BAB IV
GAMBARAN UMUM FILM BULAN TERBELAH DI LANGIT AMERIKA
4.1 Maxima Pictures
Rumah produksi film yang didirikan pada 9 Desember 2004, oleh Ody
Mulya Hidayat dan Yoen K. Maxima International atau lebih dikenal Maxima
Pictures, baik secara sendiri maupun dengan rumah produksi lain, telah
menghasilkan lebih dari 20 film sejak perilisan film perdananya, yaitu Cinta
Pertama yang berkerjasama dengan Falcon Pictures. Film ini menjadi tonggak
awal perjalanan Maxima Pictures (Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Maxima_Pictures, diakses pada 10 April 2017)
4.2 Lokasi Produksi Film
Maxima Picture selaku production house yang dipercaya mengangkat film
adaptasi novel ini, sengaja mengambil latar di New York, Amerika Serikat,
dengan masa proses produksi berlangsung selama 45 hari dari bulan Oktober
hingga pertengahan November. NewYork dianggap sebagai kota paling tepat
untuk menggambarkan betapa pentingnya toleransi beragama harus digunakan.
The Islamic Culture Centre of NewYork memiliki peran penting dalam
pembuatan film ini. Sebagai salah satu tempat ibadah dan pusat kegiatan
komunitas Islam di New York, Islamic Centre banyak mengadakan kegiatan
dakwah, aksi kemanusiaan, atau dialog antar agama secara rutin. Sebagai
47
jantung dari Amerika Serikat, New York menjadi tuan rumah bagi berbagai
kelompok etnis muslim untuk berpartisipasi dalam roda perekonomian.
Film yang menghabiskan biaya sekitar 15 Milyar rupiah ini merupakan film
Indonesia dengan kolaborasi internasional yang dibintangi oleh aktor dan aktris
ternama seperti Acha Septriasa, Abimana Aryasatya, Nino Fernandez, Rianty
Cartwright, Hannah Al Rasyid, dan bahkan menggaet pemain-pemain
internasional seperti Hailey Franco, Yaron Urbas, dan Ray Reynolds. Berbeda
dengan film religi romansa lainnya, film Bulan Terbelah di Langit Amerika
mengangkat isu Islamofobia di barat. Isu film tersebut menyusul terjadinya
insiden serangan teror Paris dan California di tahun 2015.
(http://m.liputan6.com/showbiz/read/23667844/film-bulan-terbelah-di-langit-
amerika-tidak-dibelah-dua, diakses pada 15 September 2017).
4.3 Sinopsis Film
Film "Bulan Terbelah Di Langit Amerika" ini bercerita mengenai seorang
jurnalis wanita bernama Hanum, yang hidup mendampingi suaminya yang
bernama Rangga melanjutkan pendidikannya di Wina. Hanum bekerja di salah
satu koran lokal dan mendapat tugas dari atasannya yang bernama Gertrude
Robinson, untuk membuat artikel dengan tema " Would The World Be Better
Without Islam", “akankah dunia lebih baik tanpa Islam”, artikel tersebut dibuat
berawal dari unggahan video Sarah, salah satu anak korban dari tragedi WTC
48 yang mana ayahnya dianggap teroris dari kejadian tersebut, selain itu artikel tersebut juga digunakan untuk memperingati hari terjadinya tragedi WTC.
Selain itu Gertrude (atasan Hanum) juga meminta kepada Hanum agar melakukan wawancara kepada dua orang narasumber dari pihak muslim serta dari pihak non muslim di Amerika Serikat. Narasumber yang dimaksud merupakan para keluarga korban dari tragedi World Trade Center (WTC) yang terjadi pada 11 September 2001 di Washington DC, New York. Narasumber dari pihak muslim sendiri adalah istri dari Abe yang dianggap sebagai teroris,
Julia Collins.
Namun di sisi lain suaminya, Rangga juga di minta oleh profesornya yang bernama Professor Reinhard agar pergi ke Washington, untuk mengikuti sebuah agenda konferensi di bidang bisnis. Dalam agenda konferensi tersebut nantinya
Rangga ditugaskan untuk mengundang seorang pebisnis dan dermawan yang bernama Phillipus Brown untuk datang memberikan kuliah umum di kampusnya di Wina.
Baik Hanum dan Rangga sama-sama mengalami depresi akibat tekanan pekerjaan dan tugas mereka masing-masing selama berada di New York,
Hanum bersikeras bahwa dia akan menemukan narasumber sendiri dan segera menyelesaikan tugasnya dengan baik sementara Rangga yang menginginkan perjalanan ke AS sebagai liburan sekaligus untuk konferensi mendesak agar
49
Hanum bekerja lebih santai, namun hal itulah yang nantinya akan memisahkan mereka di New York.
Setelah melakukan pencarian panjang yang melelahkan, akhirnya Hanum pun berhasil menemukan salah seorang narasumber utamanya, yaitu Julia
Collins atau Azima Hussein yang mana suaminya dianggap sebagai teroris dari tragedi WTC. Azima juga ibu dari anak yang mengunggah video, Sarah
Hussein. Hanum sempat ditolak untuk melakukan wawancara dengan Azima, karena Azima sangat sensitif untuk melakukan wawancara terkait tragedi tersebut.Namun, berkat beberapa keadian yang terjadi antara Hanum dan tetangga Azima, serta bagaiman hanum bisa meyakinkan Azima tentang pentingnya wawancara untuk artikel tersebut, pada akhirnya Azima mau bercerita banyak hal kepada Hanum mengenai keresahannya menjadi istri dari suami yang dianggap teroris.
Hanum sempat panik karena sempat kehilangan dokumen dari Gertrude yang berisikan data mengenai narasumbernya. Hingga akhirnya dokumen yang hilang tersebut berhasil mempertemukannya dengan Michael Jones, suami dari korban WTC yang sangat membenci Islam, selain itu dia juga pemimpin dari sebuah demonstrasi yang menolak pembangunan masjid di Ground Zero yang merupakan monumen peringatan tragedi WTC. Hanum sempat mewawancarai
Michael Jones mengenai kebenciannya terhadap Islam, hingga akhirnya Hanum
50 ikut terseret dari kericuhan yang ditimbulkan oleh demosntrasi tersebut yang membuatnya kehilangan kontak terhadap suaminya.
Di sisi lain Rangga dan temannya Stefan berusaha menemui Phillipus Brown untuk wawancara, namun karena terlalu sibuk Phillipus Brown enggan ditemui, hingga akhirnya Rangga berhasil mendapatkan perhatiannya dengan mengajukan pertanyaan dari tema artikel Hanum. Dari sinilah nantinya semua hal akan terkuak. Phillipus Brown sendiri adalah saksi dari tragedi tersebut yang membawanya menjadi dermawan seperti saat ini. Dia terinspirasi oleh keteladanan seorang Ibrahim Hussein, suami dari Azima Hussein yang dianggap teroris. Brown meluruskan pandangan bahwa Islam adalah agama yang baik yang berhasil menginspirasinya, dan menjelaskan bahwa seorang
Ibrahim Hussein adalah muslim yang baik, karena dia sempat menolong istri dari Michael Jones.
Melalui program penghargaan untuk Phillipus Brown yang disiarkan di televisi, Brown mengundang Azima untuk datang ke acara itu dan menceritakan kembali tragedi yang terjadi saat itu. Bahwa sebelumnya Brown hanya memandang sebelah mata terhadap Ibrahim Hussein kemudian dugaannya salah, karena Ibrahim Hussein sebenarnya adalah orang yang mau mengorbankan nyawanya demi keselamatan orang lain. Hal itu membuat seluruh penonton terharu mendengar kenyataan sebenarnya yang terjadi.
Melalui cerita tersebut, Azima kembali menemukan kepercayaan dirinya
51
sebagai muslim, dan orang-orang yang sebelumnya memandang Islam dengan
sebelah mata mulai mau menghormatinya. Hanum berhasil menyelesaikan
artikel yang diberikan Gertrude kepadanya, dan menunjukkan pada semua
orang bahwa dunia tidak akan baik tanpa Islam.
4.4 Tim Produksi Film
1. Sutradara
Rizal Mantovani, merupakan sutradara Film Indonesia. Melalui beberapa
film yang digarapnya, dia memenangkan penghargaan dari dalam dan luar
negeri. Dia juga telah membuat sekitar 500 video klip, film-film layar lebar,
beberapa iklan televisi dan penghargaan video musik termasuk MYV “Moon
Man”. Film pertamanya adalah kuldesak, dan beberapa film-film box office
garapannya adalah Jelangkung, trilogi Kuntilanak, dan kisah persahabatan
inspiratif 5cm.
2. Produser
Yoen K. sebagai executive producer merupakan salah satu pendiri dari
Maxima Pictures ini, mengawali karirnya sebagai seorang penulis.
Film pertamanya dirilis pada tahun 2006, kemudian memproduksi
sekitar 60 film hingga saat ini. Beberapa film garapannya adalah
Tampan Tailor, Sabtu bersama Bapak, dan Arisan Brondong.
Ody Mulya Hidayat, sebagai co-producer salah satu pendiri Maxima
Pictures yang pernah menjabat sebagai sekjen Persatuan Perusahaan
52
Film Indonesia. Film Bukan Bintang Biasa, Tali Pocong Perawan, dan
Refrain, merupakan beberapa film besutannya.
Sudiadi Chang, merupakan Line Producer DARI Film Bulan Terbelah
di Langit Amerika ini, pernah menggarap beberapa film seperti Aku
ingin Ibu Pulang, Winter in Tokyo dan Kampung Zombie.
3. Penulis Skenario
Hanum Salsabiela Rais, suaminya Rangga Almahendra, Alim Sudio dan
Baskoro Adi, merupakan penulis skenario dari film ini. Film ini diangkat
dari novel yang juga karya dari Hanum dan Rangga. Keduanya
merupakan lulusan cumlaude dan juga mendapatkan beasiswa dari
pemerintah Austria untuk S3 di Wina, yang memberikan kesempatan
kepada mereka untuk menjelajah Eropa, salah satu karyanya adalah 99
Cahaya di Langit Eropa.
4.5 Pemeran Film
1. Acha Septriasa
Berperan sebagai Hanum, tokoh utama dalam film Bulan terbelah di
Langit Amerika merupakan salah satu aktris di Indonesia kelahiran 1
September 1989, film pertamanya adalah Apa Artinya Cinta (2005), dan
namanya mulai naik usai membintangi sekaligus mengisi soundtrack film
Heart bersama dengan Nirina Zubir dan Irwansyah. Ia pernah
53
memenangkan penghargaan di Guardians e-Awards pada tahun 2008
sebagai aktris terbaik berkat aktingnya dalam film Love.
2. Abimana Aryasatya
Berperan sebagai Rangga suami dari Hanum, aktor kelahiran 24 Oktober
1982 di Jakarta, dulu lebih dikenal dengan nama Robertino yang terkenal
dari film Lupus. Berperan dalam beberapa film seperti Haji Bacpacker
dan Sabtu Bersama Bapak.
3. Nino Fernandez
Berperan sebagai Stefan, teman Rangga yang tinggal di Amerika. Salah
satu aktor Indonesia yang memiliki darah campuran Jerman dan
Indonesia. Film pertamanya adalah Terowongan Casablanca. Karirnya
diawalii sebagai Video Joki di MTV Indonesia. Beberapa film yang
pernah dibintanginya adalah Get Married dan Coklat Stroberi.
4. Rianty Cartrwight
Berperan sebagai Azima Hussein atau Julia Collins istri dari Ibrahim
Hussein yang dituduh sebagai teroris. Merupakan seorang model, aktris,
dan VJ MTV, pernah membintangi sinetron dan menyandang predikat
sebagai duta AIDS. Film yang pernah dibintanginya adalah Ayat-Ayat
Cinta film adaptasi novel karya Habiburrahman El Shirazy.
54
5. Hannah Al Rashid
Berperan sebagai Jasmine kekasih dari Stefan. Aktris kelahiran London,
25 Januari 1986, mengawali karirnya sebagai seorang model. Pernah
masuk dalam tim nasional pencak silat Inggris. Beberapa film yang
pernah dibintanginya adalah Warkop DKI Reborn, Jailangkung, dan
Comic 8.
Pemain Lainnya dalam Film
Hans de Kraker : Phillipus Brown
Marcel Schabenbeck : Ibrahim Hussein
Georgia Kate Haege : Gertrude Robinson
Gys De Villiers : Prof. Reinhard
Yaron Urbas : Michael Jones
Ray Reynold : Tetangga Azima Hussein
Braxton Kamga Bravo : Layla
Khadijah Banderas : Sarah Hussein kecil
Jennifer Lepas : Istri Michael Jones
Laval Alsbrooks Jr. : Supir Taksi
Asya Rotella : Kasir minimarket
55
Elizabeth Watson : Wanita di Ground Zero
Nick Moss : Petugas keamanan
Nancy Gordon : Biarawati
Demetrios Prevezanos : Penjual kebab
Fazura : Sekretaris Phillipus Brown
Hailey Franco :Sarah Hussein
4.6 Sistem Distribusi Film
Film Bulan Terbelah di Langit Amerika ditayangkan serentak pada 17
Desember 2015 di seluruh bioskop di Indonesia. Mendominasi 10 besar box
office film nasional 2015 dalam 10 hari tayang berhasil menempati posisi 2
dengan berhasil menyedot 539.893 penonton. Film ini awalnya di distribusikan
melalui konferensi pers yang dilakukan oleh seluruh tim produksi termasuk
para pemeran dari film tersebut. Karena film ini diangkat dari novel best seller
dengan judul yang sama, maka film ini juga sduah tidak asing bagi pembaca
film tersebut. Bioskop sebagai media penayangan film tersebut merupakan
satu-satunya alat yang digunakan dalam film Bulan Terbelah di Langit Amerika
yang ditayangkan di seluruh Indonesia (Sumber: https://posfilm.com/bulan-
terbelah-di-langit-amerika-dan-single-masuk-10-film-nasional-terlaris-2015/,
diakses pada 10 April 2017).
56