Strategi Tim Sukses Dalam Membangun Opini Publik Terhadap Koster Dalam Ruang Media Massa Bali Post Pada Pilgub Bali 2018

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Strategi Tim Sukses Dalam Membangun Opini Publik Terhadap Koster Dalam Ruang Media Massa Bali Post Pada Pilgub Bali 2018 STRATEGI TIM SUKSES DALAM MEMBANGUN OPINI PUBLIK TERHADAP KOSTER DALAM RUANG MEDIA MASSA BALI POST PADA PILGUB BALI 2018 I Gede Yoga Wira Wahyuda1), Piers Andreas Noak2), A.A Sagung Mirah Mahaswari3) 1,2,3)Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana Email: [email protected]), [email protected]), [email protected]) ABSTRACT Strategy is a design in achieving expectations within a certain period. Political campaigns are political communication processes carried out by political candidates in obtaining support and a good image from the public. In this research journal the strategy of the Koster-Ace winning team that uses the Political Marketing strategy as a propaganda tool in shaping public opinion in the community to get support in winning the election of the Governor of Bali. This research method uses a case study with a interview data collection technique and observation. The subject of the research was the KOSTER-ACE campaign winning team. The results of this study indicate that the Political campaign strategy used by the KOSTER-ACE winning team using the Political Marketing strategy as a propaganda tool in forming public opinion in Bali can be said to be very effective can get support and win the 2018 Bali governor election. Keywords: Mass media, political campaigns, political marketing, political image, public opinion 1. Pendahuluan mediakluntukhjmendekatkankjdl,.dan Latar Belakang mengenalkandmtokoh kepada publik sekaligus menaikkan pamor dan nilai Kemenangan pasangan Koster- jualnya dalam seleksi pemilihan (election). Ace dalam Pilgub 2018 tidak luput dari Kuatnya citra dan branding Koster pada kerja dan aktivitas tim sukses dalam kontestasi Pilgub 2018 menjadi variabel mencitrakan Koster dalama semuab lini penting yang menghantarkanmKoster media.bAktivitaskltimlklsukseshhiniklkl\me menaiki tahta gubernur Bali. Dengan hal -nemukan momentum yang tepat, di saat tersebut, citra Koster yang dibangun dalam konsolidasi demokrasi di Indonesia telah konstruksihjmedia;kmassap secara bergeserghkekjarahhjindustrialisasi politik. masiflkkjugahjmenjadi bagianlkeunggulan Faseini mengutamakan pentingnya elektoral Koster di Pilgub 2018, bahkan variabel political marketing dan dapat dikatakan bahwa kemenangan citrajkkandidatsddenganlklkpenguasaan Koster terletak pada kesuksesan para tim politik I Wayan Koster dalam kontestasi sukses dalam pembentukan citra di semua Pilgub Bali 2018. linix media. Citra politik Koster yang terusm disuarakand telahd mencapai tingkat pengenalan atau popularitas, yang 2. Kajian Pustaka tinggi, keyakinan bahwa Kosterc mampu Penelitian yang membahas menjadi apemimpin yang adil, permasalahan mengenai upaya tim sukses berpengaruh, karismatik, dan populer dalam pembentukan citra politik cukup tentunya.zProses,pembentukan citra banyak ditemui dalam jurnal-jurnal politik. politik dapat terjadi dalam semua aspek, Untuks memperkuats penelitian ini, tidak terkecuali lewat media massa. Media penelitih menggunakanj beberapa konsep massa telah banyak digunakan untuk atau teori yang relevan dengan tema mem-brandingkcitra politik seseorang atau penelitian ini. Konsep atau teori digunakan partai politikk tertentu. Sebaliknya, media sebagain pijakan dalam penelitian yang massa ternyata juga digunakan sebagai berfungsix sebagai pisaux analisis untuk media pertarunganklsimbolik untuk membedahe sebuahd fenomenaf dan memperkuat citra lkseorang figure atau untuk mengetahui upaya pemanfaatan untuk mendegradasi citra politik seseorang media massa dalam membentuk citra atau lembaga politik. Media massa politik seseorang. merupakan bagian dari alat politik yang Salah satu Penelitian tentang turut dimanfaatkan untuk mengkonstruksi media massa dan pencitraan politikd dan juga merekonstruksi citra politik. sebelumnyas telah dilakukan peneliti terdahuluq yaitu penelitians zyang Rumusan Masalah dilakukans olehk Suyatno Kahar seorang Bagaimana peran media massa Mahasiswak Universitas Muhammadiyah Bali Post merekonstruksi citra politik I Maluku Utara pada tahun 2014 yang Wayan Koster pada Pilgub Bali 2018? berjudul “Pencitraan Politik Partai Nasdem TujuanhPenelitian Melalui Iklan di Televisi” penelitian ini dianggap penting karena strategi politik Berdasarkans rumusans masalah yang dilakukan oleh partai Nasdem sangat disatas, maka tujuans penelitians ini yaitu mirip dengan apa yang dilakukan oleh untuks mengetahuis peran media massa partai PDIP di Bali, karena partai PDIP Bali Post mampu merekonstruksi citra memiliki kedekatan dengan media Bali Post, sama halnya antara Nasdem dengan 1) Pushkjmarketingjkjadalahjlkllklkj Metro TV. penyampaianpproduk politikllsecarafklangsung kepada Kajian Konseptual para pemilih. ParadigmahKonstruktivis 2) Pull marketing adalah penyampaiankffprodukff politik Konstruktivismes menyatakanl dengankjkkjmemanfaatkan media bahwa individu melakukan interpretasis massa. dan bertindaks menurut berbagai kategori 3) Pass marketing adalah konseptuals yang ada dalam xpikirannya. penyampaiankjjkproduk politik Menurut paradigmaz ini,zrealitasz tidak kepadahjhinfluencer group atau menunjukkan dirinya dalam bentuknya pihak-pihakkjkjhnyang memiliki yang akasar, tetapi harus disaring terlebih pengaruh dijkmasyarakat. dahulu melalui bagaimana cara seseorang 3. Metodelogi Penelitian melihat ssesuatu ss(Morissan, 2009:107). Penelitian ini didasari atas MenurutkjEriyanto, (2002:13) fparadigma paradigma konstruktivis yang konstruktivis digunakanw untuk bertujuan untuk mengetahui makna- menemukan bagaimanadsperistiwa atau makna tertentu dari komunikasi untuk realitas tersebut dikonstruksijl dan dengan menemukan bagaimana peristiwa atau cara apa konstruksim itu dibentuk. realitas tersebut dikonstruksi dan dengan cara apa konstruksikjkiitu Political Marketing ldibentuk. Pendekatankjj Strategik pemasarankg politik yangjkdigunakan dalam yang dimaksudjkdalamkpenelitianjkjkini penelitianjkkinikjkadalah pendekatan mengadopsi teori AdmankjNursal (2004: penelitian analisis kualitatif. Penelitian 295-298), yang mengemukakan bahwa inihmjhmencoba menganalisis, pada dasarnya pendekatan pemasaran menjelaskan, menyelidiki, dan politikjhj(politicalkjjkmarketing),dikembang memahami mengenai rekonstruksi kan dengan sembilan model yang disebut citra politik Koster dalam ruang media dengankl9P:lklpositioning,kjkpolicy,jperson massa Bali Post dengan , party, presentation,k push marketing, pull menggunakan teori political marketing. marketing, passlmarketing dan polling. Sumber data yang digunakan adalah sebagai berikut: sumber data primer dan sumber data sekunder dengan mengumpulkan kajian literature serta Wawancara 9hkabupaten/kota dengan 6, 296 dilakukan terhadap subjek penelitian TPS.kJumlahkjlpemilih tetap sebanyak selaku informan, Menurut Sugiyono 2,816,565jkhorang. Dalam Pilkadaq (2013: 400) pemilihank 2018 kali ini terdapat 152 juta data informankjsebagai sumber data dalam pemilihmnyang masuk dalam DPT di penelitian adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan berdasarkanhghpada asas subyek akan berlangsung di 387.581 Tempat yang menguasainpermasalahan yaitu Pemungutan Suara (TPS). tim pemenangan Koster-Ace. Hasil Temuan dan Analisis 4. Hasil dankPembahasan Hasil wawancara yang didapatkan dalam penelitian ini difokuskan GambaranhUmum Bali Post terhadap permasalahan penelitian Bali Post adalah salah satu media terkait strategi marketing politik yang massav atau suratmkabar yang terbit dilakukan oleh I Wayan Koster dalam di wilayahjkDenpasar Bali, adapun merekonstruksi citra politiknya awal mula media massa ini ialah dirangkum sebagai berikut: bermula dari pendirinya bernama Ketut Produk politik dalam hal ini adalah I Nadha yang mendirikan koran Wayan Koster selaku Calon Gubernur bernama Suara Indonesia pada 1948, pada waktu itu yang dipasarkan bergantibnama jadi Suluhu lndonesia kepada masyarakat. Dalam hal ini pada 1966, berganti lagi jadi Suluh berdasarkan hasil wawancara dengan Marhaen pada Juni 1966 hingga Mei Tim Pemenangan diketahui 1971.kKemudian bernama BalifPost pendekatan produk politik digunakan sejak 1972 hingga saat ini. (Bali Post, oleh Tim Pemenangan sebagai salah 2020) satu cara merekonstruksi citra politik I wayan Koster dilakukan sebagai Gambaran Umum Pemilihan berikut: ”Kami selaku tim pemenangan Gubernur Bali 2018 memfokuskan kepada identitas beliau Pemilihan Gubernur Bali di mata masyarakat. Jalan yang ditempuh salah satunya adalah dilaksanakan pada Pilkada serentak menggunakan jalur media massa tanggal 27 Juni 2018, Menurutvdata sebagai jembatan untuk terhubung dengan masyarakat. Ya tentu ada jalan Komisi Pemilihan Umum (KPU)l2018 lain ya, tapi media massa kan cukup di Provinsi Bali terdapat membantu’’ (Wawancara dengan Giri Prasta Ketua Tim Pemenangan, 1 April masyarakat terhadap sosok pemimpin 2020). yang dikehendaki kemudian disesuaikan Selanjutnya juga strategipolitical dengan karakter I Wayan Koster, hal ini marketing I Wayan Koster dilakukan kemudian diangkat oleh para tim terlebih dahulu dengan terus pemenangan melalui salah satu cara yaitu memperhatikan aspirasi masyarakat menampilkannya dalam media massa Bali terhadap sosok pemimpin apa yang Post. Adapun tahapan strategi marketing mereka kehendaki, citra positif I Wayan politik yang dilakukan berdasarkan hasil Koster yang belum diketahui oleh wawancara di lapangan terhadap sejumlah masyarakat kembali dipublikasikan informan didapatkan keterangan sebagai oleh tim pemenangan agar masyarakat berikut: mengetahui bahwa sosok citra 1. Push Marketing pemimpin yang diinginkan dengan masyarakat tersebut juga dimiliki oleh Berdasarkan hasil
Recommended publications
  • Monitoring Berita Pandemi Covid-19
    Monitoring Berita Pandemi Covid-19 Pantauan Media Massa 18-20 Mei 2020 Metode & Sumber Data Intelligence Media Management 01 Laporan ini disusun dengan bantuan sistem Intelligence Media Management (IMM), yang memuat berita dari 6.296 media online, termasuk media luar negeri. IMM menggunakan teknologi kecerdasan buatan yang dapat mengklasifikasikan berita berdasarkan kata dan membantu analisis sentimen. Penyaringan Bahasa dan Kata 02 Seluruh berita yang masuk ke sistem IMM disaring berdasarkan bahasa, yakni bahasa Indonesia, dan kata, yakni variasi kata atau penyebutan Covid-19 oleh wartawan, seperti Virus Corona, Virus Korona, Coronavirus, SARS-CoV-2, Covid-19, dll. 79.351 Berita 03 Dari seluruh berita yang tersaring, terdapat 79.351 berita selama 18-20 Mei 2020. Laporan ini disusun berdasarkan sejumlah berita tersebut, dibantu dengan fitur-fitur dalam sistem IMM. Ragam Berita Nasional Kasus Terbaru, Pelaksanaan Tes Cepat Pengajuan, Penerapan dan Wacana dan Uji Swab Covid-19 Relaksasi Status PSBB Pelaksanaan dan Masalah Penyaluran Penerapan dan Pelanggaran Protokol Bantuan Sosial Kesehatan di Pasar dan Pertokoan Kebijakan Pelaksanaan Salat dan Kontroversi dan Wacana Penerapan Perayaan Idul Fitri di Sejumlah Daerah Skenario “The New Normal” Kepulangan WNI dan Pemeriksaan Pelaksanaan dan Penundaan Penumpang di Bandara dan Pembayaran THR saat Pandemi Pelabuhan Langkah Pemerintah Pusat SIAPKAN TRANSFORMASI ANTISIPASI KEKERINGAN DIGITAL UMKM SAAT PANDEMI Menkop UKM tengah menyiapkan Kementerian PUPR mengoptimalkan langkah transformasi digital
    [Show full text]
  • Virtual Kick-Off Meeting of the Steering Committee
    Green Infrastructure Initiative Virtual Kick-Off Meeting of the Steering Committee Jakarta - Bandung - Semarang - Surabaya - Denpasar Berlin - Bonn - Eschborn - Frankfurt March 4th, 2021 KEMENTERIAN KOORDINATOR KEMENTERIAN PPN/ KEMENTERIAN KEUANGAN BIDANG KEMARITIMAN BAPPENAS REPUBLIK INDONESIA DAN INVESTASI Virtual Kick-Off Meeting of the Steering Committee for the Green Infrastructure Initiative A PARTNERSHIP BETWEEN THE REPUBLIC OF INDONESIA AND THE FEDERAL REPUBLIC OF GERMANY Ambassador Federal Minister Coordinating Minister Minister Ambassador Peter Schoof Gerd Müller Luhut Binsar Pandjaitan Suharso Monoarfa Arief Havas Oegroseno Governor of West Java Governor of Central Java Governor of East Java Governor of Bali Ridwan Kamil Ganjar Pranowo Khofifah Indar Parawansa Wayan Koster KfW GIZ BMZ CMMAI CMMAI Bappenas Angela Tormin Martin Hansen Claudia Warning Nani Hendiarti Ayodhya G. L. Kalake Leo Tampubolon KfW GIZ Bappenas MoF PUPR KPPIP Olaf Goerke Philipp Johannsen Rizal Primana Luky Alfirman Diana Kusumastuti Wahyu Utomo KfW GIZ MoFA KLHK MoT Bappenas Bappenas KPPIP Stephan Opitz Kerstin Nagels Ngurah Swajaya Rosa Vivien Djoko Sasono Kurniawan Ariadi Ikhwan Hakim Suroto CMMAI CMMAI West Java Bappeda Central Java Bappeda East Java Bappeda Bali Bappeda CMMAI Bappenas Y. Yudi Prabangkara Rofi Alhanif Ferry Sofwan Arif Prasetyo Aribowo Bobby Soemiarsono I. W. W. Ika Putra Saleh Nugrahadi Virgiyanti KEMENTERIAN KOORDINATOR KEMENTERIAN PPN/ KEMENTERIAN KEUANGAN BIDANG KEMARITIMAN BAPPENAS REPUBLIK INDONESIA DAN INVESTASI Documentation Virtual Kick-Off Meeting of the Steering Committee for the Green Infrastructure Initiative A PARTNERSHIP BETWEEN THE REPUBLIC OF INDONESIA AND THE FEDERAL REPUBLIC OF GERMANY Co-Chaired by: H.E. General (Ret) Luhut Binsar Pandjaitan, MPA Coordinating Minister for Maritime Affairs and Investment and H.E.
    [Show full text]
  • Digital Repository Universitas Jember Digital Repository Universitas
    DigitalDigital RepositoryRepository UniversitasUniversitas JemberJember RANCANG BANGUN SISTEM KLASIFIKASI KONTEN BERITA POLITIK DENGAN MENGIMPLEMENTASIKAN ALGORITMA K-NEAREST NEIGHBOR SKRIPSI Oleh : Difari Afreyna Fauziah NIM 142410101040 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS JEMBER DigitalDigital RepositoryRepository UniversitasUniversitas JemberJember RANCANG BANGUN SISTEM KLASIFIKASI KONTEN BERITA POLITIK DENGAN MENGIMPLEMENTASIKAN ALGORITMA K- NEAREST NEIGHBOR SKRIPSI Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Program Studi Sistem Informasi Universitas Jember dan mendapatkan gelar Sarjana Sistem Informasi Oleh : Difari Afreyna Fauziah NIM 142410101040 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERTAS JEMBER ii DigitalDigital RepositoryRepository UniversitasUniversitas JemberJember PERSEMBAHAN Skripsi ini saya persembahkan untuk : 1. Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya untuk mempermudah dan melancarkan dalam mengerjakan skripsi; 2. Ibunda tercinta Restu agung Kinta Dianingsari dan Ayahanda Hadi Pranoto; 3. Adik saya Fachrigar Ardiansyah dan Andini Putri Ramadhani yang selalu mendoakan saya; 4. Seluruh keluarga besar tersayang; 5. Teman-teman satu angkatan sensation yang selalu memberikan dukungan dan motivasi, serta membantu dalam pembuatan skripsi ini; 6. Sahabatku bersama doa dan bantuannya; 7. Guru-guruku sejak taman kanak kanak hingga perguruan tinggi; 8. Almamater Fakultas Ilmu Komputer Universitas Jember; iii
    [Show full text]
  • Rev Preview Majalah WARTA PERTANIAN Edisi JANUARI.Pdf
    VOLUME XIII/EDISI JANUARI 2020 www.pertanian.go.id VOLUME XIII/EDISI JANUARI 2020 www.pertanian.go.id SALAM REDAKSI CEGAH PENGALIHFUNGSIAN PENGARAH: Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian LAHAN PERTANIAN PENANGGUNG JAWAB: RAKTEK praktek alih fungsi Kepala Biro Humas lahan pertanian ke area dan Informasi Publik Pnon-pertanian sungguh memprihatinkan. Rata-rata luasan lahan baku sawah berkurang sebesar 650 ribu hektare PENYUNTING: (ha) per tahun atau ekuivalen Drh. Moch. Arief Cahyono, M.Si dengan 6,5 juta ton beras (BPS), dengan asumsi produksi beras sebesar 10 ton per tahun. Biasanya, alih fungsi pertanian ini dilakukan untuk proyek PELAKSANA: pembangunan jangka panjang seperti perumahan, pabrik, Abiyadun, SE, MM dan jalan tol, serta fasilitas umum lainnya. Padahal secara hukum, pengalihfungsian lahan pertanian sudah diatur dalam Undang Undang No 41/2009 tentang ANGGOTA: Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan. Tidak Dra. Ria Satiti main-main, aturan ini mengancam siapa aja yang secara tidak langsung melakukan alih fungsi lahan pertanian. Ancaman Imam Santoso, SE pidananya kurungan selama lima tahun penjara dan pidana denda sebesar Rp5 miliar. Alice Raga Dewi, S.Sos Praktek pengalihfungsian lahan pertanian itu sangat Hendrayani Yacub, S.Sos merugikan pemerintah dan petani yang kini tengah memiliki semangat bercocok tanam. Lebih dari itu, perilaku tersebut Makmur, SE juga dapat mengakibatkan terjadinya bencana alam. Sebenarnya, pemerintah melalui Kementerian Pertanina (Kementan) sudah melakukan berbagai upaya pencegahan dengan memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup. Langkah dilakukan untuk bisa mengkontrol dan menjaga keseimbangan semua aspek, termasuk ekonomi, sosial masyarakat, dan ekologis dalam pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan hidup. Tak hanya Kementan, semua elemen lembaga pun diturunkan, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sudah melakukan kajian dan monitoring untuk dilaporkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).
    [Show full text]
  • Indonesia Report 2018
    Di tengah maraknya tahun politik di 2018 ini, The Indonesian Institute, Center for Public Policy Research (TII) ikut berkontribusi dalam mengangkat dan menanggapi isu-isu kebijakan yang kami nilai penting untuk dianalisis lebih jauh sebagai bagian dari isu-isu yang ramai dibicarakan oleh publik dalam publikasi tahunan kami, INDONESIA 2018. Tahun ini, kami mengangkat lima topik yang meliputi aspek politik, Hak Asasi Manusia (HAM), ekonomi, serta sosial. Di bidang politik dan HAM, INDONESIA 2018 mengangkat topik tentang calon anggota legislatif (caleg) penyandang disabilitas dan keikutsertaan mereka dalam Pileg 2019. Topik politik lain yang kami angkat di laporan tahunan kali ini adalah mengenai dukungan kepala daerah ke petahana pada Pilpres 2019. Kami juga menyorot soal penggunaan media sosial dalam kampanye politik, khususnya di masa Pilkada Serentak tahun ini. Di bidang ekonomi, INDONESIA 2018 menyorot tentang kondisi kebebasan 2018 indonesia ekonomi di Indonesia. Sementara, terkait isu sosial, khususnya kesehatan masyarakat, TII mengangkat permasalahan stunting balita yang masih menjadi masalah serius yang ramai dibicarakan sepanjang tahun 2018. Semoga INDONESIA 2018 dapat dimanfaatkan semaksimal dan seluas mungkin oleh berbagai pemangku kepentingan dan kebijakan publik di Indonesia. Kami juga kebijakan, serta menjadi acuan yang kredibel terkait analisis kebijakan publik di Indonesia. Adinda Tenriangke Muchtar Direktur Eksekutif Jalan HOS. Cokroaminoto No. 92 Menteng Jakarta 10350 | Telepon (021) 315-8032 email : [email protected] www.theindonesianinstitute.com Indonesia The Indonesian Institute, Center for Public Policy Research, didirikan pada 21 Oktober 2004 di Jakarta oleh sekelompok aktivis dan intelektual muda yang dinamis. The Indonesian Institute merupakan sebuah lembaga independen, non-partisan, dan nirlaba yang sumber pendanaannya berasal dari dana hibah, dan sumbangan-sumbangan dari yayasan, perusahaan, dan perorangan.
    [Show full text]
  • Selling Arak Is a Business Opportunity in Sidemen Village
    International Journal of Linguistics, Literature and Culture Available online at https://sloap.org/journals/index.php/ijllc/ Vol. 6, No. 1, January 2020, pages: 32-41 ISSN: 2455-8028 https://doi.org/10.21744/ijllc.v6n1.816 Selling Arak is a Business Opportunity in Sidemen Village Ni Wayan Wahyu Astuti a Ayu Dwi Yulianthi b Gede Ginaya c Ni Putu Wiwiek Ary Susyarini d Article history: Abstract Arak Bali is a traditional Balinese alcoholic beverage that is still popular in Received: 09 September 2019 this modern era. Balinese people are already very familiar with this type of Accepted: 18 November 2019 alcoholic drink, especially those who are young or who have religious Published: 10 January 2020 ceremonies. Arak Bali is widely produced in Sidemen village, Karangasem Regency. This study applies a descriptive qualitative research method. The data were collected through participating observation, interviews with the community in Sidemen village as well as a literature study of Arak Bali. The Keywords: study found, so far Arak needs have been widespread, from the religious need alcoholic drink; to commodify into the needs of tourism, especially in bars and restaurants. arak Bali; The Arak cocktail has become a spirit in beverage blends, which can be commodification; found in the bars and restaurants in Bali. Therefore, this type of beverage is religious ceremony; still an item that has high value in the economic sector as well as support for tourism; the life of farmers in Sidemen village. This condition makes farmers in the village of Sidemen to consistently produce wine and retain their legacy.
    [Show full text]
  • Tourism Development and Its Social Impacts in Bali, Indonesia, in the Post-Soeharto Era 149
    Tourism Development and Its Social Impacts in Bali, Indonesia, in the Post-Soeharto Era 149 Tourism Development and Its Social Impacts in Bali, Indonesia, in the Post-Soeharto Era Tomomi Izawa * Abstract Bali has become the most popular tourist destination in Indonesia. Thanks to its unique culture, the island of Bali is also called the “Island of Gods” and “The Last Paradise.” Though Bali has economically benefited from tourism, it however, has also brought about serious social issues and criticisms because outside forces such as Dutch colonial government and its central government controlled the tourism development from the beginning. Especially under the Soeharto authoritarian regime(1966–1998), the impacts on Balinese society were not considered well, which were followed by social issues, such as the outflow of tourism revenue, the growing economic gaps among eight districts(Kabupaten)and one city(Kota)in Bali, increasing criminal rates and environmental degradation. In the middle of the 1990s, these issues were criticized as “Bali Jakarta’s colony.” While such social issues became quite significant, the Soeharto regime collapsed in 1998, which was followed by the rapid promotion of democratization and decentralization in Indonesia. In Bali, people expected that this political change would enhance sustainable tourism development under the control of its provincial government. * A visiting researcher of the Institute of Humanities, Human and Social Sciences, Ritsumeikan University. 150 立命館大学人文科学研究所紀要(119号) What is the actual condition of tourism development in Bali after the political shift? Has it changed the conditions of social issues above? This paper attempts to explore these questions by analyzing current tourism development and social problems in Bali based on my extensive fieldwork.
    [Show full text]
  • Bali Province Through City-To-City Collaboration
    FY2018 Project for Ministry of the Environment Japan FY2018 City-to-City Collaboration Programme for Low-carbon Society Support on Tourism Future City of Bali Province through City-to-City Collaboration Report February 2019 Nippon Koei Co., Ltd. Toyama City FY2018 City-to-City Collaboration Programme for Low-carbon Society Support on Tourism Future City of Bali Province through City-to-City Collaboration FY2018 City-to-City Collaboration Programme for Low-carbon Society Support on Tourism Future City of Bali Province through City-to-City Collaboration Report Table of Contents page CHAPTER 1 OUTLINE OF THE PROJECT ........................................................................... 1 1.1 BACKGROUND ......................................................................................................... 1 1.1.1 Activities for Low Carbon Society in Indonesia ................................................ 1 1.1.2 Activities of Bali province for Low Carbon Society ......................................... 1 1.1.3 Activities of Toyama City for Low Carbon Society .......................................... 1 1.2 PURPOSE OF THE PROJECT .................................................................................. 3 1.3 STRUCTURE OF CITY-TO-CITY COLLABORATION ......................................... 3 1.4 SCHEDULE ................................................................................................................ 4 CHAPTER 2 OUTLINE OF BALI PROVINCE ......................................................................
    [Show full text]
  • Kandidat Capres-Cawapres Dari Klaster Menteri
    TEMUAN SURVEI CAPRES-CAWAPRES POTENSIAL 2024 BERDASARKAN KLASTER FIGUR PENGANTAR . Kendati pemilihan presiden (pilpres) 2024 masih kurang tiga tahun lagi, namun riset opini publik soal siapa figur-figur yang potensial meneruskan tongkat estafet kepemimpinan nasional mendatang perlu dilakukan secara reguler. Hal ini penting mengingat bahwa seorang presiden ataupun wakil presiden bukan lahir dari ruang kosong. Rekam jejak (track record), kapasitas, dan integritas yang jelas merupakan modal penting untuk mendapatkan dukungan publik. Survei ini bermasuksud mendeteksi secara dini siapa figur anak bangsa yang potensioal jadi capres-cawapres 2024. Tentu karena 2024 tidak ada incumbent, maka peta pilpres mendatang akan sangat cair dan kompetitif. Apalagi menurut temuan survei kami Arus Survei Indonesia—dan juga temuan survei lembaga-lembaga lainnya—belum ada figur paling dominan elektabilitasnya. Sehingga setiap anak bangsa punya peluang yang sama untuk memilih dan dipilih. Atas dasar itulah, Arus Survei Indonesia melakukan pengukuran terhadap figur putra-putri terbaik bangsa yang layak jadi capres-cawapres 2024 dari berbagai klaster. Ada klaster Partai Politik, Kepala Daerah, Menteri, TNI, Polisi, Tokoh Agama, Akademisi-Teknokrat dan Pengusaha. Harapannya, selain publik disuguhkan menu pilihan lebih variatif dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang, ini juga bagian upaya kita terhindar dari istilah memilih pemimpin bak kucing dalam karung. Artinya, semakin banyak pilihan capres-cawapres maka semakin baik bagi publik. Semakin cepat capres-cawapres muncul maka kesempatan publik untuk ‘menguliti’ rekam jejaknya juga semakin panjang waktunya. TEMUAN SURVEI NASIONAL Periode Survei : 1 - 7 Mei 2021 2 METODOLOGI SURVEI . Survei ini dilakukan secara nasional di 34 provinsi di Indonesia dengan metode penarikan sampel adalah Multistage Random Sampling. Jumlah responden yakni 1000 responden dengan margin of error +/- 3.10% pada tingkat kepercayaan 95%.
    [Show full text]
  • Oknum LSM Catut Nama Wali Kota,
    EDISIRAKYAT 4500, TAHUN XVI SABTU, 10 AGUSTUS 2019 Rakyat Pos online: KLIK www.rakyatpos.com HARGA Rp. 3.000,- DariPOSRakyat Untuk Rakyat C M Y K Oknum LSM C M Y Catut Nama K Wali Kota PANGKALPINANG - langsung. nya ibu tersebut sudah siap Aksi catut nama Wali Kota "Minggu kemarin ada ibu- mentransfer Rp1 juta, tapi Pangkalpinang, Maulan Aklil ibu yang datang ke kami, lalu ia Alhamdulillah tidak terjadi. Ada alias Molen kembali terjadi. menyampaikan bahwa ada PSM yang membawa dan Setelah namanya dicatut oknum meminta imbalan uang melaporkannya ke kami," ujar sebagai pemilik akun Facebook sejumlah tiga juta rupiah untuk Molen usai kegiatan Jumat bulan Mei lalu, kini nama dapat bertemu saya. Sebenar- Bahagia di ke Hal 11 Kol 1 Molen kembali disalahgunakan oleh oknum salah satu Lembaga Smelter Boleh Ekspor, Asal Penuhi Aturan Swadaya Masyarakat (LSM) yang tidak bertanggung jawab. iyalah, jangan sampai kalah dengan "Singapura" Dalam aksinya, oknum ber- inisial R ini meminta sejumlah Bungkus Daging Kurban, Gubernur Imbau Pakai Daun Pisang biar lebih ramah lingkungan, begitu ya pak gub Wali Kota Pangkalpinang, uang kepada ibu-ibu dan Maulan Aklil dijanjikan akan dipertemukan dengan wali kota secara cerudik Jemaah Haji Penjara 12 Tahun Wapada ! Ada 106 Titik Bangka Selatan Menanti Pembakar Hutan Rawan Karhutla di Babel Tim Gabungan Pantau Titik Kebakaran "Tahun 2018 PANGKALPINANG - (Beltim) 4 titik. Tiba 24 Agustus Kepolisian Daerah Kepulauan "Di daerah kita ini, titik rawan Langsung Pasang Spanduk Himbauan karhutla di kita Provinsi Bangka Belitung (Polda karhutla paling banyak berada Babel) menyebutkan bahwa ada di Basel dan Bangka ini harus TOBOALI - Sebanyak 169 jemaah saja.
    [Show full text]
  • Making Presidentialism Work: Legislative and Executive Interaction in Indonesian Democracy
    Making Presidentialism Work: Legislative and Executive Interaction in Indonesian Democracy Dissertation Presented in Partial Fulfillment of the Requirements for the Degree of Doctor of Philosophy in the Graduate School of The Ohio State University By Djayadi Hanan, M.A. Graduate Program in Political Science The Ohio State University 2012 Dissertation Committee: R. William Liddle, Adviser Richard Paul Gunther Goldie Ann Shabad Copyright by Djayadi Hanan 2012 i Abstract This study explores the phenomenon of executive – legislative relations in a new multiparty presidential system. It seeks to understand why, contrary to arguments regarding the dysfunctionality of multi-party presidential systems, Indonesia’s governmental system appears to work reasonably well. Using institutionalism as the main body of theory, in this study I argue that the combination of formal and informal institutions that structure the relationship between the president and the legislature offsets the potential of deadlock and makes the relationship work. The existence of a coalition-minded president, coupled with the tendency to accommodative and consensual behavior on the part of political elites, also contributes to the positive outcome. This study joins the latest studies on multiparty presidentialism in the last two decades, particularly in Latin America, which argue that this type of presidential system can be a successful form of governance. It contributes to several parts of the debate on presidential system scholarship. First, by deploying Weaver and Rockman’s concept of the three tiers of governmental institutions, this study points to the importance of looking more comprehensively at not only the basic institutional design of presidentialism (such as dual legitimacy and rigidity), but also the institutions below the regime level which usually regulate directly the daily practice of legislative – executive relations such as the legislative organizations and the decision making process of the legislature.
    [Show full text]
  • 20210212 Laporan Pemantauan Penanganan COVID-19
    Informasi bersumber dari media resmi instansi pemerintah pusat dan daerah, industri, asosiasi, dan komunitas terkait sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. LAPORAN HARIAN PEMANTAUAN PENANGANAN COVID-19 DI SEKTOR PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF BIRO KOMUNIKASI 12 FEBRUARI 2021 1 SOROTAN Isu yang dapat menjadi sorotan dalam laporan hari ini, antara lain: 1. Menparekraf Sandiaga Uno akan menyiapkan langkah-langkah strategis untuk membantu pemulihan desa wisata yang terdampak pandemi COVID-19. https://bit.ly/3b0rhg7 2. Menteri Parekraf, Sandiaga Uno, bersama Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, mempersiapkan Belitung sebagai prioritas destinasi wisata yang mengusung konsep Free Covid Corridor. https://bit.ly/3d9nvUv 3. Menparekraf Sandiaga Uno mengajak pelaku industri untuk berinovasi dengan dengan mengembangkan peluang wisata bekerja atau bersekolah dari destinasi wisata. https://bit.ly/3d6boYc 4. Kemenhub menyampaikan peraturan bagi penumpang transportasi darat di masa pandemi COVID-19. https://bit.ly/3rOa2FY / https://bit.ly/2NhFdu8 5. Kemenkes mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor HK.02.02/I/368/2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 pada Kelompok Sasaran Lansia, Komorbid dan Penyintas COVID-19, serta Sasaran Tunda. Pelaksanaan pemberian vaksinasi harus tetap mengikuti petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi COVID-19. https://bit.ly/3aTeSuA 6. KPCPEN menginformasikan, pada bulan Maret/April 2021 kandidat Vaksin Merah Putih akan diserahkan ke PT. Bio Farma untuk diuji pada tahap selanjutnya yaitu uji pra klinik, hingga mendapatkan izin edar dari Badan POM. https://bit.ly/374I0xG 7. Pemerintah dan BI menyepakati lima 5 langkah strategis untuk memperkuat pengendalian inflasi. https://bit.ly/3phiQCi / https://bit.ly/3qf3Sy6 8. DJPU menyampaikan peraturan yang berlaku sejak 9 Februari 2021 selama pandemi COVID-19, untuk penumpang dalam negeri yang menggunakan moda transportasi udara https://bit.ly/3d68uTC 9.
    [Show full text]