LAMPIRAN

65

Lampiran 1. Surat Keterangan Penelitian

SEKOLAH MENENGAH ATAS GAGATAN BOYOLALI KARANGGEDE KAB. BOYOLALI TERAKREDITASI B NISS : 304040914013 NIDS : C 25164001 Alamat : Karangmojo,Sranten, Karanggede, Boyolali 57381 Telp.081329197 133

SURAT KETERANGAN Nomor : 005/ 103.16/ SMA/GA/2013

Kepala SMA Gagatan Karanggede menerangkan dengan sesungguhnya bahwa :

Nama : SITI MUNJAYANAH NIM : 152008023 Fakultas : FKIP Jurusan Pendidikan Sejarah

Telah melakukan penelitian tindakan kelas dengan judul Upaya Meningkatkan Belajar Sejarah Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Make a Match Pada Siswa Kelas XI-IPS 1 SMA Gagatan Karanggede Tahun Ajaran 2012-2013. Pada tanggal 5 dan Sd. 12 September 2012 dalam rangka memenuhi tugas pembuatan skripsi sebagaimana dipersyaratkan dalam Ujian Sarjana.

Demikian Surat Keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Karanggede, 6 Febuari 2013 Kepala, SMA Gagatan Karanggede

Drs. Makmun NIP. 19610222 1986031011

66

Lampiran 2. Hasil Ulangan Harian Kelas XI-IPS-1 SMA Gagatan Karanggede Tahun Ajaran 2012/ 2013

Tabel 1. Hasil Ulangan Harian Semester 1 Kelas XI IPS-1

No. N0 PG 70 U 30 Total 100

1 000000001 51,5 16 67,5 2 000000002 45 18 64,5 3 000000003 42 18 60 4 000000004 46 22 58,25 5 000000005 50,75 25 75,75 6 000000006 56 22 78 7 000000007 40,25 16 56,25 8 000000008 47 18 65 9 000000009 54,25 25 79,25 10 000000010 49 28 77 11 000000011 52 16 68 12 000000012 47,25 24 71,25 13 000000013 45,75 22 67.75 14 000000014 47 24 71

67

Lampiran 3. RPP Siklus I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama sekolah : Gagatan Karanggede Mata pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XI – IPS 1/ 1 Alokasi Waktu : 2 x45 menit

SIKLUS I

Prosedur Pelaksanaan Pembelajaran Model Make a Match

A. Standar Kompetensi 1. Menganalisis Perjalanan bangsa pada masa negara-negara tradisional.

B. Kompetensi Dasar 1.2 Menganalisis pengaruh perkembangan masyrakat diberbagai daerah di Indonesia.

C. Indikator

1.2.1 Mendeskripsikan muncul dan berkembangnya kerajaan- kerajaan Hindu- Buddha di berbagai daerah.

D. Tujuan Pembelajaran a. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru,siswa dapat menjelaskan tentang perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di Indonesia. b. Setelah memperhatikan penyampaian materi dari guru, siswa dapat menjelaskan tentang perkembangan kerajaan –kerajaan yang bercorak Hindu-

68

Budha yaitu , Tarumanegara, Holing, Melayu, Sriwijaya, Mataram Kuno, , Kediri, Singasari, Bali, Pajajaran, . c. Setelah menemukan pasangan antara kartu soal dan kartu jawaban,siswa dapat Mendeskripsikan muncul dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Hindu- Buddha di berbagai daerah d. Setelah mempresentasikan materi dalam kartu soal dan kartu jawaban siswa dapat menyebutkan 4 kerajaan Hindu-Budha di Indonesia dan Prasasti peninggalan kerajaan tersebut .

E. Materi Pembelajaran

Muncul dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah.

F. Metode Pembelajaran • Ceramah • Tanya jawab • Kelompok • Penilaian hasil belajar • Model pembelajaran Make a Match

Alokasi G. Langkah-Langkah Pembelajaran Waktu 1. Kegiatan Pendahuluan 10 mnt • Apersepsi: Guru menyiapkan beberapa kartu soal dan kartu jawaban (dengan warna yang berbeda). • Siswa menerima penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran. • Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang prosedur pelaksanaan pembelajaran Make a Match.

69

2. Kegiatan lnti 40 mnt  Eksplorasi • Apersepsi guru membuka pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan “Sebutkan kerajaan Hindu tertua di Indonesia?”.  Siswa mendengarkan penjelasan materi tentang muncul dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah.  Elaborasi • Siswa kelas XI-IPS dibagi menjadi 2 kelompok (kelompok A dan kelompok B), dan mereka saling berhadap-hadapan. • Tiap siswa menerima kartu-kartu soal untuk kelompok A dan kartu jawaban untuk kelompok B. • Tiap siswa diminta untuk mencari pasangan kartunya (kelompok A mencari pasangan kartu di kelomnok B, begitu sebaliknya) dengan batas waktu yang telah ditentukan. • Siswa yang sudah menemukan pasangan kartunya melaporkan kepada guru, dan guru membuat catatan pada lembar instrumen yang sudah dipersiapkan. • Siswa yang sudah menemukan pasangan saling duduk berdekatan, sedangkan bagi siswa yang belum menemukan pasangan berkumpul dalam kelompok sendiri.

• Siswa mendapat konfirmasi tentang kebenaran pasangan kartu

tersebut.

• Satu pasangan siswa mempresentasikan materi yang diperolehnya.

Pasangan lain dan siswa yang tidak mendapat pasangan

memperhatikan dan memberikan tanggapan.

• Siswa yang sudah selesai presentasi diberi aplaus sebagai tanda

penghargaan.

70

• Pasangan berikutnya mempresentasikan dan begitu seterusnya sampai seluruh pasangan melakukan presentasi.

 Konfirmasi • Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan materi pelajaran. 3. Kegiatan Penutup 40 mnt • Siswa diberi evaluasi untuk mengetahui kemampuan siswa. • Siswa mengerjakan evaluasi yang telah diberikan guru secara individu. • Pelajaran selesai dan ditutup oleh guru.

H. Sumber Belajar/Alat l. Sumber: a. Silabus Sejarah Kelas XI program Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Gagatan Karanggede b. Tri widiarto dan Esther Arianti. 2007. Masa Pengaruh Hindu-Budha di Indonesia . Salatiga: Widya Sari Press. c. Wardiah Q.,Siti,dkk. 2001. Sejarah Nasional Umum Untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Bumi Aksara. d. Matroji. 2008. Sejarah 2 SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Bumi Aksara. e. Departemen Pendidikan Nasional.2006.Standar Isi 2006,Mata pelajaran Sejarah SMA/MA.Jakarta :Pusat Kurikulum f. Buku-buku penunjang yang relevan.

71

2. Alat : • Kartu soal dan kartu jawaban • Gambar dan digunakan untuk memperlihatkan letak dan bentuk kerajaan serta prasasti yang ditinggalkan pada waktu guru menjelaskan materi.

I. Penilaian a. Teknik penilaian : Tes b. Bentuk penilaian : Tes Tertulis c. Skor * Matching Tes 1 Jawaban benar 0 Jawaban salah * Tes Uraian 2 Jawaban benar 1 Jawaban sebagian benar ½ Jawaban salah 0 Tidak menjawab d. Instrument/ Item Tes. Berilah tanda silang (X) pada huruf a,b,c,d, atau e pada jawaban yang paling tepat ! 1. Kerajaan Hindu tertua di Indonesia adalah . . . ….. a. Kutai b. Majapahit c. Mataram Kuno d. Kediri e. Singasari 2. Prasati Tugu berisi tentang . . . . a. Bekas telapak kaki Purnawarman yang disamakan dengan bekas telapak kaki dewa wisnu. b. Keberanian Purnawarman c. Kejayaan kerajaan Taruma Negara d. Penggalian Sungai Gomati e. Kebesaran raja Purnawarman. 3. Kerajaan Holing diperintah oleh …… a. Kertanegara b. Ratu Sima

72

c. Mulawarman d. Anusapati e. Hayamwuruk 4. Kerajaan Singasari menjalin hubungan dan mengakui kedaulatan Kerajaan Melayu hal ter sebut di wujudkan dengan….. a. Pemberikan hadiah berupa perhiasan emas dan perak b. Pemberian hadiah berupa keris c. Menjalin kerjasama dalam bidang politik d. Pemberian hadiah berupa arca Amoghapasu oleh Kertanegara e. Menjalin Kerjasama dalam bidang perdagangan 5. Kerajaan Sriwijaya salah satu yang dianggap sangat besar dalam sejarah nusantara sebab… a. Sriwijaya maju dalam pendidikan,banyak orang-orang dari mancanegara yang belajar ke Sriwijaya. b. Sriwijaya sebagai kerajaan Budha yang terbesar c. Sriwijaya sebagai kerajaan yang paling tangguh pada masa itu sehingga disegani oleh kerajaan lain d. Sriwijaya merupakan kerajaan yang terkenal samapai mancanegara e. Berbagai peran dimainkan oleh Sriwijaya seperti sebagai pusat agama Budha,kerajaan maritime maupun pusat perdagangan 6. Sumber sejarah tertua tentang Mataram Kuno yaitu…. a. Prasasti Tuk mas b. Prasati Canggal c. Tambo T’ang d. Cerita Parahyangan e. Prasasti Mantyasih 7. Kerajaan Kediri mengalami keruntuhan pada zaman kekuasaan………… a. Jayabhaya b. Sarweswara c. Areyyeswara d. Bameswara e. Kertajaya 8. Puncak kebesaran Singasari terjadi ketika diperintah…… a. Ken Arok b. Kertanegara c. Jayabaya d. Tunggul Ametung e. Tohjoyo 9. Majapahit mencapai puncak kejayaan ketika dipimpin oleh…. a. Hayam wuruk b. Raden Wijaya c. Kertanegara d. Rajasawardhana

73

e. Jayanegara 10. Keberadaan kerajaan bali dapat diketahui dari prasasti…. a. Kedukan bukit,Talang tuo,Blanjong b. Blanjong,Sanur,Talang Tuo c. Telaga Batu, Kedukan Bukit, Sanur d. Sanur,Blanjong,Prasasti berangka tahun 835 (913 M ) e. Prasasti berangka tahun 835 (913 M), Talang Tuo, Telaga Batu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang jelas dan tepat! 1. Sebutkan faktor-faktor perkembangan dan kemajuan sriwijaya! 2. Jelaskan maksud gambar telapak kaki dalam prasasti Ciareuteun ! 3. Sebutkan 5 peninggalan sejarah kerajaan Kediri ! 4. Apa yang menyebabkan runtuhnya kerajaan majapahit! 5. Sebutkan Candi peninggalan –peninggalan kerajaan Majapahit !

Mengetahui, Gagatan, September 2012

Guru Mata Pelajaran, Peneliti,

(Santoso Raharjo, S.Pd) (Siti Munjayanah)

Kepala SMA Gagatan Karanggede

(Drs. Makmun )

74

Lampiran 4. Hand Out Materi Ajar Siklus I

Perkembangan Kerajaan Hindu-Budha di Indonesia

Kerajaan Kutai

Kerajaan tertua bercorak Hindu di Indonesia adalah kerajaan Kutai. Kerajaan ini terletak di , tepatnya di hulu sungai Mahakam. Nama Kutai diambil dari nama tempat ditemukannya prasasti yang menggambarkan kerajaan tersebut.

Tujuh buah yupa merupakan sumber utama bagi para ahli untuk menginterpretasikan sejarah Kerajaan Kutai. Dari salah satu yupa tersebut, diketahui bahwa raja yang memerintah Kerajaan Kutai saat itu adalah Mulawarman.

Putra Aswawarman adalah Mulawarman. Dari yupa, diketahui bahwa pada masa pemerintahan Mulawarman, Kerajaan Kutai mengalami masa keemasan.

Wilayah kekuasaannya meliputi hamper seluruh wilayah Kalimantan Timur. Rakyat

Kutai hidup sejahtera dan makmur.

Kerajaan Tarumanegara

Sumber sejarah Kerajaan Tarumanegara diperoleh dari prasasti-prasasti yang berhasil ditemukan. Namun, tulisan pada beberapa prasati, seperti pada Prasati Muara

Cianten dan Prasasti Pasir Awi sampai saat ini belum dapat diartikan. Banyak informasi berhasil diperoleh dari tulisan pada kelima prasasti lainnya, terutama

Prasasti Tugu yang merupakan prasasti terpanjang, Tujuh prasasti dari kerajaan

Tarumanegara adalah: Prasasti Ciaruteun, Prasasti Kebon Kopi, Prasasti Jambu,

Prasasti Muara Cianten, Prasasti Tugu, Prasasti Pasir Awi, dan Prasasti Munjul.

75

Kerajaan Melayu

Sumber sejarah lain yang dapat dipergunakan sebagai petunjuk keberadaan

Kerajaan Melayu adalah catatan dari seorang pengelana dari Cina yang bernama I-

Tsing (671-695). Setelah cukup lama di bawah kekuasaan Sriwijaya, Kerajaan

Melayu muncul kembali sebagai pusat kekuasaan di . Pada abad 17, adityawarman, putra Adwayawarman memerintah Kerajaan Melayu. Adityawarman memerintah hingga tahun 1375. Kemudian, digantikan oleh anaknya Anangwarman.

Kerajaan Sriwijaya

Kerajaan Sriwijaya yang muncul pada abad ke-6, pada mulanya berpusat di sekitar Sungai Batanghari, pantai timur Sumatra. Pada perkembangannya, wilayah kerajaan Sriwijaya meluas hingga meliputi wilayah Kerajaan Melayu, Semenanjung

Malaya, dan Sunda (kini wilayah Jawa Barat). Catatan mengenai kerajaan-kerajaan di

Sumatra didapat dari seorang pendeta Buddha bernama I-Tsing yang pernah tinggal di Sriwijaya antara tahun 685-689 M. Pada tahun 692, ketika I-Tsing, bias disimpilkan bahwa Sriwijaya telah menaklukan dan menguasai kerajaan-kerajaan disekitarnya.

Kerajaan Sriwijaya mengalami kejayaan pada masa pemerintahan Raja

Balaputradewa. Pada masa itu, kegiatan perdagangan luar negeri ditunjang juga dengan penaklukan wilayah-wilayah sekitar. Sepanjang abad ke-8, wilayah Kerajaan

Sriwijaya meluas kea rah utara dengan menguasai Semenanjung Malaya dan daerah

76

perdagangan di Selat Malaka dan Laut Cina Selatan. Sejarah tentang Raja

Balaputradewa dimuat dalam dua prasasti, yaitu Prasasti Nalanda dan Prasasti Ligor.

Kerajaan Mataram Kuno

Kerajaan Mataram Kuno disebut Bhumi Mataram yang terletak di pedalaman

Jawa Tengah. Daerah tersebut memiliki banyak pegunungan dan sungai seperti

Sungai Bogowonto, Sungai Progo, dan Bengawan Solo. Pusat pemerintahan Kerajaan

Mataram Kuno juga sempat berpindah ke Jawa Timur. Perpindahan Kerajaan

Mataram Kuno dari Jawa Tengah ke Jawa Timur disebabkan oleh dua hal.

1. Selama abad ke-7 sampai ke-9, terjadi serangan-serangan dari Sriwijawa ke

Kerajaan Mataram Kuno. Besarnya pengaruh Kerajaan Sriwijaya itu menyebabkan

Kerajaan Mataram Kuno semakin terdesak ke wilayah timur.

2. Terjadinya Letusan Gunung Merapi yang dianggap sebagai tanda pralaya atau kehancuran dunia. Kemudian, letak kerajaan di Jawa Tengah dianggap tidak layak lagi untuk ditempati.

Dinasti Sanjaya

Prasasti Canggal yang ditemukan di halaman Candi Gunung Wukir memberikan gambaran yang cukup jelas tentang kehidupan politik Kerajaan Mataram

Kuno. Prasasti ini bertuliskan tahun654 Saka atau 732. Kerajaan Mataram Kuno didirikan oleh Raja Sanna. Raja Sanna kemudian digantikan oleh keponakannya

Sanjaya. Masa pemerintahan Sanna dan Sanjaya dapat kita ketahui dari deskripsi kitab Carita Parahyangan. Dalam prasasti lain, yaitu Prasasti Balitung, Raja Sanjaya dianggap sebagai pendiri Dinasti Sanjaya, penguasa Mataram Kuno

77

Kerajaan Medang Kemulan

Kerajaan Medang kemulan diperkirakan terletak di Jawa Timur. Prasasti yang menyebutkan keberadaan Kerajaan Medang Kemulan, antara lain adalah Prasasti

Mpu Sindok dan Prasasti Kalkuta. Prasasti Mpu Sindok ditemukan di Tangeran,

Bangil, dan Nganjuk. Prasasti bertahun 933 yang ditemukan di Tangeran, Jombang, menyebutkan bahwa Raja Mpu Sindok memerintah Kerajaan Medang Kemulan bersama permaisurinya Sri Wardhani Mpu Kebi. Selain Prasasti Mpu Sindok, sumber sejarah yang lain adalah Prasasti Kalkuta.

Dengan mundurnya putri mahkota, pada tahun 1044, Airlangga memutuskan untuk membagi kerajaan menjadi dua. Kedua kerajaan ini masing-masing dipimpin oleh dua putranya. Hal itu dilakukan Raja Airlangga untuk mencegah terjadinya perang saudara. Dengan bantuan seorang Brahmana bernama Mpu Bharada, Kerajaan

Medang Kemulan dibagi dua. Kerajan Jenggala (yang berarti hutan) dan Kerajaan

Panjalu (Kediri). Jenggala beribu kota di dan Panjalu beribukota di Daha.

Kerajaan Kediri

Raja Sri Jayawarsha merupakan raja pertama Kerajaan Kediri. Pada masa pemerintahan Jayabhaya, terjadi perang saudara ini diabadikan dalam bentuk

Kakawin Bharatayuddha yang ditulis oleh Mpu Sedah dan Mpu Punuluh. Jayabhaya berhasil memenangkan perang saudara tersebut sehingga wilayah Kediri berhasil disatukan lagi dengan wilayah Jenggala. Peristiwa kemenangan ini diabadikan dalam

Prasasti Ngantang. Pengganti Jayabhaya yaitu Sarweswara dari Aryyeswara, tidak banyak diketahui. Raja berikutnya adalah Gandra. Pada masa pemerintahannya,

78

Gandra menyempurnakan struktur pemerintahan yang diwariskan Kerajaan Medang

Kamulan.

Raja kerajaan Kediri berikutnya adalah Kertajaya atau Srengga. Pada masa pemerintahannya, Kediri mulai mengalami masalah dan ketidakstabilan. Hal ini karena Kertajaya berusaha membatasi dan mengurangi hak istimewa para kaum

Brahmana saat itu, di daerah Tumapel (sekarang Malang) muncul kekuatan baru di bawah pimpinan Ken Arok. Perlahan-lahan, terjadi arus pelarian para Brahmana dari wilayah Kediri menuju Tumampel. Kertajaya menyikapi arus pelarian ini dengan mengerahkan tentara Kerajaan Kediri untuk menyerbu Tumapel.

Kerajaan Singasari

Sumber sejarah tentang Kerajaan Singasari di Jawa Timur adalah kitab-kitab kuno, seperti Pararaton (Kitab Raja-Raja) dan Negarakertagama. Kedua kitab itu berisis sejarah raja-raja. Kerajaan Singasari dan majapahit yang saling berhubungan erat. Pada tahun1227, masa pemerintahan Ken Arok berakhir ketika ia dibunuh oleh anak tirinya Anusapati, sebagai balas dendam terhadap kematian Ayahnya.

Anusapati yang bergelar Amusanatha, naik tahta sebagai raja kedua Kerajaan

Singasari. Anusapati memerintah sampai tahun 1248. Tohjaya yang mengetahui bahwa ayahnya dibunuh oleh Anusapati, merencanakan pembalasan dendam. Tohjaya membunuh Anusapati juga dengan mengunakan keris Mpu Gandring.

sebagai pernyataan tunduk.

79

Kerajaan Bali

Informasi tentang raja-raja yang pernah memerintah di Kerajaan Bali diperileh terutama dari prasasti Sanur yang berasal dari 835 Saka atau 913.

Klungkung.

Kerajaan Pajajaran

Pusat Kerajaan Pajajaran awalnya terletak di daerah Galuh, jawa Barat. Raja pertama Kerajaan Pajajaran bernama Sena. Namun, tahta Kerajaan Pajajaran kemudian direbut oleh saudara Raja Sena yang bernama Purbasora.

Ketika perang Bubat terjadi, Sri Baduga Maharaja bersama seluruh pengiringnya tewas. Kerajaan Pajajaran diambil alih oleh Hyang Bunisora (1357-

1371), pengasuh putra mahkota Wastu Kencana yang masih kecil. Hyang Bunisora berkuasa selama 14 tahun. Pada Prasasti Batu Tulis, raja ini disebut juga Prabu Guru

Dewataprani.

Kerajaan Majapahit .

Raden Wijaya naik tahta sebagai Raja Majapahit pada tahun 1293 dengan gelar Sri Kertarajasa Jayawardhana. Pada tahun 1295., berturut-turut pecah pembrontakan yang dipimpin oleh Rangga lawe dan disusul oleh Saro serta Nambi.

Pembrontakan-pembrontakan itu bisa dipadamkan. Raden Wijaya wafat pada tahun

1309 dan mendapat penghormatan di dua tempat, yaitu Candi Simping (Sumberjati) dan Candi Artahpura.

Setelah Raden Wijaya wafat, putera permaisuri Tribuwaneswari yang bernama Jayanegara menggantikannya sebagai Raja Majapahit. Pada awal

80

pemerintahannya Jayanegara harus menghadapi sisa pemberontakan yang meletus dimasa ayahnya masih hidup. Selain pembrontakan Kuti dan Sumi, Raja Jayanegara diselamatkan oleh pasukan pengawal (Bhayangkari) yang dipimpin oleh Gajah Mada ia kemudian diungsikan ke Desa Bedager.

Pada tahun 1334, lahirlah putra mahkota Kerajaan Majapahit yang diberi nama Hayam Wuruk. Pada tahun 1350, Ratu Tribuanatunggadewi mengundurkan diri setelah berkuasa 22 tahun. Ia wafat pada tahun 1372. Pada tahun

1350, Hayam Muruk dinobatkan sebagai raja Majapahit dan bergelar Sri

Rajasanagara. Gajah Mada diangkat sebagai Patih Hamangkubumi. Dibawah pemerintahan Hayam Wuruk dan Gajah Mada, Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaannya.

81

Lampiran 5. Kartu Soal dan Kartu Jawaban Siklus I

KARTU SOAL DAN KARTU JAWABAN SIKLUS I

1. Kerajaan Hindu tertua di c. Kerajaan Kutai.

Indonesia adalah . . . ……?

2. Kerajaan Holing diperintah oleh G.Ratu Sima ………..?

3. Sumber sejarah tertua tentang a.Prasasti Tuk Mas Mataram Kuno yaitu…………?

4. Apa isi dari Prasati Tugu…..! d.Penggalian Sungai Gomati

82

KARTU SOAL DAN KARTU JAWABAN SIKLUS I

5. Raja Kerajaan Terakhir Kediri f. Kertajaya adalah…………?

6. Keberadaan kerajaan bali dapat e. Sanur,Blanjong,Prasasti berangka tahun 835 diketahui dari prasasti…….? (913 M )

g 7. Apa yang menyebabkan runtuhnya . Karena Faktor Politik, Ekonomi dan kerajaan majapahit …………….. ! Agama .

ajaan

83

Lampiran 6. Lembar Evaluasi Siklus I

SOAL POS TES SIKLUS I Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS-1 Semester I Th.2012/2013 SMA Gagatan Karanggede

Nama : Nilai : No Absen : ……………..

Berilah tanda silang (X) pada huruf a,b,c,d, atau e pada jawaban yang paling tepat ! 1. Kerajaan Hindu tertua di Indonesia adalah . . . ….. a. Kutai b. Majapahit c. Mataram Kuno d. Kediri e. Singasari 2. Prasati Tugu berisi tentang . . . . a. Bekas telapak kaki Purnawarman yang disamakan dengan bekas telapak kaki dewa wisnu. b. Keberanian Purnawarman c. Kejayaan kerajaan Taruma Negara d. Penggalian Sungai Gomati e. Kebesaran raja Purnawarman. 3. Kerajaan Holing diperintah oleh ………….. a. Kertanegara b. Ratu Sima c. Mulawarman d. Anusapati e. Hayamwuruk 4. Kerajaan Singasari menjalin hubungan dan mengakui kedaulatan Kerajaan Melayu hal ter sebut di wujudkan dengan….. a. Pemberikan hadiah berupa perhiasan emas dan perak b. Pemberian hadiah berupa keris c. Menjalin kerjasama dalam bidang politik d. Pemberian hadiah berupa arca Amoghapasu oleh Kertanegara e. Menjalin Kerjasama dalam bidang perdagangan 5. Kerajaan Sriwijaya salah satu yang dianggap sangat besar dalam sejarah nusantara sebab… a. Sriwijaya maju dalam pendidikan,banyak orang-orang dari mancanegara yang belajar ke Sriwijaya. b. Sriwijaya sebagai kerajaan Budha yang terbesar

84

c. Sriwijaya sebagai kerajaan yang paling tangguh pada masa itu sehingga disegani oleh kerajaan lain d. Sriwijaya merupakan kerajaan yang terkenal samapai mancanegara e. Berbagai peran dimainkan oleh Sriwijaya seperti sebagai pusat agama Budha,kerajaan maritime maupun pusat perdagangan 6. Sumber sejarah tertua tentang Mataram Kuno yaitu…. a. Prasasti Tuk mas b. Prasati Canggal c. Tambo T’ang d. Cerita Parahyangan e. Prasasti Mantyasih 7. Kerajaan Kediri mengalami keruntuhan pada zaman kekuasaan………… a. Jayabhaya b. Sarweswara c. Areyyeswara d. Bameswara e. Kertajaya 8. Puncak kebesaran Singasari terjadi ketika diperintah oleh……… a. Ken Arok b. Kertanegara c. Jayabaya d. Tunggul Ametung e. Tohjoyo 9. Majapahit mencapai puncak kejayaan ketika dipimpin oleh…. a. Hayam wuruk b. Raden Wijaya c. Kertanegara d. Rajasawardhana e. Jayanegara 10. Keberadaan kerajaan bali dapat diketahui dari prasasti…. a. Kedukan bukit,Talang tuo,Blanjong b. Blanjong,Sanur,Talang Tuo c. Telaga Batu, Kedukan Bukit, Sanur d. Sanur,Blanjong,Prasasti berangka tahun 835 (913 M ) e. Prasasti berangka tahun 835 (913 M), Talang Tuo, Telaga Batu Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang jelas dan tepat! 1. Sebutkan faktor-faktor perkembangan dan kemajuan sriwijaya! 2. Jelaskan maksud gambar telapak kaki dalam prasasti Ciareuteun ! 3. Sebutkan 5 peninggalan sejarah kerajaan Kediri ! 4. Apa yang menyebabkan runtuhnya kerajaan majapahit! 5. Sebutkan Candi peninggalan –peninggalan kerajaan Majapahit !

85

Lampiran 7. Kunci Jawaban Siklus I

KUNCI JAWABAN SOAL POS TES SIKLUS I Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS-1 Semester I Th.2012/2013 SMA Gagatan Karanggede

I) 1. a 2. d 3. b 4. d 5. e 6. a 7. e 8. b 9. a 10. d II) 1.Perkembangan dan kemajuan Sriwijaya didukung oleh : a. Letak Sriwijaya yang strategis yaitu dijalur perdagangan India-Cina serta pelabuhannya yang tenang karena terlindung pulau Bangka. b. Runtuhnya kerajaan Funan (Kamboja) sebagai kerajaan maritime,menguntungkan kerajaan Sriwijaya. c. Majunya pelayaran dan perdagangan India -Cina mendorong perkembangan perdagangan Sriwijaya. d. Armada laut yang kuat untuk melindungi lalulintas pelayaran dan daerah kekuasaan.

2. Melambangkan kekuasaan raja dan melambangkan eksitensi raja sekaligus penghormatan sebagai raja. 3.Peninggalan sejarah kerajaan Kediri berupa: a. Candi Kidal. b. Candi Jago. c. Candi Singasari. d. Patung Amoghapasa dan patung joko dolok yang merupakan perwujudan kerta Negara. 4. Penyebab runtuhnya kerajaan Majapahit :

a. Faktor politik 1. Masalah persengketaan diantara keluarga raja untuk merebutkan kekuasaan dalam perang paragreg melemahkan majapahit.

86

2. Sepeninggalan Gajah Mada dan Hayam Wuruk tidak ada lagi pemimpin yang tangguh,artinya kurang kadernisasi. 3. Banyak daerah bawahan otonom tidak membayar pajak. b . Faktor Ekonomi Majapahit yang semula mampu menyatukan daerah pertanian dan Bandar,setelah ada ekspedisi Cina,Bandar-bandar langsung berhubungan dengan daerah luar negeri. c. Faktor Agama Masuk dan berkembanya Islam terutama dibandar-bandar perdagangan mendorong untuk menentang majapahit yang Hindu. 5. Candi Panataran, Candi Brahu,Candi Waringin Lawang.

87

Lampiran 8. Lembar Pengamatan Kegiatan Siswa Siklus I

LEMBAR PENGAMATAN KEGIATAN PEMBELAJARAN MAKE A MATCH RESPONDEN SISWA

Nama Sekolah : SMA Gagatan Karanggede Mata Pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XI-IPS1/I Tahun Pelajaran : 2012/2013 Pokok Bahasan : Kerajaan-Kerajaan Hindu –Budha di Indonesia

SIKLUS 1 No Kegiatan Baik Baik Cukup Kurang Sekali 1 Keaktifan dalam pembelajaran 2 Memperhatikan penjelasan guru 3 Mengerjakan tugas yang diberikan guru 4 Memahami tugas masing-masing 5 Berpartisipasi dalam pembelajaran 6 Apabila mengalami kesulitan, berinisiatif menanyakan kepada guru atau teman lain 7 Kelancaran pada saat presentai

Beri tanda √ untuk pernyataan yang sesuai! Keterangan : Baik Sekali : 4 Baik : 3 Cukup : 2 Kurang : 1

Catatan : ……………………………………… ……………………………………… ………………………………………

Gagatan, September 2012 Pengamat,

(Santoso Raharjo . S.Pd)

88

Lampiran 9. Lembar Pengamatan Kegiatan Guru Siklus I

LEMBAR PENGAMATAN KEGIATAN PEMBELAJARAN MAKE A MATCH RESPONDEN GURU

Nama Sekolah : SMA Gagatan Karanggede Mata Pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XI-IPS1/1 Tahun Pelajaran : 2012/2013 Pokok Bahasan : Kerajaan-Kerajaan Hindu-Budha di Indonesia

SIKLUS 1 No Kegiatan Baik Cukup Kurang A. Pendahuluan 1 Apresiasi 2 Menyampaikan tujuan yang akan dicapai 3 Menjelaskan materi 4 Menjelaskan langkah-langkah pembelajaran Make a Macth B. Kegiatan Inti 5 Membagi siswa dalam kelompok-kelompok belajar 6 Mengawasi jalannya permainan 7 Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam permainan 8 Memberi bantuan kepada siswa yang mengalami kesulitan 9 Memberi penghargaan terhadap keberhasilan siswa C. Kegiatan Penutup 10 Menyimpulkan materi pembelajaran dengan melibatkan siswa 11 Memberikan tes 12 Menutup pelajaran

Beri tanda √ untuk pernyataan yang sesuai! Keterangan : Baik : 3 Cukup : 2 Kurang : 1

89

Catatan ……………………………………………………………………

Gagatan, September 2012 Pengamat

(Santoso Raharj, S.Pd

90

Lampiran 10. Dokumentasi Proses Belajar mengajar siklus 1

Gambar 1. Guru Sedang Menjelaskan Materi. ( Sumber Dok. Koleksi Pribadi )

Gambar 2. Guru Menjelaskan Prosedur Pembelajaran Make a Match. ( Sumber Dok. Koleksi Pribadi )

91

Gambar 3. Siswa dibagi 2 Kelompok dan Mereka Berhadap-hadapan (Sumber Dok, Koleksi Pribadi)

Gambar 4, Siswa Mencari Pasangan Kartunya. (Sumber Dok, Koleksi Pribadi)

92

Gamabar 5. Kebenaran Pasangan Kartu. (Sumber Dok. Koleksi Pribadi )

Gambar 6. Pasangan Siswa Mempresentasikan Kedepan. (Sumber Dok. Koleksi Pribadi )

93

Gambar 7.Pasangan Siswa Selesai Presentasi dan Guru Mempersilahkan Kepada siswa-Siswi untuk Mengajukan Pertanyaan Bila Ada Yang Ingin Ditanyakan Kepada Pasangan Ini. (Sumber Dok Pribadi )

Gambar 8. Bapak Santoso S.Pd selaku observer memberikan penilaian. (Sumber Dok. Koleksi Pribadi )

94

Lampiran 11 . RPP Siklus II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama sekolah : SMA Gagatan Karanggede Mata pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XI – IPS1/ 1 Alokasi Waktu : 2 x45 menit

SIKLUS II

Prosedur Pelaksanaan Pembelajaran Model Make a Match

A. Standar Kompetensi 1. Menganalisis Perjalanan bangsa Indonesia pada masa negara-negara tradisional.

B. Kompetensi Dasar 1.2 Menganalisis perkembangan Negara tradisional (Hindu-Budha dan Islam) diIndonesia.

C. Indikator 1.2.1 Mendeskripsikan pendapat para ahli tentang proses awal penyebaran Islam dikepulauan Indonesia. 1.2.2 Saluran perdagangan tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam dikepulauan Indonesia.

95

D. Tujuan Pembelajaran a. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru,siswa dapat menjelaskan tentang proses awal penyebaran Islam dikepulauan Indonesia. b. Setelah memperhatikan penyampaian materi dari guru, siswa dapat menjelaskan tentang cara penyebaran agama Islam dikepulauan Indonesia. c. Setelah menemukan pasangan antara kartu soal dan kartu jawaban,siswa dapat mengindentifikasi awal mula penyebaran Islam dikepulauan Indonesia. d. Setelah mempresentasikan materi dalam kartu soal dan kartu jawaban siswa dapat menjelaskan cara penyebaran agama Islam di Indonesia dan dapat menyebutkan 7 kota dagang yang mula-mula menjadi Islam.

E. Materi Pembelajaran 1. Proses awal penyebaran agama Islam di kepulauan Indonesia. 2. Islamisasi Melalui Perdagangan.

F. Metode Pembelajaran • Ceramah • Tanya jawab • Kelompok • Penilaian hasil belajar • Model pembelajaran Make a Match Alokasi G. Langkah-Langkah Pembelajaran Waktu 1. Kegiatan Pendahuluan 10 mnt • Apersepsi: Guru menyiapkan beberapa kartu soal dan kartu jawaban (dengan warna yang berbeda). • Siswa menerima penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran. • Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang prosedur

96

pelaksanaan pembelajaran Make a Match. 2. Kegiatan lnti 40 mnt  Eksplorasi • Siswa menjawab pertanyaan tentang pengertian Islam yang bertujuan menggali kemampuan siswa. • Siswa mendengarkan penjelasan materi tentang proses awal penyebaran agama Islam di kepulauan Indonesia dan peranan perdagangan dalam proses penyebaran agama Islam dikepulauan Indonesia.  Elaborasi • Siswa kelas XI-IPS1 berkumpul dan siswa membentuk lingkaran. • Tiap siswa menerima kartu soal dan kartu jawaban secara acak. • Tiap-tiap siswa akan mendapatkan materi yang berbeda dengan siswa lain. • Siswa diminta untuk mencari pasangan kartu yang yang sesuai dengan kartu yang dipegangnya dalam lingkaran siswa. (dengan batas waktu yang telah ditentukan). • Tiap siswa membacakan kartu soal dan kartu jawaban,untuk memudahkan mencari pasangan kartu. Siswa yang sudah menemukan pasangan kartunya,kemudian menyusun pasangan kartu tersebut menjadi materi yang utuh.

• Tiap siswa menerima lembaran kertas kosong untuk menempelkan

hasil kerjanya.

• Siswa menempel hasil kerjanya pada kertas yang sudah

disediakan.

• Siswa yang sudah selesai menyusun materi kemudian melaporkan

pada guru dan guru membuat catatan pada instrument yang sudah

dipersiapkan.

97

• Siswa yang sudah menyelesaikan tugasnya mempresentasikan materi yang telah diperolehnya,sedangkan siswa lain memberi tanggapan. • Siswa mendapat konfirmasi akan kebenaran materi yang telah dipersentasikan. • Siswa berikut mempresentasikan,dan begitu seterusnya sampai seluruh siswa melakukan presentasi.  Konfirmasi • Siswa mendapatkan kesempatan untuk bertanya mengenai materi yang belum jelas. • Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan materi pelajaran. 3. Kegiatan Penutup 40 mnt • Siswa diberi evaluasi untuk mengetahui kemampuan siswa. • Siswa mengerjakan evaluasi yang telah diberikan guru secara individu. • Pelajaran selesai dan ditutup oleh guru.

H. Sumber Belajar/Alat 1. Sumber: a. Silabus Sejarah Kelas XI program Ilmu Pengetahuan Alam SMA Gagatan Karanggede. b. Tri widiarto. 2010. Indonesia Pada Jaman Pengaruh Islam. Salatiga: Widya Sari Press. c. Wardiah Q.,Siti,dkk. 2001. Sejarah Nasional Umum Untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Bumi Aksara. d. Matroji. 2008. Sejarah 2 SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Bumi Aksara.

98

e. Departemen Pendidikan Nasional.2006.Standar Isi 2006,Mata pelajaran Sejarah SMA/MA.Jakarta :Pusat Kurikulum 2. Alat : • Kartu soal dan kartu jawaban • Peta digunakan untuk menunjukkan Jalur penyebaran Islam di kepulauan Indonesia pada waktu guru menjelaskan materi.

I. Penilaian a. Teknik penilaian : Tes b. Bentuk penilaian : Tes Tertulis c. Skor * Matching Tes 1 Jawaban benar 0 Jawaban salah * Tes Uraian 2 Jawaban benar 1 Jawaban sebagian benar ½ Jawaban salah 0 Tidak menjawab d. Instrument/ Item Tes. Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban Benar (B) atau salah salah (S) untuk pertnyaan-pertanyaan dibawah ini :

1. B-S Pembawa Islam pertama ke Indonesia adalah pedagang Gujarat,arab dan Cina. 2. B-S Marcopolo dapat membuktikan bahwa Islam di Indonesia sudah ada sejak zaman kerajaan Sriwijaya. 3. B-S Perkembangan Islam lebih cepat terjadi didaerah pesisir pantai karena para ulama mengalami kegagalan dakwah dipedalaman. 4. B-S Syah Bandar dalam kerajaan bercorak maritim memiliki tugas sebagai penguasa pelabuhan. 5. B-S Perkembangan kota pelabuhan sebagai kota dagang mendorong munculnya fungsi kota sebagai pusat pendidikan. 6. B-S Armada Cina yang pernah singgah ke Samudra Pasai dan menghadiahkan Lonceng Cakradaya adalah Ibnu Batuha. 7. B-S Saluran Islamisasi melaui perdagangan ternyata sangat mengungtungkan karena masyarakat Indonesia karena dalam agama Islam,tidak ada pemisah antara manusia sebagai pedagang dan

99

kewajibannya sebagai muslim untuk menyampaikan ajaran kepercayaanya kepada pihak lain. 8. B-S Perkampungan muslim disebut pesantren. 9. B-S Kota-kota dagang yang mula-mula menjadi Islam adalah Samudra pasai dan Perlak. 10. B-S Daerah di Indonesia yang memiliki peran penting dalam pengembangan tradisi Islam adalah pusat kerajaan. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan uraian yang jelas dan tepat ! 1. Bagaimana awal penyebaran Islam di Indonesia ! 2. Jelaskan sumber berita Marcopolo mengenai penyebaran agama Islam ke Indonesia. 3. Sebutkan 3 bukti-bukti sejarah awal masuknya Islam ke Indonesia yang berasal dari dalam negeri. 4. Jelaskan peranan daerah pesisir dalam penyebaran Islam ke Indonesia ? 5. Sebutkan faktor yang menyebabkan Islam mudah masuk ke Indonesia!

Mengetahui, Gagatan, September 2012

Guru Mata Pelajaran, Peneliti,

(Santoso Raharjo S.Pd) (Siti Munjayanah)

Kepala SMA Gagatan Karanggede

(Drs. Makmun )

100

Lampiran 12. Hand Out Materi Ajar Siklus II

Islamisasi Melalui Saluran Perdagangan

Masuknya Islam DI Indonesia terjadi dalam waktu yang berbeda.Ketika

Kerajaan Sriwijaya yang masih jaya pada abad ke-8, Pedagang-pedagang Islam sudah berlayar keselat Malaka,di Kedah dan Palembang sudah banyak orang arab (Islam).

Mereka menyebut dengan nama Zabag atau Zabay .

Sesudah Sriwijaya lemah banyak Bandar yang melepaskan diri,rupanya

Bandar-bandar itu kedudukan orang Islam sudah kuat,sehinggga Negara baru itu banyak pedaang Islam mendapat tempat dan kedudukan baik. Mereka itu menjadi penguasa Bandar itu. Salah satu contoh adalah Negara Samudra Pasai dengan

Pusatnya Pasai yang terletak di Lhoksumawe Aceh Utara. Samudra Pasai merupakan negeri pertama beragama Islam pada abad ke -13 (Ambary Hasan Maarif 2001).

Sumber berita mengenai kedatangan Islam di Indonesia yaitu meliputi ;

1) Berita Arab

Para pedagang Arab telah dating ke Indonesia sejak zaman Sriwijaya

(abad ke -7) yang menguasai jalur perdangan Indonesia bagian barat.

2) Berita Marcopolo

Dalam perjalanan tugas dari Romawi menuju Cina dan sebaliknay,

Marcopolo singgah disumatra bagian utara,dalam persinggahanya itu dijumpai

kerajaan Samudra dengan pusatnya Pasai

101

3) Berita Mahuan

Menurut berita Mahuan dikatakan bahwa sejak tahun 1400 M telah

ada saudagar Islam dipantai utara jawa.

4) Bukti Nisan dalam negri

a. Batu nisan di Leran Gresik menggunakan huruf dan bahasa

Arab yang memuat tentang meninggalnya Fatimah binti

Maimun (1028).

b. Makam Malik as Saleh dari Samudra Psai yang

berangka tahun 297.

c. Makam Syikh Maulana Malik Ibrahim di Gresik yang

berangka tahun 1419.

Kedatangan Islam diberbagai daerah tidak bersamaan waktunya sedangkan pendapat para ahli masih berlainan, baik Islam sebagai agama maupun arus kebudayaan. Adapun pendapat tersebut dibedakan menjadi dua yaitu :

a. Abad ke-7 M

Pendapat ini didasarkan pada bukti berita dinasti T’ang yang

menyebutkan bahwa orang Tashih mengurungkan niatnya menyerang Holing

dibawah pemerintahan Ratu Sima karena kerajaan sangat kuat. Sebutan

Tashih disamakan orang Arab, menurut berita Arab disebutkan bahwa para

pedagang menjumpai kerajaan Zabag, Zabay atau Sribusa istilah tersebut

disamakan dengan Sriwijaya.

102

b. Abad ke-13 M

Pendapat ini didasarkan pada bukti Baghdad oleh Hulagu pada tahun

1258. Menurut Marcopolo (1292) yang pernah singgah di Sumatra Utara yaitu

Samudra Pasai,dijumpai kerajaan Islam. Berita Ibnu Battuta prah sekitarada

abad ke-14 masehi yang menjumpai masyarakat Islam diderah Selat Malaka

dan ditemukannya nisan Sultan Malik as Saleh.

Pembawa Islam dan Penerima Islam

Ada beberapa teori tentang penyebaran Islam ke Indonesia yang dikemukakan oleh para ahli antara lain :

1) Pedagang Gujarat

Hal ini didasarkan pada tulisan Marcopolo dalam kunjungannya keperlak

tahun 1292 dan diperkuat batu nisan Malik as Saleh.

2) Pedagang Persia

Menurut Umar Amir Hussein dipersia ada suku Leran dan jawi yang diduga

mengajarkan huruf arab dijawa yang disebut Arab pegon. Hussein

Djajadiningrat juga mendukung dengan adanya bukti upacara Tabut di Persia

seperti di Minangkabau.

3) Pedagang Arab atau Mesir

Menurut Hamka, Raja Samudra Pasai menganut madzab Syafi’I dan raja

bergelar Al Malik seperi di Mesir atau Mekah.

103

Penyebaran agama Islam di Indonesiadilakukan secara damai dan dapat

diterima dengan cepat,hal ini disebabkan oleh :

1) Syarat masuk agama Islam sangat mudah.

2) Upacara dalam agama Islam sangat sederhana.

3) Dalam Islam tidak mengenal kasta.

4) Penyebaran Islam dilakukan dengan jalan damai.

5) Mundurnya Kerajaan Bercorak Hindu –Budha.

Kota-kotadagang yang mula-mula menjadi Islam adalah perlak dan Samudra

Pasai,kemudian atau mungkin bersamaan yaitu Gresik,Tuban, Demak,Cirebon, dari

Banten aghama Islam menyebar ke Lampung.

Pertumbuhan Masyarakat disekitar Majapahit,terutama timbul dikota-kota pelabuhan,erat sekali hubungannya dengan peekembangan pelayaran dan perdagangan yang dialkukan orang-oarang Islam.Pada tahap pertama,masuknya

Islamdipesisir pantai utara jawa,mungkin belum dirasakannya akibatnya dibidang politik, kedua belah pihak pada waktu itu mementingkan usaha untuk memperoleh keuntungan dagang.Kelemahan-kelemahan yang dialami pusat kerajaan

Majapahit,telah mempercepat bentuk kekuasaan politik Islam,seperti munculnya

Kerajaan Islam di Demak.

Saluran Islamisasi melalui perdangan ternyata sangat menguntungkan karena dalam agama Islam,tidak ada pemisah antara manusia sebagai pedagang dengan kewajibanya sebagai muslim untuk menyampaikan ajaran kepercayaanya kepada pihak lain. Kecuali itu pola perdangan Islam di Indonesia sangat menguntungkan

104

karena golongan raja dan bangsawan banyak turut dalam kegiatan perdagangan bahkan mereka menjadi pemilik kapal dan sahamnya ( Ali Mukti, 1970).luran perdagangan ini dipercepat oleh

Proses Islamisai melalui saluran perdagangan ini dipercepat oleh keadaan politik beberapa kerajaan yaitu adanya adipati-adipati pesisir berusaha melepaskan diri dari kekuasaan pusat kerajaan yang sedang menalami kekacauan dan petpecahan.

Tentang cara Islamisasi yang dilakukan pedagang dapat digambarkan sebagai berikut

,mula-mula mereka berdagang dipusat perdagangan dan kemudian diantaranya ada yang tinggal,baik bersifat saementara maupun menetap.Lambat laun mereka berkembang menjadi perkampungan, perkampungan pedagang muslim dari negeri

Asing itu disebut Kojan atau khoja yang berarti pedagang.

105

Lampiran 13. Kartu Soal dan Kartu Jawaban Siklus II KARTU SOAL DAN KARTU JAWABAN SIKLUS II

1. Pada abad kw-7 dan abad ke8 III. Zabag atau Zabay pedagangpedagang Islam sudah berlayar keselat malaka mereka menyebut Sriwijaya dengan sebutan……..!

2 . Kota-kota dagang yang mula- mula menjadi I. Perlak dan Samudra Pasai Islam adalah…..!

3. Saluran Islamisasi melalui perdagangan VII. Karena dalam agama Islam tidak ada ternyata karena Dan menguntungkan karena……! pemisah antara manusia sebagai pedagang dengan kewajibannya sebagai seorang muslim untuk menyampaikan ajarannya ke orang lain, raja dan bangsawan banyak turut dalam kegiatan perdagangan bahkan mereka menjadi pemilimk kapal juga sahamnya.

4. Saluran Islamisasi melalui saluran perdagangan V. Politik yaitu adanya adipatiadipati yang dipercepat oleh faktor……! berusaha melepaskan diri dari kekuasaan pusat kerajaan yang mengalami kekacauan dan perpecahan.

5. Kontak –kontak hubungan dagang dengan II. Berita cina yang menyebutkan bahwa pada pedagang Islam telah terjadi pada abad ke-8 yang tahun 758 M telah terjadi keributan antara didasarkan pada……! pedagang Cina dengan ;pedagang Arab dikota Katon.

KARTU SOAL DAN KARTU JAWABAN SIKLUS II

106

KARTU SOAL DAN KARTU JAWABAN SIKLUS II. 6. Pembawa Islam kepasai adalah……! IV. Pedagang dari Gujarat.

7. Perkampungan pedagang muslim disebut….! X. Pakojan dari istilah khoja yang berarti pedagang.

. 8. Sumber berita yang mengtakan bahwa di VI. Marcopolo. Sumatra bagian utara dijumpai kerajaan islam yaitu Samudra dengan pusatnya pasai dikemukakan oleh...?

9. Pada waktu masuknya Islam di Indonesia XI. Sumatra, Bali,dan sebagian Kalimantan. keadaan , sosial politik masyarakat Indonesia masih berkembang agama Hindu-Budha terutama didaerah…..?

10..Bukti fisik penyebaran Islam di Indonesia XIV. 1 Batu nisan di Leran( Gresik). adalaH…………..? 2 Makam Sultan Malik as Saleh dari Samudra Pasai yang berangka tahin 1297. 3. Makam syeikh Maulana Malik Ibrahim h…? digresik yang berangka tahun 1419.

107

KARTU SOAL DAN KARTU JAWABAN SIKLUS II

11. Pendapat para ahli menegenai kedatangan Islam XII. 1.Bukti keruntuhan Baghdad oleh Hulagu diberbagai daerah dibedakan menjadi dua yaiyu pada tahun 1258. abad ke -7 dan abad ke13,abab ke-13 didasarkan 2.Berita Marcopolo (1292) yang pernah pada…! singgah di Sumatra yaitu Samudra Pasai dalam perjalananya Eropa-Cina dijumpai kerajaan Islam 3. Berita Ibnu Battuta abad ke-14 yang menjumpai masyarakat muslim di daerah sekitar selat malaka 4. Ditemukannya nisan Malik as Saleh (1297)

12. Menurut Umar Amir Hussein Islam masuk ke IX. Pedagang Persia. Indonesia dibawa oleh….!

13. Penerima Islam di Indonesia meliputi…..? VII. Para bangsawan dan raja bawahan yang berkaitan langsung dengan pedagang diluar bangsawannyang terlibat langsung dengan pedagang Islam,Wali Songo dan rakyat biasa hasil didikan Wali Songo.

14. Faktor penyebab Islam dapat diterima dengan XIII. 1) Syarat masuk agama Islam Sangat cepat masyarakat Indonesia adalah……..! mudah. 2) Upacara dalam agama Islam sangat sederhana. 3) Dalam agama Islam tidak mengenal sistem kasta. 4) Mundurnya Kerajaan yang bercorak Hindu-Budha.

108

Lampiran 14. Lembar Evaluasi Siklus II

SOAL POST TES SIKLUS II Mata Pelajaran Sejarah Semester I Th.2012/2013 SMA Gagatan Karanggede

Nama : ………………….. Nilai : …………………. No. Absen : …………………..

I. Beri tanda silang (x) pada salah satu jawaban Benar (B) atau Salah (S) untuk pernyataan-pernyataan di bawah ini!

1. B-S Pembawa Islam pertama ke Indonesia adalah pedagang Gujarat,arab dan Cina. 2. B-S Marcopolo dapat membuktikan bahwa Islam di Indonesia sudah ada sejak zaman kerajaan Sriwijaya. 3. B-S Perkembangan Islam lebih cepat terjadi didaerah pesisir pantai karena para ulama mengalami kegagalan dakwah dipedalaman. 4. B-S Syah Bandar dalam kerajaan bercorak maritim memiliki tugas sebagai penguasa pelabuhan. 5. B-S Perkembangan kota pelabuhan sebagai kota dagang mendorong munculnya fungsi kota sebagai pusat pendidikan. 6. B-S Armada Cina yang pernah singgah ke Samudra Pasai dan menghadiahkan Lonceng Cakradaya adalah Ibnu Batuha. 7. B-S Saluran Islamisasi melaui perdagangan ternyata sangat mengungtungkan karena masyarakat Indonesia karena dalam agama Islam,tidak ada pemisah antara manusia sebagai pedagang dan kewajibannya sebagai muslim untuk menyampaikan ajaran kepercayaanya kepada pihak lain. 8. B-S Perkampungan muslim disebut pesantren. 9. B-S Kota-kota dagang yang mula-mula menjadi Islam adalah Samudra pasai dan Perlak. 10. B-S Daerah di Indonesia yang memiliki peran penting dalam pengembangan tradisi Islam adalah pusat kerajaan. II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan singkat ! 1. Bagaimana awal penyebaran Islam di Indonesia ! 2. Jelaskan sumber berita Marcopolo mengenai penyebaran agama Islam ke Indonesia. 3. Sebutkan 3 bukti-bukti sejarah awal masuknya Islam ke Indonesia yang berasal dari dalam negeri.

109

4. Jelaskan peranan daerah pesisir dalam penyebaran Islam ke Indonesia ? 5. Sebutkan faktor yang menyebabkan Islam mudah masuk ke Indonesia!

110

Lampiran 15. Kunci Jawaban Siklus II

KUNCI JAWABAN SOAL POS TES SIKLUS II Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS-1 Semester I Th.2012/2013 SMA Gagatan Karanggede

I). 1. S

2. B

3. S

4. S

5. S

6. B

7. B

8. S

9. B

10. S

II.) 1. Penyebaran agama Islam di Indonesia dibawa oleh para pedagang yaitu

pedagang Gujarat Persia dan Arab ,mula-mula mereka berdagang

dipusat-pusat perdagangan dan kemudian diantaranya ada yang tinggal

baik bersifat sementara maupun menetap disitulah para pedagang

kemudian berbaur dengan penduduk pribumi dan mengajarkan agama

Islam kepada pribumi.

2. Dalam perjalanan tugas dari Romawi menuju Cina dan

sebaliknya,Marcopolo singgah di Sumatra bagian utara dalam

111

persinggahannya dijumpai kerajaan Islam ,Yaitu Samudra dengan pusatnya pasai.

3. a). Batu nisan di Leran Gresik menggunakan huruf dan bahasa Arab

yang memuat keterangan meninggalnya Fatimah binti Maimun (

1028 )

b). Sultan Malik as Saleh dari Samudra Pasai yang berangka tahun (

1297 ).

c). Makam Syeikh Maulana Malik Ibrahim di Gresik yang berangka

tahun (1419).

4. Daerah pesisir merupakan tempat bertemunya para pedagang yaitu

terutama pedagang dari Arab, Gujarat dan Persia yang membawa

agama Islam sehingga daerah pesisir merupakan daerah awal

penyebaran agama Islam di Indonesia

5. Penyebaran Islam dilakukan dengan jalan damai.

b). Syarat masuk Islam mudah.

c). Upacara dalam agama Islam sangat sederhana.

d). Dalam agama Islam tidak mengenal kasta.

e). Mundurnya kerajaan yang bercorak Hindu-Budha

112

Lampiran 16. Lembar Pengamatan Kegiatan Siswa Siklus II

LEMBAR PENGAMATAN KEGIATAN PEMBELAJARAN MAKE A MATCH RESPONDEN SISWA

Nama Sekolah : SMA Gagatan Karanggede Mata Pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XI-IPS1/ I Tahun Pelajaran : 2012/2013 Pokok Bahasan : Proses Awal Penyebaran Islam di Indonesia

SIKLUS II No Kegiatan Baik Baik Cukup Kurang Sekali 1 Keaktifan dalam pembelajaran 2 Memperhatikan penjelasan guru 3 Mengerjakan tugas yang diberikan guru 4 Memahami tugas masing-masing 5 Berpartisipasi dalam pembelajaran 6 Apabila mengalami kesulitan, berinisiatif menanyakan kepada guru atau teman lain 7 Kelancaran pada saat presentai

Beri tanda √ untuk pernyataan yang sesuai! Keterangan : Baik Sekali : 4 Baik : 3 Cukup : 2 Kurang : 1

Catatan : ……………………………………… ……………………………………… ……………………………………… ……………………………………… Gagatan, September 2012 Pengamat

(Santoso Raharj, S.Pd

113

Lampiran 17. Lembar Pengamatan Kegiatan Guru Siklus II

LEMBAR PENGAMATAN KEGIATAN PEMBELAJARAN MAKE A MATCH RESPONDEN GURU

Nama Sekolah : SMA Gagatan Karanggede Mata Pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XI-IPS1/1 Tahun Pelajaran : 2012/2013 Pokok Bahasan : Proses Awal Penyebaran Islam di Indonesia

SIKLUS 1I No Kegiatan Baik Cukup Kurang A. Pendahuluan 1 Apresiasi 2 Menyampaikan tujuan yang akan dicapai 3 Menjelaskan materi 4 Menjelaskan langkah-langkah pembelajaran Make a Macth B. Kegiatan Inti 5 Membagi siswa dalam kelompok-kelompok belajar 6 Mengawasi jalannya permainan 7 Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam permainan 8 Memberi bantuan kepada siswa yang mengalami kesulitan 9 Memberi penghargaan terhadap keberhasilan siswa C. Kegiatan Penutup 10 Menyimpulkan materi pembelajaran dengan melibatkan siswa 11 Memberikan tes 12 Menutup pelajaran

Beri tanda √ untuk pernyataan yang sesuai! Keterangan : Baik : 3 Cukup : 2 Kurang : 1

114

Catatan …………………………………………………………………………………….

115

Lampiran 18. Dokumen Proses pembelajaran Siklus II

Gambar 9. Siswa Mempelajari Materi. (Dok. Koleksi Pribadi ).

Gambar 10. Guru Menjelaskan Prosedur Pembelajaran Make a Match. (Dok. Koleksi Pribadi )

116

Gambar 11. Siswa Membentuk Lingkaran dan Kemudian Siswa Membacakan Kartu Soal dan Kartu Jawaban, Untuk Memudahkan Mencari Pasangan Kartunya. (Sumber Dok.Koleksi Pribadi )

Gambar 12. Siswa secara Individu Mempresentasikan Materi. (Sumber Dok. Koleksi Pribadi )

117

Gambar 13. Siswa Mengerjakan Evaluasi ditiap Akhir Siklus (Dok. Koleksi Pribadi ).

Gambar 14. Observer Mencatat Hasil pengamatan. (Dok. Koleksi Pribadi ).

118