ANALISIS PSIKOLOGIS PADA TOKOH KILLUA ZOLDYCK DALAM ANIME “HUNTER X HUNTER” KARYA YOSHIHIRO TOGASHI
TOGASHI YOSHIHIRO NO “HUNTER X HUNTER” TO IU ANIME NI OKERU SHUJINKOU NO KILLUA NO SHINRI BUNSEKI
SKRIPSI
Skripsi ini diajukan kepada panitia ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan untuk melengkapi salah satu syarat ujian sarjana dalam bidang ilmu Sastra Jepang
Oleh:
Amry Maulana Dalil Sari 140708097
PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2019
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi rabbil'alamin puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah
SWT, yang telah memberikan kesehatan, kebijaksanaan, berkah dan rahmatNya sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini. Tak lupa juga selawat dan salam penulis hadiahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Skripsi ini berjudul
“Analisis Psikologis Pada Tokoh Killua Zoldyck Dalam Anime Hunter X Hunter
Karya Yoshihiro Togashi”. Penyusunan skripsi ini ditujukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk meraih gelar sarjana pada Program Studi Sastra Jepang Fakultas
Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis telah berusaha semaksimal mungkin dengan kemampuan dan pengetahuan yang penulis miliki. Penulis juga mendapat bimbingan, do'a dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu dalam kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih dengan tulus kepada:
1. Bapak Dr. Budi Agustono, M.S, selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Prof. Drs. Hamzon Situmorang, M.S., Ph.D, Selaku Ketua Program
Studi Sastra Jepang Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Drs. Amin Sihombing selaku dosen pembimbing yang telah
meluangkan waktu, pikiran, tenaga dan arahan yang sabar untuk membimbing
penulis dalam studi dan penyusunan skripsi ini sehingga skripsi ini dapat
penulis selesaikan dengan baik dan menjadi lebih sempurna.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 4. Seluruh Staf Pengajar Program Studi Sastra Jepang Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Sumatera Utara yang telah mendidik penulis selama duduk di
bangku perkuliahan.
5. Dosen Penguji Ujian Seminar Proposal dan Penguji Ujian Skripsi yang telah
menyediakan waktu untuk membaca dan menguji skripsi ini.
6. Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada kedua Orangtua penulis yaitu
Ayahanda Syaiful Amry D.S, Ibunda Salwa Lubis, serta Kakak Syaila Annury
D.S, Adik Adinda Nurzalfa D.S dan sahabat saya Jumri Habbeyb D.S atas
do'a, kasih sayang, motivasi dan dukungan yang berharga serta dukungan
moril maupun materil kepada penulis yang tak pernah putus sehingga penulis
bisa menyelasaikan studi sampai ke bangku SI Sarjana.
7. Terimakasih kepada teman-teman pendopo, Randu, Pojan, Ibeb, Vandy,
Aristo, Lord, Son, Dede, serta Adik-adik, Kia, Dinda, Baiti, Nispung, Bian,
Dena, Rara, Namira atas canda tawa dan dukungannya yang menguatkan
penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
8. Teman-teman sesama mahasiswa Program Studi Sastra Jepang stambuk 2014
yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu namanya. Yang telah
memberikan memory suka dan duka selama menjalani pendidikan di Fakultas
Ilmu Budaya ini.
9. Dan kepada semua pihak yang telah memberikan do’a serta bantuan dalam
penyusunan skripsi ini.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, karena menyadari segala keterbatasan yang ada. Untuk itu demi sempurnanya skripsi ini, penulis sangat membutuhkan dukungan dan sumbangsih pikiran berupa kritik dan saran yang bersifat membangun. Akhir kata, semoga skripsi ini berguna dan bermanfaat bagi penulis serta para pembaca.
Medan, 11 January 2019
Penulis,
Amry Maulana Dalil Sari
NIM: 140708097
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...... i
DAFTAR ISI ...... iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...... 1
1.2 Rumusan Masalah ...... 6
1.3 Ruang Lingkup Pembahasan ...... 6
1.4 Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori ...... 7
1.4.1 Tinjauan Pustaka ...... 7
1.4.2 Kerangka Teori...... 9
1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian ...... 14
1.5.1 Tujuan Penelitian ...... 14
1.5.2 Manfaat Penelitian ...... 14
1.6 Metode Penelitian...... 15
BAB II TINJAUAN UMUM TERHADAP ANIME DAN KAJIAN
PSIKOLOGIS SASTRA
2.1 Definisi Anime ...... 16
2.2 Unsur Intrinsik ...... 19
2.2.1 Tema ...... 19
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2.2.2 Alur ...... 20
2.2.3 Tokoh dan Penokohan ...... 22
2.3 Setting dalam anime Hunter X Hunter karya Yoshihiro Togashi ...... 28
2.3.1 Latar Tempat ...... 29
2.3.2 Latar Waktu ...... 30
2.3.3 Latar Sosial...... 30
2.4 Kajian Psikologis Sastra ...... 31
2.4.1 Pengertian Psikologis ...... 31
2.4.2 Pengertian Psikologis Sastra ...... 32
2.5 Teori Kepribadian Sigmund Freud...... 34
2.6 Biografi Pengarang...... 38
BAB III ANALISIS PSIKOLOGIS TOKOH KILLUA ZOLDYCK
DALAM ANIME HUNTER X HUNTER MENURUT TEORI SIGMUND
FREUD
3.1 Sinopsis Cerita Anime Hunter X Hunter ...... 41
3.2 Analisis Struktur Kepribadian Tokoh Killua Zoldyck Dalam Anime
Hunter X Hunter Menurut Teori Sigmund Freud ...... 57
3.2.1 Id ...... 57
3.2.2 Ego ...... 61
3.2.3 Super Ego ...... 65
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesempulan ...... 75
4.2 Saran ...... 77
DAFTAR PUSTAKA
ABSTRAK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sastra merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta ‘Sastra’, yang berarti
“teks yang mengandung instruksi” atau “pedoman”, dari kata dasar ‘Sas’ yang berarti
“instruksi” atau “ajaran” dan ‘Tra’ yang berarti “alat” atau “sarana”. Dalam bahasa
Indonesia kata ini biasa digunakan untuk merujuk kepada “kesusastraan” atau sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu. Sastra bisa dibagi menjadi sastra tertulis atau sastra lisan (sastra oral). Di sini sastra tidak banyak berhubungan dengan tulisan, tetapi dengan bahasa yang dijadikan wahana untuk mengekspresikan pengalaman atau pemikiran tertentu. (https://id.wikipedia.org/wiki/Sastra)
Berbicara mengenai karya sastra, ada banyak contoh karya satra yang dapat dikaji. Salah satu diantaranya yaitu anime. Anime adalah animasi dari Jepang yang digambar dengan tangan maupun menggunakan teknologi komputer. Kata anime merupakan singkatan dari "animation" dalam bahasa Inggris, yang merujuk pada semua jenis animasi. Di luar Jepang, istilah ini digunakan secara spesifik untuk menyebutkan segala animasi yang diproduksi di Jepang. Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa anime dapat diproduksi di luar Jepang.
(https://id.m.wikipedia.org/wiki/Anime)
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Anime di Jepang sangatlah banyak. Mulai dari anime movie sampai anime yang berepisode bahkan yang berseason. Tentunya sebuah karya sastra mempunyai genre masing – masing, sama halnya dengan karya sastra anime juga mempunyai genre. Ada genre romantis ada genre komedi, horor, thriller (psikopat), fantasi, dan lain sebagainya. Salah satu anime yang sangat populer di Jepang adalah anime berjudul Hunter X Hunter karya Yoshihiro Togashi. Hunter X Hunter adalah anggota dari suatu kelompok elit yang memiliki segala macam izin untuk melakukan apapun dimanapun. Hunter X Hunter bercerita tentang seorang anak laki-laki bernama Gon
Freecss berumur 12 tahun yang mengembara untuk menemukan ayahnya yang sudah lama pergi dan tak pernah kembali. Gon sangat polos, baik, dan setia kawan. Di dalam perjalanannya, Gon bertemu dengan Killua Zoldyck pada ujian hunter dan sejak saat itu Gon dan Killua menjadi teman yang baik. Killua Zoldyck adalah salah satu tokoh utama dan sahabat Gon Freecss dalam seri Hunter X Hunter. Dia adalah putra ketiga dari lima bersaudara di Keluarga Zoldyck. Keluarga Zoldyck adalah pembunuh bayaran yang sangat terkenal dan ditakuti oleh banyak golongan. Killua memiliki sifat yang sangat cuek dan suka semaunya sendiri. Kekejaman dan bakat dalam membunuh menunjukkan sisi lain dari Killua yang mematikan, keras, dan haus darah. Killua disiksa sejak lahir, dari berumur 3 tahun dia sudah dipaksa menjadi seorang pembunuh. Killua telah dikondisikan untuk memiliki toleransi ekstrim untuk racun, listrik, dan nyeri. Killua memiliki kelincahan yang luar biasa dan kekuatan yang membuatnya menjadi mesin pembunuh, yang pastinya tidak bisa dianggap enteng. Dia bertemu dengan Gon pada ujian hunter, namun sayang dia gagal dalam ujian hunter yang pertama karena tekanan kakaknya, Illumi Zoldyck.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Killua tidak dibenarkan untuk memiliki seorang teman oleh keluarganya, dikarenakan Ia akan menjadi penerus bisnis dikeluarga zoldyck sebagai pembunuh bayaran elit sehingga Ia tidak dibolehkan dan tidak membutuhkan seorang teman.
Oleh karena tekanan psikologis itu, setelah ujian hunter, Killua terpaksa pulang kembali kerumahnya. Ia disiksa oleh kakaknya yang bernama Milluki karena telah kabur dari rumah dan melukai wajah ibunya. Hal ini membuat Killua menjadi pemberontak dan ingin pergi dari rumahnya. Karena perjuangan dan tekad Gon,
Kurapica, dan Leorio yang nekad menerobos masuk ke rumah Keluarga Zoldyck di
Gunung Kukuru, maka akhirnya Killua pun ikut kembali bersama Gon, dan dari saat itu Gon dan Killua tidak pernah berpisah.
Walaupun Killua telah pergi dari rumahnya, namun bayang – bayang keluarga zoldyck terlebih lagi kakaknya, Illumi Zoldyck masih menghantui pikiran Killua. perasaan rasa bersalah dan takut terhadap orang yang lebih kuat dari dirinya membuatnya semakin terpuruk. Ia takut suatu hari nanti dirinya menghianati Gon atau bahkan mungkin membunuhnya. Telebih lagi jika sampai keluarga zoldyck mengincar nyawa Gon, Ia tidak tahu harus berbuat apa. Bisky salah satu dari guru yang mengajarkan Nen kepada Killua dan Gon bernubuat, bahwa suatu hari nanti
Killua akan meninggalkan Gon karena hal ini. Bisky memberi Killua ultimatum untuk mengalahkan Shoot agar bisa pergi dengan Gon dan melawan Semut Chimera atau jika Killua gagal ia harus meninggalkan Gon untuk selama – lamanya. Akhirnya ia harus menghadapi ramalan Bisky ketika dia menemukan seekor prajurit Semut
Chimera sementara Gon yang pada saat itu sedang tidak bisa membela diri. Killua
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA membuat upaya untuk menyelamatkan Gon, Sementara Killua juga berjuang melawan diri sejatinya. Pada saat itu, Killua kalah dari Semut Chimera itu. Dan disaat terakhir, Killua menyadari bahwa Illumi telah menanamkan jarum hipnotis di otaknya sewaktu dulu. Jarum ini berfungsi untuk mengekang dan memaksa Killua untuk mundur dan memenjarakan dirinya dalam zona kenyamanannya setiap kali situasi apa pun berpotensi akan membahayakan hidupnya. Setelah melepaskan jarum tersebut,
Killua terbebaskan dari pengekangan ini dan mendapatkan kontrol penuh dari bawah sadarnya untuk membuat keputusan sendiri apakah baik atau tidak untuk melarikan diri setiap kali ada kebutuhan untuk melawan lawan yang lebih kuat.
Akhrinya Killua bisa bergerak atas kemauannya sendiri, Ia memutuskan untuk terus berteman dan bersama Gon hingga pada akhirnya Gon berhasil bertemu dengan ayahnya dan mengakhiri perjalanan panjang mereka. Kini Gon pergi bersama dengan ayahnya, Killua bersama adiknya Alluka. Ia bertekat akan selalu melindungi Alluka disisa hidupnya. Alluka mengatakan jika Killua sudah mengkabiskan cukup banyak waktu dengannya, Dia akan mengizinkan Killua kembali berpetualang dengan Gon.
Mereka pun berpisah dan memulai perjalanan mereka masing – masing.
Dalam menganalisis karya sastra dapat dilakukan dengan berbagai metode atau pendekatan kritik sastra, salah satu di antaranya adalah pendekatan psikologis.
Psikologi adalah sebuah cabang ilmu pengetahuan yang objek pembahasannya adalah keadaan jiwa manusia. Ilmu ini berusaha memahami perilaku manusia, alasan dan cara mereka melakukan sesuatu dan juga memahami bagaimana makhluk tersebut berpikir dan berperasaan. Pendekatan psikologi ini adalah analisis atau kritik terhadap
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA suatu karya sastra yang menitik beratkan pada keadaan jiwa manusia, baik terhadap pengarang, karya sastra, mau pun pembaca.
Freud dalam Semi (1989 : 47) merumuskan hipotesis yang berhubungan dengan seluk-beluk jiwa manusia. Menurutnya seluk-beluk jiwa manusia itu tersusun dalam tiga tingkatan yaitu Id yang berarti libido atau dorongan bawah sadar untuk mencapai suatu kepuasan, Ego adalah pengaturan secara sadar antara Id dan realitas luar yang dibuat manusia, sehingga Ego akan menekan Id untuk tidak berbuat sesuatu yang tidak berdasarkan undang-undang. Tingkat berikutnya adalah Super Ego yang berarti penuntun moral dan aspirasi seseoarang.
Berdasarkan penjelasan di atas, konflik batin yang ada dalam anime tersebut membuat penulis tertarik untuk menganalisa psikologis tokoh utama Killua Zoldyck dengan menggunakan teori kepribadian Sigmund Freud melalui Id (aspek biologis),
Ego (aspek psikologis) dan Super Ego (aspek sosiologis). Oleh karena itu anime tersebut sangat menarik untuk penulis bahas dalam skripsi ini dengan judul Analisis
Psikologis Pada Tokoh Killua Zoldyck Dalam Anime “Hunter X Hunter” Karya
Yoshihiro Togashi
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka permasalahan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimanakah kehidupan Tokoh Killua Zoldyck dalam anime “Hunter X
Hunter” ?
2. Bagaimanakah struktur kepribadian Killua Zoldyck yang tergambar dalam
anime “Hunter X Hunter” Karya Yoshihiro Togashi berdasarkan teori
kepribadian Sigmund Freud?
1.3 Ruang Lingkup Pembahasan
Dari permasalahan – permasalahan yang ada maka penulis menganggap perlu adanya pembatasan ruang lingkup dalam pembahasan. Hal ini dimaksudkan agar masalah penelitian tidak terlalu luas dan berkembang jauh. Sehingga penulis dapat terarah dan fokus.
Dalam skripsi ini penulis membatasi pembahasannya mengenai unsur psikologisnya saja yang terdapat pada tokoh utama Killua Zoldyck dalam anime
Hunter X Hunter karya Yoshihiro Togashi. Dalam skripsi ini penulis memfokuskan kepada unsur kepribadian Killua Zoldyck dalam anime yang akan ditunjukkan dalam beberapa buah cuplikan yang terdapat dalam anime tersebut. Analisis ini dilakukan penulis dengan menggunakan teori Sigmund Freud sebagai acuan penelitian dalam skripsi ini. (Feud dalam Hardjana, 1991: 63) mengatakan Seniman (Termasuk sastrawan) pada mulanya seorang yang berpaling dari kenyataan hidup karena dia
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA tidak dapat berdamai dengan dirinya sendiri berhubung adanya tuntutan akan kepuasan – kepuasan nalurinya yang tidak terpenuhi dan yang kemudian membiarkan hajat erotik dan ambisinya bermain leluasa dalam khayalan. Dengan bakatnya yang istimewa dia menjalin khayalan – khayalannya menjadi suatu kenyataan hidup baru yang oleh orang – orang lain disebut sebagai cerminan hidup yang berharga.
Demikianlah dengan melewati jalan tertentu, seniman itu (Termasuk sastrawan) itu menjadi seorang pahlawan, raja, pencipta, dan tokoh – tokoh lain yang diimpikannya tanpa harus menempuh lika – liku jalan perubahan hidup lingkungan sekitarnya.
1.4 Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori
1.4.1 Tinjauan Pustaka
Suatu karya sastra tidak akan dikenal jika tidak ada yang membacanya. Dari sini, seorang pembaca tidak akan diam saja setelah membaca suatu karya. Melainkan, mereka akan memberikan kritik terhadap karya tersebut. Maka suatu karya sastra yang akan dikritik, terlebih dahulu harus dianalisis berdasarkan pendekatan atau teori kritik sastra. Ada berbagai macam pendekatan dalam karya sastra, dan di sini akan dibahas lebih mendalam tentang pendekatan psikologis karya sastra.
Pendekatan adalah salah satu prinsip dasar yang digunakan sebagai alat untuk mengapresiasi karya sastra. Salah satunya ditentukan oleh tujuan dan apa yang hendak ditentukan lewat teks sastra. Pembaca dapat menggunakan beberapa pendekatan, salah satunya adalah pendekatan psikologis.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Psikologi adalah sebuah cabang ilmu pengetahuan yang objek pembahasannya adalah keadaan jiwa manusia. Ilmu ini berusaha memahami perilaku manusia, alasan, dan cara mereka melakukan sesuatu dan juga memahami bagaimana makhluk tersebut berpikir dan berperasaan. (http://under-my- skin.blogspot.co.id/2012/05/pendekatan-psikologi-dalam-menganalisis.html?m=1)
Karya sastra merupakan hasil ungkapan jiwa seorang pengarang yang di dalamnya melukiskan suasana kejiwaan pengarang, baik suasana sakit mau pun emosi
(Asrori, 2011). Di dalam karya sastra terdapat hasil kreatifitas dari pengarang tersebut. Mungkin dari pengalaman pribadi pengarang atau bukan yang tentunya pernah dialami oleh pengarang.
Pendekatan psikologi sastra adalah suatu cara analisis berdasarkan sudut pandang psikologi dan bertolak dari asumsi bahwa karya sastra selalu saja membahas tentang peristiwa kehidupan manusia yang merupakan pancaran dalam mengkhayati dan menyikapi kehidupan (Harjana dalam kutipan Sartika, 2011). Jadi, pendekatan psikologi ini adalah analisis atau kritik terhadap suatu karya sastra yang menitik beratkan pada keadaan jiwa manusia, baik terhadap pengarang, karya sastra, mau pun pembaca. Oleh karena itu, dalam penelitian ini penulis ingin membahas tentang keadaan jiwa terhadap karya sastra pada anime Hunter X Hunter karya Yoshihiro
Togashi yang terdapat pada karakter utama Killua Zoldyck.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 1.4.2 Kerangka Teori
Agar dapat menganalisis suatu karya sastra diperlukan sebuah teori pendekatan yang sesuai dengan yang dituju dari objek penulisan ini. Teori digunakan sebagai landasan berpikir untuk memahami, menjelaskan, menilai suatu objek data yang dikumpulkan, sekaligus sebagai pembimbing yang menuntun dan memberi arahan dalam penelitian. Dalam penelitian terhadap psikologis Killua Zoldyck dalam anime Hunter X Hunter karya Yoshihiro Togashi penulis menggunakan pendekatan kepribadian menurut teori Sigmund Freud.
Sigmund Freud adalah tokoh yang paling banyak memberi sumbangan pemikiran dalam psikologi sastra, dia secara langsung berbicara tentang proses penciptaan seni sebagai akibat tekanan dan timbunan masalah di alam bawah sadar yang kemudian dituangkan kedalam bentuk penciptaan karya seni. Seniman
(termasuk sastrawan) pada mulanya seorang yang berpaling dari kenyataan hidup karena dia tidak dapat berdamai dengan dirinya sendiri berhubung adanya tuntutan akan kepuasan – kepuasan nalurinya yang tidak terpenuhi dan yang kemudian membiarkan hajat erotik dan ambisinya bermain leluasa dalam khayalan. Dengan bakatnya yang istimewa dia menjalin khayalan – khayalannya menjadi suatu kenyataan hidup baru yang oleh orang – orang lain disebut sebagai cerminan hidup yang berharga. Demikianlah dengan melewati jalan tertentu, seniman itu (termasuk sastrawan) itu menjadi seorang pahlawan, raja, pencipta, dan tokoh – tokoh lain yang diimpikannya tanpa harus menempuh liku – liku jalan perubahan hidup lingkungan sekitarnya. (Feud dalam Hardjana, 1991: 63). Teori psikologis yang dikembangkan
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA oleh Freud ini dinamakan sebagai “psikoanalisis” dan teori inilah yang banyak diterapkan di dalam pendekatan psikologis.
Menurut penelitian Freud, di dalam diri manusia terdapat ‘id, ego, super-ego’.
Jika ketiganya bekerja secara wajar dan seimbang manusia akan memperlihatkan watak yang wajar pula. Tapi ketiga unsur tersebut tidak bekerja dengan seimbang, inilah puncak ‘peperangan’ yang terus menerus yang terjadi dalam batin manusia dengan gejala – gejala resah, gelisah, tertekan, dan neurosis yang menghendaki adanya penyaluran. Ketiga unsur kepribadian itu dikenal sebagai id, ego dan superego yang bekerja sama untuk menciptakan perilaku manusia yang kompleks.
1. Id
Id adalah satu-satunya komponen kepribadian yang hadir sejak lahir.
Aspek kepribadian sepenuhnya sadar dan termasuk dari perilaku naluriah dan
primitif. Menurut Freud, id adalah sumber segala energi psikis, sehingga
komponen utama kepribadian.
Id didorong oleh prinsip kesenangan, yang berusaha untuk kepuasan
segera dari semua keinginan dan kebutuhan. Jika kebutuhan ini tidak puas
langsung, hasilnya adalah kecemasan atau ketegangan.
Sebagai contoh, peningkatan rasa lapar atau haus harus menghasilkan
upaya segera untuk makan atau minum. id ini sangat penting awal dalam
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA hidup, karena itu memastikan bahwa kebutuhan bayi terpenuhi. Jika bayi lapar atau tidak nyaman, ia akan menangis sampai tuntutan id terpenuhi.
Namun, segera memuaskan kebutuhan ini tidak selalu realistis atau bahkan mungkin. Jika kita diperintah seluruhnya oleh prinsip kesenangan, kita mungkin menemukan diri kita meraih hal-hal yang kita inginkan dari tangan orang lain untuk memuaskan keinginan kita sendiri. Perilaku semacam ini akan mengganggu dan dalam sosial tidak dapat diterima. Menurut Freud, id mencoba untuk menyelesaikan ketegangan yang diciptakan oleh prinsip kesenangan melalui proses utama, yang melibatkan pembentukan citra mental dari objek yang diinginkan sebagai cara untuk memuaskan kebutuhan.
2. Ego
Ego adalah komponen kepribadian yang bertanggung jawab untuk menangani dengan realitas. Menurut Freud, ego berkembang dari id dan memastikan bahwa dorongan dari id dapat dinyatakan dalam cara yang dapat diterima di dunia nyata. Fungsi ego baik di pikiran sadar, prasadar, dan tidak sadar.
Ego bekerja berdasarkan prinsip realitas, yang berusaha untuk memuaskan keinginan id dengan cara-cara yang realistis dan sosial yang sesuai. Prinsip realitas beratnya biaya dan manfaat dari suatu tindakan sebelum memutuskan untuk bertindak atas atau meninggalkan impuls. Dalam banyak kasus, impuls
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA id itu dapat dipenuhi melalui proses menunda kepuasan ego pada akhirnya akan memungkinkan perilaku, tetapi hanya dalam waktu yang tepat dan tempat.
Ego juga pelepasan ketegangan yang diciptakan oleh impuls yang tidak terpenuhi melalui proses sekunder, di mana ego mencoba untuk menemukan objek di dunia nyata yang cocok dengan gambaran mental yang diciptakan oleh proses primer id’s.
3. Super Ego
Komponen terakhir untuk mengembangkan kepribadian adalah superego. superego adalah aspek kepribadian yang menampung semua standar internalisasi moral dan cita-cita yang kita peroleh dari kedua orang tua dan masyarakat – kami rasa benar dan salah. Superego memberikan pedoman untuk membuat penilaian.
Ada dua bagian superego:
Yang ideal ego mencakup aturan dan standar untuk perilaku yang baik.
Perilaku ini termasuk orang yang disetujui oleh figur otoritas orang tua dan lainnya. Mematuhi aturan-aturan ini menyebabkan perasaan kebanggaan, nilai dan prestasi.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Hati nurani mencakup informasi tentang hal-hal yang dianggap buruk oleh
orang tua dan masyarakat. Perilaku ini sering dilarang dan menyebabkan
buruk, konsekuensi atau hukuman perasaan bersalah dan penyesalan.
Superego bertindak untuk menyempurnakan dan membudayakan perilaku
kita. Ia bekerja untuk menekan semua yang tidak dapat diterima mendesak
dari id dan perjuangan untuk membuat tindakan ego atas standar idealis lebih
karena pada prinsip-prinsip realistis. Superego hadir dalam sadar, prasadar
dan tidak sadar.
1. Interaksi dari Id, Ego, dan Super Ego
Dengan kekuatan bersaing begitu banyak, mudah untuk melihat bagaimana konflik mungkin timbul antara ego, id dan super ego. Freud menggunakan kekuatan ego istilah untuk merujuk kepada kemampuan ego berfungsi meskipun kekuatan-kekuatan beradu. Seseorang dengan kekuatan ego yang baik dapat secara efektif mengelola tekanan ini, sedangkan mereka dengan kekuatan ego terlalu banyak atau terlalu sedikit dapat menjadi terlalu keras hati atau terlalu mengganggu.
Menurut Freud, kunci kepribadian yang sehat adalah keseimbangan antara id, ego, dan superego. Dengan menggunakan teori Sigmund Freud tersebut, penulis akan menganalisis kepribadian Killua Zoldyck. Sehingga dapat menjelaskan mengenai kondisi kejiwaan, sifat dan perilakunya didalam anime
Hunter X Hunter karya Yoshihiro Togashi. Hal – hal yang terjadi dalam anime ini
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA yang berhubungan dengan kepribadian Killua Zoldyck akan dipaparkan dan
dianalisis penulis dengan menggunakan teori kepribadian Sigmund Freud.
1.5 Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.5.1 Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian adalah sebagai berikut:
1. Mendeskripsikan kondisi psikologis Killua Zoldyck dalam anime “Hunter X
Hunter” Karya Yoshihiro Togashi
2. Untuk mengetahui bagaimana struktur kepribadian Killua Zoldyck dengan
menggunakan teori Sigmund Freud
1.5.2 Manfaat Penelitian
Ada pun beberapa manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Untuk menambah wawasan penulisan mau pun pembaca mengenai analisis
psikologis dalam karya sastra.
2. Penelitian ini diharapkan dapat membantu mahasiswa jurusan sastra Jepang
sebagai referensi tentang analisis anime.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 1.6 Metode Penelitian
Di dalam sebuah penelitian sangat dibutuhkan sebuah metode penelitian sebagai penunjang dalam penulisan. Menurut Subagyo (1997:1) metode merupakan jalan yang berkaitan dengan cara kerja dalam mencapai sasaran yang diperlukan bagi penggunanya, sehingga dapat memahami objek sasaran yang dikehendaki dalam mencapai sasaran atau tujuan pemecahan permasalahan.
Metode yang penulis gunakan adalah metode deskriptif. Menurut
Koentjaraningrat (1976:30) bahwa penelitian yang bersifat deskriptif yaitu memberikan gambaran yang secermat mungkin mengenai individu, keadaan, gejala, atau kelompok tertentu. Metode ini juga berfungsi memecahkan masalah dengan cara mengumpulkan, mengkaji, dan mengembangkan data. Metode ini tidak hanya menjelaskan, tetapi juga memberikan pemahaman yang jelas terhadap data yang akan kita analisis.
Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan teknik pengumpulan data studi kepustakaan atau Library Research. Studi kepustakaan adalah teknik mengumpulkan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, catatan-catatan, dan laporan-laporan yang berhubungan dengan masalah yang dipecahkan (Nazir, 1988:
111). Selain memanfaatkan buku, penulis juga melakukan penelusuran data melaui internet dengan cara mempelajari, mendalami, dan mengutip teori-teori atau konsep- konsep dari sejumlah sumber, baik buku, jurnal, artikel, dan berbagai sumber di situs internet.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB II
TINJAUAN UMUM TERHADAP ANIME DAN KAJIAN PSIKOLOGIS
SASTRA
2.1 Definisi Anime
Menurut Wikipedia: Anime adalah animasi khas Jepang, kata anime tampil dalam bentuk tulisan tiga karekter huruf “katana” dari jepang a, ni, me (アニメ) yang merupakan bahasa serapan dari bahasa Inggris “Animation” dan diucapkan sebagai
“Anime-shon”. Kartun khas Jepang ini biasanya dicirikan melalui gambar warna warni yang menampilkan tokoh-tokoh dalam berbagai macam lokasi dan cerita yang ditujukan pada beragam jenis penonton. Anime di pengaruhi gaya gambar manga, komik khas Jepang.
Sejarah karya animasi di Jepang di awalinya dengan dilakukan First
Experiments In Animation oleh Shimokawa Bokoten, Koichi Junichi, dan Kitayama
Seitaro pada tahun 1913, dan diikuti film pendek hanya berdurasi 5 menit karya Oten
Shimokawa yang berjudul Imokawa Mukuzo Genkanban no Maki tahun 1917. Pada waktu itu Oten membutuhkan waktu 6 bulan hanya untuk mengerjakan animasi berdurasi 5 menit tersebut dan masih berupa “film bisu” tanpa ada suara.
Karya Oten itu kemudian disusul dengan anime berjudul Saru Kani Kassen dan Momotaro hasil karya Seitaro Kitayama pada tahun 1918, yang di buat untuk
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA pihak movie company Nihon Katsudo Shashin (Nikatsu). Pada tahun 1918 Seitaro kembali membuat anime berjudul Taro no Banpei tetapi catatan tentang anime tersebut hilang akibat gempa bumi di Tokyo pada tahun 1923.
Selain Oten dan Seitaro ada juga beberapa animator lain seperti Junichi
Koichi karya Hanahekonai Meitou no Maki (1917), Sanae Yamamoto karya
Obasuteyama (1924), Noburo Ofuji karya Saiyuki (1926) dan Urashima Taro (1928).
Pada saat itu, muncul pula anime pertama yang mempunyai skuel yaitu
Sarugashima (1930) dan kelanjutanya yaitu Kaizoku-bune (1931). Pada tahun 1927,
Amerika Serikat telah berhasil membuat animasi menggunakan suara, pada saat itu hanya menggunakan background music. Jepang kemudian mengikuti langkah itu dengan anime pertama yang menggunakan musik adalah Kujira (1927) karya Noburo
Ofuji. Sedangkan anime pertama yang “berbicara”adalah karya Ofuji yang berjudul
Kuro Nyago (1930) yang berdurasi 90 detik.
Salah satu anime yang tercatat sebelum meletus Perang Dunia II dan merupakan anime pertama dengan menggunakan optic track seperti yang di gunakan pada masa sekarang adalah Chikara To Onna No Yonaka (1932) karya Kenzo
Masaoka. Dalam tahun 1943 Masaoka bersama dengan seorang muridnya, Senoo
Kosei, mereka membuat kurang lebih lima episode anime yang berjudul Momotaro no Umiwashi. Anime yang di tayangkan ini merupakan anime Jepang pertama dengan durasi lebih dari 30 menit. Medekati akhir dari Perang Pasifik, yaitu pada
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA bulan april 1945 Senoo telah membuat dan menampilkan kurang lebih sembilan epsiode anime yang merupakan karya besarnya.
Setelah Perang Dunia II, Industri anime dan manga bangkit kembali berkat
Osamu Tezuka. Orang yang dijuluki “God of Manga” pada waktu itu dia masih berumur 20 tahun dan karya nya adalah Shintakarajima yang muncul pada tahun 1947 hanya dalam waktu beberapa tahun saja, Tezuka menjadi sangat terkenal.
Ketika habis masa kontraknya dengan Toei pada tahun 1962, Tezuka kemudian mendirikan Osamu Production Animation Departement, yang kemudian disebut dengan Mushi Productions dengan produksi film pertamanya film pendek yang berjudul Aru Machi Kado no Monogatari (1962). Produk Mushi Productions yang terkenal adalah Tetsuwan Atom, Namun Tetsuwan Atom bukanlah animasi televisi buatan lokal pertama yang di tayangakan.
Tahun 1960 adalah pertama kalinya di tayangkan anime TV di Jepang, yaitu
Mittsu no Hanashi (Tree Tales) – The Third Blood yang merupakan anime TV
Spesial. Dilanjutkan dengan penayangan serial anime TV prosduksi Otogi – Pro berjudul Instant Story pada tanggal 1 Mei 1961 di stasiun televisi Fuji (Fuji Terebi).
Walaupun hanya berdurasi 3 menit serial ini cukup mendapat popularitas serta bertahan hingga tahun 1962.
Penayangan anime tersebut menjadi tanda bagi kelahiran anime TV Series produksi Jepang pertama, Meski demikian, Tetsuwan Atom adalah anime pertama
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA yang di tayangakan secara reguler. Acara ini sangat terkenal bahkan sampai ke beberapa negara di luar Jepang, di Amerika Tetsuwan Atom dikenal sebagai Astro
Boy. (https://formatekno.com/pengertian-sejarah-tentang-anime/ 30/07/2018)
2.2 Unsur Intrinsik
Unsur intrinsik adalah unsur yang ikut membangun dan mempengaruhi terciptanya karya sastra dari dalam. Adapun unsur-unsur yang termasuk dalam unsur intrinsik adalah sebagai berikut.
2.2.1 Tema
Tema adalah pokok pikiran yang hendak disampaikan oleh pengarang kepada pembaca melalui jalinan sebuah cerita yang dibuatnya (Aminuddin, 2008:88).
Menurut Scharbach (Aminuddin, 2000:91), istilah tema berasal dari bahasa latin yang berarti tempat meletakkan suatu perangkat. Disebut demikian karena tema adalah ide yang mendasari suatu cerita sehingga berperan juga sebagai pangkal tolak pengarang dalam memaparkan karya fiksi yang diciptakannya. Seorang pengarang harus memahami tema cerita yang akan dipaparkan sebelum melaksanakan proses kreatif penciptaannya, sementara pembaca baru dapat memahami tema bila mereka telah selesai memahami unsur – unsur signifikan yang menjadi media pemapar tema tersebut.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Brooks dalam Aminuddin (2000:92) mengungkapkan bahwa dalam mengapresiasi tema suatu cerita, apresiator harus memahami ilmu – ilmu humanitas karena tema sebenarmya merupakan pendalaman dan hasil kontemplasi pengarang yang berkaitan dengan masalah kemanusian serta masalah lain yang bersifat universal.
Tema yang ingin diangkat oleh pengarang dalam Anime “Hunter X Hunter” adalah nenceritakan kehidupan anak laki-laki berusia 12 tahun bernama Gon Freecss, dan usahanya untuk menemukan ayahnya, Ging Freecss. Ging adalah seorang Hunter, yang dalam cerita Hunter X Hunter yaitu anggota dari suatu kelompok elit yang memiliki segala macam izin untuk melakukan apapun dimanapun.
2.2.2 Plot/Alur
Pengertian alur atau plot pada karya sastra pada umumnya adalah rangkaian cerita yang dibentuk oleh tahapan – tahapan peristiwa sehingga menjalin sebuah cerita yang dihadirkan para pelaku dalam sebuah cerita. Istilah alur dalam hal ini sama dengan istilah plot maupun struktur cerita. Tahapan peristiwa yang menjalin suatu cerita bisa berbentuk dalam rangkaian suatu peristiwa yang berbagai macam
(Aminuddin, 2000:83).
Menurut Aminuddin (2000:90) pada umumnya alur pada cerita prosa fiksi disusun berdasarkan urutan sebagai berikut:
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA - Exposition: yakni tahap awal yang berisi penjelasan tentang tempat terjadinya
peristiwa serta perkenalan dari setiap pelaku yang mendukung cerita.
- Perkenalan, pada bagian ini pengarang menggambarkan situasi dan
memperkenalkan tokoh- tokohnya.
- Pertikaian, pada bagian ini pengarang mulai menampilkan pertikaian yang
dialami sang tokoh.
- Perumitan, pada bagian ini pertikaian semakin hebat.
- Klimaks, pada bagian ini puncak perumitan mulai muncul.
- Peleraian, pada bagian ini persoalan demi pcrsoalan mulai terpecahkan.
Menurut susunannya, alur terbagi dalam dua jenis yaitu alur maju dan alur undur. Alur maju adalah alur yang susunannya mulai dari peristiwa pertama, peristiwa kedua, ketiga dan seterusnya sampai cerita itu berakhir. Sedangkan alur mundur adalah alur yang susunannya dimulai dari peristiwa terakhir kemudian kembali ke peristiwa pertama.
Berdasarkan susunannya, alur dalam anime Hunter X Hunter adalah anime yang menggunakan alur maju, karena peristiwa – peristiwa yang terjadi dalam anime tersebut dimulai dari sejak tokoh utama Gon berusia 12 tahun yang pergi berkelana untuk mencari ayahnya dan di tengah perjalanannya ia bertemu dengan Killua
Zoldyck, perjuangan Gon yang kuat untuk melepaskan Killua dari belenggu
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA keluarganya sehingga mereka menjadi seorang sahabat dan akhirnya mereka berkelana bersama untuk menemukan keberadaan ayah Gon.
2.2.3 Tokoh dan Penokohan
Tokoh adalah pelaku yang mengemban peristiwa dalam cerita fiksi sehingga peristiwa itu mampu menjalin suatu cerita. Walaupun tokoh merupakan ciptaan pengarang, tokoh tetap seorang tokoh yang hidup sebagaimana kehidupan manusia yang berpengaruh besar dalam terbentuknya bangun cerita dari suatu karya sastra
(Aminuddin 2000:79)
Pembicaraan mengenai penokohan dalam cerita rekaan tidak dapat dilepaskan hubungannya dengan tokoh. Istilah tokoh menunjuk pada pelaku dalam cerita sedangkan 'penokohan' menunjukkan pada sifat, watak atau karakter yang melingkupi diri tokoh yang ada. Penokohan adalah pelukisan gambaran yang jelas tentang seseorang yang ditampilkan dalam sebuah cerita (Jones dalam Burhan Nurgiyantoro,
1995:165).
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa penokohan adalah cara pengarang menggambarkan dan mengembangkan watak dan tokoh-tokoh dalam sebuah cerita rekaan. Penciptaan citra atau karakter ini merupakan hasil imajinasi pengarang untuk dimunculkan dalam cerita sesuai dengan keadaan yang diinginkan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Tokoh berkaitan dengan orang atau seseorang sehingga perlu penggambaran yang jelas tentang tokoh tersebut. Menurut Burhan Nurgiyantoro (1995:173 - 174), jenis-jenis tokoh dapat dibagi sebagai berikut:
1. Berdasarkan segi peranan atau tingkat pentingnya.
a. Tokoh utama, yaitu tokoh yang diutamakan penceritaannya dalam novel
dan sangat menentukan perkembangan alur secara keseluruhan.
b. Tokoh tambahan, yaitu tokoh yang permunculannya lebih sedikit dan
kehadirannya jika hanya ada keterkaitannya dengan tokoh utama secara
langsung atau tidak langsung.
2. Berdasarkan segi fungsi penampilan tokoh.
a. Tokoh protagonis, yaitu tokoh utama yang merupakan pengejawantahan
nilai – nilai yang ideal bagi pembaca.
b. Tokoh antagonis, yaitu tokoh pcnyebab terjadinya konflik.
Berdasarkan segi peranan atau tingkat pentingnya dalam anime Hunter X
Hunter:
a. Tokoh utama dalam anime ini adalah:
• Gon Freecss: Seorang anak laki laki berumur 12 tahun yang
mengembara untuk menemukan ayahnya yang sudah lama pergi dan
tak pernah kembali. Gon mempunyai indera yang sangat tajam karena
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA terbiasa hidup dihutan dan tidak takut pada monster. Gon sangat polos,
baik dan setia kawan.
• Killua Zoldyck: Anak dari keluarga pembunuh bayaran yang sangat
terkenal dan ditakuti oleh banyak golongan. Killua memiliki rambut
lebat perak, kulit yang sangat terang dan mata biru. Perubahan
Matanya tergantung pada suasana hatinya berada, penyempitan dan
mengasah ketika ia masuk ke mode pembunuh. Memiliki sifat yang
sangat cuek dan suka semaunya sendiri. b. Tokoh pendukung dalam anime ini yaitu:
• Leorio: Orang yang suka humor, bahkan kadang-kadang saat bertarung
pun ia sesekali bercanda. Merupakan salah satu teman baik Gon,
Killua dan Kurapica. Dia memiliki cita-cita untuk menjadi seorang
dokter.
• Kurapika Kuruta: Seorang laki-laki berumur 17 tahun yang terbilang
'cantik', wajah cantiknya ini membuat orang berpikir dua kali apakah
dia seorang laki-laki atau seorang perempuan. Leorio pernah ingin
mengajukan tebakan, apakah Kurapica laki-laki atau perempuan saat
ujian hunter di menara trik. Orang yang sangat akrab dengan Gon,
bijaksana dan selalu berpikir dengan kepala dingin. Wawasannya luas
karena hobinya membaca buku (terutama buku sejarah). Walau
demikian, saat mendengar tentang Genei ryodan, sifat kalapnya akan
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA muncul, bersamaan dengan munculnya mata merahnya. Kurapika,
sebagai keturunan terakhir suku Kurta memiliki mata merah yang
hanya akan muncul saat ia mulai marah.
• Hisoka : Pria misterius yang kuat dan aneh. Sifatnya yang nyentrik,
sesuai dengan penampilan sehari – harinya mirip seorang pesulap atau
badut (pierrot).
• Ging Freecss : Merupakan seorang hunter yang diakui sebagai salah
satu hunter terhebat pada masa itu. Ging merupakan ayah dari Gon dan
merupakan alasan kenapa Gon berusaha untuk menjadi seorang hunter
profesional. Saat Gon masih sangat kecil, Ging meninggalkan Gon
dalam perawatan Mito dan ibunya, sementara Ging sendiri menghilang
tidak jelas kemana.
• Bibi Mito : Sepupu Ging Freecss yang sangat cantik dan memiliki
tubuh indah. Dialah yang merawat Gon, sejak Gon masih kecil hingga
dia berumur 12 tahun. Dia sangat membenci Ging, karena
mengganggap Ging tidak bertanggung jawab dengan menelantarkan
Gon begitu saja. Dia tidak langsung memberi Gon izin saat ia akan
pergi untuk mengikuti ujian hunter, karena dia takut Gon akan menjadi
orang seperti Ging pada masa depan. Tetapi saat dia melihat semangat
gon yang begitu luar biasa utuk mencari ayahnya akhirnya dia luluh.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA • Silva Zoldyck : Merupakan ayah dari Killua Zoldyck yang memiliki
kekuatan nen yang sangat dahsyat, dia merupakan salah satu mesin
pembunuh dari keluarga Zoldyck, dia sudah membunuh 10000 orang
atau bahkan lebih dari 1000000 orang. Dia merupakan pembunuh
bayaran yang sangat professional. Meskipun seorang pembunuh yang
kejam, sebenarnya dia sangat menyayangi Killua lebih dari saudaranya
yang lain.
• Kikyo Zoldyck : Merupakan ibu dari Killua Zoldyck, Kikyo sering
terlihat menggunakan topi bangsawan dan busana ala Prancis. Hampir
seluruh wajahnya ditutupi perban dan dia menggunakan semaca visor
elektronik. Kikyo sangat menyayangi Killua sampai – sampai tidak
mempercayai seorang pun yang dekat pada Killua. Kikyo sangat
berharap bahwa Killua akan menjadi penerus keluarga.
• Illumi Zoldyck : Merupakan kakak tertua Killua Zoldyck yang
mengikuti ujian hunter ke-287 dengan nama Gittarackur, dan
mengubah bentuk wajahnya dengan mengunakan benda seperti jarum
berukuran besar, Illumi sangat ingin mengontrol Killua. Ia juga
memasukan jarum pada otak Killua agar kabur pada pertandingan
yang ia tidak mungkin menangkan.
• Milluki Zoldyck : Merupakan kakak kedua Killua Zoldyck, Milluki
bertubuh besar dan kerap di panggil Buta-san (babi) oleh Killua.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Milluki adalah seorang hacker yang handal, ia terakhir kali keluar dari
kediaman keluarganya 10 tahun yang lalu. Milluki senang mengoleksi
figurin.
• Alluka Zoldyck : Merupakan anak ke-empat keluarga Zoldyck, Alluka
sangat di sayangi oleh Killua. Alluka juga mempunyai kemampuan
khusus, yaitu menggabulkan permintaan orang setelah orang itu
mengabulkan 3 permintaannya, bila orang itu menolak permintaan
Alluka selama 4 kali, orang tersebut akan menghilang. Terakhir kali
Killua meminta Alluka untuk menyembuhkan Gon yang terluka parah,
tetapi Illumi ingin membunuh Alluka. Di dalam diri Alluka terdapat
sesuatu yang disebut "Nanika".
• Kalluto Zoldyck : Merupakan anak ke-lima dari keluarga Zoldyck,
Kalluto mempunyai perasaan iri pada Alluka karena sangat dekat
dengan Killua, Kalluto selalu tampak bersama dengan ibunya Kikyo
Zoldyck. Kalluto juga salah satu dari Genei Ryodan, Kalluto bertujuan
untuk menjadi kuat agar dapat membuat kakaknya Killua Zoldyck
pulang.
• Biscuit Krueger : Biasa disebut Bisuke/Bisky pertama kali muncul di
cerita Greed Island. Walau dia tampak seperti gadis kecil, bentuknya
yang sesungguhnya adalah wanita berotot yang besarnya beberapa kali
ukurannya. Dia menggunakan bentuk gadis mudanya karena dia benci
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA penampilan aslinya. Akan tetapi, dia menerima kekuatan maha dahsyat
saat dia berubah ke penampilan aslinya. Dia menolong Gon dan Killua
berlatih saat mereka di Greed Island yang membuat mereka lebih
dekat ke akhir permainan. Dia juga gurunya Wing, orang yang
pertama kali mengajarkan Nen pada Gon dan Killua. Setelah di Greed
Island, dia kembali untuk menolong Gon dan Killua berlatih untuk
pertarungan mereka melawan Knuckle dan Shoot selama ark Chimera
Ant.
• Dan beberapa tokoh pendukung lainnya dalam anime Hunter X Hunter
ini.
2.3 Setting dalam anime Hunter X Hunter karya Yoshihiro Togashi
Yang dimaksud dengan latar atau setting adalah penggambaran situasi, tempat, dan waktu serta suasana terjadinya peristiwa (Aminuddin, 2000:216). Latar atau setting disebut juga sebagai landasan tumpu, menyarankan pada pengertian tempat, hubungan waktu, dan lingkungan sosial tempat terjadinya peristiwa – peristiwa yang diceritakan (Abramd dalam Nurgiantoro, 1995:216). Latar memberikan pijakan cerita secara konkret dan jelas. Hal ini penting untuk memberikan kesan realistis kepada pembaca menciptakan suasana tertentu yang seolah – olah sungguh – sungguh ada dan terjadi. Pembaca demikian merasa
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA dipermudah untuk menggunakan daya imajinasinya, disamping dimungkinkan untuk berperan serta secara kritis sehubungan dengan pengetahuannya dengarn latar.
Unsur latar dapat dibedakan dengan tiga pokok yaitu latar tempat, latar waktu dan latar sosial. Ketiga unsur itu masing – masing menawarkan permasalahan yang berbeda dan dapat dibicarakan secara sendiri, pada kenyataannya saling berkaitan dan saling mempengaruhi yang satu dengan yang lainnya (Nurgiyantoro, 1995:227).
2.3.1 Latar Tempat
Latar tempat menyaran lokasi terjadinya peristiwa yang diceritakan dalam karya fiksi. Unsur tempat yang dipergunakan mungkin berupa tempat – tempat dengan nama tertentu, inisial tertentu, mungkin lokasi tertentu tanpa nama jelas.
Penggunaan latar tempat dengan sifat dan keadaan geografis tempat bersangkutan.
Deskripsi tempat secara teliti dan realistis ini penting untuk memberi kesan pada pembaca seolah – olah hal yang diceritakan itu sungguh – sungguh ada dan terjadi ditempat dan waktu seperti yang diceritakan itu.
Latar tempat dalam anime Hunter X Hunter ini berawal dari Pulau Kujira yaitu rumah dari Gon Freecss dan berpindah – pindah sesuai dengan alur cerita dan peristiwa yang terjadi. Peristiwa – peristiwa tersebut terjadi di beberapa tempat seperti di rumah, dipantai, digunung, desa, kota dan tempat lainnya.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2.3.2 Latar Waktu
Latar waktu berhubungan dengan masalah kapan terjadinya peristiwa – peristiwa yang diceritakan. Masalah kapan tersebut biasanya dihubungkan dengan waktu faktual. Latar waktu juga harus dikaitkan dengan latar tempat atau latar sosial sebab pada kenyataannya memang saling berkaitan. Dan latar waktu juga juga meliputi lamanya proses penceritaan.
Dalam anime ini latar waktu tidak dapat diketahui secara pasti, karena cerita ini benar – benar fiksi murni dari pemikiran pengarang yaitu Yoshihiro Togashi.
Melihat latar tempat dan ruang kemungkinan setting waktu adalah fiktif.
2.3.3 Latar Sosial
Latar sosial menyarankan pada hal – hal yang berhubungan dengan perilaku kehidupan sosial masyarakat disuatu tempat yang diceritakan dalam karya fiksi. Tata cara kehidupan sosial masyarakat mencakup berbagai masalah dalam lingkup yang cukup kompleks, dapat berupa kebiasaan hidup, adat istiadat, tradisi, keyakinan, pandangan hidup, cara berpikir dan bersikap dan lain-lain. Disamping itu latar sosial juga berhubungan dengan status sosial tokoh yang bersangkutan, misalnya rendah, menengah atau atas.
Dalam hal status sosial tokoh utama Killua Zoldyck adalah Seorang anak dari keluarga pembunuh bayaran yang sangat terkenal dan ditakuti oleh banyak golongan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Keluarga Zoldyck tinggal di Gunung Kukuroo, sebuah gunung berapi yang tidak aktif di wilayah Dentora di Republik Padokia. Di setiap generasi, tampaknya ada anak ajaib yang dinamakan sebagai pewaris mereka. Saat ini, pewaris bisnis Zoldyck adalah Killua, meskipun ia telah menyatakan bahwa ia tidak memiliki keinginan untuk mewarisi pekerjaan keluarganya.
2.4 Kajian Psikologis Sastra
2.4.1 Pengertian Psikologis
Psikologi adalah sebuah cabang ilmu pengetahuan yang objek pembahasannya adalah keadaan jiwa manusia. Ilmu ini berusaha memahami perilaku manusia, alasan dan cara mereka melakukan sesuatu dan juga memahami bagaimana makhluk tersebut berpikir dan berperasaan.
Menurut Bimo Walgito (1978:9) Psikologis adalah ilmu yang membicarakan tentang jiwa. la merupakan suatu ilmu yang menyelidiki dan mempelajari tingkah laku serta aktifitas itu sebagai manifestasi hidup kejiwaan. Sedangkan dalam (Kamus
Besar Bahasa Indonesia, 1995:792), dijelaskan bahwa pengertian ‘psikologi’ adalah ilmu yang berkaitan dengan proses – proses mental baik normal maupun abnormal yang pengaruhnya pada perilaku atau ilmu pengetahuan tentang gejala dan kegiatan – kegiatan jiwa.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Dengan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan, bahwa psikologi adalah ilmu yang mempelajari jiwa manusia, baik mengenai gejala – gejalanya, prosesnya maupun latar belakangnya yang tercermin dalam tingkah laku serta aktivitas manusia atau individu sendiri.
2.4.2 Pengertian Psikologis Sastra
Psikologi sastra merupakan suatu pendekatan yang mempertimbangkan segisegi kejiwaan dan menyangkut batiniah manusia. Lewat tinjauan psikologi akan nampak bahwa fungsi dan peran sastra adalah untuk menghidangkan citra manusia yang seadil – adilnya dan sehidup – hidupnya atau paling sedikit untuk memancarkan bahwa karya sastra pada hakikatnya bertujuan untuk melukiskan kehidupan manusia
(Andre Hardjana, 1985:66).
Pendekatan psikologi sastra adalah suatu cara analisis berdasarkan sudut pandang psikologi dan bertolak dari asumsi bahwa karya sastra selalu saja membahas tentang peristiwa kehidupan manusia yang merupakan pancaran dalam menghayati dan menyikapi kehidupan (Harjana dalam kutipan Sartika, 2011).
Menurut Atar Semi (1989:46), pendekatan psikologi adalah penelaahan sastra yang menekankan pada segi – segi psikologis yang terdapat dalam suatu karya sastra.
Segi – segi psikologis ini mendapat perhatian dalam penelaahan dan penelitian sastra karena timbulnya kesadaran pengarang yang dengan sendirinya juga menjadi kritikus sastra. Dapat dikatakan bahwa psikologi sastra merupakan salah satu pendekatan
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA sastra yang menekankan pada segi – segi kejiwaan yang dideskripsikan melalui tokoh
– tokoh yang terdapat dalam karya sastra, dimana tokoh – tokoh tersebut hanya ditampilkan secara fiksi. Dengan demikian dapat dilakukan kajian lintas disiplin ilmu antara sastra dan psikologi, karena psikologi dan karya sastra memiliki hubungan fungsional yakni sama – sama berguna untuk sarana mempelajari keadaan kejiwaan orang lain.
Menurut Rene Wellek dan Austin Warren (1993:81-93), Hardjana (1991:60), psikologi memasuki bidang kritik sastra lewat beberapa jalan, yaitu:
1. Pembahasan tentang proses penciptaan sastra;
2. Pembahasan psikologi terhadap pengarangnya (baik sebagai suatu tipe
maupun sebagai saeorang pribadi);
3. Pembicaraan tentang ajaran dan kaidah psikologi yang dapat ditimba dari
karya sastra;
4. Pengaruh karya sastra terhadap pembacanya.
Berdasarkan pendapat Wellek dan Warren di atas, penelitian pada anime
Hunter X Hunter ini mengarah pada pengertian ketiga, yaitu pendekatan psikologi sebagai studi tipe dan hukum-hukum yang diterapkan pada karya sastra. Secara spesifik dapat dijelaskan, bahwa analisis yang akan dilakukan terutama diarahkan pada kondisi kejiwaan tokoh utama yang berperan dalam cerita, untuk mengungkap kepribadiannya secara menyeluruh.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2.5 Teori Kepribaadian Sigmund Freud
Freud adalah tokoh yang paling banyak memberi sumbangan pemikiran dalam psikologi sastra, dia secara langsung berbicara tentang proses penciptaan seni sebagai akibat tekanan dan timbunan masalah di alam bawah sadar yang kemudian dituangkan kedalam bentuk penciptaan karya seni.
Sigmund freud lahir di Moravia, 6 Mei tahun1856. Freud adalah psikolog pertama yang menyelidiki aspek ketidaksadaran dalam jiwa manusia. Freud mengibaratkan kesadaran manusia sebagai gunung es, sedikit yang terlihat di permukaan adalah menunjukkan kesadaran, sedangkan bagian yang tidak terlihat yang lebih besar menunjukkan aspek ketidaksadaran. Dalam daerah ketidaksadaran yang sangat luas ini ditemukan dorongan – dorongan, nafsu – nafsu, ide – ide dan perasaan – perasan yang ditekan, suatu dunia dalam yang besar dan berisi kekuatan
14 kekuatan vital yang melaksanakan kontrol penting atas pikiran – pikiran dan perbuatan sadar manusia (S. Calvin Hall dan Lindzey Gardner, 1993:60).
Teori Freud, kepribadian dapat diikhtisar dalam rangka struktur, dinamika, dan perkembangan kepribadian. Struktur kepribadian terdiri dari tiga sistem yaitu id,
(das es) yaitu aspek biologis, ego (das ich) yaitu aspek psikologis, dan super ego (das ueber ich) aspek sosiologis. Perilaku manusia pada hakikatnya merupakan hasil interaksi substansi dalam kepribadian manusia id, ego, dan super ego yang ketiganya selalu bekerja, jarang salah satu diantaranya terlepas atau bekerja sendiri. Serta
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA masing – masing mempunyai fungsi, sifat, komponen, prinsip kerja, dinamika sendiri
– sendiri namun ketiganya berhubungan dengan rapatnya sehingga sukar (tidak mungkin) untuk memisah – misahkan pengaruhnya terhadap tingkah laku manusia.
Tingkah laku selalu merupakan hasil sama dari ketiga aspek itu (Suryabrata, 2002:
124-125).
a. Das Es atau Id
Das Es atau Id adalah aspek biologis yang merupakan sistem asli dalam
kepribadian, dari sini aspek kepribadian yang lain tumbuh. Id berisikan hal – hal
yang dibawa menjadi pedoman Id dalam berfungsi adalah menghindari diri dari
ketidakenakan dan mengejar kenikmatan.
Latipun (2008: 73) menjelaskan Freud berpandangan bahwa prinsip kerja
id adalah prinsip kesenangan (pleasure principles). Id selalu mencari kesenangan
dan menghindari rasa sakit atau rasa tidak nyaman. Tempat id ini ada pada alam
bawah sadar dan secara langsung berpengaruh terhadap perilaku seseorang tanpa
disadari.
Suryabrata (2002:125) mengutip pendapat Freud yang menyebutkan juga
realitas psikis yang sebenar – benarnya (the true psychic reality). Oleh karena das
Es itu merupakan dunia batin atau subjektif manusia, dan tidak mempunyai
hubungan langsung dengan dunia obyektif. Das Es berisikan hal-hal yang dibawa
sejak lahir (unsur – unsur biologis), termasuk instink-instink; das Es merupakan
“reservior” energi psikis yang menggerakan das Ich dan das Ueber Ich. Energi
psikis di dalam das Es itu dapat meningkat oleh karena perangsang. Untuk
mengejar kenikmatan itu id mempunyai dua cara, yaitu tindakan refleks dan
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA proses primer, tindakan refleks dan reaksi-reaksi romantis seperti bersin atau berkedip, sedangkan proses primer seperti saat orang lapar membayangkan makanan. b. Das Ich atau Ego
Das Ich atau Ego adalah aspek psikologis dari kepribadian yang timbul karena kebutuhan individu untuk berhubungan baik dengan dunia nyata. Dalam berfungsinya Das Ich berpegang pada “prinsip kenyataan” atau “realitas” dan bereaksi dengan proses sekunder. Tujuan Realitatspirizip itu ialah mencari objek yang tetap (serasi) untuk mereduksi tegangan yang timbul dalam organisme.
Proses sekunder itu adalah proses berpikir realistis; dengan menggunakan proses sekunder das ich merumuskan suatu rencana untuk pemuasan kebutuhan dan mengujinya atau mentestnya (biasanya dengan suatu tindakan) untuk mengetahui apakah rencana itu berhasil atau tidak.
Ego juga merupakan subsistem kepribadian yang tidak diperoleh saat lahir, tetapi dipelajari sepanjang berinteraksi dengan lingkungannya. Ego merupakan mediator antara dorongan – dorongan biologis yang datang dari id dan tuntutan super ego atau hati nurani yang terbentuk dari orang tua, budaya dan tradisi. Ego merupakan kendali organisme untuk melakukan sesuatu sesuai dengan dunia rill (Latipun, 2008: 74-75).
Suryabrata (2002:127) berpendapat bahwa Ego dapat pula dipandang sebagai aspek eksekutif kepribadian, karena ego mengontrol jalan yang ditempuh, memilih kebutuhan – kebutuhan yang dapat dipenuhi serta cara – cara
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA memenuhinya. Dalam berfungsinya sering kali ego harus mempersatukan pertentangan – pertentangan antara id dan super ego. Peran ego ialah menjadi perantara antara kebutuhan – kebutuhan instingtif dan keadaan lingkungan.
c. Das Ueber Ich atau Super Ego
Das Ueber Ich atau Super ego adalah aspek sosiologi kepribadian, merupakan wakil dari nilai-nilai tradisional serta cita – cita masyarakat sebagaimana yang ditafsirkan orang tua kepada anaknya lewat perintah – perintah atau larangan – larangan. Super ego dapat pula dianggap sebagai aspek moral kepribadian, fungsinya menentukan apakah sesuatu itu baik atau buruk, benar atau salah, pantas atau tidak, sesuai dengan moralitas yang berlaku di masyarakat.
Fungsi pokok super ego adalah merintangi dorongan id terutama dorongan seksual dan agresif yang ditentang oleh masyarakat.
Mendorong ego untuk lebih mengejar hal – hal yang moralistis dari pada realistis, dan mengejar kesempurnaan. Jadi super ego cenderung untuk menentang id maupun ego dan membuat konsepsi yang ideal (Suryabrata, 2002:148-149).
Freud berpendapat bahwa fungsi pokok dari super ego dapat dilihat dari hubungannya aspek kepribadian yang lain, yaitu: 1. Merintangi implus–implus id, terutama implus seksual dan agresif yang pernyataannya sangat ditentang oleh masyarakat, 2. Mendorong super ego untuk lebih mengejar hal–hal yang bersifat moralistis daripada yang realistis, 3. Mengejar kesempurnaan (Suryabrata,
2002:145).
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Demikianlah struktur kepribadian menurut Freud, yang terdiri dari tiga
aspek yaitu Id, Ego dan Super Ego yang ketiganya tidak dapat dipisahkan. Secara
umum, Id bisa dipandang sebagai komponen biologis kepribadian, Ego sebagai
komponen psikologisnya sedangkan Super Ego adalah komponen sosialnya.
2.6 Biografi pengarang
Yoshihiro Togashi lahir 27 April 1966 di Shinjō, Yamagata adalah seorang seniman manga asal Jepang. Dia menggambar manga sejak usia muda; ketika memasuki perguruan tinggi, penerbit Shueisha melihat bakatnya. Togashi telah mengarang sejumlah serial manga dengan genre yang berbeda selama tiga dekade terakhir. Dia dikenal sebagai penulis dan pengarang seri YuYu Hakusho dan Hunter X
Hunter, keduanya telah menjadi terbitan populer di majalah Weekly Shōnen Jump.
Togashi menikah dengan Naoko Takeuchi, pengarang dari seri Sailor Moon.
(https://id.wikipedia.org/wiki/Yoshihiro_Togashi/ 01/09/2018)
Lahir di Shinjō, Yamagata, Togashi mulai menggambar manga tak resminya antara kelas 1 dan 2 SD. Di sekolah menengah, Togashi bergabung dengan klub seni rupa, dia kemudian masuk ke Universitas Yamagata dimana dia belajar dengan harapan menjadi seorang guru. Selama di universitas, dia menyerahkan beberapa manga hasil karyanya ke Weekly Shōnen Jump yang dipublikasikan oleh Shueisha.
Pada tahun 1986, di usia 20 tahun, dia mengarang sebuah manga berjudul Buttobi
Straigh yang kemudian membuatnya mendapat Penghargaan Tezuka yang merupakan penghargaan paling bergengsi untuk seniman manga baru di Jepang. Manga lain
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA karya Togashi adalah Jura no Mizuki yang mendapatkan penghargaan terhormat di
Hop Step Award majalah Seleksi tahunan Shueisha pada tahun 1988. Setelah menyerah akan cita – citanya menjadi seorang guru, Togashi dihubungi oleh seorang editor Weekly Shōnen Jump pada tahun terakhirnya di universitas yang memintanya untuk pindah ke Tokyo.
Awal karya yang dipublikasikan Togashi untuk Shueisha adalah Okami Nante
Kowakunai!, koleksi dari seri komedi pendek manga. Weekly Shonen Jump menerbitkan beberapa cerita sebelumnya ke dalam sebuah tankōbon pada tahun 1989.
Antara tahun 1989 dan 1990, Togashi menulis Ten de Shōwaru Cupid, yang merupakan manga romantis empat volume yang berkisah tentang hubungan antara anak manusia biasa dan gadis iblis cantik.
Pada tahun 1990, Togashi semakin melambungkan namanya dengan serialnya yang terbaru yaitu YuYu Hakusho. Didasari oleh ketertarikannya pada okultisme dan film horor, alur ceritanya menampilkan karakter Yusuke Urameshi, anak laki-laki tewas dengan sikap dan tingkat energi spiritual tinggi yang akhirnya kembali ke kehidupan dan menghabiskan waktunya mengalahkan iblis di dunia manusia. Manga, yang berlangsung lebih dari 19 bab 175 tankōbon 1990-1994, dan terjual 40.000.000 kopi di Jepang, membuat Togashi mendapat Shogakukan Manga Award pada tahun
1994, dan menerima adaptasi hit anime. Pada tahun 1995, ia menciptakan Tingkat E, sebuah manga fiksi ilmiah yang menggambarkan alam semesta yang fantastis di mana makhluk luar angkasa menggambar manusia yang tak berdosa menjadi intrik mereka
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA agak aneh. Terdiri dari tiga volume, pertama kali diterbitkan dalam Weekly Shonen
Jump pada tahun 1995 dan berjalan sampai 1997.
Togashi berikutnya membuat seri utama Hunter X Hunter, sebuah manga action- adventure, mulai serialisasi pada tahun 1998. Cerita ini berkisah protagonis Gon
Freecss, anak laki-laki bermata cerah, baik hati dengan bakat yang ingin menjadi
"Hunter", seseorang dengan keterampilan menakutkan menarik semua perhatian untuk mencapai tujuan tertentu. Hunter X Hunter juga dibuat dengan sangat baik, dengan 20 volume pertama penjualan hampir 44.000.000 kopi di Jepang pada Januari
2008. Pada tahun 2008, Togashi bersama dengan Eiichiro Oda penulis One Piece sebagai kelima seniman manga favorit dari sebuah jajak pendapat diposting oleh riset pemasaran perusahaan Oricon.
(http://id.hunterxhunter.wikia.com/wiki/Yoshihiro_Togashi 01/09/2018)
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB III
ANALISIS PSIKOLOGIS TOKOH KILLUA ZOLDYCK DALAM ANIME
HUNTER X HUNTER MENURUT TEORI SIGMUND FREUD
3.1 Sinopsis Cerita Anime “Hunter X Hunter”
Anime yang bejudul Hunter X Hunter ini menceritakan tentang anak laki – laki berusia 12 tahun bernama Gon Freecss, dan usahanya untuk menemukan ayahnya, Ging Freecss. Ging adalah seorang Hunter, yang dalam cerita Hunter X
Hunter yaitu anggota dari suatu kelompok elit yang memiliki segala macam izin untuk melakukan apapun dimanapun. Hunter adalah jenis pekerjaan yang sangat menjanjikan di dunia ini namun juga berbahaya. Seorang hunter dapat dengan bebas keliling dunia, memasuki tempat – tempat yang dilarang bagi orang yang bukan hunter, menangkap penjahat, mencari harta tersembunyi. Jadi tak heran jika semua orang ingin menjadi hunter, termasuk Gon.
Pada usia dua puluh, Ging Freecss pulang ke Pulau Kujira untuk pertama kalinya dalam delapan tahun dan membawa bayinya, Gon. Ketika ditanya tentang ibu dari anak itu, Ging hanya menyebutkan bahwa mereka berpisah. Saat Ging mencoba untuk meninggalkan Gon dalam perawatan neneknya untuk sementara waktu, sepupu
Ging Mito marah pada orangtua Ging dan mendapat hak asuh melalui pengadilan (ini aneh karena Dia berusia 13 pada saat itu). Ging lalu meninggalkan Pulau Kujira, dan tidak pernah kembali.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Sejak masa anak-anak, karena tidak adanya ayahnya dan Mito tidak suka bercerita tentang Ging, Gon telah diberitahu bahwa orang tuanya meninggal dalam kecelakaan ketika Dia masih bayi. Tetapi pada usia sembilan tahun, Gon diselamatkan dari induk Beruang Serigala yang marah oleh seorang pria bernama
Kite, seorang hunter profesional dan seorang siswa dari ayah Gon yang lama hilang.
Setelah memukul Gon di wajah, Kite mencoba untuk membunuh anak Beruang
Serigala tersebut tetapi Gon melindunginya. Kite sedang mencari Ging sebagai tes terakhir sebelum Ging akan mempertimbangkan Dia menjadi hunter sejati.
Kekaguman Kite tentang Ging muncul pada tujuan Gon untuk bertemu ayahnya.
Dalam rangka untuk mencari dan bertemu Ging, Gon ingin menjadi seorang hunter dan mendapatkan Lisensi Hunter. Dia memiliki keinginan untuk mengetahui apa yang menyebabkan Ging memilih profesinya sebagai hunter dari pada bersama anaknya sendiri.
Gon adalah seorang anak laki – laki bertubuh atletis, baik hati, ramah dan suka berpetualang. Dia bukanlah anak terpelajar, sehingga Dia tidak pandai matematika. Namun, setelah menghabiskan banyak waktu di hutan sebagai seorang anak, Dia sangat baik dengan hewan. Gon anak yang kuat, yang dikenal berpikiran sederhana dan mempunyai tekad yang kuat. Tekad dan bakat itu membuat kawan dan lawannya percaya padanya dan berada di sisinya. Gon memiliki penciumanan yang tajam hampir seperti anjing dan memiliki penglihatan yang sangat baik, serta memiliki perasaan yang sangat kuat. Agar dapat mengikuti ujian hunter, Dia meninggalkan rumahnya di Pulau Kujira dan berpetualang menuju tempat ujian.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Di perjalanannya menuju tempat ujian hunter, Gon bertemu dan berteman dengan Kurapika dan Leorio hingga mereka sampai ke kota zaban yaitu tempat mulainya ujian hunter yang sebenarnya. Di ujian hunter yang pertama menuju ujian yang kedua, Gon bertemu dengan Killua. Killua memiliki rambut lebat perak, kulit yang sangat terang dan mata biru. Perubahan Matanya tergantung pada suasana hatinya berada, penyempitan dan mengasah ketika Ia masuk ke mode pembunuh.
Killua lahir sebagai anak ketiga dari lima bersaudara di keluarga Zoldyck, keluarga pembunuh bayaran yang sangat terkenal di dunia. Menampilkan janji besar sejak lahir, Killua telah menguasai banyak teknik membunuh pada usia tersebut, dan ditetapkan untuk menjadi salah satu pembunuh terbaik yang pernah ada di keluarga zoldyck. Pada usia tiga tahun, Ia mulai pelatihan pertamanya dengan membuntuti orang lain. Ia terpaksa bertarung di Arena Surga turnamen seni bela diri pada usia 6 tahun, di mana Ia butuh dua tahun untuk sampai ke lantai 199 (meskipun Ia diterima ke lantai ke-200, Ia diundurkan diri oleh Ibunya) Killua memberitahu bahwa sejak lahir, Ia telah berlatih sepenuhnya untuk sebagai seorang pembunuh profesional.
Killua telah bertahun – tahun berusaha untuk mencoba teknik unik sempurna yang dilakukan dan dimiliki olah pembunuh lainnya.
Killua adalah salah satu dari beberapa rookie yang yang mengikuti ujian hunter tahun ini. Ia bertemu Tonpa, Penghancur Rookie, dan menerima minuman yang ditawarkan oleh Tonpa, meskipun mengetahui fakta bahwa minuman yang diberikan Tonpa memiliki racun di dalamnya. Hal ini kemudian mengungkapkan bahwa Killua kebal terhadap racun. Satotz, penguji pertama, memulai Ujian Hunter
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 287 dengan lari maraton ke terowongan bawah tanah Kota Zaban. Killua jadinya dekat dengan Gon, dan setelah menjahili Leorio sedikit, Dia melompat dari papan skateboardnya dan memperkenalkan dirinya. Killua bertanya kepada Gon berapa umurnya dan ternyata mereka seumuran, mereka pun membuat lomba siapa yang luan sampai ke tempat ujian yang kedua adalah pemenang, dan yang kalah harus meneraktir makan yang menang. Gon bertanya kepada killua apa alasanya Dia ingin menjadi seorang hunter, Killua mengatakan bahwa Ia tidak tertarik untuk menjadi
Hunter, Ia hanya merasa bersenang-senang karena Ia mendengar ujian itu sulit. Gon pun kemudian memberi tahukan kepada Killua alasannya kenapa Ia ingin menjadi seorang hunter, Killua pun merasa tertarik dengan alasan Gon itu. Mereka pun menyelesaikan tahap ujian hunter yang pertama bersama – sama.
Tahap kedua ujian berlangsung di Visca Forest Reserve, di mana peserta ujian bertemu Gourmet Hunter, Menchi dan Buhara. Tes dari Buhara adalah untuk menemukan babi paling berbahaya di dunia dan membawanya kembali kepadanya sehingga Ia bisa memakannya. Killua dan Gon dan teman-teman dengan mudah menyelesaikan tugas bersama dengan menyisakan 70 peserta lainnya. Namun,
Menchi, pemeriksa kedua, membingungkan peserta ujian ketika Ia mengatakan kepada mereka untuk membuat makanan yang enak, dan tidak satupun dari mereka yang berhasil. Menchi bereaksi berlebihan karena pada ujian membuat mereka semua gagal sebagai akibatnya, tidak ada yang lolos, Satotz yang melihat dari kejauhan akhirnya menelpon Netero untuk campur tangan. Netero adalah ketua asosiasi hunter dan juga ketua dari penyelenggara ujian hunter tahun ini. Akhirnya tes ini dibawa ke
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Split Mountain di mana ujiannya adalah berburu telur Spider Elang. Pada akhir tahap ini, Killua, Gon dan 40 peserta ujian lainnya berhasil lolos.
42 pelamar yang tersisa kembali ke pesawat Komite Seleksi, di mana Netero mengungkapkan bahwa tahap berikutnya mereka ujian akan dimulai pada pukul
08:00 hari berikutnya. Akhirnya semua orang beristirahat untuk besok. Di dalam pesawat, Killua memberitahu Gon tentang keluarganya. Dia mengatakan bahwa aktivitas utama keluarganya adalah pembunuhan. Mereka memberi banyak tekanan pada dirinya tapi Ia tidak ingin ada yang memberitahunya apa yang harus Ia lakukan.
Killua mengatakan bahwa ibunya mengajarinya sambil menangis, kemudian Killua memukul Ibu dan saudaranya lalu melarikan diri. Dia mengatakan bahwa jika Dia pernah menjadi seorang Hunter, hal pertama yang akan Dia lakukan adalah menangkap semua keluarganya karena Dia akan mendapatkan pahala yang baik.
Di pesawat saat perjalanan menuju tahap ketiga, Killua dan Gon bertemu
Netero. Netero menantang mereka untuk melakukan sebuah permainan. jika mereka menang, Ia akan mengeluarkan lisensi mereka di tempat. Yang harus mereka lakukan adalah mengambil bola darinya. Killua bersemangat pergi pertama tapi gagal. Gon kemudian mengambil giliran untuk mengambil bola tapi Ia juga gagal. Waktu berlalu dan ketika tampaknya Killua dan Gon telah mencoba setiap taktik yang mungkin,
Netero menyarankan mereka agar menyerang bersama-sama. Meskipun mereka menyerang bersama dan hampir mendapatkan bola, Netero meroket di antara mereka pada kecepatan kilat dan mengambil bola. Killua mengaku berhenti dan pergi. Gon, bagaimanapun memutuskan untuk bermain sampai Dia memaksa Netero untuk
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA menggunakan tangan kanannya. Ketika Ia berhasil melakukannya, Gon kelelahan.
Killua kembali kekamarnya dengan perasaan kesal, diperjalanan Ia ditubruk oleh dua orang, dengan sekejap mata Ia membunuh mereka. Ia berkata jika saja saat itu Ia tidak berhenti dan menyerah, mungkin Ia sudah membunuh Netero untuk mendapatkan bola itu.
Di pagi hari, pesawat itu tiba di puncak Menara Trick. Empat puluh pelamar diberitahu bahwa tujuan dari tahap 3 adalah untuk turun dari menara hidup – hidup dalam tujuh puluh dua jam. Kelompok Killua ini dipaksa untuk bekerjasama dengan
Tonpa. Tes serius pertama adalah untuk memenangkan tiga dari lima pertandingan melawan Tahanan Menara Trick. Tonpa mengambil pertandingan pertama dengan melawan seorang kriminal, Ia segera menyerah. Killua mengatakan keputusan Tonpa untuk menyerah adalah benar. Dia mungkin akan merobek tenggorokan Tonpa sehingga ia tidak akan pernah bisa mengatakan bahwa ia menyerahkan.
Selanjutnya, Gon menghadapi tahanan berikutnya, seorang pembom dengan nama Sedokan, dalam pertandingan untuk mengetahui lilin mana yang dapat hidup lebih lama. Sebagai kelompok mereka harus berdiskusi untuk memilih lilin mana yang akan diambil Gon, tetapi Kurapika menyerahkan kepada Gon untuk memutuskan, percaya pada instingnya. Awalnya Killua tidak setuju dengan ide ini, tapi akhirnya Ia setuju. Setelah Gon memenangkan pertandingan, Kurapika terlibat dalam pertandingan kematian dengan Majitani. Setelah memberitahu Kurapika bahwa
Ia adalah anggota Genei ryodan (anggota dari penjahat terkenal), Kurapika menjadi murka dan memegang dia tinggi – tinggi di udara yang memaksa Majitani untuk
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA menyerah. Leorio yang berikutnya, menghadapi psikolog bernama Leroute. Dia kehilangan lima puluh jam dalam taruhan, setelah kalah di sebuah pertandingan Batu-
Gunting-Kertas.
Killua percaya diri menghadapi Johness si Dissector, orang yang melakukan pembunuhan sedikitnya 146 orang dengan tangan kosong. Ketika Johness mencoba untuk menakut - nakuti Killua, Killua bosan ditanya tentang pertandingan kematian.
Saat pertarungan dimulai, Killua langsung mencabut jantung Johness, menunjukkan kepada Johness dan menghancurkan itu di depan matanya sendiri, ia mengembalikan jantung setelah Johness mati di tempat. Teman kelompoknya tercengang akan aksinya, Killua mengatakan itu hal mudah untuk merobek jantung menggunakan cakarnya. Lippo sebagai penguji di tahap ketiga ini, serta Kurapika, Leorio dan
Tonpa, kemudian mengetahui bahwa ia adalah anggota dari keluarga Zoldyck yang terkenal sebagai pembunuh Elit. Setelah tiga kemenangan, mereka harus menghabiskan kehilangan lima puluh jam mereka di sebuah ruangan kecil.
Tes terakhir terdiri dari satu keputusan besar, ada dua jalur. satu terlalu panjang yang akan mengambil semua lima anggota tetapi akan membutuhkan waktu selama 45 jam untuk menyelesaikannya dan jalur lainnya hanya akan memungkinkan tiga dari lima untuk masuk. Killua memilih yang pendek, tetapi Gon ingin mengambil jalan panjang agar semuanya lolos tahap ini. Gon mengatakan bahwa ia mempunyai rencana. Gon berpikir untuk mereka memilih jalan yang panjang lalu menghancurkan dinding antara jalan dengan kapak yang disediakan sehingga mereka bisa melewati jalur yang pendek untuk kelimanya bisa keluar.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Tahap keempat adalah perburuan di Pulau Zevil, dimana 25 pesaing tersisa disuruh menargetkan dan memperoleh pelat mangsa mereka. Killua yang diintai oleh
Imori selama tiga hari pertama di Pulau Zevil, namun terlalu gugup untuk menyerang.
Saudara Imori, Amori dan Umori tiba untuk membantu Imori menyerang killua tapi ketiganya bukanlah tandingan Killua. Killua memperoleh lencana dari semua tiga bersaudara, melemparkan dua yang tidak perlu lalu lolos dengan mudah di tahap ini.
Tahap Akhir akhirnya menjadi sebuah turnamen antara peserta. Hanzo dan
Gon dijadwalkan untuk duel pertama, setelah dipilih oleh juri sebagai calon hunter yang paling luar biasa. Ini sangat membingungkan Killua, Gon sangat lemah menurutnya dibandingkan dengan dirinya, Ia jauh lebih kuat dan bisa memenangkan pertarungan dengan mudah. Meskipun Gon menang ketika pertarungan datang, dia enggan untuk memberi ucapan selamat atas hasil dalam kemenangan. Killua merasa
Ia jauh lebih baik dari Gon dan Ia merasa bahwa dirinya lah yang seharusnya di pilih sebagai calon hunter terbaik. Killua terkena sanksi dua pertandingan berikutnya atas kesombongannya, Ia merasa lawannya itu terlalu lemah untuk menjadi lawannya. Ini akhirnya menempatkan Killua melawan Gittarackur, yang ternyata adalah Kakak
Killua, Illumi Zoldyck.
Killua menghadapi Illumi dalam pertarungan satu lawan satu. Killua kaget saat melihat saudaranya muncul entah dari mana. Illumi kemudian dengan bersemangat menceritakan tentang serangan Killua terhadap Ibu dan saudara mereka.
Dia juga menyebutkan bahwa Ibu mereka bangga namun bingung mengapa Killua kabur. Dia takut Killua ingin menjadi Hunter sehingga Dia mengirim Illumi ke sana.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Di sisi lain Illumi masuk ujian untuk menyelesaikan kontrak. Killua memberitahu saudaranya bahwa Ia tidak pernah ingin menjadi seorang Hunter, yang membuat
Illumi merasa yakin. Dia hanya ingin berteman dengan Gon.
Setelah itu, Illumi mulai secara psikologis memanipulasi adik laki – lakinya ini dengan membuatnya berpikir bahwa Dia hanyalah pembunuh belaka. Illumi terus mengatakan kepada Killua bahwa Dia tidak memiliki hasrat untuk berteman. Kalau
Killua terus bersama Gon, pada akhirnya Ia hanya akan berhasrat untuk mencoba membunuh Gon. Karena Killua hanya mempunyai jiwa seorang pembunuh. Killua menjawab bahwa Ia memang menginginkan sesuatu, Ia ingin berteman dengan Gon.
Dia tidak ingin membunuh lagi. Dia hanya ingin bersenang-senang seperti anak normal. Namun, Illumi merasa tidak mungkin. Illumi terganggu oleh kenyataan bahwa Killua dan Gon sudah berteman, jadi dia memutuskan untuk membunuh Gon.
Saat Illumi mencoba meninggalkan ruangan, Killua membeku di tempat, jelas terintimidasi oleh saudaranya. Peserta ujian lainnya berdiri di dekat pintu sehingga
Illumi tidak akan bisa membunuh Gon. Illumi kemudian memutuskan untuk mengalahkan Killua terlebih dahulu sebelum membunuh Gon.
Illumi mendekati Killua dan mencoba menyentuhnya. Killua mencoba melarikan diri tapi Illumi memaksa Killua untuk menyerah. mengancamnya bahwa jika Killua bergerak satu inci saja dari tempatnya berdiri maka pertandingan mereka akan dimulai. Tapi jika Killua tidak melawan Illumi, Gon pasti akan mati. Karena rasa takutnya kepada kakaknya, Killua mengakui kekalahannya dan mengejutkan semua orang. Illumi tersenyum pada Killua dan menepuk bahunya. Dia mengklaim
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA bahwa dia tidak pernah bermaksud membunuh Gon. Dia kemudian menginstruksikan kepada Killua bahwa Killua harus terus mengikuti perintahnya. Setelah itu, Killua tidak melakukan apapun dan menjauhkan diri dari yang lain. Dan saat pertandingan berikutnya antara Leorio vs Bodoro, Killua tiba – tiba berada di belakang Bodoro dan membunuhnya, yang menyebabkan Killua di diskualifikasi. Lalu Killua meninggalkan tempat ujian dan pulang ke rumahnya di Gunung Kukuroo.
Gon yang mendengar cerita tersebut pergi menjumpai Illumi dan menuntutnya untuk meminta maaf pada Killua, tapi Illumi percaya bahwa tidak ada alasan baginya untuk meminta maaf. Gon meraih tangan Illumi, cengkeramannya sekuat tenaga dan melempar Illumi dari kursinya. Lalu dia bertanya kepada Illumi dimana keberadaan
Killua saat ini untuk membawanya kembali. Dan saat Illumi hendak melakukan sesuatu padanya, Gon mundur dengan cepat. Kemudian, Gon sekali lagi mendekati
Illumi dan terus bertanya tentang keberadaan Killua. Illumi akhirnya mengungkapkan lokasi Killua yang berada di Gunung Kukuroo.
Keluarga Zoldyck tinggal di Gunung Kukuroo, sebuah gunung berapi yang tidak aktif di wilayah Dentora di Republik Padokia, yang berada di ketinggian 3.772 meter. Perumahan mereka dikelilingi oleh dinding batu besar yang dijaga oleh anjing raksasa bernama Mike dan petugas yang sangat ahli dalam seni bela diri. Hanya sedikit orang yang berhubungan dengan keluarga Zoldyck yang tahu apa yang ada di dalam perkebunan. Ada banyak misteri seputar keluarga Zoldyck, salah satunya dalah satu foto dari salah satu anggota dapat dijual jutaan. Keluarga Zoldyck memiliki
Gunung Kukuroo dan daerah sekitarnya. Properti itu mencakup dari titik Gerbang
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Pengujian, hutan lebat, sampai ke gunung. Ada taman di dekat mansion, tempat
Killua dan Alluka biasa bermain di waktu anak – anak. Ruang bermain yang besar juga bisa dilihat di tempat perkebunan.
Sesampainya Gon, kurapika dan leorio di kediaman Zoldyck, Kikyo dan
Kalluto bertemu dengan kelompok Gon. Kikyo memberitahu mereka bahwa Dia sudah mendengar semua hal tentang Gon dari Illumi. Dia juga mengklaim telah memberi tahu Killua bahwa teman-temannya berada dalam kediaman mereka sekitar tiga minggu yang lalu. Dia datang untuk menyampaikan pesan dari Killua bahwa Ia tidak bisa melihat Gon dan yang lainnya. Namun Gon tetap bersikeras untuk menemui Killua.
Killua disiksa. Killua terlihat di dalam ruang isolasi, lengannya dirantai.
Kakak laki-lakinya Milluki memegang cambuk dan menyiksanya, tapi Killua hanya diam saja. Killua tertidur dan saat bangun Ia menyapa Milluki dengan senyuman, namun Milluki hanya terus memukulnya. Killua tampaknya tidak terganggu sehingga
Milluki mencoba memanggil ibu mereka sehingga dia bisa menyuruh para pelayan untuk mengusir Gon dan yang lainnya keluar. Killua kemudian melepaskan salah satu lengannya dari borgol dan mengancam Milluki bahwa jika Dia menyentuh ketiga orang itu, Killua akan membunuhnya.
Kakek mereka Zeno Zoldyck memasuki ruangan dan mengatakan pada Killua bahwa Dia boleh pergi. Zeno juga mengatakan kepadanya bahwa ayahnya ingin
Killua menemuinya di kamar. Setelah Killua pergi, Milluki bertanya kepada Zeno
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA mengapa dia sangat toleran terhadap tindakan Killua, sehingga membuatnya memberontak. Namun zeno hanya berkata bahwa Killua itu spesial, Zeno bertanya kepada Milluki tentang bagaimana kemampuan Killua. Milluki menjawab bahwa
Killua adalah yang paling berbakat di seluruh Keluarga Zoldyck, namun Killua adalah sebuah kegagalan karena membiarkan emosinya pergi lebih dulu, Zeno setuju dengan pendapat milluki ini.
Ayah Killua, Silva Zoldyck bertanya kepada Killua tentang "teman – temannya". Killua yang tertunduk mengangkat kepalanya dan menjawab bahwa dia benar – benar menikmati perusahaan mereka. Silva kemudian ingin Killua menceritakan bagaimana ujian hunter yang kemarin Ia lalui. Silva dan Killua terus berbicara. Lalu Silva bertanya apakah Dia ingin bertemu teman – temannya lagi.
Silva membolehkan Killua menyampaikan keinginannya. Killua mengatakan kepada
Ayahnya bahwa Ia benar – benar ingin berteman dengan Gon dan yang lainnya. Silva memberi izin kepada Killua untuk pergi, tapi Dia harus berjanji bahwa Dia tidak akan pernah mengkhianati teman – temannya. Killua sangat berterima kasih kepada ayahnya dan penuh semangat berjalan menuju Gon dan lainnya, tapi dihentikan oleh ibunya yang mengklaim bahwa Gon sudah pergi. Killua tidak percaya, Dia melotot pada Ibunya dan memintanya untuk menjauh darinya. Ibunya bangga pada Killua karena melakukan tindakan seperti itu, tetapi tetap tidak merelakan Killua pergi.
Selanjutnya, Kikyo menjumpai Silva karena membiarkan Killua pergi. Silva hanya meyakinkan Kikyo bahwa Killua akan kembali suatu hari nanti, karena Killua adalah anaknya. Silva yakin Killua akan kembali sebagai seorang pembunuh.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Killua akhirnya tiba di kediaman pelayan, menyapa Gon dan yang lainnya.
Dia mengatakan kepada mereka bahwa mereka harus segera pergi untuk melarikan diri dari ibunya. Killua benar – benar merasa bebas kali ini, tetapi di dalam perasaannya masih ada rasa takut yang begitu dalam dan sangat menggangu pikirannya. Walapun Ia sudah bebas, tetapi Ia masih belum lepas dari keluarga
Zoldyck terutama kakaknya Illumi Zoldyck.
Setelah itu, Killua pergi dengan Gon ke Arena Surga untuk kedua kalinya. Di sana Ia bertemu dengan Wing yang dengan sukarela mengajar Killua dan Gon teknik yang disebut Nen. Nen adalah sebuah bentuk energi yang ada atau dibuat di dalam tubuh yang bisa dikendalikan atau diatur dan dimanipulasi dalam berbagai cara oleh seseorang. Aliran energi ini lebih sering kita kenal dengan sebutan Aura. Killua sangat ingin menguasainya karena itu adalah teknik rahasia Illumi yang biasanya Dia gunakan untuk mengintimidasi Killua. Killua pun berhasil menguasai Nen dan tergolong dalam type Henka. Tipe Henka mempunyai kemampuan untuk mengubah properti aura untuk meniru bentuk benda lain. Secara sederhana, aura yang ada hanya meniru komponen pembentuknya saja, tidak berubah menjadi benda tersebut (meniru sifat-sifat pembentuknya dan sifat-sifat benda itu sendiri, misal: meniru sifat elektronnya, meniru sifat asamnya, meniru sifat lengketnya, dll.). Killua berhasil merubah auranya menjadi sifat elekron dan berubah menjadi listrik.
Mereka melanjutkan perjalannya, Killua bersama Gon memasuki Greed Island dan bertemu dengan Bisky. Seorang guru master Nen dan Dia menolong Killua dan
Gon berlatih saat mereka di Greed Island yang membuat mereka lebih dekat ke akhir
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA permainan. Dia juga gurunya Wing, orang yang pertama kali mengajarkan Nen pada
Gon dan Killua. Greed Island sendiri adalah game video terkenal di dunia. Di mainkan dengan alat JoyStation, konsol video game. Permainan ini mengangkut tubuh fisik pemainnya ke dunia "Greed Island", jika mereka mati dalam dunia game ini maka mereka juga akan mati di dunia nyata. Mereka hanya bisa keluar ketika mereka menang, atau ketika mereka menggunakan spesial kartu di game yang memungkinkan mereka keluar. Game ini hanya bisa dimainkan oleh orang yang bisa menggunakan Nen. Pada kenyataannya, game ini ada di tempat yang nyata, sebuah pulau yang terletak di timur benua Yorbian. Killua menggunakan spesial kartu untuk keluar dari game ini agar dapat mengikuti ujian hunter, mengalahkan semua pelamar lainnya pada tahap pertama dengan mudah dan lulus menjadi satu – satunya peserta yang lulus ditahun ini. Killua kemudian kembali lagi ke Greed Island untuk membantu Gon menyelesaikan gamenya agar Gon dapat bertemu dengan ayahnya.
Akhrinya mereka berhasil menyelesaikan game ini. Gon, Killua dan Biscuit berbicara tentang kartu mana yang harus dibawa ke dunia nyata. Biscuit mengincar
Blue Planet, dan Gon dan Killua memikirkan dua kartu lainnya. Pada akhirnya, Gon mengambil Blue Planet, Paladin's Necklace, dan Plot of Beach. Gon menggunakan
Paladin's Necklace untuk merubah Plot of Beach menjadi Accompany, kartu yang dapat membawa sekelompok orang yang menggunakannya menuju tempat tujuan yang mereka inginkan. Gon mengungkapkan bahwa ketika dia memasuki permainan, ada satu nama di bukunya "Nigg". Dia menyadari bahwa Nigg kemungkinan Ging karena Nigg jika hurufnya diatur ulang akan menjadi Ging, dan mengira Ging pernah
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA membawanya dulu ke Pulau Greed ketika dia masih bayi. Gon dan Killua mengucapkan selamat tinggal pada Bisky. Gon menggunakan "Accompany" untuk membawa Killua dan dirinya ke Nigg. Mereka berakhir di hutan berkabut, di mana mereka melihat sosok yang mereka yakini sebagai Ging yang ternyata adalah Kite, murid dari ayahnya Gon dulu.
Kite berada di hutan berkabut ini untuk menyelidiki hewan berjenis Semut
Chimera yang besarnya bisa sampai sebesar manusia jika semut Chimera ini berhasil memakan manusia. Namun ternyata semut chimera ini telah berhasil memakan banyak manusia yang akhirnya menciptakan koloni semut yang luar biasa. Killua dan
Gon bertemu dengan salah satu pengawal raja semut chimera bernama Neferpitou yang berhasil membunuh Kite. Gon saat itu terbawa emosi, namun ilusi Illumi kembali lagi kedalam fikiran Killua sehingga Ia takut terhadap lawan yang lebih kuat membuatnya terpaksa memukul Gon agar Dia pingsan lalu kabur sejauh mungkin menghindari Nerferpitou. Killua benar – benar ketakutan. Ia frustasi, tubuhnya lemas, wajahnya pucat, Ia tidak bisa berkata – kata. Ketua Netero datang untuk melawan semut chimera bersama dua orang bawahannya Morel dan Knov, Killua dan Gon disuruh pulang untuk melawan Knuckle dan Shoot. Jika mereka bisa mengalahkan keduanya mereka boleh kembali ke medan pertempuran melawan semut chimera.
Namun jika gagal mereka harus pergi meninggalkan arena pertempuran, mereka harus menjadi lebih kuat lagi untuk bisa kembali. Killua merasa ragu akan dirinya, iya takut tidak bisa mengalahkan Shoot dan melindungi Gon. Ia meragukan dirinya sendiri sebagai seorang teman.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Akhirnya Bisky kembali untuk menolong Gon dan Killua berlatih untuk pertarungan mereka melawan Knuckle dan Shoot. Sampai saat ini, cacat terbesar
Killua adalah rasa takutnya terhadap orang – orang yang tampaknya lebih kuat dari dirinya. Killua telah dilatih sebagai pembunuh oleh keluarganya untuk menjadi seseorang yang berhati – hati bahwa Ia harus ikut dalam pertempuran apabila kemenangan mutlak terlihat jelas. Hal ini menghambat dia sebagai Hunter. Bisky menyatakan tergantung pada keadaan, seseorang memiliki potensi untuk mengalahkan lawan yang lebih kuat.
Ajaran saudaranya tetap tertanam kuat dalam pikirannya, ke titik di mana
Bisky bernubuat bahwa suatu hari nanti Killua akan meninggalkan Gon karena hal ini. Bisky memberi Killua ultimatum untuk mengalahkan Shoot agar bisa pergi dengan Gon dan melawan Semut Chimera atau jika Killua gagal Dia harus meninggalkan Gon untuk selama – lamanya. Killua gagal menghadapi Shoot sementara Gon juga gagal menghadapi knuckle yang menyebabkan Gon tidak bisa menggunakan Nen sementara waktu. Killua memutuskan untuk melindungi Gon sementara waktu selama masa penyembuhannya sebelum Dia pergi meninggalkan
Gon. Akhirnya Dia harus menghadapi ramalan Bisky ketika dia menemukan seekor prajurit Semut Chimera sementara Gon yang pada saat itu sedang tidak bisa membela diri. Killua membuat upaya untuk menyelamatkan Gon, Sementara Killua juga berjuang melawan diri sejatinya. Pada saat itu, Killua kalah dari Semut Chimera itu.
Dan disaat terakhir, Killua menyadari bahwa Illumi telah menanamkan jarum hipnotis di otaknya sewaktu dulu. Jarum ini berfungsi untuk mengekang dan memaksa Killua
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA untuk mundur dan memenjarakan dirinya dalam zona kenyamanannya setiap kali situasi apa pun berpotensi akan membahayakan hidupnya. Setelah melepaskan jarum tersebut, Killua terbebaskan dari pengekangan ini dan mendapatkan kontrol penuh dari bawah sadarnya untuk membuat keputusan sendiri apakah baik atau tidak untuk melarikan diri setiap kali ada kebutuhan untuk melawan lawan yang lebih kuat.
Akhrinya Killua bisa bergerak atas kemauannya sendiri, Ia memutuskan untuk terus berteman dan bersama Gon hingga pada akhirnya Gon berhasil bertemu dengan ayahnya dan mengakhiri perjalanan panjang mereka. Kini Gon pergi bersama dengan ayahnya, Killua bersama adiknya Alluka. Ia bertekat akan selalu melindungi Alluka disisa hidupnya. Alluka mengatakan jika Killua sudah mengkabiskan cukup banyak waktu dengannya, Dia akan mengizinkan Killua kembali berpetualang dengan Gon.
Mereka pun berpisah dan memulai perjalanan mereka masing – masing.
3.2 Analisis Struktur Kepribadian Tokoh Killua Zoldyck Dalam Anime Hunter
X Hunter Menurut Teori Sigmund Freud
3.2.1 Id
Cuplikan episode 03
(00:17:38 – 00:18:07)
“Tonpa : Itu mungkin hanya obat pencuci perut, tapi jika dia meminum sebanyak itu dia bisa mati karena dehidrasi. (tonpa berbicara dalam hati)”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA “Killua : Khawatir? Aku akan baik – baik saja. Aku sudah terlatih. Racun tidak akan berpengaruh padaku”
“Tonpa : Racun? Dia tahu apa yang ada di dalam jus itu? Tapi dia tetap meminumnya?”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Killua meminta minuman jus kepada Tonpa. Killua megatakan bahwa Ia benar – benar merasa gugup dan haus. Tonpa pun memberikan jus yang sudah berisikan racun pencuci perut kepada Killua, Killua meminumnya sampai habis dan tidak perduli walaupun Ia sudah tahu di dalam jus tersebut terdapat racun.
Berarti disini menunjukkan dorongan Id sangat kuat. Ego tidak bisa menjalankan tugasnya dengan baik, Ia tahu di dalam minuman itu terdapat racun, tetapi Ia tetap saja meminumnya. Id mengalahkan Ego di sini.
Cuplikan episode 04
(00:13:40 – 00:13:55)
“Gon : Hei, kenapa Killua ingin menjadi hunter?”
“Killua : Aku? Aku tidak terlalu tertarik menjadi seorang hunter. Aku dengar ujiannya akan sangat sulit, jadi mungkin aku bisa bersenang – senang. Tapi ini membosankan”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Analisis
Pada cuplikan di atas, Gon bertanya apa alasan Killua ingin menjadi seorang hunter, Killua mengatakan kepada Gon bahwa Ia tidak tertarik menjadi seorang hunter, Ia hanya ingin bersenang senang. Disini Id mengalahkan Ego bahwa sanya
Killua hanya ingin bersenang – senang, padahal Ia sama sekali tidak menginginkan menjadi seorang hunter. Id bekerja sesuai dengan prinsip kesenangan (pleasure principles). Id selalu mencari kesenangan dan menghindari rasa sakit atau rasa tidak nyaman. Sesuai dengan kepribadian Sigmund Freud yang mengatakan bahwa Id merupakan sebuah dorongan yang apabila terpenuhi dengan segera maka akan tercapai perasaan senang atau puas.
Cuplikan episode 23
(00:07:02 – 00:07:12)
“Kikyo : Kil, kamu sudah jera?”
“Milluki : Tak ada gunanya mama, dia sama sekali tidak menyesal. Kita perlu membuatnya lebih menderita lagi.”
(00:07:02 – 00:07:12)
“Kikyo : Kil, berhentilah keras kepala dan katakan kalau kamu menyesal.”
Analisis
Pada percakapan diatas, Killua sedang disiksa di rumahnya untuk membuatnya menyesal dan meminta maaf karena telah kabur dari rumah. Namun Id
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Killua mengalahkan Ego dan menolah untuk meminta maaf. Id killua bersikeras bahwa dirinya tidak bersalah karena pergi dari rumah dan melukai ibunya. Ego yang seharusnya mengendalikan Id tidak mampu menjalankan perannya saat ini. Yang mengakibatkan Killua terus disiksa, Dirinya tidak perduli walaupun badannya penuh memar dan lebam.
Cuplikan episode 93
(00:13:37 – 00:14:06)
“Killua : Jika bertemu tentera semut di sini, kita dalam masalah. Dan jika muncul di kota, resiko semut melukai manusia tinggi. Sementara itu kami bisa melarikan diri.
Gon belum bisa menggunakan nen, jadi aku harus melindunginya. Meskipun harus mengorbankan apapun!”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Killua dan Gon sedang berjalan menyusuri hutan.
Pasukan semut chimera sudah menyebar keseluruh daerah. Sementara saat itu gon sedang tidak bisa menggunakan kekuatannya yang membuat Killua memutuskan untuk melindungi Gon dengan seluruh jiwanya. Disini Super Ego Killua seharusnya menekan Idnya, karena mengorbankan diri bertentangan dengan Super Ego.
Mengorbankan diri sama saja dengan bunuh diri dan bunuh diri bukan jalan yang baik dan bukan jalan keluar dari setiap permasalahan. namun Id Killua lebih kuat dari pada Egonya yang membuat Killua tidak perduli apa yang akan terjadi kepada
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA dirinya. Id Killua membuatnya akan melakukan apapun untuk melindungi Gon
Meskipun akan berakibat buruk pada dirinya sendiri.
3.2.2 Ego
Cuplikan episode 07
(00:19:42 – 00:20:06)
“Killua : Sialan, sekarang aku benar – benar tidak mood. Yah, sudahlah..”
“Orang Asing : Hei, tunggu nak. Kau menabrak kita, kemudian mengabaikan kita begitu saja? Bajingan.
“...... ”
“Killua : Jika aku tidak berhenti saat itu, bisa – bisa aku membunuh orang tua itu untuk mendapatkan bola.”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Killua dan Gon ditantang oleh ketua Netero untuk bermain dengannya. Siapa yang bisa mengambil bola dari tangannya itu akan langsung dia luluskan untuk menjadi seorang hunter. Di tengah permainan Killua mengaku kalah, dia merasa mereka tidak akan berhasil mendapatkan bola itu. Karena
Netero selama permainan hampir tidak menggunakan tangan kanannya dan kaki kirinya. Killua merasa dirinya dan Gon masih terlalu lemah untuk bisa melawan
Netero. Killua pun kembali keruangannya untuk tidur. Pada saat berjalan menuju kamar Killua menabrak dua orang asing yang sedang berjalan melewatinya. Karena sedang tidak mood, Killua berjalan diam saja tanpa berkata – kata. Namun orang
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA asing tersebut marah karena Killua tidak meminta maaf. Mereka pun ingin menghajar
Killua, namun dengan sekejap mata Killua membunuh mereka. Lalu Killua mengatakan jika saja dia tetap bermain dengan Netero, bisa saja dia membunuhnya hanya untuk mendapatkan bola itu.
Disini ada dorongan Id dalam diri Killua untuk membunuh Netero. jika saja dia tetap bermain dengan Netero dan tidak berhasil mendapatkan bola dari tangannya bisa – bisa hasrat membunuhnya akan keluar. Namun Ego berhasil mengendalikan Id,
Killua berfikir bahwa dia tidak akan bisa mendapatkan bola dari tangan Netero, dia merasa masih terlalu lemah untuk bisa melawannya. Killua pun memutuskan untuk menyerah dan pergi sebelum niatnya untuk bermain berganti dengan membunuh karena tidak bisa mendapatkan bola. Ego mengendalikan dorongan Id.
Cuplikan episode 93
(00:18:22 – 00:19:51)
“Killua : Ini. Aura ini mungkin tentara semut. Tidak dekat, tapi tidak juga jauh. Ada jejak aura samar di sekitar sini. Apa mereka sudah mencapai wilayah ini? Atau mereka kesini terbawa angin? Berbahaya jika kita terus berada di sini! Aku harus memperingatkan mereka?”
“Killua : Tidak, tidak ada gunanya memperingatkan mereka. Gon belum bisa menggunakan Nen. Jika dia marah karena Kite, semuanya selesai. Tentang Palm, dia akan menggila jika aku mengganggu kencannya. Jika ada suara yang mengganggu, semut terdekat akan tahu keberadaan kita. Aku tidak boleh membiarkan mereka tahu...”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA “Killua : Aku harus mengurus ini sendiri!”
Analisis
Dalam cuplikan di atas, pada saat Gon sedang berkencan dengan Palm tiba – tiba Killua merasakan ada aura jahat yang berada di sekitar mereka. Killua merasa
Dia harus memberitahu kepada Gon dan Palm, namun Killua tersadar kembali bahwa tidak ada gunanya memberitahu mereka. Jika Killua memberitahu Gon dan Palm yang akan terjadi malah bisa lebih buruk. Gon bisa mengamuk jika bertemu dengan semut chimera karena akan memicu ingatan Gon tentang Kite, sementara Gon sedang tidak bisa menggunakan kekuatannya bahkan hanya untuk melindungi dirinya sendiri.
Dan Palm pasti akan marah jika Killua mengganggu kencannya dengan Gon. Jadi
Killua memutuskan untuk pergi menjauh dari mereka agar dapat memancing semut chimera ke arahnya dan mengurusnya sendiri.
Dalam hal ini, Id dengan sendirinya mendorong Killua untuk memberi tahu
Gon dan Palm apa yang sedang terjadi. Namun Ego mengendalikan dorongan Id, jika
Killua melakukannya dampak buruk akan semakin besar dan Killua takut tidak bisa melakukan apa – apa. Ego mendorong Killua untuk melakukannya sendiri. Ego mengendalikan dorongan Id.
Cuplikan episode 127
(00:16:34 – 00:17:26)
“Ikalgo : Kau yakin soal ini, Killua? Kau tidak pergi dengan Gon? (Kita... Tidak,
Killua sudah bersiap untuk mati bersama Gon. Tapi Gon tidak ingin dia ikut!)”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA “Pitou dan aku (Gon) akan pergi sendiri.”
“Killua : Tak apa. Itu kan rencananya. Dan aku merasa lebih baik setelah mendengar apa yang dia lakukan.”
“Knuckle : Maksudmu sandera?”
“Killua : Ya. Bahaya yang sebenarnya terjadi jika aku ikut, dan Pitou berhasil menangkapku. Lalu Pitou akan meminta untuk bertukar sandera”
“Knuckle : Yang benar... Apa yang sudah mereka lalui hingga pikiran mereka jadi begini? (dalam hati)”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Gon akan pergi dengan Pitou untuk menyembuhkan
Kite ke Peijing. Namun Gon mengatakan kalau mereka akan pergi berdua saja. Ikalgo yakin Killua sudah siap mati bersama Gon jika hal buruk terjadi namun dia tidak menyangka Killua tidak ikut pergi bersama Gon. Killua merasa bahwa jika dia ikut maka dirinya bisa menjadi beban. Pitou bisa saja menangkapnya dan menjadikan dirinya sebagai sandera untuk bertukar sandera dengan Komugi, dan bisa mengganggu konsentrasi Gon bertarung jika hal buruk itu terjadi. Jadi Killua memutuskan untuk tetap tinggal. Rekan – rekan yang lain takjub kenapa Killua bisa berfikiran hingga sejauh itu padahal mereka sama sekali tidak berfikir hingga ke arah sana.
Disini ada hasrat Killua untuk tidak meninggalkan Gon. Namun Gon melarang Killua atau siapapun mengikuti mereka sehingga muncul Super Ego pada
Killua untuk tidak ikut. Tetapi Killua tidak mengikuti Gon bukan karena perkataan
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Gon, melainkan Ego Killua berfikir sebaiknnya dia tidak ikut karena hanya akan menjadikan beban kepada Gon. Killua sadar jika dia ikut bersama Gon, dia bisa mengganggu pertarungan Gon dan bahkan jika dirinya tertangkap Pitou, maka dia bisa dijadikan sandera dan merusak seluruh rencana yang telah mereka susun. Di sini
Ego lah yang menguasai diri Killua.
3.2.3 Super Ego
Cuplikan episode 4
(00:03:23 – 00:04:03)
“Leorio : Hei tunggu, bocah!”
“Killua : Hmm?”
“Leorio : Tunjukkanlah sedikit hormatmu pada ujian hunter!”
“Killua : Apa maksudmu?”
“Leorio : Kenapa kau pake skateboard?! Itu curang!”
“Killua : Memangnya kenapa?”
“Leorio : Kenapa... Ini ujian ketahanan!”
“Gon : Bukan”
“Leorio : Hah? Gon, apa yang kau katakan?!”
“Gon : Pengujiinya hanya bilang agar kita mengikutinya”
“Leorio : Sebenarnya kau di pihak mana, hah?!”
“Killua : Hey, berapa umurmu?”
“Gon : Dua belas tahun”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA “Killua : Hmm... Kita seumuran (dalam hati)”
“Gon : Hmm?”
“Killua : Sepertinya aku memang harus ikut berlari”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Leorio memarahi Killua karena dia merasa dicurangi.
Dia mengatakan bahwa ini adalah ujian ketahanan, namun Gon tidak setuju dengan pendapat Leorio karena penguji hanya mengakatakan kepada mereka untuk mengikutinya saja. Killua pun bertanya kepada Gon berapa umurnya, ternyata mereka seumuran. Killua berfikir sejenak, akhirnya dia turun dari papan skateboardnya dan ikut berlari seperti yang lainnya.
Pada cuplikan tersebut Super Ego menyadarkan Killua atas tindakannya yang menggunakan skateboard selama tahap awal ujian hunter tidak benar, sementara peserta lainnya berlari mengikuti penguji. Pada awalnya Id mendorong Killua untuk tidak perduli kepada orang lain, namun Super Ego menyadarkan setelah dia melihat seorang anak yang bernama Gon seumuran dengannya ikut berlari seperti yang lainnya. Akhirnya Killua pun turun dari skateboardnya dan ikut berlari seperti yang lain. Super Ego mengendalikan dorongan Id.
Cuplikan episode 07
(00:09:14 – 00:010:05)
“Killua : Aku berasal dari sebuah keluarga pembunuh bayaran elit, jadi otomatis mereka semua adalah pembunuh. Dan keluargaku benar – benar mengharapkanku
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA seperti itu. Tapi aku tidak bisa melakukannya. Aku tidak mau, hidupku diatur oleh mereka.”
“Killua : Ibuku mengatakan Aku memiliki potensi untuk menjadi seorang pembunuh hebat. Orang tuaku mengerikan bukan?, itu wajar jika anak mereka juga akan menjadi orang buruk. Lalu akhirnya kita berkelahi. Jadi aku melukai Ibuku di wajah dan kakakku di samping, dan aku lari dari rumah. Pasti mereka kehabisan banyak darah sekarang. Tetapi jika mereka mencariku, aku akan menyuruh mereka pulang.”
“ Killua : Ketika aku menjadi hunter, aku akan mulai dengan menangkap keluargaku.
Aku yakin mereka pasti bernilai tinggi.”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Killua bercerita kepada Gon mengenai pekerjaan keluarganya. Killua mengatakan bahwa keluarganya berharap Ia menjadi penerus di bisnis keluarganya sebagai seorang pembunuh bayaran elit, namun Ia tidak mau.
Killua ingin menjadi dirinya sendiri, Ia tidak mau diatur – atur oleh keluarganya dan menjadi seorang pembunuh bayaran. Killua mengatakan orang tuanya mengajarkan hal yang tidak baik, jadi wajar saja jika anak – anaknya menjadi orang yang buruk.
Akhirnya Killua bertengkar dengan Ibunya, Ia melukai wajah Ibunya dan kakaknya
Milluki yang pada saat itu sedang bersama Ibunya, lalu kabur dari rumah. Killua mengatakan jika Ia lulus menjadi seorang hunter maka hal yang pertama kali akan Ia lakukan adalah menangkap seluruh keluarganya. Dia yakin keluarganya pasti bernilai tinggi dan dirinya akan mendapatkan pahala yang baik.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Disini Super Ego menyadarkan Killua bahwa sanya menjadi seorang pembunuh bayaran bukanlah hal yang baik. Walaupun Killua harus menentang keluarganya tetapi dia merasa yang dilakukannya adalah hal yang benar. Karena menjadi seorang pembunuh bayaran bertentangan dengan hukum dan norma – norma yang ada. Ketika Killua menjadi seorang hunter, hal yang pertama kali akan dia lakukan adalah memenjarakan keluarganya. Killua yakin dirinya akan mendapatkan pahala yang baik.
Cuplikan episode 20
(00:13:34 – 00:20:01)
“Illumi : Kamu hanyalah boneka kegelapan, tanpa ambisi. Kamu tak mau apa – apa, atau mengharapkan apa – apa. Sebagai seseorang yang hidup dalam bayangan, kamu cuma boleh merasakan nikmatnya saat seseorang mati. Begitulah cara Ayah dan Ibu membesarkanmu. Memangnya apa tujuanmu menjadi hunter?”
“Killua : Sejujurnya, aku gak berminat menjadi hunter. Tapi... Aku ngelakuin sesuatu yang sesuka aku...”
“Illumi : Tidak boleh”
“Killua : Aku mau begitu! Ada sesuatu yang benar – benar aku inginkan!”
“Illumi : Hmm... Katakan padaku apa yang sebenarnya kau inginkan”
“Killua : ...... ”
“Illumi : Ada apa? Tidak ada yang kau inginkan sebenarnya kan?”
“Killua : ADA!”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA “Killua : Aku mau berteman dengan Gon... Aku sudah bosan membunuh orang.. Aku mau berteman dengan Gon, dan menjalani hidup normal...
“Illumi : Itu mustahil. Kau tak akan pernah punya teman, satu – satunya alasan kamu bertemu seseorang adalah saat kau bertugas membunuhnya. Kamu sudah dilatih untuk itu. Kamu cuma belum tau cara menggolongkan Gon karena dia terlalu terlihat berkilauan di matamu. Sebenarnya kau tak ingin berteman dengannya”
“Killua : Kamu salah...”
“Illumi : Kalau kau terus bersamanya, toh pada akhirnya kau akan berniat membunuhnya suatu saat. Kau akan mengalami hasrat apakah kau bisa membunuhnya atau tidak. Karena kau memang punya jiwa seorang pembunuh”
“Leorio : Killua! Aku tak perduli kalaupun dia itu kakakmu. Dia itu cuma sampah!
Jangan dengarkan dia! Hajar saja dia seperti caramu biasanya dan menang! Kamu mau berteman dengan Gon? Apa kamu gila? Kamu itu udah punya teman! Aku yakin itulah yang dirasakan oleh Gon!”
“Illumi : Benarkah?”
“Leorio : Ya iyalah tolol!”
“Illumi : Beneran... Itu bukan hal yang bagus. Dia menganggap si Kil ini sebagai seorang teman. Okay, kalau begitu akan kubunuh Gon”
“Killua/Leorio/Kurapika/Hisoka/Netero : !!!!”
“Illumi : Seorang pembunuh itu tidak perlu memiliki teman. Mereka cuma akan memperlambatmu. Dimana dia?”
“Kurapika/Leorio/Hanzo : (menghalangi pintu keluar)”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA “Illumi : Ini gak boleh. Aku butuh lisensi hunter untuk melakukan pekerjaanku... Tapi kalau aku membunuh mereka, aku bisa gagal dan Kil otomatis akan lulus. Oh, sial.
Hal yang sama juga akan terjadi kalau aku membunuh Gon”
“Illumi : Aku tau! Aku akan lulus ujiannya sebelum membunuh Gon”
“Leorio : Brengsek..”
“Illumi : Kalau aku menunggu sampai aku lulus ujiannya, aku bisa membunuh semua orang disini dan masih bisa mendapatkan lisensiku kan?”
“Netero : Iya, kalau mengacu pada peraturannya”
“Illumi : kamu dengar itu, Kill? Kau harus bisa mengalahkanku kalau kau mau menyelamatkan Gon”
“Illumi : Bersediakah kau melawanku demi keselamatan sahabatmu? Kamu gak bisa.
Karena kau lebih mengkhawatirkan soal apakah kau bisa atau tidak mengalahkanku”
“Killlua : Ahah?!”
“Illumi : dan kamu sudah tau jawabannya 'Aku tidak cukup kuat untuk mengalahkan kakakku. Jangan pernah bertarung dengan lawan yang tidak bisa kau kalahkan' Aku mengajarkan itu padamu...”
“Killua : .....?!....”
“Illumi : Jangan bergerak! Sedikit saja kau bergerak, kuanggap pertarungannya dimulai. Dan bila tubuh kita bersentuhan, itu juga berarti kalau pertarungannya dimulai. Cuma ada satu cara menghentikanku. Dan kamu sudah tau itukan. Tapi jangan lupa... Kalau kau tak mau melawanku, temanmu Gon akan mati”
“Leorio : Hajar dia Killua! Kami tak akan biarkan dia membunuhmu atau Gon!Kami akan menghentikannya, apapun resikonya! Beri dia pelajaran!”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA “Killua : ...... ”
“Killua : Aku menyerah. Aku kalah...”
“...... ”
“Illumi : Oh, bagus! Kalau begitu pertarungannya selesai. Hahaha.. Aku bohong, Kil.
Aku bohong soal rencanaku membunuh Gon. Itu cuma ujian kecil. Tapi sekarang aku sudah mendapatkan jawabanku. Kamu gak punya hak untuk memiliki teman. Dan kamu juga tidak butuh teman. Yang kamu perlukan cuman mendengar ayah dan aku, dan lakukan pekerjaanmu seperti biasanya. Bila tiba saatnya, akan kuberi ijin kamu untuk mengikuti ujian hunter. Saat ini kamu masih belum memerlukan lisensi itu”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Killua berhadapan dengan kakaknya Illumi Zoldyck untuk menyelesaikan tahap akhir ujian hunter. Dia sama sekali tidak mengira kalau akan bertemu dengan kakaknya di tempat ini. Illumi mengancam Killua kalau dia akan membunuh Gon jika Killua tetap berteman dengan Gon. Killua tidak bisa berbuat apa – apa, bahkan dia tidak bergerak sedikitpun dari posisinya. Illumi mengajarkan kepada Killua untuk tidak pernah melawan musuh yang lebih kuat darinya. Killua hanya diam karena dia tau dia tak akan bisa mengalahkan kakaknya.
Karena tekanan itu akhrinya Killua menyerah. Pikirannya kacau dan pada saat pertarungan antara Leorio dengan Bodoro, Killua tiba – tiba bergerak dan membunuh
Bodoro. Hal ini mengakibatkan dirinya didiskualifikasi. Killua pergi dari tempat itu atas kemauannya sendiri, dia pulang kembali ke rumahnya dan menerima segala
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA resiko dan konsekuensinya karena telah kabur dari rumah serta melukai Ibu dan kakaknya Milluki.
Disini Super Ego menyadarkan Killua jika dia tetap melawan kakaknya maka akan banyak hal buruk yang terjadi terlebih lagi keselamatan Gon bisa terancam.
Killua tidak ingin menjadi seorang pembunuh bayaran lagi dia ingin menjalani kehidupan yang normal karena menjadi seorang pembunuh bukan hal yang baik serta bertentangan dengan hukum dan norma yang semestinya. Killua lebih mementingkan pertemanannya dengan Gon sehingga Super Ego menyadarkannya untuk menuruti kakaknya sementara. Killua akhirnya mengaku kalah dari kakaknya Illumi dan kembali kerumahnya serta menerima segala hukuman atas perbuatan yang telah dia lakukan.
Cuplikan episode 93
(00:17:36 – 00:17:53)
“Killua : Sial.. Apa yang aku lakukan? Aku seperti penguntit! Tidak, aku tidak boleh pergi. Aku harus melindungi Gon! Musuh mungkin muncul setiap saat.”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Gon sedang berkencan dengan Palm sebagai ganti dari janji Gon untuk mengalahkan Knuckle dan Shoot yang gagal dia lakukan. Palm adalah murid dari Knov. Karena Killua dan Gon gagal mengalahkan Knuckle dan
Shoot, Palm akhrinya tidak bisa ikut ke medan pertempuran untuk melawan pasukan
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA semut chimera. Gon dan Palm akhirnya pergi berkencan, namun Killua tidak bisa meninggalkan Gon begitu saja karena Gon sedang tidak bisa menggunakan kekuatannya untuk melindungi diri. Killua akhirnya diam – diam pergi mengukuti kemana mereka pergi. Disini Super Ego Killua beradu dengan Egonya, dimana seharusnya Killua membiarkan meraka pergi berdua saja. Namun Super Ego Killua mengalahkan Egonya, Ia tidak akan meninggalkan mereka berdua saja karena Gon sedang tidak bisa melakukan apa – apa. Sebagai seorang teman, pasti melindungi satu sama lain. Killua Akhirnya diam – diam pergi mengikuti mereka.
Cuplikan episode 94
(00:08:20 – 00:10:19)
“Lari.. Cepat.. (Illumi dalam pikiran Killua)”
“ Killua : Tidak, Gon! Aku akan melindungimu. Karena kita teman. Kau temanku!”
“Rammot : Hentikan, jangan melihatku seperti itu. Aku tidak bisa menahan diriku.
Aku ingin membunuhmu, aku akan membunuhmu!”
“Lari.. (Illumi dalam pikiran Killua)”
“Killua : Diam!”
“Lari (Illumi dalam pikiran Killua)”
“Killua : Aku tidak akan mendengarkanmu!”
“Lari.. Lari.. Lari.. (Illumi dalam pikiran Killua)”
“Killua : Diam”
“Rammot : Aku akan meninggalkan kepala dan memakan semuanya!”
“Lari.. (Illumi dalam pikiran Killua)”
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA “Killua : Aku tidak ingin kalah melawannya!”
“Lari.. (Illumi dalam pikiran Killua)”
“Killua : Gon.. adalah.. temanku.. teman yang berharga!”
Analisis
Pada cuplikan di atas, Killua sedang bertarung melawan salah satu semut chimera yang bernama Rammot. Disaat itu Gon yang sedang tidak bisa menggunakan kekuatannya sedang berkencan dengan Palm. Akhirnya Killua harus menghadapi takdirnya dan bertarung melawan Rammot. Killua membuat upaya untuk menyelamatkan Gon, Sementara Killua juga berjuang melawan diri sejatinya. Pada saat itu, Killua kalah dari Semut Chimera itu. Dan disaat terakhir, Killua menyadari bahwa Illumi telah menanamkan jarum hipnotis di otaknya sewaktu dulu. Jarum ini berfungsi untuk mengekang dan memaksa Killua untuk mundur dan memenjarakan dirinya dalam zona kenyamanannya setiap kali situasi apa pun berpotensi akan membahayakan hidupnya. Setelah melepaskan jarum tersebut, Killua terbebaskan dari pengekangan ini dan mendapatkan kontrol penuh dari bawah sadarnya untuk membuat keputusan sendiri apakah baik atau tidak untuk melarikan diri setiap kali ada kebutuhan untuk melawan lawan yang lebih kuat.
Disini, dorongan dari kata – kata Illumi mengharuskan Killua untuk segera melarikan diri tetapi Killua menolak untuk melakukannya, Dia lebih memilih bertarung untuk melindungi Gon. Super Ego mengontrol penuh atas diri Killua karena dia tidak ingin kehilangan temannya. Hingga akhirnya Dia sadar bahwa Illumi selama ini mempengaruhi pikirannya.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Dari analisis yang telah dilakukan terhadap tokoh utama Killua Zoldyck dalam anime “Hunter X Hunter” karya Yoshihiro Togashi maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Kepribadian yang terdapat pada tokoh utama yang bernama Killua Zoldyck
dalam anime Hunter X Hunter berdasarkan teori kepribadian Sigmund Freud
adalah lebih mengutamakan dorongan – dorongan Super Ego dalam dirinya
yang mengalahkan Id dan Ego. Terdapat juga beberapa tindakan Id dan Ego.
2. Id muncul ketika Killua hanya mementingkan keinginan dirinya sendiri. Dia
tidak perduli terhadap apapun yang terjadi pada dirinya. Id bekerja sesuai
dengan prinsip kesenangan (pleasure principles). Sesuai dengan kepribadian
Sigmund Freud yang mengatakan bahwa Id merupakan sebuah dorongan yang
apabila terpenuhi dengan segera maka akan tercapai perasaan senang atau
puas.
3. Ego mengendalikan Killua ketika dirinya dihadapkan pada suatu pilihan untuk
menentukan mana yang baik dan benar baginya. Ego membawa Killua untuk
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA tidak terpancing dengan amarahnya sehingga Ego dapat menenangkan dirinya
sebelum mengambil tindakan yang buruk.
4. Super Ego muncul ketika Killua dihadapkan dengan pilihan untuk menjadi
lebih bijak dalam berperilaku. Killua tidak ingin meneruskan bisnis keluarga
sebagai pembunuh bayaran karena menjadi seorang pembunuh bayaran
bukanlah hal yang baik. Walaupun Killua harus menentang keluarganya tetapi
dia merasa yang dilakukannya adalah hal yang benar. Menjadi seorang
pembunuh bayaran bertentangan dengan hukum dan norma – norma yang ada.
5. Killua menyadari bahwa Illumi telah menanamkan jarum hipnotis di otaknya
sewaktu dulu. Jarum ini berfungsi untuk mengekang dan memaksa Killua
untuk mundur dan memenjarakan dirinya dalam zona kenyamanannya setiap
kali situasi apa pun berpotensi akan membahayakan hidupnya. Setelah
melepaskan jarum tersebut, Killua terbebaskan dari pengekangan ini dan
mendapatkan kontrol penuh dari bawah sadarnya untuk membuat keputusan
sendiri apakah baik atau tidak untuk melarikan diri setiap kali ada kebutuhan
untuk melawan lawan yang lebih kuat. Kini Killua menjalani kehidupannya
secara normal dan berteman dengan siapapun yang dia inginkan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 4.2 Saran
Setelah membaca dan memahami isi dari skripsi ini, penulis ingi memberikan saran terhadap pembaca yaitu agar kita harus bisa belajar memahami diri sendiri. Killua mengajarkan kepada kita untuk berjuang mendapatkan hak kita masing – masing dan memilah mana yang benar dan mana yang salah. Pada suatu titik, kita harus bisa mengontrol emosi dan mencari jalan yang terbaik. Dalam hidup, kita akan selalu dihadapkan pada masalah dan pilihan. Jangan biarkan siapapun mengendalikan diri kalian, jadilah diri sendiri karena sejatinya hanya kitalah yang tahu apa yang terbaik bagi diri kita. Namun penulis juga menyarankan kepada pembaca, ada kalanya kita harus dapat mengontrol kepribadian ld. Tidak mementingkan keinginan diri sendiri.
Pada suatu saat kita juga harus bisa berfikir dengan Ego dan Super Ego.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DAFTAR PUSTAKA
Aminuddin. 2000. Sekitar Masalah Sastra. Malang: Yayasan Asih Asih Asuh.
Ali, M dan Asrori. 2011. Psikologi Remaja dan Perkembangan Peserta Didik.
Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Atar Semi, M. 1989. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa.
Depdikbud. 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.
Hall, Calvin S dan Lindzey, Gardner. 1993. Psikologi Kepribadian I Teori-teori
Psikodinamik (klinis). Kanisius. Yogyakarta.
Hardjana, Andre. 1985. Kritik Sastra: Sebuah Pengantar. Jakarta: Gramedia.
Hardjana, Andre. 1991. Kritik Sastra: Sebuah Pengantar. Jakarta: Gramedia.
Koentjaraningrat. 1976. Metode Penelitian Masyarakat. Yogyakarta: Gajahmada
University press
Kutha, Nyoman. 2011. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Latipun. 2008. Psikologi Konseling. Malang: UMM Press.
Muhammad Nazir. 1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Nurgiyantoro, Burhan. 1995. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Sartika, Dewi. 2011. Dadaisme. Jakarta: Matahari.
Subagyo, Joko. 1997. Metode Penelitian Dalam Teori Dan Praktek. Jakarta: PT.
Rineka Cipta
Suryabrata, Sumadi. 2002. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Grafindo Perkasa
Rajawali.
Walgito, Bimo. 1978. Psikologi Sosial: Suatu Pengantar. Yogyakarta: Andi
Offset.
Wellek, Rene dan Austin Warren. 1993. Teori Kesusastraan (Edisi terjemahan oleh Melanie Budianta). Jakarta: Gramedia. http://belajarpsikologi.com/struktur-kepribadian-id-ego-dan-superego-sigmund- freud/ (Diakses tanggal 19 Oktober 2017 22:35) https://formatekno.com/pengertian-sejarah-tentang-anime/ (Diakses tanggal 30
Juli 2018 20:56) http://gayusmile.blogspot.co.id/2012/01/pendekatan-psikologis-dalam- penelitian.html?m=1. (Diakses tanggal 19 Oktober 2017 22:35) https://hellosehat.com/hidup-sehat/psikologi/mood-swing-moody-gejala- gangguan-mental/ (Diakses tanggal 12 November 2018 05:06) https://hunterxhunter.wikia.com/wiki/Greed_Island_arc (Diakses tanggal 23
September 2018 15:25) http://id.hunterxhunter.wikia.com/wiki/Gon_Freecss (Diakses tanggal 12
September 2018 16:47)
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA http://id.hunterxhunter.wikia.com/wiki/Keluarga_Zoldyck. (Diakses tanggal 24
Oktober 2017 11:15) http://id.hunterxhunter.wikia.com/wiki/Yoshihiro_Togashi (Diakses tanggal 1
September 2018 14:21) https://id.m.wikipedia.org/wiki/Anime. (Diakses tanggal 23 Oktober 2017 12:37)
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Hunter_×_Hunter . (Diakses tanggal 19 Oktober
2017 22:35) https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_karakter_Hunter_x_Hunter (Diakses tanggal
12 September 2018 16:47) https://id.wikipedia.org/wiki/Sastra (Diakses tanggal 19 Oktober 2017 22:20) https://id.wikipedia.org/wiki/Yoshihiro_Togashi (Diakases tanggal 1 September
2018 14:46) http://under-my-skin.blogspot.co.id/2012/05/pendekatan-psikologi-dalam- menganalisis.html?m=1. (Diakses tanggal 19 Oktober 2017 22:35) https://www.google.co.id/amp/s/asemmanis.wordpress.com/2009/10/03/pengertia n-sastra-secara-umum-dan-menurut-para-ahli/amp/. (Diakses tanggal 19 Oktober
2017 22:35) http://www.scribd.com/doc/19072121/Pendekatan-Dalam-Penelitian-Sastra.
(Diakses tanggal 19 Oktober 2017 22:35)
Anime Hunter x Hunter Anime 2011
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA ABSTRAK
Sastra merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta ‘Sastra’, yang berarti
“teks yang mengandung instruksi” atau “pedoman”, dari kata dasar ‘Sas’ yang berarti
“instruksi” atau “ajaran” dan ‘Tra’ yang berarti “alat” atau “sarana”. Sastra dapat dijadikan wahana untuk mengekspresikan pengalaman atau pemikiran tertentu. Salah satu karya sastra adalah anime.
Anime adalah animasi dari Jepang yang digambar dengan tangan maupun menggunakan teknologi komputer. Anime di pengaruhi gaya gambar manga, komik khas Jepang.
Anime yang akan penulis pakai dalam penelitian ini yaitu anime yang berjudul “Hunter X Hunter” karya Yoshihiro Togashi. Anime ini menceritakan tentang seorang anak laki-laki bernama Gon Freecss berumur 12 tahun yang mengembara untuk menemukan ayahnya yang sudah lama pergi dan tak pernah kembali. Di dalam perjalanannya, Gon bertemu dengan Killua Zoldyck. Killua
Zoldyck adalah salah satu tokoh utama dan sahabat Gon Freecss dalam seri Hunter ×
Hunter. Dia adalah putra ketiga dari lima bersaudara di Keluarga Zoldyck. Keluarga
Zoldyck adalah pembunuh bayaran yang sangat terkenal dan ditakuti oleh banyak golongan. Killua disiksa sejak lahir, dari berumur 3 tahun dia sudah dipaksa menjadi seorang pembunuh. Dia bertemu dengan Gon pada ujian hunter, namun sayang dia gagal dalam ujian hunter yang pertama karena tekanan kakaknya, Illumi Zoldyck. Ia tidak dibenarkan untuk memiliki seorang teman oleh keluarganya, dikarenakan Ia
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA akan menjadi penerus bisnis dikeluarga zoldyck. Oleh karena tekanan psikologis itu, setelah ujian hunter, Killua terpaksa pulang kembali kerumahnya. Ia disiksa oleh kakaknya yang bernama Milluki karena telah kabur dari rumah dan melukai wajah ibunya. Hal ini membuat Killua menjadi pemberontak dan ingin pergi dari rumahnya.
Karena perjuangan dan tekad Gon, Kurapica, dan Leorio yang nekad menerobos masuk ke rumah Keluarga Zoldyck di Gunung Kukuru, maka akhirnya Killua pun ikut kembali bersama Gon.
Anime ini dianalisis dengan metode deskriptif dan dalam pengumpulan data, penulis menggunakan teknik pengumpulan data studi kepustakaan atau Library
Research.
Setelah melihat anime “Hunter X Hunter” karya Yoshihiro Togashi tersebut, penulis tertarik untuk menganalisa psikologis tokoh utama Killua Zoldyck dengan menggunakan teori kepribadian Sigmund Freud melalui Id (aspek biologis), Ego
(aspek psikologis) dan Super Ego (aspek sosiologis).
Kepribadian yang terdapat pada tokoh utama yang bernama Killua Zoldyck
dalam anime Hunter X Hunter berdasarkan teori kepribadian Sigmund Freud adalah
lebih mengutamakan dorongan – dorongan Super Ego dalam dirinya yang
mengalahkan Id dan Ego. Terdapat juga beberapa tindakan Id dan Ego.
Id muncul ketika Killua hanya mementingkan keinginan dirinya sendiri. Dia tidak perduli terhadap apapun yang terjadi pada dirinya. Id bekerja sesuai dengan prinsip kesenangan (pleasure principles). Sesuai dengan kepribadian Sigmund Freud
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA yang mengatakan bahwa Id merupakan sebuah dorongan yang apabila terpenuhi dengan segera maka akan tercapai perasaan senang atau puas.
Ego mengendalikan Killua ketika dirinya dihadapkan pada suatu pilihan untuk menentukan mana yang baik dan benar baginya. Ego membawa Killua untuk tidak terpancing dengan amarahnya sehingga Ego dapat menenangkan dirinya sebelum mengambil tindakan yang buruk.
Super Ego muncul ketika Killua dihadapkan dengan pilihan untuk menjadi lebih bijak dalam berperilaku. Killua tidak ingin meneruskan bisnis keluarga sebagai pembunuh bayaran karena menjadi seorang pembunuh bayaran bukanlah hal yang baik. Walaupun Killua harus menentang keluarganya tetapi dia merasa yang dilakukannya adalah hal yang benar. Menjadi seorang pembunuh bayaran bertentangan dengan hukum dan norma – norma yang ada.
Killua menyadari bahwa Illumi telah menanamkan jarum hipnotis di otaknya sewaktu dulu. Jarum ini berfungsi untuk mengekang dan memaksa Killua untuk mundur dan memenjarakan dirinya dalam zona kenyamanannya setiap kali situasi apa pun berpotensi akan membahayakan hidupnya. Setelah melepaskan jarum tersebut,
Killua terbebaskan dari pengekangan ini dan mendapatkan kontrol penuh dari bawah sadarnya untuk membuat keputusan sendiri apakah baik atau tidak untuk melarikan diri setiap kali ada kebutuhan untuk melawan lawan yang lebih kuat. Kini Killua menjalani kehidupannya secara normal dan berteman dengan siapapun yang dia inginkan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA ぶんがく ご きゅうしゅう ことば 文学はサンスクリット語の「sastra」から 吸収した言葉であり、
しじ ふく てきすと しどう いみ しじ おし 「指示を含むテキスト」または「指導」を意味する。「指示」または「教
いみ どうぐ しせつ いみ え」を意味する「sas」と「道具」または「施設」を意味する「tra」という
きほんご ぶんがく とくてい けいけん かんが ひょうげん どうぐ 基本語からである。文学は特定の経験や 考 えを表現する道具できる。
ぶんがくさくひん ひと 文学作品の一つはアニメである。
て ぎじゅつ か アニメとは、手またはコンピューター技術で描かれるアニメーション
にほんふう まんが え である。アニメは日本風のコミック、漫画の絵のスタイルの影響を受けてい
る。
ろんぶん わ とがしよしひろ さくひん この論文に割れるアニメは冨樫義博の作品のハンターx ハンターとい
さい しょうねん はなし うアニメである。このアニメはゴンフリークスという 12歳の少年の 話 であ
かれ なが あいだい かえ ちちおや さが たび り、彼は長い間居なくなって、もう帰ってこない父親を捜すのに旅をした。
たび とちゅう であ 旅の途中で、ゴンはキルアゾルディックに出会った。キルアゾルディックは
なか ひとり ハンターx ハンターシリーズの中で、メインキャラクターの一人で、ゴンフ
しんゆう かれ け ごにんきょうだい さんばんめ むすこ リークスの親友である。彼はゾルディック家の五人兄弟の三番目の息子であ
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA け にんき おお おそ あんさついっか る。ゾルディック家は人気で、多くのグループに恐れられている暗殺一家で
う ごうもん さんさい あんさつしゃ むり ある。キルアは生まれてから拷問されて、三歳から暗殺者になろうと無理や
い かれ しけん であ かれ あに りに言われた。彼はハンター試験でゴンと出会ったが、彼の兄のイルミから
いちかいめ しけん お かれ とも も プレッシャーのせいで、一回目のハンター試験に落ちた。彼は友だちを持つ
ゆる かれ け こうけいしゃ ことは許されない。なぜなら彼はゾルディック家の後継者になるからである。
しんりてき しけん あと いえ かえ その心理的なプレッシャーで、ハンター試験の後、キルアは家に帰らざるを
え かれ いえで ははおや かお きず かれ あに 得なかった。彼は家出して、母親の顔を傷つけたからミルキという彼の兄に
ごうもん はんぎゃくしゃ いえ で おも 拷問された。このことはキルアを 反逆者にして、家から出たいと思った。
け いえ ぜつぼうてき しんにゅう ククルーマウンテンにあるゾルディック家の家に絶望的に 侵入したゴン、
どりょく けつい けっきょく とも もど クラピカ、レオリオの努力と決意で、結局キルアはゴンと共に戻った。
きじゅつてき ほうほう ぶんせき しゅうしゅう ちょしゃ このアニメは記述的な方法で分析され、データ 収集において、著者
としょかんけんきゅう しゅうしゅうぎじゅつ しよう は図書館研究というデータ収集技術または library research を使用した。
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA とがしよしひろ さくひん み ひっしゃ 冨樫義博の作品のハンターx ハンターのアニメを見てから、筆者は
じんかくりろん つか せいぶつがくてきそくめん Sigmund Freud の 人格理論 を 使 っ て 、 Id ( 生物学的側面 ) 、 Ego
しんりがくてきそくめん しゃかいがくてきそくめん つう しゅじんこう (心理学的側面)、Super Ego(社会学的側面)を通じて主人公のキルアゾル
しんり ぶんせき きょうみ も ディックの心理を分析することに興味を持っている。
じんかくりろん もと Sigmund Freud の人格理論に基づいて、アニメのハンターx ハンターの
しゅじんこう じんかく ゆうせん 主人公のキルアゾルディックの人格は、Id と Ego より Super Ego を優先する。
こうどう Id と Ego の行動もある。
じぶん よくぼう かんしん かれ じぶん キルアが自分の欲望だけに関心があるとき、Id が現れる。 彼は自分
お なに き げんそく に起こることを何も気にしていない。Id は喜びの原則「pleasure principles」
したが うご たっせい よろこ まんぞくかん じつげん に 従 って動く。Id はすぐに達成されたときに 喜 びや満足感を実現するとい
しょうどう の せいかく あ う衝動を述べた Sigmund Freud の性格に合っている。
じぶん よ ただ はんだん せんたく Ego は、キルアが自分にとって良くて正しいものを判断する選択に
ちょくめん かれ じぶん いか ゆうはつ 直面したときに彼をコントロールした。Ego は、キルアが自分の怒りに誘発
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA ふせ わる こうどう と まえ じ ぶ ん じ し ん お つ されることを防いで、悪い行動を取る前に自分自身を落ち着かせることがで
きる。
こうどう けんめい せんたく Super Ego は、キルアが行動をするのがもっと賢明になるための選択に
ちょくめん とき あらわ あんさつしゃ よ 直面した時に 現 れた。暗殺者になるのは良いことではないのでキルアは
あんさつしゃ かぞくけいえい つづ かぞく はんたい 暗殺者として家族経営を続けたくない。キルアは家族に反対しなければなら
かれ かれ ただ かん あんさつしゃ ないけれども、彼は彼がすることが正しいことだと感じる。暗殺者になるの
そんざい ほうりつ きはん はんたい は存在する法律と規範に反対している。
かれ のう さいみんじゅつ はり う き キルアはイルミがかつて彼の脳に催眠術の針を植えたことに気づい
はり かれ じんせい きけん かのうせい じょうきょう く た。この針は、彼の人生を危険にさらす可能性がある 状況が来るたびに、
こうそく むりやり こうたい かれ あんぜんちたい とうごく はり キルアを拘束して、無理矢理に後退させて、彼を安全地帯に投獄する。針を
ぬ あと こうそく かいほう きょうりょく あいて たたか ひつよう 抜いた後、キルアは拘束から解放されて、 強力な相手と 戦 う必要がある
に き せんざいいしき かんぜん とき逃げたほうがいいかどうかを決めるのに潜在意識から完全なコントロー
え こん かれ じんせい ふつう い かれ のぞ だれ ともだち ルを得た。今キルアは彼の人生を普通に生きていて、彼が望む誰とでも友達
になる。
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA