Bab Iv Profil Kota Prabumulih
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
Kota Prabumulih BAB IV PROFIL KOTA PRABUMULIH Profil Kota P rabumulih menggambarkan kondisi kota P rabumulih dari berbagai aspek. Dari profil Kota P rabumulih diharapkan dapat tercermin kondisi kota P rabumulih terkait dengan Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM). Profil Ko ta Prabumulih terdiri dari gambaran kondisi geografis dan administratif wilayah, gambaran mengenai demografi, gambaran mengenai topografi wilayah, gambaran mengenai geohidrologi, gambaran mengenai geologi, gambaran mengenai klimatologi, dan gambaran mengenai ko ndisi sosial dan ekonomi. 4.1 Gambaran Geografis dan Administratif Wilayah Secara Geografis, Kota Prabumulih terletak antara 3 0 4 0 LS dan 104 0 - 105 0 BT dengan ketinggian rata-rata 30 - 36 meter dari permukaan laut . Wilayah Kota Prabumulih sebelah utar a berbatasan dengan kecamatan lembak dan Kecamatan Tanah Abangdi Kabupaten Muara Enim, Sebelah timur berbatasan dengan kecamatan lembak di Kabupaten Muara Enim dan Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir, Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Ram bang dan Kecamatan Lubai di kabupaten Muara Enim, Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Rambang Dangku di Kabupaten Muara Enim. Kota Prabumulih memiliki luas wilayah 434,46 km ² . Kota Prabumulih merupakan daerah perdagangan dan jasa. Dilihat dari posis i geografis Kota Prabumul ih merupakan daerah perlintasan antara kota –kota kabupaten dan ibukota provinsi Sumatera selatan. IV-1 RPI2-JM Bidang Cipta Karya Kota Prabumulih 2016-2020 Kota Prabumulih KABUPATEN OGAN ILIR Gambar 4.1 Peta Administratif Kota Prabumulih IV-2 RPI2-JM Bidang Cipta Karya Kota Prabumulih 2016-2020 Kota Prabumulih Tabel 4.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan dikota Prabumulih No Kecamatan Luas Wilayah (Km²) 1 Rambang Kapak Tengah 72.34 2 Prabumulih Timur 134.00 3 Prabumulih Selatan 96.78 4 Prabumulih Barat 61.34 5 Prabumulih Utara 11.04 6 Cambai 58.96 Jumlah / Total 434.46 Sumber : BPS Kota Prabumulih tahun 2013 4.2 Gambaran Demografi Jumlah penduduk kota P rabumulih pada pertengahan tahun 2013 adalah sebesar 171.804 jiwa dengan jumlah penduduk laki-laki sebanyak 86.501 jiwa dan Perempuan sebesar 85.303 jiwa; sedangkan jumlah penduduk pada pertengahan tahun tahun 2 012 adalah sebesar 169.022 jiwa dengan jumlah penduduk laki-laki sebanyak 84.938 jiwa dan Perempuan sebesar 84.084 jiwa. Rasio jenis kelamin di Kota P rabumulih pada tahun 2013 sebesar 10 1,40 persen yang berarti bahwa jumlah penduduk laki-laki lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan. Untuk Wilayah kecamatan rasio jenis kelamin yang tertinggi terdapat di kecamatan Prabumulih Timur sebesar 10 2,68 persen. Di urutan kedua adalah kecamatan Prabumulih Selatan sebesar 101,65 persen, sedangkan diurutan ketiga adalah kecamatan Prabumulih Barat dengan angka rasio sebesar 101.21 persen. IV-3 RPI2-JM Bidang Cipta Karya Kota Prabumulih 2016-2020 Kota Prabumulih Tabel 4.2 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan jenis Kelamin pada pertengahan Tahun 2013. No Kecamatan Penduduk Sex Laki-laki Perempuan Jumlah Ratio 1 Rambang Kapak 5853 5880 11733 99.54 Tengah 2 Prabumulih Timur 32257 31415 63672 102.68 3 Prabumulih Selatan 8 949 8904 17753 101.65 4 Prabumulih Barat 15073 14893 29966 101.21 5 Prabumulih Utara 15 891 15926 31817 99.78 6 Cambai 8478 8385 16863 101.11 Jumlah / Total 86501 85303 171804 101.40 Sumber : BPS Kota Prabumulih 2014 Tabel. 4.3 Luas Daerah, jumlah penduduk dan kepadatan penduduk menurut kecamatan di kota Prabumulih, tahun 2013 Kepadatan Luas Penduduk No Kecamatan Daerah Penduduk (jiwa / (Km²) Km²) 1 Rambang Kapak Tengah 72.340 11733 162.19 2 Prabumulih Timur 134.00 63672 475.16 3 Prabumulih Selatan 96.780 17753 183.44 4 Prabumulih Barat 61.340 29966 488.52 5 Prabumulih Utara 11.040 31817 2881.97 6 Cambai 58.960 16863 286 Jumlah 434.46 171804 395.44 Sumber : BPS Kota Prabumulih 2014 IV-4 RPI2-JM Bidang Cipta Karya Kota Prabumulih 2016-2020 Kota Prabumulih Tabel 4.4 Jumlah Penduduk dan penduduk miskin menurut kecamatan Di Kota Prabumulih Tahun 2013 No Kecamatan Tahun 2013 Jumlah Jumlah Penduduk Penduduk miskin 1 Rambang Kapak Tengah 11733 827 2 Prabumulih Timur 63672 3790 3 Prabumulih Selatan 17753 1414 4 Prabumulih Barat 29966 739 5 Prabumulih Utara 31817 1926 6 Cambai 16863 1782 Jumlah 171804 10478 Sumber : BPS Kota Prabumulih 2014 Tabel 4.5 Jumlah Penduduk di Kota Prabumulih Pada Tahun 2009 - 2012 No Kecamatan Jumlah Penduduk 2010 2011 2012 2013 1 10881 11252 11512 Rambang Kapak Tengah 11733 IV-5 RPI2-JM Bidang Cipta Karya Kota Prabumulih 2016-2020 Kota Prabumulih 2 Prabumulih Timur 57044 59905 61888 63672 3 17014 17431 17552 Prabumulih Selatan 17753 4 29569 28839 29842 Prabumulih Barat 29966 5 31524 31895 31753 Prabumulih Utara 31817 6 15952 16638 16475 Cambai 16863 Jumlah 161984 165960 169022 171804 Sumber : BPS Kota Prabumulih 2014 Tabel. 4.6 Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Ke atas menurut jenis kegiatan utama di kota Prabumulih, Tahun 2010-2013 No Jenis Kegiatan Utama Tahun 2010 2011 2012 2013 I Angkatan Kerja 73152 76462 76503 77382 a). Bekerja 65974 70795 69746 73231 b). Menganggur 7178 5667 6757 4151 II Bukan Angkatan Kerja 39504 35065 37955 41929 a). Sekolah 10797 10210 12354 12383 b). Mengurus Rumah Tangga 24387 21162 22535 24070 c) Lainnya 4320 3693 3066 5476 Tingkat Patisipasi Angkatan Kerja ( TPAK ) 64.93 68.56 66,84 64.86 Tingkat Pengangguran 9.81 7.41 8,83 5.36 Sumber : BPS Kota Prabumulih 2014 IV-6 RPI2-JM Bidang Cipta Karya Kota Prabumulih 2016-2020 Kota Prabumulih 4.3 Gambaran Topografi Berdasarkan ketinggiannya wilayah Kota Prabumulih berada di dataran rendah dengan ketinggian berkisar antara10 – 50 mdpl, dan rata-rata ketinggian Kota Prabumulih adalah 34 mdpl. Berdasarkan kemiringan Kota Prabumulih terbagi 3 bagian yang terdiri dari kemiringan kurang dari 3%,3-12%, dan lebih dari 12%. Sebagian besar wilayah Kota Prabumulih adalah merupakan daerah relatif datar (56%) dan landai (35%). Hanya kurang dari 8%saja wilayah kota Prabumulih yang memiliki karateristik bergelombang (kemiringan lebih besar dari 12%) 4.4 Gambaran Geohidrologi Kota Prabumulih terdapat 3 (tiga) aliran sungai yaitu Sungai Kelekar, Sungai Rambang dan Sungai Lematang. Berdasarkan data geomorfologi struktur tanah tertutup oleh endapan batu berumur kuarter yang terdiri dari pasir ha lus, lanau, lempung dan endapan alluvial dengan vegetasi penutup didominasi oleh rumput dan semak belukar. Kondisi sungai-sungai yang mengalir di Kota Prabumulih dapat dikatakan cukup mengkhawatirkan. Hal ini dapat dilihat pada musim kemarau, dimana ti nggi air permukaan dan debit air sangat menurun drastis. Aliran sungai sebenarnya sangat potensial sebagai penunjang gerak pembangunan. Namun apabila kurang diperhatikan, maka tidak mustahil kondisi ini akan menjadi lebih parah. Oleh karena itu, perlu perhatian khusus dan koordinasi dengan daerah-daerah sekitar IV-7 RPI2-JM Bidang Cipta Karya Kota Prabumulih 2016-2020 Kota Prabumulih (terutama daerah hulu) untuk melestarikan sumberdaya yang ada. Potensi sumber daya air Kota Prabumulih dari Air tanah (Sumur Gali maupun Sumur Bor) maupun aliran dari PDAM ditelah dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, antara lain untuk pertanian, industri, rumah tangga, dan keperluan lainnya. Jumlah penduduk yang terlayani air bersihnya dari PDAM Tirta Prabu baru sekitar 14 % pada tahun 2012 4.5 Gambaran Geologi Kota Prabumulih memiliki jenis tanah berlapis alluvial, liat dan berpasir, terletak pada lapisan yang masih muda, banyak mengandung minyak bumi, yang juga dikenal dengan lembah Prabumulih - Jambi. Tanah relatif datar dan rendah, tempat - tempat yang agak tinggi terletak di bagian utara kota. Sebagian Kota Prabumulih digenangi air terlebih lagi bila terjadi hujan terus menerus . 4.6 Gambaran Klimatologi Kota Prabumulih memiliki tropika basah. Seperti iklim kebanyakan di wilayah Indonesia, secara umum ada dua musim, yaitu musim kemarau da n musim penghujan. Pola musim berganti sesuai dengan iklim global. Adapun data curah hujan dapat dilihat pada Tabel 2.3 di bawah ini : Tabel 4.7 Data Curah Hujan Tahun 2013 Kota Prabumulih JUMLAH HARI CURAH HUJAN NO HUJAN BULAN (mm) (hari) 1. Januari 309 29 2. Februari 333 21 3. Maret 613 23 IV-8 RPI2-JM Bidang Cipta Karya Kota Prabumulih 2016-2020 Kota Prabumulih 4. April 368 25 5. Mei 119 20 6. Juni 150 14 7. Juli 86 10 8. Agustus 154 13 9. September 282 17 10. Oktober 191 17 11. Nopember 281 24 12. Desember 494 25 Sumber : Badan Pusat Statistik Tahun 2014 Kota Prabumulih Curah hujan terbanyak terjadi pada bulan Maret sedangkan jumlah hari hujan paling banyak bulan Januari sebanyak 29 hari berarti pada bulan tersebut hanya 2 hari Kota Prabumulih tidak hujan. Rata – rata curah hujan di Kota Prabumulih pada tahun 201 2 sebesar 14,20 mm/hari. 4.7 Kondisi Sosial Dan Ekonomi Dengan memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia pada tahun 2015 yang akan mencapai 4,1 persen dan pertumbuhan ekonomi nasional 201 5 yang akan berkisar 6,8-7,0 persen pertahun, perekonomian Kota Prabumulih diperkirakan akan tumbuh sebesar 6,4 persen. Sektor dengan laju pertumbuhan tertinggi tahun 201 5 yaitu sektor pengangkutan dan komunikasi sebesar 5,70 persen. Sumber utama pertumbuhan ekonomi Kota Prabumulih ditentukan oleh peningkatan konsumsi rumah tangga, ekspor dan pembentukan modal domestik bruto atau investasi dan konsumsi pemerintah . Selain itu, pertumbuhan ekonomi juga ditentukan oleh peningkatan produksi dan nilai tambah dari sektor pertanian terutama subsektor tanaman pangan, perkebunan dan p eternakan; sektor pertambangan dan penggalian ; serta sektor industri pengolahan. IV-9 RPI2-JM Bidang