Analisis Gaya Bahasa Dalam Lirik Lagu Dewa 19 Jurusan Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidik

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Analisis Gaya Bahasa Dalam Lirik Lagu Dewa 19 Jurusan Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidik ANALISIS GAYA BAHASA DALAM LIRIK LAGU DEWA 19 Artikel E-JOURNAL Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Oleh EGI PRATAMA NIM 100388201207 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2014 ABSTRAK Pratama, Egi. 2014. “Analisis Gaya Bahasa dalam Lirik Lagu Dewa 19”. Skripsi Sarjana. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang. Pembimbing (1) Drs. H. Abdul Malik, M.Pd., (2) Drs, Wagiman, M.Pd. Kata Kunci : Gaya Bahasa Puisi merupakan karya imjinatif yang cenderung menyampaikan pesan secara emplisit atau tersirat. Puisi merupakan salah satu karya sastra yang menggunakan bahasa yang khas. Kekhasan bahasa dalam puisi salah satunya terdapat dalam lirik lagu. Lirik lagu bersifat puitis dan mempunyai ciri-ciri yang mirip dengan puisi. Setiap bait pada lirik lagu umumnya mengandung gaya bahasa yang digunakan oleh pengarang lagu, dalam menyampaikan maksudnya. Dewa 19 merupakan salah satu band papan atas di indonesia. Lagu-lagunya memiliki lirik dengan penggunaan gaya bahasa yang menarik untuk diteliti karena banyak mengandung pesan-pesan. Berdasarkan masalah tersebut peneliti merumuskan satu masalah penelitian yaitu: Apa gaya bahasa dominan dalam lirik lagu Dewa 19 dan apa saja gaya bahasa yang digunakan grup band Dewa 19 dalam menulis lirik lagu? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gaya bahasa dan untuk mengetahui gaya bahasa yang dominan dalam lirik lagu Dewa 19. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Adapun Dalam penelitian ini, populasi yang digunakan adalah album Dewa dari tahun rilis 1992 hingga tahun 2007, dan beberapa single yang tidak termasuk album namun masih dibwakan dan diciptakan oleh Dewa 19 yang berjumlah 114 lagu. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 10% dari keseluruhan populasi yaitu berjumlah 11 lagu. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik pustaka, baca- simak dan teknik catat. Dari hasil analisis data yang dilakukan, terdapat 4 kelompok gaya bahasa pada lirik lagu Dewa 19 yaitu gaya bahasa perbandingan, pertentangan, pertautan dan perulangan. Gaya bahasa yang paling sering digunakan ialah dari kelompok gaya bahasa Perbandingan, yaitu Metafora sebanyak 40 penggunaan gaya bahasa. Jumlah gaya bahasa setelah diteliti adalah sebanyak 18 gaya bahasa. Hasil pada penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan pengajaran sastra, khususnya karya puisi. Penelitian ini juga kiranya dapat dijadikan acuan kepada pembaca akan pentingnya pemakaian gaya bahasa dalam sebuah puisi atau lirik lagu, yang menjadikan sebuah puisi atau lirik lagu tersebut menarik untuk dibaca dan didengarkan. Semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca dan penulis sastra dalam melakukan pembacaan dan penulisan karya sastra di masa mendatang. 1. Pendahuluan Sastra memiliki keterkaitan yang erat dengan bahasa, karena sastra adalah institusi sosial yang menggunakan medium bahasa (Wellek & Warren dalam Najid, 2003:9). Medium tersebut dapat berupa bahasa lisan, bahasa tulisan dan bahasa tubuh. Ketiga bentuk bahasa ini berkaitan satu sama lain dalam aplikasinya. Berdasarkan pendapat beberapa ahli tersebut, secara objektif dapat penulis simpulkan bahwa sastra adalah suatu keindahan bahasa dari proses imajinatif sastrawan, yang dapat dinikmati oleh pecinta karya sastra dan berpengaruh terhadap sisi kemanusiaan. Bahasa yang digunakan dalam puisi berbeda dengan bahasa yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Kekhasan bahasa dalam puisi salah satunya terdapat dalam lirik lagu. Lirik lagu bersifat puitis dan mempunyai ciri-ciri yang mirip dengan puisi. Lirik lagu juga merupakan ekspresi seseorang dari alam batinnya tentang suatu hal yang dilihat, didengar atau dialaminya. Penuangan ekspresi lewat lirik lagu ini selanjutnya diperkuat dengan melodi dan notasi musik yang disesuaikan dengan lirik lagunya. Apabila kita perhatikan, perkembangan musik dari zaman dahulu hingga kini berkembang dengan sangat pesat. Seiring dengan kenyataan ini, Indonesia sudah masuk ke tahap modern, baik dari segi wawasan maupun kreatifitas bermusik masyarakatnya. Tak dapat disanggah bahwa akhir-akhir ini industri musik di Indonesia banyak mendapat perhatian dari seluruh kalangan, meskipun dengan beberapa pro dan kontra yang mengiringi para pelaku musik atau musisi tanah air. Hal ini terlihat dari betapa banyaknya musisi, band-band, penyanyi solo, konduktor, bahkan boyband dan girl band asal Indonesia yang berhasil menembus pasar komersil luar negeri. Fakta bahwa disukainya karya (lagu-lagu) anak bangsa dikancah internasional membuktikan bahwa musikalitas musisi Indonesia mampu bersaing dengan musisi dunia, contoh beberapa negara yang menggandrungi musik pop asal indonesia: Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Hongkong, Jepang, Amerika Serikat dan beberapa negara di Eropa. Bahkan ada beberapa lagu band asal Indonesia yang di-recycle oleh penyanyi luar negeri, contoh lagu “cari jodoh” dari Wali Band yang didaur ulang dengan judul “I no can do”, dinyanyikan dalam bahasa Inggris oleh Fabrizio Faniello, seorang penyanyi asal Malta. Kemudian masih ada lagu dari Peterpan, band yang sekarang telah berganti nama menjadi Noah. Tak tanggung-tanggung, dua lagu mereka berhasil menarik perhatian musisi mancanegara untuk menyanyikannya ulang. Lagu tersebut adalah Tak Bisakah dan Di Belakangku. Dua lagu tersebut masuk menjadi soundtrack untuk film India “Woh Lahme”. Judul dan lirik dua lagu tersebut diganti ke dalam bahasa India. Untuk judul sendiri diubah menjadi “Kya Mujhe Pyaar Hai” untuk lagu Tak Bisakah dan “Aao Milo Chale” pada tembang Di Belakangku. Belum lagi sepak terjang Anggun C. Sasmi (kini berkewarganegaraan Prancis), Agnes Monica, Sherina, Gita Gutawa, Sandy Shandoro, Slank, Padi, Dewa 19, GIGI, Ungu, Superman is Dead dan banyak lainnya di kancah musik internasional dengan melakukan konser-konser di luar negeri. Begitu juga halnya dengan lirik dalam lagu-lagu karya Dewa 19 disetiap albumnya, merupakan media untuk mengusung ide dari pengarang lagu, dalam hal ini didominasi oleh Ahmad Dhani, dalam interaksinya dengan masyarakat. Gagasan dan juga makna unsur- unsur karya sastra hanya dapat dipahami dan dinilai sepenuhnya atas dasar pemahaman tempat dan fungsi unsur itu dalam keseluruhan karya sastra. 2. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam meneliti Gaya Bahasa dalam Lirik Lagu Dewa 19 adalah metode deskriptif analitik. Metode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan/melukiskan keadaan subyek/obyek penelitian (seseorang, lembaga, masyarakat) pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya (Nawawi, 2001:63). Melalui metode deskriptif analitik peneliti melakukan penelitian dengan cara mendeskripsikan fakta-fakta yang kemudian disusul dengan analisis agar tercapai hasil penelitian yang benar-benar objektif. Dalam penelitian ini peneliti tidak menganalisis seluruh lagu karya Dewa 19 dikarenakan adanya beberapa kendala. Peneliti hanya mengambil 10% sampel dari keseluruhan populasi lagu Dewa 19. Populasi lagu Dewa 19 adalah 114 lagu, 10% dari populasi tersebut adalah 11 lagu. Adapun tahap-tahap penelitian mengenai analisis gaya bahasa pada Lirik Lagu karya Band Dewa 19 ialah sebagai berikut : 1. Pengumpulan Data Mencari data berupa gaya bahasa yang dibutuhkan dengan cara membaca Lirik Lagu karya Band Dewa 19 dan memahami makna yang terkandung dalam lirik lagu tersebut. 2. Seleksi Data Pada kegiatan ini peneliti melakukan proses memilih atau menyeleksi data berupa gaya bahasa yang digunakan dalam Lirik Lagu karya Band dewa 19. 3. Penarikan Kesimpulan Arti penarikan kesimpulan dalam penelitian ini bukanlah merujuk pada pengertian kesimpulan pada bab terakhir skripsi namun penarikan kesimpulan disini adalah kegiatan menganalisis dalam usaha memperoleh kepastian tentang kebenaran data. Setelah data yang terkumpul diuji kemudian data tersebut dideskripsikan. 3. Hasil Penelitian Gaya Bahasa yang dominan adalah gaya bahasa yang paling sering digunakan. Setelah peneliti melakukan analisis terhadap seluruh sampel lirik lagu Dewa 19, gaya bahasa yang paling sering digunakan ialah jenis dari gaya bahasa Perbandingan, yaitu Metafora sebanyak 40 kali penggunaan gaya bahasa, dan di urutan selanjutnya jenis dari gaya bahasa Pertentangan, yaitu Hiperbola sebanyak 37 kali penggunaan gaya bahasa. Kemudian oleh gaya bahasa Personifikasi sebanyak 30 kali penggunaan gaya bahasa. Selanjutnya gaya bahasa Ironi dan Anafora yang berjumlah masing-masing 7 kali penggunaan gaya bahasa. Gaya bahasa Simile 6 kali penggunaan gaya bahasa. Selanjutnya gaya bahasa Perifrasis, Epizeukis, Asonansi dan Klimaks masing-masing dengan 3 kali penggunaan gaya bahasa. Gaya bahasa Antisipasi dengan 2 kali penggunaan. Pada peringkat terakhir gaya bahasa Zeugma, Paradoks, Anastrof, Mesodilopsis, Pleonasme, Elipsis dan Depersonifikasi masing-masing dengan 1 kali penggunaan gaya bahasa. Total jumlah penggunaan keseluruhan gaya bahasa adalah 147 gaya bahasa. 4. Simpulan dan Rekomendasi Gaya bahasa yang digunakan dalam lirik lagu Dewa 19 adalah kelompok gaya bahasa perbandingan, pertentangan, pertautan dan perulangan yang terdiri atas 18 jenis gaya bahasa, dengan jumlah secara keseluruhan penggunaan gaya bahasa adalah 147 gaya bahasa. Gaya bahasa yang dominan pada lirik lagu Dewa 19 adalah dari kelompok gaya bahasa Perbandingan, dari jenis gaya bahasa Metafora.
Recommended publications
  • MUSISI DAN RELIGIOSITAS (Studi Tentang Keberagamaan Musisi Indie Di Yogyakarta)
    MUSISI DAN RELIGIOSITAS (Studi Tentang Keberagamaan Musisi Indie di Yogyakarta) SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial OLEH: MUH. IRFAN ROMDHONI NIM: 02540958 PROGRAM STUDI SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS USHULUDDIN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2008 Ustadi Hamsah, S.Ag, M.Ag Dosen Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta NOTA DINAS PEMBIMBING Yogyakarta, 27 Juli 2008 Kepada Yth. Dekan Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Yogyakarta Assalamu’alaikum wr. wb. Sesudah melakukan beberapa kali bimbingan, baik dari segi isi, bahasa maupun teknik penulisan, dan setelah membaca skripsi mahasiswa tersebut di bawah ini: Nama Mahasiswa : Muh. Irfan Romdhoni NIM : 02540958 Jurusan : Sosiologi Agama Judu Skripsi : MUSISI DAN RELIGIOSITAS (Studi Tentang Keberagamaan Musisi Indie di Yogyakarta) maka selaku Pembimbing/Pembantu Pembimbing saya berpendapat bahwa skripsi tersebut sudah layak diajukan untuk dimunaqasyahkan. Demikian, mohon dimaklumi adanya. Wassalamu’alaikum wr. wb. Pembimbing Ustadi Hamsah, S.Ag, M.Ag NIP. 150298987 PENGESAHAN SKRIPSI / TUGAS AKHIR Nomor : UIN.02/DU/PP.00.9/1462/2008 Skripsi dengan judul : MUSISI DAN RELIGIOSITAS (Studi tentang Keberagamaan Musisi Indie di Yogyakarta) Yang dipersiapkan dan disusun oleh: Nama : Muh. Irfan Romdhoni NIM : 02540958 Telah dimunaqasyahkan pada : 14 Agustus 2008 Nilai Munaqasyah : 75 (B) IPK : 3,09 Dan dinyatakan telah diterima oleh Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Tim Munaqasyah: Panitia Ujian Munaqasyah: Ketua Sidang Moh. Soehadha, S. Sos, M. Hum NIP. 150291739 Penguji II Moh. Soehadha, Yogyakarta, 14 Agustus 2008 D E K A N MOTTO “Hidup Tanpa Musik Adalah Kesalahan” (nietszche) 1 1 Idhar Resmadi, Music Records Indie Label ( Bandung: DAR! Mizan, PT.
    [Show full text]
  • Apresiasi Siswa Terhadap Musik Rock Dan Jazz Di Smp Negeri 1 Tulis Kabupaten Batang
    APRESIASI SISWA TERHADAP MUSIK ROCK DAN JAZZ DI SMP NEGERI 1 TULIS KABUPATEN BATANG Skripsi disajikan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Seni Musik oleh Riyanda Zuqni Fahma 2501410027 JURUSAN PENDIDIKAN SENI, DRAMA, TARI, DAN MUSIK FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2015 PERSETUJUAN PEMBIMBING Skripsi dengan judul “Apresiasi Siswa Terhadap Musik Rock dan Jazz di SMP Negeri 1 Tulis Kabupaten Batang” ini telah disetujui oleh pembimbing untuk diajukan ke Sidang Panitia Ujian Skripsi Jurusan Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang. Semarang, Maret 2015 Dr. Udi Utomo, M.Si. (196708311993011001) ___________ Pembimbing Joko Wiyoso, S.Kar, M.Hum. (196210041988031002) Ketua Jurusan Pendidikan Sendratasik ii LEMBAR PENGESAHAN Skripsi dengan judul “Apresiasi Siswa Terhadap Musik Rock dan Jazz di SMP Negeri 1 Tulis Kabupaten Batang” ini telah disetujui oleh panitia penguji dan disahkan oleh Dekan Fakultas Bahasa dan Seni pada tanggal 21 April 2015. Drs. Agus Yuwono, M.Si, M.Pd. (196812151993031003) __________ Ketua Drs. Eko Raharjo, M.Hum. (196510181992031001) ___________ Sekretaris Dra. Siti Aesijah, M.Pd. (196512191991032003) ___________ Penguji I Abdul Rachman, S.Pd., M.Pd. (198001202006041002) ___________ Penguji II Dr. Udi Utomo, M.Si. (196708311993011001) ___________ Penguji III / Pembimbing iii PERNYATAAN KEASLIAN Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Riyanda Zuqni Fahma NIM : 2501410027 Fakultas : Bahasa dan Seni Jurusan : PSDTM Judul : Apresiasi Siswa Terhadap Musik Rock dan Jazz di SMP Negeri 1 Tulis Kabupaten Batang Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya serahkan ini benar – benar hasil karya saya sendiri, kecuali kutipan dan ringkasan yang semua sumbernya telah saya jelaskan.
    [Show full text]
  • 3. 10 SHANTY Mencari Cinta Sejati (4:05) 4
    Disc Bola 1. Judika Sakura (4:12) 2. Firman Esok Kan Masih Ada (3:43) 3. 10 SHANTY Mencari Cinta Sejati (4:05) 4. 14 J ROCK Topeng Sahabat (4:53) 5. Tata AFI Junior feat Rio Febrian There's A Hero (3:26) 6. DSDS Cry On My Shoulder (3:55) 7. Glenn Pengakuan Lelaki Ft.pazto (3:35) 8. Glenn Kisah Romantis (4:23) 9. Guo Mei Mei Lao Shu Ai Da Mi Lao Shu Ai Da Mi (Original Version) (4:31) 10. Indonesian Idol Cinta (4:30) 11. Ismi Azis Kasih (4:25) 12. Jikustik Samudra Mengering (4:24) 13. Keane Somewhere Only We Know (3:57) 14. Once Dealova (4:25) 15. Peterpan Menunggu Pagi [Ost. Alexandria] (3:01) 16. PeterPan Tak Bisakah (3:33) 17. Peterpan soundtrack album menunggu pagi (3:02) 18. Plus One Last Flight Out (3:56) 19. S Club 7 Have You Ever (3:19) 20. Seurieus Band Apanya Dong (4:08) 21. Iwan Fals Selamat Malam, Selamat Tidur Sayang (5:00) 22. 5566 Wo Nan Guo (4:54) 23. Aaron Kwok Wo Shi Bu Shi Gai An Jing De Zou Kai (3:57) 24. Abba Chiquitita (5:26) 25. Abba Dancing Queen (3:50) 26. Abba Fernando (4:11) 27. Ace Of Base The Sign (3:09) 28. Alanis Morissette Uninvited (4:36) 29. Alejandro Sanz & The Corrs Me Iré (The Hardest Day) (4:26) 30. Andy Lau Lian Xi (4:24) 31. Anggun Look Into Yourself (4:06) 32. Anggun Still Reminds Me (3:50) 33. Anggun Want You to Want Me (3:14) 34.
    [Show full text]
  • Pemaknaan Islam Dan Yahudi Dalam Video Klip “Satu” Dewa
    PEMAKNAAN ISLAM DAN YAHUDI DALAM VIDEO KLIP “SATU” DEWA 19 Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) \ Oleh: Ervan Tonnedy NIM. 1112051000053 PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2016-2017 ABSTRAK Ervan Tonnedy Pemaknaan Islam dan Yahudi dalam Video Klip “Satu” Dewa 19 Lagu menjadi sebuah media yang tepat dalam karya seni untuk menyampaikan sebuah pesan komunikasi, karena lagu dapat mengandung gambaran perasaan dari penciptanya. Dalam megemas lagu, beberapa band menggunakan video klip sebagai daya tarik (marketing support). Namun, terkadang tema dalam video klip sengaja tidak diselaraskan dengan tema pada lirik lagu. Seperti band Dewa 19 dengan lagunya yang berjudul “Satu,” lirik lagunya mengisyaratkan keislaman sedangkan video klipnya menyinyalkan keyahudian. Berdasarkan konteks di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab pertanyaan mayor dan minor. Adapun mayornya adalah bagaimana pemaknaan Islam dan Yahudi dalam video klip “Satu” oleh Dewa 19? Kemudian, minornya apa bentuk ungkapan denotasi dalam video klip tersebut? Apa makna konotasi yang dapat dipahami dalam video klip ini? Serta, apa refleksi yang bisa ditarik dari video klip ini? Dalam pemaknaannya, lirik lagu dan gambar dalam video klip “Satu” oleh Dewa 19 mencoba mengombinasikan antara unsur Yahudi dan Islam. Unsur-unsur Islam dalam hal ini adalah tasawuf Syekh Siti Jenar melalui kalimat pada lirik lagu. Dan, unsur-unsur Yahudi dalam hal ini adalah simbol-simbol Illuminati melalui gambar pada video klip. Pendekatan penelitian yang digunakan yakni pendekatan secara kualitatif. Objek penelitian berkembang secara apa adanya tanpa termanipulasi maupun terpengaruh oleh kehadiran penulis.
    [Show full text]
  • Perendahan Martabat Perempuan Dalam Lirik Lagu Ciptaan Ahmad Dhani Pendahuluan
    DEIKSIS Vol. 10 No.01, Januari 2018 p-ISSN: 2085-2274, e-ISSN 2502-227X hal. 20-25 PERENDAHAN MARTABAT PEREMPUAN DALAM LIRIK LAGU CIPTAAN AHMAD DHANI Dewi Yanti1, Misbah Priagung Nursalim2 Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Pamulang [email protected]; [email protected] Abstrak Karya sastra merupakan strategi permainan kata. Kata yang tadinya biasa saja dibuat menjadi luar biasa. Untuk mendapatkan itu pengarang harus bisa merangkai kata agar terlihat dan terdengar indah. Keindahan kata mampu menyamarkan penglihatan dan pendengaran manusia. Hal itu tampak pada lirik lagu. Orang yang mendengarnya akan merasakan kesyahduan padahal belum tentu maknanya seindah yang didengar. Artikel ini membahas perendahan perempuan dalam lirik lagu ciptaan Ahmad Dhani. Pendekatan semiologi Barthes digunakan untuk membedahnya. Metode kualitatif deskriptif digunakan penulis untuk memaparkan bagaimana martabat perempuan direndahkan melalui lirik lagu. Ada 2 hal yang akan penulis capai yakni pertama, bentuk lirik atau aspek sintaksisnya. Kedua relasi makna dengan citra perempuan. Kata Kunci : Perempuan, Lirik lagu, Sastra Abstract Literary works are a strategy to compose words. General works are beautifully composed in order to create a literary work. Thus, an author needs to be able to do this to create a work. Basically, beautiful words in a literary work may influences one's feeling. This can be found in a song lyric, for instance. Many people love the lyric even though they do not really understand the meaning. Thus, this study is purposed to reveal how women are opressed in song lyrics by Ahmad Dhani. Semiotics by Barthes is applied in this study and it is supported with the use of descriptive qualitative approach.
    [Show full text]
  • Download Fulltext
    The 2nd ICVHE The 2nd International Conference on Vocational Higher Education (ICVHE) 2017 “The Importance on Advancing Vocational Education to Meet Contemporary Labor Demands” Volume 2018 Conference Paper Resistance of Mocca Band Against the Indonesian Music Industry (Case Study About Resistance of Mocca Band Dealing with Indonesian Music Industry) Naldo Communication Studies Program, Vocational Program, Universitas Indonesia, Depok, Indonesia Abstract This study elaborates about the resistance of indie band dealing with the mainstream music industry in Indonesia. The primary subject of this research is Mocca, the indie band from Bandung as the agents of change in the structuration of Indonesian music industry. This study is a qualitative research with case study design. This study discusses about how Mocca could be a fighter with musical colors contrasted with the Corresponding Author: trend of Indonesian pop music industry which could be accepted by the community as Naldo well as providing a new musical color or a new genre which then helped to diversify [email protected] the Indonesian music industry. Theoretically this study criticized the Indonesian music Received: 8 June 2018 industry deteriorated in quality. Indie band was born and formed a resistance against Accepted: 17 July 2018 the community and the mainstream music tastes of the people that developed due to Published: 8 August 2018 the influence of music in the media industry. Publishing services provided by Knowledge E Keywords: resistance, structuration, music industry, independent music Naldo. This article is distributed under the terms of the Creative Commons Attribution License, which permits unrestricted use and 1. Introduction redistribution provided that the original author and source are credited.
    [Show full text]
  • Study Analisis Syair Lagu Dalam Group Band Dewa Periode 2000-2007)
    KANDUNGAN NILAI SUFISTIK DALAM SYAIR LAGU (Study Analisis Syair Lagu Dalam Group Band Dewa Periode 2000-2007) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Dalam Ilmu Ushuluddin Jurusan Tasawuf Psikoterapi (TP) Oleh : Y U L I A N T O NIM : 4102142 FAKULTAS USHULUDDIN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2008 KANDUNGAN NILAI SUFISTIK DALAM SYAIR LAGU (Study Analisis Syair Lagu Dalam Group Band Dewa Periode 2000-2007) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Dalam Ilmu Ushuluddin Jurusan Tasawuf Psikoterapi (TP) Oleh : Y U L I A N T O NIM : 4102142 Semarang, Juli 2008 Disetujui oleh: Pembimbing I (Dr. H. Abdul Muhaya, M.A) Nip: 150 245 380 ii PENGESAHAN Skripsi saudara Yulianto Nomor Induk Mahasiswa 4102142 telah dimunaqasyahkan oleh Dewan Penguji Skripsi Fakultas Ushuluddin Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang, pada tanggal: 28 Juli 2008 dan telah diterima serta disahkan sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana dalam Ilmu Ushuluddin. .............. Dekan Fakultas/Ketua Sidang (DR. H. Yusuf Suyono, M.A) NIP. 150 203 668 Pembimbing I Penguji I (DR. H. Abdul Muhaya, M.A) (M. Mukhsin Jamil, M.Ag) NIP. 150 245 380 NIP. 150 279 717 Penguji II (Zaenul Adzfar, M.Ag) NIP. 150 321 620 Sekretaris Sidang (Hasyim Muhammad, M.Ag) NIP. 150 282 134 iii MOTTO " َخ ْي ُرال َّنا ْسْْاَ ْن َف ُع ُه ْمْْلِ َّنا ِسْْ" ْ "Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat buat manusia" PERSEMBAHAN iv Buah karya ini penulis persembahkan kepada : 1. Ayah dan Ibu tercinta yang senantiasa memberikan do’a dan segala perhatian, pengorbanan, serta kasih sayangnya yang selalu menyertai dalam setiap langkah dan hembusan nafasku.
    [Show full text]
  • Performing Islam Through Contemporary Indonesian Popular Music, 2002-2007
    PERFORMING ISLAM THROUGH INDONESIAN POPULAR MUSIC, 2002-2007 by Dorcinda Celiena Knauth BA, Lebanon Valley College, 2002 MA, University of Pittsburgh, 2005 Submitted to the Graduate Faculty of University of Pittsburgh in partial fulfillment of the requirements for the degree of Doctor of Philosophy University of Pittsburgh 2010 UNIVERSITY OF PITTSBURGH School of Arts and Sciences This dissertation was presented by Dorcinda Celiena Knauth It was defended on October 16, 2009 and approved by Akin Euba, PhD, Professor of Music Anne K. Rasmussen, PhD, Professor of Music, College of William and Mary Bell Yung, PhD, Professor of Music Dissertation Director: Deane L. Root, PhD, Professor of Music ii PERFORMING ISLAM THROUGH CONTEMPORARY INDONESIAN POPULAR MUSIC, 2002-2007 Dorcinda Celiena Knauth, PhD University of Pittsburgh, 2010 A growing body of scholarship examines the diverse and new ways that popular music is used as a vehicle for Islamic discourse in contemporary Indonesian society. This dissertation compares three modern leaders who place their music within their own ideological context through non- musical discourse. K.H. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) is a preacher in Bandung whose music attempts to bring together Arabic traditions and optimistic practical advice; his piece “Jagalah Hati” shares in the theology of the Islamic philosopher Abu Hamid al-Ghazali and represents the “Managemen Qolbu” philosophies of his pesantren Daarut Tauhiid, a center for the nasyid musical style. Ahmad Dhani is a rock musician of the Jakarta band Dewa 19, who refashioned himself as a spiritual leader in order to oppose radical Islam through Islamic rock music; his songs “Satu” and “Laskar Cinta” clearly reference the philosophies of the Indonesian Sufi saint Syekh Siti Jenar.
    [Show full text]
  • Company Profile
    PT. DETEKSI KARYA UTAMA Jl. Kerinci 8 no. 47 kebayoran Baru Jakarta Selatan 12120 Telp : (+62) 21 – 727 91450 Email : [email protected] » The spirit to Indonesian music and idealism in the show business industry in Indonesia has lead Harry”Koko”Santoso to formed Deteksi Production in 1988. For over 10 years since it was formed, Deteksi Production has been involved in many production concerts both national and international artist such as Gloria Estefan, Dave Valentine, Debbie Gibson, Natalie Cole, Chicago, Metallica, Air Suply, Sting, Bon Jovi, Bryan Adams, Toto, Pat Metheny, Dave Koz, Phil Collins and many more. Deteksi Production also provided productions for World Family Events such as Holiday On Ice, Franz Harrary, And David Copperfield. » In 1995, Deteksi Production was appointed by The Government of Indonesia to co- produce » “ 50th Gold Anniversary of Republic Indonesia Independence Day “, known as the biggest free concert with over than 250.000 people celebrating the day in the forecourt of Parkir Timur Senayan. Deteksi Production co-operate with Yves Pepin from ECA2 FRANCE known as the leading event organizer in the world who created World Cup 1988. » After 10 years experience in the concert productions, Deteksi Production established the company PT Deteksi Karya Utama in 1997 concentrate in promoting and touring national concerts with Indonesian artists featuring DEWA, Slank, Gigi, PADI, Iwan Fals, Boomerang, Chrisye, Pas Band, Sheila on 7, Ari Lasso, Naif and many others. From 1997 until present, Deteksi Production has produced and promoting more than 100 national artist including the leading bands and new talented artist in Indonesia.
    [Show full text]
  • Lirik Lagu Ari Lasso Cinta Sejati
    Lirik lagu ari lasso cinta sejati Continue HOME SONG LYRICS » ARI LASSO SONG LYRICS ARI LASSO All profiles News Photo Photo Video Text lyrics X TIPS SEARCH YOUR FAVORITE LYRICS YOU KNOW TITLE AND NAME OF THE SINGER Type of the singer's name and song title, give quotes in the title of the song, for example: Yovie Hold the heart; If it doesn't work, try to reject quotes, for example: Yovie Heart Preservation; or you can also click on the A B C D. menu and then search by the artist's name. Yovie starts with Y, click Y. View the playlist, and get what you're looking for. YOU DON'T KNOW title OF THE SONG, BUT KNOW NAME SINGER, say the name of the singer, for example: YOVIE, there will be many pages, browse and choose from these pages; or click menu B C D E ... named artist Y, search Yovie, and search for the text you're looking for. You don't know TITLE from SONG, BUT knowing a POEM type piece of poetry that you know, for example: Without you it doesn't mean that you can no longer stand the light of your love leading me back into the flooring of your hands Enter important words. For example: it does not mean standing in the light. Avoid words that may have two or more versions. For example: without you it can be written without you. IT'S STILL NOT A GOOD LOOKING for A B C D E menu... by the name of the artist or the name of the song.
    [Show full text]