Isbn 978-602-51750-0-8
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
Prosiding Seminar Nasional Tahunan dan Konggres Komunitas Manajemen Hutan Indonesia (Komhindo III) PENGELOLAAN LAHAN GAMBUT DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Palangkaraya, 3-4 November 2017 Fakultas Pertanian Dan Kehutanan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya Prosiding Seminar Nasional Tahunan dan Konggres Komunitas Manajemen Hutan Indonesia (Komhindo III) PENGELOLAAN LAHAN GAMBUT DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Editor: Siti Maimunah, S.Hut., M.P. Pienyani Roshawanti, S.P., M.Si. Nurul Hidayati, S.P., M.P. Haryadi, S.P. Reviewer: Dr. Ir. Wahyudi, M.Si. Suyoko, S.Hut Agnes Kiting, S.Hut., M.Si. Teguh Pribadi, S.Hut., M.Si. Kepanitiaan: Pembicara: Ketua: 1. Dr. Ir. Nazir Foead Siti Maimunah, S.Hut.,M.P. (Kepala Badan Restorasi Gambut ) Sekretaris: 2. Dr. Ir. Purwadi, M.S. Haryadi, S.P. (Rektor Instiper Yogyakarta) Bendahara: 3. Dr. Ir. I Nyoman.Suryadiputra Nurul Hidayati, S.P., M.P. (Direktur Wetlands Indonesia) Seminar Paralel: 4. Prof. Ir. Udiansyah, M.S., Ph.D Pienyani Roshawanti, S.P., M.Si. (KetuaKomhindo/Fakultas Kehutanan Logistik: ULM) Saibatul Aslamiah, S.Hut., M.P. Humas: Fahrudin, S.Pi., M.Pd. ISBN: 978-602-51750-0-8 Diterbitkan oleh; Fakultas Pertanian dan Kehutanan Universitas Muhammadiya Palangkaraya d/a Jalan RTA Milono Km. 1,5 Palangkaraya Telpon: (0536) 3222184; 3242480 Cetakan Pertama, April 2018 Hak cipta dilindungi undang-undang Dilarang memperbanyak buku ini sebagian atau keseluruhan dalam bentuk apapun, termasuk fotokopi, microfilm, dan cetak, tanpa izin penerbit. KATA PENGANTAR KOMHINDO merupakan suatu komunitas yang dibentuk oleh para Akademisi dan Praktisi bidang Kehutanan tahun 2015 untuk mendampingi kegiatan-kegiatan pembangunan bidang kehutanan khusus bidang management hutan Indonesia terutama untuk pendampingan pengelolaan KPH dan memeberikan solusi dan rekomendasi tentang tata kelola sebagai jembatan antara pihak birokrat, praktisi lapangan dan pelaksana tugas di lapangan untuk mempunyai pemahaman yang sama dalam mengelola hutan yang berkelanjutan. Kalimantan Tengah dengan tipe sebaran gambut yang luas mempunyai beberapa bentuk KPH dengan tipe hutan gambut dengan pengelolaan yang spesifik. Tata kelola gambut mempunyai tata kelola yang khusus juga sehingga perlu diangkat pembahasan tentang Tata kelola/management KPH untuk gambut. Di Kalimantan Tengah ada satu KPHL Kapuas sebagai KPH Model yang mengelola gambut yang menjadi contoh pengelolaan gambut yang lestari yang bisa dijadikan contoh kelola untuk management gambut. Selain itu ada juga Perusahaan non provit yang mengelola gambut untuk keperluan restorasi ekosistem seperti PT Hutan Amanah lestari (HAL) yang bergerak dalam memperbaiki gambut terdegradasi dengan model tata kelola gambut berkelanjutan. Tentunya kegiatan ini akan didukung oleh lembaga Pemerintah untuk Gambut yaitu Badan Restorasi Gambut (BRG) dalam mengawal segala kegiatan menyangkut restorasi gambut khususnya untuk KPH-KPH yang berlokasi di kawasan gambut. Paparan pengalaman, pengetahuan dan wewenang Pemerintah akan disatukan dalam rangkaian kegiatan pertemuan KOMHINDO 2017 ini untuk menyatukan visi dan misi bagaimana mengelola gambut lestari untuk KPH yang bertipe gambut yang akan diperoleh dari seluruh komponen kehutanan baik akademisi, praktisi maupun kaum birokrat dalam pertemuan yang akan diselenggarakan dii Universitas Muhammadiyah Palangkaraya. Diharapkan akan diperoleh rekomendasi dan masukan kepada pemerintah tentanghal-hal yang perlu menjadi perhatian saat mengelola KPH bertipe tanah gambut. Palangka Raya, Januari 2018 KATA SAMBUTAN Komunitas Manajemen Hutan Indonesua (Komhindo) yang menyelenggarakan Kongres III dan Seminar Nasional, pada tanggal 03 November 2017 di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Ini merupakan sumbangan pemikiran dari para anggota Komhindo untuk meningkatkan pengetahuan dan pengelolaan hutan di indonesia. Kongres III dan Seminar Nasional ini dilaksanakan oleh Program Studi Ilmu kehutanan, Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Palangkaraya. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada para anggota komhindo yang telah berpartisipasi pada Kongres III dan Seminar Nasional ini. Selanjutnya ucapan terimakasih disampikan kepada seluruh panitia dan para donatur sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan. Kemudian diharapkan publikasi ini dapat menyediakan informasi yang penting untuk pengelolaan hutan di Indonesia. Palangka Raya, Januari 2018 Ketua Umum Komhindo, Prof. Ir. Udiansyah, MS.Ph.D GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH Pada Acara, SEMINAR NASIONAL TAHUNAN DAN KONGRES KOMUNITAS MANAGEMENT HUTAN INDONESIA (KOMHINDO) III TANGGAL, 3 November 2017 DI PALANGKA RAYA Bismillahirrahmanirrahim, Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh Selamat pagi, Salam Sejahtera untuk kita semua, - Yth. Rektor Institute Pertanian Yogyakarta; - Yth. Kepala Badan Restorasi Gambut; - Yth. Tim Ahli Gambut Wetland Indonesia; - YTh. Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Kalimantan Tengah; - Yth. Sekretaris Daerah, Para Asisten, Staf Ahli Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah; - Yth. Seluruh Kepala Badan/Dinas/Biro/Instansi Vertikal Provinsi Kalimantan Tengah; - Yth. Rektor Universitas Muhammadiyah Palangka Raya; - Yth. Seluruh Anggota Komunitas Management Hutan Indonesia (KOMHINDO); - Yth. Para Asosiasi, Pelaku Usaha, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Insan Pers dan Hadirin Undangan yang Berbahagia. Pertama-tama marilah kita persembahkan puji dan syukur Kehadirat Allah SWT/Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmat dan perkenan-Nya kita dapat hadir di tempat ini, untuk mengikuti acara Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) dan Seminar Nasional (SEMNAS) Komunitas Management Hutan Indonesia (KOMHINDO) III dengan tema “Pengelolaan Lahan Gambut di Indonesia dalam Perspektif Pembangunan Berkelanjutan”, dalam keadaan sehat wal”afiat. Undangan dan hadirin yang berbahagia Provinsi Kalimantan Tengah memiliki luas wilayah 153.564 Km2 atau 1,5 kali luas pulau Jawa, dan saat ini menjadi provinsi terluas kedua setelah Papua. Provinsi Kalimantan Tengah memiliki total lahan bergambut seluas 3.010.640 Ha. Lahan gambut ini merupakan daerah rawan kebakaran karena telah mengalami degredasi hutan sehingga sulit untuk dilakukan restorasi dan rehabilitasi, karenanya pemanfaatannya harus bertanggung jawab dan ramah lingkungan. Lahan gambut yang sangat luas ini merupakan salah satu kekayaan dan potensi sumber daya alam, apabila tidak dimanfaat dan dikelola dengan tepat secara optimal akan menimbulkan masalah bagi pembangunan Kalimantan Tengah, seperti kebakaran lahan dan bencana asap yang pernah terjadi beberapa waktu lalu. Arah pembangunan kehutanan yang berkelanjutan dan inklusif telah dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, yang akan dicapai melalui kegiatan manajemen hutan, konservasi dan keanekaragaman hayati, agroforestry dan pengelolaan hutan oleh masyarakat, pemanfaatan hasil hutan serta pengolahan lahan tanpa bakar. Hadirin Undangan yang berbahagia Guna mendukung arah pengelolaan lahan dan sumber daya alam secara lestari, perlu adanya masukan kebijakan dan strategi untuk meningkatkan pemanfaatan lahan gambut yang produktif dan berkelanjutan di Kalimantan Tengah, yang merupakan hasil pertemuan ilmiah ataupun seminar nasional dari para profesional yang peduli akan kelestarian lahan gambut. Bapak/Ibu Hadirin Undangan yang berbahagia Dengan adanya penyelenggaraan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) dan Seminar Nasional (SEMNAS) ini diharapkan memperoleh hasil yang maksimal sehingga dapat memberikan kontribusi saran kebijakan bagi pembangunan masyarakat Kalimantan Tengah khususnya pengelolaan lahan gambut. Kami juga mengharapakan melalui kegiatan seminar ini dapat mendukung salah satu Visi-Misi Kami yaitu Pengelolaan Lingkungan Hidup dan SDA. Undangan dan hadirin yang berbahagia Demikianlah beberapa hal yang dapat disampaikan, semoga seluruh upaya kita mendapat ridho dari Allah SWT guna mewujudkan Kalimantan Tengah BERKAH (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah dan Harmonis). Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim acara Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) dan Seminar Nasional (SEMNAS) Komunitas Management Hutan Indonesia (KOMHINDO) III dengan tema “Pengelolaan Lahan Gambut di Indonesia dalam Perspektif Pembangunan Berkelanjutan” dengan resmi saya nyatakan dibuka. Sekian dan terima kasih. Wabillahittaufiq wal Hidayah, Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh, GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH, H. SUGIANTO SABRAN DAFTAR ISI COVER .................................................................................................................................... i KATA PENGANTAR ................................................................................................................... ii SAMBUTAN KETUA KOMHINDO ............................................................................................... iii SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH ....................................................................... iv Judul Halaman 1. DINAMIKA PENGELOLAAN KONFLIK KAWASAN HUTAN DENGAN TUJUAN KHUSUS (KHDTK) MENGKENDEK, KABUPATEN TANA TORAJA, SULAWESI SELATAN .................... 1 2. MODEL PENGEMBANGAN HUTAN TANAMAN RAKYAT DALAM WILAYAH KPH ............... 13 3. STRATEGI PENGELOLAAN EKOSISTEM MANGROVE SEBAGAI UPAYA MITIGASI PERUBAHAN IKLIM DI PULAU-PULAU KECIL (STUDI KASUS : DUSUN TAMAN JAYA KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT MALUKU) ............................................................... 27 4. POLA SEBARAN DAN KARAKTERISTIK SARANG ORANGUTAN (PONGO