perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
KAJIAN MOTIF BATIK PAGI-SORE PEKALONGAN
SKRIPSI Diajukan Guna Melengkapi Persyaratan Untuk Mencapai Gelar Sarjana Seni Rupa Fakultas Sastra Dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta
Disusun Oleh :
Latifa Yulia
C0908023
JURUSAN KRIYA TEKSTIL
FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2013
i
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
ii
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
iii
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
iv
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
PERSEMBAHAN
Tugas Akhir ini saya persembahkan kepada :
Bapak dan ibu tercinta yang telah memberikan cinta tulus kepada saya.
Adik, kakak dan seluruh keluarga saya
Teman-teman Kriya Tekstil, terutama angkatan 2008
Teman-teman kost OP
v
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
MOTTO
Musuh yang paling berbahaya di atas dunia ini adalah penakut dan bimbang. Teman
yang paling setia hanyalah keberanian dan keyakinan
By: Andrew Jackson
vi
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkat dan karunia-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas akhir dan Pengantar Tugas Akhir ini.
Walaupun penulis banyak menemui kesulitan dan hambatan, tetapi berkat bantuan
berbagai pihak maka Pengantar Tugas Akhir ini dapat terselesaikan.
Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada:
- Drs. Riyadi Santoso, M.Ed, Ph. D selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa
Universirtas Sebelas Maret Surakarta.
- Dra. Tiwi Bina Affanti, M.Sn, selaku Ketua Jurusan Kriya Tekstil Fakultas Sastra
dan Seni Rupa Universirtas Sebelas Maret Surakarta
- Drs.Sarwono, M.sn. selaku Pembimbing Tugas Akhir yang telah bersedia
meluangkan waktu, tenaga dan pikiran guna memberikan bimbingan, arahan,
Tugas Akhir
ini.
- Ir. Adji Isworo Josef, M.Sn, selaku koordinator Tugas Akhir
- Bapak/Ibu Dosen Penguji
- Bapak/Ibu Dosen Seni Rupa, khususnya jurusan Kriya Tekstil Fakultas Sastra dan
Seni Rupa Universirtas Sebelas Maret Surakarta.
- Bapak Abdul Asngadi, untuk informasi dan semua bantuanya.
- Bapak dan ibu tercinta.
vii
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- Bapak Romi Oktabirawa, bapak Dini HS, Bapak Faillasuf, Ika Fitria, Mbak Erna,
Mas Najib, bapak Sofyan selaku narasumber, terimakasih untuk segala bentuk
informasi sehingga membantu kelancaran penelitian.
- Teman-temanku Kriya Tekstil, terutama angkatan 2008, Meikowati Saputri,
Fitriana.S, Theresia Ardhya Puruhita, Bestari Shinta Sarwindhun, Ratna Normalita,
Niken Wijaya, Reka Dian Utami, Dewi Sulis, Vinta Artistiana, Ika Putri Utami, dan
lainnya yang tidak bisa di sebutkan satu persatu, senang bisa bertemu dan mengenal
kalian, sangat cinta kalian!!!
- Kurnia Chandra Sari dan Lintar Ardhimas Mukti, terimakasih sudah menjadi kakak
yang baik.
Kiranya kebaikannya mendapatkan berkah yang agung dari Allah SWT.
Semoga Pengantar Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca
khususnya di Jurusan Kriya Tekstil. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam
penyusunan Pengantar Tugas Akhir ini banyak terdapat kekurangan, untuk itu
diharapkan adanya saran dan kritik yang membangun dari berbagai pihak guna
penyempurnaannya.
Surakarta, 04 Januari 2013
Penulis
viii
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...... i
HALAMAN PERSETUJUAN ...... ii
HALAMAN PENGESAHAN iii
HALAMAN PERNYATAAN ...... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ...... v
HALAMAN MOTTO ...... vi
KATA PENGANTAR ...... vii
DAFTAR ISI ...... ix
DAFTAR GAMBAR ...... xii
ABSTRAK xv
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang ...... 1
B. Rumusan Masalah ...... 5
C. Tujuan ...... 5
D. Manfaat ...... 5
E. Sistematika Penulisan ...... 7
BAB II KAJIAN TEORI ...... 9
A. Perkembangan Batik 9
B. 14
C. Penggolongan Batik Berdasarkan Perkembangan
. 21
ix
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
D. Batik Pesisir 26
E. Kerangka Pikir ...... 40
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...... 45
A. Jenis Penelitian ...... 45
B. Lokasi Penelitian ...... 46
C. Strategi dan bentuk pendekatan ...... 46
D. Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data ...... 47
E. Validitas Data ...... 50
F. Teknik Analisis Data ...... 52
BAB IV KAJIAN POLA HIAS BATIK PAGI-SORE PEKALONGAN 55
A. Sekilas Tentang Batik Pagi-Sore Pekalongan...... 55
B. Pengaruh Geografis Terhadap Bentuk Pola Hias Batik
Pagi-Sore Pekalongan ...... 63
C. Pengaruh Kontak atau Hubungan Antar Daerah Terhadap
Bentuk Pola Hias Batik Pagi-Sore Pekalongan...... 82
D. Pengaruh Tata Penghidupan Daerah, Kepercayaan serta
Adat Istiadat Masyarakat Setempat Terhadap Bentuk Pola Hias
Batik Pagi-Sore Pekalongan ...... 92
1. Tata Penghidupan Daerah ... 92
2. Kepercayaan dan Adat Istiadat ...... 95
BAB V PENUTUP ...... 116
A. Kesimpulan ...... 116
x
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
B. Saran-Saran ...... 118
DAFTAR PUSTAKA ...... 119
LAMPIRAN ...... 122
xi
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR GAMBAR
Gambar. 1 Kelompok Ceplok ...... 16
Gambar. 2 Kelompok Kawung ...... 17
Gambar. 3 ...... 19
Gambar. 4 Kelompok Lereng...... 19
Gambar. 5 Kelompok Nitik ...... 20
Gambar. 6 Kelompok Lung-lungan ...... 21
Gambar. 7 Batik Gaya Abstrak ...... 23
Gambar. 8 Batik Gaya Gabungan ...... 23
Gambar. 9 Batik Gaya Lukisan ...... 24
Gambar. 10 Batik Pagi-Sore Pengaruh Eropa ...... 67
Gambar. 11 Batik Pagi-Sore Pengaruh Eropa...... 67
Gambar. 12 Batik Pagi-Sore Pengaruh Eropa...... 68
Gambar. 13 Batik Pagi-Sore Pengaruh Eropa...... 68
Gambar. 14 Batik Pagi-Sore pengaruh Cina...... 73
Gambar. 15 Batik Pagi-Sore pengaruh Cina...... 73
Gambar. 16 Batik Pagi-Sore pengaruh Cina...... 74
Gambar. 17 Batik Pagi-Sore pengaruh Cina...... 74
Gambar. 18 Detail isen yang menjadi ciri khas batik Cina Oey Soe Tjoen 78
Gambar. 19 ...... 82 Kain batik Pagi-Sore karya Oey Soe Tjoen
Gambar. 20 Kain Batik Pagi-Sore Yang pengaruh keraton...... 86
Gambar. 21 Kain Batik Pagi-Sore Yang pengaruh keraton...... 86
xii
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Gambar. 22 Kain Batik Pagi-Sore Yang pengaruh keraton...... 87
Gambar. 23 Kain Batik Pagi-Sore Yang pengaruh keraton...... 87
Gambar. 24 Kain Batik Pagi-Sore Yang pengaruh keraton...... 88
Gambar. 25 Kain Batik Pagi-Sore Yang pengaruh keraton...... 88
Gambar. 26 Kain Batik Pagi-Sore Yang pengaruh keraton...... 90
Gambar. 27 Pola Kawung 89
Gambar. 28 Pola Parang ...... 90
Gambar. 29 Batik Pagi-Sore Pekalongan pengaruh tata penghidupan...... 95
Gambar. 30 Motif Gurda ...... 96
Gambar. 31 Gambar Naga...... 98
Gambar. 32 Burung Hong ...... 99
Gambar. 33 Kilin ...... 100
Gambar. 34 Kura- 100
Gambar. 35 Kupu-Kupu ...... 101
Gambar. 36 Bangau ...... 102
Gambar. 37 Rusa 3
Gambar. 38 Merak...... 104
Gambar. 39 Bunga Lotus ...... 106
Gambar. 40 Bunga Krisan ...... 106
Gambar. 41 Bunga Mawar ...... 107
Gambar. 42 Bunga Lily ...... 108
Gambar. 43 Bunga Anggrek ...... 108
Gambar.44 Batik Pagi-Sore Pekalongan pengaruh kepercayaan Cina...... 109
xiii
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Gambar. 45 Batik Pagi-Sore Pekalongan pengaruh kepercayaan Cina..... 109
Gambar. 46 Batik Pagi-Sore Pekalongan pengaruh kepercayaan Cina .... 110
Gambar. 47 Batik Pagi-Sore Pekalongan pengaruh kepercayaan Cina..... 110
Gambar. 48 Batik Pagi-Sore Pekalongan pengaruh kepercayaan Cina..... 111
Gambar. 49 Batik Pagi-Sore Pekalongan motif sepasang kupu-kupu ...... 114
Gambar. 50 Batik Pagi-Sore Pekalongan motif sepasang kupu-kupu...... 115
Gambar. 50 Batik Pagi-Sore Pekalongan motif sepasang kupu-kupu...... 115
xiv
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
ABSTRAK
Latifa Yulia,C0908023. 2013. Kajian Motif Batik Pagi-Sore Pekalongan Skripsi.
Jurusan Kriya Tekstil, Fakultas Sastra Dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Pekalongan merupakan daerah yang terletak di wilayah pantai utara Jawa yang digunakan sebagai tempat perdagangan dan masuknya pendatang, karena inilah maka unsur-unsur budaya dari negara lain banyak mempengaruhi perkembangan kesenian dan karya tradisi di Pekalongan khusunya batik, salah satu varian batik yang mendapat pengaruh akulturasi budaya adalah batik Pagi-Sore Pekalongan. Belum banyak ditemukan penelitian yang mengkaji tentang batik Pagi-Sore Pekalongan, namun ada beberapa buku yang membahas tentang hal ini, salah satunya adalah buku
mengungkapkan beberapa faktor yang membentuk sebuah motif. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji Batik Pagi-Sore yang berada di wilayah Pekalongan menggunakan teori dari Nian S Djoemena. Penelitian dirumuskan dalam tiga pertanyaan: (1) Bagaimana pengaruh letak goegrafis dan keadaan alam sekitar terhadap bentuk pola hias batik Pagi-Sore Pekalongan? (2) Bagaimana pengaruh pengaruh dari kontak atau hubungan antar daerah terhadap bentuk motif batik Pagi- Sore Pekalongan? (3) Bagaimana pengaruh tata penghidupan daerah, kepercayaan serta adat istiadat masyarakat setempat terhadap bentuk pola hias batik Pagi-Sore Pekalongan? Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan teori Nian S Djoemena, Pengamatan penelitian dilakukan dengan pendalaman kondisi fisik atau visual serta konsep yang melatar belakangi. Sumber data berupa dokumen atau arsip-arsip atau benda yang sangat berperan sebagai bahan penelitian.. Lokasi penelitian di Pekalongan dengan nara sumber pengrajin batik Pekalongan yang
memproduksi Batik Pagi-Sore, seniman batik Pekalongan, para ahli yang profesional di bidang batik khususnya batik Pekalongan,kurator museum batik dan para pakar batik di Pekalongan khususnya pada desa Kedungwuni dan Kauman, buruh serta
pengarajin. Hasil dari penelitian adalah sebagai berikut: (1) Batik Pagi-Sore Pekalongan merupakan seni kerajinan yang banyak mendapatkan pengaruh dari luar, hal ini dikarenakan letak geografis Pekalongan yang merupakan daerah pelabuhan untuk masuknya bangsa lain ke Jawa, termasuk bangsa Belanda, Cina, dan Jepang.
Kedatangan mereka awalnya adalah dalam tujuan perdagangan, yang pada akhirnya keterlibatan mereka dalam kesenian yang dalam hal ini adalah kesenian batik di Pekalongan cukup membawa dampak yang besar. sehingga menimbulkan akulturasi budaya. (2) Pengaruh kontak hubungan antar daerah memberikan pengaruh besar
terhadap bentuk pola hias batik Pagi-Sore Pekalongan, pada awalnya hanya pengaruh akulturasi budaya asing yang paling menonjol, namun sejalannya waktu dan perkembangan batik Pagi-Sore mulai mendapat pengaruh dari budaya lokal, bentuk
pola hias batik yang berasal dari keraton Yogyakarta dan Solo mulai digunakan,
xv
commit to user perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
sebagai latar belakang atau background pada kain batik Pagi-Sore Pekalongan. (3) Pengaruh kepercayaan dalam hal unsur keagamaan pada kain batik Pagi-Sore
Pekalongan dapat dilihat dari pola bunga lotus yang dipercaya umat Buddha sebagai tempat untuk duduk atau berdiri bagi para dewa atau dewi mereka, selain itu unsur kepercayaan dalam kain batik Pagi-Sore Pekalongan lebih mengarah pada
kepercayaan masyarakat Cina terhadap simbol-simbol.
xvi
commit to user