Penggunaan Campur Kode pada Lagu Karya AKB48

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu syarat Ujian Guna Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Jepang Pada Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin

Disusun Oleh: AMANDITA SYAFRUDDIN SJAMSUDDIN F91113013

DEPARTEMEN SASTRA JEPANG FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2017

i

ii

iii

iv

ABSTRAK

Amandita Syafruddin Sjamsuddin. F91113013. Penggunaan Campur Kode pada Lagu Karya AKB48. Dibimbing oleh Nursidah, S.Pd., M.Pd. dan Yunita El Risman, S.S., M.A. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan jenis dan fungsi campur kode yang terdapat pada lagu karya AKB48. Adapun manfaat dari aspek teoritis yang dapat diambil dari penelitian ini adalah diharapkan penelitian ini dapat meningkatkan wawasan dalam kajian sosiolinguistik yang berhubungan dengan bilingualism khususnya campur kode mengenai jenis dan fungsi campur kode. Sedangkan dari aspek praktis adalah diharapkan penelitian ini dapat memberikan manfaat, terutama bagi para mahasiswa untuk menambah referensi tentang kajian sosiolinguistik khususnya campur kode pada lagu karya AKB48. Dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan data dari lagu AKB48, kemudian diklasifikasikan sesuai jenisnya dan dianalisis lebih lanjut untuk menentukan fungsi campur kode dari lirik lagu tersebut sehingga menghasilkan suatu simpulan. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan jenis dan fungsi campur kode pada lirik lagu AKB48 terdapat (1) Jenis campur kode penyisipan yang pada lirik lagu AKB48 berjumlah 22 lirik lagu berupa kata berjumlah 8 lirik lagu, frasa berjumlah 11 lirik lagu, dan klausa berjumlah 3 lirik lagu; (2) Jenis campur kode alternasi pada lirik lagu AKB48 berjumlah 13 lirik lagu berupa kata berjumlah 5 lirik lagu. frasa berjumlah 7 lirik lagu, dan klausa berjumlah 1 lirik lagu; (3) Jenis campur kode leksikal kongruen pada lirik lagu AKB48 tidak ditemukan satu pun data dalam 35 lagu yang dianalisis dalam penelitian ini; (4) Dari 4 fungsi campur kode yang telah dipaparkan oleh Dwi Sutana, hanya dua fungsi yang masuk dalam lirik lagu AKB48, yaitu menegaskan suatu maksud tertentu dan pengaruh materi pembicaraan. Sedangkan dua fungsi lainnya, penghormatan dan menunjukkan identitas diri tidak ditemukan pada lirik lagu AKB48;

Kata Kunci: Campur Kode, Jenis Campur Kode, Fungsi Campur Kode, Lagu

v

要旨

アマンディタシャフルッディンジャムシュッディン。 (F91113013)。AKB48曲からみる言語コードミクシング。指導教官: Nursidah, S.Pd., M.Pd、Yunita El Risman, S.S., M.A。 この研究は、AKB48による曲に使用される日本語と英語のコード ミクシングの種類と機能を明らかにすることを目的とする。この研究の成 果として期待されることは以下の二点である。まず、バイリンガリズムに 関連する社会言語学的研究、特にコードミクシングの種類と機能に関する 考察の向上が期待される。また、社会言語学的バイリンガリズム研究の一 例として、AKB48の歌における言語コードミクシングの事例を提供する ことができる。 この研究では、初めに、定性的記述方法を使用しAKB48の歌から データを収集した。次に、タイプ別に分類した。そして最後にデータ分析 を行い、これらのAKB48の歌詞に見られる言語コードミクシングの機能 を明らかにした。 この研究において明らかになったAKB48の歌詞に見られる言語コ ードミクシングの種類にはまず(1)混合型の挿入コードがあった。これ は22曲に見られ、そのうち、8曲では単語、11曲ではフレーズ、3曲では節 におけるものがあった。次に(2)混合コードの混合型が13曲に見られ た。そのうち、5曲では単語、7曲ではフレーズ、1曲では節におけるもの だった。(3)一致する字句コードを混ぜるは、この研究で分析した35曲 には見られなかった。またこうした言語コードミクシングの機能について は、(4)Dwi Sutanaによって定義される4つの機能のうち、2つの機能を 確認した。確認された機能は「特定の目的の確認」と「話題による影響」 である。他の2つの機能、「敬意」と「アイデンティティの表明」は、確 認できなかった。

キーワード:コードミクシング、コードの混合型、混合コード関数、歌

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunianya penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Shalawat beserta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Penulisan skripsi ini diajukan guna untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Sastra Jepang Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Hasanuddin. Judul yang penulis ajukan adalah “Penggunaan

Campur Kode pada Lagu Karya AKB48”.

Dalam penyusunan skripsi ini, tidak terlepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada:

1. Kedua orangtua (H. Rudy S. Sjamsuddin dan Pusparyanti), kakak (Amanda dan

Amandira), dan adik (Amalia) yang telah berdoa, memberi dukungan dan

semangat.

2. Pembimbing I (Nursidah, S.Pd, M.Pd) dan pembimbing II (Yunita El Risman,

S.S,M.A) yang telah membimbing dengan sangat baik dari awal penulisan

skripsi ini hingga selesai.

3. Para tim penguji ujian skripsi (Taqdir, S.Pd., M.Hum dan Kasmawati, S,S.,

M.Hum) yang telah memberikan saran dan kritik yang bermanfaat untuk

skripsi penulis.

vii

4. Pimpinan dan Staf FIB-UH dan juga para dosen Departemen Sastra Jepang

FIB-UH yang telah membantu dan mendidik dari awal perkuliahan hingga

dapat menyelesaikan skripsi ini.

5. Teman-teman himawari yang sudah seperti keluarga sendiri yang gokil, paling

ribut kalau di kelas sampai para dosen mengeluh dan susah diatur kalau lagi

foto. Pada akhirnya kita bisa sama-sama terus, banyak moment suka duka yang

dilalui sama-sama dari awal ospek sampai akhirnya bisa berjuang

menyelesaikan skripsi. Dukungan dari kalian semua sangat berharga.

6. Teman-teman KKN khususnya teman satu posko Kecamatan Biringkanaya

Kelurahan Untia (kak Akbar, kak Azis, Bryan, kak Epa, Fauziah, kak Imam,

dan kak Wahyu) yang sudah sama-sama melewati moment suka duka sekitar

hampir 2 bulan di posko kesayangan. Dukungan dari kalian semua sangat

berharga.

7. Sahabat SD (Inna) yang sabar kalau dipanggil bunda. Dukungan dan semangat

sangat berharga bagi penulis.

8. Sahabat SMA (Fara, Winda, Ayu, dan Eka) yang sudah memberikan semangat,

dukungan dan motifasi.

9. Kak Akbar, senior yang jago bela diri sekaligus seperti brother from another

mom. Bantaianmu selama ini akhirnya berhasil juga. Berkat bantaian kaka,

skripsi ini bisa diselesaikan dengan baik.

10. Kak Khatmi yang sudah ikhlas meminjamkan printernya hingga skripsi ini

selesai dan sangat sabar saat mendengarkan keluh kesa saat printernya ngadat

dan harus memperbaikinya.

viii

11. Oma Nita yang selalu sabar walapun suka dibully. Thanks karena sudah

mendoakan, memberi dukungan dan semangat.

Akhirnya, penulis berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi siapapun yang membacanya. Meski demikian, penulis sadar skripsi yang telah dilakukan ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik dari pembaca menjadi hal penting bagi penulis.

Makassar, Desember 2017

Penulis

Amandita Syafruddin Sjamsuddin

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...... i

LEMBAR PENGESAHAN...... ii

LEMAR PERSETUJUAN ...... iii

LEMBAR PENERIMAAN ...... iv

ABSTRAK ...... v

要旨 ...... vi

KATA PENGANTAR ...... vii

DAFTAR ISI ...... x

DAFTAR TABEL ...... xiii

BAB I PENDAHULUAN ...... 1

1.1 Latar Belakang ...... 1

1.2 Ruang Lingkup Dan Rumusan Masalah ...... 5

1.3 Tujuan Penelitian ...... 5

1.4 Manfaat Penelitian ...... 6

1.4.1 Manfaat Teoritis ...... 6

1.4.2 Manfaat Praktis ...... 6

1.5 Sistematika Penulisan ...... 6

x

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...... 8

2.1 Landasan Teori...... 8

2.1.1 Sosiolinguistik ...... 8

2.1.2 Bilingualisme ...... 10

2.1.3 Campur Kode ...... 11

2.1.4 Jenis Campur Kode ...... 14

2.1.5 Fungsi Campur Kode ...... 14

2.2 Penelitian Relevan ...... 15

2.3 Kerangka Pemikiran ...... 19

BAB III METODE PENELITIAN ...... 21

3.1 Metode Dan Teknik Penelitian...... 31

3.1.1 Metode Penelitian ...... 21

3.1.2 Teknik Penelitian ...... 22

3.2 Populasi Dan Sampel ...... 22

3.3 Langkah-langkah Penelitian ...... 23

3.3.1 Tahap Perencanaan ...... 23

3.3.2 Tahap Pelaksanaan ...... 23

3.4 Sumber Data ...... 23

3.4.1 Data Primer ...... 23

xi

3.4.2 Data Sekunder ...... 24

3.5 Instrumen Penelitian ...... 24

BAB IV PEMBAHASAN ...... 25

4.1 Jenis Campur Kode Penyisipan ...... 25

4.1.1 Kata ...... 25

4.1.2 Frasa ...... 39

4.1.3 Klausa ...... 56

4.2 Jenis Campur Kode Alternasi ...... 61

4.2.1 Kata ...... 61

4.2.2 Frasa ...... 69

4.2.3 Klausa ...... 80

4.3 Jenis Campur Kode Leksikal Kongruen ...... 82

BAB V PENUTUP ...... 83

5.1 Kesimpulan ...... 83

5.2 Saran ...... 84

DAFTAR PUSTAKA ...... 85

LAMPIRAN ...... 87

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 25

Tabel 2 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 27

Tabel 3 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 29

Tabel 4 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 31

Tabel 5 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 32

Tabel 6 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 34

Tabel 7 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 36

Tabel 8 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 37

Tabel 9 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 39

Tabel 10 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 41

Tabel 11 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 42

Tabel 12 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 44

Tabel 13 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 45

Tabel 14 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 47

Tabel 15 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 48

Tabel 16 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 50

Tabel 17 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 51

Tabel 18 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 53

Tabel 19 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 54

Tabel 20 Jenis campur kode penyisipan berupa klausa ...... 56

xiii

Tabel 21 Jenis campur kode penyisipan berupa klausa ...... 58

Tabel 22 Jenis campur kode penyisipan berupa klausa ...... 59

Tabel 23 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 61

Tabel 24 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 63

Tabel 25 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 64

Tabel 26 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 66

Tabel 27 Jenis campur kode penyisipan berupa kata ...... 68

Tabel 28 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 69

Tabel 29 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 71

Tabel 30 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 72

Tabel 31 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 73

Tabel 32 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 76

Tabel 33 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 77

Tabel 34 Jenis campur kode penyisipan berupa frasa ...... 79

Tabel 35 Jenis campur kode penyisipan berupa klausa ...... 80

xiv

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Sosiolinguistik merupakan ilmu antardisiplin antara sosiologi dan

linguistik yang merupakan dua bidang ilmu empiris yang mempunyai kaitan

erat. Menurut Kridalaksana dalam Chaer dan Agustina (2010:3),

sosiolinguistik lazim didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari ciri dan

berbagai variasi bahasa, serta hubungan di antara para bahasawan dengan ciri

fungsi variasi bahasa itu di dalam suatu masyarakat bahasa.

Dalam kehidupan sehari-hari, setiap manusia tidak bisa terlepas dari

bahasa. Dengan bahasa tersebut, setiap manusia dapat menyampaikan

informasi secara efektif, baik secara lisan maupun tulisan. Selain itu, setiap

manusia juga dapat bertingkah laku dalam wujud bahasa. Tingkah laku dalam

wujud bahasa ini dapat berpengaruh luas pada masyarakat bahasa yang lain

karena bahasa yang digunakan terdapat percampuran bahasa, seperti bahasa

Indonesia-bahasa Inggris, bahasa Indonesia-bahasa Jepang, bahasa Jepang-

bahasa Inggris dan sebagainya. Tetapi, tetap terikat pada peraturan yang telah

berlaku. Walaupun bahasa merupakan tingkah laku dan menjadi milik

masyarakat, tentu ada masyarakat kecil dalam masyarakat besar yang

memiliki tingkah laku kebahasaan yang menunjukkan ciri khas tersendiri.

Maka dari itu, bahasa menjadi alat komunikasi yang sangat penting bagi setiap

manusia. Menurut Wibowo (2001:3), bahasa ialah sistem simbol bunyi yang

1

bermakna serta berartikulasi (dihasilkan oleh alat ucap) yang mempunyai sifat arbitrer serta konvensional yang dipakai sebagai alat berkomunikasi oleh sekelompok manusia untuk melahirkan perasaan serta pikiran.

Walaupun pendapat Wibowo mengenai bahasa bersifat arbitrer dan konvensional, tidak berarti dalam penggunaan bahasa tersebut dapat selalu digunakan secara arbitrer juga. Dalam penggunaan bahasa tersebut, harus memperhatikan fungsi pemakaian untuk satu situasi dan keperluan tertentu.

Bahasa terdiri dari dua jenis, yaitu bahasa formal dan bahasa informal. Bahasa formal cenderung digunakan pada saat situasi resmi, seperti rapat, surat menyurat, wawancara, dan sebagainya. Sedangkan bahasa informal, umumnya digunakan sebagai bahasa sehari-hari dan cenderung lebih santai.

Selain bahasa penting dalam kehidupan sehari-hari untuk kegiatan berkomunikasi, bahasa juga penting dalam dunia musik. Musik merupakan media hiburan yang banyak dinikmati oleh kalangan anak muda hingga orang dewasa dan dari dalam negeri hingga manca negara. Dengan musik, seseorang dapat menyampaikan pesan moral, mencurahkan perasaan dan menyampaikan pengalaman hidup dengan lebih mudah.

Jepang adalah salah satu negara yang perkembangan musiknya mampu meraih perhatian banyak orang. Dahulu, para musisi Jepang menciptakan sebuah lagu dengan menggunakan satu bahasa saja, yaitu bahasa Jepang.

Namun, dengan seiring perkembangan zaman, bahasa juga mengalami perkembangan mengikuti perubahan gaya hidup manusia. Hal ini terjadi karena masuknya budaya asing yang mempengaruhi gaya dan pola hidup

2

manusia terutama bahasanya. Dengan masuknya budaya asing tersebut, para musisi Jepang pada akhirnya menciptakan sebuah lagu maupun judul lagu dengan campuran bahasa asing, yaitu bahasa Inggris maupun bahasa lainnya.

Penggunaan dua bahasa ini biasa disebut dengan bilingualisme atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan kedwibahasaan.

Istilah bilingualisme atau kedwibahasaan adalah berkenaan dengan penggunaan dua bahasa atau dua kode bahasa. Blomfield dalam Chaer dan

Agustina (2010:85-86) mengatakan bahwa bilingualisme adalah “kemampuan seorang penutur untuk menggunakan dua bahasa dengan sama baiknya”.

Sebagai salah satu contoh lagu Jepang yang memiliki dua bahasa dalam lirik lagunya, yaitu lagu karya AKB48. AKB48 adalah idol group Jepang yang dibentuk pada Oktober 2005 dan diproduksi oleh Akimoto Yasushi. Pada lirik lagu AKB48, tidak hanya menggunakan bahasa Jepang, tetapi juga menggunakan percampuran bahasa asing yaitu bahasa Inggris.

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis tertarik mengambil salah satu bagian dari kajian sosiolinguistik tersebut, yaitu campur kode.

Campur kode (code mixing) adalah penggunaan unsur-unsur bahasa, dari satu bahasa melalui ujaran khusus ke dalam bahasa yang lain. Selain itu, di dalam campur kode juga terdapat kode dasar yang digunakan dan memiliki fungsi, sedangkan kode-kode lain yang terdapat dalam peristiwa tutur tersebut hanya berupa serpihan (pieces) saja, tanpa fungsi sebagai sebuah kode.

Thealand dalam skripsi Vika Aprilia (2010:12) mengatakan apabila dalam suatu peristiwa tutur terdapat klausa-klausa atau frase-frase yang digunakan

3

terdiri dari klausa dan frase campuran (hybrid clauses, hybrid phrases), dan masing-masing klausa dan frase tidak lagi mendukung fungsi sendiri-sendiri, maka peristiwa yang terjadi ini adalah campur kode.

AKB48 adalah idol group yang memiliki konsep “idola yang dapat dijumpai”. Hal unik dari AKB48 project adalah fans dapat ikut merasakan proses perkembangan idolanya. Popularitas AKB48 tidak hanya di dalam negeri sendiri, tetapi juga mancanegara, seperti Paris, New York, Cannes, Los

Angeles, Korea Selatan, Macau, Singapura, Moskow, Taiwan, Shanghai,

Jakarta, dan Washingon DC. Selain itu, AKB48 juga telah melahirkan beberapa sister group dari dalam Jepang, seperti SKE48 (Sakae, Nagoya),

NMB48 (Namba, Osaka), dan HKT48 (Hakata, ) maupun dari luar

Jepang, seperti TPE48 (Taipei, Taiwan) dan JKT48 (Jakarta, Indonesia).

Berikut salah satu contoh campur kode yang terdapat pada lirik lagu

AKB48.

Lirik lagu Blue Rose Lirik Romaji Arti 忘れてよ Wasurete yo Lupakan saja 青いバラなん Aoibara nante Bunga mawar biru 夢か幻奇跡なんて Yume ka maboroshi itu Kiseki nante Hanya ilusi mimpi 起きてないわ Okitenai wa Keajaiban

Tidaklah terjadi Blue rose Blue rose 忘れてよ Wasurete yo Mawar biru 私のことを愛したの Watashi koto o Lupakan saja は一瞬の本能の迷い Aishita no wa Semua tentang Isshun no honnou no diriku mayoi Rasa cinta itu Hanyalah rasa, ragu naluri sesaat

4

Dari salah satu contoh lirik lagu di atas, maka dalam melakukan

penelitian, penulis tertarik tentang campur kode yang terdapat pada lagu karya

AKB48 dengan judul “Penggunaan Campur Kode pada Lagu Karya

AKB48”.

Penelitian ini dilakukan agar pembaca yang kurang mengetahui ataupun

tidak mengetahui secara jelas mengenai campur kode khususnya pada lagu

karya AKB48, dapat mengetahui bahwa lagu karya AKB48 terdapat campur

kode dan dari penelitian ini juga, pembaca dapat mengerti dan tidak salah

dalam mengartikan dan memaknai lagu tersebut.

1.2 Ruang Lingkup dan Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka rumusan masalah

penelitian ini adalah:

Bagaimana penggunaan jenis dan fungsi campur kode yang terdapat pada lagu

karya AKB48?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah:

Untuk mendeskripsikan penggunaan jenis dan fungsi campur kode yang

terdapat pada lagu karya AKB48.

5

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, yaitu:

1.4.1 Manfaat teoritis

Diharapkan penelitian ini dapat meningkatkan wawasan dalam kajian

sosiolinguistik yang berhubungan dengan bilingualisme khususnya

campur kode mengenai jenis dan fungsi campur kode.

1.4.2 Manfaat praktis

Diharapkan penelitian ini dapat memberikan manfaat, terutama bagi para

mahasiswa untuk menambah referensi tentang kajian sosiolinguistik

khususnya penggunaan campur kode pada lagu karya AKB4.

1.5 Sistematika Penulisan

Dalam penulisan skripsi ini dibagi menjadi lima bab, sebagai berikut:

BAB I : Merupakan bab pendahuluan yang berisi latar belakang, ruang

lingkup dan rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II : Merupakan bab tinjauan pustaka yang berisi landasan teori yang

menjelaskan teori-teori yang digunakan berupa penjelasan

mengenai sosiolinguistik, kedwibahasaan, campur kode, jenis

campur kode, fungsi campur kode dan peneitian relevan. Selain

itu terdapat kerangka pemikiran.

BAB III : Merupakan bab metode penelitian yang berisi metode dan teknik

penelitian, populasi dan sampel, langkah-langkah penelitian,

sumber data, dan instrumen penelitian.

6

BAB IV : Merupakan bab pembahasan yang berisi penganalisisan data

menggunakan landasan teori yang terdapat pada bab sebelumnya.

BAB V : Merupakan bab penutup yang berisi simpulan dan saran.

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Sosiolinguistik

Istilah sosiolinguistik baru muncul pada tahun 1952 dalam karya

Haver C. Curie yang menyarankan perlu adanya penelitian mengenai

hubungan antara perilaku ujaran dengan status sosial (Dittmar dalam

Chaer dan Agustina 2010:5).

Sosiolinguistik merupakan ilmu antardisiplin antara sosiologi dan

linguistik yang merupakan dua bidang ilmu empiris yang mempunyai

kaitan erat. Menurut Kridalaksana dalam Chaer dan Agustina (2010:3),

sosiolinguistik lazim didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari ciri

dan berbagai variasi bahasa, serta hubungan di antara para bahasawan

dengan ciri fungsi variasi bahasa itu di dalam suatu masyarakat bahasa.

Sosiolinguistik secara etimologi berasal dari dua kata bahasa

Inggris, yaitu socio dan linguistic. Sosiologi adalah kajian yang objektif

dan ilmiah mengenai manusia di dalam masyarakat, lembaga-lembaga

dan proses sosial yang ada di dalam masyarakat. Sedangkan linguistik

adalah bidang ilmu yang mempelajari bahasa atau bidang ilmu yang

mengambil bahasa sebagai objek kajian. Dengan demikian, dapat

dikatakan bahwa sosiolinguistik adalah bidang ilmu antardisiplin yang

mempelajari bahasa dalam kaitannya dengan penggunaan bahasa itu di

8

dalam masyarakat dengan memperhatikan faktor-faktor sosial, situasional, dan kulturalnya.

Fishman dalam Wijana dan Rohmadi (2013:7) pakar sosiolinguistik yang perannya sangat besar dalam kajian sosiolinguistik, mengatakan bahwa “who speaks what language to whom and when”. Selain itu,

Fishman juga mengatakan bahwa kajian sosiolinguistik lebih bersifat kualitatif. Jadi, sosiolinguistik lebih berhubungan dengan perincian- perincian penggunaan bahasa yang sebenarnya seperti deskripsi pola- pola pemakaian bahasa atau dialek dalam budaya tertentu, pilihan pemakaian bahasa atau dialek tertentu yang dilakukan penutur, topik, dan latar pembicaraan.

Selain itu, Suwito (1985), mengatakan bahwa bahasa dalam kajian sosiolinguistik dipandang sebagai sistem sosial dan sistem komunikasi yang merupakan bagian dari masyarakat yang berkaitan dengan berbagai faktor, baik faktor kebahasaan itu sendiri maupun faktor non kebahasaan, misalnya faktor sosial budaya yang meliputi status sosial, umur, tingkat pendidikan dan jenis kelamin. Sedangkan menurut

Kridalaksana (1993), sosiolinguistik adalah cabang linguistik yang mempelajari hubungan dan saling berpengaruh antarperilaku bahasa dan perilaku sosial.

Adapun teori dari Tetsuo dalam Sudjianto (2007:7) mengatakan bahwa sosiolinguistik merupakan sebuah cabang linguistik yang meneliti

9

bentuk bahasa serta pemakaiannya sehubungan dengan faktor sosial

budaya.

Maka dapat disimpulkan bahwa sosiolinguistik adalah cabang ilmu

linguistik yang berhubungan antara ilmu sosiologi dan linguistik yang

dalam objek penelitiannya, memfokuskan pada penggunaan bahasa dan

faktor sosial yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.

2.1.2 Bilingualisme

Istilah bilingualisme dalam bahasa Indonesia disebut dengan

kedwibahasaan, yaitu berkenaan dengan penggunaan dua bahasa atau

dua kode bahasa. Awal terbentuknya bilingualisme terletak pada

keberadaan masyarakat bahasa yang berarti masyarakat yang

menggunakan bahasa yang disepakati sebagai alat komunikasinya. Pada

umumnya masalah kedwibahasaan (bilingualisme) timbul dari adanya

pertemuan antara dua kelompok penutur bahasa (atau lebih) yang

berbeda bahasa. Kontak antara keduanya secara terus menerus

menghasilkan orang-orang yang dapat menghasilkan lebih dari satu

bahasa.

Bloomfield dalam Chaer dan Agustina (2010:85-86) mengatakan

bahwa bilingualisme adalah kemampuan seseorang penutur untuk

menggunakan dua bahasa dengan sama baiknya. Jadi menurut

Bloomfield, seseorang disebut bilingual apabila dapat menggunakan dua

bahasa yang berbeda dengan tingkatan yang sama baiknya. Tetapi,

Konsep Bloomfield mengenai bilingualisme ini banyak dipertanyakan

10

dan dipersoalkan mengenai bagaimana mengukur kemampuan yang

sama dari seseorang penutur terhadap dua bahasa yang digunakan.

Mackey dalam Chaer dan Agustuna (2010:87) mengatakan dengan

tegas bahwa bilingualisme adalah praktik penggunaan bahasa secara

bergantian, dari bahasa yang satu ke bahasa yang lain, oleh seorang

penutur.

Jadi dapat disimpulkan bahwa kedwibahasaan adalah penggunaan

bahasa secara bergantian yang dilakukan oleh penutur yang dilatar

belakangi oleh suatu situasi dan kondisi yang dihadapi oleh penutur.

Selain bilingualisme, adapun istilah bilingualitas. Bilingualitas adalah

keadaan psikologi seseorang yang mampu menggunakan dua bahasa

dalam komunikasi sosial. Bilingualitas seseorang dapat dilihat dari

berbagai dimensi, seperti kemampuan berbicara di dalam kedua bahasa,

organisasi kognitif (penempatan memori kedua bahasa di dalam otak),

atau status kedua bahasa. Jika kemampuan berbahasa pertama dan

bahasa kedua sama, bilingualitas orang tersebut adalah bilingualitas

seimbang. Sebaliknya, jika kemampuan bahasa pertama lebih dominan

daripada bahasa kedua, maka bilingualitas orang tersebut adalah

bilingualitas dominan.

2.1.3 Campur Kode

Campur kode (code mixing) adalah penggunaan unsur-unsur bahasa,

dari satu bahasa melalui ujaran khusus ke dalam bahasa yang lain. Selain

itu, di dalam campur kode juga terdapat kode dasar yang digunakan dan

11

memiliki fungsi, sedangkan kode-kode lain yang terdapat dalam peristiwa tutur tersebut hanya berupa serpihan (pieces) saja, tanpa fungsi sebagai sebuah kode.

Dalam peristiwa penggunaan campur kode, biasanya dilakukan dengan tidak sengaja ataupun tidak sadar. Hal tersebut didasari pada pemakaian multibahasa yang membuat seseorang mencampur beberapa bahasa asing ke bahasa asli. Tetapi, peristiwa penggunaan campur kode juga bisa dilakukan dengan sengaja ataupun dalam keadaan sadar karena beberapa alasan, seperti keterbatasan istilah dalam bahasa asli, alasan akademik dan lain-lain.

Thealand dalam skripsi Vika Aprilia (2010:12) mengatakan apabila dalam suatu peristiwa tutur terdapat klausa-klausa atau frase-frase yang digunakan terdiri dari klausa dan frase campuran (hybrid clauses, hybrid phrases), dan masing-masing klausa dan frase tidak lagi mendukung fungsi sendiri-sendiri, maka peristiwa yang terjadi ini adalah campur kode.

Nababan dalam skripsi Eko Mandala Putra (2012:10), suatu keadaan berbahasa lain ialah bilamana orang mencampur dua (atau lebih) bahasa atau ragam bahasa (speech act atau discourse) tanpa ada sesuatu yang menuntut pencampuran bahasa itu, disebut campur kode. Selanjutnya,

Nababan juga menjelaskan ciri yang menonjol dalam campur kode ini adalah kesantaian atau situasi informal. Dalam situasi berbahasa yang formal, peristiwa campur kode kurang mendominasi. Kalaupun terdapat

12

campur kode dalam keadaan demikian, itu disebabkan tidak adanya ungkapan yang terdapat dalam bahasa yang sedang dipakai itu, sehingga perlu memakai kata atau ungkapan dari bahasa asing yang bersangkutan.

Kadang-kadang terdapat pula campur kode ini bila pembicara ingin menunjukkan status pelajar ataupun kedudukannya.

Selain itu, Istiati.S dalam Suandi (2014:140), yang mengatakan campur kode dilakukan oleh penutur bukan semata-mata karena alasan situasi pada saat terjadinya interaksi verbal, melainkan oleh sebab-sebab yang bersifat kebahasaan. Sumber dari campur kode bisa datang dari kemampuan berbahasa, bisa pula datang dari kemampuan berkomunikasi, yakni tingkah laku.

Dalam campur kode, penggunaan dua bahasa atau lebih ditandai dengan: a. Masing-masing bahasa tidak lagi mendukung fungsi tersendiri

melainkan mendukung satu fungsi. b. Fungsi masing-masing bahasa ditandai oleh adanya hubungan timbal

balik antara peranan dan fungsi kebahasaan.

Campur kode memiliki ketergantungan yang ditandai oleh adanya hubungan timbal balik antara peranan dan fungsi bahasa. Dalam gejala campur kode unsur-unsur bahasa yang disisipkan oleh penutur

(dwibahasawan) di sela-sela tuturan yang digunakan itu tidak lagi mendukung fungsi tersendiri, melainkan unsur-unsur yang merupakan

13

gejala campur kode tersebut mendukung suatu fungsi (Rusdiawan, dkk

dalam skripsi Eko Mandala Putra 2012:12).

2.1.4 Jenis Campur Kode

Pieter Muysken dalam skripsi Ayu Azhariyah (2013:12-13) yang

mengemukakan 3 jenis campur kode, sebagai berikut:

a. Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu

atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is

given when elements from one langue are mixed (inserted) into another

language”.

b. Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke

bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata,

berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa

lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from

language are not just inserted into another (base) language, but in

volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from

language to the other‟”.

c. Leksikal kongruen, yang berarti menyatakan pembatasan

sosiolinguistik, meliputi materi dari kosakata berbeda pada struktur tata

bahasa yang diucapkan. Dalam bahasa aslinya “Congruent

lexicalization is the type of mixing which calls for socio-linguistic

constraints. It involves material from different lexicons in a

grammatical structure which is said to be shared”.

2.15 Fungsi Campur Kode

14

Dwi Sutana dalam skripsi Sukmawan Wisnu Pradanta (2012:20)

mengemukakan 4 fungsi campur kode, sebagai berikut:

a. Penghormatan

b. Menegaskan sesuatu maksud tertentu

c. Menunjukkan identitas diri

d. Pengaruh materi pembicaraan

Dari penjelasan di atas, penulis hanya akan memfokuskan pada dua

pembahasan terkait dengan campur kode tersebut, yaitu jenis campur

kode menurut Pieter Muysken, yang mengemukakan 3 jenis campur,

yaitu penyisipan, alternasi, dan leksikal kongruen dan fungsi campur

kode menurut Dwi Sutana yang mengemukakan 4 fungsi campur kode,

yaitu penghormatan, menegaskan suatu maksud tertentu, menunjukkan

indentitas diri, dan pengaruh materi pembicaraan. Dalam penelitian ini,

teori Pieter Muysken dan teori Dwi Sutana sangat mendukung dalam

proses penelitian yang dilakukan oleh penulis pada lirik lagu AKB48.

2.2 Penelitian Relevan

Sumawarti, dkk (2012) melakukan penelitian dengan judul “Analisis

Campur Kode Dan Alih Kode Pada Rubrik “Ah… Tenate” Dalam Harian

Salopos”. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Salah

satu rubrik dalam harian Solopos yaitu rubrik “Ah...Tenane” merupakan

rubrik yang di dalamnya berisi cerita kejadian sehari-hari yang santai namun

menghibur, serta menggunakan bahasa yang menunjukkan pengaruh latar

belakang budaya Jawa. Isi dari rubrik ini lebih kepada hal-hal keseharian yang

15

menghibur, sebagai bahan penyegar pikiran. Rubrik ini banyak mengandung ketidakpatuhan bahasa yang salah satunya berwujud campur kode bahasa Jawa terhadap bahasa Indonesia. Hasil penelitian yang berhubungan dengan pembahasan mengenai campur kode adalah bahwa bentuk campur kode pada rubrik “Ah...Tenane” harian Solopos yaitu berwujud (1) kata; (2) frasa; (3) kata ulang (reduplikasi); serta (4) klausa. Bentuk campur kode yang paling dominan adalah bentuk kata karena pengaruh latar belakang pembaca yang bermacam-macam, baik status sosial maupun pendidikan. Adapun fungsi pemakaian bentuk campur kode pada rubrik “Ah...Tenane” harian Solopos adalah (1) untuk menegaskan atau meyakinkan suatu hal; (2) untuk mengakrabkan atau menyantaikan pembicaraan karena perubahan persepsi; (3) untuk menghormati; (4) untuk meningkatkan gengsi; (5) untuk menyesuaikan topik atau materi pembicaraan yang terjadi; dan (6) untuk menunjukkan rasa atau situasi emosional.

Eko Mandala Putra (2012) melakukan penelitian dengan judul “Analisis

Penggunaan Campur Kode Dalam Ceramah Y.M. Bhikkhu Uttamo”. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini, penulis menyampaikan bahwa salah satu sarana yang digunakan menyampaikan pesan kepada orang lain adalah melalui ceramah atau pidato. Sebab Melalui ceramah ataupun pidato seseorang dapat menyampaikan gagasan, pikiran atau informasi kepada orang banyak secara lisan. Dalam pelaksanaanya antara pidato dan ceramah tidak dapat dibedakan, keduanya sama-sama menyampaikan suatu gagasan atau pesan kepada khalayak. Hasil penelitian

16

menyatakan bahwa, (1) bentuk campur kode dalam ceramah Y.M. Bhikkhu

Uttamo yakni berupa kata, frasa serta klausa; (2) jenis campur kode yang terdapat dalam ceramah Y.M. Bhikkhu Uttamo merupakan campur kode ke luar (outer code mixing), karena bahasa yang dicampurkan dalam ceramahnya merupakan bahasa asing, yakni bahasa Pali dan bahasa Inggris. Sedangkan campur kode ke dalam tidak ditemukan satu pun data dalam penelitian; (3)

Ada beberapa fungsi campur kode dalam ceramah Y.M. Bhikkhu Uttamo, yakni sebagai perulangan, sebagai penyisip kalimat, dan sebagai kutipan; (4) faktor penyebab terjadinya campur kode dalam ceramah Y.M. Bhikkhu

Uttamo disebabkan oleh beberapa faktor, yakni pertama, karena penutur sendiri dalam hal ini Y.M. Bhikkhu Uttamo dengan sengaja melakukan campur kode dalam ceramahnya guna meyakinkan pendengar tentang apa yang disampaikan. Selain itu juga karena Y.M. Bhikkhu Uttamo sebagai seorang rohaniawan Buddhis tentu sering membaca buku-buku Dhamma yang didalamnya terdapat banyak istilah bahasa Pali sehingga hal ini pula penyebab dilakukannya campur kode. Kedua, karena kebiasaan penutur dalam menggunakan bahasa lain dalam ceramahnya. Hal ini dikarenakan beliau menguasai lebih dari satu bahasa, yakni bahasa Pali dan bahasa Inggris.

Kemudian, Sukmawan Wisnu Pradanta (2012) melakukan penelitian dengan judul “Pemakaian Alih Kode Dan Campur Kode Bahasa Jawa Di Pasar

Elpabes Proliman Balapan Surakarta”. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti mengatakan bahwa mengenai pemakaian bahasa Jawa oleh masyarakat Pasar Elpabes Proliman

17

Balapan Surakarta ini terdapat beberapa masalah, salah satunya penggunaan campur kode. Hasil penelitian yang berhubungan dengan pembahasan mengenai campur kode adalah bahwa (1) campur kode yang ditemukan di

Pasar Elpabes Proliman Balapan Surakarta dibagi menjadi berbagai macam bentuk menurut struktur kebahasaan yang terlibat didalamnya sebagai berikut: campur kode berwujud penyisipan kata dasar, campur kode berwujud penyisipan kata jadian, campur kode berwujud penyisipan frasa, campur kode berwujud penyisipan perulangan kata, campur kode berwujud penyisipan baster, dan campur kode berwujud penyisipan klausa; (2) Beberapa fungsi campur kode yang ditemukan di Pasar Elpabes Proliman Balapan Surakarta adalah lebih argumentatif meyakinkan mitra tutur, lebih persuasif menyuruh mitra tutur, menegaskan maksud tertentu, lebih prestis; (3) ditemukan faktor yang melatarbelakangi pemakaian campur kode di Pasar Elpabes Proliman

Balapan Surakarta adalah identifikasi peranan atau peran sosial penutur, prinsip kesopanan dan kesantunan penutur, dan penutur ingin menafsirkan atau menjelaskan maksud yang diinginkannya.

Berdasarkan beberapa penelitian yang sudah dipaparkan sebelumnya, para peneliti dalam penelitiannya menggunakan metode deskriptif kualitatif.

Media yang telah diteliti antara lain surat kabar, ceramah, dan bahasa Jawa.

Hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut adalah mengenai bentuk campur kode, fungsi campur kode, jenis campur kode, dan faktor campur kode yang terdapat pada masing-masing pembahasan yang diangkat oleh para peneliti terdahulu.

18

Pada penelitian ini, dilakukan analisis campur kode pada media lirik

lagu dengan judul “Penggunaan Campur Kode pada Lagu Karya AKB48”

untuk mengetahui jenis dan fungsi campur kode yang terdapat pada lirik lagu.

Sebagai pembeda dari penelitian sebelumnya adalah dilakukan

pengelompokkan campur kode sesuai dengan jenis campur kode yang terdapat

pada lirik lagu. Kemudian, menganalisis lebih lanjut untuk menentukan fungsi

campur kode lirik lagu tersebut.

2.3 Kerangka Pemikiran

Dalam penelitian ini, penulis tertarik untuk mengetahui jenis dan fungsi

campur kode pada lagu karya AKB48. Untuk mengetahui hasil dari rumusan

masalah yang telah diangkat, terlebih dahulu perlu dilakukan identifikasi jenis

campur kode yang terdapat pada lirik lagu. Setelah itu, dilakukan

pengelompokkan berdasarkan jenis campur kode yang terdapat pada lirik lagu,

yaitu termasuk dalam jenis campur kode penyisipan atau jenis campur kode

alternasi. Dari pengelompokkan jenis campur kode tersebut, terdapat kata,

frasa atau klausa sebagai keterangan bahwa jenis campur kode yang terdapat

pada lirik lagu tersebut berupa kata, frasa atau klausa. Kemudian, dilakukan

penganalisisan lebih lanjut untuk menentukan fungsi campur kode pada lirik

lagu AKB48. Dengan begitu, jenis dan fungsi campur kode pada lirik lagu

AKB48 dapat mudah dipahami dan tergambar dengan jelas. Berikut kerangka

pemikiran dari penelitian ini:

19

LIRIK LAGU AKB48

Jenis Campur Kode: 1. Penyisipan 2. Alternasi

Fungsi Campur Kode: 1. Penghormatan 2. Menegaskan suatu maksud tertentu

3. Menunjukkan identitas diri

4. Pengaruh materi pembicaraan

SIMPULAN

20

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Metode dan Teknik Penelitian

3.1.1 Metode penelitian

Dalam penelitian ini akan digunakan metode penelitian deskriptif

kualitatif. Metode penelitian deskriptif adalah suatu penelitian yang

dilakukan dengan tujuan utama untuk memberikan gambaran atau

deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif. Desain penelitian ini

digunakan untuk memecahkan atau menjawab permasalahan yang

sedang dihadapi pada situasi sekarang. Penelitian deskriptif juga berarti

penelitian yang dimaksudkan untuk menjelaskan fenomena atau

karakteristik individual, situasi atau kelompok tertentu secara akurat.

Sedangkan metode penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan

untuk meneliti pada kondisi objek alamiah dimana peneliti merupakan

instrumen kunci (Sugiyono, 2005). Dapat dikatakan metode penelitian

kualitatif cenderung menggunakan teknik penganalisisan.

Maka, penulis memilih menggunakan metode penelitian deskriptif

kualitatif pada penelitian ini untuk menganalisis dan mendeskripsikan

penggunaan campur kode pada lagu karya AKB48.

21

3.1.2 Teknik penelitian

Teknik penelitian ini meliputi dua aspek, yaitu teknik pengumpulan

data dan teknik pengolahan data. Pada teknik pengumpulan data, penulis

menggunakan metode kajian pustaka.

Dalam metode kajian pustaka, penulis mengumpulkan data yang

mendukung teori penelitian dan mengumpulkan data berupa lirik lagu

karya AKB48 yang mengandung campur kode.

Dalam tahap pengolahan data, terlebih dahulu penulis membaca dan

menemukan jenis campur kode apa yang terdapat pada lirik lagu karya

AKB48, kemudian lirik lagu tersebut dipisahkan berdasarkan jenisnya,

yaitu masuk ke dalam jenis campur kode penyisipan berupa kata, frasa,

atau klausa atau masuk ke dalam jenis campur kode alternasi berupa

kata, frasa, atau klausa. Selanjutnya, lirik lagu tersebut dimasukkan ke

dalam tabel untuk dilakukan analisis lebih lanjut untuk menentukan

fungsi campur kode lirik lagu tersebut.

3.2 Populasi dan Sampel

Dari kumpulan lirik lagu AKB48 yang berjumlah lebih dari 200 lirik lagu,

penulis hanya mengambil 35 lirik lagu yang mengandung campur kode

sebagai populasi. Sample yang digunakan sebanyak 22 lirik lagu jenis campur

kode penyisipan berupa kata sebanyak 8 lirik lagu, frasa sebanyak 11 lirik

lagu, dan klausa sebanyak 3 lirik lagu dan 13 lirik lagu jenis campur kode

alternasi berupa kata sebanyak 5 lirik lagu, frasa sebanyak 7 lirik lagu, dan

klausa sebanyak 1 lirik lagu.

22

3.3 Langkah-Langkah Penelitian

3.3.1 Tahap perencanaan

a. Mencari informasi tentang pokok permasalahan yang akan dijadikan

rumusan masalah.

b. Menentukan sumber data yang akan membantu peneliti dalam

menggunakan data-data tersebut berdasarkan masalah penelitian.

c. Menentukan instrumen penelitian yang tepat untuk digunakan dalam

pengumpulan data

d. Melakukan studi pustaka sesuai dengan masalah penelitian.

3.3.2 Tahap pelaksanaan

a. Menentukan lagu AKB48 yang menjadi sampel dalam penelitian.

b. Menganalisis lirik lagu dengan memisahkannya berdasarkan jenis

campur kode yang terdapat pada lirik lagu tersebut yang berupa kata,

frasa, atau klausa dan kemudian dimasukkan ke dalam tabel untuk

dianalisis lebih lanjut.

c. Mengklasifikasi campur kode pada lagu AKB48 berdasarkan

fungsinya.

3.4 Sumber Data

3.4.1 Data primer

Data primer dalam penelitian ini adalah lagu karya AKB48 yang

dikumpulkan langsung oleh penulis untuk dijadikan sebagai sumber

pertama atau objek penelitian pertama untuk melakukan penelitian.

23

3.4.2 Data sekunder

Data sekunder dalam penelitian ini adalah berupa buku-buku, literatur,

serta situs-situs di internet yang berkaitan dengan penelitian yang akan

dilakukan.

3.5 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang akan digunakan pada penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Kartu data dengan memuat data-data campur kode yang terdapat pada lagu

karya AKB48.

2. 35 buah lirik lagu karya AKB48 yang mengandung gejala campur kode.

3. Data yang berhubungan dengan campur kode.

24

BAB IV

PEMBAHASAN

Pada bab IV ini, penulis akan mendeskripsikan hasil penelitian dari

penggunaan campur kode pada lagu karya AKB48. Berdasarkan teori dari Pieter

Muysken yang membagi tiga jenis campur kode, yaitu penyisipan, alternasi, dan

leksikal kongruen dan teori Dwi Sutana yang membagi 4 fungsi campur kode, yaitu

penghormatan, menegaskan suatu maksud tertentu, menunjukkan identitas diri, dan

pengaruh materi pembicaraan sebagai berikut:

4.1 Jenis campur kode penyisipan

4.1.1 Kata

Tabel 1

No. Judul Lirik 1. River 前へ進め! Single: 14th single-river (Got it!) 立ち止まるな! 2009.10.21 (Got it!) 目指すは陽が昇る場所 AKB48 2nd Best Album-Kamikyoku 希望の道を歩け! tachi

2010.04.07 Mae e susume!

(Got it!) AKB48 4th Best Tachidomaru na! Album-0 to 1 no aida (Got it!) 2015.11.18 Mezasu wa hi

ga noboru basho Kibou no michi wo aruke!

Majulah ke depan! (Mengerti!) Janganlah berhenti! (Mengerti!) Tujuan ke tempat matahari

25

terbit Ayo langkah di jalan harapan!

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Kata got it termasuk jenis campur kode penyisipan berupa kata karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode pada lirik lagu di atas adalah menegaskan suatu maksud tertentu karena terdapat unsur penegasan dari kata got it tersebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu di atas, sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi

3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu Pradanta,

2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya menegaskan suatu maksud tertentu karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 2

No. Judul Lirik Album 2. Viva hurricane 陽が消え空消え Single: 6th Single- (cloud cloud cloud) Yuuhi wo mite iru 何かが近づく影 ka? 俄かに天気は崩れ 2007.10.31 瞬(まばた)きをひと つする間に 愛はいつだって 熱帯低気圧になるよ

Hi ga kie sora kie

26

(cloud cloud cloud) Nanika ga chikadzuku kage Niwaka ni tenki wa kuzure Mabataki wo hitotsu suru aida ni Ai wa itsu datte nettaiteikiatsu ni naru yo

Mentari dan langit hilang (awan awan awan) Bayangan sesuatu mendekat Lalu cuaca mendadak berubah Sebelum kedua kelopak mata bertemu Tanpa di sadari kita telah berubah menjadi bagai tropis

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Kata cloud termasuk jenis campur kode penyisipan berupa kata karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena terdapat unsur penekanan dari kata cloud tersebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

27

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 3 No. Judul Lirik Album 3. Kurumi to 目と目が合った時 Single:19th dialogue 何かしら Single-Change 感じたのよ No junban 2010.12.08 気配 消していても

鼓動が

伝わったわ

少し離れた 場所で あなたは そんな素振りも見せずに Cool

Me to me ga atta toki Nanikashira kanjita no yo Kehai keshite ite mo Kodou ga tsutawatta wa

Sukoshi hanareta basho de Anata wa sonna soburi mo misezu ni Cool

Saat mata saling bertemu Sesuatu dapat kurasakan Meskipun tidak ada tanda Debarannya tetap tersampaikan

Agak jauh dariku... Disana kamu tidak menunjukkan gerak-gerik apapun Keren

28

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu

atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given

when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Kata cool termasuk jenis campur kode penyisipan berupa kata karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode pada lirik di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena terdapat unsur penekanan dan ada unsur rasa kagum yang gambarkan pada kata cool tersebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

29

Tabel 4 No. Judul Lirik Album 4. Romance rocket 長い夢が叶う AKB48 Team 4 瞬間 2nd Stage "Te そっと瞳閉じて wo tsunaginagara" 数えて 2013.11.03– すぐに点火されるわ 2014.04.15 3!2!1! fire!

Nagai yume ga kanau shunkan Sotto hitomi kazoete Sugu ni tenka sareru wa 3!2!1! fire!

Di momen impian lama menjadi nyata Perlahan menutup mata dan menghitunglah Tak lama lagi kan meluncur 3!2!1! api!

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Kata fire termasuk jenis campur kode penyisipan berupa kata karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode pada lirik di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena terdapat unsur penekanan dari kata fire tersebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah

30

berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 5 No. Judul Lirik Album 5. Suifu wa arashi 激しい嵐を AKB48 Team B ni yume wo miru 力に変えろ! 3rd Stage 今だ!船を出すんだ! "Pajama Drive" (Shounichi / 出航! Senshuuraku) 昂(たかぶ)る気持ちを 2008.03.01- 勇気に変えろ! 2009.02.01 and 夢の帆を張れ! 2014.04.28- 水夫たちよ 2015.08.27 Believe! AKB48 Team B Hageshii arashi wo 3rd Stage Studio chikara ni kaero! Recordings Ima da! Fune wo dasunda! “Pajama Drive” Shukkou! 2013.01.01 Takaburu kimochi wo yuuki ni kaero! AKB48 Yume no ho wo hare! Research Suifutachi yo Students 7th Believe! Stage "Pajama Drive" Ubahlah badai yang dahsyat 2013.03.20– menjadi kekuatan 2013.10.27 Sekarang! Keluarkan kapal! Berlayar! Ubahlah kegembiaraan menjadi keberanian Kembangkan layar mimpi! Wahai pelaut Percaya!

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu

atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given

when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Kata believe termasuk jenis campur kode penyisipan berupa kata karena

31

tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah menegaskan suatu maksud tertentu karena ada unsur penegasan dari kata believe tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat diabndingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya menegaskan suatu maksud tertentu karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 6 No. Judul Lirik Album 6. 会いたかった Single: 1st 会いたかった singleAitakatta 会いたかった 2006.10.25 Yes! AKB48 1ST Best 会いたかった Album-SET LIST- 会いたかった Greatest Songs 会いたかった 2006-2007 Yes! 2008.01.01 君に。。。 AKB48 2nd Best Aitakatta Album Aitakatta Kamikyokutachi Aitakatta 2010.04.07 Yes! Aitakatta AKB48 3rd Best Aitakatta Album SET LIST- Aitakatta Greatest Songs- Yes! Kanzenban Kimi ni… 2010.07.14

Ingin bertemu AKB48 4th Best Ingin bertemu Album 0 to 1 no

32

Ingin bertemu aida Ya! 2015.11.18 Ingin bertemu Ingin bertemu Ingin bertemu Ya! Denganmu…

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Kata yes termasuk jenis campur kode penyisipan berupa kata karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakankata yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah menegaskan suatu maksud tertentu karena ada unsur penegasan dari kata yes tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya menegaskan suatu maksud tertentu karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

33

Tabel 7

No. Judul Lirik Album 7. Beginner 雨は止んだ Single: 18th 風は止んだ single– 見たことのない Beginner 2010.10.27 光が差すよ

今が時だ AKB48 1st 君は生まれ変わった Original Beginner! Album–Koko ni ita koto Ame wa yanda 2011.06.08 Kaze wa yanda Mita koto no nai AKB48 4th Best Hikari ga sasu yo Album–0 to 1 Ima ga toki da no aida Kimi wa umarekawatta 2015.11.18 Beginner!

Hujan pun reda angin pun reda Dan cahaya yang baru akan mulai bersinar Inilah saatnya Kau pun telah terlahir kembali Pemula!

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Kata beginner termasuk jenis campur kode penyisipan berupa kata karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain.

Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari kata beginner tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang

34

membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnyapengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 8 No. Judul Lirik Album 8. Party ga PARTY! AKB48 Team A hajimaru yo すべてを忘れて! 1st Stage PARTY! "PARTY ga 体 動かしちゃえ! hajimaru yo PARTY! (Shounichi / さあ 楽しみましょう! Senshuuraku) PARTY! 2005.12.08- 2006.03.31 夜はこれからだよ!

AKB48 Team A PARTY! 1st Stage Subete wo wasurete! Original Studio PARTY! Recordings Karada ugokashichae! "PARTY ga PARTY! Hajimaru yo" Saa tanoshimimashou! 2007.03.07 PARTY!

Yoru wa kore kara da yo! AKB48 Team A

1st Stage Studio PESTA! Recordings Lupakan segalanya! Collection PESTA! "PARTY ga Gerakkan tubuhmu! Hajimaru yo" PESTA! 2013.01.01 Ayo kita bersenang-senang! AKB48 Team K PESTA! 1st Stage Malam ini baru dimulai! "PARTY ga

hajimaru yo" (Shounichi / Senshuuraku) 2006.04.01 - 2006.07.05 and 2006.11.08- 2006.12.14 AKB48 Team K

35

1st Stage Original Studio Recordings "PARTY ga hajimaru yo" 2007.03.07

AKB48 Team K 1st Stage Studio Recordings Collection "PARTY ga hajimaru yo" 2013.01.01

AKB48 Team 8 1st Stage "PARTY ga hajimaru yo" (Shounichi / Senshuuraku) 2014.08.05– 2015.08.15 and 2015.08.16

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Kata party termasuk jenis campur kode penyisipan berupa kata karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari kata party tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah

36

berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya

pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga

fungsi lainnya.

4.1.2 Frasa

Tabel 9

No. Judul Lirik Album 1. Halloween night Halloween night! Single: 41st さあ踊れ! single- 溢れる人の波 halloween そう理屈よりノリで行け! night 2015.08.26 こんな世界の片隅で 恋するメイクとコスチュ ーム Special night!

Halloween night! Saa odore! Afureru hito no nami Sou rikutsu yori nori deike! Konna sekai no katasumi de koi suru meiku to kosuchuumu Special night!

Malam halloween! Ayo menari! Di lautan ombak manusia Tak perlu pikir panjang, ikuti saja! Di pojokan dunia seperti ini ada kostum dan dandanan yang dicintai Malam khusus!

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu

atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given

when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa special night termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa

37

karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain.

Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari frasa special night tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnyapengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 10 No. Judul Lirik Album 2. Manatsu no 真夏のsounds good! Single: 26th sounds good つぶやきながら Single- 次のステップへ進みたい Manatsu no Sounds good! ね 2012.05.23 恋のカリキュラム

AKB48 3rd 波音sounds good! Original 心が騒ぐよ Album-Tsugi 去年よりも no ashiato 僕は本気になる 2014.01.22

Manatsu no sounds good! AKB48 4th Tsubuyakinagara Best Album-0 Tsugi no suteppu e susumitai to 1 no aida ne 2015.11.18 koi no karikyuramu

Namioto sounds good! Kokoro ga sawagu yo Kyonen yori mo boku wa honki ni naru

38

Musim panas kedengarannya bagus!

Sambil membisikkannya Ke tahapan berikutnya, kuingin lanjutkan kurikulum dari cinta Suara ombak kedengarannya bagus! Hati ini bergemuruh Aku ingin lebih serius dari tahun lalu

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa sounds good termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain.

Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur pendapat dari frasa sounds good tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

39

Tabel 11 No. Judul Lirik Album 3. Namida surprise! Happy! happy birthday Single: 12th ケーキのキャンドルを Single- Namida 一息で Surprise! さあ 吹き消せよ 2009.06.24 君のためのパーティー始 AKB48 2nd めよう Best Album- Happy! happy birthday Kamikyokutac Keeki no kyandoru wo hi Hitoiki de 2010.04.07 saa fukikese yo AKB48 4th Kimi no tame no paatii Best Album–0 hajimeyou to 1 no aida 2015.11.18 Selamat! selamat ulang tahun Lilin yang di atas kuenya Sekali tiup matikan semuanya Ayo dimulai pesta hanya untuk dirimu

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa happy birthday termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur sebuah ucapan dari frasa happy birthday tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah

40

berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 12 No. Judul Lirik Album 4. Don’t disturb! My love Original studio 少し年上の恋は recording True love (album: Team K そう リードして欲しい 2nd Stage の "Seishun Girls") 2007.03.07 強引なくらいがいいわ

ウインカーみたいに Studio recording ときめいて collectiion (album: Team K My love 2nd Stage Sukoshi toshiue no koi wa "Seishun Girls" True love ~Studio Sou riido shite hoshii no Recordings Gouin na kurai ga ii wa Collection~) Winkaa mitai ni 2013.01.01 Tokimeite

Cintaku Cinta yang umurnya sedikit di atas Cinta sejati Ya diriku ingin kau yang memimpin Sampai memaksa jika tidak mengapa Bagai lampu sen di mobil Berkedip kedip

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa my love dan true love termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh

41

pengarang dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari frasa my love dan true love tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 13 No. Judul Lirik Album 5. Sonna konna そんなこんなわけで AKB48 wake de ちょっと じたばたと巡 Himawari-gumi り会い 1st Stage "Boku no taiyou" いやよ だめよ AKB48 くんずほぐれつで華々し Himawari-gumi く恋して 1st Stage Studio 夏の男は Recordings 手が早すぎる "Boku no taiyou" Seaside love 2013.01.01

Sonna konna wake de AKB48 Team 4 Chotto jitabata to meguriai 1st Stage "Boku Iya yo dame yo no taiyou" Kunzuhoguretsu de AKB48 Team 4 hanabanashiku koishite 1st Stage Studio Natsu no otoko wa Recordings Te ga hayasugiru "Boku no taiyou" Seaside love 2013.01.22

Dengan berbagai macam AKB48 Research alasan Students 6th Sedikit bantahan bertemu Stage "Boku no

42

kembali taiyou" Tak suka tak boleh 2012.10.26– Terikat dan jadi mencinta 2013.03.17 dengan begitu indah Lelaki musim panas Tangannya sangat cepat Cinta tepi laut

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa seaside love termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakanfrasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain.

Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur pernyataan dari frasa seaside love tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

43

Tabel 14 No. Judul Lirik Album 6. Takeuchi senpai 東京の大学に AKB48 行っちゃったら・・・(so Himawari-gumi sad) 1st Stage "Boku まだ先のことなのに no taiyou" AKB48 私は一人で Himawari-gumi 不安になる 1st Stage Studio Recordings Toukyou no daigaku ni "Boku no Icchattara...(so sad) taiyou" Mada saki no koto na no ni 2013.01.01 Watashi wa hitori de Shinpai ni naru AKB48 Team 4 1st Stage "Boku Saat pergi ke universitas di no taiyou" Tokyo (sangat sedih) AKB48 Team 4 Meskipun perginya masih 1st Stage Studio lama Recordings Nanti aku sendirian "Boku no Menjadi khawatir taiyou" 2013.01.22

AKB48 Research Students 6th Stage "Boku no taiyou" 2012.10.26– 2013.03.17

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa so sad termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur ungkapan perasaan dari frasa so sad tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan

44

teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 15 No. Judul Lirik Album 7. Beach sandal ラジオから流れて Original studio あの夏のfavorite song recording (album: 強い陽射しと波の音が AKB48 Team K 2nd Stage "Seishun 記憶のドアを叩く Girls")

2007.03.07 Rajio kara nagareteru Studio recording ano natsu no favorite collection song (Album:AKB48 Tsuyoi hizashi to nami no Team K2nd Stages oto ga Studio Re-cording kioku no doa wo "Seishun Girls") tataku 2013.01.01 Mengalir dari radio

lagu kesukaan di AKB48 Team B 1st musim panas Stage "Seishun Sengatan sinar mentari Girls" dan suara ombak AKB48 Team B 1st bagai mengetuk pintu Stage Studio kenangan Recordings “Sei- shun Girls" 2013.01.01

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa favorite song termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang

45

dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain.

Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur pernyataan dari frasa favorite song tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 16 No. Judul Lirik Album 8. Chime wa love チャイムはlove song AKB48 Team 4 song 愛しきメロディー 2nd Stage "Te wo 流れた瞬間に tsunaginagara" 2013.11.03- キュンとする 2014.04.15 あなたが無意識に 窓の外見た時 目と目が合うの 5秒のデート中

Chaimu wa love song Itoshiki merodii Nagareta shunkan ni Kyun to suru Anata ga muishiki ni mado no soto mita toki Me to me ga au no Go byou no deetochuu

Bel sekolah adalah lagu cinta Melodi yang aku cinta Saat bunyinya aku dengar Terasa di hati Di saat kau tidak sengaja

46

melihat keluar jendela Kita saling memandang Kencan selama lima detik

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa love song termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain.

Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur perumpamaan dari frasa love song tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 17 No. Judul Lirik Album 9. ギラギラツ容赦ない太陽 Flying Get が (single: 22nd 強火で照りつけるon the Single –Flying beach Get) 2011.08.24 自惚れ温度は急上昇

落ち着かないのは真夏の AKB48 2nd 性(さが) だね Original Album- Gira gira youshanai taiyou 2012-08-15 ga

47

Tsuyobi de teritsukeru on AKB48 4th the beach Best Album-0 Unubore ondo wa to 1 no aida kyuujoushou 2015-11-18 Ochitsukanai no wa manatsu no saga da ne

Kilau-kilau matahari bersinar Kobaran tak mengenal ampun di pantai Suhu tubuh pun mendadak meningkat Kegelisahan di musim panas itu hal biasa

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa on the beach termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain.

Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur keterangan tempat dari frasa on the beach tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

48

Tabel 18 No. Judul Lirik Album 10. Tsundere 恋は面倒だわ Original studio 一回のキスだけで recording もっともっとせがんでく (album: album: Team A 5th るし。。。 Stage "Renai もっともっと本気になる Kinshi Jourei") し。。。 2009.08.11 もっともっと 拘束するし。。。 Studion 男は recording No thank you! collection (album: Koi wa mendou da wa AKB48 Team Ikkai no kisu dake de A 5th Stage Motto motto "Renai Kinshi segandekurushi… Jourei" ~ Motto motto honki ni Studio narushi… Recordings Motto motto kousoku suru Collection~) shi… 2013.01.01 Otoko wa No thank you!

Cinta terlalu merepotkan Hanya dengan satu ciuman Lebih lebih minta lagi… Lebih lebih menjadi serius… Lebih lebih semakin meningkat… Cowok itu Tidak terima kasih!

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa no thank you termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang

49

dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain.

Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah menegaskan suatu maksud tertentu karena ada unsur penegasan dari frasa no thank you tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya menegaskan suatu maksud tertentu karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 19 No. Judul Lirik Album 11. UZA 君は君で愛せばいい Single: 28th 相手のことは考えなくて Single-UZA いい 2012-10-31

思うがままに愛せばいい AKB48 3rd 運がよければ愛し合える Original かも。。。 Album-Tsugi 傷ついても傷ついても no ashiato 本気であればあるほど気 2014-01-22 づかないんだ AKB48 4th No way Best Album-0 to 1 no aida Kimi wa kimi de aiseba ii 2015-11-18 Aite no kotow a kangaenakute ii Omou ga mama ni aiseba ii Un ga yokereba aishi aeru kamo… Kizutsuite mo kizutsuite mo Honki de areba aru hodo Kidzukanainda

No way

50

Seharusnya kamu mencintai dengan caramu sendiri Tanpa harus memikirkan orang lain Seharusnya kamu mencintai kesenanganmu sendiri Jika kamu beruntung mungkin mereka akan mencintaimu…

Kamu akan terluka dan semakin terluka Bahkan jika kamu bersungguh-sungguh mereka takkan menyadarinya

Tidak mungkin

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Frasa no way termasuk jenis campur kode penyisipan berupa frasa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari frasa no way tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

51

4.1.3 klausa

Tabel 20 No. Judul Lirik Album 1. Itoshisa no (I'm gonna dreaming of AKB48 defense you) Himawari- 錆びついた扉みたいに gumi 1st Stage 軋む感情 "Boku no taiyou" 閉ざす心 AKB48 本当の自分 Himawari- ずっと好きになれずに gumi 1st Stage 引きずった鎖 Studio Recordings (I'm gonna dreaming of "Boku no you) taiyou" Sabitsuita tobira mitai ni 2013.01.01 Kishimu kanjou Tozasu kanjou AKB48 Team Hontou no jibun 4 1st Stage Zutto suki ni narezu ni "Boku no Hikizutta kusari taiyou" AKB48 Team (Aku akan 4 1st Stage memimpikanmu) Studio Bagaikan pintu yang telah Recordings berkarat "Boku no Perasaan yang berderik taiyou Hati yang tertutup 2013.01.22 Diri sendiri sebenarnya tidak pernah bisa suka AKB48 Bagai rantai yang mengikat Research Students 6th Stage "Boku no taiyou" 2012.10.26– 2013.03.17

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu

atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given

when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Klausa l‟m gonna dreaming of you termasuk jenis campur kode

penyisipan berupa klausa karena tdak berhubungan dengan pesan yang

disampaikan oleh pengarang dan merupakan klausa yang hanya menyatu atau

52

masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari klausa l‟m gonna dreaming of you tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 21 No. Judul Lirik Album 2. Baby baby baby I love you baby baby baby Single: 9th 微笑んでくれ single– baby! 僕を虜にした唇 baby! baby!) 君を独占させてよ 2008.06.01 AKB48 2nd せめて夢の中で Best Album-

Kamikyokutac I love you baby baby baby hi Hohoende kure 2010.10.07 Boku wo toriko ni shita

kuchibiru AKB48 4th Kimi wo dokusen sasete yo Best Album-0 Semete yume no naka de to 1 no aida

2015.11.18 Aku cinta kamu sayang

sayang sayang Tersenyumlah padaku Bibir yang membuatku menjadi terpikat Biarkanlah kumiliki dirimu Walau hanya di dalam mimpi

53

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Klausa l love you baby baby baby termasuk jenis campur kode penyisipan berupa klausa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan klausa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur ungkapan perasaan dari klausa l love you baby baby baby tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 22 No. Judul Lirik Album 3. Switch You touch me Original studio recording 愛のスイッチを押させあ (album: album: げるよ Team A 5th 知らない私が出て来る Stage "Renai 見つめ合うよりもキスし Kinshi Jourei") 2009.08.11 よう

肌を重ね Studio 扉が今開くよ recording collection You touch me (album: AKB48 Team

54

Ai no suicchi wo osasete A 5th Stage ageru yo "Renai Kinshi Shiranai watashi ga dete Jourei" ~ kuru Studio Mitsumeau yori mo kisu Recordings shiyou Collection~) hada wo kasane 2013.01.01 Tobira ga ima aku yo Kamu menyentuhku

Kuperbolehkan dirimu tuk menekan tombol cinta Sisi lain dari diriku pun muncul Daripada berpandangan, ciumlah aku sentuhlah kulitku Sekarang pintu pun terbuka

Penyisipan, yang berarti terjadi ketika unsur dari satu bahasa menyatu atau masuk ke bahasa lain. Dalam bahasa aslinya yaitu “Insertion is given when elements from one langue are mixed (inserted) into another language”.

Klausa you touch me termasuk jenis campur kode penyisipan berupa klausa karena tidak berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan klausa yang hanya menyatu atau masuk ke bahasa lain. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari klausa you touch me tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode penyisipan karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

55

4.2 Jenis campur kode alternasi

4.2.1 Kata

Tabel 23 No. Judul Lirik Album 1. Iiwake maybe Maybe Single:13th single Maybe –iiwake maybe 好きなのかもしれない 2009.08.26 それが恋だと わかってるけど AKB48 2nd Best Album– 言い訳maybe Kamikyokutachi

2001.04.07 Maybe

Maybe AKB48 4th Best Suki na no kamo shirenai Album-0 to 1 no Sore ga koi da to aida wakatteru kedo 2015.11.18 Iiwake maybe

Mungkin Mungkin Mungkin aku suka kepadamu Meski ku tau bahwa itu adalah cinta Alasanku mungkin

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk

ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata,

berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa

lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from

language are not just inserted into another (base) language, but

involved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from

language to the other‟”.

Kata maybe termasuk jenis campur kode alternasi berupa kata karena

berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan

56

merupakan kata yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur pendapat dari kata maybe tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-

13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya.

Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

57

Tabel 24

No. Judul Lirik Album 2. Rope no yuujou Watch it! AKB48 Team 4 落石 2nd Stage "Te wo My god! tsunaginagara" 避けろよ! 2013.11.03– 声を枯らし叫んだのに 2014.04.15

悪い夢か?

Watch it! Rakuseki My god! Sakero yo! Koe wo karashi sakenda no ni Warui yume ka?

Awas! Batu jatuh Tuhanku! Menghindarlah! Berteriak sampai suara mengering Hanya mimpi buruk?

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Kata watch it termasuk jenis campur kode alternasi berupa kata karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari kata watch it tesebut.

58

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 25

No. Judul Lirik Album 3. Warning Warning! Original Warning! studio Warning! recording (album: Team 君のために A 3rd stage 警告しましょ! “Dareka no 騙されるな! Tame ni) 2007.03.07 乙女たちに!

だって Studio わがままばかり recording 言ってるくせに collection なんて 移り気な (album: Team 二枚舌なんだ A 3rd Stage "Dareka no Warning! Tame ni" ~ Warning! Studio Warning! Recordings Collection) Kimi no tame ni 2013.01.01 keikoku shimasho! Damasareru na! Otometachi ni! Datte wagamama bakari itteru kuse ni nante utsurigi na Nimaijita nanda

Peringatan!

59

Peringatan! Peringatan!

Kepada dirimu aku peringatkan! Janganlah tertipu! Oleh perempuan! Karena meskipun selalu egois tetapi selalu berubah-ubah Bagai bermuka dua

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Kata warning termasuk jenis campur kode alternasi berupa kata karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari kata warning tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya

60

pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 26 No. Judul Lirik Album 4. Boku to juliet to それが最後のkissだと AKB48 jetcoaster 今知った Himawari- 愛(いとお)しすぎて別れに gumi 1st Stage "Boku no 馴れてない唇さ taiyou" Sore ga saigo no kiss da to AKB48 Ima shitta Himawari- Itooshisugite gumi 1st Stage Wakare ni naretenai Studio kuchibiru sa Recordings

"Boku no Ciuman tuk yang terakhir taiyou" Sekarang baru ku sadar 2013.01.01 Karena terlalu cinta

Bibir ini tak biasa AKB48 Team dengan perpisahan 4 1st Stage "Boku no taiyou" AKB48 Team 4 1st Stage Studio Recordings "Boku no taiyou" 2013-01.22

AKB48 Research Students 6th Stage "Boku no taiyou" 2012.10.26– 2013.03.17

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke

bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir

pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam

bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just

inserted into another (base) language, but in volved both grammar and

61

lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Kata kiss termasuk jenis campur kode alternasi berupa kata karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari kata kiss tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan

Wisnu Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 27

No. Judul Lirik Album 5. Rider You! Original くじけそうに studio なった時は recording 瞳を閉じて (album: Team A 3rd Stage 思い出す "Dareka no 手拍子してる Tame ni") 君のその姿は 2007.03.07 永遠の味方さ Studio You! recording Kujikesou ni collection natta toki wa (album: Team me wo tojite A 3rd Stage Omoidasu "Dareka no tebyoushi shiteru Tame ni"

62

kimi no sono sugata wa Studio eien no mikata sa Recordings Collection Kamu! 2013.01.01 Pada saat aku sedang putus asa kututup mata Mengingat lagi sosok dirimu sedang bertepuk tangan kepadaku adalah teman yang abadi

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Kata you termasuk jenis campur kode alternasi berupa frasa karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan kata yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari kata you tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya

63

pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga

fungsi lainnya.

4.2.2 frasa

Tabel 28

No. Judul Lirik Album 1. Kimi no senaka 男友達の Single: 23rd その中の一人 Single- Kaze 僕の存在は wa fuite iru 2011.10.26 きっとOne of them

Otoko tomodachi no Sono naka no hitori Boku no sonzai wa Kitto One of them

Hanyalah seorang dari... Banyak teman laki-laki Bagi dirimu aku pastilah... Satu dari mereka

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke

bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir

pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam

bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just

inserted into another (base) language, but in volved both grammar and

lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Frasa one of them termasuk jenis campur kode alternasi berupa frasa

karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan

merupakan frasa yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir

pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas

adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari frasa

one of them tesebut. `

64

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 29 No. Judul Lirik Album 2. Virgin love あなただから教える Single: 2nd my secret... Single- 友達にも Seifuku ga 話してない jama wo suru 2007.01.31 Anata dakara oshieru my secret... Tomodachi ni mo Hanashitenai no

Kuberitahu kepadamu rahasiaku... Kepada teman pun Tidak kuceritakan

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Frasa my secret termasuk jenis campur kode alternasi berupa frasa karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan

65

frasa yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkanfungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari frasa my secret tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 30 No. Judul Lirik Album 3. Hissatsu teleport 朝早い通学路 AKB48 Team 前にあなたたち B 3rd Stage Good morning! 声掛けた "Pajama Drive" ら AKB48 Team 軽く無視された B 3rd Stage Studio Asa hayai tsuugakuro Recordings Mae ni anatatachi "Pajama Good morning! koe Drive" kaketara 2013.01.01 Karuku mushi sareta AKB48 Jalan sekolah di pagi hari Research Kalian yang di depanku Students 7th Selamat pagi! aku ucapkan Stage "Pajama Aku agak dicuekin Drive" 2013.03.20- 2013.10.27

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir

66

pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Frasa good morning termasuk jenis campur kode alternasi berupa frasa karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur ungkapan salam dari frasa good morning tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 31 No. Judul Lirik Album 4. Namida no Cry for Original shinkokyuu どんなふしあわせも 明 studio 日はきっと乗り越えられ recording るよ (album: ナミダ流した分 身も心 album: Team A 5th Stage も軽くなってるはずさ "Renai Kinshi 我慢なんかしなくていい Jourei" ) 泣きたいだけ泣けば生ま 2009.08.11 れ変われる Studio recording

67

Cry for collection: Donna fushiawase mo asu (album: wa kitto norikoerareru AKB48 Team Namida nagashita bun mi A 5th Stage mo Kokoro mo karuku "Renai Kinshi natteru hazu sa Jourei" ~ Gaman nanka Studio shinakute ii Recordings Nakitai dake nakeba Collection~) umarekawareru 2013.01.01

Menangis untuk Kesedihan seperti apa pun, hari esok pun pasti kan dapat dilewati Sebanyak tangisan tercurah Badan dan hati pun pasti kan jadi lebih ringan Tidaklah perlu tuk menahan diri Menangislah bila kau ingin terlahir kembali

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Frasa cry for termasuk jenis campur kode alternasi berupa frasa karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari frasa cry for tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang

68

membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 32 No. Judul Lirik Album 5. Mirai no kajitsu Boys&Girls AKB48 Team 4 みんなで行こうぜ! 2nd Stage "Te 水と緑が続く道 wo Boys&Girls tsunaginagara" 希望の果実を 2013.11.03– 2014.04.15 収穫しよう!

Boys&Girls minna de yukou ze! mizu to midori ga tsudzuku michi Boys & Girls kibou no kajitsu wo shuukaku shiyou!

Boys & girls Ayo pergi bersama! Dari mana ada air dan daun Boys & girls Marilah kita memanen, Buah dari harapan!

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

69

Frasa boys and girls termasuk jenis campur kode alternasi berupa frasa karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yangtidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur penekanan dari frasa boys and girls tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaran karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

Tabel 33 No. Judul Lirik Album 6. Green Flash 別れの日近づいたことく Single: 39th らい Single- Green わかってたはずなのにな Flash 2015.03.04 ぜつらい? 本当は好きだったんだろ? 恋だって認めなかったfeel low

Wakare no hi chikadzuita koto kurai Wakatteta hazu na no ni naze tshurai? Hontou wa sukittandarou? Koi datte mitomenakatta feel low

Hari di saat kita berpisah akan semakin dekat

70

Meski aku tahu, entah kenapa terasa menyakitkan Apakah aku benar-benar mencintaimu? Tak yakin itu cinta dan aku pun merasa sedih

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Frasa feel low termasuk jenis campur kode alternasi berupa frasa karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur ungkapan perasaan dari frasa feel low tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga fungsi lainnya.

71

Tabel 34 No. Judul Lirik Album 7. Kono mune no 胸の奥に AKB48 Team 4 barcode 記録された 2nd Stage "Te 何本ものラインは wo Hard to say... tsunaginagara" 2013.11.03– Mune no oku ni 2014.04.15 kiroku sareta nanbon mono rain wa Hard to say...

Beberapa garis yang jelas terekam dalam lubuk hati ini Sulit untuk dikatakan

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just inserted into another (base) language, but in volved both grammar and lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

Frasa hard to say termasuk jenis campur kode alternasi berupa frasa karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang dan merupakan frasa yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur pernyataan dari frasa hard to say tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13) yang membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah

72

berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya

pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga

fungsi lainnya.

4.2.3 klausa

Tabel 35

No. Judul Lirik Album 1. Bingo 目と目が合うと AKB48 4th 胸が高鳴る Single – 心の奥で BINGO! 2007.07.18 思わず叫んでた

(I’m loving you) AKB48 1st

Best Album – Me to me ga au to SET LIST Mune ga takanaru ~Greatest kokoro no oku de Songs 2006- Omowazu sakendeta 2007~ (I’m loving you) 2008.01.01

AKB48 3rd Saat mata bertemu Best Album – Dada berdegup kencang SET LIST di dalam hati ini ~Greatest Tanpa sadar ku berteriak Songs~ (aku mencintaimu) Kanzenban

2010.07.14

AKB48 4th Best Album–0 to 1 no aida 2015.11.18

Alternasi, yang berarti unsur dari suatu bahasa tidak hanya masuk ke

bahasa lain (bahasa utama), tapi meliputi tata bahasa dan kosakata, berakhir

pada peralihan sebenarnya dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam

bahasa aslinya yaitu, “In these mixes, element from language are not just

inserted into another (base) language, but in volved both grammar and

lexicon, ending up in a „true switch from language to the other‟”.

73

Klausa I‟m loving you termasuk jenis campur kode alternasi berupa

klausa karena berhubungan dengan pesan yang disampaikan oleh pengarang

dan merupakan klausa yang tidak hanya masuk ke bahasa lain, tetapi juga

berakhir pada peralihan sebenarnya. Sedangkan fungsi campur kode lirik lagu

di atas adalah pengaruh materi pembicaraan karena ada unsur ungkapan

perasaan dari klausa l‟m loving you tesebut.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lirik lagu tersebut sudah berkenaan dengan

teori Pieter Muysken (dalam skripsi Ayu Azhariah, 2013:12-13)yang

membagi 3 jenis campur kode, khususnya jenis campur kode alternasi karena

lebih tepat dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Selain itu, sudah

berkenaan pula dengan teori Dwi Sutana (dalam skripsi Sukmawan Wisnu

Pradanta, 2012:20) yang membagi 4 fungsi campur kode, khususnya

pengaruh materi pembicaraan karena lebih tepat dibandingkan dengan ketiga

fungsi lainnya.

4.3 Jenis Campur Kode Leksikal Kongruen

Salah satu jenis campur kode yang dikemukakan oleh Pieter Muysken adalah

jenis campur kode leksikal kongruen. Namun dari 35 lirik lagu AKB48 yang

mengandung campur kode, penulis tidak menemukan satupun jenis campur kode

leksikal kongruen berupa kata, frasa, maupun klausa pada lirik lagu AKB48.

74

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan penelitian mengenai penggunaan campur

pada lagu karya AKB48, penulis dapat menyimpulkan beberapa hal sebagai

berikut:

1. Jenis campur kode penyisipan pada lirik lagu AKB48 berjumlah 22 lirik

lagu berupa kata berjumlah 8 lirik lagu, frasa berjumlah 11 lirik lagu, dan

klausa berjumlah 3 lirik lagu.

2. Jenis campur kode alternasi pada lirik lagu AKB48 berjumlah 13 lirik lagu

berupa kata berjumlah 5 lirik lagu. frasa berjumlah 7 lirik lagu, dan klausa

berjumlah 1 lirik lagu.

3. Dari 4 fungsi campur kode yang telah dipaparkan oleh Dwi Sutana, hanya

dua fungsi yang masuk dalam lirik lagu AKB48, yaitu menegaskan suatu

maksud tertentu dan pengaruh materi pembicaraan. Sedangkan dua fungsi

lainnya, penghormatan dan menunjukkan identitas diri tidak ditemukan

pada lirik lagu AKB48.

4. Jenis campur kode leksikal kongruen pada lirik lagu AKB48 tidak

ditemukan satu pun data dalam penelitian ini.

75

5.2 Saran

Adapun saran yang perlu disampaikan dalam penelitian ini, sebagai berikut:

1. Penulis mengharapkan penelitian ini dapat menjadi referensi bagi

mahasiswa lain untuk penelitian selanjutnya.

2. Penulis menyarankan kepada peneliti selanjutnya untuk meneliti tentang

campur kode dilihat dari sudut pandang atau dengan media yang lain dari

penelitian ini.

76

DAFTAR PUSTAKA

Aprilia,Vika. 2009. Analisis Alih Kode Dan Campur Kode Dalam Lirik Lagu Baby Don‟t Cry Oleh Namie Amuro. Medan: Skripsi Sarjana Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara.

Azhariyah, Ayu. 2013. Penggunaan Alih Kode Dan Campur Kode Dalam Lagu Karya Yui. Makassar: Skripsi Sarjana Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin.

Chaer, Abdul dan Leonie Agustina. 2010. Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

Kushartanti, dkk. 2007. Pesona Bahasa: Langkah Awal Memahami Linguistik. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Mandala Putra, Eko. 2012. Analisis Penggunaan Campur Kode Dalam Ceramah Y.M. Bhikkhhu Uttamo. Nusa Tenggara Barat: Skripsi Sarjana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mataram.

Pradanta, Sukmawan Wisnu. 2012. Pemakaian Ahli Kode Dan Campur Kode Bahasa Jawa Di Pasar Elpabes Proliman Balapan Surakarta (Sebuah Tinjauan Sosiolinguistik). Surakarta: Skripsi Sarjana Fakultas Sastra Dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret.

Padmadewi, Ni Nyoman, dkk. 2014. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Soebagyotoer. Depok: Skripsi Sarjana Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia.

Sumarsono. 2002. Sosiolinguistik. Yogyakarta: SABDA (Lembaga Studi Agama, Budaya dan Perdamaian).

Sumawarti, dkk. 2012. Bentuk Dan Fungsi Campur Kode Dan Alih Kode Pada Rubrik “Ah... Tenate” Dalam Harian Solopos. Jawa Tengah: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia JPBS FKIP Universitas Sebelas Maret.

Suandi, Nengah. 2014. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sudjianto. 2007. Bahasa Jepang: Dalam Konteks Sosial Dan Kebudayaan. Bandung: Program Pendidikan Bahasa Jepang Universitas Pendidikan indonesia

77

Wijana, Dewa Putu dan Muhammad Rohmadi. 2013. Sosiolinguistik: Kajian Teori Dan Analisis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. http://stage48.net/studio48/lyricsindex_akb48.html http://stage48.net/studio48/lyricsindex_jkt48.html http://stage48.net/wiki/index.php/Main_Page http://stage48.net/wiki/index.php/AKB48 http://stage48.net/wiki/index.php/AKB48#Albums http://stage48.net/wiki/index.php/AKB48#Singles http://stage48.net/wiki/index.php/AKB48#Original_Albums http://stage48.net/wiki/index.php/AKB48#Best_Albums http://stage48.net/wiki/index.php/AKB48#Stages http://artikelilmiahlengkap.blogspot.co.id/2015/08/pengertian-dan jenispenelitian.html?m=1 http://www.gurupendidikan.com/15-definisi-bahasa-menurut-para-ahli/ http://eprints.ung.ac.id/224/3/2013-2-88201-311409058bab211012014125959.pdf http://belajarpsikologi.com/metode-penelitian-kualitatif/ http://www.kazelyrics.com/2012/09/lirikterjemahan-akb48-uza- menjengkelkan.html?m=1 http-//www.kazelyrics.com/2015/02/lirikterjemahan-akb48-green- flash.html.webloc http-//www.kazelyrics.com/2016/03/lirikterjemahan-akb48-party-ga- hajimaru.html.webloc http://www.babla.co.id https://jkt48.com/about/akb48?lang=id

78

LAMPIRAN

Tabel 1 No. Judul Lirik Album 1. River 前へ進め! (Got it!) Single: 14th 立ち止まるな! single-river (Got it!) 2009.10.21 目指すは陽が昇る場所 AKB48 2nd 希望の道を歩け! Best Album-Kamikyo-

kutachi Mae e susume! (Got it!) 2010.04.07 Tachidomaru na!

(Got it!) AKB48 4th Mezasu wa hi Best Album-0 to 1 no ga noboru basho aida Kibou no michi 2015.11.18 wo aruke!

Majulah ke depan! (Mengerti!) Janganlah berhenti! (Mengerti!) Tujuan ke tempat matahari terbit Ayo langkah di jalan harapan!

79

Tabel 2 No. Judul Lirik Album 2. Viva 陽が消え空消え Single: 6th hurricane (cloud cloud cloud) Single-Yuuhi wo mite 何かが近づく影 iru ka? 俄かに天気は崩れ 2007.10.31 瞬(まばた)きをひとつす る間に 愛はいつだって 熱帯低気圧になるよ

Hi ga kie sora kie (cloud cloud cloud) Nanika ga chikadzuku kage Niwaka ni tenki wa kuzure Mabataki wo hitotsu suru aida ni Ai wa itsu datte nettaiteikiatsu ni naru yo

Mentari dan langit hilang (awan awan awan) Bayangan sesuatu mendekat Lalu cuaca mendadak berubah Sebelum kedua kelopak mata bertemu Tanpa di sadari kita telah berubah menjadi bagai tropis

Tabel 3 No. Judul Lirik Album 3. Kurumi to 目と目が合った時 Single: 19th dialogue 何かしら single-Change no 感じたのよ junban 2010.12.08 気配 消していても

鼓動が

伝わったわ

少し離れた 場所で あなたは

80

そんな素振りも見せずに Cool

Me to me ga atta toki Nanikashira kanjita no yo Kehai keshite ite mo Kodou ga tsutawatta wa

Sukoshi hanareta basho de Anata wa sonna soburi mo misezu ni Cool

Saat mata saling bertemu Sesuatu dapat kurasakan Meskipun tidak ada tanda Debarannya tetap tersampaikan

Agak jauh dariku... Disana kamu tidak menunjukkan gerak-gerik apapun Keren

Tabel 4 No. Judul Lirik Album 4. Romance 長い夢が叶う AKB48 Team 4 2nd rocket 瞬間 Stage "Te wo そっと瞳閉じて tsunaginagara" 2013.11.03– 数えて 2014.04.15 すぐに点火されるわ

3!2!1! fire!

Nagai yume ga kanau shunkan Sotto hitomi kazoete Sugu ni tenka sareru wa 3!2!1! fire!

81

Di momen impian lama menjadi nyata Perlahan menutup mata dan menghitunglah Tak lama lagi kan meluncur 3!2!1! api!

Tabel 5 No. Judul Lirik Album 5. Suifu wa 激しい嵐を AKB48 Team B 3rd arashi ni 力に変えろ! Stage "Pajama Drive" yume wo 今だ!船を出すんだ! (Shounichi / miru Senshuuraku) 出航! 2008.03.01- 昂(たかぶ)る気持ちを 2009.02.01 and 勇気に変えろ! 2014.04.28- 夢の帆を張れ! 2015.08.27 水夫たちよ Believe! AKB48 Team B 3rd Stage Studio Hageshii arashi wo Recordings “Pajama chikara ni kaero! Drive” Ima da! Fune wo dasunda! 2013.01.01 Shukkou! Takaburu kimochi wo AKB48 Research yuuki ni kaero! Students 7th Stage Yume no ho wo hare! "Pajama Drive" Suifutachi yo 2013.03.20– Believe! 2013.10.27

Ubahlah badai yang dahsyat menjadi kekuatan Sekarang! Keluarkan kapal! Berlayar! Ubahlah kegembiaraan menjadi keberanian Kembangkan layar mimpi! Wahai pelaut Percaya!

82

Tabel 6 No. Judul Lirik Album 6. Aitakatta 会いたかった Single: 1st single 会いたかった Aitakatta 会いたかった 2006.10.25 Yes! AKB48 1ST Best 会いたかった Album-SET LIST- 会いたかった Greatest Songs 2006- 会いたかった 2007 Yes! 2008.01.01 君に。。。 AKB48 2nd Best Aitakatta Album Aitakatta Kamikyokutachi Aitakatta 2010.04.07 Yes! Aitakatta AKB48 3rd Best Aitakatta Album SET LIST- Aitakatta Greatest Songs- Yes! Kanzenban Kimi ni… 2010.07.14

Ingin bertemu AKB48 4th Best Ingin bertemu Album 0 to 1 no aida Ingin bertemu 2015.11.18 Ya! Ingin bertemu Ingin bertemu Ingin bertemu Ya! Denganmu…

83

Tabel 7 No. Judul Lirik Album 7. Beginner 雨は止んだ Single: 18th single– 風は止んだ Beginner 見たことのない 2010.10.27

光が差すよ AKB48 1st Original 今が時だ Album–Koko ni ita 君は生まれ変わった koto Beginner! 2011.06.08

Ame wa yanda AKB48 4th Best Kaze wa yanda Album–0 to 1 no aida Mita koto no nai 2015.11.18 Hikari ga sasu yo Ima ga toki da Kimi wa umarekawatta Beginner!

Hujan pun reda angin pun reda Dan cahaya yang baru akan mulai bersinar Inilah saatnya Kau pun telah terlahir kembali Pemula!

Tabel 8 No. Judul Lirik Album 8. Party ga PARTY! AKB48 Team A 1st hajimaru yo すべてを忘れて! Stage "PARTY ga PARTY! hajimaru yo 体 動かしちゃえ! (Shounichi / PARTY! Senshuuraku) さあ 楽しみましょう! 2005.12.08- PARTY! 2006.03.31

夜はこれからだよ! AKB48 Team A 1st

Stage PARTY! Original Studio Subete wo wasurete! Recordings "PARTY PARTY! ga Hajimaru yo" Karada ugokashichae! 2007.03.07 PARTY!

84

Saa tanoshimimashou! AKB48 Team A 1st PARTY! Stage Studio Yoru wa kore kara da yo! Recordings Collection "PARTY ga Hajimaru PESTA! yo" Lupakan segalanya! 2013.01.01 PESTA! Gerakkan tubuhmu! AKB48 Team K 1st PESTA! Stage "PARTY ga Ayo kita bersenang-senang! hajimaru yo" PESTA! (Shounichi / Malam ini baru dimulai! Senshuuraku) 2006.04.01 - 2006.07.05 and 2006.11.08- 2006.12.14

AKB48 Team K 1st Stage Original Studio Recordings "PARTY ga hajimaru yo" 2007.03.07

AKB48 Team K 1st Stage Studio Recordings Collection "PARTY ga hajimaru yo" 2013.01.01

AKB48 Team 8 1st Stage "PARTY ga hajimaru yo" (Shounichi / Senshuuraku) 2014.08.05– 2015.08.15 and 2015.08.16

Tabel 9 No. Judul Lirik Album 1. Halloween Halloween night! Single: 41st single- night さあ踊れ! halloween night 溢れる人の波 2015.08.26 そう理屈よりノリで行け!

85

こんな世界の片隅で 恋するメイクとコスチュー ム Special night!

Halloween night! Saa odore! Afureru hito no nami Sou rikutsu yori nori de ike! Konna sekai no katasumi de koi suru meiku to kosuchuumu Special night!

Malam halloween! Ayo menari! Di lautan ombak manusia Tak perlu pikir panjang, ikuti saja! Di pojokan dunia seperti ini ada kostum dan dandanan yang dicintai Malam khusus!

Tabel 10 No. Judul Lirik Album 2. Manatsu no 真夏のsounds good! Single: 26th Single- sounds good つぶやきながら Manatsu no Sounds 次のステップへ進みたいね good! 2012.05.23 恋のカリキュラム

AKB48 3rd Original 波音 sounds good! Album-Tsugi no 心が騒ぐよ ashiato 去年よりも 2014.01.22 僕は本気になる AKB48 4th Best Manatsu no sounds good! Album-0 to 1 no aida Tsubuyakinagara 2015.11.18 Tsugi no suteppu e susumitai ne koi no karikyuramu

Namioto sounds good! Kokoro ga sawagu yo

86

Kyonen yori mo boku wa honki ni naru

Musim panas kedengarannya bagus! Sambil membisikkannya Ke tahapan berikutnya, kuingin lanjutkan kurikulum dari cinta

Suara ombak kedengarannya bagus! Hati ini bergemuruh Aku ingin lebih serius dari tahun lalu

Tabel 11 No. Judul Lirik Album 3. Namida Happy! happy birthday Single: 12th Single- surprise! ケーキのキャcンドルを Namida Surprise! 一息で 2009.06.24 さあ 吹き消せよ 君のためのパーティー始め AKB48 2nd Best Album- よう Kamikyokutachi 2010.04.07 Happy! happy birthday Keeki no kyandoru wo AKB48 4th Best Hitoiki de Album–0 to 1 no aida saa fukikese yo 2015.11.18 Kimi no tame no paatii hajimeyou

Selamat! selamat ulang tahun Lilin yang di atas kuenya Sekali tiup matikan semuanya Ayo dimulai pesta hanya untuk dirimu

Tabel 12 No. Judul Lirik Album 4. Don’t disturb! My love Original studio 少し年上の恋は recording (album: True love Team K 2nd Stage

87

そう リードして欲しいの "Seishun Girls") 強引なくらいがいいわ 2007.03.07 ウインカーみたいに Studio recording ときめいて collectiion (album:

Team K 2nd Stage My love ~ Sukoshi toshiue no koi wa "Seishun Girls" True love Studio Recordings Sou riido shite hoshii no Collection~) Gouin na kurai ga ii wa 2013.01.01 Winkaa mitai ni Tokimeite Cintaku Cinta yang umurnya sedikit di atas Cinta sejati Ya diriku ingin kau yang memimpin Sampai memaksa jika tidak mengapa Bagai lampu sen di mobil Berkedip kedip

Tabel 13 No. Judul Lirik Album 5. Sonna konna そんなこんなわけで AKB48 Himawari- wake de ちょっとじたばたと巡り会 gumi 1st Stage "Boku い no taiyou" AKB48 Himawari- いやよ だめよ gumi 1st Stage Studio くんずほぐれつで華々しく Recordings "Boku no 恋して taiyou" 夏の男は 2013.01.01 手が早すぎる Seaside love AKB48 Team 4 1st Stage "Boku no Sonna konna wake de taiyou" Chotto jitabata to meguriai AKB48 Team 4 1st Iya yo dame yo Stage Studio Kunzuhoguretsu de Recordings "Boku no hanabanashiku koishite taiyou" Natsu no otoko wa 2013.01.22 Te ga hayasugiru Seaside love AKB48 Research Students 6th Stage

88

Dengan berbagai macam "Boku no taiyou" alasan 2012.10.26– Sedikit bantahan bertemu 2013.03.17 kembali Tak suka tak boleh Terikat dan jadi mencinta dengan begitu indah Lelaki musim panas Tangannya sangat cepat Cinta tepi laut

Tabel 14 No. Judul Lirik Album 6. Takeuchi 東京の大学に AKB48 Himawari- senpai 行っちゃったら・・・(so gumi 1st Stage "Boku sad) no taiyou" まだ先のことなのに AKB48 Himawari- gumi 1st Stage Studio 私は一人で Recordings "Boku no 不安になる taiyou" 2013.01.01 Toukyou no daigaku ni Icchattara... (so sad) AKB48 Team 4 1st Mada saki no koto na no ni Stage "Boku no Watashi wa hitori de taiyou" Shinpai ni naru AKB48 Team 4 1st Stage Studio Saat pergi ke universitas di Recordings "Boku no Tokyo (sangat sedih) taiyou" Meskipun perginya masih lama 2013.01.22 Nanti aku sendirian Menjadi khawatir AKB48 Research Students 6th Stage "Boku no taiyou" 2012.10.26- 2013.03.17

Tabel 15 No. Judul Lirik Album 7. Beach sandal ラジオから流れて Original studio あの夏のfavorite song recording (album: 強い陽射しと波の音が AKB48 Team K 2nd Stage "Seishun Girls") 記憶のドアを叩く 2007.03.07

89

Rajio kara nagareteru Studio recording ano natsu no favorite song collec-tion Tsuyoi hizashi to nami no oto (Album:AKB48 Team ga K2nd Stages Studio kioku no doa wo Re-cording "Seishun tataku Girls") 2013.01.01

Mengalir dari radio AKB48 Team B 1st lagu kesukaan di Stage "Seishun Girls" musim panas AKB48 Team B 1st Sengatan sinar mentari dan Stage Studio suara ombak Recordings “Sei-shun bagai mengetuk pintu Girls" kenangan 2013.01.01

Tabel 16 No. Judul Lirik Album 8. Chime wa チャイムはlove song AKB48 Team 4 2nd love song 愛しきメロディー Stage "Te wo 流れた瞬間に tsunaginagara" 2013.11.03- キュンとする 2014.04.15 あなたが無意識に 窓の外見た時 目と目が合うの 5秒のデート中

Chaimu wa love song Itoshiki merodii Nagareta shunkan ni Kyun to suru Anata ga muishiki ni mado no soto mita toki Me to me ga au no Go byou no deetochuu

Bel sekolah adalah lagu cinta Melodi yang aku cinta Saat bunyinya aku dengar Terasa di hati Di saat kau tidak sengaja melihat keluar jendela Kita saling memandang

90

Kencan selama lima detik

Tabel 17 No. Judul Lirik Album 9. Flying get ギラギラツ容赦ない太陽が Flying Get 強火で照りつけるon the (single: 22nd Single – beach Flying Get) 自惚れ温度は急上昇 2011.08.24 落ち着かないのは真夏の性 AKB48 2nd Original さが だね ( ) Album-1830m 2012-08-15 Gira gira youshanai taiyou ga Tsuyobi de teritsukeru on the AKB48 4th Best beach Album-0 to 1 no aida Unubore ondo wa kyuujoushou 2015-11-18 Ochitsukanai no wa manatsu no saga da ne

Kilau-kilau matahari bersinar Kobaran tak mengenal ampun di pantai Suhu tubuh pun mendadak meningkat Kegelisahan di musim panas itu hal biasa

Tabel 18 No. Judul Lirik Album 10. Tsundere 恋は面倒だわ Original studio 一回のキスだけで recording (album: もっともっとせがんでくる album: Team A 5th Stage "Renai Kinshi し。。。 Jourei") もっともっと本気になる 2009.08.11 し。。。 もっともっと Studion recording 拘束するし。。。 collection (album: 男は AKB48 Team A 5th No thank you! Stage "Renai Kinshi Jourei" ~Studio Koi wa mendou da wa Recordings Collection Ikkai no kisu dake de ~) Motto motto 2013.01.01 segandekurushi…

91

Motto motto honki ni narushi… Motto motto kousoku suru shi… Otoko wa No thank you!

Cinta terlalu merepotkan Hanya dengan satu ciuman Lebih lebih minta lagi… Lebih lebih menjadi serius… Lebih lebih semakin meningkat… Cowok itu Tidak terima kasih!

Tabel 19 No. Judul Lirik Album 11. UZA 君は君で愛せばいい Single: 28th Single- 相手のことは考えなくてい UZA い 2012-10-31

思うがままに愛せばいい AKB48 3rd Original 運がよければ愛し合えるか Album-Tsugi no も。。。 ashiato 傷ついても傷ついても 2014-01-22 本気であればあるほど気づ かないんだ AKB48 4th Best Album-0 to 1 no aida No way 2015-11-18

Kimi wa kimi de aiseba ii Aite no koto wa kangaenakute ii Omou ga mama ni aiseba ii Un ga yokereba aishi aeru kamo… Kizutsuite mo kizutsuite mo Honki de areba aru hodo Kidzukanainda

No way Seharusnya kamu mencintai dengan caramu sendiri Tanpa harus memikirkan orang

92

lain Seharusnya kamu mencintai kesenanganmu sendiri Jika kamu beruntung mungkin mereka akan mencintaimu… Kamu akan terluka dan semakin terluka Bahkan jika kamu bersungguh- sungguh mereka takkan menyadarinya

Tidak mungkin

Tabel 20 No. Judul Lirik Album 1. Itoshisa no (I'm gonna dreaming of AKB48 Himawari- defense you) gumi 1st Stage "Boku 錆びついた扉みたいに no taiyou" 軋む感情 AKB48 Himawari- gumi 1st Stage Studio 閉ざす心 Recordings "Boku no 本当の自分 taiyou" ずっと好きになれずに 2013.01.01 引きずった鎖 AKB48 Team 4 1st (I'm gonna dreaming of Stage "Boku no you) taiyou" Sabitsuita tobira mitai ni AKB48 Team 4 1st Kishimu kanjou Stage Studio Tozasu kanjou Recordings "Boku no Hontou no jibun taiyou Zutto suki ni narezu ni 2013.01.22 Hikizutta kusari AKB48 Research (Aku akan memimpikanmu) Students 6th Stage Bagaikan pintu yang telah "Boku no taiyou" berkarat 2012.10.26– Perasaan yang berderik 2013.03.17 Hati yang tertutup Diri sendiri sebenarnya tidak pernah bisa suka Bagai rantai yang mengikat

93

Tabel 21 No. Judul Lirik Album 2. Baby baby I love you baby baby baby Single: 9th single– baby 微笑んでくれ baby! baby! baby! 僕を虜にした唇 2008.06.01 君を独占させてよ AKB48 2nd Best せめて夢の中で Album-

Kamikyokutachi I love you baby baby baby 2010.10.07 Hohoende kure

Boku wo toriko ni shita AKB48 4th Best kuchibiru Album-0 to 1 no aida Kimi wo dokusen sasete yo 2015.11.18 Semete yume no naka de

Aku cinta kamu sayang sayang sayang Tersenyumlah padaku Bibir yang membuatku menjadi terpikat Biarkanlah kumiliki dirimu Walau hanya di dalam mimpi

Tabel 22 No. Judul Lirik Album 3. Switch You touch me Original studio recording (album: 愛のスイッチを押させあげ album: Team A 5th るよ Stage "Renai Kinshi 知らない私が出て来る Jourei") 見つめ合うよりもキスしよ 2009.08.11

う Studio recording 肌を重ね collection (album: 扉が今開くよ AKB48 Team A 5th Stage "Renai Kinshi You touch me Jourei" ~Studio Recordings Collection Ai no suicchi wo osasete ageru ~) yo 2013.01.01 Shiranai watashi ga dete kuru Mitsumeau yori mo kisu shiyou hada wo kasane

94

Tobira ga ima aku yo

Kamu menyentuhku

Kuperbolehkan dirimu tuk menekan tombol cinta Sisi lain dari diriku pun muncul Daripada berpandangan, ciumlah aku sentuhlah kulitku Sekarang pintu pun terbuka

Tabel 23 No. Judul Lirik Album 1. Iiwake Maybe Single:13th maybe Maybe single–iiwake maybe 好きなのかもしれない 2009.08.26 それが恋だと わかってるけど AKB48 2nd Best Album– 言い訳maybe Kamikyokutachi

2001.04.07 Maybe

Maybe AKB48 4th Best Suki na no kamo shirenai Album-0 to 1 no aida Sore ga koi da to 2015.11.18 wakatteru kedo

Iiwake maybe

Mungkin Mungkin Mungkin aku suka kepadamu Meski ku tau bahwa itu adalah cinta Alasanku mungkin

95

Tabel 24 No. Judul Lirik Album 2. Rope no Watch it! AKB48 Team 4 2nd yuujou 落石 Stage "Te wo My god! tsunaginagara" 避けろよ! 2013.11.03– 声を枯らし叫んだのに 2014.04.15

悪い夢か?

Watch it! Rakuseki My god! Sakero yo! Koe wo karashi sakenda no ni Warui yume ka?

Awas! Batu jatuh Tuhanku! Menghindarlah! Berteriak sampai suara mengering Hanya mimpi buruk?

Tabel 25 No. Judul Lirik Album 3. Warning Warning! Original studio Warning! recording (album: Warning! Team A 3rd stage 君のために “Dareka no Tame ni) 警告しましょ! 2007.03.07 騙されるな! Studio recording 乙女たちに! collection (album: だって Team A 3rd Stage わがままばかり "Dareka no Tame ni" 言ってるくせに ~Studio Recordings なんて 移り気な Collection) 二枚舌なんだ 2013.01.01

Warning! Warning! Warning!

96

Kimi no tame ni keikoku shimasho! Damasareru na! Otometachi ni! Datte wagamama bakari itteru kuse ni nante utsurigi na Nimaijita nanda

Peringatan! Peringatan! Peringatan! Kepada dirimu aku peringatkan! Janganlah tertipu! Oleh perempuan! Karena meskipun selalu egois tetapi selalu berubah-ubah Bagai bermuka dua

Tabel 26 No. Judul Lirik Album 4. Boku to それが最後のkissだと AKB48 Himawari- juliet to 今知った gumi 1st Stage "Boku jetcoaster 愛(いとお)しすぎて別れに no taiyou" AKB48 Himawari- 馴れてない唇さ gumi 1st Stage Studio

Recordings "Boku no Sore ga saigo no kiss da to taiyou" Ima shitta 2013.01.01 Itooshisugite AKB48 Team 4 1st Wakare ni naretenai kuchibiru Stage "Boku no taiyou" sa AKB48 Team 4 1st

Stage Studio Ciuman tuk yang terakhir Recordings "Boku no Sekarang baru ku sadar taiyou" Karena terlalu cinta 2013-01.22 Bibir ini tak biasa dengan

perpisahan AKB48 Research Students 6th Stage "Boku no taiyou"

97

2012.10.26–2013.03.17

Tabel 27 No. Judul Lirik Album 5. Rider You! Original studio くじけそうに recording (album: なった時は Team A 3rd Stage 瞳を閉じて "Dareka no Tame ni") 2007.03.07 思い出す

手拍子してる Studio recording 君のその姿は collection (album: 永遠の味方さ Team A 3rd Stage "Dareka no Tame ni" You! Studio Recordings Kujikesou ni Collection natta toki wa 2013.01.01 me wo tojite Omoidasu tebyoushi shiteru kimi no sono sugata wa eien no mikata sa

Kamu! Pada saat aku sedang putus asa kututup mata Mengingat lagi sosok dirimu sedang bertepuk tangan kepadaku adalah teman yang abadi

Tabel 28 No. Judul Lirik Album 1. Kimi no 男友達の Single: 23rd Single- senaka その中の一人 Kaze wa fuite iru 僕の存在は 2011.10.26 きっとOne of them

Otoko tomodachi no Sono naka no hitori Boku no sonzai wa Kitto One of them

98

Hanyalah seorang dari... Banyak teman laki-laki Bagi dirimu aku pastilah... Satu dari mereka

Tabel 29 No. Judul Lirik Album 2. Virgin love あなただから教える Single: 2nd Single- my secret... Seifuku ga jama wo 友達にも suru 話してない 2007.01.31

Anata dakara oshieru my secret... Tomodachi ni mo Hanashitenai no Kuberitahu kepadamu rahasiaku... Kepada teman pun Tidak kuceritakan

Tabel 30 No. Judul Lirik Album 3. Hissatsu 朝早い通学路 AKB48 Team B 3rd teleport 前にあなたたち Stage "Pajama Drive" Good morning! 声掛けたら AKB48 Team B 3rd Stage Studio 軽く無視された Recordings "Pajama

Drive" Asa hayai tsuugakuro 2013.01.01 Mae ni anatatachi

Good morning! koe kaketara AKB48 Research Karuku mushi sareta Students 7th Stage

"Pajama Drive" Jalan sekolah di pagi hari 2013.03.20-2013.10.27 Kalian yang di depanku

Selamat pagi! aku ucapkan Aku agak dicuekin

Tabel 31 No. Judul Lirik Album 4. Namida no Cry for Original studio shinkokyuu どんなふしあわせも明日は recording (album: album: Team A 5th

99

きっと乗り越えられるよ Stage "Renai Kinshi ナミダ流した分 身も心も Jourei" ) 軽くなってるはずさ 2009.08.11

我慢なんかしなくていい Studio recording 泣きたいだけ泣けば生まれ collection: (album: 変われる AKB48 Team A 5th Stage "Renai Kinshi Cry for Jourei" ~Studio Donna fushiawase mo asu wa Recordings Collection kitto norikoerareru ~) Namida nagashita bun mi mo 2013.01.01 Kokoro mo karuku natteru hazu sa Gaman nanka shinakute ii Nakitai dake nakeba umarekawareru Menangis untuk Kesedihan seperti apa pun, hari esok pun pasti kan dapat dilewati Sebanyak tangisan tercurah Badan dan hati pun pasti kan jadi lebih ringan Tidaklah perlu tuk menahan diri Menangislah bila kau ingin terlahir kembali

Tabel 32 No. Judul Lirik Album 5. Mirai no Boys&Girls AKB48 Team 4 2nd kajitsu みんなで行こうぜ! Stage "Te wo 水と緑が続く道 tsunaginagara" Boys&Girls 2013.11.03– 希望の果実を 2014.04.15

収穫しよう!

Boys&Girls minna de yukou ze! mizu to midori ga tsudzuku michi Boys&Girls kibou no kajitsu wo

100

shuukaku shiyou!

Boys & girls Ayo pergi bersama! Dari mana ada air dan daun Boys & girls Marilah kita memanen, Buah dari harapan!

Tabel 33 No. Judul Lirik Album 6. Green Flash 別れの日近づいたことくら Single: 39th Single- い Green Flash わかってたはずなのになぜ 2015.03.04 つらい? 本当は好きだったんだろ? 恋だって認めなかったfeel low

Wakare no hi chikadzuita koto kurai Wakatteta hazu na no ni naze tshurai? Hontou wa sukittandarou? Koi datte mitomenakatta feel low

Hari di saat kita berpisah akan semakin dekat Meski aku tahu, entah kenapa terasa menyakitkan Apakah aku benar-benar mencintaimu? Tak yakin itu cinta dan aku pun merasa sedih

101

Tabel 34 No. Judul Lirik Album 7. Kono mune 胸の奥に AKB48 Team 4 2nd no barcode 記録された Stage "Te wo 何本ものラインは tsunaginagara" Hard to say... 2013.11.03– 2014.04.15 Mune no oku ni kiroku sareta nanbon mono rain wa Hard to say...

Beberapa garis yang jelas terekam dalam lubuk hati ini Sulit untuk dikatakan

Tabel 35 No. Judul Lirik Album 1. Bingo 目と目が合うと AKB48 4th Single – 胸が高鳴る BINGO! 心の奥で 2007.07.18

思わず叫んでた AKB48 1st Best (I’m loving you) Album – SET LIST

~Greatest Songs Me to me ga au to 2006-2007~ Mune ga takanaru 2008.01.01 kokoro no oku de

Omowazu sakendeta AKB48 3rd Best (I’m loving you) Album – SET LIST

~Greatest Songs~ Saat mata bertemu Kanzenban Dada berdegup kencang 2010.07.14 di dalam hati ini

Tanpa sadar ku berteriak AKB48 4th Best (aku mencintaimu) Album–0 to 1 no aida

2015.11.18

102