Tsutomu Yamaguchi

Tsutomu Yamaguchi

ILMUIMAN.NET: Koleksi Cerita, Novel, & Cerpen Terbaik Mini Biografi (16+). 2018 (c) ilmuiman.net. All rights reserved. Berdiri sejak 2007, ilmuiman.net tempat berbagi kebahagiaan & kebaikan.. Seru. Ergonomis, mudah, & enak dibaca. Karya kita semua. Terima kasih & salam. *** Tsutomu Yamaguchi Bom Atom Nggak Terima Satu... Bismillahirrahmanirrahiim... Tanpa niatan mengagung-agungkan perang, atau mengagungkan siapapun, Sekedar berbagi satu kisah kecil, unik menurut penulis. Semoga, memberi inspirasi bagi kita semua untuk senantiasa optimis dan bersyukur, mensyukuri kehidupan ini... Di balik bom atom di Hiroshima dan Nagasaki,.. ada banyak kisah anak manusia. Kisah besar, ataupun kecil. Ini salah satu di antaranya... ... Ada nggak sih, orang yang udah kena bom (atom) di Hiroshima, terus nggak meninggal, malah terus pergi ke Nagasaki, dan kena bom atom lagi di sana? Ada ternyata! Menurut pendapat umum di Jepang, yang seperti itu (kena bom atom 2x) ada 69 orang. Atau ada yang bilang 165. Tapi, yang beneran diakui pemerintah (secara resmi) sebagai korban yang kena dua-duanya, itu cuma satu. Namanya: Tsutomu Yamaguchi! Aslinya, Tsutomu Yamaguchi itu penduduk Nagasaki. Alkisah, di hari pemboman Hiroshima, dia itu diminta oleh perusahaan tempat dia kerja (yaitu Mitsubishi Heavy Industries) untuk spj ke Hiroshima. Begitu nyampe Hiroshima, bum! Bom atom menghajar Hiroshima jam 8:15 pagi, 6 Agustus 1945. Dia terdampak dan terluka cukup parah. Cacat seumur idup boleh dibilang. Cuma nekat, besoknya tetep pulang ke Nagasaki, dan bahkan masih dalam keadaan kopyor, 9 Agustus dia masuk kerja. Oleh boss-nya, dia sempat dikatai gila saat menceritakan, bahwa Hiroshima.. satu kota penuh, dihancurkan hanya oleh bom sebiji. "Iya, sih. Dikau kena bom sekutu di Hiroshima, kite maklum. Tapi,.. mana ada coy, bom yang dahsyatnya sebegitu?" Eh, baru dia cerita-cerita tentang detil kejadiannya, jlegur! Bom sejenis terus menghantam Nagasaki. Tsutomu Yamaguchi diakui pemerintah Jepang 1957 sebagai seorang hibakusha (warga terdampak ledakan) dari pemboman Nagasaki. Walau begitu, untuk keberadaannya di Hiroshima tiga hari sebelumnya, dan jadi hibakusha di sana juga, itu pengakuan resminya baru muncul Maret 2009! Alias 64 tahun kemudian. Tahun 2010, Tsutomu Yamaguchi meninggal kanker perut di usia 93 tahun. Bagaimana kisah hidupnya, berikut ini disarikan dr wikipedia, history.com, cnn, dan beberapa sumber lain di internet. Marilah kita ikuti. *** Latar Belakang Yamaguchi lahir Maret 1916. Tahun 30-an, saat Jepang mulai banyak urusan perang (sama Cina), Yamaguchi itu kerja jadi juru gambar untuk pabrik kapal tanker minyak milik Mitsubishi Heavy Industries. Insinyur mesin atau perkapalan gitu deh kayaknya dia itu. Dalam hatinya, dia selalu anti perang, dan tidak suka Jepang terjun ke peperangan. Kelak punya anak tiga, satu laki Katsutoshi Yamaguchi; dan dua perempuan: Toshiko Yamaguchi dan Naoko Yamaguchi. Istrinya sepertinya seumur dengan dia, namanya Hiroku; dan tidak banyak berita tentang istrinya itu. *** Kejadian Bom Hiroshima Bertahun-tahun Yamaguchi itu tinggal dan kerja di Nagasaki. Cuma sudah takdirnya.. di musim panas 1945 itu, dia ditugaskan tiga bulan kerja di Hiroshima. Sepanjang musim panas, lembur dan lembur muluk' kerjanya di Hiroshima. Kebayang dong? Jepang kan bagaimanapun nggak mau dihajar abis oleh Amerika, jadi.. insinyur perkapalan pun mesti bahu membahu dengan segenap bangsa untuk usaha-usaha perang semesta. Tanggal 6 Agustus 1945, sebenernya itu hari terakhir, pas waktunya dia untuk pulang ke kampung halaman Nagasaki. Pagi-pagi, dia berangkat ke stasiun beserta dua temannya: Akira Iwanaga dan Kuniyoshi Sato. Eh, dasar nasib,.. pas di jalan, dia inget, hanko-nya ketinggalan. Hanko itu semacam surat jalan gitu, yang di jaman perang, orang yang nggak bisa menunjukkan hanko-nya itu, tidak boleh bepergian antar-kota. "Ya udah, yuk kita balik dulu ke shipyard ngambil Hanko-nya Yamaguchi..." begitu ketiga sejawat itu bersepakat. Ya udah, dia pun balik lagi ke tempat kerjanya, di galangan kapal Mitsubishi di Hiroshima itu, untuk ngambil si hanko ketinggalan. Dari situ, baru mau balik ke stasiun lagi,.. pas 8:15 itu, kejadianlah.. sejarak sekitar 3 km dari pusat kota, tahu-tahu jlegur! Mestinya itu hari terakhir dia spj ke Hiroshima.. tapi kejadiannya, itu beneran spj terakhir yang mengerikan. Yamaguchi ingat, dia sempat melihat pesawat bombernya Amerika, B-29, dan dua parasut kecil, di ujung parasut itu ada bom-nya,.. dan sebelum kemudian muncul bola api raksasa yang menyilaukan di langit, dia bilang, itu seperti magnesium flare ukuran dewa, dan Yamaguchi secepatnya cari perlindunga, tapi terus.. merasa dirinya mencelat terlempar ke udara, gubrak, terus mendarat abruk-abrukan di perladangan kentang or something. Habis itu, ada suara keras dari ledakan itu memecahkan gendang telinga Yamaguchi dan cahaya terangnya bikin dia buta beberapa lama (temporarily). Separuh atas tubuhnya, sisi kiri, hangus oleh luka bakar. Amblas semaput dia entah untuk berapa lama. Dalam salah satu wawancara, Yamaguchi mengenang, "Gue nggak tahu tuh, apa yang terjadi. Mungkin saya semaput beberapa lama. Saat siuman, buka mata.. blank. Gelap. Buta sejenak, untuk beberapa lama. Lalu, kriyip-kriyip. Kayak di pembukaan filem, sebelum filemnya mulai kelihatan. Cuma gulita, dan hening juga. Telinga sempat budek". Rupanya, bom itu menimbulkan debu dan reruntuhan beterbangan yang nyaris menutupi cahaya matahari pagi sepenuhnya untuk beberapa lama. Di sekelilingnya, Yamaguchi melihat segala barang hancur, dan dia sempat melihat, cendawan api raksasa membul ke angkasa di atas Hiroshima. Mukanya kebakar, sisi kiri. Kedua tangan sisi depan juga gosong parah. Begitu loading lagi, Yamaguchi merangkak masuk bersembunyi ke dalam sebuah shelter, dan istirahat teler di situ, kesakitan luar biasa. Lalu, susah payah dia coba mencari kedua temannya. Ternyata, kedua teman juga selamat. Lalu mereka bertiga, menghabiskan sehari-semalam di shelter anti serangan udara di kompleks stasiun itu. Nggak bisa tidur sedikit pun sepanjang malam, karena luka parahnya itu. Di situ terus-terusan, itu mau ngapain? Bingung, kan. Kota Hiroshima juga sudah rata dengan tanah kayak begitu. "Gimana ini enaknya, bro!" Mereka rundingan. Nggak ada lain, terus mereka memutuskan: Hiroshima kota hantu, mereka secepatnya mesti balik ke Nagasaki. "Tapi naik apa, Bro?" Naik odong-odong jelas nggak bisa. Kal omau ke stasiun kereta, iya kalo masih jalan keretanya? Kalo udah mampet dihancurin bom gimana? Tanya punya tanya. Yaitu tanya pada yang masih idup. Walah.. ya iyalah. Mereka dapat info, simpang siur, bahwa kereta masih bisa jalan. Tapi, mungkin.. yah, kereta darurat gitu. Jadi, akhirnya.. besok harinya, mereka bertiga berusaha balik ke Nagasaki, dan berharap beneran kereta masih jalan. Susah payah mereka mengarah ke stasiun, dan sepanjang jalan.. itu pemandangannya.. betulan lebih dari filem horor apapun. Mohon maklum, itu kurang dari 24 jam setelah bom atom meledak. Hiroshima rata dengan tanah. Gedung-gedung ancur semua. Mayat-mayat meleleh di jalanan, anggota- anggota tubuh manusia berserakan di segala arah mata memandang. Jembatan banyak yang kepuntir somplak. Banyak juga yang sudah lenyap. Pada satu titik.. Yamaguchi yang terluka bakar parah itu kepaksa mesti nyemplung ke air sungai.. yang, yah.. warnanya seitem aspal cair, kotornya lebih dari kubangan tinja yang diaduk dengan bangkai tikus curut,.. dan.. ujung ke ujung itu dipenuhi mayat manusia, lebih padet daripada rapa pening dipenuhi ecek gondok. Tiba di stasiun.. astagfirullah. Itu segala zombi yang ada di tivi-tivi jaman now bakal kelihatan cantik dan ganteng kalau dibanding semua orang yang ikut naik kereta bersama Yamaguchi itu. Kereta itu penuh berjejalan dengan orang-orang yang terluka bakar parah, dan orang-orang terluka parah dalam bentuk lainnya yang kejet-kejet, dan kereta berjalan semalaman (sampai pagi?), sampai akhirnya tiba di kampung halaman Yamaguchi, yaitu Nagasaki! Begitu nyampe ke Nagasaki, langsunglah masuk rumah sakit. Diperban-perban segenap luka bakarnya, dan ditreatment sebisa-bisa. Walau.. yah, Jepang masa itu beda dengan Jepang moderen jaman now. Waktu itu, Jepang sedang paceklik habis- habisan di penghujung perang, di ambang kekalahan yang amat tragis. Segenap obat dan peralatan medik, itu lebih minim dari bikini yang kainnya didiskon 50%. Mana pasien membludak sekereta api pulak. Setelah treatment, sepertinya Yamaguchi pun tidak opname, tapi terus pulang. Temannya yang dua lagi nggak tahu gimana kabarnya. Di pihak lain, seluruh dunia beradab hari itu menunjukkan perhatiannya pada Hiroshima. Sekitar 16 jam setelah bom, Presiden Amerika Harry Truman pidato, menyampaikan keberadaan bom atom yang pertama kalinya. "Itu buah dari kemampuan kita memanen kekuatan inti yang mendasar dari alam semesta ini. Yaitu daya yang dengannya matahari memperoleh kekuatannya.. Kekuatan itu telah berhasil kita lontarkan kepada mereka yang telah membawa timur jauh ke dalam perang! Sebuah bomber B-29 yang bernama Enola Gay telah lepas landas dari Pulau Tinian di Pasifik,.. terbang melintasi jarak 1500 mil, lalu melepaskan sebuah bom yang dikenal sebagai 'Little Boy', di langit di atas (kota) Hiroshima. Ledakannya langsung membunuh sekitar 80 ribu orang; dan puluhan ribu lebih lagi akan musnah dan minggu-minggu ke depan ini" Truman mengancam, "Jika Jepang tidak mau menyerah, tunggulah datangnya hujan kehancuran dari udara, yang wujudnya.. itu tidak pernah dilihat sebelumnya di bumi ini!" Di Jepang sendiri, orang-orang di luar Hiroshima tidak tahu apa yang

View Full Text

Details

  • File Type
    pdf
  • Upload Time
    -
  • Content Languages
    English
  • Upload User
    Anonymous/Not logged-in
  • File Pages
    10 Page
  • File Size
    -

Download

Channel Download Status
Express Download Enable

Copyright

We respect the copyrights and intellectual property rights of all users. All uploaded documents are either original works of the uploader or authorized works of the rightful owners.

  • Not to be reproduced or distributed without explicit permission.
  • Not used for commercial purposes outside of approved use cases.
  • Not used to infringe on the rights of the original creators.
  • If you believe any content infringes your copyright, please contact us immediately.

Support

For help with questions, suggestions, or problems, please contact us