SEMIOTIKA PERLAWANAN KORUPSI FILM AKU PADAMU Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi untuk memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh : Agus Riyanto 108051000188 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULATAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1434 H / 2013 M LEMBAR PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan, bahwa : 1. Skripsi ini merupakan karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 (S1) di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya saya atau merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima sangsi yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Ciputat, 22 Januari 2013 Agus Riyanto ABSTRAK Agus Riyanto Semiotika Perlawanan Korupsi Film Aku Padamu Film Aku Padamu adalah film yang menggambarkan praktik-praktik korupsi. Film pendek ini merupakan hasil dari inisiatif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam memberantas korupsi yang bekerja sama dengan Transparency International Indonesia (TII). Hal ini mengidentifikasi betapa sulitnya memberantas korupsi di negara demokrasi hanya melalui tindak pidana saja. KPK berharap nantinya film ini dapat merubah mind set pejabat pemerintah, pelaku bisnis, pejabat lembaga pendidikan, sebagai penerus bangsa hingga pejabat keagamaan sekalipun serta seluruh lapisan masyarakat sehingga memiliki mental yang kuat menolak korupsi. Dalam hal ini, peneliti bertujuan menemukan bagaiman proses dan praktik-praktik korupsi sehingga kita dapat mengantisipasinya. Aku Padamu memiliki adegan perlawanan terhadap praktik korupsi, yang secara teknis digunakan oleh sineas dalam membingkai dan menyajikan pesan perlawanan terhadap praktik korupsi. Selanjutnya pemaknaan secara konvensi yang divisualisasikan sineas melalui semiotika perlawanan korupsi film Kita vs Korupsi. Secara demografis, Indonesia lebih didominasi oleh pemeluk islam, dan mereka yang menduduki kursi pemerintahan pun didominasi oleh mereka yang beragama Islam, sehingga tidak layak jika banyak terjadi praktik korupsi didalamnya. Dewasa ini, korupsi telah merambah bukan hanya pada kalangan pemerintahan saja, melainkan sudah sampai tingkat bawahan yaitu rakyat. Perilaku yang curang dapat berorientasi pada praktik korupsi. Hal ini yang dikhawatirkan korupsi menjadi prilaku yang lumrah dan membudaya. Film ini mencoba memvisualisasikan dampak dan bagaimana proses korupsi itu terjadi. Semiotika merupakan metode yang digunakan untuk menganalisis makna dan tanda-tanda yang sangat relevan dalam mengkaji pesan dalam film. Dalam film Aku Padamu terdapat tanda-tanda dan simbol-simbol yang mengandung interpretasi dan pesan simbolik, namun hal itu juga tidak terlepas dari bahasa film yang melengkapi, sehingga mempu menghasilkan interpretasi yang berbeda pada penonton. Dari hasil penelitian, peneliti mengidentifikasi setidaknya terdapat 13 elemen penting yang dapat membangun makna dalam film sebagai presentasi perlawanan terhadap praktik korupsi. Peneliti juga menemukan tanda-tanda dan kode yang mencul dalam adegan khusus di depan KUA dan adegan pendukung lainnya. Konvensi yang terdapat dalam film divisualisasikan mengguanakan beberap sekuen, adegan dan shot dalam durasi-surasi tertentu dalam film. Keyword : Film, Perlawanan Praktik Korupsi, KUA, Semiotika dan Interpretasi. i KATA PENGANTAR Alhamdulillah, segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT. Kepada-NYA lah kita bersandar, dan dari-NYA lah kenikmatan hidup tanpa batas, Al-Aliimu wa Al-Qowiyyu tetap menghiasi asma-Nya, sehingga penulis diberikan pengetahuan dan kekuatan fisik dan dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul Semiotika Perlawanan Korupsi Film Aku Padamu. Shalawat beserta salam selalu terlantunkan kepada kekasih Allah Nabi Muhammad SAW beserta para keluarganya, sahabat dan para pengikutnya yang telah membuka pintu keimanan yang bertauhid dan pencerah atas kegelapan manusia serta uswatunhasanahyang menjadikan dunia ini indah. Iman dan mental merupakan pondasi keyakinan keyakinan dalam memberantas korupsi yang harus dimiliki dan dijaga agar tetap kokoh, karena jika tidak kita dapat dengan mudah kapan saja terjerumus dalam lingkaran korupsi yang dewasa ini terjadi hampir disetiap sistem dan tanggung jawab. Pada kesempatan yang baikini, izinkanlah penulis menyampaikan rasa hormat dan ucapan terima kasih pada semua pihak yang dengan tulus ikhlas telah memberikan bantuan dan dorongan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, terutama kepada: 1. Dr. Arief Subhan M.A, selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Drs. Wahidin Saputra M.A, selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Drs. Mahmud Djalal, M.A, selaku Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum dan Drs. Studi Rizal, L.K, M.A, selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan. ii 2. Drs. Jumroni, M.Si. selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI). 3. Dra. Umi Musyarofah, M.A, selaku Sekretaris Jurusan Komunikasidan Penyiaran Islam (KPI). 4. Drs. Sugiarto, M.A, selaku dosen penasehat akademik yang telah memberikan bimbingan dan arahan praskripsi. 5. Dr. Rulli Nasrullah M. Si, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah berkenan meluangkan waktu untuk memberikan pengarahan dan inspirasinya yang sangat berharga. 6. Seluruh Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang selama ini telah memberikan ilmu pengetahuan. Semoga ilmu yang diberikan bermanfaat. 7. Segenap pimpinan dan karyawan Perpustakaan Utama dan Perpustakaan Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Yang telah melayani penulis dalam mempergunakan buku-buku dan literatur yang penulis butuhkan selama penyusunan skripsi ini. 8. Kedua orang tua tercinta, ayahanda Marsimin dan ibunda Raminah atas segala kasih ayang, perhatian dan motivasi, yang tak pernah lelah dan bosan dalam membiayai kuliah serta do’a yang selalu Engkau panjatkan untuk buah hatimu ini. 9. Keluarga Besar Norihiko Isoda atas segala bantuan dan motivasi kepada penulis dalam menempuh gelar S.Kom.I. iii 10. Keluarga Besar Martoyo atas segala motivasi dan bantuannya kepada penulis dalam menempuh gelar S.Kom.I. 11. Rekan-rekan seperjuangan KPI F 2008 yang tel;ah memberikan masukan, motivasi dan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi. 12. Seluruh teman seperjuang yang telah membantu terselesaikannya skripsi ini. Semoga segala partisipasi, dukungan dan motivasi serta doa kepada penulis dibalas oleh Allah SWT berupa kebaikan yang berlipat ganda. Harapan penulis semoga skripsi ini dapat berguna bagi wacana keilmuan dan ke-Islaman. Akhirnya kepada-Nya lah segala urusanakan kembali dan kepada-Nya lah kita memohon hidayah dan taufiq serta ampunan. Jakarta, 16 Januari 2013 Penulis, iv DAFTAR ISI ABSTRAK ......................................................................................................... i KATA PENGANTAR ....................................................................................... ii DAFTAR ISI ...................................................................................................... v DAFTAR TABEL ............................................................................................. vii DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... viii BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1 A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1 B. Perumusan Masalah .................................................................... 6 C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................... 6 D. Metodologi Penelitian ................................................................. 9 E. Sistematika Penulisan ................................................................. 12 BAB II KERANGKA TEORI ....................................................................... 14 A. Film sebagai media kritik sosial .................................................. 14 B. Semiotika film ............................................................................. 33 C. Korupsi ........................................................................................ 40 BAB III GAMBARAN UMUM FILM .......................................................... 57 A. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ...................................... 57 v B. Sinopsis Film ............................................................................... 59 C. Profil Pemain ............................................................................... 62 BAB IV TEMUAN PENELITIAN DAN HASIL ANALISIS...................... 66 A. Analisis Judul Film ..................................................................... 66 B. Pengantar Adegan yang Diteliti .................................................. 67 C. Adegan yang Diteliti ................................................................... 82 D. Konvensi Visualisasi Adegan Perlawanan Korupsi .................... 98 E. Interpretasi Adegan Perlawanan Korupsi.................................... 99 BAB V. PENUTUP .......................................................................................... 103 A. Kesimpulan ................................................................................. 103 B. Saran-saran
Details
-
File Typepdf
-
Upload Time-
-
Content LanguagesEnglish
-
Upload UserAnonymous/Not logged-in
-
File Pages131 Page
-
File Size-