Ÿþp E R G U B 2 6 1 T H 2 0 1

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Ÿþp E R G U B 2 6 1 T H 2 0 1 SALINAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 261 TAHUN 2015 TENTANG PENETAPAN NAMA JALAN PADA MASING-MASING KELAS JALAN SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN PAJAK REKLAME DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, Menimbang : a. bahwa berdasarkanKeputusan Gubernur Nomor1303/ 2008 telah ditetapkankelas jalan sebagai dasar perhitungan Pajak Reklame; b. bahwa dengan diundangkannya Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pajak Reklame, Keputusan Gubernur sebagaimana dimaksud dalam huruf a sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan sehingga perlu disempurnakan; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b serta dalam rangka pelaksanaan lebih lanjut ketetuan Pasal 7 ayat (8) Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pajak Reklame, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentangPenetapan Nama Jalan pada Masing-masing Kelas Jalan sebagai Dasar Penghitungan Pajak Reklame; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia; 2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah; 3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan; 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015; 5. Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Ketentuan Umum Pajak Daerah; 2 6. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pajak Reklame; 7. Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Reklame; 8. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2014 tentang Organisasi Perangkat Daerah; 9. Keputusan Gubernur Nomor 37 Tahun 2000 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan Reklame; 10. Peraturan Gubernur Nomor 27 Tahun 2014 tentang Penetapan Nilai Sewa Reklame sebagai DasarPengenaan Pajak Reklame; 11. Peraturan Gubernur Nomor 242 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pelayanan Pajak; MEMUTUSKAN : menetapkan : PERATURAN GUBERNUR TENTANG PENETAPAN NAMA JALAN PADA • MASING-MASING KELAS JALAN SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN PAJAK REKLAME. Pasal 1 Nama jalan pada masing-masingkelas jalan sebagai dasar pengitungan Pajak Reklame pada Jalan Protokol, Jalan Ekonomi dan Jalan Lingkungan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Gubernur ini. Pasal 2 Dalam hal terdapat perubahan dan penambahan nama jalan dan/atau kelas jalan berdasarkan hasil pendataan dan pemutakhiranobjek dan subjek Pajak Reklame, Kepala Dinas Pelayanan Pajak Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta atas nama Gubernur dapat menetapkan nama jalan pada masing-masing kelas jalan. Pasal 3 Pajak Reklame yang telah ditetapkan sebelum berlakunya Peraturan Gubernur ini, dinyatakan masih tetap berlaku sampai dengan berakhirnya izin penyelenggaraan reklame. Pasal 4 Pada saat Peraturan Gubernur ini mulai berlaku, Keputusan Gubernur Nomor 1303/2008 tentang Penetapan Kelas Jalan sebagai Dasar Perhitungan Pajak Reklame, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. 3 Pasal 5 Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2016. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 31 Desember 2015 GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, ttd. BASUKI T. PURNAMA Diundangkan di Jakarta pada tanggal 31 Desember 2015 410 SEKRETARIS DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, ttd. SAEFULLAH BERITA DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TAHUN 2015 NOMOR 71038 Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BIRO HUKUM SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, SRI RAHAYU NIP 195712281985032003 Lampiran : Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 261 TAHUN 2015 Tanggal 31 Desember 2015 NAMA JALAN PADA MASING-MASING KELAS JALAN SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN PAJAK REKLAME KELAS JALAN NO KECAMATAN NAMA JALAN PROTOKOL A 1 CEMPAKA PUTIH JL. JEND. AHMAD YAN1 PROTOKOL B 2 CEMPAKA PUTIH JL. YOS SUDARSO PROTOKOL C 3 CEMPAKA PUTIH JL. CEMPAKA PUTIH RAYA EKONOMI 1 4 CEMPAKA PUTIH JL. PANGKALAN ASAM EKONOMI 1 5 CEMPAKA PUTIH JL. PERCETAKAN NEGARA EKONOMI 1 6 CEMPAKA PUTIH JL RAWAMANGUN EKONOMI 1 7 CEMPAKA PUTIH JL. RAWASARI SELATAN EKONOMI 2 8 CEMPAKA PUTIH JL. CEMPAKA BARU EKONOMI 2 9 CEMPAKA PUTIH JL, CEMPAKA SARI EKONOMI 2 10 CEMPAKA PUTIH JL. CEMPAKA WANGI EKONOMI 2 11 CEMPAKA PUTIH JL. GARDU ASEM EKONOMI 2 12 CEMPAKA PUTIH JL. PERCETAKAN NEGARA II EKONOMI 2 13 CEMPAKA PUTIH JL. PERCETAKAN NEGARA V EKONOMI 2 14 CEMPAKA PUTIH JL. PERCETAKAN NEGARA XI EKONOMI 2 15 CEMPAKA PUTIH JL. RAWASARI EKONOMI 3 16 CEMPAKA PUTIH JL. CEMPAKA PUTIH BARAT EKONOMI 3 17 CEMPAKA PUTIH JL. CEMPAKA PUTIH TENGAH EKONOMI 3 18 CEMPAKA PUTIH JL. CEMPAKA PUTIH TIMUR EKONOMI 3 19 CEMPAKA PUTIH JL. CEMPAKA PUTIH UTARA EKONOMI 3 20 CEMPAKA PUTIH JL. KP. RAWA SAWAH EKONOMI 3 21 CEMPAKA PUTIH JL. KP. RAWA SELATAN EKONOMI 3 22 CEMPAKA PUTIH JL. KP. RAWA TENGAH EKONOMI 3 23 CEMPAKA PUTIH JL. PRAMUKA SARI PROTOKOL A 24 GAMBIR JL. MEDAN MERDEKA BARAT PROTOKOL A 25 GAMBIR JL. MEDAN MERDEKA UTARA PROTOKOL B 26 GAMBIR JL. GAJAH MADA PROTOKOL B 27 GAMBIR JL. HAYAM WURUK PROTOKOL B 28 GAMBIR • JL. IR. H. DJUANDA RAYA PROTOKOL B 29 GAMBIR JL. KH. HASYIM ASHARI PROTOKOL B 30 GAMBIR JL. KOMP. DUTA MERLIN PROTOKOL B 31 GAMBIR JL. KOMP. GAJAH MADA PLAZA PROTOKOL B 32 GAMBIR JL. KOMP. HAYAM WURUK PROTOKOL B 33 GAMBIR JL. KOMP. ITC ROXY MAS PROTOKOL B 34 GAMBIR JL. KOMP. STASIUN GAMBIR PROTOKOL B 35 GAMBIR JL. MAJAPAHIT PROTOKOL B 36 GAMBIR JL. MEDAN MERDEKA SELATAN PROTOKOL B 37 GAMBIR JL. MEDAN MERDEKA TIMUR PROTOKOL B 38 GAMBIR • JL. PERWIRA PROTOKOL B 39 GAMBIR JL. PRAMUKA PROTOKOL B 40 GAMBIR JL. SILANG MONAS PROTOKOL C 41 GAMBIR JL. A. RAKHMAN HAKIM PROTOKOL C 42 GAMBIR JL. A.M. SANGAJI PROTOKOL C 43 GAMBIR JL. ABDUL MUIS PROTOKOL C 44 GAMBIR JL. BALIICPAPAN PROTOKOL C 45 GAMBIR JL. BATU TULIS PROTOKOL C 46 GAMBIR JL. BIAK PROTOKOL C 47 GAMBIR JL. BUDI KEMULIAAN PROTOKOL C 48 GAMBIR JL. CIDENG BARAT PROTOKOL C 49 GAMBIR JL. CIDENG TIMUR PROTOKOL C 50 GAMBIR JL. JATI BARU PROTOKOL C 51 GAMBIR JL. KESEFIATAN RAYA 52 GAMBIR JL. KFI. ZAINUL ARIFIN PROTOKOL C •53 GAMBIR JL, KYAI CARINGIN PROTOKOL C 54 GAMBIR JL. M.I. RIDWAN RAIS PROTOKOL C 55 GAMBIR JL. PECENONGAN PROTOKOL C 56 GAMBIR JL. PEJAMBON PROTOKOL C 57 GAMBIR JL. PETOJO RAYA PROTOKOL C 2 WILAYAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA PUSAT , .NO KECAMATAN NAMA JALAN KBLAO JALAN 58 CTAMBIR JL. POS PROTOKOL C 59 GAMBIR JL. PRAPATAN/KWITANG PROTOKOL C 60 GAMBIR JL. SUKARDJO WIRJOPRANOTO PROTOKOL C 61 GAMBIR JL. SURYOPRANOTO PROTOKOL C 62 GAMBIR JL. VETERAN RAYA PROTOKOL C 63 GAMBIR JL. ABD. RAHMAN SALEH EKONOMI 1 64 CTAMBIR JL. BATU CEPER EKONOMI 1 65 GAMBIR JL. BATU JAJAR EKONOMI 1 66 GAMBIR JL. IR. H. DJUANDA I EKONOMI 1 67 GAMBIR JL. JEMBATAN LIMA EKONOMI 1 68 GAMBIR JL JEMBATAN MERAH EKONOMI 1 69 GAMBIR JL. KAJI EKONOMI 1 70 GAMBIR JL. KH. MOCH. MANSYUR EKONOMI 1 71 GAMBIR JL. MUSI EKONOMI 1 72 GAMBIR JL. TANAH ABANG I EKONOMI 1 73 GAMBIR JL. TANAFI ABANG II EKONOMI 1 74 GAMBIR JL. TANAH ABANG III EKONOMI 1 75 GAMBIR JL. TANAH ABANG TIMUR EKONOMI 1 76 GAMBIR JL. TANAH TINGGI BARAT EKONOMI 1 77 GAMBIR JL. TANAH TINGGI TIMUR EKONOMI 1 78 GAMBIR JL. VETERAN III EKONOMI 1 79 GAMBIR JL. ALAYDRUS EKONOMI 2 80 GAMBIR JL. IR. H DJUANDA II EKONOMI 2 EKONOMI 2 81 GAMBIR JL. IR H. DJUANDA III EKONOMI 2 82 GAMBIR JL KESEHATAN I EKONOMI 2 83 GAMBIR JL. KESEHATAN Il EKONOMI 2 84 GAMBIR JL. KESEHATAN III EKONOMI 2 85 GAMBIR JL. KESEHATAN IV EKONOMI 2 86 GAMBIR JL. KESEHATAN IX EKONOMI 2 87 GAMBIR JL. KESEHATAN V EKONOMI 2 88 GAMBIR JL. KESEHATAN VI EKONOMI 2 89 GAMBIR JL. KESEHATAN VII EKONOMI 2 90 GAMBIR JL. KESEHATAN VIII EKONOMI 2 91 GAMBIR JL. KESEHATAN X EKONOMI 2 92 GAMBIR JL. KETAPANG UTARA EKONOMI 2 93 GAMBIR JL ICOMP. ATAP MERAH EKONOMI 2 94 GAMBIR JL. KOMP. HARMONI PLAZA EKONOMI 2 95 GAMBIR JL. PEMBANGUNAN I EKONOMI 2 96 GAMBIR JL. PEMBANGUNAN II EKONOMI 2 97 GAMBIR JL. PETOJO BARAT EKONOMI 2 98 GAMBIR JL. PETOJO BINATU EKONOMI 2 99 GAMBIR JL. PETOJO ENCLEM EKONOMI 2 100 GAMBIR JL. PETOJO MELINTANG EKONOMI 2 101 GAMBIR JL. PETOJO SABANGAN EKONOMI 2 102 GAMBIR JL. PETOJO SELATAN EKONOMI 2 103 GAMBIR JL. PETOJO UTARA EKONOMI 2 104 GAMBIR JL. VETERAN 1 EKONOMI 2 105 GAMBIR JL. VETERAN II EKONOMI 2 106 GAMBIR JL. YUANA EKONOMI 3 107 GAMBIR JL. DR. WAHIDIN II EKONOMI 3 108 GAMBIR JL. DURI PULO EKONOMI 3 109 GAMBIR JL. KALASAN EKONOMI 3 110 GAMBIR JL. PASAR PETOJO ILIR EKONOMI 3 111 GAMBIR JL. SETIA KAWAN EKONOMI 3 112 GAMBIR JL. TEMBUS CIDENG JATIBARU EKONOMI 1 113 JOHAR BARU JL. PERCETAKAN NEGARA EKONOMI 1 114 JOHAR BARU JL. RAWAMANGUN EKONOMI 1 115 JOHAR BARU JL. RAWASARI SELATAN EKONOMI 2 116 JOHAR BARU JL. KAMPUNG RAWA SELATAN IV EKONOMI 2 117 JOHAR BARU JL. PERCETAKAN NEGARA 11 EKONOMI 2 118 JOHAR BARU JL. PERCETAKAN NEGARA V EKONOMI 2 119 JOHAR BARU JL. PERCETAKAN NEGARA XI EKONOMI 2 120 JOHAR BARU JL. RAWASARI EKONOMI 2 121 JOHAR BARU JL. TANAH TINGGI EKONOMI 3 122 JOHAR BARU JL. ABDUL GANI EKONOM13 123 JOHAR BARU JL. GALUR RAYA (JOHAR BARU) EKONOMI 3 124 JOHAR BARU JL JOHAR BARU EKONOMI 3 125 JOHAR BARU JL. JOHAR BARU I 3 WILAYAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA PUSAT NO KECAMATAN NAMA JALAN KELA2 JALAN 126 JOHAR BARU 'JL. JOHAR BARU II EKONOMI 3 127 JOHAR BARU JIi. JOHAR BARU III EKONOMI 3 128 JOHAR BARU JL. JOHAR BARU IV EKONOMI 3 129 JOHAR BARU JL. JOHAR BARU UTARA EKONOMI 3 130 JOHAR BARU JL. JOHAR BARU UTARA III EKONOMI 3 131 JOHAR BARU JL. JOHAR BARU UTARA IV EKONOMI 3 132 JOHAR BARU JL. JOHAR BARU UTARA V EKONOMI 3 133 JOHAR BARU JL.
Recommended publications
  • Penentuan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Park & Ride Sebagai Fasilitas Pergerakan Komuter Pada Koridor Bekasi-Jakarta
    TUGAS AKHIR – RP141501 PENENTUAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN PARK & RIDE SEBAGAI FASILITAS PERGERAKAN KOMUTER PADA KORIDOR BEKASI-JAKARTA MOHAMAD FARIDZ NAZALAPUTRA 3612 100 056 Dosen Pembimbing Ketut Dewi Martha Erli Handayeni, ST., MT JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2017 FINAL PROJECT – RP141501 DETERMINING THE FACTOR OF PARK & RIDE CHOOSEN FOR COMMUTERS MOBILITY FACILITIES IN CORRIDORS OF BEKASI-JAKARTA MOHAMAD FARIDZ NAZALAPUTRA 3612 100 056 Advisor Ketut Dewi Martha Erli Handayeni, ST., MT. DEPARTMENT OF URBAN AND REGIONAL PLANNING Faculty of Civil Engineering and Planning Sepuluh Nopember Institute of Technology Surabaya 2017 ii LEMBAR PENGESAHAN PENENTUAN FAKTOR-FAKTOR PEMILIHAN PARK & RIDE SEBAGAI FASILITAS PERGERAKAN KOMUTER PADA KORIDOR BEKASI-JAKARTA Nama Mahasiswa : Mohamad Faridz Nazalaputra NRP : 3612100056 Jurusan : Perencanaan Wilayah dan Kota Dosen Pembimbing : Ketut Dewi Martha Erli Handayeni, ST., MT. ABSTRAK Setiap hari penduduk di DKI Jakarta bertambah hingga 1.382.296 jiwa pada siang hari. Kota Bekasi menyumbang jumlah komuter terbanyak di DKI Jakarta yaitu sebanyak 460.069 jiwa. Kereta rel listrik (KRL) merupakan moda transportasi yang cukup efisien untuk melayani pergerakan komuter di Koridor Bekasi-Jakarta. Sebanyak 31.373 memilih KRL sebagai moda transportasi pergerakan, namun pergerakan dari Kota Bekasi menuju DKI Jakarta masih didominasi oleh pengguna kendaraan pribadi yaitu sebesar 331.244 jiwa. Park & ride merupakan sebuah fasilitas penunjang moda transportasi KRL yang dapat mengalihkan pengguna pribadi untuk menggunakan moda transportasi KRL. Dalam optimalisasi fasilitas park & ride, perlu dilakukan penelitian untuk mencari faktor- faktor yang mempengaruhi penggunaan park & ride pada Koridor Bekasi- Jakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan faktor – faktor yang mempengaruhi penggunaan park and ride untuk mendorong komuter menggunakan KRL koridor Bekasi – Jakarta.
    [Show full text]
  • Spatiotemporal Variability in Dengue Transmission Intensity in Jakarta, Indonesia
    PLOS NEGLECTED TROPICAL DISEASES RESEARCH ARTICLE Spatiotemporal variability in dengue transmission intensity in Jakarta, Indonesia 1 1 1 2 Megan O'DriscollID *, Natsuko Imai , Neil M. Ferguson , Sri Rezeki Hadinegoro , Hindra Irawan Satari2, Clarence C. Tam3,4, Ilaria Dorigatti1 1 MRC Centre for Global Infectious Disease Analysis, Department of Infectious Disease Epidemiology, Imperial College London, London, United Kingdom, 2 Department of Child Health, Faculty of Medicine Universitas Indonesia, Jakarta, Indonesia, 3 Saw Swee Hock School of Public Health, National University of Singapore and National University Health System, Singapore, 4 London School of Hygiene & Tropical Medicine, London, United Kingdom a1111111111 a1111111111 * [email protected] a1111111111 a1111111111 a1111111111 Abstract Background OPEN ACCESS Approximately 70% of the global burden of dengue disease occurs on the Asian continent, Citation: O'Driscoll M, Imai N, Ferguson NM, where many large urban centres provide optimal environments for sustained endemic trans- Hadinegoro SR, Satari HI, Tam CC, et al. (2020) mission and periodic epidemic cycles. Jakarta, the capital of Indonesia, is a densely popu- Spatiotemporal variability in dengue transmission lated megacity with hyperendemic dengue transmission. Characterization of the intensity in Jakarta, Indonesia. PLoS Negl Trop Dis spatiotemporal distribution of dengue transmission intensity is of key importance for optimal 14(3): e0008102. https://doi.org/10.1371/journal. pntd.0008102 implementation of novel
    [Show full text]
  • Rekap Maping Bank Beasiswa Baru Thp 2 2012 2013
    REKAP. MAPING BANK DKI PENERIMA BEASISWA BARU (TAHAP 2) TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013 UNTUK : PERGURUAN TINGGI (PT) No Sekolah Alamat Sekolah Jml Cab. Pembuka Rek. Alamat Bank JAKARTA PUSAT 1 Univ. Bung Karno Jl. Kimia No.20 Pegangsaan T. 3901076 1 Cab. Matraman Jl. Matraman Raya No. 138 Jaktim 2 Akademi Farmasi Hang Tuah JktJl. Farmasi No.1 Bendungan Hilir 10210 T. 5732438 2 Cab. Bendungan Hilir Jl. Bendungan Hilir Raya No. 1A Jakpus 3 STIE Muhammadiyah Jkt Jl. Kramat Raya No.49 T. 3905357 1 Cap. Senen Komp. Ruko Segitiga Atrium Senen Blok E/18 Jakpus 4 Univ. Persada Ind. YAI Jl. Salemba Raya No. 7/9 A T. 3914075 1 KK. Gunadarma Salemba Jl. Salemba Raya No. 53 Jakpus 5 Politekes Jakarta III Jl. Kimia No. 17 T. 3140683 5 KK. Kec. Menteng Jl. Pegangsaan Barat No. 14 Menteng Jakpus 6 STMIK Jayakarta Jl. Salemba Raya No.24 T. 3906060 3 KK. Gunadarma Salemba Jl. Salemba Raya No. 53 Jakpus 7 STAINU Gd. PBNU Lt. 5 Jl. Kramat Raya No.164 T. 3156864 3 Cap. Senen Komp. Ruko Segitiga Atrium Senen Blok E/18 Jakpus 8 STIAMI Jl. Pangkalan Asem Raya No.55 T. 4213380 16 KK. Kec Cempaka Putih Jl. Rawasari Selatan I (Blk Ps. Rawa Kerbau) Jakpus TOTAL 32 JAKARTA BARAT 1 STMIK Swadharma Jl. Malaka No.3 Taman Sari T. 6915209 1 Cap. Krekot Jl. Mangga Besar VIII No. 12 Jakbar 2 STT PLN Jl. Lingkar Luar Brt Duri Kosambi Cengkareng T. 5440342 1 KK. Kec. Cengkareng Jl. Kamal Raya No. 1 Cengkareng Barat Jakbar 3 Universitas Esa Unggul Jl.
    [Show full text]
  • Perancangan Terminal Kampung Melayu Jatinegara, Jakarta Timur
    LAPORAN TUGAS AKHIR - RA.141581 AGREGASI: PERANCANGAN TERMINAL KAMPUNG MELAYU JATINEGARA, JAKARTA TIMUR MUHAMMAD NURIL ARDAN 3213100028 DOSEN PEMBIMBING: ANGGER SUKMA M, ST., MT. PROGRAM SARJANA DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2017 LAPORAN TUGAS AKHIR - RA.141581 AGREGASI: PERANCANGAN TERMINAL KAMPUNG MELAYU JATINEGARA, JAKARTA TIMUR MUHAMMAD NURIL ARDAN 3213100028 DOSEN PEMBIMBING: ANGGER SUKMA M, ST., MT. PROGRAM SARJANA DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2017 FINAL PROJECT REPORT - RA.141581 AGGREGATION: THE DESIGN OF KAMPUNG MELAYU TERMINAL, JATINEGARA, EAST JAKARTA MUHAMMAD NURIL ARDAN 3213100028 TUTOR : ANGGER SUKMA M, ST., MT. UNDERGRADUATE PROGRAM DEPARTEMENT OF ARCHITECTURE FAKULTAS OF CIVIL ENGINEERING AND PLANNING INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2017 ABSTRAK AGREGASI: PERANCANGAN TERMINAL KAMPUNG MELAYU, JATINEGARA, JAKARTA TIMUR Oleh Muhammad Nuril Ardan NRP : 3213100028 Kota dengan segala perkembangannya menarik orang dengan segala etnis, suku dan budayanya untuk hijrah dari desa ke kota. Hal ini menjadikan komposisi kota semakin heterogen dan beragam. Heterogenitas inilah yang kemudian secara tidak langsung menciptakan “batasan” (red. Segregasi) antar kelompok tertentu (dalam hal ini etnis) dalam kawasan perkotaan. dan hal ini pula yang memungkinkan terjadinya konflik perkotaan. Heterogenitas perkotaan perlu di biaskan (red. Agregasi). Agar kota tetap kondusif dengan segala kompleksitasnya. Dengan menggunakan pendekatan ruang dan aktivitas manusia yang beragam karakteristik etnis, diharapakan batasan-batasan tersebut akan terbiaskan. Melalui arsitektur yang berorientasi pada penyelesaian permsalahan sosial, perancangan pasar dan terminal sebagai ruang interaksi di masyarakat menjadi bagian dari respons segregasi. Dengan pendekatan agregasi dan penyelesaian melalui metode hybrid, rancangan arsitektur diupayakan menjadi rancangan yang interaktive dan bermanfaat.
    [Show full text]
  • Presentation Title
    GREATER JAKARTA CONDOMINIUMDECEMBER 2018 MARKETBEATS 4.55% 49.9% 32,522 UNITS PRICE GROWTH VACANCY RATE NEW COMPLETION (YoY) (Q4 2018) (YTD) ECONOMIC INDICATORS 12-months HIGHLIGHTS Q4 18 Q4 17 Forecast GDP Growth 5.10% 5.17% Economy remains stable Inflation Rate (YTD) 3.23% 3.61% Gross Domestic Product (GDP) is expected to reach 5.1% for full year 2018. The Central Bank Rate 6.00% 4.25% Rupiah experienced a slight appreciation of 3.0% QoQ to Rp.14,372 per US$ 1.00, Source: Central Statistic Bureau & Central Bank of Indonesia whilst YoY inflation reached 3.23%, slightly lower than the 3.61% rate in 2017. The stock market saw an increase of 1.88% during the last quarter of 2018, with the AVERAGE PRICE/SQ.M & GROWTH RATE composite index closing at 6,089 on December 17. 50,000,000 10.0% 40,000,000 8.0% Project completion pushed back to 2019 30,000,000 6.0% Sixteen projects were completed during the last quarter of 2018, bringing 8,014 units of 20,000,000 4.0% Growth Rate Growth new supply, an increase of 3.1% in the total existing supply from the previous quarter. 10,000,000 2.0% Hard Cash PriceHard(psm) However, the number of newly launched and under construction projects declined by 0 0.0% 1.4% and 1.8% since the third quarter of 2018, as developers deferred project launches Q214 Q314 Q414 Q115 Q215 Q315 Q415 Q116 Q216 Q316 Q416 Q117 Q217 Q317 Q417 Q118 Q218 Q318 Q418 to 2019.
    [Show full text]
  • Change Detection of Land Cover at Flood Potential Areas Using Multitemporal Image Data in East Jakarta City
    Published by : International Journal of Engineering Research & Technology (IJERT) http://www.ijert.org ISSN: 2278-0181 Vol. 9 Issue 07, July-2020 Change Detection of Land Cover at Flood Potential Areas using Multitemporal Image Data in East Jakarta City Abdul Wahid Hasyim Dimas Danur Cahya Ismu Rini Dwi Ari Department of Regional and Urban Department of Regional and Urban Department of Regional and Urban Planning, Universitas Brawijaya, Jl. Planning, Universitas Brawjaya, Jl. Planning, Universitas Brawijaya, Jl. MT. Haryono 167, Malang City, MT. Haryono 167, Malang City, MT. Haryono 167, Malang City, East Java, Indonesia, 65145 East Java, Indonesia, 65145 East Java, Indonesia, 65145 Abstract— East Jakarta City is one of 6 cities / regencies in well as the volume of water displaced due to the inability of the. The city of East Jakarta as one of the cities in the Special the absorption of water into the ground [3]. Capital Province of Jakarta has a significant growing population. Changing of land cover might result on flood The East Jakarta is the 1st city with the highest disaster disaster in related with the growth of population. Main purpose risk index value and the 2nd city with the highest flood of the study is to determine variable that influence the flood disaster risk index value in DKI Jakarta Province [4]. Jakarta height of an area with imagery data in the period of four has experienced many severe river flood events due to heavy decades – 1990, 2000, 2020, and 2020. The first step uses land rains, especially in 1996, 2002, 2007, 2013 and 2014 [5].
    [Show full text]
  • No. Nama Sekolah 1 Skb Jakarta Timur Paket C 2 Sma
    NO. NAMA SEKOLAH 1 SKB JAKARTA TIMUR PAKET C 2 SMA WIDYA MANGGALA 3 SMA ADI LUHUR 4 SMA AL QUDWAH 5 SMA AL- GHURABAA 6 SMA AL-FALAH 7 SMA AL-HIKMAH 8 SMA ANGKASA 2 9 SMA ANGKASA I 10 SMA ARENA SISWA II 11 SMA BINA DHARMA 12 SMA BINA PANGUDI LUHUR 13 SMA BPS & K 14 SMA BUDAYA 15 SMA BUDHAYA II ST. AGUSTINUS 16 SMA BUDHI WARMAN 1 17 SMA BUDHI WARMAN II 18 SMA BUDI MULIA UTAMA 19 SMA CAHAYA SAKTI 20 SMA CHARTAR BUANA 21 SMA CORPATARIN 22 SMA DEWI SARTIKA YBW 23 SMA DIAN PERSADA 24 SMA DIPONEGORO 1 25 SMA DIPONEGORO 2 26 SMA DON BOSCO 2 27 SMA FONS VITAE 1 28 SMA FRANSISKUS 2 29 SMA GLOBAL ISLAMIC SCHOOL 30 SMA I CAWANG BARU 31 SMA ISLAM AL-MA'RUF 32 SMA ISLAM PB. SOEDIRMAN 33 SMA IT AL-HALIMIYAH 34 SMA JAKARTA ISLAMIC SCHOOL 35 SMA JAKARTA RAYA 36 SMA K7 BPK PENABUR 37 SMA KAPIN 38 SMA KATOLIK NUSA MELATI 39 SMA KRISTEN BERKAT 40 SMA LABSCHOOL JAKARTA 41 SMA MALAHAYATI 42 SMA MUHAMMADIYAH 11 43 SMA MUHAMMADIYAH 12 44 SMA MUHAMMADIYAH 23 45 SMA MUHAMMADIYAH 4 46 SMA NAHDHATUL WATHAN 47 SMA NEGERI 100 48 SMA NEGERI 102 49 SMA NEGERI 103 50 SMA NEGERI 104 51 SMA NEGERI 105 52 SMA NEGERI 106 53 SMA NEGERI 107 54 SMA NEGERI 11 55 SMA NEGERI 113 56 SMA NEGERI 12 57 SMA NEGERI 14 58 SMA NEGERI 21 59 SMA NEGERI 22 60 SMA NEGERI 31 61 SMA NEGERI 36 62 SMA NEGERI 39 63 SMA NEGERI 42 64 SMA NEGERI 44 65 SMA NEGERI 48 66 SMA NEGERI 50 67 SMA NEGERI 51 68 SMA NEGERI 53 69 SMA NEGERI 54 70 SMA NEGERI 58 71 SMA NEGERI 59 72 SMA NEGERI 61 73 SMA NEGERI 62 74 SMA NEGERI 64 75 SMA NEGERI 67 76 SMA NEGERI 71 77 SMA NEGERI 76 78 SMA NEGERI 81 79 SMA NEGERI 88 80 SMA NEGERI 89 81 SMA NEGERI 9 82 SMA NEGERI 91 83 SMA NEGERI 93 84 SMA NEGERI 98 85 SMA NEGERI 99 86 SMA NEGERI UNGGULAN M.
    [Show full text]
  • Nama Sekolah Jumlah Anak Penerima KJP SDN ANCOL 01 PG. 323 SDN ANCOL 03 PG. 210 SDN ANCOL 04 PT. 163 SDN ANGKE 01 PG. 375 SDN AN
    Nama Sekolah Jumlah Anak Penerima KJP SD SDN ANCOL 01 PG. 323 SDN ANCOL 03 PG. 210 SDN ANCOL 04 PT. 163 SDN ANGKE 01 PG. 375 SDN ANGKE 03 PG. 72 SDN ANGKE 04 PT. 134 SDN ANGKE 05 PG. 79 SDN ANGKE 06 PG. 238 SDN BALE KAMBANG 01 PG. 138 SDN BALE KAMBANG 03 PG. 171 SDN BALIMESTER 01 PG. 69 SDN BALIMESTER 02 PT. 218 SDN BALIMESTER 03 PT. 274 SDN BALIMESTER 06 PG. 65 SDN BALIMESTER 07 PT. 110 SDN BAMBU APUS 01 PG. 84 SDN BAMBU APUS 02 PG. 92 SDN BAMBU APUS 03 PG. 283 SDN BAMBU APUS 04 PG. 79 SDN BAMBU APUS 05 PG. 89 SDN BANGKA 01 PG. 95 SDN BANGKA 03 PG. 96 SDN BANGKA 05 PG. 60 SDN BANGKA 06 PG. 42 SDN BANGKA 07 PG. 103 SDN BARU 01 PG. 10 SDN BARU 02 PG. 46 SDN BARU 03 PG. 124 SDN BARU 05 PG. 128 SDN BARU 06 PG. 107 SDN BARU 07 PG. 20 SDN BARU 08 PG. 163 SDN BATU AMPAR 01 PG. 24 SDN BATU AMPAR 02 PG. 100 SDN BATU AMPAR 03 PG. 81 SDN BATU AMPAR 05 PG. 61 SDN BATU AMPAR 06 PG. 113 SDN BATU AMPAR 07 PG. 108 SDN BATU AMPAR 08 PG. 66 SDN BATU AMPAR 09 PG. 95 SDN BATU AMPAR 10 PG. 111 SDN BATU AMPAR 11 PG. 91 SDN BATU AMPAR 12 PG. 64 SDN BATU AMPAR 13 PG. 38 SDN BENDUNGAN HILIR 01 PG. 144 SDN BENDUNGAN HILIR 02 PT. 92 SDN BENDUNGAN HILIR 03 PG.
    [Show full text]
  • Jumlah Puskesmas Menurut Kabupaten/Kota (Keadaan 31 Desember 2013)
    JUMLAH PUSKESMAS MENURUT KABUPATEN/KOTA (KEADAAN 31 DESEMBER 2013) PROVINSI DKI JAKARTA KODE KAB/KOTA RAWAT INAP NON RAWAT INAP JUMLAH 3101 KAB. ADM. KEPULAUAN SERIBU 1 7 8 3171 KOTA ADM. JAKARTA SELATAN 8 70 78 3172 KOTA ADM. JAKARTA TIMUR 5 83 88 3173 KOTA ADM. JAKARTA PUSAT 3 39 42 3174 KOTA ADM. JAKARTA BARAT 8 67 75 3175 KOTA ADM. JAKARTA UTARA 5 44 49 JUMLAH 30 310 340 P JENIS O WILAYAH KERJA KODE PUSKESMAS NO PROVINSI KABUPATEN/KOTA NAMA PUSKESMAS ALAMAT PUSKESMAS N PUSKESMAS Rawat Non Rawat Luas Jumlah E Desa D Inap Inap Wilayah Penduduk KEC. KEP. SERIBU 2.459 DKI Jakarta Kab. Kep. Seribu P3101010201 SELATAN Dermaga Pulau Tidung, Kec. Kep. Seribu Selatan V 0 1 2.460 DKI Jakarta Kab. Kep. Seribu P3101010202 KEL. PULAU TIDUNG Dermaga Pulau Tidung, Kec. Kep. Seribu Selatan 0 1 2.461 DKI Jakarta Kab. Kep. Seribu P3101010203 KEL. P. UNTUNG JAWA Bogenville, Kec. Kep. Seribu Selatan 0 1 2.462 DKI Jakarta Kab. Kep. Seribu P3101010204 KEL. PULAU PARI Pulau Lancang, Kec. Kep. Seribu Selatan 0 1 2.463 DKI Jakarta Kab. Kep. Seribu P3101020102 KEL. PULAU KELAPA Kel. Pulau Kelapa, Kec. Kep. Seribu Utara 1 0 KEC. KEP. SERIBU 2.464 DKI Jakarta Kab. Kep. Seribu P3101020201 UTARA/RB Dermaga Pulau Kelapa, Kec. Kep. Seribu Utara 0 1 2.465 DKI Jakarta Kab. Kep. Seribu P3101020203 KEL. PULAU PANGGANG Kel. Pulau Panggang, Kec. Kep. Seribu Utara 0 1 2.466 DKI Jakarta Kab. Kep. Seribu P3101020204 KEL. PULAU HARAPAN Kel. Pulau Harapan, Kec. Kep.
    [Show full text]
  • Only Yesterday in Jakarta: Property Boom and Consumptive Trends in the Late New Order Metropolitan City
    Southeast Asian Studies, Vol. 38, No.4, March 2001 Only Yesterday in Jakarta: Property Boom and Consumptive Trends in the Late New Order Metropolitan City ARAI Kenichiro* Abstract The development of the property industry in and around Jakarta during the last decade was really conspicuous. Various skyscrapers, shopping malls, luxurious housing estates, condominiums, hotels and golf courses have significantly changed both the outlook and the spatial order of the metropolitan area. Behind the development was the government's policy of deregulation, which encouraged the active involvement of the private sector in urban development. The change was accompanied by various consumptive trends such as the golf and cafe boom, shopping in gor­ geous shopping centers, and so on. The dominant values of ruling elites became extremely con­ sumptive, and this had a pervasive influence on general society. In line with this change, the emergence of a middle class attracted the attention of many observers. The salient feature of this new "middle class" was their consumptive lifestyle that parallels that of middle class as in developed countries. Thus it was the various new consumer goods and services mentioned above, and the new places of consumption that made their presence visible. After widespread land speculation and enormous oversupply of property products, the property boom turned to bust, leaving massive non-performing loans. Although the boom was not sustainable and it largely alienated urban lower strata, the boom and resulting bust represented one of the most dynamic aspect of the late New Order Indonesian society. I Introduction In 1998, Indonesia's "New Order" ended.
    [Show full text]
  • DKI JAKARTA.Pdf
    DAFTAR JEMAAH BERHAK LUNAS TAHAP I TAHUN 1441H/2020M PROVINSI DKI JAKARTA BERHAK LUNAS TAHAP 1 KODE NO NO. PORSI NAMA ALAMAT KECAMATAN EMBARKASI 1 0900024005 NY HAERIYAH JL KIRAI NO.43B RT.06/01 KEBAYORAN BARU JKG 2 0900088988 HENI AMALIA LORONG 101 TIMUR NO. 66 RT 05/02 KOJA JKG 3 0900095483 LUSIA ISTHIATI SUPENI JL.MARUNDA BARU RT.003/03 CILINCING JKG 4 0900101689 EVA FARAH DIBA JL.CIP.JAYA AA/33A RT.009/008 JATINEGARA JKG 5 0900102137 AMINA KP.BARU RT.001/009 CAKUNG JKG 6 0900102532 HJ BARKAH PONDOK KELAPA RT.009/012 DUREN SAWIT JKG 7 0900102637 MARYATI JL.PEJUANG IV NO.36 RT.04/04 KELAPA GADING JKG 8 0900103256 SHOBAH NAWALIAH MENTENG DALAM RT.002/010 TEBET JKG 9 0900103666 SITI SAIDAH MENTENG DALAM RT.002/010 TEBET JKG 10 0900104448 PURWANTO JL.PERSAHABATAN RT.011/004 JAGAKARSA JKG 11 0900106046 AYU NURCAHYANI SETIA BUDI TIMUR RT.02 RW.01 SETIABUDI JKG 12 0900106750 KHUZAIBIYAH JL. LODAN RAYA VI RT.001/001 NO.14 PADEMANGAN JKG 13 0900107703 SUKINI KOMP KOSTRAD RT 11 RW 07 KEBAYORAN LAMA JKG 14 0900108788 CHUSNUL CHOTIMAH JL. JATI BARU III RT 005/004 TANAH ABANG JKG 15 0900108990 ROMELAH JL.BATU I GG.ARAB RT.014/005 PASAR MINGGU JKG 16 0900111076 SITI ROHANI JL.WULUH III NO.11 RT/RW.004/007 PALMERAH JKG 17 0900111109 RETNO KUSTIAH JL.KAYU MANIS V BARU RT.006/004 MATRAMAN JKG 18 0900111812 LILI NURWANTI JL. CIPINANG KEBEMBEM RT.010/010 PULOGADUNG JKG 19 0900111833 GATOT SUGITO JL.PINANG EMASX/UD.10 RT.010/003 KEBAYORAN LAMA JKG 20 0900113012 KASTOLANI KOMP.
    [Show full text]
  • Kode Dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan Provinsi Dki Jakarta
    KODE DAN DATA WILAYAH ADMINISTRASI PEMERINTAHAN PROVINSI DKI JAKARTA JUMLAH N A M A / J U M L A H LUAS JUMLAH NAMA PROVINSI / K O D E WILAYAH PENDUDUK K E T E R A N G A N (Jiwa) **) KABUPATEN / KOTA KAB KOTA KECAMATAN KELURAHAN D E S A (Km2) 31 DKI JAKARTA 31.01 1 KAB. ADM. KEP. SERIBU 2 6 - 10,18 21.018 31.01.01 1 Kepulauan Seribu 3 - Utara 31.01.01.1001 1 Pulau Panggang 31.01.01.1002 2 Pulau Kelapa 31.01.01.1003 3 Pulau Harapan 31.01.02 2 Kepulauan Seribu 3 - Selatan. 31.01.02.1001 1 Pulau Tidung 31.01.02.1002 2 Pulau Pari 31.01.02.1003 3 Pulau Untung Jawa 31.71 2 KODYA JAKARTA PUSAT 8 44 - 52,38 792.407 31.71.01 1 Gambir 6 - 31.71.01.1001 1 Gambir 31.71.01.1002 2 Cideng 31.71.01.1003 3 Petojo Utara 31.71.01.1004 4 Petojo Selatan 31.71.01.1005 5 Kebon Pala 31.71.01.1006 6 Duri Pulo 31.71.02 2 Sawah Besar 5 - 31.71.02.1001 1 Pasar Baru 31.71.02.1002 2 Karang Anyar 31.71.02.1003 3 Kartini 31.71.02.1004 4 Gunung Sahari Utara 31.71.02.1005 5 Mangga Dua Selatan 31.71.03 3 Kemayoran 8 - 31.71.03.1001 1 Kemayoran 31.71.03.1002 2 Kebon Kosong 31.71.03.1003 3 Harapan Mulia 31.71.03.1004 4 Serdang 1 N A M A / J U M L A H LUAS JUMLAH NAMA PROVINSI / JUMLAH WILAYAH PENDUDUK K E T E R A N G A N K O D E KABUPATEN / KOTA KAB KOTA KECAMATAN KELURAHAN D E S A (Km2) (Jiwa) **) 31.71.03.1005 5 Gunung Sahari Selatan 31.71.03.1006 6 Cempaka Baru 31.71.03.1007 7 Sumur Batu 31.71.03.1008 8 Utan Panjang 31.71.04 4 Senen 6 - 31.71.04.1001 1 Senen 31.71.04.1002 2 Kenari 31.71.04.1003 3 Paseban 31.71.04.1004 4 Kramat 31.71.04.1005 5 Kwitang 31.71.04.1006 6 Bungur
    [Show full text]