Kagome” Dalam Manga Inuyasha Karya Rukimo Takahashi

ANALISIS REINKRANASI TOKOH UTAMA “KAGOME” DALAM MANGA INUYASHA KARYA RUKIMO TAKAHASHI

TAKAHASHI RUMIKO 「INUYASHA」 TO IU MANGA NI OKERU 「 KAGOME」 NO SHUJINKOU GA UMAREKAWARI NO BUNSEKI

SKRIPSI

Skripsi ini diajukan kepada Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera utara Medan untuk melengkapi salah satu syarat ujian sarjana dalam bidang ilmu Sastra Jepang

ANISA PUTRI NIM: 170722030

PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG EKSTENSI FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2019

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT karena dengan rahmat dan hidayah-Nya penulis diberikan kesehatan selama mengikuti perkuliahan hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Usaha yang diiringi dengan doa merupakan dua hal yang membuat penulis mampu menyelesaikan skripsi ini.

Penulisan skripsi yang berjudul “ANALISIS REINKARNASI TOKOH

UTAMA KAGOME DALAM MANGA INUYASHA KARYA RUMIKO

TAKAHASHI” ini penulis susun sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar sarjana pada Departemen Sastra Jepang Fakultas Ilmu Budaya Universitas

Sumatera Utara.

Dalam penulisan skripsi ini penulis tidak terlepas dari bimbingan, dukungan, dorongan serta bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar- besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Budi Agustono, M.S selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof. Hamzon Situmorang, M.S, Ph.D., selaku ketua Program Studi

Sastra Jepang Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu Rani Arfianty,S.S.,M.Phil selaku dosen pembimbing sekaligus Dosen

Penasehat Akademik, yang telah ikhlas memberikan dorongan dan

meluangkan banyak waktu, pikiran, serta tenaga dalam membimbing

penulis sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan dengan baik.

Universitas Sumatera Utara 4. Dosen Penguji Ujian Skripsi yang telah menyediakan waktu untuk

membaca dan menguji skripsi ini.

5. Para dosen pengajar beserta staf pegawai di Fakultas Ilmu Budaya,

khususnya pada program studi Sastra Jepang yang telah memberikan ilmu

dan pendidikan kepada penulis selama perkuliahan sampai penulisan

skripsi ini.

6. Secara khusus penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada orang tua yang sangat penulis cintai. Ayah Maryunis Tanjung dan

Ibu saya Ernawati Sikumbang, atas kasih sayang, kesabaran, dan tidak

pernah lelah mendidik dan memberikan cinta yang tulus ikhlas kepada

penulis sejak kecil sampai sekarang. Tanpa kedua orang tua penulis,

penulis tidak akan mampu menjadi seperti sekarang ini. Semoga Allah

SWT membalas semua kebaikan mereka. Juga terima kasih kepada kakak

saya Febrinawati dan adik-adik saya Muhammad Panji dan Muhammad

Hafizh Raihan Hakim, dan para sepupu saya yang selama ini selalu ada di

sekeliling saya yang selalu memberikan dorongan semangat serta bantuan

baik pikiran, hiburan, maupun materil kepada penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

7. Terima kasih juga penulis sampaikan kepada Kak Putri sebagai

administrasi jurusan Sastra Jepang yang selalu membantu mengurus

keperluan dan berkas-berkas penulis.

8. Kepada teman-teman terdekat sayakak Rien, kak Dita, Dhea, Fery, Novi,

Maya yang selalu mewarnai hari-hari, yang kadang juga membully dan

Universitas Sumatera Utara menjadi penyemangat juga membantu penulis dalam menyelesaikan

skripsi. Dan tak lupa teman-teman seperjuangan stambuk 2017 yang tidak

bisa penulis sebutkan namanya satu-persatu.

9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

memberikan doa serta bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan

jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis mengharapkan adanya kritik

dan saran dari pembaca. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat

bermanfaat, khususnya bagi penulis sendiri dan bagi para mahasiswa

Sastra Jepang.

Medan, 12 April 2019

Penulis,

Anisa Putri

NIM: 170722030

iii

Universitas Sumatera Utara DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...... i

DAFTAR ISI ...... iv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ...... 1

1.2 Perumusan Masalah ...... 3

1.3 Ruang Lingkup Pembahasan...... 5

1.4 Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori ...... 5

1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian ...... 9

1.6 Metode Penelitian ...... 10

BAB II GAMBARAN UMUM TERHADAP REINKARNASI,

SEMIOTIK, DAMPAK, MANGA, DAN RESENSI MANGA

INUYASHA

2.1 Gambaran UmumMengenai Reinkarnasi ...... 12

2.1.1 Pengetian Reinkarnasi ...... 12

2.1.2 Pandangan Orang Jepang Terhadap Reinkarasi ...... 14

2.2 Pengertian Semiotik ...... 21

2.3 Pengertian Dampak ...... 22

2.4 Gambaran Umum manga ...... 23

2.5 Resensi Manga Inuyasha ...... 25

2.4.1 IdentitasMangaInuyasha ...... 25

2.4.2 SinopsisMangaInuyasha ...... 20

Universitas Sumatera Utara 2.6 Biografi Pengarang ...... 35

BAB III ANALISIS REINKARNASI TOKOH UTAMA KAGOME

DALAM MANGA INUYASHA KARYA RMUMKO

TAKAHASHI

3.1 Tokoh Kikyo ...... 38

3.2. Reinkarnasi Kikyo ke Kagome ...... 43

3.3. Tokoh Kagome ...... 44

3.4. Dampak Reinkarnasi Kikyo Pada Tokoh Kagome ...... 46

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan ...... 59

4.2 Saran ...... 50

DAFTAR PUSTAKA

ABSTRAK

Universitas Sumatera Utara BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Alam semesta jagat raya dengan isinya bergerak dan berputar tiada hentinya dengan perputaran yang teratur sesuai dengan hukumnya. Hukum perputaran terjadi terhadap semua ciptaan-Nya baik dari segi yang terkecil hingga ciptaan-Nya yang terbesar seperti planet, tata surya, galaksi di alam semesta ini bergerak berputar pada orbitnya masing-masing. Hukum tuhan yang telah mengatur gerak perputaran itu sehingga teratur dan serasi, tidak tejadi tabrakan satu sama lain. Parbasana Nyoman (2009:175)

Reinkarnasi dalam doktrin agama Hindu merupakan hukum perputaran atau perubahan terhadap ciptaan-Nya. Sebagaimana sesuatu itu ada atau di ciptakan secara evolusi akan mengalami perubahan dan pergantian. Perubahan terjadi sebagai penyempurnaan, baik dalam bentuk penyempurnaan pertumbuhan, penyusutan atau pun pemusnahan. Semua ciptaan-Nya terikat pada hukum ini, ada saat diciptakan, ada saat pertumbuhan, dan ada saatnya dimusanahkan untuk diciptakan kembali. Kejadian ini terjadi berulang-ulang diciptakan, dilestarikan dan akhirnya dimusnahkan. Parbasana Nyoman (2009:176)

Sedangkan dalam agama Buddha adalah kelahiran kembali yang adanya kehidupan yang berulang kali dari makhluk-makhluk yang ada di dalam alam kehidupan ini dan ajaran kelahiran kembali berhubungan erat dengan hukum karma. Contohnya, kalau di dalam kehidupan yang lalu menyiksa makhluk- makhluk hidup, maka dalam kelahirannya yang akan datang hidupnya

Universitas Sumatera Utara berpenyakitan. Tetapi kalau dia mempunyai sifat kasih sayang kepada makhluk hidup, maka hidupnya akan sehat.

Dalam pandangan orang Jepang, mereka dapat saja melewati lingkaran samsara (reinkarnasi) dari dunia neraka sampai ke dunia peri (kayangan) dengan mudah, yaitu cukup dengan hanya menyatakan niat atau menyebut nama Buddha; maka siapa pun orangnya akan terselamatkan dan akan dapat terlahir kembali di dunia manusia (Nakamura, 1991: 41)

Di dalam http://galleryotaku.blogspot.com/2014/manga-definisi-sejarah- dan-genre manga.html?m=1 Salah satu karya sastra adalah komik (manga).

Komik merupakan salah satu jenis karya sastra yang sangat menarik untuk dikaji.

Manga berasal dari bahasa Jepang yang artinya komik dalam bahasa Indonesia.

Manga khas Jepang umumnya menggunakan gaya atau style sederhana dalam mengambar manga. Ciri khasnya adalah mata besar mulut kecil dan hidung sejumput. Ada juga gaya yang menggambarkan lolicon dan shotacon. Tapi tidak semua manga digambarkan dengan sederhana. Beberapa mangaka menggunakan style yang realistis, walaupun dalam beberapa elemen masih bisa dikategorikan manga. Namun gambar latar belakangnya hampir semua manga digambarkan serealistis mungkin. manga biasanya dicetak hitam putih, namun ada juga beberapa yang berwarna.

Salah satu manga Jepang yang bercerita tentang reinkarnasi adalah manga

Inuyasha adalah karya Rumiko Takahashi, manga ini memiliki en e nen aksi petualangan romantis, komedi dengan unsur horor. Manga ini bercerita tentang petualangan Inuyasha, Kagome dan teman-temannya untuk mengumpulkan

Universitas Sumatera Utara pecahan Shiko no tama serta usaha Inuyasha dan Sesshoumaru mengalahkan

Naraku.

Berdasarkan hal tersebut penulis tertarik untuk mengangkat masalah reinkarnasi dalam manga tersebut dengan judul Analisis Reinkarnasi Tokoh

Utama “Kagome” Dalam Manga Inuyasha Karya Rumiko Takahashi.

1.2. Rumusan Masalah

Kikyo adalah seorang miko (pendeta Shinto wanita) berkekuatan spriritual hebat yang mampu mengalahkan banyak siluman dan menyucikan hawa jahat.

Karena kemampuannya itu dia dipercaya untuk memegang shiko no tama, bola yang dapat memberi kekuatan bagi siapa pun yang menggunakannya, untuk tetap menjaga kesuciannya dari kejahatan. Disela-sela perjuangan membasmi siluman jahat yang mencoba melawan Kikyo juga menghadapi seorang hanyo (manusia setengah siluman) bernama Inuyasha yang hendak merebut shiko no tama karena ingin menggunakan bola Kristal itu untuk berubah menjadi siluman sejati. Kikyo melihat kebaikan dalam diri hanyo ini, sehingga tak pernah ada niat untuk saling melukai. Pertemuan demi pertemuan membuat mereka saling mengenal dan memahami keadaan satu sama lain, hingga kemudian tumbuh rasa cinta diantara mereka. Kikyo pun menawarkan pada Inuyasha agar menggunakan shiko no tama untuk merubah menjadi manusia, lalu mereka hidup bersama sebagai manusia biasa, karena tanpa Shiko no tama Kikyo akan menjadi manusia biasa yang tak memiliki kekuatan besar untuk melawan siluman.

Universitas Sumatera Utara Tepat dihari perjanjian Kikyo dan Inuyasha menggunakan Shiko no tama untuk mengubah Inuyasha menjadi manusia, Inuyasha justru yang tanpa ragu menyerang dengan cakarnya dan merebut shikon no tama dari Kikyo. Kikyo pun sangat marah dan kecewa, karena ia telah begitu percaya pada Inuyasha. Inuyasha mengamuk di kuil dan merusak desa, Kikyo menyegel Inuyasha dengan panahnya. Dengan kekuatan yang tersisa karena terluka cukup parah, Kikyo meminta Kaede membakar tubuhnya yang membawa shiko no tama agar bola

Kristal itu lenyap dari alam ini bersama dengan kematiannya.

Lima puluh tahun kemudian, shiko no tama muncul kembali bersama dengan hadirnya Kagome dari masa depan yang merupakan reinkarnasi Kikyo.

Kagome juga melepas segel yang memanah Inuyasha dengan kekuatan spiritual yang setara dengan Kikyo.

Penelitian ini menggunakan manga Inuyasha, dalam manga Inuyasha tokoh Kagome merupakan reinkarnasi dari Kikyo di masa lalu yang terlahir kembali, maka dari itu penulis ingin lebih mengetahui dan menganalisis permasalahan yang dimaksud dengan merumuskan dalam pertanyaan sebagai berikut:

1. Bagaimanakah reinkarnasi tokoh utama Kagome dalam mangga Inuyasha

karya Rumiko Takahashi

2. Bagaimanakah dampak reinkarnasi tokoh utama Kagome dalam manga

Inuyasha karya Rumiko Takahashi

Universitas Sumatera Utara 1.3. Ruang Lingkup Pembahasan

Sesuai dengan judul “Analisis Reinkranasi Tokoh Utama “Kagome”

Dalam Manga Inuyasha” maka penulis akan membatasi pembahasan permasalahan yaitu pada hal-hal yang berkaitan dengan reinkranasi tokoh utama dalam manga Inuyasha yang diungkapkan oleh pengarang, Untuk itu penulis menggunakan manga Inuysha sebagai bahan untuk menganalisis reinkranasi

Kikyo ke Kagome yang terdapat didalamnya. Agar pembahasan dalam skripsi ini memiliki analisis yang akurat dan jelas, penulis akan menjelaskan juga pada BAB

II mengenai pengertian reinkranasi, pandangan orang Jepang terhadap reinkarnasi, pengertian manga, serta resensi manga Inuyasha.

1.4. Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori

1.4.1. Tinjauan Pustaka

Penelitian reinkarnasi pernah diteliti oleh Fatimah Nurhasanah (2015) dengan Judul STUDI KOMPARATIF REINKARNASI DALAM AGAMA

HINDU DAN PUNARBHAVA DALAM AGAMA BUDDHA dan mendapat kesimpulan kelahiran kembali atau reinkarnasi dalam agama Hindu yaitu suatu proses jiwa yang lama meninggalkan jasmani dan batin yang lama. Sedangkan dalam agama Buddha yaitu suatu proses dimana jasmani dan batin yang lama mengalami pelapukan, kehancuran dan kemudian muncul jasmani dan batin yang baru.

Dari segi persamaan dapat dilihat dalam agama Hindu dan agama Buddha,

Proses dari kelahiran kembali yaitu jika seseorang melakukan kebaikan maka akan mendapatkan kebahagiaan dan jika seseorang melakukan kejahatan maka 5

Universitas Sumatera Utara akan mendapatkan penderitaan, sedangkan dari segi tujuannya adalah mencapai kebahagiaan.

Menurut Ensiklopedi Wikipedia Indonesia (http://id.wikipedia.org/) komik merupakan suatu bentuk karya seni yang menggunakan gambar-gambar tidak bergerak yang disusun sedemikian rupa sehingga terbentuk sebuah jalinan cerita dan biasanya dicetak di atas kertas dilengkapi dengan teks.

Menurut Will Einser (1996) seorang komikus veteran Amerika menjabarkan komik sebagai tatanan gambar yang disertai balon kata yang berurutan, dimana didalamnya terdapat seni merangkai adegan. Komik dapat dikatakan sebagai novel garfish, komik juga dipandang karya sastra generasi baru populer. Lebih lanjut lagi, komik dijabarkan sebagai seni sekuensial yang meiliki urutan dalam mengungkapkan gagasannya.

Menurut Ensiklopedi Wikipedia (http://id.wikipedia.org/wiki/Reinkarnasi) reinkarnasi dari bahasa Latin untuk “lahir kembali” atau “kelahiran semula” merujuk kepada kepercayaan bahwa seseorang itu akan mati dan dilahirkan kembali dalam bentuk kehidupan lain yang dilahirkan itu bukanlah wujud fisik sebagaimana keberadaan kita saat ini yang dilahirkan kembali itu adalah jiwa orang tersebut yang kemudian mengambil wujud tertentu sesuai dengan hasil perbuatannya terdahulu.

Hukum sebab-akibat yang bersumber dari pikiran, ucapan, perbuatan akan menentukan jalur kehidupan selanjutnya sedangkan adanya berbagai alam lain

(alam neraka, surga, peta, asura, hewan, brahma, manusia), merupakan penanda bahwa makhluk-makhluk di semua alam itu tidak kekal, melakukan karma,

Universitas Sumatera Utara menciptakan sebab akibat, ada kelahiran dan kematian. Terus terulang, tanpa awal dan tanpa akhir.Dapat terlahir di alam manapun setelah kematiannya, sesuai kekuatan perbuatannya (baik atau buruk). Karma kehidupan sebelumnya adalah energi atau bahan bakar.

Alam kehidupan setelah kematian adalah konsep alam yang merupakan bagian penting dari identitas individu atau kesadaran yang telah berlanjut keberadaanya bahkan setelah kematiannya. Mungkin lebih dalam bentuk jiwa atau roh, atau individu mungkin akan terlahir kembali dalam bentuk baru yang dikenal reinkiranasi. Menurut konsep ini, roh individu dapat memulai hidup baru ditubuh baru setelah kematian biologis individu tersebut.

1.4.2. Kerangka Teori

Dalam melakukan penelitian memerlukan landasan atau titik tolak untuk menganalisis atau meneliti suatu permasalahan. Untuk meneliti dan menganalisis suatu karya sastra diperlukan suatu teori pendekatan yang dapat berfungsi sebagai acuan bagi penulis. Dalam penelitian terhadap manga Inuyasha karya Rumiko

Takahashi ini penulis menggunakan pendekatan semiotik.

Semiotik berasal dari kata Yunani kuno “semeion” yang berarti tanda atau sign dalam bahasa Inggris. Semiotik merupakan ilmu yang mengkaji hal-hal yang berkaitan dengan komunikasi dan ekspresi. Di dalam penelitian sastra pendekatan semiotik khusus meneliti sastra yang dipandang memiliki sistem sendiri, sedangkan sistem itu berurusan dengan masalah teknik, mekanisme penciptaan, masalah ekspresi dan komunikasi. Bila kajian sastra sudah dikaitkan dengan ekspresi dan manusianya, bahasa, situasi, isyarat, gaya dan lain sebagainya. Hal

Universitas Sumatera Utara ini berarti, bahwa kajian semiotik menyangkut aspek ekstrinsik dan aspek intrinstik karya sastra.

Menurut Jan Van Luxemburg (1992:46), semiotik adalah ilmu yang mempelajari tentang tanda-tanda, lambing dan proses perlambangan. Ilmu tentang semiotik ini menganggap bahwa fenomena social maupun masyarakat dan kebudayaan itu merupakan tanda-tanda tersebut dihubungkan dengan konsep budaya sehingga pada kondisi ini karya sastra yang berbentuk komik akan dijadikan tanda sebagai tanda untuk interpretasikan. Oleh karena itu, penulis menggunakan pendekatan semiotik untuk menjabarkan keadaan serta tanda-tanda reinkarnasi Kikyou ke Kagome yang terdapat dalam manga Inuyasha.

Reinkarnasi atau kelahiran kembali adalah suatu proses penerusan kelahiran di kehidupan sebelumnya. Dalam agama Hindu dan Buddha, filsafat reinkarnasi mengajarkan manusia untuk sadar terhadap kebahagiaan yang sebenarnya dan bertanggung jawab terhadap nasib yang diterimanya. Selama manusia terikat pada siklus reinkarnasi, maka hidupnya tidak luput dari duka.

Selama jiwa terikat pada hasil perbuatan yang buruk, maka ia akan berinkarnasi menjadi orang yang selalu berduka.http://kajianteologi.blogspot.com/2016/05

/ketahui-perbedaan-reinkranasi-menurut.html?m=1.

Kata reinkarnasi berasal dari kata latin reincartino berarti penjelmaan kembali atau kelahiran kembali dalam tubuh. Kata latin incarnation sendiri pembentuknya didasarkaan atas akar kata latin caro-carnis yang secara harfiah berarti daging atau tubuh. Berdasarkan arti kata tersebut, gagasan pokok ajaran reinkarnasi berkaitan dengan kelahiran kembali jiwa atau diri manusia dalam

Universitas Sumatera Utara serangkaian wujud fisik, yang biasanya dalam bentuk manusia atau binatang atau wujud lain. (Wibowo, 2009:102)

Reinkarnasi, kepercayaan bahwa seseorang itu akan mati dan dilahirkan kembali dalam bentuk kehidupan lain, yang dilahirkan itu bukanlah wujud fisik sebagaimana keberadaan kita saat ini. Yang lahir kembali adalah jiwa orang tersebut yang kemudian mengambil wujud tertentu sesuai dengan perbuatannya dahulu. Terdapat dua aliran utama dalam reinkarnasi yaitu, mereka mempercayai bahwa manusia akan terus menerus lahir kembali. Kedua, mereka yang mempercayai bahwa manusia akan berhenti lahir semula pada suatu ketika apabila mereka melakukan kebaikan yang mencukupi atau apabila mendapatkan kesadaran agung (nirvana) atau menyatu dengan tuhan (moksha). http://id.m.wikipedia.org /wiki/Reinkranasi.

Pengertian dampak menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah benturan, pengaruh yang mendatangkan akibat baik positif maupun negatif.

Pengaruh adalah daya yang ada dan timbul dari sesuatu (orang, benda) yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang. Pengaruh adalah suatu keadaan dimana ada hubungan timbal balik atau hubungan sebab akibat antara apa yang mempengaruhi dengan apa yang dipengaruhi. (KBBI online, 2010)

1.5. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.5.1. Tujuan Penelitian

Dalam setiap penelitian tentu ada tujuan yang hendak dicapai, yang difungsikan untuk mempermudah melakukan penelitian terhadap suatu masalah.

Universitas Sumatera Utara Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mendeskripsikan reinkarnasi tokoh utama Kagome dalam manga

Inuyasha karya Rumiko Takahashi

2. Untuk mendeskripsikan tokoh utama Kagome dalam manga Inuyasha

karya Rumiko Takahashi

1.5.2. Manfaat Penelitian

Dengan mengadakan penelitian terhadap manga Inuyasha dapat memberi manfaat, yaitu:

1. Sebagai sarana untuk penambah wawasan kepada peneliti khususnya

pembaca.

2. Untuk menambah pengetahuan ajaran agama Buddha yang dianut

masyarakat Jepang.

3. Dapat dijadikan sebagai bahan referensi untuk menganalisis karya sastra

khususnya manga bagi mahasiswa Sastra Jepang.

1.6. Metode Penelitian

Dalam sebuah penelitian sangatlah dibutuhkan suatu metode penelitian sebagai bahan pendukung untuk mencapai tujuan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif.

Menurut Koentjaraningrat (1976:30), bahwa penelitian bersifat dekskriptif, yaitu penelitian yang memberikan gambaran secermat mungkin tentang individu, keadaan, gejala, atau kelompok tertentu. Metode deskriptif merupakan suatu metode yang menggambarkan keadaan atau objek penelitian yang dilakukan pada

Universitas Sumatera Utara saat sekarang. Berdasarkan fakta yang tampak atau sebagaimana adanya dan dipakai untuk memecahkan masalah dengan cara mengumpulkan, menyusun, mengklarifikasikan, mengkaji, dan menginterprestasikan data.

Menurut Nasir dalam Tantawi (2014:66), mengatakan metode deskriptif adalah mendeskripsikan tentang situasi atau kejadian, gambaran, lukisan, secara sistematis, faktual, akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena dengan fenomena pada objek yang diteliti.

Dalam metode deskriptif penulis ingin menguraikan reinkranasi tokoh utama Kagome dalam komik Inuyasa sebagai reinkranasi dari Kikyo dengan teori reinkarnasi, semiotik.

Untuk menggumpulkan data-data ini, penulis menggunakan metode kepustakaan (library research) dalam penggumpulan data. Hal tersebut dilakukan dengan cara mengumpulkan buku dari berbagai sumber atau referensi yang berkaitan dengan masalah ini. Dan untuk menunjang penulisan ini, penulis juga menambah referensi dari internet atau hal-hal yang berkaitan dengan masalah ini.

Universitas Sumatera Utara BAB II

GAMBARAN UMUM TERHADAP REINKRANASI, SEMIOTIK,

DAMPAK, MANGA, RESENSI MANGA INUYASHA

2.1. Gambaran Umum Mengenai Reinkarnasi

2.1.1. Pengertian Reinkarnasi

Reinkarnasi adalah proses daur ulang atau siklus dan kehidupan kembali manusia. Kata “reinkarnasi” asalnya dari kata re+in+carnis.Kata Latin carnis berarti daging.Incarnis artinya mempunyai bentuk manusia.Jadi reinkarnasi adalah masuknya jiwa ke dalam tubuh yang baru.Jiwanya adalah jiwa yang sudah ada, tapi jasadnya baru.Maka, reinkarnasi juga disebut kelahiran kembali

Kepercayaan ini tumbuh dan berkembang khususnya di dunia timur dan barat. Bagi agama-agama di timur yang tumbuh di India, Tibet, Cina dan Jepang, dan di kepulauan Nusantara, kepercayaan terhadap reinkarnasi bukan lagi sebagai kepercayaan atau keimanan, tapi sebagai hukum alam seperti halnya hukum gravitasi.

Sejarah muncul teori reinkarnasi sebenarnya telah ada sejak awal peradaban manusia baik dalam kebudayaan primitif hingga kebudayaan modern saat ini.Ajaran ini bisa dijumpai dalam berbagai literature agama-agama kuno di

Universitas Sumatera Utara berbagai belahan dunia.Catatan terkini mengenai ajaran reinkarnasi ditemukan di mesir di sebuah naskah kuno yang menggambarkan jiwa manusia yang meninggalkan badan dalam wujud burung.

Gagasan pokok ajaran reinkarnasi berkaitan dengan kelahiran kembali jiwa atau diri manusia dalam serangkaian wujud fisik, yang biasanya dalam bentuk manusia atau binatang atau wujud lain. Konsep kelahiran kembali dapat diungkapkan pula sebagai Metensomatosis, suatu istilah Yunani yang berarti

“peralihan dari satu tubuh ke tubuh lain” atau Palingenesis yang berarti “mulai kembali. Ajaran tentang reinkarnasi dalam salah satu bentuk terdapat dalam budaya-budaya kuno yang masih buta-huruf dan erat terkait dengan upacara pemujaan nenek moyang.Misalnya terdapat di antara penduduk asli Australia dan

Afrika Barat.Namun ajaran itu paling berkembang di India dan Yunani kuno.Di

India ajaran itu erat terkait dengan ajaran dan praktek Hinduisme, Buddhisme,

Jainisme, Sikhisme dan Sufisme. Di Yunani Kuno, gagasan tentang reinkarnasi terkait dengan ajaran tentang jiwa dari Pyhagoras, Empedokles, Plato dan

Plotinus.

Ajaran reinkarnasi juga dapat ditemukan dalam agama-agama kuno di

Timur Tengah, seperti misalnya dalam upacara Kultis terhadap para Farao di

Mesir Kuno dan dalam penyembah pada Orfeus pada abad ke-2 di Yunani.Ajaran itu juga ditemukan dalam aliranManikeismeabad ke-3 masehi di Persia.Dalam khasana pemikiran modern reinkarnasi juga terungkap dalam ajaran teosofi

H.P.Blavantshy dan Aniebesant serta dalam psikologi Humanistik C.G. Jung dan

Fritz Perls dalam filsafat Perenial Aldous Huxley.

Universitas Sumatera Utara Kepercayaan pada adanya reinkarnasi sudah ada pada budaya-budaya kuno. Hal ini dapat dikenali misalnya, dari kenyataan bahwa bangsa-bangsa yang masih tergolong amat sederhana dan belum mengenal tulisan, seperti suku Arunta atau Aranda, penduduk asli Australia Tengah, menganut faham Praeksistensi jiwa dan reinkarnasi. Faham macam itu juga dianut suku-suku diAfrika Barat

(misalnya: Ewe, Edo, Igbo, Yoruba), di Afrika Selatan (diantaranya, suku Bantu dan Zulu), di Papua, New Guinea, Oceania, serta penduduk asli Amerika Utara dan Selatan. Diantara orang-orang Yoruba dan Edo kepercayaan terhadap kelahiran kembali nenek moyang yang telah meninggal masih amat kuat sampai sekarang.Mereka biasa menyebut anak laki-laki yang baru lahir sebagai “ayah telah kembali”; sedangkan sebutan bayi perempuan yang baru lahir “ibu telah kembali”.

Orang-orang Zulu berpendapat bahwa roh setiap orang mengalami kelahiran kembali berulang ulang dalam berbagai tubuh binatang, dari yang terkecil seperti semut sampai yang gajah yang amat besar, sampai akhirnya roh itu memasuki tubuh manusia yang sudah ditakdirkan untuk dilahirkan kembali.

2.1.2. Pandangan Orang Jepang Terhadap Reinkarnasi

Sejak agama Buddha masuk dan menyebar di Jepang yang dimulai sekitar pertengahan abad ke-6 masehi, agama ini telah memberikan pengaruh yang tidak kecil terhadap berbagai aspek kehidupan orang Jepang, terutama dalam cara berfikir mereka. (Maeda Egaku,1986). Agama Buddha yang memiliki kaidah- kaidah samsara, yaitu menjalani kehidupan dengan menahan segala nafsu dan penderitaan duniawi guna mencapai satori (pencerahan), setelah masuk ke Jepang

Universitas Sumatera Utara diserap dan dilahirkan kembali dalam tradisi berfikir yang naturalistisis, pragmatis, dan realistis yang direkonstruksi dari pola berfikir bonno o tatsu

(menahan/menolak nafsu) menjadi pola berpikir bonno o ikasu (menghidupkan nafsu).

Menurut Nakamura, Orang Jepang justru secara tegas menerima cara-cara berfikir Buddishme dan Konfusianisme melalui suatu proses akulturasi sesuai dengan cara berpikir dalam tradisi mereka. Dengan demikian, perubahan dalam cara berpikir yang mereka lakukan, tidak berarti menghilangkan nilai-nilai dan pranata-pranata kehidupan masyarakat Jepang yang telah ada sebelumnya, bahkan sebaliknya perubahan tersebut malah memberi peluang untuk terciptanya nilai- nilai dan pranata-pranata Jepang yang baru sesuai dengan perkembangan zaman.

(Nakamura, 1991:15)

Salah satu ciri dalam cara berfikir orang Jepang menampakkan tidak adanya sesuatu yang disembunyikan dari manusia. Dunia fenomena bagi orang

Jepang, adalah mutlak dunia apa adanya sehingga segala apa yang ada di dunia nyata, seperti: pohon, rumput, sungai, gunung, bunga, dan lain-lainnya dipadang sebagai perwujudan arti Bussho (sifat Buddha).

Agama-agama di dunia pada umumnya, cenderung memandang bahwa dunia fana ini sebagai lingkungan yang kotor dan penuh dosa. Sedangkan dunia kemudian atau dunia setelah kematian, adalah dunia yang suci.Dunia tanpa kekhawatiran, dan merupakan lingkungan ideal yang dapat dilewati dengan tenang dan tentram. Akan tetapi, dalam pandangan agama Shintokuno Jepang

Universitas Sumatera Utara tidaklah demikian halnya, karena dalam agama tersebut diakui hanyalah nilai di dunia fana ini (Nakamura, 1991:37)

Ketika agama Buddha masuk ke Jepang dan dalam tempo tidak terlalu lama telah menyebar luas ke dalam sendi-sendi kehidupan orang Jepang, ternyata dalam proses penyerapan ajaran Buddha tersebut orang Jepang relatif tidak mengubah paham keduniawian mereka. Bahkan sebaliknya, mereka menuntun dan mengakulturasikan agamaBuddha ke dalam paham keduniawian yang mereka anut tersebut (Nakamura, 1991: 39)

Dengan kata lain, orang Jepang tampaknya kurang begitu peduli terhadap sisi ideal dunia menurut agama Buddha India dan Cina, bahkan sebaliknya mereka memanfaatkan pandangan keduniawianya dalam proses penyerapan agama

Buddha tersebut. Pandangan tentang “hidup” dan “mati” dalam ajaran Buddha

India, misalnya adalah memandang bahwa setiap manusia dengan kekuatan karmanya masing-masing akan berputar dalam lingkaran samsara rokudo

(inkarnasi enam jalan/tingkatan) meliputi:

1. Jigoku-kai (dunia neraka)

2. Gaki-kai (dunia setan)

3. Chikusho-kai (dunia binatang)

4. Ashura-kai (dunia dewa galak yang suka perang)

5. Ningen-kai (dunia manusia)

6. Tenjoo-kai (dunia peri atau alam kayangan)

Dalam pandangan orang Jepang, mereka dapat saja melewati lingkaran samsara (reinkarnasi) dari dunia neraka sampai ke dunia peri (kayangan) dengan

Universitas Sumatera Utara mudah, yaitu cukup dengan hanya menyatakan niat atau menyebut nama Buddha; maka siapa pun orangnya akan terselamatkan dan akan dapat terlahir kembali di dunia manusia (Nakamura, 1991: 41)

Berkaitan tentang pemikiran di atas, Shinran Shonin (1173-1262) seorang pemuka salah satu sekte Buddha Jepang Jodoshinshu memberikan fatwa yang berbunyi “Zenninnna o mote ojo o togu, iwan ya akunin o ya” yang artinya “ orang baik dapat terselamatkan, apalagi orang jahat “ (Kasahara, 1985:136).

Fatwa Shiranan ini mempertegas bahwa orang jahat yang menyadari dengan sejujurnya akan kejahatannya, akan lebih sukuwareta (terselamatkan) ketimbang orang baik yang lebih mengiakan atau menyetujui basa-basi pujian sebagai orang baik bagi dirinya dari orang lain. Dengan kata lain, seseorang dapat dikategorikan sebagai “orang jahat” dan “orang baik” berdasarkan orientasi kesadaran dirinya sendiri. Oleh karena itu, menurut Shinran orang baik (zennin) adalah orang yang dengan sepenuh hati menyadari bahwa dirinya adalah “orang yang jahat” (orang yang tidak baik), karena ia tidak bisa sepenuhnya melepaskan diri dari nafsu keduniawian namun selalu berusaha untuk mendapatkan keselamatan dari

Buddha. Sedangkan “orang jahat” (akunin) adalah orang yang merasa yakin bahwa dirinya adalah orang baik, dan oleh karenanya ia merasa sudah pasti terselamatkan oleh Buddha.

Menurut Masahiro Kusunoki (1994:23), kepercayaan masyarakat Jepang adalah Shomin shinko. Shomin shinko menyangkut kepercayaan dunia suci dan dunia sekuler.Dan kelahiran bagi masyarakat Jepang dianggap kotor.Menurut

Masahiro dalam Situmorang (2000:28) mengatakan bahwa kepercayaan orang

Universitas Sumatera Utara Jepang adalah Functional Good.Pada waktu lahir mereka melakukan acara selamatan menurut agama Shinto dan pada waktu kematian dilakukan pemakaman dengan acara Buddha, dan pada waktu hari natal mereka juga merayakannya.

Menurut Situmorang (2000:28) masyarakat Jepang berkepercayaan majemuk.Mereka menyembah banyak dewa atau tuhan.Sistem kepercayaan

Jepang hanya bersifat dasar saja, yaitu hanya yang bersifar praktis dalam kehidupan sehari-hari. Di dalam kepercayaan Jepang kami dibagi atas 3 macam, yaitu :

1. Maki Ujigami (Maki Ujigami adalah kami yang dipuja oleh douzoku

(keluarga besar) orang-orang yang menyembahnya disebut ujibito.

Hubungan antar ujibito dengan ujigami diikat oleh hubungan darah.

Ujigami ini adalah nenek moyang douzoku, atau merupakan keluarga

induk).

2. Yashiki ujigami (Yashiki Ujigami adalah kami yang dipuja dirumah sendiri

(pribadi) yang disembah di halaman rumah, atau pada waktu-waktu

tertentu didirikan penyembahan).

3. Mura Ujigami (Mura Ujigami adalah kami yang dipuja oleh yang tinggal

disuatu daerah).

Dalam kepercayaan tradisional, kami adalah yang tidak berbentuk dan tidak kelihatan oleh mata. Pemikiran seperti itu dianggap pemikiran lama, tetapi karena pengaruh Buddha dibuatlah patung kami, oleh karena itu kami bukan hanya dalam bentuk patung, ada juga dalam bentuk benda-benda alam, dalam hal pemuculan dalam benda alam, muncul dalam berbagai jenis, misalnya muncul

Universitas Sumatera Utara sebagai petir, angin, api, gunung, sungai, laut, hutan, batu, pohon besar, dan binatang (Ikegami, 1959:22)

Menurut Situmorang (2006:42-43) dalam kepercayaan tradisional Jepang dibedakan antara roh orang mati.Roh manusia disebut juga dengan roh orang hidup, sedangkan roh alam disebut juga dengan animisme dimana semua roh-roh di atas dipercaya memiliki kekuatan misterius.Dengan misterius tersebut membuat kesusahan atau memberi pertolongan kepada manusia.

Menurut Suzuki, Iwayumi dalam Situmorang (2000:29) mengatakan bahwa pandangan hidup dan mati orang Jepang berada dalam suatu circale

(lingkaran). Manusia sejak lahir hingga menikah berada dalam posisi tidak tenang, atau berada dalam posisi kekotoran.Oleh karena itu, perlu diadakan upacara keselamatan (ritus) supaya mereka beroleh selamat.Upacara-upacara tersebut misalnya, upacara sushan, okuizome, hattanjo, shischigosan, dan sebagainya.

Dalam acara okuizome atau makna petama yang diadakan juga monoerabi, yaitu memilih benda-benda yang dibuat sebagai simbol masa depan. Jika si anak sesuai dengan benda tersebut, diramalkan bahwa masa depan si anak sesuai dengan benda yang dipilih tersebut. Oleh karena itu kepercayaan masyarakat Jepang masih sangat kental dengan unsur-unsur tahayul.Selain itu ada juga kepercayaan terhadap angka-angka, yaitu angka-angka ganjil.Menurut masyarakat Jepang angka ganjil lebih bagus daripada genap.

Dalam pandangan Jepang, pada umumnya kekotoran dibagi atas 2 macam yaitu akafufuju dan shirofuju.Akafufuju adalah darah dan kurofuju adalah kematian.Tetapi menurut Ikegami di Okinawa dikenal 3 macam fuju yaitu shiro

Universitas Sumatera Utara fuju, akafuju, dan kuro fuju.Shiro fuju adalah kelahiran, akafuju adalah haid

(gekkei) dan kurofuju adalah kermatian.(Ikegami, 1959:57)

Suatu benda yang bersentuhan dengan yang kotor (tercemar) maka akan ikut tercemar juga, oleh karena itu apabila ada benda-benda suci maka harus diajuhkan dari benda tercemar. Menurut Sasaki dalam Situmorang (2006:45), dalam kepercayaan rakyat Jepang yang tercemar itu adalah mayat, kelahiran dan keluar darah.Oleh karena itu ibu yang sedang melahirkan juga karena mengeluarkan darah maka berada dalam kondisi tercemar.

Menutut hori, Ichiro dalam Situmorang (2006:40) mengatakan bahwa agama-agama rakyat Jepang sebagai Folk Belief adalah kepercayaan yang sudah ada sebelum agama-agama melembaga masuk ke Jepang.Agama-agama rakyat yang belum melembaga yang ada di Jepang primitif tersebut adalah agama Proto

Shinto.Shinto adalah suatu kepercayaan tradisonal yang lahir di Jepang. Kalau kita melihat dari huruf kanjinya, dapat kita terjemahkan menjadi suatu cara kehidupan bertuhan. Shin adalah Tuhan atau Dewa, kemudian To adalah jalan, atau dapat diartikan sebagai konsep cara ber tuhan. Oleh karena itu dalam kepercayaan masyarakat Jepang jumlah kami (dewa) sangat banyak, dikatakan 88.000 atau

880.000 kami-kami di Jepang.Alasan pemakaian angka delapan adalah karena dalam bahasa Jepang berarti banyak.

Menurut Yanagita Kunio dalam Situmorang (2011:51) Senzo (roh nenek moyang) adalah Ubusunagami (dewa daerah, juga disebut Hotoke) roh dalam keadaan ini berada dalam kesucian dan kondisi tenang. Kemudian dalam kondisi ini dipercaya roh akan lahir lagi sebagai anak cucunya. Oleh karena itu di Jepang

Universitas Sumatera Utara ketika anak lahir sering diberikan nama dengan nama kakeknya, karena dipercaya anak cucu adalah merupakan lehiran kakeknya kembali.

2.2 Pengertian Semiotik

Semiotik adalah ilmu yang mengkaji tanda dalam kehidupan manusia.

Artinya, semua yang hadir dalam kehidupan kita dilihat sebagai tanda, yakni sesuatu yang harus kita beri makna (Hoed, 2011:3). Semiotika adalah studi tentang tanda-tanda. Konsep tanda ini untuk melihat bahwa makna muncul ketika ada hubungan atau hubungan antar ditandai in absentia (signified). Dengan kata lain, penanda adalah “suara berarti” atau “makna graffiti”. Semiotika adalah studi tentang tanda-tanda (sign), fungsi tanda, dan produksi makna. Tanda adalah sesuatu yang berarti sesuatu untuk orang lain. Studi semiotik tanda-tanda, penggunaan tanda dan segala sesuatu yang berkaitan dengan tanda. Dengan kata lain, ide semiotik (tanda, makna, denotatum dan interpretan) dapat diterapkan untuk semua bidang kehidupan selama tidak ada prasyarat terpenuhi, yaitu ada artinya diberikan, ada makna dan interpretasi (Cristomy dan Yuwono 2004:79)

Semiotik adalah tanda sebagai tindak komunikasi dan kemudian disempurnakannya menjadi model sastra yang mempertanggung jawabkan semua faktor dan aspek hakiki untuk pemahaman gejala susastra sebagai alat komunikasi yang khas di dalam masyarakat mana pun.

Universitas Sumatera Utara 2.3 Pengertian Dampak

Pengertian dampak menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah benturan, pengaruh yang mendatangkan akibat baik positif maupun negatif.Pengaruh adalah daya yang ada dan timbul dari sesuatu (orang, benda) yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang. Pengaruh adalah suatu keadaan dimana ada hubungan timbal balik atau hubungan sebab akibat antara apa yang mempengaruhi dengan apa yang dipengaruhi. (KBBI online, 2010)

Dampak secara sederhana bisa diartikan sebagai pengaruh atau akibat.Dalam setiap keputusan yang diambil oleh seorang atasan biasanya mempunyai dampak sendiri, baik itu dampak positif maupun dampak negatif.

Dampak juga bisa merupakan proses lanjutan dari pelaksanaan pengawasan internal. Seorang pemimpin yang handal sudah selayaknya bisa memprediksi jenis dampak yang akan terjadi atas sebuah keputusan yang diambil.

Dari penjabaran diatas maka kita dapat membagi dampak ke dalam dua pengertian yaitu :

 Pengertian dampak positif

dampak positif adalah keinginan untuk membujuk, meyakinkan,

mempengaruhi atau memberi kesan keapada orang lain, dengan tujuan

agar mereka mengikuti keinginannya yang baik.

 Pengertian dampak negatif

Dampak negatif adalah keinginan untuk membujuki, meyakinkan,

mempengaruhi atau memberi kesan keapada orang lain dengan tujuan agar

Universitas Sumatera Utara mereka mengikuti atau mendukung keinginannya yang buruk dan

menimbulkan akibat tertentu.

2.4 Gambaran Umum Mengenai Manga

2.4.1 Pengertian Manga

Komik adalah suatu bentuk seni yang menggunakan gambar-gambar tidak bergerak yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk jalinan cerita, biasanya komik dicetak di atas kertas dan dilengkapi dengan teks.

Komik dalam bahasa Jepang disebut manga.Istilah manga digunakan untuk membedakan antara komik dari Jepang dengan komik Negara lainnya.Di

Jepang istilah manga diperkenalkan pertama kalinya pada tahun 1814 oleh

Katsushika Hokusai.Pada saat itu komik dibentuk dalam percetakan pada kertas yang menggunakan blok-blok kayu.

Sugono (2003:151) mengatakan bahwa komik merupakan salah satu media komunikasi hiburan. Di Jepang, komik merupakan karya sastra yang paling populer. Komik bersifat sama dengan karya sastra berupa puisi, drama atau novel yang dijadikan media untuk mengabadikan sesuatu yang menarik, luar biasa atau pun merekam zaman dan juga digunakan sebagai media untuk mengambarkan situasi yang terjadi saat itu.

Para ahli masih belum sependapat mengenai definisi komik. Sebagian diantaranya berpendapat bahwa bentuk cetaknya perlu ditekankan yang lain lebih mementingkan kesinambungan gambar (image) dan teks, dan sebagian lain lebih menekankan sifat kesinambungannya (sequential) pengertian komik sendiri

Universitas Sumatera Utara sangan mudah untuk didefinkasikan karena itu berkembanglah berbagai istilah baru.

Pada masa ini kita lebih banyak mengenal komik yang merupakan hasil karya produk Jepang terutama yang diperuntunkan bagi anak-anak dan remaja.Kualitas dari cerita dan formatnya sangat menarik bahkan dapat mengalahkan komik dari Amerika.Perbedaan mendasar antara sebutan manga dan komik adalah pembedaan pengelompokan, dimana manga lebih terfokus kepada komik-komik Jepang, sedangkan komik lebih kepada komik-komik buatan Eropa atau Barat.Beda dengan komik Amerika, manga biasanya dibaca dari kanan ke kiri, sesuai dengan arah tulisan kanji Jepang.

Dalam http://galleryotaku.blogspot.com/2014/manga-definisi-sejarah-dan- genre manga.html?m=1. Manga khas Jepang umumnya menggunakan gaya atau style sederhana dalam mengambar manga. Ciri khasnya adalah mata besar mulut kecil dan hidung sejumput. Ada juga gaya yang menggambarkan lolicon dan shotacon. Tapi tidak semua manga digambarkan dengan sederhana. Beberapa mangaka menggunakan style yang realistis, walau pun dalam beberapa elemen masih bisa dikategorikan manga. Namun gambar latar belakangnya hampir semua manga digambarkan serealistis mungkin.manga biasanya dicetak hitam putih, namun ada juga beberapa yang berwarna.

Di Jepang komik dibagi menjadi empat macam menurut kelompok pembacanya, antara lain:

1. Komik Dewasa (seijin manga)

2. Komik Remaja (seinen manga)

Universitas Sumatera Utara 3. Komik anak laki-laki (shounen manga)

4. Komik anak perempuan ( shoujou manga)

Tema manga meliputi seluruh aspek kehidupan masyarakat

Jepang.Mereka mampu melahirkan pahlawan-pahlawan dalam manga yang dapat mereka temukan dalam diri mereka sendiri.Oleh sebab itu manga menjadi taun rumah di Jepang sendiri terlepas dari pengaruh barat yang sangat kental pada masa-masa lahirnya manga.

Dalam penyajian, pengarang menawarkan banyak hal yang dapat dinikmati oleh pembacanya.Tidak hanya konsep cerita yang berdasarkan kisah nyata dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga ditawarkan konsep seni dan imajinasi yang tinggi serta nilai-nilai kebudayaan yang dapat menyampaikan dan mengekspresikan ide-ide dan bahkan pesan-pesan, amanat ataupun moral dari si pengarang sehingga timbullah efek-efek tertentu bagi si pembaca itu sendiri.

Manga memang sangat digemari baik oleh anak-anak maupun orang dewasa.Dewasa ini manga sudah tersebar ke seluruh dunia.Penjualan pertahunnya diperkirakan mencapai ratusan juta dolar.Beberapa yang terkenal dan sudah difilmkan adalah Doraemon, Detektif Conan, Inuyasha, Kungfu Boy, dan Sepatu kaca.

2.5 Resensi Manga Inuyasha

2.5.1 Identitas Manga Inuyasha

 Judul : Inuyasha

 Pengarang : Rumiko Takahashi

Universitas Sumatera Utara  Penerbit : Elex Media Komputindo

 Kota Penerbit : Jakarta

 Demografi : Sh nen

 Terbit : 13 November 1996 – 18 Juni 2008

 Volume : sebanyak 56

2.5.2 Sinopsis Manga Inuyasha

Cerita berawal di Tokyo, Jepang, seorang gadis SMP bernama Kagome

Hirugasi. Dia sedang mencari kucinya Buyo yang jatuh ke dalam sumur keramat, karena adiknya takut untuk masuk.Pada saat Kagome sampai di mulut sumur tersebut,siluman kelabang atau Mukade Joro muncul dalam Hone-kui no Ido atau sumur pemakan Siluman dan menyerangnya.Siluman tersebut menyerang

Kagome yang ternyata memiliki Bola Empat Arwah (shiko no tama) di dalam tubuhnya, dan berkeinginan untuk merebutnya.Kagome kemudian diseret ke dalam masa Sengoku atau Sengoku Jidai.Kagome yang bingung dengan keadaan sekitar yang berubah menjadi hutan, berusaha untuk mencari jalan keluar dan melihat sebatang pohon keramat (Goshinboku) disana Kagome melihat seorang laki-laki berambut perak dan memiliki kuping yang tidak lazim diatas kepalanya.

Kagome yang penasaran lalu mendekati laki-laki tersebut dan memegang kupingnya yang aneh, tiba-tiba ia di serang oleh penduduk desa yang mengira

Kagome jelmaan siluman rubah. Kagome kemudian bertemu dengan seorang

Miko (biarawati Shinto) tua yang bernama Kaede, dan menyadari bahwa Kagome adalah reinkarnasi dari Kikyo, kakak perempuan Kaede (dan juga biarawati berilmu tinggi) yang telah meninggal dunia dan jasadnya dibakar bersama shiko

Universitas Sumatera Utara no tama.Kaede menceritakan bagaimana lima puluh tahun lalu, seorang Hanyo

(setengah siluman) bernama Inuyasha dan membuat Inuyasha tidur abadi dan tidak bisa dicabut panahnya kecuali oleh orang yang sekuat Kikyo sendiri.

Lalu datanglah Kagome dari masa yang sekarang dan mencabut segel

Inuyasha yang tertidur, karena siluman Mukade Joro muncul kembali.Inuyasha yang bangun kembali bersikap tidak bersahabat dengan Kagome yang mirip dengan Kikyo. Pada suatu hari muncullah sekelompok orang jahat yang mau merebut shiko no tama dan ternyata pemimpin mereka sudah mati dan dirasuki oleh siluman gagak atau Shibugarasu, maka Kagome melempar shiko no tama keluar dan akhirnya di telan oleh Shibugarasu sehingga menjadi lebih kuat dan menyerang seorang anak kecil, Inuyasha yang tidak sabaran mengeluarkan jurusnya dan membuat Shibugarasu kembali ke wujud semula dengan bantuan shiko no tama dan terdapat kaki Shibugarasu yang tertinggal pada baju anak tersebut, maka Kagome melepaskan anak panahnya sambil mengikatkan kaki

Shibugarasu ke panahnya, dan berhasil tetapi anak panah Kagome juga mengenai shiko no tama yang berada dalam tubuh Shibugarasu sehingga pecahlah shiko no tama tersebut sampai berkeping-keping dan terpencar keseluruh tempat. Lalu dimulailah petualangan Inuyasha dan Kagome dalam mencari Bola Empat Arwah yang suda menjadi pecahan.Satu-per satu kelompok Inuyasha dan Kagome bertambah dari Shippo, Miroku, Sango bersama Kirara sambil melawan musuh- musuh yang bermunculan.

Universitas Sumatera Utara 5.2.3 Tokoh-tokoh Dalam Manga Inuyasha

1. Inuyasha

Inuyasha ialah seorang hanyo (setengah siluman) berasal dari ibu manusia dan ayah seorang siluman, dengan asal mula dari siluman anjing.Inuyasha memiliki pedang yang hebat diwarsikan oleh ayahnya yang bernama Tetsusaiga /

Tessaiga.Mencari shiko no tama (bola empat arwah) karena ingin menjadi siluman sejati. Sebelum alur cerita dimulai, ia mencintai Kikyo, tetapi seiring berjalannya cerita dia juga mulai mencintai Kagome yang merupakan reinkarnasi dari Kikyo.

Senjata andalannya, Tetsusaiga adalah pedang yang mampu menyerap kekuatan milik lawannya yang lebih kuat jika berhasil menghabisi lawannya tersebut.Inuyasha terus mendapatkan kekuatan baru dengan Tetsusaiganya dan terus melatih pedangnya agar menjadi lebih kuat.Kekuatan akhir yang didapatnya adalah Meido zangetsuha dari Tensaiga milik Sesshoumaru. Diakhir cerita ia menjalin hubungan dengan Kagome Hirugashi

2. Kagome Hirugashi

Kagome Higurashi Ia adalah seorang gadis SMP kelas 3 pada masa kini dan merupakan reinkarnasi dari Kikyo pada masa lalu. Senjata yang selalu dibawanya adalah busur dan panah.Membawa Shikon no tama dalam tubuhnya yang menjadi incaran para siluman untuk memperkuat diri. Sifatnya berbeda dengan Kikyo namun tetap memperhatikan Inuyasha sampai ia menyadari perasaannya sendiri terhadap Inuyasha dan selalu cemburu apabila Inuyasha bertemu dengan Kikyo. Wajah Kagome dan Kikyo memang identik, tetapi dibedakan dengan cara berpakaiannya dan watak. Kagome dalam anime Inuyasha

Universitas Sumatera Utara selalu memakai seragam sekolah dan rok mini berwarna hijau dari awal dan akhir cerita, berbeda dengan Kikyo yang selalu memakai kimono sederhana.Kikyo pernah menyatakan bahwa kekuatan spiritual Kagome lebih besar dibandingkan dirinya.Hanya saja Kagome masih belum mahir memanfaatkan potensi kekuatan spiritualnya.

3. Miroku

Miroku merupakan seorang pendeta Buddha (Hoshi) yang terkena kutukan

Lubang Angin (Kazanna) oleh Naraku. Pendeta mesum yang mulai tertarik dengan Sango, dan berjanji bila kutukan lubang anginnya telah hilang, ia akan menikahi Sango. Pada saat Naraku dikalahkan oleh Inuyasha dan Kagome, lubang angin di tangannya menghilang.Ia menepati janjinya untuk menikahi Sango dan mereka diberkati tiga orang anak. Namun sikapnya yang suka berbohong demi mendapatkan upah dan sifat mesumnya tidak pernah berubah.

4. Sango

Sango adalah salah satu anggota keluarga dari Taijya yang ahli dalam membasmi siluman.Senjata andalannya adalah Hiraikotsu yang terbuat dari tulang-tulang siluman.Keluarganya dibunuh oleh adiknya sendiri yang dikendalikan oleh

Naraku saat dipanggil untuk membasmi siluman di sebuah istana.Ia berusaha mencari dan menyelamatkan adiknya dari genggaman Naraku, dan akhirnya ia berhasil menyelamatkan adiknya. Ia sering dibuat marah Miroku selalu merayu wanita dengan kalimat andalannya, "Maukah Kau Melahirkan Anakku?". Dalam humor ceritanya, Sango selalu terlihat memukul kepala Miroku dengan

Hiraikotsunya bila ia melihat Miroku merayu gadis lain.

Universitas Sumatera Utara 5. Shippo

Shippo merupakan siluman rubah kecil yang orang tuanya dibunuh oleh siluman petir Hiten dan Manten.Membantu dalam petualangan Inuyasha. Selalu bertengkar dengan Inuyasha, sifat keduanya sama kekanak-kanakan. Jika dijahili oleh Inuyasha, ia selalu minta perlindungan pada Kagome. Sifatnya yang kekanakkan membuatnya selalu mengomentari hal-hal yang dilihatnya secara blak-blakan, dan hal ini sering mengganggu Inuyasha, karena Inuyasha tidak bisa membantah komentar Shippo yang biasanya selalu benar.Akibatnya Shippo sering sekali terlihat sedang dipukul oleh Inuyasha.

6. Myoga

Myogaadalah seekor kutu yang kadangkala memberitahu Inuyasha ketika ada kesulitan/bahaya walaupun akhirnya dia melarikan diri ketika keadaan dirinya terancamdalam bahaya.

7. Kikyo

Kikyoadalah seorang miko yang memiliki kekuatan spiritual yang tinggi, senjata andalannya adalah busur dan panah. Pada mulanya, ia dan Inuyasha memiliki perasaan, tetapi mereka diadu domba oleh Naraku yang menginginkan hati Kikyo. Akibatnya, Kikyo menyegel Inuyasha di pohon sedangkan Kikyo sendiri meninggal akhibat luka yang didapatkannya.Lima puluh tahun kemudian, dia dibangkitkan oleh Urasue, penyihir yang menginginkan kekuatan Kikyo, namun pada akhirnya Urusueidibunuh oleh Kikyo sendiri.Awalnya, dia membenci

Kagome dan berniat membunuh Inuyasha.Tapi setelah mengetahui bahwa yang

Universitas Sumatera Utara mengadu domba dirinya dan Inuyasha adalah Naraku, dia tdk berniat membunuh

Inuyasha tetapi dia tetap membenci Kagome.

8. Sesshoumaru

Sesshomaruadalah kakak dari Inuyasha yang mewarisi pedang pedang milik ayahnya yang bernama Tenseiga.Di awal cerita, dia selalu berupaya untuk membunuh Inuyasha dan mengambil Tetsusaiga darinya. Alasan dia membenci

Inuyasha adalah karena ia merasa Inuyasha yang seorang hanyo tidak berhak mendapatkan warisan Tetsusaiga dari ayahnya dan menganggap ayahnya lebih menyayangi Inuyasha. Sifatnya irit bicara, dingin, dan menganggap rendah manusia, atau hanyo termasuk Inuyasha dan teman-temannya. Tapi, perlahan- lahan ia berubah setelah bertemu dengan seorang gadis kecil bisu bernama Rin, yang memberikan makanan (meskipun diabaikan) saat ia sedang luka parah karena Kaze no Kizu Inuyasha. Selain itu, ia juga mengizinkan Kohaku, adik

Sangomengikutinya. Ia mengakui keberadaan tenseiga pedang penyembuh dengan jurus baru, Meido Zangetsuha. Pada akhirnya, Sesshoumaru memperoleh pedang dari dirinya sendiri, Bakusaiga.

9. Naraku

Naraku merupakan jelmaan dari perampok yang bernama Onigumo, pencuri yang mengalami luka bakar diseluruh tubuhnya, dan jatuh cinta pada

Kikyo yang selalu merawatnya. Karena ia tidak dapat bergerak, maka ia mempersembahkan jiwanya pada siluman untuk mendapatkan tubuh yang bebas, sehingga lahirlah Naraku. Dia menanamkan benih kebencian antara Kikyo dan

Universitas Sumatera Utara Inuyasha sehingga saling membunuh. Ciri khasnya: memiliki luka bakar yang menyerupai gambar laba-laba di punggungnya.

Dia selalu berusaha untuk mengadu domba antara Inuyasha dan teman- temannya, namun karena hubungan antara Inuyasha dan teman-temannya yang kuat, Naraku lebih memilih untuk memisahkan mereka dan merasuki salah satu untuk membunuh yang lain. Ciri khas tipu muslihatnya adalah mengadu domba antara sanak saudara dan teman untuk saling membunuh dan Naraku lebih suka memberikan luka emosional pada lawannya, seperti ketika ia mengontrol Kohaku untuk membunuh keluarganya dan melukai Sango, juga ketika ia berusaha merasuki Kagome untuk membunuh Inuyasha. Pada pertarungan terakhir,

Inuyasha, Sessomaru, dan kawan-kawannya bekerja sama untuk mengalahkan

Naraku dan sebelum dia mati, dia berharap pada Shikon no Tama untuk memisahkan Kagome dari Inuyasha dengan cara membawanya ke dimensi Shikon no Tama.

10. Jaken

Jaken adalah siluman kodok pengikut Sesshoumaru. Sifatnya pun sangat bertolak belakang dengan sang Tuan, dia sangat cerewet. tak jarang ia juga terkena lemparan batu dari Sesshomaru karena sifatnya yang banyak bicara itu.

11. Rin

Rin adalah gadis kecil yang telah meninggal akibat serangan siluman serigala namun dibangkitkan kembali oleh Sesshomaru dengan pedang tensaiga.Pada mulanya terlihat menggunakan kimono lusuh dan tubuh yang kotor.

Kemudian diperlihatkan bahwa ternyata Rin adalah seorang anak yatim piatu yang

Universitas Sumatera Utara harus menghidupi dirinya sendiri, bahkan walaupun harus mencuri, sehingga ia sering dijadikan bulan-bulanan oleh para penduduk desa dengan dalih tidak tahu terima kasih.

Ketika Sesshomaru bertemu dengan Rin untuk pertama kalinya,

Sesshomaru sedang terluka parah akibat pertarungan terakhirnya dengan

Inuyasha.Rin terlihat sedang berusaha untuk memberi makanan yang ditolak

Sesshomaru. Ketika kedua kalinya Rin mendatangi Sesshomaru, ia sudah penuh luka yang didapat dari penduduk desa. Sesshomaru memberitahukan bahwa ia tidak memakan makanan manusia dan menanyakan kenapa Rin penuh dengan luka. Rin tidak menjawab, namun dia hanya tersenyum.Ketika para siluman serigala menyerbu desa tempat Rin tinggal, Rin terbunuh oleh gerombolan serigala tersebut.Dengan menggunakan Tenseiga, Sesshomaru menghidupkan kembali Rin dan membiarkan anak itu mengikutinya dan memanggilnya dengan panggilan Sesshomaru-sama. Ketika Rin kembali terlihat, ia sudah bersih dan menggunakan kimono baru bercorak kotak-kotak putih dan oranye.

12. Kohaku

Kohaku adalah adik dari Sango. Karena pengaruh Naraku, ia membunuh ayah dan anggota pembasmi siluman lainnya, juga melukai Sango lalu mati dibunuh oleh penjaga suruhan naraku, kemudian dihidupkan kembali dengan kekuatan Shikon no Tama. Ingatannya dihapus oleh Naraku dan di jadikan boneka yang menuruti semua perintahnya, tetapi ingatannya akhirnya pulih kembali dan

Kohaku berniat membalas dendam pada Naraku dengan bekerja sama dengan

Kagura. Saat Kagura meninggal, ia menggantungkan diri pada Kikyo, dan setelah

Universitas Sumatera Utara Kikyo meninggal, ia mengikuti Sesshoumaru. Walaupun hidupnya tergantung pada Shikon no Tama, pada saat pecahannya diambil oleh Naraku, Kohaku bisa tetap hidup berkat cahaya yang diberikan oleh Kikyo sebelum ajalnya. Pada akhir cerita, ia terlihat berlatih dalam asuhan Totousai untuk menjadi Taijya yang kuat.

2.5.4 Nilai-nilai Dalam Manga Inuyasha

Ada tokoh baik dan ada tokoh jahat, tidak hanya berperang saja namun nilai-nilai positif yang bisa kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah mencintai damai, setia, melindungi teman, patang menyerah.Manga ini juga dapat memberikan inspirasi kepada kita tentang bagaimana rela mengorbankan dirinya dan memperjuangkan segala sesuatu yang berharga didalam hidupnya.

Dengan demikian manga ini sangat digemari oleh remaja dan sangatlah menarik dan imajinatif untuk bacaan para remaja.

Kelebihan Manga Inuyasha

 Memiliki cerita yang menarik dari chapter 1 hingga akhir

 Memiliki hubungan erat dan cerita yang sulit ditebak membuat penggemar

semakin penasaran

 Penokohan karakter sangatlah dalam secara tidak langsung mengajarkan

kita suatu moralitas yang baik

 Terdapat banyak pelajaran terutama moralitas kehidupan dalam manga ini

 Setting lokasi, pakaian, tradisi, mitos, dan lain-lain sangat menarik

Kekurangan Manga Inuyasha

 Sering kali ceritanya flashback dan diulang-ulang

Universitas Sumatera Utara  Tokoh Naraku selalu menuyuruh siluman lain untuk balas dendam kepada

Inuyasha

 Tokoh Naraku selalu bersembunyi dan sangat suka berpindah-pindah

istananya

2.6 Biografi Pengarang

Rumiko Takahashi yang lahir pada tanggal 10 Oktober 1957 di Nigata,

Jepang, tidak menunjukan bakat khusus dalam bidang manga pada tahun- tahunnya di Nigata Chou High School. Tetapi saat memasuki Gekiga Sonjuku, sebuah sekolah manga yang didirikan oleh Kazuo Koike (artis dan penulis manga lone Wolf and Cub, Crying Freeman and Lady snowblood), Takahashi-sensei mulai menerbitkan karya Doujinshi pertamanya di tahun 1975.

Manga pertamanya Urusei Yatsura pada tahun 1978, diterbitkan di

Weekly Shonen, tentang invasi alien dari bumi yang hanya dapat dihentikan jika anak laki-laki di dunia tersebut dapat mengatur strategi untuk menangkap seorang gadis asing.Ini akhirnya menjadi sebuah fenomena budaya yang berlangsung

Sembilan tahun dalam serialisasi di TV yang disutradarai oleh Momaru Oshii

(Ghost in the Shell).

Manga keduanya yang memjadi hits adalah Maison Ikkou (1980-1987).

Di sini pengalamannya sebagai seorang remaja muda dengan interview pekerjaan yang tak terhitung, ditambah tinggal di apartemen kecil sambil bekerja untuk hidup, menjadi inspirasi bagi dia dalam membuat manga.

Hubungan jaringan cerita yang kompleks pada karya Urusei dan Maison

Ikkoku adalah resep rahasia untuk menhasilkan konfigurasi tak berujung yang

Universitas Sumatera Utara disertai dengan konflik dan humor. Pembaca terus menantikan karya yang berikutnya pada waktu yang samamengingatkan mereka bahwa kehidupan itu seperti berkaitan dengan asmara.

Maison Ikkoku juga menjadi anime yang sukses “mezon ikkouku” (1986).

Pada tahun 1987, tidak hanya itu, dia berhasil dalam dua manga, Urusei dan

Maison dan manga pendeknya (Mermaid Saga and One-Pound Gospel) dan memulai seri ketiga manga jangka panjangnya,Ranma.

Pada tahun 1987, bidang manga penuh dengan cerita bela diri, jadi

Rumiko Takahashi tertarik mencoba versinya dia dari seni bela diri manga dengan beberapa inovasi, karakter Ranma adalah seorang seniman bela diri yang bisa berubah menjadi wanita berambut merah jika terkena air (akibat kecelakaan saat latihan dengan ayahnya di tempat keramat) yang bertunangan dengan gadis tomboy yang menguasai bela diri, Akane Tendo dan ketika mereka menikah, mereka akan mewarisi dojo dan tradisi “Anything goes” Material arts.

Seperti Urusei dan Maison, Ranma menjadi sebuah animenya sendiri

“Ranma ½ (1989), yang pemutarannya berlangsung dari tahun 1989-1992 lalu berkahir pada tahun 1996, dan kemudian memulai manga keempatnya yaitu

Inuyasha.

Inuysha bersetting di Jepang pada abad pertengahan. Kagome adalah tokoh pada jaman modern seorang siswi perempuan yang menjalani kehidupan sekolahnya seperti biasa sampai terjadi peristiwa yang membawanya ke masa lalu.Kagome pada akhirnya harus nembantu Inuysha karakter setengah siluman yang mengumpulkan pecahan shiko no tama.

Universitas Sumatera Utara Dalam seri inuyasha ini digambarkan dengan suasana yang lebih gelap dan lebih sedikit unsure humor jika dilihat pada karya-karya Rumiko Takahashi yang sebelumnya. Dalam Inuysha Rumiko Takahashi juga memperkenalkan tokoh penjahat utama yaitu iblis Naraku yang juga mempunyai tujuan untuk mengumpulkan pecahan shiko no tama.Naraku ini adalah tokoh yang sering memanfatkan karakter-karakter jahat lainnya untuk melakukan pekerjaan kotor bagi dirinya.Inuyasha menjadi anime pada tahun 2000 dan berlangsung sampai tahun 2004.

Rumiko Takahashi konsisten membuat daftar sepuluh wajib pajak Jepang dari komunitas manga, itu merupakan indikasi dari royalty yang diterimanya untuk karya-karyanya baik yang lama maupun yang baru.Basis penggemarnya telah tumpah keluar dari Jepang, dimana hasil karyanya hampir dikenal dimana- mana, di Eropa, Amerika Serikat dan di banyak negara Asia.

Tetapi Rumiko Takahashi tetap sibuk memenuhi deadline untuk karya- karya terbarunya. Ia mengakui bahwa hanya memiliki sedikit waktu untuk menghabiskan uang, karena harus mencurahkan sebagian besar waktunya di studio untuk menggambar dan merencanakan karya selanjutnya dari manganya demi menyenangkan penggemar di seluruh dunia.

Universitas Sumatera Utara BAB III

ANALISIS REINKARNASI TOKOH UTAMA KAGOME DALAM MANGA

INUYASHA KARYA RUMIKO TAKAHASHI

3.1 Tokoh Kikyo

A. Kehidupan Kikyo

Kikyo adalah seorang miko (pendeta Shinto wanita) berkekuatan spiritual hebat dan banyak membantu penduduk desa, mengobati mereka juga. Kikyo dipercayakan untuk menjaga shiko no tama dan mampu mengalahkan banyak siluman dan mensucikan hawa jahat. Karena kemampuan itu dia dipercaya untuk memegang shiko no tama, yaitu bola yang dapat 38ember kekuatan bagi siapa pun yang menggunakan,untuk tetap dijaga kesuciannya dan terhindar dari kejahatan.

Disela-sela perjuangannya membasmi siluman jahat yang yang mencoba melawan, Kikyo juga mengahadapi seorang hanyo (manusia setengah siluman) bernama Inuyasha yang hendak merebut shiko no tama karena ingin menggunakannya untuk berubah menjadi siluman sejati. Kikyo melihat kebaikan dalam diri Inuyasha yang bersifat kekanak-kanakan, sehingga tidak ada niat untuk melukai. Pertemuan demi pertemuan membuat mereka saling mengenal dan memahami keadaan satu sama lain, hingga kemudian tumbuh rasa cinta diantara keduanya.

Kikyo pun menawarkan pada Inuyasha agar menggunakan shiko no tama untuk berubah menjadi manusia, lalu mereka hidup bersama sebagai manusia biasa, karena tanpa shiko no tama Kikyo akan menjadi manusia biasa yang tidak memiliki kekuatan besar untuk melawan siluman. Inuyasha yang tak menduga 38

Universitas Sumatera Utara gadis berhati mulia itu ternyata memiliki perasaan begitu kuat, Inuyasha mempertimbangkan tawaran tersebut hingga akhirnya dia menerimanya.

Disisi lain, suatu ketika Kikyo menolong seorang perampok yang tubuhnya terbakar dan lumpuh sehingga dia hanya bisa berbaring di dalam sebuah gua. Setiap hari Kikyo ditemani adiknya Kaede yang masih kecil. Mereka selalu mengunjungi, 39ember makan dan mengurusi pria bernama Onigumo (siluman laba-laba), hingga tanpa diduga ternyata menumbuhkan rasa ingin memiliki Kikyo dalam hati Onigumo.

Bagai air susu dibalas dengan air tuba, Onigumo menyerahkan tubuhnya pada siluman demi mendapatkan kekuatan dan obsesi memiliki Kikyo.

Disebabkan kekuatan jahat ratusan siluman menguasainya, Onigumo seolah lahir menjadi siluman kuat dan sangat licik bernama Naraku.

B. Kekuatan dan Senjata Kikyo

Sebagai seorang miko kikyo memiliki kekuatan yang sangat besar yaitu:

1. Mayose

2. Mengalau kejahatan

3. Mensucikan

4. Memulihkan kekuatan

5. Merasakan kehadiran shiko no tama

Kikyo memiliki senjata busur dan anak panah bersama dengan anak panah yang dilepaskan ada kekuatan didalamnya yaitu:

Universitas Sumatera Utara 1. Hama no ya

anak panah yang menghalau kejahatan, memusnahkan berbagai penghalang

atau pelindung

2. Fuin no ya

Anak panah yang mampu menyegel siluman, panah ini akan membuat siluman

tertidur selamanya.

C. Penampilan Kikyo

Kikyo merupakan seorang yang kelihatan matang, kulitnya berseri serta rambutnya lurus dan hitam. Kikyo menggunakan mizuhiki untuk mengikat rambutnya, namun kadang-kadang dia juga melonggarkan ikatannya. Kikyo memakai pakaian pendeta wanita, pakaian ini terdiri dari hakue dengan hibakama.

Hakue tersebut berlengan panjang dan lebar, bagian sambungan antar lengan terpisah sedikit dan terdapat satu tali merah mengelilingi kerah hakue dan juga tepian lengan. Hibakama panjang sampai mata kaki dan diikat dipinggang. Untuk menyempurnakan penampilan Kikyo, dia memakai tabi dan zori. Kikyo juga membawa sesilinder anak panah dan busur.

D. Kepribadian

Kikyo memiliki kepribadian yang cenderung pendiam, matang dan lebih dewasa. Kikyo juga memiliki hati yang baik dan penuh belas kasih, Kikyo banyak membantu warga desa dan keseharian Kikyo lebih banyak bermain dengan anak- anak.

Kikyo merupakan seorang yang kelihatan matang, kulitnya berseri serta rambutnya lurus dan hitam. Kikyo menggunakan mizuhiki untuk mengikat

Universitas Sumatera Utara rambutnya, namun kadang-kadang dia juga melonggarkan ikatannya. Kikyo memakai pakaian pendeta wanita, pakaian ini terdiri dari hakue dengan hibakama.

E. Kematian Kikyo

Kikyo menawarkan kepada Inuyasha agar menggunakan shiko no tama untuk merubahnya menjadi manusia lalu, mereka hidup bersama sebagai manusia biasa. Karena tanpa shiko no tama Kikyo akan menjadi manusia biasa. Kikyo mengajak Inuyasha untuk bertemu besok pagi di pohon suci, “tunggulah aku disana, aku akan membawa shiko no tama “ kata Kikyo kepada Inuyasha.

Ternyata selama ini Inuyasha dan Kikyo telah dimata-matai oleh Naraku siluman laba-laba yang juga mengincar shiko no tama. Naraku telah menyusun siasat untuk menjebak dan menfitnah antara Inuyasha dan Kikyo.

Naraku berubah menjadi Inuyasha dan mendatangi Kikyo di kuil, meminta agar dirinya dijadikan manusia pada malam itu juga. Namun Kikyo menjelaskan dia tidak bisa menggunakan shiko no tama di malam hari karena malam hanya diisi kejahatan, setelah mendengar penjelasan Kikyo Naraku yang dalam wujud

Inuyasha pun pergi dan berkata akan menunggu besok pagi. Pagi-pagi sekali

Kikyo pergi dengan membawa shiko no tama menuju pohon suci, dengan berlari

Kikyo berharap akan segera sampai disana. Namun Kikyo tidak menemukan

Universitas Sumatera Utara Inuyasha lalu, Kikyo berjalan disekitar pohon dan bergumam “Inuyasha, mungkin dia ketiduran”.

Kikyo mengeluarkan pemerah bibir yang pernah diberikan padanya dengan maksud untuk memakainya namun, tiba-tiba Kikyo diserang dari belakang oleh Naraku yang menyamar menjadi Inuyasha. Kikyo terluka dan terjatuh “kau mempercantik dirimu dengan ini? Kau tidak bisa sembunyikan diri aslimu, pemerah bibir ini tidak mencerminkan dirimu sama sekali! Darah siluman sudah cukup untukmu!” Kata Naraku.

Shiko no tama terlepas dari tangan Kikyo, Kikyo berusaha mengambilnya namun Naraku memijak tangan Kikyo yang hendak mengapai shiko no tama. “aku tak pernah ingin menjadi manusia, terima kasih shiko no tamanya , ini milikku sekarang aku harus membuatnya menghisap lebih banyak darah yang penuh dengan kebencian, aku akan membunuh semua penduduk desa” kata Naraku .

Kikyo merasa kecewa dan terkhianati oleh Inuyasha, seharusnya Kikyo tidak percaya, ternyata Inuyasha berniat mengelabuinya.

Naraku telah mendapatkan shiko no tama dari tangan Kikyo dan mengembalikannya ke kuil di desa, Naraku merubah dirinya menjadi Kikyo untuk mengelabui Inuyasha. Inuyasha tiba di pohon suci dan mencari keberadaan Kikyo, ternyata Kikyo berada dibelakang Inuyasha. “jadi kau datang setengah-siluman

(hanyo)” kata Naraku, Inuyasha tidak menyangka bahwa Kikyo memanggilya kembali dengan kata Hanyo, “tidak bisakah telinga anjingmu mendengar dengan baik, aku tidak akan membiarkan setengah-siluman sepertimu memiliki shiko no

Universitas Sumatera Utara tama, akan aku hancurkan kau sekarang, matila! Inuyasha” kata Naraku sambil sembari membidikkan anak parah ke arah Inuyasha.

Inuyasha berhasil lolos dari serangan Naraku yang menyamar sebagai

Kikyo, sekarang shiko no tama telah tercemar oleh kepahitan dan kebencian.

Inuyasha merasa terkhianati oleh Kikyo, Inuyasha pergi ke kuil desa untuk mengambil shiko no tama dan warga desa pun menyerangnya. Inuyasha berhasil mendapatkan shiko no tama dan berharap bisa menjadi siluman sejati dan tidak dipanggil setengah-siluman. Ternyata Kikyo telah berhasil kembali ke desa dengan kedaan luka yang sangat parah. Inuyasha pergi dan membawa shiko no tama namun Kikyo telah menemukannya, Kikyo membidik anak parahnya kearah

Inuyasha dan memanggilnya, dengan kekuatan terkahirnya Kikyo pun melepaskan anak panahnya dan menyegel Inuyasha di pohon suci.

Kikyo mendapatkan kembali shiko no tama, Kikyo minta Kaede meletakkan shiko no tama ditubuhnya dan dibakar bersama jasadnya. Agar shiko no tama tidak jatuh ke tangan siluman lagi, akibat luka yang sangat parah akhirnya Kikyo pun menghembuskan nafas terkahirnya. “aku akan membawa shiko no tama bersamaku ke akhirat” kata Kikyo.

3.2 Reinkarnasi Kikyo ke Kagome

Kikyo mengalami luka yang sangat parah karna serangan Naraku, Luka yang dialami Kikyo membuatnya harus kehilangan nyawa, dengan sisa kekuatan yang dimilikinya. Kikyo berpesan kepada adiknya Kaede untuk membakar dirinya bersama dengan bola shiko no tama agar shiko no tama lenyap dari dunia

Universitas Sumatera Utara ini bersama dengan kematiannya. Kaede pun melakukan apa permintaan terakhir kakaknya, Kaede membakar jasad Kikyo dan bersama bola shiko no tama.

Setelah kematian Kikyo bola shiko no tama menghilang dari dunia ini.

Namun ketika meninggal Kikyo memiliki dendam dan sakit hati dirinya kepada Inuyasha karena telah dikhianati olehnya, yang membuat jiwa Kikyo berinkarnasi . Dengan adanya dendam yang sangat kuat, shiko no tama mengambil kekuatan itu untuk menggunakan tubuh Kikyo yang lahir kembali menjadi Kagome. Lima puluh tahun kemudian shiko no tama muncul kembali bersama dengan hadirnya Kagome dari masa depan yang merupakan reinkarnasi dari Kikyo. Dalam hal ini bahwa setelah kematian Kikyo mengambil wujud terlahir kembali sebagai Kagome.

3.3 Tokoh Kagome

A. Kehidupan Kagome

Kagome Higurashi adalah seorang gadis kelas 3 SMP yang tinggal di rumah dengan sebuah kuil bersama ibu,kakek, dan adik laki-laki bernama Sota.

Kagome merupakan reinkarnasi dari Kikyo pada masa lalu. Suatu hari, terjadi keanehan pada sumur di kuil. Tiba-tiba muncul sesosok siluman yang menarik

Kagome ke dalam sumur tersebut. Setelah keluar ternyata Kagome berada ditempat yang berbeda, seperti jauh di masa lalu pada zaman perang.

Dia juga tidak tahu dapat dari mana kekuatan mengalahkan siluman yang menariknya ke tempat itu. Lalu Kagome berjalan dan menemukan Inuyasha yang

Universitas Sumatera Utara tertidur di pohon besar dengan anak panah yang menancap padanya. Pohon itu dan sumur tadi sepertinya sama dengan yang ada di kuil di rumah Kagome.

Sampai di sebuah desa, Kagome bertemu dengan nenek Kaede yang kemudian mengatakan bahwa kemungkinan Kagome adalah reinkarnasi Kikyo, karena wajah dan kemampuannya sangat mirip. Kemudian para siluman kembali menyerang hingga shiko no tama dari dalam tubuh Kagome, dan dia terpaksa melepas segel Inuyasha agar bisa mengalahkan para siluman yang menyerang.

Lalu seekor siluman burung berhasil merebut shiko no tama dan menelannya, tanpa berpikir panjang Kagome memanah burung itu dan berhasil, tapi akibatnya shiko no tama itu pecah berkeping-keping dan tersebar ke segala arah. Karena itulah Kagome harus berpetualang di „masa lalu‟ ini untuk mengumpulkan kembali pecahan shiko no tama bersama Inuyasha dan hanya sesekali kembali ke rumahnya lewat sumur yang menghubungkan kedua zaman tersebut.

Berdasarkan penjelasan di atas kelahiran kembali jiwa atau diri manusia dalam serangkaian wujud fisik yang biasanya dalam bentuk manusia, binatang atau wujud lain. Dalam manga Inuyasha reinkarnasi sebagai bentuk wujud manusia kembali yaitu Kagome.

B. Penampilan

Kagome miliki rambut hitam panjang sebahunya, diawal manga rambut

Kagome agak bergelombang tetapi berkembang yang jauh lebih lurus. Kagome biasanya terlihat mengenakan seragam sekolahnya yaitu terdiri dari kemeja, rok, kaus kaki, dan sepatu. Kagome selalu membawa tas, sepeda, serta busur sebagai

Universitas Sumatera Utara perlengkapannya. Pada saat kembali ke zamannya Kagome memakai pakian yang lebih lain yang merupakan kombinasi dari sweater dan rok yang berbeda. Dia juga terlihat mengenakan pakaian seorang miko, pada akhirnya ini menjadi pakaian sehari-harinya.

C. Kepribadian

Kagome memiliki kepribadian yang ceria dan ramah, Kagome wanita yang pemberani yang tidak takut pada tantangan. Hatinya baik memiliki semangat yang kuat. Kagome juga sangat dewasa mengadapi tingkah Inuyasha yang seperti anak- anak dan juga ketika melihat Inuyasha bersama dengan Kikyo.

3.4 Dampak Reinkarnasi Kikyo Pada Tokoh Kagome

Reinkarnasi kelahiran jiwa atau diri manusia dalam serangkaian wujud fisik yang biasanya dalam bentuk manusia, binatang, atau wujud lain. Dalam pandangan orang Jepang kematian bukanlah menghilangnya seseorang dari kehidupan ini melainkan suatu fase hidup merubah wujud dan memindahkan tempat lalu kemudian melanjutkan hidup dengan tetap dapat berhubungan dengan orang yang masih hidup . Kemudian pada manga ini ada tokoh yang bernama

Kikyo yang mengalami reinkarnasi menjadi wujud manusia yaitu menjadi

Kagome. Kagome adalah reinkarnasi dari Kikyo yang terlahir setelah lima puluh tahun kematiannya. Dari uraian di atas dapat dilihat dampak positif dan dampak negatif yang terjadi pada Kagome sebagai reinkarnasi Kikyo.

Universitas Sumatera Utara 3.4.1 Dampak Positif

Dampak yang terjadi pada kehidupan Kagome sangat drastis, sebelumnya

Kagome hanyalah manusia biasa dan memiliki kehidupan seperti didunianya, namun setelah mengetahui bahwa ia adalah reinkarnasi dari Kikyo maka Kagome juga memiliki kekuatan yang dimiliki oleh Kikyo yaitu: a. Dapat menyucikan b. Dapat Merasakan kehadiran shiko no tama c. Tidak terpengaruh terhadap ilusi d. Tidak terpengaruh terhadap pengalang tertentu e. Dapat mengetahui kelemahan lawan

Kagome memiliki senjata busur dan panah juga memiliki kemampuan memanah seperti yang dimiliki Kikyo yaitu:

a. panah suci.

b. panah suci luka angin.

Pada akhir cerita Kagome berhasil mengalahkan Naraku dan melenyapkan shiko no tama, setelah itu Kagome kembali kedunianya dan menyelesaikan pendidikannya, lalu Kagome kembali sengoku jidai dan menikah dengan

Inuyasha.

3.4.2 Dampak Negatif Reinkarnasi Kikyo Pada Tokoh Kagome

Dampak yang terjadi pada Kagome sangat membahayakan nyawanya karena Kagome harus berpetualang membasmi para siluman yang hendak merebut shiko no tama dan mengumpulkannya. Banyak siluman yang dihadapin Kagome bersama dengan teman-temannya.

Universitas Sumatera Utara Kagome harus meninggalkan ibu,kakek dan adiknya Sota di dunianya.

Kagome juga harus meninggalkan sekolahnya untuk sementara waktu karna harus bertarung di sengoku jidai.

Kagome telihat sangat lemah karena Kagome masih belum percaya diri dengan kekuatan dan keahlian yang dia miliki. Kagome memiliki kekuatan yang lebih kuat dari pada Kikyo, tetapi kekuatan yang dimiliki Kagome disegel sebagian oleh shiko no tama.

Kagome juga menjadi sasaran oleh para siluman terutama Naraku karena kekuatan spiritual yang dimilikinya, dan juga para siluman hendak menjadikan

Kagome sebagai mangsa atau umpan untuk mendapatkan precahan shiko no tama.

Dalam pandangan orang Jepang, mereka bisa melewati lingkaran samsara

(reinkarnasi) dari dunia neraka sampai dunia peri (kayangan) dengan mudah, yaitu dengan hanya menyatakan atau menyebut nama Buddha; maka siapa pun orangnya akan terselamatkan dan akan dapat terlahir kembali ke dunia manusia

(Nakamura, 1991: 41).

Bagi orang Jepang, tak peduli apakah seseorang itu orang baik atau jahat , jika ia meninggal maka ia tidak akan terbebani tanggung jawab apa pun, karena semua orang yang mati akan menjadi Buddha dan disebut “ otoke” (dewa

Buddha). Bahkan dapat saja terjadi fenomena sebaliknya, yaitu ketika seseorang yang dianggap jahat semasa hidupnya, namun setelah ia meninggal menjelma menjadi roh yang istimewa, kuburannya dianggap keramat dan dikunjungi banyak orang.

Universitas Sumatera Utara BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa manga Inuyasha adalah manga yang menceritakan tentang reinkarnasi tokoh utama Kagome dalam manga Inuyasha karya Rumiko Takahashi. Di dalam penulisan ini membahas dua masalah yaitu reinkarnasi tokoh utama Kagome dan dampak reinkarnasi terhadap tokoh utama Kagome.

1. Reinkarnasi adalah proses daur ulang atau siklus kehidupan kembali manusia.

2. Kelahiran kembali jiwa atau diri manusia dalam serangkaian wujud fisik yang biasanya dalam bentuk manusia, binatang atau wujud lain. Dalam manga

Inuyasha kelahiran kembali menjadi manusia yaitu Kagome

3. Proses dari kelahiran kembali yaitu jika seseorang melakukan kebaikan maka akan mendapatkan kebahagiaan dan jika seseorang melakukan kejahatan maka akan mendapatkan penderitaan. Kagome mendapat kebahagiaan sesuai dengan perbuatannya terdahulu.

4.Reinkarnasi dan manga Inuyasha saling berhubungan karena pengarang menjadikan Kagome tokoh utama yang sangat berpengaruh di dalam cerita.

Universitas Sumatera Utara 4.2 Saran

1.Bagi siapa saja yang ingin melakukan analisis terhadap sebuah karya sastra, terutama komik, yang dapat dilihat dari kebudayaan, kepercayaan, mitosdan lain- lain.Ada baiknya terlebih dahulu mengumpulkan berbagai bahan nantinya di jadikan sebagai referensi seperti mengenai komik, teori-teori yang mendukung penelitian, serta harus memahami betul teori-teori

2.Melalui skripsi ini penulis berharap agar apresiasi kita sebagai masyarakat terhadap sastra lebih baik lagi. Dan dalam menganalisis komik Jepang adahal-hal yang harus di perhatikan seperti kebudayaan dan kepercayaan di dalam komik.

Agar nantinya tidak terjadi kesalah pahaman terutama pembaca yang bukan orang

Jepang. Karena selain mendapatkan cerita yang bagus, berbagai macam pengetahuan pun dapat diketahui, terutama terhadap komik “Inuyasha”. Penulis berharap semoga tulisan ini dapat memberikan masukan terhadap pemahaman tentang karya sastra yang di tinjau dari pendekatan semiotik.

Universitas Sumatera Utara DAFTAR PUSTAKA

Egaku, Mada, Miyasaka Yusho. 1986. Bukyo”A ama Bud a-Penebaran dan Pe uba anya”. Osaka: Shoseki. Edisi Pertama

Endraswara, Suwardi. 2008. Metodologi Penelitian Sastra: Epistemologi, Model, Teori, dan Aplikasi . Yogyakarta: Media Pressindo

Einser, Will. 1996. Graphic Storytelling. United States: Poorhouse Press North Light Books

Hajime, Nakamura. 1991. Nihonjin no Shii Hoho atau Cara Berpikir Orang Jepang. Tokyo: Shunjusa. NHZ jilid III

Junzoo, Ishiko. 1980. Sengo Manga Shi Nooto. Tokyo: Kinokuniya Shoten

Kazou, Kasahara. 1973.Ni on i Kenkyu “Studi Seja a Jepan ”. Tokyo : Yamakawa Shuppansha. Edisi ke-10

Koentjaraningrat. 1976. Metode Peneliti Masyarakat. Jakarta: TP

Luxemburg, Jan Van dkk. 1992. Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama

Mashiro, Kusunoki. 1974. Ri ei to S inko “Kepe cayaan dan Akal Budi”. Tokyo: Miraisya

Prabanas, Nyoman. 2009. Panca Sradha Sebagai Dasar Kepercayaan Yang Universal. Denpasar: Widya Dharma

Sastrapratedja. 2009. Manusia Teka-Teki yang Mencari Solusi. Yogyakarta: Kanisius

Situmorang, Hamzon. 2006. Ilmu Kejepangan 1. Medan: USU Press

Sugono, Dendy. 2003. Buku Praktis Bahasa Indonesia jilid 2. Jakarta: Pusat Bahasa

Tantawi, Isma. 2014. Bahasa Indonesia Akademik. Medan : Cita Pustaka Media

Tomofusa, Kure. 1986. Gendai manga no zentaizoo. Tokyo: Century Press

Velisha. 2001. Historis of manga. Animonster Vol. 25. Bandung: PT. Megaindo Tunggal Sejahtera

Universitas Sumatera Utara http://galleryotaku.blogspot.com/2014/manga-definisi-sejarah-dan- genremanga.html?m=1 diunduh pada tanggal 12 Desember 2018 http://id.m.wikipedia.org./wiki.sastradiunduh pada tanggal 19 November 2018 http://id.m.wikipedia.org/wiki/inuyasha diunduh pada tanggal 19 November 2018 http://id.wikipedia.org/wikik/komik diunduh pada tanggal 19 November 2018 http://amp.kaskus.co.id/thread/581237169e7404760e8b4567/apakah-reinkranasi- memang-nyata diunduh pada tanggal 19 November 2018 http://kajianteologi.blogspot.com/2016/05/ketahui-perbedaan-reinkarnasi- menurut.html?m=1 diunduh pada tanggal 19 November 2018 http://id.m.wikipedia.org /wiki/Reinkranasi diunduh pada tanggal 19 November

2018 https://mangarock.com/search?q=inuyasha diunduh pada tanggal 31 Oktober 2018 https://www.academia.edu/6369356/CARA_BERPIKIR_ORANG_JEPANG_SE

BUAH_PERSPEKTIF_BUDHISME diunduh pada tanggal 01 November

2018

Universitas Sumatera Utara ABSTRAK

Reinkarnasi adalah proses daur ulang atau siklus dan kehidupan kembali manusia. Kata “reinkarnasi” asalnya dari kata re+in+carnis.Kata Latin carnis berarti daging. Incarnis artinya mempunyai bentuk manusia. Jadi reinkarnasi adalah masuknya jiwa ke dalam tubuh yang baru. Jiwanya adalah jiwa yang sudah ada, tapi jasadnya baru. Maka, reinkarnasi juga disebut kelahiran kembali

(tumimbal lahir). Kondisi ini disebut pula sebagai migrasi jiwa. Artinya, jasad lama ditinggalkan alias mati, dan pada suatu kesempatan jiwa tersebut masuk ke dalam jasad baru, alias menjadi bayi kembali. Dalam bahasa Inggris reinkarnasi disebut dengan reborn. Dalam pandangan orang Jepang, mereka dapat saja melewati lingkaran samsara (reinkarnasi) dari dunia neraka sampai ke dunia peri

(kayangan) dengan mudah, yaitu cukup dengan hanya menyatakan niat atau menyebut nama Buddha; maka siapa pun orangnya akan terselamatkan dan akan dapat terlahir kembali di dunia manusia. Di dalam manga Inuysaha terdapat pembahasan reinkarnasi pada salah satu tokoh yang bernama Kagome, dimana

Kagome terlahir kembali setelah 50 tahun berlalu tokoh perempuan yang bernama

Kikyo meninggal.

Skripsi ini berjudul “ANALISIS REINKARNASI TOKOH UTAMA

“KAGOME” DALAM MANGA INUYASHA KARYA RUMIKO

TAKAHASHI”, alasan pemilihan judul karena penulis tertarik dengan reinkarnasi yang terjadi didalam manga Inuyasha pada tokoh Kagome yang sangat berpengaruh dalam cerita manga tersebut, yang menjadi rumusan masalah adalah:

Universitas Sumatera Utara Bagaimanakah reinkarnasi tokoh utama Kagome dalam manga Inuyasha karya

Rumiko Takahashi dan Bagaimanakah dampak reinkarnasi tokoh utama Kagome dalam manga Inuyasha karya Rumiko Takahashi.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, yaitu penelitian yang memberikan gambaran secermat mungkin tentang individu, keadaan, gejala, atau kelompok tertentu. Metode deskriptif merupakan suatu metode yang menggambarkan keadaan atau objek penelitian yang dilakukan pada saat sekarang. Berdasarkan fakta yang tampak atau sebagaimana adanya dan dipakai untuk memecahkan masalah dengan cara mengumpulkan, menyusun, mengklarifikasikan, mengkaji, dan menginterprestasikan data.

Hasil penelitian ini menujukkan kelahiran kembali jiwa atau diri manusia dalam serangkaian wujud fisik yang biasanya dalam bentuk manusia, binatang atau wujud lainnya, dalam manga Inuyasha kelahiran kembali menjadi manusia yaitu Kagome, karena telah menjadi reinkranasi maka Kagome memiliki kekuatan dan kemampuan yang juga dimiliki Kikyo. Reinkarnasi yang terjadi didalam manga Kikyo lahir kembali menjadi Kagome dengan bau tubuh, wajah, dan kemampuan yang sama tetapi Kagome memiliki watak yang berbeda.

Kesimpulan dari penilitian ini reinkarnasi adalah proses daur ulang atau siklus kehidupan kembali manusia agar mempunyai kehidupan yang lebih baik sedangkan di dalam manga inuyasha menjelaskan bahwa reinkarnasi menjadi wujud manusia dan memiliki kehidupan yang lebih baik serta memiliki kekutan yang jauh lebih kuat dari sebelumnya.

Universitas Sumatera Utara ようし要旨

たかはしるみこいぬやしゃまんが ;高橋留美子の「 ;犬夜叉」という ;漫画における

かごめしゅじんこううかぶんせき「 ;カゴメ」の ;主人公が ;生まれ ;変わりの分析

さいせいぷろせす「Reinkarnasi」というのは、 ;再生の ;プロセス、または、

にんげんうか ;人間が ;生まれ ;変わるということである。「“reinkarnasi」という言

葉はラテン語の「re+in+carnis」から由来していて、「Carnis」は肉という

にんげんかたち意味をもっている。「Incarnis」は ;人間の ;形として表れている。

あたらからだたましいさんにゅうそれで、「reinkarnasi」は ;新しい ;体への ;魂の ;参入すると

たましいきそんいう意味をもっている。 ;魂は ;既存の命のことなんだが、身体は別

よの人生になる。なので、「Reinkarnasi」は転生「tumimbal lahir」と ;呼

たましいいどうよもとばれている。転生のことは ;魂の ;移動とも ;呼ばれていて、 ;元

ほうきしの身体は ;放棄され、または ;死んでしまった。あるときに、その

たましい ;魂が別の身体に移して、再び赤子になる。

「 Reinkarnasi 」は英語で「 Reborn 」ということである。

にほんしゃかいひとじごくせかいてんごく ;日本社会では、 ;人は ;地獄の ;世界から ;天国の

せかいてんせいかんたんつうか ;世界へ「samsara」という ;転生を ;簡単に ;通過することが

たんいとひょうげんほとけできる。それは ;単に ;意図を ;表現すること、または ;仏の

Universitas Sumatera Utara なまえのだれせかいすく ;名前を ;述べることによって ;誰でも ;世界で ;救われ、生まれ変

わるだろう。

「犬夜叉」という漫画には、「カゴメ」というあるキャラクターは

生まれ変わりについての議論がある。キキョウという女性キャラクターが

たあと亡くなった 50 年が ;経った ;後にカゴメに生まれ変わったという話があ

る。

ほんこう ;本稿は「高橋留美子の『犬夜叉』という漫画における『カゴ

だいメ』の主人公の生まれ変わり」の分析という題名をした。この ;題を選

んだ理由は、筆者は漫画の物語に非常に影響力があったカゴメの『犬夜叉』

漫画に起こった生まれ変わりについて、興味をもっている。研究の問題と

して、取り上げるのは、高橋留美子の原作『犬夜叉』の『カゴメ』の主人

公にどんな生まれ変わりが起こったのか、高橋留美子の原作『犬夜叉』の

えいきょう『カゴメ』の生まれ変わりの ;影響は何かをということである。

けんきゅうしようほうほうろんきじゅつてき ;研究の ;使用された ;方法論は ;記述的のこと

こじんじょうきょうしょうじょうぐるである。すなわち、 ;個人、 ;状況、 ;症状、ある ;グルー

ぷかんせいかくげんしょうていきょう ;プなどに ;関する ;正確な ;現象を ;提供する研究である。

けんきゅうじょうきょう記述的方法というのは、現在行われている ;研究の ;状況や

もくてきせつめいほうほうあらじじつもと ;目的を ;説明する ;方法である。 ;現われる ;事実に ;基

でたしゅうしゅうせいりめいかくかかくにんづいて ;デー ;タの ;収集、 ;整理、 ;明確化、 ;確認、お

Universitas Sumatera Utara かいしゃくもんだいかいけつしようよび ;解釈によって ;問題を ;解決するために ;使用されて

いる。

けんきゅうけっかつうじょうにんげんどうぶつ ;研究の ;結果としては、 ;通常に ;人間、 ;動物

ぶつりてきかたちにんげんたましいじこうなどのような ;物理的な ;形で ;人間の ;魂や ;自己が ;生

かいぬやしゃまんがまれ ;変わったことは、「 ;犬夜叉」の ;漫画で人間になるカゴメ

うかひとを示している。カゴメはキキョウの ;生まれ ;変わった ;人とするから、

おなつよのうりょくもまんがうか ;同じ ;強さと ;能力を ;持っている。 ;漫画に ;生まれ ;変わっ

ききょうからだかおたことは、 ;キキョウは、 ;体、 ;顔、能力、体匂いが同じでカゴ

メになるために生まれ変わったが、カゴメは違う性格を持つことになった。

ぶんせきけんきゅうけつろんうか分析したあと、研究の結論は、生まれ変わりということはより良

せいかつおくせいかつかんいぬやしゃまんがうい生活を送るための生活環であるが、「犬夜叉」漫画では、生まれ変わり

しんたいにんげんかたちよじんせいすいぜんは身体が人間の形になり、より良い人生を過ごし、以前よりもはるかに

つよちからもせつめい強い力を持つと説明している。

Universitas Sumatera Utara