NASIONALISME 08128827134 Agustus 2019

8/13/2019

Utama Andri Arjita, ST.,MT.

Pusdiklat Badan Pusat Statistik Jln. Raya Jagakarsa No. 70, Lenteng Agung, Jakarta Pelatihan Dasar Calon PNS Angkatan Ke-37 Telp. (021) 7873781-83

NASIONALISME 08128827134 Agustus 2019

56415E3A Utama Andri A., ST., MT. [email protected] @utamaandri

utama.andri

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

PERKENALAN

1. Sebutkan No. absen dan Nama, Unit kerja 2.Sebutkan masalah nasionalisme yg ada di masyarakat saat ini dan yang ada dalam melaksanakan tugas Anda dan alasannya 3. Yang menerima bola memperkenalkan teman sebelah kanan dan kiri serta menyebutkan sifat baiknya yang paling disukai

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Tujuan Pembelajaran NASIONALISME

Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta mampu • Chauvinisme mengaktualisasikan Pancasila sebagai nilai-nilai dasar nasionalisme dalam pelaksanaan tugas jabatannya. • Nasionalisme Pancasila • Rasa kebangsaan  Wawasan Kebangsaan  INDIKATOR HASIL BELAJAR (Peserta dapat) : Semangat kebangsaan/ 1. Memahami peranan Pancasila dalam menumbuhkan nasionalisme ASN; Patriotisme 2. Memahami fungsi dan peran ASN sebagai pembuat dan pelaksana kebijakan publik; 3. Memahami peran ASN sebagai pelayanan publik 4. Memahami fungsi ASN sebagai perekat dan pemersatu bangsa

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

1 8/13/2019

Unsur Wasbang Wawasan Nusantara

• Wadah(organisasi) • Nusantara  konsep kewilayahan nasional terdiri • Isi dari pulau-pulau yang dihubungkan oleh laut • Tata Laku • Wawasan Nusantara  konsep politik bangsa Indonesia yang memandang Indonesia sebagai satu kesatuan wilayah, yang menyatukan bangsa dan negara secara utuh menyeluruh mencakup segenap bidang kehidupan nasional yang meliputi aspek POLTEKSOSBUDKAM

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Peta Kompetensi Materi Media meracuni kita

ASN yang mampu dmengaktualisasikan wawasan kebangsaan dan jiwa Nasionalisme dalam menjalankan profesinya Persepsi kita terhadap sebagai pelayanan publik yang berintegritas sesuatu akan mempengaruhi cara Pelaksana Pelayanan Perekat dan kita memperlakukan Kebijakan Publik Publik Pemersatu Bangsa sesuatu.

SILA 1 SILA 2 SILA 3 SILA 4 SILA 5

ASN yang memahami dan memiliki kesadaran mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam pelaksanaan tugasnya

ASN yg memiliki Nasionalisme yang kuat Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

* Smith, L.C., The World in 2050, Four Forces Shaping Civilization’s Northern Future,

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] London, Penguin Books Ltd., 2011 Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

2 8/13/2019

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

3 8/13/2019

PETA KONFLIK DUNIA 2013 PEAK OIL THEORY

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

KONDISI INDONESIA DARI PERSPEKTIF ANCAMAN

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

4 8/13/2019

Pelanggaran wilayah oleh kapal ikan Tiongkok yg dikawal Coast Guard Tiongkok

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

PERNYATAAN PEMIMPIN TIONGKOK MERESPONI KEPUTUSAN ARBITRASE (Rabu, 13 Juli 2016)

• PRESIDEN XI JINPING  "Kedaulatan wilayah & hak maritim" tiongkok di laut tdk akan dipengaruhi keputusan "dgn cara apapun“. • WAKIL MENLU LIU ZHENMIN  Tiongkok memiliki hak menetapkan zona pertahanan udara bagi seluruh pesawat asing yg hendak menggunakan wilayah udara laut tiongkok selatan & mereka harus meminta izin kepada otoritas tiongkok sebelum melintasi wilayah itu.

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

5 8/13/2019

ANCAMAN TERORISME ANCAMAN NARKOBA

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Fakta Permasalahan Narkoba Fakta Permasalahan Narkoba

Bisnis narkoba menghasilkan Maraknya peredaran narkoba di 1,6 jt Coba uang yg sangat besar, Lapas , bandar dapat 5,1 jt jiwa jiwa pakai menggiurkan banyak pihak beroperasi dari dalam Lapas (2 %) Narkoba mudah masuk 15.000 Jiwa meninggal 1,4 jt Teratur khususnya melalui jalur laut Peredaran sudah merambah setiap tahun, Jumlah dan sungai-sungai hingga ke desa-desa , bahkan korban melebihiteroris jiwa pakai siswa SD sudah menjadi sasaran Masih rendahnya niat para 943 rb penyalahguna untuk pulih Pecandu jiwa Modus operandi peredaran narkoba yang berubah-ubah Tingginya angka Jumlah prevalensi penyalahguna narkotika yang tinggi coba pakai dan teratur pakai mengakibatkan Indonesia menjadi negara sasaran Indonesia peredaran gelap narkotika. *Sumber: Jurnal Data P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, & Peredaran Gelap Narkoba) BNN, 2016 Darurat Narkoba !! Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

KATEGORI PENYALAH GUNA BERDASARKAN PEKERJAAN PERSAINGAN EKONOMI

KEPERCAYAAN KONSUMEN TERTINGGI NOMOR 3 DI DUNIA INDEKS KEPERCAYAAN KONSUMEN SEBESAR 115

PELAJAR & TIDAK PEKERJA MAHASISWA BEKERJA SWASTA DAN 27,32 % 22,34% PEMERINTAH SUMBER: www.indonesia-investments.com & www.m.tempo.co 50,34%

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

6 8/13/2019

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

PERSPEKTIF ANCAMAN Invisible Hands indonesia Mendesain bentuk opini

• Darwin Melemahkan • LCS • FPDA kehidupan • Narkoba berbangsa dan • Teroris bernegara • Persaingan Ekonomi

Didesain dari luar

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Kekayaan alam Indonesia suatu saat nanti akan membuat iri negara-negara di dunia

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

7 8/13/2019

Kaya akan sumber daya alam justru dapat menjadi petaka buat kita

Bagaimana cara mengatasinya..? Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah;

Perjuanganmu akan lebih sulit Karena melawan bangsamu sendiri

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Wasbang  Ketahanan Nasional Kedudukan Wawasan Kebangsaan • Dalam rangka pencapaian Tujuan Nasional, Ajaran yang diyakini kebenarannya oleh seluruh diperlukan Ketahanan nasional, yaitu suatu rakyat dengan tujuan agar tidak terjadi penyesatan dan kondisi dinamik kehidupan Nasional yang penyimpangan dalam rangka mencapai dan terintegrasi yang harus diwujudkan pada suatu mewujudkan tujuan nasional. saat, yang mampu menghadapi dan mengatasi: Wawasan Kebangsaan dalam paradigma nasional dapat – Tantangan dilihat dari hirarkhi paradigma nasional sbb: – Ancaman 1 Pancasila (dasar negara)  Landasan Idiil – Hambatan dan 2 UUD 1945 (Konstitusi negara)  Landasan Konstitusional 3 Wasantara (Visi bangsa)  Landasan Visional – Gangguan. 4 Ketahanan Nasional (Konsepsi Bangsa)  Landasan Konsepsional Permendagri No. 71 Tahun 2012 Tentang Pedoman Pendidikan Wawasan Kebangsaan

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

8 8/13/2019

Nasionalisme tanpa batas (12:22) Guru Teladan (19:58)

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

NASIONALISME Sila Ke-1

POLA PIKIR,POLA SIKAP, POLA TINDAK MENAMPILKAN CITRA KETUHANAN KESETIAAN TERTINGGI SESEORANG DIBERIKAN KEPADA NEGARA DAN BANGSANYA.

SEDANGKAN NASIONALISME PANCASILA ADALAH CARA PANDANG ATAU PAHAM KECINTAAN MANUSIA INDONESIA TERHADAP BANGSA DAN TANAH AIRNYA YANG DIDASARKAN PADA NILAI-NILAI PANCASILA

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

• Eropa tdk mampu toleransi  pemisahan • Belanda di jajah oleh Raja Filip II (1555 – 1598 M)  Kerajaan Katolik Spanyol wilayah berdasarkan agama • Pembunuhan besaran thp penganut Protestan • Paus Alexander VI. Perjanjian Tordesilas 1494 (1567 M) M (Imperealisme Barat) Bangsa-bangsa • Protestan Belanda membentuk Pemerintahan diluar Negara Gereja dinilai sbg terranullius Republik Belanda (RBS), 1588 M  dibentuk VOC 1602 M (wilayah tak bertuan) • Perang 80 tahun, 1567-1648 M • Kerajaan Spanyol  Wilayah Barat • Perjanjian Augsburg, 1555 M (berakhir perang • Kerajaan Portugis  Wilayah Timur agama)  Isinya : Cujus Regio, Ejus Religio (Setiap raja berhak memiliki agamanya masing-masing

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

9 8/13/2019

• Sampai abad ke-16 M, Barat blm mengerti “India”. Tahu setelah • Napoleon menguasai Belanda, mengangkat Colombus(spanyol) berlayar ke arah barat menemukan India, padahal Kep. Bahama, penduduk aslinya Indian. adiknya jadi raja, Louis Bonaparte (1806 M)  • Dikuasai Malaka 1511 M Menugaskan Daendels ke Jawa  diganti oleh Wilayah Luas Wilayah Wilayah Luas Wilayah Inggris Raya 244,045 Swiss 41,280 Jansen Romania 237,500 Denmark 43,069 Yunani 131,944 Belanda 41,160 Sumatera dan Pulau Sekitarnya 473,605 Belgia 30,513 • Perjanjian dgn Inggris. Menyerahkan Austria 83,853 Perancis 547,026 Portugal 92,082 kekuasaan sementara kepada inggris  Spanyol 504,782 Jawa dan Madura 132,174 Swedia 449,964 Jawa Barat 44,170 Kalimantan 549,424 Jawa Tengah 34,966 Jansen kpd Raflles (18 September 1811) Jawa Timur 47,921 Jerman 346,784 Norwegia 386,640 Vatikan 0.44 Polandia 312,677 Monaco 1.81 Italia 301,225 Luksemburg 2.59 Sumber: B.H.M Vlekke “Nusantara a History of Indonesia” Papua 421,225 DIY Yogyakarta 3,142

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Perhatikan Sejarahmu, untuk hari esokmu • Sejarah Ketuhanan di Nusantara Islam : • Abd. Ghofur, M. Ag. JURNAL USHULUDDIN Vol. XVII No. 2, Juli 2011  • R.K.H Abdullah bin Nuh. Sejarah Islam di Jawa Barat Hingga Zaman Keemasan Islam Islam masuk ke Nusantara menurut S.M.N. Al-Attas, Fattimi, Hasyimi Banten  abad ke 7 M dan Hamka pada abad ke-7 dan 8 M. Islam Berkembang baru dimulai abad • Gustave Le Bon 1956. La Civilisation-des Arabes. Cetakan ketiga hlm 95  ke-13 M. ke sebagian wilayah Nusantara. Sedangkan Islam menjadi perdagangan bukan hanya Arab tapi juga barang dari Afrika, India, dsb. kekuatan politik memasuki pada abad ke-15 M • T.W. Arnold. The Preaching of Islam  Sejarah da’wah Islam pada abad ke-2 H • Sir Thomas Arnold dan Alfred Guilaume 1965. The Legacy of Islam, Oxford • Teori Gujarat (India / Syi’ah)  Prof. Dr. C. Snouck Hurgronje (Belanda)  University Press  Pada peta bumi karya Al Biruni 973-1048, Pakar Geografi Dibantah oleh Prof. Dr. Buya Hamka Muslim menuliskan nama Samudra India sebenarnya adalah Samudra Persia. • Teori Persia  Prof. Dr. Abubakar Atjeh  masuk dari Persia dan • Prof. Dr. D.H Burger dan Prof. Dr. Prajudi. Sejarah Ekonomis Sosiologi Indonesia bermazhab Syiah  Jalan perniagaan laut antara Arab, India, Cina, Nusantara Indonesia telah terjalin sejak abad pertama SM • Teori Cina  Prof. Dr. Slamet Mulajana  Dibantah oleh Prof.Dr.Drewes • J.C Van Leur. Indonesian Tradce and Society sumber berita dari Dinasti Tang • Teori Maritim  N.A Baloch. The Advent of Islam in Indonesia. Islam 618-907 M menyatakan thn 674 M di Pantai Barat Sumatera telah ada masuk Tahun ke 1 H atau 7 M. Dakwah Islam selama 5 Abad. Buktinya settlement(hunian bangsa arab islam) yang menetap di sana keterangan Drs. Ibrahim Buchari pada Nisan ulama Syaikh Mukaiddin di • Pulau Nikobar  Andaman  Maladewa  Malaka Baros, Tapanuli bertuliskan 48 H / 670 M • Kekuasaan Pasar  Medan penyampaian ajaran Islam  Bahasa Melayu Pasar

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Dinar Kesultanan Goa 1669 – 1674 M Perak VOC 1747 M Kunjungan Duta Besar Banten ke Inggris Thn 1682 Sisi Muka tertera huruf Arab : As Sultan Amir Hamzah Koleksi Museum Nasional Sisi Belakang tertera huruf Arab : Haladaulah Malik wa Sultan Amin Sisi Muka tertera huruf Arab : Al Jazirat jawa Al Kabir Sisi Belakang tertera huruf Arab : Derham Min Kompeni SIR Abdul Banten dan koin bertuliskan Pangeran Ratu ing Bantam Welandawi (Dirham dari Kompeni Belanda TANGGAL 11 Desember 2003 kantor berita Reuters, Inggris, memberitakan tentang penemuan koin-koin misterius asal Banten. "Satu ikat koin-koin yang berasal dari Jawa, Indonesia, telah ditemukan tertanam dalam lumpur di pinggiran Sungai Thames, London." Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

10 8/13/2019

• Kerajaan Hindu Majapahit (1294 M) • Kesultanan Samudra Pasai (1275 M) • Hindu Majapahit runtuh akibat serangan Raja Girindrawardhana (Kerajaan Hindu Kediri 1478 M) • M.C Ricklefs. 1991. Sejarah Indonesia Modern  Toleransi antar umat beragama. Bukti : makam Sunan Gunung Jati Vs Portugis (22 Juni 1527 M) orang jawa muslim di dekat situs istana kerajaan hindu Majapahit.

• Perkembangan Islam Nusantara : Wirausaha Arab Sunan Giri Vs Belanda VOC di Surabaya  Wiraniagawan India  Cina

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Uskup Semarang Mgr. Albertus Soegijapranata Uskup pribumi pertama diangkat T.B. Simatupang Presiden Soekarno menjadi Pahlawan Nasional 1920-1990 pada tahun 1963

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Laksamana Muda John Lie, The Indonesian National Hero (08:03)

Frans Kaisiepo (Irian) Laksamana Muda John Lie Sam Ratulangi 1921-1979 1911-1988 1890-1949

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

11 8/13/2019

Perhatikan Sejarahmu, untuk hari esokmu

• Satu2 bangsa yg terjajah di Asia Tenggara. Proklamasinya menggunakan Bahasa sendiri, bukan Bahasa penjajah • Istilah “Nasional”  Oleh Centraal Sjarikat Islam, dalam National Congres Centraal Sjarikat Islam Pertama – 1e Natico di Bandung, 17-24 Juni 1916 • Istilah “Indonesia”  Oleh Dr. Soekiman Wirjosandjojo dgn mengubah Indische Vereniging menjadi Perhimpoenan Indonesia, 1925 di Belanda • ANEH : tgl jadi Boedi Oetomo 20 Mei 1908 jadi hari kebangkitan nasional  Keputusan Kabinet Hatta thn 1948 • Kongres Boedi Oetomo di Solo, 1928  menolak pelaksanaan cita-cita I Gusti Ngurah Rai persatuan Indonesia. Mempertahankan Djawanisme. Melalui media Djawi Hisworo menghina Agama tertentu(Islam). Bubar thn 1931, berubah jadi Partai Indonesia Raja  Api Sejarah 1. hal. 339, hal. 497 • Hardiknas 2 Mei  Taman Siswa 1922 ??? (perkumpulan Kebatinan seloso Kliwon)

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Ketuhanan dalam perumusan pancasila • TNI dari mantan Tentara PETA. 68 Batalyon – • Jumat Legi, 9 Ramadhan 1364 H / 17 Agustus 1945 Daidan, Mayoritas Daidancho – Komandan • Perumus : Wachid Hasjim(NU), Ki Bagoes Hadikoesoemo & Batalyon adalah Ulama Kasman Singodimedjo (Muhammadiyah), M. Toekoe Hasan(Aceh)

R.K.H Abdullah Bin Nuh Soedirman Komandan Batalyon – Daidancho Tentara PETA Komandan Batalyon – Daidancho Tentara PETA Di Jampang Kulon Sukabumi Jabar Di Purwokerto. Guru Muhammadiyah

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Perspektif Teoritis Nilai Ketuhanan

E.F.E Douwes Dekker Danoedirjo • Twin Tolerations  Institusi Agama dan Setiaboedhi Negara menyadari batas otoritasnya lalu (Indische Partij) mengembangkan toleransi sesuai fungsinya • Diferensiasi  Pembedaan, bukan pemisahan “Jika tidak Karena sikap dan semangat perjuangan para ulama, sudah lama patriotism di kalangan bangsa kita mengalami kemusnahan”

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

12 8/13/2019

Sri Sultan HB IX ditilang di Pekalongan

• Brigadir Royadin

Pancasila  Nilai ketuhanan, Bukan negara sekuler, Bukan negara agama

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Diskusi Kelompok Sila ke 1 Ketuhanan: Yang Maha Esa

SEBAGAI JATI DIRI HASIL YANG DICAPAI WUJUD NYATA DALAM 1. Menurut anda bagaimana cara yang tepat PERILAKU SEHARI-HARI BANGSA (OUTPUT) (OUTCOME) untuk dapat menginternalisasi nilai-nilai - Bisa membedakan baik • Jujur dan mempunyai Pancasila sehingga dapat diimplementasikan BANGSA YANG AGAMIS dan buruk integritas • Hormat pada hak orang lain - Bisa membedakan halal ke dalam kehidupan sehari-hari? dan haram • Hormat pada aturan & hukum masyarakat - Bisa membedakan yang 2. Tantangan apa saja yang dihadapi oleh hak dan yang batil • Punya etika, sebagai prinsip dasar dalam kehidupan bangsa berkaitan dengan nasionalisme sehari-hari • Tidak korupsi dan tingkah bangsa? laku koruptif lainnya • Sabar 3. Berikan Role Model Untuk Setiap Sila dalam • Jiwa besar • Berprasangka baik Pancasila

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Sila ke-2 Sila Ke-2

KEMANUSIAAN • Nenek moyang pelaut  Perahu sistem cadik • Politik Etis Belanda (Pendidikan, Irigasi, Transmigrasi) • 10 Des ’48  Universal Declaration of Human Rights  Jaminan HAM. • Blok Barat dan Timur, Non Blok. • Universalisme dan Partikularisme • Belum Nasionalis jika blm menunjukkan jiwa kemanusiaan

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

13 8/13/2019

Injit-Injit Semut

Injit-injit semut, siapa sakit naik di atas • Konsekuensi ke dalam  melindungi segenap Injit-injit semut, walau sakit jangan di lepas bangsa indonesia • Konsekuensi ke luar  Ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial

Kecerdasan emosi. Ketika mencubit tangan orang, kita pasti tertawa, sebentar lagi kita ke atas. Begitu ke atas, di kencangkan cubitan kita. Ketika kita menyakiti orang lain, sebenarnya yang sakit adalah kita sendiri

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Suster Apung (15:13)

Yap Thiam Hien

R. Otto Iskandardinata

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Sila ke-3 Sila ke 2 Kemanusiaan: yang Adil dan Beradab Persatuan INDONESIA

WUJUD NYATA DALAM SEBAGAI JATI DIRI HASIL YANG DICAPAI PERILAKU SEHARI-HARI BANGSA (OUTPUT) (OUTCOME)

BANGSA YANG - Berlaku adil • Toleran MENGHORMATI HAK - Menghormati hak azasi • Tidak Dzalim AZASI MANUSIA orang lain • Sopan/santun • Saling tolong menolong

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

14 8/13/2019

Perspektif kebangsaan

• Negara Kepulauan (Archipelago)

• Penjajahan Eropa (Gospel, Gold, Glory) Modernis memandang dunia • Nasionalisme Purba dan Nasionalisme Tua formasia politik yang heterogen menjadi lenyap Perenialis dengan hadirnya negara bangsa bisa ditemukan di bangsa berbagai zaman sebelum periode modern

Primodialis Sebuah pemberian historis Etnosimbolis yang terus hadir dalam sejarah manusia dan Gabungan dari ketiganya memperlihatkan kekuatan inheren pada masa lalu dan generasi masa kini

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

GAMES MENYUSUN BUJUR SANGKAR ATURAN MAIN : Sila ke 3 Persatuan: Indonesia - TIDAK BOLEH BERBICARA WUJUD NYATA DALAM SEBAGAI JATI DIRI HASIL YANG DICAPAI - TIDAK BOLEH MENGAMBIL MILIK ORANG LAIN PERILAKU SEHARI-HARI BANGSA (OUTPUT) - TIDAK BOLEH MEMINTA KEPADA ORANG LAIN (OUTCOME) BANGSA YANG CINTA - Siap sedia membela • Rukun & Damai - HANYA BOLEH MEMBERI DAN MENERIMA negara TANAH AIR • Menjaga keutuhan - BUJUR SANGKAR TERDIRI DARI 7 POTONGAN - Siap sedia membela bangsa kehormatan bangsa • Menjunjung tinggi KERTAS - Siap sedia menjaga kehormatan bangsa dan kesatuan dan persatuan negara.

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Sila ke-4 “Gerombolan manusia, meskipun agamanya berwarna macam- Permusyawaratan macam, meskipun Bahasa bermacam- macam, meskipun asal turunannya bermacam- macam, asal gerombolan manusia itu mempunyai kehendak untu hidup Bersama, itu adalah bangsa”

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

15 8/13/2019

• Di banyak kerajaan di Nusantara, tanah • Demokrasi Deliberatif  Meletakkan sebagai faktor produksi yg penting, bukan keutamaan diskusi dan musyawarah dengan punya raja tetapi dimiliki Bersama oleh argumentasi berlandaskan konsesus (hikmah masyarakat. kebijaksanaan) dibandingkan keputusan • 2 Tradisi demokrasi : Protes di alun2 dan berdasarkan voting dinamakan Menyingkir dari wilayah • Volkstraad (DPR)  Perwakilan, utk musyarawarah

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Perdana menteri Indonesia ke-5 Masa jabatan : 5 Sep 1950 – 26 April 1951 Kerakyatan : Rakyat berperan besar dlm pengambilan keputusan yg dilakukan Hikmat pemerintah kebijaksanaan : adanya landasan Permusyawaratan : etis dlm Negara berdemokrasi menghendaki persatuan diatas kepentingan golongan/perorang an – kesamaan derajat - Muhammad Natsir -

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Kerakyatan yang dipimpin oleh Sila ke 4 : hikmaT kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan WUJUD NYATA DALAM SEBAGAI JATI DIRI HASIL YANG DICAPAI PERILAKU SEHARI-HARI BANGSA (OUTPUT) (OUTCOME) • Mau mendengar BANGSA YANG - Tidak mau menangnya pendapat orang lain sendiri DEMOKRATIS • Siap menang, tetapi - Tidak ngotot juga siap kalah - Tidak menghalalkan • Sportif segala cara • Selalu sesuai aturan Sidang PPKI (18 Agustus 1945) - Tidak berbuat yang main/mematuhi undang- merugikan orang / undang yang berlaku kelompok lain • Bertanggung jawab • Tolong Menolong • Tidak anarkis

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

16 8/13/2019

Keputusasaan di bawah alam sadar Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Sila ke 5 : Indonesia

WUJUD NYATA DALAM SEBAGAI JATI DIRI HASIL YANG DICAPAI PERILAKU SEHARI-HARI BANGSA (OUTPUT) (OUTCOME)

BANGSA YANG - Tidak mementingkan • Tidak serakah MENJUNJUNG TINGGI diri sendiri, kelompok • Tepat waktu KEBERSAMAAN atau golongan • Mau bekerja keras - Memperhatikan nasib orang lain • Saling membantu - Gotong royong • Suka menabung & investasi - Ringan sama dijinjing, berat sama dipikul

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

“I choose a lazy person to do a hard job, because a lazy person will find an easy way to do it”

Last update : Agustus, 2019 | [email protected] Last update : Agustus, 2019 | [email protected]

Terima Kasih

08128827134

@utamaandri

utama.andri

Last update : Agustus, 2019 | [email protected]