Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | i Kabupaten Kaur Dalam Angka Kaur Regency in Figures 2016
ISSN: 2356-3621 No. Publikasi/Publication Number: 17040.1601 Katalog/Catalog: 1102001.1704
Ukuran Buku/Book Size: 14,8 cm x 21 cm Jumlah Halaman/Number of Pages: xxx + 240 halaman /pages
Naskah/Manuscript: Badan Pusat Statistik Kabupaten Kaur BPS-Statistics of Kaur Regency
Gambar Kover oleh/Cover Designed by: Badan Pusat Statistik Kabupaten Kaur BPS-Statistics of Kaur Regency
Ilustrasi Kover/Cover Illustration: Masjid Al Kahfi Kabupaten Kaur
Diterbitkan oleh/Published bykaurkab.bps.go.id: © BPS Kabupaten Kaur/BPS-Statistics of Kaur Regency
Dicetak oleh/Printed by:
Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik Prohibited to announce, distribute, communicate, and/or copy part or all of this book for commercial purpose without permission from BPS-Statistics Indonesia
ii| Kaur Regency in Figures 2016 PETA WILAYAH KABUPATEN KAUR MAP OF KAUR REGENCY
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | iii kaurkab.bps.go.id
iv| Kaur Regency in Figures 2016 KEPALA BPS KABUPATEN KAUR CHIEF STATISTICIAN OF KAUR REGENCY
Ir. Arbi
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | v kaurkab.bps.go.id
vi| Kaur Regency in Figures 2016 KATA PENGANTAR
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 merupakan publikasi tahunan yang diterbitkan oleh BPS Kabupaten Kaur. Disadari bahwa publikasi ini belum sepenuhnya memenuhi harapan pihak pemakai data khususnya para perencana, namun diharapkan dapat membantu melengkapi penyusunan rencana pembangunan di Kabupaten Kaur. Publikasi ini dapat terwujud berkat kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak baik instansi pemerintah maupun swasta. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan disampaikan penghargaan dan terima kasih yang sebesar–besarnya. Walaupun publikasi ini telah disiapkan sebaik-baiknya, namun disadari masih ada kekurangan dan kesalahan yang terjadi. Untuk perbaikan publikasi ini, tanggapan dan saran yang bersifat konstruktif dari para pemakai sangat diharapkan.
kaurkab.bps.go.idBintuhan, November 2016 Kepala BPS Kabupaten Kaur
Ir. Arbi
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | vii PREFACE
Kabupaten Kaur in Figures 2016 is an annual publication written by BPS Regency of Kaur. Honestly, this publication has not perfect yet and has not filled the user’shope, especially for the planners yet, but hopely it can help to equip compilation of development planning in this new regency. This comprehensive publication has been made possible with the assistanceand contribution from several governmental institutions and private organizations. To all parties who have been involved in the preparation of this publication, I would like to express my sincerest appreciation and gratitude. Comments and constructive suggestions for the improvement of this publication are always welcome.
Bintuhan, November 2016 kaurkab.bps.go.idChief Statistician of Kaur Regency
Ir. Arbi
viii| Kaur Regency in Figures 2016 DAFTAR ISI/CONTENTS
halaman page
Peta Wilayah Kabupaten Kaur ...... iii Map of Kaur Regency...... iii Kepala BPS Kabupaten Kaur...... v Chief Statistician Of Kaur Regency...... v Kata Pengantar ...... vii Preface...... viii Daftar Isi/Contents...... ix Daftar Tabel/List Of Tables ...... xii Daftar Gambar/List Of Figures...... xxvi Penjelasan Umum/Explanatory Notes...... xxix 1 1 Geografi dan Iklim...... 1 Geography and Climate ...... 1 1.1 Geografi/Geography ...... 9 1.2 Iklim/Climate...... 11 2 Pemerintahan ...... kaurkab.bps.go.id...... 17 Government...... 17 2.1 Wilayah Administratif/Administrative Area...... 222 2.2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ...... 23 The Regional House Of Representative...... 23 2.3 Pegawai Negeri Sipil/Civil Servants...... 24 3 Kependudukan dan Ketenagakerjaan ...... 31 Population and Employment ...... 31 3.1 Kependudukan/Population...... 44 3.2 Ketenagakerjaan/Employment ...... 48 4 Sosial ...... 57 Social...... 57
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | ix 4.1 Pendidikan/Education ...... 78 4.2 Kesehatan/Health...... 86 4.3 Agama/Religion ...... 97 4.4 Kriminalitas/Crime...... 99 4.5 Kemiskinan/Poverty ...... 104 5 Pertanian ...... 107 Agriculture...... 107 5.1 Tanaman Pangan/Food Crops...... 123 5.2 Hortikultura/Horticulture ...... 127 5.3 Perkebunan/Estate Crops...... 132 5.4 Peternakan/Lives Stock ...... 134 5.5 Perikanan/Fisheries ...... 137 5.6 Kehutanan/Forestry...... 142 6 Industri, Pertambangan, Energi, dan Konstruksi ...... 145 Industry, Mining, Energy, And Construction ...... 145 6.1 Industri/Industry ...... 152 6.2 Energi/Energy ...... 154 7 Perdagangan...... 159 Trade ...... 159 8 Hotel dan Pariwisata...... 171 Hotel and Tourism...... 171 8.1 Hotel...... kaurkab.bps.go.id...... 177 8.2 Pariwisata/Tourism ...... 178 9 Transportasi dan Komunikasi ...... 181 Transportation and Communication ...... 181 10 Keuangan Daerah dan Harga...... 195 Local Finance and Price ...... 195 11 Pengeluaran Penduduk dan Konsumsi Makanan ...... 203 Population Expenditure and Food Consumption ...... 203 12 Pendapatan Regional...... 215 Regional Income...... 215 13 Perbandingan Antar Kabupaten ...... 235
x| Kaur Regency in Figures 2016 Regency/Municipal Comparison...... 235
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xi DAFTAR TABEL/LIST OF TABLES
halaman page
1 GEOGRAFI DAN IKLIM/GEOGRAPHY AND CLIMATE 1.1 GEOGRAFI/GEOGRAPHY 1.1.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Total Area by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 9 1.1.2 Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur (km), 2015/Height Above Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 10 1.1.3 Jarak dari Ibukota Kecamatan ke Ibukota Kabupaten di Kabupaten Kaur, 2015/ Distance between Subdistrict Capital and Regency Capital in Kaur Regency (km), 2015 in Kaur Regency, 2015 ...... 14 1.2 IKLIM/CLIMATE 121 1.2.1 Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Height Above Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 22 1.2.2 Rata-rata Suhu dan Kelembaban Udara Menurut Bulan di Kabupaten Kaur, 2015/Average Temperature and Humidity by Month in Kaur Regencykaurkab.bps.go.id, 2015 ...... 123
2 PEMERINTAHAN/GOVERNMENT 2.1 WILAYAH ADMINISTRATIF/ADMINISTRATIVE AREA 2.1.1 Jumlah Kecamatan dan Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Sub Districts and Villages by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 222 2.2 DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH/THE REGIONAL HOUSE OF REPRESENTATIVE 2.2.1 Jumlah Kecamatan dan Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Sub Districts and Villages by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 23 xii| Kaur Regency in Figures 2016 2.3 PEGAWAI NEGERI SIPIL/CIVIL SERVANTS 2.3.1 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Daerah Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 ...... 24 Number of Civil Servants by Subdistrict and Sex in Kaur Regency, 2015 ...... 24 2.3.2 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur 2015...... 27 Number of Civil Servants by Institution/Office and Sex in Kaur Regency, 2015...... 27 2.3.3 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 ...... 28 Number of Civil Servants by Educational Attainment and Sex in Kaur Regency, 2015...... 28 POPULATION AND EMPLOYMENT 3 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN 3.1 KEPENDUDUKAN/POPULATION 44 3.1.1 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur 2010, 2015, dan 2015...... 44 Population and Population Growth Rate by Subdistrict in Kaur Regency, 2010, 2015, and 2015 ...... 44 3.1.2 Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 ...... 45 Population and Sex Ratiokaurkab.bps.go.id by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 45 3.1.3 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur 2010, 2015, dan 2015 di Kabupaten Kaur, 2015/ Population Distribution and Density by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 46 3.1.4 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015/Population by Age Group and Sex in Kaur Regency, 2015...... 47
DISTRIBUSI DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN DI KABUPATEN KAUR, 2015 3.2 KETENAGAKERJAAN/EMPLOYMENT 48
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xiii 3.2.1 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Kecamatan dan Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu di Kabupaten Kaur, 2015...... 48 Population Aged 15 Years and Over by Subdistrict and Type of Activity During The Previous Week in Kaur Regency, 2015...... 48 3.2.2 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015...... 49 Population Aged 15 Years and Over by Type of Activity During The Previous Week and Sex in Kaur Regency, 2015...... 49 3.2.3 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015/Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Age Group and Sex in Kaur Regency, 2015 ...... 50 3.2.4 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015/Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Industry and Sex in Kaur Regency, 2015...... 51 3.2.5 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja Pada Pekerjaan Utama dan Jenis Kelaminkaurkab.bps.go.id di Kabupaten Kaur, 2015/Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Number of Working Hours on Main Industry and Sex in Kaur Regency, 2015 ...... 52 3.2.6 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015/Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Employment Status and Sex in Kaur Regency, 2015...... 53
xiv| Kaur Regency in Figures 2016 4 SOSIAL 57 SOCIAL 57 4.1 PENDIDIKAN/EDUCATION 78 4.1.1 Persentase Penduduk Usia 7–24 Tahun Menurut Jenis Kelamin, Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah di Kabupaten Kaur, 2015...... 78 Percentage of Population Aged 7-24 Years by Sex, Age Group, and School Participation in Kaur Regency, 2015 ...... 78 4.1.2 Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Kaur, 2015/ Net Enrolment Rate and Gross Enrolment Rate by Educational Level in Kaur Regency, 2015 ...... 79 4.1.3 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Dasar (SD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Primary Schools by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 80 4.1.4 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Ibtidaiayah (MI) by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 81 4.1.5 Jumlah Sekolah,kaurkab.bps.go.id Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Pertama Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Junior High Schools by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 .....82 4.1.6 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Tsanawiyah (MTs) by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 83 4.1.7 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Atas Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 .....84
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xv 4.1.8 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Aliyah Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 85
4.2 KESEHATAN/HEALTH 86 4.2.1 Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 ...... 86 Number of Health Facilities by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ....86 4.2.1 Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Total Area by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 87 4.2.2 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Health Personnel in Kaur Regency, 2015 ...... 88 4.2.3 Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi Menurut Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Specialist Doctor, Generalist Doctor, and Dentist by Type of Health Facility in Kaur Regency, 2015...... 89
4.2.4 Persentase Perempuan Pernah Kawin Berumur 15-49 Tahun Yang Melahirkan Anak Lahir Hidup (ALH) Menurut Penolong Proses Kelahiran di Kabupaten Kaur, 2015/Percentage of Ever Married Women Aged 15‒49kaurkab.bps.go.id Years Who gave birth to Children Ever Born by Birth Attendant in Kaur Regency, 2015 ...... 90 4.2.5 Persentase Balita Yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut Jenis Imunisasi di Kabupaten Kaur, 2015/Percentage of Children Under Five Years Who Had Immunization by Type of Immunization in Kaur Regency, 2015 ...... 91 4.2.6 Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Cases of the 10 Most Diseases in Kaur Regency, 2015...... 92 4.2.7 Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Births, Babies with Low Birth Weights (LBW),
xvi| Kaur Regency in Figures 2016 Treated LBW, and Malnutrion Cases by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 93 4.2.8 Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan Kunjungan K4, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Mendapat Tablet Zat Besi (Fe) di Kabupaten Kaur, 2011‒2015/Number of Pregnant Women, Those with One Visit and four Visits of Antenatal Care, Chronic Energy Deficiency (CED), and Receiving Iron Supplement in Kaur Regency, 2011‒2015 ...... 94 4.2.9 Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Cases of HIV/AIDS, Sexually Transmited Infection, Dengue Fever, Diarhea, Tuberculosis (TB) and Malaria by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ..95 4.2.10 Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Eligible Couples and Family Planning Participants by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 96
4.3 AGAMA/RELIGION 97 4.3.1 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama yang Dianut di Kabupaten Kaur, 2015 ...... 97 Population by Subdistrict and Religion in Kaur Regency, 2015 ...... 97 4.3.2 Jumlah Tempatkaurkab.bps.go.id Peribadatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Worship Facilities by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 98
4.4 KRIMINALITAS/CRIME 99 4.4.1 Jumlah Tindak Pidana Menurut Kepolisian Resort di Kabupaten Kaur, 2013‒2015...... 99 Number of Reported Criminal Cases by District Police Office in Kaur Regency, 2013‒2015 ...... 99 4.5 KEMISKINAN/POVERTY 104
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xvii 4.5.1 Jumlah Keluarga Menurut Kabupaten dan Klasifikasi Keluarga di Kabupaten Kaur, 2015/ Number of Households by Subdistrict and Household Classification in Kaur Regency, 2015 ...... 104 4.5.2 Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Kaur, 2010‒2015/Poverty Line and Number of Poor People in Kaur Regency, 2010‒2015 ...... 105
5 PERTANIAN 107 AGRICULTURE 107 5.1 TANAMAN PANGAN/FOOD CROPS 123 5.1.1 Luas Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan di Kabupaten Kaur (hektar), 2015 ...... 123 Area of Wetland by Subdistrict and Type of Irrigation in Kaur Regency, 2015 ...... 123 5.1.2 Luas Lahan Tegal/Kebun, Ladang/Huma, dan Lahan yang Sementara Tidak Diusahakan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur (hektar), 2015 ...... 124 Area of Dry Field/Garden, Shifting Cultivation, Land and Temporarily Unused Land by Subdistrict in Kaur Regency (hectar), 2015...... 124 5.1.3 Luas Panen Padi Sawahkaurkab.bps.go.id dan Padi Ladang Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur (Hektar), 2015/ Harvested Area of Wetland and Dryland Paddy by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 123 5.1.4 Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur (Hektar), 2015/ Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 123
5.2 HORTIKULTURA/HORTICULTURE 127 5.2.1 Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Kaur, 2015 ...... 127
xviii| Kaur Regency in Figures 2016 Harvested Area of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Kaur Regency, 2015...... 127 5.2.2 Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Kaur (Kuintal), 2015/Production of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Kaur Regency, 2015 ...... 128 5.2.3 Produksi Buah-buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di Kabupaten Kaur (Kuintal), 2015/Production of Fruits by Subdistrict and Kind of Fruit in Kaur Regency (Kuintal), 2015 ...... 129 5.3.1 Luas Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Kaur (hektar), 2015/Planted Area of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Kaur Regency (hectare), 2015 ...... 132 5.4.1 Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Kaur, 2015/Livestock Population by Subdistrict and Kind of Livestock in Kaur Regency, 2015 ...... 134 5.4.2 Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di Kabupaten Kaur, 2015/Poultry Population by Subdistrict and Kind of Poultry in Kaur Regency, 2015 ...... 135 5.4.3 Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Kaur, 2015/Livestock Slaughtered by Sub District and Kind of Livestock in Kaur Regency, 2015...... 136 5.5.1 Jumlah Rumah Tangga Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor kaurkab.bps.go.iddi Kabupaten Kaur, 2014 dan 2015/Number of Fish Capture Households by Subdistrict and Subsector in Kaur Regency, 2014 and 2015 ...... 137 5.5.2 Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Kaur (ton), 2014 dan 2015/Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Kaur Regency (ton), 2014 and 2015...... 138 5.5.3 Jumlah Rumah Tangga Perikanan Budidaya Menurut Kecamatan dan Jenis Budidaya di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Aquaculture Households by Subdistrict and Type of Aquaculture in Kaur Regency, 2015 ...... 139
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xix 5.5.4 Produksi Perikanan Budidaya Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Kaur (ton), 2015/Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Kaur Regency (ton), 2015...... 140 5.5.5 Jumlah Perahu/Kapal Menurut Kecamatan dan Jenis Kapal di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Fishing Boats by Subdistrict and Type of Boat in Kaur Regency, 2015 ...... 141 5.6.1 Luas Kawasan Hutan dan Perairan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur (hektar), 2015/Forest and Inland Water Area by Subdistrict in Kaur Regency (hectare), 2015...... 142 5.6.2 PRODUKSI KAYU HUTAN MENURUT JENIS PRODUKSI DI KABUPATEN KAUR (M3), 2011‒2015/TIMBER PRODUCTION BY TYPE OF PRODUCT IN KAUR REGENCY (M3), 2011‒2015 ...... 143
6 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI 145 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION 145 6.1 INDUSTRI/INDUSTRY 152 6.1.1 Jumlah Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut Klasifikasi Industri di Kabupaten Kaur, 2015...... 152 Number of Establishments and Employees by Industrial Classification in Kaur Regency, 2015 ...... 152 6.1.2 Jumlah Perusahaan, Tenaga Kerja, Investasi, dan Nilai Produksi Menurut Kecamatankaurkab.bps.go.iddi Kabupaten Kaur, 2015...... 153 Number of Establishment, Employees, Investment, and Production Value by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 153 6.2 ENERGI/ENERGY 154 6.2.1 Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT. PLN (Persero) pada Cabang/Ranting PLN Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015...... 154 Installed Capacity, Production, and Distribution of Electricity of State Electricity Company at Branch Level by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 154
xx| Kaur Regency in Figures 2016 6.2.2 Jumlah Pelanggan Listrik Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2011‒2015/ Number of Registered Electricity Costumers by Subdistrict in Kaur Regency, 2011‒2015...... 155 6.2.3 Jumlah Pelanggan dan Air yang Disalurkan Menurut Pelanggan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Customer and Distributed Clean Water by Type of Customers in Kaur Regency, 2015 ...... 156
7 PERDAGANGAN 159 TRADE 159 7.1 Jumlah Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di Kabupaten Kaur, 2011‒2015...... 165 Number of Establishments by Type of Business Entity in Kaur Regency, 2011‒2015 ...... 165 7.2 Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Merchants by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 .166 7.3 Jumlah Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten Kaur, 2011‒2015/Number of Trading Facilities by Type of Facility in Kaur Regency, 2011‒2015...... 167 7.4 Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Number of Cooperatives by Type of Cooperative andkaurkab.bps.go.id Subdistrict in Kaur Regency, 2015 ...... 168
8 HOTEL DAN PARIWISATA 171 HOTEL AND TOURISM 171 8.1 HOTEL 177 8.1.1 Jumlah Akomodasi Hotel Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 dan 2015 ...... 177 Number of Hotel Accomodations by Subdistrict in Kaur Regency, 2015 and 2015 ...... Error! Bookmark not defined.177
8.2 PARIWISATA/TOURISM 178
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xxi 8.2.1 Jumlah Restoran/Rumah Makan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2012-2015...... 178 Number of Restaurant by Subdistrict in Kaur Regency, 2012-2015 .178 8.2.2 Jumlah Wisatawan Mancanegara dan Domestik di Kabupaten Kaur, 2011‒2015/Number of International and Domestic Visitors in Kaur Regency, 2011‒2015 ...... 179
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION 181 9 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI 181 9.1 Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Pemerintahan yang Berwenang Mengelolanya di Kabupaten Kaur (km), 2015...... 181 Length of Roads by Subdistrict and Level of Government Authority in Kaur Regency (km), 2015...... 182 9.2 Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Jenis Permukaan Jalan di Kabupaten Kaur (km), 2015/ Length of Roads by Subdistrict and Type of Road Surface in Kaur Regency (km), 2015...... 183 9.3 Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Kondisi Jalan di Kabupaten Kaur (km), 2015/ Length of Roads by Subdistrict and Road Condition in Kaur Regency (km), 2015...... 184 9.4 Jumlah Kendaraan Bermotor Menurut Kecamatan dan Jenis Kendaraan di Kabupatenkaurkab.bps.go.id Kaur, 2015/ Number of Motor Vehicles by Subdistrict and Type of Vehicle in Kaur Regency, 2015 ...... 185 9.5 Jumlah Kantor Pos Pembantu Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2012‒2015/ Number of Auxiliary Post Office by Subdistrict in Kaur Regency, 2012‒2015 ...... 186
10 KEUANGAN DAERAH DAN HARGA 195 LOCAL FINANCE AND PRICE 195 10.1 Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Kaur Menurut Jenis Pendapatan (ribu rupiah), 2012−2015 ...... 200
xxii| Kaur Regency in Figures 2016 Actual Revenues of Government of Kaur Regency by Source of Revenues (thousand rupiahs), 2012−2015 ...... 200 10.2 Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Kaur Menurut Jenis Belanja (ribu rupiah), 2012−2015/Actual Expenditures of Government of Kaur Regency by Kind of Expenditures (thousand rupiahs), 2012−2015...... 201
POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION 203 11.1 Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan di Kabupaten Kaur, 2015...... 209 Percentage of Population by Expenditure Per Capita Per Month Class in Kaur Regency, 2015 ...... 209 11.2 Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Golongan Pengeluaran dan Kelompok Barang di Kabupaten Kaur (rupiah), 2015/Average Expenditure Per Capita Per Month by Expenditure Class and Commodity Group in Kaur Regency (rupiahs), 2015...... 210 11.3 Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Kelompok Makanan di Kabupaten Kaur (rupiah), 2015/Total Area by Subdistrict in Kaur Regency, 2015...... 211 11.4 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015/Average Expenditure Per Capita Per Month by Food Group in Kaur Regency (rupiahs),kaurkab.bps.go.id 2015 ...... 212
12 PENDAPATAN REGIONAL 215 REGIONAL INCOME 215 12.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (miliar rupiah), 2012−2015...... 226 Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industry in Kaur Regency (billion rupiahs), 2012−2015 ...... 226 12.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (miliar rupiah), 2012−2015/Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xxiii Market Prices by Industry in Kaur Regency (billion rupiahs), 2012−2015...... 227 12.3 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (persen), 2012−2015/Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industry in Kaur Regency (percent), 2012−2015...... 228 12.4 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (persen), 2012−2015/Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Kaur Regency (persen), 2012−2015 ...... 229 12.5 Indeks Harga Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (2010=100), 2012−2015/ Implicit Price Index of Gross Regional Domestic Product by Industry in Kaur Regency (2010=100), 2012−2015...... 230 12.6 Laju Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur, 2012−2015/Implicit Growth Rate of Gross Regional Domestic Product by Industry in Kaur Regency, 2012−2015...... 231
REGENCY/MUNICIPAL COMPARISONkaurkab.bps.go.id 235 13 PERBANDINGAN ANTAR KECAMATAN 235
13.1 Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu, 2011‒2015/Population by Regency/Municipality in Bengkulu Province, 2011‒2015...... 238 13.2 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Kecamatan di Kaur Regency (persen), 2011‒2015/Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Subdistrict in Kaur Regency (percent), 2011‒2015...... 239
xxiv| Kaur Regency in Figures 2016 13.3 Jumlah Penduduk Miskin di Kabupaten Kaur (ribu), 2011‒2015/Number of Poor People in Kaur Regency (thousand), 2011‒2015 ...... 240
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xxv DAFTAR GAMBAR/LIST OF FIGURES
halaman page
1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan Di Kabupaten Kaur (Km2), 2015/Total Area By Regency And City In Kaur Regency (Square.Km),2015...... 8 2 Jumlah Anggota DPRD per Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015/ Total The Regional House of Representatives by Sex In Kaur Regency, 2015.... 21 3 Jumlah PNS per Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015/ Total Civil Servant by Sex In Kaur Regency, 2015 ...... 21 4 Persentase Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2009-2015/ Percentage Population by Sex in Kaur Regency 2015 ...... 43 5 Persentase Penduduk Usia 15+ Menurut Jenis Kegiatan Seminggu yang Lalu di Kabupaten Kaur, 2015/ Percentage Population Aged 15 Years and Over by Type of Activity During The Previous Week ...... 43 6 Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Kaur, 2015/ Number of School by Educational Level in Kaur Regency, 2015 ...... 77 7 Jumlah Kasus Kriminal yang Dilaporkan dan Diselesaikan di Kabupaten Kaur, 2015/ Total of Reported and Solved Criminal Cases in Kaur Regency, 2015...... kaurkab.bps.go.id...... 77 8 Produksi Padi Ladang dan Padi Sawah di Kabupaten Kaur (ton), 2015/ Wetland Paddy and Dryland Paddy Production in Kaur (ton), 2015...... 122 9 Populasi Ternak di Kabupaten Kaur (ekor), 2011-2015/ Livestock Population in Kaur Regency (heads), 2011-2015...... 122 10 Jumlah Wisatawan di Kabupaten Bengkulu, 2015/ Total The Regional House of Representatives by Sex In Kaur Regency, 2015...... 176 11 Panjang Jalan Menurut Status Jalan di Kabupaten Kaur (km), 2015, 2015/ Length of Roads by Level of Government Authority in Kaur Regency (km), 2015...... 187 12 Persentase Kendaraan Bermotor di Kabupaten Kaur, 2015/ Percentage of Motor Vehicles in Kaur Regency, 2015 ...... 187 xxvi| Kaur Regency in Figures 2016 13 Persentase Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Kaur Menurut Jenis Pendapatan (persen), 2015/ Percentage Actual Revenues of Government of Kaur Regency by Source of Revenues (percent), 2015 ...199 14 Rata-rata Pengeluaran per Kapita per Bulan di Kabupaten Kaur, 2015 Total Average Expenditure per Capita per Month in Kaur Regency, 2015...... 208 15 PDRB Kabupaten Kaur Atas Dasar Harga Berlaku (miliar rupiah), 2012- 2015/ GRDP of Kaur Regency At Current Market Prices (billion rupiahs), 2012-2015 ...... 226 16 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (miliar rupiah), 2012−201/ Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Kaur Regency (billion rupiahs), 2012−2015...... 226
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xxvii kaurkab.bps.go.id
xxviii| Kaur Regency in Figures 2016 PENJELASAN UMUM/EXPLANATORY NOTES
Tanda-tanda, satuan-satuan, dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini adalah sebagai berikut: Symbols, measurement units, and acronyms which are used in this publication, are as follows:
1. TANDA-TANDA/SYMBOLS Data tidak tersedia/Data not available : ... Tidak ada atau nol /Null or zero : – Data dapat diabaikan/Data negligible : 0 Tanda decimal/Decimal point : , Data tidak dapat ditampilkan/Not applicable : NA Angka perkiraan/Estimated figures : e Angka sementara/Preliminary figures : x Angka sangat sementara/Very preliminary figures : xx Angka diperbaiki/Revised figures : r
2. SATUAN/UNITS barel/barrel :158,99 liter/litres = 1/6,2898 m3 hektar (ha)/hectare (ha) :10 000 m2 kilometer (km)/kilometres (km) :1 000 meter/meters (m) knot/knot :1,8523 km/jam (km/hour) kuintal/quintal kaurkab.bps.go.id:100 kg KWh :1 000 Watt hour MWh :1 000 KWh liter (untuk beras)/litre (for rice) :0,80 kg ons/ounce :28,31 gram/grams ton :1 000 kg
Satuan lain: buah, dus, butir, helai/lembar, kaleng, batang, pulsa, ton kilometer (ton- km), jam, menit, persen (%). Other units: unit, pack, pieces, sheet, tin, pulse, ton-kilometres(ton-km), hour, minute, percent (%).
Perbedaan angka di belakang koma disebabkan oleh pembulatan angka. The difference in decimal numbers is caused by rounding.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | xxix kaurkab.bps.go.id
xxx| Kaur Regency in Figures 2016 1 GEOGRAFI DAN IKLIM GEOGRAPHY AND CLIMATE
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 1 GEOGRAPHY AND CLIMATE
kaurkab.bps.go.id
2| Kaur Regency in Figures 2016 GEOGRAFI DAN IKLIM
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Secara astronomis, Kabupaten Kaur 1. Astronomically, Kaur Regency is terletak antara 4015’8,21”– located between 4015’8,21”– 4055’27,77” Lintang Selatan (LS) 4055’27,77” South Latitude and dan antara 10304’8,76”– between 10304’8,76”–103046’50,12” 103046’50,12” Bujur Timur (BT). East Longitude.
2. Berdasarkan posisi geografisnya, 2. In terms of geographic position, Kabupaten Kaur memiliki batas- Kaur Regency has boundaries as batas: Utara - Kabupaten Bengkulu follows: North - Bengkulu Selatan Selatan dan Kabupaten Lahat Regency and Lahat Regency, Provinsi Sumatera Selatan; Selatan Sumatera Selatan Province; South – - Kabupaten Pesisir Barat Provinsi Pesisir Barat Regency, Lampung Lampung; Barat - Samudera Hindia; Province; West - Indian Ocean; East Timur - Kabupaten Ogan Komering – Ogan Komering Ulu Regency, Ulu Provinsi Sumatera Selatan. Sumatera Selatan Province.
3. Kabupaten Kaur terdiri dari 15 3. Kaur Regency has 15 subdistrict, 195 kecamatan, 192 desa dan 3 villages and three kelurahan. These kelurahan, yaitu: include: - Kecamatan Nasal yang terdiri - Nasal consisting of 17 villages. dari 17 desa. kaurkab.bps.go.id- Maje consisting of 19 villages. - Kecamatan Maje yang terdiri - Kaur Selatan consisting of 18 dari 19 desa. villages and 1 kelurahan. - Kecamatan Kaur Selatan yang - Tetap consisting of 12 villages. terdiri dari 18 desa dan 1 - Kaur Tengah consisting of 8 kelurahan. villages and 1 kelurahan. - Kecamatan Tetap yang terdiri - Luas consisting of 12 villages. dari 12 desa. - Muara Sahung consisting of 7 - Kecamatan Kaur Tengah yang villages. terdiri dari 8 desa dan 1 - Kinal consisting of 14 villages. kelurahan. - Semidang Gumay consisting of - Kecamatan Luas yang terdiri 13 villages. dari 12 desa. - Tanjung Kemuning consisting of
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 3 GEOGRAPHY AND CLIMATE
- Kecamatan Muara Sahung 20 villages. yang terdiri dari 7 desa. - Kelam Tengah consisting of 13 - Kecamatan Kinal yang terdiri villages. dari 14 desa. - Kaur Utara consisting of 10 - Kecamatan Semidang Gumay villages and 1 kelurahan. yang terdiri dari 13 desa. - Padang Guci Hilir consisting of 9 - Kecamatan Tanjung Kemuning villages. yang terdiri dari 20 desa. - Lungkang Kule consisting of 9 - Kecamatan Kelam Tengah villages. yang terdiri dari 13 desa. - Padang Guci Hulu consisting of - Kecamatan Kaur Utara yang 11 villages. terdiri dari 10 desa dan 1 kelurahan. - Kecamatan Padang Guci Hilir yang terdiri dari 9 desa. - Kecamatan Lungkang Kule yang terdiri dari 9 desa. - Kecamatan Padang Guci Hulu yang terdiri dari 11 desa.
kaurkab.bps.go.id
4| Kaur Regency in Figures 2016 GEOGRAFI DAN IKLIM
ULASAN DESCRIPTION
Secara astronomis Kabupaten Kaur Astronomically, the position of terletak pada posisi 4015’8,21”– Kaur Regencyis located at 4015’ 8,21” 4055’27,77” Lintang Selatan (LS) dan –4055’ 27,77” South Latitude (SL) and 10304’8,76”–103046’50,12” Bujur 10304’ 8,76”–103046’ 50,12” East Timur (BT). Kondisi astronomis ini Longitude (EL). The astronomical memberikan gambaran bahwa conditions illustrate that the Kaur Kabupaten Kaur beriklim tropis atau regency has tropical climate or A Iklim A karena terletak antara 00 – Climate category because it is 23½0 LS. located between 00–23½0 SL.. Musim yang terjadi di Kabupaten Season occurred in the Kaur Kaur sebagaimana wilayah lainnya di Regency as other regions in Indonesia dikenal dua musim, yaitu Indonesia are two seasons: the rainy musim hujan (Desember-Maret) dan season (December to March) and the musim kemarau (Juni-September) dry season (June to September) while sementara pada bulan April-Mei dan the month of April-May and October- Oktober-November merupakan masa November is the transition/ peralihan/pancaroba. pancaroba.
Secara geografis Kabupaten Kaur Geographically, Kaur Regency terletak di sebelah barat Pegunungan located in the west of the Bukit Bukit Barisan, termasuk dalamkaurkab.bps.go.id wilayah Barisan Mountains, including the administrasi paling selatan Provinsi administrative area of the southern Bengkulu, Indonesia. Berjarak sekitar province of Bengkulu, Indonesia. 250 km dari ibukota Provinsi Bengkulu Located about 213 km from the memanjang dari perbatasan Provinsi capital of the province of Bengkulu to Lampung ke arah utara berbatasan Lampung province extends from the dengan Kabupaten Bengkulu Selatan. border to the western border with Berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 South Bengkulu. Based on Law No.3 Tahun 2003 dan surat Mendagri No. of 2003, and the letter of the 136/205/PUM tanggal 12 September Minister of 136/205 / PUM on 12 2005, luas wilayah daratan Kabupaten September 2005, Kaur District land Kaur mencapai 2.365 km2 atau area reaches 2,365 km2 or 236 500 236.500 Ha, panjang garis pantai 89,17 ha, 89.17 km long coastline and
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 5 GEOGRAPHY AND CLIMATE
km dan luas kawasan laut sejauh 4 mil marine area as far as four miles from dari garis pantai seluas 660,59 km2. the coastline area of 660.59 km2.
Topografi wilayah Kabupaten Kaur Topography Kaur district is divided terbagi menjadi 3 (tiga) jalur yaitu : into three (3) channels, namely: 1. Jalur Low Land (dataran rendah) 1. Line Low Land (lowland) with a dengan ketinggian 0 – 100 m diatas height of 0-100 m above sea level. permukaan laut. Wilayah yang Territories included in the Low Land Line termasuk dalam Jalur Low Land reaches 9% or 20 889 hectares. Districts mencapai 9% atau 20.889 hektar. that belong to the Low Line Land is the Kecamatan yang termasuk ke district of Tanjung Kemuning, Semidang dalam Jalur Low Land adalah Gumay, North Kaur, Fixed, South Kaur, Kecamatan Tanjung Kemuning, Maje and Nasal. Semidang Gumay, Kaur Utara, 2. Hill Tracts Range with an altitude Tetap, Kaur Selatan, Maje dan of 100-1000 m. Territories included in Nasal. the Hill Tracts Range reaches 61% or 144 2. Jalur Bukit Range dengan 026 hectares. All districts in some of its ketinggian 100 – 1.000 m. Wilayah territory Kaur someone has entered the yang termasuk dalam Jalur Bukit category of this pathway. Range mencapai 61% atau 144.026 hektar. Semua kecamatan di 3. Hiking Mountains with an altitude> Kabupaten Kaur sebagian 1000 m. Territories included in the wilayahnya ada yangkaurkab.bps.go.id masuk Mountains Hiking reach 30% or 71 585 katagori jalur ini. hectares. Kaur in the district, which is 3. Jalur Pegunungan dengan included in this pathway is the Bukit ketinggian > 1.000 m. Wilayah Barisan. yang termasuk dalam Jalur Pegunungan mencapai 30% atau 71.585 hektar. Di Kabupaten Kaur, yang termasuk ke dalam jalur ini adalah kawasan Bukit Barisan.
6| Kaur Regency in Figures 2016 GEOGRAFI DAN IKLIM
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 7 GEOGRAPHY AND CLIMATE
Gambar 1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Picture Kaur (km2), 2015 Total Area by Subdistrict In Kaur Regency (square.km), 2015
3% 2% 2% 5% 1% 3% 16% 6%
11%
5% 22% 1% 4% 4% 15%
kaurkab.bps.go.id
Nasal Maje Kaur Selatan Tetap Kaur Tengah Luas Muara Sahung Kinal Semidang Gumay Tanjung Kemuning Kelam Tengah Kaur Utara Padang Guci Hilir Lungkang Kule Padang Guci Hulu
8| Kaur Regency in Figures 2016 GEOGRAFI DAN IKLIM
1.1 GEOGRAFI/GEOGRAPHY
Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Tabel 1.1.1 Kaur, 2015 Table Total Area by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Kecamatan Luas (km2) Persentase Subdistrict Total Area (square.km) Percentage
(1) (2) (3)
1 Nasal 519,92 21,98 2 Maje 361,04 15,27 3 Kaur Selatan 92,75 3,92 4 Tetap 87,92 3,72 5 Kaur Tengah 26,40 1,12 6 Luas 124,88 5,28 7 Muara Sahung 256,00 10,82 8 Kinal 154,03 6,51 9 Semidang Gumay 64,91 2,74 10 Tanjung Kemuning 72,91 3,08 11 Kelam Tengah 35,84 1,52 12 Kaur Utara 49,80 2,11 13 Padang Guci Hilir 115,96 4,90 14 Lungkang Kule 32,00 1,35 15 Padang Guci Hulu 370,64 15,67 Kaur kaurkab.bps.go.id2 365,00 100,00
Sumber: Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Kaur Source: National Land Board of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 9 GEOGRAPHY AND CLIMATE
Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Tabel Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 1.1.2 Table Height Above Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Kecamatan Ibukota Kecamatan Tinggi/Height Subdistrict Capital of Subdistrict (meter)
(1) (2) (3)
1 Nasal Merpas 26 2 Maje Linau 56 3 Kaur Selatan Bintuhan 50 4 Tetap Tetap 43 5 Kaur Tengah Tanjung Iman 68 6 Luas Benua Ratu 132 7 Muara Sahung Ulak Lebar 237 8 Kinal Tanjung Baru 90 9 Semidang Gumay Mentiring 57 10 Tanjung Kemuning Tanjung Kemuning 76 11 Kelam Tengah Rigangan I 165 12 Kaur Utara Simpang Tiga 193 13 Padang Guci Hilir Gunung Kaya 93 14 Lungkang Kule Sukananti 195 15 Padang Guci Hulu Bungin Tambun 287
Sumber: Penitikan Ulang 2013, BPSkaurkab.bps.go.id Source:
10| Kaur Regency in Figures 2016 GEOGRAFI DAN IKLIM
Jarak dari Ibukota Kecamatan ke Ibukota Kabupaten di Tabel Kabupaten Kaur (km), 2015 1.1.3 Table Distance between Subdistrict Capital and Regency Capital in Kaur Regency (km), 2015
Kecamatan Ibukota Kecamatan Jarak ke Ibukota Kabupaten Subdistrict Capital of Subdistrict Distance to Regency Capital
(1) (2) (3)
1 Nasal Merpas 25,00 2 Maje Linau 12,00 3 Kaur Selatan Bintuhan 0,00 4 Tetap Tetap 7,00 5 Kaur Tengah Tanjung Iman 12,00 6 Luas Benua Ratu 15,00 7 Muara Sahung Ulak Lebar 30,00 8 Kinal Tanjung Baru 30,00 9 Semidang Gumay Mentiring 20,00 10 Tanjung Kemuning Tanjung Kemuning 35,00 11 Kelam Tengah Rigangan I 39,00 12 Kaur Utara Simpang Tiga 48,00 13 Padang Guci Hilir Gunung Kaya 43,00 14 Lungkang Kule Sukananti 58,00 15 Padang Guci Hulu Bungin Tambun 54,00
Sumber: Dinas Pekerjaan Umumkaurkab.bps.go.id Kabupaten Kaur
Source: Department of Public Works of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 11 GEOGRAPHY AND CLIMATE
1.2 IKLIM/CLIMATE
Tabel 1.2.1 Rata-rata Suhu dan Kelembaban Udara Menurut Bulan, Table 2015 Average Temperature and Humidity by Month, 2015
Suhu Udara/Temperature Kelembaban Udara (oC) Humidity (%) Bulan/Month Maks Rata-rata Maks Rata-rata Min Min Max Average Max Average
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Januari/January 26.30 - 85.00 30.20 23.30 -
Februari/February 26.50 - - 84.00 31.50 23.50
Maret/March 27.20 - - 81.00 31.50 24.00
April/April 26.90 - - 85.00 31.00 24.10
Mei/May 27.80 - - 83.00 32.40 24.60
Juni/June 27.50 - - 82.00 32.10 24.50
Juli/July 27.10 - - 80.00 32.40 23.50
Agustus/August 27.10 - - 82.00 32.20 kaurkab.bps.go.id23.80
September/September 26.60 - - 83.00 31.40 23.70
Oktober/October 27.60 - - 83.00 32.70 24.50
November/November 27.00 - - 86.00 31.40 24.50
Desember/December 26.70 - - 86.00 30.70 24.10
Sumber: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Klimatologi Klas I Pulau Baai
Source: Agency for Meteorological, Climatological and Geophysics of Bengkulu Province
12| Kaur Regency in Figures 2016 GEOGRAFI DAN IKLIM
Tabel 1.2.2 Rata-Rata Tekanan Udara, Kecepatan Angin dan Penyinaran Table Matahari Menurut Bulan, 2015 Average Atmospheric Pressure, Wind Velocity and Duration of Sunshine by Month, 2015
Tekanan Kecepatan Penyinaran Udara Angin/Wind Matahari Bulan/Month Atmospheric Velocity Duration of Pressure (mb) (knot) Sunshine (%) (1) (2) (3) (4)
Januari/January 1 011.40 8.00 58.00 Februari/February 1 010.30 7.00 64.00 Maret/March 1 011.30 8.00 73.00 April/April 1 010.20 7.00 68.00 Mei/May 1 010.50 7.00 84.00 Juni/June 1 010.50 7.00 82.00 Juli/July 1 010.90 9.00 83.00 Agustus/August 1 011.00 10.00 88.00 September/September 1 012.00 10.00 70.00 Oktober/October 1 011.80 10.00 kaurkab.bps.go.id 75.00 November/November 1 010.40 8.00 50.00 Desember/December 1 011.40 8.00 61.00
Sumber: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Klimatologi Klas I Pulau Baai
Source: Agency for Meteorological, Climatological and Geophysics of Bengkulu Province
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 13 GEOGRAPHY AND CLIMATE
Jumlah Curah Hujan dan Hari Hujan Menurut Bulan di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 1.2.3 Table Amount of Precipitation and Number of Rainy Days by Month in Kaur Regency, 2015
Diperta Kaur Linau Hari Curah Hujan Curah Hujan Bulan/Month Hujan Hari Hujan Precipitation Precipitation Rainy Rainy Days (mm3) (mm3) Days
(1) (2) (3) (4) (5)
Januari/January 256 19 381 20
Februari/February 148 9 244 11
Maret/March 85 7 136 11
April/April 278 13 360 16
Mei/May 122 9 127 5
Juni/June 48 8 156 8
Juli/July 43 6 75 6
Agustus/August 0 0 95 3
September/September 107 3 168 5 Oktober/October 3 kaurkab.bps.go.id2 35 2 November/November 43 6 785 19
Desember/December 398 15 539 15
Sumber: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Klimatologi Klas I Pulau Baai
Source: Agency for Meteorological, Climatological and Geophysics of Bengkulu Province
14| Kaur Regency in Figures 2016 GEOGRAFI DAN IKLIM
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 15 GEOGRAPHY AND CLIMATE
kaurkab.bps.go.id
16| Kaur Regency in Figures 2016 PEMERINTAHAN
2 PEMERINTAHAN GOVERNMENT
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 17 GOVERNMENT
kaurkab.bps.go.id
18| Kaur Regency in Figures 2016 PEMERINTAHAN
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat 1. Regional House of Representatives Daerah (DPRD) dipilih melalui (DPRD) members are elected pemilihan umum (pemilu) dan through a general election and dilantik dalam masa jabatan lima appointed for a five-years tahun. membership.
2. Susunan pemerintahan Kabupaten 2. The government structure of the Kaur periode 2014–2019 terdiri dari Kaur Regency period 2009–2014 bupati, wakil bupati, DPRD, consists of regent, vice regent, sekretaris daerah, kantor, pelaksana regional house of representatives, teknis negara dan dinas-dinas. the regional secretariat, offices, technical implementation of state, and agencies.
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 19 GOVERNMENT
ULASAN DESCRIPTION
Kabupaten Kaur sebelumnya Kaur Regency was previously a part merupakan bagian dari Kabupaten of the Bengkulu Selatan regency. Then, Bengkulu Selatan. Kemudian, Kaur Kaur Regency was expanded into an dimekarkan menjadi sebuah kabupaten autonomous regency. Since its yang otonom. Sejak berdirinya, establishment, the Regency Kaur Kabupaten Kaur telah terjadi progress has been significant in the perkembangan yang cukup signifikan areas of governance, which originally dalam bidang pemerintahan, dimana consisted of three (3) districts divided pada awalnya terdiri dari 3 (tiga) into 15 districts consisting of 192 kecamatan dimekarkan menjadi 15 villages and three kelurahan. kecamatan yang terdiri dari 192 desa Kaur House of Representatives dan 3 kelurahan. (DPRD) has 25 members, comprising 23 Jumlah wakil rakyat yang duduk men and 2 women. pada lembaga legislatif, yaitu Dewan The number of civil servants from 46 Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) departments/agencies was 3,453 people sebanyak 25 orang, dengan 23 orang consisting of 1,938 men and 1,515 laki-laki dan 2 orang perempuan. women. The majority of the highest Jumlah pegawai negeri sipil dari 46 education was a bachelor/master/ dinas/instansi sebanyak 3.453 orang doctorate. And members of the majority yang terdiri dari 1.938 pria dan 1.515 was class III. wanita. Mayoritas pendidikankaurkab.bps.go.id tertinggi adalah sarjana/master/doktor. Serta golongan mayoritasnya adalah golongan III.
20| Kaur Regency in Figures 2016 PEMERINTAHAN
Gambar 2 Jumlah Anggota DPRD per Jenis Kelamin di Picture Kabupaten Kaur, 2015 Total The Regional House of Representatives by Sex In Kaur Regency, 2015
8%
Laki-laki Perempuan 92%
Gambar 3 Jumlah PNS per Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 Picture Total Civil Servant by Sex In Kaur Regency, 2015
kaurkab.bps.go.id Perempuan 44%
Laki-laki 56%
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 21 GOVERNMENT
2.1 WILAYAH ADMINISTRATIF/ADMINISTRATIVE AREA
Tabel 2.1.1 Jumlah Kecamatan dan Desa/Kelurahan Menurut Table Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 Number of Sub Districts and Villages by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Kecamatan Desa/Village Kelurahan/Village Subdistrict
(1) (2) (3)
1 Nasal 17 - 2 Maje 19 - 3 Kaur Selatan 18 1 4 Tetap 12 - 5 Kaur Tengah 8 1 6 Luas 12 - 7 Muara Sahung 7 - 8 Kinal 14 - 9 Semidang Gumay 13 - 10 Tanjung Kemuning 20 - 11 Kelam Tengah 13 - 12 Kaur Utara 10 1 13 Padang Guci Hilir 9 - 14 Lungkang Kule kaurkab.bps.go.id9 - 15 Padang Guci Hulu 11 - Kaur 192 3
Sumber: Master File Desa, BPS Source: Village Master File, BPS
22| Kaur Regency in Figures 2016 PEMERINTAHAN
2.2 DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH THE REGIONAL HOUSE OF REPRESENTATIVE
Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 2.2.1 Table Number of Members of The Regional House of Representatives by Political Parties and Sex in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex Partai Politik Political Parties Laki-Laki Perempuan Jumlah Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
1. Nasdem 2 1 3
2. PDIP 3 - 3
3. Golkar 3 - 3
4. Demokrat 3 - 3
5. Gerindra 2 - 2 6. PKB kaurkab.bps.go.id3 - 3 7. PKPI 1 - 1
8. PBB 1 1 2
9. PAN 3 - 3
10. PPP 2 - 2
Kaur 23 2 25
Sumber: Sekretariat DPRD Kabupaten Kaur
Source: Secretariat of the Regional House of Representative of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 23 GOVERNMENT
2.3 PEGAWAI NEGERI SIPIL/CIVIL SERVANTS
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Jenis Kelamin Tabel 2.3.1 di Kabupaten Kaur, 2015 Table Number of Civil Servants by Institution/Office and Sex in Kaur Regency, 2015
Dinas/Instansi Jenis Kelamin/Sex Pemerintahan Laki-Laki Perempuan Jumlah Institution/Office Male Female Total (1) (2) (3) (4) 1. Sekretariat Daerah 65 34 99 2. Sekretariat DPRD 25 11 36 3. Inspektorat Daerah 23 18 41 Badan Perencanaan 4. 25 20 45 Pembangunan Daerah Badan Kepegawaian 5. 24 13 37 Daerah Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian 6. 65 15 80 Perikanan dan Kehutanan Badan Pemberdayaan 7. Masyarakat Desa, 40 27 67 Perempuan dan KB Badan Ketahanan 8. 16 13 29 Pangan Badan Penanggulangan 9. 16 8 24 Bencana Daerah Pelaksana Harian 10. 9 7 16 Badan Narkotika 11. Dinas Pekerjaan Umum kaurkab.bps.go.id55 13 68 14 12. Dinas Kesehatan 200 346 6 Dinas Pendidikan dan 88 13. 736 1 620 Kebudayaan 4 Dinas Pendapatan, 14. Pengelolaan Keuangan 42 18 60 dan Aset Daerah Dinas Kelautan dan 15. 20 10 30 Perikanan
24| Kaur Regency in Figures 2016 PEMERINTAHAN
Lanjutan Tabel 2.3.1/Continued Table 2.3.1
Jenis Kelamin/Sex Dinas/Instansi Pemerintahan Laki- Institution/Office Perempuan Jumlah Laki Female Total Male (1) (2) (3) (4)
16. Dinas Pertanian 17 56 39 Dinas Kehutanan, 17. 13 45 Pertambangan dan ESDM 32 Dinas Perindustrian, 18. Perdagangan, Koperasi, dan 11 34 23 UKM Dinas Sosial, Tenaga Kerja, 19. 11 41 dan Transmigrasi 30 Dinas Perhubungan, 20. 5 26 Komunikasi dan Informatika 21 Dinas Kependudukan dan 21. 8 26 Catatan Sipil 18 Dinas Pariwisata, Industri 22. Kreatif Pemuda dan 11 24 13 Olahraga Badan Lingkungan Hidup, 23. 13 33 Kebersihan dan Tata Kota 20 Kantor Kesatuan Bangsa dan 24. 7 15 Politik 8 Kantor Pelayanan Terpadu 25. 5 15 Satu Pintu 10 Kantor Perpustakaan dan 26. 9 12 Arsip Daerah 3 Kantor Satuan Polisi Pamong 27. kaurkab.bps.go.id7 20 Praja dan Linmas 13 28. Rumah Sakit Umum Daerah 74 115 41 Kantor Kecamatan Lungkang 29. 2 12 Kule 10
Kantor Kecamatan Padang 30. 5 14 Guci Hulu 9
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 25 GOVERNMENT
Lanjutan Tabel 2.3.1/Continued Table 2.3.1
Dinas/Instansi Jenis Kelamin/Sex Pemerintahan Laki-Laki Perempuan Jumlah Institution/Office Male Female Total (1) (2) (3) (4) Kantor Kecamatan Kaur 31. 14 13 27 Utara Kantor Kecamatan Kelam 32. 15 8 23 Tengah Kantor Kecamatan Padang 33. 10 2 12 Guci Hilir Kantor Kecamatan 34. 19 8 27 Tanjung Kemuning 35. Kantor Kecamatan Kinal 18 7 25 Kantor Kecamatan 36. 16 6 22 Semidang Gumay Kantor Kecamatan Kaur 37. 16 4 20 Tengah 38. Kantor Kecamatan Luas 20 1 21 Kantor Kecamatan Muara 39. 11 4 15 Sahung 40. Kantor Kecamatan Tetap 21 4 25 Kantor Kecamatan Kaur 41. 12 11 23 Selatan 42. Kantor Kecamatan Maje 19 4 23
43. Kantor Kecamatan Nasal 21 8 29 Kelurahan Bandar kaurkab.bps.go.id 44. 5 10 15 Bintuhan Kelurahan Tanjung Iman 45. 5 3 8 Kecamatan Kaur Tengah Kelurahan Simpang III 46. 5 5 10 Padang Guci Kaur Utara Jumlah/Total 1 938 1 515 3 453
Sumber: BKD Kabupaten Kaur Source: State Personel Board of Kaur Regency
26| Kaur Regency in Figures 2016 PEMERINTAHAN
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tabel 2.3.2 Tertinggi yang Ditamatkan di Kabupaten Kaur, 2015 Table Number of Civil Servants by Educational Attainment in Kaur Regency, 2015
Pendidikan Terakhir Jumlah Educational Attainment Total
(1) (4)
Sampai dengan SD 12 Up to Primary School
SLTP/Sederajat 27 General/Vocational Junior High School
SMA/Sederajat 614 General/Vocational Senior High School
Diploma I,II 344 Diploma I,II
Diploma III/Sarjana Muda 240 Diploma III/Bachelor
Tingkat Sarjana/Doktor/Ph.d kaurkab.bps.go.id2 216 University Graduates
Jumlah/Total 3 453
Sumber: BKD Kabupaten Kaur Source: State Personel Board of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 27 GOVERNMENT
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Golongan Tabel Kepangkatan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 2.3.3 Table Number of Civil Servants by Hierarcy and Sex in Kaur Regency, 2015
Golongan Jenis Kelamin/Sex Kepangkatan Laki-Laki Perempuan Jumlah Hierarcy Male Female Total (1) (2) (3) (4)
I/A (Juru Muda) 1 0 1
I/B (Juru Muda Tingkat I) 0 0 0
I/C (Juru) 9 7 16
I/D (Juru Tingkat I) 8 0 8
Golongan I/Range I 18 7 25
II/A (Pengatur Muda) 56 52 108 II/B (Pengatur Muda 109 44 153 Tingkat I) II/C (Pengatur) 142 96 238
II/D (Pengatur Tingkat I) 48 51 99
Golongan II/Range II 355 243 598
III/A (Penata Muda) 290 289 579 III/B (Penata Muda 318 369 687 Tingkat I) III/C (Penata) kaurkab.bps.go.id214 217 431 III/D (Penata Tingkat I) 283 186 469
Golongan III/Range III 1 105 1 061 2 166
IV/A (Pembina Muda) 407 184 591 IV/B (Pembina Muda 53 3 56 Tingkat I) IV/C (Pembina) 16 1 17
IV/D (Pembina Tingkat I) 0 0 0
Golongan IV/Range IV 476 188 664
Jumlah/Total 1 954 1 499 3 453
Sumber: BKD Kabupaten Kaur Source: State Personel Board of Kaur Regency
28| Kaur Regency in Figures 2016 PEMERINTAHAN
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 29 GOVERNMENT
kaurkab.bps.go.id
30| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
3 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN POPULATION AND EMPLOYMENT
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 31 POPULATION AND EMPLOYMENT
kaurkab.bps.go.id
32| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Sumber utama data kependudukan 1. The main source of demographic adalah sensus penduduk yang data is population census, which is dilaksanakan setiap sepuluh tahun conducted every ten years. sekali. Sensus penduduk telah Population Census has been dilaksanakan sebanyak enam kali conducted six times since sejak Indonesia merdeka, yaitu Indonesia’s independence: 1961, tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000, 1971, 1980, 1990, 2000, and 2010. dan 2010. The population census enumerates Di dalam sensus penduduk, all residents who domicile in the pencacahan dilakukan terhadap entire territory of Indonesia seluruh penduduk yang berdomisili including foreign citizens except the di wilayah teritorial Indonesia diplomatic corps members and termasuk warga negara asing their families. kecuali anggota korps diplomatik The method of data collection in a negara sahabat beserta population census involves keluarganya. interviewing respondents and Metode pengumpulan data dalam conducting e-census. Enumeration sensus dilakukan dengan of the population uses the concept wawancara antara petugas sensus of “usual residence”, which is the dengan responden dan juga melalui concept of “places where people e-census. Pencatatankaurkab.bps.go.id penduduk usually live”. De jure was applied to menggunakan konsep usual the permanent residents, while de residence, yaitu konsep di mana facto was applied to non- penduduk biasa bertempat tinggal. permanent residents. The Bagi penduduk yang bertempat permanent residents were tinggal tetap dicacah di mana enumerated in place where they mereka biasa tinggal, sedangkan normally live, the non-permanent untuk penduduk yang tidak residents were enumerated where bertempat tinggal tetap dicacah di they were found by the tempat di mana mereka ditemukan enumerators, on the night of petugas sensus pada malam ‘Hari ‘Census Date’. The non permanent Sensus’. Termasuk penduduk yang residents include homeless people, tidak bertempat tinggal tetap adalah ship crew, boat people, remote
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 33 POPULATION AND EMPLOYMENT
tuna wisma, awak kapal berbendera area community, and internally Indonesia, penghuni perahu/rumah displaced persons. Those who had apung, masyarakat permanent residence and had been terpencil/terasing, dan pengungsi. travelling away from their home for Bagi mereka yang mempunyai six months or more were not tempat tinggal tetap dan sedang enumerated in their permanent bepergian ke luar wilayah lebih dari place, but in the place where they enam bulan, tidak dicacah di tempat were during the census. tinggalnya, tetapi dicacah di tempat For the periods where the tujuannya. Untuk tahun yang tidak population census is not conducted, dilaksanakan sensus penduduk, data population projection is done to kependudukan diperoleh dari hasil estimate population during those proyeksi penduduk. Proyeksi years. The population projection is penduduk merupakan suatu an estimate based on the perhitungan ilmiah yang didasarkan demographic components, such as pada asumsi dari komponen- birth, death, and migration. komponen perubahan penduduk, Indonesia’s 2010–2035 population yaitu kelahiran, kematian, dan projection used the 2010 migrasi. Proyeksi penduduk Population Census as the base Indonesia 2010–2035 menggunakan population. data dasar penduduk hasil SP2010.
2. Penduduk Indonesia adalahkaurkab.bps.go.id semua 2. The population of Indonesia are all orang yang berdomisili di wilayah residents of the entire territory of teritorial Indonesia selama 6 bulan Indonesia who have stayed for six atau lebih dan atau mereka yang months or longer, and those who berdomisili kurang dari 6 bulan intended to stay more than six tetapi bertujuan menetap. months even though their length of stay is less than six months.
3. Laju pertumbuhan pendudukadalah 3. The growth rate of population is angka yang menunjukkan the number that show percentage persentase pertambahan penduduk of population growth within a dalam jangka waktu tertentu. specified period.
34| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
4. Kepadatan penduduk adalah rasio 4. Population density is ratio of banyaknya penduduk per kilometer population per square kilometer. persegi.
5. Rasio jenis kelamin adalah 5. Sex ratio is the ratio of males perbandingan antara penduduk laki- population to females population laki dan penduduk perempuan pada in a given area and time, usually suatu wilayah dan waktu tertentu. expressed as the number of males Biasanya dinyatakan dengan for every 100 females. banyaknya penduduk laki-laki untuk 100 penduduk perempuan.
6. Distribusi penduduk adalah pola 6. Population distribution is the persebaran penduduk di suatu pattern of population distribution wilayah, baik berdasarkan batas- in an area, either by geographic batas geografis maupun boundaries or by government berdasarkan batas-batas administrative boundaries. administrasi pemerintahan.
7. Komposisi penduduk adalah pola 7. Population compotition isthe persebaran penduduk menurut pattern of population distribution karakteristiknya, contoh: penduduk by its characteristics, example: menurut kelompok umur,kaurkab.bps.go.id penduduk population by age group, menurut jenis kelamin population by sex
8. Rumah tangga adalah seseorang 8. Household is an individual or group atau sekelompok orang yang of people living in a physical/census mendiami sebagian atau seluruh building unit or part of it and bangunan fisik/sensus dan biasanya usually commit on a common tinggal bersama serta pengelolaan provision for food and other makan dari satu dapur. Yang essentials of living. Common dimaksud makan dari satu dapur provision for food means one adalah jika pengurusan kebutuhan organising daily needs for all of sehari-harinya dikelola bersama- household members. sama menjadi satu.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 35 POPULATION AND EMPLOYMENT
9. Anggota rumah tangga adalah 9. Household member are those who semua orang yang biasanya usually lives in a household bertempat tinggal di suatu rumah regardless of their location at the tangga, baik yang berada di rumah time of enumeration. pada waktu pencacahan maupun yang sementara tidak ada.
10. Rata-rata anggota rumah tangga 10. Average household size is the adalah angka yang menunjukkan average number of household rata-rata jumlah anggota rumah members per household. tangga per rumah tangga.
11. Istilah migrasi seumur hidup disebut 11. Lifetime migration terminology if bila provinsi tempat tinggal someone’s province of residence at seseorang pada saat pencacahan the time of enumeration was berbeda dengan provinsi tempat different from his/her province of lahirnya. birthplace.
12. Istilah migrasi risen disebut bila 12. Recent migration terminology if provinsi tempat tinggal seseorang someone’s province of residence at pada saat pencacahan berbeda the time of enumeration was dengan provinsi tempat tinggalnyakaurkab.bps.go.id 5 different from his/her province of tahun yang lalu. residence 5 years ago.
13. Penduduk usia kerja adalah 13. Working age population is persons penduduk yang berumur 15 tahun of 15 years and over. ke atas.
14. Angkatan kerja adalah penduduk 14. Labor force or economically active usia kerja (15 tahun ke atas) yang are persons of 15 years and over, bekerja, punya pekerjaan namun who in the previous week were sementara tidak bekerja, dan working, temporarily absent from pengangguran. work but having jobs, and unemployment.
36| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
15. Bekerja adalah kegiatan ekonomi 15. Working is economic activity yang dilakukan oleh seseorang conducted by a person and dengan maksud memperoleh atau intended to earn income by doing membantu memperoleh work or helping to do work at least pendapatan atau keuntungan dan one hour continuously during the lamanya bekerja paling sedikit 1 jam reference week (including unpaid secara terus menerus dalam family worker/s for any economic seminggu yang lalu (termasuk activity). pekerja keluarga tanpa upah yang membantu dalam suatu usaha/ kegiatan ekonomi).
16. Jumlah jam kerja seluruhnya adalah 16. Total working hours is the total jumlah jam kerja yang digunakan hours spent by an employee to untuk bekerja (tidak termasuk jam perform all jobs (excluding the time kerja istirahat resmi dan jam kerja used for other activities which are yang digunakan untuk hal-hal di luar not classified as work). pekerjaan).
17. Lapangan usaha adalah bidang 17. Industry is field of a person’s kegiatan dari pekerjaan/tempat activity or establishment. The bekerja di mana seseorangkaurkab.bps.go.id bekerja. classification of industries follows Klasifikasi lapangan usaha mengikuti the Indonesia Standard Industrial Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Classification (KBLI) in one digit. Indonesia (KBLI) dalam 1 digit.
18. Status pekerjaan adalah kedudukan 18. Employment status is the status of seseorang dalam unit a person at his place of work or usaha/kegiatan dalam melakukan establishment where he was pekerjaan. employed.
19. Berusaha sendiri tanpa dibantu 19. Own-account worker is a person orang lain adalah bekerja atau who works at his own risk without berusaha dengan menanggung assisted by paid per mount worker
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 37 POPULATION AND EMPLOYMENT
risiko secara ekonomis, yaitu or unpaid worker include technical dengan tidak kembalinya ongkos job or skill job. produksi yang telah dikeluarkan dalam rangka usahanya tersebut, serta tidak menggunakan pekerja dibayar maupun pekerja tak dibayar, termasuk yang sifat pekerjaannya memerlukan teknologi atau keahlian khusus.
20. Berusaha dibantu buruh tidak 20. Employer assisted by temporary tetap/buruh tidak dibayar adalah workers/unpaid worker is a person bekerja atau berusaha atas risiko who works at his own risk and sendiri, dan menggunakan assisted by temporary buruh/pekerja tak dibayar dan atau worker/unpaid worker. buruh/pekerja tidak tetap.
21. Berusaha dibantu buruh 21. Employer assisted by permanent tetap/buruh dibayar adalah workers/paid workers is a person berusaha atas risiko sendiri dan who does his business at her/his mempekerjakan paling sedikit satu own risk at least one assisted by orang buruh/pekerja tetap yang paid permanent worker. dibayar. kaurkab.bps.go.id
22. Buruh/karyawan/pegawai adalah 22. Employee is a person who work seseorang yang bekerja pada orang permanently for other people or lainatau institution/office/ company and instansi/kantor/perusahaan secara gains some money/cash or goods tetap dengan menerima upah/gaji as wage/salary. Labor who have no baik berupa uang maupun barang. permanent employer is not Buruh yang tidak mempunyai categorized as a laborer/ majikan tetap, tidak digolongkan worker/employee but casual sebagai buruh/karyawan, tetapi worker. A laborers in general is sebagai pekerja bebas. Seseorang considered to have a permanent dianggap memiliki majikan tetap employer if he has the same
38| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
jika memiliki 1 (satu) majikan employer during the past month, (orang/rumah tangga) yang sama particularly for building dalam sebulan terakhir, khusus construction sector is 3 months. If pada sektor bangunan batasannya the employer is an institution, tiga bulan. Apabila majikannya more than 1 (one) employer is instansi/lembaga, boleh lebih dari allowed. satu.
23. Pekerja bebas adalah seseorang 23. Casual employee is a person who yang bekerja pada orang does not work permanently for lain/majikan/institusi yang tidak other people/employer/ tetap (lebih dari 1 majikan dalam institution(more than 1 employer sebulan terakhir) di usaha pertanian during the last 1 month) in baik berupa usaha rumah tangga agricultural sector, either home maupun bukan usaha rumah industry or not home industry, or tangga, ataupun di nonpertanian in non-agricultural sector based atas dasar balas jasa dengan on remuneration paid with money menerima upah atau imbalan baik or goods, and based on daily or berupa uang maupun barang, dan contact payment system. baik dengan sistem pembayaran harian maupun borongan
24. Pekerja tak dibayarkaurkab.bps.go.idadalah 24. Unpaid worker is a person who seseorang yang bekerja membantu intended to work without pa,y usaha untuk memperoleh either with money or good, in an penghasilan/keuntungan yang establishment run by other dilakukan oleh salah seorang members of the family, relative or anggota rumah tangga atau bukan neighbour. anggota rumah tangga tanpa mendapat upah/gajibaik berupa uang maupun barang.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 39 POPULATION AND EMPLOYMENT
ULASAN DESCRIPTION
Kependudukan Population Penduduk Kabupaten Kaur berdasarkan Kaur population based population proyeksi penduduk tahun 2015 sebanyak projections for 2015 were 115.805 115.805 jiwa yang terdiri atas 59.875 jiwa people consisting of 59.875 penduduk laki-laki dan 55.970 jiwa inhabitants of the male and 55.970 penduduk perempuan. Dibandingkan female population people. This dengan proyeksi jumlah penduduk tahun compares with a total Kaur Population 2014, penduduk Kaur mengalami in 2014, the Population growth of pertumbuhan sebesar 1,23 persen Kaur are 1,23 percent. While the Sementara itu besarnya angka rasio jenis magnitude of the sex ratio in 2015 the kelamin tahun 2015 penduduk laki-laki male population towards the female terhadap penduduk perempuan sebesar population are 107. 107. Population density of Kaur District Kepadatan penduduk di Kabupaten in 2015 reached 49 people/km2. Kaur tahun 2015 mencapai 49 jiwa/km2 Population density in 17 subdistricts Kepadatan Penduduk di 15 kecamatan are quite diverse with the highest cukup beragam dengan kepadatan population density of subdistrict is penduduk tertinggi terletak di Kecamatan located in the subdistrict Kelam Kelam Tengah dengan kepadatan sebesar Tengah with the number of density are 179 jiwa/km2 dan terendah di Kecamatan 179 people/km2 and the lowest in Padang Guci Hulu sebesar 17kaurkab.bps.go.idjiwa/Km2. Subdistrict Padang Guci Hulu with 17 people/km2.
Ketenagakerjaan Employment Jumlah penduduk berumur 15 tahun ke Number of population aged 15 atas yang merupakan angkatan kerja years old and over who economically berjumlah 64.560 orang. Di antaranya active is 64.560 people. Working merupakan penduduk yang bekerja people number is 61.506 people and berjumlah 61.506 orang dan pengangguran unemployment number is 3.054 berjumlah 3.054 orang. Sementara jumlah people. In other hand, number of penduduk yang bukan angkatan kerja economically inactive people who are currently attending school, doing
40| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN adalah 17.970 orang yang terdiri dari chores, and others is 17.970 people. In penduduk yang bersekolah, mengurus comparisaon, Economically Active rumah tangga dan lainnya. Angka TPAK laki- Participation Rate and Unemployment laki lebih besar daripada perempuan. Rate show that men is greater than Begitu pula dengan angka TPT. Secara women. Overall, in Kaur Regency, both keselurahan Kabupaten Kaur, angka TPAK rate are 78,23 and 3,7. adalah 78,23 dan angka TPT adalah 3,7. According to educational Menurut tingkat pendidikan tertinggi attainment, the highest proportion for yang ditamatkan, proporsi terbesar population aged 15 years old and over penduduk 15 tahun ke atas yang bekerja who working is Basic School graduate adalah tamatan SD. Sementara and Senior High School graduate for pengangguran terbesar adalah tamatan the unemployment. SMA. The highest number of working Mayoritas penduduk yang bekerja people is in age group 34-44 years old. berada pada kelompok umur 35-44 tahun. The lowest is in age group 65 years Sedangkan paling rendah berada pada and over who is categorized as non kelompok umur 65 tahun ke atas yang productive age group. dikategorikan sebagai kelompok usia tidak The biggest main income of produktif. working people is in agriculture, Sumber penghasilan utama terbesar forestry, hunting and fishery. penduduk yang bekerja adalah di sektor According to the total working hour pertanian, kehutanan, perburuan dan (main and additional job) for the perikanan baik lakikaurkab.bps.go.id-laki maupun previous week, men and women work perempuan. Dilihat dari jam kerja dominantly for over 41 hours exceed keseluruhan (pekerjaan utama dan normal working hour standard. So do tambahan) selama seminggu yang lalu, the main job. laki-laki maupun perempuan dominan The main employment status of bekerja lebih dari 41 jam melebihi standar men are employer assisted by jam kerja normal. Begitu pula yang terjadi temporary worker/unpaid worker and pada pekerjaan utama saja. for women are family worker/unpaid Status pekerjaan utama penduduk laki- worker. It is parallel on the phenomena laki terbesar adalah berusaha dibantu that men are commonly head of buruh tidak tetap/tak dibayar. Sementara household as the owner in perempuan lebih banyak sebagai pekerja agriculture/forestry/hunting/fishery
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 41 POPULATION AND EMPLOYMENT keluarga/tak dibayar. Hal ini sejalan dengan and the women are commonly fenomena bahwa laki-laki yang merupakan housewives who assist her husband. kepala rumah tangga sebagai Number of Job Seekers Registered pemilik/pengelola usaha di sektor in Kaur In Social, Employment and pertanian/kehutanan/perburuan/perikanan Transmigration Office of Kaur District dan perempuan pada umumnya adalah istri were 216 employees. ikut membantu suaminya. Comparison of the number of job Jumlah Pencari Kerja Terdaftar di seeker, men are fewer than women, Kabupaten Kaur pada Dinas Sosial Tenaga registered 115 men and 101 women Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kaur job seekers. The largest proportion of melalui Kartu Pencari Kerja Tahun 2015 job seekers who register with the sebesar 216 pekerja. Perbandingan pencari Social, Employment and kerja laki-laki lebih besar dibandingkan Transmigration Office of Kaur District perempuan, terdaftar 115 laki-laki dan 101 have last educated scholar as senior perempuan pencari kerja. Proporsi terbesar high school by 54,24 percent (96 pencari kerja yang mendaftar pada Dinas workers). Sosial dan Tenaga Kerja berpendidikan terakhir SMA yaitu sebesar 54,24 persen (96 pekerja).
kaurkab.bps.go.id
42| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Gambar 4 Persentase Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Picture Kabupaten Kaur, 2009-2015 Percentage Population by Sex in Kaur Regency 2015
Perempuan/F Laki- emale laki/Male 48% 52%
Gambar 5 Persentase Penduduk Usia 15+ Menurut Jenis Kegiatan Picture Seminggu yang Lalu di Kabupaten Kaur, 2015 Percentage Population Aged 15 Years and Over by Type of Activity During The Previous Week
kaurkab.bps.go.id 80% 60% 40% 20% 0%
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 43 POPULATION AND EMPLOYMENT
3.1 KEPENDUDUKAN/POPULATION
Tabel 3.1.1 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Table Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur 2010, 2015, dan 2015 Population and Population Growth Rate by Subdistrict in Kaur Regency, 2010, 2015, and 2015
Laju Pertumbuhan Penduduk per Jumlah Penduduk (ribu) Tahun Annual Population (thousand) Kecamatan Population Growth Subdistrict Rate (%) 2010- 2014- 2010 2014 2015 2015 2015 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Nasal 15 230 16 483 17 030 2 Maje 11 966 13 810 14 500 3 Kaur Selatan 14 107 15 514 16 095 4 Tetap 5 877 5 998 6 108 5 Kaur Tengah 4 378 4 453 4 532 6 Luas 4 836 4 920 4 606 7 Muara Sahung 5 461 5 547 5 641 8 Kinal 4 281 4 354 4 189 9 Semidang Gumay 5 414 5 508 5 353 10 Tanjung Kemuning 10kaurkab.bps.go.id 610 11 008 11 255 11 Kelam Tengah 6 207 6 306 6 415 12 Kaur Utara 6 441 6 558 6 673 13 Padang Guci Hilir 3 597 3 672 3 741 14 Lungkang Kule 3 243 3 364 3 242 15 Padang Guci Hulu 6 650 6 903 6 425
Kaur 108 298 114 398 115 805 7 1,23
Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Source: Indonesia Population Projection 2010–2035
44| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Tabel 3.1.2 Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Table Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 Population and Sex Ratio by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin (ribu) Rasio Jenis Kecamatan Sex (thousand) Kelamin Subdistrict Laki-Laki Perempuan Jumlah Sex Male Female Total Ratio (1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal 9 155 7 875 17 030 116 2 Maje 7 789 6 711 14 500 116 3 Kaur Selatan 8 159 7 936 16 095 103 4 Tetap 3 100 3 008 6 108 103 5 Kaur Tengah 2 257 2 275 4 532 99 6 Luas 2 361 2 245 4 606 105 7 Muara Sahung 3 012 2 629 5 641 115 8 Kinal 2 140 2 049 4 189 104 9 Semidang Gumay 2 725 2 628 5 353 104 10 Tanjung Kemuning 5 713 5 542 11 255 103 11 Kelam Tengah 3 260 3 155 6 415 103 12 Kaur Utara 3 383 3 290 6 673 103 13 Padang Guci Hilir 1 898 1 843 3 741 103 14 Lungkang Kule 1 646 1 596 3 242 103 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id3 277 3 148 6 425 104 Kaur 59 875 55 930 115 805 107
Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Source: Indonesia Population Projection 2010–2035
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 45 POPULATION AND EMPLOYMENT
Distribusi dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 3.1.3 Table Population Distribution and Density by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Persentase Penduduk Kecamatan Kepadatan Penduduk per km2 Percentage of Total Subdistrict Population Density per sq.km Population (1) (2) (3)
1 Nasal 14,71 33 2 Maje 12,52 40 3 Kaur Selatan 13,90 174 4 Tetap 5,27 69 5 Kaur Tengah 3,91 172 6 Luas 3,98 37 7 Muara Sahung 4,87 22 8 Kinal 3,62 27 9 Semidang Gumay 4,62 82 10 Tanjung Kemuning 9,72 154 11 Kelam Tengah 5,54 179 12 Kaur Utara 5,76 134 13 Padang Guci Hilir 3,23 32 14 Lungkang Kule kaurkab.bps.go.id2,80 101 15 Padang Guci Hulu 5,55 17
Kaur 100,00 49
Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Source: Indonesia Population Projection 2010–2035
46| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Tabel Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 3.1.4 Table Population by Age Group and Sex in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex Kelompok Umur Age Group Laki-Laki Perempuan Jumlah Male Female Total (1) (2) (3) (4)
0‒4 6 068 5 926 11 994 5‒9 5 968 5 577 11 545 10‒14 5 587 5 131 10 718 15‒19 5 143 4 408 9 551 20‒24 4 515 4 289 8 804 25‒29 5 266 4 950 10 216 30‒34 5 290 5 060 10 350 35‒39 4 958 4 646 9 604 40‒44 4 178 3 833 8 011 45‒49 kaurkab.bps.go.id 3 522 3 237 6 759 50‒54 2 977 2 742 5 719 55‒59 2 143 1 933 4 076 60‒64 1 739 1 473 3 212 65+ 2 521 2 725 5 246
Jumlah/Total 59 875 55 930 115 805
Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Source: Indonesia Population Projection 2010–2035
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 47 POPULATION AND EMPLOYMENT
3.2 KETENAGAKERJAAN/EMPLOYMENT
Tabel 3.2.1 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Table Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 Population Aged 15 Years and Over by Type of Activity During The Previous Week and Sex in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex
Kegiatan Utama Main Activity Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
Angkatan Kerja/Economically Active 37 184 27 376 64 560
Bekerja/Working 35 381 26 125 61 506
Pengangguran Terbuka/Unemployment 1 803 1 251 3 054
Bukan Angkatan Kerja 5 572 12 398 17 970 Economically Inactive Sekolah/Attending School 3 772 3 247 7 019
Mengurus Rumah Tangga/Housekeeping 444 8 107 8 551 Lainnya/Others kaurkab.bps.go.id1 356 1 044 2 400
Jumlah/Total 42 756 39 774 82 530 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja 86,97 68,83 78,23 Economically Active Participation Rate Tingkat Pengangguran/Unemployment Rate 4,22 3,15 3,70
Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey
48| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kegiatan Selama Tabel Seminggu yang Lalu di Kabupaten Kaur, 2015 3.2.2 Table Population Aged 15 Years and Over by Educational Attainment and Type of Activity During The Previous Week in Kaur Regency, 2015
Angkatan Kerja/Economically Active Bukan Pendidikan Tertinggi yang Angkatan Ditamatkan Pengangguran Kerja Bekerja Jumlah Educational Attainment Terbuka Economically Working Total Unemployment Inactive
(1) (2) (3) (4) (5)
Tidak/Belum Pernah Sekolah 1 594 0 1 594 843 No Schooling
Tidak/Belum Tamat SD Not Yet 9 363 154 9 517 2 984 Completed Primary School
Sekolah Dasar/Primary School 14 683 475 15 158 4 099
Sekolah Menengah 12 798 429 13 227 5 769 Pertama/Junior High School
Sekolah Menengah Atas/Senior 12 947 1 163 14 110 3 209 High School
Sekolah Menengah Atas 3 227 344 3 571 656 Kejuruan/Vacational Senior High School kaurkab.bps.go.id Diploma I/II/III/Akademi 2 223 279 2 502 159 Diploma I/II/III/Academy
Universitas/University 4 671 210 4 881 251
Jumlah/Total 61 506 3 054 64 560 17 970
Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 49 POPULATION AND EMPLOYMENT
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Kelompok Umur dan Tabel Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 3.2.3 Table Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Age Group and Sex in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex Kelompok Umur Age Group Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
15−24 4 298 2 661 6 959
25−30 5 607 4 765 10 372
31−34 3 875 2 797 6 672
35−44 9 114 6 785 15 899
45−54 6 708 5 484 12 192
55−59 2 326 1 450 3 776
60−64 1 703 1 315 3 018 65+ kaurkab.bps.go.id1 750 868 2 618
Jumlah/Total 35 381 26 125 61 506
Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey
50| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Lapangan Pekerjaan Tabel Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 3.2.4 Table Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Industry and Sex in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex
Lapangan Pekerjaan Utama 1 Main Industry 1 Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
1 23 233 17 052 40 285
2 852 624 1 476
3 1 026 277 1 303
4 - - - 5 1 245 - 1 245
6 2 765 3 291 6 056
7 696 - 696
8 615 208 823 9 kaurkab.bps.go.id4 949 4 673 9 622
Jumlah/Total 35 381 26 125 61 506
1 1 Pertanian, Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan/Agriculture, Forestry, Hunting, and Keterangan/Note: Fisheries 2 Pertambangan dan Penggalian/Mining and Quarrying 3 Industri Pengolahan/Manufacturing Industry 4 Listrik, Gas, dan Air/Electricity, Gas, and Water 5 Bangunan/Construction 6 Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan, dan Hotel/Wholesale Trade, Retail Trade, Restaurants, and Hotels 7 Angkutan, Pergudangan, dan Komunikasi/Transportation, Warehousing, and Communication 8 Keuangan, Asuransi, Usaha Persewaan Bangunan, Tanah, dan Jasa Perusahaan/Financial, Insurance, Real Estate, and Business Services and Business Service 9 Jasa Kemasyarakatan, Sosial, dan Perorangan/Community, Social, and Personal Services
Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 51 POPULATION AND EMPLOYMENT
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja Pada Tabel Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 3.2.5 Table Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Number of Working Hours on Main Industry and Sex in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex
Jumlah Jam Kerja Pada Pekerjaan Utama (jam) Number of Working Hours on Laki-laki Perempuan Jumlah Main Industry (hours) Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
0 1 921 189 1 110
1−14 1 031 2 996 4 027
15−24 3 803 5 004 8 807
25−34 7 116 4 277 11 393
35−40 7 686 5 063 12 749
41+ 14 824 8 596 23 420 kaurkab.bps.go.id Jumlah/Total 35 381 26 125 61 506
Keterangan/Note: 1 Sementara tidak bekerja/Temporarily out of work
Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey
52| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama Tabel dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kaur, 2015 3.2.6 Table Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Employment Status and Sex in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex
Status Pekerjaan Utama Main Employment Status Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
Berusaha sendiri 4 904 1 437 6 341 Own account worker
Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh 15 602 2 186 17 788 tak dibayar Employer assisted by temporary worker/unpaid worker
Berusaha dibantu buruh tetap/buruh 973 336 1 309 dibayar Employer assisted by permanent worker/paid worker kaurkab.bps.go.id Buruh/Karyawan/Pegawai 7 013 5 414 12 427 Regular employee
Pekerja bebas 3 661 1 769 5 430 Casual employee
Pekerja keluarga/tak dibayar 3 228 14 983 18 211 Family worker/unpaid worker
Jumlah/Total 35 381 26 125 61 506
Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 53 POPULATION AND EMPLOYMENT
Jumlah Pencari Kerja Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Tabel 3.2.7 Kaur, 2015 Table Number of Registered Job Applicants by Educational Attainment and Sex in Kaur Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex
Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Educational Attainment Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
Tidak/Belum Pernah Sekolah - - - No Schooling
Tidak/Belum Tamat SD - - - Not Yet Completed Primary School
Sekolah Dasar/Primary School - 2 2
Sekolah Menengah Pertama 1 1 Junior High School
Sekolah Menengah Atas 52 44 96 Senior High School
Sekolah Menengah Atas 43 23 66 Kejuruan/Vocational Senior High Schoolkaurkab.bps.go.id
Diploma I/II/III/Akademi 1 11 12 Diploma I/II/III/Academy
Universitas/University 18 21 39
Jumlah/Total 97 80 177
Sumber: Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kaur Source: Social, Employment and Transmigration Office of Kaur District
54| Kaur Regency in Figures 2016 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 55 POPULATION AND EMPLOYMENT
kaurkab.bps.go.id
56| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
4 SOSIAL SOCIAL
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 57 SOCIAL
kaurkab.bps.go.id
58| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Tidak/belum pernah sekolah adalah 1. Not/never attending school is mereka yang tidak pernah atau someone who has never attended belum pernah terdaftar dan tidak or never been registered in a formal pernah atau belum pernah aktif education, such as primary, mengikuti pendidikan di suatu secondary, and tertiary education. jenjang pendidikan formal. Those who just completed Termasuk juga yang tamat/belum kindergarten are considered as tamat taman kanak-kanak tetapi never attended school. tidak melanjutkan ke sekolah dasar.
2. Masih bersekolah adalah mereka 2. Attending school is someone who yang terdaftar dan aktif mengikuti is currently attending primary, pendidikan formal dan nonformal secondary, or tertiary education, (Paket A, B, atau C), baik pendidikan including package A, package B, or dasar, menengah maupun package C. College student who pendidikan tinggi. Bagi mahasiswa postpones his/her study is yang sedang cuti dianggap masih considered as attending school. bersekolah.
3. Tidak bersekolah lagi adalah 3. Not attending school anymore is mereka yang pernahkaurkab.bps.go.id terdaftar dan someone who had enrolled and aktif mengikuti pendidikan di suatu participated in formal and non- jenjang pendidikan formal dan formal education in the past nonformal (Paket A, B, atau C), including package A, package B, or tetapi pada saat pencacahan tidak package C, but currently does not lagi terdaftar dan tidak aktif attend school. mengikuti pendidikan.
4. Tamat sekolah adalah 4. Completed particular level of menyelesaikan pelajaran yang education is someone who has ditandai dengan lulus ujian akhir completed particular level of pada kelas atau tingkat terakhir education in private or public suatu jenjang pendidikan di sekolah school and accepting graduation
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 59 SOCIAL
negeri maupun swasta dengan certificate. Someone who has never mendapatkan tanda tamat attended the highest grade but belajar/ijazah. Seseorang yang passed the final exam is considered belum mengikuti pelajaran pada as completed particular level of kelas tertinggi tetapi telah mengikuti education. ujian akhir dan lulus dianggap tamat sekolah.
5. Dapat membaca dan menulis 5. Able to read and write is the ability artinya dapat membaca dan menulis to read and write at least a simple kata-kata/kalimat sederhana dengan sentence in any letter of alphabets. suatu aksara tertentu.
6. Jalur Pendidikan di Indonesia terdiri 6. The Education System in Indonesia atas 1) pendidikan formal, 2) consists of 1) a formal education, pendidikan nonformal, dan 3) 2) non-formal education, and 3) pendidikan informal yang ketiganya informal education that all three dapat saling melengkapi dan can be complementary and memperkaya (Undang-Undang No. enriching (Law No. 20 Year 2013 20 Tahun 2013 tentang Sistem about The National Education Pendidikan Nasional). System). kaurkab.bps.go.id 7. Jenjang Pendidikan Formal terdiri 7. The Formal Education Level atas pendidikan dasar, pendidikan consists of primary education, menengah, dan pendidikan tinggi. secondary education, and high Jenis pendidikan yang diajarkan education. The kind of education mencakup pendidikan umum, that taught consists of general kejuruan, akademik, profesi, vokasi, education, vocational, academic, keagamaan, dan khusus. professional, religious, and specific a. Pendidikan Dasar berbentuk education. Sekolah Dasar (SD) dan a. The Primary Education consists Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau of Elementary School and bentuk lain yang sederajat serta Islamic Elementary School or Sekolah Menengah Pertama other equivalent forms and
60| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
(SMP) dan Madrasah Junior High School and MTs, or Tsanawiyah (MTs), atau bentuk other equivalent forms. lain yang sederajat. b. The Secondary Education b. Pendidikan Menengah consists of the senior high berbentuk Sekolah Menengah school, MA, Vocational School, Atas (SMA), Madrasah Aliyah and Vocational Madrasah (MA), Sekolah Menengah Aliyah, or other equivalent Kejuruan (SMK), dan Madrasah forms. Aliyah Kejuruan (MAK), atau c. The High Education consists of bentuk lain yang sederajat. the education level after the c. Pendidikan Tinggi merupakan secondary education that jenjang pendidikan setelah consists of diplomas, bachelor, pendidikan menengah yang master, specialist, and doctoral mencakup program pendidikan degrees that are held by the diploma, sarjana, magister, college. The colleges can be spesialis, dan doktor yang academy, polytechnic, high diselenggarakan oleh perguruan school, institute, or university. tinggi. Perguruan tinggi dapat berbentuk akademi, politeknik, sekolah tinggi, institut, atau universitas.
8. Rumah Sakit adalahkaurkab.bps.go.id tempat 8. Hospital is a place for health check, pemeriksaan dan perawatan usually controlled/supervised by kesehatan, biasanya berada di doctors/medical personnel to serve bawah pengawasan dokter/tenaga the ill patients to get outpatient or medis, yang melayani penderita inpatient treatment services. yang sakit untuk berobat rawat jalan atau rawat inap.
9. Rumah Sakit Bersalin adalah rumah 9. Maternity Hospital is a specialized sakit khusus untuk persalinan, hospital for childbirth, has dilengkapi pelayanan spesialis specialist inspection service to pemeriksaan kehamilan, persalinan, pregnancy, childbirth, rawat inap dan rawat jalan ibu dan
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 61 SOCIAL
anak yang berada di bawah hospitalization and outpatient for pengawasan dokter spesialis mothers and children that is under kandungan. the supervision of an obstetrician.
10. Rumah Bersalin adalah sarana 10. Maternity House is health care pelayanan kesehatan dengan izin facility with a license as a sebagai rumah bersalin, dilengkapi maternity house, equipped with pelayanan pemeriksaan kehamilan, prenatal care, childbirth and persalinan serta pemeriksaan ibu examination of mothers and dan anak yang berada di bawah children which is under the pengawasan bidan senior. supervision of a senior midwife.
11. Poliklinik adalah sarana kesehatan 11. Polyclinic is a health facility in yang dipakai untuk pelayanan which to get outpatient services, berobat jalan, biasanya berada di usually under the control of bawah pengawasan dokter/tenaga doctor/medical personnel. medis.
12. Puskesmas (Pusat Kesehatan 12. Public Health Center is technical Masyarakat) adalah unit pelaksana implementation unit of regency teknis Dinas Kesehatan Kecamatan health department that have the yang mempunyai fungsi utama primary function as a first-level sebagai penyelenggara kaurkab.bps.go.id pelayanan health care providers. The working kesehatan tingkat pertama. Wilayah area standard of public health kerja puskesmas maksimal adalah center is one district and to reach satu kecamatan dan untuk dapat their working areas, public health menjangkau wilayah kerjanya, centers have a service network puskesmas mempunyai jaringan covering subsidiary of public health pelayanan yang meliputi unit center, mobile public health center Puskesmas Pembantu (Pustu), unit units, and midwife units Puskesmas Keliling (Puskel), dan unit (Regulation of the Minister of bidan desa/komunitas (Peraturan Health of Indonesia Number 75 Menteri Kesehatan RI No. 75 Tahun Year 2015 about Public Health 2015 Tentang Pusat Kesehatan Center). Masyarakat).
62| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
13. Apotek adalah suatu tempat 13. Pharmacy is a specific place that is tertentu yang digunakan untuk used for pharmaceutical jobs, and melakukan pekerjaan kefarmasian, distribution/sale of dan penyaluran/penjualan obat atau drugs/pharmaceuticals and other bahan farmasi dan perbekalan medical supplies to people that are kesehatan lainnya kepada administered by trained pharmacist masyarakat yang dikelola oleh (Regulation of the Minister of tenaga apoteker (Peraturan Menteri Health of Indonesia Number 1332 Kesehatan RI No. 1332 Tahun 2002 Year 2002 about the Changes of Tentang Perubahan Atas Peraturan Regulation of the Minister of Menteri Kesehatan RI No. Health of Indonesia Number 922/MENKES/PER/X/1993 Tentang 922/MENKES/PER/X/1993 about Ketentuan dan Tata Cara Pemberian Pro-vision and Procedures for Izin Apotek). Administration of Licensed Pharmacies).
14. Imunisasi adalah memasukkan 14. Immunization is putting enervated kuman atau racun penyakit tertentu microbe of a certain disease into yang sudah dilemahkan (vaksin) ke human body by injection or dalam tubuh dengan cara disuntik drinking (dropping into mouth) to atau diminum (diteteskan dalam make the body immune to that mulut) dengan maksud agar terjadi disease. kekebalan tubuh terhadapkaurkab.bps.go.id penyakit tersebut.
15. Keluhan kesehatan adalah keadaan 15. Health complaint is a condition seseorang yang mengalami where a person has health or gangguan kesehatan atau kejiwaan, mental problems because of acute baik karena penyakit akut, penyakit illness, chronically illness, accident, kronis, kecelakaan, kriminal, atau crimes, or others. hal lain.
16. Mengobati sendiri adalah upaya 16. Self treatment is an effort of oleh anggota rumah household members/family to have tangga/keluarga dengan melakukan a health treatment by themselves
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 63 SOCIAL
pengobatan sendiri tanpa datang ke without visiting health facilities or tempat fasilitas kesehatan atau a doctor/health personnel (for memanggil dokter/petugas instance, by taking modern kesehatan ke rumahnya (misal medicine, herb medicine, chief with minum obat modern, jamu, kerokan, a coin, compress, cupping suction, kompres, kop, pijat) agar sembuh massage) in order to recover from atau menjadi lebih ringan keluhan illness or reduce the health kesehatannya. complaint.
17. Angka penemuan kasus 17. The case detection rate for all tuberkulosis adalah jumlah kasus forms of tuberculosis is the baru tuberkulosis (TB) dan kasus TB number of new and replase yang didiagnosis kambuh yang tuberculosis cases diagnosed and diobati dalam program treated in national tuberculosis penanggulangan TB nasional dan control programmes and notified dilaporkan kepada WHO, dibagi to WHO, divided by WHO’s dengan perkiraan WHO terhadap estimate of the number of incident jumlah kasus insiden tuberkulosis tuberculosis cases for the same pada tahun yang sama, dinyatakan year, expressed as a percentage. sebagai persentase.
18. Angka keberhasilan pengobatan 18. The treatment success rate for tuberkulosis smear positivekaurkab.bps.go.id/Basil new pulmonary smear-positive Tahan Asam (BTA) positif adalah tuberculosis cases is the proportion proporsi (dinyatakan sebagai (expressed as a percentage) of new persentase) kasus TB BTA positif smear-positive tuberculosis cases yang terdaftar di bawah program registered under a national pengendalian TB nasional pada tuberculosis control programme in tahun tertentu yang dinyatakan a given year that succesfully berhasil menyelesaikan pengobatan. completed treatment. With or Dengan atau tanpa bukti without bacteriological evidence of bakteriologi keberhasilan (“sembuh” succes (“cured” and “treatment dan “menyelesaikan pengobatan” completed” respectively). masing-masing).
64| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
19. Kasus kumulatif AIDS adalah 19. Cummulative AIDS case is kumulatif kasus AIDS sampai dengan cummulative AIDS cases with referensi waktu tertentu. reference to a particular time.
20. BCG (Bacillus Calmette Guerin) 20. BCG (Bacillus Calmette Guerin) is merupakan vaksinasi untuk a vaccine to prevent TBC disease, mencegah penyakit TBC, diberikan given to newborns or children, by pada bayi baru lahir atau anak, injection at the base of the skin of dengan suntikan pada kulit pangkal the upper arm. Injection site will lengan atas. Bekas suntikan form little bumps of scar tissue in kemudian akan membentuk the skin of the upper arm. BCG tonjolan kecil jaringan parut pada injections given to children 1 times. kulit lengan atas. Suntikan BCG diberikan kepada anak sebanyak 1 kali.
21. DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus) 21. DPT (Diphtheria, Pertussis, merupakan vaksin untuk mencegah Tetanus) is a vaccine to prevent penyakit Difteri, Pertusis, dan the diphtheria, pertussis, and Tetanus yang diberikan pada bayi tetanus disease, given to infants berumur 3 bulan ke atas, dengan aged 3 months and above, with a suntikan pada paha, diulangkaurkab.bps.go.id 1 bulan shot in the thigh, repeated one dan 2 bulan kemudian, sehingga month and two months later, so suntikan imunisasi DPT lengkap that the complete DPT pada balita berjumlah 3 kali immunization shots at toddler (kadang-kadang selang waktu antar totaling 3 times (sometimes the suntikan bisa lebih dari 1 bulan). time interval between injections can be more than 1 month).
22. Luas lantai adalah luas lantai yang 22. Floor area is the total area which is ditempati dan digunakan untuk occupied and utilized daily. keperluan sehari-hari (sebatas atap).
23. Air leding adalah sumber air yang 23. Pipe water is a water source that
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 65 SOCIAL
berasal dari air yang telah melalui comes from water that has been proses penjernihan dan penyehatan through a process of purification sebelum dialirkan kepada konsumen and sanitation before distribute to melalui instalasi berupa saluran air. consumers through an instalation Sumber air ini biasanya diusahakan of water lines. This water source is oleh PAM/PDAM/BPAM. Termasuk usually distributed by dalam hal ini air leding yang didapat PAM/PDAM/BPAM. This include a secara eceran. pipe water that sold at retail.
24. Sumur terlindung adalah air yang 24. Protected wells is water that berasal dari dalam tanah yang digali comes from the soil were dan lingkar sumur tersebut excavated and the circumference of dilindungi oleh tembok paling the well was protected by walls at sedikit 0,8 meter di atas tanah dan 3 least 0.8 meters above ground and meter ke bawah tanah, serta ada 3 meters underground, and lantai semen sejauh 1 meter dari cement floor as far as 1 meter from lingkar sumur. the well circumference.
25. Status penguasaan bangunan 25. Own ownership property status is tempat tinggal milik sendiri adalah a status of dwelling occupied jika tempat tinggal tersebut pada belongs to the head of household waktu pencacahan betul-betul or one of the household member. sudah milik kepala rumahkaurkab.bps.go.id tangga Houses bought through bank credit atau salah seorang anggota rumah or houses with leasing status were tangga. Rumah yang dibeli secara also categorized as an own angsuran melalui kredit bank atau property. rumah dengan status sewa beli dianggap rumah milik sendiri.
26. Peristiwa tindak pidana yang 26. Reported crime incidence includes dilaporkan ialah setiap peristiwa all criminal cases reported and yang diterima kepolisian dari received by police office, and all laporan masyarakat, atau peristiwa crimes caught by police. dimana pelakunya tertangkap tangan oleh kepolisian.
66| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
27. Jumlah tindak pidana 27. Crime total refers to the number of menggambarkan jumlah kasus criminal cases occurring during a tindak pidana yang terjadi pada given period. kurun waktu tertentu.
28. Resiko penduduk terjadi tindak 28. Crime rate pidana per 100.000 penduduk
Jumlah tindak pidana tahun t Number of criminal cases year t = = Jumlah penduduk tahun t Total population year t × 100.000 × 100.000 Resiko penduduk terjadi tindak Crime rate indicates the probability pidana per 100.000 penduduk of population exposed to risk of mengindikasikan peluang penduduk crime, expressed in every 100,000 berisiko terkena tindak pidana. people. Biasanya dinyatakan dalam setiap 100.000 penduduk.
29. Selang waktu terjadi tindak pidana 29. Crime clock tahun t
kaurkab.bps.go.id365 x 24 x 60 x 60 = 365 x 24 x 60 x 60 Number of criminal cases year t = Jumlah tindak pidana tahun t × ( ) indicates the time × ( ) Crime clock Selang waktu terjadi tindak pidana interval of occurrence between one tahun t mengindikasikan selang crime to another crime. waktu terjadinya satu tindak kejahatan dengan kejahatan yang lain.
30. Persentase penyelesaian tindak 30. Crime clearance rate pidana
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 67 SOCIAL
Jumlah tindak pidana yang diselesaikan = = × 100% Jumlah peristiwa tindak pidana yang dilaporkan Crime clearence rate refers to × 100% Persentase penyelesaian peristiwa percentage of crime clearance by tindak pidana menyatakan police. A criminal case is persentase penyelesaian tindak categorized as a cleared case by pidana oleh polisi. Suatu tindak police, if: pidana dinyatakan sebagai kasus 1. All documents are ready to submit yang selesai di tingkat kepolisian, or already submitted to justice apabila: court; 1. berkas perkaranya sudah siap 2. In the case of attense that untuk diserahkan atau telah warrants complaint, the complaint diserahkan kepada kejaksaan; was withdraw within a given period 2. dalam hal delik aduan, state in the law; pengaduannya dicabut dalam 3. The case was cleared by police tenggang waktu yang telah based on the principle of ditentukan menurut undang- plichmatigheid (obligation on the undang; basis of law outhority); 3. telah diselesaikan oleh 4. The case was not the responsibility kepolisian berdasarkan azas of police office; plichmatigheid kaurkab.bps.go.id (kewajiban 5. The suspect died; berdasarkan kewenangan 6. The case was out of date. hukum); 4. kasus yang dimaksud tidak termasuk kompetensi kepolisian 5. tersangka meninggal dunia; 6. kasus kadaluwarsa.
31. Bencana Alam adalah peristiwa 31. Natural Disaster is an event or atau serangkaian peristiwa yang series of events that threaten and mengancam dan mengganggu disrupt the lives and livelihoods kehidupan/penghidupan masyarakat caused by natural factors such as: yang disebabkan oleh faktor alam earthquake, tsunami, volcanic
68| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
antara lain berupa gempa bumi, eruption, flood, flash flood, tsunami, gunung meletus, banjir, drought, typhoon/cyclone, and kekeringan, angin topan, dan tanah landslide so it can lead to result in longsor sehingga mengakibatkan loss of material and non-material. kerugian materi maupun non- materi.
32. Korban meninggal adalah orang 32. Fatality is a person reported killed yang dilaporkan tewas atau or death in the wake of a disaster. meninggal dunia akibat bencana.
33. Korban hilang adalah orang yang 33. Missing person is a person dilaporkan hilang atau tidak reported missing or who cannot be ditemukan atau tidak diketahui located or who cannot be keberadaannya setelah terjadi accounted for in the wake of a bencana. disaster.
34. Korban luka/sakit adalah orang 34. Casualty is a person suffering injury yang mengalami luka-luka atau or illness, in a state of light injury, sakit, dalam keadaan luka ringan, moderate injury, or heavy injury, luka sedang maupun luka which in undergoing treatment as parah/berat, baik yang berobat jalan either an outpatient or inpatient. maupun rawat inap. kaurkab.bps.go.id
35. Rusak Berat adalah kriteria 35. Severely damaged is the criteria of kerusakan yang mengakibatkan damage that resulted most bangunan roboh atau sebagian buildings collapsed or damaged its besar komponen struktur rusak. structural components. 36. Rusak sedang adalah kriteria 36. Damagedis the criteria of damage kerusakan yang mengakibatkan that resulted defective fraction of sebagian kecil komponen struktur structural components and rusak, dan komponen penunjang supporting components damaged, rusak namun bangunan masih tetap but the building still stands. berdiri.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 69 SOCIAL
37. Rusak ringan adalah kriteria 37. Lightly damagedis the criteria of kerusakan yang mengakibatkan damage that resulted partially sebagian komponen struktur retak cracked structural components, but (struktur masih bisa digunakan) dan the structure still can be used and bangunan masih tetap berdiri. the building still stands.
38. Untuk mengukur kemiskinan, BPS 38. To measure poverty, BPS-Statistics menggunakan konsep kemampuan Indonesia has used the concept of memenuhi kebutuhan dasar (basic basic needs approach. Therefore, needs approach). Dengan poverty is viewed as economic pendekatan ini, kemiskinan inability to fulfill food and non-food dipandang sebagai ketidakmampuan basic needs which are measured by dari sisi ekonomi untuk memenuhi consumption/expenditure. The kebutuhan dasar makanan dan method used is calculating poverty bukan makanan yang diukur dari sisi line, which consists of two pengeluaran. Metode yang components that are Food Poverty digunakan adalah menghitung Garis Line (FPL) and Non-Food Poverty Kemiskinan (GK), yang terdiri dari Line (NFPL). The poverty line was dua komponen yaitu Garis calculated separately for urban and Kemiskinan Makanan (GKM) dan rural areas. Garis Kemiskinan Non-Makanan (GKNM). Penghitungan Garis Kemiskinan dilakukankaurkab.bps.go.id secara terpisah untuk daerah perkotaan dan perdesaan.
39. Penduduk miskin adalah penduduk 39. A person whose expenditure per yang memiliki rata-rata pengeluaran capita per month is below the per kapita per bulan di bawah Garis poverty line is considered to be Kemiskinan. poor.
40. Garis Kemiskinan Makanan (GKM) 40. The Food Poverty Line refers to the merupakan nilai pengeluaran daily minimum requirement of kebutuhan minimum makanan yang 2,100 kcal per capita per day. The disetarakan dengan 2.100 kkalori Non-Food Poverty Line refers to the
70| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
per kapita per hari. Garis Kemiskinan minimum requirement for Non-Makanan (GKNM) adalah household necessities for clothing, kebutuhan minimum untuk education, health, and other basic perumahan, sandang, pendidikan, individual needs. kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya.
41. Ukuran Kemiskinan 41. Poverty Measures
a. Head Count Index (HCI-P0) a. Head Count Index (HCI-P0) adalah persentase penduduk simply measures the percentage miskin yang berada di bawah of the population that is counted Garis Kemiskinan (GK). as poor, often denoted by P0. b. Indeks Kedalaman Kemiskinan b.Poverty Gap Index-P1 measures (Poverty Gap Index-P1) the extent to which individuals merupakan ukuran rata-rata fall below the poverty line (the kesenjangan pengeluaran poverty gaps) as a proportion of masing-masing penduduk miskin the poverty line. Higher value of terhadap garis kemiskinan. the index shows that the gap Semakin tinggi nilai indeks, between average expenditure of semakin jauh rata-rata the poor and the poverty line is pengeluaran penduduk dari wider. garis kemiskinan. c.Poverty Severity Index-P c. Indeks Keparahankaurkab.bps.go.id Kemiskinan 2 describes inequality among the (Poverty Severity Index-P2) memberikan gambaran poor. This is simply a weighted mengenai penyebaran sum of poverty gaps (as a pengeluaran di antara penduduk proportion of the poverty line), miskin. Semakin tinggi nilai where the weights are the indeks, semakin tinggi proportionate poverty gaps ketimpangan pengeluaran di themselves. Hence, by squaring antara penduduk miskin. the poverty gap index, the measure implicitly puts more Foster-Greer-Thorbecke (1984) weight on observations that fall merumuskan suatu ukuran yang well below the poverty line. digunakan untuk mengukur tingkat Higher value of the index shows
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 71 SOCIAL
kemiskinan sebagai berikut: that inequality among the poor is higher.
Foster-Greer-Thorbecke (1984) 1 − = developed poverty measures that may be written as: dimana: a=0, 1, 2 z=Garis kemiskinan =Rata-rata pengeluaran perkapita 1 − sebulan penduduk yang berada = di bawah garis kemiskinan where: (i=1,2,…,q), < z a=0, 1, 2 q=Banyaknya penduduk yang z=the poverty line berada di bawah garis yi=Average expenditure per capita kemiskinan per month of the poor (i=1,2,…,q), n=Jumlah penduduk yi< z q=the number of poor Jika a=0, diperoleh Head Count n=the total population Index (P0), jika a=1 diperoleh indeks kedalaman kemiskinan (Poverty Gap if a=0 is obtained Head Count Index Index-P1) dan jika a=2 disebut (P0), if a=1 is obtained Poverty Gap indeks keparahan kemiskinan Index-P , and if a=2 is obtained (Poverty Severity Index-P2).kaurkab.bps.go.id1 Poverty Severity Index-P2 .
42. Indeks Pembangunan Manusia 42. The Human Development Index (IPM) menjelaskan bagaimana (HDI) explains how people can penduduk dapat mengakses hasil access development results in pembangunan dalam memperoleh obtaining income, health, pendapatan, kesehatan, pendidikan education and so forth. HDI was dan sebagainya. IPM diperkenalkan introduced by United Nations oleh UNDP pada tahun 1990 dan Development Programme (UNDP) dipublikasikan secara berkala dalam in 1990 and published periodically laporan tahunan Human in the annual report of the Human
72| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Development Report (HDR). IPM Development Report. HDI was dibentuk oleh 3 (tiga) dimensi dasar: formed by three basic dimensions: Umur panjang dan hidup sehat; a long and healthy life; knowledge; pengetahuan; dan standar hidup and a decent standard of living. layak.
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 73 SOCIAL
ULASAN DESCRIPTION
Pendidikan Education Keadaan sosial penduduk Kabupaten Kaur Regency’s social circumstances Kaur digambarkan dalam beberapa described in several variables, variabel antara lain pendidikan, education, health and family planning, kesehatan dan keluarga berencana, religion, crime and poverty. In the field agama, kriminalitas dan kemiskinan. of education, in 2015 in the Kaur Dalam bidang pendidikan, pada tahun Regency is 0.63 percent of the 2015 di Kabupaten Kaur terdapat 0.63 population aged 7-24 years who did not persen penduduk usia 7-24 tahun yang / have not been to school, 71.15 percent tidak/belum pernah bersekolah, 71,15 and 28.23 percent were still in school persen yang masih bersekolah dan are not in school anymore. 28.23 persen yang tidak bersekolah lagi. The higher the education level, APM Semakin tinggi jenjang pendidikan, and APK has narrowed. Only APK SD APM dan APK semakin mengecil. Hanya which reached 100 percent. Which APK SD yang mencapai angka 100 means that compared to the number of persen. Yang artinya dibanding jumlah children aged 7-12 years, there were penduduk usia 7-12 tahun, terdapat 113.95 percent of the population who 113,95 persen penduduk yang masih are still in elementary school regardless bersekolah di SD tanpa memperhatikan of age. While in terms of APM SD, there umur. Sementara ditinjau dari APM SD, were 4.27 percent of children aged 7-12 terdapat 4,27 persen pendudukkaurkab.bps.go.id usia 7- years who are not attending school at 12 tahun yang tidak sedang bersekolah the elementary school. di SD. The number of elementary and Jumlah sekolah SD dan SMP junior high schools spread across all tersebar di semua kecamatan tetapi districts but there are only senior high SMA hanya terdapat di 12 kecamatan. school in 12 districts. The three districts Tiga kecamatan yang belum memiliki that do not have a high school are SMA adalah Kecamatan Tetap, Kelam District of Tetap, Kelam Tengah and Tengah dan Padang Guci Hulu. Padang Guci Hulu. Meanwhile, of the Sementara itu, dari total 195 desa, baru total 195 villages, only 134 villages have 134 desa yang memiliki SD. Hal ini primary schools. This indicates that the menandakan bahwa pembangunan development of education facilities,
74| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL fasilitas pendidikan khususnya SD dan especially elementary and high school SMA masih sangat diperlukan. are still very much needed. Kesehatan Health Fasilitas kesehatan merupakan salah Health facility is a benchmark in the satu tolak ukur dalam pencapaian achievement of the implementation of pelaksanaan pembangunan di the development in Kaur Regency. In Kabupaten Kaur. Pada tahun 2015 2015 there is one government hospital terdapat satu buah rumah sakit in Kaur Regency especially in District pemerintah di wilayah Kabupaten Kaur Semidang Gumay. While other health khususnya di Kecamatan Semidang care facilities that as many as 16 public Gumay. Sedangkan fasilitas kesehatan health centers, 210 maternal and child lainnya yakni puskesmas sebanyak 16, health centers scattered in every district, posyandu sebanyak 210 tersebar di and village maternity as much as 4 setiap kecamatan, dan polindes which is only in Nasal and Kinal. Health sebanyak 4 yang hanya ada di personnel themselves almost uniformly Kecamatan Nasal dan Kinal. Tenaga in every district except pharmacy kesehatan sendiri hampir merata di personnel are still lacking. Only three setiap kecamatan kecuali tenaga districts that have a pharmacy kefarmasian yang masih sangat kurang. personnel. In addition, the number of Hanya 3 kecamatan yang memiliki dentists are also still lacking. There is tenaga kefarmasian. Selain itu, jumlah only one dentist for one regency. dokter gigi juga masih sangat kurang. Hanya ada 1 dokter kaurkab.bps.go.id gigi untuk satu kabupaten. Religion Agama Places of worship contained in Kaur Tempat ibadah yang terdapat di Regency consists of 272 mosques, three Kabupaten Kaur di antaranya masjid Protestant churches, and 1 temples. sebanyak 272, gereja protestan Crime sebanyak 3 dan pura sebanyak 1. Based on data from the Regency Kriminalitas Police Resort Kaur, types of crimes are Berdasarkan data dari Polres divided into four kinds, namely Kabupaten Kaur, jenis kejahatan dibagi conventional crimes, trans-national, menjadi empat macam yaitu kejahatan against State assets and contingencies.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 75 SOCIAL
konvensional, trans nasional, terhadap Conventional crime consists of 53 kinds kekayaan Negara dan kontijensi. of crimes. Transnational crime consists Kejahatan konvensional terdiri dari 53 of 12 kinds of crimes. Crimes against macam tindak kejahatan. Kejahatan wealth consists of 17 kinds of crimes. trans nasional terdiri dari 12 macam Crime contingent consists of five kinds of tindak kejahatan. Kejahatan terhadap crimes. From 2013 to 2015 a decline in kekayaan terdiri dari 17 macam tindak both the number of crimes reported and kejahatan. Kejahatan kontijensi terdiri resolved dari 5 macam tindak kejahatan. Dari Poverty tahun 2013 hingga 2015 terjadi Number of poor in the Regency Kaur penurunan jumlah kejahatan baik yang in September 2015 amounted to 27.42 dilaporkan maupun yang diselesaikan. thousand inhabitants, or 23.74 percent. Kemiskinan Compared with the poor in the same Jumlah penduduk miskin di month in the previous year, amounting Kabupaten Kaur pada bulan September to 25.19 thousand inhabitants, or 21.96 2015 sebesar 27,42 ribu jiwa atau 23,74 percent, meaning the number of poor in persen. Dibandingkan dengan penduduk Kaur Regency rose 2.23 thousand miskin pada bulan yang sama pada inhabitants. tahun sebelumnya yang berjumlah 25,19 ribu jiwa atau 21,96 persen, berarti jumlah penduduk miskin di Kabupaten Kaur mengalami kenaikan 2,23 ribu jiwa. kaurkab.bps.go.id
76| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Gambar 6 Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan di Picture Kabupaten Kaur, 2015 Number of School by Educational Level in Kaur Regency, 2015
136
46 27
SD/MI (ELEMENTARY SMP/MTS (JUNIOR SMA/MA (SENIOR HIGH SCHOOL) HIGH SCHOOL) SCHOOL)
Gambar 7 Jumlah Kasus Kriminal yang Dilaporkan dan Picture Diselesaikan di Kabupaten Kaur, 2015 Total of Reported and Solved Criminal Cases in Kaur Regency, 2015
200 172 kaurkab.bps.go.id 152 127
96 94 94 100
0 2013 2014 2015
Dilaporkan/Reported Diselesaikan/Solved
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 77 SOCIAL
4.1 PENDIDIKAN/EDUCATION
Tabel 4.1.1 Persentase Penduduk Usia 7–24 Tahun Menurut Jenis Table Kelamin, Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah di Kabupaten Kaur, 2015 Percentage of Population Aged 7-24 Years by Sex, Age Group, and School Participation in Kaur Regency, 2015
Partisipasi Sekolah/School Participation Tidak/Belum Jenis Kelamin dan Kelompok Tidak Sekolah Pernah Sekolah Masih Sekolah Umur Sekolah Lagi Not Not/Never Attending Sex and School Age Group Attending Attending School School Anymore School (1) (2) (3) (4)
Laki-Laki/Male
7‒12 62 7 105 0
13‒15 44 3 082 148
16‒18 56 2 220 640
19‒24 0 649 5 023
7‒24 162 13 056 5 811
Perempuan/Female 7‒12 0 6 908 0 13‒15 kaurkab.bps.go.id0 3 293 71 16‒18 59 1 256 421
19‒24 0 597 3 659 7‒24 59 12 054 4 151
Laki-laki+Perempuan/Male+Female
7‒12 62 14 013 0
13‒15 44 6 375 219
16‒18 115 3 476 1 061
19‒24 0 1 246 8 682
7‒24 221 25 110 9 962
Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015 Source: National Socio Economic Survey kor, March 2015
78| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar Tabel (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Kaur, 2015 4.1.2 Table Net Enrolment Rate and Gross Enrolment Rate by Educational Level in Kaur Regency, 2015
Jenjang Pendidikan APM APK Educational Level Net Enrollment Rate Gross Enrollment Rate
(1) (2) (3)
SD/MI 95,73 113,95 Elementary School
SMP/MTs 80,20 95,38 Junior High School
SMA/SMK/MA 66,02 93,10 Senior High School
Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015 Source: National Socio Economic Survey kor, March 2015 kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 79 SOCIAL
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Tabel Dasar (SD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 4.1.3 Table Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Primary Schools by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Rasio Murid- Kecamatan Sekolah Murid Guru Guru/Pupil- Subdistrict Schools Pupils Teachers Teacher Ratio (1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal 15 1 750 55 32 2 Maje 14 1 474 66 22 3 Kaur Selatan 14 1 667 124 13 4 Tetap 9 770 66 12 5 Kaur Tengah 6 727 59 12 6 Luas 7 637 50 13 7 Muara Sahung 8 824 39 21 8 Kinal 7 639 35 18 9 Semidang Gumay 6 768 45 17 10 Tanjung Kemuning 11 1 649 103 16 11 Kelam Tengah 8 920 58 16 12 Kaur Utara 9 980 64 15 13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id5 512 21 24 14 Lungkang Kule 5 482 23 21 15 Padang Guci Hulu 10 1 059 46 23
Kaur 134 14 858 854 17
Sumber: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kaur
Source: Education and Culture Department of Kaur Regency
80| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut Kecamatan di Kabupaten Tabel Kaur, 2015 4.1.4 Table Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Ibtidaiayah (MI) by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Rasio Murid- Kecamatan Sekolah Murid Guru Guru/Pupil- Subdistrict Schools Pupils Teachers Teacher Ratio (1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal 1 26 11 2 2 Maje 0 0 0 - 3 Kaur Selatan 1 234 30 8 4 Tetap 0 0 0 - 5 Kaur Tengah 0 0 0 - 6 Luas 0 0 0 - 7 Muara Sahung 0 0 0 - 8 Kinal 0 0 0 - 9 Semidang Gumay 0 0 0 - 10 Tanjung Kemuning 0 0 0 - 11 Kelam Tengah 0 0 0 - 12 Kaur Utara 0 0 0 - 13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id0 0 0 - 14 Lungkang Kule 0 0 0 - 15 Padang Guci Hulu 0 0 0 -
Kaur 2 260 41 6
Sumber: Kementerian Agama Kabupaten Kaur Source: Ministry of Religion of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 81 SOCIAL
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Pertama Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, Tabel 2015 4.1.5 Table Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Junior High Schools by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Rasio Murid- Kecamatan Sekolah Murid Guru Guru/Pupil- Subdistrict Schools Pupils Teachers Teacher Ratio (1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal 7 409 19 22 2 Maje 6 678 34 20 3 Kaur Selatan 4 763 30 25 4 Tetap 3 443 33 13 5 Kaur Tengah 1 288 17 17 6 Luas 1 269 9 30 7 Muara Sahung 3 235 14 17 8 Kinal 2 249 13 19 9 Semidang Gumay 3 238 10 24 10 Tanjung Kemuning 3 492 36 14 11 Kelam Tengah 1 224 12 19 12 Kaur Utara 3 571 27 21 13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id1 199 7 28 14 Lungkang Kule 1 145 8 18 15 Padang Guci Hulu 1 331 14 24
Kaur 40 5 534 283 14
Sumber: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kaur
Source: Education and Culture Department of Kaur Regency
82| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut Kecamatan di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 4.1.6 Table Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Tsanawiyah (MTs) by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Rasio Murid- Kecamatan Sekolah Murid Guru Guru/Pupil- Subdistrict Schools Pupils Teachers Teacher Ratio (1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal - - - - 2 Maje - - - - 3 Kaur Selatan 2 379 45 8 4 Tetap - - - - 5 Kaur Tengah - - - - 6 Luas - - - - 7 Muara Sahung 1 63 17 4 8 Kinal - - - - 9 Semidang Gumay - - - - 10 Tanjung Kemuning 1 59 15 4 11 Kelam Tengah 1 188 19 10 12 Kaur Utara - - - - 13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id- - - - 14 Lungkang Kule - - - - 15 Padang Guci Hulu - - - -
Kaur 5 689 96 7
Sumber: Kementerian Agama Kabupaten Kaur Source: Ministry of Religion of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 83 SOCIAL
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Atas Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, Tabel 2015 4.1.7 Table Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Rasio Murid- Kecamatan Sekolah Murid Guru Guru/Pupil- Subdistrict Schools Pupils Teachers Teacher Ratio (1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal 1 185 23 8 2 Maje 2 461 48 10 3 Kaur Selatan 4 1 079 137 8 4 Tetap - - - - 5 Kaur Tengah 1 335 38 9 6 Luas 1 143 27 5 7 Muara Sahung 1 176 28 6 8 Kinal 1 86 17 5 9 Semidang Gumay 1 253 31 8 10 Tanjung Kemuning 2 631 62 10 11 Kelam Tengah - - - - 12 Kaur Utara 2 838 82 10 13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id1 81 18 5 14 Lungkang Kule 1 112 19 6 15 Padang Guci Hulu - - - -
Kaur 18 4 380 530 8
Sumber: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kaur
Source: Education and Culture Department of Kaur Regency
84| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Aliyah Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, Tabel 2015 4.1.8 Table Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Rasio Murid- Kecamatan Sekolah Murid Guru Guru/Pupil- Subdistrict Schools Pupils Teachers Teacher Ratio (1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal 3 267 24 11 2 Maje 2 180 12 15 3 Kaur Selatan 2 260 18 14 4 Tetap 1 64 7 9 5 Kaur Tengah - - - - 6 Luas - - - - 7 Muara Sahung 1 94 9 10 8 Kinal - - - - 9 Semidang Gumay - - - - 10 Tanjung Kemuning - - - - 11 Kelam Tengah - - - - 12 Kaur Utara - - - - 13 Padang Guci Hilir - - - - 14 Lungkang Kule kaurkab.bps.go.id- - - - 15 Padang Guci Hulu - - - -
Kaur 9 865 70 12
Sumber: Kementerian Agama Kabupaten Kaur Source: Ministry of Religion of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 85 SOCIAL
4.2 KESEHATAN/HEALTH
Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Tabel Kaur, 2015 4.2.1 Table Number of Health Facilities by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Posyandu Rumah Puskesmas Klinik/Balai Rumah Maternal Polindes Kecamatan Bersalin Public Kesehatan Sakit & Child Village Subdistrict Maternity Health Clinic/Health Hospital Health Maternity Hospital Center Center Center (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Nasal - - 1 23 - 2 2. Maje - - 1 23 - - 3. Kaur Selatan - - 1 21 - - 4. Tetap - - 1 12 - - 5. Kaur Tengah - - 1 9 - - 6. Luas - - 1 12 - - 7. Muara Sahung - - 1 7 - - 8. Kinal - - 1 14 - 2 9. Semidang 1 - 1 13 - - Gumay 10. Tanjung - - 2 20 - - Kemuning 11. Kelam Tengah - - 1 13 - - 12. Kaur Utara - kaurkab.bps.go.id- 1 14 - - 13 Padang Guci - - 1 9 - - Hilir 14. Lungkang Kule - - 1 9 - - 15. Padang Guci - - 1 11 - - Hulu Kaur 1 0 16 210 0 4
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Source: Health Departement of Kaur Regency
86| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, Tabel 2015 4.2.2 Table Number of Health Personnel in Kaur Regency, 2015
Tenaga Kesehatan/Health Personnel Tenaga Kecamatan Tenaga Tenaga Tenaga Tenaga Kesehatan Subdistrict Medis Keperawatan Kebidanan Kefarmasian Lainnya Medical Nursing Midwifery Pharmacy Other Personnel Personnel Personnel Personnel Health Personnel (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 4 1. Nasal 1 5 13 - 4 9
2. Maje 2 3 12 - 10 3
3. Kaur Selatan 1 12 9 3 46 4
4. Tetap 2 9 10 - 3 4
5. Kaur Tengah 1 7 3 - 1 4
6. Luas 1 3 16 - 1 5
7. Muara Sahung 4 3 9 - 9 4
8. Kinal 2 5 16 - 2 8 9. Semidang Gumay kaurkab.bps.go.id7 1 7 - 3 4 10. Tanjung Kemuning 1 9 15 - 12 4
11. Kelam Tengah 1 10 10 - 4 3
12. Kaur Utara - - - - - 9
13. Padang Guci Hilir 1 11 18 - 2 3
14. Lungkang Kule 2 2 11 - 3 2
15. Padang Guci Hulu 4 12 10 - 7 7
Kaur 30 92 159 3 107 78
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Source:
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 87 SOCIAL
Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi Tabel Menurut Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Kaur, 2015 4.2.3 Table Number of Specialist Doctor, Generalist Doctor, and Dentist by Type of Health Facility in Kaur Regency, 2015
Dokter Dokter Umum Unit Kerja Spesialis Dokter Gigi Generalist Work Unit Spesialist Dentist Doctors Doctors
(1) (2) (3) (4)
Puskesmas/Public Health Center - 13 -
Rumah Sakit/Hospital 7 11 -
Jumlah/Total 7 23 0
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Source:
kaurkab.bps.go.id
88| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Persentase Perempuan Pernah Kawin Berumur 15- 49 Tahun Yang Melahirkan Anak Lahir Hidup (ALH) Menurut Penolong Proses Kelahiran di Kabupaten Tabel 4.2.4 Kaur, 2015 Table Percentage of Ever Married Women Aged 15‒49 Years Who gave birth to Children Ever Born by Birth Attendant in Kaur Regency, 2015
Penolong Proses Kelahiran Persentase Birth Attendant Percentage
(1) (2)
Tenaga Kesehatan 56.88 Health Personnel
Non Tenaga Kesehatan 43.12 Non-Health Personnel
Jumlah 100 Total kaurkab.bps.go.id Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015 Source: National Socio Economic Survey kor, March 2015
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 89 SOCIAL
Persentase Balita Yang Pernah Mendapat Imunisasi Tabel Menurut Jenis Imunisasi di Kabupaten Kaur, 2015 Table 4.2.5 Percentage of Children Under Five Years Who Had Immunization by Type of Immunization in Kaur Regency, 2015
Jenis Imunisasi Persentase Type of Immunization Percentage
(1) (2)
BCG 98.06 DPT DPT 1 84.10 DPT 2 74.92 DPT 3 84.10 Campak 64.04 Polio Polio 1 98.06 Polio 2 90.95 Polio 3 83.48 Polio 4 70.86 Hepatitis kaurkab.bps.go.id Hepatitis 1 70.82 Hepatitis 2 62.52 Hepatitis 3 48.38
Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015 Source: National Socio Economic Survey kor, March 2015
90| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Kaur, Tabel 2015 4.2.6 Table Number of Cases of the 10 Most Diseases in Kaur Regency, 2015
Jenis Penyakit Jumlah Kasus The Type of Disease Number Of Cases
(1) (2)
1. Gastritis 1 669
2. Infeksi akut pada saluran pernapasan bagian atas 1 644
3. Hipertensi 1 310
4. Radang sendi 1 166
5. Penyakit lain pada saluran pernapasan atas 1 159
6. Malaria 915
7. Kulit alergi 786
8. Diare 780
9. Febris 577 10. Sariawan kaurkab.bps.go.id 414 Kaur 10 420
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Source: Public Health Office of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 91 SOCIAL
Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk Menurut Kecamatan di Kabupaten Tabel Kaur, 2015 4.2.7 Table Number of Births, Babies with Low Birth Weights (LBW), Treated LBW, and Malnutrion Cases by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
BBLR/LBW Kecamatan Bayi Lahir Gizi Buruk Subdistrict Births Jumlah Dirujuk Malnutrition Total Treated
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Nasal 220 0 0
2. Maje 310 1 0
3. Kaur Selatan 342 0 1
4. Tetap 92 0 0
5. Kaur Tengah 71 0 0
6. Luas 105 0 0
7. Muara Sahung 112 0 0
8. Kinal 88 0 0 9. Semidang Gumay kaurkab.bps.go.id100 0 0 10. Tanjung Kemuning 239 3 0
11. Kelam Tengah 163 1 0
12. Kaur Utara 145 0 0
13. Padang Guci Hilir 77 0 0
14. Lungkang Kule 72 0 0
15. Padang Guci Hulu 181 0 1
Kaur 2 317 5 0 2
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Source: Public Health Office of Kaur Regency
92| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan Kunjungan K4, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Mendapat Tablet Zat Besi (Fe) di Tabel Kabupaten Kaur, 2011‒2015 4.2.8 Table Number of Pregnant Women, Those with One Visit and four Visits of Antenatal Care, Chronic Energy Deficiency (CED), and Receiving Iron Supplement in Kaur Regency, 2011‒2015
Kurang Mendapat Energi Jumlah Ibu Melakukan Zat Besi Melakukan Kronis (KEK) Hamil Kunjungan (Fe) Tahun Years Kunjungan Chronic Pregnant K4 Four Receiving K1 One Visit Energy Women Visits Iron Deficiency Supplement (CED) (1) (2) (3) (4) (5) (6)
2011 3260 3260 3233 5 3910 2012 2357 2288 1934 32 2549 2013 2216 2216 2109 92 2367
2014 2364 2364 2257 42 2364 2015 2546 2546 2353 39 2611
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Source: Public Health Office of kaurkab.bps.go.idKaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 93 SOCIAL
Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria Tabel Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 4.2.9 Table Number of Cases of HIV/AIDS, Sexually Transmited Infection, Dengue Fever, Diarhea, Tuberculosis (TB) and Malaria by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
IMS HIV/AID Malari Sexually DBD Diare TB Kecamatan S a Transmit Dengu Diarhe Tubercu Subdistrict HIV/AID Malari -ed e Fever a -losis S a Infection
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Nasal 0 3 0 86 17 2
2. Maje 0 2 2 23 12 13
3. Kaur Selatan 0 3 50 39 17 47
4. Tetap 0 0 17 62 11 26
5. Kaur Tengah 0 0 1 40 3 33
6. Luas 0 0 0 46 6 6 7. Muara Sahung 0 1 0 12 8 10
8. Kinal 0 0 0 20 5 35 9. Semidang Gumay kaurkab.bps.go.id0 0 4 65 8 6 10. Tanjung Kemuning 3 5 0 120 6 5
11. Kelam Tengah 0 1 2 265 6 3
12. Kaur Utara 1 2 4 109 5 4
13. Padang Guci Hilir 0 1 0 32 3 0
14. Lungkang Kule 0 1 0 57 5 0
15. Padang Guci Hulu 0 3 0 25 5 2
Kaur 4 22 80 1 001 117 192
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Source: Public Health Office of Kaur Regency
94| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Tabel Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 4.2.10 Table Number of Eligible Couples and Family Planning Participants by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Peserta KB Aktif Jumlah PUS Family Planning Participants Kecamatan Eligible Subdistrict Kondom Couples IUD MOW MOP Condom
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Nasal 3 907 207 30 0 40
2. Maje 2 745 149 25 6 53
3. Kaur Selatan 3 031 247 43 60 24 4. Tetap 1 361 96 25 10 21 5. Kaur Tengah 1 230 50 25 14 16 6. Luas 1 307 44 9 25 32 7. Muara Sahung 1 136 42 21 0 9
8. Kinal 1 089 62 21 0 19 9. Semidang Gumay kaurkab.bps.go.id1 475 70 15 0 10 10. Tanjung Kemuning 2 583 47 44 1 21
11. Kelam Tengah 1 547 42 21 0 20
12. Kaur Utara 1 799 42 26 0 40
13. Padang Guci Hilir 794 24 16 0 4
14. Lungkang Kule 1 070 48 9 0 8
15. Padang Guci Hulu 1 428 46 24 0 12
Kaur 26 502 1 216 354 100 345
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 95 SOCIAL
Lanjutan Tabel/Continued Table 4.2.10
Peserta KB Aktif Family Planning Participants Kecamatan Subdistrict Pil Jumlah Implan Implants Suntikan Injection Pill Total
(1) (7) (8) (9) (10)
1. Nasal 410 1 180 1 420 7 194
2. Maje 290 1 060 850 5 178
3. Kaur Selatan 228 830 1 000 5 463
4. Tetap 183 375 345 2 416
5. Kaur Tengah 234 260 327 2 156
6. Luas 242 420 330 2 409
7. Muara Sahung 217 400 292 2 117
8. Kinal 150 289 325 1 955
9. Semidang Gumay 215 380 475 2 640
10. Tanjung Kemuning kaurkab.bps.go.id340 900 800 4 736
11. Kelam Tengah 280 410 450 2 770
12. Kaur Utara 305 600 345 3 157
13. Padang Guci Hilir 160 243 200 1 441
14. Lungkang Kule 260 300 270 1 965
15. Padang Guci Hulu 300 370 300 2 480
Kaur 3 814 8 017 7 729 48 077
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Source: Public Health Office of Kaur Regency
96| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
4.3 AGAMA/RELIGION
Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama yang Dianut di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 4.3.1 Table Population by Subdistrict and Religion in Kaur Regency, 2015
Kecamatan Islam Protestan Katolik Hindu Budha Lainnya Subdistrict Islam Christian Catholic Hindu Buddha Other
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal 2 Maje 3 Kaur Selatan 4 Tetap 5 Kaur Tengah 6 Luas 7 Muara Sahung 8 Kinal 9 Semidang Gumay 10 Tanjung Kemuning 11 Kelam Tengah 12 Kaur Utara kaurkab.bps.go.id 13 Padang Guci Hilir 14 Lungkang Kule 15 Padang Guci Hulu
Kaur 0 0 0 0 0 0
Sumber: Kementerian Agama Kabupaten Kaur Source: Ministry of Religion of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 97 SOCIAL
Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Tabel Kaur, 2015 4.3.2 Table Number of Worship Facilities by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Gereja Gereja Kecamatan Masjid Mushola Protestan Katholik Pura Vihara Subdistrict Mosque Mushola Christian Catholic Temple Vihara Church Church
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal 37 - 3 - 1 - 2 Maje 32 - - - - - 3 Kaur Selatan 24 - - - - - 4 Tetap 13 - - - - - 5 Kaur Tengah 13 - - - - - 6 Luas 14 - - - - - 7 Muara Sahung 18 - - - - - 8 Kinal 16 - - - - - 9 Semidang Gumay 16 - - - - - 10 Tanjung Kemuning 26 - - - - - 11 Kelam Tengah 15 - - - - - 12 Kaur Utara 17 - - - - - 13 Padang Guci Hilir 12 - - - - - 14 Lungkang Kule 9 - - - - - 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id10 - - - - - Kaur 272 0 3 0 1 0
Sumber: Kementrian Agama Kabupaten Kaur Source: Ministry of Religion of Kaur Regency
98| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
4.4 KRIMINALITAS/CRIME
Tabel 4.4.1 Jumlah Tindak Pidana Menurut Kepolisian Resort di Table Kabupaten Kaur, 2013‒2015 Number of Reported Criminal Cases by District Police Office in Kaur Regency, 2013‒2015
2013 2014 2015 Jenis L S L S L S (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Pengancaman 1 4 3 3 3 2 2 Aniaya 19 14 22 15 23 18 3 Anirat 1 1 - - - - 4 Pembunuhan 2 1 2 2 2 2 5 Bunuh Diri ------6 Aborsi ------7 Penemuan Mayat ------8 Penculikan ------9 Orang Hilang ------10 Porno Aksi/grafi ------11 Pencabulan kaurkab.bps.go.id 11 11 1 1 3 3 12 Perkosaan 1 - 1 1 1 1 13 Perzinahan 2 2 1 2 - - 14 Karena Lalai Manusia ------15 Kecelakaan Air ------16 Kecelakaan Udara ------17 Kecelakaan Kerja 1 - 18 Percobaan Pencurian 1 1 19 Pencurian 13 3 5 2 3 2 20 Curat 41 9 36 11 20 14
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 99 SOCIAL
Lanjutan
2013 2014 2015 Jenis L S L S L S
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
21 Curas 1 1 - - 2 - 22 Curanmor 19 9 17 4 10 2 23 Penipuan 12 7 6 4 4 3 24 Penggelapan 8 5 11 5 8 5 25 Pemalsuan 1 - 1 1 3 2 26 Pemerasan 1 1 - - - - 27 Pengeroyokan 3 2 5 5 8 6 28 Pengrusakan 3 1 2 2 4 3 29 Penjarahan ------30 Penyerobotan Tanah 5 1 1 - - - 31 Kebakaran ------32 Pembakaran 1 1 - - - - 33 Perbuatan tidak menyenangkan 3 4 1 1 - - 34 Pencemaran nama baik kaurkab.bps.go.id 2 3 4 3 - - 35 Penghinaan 2 2 1 1 1 1 36 Sajam 1 1 1 - 1 1 37 Perjudian - - 2 2 3 3 38 Miras ------39 Perkat ------40 Ketertiban Umum - 1 - - - -
100| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Lanjutan
2013 2014 2015 ` L S L S L S (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
41 Kekerasan dalam rumah tangga 4 6 6 4 7 7
42 Percobaan perkosaan 1 - 4 4 - -
43 Mucikari ------
44 Perdagangan manusia ------
45 Kejahatan terhadap kemerdekaan ------
46 Kekerasan anak di bawah umur 3 1 - - 2 1 Melarikan anak anak di bawah 47 umur 1 - 2 2 1 1
48 Menikah tanpa izin - - 3 2 - -
49 Penganiayaan ternak - - 1 1 1 -
50 Perampasan ------
51 Penadah - - 1 1 - -
52 Pencurian dalam keluarga - - - - 1 1 Persetubuhan anak di bawah 53 umur kaurkab.bps.go.id- - - - 6 5
Konvensional 163 91 141 80 117 83
1 Teror ------2 Senpi/handak - - 1 2 - -
3 Perbatasan teritorial ------
4 Perompakan ------
5 People smug crime ------
6 Narkoba/Psikotropika - - 1 1 - -
7 Perbankan ------
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 101 SOCIAL
Lanjutan
2013 2014 2015 Jenis L S L S L S (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
8 Korporasi ------
9 Asuransi ------
10 Money politic - - 2 2 - -
11 Cyber crime ------
12 Women trafficking ------
Trans Nasional - - 4 5 - -
1 Korupsi 4 3 - 4 1 1
2 Perpajakan ------
3 Uang palsu - - 1 1 - -
4 Penyelundupan ------
5 Illegal logging 3 1 4 3 2 3 6 Peti/Illegal mining kaurkab.bps.go.id ------
7 Penyalahgunaan BBM/Pupuk 1 - 1 - 3 4
8 Pengrusakan lingkungan ------
9 Konservasi alam - - 1 1 - -
10 Pencurian listrik/air ------
11 Pencurian pulsa ------
12 Rusak fasilitas umum ------
13 Pencurian fasilitas umum ------
14 Budidaya tanaman - - - - 1 1
102| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Lanjutan
2013 2014 2015 Jenis L S L S L S (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
15 Perbankan 1 1 - - - - 16 Korporasi - - - - 2 1 17 Asuransi - - - - 1 1 Terhadap Kekayaan 9 5 7 9 10 11 Negara 1 Makar/Separatisme ------2 Rusuh massal ------3 Unjuk rasa ------4 Konflik sara ------5 Konflik aparat TNI/Polri ------
Kontijensi ------
Total 172 96 152 94 127 94
Sumber: POLRES Kabupaten Kaur Source: Police Resort Office of Kaur Regency
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 103 SOCIAL
4.5 KEMISKINAN/POVERTY
Jumlah Keluarga Menurut Kabupaten dan Klasifikasi Keluarga di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 4.5.1 Table Number of Households by Subdistrict and Household Classification in Kaur Regency, 2015
Pra Keluarga Sejahtera Sejahtera Prosperous Family Jumlah Pre- Kecamatan Subdistrict Total prosperous Family I II III III+
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Nasal 463 320 2 620 300 22 3 725 2. Maje 376 460 1 487 432 5 2 760 3. Kaur Selatan 500 520 1 280 940 3 466 226 4. Tetap 220 350 790 280 5 1 645
5. Kaur Tengah 108 180 669 450 38 1 445
6. Luas 250 170 780 429 7 1 636
7. Muara Sahung 385 270 679 163 1 497
8. Kinal 117 150 800 200 1 267 9. Semidang Gumay kaurkab.bps.go.id245 290 983 124 1 642 10. Tanjung Kemuning 500 400 1 060 700 2 830 170 11. Kelam Tengah 460 400 1 000 400 2 260
12. Kaur Utara 104 320 1 140 250 75 1 889
13. Padang Guci Hilir 110 260 320 276 8 974
14. Lungkang Kule 463 200 555 40 1 258
15. Padang Guci Hulu 210 500 1 200 228 2 138
Kaur 4 511 4 790 15 363 5 212 556 30 432
Sumber: Badan BPMDPPKB Kabupaten Kaur Source: Agency for Community Empowerment, Women and Family Planning of Kaur Regency
104| Kaur Regency in Figures 2016 SOSIAL
Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Kaur, Tabel 2010‒2015 4.5.2 Table Poverty Line and Number of Poor People in Kaur Regency, 2010‒2015
Penduduk Miskin Number of Poor People Tahun Garis Kemiskinan Year Poverty Line (rupiah) Jumlah Persentase Total Percentage
(1) (2) (3) (4)
2010 214 826 22 900 21,22
2011 225 844 24 500 22,26
2012 237 427 24 400 22,26
2013 248 571 26 300 23,25
2014 256 321 25 190 21,96
2015 - 27 420 23,74
kaurkab.bps.go.id Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015 Source: National Socio Economic Survey kor, March 2015
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 105 SOCIAL
kaurkab.bps.go.id
106| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
5 PERTANIAN AGRICULTURE
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 107 AGRICULTURE
kaurkab.bps.go.id
108| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Lahan sawah adalah lahan 1. Wetland is agricultural land that pertanian yang berpetak-petak dan separated by small dykes to resist dibatasi oleh pematang (galengan), water, where the main crop is saluran untuk menahan/ usually wetland paddy without menyalurkan air, yang biasanya considering where it is got from or ditanami padi sawah tanpa the status of the land. It includes memandang dari mana diperoleh the land that is registered at land atau status lahan tersebut. Lahan income tax office, regional yang dimaksud termasuk lahan development contribution, yang terdaftar di Pajak Bumi 'bengkok' land, illegal ownership, Bangunan, Iuran Pembangunan swamps for rice cultivation, and Daerah, lahan bengkok, lahan annual crop land mark that has serobotan, lahan rawa yang been used as rice field, which are ditanami padi dan lahan bekas both planted with paddy, tanaman tahunan yang telah secondary crops or the other dijadikan sawah, baik yang seasonal crops. ditanami padi, palawija atau tanaman semusim lainnya.
2. Tegal/Kebun adalahkaurkab.bps.go.id lahan 2. Dry field/Garden is an dryland pertanian bukan sawah (lahan (unirrigated land) which is planted kering) yang ditanami tanaman with seasonal or annual crops and semusim atau tahunan dan terpisah separately from the yard around dengan halaman sekitar rumah the house without shifting serta penggunaannya tidak berpindah pindah.
3. Ladang/Huma adalah lahan 3. Unirrigated agricultural field pertanian bukan sawah (lahan /Shifting cultivation land is kering) yang biasanya ditanami dryland (unirrigated land) that tanaman semusim dan usually is cultivated for seasonal penggunaannya hanya semusim crops and utilized only for one or
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 109 AGRICULTURE
atau dua musim, kemudian akan two seasons, then it will be left ditinggalkan bila sudah tidak subur when it is not fertile (shifting). lagi (berpindah-pindah). Maybe, this land will be used again Kemungkinan lahan ini beberapa in a few years if it has been fertile. tahun kemudian akan dikerjakan kembali jika sudah subur.
4. Lahan yang sementara tidak 4. Temporarily unused land is land diusahakan adalah lahan yang that is regularly used but biasanya diusahakan tetapi untuk temporarily (more than a year but sementara (lebih dari 1 (satu) tahun less or equal than twoyears) is tetapi kurang dari atau sama unused, it includes wetland that is dengan 2 (dua) tahun) tidak not cultivated more than two diusahakan, termasuk lahan sawah years. yang tidak diusahakan selama lebih dari 2 (dua) tahun.
5. Data pokok tanaman pangan yang 5. The main food crops data collected dikumpulkan adalah luas panen dan consists of harvested area and produktivitas (hasil per hektar). productivity (yield per hectare). Produksi tanaman pangan Food crops production is generated merupakan hasil perkalian antara by harvested area multiplied by luas panen dengan produktivitas.kaurkab.bps.go.idproductivity. The harvested area Pengumpulan data luas panen data is collected every month using dilakukan setiap bulan dengan sub district area approach in all pendekatan area kecamatan di sub district in Indonesia. The seluruh wilayah Indonesia. productivity data collection is Pengumpulan data produktivitas conducted by a direct dilakukan melalui pengukuran measurement in 2½m x 2½m crop langsung pada plot ubinan cutting plot. The productivity berukuran 2½ m x 2½ m. measurement is conducted in Pengumpulan data produktivitas every subround (four monthly) at dilakukan setiap subround (empat the time when farmers are bulanan) pada waktu panen petani. harvesting their crops.
110| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
6. Data produksi padi dan palawija 6. Production of paddy and yang disajikan adalah dalam secondary crops data are kualitas: gabah kering giling (padi), presented in the form of: dry pipilan kering (jagung), biji kering unhusked rice (paddy), dry loose (kedelai dan kacang tanah), dan maize (maize), dry shells crops umbi basah (ubi kayu dan ubi jalar). (soybeans and peanuts), and fresh roots (cassava and sweet potatoes).
7. Tanaman sayuran dan buah- 7. Seasonal vegetable and fruit buahan semusim plants Tanaman sayuran semusim adalah Seasonal vegetable plants are tanaman sumber vitamin, garam plants which are the sources of mineral dan lain-lain yang vitamin, mineral salt, etc, dikonsumsi dari bagian tanaman consumed from the part of the yang berupa daun, bunga, buah, plant in the form of leaf, flower, dan umbinya, yang berumur kurang fruit, and root with the age of less dari satu tahun. than one year. Tanaman buah-buahan semusim Seasonal fruit plants are plants adalah tanaman sumber vitamin, which are the sources of vitamin, garam mineral, dan lain-lain yang mineral salt, etc, consumed from dikonsumsi dari bagian tanaman the part of the plant in the form of yang berupa buah, berumurkaurkab.bps.go.id kurang fruits. These plants are creeps with dari satu tahun, tidak berbentuk the age of less than one year. pohon/rumpun tetapi menjalar dan berbatang lunak.
15. Tanaman buah-buahan dan 15. Annual fruit and vegetable plants sayuran tahunan Annual fruit plants are plants Tanaman buah-buahan tahunan which are the sources of vitamin, adalah tanaman sumber vitamin, contained mineral salt, etc, garam mineral, dan lain-lain yang consumed from the part of plant in dikonsumsi dari bagian tanaman the form of fruit and more than one yang berupa buah dan merupakan year of age. tanaman tahunan. Annual vegetable plants are plants
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 111 AGRICULTURE
Tanaman sayuran tahunan adalah which are the sources of vitamin, tanaman sumber vitamin, garam contained mineral salt, etc, mineral, dan lain-lain yang consumed from the part of the dikonsumsi dari bagian tanaman plant in the form of vegetable and yang berupa daun dan atau buah more than one year of age. yang berumur lebih dari satu tahun.
16. Tanaman biofarmaka adalah 16. Medicinal plants are plants which tanaman yang bermanfaat untuk are useful for medicine. It is obat-obatan, kosmetik, dan consumed from part of the plant kesehatan yang dikonsumsi atau such as leaf, flower, fruit, tubber, digunakan dari bagian-bagian and root. tanaman seperti daun, batang, buah, umbi (rimpang) ataupun akar.
17. Tanaman hias adalah tanaman 17. Ornamental plants are plants yang mempunyai nilai keindahan which have a beauty value, either baik bentuk, warna daun, tajuk in shape, colour of leaf or crown of maupun bunganya, sering flower, and they are often used as digunakan untuk penghias a yard decorator. pekarangan dan lain sebagainya.
18. Luas panen tanaman hortikulturakaurkab.bps.go.id18. Harvested area of horticulture is adalah luas tanaman sayuran, buah- area which vegetable, fruit, buahan, biofarmaka, dan tanaman medicinal and ornamental plant hias yang diambil hasilnya/dipanen of crop harvested during the period pada periode pelaporan. of report.
19. Luas panen untuk tanaman 19. Harvested area of vegetables is sayuran adalah luas tanaman yang area of entirely plant dipanen sekaligus/habis/dibongkar harvested/demolished and plant dan luas tanaman yang dipanen harvested several berkali-kali (lebih dari satu times/undemolished. kali)/belum habis. Entirely plants harvested/ Tanaman yang dipanen sekaligus/ demolished are plants usually
112| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
habis/dibongkar adalah tanaman harvested once and demolished to yang sehabis panen langsung be substituted by other plants, dibongkar/dicabut, terdiri dari consisting of: shallots, garlic, leeks, bawang merah, bawang putih, potato, cabbage, cauli flower, bawang daun, kentang, kol/kubis, mustard green, carrots, chinese kembang kol, petsai/sawi, wortel, radish, and red kidney beans. lobak, dan kacang merah. Plants harvested several times/ Tanaman yang dipanen berkali-kali undemolished are plants usually (lebih dari satu kali)/belum habis harvested more than once and adalah tanaman yang demolished in the case that the last pemanenannya lebih dari satu kali harvest was economically not dan biasanya dibongkar apabila profitable. They consist of : yard panenan terakhir sudah tidak long beans, chili, small chili, memadai lagi, terdiri dari: kacang mushroom, tomatoes, egg plant, panjang, cabe besar, cabe rawit, frech beans, cucumber, jamur, tomat, terung, buncis, pumpkin/chajota, swamp cabbage, ketimun, labu siam, kangkung, spinach, melon, watermelon, and bayam, melon, semangka, dan blewah . blewah.
20. Produksi hortikultura adalah hasil 20. Horticulture production is the menurut bentuk produk dari setiap standard production quantity tanaman sayuran, kaurkab.bps.go.id buah-buahan, form of vegetable, fruit, medicinal biofarmaka dan tanaman hias yang and ornamental plant based on diambil berdasarkan luas yang harvested area/the number of dipanen/tanaman yang production plants reported menghasilkan pada bulan/triwulan monthly/quarterly. laporan.
21. Penghitungan luas tanaman 21. Planted areas of estates refer to perkebunan besar adalah pada condition at the end of the year, keadaan akhir tahun dan tidak and exclude areas less than 5 termasuk yang luasnya kurang dari hectares. 5 hektar.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 113 AGRICULTURE
22. Bentuk produksi perkebunan 22. Production of estates crops are adalah; karet kering (karet), daun follows: dry rubber (rubber); dry kering (teh dan tembakau), biji leaves (tea and tobacco); dry beans kering (kopi dan coklat), kulit kering (cofee and cocoa); dry bark (kayu manis dan kina), serat kering (cassiavera and cinchona); dry fibre (rami), bunga kering (cengkeh), (rosella); dry flowers/buds (cloves); refined sugar (tebu dari perkebunan refined sugar (sugar cane from besar), gula mangkok (tebu dari estate); cup sugar (sugar cane from perkebunan rakyat), ekivalen kopra smallholders); copra (copra); seeds (kopra), biji dan bunga (pala) serta and buds (nutmeg); and leaf oil minyak daun (sereh). (citronella).
23. Kawasan hutan adalah wilayah 23. Forest Area is a specific territory of tertentu yang berupa hutan, yang forest ecosystem determined and ditunjuk dan atau ditetapkan oleh or decided by the government as a pemerintah untuk dipertahankan permanent forest. Such decision is keberadaannya sebagai hutan important to maintain the size of tetap. Hal ini untuk menjamin forest area and to ensure its kepastian hukum mengenai status legitimation and boundary kawasan hutan, letak batas dan luas demarcation of permanent forest. suatu wilayah tertentu yang sudah ditunjuk menjadi kawasan hutan tetap. kaurkab.bps.go.id
24. Kawasan Suaka Alam (KSA) adalah 24. A Sanctuary Reserve Area is a kawasan dengan ciri khas tertentu, specific terrestrial or aquatic area baik di darat maupun di perairan having specific criteria for yang mempunyai fungsi pokok preserving biodiversity plant and sebagai kawasan pengawetan animal as well as ecosystem, which keanekaragaman tumbuhan dan also serve as life support system. satwa serta ekosistemnya, yang juga berfungsi sebagai wilayah sistem penyangga kehidupan.
25. Kawasan Pelestarian Alam (KPA) 25. A Nature Conservation area is a
114| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
adalah kawasan dengan ciri khas specific terrestrial or aquatic area tertentu, baik di darat maupun di whose main function is to serve life perairan yang mempunyai fungsi support system and preserve pokok perlindungan sistem diversity of plant and animal penyangga kehidupan, pengawetan species, as well as to provide a keanekaragaman jenis tumbuhan sustainable utilization of living dan satwa, serta pemanfaatan resources and their ecosystems. secara lestari sumber daya alam hayati dan ekosistemnya.
26. Berdasarkan Undang-Undang No. 26. In accordance to the Act on 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, Forestry No. 41/1999, forest area is kawasan hutan dibagi ke dalam categorized as Conservation Forest, kelompok Hutan Konservasi, Hutan Protection Forest and Production Lindung, dan Hutan Produksi. Forest.
27. Hutan Konservasi adalah kawasan 27. Conservation Forest is a forest area hutan dengan ciri khas tertentu, having specific characteristic yang mempunyai fungsi pokok established for the purposes of pengawetan keanekaragaman conservation of animal and plant tumbuhan dan satwa serta species as well as their ecosystem. ekosistemnya. kaurkab.bps.go.id 28. Hutan Lindung adalah kawasan 28. Protection Forest is a forest area hutan yang mempunyai fungsi designated to serve life support pokok sebagai perlindungan sistem system, maintain hydrological penyangga kehidupan untuk system, prevent of flood, erotion mengatur tata air, mencegah banjir, control, seawater intrusion, and mengendalikan erosi, mencegah maintain soil fertility. intrusi air laut, dan memelihara kesuburan tanah.
29. Hutan Produksi adalah kawasan 29. Production Forest is a forest area hutan yang mempunyai fungsi designated mainly to promote pokok memproduksi hasil hutan. sustainable forest production.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 115 AGRICULTURE
Hutan produksi terdiri dari Hutan Production forest is classified as Produksi Tetap (HP), Hutan permanent production forest, Produksi Terbatas (HPT), dan Hutan limited production forest, and Produksi yang dapat dikonversi. convertible production forest.
30. Hutan Konservasi terdiri dari: 30. Conservation Forest is divided into: Kawasan suaka alam berupa Cagar Sanctuary Reserve area consists of Alam (CA) dan Suaka Margasatwa Strict Nature Reserve and Wildlife (SM); Sanctuary. kawasan pelestarian alam berupa Nature conservation area consists Taman Nasional (TN), Taman Hutan of National Park (TN), Grand Forest Raya (THR), dan Taman Wisata Park (THR), and Nature Recreation Alam (TWA); Park (TWA); Taman Buru (TB). Game Hunting Park (TB) Taman Buru adalah kawasan hutan Game Hunting Park is forest area yang ditetapkan sebagai tempat devoted for game hunting wisata berburu. recreation.
31. Pemanfaatan hasil hutan kayu 31. Commercial utilization of timber as adalah segala bentuk usaha yang forest product is activities to utilize memanfaatkan dan mengusahakan timber without destructing the hasil hutan kayu dengan tidak environment and undermining the merusak lingkungan kaurkab.bps.go.id dan tidak main functions of the forest area. mengurangi fungsi pokok hutan. Those activities could only be Kegiatan ini hanya dapat executed in forest area with high dilaksanakan pada areal hutan yang commercial timber value with memiliki potensi untuk dilakukan license. kegiatan pemanfaatan hasil hutan kayu dan dapat dilaksanakan setelah diperoleh izin usaha.
32. Produksi hasil hutan utama yang 32. The main product of commercial dihasilkan dari hutan adalah kayu forest operation is log. The log is bulat. Produksi kayu bulat ini harvested from various sources dihasilkan dari hutan alam melalui such as natural forest granted to
116| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
kegiatan perusahaan Hak concessionaires (IUPHHK/HPH), Pengusahaan Hutan (HPH/IUPHHK), land clearing activities (IPK), kegiatan ijin pemanfaatan kayu industrial forest plantation (HTI) (IPK) dalam rangka pembukaan and community forest. wilayah hutan, pembangunan Hutan Tanaman Industri (HTI), serta kegiatan hutan rakyat.
33. Kayu Gergajianmerupakan kayu 33. Sawn Timber Constitutes a sawmill hasil konversi kayu bulat dengan product derived from logs as raw mengunakan mesin gergaji, material. The product is mempunyai bentuk yang teratur characterized with regular forms dengan sisi-sisi sejajar dan sudut- having parallel sides at right angle sudutnya siku dengan ketebalan to each other, thickness not more tidak lebih dari 6 cm dan kadar air than 6 cm and moisture content tidak lebih dari 18 persen. Kayu not to exceed 18 percent. Sawn gergajian yang diolah langsung dari timber produced directly from logs kayu bulat, wajib didukung dengan must be certified by a legal dokumen yang sah. document.
34. Kayu Lapis adalah panel kayu yang 34. Plywood is wood panel consisting tersusun dari lapisan veneer of layers pressed together in dibagian luarnya,kaurkab.bps.go.id sedangkan between veneers; the core may be dibagian intinya (core) bisa berupa veneer or some other material, veneer atau material lain, diikat bound together with glue and dengan lem kemudian di-press pressed tightly together to make a (ditekan) sedemikian rupa sehingga strong panel. Included to this menjadi panel yang kuat. Termasuk definition is plywood covered with dalam artian ini adalah kayu lapis other materials. yang dilapisi lagi dengan material lain.
35. Rumah Tangga Perikanan Tangkap 35. A capture fishery household is a adalah rumah tangga yang household conducting activities in melakukan kegiatan penangkapan catching fishes/other aquatic
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 117 AGRICULTURE
ikan/binatang air lainnya/tanaman animals/aquatic plants, for which air dengan tujuan sebagian/seluruh the products are wholly or partly to hasilnya untuk dijual. be sold.
36. Rumah Tangga Perikanan Budidaya 36. An aquaculture fishery household is adalah rumah tangga yang a household conducting activities in melakukan kegiatan budidaya culturing fishes/other aquatic ikan/binatang air lainnya/tanaman animals/aquatic plants, for which air dengan tujuan sebagian/seluruh the products are wholly or partly to hasilnya untuk dijual. be sold. different types of parameters.
kaurkab.bps.go.id
118| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
ULASAN DESCRIPTION
Sektor pertanian berperan penting The agricultural sector plays an dalam perekonomian Kabupaten Kaur important role in the economy of Kaur karena merupakan sektor utama yang Regency because it is the main sector memberikan peranan terbesar dalam that provides the greatest contribution pembentukan Produk Domestik in the formation of Gross Domestic Regional Bruto (PDRB). Cakupan Product (GDP). The scope of agricultural kegiatan pertanian terdiri dari beberapa activities consist of several activities, jenis kegiatan yaitu pertanian, namely agricultures, livestock, hunts, peternakan, perkebunan, kehutanan and agricultural services, forestry and serta perikanan. logging, and fishery. Pada tahun 2015, luas lahan sawah In 2015, the wetland area located in yang terdapat di semua kecamatan all districts totaling 8099 hectares which berjumlah total 8.099 hektar yang consists of a number of types of terdiri dari jenis pengairan irigasi irrigation 4.509 hectares and 3.590 sejumlah 4.509 hektar dan non irigasi hectares of non-irrigated number. sejumlah 3.590 hektar. Lahan sawah Wetland located in the District Kinal terluas berada di Kecamatan Kinal dan largest and the smallest in the District yang terkecil di Kecamatan Lungkang Lungkang Kule. Kule. In addition to paddy fields, Kaur Selain lahan sawah, Kabupaten Kaur Regency also memilihi dry land / garden juga memilihi lahan tegal/kebunkaurkab.bps.go.id seluas area of 9.423 hectares, the farm / 9.423 hektar, ladang/huma seluas 5.001 shifting cultivation area of 5.001 hektar, dan lahan yang sementara tidak hectares, and land temporarily not diusahakan seluas 29.538 hektar. cultivated area of 29.538 hectares. Luas panen padi sawah yaitu 6.330 The harvested area of rice paddy hektar dan padi ladang 3.680 hektar. fields are 6.330 hectares and 3.680 Untuk tanaman palawija yang dihasilkan hectares of paddy. For crops produced in di antaranya jagung, kedelai, kacang between corn, soybeans, peanuts, tanah, ubi kayu dan ubi jalar dengan cassava and sweet potato with the persentase luas panen terbesar adalah largest percentage of soybean harvested kedelai mencapai total 402 hektar pada area reached a total of 402 hectares in tahun 2015. 2015.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 119 AGRICULTURE
Selain tanaman padi dan palawija, In addition to plant rice and pulses, Kabupaten Kaur juga mempunyai Kaur District also has a diversity of keragaman produksi tanaman horticultural crop production. In 2015, a hortikultura. Pada tahun 2015, terdapat large commodity terdapat2 as chili and 2 komoditi besar yaitu cabai dan tomat. tomato. Total area harvested pepper Total luas panen tanaman cabai yang plant consisting of chili and cayenne terdiri dari cabai besar dan rawit reached 325 hectares with a production mencapai 325 hektar dengan produksi of 6.364 quintal. While for most fruits sebesar 6.364 kuintal. Sementara untuk are bananas as many as 15.304 quintals, buah-buahan terbesar adalah pisang durian as many as 12.708 quintal and sebanyak 15.304 kuintal, durian manga as many as 11.427 a quintal. sebanyak 12.708 kuintal dan manga sebanyak 11.427 kuintal. Dukungan luas wilayah dan kondisi The supports from the area and lahan di Kabupaten Kaur terhadap condition of the land in Kaur Regency on komoditas tanaman perkebunan plantation crops make this area used menjadikan wilayah ini banyak yang very much as plantation land. dimanfaatkan sebagai lahan Commodities produced are coffee, palm perkebunan. Komoditi yang dihasilkan oil, rubber etc. In 2015, palm oil, rubber, antara lain kopi, kelapa sawit, dan karet, and coffee are the leading commodities dan lain-lain. Pada tahun 2015, kopi, with production of 9.040; 8.296; and kelapa sawit, dan karet merupakan 7.529 tons respectively. komoditas unggulan dengankaurkab.bps.go.id produksi masing-masing-masing 9.040 ton, 8.296 ton, dan 7.529 ton. Hewan ternak dibagi dalam dua The livestock are divided into kelompok yaitu ternak besar dan ternak twogroups: large livestock, small kecil serta unggas. Hewan yang masuk livestock and poultry. Animals kategori ternak besar adalah sapi categorized as large livestock are beef potong dan kerbau. Sedangkan hewan cattle and buffalo. While the animals yang masuk kategori ternak kecil dan categorized as small livestock and unggas adalah kambing, domba, babi, poultry are goats, sheep, pigs, ducks, itik, ayam ras, dan ayam kampung. broilers and layers, and organic chicken. Secara umum, populasi ternak besar In general, the population of large
120| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN mengalami peningkatan dari tahun livestock has increased if compared to sebelumnya. Tahun 2015 populasi sapi the previous year. In 2015 the potong sebanyak 28.805 ekor dan population of beef cattle are 28.805 kerbau 6.201 ekor. Sedangkan populasi heads and buffalo are 6.201. While the ternak kecil dan unggas masing-masing population of small livestock and adalah 13.255 ekor dan 75.471 ekor. poultry, respectively 13.255 and 75.471 Sektor perikanan memegang heads. peranan tak kalah penting dalam The fisheries sector is no less perekonomian masyarakat Kabupaten important role in the economy Kaur Kaur. Pada tahun 2015 terdapat 2.352 Regency society. In 2015 there were rumah tangga bermatapencaharian di 2.352 households livelihood in capture perikanan tangkap (laut) dan 2.412 fisheries (marine) and 2.412 households rumah tangga di perikanan budidaya in aquaculture (pond). (kolam).
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 121 AGRICULTURE
Gambar 8 Produksi Padi Ladang dan Padi Sawah di Kabupaten Kaur Picture (ton), 2015 Wetland Paddy and Dryland Paddy Production in Kaur Regency (ton), 2015
6330 9000 3680
6000
3000
0 Padi Sawah (Wetland Padi Ladang (Dryland Paddy) Paddy)
Gambar 9 Populasi Ternak di Kabupaten Kaur (ekor), 2011-2015 Picture Livestock Population in Kaur Regency (heads), 2011- 2015
kaurkab.bps.go.id
75471
35006 13167
TERNAK TERNAK UNGGAS/POULTRY BESAR/LARGE KECIL/SMALL LIVESTOCK LIVESTOCK
122| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
5.1 TANAMAN PANGAN/FOOD CROPS
Luas Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan Tabel di Kabupaten Kaur (hektar), 2015 5.1.1 Table Area of Wetland by Subdistrict and Type of Irrigation in Kaur Regency, 2015
Kecamatan Irigasi Non Irigasi Jumlah Subdistrict Irrigation Non Irrigation Total
(1) (2) (3) (4)
1 Nasal 310 360 670 2 Maje 80 586 666 3 Kaur Selatan 185 243 428 4 Tetap 50 371 421 5 Kaur Tengah 15 355 370 6 Luas 555 122 677 7 Muara Sahung 193 32 225 8 Kinal 777 115 892 9 Semidang Gumay 175 300 475 10 Tanjung Kemuning 75 380 455 11 Kelam Tengah 150 513 663 12 Kaur Utara 533 59 592 13 Padang Guci Hilir 679 16 695 14 Lungkang Kule 63 55 118 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id669 83 752
Kaur 4 509 3 590 8 099
Sumber: Laporan statistik pertanian tanaman pangan, penggunaan lahan Source: Statistic Report of Food Crops, land utilization
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 123 AGRICULTURE
Luas Lahan Tegal/Kebun, Ladang/Huma, dan Lahan yang Sementara Tidak Diusahakan Menurut Kecamatan di Tabel Kabupaten Kaur (hektar), 2015 5.1.2 Table Area of Dry Field/Garden, Shifting Cultivation, Land and Temporarily Unused Land by Subdistrict in Kaur Regency (hectar), 2015
Sementara Tidak Tegal/Kebun Ladang/Huma Kecamatan Diusahakan Dry Shifting Subdistrict Temporarily Field/Garden Cultivation Unused
(1) (2) (3) (4)
1 Nasal 810 350 14 601 2 Maje 2 194 550 120 3 Kaur Selatan 63 56 659 4 Tetap 682 225 1 372 5 Kaur Tengah 143 97 55 6 Luas 190 150 835 7 Muara Sahung 150 275 125 8 Kinal 1 500 1 539 2 470 9 Semidang Gumay 830 225 900 10 Tanjung Kemuning 1 300 365 939 11 Kelam Tengah 800 365 50 12 Kaur Utara 185 273 54 13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id41 48 848 14 Lungkang Kule 440 345 250 15 Padang Guci Hulu 95 138 6 260
Kaur 9 423 5 001 29 538
Sumber: Laporan statistik pertanian tanaman pangan, penggunaan lahan Source: Statistic Report of Food Crops, land utilization
124| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut Tabel Kecamatan di Kabupaten Kaur (Hektar), 2015 5.1.3 Table Harvested Area of Wetland and Dryland Paddy by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Kecamatan Padi Sawah Padi Ladang Subdistrict Wetland Paddy Dryland Paddy
(1) (2) (3) 1 Nasal 324 401 2 Maje 154 675 3 Kaur Selatan 326 177 4 Tetap 205 201 5 Kaur Tengah 14 345 6 Luas 533 77 7 Muara Sahung 338 31 8 Kinal 896 15 9 Semidang Gumay 178 269 10 Tanjung Kemuning 102 982 11 Kelam Tengah 661 230 12 Kaur Utara 901 57 13 Padang Guci Hilir 782 16 14 Lungkang Kule 121 53 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id795 151 Kaur 6 330 3 680
Sumber: Dinas pertanian melalui laporan statistik pertanian tanaman pangan, padi Source: Agriculture Departement through Statistic Report of Food Crops, paddy
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 125 AGRICULTURE
Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur (Hektar), Tabel 2015 5.1.4 Table Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Ubi Kacang Kacang Ubi Kecamatan Jagung Kedelai Jalar Tanah Hijau Kayu Subdistrict Maize Soybean Sweet Peanut Mungbean Cassava Potato
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Nasal 6 16 3 - 3 2 2 Maje 9 30 2 - 9 0 3 Kaur Selatan 0 0 1 - 3 2 4 Tetap 8 5 15 - 10 4 5 Kaur Tengah 1 19 4 - 2 1 6 Luas 0 10 3 - 2 0 7 Muara Sahung 1 3 1 - 2 2 8 Kinal 21 2 19 - 11 4 9 Semidang Gumay 5 40 0 - 3 0 10 Tanjung Kemuning 73 59 46 - 42 22 11 Kelam Tengah 2 50 9 - 10 11 12 Kaur Utara 14 35 15 - 9 4 13 Padang Guci Hilir 20 60 39 - 23 18 14 Lungkang Kule kaurkab.bps.go.id43 32 12 - 9 0 15 Padang Guci Hulu 3 41 3 - 4 0
Kaur 206 402 172 0 142 70
Sumber: Dinas pertanian melalui laporan statistik pertanian tanaman pangan, palawija Source: Agriculture Departement through Statistic Report of Food Crops, secondary crops
126| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
5.2 HORTIKULTURA/HORTICULTURE
Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Tabel Sayuran di Kabupaten Kaur (Hektar), 2015 5.2.1 Table Harvested Area of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Kaur Regency (Hectar), 2015
Bawang Petsai Kecamatan Cabai Kentang Kubis Tomat Merah Chinese Subdistrict Chilli Potato Cabbage Tomato Shallot Cabbage
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal - 15 - - - 6 2 Maje - 29 - - - 12 3 Kaur Selatan - 5 - - - 0 4 Tetap - 11 - - - 5 5 Kaur Tengah - 3 - - - 3 6 Luas - 5 - - - 1 7 Muara Sahung - 5 - - - 1 8 Kinal - 17 - - - 7 9 Semidang Gumay - 6 - - - 2 10 Tanjung Kemuning - 63 - - - 28 11 Kelam Tengah - 11 - - - 3 12 Kaur Utara - 32 - - - 19 13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id- 76 - - - 52 14 Lungkang Kule - 44 - - - 0 15 Padang Guci Hulu - 3 - - - 4
Kaur 0 325 0 0 0 143
Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 127 AGRICULTURE
Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Tabel Sayuran di Kabupaten Kaur (Kuintal), 2015 5.2.2 Table Production of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Kaur Regency, 2015
Bawang Petsai Kecamatan Cabai Kentang Kubis Tomat Merah Chinese Subdistrict Chilli Potato Cabbage Tomato Shallot Cabbage
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal - 1 325 - - - 1 982 2 Maje - 2 528 - - - 2 615 3 Kaur Selatan - 48 - - - 0 4 Tetap - 231 - - - 109 5 Kaur Tengah - 45 - - - 30 6 Luas - 47 - - - 10 7 Muara Sahung - 74 - - - 5 8 Kinal - 761 - - - 832 9 Semidang Gumay - 48 - - - 21 10 Tanjung Kemuning - 258 - - - 93 11 Kelam Tengah - 34 - - - 6 12 Kaur Utara - 265 - - - 297 13 Padang Guci Hilir - 258 - - - 146 14 Lungkang Kule - 418 - - - 0 15 Padang Guci Hulu - 24 - - - 96
Kaur kaurkab.bps.go.id0 6 364 0 0 0 6 242
Sumber: Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura Source: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
128| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
Produksi Buah-buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di Tabel Kabupaten Kaur (Kuintal), 2015 5.2.3 Table Production of Fruits by Subdistrict and Kind of Fruit in Kaur Regency (Kuintal), 2015
Alpu Pisang Nanas Kecamatan Mangga Durian Jeruk Pepaya kat Banan Pine- Subdistrict Mango Durian Orange Papaya Avoc a apple ado
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Nasal ------2 Maje ------3 Kaur Selatan ------4 Tetap ------5 Kaur Tengah ------6 Luas ------7 Muara Sahung ------8 Kinal ------9 Semidang Gumay ------Tanjung 10 ------Kemuning 11 Kelam Tengah ------12 Kaur Utara ------13 Padang Guci Hilir ------14 Lungkang Kule ------15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id------
Kaur 11 427 12 708 0 15 304 3 158 185 4 462
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 129 AGRICULTURE
Lanjutan
Markis Mangg Nangka/Cem a/Kon Kecamatan is pedak Rambutan Salak Sawo Sirsak yal Subdistrict Mang Jackfruit/Ch Rambutan Zalacca Sapodilla Soursop Passio osteen ampedak n Fruit (1) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
1 Nasal ------
2 Maje ------
3 Kaur Selatan ------
4 Tetap ------
5 Kaur Tengah ------
6 Luas ------
7 Muara Sahung ------
8 Kinal ------
9 Semidang Gumay ------
10 Tanjung Kemuning ------
11 Kelam Tengah ------
12 Kaur Utara ------
13 Padang Guci Hilir ------
14 Lungkang Kule ------15 Padang Guci Hulu - kaurkab.bps.go.id------Kaur 548 3 3 986 2 370 1 008 1 830 481
130| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
Lanjutan
Jambu Duku/Langsat/Kok Jambu Jeruk Kecamatan Belimbing Air osan Biji Siam/Keprok Subdistrict Star Fruit Wax Langsat Guava Tangerine Apple
(1) (16) (17) (18) (19) (20)
1 Nasal - - - - - 2 Maje - - - - - 3 Kaur Selatan - - - - - 4 Tetap - - - - - 5 Kaur Tengah - - - - - 6 Luas - - - - - 7 Muara Sahung - - - - - 8 Kinal - - - - - 9 Semidang Gumay - - - - - 10 Tanjung Kemuning - - - - - 11 Kelam Tengah - - - - - 12 Kaur Utara - - - - - 13 Padang Guci Hilir - - - - - 14 Lungkang Kule - - - - - 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id- - - - - Kaur 644 4 214 693 765 2 186
Sumber: SIMHTP Online Source: SIMHTP Online
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 131 AGRICULTURE
5.3 PERKEBUNAN/ESTATE CROPS
Luas Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tabel Tanaman di Kabupaten Kaur (hektar), 2015 5.3.1 Table Planted Area of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Kaur Regency (hectare), 2015
Kelapa Kecamatan Karet Kelapa Sawit Kopi Lada Kakao Subdistrict Rubber Coconut Oil Coffee Pepper Cocoa Palm
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Nasal 884 204 261 2 996 32 271 2 Maje 519 139 247 1 667 118 391 3 Kaur Selatan 300 362 617 19 190 18 4 Tetap 525 191 351 69 23 32 5 Kaur Tengah 433 186 283 9 3 3 6 Luas 235 104 372 462 283 42 7 Muara Sahung 818 22 840 1 321 128 330 8 Kinal 426 64 253 504 74 277 Semidang 9 246 122 1 420 47 - 30 Gumay Tanjung 10 671 292 1 487 70 172 205 Kemuning 11 Kelam Tengah 705 173 320 234 41 145 12 Kaur Utara 490 139 430 244 62 101 Padang Guci kaurkab.bps.go.id 13 287 50 214 262 40 92 Hilir 14 Lungkang Kule 658 72 561 342 143 206 Padang Guci 15 332 92 640 794 1 179 Hulu
Kaur 7 529 2 212 8 296 9 040 1 310 2 322
132| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
Lanjutan Tabel 5.3.1/Continued Table 5.3.1
Jarak Kapu Pinan Kayu Aren Cengke Kemiri Kecamatan Pagar k g Manis Suga h Candlen Subdistrict Jatroph Kapo Areca Cinnamo r Clove ut a k nut n Palm
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) 1 Nasal 45 - 11 - 17 18 3 2 Maje 35 - - - 43 10 2 Kaur 3 342 Selatan 1.00 - 2 61 12 4 4 Tetap 134 2.50 1 2 4 3 4 Kaur 5 65 Tengah - - - 10 15 - 6 Luas 33 - - - 12 7 - Muara 7 45 Sahung - - 3 10 3 3 8 Kinal 73 - - 5 13 59 6 Semidang 9 89 Gumay - - - 10 - - Tanjung 10 71 Kemuning - 5 3 23 3 20 Kelam 11 16 Tengah - - 2 4 - 3 12 Kaur Utara 126 - - - 26 - 12 Padang 13 20 Guci Hilir - 21 30 35 5 27 Lungkang 14 97 Kule kaurkab.bps.go.id5.00 7 19 24 15 15 Padang 15 5 Guci Hulu - - 6 21 2 5
Kaur 1 196.0 8.5 45.0 72.0 313.0 152.0 104.0
Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Kaur Source: Agriculture Departement of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 133 AGRICULTURE
5.4 PETERNAKAN/LIVESTOCK
Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 5.4.1 Table Livestock Population by Subdistrict and Kind of Livestock in Kaur Regency, 2015
Sapi Kecamatan Sapi Perah Kerbau Kuda Kambing Domba Potong Subdistrict Dairy Cattle Buffalo Horse Goat Sheep Beef Cattle
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal - 687 571 - 800 - 2 Maje - 1 437 322 - 1 585 - 3 Kaur Selatan - 743 410 - 381 - 4 Tetap - 802 405 - 726 - 5 Kaur Tengah - 603 160 - 282 - 6 Luas - 92 425 - 493 - 7 Muara Sahung - 611 89 - 972 - 8 Kinal - 365 257 - 855 - 9 Semidang Gumay - 1 602 463 - 348 - 10 Tanjung Kemuning - 1 421 503 - 639 - 11 Kelam Tengah - 1 121 1 074 - 896 - 12 Kaur Utara - 3 867 294 - 925 - 13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id- 456 949 - 2 319 - 14 Lungkang Kule - 310 26 - 1 039 - 15 Padang Guci Hulu - 14 688 253 - 907 -
Kaur 0 28 805 6 201 0 13 167 0
Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Kaur Source: Agriculture Departement of Kaur Regency
134| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 5.4.2 Table Poultry Population by Subdistrict and Kind of Poultry in Kaur Regency, 2015
Ayam Itik/Itik Ayam Ayam Kecamatan Kampung Manila Petelur Pedaging Subdistrict Native Duck/Muscovy Layer Broiler Chicken Duck
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal 1 325 0 4 560 295 2 Maje 6 592 0 0 1 603 3 Kaur Selatan 886 18 459 1 438 4 Tetap 4 045 0 0 2 647 5 Kaur Tengah 1 110 0 0 862 6 Luas 952 0 0 920 7 Muara Sahung 0 0 1 118 1 639 8 Kinal 977 0 0 2 044 9 Semidang Gumay 130 0 0 143 10 Tanjung Kemuning 1 545 0 0 4 248 11 Kelam Tengah 1 300 0 0 1 806 12 Kaur Utara 3 028 0 0 2 230 13 Padang Guci Hilir 16 103 0 0 2 770 14 Lungkang Kule 0 0 1 578 712 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id5 865 0 0 523 Kaur 43 858 18 7 715 23 880
Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Kaur Source: Agriculture Departement of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 135 AGRICULTURE
Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Kecamatan dan Jenis Tabel Ternak di Kabupaten Kaur, 2015 5.4.3 Table Livestock Slaughtered by Sub District and Kind of Livestock in Kaur Regency, 2015
Sapi Kecamatan Potong Kerbau Kuda Kambing Domba Babi/Pig Subdistrict Beef Buffalo Horse Goat Sheep Cattle
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal ------2 Maje ------3 Kaur Selatan ------4 Tetap ------5 Kaur Tengah ------6 Luas ------7 Muara Sahung ------8 Kinal ------9 Semidang Gumay ------10 Tanjung Kemuning ------11 Kelam Tengah ------12 Kaur Utara ------13 Padang Guci Hilir ------14 Lungkang Kule ------15 Padang Guci Hulu ------
Kaur kaurkab.bps.go.id296 28 0 391 0 0
Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Kaur Source: Agriculture Departement of Kaur Regency
136| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
5.5 PERIKANAN/FISHERY
Jumlah Rumah Tangga Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Tabel Subsektor di Kabupaten Kaur, 2014 dan 2015 5.5.1 Table Number of Fish Capture Households by Subdistrict and Subsector in Kaur Regency, 2014 and 2015
Perikanan Laut Perairan Umum Jumlah Kecamatan Marine Fisheries Inland Water Total Subdistrict 2014 2015 2014 2015 2014 2015
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal 531 540 - - 531 540 2 Maje 482 485 - - 482 485 3 Kaur Selatan 728 733 - - 728 733 4 Tetap 37 37 - - 37 37 5 Kaur Tengah 164 164 - - 164 164 6 Luas ------7 Muara Sahung ------8 Kinal ------9 Semidang Gumay 218 218 - - 218 218 10 Tanjung Kemuning 175 175 - - 175 175 11 Kelam Tengah ------12 Kaur Utara ------13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id------14 Lungkang Kule ------15 Padang Guci Hulu - - - - -
Kaur 2 335 2 352 0 0 2 335 2 352
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Kaur Source: Marine and fisheries Departement of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 137 AGRICULTURE
Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Tabel Kabupaten Kaur (ton), 2014 dan 2015 5.5.2 Table Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Kaur Regency (ton), 2014 and 2015
Perairan Perikanan Laut Marine Jumlah Umum Inland Kecamatan Fisheries Total Water Subdistrict 2014 2015 2014 2015 2014 2015
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal 580,12 837,32 - - 580,12 837,32 2 Maje 37,44 412,46 - - 37,44 412,46 3 Kaur Selatan 1 068,14 1 173,43 - - 1 068,14 1 173,43 4 Tetap 23,88 26,02 - - 23,88 26,02 5 Kaur Tengah 377,20 414,39 - - 377,20 414,39 6 Luas ------7 Muara Sahung ------8 Kinal ------9 Semidang Gumay 380,12 417,60 - - 380,12 417,60 10 Tanjung Kemuning 119,30 131,06 - - 119,30 131,06 11 Kelam Tengah ------12 Kaur Utara ------13 Padang Guci Hilir ------14 Lungkang Kule ------15 Padang Guci Hulu ------
Kaur 2 586,20kaurkab.bps.go.id3 412,28 0,00 0,00 2 586,20 3 412,28
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Kaur Source: Marine and fisheries Departement of Kaur Regency
138| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
Jumlah Rumah Tangga Perikanan Budidaya Menurut Kecamatan dan Jenis Tabel Budidaya di Kabupaten Kaur, 2015 5.5.3 Table Number of Aquaculture Households by Subdistrict and Type of Aquaculture in Kaur Regency, 2015
Jaring Budidaya Tambak Kolam Apung Sawah Kecamatan Laut Brackish Fresh Keramba Jumlah Floating Paddy Subdistrict Marine Water Water Cage Total Cage Field Culture Pond Pond Net
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Nasal - - 461 - - - - 2 Maje - - 262 - 1 - - 3 Kaur Selatan - - 225 - - - - 4 Tetap - - 88 - - - - 5 Kaur Tengah - - 93 - - - - 6 Luas - - 107 - - - - 7 Muara Sahung - - 123 - - - - 8 Kinal - - 121 - - - - 9 Semidang Gumay - - 156 - - - - 10 Tanjung Kemuning - - 165 - - - - 11 Kelam Tengah - - 219 - - - - 12 Kaur Utara - - 81 - - - - 13 Padang Guci Hilir - - 169 - - - - 14 Lungkang Kule - - 43 - - - - 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id- - 106 - - - - Kaur 0 0 2 419 0 1 0 0
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kaur Source: Marine and fisheries Departement of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 139 AGRICULTURE
Produksi Perikanan Budidaya Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Tabel Kaur (ton), 2015 5.5.4 Table Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Kaur Regency (ton), 2015
Jaring Budiday Tambak Kolam Keram Apung Sawah Kecamatan a Laut Brackish Fresh Jaring Rump Jumlah ba Floating Paddy Subdistrict Marine Water Water Tangkap ut Laut Total Cage Cage field Culture Pond Pond Net
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Nasal - - 460.60 - - - - - 460.60 2 Maje - - 208.03 - 8.89 - 2.10 10.00 229.02 Kaur 3 - - 299.90 - - - - - 299.90 Selatan 4 Tetap - - 85.28 - - - - - 85.28 Kaur 5 - - 105.89 - - - - - 105.89 Tengah 6 Luas - - 260.00 - - - - - 260.00 Muara 7 - - 155.78 - - - - - 155.78 Sahung 8 Kinal - - 220.26 - - - - - 220.26 Semidang 9 - - 160.78 - - - - - 160.78 Gumay Tanjung 10 - - 214.00 - - - - - 214.00 Kemuning Kelam 11 - - 250.84 - - - - - 250.84 Tengah kaurkab.bps.go.id Kaur 12 - - 73.75 - - - - - 73.75 Utara Padang 13 - - 215.34 - - - - - 215.34 Guci Hilir Lungkang 14 - - 146.15 - - - - - 146.15 Kule Padang 15 - - 135.61 - - - - - 135.61 Guci Hulu
Kaur 0.00 0.00 2 992.21 0.00 8.89 0.00 2.10 10.00 3 013.20
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kaur Source: Marine and fisheries Departement of Kaur Regency
140| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
Jumlah Perahu/Kapal Menurut Kecamatan dan Jenis Tabel Kapal di Kabupaten Kaur, 2015 5.5.5 Table Number of Fishing Boats by Subdistrict and Type of Boat in Kaur Regency, 2015
Perahu Tanpa Perahu Motor Kapal Motor Kecamatan Motor Tempel Inboard Subdistrict Nonpowered Outboard Motorboat Boat Motorboat (1) (2) (3) (4) 1 Nasal 35 115 - 2 Maje 25 83 - 3 Kaur Selatan 20 313 - 4 Tetap 11 - - 5 Kaur Tengah 22 39 - 6 Luas - - - 7 Muara Sahung - - - 8 Kinal - - - 9 Semidang Gumay 20 60 - 10 Tanjung Kemuning 18 51 - 11 Kelam Tengah - - - 12 Kaur Utara - - - 13 Padang Guci Hilir - - - 14 Lungkang Kule - - - 15 Padang Guci Hulu - - -
Kaur kaurkab.bps.go.id151 661 0
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Kaur Source: Marine and fisheries Departement of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 141 AGRICULTURE
5.6 KEHUTANAN/FORESTRY
Luas Kawasan Hutan dan Perairan Menurut Kecamatan di Kabupaten Tabel Kaur (hektar), 2015 5.6.1 Table Forest and Inland Water Area by Subdistrict in Kaur Regency (hectare), 2015
Suaka Hutan Produksi Jumlah Alam dan Production Forest Luas Pelestarian Hutan Hutan Alam dan Kecamatan Lindung Sanctuary Perariran Subdistrict Protection Reserve Dapat Total Terbatas Tetap Forest and Dikonversi Forest Limited Permanent Nature Convertible and Conservati- Water on Area Area
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Nasal 2 Maje 3 Kaur Selatan 4 Tetap 5 Kaur Tengah 6 Luas 7 Muara Sahung 8 Kinal 9 Semidang Gumay kaurkab.bps.go.id 10 Tanjung Kemuning 11 Kelam Tengah 12 Kaur Utara 13 Padang Guci Hilir 14 Lungkang Kule 15 Padang Guci Hulu Kaur 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Sumber: Dinas Kehutanan Kabupaten Kaur Source: Forestry Departement of Kaur Regency
142| Kaur Regency in Figures 2016 PERTANIAN
Produksi Kayu Hutan Menurut Jenis Produksi di Tabel Kabupaten Kaur (m3), 2011‒2015 5.6.2 Table Timber Production by Type of Product in Kaur Regency (m3), 2011‒2015
Tahun Kayu Bulat Kayu Gergajian Kayu Lapis Year Logs Sawn Timber Plywood
(1) (2) (3) (4)
2011
2012
2013
2014
2015
Sumber: Dinas Kehutanan Kabupaten Kaur Source: Forestry Departement of Kaur Regency
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 143 AGRICULTURE
kaurkab.bps.go.id
144| Kaur Regency in Figures 2016 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
6 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 145 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
kaurkab.bps.go.id
146| Kaur Regency in Figures 2016 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Pengumpulan data industri besar 1. Data collection of large and medium dan sedang dilakukan melalui Survei scale manufacturing is conducted Industri Besar dan Sedang yang through The Large and Medium dilaksanakan setiap tahun secara Manufacturing Establishment lengkap (sensus) sejak tahun 1975. Survey that has been done annually Survei Industri Besar dan Sedang for all industries (census) since 1975. mencakup semua perusahaan Large and Medium Manufacturing industri yang mempunyai tenaga Establishment Survey covers all kerja 20 orang atau lebih dengan manufactures/industries with 20 menggunakan kuesioner II A. workers or more by questionaire II A.
2. Klasifikasi industri yang digunakan 2. The industrial clasification adopted dalam survei ini berdasar kepada in this survey refers to the Klasifikasi Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Baku Lapangan Usaha Indonesia Indonesia (KBLI). KBLI adalah (KBLI). KBLI is classification of klasifikasi lapangan usaha yang economic activities based on the berdasar kepada International International Standard Industrial Standard Industrial Classification of Classification of All Economic All Economic Activities (ISIC) revisi 4 Activities (ISIC rev 4) that has been yang telah disesuaikankaurkab.bps.go.id dengan modified according to the local kondisi Indonesia. condition in Indonesia.
3. Industri manufaktur adalah suatu 3. Manufacturing industry is defined kegiatan ekonomi yang melakukan as an economic activity processing kegiatan mengubah suatu barang basic goods mechanically, chemicals dasar secara mekanis, kimia, atau or manually into final or dengan tangan sehingga menjadi intermediate goods. It is also barang jadi/setengah jadi, dan atau defined as processing of lower value barang yang kurang nilainya menjadi goods into higher value goods as barang yang lebih tinggi nilainya, final or intermediate products. The dan sifatnya lebih dekat kepada activities also include services for pemakai akhir. Termasuk dalam manufacturing and assembling.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 147 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
kegiatan ini adalah jasa industri dan pekerjaan perakitan.
4. Jasa industri adalah kegiatan 4. Services for manufacturing is industri yang melayani keperluan defined as a manufacturing activity pihak lain. Pada kegiatan ini bahan which serving other manufacturing baku disediakan oleh pihak lain establishments. In this case, raw sedangkan pihak pengolah hanya materials are supplied by others melakukan pengolahannya dengan while the workers are paid as a mendapat imbalan sebagai balas compensation for processing raw jasa (upah maklon). materials.
5. Perusahaan atau usaha industri 5. A manufacturing establishment is adalah suatu unit (kesatuan) usaha defined as a production unit yang melakukan kegiatan ekonomi, engaged in economic activity, bertujuan menghasilkan barang producing goods or services, located atau jasa, terletak pada suatu in a building or in a certain location, bangunan atau lokasi tertentu, dan keeping a business record mempunyai catatan administrasi concerning the production and cost tersendiri mengenai produksi dan structure, and having a person or struktur biaya serta ada seorang more that are responsible to those atau lebih yang bertanggung jawab activities. atas usaha tersebut. kaurkab.bps.go.id
6. Industri manufaktur dikelompokkan 6. Manufacturing industries are ke dalam 4 golongan berdasarkan categorized into four groups, based banyaknya pekerja, yaitu: industri on the number of employees: large besar (100 orang pekerja atau scale manufacturing (100 lebih), industri sedang/menengah employees or more), medium scale (20–99 orang pekerja), industri kecil manufacturing (20–99 employees), (5–19 orang pekerja), dan industri small scale manufacturing (5–19 mikro (1–4 orang pekerja). employees), and micro industry (1–4 employees).
7. Pelanggan adalah individu atau 7. Customers are individuals or
148| Kaur Regency in Figures 2016 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
kelompok, baik rumah tangga, groups, whether household, perusahaan atau institusi nonprofit company or non-profit institutions yang membeli air bersih dari that buy water supply from water perusahaan air bersih. supply establishment.
8. Air disalurkan adalah volume air 8. Distributed water is the volume of bersih dari perusahaan air bersih water supply from watersupply establishment.
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 149 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
ULASAN DESCRIPTION
Industri Industry Klasifikasi industri pengolahan Classification processing industry is dibagi kedalam 4 (empat) kategori divided into four (4) categories based on berdasarkan jumlah tenaga kerja, yaitu the number of workers, which is a huge industri besar, jika jumlah pekerjanya industry, if the number of employees lebih dari 100 orang, industri sedang jika more than 100 people, the industry is if jumlah pekerjanya antara 20 hingga 99 the number of workers between 20 and orang. Sementara jika suatu industri 99 people. Meanwhile, if an industry mempekerjakan antara 5-19 orang employing between 5-19 people it is maka diklasifikasikan sebagai industri classified as a small industry. kecil. Sedangkan jika jumlah pekerjanya Meanwhile, if the number of employees 1 hingga 4 orang, diklasifikasikan 1 to 4 people, are classified as household sebagai industri kerajinan rumah handicraft industry. tangga. Energy Energi The amount of PLN electricity Jumlah pelanggan listrik PLN selama customers during the last 5 years period kurun waktu 5 tahun terakhir terus increase of 111.27 percent. The number mengalami peningkatan sebesar 111,27 of the most users was the Subdistrict of persen. Jumlah pengguna terbanyak Kaur Selatan. While the lowest was adalah Kecamatan Kaurkaurkab.bps.go.id Selatan. Lungkang Kule Subdistrict. Sementara yang terendah adalah Housekeeping is the customer or Kecamatan Lungkang Kule. consumer taps taps The District Kaur. Rumah tangga adalah pelanggan Total household taps subscribers in 2015 PDAM atau konsumen PDAM terbesar di reached 1,297 households or a total of Kabupaten Kaur. Jumlah rumah tangga 97.81 percent of all customer taps in pelanggan PDAM pada tahun 2015 Kaur District. mencapai 1.297 rumah tangga atau sebesar 97,81 persen dari seluruh pelanggan PDAM di Kabupaten Kaur.
150| Kaur Regency in Figures 2016 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 151 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
6.1 INDUSTRI/INDUSTRY
Tabel 6.1.1 Jumlah Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut Klasifikasi Table Industri di Kabupaten Kaur, 2015 Number of Establishments and Employees by Industrial Classification in Kaur Regency, 2015
Klasifikasi Industri Perusahaan Tenaga Kerja Industrial Classification Establishment Employee (1) (2) (3)
10 Makanan/Food - -
11 Minuman/Beverage - -
12 Pengolahan Tembakau/Tobacco - - Products
…
kaurkab.bps.go.id
33 Jasa Reparasi dan Pemasangan - - Mesin dan Peralatan/Repair and Installation of Machinery and Equipment
Sumber/Source: Survei Perusahaan Manufaktur Tahunan/Annual Manufacturing Establishment Survey
152| Kaur Regency in Figures 2016 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
Tabel 6.1.2 Jumlah Perusahaan, Tenaga Kerja, Investasi, dan Nilai Table Produksi Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, 2015 Number of Establishment, Employees, Investment, and Production Value by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Nilai Tenaga Kecamatan Perusahaan Investasi Produksi Kerja Subdistrict Establishments Investment Production Employee Value (1) (2) (3) (4) (5)
1. Nasal - - - -
2. Maje - - - -
3. Kaur Selatan - - - -
4. Tetap - - - -
5. Kaur Tengah - - - -
6. Luas - - - -
7. Muara Sahung - - - -
8. Kinal - - - -
9. Semidang Gumay - - - -
10. Tanjung Kemuning - - - -
11. Kelam Tengah - - - - 12. Kaur Utara kaurkab.bps.go.id- - - - 13. Padang Guci Hilir - - - -
14.. Lungkang Kule - - - -
15.. Padang Guci Hulu - - - -
Kaur 0 0 0 0
Sumber/Source: Survei Perusahaan Manufaktur Tahunan/Annual Manufacturing Establishment Survey
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 153 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
6.2 ENERGI/ENERGY
Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT. PLN (Persero) pada Tabel Cabang/Ranting PLN di Kabupaten Kaur, 2011‒2015 6.2.1 Table Installed Capacity, Production, and Distribution of Electricity of State Electricity Company at Branch Level in Kaur Regency, 2011‒2015
Dipakai Daya Terpasang Listrik Terjual Susut/Hilang Produksi Listrik Sendiri Tahun/Year Installed Electricity Sold Shrinked Production (KWh) Own Usage Capacity (KW) (KWh) (KWh) (KWh)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
2011 14 797 490,00 8 061 647,04 6 728 589,15 7 253,82 -
2012 12 501 380,00 2 201 617,00 1 837 562,00 1 981,00 16,54
2013 15 678 630,00 29 222 809,00 24 104 860,00 26 324,00 11,53
2014 17 986 330,00 33 399 951,04 26 677 561,00 30 059,96 20,04
2015 21 593 780,00 36 689 611,27 31 237 500,00 33 020,65 14,77
Sumber: PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu Area Bengkulu
Source: PT PLN (Persero) of State Electricitykaurkab.bps.go.id Company Region South Sumatera, Jambi and Bengkulu, Bengkulu Area
154| Kaur Regency in Figures 2016 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
Jumlah Pelanggan Listrik Menurut Kecamatan di Tabel Kabupaten Kaur, 2011‒2015 6.2.2 Table Number of Registered Electricity Costumers by Subdistrict in Kaur Regency, 2011‒2015
Kecamatan 2011 2012 2013 2014 2015 Subdistrict
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Nasal 694 906 1 193 2 140 2 625 2 Maje 740 1 501 1 522 1 672 1 871 3 Kaur Selatan 2 441 2 722 3 323 3 688 3 989 4 Tetap 618 845 1 245 1 355 1 418 5 Kaur Tengah 791 993 1 199 1 295 1 340 6 Luas 356 812 841 915 1 025 7 Muara Sahung 550 671 938 1 071 1 203 8 Kinal 368 656 926 989 1 082 9 Semidang Gumay 653 916 1 005 1 158 1 256 10 Tanjung Kemuning 773 1 247 1 504 1 712 1 818 11 Kelam Tengah 619 1 014 1 322 1 428 1 524 12 Kaur Utara 622 1 083 1 153 1 287 1 347 13 Padang Guci Hilir 707 686 696 739 778 14 Lungkang Kule 838 468 597 650 704 15 Padang Guci Hulu 311 1 086 1 221 1 351 1 431
Jumlah/Total kaurkab.bps.go.id11 081 15 606 18 685 21 450 23 411
Sumber: PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu Area Bengkulu
PT PLN (Persero) of State Electricity Company Region South Sumatera, Jambi and Bengkulu, Bengkulu Source: Area
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 155 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
Jumlah Pelanggan dan Air yang Disalurkan Menurut Tabel Pelanggan di Kabupaten Kaur, 2015 6.2.3 Table Number of Customer and Distributed Clean Water by Type of Customers in Kaur Regency, 2015
Air Disalurkan Pelanggan Pelanggan Nilai/Value Distributed Water Customers Customers (rupiah) (m3) (1) (2) (3) (4)
Sosial/Social 8 606,00 1 685 250
Rumah Tangga/Household 1 297 151 409,00 96 671 981
Instansi Pemerintah 18 7 342,00 24 691 223 Government Institution Niaga/Trade 3 1 423,00 4 392 000
Industri/Industry
Khusus/Exclusive
Jumlah/Total 1 326 160 780,00 127 440 454
Sumber: PDAM Kabupaten Kaur Source: Local Water Supply Utility of Kaur Regency kaurkab.bps.go.id
156| Kaur Regency in Figures 2016 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 157 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
kaurkab.bps.go.id
158| Kaur Regency in Figures 2016 PERDAGANGAN
8TRADE 7PERDAGANGAN
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 159 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
kaurkab.bps.go.id
160| Kaur Regency in Figures 2016 TRADE
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Sistem pencatatan Statistik Ekspor 1. The recording of export and import dan Impor adalah “General Trade” statistics is based on General Trade dengan wilayah pencatatan meliputi System covering all Indonesian seluruh wilayah kepabeanan customs areas. Indonesia.
2. Pengesahan dokumen kepabeanan 2. The legalization of customs export ekspor dan impor dilakukan oleh and import documents is conducted Bea dan Cukai berdasarkan by the Customs and Excise Office. Persetujuan Muat/Bongkar Barang.
3. Data ekspor berasal dari dokumen 3. The export data are compiled based kepabeanan BC 3.0 atau yang on customs export documents BC disebut dokumen Pemberitahuan 3.0 or known as Export Ekspor Barang (PEB) yang diisi oleh Declarations (PEB), filled by eksportir. exporters.
4. Data impor berasal dari dokumen 4. The import data are compiled kepabeanan BC 2.0 atau yang based on customs import disebut dokumen Pemberitahuan documents BC 2.0 or known as Impor Barang (PIB), Pemberitahuankaurkab.bps.go.idImport Declarations Form (PIB), Impor Barang Khusus (PIBK), Import Declarations Form for Pemberitahuan Pabean Free Trade Special Commodity (PIBK), Customs Zone (PPFTZ) dan dokumen Declaration Form for Free Trade kepabeanan BC 2.3 yang mencatat Zone (PPFTZ), and customs import impor barang dari Luar Negeri ke documents BC 2.3 which records Kawasan Berikat. import goods from foreign country to Bounded Zones Area.
5. Barang-barang yang dikirim ke luar 5. Goods send abroad for processing negeri untuk diolah dicatat sebagai purposes are recorded as export ekspor, sedangkan hasil olahan yang while its product sent to Indonesia dikembalikan ke Indonesia dicatat are recorded as import.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 161 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
sebagai impor.
6. Barang-barang luar negeri yang 6. Foreign goods processed in diolah di dalam negeri dicatat Indonesia are still recorded as sebagai barang impor meskipun imports although the products will barang olahan tersebut akan be sent to abroad. kembali ke luar negeri.
7. Barang-barang yang tidak dicakup 7. The following goods are not dalam pencatatan: included in the statistics: a. Pakaian dan barang-barang a. Clothings and passengers’ perhiasan penumpang. jewelry. b. Barang-barang bawaan b. Luggage of passengers for penumpang dari/ke luar negeri own use, except refrigerators, untuk dipakai sendiri, kecuali television sets, etc. lemari es, pesawat televisi, dan c. Goods imported/exported for sebagainya. the use of foreign representive c. Barang-barang untuk keperluan countries/embassies. perwakilan kedutaan suatu d. Goods for expeditions, and negara. shows or exhibitions. d. Barang-barang ekspedisi dan e. Military goods directly ekshibisi atau pameran. imported by the Armed Forces. e. Barang-barang untukkaurkab.bps.go.id militer f. Packings/containers to be yang diimpor langsung oleh refilled. angkatan bersenjata g. Bank notes and securities f. Pembungkus/peti kemas untuk h. Sample goods diisi kembali. g. Uang dan surat-surat berharga. h. Barang-barang contoh
8. Sistem pengolahan dokumen 8. The carry-over system is used in impor/ekspor Indonesia adalah processing Indonesian export and sistem “Carry Over” yaitu dokumen import documents. Documents are ditunggu selama satu bulan, setelah processed one month after the bulan berjalan, sedangkan current month, while those received
162| Kaur Regency in Figures 2016 TRADE
dokumen-dokumen yang terlambat later will be processed for the akan diolah pada bulan berikutnya. succeeding month. This means Dengan demikian dokumen bulan- previous documents received in the bulan sebelumnya yang terlambat current month will be treated as diterima dan masuk pada bulan processed documents. berjalan, diperlakukan sebagai dokumen bulan pengolahan.
9. Pelabuhan Muat adalah pelabuhan 9. Port of loading is port where the darimana barang diangkut ke luar goods are transported out of the negeri atau diekspor country or exported.
10. Negara tujuan adalah negara 10. Country of destination is country tujuan akhir yang diketahui untuk that is known to export goods sent barang ekspor yang dikirim ke luar abroad. negeri
11. Jenis komoditi adalah barang 11. Type commodity is exported goods ekspor yang dicatat sesuai kode recordedbased on Harmonized Harmonized System (HS) System (HS) code.
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 163 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
ULASAN DESCRIPTION
Koperasi (KUD maupun non KUD) Cooperatives (KUD and Non-KUD) diharapkan semakin besar peranannya are expected to have increasingly large dalam menggerakkan perekonomian role in driving the economy of the rakyat. Untuk mencapai maksud people. To achieve this purpose, the tersebut, pemerintah telah melakukan government has made efforts, such as upaya-upaya antara lain melalui the provision of additional capital for pemberian tambahan modal kegiatan business activities, management usaha, pembinaan manajemen, funding, involving cooperatives in mengikutsertakan koperasi dalam managing various government’s aid, mengelola berbagai bantuan and others. In 2015, the number of pemerintah, dan lain-lain. Pada tahun cooperatives in Kaur Regency who have 2015, koperasi di Kabupaten Kaur yang legal status is 196. According to the sudah berbadan hukum ada sebanyak type, there are 7 Village Unit 196 koperasi. Menurut jenisnya, ada 7 Cooperatives and 189 other KUD dan 189 koperasi lainnya. Cooperatives. Pada tahun 2015, di Kabupaten Kaur In 2015, in Kaur Regency there are terdapat 20 pasar. Pedagang di 20 markets. Traders in Kaur Regency Kabupaten Kaur terdiri dari pedagang consists of intermediate traders menengah berjumlah 5 dan pedagang numbered 5 and small traders kecil berjumlah 115. amounted to 115. kaurkab.bps.go.id
164| Kaur Regency in Figures 2016 TRADE
Jumlah Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di Tabel Kabupaten Kaur, 2011‒2015 7.1 Table Number of Establishments by Type of Business Entity in Kaur Regency, 2011‒2015
Tipe Badan Hukum 2011 2012 2013 2014 2015 Type of Business Entity (1) (2) (3) (4) (5) (6)
Perseroan Terbatas - - - - -
CV/Firma - - - - -
Koperasi - - - 192 196
Perorangan - - - - -
Lainnya - - - - -
Jumlah/Total 0 0 0 192 196
Sumber: Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Kabupaten Kaur
Source: Department of Industry, Trade, Cooperatives and Small and Medium Micro Enterprises of Kaur Regency
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 165 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan di Kabupaten Kaur, Tabel 2015 7.2 Table Number of Merchants by Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Pedagang Kecamatan Pedagang Besar Pedagang Kecil Menengah Subdistrict Wholesaler Small Trader Medium Trader (1) (2) (3) (4)
1 Nasal - - 17 2 Maje - - 8 3 Kaur Selatan - 3 11 4 Tetap - 1 10 5 Kaur Tengah - - 5 6 Luas - - 2 7 Muara Sahung - - 5 8 Kinal - - 4 9 Semidang Gumay - - 15 10 Tanjung Kemuning - - 11 11 Kelam Tengah - 1 7 12 Kaur Utara - - 9 13 Padang Guci Hilir - - 1 14 Lungkang Kule - - 2 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id- - 8 Kaur 0 5 115
Sumber: Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Kabupaten Kaur
Source: Department of Industry, Trade, Cooperatives and Small and Medium Micro Enterprises of Kaur Regency
166| Kaur Regency in Figures 2016 TRADE
Jumlah Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten Tabel Kaur, 2011‒2015 7.3 Table Number of Trading Facilities by Type of Facility in Kaur Regency, 2011‒2015
Sarana Perdagangan 2011 2012 2013 2014 2015 Trading Facilities (1) (2) (3) (4) (5) (6)
Pasar/Market - 20 20 20 -
Toko/Store - - - - -
Kios - - - - -
Warung - - - - -
Jumlah/Total 0 20 20 20 0
Sumber: Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Kabupaten Kaur
Source: Department of Industry, Trade, Cooperatives and Small and Medium Micro Enterprises of Kaur Regency kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 167 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Kecamatan di Tabel Kabupaten Kaur, 2015 7.4 Table Number of Cooperatives by Type of Cooperative and Subdistrict in Kaur Regency, 2015
Kecamatan Lainnya Jumlah KUD KPR KOPKAR Subdistrict Other Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Nasal 1 - - 25 26 2 Maje 0 - - 11 11 3 Kaur Selatan 1 - - 49 50 4 Tetap 0 - - 9 9 5 Kaur Tengah 1 - - 9 10 6 Luas 0 - - 6 6 7 Muara Sahung 1 - - 7 8 8 Kinal 0 - - 8 8 9 Semidang Gumay 1 - - 12 13 10 Tanjung Kemuning 1 - - 19 20 11 Kelam Tengah 0 - - 4 4 12 Kaur Utara 1 - - 21 22 13 Padang Guci Hilir 0 - - 1 1 14 Lungkang Kule kaurkab.bps.go.id0 - - 5 5 15 Padang Guci Hulu 0 - - 3 3
Kaur 7 0 0 189 196
Sumber: DinasSumber: Perindustrian,Dinas Perdagangan,Perindustrian, Koperasi,Perdaganga dann, UMKM dan Koperasi KabupatenKabupaten Kaur Kaur
Source: Source:Department of DepartmentIndustry, Trade, of Industry, Cooperatives Trade, andCooperatives Small and Mediumand Small Micro and MediumEnterprises Micro of Kaur Enterprises Regency of Kaur Regency
168| Kaur Regency in Figures 2016 TRADE
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 169 INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
kaurkab.bps.go.id
170| Kaur Regency in Figures 2016 HOTEL DAN PARIWISATA
8 HOTEL DAN PARIWISATA HOTEL AND TOURISM
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 171 HOTEL AND TOURISM
kaurkab.bps.go.id
172| Kaur Regency in Figures 2016 HOTEL DAN PARIWISATA
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Wisatawan mancanegara (wisman) 1. An International Visitor is any ialah setiap pengunjung yang person visiting a country other than mengunjungi suatu negara di luar his usual place of residence for any tempat tinggalnya, didorong oleh reason other than for earning satu atau beberapa keperluan tanpa income in the country visited, and bermaksud memperoleh the length of stay is no more than penghasilan di tempat yang one year (12 months).This definition dikunjungi dan lamanya kunjungan covers two categories of foreign tersebut tidak lebih dari satu tahun visitors, namely : (12 bulan).Definisi ini mencakup 2 a. “Tourist” is any visitor staying for (dua) kategori wisatawan at least 24 hours, but no more mancanegara, yaitu : than one year, in the country a. Wisatawan (turis) ialah setiap visited, with the intention of pengunjung seperti definisi di visiting, and for any of these atas yang tinggal paling sedikit purposes: Pleasure, recreation 24 jam, akan tetapi tidak lebih and sports,Business, visiting dari 1 (satu) tahun di tempat friends and relatives, missions, yang dikunjungi, dengan maksud attending meetings, conferences, antara lain: berlibur, rekreasi, visit for health reasons and study. olah raga, bisnis, menghadiri b. “Excursionist” is any visitor pertemuan, kaurkab.bps.go.id studi, dan staying less than 24 hours in the kunjungan dengan alasan country visited including, “Cruise kesehatan. Passengers”, i.e. visitors arriving b. Excursionist ialah setiap in a country without staying in pengunjung seperti definisi di any accommodation available in atas yang tinggal kurang dari 24 the visited country. jam di tempat yang dikunjungi (termasuk “Cruise passengers”). Cruise Passengers ialah setiap pengunjung yang tiba di suatu negara di mana mereka tidak menginap di akomodasi yang tersedia di negara tersebut,
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 173 HOTEL AND TOURISM
misalnya dengan kapal laut.
2. Usaha penyediaan akomodasi 2. The business of providing adalah usaha yang menyediakan accommodation is a business that pelayanan penginapan yang dapat provides specialty services that can dilengkapi dengan pelayanan be equipped with other tourism pariwisata lainnya. Usaha services. It includes hotel, villa, penyediaan akomodasi dapat cottage, camping, caravan stop, berupa hotel, vila, pondok wisata, and other accommodation that are bumi perkemahan, persinggahan used for tourism purposes. karavan, dan akomodasi lainnya yang digunakan untuk tujuan pariwisata.
3. Hotel adalah penyediaan akomodasi 3. Hotel is a daily supply of secara harian berupa kamar-kamar accommodation rooms within a di dalam satu bangunan yang dapat building which can be equipped dilengkapi dengan jasa pelayanan with eating and drinking services, makan dan minum, kegiatan entertainment activities and/or hiburan dan atau fasilitas lainnya. other facilities. Hotel consists of a Hotel terdiri dari hotel berbintang classified hotel and a non-classified dan hotel non- bintang. kaurkab.bps.go.idhotel.
174| Kaur Regency in Figures 2016 HOTEL DAN PARIWISATA
ULASAN DESCRIPTION
Hotel merupakan salah satu tempat Hotel is one of the places that used yang digunakan untuk singgah para to stay for the tourists. In 2015, the wisatawan. Tahun 2015, jumlah hotel di number of hotels in Kaur regency as Kabupaten Kaur sebanyak 11 hotel yang many as 11 hotels spread across the tersebar di ibukota kabupaten sebanyak district capital as many as 10 hotels and 10 hotel, dan 1 hotel di Kecamatan one hotel in the district of Tanjung Tanjung Kemuning. Kemuning. Ada sebanyak 38 restoran/rumah There were 38 restaurants spread makan tersebar di 7 (tujuh) kecamatan over seven districts ranging from the mulai dari Kecamatan Nasal, Maje, Kaur District Nasal, Maje, South Kaur, Fixed, Selatan, Tetap, Semidang Gumay, Kaur Semidang Gumay, Kaur Utara to Utara hingga Tanjung Kemuning. Tanjung Kemuning. Kabupaten Kaur juga memiliki Kaur Regency also has tourism potensi pariwisata yang menarik potential that attracts tourists both wisatawan baik domestik maupun domestic and foreign. In 2015, total mancanegara. Pada tahun 2015, total tourists increased compared to the year wisatawan meningkat dibanding tahun 2015 amounted to 16.67 percent with 2014 sebesar 16,67 persen dengan the number of domestic tourists as many jumlah wisatawan domestik sebanyak as 20,900 people and foreign tourists as 20.900 orang dan wisatawan many as 100 people. mancanegara sebanyak kaurkab.bps.go.id100 orang.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 175 HOTEL AND TOURISM
Gambar 10 Jumlah Wisatawan di Kabupaten Kaur, 2015 Picture Number of Tourist in Kaur Regency, 2015
20900
17900
100 2014 2015
Mancanegara/ International Domestik/ Domestic
kaurkab.bps.go.id
176| Kaur Regency in Figures 2016 HOTEL DAN PARIWISATA
8.1 HOTEL
Jumlah Akomodasi Hotel Menurut Kecamatan di Tabel Kabupaten Kaur, 2014 dan 2015 8.1.1 Table Number of Hotel Accomodations by Subdistrict in Kaur Regency, 2014 and 2015
Hotel Kamar Tempat Tidur Kecamatan Hotels Rooms Beds Subdistrict 2014 2015 2014 2015 2014 2015 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Nasal ------2 Maje ------3 Kaur Selatan - 10 - 88 - 102 4 Tetap ------5 Kaur Tengah ------6 Luas ------7 Muara Sahung ------8 Kinal ------9 Semidang Gumay ------10 Tanjung Kemuning - 1 - 5 - 5 11 Kelam Tengah ------12 Kaur Utara ------13 Padang Guci Hilir kaurkab.bps.go.id------14 Lungkang Kule ------15 Padang Guci Hulu ------
Kaur 0 11 0 93 0 107
Sumber: Dinas PORABUD dan Pariwisata Kabupaten Kaur Source: Department of Tourism Culture Youth and Sports of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 177 HOTEL AND TOURISM
8.2 PARIWISATA/TOURISM
Jumlah Restoran/Rumah Makan Kecamatan di Kabupaten Tabel Kaur, 2014 dan 2015 8.2.1 Table Number of Restaurant by Subdistrict in Kaur Regency, 2014 and 2015
Kecamatan 2014 2015 Subdistrict
(1) (2) (3)
1 Nasal - 9 2 Maje - 4 3 Kaur Selatan - 14 4 Tetap - 1 5 Kaur Tengah - - 6 Luas - - 7 Muara Sahung - - 8 Kinal - - 9 Semidang Gumay - 3 10 Tanjung Kemuning - 4 11 Kelam Tengah - - 12 Kaur Utara - 3 13 Padang Guci Hilir - - 14 Lungkang Kule - - 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id- -
Kaur 0 38
Sumber: Dinas PORABUD dan Pariwisata Kabupaten Kaur Source: Department of Tourism Culture Youth and Sports of Kaur Regency
178| Kaur Regency in Figures 2016 HOTEL DAN PARIWISATA
Jumlah Wisatawan Mancanegara dan Domestik di Tabel Kabupaten Kaur, 2011‒2015 8.2.2 Table Number of International and Domestic Visitors in Kaur Regency, 2011‒2015
Wisatawan Tahun Visitors Jumlah Year Total Mancanegara Domestik International Domestic (1) (2) (3) (4)
2011 - - -
2012 - - -
2013 - - -
2014 100 17 900 18 000
2015 100 20 900 21 000
Sumber: Dinas PORABUD dan Pariwisata Kabupaten Kaur Source: Department of Tourism Culture Youth and Sports of Kaur Regency
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 179 HOTEL AND TOURISM
kaurkab.bps.go.id
180| Kaur Regency in Figures 2016 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
9TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 181 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
kaurkab.bps.go.id
182| Kaur Regency in Figures 2016 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Transportasi dan komunikasi 1. Transportation and Communication meliputi data panjang jalan, consist of length of road, angkutan dan pos. transportation and post.
2. Kendaraan bermotor adalah setiap 2. Motor vehicles are any kind of kendaraan yang digerakkan oleh vehicles motorized by machine set peralatan teknik yang ada pada up in those vehicles, they are usually kendaraan tersebut, biasanya used for transporting peoples or digunakan untuk angkutan orang goods on roads except vehicles atau barang di atas jalan raya selain moving along a railway line. The kendaraan yang berjalan di atas rel. data cover all kinds of motor Kendaraan bermotor yang dicatat vehicles except those belong to adalah semua jenis kendaraan Indonesia Army Force Indonesian kecuali kendaraan bermotor State Police and Diplomatic Corps. TNI/Polri dan Korps Diplomatik.
3. Mobil penumpang adalah setiap 3. Passenger cars are any motor kendaraan bermotor yang vehicles with no more than eight dilengkapi dengan tempat duduk seats, excluding seat for driver, it untuk sebanyak-banyaknya delapan can be with or without hoot. orang, tidak termasukkaurkab.bps.go.id tempat duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi atau tidak dilengkapi bagasi.
4. Mobil bus adalah setiap kendaraan 4. Buses are large passenger cars bermotor yang dilengkapi dengan having seats for more than eight tempat duduk untuk lebih dari passengers, excluding seat for delapan orang, tidak termasuk driver, it can be with or without tempat duduk untuk pengemudi, hoot. baik dilengkapi atau tidak dilengkapi bagasi.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 183 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
5. Mobil truk adalah setiap kendaraan 5. Trucks are any motor vehicles used bermotor yang digunakan untuk to transport goods excluding angkutan barang, selain mobil passenger cars, buses, and penumpang, mobil bis dan motorcycles. kendaraan bermotor roda dua.
6. Kantor Pos adalah tempat pemberi 6. Post Office is a service provider pelayanan komunikasi tertulis dan facility of written communication atau surat elektronik, layanan and or electronic mail, parcel paket, layanan logistik, layanan service, logistics services, financial transaksi keuangan, dan layanan transaction services, and postal keagenan pos untuk kepentingan services to the public. Postal house umum. Rumah pos berfungsi sama has the same function as the post seperti kantor pos dan kantor pos office and subsidiary of post office, pembantu, bedanya rumah pos the difference is that postal house biasanya terletak di daerah is usually located in remote areas. terpencil.
kaurkab.bps.go.id
184| Kaur Regency in Figures 2016 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
ULASAN DESCRIPTION Pembangunan dan peningkatan The development and improvement fasilitas transportasi seperti jalan dan of transportation facilities such as roads jembatan penting demi memudahkan and bridges are important to ease hubungan komunikasi dan proses communication and the mobilization mobilisasi penduduk antar daerah process of the population among regions dalam menunjang kelancaran distribusi in boosting the distribution of goods and barang dan jasa sehingga berdampak services so it has an impact on the pada peningkatan pertumbuhan economic growth, especially for remote ekonomi, utamanya untuk daerah- and isolated areas. daerah sulit terjangkau dan terisolir. Roads in Kaur regency in 2015 Jalan di Kabupaten Kaur pada tahun consisted of 85.25 km along the country 2015 terdiri dari jalan negara sepanjang roads, provincial roads along the 120.3 85,25 km, jalan provinsi sepanjang 120,3 km and 447.944 km of regency roads. km dan jalan kabupaten sepanjang Paved road surface condition is 52 447,944 km. Kondisi permukaan jalan percent while the remaining 48 percent yang diaspal adalah 52 persen instead of asphalt. The road is in good sementara sisanya 48 persen bukan condition was 54 percent, while 15 aspal. Jalan yang dalam kondisi baik percent, 14 percent broken and adalah 54 persen, sedang 15 persen, damaged 18 percent. rusak 14 persen dan rusak berat 18 Transportation is an integral part of persen. human life. There is a close relationship Transportasi merupakankaurkab.bps.go.id bagian between transportation and the range yang tidak dapat dipisahkan dari as well as location of human activities, kehidupan manusia. Terdapat hubungan goods and services. In regard to human erat antara transportasi dengan life, transportation has an important jangkauan dan lokasi kegiatan manusia, role in aspects of social, economy, barang-barang dan jasa. Dalam kaitan environment, politics, as well as defense dengan kehidupan manusia, and security. In the aspect of economy, transportasi memiliki peranan penting transportation has a great influence. dalam aspek-aspek sosial, ekonomi, Types of vehicles in Kaur Regency lingkungan, politik dan pertahanan consists of passenger cars with a total of keamanan. Dalam aspek perekonomian, 748 units, bus 6 units, 80 units of trucks transportasi mempunyai pengaruh yang and motorcycles as many as 12 092
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 185 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
besar. Jenis kendaraan bermotor di units. Kabupaten Kaur terdiri dari mobil penumpang dengan jumlah sebanyak 748 unit, bus sebanyak 6 unit, truk sebanyak 80 unit dan sepeda motor sebanyak 12.092 unit. Kabupaten Kaur memiliki 4 kantor Kaur Regency has four post offices in pos di 4 kecamatan yaitu Nasal, Kaur four subdistricts namely Nasal, South Selatan, Kaur Tengah dan Kaur Utara. Kaur, Kaur Kaur Central and North. Masih ada 11 kecamatan lagi yang There are still 11 more subdistricts that belum dibangun kantor pos have not been built post office.
kaurkab.bps.go.id
186| Kaur Regency in Figures 2016 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
Gambar 11 Panjang Jalan Menurut Status Jalan di Kabupaten Kaur Picture (km), 2015 Length of Roads by Level of Government Authority in Kaur Regency (km), 2015
447.944
500
250 120.3 85.25
0 National/National Provinsi/Province Kabupaten/Regency
Gambar 12 Persentase Kendaraan Bermotor di Kabupaten Kaur, 2015 Picture Percentage of Motor Vehicles in Kaur Regency, 2015 kaurkab.bps.go.id
Mobil Truk Penumpang Trucks Passenger Bus Cars Buses
Sepeda Motor Motorcycles
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 187 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Pemerintahan yang Tabel Berwenang Mengelolanya di Kabupaten Kaur (km), 2015 9.1 Table Length of Roads by Subdistrict and Level of Government Authority in Kaur Regency (km), 2015
Pemerintahan yang Berwenang Mengelola Level of Government Authority Kecamatan Subdistrict Negara Provinsi Kabupaten/Kota Jumlah State Province Regency/City Total
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal - - - - 2 Maje - - - - 3 Kaur Selatan - - - - 4 Tetap - - - - 5 Kaur Tengah - - - - 6 Luas - - - - 7 Muara Sahung - - - - 8 Kinal - - - - 9 Semidang Gumay - - - - 10 Tanjung Kemuning - - - - 11 Kelam Tengah - - - - 12 Kaur Utara - - - - 13 Padang Guci Hilir - - - - 14 Lungkang Kule - - - - 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id- - - - Jumlah/Total 85.25 120.3 447.944 653.494
Sumber: Dinas PU Kabupaten Kaur Source: Departement of Public Works of Kaur Regency
188| Kaur Regency in Figures 2016 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Jenis Tabel Permukaan Jalan di Kabupaten Pasuruan (km), 2015 9.2 Table Length of Roads by Subdistrict and Type of Road Surface in Pasuruan Regency (km), 2015
Jenis Permukaan Jalan/Type of Road Surface
Kecamatan Subdistrict Aspal Tidak Diaspal Lainnya Jumlah Pavement Not Paved Other Total
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal - - - - 2 Maje - - - - 3 Kaur Selatan - - - - 4 Tetap - - - - 5 Kaur Tengah - - - - 6 Luas - - - - 7 Muara Sahung - - - - 8 Kinal - - - - 9 Semidang Gumay - - - - 10 Tanjung Kemuning - - - - 11 Kelam Tengah - - - - 12 Kaur Utara - - - - 13 Padang Guci Hilir - - - - 14 Lungkang Kule kaurkab.bps.go.id- - - - 15 Padang Guci Hulu - - - -
Jumlah/Total 340.213 313.278 0 653.491
Sumber: Dinas PU Kabupaten Kaur Source: Departement of Public Works of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 189 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Kondisi Jalan di Kabupaten Kaur Tabel (km), 2015 9.3 Table Length of Roads by Subdistrict and Road Condition in Kaur Regency (km), 2015
Kondisi Jalan/Road Condition
Kecamatan Rusak Berat Subdistrict Baik Sedang Rusak Severely Good Moderate Damaged Damaged
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal - - - - 2 Maje - - - - 3 Kaur Selatan - - - - 4 Tetap - - - - 5 Kaur Tengah - - - - 6 Luas - - - - 7 Muara Sahung - - - - 8 Kinal - - - - 9 Semidang Gumay - - - - 10 Tanjung Kemuning - - - - 11 Kelam Tengah - - - - 12 Kaur Utara - - - - 13 Padang Guci Hilir - - - - 14 Lungkang Kule - - - - 15 Padang Guci Hulu - - - - Jumlah/Total kaurkab.bps.go.id352.654 86.86 88.223 115.758
Sumber: Dinas PU Kabupaten Kaur Source: Departement of Public Works of Kaur Regency
190| Kaur Regency in Figures 2016 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
Jumlah Kendaraan Bermotor Menurut Kecamatan dan Jenis Tabel Kendaraan di Kabupaten Kaur, 2015 9.4 Table Number of Motor Vehicles by Subdistrict and Type of Vehicle in Kaur Regency, 2015
Jenis Kendaraan/Type of Vehicle
Kecamatan Subdistrict Mobil Penumpang Bus Truk Sepeda Motor Passenger Cars Buses Trucks Motorcycles
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal - - - - 2 Maje - - - - 3 Kaur Selatan - - - - 4 Tetap - - - - 5 Kaur Tengah - - - - 6 Luas - - - - 7 Muara Sahung - - - - 8 Kinal - - - - 9 Semidang Gumay - - - - 10 Tanjung Kemuning - - - - 11 Kelam Tengah - - - - 12 Kaur Utara - - - - 13 Padang Guci Hilir - - - - 14 Lungkang Kule - - - - 15 Padang Guci Hulu kaurkab.bps.go.id- - - -
Jumlah/Total 748 6 80 12 092
Sumber: Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Kabupaten Kaur Source: Departement of Transportation, Communication and Information of Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 191 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
Jumlah Kantor Pos Pembantu Menurut Kecamatan di Tabel Kabupaten Kaur, 2012‒2015 9.5 Table Number of Auxiliary Post Office by Subdistrict in Kaur Regency, 2012‒2015
Kecamatan 2012 2013 2014 2015 Subdistrict
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Nasal 1 1 1 1 2 Maje - - - - 3 Kaur Selatan 1 1 1 1 4 Tetap - - - - 5 Kaur Tengah 1 1 1 1 6 Luas - - - - 7 Muara Sahung - - - - 8 Kinal - - - - 9 Semidang Gumay - - - - 10 Tanjung Kemuning - - - - 11 Kelam Tengah - - - - 12 Kaur Utara 1 1 1 1 13 Padang Guci Hilir - - - - 14 Lungkang Kule - - - - 15 Padang Guci Hulu - - - -
Jumlah/Total kaurkab.bps.go.id4 4 4 4
Sumber: PT. Pos Indonesia Kabupaten Kaur Source: PT. Pos Indonesia of Kaur Regency
192| Kaur Regency in Figures 2016 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 193 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
kaurkab.bps.go.id
194| Kaur Regency in Figures 2016 KEUANGAN DAERAH DAN HARGA
10 KEUANGAN DAERAH DAN HARGA LOCAL FINANCE AND PRICE
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 195 LOCAL FINANCE AND PRICE
kaurkab.bps.go.id
196| Kaur Regency in Figures 2016 KEUANGAN DAERAH DAN HARGA
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Realisasi Penerimaan dan 1. Actual revenue and expenditure Pengeluaran Pemerintah Provinsi of Provincial Government is the adalah realisasi/perhitungan APBD realization/provincial budget Provinsi pada tiap tahun anggaran. calculations for every fiscal year.
2. Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2. Original Local Government adalah pendapatan yang diperoleh Revenue is revenue that withheld daerah yang dipungut berdasarkan based on local regulations in peraturan daerah sesuai dengan accordance with the legislation, peraturan perundang-undangan, for the purposes of financing their guna keperluandaerah yang activities. bersangkutan dalammembiayai kegiatannya.
3. Dana Perimbangan adalah dana 3. Balanced Budget is the fund yang bersumber dari pendapatan coming from the state budget that APBN yang dialokasikan kepada allocated to regions to fund their Daerah untukmendanai kebutuhan needs in the context of daerah dalamrangka pelaksanaan decentralization. desentralisasi. kaurkab.bps.go.id 4. Lain-lain Pendapatan yang Sah 4. Other Legal Revenue is other adalah pendapatan lainnya income that coming from the daripemerintah pusat dan atau dari central government and or from instansipusat, serta dari daerah the central agencies, as well as lainnya. from other local government.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 197 LOCAL FINANCE AND PRICE
ULASAN DESCRIPTION
Pembiayaan pembangunan berasal The financing on national dari dua sumber yakni Anggaran development comes from two sources, Pembangunan dan Belanja Negara namely the National Development and (APBN) dan Anggaran Pembangunan Expenditure Budget (APBN) and the dan Belanja Daerah (APBD). Anggaran Regional Development and Expenditure pendapatan pemerintah daerah Budget (APBD). Budgets of local bersumber dari Pendapatan Asli Daerah government income is from Locally (PAD), dana perimbangan dan Generated Revenue (PAD), the pendapatan lain-lain yang sah. Realisasi equalization fund and other legitimate pendapatan pemerintah Kabupaten income. The realization of government’s Kaur tahun 2015 adalah sebesar income in Kaur Regency in 2015 is as 720.482,19 ribu rupiah, sebagian besar much as 720.482,19 thousand rupiahs, berasal dari dana perimbangan sebesar mostly obtained from the equalization 82,28 persen, dan 15,48 persen yang funds as much as 82,28 percent, and berasal dari PAD sedangkan sisanya 2,24 PAD as much as 15,48 percent, while the persen diperoleh dari pendapatan lain- remaining 2,24 percent is obtained from lain yang sah. Realisasi pendaptan pada other legitimate income. The realization tahun 2015 meningkat sebesar 35,79 % of government’s income in 2015 has dibandingkan 2014. Sedangkan realisasi increased by 35,79% compared to 2014. belanja pada tahun 2015 meningkat While the expenditure realization in sebesar 34,91 % dibandingkankaurkab.bps.go.id 2014. 2015 has increased by 34,91% compared to 2014.
198| Kaur Regency in Figures 2016 KEUANGAN DAERAH DAN HARGA
Gambar 13 Persentase Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Picture Kaur Menurut Jenis Pendapatan (persen), 2015 Percentage Actual Revenues of Government of Kaur Regency by Source of Revenues (percent), 2015
Pendapatan Pendapatan Asli Daerah , Daerah yang 2.24 Sah, 15.48
Dana Perimbangan , 82.28
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 199 LOCAL FINANCE AND PRICE
Tabel 10.1 Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Kaur Menurut Table Jenis Pendapatan (ribu rupiah), 2012−2015 Actual Revenues of Government of Kaur Regency by Source of Revenues (thousand rupiahs), 2012−2015
Jenis Penerimaan 2012 2013 2014 2015 Revenue
(1) (2) (3) (4) (5) 1. Pendapatan Asli Daerah 7.781,83 10.376,76 18.656,72 16379,42 a. Pajak Daerah 2.294,09 2.390,14 4.252,27 4727,71 b. Retribusi Daerah 1.183,91 2.655,24 5.774,18 1453,95 c. Bagian Laba BUMD 1.482,98 2.491,15 3.423,03 3.092,15 d. Penerimaan Lain-lain 2.820,85 2.840,22 5.207,24 7.105,61
2. Dana Perimbangan 367.406,43 411.348,45 466.720,50 602.451,46 a. Bagi Hasil Pajak 23.645,88 21.003,81 13.919,78 11.961,72 b. Bagi Hasil Bukan Pajak 4.271,37 4.200,61 11.489,55 16.274,84 c. Dana Alokasi Umum 301.076,66 329.881,35 371.883,43 393.623,58 d. Dana Alokasi Khusus 38.412,51 56.262.67 69.427,74 180.591,32 e. Dana Tunjangan Pend. 0,00 0,00 0,00 0,00
3. Pendapatan Daerah yang Sah kaurkab.bps.go.id a. Pendapatan hibah 55.508,42 38.437,04 53.826,04 113.350,96 b. Dana Darurat 1.000,00 0,00 0,00 0,00 c. Dana Bagi Hasil Pajak 0,00 0,00 0,00 0,00 Provinsi d. Dana Penyesuaian dan 10.098,21 9.103.47 12.480,23 21.059,57 Otonomi Khusus e. Bantuan Keu. dari Prov 44.410,22 29.333,57 40.845,81 41.153,15 0,00 0,00 500,00 0,00
Jumlah/Total 430.696,68 460.162,25 539.203,26 732.181,85
Sumber : Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah Kabupaten Kaur Source : Department of Revenue, Financial Management, andAssetof Kaur Regency
200| Kaur Regency in Figures 2016 KEUANGAN DAERAH DAN HARGA
Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Kaur Menurut Tabel Jenis Belanja (ribu rupiah), 2012−2015 10.2 Table Actual Expenditures of Government of Kaur Regency by Kind of Expenditures (thousand rupiahs), 2012−2015
Jenis Pengeluaran 2012 2013 2014 2015 Expenditures
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Belanja Tidak Langsung 204.881,96 217.765,91 221.791,72 321.596,80 a. Belanja Pegawai 177.289,05 194.665,26 196.191,23 230.432,76 b. Belanja Bunga 0,00 0,00 0,00 c. Belanja Subsidi 0,00 0,00 0,00 3,23 d. Belanja Hibah 9.588,67 823,79 830,00 16.312,98 e. Belanja Bantuan Sosial 0,00 311,30 0,00 0,00 f. Belanja Bagi Hasil kepada Prov/Kab/Kota dan Pemerintah Desa 0,00 0,00 0,00 0,00 g. Belanja Bantuan Keu. kepada Prov/Kab/Kota dan Pemerintah Desa 18.004,24 21.965,56 24.770,49 74.847,84 h. Belanja Tidak Terduga 0,00 0,00 0,00 0,00
2. Belanja Langsung 211.515,38 253.316,62 312.303,02 398.885,38 a. Belanja Pegawai kaurkab.bps.go.id21.513,76 26.505,54 30.881,95 18.046,82 b. Belanja Barang dan Jasa 100.526,71 120,423,55 143.408.701 146.177,81 234.660,76 c. Belanja Modal 89.474,91 106.387,66 38.012,37
Jumlah/Total 416.397,34 471.082,53 534.064,96 720.482,19
Sumber : Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah Kabupaten Kaur Source : Department of Revenue, Financial Management, andAssetof Kaur Regency
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 201 LOCAL FINANCE AND PRICE
kaurkab.bps.go.id
202| Kaur Regency in Figures 2016 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN
11 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN
POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 203 POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
kaurkab.bps.go.id
204| Kaur Regency in Figures 2016 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Pengeluaran rata-rata per kapita 1. Per capita Average adalah biaya yang dikeluarkan Expenditure is the cost spent untuk konsumsi semua anggota for all household members rumah tangga selama sebulan baik consumption during the yang berasal dari pembelian, month, whether from pemberian maupun produksi purchasing, giving orown sendiri dibagi dengan banyaknya production, divided by the anggota rumah tangga dalam number of household rumah tangga tersebut. members in the household.
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 205 POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
ULASAN DESCRIPTION
Sepertiga penduduk Kabupaten In 2015, one third Kaur Regency’s Kaur pada tahun 2015 mengeluarkan population spent their money for food uang untuk konsumsi makanan dan non and non food consumption monthly makanan sebulan berkisar antara about 300.000 up to 499.999 Rupiah. 300.000 s.d 499.999 Rupiah. Untuk The higher the expenditure class the less golongan pengeluaran yang lebih tinggi, population percentage. semakin sedikit persentase jumlah penduduknya. Penduduk menghabiskan uangnya The population spent 53,23 percent senilai 53,25 persen untuk konsumsi consuming food and 46,25 percent makanan dan 46,25 persen untuk non consuming non food. It shows that food makanan. Dari angka tersebut dapat consuming is greater than non food dilihat bahwa pengeluaran makanan consuming. It indicates the population is masih lebih tinggi daripada non still in stage of fullfillment primary makanan yang artinya penduduk masih needs. dalam tahap pemenuhan kebutuhan primer. For food consumption, 26.6 per cent Untuk konsumsi makanan, sebesar is spent on consumption of staple foods, 26,6 persen dihabiskan untuk konsumsi grains. While the second is the makanan pokok yaitu padi-padian. tobacco/cigarettes and betel amounting Sementara peringkat keduakaurkab.bps.go.id adalah to 16.91 percent. Smoking remains a tembakau/rokok dan sirih senilai 16,91 priority population rather than meeting persen. Rokok masih menjadi prioritas the needs of other foods such as penduduk ketimbang pemenuhan vegetables, fish, meat, eggs, milk and so kebutuhan makanan lainnya seperti on. sayur-sayuran, ikan, daging, telur, susu dan sebagainya. Pada konsumsi non makanan, In the non-food consumption, the mayoritas pengeluaran adalah majority of expenses are housing, fuel, perumahan, bahan bakar, penerangan, light, water, amounting to 50.27 air, senilai 50,27 persen. Peringkat percent. The second rank is occupied kedua ditempati pengeluaran barang expenditure on durable goods worth of
206| Kaur Regency in Figures 2016 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN tahan lama senilai 19,34 persen. 19.34 percent. Ranked third is spending Peringkat ketiga adalah pengeluaran miscellaneous goods and services worth aneka barang dan jasa senilai 17,91 17.91 percent including education and persen termasuk di dalamnya health expenses. Fulfillment clothing is pengeluaran biaya pendidikan dan ranked fourth. From here we can see kesehatan. Pemenuhan sandang berada that the population is still prioritizing the di peringkat keempat. Dari sini dapat needs of clothing, food, shelter as a dilihat bahwa penduduk masih priority. mengutamakan kebutuhan sandang, pangan, papan sebagai prioritas.
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 207 POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
Gambar 14 Rata-rata Pengeluaran per Kapita per Bulan di Picture Kabupaten Kaur, 2015 Average Expenditure per Capita per Month in Kaur Regency, 2015
Non Makanan/ Non Food Makanan/ 47% food 53%
kaurkab.bps.go.id
208| Kaur Regency in Figures 2016 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN
Tabel 11.1 Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Table Kapita Sebulan di Kabupaten Kaur, 2015 Percentage of Population by Expenditure Per Capita Per Month Class in Kaur Regency, 2015
Golongan Pengeluaran Persentase Penduduk Expenditure Class Percentage of Population (rupiah)
(1) (2)
< 150 000 -
150 000‒199 999 0,12
200 000‒299 999 5,02
300 000‒499 999 37,87
500 000‒749 999 30,75
750 000‒999 999 10,03
1 000 000‒1 499 999 8,74
1 500 000+ 7,47
Jumlah/Total 100,00 kaurkab.bps.go.id Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Source: National Socio economic Survey, March
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 209 POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Golongan Pengeluaran dan Kelompok Barang di Kabupaten Kaur Tabel 11.2 (rupiah), 2015 Table Average Expenditure Per Capita Per Month by Expenditure Class and Commodity Group in Kaur Regency (rupiahs), 2015
Kelompok Barang/Commodity Group Golongan Pengeluaran Expenditure Class Bukan Makanan Jumlah Makanan/Food Non Food Total (1) (2) (3) (4)
< 150 000 - - - 150 000‒199 999 127 669 60 537 188 206
200 000‒299 999 170 543 106 002 276 545
300 000‒499 999 283 831 110 423 394 254
500 000‒749 999 374 015 232 565 606 580
‒999 999 750 000 495 162 374 526 869 688 ‒1 499 999 1 000 000 669 041 522 687 1 191 728
1 500 000+ 901 396 2 075 332 2 976 728
Jumlah/Total kaurkab.bps.go.id406 684 357 062 763 746
Survei Sosial Ekonomi Nasional Sumber: Source: National Socio economic Survey, March
210| Kaur Regency in Figures 2016 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN
Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Tabel Kelompok Makanan di Kabupaten Kaur (rupiah), 2015 11.3 Table Average Expenditure Per Capita Per Month by Food Group in Kaur Regency (rupiahs), 2015
Pengeluaran Rata-rata Perkapita Kelompok Makanan Sebulan/Average Expenditure Per Capita Food Group Per Month
(1) (2)
Padi-padian/Cereals 108 164
Umbi-umbian/Tubers 2 986
Ikan/Fish 36 633
Daging/Meat 12 602
Telur dan susu/Eggs and milk 18 911
Sayur-sayuran/Vegetables 30 567
Kacang-kacangan/Legumes 6 331
Buah-buahan/Fruits 11 609
Minyak dan lemak/Oil and fats 16 893 Bahan minuman/Beveragekaurkab.bps.go.id stuffs 15 132 Bumbu-bumbuan/Spices 6 268
Konsumsi lainnya/Miscellaneous food 6 195 items Makanan dan minuman jadi 65 628 Prepared food and beverages
Tembakau dan sirih/Tobacco and betel 68 763
Jumlah/Total 406 684
Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Source: National Socio economic Survey, March
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 211 POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Kelompok Tabel Bukan Makanan di Kabupaten Kaur (rupiah), 2015 11.4 Table Average Expenditure Per Capita Per Month by Non Food Group in Kaur Regency (rupiahs), 2015
Pengeluaran Rata-rata Perkapita Kelompok Makanan Sebulan/Average Expenditure Per Capita Food Group Per Month
(1) (2)
Perumahan, bahan bakar, penerangan, air 179 484 Housing and household facility
Aneka barang dan jasa/Goods and services 63 965
Pakaian, alas kaki, dan tutup kepala 25 532 Clothing, footwear, and headgear
Barang yang tahan lama/Durable goods 69 069
Pajak pemakaian dan premi asuransi 8 098 Taxes and insurances
Keperluan pesta dan upacara 10 915 Parties and ceremonies
Jumlah/Total 357 062
Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Source: National Socio economic Survey,kaurkab.bps.go.id March
212| Kaur Regency in Figures 2016 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 213 POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
kaurkab.bps.go.id
214| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
12 PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 215 REGIONAL INCOME
kaurkab.bps.go.id
216| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
1. Penghitungan statistik neraca 1. The method used to estimate nasional mengikuti buku petunjuk national accounts statistics is based yang diterbitkan oleh Perserikatan on the standard guidelines formed Bangsa Bangsa (PBB) dikenal by United Nation known as System sebagai Sistem Neraca Nasional of National Accounts (SNA). SNA is (SNN). SNN adalah rekomendasi the internationally agreed standard internasional tentang bagaimana set of recommendations on how to menyusun ukuran aktivitas ekonomi compile measures of economic yang sesuai dengan standar neraca activity in accordance with strict baku yang didasarkan pada prinsip- accounting conventions based on prinsip ekonomi. Rekomendasi yang economic principles. The dimaksud dinyatakan dalam recommendations are expressed in sekumpulan konsep, definisi, term of a set of concepts, klasifikasi, dan aturan neraca yang definitions, classifications and disepakati secara internasional accounting rules that comprise the dalam mengukur indikator tertentu internationally agreed standard for seperti Produk Domestik Bruto measuring indicators such as Gross (PDB). Salah satu bentuk adaptasi Domestic Product (GDP). One of the pencatatan statistik nasional adalah improvement in the national melakukan perubahan tahun dasar statistical system is to rebase GDP PDB Indonesia dari tahunkaurkab.bps.go.id 2000 ke form base year 2000 to 2010 in 2010. Perubahan tahun dasar PDB order to capture current economic dilakukan seiring dengan condition. It is in line with the mengadopsi rekomendasi PBB yang United Nations (UN) tertuang dalam Sistem Neraca recommendation on 2008 SNA. Nasional 2008 (SNA 2008).
2. Produk Domestik Bruto pada 2. The basic measure of the value tingkat nasional serta Produk added arising from economic Domestik Regional Bruto (PDRB) activity is known as Gross Domestic pada tingkat regional (provinsi) Product at the national level and menggambarkan kemampuan suatu Gross Regional Domestic Product wilayah untuk menciptakan nilai (GRDP) at the regional level
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 217 REGIONAL INCOME
tambah pada suatu waktu tertentu. (provinces/regencies/municipalities Untuk menyusun PDB maupun ). To compile these statistics, two PDRB digunakan 2 pendekatan, approaches have been used, i.e. yaitu lapangan usaha dan “production approach” and pengeluaran. Keduanya menyajikan “expenditure approach”. The first komposisi data nilai tambah dirinci approach is to measure value menurut sumber kegiatan ekonomi added produced by various kinds of (lapangan usaha) dan menurut economic activities, while the komponen penggunaannya. PDB second approach is to measure final maupun PDRB dari sisi lapangan uses of the country’s output. In usaha merupakan penjumlahan other words, GDP/GRDP is the sum seluruh komponen nilai tambah of total value added produced by bruto yang mampu diciptakan oleh all economic industries (activities) sektor-sektor ekonomi atas and the way of using it. berbagai aktivitas produksinya. Sedangkan dari sisi pengeluaran menjelaskan tentang penggunaan dari nilai tambah tersebut.
3. PDB menurut lapangan usaha 3. GDP by industry classification mengalami perubahan klasifikasi changes from 9 sectors to 17 dari 9 lapangan usaha menjadi 17 industries. GDP by industry is lapangan usaha. PDBkaurkab.bps.go.id menurut classified by types of economic lapangan usaha dirinci menurut activities such as Agriculture, total nilai tambah dari seluruh Forestry and Fishing; Mining and sektor ekonomi yang mencakup Quarrying; Manufacturing; lapangan usaha Pertanian, Electricity and Gas; Water supply, Kehutanan, dan Perikanan; Sewerage, Waste Management and Pertambangan dan Penggalian; Remediation Activities; Industri Pengolahan; Pengadaan Construction; Wholesale and Retail Listrik dan Gas; Pengadaan Air, Trade; Repair of Motor Vehicles and Pengelolaan Sampah, Limbah dan Motorcycles; Transportation and Daur Ulang; Konstruksi; Storage; Accommodation and Food Perdagangan Besar dan Eceran, Service Activities; Information and Reparasi Mobil dan Sepeda Motor; Communication; Financial and
218| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
Transportasi dan Pergudangan; Insurance Activities; Real Estate Penyediaan Akomodasi dan Makan Activities; Business Activities; Public Minum; Informasi dan Komunikasi; Administration; Defence and Jasa Keuangan dan Asuransi; Real Compulsory Social Security; Estat; Jasa Perusahaan; Administrasi Education; Human Health and Pemerintahan, Pertahanan dan Social Work Activities; and Other Jaminan Sosial Wajib; Jasa Services Activities. Pendidikan; Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial; dan Jasa lainnya.
4. PDB menurut pengeluaran 4. GDP by expenditure classification mengalami perubahan klasifikasi changes where consumption dimana pengeluaran konsumsi expenditure Non-profit Institutions Lembaga Non Profit yang Melayani Serving Households (NPISH) Rumah Tangga (LNPRT)yang previously included as part of sebelumnya termasuk bagian dari household consumption pengeluaran konsumsi rumah expenditure is taken out into tangga menjadi komponen terpisah. separate component. So that, GDP Sehinga klasifikasi PDB menurut by type of expenditures is classified pengeluaran dirinci menjadi 7 into: household consumption komponen yaitu komponen expenditure, NPISH consumption pengeluaran konsumsi rumah expenditure, government tangga, pengeluarankaurkab.bps.go.id konsumsi consumption expenditure, gross LNPRT, pengeluaran konsumsi fixed capital formation, changes in pemerintah, pembentukan modal inventories, exports of goods and tetap bruto, perubahan inventori, services, and imports of goods and ekspor barang dan jasa, dan impor services. barang dan jasa.
5. Pengeluaran konsumsi rumah 5. Household consumption tangga mencakup berbagai expenditures consist of pengeluaran konsumsi akhir rumah expenditures incurred by tangga atas barang dan jasa untuk households, which are used for memenuhi kebutuhan individu both individual or collective needs. ataupun kelompok secara langsung. Household consumptions are
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 219 REGIONAL INCOME
Pengeluaran rumah tangga di sini classified into food and beverages mencakup makanan dan minuman other than restaurants; clothing, selain restoran; pakaian, alas kaki footwear, and related maintenance dan jasa perawatannya; perumahan services; housing and household dan perlengkapan rumah tangga; equipment; health and education; kesehatan dan pendidikan; transport and communication; transportasi dan komunikasi; restaurants and hotels; and others. restoran dan hotel serta lainnya.
6. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 6. Government consumption terdiri dari Pengeluaran Konsumsi expenditure consists of Individual Individu dan Pengeluaran Konsumsi Consumption Expenditure and Kolektif. Barang dan jasa individu Collective Consumption merupakan barang dan jasa privat, Expenditure. Individual goods and dimana ciri-ciri barang privat adalah services are private goods and a) Scarcity, yaitu ada services, which the characteristics kelangkaan/keterbatasan dalam of private goods is a) Scarcity, that jumlah; b) Excludable consumption, there is a scarcity/limited in yaitu konsumsi suatu barang dapat number; b) Excludable dibatasi hanya pada mereka yang consumption, the consumption of memenuhi persyaratan tertentu goods can be limited only to those (biasanya harga); c) Rivalrous who meet certain requirements competition, yaitu konsumsikaurkab.bps.go.id oleh (usually the price); c) Rivalrous satu konsumen akan mengurangi competition, ie consumption by the atau menghilangkan kesempatan consumer will reduce or eliminate pihak lain untuk melakukan hal the chance of another party to do serupa.Contoh barang dan jasa so. Examples of goods and services yang dihasilkan pemerintah dan produced by government and tergolong sebagai barang dan jasa classified as goods and services of individu adalah jasa pelayanan individuals is the government kesehatan pemerintah di rumah health services in hospitals/health sakit/puskesmas dan jasa centers and education services in pendidikan di sekolah/universitas schools/universities. Collective negeri. Sedangkan barang dan jasa goods and services equivalent to kolektif ekuivalen dengan barang public goods characterized by a)
220| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
publik yang memiliki ciri a) Non Non-rivalry, namely the use of a rivalry, yaitu penggunaan satu consumer for an item does not konsumen terhadap suatu barang reduce the chance of another tidak mengurangi kesempatan consumer to also consume goods; konsumen lain untuk juga b) Non-excludable, i.e. when a mengkonsumsi barang tersebut; b) public good available, then nothing Non excludable, yaitu apabila suatu can hinder anyone to benefit from barang publik tersedia, maka tidak the goods or in other words ada yang dapat menghalangi everyone has access to the goods. siapapun untuk memperoleh Examples of goods and services manfaat dari barang tersebut atau produced by government and dengan kata lain setiap orang classified as collective goods and memiliki akses ke barang tersebut. services is carried military defense Contoh barang dan jasa yang services and the police’s security. dihasilkan pemerintah dan tergolong sebagai barang dan jasa kolektif adalah jasa pertahanan yang dilakukan TNI dan keamanan yang dilakukan kepolisian.
7. Pembentukan Modal Tetap Bruto 7. Gross Fixed Capital Formation (PMTB) mencakup pengadaan, (GFCF) includes procurement, pembuatan, dan pembeliankaurkab.bps.go.id barang manufacture, and the purchase of modal. Barang modal dimaksud capital goods. Capital goods are adalah barang-barang yang goods which are used for the digunakan untuk proses produksi, production process, durable or have tahan lama atau yang mempunyai a service life of more than one year umur pemakaian lebih dari satu such as buildings, machinery, and tahun seperti bangunan, mesin- transportation equipment. mesin dan alat angkutan. Termasuk Including here: huge improvement pula di sini perbaikan besar (berat) that are to extend the life or yang sifatnya memperpanjang umur changing the shape or the capacity atau mengubah bentuk atau of the capital goods. Capital kapasitas barang modal tersebut. expenditures for military purposes Pengeluaran barang modal untuk are also covered as GFCF. GFCF
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 221 REGIONAL INCOME
keperluan militer juga dicakup component are classified into six sebagai PMTB. Klasifikasi komponen sub-components: Construction; PMTB dibagi menjadi 6 sub Machinery and Equipment; vehicle; komponen yaitu Konstruksi; Mesin Other equipment; Cultivated dan Peralatan; Kendaraan; Biological Resources (CBR) and Peralatan Lainnya; Cultivated Intellectual Property Product. Biological Resources (CBR) dan Produk Kekayaan Intelektual.
8. Ekspor barang dan jasa merupakan 8. Exports of goods and services transaksi perdagangan barang dan consist of transactions of goods jasa dari penduduk (residen) ke and services from residents to non- bukan penduduk (nonresiden). residents. Imports of goods and Impor barang dan jasa adalah services consist of transaction of transaksi perdagangan dari bukan goods and services from non- penduduk ke penduduk. Ekspor residents to residents. Exports and atau impor barang terjadi pada saat imports of goods occur when there terjadi perubahan hak kepemilikan are changes in ownership of goods barang antara penduduk dengan between residents and non- bukan penduduk (dengan atau residents (with or without physical tanpa perpindahan fisik barang movements of goods across tersebut). Pada PDB dengan tahun frontiers). On the GDP at 2010 basic dasar 2010, ekspor dankaurkab.bps.go.id impor year, exports and imports of goods barang dirinci menjadi nonmigas specified into non oil and gas and dan migas. oil and gas.
9. Produk Domestik Bruto maupun 9. GDP and its aggregations are agregat turunannya disajikan dalam presented in two forms: at current 2 (dua) versi penilaian, yaitu atas market prices and at constant base dasar “harga berlaku” dan atas year market prices. In presenting dasar “harga konstan”. Disebut current market prices, all sebagai harga berlaku karena aggregates are valued at current seluruh agregat dinilai dengan market prices, while base year menggunakan harga pada tahun constant market prices are shown berjalan, sedangkan harga konstan by valuing all aggregates at fixed
222| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
penilaiannya didasarkan kepada base year prices. Year of 2010 is harga satu tahun dasar tertentu, used as the base year in this dalam publikasi ini digunakan harga publication. tahun 2010.
10. Laju pertumbuhan Produk Domestik 10. Growth rate of Gross Domestic Bruto diperoleh dari perhitungan Product is derived from GDP at PDB atas dasar harga konstan. constant market prices. It is Diperoleh dengan cara mengurangi obtained by subtracting the value nilai PDB pada tahun ke-n terhadap of GDP year n with the value of GDP nilai pada tahun ke n-1 (tahun year n-1, divided by the value of sebelumnya), dibagi dengan nilai GDP year n-1 then multiplied by 100 pada tahun ke n-1, dikalikan percent. The growth rate of GDP dengan 100 persen. Laju explains the income growth during pertumbuhan menunjukkan the given period. perkembangan agregat pendapatan dari satu waktu tertentu terhadap waktu sebelumnya.
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 223 REGIONAL INCOME
ULASAN DESCRIPTION
Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Product (PDRB) merupakan indikator untuk (GRDP) is an indicator to measure mengukur pertumbuhan ekonomi suatu economic development of a region. In wilayah. Pada tahun 2015 PDRB 2015, the GRDP of Kaur Regency at Kabupaten Kaur atas dasar harga current prices reaches 2.345,76 billion berlaku telah mencapai 2.345,76 miliar Rupiahs, while the GRDP at constant Rupiah, sedangkan PDRB atas dasar prices of 2000 reaches 1.855,43 billion harga konstan 2010 sebesar 1.855,43 Rupiahs. If compared to 2015, the GRDP miliar Rupiah. Apabila dibandingkan of Kaur Regency at current prices has dengan tahun 2014, PDRB Kabupaten grown by 0,11 percent, while the GRDP Kaur tahun 2015 atas harga berlaku of Kaur Regency in 2015 at constant telah mengalami perkembangan sebesar prices of 2000 has grown by 4,96 0,11 persen, sedangkan PDRB percent. Kabupaten Kaur tahun 2015 atas dasar The role ofthe agriculture sector in harga konstan mengalami pertumbuhan the economy of Kaur Regency until 2015 sebesar 4,96 persen. is very dominant. As theleading sector, Peranan sektor pertanian dalam its position in the economy of Kaur perekonomian Kabupaten Kaur hingga Regency is stilldifficult to be shifted by tahun 2015 masih sangat dominan. other sectors. This phenomenon can be Kedudukan sektor pertanian sebagai seen fromthe relatively largeshare ofthe leadingsector dalam perekonomiankaurkab.bps.go.idagricultureindustryinGRDPof Kaur Kabupaten Kaur masih sulit digeser oleh Regencyat current pricescompared to sektor-sektor lainnya. Fenomena itu the other remaing sectors. GRDP terlihat dari relatif besarnya peranan nominal value of the agriculture sector sektor pertanian dalam PDRB in 2014 is 14,117.7 billion Rupiahs, Kabupaten Kaur atas dasar harga meaning that theshare to the whole berlaku dibandingkan sektor-sektor GRDP is 31.21 percent. Then followed by lainnya. Nilai nominal PDRB sektor the sectors of Wholesale and Retail; Car pertanian atas dasar harga berlaku pada and Bike Repairs with the nominal value tahun 2015 sebesar 1.240,29 miliar at current prices in 2014 reaches 6,069.5 Rupiah dan peranannya dalam PDRB billion Rupiahs and the share of 13.42 Kabupaten Kaur sebesar 52,87 persen. percent. Kemudian diikuti sektor administrasi In 2015, the annualincome per
224| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL pemerintahan, pertahanan dan Jaminan capita of Kaur Regency at current prices sosial wajib dengan nilai nominal atas reaches approximately 24.5 dasar harga berlaku pada tahun 2014 millionRupiahs, while the GRDP per sebesar 196,32 miliar Rupiah dengan capita at constant prices of 2010 in Kaur peran sebesar 8,37 persen. Regency reaches approximately 19.6 millionRupiahs.
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 225 REGIONAL INCOME
Gambar 15 PDRB Kabupaten Kaur Atas Dasar Harga Berlaku (miliar Picture rupiah), 2012-2015 GRDP of Kaur Regency At Current Market Prices (billion rupiahs), 2012-2015
2345.76 2106.33 1914.7 1714.63
2012 2013 2014 2015
Gambar 16 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Picture Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (miliar rupiah), 2012−2015/ Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Kaur Regency (billion rupiahs), 2012−2015 kaurkab.bps.go.id 2000
1855.43 1767.67 1500 1589.69 1686.57
1000 2012 2013 2014 2015
226| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (miliar rupiah), Tabel 12.1 2012−2015 Table Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industry in Kaur Regency (billion rupiahs), 2012−2015
Lapangan Usaha 2012 2013 2014x 2015xx Industry (1) (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 956.55 1 046.13 1 139.35 1 240.29 Agriculture, Forestry, and Fisheries Pertambangan dan Penggalian 66.01 84.01 89.72 96.25 Mining and Quarrying Industri Pengolahan 61.16 69.29 72.83 77.71 Manufacturing Industries Pengadaan Listrik dan Gas 0.73 0.69 0.83 1.12 Electricity and Gas Supply Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah 4.49 4.77 4.89 5.00 dan Daur Ulang Water Supply, Waste Management, and Recycling Konstruksi 91.20 107.41 123.99 145.71 Construction Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil 134.18 148.00 165.56 182.35 dan Sepeda Motor Wholesale and Retail Trade, Cars and Motorcycles Reparation Transportasi dan Pergudangan 73.21 82.50 93.94 107.91 Transportation and Warehousing Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 16.94 19.43 22.63 27.81 Hotel and Restaurant Informasi dan Komunikasi 46.71 51.47 55.40 64.54 Information and Communication Jasa Keuangan dan Asuransi 17.94 20.76 23.01 26.65 Financial Service and Insurance Real Estate kaurkab.bps.go.id68.80 76.88 84.33 94.20 Real Estate Jasa Perusahaan 0.80 0.89 0.98 1.19 Company Services Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan 120.74 142.06 160.02 196.32 Jaminan Sosial Wajib Administration, Defence and Compulsory Sosial Securuty Jasa Pendidikan 44.55 48.92 55.68 62.64 Education Services Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Health 7.03 7.77 8.89 10.84 Service and Social Activities Jasa lainnya 3.59 3.74 4.26 5.23 Other Services
Produk Domestik Regional Bruto 1 714.63 1 914.70 2 106.33 2 345.76 Gross Regional Domestic Bruto
Sumber : BPS Provinsi Bengkulu Source : BPS – Statistics of Bengkulu Province Keterangan : ˣ Angka Sementara-Preliminary Figure Note : ˣˣ Angka Sangat Sementara-Very Preliminary Figure
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 227 REGIONAL INCOME
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (miliar rupiah), Tabel 12.2 2012−2015 Table Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Kaur Regency (billion rupiahs), 2012−2015
Lapangan Usaha 2012 2013 2014x 2015xx Industry (1) (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Agriculture, Forestry, and Fisheries 882.28 913.57 946.78 981.08 Pertambangan dan Penggalian Mining and Quarrying 63.94 80.93 84.80 86.61 Industri Pengolahan Manufacturing Industries 59.82 65.48 67.76 70.29 Pengadaan Listrik dan Gas Electricity and Gas Supply 0.89 0.96 1.05 1.02 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang Water Supply, Waste Management, and Recycling 4.29 4.49 4.55 4.62 Konstruksi Construction 83.13 89.48 96.38 103.42 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Wholesale and Retail Trade, Cars and Motorcycles Reparation 128.05 137.72 147.62 157.35 Transportasi dan Pergudangan Transportation and Warehousing 67.24 70.55 75.31 80.05 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Hotel and Restaurant 16.38 17.26 18.93 21.17 Informasi dan Komunikasi Information and Communication 43.06 46.88 48.22 52.73 Jasa Keuangan dan Asuransi Financial Service and Insurance kaurkab.bps.go.id15.82 17.10 18.03 18.93 Real Estate Real Estate 63.66 69.24 73.52 78.26 Jasa Perusahaan Company Services 0.79 0.81 0.86 0.92 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Administration, Defence and Compulsory Sosial Securuty 111.26 120.51 127.92 138.50 Jasa Pendidikan Education Services 39.46 41.54 45.00 48.64 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Health Service and Social Activities 6.45 6.78 7.40 8.00 Jasa lainnya Other Services 3.18 3.27 3.54 3.85
Produk Domestik Regional Bruto 1 589.69 1 686.57 1 767.67 1 855.43 Gross Regional Domestic Bruto
Sumber : BPS Provinsi Bengkulu Source : BPS – Statistics of Bengkulu Province Keterangan : ˣ Angka Sementara-Preliminary Figure Note : ˣˣ Angka Sangat Sementara-Very Preliminary Figure
228| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur Tabel (persen), 2012−2015 12.3 Table Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industry in Kaur Regency (percent), 2012−2015 Lapangan Usaha 2012 2013 2014x 2015xx Industry (1) (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 55.79 54.64 54.09 52.87 Agriculture, Forestry, and Fisheries Pertambangan dan Penggalian Mining and Quarrying 3.85 4.39 4.26 4.10 Industri Pengolahan 3.57 3.62 3.46 3.31 Manufacturing Industries Pengadaan Listrik dan Gas 0.04 0.04 0.04 0.05 Electricity and Gas Supply Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0.26 0.25 0.23 0.21 Water Supply, Waste Management, and Recycling Konstruksi 5.32 5.61 5.89 6.21 Construction Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Wholesale and Retail Trade, Cars and 7.83 7.73 7.86 7.77 Motorcycles Reparation Transportasi dan Pergudangan Transportation and Warehousing 4.27 4.31 4.46 4.60 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Hotel and Restaurant 0.99 1.01 1.07 1.19 Informasi dan Komunikasi Information and Communication 2.72 2.69 2.63 2.75 Jasa Keuangan dan Asuransi Financial Service and Insurance kaurkab.bps.go.id1.05 1.08 1.09 1.14 Real Estate 4.01 4.02 4.00 4.02 Real Estate Jasa Perusahaan 0.05 0.05 0.05 0.05 Company Services Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Administration, Defence 7.04 7.42 7.60 8.37 and Compulsory Sosial Securuty Jasa Pendidikan 2.60 2.55 2.64 2.67 Education Services Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Health 0.41 0.41 0.42 0.46 Service and Social Activities Jasa lainnya 0.21 0.20 0.20 0.22 Other Services Produk Domestik Regional Bruto 100.00 100.00 100.00 100.00 Gross Regional Domestic Bruto
Sumber : BPS Provinsi Bengkulu Source : BPS – Statistics of Bengkulu Province Keterangan : ˣ Angka Sementara-Preliminary Figure Note : ˣˣ Angka Sangat Sementara-Very Preliminary Figure
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 229 REGIONAL INCOME
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Tabel Kaur (persen), 2012−2015 12.4 Table Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Kaur Regency (persen), 2012−2015
Lapangan Usaha 2012 2013 2014x 2015xx Industry (1) (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 5.74 3.55 3.63 3.62 Agriculture, Forestry, and Fisheries Pertambangan dan Penggalian 5.97 26.58 4.78 2.13 Mining and Quarrying Industri Pengolahan 5.87 9.46 3.48 3.74 Manufacturing Industries Pengadaan Listrik dan Gas 17.34 7.86 9.47 -3.47 Electricity and Gas Supply Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 6.62 4.84 1.30 1.40 Water Supply, Waste Management, and Recycling
Konstruksi 7.40 7.63 7.72 7.30 Construction Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Wholesale and Retail Trade, Cars and 3.66 7.55 7.19 6.59 Motorcycles Reparation Transportasi dan Pergudangan Transportation and Warehousing 7.72 4.94 6.73 6.31 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Hotel and Restaurant 4.83 5.37 9.65 11.84 Informasi dan Komunikasi Information and Communication 2.91 8.85 2.87 9.34 Jasa Keuangan dan Asuransi 15.86 8.07 5.43 5.00 Financial Service and Insurance kaurkab.bps.go.id Real Estate 4.93 8.76 6.19 6.44 Real Estate Jasa Perusahaan 3.79 3.02 6.21 7.07 Company Services Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Administration, Defence 2.20 8.32 6.15 8.27 and Compulsory Sosial Securuty Jasa Pendidikan 5.50 5.27 8.34 8.09 Education Services Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Health 3.90 5.20 9.12 8.13 Service and Social Activities Jasa lainnya 2.80 2.83 8.33 8.74 Other Services
Produk Domestik Regional Bruto 5.45 6.09 4.81 4.96 Gross Regional Domestic Bruto
Sumber : BPS Provinsi Bengkulu Source : BPS – Statistics of Bengkulu Province Keterangan : ˣ Angka Sementara-Preliminary Figure Note : ˣˣ Angka Sangat Sementara-Very Preliminary Figure
230| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
Indeks Harga Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Tabel 12.5 Lapangan Usaha di Kabupaten Kaur (2010=100), 2012−2015 Table Implicit Price Index of Gross Regional Domestic Product by Industry in Kaur Regency (2010=100), 2012−2015
Lapangan Usaha 2012 2013 2014x 2015xx Industry (1) (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 108.42 114.51 120.34 126.42 Agriculture, Forestry, and Fisheries Pertambangan dan Penggalian Mining and Quarrying 103.24 103.81 105.80 111.14 Industri Pengolahan 102.25 105.83 107.49 110.56 Manufacturing Industries Pengadaan Listrik dan Gas 82.34 71.77 79.02 110.63 Electricity and Gas Supply Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 104.82 106.11 107.49 108.27 Water Supply, Waste Management, and Recycling Konstruksi 109.71 120.04 128.64 140.89 Construction Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Wholesale and Retail Trade, Cars and 104.78 107.46 112.15 115.89 Motorcycles Reparation Transportasi dan Pergudangan Transportation and Warehousing 108.89 116.92 124.74 134.79 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Hotel and Restaurant 103.38 112.53 119.57 131.39 Informasi dan Komunikasi Information and Communication 108.46 109.80 114.89 122.40 Jasa Keuangan dan Asuransi Financial Service and Insurance kaurkab.bps.go.id113.40 121.41 127.68 140.79 Real Estate Real Estate 108.08 111.05 114.71 120.37 Jasa Perusahaan Company Services 102.35 109.63 113.97 129.43 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Administration, Defence 108.52 117.88 125.09 141.75 and Compulsory Sosial Securuty Jasa Pendidikan 112.89 117.76 123.73 128.78 Education Services Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Health 109.08 114.57 120.18 135.49 Service and Social Activities Jasa lainnya 112.97 114.36 120.35 135.83 Other Services
Produk Domestik Regional Bruto 107.86 113.53 119.16 126.43 Gross Regional Domestic Bruto
Sumber : BPS Provinsi Bengkulu Source : BPS – Statistics of Bengkulu Province Keterangan : ˣ Angka Sementara-Preliminary Figure Note : ˣˣ Angka Sangat Sementara-Very Preliminary Figure
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 231 REGIONAL INCOME
Laju Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Tabel 12.6 Usaha di Kabupaten Kaur, 2012−2015 Table Implicit Growth Rate of Gross Regional Domestic Product by Industry in Kaur Regency, 2012−2015
Lapangan Usaha 2012 2013 2014x 2015xx Industry (1) (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4.10 5.62 5.09 5.05 Agriculture, Forestry, and Fisheries Pertambangan dan Penggalian Mining and Quarrying 2.62 0.55 1.92 5.04 Industri Pengolahan 1.89 3.50 1.57 2.86 Manufacturing Industries Pengadaan Listrik dan Gas -5.80 -12.85 10.11 40.01 Electricity and Gas Supply Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1.60 1.24 1.30 0.72 Water Supply, Waste Management, and Recycling Konstruksi 5.95 9.42 7.16 9.52 Construction Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Wholesale and Retail Trade, Cars and 4.34 2.55 4.36 3.33 Motorcycles Reparation Transportasi dan Pergudangan Transportation and Warehousing 1.95 7.38 6.68 8.06 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Hotel and Restaurant 1.98 8.85 6.25 9.89 Informasi dan Komunikasi Information and Communication 3.36 1.23 4.64 6.53 Jasa Keuangan dan Asuransi Financial Service and Insurance kaurkab.bps.go.id7.19 7.07 5.16 10.27 Real Estate Real Estate 0.18 2.75 3.30 4.94 Jasa Perusahaan Company Services 1.90 7.11 3.96 13.57 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Administration, Defence 6.71 8.63 6.12 13.31 and Compulsory Sosial Securuty Jasa Pendidikan 6.52 4.32 5.07 4.08 Education Services Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Health 2.73 5.03 4.90 12.74 Service and Social Activities Jasa lainnya 2.98 1.23 5.24 12.86 Other Services
Produk Domestik Regional Bruto 4.04 5.25 4.96 6.10 Gross Regional Domestic Bruto
Sumber : BPS Provinsi Bengkulu Source : BPS – Statistics of Bengkulu Province Keterangan : ˣ Angka Sementara-Preliminary Figure Note : ˣˣ Angka Sangat Sementara-Very Preliminary Figure
232| Kaur Regency in Figures 2016 PENDAPATAN REGIONAL
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 233 REGIONAL INCOME
kaurkab.bps.go.id
234| Kaur Regency in Figures 2016 PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN
13 PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN
REGENCY/MUNICIPAL COMPARISON
kaurkab.bps.go.id
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 235 REGENCY/MUNICIPAL COMPARISON
kaurkab.bps.go.id
236| Kaur Regency in Figures 2016 PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN
ULASAN DESCRIPTION
Perbandingan antar kabupaten ini, Comparison between regency menyajikan gambaran informasi provides a snapshot of informationon kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu regencies/municipality in Bengkulu yang antara lain mencakup data jumlah Province, that includes the population penduduk, laju pertumbuhan PDRB atas data, growth rate of GRDP at 2010 dasar harga konstan 2010 dan jumlah constant market price and the number penduduk miskin. of poor. Jumlah penduduk Kabupaten Kaur The population of the Regency Kaur pada tahun 2015 tercatat 115.805 jiwa. in 2015 recorded 115 805 inhabitants. Jika dibandingkan kabupaten/kota lain When compared to other regencies/ di Provinsi Bengkulu, jumlah penduduk municipalities in the province of Kabupaten Kaur termasuk urutan ketiga Bengkulu, the population of Kaur terendah dari 10 kabupaten/kota yang Regency is the third lowest of the 10 ada. Sedikit lebih tinggi dari Kabupaten regencies/municipalities. Slightly higher Lebong dan Bengkulu Tengah. than Lebong and Bengkulu Tengah Sementara itu apabila dibandingkan Regency. persentase jumlah penduduk miskin Meanwhile, if compared to the antar kabupaten/kota di Provinsi percentage of poor people among the Bengkulu pada tahun 2015, maka regencies/municipalities in Bengkulu persentase penduduk kaurkab.bps.go.id miskin di province in 2015, the percentage of poor Kabupaten Kaur berada di urutan people in the Regency Kaur are in the tertinggi jika dibandingkan highest order when compared to other kabupaten/kota lain di Provinsi regencies/municipalities in the province Bengkulu meski secara nilai absolut of Bengkulu although in absolute value, termasuk urutan kelima terendah. including the lowest fifth.
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 237 REGENCY/MUNICIPAL COMPARISON
Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu, Tabel 2011‒2015 13.1 Table Population by Regency/Municipality in Bengkulu Province, 2011‒2015
Kabupaten/Kota 2011 2012 2013 2014 2015 Regency/Municipality (1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Bengkulu Selatan 145 153 146 891 148 854 150 601 152 194 2. Rejang Lebong 250 608 250 986 253 020 254 583 256 094 3. Bengkulu Utara 261 665 268 921 275 858 281 699 287 439 4. Kaur 109 569 110 921 112 894 114 398 115 805 5. Seluma 176 193 178 689 181 242 183 420 185 587 6. Mukomuko 158 164 161 087 168 654 172 882 177 131 7. Lebong 100 751 102 126 105 421 107 296 109 190 8. Kepahiang 126 798 127 047 129 706 131 016 132 415 9. Bengkulu Tengah 99 855 101 028 104 179 106 017 107 791 10. Kota Bengkulu 313 324 319 098 334 529 342 876 351 298
Bengkulu 1 742 080 1 766 794 1 814 357 1 844 788 1 874 944
Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Source: Indonesia Population Projection 2010–2035
kaurkab.bps.go.id
238| Kaur Regency in Figures 2016 PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Kecamatan di Kaur Regency Tabel (persen), 2011‒2015 13.1 Table Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Subdistrict in Kaur Regency (percent), 2011‒2015
Kabupaten/Kota 2011 2012 2013 2014* 2015** Regency/Municipality (1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Bengkulu Selatan 6,58 6,44 6,13 5,56 5.14 2. Rejang Lebong 6,10 6,39 5,31 5,75 5.16 3. Bengkulu Utara 6,94 6,57 5,96 5,23 4.75 4. Kaur 5,08 5,45 5,05 4,98 4.96 5. Seluma 6,44 6,40 5,81 5,49 4.34 6. Mukomuko 5,73 6,24 6,69 6,45 5.68 7. Lebong 5,58 5,43 5,56 5,59 4.99 8. Kepahiang 6,35 6,34 6,33 6,01 5.76 9. Bengkulu Tengah 5,57 6,12 5,44 5,77 5.07 10. Kota Bengkulu 7,25 6,94 6,07 6,05 6.05 Bengkulu 6.83 6.07 5.48 5.14 5.14
Sumber : BPS Provinsi Bengkulu Source : BPS – Statistics of Bengkulu Province Keterangan : ˣ Angka Sementarakaurkab.bps.go.id-Preliminary Figure Note : ˣˣ Angka Sangat Sementara-Very Preliminary Figure
Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 | 239 REGENCY/MUNICIPAL COMPARISON
Tabel Jumlah Penduduk Miskin di Kabupaten Kaur (ribu), 2011‒2015 13.3 Table Number of Poor People in Kaur Regency (thousand), 2011‒2015
Kabupaten/Kota 2011 2012 2013 2014 2015xx Regency/Municipality (1) (2) (3) (4) (5) (6)
Bengkulu Selatan 32.82 33.60 33.73 33.07 35.50 Rejang Lebong 42.18 43.10 46.84 45.85 45.47 Bengkulu Utara 37.77 38.70 40.20 39.49 40.99 K a u r 24.46 25.10 26.33 25.19 27.42 Seluma 36.92 37.80 39.71 38.94 42.52 Muko Muko 21.06 21.60 22.04 21.71 23.71 Lebong 12.57 12.90 13.65 13.40 13.40 Kepahiang 19.09 19.50 20.97 20.55 22.22 Bengkulu Tengah 6.50 6.70 7.58 8.75 8.70 Kota Bengkulu 69.99 71.50 72.41 69.54 74.59 Bengkulu 303.35 310.50 323.45 316.50 334.52
Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Source: National Socio Economic Survey kaurkab.bps.go.id
240| Kaur Regency in Figures 2016