.B.S., J.S.M. (Santubong) – PBB 3. “ Timbalan Yang di-Pertua, Datuk Ronald Kiandee, A.S.D.K., P.G.D.K. (Beluran) – UMNO MENTERI 1. Yang Amat Berhormat Perdana Menteri dan Menteri Kewangan, Dato’ Sri Mohd. Najib bin Tun Abdul Razak, D.U.P.N., S.S.A.P, S.I.M.P., D.P.M.S., D.S.A.P., P.N.B.S., D.U.B.C.(T). (Pekan) – UMNO 2. “ Timbalan Perdana Menteri dan Menteri Pelajaran, Tan Sri Dato’ Haji Muhyiddin bin Mohd. Yassin, P.S.M., S.P.M.P., S.P.M.J., S.M.J., P.I.S., B.S.I.
    [Show full text]
  • Download Oral 20120620.Pdf
    B MALAYSIA CAWANGAN PERUNDANGAN PARLIMEN MALAYSIA. KANDUNGAN JAWAPAN- JAWAPAN BAGIPERTANYAAN-PERTANYAAN JAWAB LISAN YANG TIDAK DIJAWAB DIDALAM DEWAN (SOALAN NO: 5,10 HINGGA 108) NOTA : JAWAPAN-JAWAPAN BAGI SOALAN NO. 1 HINGGA 9 [RUJUK PENYATA RASMIHARIAN (HANSARD)] Nuraishah Abdullah Cawangan Perundangan Parlimen Malaysia SOAL AN(5) PEMBERITAHUAN PERTANYAAN DEWAN RAKYAT MALAYSIA PERTANYAAN : LISAN TARIKH : 20 JUN 2012 (RABU) DARI PAD A : Y.B. DATUK MD. SIRAT BIN ABU [BUKIT KATIL] SOALAN Y.B. DATUK MD. SIRAT BIN ABU [BUKIT KATIL] minta MENTERI PERUMAHAN DAN KERAJAAN TEMPATAN menyatakan industri hartanah di Malaysia selepas tahun 2008 didapati melambung tinggi dan sukar di mampu milik oleh masyarakat Malaysia terutama golongan berpendapatan rendah dan sederhana. Apakah pihak Kerajaan bercadang untuk menetapkan harga siling dalam industri hartanah. I JAWAPAN Tuan Yang DiPertua, Untuk makluman Ahli Yang Berhormat, Kerajaan buat masa ini tidak mengawal harga rumah memandangkan ianya ditentukan sendiri oleh faktor pasaran (market forces). Ini memandangkan Malaysia adalah sebuah negara yang mengamalkan ekonomi bebas (free market) dan bagi menggalakkan pertumbuhan industri perumahan di negara ini. Untuk makluman Ahli Yang Berhormat Bukit Katil jua, Kerajaan sangat mengambil berat mengenai keperluan perumahan yang membabitkan golongan yang berpendapatan rendah di Malaysia. Untuk itu, di bawah Rancangan Malaysia Kesepuluh (RMKe-10) Kerajaan telah mensasarkan untuk membina sebanyak 78,000 unit rumah kos rendah awam (RKR) di seluruh negara di bawah
    [Show full text]