64 Efektivitas Kerja Pegawai Pada Dinas Perpustakaan
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD SOLEMAN LALOMPOH MASJE PANGKEY JOYCE RARES Abstract Today's technological development increasingly demands the importance of information for every organization, both government and private, because basically the whole part of the organization requires training as a supporting process of administrative work and the implementation of management functions, and planning, determining the realization of organizational goals. The objective cannot be realized without an active role and the accuracy of work or effectiveness of employees, even though the tools owned by the agency are so sophisticated, the sophisticated tools owned by the agency have no benefit to the agency, if the role is not included. Managing employees is difficult and complex, because they have heterogeneous thoughts, feelings, status, and background that are under the organization. The purpose of this study is to find out the Work Effectiveness of employees at the Regional Library and Archives Service Office of the Talaud Islands Regency. The theory used is Work Effectiveness. The research method used is a qualitative research method to find answers to questions related to Employee Work Effectiveness. These questions require answers that are descriptive in nature that describe the facts about the problems being investigated as there are rational interpretations of various findings in the field while analyzing all the conditions in the location of the study. Based on the results of the study, the work effectiveness of employees at the Library and Archives Office of the Talaud Islands Regency, is still experiencing problems such as employees who are still less consistent in managing time, as well as facilities that are still lacking and human resources are still poor, so the work is still not fully effective and efficient. Keywords: Effectiveness, Work, Employees PENDAHULUAN Pegawai merupakan sumber daya yang sangat pada zaman sekarang ini semakin menuntut penting karena pegawai merupakan salah satu betapa pentingnya informasi bagi setiap unsur aparatur yang secara kelembagaan organisasi, baik pemerintah maupun swasta, menjadi bagian dari manajemen pemerintahan karena pada dasarnya keseluruhan bagian untuk menyelenggarakan tugas pokok dan organisasi membutuhkan pegawai sebagai fungsinya dalam pemerintah, pembangunan, pendukung proses kerja administrasi dan dan pelayanan masyarakat. Pelayanan kepada pelaksanaan fungsi manajemen, serta masyarakat oleh pemerintah di segala bidang perencanaan, penentu terwujudnya tujuan merupakan tugas pokok dan kini menjadi organisasi. Tujuan tidak mungkin terwujud tuntunan yang harus ditingkatkan segera ke tanpa peran aktif serta ketepatan dalam arah yang lebih baik dan memberikan bekerja atau efektif dari pegawai, meskipun kepuasan kepada pihak yang dilayani, tidak alat-alat yang dimiliki instansi begitu hanya itu pegawai juga berkepentingan dalam canggihnya, alat-alat canggih yang dimiliki merencanakan dan mengembangkan instansi tidak ada manfaatnya bagi instansi kariernya. tersebut, jika peran tidak diikutsertakan. Pegawai harus berperan aktif dan dominan Mengatur pegawai adalah sulit dan kompleks, dalam setiap kegiatan baik itu dalam karena mempunyai pikiran, perasaan, status, organisasi pemerintah, perusahaan, serta keinginan, dan latar belakang yang heterogen organisasi lainnya, karena pegawai yang dibawah ke dalam organisasi. merupakan faktor penting dalam pencapaian KONSEP EFEKTIVITAS tujuan organisasi secara efektif dan efisien, pegawai yang menjadi penggerak dan penentu Konsep efisiensi dan efektivitas mempunyai jalannya organisasi. Pengembangan teknologi pengertian yang berbeda. Efisiensi lebih 64 menitik beratkan pada pencapaian hasil yang system tertentu, berdasarkan disiplin ilmu besar dengan pengorbanan yang sekecil yaitu ilmu perpustakaan (Konswara, 1998 : 1). mungkin, sedangkan pengertian efektif lebih KONSEP ARSIP terarah pada tujuan yang dicapai, tanpa mementingkan pengorbanan yang di Seperti menurut The ( 2009 : 118 ), ia keluarkan. mengemukukakan bahwa arsip adalah suatu Sondang ( dalam othenk 2008 ; 4 ), efektivitas kumpulan warkat yang disimpan secara adalah pemanfaatan sumberdaya, sarana dan sistematis karena mempunyai suatu kegunaan prasarana dalam jumblah tertentu yang secara agar setiap kali diperlukan dapat secara cepat sadar ditetapkan sebelumnya untuk disimpan kembali. Arsip di suatu sisi berarti menghasilkan sejumlah barang atas jasa warkat yang disimpan yang wujudnya dapat kegiatan yang dijalankan, . efektivitas selembar surat, kuitansi, data statistik, film, menunjukan keberhasilan dari segi tercapai kaset, CD, dan sebagainya. Arsip adalah tidaknya sarana yang telah ditetapkan. Jika warkat yang disimpan sebagai bukti suatu hasil kegiatan semakin mendekati sasaran, kegiatan organisasi, maka istilah itu dikenal berarti makin tinggi efektivitasnya. dengan nama ‘pertinggal”. Istilah pertinggal Ndraha ( 2005 : 163 ) efektivitas kurang popular penggunaannya sehingga di (effectiveness) yang didefinisikan secara kalangan petugas kurang dikenal ( Sularso abstrak sebagai berikut pencapaian tujuan, Mulyono, 2012 : 3 ). diukur dengan rumus hasil dibagi dengan METODE PENELITIAN (per) tujuan. Tujuan yang bermula pada visi yang bersifat abstrak itu di deduksi sampai Metode penelitian yang digunakan dalam menjadi konkrit, yaitu sasaran (strategi). penelitian ini adalah metode kualitatif. Sasaran adalah tujuan yang terukur, konsep Metode penelitian kualitatif adalah penelitian hasil relatif, bergantung pada pertanyaan, yang bertujuan untuk memberikan gambaran pada mata rantai mana dalam proses dan secara sistematis, faktual, dan akurat tentang siklus pemerintahan, hasil didefinisikan. kondisi atau objek yang diteliti. Alasan “Gie (2000) berpendapat “Efektivitas menggunakan metode kualitatif karena, untuk merupakan keadaan yang mengandung mengukur dan melihat tingkat efektivitas pengertian mengenai terjadinya suatu efek kerja pegawai pada badan perpustakaan dan ataua kibat yang dikehendaki, maka perbuatan arsip daerah merupakan masalah yang ini dikatakan efektif kalau menimbulkan kompleks, dinamis dan penuh makna, akibat atau mencapai maksud sebagaimana sehingga tidak mungkin data pada situasi yang dikehendaki.” Maksud dari pengertian sosial tersebut dikuantitaskan. diatas adalah efektif atau tidaknya suatu PEMBAHASAN pekerjaan atau usaha suatu organisasi dapat Menjadi fokus dalam penelitian ini adalah dilihat dari sasaran dan tujuan yang dicapai. untuk mengetahui Efektivitas Kerja Pegawai KONSEP PERPUSTAKAAN pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Secara etimologis, perpustakaan berasal dari Daerah Kabupaten Kepulauan Talaud. kata “pustaka,” yang berarti buku. Buku atau Berdasarkan hasil wawancara penulis kitab adalah rangkaian tulisan yang berisi terhadap beberapa informan, yang telah buah fikiran manusia yang sekaligus dipaparkan bahwa Efektivitas Kerja Pegawai merupakan cermin budaya bangsa yang dapat dilihat dari aspek waktu, produktivitas, mengungkapkan rasa, cipta, dan karsa guna lingkungan kerja, perlengkapan dan fasilitas. dibaca orang lain. Sementara perpustakaan Jika berbicara mengenai efektivitas maka mengandung arti kumpulan buku-buku yang disitu ada kedisiplinan sedangkan bisa di pada disusun, ditata secara rapi, teratur menurut Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah 65 Kabupaten Kepulauan Talaud lihat pegawai referensi buku kurang, tempat menyimpanan masih belum datang tepat pada jam kantor dan buku cuma satu lemari, tempat arsip masih juga mereka masih tidak taat aturan kadang disimpan di BAPEDDA. Fasilitas masih perlu kalau istirahat sudah tidak balik lagi ke kantor diperhatikan seperti tempat duduk masih sehingga saya sebagai masyarakat kurang sehingga pegawai dan honorer tidak mengatakan masih belum efektif terlebih kebagian tempat duduk. khususnya mengenai kedisiplinan dan 3. SDM (Sumber Daya Manusia) mengenai sarana dan prasarana menurut saya Sumber daya manusia sangat masih belum karena saya sering lewat disitu berpengaruh dalam efektif dan efisiennya karena saya kerja di bandara saya lihat gedung suatu pekerjaan. Kesimpulannya, sumber masih belum sesuai, karena kalau Dinas daya manusia yang ada di Dinas Perpustakaan Perpustakaan dan Kearsipan apalagi terlebih dan Kearsipan Daerah Kabupaten Kepulauan khusus perpustakaan itu sudah ada tempat Talaud, masih kurang baik seperti masih ada untuk para masyarakat. untuk membaca dan yang belum tahu menggunakan komputer dan jujur saja saya suka kalau instansi ini sudah laptop sehingga pekerjaan yang dilakukan lengkap sarananya, sehingga masyarakat bisa oleh pegawai tidak sepenuhnya efektif dan mengetahui hal-hal baru tenang bercocok efisien, dikarenakan tidak menyeluruh dalam tanam dll, menurut saya. bekerja jadi hanya yang bisa menggunakan komputer dan laptop saja yang bekerja dengan PENUTUP barang elektronik tersebut. KESIMPULAN SARAN Efektivitas kerja Pegawai pada Dinas Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, Perpustakaan dan Kearsipan Daerah juga terdapat berbagai kendala-kendala yang Kabupaten Kepulauan Talaud masih ditemui oleh peneliti sendiri dilokasi dikatakan belum sepenuhnya efektif . hal ini penelitian, maka dari itu peneliti memberikan terbukti dari hasil jawaban para informan sedikit saran, sebagai berikut : berdasarkan hasil penelitian yang dilihat dari 1. Konsisten indikator : Pegawai pada Dinas Perpustakaan dan 1. Konsisten Kearsipan Daerah sendiri, membenahi Konsisten adalah hal yang paling penting kekurangan secara personal seperti terlambat,