Pengasingan Cut Nyak Dhien Di Sumedang Tahun 1906-1908 M
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
PENGASINGAN CUT NYAK DHIEN DI SUMEDANG TAHUN 1906-1908 M SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga untuk Memenuhi Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Humaniora (S. Hum) Oleh: Ghina Alawiyyah Nurkholish NIM : 15120046 JURUSAN SEJARAH DAN KEBUDAYAAN ISLAM FAKULTAS ADAB DAN ILMU BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2019 ii iii iv MOTTO Done is better than perfect. (Kim Nam Joon) v PERSEMBAHAN Untuk Apa dan Umi. vi ABSTRAK PENGASINGAN CUT NYAK DHIEN DI SUMEDANG TAHUN 1906-1908 M Pengasingan merupakan strategi yang marak dilakukan pada masa Hindia Belanda sebagai hukuman untuk mereka yang dianggap pemberontak. Pada tahun 1855-1920 M, tercatat lebih dari seribu orang yang diasingkan baik dari kaum bangsawan maupun proletar. Tahun 1906 M, Cut Nyak Dhien mendapat hukuman pengasingan. Pengasingan ini dilakukan karena Belanda berpendapat bahwa keberadaan Cut Nyak Dhien di Aceh berpotensi membangkitkan kembali Perang Aceh yang saat itu sudah hampir padam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tiga permasalahan yaitu bagaimana proses pengasingan Cut Nyak Dhien ke Sumedang, mengapa Cut Nyak Dhien diasingkan di Sumedang dan bagaimana kehidupan Cut Nyak Dhien selama pengasingan di Sumedang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Metode yang digunakan adalah metode penelitian sejarah yang meliputi empat tahap penelitian yaitu heuristik (pengumpulan data), kritik sumber, interpretasi, dan historografi. Untuk menganalisis proses pengasingan Cut Nyak Dhien termasuk di dalamnya proses pemilihan Sumedang sebagai lokasi pengasingan, penelitian ini menggunakan pendekatan politik. Untuk menganalisis kehidupan Cut Nyak Dhien selama pengasingan di Sumedang, penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi dan teori interaksi sosial Gillin dan Gillin. Menurut Gillin dan Gillin, interaksi sosial yaitu hubungan antara orang-perorangan, antara kelompok-kelompok manusia, maupun antara orang-perorangan dan kelompok manusia yang terjalin dengan dua cara yaitu kontak sosial dan komunikasi. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsep pengasingan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses pengasingan Cut Nyak Dhien ke Sumedang dilakukan selama hampir setengah tahun sejak dikeluarkannya surat keputusan pengasingan. Hal tersebut dikarenakan lamanya proses pemilihan lokasi pengasingan dan jarak lokasi pengasingan yang terbilang jauh dari Aceh. Sumedang dipilih sebagai tempat pengasingan Cut Nyak Dhien karena Belanda menilai wilayah Sumedang terbilang aman secara politik dan sosial jika pejuang sekaliber Cut Nyak Dhien diasingkan ke wilayah tersebut. Cut Nyak Dhien tiba di tempat pengasingannya Sumedang pada tahun 1907 M, setelah sebelumnya dibawa terlebih dahulu ke Batavia. Selama menjalani pengasingan di Sumedang, identitas Cut Nyak Dhien sebagai pejuang Aceh tidak diketahui masyarakat. Cut Nyak Dhien hanya dikenal dengan sebutan Ibu Perbu atau Ibu Ratu, seorang bangsawan dari tanah sebrang yang pandai agama. Identitasnya sebagai pejuang perang Aceh baru diketahui tahun 1958 M, 50 tahun setelah kematiannya. Selama di Sumedang, Cut Nyak Dhien mengisi hari-harinya dengan mengajar agama masyarakat sekitar tempat tinggalnya. Kata kunci: Pengasingan, Cut Nyak Dhien, Sumedang vii KATA PENGANTAR بسم هللا الرمحن الرحيم احلمد هلل رب العا ملني وبه نستعني على أمور الدنيا و الدين والصﻻة والسﻻم على أشرف اﻷنبياء واملرسلني سيدان ّدمحم وعلى الهٓ وأصحابه أمجعني Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah Swt yang telah memberikan begitu banyak nikmat diantaranya nikmat hidup dan nikmat menuntut ilmu. Selawat dan salam semoga terlimpah kepada Nabi Muhammad Saw, salah satu tokoh sejarah terbesar di bumi Allah Swt, keluarganya, para sahabat, para tabi‟in, dan sampai kepada kita selaku umatnya yang ta‟at mengikuti ajarannya hingga akhir zaman. Skripsi yang berjudul “Pengasingan Cut Nyak Dhien di Sumedang Tahun 1906-1908 M” telah selesai disusun untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Humaniora dalam bidang Sejarah dan Kebudayaan Islam di Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Tidak dapat dipungkiri, banyak tantangan dan kendala dalam proses penyusunan skripsi ini. Penelitian dan penulisan skripsi ini tidak lepas dari do‟a, bantuan, dukungan, dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada: 1. Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2. Dekan Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, Wakil Dekan I, II, dan III beserta para staff. viii 3. Ketua Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam beserta jajarannya. 4. Siti Maimunah, M.Hum selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang dengan sabar telah membimbing dan meluangkan waktu, tenaga, dan fikiran untuk memberikan arahan dalam penyusunan skripsi ini. 5. Da. Himayatul Ittihadiyah, M.Hum selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan akademik sejak pertama kali penulis terdaftar sebagai mahasiswa di Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam. 6. Kurator Museum Prabu Geusan Ulun Sumedang atas izin dan bantuannya sehingga penulis bisa mengakses data yang berhubungan dengan penelitian ini dengan nyaman. 7. Soni Prasetya Wibawa, Kepala Unit Dokumentasi dan Publikasi Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Banten atas dukungan, arahan dan masukannya. Terimakasih telah memberikan penulis kemudahan untuk mengakses data-data di kantor BPCB. 8. Staff Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Sumedang yang telah memberikan akses untuk menelusuri buku-buku sejarah Sumedang. 9. Hari Purnama, Mukhtar Arif dan Arya selaku keturunan Teuku Nana (pendamping Cut Nyak Dhien selama di Sumedang) yang telah berbagi informasi dan arsip mengenai keluarganya. 10. Juru pelihara dan juru kunci Makan Cut Nyak Dhien dan Bekas Rumah Tinggal Cut Nyak Dhien di Sumedang serta kurator Mesjid Agung Sumedang. Ibu Viny, Teh Nenden yang telah memberikan data dan informasinya kepada penulis. ix 11. Kedua orang tua penulis, Bapak Farhan Nurkholish dan Ibu Mimin Sri Ekawati yang terus mengalirkan do‟anya, telah dengan sabar dan ikhlas mendidik penulis, serta memberi dukungan moril maupun materiel untuk kelancaran penelitian. Kedua adik penulis, Allamuddin Nurkholish dan Faqihuddin Nurkholish. Terimakasih telah mengajarkan penulis tentang bagaimana membangun hubungan persaudaraan yang baik. 12. Keluarga dan teman-teman di Jakarta, Banten, Sumedang, Cirebon dan Yogyakarta yang telah banyak membantu penulis selama proses pencarian data dan penulisan. A Deni, Teh Gita, Teh Neni, Maulida, Wa Ami, A Uday, Teh Eti, Fikar, Ica, Punel, Dinyol, Cuil, Imang, Aca, Uyut, Mba Eva, Aul, Eva, Mba Atik, Fela, Aan, Nok Ayu, Mang Ahonk, Bang Muhajir, Teh Tita, Mba Maul, terimakasih telah menularkan semangat, menemani, menyediakan transportasi bahkan memberikan tempat menginap. 13. Teman-teman mahasiswa Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam (khususnya SKI 2015) yang telah sama-sama berjuang untuk memberikan yang terbaik terhadap diri sendiri dan orang banyak. Terimakasih bantuan ngopinya selama ini. 14. Teman-teman KKN 98 Dusun Piji Desa Mertelu Kec. Gedangsari (Lolak, Yuni, Sofi, Anggi, Sakna, Mba Nisa, Mas Jamil, Mukhlis) yang telah sama-sama belajar tentang hidup bermasyarakat. 15. Teman-teman Angklung dan Teater Sanggar Sni Kujang. Terimakasih telah memberikan pelajaran tentang berkesenian. x 16. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penelitian yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu. Atas bantuan dan dukungan berbagai pihak di atas, penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yag bersifat membangun sangat penulis harapkan. Yogyakarta, 22 November 2019 Ghina Alawiyyah Nurkholish xi DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ....................................................... ii HALAMAN NOTA DINAS ................................................................................ iii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. iv HALAMAN MOTTO ......................................................................................... v HALAMAN PERSEMBAHAN.......................................................................... vi ABSTRAK ........................................................................................................... vii KATA PENGANTAR ......................................................................................... viii DAFTAR ISI ........................................................................................................ xii DAFTAR ISTILAH ............................................................................................ xiv BAB I : PENDAHULUAN ............................................................................... 1 A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1 B. Batasan dan Rumusan Masalah ....................................................... 6 C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ..................................................... 7 D. Tinjauan Pustaka .............................................................................. 8 E. Landasan Teori ................................................................................ 11 F. Metode Penelitian ............................................................................ 14 G. Sistmatika Pembahasan .................................................................... 19 BAB II : CUT NYAK DHIEN SEBELUM