Studi Tentang Gaya Gambar "Manga" Dalam Komik Indonesia

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Studi Tentang Gaya Gambar 2. LANDASAN TEORI 2.1. Seputar Komik 2.1.1. Pengertian Komik Komik memiliki banyak arti dan sebutan, yang disesuaikan dengan tempat masing-masing komik itu berada. Secara umum, komik sering diartikan sebagai cerita yang bergambar. Berikut ini adalah pengertian komik secara khusus. Maestro komik Will Eisner menggunakan istilah “seni berturutan” untuk menjelaskan komik. Scott McCloud memberikan pendapat bahwa komik dapat memiliki arti yang banyak, antara lain: a. Gambar-gambar serta lambang-lambang lain yang ter-jukstaposisi (berdekatan, bersebelahan, istilah yang sulit dalam sekolah seni) dalam turutan tertentu, untuk menyampaikan informasi dan/atau mencapai tanggapan estetis dari pembacanya. b. Tokoh-tokoh pahlawan super berkostum warna cerah melawan penjahat, yang ingin menguasai dunia dengan segala tindakan kekerasan yang sensasional. c. Kelinci, tikus dan beruang lucu, berdansa dengan riang. d. Sesuatu yang merusak mental remaja negara kita. 9 Menurut Karpet Biru dalam artikelnya yang terdapat dalam web site menyebutkan bahwa: Komik sesungguhnya lebih dari sekedar cerita bergambar yang ringan dan menghibur. Komik bukan cuma bacaan bagi anak- anak. Komik adalah suatu bentuk media komunikasi visual yang mempunyai kekuatan untuk menyampaikan informasi secara populer dan mudah dimengerti. Hal ini dimungkinkan karena komik memadukan kekuatan gambar dan tulisan, yang dirangkai dalam suatu alur cerita. Gambar membuatnya lebih mudah diserap. Teks membuatnya lebih mudah dimengerti, dan Alur membuatnya lebih mudah untuk diikuti dan diingat. Sebagai media komunikasi visual, komik dapat diterapkan sebagai alat bantu pendidikan, salah satu bentuk promosi bisnis, alat 9 Scott McCloud, Understanding Comics (Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia, 2001), p. 9. 7 8 penyuluhan, pembentukan opini dalam pers, hingga sebagai alat kampanye atau propaganda. 10 Sedangkan menurut Imansyah Lubis, S.Sos, komik adalah media komunikasi alternatif. Berikut ini adalah pendapat dalam artikelnya di web site: Komik sebagai media komunikasi. Dalam kehidupannya sehari-hari, manusia tidak dapat tidak berkomunikasi. Komunikasi merupakan sebuah fenomena pemenuhan kebutuhan manusia, terutama kebutuhan sosialnya, sejak puluhan ribu tahun lampau. Dalam pertumbuhan dan perkembangannya sebagai sebuah disiplin ilmu sekaligus seni, mutual understanding atau makna bersama antara partisipan komunikasi secara efektif dan efisien tetap merupakan tujuan berkomunikasi. Tak dapat dipungkiri lagi, komunikasi dibutuhkan oleh semua orang, dalam semua latar belakang kehidupan dan penghidupan. Komunikasi didefinisikan sebagai "proses penyampaian suatu pesan dalam bentuk lambang bermakna sebagai paduan pikiran dan perasaan berupa ide, informasi, kepercayaan, harapan, himbauan, dan sebagainya, yang dilakukan seseorang kepada orang lain, baik langsung secara tatap muka maupun tak langsung melalui media, dengan tujuan mengubah sikap, pandangan, atau perilaku" (mengutip Onong Uchjana Effendy, Kamus Komunikasi (Bandung : Mandar Maju, 1989), p. 60). Gambar pun mengalami pertumbuhan dan perkembangan sesuai dengan dinamika masyarakat dan perkembangan teknologi. Selain terbuka kesempatan untuk mengembangkan dunia gambar sebagai media estetika yang ekspresif, gambar tidak pernah kehilangan peranan sebagai media komunikasi. Salah satu media komunikasi yang identik dengan gambar ialah komik. Sebagai media komunikasi, komik mampu menyampaikan informasi secara efektif dan efisien melalui bahasanya sendiri. Meskipun komik memberi kesempatan berekspresi secara verbal dan visual, sebagai media seni komik tetap berada dalam batas-batas komunikasi. 11 Dari penjelasan di atas, dapat dilihat adanya persamaan arti dalam menjelaskan pengertian komik yaitu sebagai media komunikasi yang dapat memberikan informasi. 10 Karpet Biru, loc. cit. 11 Imansyah Lubis, S.Sos, “Komik: Media Komunikasi Alternatif,” Mikon Diffy 22 Desember 2001. < http://mikon.diffy.com/mikon/berita/artikel1.htm>. 9 2.1.2. Istilah Dalam Komik Dalam komik terdapat berbagai macam istilah yang sering digunakan untuk membuat komik. Berikut ini adalah istilah yang sering dipakai dalam komik: a. Icon adalah gambar yang mewakili seseorang, tempat, barang, ataupun gagasan. b. Closure adalah fenomena mengamati bagian-bagian tetapi memandangnya sebagai keseluruhan. Beberapa bentuk closure merupakan tindakan yang disengaja oleh si pencerita untuk menciptakan ketegangan atau tantangan pada penonton. Closure memungkinkan penggabungan peristiwa-peristiwa dan menyusun realita yang utuh dalam pikiran. c. Panel adalah kotak yang berisi suatu adegan. Panel komik mematahkan waktu dan ruang menjadi suatu peristiwa yang kasar, dengan irama yang patah-patah, serta tidak berhubungan. d. Balloons adalah kotak dialog yang berisi teks ucapan seorang karakter. e. Thought Balloon adalah kotak dialog yang berisi tentang apa yang dipikirkan oleh seorang karakter. f. Border adalah outline atau garis tepi halaman. g. Comic strip adalah komik yang terdiri atas beberapa baris saja (3 sampai 4 panel), biasanya dimuat dalam surat kabar.12 2.1.3. Sebutan Komik Dalam Tiap Negara Setiap negara di dunia ini memiliki sebutan yang beragam terhadap komik. Berikut ini adalah beberapa sebutan komik di sebagian negara besar: a. Di Amerika disebut sebagai “Comic book” untuk komik yang dibukukan, “Comic strip” untuk komik pendek yang terdiri atas beberapa panel. b. Di Itali komik disebut sebagai “Fummeti” yang berarti asap, kata-kata tersebut diambil dari bentuk balloon yang seperti asap. c. Perancis menggunakan istilah “Bandes Dessinêes” yang berarti komik bersambung, yang dimuat dalam surat kabar. Istilah album digunakan untuk 12 Scott McCloud, op. cit., p. 27, 63, 67; dan Ivar, “Comic Books, Strips, Manga, BD And Graphic Novels Terms,” Comic Book Dictionary 25 Februari 2002 <http://www.utv.ee/~ivar/comics/dictionary.html>. 10 menunjuk pada komik Eropa yang dibukukan, biasanya berjumlah 48 halaman dan di-hardcover. d. Potugis menggunakan istilah “Historia en Quadradinhos” yang berarti cerita dalam kotak kecil. e. Jepang menggunakan istilah manga untuk menyebutkan komik. f. Indonesia menggunakan istilah buku komik untuk menyebutkan komik yang dibuat menjadi buku dan comic strip untuk komik yang hanya terdiri atas beberapa panel. 13 Masih banyak lagi sebutan komik di tiap negara yang disesuaikan dengan bahasa masing-masing negara tersebut. 2.2. Sejarah Komik Di Beberapa Negara Besar Penghasil Komik Perkembangan komik dari dahulu sampai sekarang dapat dikatakan ada satu proses runtut perkembangan dan satu sama lain akan mempengaruhi baik untuk masa itu maupun untuk masa yang selanjutnya. Misalnya manga dapat berkembang pesat pada masa sekarang ini, tidak dapat dilepaskan dari perkembangan komik Amerika dan komik Eropa di masa sebelumnya. Komik Eropa sendiri tidak dapat terlepas dari asal mula “komik” yang berupa bahasa gambar Mesir kuno. 2.2.1. Komik Di Eropa Pada tahun 1929 komikus Belgia yang pertama adalah George Remi yang lebih dikenal dengan nama Hergê. Tintin adalah komik Hergê yang populer. Komik ini bercerita tentang Tintin yang merupakan reporter dan detektif yang berpetualang di berbagai negara. Tintin au pays des Soviets (1929) (Gambar 2.1.), Tintin au Congo (1930) (Gambar 2.2.), dan Tintin en Amerique (1931) (Gambar 2.3.) pertama kali muncul di majalah Le Petit Vingtiême dengan warna hitam putih. Saat itu Hergê begitu populer dan Tintin mendominasi bandes dessinêes mulai dari tahun 1940 sampai 1970-an. 13 Marcel Bonneff, op. cit., p. 9; dan Francios, “History Of Animation,” Francios Webpage 4 Maret 2002 <http://www.miamisci.org/youth/unity/Unity1/Francios/pages/History%20of%20Animation.htm l>. 11 Gambar 2.1. Tintin Au Pays Des Soviets Gambar 2.2. Tintin Au Congo Sumber: http://www.tintin.qc.ca/ Sumber: http://www.tintin.qc.ca/ dessins/soviet_g.jpg. dessins/congo_g.jpg. Gambar 2.3. Tintin En Amerique Sumber: http://www.tintin.qc.ca/dessins/ameriq_g.jpg. Pada tahun 1938 penerbit Dupuis menerbitkan majalah yang bernama Spirou yang memuat comic strip. Pada perkembangannya, majalah Spirou ini pernah ditutup pada saat Perang Dunia II yaitu pada bulan September 1943 sampai Oktober 1944. Setelah itu majalah Spirou dilanjutkan hingga sekarang. Majalah tersebut memuat berbagai macam comic strip yang dibuat oleh beberapa komikus terkenal. Komikus Belgia bernama Andre Franquin yang merupakan figur leader dalam komikus Eropa ikut mengisi majalah Spirou tersebut. Komiknya Spirou et Fantasio (Gambar 2.4.) , Modeste et Pompon, Gaston Lagaffe, dan Iddes noires muncul secara berkala di majalah sekitar tahun 1946 sampai 1990, bahkan diterbitkan buku komiknya. Komiknya tersebut diterjemahkan dalam 11 bahasa yang salah satunya termasuk bahasa Indonesia. 12 Gambar 2.4. Spirou Et Fantasio Sumber: http://membres.lycos.fr/gyllnord/albumsfranquin.htm. Gambar 2.5. Lucky Luke Sumber: http://www.helsinki.fi/~lakoma/comics/lucky_luke.html. Lucky Luke (Gambar 2.5.) pertama kali muncul pada tahun 1947 di majalah Spirou. Komikus Luck Luke ini adalah Maurice de Bêvêre atau yang sering disebut Morris. Morris sangat tertarik pada keliaran dunia barat karena itulah dia membuat cerita seperti Lucky Luke. Pada tahun 1948 untuk memperdalam ketertarikannya, Morris pergi ke Amerika bersama dengan Franquin dan Joseph Gillain. Mereka bertiga bekerja pada majalah Spirou yang diterbitkan oleh Dupuis. Franquin kembali ke Eropa setelah beberapa bulan dan Morris tetap di Amerika selama enam tahun. Di New York, Morris berkenalan dengan Renê Goscinny yang nantinya akan menulis cerita untuk Lucky Luke. Lucky Luke terjual
Recommended publications
  • On a Day in 2000, at a Certain Pub, the Three Creators of the Big O Got Together and to Discuss Their Passionate Thoughts…!
    On a day in 2000, at a certain pub, the three creators of The Big O got together and to discuss their passionate thoughts…! Kazuyoshi Katayama The director of The Big O, he has also worked on other anime including Sentimental Journey and Giant Robo. An established pro of robot dramas. Keiichi Sato The Big O character and mecha designer/supervisor. He has worked with director Kazuyoshi Katayama since Giant Robo, and has also worked on the City Hunter TV special. Hitoshi Ariga The Big O manga artist (see inside front cover for more information). The Big O is finally starting to be released on video/DVD. Ariga: I‟d like people who weren‟t able to catch it on TV to take this opportunity to check it out Sato: Even people who dismissed it by just saying “I don‟t have cable.” [The Big O was originally shown in Japan on the Wowow cable channel—Ed.] But I guess that‟s how it is. When you can‟t see it, it‟s sour grapes. Ariga: I was hoping that the manga would help to get people interested. I‟m hoping it‟ll get people to buy the DVDs and videos, so it‟s an important piece of media in that respect. I know that I shouldn‟t stray too far. Sato: Well, we‟re going to keep needing your help. (laughs) Ariga: I‟ll do my best. (laughs) Katayama: Well, I‟d like people to enjoy the world of The Big O by both reading the manga and watching the anime.
    [Show full text]
  • 新国立劇場バレエ団 the National Ballet of Japan
    公益財団法人 新国立劇場運営財団 01|公演の記録 003 Record of Performances 02|研修事業 096 Young Artists Training Programme 03|普及活動及び観客サービス活動の実施 104 Outreach and Customer Service 04|劇場施設の芸術団体等への提供 108 Theatre Rental to Performing Arts Group 05|現代舞台芸術に関する調査研究、 資料の収集及び活用 110 Research and Study of the Contemporary Performing Arts, Collection and Use of Materials 06|国際交流事業 113 International Affairs 07|民間からの支援協力 114 Financial Support from Private Sector 08|決算 120 Statement of Accounts 09|施設の概要 124 Facilities 10|組織・役員名簿 125 Organization and Executives List 平成29年度=平成29年4月〜平成30年3月(Fiscal 2017 = April 2017 - March 2018) CHAPTER 01|公演の記録 Record of Performances 公益財団法人 新国立劇場運営財団 OZAKI Motoki 理事長 尾﨑元規 President ❶ 公演概況 Outline of Productions New National Theatre Foundation 公演回数 ‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥ 279 Performances 1997.10-2018.3 5,542 新国立劇場は、オペラ、バレエ、ダンス、演劇という現代舞台 As Japan’s only National Theatre dedicated to producing 芸術のためのわが国唯一の国立劇場として、優れた舞台芸術の contemporary Performing Arts of Opera, Ballet, Dance and Drama, 創造、振興、普及に努め、日本の文化向上に寄与し、心豊かで活 the New National Theatre Tokyo creates, develops and promotes high quality performances, in order to elevate the standard of 力ある社会の持続的な発展に貢献することを使命としていま culture in Japan and to play a part in the continuous development ‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥‥ す。平成29年度は開場20周年ということで、2017/2018シー of an emotionally generous and vibrant society. With much 公演数 33 ズン全体を20周年記念公演とするなど、各部門ともに充実し appreciation, Fiscal Year 2017 turned out to be a fruitful year in Productions た公演成果を収めることができました。 all its genres; presenting all productions in 2017/2018 Season to 1997.10-2018.3 669 新国立劇場では三つの運営基本方針を掲げています。その commemorate our 20th Anniversary. There are three principles as to how we run our theatre. The 一つ目は、「世界水準の舞台をつくる」ことです。本年度におけ first is “To Create World-Class Performances”. As with Opera るオペラ部門では、『ニーベルングの指環』の『ジークフリート』 productions this year, by presenting “Siegfried” and “Twilight of the 『神々の黄昏』が上演され、飯守監督の指揮のもと、素晴らしい Gods” under the baton of the Artistic Director IIMORI completed 出来栄えで4部作が締めくくられました。また、もう一つの新 ‘The Ring Cycle’ and won critical acclaim.
    [Show full text]
  • TEAM Ling 01 080252 Ffirs.Qxp 1/2/07 9:34 PM Page I
    TEAM LinG 01_080252 ffirs.qxp 1/2/07 9:34 PM Page i Manga FOR DUMmIES‰ by Kensuke Okabayashi TEAM LinG 01_080252 ffirs.qxp 1/2/07 9:34 PM Page ii Manga For Dummies® Published by Wiley Publishing, Inc. 111 River St. Hoboken, NJ 07030-5774 www.wiley.com Copyright © 2007 by Wiley Publishing, Inc., Indianapolis, Indiana Published simultaneously in Canada No part of this publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted in any form or by any means, electronic, mechanical, photocopying, recording, scanning, or otherwise, except as permit- ted under Sections 107 or 108 of the 1976 United States Copyright Act, without either the prior written permission of the Publisher, or authorization through payment of the appropriate per-copy fee to the Copyright Clearance Center, 222 Rosewood Drive, Danvers, MA 01923, 978-750-8400, fax 978-646-8600. Requests to the Publisher for permission should be addressed to the Legal Department, Wiley Publishing, Inc., 10475 Crosspoint Blvd., Indianapolis, IN 46256, 317-572-3447, fax 317-572-4355, or online at http:// www.wiley.com/go/permissions. Trademarks: Wiley, the Wiley Publishing logo, For Dummies, the Dummies Man logo, A Reference for the Rest of Us!, The Dummies Way, Dummies Daily, The Fun and Easy Way, Dummies.com and related trade dress are trademarks or registered trademarks of John Wiley & Sons, Inc. and/or its affiliates in the United States and other countries, and may not be used without written permission. All other trademarks are the property of their respective owners. Wiley Publishing, Inc., is not associated with any product or vendor mentioned in this book.
    [Show full text]
  • *Japan ' ABSTRACT a Collection of Activities and Teaching Strategies Provides a Global Approach to Teachingabout Japan at the Elementary School Level
    DOCUMENT RESUME ED 266 987 SO 016 940 AUTHOR Wooster, Judith S. TITLE Halfway Around the World Last Week. PUB DATE 81 NOTE 113p.; Eight pages containing illustrationsare marginally legible. PUB TYPE Guides - Classroom Use- Guides (For Teachers) (052) EDRS PRICE MF01/PC05 Plus Postage. DESCRIPTORS *Asian Studies; Behavioral Objectives; Childrens Literature; *Cross Cultural Studies;Elementary Education; *Global Approach; InserviceTeacher Education; Instructional Materials; Learning Activities; Skill Develpment; *Social Studies;Units of Study IDENTIFIERS *Japan ' ABSTRACT A collection of activities and teaching strategies provides a global approach to teachingabout Japan at the elementary school level. Following a preface, material isdivided into three main sections. The first section outlinesinterdisciplinary skill goals and attitudinal skill goals of globallearning experiences. The second section, "For the Teacher Trainer" is designedto help teachers who will work with others to fosterglobal studies. A rationale for global education and the outlinefor a global education inservice are prLsented. The third section containsactivities focusing on Japan. All activities followa standard lesson plan containing theme, concepts, skills, anda student activity. Over ten activities focus on the Japaneseuse of space, Japanese children's literature and children's fun books,baseball in Japan and the United States, and comic book culture. (LP) *********************************************************************** Reproductions supplied by EDRSare the
    [Show full text]
  • ©Copyright 2012 Sachi Schmidt-Hori
    1 ©Copyright 2012 Sachi Schmidt-Hori 2 Hyperfemininities, Hypermasculinities, and Hypersexualities in Classical Japanese Literature Sachi Schmidt-Hori A Dissertation submitted in partial fulfillment of the requirements for the degree of Doctor of Philosophy University of Washington 2012 Reading Committee: Paul S. Atkins, Chair Davinder L. Bhowmik Tani E. Barlow Kyoko Tokuno Program Authorized to Offer Degree: Department of Asian Languages and Literature 3 University of Washington Abstract Hyperfemininities, Hypermasculinities, and Hypersexualities in Classical Japanese Literature Sachi Schmidt-Hori Chair of the Supervisory Committee: Associate Professor Paul S. Atkins Asian Languages and Literature This study is an attempt to elucidate the complex interrelationship between gender, sexuality, desire, and power by examining how premodern Japanese texts represent the gender-based ideals of women and men at the peak and margins of the social hierarchy. To do so, it will survey a wide range of premodern texts and contrast the literary depictions of two female groups (imperial priestesses and courtesans), two male groups (elite warriors and outlaws), and two groups of Buddhist priests (elite and “corrupt” monks). In my view, each of the pairs signifies hyperfemininities, hypermasculinities, and hypersexualities of elite and outcast classes, respectively. The ultimate goal of 4 this study is to contribute to the current body of research in classical Japanese literature by offering new readings of some of the well-known texts featuring the above-mentioned six groups. My interpretations of the previously studied texts will be based on an argument that, in a cultural/literary context wherein defiance merges with sexual attractiveness and/or sexual freedom, one’s outcast status transforms into a source of significant power.
    [Show full text]
  • I. Early Days Through 1960S A. Tezuka I. Series 1. Sunday A
    I. Early days through 1960s a. Tezuka i. Series 1. Sunday a. Dr. Thrill (1959) b. Zero Man (1959) c. Captain Ken (1960-61) d. Shiroi Pilot (1961-62) e. Brave Dan (1962) f. Akuma no Oto (1963) g. The Amazing 3 (1965-66) h. The Vampires (1966-67) i. Dororo (1967-68) 2. Magazine a. W3 / The Amazing 3 (1965) i. Only six chapters ii. Assistants 1. Shotaro Ishinomori a. Sunday i. Tonkatsu-chan (1959) ii. Dynamic 3 (1959) iii. Kakedaze Dash (1960) iv. Sabu to Ichi Torimono Hikae (1966-68 / 68-72) v. Blue Zone (1968) vi. Yami no Kaze (1969) b. Magazine i. Cyborg 009 (1966, Shotaro Ishinomori) 1. 2nd series 2. Fujiko Fujio a. Penname of duo i. Hiroshi Fujimoto (Fujiko F. Fujio) ii. Moto Abiko (Fujiko Fujio A) b. Series i. Fujiko F. Fujio 1. Paaman (1967) 2. 21-emon (1968-69) 3. Ume-boshi no Denka (1969) ii. Fujiko Fujio A 1. Ninja Hattori-kun (1964-68) iii. Duo 1. Obake no Q-taro (1964-66) 3. Fujio Akatsuka a. Osomatsu-kun (1962-69) [Sunday] b. Mou Retsu Atarou (1967-70) [Sunday] c. Tensai Bakabon (1969-70) [Magazine] d. Akatsuka Gag Shotaiseki (1969-70) [Jump] b. Magazine i. Tetsuya Chiba 1. Chikai no Makyu (1961-62, Kazuya Fukumoto [story] / Chiba [art]) 2. Ashita no Joe (1968-72, Ikki Kajiwara [story] / Chiba [art]) ii. Former rental magazine artists 1. Sanpei Shirato, best known for Legend of Kamui 2. Takao Saito, best known for Golgo 13 3. Shigeru Mizuki a. GeGeGe no Kitaro (1959) c. Other notable mangaka i.
    [Show full text]
  • Our Little Sister a Film by Hirokazu Kore-Eda
    Presents Our Little Sister A film by Hirokazu Kore-eda (126 min., Japan, 2015) Language: Japanese Distribution Publicity Bonne Smith Star PR 1352 Dundas St. West Tel: 416-488-4436 Toronto, Ontario, Canada, M6J 1Y2 Fax: 416-488-8438 Tel: 416-516-9775 Fax: 416-516-0651 E-mail: [email protected] E-mail: [email protected] www.mongrelmedia.com @MongrelMedia MongrelMedia 1 OUR LITTLE SISTER Starring Sachi Koda HARUKA AYASE Yoshino Koda MASAMI NAGASAWA Chika Koda KAHO Suzu Asano SUZU HIROSE Filmmakers Directed/Written/Edited by HIROKAZU KORE-EDA Original Graphic Novel by AKIMI YOSHIDA “Umimachi Diary” Published by Shogakukan Inc. Chief Executive Producers TAKASHI ISHIHARA SHINICHIRO TSUDUKI MINAMI ICHIKAWA TOM YODA Executive Producers YASUSHI OGAWA MAKOTO OMURA TAICHI UEDA SATOMI ODAKE Producers KAORU MATSUZAKI HIJIRI TAGUCHI Associate Producer MEGUMI NISHIHARA Director of Photography MIKIYA TAKIMOTO Music YOKO KANNO Sound YUTAKA TSURUMAKI Production Designer KEIKO MITSUMATSU Lighting NORIKIYO FUJII SYNOPSIS “Our Little Sister”, directed by internationally acclaimed director Hirozaku Kore-eda, is adapted from Yoshida Akimi’s best-selling graphic novel “Umimachi Diary”. Three twenty-something sisters – Sachi, Yoshino and Chika – live together in a large old house in the seaside town of Kamakura. When they learn of their estranged father’s death, they decide to travel to the countryside for his funeral. There they meet their shy teenage half-sister Suzu for the first time and, bonding quickly, invite her to live with them. Suzu eagerly agrees, and begins a new life with her older sisters. Amidst the many and varied colors of Kamakura’s four seasons, the four sisters cause each other emotional anguish, and support each other through life’s trials, developing a very special bond in the process.
    [Show full text]
  • TMS Announces 50Th Anniversary Anime Series of the Iconic, Tomorrow's Joe, Will Reboot As MEGALOBOX, Launching on Crunchyroll
    N E W S R E L E A S E April 4, 2018 TMS Entertainment USA, Inc. TMS Announces 50th Anniversary Anime Series of the Iconic, Tomorrow’s Joe, Will Reboot as MEGALOBOX, Launching on Crunchyroll, April 5th Los Angeles, CA – April 4, 2018 – TMS Entertainment USA announces that a new style of anime series inspired by TOMORROW’S JOE (aka Ashita no Joe), called MEGALOBOX, will launch on Crunchyroll on April 5th, simultaneously with Japan’s broadcast. MEGALOBOX (13 x 30-minute episodes) began from the enthusiasm throughout the world for the celebration of TOMORROW’S JOE’s 50th anniversary. This original anime series will have a new type of retro-anime style that will begin a trend that states: what is old is new again. The series has highly proclaimed members on the production team: Director and Conceptual Design by Yo Moriyama (Visual Concept for the TV series Screening Giant) and Series Composition and Screenplay by Katsuhiko Manabe (Screenplay for the movie Fist of the North Star: The Legends of the True Savior) The show is a futuristic boxing drama that will appeal to a broader age range with the younger crowd looking at the cool retro art style and the older crowd reminiscing about the classics. The dramatic animation and music consisting of contemporary hip-hop will draw in its audience. “As a child in Japan, I remember watching TOMORROW’S JOE and my brother collected all the comics. What MEGALOBOX will bring is that cool retro look of the original and merge it into a futuristic dystopia that no one has ever done before.
    [Show full text]
  • Tuttle 2014Fall Final Interior.Indd 1 3/17/14 5:46 PM YOUNG ADULT
    Publishing A Member of The Periplus Publishing Group 364 Innovation Drive North Clarendon, VT 05759-9436 www.tuttlepublishing.com TUTTLE PUBLISHING • NEW TITLES AND BACKLIST HIGHLIGHTS • FALL 2014 • TUTTLE • PERIPLUS 2014 • HIGHLIGHTS • FALL AND BACKLIST TITLES TUTTLE PUBLISHING • NEW TUTTLE Printed in Singapore 978-0-8048-4505-2 BOOKS TO SPAN THE EAST AND WEST NEW TITLES AND BACKLIST HIGHLIGHTS • FALL 2014 TTuttleuttle 22014Fall014Fall OutsideOutside CCVRs_.inddVRs_.indd 1 1st Proof Title: Tuttle 2014 Fall : Berkeley 33/15/14/15/14 11:23:23 PPMM Job No: D0314-22/Alice RECENT PUBLICITY HIGHLIGHTS JAPANESE SCHOOLGIRL CONFIDENTIAL…page 3 DOMESTIC ORDERS BOOK TRADE INTERNATIONAL DISTRIBUTION Tuttle Publishing MIDWEST MIDWEST EUROPE “Whether your preferred schoolgirl is more the upstanding heroine c/o Simon & Schuster, Inc. Fujii Associates IA, IL, IN, KS, MO, NE, OH, MI Bill Bailey, Matt Parsons & Sailor Moon or the vengeful, weapon-wielding Gogo Yubari of 100 Front Street 10621 Tower Drive Kelley & Crew Inc. Nick Hammond Riverside, NJ 08075 Orland Park, IL 60467 The Merchandise Mart Bill Bailey Publishers Representatives Quentin Tarantino’s Kill Bill, Vol. 1, you’ll come away well versed”. (708) 978-7826 Suites 13-604 and 13-606 16 Devon Square —Library Journal Orders and Customer Service Fax: (708) 949-8846 222 Merchandise Mart Plaza Newton Abbot (877) 409-1013 Chicago, IL 60654 Devon, TQ12 2HR UK Fax: (800) 943-9831 NORTHEAST & MID-ATLANTIC (773) 774-3495 +(44)1626-331-079 [email protected] Parson Weems Publisher
    [Show full text]
  • Publisher Index
    PUBLISHER INDEX no imprint - [ A s t r o ] [I] Publisher: Astro Distributing Corp., 114 East 32nd St., New York 16, NY Distributor: PDC Format: saddle-stapled Price: 35¢ Comments: The full address is given only in mail-order ads in the back pages. A limited 2-book sequence. This company issued several other book series, some with imprints. Ten titles appeared as part of an 18-book sequence, also without imprint, which is listed below under [Hanro], its earliest publisher. Based on ad clusters in later volumes of that series, the first of these two books seems to have been issued about the same time as Astro #s 16 - 18 and the second book about the same time as Quarter Books #s 19 - 21. Number 1 is illustrated with posed photographs, the first volume from this publisher’s various imprints to be so illustrated. See also The West in Action. Both covers appear in the Bookscans database. 1 Clayford, James Part-Time Virgin Rodewald 1948 2 Clayford, James W eek -End Girl Rodewald 1948 no imprint - [ A s t r o ] [I] see [Hanro] no imprint - [Barmaray] Publisher: The Barmaray Company, Inc., 421 Hudson St., New York 14, NY printed by The Guinn Co., Inc., New York 14, NY Distributor: ANC Price: 35¢ Comments: Barmaray was one of Robert Guinn’s publishing companies; see also Galaxy Novels and [Guinn]. He used this one again in 1963 to publish Worlds of Tomorrow, one of Galaxy’s companion magazines. Another anthology from Collier’ s was published by Beacon Books in 1959, during the period Guinn was using them to publish the later Galaxy Novels.
    [Show full text]
  • Wolverine Nº 131 Viñeta De Selección: Swamp Thing Del Nueve Al Siete: Daredevil ¡¡¡Y Mucho Más!!!
    El Solipsista Ilustrado: Wolverine nº 131 Viñeta de Selección: Swamp Thing Del Nueve al Siete: Daredevil ¡¡¡Y mucho más!!! El peor e-zine que he leído sin duda EDITORIAL A NEW HOPE El profesor Charles Xavier antes que el telépata más Calabozo del Androide Nº 0 poderoso del mundo, antes que el fundador de los X- Mayo Men, es un tipo con un sueño, un proyecto o ideal que 2003 tiene tal fuerza que lo han hecho suyo personajes tan distintos como lo pueden ser Cíclope y Wolverine. Director / Editor Conozco a un visionario llamado Luis Saavedra que, Sergio Alejandro Amira como Xavier, posee un sueño igual de contagioso, el cual se ha corporizado en un fanzine de ciencia ficción Diagramación y Diseño y fantasía llamado Fobos. Sergio Alejandro Amira exxComo muchos de los colaboradores me involucré primeramente con Fobos en calidad de lector, y terminé Portada como diagramador y columnista, funciones que asumí Matt Groening desde el nº 15 en adelante. En dicha oportunidad se suscitó un problema recurrente: faltaban dos páginas ya Columnistas que el número total de estas siempre debe ser divisible Gabriel Álvarez por cuatro. Le sugerí entonces a Carlos Andrade, el Sergio Alejandro Amira editor de turno, que incluyera un artículo de cómics en Remigio Aras calidad de relleno a lo cual él accedió. ¿Lo escribes Luis Saavedra tú?, me dijo, No, respondí, ya tengo suficiente trabajo diagramando y corrigiendo los textos, pero sé Contacto de alguien que podría ayudarnos: mi primo Remigio [email protected] Aras. El artículo de Remigio llegó a tiempo pero no estaba muy bien redactado por lo que Carlos tuvo que meterle mano y terminaron firmándolo a medias.
    [Show full text]
  • Censorship of Publications Acts, 1929 to 1967
    CENSORSHIP OF PUBLICATIONS ACTS, 1929 TO 1967 REGISTER OF PROHIBITED PUBLICATIONS 1. Alphabetical list of books prohibited on the ground that they were indecent or obscene (correct to 31st December, 2012). 2. Alphabetical list of books prohibited on the ground(s) that they were indecent or obscene and/or that they advocate the procurement of abortion or miscarriage or the use of any method, treatment or appliance for the purpose of such procurement (correct to 31st December, 2012). 3. Alphabetical list of prohibited Periodical Publications (as on 31st December, 2012). __________________________________ Published by the Censorship Board in accordance with directions of the Minister for Justice, Equality and Law Reform pursuant to sub-section (5) of section 16 of the Censorship of Publications Act, 1946 _______________________________________ DUBLIN: IMPORTANT The Register of prohibited books is in two Parts Part 1 contains particulars of books prohibited on the ground that they were indecent or obscene. The prohibition order in respect of any book named in Part 1 will cease to have effect on the 31st December following the twelfth anniversary of the date it was published in the Iris Oifigiúil (if it is not revoked by the Appeal Board before that). Where two or more prohibition orders refer to the same book, they will all cease to have effect when the one first made so ceases. Part II contains particulars of books prohibited on the ground(s) that they were indecent or obscene and/or that they advocate the procurement of abortion or miscarriage or the use of any method, treatment or appliance for the purpose of such procurement.
    [Show full text]