Penggunaan Kekuatan Komando Operasi Khusus Tentara Nasional Indonesia Dalam Mengatasi Terorisme Di Indonesia

Penggunaan Kekuatan Komando Operasi Khusus Tentara Nasional Indonesia Dalam Mengatasi Terorisme Di Indonesia

PENGGUNAAN KEKUATAN KOMANDO OPERASI KHUSUS TENTARA NASIONAL INDONESIA DALAM MENGATASI TERORISME DI INDONESIA THE USING OF POWER OF THE INDONESIAN SPECIAL COMMAND FORCE (JOINT SPECIAL FORCE) IN OVERCOMING TERRORISM IN INDONESIA Benyamin Boy1, Tri Legionosuko2, Tri Yoga Budi Prasetyo3 Prodi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan Indonesia [email protected] Abstrak – Terorisme adalah ancaman asimetris dan merupakan salah satu implikasi dari kemajuan global yang memberi dampak negatif atau buruk pada tatanan hidup secara global. Di Indonesia, pembentukan Komando Operasi Khusus Tentara Nasional Indonesia (Koopsus TNI) merupakan salah satu upaya memerangi dan menumpas terorisme yang mengganggu tatanan hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis aksi terorisme dan pelibatan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menangani terorisme di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan melakukan wawancara secara mendalam terhadap narasumber terutama pelibatan unsur TNI dalam menangani terorisme. Teori yang digunakan adalah teori strategi, teori kedaulatan, teori terorisme, taori pengembangan organisasi, dan konsep keamanan komprehensif. Dari penelitian yang telah dilakukan, didapatkan bahwa pertama, ancaman aksi terorisme di Indonesia sudah sangat meresahkan karena tujuan dan sasarannya menyebarkan ideologi yang mengganggu negara. Kedua, pembentukan Komando Operasi Khusus Tentara Nasional Indonesia merupakan jalan yang tepat untuk menangani aksi terorisme itu. Ketiga, pelibatan Komando Operasi Khusus Tentara Nasional Indonesia (Koopsus TNI) sudah menjadi tepat dan merupakan keharusan, karena mengingat terorisme telah mengganggu kedaulatan negara dan keutuhan bangsa. Strategi pelibatan Koopsus TNI dinilai telah tepat dan benar dalam menangani aksi terorisme sehingga ancaman asimetris yang dapat membahayakan kedaulatan negara itu dapat ditindak dan ditumpas maka terciptalah suasana yang aman dan nyaman bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Selain itu, memperkuat jalinan kerja sama antar kementerian dan lembaga sebagai pembuat kebijakan, serta TNI dan pemerintah baik pemerintah pusat maupun daerah merupakan pelaksana operasional serta semua aturan pendukung, sehingga ancaman terorisme dapat diatasi. Kata Kunci: Operasi, Pasukan Khusus, Pelibatan, Strategi Pertahanan, Terorisme Abstract – Terrorism is an asymmetrical threat and is one of the implications of global progress that has a negative or bad impact on the global order of life. In Indonesia, the formation of the Special Operations Command of the Indonesian National Armed Forces (Koopsus TNI) is one of the efforts to combat and quell terrorism that disrupts the order of life in the community, nation and state. The purpose of this study is to analyze acts of terrorism and the involvement of the Indonesian National Defence Forces Special Operations Command (Koopsus TNI) in dealing with terrorism in Indonesia. The method used in this study is a qualitative method by conducting in-depth interviews with informants, especially involving the TNI in dealing with terrorism. Theories used are strategy theory, sovereignty theory, terrorism theory, organizational development theory, and comprehensive security concepts. 1 Program Studi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan 2 Program Studi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan 3 Program Studi Peperangan Asimetris, Fakultas Strategi Pertahanan, Universitas Pertahanan Penggunaan Kekuatan Komando Operasi… | Boy, Legionosuko, Prasetyo | 1 From the research that has been done, it was found that first, the threat of acts of terrorism in Indonesia has been very troubling because its goals and objectives are spreading ideologies that disturb the state. Second, the formation of the Special Operations Command of the Indonesian National Army is the right way to deal with terrorism. Third, the involvement of the Indonesian National Defence Forces Special Operations Command (Koopsus TNI) has become appropriate and a must, because terrorism has disturbed the country's sovereignty and national integrity. The strategy of involving the TNI Coopsus is considered to be appropriate and correct in dealing with acts of terrorism so that asymmetrical threats that can jeopardize the country's sovereignty can be dealt with and crushed, then creating a safe and comfortable atmosphere for national and state life. In addition, strengthening cooperation between ministries and institutions as policy makers, as well as the TNI and the government both the central and regional governments are operational implementers and all supporting regulations, so that the threat of terrorism can be overcome Keywords: Defense Strategy, Inclusion, Operations, Special Forces, Terrorism, Pendahuluan penanganan lebih komprehensif. erkembangan geopolitik Perubahan tersebut juga turut internasional berlangsung mendorong negara-negara di dunia untuk sangat cepat dan kompleks menata kembali konsep pertahanannya P 5 serta menghadirkan fenomena global menjadi lebih responsif dan adaptabel. yang mempengaruhi gelombang Sementara itu, pada lingkup perubahan di Abad XXI. Perubahan nasional, di tengah berlangsungnya tersebut berimplikasi terhadap tata globalisasi yang mempengaruhi dinamika kehidupan masyarakat dan hubungan lingkungan strategis, bangsa Indonesia antarnegara yang sangat dinamis. menghadapi sejumlah isu keamanan Globalisasi yang didukung oleh kemajuan nasional dengan karakteristik ancaman ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang kompleks serta permasalahan yang mendorong semakin ketatnya kompetisi beragam. Negara Kesatuan Republik antarbangsa dalam memperjuangkan Indonesia (NKRI) memiliki karakteristik, kepentingan nasionalnya.4 Dari sisi yaitu terdiri atas rangkaian kepulauan pertahanan dan keamanan, Nusantara dengan wilayah perairan perkembangan tersebut berimplikasi daratan dan udara yang terbentang terhadap perubahan situasi keamanan sangat luas, yang memerlukan sosok dan konteks strategis dengan munculnya pertahanan negara yang efektif dan isu-isu keamanan baru yang memerlukan berdaya tangkal tinggi. Pertahanan 4 Ramlan Surbakti, Memahami Ilmu Politik (Cetakan VII). Jakarta : Grasindo, 2008. 5 Miriam Budiarjo, Dasar-Dasar Ilmu Politik. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 2008. 2 | Jurnal Peperangan Asimetris | Volume 6 Nomor 1 Tahun 2020 negara yang efektif dan berdaya tangkal merupakan hal yang sangat penting tinggi harus ditopang oleh strategi karena berbicara tentang hal ini pertahanan negara yang tepat dan (terorisme) sangat erat kaitannya dengan kontekstual sehingga mampu bagaimana strategi mempertahankan memaksimalkan pendayagunaan kedaulatan dan keutuhan Bangsa segenap sumber daya nasional dalam Indonesia dan keselamatan generasi yang memelihara kelangsungan hidup serta akan datang. Apabila tidak ditangani keutuhan bangsa dan negara.6 dengan serius maka nasib bangsa ke Fakta dan kenyataan yang dapat depan dibawa dalam keadaan di mana dilihat berkaitan dengan kasus terorisme pemerintahan dan kekuasaan bangsa di Indonesia adalah adanya banyak kasus berada di tangan para teroris dan terorisme yang terjadi di antara tahun pengganggu stabilitas serta keutuhan 2000 hingga tahun 2018. Banyak di bangsa.8 antaranya mengakibatkan korban baik KOOPSUS TNI merupakan usulan nyawa maupun kehilangan materi dan wacana yang dikeluarkan oleh Kepala Staf tempa tinggal. Korban terbanyak adalah Kepresidenan Moeldoko. Menurutnya, tahun 2002 di mana terjadi Kasus Bom pasukan ini perlu dihidupkan kembali Bali. Kenyataan ini menunjukkan bahwa karena persoalan terorisme masuk dalam terorieme benar-benar merupakan ranah ancaman yang faktual. KOOPSUS ancaman yang serius bagi keselamatan TNI ini dibentuk Moeldoko saat masih warga negara, serta berpotensi menjabat sebagai Panglima TNI pada mengancam kedaulatan dan stabilitas 2015. Tim ini adalah gabungan pasukan negara Republik Indonesia.7 elite dari tiga matra TNI, yakni Sat-81 Strategi Penggunaan Kekuatan Gultor Korps Kopassus TNI AD, Komando Operasi Khusus Tentara Detasemen Jala Mangkara Korps Marinir Nasional Indonesia (KOOPSUS TNI) dalam TNI AL, dan Satuan Bravo-90 Paskhas TNI penanganan terorisme di Indonesia AU. Menurut Panglima, Koopsus akan 6 Erik S. Case, Terorisme, Dalam Ilmu Politik Conflict at the Naval Postgraduate School, Dalam Paradigma Abad ke 21 (Jilid 1). Jakarta : Monterey, 2017. Kencana Group, 2013. 8 Commander Jeff. Farlin (2014). Instruments of 7 David E. Long, Countering Asymmetrical National Power: How America Earned Warfare in the 21st Century: A Grand Strategic Independence, United States Army War Vision. California: Center for Contemporary College. Penggunaan Kekuatan Komando Operasi… | Boy, Legionosuko, Prasetyo | 3 diperkuat dengan peraturan pemerintah Teori yang digunakan pada dan Perpres Nomor 42 Tahun 2019 penelitian ini adalah Teori Pertahanan, sehingga memiliki payung hukum yang Teori Strategi, Teori Kedaulatan, Teori jelas.9 Sebagai lembaga permanen unit Power, Teori Terorisme, dan Teori baru TNI ini memiliki anggaran sendiri. Pengembangan Organisasi. Keenam Mereka beraksi dalam penanggulangan teori ini. terorisme sesuai skala ancaman. Sebelum Metode Penelitian aturan terbit komando ini jadi alat Penelitian ini menggunakan metode pembantuan kepada Polri. kualitatif dengan pendekatan secara Tentara Nasional Indonesia (TNI) fenomenologi. Penelitian kualitatif sebagai alat negara di bidang pertahanan merupakan suatu

View Full Text

Details

  • File Type
    pdf
  • Upload Time
    -
  • Content Languages
    English
  • Upload User
    Anonymous/Not logged-in
  • File Pages
    22 Page
  • File Size
    -

Download

Channel Download Status
Express Download Enable

Copyright

We respect the copyrights and intellectual property rights of all users. All uploaded documents are either original works of the uploader or authorized works of the rightful owners.

  • Not to be reproduced or distributed without explicit permission.
  • Not used for commercial purposes outside of approved use cases.
  • Not used to infringe on the rights of the original creators.
  • If you believe any content infringes your copyright, please contact us immediately.

Support

For help with questions, suggestions, or problems, please contact us