Inventarisasi Zingiberaceae Di Kawasan Hutan Batang Toru Blok Barat Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Inventarisasi Zingiberaceae Di Kawasan Hutan Batang Toru Blok Barat Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara INVENTARISASI ZINGIBERACEAE DI KAWASAN HUTAN BATANG TORU BLOK BARAT KABUPATEN TAPANULI UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA SKRIPSI MUTIA MUHARANI 140805002 PROGRAM STUDI BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2020 INVENTARISASI ZINGIBERACEAE DI KAWASAN HUTAN BATANG TORU BLOK BARAT KABUPATEN TAPANULI UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains MUTIA MUHARANI 140805002 PROGRAM STUDI BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2020 PERNYATAAN INVENTARISASI ZINGIBERACEAE DI KAWASAN HUTAN BATANG TORU BLOK BARAT KABUPATEN TAPANULI UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA SKRIPSI Saya menyatakan bahwa skripsi ini adalah karya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya. Medan, Januari 2020 Mutia Muharani 140805002 PENGESAHAN SKRIPSI Judul : Inventarisasi Zingiberaceae Di Kawasan Hutan Batang Toru Blok Barat Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara Kategori : Skripsi Nama : Mutia Muharani Nomor Induk Mahasiswa : 140805002 Program Studi : Sarjana (S1) Biologi Fakultas : MIPA- Universitas Sumatera Utara Disetujui di Medan, Januari 2020 Ketua Program Studi Pembimbing Dr. Saleha Hannum M.Si Dr. Nursahara Pasaribu M.Sc. NIP. 197108312000122001 NIP. 196301231990032001 i INVENTARISASI ZINGIBERACEAE DI KAWASAN HUTAN BATANG TORU BLOK BARAT KABUPATEN TAPANULI UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA ABSTRAK Zingiberaceae merupakan salah satu tumbuhan yang mendominasi kawasan hutan Batang Toru Blok Barat. Berdasarkan survei penelitian yang telah dilakukan, kawasan hutan Batang Toru Blok Barat ditemukan jenis-jenis dari suku Zingiberaceae dan informasi terkait jenis-jenis Zingiberaceae di lokasi ini belum pernah dilaporkan. Penelitian bertujuan untuk menginventarisasi jenis-jenis Zingiberaceae di kawasan hutan Batang Toru Blok Barat, dilaksanakan dari bulan Juli hingga September 2018. Inventarisasi dilakukan dengan menggunakan metode eksplorasi, yaitu menjelajah disepanjang jalur trek yang telah ditentukan. Ditemukan 18 jenis Zingiberaceae yang termasuk dalam 10 marga, dua jenis diantaranya yaitu Alpinia hansenii dan Boesenbergia belalongensis menjadi rekaman baru untuk Sumatera. Dari seluruh jenis Zingiberaceae yang ditemukan, dua jenis ditemukan sebagai epifit dan 16 jenis ditemukan pada habitat teresterial. Suku zingiberaceae menempati habitat yang bervariasi mulai dari daerah pinggiran hutan, daerah terbuka dengan cahaya matahari penuh dan di dalam hutan. Jenis terbanyak pada penelitian ini adalah Globba dan Amomum. Kata Kunci: Hutan Batang Toru, Inventarisasi, Sumatera Utara, Zingiberaceae ii INVENTARIZATION OF ZINGIBERACEAE IN THE WEST BLOCK BATANG TORU FOREST OF NORTH TAPANULI NORTH SUMATRA ABSTRACT Zingiberaceae is one of the dominating plant family in West Block, Batang Toru forest region. According to preliminary survey, the forest is inhabited by many species of Zingiberaceae while information on its species richness is still limited. The aim of the study was to collect the species of Zingiberaceae in West Block, Batang Toru forest region, conducted from July to September 2018. Inventarization was conducted using exploration method, by exploring along designated tracking ways. The study found 18 species of Zingiberaceae belonging to 10 genera was obtained, two of them were Alpinia hansenii and Boesenbergia belalongensis were new record in Sumatra. From all species that was found, two species were known to live as epiphytes and the other 16 were terresterials. Zingiberaceae occur in varying habitats, starting from forest edge, open area with optimum sunlight and inside forest floor. The most species found belong to Globba and Amomum. Keywords: Batang Toru Forest, Inventarization, North Sumatra, Zingiberaceae iii PENGHARGAAN Alhamdulillahirabbil’alamiin, puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas berkat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul Inventarisasi Zingiberaceae Di Kawasan Hutan Batang Toru Blok Barat Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara. Terima kasih yang sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada Ibunda tercinta Ernawati dan Ayahanda tercinta Mukhlis serta kepada kakak Lia Khairani, Vina Maulida, adik Muhammad Farhan Fatur Rahman dan Keluarga Jambak serta Keluarga Besar Munawar terkasih atas doa, cinta, kasih sayang dan dukungan baik semangat maupun material serta perhatian setulus hati kepada penulis untuk menyelesaikan naskah skripsi ini. Terima kasih penulis sampaikan kepada Ibu Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc selaku dosen pembimbing atas dukungan, arahan, waktu, serta kesabaran yang luar biasa dalam membimbing penulis saat memulai penulisan hingga naskah skripsi ini selesai. Terimakasih juga Penulis sampaikan kepada Ibu Dr. Etti Sartina Siregar, M.Si dan Ibu Kaniwa Berliani, M.Si selaku dosen penguji yang telah membantu dan memberi masukan dan saran untuk kesempurnaan penulisan naskah skripsi ini. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada Ibu. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr. Hesti Wahyuningsih, M.Si selaku dosen penasehat akademik, Ibu Dr. Saleha Hannum S.Si, M.Si dan Bapak Riyanto Sinaga M.Si selaku Ketua dan Sekretaris Program Studi Biologi FMIPA USU, ibu dan bapak dosen serta seluruh pegawai Program Studi Biologi FMIPA USU. Terima kasih penulis sampaikan kepada pihak Yayasan Ekosistem Lestari (YEL) yang telah memberi izin pada penulis untuk melakukan penelitian di stasiun penelitian Kawasan Hutan Batang Toru Blok Barat. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Ibu Gabriella Fredriksson, Matthew G. Nowak dan Bapak Mistar Kamsi S.Si yang telah memfasilitasi Penulis untuk melakukan penelitian di Hutan Batang Toru dan banyak meluangkan waktu memberikan arahan dan ide-ide sehingga penelitian terlaksana dengan baik. Terimakasih yang tak terhingga juga Penulis sampaikan kepada Kakak-Abang terhebat di stasiun penelitian Camp iv Mayang yaitu Kakanda Andayani Oerta Ginting S. Hut, Kakanda Sheila Kharismadewi S.Si dan Abangda Herman S.Si selaku koordinator lapangan yang sudah banyak memberikan bantuan, meluangkan waktunya untuk diskusi kepada Penulis. Para asisten lapangan Abangda Ulil, Abangda Dosman, Abangda Jevi, dan Abangda Nanda terimakasih banyak juga atas kerjasamanya, sambutan hangat, canda tawa dan bantuannya selama Penulis berada di Camp Mayang. Terima Kasih juga kepada Pak Aan, Pak Sity, Kak Rita, Kak Friska, Bang Andri, Bang Ozi dan Tante atas sambutan hangat dan canda tawanya selama Penulis berada di Mess YEL. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman GENOM stambuk 2014 khususnya Rince Gustia Lisna, Siti Aisyah Harahap dan Bagus Prio Prakoso yang telah berjuang bersama dalam suka maupun duka saat penelitian sampai selesainya naskah skripsi ini. Terima kasih kepada sahabat tercinta (Raysa, Dita, Ririn, Yuli, Alvina) juga (Febby, Lisa, Novia) yang telah memberi dukungan, semangat serta telah mengajarkan arti persahabatan dan mewarnai kehidupan penulis selama masa perkuliahan. Terima kasih penulis sampaikan keluarga besar rekan- rekan Bidang Taksonomi dan Ekologi Tumbuhan (Kak Zia, Kak Khairani, Kak Fitri, Kak Fina, Kak Ivana, Kak Tia, Yuli, Fuji, Cindy, Gilang, Ilmal dan Pretty). Keluarga besar rekan-rekan Laboratorium Ekologi Umum (Bang Sandro, Bang Adet, Taufik, Tria, Dina, Ardy, Fajar, Mikha, Bayti, Yuda, Melati, Ulfa, Juflin) dan adik asuh stambuk 2016. Sebagai manusia dengan kodratnya yang tidak pernah luput dari kesalahan dan kekhilafan, Penulis menyadari bahwa skirpsi ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu Penulis mengharapkan kritik dan saran dalam melengkapi kekurangan penyusunan skripsi ini. Semoga kiranya skripsi ini akan bermanfaat bagi kita semua. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Medan, Januari 2020 Mutia Muharani v DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGESAHAN i ABSTRAK ii ABSTRACT iii PENGHARGAAN iv DAFTAR ISI vi DAFTAR GAMBAR vii DAFTAR LAMPIRAN viii BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Rumusan Masalah 2 1.3 Tujuan Penelitian 2 1.4 Manfaat Penelitian 3 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Suku Zingiberaceae 4 2.2 Distribusi Zingiberaceae 4 2.3 Kegunaan Zingiberaceae 5 2.4 Morfologi Zingiberaceae 6 2.5 Polinasi dan Penyebaran Biji 8 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat 9 3.2 Deskripsi Area 9 3.2.1 Letak dan Luas 9 3.2.2 Iklim 9 3.2.3 Topografi 10 3.2.4 Vegetasi 10 3.3 Metode Penelitian 10 3.4 Analisa Data 11 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Jenis-jenis Zingiberaceae 12 4.2 Morfologi Zingiberaceae 14 4.3 Kunci Identifikasi 18 4.2.1 Kunci identifikasi marga 18 4.2.2 Kunci identifikasi jenis 19 4.4 Deskripsi Jenis 21 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan 34 5.2 Saran 34 DAFTAR PUSTAKA 35 LAMPIRAN 37 vi DAFTAR GAMBAR Nomor Judul Halaman Gambar 2.1 Morfologi bunga Zingiberaceae 7 4.1 Habitat suku Zingiberaceae 15 4.2 Morfologi rimpang suku Zingiberaceae 16 4.3 Morfologi daun suku Zingiberaceae 17 4.4 Tipe pembungaan suku Zingiberaceae 18 4.5 Morfologi buah suku Zingiberaceae 18 vii 1 DAFTAR LAMPIRAN Nomor Judul Halaman Lampiran 1 Peta lokasi penelitian 38 2 Peta jalur penelitian 39 3 Hasil identifikasi spesimen 40 4 Foto alat dan bahan penelitian 41 5 Foto pelaksanaan penelitian 42 6 Foto hasil penelitian 45 7 Data faktor fisik dan kimia 46 8 Data cuaca dan Grafik cuaca 48 9 Tallysheet karakter morfologi Zingiberaceae 53 viii BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumatera merupakan pulau keenam terbesar di dunia dan pulau kedua terbesar di Indonesia setelah pulau Borneo. Pulau Sumatera memiliki
Recommended publications
  • 11Th Flora Malesina Symposium, Brunei Darussalm, 30 June 5 July 2019 1
    11TH FLORA MALESINA SYMPOSIUM, BRUNEI DARUSSALM, 30 JUNE 5 JULY 2019 1 Welcome message The Universiti Brunei Darussalam is honoured to host the 11th International Flora Malesiana Symposium. On behalf of the organizing committee it is my pleasure to welcome you to Brunei Darussalam. The Flora Malesiana Symposium is a fantastic opportunity to engage in discussion and sharing information and experience in the field of taxonomy, ecology and conservation. This is the first time that a Flora Malesiana Symposium is organized in Brunei Darissalam and in the entire island of Borneo. At the center of the Malesian archipelago the island of Borneo magnifies the megadiversity of this region with its richness in plant and animal species. Moreover, the symposium will be an opportunity to inspire and engage the young generation of taxonomists, ecologists and conservationists who are attending it. They will be able to interact with senior researchers and get inspired with new ideas and develop further collaboration. In a phase of Biodiversity crisis, it is pivotal the understanding of plant diversity their ecology in order to have a tangible and successful result in the conservation action. I would like to thank the Vice Chancellor of UBD for supporting the symposium. In the last 6 months the organizing committee has worked very hard for making the symposium possible, to them goes my special thanks. I would like to extend my thanks to all the delegates and the keynote speakers who will make this event a memorable symposium. Dr Daniele Cicuzza Chairperson of the 11th International Flora Malesiana Symposium UBD, Brunei Darussalam 11TH FLORA MALESINA SYMPOSIUM, BRUNEI DARUSSALM, 30 JUNE 5 JULY 2019 2 Organizing Committee Adviser Media and publicity Dr.
    [Show full text]
  • Upaya Konservasi Ex-Situ Suku Zingiberaceae Dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Di Kebun Raya Liwa, Lampung Barat, Lampung
    ARTIKEL PEMAKALAH PARALEL p-ISSN: 2527-533X UPAYA KONSERVASI EX-SITU SUKU ZINGIBERACEAE DARI TAMAN NASIONAL BUKIT BARISAN SELATAN, DI KEBUN RAYA LIWA, LAMPUNG BARAT, LAMPUNG Esti Munawaroh Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya-LIPI Jl. Ir. H. Juanda 13, Bogor 16122, Jawa Barat Tel./fax. +62-251-8322187,0812 890 2958 Email: [email protected] Abstrak Zingiberaceae adalah famili atau suku tumbuhan berbunga yang secara umum dikenal oleh masyarakat Indonesia sebagai jahe-jahean. Famili ini merupakan suku terbesar dari ordo Zingiberales. Tumbuhan ini banyak dimanfaatkan antara lain sebagai obat-obatan, bahan rempah-rempah, tanaman hias, bahan kosmetik, bahan minuman dan bumbu masak. Di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), terdapat banyak jenis Zingiberaceae yang relatif melimpah populasinya. Upaya konservasi perlu dilakukan, karena rusaknya kawasan hutan yang terus menerus sehingga menyebabkan berkurangnya keanekaragaman hayati jenis tumbuhan jahe- jahean. Kegiatan eksplorasi telah dilakukan dari tahun 2012-2015 untuk mengumpulkan berbagai jenis Zingiberaceae di TNBBS, dan kemudian ditanam sebagai upaya konservasi exk-situ di Kebun Raya Liwa yang, Lampung Barat. Dari hasil eksplorasi telah diperoleh 7 Marga dan 12 jenis, yaitu Alpinia galanga (L.) Willd, Amomum cardamomum Willd, Curcuma zedoaria (Berg.) Rosc., Curcuma longa Linn.) Etlingera coccinea (Blume) Sukai & Nagam, Etlingera elatior (Jack) R.M.Smith, Etlingera megalocheilos (Griff.) A.D. Poulsen, Globba pendula Roxb., Globba schumburkii Hook.f. Hornstedia minor (Blume) K. Schum., Zingiber aromaticum Val. dan Zingiber officinale Rosc. Koleksi Zingiberaceae yang ditemukan di lokasi penelitian Resort Kubu Perahu, Kabupeten lampung Barat ada 8 jenis. Resort Sukaraja Atas, Kabupeten Tanggamus ada 11 dan Resort Pugung Tampak, Kabupaten Pesisir Barat ada 7 jenis.
    [Show full text]
  • Checklist of the Zingiberaceae of Malesia
    Checklist of the Zingiberaceae of Malesia Mark Newman Amélie Lhuillier Axel Dalberg Poulsen BLUMEA Supplement 16 NATIONAAL HERBARIUM NEDERLAND, Universiteit Leiden branch 2004 ISSN 0006-5196 ISBN 90-71236-XX-X BLUMEA Supplement 16 © 2004 Nationaal Herbarium Nederland, Universiteit Leiden branch No part of this publication, apart from bibliographic data and brief quotations in critical reviews, may be reproduced, re-recorded or published in any form, including print, photocopy, microform, electronic or electromagnetic record without written permission. CHECKLIST OF THE ZINGIBERACEAE OF MALESIA MARK NEWMAN1, AMÉLIE LHUILLIER2 & AXEL DALBERG POULSEN3 SUMMARY A checklist of Malesian Zingiberaceae is provided, giving generic names, specific and infraspecific binomials and trinomials, basionyms, synonyms, protologues, type specimens and their locations and limited information on distributions. The revision status of accepted genera and some nomenclatural notes are included. In total 1,661 names are listed. INTRODUCTION This checklist is a precursor to a revision of the Zingiberaceae for Flora Malesiana (FM). It appears very nearly a century after the last monograph of the family (Schu- mann, 1904). During this time generic limits in the family have changed greatly and many new species have been described, while the forests in Malesia have declined catastrophically. There have been revisions of the Zingiberaceae for certain areas within Malesia, notably Holttumʼs Zingiberaceae of the Malay Peninsula (Holttum, 1950) and Smithʼs Review of Bornean Zingiberaceae (Smith, 1985, 1986, 1987, 1988, 1989). However, for large areas of Malesia, including Sumatra, the Philippines and all of eastern Malesia, there is still only a scattering of old papers in a number of European languages.
    [Show full text]
  • Floristic Survey of Vascular Plant in the Submontane Forest of Mt
    BIODIVERSITAS ISSN: 1412-033X Volume 20, Number 8, August 2019 E-ISSN: 2085-4722 Pages: 2197-2205 DOI: 10.13057/biodiv/d200813 Short Communication: Floristic survey of vascular plant in the submontane forest of Mt. Burangrang Nature Reserve, West Java, Indonesia TRI CAHYANTO1,♥, MUHAMMAD EFENDI2,♥♥, RICKY MUSHOFFA SHOFARA1, MUNA DZAKIYYAH1, NURLAELA1, PRIMA G. SATRIA1 1Department of Biology, Faculty of Science and Technology,Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. Jl. A.H. Nasution No. 105, Cibiru,Bandung 40614, West Java, Indonesia. Tel./fax.: +62-22-7800525, email: [email protected] 2Cibodas Botanic Gardens, Indonesian Institute of Sciences. Jl. Kebun Raya Cibodas, Sindanglaya, Cipanas, Cianjur 43253, West Java, Indonesia. Tel./fax.: +62-263-512233, email: [email protected] Manuscript received: 1 July 2019. Revision accepted: 18 July 2019. Abstract. Cahyanto T, Efendi M, Shofara RM. 2019. Short Communication: Floristic survey of vascular plant in the submontane forest of Mt. Burangrang Nature Reserve, West Java, Indonesia. Biodiversitas 20: 2197-2205. A floristic survey was conducted in submontane forest of Block Pulus Mount Burangrang West Java. The objectives of the study were to inventory vascular plant and do quantitative measurements of floristic composition as well as their structure vegetation in the submontane forest of Nature Reserves Mt. Burangrang, Purwakarta West Java. Samples were recorded using exploration methods, in the hiking traill of Mt. Burangrang, from 946 to 1110 m asl. Vegetation analysis was done using sampling plots methods, with plot size of 500 m2 in four locations. Result was that 208 species of vascular plant consisting of basal family of angiosperm (1 species), magnoliids (21 species), monocots (33 species), eudicots (1 species), superrosids (1 species), rosids (74 species), superasterids (5 species), and asterids (47), added with 25 species of pterydophytes were found in the area.
    [Show full text]
  • Bahan Ajar Taksonomi Tumbuhan Tinggi
    BAHAN AJAR TAKSONOMI TUMBUHAN TINGGI Disusun oleh MARINA SILALAHI, M.Si PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA GENAP 2013/2014 i KATA PENGANTAR Bahan Ajar ini disiapkan untuk membantu mahasiswa memahami taksonomi, klasifikasi, manfaat, dan tata nama ilmiah tumbuhan tumbuhan. Pengenalan tumbuhan secara taksonomi merupakan merupakan salah satu langka untuk meningkatkan rasa kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan sekitar khususnya tumbuhan. Bahan Ajar ini terdiri dari 15 bab yang membahas tumbuhan Spermatophyta atau tumbuhan berbiji. Spermatophyta terdiri dari 2 devisi yaitu Phinophyta dan Magnoliophyta dibahas dalam Bahan Ajar ini, namun karena luasnya cakupan taksonomi maka pembahasan disesuaikan dengan silabus yang telah disusun. Bahan Ajar ini lebih banyak membahas Magnoliophyta khususnya karena devisi tersebut mendominasi tumbuhan di permukaan bumi saat ini. Magnoliophyta terdiri dari 10 kelas. Setiap anak kelas Magnoliophyta dibahas mulai dari ordo, famili dan jenis serta manfaatnya. Ordo, famili maupun spesies yang dibahas dalam Bahan Ajar ini sebagian besar didasarkan pada manfaat dalam bidang ekonomi, obat, bahan pangan, maupun dalam ekologi. Selain manfaat faktor lain yang juga dipertimbangkan dalam pemilihan ordo maupun famili adalah penyebarannya (yang dipilih terutama yang banyak di temukan di Indonesia). Bahan Ajar ini masih banyak kekurangan baik dari segi isi maupun teknis penulisan. Penulis mengharapkan masukan dari berbagai pihak untuk penyempurnaan Bahan Ajar ini.
    [Show full text]
  • Diktat Sistematika Tumbuhan Tinggi
    DIKTAT SISTEMATIKA TUMBUHAN TINGGI Dr. MARINA SILALAHI, M.Si PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA SEPTEMBER 2017 i DIKTAT SISTEMATIKA TUMBUHAN TINGGI MARINA SILALAHI Foto halaman sampul dari kiri ke kanan adalah Annona squamosa (Annoceae); Lantana camara (Verbenaceae); Gloriosa superba (Colchicaceae); Syngonium podophyllum (Araceae) ii KATA PENGANTAR Bahan ajar atau diktat ini disiapkan untuk membantu mahasiswa memahami taksonomi, klasifikasi, manfaat, dan tata nama ilmiah tumbuhan tumbuhan. Pengenalan tumbuhan secara taksonomi merupakan merupakan salah satu langka untuk meningkatkan rasa kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan sekitar khususnya tumbuhan. Bahan Ajar ini terdiri dari 14 bab yang membahas tumbuhan Spermatophyta atau tumbuhan berbiji. Spermatophyta terdiri dari 2 devisi yaitu Phinophyta dan Magnoliophyta dibahas dalam Bahan Ajar ini, namun karena luasnya cakupan taksonomi maka pembahasan disesuaikan dengan silabus yang telah disusun. Bahan Ajar ini lebih banyak membahas Magnoliophyta khususnya karena devisi tersebut mendominasi tumbuhan di permukaan bumi saat ini. Magnoliophyta terdiri dari 10 kelas. Setiap anak kelas Magnoliophyta dibahas mulai dari ordo, famili dan jenis serta manfaatnya. Ordo, famili maupun spesies yang dibahas dalam Bahan Ajar ini sebagian besar didasarkan pada manfaat dalam bidang ekonomi, obat, bahan pangan, maupun dalam ekologi. Selain manfaat faktor lain yang juga dipertimbangkan dalam pemilihan ordo maupun famili adalah penyebarannya (yang
    [Show full text]
  • Antioxidant Activity and Phenolic Content of Hornstedtia Conoidea (Zingiberaceae)
    Original Research Article Antioxidant Activity and Phenolic Content of Hornstedtia conoidea (Zingiberaceae) Gina Batoy Barbosa*, Maria Cecilia Yamit Nueva Department of Chemistry, College of Arts and Sciences, Central Mindanao University, University Town, Musuan, Bukidnon, PHILIPPINES. Submission Date: 18-02-2018; Revision Date: 20-02-2019; Accepted Date: 15-04-2019 Correspondence: ABSTRACT Dr. Gina Batoy Barbosa, Introduction: Several Zingiberaceae plants were reported to possess wide range of antioxidants. Department of Chemis- The Philippine endemic Hornstedtia conoidea is still poorly investigated. Aim: This study aimed to try, College of Arts and provide fundamental information on the total antioxidant activity and total phenolic content of the Sciences, Central methanolic extracts of the leaves and rhizomes of H. conoidea. Methods: The leaves and rhizomes Mindanao University, University Town, of H. conoidea were collected from Kibawe, Bukidnon, Philippines, oven-dried at 40°C and extracted Musuan, Bukidnon, using absolute methanol. The total antioxidant activity and total phenolic content of the methanolic PHILIPPINES. extracts of the leaves and rhizomes of H. conoidea were evaluated through Phosphomolybdenum Phone no: +63 917-426- method and Folin- Ciocalteu method, respectively. Results: The total antioxidant activity, expressed 8951 as milligram ascorbic acid equivalent per gram sample, was significantly higher in leaves (4.67) as Email: ginavbatoy@ compared to rhizomes (2.03). Furthermore, the determination of total phenolic content, expressed yahoo.com as milligram gallic acid equivalent per gram sample, revealed that leaves have greater amount of phenolics (1.67) than rhizomes (1.28). A positive correlation between total antioxidant activity and total phenolic content was observed. The present findings support that the leaves and rhizomes of H.
    [Show full text]
  • How Many Species of Etlingera (Zingiberaceae) Are There in the Philippines?
    EDINBURGH JOURNAL OF BOTANY Page1of 12 1 © Trustees of the Royal Botanic Garden Edinburgh (2018) doi: 10.1017/S0960428618000240 HOW MANY SPECIES OF ETLINGERA (ZINGIBERACEAE) ARE THERE IN THE PHILIPPINES? A. D. POULSEN1 &R.V.A.DOCOT2 Based on studies of types and recent collections, the number of species of Etlingera Giseke in the Philippines is doubled from eight to 16. Three species (Etlingera alba, E. brevilabrum and E. sessilanthera) are reported here for the first time, E. pandanicarpa is synonymised with the Bornean E. fimbriobracteata, and four new combinations (E. bulusanensis, E. linearifolia, E. pubimarginata and E. subviridis) and one new name (E. pilosa) are published here. Nine lectotypifications are proposed, of which three represent second-step designations. About two-thirds of the species are currently thought to be endemic, but future fieldwork is likely to result in more species of Etlingera in the Philippines, either endemic or as new records from neighbouring islands. Keywords. A.D.E. Elmer, Amomum, distribution, ginger, Hornstedtia, Malesia, species richness. Introduction The ginger genus Etlingera Giseke is distributed from Bhutan to Fiji, with most species in equatorial Malesia, where it has been revised in Peninsular Malaysia (12 species; Khaw, 2001), Borneo (40 species; Poulsen, 2006), Java (9 species; Poulsen, 2007)and Sulawesi (46 species; Poulsen, 2012). Poulsen (2003) made four combinations (Etlingera dalican (Elmer) A.D.Poulsen, Etlingera pandanicarpa (Elmer) A.D.Poulsen, Etlingera purpurea (Elmer) A.D.Poulsen and Etlingera sorsogonensis (Elmer) A.D.Poulsen) in preparation for a Checklist of the Zingiberaceae of Malesia (Newman et al., 2004), which includes six species of Etlingera in the Philippines.
    [Show full text]
  • Plant-Soil Interactions
    Plant-Soil Plant-Soil Interactions • Michel-Pierre Faucon Plant-Soil Interactions Edited by Michel-Pierre Faucon Printed Edition of the Special Issue Published in Diversity www.mdpi.com/journal/diversity Plant-Soil Interactions Plant-Soil Interactions Editor Michel-Pierre Faucon MDPI • Basel • Beijing • Wuhan • Barcelona • Belgrade • Manchester • Tokyo • Cluj • Tianjin Editor Michel-Pierre Faucon Institut Polytechnique UniLaSalle France Editorial Office MDPI St. Alban-Anlage 66 4052 Basel, Switzerland This is a reprint of articles from the Special Issue published online in the open access journal Diversity (ISSN 1424-2818) (available at: https://www.mdpi.com/journal/diversity/special issues/ plant soil interactions). For citation purposes, cite each article independently as indicated on the article page online and as indicated below: LastName, A.A.; LastName, B.B.; LastName, C.C. Article Title. Journal Name Year, Volume Number, Page Range. ISBN 978-3-0365-0406-3 (Hbk) ISBN 978-3-0365-0407-0 (PDF) Cover image courtesy of Sophie Faucon Potier. © 2021 by the authors. Articles in this book are Open Access and distributed under the Creative Commons Attribution (CC BY) license, which allows users to download, copy and build upon published articles, as long as the author and publisher are properly credited, which ensures maximum dissemination and a wider impact of our publications. The book as a whole is distributed by MDPI under the terms and conditions of the Creative Commons license CC BY-NC-ND. Contents About the Editor .............................................. vii Michel-Pierre Faucon Plant–Soil Interactions as Drivers of the Structure and Functions of Plant Communities Reprinted from: Diversity 2020, 12, 452, doi:10.3390/d12120452 ...................
    [Show full text]