Implementasi Manajemen Teknik Penyiaran Digital Di
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
IMPLEMENTASI MANAJEMEN TEKNIK PENYIARAN DIGITAL DI LPP TVRI JAKARTA ISSN 2460-9153 Susilowati Jurnal Ilmiah Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta Email: [email protected] Teknik Studio Sekolah Tinggi Multi Media “MMTC” Yogyakarta Volume 4 Nomor 2 September 2018 Abstrak: Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mekanisme siaran digital, kebijakan program siaran, serta sumber daya manusia Seksi Teknik Peralatan Studio dalam mengelola siaran televisi digital di LPP TVRI Jakarta. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan dari perilaku yang diamati. Penelitian kualitatif melibatkan aktivitas-aktivitas seperti wawancara, mengobservasi perilaku tertentu, mempelajari dokumen daftar isi tertulis, atau memeriksa visual image. Kerangka berpikir yang digunakan pada penelitian ini adalah konsep Van Meter Horn dalam Wahab (1997: 20), Terry dalam Morissan (2012: 23), dan Harrington Emerson dalam Hasibuan (2012: 3). Penelitian ini menemukan bahwa mekanisme siaran digital diawali dari pembuatan Implementasi Manajemen Teknik Penyiaran Digital di LPP TVRI Jakarta konten program acara yang berupa kaset yang di-ingest, sedangkan yang berupa Susilowati file data dipindahkan ke server. Proses selanjutnya adalah di automation untuk dijadikan rundown siap siar yang dikirim ke ruang master control untuk seterusnya Penerapan Konvergensi Media Di LPP TVRI Nasional Jakarta dikirim ke pemancar untuk disiarkan. Output program siaran dibagi menjadi 4 Aprilina Dwi Astuti rancangan siaran dengan materi yang berbeda sesuai jumlah channel dalam siaran digital. SDM di Seksi Teknik Peralatan Studio dan Penyiaran banyak yang sudah Pengembangan Dimmer Outdoor dan Indoor Sistem UPS Pengganti Listrik berusia lebih dari 55 tahun sehingga banyak yang kurang menguasai peralatan Haryo Tamtomo Ariyanto, Imam Subechi teknologi siaran digital yang menggunakan automation. Kata kunci: siaran digital, mekanisme, automation Sistem Audio Recording di RRI Surakarta Jawa Tengah Sunarsa Abstract: The main purpose of this research is to find out the mechanism of digital broadcasting, broadcast program policies, and human resources of the Studio Master Control Room (MCR) Televisi dalam Penyiaran Program Acara TVRI Jawa Barat Equipment Engineering Section in managing digital television broadcasts at LPP Karna TVRI Jakarta. This research method used a qualitative approach, which is a research procedure that produces descriptive data in the form of written or verbal words from people and from observed behavior. Qualitative research involves activities such as interviews, observing certain behaviors, studying written documents, or examining visual images. The thinking framework used in this study is the concept of the Vane Meter Horn in Wahab (1997: 20), Terry in Morisson (2012: 23), and Harrington Emerson in Hasibuan (2012: 3). This study found that the mechanism of digital broadcasting was initiated from the creation of ingested cassette program content, while those in the form of data files were transferred to the server. The next process is in the automation to be made ready broadcast rundown which is sent to master control room, and then sent to the transmitter to be broadcasted. The broadcast program output is divided into 4 broadcast designs with different material according to the number of channels in digital broadcasts. Many human resources in the Studio and Broadcasting Equipment Engineering Section are more than 55 years old, so many of them have lack the the mastery of digital broadcast technology equipment that uses automation. This research can broaden the insight, experience, and knowledge of researchers and readers regarding the mechanism of digital broadcasting, broadcast program policies, and human resources of the Studio Equipment Engineering Section in managing digital television broadcasts. Keywords: digital broadcast, mechanism, automation Jurnal Ilmiah Teknik Studio | Volume 4 Nomor 2 September 2018 63 Implementasi Manajemen Teknik Penyiaran Digital Implementasi Manajemen Teknik Penyiaran Digital Di LPP TVRI Jakarta Di LPP TVRI Jakarta PENDAHULUAN Mengingat berbagai keterbatasan yang ada mayoritas masih menggunakan televisi Teknik Peralatan Studio dalam mengelola Siaran televisi digital di Indonesia sudah pada peneliti, maka penelitian hanya terfokus analog maka untuk dapat menangkap siaran siaran televisi digital di LPP TVRI Jakarta. tidak dapat ditolak lagi keberadaannya. Hal pada masalah mekanisme siaran digital, televisi digital harus menggunakan alat Selanjutnya penelitian ini bertujuan untuk tu sesuai dengan kebijakan pemerintah program acara dan sumber daya manusia tambahan yang bernama Set Top Box mengetahui mekanisme siaran digital di LPP melalui Kementerian Komunikasi dan yang menangani siaran digital. Kesiapan (decoder). Selain ditunjang oleh teknologi TVRI Jakarta, untuk mengetahui kebijakan Informatika yang telah menerbitkan lembaga penyiaran TVRI ini perlu menjadi penerima yang mampu beradaptasi dengan program siaran digital di LPP TVRI Jakarta, Peraturan Menteri Nomor 5 Tahun 2016 perhatian bagi Kementerian Komunikasi dan lingkungan yang berubah, televisi digital perlu serta untuk mengetahui Manajemen Sumber tentang Uji Coba Teknologi Telekomunikasi, Informatika sebagai satu kesatuan mata ditunjang oleh sejumlah pemancar yang Daya Manusia Seksi Teknik Peralatan Studio Informatika, dan Penyiaran. Uji coba siaran TV rantai penyiaran digital yang tak terpisahkan. membentuk jaringan berfrekuensi sama atau dalam mengelola siaran Televisi Digital di LPP digital dilaksanakan oleh Kementerian Bagi sebagian kalangan, perubahan dari SFN (single frequency network) sehingga TVRI Jakarta. Kominfo dengan melibatkan para pemangku analog ke digital dalam industri televisi daerah cakupan dapat diperluas. kepentingan yaitu KPI, LPP (Lembaga merupakan sebuah solusi dari keterbatasan Sementara itu di LPP TVRI Jakarta saat ini KAJIAN PUSTAKA Penyiaran Publik) TVRI, penyedia konten dan spektrum yang ditawarkan televisi analog. Hal siarannya dituntut untuk menyiarkan siaran Konsep Implementasi industri perangkat. Uji coba siaran televisi ini dikarenakan televisi digital bersifat analog dan digital, sesuai dengan peraturan Secara umum implementasi diatikan digital terestrial bersifat non komersial dan multicasting dimana sejumlah sinyal televisi kominfo yang mewujudkan siaran simulcast ( sebagai pelaksanaan atau penerapan. Kata dengan masa laku uji coba selama 6 (enam) dikirim dalam satu kanal. Di samping itu, siaran digital dan analog) sampai dengan implementasi berasal dari Bahasa Inggris “to bulan dan dapat diperpanjang. televisi digital akan memberikan gambar dan tahun 2018 yang mewajibkan semua siaran implement” yang berarti to provide the means Memorandum of Understanding (MoU) suara yang lebih tajam, serta kemampuan televisi harus digital. Sekarang ini LPP TVRI for carrying effect to (menimbulkan antara LPP TVRI dengan Penyedia Konten untuk menyimpan, memanipulasi dan Nasional Jakarta, peralatan penunjang teknik dampak/akibat sesuatu). Van Meter Horn digital, ditetapkan pada tanggal 9 Juni 2016 di mendistribusikan konten yang lebih mudah siaran semuanya sudah digital, keculi hanya dalam Wahab (1997: 20) mendefinisikan Kementerian Kominfo. Wilayah layanan yang jika dibandingkan dengan televisi analog. pada peralatan pemancar yang mempunyai 2 implementasi secara spesifik, yaitu: “those dapat dilakukan uji coba, terbangun Begitu pentingnya transformasi dari peralatan yaitu sistem analog dan sistem action by public or private individuals (or infrastruktur multiplexing TVRI sebanyak 20 penyiaran analog ke digital, sebagian digital. group) that are directed at the achievement of lokasi, diantaranya adalah LPP TVRI Jakarta kalangan menyebutnya sebagai “digital Adanya road map yang menjadikan tahun objectives set forth in the prior policy dan beberapa LPP TVRI daerah. Untuk itu quantum leap in television technology” 2017 masih simulcast dan tahun 2018 sudah decisions”. Artinya: “tindakan-tindakan yang penulis memilih LPP TVRI nasional Jakarta, (Given, 2007: 278). swich off to digital tersebut, kemudian dilakukan oleh individu-individu atau karena LPP TVRI Nasional Jakarta menjadi Keuntungan yang didapatkan dari menarik minat peneliti untuk mengetahui kelompok-kelompok pemerintah ataupun pioner siaran digital untuk LPP TVRI . p e l a k s a n a a n d i g i t a l i s a s i p e ny i a ra n implementasi menejemen siaran digital di LPP swasta yang diarahkan agar tetap tercapainya Teknik siaran TV digital membawa diantaranya kualitas penerimaan yang lebih TVRI nasional Jakarta. Oleh karena itu peneliti tujuan-tujuan yang telah digariskan dalam perombakan yang besar pada lembaga baik, bisa menambah content khusus karena mencoba meneliti tentang mekanisme siaran keputusan kebijakan. Dengan demikian penyiaran televisi. LPP TVRI dituntut siap out put siaran televisi digital dapat digital, konten program baik untuk siaran pengertian implementasi dapat dikatakan untuk mengadakan perubahan dalam proses menyiarkan beberapa channel sesuai yang analog maupun digital, serta Sumber Daya sebagai suatu tindakan untuk melaksanakan penyiaran terkait dengan Sumber Daya diinginkan. Di samping itu sistem digitalisasi Manusia teknik yang menanganinya. sebuah proses atau aktifitas baru dengan Manusia (SDM), Program Acara (Konten), juga akan lebih efisien dalam penggunaan Berdasarkan latar belakang di atas, maka dampak dapat menerima tindakan