Bab I Pendahuluan
Total Page:16
File Type:pdf, Size:1020Kb
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk adalah salah satu produsen semen di Indonesia. PT Indocement merupakan produsen terbesar kedua di Indonesia. Selain memproduksi semen, indocement juga memproduksi beton siap pakai, serta mengelola tambang agregat dan tras. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk berdiri sejak 16 januari 1985. Perusahaan ini merupakan hasil penggabungan enam perusahaan yang memiliki delapan pabrik. Pabrik pertama Indocement sudah beroperasi sejak 4 Agustus 1975. Tanggal 31 Desember 2014, Indocement memiliki kapasitas produksi sebesar 20,4 ton semen per tahun. Selain itu Indocement juga memiliki kapasitas produksi beton siap pakai sebesar 4,4 juta meter kubik per tahun dengan 41 batching plant dan 706 truk mixer, serta memproduksi agregat sebesar 2,7 ton. PT Indocement memiliki 12 buah pabrik, sembilan diantaranya berada di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dua berada di Cirebon, Jawa Barat, dan satu di Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan. Produk utama PT Indocement adalah semen tipe Ordinary Portland Cement disingkat OPC dan Pozzolan Portland Cement disingkat PPC yang kemudian digantikan oleh Portland Composite Cement disingkat PCC sejak 2005. Indocement juga memproduksi semen jenis lain misalnya Portland Cement Type II dan Type V serta Oil Well Cement. Indocement juga merupakan satu-satunya produsen semen jenis Semen Putih (White Cement) di Indonesia. PT Indocement menjual sekitar 18,7 juta ton semen di 2014, yang menjadikannya perusahaan entitas tunggal penjual semen terbanyak di Indonesia. Indocement mencatatkan sahamnya pertama kali di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 5 Desember 1989 dengan kode saham “INTP”. Sejak 2001, HeidelbergCement Group, yang berbasis di Jerman, menjadi pemilik mayoritas saham Perseroan. HeidelbergCement adalah pemimpin pasar global dalam bisnis 1 agregat dan merupakan pemain terkemuka di bidang semen, beton siap-pakai (RMC), dan kegiatan hilir lainnya, menjadikannya salah satu produsen bahan bangunan terbesar di dunia. 1.1.2 Logo PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Di bawah ini merupakan gambar logo yang dimiliki oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa sebagai berikut. Gambar 1.1 Logo PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Sumber: www.Indocement.co.id Berdasarkan gambar 1.1 logo PT Indocement Tunggal Prakarsa memiliki makna tersendiri yaitu tiga roda pada logo tersebut memcerminkan kekuatan dan kedinamisan serta usaha keras untuk menjadi yang terbaik dalam menjaga kualitas. Konsep warna dari logo ini berwarna merah dan biru. Warna merah mencerminkan keberanian serta usaha keras untuk menjadi yang terbaik dalam inovasi dan kualitas. Sedangkan warna biru mencerminkan kerpercayaan, stabilitas dan kemapanan perusahaan yang telah teruji melalui pengalaman selama bertahun-tahun. 1.1.3 Visi dan Misi PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk PT Indocement Tunggal Prakarsa memiliki Visi dan Misi dalam menjalankan roda perusahaannya, sebagai berikut: a. Visi Perusahaan Menjadi semen terkemuka di Indonesia pemain di pasar beton siap pakai (RMC) di Pulau Jawa dan Sumatera Selatan, serta pemain nomor satu di pasar agregat Jabodetabek. 2 b. Misi Perusahaan Kami berkecimpung dalam bisnis penyediaan semen dan bahan bangunan berkualitas dengan harga kompetitif dan tetap memperhatikan pembangunan berkelanjutan. c. Moto Perusahaan PT Indocement Tunggal Prakarsa memiliki moto perusahaan yaitu “TURUT MEMBANGUN KEHIDUPAN BERMUTU” d. Nilai-nilai Inti Perusahaan TABEL 1.1 NILAI INTI PERUSAHAAN Values Elements Behavior ACCOUNTABILITY 1. Melaksanakan setiap tugas yang Kewajiban dan Keinginan Tanggung diberikan individu untuk diterima, Jawab 2. Bertanggung jawab atas semua kegiatan melaksanakan tugas dan dan hasil dalam lingkup kerjanya. memikul tanggung jawab STRIVE FOR 3. Gigih untuk mendapatkan hasil terbaik EXCELLENCE 4. Terus menerus meningkatkan Semangat untuk bekerja Gigih, Hasil kemampuan diri melebihi apa yang diharapkan tebaik dan mencapai hasil terbaik INTEGRITY 5. Menaati segala peraturan Melakukan sesuatu secara 6. Menjalankan kespakatan benar, jujur, transparan dan Benar, Jujur, 7. Konsisten dalam perkataan dan perbuatan patuh terhadap kesepakatan Patuh, Selaras dan tetap menjaga keselarasan danlam berpikir, berkata, dan bertindak SERVICE-MINDEDNEST 8. Peka terhadap kebutuhan pelanggan Memiliki sikap yang Melayani, 9. Memberikan pelayanan sesuai kebutuhan berorientasi pada pelayanan Orientasi pelanggan (SLA) dan berusaha untuk memenuhi Pelanggan 10. Tanggap terhadap keluhan kebutuhan pelanggan TEAM WORK 11. Berperan aktif dalam kerjasama Bekerja sama, memberikan 12. Menghargai perbedaan pendapat umpan balik yang konstruktif, Kerjasama, 13. Mengutamakan kepentingan perusahaan menghindari konflik pribadi, Konstruktif 14. Menghindari konflik pribadi antar dan fokus pada usahan untuk anggota kelompok mencapai tujuan perusahaan Sumber : HRD PT Indocement Tunggal Prakarsa 3 e. Gaya Kepemimpinan Baru Perusahaan Gaya kepemimpinan baru yang dilakukan di PT Indocement Tunggal Prakarsa tbk sebagai berikut. 1) We Centric Bekerjasama untuk meraih tujuan perusahaan dengan mendahulukan kepentingan bersama dibandingkan dengan kepentingan pribadi. 2) Care Kepedulian terhadap rekan kerja (core value), perusahaan (corporate image & cost), komunitas (community & customer), lingkungan (carbon). 3) Process Driven Performance oriented Fokus pada proses dan hasil kerja yang berkesinambungan sesuai dengan Visi dan Misi perusahaan. 4) Open Communication Terjalin komunikasi dua arah secara terbuka untuk menyampaikan informasi dan pendapat yang jelas. 5) Decisiveness Berani berkomitmen untuk melakukan perubahan secara tegas dan gigih, pada saat yang tepat 4 f. Struktur Organisasi Corporate Human Resource Division Corporate Human Resource Division PT Indocement memiliki struktur organisasi, sebagai berikut. CORPORATE HUMAN RESOURCE DIVISION (CHRD) CORPORATE ORGANIZATIONAL CORPORATE PEOPLE CORPORATE INDUSTRIAL DEVELOPMENT DEPARTMENT DEVELOPMENT DEPARTMENT RELATION ADMINISTRATION (CODD) (CPDD) DEPARTMENT (CIRAD) Man Power Management People Development HR Information System & Planning & Evaluation & Career Develompement Group Reporting Group Oraganizationa l Training Design & Contractual Labor Effectiveness Development Relation Performence and Training Development HR Administration Remuneration Section Management Employee Relation Gambar 1.2 Struktur Organisasi Corporate Human Resource Division (CHRD) Sumber: HR PT Indocement Berdasarkan gambar 1.2 di atas ketiga departemen ini memiliki tugas pokok sebagai berikut. 1) Corporate Organizational Development Department (CODD) a) Memahami dan memastikan tercapainya visi misi perusahaan yang berkaitan dengan optimasi tingkat produktivitas kerja. b) Memastikan tingkat produktivitas pada tiap divisi dan area sesuai dengan target dan budget yang telah ditentukan. c) Merancang dan berkoordinasi dengan pihak terkait dalam rangka memastikan semua proyek departmen berjalan dengan budget dan target d) Mempresentasikan hasil optimasi produktivitas tiap are pada management. e) Membuat anggaran tahunan departemen dalam rangka memastikan seluruh biaya kegiatan pekerjaan dapat terakomodasi 5 f) Memastikan bahwa semua kegiatan Divisi telah memenuhi persyaratan terkait dengan standar mutu (ISO 9001) dan Kesehatan & Keselamatan Kerja (SMK3 dan OHSAS) dan Sistem Manajemen Pengamanan (SMP). 2) Corporate People Development Department (CPDD) a) Merencanakan program pendidikan dan pelatihan pada setiap posisi dalam organisasi dalam rangka memastikan setiap posisi dapat menjalankan tugasnya dengan baik. b) Merancang, menganalisa dan mengevaluasi kurikulum, sylabus, kerangka pelatihan, alat peraga dan simulasi dalam rangka memastikan pelatihan yang diberikan sesuai dengan kompetensi jabatan. c) Menyusun program pelatihan dan pendidikan dibidang management, administrasi, mental dan teknik dalam rangka memastikan sesuai dengan perkembangan dan tuntutan jabatan. d) Membuat anggaran tahunan departemen dalam rangka memastikan seluruh biaya pendidikan dan pelatihan dapat terakomodasi. e) Mengkoordinasikan seksi-seksi dibawahnya agar terjadi kerja sama dalam pencapaian target pengembangan karyawan melalui pelatihan dan pemahaman belief system, manpower outlook, competency development, people assessment dan individual development plan sesuai target department. f) Memantau dan menganalisa kesesuaian jumlah dan jenis training terhadap kualifikasi individu dan jabatan dalam rangka memastikan training yang diterapkan telah sesuai dengan tuntutan jabatan. 3) Corporate Industrial Relation Administration Department (CIRAD) a) Membuat perencanaan kerja Department dalam rangka memastikan tercapainya target kegiatan yang telah ditetapkan. b) Membantu membuat anggaran tahunan divisi dalam rangka memastikan seluruh biaya kegiatan dapat terakomodasi. c) Melakukan koordinasi dengan departemen terkait dalam rangka memastikan permasalahan yang timbul dapat diatasi. d) Memonitor seksi-seksi dibawahnya dalam rangka memastikan pelaksanaan tugas sesuai program dan target yang ditentukan. 6 e) Melakukan tugas koordinasi dalam rangka memastikan pekerjaan yang bersifat projek dapat dilakukan sesuai jadwal. f) Memastikan pemenuhan persyaratan kepatuhan dipenuhi melalui organisasi dan prosedural termasuk melaksakan pedoman grup (Pedoman Perilaku Bisnis dan Pedoman Hukum Persaingan) , pelaksanaan pelatihan, pemantauan kepatuhan, dll. g) Memastikan bahwa semua kegiatan Divisi telah memenuhi persyaratan terkait dengan standar mutu (ISO 9001) dan