Katalisasi Penghidupan Produktif: Panduan intervensi pendidikan melalui jalur akselerasi untuk skala besar dan dampak maksimal Tentang Asia Philanthropy Circle (APC)

Didirikan di tahun 2015 oleh pegiat flantropi bagi pegiat flantropi, misi APC adalah untuk mempercepat tindakan sektor swasta untuk kebaikan bersama dengan cara menanggulangi masalah sistemik melalui kolaborasi antar para pegiat flantropi. APC percaya bahwa pegiat flantropi yang strategis dan aktif dapat menjadi agen perubahan yang diperlukan guna menghadapi tantangan sosial di Asia.

APC menghimpun proyek kolaborasi di antara para pegiat flantropi, membangun kapabilitas pemangku kepentingan melalui pertukaran dan pengenalan terhadap praktik baik, serta mendukung pengembangan ekosistem flantropi di Asia. Kami berkomitmen dalam melaksanakan proyek kolaborasi ini guna mencapai dampak nyata dan berkelanjutan di tengah berbagai tantangan terbesar di wilayah ini.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.asiaphilanthropycircle.org atau hubungi kami melalui @asiaphilanthropycircle.org 02

Daftar isi

Daftar isi

Kata pengantar 04 Singkatan 08

Ucapan terima kasih 06 Ringkasan Eksekutif 12

Ekosistem pendidikan Lanskap 01 Indonesia 03 flantropi

22 42

Tinjauan: Kinerja sistem pendidikan 24 Upaya dipusatkan pada tingkat sekolah dasar 44 Indonesia saat ini Pencapaian siswa menjadi fokus; namun 50 upaya masih minim

Pelajaran tentang pencapaian Potensi terlihat pada praktik baik dunia, 53 02 hasil pendidikan yang hebat skala, dan kolaborasi lebih besar

30

Kesetaraan partisipasi pendidikan 33

Pencapaian siswa 34

Penghidupan produktif 38

Lintas sektoral 41 03

Daftar isi

Memilih peluang Menciptakan 04 yang tersedia 05 dampak

54 64

Empat area dengan potensi dampak 56 Pegiat flantropi sebagai katalis 66 positif terbesar 1. Kualitas guru 69 Kualitas guru 58 2. Kepemimpinan dan tata kelola sekolah 72 Kepemimpinan dan tata kelola sekolah 59 3. Pendidikan kejuruan 75 Pendidikan kejuruan 60 4. Pendidikan dan pengembangan 77 Pendidikan dan pengembangan anak usia dini 61 anak usia dini

Pentingnya kolaborasi 78

Lampiran: Gambaran intervensi flantropi 80 > Think Tanks 97

> Yayasan 83 > Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial 98

> Donor Bantuan Internasional 89 > CSR Sektor Swasta 103

> Teknologi Edukasi (EdTech) 106 02

Kata pengantar

Kata pengantar

individual dirasa tidak cukup untuk menciptakan perubahan berarti pada sistem pendidikan Indonesia yang sangat luas. Banyak hal yang dapat dicapai jika pemangku kepentingan utama mengkoordinasikan Pendidikan di Indonesia sangatlah luas, kompleks, dan tindakan mereka dengan lebih baik dan membagi beragam. Sistem ini merupakan sistem pendidikan pengalaman mereka lebih sering. terbesar keempat di dunia setelah Tiongkok, India, dan Amerika Serikat, menaungi lebih dari 50 juta Berangkat dari pemikiran tersebut, Asia Philanthropy pelajar, 2,6 juta tenaga pendidik, dan 250.000 sekolah Circle (APC) kemudian menyusun laporan ini. yang tersebar di 900 kepulauan di nusantara. Untuk Tujuannya adalah guna memahami tantangan masa mengajarkan setiap insan, muda dan tua, keterampilan kini dan masa mendatang yang menghadang sistem yang dibutuhkan untuk meraih sukses dalam ekonomi pendidikan di Indonesia, memetakan inisiatif beserta Indonesia yang pesat adalah tantangan luar biasa. dampaknya, dan mengidentifkasi peluang baru bagi Pendidikan sudah seharusnya menjadi prioritas bagi para pegiat flantropi untuk membawa perubahan pemerintah Indonesia. serta meningkatkan kolaborasi antar sesamanya.

Tiap tahunnya, pemerintah menyisihkan 20% dari Sangatlah penting untuk menekankan apa saja tujuan total anggaran negara untuk sektor pendidikan. and apa yang bukan tujuan laporan ini. Misi laporan Anggaran yang dialokasikan di tahun 2016 mencapai ini adalah untuk memandu upaya flantropi dalam Rp 48,5 triliun (setara dengan US$3,6 milyar berdasarkan kontribusinya terhadap pendidikan di Indonesia. nilai tukar rata-rata tahun 2016).1 Namun, sebenarnya Laporan ini mengeksplorasi area prioritas dan fokus jumlah ini tidak seberapa jika dihitung dengan basis yang berdampak transformasional. Laporan ini per pelajar dikarenakan populasi Indonesia yang besar. bukan dimaksudkan sebagai laporan penelitian atas Pada tingkat sekolah dasar, contohnya, pengeluaran pembaruan pendidikan di Indonesia, maupun bukan Indonesia per siswa kurang dari US$ 1.200 atau tujuh analisis menyeluruh tentang semua bidang yang bisa kali lebih rendah dari pengeluaran rata-rata negara menawarkan perbaikan pada sistem pendidikan di OECD untuk siswanya.2 Oleh karena itu, para pegiat Indonesia. Singkatnya, laporan ini mengupayakan flantropi – dan investor sosial pada umumnya – identifkasi beberapa bidang yang menjanjikan bagi memainkan peranan penting dalam mendorong hasil para pegiat flantropi guna meraih dampak katalisis pendidikan yang lebih baik. terhadap sistem pendidikan di Indonesia, serta menyediakan transparansi mengenai bidang yang Sektor flantropi yang ikut mengokohkan pendidikan sedang digarap oleh para pegiat flantropi. Indonesia sangatlah luas, mencakup institusi multilateral (seperti USAID dan World Bank), usaha Banyak ahli dari bidang akademis, pemerintahan, sosial (seperti Sokola), yayasan (seperti Tanoto dan industri telah memberikan masukan untuk Foundation dan Djarum Foundation), pengembang panduan ini, dan kami ingin menyampaikan terima teknologi pendidikan (seperti Ruanguru), dan program kasih atas kontribusi mereka. Asia Philanthropy tanggung jawab sosial perusahaan. Walaupun Circle bertanggung jawab terhadap kesimpulan dan keterlibatan dari berbagai pihak tersebut tentunya rekomendasi yang muncul dari penelitian ini. disambut dengan baik, namun para pegiat flantropi mengkhawatirkan bahwa upaya yang dilakukan secara APC Indonesia Chapter 1 - Siwage Dharma Negara (2016), Indonesia’s 2016 Budget: Optimism Amidst Global Uncertainties, ISEAS Yusof Ishak Institute, diperoleh dari https:// www.iseas.edu.sg/images/pdf/ISEAS_ Perspective_2016_3.pdf.

2 - OECD Education Spending Data, diperoleh dari https://data.oecd.org/ eduresource/education-spending.htm. 05 06

Ucapan terima kasih

Ucapan terima kasih

Banyak individu dan organisasi telah memberikan masukan untuk panduan ini, dan kami ingin menyampaikan terima kasih atas kontribusi mereka. Dari Asia Philanthropy Circle (APC), kami ingin berterima kasih kepada Laurence Lien (Pendiri dan CEO) dan seluruh tim Sekretariat APC. Kami juga ingin berterima kasih kepada Victor Rachmat Hartono (Ketua APC Indonesia Chapter dan Presiden Direktur Djarum Foundation) dan Belinda Tanoto (Anggota APC dan Dewan Pembina Tanoto Foundation). Terima kasih kepada tim Djarum Foundation dan Tanoto Foundation yang telah memberikan dukungan besar dalam proyek ini.

Kami berterima kasih kepada Anthea Haryoko Butet Manurung Ester Kailimang berbagai pakar dari bidang (Manajer Komunikasi dan (Pendiri, Sokola) (Kepala Divisi Pengembangan akademis, organisasi nirlaba, Penggalangan Dana, Centre for Anak Usia Dini, Kartika Strategic dan industri yang telah memberikan Indonesia Policy Studies) Cipto Rustianto Education Solutions, K-SES) petunjuk, saran, dan nasihat. (Staf Ahli CSR, XL Axiata) Secara khusus kami ingin berterima Aprile Denise Evi Trisna kasih kepada: (Pendiri, Yayasan Literasi Anak David Bloomer (Direktur Eksekutif, Indonesia Indonesia) (Direktur Pengembangan Program Mengajar) Abi Jabar dan Kualitas, Save the Children) (Pemimpin Dewan Eksekutif Arif Rachmat Fasli Jalal Yayasan Dharma Bermakna dan CEO (Ketua, Gerakan Kepedulian) Destriani Nugroho (Profesor, Kepala BKKBN dan PT Melintas Cakrawala Indonesia) (Staf Program Pendidikan, European Mantan Wakil Mendikbud Indonesia) Asri Yusrina Union) Adamas Belva Syah Devara (Peneliti, SMERU Research Institute) Floranesia Lantang (Pendiri dan CEO, Ruangguru) Dewi Susanti (Pendiri, Edufor Papua) Awalia Murtiana (Ahli Senior Pengembangan bidang Adri Gautama (Manajer Program, World Bank) Sosial, World Bank) Gandi Sulistiyanto (Manajer Area Academy, CISCO) (Direktur Pengelola, Sinar Mas Group) Awan Karnadjaya Diah Pratiwi Amanda Putri Witdarmono (Penasihat, PT Triputra Agro (Manajer, Program INOVASI) Giring Ganesha (Pendiri, We The Teachers Persada) (Pendiri, KINCIR) Indonesia) Donny Prayudi Nugroho Bambang Irianto (Koordinator Pendidikan Tinggi, Gusman Yahya Ananda Siregar (Manajer Implementasi, Putera Yayasan Alam Semesta) (Direktur, Putera Sampoerna (Koordinator, Turun Tangan) Sampoerna Foundation) Foundation) Ed Macesar Andi Prasetyo Benita Chudleigh (Direktur, Gerakan Kepedulian) Haiva Muzdaliva (Ketua Yayasan, JAPFA Foundation) (Manajer Program, Australian (Manajer Kemitraan, Indonesia Department of Foreign Affairs and Elan Satriawan Mengajar) Andi Rizky Hardiansyah Trade, DFAT) (Kepala Monitoring dan Evaluasi, (Pendiri dan CEO, Banuamentor) TNP2K) Hikmat Hardono Boyke Dimas Kristian (Ketua, Indonesia Mengajar) Andri Lumi (Kepala Program dan Divisi Dampak, Erica Hanson (Manajer Regional, Wahana Visi YCAB Foundation) (Manajer Pengembangan Hubungan, Hiroyuki Hattori Indonesia Gugus Jayawijaya) Google) (Ahli Statistik Pendidikan, UNICEF) Brook Ross Anita Lie (Pendiri dan Direktur Pengelola, (Profesor, Widya Mandala Catholic Indonesia Education Partnerships) University) 07

Ucapan terima kasih

Huzer Apriansyah Mark Hayward Rianto Hanafah Sinthya Roesly (Staf Hubungan Sekolah Negeri (Penasihat, Prioritising Reform, (Dewan Direktur, PT Triputra Agro (Presiden Direktur, Indonesia dan Humas, Yayasan Literasi Anak Innovation and Opportunities for Persada) Infrastructure Guarantee Fund) Indonesia) Reaching Indonesia’s Teachers, Administrators and Students, Robin Bush Sumitra Aswani Irvan Santoso PRIORITAS, USAID) (Direktur untuk Regional Asia, (Direktur Eksekutif, Ishk Tolaram (Staf Kemitraan dan Keterlibatan RTI International) Foundation) Publik, Teach for Indonesia) Michele Soeryadjaya (Direktur, William and Lily Foundation) Rohmat Pujipurnomo Sutedjo Halim John Riady (Direktur Eksekutif, Pertamina (Peneliti Senior, SMERU Research (Direktur, Lippo Group) Mimu Nanwani Foundation) Institute) (Direktur Program, Ishk Tolaram Joice Budisusanto Foundation) Ruben Hattari Syaikhu Usman (Direktur Eksekutif, Eka Tjipta (Kepala Urusan Korporasi di (Peneliti Senior, SMERU Research Foundation) Muhammad Ghazzian Aff Indonesia, Microsoft) Institute) (Manajer Kemitraan dengan Judith Soeryadjaya Pemerintah, Ruangguru) Ruly Marianti Talitha Amalia (Pendiri, ReachOut Foundation) (Penasihat Senior, Deutsche (Manajer, Solve Education!) Mujiono Gesellschaft für Internationale Juli Adrian (Kepala PUSDIKLAT, Kementerian Zusammenarbeit) Tatang Suratno (Direktur, ProVisi Education) Perindustrian) (Dosen dan Peneliti, Universitas Rurie Wuryandari Pendidikan Indonesia) Juliana Mustaghfrin Amin (CEO, Ancora Foundation) (Manajer Pengembangan Program, (Direktur Pembinaan SMK, Tri Mumpuni Putera Sampoerna Foundation) Kemendikbud) Sahat Panggabean (Wiraswasta) (Manajer CSR, PT Indocement Lauren Rumble Nina Toyamah Tunggal Prakarsa Tbk) Vanessa Reksodipoetro (Wakil Direktur, UNICEF Indonesia) (Peneliti, SMERU Research Institute) (Direktur Eksekutif, Yayasan Usaha Saifullah Mulia) Lena Setiawati Patrick Compau (Kepala Divisi Literasi dan (Wakil Eksekutif Presiden, Learning (Direktur Komunikasi, ReachOut Lingkungan, ProVisi Education) Triana Krisandini Institute di Bank Central Asia) Foundation) (Perwakilan untuk Indonesia, Sam Spurrett APRIL Group) Litto Peter Cronin (Direktur untuk Indonesia, PT Cardno (Direktur Keuangan, ReachOut (Direktur Departemen Pendidikan, Indonesia) Wahono Kolopaking Foundation) United States Agency for (Kepala Pengembangan Program, International Development, USAID) Sameer Sampat JAPFA Foundation) Lukas Kailimang (Pendiri, Global School Leaders) (Pendiri dan Mitra Pengelola, K-SES) Peter Joyce Wandi Brata (Direktur, Global Centre for Youth Samer Al-Samarrai (Direktur Pengelola, Kompas Lynna Chandra Employment di RTI International) (Ahli Senior bidang Ekonomi Gramedia) (Pendiri dan Pembina, Rachel House) Pendidikan, World Bank) Rahmadona Martius Yulita Novia Maria Theodora Kurniawati (Direktur, Indonesian Heritage Sanny Djohan (Staf Penggalangan Dana (Kepala Administrasi, Trakindo) Foundation) (Pendiri dan Direktur, PT Kuark Internasional, Yayasan Usaha Mulia) Internasional) Mario Montino Rainer Heufers (COO Grup, YCAB Foundation) (Direktur Eksekutif, Centre for Sapto Rachmadi Indonesia Policy Studies) (Kepala CSR, Bank Central Asia)

Kami juga ingin menyampaikan terima kasih kepada McKinsey & Company dan AlphaBeta atas dukungan analitika bagi penelitian ini. Asia Philanthropy Circle bertanggung jawab terhadap kesimpulan dan rekomendasi yang muncul dari penelitian ini. 08

Singkatan

Singkatan

3GF ECED

3 Global Green Growth Forum (didirikan oleh pemerintah Denmark E Early Childhood Education and Development (pendidikan dan dalam kolaborasi dengan Korea dan Meksiko untuk menciptakan pengembangan anak usia dini) kemitraan dengan bisnis, investor, dan institusi umum terbaik EIU yang bertujuan untuk membangun pertumbuhan inklusif dan berkesinambungan) Economist Intelligence Unit (divisi penelitian dan analisis dari The Economist Group)

ACDP

HI-ECD A Analytical and Capacity Development Partnership (proyek dari Bank Pembangunan Asia untuk mengimplementasikan kebijakan H Holistic Integrated-Early Childhood Development (kebijakan dan strategi dalam mengurangi kemiskinan dan meningkatkan pengembangan anak usia dini multi sektor dari pemerintah daya saing ekonomi) Indonesia yang mencakup pendidikan, kesehatan, nutrisi, perlindungan sosial, dan perlindungan anak) ADB

Asian Development Bank (Bank Pembangunan Asia) IL&FS

AIDS I Infrastructure Leasing and Financial Services (sebuah Acquired Immune Defciency Syndrome (kondisi yang perusahaan pengembangan infrastruktur dan keuangan India) disebabkan virus yang menyerang antibodi manusia) IZA

APC Institute for Study of Labour (institusi penelitian ekonomi Asia Philanthropy Circle mandiri dan jaringan akademis yang fokus pada analisis pasar tenaga kerja global) ASER

Annual Status of Education Report (survei tahunan kompetensi K-12 literasi dan berhitung dasar) K Pendidikan 12 tahun dari SD sampai SMA BERMUTU KEMENDIKBUD

B Better Education through Reformed Management and Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Universal Teacher Upgrading Project (proyek World Bank untuk KEMENKES memperbaiki kualitas dan kinerja guru dalam hal pengajaran) Kementerian Kesehatan BLK KIAT GURU Balai Latihan Kerja Kinerja dan Akuntabilitas Guru BPS KKG Badan Pusat Statistik Kelompok Kerja Guru (mencakup guru-guru pada gugus SD) BSM

Bantuan Siswa Miskin (program dana tunai oleh pemerintah LPPKS untuk mendukung siswa kurang mampu) L Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah LPTK CEO Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan C Chief Executive Offcer (Pejabat Eksekutif Tertinggi) LSM CSR Lembaga Swadaya Masyarakat Corporate Social Responsibility (tanggung jawab sosial perusahaan)

DFAT

D Australia’s Department of Foreign Affairs and Trade (Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia) 09

Singkatan

MGMP S1

M Musyawarah Guru Mata Pelajaran (kelompok kerja guru yang S Sarjana strata satu melibatkan klaster guru sekolah menengah berdasarkan subyek SD pengajaran) Sekolah dasar

OECD SDG

O Organisation for Economic Co-operation and Development Sustainable Development Goals (Tujuan Pembangunan (Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi) Berkelanjutan)

SMA PAUD Sekolah Menengah Atas P Pendidikan Anak Usia Dini SMK PAUD-HI Sekolah Menengah Kejuruan Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif SMP PPAUD Sekolah Menengah Pertama Pendidikan dan Pengembangan Anak Usia Dini SMS PDB Short Message Service (Layanan pesan singkat) Produk Domestik Bruto SPM PISA Standar Pelayanan Minimal Programme for International Student Assessment (sebuah inisiatif OECD yang merupakan survei internasional yang STEAM

bertujuan mengevaluasi sistem pendidikan global dengan Sains, Teknologi, Teknik, Seni, Matematika menguji keterampilan dan pengetahuan siswa) STEM POSYANDU Sains, Teknologi, Teknik, Matematika Pos Pelayanan Terpadu

PRIORITAS UK

Prioritising Reform, Innovation and Opportunities for Reaching U Britania Raya dan Irlandia Utara Indonesia’s Teachers, Administrator and Students (sebuah UNESCO program yang didanai USAID untuk memperbaiki pengajaran sekolah dasar dan menengah di Indonesia) United Nations Educational, Scientifc and Cultural Organisation (Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB) RISE

UNICEF R Research on Improving Systems of Education (program penelitian mancanegara berskala besar mengenai bagaimana United Nations Children’s Fund (Dana Anak-Anak PBB) memperbaiki sistem pendidikan di negara-negara berkembang) US$ RISKESDAS Dolar Amerika Serikat Riset Kesehatan Dasar USAID RP / IDR United States Agency for International Development Rupiah Indonesia (Badan Bantuan Pembangunan Internasional Amerika Serikat)

RPP UU

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (rencana harian yang Undang-undang menjadi pegangan guru saat mengajar) 10

Saat ini di Indonesia…

berkemampuan pelajar Indonesia di bawah tingkat berkemampuan minimum dalam di bawah tingkat keterampilan 69% minimum dalam 55% membaca menurut bidang matematika dan kajian OECD PISA

anak Indonesia mengikuti program pendidikan 58% anak usia dini

HANYA pelajar berprestasi di Indonesia mempertimbangkan 32% profesi pendidik sebagai karir yang diminati

HANYA guru menilai kepala sekolah mereka kompeten 2% dalam memotivasi guru

lulusan sekolah menengah kejuruan saat ini 9,3% menganggur di Indonesia 11

… dan yang dapat dicapai di tahun 2025...

pelajar Indonesia berkemampuan di bawah KURANG DARI tingkat minimum dalam bidang matematika dan 50% keterampilan membaca menurut kajian OECD PISA, sepadan dengan peningkatan yang dialami Malaysia sejak tahun 2009

LEBIH DARI anak Indonesia mengikuti program pendidikan anak usia dini, mendekati pencapaian 83% 80% di Vietnam

Lulusan berprestasi menganggap profesi pendidik nomor 2 terbaik di Indonesia, seperti yang dicapai Teach First di Inggris

LEBIH DARI guru menilai kepala sekolah mereka kompeten 50% dalam memotivasi guru

tingkat pengangguran lulusan sekolah menengah kejuruan atau turun setengahnya, di mana angka 4,6% ini di bawah tingkat pengangguran lulusan universitas yang ada di angka 5% 12

Ringkasan Eksekutif

Ringkasan Eksekutif

© Yayasan Literasi Anak Indonesia

TEMUAN UTAMA

> Untuk meraih 7% pertumbuhan tahunan PDB di merupakan skala mikro – berdampak pada Indonesia diperlukan pertumbuhan produktivitas kurang dari 1% dari kelompok sasaran. tenaga kerja dan peningkatan kesempatan kerja yang jauh lebih tinggi dibandingkan > Empat bidang yang harus diprioritaskan dengan lintasan pertumbuhan saat ini. guna mengatalisasi perubahan yaitu: kualitas Perbaikan sektor pendidikan dinilai penting guru, kepemimpinan dan tata kelola sekolah, demi mencapai aspirasi tersebut. pendidikan kejuruan, serta pengembangan dan pendidikan anak usia dini. > Tiga kategori pencapaian yang menentukan keseluruhan hasil pendidikan: kesetaraan > Dalam empat bidang tersebut, sepuluh inisiatif partisipasi siswa, pencapaian siswa, dan telah direkomendasikan untuk pegiat flantropi penghidupan yang produktif. Pada tiap area ini, agar dapat memicu dampak yang besar dan Indonesia telah menunjukkan kemajuan, namun jangkauan yang lebih luas di Indonesia. masih banyak yang harus dilakukan. > Kolaborasi erat di antara pegiat flantropi > Walaupun terdapat investasi flantropi yang sangat penting guna mencapai dampak yang signifkan pada sistem pendidikan Indonesia, luas. 64% pegiat flantropi yang disurvei dalam dampak katalisis terhadap keseluruhan hasil penelitian ini mengatakan bahwa mereka yakin pendidikan masih belum terlihat. Selain itu, masih ada ruang untuk kolaborasi dengan lebih dari 60% intervensi yang dikaji pemangku kepentingan lainnya. 13

Ringkasan Eksekutif

BAGAN B1 :: Transformasi keterampilan sangat kritikal untuk mencapai target pertumbuhan PDB 7% di Indonesia

Tingkat pertumbuhan PDB riil tahunan; 2017-2025

7%

Transformasi keterampilan 2,8% diperlukan untuk mengatasi 4,2% kesenjangan ini dengan cara:

2,8% A. Membantu meningkatkan 1,4% produktivitas tenaga kerja B. Membantu memperbanyak angkatan kerja yang produktif Pertumbuhan tenaga Pertumbuhan Lintasan pertumbuhan Kesenjangan Target pertumbuhan dengan menghubungkan kerja apabila kegiatan produktivitas apabila kegiatan PDB ketersediaan keterampilan berjalan seperti biasa1 tenaga kerja tahunan berjalan seperti biasa 2 dengan permintaan

1 - Didorong oleh pekerja tambahan yang bergabung dengan angkatan kerja berdasarkan demograf dan dengan asumsi tidak ada perubahan partisipasi angkatan kerja. 2 - Pertumbuhan produktivitas tenaga kerja Indonesia dari 2010-16. ------SUMBER: Biro Pusat Statistik Indonesia; Dana Moneter Internasional; Divisi Kependudukan Perserikatan Bangsa-Bangsa; Analisis tim

INDONESIA MEMBUTUHKAN TRANSFORMASI KETERAMPILAN GUNA MEMAJUKAN EKONOMI DAN MENGURANGI KESENJANGAN

Perekonomian Indonesia sangat menjanjikan. Tidak cukup menduduki peringkat ekonomi terbesar ke-16 di dunia, ekonomi Indonesia bisa mencapai hampir dua kali lipat jika Produk Domestik Bruto (PDB) meningkat © Ancora Foundation sebesar 7% setiap tahun pada dekade mendatang, sebagaimana target yang ditetapkan Pemerintah. meningkatkan hasil tes matematika dan ilmu Meski demikian, pencapaian tujuan tersebut pengetahuan alam dari tahun 2012 hingga 2015, dapat membutuhkan transformasi keterampilan di seluruh berpotensi menambah 0,6% pertumbuhan PDB setiap wilayah Indonesia. Berdasarkan proyeksi peningkatan tahunnya dari tahun 2017 hingga 2025. Hal ini cukup jumlah tenaga kerja dan riwayat pertumbuhan untuk mengatasi lebih dari 20% kekurangan untuk produktivitas, masih terdapat kesenjangan untuk mencapai target 7%. mencapai target pertumbuhan 7% tersebut (Bagan B1).

3 - Programme for International Student Yang kedua adalah dengan membantu meningkatkan Assessment (PISA) merupakan kajian Transformasi keterampilan dapat mengatasi jumlah tenaga kerja siap pakai dengan memastikan tingkat dunia yang dilakukan oleh Organisation for Economic Co-operation kesenjangan tersebut dengan dua cara. Pertama, keselarasan antara sistem pendidikan dan kebutuhan and Development (OECD) pada negara anggota dan non-anggota terhadap kinerja melalui peningkatan pertumbuhan produktivitas industri. Langkah tersebut berpotensi mengatasi 13% siswa sekolah usia 15 tahun pada mata tenaga kerja. Dengan meningkatkan hasil tes lagi kesenjangan pertumbuhan tersebut. Menurut pelajaran matematika, ilmu pengetahuan dan keterampilan membaca. Programme for International Student Assessment perkiraan, Indonesia akan membutuhkan sekitar 113 (PISA)3 sebesar rata-rata 10 poin per tahun selama juta pekerja terampil pada tahun 2030, atau sekitar 68 4 - McKinsey Global Institute (2012), The archipelago economy: Unleashing delapan tahun ke depan, seperti Qatar yang berhasil juta lebih banyak dari yang tersedia pada tahun 2010.4 Indonesia's potential. 14

Ringkasan Eksekutif

Tentu saja, keterampilan dan pendidikan tidak hanya 2. Pencapaian siswa: Pendidikan yang ada harus dapat penting bagi Indonesia guna mendukung pertumbuhan mendorong siswa mengembangkan kemampuan dan ekonomi. Akses kepada pendidikan yang berkualitas kapasitas kognitif dan non-kognitifnya. juga merupakan kekuatan utama untuk memutuskan siklus kemiskinan antar generasi, mengurangi 3. Penghidupan yang produktif: Kebutuhan kesenjangan masyarakat, dan mendorong persatuan perekonomian Indonesia harus selaras dengan bangsa yang terdiri dari 300 kelompok etnis dengan 750 keterampilan yang dihasilkan sistem pendidikan. bahasa daerah yang berbeda. Sebagai contoh, penelitian sebelumnya menemukan bahwa dengan pertambahan Mempertimbangkan sasaran pencapaian tersebut, jenjang tahun pendidikan, pendapatan individu dapat di manakah para pegiat flantropi Indonesia perlu meningkat sebesar 10%5 dan risiko konfik dapat memfokuskan upayanya untuk menghasilkan dampak berkurang sebesar 20%.6 Suatu kajian Organisation yang maksimal? Terdapat 3 kriteria dasar yang for Economic Co-operation and Development (OECD) dapat digunakan untuk mengidentifkasi titik fokus menunjukkan bahwa memperbanyak program magang untuk upaya tersebut, yaitu: area yang menunjukkan di negara-negara dengan tingkat partisipasi yang rendah kesenjangan kinerja yang signifkan dibandingkan pada program tersebut dapat mengurangi tingkat dengan sistem sejawat lainnya; area yang disoroti oleh 5 - UNESCO (2010), Education Counts: 7 Towards the Millennium Development pengangguran usia muda hingga hampir 6%. penelitian akademik lokal dan internasional sebagai Goals. hal yang sangat mempengaruhi pencapaian; dan area

6 - Paul Collier (1999), “Doing well out of Pemerintah tidak dapat mengatasi tantangan tersebut yang masih belum tersentuh dan terlewatkan oleh war”, World Bank, Makalah dipersiapkan sendiri. Dibutuhkan kemitraan publik-swasta untuk upaya flantropi pendidikan di Indonesia saat ini. untuk Conference on Economic Agendas in Civil Wars. melakukan transformasi pendidikan Indonesia dan

7 - Organisation for Economic Co- pegiat flantropi perlu mengambil peran dalam upaya ini. operation and Development (OECD) dan MESKI INDONESIA TELAH MENCAPAI the International Labour Organisation (ILO) (2011), Giving youth a better start. Mengingat luasnya spektrum pendidikan Indonesia, KEMAJUAN, MASIH BANYAK HAL YANG PERLU DILAKUKAN 8 - Kajian ini membandingkan merangkum kinerja keseluruhan sistem bisa sangat keterampilan dan pengetahuan siswa kompleks. Namun umumnya suatu sistem pendidikan usia 15 tahun di 72 negara dalam mata Kemajuan dalam sistem pendidikan Indonesia tidak perlu pelajaran ilmu pengetahuan, matematika, yang efektif harus dapat menghasilkan 3 hal berikut: membaca, pemecahan masalah secara diragukan. Namun, masih banyak yang perlu dilakukan kolaboratif dan pengetahuan keuangan. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh pada 1. Kesetaraan partisipasi pendidikan: Seluruh rakyat untuk mencapai target pemerintah. Temuan utama dari http://www.oecd.org/pisa/aboutpisa/. Indonesia, tanpa memandang gender, disabilitas, studi ini meliputi: 9 - OECD (2016) Indonesia Country Note, geografs, atau kondisi sosial ekonomi, harus https://www.oecd.org/pisa/PISA-2015- Indonesia.pdf. memperoleh akses setara kepada pendidikan. > Kesetaraan partisipasi pendidikan. Hampir 97% siswa Sekolah Dasar usia 6 hingga 12 tahun saat ini bersekolah. Namun demikian, masih terdapat ketidakseimbangan akses dalam segi gender, tingkat sosial ekonomi, dan wilayah geografs, khususnya pada tingkat pendidikan lebih tinggi. Angka partisipasi Sekolah Menengah Atas telah meningkat lebih dari seperlimanya sejak tahun 2003, namun hanya bertahan di tingkat 60%.

> Pencapaian siswa. Indonesia menempati peringkat 10% terbawah di antara negara-negara lain dalam hal hasil tes PISA.8 Dalam pengujian ini, 55% siswa Indonesia berada di bawah standar minimal internasional untuk keterampilan membaca dan 69% untuk Matematika. Namun demikian, telah tercapai pula kemajuan pesat di bidang tertentu. Antara tahun 2012 hingga 2015, hasil tes ilmu pengetahuan alam siswa-siswa 15 tahun yang mengikuti ujian tersebut meningkat 21 poin, menjadikan peningkatan kinerja siswa Indonesia peringkat 5 terbaik dari 72 negara yang ikut dalam © Edufor Papua perbandingan ini.9 15

Ringkasan Eksekutif

BAGAN B2 :: Bukti dari evaluasi dampak menunjukkan pendorong paling kuat dari masing-masing pencapaian

Pencapaian pendidikan Bukti dampak terkuat (sorotan)

Faktor terkait finansial: Program bantuan langsung tunai dengan tujuan khusus menurunkan tingkat putus Kesetaraan sekolah dengan selisih 70% partisipasi siswa

Kualitas guru: Di Indonesia, nilai uji guru yang 10% lebih tinggi berdampak pada nilai post-test siswa yang 1,7% lebih tinggi

Kepemimpinan di sekolah: Nilai ujian siswa mengalami kenaikan 10% karena kepala sekolah meningkatkan kemampuan instruksionalnya sebanyak satu standar deviasi Pencapaian siswa Pembelajaran inklusif dan dipersonalisasi: Taman baca yang dijalankan oleh relawan meningkatkan jumlah siswa yang mampu membaca huruf sebanyak 8 persentase poin

Penghidupan Pendidikan kejuruan: Memperbesar skala sistem magang berpotensi mengurangi perbedaan tingkat produktif pengangguran usia dewasa dan usia muda senilai hampir 6%

Tata kelola sekolah: Di Indonesia, rata-rata perbedaan nilai ujian antara pemerintah daerah dengan kinerja Lintas sektoral tinggi dan rendah adalah sebesar 10%

SUMBER: Tinjauan literatur akademik

> Penghidupan yang produktif. Di Indonesia, lebih dari PENGALAMAN SEBELUMNYA MENUNJUKKAN 3,3 juta generasi muda antara usia 15 dan 24 tahun INTERVENSI DENGAN POTENSI BESAR tidak bekerja, dan 6,9 juta lagi kelompok usia tersebut belum aktif secara ekonomi.10 Tingkat pengangguran Berbagai program yang ada didesain untuk meningkatkan yang paling tinggi adalah bagi para lulusan Sekolah sistem pendidikan nasional, dan tentu saja, sebagian Menengah Kejuruan (SMK) yaitu 9%. Data tersebut inisiatif tersebut cenderung lebih sukses dibandingkan sesuai dengan pandangan umum bahwa siswa-siswa inisiatif yang lain dalam hal menciptakan perubahan di Indonesia masih belum memiliki keterampilan positif. Meski konteks unik masing-masing negara yang krusial. Sebagai contoh, studi yang dilakukan dapat mempengaruhi hasil intervensi, penelitian ini oleh World Bank menunjukkan bahwa 56% generasi menemukan sejumlah faktor yang secara konsisten

10 - Termasuk remaja di luar sistem muda Indonesia merasa cukup siap atau kurang siap memicu hasil yang signifkan (Bagan B2). pendidikan yang tidak sedang aktif mencari pekerjaan atau memulai bisnis untuk memasuki dunia kerja dan 60% perusahaan di sendiri. Indonesia mengungkapkan sulitnya merekruit untuk Sebagai contoh, insentif fnansial termasuk transfer 11 11 - World Bank (2011), Skills for the posisi-posisi profesional. dana bersyarat dan beasiswa telah sangat berhasil Labour Market in Indonesia. meningkatkan partisipasi pendidikan, mengurangi 12 - McKinsey Global Institute (2012), Kesenjangan keterampilan, jika tidak segera ditangani, tingkat putus sekolah lebih dari 70%.13 Selain itu, The archipelago economy: Unleashing Indonesia’s potential. dapat berdampak pada perekonomian Indonesia. inisiatif-inisiatif yang bertujuan mengubah persepsi McKinsey Global Institute memperkirakan Indonesia budaya, seperti program bersasaran kelompok gender 13 - Paul Glewwe dan Karthik Muralidharan (2015), Improving School akan mengalami kekurangan 9 juta orang pekerja tertentu, bisa membawa dampak signifkan. Program- Education Outcomes in Developing 12 program yang dirancang untuk meningkatkan kualitas Countries: Evidence, Knowledge Gaps, & terampil dan semi-terampil pada tahun 2030. Policy Implications, Makalah kerja RISE. 16

Ringkasan Eksekutif

dan upaya produktif di hampir seluruh aspek pendidikan Indonesia. Namun, analisis tersebut juga mengungkap bahwa masih terdapat beberapa bidang dan wilayah tertentu yang belum terlayani, serta ada tuntutan untuk memperbesar tingkat dampak upaya tersebut di seluruh Indonesia.

Menurut hasil survei, sebagian besar upaya flantropi di sektor pendidikan Indonesia masih terpusat pada pendidikan sekolah dasar, di mana 78% pegiat flantropi melaporkan bahwa mereka cukup aktif di bidang itu. Sebaliknya, hanya 43% responden © Cardno; DFAT mengungkapkan bahwa mereka berfokus pada pendidikan usia dini, meskipun kesenjangan pada guru dan kepemimpinan kepala sekolah juga dianggap akses ke pendidikan usia dini masih terjadi di dapat meningkatkan pencapaian siswa dalam jumlah Indonesia dan pendidikan awal dianggap kritikal bagi yang besar. Selain itu, intervensi pengembangan anak perkembangan anak selanjutnya. usia dini diperhitungkan dapat memberikan kontribusi terbesar pada masyarakat suatu negara, dalam hal Konsentrasi wilayah juga jelas terlihat. Di antara para pengembangan sumber daya manusia, mengurangi responden, 29% mengatakan bahwa mereka hanya ketidaksetaraan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi bekerja pada satu atau dua provinsi saja. Mayoritas serta kemakmuran bangsa.14 intervensi berfokus pada pencapaian siswa, dengan penekanan khusus pada kualitas guru, kurikulum, dan Meski dampak teknologi pernah menjadi perdebatan lingkungan belajar. Walaupun banyak inisiatif tersebut tinggi, kemajuan teknologi dan biaya data yang kini menunjukkan hasil yang berarti, sebagian besar di lebih rendah khususnya pada analitik data, mulai dapat antaranya berskala relatif kecil jika dibandingkan mengubah persepsi itu. Para praktisi telah banyak belajar besaran sektor di Indonesia. Sekitar 61% dari dari pengalaman sebelumnya, dan teknologi yang intervensi ini adalah skala mikro yang berdampak mendukung pembelajaran yang mengikuti kehendak pada kurang dari 1% dari kelompok sasaran.16 individu (pembelajaran dipersonalisasi) serta memungkinkan perubahan cara guru berinteraksi dengan siswanya telah mampu meningkatkan hasil EMPAT BIDANG BERPOTENSI SIGNIFIKAN pencapaian pendidikan dengan biaya per siswa yang MENCIPTAKAN DAMPAK YANG relatif lebih rendah. TRANSFORMATIF

Lebih lanjut, para siswa yang memperoleh bimbingan Kajian ini mengidentifkasi empat bidang di mana karir dan akses kepada jasa penempatan kerja lebih intervensi flantropi mempunyai potensi terbesar. Selain mungkin mendapat pekerjaan yang stabil dan produktif. itu, langkah-langkah di suatu bidang sering kali dapat membantu mendorong peningkatan di bidang-bidang 14 - World Bank (2011), Investing in young Sekolah-sekolah yang menawarkan pengalaman children: An early childhood development praktik serta bekerja sama dengan industri dalam lainnya. Misalnya, peningkatan dalam hal kepemimpinan guide for policy dialogue and project preparation. merancang program kejuruannya cenderung dapat dan tata kelola sekolah dapat mendorong peningkatan kualitas guru. Empat bidang tersebut adalah: 15 - Informasi diperoleh dari suatu menghasilkan siswa yang lebih diminati pemberi kerja. survei online yang dikirimkan kepada para pegiat flantropi yang terlibat pada sektor pendidikan Indonesia. 51 lembaga 1. Kualitas guru berpartisipasi dalam survei dan hasilnya Di Indonesia, penelitian akademik menunjukkan dilengkapi oleh kajian literatur dan MESKI PARA PEGIAT FILANTROPI SUDAH wawancara dengan para perwakilan lebih CUKUP AKTIF, MAYORITAS UPAYA MASIH bahwa skor evaluasi guru yang lebih tinggi 10% dapat dari 40 lembaga. BERSKALA MIKRO menghasilkan skor siswa yang lebih tinggi 1,7% pada 16 - Sebagai contoh, inisiatif berfokus evaluasi post-test.17 Meski banyak guru di Indonesia pada guru yang mengikutkan kurang dari 36.000 dari total 3,6 juta guru di Indonesia, Berdasarkan wawancara, survei dan analisis independen yang memiliki motivasi yang baik dan pengetahuan dianggap sebagai inisiatif skala mikro. tentang kegiatan flantropi, telah dipetakan pola dukungan mendalam, masih terdapat aspek yang bisa 17 - World Bank (2015), Indonesia: A Video flantropi bagi pendidikan di Indonesia.15 Hasil tersebut ditingkatkan. Program pengembangan profesi sering Study of Teaching Practices in TIMSS Eighth Grade Mathematics Classrooms. menunjukkan bahwa terdapat sejumlah besar inovasi kali belum tersedia dan penghargaan masyarakat pada 17

Ringkasan Eksekutif

guru masih agak rendah. Sebagai hasilnya, rata-rata 4. Pendidikan dan pengembangan anak usia dini hampir 10% guru di negeri ini tidak hadir di kelas pada Intervensi terhadap anak usia dini yang meliputi hari-hari tertentu, bahkan di daerah terpencil porsi pendidikan dan layanan kesehatan dapat meningkatkan ketidakhadiran dapat lebih tinggi dua kali lipat.18 kemampuan belajar anak di masa mendatang.23 Sebagai contoh, kekurangan nutrisi dalam kurun waktu 1000 hari 2. Kepemimpinan dan tata kelola sekolah pertama kehidupan seorang anak dapat mengakibatkan Terdapat ruang perbaikan yang signifkan dalam hal keterlambatan kognitif pada anak-anak usia sekolah.24 kepemimpinan sekolah. Hanya 2% guru yang menilai para Menurut survei kesehatan nasional tahun 2013 oleh kepala sekolahnya cukup kompeten dalam memotivasi Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS), 37,2% anak- guru, dan hanya 5% kepala sekolah menilai para pengawas anak di bawah usia 5 tahun atau hampir 9 juta anak 19 sekolah cukup kompeten pada evaluasi pendidikan. di Indonesia mengalami masalah pertumbuhan Ketidakcukupan pelatihanlah yang mengakibatkan (stunting).25 Kajian-kajian juga menunjukkan bahwa permasalahan ini. Hanya 2% dari para kepala sekolah partisipasi pendidikan prasekolah di Indonesia masih yang telah mengikuti Program Persiapan Kepala Sekolah, di bawah negara-negara tetangga, seperti Malaysia yakni suatu program yang dilaksanakan oleh Lembaga dan Thailand.26 Kinerja layanan pendidikan dan 18 - Analytical and Capacity Development Partnership, ACDP (2014), Study on Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah pengembangan anak usia dini di Indonesia masih pada Teacher Absenteeism in Indonesia. (LPPKS), suatu organisasi pemerintah yang bertanggung atau di bawah standar minimum yang dapat diterima.27 19 - Analytical and Capacity Development jawab atas persiapan, pembinaan dan pemberdayaan Partnership, ACDP (2013), School and 20 Madrasah Principal and Supervisor para kepala sekolah. Keengganan keterlibatan Di antara faktor-faktor yang menghambat kualitas Competency Baseline Study. dengan komite sekolah juga berkontribusi terhadap pendidikan dan pelayananan terhadap anak usia dini 20 - Analytical and Capacity Development permasalahan ini. Hanya 44% sekolah melibatkan di Indonesia adalah rendahnya kesadaran atas manfaat Partnership, ACDP (2016), Evaluation of komite sekolah dalam proses pengambilan keputusan.21 Principal Preparation Programme. ekonomi dan sosial dari program-program tersebut; kurangnya keterjangkauan program akibat rendahnya 21 - RAND (2012), Implementation of School-Based Management in Indonesia. 3. Pendidikan kejuruan investasi pemerintah, contohnya, studi World Bank

22 - Berdasarkan survei terhadap 1.015 Sistem pendidikan kejuruan saat ini masih menghadapi mengungkap bahwa hanya setengah dari orang tua siswa Sekolah Menengah Umum dan berbagai tantangan. Ketidakpastian atas peluang pekerjaan di Indonesia mampu membiayai pendidikan anak usia Sekolah Menengah Kejuruan yang dilaksanakan sebagai bagian dari menghambat siswa memilih jurusan kejuruan. Sebagai dini;28 kurangnya pelatihan bagi para pengajar dan penelitian ini contoh, 42% siswa SMK tidak mengetahui karir dengan pekerja kesehatan; serta sedikit sekali integrasi antara 23 - World Bank (2011), Investing in young upah tinggi, dan 20% di antaranya putus sekolah hanya intervensi kesehatan dan pendidikan. children: An early childhood development 22 guide for policy dialogue and project karena ketidakpastian tentang peluang pekerjaan. preparation.

24 - World Bank (June 2017), Indonesia Wawancara yang dilakukan juga menunjukkan GUNA MENCAPAI TUJUAN TERSEBUT Economic Quarterly. bahwa akan sangat sulit bagi mereka yang putus DIBUTUHKAN UPAYA TERFOKUS 25 - Kementerian Kesehatan (2013), Riset sekolah untuk kembali memasuki sistem pendidikan Kesehatan Dasar (Riskesdas), diakses melalui http://labdata.litbang.depkes. dikarenakan tantangan terkait stigma dan masalah Mempertimbangkan luasnya ekosistem pendidikan go.id/riset-badan-litbangkes/menu- administratif. Selain itu, para siswa di sekolah riskesnas/menu-riskesdas/374-rkd-2013. Indonesia, pegiat flantropi perlu memahami di mana kejuruan sering kali tidak dapat mengembangkan sumber daya yang terbatas dapat membawa dampak 26 - Data World Bank, diakses melalui https://data.worldbank.org/indicator/ keterampilan yang dibutuhkan dalam pekerjaan terbesar. Pada akhirnya, kontribusi dari para pegiat SE.PRE.ENRR?end=2015&locations=ID- dikarenakan kurangnya penekanan atau kurang flantropi hanyalah proporsi kecil dari total sumber MY-SG-BN-VN-PH-LA-TL-MM- KH&start=1970. tersedianya pembelajaran praktik dan pelatihan kerja. daya yang mendukung sistem pendidikan.

27 - Bappenas (2015), Kajian latar Hasil wawancara juga menunjukkan bahwa kurikulum belakang untuk persiapan RPJMN di sekolah banyak yang sudah agak tertinggal. Secara global, misalnya, dana sumbangan tahunan pendidikan 2015-2019; dan World Bank (2017), Measurement matters in preschool adalah kurang dari 1% dari total pengeluaran tahunan quality, diakses melalui http://blogs. Seiring transformasi teknologi baru di pasar tenaga 29 worldbank.org/education/measurement- di bidang pendidikan. Di Indonesia, bahkan bila matters-preschool-quality). kerja, ketimpangan pasar tenaga kerja dapat setiap perusahaan menyumbangkan 2% dari

28 - World Bank (2014), Early Childhood memburuk jika pekerjaan berbasis rutinitas dan keuntungannya untuk pendidikan, totalnya masih Education and Development in Poor manual yang menjadi proporsi besar pekerjaan di setara dengan kurang dari 5% dari total belanja Villages of Indonesia. Indonesia beralih ke otomasi. Sistem kejuruan di pemerintah di bidang pendidikan. Namun demikian, 29 - International Commission on Financing Global Education Opportunity Indonesia dapat diperkuat jika para pemberi pekerjaan, dengan keputusan yang terarah, dana flantropi dapat (2016), The Learning Generation: Investing pendidik dan para siswa dapat berinteraksi dan membawa dampak yang cukup sebanding. in Education for a Changing World. Global Silicon Valley (2016), 2020 Vision: A berkolaborasi dengan lebih efektif. History of the Future. 18

Ringkasan Eksekutif

Untuk alasan tersebut, upaya flantropi perlu menargetkan > Apakah inisiatif tersebut dapat membawa perubahan perubahan yang mengatalisasi, bukan hanya berfokus dan menggerakkan pihak lainnya? Para pegiat flantropi pada pelaksanaan intervensi semata. Guna mencapai dapat membentuk arah pembicaraan dan inisiatif sasaran tersebut, para pegiat flantropi harus dapat pendidikan dengan cara menyusun argumen untuk mendorong batasan inovasi dan menginspirasi para melakukan perubahan, memberi bukti kuat tentang apa pemangku kepentingan lainnya di dalam ekosistem yang telah berhasil dan tidak berhasil, serta berinvestasi pendidikan untuk memperluas upaya mereka. Tiga pada program komunikasi yang menyasar para pertanyaan berikut ini dapat diajukan guna menentukan pemangku kepentingan berpengaruh dalam ekosistem. apakah suatu inisiatif mengandung unsur katalisis: > Apakah inisiatif tersebut menciptakan wadah untuk > Apakah inisiatif tersebut dapat memicu inovasi? membantu program-program lainnya berekspansi? Para pegiat flantropi dapat memperluas dampak Para pegiat flantropi dapat memanfaatkan posisinya dengan menyediakan bibit pendanaan atau bantuan untuk membantu organisasi publik, swasta dan nirlaba langsung terhadap inisiatif-inisiatif percontohan yang memperkuat kemampuannya melaksanakan dan mungkin dianggap terlalu berisiko atau belum terbukti memperluas program yang menjanjikan. oleh sektor publik dan sumber dana swasta lainnya.

PARA PEGIAT FILANTROPI BISA MENJALANKAN SEPULUH INISIATIF INI 2 #BerandaIlmuGuru (Kualitas Guru) Panduan ini mengidentifkasi sepuluh inisiatif di empat Beranda Ilmu Guru merupakan inisiatif yang bidang prioritas – kualitas guru, kepemimpinan dan tata menggunakan teknologi untuk menciptakan kelola sekolah, pendidikan kejuruan, serta pendidikan beranda belajar interaktif dan dipersonalisasi dan pengembangan anak usia dini – yang berpotensi guna memperkaya pelatihan bagi pengajar. Yang signifkan memicu perubahan luas: termasuk di dalamnya misalnya tips pembelajaran harian singkat yang disampaikan melalui pesan singkat dan disesuaikan pada minat dan kebutuhan spesifk guru, serta coaching harian Guru Juara 1 secara daring oleh para mentor menggunakan (Kualitas Guru) konferensi video, ruang obrolan, atau surel.

Guru Juara merupakan inisiatif yang bertujuan melengkapi program-program yang telah ada, seperti Indonesia Mengajar, di mana para sarjana berprestasi di Indonesia didorong untuk mengajar. 3 Menggiatkan forum mentoring guru Aspek-aspek tambahan misalnya menawarkan (Kualitas Guru) program mentoring oleh para pimpinan senior dan manager di perusahaan terkemuka, program Inisiatif ini bertujuan memperkuat Kelompok magang pada perusahaan teratas selama Kerja Guru (KKG) yang telah ada, menonjolkan masa liburan sekolah, serta forum alumni untuk keefektifannya, dan saling berbagi praktik baik. memelihara jaringan pendukung. Tujuannya Dalam inisiatif ini termasuk pembuatan database adalah agar para peserta mempertimbangkan berisikan kegiatan yang pernah dicoba dan karir sebagai pengajar, sementara tetap menjalin hasil-hasilnya, membentuk Kelompok Kerja Guru hubungan dengan para pemimpin dan mentor di di daerah-daerah yang gugusnya belum aktif, sektor swasta. menyusun buku panduan standar bagi guru, memberikan pelatihan bagi pimpinan kelompok kerja tersebut, dan mengumpulkan umpan balik guna memastikan keefektifan kelompok tersebut. Pada akhirnya, program ini berupaya membangun kelompok “Master Mentor”. 19

Ringkasan Eksekutif

6 Anugerah Pengajar Indonesia (Kepemimpinan dan Tata Kelola Sekolah)

Penghargaan ini diberikan pada para pemimpin sekolah yang sukses yang kemudian membentuk komunitas panutan yang dapat menstimulasi perbaikan di seluruh sektor pendidikan Indonesia. Kriteria penerima penghargaan termasuk peningkatan signifkan pada hasil pembelajaran siswa serta kemampuan membangun ekosistem sekolah berkinerja tinggi. Seiring waktu, upaya ini harus dapat menghasilkan komunitas kepala sekolah terkemuka yang dapat memberi bimbingan pada guru dan kepala sekolah lainnya.

© Indonesia Mengajar 7 Boot Camp industri (Pendidikan Kejuruan) 4 Sekolah percontohan (Kepemimpinan dan Tata Kelola Sekolah) Inisiatif Boot camp atau Kamp pelatihan adalah program pelatihan yang dituntun oleh industri, Inisiatif ini berfokus pada perbaikan di seluruh di mana selama 2-3 bulan peserta diajarkan ekosistem sekolah guna meningkatkan pencapaian, keahlian praktis yang dibutuhkan dalam sektor seperti pendekatan yang digunakan oleh program spesifk, seperti operator mesin derek, petugas USAID PRIORITAS. Intervensi ini dirancang untuk call center, dan juru masak. Boot camp juga akan memperkuat keterampilan lunak (soft skill) kritikal, menjawab kebutuhan pribadi para peserta, seperti seperti penyelesaian masalah, pengambilan dukungan fnansial, persiapan wawancara kerja, keputusan, coaching, dan pemberian umpan balik, dan jaminan wawancara dengan para calon dan ditujukan pada jajaran pemangku kepentingan, pemberi pekerjaan. Program ini dapat didesain termasuk kepala sekolah, wakil kepala sekolah, menyerupai program Generation dan Infrastructure kepala bagian, serta anggota dewan sekolah. Leasing and Financial Services (IL&FS) di India.

5 Akademi Kepala Sekolah 8 Industri Mengajar (Kepemimpinan dan Tata Kelola Sekolah) (Pendidikan Kejuruan)

Inisiatif ini bertujuan memperkuat pelatihan Industri Mengajar bertujuan membentuk program bagi para kepala sekolah dengan meluncurkan penempatan industri jangka pendek bagi para program pengembangan kepemimpinan yang guru dan pengurus sekolah kejuruan dalam berdasar pada praktik baik, seperti India School rangka memberikan pengalaman praktik, yang Leadership Institute. Program ini berupaya nantinya bisa disampaikan kembali kepada memaksimalkan penerapan pelatihan praktik para siswa. Penempatan tersebut idealnya melalui pendekatan feld-and-forum, melakukan dilaksanakan selama liburan sekolah guna pendampingan di sekolah untuk membantu para meminimalisir gangguan pada jam ajar di sekolah. kepala sekolah menjadi pemimpin yang efektif, Selain itu, para tenaga ahli industri juga dapat dan menekankan keterampilan kepemimpinan diberi kesempatan mengajar paruh waktu termasuk cara menyusun presentasi yang baik, sebagai dosen tamu dan melakukan pembinaan meyakinkan pihak lain, resolusi konfik, mengolah pada sekolah-sekolah kejuruan yang ikut serta umpan balik, dan coaching. dalam program ini. 20

Ringkasan Eksekutif

DAMPAK TERBESAR AKAN BISA DIHASILKAN MELALUI KOLABORASI

Meski intervensi individu membawa hasil, dampak terbesar biasanya dicapai apabila komponen yang Super Kader 9 saling terkait pada ekosistem pendidikan ditangani (Pendidikan dan Pengembangan Anak Usia Dini) secara bersamaan. Untuk menghasilkan dampak terbesar dari upaya ini, pegiat flantropi dan para Super Kader adalah suatu inisiatif yang bertujuan pemangku kepentingan perlu bekerja sama guna melatih para praktisi layanan kesehatan di Posyandu cara memberikan penyuluhan tentang pentingnya menciptakan lingkungan katalisis yang mendorong pendidikan dan pengembangan anak usia dini dan perubahan lebih luas. Memang, 64% pegiat flantropi keterampilan dasar kepada orang tua. Program ini dalam survei kami mengungkapkan bahwa masih menyediakan instrumen bagi para praktisi untuk terdapat ruang untuk meningkatkan kolaborasi membantu mereka memperkenalkan pentingnya dalam upaya mereka. stimulasi awal – seperti buku-buku dan balok mainan – kepada para ibu yang nantinya Ada beberapa cara untuk berkolaborasi dan diterapkan ketika melatih keterampilan motorik pendekatan ideal pada akhirnya bergantung pada dan membaca anak. ambisi masing-masing organisasi, bidang minat dan kapasitasnya (Bagan B3). Opsi yang ada mulai dari saling berbagi informasi hingga penyatuan sumber daya. Sebagai contoh, pegiat flantropi dapat 10 Adopsi Desa menggabungkan dana mereka pada suatu wadah (Pendidikan dan Pengembangan Anak Usia Dini) untuk menangani tantangan besar, sebagaimana pendekatan yang dilakukan oleh Global Fund untuk Inisiatif ini berdasar pada bahwasanya pendidikan melawan AIDS, tuberkulosis dan malaria. Di Indonesia, dan pengembangan anak usia dini membutuhkan wadah dana tersebut dapat berfokus pada topik-topik intervensi yang beragam, mulai dari pelatihan terkait pendidikan dan kesehatan anak usia dini, suatu mengenai nutrisi hingga kegiatan prasekolah. bidang yang masih kurang didanai di negeri ini. Daripada melakukan intervensi tunggal di berbagai area, pendekatan ini berupaya mengatasi Tingkat potensi kolaborasi lainnya meliputi beberapa tantangan yang saling berkaitan di satu pembentukan fasilitas umum di mana lembaga- lokasi tertentu. Inisiatif ini bertujuan membangun lembaga dengan misi serupa dapat bersama-sama kapabilitas orang-orang yang terlibat di dalam pengembangan anak usia dini, misalnya pelatihan menggali solusi inovatif dan praktik baik. Pendekatan bagi para pengasuh tentang kebutuhan nutrisi ini telah digunakan pada lab kualitas guru yang anak dan pelatihan guru PAUD30 tentang konsep dilaksanakan oleh Unit Pelaksana Pemerintah pembelajaran. Praktik baik tersebut dapat Malaysia (PEMANDU).32 Program-program pelatihan dikumpulkan pada “Pusat Unggulan PAUD” guru dapat mengambil manfaat dari pendekatan atau struktur serupa. Inisiatif ini akan sangat kolaboratif ini mengingat banyak inisiatif flantropi mendukung proyek Early Childhood Education di Indonesia yang berfokus pada bidang ini. and Development (ECED) dari World Bank.31 Forum-forum tahunan yang menampilkan gagasan menjanjikan juga merupakan langkah berguna untuk mengajak para pegiat flantropi bersama-sama mendiskusikan cara memperluas jangkauannya. Di level paling mendasar, para pegiat flantropi dapat menggunakan saluran ini dan lainnya untuk tetap

30 - Pendidikan Anak Usia Dini. terkini dalam hal tren dan inisiatif-inisiatif yang tengah ada di bidang pendidikan. 31 - World Bank (2014), Early Childhood and Development Project: Project review.

32 - http://gtp.pemandu.gov.my/gtp/ Seperti halnya sumber daya lain, flantropi bersifat upload/78971400-f8d4-4956-a277- terbatas, dan yang harus diperhatikan dalam hal ini f77fde8bbd8c.pdf 21

Ringkasan Eksekutif

BAGAN B3 :: Ada berbagai cara para pegiat flantropi dapat berkolaborasi di Indonesia tergantung tingkat ambisi mereka

Inisiatif Deskripsi Contoh

Kolaborasi Pendanaan Wadah atau organisasi tunggal untuk mengumpulkan, mengkonsolidasi dan mencairkan dana dari sejumlah sumber Tingkat Tinggi dan kemitraan Fokus pada aksi sumber daya dengan penggabungan sumber daya Delivery Labs dan keahlian – Lab kerja bersama

Jaringan Pertemuan rutin dari para pemangku kepentingan level kelompok kerja yang mempunyai minat dan keahlian sama untuk berbagi membangun jaringan, berbagi gagasan dan memecahkan masalah pengetahuan

Forum tahunan untuk berbagi praktik baik, dan pemikiran dan gagasan terkini. Ide cemerlang ditunjukkan kepada yang berpotensi Forum berkala Kolaborasi memberikan peluang mentorship, kemitraan, dan pendanaan Tingkat Rendah Berbagi pengetahuan Pengetahuan terbaru atas aktivitas terkini di sektor tersebut, dengan komitmen Publikasi dan studi kasus, pembelajaran utama, sumber daya yang bermanfaat, terbatas perangkat diskusi daring (mis. platform daring, publikasi tahunan)

*bukan daftar menyeluruh

adalah bagaimana memaksimalkan dampak dari > Apakah program yang ada masih memiliki berbagai inisiatif untuk memajukan sistem pendidikan ruang untuk menambah inisiatif-inisiatif lain yang Indonesia. Empat pertanyaan berikut dapat membantu menjanjikan? 10 inisiatif dengan potensi memicu upaya flantropi lebih fokus: dampak lebih luas bisa menjadi tambahan menarik di antara upaya-upaya yang telah ada. > Apakah strategi upaya tersebut telah menargetkan bidang dengan potensi terbesar? Kualitas guru, > Apakah peluang untuk kolaborasi terlewatkan? kepemimpinan dan tata kelola sekolah, pendidikan Kolaborasi memperbesar dampak dari upaya flantropi kejuruan, serta pendidikan dan pengembangan manapun, dan semua potensi kerja sama perlu anak usia dini adalah bidang-bidang dengan potensi dipertimbangkan. signifkan untuk membawa dampak yang sangat nyata pada sistem pendidikan. > Dapatkah inisiatif yang ada saat ini bisa dilakukan Besar harapan kami bahwa laporan ini dapat oleh yang lainnya guna mencapai dampak lebih luas? menginspirasi strategi and inisiatif kita semua Program yang bersifat katalisis dapat mendorong demi membawa dampak lebih besar bagi dunia pihak lain memperluas upayanya dengan cara pendidikan di Indonesia. Untuk informasi lebih menawarkan solusi inovatif, bukti keefektifan, lanjut, dapat menghubungi kami melalui dan pendekatan yang dapat diterapkan kembali, [email protected] atau kunjungi ditingkatkan, dan diperluas. www.asiaphilanthropycircle.org/edu-giving-guide- indonesia. 22

01 Ekosistem pendidikan Indonesia

> Tinjauan: Kinerja sistem pendidikan 24 Indonesia saat ini 23 24

Ekosistem pendidikan Tinjauan: Kinerja sistem pendidikan Indonesia Indonesia saat ini Ekosistem pendidikan Indonesia

© Eka Tjipta Foundation

Sistem pendidikan di Indonesia sangat TINJAUAN: KINERJA SISTEM PENDIDIKAN besar dan kompleks. Populasi siswa INDONESIA SAAT INI di negeri ini lebih besar dibandingkan Pencapaian pendidikan memiliki rentang spektrum populasi penduduk Spanyol. Jumlah metrik yang luas, dan untuk menentukan tingkat kinerja pengajar di Indonesia lebih banyak sistem secara keseluruhan tidaklah mudah. Namun, dapat diperoleh gambaran pencapaian pendidikan daripada jumlah karyawan Walmart, tersebut dengan mempertimbangkan 3 poin dasar berikut: perusahaan terbesar di dunia dalam hal pendapatan. Di Indonesia juga terdapat 1. KESETARAAN PARTISIPASI PENDIDIKAN: Apakah para siswa di Indonesia memiliki akses setara hampir dua kali lipat jumlah SD dan kepada pendidikan, tanpa membedakan gender, SMP dari Amerika Serikat. Pengelolaan disabilitas, geografs, atau kondisi sosial ekonominya?

sistem pendidikan yang sangat luas 2. PENCAPAIAN SISWA: Apakah kualitas pendidikan tersebut sangat menantang dan berujung pada pencapaian siswa yang cukup memuaskan? meski telah tercapai kemajuan pesat 3. PENGHIDUPAN PRODUKTIF: Apakah keterampilan di berbagai bidang beberapa tahun dan pengetahuan yang diperoleh selaras dengan terakhir, tantangan tersebut tetap ada. kebutuhan industri dan kewirausahaan? 25

Ekosistem pendidikan Tinjauan: Kinerja sistem pendidikan Indonesia Indonesia saat ini

Masing-masing pencapaian di atas dapat dikaitkan langsung dengan faktor pendorong yang dapat meningkatkan kinerjanya, serta faktor pendorong lainnya yang terdapat pada ketiga pencapaian tersebut (Bagan 1).

BAGAN 1 :: Kerangka penilaian pencapaian pendidikan dan pendorong utamanya

Pencapaian pendidikan Pendorong utama Pendorong lintas sektoral

Penyediaan infrastruktur Kesetaraan Penyediaan guru partisipasi pendidikan Faktor terkait finansial Teknologi Faktor budaya dan persepsi

Kualitas guru Model sekolah Pengembangan kepemimpinan sekolah Pencapaian Kurikulum, konten dan pedagogi Tata kelola sekolah siswa Pembelajaran inklusif dan dipersonalisasi Lingkungan belajar mengajar Mendukung pemerintah mereformasi inisiatif Intervensi anak usia dini dan regulasi

Bimbingan karir dan pencocokan pekerjaan Penghidupan Pendidikan kejuruan Penelitian pendidikan produktif Pendidikan orang dewasa Membangun keterampilan kewirausahaan

KESETARAAN PARTISIPASI PENDIDIKAN Namun demikian, masih terdapat banyak kesenjangan. Tingkat partisipasi siswa Sekolah Menengah Atas Kesetaraan partisipasi pendidikan meliputi gagasan (SMA) baru mencapai 60%, meski telah meningkat 20% bahwa seluruh anak harus memperoleh akses setara sejak tahun 2003. Selain itu, menurut Survei Sosial pada pendidikan dan dalam beberapa tahun terakhir, Ekonomi Nasional, pada tahun 2016 sekitar 1 juta anak Indonesia telah menunjukkan kemajuan dalam usia 7-15 tahun tidak bersekolah, demikian pula sekitar upayanya mencapai kesetaraan tersebut. Akses ke 3,6 juta anak usia 16 hingga 18 tahun.35 Selain itu, pendidikan dasar sudah hampir tercapai sepenuhnya. terdapat banyak perbedaan tingkat partisipasi siswa Saat ini, hampir 97% anak usia 6-12 tahun bersekolah antar provinsi, khususnya di tingkat SMA.36 di Sekolah Dasar (Bagan 2). Selain itu, tingkat partisipasi pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) – yaitu siswa Setelah mengamati sejumlah faktor pendorong usia 12-15 tahun – melonjak dari 64% menjadi 78% potensial, dua pendorong utama muncul sebagai 34 - ADB (2015), Education in Indonesia: antara tahun 2003 dan 2016. Kedua metrik tersebut penyebab utama bagi tingkat partisipasi ini: Rising to the Challenge. telah berada di atas rata-rata regional. 35 - Badan Pusat Statistik (2016), Survei 1. Faktor terkait fnansial: Berdasarkan data dari Sosial-Ekonomi Nasional; dan UNICEF (2016), The school years, diakses melalui Sejumlah kebijakan dan inisiatif pemerintah berkontribusi Badan Pusat Statistik (BPS), ditemukan bahwa banyak https://www.unicef.org/indonesia/ terhadap peningkatan akses, ketersediaan, dan siswa berhenti bersekolah karena masalah keuangan, children_2833.html. keterjangkauan terhadap pendidikan dasar, termasuk di mana 25% anak putus sekolah mengungkapkan 36 - Sebagai contoh, terdapat selisih 34% antara provinsi dengan tingkat partisipasi pemberian Bantuan Operasional Sekolah (BOS); gedung bahwa mereka tidak mampu membiayai uang sekolah siswa tertinggi, yakni Bali, dengan provinsi sekolah SD dan SMP “Satu Atap” di daerah terpencil; dan 25% lainnya berkata bahwa mereka harus mencari dengan tingkat partisipasi terendah, Papua. Menurut data BPS dan World Bank. serta Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA).34 uang. Selain peluncuran BOS – program penyuntikan 26

Ekosistem pendidikan Tinjauan: Kinerja sistem pendidikan Indonesia Indonesia saat ini

BAGAN 2 :: Partisipasi pendidikan bersih meningkat 20% sejak 2003, namun masih terdapat kesenjangan dengan rata-rata regional pada tingkat SMA

EastAngka Asia partisipasi & Pacifc bersih averag rata-ratae di Asia netTimur enrolment dan Pasifk in 2016 pada 2 tahun 2016 2 Tingkat partisipasi bersih di Indonesia1

PrimarySD (usia (ages 6-12) 6-12) Lower SMPsecondary (usia 12-15(ages) 12-15) Upper SMAsecondary (usia 15-18(ages) 15-18)

92.6%92,6% 96.8%96,8% 95% 78% 63.5%63,5% 75% 60% 75% 40.6%40,6%

2003 2016 2003 2016 2003 2016 1 - Angka partisipasi bersih adalah pendaftaran kelompok usia resmi untuk tingkat pendidikan tertentu, dibagi dengan populasi kelompok usia tersebut. 2 - Tidak termasuk negara berpenghasilan tinggi. Hanya tersedia untuk pendidikan dasar dan menengah, tidak untuk SMP vs SMA. ------SUMBER: BPS, World Bank WDI

dana operasional langsung ke sekolah – pemerintah meski jumlah SMP lebih sedikit sehingga jarak yang juga telah meluncurkan dua program bantuan dana harus ditempuh siswa untuk mencapai sekolah lebih tunai bersyarat: Bantuan Siswa Miskin (BSM) dan jauh, hanya 2% siswa pada kajian BPS yang menyebutkan Program Keluarga Harapan (PKH) guna meningkatkan jarak sebagai alasan untuk putus sekolah.40 Selain itu, partisipasi siswa-siswa yang berasal dari keluarga rasio siswa – guru di Indonesia merupakan salah satu miskin. Kedua program tersebut difasilitasi oleh yang terendah di dunia, dengan 1 guru untuk setiap Kartu Indonesia Pintar (KIP), yang memungkinkan 15 orang siswa di SD dan SMP, dan 1 guru untuk setiap penerimanya mengakses dana bantuan tersebut 6 siswa di SMK. secara langsung.37 PENCAPAIAN SISWA 37 - ADB (2015), Education in Indonesia: Meski program-program tersebut telah meningkatkan Rising to the Challenge. tingkat partisipasi, masih banyak yang dapat dilakukan Meskipun tingkat partisipasi siswa di sekolah-sekolah 38 - ACDP (2014), Rapid Assessment of the Cash Transfer for the Poor Students untuk memperbaiki sasaran dan waktunya (mis: para Indonesia cukup tinggi, ada indikasi bahwa tingkat Programme (BSM). siswa belum memahami apakah mereka akan menerima pencapaian siswa masih tertinggal dibandingkan 38 39 - Badan Pusat Statistik (2016), Survei BSM sampai mereka telah terdaftar di sekolah). negara-negara lainnya. Skor siswa Indonesia pada Sosial-Ekonomi Nasional; dan UNICEF berbagai ujian berstandar internasional masih cukup (2016), The school years, diakses melalui https://www.unicef.org/indonesia/ 2. Faktor budaya dan persepsi: Serangkaian faktor lemah. Misalnya, kajian PISA OECD menempatkan children_2833.html. budaya juga menghalangi siswa untuk tetap bersekolah, Indonesia pada peringkat 10% terbawah di antara 40 - Ibid. termasuk pandangan bahwa perempuan tidak perlu negara-negara lain di dunia. Di tahun 2015, antara

41 - OECD (2016), Indonesia Country Note mengenyam pendidikan tinggi, yang menjadi alasan 55-69% siswa Indonesia masih berkemampuan di (diakses melalui: https://www.oecd.org/ 39 pisa/PISA-2015-Indonesia.pdf). dari 25% siswa perempuan putus sekolah. bawah tingkat minimal pada beberapa mata pelajaran, dan skor kemampuan membaca menurun sejak 2009. 42 - ACDP (2014), Study on Teacher Absenteeism in Indonesia. ------Namun demikian, rincian dari temuan OECD 43 - Uji Kompetensi Guru merupakan ujian wajib untuk mengukur kompetensi Penelitian juga menunjukkan bahwa infrastruktur menyoroti bidang-bidang kemajuan yang bertolak pengajar pada mata pelajaran dan pedagogi yang dilaksanakan oleh sekolah dan tingkat ketersediaan guru adalah faktor belakang dengan hasil keseluruhan yang cukup Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang relatif kurang berpengaruh terhadap tingkat mengecewakan tersebut. Secara khusus, skor bidang (diakses melalui: https://www.kemdikbud. go.id/main/blog/2016/01/7-provinsi-raih- partisipasi siswa. SD sudah tersedia di Indonesia, dan Ilmu Pengetahuan Alam di antara siswa usia 15 nilai-terbaik-uji-kompetensi-guru-2015) 27

Ekosistem pendidikan Tinjauan: Kinerja sistem pendidikan Indonesia Indonesia saat ini

BAGAN 3 :: Lebih dari setengah siswa di Indonesia berkemampuan di bawah level minimum pada ujian-ujian internasional

Tipe kemahiran

Rata-rata OECD Thailand Indonesia

50% 55% 37% Membaca 20% 1.5% -1.3% 11% -6.7% 7.1% 2%

69% 54% 38% Matematika 23% 1.4% -2.3% 8% -21.8% 1.3% -8%

56% Ilmu 47% 34% Pengetahuan 21% Alam 3.4% -1.9% 10% -9.3% 3.9% -9.6%

1 - Terdapat 6 tingkatan untuk matematika dan ilmu pengetahuan dan 5 tingkatan untuk keterampulan membaca; Di bawah level minimum berarti di bawah level 2 Perubahan sejak 2009 ------SUMBER: PISA 2015, PISA 2009

tahun di Indonesia telah meningkat 21 poin antara 2. Kepemimpinan sekolah: Kepemimpinan sekolah 44 - World Bank (2014), Teacher Reform tahun 2012 hingga 2015. Ini merupakan peningkatan juga merupakan permasalahan di seluruh Indonesia. in Indonesia. terbaik kelima di antara 72 negara yang ikut dalam Pada survei tahun 2013, hanya 2% guru menilai kepala 45 - ACDP (2013), School and Madrasah perbandingan tersebut.41 Ada tiga pendorong yang sekolahnya sebagai motivator yang kompeten, 5% menilai Principal and Supervisor Competency Baseline Study. secara khusus berkontribusi pada pencapaian tersebut: mereka kompeten secara akademis, dan 8% menilai 45 46 - Bappenas (2015), Kajian Latar mereka sebagai pemimpin yang kompeten (Bagan 4). Belakang Penyusunan RPJMN untuk 1. Kualitas guru: Meski tenaga pengajar dan upaya Pendidikan 2015-2019. reformasi yang berlimpah di Indonesia (mis: UU Guru Kekurangan dalam kepemimpinan sekolah juga 47 - Ibid. Tahun 2005 yang bertujuan meningkatkan status dan berdampak pada bidang lainnya, seperti lingkungan 48 - Beberapa kajian menunjukkan kualitas guru), memastikan kualitas guru masih menjadi belajar. Yang mengkhawatirkan, pada tahun 2015, perkembangan yang terhambat selama masa kanak-kanak dapat menyebabkan tantangan di berbagai wilayah. Rata-rata, 10% guru tidak ada satu pun sekolah di Indonesia dapat memenuhi kerugian 22 persen pada pendapatan sering kali tidak hadir di sekolah dan 13% guru ada di Standar Pelayanan Minimal (SPM).46 Menurut laporan, tahunan di masa mendatang. Untuk informasi lebih lanjut, lihat Sally sekolah, tapi tidak masuk ke kelas.42 Di daerah-daerah pada 40% sekolah, tidak semua guru menggunakan Grantham-McGregor, dkk, Development Potential in the First 5 Years for Children in terpencil, ketidakhadiran guru dapat mencapai 19%. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan pada Developing Countries, The Lancet, 2007. hampir 50% sekolah, tidak semua guru memberikan 47 49 - Defnisi World Health Organisation Kualitas pengajaran juga masih bermasalah. Rata-rata, ujian rutin untuk meningkatkan pembelajaran siswa. (WHO) mengenai perkembangan yang pengajar di Indonesia memperoleh nilai 53% pada Uji terhambat pada suatu umur (stunting) adalah nilai tinggi badan yang kurang dari Kompetensi Guru nasional pada tahun 2015,43 dan 3. Intervensi usia dini: Nutrisi dan stimulasi kognitif dua standar deviasi dari nilai median pada tabel WHO Child Growth Standards. kajian yang dilakukan World Bank tahun 2014 tidak di tahun-tahun pertama kehidupan anak terkait erat menemukan bukti bahwa sertifkasi guru di Indonesia dengan pencapaian pendidikan dan kesuksesan pada 50 - Kementerian Kesehatan Indonesia (2016), Situasi Balita Pendek 2016. berhasil meningkatkan pencapaian siswa.44 pekerjaan di masa depannya.48 Namun, menurut 28

Ekosistem pendidikan Tinjauan: Kinerja sistem pendidikan Indonesia Indonesia saat ini

BAGAN 4 :: Kepala sekolah di Indonesia lebih banyak dibebani tugas administratif sehingga mempunyai waktu terbatas untuk membimbing dan memimpin para guru

Kompetensi para kepala sekolah di Indonesia Persentase guru yang menilai kepala sekolah kompeten (sesuai kompetensi), 2013

Memotivasi guru 2% > Lebih banyak Akademik 5% dibebani tugas Kepemimpinan 8% administratif Pengawasan 18% Kewirausahaan 18% > Terbatasnya waktu untuk membimbing Sosial 48% dan memimpin Kepribadian 55% para guru Manajerial 65%

SUMBER: ACDP

Kemenkes, 29% anak Indonesia di bawah 5 tahun oleh orang tua siswa yang mampu membayar. Anak dari mengalami hambatan perkembangan49 akibat malnutrisi keluarga termiskin yang memperoleh manfaat paling kronis50, di mana angka itu di atas negara lain seperti besar dari program PAUD justru paling sulit mendapat Malaysia 18%, dan Thailand 11%.51 Pemerintah telah akses sehingga menjadi yang paling mungkin mengalami mengambil langkah signifkan guna memperluas akses ketertinggalan pada jenjang pendidikan selanjutnya.52 dan meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini, dibangun di atas inisiatif tahun 2011, dan mengacu Sebagai contoh, tingkat partisipasi anak dari rumah pada “Kerangka Besar” tahun 2010, sebuah cetak biru tangga berkecukupan adalah 42%, sementara dari pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). rumah tangga miskin hanya 30%. Selain itu, 63% anak usia 3-6 tahun di Yogyakarta dapat mengenyam PAUD, Meskipun tingkat partisipasi PAUD telah meningkat sementara di Papua hanya 12% dan Kalimantan Barat pada beberapa tahun terakhir, akses belum merata di 16%.53 Secara keseluruhan, Indonesia menempati seluruh negeri dan ke semua kelompok sosial-ekonomi. peringkat 44 dari 45 negara dalam hal ketersediaan, Pertumbuhan pesat dalam hal penyediaan dan partisipasi akses dan kualitas PAUD.54 PAUD ada di sektor swasta yang hanya dapat diakses ------

51 - UNICEF (2016). THAILAND Multiple Indicator Cluster Survey 2015-2016; Bagaimana dengan kurikulum? Kurikulum baru ASEAN (2016) Regional Report on Nutrition Security in ASEAN. Indonesia, yakni Kurikulum 2013, dirancang untuk

52 - ADB (2015), Education in Indonesia: mengembangkan pemikiran kritis dan kreativitas, Rising to the Challenge. serta memberikan opsi-opsi pengetahuan yang lebih 55 53 - Berdasarkan data dari Kementerian kontemporer. Kurikulum 2013 mengandung praktik Pendidikan Indonesia. baik dan menerapkan pendekatan lebih terintegrasi 54 - Economist Intelligence Unit (EIU) dan berpusat pada siswa dalam pembelajarannya.56 dan Lien Foundation (2012), Starting well benchmarking early education across the world, diakses melalui http://www. Namun demikian, reformasi kurikulum yang sukses lienfoundation.org/sites/default/fles/ sw_report_2.pdf. harus disertai dengan penyampaian kurikulum tersebut,

55 - ADB (2015), Education in Indonesia: yang sangat bergantung pada kualitas guru serta sumber Rising to the Challenge. daya pendukung lainnya. ADB mencatat bahwa para

56 - Bappenas (2015), Kajian Latar guru menginginkan pelatihan dalam berbagai aspek dari Belakang Penyusunan RPJMN untuk © Sokola; Aulia Erlangga kurikulum baru tersebut, termasuk pengetahuan konten, Pendidikan 2015-2019. 29

Ekosistem pendidikan Tinjauan: Kinerja sistem pendidikan Indonesia Indonesia saat ini

BAGAN 5 :: Meskipun siswa merasa bahwa pembelajaran praktik efektif, sebagian besar pelatihan mereka masih teoretis

Pembagian waktu antara instruksi Teknik instruksi paling efektif menurut para siswa1 teoretis vs praktis3

Skor rata-rata keefektifan 0-102

Pelatihan saat magang 9 48.2% Multimedia 8.8 Pembelajaran melalui praktik 8.7 Seminar 8.3 Pembelajaran kolaboratif/ kooperatif 7.9 Kuliah cara tradisional 7.3 51.8% Pembelajaran daring/ jarak jauh 5.6

Praktik 1 - Berdasarkan sampel 503 siswa SMK yang masih aktif (yang merupakan bagian dari survei yang lebih besar terhadap 1.015 siswa sekolah menengah atas dan kejuruan di Jawa). 2 - Siswa diminta untuk menilai keefektifan metode pengajaran dari 0 (tidak efektif) sampai 10 (sangat efektif). Teori 3 - Siswa diberi pertanyaan berikut, "Dalam satu minggu di sekolah menengah atas Anda, berapa banyak waktu yang Anda habiskan untuk mengikuti pembelajaran praktik dibandingkan dengan pembelajaran teoretis?“ Hibrida ------SUMBER: Survei siswa menengah atas

pengajaran dengan tema, pedagogi interaktif dan Pendorong utama kesenjangan keterampilan ini pembelajaran kelompok.57 Kecuali para guru yakin akan adalah sebagai berikut: kompetensinya untuk mencapai sasaran kurikulum tersebut, mereka cenderung menerapkan metode 1. Bimbingan karir dan pencocokan pekerjaan: penuturan tradisional di kelas, sehingga kurikulum baru Sekolah-sekolah dan industri masih kurang bekerja tersebut tidak dapat mencapai hasil yang diinginkan. sama dalam menyesuaikan program pelatihan dengan

57 - ADB (2015), Education in Indonesia: Oleh karena itu, perubahan kurikulum hanya akan kebutuhan pemberi pekerjaan. Dari siswa-siswa sekolah Rising to the Challenge. membawa dampak terbatas tanpa peningkatan pada kejuruan yang mengikuti survei, 32% mengungkapkan 58 - World Bank (2011), Indonesia for the kualitas guru dan sumber daya pendukung yang memadai. bahwa mereka memiliki pengetahuan terbatas mengenai labor market in Indonesia: trends in skills demand, gaps, and supply in Indonesia. peluang kerja dan 42% di antaranya menyatakan mereka PENGHIDUPAN PRODUKTIF tidak terlalu memahami kemungkinan tingkat upah 59 - World Bank (2011), Indonesia for the labor market in Indonesia: trends in skills yang tersedia.61 demand, gaps, and supply in Indonesia. Banyak generasi muda Indonesia kesulitan mendapat 60 - McKinsey Global Institute (2012), pekerjaan setelah lulus sekolah. Tingkat pengangguran 2. Pendidikan kejuruan: Wawancara dengan para The archipelago economy: Unleashing Indonesia’s potential. usia muda di Indonesia, meski telah menurun dari pemberi pekerjaan dan siswa menyoroti permasalahan puncaknya di tahun 2005, masih berada di tingkat terkait ketidakcukupan masukan dari perusahaan- 61 - Berdasarkan survei terhadap 1,015 siswa sekolah menengah atas dan mengkhawatirkan, 19% di tahun 2015, dibandingkan 12% perusahaan dalam penyusunan kurikulum, terbatasnya kejuruan yang dilaksanakan sebagai bagian dari penelitian ini. di Malaysia. Pada survei World Bank tahun 2011, 56% pelatihan praktik, dan rendahnya kualitas guru. Survei pelajar kejuruan di Indonesia yang mengikuti survei terhadap para siswa sekolah kejuruan tersebut 62 - Ibid. mengungkapkan bahwa mereka merasa kurang atau mengungkapkan bahwa praktik kerja dan pendekatan 63 - Menurut penelitian OECD, lebih dari 58 tiga perempat program pelatihan kejuruan tidak siap untuk memasuki dunia kerja. hands-on merupakan faktor pendorong terkuat di Denmark, Jerman, Finlandia, Perancis, keefektifan pembelajaran di antara para siswa sekolah Norwegia dan Switzerland pada tingkat 62 Sekolah Menengah Atas melibatkan Di saat yang sama, keterampilan yang relevan untuk kejuruan, tetapi bahkan di antara sekolah-sekolah 50-75% waktu pelajaran untuk pelatihan industri sangat diperlukan. 60% perusahaan di Indonesia SMK teratas, hanya 50% waktu pengajaran praktis dan di lapangan. Untuk informasi lebih lanjut, lihat Małgorzata Kuczera, melaporkan kesulitan untuk mengisi posisi profesional. dialokasikan untuk pelatihan praktik, sementara (2010), Learning for Jobs - The OECD International Survey of VET Systems: First Tahun 2012, McKinsey Global Institute memperkirakan pelatihan praktik pada sistem pendidikan kejuruan Results and Technical Report, diakses Indonesia dapat mengalami kekurangan 9 juta pekerja teratas di dunia bisa hingga 75% dari waktu pelajaran melalui https://www.oecd.org/edu/skills- beyond-school/47334855.pdf. terampil dan semiterampil pada tahun 2030.60 (Bagan 5).63 30

02 Pelajaran tentang pencapaian hasil pendidikan yang hebat

> Kesetaraan partisipasi pendidikan 33

> Pencapaian siswa 34

> Penghidupan produktif 38

> Lintas sektoral 41 31 32

Pelajaran tentang pencapaian Kesetaraan partisipasi hasil pendidikan yang hebat pendidikan Pelajaran tentang pencapaian hasil pendidikan yang hebat

© Cardno; DFAT

Banyak langkah yang bisa diambil Identifkasi praktik baik dunia dalam reformasi pendidikan bisa cukup menantang karena masing- guna meningkatkan sistem pendidikan masing sistem sekolah mempunyai keistimewaan nasional, namun karakteristik unik tersendiri di berbagai faktor, seperti ketersediaan suatu sistem dapat mempengaruhi sumber daya, komitmen kepemimpinan, infrastruktur, serta kondisi awal. Selain itu, kajian terhadap dampak yang dihasilkan oleh keefektifan reformasi cukup beragam dalam hal intervensi tersebut. Bukti di Indonesia lingkup, kriteria evaluasi, metodologi serta unsur- unsur lainnya.64 dan dunia menunjukkan dengan jelas bahwa inisiatif-inisiatif tidak Namun demikian, sebagaimana ditampilkan dalam sama tingkat keberhasilannya. analisis ini, ketiga pencapaian pendidikan yakni kesetaraan partisipasi, pencapaian siswa, dan 64 - Menerjemahkan bukti untuk menggambarkan pelajaran secara umum Dalam pengamatan pengalaman dan penghidupan produktif, menjadi topik pembahasan sangat sulit akibat keragaman konteks, terkait cara mengukur keefektifan reformasi durasi dan kualitas penelitian, serta rincian keberhasilan program di berbagai intervensi yang dikaji. Untuk memisahkan pendidikan (Bagan 6). Mengambil pelajaran dari dampak dari satu intervensi spesifk dari konteks, kajian kami menunjukkan portofolio lebih luas yaitu reformasi yang pengalaman pada sistem lain menuntun pada berbagai tengah berlangsung di saat tertentu juga sejumlah bidang yang berpotensi faktor yang jika dipengaruhi bisa menciptakan dampak cukup sulit. Pendekatan yang digunakan dalam kajian ini bertujuan menentukan pada pencapaian tersebut di konteks unik Indonesia. dampak dari berbagai intervensi signifkan untuk meningkatkan pendidikan terkait kesetaraan partisipasi, Selain itu, langkah-langkah lintas sektoral dapat pencapaian siswa dan hubungannya kualitas pendidikan di Indonesia. berdampak pada beberapa pencapaian. dengan penghidupan produktif. 33

Pelajaran tentang pencapaian Kesetaraan partisipasi hasil pendidikan yang hebat pendidikan

BAGAN 6 :: Bukti dari evaluasi dampak menunjukkan pendorong paling kuat dari masing-masing pencapaian

Pencapaian pendidikan Bukti dampak terkuat (sorotan)

Faktor terkait finansial: Program bantuan langsung tunai dengan tujuan khusus menurunkan tingkat putus Kesetaraan sekolah dengan selisih 70% partisipasi siswa

Kualitas guru: Di Indonesia, nilai uji guru yang 10% lebih tinggi berdampak pada nilai post-test siswa yang 1,7% lebih tinggi

Kepemimpinan di sekolah: Nilai ujian siswa mengalami kenaikan 10% karena kepala sekolah meningkatkan kemampuan instruksionalnya sebanyak satu standar deviasi Pencapaian siswa Pembelajaran inklusif dan dipersonalisasi: Taman baca yang dijalankan oleh relawan meningkatkan jumlah siswa yang mampu membaca huruf sebanyak 8 persentase poin

Penghidupan Pendidikan kejuruan: Memperbesar skala sistem magang berpotensi mengurangi perbedaan tingkat produktif pengangguran usia dewasa dan usia muda senilai hampir 6%

Tata kelola sekolah: Di Indonesia, rata-rata perbedaan nilai ujian antara pemerintah daerah dengan kinerja Lintas sektoral tinggi dan rendah adalah sebesar 10%

SUMBER: Tinjauan literatur akademik

tingkat putus sekolah di negara-negara berkembang.66 KESETARAAN PARTISIPASI PENDIDIKAN

Selain itu, membangun sekolah-sekolah baru dapat Insentif fnansial – bantuan dana dan beasiswa – secara signifkan meningkatkan partisipasi siswa karena termasuk langkah-langkah berdampak besar pada sekolah baru cenderung dapat mengurangi permasalahan kesetaraan partisipasi siswa di semua gender, disabilitas, jarak ke sekolah yang dihadapi banyak siswa. Contohnya, geografs, dan kondisi sosial-ekonomi. Misalnya, program kajian terhadap program pembangunan sekolah besar- bantuan dana tak bersyarat di Maroko yang memberikan besaran di Indonesia pada tahun 1970-an mengungkapkan dana tanpa kewajiban untuk masuk sekolah, menurunkan bahwa setiap tambahan gedung sekolah per 1.000 anak tingkat putus sekolah sebesar 76% dibandingkan usia sekolah dapat meningkatkan masa duduk di bangku sekolah lain yang tidak ikut program tersebut. sekolah lebih dari 2 bulan per anak, secara rata-rata.67

Studi juga menemukan bahwa faktor budaya dan Namun demikian, di luar kondisi tertentu di mana persepsi sangat penting untuk mendorong perubahan sekolah telah tersedia di lingkungan masyarakat dalam tingkat partisipasi siswa. Contohnya di India, dana 65 - Paul Glewwe dan Karthik setempat, hanya sedikit bukti menunjukkan bahwa Muralidharan (2015), Improving School yang diberikan untuk pengadaan sepeda bagi pelajar Education Outcomes in Developing tambahan infrastruktur dapat memberikan manfaat Countries: Evidence, Knowledge Gaps, and perempuan untuk pulang-pergi ke sekolah menengah lebih lanjut. Hal ini sesuai dengan bukti yang Policy Implications, makalah kerja RISE. dapat meningkatkan partisipasi siswa sebesar 30%, disampaikan pada bab sebelumnya, bahwa hanya 66 - Ibid. dan sebesar 9% untuk yang rumahnya lebih jauh dari 3 65 ada sekitar 2% siswa Indonesia yang mengungkapkan 67 - Esther Duflo (2001), Schooling and km dari sekolah. Sebaliknya, dan mungkin yang cukup bahwa jarak yang cukup jauh merupakan alasan Labor Market Consequences of School mengejutkan, bukti masih belum konklusif apakah rasio Construction in Indonesia: Evidence from mereka berhenti bersekolah. an Unusual Policy Experiment. siswa-guru yang cukup rendah dapat mengurangi 34

Pelajaran tentang pencapaian Pencapaian hasil pendidikan yang hebat siswa

BAGAN 7 :: Kualitas guru dan kepemimpinan sekolah merupakan pendorong terbesar terhadap pencapaian siswa

Riset menunjukkan bahwa kualitas guru membawa Riset juga menunjukkan kualitas kepemimpinan sekolah dampak kumulatif terhadap pencapaian siswa berdampak besar dan positif terhadap pencapaian siswa

Pencapaian siswa Pencapaian siswa Persentil ke-100 Persentil 3 72 Kepala sekolah berkinerja luar biasa 68

64

60 Kepala sekolah berkinerja tinggi

56

52

48 Kepala sekolah berkinerja rata-rata

44

40 40 45 50 55 60 65 70 75 80 85 90 95 100 8 11 Kelas Kepemimpinan sekolah

1 - Di antara 20% guru peringkat teratas. 2 - Di antara 20% guru peringkat terbawah. 3 - Untuk kepemimpinan dan pencapaian siswa, persentil mengimplikasikan penempatan relatif di dalam distribusi ------SUMBER: Sanders dan Rivers, “Cumulative and residual effects on future student academic achievement”, suatu ‘meta-analisis’ dari 69 kajian tentang kepemimpinan sekolah yang dilakukan antara tahun 1978 dan 2001, melibatkan sekitar 14.000 guru dan 1,4 juta siswa, di School Leadership that Works, Marzano, Robert J., Timothy Waters, dan Brian A. McNulty, 2005

tinggi dibandingkan kepala sekolah biasa (Bagan 7). PENCAPAIAN SISWA

Dan terakhir, intervensi anak usia dini dapat menghasilkan Penelitian akademik menunjukkan bahwa kualitas guru, dampak terbesar di masyarakat dalam hal pengembangan kepemimpinan sekolah, dan intervensi anak usia dini sumber daya manusia, mengurangi ketidaksetaraan, adalah faktor pendorong terpenting untuk meningkatkan dan mendorong pertumbuhan masa depan dan pencapaian siswa. Penelitian dari AS menunjukkan kemakmuran. Program yang berfokus pada pengembangan 68 - Sanders dan Rivers (2007), bahwa siswa dari guru-guru pada peringkat 20 persentil Cumulative and residual effects on future literasi awal, pelatihan pengasuhan, dan nutrisi telah teratas menunjukkan pencapaian 50% lebih tinggi pada student academic achievement. teruji mendorong kesiapan sekolah, prestasi siswa, tes standar (dibandingkan siswa dengan guru pada 69 - World Bank (2015), A Video Study dan penyelesaian jenjang pendidikan di kemudian hari. of Teaching Practices in TIMSS Eighth peringkat 20 persentil terbawah).68 Di Indonesia, studi Grade Mathematics Classrooms, diakses menunjukkan bahwa skor penilaian guru yang 10% lebih melalui http://documents.worldbank.org/ Contohnya, di Argentina, 1 tahun mengikuti pendidikan curated/en/886911472471847117/pdf/ tinggi berhubungan dengan pencapaian skor ujian AUS8688-REVISED-WP-P102259-PUBLIC- 69 prasekolah dapat meningkatkan skor rata-rata ujian StudyMainReportDecember.pdf. siswa yang lebih tinggi 1,7%. matematika dan Bahasa Spanyol untuk anak-anak kelas 70 - Sekitar 97% sekolah di Inggris yang tiga SD sebesar 8%.71 World Bank juga memperkirakan memperoleh penilaian baik dan sangat Studi di Inggris menunjukkan kepemimpinan sekolah baik dipimpin oleh tim manajemen yang bahwa dari setiap US$1 yang diinvestasikan pada juga dinilai baik dan sangat baik. merupakan faktor terpenting kedua yang mempengaruhi berbagai program PAUD berkualitas tinggi di dunia, pencapaian siswa, setelah kualitas guru.70 Meta-analisis 71 - World Bank (2011), Investing in Young akan dapat menghasilkan imbal balik sebesar US$6 Children: An Early Childhood Development dari 69 kajian mengenai kepemimpinan sekolah antara Guide for Policy Dialogue and Project hingga US$17, sementara dari setiap US$1 yang tahun 1978-2001 dan melibatkan 14.000 guru dan 1,4 Preparation. diinvestasikan pada intervensi kesehatan gizi ibu dan juta siswa, menunjukkan bahwa kepala sekolah yang 72 - World Bank (Juni 2017), Indonesia anak dapat menghasilkan imbal balik sebesar US$16.72 Economic Quarterly. hebat dapat mendorong pencapaian siswa 22% lebih 35

Pelajaran tentang pencapaian Pencapaian hasil pendidikan yang hebat siswa

KOTAK 1 Pelajaran dalam meningkatkan kualitas guru

Kajian terhadap pengalaman di Indonesia dan luar negeri menyajikan beberapa pelajaran tentang apa yang berhasil dan tidak berhasil dalam meningkatkan kualitas guru:

1. Memberi upah lebih tinggi belum tentu membuat guru mengajar dengan lebih baik. Studi World Bank di Indonesia terkait program © ProVisi sertifkasi menunjukkan bahwa upah guru lebih tinggi menurunkan ketergantungan guru pada pekerjaan di luar dan mengurangi tekanan fnansial 10.000 pengajar selama 15 tahun terakhir. pribadi, namun tidak berarti kualitas pengajarannya Meskipun angka tersebut patut dinilai meningkat.73 Namun, studi global mendukung mengesankan, membandingkannya dengan 1,3 juta anggapan bahwa kualitas pengajaran dapat guru dan staf pendukung sekolah di Inggris membuat diperbaiki dengan tingkat tanggung jawab dan pencapaian menjadi sedikit tidak berarti.77 dukungan pengembangan professional yang tepat.74 Walau dampaknya terhadap kualitas secara 2. Penguasaan materi penting, namun gelar sarjana keseluruhan masih dapat diabaikan, Teach First belum tentu. Di Indonesia, guru dengan gelar dan program serupa menghasilkan dampak sarjana hanya sedikit lebih baik dalam pekerjaannya pengganda dengan membantu mengubah status dibandingkan guru tanpa gelar sarjana, khususnya profesi. Sebagai contoh, Teach First memperoleh pada tingkat SD. Namun begitu, penguasaan peringkat ke-2 pada daftar Top 100 Perusahaan materi pelajaran dianggap sangat penting untuk yang memperkerjakan lulusan universitas tahun mendorong peningkatan pencapaian belajar.75 2014-2015 dari The Times.

3. Kualitas dan distribusi guru jauh lebih penting 5. Teknologi dapat mendorong kualitas guru, dibandingkan suplai secara keseluruhan. Di jika dirancang dengan tepat. Teknologi yang Indonesia, institut keguruan menghasilkan 250.000 mendukung pembelajaran dipersonalisasi, yang 73 - World Bank (2015). Teacher certifcation and beyond: An empirical guru terlatih di tingkat universitas setiap tahunnya, secara esensial menirukan tutor yang cukup evaluation of the teacher certifcation sementara sistem pendidikan kita hanya responsif, dan lebih berfokus pada melatih guru programme and education quality improvements in Indonesia. membutuhkan 50.000-100.000 guru per tahun.76 tentang bagaimana memadukan teknologi

74 - McKinsey & Company (2007), How Namun, dengan suplai yang begitu besar, masih dengan rencana pengajarannya, telah secara the world’s best-performing schools come banyak wilayah di Indonesia kekurangan guru signifkan meningkatkan pencapaian pendidikan out on top. berkualitas tinggi. dengan biaya per siswa relatif rendah. 75 - Ibid.

76 - Ibid. 4. Rekrutmen kaliber tinggi dapat meningkatkan 6. Kualitas pelatihan lebih penting dibandingkan

77 - Menurut BBC News (diakses status, namun belum tentu kualitasnya. Program kuantitas. Pelatihan berkualitas tinggi sangat melalui: http://www.bbc.com/news/ elit internasional untuk guru seperti Teach First penting, namun terlalu banyak pelatihan dapat education-26973916) dan website Teach First (diakses melalui: https://www. – suatu inisiatif di Inggris yang menyalurkan mengakibatkan ketidakhadiran dan gangguan teachfrst.org.uk/what-we-do/developing- leaders-schools-0/training-and-supporting- lulusan universitas terbaik ke karir pendidikan tidak perlu. Di berbagai sistem pendidikan, new-teachers). – telah membantu mengubah persepsi tentang pelatihan adalah alasan terbesar ketidakhadiran 78 - ACDP (2014), Study on teacher karir pendidik, namun upaya itu saja tidak guru di kelas.78 Di Indonesia, pendampingan absenteeism in Indonesia, diakses melalui: https://www.adb.org/sites/default/fles/ akan mengubah basis kualitas pengajaran, dan pembelajaran sejawat (peer learning) publication/176315/ino-study-teacher- karena hanya menyentuh sebagian kecil guru. secara khusus dinilai efektif untuk mendukung abseenteeism-2014.pdf Contohnya, Teach First telah menempatkan pengembangan profesional berkelanjutan.79 79 - World Bank (2014), Teacher Reform in Indonesia. 36

Pelajaran tentang pencapaian Pencapaian hasil pendidikan yang hebat siswa

KOTAK 2 Pelajaran dalam meningkatkan kepemimpinan sekolah

kepentingan dengan daya pengambilan keputusan agar lebih bertanggung jawab dapat meningkatkan pencapaian sekolah.82 Di Indonesia, komite sekolah di sekolah negeri hanya memiliki sedikit pengaruh pada isu-isu penting, seperti anggaran atau penunjukan administrasi, dan kurang bisa mempengaruhi kepemimpinan sekolah.83 Dewan sekolah, sebaliknya, mempunyai kuasa lebih di sekolah swasta. Pengawas sekolah di sekolah negeri dapat menjadi rekan penting untuk © Putera Sampoerna Foundation membawa pengaruh pada permasalahan tata kelola.

Kajian terhadap pengalaman di Indonesia dan 4. Kepala sekolah yang direkrut dari luar sistem luar negeri memberikan beberapa pelajaran sekolah perlu dukungan selama masa transisi. tentang apa yang berhasil dan tidak berhasil Banyak kepala sekolah di Indonesia belum dalam meningkatkan kepemimpinan sekolah: memiliki pengalaman pendidikan yang signifkan saat diangkat dan membutuhkan dukungan 1. Kepala sekolah sebagai pimpinan instruksional, untuk keberhasilan transisi. Wawancara dengan bukan hanya sebagai administrator. Sistem pimpinan sekolah mengungkapkan tingginya sekolah berkinerja tinggi meninjau kembali peran kebutuhan atas pelatihan kepala sekolah dengan kepala sekolah dan indikator kinerja utamanya. penekanan pada manajemen keuangan, akuntansi, Sistem ini berfokus pada pengembangan diri permasalahan hukum, dan kebijakan, termasuk kepala sekolah, pimpinan instruksional, dan mentor, ketersediaan dana hibah dan proses pengajuannya. yang memegang peran positif dalam meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di sekolah 5. Para pimpinan membutuhkan kesempatan mereka, bukan hanya sebagai administrator.80 untuk berbagi praktik baik. Wawancara dengan para pegiat flantropi berfokus tentang 2. Pendekatan berbasis sekolah membawa dampak kepemimpinan sekolah di Indonesia menyoroti terbesar kepada sistem berkinerja rendah. Pada kebutuhan mendesak atas kolaborasi dan wadah sistem sekolah berkinerja tinggi, dengan hanya lebih baik untuk saling berbagi praktik baik menyasar kepala sekolah telah dapat meningkatkan dan pengalaman. Sementara wadah tersedia kinerja sekolah secara keseluruhan.81 Namun, bagi para guru untuk saling berbagi pandangan pada sistem berkinerja lebih rendah, keseluruhan dan pengetahuan, wadah serupa masih sedikit sekolah harus dilibatkan dalam upaya reformasi tersedia bagi para kepala sekolah. 80 - McKinsey & Company (2010), How the world’s most improved school systems ini. Setidaknya, kepala sekolah, wakil kepala keep getting better. sekolah, dan kepala bagian harus menjadi 6. Data terbatas, namun kemampuan analitis 81 - Ibid. bagian dari program reformasi apa pun. lebih terbatas lagi. Data pencapaian sekolah

82 - RISE (2017), Information Provision di Indonesia masih langka, namun wawancara Can Improve Learning Outcomes - When 3. Pemangku kepentingan dan titik-titik dengan pimpinan perusahaan teknologi pendidikan It Strengthens Accountability, diakses melalui http://www.riseprogramme. keputusan berhak mendapatkan perhatian. menunjukkan adanya kekurangan besar pada org/content/information-provision-can- improve-learning-outcomes-when-it- Bukti internasional menunjukkan menggunakan kapabilitas para kepala sekolah dan dewan strengthens-accountability. informasi untuk mendorong para pemangku sekolah untuk menganalisis data secara efektif.

83 - RAND (2012), Implementation of School Based Management in Indonesia. 37

Pelajaran tentang pencapaian Pencapaian hasil pendidikan yang hebat siswa

KOTAK 3 Pelajaran dalam meningkatkan pendidikan dan pengembangan anak usia dini

© Tanoto Foundation

Kajian terhadap pengalaman di Indonesia dan 4. Hambatan perkembangan bukan hanya akibat luar negeri memberikan beberapa pelajaran tentang kekurangan pangan. Hambatan perkembangan apa yang berhasil dan tidak berhasil dalam anak merupakan suatu masalah bahkan di meningkatkan pendidikan dan pengembangan wilayah-wilayah yang secara umum tidak anak usia dini: mengalami masalah kekurangan pangan. Para orang tua perlu memahami hambatan tersebut 1. Mulai sejak dini. Intervensi nutrisi membawa terkait pada kurangnya makanan bergizi, bukan efektivitas terbesar pada 1.000 hari pertama hanya kekurangan pangan. kehidupan seorang anak, secara kasar mulai dari dalam kandungan hingga usia 2 tahun.84 5. Para pegiat flantropi dapat mempengaruhi sektor publik untuk berinvestasi. Masyarakat 2. Pendekatan holistik adalah yang terbaik. sipil dan para pegiat flantropi dapat memegang Aspek utama dalam pengembangan anak usia peranan penting dalam membangun kesadaran dini – kesadaran orang tua, keuangan, kualitas akan pentingnya pendidikan dan pengembangan guru, dan nutrisi – adalah tidak terpisahkan dan anak usia dini serta membantu mendorong sektor saling terhubung. Studi World Bank di Indonesia publik untuk mengambil tindakan, seperti terlihat menunjukkan bahwa intervensi dengan fokus ganda pada kampanye UNESCO dalam menganjurkan pada pendidikan dan kesehatan secara signifkan sekolah taman kanak-kanak universal di Filipina. berdampak lebih besar pada perkembangan anak dibandingkan intervensi yang hanya menangani 6. Kualitas guru sering kali diabaikan pada pendidikan dan kesehatan secara terpisah.85 pendidikan anak usia dini. Wawancara dengan para pegiat flantropi yang terlibat 3. Para orang tua memahami pentingnya, dalam intervensi pendidikan anak usia namun bukan luasannya. Para orang tua dini menunjukkan bahwa dana hibah ke umumnya memahami manfaat dari pendidikan komunitas lokal untuk program pendidikan dan pengembangan anak usia dini, namun dan pengembangan anak usia dini umumnya kebanyakan hanya berfokus pada kemampuan dialihkan pada infrastruktur, bukan instrukturnya, berhitung dan membaca, serta melupakan meski kualitas guru juga penting bagi pentingnya membangun beragam keterampilan keberhasilannya.

84 - World Bank (2017), Indonesia kognitif yang lebih luas Economic Quarterly.

85 - Ibid. 38

Pelajaran tentang pencapaian Penghidupan hasil pendidikan yang hebat produktif

PENGHIDUPAN PRODUKTIF Memastikan kurikulum berfokus pada hal-hal yang praktikal juga merupakan suatu hal penting. Kajian Program pendidikan kejuruan yang dikembangkan OECD menunjukkan bahwa memperluas sistem melalui kolaborasi dengan sektor swasta telah membantu kewirausahaan di negara-negara dengan partisipasi siswa memperoleh pekerjaan dan gaji yang lebih baik. siswa rendah berpotensi dapat mengurangi tingkat Misalnya, Infrastructure Leasing and Financial Services pengangguran usia muda hingga hampir 6% (Bagan 8). (IL&FS) Skills School di India melakukan diskusi dengan para mitra industri sebelum memulai program untuk Selain itu, kamp pelatihan (boot camp) industri singkat, mengevaluasi kebutuhan dan permintaan keterampilan kurikulum berbasis industri, dan penekanan besar serta menyelaraskan kurikulum dengan kebutuhan pada pengembangan keterampilan praktis telah tersebut. Hasilnya, 85% peserta direkrut perusahaan terbukti membawa dampak signifkan pada potensi segera setelah mereka menyelesaikan pelatihan.86 kerja di berbagai negara.

© Djarum Foundation

© Djarum Foundation

86 - Rincian diambil dari situs organisasi. 39

Pelajaran tentang pencapaian Penghidupan hasil pendidikan yang hebat produktif

BAGAN 8 :: Program magang terbukti mengurangi perbedaan pengangguran usia muda dan dewasa sebanyak hampir 6 persentase poin

Negara dengan partisipasi program magang tinggi1

Negara dengan partisipasi program magang rendah1 Tingkat relatif pengangguran usia muda (%)

24 Spanyol

22 Yunani Italia Republik Slovakia 20 Swedia 18 Estonia Irlandia Hungaria 16 Polandia Belgia Perancis 14 Finlandia

12 Turki Republik Ceko Luksemburg 10 Islandia Slovenia 8 Israel Denmark Norwegia Belanda Austria Jerman 2

0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26 28 34 36 38 40 42 44 46 48

Partisipasi kerja magang (%)

Rata-rata tingkat pengangguran Potensi untuk mengurangi kaum muda sesuai kelompok negara pengangguran secara signifikan

Untuk 15 negara OECD dengan tingkat partisipasi yang rendah, program magang berpotensi untuk: 4,6% 16% Mengurangi pengangguran usia muda sebanyak 5,7% Negara dengan Negara dengan partisipasi tinggi1 partisipasi rendah1 Memberi pekerjaan kepada 900.000 kaum muda

1 - Partisipasi dalam program magang: Partisipasi tinggi> 15%, partisipasi rendah <15% ------SUMBER: OECD, ILO, Analisis tim 40

Pelajaran tentang pencapaian Penghidupan hasil pendidikan yang hebat produktif

KOTAK 4 Pelajaran dalam meningkatkan pendidikan kejuruan

teknologi – termasuk video game – memberikan siswa kejuruan pengalaman tempat kerja secara virtual. Namun, agar lebih efektif, guru perlu dilatih untuk mengintegrasikan teknologi tersebut ke dalam pelajaran. Akan kurang efektif jika hanya menambahkannya ke dalam pendekatan instruksional yang telah ada.87 © Yayasan Usaha Mulia

5. Kolaborasi dengan industri dibutuhkan. Kajian terhadap pengalaman di Indonesia dan Guru sekolah kejuruan dapat diberi kesempatan luar negeri memberikan beberapa pelajaran bekerja pada sebuah industri guna meningkatkan tentang apa yang berhasil dan tidak berhasil kualitas pengajarannya. Sebaliknya, tenaga ahli dalam meningkatkan pendidikan kejuruan: industri dapat mendatangi kampus sebagai instruktur, mentor, atau pembicara. Contohnya 1. Cap terhadap pendidikan kejuruan perlu diluruskan. Korea Selatan dan Jepang yang memiliki Pendidikan kejuruan sering dianggap sebagai program pertukaran pengajar-industri. Untuk pilihan kedua dibandingkan jalur akademik lainnya. membangun jalur 2 arah antara sekolah dan Salah kaprah ini dapat dikoreksi dengan industri, isu seperti berapa lama guru dapat tidak menciptakan program pelatihan kejuruan elit menghadiri kelas perlu dipertimbangkan. dengan kurikulum praktis, peluang magang, dan jaminan pekerjaan, serta membuat pencapaian 6. Kualifkasi dan standar yang diakui dapat pendidikan kejuruan lebih terlihat. meningkatkan keberhasilan. Sistem pendidikan harus dapat mengembangkan standar, kriteria 2. Kamp pelatihan kilat adalah efektif bila dirancang perizinan, dan program penjaminan mutu, yang dengan cermat. Kamp pelatihan kejuruan selama didukung oleh penilaian industri atau independen, 2-3 bulan, dilanjutkan dengan program penempatan, guna memastikan kualitas pelatihan. Contohnya, dapat membawa manfaat peningkatan keterampilan New Zealand Qualifcations Authority menyusun dan kesempatan kerja signifkan jika diselaraskan 18.000 standar terkait modul pelatihan dengan dengan kebutuhan industri. Agar berhasil, lokasi keterampilan khusus yang dibutuhkan dari lulusan dan sektor yang ditargetkan harus dipilih dengan sarjana, yang disusun dengan lembaga pelatihan cermat, dan calon pemberi pekerjaan dilibatkan berbasis sektor tertentu mewakili sektor swasta.88 dalam perancangan kurikulum dan kriteria pelamar kerja. Beberapa contoh meliputi IL&FS di India 7. Informasi pasar dibutuhkan oleh siswa dan orang dan program Generation, yang diprakarsai oleh tua. Siswa sekolah kejuruan sering kali tidak McKinsey & Company (lihat Kotak 13 untuk rincian). mendapatkan informasi krusial untuk membuat keputusan bijak tentang pilihan karir, seperti 3. Kurikulum solid setara dengan guru yang baik. ekspektasi gaji dan persyaratan keterampilan. Melatih guru saja tidak dapat mendorong Sejumlah beranda daring, termasuk wadah yang 87 - The Economist, “Technology is pencapaian siswa yang optimal kecuali dikelola UK National Service dan Columbia Labour transforming what happens when a child goes to school”, 22 Juli 2017, diakses kurikulum direvisi guna memastikan keselarasan Observatory, menunjukkan bagaimana informasi melalui: https://www.economist.com/ dengan keterampilan yang dibutuhkan industri. tersebut dapat disebarkan melalui ponsel pintar, news/briefng/21725285-reformers-are- using-new-software-personalise-learning- tablet, dan komputer. Agar efektif meningkatkan technology-transforming-what-happens. 4. Teknologi, jika digunakan dengan baik, dapat pencapaian siswa, sistem harus dapat menyalurkan 88 - McKinsey & Company (2013), meningkatkan pembelajaran siswa. Sejumlah informasi tersebut hingga ke orang tua. Education to employment: Designing a system that works. 41

Pelajaran tentang pencapaian Lintas hasil pendidikan yang hebat sektoral

BAGAN 9 :: Sejumlah pendekatan pembelajaran khusus berbasis teknologi terbukti efektif biaya dalam memberikan dampak

Standar Deviasi

India Kecil Potensial Besar Sangat Amerika Serikat Besar Biaya per siswa per tahun

Permainan remedial, tahun 2 (2007) US$15 Intervensi Skema bantuan teknologi untuk kegiatan setelah jam sekolah (2016) US$180 Pembelajaran dengan Bantuan Permainan remedial, tahun 1 (2007) US$15 Komputer Perangkat lunak aljabar (2002) -

Perangkat lunak untuk revisi pelajaran setelah jam sekolah (2008) US$40

Bimbingan intensif meliputi terapi perilaku kognitif1 (2014) US$4.400

Instruksi kelompok remedial (2007) US$2,25

Intervensi Pengurangan ukuran kelas (1995) - lain Memperpanjang jam belajar di sekolah1 (2014) -

Bimbingan intensif1 (2015) US$3.800

1 - Kisaran rata-rata ------SUMBER: J-PAL North America (diambil dari The Economist)

membiayai investasi di teknologi tidak menunjukkan FAKTOR PENDUKUNG LINTAS SEKTORAL dampak peningkatan signifkan pada mata pelajaran matematika, ilmu pengetahuan alam, dan keterampilan Beberapa faktor, khususnya model sekolah dan membaca anak usia 15 tahun.90 teknologi, memiliki dampak lintas sektoral terhadap hasil pencapaian pendidikan, membawa manfaat Namun demikian, lingkungan terus berubah. Teknologi seputar kesetaraan partisipasi siswa, pencapaian telah berkembang, biaya data menurun, dan para siswa, dan penghidupan produktif. pendidik mengambil pembelajaran dari kekecewaan masa lalu dan menggabungkan teknologi dalam Bahkan akhir-akhir ini banyak peneliti memperdebatkan pengajaran mereka dengan lebih baik lagi. Teknologi manfaat teknologi terhadap kualitas sistem pendidikan. yang mendukung pembelajaran dipersonalisasi, 89 - Bulman, George & Fairlie, Robert W. Beberapa kajian menunjukkan hasil mengecewakan. "Technology and Education: Computers, contohnya dengan memainkan peran tutor yang Software, and the Internet," IZA Discussion Sebagai contoh, secara umum memberi laptop kepada Papers 9432, Institute for the Study of responsif, dapat meningkatkan hasil pendidikan siswa membawa dampak kecil terhadap skor hasil Labor (IZA), 2015. secara signifkan dengan biaya per siswa yang relatif ujian di banyak negara.89 Dan pada tahun 2015, OECD 90 - OECD (2015): Students, Computers lebih rendah (Bagan 9). and Learning: Making the Connection. menemukan bahwa sebagian besar negara yang telah 42

03 Lanskap flantropi

> Upaya dipusatkan pada tingkat sekolah dasar 44

> Pencapaian siswa menjadi fokus; 50 namun upaya masih minim

> Potensi terlihat pada praktik baik dunia, skala, 53 dan kolaborasi lebih besar 43 44

Lanskap Upaya dipusatkan pada flantropi tingkat sekolah dasar Lanskap flantropi

© Save the Children

Berbagai organisasi flantropi mulai UPAYA DIPUSATKAN PADA TINGKAT dari lembaga multilateral hingga SEKOLAH DASAR badan usaha sosial telah berupaya Dari wawancara, survei, dan analisis independen meningkatkan sektor pendidikan yang dilakukan, studi kami mengumpulkan data Indonesia. Analisis terhadap lanskap untuk memetakan bagaimana para pegiat flantropi menyebarkan upayanya guna mendukung pendidikan intervensi flantropi Indonesia di Indonesia.91 Bagan 10 menampilkan peta fokus menguraikan berbagai inisiatif yang kegiatan flantropi di berbagai pendorong sistem tengah berjalan pada berbagai tema pendidikan Indonesia. Lebih dari tiga perempat, yakni 91 - Informasi diperoleh dari suatu 78% pegiat flantropi dalam survei kami mengatakan survei daring yang dikirimkan kepada para pegiat flantropi yang terlibat pada di sistem pendidikan. Studi tersebut bahwa mereka lebih berkonsentrasi pada pendidikan sektor pendidikan Indonesia. 51 lembaga berpartisipasi dalam survei dan hasilnya juga menunjukkan bahwa banyak dari sekolah dasar (Bagan 11). dilengkapi dengan kajian literatur dan wawancara dengan para perwakilan lebih program saat ini memiliki dampak dan dari 40 lembaga. Lampiran menunjukkan Sebaliknya, walaupun pendidikan anak usia dini rincian deskripsi intervensi flantropi yang teridentifkasi pada sistem pendidikan jangkauan yang terbatas ke seluruh penting bagi kemajuan sosial dan ekonomi negara, Indonesia. Pemetaan tersebut dilakukan dan kebutuhannya mendesak di Indonesia, hanya untuk memperoleh gambaran kegiatan pelosok negeri. flantropi di Indonesia, namun data ini 43% dari para responden mengatakan bahwa mereka tidak komprehensif. berfokus pada pendidikan prasekolah.92 92 - Catatan: diperkenankan memberikan lebih dari satu respon pada survei ini. 45

Lanskap Upaya dipusatkan pada flantropi tingkat sekolah dasar

Ada Peta fokus organisasi flantropi pada pendidikan Indonesia (1/3) Tidak Ada

Kesetaraan partisipasi Pencapaian siswa Penghidupan produktif Pendorong lintas sektoral pendidikan

Kepemimpinan kepala sekolah Faktor budaya dan persepsi PembelajaranLingkungan inklusif belajar dan mengajar Membangun keterampilan Penyediaan infrastruktur Pendidikan orang dewasa Intervensi anak usia dini Mendukung reformasi Faktor terkait fnansial Bimbingan karir dan Penelitian pendidikan Kurikulum, konten, Pendidikan kejuruan Tata kelola sekolah Penyediaan guru pencocokan kerja dipersonalisasi kewirausahaan Model sekolah Kualitas guru dan pedagogi Teknologi pendidikan Tipe Organisasi: Yayasan

Ancora Foundation

Djarum Foundation

Eka Tjipta Foundation

Gerakan Kepedulian Indonesia

Indonesia Heritage Foundation

Irsyad Trust

Ishk Tolaram Foundation

JAPFA Foundation

Rajawali Foundation

ReachOut Foundation

Surya Institute

Tanoto Foundation

Yayasan BPK Penabur

Yayasan Dharma Bermakna

Yayasan Dharma Bhakti Astra

Yayasan Hati Suci

Yayasan Pelita Harapan

Yayasan Pemimpin Anak Bangsa

Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar

Yayasan Tahija Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB Foundation) Donor Bantuan Internasional

Asian Development Bank (ADB)

Australia DFAT

European Union

GIZ 46

Lanskap Upaya dipusatkan pada flantropi tingkat sekolah dasar

Ada Peta fokus organisasi flantropi pada pendidikan Indonesia (2/3) Tidak Ada

Kesetaraan partisipasi Pencapaian siswa Penghidupan produktif Pendorong lintas sektoral pendidikan

Kepemimpinan kepala sekolah Faktor budaya dan persepsi PembelajaranLingkungan inklusif belajar dan mengajar Membangun keterampilan Penyediaan infrastruktur Pendidikan orang dewasa Intervensi anak usia dini Mendukung reformasi Faktor terkait fnansial Bimbingan karir dan Penelitian pendidikan Kurikulum, konten, Pendidikan kejuruan Tata kelola sekolah Penyediaan guru pencocokan kerja dipersonalisasi kewirausahaan Model sekolah Kualitas guru dan pedagogi Teknologi pendidikan

Millenium Challenge Corporation (MCC)

Reach Out To Asia (ROTA)

United Nations

USAID

World Bank

Think Tanks

Analytical and Capacity Development Partnership (ACDP) Centre for Indonesian Policy Studies (CIPS)

Indonesia Education Partnerships

RTI International

Smeru

Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial

Dompet Dhuafa

Edufor Papua

Ikatan Guru Indonesia

Indonesia Mengajar

Muhammadiyah

ProVisi

PT Kuark International

Putera Sampoerna Foundation

Save the Children

Sokola

Taman Bacaan Pelangi

Teach for Indonesia 47

Lanskap Upaya dipusatkan pada flantropi tingkat sekolah dasar

Ada Peta fokus organisasi flantropi pada pendidikan Indonesia (3/3) Tidak Ada

Kesetaraan partisipasi Pencapaian siswa Penghidupan produktif Pendorong lintas sektoral pendidikan

Kepemimpinan kepala sekolah Faktor budaya dan persepsi PembelajaranLingkungan inklusif belajar dan mengajar Membangun keterampilan Penyediaan infrastruktur Pendidikan orang dewasa Intervensi anak usia dini Mendukung reformasi Faktor terkait fnansial Bimbingan karir dan Penelitian pendidikan Kurikulum, konten, Pendidikan kejuruan Tata kelola sekolah Penyediaan guru pencocokan kerja dipersonalisasi kewirausahaan Model sekolah Kualitas guru dan pedagogi Teknologi pendidikan

Turuntangan

We the Teachers

Yayasan Literasi Anak Indonesia (YLAI)

Yayasan Usaha Mulia (YUM)

CSR Sektor Swasta

Bank of Central Asia

CISCO

Facebook

Google

Intel

Mayora

Microsoft

Oracle

SAP

EdTech

Banuamentor

Codemi

Kelase

Pesona Edu

Quipper

Ruangguru

Solve Education! 48

Lanskap Upaya dipusatkan pada flantropi tingkat sekolah dasar

BAGAN 11 :: Sebagian besar fokus flantropi terpusat pada pendidikan dasar, di mana Jawa menjadi perhatian terbesar

Fokus flantropi menurut tingkat pendidikan Fokus flantropi menurut provinsi Persen responden yang menyatakan fokus pada tingkat 1 Persen responden yang menyatakan kegiatan terfokus pada provinsi

Pendidikan Anak Seluruh Indonesia 43% Usia Dini (PAUD / TK / RA / setara) 43% 27% Usia: 0-6 Jawa Timur 18% Jawa Barat 18% Jawa Tengah 16% Sekolah dasar (SD / MI / setara) 78% Sumatera Utara 16% Usia: 6-12 Papua 14% Aceh 12% 12% 29% Sekolah Menengah organisasi responden Pertama Nusa Tenggara Timur 12% berfokus di satu atau (SMP / MTs / equal) 43% Papua Barat 12% dua provinsi saja Usia: 12-15 Kalimantan Barat 10% Yogyakarta 10% Sekolah Menengah Atas – akademis/ agama Bali 8% (SMA / MA) 47% Sulawesi Tengah 8% Usia: 15-18 Jambi 8% Riau 8% Sekolah Menengah Sumatera Selatan 8% Atas – teknik/ kejuruan Nusa Tenggara Barat 8% (SMK) 45% Usia: 15-18 Kalimantan Timur 6% Lampung 6% Pendidikan Tinggi – Maluku 6% akademik/ agama Maluku Utara 6% (Universitas / Sekolah Tinggi / Akademi) 43% Sulawesi Utara 6% Usia: 18 ke atas Kalimantan Selatan 6% Sulawesi Selatan 6% Pendidikan Tinggi – kejuruan Kep. Bangka-Belitung 4% (Politeknik) 29% Bengkulu 4% Usia: 18 ke atas Kalimantan Utara 4% Kep. Riau 4%

Pendidikan non-formal/ Sulawesi Tenggara 4% luar sekolah 33% Gorontalo 2% (mis: anak-anak putus sekolah) Sumatera Barat 2% Kalimantan Tengah 0% Sulawesi Barat 0%

1 - Menurut 51 responden ------SUMBER: Survei APC terhadap pelaku flantropi pendidikan di Indonesia 49

Lanskap Upaya dipusatkan pada flantropi tingkat sekolah dasar

BAGAN 12 :: Saat ini sebagian besar inisiatif flantropi berfokus pada pencapaian siswa, namun 83% masih berskala mikro atau kecil

Bidang fokus Skala dampak1 Persen intervensi Persen intervensi

Fokus utama pada pencapaian siswa (38%) melalui 83% intervensi adalah berskala mikro atau kecil intervensi untuk meningkatkan kualitas pendidikan (dampak < 5% dari kelompok sasar intervensi) ------Penghidupan produktif muncul menjadi area minat yang akan berkembang (berdasarkan wawancara)

1 - Intervensi ditetapkan menurut gabungan jumlah investasi, jangkauan regional dan jangkauan kelompok sasaran intervensi, “Mikro” berarti besaran US$50rb atau kurang, berdampak pada 1% atau kurang dari kelompok sasaran, atau menjangkau 1 provinsi atau kurang; “Kecil” berarti pendanaan antara US$50-250rb, berdampak pada antara 1% dan 5% dari kelompok sasaran, atau beroperasi di 1-3 provinsi; “Sedang”berarti pendanaan US$250-500rb, berdampak pada antara 5-10% dari kelompok sasaran, atau beroperasi di 4-10 provinsi; dan “Besar” berarti pendanaan >US500rb, berdampak pada > 10% dari kelompok sasaran, atau beroperasi di 10-34 provinsi. ------SUMBER: Analisis bentang flantropi

Kajian ini juga mengonfrmasi bias regional pada inisiatif-inisatif flantropi. Lebih dari seperempat responden mengungkapkan bahwa mereka aktif di Jakarta dan hampir seperlima aktif di provinsi-provinsi lain di sekitar ibu kota. Pada tujuh provinsi, hanya satu atau dua responden yang aktif di provinsi tersebut, sementara dua provinsi yaitu Kalimantan Tengah dan Sulawesi Barat sama sekali terabaikan.

Kurang dari setengah pegiat flantropi yang disurvei mengatakan bahwa mereka memiliki fokus nasional, sementara 29% menyatakan bahwa mereka hanya © Edufor Papua fokus pada satu atau dua provinsi saja. 50

Lanskap Pencapaian siswa menjadi fokus; flantropi namun upaya masih minim

© Yayasan Literasi Anak Indonesia

Sementara intervensi yang dikaji meliputi tema yang PENCAPAIAN SISWA MENJADI FOKUS; luas, kebanyakan berdampak pada kurang dari 5% NAMUN UPAYA MASIH MINIM kelompok sasarannya. Sebagian, upaya kecil dan mikro ini hanya menunjukkan betapa besar skala Kebanyakan dari intervensi yang teridentifkasi, sistem pendidikan Indonesia. Memang, mayoritas 38% berfokus pada pencapaian siswa, khususnya intervensi, 61%, diklasifkasikan sebagai skala mikro, dalam hal kualitas guru, kurikulum, dan lingkungan menyentuh kurang dari 1% kelompok sasarannya. belajar mengajar (Bagan 12). Kesetaraan partisipasi Misalnya, satu inisiatif kualitas guru yang berdampak siswa merupakan target bagi 23% intervensi, dengan pada kurang dari 36.000 dari total 3,6 juta guru di kecondongan kuat menuju skema pemberian beasiswa Indonesia dapat dianggap sebagai inisiatif mikro. dan program infrastruktur, khususnya bangunan.

Tentu saja, inisiatif kecil dan mikro tersebut sangat Intervensi berfokus pada penghidupan produktif, berarti dalam menjangkau lokalitas lebih kecil, khususnya pendidikan kejuruan, meliputi 16%. Para khususnya mereka yang terlewat oleh program- donor internasional merupakan pelaku terbesar di program yang lebih besar, dan memungkinkan bidang ini, meliputi 44% intervensi, diikuti oleh sektor penyesuaian lebih dalam sesuai dengan konteks. swasta 31%, dan yayasan 25%. Program lintas sektoral Namun demikian, pada tahap pengembangan menggenapi sisa 23% intervensi, dan di area ini bidang selanjutnya, kebanyakan dari program tersebut perlu teknologi pendidikan cukup dominan. diperluas untuk benar-benar menghasilkan dampak nasional pada hasil pencapaian pendidikan. 51

The philanthropic Pencapaian siswa menjadi fokus; landscape namun upaya masih minim

KOTAK 5 Program sekolah kejuruan Djarum Foundation

© Djarum Foundation

Djarum Foundation menerapkan model teaching Elemen penting bagi keberhasilan program factory dalam pelaksanaan program pendidikan adalah pemilihan mitra yang strategis. Misalnya, kejuruan di Kudus, Jawa Tengah. Pada model ini, sekolah-sekolah yang dipilih sebagai mitra harus SMK mengoperasikan unit produksi berbasis memiliki kepala sekolah yang menunjukkan visi sekolah di mana siswa, dengan bimbingan guru, dan komitmen kuat terhadap sekolah dan siswanya. menghasilkan barang dan jasa yang dapat dijual Selain itu, daripada mengonsentrasikan program kepada konsumen atau usaha lainnya pada industri ini pada satu industri atau set yang sempit, yang mereka pelajari. Misalnya, para siswa jurusan yayasan ini memilih mitra industri berdasarkan teknik mesin membuat suku cadang untuk pabrik keselarasan sektor tersebut terhadap prioritas terdekat, siswa jurusan animasi membuat flm ekonomi nasional dan di mana ada kekurangan untuk stasiun TV dan perusahaan flm, serta siswa keterampilan yang sangat dicari. Beberapa jurusan tata busana menciptakan koleksi busana sektor yang disasar termasuk jasa maritim, untuk dijual melalui toko dan dalam jaringan. pariwisata, energi, dan industri kreatif seperti tata busana dan animasi. Dalam begini, para siswa membangun keterampilan praktis, mengumpulkan pengalaman kerja, dan Program ini sudah menorehkan sejumlah menciptakan portofolio profesional, semuanya kesuksesan. Misalnya, dalam bidang teknik sangat penting guna memenangkan tawaran mekanik, salah satu dari sektor yang paling awal kerja kompetitif dan memulai karir. Pada saat dimasuki, sebanyak 87% dari lulusan sekolah yang sama, pendapatan dari penjualan berlanjut dengan performa terbaik mendapatkan tawaran untuk menyokong program. Misalnya, dana-dana kerja setidaknya dua bulan sebelum kelulusan, tersebut dapat mengimbangi biaya operasional dengan rata-rata gaji awal bulanan sebesar 5,5 dalam menjalankan dan mempertahankan juta rupiah (sekitar US$ 420). Pada beberapa kualitas tinggi, fasilitas standar industri, dan industri, seperti jasa maritim, gaji awal bulanan mengembangkan skema insentif untuk menarik untuk para lulusan diperkirakan sebesar 12 mempertahankan para guru bertalenta dan hingga 15 juta rupiah (US$900-US$1.125). kompeten. 52

Lanskap Pencapaian siswa menjadi fokus; flantropi namun upaya masih minim

KOTAK 6 Program pemberdayaan remaja Yayasan Cinta Anak Bangsa

YCAB juga mengoperasikan dua pelantar daring, Generasi Bisa, dan Do Something Indonesia, yang berkaitan dengan rekrutmen dan penciptaan gerakan daring yang mendorong pemuda untuk berpartisipasi dalam perubahan positif.

Lokasi merupakan faktor yang sangat penting untuk sukses, terutama dalam program pendidikan kejuruan. Misalnya, para lulusan © Yayasan Cinta Anak Bangsa sering kali mencari dan memprioritaskan pekerjaan yang dekat dengan rumah untuk meminimalisir biaya transportasi atau relokasi. Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) menjalankan Pusat pelatihan di dekat pusat industri dan program pendidikan dan pemberdayaan ekonomi rumah tinggal akan membantu meningkatkan sebagai bagian dari misinya untuk membantu tingkat partisipasi angkatan kerja. remaja kurang mampu menjadi mandiri. Rentang program yang ditawarkan termasuk gaya hidup Selain itu, beberapa perusahaaan lokal sehat, kecakapan dasar, pendidikan dasar, menyediakan bantuan keuangan untuk program inklusi digital, melek Bahasa Inggris, pendidikan tersebut, membantu mendesain kurikulum, serta kejuruan, ketenagakerjaan, dan kewirausahaan. menawarkan pekerjaan kepada para lulusan. Seluruhnya disediakan di 56 pusat pembelajaran dan melalui kemitraan dengan sekolah lokal pada 78 kota di 27 provinsi di Indonesia.

KOTAK 7 Wadah belajar online Ruangguru

Ruangguru merupakan start-up teknologi Indonesia di bidang pendidikan yang mendukung pelajar dan guru melalui beragam layanan termasuk pasar daring untuk guru privat, pelantar persiapan ujian, serta layanan konsultasi tutor privat yang disesuaikan dengan permintaan. Sejak didirikan pada tahun 2013, Ruangguru telah menjangkau lebih dari 3 juta pelajar di Indonesia dan menarik lebih dari 180.000 tutor dan pengajar di seluruh negeri. © Ruangguru 53

Lanskap Potensi terlihat pada praktik baik dunia, flantropi skala, dan kolaborasi lebih besar

Tiga ftur program yang membantu Ruangguru analisis kinerja pelajar dan guru yang membantu berkembang dengan pesat: menginformasikan keputusan kebijakan secara efektif. > Proses sederhana. Produk Ruangguru tampil intuitif dengan prosedur log-in yang jelas serta > Konten berkualitas. Ruangguru menggabungkan desain yang mudah digunakan oleh guru serta produk intuitif dengan konten berkualitas tinggi, siswa, bahkan untuk mereka yang baru memiliki yang disusun dan dimonitor oleh guru-guru sedikit pengalaman dengan teknologi. lokal berpengalaman serta secara rutin ditinjau oleh pejabat pemerintah, kepala sekolah, serta > Saling menguntungkan. Ruangguru bermitra guru-guru sekolah. Konten tersebut disajikan dengan 33 pemerintah provinsi serta lebih dari 300 dalam pendekatan pembelajaran hibrida, yang pemerintah kabupaten dan kota untuk menjangkau menggabungkan video, animasi, catatan kelas, pengguna baru, menawarkan piranti data dan infografs, serta ujian secara daring.

EXHIBIT 13 :: Survei menunjukkan peluang untuk memperluas skala inisiatif dan meningkatkan kolaborasi serta koordinasi

Persentase responden yang menyatakan adanya peluang perbaikan di area berikut ini1

85% 82% 72% 64% 64%

Menerapkan Memperluas Menyesuaikan Berkoordinasi Bermitra praktik baik skala inisiatif percontohan dengan inisiatif dengan para pegiat dengan berbagai internasional yang sukses dari pemerintah filantropi lainnya pemangku kepentingan

1 - Berdasarkan 39 responden. ------SUMBER: Survei APC pada pegiat flantropi pendidikan di Indonesia

tertarik untuk belajar dari teknologi pendidikan global POTENSI TERLIHAT PADA PRAKTIK BAIK DUNIA, dan pengalaman dari pendidikan kejuruan. SKALA, DAN KOLABORASI LEBIH BESAR

Responden juga bersemangat mencari cara untuk Para pegiat flantropi yang berpartisipasi dalam memperluas program percontohannya, guna menjangkau survei kami memahami sejumlah langkah dalam lebih banyak kelompok sasaran. Dalam wawancara, meningkatkan efektivitas (Bagan 13). Dua hal pegiat flantropi menyebutkan kurangnya kolaborasi terpenting, berdasarkan tanggapan mereka, adalah dengan pegiat flantropi lain dan dengan lembaga mengambil praktik baik internasional dan memperluas pemerintahan sebagai hambatan yang menonjol dalam jangkauan program yang sukses. mencapai skala yang lebih luas. Memang, kolaborasi yang lebih besar dengan para pemangku kepentingan Meski praktik baik dunia harus disesuaikan ke konteks mendapat peringkat tinggi di antara sejumlah Indonesia supaya efektif, para responden khususnya kesempatan yang disebutkan oleh responden survei. 54

04 Memilih peluang yang tersedia

> Empat area dengan potensi dampak positif 56 terbesar > Kualitas guru 58 > Kepemimpinan dan tata kelola sekolah 59 > Pendidikan kejuruan 60 > Pendidikan dan pengembangan anak usia dini 61 55 56

Memilih peluang Empat area dengan potensi yang tersedia dampak positif terbesar Memilih peluang yang tersedia

© USAID; Sudarsono

Pegiat flantropi perlu memfokuskan EMPAT AREA DENGAN POTENSI upaya mereka. Dengan sumber daya DAMPAK POSITIF TERBESAR terbatas untuk melakukan perubahan Para pegiat flantropi telah berkontribusi untuk di sebuah negara dengan sistem meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia, namun pendidikan yang luas dan kompleks, luasnya sistem sementara sumber daya terbatas berarti bahwa untuk dampak yang lebih besar, mereka perlu dengan diperlukan pemikiran seksama untuk seksama memfokuskan upaya mereka. Para pegiat benar-benar memahami di mana flantropi perlu mencari jalan untuk memprioritaskan kontribusi mereka akan memberikan usaha mereka berdasarkan dampak yang mungkin muncul pada hasil pendidikan. Tiga kriteria yang bisa berguna dampak terbesar. Dengan menelaah dalam menentukan prioritas-prioritas ini (Bagan 14): di mana letak kesuksesan dari A. Kesenjangan kinerja di Indonesia. Mengidentifkasi upaya-upaya terdahulu dan di mana kesenjangan kinerja yang signifkan di Indonesia kekurangannya, studi ini menemukan dibandingkan dengan dunia internasional dan juga 4 area – kualitas guru, kepemimpinan antar wilayah di Indonesia, dapat menyoroti area mana saja yang kinerjanya masih perlu ditingkatkan. sekolah, pendidikan kejuruan, serta pendidikan dan pengembangan anak B. Bukti dampak. Menelaah riset akademis serta pengalaman global maupun Indonesia dalam usia dini – yang berpotensi tinggi meningkatkan hasil pendidikan dapat mengungkap untuk meningkatkan sistem. area-area dan langkah-langkah yang menjanjikan. 57

Memilih peluang Empat area dengan potensi yang tersedia dampak positif terbesar

BAGAN 14 :: Tiga kriteria yang digunakan untuk mengidentifkasi faktor pendorong berpotensi tinggi bagi para pegiat flantropi untuk mempengaruhi sistem pendidikan di Indonesia

1 2 3

Kesenjangan kinerja Bukti “Ruang kosong” di Indonesia dampak dalam kontribusi flantropi

Bagaimana kinerja Indonesia Apa peluang dampak peningkatan Apa area yang masih minim pada faktor pendorong ini? pendidikan yang dapat dihasilkan investasi atau kurang perhatian faktor pendorong ini? para pegiat filantropi? > Kesenjangan dibanding pihak setaranya > Lintasan perkembangan > Penyebaran/ distribusi

C. “Ruang kosong” dalam kontribusi flantropi. Faktor pendorong perbaikan yang kuat saat ini bisa saja terlewat atau belum digunakan sepenuhnya karena para pegiat flantropi berkonsentrasi pada hal lain.

------

Menggunakan kriteria-kriteria ini, ada empat area menonjol yang memiliki cukup potensi untuk memicu perbaikan nyata pada hasil pendidikan di Indonesia: © Ishk Tolaram Foundation 1. Kualitas guru kriteria kami untuk dampak terbesar. 2. Kepemimpinan dan tata kelola sekolah Program bantuan fnansial, seperti beasiswa dan inisiatif 3. Pendidikan kejuruan bantuan langsung tunai disediakan oleh beragam program pemerintah, termasuk Bantuan Siswa Miskin, 4. Pendidikan dan pengembangan anak usia dini dan mungkin hanya ada lebih sedikit potensi bagi para pegiat flantropi untuk memberikan dampak tambahan Keempat hal ini, tentunya, bukan hanya pendorong (melebihi dan melampaui program pemerintah yang yang tersedia untuk perbaikan kualitas pendidikan – sudah ada) dibandingkan dengan bidang lain. misalnya bantuan fnansial dapat membawa dampak yang besar - namun empat hal ini paling cocok dengan 58

Memilih peluang Kualitas yang tersedia guru

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi buruknya KUALITAS GURU kualitas. Di antara yang signifkan di Indonesia, menjadi pengajar tidak dilihat sebagai karir yang Kualitas guru merupakan salah satu pendorong utama menarik, kurangnya pelatihan akademis dan pencapaian pendidikan, namun masih ada kesenjangan pelatihan dalam jabatan, serta insentif dan jenjang nyata di Indonesia. Meskipun instruktur berkualitas karir yang tidak menarik (Bagan 15). Misalnya di tinggi telah langsung dihubungkan dengan nilai tes Indonesia, sebelum mulai mengajar, para guru hanya siswa yang lebih baik, banyak siswa Indonesia yang mendapatkan pelatihan praktik langsung di kelas tidak diuntungkan oleh guru bermotivasi semacam itu. selama maksimal 35 hari per tahun, dibandingkan Misalnya, rata-rata hampir 10% guru Indonesia absen dengan 90 sampai 160 hari di Inggris. di hari-hari tertentu, dengan tingkat absen hampir dua kali lebih tinggi di daerah-daerah terpencil.93 Kesimpulannya adalah para lulusan terbaik 93 - ACDP (2014), Study on Teacher menghindari karir sebagai guru. Satu survei terhadap Absenteeism in Indonesia. Meskipun Undang-Undang Guru dan Dosen telah partisipan program Young Leaders of Indonesia (YLI)95 94 - ADB (2015), Education in Indonesia: meningkatkan kualifkasi guru dan meningkatkan mengungkap bahwa rendahnya kompensasi dan Rising to the Challenge. status profesi guru, hanya ada sedikit bukti mengenai manajemen kinerja yang lemah merupakan alasan 95 - YLI adalah program pengembangan kepemimpinan intensif yang menyasar perbedaan antara guru tersertifkasi dengan yang utama responden tidak ingin menjadi guru, sedangkan mahasiswa terbaik tahun ketiga dan belum dalam hal kompetensi mereka atau dampak perkembangan karir dan kepuasan pribadi juga tingkat akhir dari universitas-universitas terkemuka di Indonesia. yang mereka hasilkan terhadap hasil belajar siswa.94 menjadi kekhawatiran utama responden (Bagan 16).

BAGAN 15 :: Apa akar penyebab terhambatnya peningkatan kualitas guru di Indonesia?

Isu utama Bukti pendukung

Survei terhadap lulusan terbaik menunjukkan kekhawatiran Prestise dan status mengenai status profesi

Kesulitan untuk Gaji awal rata-rata 68% dari PDB per kapita Gaji awal menarik talenta

terbaik untuk Rata-rata gaji setelah 10 tahun 7% lebih rendah dari Kenaikan gaji mengajar staf offce support

Lokasi mengajar di Absensi guru mencapai 19% di daerah pedalaman daerah pedalaman

0% pengajar pasca sertifikasi dinilai kompeten atau sangat Pelatihan sebelum jabatan kompeten secara pedagogis

Kesenjangan pada Reformasi program pemerintah didukung oleh BERMUTU, Pelatihan dalam jabatan Kualitas pelatihan dan mulai mengatasi isu ini pengembangan Hanya 2% pengajar yang menyatakan bahwa kepala sekolah Guru Coaching dan model panutan profesi mereka kompeten dalam memotivasi pengajar

Penelitian World Bank menyorot kekhawatiran utama mengenai Motivasi dan prinsip motivasi dan prinsip guru

Kesenjangan pada Jenjang karir insentif & Manajemen kinerja dan pengembangan karir insentif 59

Memilih peluang Kepemimpinan dan yang tersedia tata kelola sekolah

BAGAN 16 :: Rendahnya gaji, manajemen kinerja yang lemah, dan perkembangan karir terbatas merupakan hambatan utama bagi talenta terbaik untuk berprofesi sebagai guru

Maukah Anda mempertimbangkan Apa alasan utama Anda untuk meniti karir sebagai guru? enggan menjadi guru? Persen respon 1 Persen respon 2

- Ya Rendahnya gaji 78% - Tidak Lemahnya manajemen kinerja 77%

Lambatnya perkembangan karir 72%

Kurangnya kepuasan pribadi 70%

Terbatasnya jenjang karir 68% - Mungkin

Kesenjangan yang mencemaskan juga terlihat pada KEPEMIMPINAN DAN TATA KELOLA SEKOLAH tata kelola sekolah secara keseluruhan. Misal, hanya 44% sekolah melibatkan komite sekolah dalam Kepemimpinan dan tata kelola sekolah merupakan pengambilan keputusan, dan bahkan bila dilibatkan, faktor penting yang mempengaruhi pencapaian komite sekolah memiliki wewenang terbatas untuk pendidikan. Namun demikian, setelah desentralisasi keputusan penting seperti kurikulum, perekrutan, sistem pendidikan di Indonesia, tidak terjadi dan pemutusan hubungan kerja, serta pengaturan peningkatan kapasitas kepala sekolah maupun keuangan.100 pengawas dalam memimpin para guru.96 Ada 96 - ADB (2015), Education in Indonesia: Rising to the Challenge. peluang signifkan untuk memperbaiki kepemimpinan sekolah di Indonesia - misal, hanya 2% guru yang 97 - Analytical and Capacity Development Partnership, ACDP (2013), School and menilai kepala sekolah mereka kompeten dalam Madrasah Principal and Supervisor Competency Baseline Study. memotivasi guru.

98 - Kelly Services Indonesia (2016), 2016 Salary Guide; Peraturan Pemerintah no Penyebab kepemimpinan yang lemah ini bervariasi 30/2015, Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta no 108/2016, Peraturan (Bagan 17). Di antaranya, kompensasi yang rendah Pemerintah no 41/2009. Gaji guru rata- dan kualifkasi pengangkatan jabatan yang tidak rata didasarkan pada gaji pegawai negeri 97 (golongan IVA) sektor publik di Jakarta konsisten membuat sekolah sulit menarik talenta untuk kepala sekolah SMP dan SMA yang sudah disertifkasi, termasuk gaji pokok, terbaik. Misalnya, rata-rata gaji kepala sekolah setelah tunjangan kinerja daerah, dan tunjangan 10 tahun bekerja masih 7% lebih rendah dari gaji profesi. staf pendukung kantor.98 Pelatihan juga merupakan 99 - Analytical and Capacity Development suatu masalah, dengan hanya 2% kepala sekolah Partnership, ACDP (2016), Evaluation of Principal Preparation Programme. menyelesaikan Program Persiapan Kepala Sekolah.99

100 - RAND (2012), Implementation of School-Based Management in Indonesia. 60

Memilih peluang Pendidikan yang tersedia kejuruan

BAGAN 17 :: Apa akar permasalahan terhambatnya kemajuan pada bidang kepemimpinan sekolah di Indonesia?

Isu utama Bukti pendukung

Kepala sekolah dilihat sebagai profesi bergengsi (berdasarkan Prestise dan status survei 163 peserta program Young Leaders for Indonesia)

Kesulitan dalam Rata-rata gaji setelah 10 tahun 7% lebih rendah dari Gaji dan insentif menarik (dan memilih) staf office support

talenta terbaik untuk Lokasi mengajar di Wawancara mengindikasikan bahwa kualitas kepala sekolah posisi kepala sekolah daerah pedalaman merupakan isu khusus di daerah pedesaan

Kepala sekolah ditunjuk dengan kriteria yang tidak konsisten Proses seleksi

Hanya 2% kepala sekolah menyelesaikan Program Persiapan Pelatihan Kepemim- Kepala Sekolah dengan hasil keefektifan yang berbeda-beda Kurangnya pelatihan pinan Fokus sebagian besar pada administrasi, bukan pada Definisi peran Sekolah petunjuk instruksional (seperti pada sistem berkinerja tinggi)

Pengawasan sekolah

Lemahnya Dewan dan komite sekolah manajemen kinerja

Kesediaan data yang akurat dan transparan terkait kinerja sekolah

Sistem pendidikan kejuruan di Indonesia menghadapi PENDIDIKAN KEJURUAN beberapa tantangan (Bagan 18). Di antaranya, banyak siswa tidak mengambil pelatihan kejuruan karena Tujuan utama sistem pendidikan nasional adalah potensi peluang kerja yang tidak jelas. Dari siswa SMK mempersiapkan siswa untuk pekerjaan produktif, yang disurvei, 42% mengatakan bahwa mereka tidak dan pelatihan kejuruan merupakan elemen penting yakin karir mana yang menawarkan upah tinggi dan untuk mencapai hal ini. Namun di Indonesia, lebih 20% mengatakan bahwa mereka putus sekolah karena dari 3,3 juta kaum muda berusia antara 15-24 tahun tidak yakin dengan peluang kerja yang ada.103 Selain menganggur dan 6,9 juta lainnya tidak masuk dalam itu, keterampilan praktis sulit dikembangkan di banyak angkatan kerja.101 Jika hal ini berkepanjangan, sekolah kejuruan karena kurangnya kesempatan potensi ekonomi yang hilang ini dapat menghambat praktik kerja dan pelatihan yang bersifat langsung. pertumbuhan negara, menyumbang pada tumbuhnya kesenjangan, dan menimbulkan keresahan sosial. McKinsey memperkirakan bahwa Indonesia dapat menghadapi kekurangan 9 juta pekerja terampil dan 101 - Badan Pusat Statistik. semiterampil pada tahun 2030.102 102 - McKinsey Global Institute (2012), The archipelago economy: Unleashing Indonesia’s potential.

103 - Berdasarkan survei terhadap 1.015 siswa SMK dan SMA yang dilakukan sebagai bagian dari penelitian ini. 61

Memilih peluang Pendidikan yang tersedia kejuruan

BAGAN 18 :: Apa akar permasalahan yang menghambat perbaikan pada sekolah kejuruan di Indonesia?

Isu utama Bukti pendukung

Biaya studi

31% siswa SMK tidak memiliki informasi yang cukup mengenai peluang Ketidaktahuan terhadap kerja dan 20% siswa merasa takut akan menganggur. 37% siswa tidak manfaat program Isu partisipasi mengetahui karir dengan upah tinggi siswa Survei pada Young Leaders for Indonesia (YLI) menemukan 84% Bias sosial terhadap responden merasa bahwa jalur kejuruan kurang bernilai dibanding sekolah kejuruan jalur akademis lainnya

Hambatan untuk kembali Untuk mereka yang putus sekolah, masalah terkait kembali melanjutkan sekolah melanjutkan pendidikan meliputi (a) masalah sertifikasi; dan (b) stigma

Rancangan kurikulum Pendidikan Rendahnya kualitas Kualitas pengajar/ gurunya Kejuruan program sendiri Narasumber wawancara mengungkapkan bahwa beberapa fasilitas Fasilitas sudah usang atau tidak memadai

Informasi kualitas Informasi mengenai kualitas program terbatas dikarenakan kurangnya Sulitnya transisi program kejuruan keterlibatan pemberi kerja dan beragamnya program yang ditawarkan

ke pekerjaan Keselarasan antara Keterampilan yang diajarkan tidak relevan dengan keperluan industri. permintaan dan penawaran Keterampilan guru dan kurikulum sering kali sudah ketinggalan zaman.

Namun, beberapa studi menunjukkan bahwa Indonesia PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN masih berjuang menyediakan layanan ini. Survei ANAK USIA DINI kesehatan nasional 2013 menunjukkan 37% anak-anak di Indonesia berusia di bawah 5 tahun – hampir 9 juta Bukti menunjukkan bahwa masih ada ruang yang cukup anak-anak – terhambat perkembangannya.104 Penelitian besar untuk meningkatkan kinerja program pendidikan lain melaporkan partisipasi program prasekolah di dan pengembangan anak usia dini di Indonesia. Indonesia berada di bawah negara-negara tetangganya, Umumnya, menargetkan anak-anak prasekolah dan termasuk Malaysia dan Thailand,105 dan kinerja dari orang tua mereka dalam berbagai bidang termasuk 104 - Kemenkes (2013), Riset Kesehatan banyak layanan pendidikan dan pengembangan anak Dasar (Riskesdas), dapat diakses melalui perkembangan sosial, kognitif, dan fsiologis diakui http://labdata.litbang.depkes.go.id/ usia dini (PPAUD) di Indonesia setara dengan atau di secara luas sebagai investasi paling hemat biaya riset-badan-litbangkes/menu-riskesnas/ bawah standar minimum yang dapat diterima.106 menu-riskesdas/374-rkd-2013. untuk membangun sumber daya manusia, mengurangi

105 - Data World Bank, diakses melalui ketimpangan, dan mendorong pertumbuhan serta https://data.worldbank.org/indicator/ kemakmuran di masa depan. Anak-anak Indonesia SE.PRE.ENRR?end=2015&locations=ID- MY-SG-BN-VN-PH-LA-TL-MM- yang mendapatkan layanan pendidikan dan KH&start=1970. pengembangan anak usia dini biasanya meraih sekitar 106 - Bappenas (2015), Kajian Latar 10 poin lebih tinggi dalam ujian standar di tahun-tahun Belakang Penyusunan RPJMN untuk Pendidikan 2015-2019; dan World Bank berikutnya dibandingkan teman sebayanya yang tidak (2017), Measurement matters in preschool quality, diakses melalui http://blogs. mendapatkan layanan tersebut (Bagan 19). worldbank.org/education/measurement- matters-preschool-quality. 62

Memilih peluang Pendidikan dan pengembangan yang tersedia anak usia dini

Empat akar permasalahan utama menghambat pendidikan dan kesehatan anak usia dini di Indonesia (Bagan 20). Pertama, manfaat pendidikan anak usia dini sebagian besar tidak diketahui, terutama oleh orang tua. Kedua, tingginya biaya program swasta dan terbatasnya ketersediaan program publik menyebabkan beban keuangan yang signifkan bagi kebanyakan keluarga. Sebuah studi World Bank menunjukkan bahwa rata-rata biaya bulanan untuk program prasekolah di Indonesia adalah IDR 7.700 (sekitar US$0,60), namun hanya separuh dari orang tua yang mampu membayar biaya tersebut. Ketiga, guru dan pekerja lapangan kurang mendapat pelatihan, terutama karena institusi PAUD tidak diatur dan tidak ada mekanisme penjaminan mutu.107 Dan keempat, intervensi kesehatan dan pendidikan sebagian besar terpisah (misalnya, sukarelawan kesehatan tidak mendapatkan pelatihan mengenai pendidikan anak usia dini), meskipun penelitian telah menunjukkan bahwa program terpadu 107 - ADB (2015), Education in Indonesia: © Yayasan Hati Suci Rising to the challenge. memberikan manfaat yang lebih besar.

BAGAN 19 :: Pendidikan anak usia dini di Indonesia memiliki efek yang melekat kuat dan tahan lama pada pencapaian siswa

Skor ujian di sekolah dasar berdasarkan partisipasi PAUD1 di Indonesia Persen pertanyaan yang dijawab benar Tanpa PAUD Efek positif pendidikan usia dini berlangsung PAUD sampai setelah 4 tahun sekolah dasar

68% 60% 58% 55% 51% 46% 44% 32%

1 234 Kelas di sekolah dasar

1 - PAUD termasuk kelompok bermain atau taman kanak-kanak ------SUMBER : RPJMN for Education Background Study (2015), BPS Indonesia (2016) 63

Memilih peluang Pendidikan dan pengembangan yang tersedia anak usia dini

BAGAN 20 :: Apa akar penyebab terhambatnya perkembangan pendidikan dan pengembangan anak usia dini di Indonesia?

Isu utama Bukti pendukung

Kesadaran dan dukungan orang tua Kurangnya kesadaran Orang tua dari semua lapisan kesejahteraan tidak menyadari dan sistem pendukung pentingnya dan komposisi makanan bergizi

Dukungan masyarakat

Pelayanan yang ada saat ini berlokasi di kota dan area sejahtera, dengan disparitas yang besar pada suplai taman kanak-kanak Ketersediaan infrastruktur di seluruh provinsi, dengan perbedaan 0,56 sekolah per kapita dan fasilitas di antara provinsi teratas dan terbawah

Disparitas antar regional yang besar pada akses air bersih, sanitasi, dan layanan ibu hamil Pendidikan Beberapa isu dengan distribusi, namun lebih banyak isu pada Ketersediaan sumber daya kualitas guru dan pengem- manusia Isu yang sama dengan distribusi pekerja kesehatan masyarakat bangan Akses terbatas anak usia Ketersediaan materi dini Tingkat partisipasi siswa untuk lapisan kesejahteraan tertinggi adalah 70% vs 45% untuk lapisan kesejahteraan terendah.

Kajian World Bank menunjukkan bahwa sebagian besar pusat Beban keuangan PAUD (66,1%) membebankan biaya, rata-rata Rp.7.700 per bulan, tapi hanya setengah dari orang tua mampu membayarnya

Makanan adalah kategori tertinggi pembelanjaan bagi rumah tangga berpendapatan rendah

Guru dengan S1 dan kualifikasi lanjutan telah meningkat dari 29% ke 52% dalam 5 tahun terakhir – namun masih gagal untuk memenuhi persyaratan pemerintah agar 100% guru Kualitas guru memiliki S1

Kurangnya kapasitas pelatihan, di mana dengan laju ini akan memakan waktu sepuluh tahun bagi semua pengajar terdaftar untuk menyelesaikan pelatihan dasar mereka

Isu dengan kualitas Dikarenakan hal ini dilakukan dengan basis sukarela, ada Kualitas relawan kesehatan kesenjangan pada kualitas dan pelatihan, termasuk kurangnya pengetahuan tentang pendidikan usia dini

Kurikulum

Penjaminan kualitas 64

05 Menciptakan dampak

> Pegiat flantropi sebagai katalis 66

1. Kualitas guru 69

2. Kepemimpinan dan tata kelola sekolah 72

3. Pendidikan kejuruan 75

4. Pendidikan dan pengembangan anak usia dini 77

> Pentingnya kolaborasi 78 65 66

Menciptakan Pegiat flantropi dampak sebagai katalis Menciptakan dampak

© ReachOut Foundation

Dampak kontribusi flantropi terhadap PEGIAT FILANTROPI SEBAGAI KATALIS peningkatan hasil pendidikan di Kontribusi flantropi terhadap perbaikan hasil Indonesia dapat diperbesar apabila pendidikan di Indonesia akan selalu mewakili inisiatif-inisiatif dengan elemen sebagian kecil persentase total pengeluaran untuk katalis didorong. Upaya-upaya ini sistem pendidikan di negara ini. Secara global, misalnya, pendanaan flantropi mencapai kurang dapat menginspirasi dan mendukung dari 1% total pengeluaran tahunan pemerintah dan pihak lain serta menjadi pencetus swasta untuk pendidikan.108 Tentu, andai saja setiap pengembangan program yang efektif. perusahaan Indonesia mendonasikan 2% keuntungan untuk pendidikan, totalnya masih kurang dari 5% Untuk menggambarkan potensi total pengeluaran pemerintah untuk pendidikan. tersebut, studi kami menangkap Selain mengkaji dampak programnya sendiri, para pegiat flantropi juga harus mempertimbangkan 10 inisiatif yang menunjukkan bibit apakah upaya mereka menjadi katalis perubahan, 108 - International Commission on katalis ini. yaitu menginspirasi dan berkontribusi pada upaya Financing Global Education Opportunity orang lain. Dengan menjangkau dimensi tambahan (2016), The Learning Generation: Investing in Education for a Changing World. Global ini, dampak dari inisiatif apa pun dapat diperbesar Silicon Valley (2016), 2020 Vision: A History of the Future. melebihi inisiatif itu sendiri. 67

Menciptakan Pegiat flantropi dampak sebagai katalis

BAGAN 21 :: Saluran-saluran di mana inisiatif bisa berdampak besar

Kurang penting Penting Sangat penting

Saluran untuk mengatalisasi perubahan

Apakah inisiatif ini Inisiatif merupakan pemicu inovasi?

Kualitas guru

Guru Juara

#BerandaIlmuGuru Menggiatkan forum © Gerakan Kepedulian mentoring guru

Kepemimpinan dan tata kelola sekolah dilakukan dan dengan mengimplementasikan strategi Sekolah percontohan komunikasi yang disusun khusus untuk membawa pesan Akademi kepala sekolah ini kepada pemangku kepentingan yang relevan. Anugerah Pengajar Langkah lain dapat berupa pembentukan pusat unggulan Indonesia untuk berbagi pelajaran mengenai tema-tema tertentu, Pendidikan kejuruan seperti pendidikan dan pengembangan anak usia dini, Boot Camp Industri serta memberikan satu suara dalam diskusi kebijakan.

Industri Mengajar C. Apakah inisiatif ini merupakan wadah yang Pendidikan dan pengembangan anak usia dini dapat membantu program lain berkembang? Para Super Kader pegiat flantropi juga dapat memperbesar dampak Adopsi Desa positif yang mereka berikan dengan cara membantu organisasi pemerintah, swasta, dan nirlaba untuk memperkuat kemampuan mereka dalam menyukseskan dan mengembangkan program-program menjanjikan. Misalnya, suatu program dapat memberikan perangkat Tiga pertanyaan untuk menentukan apakah suatu perencanaan pembelajaran secara daring bagi guru inisiatif berpotensi mencetuskan dampak yang lebih luas: atau membantu melatih para relawan kesehatan di bidang pendidikan anak usia dini. (Untuk contoh A. Apakah inisiatif ini memicu inovasi? Inovasi sama bagaimana inisiatif flantropi dapat meletakkan pentingnya dalam reformasi pendidikan seperti juga pondasi bagi kesukesan ekspansi, lihat Program Pelita halnya dalam kebijakan atau wilayah komersil lainnya. Pendidikan Tanoto Foundation pada Kotak 8) Para pegiat flantropi dapat mengambil kesempatan untuk mendanai program percontohan baru atau yang ------sudah berjalan dengan pendekatan inovatif yang mungkin dianggap terlalu berisiko untuk mendapat dukungan Untuk membantu menggambarkan bagaimana inisiatif oleh sumber lain, baik swasta maupun pemerintah. dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan ini dan menghasilkan dampak, studi kami telah menyusun B. Apakah inisiatif ini dapat mendorong perubahan dan daftar berisi 10 inisiatif baru dan menjanjikan di menginspirasi pihak lain? Para pegiat flantropi dapat Indonesia dalam empat area yang memiliki potensi mendorong pengaruh kuat terhadap orang lain yang dampak positif terbesar (Bagan 21). Perlu ditekankan bekerja meningkatkan sistem pendidikan dengan bahwa daftar ini tidak dimaksudkan sebagai portofolio menyediakan bukti manfaat perubahan. Hal ini dicapai, komprehensif berisikan intervensi berkualitas, namun misalnya, dengan mendokumentasikan data dan lebih merupakan penggugah beberapa jenis-jenis aksi pelajaran dari upaya yang telah berhasil maupun gagal yang dapat membawa dampak positif. 68

Menciptakan Pegiat flantropi dampak sebagai katalis

KOTAK 8 Program Pelita Pendidikan Tanoto Foundation

© Tanoto Foundation

Program Pelita Pendidikan Tanoto Foundation berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di area pedesaan Indonesia dengan memberikan pelatihan guru, mendukung peningkatan kualifkasi guru, dan menyediakan fasilitas serta infrastruktur sekolah. Dalam melaksanakan misinya, program ini juga secara khusus telah menciptakan landasan © Tanoto Foundation kuat yang diperlukan untuk mendukung adopsi dan ekspansi secara langsung. program di lokasi yang sama dengan pegawai Dalam desain awal, misalnya, model melatih pelatih pemerintah, bekerja tandem dengan staf diadopsi sebagai bagian dari modul pengembangan pemerintah untuk memudahkan transfer guru. Seiring perkembangan program, perluasan pengetahuan, keterampilan dan kemampuan dan keberlanjutan tetap menjadi pertimbangan yang dibutuhkan untuk melanjutkan program. penting. Misalnya, inisiatif untuk mendorong peningkatan literasi mengutamakan perbaikan Transfer kemampuan yang dipikirkan secara dan penggunaan ruang kelas yang ada sebagai matang tersebut merupakan faktor penting pojok baca alih-alih membangun perpustakaan. bagi kesuksesan program. Sejak tahun 2010, Keuntungannya, antara lain, sumber daya dapat Pelita Pendidikan telah melatih 5.100 guru, dialihkan untuk mengembangkan keterampilan bekerja dengan 518 sekolah dan menjangkau manajemen kepustakaan para guru, yang dapat 43.000 siswa. 55% siswa di sekolah mitra menawarkan manfaat jangka panjang. Tanoto Foundation mencapai standar minimum kompetensi membaca dibandingkan dengan Seiring perluasan program dan kemitraan hanya 47% secara nasional. Di samping itu, terjalin dengan pemerintah setempat, yayasan program ini telah diadopsi oleh beberapa menekankan proses serah terima terarah dan pemangku kepentingan, termasuk NGO dan bertahap yang meliputi penempatan pelaksana Dinas Pendidikan Daerah. 69

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Kualitas guru

Melalui pendekatan ini, inisiatif ini ingin mendorong BAGAN 22 :: Survei terhadap guru dan alumni Indonesia Mengajar peserta untuk mempertimbangkan karir pendidikan menunjukkan bahwa pelatihan dan pengembangan karir sembari mempertahankan jaringan dengan para pimpinan yang baik bisa menarik mereka untuk tetap mengajar sektor swasta. Mempertahankan guru merupakan sebuah tantangan di Indonesia. Survei yang dilakukan pada guru yang berpartisipasi dalam program Indonesia Pilihan karir saat ini/ mendatang dari guru Indonesia Mengajar Mengajar menunjukkan bahwa hanya sebagian kecil Persentase respon 1 alumni tetap mengajar setelah program selesai, dengan banyak dari mereka yang pergi menyebutkan Tetap di pendidikan (mengajar) Lainnya/ tidak tahu alasan kurangnya pelatihan dan mentoring (Bagan 22). Tetap di pendidikan Sektor swasta (tidak mengajar) 2 Untuk memerangi hal ini, Guru Juara akan menarik pelajaran dari Teach First, suatu inisiatif perekrutan

Pengajar sedang aktif 11% 4% 29% 14% 43% pengajar di Inggris yang telah berjalan selama 15 tahun.

Selain meminta komitmen dua tahun dari peserta agar Alumni 48% 26% 7% 11% 7% mereka berkesempatan merasa nyaman dalam mengajar, program ini juga menawarkan jaringan alumni yang kuat, fokus terhadap pelatihan, pembinaan dari pimpinan senior industri, serta kerja magang saat libur Apa alasan utama mereka tidak mau menjadi guru? sekolah di perusahaan-perusahaan terkemuka. (Untuk 3 Persentase respon mengetahui Indonesia Mengajar dan Teach First lebih jauh, lihat Kotak 9 “Menarik individu terbaik untuk 50% mengajar dan meningkatkan profl pendidik”) Lambatnya perkembangan karir 44% Kurangnya kepuasan pribadi 44% Kurangnya pembinaan/ mentoring 44% Lemahnya manajemen kinerja 41%

1 - Dari 28 guru Indonesia Mengajar aktif dan 27 alumni. 2 - Karir di sektor pendidikan (tidak mengajar) mencakup bagian administrasi di lembaga pendidikan, penelitian, dan academia. 3 - Persen respon yang menyatakan“sangat penting”. ------SUMBER: Survei atas pengajar dan alumni Indonesia Mengajar © ProVisi

1. KUALITAS GURU > #BerandaIlmuGuru Beranda Ilmu Guru adalah inisiatif untuk meningkatkan > Guru Juara pelatihan guru dalam jabatan lewat teknologi. Guru Juara adalah sebuah inisiatif yang dirancang Pemerintah Indonesia baru-baru ini meluncurkan untuk melengkapi program lain - seperti Indonesia pelantar daring, Guru Pembelajar, untuk meningkatkan Mengajar yang mendorong para lulusan terbaik kompetensi guru. Indonesia untuk berkarir menjadi guru - dengan melibatkan para pemimpin sektor swasta. Para pegiat flantropi dapat mengembangkan ide ini dengan memanfaatkan teknologi untuk menciptakan Inisiatif ini bertujuan memperkuat program lainnya pelantar belajar yang interaktif, dipersonalisasi, untuk dengan menyediakan mentoring oleh para pimpinan dan memperkuat pelatihan guru agar dapat meningkatkan manajer senior dari bisnis, menawarkan kesempatan kualitas pembelajaran di ruang kelas (Bagan 23). Sebuah magang di perusahaan-perusahaan terkemuka pada program dapat meliputi kiat mengajar sehari-hari yang saat libur kuliah, dan mewadahi forum alumni yang dibagikan melalui pesan singkat, disesuaikan dengan dipimpin oleh para pemimpin berpengaruh untuk ketertarikan penerima serta pembinaan harian secara menjaga konektivitas dengan program tersebut. daring melalui konferensi video, ruang obrolan, atau surel. 101 - https://gurupembelajar.id/ 70

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Kualitas guru

BAGAN 23 :: Perangkat teknologi baru mulai dari yang paling sederhana hingga yang paling mutakhir dapat meningkatkan pengajaran di sekolah

TeachLive – BetterLesson memungkinkan Relief International – Schools Pada proyek SMS Story di Papua – membuka kesempatan bagi para guru untuk Online Nugini, para guru menerima para guru untuk menguji untuk keterampilan mereka mempertajam pelajaran dan untuk digunakan bersama manghadapi murid virtual materi. . Para guru siswa mereka. Siswa yang bukan sebelum masuk ke kelas. menerima pembinaan harian bagian dari program ini dua kali melalui mentor daring untuk lipat lebih mungkin untuk tidak mendukung mereka dalam dapat membaca satu katapun mengembangkan keterampilan dalam tiga ujian dibandingkan komunikasi dan penyusunan siswa yang ikut program ini. bahan ajar.

Menghubungkan satu guru ke guru lainnya yang biasanya merupakan profesi terisolasi Mengapa ini Menyediakan tips harian yang spesifik dan praktis menarik? Menyediakan tempat yang “aman” untuk mengembangkan keterampilan di lingkungan belajar

SUMBER: UNESCO, VSO Internasional

Pada proyek SMS Story di Papua Nugini, misalnya, Reformed Management and Universal Teacher setiap hari para guru mendapatkan cerita dan rencana Upgrading (BERMUTU) oleh World Bank berupaya pembelajaran versi teks untuk digunakan dengan merevitaliasi kelompok-kelompok kerja ini.112 Meskipun siswa-siswanya. Anak-anak yang ikut menjadi bagian hasil proyek World Bank ini menjanjikan, program yang program tersebut berkemungkinan dua kali lebih besar ada saat ini butuh perluasan, dan dengan pengurangan untuk sanggup membaca satu kata dalam tiga sub-tes variabilitas kinerja di antara KKG yang satu dengan dibandingkan dengan anak-anak yang tidak ikut dalam yang lainnya. program tersebut.109 Di Tajikistan, guru menerima 109 - UNESCO (2014), Can SMS stories pembinaan harian dari mentor daring untuk mendukung Inisiatif ini dapat mengatasi isu tersebut dengan and lesson plans be used to support the teaching of English among primary-school mereka mengembangkan keahlian komunikasi dan membuat basis data aktivitas dan kinerja, teachers in remote rural locations? (diakses melalui: http://www.unesco. perencanaan pembelajaran. mengaktifkan kelompok kerja guru di daerah yang org/new/en/unesco/themes/icts/m4ed/ belum ada atau tidak aktif, mengembangkan buku unesco-mobile-learning-week-2014/ symposium/breakout-sessions/can- > Menggiatkan forum mentoring guru panduan standar sebagai narasumber pendidikan sms-stories-and-lesson-plans-be-used/); dan VSO International (2015), SMS Kelompok Kerja Guru (KKG) untuk tingkat SD dan bagi guru, melatih guru sebagai fasilitator kelompok Story Project : Impact Assessment Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk kerja, dan menciptakan mekanisme umpan balik guna Report (diakses melalui: https://www. vsointernational.org/sites/default/fles/ kelompok sekolah menengah, diakui di Indonesia memastikan perbaikan berkelanjutan untuk forum- sms_report_fnal_v1_4.pdf) sebagai saluran yang bermanfaat untuk mendukung forum tersebut. Tujuan program ini adalah untuk 110 - World Bank (2014), Teacher Reform pengembangan profesional guru.110 Namun demikian, membangun kelompok “Master Mentor”. in Indonesia. meskipun banyak yang tetap produktif, sebagian 111 - Ibid. besarnya sudah tidak aktif atau menjadi kurang

112 - Ibid. efektif.111 Proyek The Better Education through 71

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Kualitas guru

KOTAK 9 Menarik individu terbaik untuk mengajar dan meningkatkan profl pendidik

© Indonesia Mengajar

Sejak peluncuran Teach For American pada tahun sanitasi. Setiap tahunnya, program ini menerima 1989, berbagai negara telah memulai program- kurang lebih 40.000 pendaftar dan sekitar 80 program yang ditujukan untuk mendorong lulusan pendaftar akan mendapatkan penawaran. terbaik agar mempertimbangkan karir sebagai pengajar dan mendidik para pemimpin pendidikan Program serupa di Inggris, Teach First, mewajibkan masa depan. Di Indonesia, Indonesia Mengajar komitmen dua tahun untuk mengajar di sekolah dimulai pada tahun 2009 dengan dukungan dari dalam wilayah miskin, menawarkan pelatihan perusahaan termasuk Intel dan Indika Energy. yang lebih intensif, dan memberikan manfaat Program tersebut merekrut dan melatih anak muda tambahan bagi peserta. Peserta program pelatihan Indonesia berperforma baik untuk mengajar di Teach First training mendapatkan sertifkasi sekolah di daerah terpencil dan miskin. sebagai guru yang memenuhi kualifkasi dan setelah dua tahun akan mendapatkan sertifkat Pelamar yang berhasil biasanya memiliki gelar pendidikan profesi guru. Mereka juga mendapatkan dari universitas paling bergengsi di negara ini, pelatihan keterampilan memimpin melalui loka karir profesional di organisasi bonafd Indonesia karya, konferensi, dan coaching individual. dan internasional, atau keduanya. Peserta Selama dua tahun tersebut, peserta Teach First mengikuti pelatihan selama dua bulan dengan juga berkesempatan mendaftar untuk kerja topik pelatihan bervariasi dari penyelesaian magang singkat selama libur musim panas masalah hingga adaptasi dengan kehidupan di organisasi-organisasi mitra, yang meliputi pedesaan sebelum berangkat ke sekolah tempat banyak organisasi terkemuka di dunia. mereka ditugaskan selama setahun penuh. Sejak dimulai pada tahun 2002, Teach First telah Di bawah program ini, para pengajar muda mengirimkan lebih dari 10.000 pengajar yang telah mengembangkan keterampilan memimpin dan menjangkau lebih dari 1 juta siswa di 1.000 sekolah. kemampuan memahami komunitas di daerah Di samping itu, 58 persen peserta tetap mengajar terpencil, siswa di daerah pedesaan mendapatkan setelah komitmen dua tahun selesai dan banyak panutan yang sukses, dan guru di daerah pedesaan pula yang secara aktif terlibat dalam sektor usaha dapat mengobservasi dan mempelajari teknik sosial.113 Teach First merupakan perekrut terbesar pembelajaran baru. Para peserta telah membantu lulusan di Inggris dan ada di peringkat 2 pada membangun perpustakaan umum di komunitas daftar top 100 perusahaan yang merekrut lulusan barunya dan memberikan ceramah umum universitas tahun 2014-2015 dari The Times. mengenai berbagai topik termasuk kebersihan dan 113 - Informasi diperoleh dari situs Teach First (diakses melalui: https://www. teachfrst.org.uk/). 72

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Kepemimpinan dan tata kelola sekolah

KOTAK 10 Gambaran kesuksesan peningkatan kualitas guru pada tahun 2025

Mengajar termasuk dua profesi teratas yang dilakukan lulusan terbaik 2 universitas di Indonesia, dengan lebih dari 10.000 orang berpartisipasi TERATAS dalam program Guru Juara, setara dengan tingkat yang dicapai Teach First di Inggris Raya dalam 15 tahun.

Rencana pelaksanaan pembelajaran online digunakan lebih dari 1 juta guru di Indonesia.

Kelompok kerja guru menjangkau lebih dari 1 juta guru.

2. KEPEMIMPINAN DAN TATA KELOLA SEKOLAH School Leadership Institute. Program seperti ini akan mengadopsi pendekatan feld-and-forum, di mana > Sekolah percontohan pembelajaran di kelas akan menyampaikan kerangka Inisiatif ini bertujuan menjangkau seluruh komunitas kerja dan praktik baik sementara praktik lapangan sekolah dalam inisiatif untuk perbaikan. Setidaknya, akan berfokus pada latihan-latihan di lingkungan program ini akan meliputi pelatihan keterampilan sekolah seperti memotivasi guru, melibatkan orang bagi kepala sekolah, wakil kepala sekolah, kepala tua, dan mengembangkan standar operasional pada departemen, dan anggota dewan sekolah. Pelatihan sekolah masing-masing. Program ini akan menawarkan yang diberikan berfokus pada pengembangan pendampingan di lapangan bagi para peserta yang keterampilan lunak seperti penyelesaian masalah, melakukan kerja lapangan dan akan menekankan pada pengambilan keputusan, coaching dan umpan balik, keahlian memimpin, seperti bagaimana membuat serta komunikasi. presentasi yang baik, mengolah umpan balik serta pembinaan, dan meyakinkan orang lain. Program di Indonesia dapat menjadi perpanjangan program PRIORITAS dari USAID, yang beroperasi pada > Anugerah Pengajar Indonesia 100 wilayah di 9 provinsi dan menyediakan pelatihan Penghargaan ini diberikan kepada para pemimpin untuk pengawas, kepala sekolah, guru, dan anggota sekolah yang sukses dan membentuk komunitas masyarakat dengan penekanan pada pembangunan panutan yang dapat menstimulasi perbaikan di seluruh kapabilitas dan penilaian efektivitas dewan sekolah. sektor pendidikan Indonesia. Kriterianya berpusat (Untuk informasi lebih lanjut mengenai program pada perbaikan hasil belajar siswa secara signifkan PRIORITAS, lihat Kotak 11 “USAID PRIORITAS”) dan kemampuan membangun ekosistem sekolah yang berkinerja tinggi. Seiring pertumbuhan jumlah > Akademi Kepala Sekolah penerima penghargaan, program ini akan menciptakan Akademi ini dapat memperkuat pelatihan akademis komunitas pemimpin pendidikan terkemuka yang akan maupun pelatihan kepemimpinan bagi Kepala Sekolah, menjadi pembina dan pengajar program pelatihan guru serupa dengan pendekatan yang digunakan oleh India dan kepala sekolah. 73

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Kepemimpinan dan tata kelola sekolah

BAGAN 24 :: Milken Educator Awards bertujuan untuk merayakan keunggulan pendidikan dan pengajaran

Gambaran Umum Program Milken Educator Awards diberikan kepada para profesional pendidikan tingkat pemula dan menengah atas prestasi mereka, dan yang lebih penting lagi, atas kemungkinan-kemungkinan pencapaian mereka di masa depan

SUMBER: Situs Milken Educator Awards

Model yang berpotensi untuk dicontoh adalah Milken Educator Awards dari Amerika Serikat, yaitu penghargaan yang digerakkan oleh para pegiat flantropi untuk kepala sekolah dan guru terbaik di mana jaringan penerima penghargaan kemudian dilibatkan untuk berinteraksi dengan pemimpin pendidikan lain (Bagan 24).

Meskipun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia telah memberikan penghargaan kepada 800 - 1.000 guru dan staf sekolah berprestasi luar biasa melalui program Pemilihan Guru dan Tenaga Kependidikan Berprestasi dan Berdedikasi, penghargaan © Japfa Foundation bagi pendidik ini dapat lebih berfokus secara langsung pada kepemimpinan, menawarkan proses nominasi yang tidak terlalu dibatasi, dan mengembangkan promosi melalui media sosial yang kuat. 74

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Kepemimpinan dan tata kelola sekolah

KOTAK 11 USAID PRIORITAS

pelatihan bagi pengawas, kepala sekolah, guru, dan anggota masyarakat. Selain itu, program ini ingin mengembangkan praktik manajemen dan tata kelola yang lebih baik di sekolah dan daerah, serta meningkatkan koordinasi di dalam sekolah dan antar sekolah, institusi keguruan, dan lembaga pemerintah. Sebagai bagian dari program ini, pembelajaran di kelas didukung © USAID; Teuku Meldi Kusuma dengan kunjungan ke lapangan, kegiatan gugus sekolah, dan pembinaan di sekolah. Prioritising Reform, Innovation and Opportunities for Reaching Indonesia’s Teachers, Administrators, Diprakarsai pada tahun 2012, program ini telah and Students (PRIORITAS) adalah program bekerja sama dengan 48 institusi pelatihan pengembangan guru di Indonesia yang didanai guru di Indonesia dan membantu lebih dari oleh USAID. PRIORITAS bekerja sama dengan 36.200 sekolah dasar dan menengah di hampir Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK), 100 wilayah di sembilan provinsi. Secara total, dan mendukung pelatihan dalam jabatan melalui program ini telah menjangkau lebih dari 249.900 Dinas Pendidikan Daerah. Program ini menggunakan guru dan kepala sekolah dan bermanfaat bagi pendekatan sekolah menyeluruh yang meliputi 12,5 juta siswa di Indonesia.

KOTAK 12 Gambaran kesuksesan peningkatan kepemimpinan dan tata kelola sekolah pada tahun 2025

Sekolah percontohan ada di setiap provinsi di Indonesia, sebagai kelanjutan dari sembilan provinsi yang masuk dalam program USAID PRIORITAS.

Lebih dari 1.000 kepala sekolah berhasil lulus dari program pelatihan kepemimpinan, dengan setidaknya 80% dinilai sebagai pemimpin yang kompeten dan motivasional oleh guru mereka, dibandingkan dengan hanya 2% pada survei terdahulu.

Penghargaan untuk pengajar dianggap sebagai ajang paling bergengsi 30-40 bagi pendidik di Indonesia dengan 30-40 penerima penghargaan setiap PENGHARGAAN tahunnya, dan memiliki jaringan penerima penghargaan yang mendukung perubahan sistem pendidikan Indonesia. 75

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Pendidikan kejuruan

© Djarum Foundation

3. PENDIDIKAN KEJURUAN pelatihan langsung dengan perangkat terbaru dan relevan, seperti perangkat lunak terbaru untuk program > Kamp pelatihan industri khusus merancang atau oven kelas industri untuk melatih Kamp pelatihan selama 2-3 bulan yang dirancang kecakapan pada industri makanan; guru berkualitas oleh para pemimpin industri dapat membantu dengan pengalaman di industri, diutamakan dari menjembatani kesenjangan antara pemberi kerja perusahaan pemberi kerja; program sertifkasi yang dan calon pekerja dengan menyasar keahlian yang memvalidasi kualifkasi lulusan; dan pemberi kerja dibutuhkan oleh industri tertentu, seperti operator diberi kesempatan pertama memilih lulusan terbaik mesin derek, petugas pusat panggilan, dan juru untuk bergabung. masak. Program-program ini juga dapat menjawab kebutuhan pribadi peserta, seperti dukungan fnansial, > Industri Mengajar latihan wawancara, dan bantuan penempatan di Program ini menawarkan penempatan industri pekerjaan yang cocok. (Untuk mengetahui program jangka pendek untuk guru pendidikan kejuruan dan kamp pelatihan yang sukses secara lebih jauh, lihat administrator sekolah, memberikan pengalaman Kotak 13 “Menghubungkan siswa dan industri melalui praktik yang dapat diteruskan ke para siswa mereka. kamp pelatihan”). Idealnya, penempatan dilakukan pada saat libur sekolah agar tidak mengganggu pelajaran di sekolah. Walau banyak kemitraan pelatihan oleh industri di Indonesia, sedikit yang mencapai skala yang terlihat Program ini juga dapat memberi peluang pada para pada program-program international. Lokasi menjadi pakar industri untuk mengajar di sekolah kejuruan kunci kesuksesan, misalnya, kamp pelatihan yang sebagai pengajar paruh waktu, pembicara, atau mentor. berfokus pada operasional mesin derek didirikan dekat dengan pelabuhan. Fitur penting lainnya termasuk 76

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Pendidikan kejuruan

KOTAK 13 Menghubungkan siswa dan industri melalui Kamp Pelatihan

© Yayasan Cinta Anak Bangsa

Industri perlu merekrut pekerja yang telah yang diajarkan relevan dan jumlah pekerja yang dilatih dengan baik, sedangkan pencari kerja disiapkan sesuai dengan permintaan. Lebih dari muda perlu mendapatkan pekerjaan. Namun 85% pesertanya mendapatkan pekerjaan.114 demikian, baik di Indonesia maupun di negara lain, tingkat pengangguran kaum muda teramat Program Generation menggunakan pendekatan tinggi. Kamp pelatihan industri dapat membantu serupa, dengan program-program yang berfokus mencocokkan keterampilan pencari kerja muda pada empat sektor dan kampus-kampus yang dengan keterampilan yang dibutuhkan industri. terletak di 49 kota di India, Kenya, Meksiko, Spanyol, dan Amerika Serikat. Program ini ditujukan untuk Di India, korporasi pengembangan keterampilan yang berusia 18-29 tahun. Salah satu ftur program Infrastructure Leasing and Financial Services ini adalah kontak langsung dengan calon (IL&FS) didirikan pada tahun 2007 dan telah pemberi kerja, pencocokan keterampilan pencari berkembang di lebih dari 30 lokasi. Lembaga kerja dengan permintaan pemberi kerja, kursus tersebut telah melatih lebih dari 109.000 siswa, yang mencakup keterampilan teknis, perilaku kebanyakan merupakan pemuda yang putus dan mental, pemantauan secara berkelanjutan, sekolah setelah kelas X dan hidup dalam dan dukungan selama dan sesudah program kemiskinan di daerah pedesaan. berlangsung, serta jaringan alumni yang kuat.

Sekitar 70% sekolah IL&FS ada di dekat wilayah Sejak dibentuk, 13.500 orang telah ikut pelatihan industri, dan sisanya ada di dekat kantong tenaga ini di mana 83% peserta mendapatkan pekerjaan kerja. Sekolah-sekolah ini berfokus pada sektor dalam tiga bulan setelah menyelesaikan strategis tertentu termasuk tekstil, teknik, konstruksi, program, dan 80% di antaranya bertahan di kulit, otomotif, pengelasan, ritel, dan perhotelan. pekerjaan tersebut setidaknya selama tiga Program ini bekerja sama dengan lebih dari 1.000 bulan. Pemberi kerja juga menilai bahwa lulusan perusahaan untuk memudahkan penempatan program ini berkinerja lebih baik dibandingkan 114 - Berdasarkan informasi situs web 115 dan wawancara lulusan serta memastikan bahwa keterampilan angkatannya.

115 - Informasi diperoleh dari wawancara dan situs web (www.generationinitiative.org). 77

Menciptakan Pegiat flantropi sebagai katalis: dampak Pendidikan dan pengembangan anak usia dini

KOTAK 14 Gambaran kesuksesan pendidikan kejuruan pada tahun 2025

Indonesia dapat menyamai kesuksesan IL&FS Skills di India dengan lebih dari 100.000 peserta pelatihan dan lebih dari 1.000 mitra industri, serta 85% lulusan berhasil mendapatkan pekerjaan setelah mengikuti program tersebut.

Semua pendidik SMK memiliki pengalaman kerja yang relevan dalam tiga tahun terakhir.

4. PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN ANAK USIA DINI > Adopsi Desa Program ini akan mengatasi berbagai kebutuhan di satu > Super Kader desa atau wilayah, misalnya masalah nutrisi ibu dan Super Kader akan bekerja sama dengan Posyandu, kemampuan pengasuh sekaligus daripada melaksanakan yang merupakan program kesehatan masyarakat satu intervensi dan menerapkannya di beberapa lokasi. pemerintah Indonesia, guna membantu melatih Pemerintah Indonesia telah mengadopsi strategi relawan untuk menyediakan dukungan yang lebih Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI). baik untuk orang tua terkait pendidikan anak usia Salah satu komponennya adalah kerja sama dengan dini. Program ini menciptakan instrumen/ alat yang World Bank untuk meningkatkan perkembangan anak- akan membantu praktisi kesehatan memperkenalkan anak ekonomi lemah secara keseluruhan dan kesiapan kepada ibu-ibu tentang pendidikan anak usia dini mereka melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih dan menawarkan konsep pendidikan dini termasuk tinggi, dalam sistem Pengembangan dan Pendidikan keterampilan literasi awal dan keterampilan motorik. Anak Usia Dini (PPAUD) berkelanjutan.116 Pendekatan Sejumlah inisiatif yang saat ini sedang dilaksanakan yang menyediakan dukungan luas bagi intervensi untuk menyediakan pelatihan bagi pekerja kesehatan PPAUD, penanganan kesehatan, pendidikan, pelatihan (misalnya program pengembangan masyarakat dari guru, dan isu kesadaran orang tua, misalnya, dapat Pertamina) dapat dikembangkan lebih lanjut oleh juga dikembangkan agar mencakup wilayah yang program Super Kader. tidak mendapat cukup akses ke layanan-layanan ini. Pengalaman dan contoh praktik baik dapat disebarluaskan melalui "Pusat Unggulan PAUD.” 117

KOTAK 15 Gambaran kesuksesan pendidikan dan pengembangan anak usia dini pada tahun 2025

Setiap pekerja kesehatan berbasis komunitas di Indonesia mendapatkan pelatihan pendidikan anak usia dini.

Pegiat flantropi memimpin program intervensi anak usia dini integratif di 10% wilayah terbawah dari segi akses pendidikan anak usia dini. 116 - World Bank (2014), Early Childhood and Development Project: Project review. 78

Menciptakan Pentingnya dampak kolaborasi

untuk mengukur kemajuan akses terhadap pendidikan, PENTINGNYA KOLABORASI infrastruktur sekolah, dan hasil belajar siswa.

Pada umumnya, intervensi dapat terlaksana efektif saat > Forum tahunan. Pertemuan tahunan yang diterapkan dalam ekosistem yang mendukung dan saling mempertemukan para pegiat flantropi untuk menunjukkan membantu. Misalnya, untuk memastikan setiap anak ide-ide menjanjikan dan berbagi pengalaman dapat mendapatkan pendidikan berkualitas, dibutuhkan membantu menyediakan dukungan yang diperlukan penanganan berbagai hal seperti kualitas guru, untuk mengembangkan inisiatif-inisiatif menjanjikan. kepemimpinan sekolah, dan keterlibatan orang tua, dan Salah satu modelnya adalah Global Green Growth di samping itu juga membutuhkan serangkaian aktivitas Forum (3GF), yang mempertemukan pemerintah, bisnis, kompleks mulai dari penanganan kesenjangan kerangka investor, dan organisasi internasional dalam satu kebijakan hingga cara inovatif untuk meningkatkan forum untuk mendiskusikan pertumbuhan hijau.119 kualitas guru dan pedagogi, hingga perluasan 3GF bekerja sama dengan pemangku kepentingan untuk jangkauan. Maka, para pegiat flantropi perlu bekerja mengidentifkasi kerja sama baru dan mempromosikan sama dengan pemangku kepentingan lain dan dengan kerja sama yang sedang dilaksanakan untuk mendorong satu sama lain untuk secara efektif membawa pertumbuhan hijau. Di Indonesia, forum yang sudah perubahan ke seluruh sistem. Dari para pegiat flantropi ada seperti Pesta Pendidikan dapat digunakan untuk yang disurvei dalam studi ini, 64% mengatakan bahwa membangun wadah yang serupa untuk inisiatif-inisiatif kolaborasi masih bisa ditingkatkan lagi. pendidikan menjanjikan.

Terdapat berbagai model kolaborasi flantropi (Bagan 25). > Jejaring berbagi pengetahuan. Organisasi flantropi Model mana yang tepat digunakan akan bergantung dapat membentuk jejaring formal maupun informal pada berbagai pertimbangan, termasuk tujuan, ambisi, untuk berbagi pengetahuan dan menyelesaikan masalah ketertarikan, dan kapasitas dari masing-masing umum. Dengan berbagi informasi, organisasi flantropi organisasi, serta tentu saja seberapa dekat kerja sama dapat menghindari duplikasi upaya dalam mengatasi yang ingin mereka lakukan dengan pihak lain. kesenjangan dan sampai pada berbagai solusi yang kurang optimal. Sekelompok organisasi flantropi dapat Beberapa cara untuk berkolaborasi: mengidentifkasi area di mana terdapat banyak aktivitas atau ketertarikan flantropi (misalnya PAUD), membentuk > Publikasi dan perangkat. Pada tingkat paling dasar, jaringan informal untuk membagikan apa yang dapat para pegiat flantropi dapat berbagi informasi terbaru dipelajari dari pengalaman sebelumnya dan melakukan mengenai upaya mereka di bidang pendidikan. Misalnya, pembandingan atas hasil dari intervensi yang berbeda. SDGfunders.org adalah wadah daring yang dibentuk Dengan begini, semua partisipan akan memiliki untuk mendorong kolaborasi antar pegiat flantropi dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai intervensi komunitas pembangunan masyarakat internasional. mana yang bekerja dengan baik dan dapat diperluas. Dengan proyek percontohan di Kolombia, Ghana, Indonesia, Kenya dan Zambia, pelantar ini membuat > Laboratorium kerja bersama. Para pegiat flantropi data investasi flantropi lebih mudah diakses dan para juga dapat mendirikan laboratorium kerja bersama, pegiat flantropi pun dapat melacak perkembangan di mana para pemangku kepentingan utama duduk inisiatif, menemukan mitra, dan belajar dari studi kasus.118 bersama di satu lokasi dalam jangka waktu pendek guna Lampiran laporan ini berfungsi sebagai langkah pertama mencari dan mengimplementasikan solusi atas masalah untuk membangun dasar pengetahuan bentang inisiatif yang sering terjadi atau bekerja bersama untuk mencapai 117 - Pendidikan Anak Usia Dini. flantropi bidang pendidikan di Indonesia. (lihat juga tujuan tertentu. Upaya ini serupa dengan PEMANDU, Bagan 10 untuk melihat bidang minat setiap organisasi). 118 - Lampiran laporan ini dapat lab kualitas guru yang dijalankan oleh Unit Pelaksana digunakan sebagai langkah awal untuk 120 membangun basis pengetahuan inisiatif Pemerintah Malaysia. Salah satu area yang dapat Sebagai langkah potensial selanjutnya, dapat diciptakan flantropi bidang pendidikan di Indonesia. mengambil manfaat dari lab kerja bersama adalah Langkah potensial selanjutnya adalah sebuah basis data daring yang diperbarui berkala dan mentransfer basis ini ke suatu database pelatihan guru dalam jabatan, di mana banyak pegiat dipublikasikan secara luas untuk mendukung kesadaran online yang dapat diperbarui secara flantropi Indonesia telah terlibat, namun sebagian besar berkala dan diedarkan secara luas untuk di komunitas flantropi. Sebagai tambahan basis data, mendorong kesadaran atas komunitas program masih berskala mikro atau kecil. Upaya bersama flantropi. perangkat dan kerangka umum dapat dipublikasikan dari pemangku kepentingan yang berbeda-beda untuk untuk menambah pengetahuan dan efektivitas sektor. 119 - Untuk uraian lebih lanjut, lihat membentuk tim kerja gabungan akan menciptakan http://3gf.dk/. ASER, misalnya, adalah survei nasional tahunan ruang bagi solusi kreatif, dengan memanfaatkan berbasis rumah tangga, yang dilakukan oleh Pratham 120 - http://gtp.pemandu.gov.my/gtp/ kekuatan individual. Dengan bekerja bersama, para pegiat upload/78971400-f8d4-4956-a277- Education Foundation di India, kini menjadi tolok ukur f77fde8bbd8c.pdf flantropi dapat menghasilkan dampak yang lebih besar. 79

Menciptakan Pentingnya dampak kolaborasi

BAGAN 25 :: Ada berbagai cara para pegiat flantropi dapat berkolaborasi di Indonesia tergantung tingkat ambisi masing-masing

Inisiatif Deskripsi Contoh

Kolaborasi Pendanaan Wadah atau organisasi tunggal untuk mengumpulkan, mengkonsolidasi dan mencairkan dana dari sejumlah sumber Tingkat Tinggi dan kemitraan Fokus pada aksi sumber daya dengan penggabungan sumber daya Delivery Labs dan keahlian – Lab kerja bersama

Jaringan Pertemuan rutin dari para pemangku kepentingan level kelompok kerja yang mempunyai minat dan keahlian sama untuk berbagi membangun jaringan, berbagi gagasan dan memecahkan masalah pengetahuan

Forum tahunan untuk berbagi praktik baik, dan pemikiran dan gagasan terkini. Ide cemerlang ditunjukkan kepada yang berpotensi Forum berkala Kolaborasi memberikan peluang mentorship, kemitraan, dan pendanaan Tingkat Rendah Berbagi pengetahuan Pengetahuan terbaru atas aktivitas terkini di sektor tersebut, dengan komitmen Publikasi dan studi kasus, pembelajaran utama, sumber daya yang bermanfaat, terbatas perangkat diskusi daring (mis. platform daring, publikasi tahunan)

*bukan daftar menyeluruh

> Kemitraan pendanaan dan sumber daya 2. Dapatkah inisiatif yang ada saat ini dilaksanakan Para pegiat flantropi juga dapat menggabungkan dana oleh pihak lain guna mencapai dampak lebih luas? dan sumber daya mereka untuk mengatasi masalah khusus, Program yang bersifat katalitis dapat mendorong pihak lain seperti pendekatan dari Global Fund untuk memerangi untuk memperluas upaya mereka dengan menawarkan AIDS, TBC, dan malaria. Dana gabungan dapat diciptakan, solusi inovatif, bukti keefektifan, dan pendekatan yang misalnya, untuk membantu PAUD dan isu kesehatan, dapat direplikasi, ditingkatkan, dan diperluas. area yang masih kekurangan sumber daya di Indonesia. 3. Apakah program yang ada memiliki ruang untuk ------menambah inisiatif yang menjanjikan? 10 inisiatif yang diidentifkasi kajian ini dalam studi ini dengan potensi Seperti halnya sumber daya lain, flantropi itu terbatas, memicu dampak lebih luas dapat menjadi tambahan dan yang harus diperhatikan adalah bagaimana menarik bagi upaya-upaya yang sedang berjalan. memaksimalkan dampak dari berbagai inisiatif untuk memajukan sistem pendidikan Indonesia. Empat 4. Adakah peluang kolaborasi yang terlewatkan? pertanyaan berikut dapat membantu memfokuskan Kolaborasi memperbesar dampak positif dari upaya upaya-upaya individual dengan lebih tepat: flantropi apa pun, dan semua potensi perlu dipertimbangkan.

1. Apakah strategi tersebut telah menargetkan bidang dengan potensi terbesar? Kualitas guru, kepemimpinan Kami harap laporan ini dapat membantu penyusunan sekolah, pendidikan kejuruan, serta pendidikan dan strategi dan inisiatif organisasi flantropi pendidikan pengembangan anak usia dini adalah bidang-bidang di Indonesia demi dampak yang transformasional. yang secara signifkan berpotensi membawa dampak nyata pada sistem pendidikan. 80

Lampiran

Gambaran intervensi flantropi

> Yayasan 83

> Donor Bantuan Internasional 89

> Think Tanks 97

> Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial 98

> CSR Sektor Swasta 103

> Teknologi Pendidikan (EdTech) 106 81 82

Lampiran: Gambaran intervensi flantropi Gambaran intervensi flantropi

© Yayasan Usaha Mulia

Lampiran ini berisi daftar aktivitas flantropi pada sektor pendidikan K-12 di Indonesia. Informasi pada bagian ini diperoleh dari survei online yang dikirimkan ke para pegiat flantropi (dimana 51 institusi menyelesaikan survei), dilengkapi tinjauan pustaka dan wawancara.

Daftar ini perlu diperbarui seiring berjalannya waktu, dan kami mengajak organisasi flantropi untuk menghubungi APC Indonesia ([email protected]) apabila terdapat kekurangan/ kesalahan. © Yayasan Dharma Bermakna 83

Lampiran: Gambaran intervensi flantropi Yayasan

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Ancora Foundation Penyediaan infrastruktur Ancora Foundation menjalankan beberapa program > Ancora telah menjangkau 415 Faktor terkait fnansial termasuk beasiswa Vokasi, S1, S2 dan Fellowship (termasuk sekolah di Sumatera, Kalimantan, internasional). Beasiswa Ancora memberikan biaya kuliah Sulawesi, Maluku, Jawa, Bali & Kualitas guru dan biaya hidup selama maksimum empat tahun bagi Nusa Tenggara dan Papua. Intervensi anak usia dini pendidikan S1. Ancora Foundation juga memiliki program pemberdayaan guru melalui Sekolah Rakyat (guru PAUD) > Sejauh ini, 450 taman kanak- dan Guru Cerdas Unggul. Sekolah Rakyat adalah inisiatif kanak komunitas telah didirikan, bagi anak-anak usia dini untuk dapat mengakses pendidikan dengan target mencapai 1.000 prasekolah berkualitas. Program ini membekali guru taman kanak-kanak di 33 dengan praktik terkini yang telah diuji coba dan mudah provinsi dalam 2-3 tahun ke diimplementasikan di dalam kelas guna memudahkan depan, kira-kira 20.000 anak pembelajaran para siswa. dalam satu tahun.

Beberapa proyek komunitas meliputi Proyek Sahabat Air > Ancora Foundation juga (konservasi air) dan GuePilahSampah (kampanye limbah memberikan 20 beasiswa S1 plastik). Ancora telah bekerja sama dengan beberapa setiap tahunnya bagi siswa organisasi termasuk perusahaan dan organisasi nirlaba. Indonesia.

Djarum Foundation Penyediaan infrastruktur Djarum Foundation memiliki beberapa program pendidikan > 10.000 siswa dari lebih Faktor terkait fnansial komprehensif mulai dari PAUD hingga pendidikan tinggi. 117 universitas terkemuka di Program-program tersebut meliputi beasiswa (Djarum 34 provinsi telah mendapat Kualitas guru Scholarship Plus), program kepemimpinan sekolah, dukungan keuangan dan Lingkungan belajar mengajar peningkatan kualitas guru dan dukungan tata kelola. pelatihan soft skill melalui Intervensi anak usia dini Djarum Foundation juga terlibat di bidang pendidikan program "Beasiswa Plus" sejak Pendidikan kejuruan kejuruan dalam bentuk program Vocational School tahun 1984. Tata kelola sekolah Improvement Programme, bekerja sama dengan mitra industri untuk menyelaraskan bentuk studi saat ini dengan > Program K-12 beroperasi di kompetensi industri yang bernilai bagi perekonomian Kudus, Jawa Tengah. nasional. > 16 dari 29 SMK di Kudus telah Program ini menawarkan 14 area kompetensi / program didukung sejak tahun 2012, studi industri yang berbeda, termasuk Studi Bahari, Teknik membekali lebih dari 10.000 Kelautan, Animasi, Pemasaran Perhotelan, Seni Kuliner, dan lulusannya dengan keterampilan Desain Tata Busana (empat area lagi akan ditambahkan yang selaras dan relevan dengan pada tahun 2018). Djarum telah bermitra dengan lebih dari industri. 30 perusahaan dan yayasan termasuk BNI, SMBC, Cisco, ITB, Putera Sampoerna Foundation. > Upah rata-rata nasional untuk lulusan SMK sekitar Rp2 juta per bulan, dibandingkan dengan lulusan program ini yang bisa mendapatkan penghasilan Rp 4 sampai Rp15 juta. 84

Lampiran: Yayasan

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Eka Tjipta Foundation Penyediaan infrastruktur Inisiatif-inisiatifnya bertujuan untuk menciptakan sekolah Bermitra dengan 260 sekolah. Kualitas guru percontohan, memberikan pelatihan kepada guru dan mendukung administrasi sekolah. Yayasan ini bekerja sama Pendidikan kejuruan dengan Kemendikbud dan Model School Principals, yang bertanggung jawab melakukan penilaian tambahan bagi sekolah-sekolah (di samping akreditasi wajib nasional). Hasil akreditasi mandiri ini kemudian dihubungkan dengan insentif berbasis kinerja, contohnya gaji pengajar. Eka Tjipta Foundation juga mengoperasikan SMK dan Politeknik, ITSB (Institut Teknologi Sains Bandung), dan bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB), untuk berfokus pada STEM. Yayasan ini juga mengelola Universitas Prasetiya Mulya (yang berfokus pada bisnis).

Gerakan Kepedulian Faktor terkait fnansial GK Indonesia menggunakan model pengembangan > GK terdapat di 8 komunitas. Indonesia (GK) Faktor budaya dan persepsi masyarakat terintegrasi, berkelanjutan, dan produktif 2.561 anak di komunitas dalam memberdayakan masyarakat yang tinggal di tersebut mengenyam pendidikan Kualitas guru Rusunawa, dengan implementasi dan pengelolaan program formal (kelas 1 SD - SMA). Intervensi anak usia dini komprehensif mulai dari pendidikan anak usia dini hingga Pendidikan kejuruan sekolah menengah atas. GK memiliki berbagai program > 276 anak tidak mengenyam Pendidikan orang dewasa mulai dari rehabilitasi kaum muda dan integrasi ke PAUD, pendidikan formal. 129 anak-anak untuk memastikan semua anak di lingkungan masyarakat tersebut mengambil program "kejar tersebut mendapat akses. Program-program mereka paket" --suatu bentuk pendidikan berfokus pada nilai pendidikan, mendorong anak-anak untuk nonformal yang beroperasi di 4 bersekolah, dan memberikan motivasi kepada anak-anak dari 8 komunitas tersebut. 112 tersebut agar belajar. dari 129 anak tersebut dianggap layak untuk mengikuti ujian akhir dan beralih ke pendidikan formal.

Indonesia Heritage Faktor budaya dan persepsi IHF mengembangkan model pendidikan holistik yang dinamakan > Sebanyak 2.000 sekolah Foundation (IHF) atau Intervensi anak usia dini Pendidikan Holistik Berbasis Karakter. Organisasi non-proft pendidikan/ dasar di daerah Yayasan Warisan Nilai tersebut mendirikan sekolahnya sendiri menggunakan model ini, kurang mampu telah dan juga menerapkannya di sekolah-sekolah yang dikhususkan mengadopsi model Luhur Indonesia untuk wilayah dengan masyarakat kurang mampu - seperti pendidikan ini. program Semai Benih Bangsa (SBB). Program-program IHF meliputi PAUD, TK, SD, dan sekolah menengah, serta > Mendirikan Sekolah Karakter lokakarya pendidikan karakter untuk guru SMP dan SMA, sejak tahun 2001 di Depok, pelatihan pengasuhan anak ramah otak, pendidikan Jawa Barat. kecerdasan emosi, dan pencegahan kekerasan.

Irsyad Trust Faktor budaya dan persepsi Irsyad Trusts menerapkan praktik baik Madrasah Irsyad > Mendirikan sekolah Kualitas guru Zuhri Al-Islamiah yang diakui para ahli pedagogi Muslim percontohan di Bandung sebagai Pendidikan Islam Masa Depan karena pendekatan (penghargaan Sekolah Terbaik Kepemimpinan sekolah pengajaran dan pembelajaran yang progresif dan terdepan, oleh Diknas untuk Manajemen Kurikulum, konten, dan mengadaptasi sistem pendidikan Singapura berkelas dunia. Berbasis Sekolah di tahun 2016). pedagogi Irsyad Trust mengadakan program kepemimpinan dan tata Model sekolah kelola sekolah bagi para pimpinan dan penyelenggara > Pengembangan 3 sekolah Tata kelola sekolah sekolah. Organisasi ini telah mengadakan program berkurikulum modern di Jawa pelatihan guru di sekolah Islami di tingkat regional selama Barat dan Jawa Timur sebagai 10 tahun terakhir. Sumber daya dan kurikulum daring yang bagian dari praktik baik proyek 85

Lampiran: Yayasan

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

dikembangkan oleh Irsyad digunakan di sekolah-sekolah penurunan (cascading). Islami di lebih dari 30 negara. Irsyad Trust berperan aktif dalam penyesuaian kurikulum dan sumber daya (termasuk > Program kepemimpinan format daring) untuk jaringan sekolah Islami di wilayah ini. dan imersi bagi 200 pimpinan sekolah di Singapura.

> Pelatihan pedagogi, bahasa dan ICT terkini kepada 200 guru.

Ishk Tolaram Faktor budaya dan persepsi ITF baru berdiri dengan fokus pada intervensi PAUD, pelatihan Rencana tahap awal diterapkan Foundation (ITF) Lingkungan belajar mengajar guru, serta pembelajaran sosial-emosional. ITF menopang suatu untuk mengembangkan inisiatif inisiatif yang diselenggarakan Rotary Club di Kota Batu, dengan peningkatan partisipasi PAUD, Intervensi anak usia dini target meningkatkan partisipasi dan kinerja, serta memberikan pengadopsian kurikulum, kebutuhan mendasar sekolah (buku, alat tulis, seragam) serta kualitas guru di kepada siswa SD. Program ini juga menyediakan pelatihan lingkungan masyarakat di kapasitas guru dan pelatihan pengasuhan bagi orang tua. Jawa Timur.

JAPFA Foundation Faktor terkait fnansial JAPFA menyelenggarakan program Pengembangan > JAPFA bekerja sama dengan Kualitas guru Pendidikan Agrikultur yang ditargetkan untuk pendidikan 8 sekolah di 7 provinsi. kejuruan. Organisasi ini juga terlibat dalam pelatihan guru Kepemimpinan sekolah dan peningkatan kemampuan serta mendukung proses > Terdapat program Kurikulum, konten, dan sertifkasi guru, pemahaman kurikulum, dan menggunakan pelatihan guru kejuruan yang pedagogi instrumen seperti pembelajaran berbasis proyek. memberikan manfaat bagi Pendidikan kejuruan Organisasi ini juga berupaya untuk mengembangkan peran 373 guru. Tata kelola sekolah dan fungsi kepala sekolah melalui pelatihan, modul, seminar, dan jaringan berbagi. JAPFA juga bekerja sama > 7.223 siswa telah mengikuti dengan berbagai pelaku lain, termasuk pemerintah, berbagai program JAPFA. masyarakat, orang tua, dan siswa. JAPFA Foundation banyak bekerja sama dengan sekolah menengah, sekolah > 2.186 siswa telah menerima kejuruan, dan universitas. Selain itu, organisasi ini juga beasiswa. memberikan skema bantuan fnansial seperti Program Beasiswa, yang ditujukan untuk membantu siswa-siswa > JAPFA hadir di Nanggroe kurang mampu namun bermotivasi dan berpotensi tinggi Aceh Darussalam, Sumatera agar mendapatkan akses pendidikan berkualitas. Utara, Sumatera Barat, Bersama ProVisi, JAPFA Foundation juga menjalankan Jawa Barat, Jawa Tengah, platform intervensi bisnis sosial untuk membangun Yogyakarta, dan Kalimantan komunitas, bisnis, dan pola pikir wirausaha. Selatan.

Rajawali Foundation Penyediaan infrastruktur RF bersama Harvard Kennedy School Ash Centre • 6 negara Asia ikut serta dalam (RF) Pembelajaran inklusif dan meluncurkan Rajawali Foundation Institute for Asia RFIA. dipersonalisasi (“RFIA”). Di Indonesia, RF menjangkau Walikota dan Bupati • 57 kabupaten/ kota di Mendukung reformasi di bawah program unggulan Harvard Kennedy School Indonesia yang dicapai melalui pendidikan Indonesia Programme (“HKSIP”). Program ini memberi 114 pimpinan daerah alumni Penelitian pendidikan dukungan untuk para peneliti Indonesia dan think tank program HKSIP (2010-2014). guna membantu pemerintah daerah dalam kebijakan publik dan pemerintahannya. Dukungan juga diberikan kepada • 20 Alumni HKSIP sejak 2010 peningkatan kinerja sekolah, tata kelola yang lebih baik serta - Research Fellows dan lulusan operasi sekolah di Indonesia, termasuk sekolah untuk anak- program Master dari Public anak disabilitas. Policy Programme. 86

Lampiran: Yayasan

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

RF juga memberi bantuan kemanusiaan kepada masyarakat • 12 Alumni dari Program korban bencana alam dan keadaan darurat lainnya. Program Equality Development & ini mendukung proyek masyarakat seperti renovasi dan Globalization (EDG) di pemeliharaan rumah publik untuk korban banjir serta Northwester University sejak kaum kurang mampu, serta kegiatan amal lainnya untuk tahun 2012. masyarakat. • 50 penerima beasiswa – siswa pendidikan formal, mahasiswa jurusan ilmu pengetahuan dan teknologi, beasiswa guru dan guru pendidikan khusus sejak tahun 2011.

• Proyek Renovasi Rumah warga untuk 100 keluarga kurang mampu (500 orang) di Jakarta Utara (2014).

ReachOut Foundation Intervensi anak usia dini Proyek PAUD Surya Kasih menerapkan pendekatan holistik Saat ini mengoperasikan 10 pada PAUD dengan menyediakan prasekolah dan pelatihan sekolah PAUD, menyediakan guru gratis di wilayah warga miskin. Proyek ini menyediakan pendidikan gratis bagi lebih guru-guru berkualitas, metodologi berstandar, dan penekanan dari 550 anak per tahun dan pada keterlibatan orang tua melalui inisiatif pengembangan melatih lebih dari 250 guru kesadaran secara rutin. PAUD dari sekolah lainnya.

STKIP Surya Kualitas guru Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pengetahuan Surya > STKIP Surya memiliki target (STKIP Surya) merupakan universitas swasta yang melatih para pengajar di 400 menawarkan program S1 dengan tiga jurusan: Pendidikan kabupaten/ kota di seluruh Fisika, Pendidikan Matematika, dan Pendidikan Teknik Indonesia dengan tujuan Komputer dan Informatika. STKIP Surya dibentuk untuk mendorong guru menyebarkan menjawab tantangan pelatihan bagi guru matematika dan metode pengajaran tersebut ilmu pengetahuan agar dapat diandalkan, khususnya bagi kepada guru-guru lain di siswa di wilayah kurang mampu. kabupaten masing-masing.

STKIP Surya juga telah bermitra dengan beberapa pemerintah > Tahun 2013, lebih dari 15 daerah (khususnya di wilayah-wilayah kurang mampu) untuk pemerintah daerah mengirimkan melatih para guru menggunakan metode STKIP dan lebih lebih dari 700 lulusan SMA lanjut mengembangkan kurikulumnya sendiri. untuk mengikuti pelatihan menjadi guru berkualitas.

Tanoto Foundation Faktor terkait fnansial Tanoto Foundation merupakan organisasi flantropi yang > Telah membantu 518 Kualitas guru didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto sekolah di daerah terpencil yang berupaya menjadi pusat unggulan dalam pengentasan di Indonesia melalui program Kepemimpinan sekolah kemiskinan melalui pendidikan, pemberdayaan, dan Pelita Pendidikan. Lingkungan belajar mengajar peningkatan kualitas hidup. Program pendidikan Tanoto Intervensi anak usia dini Foundation berfokus pada dua aspek: akses dan kualitas. > Melatih lebih dari 5.100 guru. Teknologi Untuk meningkatkan akses, Tanoto Foundation menyediakan beberapa jenis beasiswa bagi pemuda dan mahasiswa di seluruh > Memberi beasiswa kepada negeri. Program andalannya, National Champion Scholarship, lebih dari 6.800 siswa dan 150 bertujuan memupuk pemimpin masa depan Indonesia. guru. 87

Lampiran: Yayasan

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Untuk meningkatkan kualitas pendidikan, Tanoto Foundation > Merenovasi 350 ruang kelas, melaksanakan Program Pelita Pendidikan untuk jenjang membangun 222 toilet, melatih SD. Komponennya meliputi program literasi, pelatihan guru, 778 guru mengenai kebiasaan dan lingkungan pembelajaran kondusif dan aman. Program higienis yang baik dan 3R. PAUD mendukung pada konten pendidikan, kualitas guru dan renovasi fasilitas. > Menurut EGRA, 54,8% siswa di sekolah mitra Pelita Pendidikan Untuk pendidikan tinggi, Tanoto Foundation mendukung mencapai kompetensi penelitian inovatif, jaminan kualitas, dan perbaikan membaca minimal dibandingkan infrastruktur. Tanoto Foundation juga bermitra dengan rata-rata nasional sebesar 47,2%. Wharton School dalam membantu pengembangan profesional para anggota fakultas di universitas dan UNDP > 92% sekolah mitra di Sumatera dalam kontekstualisasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Utara menerapkan sistem di Indonesia. pengelolaan perpustakaan Pelita Pustaka.

Yayasan BPK Penabur Penyediaan infrastruktur Dibentuk tahun 1950, organisasi pendidikan Kristen ini Beroperasi di 15 kota di Kurikulum, konten dan mengoperasikan banyak sekolah di berbagai jenjang pendidikan, Sumatera dan Jawa, dengan pedagogi meliputi juga sekolah internasional di Jakarta dan Bandung 147 sekolah dan total 48,716 yang menyediakan program gelar ganda dengan kurikulum siswa. internasional (Cambridge & GAC/ACT) dan nasional.

Yayasan Cinta Anak Pendidikan kejuruan YCAB adalah organisasi cikal bakal dan andalan dari > YCAB membawa dampak Bangsa (YCAB) Membangun keterampilan kelompok Badan Usaha Sosial YCAB. Yayasan ini mendasari bagi 3 juta masyarakat, di kewirausahaan operasionalnya pada model perubahan sosial berkelanjutan. 77 kota pada 26 provinsi Misi YCAB adalah meningkatkan kesejahteraan melalui di Indonesia, dan juga pendidikan dan pembiayaan inovatif. YCAB bertujuan telah memulai program memvitalisasi anak-anak muda tidak mampu di lingkungan internasional, misalnya masyarakat agar menjadi mandiri melalui pendidikan di di Myanmar dan Laos. berbagai bidang soft skill, gaya hidup sehat, pendidikan dasar, Saat ini YCAB memiliki 56 kursus, pendidikan kejuruan, dan pemberdayaan ekonomi pusat pembelajaran aktif di dalam bentuk kesiapan kerja atau program wirausahaan, Indonesia. membawa mereka dari subsistensi menuju penghidupan yang berkelanjutan. YCAB sebagai group, melalui Unit Bisnis > Pada akhir tahun 2020, Ventura YCAB, menerapkan pola pembiayaan inovatif di YCAB menargetkan untuk program keuangan mikro untuk para wiraswasta wanita, di menjangkau lima juta mana pendidikan merupakan prasyarat pinjaman. Dengan masyarakat di Indonesia. hal ini, YCAB dapat menjangkau orang tua dan anak.

Yayasan Dharma Kurikulum, konten, dan YDB membentuk kemitraan penelitian dengan Fakultas > Program tersebut saat ini pedagogi Bermakna (YDB) Psikologi, Universitas Gajah Mada (UGM) dalam rangka berada pada fase IV, meliputi Penelitian pendidikan pengembangan tes intelijensi individu yang komprehensif normalisasi pengujian, validitas dan pertama bagi anak-anak Indonesia usia 5 hingga 18, AJT dan studi khusus, serta Cognitive Assessment. penyusunan buklet ujian serta manual pengguna dan teknis. YDB menggunakan penelitian ini untuk menciptakan profl dari masing-masing kekuatan kognitif dan kelemahan > Fase-fase pertama meliputi siswa yang dievaluasi, serta memfasilitasi diagnosa dan penyusunan proposal penelitian klasifkasi siswa Indonesia dengan kesulitan pembelajaran AJT, konseptualisasi ujian serta kebutuhan khusus, serta membantu para psikolog lengkap, penyusunan soal uji, 88

Lampiran: Yayasan

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

dan pendidik bersama-sama menyusun program pendidikan uji coba di lapangan, diikuti dan strategi pengajaran sesuai karakteristik pembelajaran pengumpulan data dan ujian masing-masing siswa. lebih lanjut di Fase III yang berakhir pada November 2016.

Yayasan Dharma Penyediaan infrastruktur SPM merupakan sekolah TK – SMA nirlaba berlokasi di kawasan SPM dikenal sebagai sekolah Bermakna (YDB) Model Sekolah historis Menteng, Jakarta Pusat. Dibangun sebagai salah satu lighthouse internasional model sekolah plus nasional pertama, SPM membuka satu pertama (suatu sekolah model Intervensi anak usia dini kelas per tingkatan, dengan pola bilingual (Bahasa Indonesia yang menerapkan Program Sekolah Perkumpulan – Inggris), sesuai persyaratan pendidikan nasional Indonesia, Leader in Me) di luar Amerika Mandiri (SPM) dan terakreditasi “A” oleh Kemendikbud. SPM memperkaya Serikat. konten program dengan kurikulum internasional (Cambridge), pendekatan inovatif dan pemikiran kritis, pengembangan karakter, dan penekanan utama pada kepemimpinan (kepemimpinan terpusat pada kepala sekolah).

Yayasan Dharma Bhakti Penyediaan infrastruktur YDBA didirikan untuk membantu pengembangan bidang Astra (YDBA) Pembelajaran inklusif dan manajemen, teknik, pemasaran, pembiayaan, dan teknologi dipersonalisasi informasi bagi UKM dengan semboyan, “Memberi pancing, Pendidikan orang dewasa bukan ikan.” Saat ini, UKM mengikuti tren konvensional dalam manufaktur (subkon), perkebunan, pertambangan dan perabot, serta sebagian besar memperkerjakan remaja putus sekolah.

Yayasan Hati Suci Penyediaan infrastruktur YHC mengoperasikan Sekolah Hati Suci dari jenjang TK hingga Sekolah Hati Suci merupakan (YHC) Pembelajaran inklusif dan SMA. Sekolah Hati Suci merupakan sekolah ramah pembelajaran sekolah model mercusuar dipersonalisasi yang berfokus pada kualitas layanan pendidikan. Berdasarkan (lighthouse). Intervensi anak usia dini pendekatan kekeluargaan dan perhatian terhadap sesama, sekolah ini berupaya mengembangkan kreativitas dan mendorong kemandirian melalui kewirausahaan.

Yayasan Pelita Harapan Penyediaan infrastruktur YPH mengoperasikan 3 kategori sekolah: sekolah dengan sistem > 52 sekolah dengan 25.000 (YPH) Kualitas guru kurikulum International Baccalaureate (10% siswa memperoleh siswa. beasiswa), sekolah National plus (30-40% memperoleh beasiswa) dan sekolah berbasis kebutuhan pada wilayah dengan > Mengoperasikan 3 akses pendidikan rendah (>90% siswa memperoleh beasiswa). universitas dengan 15.000 Seluruhnya menekankan pada pendidikan holistik, keterampilan siswa. pemikiran kritis dan kreativitas. YPH memiliki rasio 1:10:100, yakni, untuk setiap sekolah IB, mereka bertujuan membangun > UPH yang berbasis di 10 sekolah national plus, dan 100 sekolah berbasis kebutuhan Jakarta menghasilkan lebih di wilayah berakses pendidikan rendah. Universitas Pelita dari 4.000 orang sarjana Harapan, merupakan universitas penelitian komprehensif, setiap tahunnya, termasuk dengan tiga lokasi kampus (Karawaci, Medan, Surabaya) 300 guru. menawarkan jangkauan luas jenjang sarjana, meliputi tiga akademi guru yang lulusannya dapat memperoleh posisi di sekolah yayasan sehingga mereka dapat membagi manfaat pendidikannya dengan anak-anak yang belum terlayani. Yayasan YPH merupakan lembaga Kristen namun menerima siswa dari berbagai keyakinan dan agama. 89

Lampiran: Donor Bantuan Internasional

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Yayasan Pemimpin Anak Faktor budaya dan persepsi YPAB melaksanakan beberapa program (Rumah Belajar, YPAB telah membangun 3 Bangsa (YPAB) Kesetaraan Pendidikan, Ruang Membaca dan Literasi Dasar) “Rumah Belajar” di kota-kota yang menyediakan pendidikan non-formal untuk anak-anak besar di seluruh Indonesia. putus sekolah di Indonesia, termasuk tingkat SD, SMP dan SMA. Beroperasi sejak September 2012, YPAB berbasis pilar kontribusi sukarelawan yang turut mengajar. YPAB bertujuan menyediakan kesempatan setara bagi para siswa putus sekolah untuk menerima setidaknya pendidikan wajib 12 tahun.

Yayasan Pesantren Penyediaan infrastruktur Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar saat ini mengoperasikan Organisasi ini telah membangun Islam Al-Azhar Intervensi anak usia dini 55 TK, 59 SD, 39 SMP, dan 19 SMA di berbagai provinsi di 172 sekolah Islam dan satu Indonesia. Yayasan ini juga melaksanakan beragam seminar Universitas Islam di seluruh Islami untuk meningkatkan pendidikan Islam. Indonesia sejak pertama kali didirikan tahun 1952.

Yayasan Tahija Penyediaan infrastruktur Yayasan Tahija mengadopsi sebuah desa, membangun Membangun satu sekolah dan Faktor terkait fnansial pendidikan dan layanan kesehatan di desa-desa di Aceh. dua klinik kesehatan di Aceh. Upaya ini termasuk sumber daya yang dikhususkan untuk pelatihan guru tentang cara mengoperasikan komputer, mengelola perpustakaan dan mengembangkan keahlian adminstratif yang lebih baik. Program lainnya, berjudul “Sharing Brings Happiness”, membagikan perlengkapan sekolah untuk mendukung penyampaian pendidikan di berbagai wilayah Jawa Tengah.

Donor Bantuan Internasional

Asian Development Kurikulum, konten dan Madrasah Education Development Project (MEDP) berfokus Melalui MEDP, ADB telah pedagogi Bank (ADB) pada sekolah Islam, meliputi rencana aksi inklusi gender dengan meningkatkan pencapaian aksi spesifk bertujuan mempertahankan kesetaraan gender akademik siswa baik di di antara para pengajar, menyediakan pelatihan berbasis madrasah negeri maupun sensitif gender bagi guru, memberikan beasiswa transisi bagi swasta pada 27 wilayah miskin siswa perempuan, mendorong partisipasi siswa perempuan di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan dalam komite sekolah madrasah (setidaknya 30%), dan Sulawesi Selatan. pelaporan kemajuan proyek yang mengikutsertakan gender.

Asian Development Pendidikan kejuruan Indonesia Vocational Education Strengthening Project (INVEST) > INVEST telah membantu Bank (ADB) bertujuan mengatasi ketidaksesuaian antara program pendidikan 90 sekolah kejuruan di 33 dan kebutuhan keterampilan pada bisnis. Proyek ini membantu provinsi untuk memperbaiki siswa memperoleh keterampilan yang dibutuhkan untuk fasilitas sekolah serta memperoleh pekerjaan setelah lulus sekolah. Polytechnics meningkatkan kualitas Education Development Project (PEDP) membantu Indonesia pengajaran dan pembelajaran. memperbaharui dan meningkatkan pelatihan teknis dan kejuruan pada politeknik agar dapat lebih menyesuaikan > Melalui PEDP, ADB memberi keterampilan para lulusannya dengan kebutuhan perusahaan. bantuan kepada 34 politeknik 90

Lampiran: Donor Bantuan Internasional

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Proyek ini mendukung langkah-langkah untuk meningkatkan bernilai total pinjaman US$75 akses kepada kualitas dan relevansi pendidikan politeknik, juta dan tambahan US$5 menyusun program berkualitas tinggi terkait industri utama juta hibah dari Pemerintah dan mendorong keterlibatan perusahaan swasta di sektor Kanada. politeknik. Proyek ini berfokus pada 5 bidang prioritas: (i) manufaktur; (ii) agri-bisnis (iii) infrastruktur dan (iv) energi dan pertambangan, serta (v) pariwisata.

Asian Development Tata kelola sekolah Minimum Service Standards Capacity Development Program > 108 kabupaten menyelesaikan Bank (ADB) bertujuan mengatasi kesenjangan antara kinerja pendidikan tes SPM (2014), meliputi 12.500 provinsi dan kabupaten, guna meningkatkan efsiensi dalam sekolah sampel pengelolaan sumber daya publik di tingkat daerah melalui: (i) memperkuat kapasitas Kementerian Pendidikan dan > Lebih dari 80.000 peserta Kebudayaan dan pemerintah daerah dalam perencanaan, (28% perempuan) berpartisipasi penganggaran dan pengelolaan layanan pendidikan sesuai dalam program sosialisasi, Standar Pelayanan Minimal (SPM) pendidikan dasar; dan pertemuan dan pelatihan yang (ii) mendorong advokasi bagi SPM pendidikan tersebut. dilaksanakan di 108 kabupaten Pelaksanaannya menerapkan sistem pemerintah, di mana dan 16 provinsi. masing-masing daerah harus membiayai terlebih dahulu kegiatan-kegiatan yang disetujui dan memohon penggantian biaya dari Kementerian Keuangan setelah kegiatan selesai.

Asian Development Tata kelola sekolah Education Sector Analytical and Capacity Development > ACDP telah menghasilkan Bank (ADB) Mendukung reformasi Partnership (ESACDP) – suatu fasilitas yang dibentuk tahun lebih dari 70 publikasi meliputi pendidikan 2011 oleh Kemendikbud, Kemenag, BAPPENAS, Pemerintah riset, studi analitik dan studi Penelitian pendidikan Australia, European Union (EU) dan ADB – dijadwalkan kebijakan seputar beragam selesai tahun 2017. Tujuan ESACDP adalah berkontribusi permasalahan pendidikan. pada upaya pemerintah memperkuat sistem pendidikan dan Hasil riset telah disebarkan mempertahankan peningkatan kinerja organisasi selama 15 melalui forum berbagi ilmu, tahun ke depan melalui modernisasi sistem, peningkatan kegiatan pembelajaran dan pemberdayaan layanan, dan mendorong daya saing regional dialog strategis. dan internasional yang lebih baik. Tujuan lainnya adalah mendorong dialog kebijakan serta reformasi kelembagaan > Melaksanakan program dan organisasi yang menyoroti implementasi kebijakan dan pengembangan kapasitas mengurangi disparitas kinerja pendidikan tingkat kabupaten di tiga lembaga pemerintah dan provinsi. untuk memfasilitasi dan mendukung proses penyusunan ACDP berperan dalam peningkatan sistem informasi dan kebijakan dengan informasi komunikasi, diarahkan membentuk dan mempertahankan pengetahuan mulai dari proses solid untuk pengembangan sistem manajemen jenjang PAUD hingga pendidikan pengelolaan pengetahuan dan proses pembelajaran tinggi (di tingkat kabupaten, organisasi. provinsi dan nasional).

Australian Department Kurikulum, konten, dan Proyek Building Relationships through Intercultural Proyek ini telah membangun pedagogi of Foreign Affairs and Dialogue and Growing Engagement (BRIDGE) (2016 -2018) kerja sama dengan 132 Trade (DFAT) Kepemimpinan sekolah membangun kerja sama antara sekolah Indonesia dan sekolah, secara langsung Australia, mengembangkan kapasitas para guru Australia melibatkan lebih dari 528 dan Indonesia, pemahaman lintas budaya, praktik pedagogi, orang guru Australia dan kapabilitas ICT dan perencanaan kemitraan melalui program Indonesia. pelatihan guru intensif dan workshop. 91

Lampiran: Donor Bantuan Internasional

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Australian Department Penelitian pendidikan Australia-Indonesia Partnership for Pro-Poor Policy: The > Memberi pendanaan senilai of Foreign Affairs and Knowledge Sector Initiative (KSI). Pemerintah Australia dan $60 juta antara 2012-2017. Trade (DFAT) Indonesia telah membentuk KSI untuk mengatasi permasalahan kurangnya riset dan analisis kebijakan publik secara mendalam. > DFAT bekerja sama dengan KSI mendorong penciptaan dan penggunaan riset dan analisis ODI, RTI, Australian National berkualitas bagi para pembuat kebijakan dan pengambil University dan Nossal keputusan serta menangani pendanaan yang kurang Institute for Global Health di memadai, dan kapasitas teknis yang belum merata pada University of Melbourne untuk think tank Indonesia yang mengakibatkan kurangnya riset melaksanakan tahap lima domestik yang ada kaitannya dengan kebijakan. tahun pertama.

Australian Department Faktor terkait fnansial Australia Awards merupakan beasiswa internasional > Pada tahun 2015, sebanyak of Foreign Affairs and bergengsi yang menawarkan kesempatan bagi generasi 866 beasiswa Australia Trade (DFAT) masa depan pemimpin Indonesia untuk melakukan studi, Awards diberikan kepada penelitian dan pengembangan profesional di Australia. masyarakat Indonesia Beasiswa Australia Awards ini merupakan bagian penting dari bantuan pendidikan Australia untuk Indonesia. Banyak > Memberikan pelatihan untuk alumni beasiswa ini yang telah memegang posisi yang Penilaian Pendidikan untuk berpengaruh, memberikan kontribusi signifkan bagi University of Adelaide, perkembangan Indonesia dan telah membantu hubungan Kompetensi Guru dan Kepala masyarakat-ke-masyarakat yang kuat antara Indonesia dan Sekolah bagi QUT dan Australia. Pengembangan Guru Profesional bagi University of Melbourne

Australian Department Kualitas guru The Innovation for Indonesia’s School Children (INOVASI) Pada bulan November 2016, of Foreign Affairs and Tata kelola sekolah (2016 - 2019) merupakan program yang ditujukan bagi INOVASI memulai kerja Trade (DFAT) siswa SD; berfokus untuk memahami cara terbaik untuk sama dengan provinsi mitra meningkatkan hasil belajar siswa dalam literasi dan pertama, yaitu Nusa Tenggara berhitung di pendidikan dasar, dalam berbagai konteks Barat (Kabupaten Lombok sub-nasional. Program ini berfokus pada tiga sub topik Utara, Lombok Tengah, Bima, investigasi: kualitas pengajaran di kelas, kualitas dukungan Dompu, Sumbawa, Sumbawa bagi guru, dan pendidikan merata bagi semua orang. Barat). INOVASI juga akan DFAT berkolaborasi dengan pemerintah Indonesia di tingkat beroperasi di Kalimantan kabupaten, provinsi, dan nasional untuk mengembangkan Utara (Malinau dan Bulungan), dan menerapkan penelitian dan proyek pilot berorientasi Sumba (di empat kabupaten) kepada tindakan yang akan meningkatkan hasil belajar dan Jawa Timur siswa di Indonesia.

Australian Department Intervensi anak usia dini Generasi Sehat dan Cerdas (PNPM Generasi) (2008 - 2017) > PNPM Generasi telah of Foreign Affairs and merupakan proyek yang bertujuan memperbaiki kinerja membantu lebih dari 1,6 juta Trade (DFAT) dalam kesehatan dan pendidikan ibu dan anak yang masih ibu dan anak dalam konseling tertinggal serta untuk meningkatkan pemanfaatan layanan dan bantuan gizi. kesehatan dan pendidikan. PNPM Generasi adalah program World Bank (WB) bantuan sosial pemerintah Indonesia yang dirancang untuk > Lebih dari 1 juta balita menangani tiga Tujuan Pembangunan Milenium: Kesehatan mendapat Vitamin A. Ibu, Kesehatan Anak, dan Pendidikan Universal, melalui pendekatan holistik bagi anak usia dini melalui bantuan > Lebih dari 770.000 ibu hamil seperti konseling gizi dan suplemen, imunisasi, dan pelatihan menerima tambahan zat besi. petugas kesehatan masyarakat. > Memberi imunisasi kepada 92

Lampiran: Donor Bantuan Internasional

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

365.000 anak.

> Mengentaskan lebih dari 185.000 kasus anak dengan berat badan rendah.

> Memberikan pelatihan dan bantuan operasional bagi lebih dari 59.000 relawan kesehatan masyarakat.

Australian Department Intervensi anak usia dini Program Peduli (2014 -2018) bekerja sama dengan > Peduli bekerja sama dengan of Foreign Affairs and Faktor budaya dan persepsi Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan 81 CSO Indonesia di 84 Trade (DFAT) Budaya untuk mempromosikan inklusi sosial guna kabupaten, 26 provinsi. mengurangi kemiskinan di kalangan masyarakat marjinal di Indonesia. Hal ini dilakukan dengan cara meningkatkan > Sejak dimulai pada April akses terhadap layanan publik dan bantuan sosial, 2014, Peduli telah membantu melindungi hak asasi manusia dan memperbaiki kebijakan lebih dari 35.000 penerima pemerintah untuk enam kelompok masyarakat terpinggirkan bantuan dan memperkuat di Indonesia, yaitu anak-anak dan remaja rentan, masyarakat pemerintahan inklusif adat terpencil yang bergantung pada sumber daya alam, melalui dialog dan reformasi agama minoritas, korban pelanggaran hak asasi manusia kebijakan. (termasuk korban peristiwa 1965), transgender pria-ke- wanita (waria) dan orang-orang dengan keterbatasan fsik.

Australian Department Tata kelola sekolah Technical Assistance for Education System Strengthening Program ini dimulai pada of Foreign Affairs and Kurikulum, konten, dan (TASS 2016 – 2020) merupakan penguatan sistem berdasar tahun 2016 dan akan berlanjut Trade (DFAT) pedagogi kebutuhan, untuk memberikan bantuan teknis berkualitas hingga tahun 2020 Dukungan reformasi tinggi kepada pemerintah Indonesia untuk meningkatkan pendidikan efektivitas kebijakan dan praktik di sektor pendidikan. Areanya termasuk penilaian pembelajaran, pendidikan keluarga (orang tua) (termasuk pendidikan anak usia dini), reformasi kurikulum, pengembangan profesional kepala sekolah dan guru, keterlibatan sektor swasta, manajemen dan pengawasan pembangunan sekolah, pengembangan profesional untuk staf tingkat tinggi dan mendukung agenda Kemenag untuk memperbaiki kualitas pendidikan Madrasah.

Australian Department Tata kelola sekolah Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan untuk Kesejahteraan > $80 juta, 2015-2018 of Foreign Affairs and Mendukung reformasi (KOMPAK) bekerja untuk meningkatkan kapasitas – bekerja sama dengan Trade (DFAT) pendidikan kelembagaan dan operasional pemerintah daerah (termasuk pemerintah Indonesia. tingkat kecamatan) dan unit layanan guna dengan lebih baik mengatasi kebutuhan layanan garis depan dan mendukung > Beroperasi di 7 provinsi: peningkatan penggunaan dana desa untuk menangani Nusa Tenggara Barat, Jawa kebutuhan prioritas yang harus dilaksanakan. Bekerja sama Timur, Jawa Tengah, Aceh, di tingkat nasional dan daerah, KOMPAK mengkonsolidasi Sulawesi Selatan, Papua, dan dan membangun investasi pemerintah Indonesia dan Papua Barat. Australia dalam hal pemberdayaan masyarakat, pelaksanaan layanan, tata kelola dan penguatan masyarakat sipil. 93

Lampiran: Donor Bantuan Internasional

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Deutsche Gesellschaft Pendidikan kejuruan Program TVET Personnel (RECOTVET) adalah program > Saat ini 39 individu für Internationale Kepemimpinan sekolah pengembangan kepemimpnan dan kapasitas tingkat daerah mengikuti kursus pelatihan Zusammenarbeit yang dirancang untuk meningkatkan pelatihan bagi para jangka panjang. personil TVET di Indonesia, Laos, dan Vietnam. Tujuan program ini adalah membantu dan membentuk prasyarat > 90 siswa dilibatkan pada personil, lembaga dan tematik untuk peningkatan kualitas acara-acara pendidikan lebih dan penyelarasan regional pada pendidikan dan pelatihan lanjut sebagai bagian dari personil TVET di Asia Tenggara. pelatihan pengelolaan sekolah.

> Bersama kualifkasi teknisnya, para peserta telah menyusun dan merencanakan proyek nyata yang akan dipraktikkan setelah kembali ke negara asal.

Deutsche Gesellschaft Pendidikan kejuruan Sustainable Economic Development melalui program > Kualitas pengajaran meningkat für Internationale Kepemimpinan sekolah Technical and Vocational Education and Training (SED- bagi 8.400 siswa tiap tahunnya Zusammenarbeit TVET) bertujuan utama meningkatkan kerja sama dengan di 23 sekolah kejuruan. sektor bisnis dalam merancang dan mengimplementasikan (GIZ) pendidikan dan pelatihan kejuruan. Hingga titik ini, > Lulusan sekolah tersebut diupayakan untuk mendorong dialog antara pemerintah juga memperoleh bantuan dan sektor bisnis serta bekerja membangun kerja bimbingan karir dan sama di seluruh bidang kegiatan. Kegiatan program ini penempatan kerja. dilaksanakan terutama di provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah, Yogyakarta, Sulawesi Selatan dan Kalimantan > 23 sekolah kejuruan Timur. Program ini telah memperkuat kapasitas mitra untuk (19 SMK dan 4 BLK) yang mengevaluasi peraturan dan perundang-undangan di bidang menerima bantuan tersebut TVET saat ini, dan menyusun UU baru. telah menyusun rencana pengembangan sekolah.

Deutsche Gesellschaft Kualitas guru Program Innovation for Sustainable Economic Development Pada saat publikasi, program ini für Internationale Kepemimpinan sekolah diawali pada bulan Juli 2017 dan dibangun atas proyek GIZ belum selesai direncanakan sebelumnya, namun program ini berfokus pada kerja sama namun bertujuan memberi Zusammenarbeit Pendidikan kejuruan dengan sektor swasta. pelatihan kepada 20 guru selama (GIZ) 6-12 bulan di Jerman, Korea Selatan, dan negara ASEAN.

European Union (EU) Kualitas guru Program Education Sector Support Programme (ESSP) Kegiatan pengembangan Mendukung reformasi memiliki 3 inisiatif reformasi pendidikan: (i) memberi bantuan kapasitas SPM telah dilaksana- pendidikan langsung anggaran kepada pemerintah untuk meningkatkan kan pada 105 dari 108 kabupaten akses kepada pendidikan dasar dan meningkatkan kualitas, yang telah menandatangani relevansi dan tata kelola pendidikan secara lebih meluas; MOU. Umpan balik dari (ii) mendukung ACDP (lihat rinciannya di pendorong lapangan mengungkap bahwa Penelitian Pendidikan di bawah); dan (iii) Program Minimum program pengembangan Service Standards Capacity Development, yang mendukung kapasitas telah diterima dengan implementasi Standar Pelayanan Minimal pada pendidikan baik oleh pemangku kepentingan. dasar. Program ini menangani kualitas, tata kelola dan Peningkatan kapasitas para disparitas regional pada pendidikan dengan tindakan konkrit pejabat pemerintah daerah seperti pelatihan guru dan penyediaan buku sekolah. EU juga diperkirakan akan membawa 94

Lampiran: Donor Bantuan Internasional

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

mendukung pendidikan tinggi di Indonesia melalui program menuju perencanaan dan Erasmus+. penganggaran yang lebih baik.

Millennium Challenge Intervensi anak usia dini Community-Based Health and Nutrition to Reduce Stunting Bertujuan membawa dampak Corporation (MCC) Project (The Compact) merupakan proyek lima tahun senilai bagi 1.700.000 sasaran, dengan US$600 juta yang bertujuan meningkatkan pendapatan dan mengurangi dan mencegah produktivitas rumah tangga melalui kesehatan dan nutrisi, kelahiran dengan berat badan keberlanjutan lahan dan manajemen energi, serta pengadaan kurang, anak-anak kurang gizi di lingkungan pemerintah yang lebih modern. Pada proyek di sekitar wilayah proyek, dan ini, MCC berinvestasi US$217 juta untuk kesehatan dan meningkatkan pendapatan nutrisi masyarakat guna mengurangi stunting pada 11 dari rumah tangga melalui 34 provinsi di Indonesia, melalui integrasi sanitasi, kesehatan peningkatan penghematan ibu dan anak serta intervensi di bidang nutrisi. biaya dan produktivitas.

Reach Out to Asia Penyediaan infrastruktur ROTA membangun kembali sekolah TK, SD, dan SMP yang > Membawa manfaat bagi (ROTA) Kualitas guru hancur pada gempa bumi tahun 2006. Kegiatan ini juga 1.000 siswa melalui program melibatkan pembangunan sekolah kejuruan (SMKN1 ROTA) pembangunan kembali Teknologi sebagai Centre of Excellence untuk mengajarkan pembuatan sekolah di Bayat, Klaten. keramik dan batik. > Memberi bantuan fnansial ROTA melaksanakan program Peningkatan Kualitas Guru bagi 200 orang siswa sekolah (PKG) bekerja sama dengan Vodafone Qatar, suatu program kejuruan di SMKN 1 ROTA Bayat. empat tahun untuk meningkatkan keterampilan pengajaran di kelas bagi para guru di berbagai wilayah. Proyek ini > 90 guru dari Yogyakarta dan bertujuan mengembangkan kompetensi guru SD dan SMP Klaten melaksanakan Program di Indonesia pada 3 bidang: kepribadian, keahlian sosial dan PKG. Penerima manfaat langsung pedagogi. meliputi 1.440 guru SD dan SMP, 500 kepala sekolah dan 60 fasilitator pelatihan. Sementara penerima manfaat tidak langsung adalah 13.000 guru dari 500 sekolah itu, dan 180.000 siswa.

> ICT for Education terlaksana pada 12 sekolah.

USAID Kualitas guru Prioritising Reform, Innovation and Opportunities for Reaching > Melibatkan 48 lembaga Kepemimpinan sekolah Indonesia’s Teachers, Administrators, and Students (PRIORITAS), pelatihan guru merupakan program senilai US$88,2 juta (tahun 2012 hingga Tata kelola sekolah 2017) yang menyediakan pelatihan dan pelatihan sebelum > Memberi pelatihan kepada Mendukung reformasi dan dalam jabatan bagi para guru dengan pendekatan > 36.200 SD dan SMP di hampir pendidikan ”keseluruhan sekolah” dengan melatih para pengawas, 100 wilayah pada 9 provinsi kepala sekolah, guru dan anggota komunitas. Program ini (Aceh, Sumatera Utara, Banten, juga bertujuan mengembangkan manajemen dan praktik Jawa Barat, Jawa Tengah, tata kelola yang lebih baik di sekolah dan daerah, serta Jawa Timur, Sulawesi Selatan, meningkatkan koordinasi antara sekolah, lembaga pelatihan Papua, dan Papua Barat). guru (LPTK) dan pemerintah di seluruh tingkatan. Pelatihan di workshop ini dilengkapi oleh kunjungan studi, kegiatan > Menjangkau lebih dari gugus sekolah, dan mentoring di sekolah. Guru-guru terbaik 232.600 guru dan kepala sekolah dari masing-masing daerah direkrut dan dilatih menjadi dan membawa manfaat bagi fasilitator guna memastikan keberlanjutan program ini. lebih dari 12,5 juta siswa sekolah. 95

Lampiran: Donor Bantuan Internasional

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

USAID Pendidikan kejuruan Program Kunci, merupakan program 5 tahun senilai US$ 40,2 Kunci bertujuan meningkatkan Membangun keterampilan juta yang mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif melalui akses bagi setidaknya 200.000 kewirausahaan peningkatan akses ke tenaga kerja, wirausahawan dan soft remaja kurang beruntung di skills bagi masyarakat miskin dan remaja kurang beruntung, Jawa Barat, Jawa Tengah, termasuk perempuan dan kaum disabilitas, usia 18-34 tahun. Jawa Timur, Papua, Papua Barat, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan

United Nations (UN) Kurikulum, konten, dan Green Schools Project melaksanakan 5 pendekatan ilmiah > Menyusun materi pelatihan pedagogi (mengamati, menanyakan, mengasosiasikan, bereksperimen guru dan masyarakat untuk dan mempresentasikan) yang dilakukan melalui pendekatan menciptakan Kampung kolaboratif dan pembelajaran aktif dengan kegiatan Berkelanjutan ekstrakurikuler terkait permasalahan lingkungan setempat. Proyek ini bertujuan memanfaatkan sumber daya dan > Materi berdasarkan survei keahlian guru dan pendidikan masyarakat guna membangun baseline ESD yang dilaksanakan kapabilitas guru dan lembaga pendidikan di Indonesia pada sekolah-sekolah dan untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan desa intervensi di 4 lokasi: secara ekologis dan kewirausahaan guna memitigasi dan Padang, Jakarta, Surabaya, beradaptasi pada perubahan iklim di lingkungan setempat. dan Banjarmasin.

United Nations (UN) Kurikulum, konten, dan Proyek Pendidikan Seksualitas menyediakan bantuan teknis Meningkatkan ketersediaan dan pedagogi dan dukungan advokasi untuk menangani pencegahan HIV pemanfaatan layanan kesehatan bagi generasi muda; mengkaji bidang kurikulum relevan; dan reproduksi dan seksual memberikan pelatihan guru pada topik-topik tersebut. terintegrasi (termasuk KB, kesehatan wanita dan HIV).

UNESCO, the Kurikulum, konten, dan UNESCO Global Centre of Excellence in Curriculum bertujuan Fase I baru saja dimulai, pedagogi International Bureau of memperkuat kurikulum ilmu pengetahuan, teknologi, teknik, di mana proyek berupaya Education (IBE) Pendidikan kejuruan and matematika (STEM), pendidikan guru dan pengujian memperkuat kebijakan, untuk anak-anak perempuan dan wanita di Indonesia. Proyek kurikulum dan pedagogi ini baru dimulai dan bertujuan meningkatkan pengetahuan STEM serta pendidikan dan dan keterlibatan kaum wanita pada STEM melalui penciptaan pengembangan profesional pendidikan STEM responsif gender dan penguatan kapasitas bagi para guru. pelaksanaan kurikulumnya. Di bawah kerangka jaminan kualitas kejuruan regional, UNESCO bekerja sama dengan pemerintah pada beberapa proyek yakni a) Kerangka standar pengajaran, b) kerangka jaminan kualitas kejuruan regional, dan c) harmonisasi transfer kredit regional

United Nations (UN) Lingkungan belajar mengajar Creating Learning Communities for Children Project (CLCC) Pelatihan CLCC/ MBS terstruktur bertujuan meningkatkan kualitas sekolah dasar melalui bagi para pengawas sekolah, NZAID pengenalan atas manajemen berbasis sekolah yang lebih kepala sekolah dan guru telah efektif; pendekatan “Pembelajaran Aktif, Menyenangkan dilaksanakan di 16 kabupaten and Efektif”; serta partisipasi masyarakat. Program ini telah dan 4 kota di provinsi Sulawesi dilaksanakan sejak tahun 1999 dan telah meluncurkan video Selatan, Yogyakarta, Jawa program terstruktur CLCC/ Manajemen Berbasis Sekolah Tengah, dan Jawa Timur, (MBS). menghasilkan para staf terlatih yang dapat secara langsung melaksanakan praktik CLCC/ MBS dengan baik. 96

Lampiran: Donor Bantuan Internasional

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

UNICEF Kualitas guru UNICEF terlibat baik pada penyusunan kebijakan maupun > Program PPAUD holistik dan Kepemimpinan sekolah pekerjaan penelitian lapangan dan pembinaan. Mereka terintegrasi dilaksanakan di memiliki 5 kantor wilayah untuk melaksanakan empat bidang 4 kabupaten dan membawa program utama lapangan di Indonesia. Di antaranya adalah: manfaat bagi 6.000 anak usia program yang menargetkan anak-anak usia dini; pendidikan 3-6 tahun dan para pengasuhnya. dasar bagi anak-anak putus sekolah; serta insiatif pendidikan daerah terpencil dan tertinggal di provinsi > Program pendidikan inklusif Papua (bekerja sama dengan DFAT) yang berfokus pada untuk anak-anak putus sekolah peningkatan kemahiran membaca anak-anak sekolah dasar dilaksanakan di 13 kabupaten. di wilayah terpencil dan tertinggal di provinsi Papua; serta pembinaan remaja. > Program kemahiran membaca usia dini dilaksanakan di 6 Program-program tersebut adalah proyek percontohan untuk kabupaten di Provinsi Papua meningkatkan akses dan memperbaiki kualitas pendidikan untuk 5.000 anak. serta mendorong pengambilan keputusan berbasis fakta guna membantu para pejabat pendidikan membuat > Program pembinaan remaja keputusan atas pilihan yang ada untuk meningkatkan dilaksanakan di 6 kabupaten pencapaian pendidikan. dan membawa manfaat bagi 60.000 orang remaja.

UNICEF Faktor budaya dan persepsi Program Out of School Children (OOSC) dilaksanakan 50.000 anak sekolah Indonesia di seluruh Asia Tenggara dan bertujuan memberikan dan negara ASEAN lainnya kesempatan belajar secara feksibel yang setara dengan telah turut serta dalam pendidikan formal. Pengetahuan dan pengalaman program pembelajaran diakumulasikan sebagai hasil dari proyek ini dan disebarkan feksibel yang setara dengan melalui situs portal, acara-acara, media dan publikasi. pendidikan formal ini.

World Bank (WB) Kualitas guru Program World Bank Trust Fund ID, TEMAN (2016-2019) Proyek ini baru saja dimulai. Mendukung reformasi berkontribusi memperkuat lingkungan yang mendukung Australian Department pendidikan pengajaran dan pembelajaran serta memperkuat tata kelola, otonomi, dan akuntabilitas para pelaku pendidikan di of Foreign Affairs and tingkat sekolah, pemerintah daerah dan pusat di Indonesia. Trade (DFAT) Program ini menyediakan bantuan teknis bersasaran untuk membantu para pengajar Indonesia mereformasi kebijakan guna meningkatkan proses belajar mengajar, dengan fokus spesifk pada kompetensi guru.

World Bank (WB) Kualitas guru Program KIAT Guru (Kinerja dan Akuntabilitas Guru) adalah Saat ini sampai pada Kepemimpinan sekolah proyek bersama World Bank dengan TNP2K. Program fase percobaan proyek ini bertujuan meningkatkan keberadaan dan kualitas percontohan– tahapan akhir Australian Department Tata kelola sekolah layanan para guru sekolah dasar di daerah sasaran, agar mulai dari tahun 2016 hingga of Foreign Affairs and dapat lebih akuntabel dan memberdayakan masyarakat 2018. Trade (DFAT) untuk berpartisipasi di bidang pendidikan. Program ini melaksanakan serangkaian workshop dan program TNP2K pengembangan kapabilitas terkait partisipasi masyarakat di dunia pendidikan, meningkatkan transparansi mengenai tunjangan pengajar dan mengkaitkan tunjangan dengan kinerja guru. 97

Lampiran: Think Tanks

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

World Bank (WB) Intervensi anak usia dini Bekerja sama dengan Kemendikbud, Proyek Early Childhood > Proyek ini berfokus pada Education and Development (ECED) ini bertujuan meningkatkan sekitar 738.000 anak yang Netherlands Minister pembinaan dan kesiapan anak-anak kurang mampu tinggal di 50 daerah paling untuk memperoleh pendidikan lanjut, dalam sistem PAUD miskin di Indonesia. of Foreign Affairs berkualitas berkelanjutan. Telah diidentifkasi warga and Development masyarakat yang layak menerima bantuan serta seluruh > Program ini tengah diperluas Cooperation anak di lingkungan tersebut dapat memperoleh manfaat ke daerah-daerah lainnya. layanan PAUD (termasuk penyandang disabilitas). Penerima manfaat sekunder proyek ini adalah: (i) orangtua dan pengasuh, khususnya dari anak usia 0 sampai 3 dapat memperoleh informasi terkait dan bantuan dari para anggota masyarakat terlatih mengenai cara terbaik membimbing pengembangan anak; (ii) 6.000 guru dan 6.000 pekerja bidang pengembangan anak dapat memperoleh pelatihan sistematis anak usia dini dan pembinaan serta pengawasan ketat pada praktik kesehariannya menangani anak-anak; dan (iii) masyarakat sipil dan organisasi lokal (NGO).

Think Tanks

Analytical and Mendukung reformasi ACDP adalah fasilitas untuk mendorong dialog kebijakan Melakukan 40 studi kebijakan pendidikan Capacity Development pendidikan dan memfasilitasi reformasi kelembagaan dan berbasis fakta guna mengatasi Partnership (ACDP) Penelitian pendidikan organisasi guna mendukung prioritas strategi nasional dan permasalahan seperti gender, peningkatan kinerja pendidikan. PAUD, sistem penilaian siswa, peningkatan teknik belajar mengajar, serta peta jalan kerangka kerja kualifkasi.

Centre for Indonesian Mendukung reformasi CIPS melakukan analisis kebijakan dan memberi rekomendasi CIPS merupakan satu-satunya pendidikan Policy Studies (CIPS) kebijakan praktis untuk para pengambil keputusan legislatif organisasi berfokus pada Penelitian pendidikan dan eksekutif pemerintah Indonesia. CIPS berkontribusi sekolah swasta berbiaya pada perbaikan di sektor pendidikan dengan fokus pada rendah di Indonesia. sekolah-sekolah swasta berbiaya rendah di negeri ini. Saat ini CIPS tengah melakukan survei terinci di lapangan (jalan demi jalan); menggunakan peta GPS untuk memperbaiki data lokasi sekolah; dan memberikan pelatihan bagi para kepala sekolah swasta berbiaya rendah dalam hal literasi keuangan dan keterampilan manajemen operasional.

Indonesian Education Mendukung reformasi Indonesia Education Partnerships membantu universitas Secara rutin menghasilkan pendidikan Partnerships lokal dan internasional, institusi, konsorsium, industri, penelitian dan laporan dengan Penelitian pendidikan yayasan dan pemerintah untuk membangun kerja sama berbagai mitra. strategis dan kolaborasi lanjutan demi kepentingan bersama dan pengayaan pendidikan, pembinaan tenaga kerja, dan pertumbuhan di Indonesia secara keseluruhan. 98

Lampiran: Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

RTI International Pendidikan kejuruan RTI menjalankan Global Centre for Youth Employment > Beroperasi di 100 negara, Mendukung reformasi (GCYE), suatu pusat pembelajaran dan aksi virtual dengan secara langsung menjangkau pendidikan koalisi banyak pihak guna mengidentifkasi dan mendorong 1 juta pemuda per tahun, Penelitian pendidikan solusi lapangan kerja inovatif bagi generasi muda. dengan jutaan lainnya Program ini dilaksanakan di 100 negara dengan fokus menerima dampak tidak pada pembinaan tenaga kerja dan program pemberdayaan langsung. pemuda. Inisiatif program ini mengumpulkan kapabilitas kolektif mendorong generasi muda agar mencapai > Telah mengidentifkasi 7 keberhasilan di pasar tenaga kerja abad ke-21. sekolah di daerah Semarang Jawa Tengah untuk menjadi RTI membangun Vocational Centres of Excellence yang pilot Centres of Excellence. mengamati kualitas pendidikan teknis ideal melalui indikator RTI tengah memulai proses utama seperti: kepemimpinan sekolah yang kuat; kemitraan analisis kesenjangan. yang baik dengan sektor swasta dan pemerintah; kualitas belajar mengajar; dan pemodalan dan operasional. Mereka menggunakan kerangka kerja tersebut untuk melakukan analisis kesenjangan dengan sekolah (dilakukan secara mandiri untuk melihat posisi pencapaian sekolah pada tiap elemen) dan menciptakan intervensi sesuai temuan.

SMERU Mendukung reformasi SMERU Research Institute merupakan lembaga independen > Organisasi terkemuka yang pendidikan untuk studi kebijakan publik dan penelitian. Lembaga mendorong program Research Penelitian pendidikan ini bertujuan menyediakan informasi akurat dan tepat on Improving Systems of waktu, serta analisis obyektif atas berbagai permasalahan Education (RISE) di Indonesia. sosial ekonomi dan kemiskinan yang dianggap sangat mendesak dan relevan bagi masyarakat Indonesia, termasuk > Publikasi makalah penelitian pendidikan. Pekerjaan mereka diarahkan pada tujuan utama, mengenai Kemiskinan Anak, yaitu mendorong kebijakan yang berpihak pada kemiskinan Tingkat Keabsenan Pemberi di tingkat nasional dan daerah melalui penelitian berbasis Layanan Kesehatan dan fakta. Penyedia Jasa Pendidikan, dan Kebutuhan Pangan Anak Usia Dini.

Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial

Dompet Dhuafa Kualitas guru Program Sekolah Guru Indonesia (SGI) melatih lulusan Sejak Oktober 2009, SGI telah untuk menjadi guru melalui program pembinaan 4-5 bulan memberi manfaat kepada dan penempatan 1 tahun. Pelatihan dilakukan di Bumi 20.135 orang, termasuk 158 Pengembangan Insani di Bogor Jawa Barat. Fokusnya adalah siswa program SGI, 1.276 peningkatan kualitas guru di sekolah-sekolah Islam khususnya pengajar dan 18.701 siswa di keterampilan profesional, sosial, pedagogik dan kepribadian. SD. Daerah operasinya ada di Berniaga.com (sekarang OLX) dan Intel juga telah bermitra 33 provinsi. dengan SGI dalam program literasi digital bagi siswa, yang mencakup keterampilan komputer dasar di beberapa platform perangkat lunak. 99

Lampiran: Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Edufor Papua Faktor budaya dan persepsi Edufor Papua adalah gerakan sosial bertujuan meningkatkan Beroperasi di Jayapura, kualitas pendidikan di wilayah terpencil serta berfokus Papua. pada bimbingan belajar setelah jam sekolah dan bantuan pendidikan. Program ini menyediakan bimbingan belajar mingguan (Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan kreativitas) yang didukung oleh program orang tua/ kakak asuh. Dilaksanakan pula acara tahunan (Hope for school) dengan mengunjungi sekolah-sekolah di daerah perbatasan antara Indonesia-Papua Nugini.

Ikatan Guru Indonesia Kualitas guru IGI didirikan tahun 2009 sebagai organisasi guru yang > Organisasi ini hadir di 34 (IGI) Teknologi berfokus meningkatkan kompetensi para pengajar. provinsi di Indonesia, dan Bekerja sama dengan lebih dari 100 organisasi kecil untuk lebih dari 400 kabupaten/ melaksanakan seminar, workshop, dan pelatihan-pelatihan kota. khusus. Organisasi ini mengembangkan solusi teknologi (bersama Samsung) untuk meningkatkan kompetensi guru > Pada tahun 2016, IGI dan membantu mereka menciptakan metode pengajaran berhasil melaksanakan yang lebih efektif dan efsien. workshop dan pelatihan yang melibatkan 156.000 guru dan Bersama Microsoft, mereka membantu para anggotanya 575 fasilitator pelatihan serta mengakses produk teknologi baru guna meningkatkan 17 saluran pelatihan guru. kemahiran (mis: Ofce 365, Microsoft Ofce). Mereka juga menggali program pelatihan kejuruan dan bagi orangtua.

Indonesia Mengajar Kualitas guru Indonesia Mengajar merekrut dan melatih para lulusan > Beroperasi di 195 kabupaten Mendukung reformasi berprestasi teratas di Indonesia untuk mengajar di sekolah- di Indonesia. pendidikan sekolah di daerah terpencil dan tertinggal. Para pelamar yang terpilih biasanya memiliki gelar sarjana dari universitas > Memliki 2 siklus rekrutmen ternama di Indonesia dan/ atau profesional di lembaga per tahun, dengan 14.000 terkemuka Indonesia dan internasional. lamaran pada masing-masing siklusnya. 300 kandidat Mereka mengikuti pelatihan intensif tujuh minggu seputar disaring untuk mengikuti topik-topik terkait pemecahan masalah hingga teknik wawancara dan menghasilkan beradaptasi dalam kehidupan di daerah terpencil, sebelum 40 kandidat terpilih. ditempatkan untuk mengajar di lokasi terpencil tersebut selama satu tahun. > Telah mengirimkan 795 “Pengajar Muda” selama 7 tahun terakhir.

> Untuk tahun 2015 saja, program Indonesia Mengajar telah melibatkan 24.361 siswa SD, 1.253 pengajar dan 80.668 masyarakat setempat.

Muhammadiyah Penyediaan infrastruktur Muhammadiyah merupakan salah satu dari dua organisasi Mengoperasikan 4.263 TK Kurikulum, konten, dan Islam terbesar di Indonesia. Didirikan tahun 1912, organisasi dan PAUD; 2.604 SD; 1.772 pedagogi ini memiliki berbagai program termasuk pendidikan formal SMP; 1.143 SMA; dan 172 Intervensi anak usia dini (SD, SMP, SMA, dan perguruan tinggi), pengembangan universitas. karakter dan layanan kesehatan. Muhammadiyah mengoperasikan beberapa institusi pendidikan. 100

Lampiran: Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

ProVisi Kualitas guru Didirikan tahun 2002, ProVisi bekerja sama dengan > Memberi pelatihan bagi Kurikulum, konten, dan pemerintah daerah, perusahaan internasional dan NGO untuk sekitar 30.000 guru. pedagogi meningkatkan kualitas pendidikan dasar dan menengah. Lingkungan belajar mengajar Program ini meliputi pengembangan sekolah percontohan, > Bekerja di lebih dari 100 pelatihan guru, membangun perpustakaan, publikasi daerah, mendukung lebih dari Pendidikan kejuruan materi bacaan berkualitas, pengembangan sekolah klaster, 300 sekolah, dan membangun Tata kelola sekolah pengembangan sekolah hijau/ramah lingkungan, dan lebih dari 200 perpustakaan. pogram pengembangan otoritas pendidikan lokal/daerah. > Mempublikasikan lebih dari 75 judul buku bacaan anak-anak.

PT Kuark International Kualitas guru Kuark International melaksanakan program yang menerapkan Bekerja sama dengan Kurikulum, konten, dan metodologi pembelajaran berbasis inkuiri pada tingkat K-12. berbagai mitra termasuk pedagogi Program ini juga memperkenalkan instrumen yang membantu perusahan, media, lembaga, Lingkungan belajar mengajar guru. Organisasi ini bekerja sama dengan mitra untuk mengubah dan yayasan. paradigma pengajaran dan menginspirasi para guru dengan program-program pelatihan (dengan periode beragam mulai dari bulanan hingga tahunan). Program ini juga menawarkan layanan tambahan seperti kegiatan bulanan Komik Sains Kuark untuk para siswa dan Olimpiade Sains Kuark. Seluruhnya didesain untuk melibatkan dan mengispirasi para siswa dengan pemikiran kreatif.

Putera Sampoerna Penyediaan infrastruktur Sampoerna Schools System mengoperasikan sekolah > Sekitar 1,000 siswa Foundation (PSF) Faktor terkait fnansial percontohan mulai dari TK hingga universitas dan meliputi mendaftarkan diri pada Sampoerna Academy. Kurikulumnya menggunakan Sampoerna Schools System. Kualitas guru pendekatan berbasis penekanan pada STEAM (sains, Program sekolah tersedia Tata kelola sekolah teknologi, teknik, seni, and matematika). PSF-School mulai dari tingkat TK hingga Development Outreach (PSF-SDO) merupakan penyedia jasa SMA, berlokasi di Jakarta, PSF. PSF-SDO bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan , Bogor, dan Medan. melalui bantuan pengembangan profesionalisme guru dan manajemen sekolah. Melalui SDO, PSF melakukan inisiatif > SDO telah membantu pengembangan sekolah yang disebut Lighthouse School sekolah-sekolah negeri di Programme, yang menggunakan pendekatan holistik seluruh Indonesia, mulai dari untuk meningkatkan kompetensi guru, mengembangkan Aceh hingga Papua Barat. pengetahuan, keterampilan dan karakter siswa, memperkuat Teacher Learning Center telah tata kelola sekolah, dan membangun komunitas sekolah dibangun di wilayah Kudus, yang proaktif. PSF-SDO mulai membentuk Teaching Bojonegoro, Tuban, Lumajang, Learning Centres pada tahun 2007, untuk memberikan Pasuruan, Karawang dan kesinambungan komunitas belajar guna mendukung Gowa. pengembangan profesional yang berkelanjutan.

Save the Children (STC) Kualitas guru Save the Children melaksanakan program PAUD secara holistik > Beroperasi di 16 kabupaten Kurikulum, konten dan dan terintegrasi, berfokus pada kesiapan untuk bersekolah pada 4 provinsi: Jawa Barat, pedagogi melalui pendekatan berbasis metode yang telah teruji. Program Jakarta, Nusa Tenggara Timur, Intervensi anak usia dini ini mempersiapkan anak-anak usia dini untuk bersekolah dan Nusa Tenggara Barat. dengan memastikan akses kepada pra-sekolah berkualitas dan program belajar membaca dini. STC juga melaksanakan > 8.210 anak usia 3-6 tahun program yang dirancang bagi anak-anak usia SD bertujuan memperoleh manfaat mengubah mereka menjadi para pelajar sepanjang hayat peningkatan kualitas dengan membangun kurikulum secara mendalam dan pendidikan pada 134 PAUD, 101

Lampiran: Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

mengembangkan guru-guru berkualitas dengan minat tinggi. 233 pos servis integratif. Dalam program ini, mereka melatih para guru dan orang tua, menggunakan tools seperti International Development and > 1.207 guru PAUD memperoleh Learning Assessment (IDELA) yang mudah digunakan. pelatihan dan pengembangan IDELA adalah instrument penilaian global yang diciptakan kapabilitas dalam hal oleh Save the Children untuk mengukur pengembangan dan pengajaran dan pedagogi. pembelajaran awal anak. > 4.592 parents participated in STC menangani hampir seluruh bencana alam menengah parenting sessions to improve dan besar di Indonesia, yakni memberi bantuan keselamatan caregiving practices. segera bagi anak-anak dan keluarga korban bencana. STC juga membantu masyarakat mempersiapkan diri untuk > Mensponsori 9.955 anak di keadaan darurat dan mengurangi risiko akibat bencana alam Sumba. di masa mendatang.

SOKOLA Faktor budaya dan persepsi SOKOLA adalah organisasi nirlaba yang menyediakan pendidikan > Memulai pelaksanaan Kurikulum, konten, dan bagi suku asli dan termarjinalisasi. SOKOLA berfokus pada program di 9 provinsi. pedagogi komunitas yang kekurangan pendidikan formal akibat hambatan geografs dan/atau budaya. SOKOLA mengggunakan metode > Mengenalkan literasi kepada membaca-menulis-berhitung yang praktis untuk mengajarkan lebih dari 10.000 orang (anak- siswa agar dapat membaca dalam waktu 2 minggu. SOKOLA anak dan dewasa). menerapkan kurikulum dan metode pengajaran unik guna menyesuaikan dengan tantangan lokal yang mungkin dihadapi masyarakat. Misi organisasi nirlaba ini adalah menyiapkan masyarakat marjinal untuk menghadapi tantangan dunia modern.

Taman Bacaan Pelangi Kurikulum, konten, dan Taman Bacaan Pelangi memiliki 4 program utama: Membangun > 59 perpustakaan dibangun. pedagogi Pustaka Anak – perpustakaan ramah anak di wilayah terpencil Lingkungan belajar mengajar di timur Indonesia bekerja sama dengan sekolah setempat; > 111.000 buku dibagikan. Lokakarya Pengembangan Kapasitas – serangkaian lokakarya bagi pengajar lokal yang memberikan keahlian dan pengetahuan > 16.200 anak mendapat untuk mendorong kebiasaan membaca siswa dan mendorong manfaat. literasi di pedesaan; Kegiatan Membaca – di tiap perpustakaan, kegiatan membaca dilaksanakan secara rutin; Kursus Literasi > 470 guru diberikan Dasar – bertujuan melawan rendahnya literasi di kawasan pelatihan. timur Indonesia melalui kursus literasi dasar untuk anak- anak buta huruf dan anak-anak berkemampuan baca rendah.

Teach for Indonesia Pembelajaran inklusif dan TFI didirikan oleh Bina Nusantara Foundation dan berfokus Teach for Indonesia mengacu dipersonalisasi (TFI) pada pendidikan non-gelar serta pengembangan masyarakat. pada Tujuan Pembangunan Program ini meliputi program tutorial yang menyediakan Berkelanjutan yang bantuan pengajar secara gratis bagi para siswa SD dan memprioritaskan tiga pilar SMP untuk mata pelajaran matematika, bahasa inggris dan utama, yakni Pengembangan pengetahuan umum. Para tutor merupakan sukarelawan, SDM, Pembangunan sebagian besar dari Binus University. Mereka juga bekerja Sosial dan Ekonomi serta sama dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB). Pengembangan Lingkungan. 102

Lampiran: Organisasi Nirlaba & Usaha Sosial

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Turun Tangan Pembelajaran inklusif dan Turun Tangan adalah inkubator gerakan sosial yang > Telah menyelesaikan 56 dipersonalisasi didirikan oleh Anies Baswedan. Platform ini menghubungkan proyek. masyarakat, baik secara online maupun ofine, dengan Pendidikan kejuruan orang-orang yang bersedia menjadi sukarelawan > Memiliki jaringan 54,000 Teknologi (menyumbangkan waktu, tenaga dan dana). Platform ini sukarelawan di seluruh terdiri dari jangkauan luas topik, mulai dari kesehatan, Indonesia yang melaksanakan lingkungan, pendidikan dan lainnya. Untuk proyek terkait berbagai program di beberapa pendidikan, dibentuk Kelas Negarawan Muda yaitu kelas kota besar di Indonesia. yang berfokus pada pendidikan politik bagi pemuda Indonesia, dan mendorong mereka terlibat secara aktif dalam kegiatan-kegiatan politik. Turun Tangan juga mengelola “Tebar Inspirasi”, yakni kelas inspirasional yang mengajak para generasi muda dan sukses di Indonesia saling berbagi kisah hidupnya dengan anak-anak/ remaja kurang mampu. Kegiatan ini juga memberikan pendidikan informal bagi anak- anak dan remaja putus sekolah.

We the Teachers (WTT) Kualitas guru WTT merupakan lembaga non-keanggotaan, didirikan WTT telah menjangkau Kurikulum, konten, dan tahun 2014, bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan lebih dari 3.800 guru di 100 pedagogi dan lingkungan pengajaran di Indonesia melalui pelatihan sekolah seluruh Indonesia – guru yang menekankan pada pedagogi, bukan materi mata baik Jakarta (Jabodetabek) pelajaran. Fokus program ini adalah pemberdayaan guru maupun daerah-daerah di dan berupaya membawa dampak pembelajaran terutama Sumatera, Kalimantan, Jawa, di sekolah-sekolah dasar. WTT juga bekerja membantu Sulawesi bagian Utara. para guru memperbaiki lingkungan pengajaran, termasuk perangkat sekolah.

Yayasan Literasi Anak Kualitas guru YLAI merupakan yayasan nirlaba yang bertujuan Kemitraan YLAI dengan USAID Indonesia (YLAI) Kurikulum, konten, dan mengembangkan budaya dan kecintaan membaca bagi PRIORITAS menyalurkan pedagogi anak-anak Indonesia di usia SD di seluruh negeri. Yayasan materi bacaan YLAI ke 1.000 Pembelajaran inklusif dan ini memberikan pelatihan metodologi membaca inovatif dan sekolah di 9 provinsi di dipersonalisasi dukungan spesifk terkait penerapan program berbahasa Indonesia termasuk Aceh, Indonesia pada kelas-kelas SD. YLAI bertujuan menyediakan Sumatera Utara, Banten, buku-buku bacaan berkualitas, materi dan panduan untuk Jawa Barat, Jawa Tengah, guru agar bisa digunakan di kelas-kelas dan perpustakaan Jawa Timur, Sulawesi Selatan, di Indonesia. YLAI juga bekerja mengembangkan keahlian Papua, dan Papua Barat. membuat literatur anak-anak dan ilustrasi buku guna memenuhi Program ini mengembangkan kebutuhan akan pengalaman yang kaya dan inovatif melalui tiga modul pelatihan yang program membaca. disampaikan ke sekolah- sekolah oleh lebih dari 150 YLAI dengan USAID yang menerapkan materi baca yang sesuai fasilitator, dan kemudian dengan budaya di berbagai daerah di Indonesia, menyusun diperluas oleh USAID untuk modul pelatihan didukung video pelatihan meliputi Joint mencapai lebih dari 13.000 Reading dan Reading Guides, dan melaksanakan workshop sekolah. training-of-trainer untuk para fasilitator agar dapat menyebarkan program membaca tersebut. YLAI juga menyediakan pelatihan bagi para penulis dan illustrator UNICEF untuk memproduksi buku bacaan berjenjang sebagai pelengkap kurikulum. Sejauh ini, serangkaian buku berjenjang telah dipublikasikan, dan seri barunya juga akan dipublikasikan tahun ini. 103

Lampiran: CSR Sektor Swasta

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Yayasan Usaha Mulia Faktor terkait fnansial YUM melaksanakan beberapa program masyarakat termasuk > YUM menyediakan sponsor (YUM) Intervensi anak usia dini Desa YUM Cipanas, Kesejahteraan Anak & Keluarga, dan sekolah untuk anak-anak Agrikultur Berkelanjutan. Layanan berbasis keluarga ini antara usia 6 dan 20 di Pendidikan kejuruan merupakan kelanjutan program yang didanai Pemerintah. Jakarta, di Jawa Barat dan Program ini mensponsori anak-anak untuk tetap bersekolah, Kalimantan Tengah menyediakan suplemen nutrisi dan sesi tutorial bagi anak- anak serta kegiatan rekreasi. Program sponsor sekolah > YUM telah membuka PAUD menyediakan bantuan fnansial bagi keluarga untuk dan perpustakaan mainan, mengatasi biaya buku, peralatan, seragam dan uang sekolah dengan sekitar 40 hingga anak-anak di sekolah setempat. Termasuk pemeriksaan 50 anak di bawah usia 6 medis dan rapat orang tua dua kali setahun. tahun mengikuti kelas 5 hari seminggu. Pusat Pelatihan Kejuruan YUM berlokasi di Desa YUM Cipanas di Jawa Barat. Pusat Pelatihan Kejuruan ini menyediakan > Lebih dari 2.000 kaum beragam kursus termasuk IT, Bahasa Inggris, menjahit, muda telah lulus dari Pusat pengolahan makanan, dan perhotelan serta beberapa kursus Pelatihan Kejuruan sejak proses pengembangan, mis: pada agribisnis, keamanan/ tahun 2009 yang berlokasi penjaga malam dan pekerja kayu. Penerima manfaat di desa YUM Cipanas, Jawa termasuk siswa SD hingga SMA dan anak-anak serta wanita Barat dan di Bukit Batu, yang tidak bekerja. Tersedia pula workshop untuk seluruh Palangka Raya, Kalimantan peserta, mulai dari workshop keterampilan mencari kerja dan Tengah. pelatihan keuangan bagi mereka yang ingin memulai bisnis.

CSR Sektor Swasta

Bank Central Asia Penyediaan infrastruktur BCA menjalankan sejumlah program CSR termasuk > Pada tahun 2016, PAUD HI (BCA) Pendidikan kejuruan memberikan beasiswa seperti program BCA Smart Solution, dilakukan di 20 pusat PAUD di yang juga membangun sinergi dengan bisnis, merekrut Sorong dan Raja Ampat, Papua Intervensi anak usia dini staf bertalenta, mempromosikan keterampilan fnansial, untuk 1.500 anak di usia 0-6 dan terlibat dalam sejumlah kemitraan, termasuk program tahun dan 3.000 orang tua asuh/ PAUD HI yang diinisiasikan oleh PBB. Program ini termasuk pengasuh anak. memperjuangkan edukasi usia dini di tingkat desa dan kabupaten untuk meningkatkan kesadaran terhadap > Di 2016, terdapat 17 Sekolah pentingnya pendidikan di usia dini. Program ini juga termasuk Binaan Bakti BCA, 538 Guru pelatihan untuk penyelenggara program dan orang tua, Binaan, dan 8.282 Siswa Binaan. identifkasi PAUD berbasis komunitas untuk keluarga yang membutuhkan, dan membentuk sistem evaluasi dan monitoring.

BCA juga menjalankan Program Sekolah Binaan Bakti BCA, yang mendukung pengembangan infrastruktur edukasi untuk sekolah dasar, menengah dan menengah atas yang memiliki potensi untuk maju namun berada dalam kawasan yang belum dikembangkan. Kegiatan Sekolah Binaan BCA mencakup peningkatan kompetensi pengajar melalui seminar, training, konsultasi rencana pembelajaran, pengawasan dan evaluasi guru dan pengembangan kompetensi siswa, fasilitas, dan bantuan infrastruktur. 104

Lampiran: CSR Sektor Swasta

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

CISCO Kurikulum, konten, dan Program Cisco Networking Academy mengajarkan > 45.933 pelajar Indonesia pedagogi kemampuan yang dibutuhkan siswa untuk mendesain, telah tergabung dalam Pendidikan kejuruan membangun, mengelola dan mengamankan jaringan program ini dalam 12 bulan Membangun keterampilan komputer. Siswa dipersiapkan untuk mengejar pekerjaan terakhir (206.748 pelajar sejak kewirausahaan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) level awal, pendidikan berdirinya tahun 1998). Teknologi tambahan, dan sertifkat yang diakui secara global. Pelatihan ini meningkatkan prospek karir mereka sembari membantu > 92% siswa di Asia Pasifk kekurangan tenaga kerja networking professional secara yang menyelesaikan program global. The Networking Academy merangkul perkembangan Cisco Certifed Network teknologi terbaru untuk menciptakan lingkungan belajar yang Associate (CCNA) melaporkan kaya dan sejumlah standar untuk edukasi TIK. program tersebut membantu mereka mendapat pekerjaan CISCO bermitra dengan sekolah, kampus dan universitas, baru atau peluang pendidikan pemerintah, non-proft dan organisasi untuk memberikan kursus yang lebih baik. Networking Academy. Mitra tersebut menyediakan ruang kelas, peralatan lab computer, serta instruktur berkualitas. CISCO > 740 siswa di Indonesia telah menyediakan kurikulum, simulasi jaringan dan alat visualisasi, berpartisipasi dalam CCNA penilaian online, pengembangan profesi untuk instruktur, dan di mana 84% melaporkan banyak lagi. Melalui sejumlah acara karir dan teknologi, siswa acara tersebut membantu bisa terhubung dengan pakar industri dan calon pemberi mengidentifkasikan langkah kerja yang bisa membantu mereka mengakses wawasan, selanjutnya dalam karir mereka. pengalaman, dan peluang pekerjaan. Pada Indonesian Virtual Job Fair pertama (diadakan pada Februari 2015), 29 posisi TIK > 20.000 instruktur mengajar ditawarkan oleh Cisco Partners, di mana 90% posisi tersebut 1 juta siswa tiap tahunnya di diisi oleh siswa NetAcad. 9.000 akademi di 170 negara.

Facebook Membangun keterampilan Facebook Blueprint merupakan inisiatif pembelajaran e-learning Menyediakan lebih dari 109 kewirausahaan internasional yang memberikan pelatihan online gratis modul pelatihan untuk beragam Teknologi mengenai praktik baik marketing menggunakan Facebook aspek Facebook marketing dan Instagram. Kelas tersebut ditujukan untuk bisnis kecil, termasuk: menargetkan sasaran agensi, pemasang iklan, dan siswa yang memberikan pasar yang tepat; mengelola wawasan pasar khusus industri (dari layanan keuangan, iklan dan meningkatkan sampai barang konsumsi kemasan hingga e-commerce). penjualan online, dll dengan tingkat kesulitan dan format yang beragam.

Google Membangun keterampilan Indonesia Android Kejar, dicetuskan oleh pengembang Google, > Di 2016, 10.092 orang men- kewirausahaan berkomitmen untuk melatih 100.000 pengembang aplikasi di daftarkan diri untuk Indonesia Teknologi Indonesia pada 2020. Program ini melatih kemampuan mereka Android Kejar dan 5.394 peserta dalam mengembangkan aplikasi mobile. Program berbasis terpilih untuk bergabung komunitas ini menggunakan materi online dari Udacity yang dengan program tersebut. terintegrasi dengan grup ofine (grup belajar). Program ini juga melatih pengembang wanita dan menyelenggarakan > Tingkat penyelesaian cukup hackathons dan pameran kesempatan kerja. konsisten di atas 60%.

Intel Kualitas guru Intel memiliki beberapa sumber daya online yang dirancang Program Pembelajaran Teknologi untuk membantu guru mengintegrasikan teknologi secara Profesional Guru telah efektif ke dalam kurikulum mereka untuk berinteraksi dengan melibatkan sekitar 90.000 siswanya. Program Pembelajaran Profesional Guru adalah guru di lebih dari 61 kota di program pengembangan guru terintegrasi yang menggunakan seluruh Indonesia. 105

Lampiran: CSR Sektor Swasta

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

teknologi Intel untuk mempelajari cara mengajar praktik baik dunia dan meningkatkan kemampuan belajar siswa. Intel bermitra dengan Kementerian Pendidikan Indonesia dan PT Telkom Indonesia untuk menjalankan program ini.

Mayora Lingkungan belajar mengajar Program Energen Goes to School menyediakan sarapan > Program Edukasi rumah-ke- sehat dan informasi nutrisi kepada siswa sekolah dasar dan rumah telah dilakukan pada ke rumah-rumah. Mayora bermitra dengan Persatuan Nutrisi 60.000 rumah di 19 kota. dan Pangan Indonesia (PERGIZI Pangan) untuk program ini. > Program Energen Goes to School telah mendidik lebih dari 110.000 siswa di 30 kota.

Microsoft Pendidikan kejuruan Generasi Bisa (suatu portal dan pameran lowongan > Generasi Bisa baru saja Teknologi pekerjaan online) merupakan kerja sama antara YCAB diluncurkan. dengan Microsoft untuk membuat platform online yang menyediakan pendaftaran pekerjaan, pelatihan, dan > Microsoft bermitra dengan mentoring untuk siswa SMK. Portal online ini membantu YCAB untuk mengadakan “Job anak-anak kurang mampu untuk mengakses pekerjaan Fair 2016: Enable, Engage, tingkat pemula dan materi kerja. Microsoft juga mengadakan Realise” dengan lebih dari pameran kesempatan kerja di 2016, SMK IT Learning Centre, 25 perusahaan terkemuka untuk membantu menghubungkan siswa dengan penyedia yang menyediakan informasi kerja. Microsoft YouthSpark merupakan inisiatif global untuk mengenai peluang kerja untuk meningkatkan akses kaum muda kepada keterampilan para lulusan sekolah kejuruan. terkait sains komputer. > YouthSpark mengadakan workshop latihan untuk lebih dari 1,000 siswa di Yogyakarta dan pameran kerja untuk kaum muda yang ingin bekerja di sektor teknologi.

Oracle Kualitas guru Oracle Academy bekerja sama dengan Kemendikbud Oracle menargetkan pelatihan Teknologi dan Asosiasi Informatika dan Ilmu Komputer Tingkat 1.600 anggota fakultas dari Pendidikan Tinggi untuk melatih guru-guru menggunakan kampus dan universitas lokal Java Fundamentals, Java Foundations, Java Programming, di seluruh Indonesia dengan Database Foundations, Database Design dan SQL perkiraan cakupan sebanyak Programming, serta Programming menggunakan PL/SQL. 60.000 siswa per tahun. Tujuan proyek ini adalah untuk menyediakan pelatihan yang tepat untuk meningkatkan kemampuan edukasi sains komputer secara keseluruhan untuk siswa-siswa Indonesia.

SAP Membangun keterampilan SAP mengumumkan kemitraan dengan ASEAN Foundation untuk Beberapa kegiatan yang kewirausahaan memberikan keterampilan yang dibutuhkan kaum muda untuk direncanakan termasuk Teknologi menghadapi masalah di masyarakat dan berkembang dalam kompetisi “ASEAN Data perekonomian digital, membangun kapasitas perusahaan sosial Science Explorers” (akan 106

Lampiran: Teknologi Pendidikan (EdTech)

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

yang inovatif, serta menciptakan tenaga kerja terampil untuk diadakan di Jakarta pada sektor IT dengan pelatihan dan program pengembangan tenaga Nov 2017) yang bertujuan kerja. Program global ini menyediakan bantuan yang menyeluruh menantang siswa-siswa bagi siswa untuk memulai suatu usaha. Peserta program berpendidikan tinggi dari kewirausahaan ini menerima bantuan dalam mengembangkan seluruh 10 Negara Anggota aplikasi baru pada platform SAP HANA. Siswa bisa mengakses ASEAN untuk memberikan software SAP secara gratis untuk mengembangkan aplikasi wawasan yang berdasarkan dan mendapatkan bantuan dari pakar SAP. Saat siswa sudah data atas enam Tujuan mendirikan usahanya, dia bisa berpartisipasi dalam program Pembangunan Berkelanjutan SAP Start-up Focus dan menerima bantuan teknis, konsultasi, – menggunakan SAP Business dan jasa marketing dari SAP secara gratis. 13 Universitas di Objects Cloud tool. Indonesia sudah menjadi bagian dari SAP Uni-Alliance.

Education Technology (EdTech)

Banuamentor Penyediaan guru Banuamentor menghubungkan pelajar/ siswa dengan mentor/ > Menyediakan akses Kualitas guru guru kompeten untuk mempelajari atau meningkatkan pengajaran kepada ribuan kemampuan Teknologi Informatika (TI) mereka. Teknologi ini mentor dan guru Kurikulum, konten, dan pedagogi menyediakan materi dan produk pembelajaran TI serta bantuan dan fasilitas pendidikan berbasis internet. Banuamentor > Lebih dari 50 permintaan Lingkungan belajar mengajar menghubungkan guru dan lulusan baru kepada sekolah dan mentoring setiap harinya. Teknologi lembaga pendidikan yang memerlukan staf pengajar. Program ini terutama menargetkan pelajar sekolah dasar/ > Menghubungkan guru menengah atas. kepada lebih dari 20 sekolah di Sulawesi Tengah.

Codemi Lingkungan belajar mengajar Codemi adalah sistem manajemen pembelajaran berbasis Codemi telah bermitra Teknologi web yang memungkinkan organisasi untuk mengelola dengan beragam komunitas program pelatihan daring untuk karyawan dan mitra. Sistem bisnis dan profesional ini bisa mengurangi biaya training, memberikan dampak untuk memberikan training yang terukur, dan bisa diluncurkan dengan cepat. Codemi online tentang bisnis dan memberikan modul untuk training daring, training kelas, tes kewirausahaan, serta laporan daring, dan layanan laporan pembelajaran. pembelajaran.

Kelase Lingkungan belajar mengajar Memberikan materi pembelajaran daring untuk meningkatkan > Kelase memiliki 200.000 Teknologi pengetahuan dan keterampilan. Kelase membantu organisasi, pengguna dan 3.749 kelas sekolah, guru, dan orang tua dengan menyediakan layanan online. Tata kelola sekolah daring untuk kolaborasi, pelatihan, dan pertukaran pengetahuan dengan beragam ftur dan kemudahan akses. > Telah berkolaborasi dengan 3 layanan utamanya: (i) Pembelajaran daring: Materi pembelajaran 2.000 institusi yang berbeda dengan beragam tema untuk meningkatkan pengetahuan dan (termasuk sekolah negeri dan keterampilan; (ii) Sistem manajemen pembelajaran: platform perusahaan swasta). pembelajaran daring yang bisa membantu memantau progress; dan (iii) Pasar konten digital: Menyediakan konten pembelajaran digital, seperti buku elektronik, alat pembelajaran, aplikasi, serta video edukasi. 107

Lampiran: Teknologi Pendidikan (EdTech)

Organisasi Pendorong Deskripsi Inisiatif Skala / Dampak

Pesona Edu Lingkungan belajar mengajar Pesona Edu Digital memberikan materi pembelajaran Per Mei 2012, perangkat lunak Teknologi digital untuk sekolah-sekolah Indonesia. Produk khususnya edukasi ini telah digunakan termasuk Amazing Edu (materi pembelajaran digital, untuk di 7.500 sekolah di Indonesia. sekolah-sekolah luar negeri); serta Digital Book. Secara global, Amazing Edu digunakan di lebih dari 11.500 sekolah di 30 negara; Terutama, Singapura telah memakainya di lebih dari 70% SD mereka.

Quipper Lingkungan belajar mengajar Quipper menawarkan dua produk utama - Quipper School dan > Per Juli 2016: Quipper Teknologi Quipper Video. Quipper School adalah sistem manajemen Indonesia memiliki 1,5 juta daring yang menargetkan manajemen ruang kelas digital (seperti pengguna, 20.000 di antaranya penugasan dan penilaian otomatis, memberikan diagnosis pengguna Quipper Video aktif. kinerja siswa, melakukan kelas dan ujian daring). Quipper School memungkinkan siswa dan guru untuk bisa terhubung melalui > 58% pengguna aktif menda- platform daring dan memungkinkan guru menangani kelas patkan nilai tinggi dalam Ujian dengan lebih efsien. Quipper Video (video tutorial daring) Nasional (di atas 400). merupakan solusi pembelajaran daring untuk siswa sekolah menengah atas junior dan senior terutama untuk persiapan > 44% pengguna aktif telah Ujian Nasional dan SBMPTN. Materi yang disiapkan sesuai diterima di perguruan tinggi dengan kurikulum nasional dan didukung oleh tutor berkualitas. bergengsi di Indonesia.

Ruangguru Penyediaan guru Ruangguru merupakan aplikasi pembelajaran yang menawarkan > Menyusun dan Kualitas guru beragam bantuan studi yang sesuai untuk kebutuhan siswa mendistribusikan lebih dari & guru, dari pasar daring untuk tutor privat, chat/panggilan 100.000 pertanyaan dan lebih Kepemimpinan sekolah audio konsultasi 1-1 sesuai permintaan, obrolan grup untuk dari 10.000 video pembelajaran Kurikulum, konten, dan boot camp persiapan ujian dan pembelajaran yang mengikuti untuk mata pelajaran akademis pedagogi jalan proses tertentu, yang terdiri dari video, kuis, catatan untuk tingkat 4-12. Pembelajaran inklusif dan rangkuman dan kumpulan latihan terbaru. dipersonalisasi > Mengelola jaringan untuk Lingkungan belajar mengajar Ruangguru juga menyediakan platform latihan percobaan lebih dari 180.000 tutor dan Pendidikan kejuruan dan ruang kelas virtual, ditambah dengan dasbor monitoring guru secara nasional, dan Pendidikan orang dewasa untuk sekolah dan pemerintah di semua tingkat untuk menyediakan lebih dari 200 Teknologi memahami tingkat kompetensi siswa dan guru di tiap unit mata pelajaran, termasuk pendidikan, dan mengumpulkan data mengenai kinerja mata pelajaran pendidikan Tata kelola sekolah sekolah di suatu area. Ruangguru bekerja sama dengan LINE formal dan non-formal Mendukung reformasi messenger untuk menyediakan materi pembelajaran melalui (seperti, musik, olahraga dan pendidikan platform LINE. seterusnya) melalui layanan Penelitian pendidikan tutor privat.

Solve Education! (SE) Lingkungan belajar mengajar Solve Education telah menciptakan aplikasi edukasi berbasis > Hadir di Indonesia, Vietnam, Teknologi permainan yang bisa dijalankan di ponsel pintar biasa Malaysia, dan Filipina. dan koneksi internet. SE melakukan eksperimen dengan menggabungkan kurikulum kelas dunia dengan permainan > Memiliki 1.513 pengguna mekanik, media sosial, analisis data, dan kecerdasan artifsial aplikasi permainan Dawn of untuk membuat platform yang memungkinkan siswa belajar Civilization. secara efektif kapanpun dan secara gratis, memanfaatkan keberadaan koneksi broadband dan ponsel pintar. > Platform Outsourcing Proses Bisnis, SEmp! akan diluncurkan pada Desember 2017. Didirikan di tahun 2015 oleh pegiat filantropi bagi pegiat filantropi, misi APC adalah untuk mempercepat tindakan sektor swasta untuk kebaikan bersama dengan cara menanggulangi masalah sistemik melalui kolaborasi antar para pegiat filantropi

www.asiaphilanthropycircle.org

APC Indonesia Chapter: [email protected]