BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sepakbola di telah menjadi olahraga yang paling disukai

dari berbagai kalangan usia, tingkat pendidikan, status sosial, jenis

kelamin, ras, suku, dan agama. Minat dalam olahraga ini bukan hanya

dalam memainkannya namun juga dalam mendukung klub kesayangannya.

Terdapat banyak klub sepakbola dari berbagai wilayah di Indonesia salah

satunya klub yang berasal dari Ibukota yaitu Persija . Banyaknya

klub sepakbola dan kompetisi yang ada di Indonesia akhirnya

terbentuknya suporter untuk masing-masing klub.

Kehadiran suporter atau pendukung dalam sepakbola telah menjadi

hal yang sangat penting sehingga suporter disebut sebagai pemain

keduabelas dalam sebuah pertandingan. Suporter dengan sukacita datang

mendukung tim kesayangan bermain tidak peduli waktu panas maupun

hujan mengguyur stadion. Upaya yang dilakukan oleh suporter dalam

mendukung klub kesayangannya pun sangat beragam, saat mendukung

klub kesayangannya bertanding suporter menunjukkan rasa cinta dengan

mengenakan atribut-atribut seperti baju, syal, serta bendera klub

kesayangannya dan juga mereka selalu membeli tiket pertandingan dan

datang ke stadion untuk mendukung langsung klub kesayangan saat

sedang bertanding, suporter tidak hanya memenuhi stadion saat

1

2

pertandingan yang diadakan di dalam kota saja tetapi mereka juga selalu hadir ketika klub kesayangannya bermain di luar kota. Aksi dukungan suporter di dalam stadion juga bermacam-macam mulai dari memainkan alat musik, menyanyikan lagu kebangsaan tim yang dibela, serta menyuarakan yel-yel.

Klub sepakbola yang bertanding serta suporter yang datang mendukung langsung ke stadion menginginkan sebuah kemenangan dalam setiap pertandingan, bagi suporter sebuah kemenangan merupakan suatu kebanggaan yang diberikan oleh klub kesayangannya sehingga para suporter memberikan dukungan penuh demi kemenangan klub sepakbola yang didukungnya. Suporter sepakbola di Indonesia dikenal fanatik dalam mendukung klub yang didukungnya.

Berbagai cara dilakukan demi mendapat sebuah kemenangan saat bertanding di lapangan, rasa cinta membuat suporter mendukung klub tanpa peduli apapun yang dikatakan orang lain. Sayangnya perasaan bahagia yang dirasakan suporter ketika menang dalam sebuah pertandingan membuat geram perasaan dari suporter yang kalah, sering kali suporter yang kalah tidak bisa menerima kekalahan klub kesayangannya sehingga menimbulkan bentrok suporter satu sama lain, hal ini lah yang membuat adanya rivalitas antar suporter dan menimbulkan perilaku fanatisme.

Suporter Indonesia bisa dikatakan merupakan suporter yang sangat fanatik. Suporter Indonesia merupakan salah satu suporter paling fanatik di 3

dunia. Indonesia berada diurutan ketiga setelah Inggris dan juga

Argentina. Secara psikologis seseorang yang fanatik biasanya tidak

mempu memahami apa yang ada di luar dirinya dan tidak paham terhadap

masalah orang atau kelompok lain. Tanda-tanda yang jelas dari sifat

fanatik adalah ketidakmampuan dalam memahami karakteristik individu

atau orang lain yang berada di luar kelompoknya, baik benar ataupun

salah.1 Fenomena fanatisme sering terjadi diberbagai kalangan masyarakat

dan seseorang yang berperilaku fanatik cenderung memberikan kesan yang

negatif ke masyarakat yang tidak berada di dalam kelompoknya. Perilaku

fanatisme suporter bisa dilihat dari cara mereka mengumpulkan atribut-

atribut, aksesoris-aksesoris serta membeli tiket pertandingan dimanapun

klub kesayangannya bertanding. Kegiatan mendukung klub

kesayangannya ini menimbulkan rasa loyalitas tanpa batas yang dirasakan

oleh suporter terhadap klub kesayangannya.

Suporter yang ada di Indonesia sangatlah banyak antara lain The

Jakmania, Aremania, Bonek Mania, Bobotoh dan lain sebagainya. Sebagai

salah satu suporter terbesar di Indonesia, The Jakmania tidak hanya terdiri

dari penduduk Jakarta yang notabene adalah daerah asal klub Persija.

Anggota Jakmania juga berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Para

suporter daerah tersebut mendirikan koordinator wilayah atau korwil

masing-masing di daerahnya. The Jakmania juga membagi kelompok

suporternya ke dalam kelompok yang lebih kecil, yang sering disebut

1 Indria Hapsari dan Istiqomah Wibowo, 2015, Fanatisme dan Agresitivas Supporter Klub Sepak Bola, Jurnal Psikologi Vol. 8 No. 1 Juni 2015, hlm. 53 4

subkorwil. Subkorwil biasanya terdiri dari kelompok yang anggotanya

lebih sedikit atau spesifik seperti The Jakmania Universitas Negeri Jakarta.

The Jakmania Universitas Negeri Jakarta merupakan salah satu

kelompok mahasiswa yang mendukung persija dan perkumpulan yang

anggotanya terdiri dari mahasiswa, mahasiswi maupun alumni dari

Universitas Negeri Jakarta yang berasal dari berbagai macam daerah di

Indonesia pecinta . Mereka sering kali mengadakan nonton

bareng persija hingga tour keluar kota untuk mendukung persija sehingga

beberapa anggota mereka kerap kali mereka meninggalkan kuliah untuk

menonton persija bertanding di dalam maupun luar kota, mereka juga rela

mengeluarkan banyak uang untuk membeli aksesoris dan tiket

pertandingan Persija Jakarta.

Pemberitaan tentang fanatisme sepakbola berujung bentrok terjadi

pada 23 september 2018 terdapat kejadian duka cita yang melanda

sepakbola Indonesia, Suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila, tewas

dikeroyok suporter di area parkir Stadion Gelora Bandung

Lautan Api (GBLA) menjelang laga bersama Bukalapak

yang mempertemukan Maung Bandung kontra Macan Kemayoran2

Peristiwa ini merupakan wujud dari fanatisme yang bersifat negatif.

2 Ario Yosia, Haringga Sirila dan 55 Suporter yang Meninggal di Pentas Sepak Bola Indonesia, Liputan6.com, diakses dari https://www.liputan6.com/bola/read/3652189/haringga-sirila-dan- 55-suporter-yang-meninggal-dunia-di-pentas-sepak-bola-indonesia pada tanggal 11 Desember 21:54 WIB 5

Bentuk fanatisme positif dapat kita lihat dari wujud persahabatan

antar suporter yang ditunjukkan oleh The Jakmania (suporter Persija

Jakarta) dengan Aremania (suporter Arema). Hal ini terlihat dari Atmosfer

menarik terlihat sebelum laga antara Persija Jakarta dan Arema FC pada

pekan kesembilan Liga 1 2017 di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat

(2/6/2017) malam. Pendukung kedua tim, The Jakmania dan Aremania,

saling bersahutan menyanyikan yel-yel tanda persahabatan. Suasana itu

terjadi saat Aremania mulai memasuki tribune sebelah barat Stadion

Patriot. The Jakmania, khususnya yang berada di tribune utara langsung

menyanyikan yel-yel sebagai bentuk sambutan. Tak lama Aremania pun

melakukan penghormatan kepada The Jakmania. Lagu Kicir-Kicir khas

Jakarta pun dinyanyikan oleh Aremania yang disambut tepuk tangan oleh

The Jakmania.3 The jakmania juga sering memberikan hal positif terhadap

klub. Tidak segan mereka menjual merchendaise yang keuntungannya

untuk membantu keuangan klub.

Berdasarkan penjabaran latar belakang di atas, penulis tertarik

untuk meneliti lebih lanjut mengenai fanatisme pada suporter sepakbola

dengan menyusun skripsi berjudul “Perilaku Fanatisme Suporter

Sepakbola (Studi deskriptif The Jakmania Universitas Negeri Jakarta)”

karena perkembangan sepakbola yang semakin pesat dan tidak hanya

3 Benediktus Gerendo Pradigdo, Bukti Persahabatan Jakmania dan Aremania di Stadion Patriot, Bola.com, diakses dari https://www.bola.com/indonesia/read/2975542/bukti-persahabatan- jakmania-dan-aremania-di-stadion-patriot pada tanggal 11 Desember 2018 Pukul 22:56 6

sebatas olahraga namun melibatkan emosi, harga diri, dan eksistensi

menjadi bukti bahwa sepakbola dapat menembus lapisan kehidupan.

B. Pembatasan Masalah

Pada penelitian ini perlu adanya pembatas masalah agar penelitian

lebih terarah, maka permasalahan dibatasi pada “perilaku fanatisme

suporter sepakbola The Jakmania Universitas Negeri Jakarta dalam

mendukung klub Persija Jakarta”

C. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah

tersebut di atas, maka masalah dalam penelitian ini ialah “Bagaimana

perilaku fanatisme The Jakmania Universitas Negeri Jakarta?”

D. Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan memberikan manfaat, baik yang

bersifat teoritis maupun praktis.

1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis penelitian tentang Perilaku Fanatisme The Jakmania

Universitas Negeri Jakarta memberikan gambaran mengenai perilaku

fanatisme suporter sepakbola serta dapat menambah pengetahuan dan

masalah-masalah sosial mengenai perilaku seorang fans terhadap

idolanya.

7

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Penulis

Penelitian ini dapat menambah wawasan dan pemahaman

lebih mendalam mengenai perilaku fanatisme suporter sepakbola.

b. Bagi Mahasiswa

Untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman

mengenai perilaku fanatisme agar dapat mempertimbangkan

manfaat dan resiko segala sesuatu yang dilakukan.

c. Bagi Masyarakat

Hasil penelitian yang dilakukan diharapan dapat menjadi

suatu landasan pertimbangan dan sebagai bahan bacaan (referensi)

sehingga dapat dimanfaatkan oleh semua pihak yang memerlukan

untuk memperluas pengetahuan yang ada. Penelitian ini diharapkan

dapat memberikan informasi kepada masyarakat dan pemerintah

khususnya mengenai perilaku fanatisme suporter sepakbola.