Kreativitas Grup Ega Robot Di Bandung Jawa Barat

Kreativitas Grup Ega Robot Di Bandung Jawa Barat

Selonding Vol.16, No.2: September 2020 Jurnal Etnomusikologi KREATIVITAS GRUP EGA ROBOT DI BANDUNG JAWA BARAT Winorman Akbar Program Studi S-1 Etnomusikologi ISI Yogyakarta Email: [email protected] Abstrak Kreativitas Ega Robot Ethnic Percussion merupakan perkembangan kesenian tradisi sebagai pijakan untuk berkreativitas, dalam kreativitas yang dilakukan oleh Ega Robot Ethnic Percussion pada lagu Mojang Priangan ini berbeda dengan kelompok-kelompok musik lainnya dikarenakan hasil arransemen Ega Robot Ethnic Percussion merupakan campuran dua elemen musik yang berbeda, yaitu memadukan gamelan salendro dengan instrumen barat sebagai iringan tari jaipongan Mojang Priangan. Metode penilitian yang digunakan untuk membedah krativitas grup Ega Robo Ethnic Percussion menggunakan metode deskripsi analisis dengan pendekatan etnomusikologis. Hasil yang didapat dalam penelitian tersebut yaitu struktur pola lagu Mojang Priangan yang secara keseluruhan merupakan bentuk aransemen dan transformasi dari ragam pola tepak dan iringan dari berbagai kesenian tradisional di Jawa Barat, dengan menambahkan beberapa ragam tepak, perpaduan instrumen barat dan tradisi dengan karya Ega yang akhirnya menimbulkan suatu ciri khas akan grup Ega Robot Ethnic Percussion yang dapat menghasilkan ruang berkreativitas untuk seniman-seniman muda di kota Bandung dalam mengembangkan musik tradisional Sunda. Kata Kunci: Ega Robot Ethnic Percussion, Kreativitas Lagu Mojang Priangan. Abstract Ega Robot Ethnic Percussion creativity is the development of traditional art as a foothold for creativity, in the creativity carried out by Ega Robot Ethnic Percussion on the Mojang Priangan song is different from other music groups because the results of the Ega Robot Ethnic Percussion are a mixture of two different musical elements, namely combining salendro gamelan with western instruments as accompaniment of Mojang Priangan jaipongan dance. The research method used to dissect the creativity of the Ega Robot Ethnic Percussion group uses the description analysis method with an ethnomusicological approach. The results obtained in this study are the structure of the Mojang Priangan song pattern which as a whole is a form of arrangement and transformation of various patterns of pat and accompaniment from various traditional arts in West Java, by adding a number of different types of pat, a blend of western instruments and traditions with Ega's work that ultimately raises a characteristic of the Ega Robot Ethnic Percussion group that can produce a creative space for young artists in the city of Bandung in developing traditional Sundanese music. Keywords: Ega Robot Ethnic Percussion, Kreativitas Lagu Mojang Priangan. 128 Selonding Vol.16, No.2: September 2020 Jurnal Etnomusikologi A. Latar Belakang mengalami puncak kepopulerannya pada Jaipongan merupakan salah satu tahun 1980-an. Pada tahun 2000-an ini tari bagian rumpun tari kreasi yang mulanya jaipongan yang menjadi kiblat bagi dikembangkan dari kesenian ketuk tilu pada masyarakat Bandung, baik itu untuk tahun 1916-an, dan tahun 1976. Hal ini apresiasi, berlatih, melatih, atau ditandai dengan lahirnya jaipongan Suanda menciptakan. Karya pertama Gugum Group di Karawang Jawa Barat yang Gumbira masih sangat kental dengan warna memakai instrumen sederhana, terdiri dari ibing ketuk tilu, baik dari segi koreografi kendang, ketuk, kecrek, goong, rebab dan maupun iringannya. Karya jaipongan juru kawih. Berkaca pada kesuksesan ketuk pertama yang mulai dikenal oleh tilu di Karawang, salah satu tokoh masyarakat adalah tarian Daun Pulus Keser jaipongan di Bandung bernama Gugum Bojong dan Rendeng Bojong di bawah Gumbira Trisonjaya, kemudian menggali lingkung seni Jugala pimpinan Gugum gerak tari dari kesenian ketuk tilu yang Gumbira. dipadukan dengan gerak-gerak pencak silat Pada tahun 2000-an di Jawa Barat pada 1970-an, akhirnya menjadi jenis tarian khususnya di kota Bandung, jaipongan baru yang sampai sekarang dinamakan tari mengalami banyak permbaruan dengan Jaipongan. bermunculannya jaipongan gaya baru Gugum Gumbira membawa tari ketuk dalam segi gerak tari dan iringannya. Hal tilu ke Bandung dengan tujuan ini ditandai pula dengan lahirnya jaipongan mengembangkan tarian asal Karawang itu gaya baru yang di antaranya dipopulerkan menjadi tarian hiburan kreasi. Hal tersebut oleh Ega Robot/Ega Cahyar (grup Ega yang mendasari Gugum Gumbira untuk Robot Ethnic Percussion) dimana salah satu membuat bentuk tarian dengan pola gerak karyanya yang sangat popular yaitu, lagu yang baku/aturan dan sudah terpola. Gerak- Mojang Priangan (lagu pop Sunda, yang gerak bukaan, pencugan, nibakeun, dan terkesan feminim) yang diaransemen dan beberapa gerak mincid dalam ketuk tilu, digarap kembali secara vokal maupun juga dari beberapa gerakan seni pencak instrumental (sekar gending) oleh grup Ega silat, menjadi inspirasi untuk Robot di kota Bandung. mengembangkan kesenian tersebut yang Ega Robot (grup Ega Robot Ethnic akhirnya menjadi tari jaipongan. Percussion) didirikan oleh Ega Cahyar Perkembangan jaipongan di Mulyana yang lebih dikenal dengan Ega Bandung lebih sukses daripada tempat Robot. Ega Robot secara individual dengan kelahirannya di Karawang, yang grup Ega Robot Ethnic Percussion, 129 Selonding Vol.16, No.2: September 2020 Jurnal Etnomusikologi merupakan satu kesatuan, dengan kata lain, belakang seniman tradisi dan seniman ketika menyebut Ega Robot secara personal nyakola/akademisi dan pengolahan media. maka otomatis terkait langsung dengan Hal ini dapat dilihat dari instrumen yang grup Ega Robot Ethnic Percussion yang digunakan lebih bervariatif yang tidak didirikannya. Grup Ega Robot Ethnic hanya memakai Gamelan Salendro seperti Percussion didirikan Ega pada tanggal 21 garapan musik jaipongan pada umumnya. Desember 2000 di Bandung tepatnya di Namun dalam garapannya, Ega memasukan Cijaura Hilir Kotamadya Bandung. juga instrumen musik lainnya seperti Biola, Beberapa karya musik yang dan Latin Percussion. Hal ini didukung dibawakan oleh grup Ega Robot, terdapat juga oleh para personil/pemain dalam grup hal yang unik baik dilihat dari aransemen Ega Robot Ethnic Percussion, yang rata- musiknya maupun dari penggunaan rata sudah terbiasa bermain dalam kesenian instrumennya yang berbeda dengan grup tradisi seperti: ketuk tilu, kiliningan, jaipongan klasik pada umumnya yang salah bajidoran, wayang golek, dan sebagainya. satunya adalah lagu pop Sunda Mojang Nama Ega Robot ketika lagu Priangan yang dipopulerkan oleh penyanyi Mojang Priangan diluncurkan dan asal Jawa Barat yaitu Iyar Wiarsih atau menjadi jargon pada acara pentas seni lebih dikenal dengan sebutan Mamah Iyar. pertunjukan yang bertemakan kesenian Garapan musiknya yang dibawakan dalam rakyat, pagelaran jaipongan ini, terlihat bentuk format jaipong, tampak berbeda adanya gaya eksploratif dengan dengan format jaipongan pada umumnya ditambahkannya drum dan lattin yang sudah terkenal seperti jaipongan oleh Percussion sebagai instrumen tambahan. Jugala, jaipongan oleh Awan Metro, dan Hasilnya tentu saja berbeda dengan musik sebagainya. iringan pop Sunda – seperti yang biasa Lagu Mojang Priangan yang digunakan untuk mengiringi lagu pop, digarap dan diaransemen kembali oleh Ega, yaitu band kombo atau electone, namun terasa lebih eksploratif, serta lebih fleksibel dalam garapan Ega, lagu Mojang Priangan dalam menafsirkan jargon-jargon musik digarap dan diiringi memakai Gamelan tradisi karawitan Sunda seperti kesenian Salendro yang dipadukan dengan sisingaan, kesenian ketuk tilu, dan instrumen musik Barat seperti gitar sebagainya. Perubahan pada gaya-gaya electric, drum, biola, bass electric, jaipongan versi Ega, Nampak ada pengaruh keyboard, dan lattin percussion. langsung dari eksperimentasi dari Penggunaan perpaduan instrumen pemain/nayaga yang memiliki latar pengiring dalam lagu Mojang Priangan 130 Selonding Vol.16, No.2: September 2020 Jurnal Etnomusikologi yang dibawakan oleh grup Ega Robot tersedia yang di dalamnya diolah memakai Ethnic Percussion yang tidak lazim dipakai beragam motif melodi yang berasal dari dalam format jaipongan, lagu yang awalnya berbagai jenis genre dan jenis kesenian merupakan jenis lagu pop Sunda, dapat yang dimiliki masyarakat Sunda. Motif menghasilkan nuansa musikal yang sangat melodi tersebut mengambil dari pola berbeda dan kekinian, terlebih lagi dengan Kiliningan, Ketuk Tilu, dan pola Jaipongan dipadukannya unsur vokal musik Hip Hop Jugala. Hasil dari pengolahan kreatif (Rap), musik jazz ke dalam garapan lagu tersebut hingga lahir beberapa karya Ega Mojang Priangan. Dengan adanya Robot dengan komposer Ega Cahyar / Ega perpaduan baik secara instrumentasi Robot, dengan salah satu karyanya yang maupun garapan vokal, semakin tampak populer yaitu lagu Mojang Priangan dipakai perbedaan dan rasa musikal yang lebih sebagai iringan tari jaipongan. indah dan dapat menarik antusias anak- Ketertarikan penulis dalam anak muda untuk menikmatinya. Hal ini penelitian ini adalah, lagu Mojang Priangan terlihat sampai saat ini, masih banyak yang aslinya merupakan lagu pop Sunda, keluarga yang menyelenggarakan pesta kemudian oleh Ega diaransemen dan pernikahan, sunatan, dan acara lainnya digarap dengan menggunakan Gamelan yang masih banyak menghadirkan kesenian Salendro memakai format Jaipong. tradisional jaipongan dalam berbagai acara Ditambah lagi dengan dibuatnya tarian oleh seperti, pernikahan, sunatan, dan lain Pap Gondo (koreografer dari Purwakarta), sebagainya. yang menjadikan lagu Mojang Priangan Lagu Mojang Priangan untuk dikenal masyarakat sebagai lagu jaipongan mengiringi

View Full Text

Details

  • File Type
    pdf
  • Upload Time
    -
  • Content Languages
    English
  • Upload User
    Anonymous/Not logged-in
  • File Pages
    16 Page
  • File Size
    -

Download

Channel Download Status
Express Download Enable

Copyright

We respect the copyrights and intellectual property rights of all users. All uploaded documents are either original works of the uploader or authorized works of the rightful owners.

  • Not to be reproduced or distributed without explicit permission.
  • Not used for commercial purposes outside of approved use cases.
  • Not used to infringe on the rights of the original creators.
  • If you believe any content infringes your copyright, please contact us immediately.

Support

For help with questions, suggestions, or problems, please contact us