Laporan Tahunan 2020 Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
LAPORAN TAHUNAN 2020 BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR TATELU i LAPORAN TAHUNAN 2020 BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR TATELU KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas perkenaanNya sehingga Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu dapat menyelesaikan kegiatan tahun anggaran 2020. Selanjutnya hasil-hasil kegiatan tersebut disusun dalam bentuk Laporan Tahunan Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu Tahun 2020. Laporan Tahunan Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu Tahun 2020 ini berisi tentang kegiatan penatausahaan kantor, kegiatan uji terap teknis dan kerjasama, kegiatan pengujian dan dukungan teknis, kegiatan produksi, pendampingan teknis dan perekayasaan inovatif. Semua itu disusun untuk menginformasikan perkembangan dan kemajuan kegiatan Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu Tahun 2020. Akhirnya semoga laporan akhir ini bermanfaat bagi setiap pembaca terutama sebagai bahan evaluasi dan dapat dijadikan sebagai pedoman untuk kegiatan Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu pada tahun-tahun berikutnya. Tatelu, 25 Januari 2021 Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu Fernando J. Simanjuntak, S.St.Pi NIP. 19780523 200212 1 004 ii LAPORAN TAHUNAN 2020 BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR TATELU BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengembangan dan peningkatan produksi, produktivitas dan kualitas Perikanan Budidaya Air Tawar tidak terlepas dari dukungan sarana dan prasarana yang memadai. Potensi perikanan budidaya yang tersedia di BPBAT Tatelu yang memiliki luas lahan 14,16 Ha meliputi sumber air yang tersedia sepanjang tahun ditunjang dengan topografi lahan yang ideal dan memadai untuk kegiatan budidaya air tawar; sarana dan prasarana hatcheri ikan; sarana budidaya sistem bioflok dan resirkulasi; pembenihan metode shifting; laboratorium kesehatan ikan dan lingkungan; perbengkelan (workshop); gedung pertemuan; perkantoran dan perpustakaan; asrama dan sarana/fasilitas pendukung lainnya. Mengacu pada tugas pokok dan fungsi yang telah diamanatkan dalam Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No.06/KEPMEN-KP/2014 kepada Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Tatelu dan penjabaran dari Visi Presiden dan Wakil Presiden 2020-2024 adalah “Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian, berlandaskan Gotong Royong". Serta, Visi KKP 2020- 2024 adalah “Terwujudnya Masyarakat Kelautan dan Perikanan yang Sejahtera dan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan yang Berkelanjutan” untuk mewujudkan “Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian, berlandaskan Gotong Royong”. Maka Visi Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu mengikuti Visi Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya 2020-2024 yaitu “Terwujudnya masyarakat perikanan budidaya yang sejahtera dan sumber daya perikanan budidaya yang berkelanjutan” untuk mewujudkan “Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian, berlandaskan gotong royong”. Sejalan dengan visi, Misi Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu mengikuti Misi dari Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya menjalankan Misi ke-2 KKP, yaitu Struktur ekonomi yang produktif, mandiri, dan berdaya saing melalui peningkatan kontribusi ekonomi subsektor perikanan budidaya terhadap perekonomian sektor perikanan nasional”. Misi utama DJPB di atas didukung dengan Misi ke-8, yaitu pengelolaan pemerintahan yang bersih, efektif, dan 1 LAPORAN TAHUNAN 2020 BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR TATELU terpercaya melalui peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik yang dilakukan oleh seluruh unit kerja DJPB di pusat dan daerah. Sebagai perpanjangan tangan dari Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, maka BPBAT Tatelu telah melaksanakan sejumlah upaya dan kegiatan terkait tujuan pembangunan Perikanan Budidaya, khususnya budidaya air tawar di wilayah kerja yaitu Indonesia Bagian Timur. Kegiatan yang berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) yang sifatnya melekat dengan kegiatan sehari-hari BPBAT Tatelu, tetapi dalam pelaksanaannya terkait dengan target dan sasaran yang bersifat nasional (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, antara lain: 1). Bantuan benih bermutu, 2). Produksi calon induk dan induk unggul, 3). Bantuan paket budidaya sistem bioflok, 4). Bantuan paket budidaya sistem minapadi, 5). Produksi pakan mandiri, dan 6). Bantuan budidaya ikan hias. Terkait tugas dan fungsi administrasi BPBAT Tatelu juga melaksanakan tugas- tugas ketata-laksanaan organisasi BPBAT Tatelu yang meliputi: pengelolaan administrasi dan keuangan, serta pengelolaan kerumah-tanggaan secara umum, yaitu: pengelolaan sarana perkantoran, administrasi, persuratan, kepegawaian, keuangan, dan urusan kerumah-tanggaan BPBAT Tatelu. Semuanya secara lengkap tersaji pada BAB II: Kegiatan Sub Bagian Tata Usaha. Untuk memberikan informasi yang efektif dan efisien maka BPBAT Tatelu menjabarkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi melalui beberapa kegiatan, yaitu: kegiatan kerjasama, penyebaran informasi dan publikasi, pelayanan perpustakaan, kegiatan magang, praktek kerja lapang, dan studi banding serta penyusunan SOP teknis dan pelayanan, kegiatan perekayasaan dan kegiatan pengawasan pembudidaya ikan, semua kegiatan ini diulas pada BAB III: Kegiatan Seksi Uji Terap Teknis dan Kerja Sama. Dalam rangka melaksanakan pelayanan benih unggul dan calin/induk bermutu serta bimbingan teknis Perikanan budidaya air tawar maka BPBAT Tatelu mengaplikasikannya dalam bentuk kegiatan produksi benih bermutu, produksi calon induk/induk unggul, produksi pakan mandiri (pakan alami dan pakan buatan), kegiatan bantuan benih, kegiatan bantuan budidaya ikan lele sistem bioflok, kegiatan bantuan budidaya ikan sistem minapadi, kegiatan bantuan budidaya ikan hias, kegiatan yang berkaitan dengan laboratorium kesehatan ikan dan lingkungan, kegiatan 2 LAPORAN TAHUNAN 2020 BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR TATELU survellence kesehatan ikan dan lingkungan, pemeliharaan jaringan dan instalasi listrik, pemeliharaan instalasi air minum, Pemeliharaan AC, Pemeliharaan mesin genset, dan pemeliharaan alat berat (excavator), perawatan kolam produksi dan saluran irigasi. Seluruh kegiatan tersebut di ulas pada BAB IV: Kegiatan Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis. 1.2. Maksud dan Tujuan Maksud dari penyampaian Laporan Tahunan ini adalah sebagai sarana memberikan informasi secara mendetail dan bentuk pertanggungjawaban atas seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan oleh BPBAT Tatelu selama Tahun Anggaran 2020. Sedangkan tujuan yang diharapkan dari penyampaian Laporan Tahunan ini adalah dapat memberikan gambaran secara lengkap dan transparan serta sebagai bahan masukan untuk mengevaluasi seluruh rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan oleh BPBAT Tatelu pada Tahun Anggaran 2020 sehingga dapat meningkatkan kinerja untuk pelaksanaan kegiatan pada tahun berikutnya. 1.3. Visi dan Misi Adapun visi BPBAT Tatelu mengacu pada visi Kementerian Kelautan dan Perikanan, yaitu: Visi Presiden dan Wakil Presiden 2020-2024 adalah “Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian, berlandaskan Gotong Royong". Sedangkan Visi KKP 2020-2024 adalah “Terwujudnya Masyarakat Kelautan dan Perikanan yang Sejahtera dan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan yang Berkelanjutan” untuk mewujudkan “Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian, berlandaskan Gotong Royong”. Visi Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya 2020-2024 sejalan dengan Visi Presiden dan Wakil Presiden serta visi KKP yaitu “Terwujudnya masyarakat perikanan budidaya yang sejahtera dan sumber daya perikanan budidaya yang berkelanjutan” untuk mewujudkan “Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian, berlandaskan gotong royong”. KKP menjalankan 4 (empat) dari 9 (sembilan) Misi Presiden, yaitu: Misi ke-1: Peningkatan kualitas manusia Indonesia melalui peningkatan daya saing SDM dan pengembangan inovasi dan riset kelautan dan perikanan; 3 LAPORAN TAHUNAN 2020 BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR TATELU Misi ke-2: Struktur ekonomi yang produktif, mandiri, dan berdaya saing melalui peningkatan kontribusi ekonomi sektor kelautan dan perikanan terhadap perekonomian nasional; Misi ke-4: Mencapai lingkungan hidup yang berkelanjutan melalui peningkatan kelestarian sumber daya kelautan dan perikanan; dan Misi ke-8: Pengelolaan pemerintahan yang bersih, efektif, dan terpercaya melalui peningkatan tata kelola pemerintahan di KKP. Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya menjalankan Misi ke-2, yaitu Struktur ekonomi yang produktif, mandiri, dan berdaya saing melalui peningkatan kontribusi ekonomi subsektor perikanan budidaya terhadap perekonomian sektor perikanan nasional”. Misi utama DJPB di atas didukung dengan Misi ke-8, yaitu pengelolaan pemerintahan yang bersih, efektif, dan terpercaya melalui peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik yang dilakukan oleh seluruh unit kerja DJPB di pusat dan daerah. 1.4. Struktur Organisasi Berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No.06/KEPMEN- KP/2014, struktur organisasi BPBAT Tatelu terdiri dari Kepala Balai, Subbagian Tata Usaha, Seksi Uji Terap Teknik dan Kerjasama, Seksi Pengujian dan Dukungan Teknis dan Kelompok Jabatan Fungsional. Berikut di bawah ini struktur organisasi dari BPBAT Tatelu pada akhir Tahun Anggaran 2020. Gambar 1. Struktur Organisasi BPBAT Tatelu sesuai KepmenKP No.06/KEPMEN- KP/2014. 4 LAPORAN TAHUNAN 2020 BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR TATELU 1.5. Tugas Pokok dan Fungsi Tugas pokok dan fungsi (TUPOKSI) dari struktur organisasi yang ada di BPBAT Tatelu adalah sebagai berikut: a. Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu Kepala BPBAT Tatelu mempunyai