Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Sejarah Dengan
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
LAMPIRAN 65 Lampiran 1. Surat Keterangan Penelitian SEKOLAH MENENGAH ATAS GAGATAN BOYOLALI KARANGGEDE KAB. BOYOLALI TERAKREDITASI B NISS : 304040914013 NIDS : C 25164001 Alamat : Karangmojo,Sranten, Karanggede, Boyolali 57381 Telp.081329197 133 SURAT KETERANGAN Nomor : 005/ 103.16/ SMA/GA/2013 Kepala SMA Gagatan Karanggede menerangkan dengan sesungguhnya bahwa : Nama : SITI MUNJAYANAH NIM : 152008023 Fakultas : FKIP Jurusan Pendidikan Sejarah Telah melakukan penelitian tindakan kelas dengan judul Upaya Meningkatkan Belajar Sejarah Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Make a Match Pada Siswa Kelas XI-IPS 1 SMA Gagatan Karanggede Tahun Ajaran 2012-2013. Pada tanggal 5 dan Sd. 12 September 2012 dalam rangka memenuhi tugas pembuatan skripsi sebagaimana dipersyaratkan dalam Ujian Sarjana. Demikian Surat Keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Karanggede, 6 Febuari 2013 Kepala, SMA Gagatan Karanggede Drs. Makmun NIP. 19610222 1986031011 66 Lampiran 2. Hasil Ulangan Harian Kelas XI-IPS-1 SMA Gagatan Karanggede Tahun Ajaran 2012/ 2013 Tabel 1. Hasil Ulangan Harian Semester 1 Kelas XI IPS-1 No. N0 PG 70 U 30 Total 100 1 000000001 51,5 16 67,5 2 000000002 45 18 64,5 3 000000003 42 18 60 4 000000004 46 22 58,25 5 000000005 50,75 25 75,75 6 000000006 56 22 78 7 000000007 40,25 16 56,25 8 000000008 47 18 65 9 000000009 54,25 25 79,25 10 000000010 49 28 77 11 000000011 52 16 68 12 000000012 47,25 24 71,25 13 000000013 45,75 22 67.75 14 000000014 47 24 71 67 Lampiran 3. RPP Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama sekolah : Gagatan Karanggede Mata pelajaran : Sejarah Kelas/Semester : XI – IPS 1/ 1 Alokasi Waktu : 2 x45 menit SIKLUS I Prosedur Pelaksanaan Pembelajaran Model Make a Match A. Standar Kompetensi 1. Menganalisis Perjalanan bangsa Indonesia pada masa negara-negara tradisional. B. Kompetensi Dasar 1.2 Menganalisis pengaruh perkembangan masyrakat diberbagai daerah di Indonesia. C. Indikator 1.2.1 Mendeskripsikan muncul dan berkembangnya kerajaan- kerajaan Hindu- Buddha di berbagai daerah. D. Tujuan Pembelajaran a. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru,siswa dapat menjelaskan tentang perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di Indonesia. b. Setelah memperhatikan penyampaian materi dari guru, siswa dapat menjelaskan tentang perkembangan kerajaan –kerajaan yang bercorak Hindu- 68 Budha yaitu kutai, Tarumanegara, Holing, Melayu, Sriwijaya, Mataram Kuno, Medang Kamulan, Kediri, Singasari, Bali, Pajajaran, Majapahit. c. Setelah menemukan pasangan antara kartu soal dan kartu jawaban,siswa dapat Mendeskripsikan muncul dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Hindu- Buddha di berbagai daerah d. Setelah mempresentasikan materi dalam kartu soal dan kartu jawaban siswa dapat menyebutkan 4 kerajaan Hindu-Budha di Indonesia dan Prasasti peninggalan kerajaan tersebut . E. Materi Pembelajaran Muncul dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah. F. Metode Pembelajaran • Ceramah • Tanya jawab • Kelompok • Penilaian hasil belajar • Model pembelajaran Make a Match Alokasi G. Langkah-Langkah Pembelajaran Waktu 1. Kegiatan Pendahuluan 10 mnt • Apersepsi: Guru menyiapkan beberapa kartu soal dan kartu jawaban (dengan warna yang berbeda). • Siswa menerima penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran. • Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang prosedur pelaksanaan pembelajaran Make a Match. 69 2. Kegiatan lnti 40 mnt Eksplorasi • Apersepsi guru membuka pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan “Sebutkan kerajaan Hindu tertua di Indonesia?”. Siswa mendengarkan penjelasan materi tentang muncul dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah. Elaborasi • Siswa kelas XI-IPS dibagi menjadi 2 kelompok (kelompok A dan kelompok B), dan mereka saling berhadap-hadapan. • Tiap siswa menerima kartu-kartu soal untuk kelompok A dan kartu jawaban untuk kelompok B. • Tiap siswa diminta untuk mencari pasangan kartunya (kelompok A mencari pasangan kartu di kelomnok B, begitu sebaliknya) dengan batas waktu yang telah ditentukan. • Siswa yang sudah menemukan pasangan kartunya melaporkan kepada guru, dan guru membuat catatan pada lembar instrumen yang sudah dipersiapkan. • Siswa yang sudah menemukan pasangan saling duduk berdekatan, sedangkan bagi siswa yang belum menemukan pasangan berkumpul dalam kelompok sendiri. • Siswa mendapat konfirmasi tentang kebenaran pasangan kartu tersebut. • Satu pasangan siswa mempresentasikan materi yang diperolehnya. Pasangan lain dan siswa yang tidak mendapat pasangan memperhatikan dan memberikan tanggapan. • Siswa yang sudah selesai presentasi diberi aplaus sebagai tanda penghargaan. 70 • Pasangan berikutnya mempresentasikan dan begitu seterusnya sampai seluruh pasangan melakukan presentasi. Konfirmasi • Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan materi pelajaran. 3. Kegiatan Penutup 40 mnt • Siswa diberi evaluasi untuk mengetahui kemampuan siswa. • Siswa mengerjakan evaluasi yang telah diberikan guru secara individu. • Pelajaran selesai dan ditutup oleh guru. H. Sumber Belajar/Alat l. Sumber: a. Silabus Sejarah Kelas XI program Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Gagatan Karanggede b. Tri widiarto dan Esther Arianti. 2007. Masa Pengaruh Hindu-Budha di Indonesia . Salatiga: Widya Sari Press. c. Wardiah Q.,Siti,dkk. 2001. Sejarah Nasional Umum Untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Bumi Aksara. d. Matroji. 2008. Sejarah 2 SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Bumi Aksara. e. Departemen Pendidikan Nasional.2006.Standar Isi 2006,Mata pelajaran Sejarah SMA/MA.Jakarta :Pusat Kurikulum f. Buku-buku penunjang yang relevan. 71 2. Alat : • Kartu soal dan kartu jawaban • Gambar dan digunakan untuk memperlihatkan letak dan bentuk kerajaan serta prasasti yang ditinggalkan pada waktu guru menjelaskan materi. I. Penilaian a. Teknik penilaian : Tes b. Bentuk penilaian : Tes Tertulis c. Skor * Matching Tes 1 Jawaban benar 0 Jawaban salah * Tes Uraian 2 Jawaban benar 1 Jawaban sebagian benar ½ Jawaban salah 0 Tidak menjawab d. Instrument/ Item Tes. Berilah tanda silang (X) pada huruf a,b,c,d, atau e pada jawaban yang paling tepat ! 1. Kerajaan Hindu tertua di Indonesia adalah . ….. a. Kutai b. Majapahit c. Mataram Kuno d. Kediri e. Singasari 2. Prasati Tugu berisi tentang . a. Bekas telapak kaki Purnawarman yang disamakan dengan bekas telapak kaki dewa wisnu. b. Keberanian Purnawarman c. Kejayaan kerajaan Taruma Negara d. Penggalian Sungai Gomati e. Kebesaran raja Purnawarman. 3. Kerajaan Holing diperintah oleh …… a. Kertanegara b. Ratu Sima 72 c. Mulawarman d. Anusapati e. Hayamwuruk 4. Kerajaan Singasari menjalin hubungan dan mengakui kedaulatan Kerajaan Melayu hal ter sebut di wujudkan dengan….. a. Pemberikan hadiah berupa perhiasan emas dan perak b. Pemberian hadiah berupa keris c. Menjalin kerjasama dalam bidang politik d. Pemberian hadiah berupa arca Amoghapasu oleh Kertanegara e. Menjalin Kerjasama dalam bidang perdagangan 5. Kerajaan Sriwijaya salah satu yang dianggap sangat besar dalam sejarah nusantara sebab… a. Sriwijaya maju dalam pendidikan,banyak orang-orang dari mancanegara yang belajar ke Sriwijaya. b. Sriwijaya sebagai kerajaan Budha yang terbesar c. Sriwijaya sebagai kerajaan yang paling tangguh pada masa itu sehingga disegani oleh kerajaan lain d. Sriwijaya merupakan kerajaan yang terkenal samapai mancanegara e. Berbagai peran dimainkan oleh Sriwijaya seperti sebagai pusat agama Budha,kerajaan maritime maupun pusat perdagangan 6. Sumber sejarah tertua tentang Mataram Kuno yaitu…. a. Prasasti Tuk mas b. Prasati Canggal c. Tambo T’ang d. Cerita Parahyangan e. Prasasti Mantyasih 7. Kerajaan Kediri mengalami keruntuhan pada zaman kekuasaan………… a. Jayabhaya b. Sarweswara c. Areyyeswara d. Bameswara e. Kertajaya 8. Puncak kebesaran Singasari terjadi ketika diperintah…… a. Ken Arok b. Kertanegara c. Jayabaya d. Tunggul Ametung e. Tohjoyo 9. Majapahit mencapai puncak kejayaan ketika dipimpin oleh…. a. Hayam wuruk b. Raden Wijaya c. Kertanegara d. Rajasawardhana 73 e. Jayanegara 10. Keberadaan kerajaan bali dapat diketahui dari prasasti…. a. Kedukan bukit,Talang tuo,Blanjong b. Blanjong,Sanur,Talang Tuo c. Telaga Batu, Kedukan Bukit, Sanur d. Sanur,Blanjong,Prasasti berangka tahun 835 (913 M ) e. Prasasti berangka tahun 835 (913 M), Talang Tuo, Telaga Batu Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang jelas dan tepat! 1. Sebutkan faktor-faktor perkembangan dan kemajuan sriwijaya! 2. Jelaskan maksud gambar telapak kaki dalam prasasti Ciareuteun ! 3. Sebutkan 5 peninggalan sejarah kerajaan Kediri ! 4. Apa yang menyebabkan runtuhnya kerajaan majapahit! 5. Sebutkan Candi peninggalan –peninggalan kerajaan Majapahit ! Mengetahui, Gagatan, September 2012 Guru Mata Pelajaran, Peneliti, (Santoso Raharjo, S.Pd) (Siti Munjayanah) Kepala SMA Gagatan Karanggede (Drs. Makmun ) 74 Lampiran 4. Hand Out Materi Ajar Siklus I Perkembangan Kerajaan Hindu-Budha di Indonesia Kerajaan Kutai Kerajaan tertua bercorak Hindu di Indonesia adalah kerajaan Kutai. Kerajaan ini terletak di Kalimantan, tepatnya di hulu sungai Mahakam. Nama Kutai diambil dari nama tempat ditemukannya prasasti yang menggambarkan kerajaan tersebut. Tujuh buah yupa merupakan sumber utama bagi para ahli untuk menginterpretasikan sejarah Kerajaan Kutai. Dari salah satu yupa tersebut, diketahui bahwa raja yang memerintah Kerajaan Kutai saat itu adalah Mulawarman. Putra Aswawarman adalah Mulawarman. Dari yupa, diketahui bahwa pada masa pemerintahan Mulawarman, Kerajaan Kutai mengalami masa keemasan. Wilayah kekuasaannya meliputi hamper seluruh wilayah Kalimantan Timur. Rakyat Kutai hidup sejahtera dan makmur. Kerajaan Tarumanegara