BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1.1 Penelitian Terdahulu

Dasar atau acuan yang berupa teori-teori tentang sumber daya informasi dan perkembangan keamanan jaringan terutama pengoptimalan atau temuan-temuan dan analisis melalui hasil berbagai penelitian dan analisa sebelumnya merupakan hal yang sangat perlu dan dapat dijadikan sebagai data pendukung. Salah satu data pendukung yang menurut peneliti perlu dijadikan bagian tersendiri adalah penelitian terdahulu yang relevan dengan permasalahan yang sedang dibahas didalam penelitian ini.

Dalam hal ini, fokus penelitian terdahulu yang dijadikan acuan adalah terkait dengan masalah pengumpulan data analisis pada proxy server . Oleh karena itu, peneliti melakukan langkah kajian terhadap beberapa hasil penelitian

9

10

berupa tesis, analisa dan jurnal-jurnal melalui internet.

Penelitian ini dilakukan tidak terlepas dari hasil-hasil penelitian terdahulu yang pernah dilakukan sebagai bahan perbandingan dan kajian. Adapun hasil penelitian yang dijadikan perbandingan tidak terlepas dari topik penelitian yaitu mengenai analisis penggunaan proxy server.

Sukmana ( 2008 ), pada penelitiannya menjelaskan bahwa Fungsi Caching dapat mempercepat pengaksesan halaman-halaman web karena client tidak harus melakukan kontak dengan server (di internet) untuk meminta layanan akan tetapi client dapat mendapatkan (data) layanan yang sudah tersimpan pada proxy server, dengan hal ini maka akses akan semakin cepat. Sehingga dengan fungsi ini maka juga dapat menghemat penggunaan bandwith internet di jaringan anda.

11

Sulistyo (2008) dengan penelitiannya yang berjudul “Membangun Infrastruktur IT Menggunakan Squid Sebagai Porxy Server” mengaplikasikan squid proxy sebagai cache website, pemblokiran situs dan autentikasi akses internet. Parameter yang diuji pada cache proxy meliputi perbandingan mengakses internet menggunakan proxy squid dan tanpa menggunakan proxy squid.

Ghufron (2012 ) dalam karya ilmiah sebagai tugas akhirnya yang berjudul “Analisis Perbandingan Performansi Proxy Server Squid Native Dengan Lusca Head Sebagai Web Cache Untuk Konten Dinamis” menyatakan penelitian ini membahas mengenai analisis perbandingan performansi teknoligi web cache antara proxy server squid native dengan lusca head. Dimana yang dianalisis adalah parameter-parameter dalam pengujian network test, load times content, resource allocation, dan hit ratio dengan tujuan 12

pembuktian performansi yang terbaik dari kedua proxy server, sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai referensi dalam membangun sebuah proxy server yang baik. Dari hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa secara keseluruhan proxy server lusca head lebih bagus dari pada squid native untuk digunakan sebagai web cache.

Irsyadi, Nugroho ( 2013 ) dalam penelitiannya yang ber judul “Analisis Kecepatan Cache Proxy Server Antara Squid dan pada Ubuntu Server”. menyatakan berdasarkan hasil perbandingan proxy server yang dilakukan di PT. Power Telecom Solo yang beralamatkan di Ruko Beteng B6-7 Blok 7 Solo 57118, dapat diketahui bahwa proxy server squid, safesquid, dan polipo yang difungsikan sebagai cache proxy server dapat menyimpan file website yang telah diakses oleh suatu client dan berdampak mempercepat membuka halaman website 13

yang dituju ketika file dari website yang diakses tersebut telah tersimpan didalam cache proxy server. Performance dari squid, safesquid dan polipo sebagai cache proxy server sama-sama dapat memperpendek waktu yang dibutuhkan untuk mengakses suatu website. Squid proxy server memiliki efisiensi waktu terbanyak dengan perolehan 84%, safesquid proxy pada urutan kedua dengan 77%, dan polipo proxy sebanyak 74 %. Dengan demikian, squid proxy memiliki efisiensi yang lebih baik dibandingkan dengan safesquid dan polipo.

Ependi, Fatoni ( 2014 ) dalam penelitiannya yang berjudul “ Implementasi Manajemen Bandwidth Dan Proxy Server Pada Jaringan Komputer PT. CNG” memiliki kesimpulan bahwa proxy server yang difungsikan sebagai filtering url melakukan pembatasan akses dengan melakukan pemblokiran. Dari hasil pengujian yang dilakukan filtering url telah berjalan sesuai dengan tujuan sehingga 14

website yang terdaftar di blacklist tidak dapat diakses ataupun digunakan. fungsi caching dalam proxy server dari hasil pengujian telah berhasil melakukan penyimpanan cache web sehingga dapat menghemat bandwidth internet secara efektif.

2.1.2 Landasan Teori

2.1.2.1 Topologi Topologi adalah suatu aturan atau rules bagaimanan menghubungkan komputer (node) satu sama lain secara fisik dan pola hubungan antara komponen komponen yang berkomunikasi melalui media atau peralatan jaringan, seperti : server, workstation, hub dan pengkabelannya (media transmisi data).

Ada dua jenis topologi, yaitu physical topology (topologi fisik) dan logical topology (topologi logika). Topologi fisik berkaitan dengan layout atau bentuk jaringan, seperti bagaimana memilih perangkat dan melakukan instalasi 15

perangkat jaringan. Sedangkan topologi logika berkaitan dengan bagaimana data mengalir didalam topologi fisik. Jenis jenis topologi antara lain bus, star, ring, tree, mesh, irregular, token ring.

2.1.2.2 Client Komputer client adalah komputer yang meminta (request) satu layanan tertentu ke suatu server. Komputer client harus dilengkapi dengan aplikasi client khusus dan menjalankannya, sehingga dapat memanfaatkan layanan yang ditawarkan server. Sebagai contoh, untuk mengambil sebuah file dari file server, suatu program di komputer client harus memformat sebuah request (permintaan) dan mengirimkannya kepada program yang sedang berjalan di server. Selanjutnya, server akan mengirimkan file yang diminta sesuai dengan permintaan program client tersbut.

2.1.2.3 Server 16

Komputer Server adalah komputer yang menawarkan suatu layanan tertentu kepada komputer atau jaringan lain. salah satu jenis server adalah file server (server file), server file menyediakan layanan penyimpanan dan penemuan kembali (retrieval) file-file.

2.1.2.4 Protokol Protokol adalah sekumpulan aturan yang mengatur pertukaran informasi dalam sebuah jaringan. Protokol berfungsi mirip dengan bahasa. Agar dapat berkomunikasi dengan baik maka diperlukan bahasa yang dapat dipahami bersama sama. Suatu protokol mengiplementasikan fungsi dari satu atau lebih layer pada OSI layer. Ada bermacam- macam jenis komunikasi protokol tapi semuany cenderung dikelompokkan menjadi : LAN protokol, WAN protokol, Network protokol dan routing protokol.

2.1.2.5 TCP/IP 17

Menurut (purbo,1999) TCP/IP adalah kelompok protokol yang mengatur data komputer di internet. Komputer-komputer yang terhubung ke internet berkomunikasi dengan protokol ini.

2.1.2.5.1 Squid Squid merupakan mesin caching proxy untuk klien Web, seperti HTTP, HTTPS, FTP, gopher dan layanan jenis lainnya. Squid mampu menurunkan konsumsi bandwidth mempercepat waktu respons. Ini terwujud dengan melakukan caching halaman web dan menggunakan ulang halaman yang sering dikunjungi. Squid memiliki banyak sekali kendali akses yang dapat mendongkrak kecepatan server. Squid menangani semua request melalui sebuah proses I/O tunggal. Squid bekerja menyimpan metadata, terutama pada objek atau situs yang sering diakses. Metadata tersebut disimpan di hardisk didalam direktori cache. Squid mampu melayani look up pada DNS. Squid sebagai software proxy server open source dengan banyak 18

sekali fitur yang ditawarkan, juga mendukung SSL, extensive acces controls, dan loging request yang lengkap. Menggunakan Internet Cache

Protokol yang ringan, Squid cache dapat disusun dengan format hierarkis atau mesh untuk penghematan bandwidth tambahan.

2.1.2.6 Polipo Polipo adalah personal web-caching proxy dengan fitur yang cukup lengkap. Sebenarnya software ini lebih diperuntukkan didesktop, jadi lebih ringan. Namun cache yang ada juga dapat di-share dengan beberapa client. Polipo dirancang untuk jaringan skala kecil. Keunggulan polipo adalah: a. Polipo lebih ringan membutuhkan memori kecil dan responsive. b. Tidak mebutuhkan komputer berspesifikasi tinggi untuk menjalankannya, bahkan bisa jalan dicommodore C64 (devices embedded) 19

dan bisa memakai harddisk cache yang di-mount dengan NFS. c. Sangat cocok digunakan untuk jaringan kecil, seperti perkantoran atau warnet yang hanya punya klien 5-10 komputer. d. Bisa melakukan browsing dengan Mode Offline atau tidak terkoneksi dengan internet. e. Bisa memblokir URL , bisa dimanfaatkan untuk memblokir baner situs tertentu.

2.1.2.7 Proxy Proxy adalah suatu server yang menyediakan layanan untuk meneruskan setiap permintaan kita kepada server lain di internet. dengan proxy, maka identitas komputer berupa IP menjadi tersembunyi dikarenakan yang dikenali server yang direquest adalah IP dari server proxy. proxy pada umumnya digunakan untuk kegiatan menyembunyikan identitas atau untuk menghindari pemblokiran akses ke suatu server.

20

2.1.2.8 DNS Server Sistem Penamaan Domain, SNR. Domain Name System, DNS adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host ataupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar distributed database di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat mail exchange server yang menerima surel email untuk setiap domain. Menurut browser Google Chrome, DNS adalah layanan jaringan yang menerjemahkan nama situs web menjadi alamat internet.

2.1.2.9 Caching (Internet Object Caching) Caching adalah suatu cara untukmenyimpan hasil permintaan internet-object. (seperti: data yang ada dari HTTP, FTP, dan ghoper protokol) untuk membuat sistem dekat dengan permintaan daripada ke sumber aslinya. dapat menggunakan lokal squid cache sebagai proxy HTTP 21

server, ini akan mengurangi waktu akses seperti halnya penghematan bandwidth. Dengan kata lain sebuah client tidak harus melakukan kontak dengan server untuk meminta layanan akan tetapi client dapat mendapatkan layanan (data) yang sudah tersimpan pada proxy server, dengan hal ini maka akses akan semakin cepat.

2.1.2.10 Ping Ping adalah sebuah progrm utilitas yang dapat digunakan untuk memeriksa induktivitas jaringan berbasis teknologi Trasmission Control Protocol / Internet Protocol (TCP/IP).

2.1.2.11 Port Port adalah lubang untuk kabel UTP yang terdapat pada switch yang berguna untuk menyambungkan komputer dengan switch.

2.1.2.12 Switch 22

Switch adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan beberapa LAN yang terpisah serta menyediakan filter paket antar LAN.

2.1.2.13 Gateway Gateway adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan satu jaringan komputer dengan satu atau lebih jaringan komputer yang menggunakan protokol komunikasi yang berbeda sehigga informasi dari satu jaringan komputer dapat diberikan kepada jaringan komputer lain yang protokolnya berbeda.

2.1.2.14 DHCP dan Static DHCP adalah Dynamic Routing ( Router Dinamis ) adalah sebuah router yang memiliki dan membuat table routing secara otomatis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhunbungan antara router lainnya. Static Routing ( Routing Statis ) adalah router yang memiliki table routing static yang di seting secara manual oleh para administrator 23

jaringan. Routing static pengaturan routing paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan komputer.

2.1.2.15 Pengertian Ip Address IP address adalah sebuah alamat pada computer agar computer bisa saling terhubung dengan komputer lain, IP Address terdiri dari 4 Blok, itu adalah IPv4. Setiap Blok di isi oleh angka 0-255. IP address memiliki 2 bagian yang disebut Network ID dan Host ID, pengaturan IP address yang benar sangat diperlukan dalam suatu perancangan jaringan computer, agar nantinya semua computer di suatu jaringan dapat terhubung dengan baik.

2.1.2.16 Router Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai penghalaan. Proses penghalaan terjadi pada lapisan tiga lapisan jaringan seperti Internet Protocol dari protokol tumpukan stack 24

protocol tujuh-lapis OSI. Router berfungsi sebagai penghubung dua jaringan atau lebih untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router lebih bertujuan penghubung antar jalan. Masing-masing rumah berada pada jalan yang memiliki alamat dalam suatu urutan tertentu.

2.1.2.17

Web Server atau Server web Server web atau peladen web dapat merujuk baik pada perangkat keras ataupun perangkat lunak yang menyediakan layanan akses kepada pengguna melalui protokol komunikasi HTTP atau HTTPS atas berkas-berkas yang terdapat pada suatu situs web dalam layanan ke pengguna dengan menggunakan aplikasi tertentu seperti peramban web.