PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA BIOSKOP XXI DENGAN CGV BLITS JWALK DI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen

OLEH : Melkior Nanda Jaka Prasetia NIM : 132214196

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA 2020 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA BIOSKOP XXI DENGAN CGV BLITS JWALK DI YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen

OLEH : Melkior Nanda Jaka Prasetia NIM : 132214196

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA 2020

i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Motto:

Doa tanpa usaha adalah bohong dan usaha tanpa doa adalah sombong. Perlu ada keseimbangan dari berdoa dan usaha agar tujuan kita bisa tercapai dengan “sempurna”.

Learn from yesterday, live for today, hope for tomorrow. The important thing is not to stop questioning. Belajar dari kemarin, hidup untuk hari ini, berharap untuk hari besok. Dan yang terpenting adalah jangan sampai berhenti bertanya. (Albert Einstein)

Tidak penting berapa lambat saya berjalan, selagi saya tidak berhenti.

Semua kemajuan terwujud diluar zona nyaman.

Skripsi ini dipersembahkan kepada: Bapak dan Ibuku tercinta, Bernadeta Yulinda terkasih, Serta teman-teman yang setia

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala berkat, rahmat dan kasih yang diberikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA BIOSKOP XXI DENGAN CGV BLITS JWALK DI YOGYAKARTA. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Dalam kesempatan ini, penulis mengucapakan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu menyumbangkan ide, pikiran, dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak demi terwujudnya skripsi ini. untuk itu penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto S.E., M.B.A selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma dan selaku dosen pembimbing I. 2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si, selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma. 3. Ibu Dra. Diah Utari Bertha Rivieda, M.Si selaku dosen pembimbing II. 4. Segenap dosen dan segenap karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. 5. Orang tuaku tercinta serta seluruh keluarga yang selalu ada dalam setiap langkah kehidupanku serta selalu memberi kasih sayang, doa, dukungan, nasihat, dan kebahagiaan. 6. Buat Bernadeta Yulinda yang juga selalu menemani hari-hariku dan selalu memberi semangat dan dukungan. 7. Buat sahabat Digitum yang selalu membantu, memberi semangat dan juga kebersamaannya selama kuliah. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki penulis.

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...... ii

HALAMAN PENGESAHAN ...... iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ...... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ...... v

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI...... vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ...... vi

HALAMAN DAFTAR ISI ...... viii

HALAMAN DAFTAR TABEL ...... xii

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ...... xiv

HALAMAN ABSTRAK ...... xvi

HALAMAN ABSTRACT ...... xvii

BAB I PENDAHULUAN ...... 1

A. Latar Belakang Masalah ...... 1

B. Rumusan Masalah ...... 4

C. Pembatasan Masalah ...... 4

D. Tujuan Penelitian ...... 5

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

E. Manfaat Penelitian ...... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ...... 7

A. Landasan Teori...... 7

1. Manajemen ...... 7

2. Pemasaran...... 10

3. Kepuasan Konsumen ...... 13

4. Tingkat Kepuasan Pelanggan ...... 20

5. Dimensi Kualitas Pelayanan...... 21

B. Penelitian Sebelumnya ...... 24

C. Kerangka Konseptual Penelitian ...... 26

D. Hipotesis Penelitian ...... 26

BAB III METODE PENELITIAN ...... 27

A. Jenis Penelitian...... 27

B. Subjek dan Objek Penelitian ...... 27

C. Waktu dan Lokasi Penelitian ...... 27

D. Variabel Dimensi dan Indikator Penelitian ...... 28

E. Definisi Operasional ...... 30

F. Populasi dan Sampel Penelitian ...... 30

G. Teknik Pengambilan Sampel ...... 31

H. Sumber Data...... 32

I. Teknik Pengukuran Data...... 33

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

J. Teknik Pengumpulan Data ...... 34

K. Teknik Pengujian Instrumen ...... 34

L. Teknik Analisis Data...... 37

BAB IV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN ...... 39

A. Sejarah Perusahaan ...... 39

B. Visi Misi ...... 82

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ...... 84

A. Analisis Data ...... 84

1. Karakteristik Konsumen ...... 84

2. Analisis Validitas dan Reliabilitas ...... 87

3. Analisis Uji Normalitas Data ...... 93

4. Analisis Indeks Kepuasan Pelanggan ...... 95

5. Independent Sample T-Test ...... 96

B. Pembahasan...... 97

1. Analisis Presentasi...... 97

2. Indeks Kepuasan Pelanggan XXI dan CGV ...... 98

3. Analisis Uji Independent Sample T-Test ...... 99

BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN ...... 100

A. Kesimpulan ...... 100

1. Karakteristik Pelanggan ...... 100

2. Analisis Indeks Kepuasan Pelanggan ...... 101

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3. Analisis Uji Independent Sample T-Test ...... 101

B. Saran ...... 102

1. Bagi Bioskop XXI dan Bioskop CGV ...... 102

2. Bagi Peneliti Selanjutnya ...... 102

C. Keterbatasan ...... 103

DAFTAR PUSTAKA ...... 104

LAMPIRAN ...... 105

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

TABEL II. 1 ...... 8

TABEL III. 1 ...... 28

TABEL IV. 1 ...... 42

TABEL IV. 2 ...... 47

TABEL IV. 3 ...... 71

TABEL IV. 4 ...... 79

TABEL V. 1. 1 ...... 85

TABEL V. 1. 2 ...... 85

TABEL V. 1. 3 ...... 86

TABEL V. 1. 4 ...... 86

TABEL V. 2. 1 ...... 87

TABEL V. 2. 2 ...... 88

TABEL V. 2. 3 ...... 89

TABEL V. 2. 4 ...... 90

TABEL V. 2. 5 ...... 91

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

TABEL V. 2. 6 ...... 91

TABEL V. 2. 7 ...... 92

TABEL V. 2. 8 ...... 92

TABEL V. 3. 1 ...... 93

TABEL V. 3. 2 ...... 94

TABEL V. 4. 1 ...... 95

TABEL V. 4. 2 ...... 96

TABEL V. 5 ...... 96

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR II.1 ...... 15

GAMBAR II.2 ...... 26

GAMBAR IV.1 ...... 50

GAMBAR IV.2 ...... 51

xv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRAK

PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA BIOSKOP XXI DENGAN CGV BLITS JWALK DI YOGYAKARTA Melkior Nanda Jaka Prasetia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) bagaimana kepuasan konsumen Bioskop XXI, 2) bagaimana kepuasan konsumen Bioskop CGV Blitz, 3) perbedaan kepuasan antara konsumen Bioskop XXI dan Bioskop CGV berdasarkan variabel demografi (usia dan jenis kelamin). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat komparatif atau perbandingan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling dengan kriteria konsumen yang sedang menonton di Bioskop XXI dan Bioskop CGV Blitz. Penelitian ini menggunakan sampel 96 responden dengan ketentuan 48 konsumen Bioskop XXI dan 48 konsumen Bioskop CGV Blitz. Teknik pengujian instrumen dalam penelitian ini yaitu uji validitas dan uji reliabilitas, sedangkan teknik analisis data menggunakan uji normalitas data dan uji beda rata – rata tidak berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) konsumen Bioskop XXI merasa tidak puas dengan fasilitas dan layanan yang diberikan Bioskop XXI, 2) konsumen Bioskop CGV Blitz merasa tidak puas dengan fasilitas dan layanan yang diberikan Bioskop CGV Blitz, 3) terdapat perbedaan kepuasan antara konsumen Bioskop XXI dan konsumen Bioskop CGV Blitz.

Kata Kunci : Kepuasan Konsumen, Perbandingan Kepuasan Konsumen

xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT

THE COMPARISON OF CUSTOMER'S SATISFICATION LEVEL OF XXI CINEMA AND CGV BLITZ J-WALK IN YOGYAKARTA

Melkior Nanda Jaka Prasetia Sanata Dharma University Yogyakarta 2019

This research aims to knows: 1) how the customer's satisfication of XXI Cinema is, 2) how the customer's satisfication of CGV Blitz is, 3) the differentiation of customer's satisfication between XXI Cinema and CGV Blitz based on demographic variable (age and gender). Research type used is comparative or comparison. Sampling technique used is accidental sampling which the customer is watching movie at XXI Cinema and CGV Blitz. This research used 96 respondents as sample that consist of 48 customers of XXI Cinema and 48 customers of CGV Blitz. Research instrument is tested by validity test and reliability test, while data analysis technique used is normality test and unpaired sample test. The result shows that: 1) customer of XXI Cinema felt unsatisfy of the facility and service provided, 2) customer of CGV Blitz felt unsatisfy of the facility and service provided, 3) satisfication between customer of XXI Cinema and CGV Blitz have differentiation.

Keywords: Customer's Satisfication, Comparison of Customer's Satisfication

xvii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pertumbuhan ekonomi di suatu tempat dapat dilihat dari beberapa faktor.

Salah satu faktor yang cukup kuat yaitu perkembangan ritel didaerah tersebut.

Seperti di pertumbuhan ritel di Indonesia bisa dibilang cukup maju dan berkembang. Perkembangan ritel di Indonesia dapat dilihat dari perusahaan- perusahaan ritel yang saat ini menguasai kota-kota besar di Indonesia, bahkan saat ini merambah ke kota-kota kecil. Melihat peluang yang cukup besar di Indonesia membuat para investor asing ingin masuk di Indonesia. Dengan adanya investasi asing ini diharapkan membantu pertumbuhan ekonomi di Indonesia akan semakin maju.

Selain perusahaan ritel di Indonesia, banyaknya tempat-tempat hiburan juga bukti bahwa pertumbuhan ekonomi di Indonesia bisa dibilang maju. Mulai dari kebun binatang, bioskop, hingga wahana bermain. Yang saat ini masih menjadi pilihan utama bagi sebagian orang adalah bioskop. Bioskop yang juga merupakan perusahan yang bergerak dibidang jasa ini masih menjadi pilihan utama bagi sebagian besar masyarakat di Indonesia. Hal ini terbukti bioskop di Indonesia hampir setiap hari ramai dikunjungi oleh masyarakat. Ini membuktikan antusias masyarakat Indonesia terhadap bioskop di Indonesia. Terlebih lagi datangnya film- film fenomenal dan terkenal yang membuat bioskop akan diserbu oleh banyak orang.

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2

Melihat peminat bioskop cukup banyak di Indonesia, membuat perusahaan bioskop Indonesia harus memberikan kepuasan yang maksimal bagi konsumennya.

Ada beberapa perusahaan besar yang menguasai bioskop di Indonesia. Hal ini yang nanti akan mengakibatkan persaingan yang ketat pada dunia bioskop Indonesia.

Perusahaan-perusahaan bioskop di Indonesia ini akan bersaing dalam memberikan layanan, fasilias, hingga harga yang berbeda-beda. Tentu setiap bioskop memiliki keunggulan masing-masing di setiap faktornya, baik itu pada faktor harga, fasilitas, hingga pelayanan pada bioskop tersebut.

Tujuan setiap perusahaan pada umumnya adalah untuk mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya. Untuk mendapatkan keuntungan yang banyak perusahaan harus memberikan pelayanan yang maksimal bagi konsumennya agar konsumen merasa puas dengan produk atau jasa perusahaan tersebut. Tidak hanya pada faktor pelayanan, namun juga pada faktor-faktor lainnya seperti faktor harga, fasilitas, dan lain sebagainya juga menjadi faktor puasnya seorang konsumen.

Tanpa terkecuali, bioskop yang merupakan perusahaan jasa ini juga perlu dalam memberikan kepuasan pada setiap konsumennya.

Berikut daftar perusahaan bioskop di Indonesia: yang pertama Cinemax 21

Group yang terdiri dari tiga merek yaitu Cinema 21, kemudian Cinema XXI dan juga The premiere IMAX sebagai target pasar yang berbeda. Yang kedua ada CGV

Blitz atau Blitzmegaplex yang ada dibawah naungan PT. Graha Layar Prima.

Kemudian yang ketiga ada Cinemaxx yang ada dibawah naungan PT. Cinemaxx

Global Pasifik. Yang keempat Platinum Cineplex. Dan yang terakhir ada Bioskop

Independen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3

Ada tiga perusahaan bioskop yang mengusai dunia bioskop di Yogyakarta, yaitu Cinemax 21 Group, CGV*Blitz dan Cinemaxx. Ketiga perusahaan ini memiliki keunggulan yang hampir sama, namun yang menjadi pusat perhatian sebagian orang bahkan saya sendiri saat ini adalah Cinema 21 group dan

CGV*Blitz. Ini yang akan menjadi dilema bagi masyarakat khususnya yogyakarta untuk memilih bioskop mana yang akan menjadi pilihan tepat bagi mereka.

Dalam menentukan kepuasan pada suatu perusahan tertentu, konsumen perlu menggunakan beberapa faktor kombinasi seperti kombinasi dari faktor penentu kepuasan terhadap produk maupun jasa. Pada umumnya yang sering digunakan konsumen adalah aspek pelayanan dan kualitas barang atau jasa yang dibeli. Dalam mengevaluasi perusahaan yang bersifat intangibel, konsumen paada umumnya menggunakan beberapa atribut atau faktor berikut (parasuraman, et al., 1985 dalam

Fandy Tjiptono, 2008:26) :

1. Bukti langsung (tangibles), meliputi fasilitas fisik, perlengkapan,

pegawai, dan sarana komunikasi.

2. Keandalan (reliability), yakni kemampuan memberikan pelayanan

yang dijanjikan dengan segera, akurat, dan memuaskan.

3. Daya tanggap (responsiveness), yaitu keinginan para staf dan karyawan

untuk membantu para pelanggan dan memberi pelayanan dengan

tanggap.

4. Jaminan (assurance), mencakup pengetahuan, kemampuan, kesopanan,

dan sifat dapat dipercaya yang dimiliki para staf, bebas dari bahaya,

resiko atau keraguan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4

5. Empati (emphty), meliputi kemudahan dalam melakukan hubungan,

komunikasi yang baik, perhatian pribadi, dan memahami kebutuhan

para pelanggan.

Melihat dari persaingan yang ketat antara kedua bioskop tersebut memunculkan pertanyaan bahwa bioskop mana yang lebih baik dilihat dari dimensi kualitas layanan yang membuat perusahaan tersebut lebih baik dari pesaingnya.

Berdasarkan latar belakang diatas maka peulis ingin melakukan penelitian yang berjudul “PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA

BIOSKOP XXI DENGAN CGV BLITS JWALK DI YOGYAKARTA”

B. Rumusan Masalah

Yang menguasai pasar bioskop di Indonesia saat ini salah satunya adalah bioskop XXI dan CGV Blits. Hal ini terbukti dari banyak bioskop yang sudah dibangun oleh kedua perusahaan bioskop tersebut.

Berdasarkan hal tersebut maka diperoleh rumusan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana kepuasan konsumen bioskop XXI?

2. Bagaimana kepuasan konsumen bioskop CGV Blits?

3. Apakah ada perbedaaan kepuasan konsumen antara bioskop

XXI dan CGV Blits?

C. Pembatas masalah

Saat ini bioskop XXI dan CGV Blits sudah banyak dijumpai di berbagai kota di Indonesia. Tidak jarang kedua perusahaan ini membangun lebih dari satu bioskop dalam satu kota. Salah satunya ialah Yogyakarta. Peminat bioskop XXI dan CGV

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

5

Blits pun beragam, baik yang tua hingga anak-anak, dari anak sekolahan hingga yang sudah kerja.

Oleh sebab itu agar masalah ini tidak terlau luas, maka dalam penelitian ini penulis memberikan batasan-batasan masalah sebagai berikut:

1. Penelitian ini dilakukan di Empire XXI Jalan Uripsumoharjo

Yogyakarta dan CGV Blits J-Walk Mall, lantai 3, Jalan Babarsari No.

2, Caturtunggal Depok, Sleman, Yogyakarta.

2. Responden dalam penelitian ini pun meliputi usia, jenis kelamin, dan

pendapatan yang dilihat dari variabel demografi sebagai berikut:

a. Usia: mulai dari 15 tahun dan diatas 15 tahun (≥15 tahun).

b. Jenis kelamin: terbagi menjadi laki-laki dan perempuan.

D. Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilakukan oleh penulis untuk mengetahui beberapa tujuan yang ingin dicapai adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui tingkap kepuasan konsumen yang nonton di bioskop

Empire XXI.

2. Untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen yang nonton di CGV

Blits J-Walk.

3. Untuk mengetahui perbedaan tingkat kepuasan konsumen bioskop

Empire XXI dan CGV Blits J-Walk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

6

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Penulis

Hasil penelitian ini diharapakan dapat memberi wawasan dan

pengetahuan yang luas mengenai kepuasan konsumen yang dilihat dari

dimensi kualitas layanan dengan menerapkan ilmu pengetahuan yang

telah diperoleh selama kuliah.

2. Bagi Perusahaan

Dari penelitian ini dapat membantu perusahaan dalam

mengembangkan dan memperbaiki masalah perusahaan seperti bioskop

Empire XXI dan CGV Blits J-Walk.

3. Bagi Universitas

Dari hasil penelitian ini juga diharapkan menjadi bahan tambahan

ilmu serta pengetahuan serta dapat menjadi sumber referensi untuk

penelitian lanjut mengenai kepuasan konsumen di Empire XXI dan

CGV Blits J-Walk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Manajemen

Menurut James A.F Stoner dan Charles Wankel, manajemen

adalah proses perencanan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan

pengendalian upaya organisasi dan penggunaan seluruh sumberdaya

organisasi lainnya demi tercapai tujuan organisasinya (2005:2).

Menurut Stoner dan Wankel proses adalah cara sistematis untuk

menjalanakan suatu pekerjaan meliputi:

1. Perencanaan yaitu menetapkan tujuan dan tindakan yang akan

dilakukan,

2. Pengorganisasian yaitu mengkoordinasi sumber daya manusia

serta sumber daya lainnya yang dibutuhkan,

3. Kepemimpinan yaitu memastikan bawahannya agar bekerja

sebaik mungkin,

4. Pengendalian yaitu memastikan apakah tujuan tercapai atau tidak

dan jika tidak tercapai akan dilakukan perbaikan.

Menurut Paul Harsey dan Kennedy H. Blanchard (2005:2),

manajemen diberi suatu batasan sebagai usaha yang dilakukan untuk

mencapai tujuan organisasi. Dalam teori Harsey dan Kennedy H.

Blanchard lebih menekankan bahwa definisi tersebut tidaklah

7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

8

dimaksudkan hanya untuk satu jenis organisasi saja, tetapi diterapkan

pada berbagai organisasi tempat individu dan kelompok tersebut

menggabungkan diri untuk mewujudkan tujuan bersama. Adapun

elemen-elemen dasar dalam manajemen sebagai berikut:

Tabel II. 1 Elemen Dasar Manjemen

No Elemen Dasar Deskripsi Spesifik

1 Elemen sifat a. Manajemen sebagai suatu seni

b. Manajemen sebagai suatu ilmu

2 Elemen fungsi a. Perencanaan

b. Pengorganisaian

c. Pengarahan

d. Pemotivasian

e. Pengendalian

3 Elemen sasaran/objek a. Orang/manusia

b. Mekanisme kerja

4 Elemen tujuan a. Sasaran

b. Maksud

c. Misi

d. Batas waktu

e. Standar

f. Target

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

9

g. Jatah

Dalam perkembangan manajemen selanjutnya, terdapat suatu

teori klasik sebagai dampak dari adanya organisasi yang kompeks.

Henry Fayol adalah pengembang teori organisasi klasik. Fayol

membagi perusahaan menjadi enam aktivitas yang saling bergantung.

Enam aktivitas tersebut antara lain adalah:

1) Fungsi teknis (technical), memperoduksi produk,

2) Fungsi komersial (comersial), membeli bahan baku dan

menjual produk,

3) Fungsi finansial (financial), memperoleh dan

menggunakan modal,

4) Fungsi keamanan (security), melindungi bawahan dan

aktiva perusahaan,

5) Fungsi akuntansi (accounting), mengecek biaya,

keuntungan, membuat atau menyiapkan neraca,

6) Fungsi manajerial (managerial), yang terbagi dalam lima,

yaitu:

a) Perencanaan (planning), menentukan cara bertindak

yang memungkinkan organisasi dapat mencapai

tujuannya,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

10

b) Pengorganisasian (organizing), memobilisasi sumber

daya manusia dan sumber daya alam untuk

mewujudkan rencana berhasil,

c) Pengkomandoan (comanding), memberikan

pengarahan kepada para bawahan dan mengusahakan

mereka mengerjakan pekerjaannya,

d) Pengkoordinasian (coordinating), memastikan bahwa

sumber daya dan aktivitas organisasi bekerja secar

harmonis,

e) Pengendalian (controlling), pemantauan rencana

untuk menjamin agar dikemudian secara tepat.

Dari definisi tokoh manajemen diatas, maka dapat disimpulkan

bahwa pengertian manajemen adalah proses atau kegiatan

merencanakan, mengorganisasikan, mengomandoi, mengkoordinasi,

dan mengendalikan seluruh bagian-bagian perusahan baik sumber daya

alam maupun sumber daya manusia sebagai suatu kesatuan dalam

sistem untuk mencapai visi, misi, dan tujuan peusahaan.

2. Pemasaran

a. Pengertian Pemasaran

Pemasaran (marketing) adalah mengidentifikasi dan

memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu definisi yang

baik dan singkat dari pemasaran adalah “memenuhi kebutuhan

dengan cara yang menguntungkan”. Menurut American

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

11

Marketing Asociation (AMA) mengartikan pemasaran adalah

suatu fungsi organisai dan serangkaian proses untuk

menciptakan, mengkomunikasikan, dan memberikan nilai kepada

pelanggan untuk mengelola hubungan dengan pelanggan dengan

cara yang menguntungkan organisai dan memangku kepentingan

(Kotler, 2013:5). Manajemen pemasaran terjadi ketika setidaknya

satu pihak dalam sebuah pertukaran potensial berpikir tentang

cara-cara untuk mencapai respons yang diinginkan oleh pihak

lain.

Definisi pemasaran dapat dibedakan menjadi dua,

yaitu definisi sosial dan definisi manajerial. Definisi sosial

pemasaran adalah sebuah proses kemasyarakatan dimana

individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan

dengan menciptakan, menawarkan dan secara bebas

mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain

(Kotler, 2013:5). Sedangkan definisi manajerial pemasaran

menurut Peter Drucker adalah untuk mengetahui dan memahami

pelanggan dengan baik sehingga produk dan jasa itu cocok

dengan pelanggan dan selanjutnya mampu menjual dirinya

sendiri (Kotler, 2013:6).

Dari definisi para ahli diatas, maka dapat

disimpulkan bahwa manajemen pemasaran (marketing

management) sebagai ilmu atau seni memilih pasar sasaran dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

12

meraih, mempertahankan seta menumbuhkan pelanggan dengan

mencipkan, menghantarkan, dan mengkomunikasikan nilai

pelanggan yang unggul.

b. Konsep-konsep Pokok Pemasaran

Menurut Kotler (1989:6) definisi konsep pemasaran di atas

bertumpu pada konsep pokok sebagai berikut:

1) Konsep kebutuhan, Keinginan, dan Permintaan

Kebutuhan manusia adalah suatu keadaan akan sebagai dari

pemuasan dasar yang dirasakan atau didasari. Keinginan

manusia adalah hasrat untuk memperoleh pemuasan-

pemuasan tertentu untuk kebutuhan yang lebih mendalam.

Dan permintaan adalah keinginan terhadap produk-produk

tertentu yang didukung oleh suatu kemampuan dan kemuan

untuk membeli produk itu.

2) Konsep Produk

Konsep ini menyatakan bahwa segala sesuatu yang dapat

diberikan kepada seseorang maupun konsumen guna

memuaskan suatu kebutuhan, keinginan dan permintaan

konsumen dapat berupa produk maupun jasa. Dan kita

biasanya menggunakan istilah produk dan jasa untuk

membedakan antara benda nyata dengan objek yang tak

berwujud (intangible).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

13

3) Konsep Nilai dan Kepuasan

Konsep ini menyatakan bahwa produk dan jasa beli dan

dipakai oleh konsumen memiliki nilai (value) maupun

kepuasan tersendiri. Nilai (value) adalah taksiran konsumen

tentang kapasitas produk untuk memuaskan seperangkat

tujuan (Kotler 1989:9). Dan konsumen menentukan nilai

suatu produk dengan sesuai dengan kapasitas produk itu

untuk memuaskan keinginannya. Para konsumen akan

membeli sejumlah barang yang akan memaksimumkan

kegunaannya.

3. Kepuasan Konsumen

a. Pengertian Kepuasnan Konsumen

Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar

dapat sukses dalam persaingan adalah berusaha mecapai tujuan

untuk menciptakan dan mempertahankan pelanggan (Levitt,

dalam Fandy Tjiptono, 1987:19). Pada dasarnya tujuan dari suatu

bisnis adalah untuk menciptakan para pelanggan yang merasa

puas (Schnaars, dalam Fandy Tjiptono, 1991:24). Terciptanya

kepuasan konsumen dapat memberikan beberapa manfaat,

diantaranya hubungan antara perusahaan dan pelanggannya

menjadi harmonis, memberikan dasar yang baik bagi pembelian

ulang dan terciptanya loyalitas pelanggan, dan membentuk suatu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

14

rekomendasi dari mulut ke mulut (word-of-mouth) yang

menguntungkan bagi perusaaan (Tjiptono, 1994:24).

Selain itu beberapa pakar lain juga memberikan

definisi mengenai kepuasan atau ketidakpuasan pelanggan. Day

(Tse dan Wilton dalam Fandy Tjiptono, 1988:24) menyatakan

kepuasan atau ketidakpuasan pelanggan adalah respon pelanggan

atara harapan sebelumnya (atau norma kinerja lainnya) dan

kinerja aktual produk yang dirasakan setelah pemakaiannya. Dari

definisi tersebut, Wilkie mendefinisikannya sebagai suatu

tanggapan emosional pada evaluasi terhadap pengalaman

konsumsi suatu produk atau jasa (Wilkie dalan Fandy Tjiptono,

1990:24)

Engel, et al. Menyatakan bahwa kepuasan pelanggan

merupakan evaluasi purnabeli dimana alternatif yang dipilih

sekurang-kurangnya sama atau melampaui harapan pelanggan,

sedangkan ketidakpuasan timbul apabila hasil (outcome) tidak

memenuhi harapan (Engel, et al. dalam Fandy Tjiptono,

1990:24). Kotler, et al., menandaskan bahwa kepuasan pelanggan

adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan

kinerja (atau hasil) yang ia rasakan dibandingkan dengan

harapannya (Kotler, et al., dalam Fandy Tjiptono, 1996:24)

Dari berbagai definisi diatas dapat ditarik kesimpulan

bahwa pada dasarnya pengertian kepuasan pelanggan mencakup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

15

perbedaan antra harapan dan kinerja atau hasil yang dirasakan.

Kesimpulan tersebut didasarkan pada disconfirmation paradigm

dari Oliver (dalam Engel, et al., 1990 ; Pawitra, 1993) (dalam

Fandy Tjiptono 2008:24).

b. Konsep Kepuasan Pelanggan Gambar II.1 Konsep Kepuasan Pelanggan

Tujuan Kebutuhan dan Keinginan Perusaha Pelanggan an

PRODUK Harapakan Pelanggan terhadap Produk

Nilai Produk Bagi Pelanggan Tingkat

Kepuasan Pelanggan

Meskipun beberapa definisi diatas menitikberatkan

pada kepuasan atau ketidak puasan terhadap produk atau jasa,

pengertian tersebut juga dapat diterapkan dalam penilaian

kepuasan terhadap suatu perusahaan tertentu karena keduanya

berkaitan erat (Peterson dan Wilson, 1992; Prawita, 1993; dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

16

Fandy Tjiptono, 2008:25). Selain itu dalam mengevaluasi jasa

yang bersifat intangible, konsumen pada umumnya menggunakan

beberapa atribut atau faktor sebagai berikut (Parasuraman, et al.,

dalam Fandy Tjiptono, 1985:26) :

1. Bukti langsung (tangibles), meliputi fasilitas fisik,

perlengkapan, pegawai dan sarana komunikasi.

2. Keandalan (reliability), yakni kemampuan memberikan

pelayanan yang dijanjikan dengan segera, akurat dan

memuaskan.

3. Daya tanggap (responsiveness), yaitu keinginan para staf

dan karyawan untuk membantu para pelanggan dan

memberikan palayanan dengan tanggap.

4. Jaminan (assurance), mencakup pengetahuan, kemampuan,

kesopanan, dan sifat dapat dipercaya yang dimiliki para

staf, bebas dari bahaya, risiko atau keraguan.

5. Empati, meliputi kemudahan dalam melakukan hubungan,

komunikasi yang baik, perhatian pribadi, dan memahami

kebutuhan para pelanggan.

c. Cara-cara untuk Mengetahui Kepuasan Pelanggan

Menurut Kotler dan Keller (Algifari, 2016:4) kepuasan

konsumen dapat diketahui melalui cara-cara sebagai berikut :

1. Sistem Keluhan dan Saran. Perusahaan dan

penyelenggara pelayanan menyediakan formulir untuk diisi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

17

oleh konsumen atau pengguna untuk menyatakan hal-hal

yang dirasakan oleh konsumen memuaskan dan hal-

hal yang tidak memuaskan (keluhan). Selain itu dapat

juga dilakukan dengan menyediakan kotak saran atau

telepon pengaduan bagi konsumen yang merasa dirugikan

oleh pelayanan. Informasi yang diperoleh dari kegiatan ini

akan memberikan banyak manfaat kepada perusahaan

atau penyelanggara pelayanan untuk dapat

segera menyelesaikan masalah.

2. Survei Kepuasan Konsumen. Keluhan dan saran

yang disampaikan konsumen tidak bisa digunakan

oleh perusahaan atau penyelenggara pelayanan

untuk mengukur kualitas layanan yang diharapkan

oleh konsumen atau pengguna pelayanan dan kualitas

layanan yang diterima oleh konsumen atau pengguna

layanan. Untuk tujuan mengukur kualitas layanan yang

diharapkan oleh konsumen atau pengguna pelayanan dan

kualitas layanan yang diterima oleh konsumen atau

pengguna pelayanan perlu dikatakan melalui survei

kepuasan konsumen atau pengguna pelayanan. Konsumen

yang terpilih sebagai responden (sampel) diminta

menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang berbagai

dimensi pelayanan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

18

3. Konsumen Bayangan (Ghost Shopping).

Konsumen bayangan maksudnya adalah orang-orang yang

digunakan sebagai sampel dalam penelitian mereka diminta

seolah-olah menjadi konsumen atau pengguna pelayanan.

Kemudian mereka diminta melakukan penilaian

terhadap kualitas layanan yang diberikan oleh perusahaan

atau penyelenggara pelayanan, mana dimensi kepuasan

yang telah diselenggarakan dengan memuaskan dan mana

yang tidak. Jika pengukuran dilakukan oleh

perusahaan, biasanya penilaian dilakukan juga terhadap

pelayanan yang diberikan oleh perusahaan pesaing. Dengan

demikian perusahaan akan memperoleh informasi untuk

merancang kebijakan dalam rangka meningkatkan kualitas

pelayanan kepada konsumen.

4. Analisis Konsumen yang Beralih. Cara ini

dilakukan dengan menghubungi konsumen yang beralih

kepada perusahaan pesaing. Perusahaan mencari informasi

kepada konsumen yang beralih tentang alasan mereka

beralih kepada perusahaan pesaing. Dengan cara ini

dapat diketahui penyebab konsumen beralih kepada pesaing

dan perusahaan dapat merancang kebijakan

untuk memperbaikinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

19

d. Manfaat Kepuasan Pelanggan

Adapun manfaat yang dapat diraih ketika pelanggan merasa

puas adalah sebagai berikut (Tjiptono,2006 dalam Sutawa,

2007:81) :

1. Reaksi terhadap produsen berbiaya rendah.

Fokus pada kepuasan pelanggan dari serangan gencar

produsen berbiaya rendah. Banyak pelanggan

yang bersedia membayar lebih mahal untuk

mendapatkan kualitas dan kepuasan lebih.

2. Manfaat ekonomis retensi pelanggan.

Berbagai studi menunjukkan bahwa mempertahankan dan

memuaskan pelanggan saat ini lebih murah bila

dibandingkan dengan memprospek pelanggan baru secara

terus menerus.

3. Nilai Kumulatif dari relasi berkelanjutan.

Upaya mempertahankan loyalitas pelanggan dalam waktu

yang lebih lama bisa menghasilkan anuitas yang lebih besar

daripada pembelian individual.

4. Daya Persuasif Positive Word of Mouth

Dalam banyak industri, pendapat atau opini keluarga,

teman jauh lebih persuasif dan kredibel dibandingkan iklan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

20

5. Reduktifitas sensitifitas harga.

Pelanggan yang puas dan loyal terhadap

perusahaan cenderung lebih jarang menawar harga untuk

setiap pembelian individualnya.

6. Sebagai indikator kesuksesan bisnis di masa depan.

Kepuasan pelanggan merupakan strategi jangka panjang,

karena dibutuhkan waktu cukup lama sebelum bisa

membangun dan mendapatkan reputasi atas layanan prima.

Akan tetapi hasilnya dapat dituai dalam jangka panjang dan

hasil tersebut mampu bertahan lama.

4. Tingkat Kepuasan Pelanggan

Tingkat kepuasan pelanggan sangat bergantung pada

mutu/kualitas suatu produk. Dari hasil pengukuran tingkat kepuasan

pelanggan tersebut dapat menujukkan karakteristik atau suatu atribut

dari produk/jasa yang membuat pelanggan tidak puas. Definisi

tingkat kepuasan pelanggan secara formal didefinisikan sebagai :

Quality is the extent to which products meet the requirements

of people who use them (Montogomery, 1985 dalam

Supranto, 1997:2).

Dari definisi diatas suatu produk dikatakan bermutu

bagi seseorang apabila produk tersebut dapat memenuhi

kebutuhannya. Konsumen dapat membedakan mutu produk menjadi

dua yaitu mutu desain (quality of design) dan mutu kecocokan (quality

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

21

of comformance). Dimana mutu design mencerminkan apakah suatu

produk/jasa memiliki suatu penampilan/penampakan yang dimaksud

(possesses an intended feature). Selain itu mutu

kecocokan mencerminkan seberapa jauh produk/jasa benar-benar

cocok atau sesuai dengan maksud desain (conform to the intent of the

design).

5. Dimensi Kualitas Pelayanan

Kualitas pelayanan adalah sesuatu yang komplek terdiri dari lima

unsur, yaitu : Reliability, Responsiveness, Assurance, Emphaty, dan

Tangible. Dimensi kualitas jasa menurut Parasuraman, et al.,

yang dikutip oleh Lupiyoadi (2001:148) (dalam Sutawa, 2007:80)

dibagi menjadi lima dimensi kualitas jasa yaitu :

1. Reliability (Keandalan), yaitu kemampuan perusahaan

untuk memberikan pelayanan sesuai yang dijanjikan secara

akurat dan terpercaya. Kinerja harus sesuai dengan harapan

pelanggan yang berarti ketepatan waktu, pelayanan yang sama

untuk pelanggan tanpa kesalahan, sikap yang simpatik, dan

dengan akurasi yang tinggi.

2. Responsiveness (Ketanggapan), yaitu suatu kemauan

untuk membantu dan memberikan pelayanan yang cepat

(responsif) dan tepat kepada konsumen.

3. Assurance (Jaminan dan Kepastian), yaitu pengetahuan, kesopan-

santunan, dan kemampuan para pegawai perusahaan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

22

menumbuhkan rasa percaya para pelanggan kepada perusahaan.

Terdiri dari beberapa komponen antara lain komunikasi

(communication), kredibilitas (credibility), keamanan (security),

kompetensi (competence), dan sopan santun (courtesy).

4. Emphaty, yaitu memberikan perhatian yang tulus dan

bersifat individual atau pribadi yang diberikan kepada para

pelanggan dengan berupaya memahami keinginan konsumen,

dimana suatu perusahaan diharapkan memiliki pengertian dan

pengetahuan tentang pelanggan, memahami kebutuhan

pelanggan secara spesifik, serta memiliki waktu pengoprasian

yang nyaman bagi konsumen.

5. Tangible (Bukti Fisik), yaitu kemampuan suatu perusahaan dalam

menunjukkan eksistensinya kepada pihak eksternal. Penampilan

dan kemampuan saran dan prasarana fisik perusahaan dan

keadaan lingkungan sekitarnya adalah bukti nyata dari pelayanan

yang diberikan oleh pemberi jasa yang meliputi fasilitas fisik

(gedung, gudang, dsb), perlengkapan dan peralatan yang

digunakan (teknologi), serta penampilan pegawai.

Selain itu metode service quality (SERVQUAL)

membagi kualitas layanan ke dalam lima dimensi kualitas layanan

yang dikembangkan oleh Parasuraman et. al, (Algifari, 2016:5) yaitu :

1. Tangibles yang meliputi penampilan dan performansi

dari fasilitas-fasilitas fisik, peralatan, personel, dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

23

material-material komunikasi yang digunakan dalam

proses penyampaian layanan.

2. Reliability meliputi kemampuan pihak penyedia jasa dalam

memberikan jasa atau pelayanan secara tepat dan akurat

sehingga konsumen dapat mempercayai

dan mengandalkannya.

3. Responsiveness meliputi kemauan atau kegiatan

pihak penyedia jasa untuk segera memberikan

bantuan pelayanan yang dibutuhkan dengan tanggap.

4. Assurance, yaitu pemahaman dan sikap sopan

dari karyawan (contact personel) dikaitkan

dengan kemampuan mereka dalam memberikan keyakinan

kepada konsumen bahwa pihak penyedia jasa mampu

memberikan pelayanan dengan sebaik-baiknya. Dimensi

assurance memiliki empat subdimensi, yaitu competence,

credibility, courtessy, dan security. Competence adalah

keahlian dan keterampilan yang harus dimiliki penyedia

jasa dalam memberikan jasanya kepada konsumen.

Credibility adalah kejujuran dan tanggung jawab pihak

penyedia jasa sehingga konsumen dapat mempercayai

pihak penyedia jasa. Courtessy adalah etika kesopanan, rasa

hormat, dan keramahan pihak penyedia jasa sehingga

konsumen dapat mempercayai pihak penyedia jasa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

24

Security adalah rasa aman, perasaan bebas dari rasa takut

serta bebas dari keragu-raguan akan jasa pelayanan yang

diberikan oleh pihak penyedia jasa kepada konsumennya.

5. Emphaty, yaitu pemahaman karyawan terhadap

kebutuhan konsumen serta perhatian yang diberikan oleh

karyawan. Dimensi emphaty memiliki tiga subdimensi,

yaitu access, communication, dan understanding customer.

Access adalah tingkat kemudahan pihak penyedia jasa

untuk dihubungi atau ditemui oleh konsumen.

Communicationz adalah kemampuan pihak penyedia jasa

untuk selalu menginformasikan sesuatu dalam bahasa yang

mudah dimengerti oleh konsumen dan pihak penyedia jasa

selalu mau mendengarkan apa yang disampaikan oleh

konsumen. Understanding Customer adalah usaha pihak

penyedia jasa untuk mengetahui dan mengenal konsumen

berserta kebutuhan-kebutuhannya.

B. Penelitian Sebelumnya

Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan penelitian

terdahulu sebagai acuan yang berjudul “Perbedaan tingkat kepuasan

konsumen Indomaret dan Alfamart di Pringgodani Demangan Baru (Imanuel

Wiragust Cakra H Simanjuntak,2019). Tujuan penelitian ini untuk

mengetahui perbedaan kepuasan konsumen pada mini market Indomaret dan

Alfamart di Pringgodani Demangan Baru Yogyakarta. Pada penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

25

tersebut bersifat penelitian komparatif atau perbandingan, dimana dalam penelitian tersebut bertujuan untuk membandingkan kualitas pelayanan mini market Indomaret dan Alfamart di Pringgodani Demangan Baru Yogyakarta.

Teknik analisis yang digunakan pada penelitian tersebut menggunakan teknik analisis uji hipotesis beda dua rata-rata berpasangan. Alasan penulis tersebut menggunakan metode analisis tersebut adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan rata-rata antara dua kelompok sampel yang berpasangan

(berhubungan).

Pada hasil penelitian tersebut dapat diketahui kesimpulan bahwa :

1. Ada perbedaan kepuasan konsumen pada mini market Indomaret

dan Alfamart di Pringgodani Demangan Baru Yogyakarta

ditinjau dari dimensi kualitas layanan yang diberikan.

2. Ada perbedaan kepuasan konsumen Indomaret lebih besar

dibandingkan kepuasan konsumen Alfamaret di Pringgodani

Demangan Baru Yogyakarta ditinjau dari dimensi kualitas

layanan yang diberikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

26

C. Kerangka Konseptual

Berdasarkan latar belakang yang sudah dijelaskan diatas maka

kerangka konseptual pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

Kepuasan Konsumen

Bukti Keandalan Langsung Daya Tanggap jaminan Empati

Gambar.II. 2 Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual diatas menjelaskan bahwa kelima dimesi kualitas

pelayanan menentukan kepuasan konsumen. Dengan kata lain bahwa

kepuasan konsumen dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dilihat dari

dimensi kulitas pelayanan seperti bukti langsung, keandalan, daya tanggap,

jaminan, dan empati.

D. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, penulis memiliki hipotesis

penelitian adalah bahwa terdapat perbedaan kepuasan konsumen antara

bioskop XXI dan bioskop CGV Blitz Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini adalah metode penelitian lapangan yang merupakan

penelitian studi kasus, dimana dalam pengambilan data biasanya

menggunakan kuisioner. Dan jenis penelitian ini bersifat komparatif ataau

perbandingan, dimana penelitian ini bertujun untuk membandingakan

kepuasan konsumen antara bioskop XXI dengan bioskop CGV Blits yang

dilihat dari dimensi kualitas layanan.

B. Subjek dan Objek Peneliti

1. Subjek

Subjek dalam penelitian adalah orang yang menjadi sasaran dalam

penelitian dan yang akan memberi informasi kepada penulis. Dan

subjek dalam penelitian ini adalah para konsumen yang sedang

menonton di bioskop XXI maupun CGV Blitz.

2. Objek

Objek dalam penelitian ini adalah kepuasan pelanggan yang ditinjau

dari dimensi kualitas layanan yang terdiri dari bukti langsung,

keandalan, daya tanggap, jaminan dan empati.

C. Waktu dan Lokasi Penelitian

1. Waktu Penelitian

Waktu pada penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2019.

27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

28

2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di bioskop Empire XXI yang berada dijalan

Urip Sumoharjo dan bioskop CGV Blitz yang berada di J-Walk Mall,

jalan Babarsari Yogyakarta.

D. Variabel, Dimensi dan Indiktor Peneliti

Menurut Subagyo dan Djarwanto (2005:3) variabel adalah konsep yang

mempunyai variasi nilai dimana minimal dapat dibedakan dalam dua atribut.

Variabel dalam penelitian ini adalah kepuasan konsumen setelah menonton

di bioskop XXI maupun bioskop CGV Blitz pada dimensi kualitas layanan

yang diberikan oleh keduanya.

Tabel III. 1 Variabel, Dimensi dan indikator penelitian VARIABEL DIMENSI, KUALITAS INDIKATOR

LAYANAN

Kepuasan konsumen 1. tangiable 1. Layout bioskop

2. Fasilitas parkir

3. Toilet/WC

bioskop

4. Penerangan

bioskop

5. Penyedian wifi

2. Reliability 1. Pelayanan kepada

pelanggan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

29

2. Penyampai

informasi yang

cepat dan lengkap

3. Responsiveness 1. Kecekatan

pegawai

2. Pelayanan sistem

transaksi yang

cepat

4. assurance 1. perasaan nyaman

saat menonton

2. kualitas

pelayanan yang

diberikan sangat

baik

5. emphaty 1. keluhan

pelanggan

ditanggapi dengan

baik

2. pelayanan yang

sopan dan ramah

oleh karyawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

30

E. Definisi Operasional

Variabel utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel

kepuasan. Dimana kepuasan adalah respon pelanggan antara harapan

sebelumnya (norma kinerja lainnya) dan kinerja aktual produk yang dirasakan

setelah pemakaian. (Tse dan Wilton dalam Fandy Tjiptono, 1988:24)

F. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Subagyo dan Djarwanto (2005:93) menyebutkan bahwa populasi

atau universe adalah jumlah dari keseluruhan objek (satuan-

satuan/individu-individu) yang karakteristiknya hendak diduga.

Populasi dalam penelitian ini adalah semua konsumen yang menonton

di bioskop XXI atau bioskop CGV Blitz Yogyakarta.

2. Sampel

Menurut Subagyo dan Djarwanto (2005:93-94) sampel adalah

sebagian dari populasi yang karakteristiknya hendak diselidiki, dan

dianggap bisa mewakili keseluruhan populasi (jumlahnya lebih sedikit

daripada jumlah populasi). Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian

konsumen bioskop XXI atau bioskop CGV yang berusia minimal 17

tahun (dalam rentang waktu 6 bulan terakhir sebelum penelitian

dilakukan). Mengingat jumlah populasi dalam penelitian ini yang tak

terbatas, maka untuk mengetahui jumlah populasi yang tepat

menggunakan cara:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

31

푞푝 n≥(–( ) 휎푝2

Keterangan:

n = ukuran sampel

q = proporsi populasi yang diharapkan tidak memiliki karakteristik

tertentu (1-0,50)=0,50

p = proporsi populasi 퐻0=0,5

휎푝2 = perbedaan yang ditaksir pada hipotesis kerja (Ha)

푑푒푛푔푎푛 퐻0;

Z pada tingkat kepercayaan tertentu = 95% Z = 1,96

Maka

푞푝 n≥푛 ≥푞푝 푛 ≥ ( ) (0,50×0,50) 푎=5% 푍=1,69

=96,1538462 yang dibulatkan menjadi 96 sampel

Berdasarkan dari perhitungan diatas maka jumlah sampel pada

penelitian ini adalah 96,1538462 yang dibulatkan menjadi 96

responden yang terdiri dari 48 responden XXI dan 48 responden CGV

Blitz.

G. Teknik Pengambilan Sampel

Pada penelitian ini teknik pengambilan sampel menggunakan teknik

sampling aksidental (accidental samping). Sampling aksidental adalah teknik

penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara

kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel bila

dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data

(Sugiono, 1999:60). Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampelnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

32

adalah konsumen yang sedang menonton di bioskop XXI dan CGV yang

dibatasi pada umur 17 tahun dan diambil secara acak oleh peneliti.

H. Sumber Data

Menurut Arikunto (2002), sumber data adalah subjek dimana data yang

dibutuhkan sesuai dengan tema penelitian dapat diperoleh. Data-data yang

dibutuhkan dalam penelitian adalah:

1. Data Primer

Data primer menurut Husein Umar (2003), adalah data yang didapat

dari sumber, misalnya dari individu atau perorangan, seperti hasil

wawancara, kuisioner dan sebagainya. Data primer adalah data yang

diperoleh langsung dari responden yang diteliti, mencakup:

a. Karakteristik responden mengenai bioskop XXI dan CGV

b. Data mengenai pendapat responden terhadap layanan bioskop

XXI dan CGV.

2. Data Sekunder

Menurut Arikunto (2002), data sekunder adalah literature yang

diperoleh dari studi kepustakaan serta dari internet research dan sumber

lain yang menunjang proses penelitian ini. data sekunder yang diambil

dari perusahaan ini adalah tentang gambaran umum biokop XXI dan

bioskop CVG Blitz.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

33

I. Teknik Pengukuran Data

Dalam mengukur kepuasan konsumen, peneliti menggunakan teknik

pengukuran data melalui kuisioner yang disebarkan kepada responden.

Dimana kuisioner-kuisioner tersebut menggunakan penilaian skala Likert

yaitu sebagai berikut:

a. Jawaban yang berkaitan dengan harapan konsumen

1. SB = Sangat Berharap, memiliki skor 5

2. B = Berharap, memiliki skor 4

3. CB = Cukup Berharap, memiliki skor 3

4. TB = Tidak Berharap, memiliki skor 2

5. STB = Sangat Tidak Berharap, memiliki skor 1

b. Jawaban mengenai kinerja dari bioskop XXI dan bioskop CGV Blitz

yang dirasakan oleh konsumen

1. SS = Sangat Setuju, memiliki skor 5

2. S = Setuju, memiliki skor 4

3. CS = Cukup Setuju, memiliki skor 3

4. TS = Tidak Setuju, memiliki skor 2

5. STS = Sangat Tidak Setuju, memilik skor 1

Pada teori diatas terdapat empat macam cara untuk mengukur kepuasan,

yaitu sistem keluhan dan saran, ghost shoping, lost costomer service, dan

survei kepuasan pelanggan. Dan pada peneliti ini, peneliti menggunakan cara

yaitu survei kepuasan pelanggan untuk mengukur kepuasan yang dilakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

34

dengan menyebarkan ke responden-responden yang menonton di bioskop

XXI dan bioskop CGV Blitz. Salah satu dengan menilai kepuasan pelanggan

berdasarkan harapan dan kinerja dinilai melalui IKP (Indeks Kepuasan

Pelanggan). Menurut Fandy Tjiptono (1997), kepuasan pelanggan = f

(expected performance) kepuasan pelanggan tercipta apabila perceived

performance (kinerja) lebih besar dari expectation (harapan), dan sebaliknya

pelanggan tidak puas karena perceived performance (kinerja) kurang dari

expectation (harapan).

IKP = PP – EP

Dimana:

IKP = Indeks Kepuasan Pelanggan

PP = perceived perfomance (kinerja)

EP = expectatin (harapan)

J. Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diperlukan, peneliti menggunakan teknik

penyebaran kuisioner yang diberikan kepada 96 responden. Dimana kuisioner

tersebut diberikan kepada konsumen yang sedang menonton di XXI dan CGV

Blitz. Menurut Suharsimi Arikunto (2002:128), kuisioner adalah sejumlah

pernyataan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi responden

dalam arti laporan tentang dirinya atau hal-hal yang diketahui.

K. Teknik Pengujian Instrumen

Data penelitian yang diperoleh dengan menggunakan kuisioner dimana

setiap dimensi memiliki lebih dari satu pertanyaan atau pernyataan perlu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

35

dipastikan terlebih dahulu bahwa data tersebut memiliki kualitas yang baik.

Suatu data penelitian dikatakan memiliki kualitas baik jika data tersebut valid

(akurat) dan reliabel (handal).

1. Uji Validitas

Menurut Algifari (2006:31), uji validitas diperlukan untuk

memastikan bahwa pertanyaan/pernyataan yang dibuat dapat

mencerminkan dimensi yang akan diukur. Validitas menurut Husein

Umar (2003), menggunakan teknik korelasi product moment dengan

rumus sebagai berikut:

푁(∑푋푌) − (∑푋∑푌) 푟 = √⟦푛 ∑ 푥2 − (∑푥2)⟧[푛∑푌2 − (∑푌2)]

Dimana

r = koefisien korelasi setiap item

N = banyaknya sampel responden

X = nilai dari setiap item

Y = nilai dari semua item

Untuk menentukan instrumen tersebut valid atau tidak, digunakan

ketentuan sebagai berikut :

a. Jika r hitung ≥ r tabel dengan taraf signifikan 5% (a = 5%),

maka instrumen tidak valid.

b. Jika r hitung < r tabel dengan taraf signifikan 5% (a = 5%),

maka instrumen tersebut dikatakan tidak valid.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

36

Dalam pengujian ini digunakan taraf nyata atau signifikan level

5% atau tarif kepercyaan 95%. Uji signifikansi 5%, artinya

kemungkinan kesalahan dalam pengambilan kesimpulan sebesar 5%

atau benar dalam pengambilan kesimpulan sekurang-kurangnya 95%.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas menurut Husein Umar (2003), adalah suatu nilai

yang menunjukkan konsistensi suatu alat pengukur di dalam gejala

yang sama. Angka korelasi yang dihasilkan lebih rendah daripada

angka korelasi yang diperoleh jika alat ukur tersebut tidak dibelah

sebagai berikut:

∑푎푏2 푟 푘 (1 ) 11−( ) 2 푘−1 푎푡

Dimana:

푟11 = reliabilitas konsumen

k = banyak butir pertanyaan

푎푡2 = varian total

∑푎푏2 = jumlah varian butir

a. Jika r hitung ≥ r tabel dengan taraf signifikan 5% (a = 5%), maka

instrumen dikatakan reliabel.

b. Jika r hitung < r tabel dengan taraf signifikan 5% (a = 5%), maka

instrumen dikatakan tidak reliabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

37

L. Teknik Analisis Data

1. Uji Normalitas Data

Sebelum meggunakan uji beda, peneliti menggunakan uji

normalitas untuk melihat apakah data yang diperoleh dari responden

berdistribusi secara normal atau tidak. Apabila data berdistribusi

normal maka nilai sig (p) menunjukkan > 0,05. Namun apabila data

tidak berdistribusi normal dimana sig (p) < 0,05 maka teknik analisis

nonparametik yaitu Mann-Whitney.

2. Uji Beda

Pada penelitian ini peneliti menggunakan teknik analisis data

dengan mengunakan uji beda rata-rata tidak berpasangan. Dimana uji

tersebut meneliti jumlah rata-rata kepuasan bioskop XXI yang

dibandingkan dengan jumlah rata-rata kepuasan bioskop CGV Blitz.

Dari hasil tersebut maka dapat menjawab apakah terdapat perbedaan

kepuasan antara kepuasan bioskop XXI maupun kepuasan bioskop

CGV Blitz pada hipotesis penelitian.

Uji beda yang digunakan pada penelitian ini adalah uji beda rata-rata

tidak berpasangan sebagai berikut:

푋̅ − 푋̅ 푧 = 1 2 푎2 푎2 √ 1 + 2 푛1 푛2

Dimana:

푋̅1 = nilai rata-rata observsi 1

푋̅2 = nilai rata-rata observsi 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

38

2 푎1 = deviasi standar observasi 1

2 푎2 = deviasi standar observasi 2

푛1 = jumlah sampel observasi 1

푛2 = jumlah sampel observasi 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB IV

GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN

A. Sejarah Perusahaan

1. XXI

PT Nusantara Sejahtera Raya beroperasi sebagai Cineplex 21

Group adalah sebuah jaringan bioskop di Indonesia, dan pelopor

jaringan cineplex di Indonesia. Jaringan bioskop ini tersebar di

beberapa kota besar di seluruh Indonesia dan sebagian besar di

antaranya terletak di dalam pusat perbelanjaan, dengan film-film

Hollywood dan Indonesia sebagai menu utama, dan didukung oleh

teknologi tata suara Dolby Digital, THX dan yang terbaru Dolby

Atmos. Cineplex 21 Group memulai kiprahnya di industri hiburan sejak

tanggal 21 Agustus 1987, hingga Juni 2015, Cineplex 21 Group

memiliki total 1240 layar yang tersebar di 33 kota di 146 lokasi di

seluruh Indonesia. Group ini didirikan oleh Sudwikatmono

bekerjasama dengan Benny Suherman dan Harris Lesmana.

Studio 21 pertama dibangun di Jalan MH Thamrin Kav 21 oleh

Sudwikatmono pada tanggal 21 Agustus 1987, setelah berhasil

melakukan ujicoba sinepleks dengan mengubah ruang gedung bioskop

Kartika Chandra menjadi beberapa layar. Studio pertama, Sinepleks di

Kartika Chandra ini juga bekerjasama dengan Raam Punjabi. Nama

"21" diambil dari nomor kaveling jalan MH Thamrin di lokasi Studio

39

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

40

21 pertama dibangun. Namun, ada juga yang mengatakan, bahwa nama

itu sesungguhnya merupakan akronim dari Su-Dwi-kat-Mono. Saat ini,

Gedung Studio 21 pertama tersebut sudah berubah menjadi gedung

pencakar langit BII Tower. Pada tahun 1999 Sudwikatmono

melepaskan kepemilikan jaringan bioskop 21 itu kepada partnernya,

Benny Suherman dan Harris Lesmana.

Seiring dengan tuntutan perkembangan zaman, Cineplex 21

Group telah melakukan sejumlah pembenahan dan pembaharuan, di

antaranya adalah dengan membentuk jaringan bioskopnya menjadi 4

merek terpisah, yakni Cinema XXI, The Premiere, Cinema 21, dan

IMAX untuk target pasar berbeda.

a. Cinema 21

CINEMA 21 memiliki jaringan bioskop terbanyak yang

tersebar di seluruh Nusantara sebelum Cinema XXI berdiri.

Cinema 21 menguasai keseluruhan pangsa pasar penonton

bioskop Indonesia dengan memberlakukan harga tiket bervariasi

dan jenis film yang diputar, sesuai dengan lokasi dan target yang

dituju.

Setelah Cinema XXI berdiri, perlahan Cinema 21 berubah

menjadi jaringan bioskop kelas dua, dengan sebagian besar film

yang diputar merupakan film-film karya negeri sendiri dan film-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

41

film asing yang tidak diputar di Cinema 21 lagi. Namun hal ini

tidak berlaku di beberapa kota di luar yang belum tersedia

Cinema XXI dan tidak banyak terdapat Cinema 21.

Pada umumnya Cinema 21 telah dilengkapi tata suara

Dolby Digital, dan bahkan beberapa di antaranya yang

merupakan Cinema 21 versi terdahulu telah bersertifikat THX,

seperti Hollywood KC 21 (Kini Hollywood XXI), Megaria 21

(Kini Metropole XXI), Mega 21 (Kini XXI), Puri 21

(Kini Puri XXI), Anggrek 21 (Kini Anggrek XXI), Citra 21 (Kini

Citra XXI), GM 21 (Kini GM XXI), Atrium 21 (kini Atrium

XXI), Arion 21 (Kini Arion XXI), Setiabudi 21 (Kini Setiabudi

XXI) untuk area Jakarta. Tidak hanya itu, beberapa Cinema 21

bahkan mengadaptasi suasana dan kenyamanan yang setara

dengan Cinema XXI. Namun sekali lagi, hal itu berdasarkan

pangsa pasar yang dituju dan perjanjian dengan pengelola mall.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

42

Tabel IV.1

Daftar Cinema 21 di Indonesia

Studio Cinema 21 Alamat Reguler

Banten

Supermall Karawaci, Lantai 1, Jl. Boulevard Karawaci 21 4 Diponegoro, Lippo Karawaci, , Banten

Jawa Barat

Bogor Trade Mall, Lantai 4, Jl. IR. H. Juanda No. 68, BTM 21 5 , Jawa Barat

Cinere Mall, Lantai 3, Jl. Cinere Raya, Depok, Jawa Cinere 21 3 Barat

Grage Mall, Jl. Tentara Pelajar No. 1, , Jawa Grage 21 3 Barat

Jatinangor Town Square, Jl. Raya Jatinangor No. Jatos 21 5 150, Sumedang

Tasik 21 Plaza Asia, Jl. HZ Mustofa No. 326, Tasikmalaya 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

43

Studio Cinema 21 Alamat Reguler

Jawa Tengah

Solo Grand Mall, Lantai 4, Jl. Slamet Riyadi No. Grand 21 4 295,

Jawa Timur

Plaza , Lantai 5, Jl. Pemuda No. 33-37, Delta 21 4 Surabaya, Jawa Timur

Royal Plaza, Lantai 3, Jl. Jend. Ahamd Yani No. 16- Royal 21 4 18, Surabaya, Jawa Timur

Malang Plaza, Lantai 3, Jl. K.H. Agus Salim No. 26- Mandala 21 4 28, Malang, Jawa Timur

Cyber Mall, Lantai 2, Jl. Raya Langsep No. 2, Dieng 21 2 Malang, Jawa Timur

Sumatra

Mega Mall Bengkulu, Lantai 2, Jl. K. Zainal Abidin Mega 21 4 No. 11, Bengkulu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

44

Studio Cinema 21 Alamat Reguler

Mal WTC Batanghari, Lantai 3, Jl. Sultan Thaha No. WTC 21 4 17, Jambi

Central Plaza Lampung, Lantai 2, Jl. Kartini No. 21, Central 21 4 Bandar Lampung, Lampung

International Internasional Plaza, Lantai 5, Jl. Jend. Sudirman No. 4 21 147, , Sumatra Selatan

Kepulauan Riau

Batam City Square, Lantai 6, Jl. Bunga Raya, Sei BCS 21 6 Baloi, , Kepulauan Riau

Kalimantan

Palangkaraya Mall, Lantai 3, Jl. Tjilik Riwut KM 1, Palma 21 4 Palangkaraya, Kalimantan Tengah

Samarinda Central Plaza, Lantai 5, Jl. P. Irian, SCP 21 4 Samarinda, Kalimantan Timur

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

45

b. Cinema XXI

Cinema XXI pertama kali didirikan di

Entertainment X'nter pada bulan Januari 2004, dengan 4 buah

teater reguler dan 2 buah teater Premiere. Cinema XXI yang

diberi nama Studio XXI ini merupakan satu-satunya Cinema XXI

yang menggunakan sofa empuk di keseluruhan studionya, dan

memiliki sertifikat THX untuk semua studionya. Tanggal 1 Juli

2014 adalah hari terakhir beroperasinya Cinema XXI di tempat

ini.

Mayoritas film-film yang diputar di Cinema XXI

merupakan film-film Hollywood, baik yang terbaru, ataupun

yang telah tersimpan lama. Namun beberapa XXI juga turut

memutar film Indonesia, sesuai dengan lokasi dan pasar

pengunjung pusat perbelanjaan yang bersangkutan.

Beberapa Cinema 21 turut direnovasi menjadi Cinema XXI,

dengan penambahan karpet, perubahan desain, dan penggantian

kursi studio.

Setiap tahunnya, kemunculan Cinema XXI di kota-kota

besar terus meningkat, menggantikan kemunculan Cinema 21.

Tidak hanya itu, beberapa Cinema XXI maupun 21 masih terus

melakukan pembenahan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

46

Di penghujung 2008, seiring dengan perkembangan

teknologi 3D dan makin maraknya film-film berbasis format

tersebut, Cinema XXI turut mengaplikasikan teknologi Dolby

Digital Cinema 3D di beberapa XXI yang memadai. Jumlah

bioskop XXI yang mengadakan fasilitas ini pun masih terus

bertambah, seiring dengan perkembangan film-film berformat

digital dan 3D yang makin meningkat jumlahnya.

Pada November 2013, Cinema XXI memperkenalkan

sistem suara Dolby Atmos, pertama kali diluncurkan di Studio 1

Epicentrum XXI, dan ditahun 2016 ini sistem suara Dolby Atmos

sudah tersebar di 40 Studio di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang,

Bekasi, , , Yogyakarta, Surabaya, Palembang,

Medan, , , dan Manado.

Perbedaan mencolok antara Cinema XXI dengan Cinema

21 adalah dengan disediakannya sejumlah fasilitas seperti games,

cafe, lounge, hingga ruang merokok di sejumlah gerai XXI.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

47

Tabel IV. 2

Daftar Cinema XXI di Indonesia

Studio The Cinema XXI Alamat IMAX Reguler Premiere

DKI Jakarta

Mal Taman Anggrek, Lantai 4 - Anggrek XXI 4 0 0 15C, Jl. S. Parman, Jakarta Barat

Arion Plaza, Lantai 4, Jl. Pemuda

Arion XXI Kav. 3-4, Rawamangun, Jakarta 3 0 0

Timur

Artha Gading , Atrium Italy, 6 0 0 XXI Lantai 6, Jakarta Utara

Atrium Plaza, Lantai 4, Jl. Senen Atrium XXI 4 0 0 Raya No. 135, Senen, Jakarta Pusat

Bassura City, Lantai 2, Jl. Basuki Bassura XXI Rahmat No. 1, Jakarta Timur

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

48

Baywalk Mal Lantai 6, Jl. Pluit Baywalk Pluit Karang Ayu Blok B1 Utara, Jakarta 5 1 0 XXI Utara

Graha Cijantung, Lantai 5, Jl. Cijantung XXI Pendidikan No. 1, Jakarta Timur

Mal Cipinang Indah Lantai 3, Jl.

Cipinang XXI Raya Kalimalang No. 88, Jakarta 5 0 0

Timur

CitraLand Centre, Lantai 5, Jl.

Citra XXI Arteri S. Parman, Grogol, Jakarta

Barat

City Plaza Jl. Matraman Raya No. 173-175,

Jatinegara XXI Lantai 5, Jakarta Timur

Daan Mogot Mal Daan Mogot, Jl. Raya Daan

XXI Mogot KM 16, Jakarta Barat

Djakarta XXI Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat 2 0 0

Emporium Pluit Emporium Pluit Mall Lantai 5, Jl. 4 2 0 XXI Pluit Selatan Raya, Jakarta Utara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

49

Epicentrum Epicentrum Walk Ground Floor Jl. 2 0 XXI H.R. Rasuna Said, Jakarta Pusat

Mal Kelapa Gading 3, Lantai 3 -

Gading XXI 6B, Jl. Boulevard Kelapa Gading, 10 2 1

Kelapa Gading, Jakarta Utara

Gajah Mada Plaza, Lantai 5, Jl. Gajah Mada Gajah Mada Kav. 19-26, Sawah 2 0 0 XXI Besar, Jakarta Pusat

Gandaria City, Lantai 2,, Jl. Sultan

Gandaria XXI Iskandar Muda, Kebayoran Lama, 5 2 1

Jakarta Selatan

Grand Paragon Grand Paragon Mall, Lantai 3, Jl. 5 0 0 XXI Gajah Mada No. 126, Jakarta Barat

Planet Hollywood Jakarta, Jl. Gatot Hollywood XXI 5 0 0 Subroto, Kav. 19, Jakarta Selatan

Kalibata Mall, Lantai 3, Jl. Raya Kalibata XXI Kalibata, Jakarta Selatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

50

Kota Kasablanka Lantai 2, Jl. Kasablanka Kasablanka Kav.88, Kasablanka, 6 2 0 XXI Jakarta Selatan

Lippo Mall Kemang, Lantai 3, Jl. Pangeran Antasari No. 36, Jakarta 6 2 0 XXI Selatan

Lippo Plaza Kramat Jati, Lantai 3, Kramat Jati Jalan Raya Bogor KM 19, Jakarta 4 0 0 XXI Timur

Koja Trade Mall, Lantai 2, Jl. KTM XXI Kramat Jaya No. 30, Jakarta Utara

Kuningan City, Lantai 3, Jl. Prof. Dr. Satrio Kav.8, Setiabudi, 5 0 0 XXI Kuningan, Jakarta Selatan

La Piazza, Sentra Kelapa Gading,

La Piazza XXI Lantai 4 - 4C, Jl. Boulevard Kelapa 5 0 0

Gading, Jakarta Utara

Ciputra World Jakarta, Lantai 2, Jl. Lotte Shoping Prof. Dr. Satrio Kav. 3-5, 6 2 0 Avenue XXI Kuningan, Jakarta Selatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

51

Kompleks Megaria, Jl. Pegangsaan Metropole XXI 4 2 0 No. 21, Jakarta Pusat

One Bel Park Lt.2, Jln. Rumah

One Belpark Sakit Fatmawati No.1, Kel. Pondok 5 1 0 XXI Labu, Kec. Cilandak, Jakarta

Selatan

Pejaten Village Lantai 3, Jl. Warung Jati Barat No. 39, Jakarta 5 0 0 XXI Selatan

Plaza Indonesia Plaza Indonesia Lantai 6-8, Jl. 4 1 0 XXI M.H. Thamrin, Jakarta Pusat

Plaza Senayan , P5, Jl. Asia Afrika, 8 2 0 XXI Jakarta Pusat

Pluit Junction Pluit Junction Lantai 6 & 8, Jl. Pluit 5 0 0 XXI Raya No. 1, Jakarta Utara

Mall Pondok Indah 1, Lantai 2, Jl. Pondok Indah 1 Metro Pondok Indah, Jakarta 6 0 0 XXI Selatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

52

Mal Pondok Indah 2, Lantai 2, Jl. Pondok Indah 2 Metro Pondok Indah, Jakarta 3 1 0 XXI Selatan

Mal Puri Indah Lantai 2, Jl. Puri Puri XXI 7 1 0 Indah Raya, Jakarta Barat

Seasons City Seasons City, Lantai 2, Jl. 4 0 0 XXI Latumenten No. 33, Jakarta Barat

Senayan City , Lantai 5, Jl. Asia 6 2 0 XXI Afrika Lot 19, Jakarta Pusat

Setiabudi Building I, Lantai 3, Jl.

Setiabudi XXI H.R. Rasuna Said Kav. 32, Jakarta 4 0 0

Selatan

Lippo Mall Puri, Lantai 1, Jl. Puri St. Moritz XXI 8 2 0 Indah Raya Blok U1, Jakarta Barat

Taman Ismail Marzuki, Jl. Cikini TIM XXI 4 0 0 Raya 73, Jakarta

Banten

Cilegon

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

53

Ramayana Dept. Store, Lantai 2, Jl. Cilegon XXI Raya Serang, Cilegon

Cilegon Center Cilegon Center Mall, Lantai 3, Jl. 5 0 0 Mall XXI Ahmad Yani No. 11, Cilegon

Tangerang

AEON Mall BSD City Lantai 3, Jl. AEON Mall BSD Raya Utama, BSD City, 8 2 0 BSD City XXI Serpong, Tangerang Selatan

Mal @ Alam Sutera, Lantai 2, Jl. Alam Sutera Jalur Sutera 30D/18, Alam Sutera, 8 2 0 XXI Tangerang

Mall Bale Kota, Lantai 2, Jl. Jend. Bale Kota XXI 8 0 0 Sudirman KM 10, Tangerang

Bintaro Jaya XChange Mall, Lantai

Bintaro 1, Jl. Boulevard Bintaro Jaya, 6 0 0 XChange XXI Sektor 7, Blok O-2, Bintaro Jaya,

Tangerang Selatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

54

Plaza Bintaro Jaya, Lantai 3, Jl.

Bintaro XXI Bintaro Utama 3A, Bintaro Jaya 4 0 0

Sektor 3A, Tangerang Selatan

BSD Plaza, Lantai 2, Sektor IV,

BSD XXI BSD City, Serpong, Tangerang 4 0 0

Selatan

CBD Ciledug, Lantai Atas, Jl.

CBD Ciledug H.O.S. Cokroaminoto No. 93, 7 0 0 XXI Karang Tengah, Ciledug,

Tangerang

Icon Walk, Lantai 3, Jl. Raya

Icon Walk XXI Merdeka No.1, Cimone Jaya,

Tangerang

Living World, Lantai 2, Jl. Alam Living World Sutera Boulevard Kav. 21, Alam 5 1 0 XXI Sutera, Serpong, Tangerang Selatan

Lotte Mall Bintaro, Lantai 3, Jl.

Lotte Bintaro MH. Thamrin, CBD Bintaro Jaya, 5 0 0 XXI Bintaro Jaya Sektor 7, Tangerang

Selatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

55

Summarecon Summarecon Mall Serpong, Lantai

Mal Serpong 3, Jl. Boulevard Gading Serpong, 6 2 1

XXI Tangerang

Supermal Karawaci, Jl. Boulevard Supermal Diponegoro, Lippo Karawaci, 3 1 0 Karawaci XXI Tangerang

Tang City Mall Lt.2 - Tangerang

Tang City XXI City, Jl. Jend Sudirman No. 1, 6 0 0

Cikokol, Tangerang

Jawa Barat

Bandung

Braga City Walk, Lantai 2, Jl. Braga XXI Braga 99-101, Bandung

Bandung Trade Centre, P2 Lantai

BTC XXI 3, Jl. Dr. Djundjunan No. 143-149, 5 0 0

Bandung

Cihampelas Walk, Lantai 2, Jl. Ciwalk XXI 8 2 0 Cihampelas No. 160, Bandung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

56

Bandung Indah Plaza, Lantai 3, Jl. Empire XXI 6 0 0 Merdeka No. 56, Bandung

Festival Festival Citylink Mall, Lantai 3, Jl. 5 0 0 Citylink XXI Peta No. 241, Bandung

Buah Batu Square, Jl. Bojongsoang Transmart Buah Raya No. 269, Cipagalo, Batu XXI Bojongsoang, Bandung

Trans Studio Mall Bandung, Lantai

TSM XXI 3, Jl. Jend. Gatot Subroto No. 289, 7 0 0

Bandung

Ubertos Mall Lt.2, Jl. A. H

Ubertos XXI Nasution No. 46A, Pakemitana, 7 0 0

Cinambo, Bandung

Bekasi

Mal Ciputra Cibubur, Lantai 3, Jl. Ciputra Cibubur Alternatif Cibubur-Cileungsi, 5 1 0 XXI Bekasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

57

Grand Grand , Lantai 3,

Metropolitan Jl. K.H. Noer Ali (Samping Pintu 4 2 0

XXI Tol Bekasi Barat), Bekasi

Mega Bekasi Mega Bekasi Hypermall, Lantai 5, 10 0 0 XXI Jl. A. Yani, Bekasi

Metropolitan Metropolitan Mall, Lantai 3, Jl. 4 0 0 XXI K.H. Noer Ali, Bekasi

Plasa Cibubur, Lantai 3, Jl. Plasa Cibubur Alternatif Cibubur - Cileungsi KM 6 0 0 XXI 2-3, Bekasi

Pondok Gede Plaza Pondok Gede 2, Lantai 2, Jl.

XXI Raya Pondok Gede, Bekasi

Revo Town Revo Town, Lantai 1, Jl. Ahmad 3 0 0 XXI Yani No. 8, Bekasi

Summarecon Mal Bekasi, Lantai 3, Summarecon Jl. Boulevard Ahmad Yani, Blok Mal Bekasi 6 2 1 M, Sentra Summarecon Bekasi, XXI Bekasi

Bogor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

58

Ramayana Bogor Square, Lantai 3, Bogor Square Jl. K.H. Sholeh Iskandar No. 121, XXi Kedung Jaya, Tanah Sareal, Bogor

Botani Square, Lantai 2, Jl. Botani XXI 6 0 0 Pajajaran, Bogor

Cibinong City Mall, Lantai 2, Jl. Cibinong City Tegar Beriman No. 1, Cibinong, 8 0 0 XXI Kabupaten Bogor

Cinere Bellevue Cinere Bellevue Mall, Lantai 1, Jl. 6 0 0 XXI Cinere Raya No. 1, Cinere, Depok

Plaza Ramayana Depok, Lantai 2, Depok XXI Jl. Margonda Raya, Depok

Margo City, Lantai 2, Jl. Margonda Margo XXI Raya No. 358, Depok

Metropolitan Mall Cileungsi, Metmall Lantai 2, Jl. Metro Raya Metland Cileungsi XXI Transyogi, Cileungsi, Kab. Bogor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

59

Transmart Bogor, Lantai 3, Jl. K.H. Transmart R. Abdullah bin Nuh, Cibadak, Bogor XXI Tanah Sareal, Bogor

Cirebon

Cirebon Superblock Mall, Lantai 2,

CSB XXI Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 7 0 0

26, Cirebon

Jawa Tengah

Paragon City Mall, Lantai 3 & 4, Jl. Paragon XXI 4 0 0 Pemuda No. 119, Semarang

Mal Ciputra Semarang, Lantai 2, Jl.

Citra XXI Simpang Lima, Semarang, Jawa 5 0 0

Tengah

Solo Square Solo Square, Lantai 3, Jl. Slamat 5 0 0 XXI Riyadi No. 451-455, Solo

Solo Paragon Solo Paragon Mall, Lantai 1, Jl. 5 1 0 XXI Yosodipuro No.133, Solo

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

60

The Park Mall, Lantai 2, Jl. Ir.

The Park XXI Soekarno Solo Baru Madegondo, 5 1 0

Sukoharjo, Solo

Pekalongan Pekalongan Square, Lantai 3, Jl. 4 0 0 XXI Dr. Sutomo, Pekalongan

Transmart Transmart Pekalongan, Lantai 4

Pekalongan (Mezanin), Jl. Urip Sumoharjo No. 3 0 0

XXI 20, Pekalongan

DI Yogyakarta

Empire XXI Jl. Urip Sumoharjo, Yogyakarta 5 1 0

Jogja City Mall, Lantai 2, Jl.

Jogja City XXI Magelang KM 6 No. 18, Sleman, 6 1 0

Yogyakarta

Plaza Ambarrukmo, Lantai 3, Jl. Ambarrukmo Laksda Adisucipto KM 6, Sleman, 5 1 0 XXI Yogyakarta

Jawa Timur

Surabaya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

61

Surabaya Town Square, Lantai 2, Sutos XXI 6 0 0 Jl. Adityawarman, Surabaya

Tunjungan 1 1, Lantai 5, Jl. 4 0 0 XXI Basuki Rahmat, Surabaya

Tunjungan Plaza 3, Lantai 5, Jl. Tunjungan 3 Basuki Rahmat No. 8-12, Surabaya, 4 0 0 XXI Jawa Timur

Tunjungan Plaza 5, Lantai 10 - 56, Tunjungan 5 Jln. Basuki Rahmat No.08-12, 3 2 1 XXI Surabaya 60621

Pakuwon Mall, Lantai 1, Jl. Raya PTC XXI 5 0 0 Puncak Indah Lontar, Surabaya

Pakuwon Mall Pakuwon Mall, Lantai 2N, Jl. Raya 6 2 1 XXI Puncak Indah Lontar, Surabaya

Galaxy Mall, Lantai 3, Jl.

Galaxy XXI Dharmahusada Indah Timur 35-37, 5 0 0

Surabaya

Grand City Mall, Lantai 4, Jl. Grand City XXI 6 1 0 Gubeng Pojok 1, Surabaya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

62

Lenmarc Mall, Lantai 4, Jl. Raya

Lenmarc XXI Lontar Bukit Darmo Golf, 4 1 0

Surabaya

East Coast Center, Lantai 3, Jl. Pakuwon City Kejawen Putih Mutiara 17, 4 0 0 XXI Surabaya

Ciputra World Ciputra World, Lantai 4, Jl. Mayjen 8 2 0 XXI Sungkono 89, Surabaya

Gresik

Gressmall Gresik, Lantai 1, Jl. Gressmall XXI 5 0 0 Sumatra GKB, Gresik, Jawa Timur

Malang

Plaza Araya, Lantai 2, Jl. Blimbing Araya XXI 5 0 0 Indah Megah No. 2, Malang

Bali

Beach Walk, Lantai 2, Jl. Pantai Beachwalk XXI 2 1 0 Kuta, Denpasar, Bali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

63

DFS Galeria, Lantai 2, Jl. By Pass Galeria XXI 2 0 0 Ngurah Rai, Denpasar, Bali

Park 23, Lantai 3, Jl. Kediri Circus Park 23 XXI 4 0 0 Water Park Kuta, Badung, Bali

Level 21 Mall, Lantai 2 Jl. Teuku

Level 21 XXI Umar No.1, Dauh Puri Klod, Kota 5 1 0

Denpasar, Bali

Nusa Tenggara Barat

Lombok Epicentrum Mall, Lantai

LEM XXI 2, Jl. Sriwijaya No. 333, Punia, 6 1 0

Mataram, Lombok.

Kepulauan Riau

Mega Mall Batam, Lantai 2, Jl. Mega XXI 6 0 0 Engku Putri, Batam

Kalimantan Timur

Balikpapan Ocean Square, Lantai 2, Studio XXI 4 0 0 Jl. Jend. Sudirman, Balikpapan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

64

e-Walk, Lantai 1, Balikpapan E-Walk XXI 5 1 0 Superblock (BSB), Balikpapan

Pentacity Mall, Lantai 2,

Pentacity XXI Balikpapan Superblock (BSB), 4 1 0

Balikpapan

Samarinda Central Plaza, Lantai 5, SCP XXI 4 0 0 Jl. P. Irian, Samarinda

Big Mall, Jl. Untung Suropati No. Big Mall XXI 6 1 0 8, Samarinda

Kalimantan Selatan

Duta Mall, Lantai 3, Jl. Ahmad Studio XXI 6 0 0 Yani KM 2, Banjarmasin

Kalimantan Barat

Ayani Megamall, Lantai 3, Jl. Ayani XXI 6 0 0 Ahmad Yani, Pontianak

Singkawang Grand Mall, Lantai 3,

SGM XXI Jln. Alianyang No. 133, Kel. 5 0 0 Pasiran, Kec. Singkawang Barat,

Singkawang, Kalimantan Barat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

65

Papua

Jayapura XXI Mal Jayapura, Lantai 4, Jayapura 4 0 0

Jambi

Jln. Kapten A. Bakaruddin, No. 88 Jamtos XXI 5 1 0 Sipin, Kota Jambi

Transmart Mall (Lantai Mezanin) Transmart Lt.4, Jln. Jendral Sudirman No. 11 3 0 0 Jambi XXI The Hok Tambak Sari, Kota Jambi

Sumatra Selatan

Palembang Palembang Square, Lantai 4 6 0 0 Square XXI

Palembang Indah Mall, Lantai 3, Jl. PIM XXI 4 2 0 Letkol Iskandar, Palembang

OPI Mall, Lantai 03-01, Jl.

Gubernur HA Bastari, Kel. 15 Ulu,

OPI Mall XXI Kec. Seberang Ulu 1, OPI, 6 1 0

Jakabaring, Palembang, Sumatra

Selatan 30257

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

66

Riau

Ciputra Seraya Seraya, Lantai 4, Jl. 6 2 0 XXI Riau No. 58, Pekanbaru

Mal SKA Lt.5, Jln. Soekarno Hatta, SKA XXI 6 2 0 Pekanbaru

Sumatra Barat

Plaza Andalas, Lantai 4, Jalan Plaza Andalas Pemuda, Olo, Padang Barat, Kota 6 0 0 XXI Padang

Mall Transmart, Lantai 3, Jalan

Transmart Khatib Sulaiman No.85, Ulak 6 0 0 Padang XXI Karang Selatan, Padang Utara,

Kota Padang

Sumatra Utara

Hermes Place Polonia, Lantai 2, Hermes XXI 6 0 0

Centre Point Centre Point Mall, Lantai 3, Medan 6 2 0 XXI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

67

Ringroad Citywalks, Lantai 3, Jl. Ringroad Gagak Hitam No 2, Medan 6 1 0 Citywalks XXI Sunggal, Medan, Sumatra Utara

Suzuya Rantau Prapat Mall Lt.3. Suzuya Rantau Jln. SM Raja, Kab. Labuhan Batu, 4 0 0 Prapat XXI Rantau Prapat, Sumatera Utara

Irian Supermarket Lt.2, Jln. Imam

Kisaran XXI Bonjol, No. 149 Kisaran, 5 0 0

Kabupaten Asahan

Jln. ZA Pagar Alam Rajabasa 5, Suzuya Tanjung Tanjung Morawa, Kabupaten Deli 4 0 0 Morawa XXI Serdang

Lampung

Mal Boemi Kedaton, Lantai 3, Jl. Boemi Kedaton Sultan Agung No. 1/Jl. Teuku 6 0 0 XXI Umar No. 1, Bandar Lampung

Mal Kartini, Lantai 3, Jl. Raden

Kartini XXI Ajeng Kartini No. 49, Bandar 6 1 0

Lampung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

68

Mal Lampung, Lantai 3, Jl. Zainal

Ciplaz XXI Abidin Pagar Alam, Rajabasa, 6 0 0

Bandar Lampung

Bengkulu

Bencoolen Mall, Lantai Dasar, Jl. Bencoolen XXI 6 0 0 Pariwisata No. 1, Bengkulu

Sulawesi Utara

Mega Mall Manado, Lantai R1, Jl. Mega Mall XXI 6 0 0 Pierre Tendean Boulevard, Manado

Manado Town Square 3, Jl. Mantos 3 XXI 5 2 0 Boulevard / Pier Tendean, Manado

Gorontalo

Gorontalo Mall, Lantai 4, Gorontalo XXI 6 0 0 Gorontalo

Sulawesi Tengah

Grand Mall , Lantai 3, Jln. Grand Mall Diponegoro No.77, Palu, Sulawesi 6 1 0 Palu XXI Tengah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

69

Sulawesi Selatan

Panakkukang Mal Panakkukang, Lantai 3, Jl. 5 1 0 XXI Boulevard, Makassar

Makassar Town Square, Lantai 1,

M'Tos XXI Jl. Perintis Kemerdekaan KM 7, 4 0 0

Makassar, Sulawesi Selatan

Mal Ratu Indah, Lantai 3, Jl. DR.

Studio XXI Sam Ratulangi, Makassar, Sulawesi 5 0 0

Selatan

Trans Studio Mall, Lantai 2, Jl.

TSM XXI Metro Tanjung Bunga, Makassar, 5 1 0

Sulawesi Selatan

Nipah Mall, Lantai 1, Jl. Urip

Nipah XXI Sumoharjo, Makassar, Sulawesi 5 1 0

Selatan

Maluku

Ambon City Ambon City Center, Lt. Dasar, Jl. 7 0 0 Centre XXI Wolter Monginsidi, Passo,Ambon

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

70

c. The Empire

Ditargetkan untuk pecinta film yang menginginkan fasilitas

yang lebih mewah, terdapat pula The Premiere, suatu konsep

bioskop yang diperlengkapi dengan segala kemewahan yang ada,

termasuk di dalamnya lobby khusus, kursi khusus layaknya kelas

bisnis di dalam sebuah pesawat, dan juga selimut serta

kemewahan-kemewahan lainnya.

The Premiere hingga saat ini sudah hadir di beberapa kota

besar di Indonesia. The Premiere mematok harga Rp 60.000 -

150.000.

Bandung merupakan kota pertama yang menghadirkan The

Premiere di luar Jakarta. Dibuka pada tanggal 1 Mei 2009, The

Premiere di Bandung terletak di Ciwalk XXI dengan harga Rp

50.000.

Mulai 2010, The Premiere juga ada di Surabaya, terletak di

mal Grand City dan Lenmarc. Tahun 2011, The Premiere ketiga

di Surabaya juga dibuka di , tahun 2015

The Premiere juga ada di Mall Tunjungan Plaza 5 dan akhirnya

tahun 2017 The Premiere juga ada di Pakuwon Mall. Tahun 2012,

The Premiere keempat di Bali dibuka di Beach Walk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

71

Tabel IV. 3

Daftar The Empire di Indonesia

Jumlah The Premiere Alamat Studio

DKI Jakarta

The Premiere Baywalk Pluit Mall, Lantai 6, Jl. Pluit Karang 1 Baywalk Pluit Ayu Blok B1 Utara, Penjaringan, Jakarta Utara

The Premiere Emporium Pluit Mall, Lantai 5, Jl. Pluit Selatan 2 Emporium Pluit Raya, Penjaringan, Jakarta Utara

The Premiere Mall Kelapa Gading 3, Lantai 3, Jl. Bulevar 2 Gading Kelapa Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara

The Premiere , Lantai 2, Jl. Sultan Iskandar 2 Gandaria Muda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan

The Premiere , Lantai 2, Jl. Jl. Casablanca 2 Kasablanka Kav 88, Tebet, Jakarta Selatan

The Premiere Lippo Mall Kemang, Lantai 3, Jl. Pangeran 2 Kemang Village Antasari No. 36, Jakarta Selatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

72

Ciputra World Jakarta, Lantai 4, Jl. Prof. DR. The Premiere Lotte Satrio KAV 3-5, Kuningan Timur, Setiabudi, 2 Shopping Avenue Jakarta Selatan

The Premiere Komplek Megaria, Jl. Pegangsaan 21, Menteng, 2 Metropole Jakarta Pusat

The Premiere Plaza Plaza Indonesia, Lantai 6, Jl. MH Thamrin Kav 1 Indonesia 28-30, Tanah Abang, Jakarta Pusat

The Premiere Plaza Plaza Senayan, P5, Jl. Asia Afrika, Senayan, 2 Senayan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

Mall Pondok Indah 2, Lantai 3, Jl. Metro Pondok The Premiere Indah, Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta 1 Pondok Indah Selatan

Mall Puri Indah, Lantai 2, Jl. Puri Indah Raya, The Premiere Puri 1 Kembangan, Jakarta Barat

The Premiere Senayan City, Lantai 5, Jl. Asia Afrika, Lot. 19, 2 Senayan City Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

One Bel Park Lt.2, Jln. Rumah Sakit Fatmawati The Premiere One No.1, Kel. Pondok Labu, Kec. Cilandak, Jakarta 1 Bel Park Selatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

73

The Premiere St. Lippo Mall Puri, Lantai 1, Jl. Puri Indah Raya, 2 Moritz Blok U1, Kembangan, Jakarta Barat

Banten

Mall @ Alam Sutera, Lantai 2, Jl. Jalur Sutera The Premiere Alam Barat Kav.16, Alam Sutera, Serpong, Tangerang 2 Sutera Selatan,

Supermal Karawaci, Lantai 01, Jl. Bulevar The Premiere Diponegoro No. 105, Lippo Karawaci, 1 Karawaci Tangerang 15811

Living World Alam Sutera, Lantai 2, Jl. Alam The Premiere Living Sutera Boulevard Kav.21 Alam Sutera, Serpong 1 World Utara, Tangerang Selatan

The Premiere Summarecon Mall Serpong, Lantai 3, Jl. Summarecon Mal 2 Boulevard Gading Serpong, Tangerang 15810 Serpong

The Premiere AEON Mall BSD City Lantai 3, Jl. BSD Raya AEON Mall BSD 2 Utama, BSD City, Serpong, Tangerang Selatan City

Jawa Barat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

74

The Premiere Cihampelas Walk, Lantai 2, Jl. Cihampelas No. 2 Ciwalk 160, Bandung, Jawa Barat

The Premiere Mall Ciputra Cibubur, Lantai 3, Jl. Alternatif 1 Ciputra Cibubur Cibubur Cileungsi KM4, Bekasi, Jawa Barat

The Premiere Grand Grand Metropolitan, Lantai 3, Jl. KH Noer Alie, 2 Metropolitan Bekasi Selatan, Bekasi, Jawa Barat

The Premiere Summarecon Mal Bekasi, Lantai 3, Jl. Bulevar Summarecon Mal 2 Ahmad Yani, Bekasi, Jawa Barat Bekasi

Jawa Tengah

The Premiere Solo Solo Paragon Lifestyle Mall, Lantai 1, Jl. 1 Paragon Yosodipuro No. 133, Surakarta, Jawa Tengah

The Park Mall, Lantai 2, Jl. Ir Soekarno, Solo The Premiere The Baru, Madegondo, Grogol, Sukoharjo, Jawa 1 Park Tengah

DI Yogyakarta

The Premiere Jogja Jogja City Mall, Lantai 2, Jl. Magelang KM 6 1 City No. 18, Sleman, Yogyakarta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

75

The Premiere Plaza Ambarrukmo, Lantai 3, Jl. Laksda 1 Ambarrukmo Adisucipto KM 6, Sleman, Yogyakarta

The Premiere Jl. Urip Sumoharjo, Yogyakarta 1 Empire

Jawa Timur

The Premiere Ciputra World Surabaya Lantai 4, Jl. Mayjen 2 Ciputra World Sungkono No. 89, Surabaya

The Premiere Grand Grand City, Jl Gubeng Pojok No. 1 Surabaya 1 City

The Premiere Lenmarc Mall Lantai 4, Jl Raya Lontar Bukit 1 Lenmarc Darmo Golf Surabaya

The Premiere Tunjungan Plaza 5, Lt.10, Jl. Basuki Rahmat 2 Tunjungan 5 No.08-12 Surabaya

The Premiere Pakuwon Mall, Lantai 2N, Jl. Raya Puncak 2 Pakuwon Mall Indah Lontar, Surabaya

Bali

The Premiere Beachwalk, Lantai 2, Jl. Pantai Kuta, Denpasar, 1 Beachwalk Bali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

76

Nusa Tenggara Barat

The Premiere LEM Lombok Epicentrum Mall, Lantai 2, Jl. Sriwijaya 1 Lombok No. 333, Punia, Lombok, Mataram

Sumatra Utara

Medan Centre Point, Lantai 3A, Jl. Jawa No. 8, The Premiere Centre Gang Buntu, Medan Timur, Medan, Sumatra 2 Point Utara

The Premiere Ringroad Citywalks, Lantai 3, Jl. Gagak Hitam 1 Ringroad Citywalks No 2, Medan Sunggal, Medan, Sumatra Utara

Jambi

The Premiere Jln. Kapten A. Bakaruddin, No. 88 Sipin, Kota 1 Jamtos Jambi

Sumatra Selatan

Palembang Indah Mall, Jl. Letkol Iskandar No. The Premiere PIM 2 18, Palembang

The Premiere OPI OPI Mall, Lantai 03-01, Jl. Gubernur HA 1 Mall Bastari, Kel. 15 Ulu, Kec. Seberang Ulu 1,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

77

OPI,Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan

30257

Riau

The Premiere Mall Ciputra Seraya, Lantai 4, Jl. Riau No. 58, 2 Ciputra Seraya Pekanbaru

The Premiere SKA Mal SKA Lt.5, Jln. Soekarno Hatta, Pekanbaru 2

Lampung

The Premiere Mall Kartini, Lantai 4, Jl. Raden inten No. 49, 1 Kartini Bandar Lampung

Kalimantan

The Premiere Big Big Mall Samarinda, Jl. Untung Suropati No. 8, 1 Mall Samarinda

The Premiere e- e-Walk, Lantai 1, Balikpapan Superblock (BSB), 1 Walk Jl. Jenderal Sudirman, Balikpapan

The Premiere Pentacity, Lantai 2, Balikpapan Superblock 1 Pentacity (BSB), Jl. Jenderal Sudirman, Balikpapan

Sulawesi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

78

The Premiere Mal Panakkukang, Lantai 3, Jl. Boulevard, 1 Panakkukang Makassar, Sulawesi Selatan

Trans Studio Mall Makassar, Lantai 2, Makassar, The Premiere TSM 1 Sulawesi Selatan

Nipah Mall, Lantai 1, Jl Urip Sumoharjo, The Premiere Nipah 1 Makassar, Sulawesi Selatan

The Premiere Grand Grand Mal Palu, Lt. 3, Jl. Diponegoro No.77, 1 Mal Palu Palu, Sulawesi Tengah

The Premiere Manado Town Square 3, Jl. Pierre Tendean 2 Mantos 3 Boulevard, Manado

d. IMAX

IMAX pertama yang dibuka oleh 21 Cineplex dibuka di

Gandaria City pada 4 Mei 2012 dengan film The Avengers

sebagai film pertama yang diputar. Bioskop IMAX Gandaria City

memiliki layar dengan luas 11 x 20 meter dengan kapasitas 391

kursi. Studio IMAX yang kedua dibuka setahun kemudian,

berlokasi di Mall Kelapa Gading pada 24 April 2013 dengan film

Iron Man 3. Bioskop IMAX Gading XXI ini memiliki layar yang

lebih besar dari IMAX di Gandaria City dan juga kapasitas tempat

duduk yang lebih banyak, dengan 539 kursi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

79

Tabel IV. 4

Daftar IMAX di Indonesia

Jumlah Jumlah IMAX Alamat Studio Kursi

DKI Jakarta

Gandaria City, Lantai 2, Jln. Sultan

IMAX Gandaria Iskandar Muda, Kebayoran Lama, 1 391

Jakarta Selatan

Mall Kelapa Gading 3, Lantai 3, Jln.

IMAX Gading Bulevar Kelapa Gading Blok M, Kelapa 1 539

Gading, Jakarta Utara

Banten

IMAX Summarecon Mall Serpong, Lantai 3,

Summarecon Jln. Boulevard Gading Serpong, 1 452

Serpong Tangerang

The Breeze BSD City, Lt. Dasar, Jln. IMAX The Grand Boulevard BSD Green Office 1 Breeze BSD Park, Tangerang Selatan

Jawa Barat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

80

IMAX Summarecon Mal Bekasi, Lantai 3, Jln.

Summarecon Boulevard Ahmad Yani, Sentra 1 394

Bekasi Summarecon Bekasi, Bekasi

Jawa Timur

Tunjungan Plaza 5, Lantai 10, Jln. IMAX Tunjungan Basuki Rahmat No. 08-12, Surabaya 1 443 5 60621

IMAX Pakuwon Pakuwon Mall, Lantai 2N, Jl. Raya 1 Mall Puncak Indah Lontar, Surabaya

Sumatra Utara

IMAX Deli Park Segera Dibuka 1

2. CGV

Graha Layar Prima Tbk (CGV Blitz) (BLTZ) didirikan tanggal

03 Februari 2004 dan mulai beroperasi secara komersial pada bulan

Oktober tahun 2006. Kantor Pusat BLTZ beralamat di Menara Karya

Lantai 25 Jl. HR Rasuna Said Blok X-5 Kav. 1-2, Kel. Kuningan Timur,

Kec. Setiabudi, Jakarta 12950.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

81

Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Graha

Layar Prima Tbk, antara lain: PT Layar Persada (pengendali) (48,26%),

CJ CGV Co., Ltd (22,99%) dan IKT Holdings Limited (11,40%).

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan

BLTZ adalah menjalankan usaha di bidang perfilman, perekaman

video, penyediaan makanan dan minuman serta jasa rekreasi dan

hiburan. Kegiatan usaha utama yang sedang dijalankan blitz adalah

dalam bidang pertunjukan film termasuk diantaranya jasa pendukung

seperti penjualan makanan dan minuman serta penyediaan media iklan.

Selain itu, CGV Blitz juga menyediakan jasa konsultasi manajemen dan

bantuan teknis dalam bidang pertunjukan film pada pihak ketiga

melalui anak usaha (PT Graha Layar Mitra). Saat ini (31/03/2015),

BLTZ mengoperasikan 9 bioskop CGV Blitz dan anak usaha yang

berkerjasama dengan pihak mall mengoperasikan 3 bioskop

Blitztheater.

Untuk diketahui, pada tanggal 06 Agustus 2015 BLTZ menganti

nama brand bioskop dari Blitz Megaplex menjadi CGV Blitz.

Pada tanggal 28 Maret 2014, BLTZ memperoleh pernyataan

efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan Penawaran

Umum Perdana Saham BLTZ (IPO) kepada masyarakat sebanyak

74.410.400 dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan harga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

82

penawaran Rp3.000,- per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan

pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 10 April 2014.

B. VISI MISI

1. Visi

a. XXI : Menjadi bioskop terfavorit dan terbaik yang ada serta

banyak dinikmati oleh masyarakat serta mampu bersaing di

bidang perfilman serta memiliki studio yang selalu terisi penuh

tanpa ada kursi penonton yang kosong

b. CGV : Menjadi pilihan utaman dengan pengalaman hiburan yang

paling tak terlupakan.

2. Misi

a. XXI :

1) Memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat

dalam hal pemesanan tiket.

2) Memberikan tarif termurah dan terjangkau bagi penonton.

3) Menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan

perusahaan yang bergerak dibidang perfilman.

b. CGV :

1) Untuk menyediakan pengalaman hiburan yang

menyenangkan, seru, dan inovatif untuk seluruh konsumen

kami.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

83

2) Untuk menciptakan peluang pertumbuhan bagi para

stakeholder, karyawan, distributor dan masyarakat dengan

cara yang sehat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data

Pada analisis data ini, peneliti akan menganalisis data yang diperoleh

dari penyebaran kuisioner yang dilakukan pada konsumen Empire XXI yang

berada dijalan Urip Sumoharjo dan bioskop CGV Blitz yang berada di J-Walk

Mall, jalan Babarsari Yogyakarta. Responden yang diteliti adalah konsumen-

konsumen yang sedang menonton ditempat tersebut. Kuisioner dibagi

menjadi menjadi 2 kelompok yaitu, kelompok XXI dan kelompok CGV. Dari

masing-masing kelompok tersebut dibagi lagi menjadi 2 bagian yaitu harapan

dan kinerja dari XXI maupun CGV. Responden yang diteliti dan menjadi

sampel berjumlah 96 orang yng terdiri dari 48 konsumen yang menonton di

Empire XXI dan 48 konsumen yang menonton di CGV Blitz. Analisis yang

peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah indeks kepuasan pelanggan

(IKP) yang digunakan untuk mengetahui kepuasan pelanggan dari masing-

masing bagian yaitu bioskop XXI dan bioskop CGV.

1. Karakteristik Konsumen

Jumlah responden yang diteliti dan dianalisis dalam penelitian ini

berjumlah 96 orang yang terdiri dari 48 untuk konsumen bioskop XXI

dan 48 untuk konsumen bioskop CGV. Pengumpulan data dilakukan

dengan penyebaran kuisioner pada konsuen yang sedang menonton

ditempat tersebut. Karakteristik pelanggan yang menjadi sampel dalam

84

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

85

penelitian ini diklasifikaikan berdasarkan usia dan jenis kelamin.

Berikut karakteristik dibawah ini:

Tabel V.1.1 Karakteristik Responden Bioskop XXI Berdasrkan Usia

Usia Jumlah Presentase

17-27 Tahun 46 95,83%

28-38 Tahun 2 4,16%

Total 48 100%

Sumer data diolah tahun 2019

Dari tabel V.1.1 dapat disimpulakan bahwa dari 48 respoden

yang mejadi sampel penelitian di biokop XXI, pelanggan yang paling

banyak menonton di bioskop XXI adalah pelanggan yang berusia 17-

27 tahun yaitu berjumlah 46 orang atau 95,83% dan pelanggan yang

berusia 28-38 tahun yaitu berjumlah 2 orang atau 4,16%.

Tabel V.1.2 Karakteristik Responden Bioskop CGV Berdasrkan Usia

Usia Jumlah Presentase

17-27 Tahun 47 97,91%

28-38 Tahun 1 2,08%

Total 48 100%

Sumer data diolah tahun 2019

Dari tabel V.1.2 dapat disimpulakan bahwa dari 48 respoden

yang mejadi sampel penelitian di biokop CGV, pelanggan yang paling

banyak menonton di bioskop CGV adalah pelanggan yang berusia 17-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

86

27 tahun yaitu berjumlah 47 orang atau 97,91% dan pelanggan yang

berusia 28-38 tahun yaitu berjumlah 1 orang atau 2,08%.

Tabel V.1.3 Karakteristik Responden Bioskop XXI Berdasarkan Jenis Kelamin

Usia Jumlah Presentase

Laki-laki 26 54,16%

Perempuan 22 45,83%

Total 48 100%

Sumber data diolah tahun 2019

Dari data tabel V.1.3 dapat disimpulkan dari 48 responden yang

menjadi sampel XXI pelanggan yang berjenis kelamin laki-laki sebesar

26 orang atau 54,16% lebih banyak dari penonton perempuan sebesar

22 orang atau 45,83%.

Tabel V.1.4 Karakteristik Responden Bioskop CGV Berdasarkan Jenis Kelamin

Usia Jumlah Presentase

Laki-laki 25 52,08%

Perempuan 23 47,91%

Total 48 100%

Sumber data diolah tahun 2019

Dari data tabel V.1.4 dapat disimpulkan dari 48 responden

yang menjadi sampel CGV pelanggan yang berjenis kelamin laki-laki

sebesar 25 orang atau 52,08% lebih banyak dari penonton perempuan

sebesar 23 orang atau 47,91%.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

87

2. Analisis Validitas dan Reliabilitas

a. Uji Validitas

Validitas berasal dari kata validity yang mepunyai arti

sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam

melakukan fungsi ukurnya. Suatu tes atau instrumen pengukuran

dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila alat

tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil

ukur, yang sesuai dengan maksud yang dilakukannya pengukuran

tersebut. Uji validitas dihitung menggunakan teknik korelasi

Preason yang dibantu menggukan program statistik SPSS 16.

Pada uji validitas dikatakan valid apabila r hitung ≥ r tabel, dan

jika r hitung < r tabel maka dikatakan tidak valid.

Tabel V.2.1 Tabel Uji Validitas Harapan XXI

Dimensi R hitung R tabel Keterangan

BF.1 0,746** 0,284 Valid

BF.2 0,400** 0,284 Valid

BF.3 0,615** 0,284 Valid

BF.4 0,570** 0,284 Valid

A.1 0,624** 0,284 Valid

A.2 0,575** 0,284 Valid

T.1 0,534** 0,284 Valid

T.2 0,609** 0,284 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

88

J.1 0,692** 0,284 Valid

J.2 0,540** 0,284 Valid

E.1 0,715** 0,284 Valid

E.2 0,689** 0,284 Valid

Tabel V.2.2 Tabel Uji Validitas Kinerja XXI

Dimensi R hitung R tabel Keterangan

BF.1 0,515** 0,284 Valid

BF.2 0,651** 0,284 Valid

BF.3 0,758** 0,284 Valid

BF.4 0,640** 0,284 Valid

A.1 0,678** 0,284 Valid

A.2 0,640** 0,284 Valid

T.1 0,809** 0,284 Valid

T.2 0,819** 0,284 Valid

J.1 0,518** 0,284 Valid

J.2 0,632** 0,284 Valid

E.1 0,753** 0,284 Valid

E.2 0,718** 0,284 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

89

Dari tabel uji validitas harapan dan kinerja XXI dapat

disimpulkan bahwa 24 pertanyaan tersebut seluruhnya dikatakan

valid karena r hitung ≥ r tabel dan lebih besar signifikansi 0,05

yaitu 0,284.

Tabel V.2.3 Tabel Hasil Uji Validitas Harapan CGV

Dimensi R hitung R tabel Keterangan

BF.1 0,702** 0,284 Valid

BF.2 0,741** 0,284 Valid

BF.3 0,785** 0,284 Valid

BF.4 0,471** 0,284 Valid

A.1 0,673** 0,284 Valid

A.2 0,430** 0,284 Valid

T.1 0,745** 0,284 Valid

T.2 0,550** 0,284 Valid

J.1 0,363** 0,284 Valid

J.2 0,560** 0,284 Valid

E.1 0,296** 0,284 Valid

E.2 0,616** 0,284 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

90

Tabel V.2.4 Tabel Hasil Uji Validitas Kinerja CGV

Dimensi R hitung R tabel Keterangan

BF.1 0,587** 0,284 Valid

BF.2 0,676** 0,284 Valid

BF.3 0,713** 0,284 Valid

BF.4 0,410** 0,284 Valid

A.1 0,687** 0,284 Valid

A.2 0,761** 0,284 Valid

T.1 0,685** 0,284 Valid

T.2 0,780** 0,284 Valid

J.1 0,709** 0,284 Valid

J.2 0,787** 0,284 Valid

E.1 0,638** 0,284 Valid

E.2 0,650** 0,284 Valid

Dari tabel uji validitas harapan dan kinerja CGV dapat

disimpulkan bahwa 24 pertanyaan tersebut seluruhnya dikatakan

valid karena r hitung ≥ r tabel dan lebih besar signifikansi 0,05

yaitu 0,284.

b. Uji Reliabilitas

Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi disebut

sebagai pengukuran yang reliabel (reliable). Untuk menguji hal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

91

tersebut juga menggunakan SPSS 16. Berdasarkan hasil

perhitungan pada program SPSS 16 tersebut diperoleh 0,841 >

0,6 untuk harapan XXI, dan kinerja XXI 0,889 > 0,6. Maka dapat

disimpulkan bahwa item pertanyaan harapan dan kinerja XXI

adalah reliabel.

Tabel V.2.5 Tabel Hasil Uji Reliabilitas Harapan XXI

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items .841 12

Berdasarkan hasil uji reliabilitas harapan XXI dapat

disimpulkan bahwa hasil dari cronbach’s alpha adalah 0,841,

hasil tersebut lebih besar dari pada 0,6 dan demikian hasil

pengujian tersebut dinyatakan reliabel.

Tabel V.2.6 Tabel Hasil Uji Reliabilitas Kinerja XXI

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .889 12

Berdasarkan hasil uji reliabilitas kinerja XXI dapat

disimpulkan bahwa hasil dari cronbach’s alpha adalah 0,889.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

92

Hasil tersebut juga lebih besar daripada r tabel 0,6 dan dengan

demikian hasil dari pengujian tersebut juga dinyatakan reliabel.

Tabel V.2.7 Tabel Hasil Uji Reliabilitas Harapan CGV

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

.828 12

Berdasarkan hasil uji reliabilitas harapan CGV dapat

disimpulkan bahwa hasil dari cronbach’s alpha adalah 0,828,

hasil tersebut lebih besar dari pada 0,6 dan demikian hasil

pengujian tersebut dinyatakan reliabel.

Tabel V.2.7 Tabel Hasil Uji Reliabilitas Kinerja CGV

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .889 12

Berdasarkan hasil uji reliabilitas kinerja CGV dapat

disimpulkan bahwa hasil dari cronbach’s alpha adalah 0,889.

Hasil tersebut juga lebih besar daripada r tabel 0,6 dan dengan

demikian hasil dari pengujian tersebut juga dinyatakan reliabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

93

3. Analisis Uji Normalitas Data

Uji normalitas data bertujuan untuk mengetahui data yang

diperoleh dari responden sudah terdistribusi normal atau tidak. Dalam

penelitian ini, uji normalitas bertujuan untuk mengetahui data yang

diperoleh dari konsumen XXI dan CGV. Sebelum melakukan analisis

uji normalitas data, peneliti membuat beberapa hipotesis yaitu apabila

nilai signifikansi (p) menunjukkan > 0,05 maka data terdistribusi

normal (H0). Tetapi jika nilai signifikansi (p) menunjukkan < 0.05

maka data tidak terdistribusi normal (H푎). Dengan kata lain, apabila

nilai signifikansi (p) menunjukkan > 0.05 maka H0 diterima. Tetapi

apabila nilai signifikansi (p) menunjukkan < 0,05 maka H0 ditolak.

a. XXI

Dari uji normalitas data untuk konsumen XXI diperoleh

hasil data sebagai berikut:

Tabel V.3.1 Tabel Hasil Uji Normalitas Data Konsumen XXI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

94

Hasil uji normalitas data diatas menunjukkan bahwa nilai

signifikansi (p) untuk bagian “harapan” sebesar 0,462. Hal tersebut

diartikan bahwa nilai 0,462 > 0,05 maka data untuk bagian harapan

sudah terdistribusu dengan normal. Selanjutnya pada bagian “kinerja”

menunjukkan nilai 0,608 > 0,05 maka data tersebut juga terdistribusi

normal.

b. CGV

Dari uji normalitas data untuk konsumen XXI diperoleh

hasil data sebagai berikut:

Tabel V.3.2 Tabel Hasil Uji Normalitas Data Konsumen CGV

Hasil uji normalitas data diatas menunjukkan bahwa nilai

signifikansi (p) untuk bagian “harapan” sebesar 0,123. Hal tersebut

diartikan bahwa nilai 0,123 > 0,05 maka data untuk bagian harapan

sudah terdistribusi dengan normal. Selanjutnya pada bagian “kinerja”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

95

menunjukkan nilai 0,678 > 0,05 maka data tersebut juga terdistribusi

normal.

Maka kedua data yang diperoleh sudah terdistribusi normal.

4. Analisis Indeks Kepuasan Pelanggan

Analisis indeks kepuasan pelanggan digunakan untuk mengukur

tingkat kepuasan pelanggan terhadap fasilitas dan layanan dalam

penelitian ini yaitu XXI dan CGV. Untuk mencari indeks kepuasan

pelanggan dengan cara kinerja dikurangi (-) harapan. Dari hasil tersebut

dapat diketahui apakah konsumen yang menonton di XXI maupun

CGV merasa puas atau tidak puas dengan fasilitas dan layanan yang

diberikan XXI dan CGV tersebut.

a. Hasil Indeks Kepuasan Pelanggan Terhadap Fasilitas dan Layanan XXI

Tabel V. 4.1 Tabel Hasil Uji Indeks Kepuasan Pelanggan XXI

Rata-rata kepuasan harapan kinerja 52,81 44,81 -8,00

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai rata-rata

kepuasan pelanggan terhadap fasilitas dan layanan XXI yaitu

sebesar -8,00. Hal tersebut diakibatkan karena nilai harapan yaitu

52,81 lebih besar dari nilai kinerja sebesar 44,81. Dan dapat

disimpulkan bahwa konsumen yang menonton di XXI merasa

“tidak puas” dengan fasilitas dan layanan yang diberikan XXI.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

96

b. Hasil Indeks Kepuasan Pelanggan Terhadap Fasilitas dan Layanan CGV

Tabel V. 4.2 Tabel Hasil Uji Indeks Kepuasan Pelanggan CGV

Rata-rata kepuasan harapan kinerja 52,83 40,71 -12,12

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai rata-rata

kepuasan pelanggan terhadap fasilitas dan layanan CGV sebesar

-12,12. Hal tersebut diakibatkan karena nilai harapan yaitu 52,83

lebih besar dari nilai kinerja sebesar 40,71. Dan dapat

disimpulkan bahwa konsumen yang menonton di CGV merasa

“tidak puas” dengan fasilitas dan layanan yang diberikan CGV.

5. Independent Sample T-Test

Independent Sample T-Test digunakan untuk menguji

signifikansi beda rata-rata dua kelompok. Dalam penelitian ini untuk

menguji signifikansi beda rata-rata kepuasan konsumen XXI dan CGV.

Tabel V. 5 hasil Independent Sample T test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

97

Dari tabel diatas, dapat diketahui bahwa nilai t hitung (2,726) > t

tabel (48 ; 0,25) sebesar 2,011. Jadi dari hal itu dapat disimpulkan

bahwa kedua kelompok kepuasan konsumen tersebut tidak memiliki

rata-rata tingkat kepuasan yang sama. Dengan kata lain, bahwa terdapat

perbedaan kepuasan antara kepuasan konsumen XXI dan CGV atau

dapat dilihat juga pada nilai sig (2-tailed) sebesar 0,008 < α (0,025).

B. Pembahasan

1. Analisis Presentasi

Pada pembahasan ini akan membahas mengenai karakteristik

konsumen yang menonton di XXI maupun CGV. Untuk menganalisis

karakteristik konsumen, peneliti menggunakan analisis karakteristik

konsumen. Berikut hasil yang diperoleh:

Karakteristik konsumen XXI berdasarkan usia menunjukkan

bahwa konsumen yang sering menonton di XXI adalah berusia 17-27

tahun yaitu sebanyak 46 orang atau 95,83% dan konsumen yang berusia

28-38 tahun yaitu sebanyak 2 orang atau 4,16%.

Selanjutnya karakteristik konsumen CGV berdasarkan usia

menunjukkan bahwa konsumen yang paling sering menonton di CGV

adalah berusia 17-27 tahun yaitu sebanyak 47 atau 97,91% dan

konsumen yang berusia 28-38 tahun yaitu sebanyak 1 atau 2,08%.

Karakteristik konsumen XXI bedasarkan jenis kelamin

menunjukkan bahwa konsumen yang paling sering menonton di XXI

adalah konsumen yang berjenis kelamin laki-laki yang berjumlah 26

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

98

orang atau sebesar 54,16% daripada konsumen yang berjenis kelamin

perempuan yang berjumlah 22 orang atau sebesar 45,83%.

Selanjutnya karkteristik konsumen CGV berdasarkan jenis

kelamin menunjukkan bahwa konsumen yang paling sering menonton

di CGV adalah konsumen yang berjenis kelamin laki-laki yang

berjumlah 23 orang atau sebesar 52,08% dari pada konsumen yang

berjenis kelamin perempuan yang berjumlah 23 orang atau sebesar

47,91%.

2. Indeks Kepuasan Pelanggan Berdasarkan Fasilitas dan Layanan XXI

dan CGV

Apabila dilihat dari Indeks Kepuasan pelanggan (IKP) konsumen

XXI merasa “tidak puas” dengan fasilitas dan layanan yang diberikan

XXI karena nilai jumlah harapan (expectation) lebih besar

dibandingkan dengan kinerja (perceived perfomance) yakni sebesar -

8.00.

Selanjutnya dilihat dari Indeks Kepuasan Pelanggan (IKP)

konsumen CGV juga merasa “tidak puas” dengan fasilitas dan layanan

yang diberikan XXI karena nilai jumlah harapan (expectation) lebih

besar dibandingkan dengan kinerja (perceived perfomance) yakni

sebesar -12.12.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

99

3. Analisis Uji Independent Sample T-Test

Analisis ini bertujuan untuk melihat perbedaan raata-rata tingkat

kepuasan konsumen XXI dengan CGV. Dan dari hasil analisis di atas

dapat diketahui bahwa kedua kelompok tersebut tidak memiliki rata-

rata tingkat kepuasan yang sama. Karena nilai t hitung yaitu (2,726) > t

tabel (48 ; 0,25) sebesar 2,011 atau dapat dilihat juga dari nilai sig (2 –

tailed) yaitu 0,008 < α (0,025). Maka dengan kata lain, terdapat

perbedaan kepuasan antara konsumen XXI dan CGV.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data mengenai karakteristik pelanggan,

analisis data mengenai tingkat kepuasan konsumen XXI dan CGV maka dapat

disimpulkan sebagai berikut:

1. Karakteristik Pelanggan

Dari data analisis tersebut dapat diketahui bahwa identitas

responden mengenai tingkat kepuasan konsumen XXI dapat diketahui

bahwa berdasarkan aspek usia, didominasi oleh konsumen yang berusia

17-27 tahun yaitu sebanyak 46 orang atau 95,83%, dan konsumen yang

berusia 28-38 tahun yaitu sebanyak 2 orang atau 4,16%.

Untuk tingkat kepuasan konsumen CGV juga dapat diketahui

karakteristik konsumen berdasarkan aspek usia, didominasi oleh

konsumen yang berusia 17-27 tahun yaitu sebanyak 47 atau 97,91% dan

konsumen yang berusia 28-38 tahun yaitu sebanyak 1 atau 2,08%.

Selanjutnya pada karakteristik konsumen berdasarkan jenis

kelamin untuk tingkat kepuasan konsumen XXI didominasi oleh laki-

laki yaitu sebanyak 26 orang atau sebesar 54,16%, dan konsumen yang

berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 22 orang atau sebesar

45,83%.

100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

101

Pada karakteristik konsumen berdasarkan jenis kelamin untuk

tingkat kepuasan konsumen CGV didominasi oleh laki-laki yaitu

sebanyak 23 orang atau sebesar 52,08%, dan konsumen yang berjenis

kelamin perempuan yaitu sebanyak 23 orang atau sebesar 47,91%.

2. Analisis Indeks Kepuasan Pelanggan

Apabila dilihat dari segi Indeks Kepuasan Pelanggan untuk

konsumen XXI dapat diketahui bahwa konsumen XXI merasa “tidak

puas” menonton di bioskop XXI tersebut sebesar -8,00. hal tersebut

dikarenakan harapan konsumen lebih tinggi daripada kinerja XXI.

Selanjutnya dilihat dari segi Indeks Kepuasan Pelanggan untuk

konsumen CGV dapat diketahui bahwa konsumen CGV juga merasa

“tidak puas” menonton di bioskop CGV tersebut sebesar -12,12. Hal

tersebut dikarenakan harapan konsumen lebih tinggi daripada kinerja

CGV.

3. Analisis Uji Independent Sample T Test

Bahwa dari hasil analisis uji independent sample T test yang

dijelaskan pada bagian sebelumnya dapat diketahui bahwa kedua

kelompok tersebut tidak memiliki rata-rata tingkat kepuasan yang

sama. Dan terdapat perbedaan antara kepuasan XXI dan CGV. Hal

tersebut ditunjukkan dari nilai t hitung (2,726) > t tabel (48 ; 0,25)

sebesar (2,011).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

102

B. Saran

1. Bagi XXI dan CGV

Berdasarkan kesimpulan diatas dapat disampaikan saran-saran

sebagai bahan pertimbangan bagi XXI dan CGV, yakni sebagai berikut:

a. XXI

Dari hasil penelitian untuk kepuasan pelanggan bioskop

XXI memiliki rata-rata konsumen merasa tidak puas menonton di

bioskop XXI. Artinya perusahaan XXI perlu memperhatikan dan

meningkatkan lagi kepuasan pelanggan baik dari fasilitas maupun

layanan.

b. CGV

Begitu juga pada CGV dari hasil penelitian untuk kepuasan

pelanggan bioskop CGV memiliki rata konsumen merasa tidak

puas menonton di bioskop CGV. Artinya perusahaan CGV perlu

memperhatikan dan meningkatkan lagi kepuasan pelanggan baik

dari fasilitas maupun layanan.

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa bioskop XXI dan

CGV ini tidak memiliki rata-rata tingkat kepuasan yang sama. Dan

terdapat perbedaan antara kepuasan XXI dan CGV. Alangkah baiknya

jika penelitian selanjutnya meneliti variabel lain atau menambahkan

variabel lainnya, mengenai bioskop XXI dan CGV. Sehingga penelitian

ini tidak berhenti hanya sampai disini saja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

103

C. Keterbatasan

1. Peneliti mengalami keterbatasan dalam hal kemampuan dan

pengalaman, hal ini karena peneliti baru pertama kali melakukan

penelitian dan masih dalam tahap belajar dalam melakukan penelitian,

sehingga peneliti hnya mengambil kesimpulan terbatas pada data yang

diperoleh dari responden yang diteliti.

2. Variabel yang diteliti hanya berfokus pada kepuasan konsumen pada

bioskop XXI dan CGV saja sehingga mengabaikan variabel lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR PUSTAKA

Subagyo, Pangestu. & Ps, Djarwanto. 2005. “Statistika Induktif Ed. 5”. Yogyakarta. BPFE.

Immanuel Wiragust Cakra H Simanjuntak. 2019. “Perbedaan Tingkat Kepuasan Konsumen Indomart dan Alfamart”. Tjiptono, Fandy. 2014. Pelanggan puas?Tak cukup!. Yogyakarta. CV. Andi Offset.

Tjiptono, Fandy. 2008. Startegi Pemasaran Ed. 3. Yogyakarta. CV. Andi.

Adminspssstatistik. 2016. “Uji Normalitas dengan menggunakan SPSS”. http://www.spssstatistik.com/uji-normalitas-dengan-menggunakan- spss/. https://id.wikipedia.org/wiki/Cineplex_21_Group https://www.academia.edu/4791014/BLITZ_MEGAPLEX_AND_XXI_PR ODUCT_Perbedaan_produk_Blitz https://afiifnaufal.wordpress.com/2016/11/03/analisis-perancangan-sistem informasi-cgv-blitz-sebelumnya-bernama blitzmegaplex/?fbclid=IwAR2E2mUnQcKnEvPsQDMoEcfEkQvMQ uGrzFnaZplOW-Hhi4RIF5luxSz2ZEw https://repository.usd.ac.id/14453/2/052214151_Full.pdf

104

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

105

Lampiran 1.

Instrumen (Kuesioner)

Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

106

KUISIONER

A. Identitas Responden

Usia :

Jenis kelamin : L/P (coret yang tidak perlu)

Berilah tanda silang (X) dari kolom jawaban dari masing-masing pernyataan yang paling sesuai menurut anda.

Keterangan:

SS : sangat setuju

S : setuju

CS : cukup setuju

TS : Tidak setuju

STS : sangat tidak setuju

PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA BIOSKOP

CINEMA XXI DENGAN CGV BLITS JWALK DI YOGYAKARTA

DIMENSI HARAPAN NO Bukti Fisik SS S CS TS STS Saya berharap penataan layout 1 bioskop XXI tertata dengan rapi saya harap fasilitas parkir yang 2 disediakan XXI cukup luas Saya berharap fasilitas 3 wc/toilet cukup bersih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

107

Saya berharap XXI dapat 4 menyediakan layanan wifi Keandalan Saya berharap karyawan XXI 1 dapat melayani pelanggan dengan ramah Saya harap karyawan XXI 2 dapat menyampaikan informasi dengan cepat dan jelas Ketanggapan Saya berharap karyawan XXI 1 dapat dengan cekatan melayani konsumen Saya berharap pelayanan 2 sistem transaksi XXI dapat dengan cepat berjalan Jaminan Saya berharap dapat merasa 1 nyaman saat menonton atau menunggu di XXI Saya berharap kualitas 2 pelayanan bioskop XXI dapat lebih baik Empati Saya berharap keluhan setiap 1 pelanggan dapat ditanggapi dengan baik Saya berharap pelayanan 2 semua karyawan XXI dapat sopan dan ramah

DIMENSI KIKERJA NO Bukti Fisik SS S CS TS STS Saya merasa penataan layout XXI sudah 1 tertata dengan rapi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

108

Saya merasa fasilitas parkir yang 2 disediakan XXI sudah luas Saya merasa fasilitas toilet XXI sudah 3 bersih Saya merasa XXI sudah menyediakan 4 wifi Keandalan Saya merasa karyawan XXI sudah 1 melayani pelanggan dengan ramah Saya merasa karyawan XXI sudah 2 menyampaikan informasi dengan cepat dan jelas Ketanggapan Saya merasa karyawan XXI sudah 1 cekatan dalam melayani pelanggan Saya merasa pelayanan sistem transaksi

XXI sudah dengan cepat berjalan Jaminan saya sudah merasa nyaman menonton di 1 XXI Saya merasa pelayanan kosumen XXI 2 sudah baik Empati Saya merasa keluhan setiap pelanggan 1 XXI sudah ditanggapi dengan baik Saya merasa pelayanan setiap konsumen 2 XXI sudah ditanggapi dengan ramah dan sopan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

109

KUISIONER

A. Identitas Responden

Usia :

Jenis kelamin : L/P (coret yang tidak perlu)

Berilah tanda silang (X) dari kolom jawaban dari masing-masing pernyataan yang paling sesuai menurut anda.

Keterangan:

SS : sangat setuju

S : setuju

CS : cukup setuju

TS : Tidak setuju

STS : sangat tidak setuju

PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA BIOSKOP

CINEMA XXI DENGAN CGV BLITS JWALK DI YOGYAKARTA

DIMENSI HARAPAN NO Bukti Fisik SS S CS TS STS Saya berharap penataan layout 1 bioskop CGV Blitz tertata dengan rapi saya harap fasilitas parkir yang 2 disediakan CGV Blitz cukup luas Saya berharap fasilitas 3 wc/toilet cukup bersih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

110

Saya berharap CGV Blitz dapat 4 menyediakan layanan wifi Keandalan Saya berharap karyawan CGV 1 Blitz dapat melayani pelanggan dengan ramah Saya harap karyawan CGV Blitz dapat menyampaikan 2 informasi dengan cepat dan jelas Ketanggapan Saya berharap karyawan CGV 1 Blitz dapat dengan cekatan melayani konsumen Saya berharap pelayanan 2 sistem transaksi CGV Blitz dapat dengan cepat berjalan Jaminan Saya berharap dapat merasa 1 nyaman saat menonton atau menunggu di CGV Blitz Saya berharap kualitas 2 pelayanan bioskop CGV Blitz dapat lebih baik Empati Saya berharap keluhan setiap 1 pelanggan dapat ditanggapi dengan baik Saya berharap pelayanan 2 semua karyawan CGV Blitz dapat sopan dan ramah

DIMENSI KIKERJA NO Bukti Fisik SS S CS TS STS Saya merasa penataan layout CGV Blitz 1 sudah tertata dengan rapi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

111

Saya merasa fasilitas parkir yang 2 disediakan CGV Blitz sudah luas Saya merasa fasilitas toilet CGV Blitz 3 sudah bersih Saya merasa CGV Blitz sudah 4 menyediakan wifi Keandalan Saya merasa karyawan CGV Blitz sudah 1 melayani pelanggan dengan ramah Saya merasa karyawan CGV Blitz sudah 2 menyampaikan informasi dengan cepat dan jelas Ketanggapan Saya merasa karyawan CGV Blitz sudah 1 cekatan dalam melayani pelanggan Saya merasa pelayanan sistem transaksi

CGV Blitz sudah dengan cepat berjalan Jaminan saya sudah merasa nyaman menonton di 1 CGV Blitz Saya merasa pelayanan kosumen CGV 2 Blitz sudah baik Empati Saya merasa keluhan setiap pelanggan 1 CGV Blitz sudah ditanggapi dengan baik Saya merasa pelayanan setiap konsumen 2 CGV Blitz sudah ditanggapi dengan ramah dan sopan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

112

LAMPIRAN 2.

DATA HASIL PENELITIAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

113

responden BUTIR PERNYATAAN HARAPAN XXI No BF1 BF2 BF3 BF4 A1 A2 T1 T2 J1 J2 E1 E2 TOTAL 1 4 5 4 5 4 3 3 5 5 4 4 3 49 2 3 3 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 50 3 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 55 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 58 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 52 6 4 3 4 4 3 5 5 4 4 4 5 5 50 7 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 57 8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 9 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 56 10 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 50 11 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 51 12 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 57 13 3 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 4 53 14 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 54 15 3 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 48 16 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 55 17 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 44 18 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60 19 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 56 20 5 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 56 21 3 4 4 2 3 3 4 3 3 3 3 3 38 22 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 58 23 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 4 4 54 24 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 50 25 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 50 26 4 3 5 5 5 5 4 5 4 3 4 5 52 27 5 4 5 3 5 5 5 5 5 3 5 5 55 28 4 5 4 5 4 3 3 5 5 4 4 3 49 29 3 3 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 50 30 5 5 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 55 31 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 58 32 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 52 33 4 3 4 4 3 5 5 4 4 4 5 5 50 34 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 57 35 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 36 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 56 37 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 50 38 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 51 39 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 57

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

114

40 3 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 4 53 41 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 54 42 3 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 48 43 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 55 44 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 44 45 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60 46 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 56 47 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60 48 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 56 TOTAL 189 202 203 197 199 197 205 207 206 192 211 211

responden BUTIR PERNYATAAN KINERJA XXI No BF1 BF2 BF3 BF4 A1 A2 T1 T2 J1 J2 E1 E2 TOTAL 1 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 35 2 3 2 2 3 3 3 3 3 4 3 3 4 36 3 3 2 5 5 3 5 5 4 5 3 3 4 47 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 43 5 4 3 5 4 4 4 4 4 4 5 3 3 47 6 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 4 56 7 4 2 2 2 4 2 1 4 5 5 4 4 39 8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 9 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 59 10 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 43 11 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 44 12 5 2 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 52 13 5 5 5 2 4 4 5 5 4 4 4 5 52 14 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 48 15 4 2 3 2 3 3 3 3 4 4 2 2 35 16 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 42 17 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 37 18 5 2 4 4 3 3 3 4 5 4 3 3 43 19 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 49 20 4 2 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 45 21 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 42 22 3 2 2 2 3 3 2 4 4 3 3 2 33 23 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 48 24 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 47 25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 26 3 2 5 4 4 5 4 5 5 4 4 5 50 27 5 4 4 3 2 3 2 2 4 3 2 2 36 28 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 35

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

115

29 3 2 2 3 3 3 3 3 4 3 3 4 36 30 3 2 5 5 3 5 5 4 5 3 3 4 47 31 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 43 32 4 3 5 4 4 4 4 4 4 5 3 3 47 33 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 4 56 34 4 2 2 2 4 2 1 4 5 5 4 4 39 35 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 36 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 59 37 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 43 38 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 44 39 5 2 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 52 40 5 5 5 2 4 4 5 5 4 4 4 5 52 41 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 48 42 4 2 3 2 3 3 3 3 4 4 2 2 35 43 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 42 44 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 37 45 5 2 4 4 3 3 3 4 5 4 3 3 43 46 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 49 47 5 2 4 4 3 3 3 4 5 4 3 3 43 48 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 49 TOTAL 185 138 179 158 173 168 171 177 193 184 162 171

responden BUTIR PERNYATAAN HARAPAN CGV TOTAL No BF1 BF2 BF3 BF4 A1 A2 T1 T2 J1 J2 E1 E2 1 4 4 3 5 5 4 5 4 4 4 5 5 48 2 3 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 49 3 4 5 5 4 5 4 5 4 4 5 5 5 53 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 56 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60 6 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 53 7 4 3 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 53 8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52 9 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 63 10 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 55 11 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 54 12 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 60 13 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 58 14 2 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 59 15 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 68

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

116

16 3 4 4 4 3 5 3 5 5 4 5 3 61 17 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 61 18 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 69 19 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73 20 4 4 3 5 3 4 4 4 5 4 5 5 65 21 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 76 22 4 3 4 3 4 4 5 4 5 5 4 4 67 23 4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 69 24 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 5 72 25 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 78 26 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 78 27 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 76 28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 73 29 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 81 30 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 81 31 4 4 3 5 5 4 5 4 4 4 5 5 78 32 3 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 79 33 4 5 5 4 5 4 5 4 4 5 5 5 83 34 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 86 35 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 90 36 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 83 37 4 3 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 83 38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 82 39 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 93 40 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 85 41 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 84 42 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 90 43 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 88 44 2 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 89 45 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 98 46 3 4 4 4 3 5 3 5 5 4 5 3 91 47 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 100 48 3 4 4 4 3 5 3 5 5 4 5 3 93 TOTAL 185 194 199 206 200 199 203 205 211 205 215 208

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

117

responden BUTIR PERNYATAAN KINERJA CGV TOTAL No BF1 BF2 BF3 BF4 A1 A2 T1 T2 J1 J2 E1 E2 1 3 3 4 2 2 3 3 2 3 3 2 2 31 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 32 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 41 4 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 56 5 3 2 2 2 2 2 4 3 2 3 3 3 33 6 4 5 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 42 7 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 52 8 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 51 9 4 3 3 2 4 2 1 1 3 4 3 4 39 10 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 3 3 48 11 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45 12 3 3 4 2 4 3 3 3 4 3 3 3 47 13 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 46 14 5 5 5 2 2 2 5 5 3 3 3 3 54 15 4 5 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 57 16 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 2 3 52 17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 61 18 4 3 4 1 3 4 4 4 4 4 3 3 56 19 4 5 5 2 4 5 4 4 3 4 4 4 63 20 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 53 21 4 5 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 56 22 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 3 2 60 23 4 4 4 2 4 4 3 3 3 3 3 4 60 24 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 68 25 2 3 2 2 2 4 1 3 4 3 3 2 54 26 4 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 61 27 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 68 28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 72 29 3 5 5 3 4 4 4 5 5 5 3 4 75 30 2 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 4 57 31 3 3 4 2 2 3 3 2 3 3 2 2 61 32 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 62 33 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 71 34 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 86 35 3 2 2 2 2 2 4 3 2 3 3 3 63 36 4 5 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 72 37 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 82 38 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 81 39 4 3 3 2 4 2 1 1 3 4 3 4 69

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

118

40 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 3 3 78 41 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 75 42 3 3 4 2 4 3 3 3 4 3 3 3 77 43 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 76 44 5 5 5 2 2 2 5 5 3 3 3 3 84 45 4 5 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 87 46 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 2 3 82 47 4 5 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 89 48 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 2 3 84 TOTAL 168 168 166 118 156 151 160 159 158 166 145 154

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

119

LAMPIRAN 3. HASIL UJI COBA INSTRUMEN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

120

1. Tabel Uji Validitas Harapan XXI

Correlations

item_1 item_2 item_3 item_4 item_5 item_6 item_7 item_8 item_9 item_10 item_11 item_12 TOTAL item_1 Pearson 1 .457** .433** .188 .210 .030 .239 .473** .406** .573** .226 .101 .515** Correlation

Sig. (2- .001 .002 .201 .151 .838 .102 .001 .004 .000 .123 .495 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_2 Pearson .457** 1 .349* .328* .561** .321* .454** .341* .067 .359* .456** .391** .651** Correlation

Sig. (2- .001 .015 .023 .000 .026 .001 .018 .651 .012 .001 .006 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_3 Pearson .433** .349* 1 .516** .300* .590** .782** .610** .309* .343* .380** .380** .758** Correlation

Sig. (2- .002 .015 .000 .038 .000 .000 .000 .032 .017 .008 .008 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

121

item_4 Pearson .188 .328* .516** 1 .257 .485** .542** .403** .413** .226 .325* .302* .640** Correlation

Sig. (2- .201 .023 .000 .078 .000 .000 .005 .003 .122 .024 .037 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_5 Pearson .210 .561** .300* .257 1 .270 .450** .537** .182 .642** .694** .557** .678** Correlation

Sig. (2- .151 .000 .038 .078 .064 .001 .000 .215 .000 .000 .000 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_6 Pearson .030 .321* .590** .485** .270 1 .739** .413** .178 .089 .378** .514** .640** Correlation

Sig. (2- .838 .026 .000 .000 .064 .000 .004 .227 .545 .008 .000 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_7 Pearson .239 .454** .782** .542** .450** .739** 1 .578** .219 .264 .481** .591** .809** Correlation

Sig. (2- .102 .001 .000 .000 .001 .000 .000 .135 .070 .001 .000 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

122

item_8 Pearson .473** .341* .610** .403** .537** .413** .578** 1 .613** .614** .697** .608** .819** Correlation

Sig. (2- .001 .018 .000 .005 .000 .004 .000 .000 .000 .000 .000 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_9 Pearson .406** .067 .309* .413** .182 .178 .219 .613** 1 .560** .310* .317* .518** Correlation

Sig. (2- .004 .651 .032 .003 .215 .227 .135 .000 .000 .032 .028 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_10 Pearson .573** .359* .343* .226 .642** .089 .264 .614** .560** 1 .525** .327* .632** Correlation

Sig. (2- .000 .012 .017 .122 .000 .545 .070 .000 .000 .000 .023 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_11 Pearson .226 .456** .380** .325* .694** .378** .481** .697** .310* .525** 1 .830** .753** Correlation

Sig. (2- .123 .001 .008 .024 .000 .008 .001 .000 .032 .000 .000 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

123

item_12 Pearson .101 .391** .380** .302* .557** .514** .591** .608** .317* .327* .830** 1 .718** Correlation

Sig. (2- .495 .006 .008 .037 .000 .000 .000 .000 .028 .023 .000 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

TOTAL Pearson .515** .651** .758** .640** .678** .640** .809** .819** .518** .632** .753** .718** 1 Correlation

Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 tailed)

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

124

2. Tabel Uji Validitas Kinerja XXI

Correlations

item_1 item_2 item_3 item_4 item_5 item_6 item_7 item_8 item_9 item_10 item_11 item_12 TOTAL item_1 Pearson 1 .442** .562** .470** .299* .318* .237 .292* .472** .377** .377** .477** .746** Correlation

Sig. (2-tailed) .002 .000 .001 .039 .027 .104 .044 .001 .008 .008 .001 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_2 Pearson .442** 1 .500** .241 .347* -.088 -.139 .091 .369** .116 .054 -.158 .400** Correlation

Sig. (2-tailed) .002 .000 .099 .016 .551 .347 .539 .010 .432 .717 .282 .005

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_3 Pearson .562** .500** 1 .316* .664** .275 .122 .273 .198 -.057 .227 .320* .615** Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .000 .029 .000 .059 .409 .060 .178 .702 .121 .027 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_4 Pearson .470** .241 .316* 1 .257 -.104 -.009 .427** .303* .524** .209 .370** .570** Correlation

Sig. (2-tailed) .001 .099 .029 .077 .483 .951 .002 .036 .000 .154 .010 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

125

item_5 Pearson .299* .347* .664** .257 1 .411** .073 .392** .431** .106 .260 .281 .624** Correlation

Sig. (2-tailed) .039 .016 .000 .077 .004 .620 .006 .002 .474 .075 .053 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_6 Pearson .318* -.088 .275 -.104 .411** 1 .577** .162 .377** .182 .582** .619** .575** Correlation

Sig. (2-tailed) .027 .551 .059 .483 .004 .000 .270 .008 .216 .000 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_7 Pearson .237 -.139 .122 -.009 .073 .577** 1 .403** .266 .282 .688** .605** .534** Correlation

Sig. (2-tailed) .104 .347 .409 .951 .620 .000 .005 .067 .052 .000 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_8 Pearson .292* .091 .273 .427** .392** .162 .403** 1 .574** .213 .502** .249 .609** Correlation

Sig. (2-tailed) .044 .539 .060 .002 .006 .270 .005 .000 .146 .000 .088 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_9 Pearson .472** .369** .198 .303* .431** .377** .266 .574** 1 .494** .445** .199 .692** Correlation

Sig. (2-tailed) .001 .010 .178 .036 .002 .008 .067 .000 .000 .002 .176 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

126

item_10 Pearson .377** .116 -.057 .524** .106 .182 .282 .213 .494** 1 .299* .377** .540** Correlation

Sig. (2-tailed) .008 .432 .702 .000 .474 .216 .052 .146 .000 .039 .008 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_11 Pearson .377** .054 .227 .209 .260 .582** .688** .502** .445** .299* 1 .748** .715** Correlation

Sig. (2-tailed) .008 .717 .121 .154 .075 .000 .000 .000 .002 .039 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_12 Pearson .477** -.158 .320* .370** .281 .619** .605** .249 .199 .377** .748** 1 .689** Correlation

Sig. (2-tailed) .001 .282 .027 .010 .053 .000 .000 .088 .176 .008 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

TOTAL Pearson .746** .400** .615** .570** .624** .575** .534** .609** .692** .540** .715** .689** 1 Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .005 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

127

3. Tabel Uji Validitas Harapan CGV

Correlations

item_1 item_2 item_3 item_4 item_5 item_6 item_7 item_8 item_9 item_10 item_11 item_12 TOTAL item_1 Pearson 1 .331* .550** .387** .526** .195 .626** .363* .022 .253 -.098 .452** .702** Correlation

Sig. (2-tailed) .022 .000 .007 .000 .185 .000 .011 .879 .082 .506 .001 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_2 Pearson .331* 1 .613** .339* .442** .313* .457** .493** .284 .317* .180 .371** .741** Correlation

Sig. (2-tailed) .022 .000 .019 .002 .030 .001 .000 .050 .028 .220 .010 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_3 Pearson .550** .613** 1 .087 .572** .431** .508** .519** .313* .473** .100 .274 .785** Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .000 .555 .000 .002 .000 .000 .030 .001 .499 .060 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_4 Pearson .387** .339* .087 1 .176 .212 .249 .230 .166 .190 -.027 .269 .471** Correlation

Sig. (2-tailed) .007 .019 .555 .232 .148 .088 .115 .259 .195 .854 .064 .001

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

128

item_5 Pearson .526** .442** .572** .176 1 -.020 .730** .122 -.073 .279 .215 .496** .673** Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .002 .000 .232 .891 .000 .407 .621 .055 .143 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_6 Pearson .195 .313* .431** .212 -.020 1 .084 .469** .224 .097 .312* -.093 .430** Correlation

Sig. (2-tailed) .185 .030 .002 .148 .891 .569 .001 .127 .511 .031 .529 .002

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_7 Pearson .626** .457** .508** .249 .730** .084 1 .200 -.034 .436** .098 .615** .745** Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .088 .000 .569 .173 .819 .002 .509 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_8 Pearson .363* .493** .519** .230 .122 .469** .200 1 .435** -.045 .147 .032 .550** Correlation

Sig. (2-tailed) .011 .000 .000 .115 .407 .001 .173 .002 .760 .317 .827 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_9 Pearson .022 .284 .313* .166 -.073 .224 -.034 .435** 1 .488** .060 -.033 .363* Correlation

Sig. (2-tailed) .879 .050 .030 .259 .621 .127 .819 .002 .000 .684 .824 .011

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

129

item_10 Pearson .253 .317* .473** .190 .279 .097 .436** -.045 .488** 1 .030 .453** .560** Correlation

Sig. (2-tailed) .082 .028 .001 .195 .055 .511 .002 .760 .000 .842 .001 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_11 Pearson -.098 .180 .100 -.027 .215 .312* .098 .147 .060 .030 1 .274 .296* Correlation

Sig. (2-tailed) .506 .220 .499 .854 .143 .031 .509 .317 .684 .842 .060 .041

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_12 Pearson .452** .371** .274 .269 .496** -.093 .615** .032 -.033 .453** .274 1 .616** Correlation

Sig. (2-tailed) .001 .010 .060 .064 .000 .529 .000 .827 .824 .001 .060 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

TOTAL Pearson .702** .741** .785** .471** .673** .430** .745** .550** .363* .560** .296* .616** 1 Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .001 .000 .002 .000 .000 .011 .000 .041 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

130

4. Tabel Uji Validitas Kinerja CGV

Correlations

item_1 item_2 item_3 item_4 item_5 item_6 item_7 item_8 item_9 item_10 item_11 item_12 TOTAL item_1 Pearson 1 .560** .478** .035 .337* .304* .411** .327* .241 .287* .422** .384** .587** Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .001 .813 .019 .036 .004 .023 .099 .048 .003 .007 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_2 Pearson .560** 1 .624** -.045 .356* .446** .443** .557** .353* .364* .291* .325* .676** Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .000 .762 .013 .001 .002 .000 .014 .011 .044 .024 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_3 Pearson .478** .624** 1 -.029 .305* .491** .592** .563** .556** .461** .286* .307* .713** Correlation

Sig. (2-tailed) .001 .000 .844 .035 .000 .000 .000 .000 .001 .048 .034 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_4 Pearson .035 -.045 -.029 1 .402** .263 .166 .357* .326* .438** .114 .383** .410** Correlation

Sig. (2-tailed) .813 .762 .844 .005 .071 .259 .013 .024 .002 .440 .007 .004

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

131

item_5 Pearson .337* .356* .305* .402** 1 .590** .127 .286* .496** .682** .496** .649** .687** Correlation

Sig. (2-tailed) .019 .013 .035 .005 .000 .388 .049 .000 .000 .000 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_6 Pearson .304* .446** .491** .263 .590** 1 .365* .488** .666** .616** .544** .421** .761** Correlation

Sig. (2-tailed) .036 .001 .000 .071 .000 .011 .000 .000 .000 .000 .003 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_7 Pearson .411** .443** .592** .166 .127 .365* 1 .826** .321* .391** .438** .293* .685** Correlation

Sig. (2-tailed) .004 .002 .000 .259 .388 .011 .000 .026 .006 .002 .044 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_8 Pearson .327* .557** .563** .357* .286* .488** .826** 1 .482** .532** .383** .314* .780** Correlation

Sig. (2-tailed) .023 .000 .000 .013 .049 .000 .000 .001 .000 .007 .030 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_9 Pearson .241 .353* .556** .326* .496** .666** .321* .482** 1 .729** .328* .258 .709** Correlation

Sig. (2-tailed) .099 .014 .000 .024 .000 .000 .026 .001 .000 .023 .076 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

132

item_10 Pearson .287* .364* .461** .438** .682** .616** .391** .532** .729** 1 .426** .542** .787** Correlation

Sig. (2-tailed) .048 .011 .001 .002 .000 .000 .006 .000 .000 .003 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_11 Pearson .422** .291* .286* .114 .496** .544** .438** .383** .328* .426** 1 .613** .638** Correlation

Sig. (2-tailed) .003 .044 .048 .440 .000 .000 .002 .007 .023 .003 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 item_12 Pearson .384** .325* .307* .383** .649** .421** .293* .314* .258 .542** .613** 1 .650** Correlation

Sig. (2-tailed) .007 .024 .034 .007 .000 .003 .044 .030 .076 .000 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

TOTAL Pearson .587** .676** .713** .410** .687** .761** .685** .780** .709** .787** .638** .650** 1 Correlation

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .004 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48 48

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

133

Uji Reliabilitas Uji Reliabilitas Harapan XXI

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 48 100.0

Excludeda 0 .0

Total 48 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.841 12

Item-Total Statistics

Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted

item_1 48.67 16.184 .661 .816

item_2 48.40 18.500 .263 .848

item_3 48.37 17.601 .526 .828

item_4 48.50 17.191 .442 .836

item_5 48.48 17.191 .521 .828

item_6 48.52 17.531 .466 .832

item_7 48.33 18.014 .433 .834

item_8 48.29 17.785 .525 .828

item_9 48.33 17.376 .621 .822

item_10 48.62 17.899 .434 .834

item_11 48.21 17.317 .649 .820

item_12 48.21 17.062 .608 .821

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

134

Uji Reliabilitas Kinerja XXI

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 48 100.0

Excludeda 0 .0

Total 48 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.889 12

Item-Total Statistics

Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted item_1 40.77 38.819 .432 .888 item_2 41.81 34.836 .538 .887 item_3 40.92 34.418 .685 .875 item_4 41.35 35.510 .535 .885 item_5 41.04 37.530 .618 .880 item_6 41.17 37.376 .567 .882 item_7 41.10 33.457 .746 .871 item_8 40.96 35.530 .776 .871 item_9 40.60 39.351 .449 .887 item_10 40.81 37.985 .566 .882 item_11 41.29 36.679 .702 .876 item_12 41.10 36.095 .650 .877

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

135

Uji Reliabilitas Harapan CGV

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 48 100.0

Excludeda 0 .0

Total 48 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.828 12

Item-Total Statistics

Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted item_1 48.81 13.219 .588 .806 item_2 48.60 13.436 .654 .800 item_3 48.50 13.532 .719 .795 item_4 48.35 15.212 .359 .825 item_5 48.52 13.957 .577 .807 item_6 48.48 15.446 .318 .827 item_7 48.44 13.656 .667 .799 item_8 48.35 15.000 .455 .818 item_9 48.23 15.797 .253 .831 item_10 48.37 14.963 .467 .817 item_11 48.17 16.099 .186 .835 item_12 48.33 14.142 .503 .814

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

136

Uji Reliabilitas Kinerja CGV

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 48 100.0

Excludeda 0 .0

Total 48 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.889 12

Item-Total Statistics

Cronbach's Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted item_1 37.06 37.209 .509 .884 item_2 37.04 34.296 .579 .882 item_3 37.10 34.946 .640 .877 item_4 38.13 38.452 .300 .895 item_5 37.29 35.402 .611 .879 item_6 37.42 34.801 .701 .874 item_7 37.23 34.861 .600 .880 item_8 37.23 33.372 .712 .873 item_9 37.29 35.573 .642 .877 item_10 37.08 35.355 .740 .873 item_11 37.56 36.847 .569 .881 item_12 37.35 37.085 .588 .881

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

137

Tabel Hasil Uji Normalitas Data Konsumen XXI

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

harapan kinerja kepuasan

N 48 48 48

Normal Parametersa Mean 52.81 44.81 -8.00

Std. Deviation 4.527 6.555 7.089

Most Extreme Differences Absolute .123 .110 .139

Positive .087 .092 .114

Negative -.123 -.110 -.139

Kolmogorov-Smirnov Z .852 .761 .966

Asymp. Sig. (2-tailed) .462 .608 .308 a. Test distribution is Normal.

Tabel Hasil Uji Normalitas Data Konsumen CGV

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

harapan kinerja kepuasan

N 48 48 48

Normal Parametersa Mean 52.83 40.71 -12.12

Std. Deviation 4.127 6.484 7.723

Most Extreme Differences Absolute .170 .104 .122

Positive .170 .104 .066

Negative -.114 -.084 -.122

Kolmogorov-Smirnov Z 1.181 .720 .842

Asymp. Sig. (2-tailed) .123 .678 .477 a. Test distribution is Normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

138

Hasil Independent Sample T test

Group Statistics

bioskop N Mean Std. Deviation Std. Error Mean kepuasan XXI 48 -8.00 7.089 1.023

CGV 48 -12.12 7.723 1.115

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means

95% Confidence Interval of

Std. Error the Difference F Sig. t df Sig. (2-tailed) Mean Difference Difference Lower Upper

kepuasan Equal variances .141 .708 2.726 94 .008 4.125 1.513 1.121 7.129 assumed

Equal variances not 2.726 93.319 .008 4.125 1.513 1.120 7.130 assumed