PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

HALAMAN JUDUL

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE (studi kasus konsumen Iphone di kampus 1 Universitas Sanata Dharma) Skripsi

Diajukan dalam Rangka Menulis Skripsi Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma

Oleh : Leonardus Niko Andira NIM: 152214089

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2019 HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

HALAMAN JUDUL

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE (studi kasus konsumen Iphone di kampus 1 Universitas Sanata Dharma) Skripsi

Diajukan dalam Rangka Menulis Skripsi Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma

Oleh : Leonardus Niko Andira NIM: 152214089

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2019 HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING

i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Moto dan Persembahan

“Kamu harus bisa menghibur dirimu, karena kebahagian tidak datang dari

manapun melainkan dari dalam dirimu sendiri”

(CakNun)

“Apa yang membuatmu bahagia lakukanlah dan apa yang membuatmu bersedih

tinggalkan”

Skripsi ini saya persembahkan untuk :

 Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria yang selalu memberkati saya

dalam mengerjakan skripsi dari awal hingga selesai.

 Ayah dan ibu saya yang selalu mendoakan, mendukung, dan selalu

memberi semangat.

 Untuk almarhum nenek saya yang ingin sekali menemani saya saat

wisuda.

PERYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa skripsi dengan judul:

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE dan diajukan untuk diuji pada tanggal …………… adalah hasil karya saya. Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya. Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang saya peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal 70).

Yogyakarta, 08 Agustus 2019 Yang membuat pernyataan,

Leonardus Niko Andira NIM: 152214089

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LEMBAR PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Leonardus Niko Andira

NIM : 152214089

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE studi kasus konsumen Iphone di kampus 1 Universitas Sanata Dharma

Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Santa Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pengkajian data, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa meminta ijin kepada saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya tulis dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta, Pada tanggal 08 Agustus 2019 Yang menyatakan,

Leonardus Niko Andira

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas berkat Tuhan Yesus atas segala anugerah, berkat, dan karuniaNya yang diberikan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Pengaruh Kualitas Produk, Harga, dan Promosi Terhadap

Keputusan Pembelian Smartphone Iphone “. Studi kasus pada konsumen di

Kampus 1 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Sanata Dharma.

Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A., selaku Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen

Universitas Sanata Dharma.

3. Drs. Hyginus Suseno TW., M.S., selaku dosen pembimbing I yang telah

meluangkan waktu, mengarahkan, dan membimbing sehingga penulis

menyelesaikan skripsi ini.

4. Drs. P. Rubiyatno, M.M., selaku dosen II yang juga mengarahkan,

membimbing, dan memberikan masukan dalam skripsi ini.

5. Bapak, Ibu Dosen, dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

6. Responden yang telah membantu mengisi kuesioner yang sudah saya buat

dengan sangat serius.

7. Papa dan Mama saya tercinta yang selalu memberikan kasih sayang, doa,

dan dukungan yang membuat saya untuk segera menyelesaikan skripsi ini.

8. Pacar saya Andini yang selalu memberikan semangat untuk segera

menyelesaikan skripsi ini agar menjadi motivasi untuk dirinya

menyelesaikan skripsinya supaya segera saya nikahi.

9. Sahabat-sahabatk saya EASTPOOL ( Kolam Timur ) sekaligus teman

seperjuangan yang selalu ada untuk memberikan semangat, motivasi, dan

tawa canda walaupun bercandaannya diluar batas yaitu Dyon, Eldon,

Siman, Hendri, Dinda, Hobby, Bertus, Sony, Rio, David, Rico, Merlin,

Priska, Della, Neda

10. Untuk Aloysius Unil sahabat yang selalu dengan sabar mengajari saya

mengolah data walaupun saya kurang serius saat diajari.

11. Untuk Momsky nya Dyon yang selalu memasak makanan untuk saya dan

teman-teman saat mengerjakan skripsi dirumah Dyon, serta Wifi gratis

dirumah dyon yang bernama “KandangMelly”

12. Untuk Cafe Bjong yang menjadi tempat pertama saya mengerjakan skripsi.

13. Terimakasih juga untuk adek saya Vivi yang juga sudah membantu dalam

mengerjakan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak

kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan kritik maupun saran yang

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

sifatnya membangun demi perbaikan dimasa yang akan datang. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

Yogyakarta, 08 Agustus 2019

Leonardus Niko Andira

NIM : 152214089

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ...... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...... ii HALAMAN PENGESAHAN...... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ...... iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ...... v HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI ...... vi HALAMAN KATA PENGANTAR ...... vii HALAMAN DAFTAR ISI ...... x HALAMAN DAFTAR TABEL ...... xiii HALAMAN DAFTAR GAMBAR ...... xiv HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ...... xv ABSTRAK ...... xvi BAB I PENDAHULUAN ...... 1 A. Latar belakang ...... 1 B. Rumusan Masalah ...... 4 C. Batasan Masalah ...... 4 D. Tujuan Penelitian ...... 4 E. Manfaat Penelitian ...... 5 BAB II KAJIAN PUSTAKA ...... 6 A. Landasan Teori ...... 6 1. Pengertian Pemasaran ...... 6 2. Produk ...... 8 3. Kualitas Produk ...... 10 4. Harga ...... 12 5. Promosi ...... 18 6. Keputusan Pembelian ...... 22 B. Penelitian Sebelumnya ...... 25 C Kerangka Konseptual ...... 28 D Hipotesis ...... 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...... 30 A. Jenis Penelitian ...... 30

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xi

B. Waktu dan Lokasi Penelitian ...... 30 C. Variabel Penelitian ...... 30 1. Identifikasi dan Definisi Variabel ...... 31 2. Skala Pengukuran Variabel ...... 33 D. Populasi dan Sampel ...... 34 1. Populasi ...... 34 2. Sampel...... 34 E. Unit Analisis ...... 34 F. Teknik Pengambilan Sampel ...... 35 G. Sumber Data ...... 36 1. Data Primer ...... 36 2. Data Sekunder ...... 36 H. Teknik Pengumpulan Data ...... 36 1. Kuesioner ...... 36 2. Studi Dokumentasi ...... 36 3. Wawancara ...... 36 I. Teknik Pengujian Instrumen ...... 37 A. Uji Validitas ...... 37 B. Uji Reliabiltas ...... 38 J. Uji Asumsi Klasik ...... 39 1. Uji Normalitas ...... 39 2. Uji Multikoliniearitas ...... 40 3. Uji Heteroskedastisitas ...... 40 K. Teknik Analisis Data ...... 41 1. Analisis Deskriptif Responden ...... 41 2. Analisis Deskriptif Variabel ...... 41 3. Analisis Regresi Linear Berganda ...... 42 4. Uji Hipotesis ...... 43 5. Koefisien Determinasi...... 45 BAB IV ...... 46 A. Sejarah Perusahaan ...... 46 B. Visi Misi...... 53 C. Struktur Organisasi ...... 54

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xii

D. Tipe-tipe Produk ...... 62 Berikut ini adalah tipe-tipe dari produk Iphone: ...... 62 E. Strategi Pemasaran Iphone ...... 80 BAB V ...... 83 A. Temuan Data dan Analisis ...... 83 1. Deskripsi Karakteristik Responden ...... 83 2. Deskripsi Variabel ...... 88 3. Pengujian Instrumen ...... 93 4. Analisis Uji Asumsi Klasik ...... 97 5. Analisis Regresi Berganda ...... 101 6. Uji Hipotesis ...... 102 b. Hasil Uji t ...... 102 7. Uji Koefisien Determenasi (R2) ...... 106 B. Pembahasan ...... 107 BAB VI ...... 110 A. Kesimpulan ...... 110 B. Saran ...... 111 C. Keterbatasan Penelitian ...... 113 Daftar Pustaka ...... 114 Lampiran 1 ...... 116 Lembar Kuesioner Penelitian ...... 116 Tabulasi Data ...... 121 Print out hasil olah data SPSS 25 ...... 149

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xiii

HALAMAN DAFTAR TABEL

Tabel II.1 Penelitian Sebelumnya ...... 25 Tabel III.1 Operasionalisasi Variabel ...... 32 Tabel III.2 Instrumen Skala Likert ...... 33 Tabel III.3 Interval Data dan Penggolongan persepsi Responden ...... 42 Tabel V.1 Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin ...... 84 Tabel V.2 Deskripsi Responden Berdasarkan Usia ...... 85 Tabel V.3 Deskripsi Responden Berdasarkan Uang Saku Perbulan ...... 86 Tabel V.4 Deskripsi Responden Berdasarkan Tipe Produk Iphone ...... 87 Tabel V.5 Deskripsi Responden Berapa Lama Menggunakan Produk Iphone ...... 88 Tabel V.6 Skala Data Variabel Penelitian ...... 89 Tabel V.7 Skala Pernyataan Kualitas Produk ...... 90 Tabel V.8 Skala Pernyataan Harga ...... 91 Tabel V.9 Skala Pernyataan Promosi ...... 92 Tabel V.10 Skala Pernyataan Keputusan Pembelian ...... 92 Tabel V.11 Tabel Validitas Kualitas Produk ...... 93 Tabel V.12 Tabel Harga ...... 94 Tabel V.13 Tabel Promosi ...... 94 Tabel V.14 Tabel Keputusan Pembelian ...... 95 Tabel V.15 Tabel Uji Reliabilitas Kualitas Produk ...... 95 Tabel V.16 Tabel Uji Reliabilitas Harga ...... 96 Tabel V.17 Tabel Uji Reliabilitas Promosi ...... 96 Tabel V.18 Tabel Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian ...... 97 Tabel V.19 Tabel Uji Multikolinearitas ...... 99 Tabel V.20 Hasil Uji t ...... 101 Tabel V.21 Hasil Uji F ...... 102 Tabel V.22 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) ...... 106

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xiv

HALAMAN DAFTAR GAMBAR Gambar II. I Kerangka Konseptual ...... 29 Gambar IV.2 Struktur Organisasi ...... 54 Gambar V.1 Normalitas Scatter-plots ...... 98 Gambar V.2Uji Heteroskedastisitas melalui scatter-plots ...... 100

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xv

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN

Lembar Kuesioner Penelitian ...... 116 Tabulasi Data ...... 121 Print out hasil olah data SPSS 25 ...... 149

xv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xvi

ABSTRAK PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE (studi kasus konsumen Iphone di kampus 1 Universitas Sanata Dharma)

Leonardus Niko Andira Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) kualitas produk berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian, (2) harga berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian, (3) promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Populasi didalam penelitian ini adalah anggota dari konsumen pengguna Iphone di kampus 1 Universitas Sanata Dharma yang pernah melakukan pembelian smartphone Iphone. Pengambilan sampel ini menggunakan metode Purposive Sampling dengan responden sebanyak 100 orang, lalu teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, dan analisis data menggunakan Stactistical Product and Service Solutions (SPSS). Dari kesimpulan ini dapat disimpulkan bahwa (1) kualitas produk tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian, (2) lalu harga berpengaruh negatif terhadap keputusan pembelian, (3) dan promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian.

Kata Kunci : Kualitas Produk, Harga, Promosi, Keputusan Pembelian

xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xvii

ABSTRACT

THE INFLUENCE OF PRODUCT QUALITY, PRICE, AND PROMOTION ON PURCHASING DECISION ON SMARTPHONE IPHONE

(Study consists of students of campus I Sanata Dharma University)

Leonardus Niko Andira Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2019

The study aims to determine (1) the influence of product quality on purchasing decision, (2) the influence of price on purchasing decision, (3) the influence of promotion on purchasing decision, (4) and the simultaneous influence of product quality, price, and promotion on purchasing decision. The population of this study consists of students of campus I Sanata Dharma University who have purchased and used Iphone smartphone. The sampling use is the Purposive Sampling method with 100 respondents. The data collection technique used is questionnaire. Data analys technique use is multiple linear regression analysis. The conclusions of this study are (1) product quality does not have positive influence on purchasing decision, (2) the price has a negative influence on purchasing decision, (3) promotion has a positive influence on purchasing decision, (4) and product quality, price and promotion simultaneous have the same influence on purchasing decisions.

Keywords : product quality, price, promotin, purchase decision

xvii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I

PENDAHULUAN A. Latar belakang

Pada saat ini perkembangan teknologi didunia memang sangat

berkembang pesat. Banyak sekali produsen yang berusaha membuat inovasi baru

untuk bersaing dengan produk-produk lainnya yang lebih berkualitas, produk

yang dihasilkan ini bertujuan untuk memudahkan para konsumen untuk

berkomunikasi. Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam

kehidupan masyarakat. Apple membuat produk yang berupa smartphone.

Smartphone iphone merupakan salah satu perusahaan teknologi komunikasi yang

paling sukses di dunia dan membuat kata ‘apel’ dalam bahasa Inggris tidak lagi

bersinonim dengan nama buah. Perkembangan teknologi smarthphone di

Indonesia saat ini sedang mengalami peningkatan besar, karena pada dasarnya

masyarakat di Indonesia sangat membutuhkan smartphone untuk berkomunikasi,

untuk mengakses internet agar memperoleh berita-berita terkini dan juga untuk

berbisnis online.

Kualitas Produk adalah kemampuan produk untuk menjalankan fungsinya

meliputi keawetan, kehandalan, kemudahan penggunaan dan perbaikannya, dan

sifat lainnya (Machfoedz, 2005:125) Kualitas produk iphone sangat mumpuni

dibandingkan dengan kualitas-kualitas smartphone lainnya. Iphone menjadi

smartphone unggulan karena fitur-fitur yang didapatkan didalam iphone sudah

sangat canggih, fitur yang diungulkan didalam iphone yaitu smartphone tersebut

dapat dilacak saat smartphone tersebut hilang dan iphone mempunyai keamanan

yang sangat bagus jadi tidak mudah terkena virus. Kecanggihan smartphone

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2

iphone dibandingkan dengan ponsel biasa terletak pada operation system yang canggih dan modern, kecepatan proses yang tinggi, perangkat multimedia yang muthakir, koneksi internet terbaik dan layar sentuh (touchscreen) yang sangat sensitif. Kamera yang dimiliki iphone mempunyai ketajaman dan kualitas gambar yang membuat hasil gambar menjadi jernih dan sangat baik. Kini sistem keamanan iphone lebih ditingkatkan kembali dibandingkan sistem keamanan smartphone lain, yaitu iphone mengeluarkan touch ID atau sidik jari yang dimana hanya pemilik yang dapat menggunakan smartphone tersebut.

Produk smartphone iphone dikenal dengan harga yang cukup tinggi karena kualitas produk iphone sudah sangat mumpuni. Dari produk yang pertama dikeluarkan iphone memproduksi iphone 4, iphone 4s, iphone 5, iphone 5s, iphone 5se, iphone 5c, iphone 6, iphone 6s, iphone 6s+, iphone 7, iphone 7s, iphone 7+, iphone 8, iphone 8s, iphone 8+, iphone X.

Menurut Kotler (2001:439) harga adalah sejumlah uang yang dibebankan atas suatu produk atau jasa, atau jumlah dari nilai tukar konsumen atas manfaat- manfaat karena memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut. Harga yang ditawarkan smartphone Iphone juga cenderung mahal dibanding dengan smartphone lainnya, dikarenakan Iphone memiliki spesifikasi yang lebih unggul dibandingkan dengan smartphone lainnya. Smartphone Iphone menawarkan harga yang dimulai dari Rp 1.500.000, 00 hingga Rp 26.100.000,00. Semakin mahal harga Iphone semakin bagus juga spesifikasinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3

Promosi adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan (Tjiptono, 2008:219). Promosi yang digunakan iphone untuk memasarkan produknya, iphone menggunakan pres conference untuk memperkenalkan produk terbarunya serta spesifikasi mengenai keunggulan sistem fitur yang dimiliki iphone. Iphone juga menyediakan produknya yang siap untuk di uji keunggulannya apabila konsumen ingin mengetahui lebih lanjut tentang fitur yang terdapat dalam iphone. Konsumen juga dapat meninjau langsung produk iphone tersebut pada outlet yang tersedia dimasing-masing kota atau iBox terdekat.

Keputusan pembelian adalah proses integresi yang digunakan untuk mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif dan memilih satu di antaranya (Peter dan Olson, 2013:163) Para konsumen melakukan keputusan pembelian karena mereka butuh produk tersebut dan Iphone juga memberikan value yang diberikan yang dibutuhkan oleh para penggunanya atau konsumennya.

Mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus 1 banyak sekali yang menggunakan produk Iphone, karena produk Iphone mempunyai kualitas yang bagus dibanding dengan smartphone lainnya. Rata-rata mahasiswa Universitas

Sanata Dharma kampus 1 menggunakan produk Iphone untuk menyimpan file-file atau materi perkuliahan yang diberikan oleh dosen melalui online. Oleh sebab itu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4

menjadi menarik untuk meneliti variabel kualitas produk, harga, dan promosi

terhadap keputusan pembelian yang dilakukan oleh mahasiswa USD.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah kualitas produk berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian

smartphone Iphone?

2. Apakah harga berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian smartphone

Iphone?

3. Apakah promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian

smartphone iphone?

4. Apakah kualitas produk, harga, dan promosi secara bersama-sama berpengaruh

terhadap keputusan pembelian smartphone Iphone?

C. Batasan Masalah

Dalam penelitian ini penulis membatasi masalah sebagai berikut:

Penelitian yang dilakukan pada pengguna iphone yang berada di kampus 1

Universitas Sanata Dharma. Dikarenakan banyaknya mahasiswa Universitas

Sanata Dharma yang menggunakan smartphone iphone.

D. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui kualitas produk dapat berpengaruh positif terhadap

keputusan pembelian smartphone iphone.

2. Untuk mengetahui harga berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian

smartphone iphone.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

5

3. Untuk mengetahui promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian

smartphone iphone.

4. Untuk mengetahui kualitas produk, harga, dan promosi secara bersama-sama

berpengaruh terhadap keputusan pembelian smartphone Iphone?

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi perusahaan

Dari hasil penelitian ini dapat menjadi masukan untuk perusahaan agar

perusahaan dapat meningkatkan penjualan produk dengan harga yang dapat

dijangkau oleh semua kalangan masyarakat.

2. Bagi Universitas Sanata Dharma

Hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai syarat tugas akhir atau

skripsi yang nanti dapat berguna untuk semua kalangan yang berkaitan dengan

proposal ini.

3. Bagi Penulis

Penelitian ini memberikan pengalaman serta ilmu pengetahuan yang

penulis peroleh untuk diterapkan di dunia nyata yang berhubungan dengan

pengaruh kualitas produk, harga dan promosi terhadap keputusan pembelian

smartphone Iphone.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

6

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori 1. Pengertian Pemasaran

Pemasaran adalah proses dan manajerial dimana individu dan kelompok

memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan

pertukaran produk serta nilai dengan pihak lain. Dari beberapa para ahli juga

mengatakan tentang pengertian pemasaran seperti Kotler dan Amstrong (2003)

menyebutkan bahwa pemasaran, lebih berurusan dengan pelanggan

dibandingkan fungsi bisnis lainnya. Memahami, menciptakan,

mengkomunikasikan, dan memberikan nilai dan kepuasan kepada konsumen

adalah inti pemikiran dan praktek pemasaran modern. Definisi singkatnya,

pemasaran adalah proses pemberian kepua san kepada konsumen untuk

mendapatkan laba. Dua sasaran pemasaran yang utama adalah menarik

konsumen baru dengan menjanjikan nilai yang unggul dan mempertahankan

konsumen saat ini dengan memberikan kepuasan.

Kotler dan Keller (2009) menyebutkan bahwa pemasaran (marketing)

adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah

satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah “memenuhi

kebutuhan dengan cara yang menguntungkan”. Menurut Kotler dan Amstrong

(2013) menawarkan definisi formal berikut : pemasaran adalah suatu fungsi

6 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

7

organisasi dan serangkaian proses untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingannya.

Menurut Kotler dan Keller (2009:58), pada dasarnya kegiatan pemasaran mencakup konsep produksi, konsep produk, konsep penjualan konsep pemasaran dan konsep pemasaran holistik. a) Konsep Produksi

Konsep ini berorientasi pada proses produksi atau operasi. Produsen meyakini konsumen hanya akan membeli produk-produk yang murah dan mudah diperoleh. Para manajer mengansumsikan bahwa konsumen terutama tertarik pada ketersediaan produk dan harga yang rendah. Orientasi ini berguna ketika perusahaan ingin memperluas pasar. b) Konsep Produk

Dalam konsep ini pemasar beranggapan bahwa konsumen lebih menghendaki produk-produk yang memiliki kualitas, kinerja, fitur atau penampilan superior. Para manajer organisasi memusatkan perhatian untuk menghasilkan produk yang unggul dan memperbaiki mutunya dari waktu ke waktu. c) Konsep Penjualan

Konsep ini berorientasi pada tingkat penjualan, dimana pemasar beranggapan bahwa konsumen harus dipengaruhi agar penjualan dapat meningkat. Konsep ini mengansumsikan bahwa konsumen umumnya menunjukkan keengganan atau penolakan untuk membeli sehingga harus dibujuk supaya membeli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

8

d) Konsep Pemasaran

Konsep pemasaran berorientasi pada pelanggan dengan anggapan bahwa

konsumen hanya akan bersedia membeli produk-produk yang mampu

memenuhi kebutuhan dan keinginannya serta memberikan kepuasan. Konsep

pemasaran terdiri atas empat pilar yakni: pasar sasaran, kebutuhan pelanggan,

pemasaran terpadu atau terintagrasi dan berkemampuan menghasilkan laba.

Menurut Hasan & Ali (2014:24) “Pemasaran adalah proses

mengidentifikasi, menciptakan dan mengkomunikasikan nilai, serta

memelihara hubungan yang memuaskan pelanggan untuk memaksimalkan

keuntungan perusahaan”. Menurut Jhon W Mullins & Walker (2012:5),

marketing is a social process involving the activities necessary to enable

iondividuals and organizations to obtain what they need and want through

exchange with others and to develop ongoing exchange relationships. Definisi

tersebut mengartikan bahwa Pemasaran adalah suatu proses sosial yang

melibatkan kegiatan yang diperlukan mengaktifkan individuals dan organisasi

untuk mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui bertukar

dengan lain dan mengembangkan hubungan bertukar berkelanjutan.

2. Produk a) Pengertian Produk

Kegiatannya suatu perusahaan pasti memiliki produk tertentu yang dapat

ditawarkan kepada konsumen. Berikut adalah penjelasan lebih lengkap

mengenai produk. Produk didefinisikan oleh Kotler & Armstrong (2013:248)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

9

sebagai berikut: A product as anything that can be offered to a market for attention, acquisition, use, or consumption that might satisfy a want or need.

Arti dari definisi tersebut adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar agar menarik perhatian, akuisisi, penggunaan, atau konsumsi yang dapat memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan. Definisi lain dikemukakan oleh

Tjiptono & Fandy (2012) mengemukakan bahwa produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke suatu pasar untuk diperhatikan, dimiliki, dipakai, dan dikonsumsi sehingga dapat memuaskan keinginan dan kebutuhan.

b) Klasifikasi Produk

Produk dapat menjadi beberapa kelompok yaitu berdasarkan wujudnya, berdasarkan aspek daya tahan produk dan berdasarkan kegunaannya. Menurut

Kotler & Armstrong(2013), klasifikasi produk diataranya :

1. Ketahanan dan keberwujudan (Durability and Tangibility)

2. Klasifikasi Barang Konsumen (Consumer Goods Classification)

3. Klasifikasi Barang-barang Industri (Industrial Goods Classification) c) Pengertian Bauran Produk

Salah satu hal yang harus diperhatikan oleh suatu perusahaan adalah

bagaimana membuat keputusan mengenai bauran produk yang dihasilkan

pada saat ini maupun untuk masa mendatang.Bauran produk merupakan

salah satu unsur yang harus diperhatikan oleh suatu bisnis.Dengan adanya

bauran produk yang baik, perusahaan dapat menarik konsumen untuk

berkunjung dan melakukan pembelian. Kotler P. L. (2016:402)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

10

mendefinisikan baruran produk sebagai berikut : Product mix (also called

a product assortment)is the set of all products and items a particular seller

offers for sale. Arti dari pengertian tersebut adalah bauran produk disebut

juga pilihan produk yaitu kumpulan semua produk dan barang yang

ditawarkan untuk dijual oleh penjual tertentu.

3. Kualitas Produk a) Pengertian Kualitas Produk

Salah satu nilai utama yang diharapkan oleh pelanggan dari produsen

adalah kualitas produk dan jasa yang tertinggi. Kualitas produk

merupakan bagaimana menggambarkan produk tersebut dapat

memberikan sesuatu yang dapat memuaskan konsumen.

Kotler dan Keller yang dialih bahasakan oleh Sabran (2013:24)

menyatakan bahwa kualitas produk adalah kemampuan suatu barang

untuk memberikan hasil atau kinerja yang sesuai bahkan melebihi dari

apa yang diinginkan pelanggan. Pendapat yang diajukan oleh Kotler dan

Keller diatas sejalan dengan konsep yang disampaikannya, dimana Kotler

& Armstrong(2013) menyatakan bahwa kualitas produk adalah

kemampuan suatu produk untuk melaksanakan fungsinya, meliputi daya

tahan, keandalan, ketepatan, kemudahan operasi dan perbaikan serta

atribut bernilai lainnya. Kualitas produk merupakan hal penting yang

harus diusahakan oleh setiap perusahaan jika ingin yang dihasilkan dapat

bersaing di pasar untuk memuaskan kebutuhan dan keininan konsumen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

11

Menurut Kotler & Armstrong (2013) mendefinisikan :Product quality

The characteristics of a product or service that bear on its ability to

satisfy stated or implied customer needs”. Pendapat ini menyatakan

kualitas produk adalah karakteristik suatu produk atau jasa yang

menunjang kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan.Dari

beberapa definisi diatas maka dapat disimpulkan kualitas produk

merupakan kemampuan suatu produk dalam memenuhi keinginan

pelanggan.Keinginan pelanggan tersebut diantaranya keawetan produk,

keandalan produk, kmudahan pemakaian serta atribut bernilai lainnya. b) Dimensi Kualitas Produk

Menurut Tjiptono (2008), kualitas mencerminkan semua dimensi

penawaran produk yang menghasilkan manfaat (benefits) bagi

pelanggan. Kualitas suatu produk baik berupa barang atau jasa ditentukan

melalui dimensi-dimensinya. Dimensi kualitas produk menurut Tjiptono

(2008) adalah:

1) Performance (kinerja), berhubungan dengan karakteristik operasi

dasar dari sebuah produk.

2) Durability (daya tahan), yang berarti berapa lama atau umur produk

yang bersangkutan bertahan sebelum produk tersebut harus diganti.

Semakin besar frekuensi pemakaian konsumen terhadap produk

maka semakin besar pula daya produk.

3) Conformance to specifications (kesesuaian dengan spesifikasi),

yaitu sejauh mana karakteristik operasi dasar dari sebuah produk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

12

memenuhi spesifikasi tertentu dari konsumen atau tidak

ditemukannya cacat pada produk.

4) Features (fitur), adalah karakteristik produk yang dirancang untuk

menyempurnakan fungsi produk atau menambah ketertarikan

konsumen terhadap produk.

5) Reliability (reliabilitas), adalah probabilitas bahwa produk akan

bekerja dengan memuaskan atau tidak dalam periode waktu

tertentu. Semakin kecil kemungkinan terjadinya kerusakan maka

produk tersebut dapat diandalkan.

6) Aesthetics (estetika), berhubungan dengan bagaimana penampilan

produk.

7) Perceived quality (kesan kualitas), sering dibilang merupakan hasil

dari penggunaan pengukuran yang dilakukan secara tidak langsung

karena terdapat kemungkinan bahwa konsumen tidak mengerti atau

kekurangan informasi atas produk yang bersangkutan.

8) Serviceability, meliputi kecepatan dan kemudahan untuk direparasi,

serta kompetensi dan keramahtamahan staf layanan.

4. Harga a) Pengertian Harga

Harga mengandung pengertian, suatu nilai tukar dari produk barang atau

pun jasa yang umumnya dinyatakan dalam satuan moneter (Rupiah, Dollar,

Yen dll).

Menurut Kotler (2001:439) Harga adalah sejumlah uang yang dibebankan

atas suatu produk atau jasa, atau jumlah dari nilai tukar konsumen atas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

13

manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut.

Definisi lain dikemukakan oleh Monroe (1990) menyatakan bahwa harga

merupakan pengorbanan ekonomis yang dilakukan pelanggan untuk

memperoleh produk atau jasa. Selain itu harga adalah salah satu faktor penting

bagi konsumen dalam mengambil keputusan untuk melakukan transaksi atau

tidak.

Berdasarkan definisi harga diatas maka dapat disimpulkan harga adalah

sejumlah uang yang harus dikeluarkan oleh konsumen untuk mendapatkan

produk atau jasa yang dibelinya guna memenuhi kebutuhan maupun

keinginannya dan umumnya dinyatakan dalam satuan moneter (Rupiah, Dollar,

Yen dll). b) Tujuan Penatapan Harga

Menetapkan tujuan berdasarkan harga merupakan suatu yang fleksibel,

dapat diubah dengan cepat sejalan dengan perubahan pasar, termasuk

masalah persaingan harga. Secara umum, penetapan harga betujuan untuk

mencari laba agar perusahaan dapat berjalan namun dalam kondisi

persaingan yang semakin ketat tujuan mencari laba maksimal dalam

praktisnya akan sulit dicapai. Oleh karena itu, manajemen memerlukan

tujuan-tujuan. Menurut Kotler dan Keller (2016:491), terdapat beberapa

tujuan penetapan harga, antara lain:

1) Kemampuan Bertahan (Survival)

Perusahaan mengejar kemampuan bertahan sebagai tujuan utama

mereka jika mereka mengalami kelebihan kapasitas, persaingan ketat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

14

dan keinginan konsumen yang berubah. Selama harga menutup biaya

variabel dan beberapa variabel tetap, maka perusahaan tetap berada

dalam bisnis. Kemampuan bertahan merupakan tujuan jangka pendek.

Dalam jangka panjang, perusahaan harus mempelajari cara menambah

nilai atau menghadapi kepunahan.

2) Laba Maksimum Saat ini (Maximum Current Profit)

Banyak perusahan berusaha menetapkan harga yang akan memaksimalkan laba saat ini. Perusahaan memperkirakan permintaan dan biaya yang berasosiasi dengan harga alternatif dan memilih harga yang menghasilkan laba saat ini, arus kas, atau tingkat pengembalian atas investasi maksimum. Strategi ini mengasumsikan bahwa perusahaan mempunyai pengetahuan atas fungsi permintaan dan biayanya. Pada kenyataannya, fungsi ini sulit diperkirakan. Dalam menekankan kinerja saat ini, perusahaan mungkin mengorbankan kinerja jangka panjang dengan mengabaikan pengaruh variabel bauran pemasaran lain, reaksi pesaing dan batasan hukum pada harga.

3) Pangsa Pasar Maksimum (Maximum Market Share)

Beberapa perusahaan ingin memaksimalkan pangsa pasar mereka.

Perusahaan percaya bahwa semakin tinggi volume penjualan, biaya unit akan semakin rendah dan laba jangka panjang semakin tinggi. Perusahaan menetapkan harga terendah mengasumsikan pasar sensitif terhadap harga.

Strategi penetapan harga penetrasi pasar dapat diterapkan dalam kondisi:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

15

a) Pasar sangat sensitif terhadap harga dan harga yang rendah

merangsang pertumbuhan pasar.

b) Biaya produksi dan distribusi menurun seiring terakumulasinya

pengalaman produksi.

c) Harga rendah mendorong persaingan aktual dan potensial.

4) Pemerahan Pasar Maksimum (Maximum Market Skimming)

Perusahaan mengungkapkan teknologi baru yang menetapkan harga tinggi untuk memaksimalkan memerah pasar. Pada mulanya harga ditetapkan dengan tinggi dan pelan-pelan turun seiring waktu. Meskipun demikian, strategi ini bisa menjadi fatal jika ada pesaing besar yang memutuskan menurunkan harga. Memerah pasar akan masuk akal dalam kondisi berikut:

a) Terdapat cukup banyak pembeli yang permintaan saat ini yang

tinggi.

b) Biaya satuan memproduksi volume kecil tidak begitu tinggi hingga

menghilangkan keuntungan dari mengenakan harga maksimum

yang mampu diserap pasar.

c) Harga awal tinggi menarik lebih banyak pesaing kepasar.

d) Harga tinggi mengkomunikasikan citra produk yang unggul.

5) Kepemimpinan Kualitas Produk (Product- Quality Leadership)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

16

Banyak merek berusaha menjadi “kemewahan terjangkau” produk

atau jasa yang ditentukan karakternya oleh tingkat kualitas anggapan,

selera dan status yang tinggi dengan harga yang cukup tinggi agar

tidak berada diluar jangkauan konsumen.

6) Tujuan-tujuan Lainnya (Other Obejctives)

Organisasi nirlaba dan masyarakat mungkin mempunyai tujuan

penetapan harga lain. Universitas membidik pemulihan biaya parsial,

mengingat bahwa universitas harus bergantung pada hadiah pribadi

dan sumbangan masyarakat untuk menutup biaya sisanya. Namun

apapun tujuan khususnya, bisnis yang menggunakan harga sebagai

alat strategis akan menghasilkan lebih banyak laba dibandingkan

bisnis yang hanya membiarkan biaya atau pasar menentukan

penetapan harga mereka. c) Metode Penetapan Harga

Menurut Kotler dan Amstrong (2016:325) terdapat beberapa metode yang

dapat digunakan untuk menetapkan suatu harga, antara lain:

1) Penetapan Harga Berdasarkan Nilai

Penetapan harga berdasarkan nilai (value-Based Pricing)

menggunakan persepsi nilai dari pembeli, bukan dari biaya penjual

sebagai kunci penetapan harga. Penetapan harga berdasarkan nilai

berarti bahwa pemasar tidak dapat mendesain suatu produk atau

program pemasaran dan kemudian menetapkan harga. Harga dihitung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

17

bersama-sama dengan bauran pemasaran lainnya sebelum program

pemasaran ditetapkan.

2) Penetapan Harga Berdasarkan Biaya (Cost-Based Pricing)

Penetapan harga berdasarkan biaya (cost-Based Pricing)

melibatkan biaya produksi, distribusi dan penjualan produk beserta

tingkat pengembalian yang wajar bagi usaha dan risiko. Perusahaan

dengan biaya yang rendah dapat menetapkan harga lebih rendah uang

menghasilkan penjualan dan laba yang lebih besar.

3) Penetapan Harga Berdasarkan Pesaing (Competition-Based Pricing)

Penetapan harga berdasarkan Pesaing melibatkan biaya, strategi

dan produk pesaing. Konsumen akan mendasarkan penilaian mereka

dari nilai produk pada harga dan biaya untuk produk yang serupa. d) Dimensi Harga Menurut Kotler dan Armstrong yang diterjemahkan oleh Sabran

(2013:52), menjelaskan ada empat ukuran yang mencirikan harga yaitu

keterjangkauan harga, kesesuaian harga dengan kualitas produk, kesesuaian

harga dengan manfaat, dan harga sesuai dengan kemampuan atau daya saing

harga. Empat ukuran harga yaitu sebagai berikut:

1) Keterjangkaun Harga

Konsumen bisa menjangkau harga yang telah ditetapkan oleh

perusahaan.Produk biasanya ada beberapa jenis dalam satu merek

harganya juga berbeda dari yang termurah sampai termahal.Dengan

harga yang di tetapkan para konsumen banyak yang membeli produk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

18

2) Kesesuaian harga dengan kualitas produk.

Harga sering dijadikan sebagai indikator kualitas bagi konsumen

orang sering memilih harga yang lebih tinggi diantara dua barang

karena mereka melihat adanya perbedaan kualitas.Apabila harga lebih

tinggi orang cenderung beranggapan bahwa kualitasnya juga lebih

baik.

3) Harga sesuai kemampuan atau daya saing harga

Konsumen sering membandingkan harga suatu produk dengan

produk lainnya, dalam hal ini mahal murahnya suatu produk sangat

dipertimbangkan oleh konsumen pada saat akan membeli produk

tersebut.

5. Promosi a) Pengertian Promosi

Salah satu untuk membantu perusahaan dalam mengadakan

komunikasi dengan konsumen adalah promosi dapat disampaikan

informasi berupa pengetahuan mengenai produk yang ditawarkan.

Menurut para ahli: Kotler & Philip (2014) mendefinisikan pengertian

promosi sebagai berikut, Promotion refers to activities that communicate

to merits of the product and persuade target customers to buy it. Definisi

tersebut menyatakan bahwa Promosi; mengacu pada kegiatan yang

berkomunikasi pada produk untuk membujukpelanggan sasaran untuk

membeli.

Lupiyoadi & Rambat (2013:92) mendefinisikan pengertian promosi

sebaga berikut, Promosi adalah kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

19

mengkomunikasikan manfaat produk dan sebagai alat untuk

mempengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian atau penggunaan jasa

sesuai dengan kebutuhan.

Promosi menurut Stanton yang dikutip oleh Buchari & Alma (2013)

yang mendefinisikan pengertian promosi sebagai berikut, Promotion is an

exercise in information, persuasion and conversely, a person who is

persuades is also being informed. Definisi tersebut menyatakan bahwa

Promosi adalah latihan dalam informasi, persuasi dan sebaliknya, oleh

orang membujuk menjadi informert. Berdasarkan definisi diatas promosi

adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa

pada tujuan dengan menarik calon konsumen untuk membeli atau

mengkonsumsinya. Dengan adanya promosi produsen atau distributor

mengharapkan kenaikannya angka penjualan. b) Pengertian Bauran Promosi Dalam mengkomunikasikan produknya ke konsumen, perusahaan dapat

melakukannya melalui beberapa alat promosi yang dikenal dengan bauran

promosi.Bauran promosi adalah seperangkat alat yang digunakan oleh

perusahaan untuk mengkomunikasikan produknya kepada konsumen.

Menurut Kotler P. L (2016) pengertian masing-masing alat promosi sebagai

berikut:

1) Advertising (Periklanan)

Setiap dibayar dari presentasi nonpersonal dan promosi ide,

barang, atau jasa oleh sponsor yang teridentifikasi melalui media yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

20

priont (koran dan majalah), media penyiaran (radio dan televisi),

media jaringan (telepon, kabel, satelit, nirkabel ), media electonic

(rekaman, rekaman video, videodisk, CDROM, halaman Web), dan

media display (billboard, tanda-tanda, poster).

2) Sales Promotion (Promosi penjualan)

Berbagai insentif jangka pendek untuk mendorong percobaan atau

pembelian produk atau layanan termasuk promosi pelanggan (seperti

sampel, kupon, dan premi), promosi perdagangan (seperti iklan dan

display tunjangan), dan bisnis dan penjualan pasukan promosi (kontes

untuk repetisi dijual).

3) Event and Experiencess (Acara dan pengalaman)

Kegiatan dan program yang dirancanguntuk menciptakan harian

perusahaan yang disponsori atau khusus terkait merek interaksi

dengan konsumen, termasuk olahraga, seni, dan acara / kegiatan yang

kurang formal.

4) Online And Social Media Marketing (Hubungan masyarakat dan

publisitas)

Sebuah varienty program diarahkan secara internal untuk

employces perusahaan atau eksternal untuk pelanggan, bentuk-bentuk

lain, pemerintah, dan media untuk mempromosikan produk citra

companmy atau komunikasi produk individu.

5) Online and Social Media Marketing (Secara online dan media sosial

pemasaran)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

21

Kegiatan online dan program yang dirancang untuk melibatkan

pelanggan atau prospek dan langsung atau tidak langsung

meningkatkan kesadaran, meningkatkan citra, atau menimbulkan

penjualan produk dan layanan.

6) Mobile Marketing (Pergerakan pasar)

Suatu bentuk khusus dari pemasaran online yang menempatkan

komunikasi pada ponsel konsumen seluler, ponsel pintar, atau tablet.

7) Direct and database marketing (Basis data pemaran dan langsung)

Penggunaan mail, telepon, fax e-mail, atau internet untuk

berkomunikasi secara langsung dengan atau meminta tanggapan atau

dialog dari pelanggan tertentu dan prospek.

8) Personal selling (Penjualan secara pribadi / langsung)

Interaksi tatap muka dengan satu atau lebih calon karyawan untuk

tujuan membuat presentasi, menjawab pertanyaan, dan pengadaan

pesanan. c) Indikator Promosi Selain harus bisa memperhatikan alat-alat promosi, perusahaan harus bisa

memilih indikator-indikator promosi yang tepat dalam mempromosikan

produk. Menurut Kotler P. L. (2016) indikator promosi diantaranya adalah:

1) Frekuensi promosi adalah jumlah promosi penjualan yang dilakukan

dalam suatu waktu melalui media promosi penjualan.

2) Kualitas promosi adalah tolak ukur seberapa baik promosi penjualan

yang dilakukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

22

3) Kuantitas promosi adalah nilai atau jumlah promosi penjualan yang

diberikan kepada konsumen.

4) Waktu promosi adalah lamanya promosi yang dilakukan.

5) Informasi yang jelas dari promosi membantu konsumen mengenali

produk

6) Ketepatan atau kesesuaian sasaran promosi merupakan faktor

yangdiperlukan untuk mencapai target yang diinginkan

6. Keputusan Pembelian a) Pengertian Keputusan Pembelian

Kotler & Armstrong (2013:129) mendefinisikan keputusan pembelian

sebagai sebuah proses dimana konsumen mengenal masalahnya, mencari

informasi mengenai produk atau merek tertentu dan mengevaluasi seberapa

baik masing-masing alternatif tersebut dapat memecahkan masalahnya yang

kemudianmengarah kepada keputusan pembelian.Dalam keputusan pembelian,

umumnya ada lima macam peranan yang dapat dilakukan seseorang. Kelima

peran tersebut meliputi (Kotler & Armstrong, 2013).

1) Pemprakarsa (Initiator)

Orang yang pertama kali menyadari adanya keinginan atau

kebutuhan yang belum terpenuhi dan mengusulkan ide untuk membeli

suatu barang atau jasa tertentu.

2) Pemberi pengaruh (Influencer)

Orang yang memberi pandangan, nasihat, atau pendapat sehingga

dapat membantu keputusan pembelian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

23

3) Pengambil keputusan (Decider)

Orang yang menentukan keputusan pembelian, apakah jadi

membeli, apa yang dibeli, bagaimana cara membeli, atau dimana

membelinya.

4) Pembeli (Buyer)

Orang yang melakukan pembelian secara aktual.

5) Pemakai (User)

Orang yang mengkonsumsi atau menggunakan barang jasa yang telah

dibeli. b) Proses Pengambilan Keputusan Pembelian

Menurut Setiadi (2013:16) proses pembelian yang spesifik terdiri dari

urutan kejadiansebagai berikut: pengenalan masalah kebutuhan, pencarian,

informasi,evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku pasca

pembelian.

Secara rinci tahap-tahap tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:

1) Pengenalan masalah

Proses dimulai saat pembeli menyadari adanya masalah kebutuhan.

Pembeli menyadari adanya perbedaan antara kondisi yang

sesungguhnya dengan kondisi yang diinginkannya.Kebutuhan ini

dapat berasal dari rangsangan internal ataupun rangsangan eksternal

Dalam sebuah kasus, rasa lapar, haus, dapat menjadi sebuh pendorong

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

24

atau pemicu yang menjadi kegiatan pembelian. Dalam beberapa kasus

lainnya, kebutuhan juga dapat didorong oleh kebutuhan eksternal.

2) Pencarian informasi

Seseorang yang mulai timbul minatnya akan terdorong untuk

mencari informasi lebih banyak. Pencarian informasi dapat dibedakan

atas dua tingkatan yaitu keadaan tingkat pencarian informasi yang

biasa–biasa saja yang disebut perhatian yang meningkat.

3) Evaluasi alternative

Bagaimana konsumen memproses informasi tentang pilihan merek

untuk membuat keputusan akhir. Ada beberapa proses evaluasi

keputusan. Kebanyakan model dari proses evaluasi konsumen

sekarang bersifat kognitif. Pada tahap ini ada tiga buah konsep dasar

yang dapat membantu pemasaran Dalam memahami proses evaluasi

konsumen.

4) Keputusan pembelian

Pada tahap evaluasi, konsumen membentuk preferensi terhadap

merek-merek yang terdapat pada perangkat pilihan.Konsumen

mungkin juga membentuk tujuan membeli untuk merek yang paling

disukai. Konsumen membentuk tujuan pembelian berdasarkan faktor-

faktor seperti: pendapatan keluarga yang diharapkan, harga yang

diharapkan, dan manfaat produk yang diharapkan.

5) Perilaku pasca pembelian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

25

Setelah pembelian, konsumen mungkin mengalami konflik

dikarenakan melihat fitur mengkhawatirkan tertentu atau mendengar

hal-hal menyenangkan tentang merek lain dan waspada terhadap

informasi yang mendukung keputusannya. Kepuasan pasca pembelian

merupakan fungsi kedekatan antara harapan dan kinerja anggapan

produk. Jika kinerja tidak memenuhi harapan, konsumen kecewa, jika

memenuhi harapan konsumen puas, jika melebihi harapan, konsumen

sangat puas.

B. Penelitian Sebelumnya

Tabel II.1 Penelitian Sebelumnya

No Nama Judul Teknik Analisis Hasil Penelitian 1 Dermawan, Analisis Lokasi dan Analisis regresi Hasil Penelitian ini 2015 Harga Terhadap linier berganda menunjukkan bahwa Keputusan secara simultan Pembelian (Studi lokasi dan harga Rumah Makan berpengaruh positif Lontong Malam Hj. dan signifikan Lisa Jl. Makmur terhadap keputusan No. 8F Medan) pemebelian. Secara Parsial, masing- masing variable lokasi, dan harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. 2 Lumban Pengaruh Faktor Analisis regresi Hasil Penelitian ini Raja, 2014 Harga, Lokasi, Dan linier berganda menunjukkan bahwa Kualitas Pelayanan secara simultan Terhadap faktor harga, lokasi Keputusan dan kualitas Pembelian Pada pelayanan Merica Food Center berpengaruh positif Plaza Semarang dan signifikan terhadap keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

26

No Nama Judul Teknik Analisis Hasil Penelitian pemebelian. Secara Parsial, masing- masing variabel harga, lokasi, dan kualitas pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. 3 Muhammad Pengaruh Kemasan, Regresi linier Variabel Chusnul, Harga dan Promosi berganda Kemasan,harga dan 2013 Terhadap Proses promosi berpengaruh Keputusan positif dan signifikan Pembelian terhadap keputusan Konsumen Kripik pembelian Paru UMKM Konsumen Kripik Sukorejo Kenda Paru UMKM Sukorejo Kendal. 4 Diny, 2013 Pengaruh Harga, Regresi linier Variabel harga, Kualitas Produk berganda kualitas produk dan dan Promosi promosi berpengaruh Terhadap positif dan signifikan Keputusan terhadap keputusan Pembelian Produk pembelian produk The Ultra Kotak The Ultra Studi Pada Kotak.Hasil peneliti Mahasiswa FEB menunjukkan bahwa USU harga mempunyai pengaruh yang paling besar dibandingkan dengan variabel- variabel bebas lainnya terhadap keputusan pembelian. 5 Cristian Pengaruh Harga, Deskriptif, Variabelharga, Yudho, Merek dan Promosi Analisis regresi merek dan promosi 2012 Terhadap linier berganda berpengaruh positif Keputusan dan signifikan Pembelian Mi terhadap keputusan Instan Di pembelian mi instan Yogyakarta (Studi di yogyakarta. Kasus pada Mahasiswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

27

No Nama Judul Teknik Analisis Hasil Penelitian Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

6 Jackson Kualitas Produk, Analisis regresi Hasil uji R.S. Harga, Promosi dan linier berganda. membuktikan bahwa Weenas, Kualitas Pelayanan kualitas produk, 2013 pengaruhnya harga, promosi dan terhadap Keputusan kualitas pelayanan Pembelian spring mempunyai bed Comforta pengaruh positif terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian. Keempat variabel independen dianggap penting ketika akan membeli spring bed Comforta. Perlu menjadi perhatian lebih bagi manajemen PT. Massindo Sinar Pratama akan kualitas pelayanan, karena hal ini berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian konsumen 7 Muhammad Pengaruh Kemasan, regresi linier Variabel kemasan, Chusnul, Harga dan Promosi berganda harga dan promosi 2013 Terhadap Proses berpengaruh positif Keputusan dan signifikan Pembelian terhadap keputusan Konsumen Kripik pembelian secara Paru UMKM parsial konsumen Sukorejo Kendal Kripik Paru UMKM Sukorejo, Kendal. 8 Cristian Pengaruh Harga, Deskriptif, Harga, merek dan Yudho, Merek dan Promosi Analisis regresi promosi berpengaruh 2012 Terhadap linier berganda positif dan signifikan Keputusan terhadap keputusan Pembelian Mi pembelian secara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

28

No Nama Judul Teknik Analisis Hasil Penelitian Instan Di parsial mi instan di Yogyakarta (Studi Yogyakarta. Kasus pada Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

c) Kerangka Konseptual

Kerangka pemikiran menggambarkan hubungan dari variable independen,

dalam hal ini adalah produk (X1), harga (X2), dan promosi (X3) terhadap

variable dependen yaitu keputusan pembelian (Y) yang dilakukan oleh

konsumen. Kualitas Produk

(x1)

H1

Harga H2 Keputusan Pembelian (Y) (x2) H3

Promosi

(x3)

H 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

29

Gambar II. I Kerangka Konseptual

Keterangan:

Parsial =

Simultan =

Hubungan Setiap Variabel Independen Terhadap Variabel Dependen

1) Pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian. Hal ini

sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Jackson R.S. Weenas,

(2013) yang menunjukan bahwa kualitas produk berpengaruh positif

terhadap keputusan pembelian.

2) Pengaruh harga terhadap keputusan pembelian . Hal ini sesuai dengan

penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Chusnul (2013)

menunjukan bahwa harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian.

3) Pengaruh promosi terhadap keputusan pembelian. Hal ini sesuai

dengan penelitian yang dilakukan oleh Cristian Yudho ( 2012 )

menunjukan bahwa promosi berpengaruh positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian secara parsial terhadap mi instan di

Yogyakarta.

4) Pengaruh Kualitas Produk, Harga, dan Promosi berpengaruh terhadap

Keputusan Pembelian. Kualitas produk, harga, dan promosi

merupakan tiga komponen penting di dalam sebuah kegiatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

30

pemasaran. Ketiga hal tersebut dapat mempengaruhi proses keputusan

pembelian seseorang. Proses keputusan pembelian menurut pendapat

Kotler dn Keller (2012:188) biasanya memalua lima tahapan, yaitu

pengenalan masalah (problem recognition), pencarian informasi

(information search), evaluasi alternative (evaluation of alternatives),

keputusan pembelian (purchase decision), dan perilaku setelah

pembelian (postpurchase behavior). Kualitas produk yang sesuai

dengan permintaan konsumen seperti menggunakan bahan material

yang berkualitas yang membuat konsumen merasa puas, harga yang

terjangkau dan sesuai dengan kualitas yang didapatkan oleh konsumen

serta promosi yang didapatkan terasa jelas dan tepat sasaran dapat

mendorong konsumen melakukan pembelian terhadap produk

tersebut.

d) Hipotesis

Hipotesis dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

H1: Variabel kualitas produk memiliki pengaruh positif terhadap

keputusan pembelian smartphone Iphone.

H2: Variabel harga memiliki pengaruh positif terhadap keputusan

pembelian smartphone Iphone.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

31

H3: Variabel promosi memiliki pengaruh positif terhadap keputusan

pembelian smartphone Iphone.

H4: Variabel kualitas produk, harga dan promosi secara bersama-sama

memiliki pengaruh yang positif terhadap keputusan pembelian

smartphone Iphone.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan angket sebagai alat

penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang

dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi tersebut,

sehingga ditemukan kejadian relatif, distribusi, dan hubungan antar variabel,

sosiologis maupun psikologis (Sugiyono 2013:11). Hal tersebut sesuai

dengan penelitian yang berusaha untuk mengetahui variabel-variabel yang

berpengaruh terhadap keputusan pembelian smartphone Iphone.

Objek dari penelitian ini adalah kampus 1 Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta, lalu subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa dan mahasiswi

kampus 1 Universias Sanata Dharma Yogyakarta.

B. Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di kampus 1 Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta pada mahasiswa pengguna smartphone Iphone. Waktu penelitian

dilaksanakan pada bulan Januari – Maret 2019.

C. Variabel Penelitian

Variabel penelitian pada dasarnya merupakan segala sesuatu yang berbentuk

apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh

informasi tentang hal tersebut. Sedangkan operasionalisasi variabel penelitian

30 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

31

berarti menjelaskan secara terperinci mengenai variabel-variabel yang ada didalamnya menjadi beberapa bagian yaitu dimensi, indikator, ukuran, dan skala. Variabel-variabel dari penelitian ini terdiri dari variabel X (variabel independen) dan variabel Y (variabel dependen).

1. Identifikasi dan Definisi Variabel

a) Variabel independen yaitu variabel yang mempengaruhi variabel

lain.

1) Kualitas produk (X1)

Kualitas produk adalah kemampuan suatu barang untuk

memberikan hasil atau kinerja yang sesuai bahkan melebihi dari

apa yang diinginkan pelanggan smartphone Iphone.

2) Harga (X2)

Harga adaah nilai dari suatu produk dalam bentuk uang yang

harus dikorbankan konsumen guna mendapatkan manfaat produk

smarphone Iphone.

3) Promosi (X3)

Promosi adalah kegiatan yang dilakuan perusahaan untuk

mengkomunikasikan manfaat produk smartphone Iphone dan

sebagai alat untuk mempengaruhi konsumen dalam kegiatan

pembelian atau penggunaan jasa sesuai dengan kebutuhan.

b) Variabel Dependen yaitu variabel yang terpengaruh variabel lain,

yaitu keputusan pembelian smartphone Iphone. Keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

32

pembelian sebagai sebuah proses dimana konsumen mengenal

masalahnya, mencari informasi mengenai produk atau merek

tertentu dan mengevaluasi seberapa baik masing-masing alternatif

tersebut dapat memecahkan masalahnya yang kemudian mengarah

kepada keputusan pembelian.

Tabel III.1 Operasionalisasi Variabel

Variabel Definisi Indikator Kemampuan suatu barang 1. Desain Kualitas untuk memberikan hasil atau 2. Produk yang Produk kinerja yang sesuai bahkan memuaskan. (X1) melebihi dari apa yang 3. Spesifikasi diinginkan pelanggan smartphone Iphone Nilai dari suatu produk dalam 1. Harga Harga bentuk uang yang harus Terjangkau (X2) dikorbankan konsumen guna 2. Harga sesuai mendapatkan produk dengan smartphone Iphone, sedangkan kualitas dari produsen atau pedagang 3. Harga lebih harga dapat menghasilkan tinggi pendapatan. Kegiatan yang dilakukan 1. Kualitas Promosi perusahaan untuk promosi (X3) mengkomunikasikan manfaat 2. Ketepatan produk smartphone Iphone dan sasaran sebagai alat untuk promosi mempengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian atau penggunaan sesuai dengan kebutuhan. Keputusan pembelian sebagai 1. Pencarian Keputusan sebuah proses dimana informasi Pembelian konsumen mengenal 2. Life style (Y) masalahnya, mencari informasi 3. Kebutuhan mengenai produk atau merk produk tertentu dan mengevaluasi seberapa baik masing – masing alternatif tersebut dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

33

memecahkan masalahnya yang kemudian mengarah kepada keputusan pembelian

2. Skala Pengukuran Variabel

Sistem pengelolahan data yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan Skala Likert, yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial Situmorang, Syafrizal Helmi, & Musclih Lufti (2014:55).

Pada penelitian ini responden diharuskan memilih salah satu jawaban yang tersedia, kemudian masing masing diberi skor tertentu. Total skor dihitung untuk kemudian menjadi ukuran posisi responden dalam Skala Likert.

Kriteria pengukuran untuk variabel X dan Y sebagai berikut :

Tabel III.2 Instrumen Skala Likert

No Skala Skor 1 Sangat Setuju 5 2 Setuju 4 3 Kurang Setuju 3 4 Tidak Setuju 2 5 Sangat Tidak Setuju 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

34

D. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek /

subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah

mahasiswa kampus 1 Universitas Sanata Dharma yang pernah membeli

atau sedang menggunakan produk smartphone Iphone.

2. Sampel Menurut Kuncoro (2013 : 118), sampel adalah suatu himpunan

bagian (subset) dari unit populasi. Sampel dalam penelitian ini dengan

mengambil sampel sebanyak 100 sampel dari konsumen smartphone

Iphone. Dalam penelitian ini kriteria yang diterapkan yaitu konsumen

yang telah melakukan pembelian dan menggunakan smartphone Iphone

sebanyak minimal 1 kali dengan mengambil 100 sampel dari konsumen

yang sudah membeli atau menggunakan smartphone Iphone.

E. Unit Analisis

Yang dimaksud dengan unit analisis dalam penelitian ini adalah

satuan tertentu yang diperhitungkan sebagai subyek atau sasaran penelitian

(sasaran yang dijadikan analisis atau fokus yang diteliti). Unit analisis

suatu penelitian dapat berupa benda, individu, kelompok, wilayah, dan

waktu tertentu sesuai dengan fokus penelitiannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

35

Dalam penelitian ini, unit analisisnya berupa kelompok, peneliti akan

memfokuskan penelitian pada mahasiswa universitas Sanata Dharma yang

pernah menggunakan atau membeli smartphone merek Iphone. Dengan

dibatasi pada subyek yang dikaji ini, diharapkan nantinya tidak akan

melebar pada persoalan-persoalan yang jauh dari subyek tersebut. Selain itu,

pentingnya penentuan unit analisis ini, agar validitas reabilitas dapat terjaga.

F. Teknik Pengambilan Sampel

Sampel adalah sebagian dari populasi yang memiliki karekteristik yang

relatif sama dan dianggap bisa mewakili populasi. Sampel merupakan bagian

dari jumlah dan karekteritik yang di miliki oleh suatu populasi yang akan

diteliti. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan jenis non

probability sampling. Non probability sampling jenis sampel ini tidak dipilih

secara acak. Tidak semua unsur atau elemen populasi mempunyai kesempatan

sama untuk bisa dipilih menjadi sampel.

Pada penelitian ini sampel yang akan diambil adalah mahasiswa angkatan 2015

– 2018 yang masih aktif kuliah dan yang pernah menggunakan atau membeli

smartphone merek Iphone yaitu 100 orang. Kegiatan penelitian akan dilakukan

di kampus 1 Universitas Sanata Dharma pada. Teknik pengambilan sampel

dengan menggunakan metode purposive sampling. Metode purposive

sampling merupakan teknik penentuan sampel dengan pertimbangan khusus

sehingga layak dijadikan sampel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

36

G. Sumber Data 1. Data Primer

Data primer yaitu data yang diperoleh secara langsung dari responden

yang terpilih pada lokasi peneliti. Dalam penelitian ini data primer di

peroleh dengan cara memberikan kuisioner dengan mengajak sejumlah

pertanyaan mengenai kulitas produk, harga, dan promosi dari I-phone.

2. Data Sekunder

Yaitu data yang diperoleh melalui dokumen yang di peroleh melalui

buku, jurnal, majalah, dan internet untuk mendukung penelitian.

H. Teknik Pengumpulan Data 1. Kuesioner

Menyebarkan daftar pertanyaan untuk diisi oleh mahasiswa Sanata

Dharma angkatan 2015 – 2018 yang masih aktif kuliah, yang terpilih

sebagai responden pada penelitian ini.

2. Studi Dokumentasi

Mengumpulkan data dari buku-buku, tulisan ilmiah, majalah, dan

internet yang memiliki relevansi dalam penelitian.

3. Wawancara

Wawancara dilakukan secara langsung kepada responden, yang akan

ditanyakan kepada responden adalah sudah berapa lama menggunakan

produk smartphone Iphone, tipe produk Iphone apa yang saat ini

digunakan atau yang sudah permah digunakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

37

I. Teknik Pengujian Instrumen

Pengujian instrumen dalam penelitian ini dilakukan agar dapat melihat alat

ukur seperti apa yang layak dipakai atau tidak pada penelitian.

A. Uji Validitas

Menurut Sanusi (2011), validitas ditentukan dengan mengorelasikan

antara skor yang diperoleh setiap butir pertanyaan atau pernyataan dengan

skor total. Jika skor tiap butir pernyataan berkolerasi secara signifikan

dengan skor total pada tingkat alfa tertentu (misalnya 1%) maka dapat

dikatakan bahwa alat pengukur itu valid. Validitas ini dengan validitas

konstruk (construct validity). Rumus yang digunakan untuk mencari

korelasi adalah korelasi pearson product moment yang dirumuskan sebagi

berikut :

풏(∑ 푿풀) − (∑ 푿) (∑ 풀) 풓 = √푵 ∑ 푿ퟐ − (∑ 푿)ퟐ } (푵 ∑ 풀ퟐ − (∑ 풀)ퟐ

Keterangan :

r : koefisien korelasi

X : skor butir

Y : skor total butir

N : jumlah responden

훴푋 ∶ jumlah skor X

훴푌 ∶ jumlah skor Y

ΣXY ∶ jumlah hasil kali antara X dan Y

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

38

Untuk menentukan instrumen itu valid atau tidak, maka ketentuannya adalah sebagai berikut :

a. Jika 푟ℎ𝑖푡푢푛𝑔 > 푟푡푎푏푒푙 dengan taraf keyakinan 95%, maka instrumen

tersebut dikatakan valid.

b. Jika Jika 푟ℎ𝑖푡푢푛𝑔 ≤ 푟ℎ𝑖푡푢푛𝑔dengan taraf keyakinan 95%, maka

instrumen tersebut dikatakan tidak valid.

B. Uji Reliabiltas

Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama (Sugiyono 2014). rumus yang digunakan diantaranya adalah rumus

Cornbach’s Alpha. Rumus ini digunakan untuk mencari nilai Cornbach’s

Alpha skornya antara 1 dan 0.

2 퐾 ∑ 휎푏 푟11 = { } {1 − 2 } 퐾 − 1 휎푡

Keterangan :

푟11 = reliabilitas instrument

K = banyak butir pertanyaan

∑ 휎2 푏 = jumlah varian butir

휎2t = varian total

Untuk menentukan apakah variabel reliabel atau tidak, maka digunakan ketentuan sebagai berikut : a. Jika nilai Cronbach Alpha > 0,60 maka item variabel tersebut

dinyatakan reliabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

39

b. Jika nilai Cronbach Alpha < 0,60 maka item variabel tersebut

dinyatakan tidak reliabel.

J. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik adalah persyaratan statistik yang harus dipenuhi pada

analisis regresi berganda. Uji asumsi yang digunakan pada penelitian ini

adalah uji normalitas, uji multikolinieritas, dan heteroskedastisitas.

1. Uji Normalitas

Uji normalitas adalah untuk melihat tentang kenormalan distribusi

variabel terikat dan variabel bebas dalam model regresi. Menurut

Ghozali (2009), model regresi yang baik harus memiliki distribusi

data normal atau penyebaran data statistik pada sumbu diagonal dari

grafik distribusi normal. Dalam pengujian ini menggunakan metode

yang lebih baik yaitu dengan memperhatikan normal probability plot

yang membandingkan distribusi kumulatif dari data sesungguhnya

dengan distribusi kumulatif dari data normal. Sedangkan pengambilan

keputusan untuk uji normalitas data adalah (Ghozali, 2009):

a) Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah

garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan distribusi

normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

b) Jika data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti

arah garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan

distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi

normalitas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

40

2. Uji Multikoliniearitas

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (Ghozali,

2009). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi

diantara variabel bebas. Pengujian dalam penelitian ini sering

menggunakan alat statistik yaitu dengan varian inflation factor (VIF),

kriterianya:

a) Tolerance value < 0,10 atau VIF > 10 : terjadi multikolinieritas.

b) Tolerance value > 0,10 atau VIF < 10 : tidak terjadi

multikolinieritas.

3. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Cara yang digunakan untuk

mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas yaitu dengan melihat

grafik plot scatterplot antara SRESID dan ZPRED, dimana sumbu Y

adalah Y yang telah diprediksi, dan sumbu X adalah residual

(Yprediksi-Ysesungguhnya) yang telah di standardized. Dasar

pengambilan keputusan uji heteroskedastisitas adalah (Ghozali, 2009):

a) Jika ada pola tertentu, seperti titik yang ada membentuk

pola tertentu teratur (bergelombang, melebur kemudian

menyempit), maka mengindikasikan telah terjadi

heteroskedasititas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

41

b) Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar

diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak

terjadi heteroskedasititas.

K. Teknik Analisis Data 1. Analisis Deskriptif Responden

Profil responden akan saya beri beberapa pertanyaan yang akan

memperkuat data kuesioner yang akan digunakan lebih valid contohnya

seperti nama, usia, jenis kelamin, uang saku perbulan yang didapatkan,

pekerjaan (jika bekerja), jenis iphone apa yang sudah pernah digunakan.

2. Analisis Deskriptif Variabel

Analisis deskriptif variabel pada penelitian ini digunakan untuk

mendapatkan gambaran tentang variabel mean. Tahapan analisis deskriptif

variabel adalah:

a) Menghitung mean dari setiap variabel

b) Menentukan skor minimum pengukuran variabel dalam hal ini 1

c) Menentukan skor maksimum pengukuran variabel dalam hal ini 5

d) Menentukan rentang kategori dengan menggunakan interval kelas

dengan rumus :

푟푎푛𝑔푒 퐶 = 퐾

Keterangan :

C = Interval

Range = Selisih skor maksimum dan minimum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

42

K = Banyaknya kelas

Berdasarkan rumus tersebut, maka interval kelas pada penelitian ini

adalah :

5 − 1 퐶 = = 0.8 5

Dengan interval sebesar 0.8 maka skala persepsi pada responden

dapat digambarkan sebagai berikut :

Tabel III.3 Interval Data dan Penggolongan persepsi Responden

Skala Data Kelas Kategori 1 1,00 – 1,80 Sangat Tidak Baik 2 1,81 – 2,61 Tidak Baik 3 2,62 – 3,41 Kurang Baik 4 3,42 – 4,21 Baik 5 4,22 – 5,00 Sangat Baik

3. Analisis Regresi Linear Berganda

Sanusi (2011) menyebutkan Regresi Linear Berganda pada dasarnya merupakan perluasan dari Regresi Linear Sederhana, yaitu menambah jumlah variabel bebas. Regresi Linear Berganda dalam persamaan sebagai berikut :

Y = A + 푏1푋1 + 푏2푋2 + 푏3푋3 + .... + 푏푛푋푛+푒

Dimana:

Y : keputusan pembelian

푋1 : kualitas produk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

43

푋2 : harga

푋3 : promosi

Xn : variabel bebas ke-n a : nilai konstanta

푏1, 푏2, 푏3 : koefisien regresi e : variabel penggangu

4. Uji Hipotesis

Uji hipotesis dilakukan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan antara variabel bebas terhadap variabel terikat dengan melakukan uji Uji F dan Uji t.

a) Uji F

Uji F dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara

simultan kualitas produk (X1), harga (X2), promosi (X3), terhadap

keputusan pembelian (Y).

1) Kriteria Pengujian:

퐻0 ditolak dan 퐻ɑ diterima jika 퐹ℎ𝑖푡푢푛𝑔 ≥ 퐹푡푎푏푒푙

퐻0 diterima dan 퐻ɑ ditolak jika 퐹ℎ𝑖푡푢푛𝑔 < 퐹푡푎푏푒푙

2) Tingkat Signifikan

Menggunakan ɑ = 5% (signifikan 5% atau 0,05).

3) Melakukan penghitungan 퐹ℎ𝑖푡푢푛𝑔 dengan menggunakan SPSS

atau rumus 퐹ℎ𝑖푡푢푛𝑔 :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

44

푅2 푘 퐹 ℎ𝑖푡푢푛𝑔= (1 − 푅2)(푛 − 푘 − 1)

Keterangan :

푅2 : koefisien determinasi

n : jumlah data atau kasus

k : jumlah variabel independen

4) Kesimpulan

퐻0 diterima dan 퐻ɑ ditolak maka kualitas produk, harga, dan

promosi secara simultan tidak berpengaruh terhadap keputusan

pembelian smartphone Iphone.

퐻0 ditolak dan 퐻ɑ diterima maka kualitas produk, harga, dan

promosi secara simultan berpengaruh terhadap keputusan

pembelian smartphone Iphone

b) Uji t

Uji t dilakukan untuk mengetahui pengaruh secara parsial kualitas

produk (X1), harga (X2), promosi (X3) keputusan pembelian (Y).

1) Kriteria Pengujian

퐻0 ditolak dan 퐻ɑ diterima jika 푡ℎ𝑖푡푢푛𝑔 ≥ 푡푡푎푏푒푙.

퐻0 diterima dan 퐻ɑ ditolak jika 푡ℎ𝑖푡푢푛𝑔 < 푡푡푎푏푒푙.

2) Tingkat Signifikan

Menggunakan ɑ = 5% (signifikan 5% atau 0,05).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

45

3) Melakukan penghitungan 푡ℎ𝑖푡푢푛𝑔 dengan menggunakan SPSS

atau rumus 푡ℎ𝑖푡푢푛𝑔:

푟 푛−푘−2 푡 = √ ℎ𝑖푡푢푛𝑔 √1−푟2

Keterangan:

r : koefisien korelasi parsial

n : jumlah data atau kasus

k : jumlah variabel independen

4) Kesimpulan

퐻0 ditolak dan 퐻ɑ diterima maka kualitas produk, harga, dan

promosi secara parsial berpenagaruh terhadap keputusan

pembelian smartphone Iphone.

5. Koefisien Determinasi

Uji koefisien determinasi dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

푏1 ∑ 푋 푌+ 푏 푌 푅2 = 1 2 ∑ 푋2 ∑ 푌2

Keterangan :

푅2 : koefisien determinasi

X : variabel independen

b : koefisien regresi

Y : variabel dependen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

46

BAB IV

GAMBARAN UMUM

A. Sejarah Perusahaan

Apple Inc. adalah perusahaan teknologi multinasional yang berpusat di

Cupertino, California, yang merancang, mengembangkan, dan menjual barang

elektronik konsumen, perangkat lunak komputer, dan layanan daring.

Perangkat keras yang diproduksi Apple meliputi telepon pintar iPhone,

komputer tablet iPad, komputer pribadi Mac, pemutar media portabel iPod, jam

pintar Apple Watch, pemutar media digital Apple TV, dan pengeras suara

pintar HomePod. Perangkat lunak yang diproduksi Apple meliputi sistem

operasi macOS dan iOS, pemutar media iTunes, penjelajah web Safari, dan

perangkat kreativitas dan produktivitas iLife dan iWork, serta berbagai aplikasi

profesional seperti Final Cut Pro, Logic Pro, dan Xcode. Layanan daringnya

meliputi iTunes Store, iOS App Store dan Mac App Store, Apple Music, dan

iCloud.

Apple didirikan oleh Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ronald Wayne pada

April 1976 untuk mengembangkan dan menjual komputer pribadi Apple I

buatan Wozniak. Perusahaan ini resmi berdiri dengan nama Apple Computer,

Inc. pada Januari 1977. Penjualan komputer-komputernya, termasuk Apple II,

menandai pertumbuhan perusahaan ini. Dalam kurun beberapa tahun, Jobs dan

Wozniak mempekerjakan banyak perancang komputer dan memiliki lini

46 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

47

produksi. Apple menjadi perusahaan terbuka pada tahun 1980 dan meraup laba yang sangat besar. Selama beberapa tahun berikutnya, Apple memproduksi komputer-komputer baru yang memiliki antarmuka pengguna grafis inovatif seperti Macintosh pertama tahun 1984. Iklan produk Apple mendapat banyak pujian. Namun, harga produknya yang mahal dan perangkat lunak yang sedikit menjadi sumber perpecahan antara petinggi perusahaan. Pada tahun 1985,

Wozniak keluar dari Apple dan Jobs mengundurkan diri. Jobs memboyong sejumlah karyawan Apple dan mendirikan perusahaan baru pada tahun berikutnya, NeXT.

Gambar IV.1 Logo Iphone

Seiring berkembangnya pasar komputer pribadi, angka penjualan komputer Apple menurun karena para pesaingnya menjual produk yang lebih murah, terutama komputer yang menggunakan sistem operasi Microsoft

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

48

Windows. Perombakan petinggi Apple terus berlangsung sampai CEO Gil

Amelio memutuskan pada tahun 1997 untuk membeli NeXT dan mengajak

Jobs kembali ke Apple. Jobs kembali memimpin perusahaan dan diangkat menjadi CEO tidak lama kemudian. Ia mulai membangun kembali status Apple dengan membuka toko ritel pada tahun 2001, mengakuisisi sejumlah perusahaan perangkat lunak untuk membangun portofolio perangkat lunak

Apple, dan mengubah sebagian perangkat keras yang dipakai oleh komputer- komputernya. Apple kembali sukses dan untung besar. Pada Januari 2007, Jobs mengumumkan bahwa Apple Computer, Inc. berganti nama menjadi Apple

Inc. untuk mencerminkan peralihan fokus perusahaan ke barang elektronik konsumen. Ia juga meluncurkan iPhone, telepon pintar yang mendapat banyak pujian dan laris terjual. Pada Agustus 2011, Jobs mundur dari jabatannya sebagai CEO karena masalah kesehatan dan digantikan oleh Tim Cook. Dua bulan kemudian, Jobs meninggal dunia. Kematiannya menjadi awal era baru bagi perusahaan ini. Pendapatan tahunan global Apple mencapai $229 miliar pada tahun fiskal 2017. Apple merupakan perusahaan teknologi informasi terbesar di dunia menurut pendapatan dan produsen telepon genggam terbesar ketiga di dunia setelah Samsung dan Huawei. Pada Agustus 2018, Apple menjadi perusahaan terbuka A.S. pertama yang nilainya di atas US$1 triliun.

Perusahaan ini mempekerjakan 123.000 karyawan purnawaktu dan memiliki

504 toko ritel di 24 negara hingga 2018. Apple mengoperasikan iTunes Store, penjual musik terbesar di dunia. Hingga Januari 2018, lebih dari 1,3 miliar produk Apple dipakai secara aktif di seluruh dunia. Perusahaan ini memiliki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

49

pelanggan dengan kesetiaan merek yang sangat tinggi dan berkali-kali diberi gelar merek paling bernilai di dunia. Namun, Apple mendapat banyak kritik atas praktik tenaga kerja oleh para kontraktornya, dampak lingkungan dan praktik bisnisnya, termasuk sikap anti-persaingan, serta sumber bahan-bahan produknya.

Di Macworld Conference & Expo bulan Januari 2007, Steve Jobs meluncurkan produk yang sudah lama ditunggu-tunggu publik, iPhone, perpaduan telepon pintar berjaringan Internet dengan iPod. iPhone generasi pertama dirilis tanggal 29 Juni 2007 seharga $499 (4 GB) dan $599 (8 GB) bekerja sama dengan AT&T. Pada tanggal 5 Februari 2008, kapasitas penyimpanannya diperbesar menjadi 16 GB. iPhone menggabungkan telepon seluler GSM empat pita 2.5G dan EDGE dengan fitur-fitur perangkat genggam.

Produk ini menggunakan sistem operasi Mac OS X Apple yang lebih ramping

(dijuluki iPhone OS, kelak diberi nama resmi iOS) lengkap dengan berbagai aplikasi Mac OS X seperti Safari dan Mail. Produk ini juga menyertakan aplikasi berbasis web dan Dashboard seperti Google Maps dan Weather. iPhone memiliki layar sentuh sebesar 3,5-inci (89 mm), Bluetooth, dan Wi-Fi

("b" dan "g").

Versi kedua, iPhone 3G, dirilis tanggal 11 Juli 2008 dengan harga yang lebih murah, $199 untuk versi 8 GB dan $299 untuk versi 16 GB. Versi ini dilengkapi jaringan 3G dan navigasi GPS berpemandu. Bagian belakang model pertama yang datar dan perak serta antena yang besar digantikan oleh bagian belakang kaca lengkung hitam atau putih. Perangkat lunaknya diperbarui

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

50

dengan menambahkan App Store, tempat mengunduh aplikasi khusus iPhone.

Pada 24 April 2009, aplikasi-aplikasi di App Store telah diunduh satu miliar kali. Tanggal 8 Juni 2009, Apple meluncurkan iPhone 3GS. Apple memutakhirkan telepon ini secara perlahan dengan menambahkan komponen internal yang lebih kencang, jaringan 3G, perekaman video, dan kendali suara.

Di Worldwide Developers Conference (WWDC) tanggal 7 Juni 2010, Apple meluncurkan iPhone 4 dengan bentuk yang berbeda.[23] It featured a 960 ×

640 display, prosesor Apple A4, giroskop untuk bermain, kamera 5MP dengan kilatan LED, kamera depan VGA dan panggilan video FaceTime. Tidak lama setelah dirilis, konsumen mengeluhkan penerimaan sinyal karena telepon ini berkerangka baja antikarat yang juga berfungsi sebagai antena sinyal seluler dan Wi-Fi. Apple menyelesaikan masalah ini dengan membagikan "Bumper

Case" secara gratis kepada semua pengguna selama beberapa bulan. Pada Juni

2011, Apple mengalahkan Nokia sebagai produsen telepon pintar terbesar di dunia menurut volume penjualan. Pada 4 Oktober 2011, Apple memperkenalkan iPhone 4S yang kemudian dirilis tanggal 14 Oktober 2011. iPhone 4S menggunakan prosesor Apple A5 dan teknologi asisten suara Siri, perusahaan yang diakuisisi Apple tahun 2010. Produk ini juga memiliki kamera 8 MP dengan lensa baru. Apple memperkenalkan fitur aksesibilitas baru bernama Made for iPhone Hearing Aids di iPhone 4S. Made for iPhone

Hearing Aids memiliki fitur Live Listen untuk membantu pengguna mendengar percakapan di ruangan yang ribut atau mendengar orang yang berbicara di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

51

ujung ruangan. Apple menjual 4 juta iPhone 4S dalam tiga hari pertama setelah diluncurkan.

Pada tanggal 12 September 2012, Apple meluncurkan iPhone 5. Produk ini memiliki layar 4 inci, jaringan 4G LTE, dan cip Apple A6.[31] Dua juta iPhone terjual dalam hari pertama pemesanan awal dan lebih dari lima juta perangkat pelengkap terjual dalam tiga hari pertama setelah diluncurkan. Setelah iPhone

5S dan iPhone 5C diluncurkan, Apple mencetak rekor baru dalam kategori penjualan telepon pintar pekan pertama dengan angka penjualan lebih dari sembilan juta unit dalam tiga hari pertama setelah diluncurkan. iPhone 5S dan

5C menandakan pertama kalinya Apple meluncurkan dua model sekaligus dalam satu acara.

Pada Juli 2013, Apple mengajukan paten yang mengungkapkan pengembangan sistem baterai iPhone baru. Sistem ini menggunakan data lokasi serta kebiasaan pengguna untuk menyesuaikan pengaturan daya perangkat.

Apple sedang mengembangkan sistem manajemen daya yang memungkinkan iPhone memperkirakan seberapa lama pengguna tidak mengisi daya supaya penggunaan daya bisa disesuaikan. Sistem tersebut juga memiliki fungsi pelacakan yang menyesuaikan kecepatan pengisian daya dengan sumber listrik yang digunakan. Tanggal 9 September 2014, Apple meluncurkan iPhone 6 dan iPhone 6 Plus dengan layar berukuran lebih dari 4 inci. Satu tahun kemudian,

Apple meluncurkan iPhone 6S dan iPhone 6S Plus dengan teknologi sentuhan

3D baru dan peningkatan kualitas kamera belakang menjadi 12 MP dan kamera depan menjadi 5 MP. Tanggal 21 Maret 2016, Apple memperkenalkan iPhone

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

52

SE dengan ukuran layar 4 inci seperti 5S dengan perangkat keras internal yang nyaris sama dengan 6S. Pada Juli 2016, Apple mengumumkan bahwa satu miliar iPhone telah terjual.Tanggal 7 September 2016, Apple meluncurkan iPhone 7 dan iPhone 7 Plus dengan sistem dan performa grafis yang lebih canggih, kedap air, sistem kamera ganda belakang baru di 7 Plus, dan melenyapkan lubang pelantang suara 3,5 mm. Pada tanggal 12 September

2017, Apple meluncurkan iPhone 8 dan iPhone 8 Plus dengan prosesor yang lebih cepat, teknologi tampilan terbaru, sistem kamera terkini, dan pengisian daya nirkabel.[45] Apple juga meluncurkan iPhone X dengan perangkat lunak yang jauh lebih mutakhir daripada model iPhone sebelumnya, mengganti tombol fisik dengan teknologi pengenalan wajah, dan berbentuk nyaris tanpa bezel dengan pengisian daya nirkabel.

Pada tanggal 12 September 2018, Apple meluncurkan iPhone XS, iPhone

XS Max, dan iPhone XR. iPhone XS dan iPhone XS Max memiliki layar Super

Retina, sistem kamera ganda yang lebih kencang dan canggih dengan pemrosesan foto dan video terbaru, cip 7 nanometer — cip A12 Bionic dengan kecerdasan buatan terbaru — pengenalan wajah (Face ID) yang lebih cepat, jangkauan suara stereo yang lebih luas, dan SIM ganda. iPhone XR dilapisi kaca menyeluruh dengan kerangka aluminium dan dilengkapi layar LCD

Liquid retina 6,1 inci, cip A12 Bionic dengan kecerdasan buatan gerbaru, sistem kamera TrueDepth, Face ID, dan sistem kamera canggih yang menghasilkan foto dramatis menggunakan lensa kamera tunggal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

53

B. Visi Misi

Visi Apple :

Ada apel di setiap meja

Misi Apple :

Apple memicu revolusi komputer pribadi pada tahun 1970an dengan Apple II

dan diciptakan kembali komputer pribadi pada tahun 1980 dengan Macintosh.

Apple berkomitmen untuk membawa pengalaman komputasi personal terbaik

kepada siswa, pendidik, profesional kreatif dan konsumen di seluruh dunia

melalui inovatif software, hardware, dan persembahan internet.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

54

C. Struktur Organisasi

Gambar IV.2

Struktur Organisasi Apple Inc

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

55

JOB DESCRIPTION APPLE INC :

1. Steve Jobs Sebagai CEO (Chief Executive Officer): merupakan jabatan

tertinggi di suatu perusahaan dan mempunyai tugas untuk memimpin

suatu perusahaan dan bertanggung jawab untuk ke stabilan perusahaan

2. Timothy Cook sebagai COO (Chief Operating Officer) : Merupakan

salah satu eksekutif tertinggi di sebuah organisasi. COO (Chief

Executive Officer) bertanggung jawab untuk operasi sehari hari

perusahaan dan secara rutin laporan kepada pemimpin tertinggi seperti

CEO (Chief Executive Officer).

3. Peter Oppenheimer Sebagai SVP. CFO (Chief Financial Officer) :

Merupakan Jabatan di suatu perusahaan yang bertanggung jawab untuk

mengeola resiko keuangan perusahaan dan perencanaan keuangan dan

pencatatan. CFO (Chief Financial Officer) memberi laporan kepada

CEO (Chief Executif Officer).

4. Ronald Johnson Sebagai SVP. RETAIL : Bekerja dalam mempersiapkan

kebijakan iklan, dalam rangka menciptakan Pelanggan baru dan basis

klien. terus menghitungan produk yang ditampilkan, jumlah produk

dalam persediaan toko dan pasokan tepat waktu dari produk yang

diminta oleh pelanggan.

5. Bruce Sewell Sebagai SVP. General Consule : bertanggung jawab

untuk memimpin semua hukum untuk urusan perusahaan Apple Inc dan

program tanggung jawab sosial perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

56

6. Philip Schiller sebagai SVP. Marketing : Bertanggung jawab untuk

seluruh bidang pemasaran dalam menangani penjulan produk.

7. Scoot Forstall Sebagai SVP. IOS software : bertanggung jawab untuk

seluruh pengembangan software iOS.

8. Jonathan Ive Sebagai SVP. Industrial Design : bertanggung jawab

untuk seluruh pengembangan desain secara Apple dan kepemimpinan

dan arah untuk Human Interface (HI) tim software di seluruh

perusahaan.

9. Jefrey William Sebagai SVP. Operations : wakil presiden senior

Operasi, melapor ke CEO dan bertanggung jawab untuk end-to-end

seluruh manajemen rantai suplai dan berdedikasi untuk memastikan

bahwa produk Apple memenuhi standar kualitas tertinggi.

10. Bob Mansfield Sebagai SVP. Hardware Engineering : memimpin

semua Apple nirkabel dan tim semikonduktor di seluruh perusahaan.

11. Katie Cotton Sebagai VP. Communication : Sebagai Juru Bicara

Perusahaan.

12. Joel Podolny Sebagai VP. HR : Merencanakan, mengembangkan dan

mengimplementasikan strategi di bidang pengelolaan dan

pengembangan SDM (termasuk perekrutan dan pemilihan kebijakan /

practices, disiplin, keluhan, konseling, upah dan peryaratannya,

kontrak-kontrak, pelatihan dan pengembangan, perencanaan suksesi.

13. Andy miller Sebagai VP. Mobile Advertising : Bertanggung Jawab

untuk periklanan atau promosi untuk mobile apple.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

57

14. Craig Federighi Sebagai VP. MAC Software Engineer : Bertanggung

Jawab mengendalikan segala urusan sistem operasi, baik itu OS X

maupun iOS.

15. Eddy Cue Sebagai VP. Internet Service : Mengawasi toko Online

konten Apple iTunes Store dan bertanggung jawab membangun dan

memperkuat layanan online untuk memenuhi harapan yang tinggi dari

pelanggan Apple.

16. Hiroky Asai Sebagai VP. Creative Director : bertanggung jawab untuk

semua kemasan, grafis ritel toko, website, toko on-line, pemasaran

langsung, video, dan acara grafis untuk Apple secara global dan

Desainer yang bertanggung jawab untuk setiap bagian dari komunikasi

pemasaran termasuk periklanan.

17. Michael Feenger Sebagai VP. iphone sales : bertanggung jawab atas

pemasaran dan penjualan produk iphone dan layanan yang dihasilkan.

18. John Brandon sebagai VP. channel sales : Bertanggung jawab atas

saluran pemasaran.

19. John Couch Sebagai VP. Education Sales : bertanggung jawab untuk

mengemudi Apple penjualan dan strategi pemasaran di pasar

pendidikan.

20. Michael Culbert VP. Architecture : Bertanggung jawab dalam

mendisain,kemampuan teknologi apple dan mengerti/faham tentang

aplikasi rancang-bangun perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

58

21. Steve Zadesky Sebagai VP. Iphone/Ipod Design : memiliki tanggung

jawab perusahaan untuk mengawasi perencanaan dan pelaksanaan

semua Desain & Konstruksi proyek, apakah konstruksi baru, renovasi

atau perluasan.

22. David Tupman Sebagai VP. Hardware Engineer Iphone/Ipod :

Bertanggung jawan pada Hardware Dan Engineer Iphone Dan Ipod.

23. Dan Riccio Sebagai VP. Ipad : Bertanggung Jawab sebagai kontributor

kunci untuk sebagian besar perangkat keras perusahaan dan berperan

penting dalam semua produk iPad Apple.

24. John Theriault Sebagai VP. Global Secutity : Bertanggung jawab atas

keamanan Perusahaan.

25. Betsy Rafael Sebagai VP. Controller : mengawasi hubungan investor,

pajak, sistem informasi, audit internal dan fasilitas fungsi. Dia melapor

kepada CFO dan melayani di komite eksekutif perusahaan.

26. Gary Witfler Sebagai VP. Treasurer : Bertanggung Jawab untuk

mengatur dan menampung semua keuangan yang ada dan

mengeluarkan sesuai prosedur dan otoritas yang di milikinya.

27. Greg JoswiakTchao Sebagai VP. Iphone Marketing : Bertanggung

jawab untuk bidang pemasaran dalam menangani penjulan produk

Iphone dan melapor kepada SVP Marketing.

28. Michael Tchao Sebagai VP. Ipad Marketing : Bertanggung jawab untuk

bidang pemasaran dalam menangani penjulan produk Ipad dan melapor

kepada SVP Marketing.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

59

29. David Moody Sebagai VP. MAC Marketing : Bertanggung jawab untuk

bidang pemasaran dalam menangani penjulan produk MAC dan

Melapor kepada SVP Marketing.

30. Ron Okamoto Sebagai VP. Developer Relations : Bertanggung jawab

atas pemasaran dalam hubungan pengembangan perusahaan.

31. Brian Croll Sebagai VP. Software MAC Marketing : Bertanggung jawab

untuk bidang pemasaran dalam menangani penjulan Software MAC dan

Melapor kepada SVP Marketing.

32. Bud Tribble Sebagai VP. Software Technologi : Bertanggung Jawab

untuk pengembangan perangkat lunak Macintosh asli di mana ia

membantu untuk merancang Mac OS dan user interface.

33. Simon Patience VP. Core OS : Bertanggung jawab untuk

pengembangan perangkat lunak Core OS MAC.

34. Max Palley VP. AUDIO/VIDEO : : Bertanggung jawab untuk

pengembangan perangkat lunak Audio/Video MAC OS.

35. Jeff Robbin VP. CONSUMER APPS : Bertanggung jawab untuk

pengembangan system applikasi konsumen.

36. Kim Vorrath VP. PROGRAM MANAGEMENT : Bertanggung jawab

untuk proses mengelola beberapa proyek yang terkait, dengan tujuan

untuk meningkatkan kinerja IOS Software.

37. Isabel Ge Mahe VP. IOS Wireless Software : Bertanggung jawab pada

pengembangan perangkat lunak wireless IOS Software.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

60

38. Henry Lamiraux VP. Engeneering IOS APPL : Bertanggung jawab

membantu pada pengembangan aplikasi IOS Software.

39. Roger Rosner VP. Produktivity APPL : Bertanggung jawab untuk

produktivitas Applikasi IOS software.

40. Greg Gilley VP. VIDEO APPS : Bertanggung jawab untuk

pengembangan Applikasi Video IOS Software.

41. Jerry Mcoougal VP. Retail : Bertanggung jawab membantu dalam

mempersiapkan kebijakan iklan, dalam rangka menciptakan Pelanggan

baru dan basis klien.

42. Deirore O’brien VP. Operations tim yang bertanggung jawab untuk

membantu mengawasi operasi sehari-hari untuk mendukung

pertumbuhan dan memastikan bahwa produk Apple memenuhi standar

kualitas tertinggi.

43. Shabih Khan VP. Operations : tim yang bertanggung jawab untuk

membantu mengawasi operasi sehari-hari untuk mendukung

pertumbuhan dan memastikan bahwa produk Apple memenuhi standar

kualitas tertinggi.

44. Rita Lane VP. Operations : tim yang bertanggung jawab untuk

membantu mengawasi operasi sehari-hari untuk mendukung

pertumbuhan dan memastikan bahwa produk Apple memenuhi standar

kualitas tertinggi.

45. William Frederick VP. Fulfillment : membuat pelanggan yakin

menerima pesanan benar mereka dalam kondisi baik dan sesuai jadwal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

61

Dia memimpin timnya dalam memproses pengiriman dan

menyelesaikan keluhan pelanggan. Untuk memastikan margin

keuntungan dipertahankan, manajer pemenuhan harus memiliki kontrol

yang sangat baik persediaan untuk memfasilitasi pengiriman barang

yang tepat waktu dan barang dagangan.

46. Jennifer Balley VP. Online Store : untuk memastikan bahwa semua

barang yang dijual adalah up-to-date, memiliki ukuran yang benar,

harga dan sejenisnya. Dia juga bertanggung jawab untuk daftar

kebijakan toko serta memasang keranjang belanja bagi pelanggan untuk

digunakan.

47. Douglas Beck VP. Japan : Bertanggung jawab untuk memastikan

bahwa produk Apple Jepang memenuhi standar kualitas tertinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

62

D. Tipe-tipe Produk

Berikut ini adalah tipe-tipe dari produk Iphone:

Gambar IV.3 Iphone XS

Tahun peluncuran: 2018

Kapasitas: 64, 256, 512 GB

Warna: Silver, space gray, gold

Nomor model: A1920, A2097, A2098 (Jepang), A2100 (Tiongkok daratan)

Detail: iPhone XS memiliki layar2 Super Retina menyeluruh 5,8 inci.

Bagian belakangnya terbuat dari kaca, dan terdapat tali baja tahan karat yang mengitari rangkanya. Tombol samping berada di sisi kanan perangkat.

Terdapat kamera telefoto dan sudut lebar 12 MP di bagian belakang.

Terdapat lampu kilat True Tone Quad-LED di bagian belakang dan tempat SIM

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

63

berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF).

IMEI terukir di tempat kartu SIM.

Gambar IV.4 iPhone XS Max

Tahun peluncuran: 2018

Kapasitas: 64, 256, 512 GB

Warna: Silver, space gray, gold

Nomor model: A1921, A2101, A2102 (Jepang), A2104 (Tiongkok daratan)

Detail: iPhone XS Max memiliki layar2 Super Retina menyeluruh 6,5 inci.

Bagian belakangnya terbuat dari kaca, dan terdapat tali baja tahan karat yang mengitari rangkanya. Tombol samping berada di sisi kanan perangkat.

Terdapat kamera telefoto dan sudut lebar 12 MP di bagian belakang.

Terdapat lampu kilat True Tone Quad-LED di bagian belakang dan tempat SIM

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

64

berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF).

IMEI terukir di tempat kartu SIM..

Gambar IV.5 iPhone XR

Tahun peluncuran: 2018

Kapasitas: 64, 128, 256 GB

Warna: Black, White, Blue, Yellow, Coral, (PRODUCT)RED

Nomor model: A1984, A2105, A2106 (Jepang), A2108 (Tiongkok daratan)

Detail: iPhone XR memiliki layar Retina Cair 6,1 inci2. Bagian belakang terbuat dari kaca, dan terdapat pita aluminium teranodisasi yang mengitari rangkanya. Tombol samping berada di sisi kanan perangkat. Ada kamera sudut lebar 12 MP di bagian belakang.

Terdapat lampu kilat True Tone Quad-LED di bagian belakang dan tempat

SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor"

(4FF). IMEI terukir di tempat kartu SIM.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

65

Gambar IV.6 iPhone X

Tahun peluncuran: 2017

Kapasitas: 64, 256 GB

Warna: Silver dan space gray

Nomor model: A1865, A1901, A1902 (Jepang1)

Detail: iPhone X memiliki layar2 Super Retina menyeluruh 5,8 inci.

Bagian belakangnya terbuat dari kaca, dan terdapat tali baja tahan karat yang mengitari rangkanya. Tombol samping berada di sisi kanan perangkat.

Terdapat kamera telefoto dan sudut lebar 12 MP di bagian belakang.

Terdapat lampu kilat True Tone Quad-LED di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF).

IMEI terukir di tempat kartu SIM.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

66

Gambar IV.7 iPhone 8

Tahun peluncuran: 2017

Kapasitas: 64, 256 GB

Warna: Gold, silver, space gray, (PRODUCT)RED

Nomor model: A1863, A1905, A1906 (Jepang1)

Detail: Layar berukuran 4,7 inci (diagonal). Bagian depan yang terbuat dari kaca berbentuk rata dengan tepi yang melengkung. Bagian belakang terbuat dari kaca, dan terdapat pita aluminium teranodisasi yang mengitari rangkanya.

Tombol samping berada di sisi kanan perangkat.

Perangkat memiliki tombol Utama solid-state dengan Touch ID. Terdapat lampu kilat True Tone Quad-LED di bagian belakang dan tempat SIM berada di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

67

sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF). IMEI terukir di tempat kartu SIM.

GambarIV.8 iPhone 8 Plus

Tahun peluncuran: 2017

Kapasitas: 64, 256 GB

Warna: Gold, silver, space gray, (PRODUCT)RED

Nomor model: A1864, A1897, A1898 (Jepang)

Detail: Layar berukuran 5,5 inci (diagonal). Bagian depan yang terbuat dari kaca berbentuk rata dengan tepi yang melengkung. Bagian belakang terbuat dari kaca, dan terdapat pita aluminium teranodisasi yang mengitari rangkanya.

Tombol samping berada di sisi kanan perangkat. Perangkat memiliki tombol

Utama solid-state dengan Touch ID.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

68

Terdapat kamera telefoto dan sudut lebar 12 MP di bagian belakang.

Terdapat lampu kilat True Tone Quad-LED di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF).

IMEI terukir di tempat kartu SIM.

Gambar IV.9 iPhone 7

Tahun peluncuran: 2016

Kapasitas: 32, 128, 256 GB

Warna: Hitam, jet black, gold, rose gold, silver, (PRODUCT)RED

Nomor model di penutup belakang: A1660, A1778, A1779 (Jepang4)

Detail: Layar berukuran 4,7 inci (diagonal). Bagian depan yang terbuat dari kaca berbentuk rata dengan tepi yang melengkung. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik. Tombol Tidur/Bangun ada di sisi kanan perangkat.

Perangkat memiliki tombol Utama solid-state dengan Touch ID.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

69

Terdapat lampu kilat True Tone Quad-LED di bagian belakang dan tempat

SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor"

(4FF). IMEI terukir di tempat kartu SIM.

Gambar IV. 10 iPhone 7 Plus

Tahun peluncuran: 2016

Kapasitas: 32, 128, 256 GB

Warna: Hitam, jet black, gold, rose gold, silver, (PRODUCT)RED

Nomor model di penutup belakang: A1661, A1784, A1785 (Jepang3)

Detail: Layar berukuran 5,5 inci (diagonal). Bagian depan yang terbuat dari kaca berbentuk rata dengan tepi yang melengkung. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik. Tombol Tidur/Bangun ada di sisi kanan perangkat.

Perangkat memiliki tombol Utama solid-state dengan Touch ID.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

70

Terdapat kamera ganda 12 MP di bagian belakang. Terdapat lampu kilat

True Tone Quad-LED di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF). IMEI terukir di tempat kartu SIM.

Gambar IV. 11 iPhone 6s

Tahun peluncuran: 2015

Kapasitas: 16, 32, 64, 128 GB

Warna: Space gray, silver, gold, dan rose gold

Nomor model di penutup belakang: A1633, A1688, A1700

Detail: Layar berukuran 4,7 inci (diagonal). Bagian depan yang terbuat dari kaca berbentuk rata dengan tepi yang melengkung. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik berukir laser "S". Tombol Tidur/Bangun ada di sisi kanan perangkat. Tombol Utama memiliki Touch ID.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

71

Terdapat lampu kilat LED True Tone di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF).

IMEI terukir di tempat kartu SIM.

Gambar IV.12 iPhone 6s Plus

Tahun peluncuran: 2015

Kapasitas: 16, 32, 64, 128 GB

Warna: Space gray, silver, gold, dan rose gold

Nomor model di penutup belakang: A1634, A1687, A1699

Detail: Layar berukuran 5,5 inci (diagonal). Bagian depan berbentuk rata dengan tepi yang melengkung dan terbuat dari kaca. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik berukir laser "S". Tombol Tidur/Bangun ada di sisi kanan perangkat. Tombol Utama memiliki Touch ID.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

72

Terdapat lampu kilat LED True Tone di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF).

IMEI terukir di tempat kartu SIM.

Gambar IV.13 iPhone 6

Tahun peluncuran: 2014

Kapasitas: 16, 32, 64, 128 GB

Warna: Space gray, silver, dan gold

Nomor model di penutup belakang: A1549, A1586, A1589

Detail: Layar berukuran 4,7 inci (diagonal). Bagian depan berbentuk rata dengan tepi yang melengkung dan terbuat dari kaca. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik. Tombol Tidur/Bangun ada di sisi kanan perangkat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

73

Tombol Utama memiliki Touch ID. Terdapat lampu kilat LED True Tone di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF). IMEI terukir di penutup belakang.

Gambar IV.14 iPhone 6 Plus

Tahun peluncuran: 2014

Kapasitas: 16, 64, 128 GB

Warna: space gray, silver, dan gold

Nomor model di penutup belakang: A1522, A1524, A1593

Detail: Layar berukuran 5,5 inci (diagonal). Bagian depan terdapat tepi yang melengkung dan terbuat dari kaca. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik. Tombol Tidur/Bangun ada di sisi kanan perangkat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

74

Tombol Utama memiliki Touch ID. Terdapat lampu kilat LED True Tone di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF). IMEI terukir di penutup belakang.

Gambar IV.15 iPhone SE

Tahun peluncuran: 2016

Kapasitas: 16, 32, 64, 128 GB

Warna: Space gray, silver, gold, dan rose gold

Nomor model di penutup belakang: A1723, A1662, A1724

Detail: Layar berukuran 4 inci (diagonal). Bagian depan yang terbuat dari kaca berbentuk rata. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik dengan tepi menyiku berlapis matte dan logo inset terbuat dari baja tahan karat. Tombol

Tidur/Bangun ada di bagian atas perangkat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

75

Tombol Utama memiliki Touch ID. Terdapat lampu kilat LED True Tone di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF). IMEI terukir di penutup belakang.

Gambar IV.16 iPhone 5s

Tahun peluncuran: 2013

Kapasitas: 16, 32, 64 GB

Warna: Space gray, silver, dan gold

Nomor model di penutup belakang: A1453, A1457, A1518, A1528,

A1530, A1533

Detail: Bagian depan berbentuk rata dan terbuat dari kaca. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik. Tombol Utama terdiri dari Touch ID. Terdapat lampu kilat LED True Tone di bagian belakang dan tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF). IMEI terukir di penutup belakang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

76

Gambar IV.17 iPhone 5c

Tahun peluncuran: 2013

Kapasitas: 8, 16, 32 GB

Warna: Putih, biru, merah muda, hijau, kuning

Nomor model di penutup belakang: A1456, A1507, A1516, A1529, A1532

Detail: Bagian depan berbentuk rata dan terbuat dari kaca. Bagian belakang terbuat dari polikarbonat berpelapis keras (plastik). Tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF). IMEI terukir di penutup belakang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

77

Gambar IV.18 iPhone 5

Tahun peluncuran: 2012

Kapasitas: 16, 32, 64 GB

Warna: Hitam dan putih

Nomor model di penutup belakang: A1428, A1429, A1442

Detail: Bagian depan berbentuk rata dan terbuat dari kaca. Bagian belakang terbuat dari aluminium teranodik. Tempat SIM berada di sisi kanan yang menahan kartu nano-SIM "fourth form factor" (4FF). IMEI terukir di penutup belakang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

78

Gambar IV.19 iPhone 4s

Tahun peluncuran: 2011

Kapasitas: 8, 16, 32, 64 GB

Warna: Hitam dan putih

Nomor model di penutup belakang: A1431, A1387

Detail: Bagian depan dan belakang berbentuk rata dan terbuat dari kaca, dan terdapat lis dari baja tahan karat di sekeliling tepinya. Tombol volume naik dan turun ditandai dengan tanda "+" dan "-". Terdapat tempat kartu SIM di sisi kanan yang menahan kartu SIM mikro "third form factor" (3FF).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

79

Gambar IV.20 iPhone 4

Tahun peluncuran: 2010 (GSM), 2011 (CDMA)

Kapasitas: 8, 16, 32 GB

Warna: Hitam dan putih

Nomor model di penutup belakang: A1349, A1332

Detail: Bagian depan dan belakang berbentuk rata dan terbuat dari kaca, dan terdapat lis dari baja tahan karat di sekeliling tepinya. Tombol volume naik dan turun ditandai dengan tanda "+" dan "-". Terdapat tempat kartu SIM di sisi kanan yang menahan kartu SIM mikro "third form factor" (3FF). Model CDMA tidak memiliki tempat kartu SIM.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

80

E. Strategi Pemasaran Iphone

Apple merupakan salah satu perusahaan teknologi komunikasi yang paling

sukses di dunia dan membuat kata ‘apel’ dalam bahasa Inggris tidak lagi

bersinonim dengan nama buah. Kesuksesan Apple dalam hal produksi dan

pemasaran membuat kata kunci seperti marketing strategy of Apple dan ‘Apple

iphone marketing’ menjadi kata-kata kunci yang laris digunakan oleh para

peminat ilmu marketing yang ingin menguak atau meniru rahasia kesuksesan

Apple. Rilis pertama produk iPhone pada tahun 2007 yang menjadi tonggak

kesuksesan Apple di abad ke-21 sebenarnya diawali oleh perencanaan dan

kampanye pemasaran yang telah disusun bertahun-tahun sebelumnya, bukan

hanya hasil pemikiran singkat. Dengan penerapan perencanaan strategis yang teliti

dan didukung dengan sumber daya yang mumpuni, Apple berhasil meraih posisi

sebagai salah satu perusahaan komunikasi tersukses di dunia. Walaupun Apple

sudah eksis sejak bertahun-tahun sebelumnya, pemasaran iPhone-lah yang sukses

menancapkan merk Apple di benak para pecinta teknologi komunikasi.Jika anda

adalah calon pemilik perusahaan atau sedang merintis sebuah bisnis, berikut

adalah beberapa tips sukses pemasaran iPhone Apple yang akan anda temukan

kapanpun anda mengetik marketing strategy of Apple di situs pencari:

1. Inovasi

Apple memanfaatkan produk yang sudah populer sebelumnya yaitu iPod

dan telepon genggam serta menyatukan kedua konsep tersebut. Didukung

dengan riset yang mendalam serta berbagai survey dan penelitian, Apple

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

81

mampu menciptakan produk yang menggabungkan kedua konsep produk

tersebut menjadi satu konsep baru yang tidak terasa canggung ketika

dioperasikan. Bahkan iklan pertama iPhone menggunakan kalimat “there’s

never been an iPod that can do this” dan menanamkan kesan bahwa calon

pembeli akan mendapatkan yang lebih bila membeli iPhone.

2. Strategi branding dalam pemasaran

Dengan logo serta nama perusahaan yang mudah diingat, Apple

menanamkan ide bahwa barang-barang produksinya merupakan teknologi

canggih yang mudah digunakan , kebalikan dari pemahaman umum bahwa

semakin canggih suatu alat, semakin rumit pengoperasiannya. Hal ini juga

diterapkan dalam fitur iPhone yang menggunakan ikon-ikon yang mudah

diingat di menu utamanya.

3. Pemanfaatan media pemasaran secara maksimal

Apple membuat website resmi khusus untuk iPhone dimana para

penggunanya dapat masuk ke situs tersebut untuk menggali segala macam

hal tentang iPhone mereka, mulai dari petunjuk umum pemakaian iPhone,

tips dan trik serta update aplikasi serta seri terbaru. Penambahan menu top

rated pada daftar aplikasi juga terbukti cenderung mendorong pemilik

iPhone untuk membeli aplikasi tersebut ketimbang bila yang dicantumkan

hanya daftar aplikasi.

4. Target pemasaran yang potensial

Apple menyadari bahwa kaum profesional muda yang jumlahnya terus

berkembang (terutama mereka yang sukses lewat bisnis online) akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

82

menjadi konsumen alat komunikasi canggih yang setia. Oleh karena itu,

kampanye pemasaran produk iPhone sejak seri pertama selalu menonjolkan

hal-hal yang akan menarik perhatian kaum muda dan profesional; produk

yang canggih, trendi dan serba bisa.

5. Penyesuaian harga yang konsisten

Prinsip utama dalam marketing strategy of Apple adalah ‘the latest and the

greatest’ yang bermakna Apple harus terus menyesuaikan harga produk

lama sementara membuat produk baru, karena orang cenderung mencari

unsur trendi dari teknologi komunikasi tidak peduli walaupun produk lama

masih memiliki banyak fitur yang berguna. Inilah sebabnya mengapa Apple

konsisten menurunkan harga produk hanya setelah beberapa bulan sebelum

mengeluarkan seri baru. Hingga kini, Apple tidak pernah berhenti

melakukan inovasi dan penelitian agar bisa terus membuat seri-seri iPhone

baru yang dapat bersaing di pasar teknologi komunikasi; hal ini memang

seharusnya menjadi bagian dari strategi pemasaran bagi perusahaan

manapun yang sudah mulai memiliki cakupan konsumen luas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

83

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Temuan Data dan Analisis

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diberikan

kepada 100 orang responden untuk uji validitas dan reliabilitas. Kriteria

konsumen yang dapat mengisi kuesioner adalah konsumen yang sudah pernah

menggunakan produk iphone. Penelitian ini bertempat di Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta Kuesioner diisi dengan memberikan tanda ( ) pada

pernyataan yang telah penulis susun setiap butir pernyataan dicantumkan 5

pilihan yaitu “SS” Sangat Setuju, “S” Setuju, “KS” Kurang Setuju, “TS” Tidak

Setuju, “STS” Sangat Tidak Setuju. Hasil analisis deskriptif jawaban

responden untuk semua variabel yaitu variabel Kualitas Produk, variabel

Harga, variabel Promosi dan Keputusan Pembelian menunjukkan hasil yang

baik untuk masing-masing indikatornya.

1. Deskripsi Karakteristik Responden

Karakteristik responden digunakan dalam memberikan gambaran tentang

responden yang responden yang menjadi subyek penelitian. Oleh karena

itu dilakukan perhitungan dengan menggunakan statistik deskriptif.

Kelompok karakteristik dari responden meliputi:

83

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

84

a. Jenis Kelamin

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin dikelompokkan seperti pada tabel berikut ini:

Tabel V.1 Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin

No Jenis Kelamin Jumlah Responden Persentase

1 Laki-laki 45 45%

2 Perempuan 55 55%

TOTAL 100 100%

Sumber: Data primer yang diolah pada, 2019

Berdasarkan tabel V.1 dapat disimpulkan bahwa dari 100 responden,

55% atau 55 responden berjenis kelamin perempuan dan 45% atau 45

responden berjenis kelamin laki-laki. Sehingga jumlah sampel

terbanyak adalah perempuan. b. Usia

Penulis mengklarifikasikan usia kedalam 3 kelompok yaitu 17 tahun -20

tahun, 20 tahun – 23 tahun, dan > 23 tahun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

85

Tabel V.2

Deskripsi Responden Berdasarkan Usia

No Usia Jumlah Responden Persentase 1 17 tahun – 20 tahun 25 25% 2 21 tahun – 23 tahun 71 71% 3 > 23 tahun 4 4% TOTAL 100 100 % Sumber: data primer yang diolah pada, 2019

Berdasarkan tabel V.2 dapat disimpulkan bahwa dari 100 responden

25% atau 25 responden yang berusia antara 17 Tahun – 20 tahun, lalu

71% atau 71 responden adalah berusia 21 tahun – 23 tahun, 4% atau 4

orang berusia lebih 23 tahun. Sehingga jumlah responden terbanyak

adalah usia 17 tahun – 20 tahun.

c. Uang saku perbulan.

Penulis mengklarifikasikan uang saku perbulan kedalam 3 kelompok

yaitu: Dibawah Rp 500.00,00 – Rp 1.000.000,00, Rp1.000.01,00 - Rp.

2.000.00,00, >Rp 2.000.00,00.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

86

Tabel V.3

Deskripsi Responden Berdasarkan Uang Saku Perbulan

No Pekerjaan Jumlah Persentase Responden 1 Rp 500.00,00 – Rp 30 30% 1.000.000,00 2 Rp 1.000.001,00 - Rp. 39 39% 2.000.00,00 3 > Rp.2.000.00,00 31 31% TOTAL 100 100 % Sumber: data primer yang diolah pada, 2019 Berdasarkan tabel V.4 dapat disimpulkan bahwa dari 100 responden

30% atau 30 responden memiliki uang saku perbulan Rp 500.00,00 -

Rp. 1.000.00,00, 39% atau 39 responden memiliki uang saku perbulan

sebesar Rp 1.000.01,00 – Rp 2.000.00,00, 31% atau 31 responden

memiliki uang saku perbulan sebesar diatas Rp 2.000.00,00. Sehingga

jumlah responden terbanyak adalah responden yang memiliki uang

saku perbulan Rp 1.000.01,00 – Rp 2.000.00,00.

d. Tipe produk Iphone yang pernah digunakan.

Penulis mengklarifikasikan tipe produk iphone yang pernah digunakan

kedalam 4 kelompok yaitu : iphone 4, iphone 5, iphone 6, dan iphone 7.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

87

Tabel V.4 Deskripsi Responden Berdasarkan Tipe Produk Iphone

No Nama Produk Jumlah Responden Persentase 1 Iphone 4 18 18% 2 Iphone 5 30 30% 3 Iphone 6 33 33% 4 Iphone 7 19 19% TOTAL 100 100 % Sumber: data primer yang diolah pada, 2019 Berdasarkan tabel V.5 dapat disimpulkan bahwa dari 100 responden

18% atau 18 responden pernah menggunakan produk iphone 4. 30%

atau 30 responden pernah menggunakan produk iphone 5, 33% atau 33

responden pernah menggunakan produk iphone 6, dan 19% atau 19

responden pernah menggunakan produk iphone 7. Sehingga jumlah

responden terbanyak adalah responden yang pernah menggunakan

produk iphone 6. e. Berapa lama menggunakan produk iphone.

Penulis mengklarifikasikan berapa lama menggunakan produk iphone

kedalam 4 kelompok yaitu : kurang dari 1 tahun, 1 - 2 tahun, 2 - 3

tahun, lebih dari 3 tahun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

88

Tabel V.5 Deskripsi Responden Berapa Lama Menggunakan Produk Iphone

No Lama penggunaan Jumlah Persentase produk Responden 1 < 1 tahun 22 22% 2 1 – 2 tahun 33 33% 3 3 – 4 tahun 22 22% 4 > 4 tahun 23 23% TOTAL 100 100 % Sumber: data primer yang diolah pada, 2019 Berdasarkan tabel V.6 dapat disimpulkan bahwa dari 100 responden

22% atau 22 responden pernah menggunakan produk iphone kurang

dari 1 tahun, 33% atau 33 responden pernah menggunakan produk

iphone 1 – 2 tahun, 22% atau 22 responden pernah menggunakan

produk iphone selama 3 – 4 tahun, dan 23% atau 23 responden pernah

menggunakan produk iphone selama lebih dari 4 tahun. Sehingga

jumlah responden terbanyak ialah responden yang pernah

menggunakan produk iphone selama > 3 tahun.

2. Deskripsi Variabel

Analisis variabel digunakan untuk mendapatkan gambaran tentang

variabel yang dilihat berdasarkan rata-rata (mean) dari pernyataan masing-

masing variabel. Persepsi responden terhadap variable-variabel penelitian

diukur dengan 35 butir pernyataan menggunakan skala interval yaitu satu

sampai lima. Skala satu menunjukkan bahwa responden memiliki persepsi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

89

sangat tidak baik dengan pernyataan yang diberikan oleh penulis. Skala

lima menunjukkan responden memiliki persepsi sangat baik dengan

pernyataan yang diberikan penulis. Adapun skala data tersebut sebagai

berikut:

Tabel V.6

Skala Data Variabel Penelitian

Skor Kelas Kategori 1 1,00 – 1,80 Sangat Tidak Baik 2 1,81 – 2,61 Tidak Baik 3 2,62 – 3,41 Kurang Baik 4 3,42 – 4,21 Baik 5 4,21 – 5,00 Sangat Baik

a. Kualitas Produk

Kuesioner pada variabel kualitas produk menggunakan skala 1-5.

Angka 1 menunjukkan bahwa persepsi konsumen terhadap kualitas

produk diterima sangat tidak baik, sedangkan angka 5 menunjukkan

bahwa persepsi konsumen sangat baik dengan kualitas produk yang

diterapkan. Frekuensi data yang didapatkan penulis setelah dilakukannya

pengumpulan data dengan kuesioner adalah sebagai berikut:

\

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

90

Tabel V.7 Skala Pernyataan Kualitas Produk

No Kelas Skor 1 Kualitas produk dari Iphone memiliki design dan 4,34 bentuk yang menarik

2 Produk dari Iphone memberikan sesuatu yang dapat 4,21 memuaskan para penggunanya

3 Spesifikasi Iphone dapat memenuhi keinginan 3,89 pengguna dikalangan mahasiswa Rata-rata 4,14 Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)

Berdasarkan data pada tabel di atas, skor rata-rata mengenai persepsi

konsumen tentang kualitas produk sebesar 4,14 termasuk dalam

kategori baik. Konsumen smartphone Iphone berpendapat bahwa

kualitas produk sudah baik, dan konsumen merasa produk yang

diberikan Iphone sudah memadai. b. Harga

Kuesioner pada variabel harga menggunakan skala 1-5. Angka 1

menunjukkan bahwa persepsi konsumen terhadap harga diterima sangat

tidak baik, sedangkan angka 5 menunjukkan bahwa persepsi konsumen

sangat baik dengan harga yang diterapkan. Frekuensi data yang

didapatkan penulis setelah dilakukannya pengumpulan data dengan

kuesioner adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

91

Tabel V.8 Skala Pernyataan Harga

No Kelas Skor 1 Harga produk iphone terjangkau 2,01

2 Harga produk Iphone sesuai dengan spesifikasi 2.81

3 Iphone menawarkan harga yang lebih tinggi 3,28 dibandingkan smartphone lainnya Rata-rata 2,70 Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)

Berdasarkan data pada tabel di atas, skor rata-rata mengenai persepsi

konsumen tentang harga sebesar 2,70 termasuk dalam kategori kurang

baik. Artinya harga produk Iphone tidak terjangkau bagi konsumen,

lalu harga kurang sesuai dengan spesifikasi yang didapatkan. c. Promosi

Kuesioner pada variabel promosi menggunakan skala 1-5. Angka 1

menunjukkan bahwa persepsi konsumen terhadap promosi diterima

sangat tidak baik, sedangkan angka 5 menunjukkan bahwa persepsi

konsumen sangat baik dengan promosi yang diterapkan. Frekuensi data

yang didapatkan penulis setelah dilakukannya pengumpulan data dengan

kuesioner adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

92

Tabel V.9 Skala Pernyataan Promosi

No Kelas Skor 1 Promosi yang dilakukan Iphone memiliki daya tarik 3,53 untuk membeli 2 Promosi yang dilakukan Iphone sudah berhasil 3,70 karena membuat pengguna tidak melihat harga namun melihat kualitasnya Rata-rata 3,61 Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)

Berdasarkan data pada tabel di atas, skor rata-rata mengenai persepsi

konsumen tentang promosi sebesar 3,61 termasuk dalam kategori baik.

Artinya adalah konsumen berpendapat bahwa promosi yang dilakukan

smartphone Iphone sudah baik dan sesuai dengan taregt yang dituju.

Isi promosi yang disampaikan smartphone Iphone sudah cukup jelas

dan para konsumen sangat tertarik untuk membelinya. d. Keputusan Pembelian

Dalam variabel keputusan pembelian diukur dengan lima item

pernyataan untuk memperoleh jawaban dari para responden. Hasil

penelitian responden dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel V.10 Skala Pernyataan Keputusan Pembelian

No Kelas Skor 1 Saya membeli produk Iphone karena memiliki 3,96 kelebihan dibandingkan smartphone lainnya 2 Gaya hidup mempengaruhi saya untuk membeli 3,20 produk Iphone 3 Saya melakukan pembelian karena membutuhkan 3,58 produk Iphone Rata-rata 3,58 Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer (2019)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

93

Berdasarkan data pada tabel di atas, skor rata-rata mengenai persepsi

konsumen tentang keputusan pembelian sebesar 3,58 termasuk dalam

kategori baik. Artinya adalah konsumen memiliki kecenderungan yang

cukup tinggi untuk membeli smartphone Iphone, jika dilihat dari 5 tahapan

dalam proses keputusan pembelian ini mampu menjadikan alasan untuk

membeli produk smartphone Iphone.

3. Pengujian Instrumen

a. Hasil Uji Validitas

Hasil uji validitas dilakukan dengan menggunakan korelasi Product

Moment (Pearson). Dalam uji validitas ini, kriteria suatu nilai dikatakan

valid jika rhitung lebih besar dari rtabel, adapun rumus untuk mengetahui rhitung

yaitu rtabel (α, n-2) dari tabel product moment.

Pada uji validitas diketahui bahwa n adalah 100 dan α = 5%, maka rtabel

(5%, 100-2) = 0, 196. Setiap item pernyataan dikatakan valid, jika lebih

besar dari 0,196. Adapun hasil uji validitas sebagai berikut:

Tabel V.11 Tabel Validitas Kualitas Produk

Variabel Item rhitung rtabel Keterangan KP1 0,692 0,196 Valid KP2 0,851 0,196 Valid Kualitas Produk KP3 0,788 0,196 Valid

Berdasarkan tabel V.11 di atas, seluruh item pernyataan Kualitas Produk

dalam instrumen penelitian dinyatakan valid, karena rhitung lebih besar dari rtabel

0,196.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

94

Tabel V.12 Tabel Harga

Variabel Item Rhitung rtabel Keterangan H1 0.559 0,196 Valid Harga H2 0,862 0,196 Valid H3 0,821 0,196 Valid

Berdasarkan tabel V.12 di atas, seluruh item pernyataan Harga dalam instrumen penelitian dinyatakan valid, karena rhitung lebih besar dari rtabel 0,196.

Tabel V.13 Tabel Promosi

Variabel Item rhitung rtabel Keterangan

H1 0,856 0,196 Valid Promosi H2 0,837 0,196 Valid

Berdasarkan tabel V.13 di atas, seluruh item pernyataan Promosi dalam instrumen penelitian dinyatakan valid karena rhitung lebih besar dari rtabel 0,196.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

95

Tabel V.14 Tabel Keputusan Pembelian

Variabel Item rhitung rtabel Keterangan

KP1 0,789 0,196 Valid Keputusan Pembelian KP2 0,716 0,196 Valid

KP3 0,773 0,196 Valid

Berdasarkan tabel V.14 di atas, seluruh item pernyataan Keputusan

Pembelian dalam instrumen penelitian dinyatakan valid karena rhitung

lebih besar dari rtabel 0,196.

b. Hasil Uji Reliabilitas

Hasil uji reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan Cronbach’s

Alpha. Instrumen peneitian seluruh butirnya diterima bila nilai

Cronbach’s Alpha > 0,60 dianggap reliable, berikut adalah tabel uji

reliabilitas setiap variabel penelitian :

Tabel V.15 Tabel Uji Reliabilitas Kualitas Produk

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .662 3 Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

96

Berdasarkan tabel V.15 diatas dapat disimpulkan bahwa instrumen

variabel kualitas pelayanan dikatakan reliabel, dikarenakan nilai

Cronbach’s Alpha sebesar 0,662 yaitu > 0,60 dianggap reliabel.

Tabel V.16 Tabel Uji Reliabilitas Harga

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .615 3 Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2019

Berdasarkan tabel V.16 diatas dapat disimpulkan bahwa instrumen variabel harga dikatakan reliabel, dikarenakan nilai Cronbach’s Alpha sebesar

0,615 yaitu > 0,60 dianggap reliabel.

Tabel V.17 Tabel Uji Reliabilitas Promosi

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items .605 2

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2019

Berdasarkan tabel V.17 diatas dapat disimpulkan bahwa instrumen

variabel promosi dikatakan reliabel, dikarenakan nilai Cronbach’s Alpha

sebesar 0,605 yaitu > 0,60 dianggap reliabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

97

Tabel V.18 Tabel Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items .612 3

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2019

Berdasarkan tabel V.18 diatas dapat disimpulkan bahwa instrumen

variabel kepuasan konsumen dikatakan reliabel, dikarenakan nilai Cronbach’s

Alpha sebesar 0,612 yaitu > 0,60 dianggap reliabel.

4. Analisis Uji Asumsi Klasik

a. Hasil Uji Normalitas

Uji normalitas ini menggunakan metode dengan memperhatikan normal

probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari data

sesungguhnya dengan distribusi kumulatif dari data normal. Normalitas

Scatter-plots berguna untuk mengetahui apakah data distribusi normal atau

tidak normal data dikatakan berdistribusi normal apabila :

1) Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis

diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan distribusi normal,

maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

2) Jika data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti arah

garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan distribusi

normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.

Berikut ini adalah grafik uji normalitas :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

98

Gambar V.1

Gambar Normalitas Scatter-plots Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer 2019 Jika dilihat dari gambar V.1 bahwa semua data pada variabel penelitian ini

dikatakan berdistribusi normal karena data menyebar disekitar garis

diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya

menunjukkan distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi

normalitas. b. Hasil Uji Multikolinearitas

Uji Multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya

korelasi pada model regresi antara variabel bebas (independen). Jika

terjadi korelasi maka terdapat gangguan multikolinearitas. Hasil uji yang

baik dari uji ini seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas

(independen). Untuk menguji gangguan multikoinearitas dalam model

tesebut adalah dengan Variance Inflation Factor (VIF), jika nilai toleransi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

99

> 0,1 dan VIF < 10 maka tidak terjadi gangguan multikolinearitas. Tetapi

bila nilai toleransi < 0,1 dan VIF > 10 maka terjadi gangguan

multikolinearitas. Berikut ini adalah hasil uji Multikolinearitas pada tabel

V.19 :

Tabel V.19 Tabel Uji Multikolinearitas Coefficientsa

Unstandardized Standardized Collinearity Coefficients Coefficients Statistics Std. Toleranc Model B Error Beta T Sig. e VIF 1 (Constant) 4.336 1.849 2.345 .021 Kualitas .202 .117 .167 1.722 .088 .838 1.194 Produk

Harga -.044 .083 -.050 -.530 .597 .871 1.148

Promosi .588 .153 .384 3.836 .000 .785 1.274 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2019

Berdasarkan hasil pengujian multikolinearitas pada tabel V 19 dapat

dilihat nilai tolerance pada setiap variabel bebas yaitu : kualitas produk

(0,838 > 0.1), harga (0,871 > 0.1) dan promosi (0,785 > 0.1) dan nilai VIF

kualitas produk ( 1,194 < 10), harga ( 1,148 < 10), promosi (1,274 < 10 )

maka dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinearitas antar

variabel bebas.

c. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas dilakukan menggunakan uji Glejser. Uji

heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui bahwa varians variabel

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

100

tidak sama untuk semua pengamatan pada model regresi linear. Suatu

variabel tidak terjadi heteroskedastisitas apabila nilai signifikansi (sig.) >

0,05 dan dilihat dari scatter-plots, bila titik-titik pada scatter-plots

menyebar tidak beraturan diatas dan dibawah sumbu angka nol pada

sumbu Y, maka dikatakan tidak terjadi heteroskedastisitas. Berikut ini

adalah uji heteroskedastisitas pada gambar V.2 dan tabel V.20

Gambar V.2

Uji Heteroskedastisitas melalui scatter-plots

Berdasarkan gambar V 2 titik titik pada scatterplot menyebar secara acak diatas maupun dibawah angka 0 pada sumbu Y dan tidak membentuk pola tertentu, maka dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heterokedastisitas dalam penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

101

5. Analisis Regresi Berganda

Dalam menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen,

berikut ini adalah hasil persamaan yang didapatkan :

Tabel V.20 Hasil Uji t Coefficientsa Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 4.336 1.849 2.345 .021 Kualitas Produk .202 .117 .167 1.722 .088 (X1) Harga (X2) -.044 .083 -.050 -.530 .597

Promosi ( X3) .588 .153 .384 3.836 .000 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y) Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2019.

Berdasarkan tabel V.20 di atas, analisis linier berganda digunakan untuk

mengetahui analisis pengaruh kualitas produk, harga, dan promosi terhadap

keputusan pembelian. Berdasarkan hasil analisis diatas, maka persamaan yang

diperoleh adalah :

Y = 4,336 + 0,202X1 + -0,044X2 + 0,588 X3

Keterangan :

X1 = Kualitas Produk

X2 = Harga

X3 = Promosi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

102

6. Uji Hipotesis

a. Hasil Uji F

Tabel V.21 Hasil Uji F ANOVAa Sum of Mean Model Squares Df Square F Sig. 1 Regression 113.351 3 37.784 10.367 .000b Residual 349.889 96 3.645 Total 463.240 99 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y) b. Predictors: (Constant), Promosi(X3), Harga(X2), Kualitas Produk (X1) Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2019.

Berdasarkan tabel V.19 diketahui nilai signifikansi untuk pengaruh

kualitas produk (X1) dan harga (X2), promosi (X3) secara simultan terhadap

keputusan pembelian (Y) adalah sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai Fhitung

10,367 > Ftabel 2,70. Maka dapat disimpulkan dari hasil perolehan pada uji

ini bahwa kualitas produk, harga, dan promosi secara simultan berpengaruh

terhadap keputusan pembelian

b. Hasil Uji t

Coefficientsa Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 4.336 1.849 2.345 .021 Kualitas Produk .202 .117 .167 1.722 .088 (X1) Harga (X2) -.044 .083 -.050 -.530 .597

Promosi ( X3) .588 .153 .384 3.836 .000 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

103

Pada hasil analisis terlihat bahwa t hitung untuk setiap faktor, dengan α =

5% (siginifikansi 0,05), df = 100, maka diperoleh nilai ttabel sebesar 1,661 yaitu sebagai berikut:

a) Pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian

1) Merumuskan Hipotesis

H0 :Kualitas produk tidak berpengaruh positif terhadap keputusan

pembelian.

Ha :Kualitas produk berpengaruh positif terhadap keputusan

pembelian.

2) Mencari t tabel

T tabel diperoleh dari persamaan n-k-1 = 100 – 4 – 1 = 95. Karena

arah hubungan pada hipotesis di bab II sudah jelas yaitu positif

maka pada penelitian ini 푡푡푎푏푒푙 menggunakan satu sisi sehingga

dapat diperoleh nilai 푡푡푎푏푒푙 adalah 1,661

3) Menentukan kriteria Uji t

퐻표 ditolak dan 퐻푎 diterima jika nilai signifikansi < 0,05

퐻표 diterima dan 퐻푎 ditolak jika nilai signifikansi > 0,05

4) Membuat kesimpulan

Berdasarkan tabel V 21 dapat dilihat bahwa nilai signifikansi untuk

variabel harga sebesar 0,088 lebih besar dari 0,05 ( 0,088 > 0,05)

sehingga dapat disimpulkan 퐻표 diterima dan 퐻푎 ditolak yang berarti

kualitas produk tidak berpengaruh positif terhadap keputusan

pembelian smartphone Iphone. Maknanya apabila kualitas produk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

104

smartphone Iphone semakin baik spesifikasinya maka responden

semakin yakin untuk membeli smartphone Iphone dan sebaliknya

apabila kualitas produk smartphone Iphone tidak sesuai spesifikasinya

maka responden semakin yakin untuk tidak membeli smartphone

Iphone. b) Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian

1) Merumuskan Hipotesis

H0 : Harga tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian.

Ha : Harga berpengaruh postif terhadap keputusan pembelian.

2) Mencari t tabel

t tabel diperoleh dari persamaan n-k-1 = 100 – 4 – 1 = 95. Karena

arah hubungan pada hipotesis di bab II sudah jelas yaitu positif maka

pada penelitian ini 푡푡푎푏푒푙 menggunakan satu sisi sehingga dapat

diperoleh nilai 푡푡푎푏푒푙 adalah 1,661

3) Menentukan kriteria Uji t

퐻표 ditolak dan 퐻푎 diterima jika nilai signifikansi < 0,05

퐻표 diterima dan 퐻푎 ditolak jika nilai signifikansi < 0,05

4) Membuat kesimpulan

Berdasarkan tabel V 21 dapat dilihat bahwa nilai signifikansi untuk

variabel harga sebesar 0,597 lebih besar dari 0,05 ( 0,597 > 0,05)

sehingga dapat disimpulkan 퐻표 diterima dan 퐻푎 ditolak yang

berarti harga tidak berpengaruh positif terhadap keputusan

pembelian smartphone Iphone. Maknanya apabila harga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

105

smartphone Iphone terjangkau maka responden semakin yakin

untuk membeli smartphone Iphone dan sebaliknya apabila harga

smartphone Iphone tidak terjangkau maka responden semakin

yakin untuk tidak membeli smartphone Iphone. c) Pengaruh Promosi Terhadap Keputusan Pembelian

1) Merumuskan Hipotesis

H0: Promosi tidak berpengaruh positif terhadap keputusan

pembelian.

Ha : Promosi berpengaruh postif terhadap keputusan pembelian.

2) Mencari t tabel

T tabel diperoleh dari persamaan n-k-1 = 100 – 4 – 1 = 95. Karena

arah hubungan pada hipotesis di bab II sudah jelas yaitu positif maka

pada penelitian ini 푡푡푎푏푒푙 menggunakan satu sisi sehingga dapat

diperoleh nilai 푡푡푎푏푒푙 adalah 1,661

3) Menentukan kriteria Uji t

퐻표 ditolak dan 퐻푎 diterima jika nilai signifikansi < 0,05

퐻표 diterima dan 퐻푎 ditolak jika nilai signifikansi > 0,05

4) Membuat kesimpulan

Berdasarkan tabel V 21 dapat dilihat bahwa nilai signifikansi untuk

variabel harga sebesar 0,000 lebih besar dari 0,05 ( 0,000 > 0,05)

sehingga dapat disimpulkan 퐻표 ditolak dan 퐻푎 diterima yang berarti

promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian

smartphone Iphone. Maknanya apabila promosi smartphone Iphone

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

106

memiliki kualitas promosi yang sesuai sasaran maka responden

semakin yakin untuk membeli smartphone Iphone dan sebaliknya

apabila promosi smartphone Iphone tidak memiliki kualitas promosi

yang sesuai sasaran maka responden semakin yakin untuk tidak

membeli smartphone Iphone.

7. Uji Koefisien Determenasi (R2)

Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui presentase pengaruh

variabel independen yaitu kualitas produk (X1), harga (X2), dan promosi (X3)

secara simultan terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian (Y).

Tabel V.22 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) Model Summary

Adjusted R Std. Error of Model R R Square Square the Estimate 1 .495a .245 .221 1.90910 a. Predictors: (Constant), Promosi (X3), Harga (X2), Kualitas Produk (X1) b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y) Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2019.

Berdasarkan tabel V.22 diatas, diperoleh angka R Square sebesar 0,245

atau 24,5%. Oleh karena itu pengaruh variabel kualitas produk (X1) dan harga

(X2), dan promosi (X3) secara simultan terhadap variabel keputusan

pembelian (Y) adalah sebesar 24,5%., lalu 75,5% dipengaruhi variabel

lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

107

B. Pembahasan

Hasil dari penelitian ini dapat diketahui bahwa keputusan pembelian dipengaruhi secara simultan oleh kualitas produk, harga dan promosi. Jika dilihat secara parsial yang memperngaruhi keputusan pembelian yaitu kualitas produk dan promosi. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa :

1. Kualitas produk tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian

yang berarti, bahwa semakin baik produk smartphone Iphone seperti

kualitas dan spesifikasi yang ditawarkan sangatlah berbeda dengan

smartphone lainnya. Hal ini didukung oleh hasil analisis deskriptif variabel

kualitas produk yang menunjukkan bahwa persepsi konsumen terhadap

pernyataan kualitas produk smartphone Iphone dianggap baik yaitu dengan

skor rata-rata 4,14. Hal ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan Lidya

(2014) didalam penelitian ini dikatakan bahwa pengaruh yang positif dan

signifikan pada variabel kualitas produk terhadap keputusan pembelian pada

kartu Simpati di kota Manado. Dengan demikian produk yang berkualitas

maka konsumen akan tetap berkeinginan untuk membeli produk kartu

Simpati.

2. Harga tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian yang

berarti, bahwa semakin tinggi harga yang ditawarkan smartphone Iphone

maka tidak mempengaruhi konsumen yang akan membeli produk

smartphone Iphone, namun sebaliknya jika smartphone Iphone memberikan

harga yang rendah dan terjangkau maka variabel harga akan berpengaruh

positif terhadap keputusan pembelian. Hal ini didukung oleh hasil analisis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

108

desktiptif variabel harga yang menunjukan bahwa persepsi konsumen

terhadap pernyataan harga di smartphone Iphone dianggap kurang baik

yaitu dengan skor rata-rata 2,70. Hal ini didukung oleh penelitian yang

dilakukan oleh F. Fure., J. Lapisan, R. Tarroreh (2015) dipenelitian ini

dikatakan bahwa semakin meningkatnya harga dari suatu produk maka daya

beli atau keputusan pembelian konsumen akan menurun dan sebaliknya

dengan harga yang lebih rendah maka daya beli konsumen meningkat dan

keputusan pembelian konsumen akan meningkat juga. Hasil penelitian

menunjukan bahwa harga memiliki pengaruh negatif atau tidak signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen J.Co Manado. Artinya setiap

peningkatan harga maka keputusan pembelian konsumen akan menurun

namun penurunan tersebut tidak signifikan. Dalam hal ini konsumen akan

mengurungkan niatnya untuk membeli produk J.Co jika terjadi kenaikan

harga atau harga yang tinggi bagi konsumen.

3. Promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian yang berari,

bahwa kualitas promosi yang dilakukan smartphone Iphone sudah baik dan

jelas, lalu ketepatan sasaran promosi yang dilakukan smartphone Iphone

sudah sesuai dengan target pasar yang dituju dan informasi yang jelas dari

promosi membantu konsumen mengenali produk secara mudah melalui

website resmi smartphone Iphone dan akun resmi instagram. Hal ini

didukung oleh analisis deskriptif variabel promosi di smartphone Iphone

dianggap baik yaitu dengan skor rata-rata 3,61. Hal ini didukung oleh

penelitian yang dilakukan Sofi Anggraeni Lubis (2019) di penelitian ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

109

dikatakan bahwa berdasarkan hasil tersebut didapat kesimpulan bahwa Ho

ditolak dan Ha diterima yang menunjukan bahwa secara parsial ada

pengaruh signifikan antara promosi terhadap keputusan pembelian Oriflame

pada mahasiswa FEB UMSU.

4. Berdasarkan hasil uji F diketahui nilai signifikansi untuk pengaruh

Kualitas Produk (X1) dan Harga(X2), Promosi (X3) secara simultan terhadap

Keputusan Pembelian (Y) adalah sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai Fhitung

10,367 > Ftabel 2,70. Artinya bahwa, variabel kualitas produk, harga, dan

promosi berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian. Jika

kualitas produk semakin baik, lalu harga tetap terjangkau dan promosi yang

dilakukan sesuai dengan target pasar yang dituju, maka akan meningkatkan

keputusan pembelian.

5. Pada penelitian ini, hasil pengujian koefisien determinasi (R2) pada

variabel keputusan pembelian sebesar 24,5%. Artinya bahwa sebesar 24,5%

variabel keputusan pembelian dipengaruhi oleh variabel kualitas produk,

harga dan promosi. Sedangkan sisanya 75,5% adalah variabel lainnya yang

tidak digunakan dalam penelitian ini seperti kemasan produk, kepuasan

konsumen, citra merk, desain produk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

110

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian dan analisis data yang telah diperoleh untuk

mengetahui apakah kualitas produk, harga, dan promosi berpengaruh

terhadap keputusan pembelian smartphone Iphone secara parsial maupun

simultan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Kualitas produk tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian

smartphone Iphone.

2. Harga tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian

smartphone Iphone.

3. Promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian smartphone

Iphone.

4. Kualitas produk, harga, dan promosi berpengaruh secara bersama-sama

terhadap keputusan pembelian smartphone Iphone.

110

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

111

B. Saran

Dari hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini, peneliti mengajukan

beberapa saran sebagai berikut :

1. Bagi pihak Iphone

a. Terkait Kualitas Produk

Setelah melihat hasil penelitian yang menunjukkan bahwa kualitas

produk tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian , maka

hal ini dapat menjadi pertimbangan perusahaan untuk tetap konsisten

melakukan pengembangan kualitas produk smartphone Iphone agar

mengikuti perkembangan zaman, baik dari sistem operasi, penampilan

fisik dan desainnya yang telah mengikuti standar smartphone pada

umunya serta tidak kalah bersaing dengan desain produk smartphone

lain. Perusahaan juga harus menciptakan produk smartphone yang

penggunaanya tidak terlalu sulit untuk mengoperasikan melainkan

mudah digunakan.

b. Terkait Harga

Setelah melihat hasil penelitian yang menunjukkan bahwa harga

tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian, maka hal ini

dapat menjadi pertimbangan perusahaan untuk memasarkan produk

dengan harga yang sesuai dengan kualitas produk yang didapatkan

konsumen serta terjangkau oleh daya beli konsumen dan lebih murah

dibandingkan smartphone yang jenisnya setara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

112

c. Terkait Promosi

Setelah melihat hasil penelitian yang menunjukkan bahwa promosi

berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian, maka hal ini dapat

menjadi pertimbangan perusahaan untuk memasarkan produk dengan

lebih menarik. Peneliti menyarankan agar Iphone untuk lebih sering

melakukan promosi seperti potongan harga atau dalam setiap pembelian

produknya mendapatkan bonus softcase yang dibuat secara limited

edition

d. Terkait Keputusan

Peneliti menyarankan Iphone agar dapat berusaha semaksimal

mungkin untuk menarik konsumen untuk membeli produknya dengan

harga yang terjangkau serta dengan kualitas yang mumpuni.

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Peneliti menggunakan tiga variabel yaitu kualitas produk, harga, dan

promosi yang menghasilkan R2 24.5% untuk veriabel keputusan pembelian.

Artinya ada 75.5% variabel-variabel lain yang juga mempunyai pengaruh

terhadap variabel keputusan pembelian selain variabel kualitas produk,

harga, dan promosi yang digunakan dalam penelitian ini. Berdasarkan hal

tersebut, peneliti menyarankan kepada peneliti selanjutnya agar

mengembangkan variabel-variabel lain di luar variabel yang telah diteliti

agar didapatkan hasil yang lebih bervariatif yang dapat berpengaruh

terhadap keputusan pembelian smartphone Iphone

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

113

C. Keterbatasan Penelitian

1. Variabel yang diteliti oleh peneliti hanya berfokus pada kualitas produk,

harga, dan promosi sehingga mengabaikan variabel lain. Alangkah

baiknya untuk penliti selanjutnya agar memperbanyak variabel yang akan

diteliti. Selain itu, peneliti juga baru pertama kali melakukan penelitian

sehingga masih jauh dari kata sempurna.

2. Responden juga banyak yang mengisi kuesioner dengan kurang serius.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

114

Daftar Pustaka Amstrong dan Philip Kotler. 2013. Manajemen Pemasaran, Edisi Kesembilan. Jakarta: PT. Indeks Gramedia, 129. Buchari, & Alma. (2013). Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa.

Bandung: Alfabeta, 126-127.

Fure, Ferdiyano. Joyce, Lapian. Rita, Taroreh. 2015. Pengaruh Brand Image,

Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di

J.Co Manado. Jurna Ilmiah, 111.

Hasan, & Ali. (2014). Marketing dan kasus-Kasus Pilihan. Yogyakarta: Cetakan

Ke dua CAPS, 24.

https://ryanzzeka.wordpress.com/2014/10/19/struktur-organisasi-dan-

manajemen-dari-perusahaan-di-bidang-industri-teknologi/comment-page-1/

Jhon W Mullins, & Walker, J. O. (2012). Marke ting Management: A Strategic

Decision Making Approach. New York: Mc Graw-hill, 5.

Kotler, & Keller. (2013). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlanga, 248.

Kotler, P. L. (2016). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga, 491.

kuncoro. (2013). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga, 118.

Lubis, Anggraeni, Sofi.2019. Pengaruh Citra Merek Dan Promosi Terhadap

Keputusan Pembelian Oriflame (Studi Kasus Mahasiswi Fakulas Ekonomi

Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara). Skripsi. Universitas

Muhammadiyah Sumatra Utara, 113.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

115

Lupiyoadi, & Rambat. (2013). Manajemen Pemasaran Jasa. Jakarta: Selamba

Empat, 92.

Mongi, Lidya. Manaike, Lisbeth. Repi, Agusta. 2013. Kualias Produk, Strategi

Promosi dan Harga Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Kartu

Simpati Telkomsel Di Kota Manado. Jurnal Ilmiah, 125.

Sabran, B. (2013). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga, 24.

Setiadi. (2013). Perilaku Konsumen. Yogyakarta: BPFE, 16.

Situmorang, S.H, & Lufti, M. (2014). Analisis Data. Medan: Usu Press, 55.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta. Tjiptono, & Fandy. (2012). Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Graha

Ilmu, 11.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

116

Lampiran 1

Lembar Kuesioner Penelitian

KUESIONER PENELITIAN

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE

(studi kasus pada mahasiswa di kampus 1 Universitas Sanata Dharma)

Responden yang terhormat,

Saya memohon kesediaan anda untuk menjawab pertanyaan maupun pernyataan pada lembar kuesioner penelitian ini. Informasi yang anda berikan adalah sebagai data penelitian dalam rangka penyusunan skripsi. Atas waktu dan kesediaan anda dalam mengisi kuesioner, saya mengucapkan banyak terima kasih.

I. IDENTITAS RESPONDEN Nama Responden :

Jenis Kelamin : L / P

Pendapatan / uang saku :a. Rp.500.000 – Rp.1.000.000 b. Rp.1.000.001 – Rp.2.000.000 c. > Rp.2.000.000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

117

Tipe produk Iphone yang sudah pernah digunakan : a. Iphone 4 b. Iphone 5 c. Iphone 6 d. Iphone 7

Berapa lama anda menggunakan produk merk Iphone :a. < 1 tahun b. 1 – 2 tahun c. 3 – 4 tahun d. > 4 tahun

II. PETUNJUK PENGISIAN

Berilah tanda centang (√) pada salah satu alternatif jawaban pada kolom yang tersedia untuk jawaban yang paling tepat menurut persepsi anda setelah anda menggunakan produk Iphone. Keterangan mengenai skor penilaian:

Positif

No Skala Skor 1 Sangat Setuju 5 2 Setuju 4 3 Kurang Setuju 3 4 Tidak Setuju 2 5 Sangat Tidak Setuju 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

118

Negatif No Skala Skor 1 Sangat Setuju 1 2 Setuju 2 3 Kurang Setuju 3 4 Tidak Setuju 4 5 Sangat Tidak Setuju 5

III. DAFTAR PERNYATAAN 1. Kualitas Produk

No Pernyataan SS S KS TS STS

1 Kualitas produk dari Iphone memiliki design dan bentuk yang menarik

2 Produk dari Iphone memberikan sesuatu yang dapat memuaskan para penggunanya

3 Spesifikasi Iphone dapat memenuhi keinginan pengguna dikalangan mahasiswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

119

2. Harga

No Pernyataan SS S KS TS STS

1 Harga produk Iphone terjangkau

2 Harga produk Iphone sesuai dengan spesifikasi

3 Iphone menawarkan harga yang lebih tinggi dibandingkan smartphone lainnya ⃰

3. Promosi

No Pernyataan SS S KS TS STS

1 Promosi yang dilakukan Iphone memiliki daya tarik untuk membeli

2 Promosi yang dilakukan Iphone sudah berhasil karena membuat pengguna tidak melihat harga namun melihat kualitasnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

120

4. Keputusan Pembelian

No Pernyataan SS S KS TS STS

1 Saya membeli produk Iphone karena memiliki kelebihan dibandingkan smartphone lainnya

2 Gaya hidup mempengaruhi saya untuk membeli produk Iphone

3 Saya melakukan pembelian karena membutuhkan produk Iphone

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

121

Lampiran 2

Tabulasi Data

Resp Kualias Produk (X1) Total (X1) Rata-rata

P1 P2 P3

1 4 4 4 12 4,00

2 5 4 4 13 4,33

3 4 5 3 12 4,00

4 5 5 4 14 4,67

5 2 1 1 4 1,33

6 5 5 5 15 5,00

7 4 5 4 13 4,33

8 5 4 4 13 4,33

9 5 5 5 15 5,00

10 4 4 3 11 3,67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

122

11 4 5 5 14 4,67

12 5 4 4 13 4,33

13 5 4 3 12 4,00

14 4 4 4 12 4,00

15 5 4 4 13 4,33

16 4 4 4 12 4,00

17 5 4 3 12 4,00

18 4 4 4 12 4,00

19 5 4 4 13 4,33

20 4 4 4 12 4,00

21 3 3 4 10 3,33

22 5 4 4 13 4,33

23 4 4 4 12 4,00

24 3 3 4 10 3,33

25 4 4 4 12 4,00

26 5 4 3 12 4,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

123

27 5 5 5 15 5,00

28 4 4 3 11 3,67

29 4 4 2 10 3,33

30 5 5 4 14 4,67

31 4 4 4 12 4,00

32 5 5 5 15 5,00

33 5 4 3 12 4,00

34 4 4 4 12 4,00

35 5 4 3 12 4,00

36 4 3 3 10 3,33

37 4 4 4 12 4,00

38 5 5 4 14 4,67

39 5 5 5 15 5,00

40 3 4 3 10 3,33

41 5 4 4 13 4,33

42 5 5 5 15 5,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

124

43 5 5 4 14 4,67

44 4 4 4 12 4,00

45 4 2 2 8 2,67

46 5 4 5 14 4,67

47 4 4 4 12 4,00

48 4 5 5 14 4,67

49 5 5 3 13 4,33

50 5 4 5 14 4,67

51 5 4 3 12 4,00

52 4 4 4 12 4,00

53 5 5 5 15 5,00

54 5 5 5 15 5,00

55 5 4 1 10 3,33

56 5 5 3 13 4,33

57 4 5 5 14 4,67

58 5 5 5 15 5,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

125

59 4 4 4 12 4,00

60 4 4 5 13 4,33

61 5 5 4 14 4,67

62 4 4 3 11 3,67

63 4 4 5 13 4,33

64 3 4 3 10 3,33

65 4 5 3 12 4,00

66 4 5 5 14 4,67

67 4 4 4 12 4,00

68 4 4 4 12 4,00

69 4 5 5 14 4,67

70 4 4 4 12 4,00

71 4 4 4 12 4,00

72 5 5 5 15 5,00

73 5 4 3 12 4,00

74 4 4 4 12 4,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

126

75 4 5 3 12 4,00

76 5 5 5 15 5,00

77 4 4 4 12 4,00

78 4 3 4 11 3,67

79 4 4 4 12 4,00

80 5 5 5 15 5,00

81 4 5 3 12 4,00

82 4 4 4 12 4,00

83 5 5 5 15 5,00

84 5 4 4 13 4,33

85 3 3 3 9 3,00

86 4 5 5 14 4,67

87 5 4 2 11 3,67

88 5 5 2 12 4,00

89 5 4 4 13 4,33

90 5 4 4 13 4,33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

127

91 4 4 5 13 4,33

92 3 3 4 10 3,33

93 5 5 5 15 5,00

94 5 4 4 13 4,33

95 4 3 3 10 3,33

96 4 4 4 12 4,00

97 4 4 3 11 3,67

98 3 3 3 9 3,00

99 4 4 4 12 4,00

100 3 5 5 13 4,33

TOTAL 434 421 389 1244 414,67

Rata- rata 4,34 4,21 3,89 12,44 4,146667

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

128

Resp Harga (X2) Total (X2) Rata-rata

P1 P2 P3

1 2 2 5 9 3,00

2 1 1 2 4 1,33

3 2 2 2 6 2,00

4 1 2 4 7 2,33

5 2 2 2 6 2,00

6 1 2 1 4 1,33

7 3 4 3 10 3,33

8 3 4 3 10 3,33

9 2 2 1 5 1,67

10 2 1 2 5 1,67

11 1 1 2 4 1,33

12 2 4 5 11 3,67

13 2 4 5 11 3,67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

129

14 2 2 2 6 2,00

15 1 1 2 4 1,33

16 2 5 4 11 3,67

17 2 2 1 5 1,67

18 2 2 2 6 2,00

19 2 4 4 10 3,33

20 3 4 4 11 3,67

21 3 3 4 10 3,33

22 2 4 5 11 3,67

23 3 3 5 11 3,67

24 3 3 4 10 3,33

25 2 4 5 11 3,67

26 3 4 3 10 3,33

27 2 2 1 5 1,67

28 2 3 5 10 3,33

29 1 2 5 8 2,67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

130

30 3 4 4 11 3,67

31 2 3 4 9 3,00

32 2 4 4 10 3,33

33 2 2 5 9 3,00

34 1 2 4 7 2,33

35 1 2 5 8 2,67

36 1 4 5 10 3,33

37 3 4 4 11 3,67

38 2 4 4 10 3,33

39 1 1 2 4 1,33

40 3 3 5 11 3,67

41 2 1 2 5 1,67

42 3 3 5 11 3,67

43 2 2 2 6 2,00

44 1 4 3 8 2,67

45 2 4 4 10 3,33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

131

46 2 2 1 5 1,67

47 3 4 3 10 3,33

48 2 2 2 6 2,00

49 2 2 2 6 2,00

50 2 3 4 9 3,00

51 1 1 2 4 1,33

52 1 2 5 8 2,67

53 2 2 2 6 2,00

54 1 1 2 4 1,33

55 1 2 2 5 1,67

56 3 4 3 10 3,33

57 2 2 5 9 3,00

58 1 4 5 10 3,33

59 1 2 2 5 1,67

60 3 4 4 11 3,67

61 3 3 3 9 3,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

132

62 2 4 3 9 3,00

63 2 4 3 9 3,00

64 1 2 5 8 2,67

65 2 2 2 6 2,00

66 1 2 2 5 1,67

67 2 4 5 11 3,67

68 3 4 3 10 3,33

69 1 4 5 10 3,33

70 3 3 4 10 3,33

71 2 1 2 5 1,67

72 2 1 1 4 1,33

73 2 4 3 9 3,00

74 2 4 4 10 3,33

75 2 3 5 10 3,33

76 2 2 1 5 1,67

77 2 2 2 6 2,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

133

78 3 4 4 11 3,67

79 2 3 5 10 3,33

80 2 2 2 6 2,00

81 2 3 5 10 3,33

82 2 2 1 5 1,67

83 2 2 1 5 1,67

84 3 3 5 11 3,67

85 3 3 3 9 3,00

86 1 1 2 4 1,33

87 1 2 5 8 2,67

88 2 2 1 5 1,67

89 2 4 5 11 3,67

90 3 5 3 11 3,67

91 3 3 5 11 3,67

92 1 4 2 7 2,33

93 2 2 2 6 2,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

134

94 2 4 4 10 3,33

95 3 4 3 10 3,33

96 3 4 3 10 3,33

97 3 3 4 10 3,33

98 1 3 5 9 3,00

99 2 4 4 10 3,33

100 2 2 2 6 2,00

TOTAL 201 281 328 810 270,00

Rata-rata 2,01 2,81 3,28 8,1 2,7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

135

Resp Promosi (X3) Total (X3) Rata-rata

P1 P2

1 4 4 8 4,00

2 4 5 9 4,50

3 4 4 8 4,00

4 3 3 6 3,00

5 3 4 7 3,50

6 4 4 8 4,00

7 3 3 6 3,00

8 4 4 8 4,00

9 4 4 8 4,00

10 3 3 6 3,00

11 3 4 7 3,50

12 3 4 7 3,50

13 2 4 6 3,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

136

14 4 4 8 4,00

15 4 4 8 4,00

16 4 4 8 4,00

17 3 5 8 4,00

18 4 5 9 4,50

19 4 4 8 4,00

20 4 4 8 4,00

21 3 3 6 3,00

22 2 3 5 2,50

23 4 3 7 3,50

24 3 3 6 3,00

25 3 2 5 2,50

26 3 4 7 3,50

27 2 3 5 2,50

28 2 3 5 2,50

29 2 2 4 2,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

137

30 4 4 8 4,00

31 4 4 8 4,00

32 4 4 8 4,00

33 3 3 6 3,00

34 3 4 7 3,50

35 2 3 5 2,50

36 4 3 7 3,50

37 3 3 6 3,00

38 4 4 8 4,00

39 4 5 9 4,50

40 2 4 6 3,00

41 3 3 6 3,00

42 2 4 6 3,00

43 5 5 10 5,00

44 3 3 6 3,00

45 2 2 4 2,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

138

46 5 5 10 5,00

47 4 3 7 3,50

48 3 2 5 2,50

49 3 4 7 3,50

50 5 3 8 4,00

51 5 4 9 4,50

52 2 4 6 3,00

53 5 4 9 4,50

54 5 5 10 5,00

55 2 4 6 3,00

56 3 4 7 3,50

57 3 2 5 2,50

58 4 4 8 4,00

59 4 4 8 4,00

60 4 4 8 4,00

61 3 3 6 3,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

139

62 2 4 6 3,00

63 4 4 8 4,00

64 3 2 5 2,50

65 5 4 9 4,50

66 4 4 8 4,00

67 3 3 6 3,00

68 4 4 8 4,00

69 3 4 7 3,50

70 4 3 7 3,50

71 4 3 7 3,50

72 3 3 6 3,00

73 3 4 7 3,50

74 3 4 7 3,50

75 4 4 8 4,00

76 5 5 10 5,00

77 4 5 9 4,50

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

140

78 4 3 7 3,50

79 4 5 9 4,50

80 4 5 9 4,50

81 4 2 6 3,00

82 4 4 8 4,00

83 5 5 10 5,00

84 3 4 7 3,50

85 3 3 6 3,00

86 4 4 8 4,00

87 4 3 7 3,50

88 4 4 8 4,00

89 5 4 9 4,50

90 4 4 8 4,00

91 2 3 5 2,50

92 3 3 6 3,00

93 5 5 10 5,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

141

94 4 2 6 3,00

95 4 4 8 4,00

96 4 4 8 4,00

97 4 4 8 4,00

98 3 3 6 3,00

99 4 4 8 4,00

100 3 5 8 4,00

TOTAL 353 370 723 361,50

Rata-rata 3,53 3,7 7,23 3,615

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

142

Resp Keputusan Pembelian (Y) Total Rata-rata

P1 P2 P3

1 4 3 3 10 3,33

2 5 5 4 14 4,67

3 4 2 4 10 3,33

4 2 2 2 6 2,00

5 4 4 4 12 4,00

6 2 2 2 6 2,00

7 5 4 5 14 4,67

8 5 5 4 14 4,67

9 5 5 4 14 4,67

10 4 4 4 12 4,00

11 4 2 2 8 2,67

12 4 2 4 10 3,33

13 4 1 4 9 3,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

143

14 5 5 4 14 4,67

15 5 3 3 11 3,67

16 4 3 4 11 3,67

17 4 3 3 10 3,33

18 5 5 5 15 5,00

19 4 4 4 12 4,00

20 4 3 4 11 3,67

21 4 3 3 10 3,33

22 4 2 3 9 3,00

23 4 2 4 10 3,33

24 4 3 3 10 3,33

25 3 2 2 7 2,33

26 4 4 3 11 3,67

27 3 3 4 10 3,33

28 3 3 3 9 3,00

29 2 5 2 9 3,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

144

30 4 2 4 10 3,33

31 3 5 3 11 3,67

32 5 4 3 12 4,00

33 3 4 3 10 3,33

34 4 2 3 9 3,00

35 2 3 3 8 2,67

36 4 2 2 8 2,67

37 3 2 4 9 3,00

38 4 4 4 12 4,00

39 4 4 4 12 4,00

40 2 2 2 6 2,00

41 4 3 3 10 3,33

42 5 3 3 11 3,67

43 5 2 4 11 3,67

44 4 5 2 11 3,67

45 2 2 2 6 2,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

145

46 5 4 3 12 4,00

47 4 2 3 9 3,00

48 5 5 5 15 5,00

49 5 5 4 14 4,67

50 5 4 5 14 4,67

51 3 4 4 11 3,67

52 3 2 4 9 3,00

53 5 2 5 12 4,00

54 5 5 5 15 5,00

55 3 2 3 8 2,67

56 5 2 5 12 4,00

57 4 2 5 11 3,67

58 4 5 4 13 4,33

59 4 4 4 12 4,00

60 4 3 4 11 3,67

61 4 3 3 10 3,33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

146

62 4 5 3 12 4,00

63 4 5 3 12 4,00

64 3 3 2 8 2,67

65 3 4 4 11 3,67

66 4 3 4 11 3,67

67 4 3 3 10 3,33

68 4 2 4 10 3,33

69 4 2 4 10 3,33

70 4 4 4 12 4,00

71 3 3 3 9 3,00

72 4 2 5 11 3,67

73 4 3 4 11 3,67

74 5 2 4 11 3,67

75 4 3 4 11 3,67

76 5 3 5 13 4,33

77 4 2 2 8 2,67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

147

78 4 3 4 11 3,67

79 5 3 4 12 4,00

80 5 4 4 13 4,33

81 3 2 2 7 2,33

82 5 4 4 13 4,33

83 5 1 5 11 3,67

84 4 3 4 11 3,67

85 3 3 3 9 3,00

86 5 4 5 14 4,67

87 2 1 1 4 1,33

88 5 2 4 11 3,67

89 4 4 4 12 4,00

90 4 3 3 10 3,33

91 3 4 4 11 3,67

92 3 3 3 9 3,00

93 5 4 4 13 4,33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

148

94 4 2 4 10 3,33

95 4 4 3 11 3,67

96 4 3 3 10 3,33

97 3 4 4 11 3,67

98 4 4 4 12 4,00

99 4 4 4 12 4,00

100 5 5 5 15 5,00

TOTAL 396 320 358 1074 358

Rata-rata 3,96 3,2 3,58 10,74 3,58

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

149

Lampiran 3 Print out hasil olah data SPSS 25

A. Uji Validitas

1. Kualitas Produk (X1)

Correlations X1.1 X1.2 X1.3 Total_X1 X1.1 Pearson Correlation 1 ,524** ,211* ,692** Sig. (2-tailed) ,000 ,035 ,000 N 100 100 100 100 X1.2 Pearson Correlation ,524** 1 ,502** ,851** Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 N 100 100 100 100 X1.3 Pearson Correlation ,211* ,502** 1 ,788** Sig. (2-tailed) ,035 ,000 ,000 N 100 100 100 100 Total_X1 Pearson Correlation ,692** ,851** ,788** 1 Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 N 100 100 100 100 **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

150

2. Harga (X2)

Correlations

X2.1 X2.2 X2.3 Total_X2 X2.1 Pearson Correlation 1 ,464** ,122 ,559** Sig. (2-tailed) ,000 ,226 ,000 N 100 100 100 100 X2.2 Pearson Correlation ,464** 1 ,514** ,862** Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 N 100 100 100 100 X2.3 Pearson Correlation ,122 ,514** 1 ,821** Sig. (2-tailed) ,226 ,000 ,000 N 100 100 100 100 Total_X2 Pearson Correlation ,559** ,862** ,821** 1 Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 N 100 100 100 100 **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

151

3. Promosi (X3)

Correlations X3.1 X3.2 Total_X3 X3.1 Pearson Correlation 1 ,434** ,856** Sig. (2-tailed) ,000 ,000 N 100 100 100 X3.2 Pearson Correlation ,434** 1 ,837** Sig. (2-tailed) ,000 ,000 N 100 100 100 Total_X3 Pearson Correlation ,856** ,837** 1 Sig. (2-tailed) ,000 ,000 N 100 100 100 **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

152

4. Keputusan Pembelian (Y)

Correlations

Y1.1 Y1.2 Y1.3 Total_Y1 Y1.1 Pearson Correlation 1 ,276** ,610** ,789** Sig. (2-tailed) ,006 ,000 ,000 N 100 100 100 100 Y1.2 Pearson Correlation ,276** 1 ,226* ,716** Sig. (2-tailed) ,006 ,024 ,000 N 100 100 100 100 Y1.3 Pearson Correlation ,610** ,226* 1 ,773** Sig. (2-tailed) ,000 ,024 ,000 N 100 100 100 100 Total_Y1 Pearson Correlation ,789** ,716** ,773** 1 Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 N 100 100 100 100 **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

153

Lampiran 4

B. Uji Reliabilias

1. Kualitas Reliability Statistics Produk (X1) Cronbach's

Alpha N of Items

,662 3

2. Harga (X2)

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items ,615 3

3. Promosi (X3)

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items ,605 2

4. Keputusan Pembelian (Y)

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items ,612 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

154

Lampiran 5

C. Uji Normalitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

155

Lampiran 6

D. Uji Multikolinearitas

Coefficientsa Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients Collinearity Statistics Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF 1 (Constant) 4,336 1,849 2,345 ,021 Kualitas Produk ,202 ,117 ,167 1,722 ,088 ,838 1,194 Harga -,044 ,083 -,050 -,530 ,597 ,871 1,148 Promosi ,588 ,153 ,384 3,836 ,000 ,785 1,274 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

E. Heteroskedastisitas melalui scatter-plots

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

156

Lampiran 7

F. Uji t

Coefficientsa Standardized Unstandardized Coefficients Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 4,336 1,849 2,345 ,021 Kualitas Produk (X1) ,202 ,117 ,167 1,722 ,088 Harga (X2) -,044 ,083 -,050 -,530 ,597 Promosi (X3) ,588 ,153 ,384 3,836 ,000 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y)

G. Uji F

ANOVAa Sum of Model Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 113,351 3 37,784 10,367 ,000b Residual 349,889 96 3,645 Total 463,240 99 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y) b. Predictors: (Constant), Promosi (X3), Harga (X2), Kualitas Produk (X1)

H. Uji Koefisien Determinasi (R2)

Model Summary

Std. Error of the

Model R R Square Adjusted R Square Estimate 1 ,495a ,245 ,221 1,90910 a. Predictors: (Constant), Promosi (X3), Harga (X2), Kualitas Produk (X1)