PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERBEDAAN KOMITMEN PELANGGAN HANDPHONE SAMSUNG DAN HANDPHONE OPPO
(Studi Kasus Masyarakat Pengguna Handphone Samsung dan Handphone Oppo di Wilayah Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Selatan)
SKRIPSI
Diajukan Dalam Rangka Memenuhi Skripsi
Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma
Oleh: Anggrainy Irene Runtunuwu NIM : 142214005
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2018
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Motto:
Selalu ada harapan bagi mereka yang sering berdoa dan selalu ada jalan bagi mereka yang sering berusaha.
Learn from yesterday, live for today, hope for tomorrow. The important thing is not to stop questioning. Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap untuk hari besok.Dan yang terpenting adalah jangan sampai berhenti bertanya.
(Albert Einstein)
All our dreams can come true if we have the courage to pursue them. Semua impian kita bisa terwujud jika kita memiliki keberanian untuk mengejarnya.
(Walt Disney)
Never Ever Give up!
Just do it
Skripsi ini dipersembahkan kepada:
Bapak dan Ibuku tercinta,
Atas curahan segala cinta dan perhatiannya
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan dibawah ini, dengan ini menyatakan bahwa skripsi dengan judul:
PERBEDAAN KOMITMEN PELANGGAN HANDPHONE SAMSUNG DAN HANDPHONE OPPO
(Studi Kasus Masyarakat Pengguna Handphone Samsung dan Handphone Oppo di Wilayah Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Selatan)
Dan diajukan untuk diuji pada tanggal, 11 Juli 2018 adalah hasil karya saya. Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.
Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut, maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang saya peroleh (S.E) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal 70).
Yogyakarta, 31 Juli 2018
Yang membuat pernyataan,
Anggrainy Irene Runtunuwu
NIM: 142214005
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : Anggrainy Irene Runtunuwu
Nomor Mahasiswa : 142214005
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :
PERBEDAAN KOMITMEN PELANGGAN HANDPHONE SAMSUNG DAN HANDPHONE OPPO Studi Kasus Masyarakat Pengguna Handphone Samsung dan Handphone Oppo di Wilayah Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Selatan. Dengan demikian saya mengizinkan Perpustakaan Universitas Sanata Dharma untuk menyimpan, mengelolanya dalam bentuk pengkajian data, dan mempublikasikannya di internet untuk kepentingan akademis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal 31 Juli 2018
Yang menyatakan
Anggrainy Irene Runtunuwu
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala berkat, rahmat dan kasih yang diberikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Perbedaan
Komitmen Pelanggan Handphone Samsung dan Handphone Oppo”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi
Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu menyumbangkan ide, pikiran, dukungan, dan kerjasama dari berbagai pihak demi terwujudnya skripsi ini. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto S.E., M.B.A selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Sanata Dharma dan selaku dosen pembimbing I.
2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si, selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas
Sanata Dharma dan selaku dosen pembimbing II.
3. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
4. Orang tuaku tercinta Bapak Adri Runtunuwu dan Ibu Sarah Makay serta seluruh keluargaku
yang selalu ada dalam setiap langkah kehidupanku serta selalu member kasih sayang, doa,
dukungan, nasihat, dan kebahagiaan,
5. Adikku tersayang Kristianti Makay yang memberi semangat dan dukungan dalam
menyelesaikan skripsi ini.
6. Sahabat-sahabat dekat Stefany, Irmeliana, Wasty, Feby, dan Wijayanti yang selalu ada dan
member semangat.
7. Sahabat-sahabat grup Ketjeh Bertha, Natasya, Livia, Jenti, Adel, Clara, Thiwi, Mita yang
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
selalu menemani dan memberi semangat.
8. Teman-teman satu kelompok Seminar Proposal Putu, Tita, Lia, Meliza, Maya, Lita,
Satria,Nata, Dio, Adhitya, Raymundus dan Ansel yang selalu berdiskusi bersama dan saling
memberi semangat.
9. Teman-teman kelas A yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terimakasih sudah
berbagi keceriaan.
10. Seluruh Mahasiswa/Mahasiswi Manajemen angkatan 14 yang sudah sama-sama berjuang dan
memberikan canda tawa selama masa perkuliahan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi bahan masukan bagi rekan-rekan dalam menyusun skripsi.
Yogyakarta, 31 Juli 2018 Penulis
Anggrainy Irene Runtunuwu NIM: 142214005
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ...... i HALAMAN PERSETUJUAN...... ii HALAMAN PENGESAHAN………………………………………………... iii MOTTO DAN PERSEMBAHAN ...... iv PERNYATAAN KEASLIAN ...... ……. v HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI ...... …..... vi KATA PENGANTAR ...... vii DAFTAR ISI ...... ix DAFTAR TABEL ...... xi DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………….. xii ABSTRAK ...... xiii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ...... 1 B. Rumusan Masalah ...... 3 C. Pembatasan Masalah ...... 3 D. Tujuan Penelitian ...... 3 E. Manfaat Penelitian ...... 4 BAB IIKAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori...... 5 1. Pemasaran ...... 5 2. Manajemen Pemasaran ...... 14 3. Pelanggan ...... 20 4. Komitmen Pelanggan ...... 29 B. Penelitian-penelitian Sebelumnya ...... 32 C. KerangkaTeoritis...... 33 D. Hipotesis ...... 34 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian...... 35
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Subjek dan objek penelitian ...... 35 C. Waktu dan Lokasi Penelitian ...... 36 D. Variabel Penelitian ...... 36 E. Defenisi Operasional ...... 37 F. Populasi dan Sampel ...... 38 G. Teknik Pengambilan Sampel ...... 38 H. Sumber Data ...... 39 I. Teknik Pengumpulan Data ...... 39 J. Teknik Pengujian Instrumen ...... 40 K. Teknik Analisis Data...... 42 BABIV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN A. Perusahaan Samsung ...... 47 1. Gambaran Umum Perusahaan Handphone Samsung ……….. 47 2. Visi dan Misi Perusahaan …………………………………… 50 3. Produk Handphone Samsung ……………………………….. 50 B. Perusahaan Oppo ...... 52 1. Gambaran Umum Perusahaan Handphone Oppo …………… 52 2. Visi dan Misi Perusahaan …………………………………… 54 3. Produk Handphone Oppo ……………………………………. 55 BAB VANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Penjelasan Penelitian ...... 57 B. Karakteristik Responden...... 57 C. Hasil Uji Instrumen Penelitian ...... 61 D. Hasil Analisis Data ...... 64 E. Pembahasan...... 68 BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN A. Kesimpulan ...... 70 B. Saran ...... 71 C. Keterbatasan Penelitian ...... 72 DAFTAR PUSTAKA...... 73 LAMPIRAN-LAMPIRAN…...... 75
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman V.1 Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ...... 58 V.2 Deskripsi Responden Berdasarkan Usia ...... 59 V.3 Deskripsi Responden Berdasarkan Penghasilan ...... 60 V.4 Ringkasan Hasil Pengujian Validitas ...... 62 V.5 Ringkasan Hasil Uji Reabilitas ...... 63 V.6 Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data ...... 64 V.7 Komitmen Pelanggan Handphone Samsung ...... 65 V.8 Komitmen Pelanggan HandphoneOppo ...... 66 V.9 Ringkasan Hasil Independent samples Test ...... 67
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Kuisioner Penelitian ...... 75 Lampiran 2 Data Hasil Penelitian ...... 84 Lampiran 3 Hasil Uji Coba Instrumen ...... 89
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
PERBEDAAN KOMITMEN PELANGGAN HANDPHONE SAMSUNG DAN HANDPHONE OPPO
(Studi Kasus Masyarakat Pengguna Handphone Samsung dan Handphone Oppo di Wilayah Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Selatan)
Anggrainy Irene Runtunuwu Universitas Sanata Dharma 2018
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perbedaan Komitmen Pelanggan Handphone Samsung dan Handphone Oppo. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2018 di daerah Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat pengguna Handphone Samsung dan Handphone Oppo. Pengambilan sampel menggunakan metode Purposive Sampling dengan jumlah responden sebanyak 100 responden dan 100 sampel tersebut terdiri dari 50 responden pengguna Handphone Samsung dan 50 responden pengguna Handphone Oppo. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan Uji t-Independent. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan komitmen pelanggan Handphone Samsung dan Handphone Oppo. Di mana komitmen pelanggan Handphone Samsung dengan skor 3,18 yang artinya komitmen pelanggan Handphone Samsung cukup baik, sedangkan komitmen pelanggan Handphone Oppo dengan skor 4,21 yang artinya komitmen pelanggan Handphone Oppo sangat baik.
Kata Kunci: Komitmen pelanggan
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT THE DIFFERENCES OF COMMITMENTS OFSAMSUNG AND OPPO HANDPHONE'S CUSTOMER
(Case Study of Samsung and Oppo Handphone's Users in District of Rantepao, North Toraja, South Sulawesi Province)
Anggrainy Irene Runtunuwu Sanata Dharma University 2018
The purpose of this study is to find out about the differences of commitment of Samsung and Oppo handphone's customers. The study was done in January 2018 in district of Rantepao, North Toraja.The population of this study are people who use Samsung and Oppo handphone.The sampling used Purposive Sampling method with the total of 100 respondent sconsisting of 50 Samsung handphone's users and 50 Oppo handphone’s users. The data collection technique used questionnaire. The data analysis usedt-Independent test. From this research can be concluded that there are differences of commitment of Samsung and Oppo handphone's customers. The score of commitment of Samsung handphone's customer is 3,18 which means the commitment is quite good, where as the score of commitment of Oppo handphone's customers is 4,21 which means the commitment is very good.
Keyword: Customer's commitment
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Komitmen pelanggan sangat penting di dalam pemasaran,dengan
terciptanya komitmen pelanggan maka para pemasar bisa mengharapkan dapat
mempertahankan pelanggannya dalam jangka panjang. Pelanggan yang sudah
berkomitmen pada sebuah produk atau jasa maka akan kecil kemungkinan untuk
melakukan brand switching (berpindah merek) Seperti dalam pengertian
komitmen pelanggan menurut para ahli seperti Barnes (2011: 150) menyatakan
bahwa komitmen adalah suatu keadaan psikologis yang secara global mewakili
pengalaman ketergantungan pada suatu hubungan, komitmen meringkas
pengalaman ketergantungan sebelumnya dan mengarahkan reaksi pada situasi
baru. Kemudian menurut Ellena (2011:24) komitmen adalah suatu hubungan yang
berharga yang perlu dipertahankan terus, dimana masing-masing pihak bersedia
bekerjasama untuk mempertahankan hubungan ini. Menurut Fullerton dan Taylor
(2010) dalam Jasfar (2012: 179) menyatakan bahwa komitmen sebagai keinginan
yang terus-menerus untuk memelihara hubungan yang bernilai. Kemudian
Indikator komitmen konsumen menurut Fullerton dan Taylor (2010) dalam Jasfar
(2012: 179) terdiri dari : (1) Continuance Commitment, adalah komitmen yang
timbul karena konsumen terikat pada suatu perusahaan dan akan membutuhkan
biaya dan waktu apabila ia pindah ke perusahaan lain. (2) Normative Commitment
(Komitmen Normatif), adalah komitmen yang timbul karena konsumen merasa
bahwa ia wajib menjalankan suatu usaha bisnis dengan perusahaan tertentu. (3)
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
Affective Commitment (Komitmen Afektif), adalah komitmen yang muncul karena masing-masing pihak yang berhubungan merasa yakin bahwa di antara mereka terdapat nilai-nilai yang sejalan dan timbulnya komitmen ini berdasarkan kesepakatan bahwa hubungan yang saling menguntungkan ini perlu dilanjutkan.
Begitupun yang terjadi di era globalisasi dan modern dimana saat ini perubahan gaya hidup dikalangan masyarakat modern didominasi oleh adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang begitu pesat. Teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang pesat membuat masyarakat pada saat ini terdorong untuk memiliki alat yang mampu memenuhi kebutuhan untuk mengakses kemajuan teknologi informasi dan komunikasi tersebut ,dan juga dapat menciptakan komitmen pelanggan akan suatu produk atau merk salah satunya adalah handphone. Dalam era modern ini terdapat berbagai macam merk handphone yang di tawarkan perusahaan kepada konsumen untuk memenuhi kebutuhan dan memuaskan keinginan konsumen. Dan di Indonesia sendiri ada beberapa merk handphone yang menjadi minat konsumen dan menguasai pangsa pasar, seperti handphone merk Samsung yang beberapa tahun terakhir berada di urutan pertama kemudian disusul oleh perkembangan handphonemerk Oppo yang notabene sebagai pendatang baru yang awalnya berada di urutan ke kesekian di tahun 2013-2015, dan menjadi urutan kedua di tahun 2017( IDC Asia / Pacific
Quarterly Mobile Phone Tracker 2017 ). Dan tidak menutup kemungkinan beberapa tahun kedepan handphone Oppo akan menduduki peringkat pertama dan terus berkembang. Maka ada kemungkinan bagi pengguna handphone merk
Samsung sebagai Market Leader beralih ke Handphone merk Oppo sebagai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Market Challenger ( Runner up). Kemungkinan hal tersebut dapat terjadi karena
adanya perbedaan komitmen pengguna handphone merek Samsung dan juga
handphone merek Oppo. Dan juga adanya faktor kepuasan pelanggan akan suatu
produk yang dapat menyebabkan sejauh mana komitmen pelanggan terjadi. Oleh
sebeb itusetiap industry berusaha bertahan dan bersaing dengan menonjolkan
keunggulan dan keunikan di setiap produknya untuk memuaskan kebutuhan
konsumen. Dan dari latar belakang yang telah di sampaikan penulis tertarik
melakukan penelitian tentang ―Perbedaan Komitmen Pengguna Handphone
Samsung dan Oppo‖.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana perbedaan komitmen pelanggan handphone Samsung dan pelanggan
handphone Oppo?
C. Batasan Masalah
Peneliti membatasi masalah yang ada sebagai berikut :
1. Subyek penelitian ( dalam hal ini responden ) adalah masyarakat wilayah
Kabupaten Toraja Utara, Kecamatan Rantepao yang merupakan pengguna
handphone Samsung dan handphone Oppo
2. Obyek penelitian adalah komitmen pengguna handphone Samsung dan
handphone Oppo.
D. Tujuan Penelitian
Mengetahui apakah ada perbedaan komitmen pengguna handphone Samsung dan
handphone Oppo.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
E. Manfaat Penelitian :
1. Bagi Penulis
Penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan tentang
perbedaan komitmen pelanggan, sehinggan penulis harapkan dengan
penelitian ini dapat menjadi pengalaman dan mengetahui sejauh mana
kemampuan teoritis tersebut dapat diterapkan.
2. Bagi Perguruan Tinggi
Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan terhadap
perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam ilmu manajemen
dalam kaitannya dengan perbedaan Komitmen pelanggan .
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pemasaran
Ada beberapa definisi mengenai pemasaran diantaranya adalah :
A. Philip Kotler (Marketing) pemasaran adalah kegiatan manusia yang
diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses
pertukaran.
B. Menurut Philip Kotler dan Amstrong pemasaran adalah sebagai suatu
proses sosial dan managerial yang membuat individu dan kelompok
memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat
penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang
lain.
C. Pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang
dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, promosi dan
mendistribusikan barang- barang yang dapat memuaskan keinginan
dan mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan.
D. Menurut W Stanton pemasaran adalah sistem keseluruhan dari
kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan
harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang
dapat memuaskan kebutuhan pembeli maupun pembeli potensial.
Didalam pemasaran terdapat bauran pemasaran. Bauran pemasaran ialah
serangkaian variabel pemasaran terkendali yang dipakai oleh perusahaan untuk
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
menghasilkan tanggapan yang dikehendaki perusahaan dari pasar sasarannya
(Kotler 1984, 41). Bauran pemasaran terdiri dari segala hal yang bisa dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi permintaan atas produknya. Beberapa kemungkinan itu dikumpulkan kedalam 4 variabel yang dikenal sebagai ― 4 P‖ yaitu:
1. Product ( produk )
Segala sesuatu yang dapat ditawarkan kedalam pasar untuk diperhatikan
pembeli, diusahakan untuk dimiliki, dipakai, atau dikonsumsi sehingga
dapat memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan konsumen.
2. Price ( harga )
Harga adalah sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh konsumen untuk
mendapatkan produk yang diinginkannya.
3. Place (tempat)
Tempat adalah berbagai tempat kegiatan yang membuat produk terjangkau
oleh sasaran konsumen.
4. Promotion (promosi)
Promosi adalah kegiatan yang dilakukan oleh suatu perusahaan untuk
menunjukkan keistimewaan-keistimewaan produk yang diciptakannya
dan merayu konsumen agar membelinya.
Konsep pemasaran mengatakan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasaan yang diharapkan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para pesaing.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
Dalam pemasaran terdapat enam konsep yang merupakan dasar pelaksanaan kegiatan pemasaran suatu organisasi yaitu : konsep produksi, konsep produk, konsep penjualan, konsep pemasaran, konsep pemasaran sosial, dan konsep pemasaran global.
1. Konsep produksi
Konsep produksi berpendapat bahwa konsumen akan
menyukai produk yang tersedia dimana-mana dan harganya murah.
Konsep ini berorientasi pada produksi dengan mengerahkan
segenap upaya untuk mencapai efesiensi produk tinggi dan
distribusi yang luas. Disini tugas manajemen adalah memproduksi
barang sebanyak mungkin, karena konsumen dianggap akan
menerima produk yang tersedia secara luas dengan daya beli
mereka.
2. Konsep produk
Konsep produk mengatakan bahwa konsumen akan
menyukai produk yangmenawarkan mutu, performansi dan ciri-ciri
yang terbaik. Tugas manajemen disini adalah membuat produk
berkualitas, karena konsumen dianggap menyukai produk
berkualitas tinggi dalam penampilan dengan ciri – ciri terbaik
3. Konsep penjualan
Konsep penjualan berpendapat bahwa konsumen,dengan
dibiarkan begitu saja, organisasi harus melaksanakan upaya
penjualan dan promosi yang agresif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
4. Konsep pemasaran
Konsep pemasaran mengatakan bahwa kunsi untuk
mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan
keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang
diharapkan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para
pesaing.
5. Konsep pemasaran sosial
Konsep pemasaran sosial berpendapat bahwa tugas
organisasi adalah menentukan kebutuhan, keinginan dan
kepentingan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang
diharapkan dengan cara yang lebih efektif dan efisien daripasda
para pesaing dengan tetap melestarikan atau meningkatkan
kesejahteraan konsumen dan masyarakat.
6. Konsep Pemasaran Global
Pada konsep pemasaran global ini, manajer eksekutif
berupaya memahami semua faktor- faktor lingkungan yang
mempengaruhi pemasaran melalui manajemen strategis yang
mantap. tujuan akhirnya adalah berupaya untuk memenuhi
keinginan semua pihak yang terlibat dalam perusahaan.
Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran adalah pengambilan keputusan-keputusan tentang biaya pemasaran, bauran pemasaran, alokasi pemasaran dalam hubungan dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
keadaan lingkungan yang diharapkan dan kondisi persaingan.Hellriegel D
&Slocum JW mengemukakan 2 jenis strategi pemasaran, yaitu :
1. Market penetration strategy, yang berupaya untuk meningkatkan
pemasaran pada pasar yang sekarang ada melalui produk yang
sekarang telah ada pula. Kegiatan yang dilakukan meliputi upaya
meningkatkan jumlah pembelian dari produk, mencoba menarik
konsumen yang sekarang menggunakan produk dari
kompetitor/pesaing atau malahan sekaligus membeli kompetitor
tersebut.
2. Market development strategy yaitu upaya mencari pasar baru dari
produk yang sudah ada. Tiga kegiatan utama mencari pasar baru ini
adalah menemukan pasar secara geografis (contoh : buka cabang di
daerah lain), menemukan target market baru ,serta menemukan
penggunaan baru dari produk yang ada.
Dalam strategi pemasaran, ada tiga faktor utama yang menyebabkan terjadinya perubahan strategi dalam pemasaran yaitu:
1. Daur hidup produk
Strategi harus disesuaikan dengan tahap-tahap daur hidup, yaitu tahap
perkenalan, tahap pertumbuhan, tahap kedewasaan dan tahap kemunduran.
2. Posisi persaingan perusahaan di pasar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
Strategi pemasaran harus disesuaikan dengan posisi perusahaan dalam
persaingan, apakah memimpin, menantang, mengikuti atau hanya
mengambil sebagian kecil dari pasar.
3. Situasi ekonomi
Strategi pemasaran harus disesuaikan dengan situasi ekonomi dan
pandangan kedepan, apakah ekonomi berada dalam situasi makmur atau
inflasi tinggi.
Macam strategi pemasaran diantaranya: a. Strategi kebutuhan primer
Strategi-strategi pemasaran untuk merancang kebutuah primer yaitu:
A. Menambah jumlah pemakai dan
B. Meningkatkan jumlah pembeli. b. Strategi Kebutuhan Selektif
Yaitu dengan cara :
a. Mempertahankan pelanggan misalnya:
1. Memelihara kepuasan pelanggan;
2. Menyederhanakan proses pembelian;
3. Mengurangi daya tarik atau jelang untuk beralih merk;
b. Menjaring pelanggan (Acquistion Strategier)
1. Mengambil posisi berhadapan (head – to heas positioning).
2. Mengambil posisi berbeda (differentiated positin).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
Secara lebih jelas, strategi pemasaran dapat dibagi kedalam empat jenis yaitu:
I. Merangsang kebutuhan primer dengan menambah jumlah pemakai.
II. Merangsang kebutuhan primer dengan memperbesar tingkat pembelian.
III. Merangsang kebutuhan selektif dengan mempertahankan pelanggan yang
ada.
IV. Merangsang kebutuhgan selektif dengan menjaring pelanggan baru.
Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Atau segmentasi pasar bisa diartikan segmentasi pasar adalah proses pengidentifikasian dan menganalisis para pembeli di pasar produk, menganalisia perbedaan antara pembeli di pasar.
a) Dasar-dasar dalam penetapan Segmentasi Pasar
Dalam penetapan segmentasi pasar ada beberapa hal yang menjadi dasarnya yaitu:
1. Dasar – dasar segmentasi pasar pada pasar konsumen
a. Variabel geografi, diantaranya : wilayah, ukuran daerah, ukuran kota,
dan kepadatan iklim.
b. Variabel demografi, diantaranya : umur, keluarga, siklus hidup,
pendapatan, pendidikan, dll.
c. Variabel psikologis, diantaranya :kelas sosial, gaya hidup, dan
kepribadian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
d. Variabel perilaku pembeli, diantaranya : manfaat yang dicari, status
pemakai, tingkat pemakaian, status kesetiaan dan sikap pada produk.\
2. Dasar – dasar segmentasi pada pasar industry
a. Tahap 1: menetapkan segmentasi makro, yaitu pasar pemakai akhir,
lokasi geografis, dan banyaknya langganan.
b. Tahap 2: yaitu sikap terhadap penjual, ciri – ciri kepribadian, kualitas
produk, dan pelanggan.
b) Syarat Segmentasi Pasar
Ada beberapa syarat segmentasi yang efektif yaitu :
a. Dapat diukur
b. Dapat dicapai
c. Cukup besar atau cukup menguntungkan
d. Dapat dibedakan Dapat dilaksanakan
c) Tingkat Segmentasi Pasar
Karena pembelian mempunyai kebutuhan dan keinginan yang unik. Setiap pembeli, berpotensi menjadi pasar yang terpisah. Oleh karena itu segmentasi pasar dapat dibangun pada beberapa tingkat yang berbeda.
a. Pemasaran massal
Pemasaran massal berfokus pada produksi massal, distribusi massal, dan
promosi massal untuk produk yang sama dalam cara yang hampir sama
keseluruh konsumen.
b. Pemasaran segmen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
Pemasarn segmen menyadari bahwa pembeli berbeda dalam kebutuhan,
persepsi, dan perilaku pembelian. c. Pemasaran ceruk
Pemasaran ceruk (marketing niche) berfokus pada sub group didalam
segmen-segmen. Suatu ceruk adalah suatu group yang didefiniskan dengan
lebih sempit. d. Pemasaran mikro
Praktek penyesuaian produk dan program pemasaran agar cocok dengan
citarasa individu atau lokasi tertentu. Termasuk dalam pemasaran mikro
adalah pemasaran lokal dan pemasaran individu.
d) Manfaat Segmentasi Pasar
Sedangakan manfaat dari segmentasi pasar adalah:
a. Penjual atau produsen berada dalam posisi yang lebih baik untuk
memilih kesempatan- kesempatan pemasaran.
b. Penjual atau produsen dapat menggunakan pengetahuannya terhadap
respon pemasaran yang berbeda-beda, sehingga dapat mengalokasikan
anggarannya secara lebih tepat pada berbagai segmen.
c. Penjual atau produsen dapat mengatur produk lebih baik dan daya tarik
pemasarannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
2. Manajemen Pemasaran
Manajemen adalah suatu proses yang terdiri dari analisis,
perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian SDM dan
Sumber daya lain dengan memanfaatkan ilmu dan seni untuk mencapait
tujuan-tujuan organisasi.Tugas pokok manajemen :
1. Menyusun rencana dan strategi umum
2. Mengarahkan peaksaan rencana atau strategi tersebut
3. Menilai, menganalisis, dan mengendalikan seberapa jauh hasil rencana
atau strategi tadi telah tercapai.
Manajemen Pemasaran adalah analisis, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang dimaksudkan untuk mendatangkan pertukaran-pertukaran yang diinginkan dengan pasar-pasar tujuan untuk maksud mencapai tujuan-tujuan organisasi.
Dalam dunia usaha, kegiatan pemasaran merupakan suatu fungsi pokok yang memegang peranan sangat penting. Pemasaran merupakan salah satu strategi untuk menarik masyarakat agar bersedia menjadi pelanggan danmau menggunakan dan membeli produk atau jasa yang ditawarkan,dalam hal ini adalah pengguna Handphone Samsung dan Handphone Oppo.
Menurut Kotler and Keller (2009:5) mengemukakan definisi mengenai pemasaran adalah sebuah proses kemasyarakatan dimana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain. Definisi pemasaran ini berdasarkan pada konsep kebutuhan
(needs), keinginan (wants), permintaan (demand), produk (products) pertukaran
(exchange), transaksi dan pasar. Menurut asosiasi pemasaran Amerika (American
Marketing Association), manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga: promosi dan distribusi, gagasan, barang, dan jasa untuk menghasilkan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran perorangan dan organisasi.
Dari definisi tersebut menerangkan bahwa manajemen pemasaran sebagai bagian proses yang melibatkan analisa, rencana, pelaksanaan, dan pengendalian yang mencangkup barang, jasa dan gagasan yang tergantung pada pertukaran dan dengan tujuan menghasilkan kepuasan bagi pihak-pihak yang terlibat berusaha untuk mempengaruhi tingkat pemilihan waktu pada permintaan sedemikian rupa sehingga membantu organisasi dalam mencapai tujuan.
Tugas dari manajemen pemasaran itu sendiri yakni:
Mempelajari kebutuhan & keinginan konsumen.
Mengembangkan konsep produk atau barang untuk kebutuhan dan
kepuasan konsumen/pasar.
Membuat desain produk dan mengembangkan pembungkusan ataupun
merk.
Mengatur distribusi dan memeriksa penjualan.
Menciptakan komunikasi pemasaran efektif dan efisien.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
Mengatur harga untuk mendapatkan Return on Investment yang layak.
Adapun tujuan manajemen Pemasaran diantaranya:
Untuk mendapatkan laba atau keuntungan.
Untuk mendapatkan konsumen atau pelanggan.
Untuk meningkatkan pelanggan atau konsumen.
Untuk memperkenalkan produk atau jasa yang dijalani.
Untuk bersaing dengan perusahaan lain.
Fungsi Manajemen Pemasaran
Fungsi manajemen pemasaran meliputi riset konsumen, pengembangan
produk, komunikasi-promosi, distribusi, penetapan harga dan pemberian
service. Semua kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui, melayani,
memenuhi dan memuaskan kebutuhan konsumen.
Di dalam fungsi manajemen pemasaran ada kegiatan menganalisis yaitu analisis yang dilakukan untuk mengetahui pasar dan lingkungan pemasarannya, sehingga dapat diperoleh seberapa besar peluang untuk merebut pasar dan seberapa besard. Menurut W Stanton pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli maupun pembeli potensial.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Proses manajemen pemasaran terdiri atas analisis peluang-peluang pasar, penelitian, dan pemilihan pasar sasaran, pengembangan strategi pasar, perencanaan program pemasaran, pengorganisasian, dan pelaksanaan serta pengendalian upaya pemasaran. Proses tersebut secara sistematik yaitu:
o Analisis peluang pemasaran.
o Meneliti dan memilih pasar sasaran dan upaya memposisikan
pasar.
o Strategi pemasaran.
o Perencanaan program pemasaran.
o Pengorganisasian, pelaksanaan, dan upaya pengendalian
pemasaran.
Konsep Manajemen Pemasaran
Falsafah konsep pemasaran bertujuan untuk memberikan kepuasan pada keinginan dan kebutuhan konsumen. Seluruh kegiatan dalam perusahaan yang menganut konsep pemasaran harus diarahkan memenuhi tujuan tersebut. Secara definitif dikatakan, Konsep Pemasaran adalah sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan (Stanton, 1978).
Adapun elemen penting dalam Konsep Pemasaran, diantaranya:
Market oriented berorientasi pada keinginan Konsumen
Penyusunan kegiatan pemasaran secara terpadu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Pencapaian tingkat kepuasan Konsumen
Konsep Manajemen pada hakikatnya meliputi segala upaya dan strategi yang dijalankan manajemen dalam rangka untuk mencapai tingkat kepuasan konsumen.
Unsur-Unsur Manajemen Pemasaran, diantaranya:
1. Orientasi Pada Konsumen atau Pembeli
Pada umumnya produsen menghasilkan produk dalam memenuhi
kebutuhan dan kepuasan konsumen yang bertujuan untuk mendapatkan
keuntungan.Konsumen adalah orientasi utama dalam strategi bisnis.Proses
marketing atau penjualan dalam bisnis tentu mengedepankan konsumen
dalam konsep pemasaran sebagai perioritas utama.
2. Perencanaan Kegiatan Pemasaran Secara Menyeluruh
Kegiatan pemasaran harus disusun secara menyeluruh dari segala
keperluan agar mempermudah proses pelaksanaan dan pengawasan.
3. Kepuasan Konsumen
Kepuasan konsumen menjadi perhatian utama dalam menyusun
strategi pemasaran. Kepuasan konsumen tidak hanya diukur dan dilihat
dari kualitas produk yang dihasilkan, namun juga dari bagaimana cara
ataupun strategi pemasaran yang dijalankan.
Kemudian Basu Swastha juga mengemukakan bahwa dalam kegiatan pemasaran di suatu perusahaan diperlukan suatu pelaksanaan manajemen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
pemasaran yang berorientasi pada kepuasan pelanggan atau konsumen dan
kesejahteraan lingkungan di antaranya adalah:
1) Tahap orientasi produksi
Dalam tahap pertama ini perusahaan berorientasikan pada produksi
(production oriented) tujuan dan perencanaan perusahaan ditentukan oleh bagian
produksi. Adapun konsep yang dianut oleh perusahaan dalam tahap ini disebut
konsep produk (product concept).
2) Tahap orientasi penjualan
Membuat barang yang baik saja tidak cukup menjamin berhasilnya
pemasaran. Hasil kerja dalam penjualan masih diukur terutama dari volume
penjualan yang dihasilkan, dan bukan dari laba pemasaran. Jadi, perusahaan yang
berorientasi pada penjualan (sales orientation) ini menganut sebuah konsep yang
disebut konsep penjualan (sales concept).
3) Tahap orientasi pemasaran
Perusahaan yang berorientasikan pada pemasaran memandang bahwa
orientasi penjualan tidak lagi memenuhi harapan karena adanya perubahan yang
cepat di bidang teknologi dan sosial. Selain itu, juga terdapat persaingan yang
sangat ketat, disertai dengan adanya rasa jenuh pada konsumen. Di sini,
perusahaan lebih mementingkan kebutuhan dan keinginan konsumen dari pada
hanya sekedar meningkatkan penjualan. Perusahaan yang demikian ini menganut
suatu konsep yang disebut konsep pemasaran (marketing concept).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
4) Tahap orientasi manusia dan tanggung jawab sosial
Tahap ini menyangkut kondisi sosial dan perekonomian dalam tahun 1970-
an, yaitu suatu tahap yang mana perusahaan berorientasikan pada masyarakat
(socieal orientation). Jika perusahaan ingin berhasil atau bahkan dapat hidup
terus, ia harus dapat menanggapi cara-cara atau kebiasaan dalam masyarakat. Di
sini, perusahaan berusaha memberikan kemakmuran kepada konsumen dan
masyarakat untuk jangka panjang. Konsep yang dianutnya sebuah konsep
pemasaran masyarakat (socieal marketing concept).
Dari itu diharapkan dalam kegiatan pemasaran di suatu perusahaan harus
diorganisasikan dan dikelola dengan baik, artinya pimpinan harus merencanakan
pemasaran secara menyeluruh. Untuk itulah perlu filsafah yang dapat memberikan
tuntunan kepada usaha pemasaran, sehingga akan tercapai keseimbangan antara
kepentingan organisasi atau perusahaan, konsumen dan masyarakat.
Dan kunci keberhasilan aktivitas pemasaran adalah komitmen dan kepercayaan
(Morgan dan Hunt 1994 ; 34).
3. Pelanggan
Dalam pengertian sehari‐hari pelanggan adalah orang‐orang yang
kegiatannya membeli dan menggunakan suatu produk, baik barang maupun
jasa,secara terus menerus. Pelanggan atau pemakai suatu produk adalah
orang‐orang yang berhubungan secara langsung maupun tidak langsung dengan
perusahaan‐perusahaan bisnis. Sedangkan Yamit (2004:75), (Dalam
Kholilurrahman,2007,hal.21‐22) berpendapat bahwa pelanggan adalah orang yang
membeli dan meggunakan produk. Pelanggan (customer) berbeda dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
konsumen (consumer), yaitu seorang dapat dikatakan sebagai pelanggan apabila orang tersebut mulai membiasakan diri untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan oleh suatu perusahaan. Kebiasaan tersebut dapat dibangun melalui pembelian berulang‐ulang dalam jangka waktu tertentu, apabila dalam jangka waktu tertentu tidak melakukan pembelian ulang, maka orang tersebut tidak dapat dikatakan sebagai pelanggan tetapi sebagai seorang pembeli atau konsumen
(Musanto,200).
Pelanggan adalah semua orang yang menuntut perusahaan untuk memenuhi suatu standar kualitas tertentu yang akan memberikan pengaruh pada performa kita atau perusahaan manajemen. Maine dkk (dalam Nasution, 2004:101) memberikan beberapa definisi tentang pelanggan yaitu:
1. Pelanggan adalah orang yang tidak tergantung pada kita, tetapi kita yang
tergantung padanya.
2. Pelanggan adalah orang yang membawa kita kepada apa keinginannya.
3. Tidak ada seorangpun yang pernah menang beradu argumentasi dengan
pelanggan.
4. Pelanggan adalah orang yang teramat penting yang harus dihapuskan.
Nasution (2004:102) pada dasarnya, dikenal tiga jenis golongan pelanggan dalam system kualitas modern, yaitu:
1. Pelanggan Internal
Adalah orang yang berada dalam perusahaan dan memiliki
pengaruh pada performansi pekerjaan (atau perusahaan) kita.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
2. Pelanggan Antara
Adalah mereka yang bertindak atau berperan sebagai perantara,
bukan sebagai pemakai akhir produk.
3. Pelanggan Eksternal
Adalah pembeli atau pemakai akhir produk, yang sering disebut
dengan pelanggan nyata.Pelanggan eksternal merupakan orang
yang membayar untuk menggunakan produk yang dihasilkan.
Definisi menurut para ahli diatas dapat diambil suatu kesimpulan
bahwa pelanggan adalah seseorang yang membeli, menggunakan dan
membiasakan untuk melakukan pembelian secara berkala dalam jangka
waktu tertentu.
Klasifikasi pelanggan adalah sebagai berikut : e) Pelanggan dari segi banyaknya
a. Pelanggan Individu
pelanggan induvidu adalah pelanggan yg berbelanja untuk
memenuhi kebutuhan dan kepentingan diri sendiri.Ia berbelanja
tidak atas keluarga, organisasi, atau orang lain. Pelanggan induvidu
ini mengharapkan kepuasan dalam produk yang di butuh kan.
Setiap individu pada dasarnya mempunyai dua kebutuhan yaitu
kebutuhan jasmani dan kebutuhan rohani. Kebutuhan jasmani
merupakan kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan
tersier namum berbeda dengan masing-masing induvidu,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
Kebutuhan rohani adalah kebutuhan kepuasan, misalnya dari segi
pelayan dan mutu barang yg di beli.
b. Pelanggan Family
Pelanggan family adalah pelanggan yg berbelanja atas nama
keluarga sekalipun pembeliannya di lakukan oleh seorang yg
mewakili nya. Pelanggan famili akan lebih banyak melakukan
volume pembelian atau lebih banyak memberikan peluang
terhadap penjual.
c. Pelanggan Organisasi
pelanggan organisasi adalah pelanggan yg melakukan
pembelian untuk memenuhi kebutuhan organisasi sekalipun
pembelianya di wakil kan pada seseorang. Untuk itu kita sebagai
penjual sudah dapat memastikan peluang-peluang volume
pembelian organisasi tersebut apakah kebutuhan mingguan,
kebutuhan bulanan, atau kebutuhan tahunan. f) Pelanggan Dari segi Usia
Pelanggan bila di tinjau dari segi usia sangatlah beragam. Semakin
bertambah usia seseorang, semakin lebih banyak lagi kebutuhan yang
diperlukannya. g) Pelanggan dari segi Jenis Kelamin
Pelanggan bila di tinjau dari segi jenis kelamin pada umumnya terdiri dari
laki-laki dan perempuan. Bila di tinjau dari segi perkembangan populasi
penduduk, pebandingan antara kaum laki-laki dan perempuan lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
banyak perempuan,dan hal itu menunjukkan target pasar pada perempuan
lebih banyak yaitu lebih potensial.
h) Pelanggan dari segi Pendapatan
Pelanggan bila di tinjau dari segi pendapatan umumnya untuk ukuran
penduduk indonesia terbagi menjadi tiga,yaitu penduduk berpendapatan
tinggi, penduduk berpendapatan menengah, dan penduduk berpendapatan
rendah.
i) Pelanggan dari segi Pendidikan
Pelanggan bila ditinjau dari segi tingkatan pendidikan sangatlah beragam
dan hal itu sangat lah beragam dan hal itu sangat di pengaruhi oleh
perbedaan selera masing-masing.
j) Pelanggan dari segi Waktu Pembelian
pelanggan yg di tinjau dari segi waktu pembelian sangat bervariasi karena
tergantung pada saat yg di butuh kan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pelanggan :
Menurut James F.Engel–Roger D. Blackwell–Paul W.Miniard (1994) dalam
Saladin (2003 :19) terdapat dua faktor yang mempengaruhi perilaku Pelanggan yaitu.
1. Pengaruh lingkungan, terdiri dari budaya, kelas sosial, keluarga dan
situasi. Sebagai dasar utama perilaku Pelanggan adalah memahami
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
pengaruh lingkungan yang membentuk atau menghambat individu dalam
mengambil keputusan berkonsumsi mereka.
2. Perbedaan dan pengaruh individu, terdiri dari motivasi dan keterlibatan,
pengetahuan, sikap, kepribadian, gaya hidup, dan demografi. Perbedaan
individu merupkan faktor internal (interpersonal) yang menggerakkan
serta mempengaruhi perilaku. Kedua faktor tersebut akan memperluas
pengaruh perilaku Pelanggan dalam proses keputusannya. Proses
psikologis, terdiri dari pengolahan informasi, pembelajaran, perubahan
sikap dan perilaku. Kedua faktor tersebut menambah minat utama dari
penelitian Pelanggan sebagai faktor yang turut mempengaruhi perilaku
Pelanggan dalam pengambilan keputusan pembelian.
Menurut Philip Kotler dan Gary Armstrong (1996) keputusan pembelian dari pembeli sangat dipengaruhi oleh faktor kebudayaan, sosial, pribadi dan psikologi dari pembeli. a. Faktor Budaya
Faktor budaya memberikan pengaruh paling luas dan dalam pada
perilaku konsumen. Perusahaan harus mengetahui peranan yang
dimainkan oleh budaya, subbudaya dan kelas sosial pembeli. Budaya
adalah penyebab paling mendasar dari keinginan dan perilaku seseorang.
Budaya merupakan kumpulan nilai-nilai dasar, persepsi, keinginan dan
perilaku yang dipelajari oleh seorang anggota masyarakat dari keluarga
dan lembaga penting lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
Setiap kebudayaan terdiri dari sub-budaya – subbudaya yang lebih
kecil yang memberikan identifikasi dan sosialisasi yang lebih spesifik
untuk para anggotanya. Sub-budaya dapat dibedakan menjadi empat jenis:
kelompok nasionalisme, kelompok keagamaan, kelompok ras, area
geografis. Banyak subbudaya membentuk segmen pasar penting dan
pemasar sering kali merancang produk dan program pemasaran yang
disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
Kelas-kelas sosial adalah masyarakat yang relatif permanen dan
bertahan lama dalam suatu masyarakat, yang tersusun secara hierarki dan
keanggotaannya mempunyai nilai, minat dan perilaku yang serupa. Kelas
sosial bukan ditentukan oleh satu faktor tunggal, seperti pendapatan, tetapi
diukur dari kombinasi pendapatan, pekerjaan, pendidikan, kekayaan dan
variable lain b. Faktor Sosial
Perilaku konsumen juga dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti
kelompok kecil, keluarga serta peranan dan status sosial konsumen.
Perilaku seseorang dipengaruhi oleh banyak kelompok kecil. Kelompok
yang mempunyai pengaruh langsung. Definisi kelompok adalah dua orang
atau lebih yang berinteraksi untuk mencapai sasaran individu atau
bersama.
Keluarga dapat pempengaruhi perilaku pembelian. Keluarga adalah
organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat.
Keputusan pembelian keluarga, tergantung pada produk, iklan dan situasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Seseorang umumnya berpartisipasi dalam kelompok selama
hidupnya-keluarga, klub, organisasi. Posisi seseorang dalam setiap
kelompok dapat diidentifikasikan dalam peran dan status. Setiap peran
membawa status yang mencerminkan penghargaan yang diberikan oleh
masyarakat. c. Faktor Pribadi
Keputusan pembelian juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi
seperti umur dan tahapan daur hidup, pekerjaan, situasi ekonomi, gaya
hidup, serta kepribadian dan konsep diri pembeli.
Konsumsi seseorang juga dibentuk oleh tahapan siklus hidup
keluarga. Beberapa penelitian terakhir telah mengidentifikasi tahapan-
tahapan dalam siklus hidup psikologis. Orang-orang dewasa biasanya
mengalami perubahan atau transformasi tertentu pada saat mereka
menjalani hidupnya. Pekerjaan mempengaruhi barang dan jasa yang
dibelinya. Para pemasar berusaha mengidentifikasi kelompok-kelompok
pekerja yang memiliki minat di atas rata-rata terhadap produk dan jasa
tertentu.
Situasi ekonomi seseorang akan mempengaruhi pemilihan produk.
Situasi ekonomi seseorang terdiri dari pendapatan yang dapat dibelanjakan
(tingkatnya, stabilitasnya, dan polanya), tabungan dan hartanya (termasuk
presentase yang mudah dijadikan uang ).
Gaya hidup seseorang adalah pola hidup di dunia yang diekspresikan
oleh kegiatan, minat dan pendapat seseorang. Gaya hidup menggambarkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
―seseorang secara keseluruhan‖ yang berinteraksi dengan lingkungan.Gaya
hidup juga mencerminkan sesuatu dibalik kelas sosial seseorang.
Kepribadian adalah karakteristik psikologis yang berada dari setiap
orang yang memandang responnya terhadap lingkungan yang relatif
konsisten. Kepribadian dapat merupakan suatu variabel yang sangat
berguna dalam menganalisa perilaku konsumen. Bila jenis-jenis
kepribadian dapat diklasifikasikan dan memiliki korelasi yang kuat antara
jenis-jenis kepribadian tersebut dengan berbagai pilihan produk atau
merek. d. Faktor Psikologis
Pemilihan barang yang dibeli seseorang lebih lanjut dipengaruhi oleh
empat faktor psikologis, yaitu motivasi, persepsi, pengetahuan serta
kepercayaan. Motivasi merupakan kebutuhan yang cukup menekan untuk
mengarahkan seseorang mencari cara untuk memuaskan kebutuhan
tersebut. Beberapa kebutuhan bersifat biogenik, kebutuhan ini timbul dari
suatu keadaan fisiologis tertentu, seperti rasa lapar, rasa haus, rasa tidak
nyaman. Sedangkan kebutuhan-kebutuhan lain bersifat psikogenik yaitu
kebutuhan yang timbul dari keadaan fisologis tertentu, seperti kebutuhan
untuk diakui, kebutuhan harga diri atau kebutuhan diterima.
Persepsi didefinisikan sebagai proses dimana seseorang memilih,
mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi untuk menciptakan
suatu gambaran yang berarti dari dunia ini. Orang dapat memiliki persepsi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
yang berbeda-beda dari objek yang sama karena adanya tiga proses
persepsi:
• Perhatian yang selektif
• Gangguan yang selektif
• Mengingat kembali yang selektif
Pembelajaran menjelaskan perubahan dalam perilaku seseorang yang
timbul dari pengalaman. Sedang kepercayaan merupakan suatu pemikiran
deskriptif yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu. e. Faktor Marketing Strategy
Merupakan variabel dimana pemasar mengendalikan usahanya
dalam memberi tahu dan mempengaruhi konsumen. Variabel-variabelnya
adalah.
• Barang,
• Harga,
• Periklanan dan
• Distribusi yang mendorong konsumen dalam proses pengambilan
keputusan.
4.Komitmen pelanggan
Komitmen pelanggan adalah keinginan pelanggan yang kuat untuk mempertahankan hubungan jangka panjang dengan pihak perusahaan. Di bawah ini dikemukakan beberapa definisi komitmen sebagai bahan acuan untuk memahami komitmen pelanggan, antara lain :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Menurut Barnes (2011: 150) menyatakan bahwa komitmen adalah suatu keadaan psikologis yang secara global mewakili pengalaman ketergantungan pada suatu hubungan, komitmen meringkas pengalaman ketergantungan sebelumnya dan mengarahkan reaksi pada situasi baru.
Komitmen adalah bentuk loyalitas yang lebih konkrit yang dapat dilihat dari sejauh mana pelanggan mencurahkan perhatian, gagasan, dan tanggug jawabnya dalam upaya perusahaan mencapai tujuan (Syafaruddin Alwi, 2001:50).
Namun secara umum komitmen merupakan : (1) suatu keyakinan yang menjadi pengikat seorang dengan sesuatu, (2) dimulai dari proses identifikasi yang kuat serta menghasilkan usaha dan energi yang besar untuk mendukung apa yang diyakini (Harini Agustina, 2002: 50)
Menurut Fullerton dan Taylor (2010) dalam Jasfar (2012: 179) menyatakan bahwa komitmen sebagai keinginan yang terus-menerus untuk memelihara hubungan yang bernilai.
Menurut Ellena (2011:24) komitmen adalah suatu hubungan yang berharga yang perlu dipertahankan terus, dimana masing-masing pihak bersedia bekerjasama untuk mempertahankan hubungan ini. Komitmen pelanggan dapat diartikan sebagai keinginan pelanggan yang berlangsung dalam waktu yang lama untuk mempertahankan hubungan yang bernilai atau menguntungkan dengan pihak perusahaan.
Menurut Samuelson dan Sandvik (1997; 1129), komitmen bisa dipahami secara sederhana yaitu sebagai pendeskripsian suatu kekuatan sikap.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Menurut Wood, Wallace, Zeffane, Schermerhorn, Hunt, Osborn
(2001:113), komitmen pelanggan adalah tingkat seorang pelanggan mengenal dengan kuat dan merasa menjadi bagian dari perusahaan. Dapat disimpulkan bahwa yang dimaksudkan dengan komitmen pelanggan adalah keinginan yang kuat dari pihak pelanggan terhadap suatu merek tertentu yang ditandai dengan pengabdian yang besar dengan cara memberikan sikap dan perilaku yang terbaik untuk merek tersebut.
Kemudian Indikator komitmen konsumen menurut Fullerton dan Taylor
(2010) dalam Jasfar (2012: 179) terdiri dari : (1) Continuance Commitment, adalah komitmen yang timbul karena konsumen terikat pada suatu perusahaan dan akan membutuhkan biaya dan waktu apabila ia pindah ke perusahaan lain. (2)
Normative Commitment (Komitmen Normatif), adalah komitmen yang timbul karena konsumen merasa bahwa ia wajib menjalankan suatu usaha bisnis dengan perusahaan tertentu. (3) Affective Commitment (Komitmen Afektif), adalah komitmen yang muncul karena masing-masing pihak yang berhubungan merasa yakin bahwa di antara mereka terdapat nilai-nilai yang sejalan dan timbulnya komitmen ini berdasarkan kesepakatan bahwa hubungan yang saling menguntungkan ini perlu dilanjutkan.
Dari beberapa definisi diatas, maka dapat dijelaskan bahwa komitmen adalah salah satu faktor penting dalam mensukseskan hubungan baik yang akan melahirkan hubungan jangka panjang dari kedua pihak pertukaran yaitu kepada produk ataupun kepada perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
B. Penelitian-Penelitian Sebelumnya
Skripsi karya DillaFardila (2012) yang berjudul ―Pengaruh Kepercayaan
dan Komitmen Pelanggan Terhadap Loyalitas Pengguna Jasa Service AC
Pada PT. Cahaya Gentalla Mandiri‖. Dalam penelitian ini metode yang
digunakan adalah metode deskriptif, teknik analisis data yang digunakan yaitu
analisis regresi linier berganda yang sebelumnya diuji dengan asumsi klasik
yaitu uji normalitas, uji multikolineritas, uji heteroskedestisitas, uji F, uji-t,
koefisien korelasi, koefisien determinasi. Dari hasil penelitian dapat
disimpulkan bahwa kepercayaan dan komitmen pelanggan secara bersama-
sama mempengaruhi loyalitas pelanggan pada PT. Cahaya Gentalla Mandiri
sebesar sebesar 48,7% sedangkan sisanya 51,3% dijelaskan oleh variabel lain
yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Persamaan dalam penelitian ini adalah sama-sama membahas tentang
variabel komitmen pelanggan danjuga teknik pengumpulan data juga sama,
sedangkan perbedaannya terletak pada obyek penelitian dimana obyek
penelitian sebelumnya tentang Pengguna Jasa Service AC Pada PT. Cahaya
Gentalla Mandiri, sedangkan pada obyek penelitian ini adalah Pengguna
Handphone Samsung dan Handphone Oppo. Dan pada penelitian sebelumnya
menggunakan variabel Kepercayaan dan Loyalitas.
Skripsi karyaDrs.Sugiyarmasto, MM dan Sudarmadi, SE.,M.Si yang
berjudul ―Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Komitmen Konsumen‖.
Penelitian ini adalah penelitian yang membahas tentang faktor-faktor yang
mempengruhi Komitmen konsumen.Teknik analisis yang digunakan dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
penelitian ini adalah analisis regresi berganda, uji t , uji F serta analisis jalur
(Path analysis).
Persamaan dalam penelitian ini adalah sama-sama membahas tentang
komitmen pelanggan/konsumen, sedangkan perbedaannya terletak pada obyek
penelitiannya dimana obyek penelitian sebelumnya tentang pelanggan/
konsumen sebuah supermarket di kota Surakarta.
C. Kerangka Penelitian
Berdasarkan telaah teoritis yang dilakukan dibagian awal, selanjutnya dibentuk sebuah model penelitian yang diharapkan nantinya akan menjadi pedoman bagi pemecahan masalah diajukan pada tulisan ini. Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji perbedaan komitmen pelanggan handphone
Samsung dan handphone Oppo. Dimana kedua perusahaan yang berbeda tersebut di Indonesia sangat bersaing ketat yang dapat di lihat dalam dataIDC Asia /
Pacific Quarterly Mobile Phone Tracker 2017. Yang menunjukkan bahwa handphone merk Samsung yang beberapa tahun terakhir berada di urutan pertama kemudian disusul oleh perkembangan handphone merk Oppo yang notabene sebagai pendatang baru yang awalnya berada di urutan ke kesekian di tahun 2013-
2015, dan menjadi urutan kedua di tahun 2017.
.Dan di Indonesia kedua Handphone yang berbeda merk tersebut memiliki pelanggan dari berbagai macam usia dan pendapatan, dan dari aspek usia dan pendapatan tersebut sangat mempengaruhi perilaku konsumen dimana pada setiap tahapan umur seseorang itu berbeda dalam pemenuhan kebutuhannya sehingga jelas berbeda tingkat konsumsinya begitu pula pada aspek pendapatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
jelas berpengaruh terhadap tingkat konsumsi seseorang.Oleh sebab itu dalam hal tersebut komitmen pelanggan sangat penting untuk menunjang kesuksesan suatu perusahaan dan juga perbedaan komitmen pelanggan sangat penting untuk diukur guna mengetahui sampai seberapa jauh komitmen pelanggan untuk mempertahankan hubungan jangka panjang dengan pihak perusahaan .
D. Hipotesis Penelitian
Dalam penelitian ini, hipotesis yang diajukan dan akan diuji adalah Perbedaan
Komitmen Pelanggan Handphone Samsung dan Handphone Oppo
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif. Pendekatan kuantitatif melihat realitas ganda (majemuk), hasil konkrit
dalam pengertian holistic (Musianto, 2002: 125). Itulah sebabnya peneliti
kuantitatif lebih spesifik, percaya langsung pada sang obyek realituitas. Dasar
pandangan dari Pendekatan kuantitatif adalah interaksi antara peneliti dengan
obyek realistis. Dalam penelitian ini pengambilan sampel (sampling) dilakukan
secara sengaja (purposive) yaitu dilakukan dengan cara membagikan kuesioner
kepada masyarakat wilayah Kabupaten Toraja Utara, Kecamatan Rantepao.
Responden yang diambil sebagai sampel didasarkan pada pertimbangan bahwa
para responden tersebut adalah masyarakat yang juga merupakan pengguna
handphone Samsung dan juga pengguna handphone Oppo.Hal ini dilakukan
dengan tujuan untuk menganalisis perbedaan komitmen pelanggan.
B. Subjek dan Objek Penelitian
Subyek Penelitian
Yang dimaksud subyek penelitian, adalah orang, tempat, atau benda yang diamati
dalam rangka pembumbutan sebagai sasaran (Kamus Bahasa
Indonesia,1989:862). Adapun subyek penelitian dalam tulisan ini, adalah
masyarakat wilayah Toraja Utara yang merupakan pengguna handphone Samsung
dan handphone Oppo.
35
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Objek Penelitian
Yang dimaksud obyek penelitian, adalah hal yang menjadi sasaran penelitian (
Kamus Bahasa Indonersia; 1989: 622). Menurut (Supranto 2000: 21) obyek
penelitian adalah himpunan elemen yang dapat berupa orang, organisasi atau
barang yang akan diteliti. Kemudian dipertegas (Anto Dayan 1986: 21), obyek
penelitian, adalah pokok persoalan yang hendak diteliti untuk mendapatkan data
secara lebih terarah. Adapun Obyek penelitian dalam tulisan ini adalah perbedaan
komitmen pengguna handphone Samsung dan handphone Oppo.
C. Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada masyarakat yang menggunakan handphone
Samsung dan handphone Oppo yang berada di wilayah Toraja Utara.Waktu
penelitian dilaksanakan pada bulan Januari 2018.
D. Variabel penelitian
Penelitian ini menggunakan satu variable yaitu :
Variabel dependen
Variabel dependen adalah variabel yang menjadi pusat perhatian utama
peneliti.variabel dependen (Martono, 2014:61) merupakan variabel yang
diakibatkan atau dipengaruhi oleh variabel bebas.variabel dependen dalam
penelitian ini adalah komitmen pelanggan.
Definisi variabel
Definisi variabel merupakan suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel
dengan memberi arti atau menspesifikasi kegiatan atau membenarkan suatu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
operasional yang diperlukan untuk mengukur variabel tersebut. Definisi
operasional dalam penelitian ini meliputi :
Komitmen
Fullerton dan Taylor (2010) dalam Jasfar (2012: 179) menyatakan bahwa
komitmen sebagai keinginan yang terus-menerus untuk memelihara hubungan
yang bernilai.
Pengukuran Variabel
Pengukuran variabel dalam penelitian ini menggunakan skala linkert.Pengukuran
variabel dalam penelitian dibagi menjadi 5 pengukuran, yaitu :
Sangat Setuju (SS) skor 5
Setuju (S) skor 4
Netral (N) skor 3
Tidak Setuju (TS) skor 2
Sangat Tidak Setuju (STS) skor 1
E. Defenisi Operasional
Komitmen adalah suatu hubungan yang berharga yang perlu dipertahankan terus,
dimana masing-masing pihak bersedia bekerjasama untuk mempertahankan
hubungan ini. Indikatornya adalah :
1. Continuance Commitment,
2. Normative Commitment
3. Affective Commitment
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
F. Populasi dan Sampel
Menurut Sugiyono (2005:72) Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri
dari objek dan subyek yang menjadi kuantitas dan karakteristik tertentu yang
diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Dan populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengguna handphone
Samsung dan handphone Oppo.
Sampel adalah bagian dari jumlah populasi yang ada, menurut Santoso dan
Tjiptono (2008:56) sampel adalah semacam miniatur dari populasinya.Dalam
penelitian ini penentuan jumlah sampel sebanyak 100 responden dan 100 sempel
tersebut terdiri dari 50 masyarakat pengguna Handphone Samsung dan 50
masyarakat pengguna Handphone Oppo di kecamatan Rantepao, kabupaten Toraja
Utara, provinsi Sulawesi Selatan. Dalam pengambilan sampel untuk sebuah
penelitian dapat digunakan kuesioner, untuk memperoleh tanggapan dari
konsumen yang masuk dalam sampel yang diteliti.
G. Teknik pengambilan sampel
Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel pada penelitian ini adalah
salah satu teknik non probability sampling yaitu purposive sampling.Pengertian
Nonprobability sampling menurut Sugiyono (2010:218) sebagai berikut :
―Nonprobability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak
memberi peluang atau kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota
populasi untuk dipilih menjadi sampel. ―
Pengertian purposive sampling menurut Sugiyono (2010:218) adalah
teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
H. Sumber Data
Dalam penelitian ini , peneliti menggunakan data primer. Dimana data
primer adalah data yang diperoleh langsung dari subjek yang diteliti. Data primer
diperoleh dengan survey lapangan yang menggunakan semua metode
pengumpulan data original, Kuncoro ( 2013:148). Data primer dalam penelitian
ini diperoleh dari hasil kuesioner.
I. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan:
Kuesioner :
Berupa pertanyaan – pertanyaan yang berkaitan dengan masalah yang disusun
secara sistematis dan dirumuskan dengan cermat sehingga jawaban yang
dihasilkan dari responden merupakan isi atau jawaban dari rumusan masalah
penelitian.Kuesioner juga merupakan alat pengumpulan data, kuesioner diajukan
pada responden dalam bentuk tertulis disampaikan secara langsung pada
respoden. Kuesioner atau sistem angket mempunyai kelebihan tersendiri apabila
dibandingkan alat bantu lainnya, seperti misalnya dengan cara wawancara yang
mempunyai kemampuan jelajah terbatas pada keadaan pewawancara. Kuesioner
dapat disebar luaskan sesuai keperluan pada setiap responden dalam waktu relatif
singkat dengan mengarahkan seluruh jajaran peneliti untuk membagikannya
secara langsung pada responden.Kuesioner tidak memerlukan sistem bertatap
muka dengan para responden meskipun di dalam praktek sering ditemui sistem
demikian sebagaimana wawancara, Hal demikian dilakukan untuk menghindari
salah pengertian dalam menafsirkan setiap pertanyaan ataupun dikehendakinya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
data dalam bentuk uraian.Selain itu ada maksud tertentu dari peneliti untuk
melihat dari dekat dan ingin melakukan pembicaraan lanjutan sebagai bahan
tambahan yang dapat menunjang untuk penyampaian permasalahan.
J. Teknik pengujian isntrumen
a. Uji validitas
Uji validitas menunjukkan seberapa nyata suatu pengujian
mengukur apa yang seharusnya diukur. Validitas berhubungan dengan
ketepatan alat ukur untuk melakukan tugasnya mencapai sasarannya.
Dengan demikian, Mizwar dalam Jogiyanto (2013: 146) mengartikan
validitas sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam
melakukan fungsi ukurnya.Pengukuran dikatakan valid jika mengukur
tujuannya dengan dengan nyata atau benar.Alat ukur yang tidak valid
adalah yang memberikan hasil ukuran menyimpang dari tujuannya.
Penyimpangan pengukuran ini disebut dengan kesalahan (eror) atau
varian.
Untuk mengukur validitas instrumen pada penelitian ini
digunakan formula validitas instrumen yaitu formula product moment.
Rumus product moment :
r = nΣxy – (Σx) (Σy) √{nΣx² – (Σx)²} {nΣy2 – (Σy)2}
Keterangan:
n = Banyaknya Pasangan data X dan Y
Σx =Total Jumlah dari Variabel X
Σy =Total Jumlah dari Variabel Y
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Σx2 = Kuadrat dari Total Jumlah Variabel X
Σy2 = Kuadrat dari Total Jumlah Variabel Y
Σxy = Hasil Perkalian dari Total Jumlah Variabel X dan Variabel Y
Untuk menentukan instrumen itu valid atau tidak, maka
ketentuannya adalah:
• Jika rhitung > rtabel dengan taraf signifikan (α) 0,05 maka instrumen
tersebut dinyatakan valid.
• Jika rhitung < rtabeldengan taraf signifikan (α) 0,05 maka instrumen
tersebut dinyatakan tidak valid. b. Uji reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan alat untuk mengukur kehandalan,
ketepatan, atau konsistensi suatu kuisioner. Menurut Jogiyono (2013:146)
uji realibilitas menunjukkan akurasi dan ketepan pengukuran dari
pengukurannya. Realibitas berhubungan dengan akurasi dari
pengukurannya. Uji ini berhubungan dengan konsistensi dari pengukuran,
yaitu suatu pengukur dikatakan reliabel jika dapat dipercaya. Supaya
dipercaya, maka hasil dari pengukuran harus akurat dan konsistensi. Untuk
menguji koefisien reliabilitas, digunakan rumus Alpha Cronbach.Uji
reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan rumus
Cronbach Alpha sebagai berikut:
∑ { }
keterangan:
k = mean kuadrat antara subjek
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Σ = varians total
Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach
Alpha > 0,60. Hasil perhitungan Cronbach Alpha diinterpretasikan dengan
tingkat keandalan koefisien korelasi sebagai berikut:
Antara 0,800 sampai 1,000 adalah sangat tinggi.
Antara 0,600 sampai 0,799 adalah tinggi.
Antara 0,400 sampai 0,599 adalah cukup.
Antara 0,200 sampai 0,399 adalah rendah.
Antara 0,000 sampai 0,199 adalah sangat rendah.
K. Teknik Analisis Data
Teknik nalisis data merupakan salah satu cara yang digunakan untuk
mengetahui sejauh mana variabel yang mempengaruhi variabel lain agar data
yang dikumpulkan tersebut dapat bermanfaat maka harus diolah atau dianalisis
terlebih dahulu sehingga dapat dijadikan pertimbangan dalam pengambilan
keputusan. Analisis yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut :
b. Analisis Deskriptif.
Pengertian deskriptif menurut Umi Narimawati (2008:21) adalah
‖Metode yang menggambarkan atau menguraikan hasil penelitian melalui
mengungkapkan berupa narasi, grafik,maupun gambar‖.Adapun ciri-ciri
metode deskriptif :
1. Memusatkan diri pada pemecahan masalah-masalah yang ada pada
masa sekarang dan masalah-masalah yang actual.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
2. Data yang dikumpulkan mula-mula disusun, diolah, dijelaskan dan
kemudian dianalisis.Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan
analisis data kuantitatif dengan menggunakan alat bantu analisis data
statistik, baik yang bersifat deskriptif digunakan dalam penelitian ini,
untuk maksud mendeskripsikan data variabel penelitian terutama untuk
melihat gambaran secara umum penelitian responden atau tanggapan
responden dilakukan dengan membuat pengkategorian.Sesuai dengan
metode yang telah ditentukan sebelumnya, maka skala yang digunakan
untuk pembobotan item kuesioner adalah skala likert, dengan bobot
sebagai berikut:
Sangat Setuju (SS) ; diberi bobot nilai 5
Setuju (S) ; diberi bobot nilai 4
Netral (N) ; diberi bobot nilai 3
Tidak Setuju (TS) ; diberi bobot nilai 2
Sangat Tidak Setuju (STS) ; diberi bobot nilai 1
Selanjutnya dicari rata-rata dari setiap jawaban responden untuk memudahkan penilaian dari rata-rata tersebut, maka dibuat interval sebesar 5
(lima). Rumus yang digunakan menurut Sudjana (2006 : 79) adalah sebagai berikut:
Keterangan :
P = Rentang
Banyak kelas interval
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Keterangan :
Rentang : Nilai tertinggi –nilai terendah
Banyak kelas interval : 5
Berdasarkan rumus di atas, maka panjang kelas interval adalah :
P = 5-1 = 0,8
5
Maka interval dari kriteria penilaian adalah sebagai berikut :
1,00 – 1,79 = Sangat Tidak Baik (STB)
1,80 – 2,59 = Tidak Baik (TB)
2,60 – 3,39 = Cukup Baik (CB)
3,40 – 4,19 = Baik (B)
4,20 – 5,00 = Sangat Baik (SB) c. Analisis Kuantitatif
Metode analisis ini dilakukan terhadap data yang diperoleh dari hasil jawaban
kuesioner dan digunakan untuk menganalisis data yang berbentuk angka-
angka dan perhitungan dengan metode statistik. Data tersebut harus
diklasifikasikan dalam kategori tertentu dengan menggunakan tabel-tabel
tertentu untuk memudahkan dalam menganalisis, untuk itu akan digunakan
program analisis SPSS. SPSS adalah suatu software yang berfungsi untuk
menganalisis data, melakukan perhitungan statistik baik untuk statistik
parametrik maupun non-parametrik dengan basis windows (Ghozali, 2006).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
d. Uji Normalitas
Menurut Sarjono dan Julianta (2011:64) Uji normalitas bertujuan
untuk mengetahui normal atau tidaknya suatu distribusi data. Pada
dasarnya, uji normalitas adalah membandingkan antara data yang kita
miliki dan data berdistribusi normal yang memiliki mean dan standar
deviasi yang sama dengan data kita. Uji normalitas sebaran data penelitian
menggunakan teknik kolmogorov-smirnov dengan bantuan program
SsPSS. Teknik kolmogrorov-smirnov digunakan karena responden dalam
penelitian ini lebih dari 50 orang. Kaidah yang digunakan untuk menguji
normalitas yaitu skor Sig, yang ada pada hasil penghitungan kolmogorov-
smirnov. Apabila angka Sig. lebih besar atau sama dengan 0,05 maka data
tersebut berdistribusi normal akan tetapi apabila kurang dari 0,05 maka
data tersebut tidak berdistribusi normal. e. Uji t-independent sample
Uji hipotesis menggunakan metode independent samples t tests.
Uji ini untuk mengetahui perbedaan rata-rata dua populasi atau kelompok
data yang independen.Uji T independen ini memiliki asumsi atau syarat
yang mesti dipenuhi, yaitu :
a) Datanya berdistribusi normal.
b) Kedua kelompok data independen (bebas)
c) variabel yang dihubungkan berbentuk numerik dan kategorik
(dengan hanya 2 kelompok)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Uji sampel dengan teknik uji t independent akan dihitung mengunakan SPSS.
Rumusan hipotesis :
H0= Tidak terdapat perbedaan komitmen pengguna handphone Samsung
dan juga pengguna handphone Oppo.
H1= Terdapat perbedaan komitmen pengguna handphone Samsung dan
juga pengguna handphone Oppo.
Tingkat Signifikan sebesar 5% = 0,05 dengan kriteria penerima dan penolakan H0 sebagai berikut:
H1diterima jika Psig ≥ 0,05% berarti Tidak terdapat perbedaan komitmenpengguna handphone Samsung dan juga pengguna handphone
Oppo.
H1 ditolak jika Psig <0,05 %berarti terdapat perbedaan komitmen pengguna handphone Samsung dan juga pengguna handphone Oppo.
Bila H0 diterima dan H1 ditolak makatidak terdapat perbedaan
komitmen pengguna handphone Samsung dan juga pengguna handphone
Oppo. Sebaliknya jika H0diterima dan H1ditolak maka terdapat perbedaan
komitmen pengguna handphone Samsung dan juga pengguna handphone
Oppo .
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN HANDPHONE SAMSUNG DAN
HANDPHONE OPPO
A. Perusahaan Samsung
1. Gambaran Umum Perusahaan Handphone Samsung
Samsung adalah perusahaan pembuat elektronika terbesar di dunia,
yang didirikan oleh Lee Byung-chull dan Kang Gary pada tanggal 1 Maret
1938 dikota Daegu, Korea Selatan. Perusahaan Samsung saati ini menjadi
salah satu brand terbesar di dunia dengan mengeluarkan samrtphone yang
menjadi jawara dalam persaingan bursa pasar gadget.
Salah satunya adalah Samsung Galaxy.Arti dari kata Samsung ini
diambil dari bahasa Korea, Samsung adalah Tiga Bintang. Tiga, berarti
menggambarkan hal yang besar dan banyak berkuasa.Sedangkan Bintang,
yang berarti keabadian.Sebelum adanya kehadiran Galaxy S, Samsung
sebenarnya sudah lama ada dalam dunia ponsel pintar dengan membuat
sistem operasi Palm OS dan Windows Mobile pada pertengahan tahun
2000-an. Tetapi, nama Samsung ketika itu memang masih relatif belum
terlalu terdengar di kalangan pengguna gadget.
Lalu, munculah android, sistem operasi terbuka besutan google
yang membalik peruntungan Samsung di ranah ponsel.Awal kesuksesan
Samsung di dunia samrtphone dimulai pada tanggal 27 April 2009. Saat
itu, Samsung meluncurkan handphone android pertamanya,yakni Samsung
47
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
i7500. Handphone ini menawarkan layar sentuh Amoled yang berukuran3,2 inci. OS yang digunakan pada handphone ini adalah OS android cupcake 1,5.
Setelah satu tahun dirilis dan membawa Samsung pada kesuksesan,
Samsung kembali membesut seri baru yang diberi nama Galaxy S.
Beberapa fitur yang dipakai Samsung i7500 tidak dipakai lagi. Desain dan fiturnya mulai sedikit lebih canggih. Perubahan handphone platform android ini terbilang total dengan prosesor yang lebih besar, yaitu 1 GHz.
Sistem operasi android yang digunakan juga sudah berkembang, yaitu android 2.1 Gingerbread. Berhubung sistem android keitka itu telah menerapkan dukungan kamera depan, maka fiture tersebut ikut disematkan pada Galaxy S.
Rancangan bangun pertama Galaxy S generasi pertama menerapkan pondasi bagi ponsel-ponsel seri Galaxy S yang datang setelahnya. Galaxy S selanjutnya adalah munculnya Galaxy S II yang dirilis pada tahun 2011. Samsung Galaxy S II ini, tidak seperti Galaxy S yang membawa radikal dari segi desain, Galaxy S II masih memiliki bentuk yang sama dengan ponsel Galaxy S. Hanya saja perbedaannya terdapat pada ukuran layarnya yang lebih besar yaitu 4,3 inci.
Sedangkan sistem operasi androidnya adalah 2,3Gingerbread.
Setelah setahun munculnya Galaxy S II, jajaran dari seri Galaxy S kembali diperbarui lewat Galaxy S III yang hadir pada tahun 2012.Spesifikasi lainnya juga ditingkatkan dengan prosesor quad-core 1,4 GHz dan RAM 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
GB. Samsung Galaxy S III memperluas kapasitas media penyimpanannya menjadi 16 GB, 32 GB, kamera 8 megapixel. Samsung Galaxy SIII berhasil menambah pangsa pasar di ranah ponsel atau smartphone. Galaxy
S selanjutnya adalah munculnya Galaxy S yang diperbarui dengan adanya
Galaxy S4 yang hadir pada tahun 2013.
Spesifikasinya ditingkatkan dengan ukuran layar membesar mencapai 5 inci dan didukung RAM 2 GB dan kapasitas penyimpanannya
16 GB, 32 GB dan 64 GB. Sedangkan kamera dari Galaxy S4 adalah 13 megapixel.Demikian juga dengan sistem operasi, dimana Galaxy S4 menjalankan Android 4.2 Jelly Bean. Selain versi standar, Galaxy S4 turut hadir dalam beberapa varian lain seperti Galaxy S4 mini, Galaxy S4 active yang dibekali dengan kemampuan tahan air, dan Galaxy S4 Zoom yang menitikberatkan fungsi zoom pada kamera.Galaxy S selanjutnya adalah munculnya Galaxy S5, yang hadir pada awal tahun 2014 lalu.
Pelebaran layar kembali diterapkan pada Samsung Galaxy
S5,tambahanya Cuma sedikit dibandingkan dengan S4 yaitu 5.1 inci.
Spesifikasi Galaxy S5 meningkat dibandingkan Galaxy sebelumnya, dengan prosesor 8 core, 1,3 GHz hemat daya. Sedangkan RAM dari S5 mencakup 2 GB dan pilihan kapasitas internal 16 GB atau 32 GB.Unit kamera pada S5 yang menjalankan OS android 4.4 Kitkat ini memiliki resolusi 16 megapixel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
2. Visi dan Misi Perusahaan
Visi
Memimpin pergerakan konvergensi digital.
Kami meyakini bahwa melalui inovasi teknologi saat ini, kami akan
menemukan solusi yang kami perlukan untuk menghadapi tantangan hari
esok. Teknologi membuka kesempatan—bagi bisnis untuk tumbuh, bagi
warga negara di pasar yang sedang berkembang untuk hidup sejahtera
dengan memasuki tahap ekonomi digital, dan agar masyarakat dapat
menemukan peluang baru.
Misi
Menjadi “digital-εCompany” yang terbaik.
Samsung tumbuh menjadi perusahaan global dengan menghadapi tantangan
secara langsung. Dalam tahun-tahun kedepan, orang-orang kami yang
berdedikasi akan terus menghadapi banyak tantangan dan memberikan ide-
ide kreatif untuk mengembangkan produk dan layanan yang memimpin
pasar. Kecerdasan mereka akan terus menjadikan Samsung sebagai
perusahaan global yang menguntungkan dan bertanggung jawab.
3. Produk Handphone Samsung
a. Samsung Galaxy K zoom SM C-11
Spesifikasi : Layar 4.8 Super amoled Touchscreen, Android 4.4
Kitkat,Kamera 20.7 MP, Quad Core 1,3 Dual-Core 1.7 Ghz, RAM 2
GB, 1 SIM,Batrai 2430 mAh.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
b. Samsung Galaxy Core II SM-G355H
Spesifikasi : Layar 4.5 TFT Touchscreen, Android 4.4 Kitkat, Kamera
5 MP,Quad Core 1.2 GHz Cortex A7, RAM 768 MB, Dual Sim,
Baterai 2000 mAh. c. Samsung Galaxy S5 SM-G9001
Spesifikasi : Layar 5.1 Super Amoled Touchsreen, Android 4.4 Kitkat,
Kamera 16 MP, Quad Core 2.5 GHz Krait 400,RAM 2 GB, Single
SIM, Baterai 2800 mAh. d. Samsung Galaxy Note 3 Neo N7500
Spesifikasi : Layar 5.5 Super Amoled Touchsreen, Android 4.3 Jelly
Bean, kamera 8 MP, Quad Core 1.3 GHz, Dual core 1.7 GHz, RAM 2
GB, Single Sim, Baterai 3100 mAh.
e. Samsung Galaxy Grand Neo 19060
Spesifikasi : Layar 5.5 Super Amoled Touchscreen, Android 4.3 Jelly
Bean, Kamera 8 MP, Quad Core 1.3 GHz dan Dual core 1.7 GHz,
RAM 2GB, Single Sim, Baterai 3100 mAh.
f. Samsung Galaxy Camera 2 GC200
Spesifikasi : Layar 4.8 Super Clear LCD Touchscreen, Android 4.3
Jelly Bean, Kamera 6.3 MP, Quad Core 1.6 GHz Internal 8GB, RAM
2GB, Baterai 3100 mAh.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
g. Samsung Galaxy Trend II Duos S7572
Spesifikasi : Layar 4.0 TFT Touchscreen, Android 4.1 Jelly Bean,
Kamera 3.15 MP, dan Dual core 1.2 GHz, RAM 2GB, Single Sim,
Baterai 1500 mAh.
h. Samsung Galaxy Grand 2 G7102
Spesifikasi : Layar 5.25 TFT Touchscreen, Android 4.2 Jelly Bean,
Kamera 8 MP, dan Quad core 1.2 GHz, RAM 1,5 GB, Dual Sim,
Baterai 2600 mAh.
i. Samsung Galaxy Star Pro Duos S7262
Spesifikasi : Layar 4.0 TFT Touchscreen, Android 4.2 Jelly Bean,
Kamera 2 MP, dan Dual core 1GHz, RAM 512 MB, Single Sim,
Baterai 1500 mAh.
B. Perusahaan Oppo
1. Gambaran umum Perusahaan Handphone Oppo
Oppo Electronic Corp atau Oppo Mobile Communication Co, Ltd,
adalah perusahaan produsen yang berbasis elektronik di Dongguan,
Guangdong, Cina.Produk utamanya adalah MP3 player musik, pemutar
media portable, LCD-TV, pemutar DVD/cakram Blu-ray, e-Book, dan
telepon genggam.Perusahaan Oppo didirikan pada tahun 2004, perusahaan
ini mendaftarkan OPPO sebagai merk dagang global.
Karena kualitas produk yang di hasilkan OPPO mendapatkan
banyak penghargaan seperti dari; 2013 About.com Readers’ Choice
Winner, PCMag Consumer Recommended Companies for 2012,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Recommended Reference Component: Oppo Digital BDP-105 Blu-ray
Player dari Soundstage HI-FI.com. Dengan sederet pengalaman berkecimpung di bidang manufaktur produk elektronik,
OPPOElectronicsCorp, menggarap pangsa ponsel di tahun 2008.Dan kini
Oppo telah menciptakan smartphonepintar, smartphoneOppo yang terkenal dari seri pertamanya yaitu Oppo Find 5.Oppo untuk pertama kalinya menginjak kaki pasar Indonesia secara resmi pada bulan April
2013, pada saatitu Oppo memasarkan produknya diIndonesia denganmampu menghasilkanproduk dalam jumlah yang besar.
Terlebih dahulu Oppo melebarkan sayapnya di beberapa negara seperti Vietnam, Thailand, Amerika, Rusia, Kanada, Jepang dan Qatar.
Produktifitasnya yang mengglobal membuat Oppo terus melakukan promosi dalam rangka memperkenalkan kualitas sebuah brandnya melalui media iklan elektronik maupun non-elektronik.Divisi Regional Oppo yang terdapat diberbagai negara seperti: Indonesia, Thailand, Vietnam, dan
China. Walaupun memakai merek yang sama tetapi tiap-tiap divisi disetiap negara berbeda dalam merancang produk, hal itu dikarenakan kebutuhan konsumen tiap negara berbeda.
Yang menarik dari Oppo adalah mereka mendirikan perusahaan
Oppo Digital Inc (operasi sangat indepeden) yang memiliki lisensi nama
Oppo.Oppo Digital Inc berbasisdi Mountain View, California Amerika
Serikatdengan produk pertama mereka adalah Oppo OPDV971H Up-
Konversi Universal DVD player yang dikenal dengan DVD upconverting
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
universal dan Blu-ray Disc player.Perilisan Oppo Find di amerika Serikat pada bulan Februari 2013, Oppo Find 5 memiliki fitur dengan persegi panjang tipis, dengan penampilan elegan keseluruhan. Pada bulan Juli
2013, Oppo Find kembali diluncurkan di Tiongkok dengan prosesor yang telah berubah menjadi snapdragon 600 yang tadinya Snapdragon S4 Pro.
Dengan versi Android yang telah diperbarui untuk Android v4.2.2 sementara spesifikasi lainnya tetap sama.
Pada tanggal 23 September 2013, Oppo mengumumkan produk terbarunya yaitu Oppo N1, yang memiliki layar 5,9 inch yang beresolusi
1080p (317 ppi), dengan Qualcomm 1.7GHz Snapdragon prosesor 600, berkapasitas baterai 3.610 mAh, dan berkamera 13mp.
2. Visi dan Misi Perusahaan
VISI
―The art of technology‖ yang artinya seni dalam teknologi.
MISI
1) OPPO SMARTPHONE senantiasa berusaha memberi kesan
dan mengikat jiwa anak muda dengan desain yang elegan,
penggunaan yang sempurna, pengembangan produk yang
mementingkan pengguna, layanan berkualitas, dan yang
paling penting, dedikasi kami dalam mengejar kesempurnaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
2) OPPO SMARTPHONE senantiasa berinovasi dalam
menciptakan handphone yang canggih dan indah sesuai
kebutuhan masyarakat.
3) OPPO mengadopsi strategi rilis cepat untuk pengembangan
smartphone, merilis pembaruan firmware juga
membentangkan jangkauan dan servisnya di seluruh dunia.
3. Produk Handphone Oppo
Produk utama yang diproduksi Oppo MP3 player, pemutar Media portabel, LCD-TV,eBook,pemutar DVD/Cakram Blu-ray dan telepon genggam.Telepon genggam sendiri atau smartphone yang diproduksi oleh
Oppo memiliki banyak aneka ragam produk smartphone dari awal produksi sampai saat ini yaitu: a) Oppo Find 5 mini (2013) b) Oppo Find 7 / 7a (2014) c) Oppo R1x (Januari 2015) d) Oppo R7 / R7 Plus (Mei 2015) e) Oppo R7 Lite (Oktober 2015) f) Oppo R7s (Desember 2015) g) Oppo F1 (Februari 2016)
1) Oppo F1 Plus (April 2016)
2) Oppo F1s (Juli 2016)
3) Oppo F1s Limited Edition (2017) h) Oppo N1 (2013)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
i) Oppo N1 mini (2014) j) Oppo N3 (2014) k) Oppo Neo 3 (2014) l) Oppo Neo 5 (Agustus 2015) m) Oppo Neo 7 (Oktober 2015) n) Oppo A37 (Juni 2016) o) Oppo A39 (Desember 2016) p) Oppo Mirror 3 (Januari 2015)
1) Oppo Mirror 5 (Agustus 2015)
2) Oppo Mirror 5s (Agustus 2015) q) Oppo Joy Plus (Mei 2015)
1) Oppo Joy 3 (Agustus 2015)
2) Oppo Joy 3s (2016) r) Oppo Yoyo (2014) s) Oppo F1 (Januari 2016)
1) Oppo F1s (Agustus 2016)
2) Oppo F1s Black edition (2016)
3) Oppo F1s 4+64 RAM & ROM (2017) t) Oppo A37 (Juni 2016) u) Oppo A39 (2017) v) Oppo R9s (2017)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Penjelasan Penelitian
Bab ini berisi tentang pengujian instrumen, karakteristik responden,
dan analisis statistik. Peneliti melakukukan penyebaran kuesioner di
kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara., Provinsi Sulawesi Selatan.
Peneliti melakukan penelitian pada bulan Januari 2018. Peneliti menyebar
kuesioner kepada pengguna Handphone Samsung dan pengguna Handphone
Oppo. Syarat tersebut tercantum di bagian verifikasi dalam kuesioner sebagai
bentuk verifikasi pribadi responden.
B. Karakteristik Responden
Gambaran tentang karakteristik responden diperoleh dari data diri yang
terdapat pada bagian depan kuesioner yaitu identitas responden yang meliputi
jenis kelamin, usia dan pendapatan. Deskripsi karakteristik responden
disajikan sebagai berikut:
1. Jenis Kelamin
Jumlah responden yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100
responden yang dibagi 50 responden dari pengguna Handphone
Samsung dan 50 dari Pengguna Handphone Oppo. Gambaran tentang
responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini diklasifikasikan
berdasarkan jenis kelamin.Dimana penulis mengklasifikasikan jenis
57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
kelamin responden kedalam dua kelompok yaitu laki-laki dan
perempuan.
Tabel V.1
Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No. Jenis Kelamin Jumlah Responden Presentase
Samsung Oppo
1 Laki-laki 28 17 45%
2. Perempuan 22 33 55%
Total 50 50 100%
Sumber: Data primer yang diolah pada, 2018
Berdasarkan table V.1 dapat disimpulkan bahwa dari 50
responden pengguna Handphone Samsung ada 28% atau 28
responden yang berjenis kelamin laki-laki dan 22% atau 22
responden berjenis kelamin perempuan. Sehingga jumlah
sampel terbanyak adalah laki-laki. Begitupun 50 responden
pengguna Handphone Oppo ada 17% atau 17 responden yang
berjenis kelamin laki-laki dan 33% atau 33 responden berjenis
kelamin perempuan. Sehingga jumlah sampel terbanyak adalah
perempuan.
2. Usia Responden
Penulis mengklasifikasikan usia kedalam lima kelompok yaitu
responden dengan usia di bawah 20 tahun, usia antara 20-30 tahun),
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
usia antara 31-40 tahun,usia antara 41-50 tahun dan usia responden di
atas 50 tahun.
Tabel V.2
Deskripsi Responden Berdasarkan Usia
No UsiaS Jumlah Responden jumlah Persentase
u Samsung Oppo m 1 < 20 tahun 2 16 18 18% b 2 20 - 30 tahun 10 22 32 32% e 3 31 - 40 tahun 21 10 31 31% r 4 41 - 50 tahun 14 2 16 16%
5 >50: tahun 3 0 3 3%
Total 50 50 100 100%
Data primer yang diolah, 2018
Berdasarkan tabel V.2 dapat disimpulkan bahwa
responden Samsung yang berusia kurang dari 20 sebanyak 2 orang
atau 2%, usia antara 20 – 30 tahun sebanyak 10 orang atau 10%,
usia antara 31 - 40 tahun sebanyak 21 orang atau 21%, usia antara
41 – 50 tahun sebanyak 14 orang atau 14% dan usia lebih dari 50
tahun sebanyak 3orang atau 3%. Dengan demikian responden
terbanyak berusia 31- 40 tahun.
Dan responden Oppo yang berusia kurang dari 20 sebanyak
16 orang atau 16%, usia antara 20 – 30 tahun sebanyak 22 orang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
atau 22%, usia antara 31 - 40 tahun sebanyak 10 orang atau 10%,
usia antara 41 – 50 tahun sebanyak 2 orang atau 2% dan usia lebih
dari 50 tahun sebanyak 0 orang atau 0%. Dengan demikian
responden terbanyak berusia 20- 30 tahun.
2. Penghasilan Responden
Penulis mengklasifikasikan jenis penghasilan perbulan kedalam lima
kelompok yaitu penghasilan di bawah Rp.500 ribu per bulan, penghasilan
antara Rp.500 ribu – Rp 1 juta per bulan, penghasilan antara Rp 1 juta –
Rp. 2 juta per bulan, penghasilan antara Rp 2 juta – Rp. 5 juta per bulan,
dan penghasilan di atas Rp. 5 juta per bulan.
Tabel V.3
Deskripsi Responden Berdasarkan Penghasilan
No Penghasilan Jumlah Responden jumlah Persentase
Samsung Oppo
1 < Rp500 ribu 6 8 14 14%
2 Rp 500 ribu - Rp 1 juta 13 10 23 23%
3 Rp 1 juta - Rp 2 juta 12 19 31 31%
4 Rp 2 juta – Rp 5 juta 17 13 30 30%
5 > Rp 5 juta 2 0 2 2%
TOTAL 50 50 100 100 %
Sumber : data primer yang diolah pada, 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Berdasarkan tabel V.3 dapat disimpulkan bahwa dari 50
responden Samsung terdapat 6% atau 6 responden berpenghasilan
< Rp500 ribu per bulan , 13% atau 13 responden berpenghasilan
Rp 500 ribu - Rp1 juta per bulan , 12% atau 12 orang responden
berpenghasilan Rp 1 juta - Rp 2 jutaper bulan, 17% atau 17
responden berpenghasilan Rp 2 juta – Rp 5 juta per bulan,
sedangkan 2% atau 2 responden memiliki penghasilan di atas Rp.5
juta per bulan. Sehingga jumlah penghasilan responden Samsung
terbanyak 17% atau 17 responden adalah orang yang
berpenghasilan Rp 2 juta – Rp 5 juta per bulan.
Dan dari 50 responden Oppo terdapat 8% atau 8 responden
berpenghasilan < Rp500 ribu per bulan , 10% atau 10 responden
berpenghasilan Rp 500 ribu - Rp1 juta per bulan , 19% atau 19
orang responden berpenghasilan Rp 1 juta - Rp 2 juta per bulan,
13% atau 13responden berpenghasilan Rp 2 juta – Rp 5 juta per
bulan, sedangkan 0% atau 0 responden memiliki penghasilan di
atas Rp.5 juta per bulan. Sehingga jumlah penghasilan responden
Samsung terbanyak 19% atau 19responden adalah orang yang
berpenghasilan Rp 1 juta – Rp 2 juta per bulan.
C. Hasil Uji Instrumen Penelitian
1. Uji Validitas
Analisis validitas dilakukan dengan mencari nilai korelasi
product moment antara butir dan total dalam tiap instrument. Koefisien
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
korelasi product moment butir dan total kemudian dibandingkan dengan r
tabel. Untuk menilai validitas butir-butir pertanyaan dari lima variabel
penelitian ini, digunakan SPSS versi 20. Nilai rhitung diindikasikan dengan
nilai corrected item-total correlation. Jika koefisien korelasi butir dan
total itu lebih besar dibanding dengan nilai r tabel maka butir itu
dinyatakan valid. Untuk pengujian tingkat validitas butir pertanyaan
digunakan taraf signifikan 5 % atau 0,05 dan n = 100, ternyata hasilnya
menunjukkan bahwa nilai r-hitung > r-tabel untuk semua pertanyaan
tentang minat wisatawan. Nilai r-tabel pada α: 0,05 dan df(100-2) adalah
sebesar 0,198. Uraian hasil pengujian validitas instrumen disajikan dalam
tabel V.4 dan tabel V.5 berikut ini :
Tabel V.4
Ringkasan Hasil Pengujian Validitas
Pertanyaan r-hitung Keputusan Keterangan
P1 0.455 Valid r-hit>r-tab
P2 0.429 Valid r-hit>r-tab
P3 0.510 Valid r-hit>r-tab
P4 0.451 Valid r-hit>r-tab
P5 0.520 Valid r-hit>r-tab
P6 0.382 Valid r-hit>r-tab
P7 0.450 Valid r-hit>r-tab
P8 0.337 Valid r-hit>r-tab
P9 0.553 Valid r-hit>r-tab
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
P10 0.275 Valid r-hit>r-tab
2. Uji Reliabilitas
Analisis reliabilitas digunakan untuk menguji kuesioner
apakah dapat diandalkan atau tidak. Jika andal berarti kuesioner dapat
digunakan untuk pengukuran ulang dengan subyek yang sama dan
memberikan hasil yang relatif tidak berbeda. Dalam pengukuran
reliabilitas, Metode yang digunakan untuk melihat data sudah reliabel
adalah dengan metode Cronbach’s alpha (α). Koefisien Cronbach’s
alpha yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0,6. Instrumen
dikatakan andal (reliabel) bila memiliki koefisien reliabilitas sebesar 0,6
atau lebih, bila lebih kecil dari 0,6 maka dinyatakan tidak reliable.
Tabel V.5
Ringkasan Hasil Pengujian Realibitas
Cronbach's Alpha N of Items
.763 10
Nilai Cranbach’s alphauntuk instrumen tentang komitmen
pelanggan adalah sebesar 0,763 lebih besar daripada 0,6. Oleh karena itu
instrumen digunakan dalam penelitian ini bersifat reliabel atau handal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
D. Hasil Analisis Data
1. Uji Normalitas Data
Uji Normalitas berguna untuk menentukan data yang telah
dikumpulkan berdistribusi normal atau diambil dari populasi normal.Uji
normalitas dilakukan melalui uji Kolmogorov-Smirnov.
Tabel V.6
Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Kelompok Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.
Total Responden .102 50 .200* .974 50 .336 Samsung
RespondenOppo .092 50 .200* .968 50 .183
*. This is a lower bound of the true significance.
Hasil uji Kolmorov-Smirnov menunjukkan bahwa data responden
Samsung diperolah nilai p (sig.) sebesar 0,200 dan untuk data responden Oppo adalah sebesar 0,200. Kedua data menunjukkan nilai p > 0,05, artinya kedua data memenuhi asumsi normalitas atau berasal dari populasi yang terdistribusi normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
2. Skor Komitmen
Tabel V.7
Komitmen Pelanggan Handphone Samsung
No SS S N TS STS Rata- Keterangan
rata
1 18 10 19 3 0 3.86 Baik
2 12 28 6 4 0 3.96 Baik
3 12 30 6 2 0 4.04 Baik
4 9 16 17 6 2 3.48 Baik
5 18 20 7 5 0 4.02 Baik
6 19 19 9 1 2 4.04 Baik
7 15 24 9 2 0 4.04 Baik
8 12 26 8 4 0 3.92 Baik
9 8 21 16 4 1 3.62 Baik
10 9 18 13 10 0 3.52 Baik
Rata-rata Keseluruhan 3.85 Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Tabel V.8
Komitmen Pelanggan Handphone Oppo
No SS S N TS STS Rata- Keterangan
rata
1 30 20 0 0 0 4.6 Sangat baik
2 20 19 8 3 0 4.12 Baik
3 23 26 1 0 0 4.44 Sangat baik
4 16 21 13 0 0 4.2 Sangat baik
5 22 22 6 0 0 4.02 Baik
6 23 17 8 2 0 4.22 Sangat baik
7 27 21 2 0 0 4.5 Sangat baik
8 15 23 12 0 0 4.12 Baik
9 13 17 10 8 2 3.62 Baik
10 13 24 11 8 0 3.96 Baik
Rata-rata Keseluruhan 4.21 Sangat baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
3. Uji Hipotesis
Tabel V.9
Ringkasan Hasil Independent samples Test
Levene's Test t-test for Equality of
for Equality of Means
Variances
F Sig. T Df Sig. (2-
tailed)
Equal
variances 2.300 133 3.670 98 .000
Komitmen assumed
Prlanggan Equal
variances not 3.670 94.870 .000
assumed
Hasil uji t menunjukkan nilai t-hitung sebesar 3.670 dengan
nilai p (sig.) sebesar 0,000 lebih kecil daripada 0,05. Karena nilai p <
0,05 maka keputusan yang diambil adalah menerima H1, terdapat
perbedaan komitmen pelanggan handphone Samsung dan juga pelanggan
handphone Oppo.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Pembahasan
1. Hasil tabulasi pada tabel V.2 (Deskripsi Responden Berdasarkan Usia)
menunjukan bahwa jumlah responden Samsung dalam kelompok usia 31-40
tahun sebanyak 21 responden, atau 21% dari total responden Samsung,
kemudian kelompok usia <20 tahun sejumlah 2 responden.atau 2% dari total
responden Samsung. Sedangkan jumlah responden Oppo dalam kelompok
usia 20-30 tahun sebanyak 22 responden, atau 22% dari total responden Oppo,
kemudian kelompok usia >50 tahun sejumlah 0 responden.atau 0% dari total
responden Samsung.
2. Hasil tabulasi pada tabel V.3 ( Deskripsi Responden Berdasarkan Penghasilan
) menunjukkan bahwa jumlah responden Samsung dalam kelompok
penghasilan Rp.2 juta – Rp.5 juta sebanyak 17 responden atau 17% dari total
responden Samsung, kemudian responden Samsung dengan kelompok
penghasilan >Rp 5 juta sejumlah 2 responden atau 2% dari total responden
Samsung. Sedangkan pada responden Oppo dalam kelompok penghasilan Rp.
1 juta – Rp.2 juta sebanyak 19 responden atau 19% dari total responden Oppo
dan pada kelompok penghasilan > Rp 5 juta sejumlah 0 responden atau 0%
dari total responden Oppo.
3. Dari hasil tabulasi pada tabel V.7 dan V.8 menunjukkan adanya perbedaan
antara komitmen pelanggan Handphone Samsung dan pelanggan Handphone
Oppo. Skor rata-rata komitmen pada pelanggan Handphone Samsung adalah
3,18 yang artinya komitmen pelanggan Handphone Samsung baik, di mana
skor tertinggi terletak pada butir pernyataan 3,5 dan 6 dengan skor 4,04 yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
menyatakan kepuasan pelanggan dalam menggunakan Handphone Samsung, serta Handphone Samsung memberikan keuntungan bagi pelanggan baik secara psikologis, ekonomi dan teknologi sehingga pelanggan sulit berpindah ke handphone lain dan Handphone Samsung sudah menjadi bagian penting dalam layanan teknologi komunikasi, sedangkan skor terendah terletak pada butir pernyataan 4 dengan skor 3,48 dengan pernyataan merekomendasikan
Handphone Samsung kepada yang lain. Kemudian skor rata-rata komitmen pada pelanggan Handphone Oppo adalah 4,21 yang artinya komitmen pelanggan Handphone Oppo sangat baik, di mana skor tertinggi terletak pada butir pernyataan 1 dengan skor 4.6 yang menyatakan bahwa pelanggan tidak memiliki keinginan untuk beralih ke Handphone lain selain Handphone Oppo, sedangkan skor terendah terletak pada butir pernyataan 9 dengan skor 3,62 yang menyatakan pelanggan akan mengajak orang lain/keluarga untuk menggunakan Handphone Oppo.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab
sebelumnya. Penelitian menghasilkan kesimpulan sebagai berikut :
1. Terdapat perbedaan komitmen pelanggan Handphone Samsung dan
pelanggan Handphone Oppo. Dapat di lihat dari skor komitmen
pelanggan Handphone Samsung sebesar 3,85 artinya komitmen
pelanggan Handphone Samsung baik, di mana skor tertinggi terletak
pada butir pernyataan 3,5 dan 6 dengan skor 4,04 dan skor terendah pada
butir pernyataan 4 dengan skor 3,48. Sedangkan skor komitmen
pelanggan Handphone Oppo sebesar 4,21, artinya komitmen pelanggan
Handphone Oppo sangat baik, di mana skor tertinggi terletak pada butir
pernyataan 1 dengan skor 4.6 dan skor terendah pada butir pernyataan
pernyataan 9 dengan skor 3,62. Dan juga perbedaan dapat di lihat dari
aspek usia dan pendapatan di mana pelanggan Handphone Samsung
lebih di dominasi oleh kalangan usia 31-40 tahun dengan kelompok
penghasilan rata-rata Rp 2 juta- Rp 5 juta sebanyak 17 responden atau
17 % dari total responden Samsung. Sedangkan, dari aspek usia dan
pendapatan di mana pelanggan Handphone Oppo lebih di dominasi oleh
kalangan usia 20-30 tahun dengan kelompok penghasilan rata-rata Rp.1
70
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
juta – Rp.2 juta dengan jumlah responden sebanyak 19 responden atau
19% dari total responden Oppo.
B. Saran
Berdasarkan pada hasil analisis komitmen Pelanggan Handphone
Samsung dan Handphone Oppo pada bab sebelumnya. Maka penulis
mengajukan saran-saran yang sekiranya bisa dijadikan masukan bagi
perusahaan dan bagi peneliti komitmen pelanggan yang memiliki objek
penelitian yang sama.
1. PerusahaanHanphone Samsung
Perusahaan handphone Samsung perlu meningkatkan komitmen pelanggan
dengan cara melakukan komunikasi yang baik dan efektif karena tanpa
komunikasi yang baik dan efektif , perusahaan dapat menghadapi masalah
yang berhubungan dengan kesalah pahaman hingga miskomunikasi yang
bisa jadi membuat pelanggan merasa rugi bahkan tidak puas, untuk bisa
menjalankan komunikassi yang efektif salah satu hal utama yang perlu di
lakukan adalah member perhatian. Perhatian ini berupa mau
mendengarkan setiap pernyataan pelanggan bahkan termasuk saran,
kemudian memberikan produk dan layanan yang baik sesuai dengan
keinginan dan kebutuhan pelanggan, agar pelanggan sulit untuk berpindah
ke Handphone lain.. Sehingga pengorbanan seperti biaya yang dikeluarkan
oleh pelanggan sesuai dengan apa yang diterimanya dan juga sebaliknya
nilai dan manfaat yang diterima oleh pelanggan Handphone Samsung
sesuai dengan biaya yang ditawarkan oleh perusahaan Handphone
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Samsung. Dan pelanggan tetap merasa puas sehingga menimbulkan
keinginan untuk menggunakan handphone Samsung dalam jangka waktu
yang panjang dan melakukan pembelian produk secara berulang.
2. Perusahaan Handphone Oppo
Bagi perusahaan Oppo diharapkan tetap mempertahankan komitmen
pelanggan dengan cara menjalin hubungan yang saling
menguntungkan,dan perusahaan juga harus menjaga kualitas produknya,
citra merk dan juga tetap mempertahankan membuat Handphone sesuai
kebutuhan pelanggan/melakukan inovasi terhadap produk agar pelanggan
tidak beralih ke handphone lain.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Bag peneliti yang nanti akan melakukan penelitian dengan topik yang
sama yaitu komitmen maka diharapkan dapat menyempurnakan instrument
penelitian,seperti menambahkan aspek-aspek yang mempengaruhi
komitmen pelanggan atau menambahkan obyek penelitian.
C. Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan yang dialami selama melakukan penelitian yaitu kesungguhan
responden dalam mengisi kuesioner. Peneliti tidak dapat memastikan
kebenaran data yang diperoleh dengan membagikan kuesioner kepada
responden dan kemungkinan ketidaksungguhan responden dalam mengisi
kuesioner.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Agustina, Harini. 2002. Analisis Hubungan Antara Komitmen Karyawan Dengan Iklim Organisasi dan Performansi Kerja Karyawan (Studi Kasus: Unit Corporate dan Divisi Network PT. TELKOM Indonesia, Tbk.). Jurnal Riset Ekonomi dan Manajemen.Vol.2 No. 2. Mei.
Amstrong, Gary. & Philip Kotler. 1996. Dasar-dasar Pemasaran. Jilid 1.Alih Bahasa Alexander Sindoro dan Benyamin Molan. Prenhalin.
Barnes, J.G. 2011. Secrets of Customer Relationship Management (Rahasia Manajemen Hubungan Pelanggan). Edisi 1. Andi Offset. Yogyakarta.
Ellena,Frieda. 2011. Analisis Pengaruh Kepercayaan, Komitmen, Komunikasi, dan Penanganan Keluhan terhadap Loyalitas Nasabah. Fakultas Ekonomi. Universitas Diponegoro Semarang.
Jasfar, F. 2012. Teori dan Aplikasi 9 Kunci Keberhasilan Bisnis Jasa: SDM. Inovasi.dan Kepuasan Pelanggan.PT Salemba Empat. Jakarta.
James F. Engel, Roger D. Blackwell, dan Paul W. Miniard. 1994. Perilaku Konsumenterj. Jakarta: Binarupa Aksara.
Kotler dan Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Jilid I. Edisi ke 13 ,Jakarta: Erlangg.
Morgan, R.M. and Hunt, S.D. 1994, ―The commitment trust theory of relationship marketing‖, Journal of Marketing, Vol. 58 No. 3, pp. 20-38.
Nasution, M.N. 2004. Manajemen Jasa Terpadu. Jakarta: PT Ghalia Indonesia
Saladin, Djaslim, 2003, Intisari Pemasaran dan Unsur-unsur Pemasaran, Cetakan Ketiga, Bandung : Linda Karya
Samuelson, B.M. and Sandvik, K. 1997. Theconcept of customer loyalty
Syafaruddin. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia, Strategi Keunggulan Kompetitif. BPFE UGM, Yogyakarta
William J. Stanton, 1978, Fundamental of Marketing . New York: McGraw Hill Book Company Inc. Wood, Wallace, Zeffane, Schermerhorn, Hunt, & Osborn.(2001). Historical foundations of organisational behavior.John Wiley & Sons.
73
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Yamit.Zulian.2004. Manajemen Kualitas Produk dan Jasa. Yogyakarta: Ekonesia.
Internet (https://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011- 2008SI%20Bab2001.pdf). Diakeses pada tanggal 25 November 2017 pukul 16.00 WIB F Jasfar - Jurnal Siasat Bisnis, 2002 - jurnal.uii.ac.id /diakses pada tanggal 14 Mei 2018 pukul 10.15 WIB
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Lampiran 1.
Instrumen (Kuesioner)
Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Kuesioner Penelitian PERBEDAAN KOMITMEN PELANGGAN HANDPHONE SAMSUNG DAN HANDPHONE OPPO
( Studi Kasus Masyarakat Pengguna Handphone Samsung dan Handphone Oppo di Wilayah Rantepao,Toraja Utara)
Kepada Yth, Pelanggan Handphone Samsung/Handphone Oppo di Wilayah Rantepao,Toraja Utara
Dengan Hormat, Bersama ini saya : Nama : ANGGRAINY IRENE RUNTUNWU Pekerjaan :Mahasiswa Prodi Manajemen konsentrasi Pemasaran Universitas Sanata Dharma (USD). NIM : 142214005
Sedang mengadakan penelitian dengan judul ―Perbedaan Komitmen Pelanggan
Handphone Samsung Dan Handphone Oppo‖. Untuk keperluan tersebut, saya mohon bantuan Bpk/Ibu atau Saudara/i untuk memberikan penilaian melalui kuesioner ini dengan sebenar-benarnya berdasarkan atas apa yang Bpk/ Ibu/ Sdr/i rasakan terhadap penggunaan produk Handphone Samsung/Oppo. Karenanya, kebenaran dan kelengkapan jawaban yang anda berikan akan sangat membantu bagi penulis, untuk selanjutnya akan menjadi masukan yang bermanfaat bagi hasil penelitian yang penulis lakukan.
Atas kerjasama dan partisipasi saudara/i dalam mengisi daftar pertanyaan/kuesioner ini, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Anggrainy Irene Runtunuwu NIM. 142214005
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Petunjuk pengisian :
Pada pertanyaan di bawah ini, Anda dimohon untuk mengisi pertanyaan- pertanyaan tersebut dengan keadaan/ kondisi yang sebenarnya.
IDENTITAS RESPONDEN
1.Jenis Kelamin : a. Pria b. Wanita
2.Usia saat ini : (Pilih salah satu dibawah ini)
a. < 20 thn d. 41 thn - 50
thn
b. 20 thn - 30 thn e. > 50 thn
c. 31 thn - 40 thn
4.Pekerjaan saat ini : (Pilih salah satu dibawah ini)
a. PNS d. TNI/POLRI
b. Peg. Swasta e. Lain-lain…
c. Wiraswasta
5.Penghasilan per bulan : (Pilih salah satu dibawah ini)
a.< Rp500 ribu d.≥Rp 2 juta – Rp 5
juta
b. ≥Rp 500 ribu - Rp 1 juta e. > Rp 5 juta
c. ≥Rp 1 juta - Rp 2 juta
6. Sudah berapa lama menggunakan Handphone Samsung: (Pilih salah satu dibawah ini)
a. < 3 bulan d. ≥1 – 2 tahun
b. ≥3 – 6 bulan e. > 2 tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
c. ≥6 – 12 bulan
Petunjuk pengisian
Silahkan Anda pilih jawaban yang menurutu Anda paling sesuai dengan kondisi yang Anda alami atau rasakan, dengan caramemberikan (√) pada pilihan jawaban yang tersedia dari mulai skala1 (Sangat Tidak Setuju) sampai 5 (Sangat
Setuju).Masing-masing pilihan jawaban memiliki makna sebagai berikut:
SS : Sangat Setuju nilainya 5
S : Setuju nilainya 4
N : Netral nilainya 3
TS : Kurang setuju nilainya 2
STS : Sangat tidak setuju nilainya 1
NO PERTANYAAN SS S N TS STS KOMITMEN PELANGGAN HANDPHONE SAMSUNG 1. Saya tidak memiliki keinginan untuk beralih ke Handphone lain selain Handphone Samsung. 2. Saya senang menggunakan Hndphone Samsung.
3. Saya merasa puas menggunakan Handphone Samsung. 4. Saya akan merekomendasikan Handphone Samsung kepada orang lain.
5. saya merasa bangga menggunakan Handphone Samsung. 6. Handphone Samsung memberikan keuntungan bagi saya, baik secara psikologis, ekonomi, dan teknologi, sehingga membuat saya sulit pindah ke Handphone lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
7. Handphone Samsung sudah menjadi bagian penting dalam layanan Teknologi Komunikasi.
8. Saya akan menyatakan hal-hal positif mengenai Handphone Samsung. 9. Saya akan mengajak orang lain/keluarga untuk menggunakan Handphone Samsung
10. Saya membeli Handphone Samsung secara berulang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Kuesioner Penelitian PERBEDAAN KOMITMEN PELANGGAN HANDPHONE DAN HANDPHONE OPPO
( Studi Kasus Masyarakat Pengguna Handphone Samsung dan Handphone Oppo di Wilayah Rantepao,Toraja Utara)
Kepada Yth, Pelanggan Handphone Samsung/Handphone Oppo di Wilayah Rantepao,Toraja Utara
Dengan Hormat, Bersama ini saya : Nama : ANGGRAINY IRENE RUNTUNWU Pekerjaan :Mahasiswa Prodi Manajemen konsentrasi Pemasaran Universitas Sanata Dharma (USD). NIM : 142214005
Sedang mengadakan penelitian dengan judul ―Perbedaan Komitmen Pelanggan
Handphone Samsung Dan Handphone Oppo‖. Untuk keperluan tersebut, saya mohon bantuan Bpk/Ibu atau Saudara/i untuk memberikan penilaian melalui kuesioner ini dengan sebenar-benarnya berdasarkan atas apa yang Bpk/ Ibu/ Sdr/i rasakan terhadap penggunaan produk Handphone Samsung/Oppo. Karenanya, kebenaran dan kelengkapan jawaban yang anda berikan akan sangat membantu bagi penulis, untuk selanjutnya akan menjadi masukan yang bermanfaat bagi hasil penelitian yang penulis lakukan.
Atas kerjasama dan partisipasi saudara/i dalam mengisi daftar pertanyaan/kuesioner ini, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Anggrainy Irene Runtunuwu NIM. 142214005 Petunjuk pengisian :
Pada pertanyaan di bawah ini, Anda dimohon untuk mengisi pertanyaan- pertanyaan tersebut dengan keadaan/ kondisi yang sebenarnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
IDENTITAS RESPONDEN
1.Jenis Kelamin : a. Pria b. Wanita
2.Usia saat ini : (Pilih salah satu dibawah ini)
a. < 20 thn d. 41 thn - 50
thn
b. 20 thn - 30 thn e. > 50 thn
c. 31 thn - 40 thn
4.Pekerjaan saat ini : (Pilih salah satu dibawah ini)
a. PNS d. TNI/POLRI
b. Peg. Swasta e. Lain-lain…
c. Wiraswasta
5.Penghasilan per bulan : (Pilih salah satu dibawah ini)
a.< Rp500 ribu d.≥Rp 2 juta – Rp 5
juta
b. ≥Rp 500 ribu - Rp 1 juta e. > Rp 5 juta
c. ≥Rp 1 juta - Rp 2 juta
6.Sudah berapa lama menggunakan Handphone Oppo: (Pilih salah satu dibawah ini)
a. < 3 bulan d. ≥1 – 2 tahun
b. ≥3 – 6 bulan e. > 2 tahun
c. ≥6 – 12 bulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Petunjuk pengisian
Silahkan Anda pilih jawaban yang menurutu Anda paling sesuai dengan kondisi yang Anda alami atau rasakan, dengan caramemberikan (√) pada pilihan jawaban yang tersedia dari mulai skala1 (Sangat Tidak Setuju) sampai 5 (Sangat
Setuju).Masing-masing pilihan jawaban memiliki makna sebagai berikut:
SS : Sangat Setuju nilainya 5
S : Setuju nilainya 4
N : Netral nilainya 3
TS : Kurang setuju nilainya 2
NO PERTANYAAN SS S N TS STS KOMITMEN PELANGGAN HANDPHONE OPPO 1. Saya tidak memiliki keinginan untuk beralih ke Handphone lain selain Handphone Oppo. 2. Saya senang menggunakan Hndphone Oppo.
3. Saya merasa puas menggunakan Handphone Oppo. 4. Saya akan merekomendasikan Handphone Oppo kepada orang lain.
5. saya merasa bangga menggunakan Handphone Oppo. 6. Handphone Oppo memberikan keuntungan bagi saya, baik secara psikologis, ekonomi, dan teknologi, sehingga membuat saya sulit pindah ke Handphone lain. 7. Handphone Oppo sudah menjadi bagian penting dalam layanan Teknologi Komunikasi.
8. Saya akan menyatakan hal-hal positif mengenai Handphone Oppo. 9. Saya akan mengajak orang lain/keluarga untuk menggunakan Handphone Oppo
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
10. Saya membeli Handphone Oppo secara berulang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
LAMPIRAN 2
DATA HASIL PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lampiran 2. Hasil Tabulasi Data Kuesioner
SAMSUNG RESP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 JUMLAH 1 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 42 2 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 42 3 3 4 3 2 4 5 3 3 4 3 34 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 41 5 3 4 4 4 4 5 4 4 5 5 42 6 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 38 7 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 38 8 3 2 4 5 2 4 3 5 3 4 35 9 3 4 5 3 2 4 3 3 3 4 34 10 3 4 2 3 4 5 4 3 4 3 35 11 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 35 12 4 5 4 3 5 4 3 5 4 2 39 13 5 4 4 2 4 4 4 4 4 2 37 14 2 4 5 2 4 4 5 5 4 4 39 15 3 5 4 4 5 4 5 4 4 3 41 16 4 4 4 4 5 3 4 4 3 2 37 17 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 46 18 5 4 4 4 5 4 5 4 4 3 42 19 4 3 5 2 3 5 4 4 5 5 40 20 3 2 3 4 5 3 4 2 3 4 33 21 5 4 4 2 3 4 4 4 2 4 36 22 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 39
84
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 47 24 3 4 2 3 2 3 2 2 3 4 28 25 5 4 3 5 4 5 4 4 5 3 42 26 5 3 4 4 5 5 5 3 2 5 41 27 3 5 5 3 4 3 4 4 4 3 38 28 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 47 29 2 3 4 5 4 3 4 3 4 3 35 30 5 5 5 2 5 5 4 4 3 3 41 31 5 4 4 4 5 1 5 5 4 3 40 32 5 5 4 4 4 5 5 5 5 4 46 33 5 4 4 3 3 5 5 5 2 5 41 34 5 5 5 2 5 5 4 4 3 3 41 35 3 4 3 4 5 5 4 3 3 2 36 36 5 4 4 4 5 1 5 5 4 3 40 37 4 4 4 4 5 3 4 4 3 2 37 38 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 46 39 3 2 4 3 4 5 3 4 3 3 34 40 4 4 4 3 2 5 2 5 1 5 35 41 3 4 3 4 2 4 3 4 3 3 33 42 5 4 4 2 3 4 4 4 2 4 36 43 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 39 44 2 3 4 5 5 4 3 2 3 2 33 45 3 3 4 2 3 2 3 3 4 4 31 46 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 34 47 3 3 4 2 5 5 5 2 5 5 39 48 3 5 5 3 4 3 4 4 4 3 38
85
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49 3 2 4 5 4 5 5 3 4 5 40 50 4 5 4 5 3 4 3 5 4 5 42
OPPO RESP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 JUMLAH 1 5 4 4 4 5 5 5 4 4 3 43 2 4 4 5 3 3 5 4 3 3 2 36 3 3 4 3 3 4 4 5 5 4 4 39 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 37 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 47 6 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 46 7 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 8 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 46 9 2 4 4 3 3 2 5 5 2 1 31 10 3 5 4 4 5 3 4 4 4 4 40 11 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 43 12 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 44 13 4 4 5 5 4 3 5 5 5 2 42 14 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 46 15 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 16 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 45 17 4 4 4 5 5 5 4 4 5 3 43 18 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 48 19 4 5 5 3 4 4 4 3 3 3 38 20 3 5 4 3 4 3 4 3 3 2 34
86
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21 5 5 4 4 4 3 3 3 4 5 40 22 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 38 23 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 42 24 4 4 4 3 3 4 5 3 3 2 35 25 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 48 26 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 38 27 3 5 5 5 4 5 4 5 4 3 43 28 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 38 29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40 30 5 4 4 3 3 5 4 3 3 2 36 31 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 46 32 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 33 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 46 34 2 4 4 3 3 2 5 5 2 1 31 35 3 5 4 4 5 3 4 4 4 4 40 36 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 43 37 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 44 38 4 4 5 5 4 3 5 5 5 2 42 39 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 46 40 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 41 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 45 42 4 4 4 5 5 5 4 4 5 3 43 43 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 48 44 4 5 5 3 4 4 4 3 3 3 38 45 3 5 4 3 4 3 4 3 3 2 34 46 5 5 4 4 4 3 3 3 4 5 40
87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 38 48 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 42 49 4 4 4 3 3 4 5 3 3 2 35 50 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 48
88
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 3 Hasil Uji Coba Instrumen
89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
Lampiran 3. Hasil Uji Validitas dan Realibilitas Instrumen Penelitian
Validitas
Case Processing Summary
N % Cases Valid 100 100.0 Excludeda 0 .0 Total 100 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha Based on Cronbach's Standardized Alpha Items N of Items .763 .774 10
Item Statistics
Mean Std. Deviation N Item Soal 1 3.99 .948 100 Item Soal 2 4.28 .753 100 Item Soal 3 4.23 .679 100 Item Soal 4 3.79 .935 100 Item Soal 5 4.18 .845 100 Item Soal 6 4.13 .939 100 Item Soal 7 4.27 .737 100 Item Soal 8 3.99 .798 100 Item Soa 9 3.79 .880 100 Item Soal 10 3.55 1.104 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Inter-Item Correlation Matrix
Item Item Item Soal Item Item Item Item Item Item Item Soal Soal 1 Soal 2 3 Soal 4 Soal 5 Soal 6 Soal 7 Soal 8 Soa 9 10 Item Soal 1 1.000 .386 .286 .168 .292 .319 .279 .214 .179 .256 Item Soal 2 .386 1.000 .406 .185 .317 .134 .227 .291 .303 .068 Item Soal 3 .286 .406 1.000 .220 .314 .269 .379 .358 .301 .166 Item Soal 4 .168 .185 .220 1.000 .393 .181 .230 .268 .535 .172 Item Soal 5 .292 .317 .314 .393 1.000 .237 .489 .123 .486 .088 Item Soal 6 .319 .134 .269 .181 .237 1.000 .153 .056 .254 .339 Item Soal 7 .279 .227 .379 .230 .489 .153 1.000 .314 .338 .027 Item Soal 8 .214 .291 .358 .268 .123 .056 .314 1.000 .199 .064 Item Soa 9 .179 .303 .301 .535 .486 .254 .338 .199 1.000 .234 Item Soal .256 .068 .166 .172 .088 .339 .027 .064 .234 1.000 10
Item-Total Statistics
Corrected Item- Squared Cronbach's Scale Mean if Scale Variance Total Multiple Alpha if Item Item Deleted if Item Deleted Correlation Correlation Deleted Item Soal 1 36.21 19.461 .455 .289 .739 Item Soal 2 35.92 20.660 .429 .307 .744 Item Soal 3 35.97 20.555 .510 .327 .736 Item Soal 4 36.41 19.557 .451 .344 .740 Item Soal 5 36.02 19.555 .520 .421 .731 Item Soal 6 36.07 20.066 .382 .225 .750 Item Soal 7 35.93 20.611 .450 .353 .741 Item Soal 8 36.21 21.056 .337 .242 .754 Item Soa 9 36.41 19.133 .553 .432 .725 Item Soal 10 36.65 20.210 .275 .185 .771
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
40.20 24.162 4.915 10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Reliability
Case Processing Summary
N % Cases Valid 100 100.0 Excludeda 0 .0 Total 100 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items .763 10
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items 40.20 24.162 4.915 10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
Lampiran 4. Hasil Uji Normalitas
Case Processing Summary
Cases
Valid Missing Total
Kelompok N Percent N Percent N Percent Total Responden Samsung 50 100.0% 0 0.0% 50 100.0% RespondenOppo 50 100.0% 0 0.0% 50 100.0%
Descriptives
Kelompok Statistic Std. Error Total Responden Samsung Mean 38.50 .593 95% Confidence Interval for Lower Bound 37.31 Mean Upper Bound 39.69 5% Trimmed Mean 38.50 Median 39.00 Variance 17.561 Std. Deviation 4.191 Minimum 28 Maximum 47
Range 19 Interquartile Range 6 Skewness .042 .337 Kurtosis -.076 .662 RespondenOppo Mean 41.90 .712 95% Confidence Interval for Lower Bound 40.47 Mean Upper Bound 43.33 5% Trimmed Mean 42.02 Median 42.50 Variance 25.357
Std. Deviation 5.036 Minimum 31 Maximum 50 Range 19 Interquartile Range 8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Skewness -.251 .337
Kurtosis -.666 .662
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Kelompok Statistic Df Sig. Statistic df Sig. Total Responden Samsung .102 50 .200* .974 50 .336 RespondenOppo .092 50 .200* .968 50 .183 *. This is a lower bound of the true significance. a. Lilliefors Significance Correction
Lampiran 6. Hasil Uji Independent Sample
Group Statistics
Kelompok N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Total Responden Samsung 50 38.50 4.191 .593
RespondenOppo 50 41.90 5.036 .712