Pentingnya Perlindungan Hukum Terhadap Batik Jawa Dalam Ekonomi Kreatif Ditinjau Dari Hukum Perdata Internasional

Total Page:16

File Type:pdf, Size:1020Kb

Pentingnya Perlindungan Hukum Terhadap Batik Jawa Dalam Ekonomi Kreatif Ditinjau Dari Hukum Perdata Internasional UNIVERSITAS INDONESIA PENTINGNYA PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BATIK JAWA DALAM EKONOMI KREATIF DITINJAU DARI HUKUM PERDATA INTERNASIONAL SKRIPSI PRAJNA PRADIPTA R. 0606080611 FAKULTAS HUKUM PROGRAM STUDI ILMU HUKUM DEPOK JULI 2012 Pentingnya perlindungan..., Prajna Pradipta R., FH UI, 2012 UNIVERSITAS INDONESIA PENTINGNYA PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BATIK JAWA DALAM EKONOMI KREATIF DITINJAU DARI HUKUM PERDATA INTERNASIONAL SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum PRAJNA PRADIPTA R. 0606080611 FAKULTAS HUKUM PROGRAM STUDI ILMU HUKUM KEKHUSUSAN VI DEPOK JULI 2012 Pentingnya perlindungan..., Prajna Pradipta R., FH UI, 2012 Pentingnya perlindungan..., Prajna Pradipta R., FH UI, 2012 Pentingnya perlindungan..., Prajna Pradipta R., FH UI, 2012 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas selesainya skripsi ini : PENTINGNYA PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP BATIK JAWA DALAM EKONOMI KREATIF DITINJAU DARI HUKUM PERDATA INTERNASIONAL. Yang mana semua ini tidak akan mungkin dapat penulis lakukan tanpa restu dan bimbingan-Nya. Skripsi ini membahas mengenai perkembangan batik dan perannya dalam ekonomi kreatif di Indonesia serta perlindungan hukum yang sebaiknya diberikan terhadap batik agar dapat dilestarikan sebagai warisan budaya bangsa Indonesia khususnya Jawa dan perlindungan hukum terhadap batik agar dapat berkembang sebagai komoditas perdagangan dalam ekonomi kreatif yang dapat meningkatkan perekonomian rakyat. Lebih lanjut, skripsi ini membahas peran hukum perdata internasional dalam menentukan perlindungan hukum terhadap batik dalam ekonomi kreatif. Skripsi ini disusun sebagai prasyarat kelulusan dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia Program Kekhususan VI mengenai Hukum tentang Hubungan Transnasional. Sebagai manusia biasa, penulis menyadari bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna, dan oleh karenanya penulis sangat terbuka terhadap kritikan dan masukan yang diberikan terkait dengan skripsi ini. Penulis juga menyadari bahwa, bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan skripsi ini, memungkinkan terselesaikannya skripsi ini. Oleh karena itu tak lupa penulis sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Papa Erwin Mardjuni, Mama Jusiantin Lukitariningsih, dan Mas Weka Ning Mahardhika my best friends yang telah banyak memberi dukungan, doa, dan bimbingan selama hidup penulis, yang menjadi tempat penulis berkeluh kesah dalam menghadapi permasalahan baik dalam penulisan skripsi ini maupun Pentingnya perlindungan..., Prajna Pradipta R., FH UI, 2012 dalam kehidupan sehari-hari. Terima kasih atas dorongan dan semangat yang diberikan tanpa henti dan terima kasih karena selalu memacu penulis dalam segala hal. 2. Ibu Lita Arijati, S.H., LL.M. selaku pembimbing I yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing penulis dalam penyusunan skripsi dengan memberikan masukan dan perbaikan tentang isi dari skripsi ini dari tahap awal hingga selesai dan telah memberi banyak dukungan terhadap penulis dalam penyelesaian skripsi ini. 3. Bapak Yu Un Oppusunggu, S.H., LL.M. selaku pembimbing II yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing penulis dalam penyusunan awal skripsi ini dan memberi masukan kepada penulis. 4. Mbak Priskila Penasthikha, S.H. yang telah menyediakan waktu untuk memberi banyak masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini hingga selesai dan memberi dukungan kepada penulis. 5. Ibu Tiurma M. Pitta Allagan, S.H., M.H. yang telah memberi dukungan terhadap penulis untuk terselesaikannya skripsi ini dan telah mengajar penulis selama menempuh studi di jurusan Hukum tentang Hubungan Transnasional. 6. Prof. Dr. Zulfa D. Basuki, S.H., M.H., Ibu Fatmah Jatim, S.H., LL.M., dan Ibu Mutiara Hikmah, S.H., M.H. yang telah memberi masukan dan perbaikan terhadap isi dari skripsi ini dan telah mengajar penulis selama menempuh studi di jurusan Hukum tentang Hubungan Transnasional. 7. Seluruh pengajar pada program studi Hukum tentang Hubungan Transnasional yang telah mengajar dan memberi wawasan baru kepada penulis selama menempuh studi di jurusan Hukum tentang Hubungan Transnasional. 8. Ibu Melania Kiswandari, S.H., ML.I. selaku pembimbing akademik yang telah memberikan bimbingan dan nasehat bagi penulis selama penulis menempuh studinya di Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Pentingnya perlindungan..., Prajna Pradipta R., FH UI, 2012 9. Pak Indra selaku staf biro pendidikan untuk angkatan 2006 yang telah banyak penulis repotkan selama masa perkuliahan di FHUI khususnya selama penulisan skripsi ini. 10. Pak Selam selaku staf biro pendidikan yang telah banyak membantu penulis selama masa perkuliahan dan penulisan skripsi. 11. Segenap karyawan perpustakaan FHUI dan perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya yang telah membantu penulis dalam mengumpulkan data untuk penulisan skripsi ini. 12. Bapak Y.W. Junardy selaku Presiden Komisari PT Rajawali Corporation yang telah meluangkan waktunya untuk memberi masukan dan melakukan diskusi dengan penulis tentang skripsi ini. 13. Gusti Pembayun yang telah meluangkan waktunya untuk mempertemukan penulis dengan para pakar batik yang telah banyak membantu dalam penulisan skripsi ini. 14. Ibu Nancy Margried selaku CEO dan Co-Founder Piksel Indonesia yang telah memberikan waktunya untuk melakukan wawancara dengan penulis dan memberi banyak informasi terkait dengan skripsi ini. 15. Dr. Kahfiati Kahdar, M.A., Dr. Ratna Panggabean, M.Sn, Drs Achmad Haldani D, M.Sn, dan Ir. Ahdiar Romadoni, MBA., yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk melakukan wawancara dengan penulis dan memberi masukan dan wawasan terkait industri kria dan bantuan berupa bahan-bahan untuk penulisan skripsi ini. 16. Ibu Neneng Iskandar selaku pakar batik Indonesia yang telah meluangkan banyak waktu untuk melakukan wawancara dengan penulis dan membuka wawasan penulis tentang batik. 17. Ibu Suliantoro, Ibu Oedharjo Diran, K.R.A Hardjosoewarno yang telah meluangkan waktu dan membagi wawasan dengan penulis terkait dengan batik. Pentingnya perlindungan..., Prajna Pradipta R., FH UI, 2012 18. Ibu Anita Asmaya Sanin selaku Production Direction Alleira Batik yang telah meluangkan waktunya untuk melakukan wawancara dengan penulis dan memberi masukan dari sudut pandang bisnis batik terhadap penulis. 19. Bapak Masanori Nagaoka UNESCO Culture Programme Specialist yang telah meluangkan waktunya untuk melakukan wawancara dengan penulis yang sangat membantu dalam penulisan skripsi ini. 20. Professor Michael Blakeney yang telah meluangkan waktunya untuk korespondesi melalui e-mail yang memberi informasi yang berguna bagi penulis dalam penulisan skripsi ini. 21. Bapak Rudolf Smend yang telah meluangkan waktunya untuk korespondensi melalui e-mail yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini. 22. Bapak Peter Jaszi yang telah meluangkan waktunya untuk korespondensi melalui e-mail. 23. Bapak Ahmad Mahendra, Bapak Agus Priyono, Ibu Hikmah Fitria, Bapak Wahyu Jati Pramanto, Bapak Sarwono, dan Bapak Arif Wibisono yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk melakukan wawancara dengan penulis yang memberi banyak informasi yang bermanfaat bagi penulisan skripsi ini. 24. Bude Anna Djajoesman, Eyang Putri Djajoesman, dan Mbak Nina yang selalu memberi dukungan dan hiburan kepada penulis selama penulisan skripsi ini dan setiap waktu. 25. Tante Lalita Mardjuni dan Tante Restu Mardjuni yang selalu memberi doa dan dukungan kepada penulis terutama saat penulisan skripsi ini. 26. Eyang Djajoesman, Kakek Mardjuni, dan Nenek Aisha Mardjuni though our time together was short, thank you for everything. Thank you for being my inspiration. Somewhere someday I will see you again. 27. Tante Heni dan Tante Rahayu Yoesmintarti yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberi nasehat dan dukungan terhadap penulis dalam menghadapi permasalahan dan selalu memberi dorongan untuk tetap optimis. Pentingnya perlindungan..., Prajna Pradipta R., FH UI, 2012 28. Ibu Tri Iswardani yang telah banyak meluangkan waktu untuk mendengarkan keluh kesah penulis, menjadi teman bicara penulis, dan memberi dukungan kepada penulis terutama dalam penulisan skripsi ini. 29. Pak Nur dan Pak Ali yang selalu mengantar dan menemani penulis dalam mencari data dan wawancara serta selama masa perkuliahan penulis. 30. Sahabat dan teman-teman yang telah menjadi bagian dari kehidupan penulis di FHUI dengan segala suka dan duka: David Sinaga (thank you for listening to me all the time), Namira Ali Umar, Yuli Siagian, Donda Simanjuntak, Angel Brigitta, Rafika Widyatama, Lanang Tjokrokusumo, Ade Rizky Amelia, Ary T.J, Annisa Ulfah, Deta Marshavidia, Stephanie J.M, Karina A.T, Febriandina, Farah Fadillah. 31. Tabitha Gultom, thank you for being a great friend. You’re gone but not forgotten. 32. Gerilyawan Octabrian, Tasya Anindita, Rubyeta Siswono, Desiree Kandou, dan Alexander Rosali yang telah banyak mendukung penulis terutama dalam penyelesaian skripsi ini. 33. Teman-teman PK VI yang telah memberi warna dalam masa studi penulis di Fakultas Hukum Universitas Indonesia: Stephanie J.M, Annisa Ulfah, Valiska Nathania, Aruni Larasati, Albertha Dita, Dharma Rozali Azhar, Biondi Firmansyah, Grace Fan, Bimo Harimahesa, Dimas Akbar, Gulardi Nurbintoro, Andreas Aghyp, Nico Angelo Moduto, Lidyar Indhira Putri, Muhammad Naufal Fileindi, Dhika Ashita Haruni, Mario Wibowo, Nadia Efanie, Ni Putu Anggraeni, Lewie Aga Basoeki, Dinda Nurasih, Eva Fatima Fauziah, Hanum Ariana Tobing, Rininta Saraswati, Wayan Adhi Prastana, Jenny Maria Doan, Miftah Farid Hanggawan, Harza Sandityo, Haryo
Recommended publications
  • Daftar 34 Provinsi Beserta Ibukota Di Indonesia
    SEKRETARIAT UTAMA LEMHANNAS RI BIRO KERJASAMA DAFTAR 34 PROVINSI BESERTA IBUKOTA DI INDONESIA I. PULAU SUMATERA 1. Nanggroe Aceh Darussalam : Banda Aceh 2. Sumatera Utara : Medan 3. Sumatera Selatan : Palembang 4. Sumatera Barat : Padang 5. Bengkulu : Bengkulu 6. Riau : Pekanbaru 7. Kepulauan Riau : Tanjung Pinang 8. Jambi : Jambi 9. Lampung : Bandar Lampung 10. Bangka Belitung : Pangkal Pinang II. PULAU KALIMANTAN 1. Kalimantan Barat : Pontianak 2. Kalimantan Timur : Samarinda 3. Kalimantan Selatan : Banjarmasin 4. Kalimantan Tengah : Palangkaraya 5. Kalimantan Utara : Tanjung Selor (Belum pernah melkskan MoU) III. PULAU JAWA 1. Banten : Serang 2. DKI Jakarta : Jakarta 3. Jawa Barat : Bandung 4. Jawa Tengah : Semarang 5. DI Yogyakarta : Yogyakarta 6. Jawa timur : Surabaya IV. PULAU NUSA TENGGARA & BALI 1. Bali : Denpasar 2. Nusa Tenggara Timur : Kupang 3. Nusa Tenggara Barat : Mataram V. PULAU SULAWESI 1. Gorontalo : Gorontalo 2. Sulawesi Barat : Mamuju 3. Sulawesi Tengah : Palu 4. Sulawesi Utara : Manado 5. Sulawesi Tenggara : Kendari 6. Sulawesi Selatan : Makassar VI. PULAU MALUKU & PAPUA 1. Maluku Utara : Ternate 2. Maluku : Ambon 3. Papua Barat : Manokwari 4. Papua ( Daerah Khusus ) : Jayapura *) Provinsi Terbaru Prov. Teluk Cendrawasih (Seruai) *) Provinsi Papua Barat (Sorong) 2 DAFTAR MoU DI LEMHANNAS RI Pemerintah/Non Pemerintah, BUMN/Swasta, Parpol, Ormas & Universitas *) PROVINSI 1. Gub. Aceh-10/5 16-11-2009 2. Prov. Sumatera Barat-11/5 08-12-2009 Prov. Sumbar-116/12 16-12-2015 3. Prov. Kep Riau-12/5 21-12-2009 Kep. Riau-112/5 16-12-2015 4. Gub. Kep Bangka Belitung-13/5 18-11-2009 5. Gub. Sumatera Selatan-14 /5 16-11-2009 Gub.
    [Show full text]
  • Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation (REDD+), Transnational Conservation and Access to Land in Jambi, Indonesia
    A Service of Leibniz-Informationszentrum econstor Wirtschaft Leibniz Information Centre Make Your Publications Visible. zbw for Economics Hein, Jonas Working Paper Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation (REDD+), Transnational Conservation and Access to Land in Jambi, Indonesia EFForTS Discussion Paper Series, No. 2 Provided in Cooperation with: Collaborative Research Centre 990: Ecological and Socioeconomic Functions of Tropical Lowland Rainforest Transformation Systems (Sumatra, Indonesia), University of Goettingen Suggested Citation: Hein, Jonas (2013) : Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation (REDD+), Transnational Conservation and Access to Land in Jambi, Indonesia, EFForTS Discussion Paper Series, No. 2, GOEDOC, Dokumenten- und Publikationsserver der Georg-August-Universität, Göttingen, http://nbn-resolving.de/urn:nbn:de:gbv:7-webdoc-3904-5 This Version is available at: http://hdl.handle.net/10419/117314 Standard-Nutzungsbedingungen: Terms of use: Die Dokumente auf EconStor dürfen zu eigenen wissenschaftlichen Documents in EconStor may be saved and copied for your Zwecken und zum Privatgebrauch gespeichert und kopiert werden. personal and scholarly purposes. Sie dürfen die Dokumente nicht für öffentliche oder kommerzielle You are not to copy documents for public or commercial Zwecke vervielfältigen, öffentlich ausstellen, öffentlich zugänglich purposes, to exhibit the documents publicly, to make them machen, vertreiben oder anderweitig nutzen. publicly available on the internet, or to distribute or otherwise use the documents in public. Sofern die Verfasser die Dokumente unter Open-Content-Lizenzen (insbesondere CC-Lizenzen) zur Verfügung gestellt haben sollten, If the documents have been made available under an Open gelten abweichend von diesen Nutzungsbedingungen die in der dort Content Licence (especially Creative Commons Licences), you genannten Lizenz gewährten Nutzungsrechte.
    [Show full text]
  • Compilation of Manuals, Guidelines, and Directories in the Area of Intellectual Property (Ip) Portfolio Management
    DRAFT FOR DISCUSSION COMPILATION OF MANUALS, GUIDELINES, AND DIRECTORIES IN THE AREA OF INTELLECTUAL PROPERTY (IP) PORTFOLIO MANAGEMENT CUSTOMIZED FOR THE ASSOCIATION OF SOUTHEAST ASIAN NATIONS (ASEAN) MEMBER COUNTRIES TABLE OF CONTENTS page 1. Preface…………………………………………………………………. 4 2. Mission Report of Mr. Lee Yuke Chin, Regional Consultant………… 5 3. Overview of ASEAN Companies interviewed in the Study……...…… 22 4. ASEAN COUNTRIES 4. 1. Brunei Darussalam Part I: Listing of Manuals, Guidelines and Directories in the Area of Intellectual Property (IP) Portfolio Management………………………. 39 Part II: Success Stories…………………………………………………. 53 4. 2. Cambodia Part I: Listing of Manuals, Guidelines and Directories in the Area of Intellectual Property (IP) Portfolio Management………………………. 66 Part II: Success Stories…………………………………………………. 85 4. 3. Indonesia Part I: Listing of Manuals, Guidelines and Directories in the Area of Intellectual Property (IP) Portfolio Management………………………. 96 Part II: Success Stories…………………………………………………. 113 4. 4. Lao PDR Part I: Listing of Manuals, Guidelines and Directories in the Area of Intellectual Property (IP) Portfolio Management………………………. 127 Part II: Success Stories…………………………………………………. 144 4. 5. Malaysia Part I: Listing of Manuals, Guidelines and Directories in the Area of Intellectual Property (IP) Portfolio Management………………………. 156 Part II: Success Stories…………………………………………………. 191 4. 6. Myanmar Part I: Listing of Manuals, Guidelines and Directories in the Area of Intellectual Property (IP) Portfolio Management………………………. 213 Part II: Success Stories…………………………………………………. 232 4. 7. Philippines Part I: Listing of Manuals, Guidelines and Directories in the Area of Intellectual Property (IP) Portfolio Management………………………. 248 Part II: Success Stories…………………………………………………. 267 4. 8. Singapore Part I: Listing of Manuals, Guidelines and Directories in the Area of Intellectual Property (IP) Portfolio Management……………………….
    [Show full text]
  • ND Revises Ticket Exchange UN Conference on Women Will Be Using the Exchange These Changes Come As a Re­ New System Ticket, Scholl Reported
    ----------------- -~~~- Monday, October 9, 1995• Vol. XXVII No.36 TI-lE INDEPENDENT NEWSPAPER SERVING NOTRE DAME AND SAINT MARYS Retiring colonel reflects on 30 years of Air Force service BY PEGGY LENCZEWSKI Saint Mary's News Editor After years of steadfast service to his country, •• ·.:o-. '•"" including time as a prisoner of war in Vietnam, Thomas Moe has decided to return to civilian life. Colonel Thomas Moe, Commander, Air Force HOTC, retired on Saturday, Oct. 5, ending a thirty year career. For the past three years, Moe A ~ ""': .. was responsible for recruiting lf'P and training eadel<; to be com- < · : ml.,ionod in the United States ~: Air Force. But his dossier . .·. ' could fill volumes. · . ~:~ Dancin' up a Moe's decorated career in- ·· . eludes several prestigious ,>........_ storm! awards, including the Silver Colon~l Moe Star with oak leaf cluster, which is the third highest Helping to celebrate Multicultural award for valor given out by the Air Force. He has Week, Potowatomi Indians performed also been awarded the Defense Superior Service at the Fieldhouse Mall last Thursday. Medal, which is the second highest award issued for non-combat behavior. Notre Dame and Saint Marys' students Moe says that the highlights of his eareer. were asked to participate In a friend­ irlcludcd "gettting the best jobs. I was able to fly ship dance as part of the occasion. lighter planes. I had a tour of duty as an attache in the U.S. Embassy in Switzerland, which was The performance attracted a large good for my family. I was also able to serve as crowd due to the loud, rhythmic head of HOTC at Notre Dame." sounds of the drums which echoed For his time spent as a prisoner of war in the richness of Native American cul­ Vietnam.
    [Show full text]
  • Studi Identifikasi Kearifan Lokal Dalam Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Di Eks Karesidenan Pekalongan
    PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH SEKRETARIAT BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Jl. Imam Bonjol No. 1 F Telp. 024 – 3519904 (Hunting), Fax 024 – 3519186 Kode Pos 50141 email : [email protected] Semarang STUDI IDENTIFIKASI KEARIFAN LOKAL DALAM PENYELENGGARAAN PENANGGULANGAN BENCANA DI EKS KARESIDENAN PEKALONGAN LAPORAN AKHIR TAHUN 2014 Bencana alam dapat terjadi secara tiba-tiba maupun melalui proses yang berlangsung secara perlahan. Beberapa jenis bencana seperti gempa bumi, hampir tidak mungkin diperkirakan secara akurat kapan, dimana akan terjadi dan besaran kekuatannya. Sedangkan beberapa bencana lainnya seperti banjir, tanah longsor, kekeringan, letusan gunung api, tsunami, dan anomali cuaca masih dapat diramalkan sebelumnya. Meskipun demikian kejadian bencana selalu memberikan dampak kejutan dan menimbulkan banyak kerugian baik jiwa maupun materi. Kejutan tersebut terjadi karena kurangnya kewaspadaan dan kesiapan dalam menghadapi ancaman bahaya. Wilayah eks karesidenan Pekalongan yang terdiri dari Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten batang, Kabupaten Pemalang, Kota Tegal, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Brebes merupakan wilayah di Jawa Tengah yang mengalami beragam bencana. Mengingat wilayah tersebut terdiri dari Gunung,pegunungan perbukitan dan pesisir. Pegunungan atau lereng Gunung Slamet yaitu di wilayah Kabupaten Pemalang, Kabupaten Tegal dan Brebes, pesisir yaitu diwilayah Pekalongan, Kota Pekalongan, Kabupaten Batang, sebagian pemalang, brebes dan Kota Tegal. Berdasarkan kondisi topografi dapat dilihat jenis bencana yang mungkin terjadi di wilayah tersebut yaitu longsor dan angin puting di wilayah pegunungan dan perbukitan, Ancaman Gunung Berapi Slamet,dan wilayah pesisir bencana yang dominan terjadi adalah banjir dan rob Berbagai cara yang dilakukan oleh masyarakat sebagai upaya untuk menghadapi bencana melalui berbagai kegiatan agar selamat dan dapat memenuhi kebutuhan di masa depan dalam berbagai unsur kehidupan.
    [Show full text]
  • Interim Sesa Document Ministry of Environment
    INTERIM SESA DOCUMENT MINISTRY OF ENVIRONMENT AND FORESTRY JAMBI PROVINCE REPUBLIC OF INDONESIA October 2019 TABLE OF CONTENTS TABLE OF CONTENTS .....................................................................................I LIST OF TABLES.............................................................................................III LIST OF FIGURES .......................................................................................... IV LIST OF APPENDICES ................................................................................... V LIST OF ACRONYMS ..................................................................................... VI 1.0 INTRODUCTION .....................................................................................1 1.1 BACKGROUND............................................................................................. 1 1.2 OBJECTIVE .................................................................................................. 4 1.3 SCOPE OF THE SESA.................................................................................. 5 2.0 APPROACH ............................................................................................6 2.1 DATA COLLECTION ..................................................................................... 6 2.2 SCREENING AND SCOPING FOR THE SESA............................................. 7 2.2.1 Formulation of Drivers of Deforestation and Forest Degradation ..................................................................................... 7 2.2.2
    [Show full text]
  • Kompetensi Pengadilan Tata Usaha Negara Dalam Sistem Peradilan Di Indonesia
    KOMPETENSI PENGADILAN TATA USAHA NEGARA DALAM SISTEM PERADILAN DI INDONESIA Oleh : H. Yodi Martono Wahyunadi, S.H., MH. I. PENDAHULUAN Dalam Pasal 24 Undang-Undang Dasar 1945 sekarang (hasil amandemen) disebutkan, bahwa : (1) Kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakan hukum dan keadilan. (2) Kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah Makamah Agung dan badan peradilan yang berada di bawahnya dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan tata usaha negara dan oleh sebuah Makamah Konstitusi Berbeda dengan UUD 1945 sebelum amandemen, yang mengatur kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan badan kehakiman di lingkungan peradilan umum, peradilan agama, peradilan militer, dan peradilan tata usaha negara. Kekuasaan kehakiman kita sekarang selain diselenggarakan olah Mahkamah Agung (MA) dan badan-badan peradilan di bawahnya dalam empat lingkungan peradilan juga oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Kedudukan Mahkamah Agung sama, baik sebelum dan sesudah amanden UUD 1945 merupakan puncak dari badan-badan peradilan di empat lingkungan peradilan. Empat lingkungan peradilan yang terdiri dari 1 (satu) lingkungan peradilan umum dan 3 (tiga) lingkungan peradilan khusus yaitu : agama, militer dan tata usaha negara. Keempat lingkungan peradilan tersebut masing-masing memiliki badan peradilan (pengadilan) tingkat pertama dan banding. Badan-badan peradilan tersebut berpuncak pada sebuah MA. Untuk lingkungan peradilan tata usaha negara berdasarkan Undang-Undang nomor 5 tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana diubah dengan Undang- Undang nomor 9 tahun 2004 tentang Perubahan Atas Undang-Undang nomor 5 tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara dalam Pasal 47 mengatur tentang kompetensi PTUN dalam sistem peradilan di Indonesia yaitu bertugas dan berwenang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan sengketa tata usaha negara.
    [Show full text]
  • PANJANG LUAS DAS Q HILIR KEMIRINGAN KM KM2 M3/Dt
    DAFTAR DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) PER WILAYAH SUNGAI (WS) DI JAWA TENGAH SESUAI PERATURAN PRESIDEN RI NO 12 TAHUN 2012 TTG PENETAPAN WILAYAH SUNGAI DATA-DATA SUNGAI PANJANG LUAS DAS Q HILIR KEMIRINGAN NO WILAYAH SUNGAI / DAS KAB/KOTA PENGELOLA KM KM2 M3/dt (i) HILIR I. WS CIMANUK CISANGGARUNG BBWS CIMANUK CISANGGARUNG 1 DAS. Cisanggarung Kab. Brebes 103,6 834,8 712 0,0012 2 DAS. Tanjung Kab. Brebes 3 DAS. Kabuyutan Kab. Brebes 51,53 208,74 503 0,0014 4 DAS. Babakan Kab. Brebes 52 100,78 505 0,0008 5 5 DAS. Kluwut Kab. Brebes 27 91,1 384 0,0008 II. WS PEMALI COMAL DINAS PSDA PROVINSI JATENG 1 DAS. Pakijangan Kab. Tegal 20 56,24 373 0,0007 2 DAS. Pemali Kab. Tegal & Kab. Brebes 125,5 1276,4 784 0,0005 3 DAS. Gangsa Kab. Tegal & Kab. Brebes 30 93,62 364 0,0009 4 DAS. Wadas Kab. Tegal & Kab. Brebes 25 63,5 350 0,0010 5 DAS. Gunglama Kab. Tegal & Kab. Brebes 6 DAS. Gung Kab. Tegal & Kota Tegal 54 155,52 514 0,0065 7 DAS. Poh Kab. Tegal 22 33,98 328 0,0020 8 DAS. Cacaban Kab. Tegal 43 33,92 459 0,0009 9 DAS. Conang Kab. Tegal 14 36,3 262 0,0007 10 DAS. Jimat Kab. Tegal 14,5 30,2 267 0,0021 11 DAS. Brungut Kab. Tegal 17 32,6 289 0,0015 12 DAS. Rambut Kab. Tegal & Kab. Pemalang 57 167,42 528 0,0021 13 DAS. Medono Kab. Pemalang & Kab. Pekalongan 16 41,56 280 0,0010 14 DAS.
    [Show full text]
  • Indonesia's Transformation and the Stability of Southeast Asia
    INDONESIA’S TRANSFORMATION and the Stability of Southeast Asia Angel Rabasa • Peter Chalk Prepared for the United States Air Force Approved for public release; distribution unlimited ProjectR AIR FORCE The research reported here was sponsored by the United States Air Force under Contract F49642-01-C-0003. Further information may be obtained from the Strategic Planning Division, Directorate of Plans, Hq USAF. Library of Congress Cataloging-in-Publication Data Rabasa, Angel. Indonesia’s transformation and the stability of Southeast Asia / Angel Rabasa, Peter Chalk. p. cm. Includes bibliographical references. “MR-1344.” ISBN 0-8330-3006-X 1. National security—Indonesia. 2. Indonesia—Strategic aspects. 3. Indonesia— Politics and government—1998– 4. Asia, Southeastern—Strategic aspects. 5. National security—Asia, Southeastern. I. Chalk, Peter. II. Title. UA853.I5 R33 2001 959.804—dc21 2001031904 Cover Photograph: Moslem Indonesians shout “Allahu Akbar” (God is Great) as they demonstrate in front of the National Commission of Human Rights in Jakarta, 10 January 2000. Courtesy of AGENCE FRANCE-PRESSE (AFP) PHOTO/Dimas. RAND is a nonprofit institution that helps improve policy and decisionmaking through research and analysis. RAND® is a registered trademark. RAND’s publications do not necessarily reflect the opinions or policies of its research sponsors. Cover design by Maritta Tapanainen © Copyright 2001 RAND All rights reserved. No part of this book may be reproduced in any form by any electronic or mechanical means (including photocopying,
    [Show full text]
  • 14 E) Production Scale It Is Estimated That on Average in Java the Level Of
    Africa/Indonesia Region Research Report e) Production scale It is estimated that on average in Java the level of ownership of backyard poultry is around 50 birds, ranging from several birds to several hundred birds. However, most farmers may rear less than 50 birds (expert opinion). f) Health management Some farmers, who keep about 50 birds, apply New Castle Disease (ND) vaccination. Contrary HPAI vaccination usually requires the government intervention and program (e.g. AI vaccination is free in sector 4 farms). The problem for AI vaccination in village/native (so called kampong chicken) chickens is reaching a sufficient coverage. The current level of coverage is estimated to be about 50% without the booster application. However, during the last two years, less kampong chickens were vaccinated against AI due to limited stocks of the vaccine. AI vaccination is still controversial in terms of effectiveness and the probability of introducing new strains of zoonotic importance. ILRI base line surveys at the District level in Java have shown that some farmers might reject the AI vaccination due to side effects (see also risk factor chapter, vaccination). Moreover, some farmers even trade chickens in an outbreak area (ILRI 2008). These farmers do not see the economic value of the vaccination, as they are used to selling their chickens immediately when any clinical symptoms are observed to avoid further losses. Table 7. Backyard poultry‐keepers (Anonymous 2007a‐d) (Reports from Livestock Services West Java, Central Java, Yogyakarta Special Territory,
    [Show full text]
  • Layanan Sertifikasi Halal Daerah
    LAYANAN SERTIFIKASI HALAL DAERAH Nurgina Arsyad UNDANG-UNDANG NOMOR 33 TAHUN 2014 TENTANG JAMINAN PRODUK HALAL (JPH) Refleksi perlindungan negara terhadap masyarakat untuk memperoleh jaminan mengonsumsi dan menggunakan produk halal. Kebijakan jaminan produk halal ini pun berkaitan dengan peningkatan produktivitas dan daya saing produk Indonesia di pasar internasional. UNDANG-UNDANG NOMOR 25 TAHUN 2009 TENTANG PELAYANAN PUBLIK Pelayanan Publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik. PELAYANAN PUBLIK KEMENTERIAN AGAMA Kementerian Agama memiliki kebijakan untuk mendorong dilaksanakannya pelayanan publik secara terpadu/terintegrasi sejalan dengan sasaran yang ingin dicapai dalam Grand Design Reformasi Birokrasi yakni terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat. LAYANAN SERTIFIKASI HALAL Sesuai kebijakan dalam Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 90 Tahun 2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Kementerian Agama, pelaksanaan layanan sertifikasi halal dilaksanakan di PTSP Kementerian Agama dengan tujuan: 1. Mendekatkan layanan kepada masyarakat; 2. Menyederhanakan proses layanan; 3. Mewujudkan pelayanan cepat; dan 4. Kemudahan dalam mengakses. PERAN SATGAS DAERAH Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI telah menerbitkan Keputusan Sekretaris Jenderal untuk
    [Show full text]
  • UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta TENCI
    TENCI Oleh: Aulia Haq Giranti 1211377011 TUGAS AKHIR PROGRAM S-1 SENI TARI JURUSAN TARI FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA GENAP 2015/2016 UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta TENCI Oleh: AULIA HAQ GIRANTI 1211377011 Tugas Akhir Ini Diajukan Kepada Dewan Penguji Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Yogyakarta Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengakhiri Jenjang Studi Sarjana S-1 Dalam Bidang Tari Genap 2015/2016 UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta Tugas Akhir ini telah diterima dan disetujui Dewan Penguji Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Yogyakarta Yogyakarta, Juli 2016 Dr. Hendro Martono, M.Sn. Ketua / Anggota Dra. Erlina Pantja S., M.Hum. Pembimbing I / Anggota Ni Kadek Rai Dewi Astini, M.Sn. Pembimbing II / Anggota Prof. Dr. I Wayan Dana S.S.T., M.Hum. Penguji Ahli / Anggota Mengetahui Dekan Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Yogyakarta Prof. Dr. Yudiaryan, M.A NIP. 19560630 198703 2 001 iii UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Yogyakarta, Juli 2016 Yang Menyatakan, Aulia Haq Giranti iv UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penata dapat menyelesaikan tulisan yang berjudul “Tenci” dapat diselesaikan pada waktunya sesuai dengan harapan. Secara khusus penyelesaian tulisan ini bertujuan untuk lulus dan memperoleh gelar sarjana pada Program Studi S-1 Seni Tari Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
    [Show full text]