ISSN 2088-1916 DIREKTORI PENELITIAN ASING di Indonesia2018 SEKRETARIAT PERIZINAN PENELITIAN ASING KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI TAHUN 2019 PENYUSUN: Sri Wahyono, Wahyu Widi, Agustinus Hadi, Meylisa Rahajeng, Silviana Oktaveri, Elisa, Sarah EDITOR: Sri Wahyono DESIGN SAMPUL & LAYOUT: Andri Sutisna ISSN :2088-1916 © Sekretariat Perizinan Penelitian Asing 2018 Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Gedung 2 BPPT, Lt. 20, Jl. M.H. Thamrin No. 8, Jakarta 10340 Telp. : +62 21 3169777; 3169797; Fax. : +62 21 39836180 Homepage : www.ristekdikti.go.id; Email : [email protected] Link : frp.ristekdikti.go.id DIREKTORI PENELITIAN ASING DI INDONESIA 2018 KATA PENGANTAR Kerjasama riset internasional di bidang adalah mutlak diperlukan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kerjasama tersebut tidak hanya bagi negara berkembang namun juga sangat diperlukan bagi negara maju. PP No. 41 Tahun 2006 sebagai amanat UU No. 18 Tahun 2002 dan penyempurnaan Kepres No. 100 Tahun 1993 yang mulai diimplemetasi oleh Kemeneterian Riset dan Teknologi sejak 17 Desember 2007. Undang-undang tersebut memegang peran strategis dalam pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi dan memberikan arah pengaturan guna mewujudkan tujuan memperkuat daya dukung ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mempercepat pencapaian tujuan negara, serta meningkatkan daya saing dan kemandirian dalam memperjuangkan kepentingan negara dalam hubungan internasional. Di samping itu, undang-undang tersebut merupakan dasar hukum bagi pembentukan peraturan perundang-undangan di bidang pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi. Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 2006 tetang Perizinan Melakukan Kegiatan Penelitian dan Pengembangan bagi Perguruan Tinggi Asing, Lembaga Litbang Asing, Badan Usaha Asing dan Orang Asing tersebut berdasarkan pemikiran bahwa iptek dalam kerangka sistem nasional penelitian, pengembangan dan penerapan iptek tidak dapat terlepas dari kerjasama internasional. Hal ini kita sadari mengingat sebagian besar kemajuan iptek berkembang pesat di negara-negara maju yang menguasai sumber daya iptek, memiliki kemampuan finansial dan lembaga litbang yang sudah sangat mapan serta tradisi akademik yang sangat kuat. Sejalan dengan hal tersebut, maka kerjasama internasional di bidang iptek dilaksanakan untuk mempercepat alih teknologi dari negara- negara maju dan meningkatkan partisipasi masyarakat ilmiah internasional. Salah satu bentuk kerjasama internasional di bidang iptek tersebut adalah kegiatan penelitian dan pengembangan yang dilakukan oleh Perguruan Tinggi asing, Lembaga Litbang asing, Badan Usaha asing dan orang asing yang dilakukan di Indonesia. Dalam tahun 2018 terdapat 521 peneliti asing yang telah diberikan Surat Izin Penelitian (SIP) melakukan kegiatan penelitian di berbagai daerah di Indonesia. Jumlah tersebut terdiri dari 461 izin penelitian baru dan 60 izin perpanjangan. Mayoritas peneliti tersebut berkewarganegaraan atau berasal dari negara-negara maju yang menguasai iptek dan mengalokasikan dana riset yang besar dalam APBN mereka seperti Jepang, AS, Australia, Perancis, Jerman, Inggeris. Sekretariat Perizinan Penelitian Asing i Kementerian Riset dan Teknologi 2018 DIREKTORI PENELITIAN ASING DI INDONESIA Buku “Direktori Peneliti Asing di Indonesia 2018” ini memuat Abstract riset dan biodata para peneliti dari berbagai perguruan tinggi, lembaga litbang, badan usaha asing dan mahasiswa asing serta kelompok profesi intelektual publik lainnya, seperti dosen, budayawan dan jurnalis asing. Buku ini telah terbit sejak tahun 2011, dan akan terbit secara berkala setiap tahunnya. Kami berharap buku ini dapat menjadi salah satu sumber informasi ilmiah dan rujukan bagi para peneliti dan akademisi serta semua pemangku kepentingan (stakeholders) untuk memperluas jaringan kerjasama riset internasional dalam rangka penguatan kelembagaan (capacity building) dan mempercepat transfer iptek di berbagai bidang keilmuan. Kami menyadari bahwa buku ini masih jauh dari sempurna, seperti kata pepatah “tiada gading yang tak retak” maka kami sangat mengharapkan saran dan masukan dari semua pihak untuk penyempurnaan buku tersebut pada penerbitan yang akan datang. Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak, khususnya rekan-rekan Sekretariat Tim Koordinasi Pemberian izin Penelitian Asing (TKPIPA), Kementerian Riset, Teknolgi dan Pendidikan Tinggi yang telah meluangkan waktu untuk membantu penyusunan buku direktori ini. Jakarta, Mei 2019 Tim Penyusun/Sekretariat TKPIPA - RISTEKDIKTI ii Sekretariat Perizinan Penelitian Asing Kementerian Riset dan Teknologi DIREKTORI PENELITIAN ASING DI INDONESIA 2018 DAFTAR ISI Kata Pengantar ........................................................................................................................................... i Daftar Isi ........................................................................................................................................................ iii BAB I PETA PENELITIAN ASING 2018 .......................................................................................... 1 1.1 Permohonan Izin Penelitian ............................................................................................ 1 1.2 Penerbitan Surat Izin Penelitian (SIP) .......................................................................... 3 1.3 Negara Asal Peneliti Asing .............................................................................................. 5 1.4. Bidang dan Daerah Penelitian ...................................................................................... 7 1.5. Mitra Kerja Peneliti Asing ................................................................................................ 8 1.6. Dana Penelitian .................................................................................................................. 9 1.7. Publikasi Ilmiah Hasil Penelitian ................................................................................... 12 BAB II ILMU HAYATI (BIOLOGICAL SCIENCE) ............................................................................ 13 A. ILMU HAYATI (BIOLOGY) ........................................................................................... 13 A.1. Aboveground biodiversity patterns and processes across rainforest transformation landscapes ......................................................................................... 13 A.1.1. Ms. Rebekka Blessenohl ............................................................................... 14 A.2. Impacts of transformation of rainforests into oil-palm plantations on silicon pools in soils ....................................................................................................... 14 A.2.1. Ms. Britta Glenesk Greenshields ................................................................ 15 A.3. Phylogenomics and Microevolution of Sulawesi Endemic Freshwater Fishes .................................................................................................................................. 16 A.3.1. Prof. Kazunori Yamahira ............................................................................... 17 A.3.2. Mr. Hirozumi Kobayashi ............................................................................... 17 A.3.3. Mr. Javier Andres Montenegro Gonzales ............................................... 17 A.4. Anti-Herbivory and Pollination Study of Glomera Species in The Moluccas ... 18 A.4.1. Dr. Barbara Gravendeel ................................................................................ 19 A.5. Targeting case detection strategies to populations at high risk for malaria in Aceh Province: case control and reactive case detection studies ........... 19 A.2.1. Ms. Jennifer Linnea Smith ........................................................................... 20 A.3. Empathizing With Nature– Underpinning the Essence of Conservation Advocacy ........................................................................................................................... 21 A.3.1. Ms. Corinne Emma Bailey ............................................................................ 22 A.4. Molecular epidemiology of avian influenza virus infection in Indonesia .. 22 A.4.1. Prof. Kazufumi Shimizu .................................................................................... 23 A.5. Theory into Practice-Conservation Advocacy and Proenvironmental Behaviour in Indonesia ................................................................................................ 24 Sekretariat Perizinan Penelitian Asing iii Kementerian Riset dan Teknologi 2018 DIREKTORI PENELITIAN ASING DI INDONESIA A.5.1. Mr. Harry Henry Benjamin Hilser .................................................................. 25 A.6. Impact of rainforest conversion: How prokaryotic communities respond to anthropogenic land use changes ....................................................................... 26 A.6.1. Mr. Dirk Berkelmann ......................................................................................... 27 A.7. Epidemiological study of Norovirus Infection in Indonesia and its Infection Control ............................................................................................................ 27 A.7.1. Dr. Takako Utsumi .............................................................................................. 28 A.8. Improving the Prevention and
Details
-
File Typepdf
-
Upload Time-
-
Content LanguagesEnglish
-
Upload UserAnonymous/Not logged-in
-
File Pages684 Page
-
File Size-