kompas

SUSUNAN REDAKSI

Pelindung Direksi PT Pelabuhan III (Persero) Apa kabar pembaca ? Pengarah ari Kartini telah berlalu, tapi semangat Kartini tetap di relung kalbu. Bulan Dothy April lalu memang sarat dengan peringatan hari bersejarah seperti Hari Konsumen Nasional 20 April, Hari Kartini, Hari Bumi 22 April dan Hari Angkutan Nasional 24 April. Semuanya memang telah berlalu, tapi Pemimpin Redaksi Hrenungannya tetap kami ulas di DERMAGA Edisi Mei 2014. Edi Priyanto Semua orang pasti gembira membuka kalender Bulan Mei tahun ini. Bagaimana tidak, setelah di Bulan April banyak terdapat tanggal merah, Bulan Mei ini lebih banyak lagi. Bahkan di minggu terakhir, para pegawai kantor bisa sehari kerja sehari libur. Menyenangkan bukan?. Banyak hari libur, bukan berarti Redaktur Pelaksana libur bekerja. Karena bekerja bukan hanya gerakan � sik tapi juga gerakan pikiran. Camelia Ariestanti Pada hari libur, kita kadang berhenti melakukan gerakan � sik, namun untuk tetap melatih otak sebaiknya Anda tetap melakukan gerakan pikiran ringan, seperti memantau berita, membaca buku, berolahraga atau melakukan kegiatan ringan Administrasi lain yang tak sempat Anda lakukan pada saat sibuk bekerja. Ardella Trastiana Dewi Walaupun hari libur, Pelindo III memberikan pelayanan penuh dan semakin memudahkan pengguna jasa. Pelindo III terus berupaya meningkatkan pelayanan dengan memberikan kemudahan dan kenyamanan dengan cara meningkatkan Koordinator Liputan fasilitas. Pertumbuhan arus barang khususnya peti kemas yang terus meningkat, & Fotografer membuat manajemen terus mengimbanginya dengan peningkatan fasilitas R. Suryo Khasabu dan modernisasi dalam berbagai bidang guna menopang pelayanan yang ada. Keinginan untuk memodernisasi pelabuhan, tetap diusung diatas tema modern, green and clean port sebagai komitmen manajemen Pelindo III menuju pelabuhan Koordinator Distribusi yang berwawasan lingkungan sebagaimana disebutkan dalam Undang-undang Jufrianto Siahaan 17 tahun 2008 tentang Pelayaran. Proyek penambahan kapasitas Pelabuhan Tanjung Perak di Teluk Lamong yang disebut sebagai Terminal teluk Lamong juga didesain sebagai terminal yang Alamat Redaksi modern dan ramah lingkungan. Pembangunan Terminal Teluk Lamong termasuk Jl. Perak Timur 610 60165 Indonesia dalam Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia Telp: +62 (31) 3298631 - 3298637 Fax : +62 (31) 3295204 ; 3295207 (MP3EI) khususnya pada koridor Jawa. Dengan pembangunan dan pengoperasian Terminal Teluk Lamong, diharapkan dapat mengurangi waktu tunggu kapal di Pelabuhan Tanjung Perak selaku pintu gerbang perekonomian Jawa Timur dan Surat Ijin Terbit Kawasan Timur Indonesia. Surat Keputusan Menteri Penerangan RI Agenda bulan lalu ditutup dengan kisah manis dari Rapat Anggota Tahunan NO. 1428/SK/DIRJEN PPG/SIT/1989. (RAT) Koperasi Pegawai Pelindo III (Kopelindo III) yang menyetujui pembagian Sisa Tanggal 27 Pebruari 1989 Hasil Usaha (SHU) tahun buku 2013 sebesar Rp. 5,593 miliar. Pencapaian Sisa Hasil Usaha (SHU) tercatat Rp. 5,593 miliar atau meningkat 108% dibandingkan SHU Wartawan Dermaga tahun buku sebelumnya. tidak menerima imbalan dalam bentuk Masih banyak lagi ulasan menarik di DERMAGA edisi ini. Simak ulasan tentang apapun, selama menjalankan tugas jurnalistik. Segala Pelindo III yang membuktikan kepeduliannya kepada dunia pendidikan dengan bentuk permintaan mengatasnamakan Majalah memberikan bantuan pendanaan kelas unggulan SMA Barunawati Surabaya. Dermaga adalah diluar tanggung jawab redaksi. Tulisan, kritik dan kiriman artikel / foto selalu kami tunggu di email pelindo3. Redaksi menerima saran atau kritik [email protected]. Follow twitter kami dan like facebook kami. Pantau terus berita via e-mail:[email protected] terbaru di www.majalahdermaga.co.id.

Dicetak Oleh : CV. Intergraf Indonesia Selamat membaca! Isi diluar Tanggung Jawab Percetakan EDISI 186 I MEI I 2014 1 d a f t a r i s i

CCTV 04 30 Stevedoring gantry gate in Persiapan Uji Coba Gate In Wapres KUNJUNGI Pelindo III Berikan Bantuan 10 TERMINAL TELUK LAMONG Keagamaan Kelola Tenaga Alih Daya Wapres Dukung Pelindo III Bentuk Anak Usaha Baru 11 32 PERCEPATAN PEMINDAHAN PIPA PHE WMO Pelindo III Danai SMA Barunawati 13 Cargoroding 40 37 Wisata Kuliner 08 Khas Surabaya 12 TPS Pelindo III Didukung TNI AL Lolo 15 Tahun Berkarya Amankan Alur Laut Kopelindo III 39 BUMN se-Jatim Bagi SHU Segera Bentuk Forum 15 Tahun Berjaya Rp5,5 Miliar Pekerja Humas

stevedoring 48 Menangkap behandle Pasar Pantura Terminal Dirut BJTI: BEYOND CABOTAGE: Belajar dari Orang Lokal Mampu 14 50 Pelabuhan Singapura Teluk Lamong Jadi Andalan Perusahaan Pemberdayaan SEGERA Industri Pelayaran untuk Tingkatkan Jala-jala Produktivitas Diuji Coba DIRUT PELINDO III DJARWO SURJANTO: 17 Setelah Sembilan Tahun Kerja Eksportir Minerba Behandle Minati Pelabuhan Manyar 53 CRANE DAY DI TIGA KOTA: 28 Bolder KURANGI NYERI DAN STRES, 44 Tingkatkan Fasilitas, 19 Tawarkan Kabin CC ERGONOMIS Banjarmasin tetap Berwawasan cargoroding Lingkungan 55 Berebut Pasar Wisata Religi Umroh boom Kinerja Keuangan Pelindo III 20 Trolly Pastikan Tumbuh Eksponensial 56 Karena Bumi Kita Sudah Tua DEDICATED BERTH: Pangkalan Mirah 22 58 Ayo Selamatkan Lingkungan Menjadi Car Terminal Lolo Garabata 59 Ekspansi BlackBerry 34 DPP Organda 24 Lebih dari 4 Juta Truk Bangun Pabrik di Indonesia Butuh Revitalisasi 60 Boom HUT KE-721 KOTA SURABAYA: Vender 62 Perajin Mainan Anak Kartini Masa Kini “KOTA BUAYA” Dermaga Baru 26 Atau Berani Menghadapi Bahaya ? Pelindo III Tenau Kupang Dihadang Work-life Balancing Segera Beroperasi Sejumlah Tantangan

2 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 3 c c t v c c t v Terpilih, Ketua DPC Pelantikan SPPI III Tanjung Emas Pimpro dan Dirut APBS Dalam sambutannya, GM Tanjung Emas-Tri Suhardi mengatakan agar seluruh

pegawai memilih sesuai dengan S

hati nurani masing – masing dan B

berharap agar Ketua DPC SPPI P

III Tanjung Emas yang terpilih A APBS dapat membangun kembali SPPI yang selama ini sempat vakum. Pada hasil akhir, terpilihlan nama

Umi Syarifah Ambarwati sebagai Dirut Ketua DPC SPPI Tanjung Emas APBS Pimpro yang baru. Sebagai Ketua SPPI ertempat di ruang rapat Kantor Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, pada 17 ersamaan dengan rencana Pelindo III untuk pegawai Pelindo III yang baru saja menyelesaikan pendidikan III Tanjung Emas yang baru, April 2014 telah dilaksanakan pemilihan Ketua DPC SPPI III Tanjung Emas periode memperdalam dan memperlebar Alur Pelayaran hidrologinya di Belanda. Kedua, Pelindo III melantik Direktur Umi Syarifah akan berusaha 2014 – 2017. Barat Surabaya (APBS), perusahaan melantik Utama perusahaan yang akan mengelola APBS. Jabatan Dirut semaksimal mungkin untuk Sebelumnya posisi tersebut telah kosong hampir dua tahun dikarenakan dua pejabat kunci. Pertama, Pelindo III melantik ini diamanahkan kepada salah seorang pejabat senior Pelindo III Bterjadi proses mutasi pegawai ke luar Tanjung Emas Semarang. Dari 98 polling kuestioner mengaktifkan kembali kegiatan BPemimpin Proyek (Pimpro) Pendalaman dan Pelebaran yakni Heskiel Sasiang. Heskiel diberikan tanggungjawab untuk – kegiatan yang berkaitan yang dibagikan hanya 88 polling yang kembali ke panitia dan didapat nama – nama APBS yang bertanggungjawab terhadap keberhasilan menyusun dan menyiapkan segala kebutuhan perusahaan yang dengan SPPI. calon Ketua DPC SPPI III Tanjung Emas, yaitu M.Djunaedi dari Divisi Operasi, Umi Syarifah proyek yang menelan dana USD76 juta itu. Posisi akan mengelola APBS itu. Menurut rencana, pendalaman dan Ambarwati dari Divisi Komersial dan Nanang Prasetyo dari Divisi Keuangan. pimpro tersebut dijabat oleh Hendiek Eko Setiantoro, pelebaran APBS akan selesai pada tahun 2015 mendatang. Manajemen Gebyar Wisata Ilmu Pengetahuan dan Budaya Nusantara 2014 elindo III bersama BUMN di lingkungan Kementerian Perhubungan RI turut serta dalam pameran ”Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara 2014” yang diselenggarakan di Hall ubdit Perencanaan dan Pengembangan A, Jakarta Convention Center beberapa waktu lalu. Acara SDM Pelindo III kembali menggelar program Pini menampilkan potensi pariwisata dari 33 provinsi di Indonesia. Manajemen Ilmu Pengetahuan Tahun 2014. Sebanyak 117 peserta hadir dalam pameran ini, yang terdiri atas Program itu bertujuan untuk menambah Dinas Pariwisata dari provinsi, kabupaten, dan kota di seluruh Spengetahuan dan wawasan di bidang pelabuhan. Indonesia. Pelindo III sendiri menampilkan media promosi berisi Sebagai pembawa materi adalah para SDM Pelindo III informasi tujuan wisata yang melalui pelabuhan di lingkungan yang pernah menempuh pendidikan kepelabuhanan Pelindo III. di luar negeri yaitu Angga Pradiptya, Hadi M. Lebih dari 150 stand berpartisipasi dalam pameran ini. Peserta Lukmantyo, Seno Budiharto, Kadek Patria, Aditya terdiri dari Dinas Pariwisata Provinsi, Kabupaten dan Kota di seluruh Respati Djatinendra, Pitria Kartikasari dan Abdulloh Indonesia. Termasuk pula pengelola tempat wisata, hotel, dan biro Makhrus. Acara tersebut dibagi menjadi tiga tahap perjalanan wisata. Beberapa produk kreatif khas daerah masing- yang masing-masing diikuti oleh peserta dari Kantor masing turut dipamerkan. Pusat, Cabang Tanjung Perak, Cabang Gresik dan Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara (GWBN) dihelat oleh turut mengundang para mahasiswa. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Kementerian Pemuda dan Olahraga. GWBN pertama kali digelar pada 2002 untuk menggairahkan industri pariwisata pasca tragedi bom Bali ini.

4 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 5 c c t v c c t v Rapat Kerja Berbagi Ilmu Kantor Pusat Pelindo III dengan ua puluh pejabat satu tingkat di bawah Direksi Pelindo III tampil dihadapan Direksi, SKPD Dewan Komisaris, dan para pejabat lainnya irektur Keuangan Pelindo III Wahyu Suparyono di lingkungan Pelindo III. Para pejabat itu beberapa waktu lalu menyempatkan diri Dadalah Kepala SPI, Sekretaris Perusahaan, para Kepala untuk berkunjung ke kantor Bupati Cilacap. Biro, dan para Senior Manager. Mereka tampil dalam Kedatangannya tersebut dalam rangka Dpemberian bantuan bina lingkungan senialai Rp60,5 juta rapat kerja bertema “Menuju Emerging Industry Leader” dengan membawakan konsep-konsep pengembangan yang akan digunakan untuk khitanan massal dalam rangka perusahaan. Konsep-konsep pengembangan itu hari jadi Kabupaten Cilacap. Dalam kesempatan itu juga, mulai dari Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Wahyu didaulat untuk berbagi ilmu dan pengetahuan keuangan, investasi, pencitraan perusahaan, manajemen oleh dihadapan para pegawai yang tergabung dalam risiko, dan beberapa hal lainnya. Rapat kerja itu sendiri Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) Kabupaten ditujukan untuk mengukur kompetensi dan pemikiran Cilacap. Kesempatan tersebut dimanfaatkannya untuk para pejabat tinggi Pelindo III dalam mengembangkan berbagi ilmu seputar kewirausahaan serta integritas. dan meningkatkan nilai perusahaan. Saat ini Pelindo Menurutnya, integritas dan kejujuran adalah nilai paling III berada pada level Early Improvement dan diharapkan penting dalam bekerja yang harus ditanamkan dalam dalam beberapa tahun ke depan dapat mencapai level diri setiap pegawai. Emerging Industry Leader. Kesigapan erusahaan afiliasi Pelindo III dengan BUMD Pemprov Selatan (PD Bangun Banua), PT Ambang Petugas PMK PBarito Nusapersada (Ambapers) kini memiliki gedung kantor baru. Pelindo III Kotabaru Gedung itu telah diresmikan oleh perwakilan para pemegang saham yakni Direktur Utama Pelindo III im pemadam kebakaran Pelindo III Djarwo Surjanto dan Direktur Utama Kotabaru menunjukkan kesigapannya saat PD Bangun Banua Suparji. Kantor menananggulangi kebakaran yang terjadi di Ambapers itu berlokasi di Jl. Yos Gang Garuda, Kotabaru, Kalimantan Selatan. Sudarso No.6 Banjarmasin dengan 2 TLingkungan padat penduduk itu dilalap si jago merah luas sekitar 620 m . Ambapers yang menghabiskan sekitar 60 rumah warga. Dengan sendiri merupakan perusahaan yang kepiawaiannya, para petugas PMK Pelindo III Kotabaru bergerak dalam pengelolaan alur dapat mengendalikan api bersama dengan tim PMK Sungai Barito. Keberadaan alur ini pemerintah daerah. Esok paginya, Persatuan Istri sangat penting karena merupakan Pegawai Pelindo III di bawah komando istri General jalur bagi kapal-kapal menuju Manager Pelindo III Cabang Kotabaru menyerahkan Gedung Baru Pelabuhan Banjarmasin. bantuan sembako kepada para korban kebakaran. AMBAPERS

6 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 7 g a t e i n

Penandatanganan PKB dilakukan oleh Direktur “Alur pelayaran Surabaya merupakan jalur pelayaran Utama Pelindo III Djarwo Surjanto dan Kepala Staf strategis bagi kapal umum niaga, termasuk kapal perang Pelindo III Didukung TNI AL Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Marsetio, di TNI Angkatan Laut. Adanya pengaruh alam, rekayasa Markas Besar Angkatan Laut, Cilangkap, Jakarta Timur, pesisir dan sedimentasi yang signi� kan mengakibatkan pada 10 April lalu. keberadaan alur pelayaran Surabaya telah berubah, Adapun isi dari kesepakatan yang tertuang dalam sehingga harus dilakukan upaya terencana untuk PKB diantaranya: Pengawasan dan pengamanan menjamin alur pelayaran yang baik dan memenuhi pendalaman alur laut di daerah alur pelayaran Surabaya, standar keamanan bernavigasi, agar keamanan dan pembaharuan peta di daerah alur pelayaran surabaya, kenyamanan pelayaran lebih terjamin,“ kata Kasal. pelibatan personil dan pemanfaatan sarana prasarana Pelaksanaan penandatanganan tersebut dihadiri oleh Amankan para pihak sesuai dengan batas kewenangannya, serta para Asisten Kasal, para Pangkotama TNI Angkatan Laut, kerja sama lain yang mungkin dikembangkan dari PKB para Kepala Dinas di lingkungan Mabesal, para pejabat TNI ini dengan kesepakatan para pihak. AL terkait, serta para pejabat di lingkungan Pelindo III. Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan Keterbatasan alur pelayaran keluar maupun menuju Alur Laut perjanjian antara PT. Putra Bangsa Namaskara dengan sebuah pelabuhan menjadi salah satu faktor penghambat elindo III setelah menandatangani Surat Perjanjian Pemborongan TNI Angkatan Laut tentang kerja sama pengamanan pertumbuhan perekonomian suatu daerah, karena kapal Pekerjaan Pengerukan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) pendalaman alur pelayaran timur Surabaya. Pihak PT Putra yang membawa barang menjadi terbatas volumenya dengan Van Oord Dredging and Marine contractors BV (Van Oord) Bangsa Namaskara diwakili oleh Andi Widjaja Tirtoprodjo sehingga berdampak pada terjadinya ine� siensi biaya pada akhir Maret 2014 lalu, kini BUMN Kepelabuhanan tersebut selaku direktur dan pihak TNI AL diwakili Laksamana logistik. Sebagaimana diketahui bahwa pengangkutan Pkembali menggelar penandatangan Piagam Kesepakatan Bersama (PKB) Pertama TNI Sumadi S.Sos selaku Komandan Lantamal barang dan perdagangan di Indonesia saat ini masih dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) terkait dengan V. Perjanjian antara PT. Putra Bangsa Namaskara dengan didominasi menggunakan transportasi laut. pendalaman alur laut dan pembaharuan peta alur pelayaran Surabaya. Dinas Hidro-Oseanogra� TNI Angkatan Laut (Dishidros) Sebagaimana diketahui bahwa Bank Dunia (World mengenai survei dan pemetaan hidro-oseanogra� di Bank) menaikkan peringkat logistic perfomance index alur pelayaran timur Surabaya, yang diwakili oleh Andi (LPI) Indonesia pada 2012. Peringkat Indonesia naik dari Widjaja Tirtoprodjo dan pihak TNI AL diwakili Kadishidros posisi 75 pada 2010 menjadi posisi 59 pada 2012 dengan Laksamana Pertama TNI Drs. Dede Yuliadi, M.Sc. Para kenaikan indeks 2,76 menjadi 2,94. pihak sepakat untuk mengadakan kerja sama meliputi Meski demikian, banyak perbaikan yang harus pelaksanaan survei geodetik, pemetaan hidro-oseanogra� dilakukan. Hal yang menjadi catatan serius dari LPI 2012 dan pembuatan revisi peta laut Indonesia Nomor 84. adalah masih belum adanya perbaikan di indikator bidang Pelindo III selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN) infrastruktur � sik. Perbaikan signi� kan yang diraih berada Kasal Laksamana TNI Marsetio dan Dirut Pelindo III Kepelabuhanan yang mengoperasikan pelabuhan pada dalam area soft infrastructure. Sedangkan pada hard Djarwo Surjanto (kiri-kanan) pasca penandatanganan Piagam Kesepakatan Bersama (PKB) antara TNI AL dan tujuh Propinsi telah melakukan berbagai upaya guna infrastructure, kualitas fisik infrastruktur pendukung Pelindo III. mendukung kelancaran logistik diantaranya program logistik seperti pelabuhan, jalur kereta api, maupun jalan- revitalisasi pelabuhan dengan program peningkatan jalan utama, masih dinilai Bank Dunia belum menunjukkan fasilitas pokok maupun pendukung pelabuhan. Kemudian perbaikan berarti. optimalisasi melalui rekonfigurasi dan penataan Namun, karena mahal, maka membuat hard pelabuhan serta melakukan modernisasi melalui infrastructure membutuhkan waktu lama. Sebelumnya, penyediaan dan penggantian peralatan berteknologi World Bank telah merilis data LPI pada 2012. Dalam data terbaru serta memperbaharui sistem pendukung tersebut Indonesia berhasil naik peringkat dari posisi 75 operasional. pada 2010 menjadi posisi 59 pada 2012 dengan kenaikan “Penandatanganan piagam kesepakatan tersebut indeks 2,76 menjadi 2,94. merupakan upaya PT Pelindo III dalam rangka mewujudkan Tidak efisiennya pelabuhan akibat kurangnya e� siensi biaya logistik dengan bekerjasama dengan TNI kapasitas pelabuhan dan gangguan kemacetan pada Angkatan Laut khususnya dalam rangka pengawasan jalur distribusi, setiap tahunnya diperkirakan membuat dan pengamanan pendalaman alur laut di daerah alur terjadinya potensi kerugian hingga mencapai Rp3,5 pelayaran Surabaya serta pembaharuan peta di daerah triliun. Angka tersebut cukup besar. Padahal jika alur pelayaran Surabaya”, ujar Direktur Utama PT Pelindo dialokasikan untuk pembangunan pelabuhan baru III Djarwo Surjanto. atau penambahan kapasitas dan infra-struktur di Kasal Laksamana TNI Dr. Marsetio menyampaikan pelabuhan, tentu manfaatnya akan lebih terasa bagi para bahwa penandatanganan piagam kesepakatan bersama pengguna jasa pelabuhan. Buruknya kinerja pelabuhan dan perjanjian kerjasama tersebut, merupakan langkah di Indonesia, pada akhirnya berpengaruh terhadap biaya dan wujud kebersamaan, dalam melaksanakan kerja logistik. Komponen biaya logistik tersebut berkontribusi sama pendalaman alur laut dan pembaharuan peta alur sekitar 17% terhadap total biaya produksi dari seluruh pelayaran surabaya di lingkungan kerja Pelindo III. pengusaha. (Nilam)

8 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 9 g a t e i n g a t e i n

Kelola Tenaga Alih Daya Pelindo III Bentuk Anak Usaha Baru Kusnul Jakin Direktur PT PDS

alam rangka efisiensi dan efektivitas penyediaan tenaga alih daya serta penyediaan barang dan Djasa penunjang lainnya yang diperlukan perusahaan, Pelindo III membentuk anak usaha baru. Anak usaha baru Pelindo III tersebut adalah PT Pelindo Daya Pelindo III Sejahtera (PDS). Kepala Humas Pelindo III Edi Priyanto mengatakan bahwa pembentukan anak usaha baru PT Pelindo Daya Berikan Bantuan Sejahtera diharapkan akan dapat menciptakan nilai tambah Direktur Personalia bagi perusahaan induk. dan Umum Pelindo III A. Edy Hidayat N. saat “Pendirian anak usaha Pelindo memberikan bantuan III tersebut dilakukan melalui keagamaan bagi pegawai Pelindo III. Keagamaan akuisisi PT Persada Jasa Utama (anak perusahaan Koperasi Pegawai ertempat di Auditorium Bromo Lantai V Kantor Manajemen Pelindo III menganggap bahwa para pegawai Pelabuhan Indonesia III (Kopelindo III)) Pusat Pelindo III, sebanyak 78 orang pegawai dan merupakan bagian penting dalam kegiatan operasional yang bergerak dibidang penyediaan jasa Ilustrasi suami/istri dilepas untuk mengikuti ibadah umroh perusahaan tidak bisa mengecilkan perannya.Dengan bantuan tenaga kerja dan jasa pemborongan serta dipindahkan pengelolaannya di bawah PT Pelindo Daya dan perjalanan rohani. keagamaan tersebut diharapkan juga memberikan motivasi penyediaan barang dan jasa penunjang Sejahtera (PDS). Pengalihan tenaga kerja itu karena BDirektur Personalia dan Umum Pelindo III dalam dan dorongan sehingga diharapkan memiliki integritas perusahaan, dengan modal disetor sebesar perseroan mendirikan anak usaha PDS yang khusus sambutannya mengatakan bahwa sebagai upaya dan attitude yang baik dan dapat mewujudkan misi dan Rp. 17,5 miliar dengan komposisi kepemilikan mengelola tenaga alih daya. meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada visi perusahaan sehingga pada akhirnya pelayanan kepada saham 90 % PT Pelindo III dan sisanya sebesar ”Sekitar 1.200 orang itu dulu bekerja di bawah Allah SWT serta integritas dan kesejahteraan pegawai, pengguna jasa dapat berjalan dengan lancar. 10% Kopelindo III”, ujar Edi. koordinasi koperasi dan dipekerjakan di Pelindo III. manajemen Pelindo III memberikan bantuan ibadah Pada tahun 2013 lalu, Pelindo III juga telah memberikan Pembentukan PT Pelindo Daya Sejahtera Karena perseroan membentuk usaha khusus terkait maka keagamaan berupa umroh bagi pegawai muslim dan bantuan ibadah keagamaan sebanyak 22 pegawai beserta istri/ sendiri telah mengacu surat persetujuan akuisisi pengelolaannya dialihkan,” jelas A Edy Hidayat N Direktur perjalanan rohani bagi pegawai non muslim. suami. Sedangkan tahun ini meningkat jumlahnya menjadi 78 dan pendirian anak perusahaan PT Pelindo III Personalia dan Umum PT Pelindo III. “Mengingat pentingnya pelaksanaan ibadah orang pegawai beserta istri/suami. Adapun rinciannya untuk dari Menteri BUMN nomor : S-701/MBU/2013 Menurut Edy, tenaga kerja yang ditransfer, mayoritas keagamaan ini, saya minta agar Saudara dapat mengikuti ibadah umroh sebanyak 31 orang yang berasal dari unit tanggal 22 November 2013. di bidang pekerjaan penolong, seperti satuan tenaga ibadah dengan sungguh-sungguh dan sebaik-baiknya”, Kantor Pusat, Tanjung Perak, Tanjung Emas, TPK Semarang, Direksi PT Pelindo III menunjuk dan pengamanan, tenaga pas pelabuhan, foto copy, cleaning kata Edy. Banjarmasin, Tanjung Wangi, Tanjung Intan dan Gresik. mempercayakan M. Khusnul Jakin sebagai service. Meski demikian selepas anak usaha baru itu Sedangkan Ustadz KH. Abdul Azis dalam kesempatan Peserta ibadah keagamaan Ziarah Holyland Nasrani Direktur Utama PT Pelindo Daya Sejahtera, berjalan maka pekerjaan lain seperti bagian tiket, sekretaris memberikan pembekalan pelepasan pegawai Pelindo III (Kristen/Katholik/Protestan) sebanyak empat orang yang pelantikan telah dilakukan di Auditorium Bromo hingga sopir bisa dialihdayakan. mengatakan, “Anda harus banyak bersabar karena banyak terdiri dari unit kerja Banjarmasin, TPK Semarang dan Tenau lantai V Kantor Pusat Pelindo III pada hari Kamis ”Intinya pekerjaan yang bersifat penunjang bisa cobaan yang akan dihadapi selama mengikuti ibadah dan Kupang. Sedangkan ibadah keagamaan Hindu sebanyak tiga 17 April 2014 lalu. dialihdayakan. Tapi pekerjaan inti seperti pemanduan dan harus banyak berdoa agar ibadah dapat berjalan dengan orang yang terdiri dari unit Kantor Pusat, Tanjung Perak dan Sedikitnya 1.200 orang yang dipekerjakan operator tidak boleh. Mereka ini punya klasi� kasi yang lancar”. Lembar. di PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III akan tidak bisa sembarangan,” pungkasnya.(Berlian)

10 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 11 g a t e i n g a t e i n

Direktur Personalia dan Umum Pelindo III A. Edy Hidayat N. selaku Kopelindo III Pembina Kopelindo III. Bagi SHU Rp5,5 Miliar apat Anggota Tahunan (RAT) pembagian koperasi sesuai bidang Edy dalam sambutan pembukaan Koperasi Pegawai Pelindo III usahanya, mengharuskan Kopelindo RAT Kopelindo III mengatakan bahwa disingkat dengan Kopelindo III III menjadi salah satu bidang usaha keberhasilan koperasi diindikasikan menyetujui membagikan Sisa saja yaitu koperasi simpan pinjam. dari terselenggaranya Rapat Anggota RHasil Usaha (SHU) tahun buku 2013 “Namun Kopelindo III saat ini telah Tahunan (RAT) yang dilaksanakan secara sebesar Rp. 5,593 miliar. RAT Kopelindo beradaptasi terhadap regulasi undang- rutin. “Selain itu indikator lainnya adalah III tersebut digelar di Gedung pertemuan undang perkoperasian yang baru dengan peningkatan kualitas SDM dan layanan, Indrapura Surabaya pada 24 April lalu. membentuk anak usaha baru yaitu seberapa besar modal sendiri berbanding Dalam laporan pertanggungjawaban PT APERINDO PRIMA UTAMA yang dengan pinjaman, SHU yang terus pengurus dan pengawas kinerja bergerak dalam kegiatan usaha utama meningkat, dan pengelolaan keuangan”, pengelolaan Koperasi tahun buku 2013 jasa pengamanan dan penyedia tenaga jelas Edy. secara umum mengalami peningkatan kerja, jasa kebersihan, jasa tour dan “Pada tahun 2012 lalu Kopelindo III dan melampaui anggaran/target yang travel serta jasa pemborongan (general yang beranggotakan 2.125 orang telah telah ditetapkan. Realisasi pendapatan trading)”, Ujar Agus Hermawan. mengukir beberapa prestasi, antara lain tercatat Rp. 58,665 miliar atau malampaui Sementara itu Direktur Personalia memperoleh penghargaan peringkat Ketua Yayasan Barunawati Biru Taryono Rogosuwito dan Senior Manager Kemitraan target sebesar 140% dan mengalami dan Umum Pelindo III-A Edy Hidayat N. pertama dalam bidang koperasi jasa dan Bina Lingkungan Soegeng Hariyanto (kiri-kanan) saat penandatanganan komitmen kemaikan 115% dibandingkan dengan memberikan apresiasi dan penghargaan tingkat Jawa Timur yang dianugerahkan pemberian bantuan kelas unggulan. pendapatan tahun buku sebelumnya. yang setinggi-tingginya atas kerja keras oleh Gubernur Provinsi Jawa Timur Demikian dalam hal pencapaian Sisa dan capaian yang telah dicapai oleh dan penghargaan koperasi award Hasil Usaha (SHU) tercatat Rp. 5,593 miliar Kopelindo III Surabaya selama tahun dan peringkat pertama dalam bidang meningkat 108% dibandingkan SHU buku 2013, diantaranya telah berhasil koperasi jasa tingkat Nasional yang tahun buku sebelumnya. Sedangkan total mengukir prestasi dalam hal pencapaian dianugerahkan oleh Menteri Koperasi Pelindo III aset Kopelindo III per 31 Desember 2013 Laba Usaha Kopelindo III diatas anggaran dan UKM, pungkasnya. mencapai Rp. 19,228 miliar mengalami tahun 2013, berperan aktif Kopelindo 3 Sebagaimana diketahui sebelumnya, peningkatan sebesar 116% dibandingkan dalam kegiatan CSR Pelindo III dalam pendirian anak usaha Pelindo III yang dengan tahun 2012. mendukung penyediaan bantuan paket bernama PT Pelindo Daya Sejahtera Danai SMA Barunawati “Hasil audit atas laporan Keuangan sembako; (PDS) dilakukan melalui akuisisi PT Koperasi Pegawai Pelindo III Surabaya “Kopelindo III juga konsistensi dalam Persada Jasa Utama (anak perusahaan oegeng Harijanto SM KBL Pelindo III Selama pelaksanaan periode kelas rintisan, Pelindo III Koperasi Pegawai Pelindo III Surabaya penerapan program penghargaan Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia menyerahkan bantuan secara simbolis group (PT Pelindo III, PT TPS dan PT BJTI) telah berkomitmen Tahun Buku 2013 yang diaudit oleh anak berprestasi kepada anak anggota III (Kopelindo III)) yang bergerak dibidang kepada Tarjono Rogosuwito Ketua untuk memberikan bantuan subsidi penyelenggaraan diluar Kantor Akuntan Publik Krisnawan, Achsin Kopelindo III dan pemberian bantuan penyediaan jasa tenaga kerja dan jasa Yayasan Barunawati Biru SPP dan dana bantuan pemerintah yg sdh ada, sehingga dan Alamsyah nomor : GA.C/14.021004/ pendidikan dan bea siswa diberikan pemborongan serta penyediaan barang SPelindo III membuktikan kepeduliannya untuk kebutuhan dana pendidikan kelas unggulan tidak perlu KPPI-HK tanggal 21 April 2014 dengan kepada anak-anak (yatim/piatu) dari dan jasa penunjang perusahaan, dengan kepada dunia pendidikan, pada 14 April lalu ditanggung oleh siswa/orang tua. “Yang diperlukan siswa/ opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)”, mantan anggota Kopelindo III (telah modal disetor sebesar Rp. 17,5 miliar bertempat di ruang pertemuan Gedung orang tua adalah komitmen belajar penuh dan kesungguhan ujar Ketua I Pengurus Kopelindo III Agus meninggal dunia) serta juga diberikan dengan komposisi kepemilikan saham Barunawati Surabaya Pelindo III memberikan untuk mencapai lulusan yang mandiri dan berkarakter” ucap Hermawan. kepada anak-anak tenaga kerja khusus 90 % PT Pelindo III dan sisanya sebesar bantuan pendanaan kelas unggulan SMA Tarjono. Nilai bantuan program pendanaan kelas unggulan Dengan berlakunya Undang-undang (seperti : petugas cleaning service, foto 10% Kopelindo III (Berlian). Barunawati Surabaya. SMA Barunawati Surabaya yang diberikan oleh PT Pelindo III Perkoperasian No. 17 Tahun 2012 tentang copy, driver/sopir)” jelas Edy. Dalam sambutannya, Ketua Yayasan sebesar lebih dari delapan ratus juta rupiah. Barunawati Biru Taryono Rogosuwito Sementara itu Direktur Keuangan PT Pelindo III Wahyu Jajaran Pengurus dan Pengawas Kopelindo III. memaparkan bahwa mulai tahun ajaran Suparyono mewakili Direksi PT Pelindo III dalam penyerahan semester dua tahun ajaran 2014/2015 bantuan mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan mendatang SMA Barunawati akan membuka wujud kepedulian korporasi terhadap lingkungan pelabuhan kelas unggulan, yang membedakan dengan khususnya pendidikan, sehingga bantuan yang diberikan kelas reguler adalah bobot kompetensi, siswa harus bisa memberikan manfaat bag masyarakat pendidikan. akan dibekali dengan kemampuan soft skill, “Dengan bantuan yang diberikan, SMA Barunawati harus manajerial skill, sikap ilmiah. Pada lima tahun menunjukkan dan membuktikan hasil kelas unggulan yang pertama adalah kelas rintisan, dengan satu akan dimulai pada tahun ajaran 2014/2015 mendatang” ujar rombongan belajar. Wahyu. (Berlian)

12 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 13 gate in

Faris Rafael Salwey dan Jerry Dimu (kiri-kanan)

Sebagai tahap awal, tahun 2014 ini BJTI telah menerima dua orang pegawai asli Kupang untuk dijadikan tenaga operator. Mereka adalah Faris Rafael Salwey dan Jerry Dimu, pemuda asal Kupang yang selama dua tahun terakhir ini merupakan tenaga alih daya di BJTI Pelabuhan Tenau Kupang. Faris sebelumnya merupakan tenaga kontrak di bagian kebersihan (cleaning service) dan Jerry merupakan tenaga pengamanan (security). Faris dan Jerry, demikian keduanya biasa dipanggil, diterima menjadi pegawai BJTI setelah melalui beberapa tahapan seleksi. Menurut keduanya, setidaknya mereka harus melewati empat tahapan, yakni wawancara awal, tes psikologi, tes kesehatan, dan yang terakhir adalah wawancara akhir oleh Direksi BJTI. “Tahapan tes yang sempat membuat saya tidak yakin diterima adalah pada tes kesehatan. Karena saya belum pernah menjalani tes itu sebelumnya dan juga saya seorang perokok,” cerita Faris. Lebih jauh keduanya bercerita, Faris misalnya, lelaki 23 tahun itu sebelumnya belum pernah bekerja. Bahkan, profesinya sebagai tenaga kebersihan merupakan pekerjaan pertama dalam hidupnya. Padahal, anak kedua dari tiga bersaudara ini telah lulus sekolah kejuruan pada tahun 2009 silam. “Pernah mencoba untuk melamar di distrik navigasi, tetapi saya gagal dan baru dapat pekerjaan di BJTI. Kini harapannya untuk menyunting gadis sebagai tenaga kebersihan,” terangnya. pujaannya pada bulan Juli 2014 mendatang semakin Faris mengakui bahwa pekerjaan sebagai tenaga cerah. Tatkala profesi barunya sebagai operator kebersihan tidak sesuai dengan harapan yang alat di BJTI Pelabuhan Tenau Kupang memberinya dibayangkan ketika mendaftar sebagai tenaga alih penghasilan yang lebih dari cukup. Dirut BJTI : daya di BJTI. Saat itu, Faris melamar pekerjaan untuk Walaupun demikian, dengan profesi baru itu posisi tally. Namun, hasil akhir berkehendak lain. tak lantas membuatnya sombong dan besar kepala. Direktur Utama BJTI Dia dipekerjakan di BJTI sebagai tenaga kebersihan Jerry tetaplah seorang yang rendah hati. Dia tidak Putut Sri Muljanto (tiga dari kanan) bersama dengan tugas membersihkan semua bagian kantor BJTI mau memamerkan apa yang telah didapatnya saat dengan Jerry Dimu Pelabuhan Tenau Kupang. ini, karena dia yakin apa yang diperolehnya ini bukan dan Faris Rafael Salwey “Mau bagaimana lagi, mau tidak mau saya harus (tiga dan empat dari semata-mata karena dirinya sendiri. Ada doa-doa Orang Lokal menerima pekerjaan itu. Saya sudah malu dengan kiri) serta jajaran orang terkasih di sekelilingnya yang tak henti-hentinya manajemen BJTI. orang tua, karena sejak lulus saya hanya di rumah saja mendukungnya dalam segala keadaan. Mampu Jadi Andalan Perusahaan tanpa pekerjaan dan kesibukan,” urai Faris. “Bapak saya sudah meninggal, hanya tinggal ibu, Berbeda dengan Faris, Jerry sebelumnya pernah kakak, dan adik saya. Apa yang saya dapat ini juga memiliki pengalaman pekerjaan. Pria 27 tahun itu merupakan rejeki buat mereka,” ucapnya. emangat Pelindo III untuk mengembangkan sumber daya manunia (SDM) pernah bekerja sebagai kleder (orang yangg bertugas Kisah sukses Faris dan Jerry ini merupakan bukti lokal dengan merekrut pegawai putra daerah menular ke salah satu anak mengawasi dan mengurus hewan yang diangkut bahwa Manajemen BJTI memberikan kesempatan perusahaannya. Adalah PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI) yang sejak kapal selama pelayaran). Saat itu Jerry harus berlayar kepada putra daerah untuk berkarya di perusahaan. tahun 2012 lalu ikut mengelola Pelabuhan Tenau-Kupang yang merekrut putra setidaknya dua kali dalam satu bulan menuju Samarinda Seperti diungkapkan Direktur Utama BJTI Putut Sdaerah sebagai pegawai. Penerimaan pegawai oleh BJTI ini bukan untuk tenaga alih untuk mengirim sapi ke Kalimantan. Bahkan, sebelum Sri Muljanto dimana jika pekerja-pekerja di BJTI daya/outsourcing melainkan untuk pegawai tetap yang nantinya dimungkinkan untuk bergabung sebagai tenaga pengamanan di BJTI, Jerry Pelabuhan Tenau Kupang diisi oleh orang lokal, memiliki jenjang karir di perusahaan. juga pernah menjadi relawan Taruna Siaga Bencana secara tidak langsung hal itu akan turut membantu Direktur Utama BJTI Putut Sri Muljanto menyatakan keinginannya untuk menjadikan (Tagana). taraf hidup dan perekonomian masyarakat setempat. orang-orang daerah khususnya Kupang untuk ikut mengelola BJTI di Pelabuhan Tenau “Saya juga pernah ikut pendidikan tenaga Putut akan tetap perpegang pada rencananya untuk Kupang. Bahkan katanya, dalam waktu lima tahun ke depan pegawai-pegawai BJTI di pengamanan (security), ada serti� katnya juga. Jadi mempekerjakan orang-orang daerah sebagai pegawai Pelabuhan Tenau Kupang akan diisi oleh orang-orang asli daerah tersebut. ketika ada informasi lowongan pekerjaan sebagai tetap perusahaan di daerah. “Secara bertahap pegawai BJTI di Pelabuhan Tenau Kupang akan kami tarik ke tenaga pengamanan di BJTI saya ikut mendaftar. “Jika orang lokal yang bekerja, uang mereka Surabaya. Dengan begitu kira-kira tiga hingga lima tahun ke depan pegawai kami di sana Saya punya dasar-dasar sebagai seorang tenaga akan berputar di wilayah itu. Berbeda dengan orang adalah orang-orang asli Kupang,” kata Putut saat bertemu Reporter Majalah Dermaga pengamanan,” kata Jerry. Surabaya yang bekerja di Kupang misalnya, sebagian beberapa waktu lalu. Alumni SMA Negeri 8 Kupang itu kini dapat bernafas uang mereka mungkin lari dan berputar di Surabaya,” lega pasca ditetapkan sebagai pelamar lulus seleksi pungkas Putut.

14 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 15 jala-jala

Realisasi pengembangan Pangkas Ekspor Seakan menjelaskan pernyataan Integrate Industrial Port Estate (JIIPE) Larangan ekspor mineral mentah Kepala BPS, Menteri Perdagangan M. seluas 2.000 hektar, sudah dimulai (ore) yang tertuang dalam UU No.4/2009 Chatib Basri mengatakan: ”Dengan dengan pembangunan infrastruktur tentang Mineral dan Batubara (Minerba) pemberlakuan UU 4/2009, dipastikan dasar di dekat lokasi Kalimireng seperti yang rencananya mulai diberlakukan akan menggeser komponen ekspor dermaga, listrik, dan ketersediaan air sejak Januari 2014 tetapi baru dapat mineral mentah. Ekspor mineral memiliki bersih sejak Oktober 2013, diperkirakan telaksana Maret 2014, sempat berdampak dua komponen, yang pertama mineral rampung pada Oktober 2014 mendatang. pada beberapa pelabuhan yang dikelola yang belum iproses, sedang yang kedua Untuk kawasan pelabuhan digarap oleh Pelindo III. Antara lain Pelabuhan berupa mineral yang sudah diproses. PT Berlian Manyar Sejahtera yang 60% Tanjung Intan Cilacap yang pernah Denan pemberlakuan pelarangan sahanya dikuasai oleh BJTI, sedangkan berjaya pada tahun 2011-2012 karena ekspor unprocessed mineral, maka untuk kawasan industri digarap PT Berlian adanya kegiatan bongkar muat pasir besi terjadi penurunan pada komponen Kawasan Manyar Sejahtera dengan saham untuk ekspor, serta Pelabuhan Tanjung tersebut. Dengan sendirinya akan terjadi BJTI sebesar 40%. Keduanya merupakan Tembaga Probolinggo yang antara lain peningkatan volume ekspor mineral usaha patungan antara PT Berlian Jasa berkat handling pasir besi di cabang yang sudah diproses secara signi� kan yan Terinal Indonesia (BJTI) anak perusahaan tersebut sempat mengangkat Cabang akan terjadi mulai tahun 2015. Pada saat Ilustrasi Pelindo III dengan PT Usaha Era Pratama Probolinggo berhasil keluar dari predikat ini saja, nilai ekspor mineral yang suah Nusantara, anak perusahaan Aneka Kimia pelabuhan rugi. diekspr telah mencapai US $.4,9 miliar”. Raya (AKR) Corporindo Tbk. Pelarangan ekspor mineral mentah Selain pelarangan ekspor bahan Menjawab pertanyaan Dermaga ini, sempat mencemaskan. Tetapi tambang mentah seperti pasir besi, mulai tentang mengapa dalam hal ini Pelindo menurut Kepala Badan Pusat Statistik Tahun 2014 pemerintah juga melakukan III tidak “turun tangan” sendiri untuk (BPS) Suryamin, hal tersebut secara pengendalian terhadap ekspor batubara. berinvestasi, Dirut Pelindo III mengatakan: makro tidak akan mengganggu neraca Untuk tahun 2014 hanya ditargetkan “Kalau Pelindo III berinvestasi langsung, perdagangan Indonesia, selama masih ekspor “emas hitam” tersebut pada prosedurnya akan panjang dan memakan terjadi peninkatan volume ekspor besaran 397 juta ton, yang berarti lebih waktu lama. Tetapi kalau yang berinvestasi komoditi lain. Ujar Kepala BPS: “Selama rendah dibanding dengan realisasi adalah “cucu” perusahaan yang karenanya ini, kontribusi ekspor minerba tidak ekspor tahun sebelumnya yang hingga merupakan usaha swasta murni, maka terlalu besar, hingga larangan ekspor November 2013 sudah tercapai 421 juta prosedurnya akan sederhana, sebab bahan tambang yang belum diolah itu ton. Ditetapkan pula, bila pada tahun hanya perlu persetujuan dari Dewan secara total belum tentu berbengaruh lalu sebanyak 89 juta ton diserap pasar Komisaris”. terhadap volume ekspor nasional secara domestik, maka untuk Tahun 2014 ini total. Apalagi minerba hanya merupakan para pengusaha pertambangan batubara sebagian dari sekian ratus jenis komoditi diwajibkan memasuk ke pasar domestik yang diekspor”. sebesar 95,6 juta ton.

DIRUT PELINDO III DJARWO SURJANTO: Terhitung Maret 2014, minerba ekspor harus dimurnikan terlebih ahulu. Terbuka peluang manfaatkan lahan pelabuhan Eksportir Minerba

“INVESTOR dan pelaku industri, lebih tertarik membeli lahan di pelabuhan yang kedepan akan bisa dijual kembali. Sedang kalau hanya sekedar sewa, bila nantinya akan mengalihkan persewaan ke pihak lain, prosedurnya akan ribet. Berdasar hal tersebut, maka banyak lahan di Kawasan Industri Manyar yang diminati oleh investor. Di antaranya akan digunakan sebagai lokasi smelter (pemurnian) mineral, yang oleh pemerintah telah diatur agar sebelum diekspor harus lebih dulu diolah menjadi bahan jadi atau setengah jadi, yang akan memiliki nilai tambah di pasar internasional” ungkap Direktur Utama Pelindo III-Djarwo Minati Surjanto dalam perbincangan dengan Reporter Dermaga. Pelabuhan Manyar

16 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 17 jala-jala bolder

Tingkatkan Fasilitas, Ilustrasi Banjarmasin

tetap Berwawasan Lingkungan General Manager Pelindo III Cabang Banjarmasin Hengki Jajang Herasmana (dua dari kiri) saat peresmian dermaga 265.

jalan ini maka lingkungan yang bersih dan bebas debu semakin dekat, sehingga meningkatkan kenyamanan pihak yang bekerja di Pelabuhan Banjarmasin. Pelindo III Banjarmasin telah berhasil menghadirkan berbagai perubahan dalam Ilustrasi pengelolaan pelabuhan. Tema logo baru Banjarmasin green port nantinya akan Peluang BUP terus dikampanyekan guna mencapai Sekilas, pembatasan ekspor mineral pelabuhan yang berwawasan lingkungan mentah, akan mempunyai dampak Operasi perdana mobil penyapu jalan di Pelabuhan Banjarmasin. hijau. cukup signitikan dalam kegiatan bongkar smelter di HPL Pelabuhan Tanjung eksportir minerba, yang akan segera Tembaga, tetapi karena prosesnya masih membangun smelter di HPL Pelabuhan muat dan persewaan lahan untuk elabuhan Banjarmasin kian armada mobil pemadam kebakaran Dermaga Baru penimbunan mineral di pelabuhan. Hal belum � nal, kami hanya bisa berhenti Tanjung Intan. Yang tidak boleh dilupakan tumbuh berkembang dari tahun yang ada. Mobil PMK disiagakan untuk Sementara itu, dermaga baru Terminal ini seperti yang sudah disebutkan, sangat pada berharap. Namun yang segera adalah, masih berjalannya impor ternak ke tahun. Pertumbuhan arus mendampingi proses operasional yang Petikemas Banjarmasin (TPKB) sepanjang terasa mempenaruhi kinerja beberapa terealisir adalah handling pasir besi asal sapi jenis induk dan pejantan asal serta sapi bakalan asal Australia, yang barang khususnya petikemas mengandung resiko kebakaran dan juga 265 meter x 34,5 meter siap untuk pelabuhan yang dikelola oleh Badan Lumajang yang akan dipasok ke pabrik Pdengan rata-rata 4 tahun terakhir untuk membantu lingkungan sekitar. dioperasionalisasikan. Pembangunan Usaha Pelabuhan III cabang Tanjung Intan baja di Cilegon, yang juga memerlukan akan dikirim ke beberapa kota untuk mencapai 15% membuat manajemen Ketua APBMI, Jumadri Masrun pada dermaga petikemas yang dibangun oleh dan Tanjung Tembaga. Hal serupa bisa lahan penumpukan seluas sekitar 10 digemukkan sebelum dipotong sebagai terus mengimbanginya dengan acara tasyakuran operasional perdana kontraktor PT Wijaya Karya, pelaksanaan juga terjadi pada Cabang Banjarmasin hektar. Inilah peluang yang sudah tampak ternak penghasil daging”. peningkatan fasilitas dan modernisasi dermaga petikemas pertengahan April pemancangan perdananya dilakukan dan Kawasan Satui Cabang Kotabaru di depan mata”. Bagaimana dengan Banjarmasin dan dalam berbagai bidang guna menopang lalu, mengapresiasi konsistensi Pelindo pada tanggal 13 April 2012 silam. yang pendapatannya dari handling Sementara itu, GM Tanjung Intan Kotabaru sebagai kawasan pelabuhan pelayanan yang ada. III dalam pengelolaan lingkungan hidup. General Manajer Pelindo III komoditi batubara untuk ekspor maupun Cilacap Djumadi juga berkomentar outlet utama minerba? Tampaknya kedua Keinginan untuk memodernisasi Jumadri sendiri sempat meragukan Cabang Banjarmasin-Hengki jajang pasar domestik cukup signi� kan. dengan nada sama. Ucapnya: “Tanjung pelabuhan cabang ini tidak akan terlalu pelabuhan, tetap diusung diatas tema bahwa pelabuhan tak mungkin Herasmana mengatakan bahwa dengan Dalam perbincangan dengan Intan memang dikenal sebagai terpengaruh oleh adanya larangan ekspor modern, green and clean port sebagai berkembang karena keterbatasan selesainya pembangunan dermaga ini, beberapa General Manager Cabang pelabuhan curah. Tetapi kami mencoba mineral mentah maupun pembatasan komitmen manajemen Pelindo III yang ada. Namun dengan semangat diharapkan dapat menambah kapasitas Pelindo III di daerah, Dermaga mendapat untuk tidak terantung pada handling batubara. Bahkan untuk kedepannya, Banjarmasin menuju pelabuhan yang dan sinergi bersama semua itu dapat pelayanan yang ada. ” Dengan selesainya kesan optimis bahwa penurunan kegiatan pasir besi asal Tasikmalaya dan Ciamis cabang Kotabaru akan bisa mengambil berwawasan lingkungan sebagaimana tercapai. pembangunan dermaga ini, akan dapat handling maupun persewaan lahan untuk ekspor. Di Tanjung Intan kegiatan manfaat dari akan dibangunnya pabrik disebutkan dalam Undang-undang 17 menambah kapasitas pelayanan yang penumpukan di suatu pelabuhan, pasti bongkar muat semen, batubara untuk pengolahan baja yang merupakan tahun 2008 tentang Pelayaran. Undang- Mobil Pemadam Kebakaran ada, jika sebelumnya dengan dermaga akan memunculkan peluang lain. Seperti keperluan domestik dan klinker, masih ekspansi usaha dari Krakatau Steel di undang tersebut mengamanatkan petikemas sepanjang 240 m yang ada ucap GM Pelindo III Probolinggo Kardi cukup signi� kan. Selain itu sudah ada Kabupaten Tanahbumbu (Nilam) perlindungan lingkungan maritim Pelindo dapat menerima 2 tambatan, maka Suwito: “Memang sudah ada penjajagan pembicaraan dengan investor yang juga yakni kondisi terpenuhi prosedur sekarang dapat bertambah sebanyak 3 dari investor yang akan membangun dan persyaratan pencegahan dan tambatan lagi, sehingga meningkatkan penanggulangan pencemaran dari potensi jumlah kunjungan kapal sebanyak kegiatan kepelabuhanan. 29 call dari semula menerima 159 call setiap bulannya” tambah Hengki. Pelabuhan hijau Hengki menambahkan, selain Seperti diketahui, Pelindo III meningkatkan fasilitas pelabuhan, Banjarmasin telah mengoperasikan Dengan adanya tambahan fasilitas pelindo III juga meningkatkan upaya Reception Facility sebagai sarana itu tentunya waktu tunggu kapal penanggulangan lingkungan dengan untuk menampung sementara limbah dapat semakin ditekan, diwaktu dulu pengoperasian Mobil Penyapu Jalan dan berbahaya untuk selanjutnya diolah kala, waktu tunggu kapal sempat Mobil PMK. Mobil penyapu jalan bermerk sesuai dengan proses yang ramah mencapai 7 hari maka nantinya dapat Duelvo 200 Quatro ini mampu menyapu Ilustrasi lingkungan. Selain itu, juga telah disiapkan ditekan dan yang paling penting, luasan jalan sebanyak 78.000 m2 per mobil PMK untuk menambah jajaran dengan tambahan mobil penyapu jam.(Mutiara)

18 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 19 bolder

Terminal Nilam Tanjung Perak Kinerja Keuangan Pelindo III Surabaya Pastikan Tumbuh

Eksponensial Wahyu Suparyono Direktur Keuangan Pelindo III

PT Pelabuhan ertumbuhan tersebut setidaknya tercermin dari posisi keuangan akhir 2013 lalu. Pendapatan perseroan akhir tahun lalu Rp5,12 triliun naik Indonesia III (Persero) 18,8% dari realisasi periode sebelumnya Rp4,3 triliun. Tren penaikan kinerja keuangan juga tercermin dari laba usaha memastikan kinerja Pyang akhir tahun lalu Rp1,9 triliun naik 22,8% dari periode sebelumnya Rp1,6 keuangan perseroan triliun. Sedangkan aset pada akhir tahun sekitar Rp10 triliun. Direktur Keuangan Pelindo III Wahyu Suparyono menguraikan pertumbuhan akan tumbuh kinerja keuangan itu dampak ikutan dari peningkatan layanan. “Konsekuensinya Saat yang sama, perusahaan yang Sementara di sisi operasional, Pelindo III sebenarnya bukan baru logisnya kalau ingin cepat melayani maka agresif investasi, itu bentuk respons,” beroperasi di tujuh provinsi tersebut perseroan yang akhir tahun lalu ratio pertama kali menggali sumber dana eksponensial alias jelasnya saat ditemui di kantornya, Jumat (2/5/2014). juga memperdalam Alur Pelayaran Barat operasionalnya (OR/Operating Ratio) 61% eksternal. Pada 2011 lalu perseroan bertambah signifi kan Seperti diketahui sejumlah terobosan infrastruktur dilakukan Pelindo III Surabaya (APBS). Alur sedalam 9 meter di ditargetkan terus mengalami perbaikan. menarik dana US$65 juta dari Bank ANZ beberapa tahun terakhir. Proyek mutakhir di antaranya pembangunan Terminal bawah permukaan laut tersebut digali Pada 2018 mendatang OR ditargetkan dan pada 2013 dari Export Credit Agency dampak dari investasi Teluk Lamong senilai tak kurang dari Rp3,8 triliun yang ditargetkan efektif hingga 14 meter sehingga kapal yang menjadi 57,42%. US$121 juta. yang digenjot beroperasi tahun ini. Sedangkan secara simultan dibangun pula pelabuhan di lewat bisa semakin besar. Adapun pendapatan sebelum Menurutnya, ekspansi yang didanai Manyar Gresik. Pengembangan infrastruktur juga bunga, pajak, depriasi dan amortisasi utang luar negeri bagi perusahaan yang beberapa tahun Pelabuhan Manyar merupakan bagian dari pengembangan kawasan dilakukan dengan membangun dermaga (EBITDA/Earning Before Interest, Taxes, mengelola 44 pelabuhan tidak terlalu industri terintegrasi atau kerap disebut Java Integrated Industrial Ports Estate sepanjang 265 meter selebar 34,5 meter Depreciation and Amortisation) pada berisiko terhadap selisih kurs. Pasalnya, terakhir. (JIIPE) di Gresik. Proyek dengan luas total 2.898 hektare tersebut kerja sama di Terminal Peti Kemas Banjarmasin. 2014 diprediksi Rp2,3 triliun dan 60% pendapatan perusahaan atas jasa antara Pelindo III dengan swasta. Perseroan juga memperdalam dan meningkat menjadi Rp5,77 triliun pada yang dilaksanakan berbentuk dolar. Saat beroperasi 2015 mendatang, Pelindo III melalui anak usahanya akan memperlebar alur pelayaran Barito dan 2018. “Kami jadi ada hedging [lindung mengelola kawasan pelabuhan 371 hektare tersebut. memodernisasi peralatan. nilai] alami sehingga gejolak kurs tidak Peningkatan fasilitas pelabuhan juga Berbagai target agresif sektor akan menekan beban utang perusahaan, dilakukan di Pelabuhan Lembar Nusa keuangan, lanjut Wahyu, tidak hanya sebab pendapatan dollar kalau membayar Tenggara Barat hingga Pelabuhan Sampit mengandalkan pendanaan internal mata uang yang sama tidak menjadi serta sejumlah pelabuhan lain. perusahaan tetapi juga sumber eksternal. masalah,” tambahnya. Antrian kapal di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Wahyu menuturkan semua investasi Bahkan, pada tahun ini perseroan Berbagai terobosan di bidang dan modernisasi peralatan tersebut mencari pinjaman komersial dalam dan keuangan tidak hanya menambah pundi akan berdampak signifikan terhadap luar negeri US$130 juta atau sekitar Rp1,4 perusahaan tetapi juga menyumbang kinerja keuangan perseroan. Proyek triliun. keuangan negara. Wahyu memaparkan pembangunan Terminal Teluk Lamong Selain itu, Pelindo III menargetkan devidend payout ratio yang disetor ke saja bisa mendongkrak nilai aset mampu menarik dana US$290 juta atau negara 35%. Selain itu kontribusi pajak perseroan 40%. sekitar Rp3,3 triliun dari obligasi global. penghasilan dan pertambahan nilai Perseroan pada 2014 diproyeksi Penarikan utang komersial dan obligasi dengan nilai tak kurang dari Rp500 memiliki aset Rp14 triliun dan mencapai ditargetkan bisa terealisasi semester miliar. Rp28,7 triliun pada 2018. Pertumbuhan pertama 2014. Oleh karena itu, kata dia, aset juga diikuti penaikan potensi “Tahun ini tim untuk mencari pengembangan pelabuhan banyak pendapatan dari kekayaan perusahaan dana eksternal sudah dibentuk. Ada 17 sekali dampak ikutannya. Meski ada tersebut. Indeks return on asset (ROA) lembaga yang berminat danai komersial kesempatan swasta masuk bisnis ini, perseroan pada 2014 diproyeksi 19,3% loan dan global bond sedang tender Pelindo III menurutnya akan terus dan diproyeksi menjadi 30,04% pada konsultan keuangan, book runner dan mengelola usahanya agar terus tumbuh 2018. lead manager,” urainya. berkelanjutan.

20 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 21 bolder

mobil maupun light truck. Selanjutnya melayani bongkar muat mobil (car port mengalami kerugian waktu ketika untuk pelayanan petikemas domestik terminal), general cargo, dan barang- harus mengurus claim kerusakan. akan dialihkan ke Terminal Berlian. barang keperluan proyek lepas pantai Padahal sub-dealer biasanya sudah Dalam rangka uji coba pelayanan (off shore). Kalau pada bulan bulan April mempunyai komitmen untuk beberapa waktu lalu, KM Parani Barito 2014 baru bekunjung satu unit kapal, menyerahkan tepat waktu kepada yang dioperasikan K-Line berukuran itu hanya merupakan langkah awal, consumer” tutur Edy Tantono, sub- panjang 130 meter dengan bobot 10.833 karenanya selanjutnya direncanakan dealer yang memiliki showroom di GT yang mengangkut 531 unit mobil peningkatan kunjungannya” ujar Deputy kawasan Jemursari. dari pelabuhan asal Tanjung Priok, telah GM Pelabuhan Tanjung Perak. Apresiasi juga diberikan oleh sandar di Pangkalan Mirah. Aktivitas Lebih jauh dijelaskan bahwa kalangan pemangku kepentingan lalu Ilustrasi perdana angkutan mobil dengan angkutan kendaraan bermotor lintas jalan, termasuk juga kalangan kapal laut yang sandar di Mirah, kelak menggunakan kapal yang sandar di Unit Lantas Kepolisian serta Dinas akan diintensifkan setelah dilakukan Tanjung Perak pada dasarnya bukan LLAJ. Sebab pengiriman mobil pembongkaran gudang 301-302 dan 303, merupakan hal baru bagi Pelindo III, menggunakan angkutan laut antar untuk kemudian di atas lahan tersebut tetapi tetap merupakan segmen usaha kota dalam pulau Jawa, berpotensi akan dibangun fasilitas penempatan baru bagi Terminal Mirah. mengurangi terjadinya kelebihan mobil sementara, sebelum mobil-mobil Pelayanan bongkar muat mobil dari beban di jalan raya, yang berdampak kiriman tersebut dipindahkan udang kapal Roro sejenis masih dilayani PT BJTI pada timbulnya kemacetan yang milik atau yang disewa oleh dealer, atau hingga 4 kali sebulan. Saat program berdampak pada keungkinan peluang DEDICATED BERTH: ke show room. dedicated terminal kelak selesai, Terminal ekonomis bagi pengguna jalan lain. Ratusan mobil yang diturunkan di Mirah hanya akan digunakan melayani Selain itu juga bisa mengursngi tingkat Terminal Mirah tersebut, merupakan bongkar muat kapal Roro pengangkut kerusakan pada infrastruktur jalan Pangkalan Mirah Menjadi produk kiriman dari Agen Tunggal kendaraan bermotor, general cargo raya maupun jembatan, yang untuk Pemegang Merk (ATPM) Daihatsu, terdiri dan off shore. Selain di Tanjung Perak, pemeliharaan dan perbaikannya atas berbagai type produk Daihatsu Xenia, bongkar kendaraan bermotor yang dibutuhkan anggaran cukup besar Ayla, Grandmax Minibus, pickup dan box, diangkut dengan kapal ro-ro juga telah yang pada akhirnya menjadi beban serta Terrios. Mobil itu ditampung terlebih dilakukan di Cabang Banjarmasin. anggaran keuangan nasional maupun dahulu di lapangan Terminal Mirah dan daerah. Car Terminal beberapa unit di antaranya langsung Respon positif juga atang dari Direspon Positif dikirim ke gudang showroom Daihatsu di Segmen usaha angkutan kendaraan pelaku bisnis kepelabuhanan. Dengan Rekonfi gurasi terminal yang berada Trosobo dan Waru. Tenaga Kerja Bongkar bermotor menggunakan kapal laut dari digunakan kapal jenis ro-ro untuk di Tanjung Perak terus berlangsung, diantaranya Muat (TKBM) Pelindo III Cabang Pelabuhan Jakarta ke kota-kota pelabuhan lain, angkutan kenaraan bermotor, maka Tanjung Perak membutuhkan waktu ternyata mendapat respon positif dari terminal operator akan terpacu dengan mengubah fungsi Terminal Mirah selama 2 shift untuk menurunkan 531 unit banyak kalangan. Selama ini pengiriman dalam menembangkan fasilitas yang mobil dari 4 lantai/dek Kapal. Sebanyak kendaraan bermotor dari pabrik yang dioperasikan, diikuti dengan peluang 20 TKBM melakukan shifting dari kapal ke kebanyakan berada di sekitar Jakarta, emas yang dapat diraih oleh penusaha “Terkait dengan akan dibangunnya fasilitas Logistic Dijelaskan bahwa berbareng dengan lapangan Terminal Mirah, dan 15 orang lebih banyak dilakukan dengan cara pelayaran, forwarding, perusahaan Center di Terminal Jamrud Selatan Pelabuhan Tanjung pembangunan Terminal Teluk Lamong, terhadap lainnya melakukan dooring/pengiriman single-transport berupa mobil-mobil bongkar muat hingga koperasi TKBM Perak Surabaya, maka Manajemen Pelindo III Cabang Pelabuhan Tanjung Perak juga dilakukan penataan mobil langsung ke gudang showroom yang belum berupa unit utuh, atau yang mendapatkan manfaat lewat Tanjung Perak sedang melakukan kajian untuk mengubah ulang fungsi seluruh terminal yang ada, kecuali yang ada di Waru dan Trosobo, dengan menggunakan truk bertingkat yang pangsa usaha masing-masing.(Nilam) fungsi Pangkalan Mirah yang selama ini digunakan terhadap Pangkalan Kalimas yang akan tetap perkiraan dapat menyelesaikan bongkar mampu mengangkut antara 8 hingga untuk melayani kapal-kapal general cargo, nantinya diperuntukkan sandar bagi kapal-kapal pelayaran terhadap 150 unit mobil tiap hari. 12 unit mobil sedan sekaligus. akan diarahkan menjadi dedicated berth yang melayani rakyat (pelra). “Dengan pengembangan Pangkalan “Pengiriman dengan cara kapal-kapal roll-on/roll-off (ro-ro). Diharapkan, dengan Mirah sebagai Car Terminal, maka akan konvensional menggunakan dilakukannya perubahan fungsi tersebut, kedepan akan Peningkatan Kapasitas terjadi peningkatan kapasitas layanan angkutan truk, mempunyai dapat lebih meningkatkan kinerja Pelabuhan Tanjung Dikon� rmasi secara terpisah, Humas Pelindo III bongkar mobil, dari yang semula hanya kemungkinan terjadinya Perak” ungkap Deputy General Manager Pelindo III Cabang Cabang Tanjung Perak Dhany Rachmad Agustian 300 unit ketika bongkar di Jamrud Selatan, kerusakan pada bodi mobil Tanjung Perak Bambang Hasbullah kepada Reporter membenarkan adanya rencana tesebut. Dijelaskan ke depan fasilitas di Terminal Mirah akan yang dikirim. Sedang bila Dermaga beberapa waktu lalu. saat ini kapal-kapal ro-ro dilayani di Terminal Jamrud mampu menampung sampai 1.500 unit dikirim dengan kapal, Bambang Hasbullah yang dikenal sebagai pejabat Selatan. Namun dengan pengembangan di terminal mobil” jelas Dhany Rachmad Agustian. akan lebih terjamin yang lebih banyak bekerja dan sedikit bicara ini mengakui tersebut, maka segera akan dilakukan perubahan kemulusannya, karena bahwa rekonfigurasi terhadap terminal-terminal yang fungsi sebagai dedicated berth. Pihaknya telah Segmen Usaha Baru pengiriman dilakukan terdapat di Tanjung Perak merupakan rencana yang sudah mengajukan permintaan ijin ke Kementerian Badan “Uji coba bongkar muatan kapal ro- lewat pemanfaatan ruang dikerjakan sejak beberapa tahun terakhir. Tujuannya adalah Usaha Milik Negara (BUMN) dan Kementerian ro berupa mobil, adalah sesuai dengan tertutup di dalam kapal. meningkatkan e� siensi dan pelayanan kepada pengguna Keuangan, untuk mengubah fungsi Pangkalan Mirah program rekon� gurasi yang dilakukan Meskipun untuk kerusakan jasa. Sebab layanan di suatu pangkalan yang sesuai yang semula digunakan melayani kapal-kapal general Pelindo III Cabang Tanjung Perak yang saat pengiriman unit masih dengan karakteristik muatan kapal, diharapkan dapat cargo, petikemas domestik dan barang-barang off - antara lain mengubah fungsi Terminal menjadi tanggungan ATPM, Ilustrasi meningkatkan produkti� tas bongkar muat barang yang shore, kedepan akan menjadi tempat sandar kapal Mirah yang nantinya dikhususkan untuk tetapi sub-dealer di daerah akan berakibat akan memicu peningkatan jalur logistik. kargo dan ro-ro khusus pengangkut otomotif berupa

22 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 23 lolo

bakal diadopsi oleh Pelindo II. Namun, yang menjadi pekerjaan mendapatkan kredit karena bank terkesan masih “alergi” rumah saat ini adalah 60 persen truk yang butuh revitalisasi dengan sektor itu. Wakil Ketua Umum Intermoda dan tadi. Logistik Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) DPP Organda Eka berharap ada komitmen dari semua pemangku Sumut-Khairul Mahalli mengatakan, ” Kondisi infrastruktur kepentingan terkait, agar truk-truk berusia tua bisa tetap jalan, pelabuhan, bandara, dan jalur kereta api dinilai berjalan dengan peremajaan. masih kurang memadai untuk mendukung kelancaran Sementara itu, peremajaan angkutan truk di Pelabuhan lalu lintas logistik di Sumut”. Kondisi itu menyebabkan Belawan sangat mendesak mengingat sebagian besar berusia kualitas pelabuhan menjadi rendah dan tarif jasa menjadi Lebih dari 4 Juta Truk tua sehingga menimbulkan biaya tinggi. Sekretaris wilayah mahal. “Masalah itu harus diatasi karena nantinya Sumut Asosiasi Logistik dan Forwader Indonesia (ALFI) Sumut, Wiluyo yakni Pelabuhan Kuala Tanjung menjadi hub bagian barat Hartono di Medan, kepada Antara Sumut mengatakan bahwa Indonesia dan termasuk diberlakukannya Komunitas ASEAN Butuh Revitalisasi sebagian besar atau 63 persen truk yang mengangkut kontainer pada 2015,” katanya lagi.

Ilustrasi

Ilustrasi PP Organda menyebutkan, saat ini truk barang Seperti salah satunya yang dilakukan angkutan di Pelabuhan Belawan berusia di atas 10-24 tahun. Sistem transportasi intermoda maupun multimoda yang beroperasi di Indonesia keseluruhan pelabuhan di bawah Organda dengan Pelindo III, di Akibat berusia tua, bukan hanya membuat kelancaran belum dapat berjalan dengan baik karena akses transportasi berjumlah sekitar tujuh juta truk. Dari jumlah mana telah disepakati hanya truk dengan spesi� kasi angkutan terganggu tetapi juga biaya tinggi. Untuk tarif satu dari sentra produksi ke pelabuhan dan bandara belum itu, yang membutuhkan direvitalisasi mencapai ”hijau” saja yang bisa masuk ke pelabuhan. kontainer 20 feet dengan jarak angkut 10-15 kilometer sekitar dapat berjalan lancar yang disebabkan belum optimalnya D60 persen. ”Di Tanjung Perak Surabaya konsep green port Rp800 ribu. “Tarif sebesar itu realtif mahal di tengan harusnya infrastruktur. Ketua Umum DPP Organda, Eka Sari Lorena akan terealisasi dalam dua tahun ini. Jadi truknya pengusaha meningkatkan efisiensi untuk menghadapi Di Jakarta peremajaan truk dan angkutan lainnya mengatakan, kondisi ini disebabkan lantaran kapasitas pun beda. Teknologi dari awal yang green. Pelindo persaingan di pasar komunitas ASEAN,” katanya. dilakukan atas kerja sama pemerintah, organisasi angkutan produksi truk di Indonesia masih jauh dari kebutuhan. III cukup agresif. Mereka sudah bikin konsorsium Besaran tarif itu mengkhawatirkan pengusaha karena darat (Organda) dan Bank Indonesia sehingga perbankan Produksi truk rata-rata per tahun hanya sekitar 60.000 dengan Organda beli truk. Bareng-bareng mengecek biasanya setiap tahun ongkos angkut tersebut naik mau mengucurkan kredit. Yang terpenting adalah dengan unit. ke pabriknya, agar tidak tertipu, pas datang ternyata terus.”Pemerintah diharapkan bisa membantu pengusaha peremajaan truk selanjutnya bisa mendapatkan kendaraan Eka mengakui, rencana revitalisasi truk masih berkarat,” kata dia lagi. truk di Belawan untuk meremajakan angkutannya seperti yang yang murah dengan teknologi tepat dalam jangka waktu kurang mendapat dukungan semua pihak. Padahal, Masing-masing pihak dalam konsorsium tersebut, sudah dilakukan di DKI Jakarta,” katanya. 2 tahun.Bila sudah direvitalisasi, maka truk bisa bergerak angkutan barang sebagian sudah siap berbenah bahkan kata Eka, memberikan kontribusi sebesar 400 juta Tampaknya memang harus ada dukungan kuat dari dengan kecepatan cukup dan tidak perlu mengalihkan mengintegrasikan diri dengan konsep green port. Rupiah . Dia optimistis, konsep green port ini juga pemerintah untuk mempermudah pengusaha jasa transportasi jalannya. (Mutiara, dari berbagai sumber)

24 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 25 vender

Pelindo III melakukan pembangunan dermaga baru di Disamping itu, ekspansi ini juga dimaksudkan Pelabuhan Tenau Kupang sebagai salah satu upaya untuk untuk merespon kerjasama yang terjadi antara mendorong peningkatan e� siensi biaya logistik khususnya Pelindo III dengan PT Saipem untuk aktivitas Dermaga Baru dalam pengiriman barang melalui moda transportasi off shore logistic base. Ekspansi Pelindo III melalui laut, sehingga diharapkan akan memacu pertumbuhan peningkatan struktur dermaga Pelabuhan Tenau perekonomian di Kawasan Timur Indonesia. Kupang ini diprediksi akan meningkatkan potensi Pelindo III Tenau Kupang Sementara itu General Manajer Pelindo III Cabang Tenau call kapal PT Saipem sebanyak 683 call per tahun Kupang-Hot Rudolf Marihot menyatakan optimis pada akhir dengan minimum throughput bongkar muat bulan April 2014 pembangunan dermaga yang dikerjakan pipa off shore sebesar 1.228.800 ton/tahun. oleh kontraktor sudah dapat diselesaikan, sehingga pada Selain itu diestimasikan pula adanya Segera Beroperasi bulan Mei mendatang sudah bisa dioperasikan. peningkatan potensi call kapal PT Kupang “Dengan selesainya pembangunan dermaga baru Resources sebanyak 12 call per tahun dengan tersebut, kini Pelabuhan Tenau Kupang akan mampu minimum throughput bongkar muat batu elindo III Cabang Tenau Kupang di Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Mei menampung sedikitnya tujuh unit kapal dengan panjangnya mangan sebesar 120.000 ton/tahun. “Sebagai 2014 mendatang akan memiliki dermaga baru dengan panjang 110 meter rata-rata 100 meter, sedangkan dermaga baru akan mampu informasi, sebelumnya PT Pelindo III Cabang dari sisi luar dan 90 meter sisi dalam. disandari dua kapal sekaligus” ujar Hot Rudolf Marihot. Tenau Kupang telah melakukan kerjasama Pembangunan dermaga baru tersebut sebagai upaya Pelindo III dalam Terpisah Edi Priyanto-Kahumas Pelindo III, mengatakan dengan perusahaan asal Portugis Saipem Pmengantisipasi peningkatan arus kunjungan kapal di Pelabuhan Tenau Kupang dermaga baru itu nantinya dirancang dapat melayani jenis Commercia Maritiomo,” pungkasnya. pada tahun 2013 lalu telah mencapai 2.476 unit kapal dengan berat mencapai kapal Bulk Carrier dengan ukuran maksimum 30.000 DWT Menurutnya, kerjasama yang dilakukan 4.272.541 Gross Tonage (GT). (untuk sisi depan dermaga), Kapal Long Supply Vessel berupa pelayanan shorebase di Pelabuhan Tenau Sedangkan realisasi arus barang pada tahun 2013 tercatat 184.518 m3 atau dengan ukuran maksimum 20.000 DWT (untuk sisi belakang Kupang, meliputi pelayanan jasa kepelabuhanan meningkat 26% dibandingkan tahun sebelumnya, dimana pada Tahun 2012 hanya dermaga) dan kapal Bungkering Barge dengan ukuran pada lokasi dermaga baru atau dermaga eksisting tercatat 146.697 m3. Demikian juga dengan jenis barang dalam bentuk petikemas, maksimum 5.000 DWT (untuk sisi kiri dermaga). serta fasilitas pelabuhan, untuk dipergunakan terjadi peningkatan sebesar 32% dari Tahun 2012, pada Tahun 2013 tercatat 78.322 “Peningkatan struktur dermaga ini merupakan salah secara terbatas/ eksklusif dalam hal transshipment Box atau setara dengan 79.628 Teus. Sedangkan realisasi arus petikemas pada satu ekspansi Pelindo III terhadap pelayanan di Pelabuhan dan penimbunan pipa serta bahan-bahan proyek tahun 2012 hanya 59.689 Box atau setara 60.305 Teus. Tenau Kupang dalam upaya meningkatkan dan memberikan penunjang kegiatan lepas pantai di Selat Timor pelayanan terbaik bagi pengguna jasa kepelabuhanan,” dalam rangka pengembangan proyek gas Ichthys tandas Edi. di Australia. (Mirah)

Dermaga baru Pelabuhan Tenau Kupang

26 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 27 stevedoring

Salah satu komponen Automated Stacking Crane Terminal Teluk Lamong

Ship to Shore Crane Terminal Teluk Lamong

Pelindo III memastikan bahwa Terminal Teluk Lamong akan diuji coba sesuai jadwal yang telah ditentukan yakni pada pertengahan Mei 2014.

al itu diungkapkan oleh Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjanto setelah memperoleh kepastian keberangkatan alat-alat pendukung operasional Terminal Teluk Lamong menuju Surabaya. Alat dimaksud berupa 2 unit Ship to Shore Crane (STS), 5 unit Automated Stacking Crane (ASC), dan H1 unit Automotive Terminal Tractor (ATT). Ketiga alat itu diperkirakan akan mulai berdatangan pada akhir April hingga awal Mei mendatang. “Alat-alat tersebut dikirim dari berbagai negara. Ada dari China, Spanyol, Finlandia, Prancis, dan Rumania,” kata Djarwo. Ship to Shore Crane (STS) misalnya, alat itu dikirim dari Nantong, Provinsi Jiangsu, China yang akan diberangkatkan pada tanggal 20 April 2014 dan akan tiba di Surabaya dua minggu kemudian. Demikian halnya dengan Automated Stacking Crane (ASC) yang akan dikirim pada tanggal 15 April 2014 melalui Dalian, Provinsi Liaoning, China. Sedangkan Automotive Terminal Tractor (ATT) kini tengah dalam perjalanan menggunakan kapal dari Prancis menuju Surabaya. “STS dan ASC memang dirakit/difabrikasi di negeri China. Di negara itulah kerangka untuk kedua alat dibuat, namun mesin dan instalasi lainnya tetap didatangkan dari Eropa,” jelasnya. Ditambahkan Djarwo, bahwa beberapa perlengkapan instalasi seperti kabel, serat optik, dan alat-alat pendukung lainnya kini telah tiba di Surabaya dan dan Terminal Teluk Lamong tengah dalam proses clearence oleh Bea dan Cukai. Beberapa instalasi itu nantinya akan digunakan untuk mendukung sistem otomatis yang akan digunakan pada Auomated Stacking Crane (ASC). Senior Manager Pemeliharaan Fasilitas Pelindo III Robby Dayoh selaku penanggungjawab alat memastikan alat-alat itu akan langsung dapat digunakan sesampainya di Surabaya kecuali Automated Stacking Crane (ASC). Hal itu terjadi karena ASC dikirim dalam bentuk bagian-bagian terpisah dan akan dirakit di Surabaya. Proses perakitan dan instalasi ASC diperkirakan memakan waktu 3 minggu untuk setiap ASC. SEGERA “ASC menggunakan sistem otomatis, sehingga perlu dirakit di lokasi tempat ASC berdiri. Kurang lebih akan memakan waktu lebih dari 12 minggu untuk memastikan kelima alat itu dapat berfungsi dengan baik,” katanya. Sementara untuk Ship to Shore Crane (STS) dan Automotive Terminal Tractor (ATT) dikirim dalam bentuk alat utuh dan telah diujicoba sebelumnya dari tempatnya Diuji Coba diberangkatkan. Walau demikian, akan dilakukan ujicoba ulang untuk menyesuaikan dengan kondisi yang ada di Terminal Teluk Lamong. (Mirah)

28 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 29 stevedoring

Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono (dua dari kiri) menerima penjelasan seputar rencana pengembangan Terminal to Shore Crane (STS), Automated Stacking “Selain akses laut, Pelindo III juga pembangunannya hampir tuntas. Turut Teluk Lamong dari Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjano (kiri). Crane (ASC), Combined Terminal Trailer merencanakan solusi akses darat menuju hadir dalam kesempatan tersebut, (CTT) dan Straddle Carriers (SC). Alat- Terminal Teluk Lamong. Nantinya, Wakil Menteri Perhubungan, Bambang alat itu akan digerakkan dengan tenaga Terminal Teluk Lamong akan dilengkapi Susantono. listrik, kecuali CTT dan SC yang masih dengan monorel pengangkut petikemas ”Diharapkan akses petikemas menggunakan mesin diesel namun (Automated Container Transporter/ACT) barang dari Terminal Teluk Lamong ini dengan menggunakan standar emisi dan kereta api. ACT akan dibangun tidak hanya lewat jalan raya, tetapi juga EURO 4 yang ramah lingkungan. oleh PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) melalui jalur kereta api,” ujar Boediono “Selain itu, pengembangan bersama-sama dengan PT Adhi Karya di Terminal Teluk Lamong, Jawa Timur penggunaan peralatan pelabuhan (Persero) sedangkan kereta api akan pada 26 April 2014. berteknologi yang ramah lingkungan memanfaatkan rel ganda (double Bambang Susantono yang di Terminal Teluk Lamong diantaranya track) yang dikembangkan oleh PT ikut mendampingi menambahkan, penggunaan solar cell dan wind turbine Kereta Api Indonesia (Persero). Walau bahwa salah satu yang menjadi fokus untuk penerangan Terminal Teluk demikian, moda transportasi jenis truk pemerintah adalah upaya memindahkan Lamong dengan menggunakan lampu tetap akan dipertahankan. Telah ada beban jalan kepada jalur kereta api. LED. Demikian juga dalam pemakaian kesepahaman antara Pelindo III dan DPC ”Dengan selesainya jalur ganda ban pada CTT yang lebih sedikit sehingga Organda Khusus Tanjung Perak tentang Jakarta-Surabaya, tentu arus pergerakan mengurangi limbah karet. Penggunaan penggunaan truk dengan Bahan Bakar barang akan semakin meningkat,” kata CTT dengan start dan stop technology Gas (BBG) atau mesin diesel dengan Bambang. engine sebagai penghemat bahan bakar standar emisi EURO 4 di Terminal Teluk Pembangunan Terminal Teluk truck” jelas Djarwo. Lamong. Hal itu dilakukan mengingat Lamong termasuk dalam Master Terminal Teluk Lamong tahap awal Terminal Teluk Lamong didesain sebagai Plan Percepatan dan Perluasan rencananya akan mulai di uji coba pada terminal yang ramah lingkungan” ungkap Pembangunan Ekonomi Indonesia Persiapan Uji Coba bulan Mei 2014 mendatang, dengan Djarwo. (MP3EI) khususnya pada koridor luas area mencapai 38,86 hekter. Namun Guna menunjang lalu lintas truk Jawa. Dengan pembangunan dan demikian pembangunan akan terus yang menuju Terminal Teluk Lamong, pengoperasian Terminal Teluk Lamong, berlanjut hingga pada akhirnya nanti Pelindo III telah mendapatkan dukungan diharapkan dapat mengurangi akan memiliki luas sekitar 386 Hektar. dari Kementrian Pekerjaan Umum nomor waktu tunggu kapal di Pelabuhan Wapres Kunjungi Terminal pelabuhan yang bakal menjadi : JL.03.03-Mn/765 tentang persetujuan Tanjung Perak selaku pintu gerbang green port pertama di Indonesia tersebut prinsip pembangunan simpang susun perekonomian Jawa Timur dan Kawasan akan mulai beroperasi penuh pada dan jalan penghubung dari dan menuju Timur Indonesia. Terminal Teluk Lamong triwulan ketiga tahun 2014. Terminal Teluk Lamong dengan Tol Pembangunan Terminal Teluk Djarwo kembali menjelaskan bahwa Surabaya Gresik. Saat ini Pelindo III Lamong ditujukan untuk meningkatkan erekonomian Jawa Timur selama beberapa tahun ini Perak hanya sekitar 2,1 juta TEU’s, padahal tahun 2013 lalu arus sebagai pendukung akses laut, Pelindo tengah menyiapkan dokumen termasuk perekonomian Indonesia yang berujung terus tumbuh bahkan lebih tinggi dari pertumbuhan petikemas sudah mencapai 2,9 juta TEU’s. Diprediksi pada III akan melakukan pendalaman dan AMDAL modifikasi simpang susun pada meningkatnya kesejahteraan ekonomi nasional. Pada tahun 2013 misalnya, tahun 2014 mendatang, arus petikemas akan mencapai lebih pelebaran Alur Pelayaran Barat Surabaya Romokalisari dan jalan penghubung masyarakat Indonesia secara pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur berada pada dari 3 juta TEU’s. Hal serupa juga terjadi pada komoditas curah (APBS) yang merupakan jalur laut utama dari dan menuju Terminal Teluk Lamong keseluruhan. Semakin cepat terminal Pangka 6,55 persen dan lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi kering, dimana kapasitas terpasang saat ini sekitar 6,7 juta ton menuju Pelabuhan Tanjung Perak dan dengan Tol Surabaya Gresik. ini dioperasikan, manfaatnya akan nasional yang hanya 5,78 persen. Pertumbuhan ekonomi Jawa dan diprediksi pada tahun 2014 mendatang arus curah kering sekitarnya. Kondisi APBS saat ini hanya Wakil Presiden RI, Boediono, semakin cepat dirasakan oleh kita Timur ekonomi sendiri pada pada 2012 sebesar 7,27 persen, mencapai lebih dari 7 juta ton. memiliki lebar 100 meter dan kedalaman menanggapi paparan Direktur Utama semua. (Berlian) lebih baik dibanding 2011 sebesar 7,22 persen. “Mengantisipasi kelebihan kapasitas tersebut, pada tahun -9 mLWS serta hanya terdapat satu Pelindo III Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik Jawa 2010 lalu Pelindo III mulai membangun fasilitas baru yang jalur perlintasan. Bukan hanya itu saja, menyatakan Timur, salah satu penyumbang pertumbuhan ekonomi di Jawa disebut dengan Terminal Teluk Lamong. Pada tahap pertama, kapasitas APBS yang tersedia hanya pengoperasian Timur adalah sektor perdagangan, hotel dan restoran dengan terminal tersebut akan mulai uji coba operasi pada bulan Mei 27.000 gerakan kapal. Padahal, pada arus barang dari kontribusi sebesar 31,33. Wajar saja, mengingat hingga saat ini 2014 dengan fungsi pelayanan petikemas dan curah kering. tahun 2013 lalu tercatat 43.000 gerakan dan ke Terminal Jawa Timur merupakan pintu gerbang perdagangan wilayah Kapasitas yang tersedia yakni 1,6 juta TEU’s untuk petikemas kapal. Untuk itu, PT Pelabuhan Indonesia Teluk Lamong timur Indonesia dengan Pelabuhan Tanjung Perak sebagai dan 10,3 juta ton untuk curah kering. Pada tahap berikutnya III (Persero) telah menggandeng di Jawa Timur pendukungnya. Terminal Teluk Lamong akan terus dikembangkan lagi hingga perusahaan pengerukan asal Belanda Van harus dapat Saat ini Pelabuhan Tanjung Perak masih menjadi andalan mampu menampung kapasitas petikemas sebanyak 5,5 juta Oord Dredging and Marine contractors BV terintegrasi utama jalur ditribusi barang dari wilayah Jawa Timur ke wilayah TEU’s dan 20 juta ton curah kering Investasi yang dikeluarkan (Van Oord) untuk melakukan pekerjaan dengan jalur lain khususnya Indonesia bagian timur. Alhasil, pelabuhan oleh Pelindo III untuk pembangunan Terminal Teluk Lamong pendalaman dan pelebaran APBS. Pada kereta api. Hal Tanjung Perak itu kian padat dengan segala aktivitasnya. pada tahap pertama mencapai Rp3,4 triliun yang berasal dari bulan Mei 2014 mendatang pengerukan itu penting demi Bahkan, Pelindo III selaku operator Pelabuhan Tanjung Perak kas internal perusahaan dan pinjaman perbankan” ujar Djarwo akan dimulai dengan target pendalaman mengurangi telah melakukan evaluasi yang menyatakan bahwa pelabuhan dalam paparan kepada kunjungan kerja Wakil Presiden RI. alur mencapai -14 m LWS dan lebar beban jalan raya, terbesar kedua di Indonesia itu telah mengalami kelebihan Djarwo juga menambahkan bahwa proyek penambahan mencapai 150 meter, selanjutnya pada apalagi jalur kapasitas (over capacity). kapasitas Pelabuhan Tanjung Perak itu juga didesain sebagai tahap berikutnya akan diperdalam lagi ganda kereta api Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia III-Djarwo Surjanto terminal yang modern dan ramah lingkungan. Alat bongkar hingga -16 mLWS dan diperlebar hingga Jakarta-Surabaya mengatakan, kapasitas petikemas di Pelabuhan Tanjung muat misalnya, terminal tersebut akan dilengkapi dengan Ship mencapai 200 meter. Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjanto-Wakil Menteri Perhubungan RI Bambang Susantono-Wakil Presiden RI Boediono (kiri-kanan

30 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 31 stevedoring

Dia meminta agar ada percepatan Kunjungan kerja rombongan Wakil simpang susun) untuk mengurai pemindahan pipa guna memberi Presiden ini merupakan rangkaian kepadatan lalu lintas nilai tambah terhadap pengiriman melihat sejumlah infrastruktur yang Wapres Boediono melanjutkan barang melalui pelabuhan. Bahkan telah dibangun pemerintah maupun maket pembangunan Teluk Lamong di Wapres menyatakan telah memonitor swasta. Kunjungan diawali menyaksikan dermaga internasional dan domestik. perkembangan pemindahan pipa gas proges pembangunan double track (lintas Direktur Utama PT Pelindo III Djarwo dibawah alur. “Kami memonitor sekali ganda rel kereta api) pada 25 April dari Surjanto yang memandu memberi perkembangan dari revitalisasi APBS, Bojonegoro hingga Pasar Turi. penjelasan tentang rencana Teluk karena merupakan kunci pengurai Sabtu 26 April pagi hari, rombongan Lamong full operation pada September simpul biaya tinggi,” katanya. Wapres tiba di Teluk lamong sekitar pukul 2014. Menurutnya APBS sangat stratgegis 09.25 WIB disambut Direktur Utama Rombongan Wapres Boediono untuk mengoptimalisasi kelancaran arus Pelindo III-Djarwo Surjanto, didampingi meninggalkan Teluk Lamong pada barang. Dengan kata lain, pemindahan istri. Selain itu Direktur Komersial dan pukul 10.35 menuju Terminal Dua (T2) adalah wajib agar konsep pelabuhan sebagai gerbang barang kian optimal. Dalam paparannya, Wakil Presiden berharap adanya keterbukaan tentang Wakil Presiden mekanisme relokasi Republik Indonesia Boediono (dua dari kiri) pipa. berbincang dengan Keberadaan pipa Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjanto tersebut dianggap (kiri) saat kunjungan membahayakan alur kerja ke Terminal Teluk pelayaran sekaligus Lamong. Wapres Dukung hambatan pendalaman dan pelebaran alur. Boediono juga menegaskan agar pemindahan ini perlu ada pembicaraan berkaitan PERCEPATAN dengan pemindahan pipa. “Ini sangat penting. Tanpa ada pembicaraan kelancaran arus tidak akan PEMINDAHAN optimal. Dan saya berharap pemindahan sesuai dengan

sasran atau kesepakatan,” Peta Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) lanjut pria kelahiran Blitar ini. PIPA PHE WMO Boediono memandang keberadaan APBS Pengembangan Usaha Pelindo III Husein Bandara Internasional Juanda. Boediono ini tidak hanya bagi Pelabuhan Tanjung Latief, Kepala Dinas Perhubungan menyempatkan diri berkunjung ke elum optimalnya penggunaan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) membuat Perak saja, tetapi juga perdagangan dan LLAJ Wahid Wahyudi dan Kepala terminal dengan konsep aero city. pengiriman freight tidak sesuai harapan. Penyebabnya masalah klasik, revitalisasi diwilayah lain. Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Djarwo Surjanto yang dijumpai APBS belum bisa berjalan mulus lantaran pipa eks Kodeco yang masih melintang Dalam kunjungan ke Teluk Perak Chriswanda turut menyambut selepas kunjungan Wapres Boediono dibawah alur. Lamong ini Wakil Presiden memberi kedatangan Wapres Boediono. mengungkapkan ada keterlambatan sekitar BDampaknya pengiriman barang belum bisa ditekan akibat belum optimalnya kesempatan kepda pihak-pihak yang Dalam kunjungan singkat kemarin, dua minggu kedatangan peralatan bongkar muatan kapal. Efek domino yang ditimbulkan harga barang kian melambung. Produk berkaitan dengan APBS untuk memberi Wapres Boediono berdiskusi dengan muat. Dengan mundurnya kedatangan domestik kurang bersaing dengan produk asing, dan nilai ekonomisnya turun. paparannya. Termasuk General Manager Dirut Pelindo III-Djarwo Surjanto, GM PHE peralatan ini, Teluk Lamong diperkirakan Penanganan ini bisa diatasi dengan merevitalisasi APBS dalam waktu singkat. Tetapi PHE WMO, Boyke Pardede yang turut WMO Boyke Pardede, dan Wakil Menteri mulai operasi pada awal Juni. lagi-lagi masalah relokasi pipa yang melintang dibawah alur pelayaran menjadi momok. hadir dalam pertemuan tersebut. Perhubungan Bambang Susantono “Mudah-mudahan kita sudah bisa Padahal program yang disampaikan pewaris pipa Kodeco Energy, PT Pertamina Hulu Dalam sambutannya dihadapan tentang outlook Pelabuhan Tanjung mengoperasikan petikemas domestik Energi West Madura Off shore (PHE WMO) sudah memiliki masterplan pemindahan Wapres dan seluruh pemangku Perak kedepan. untuk mengurangi tekanan di Tanjung pipa. kepentingan, Boyke menyatakan Wakil Menteri Perhubungan Perak dan menekan zero waiting time,” Gambaran tentang prospek Pelabuhan Tanjung Perak kedepan ini mendapat sorotan kesanggupannya pemindahan pipa menerangkan, problem yang dihadapi ungkap Djarwo kepada wartawan. Dia dari Wakil Presiden RI, Boediono daam kunjungan ke Terminal Teluk Lamong, pada 26 tuntas pada Oktober atau Nopember dari sisi darat adalah akses menuju Teluk menambahkan APBS ini sudah dimiliki April lalu. Dalam paparannya, orang nomor dua di republik ini menyoroti pemindahan 2014. “Kami harapkan (pemindahan pipa) Lamong dan sebaliknya. Wamenhub pada awal 2015 atau paling lambat Maret pipa yang dikelola PHE WMO. sesuai jadwal pak Wapres,” ungkapnya. setuju dibangunnya � y over (jembatan 2015. (Lamong)

32 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 33 cargoroding

dari Tartar dan sekaligus membangun yang hanya sedikit dari lahannya yang Sarang Perompak ? kekuatan sebelum mendirikan kerajaan dihuni oleh penduduk. Penunjukan Selain “Nagara Krtagama”, boleh Majapahit. Kebanyakan para peneliti lokasi yang lebih ke timur dari Bangil dikatakan sedikit sekali data yang dapat sejarah kota Surabaya berkeyakinan juga cukup masuk akal, karena tujuan menjadi acuan untuk menelisik sejarah bahwa keberangkatan Wijaya ke Madura kebergian Wijaya saat itu adalah untuk Surabaya. Yang banyak ditemui justru HUT KE-721 KOTA SURABAYA: terjadi pada sekitar bulan Mei 1293. menemui Wiraraja yang tidak bertempat cerita tutur yang cenderung bersifat Perkiraan waktu itu bisa saja benar, tinggal di atau Sampang atau legenda. Di antara yang dapat jadi acuan, karena pada bulan-bulan April hingga di suatu tempat di Madura barat, tetapi terdapat “Serat Kanda” yang tidak secara Juli, merupakan musim kemarau, dengan pemimpin karismatik itu bersemayam di khusus bercerita tentang Surabaya, tetapi cuaca yang cukup cerah dan sangat Pamekasan di kawasan timur Madura. banyak berupa kronik dari keturunan raja mendukung dilakukannya pelayaran ke Diperkirakan, kawasan yang kini Genthayu dan Dandang Gendhis, dan “Kota Buaya” seberang lautan. Kontek penyeberangan dikenal sebagai kota Surabaya kala itu pernah dibahas secara luas oleh Th. Wijaya ari suatu tempat di Pulau Jawa ke itu, belum lagi berupa sebuah kota, Pigeaud dalam “Literature”. Menurut “Serat Pulau Madura kala itu, jangan dilihat dari bahkan kampung pun belum. Paling Kanda”, sudah sejak abad XI kawasan delta Atau Berani Menghadapi Bahaya ? sudut pandang hari ini, ketika setiap saat banter, hanya kerupakan beberapa Sungai Brantas yang dikenal dengan tak peduli siang atau malam dan kemarau dusun yang dihuni oleh petambak atau nama Janggala, merupakan daerah atau penghujan, dengan mudah orang persinggahan para nelayan. Mengacu pusat bagi sejumlah dinasti penting dapat menyeberangi Selat Madura kepada “Kakawin Desa Warnnana” atau Kahuripan dibawah pemerintahan raja menggunakan moda transportasi kapal yang lebih dikenal dengan nama “Negara Airlangga, namun dengan naiknya ro-ro untuk menyeberang. Atau lebih Krtagama” karya mPu Prapanca kawasan pamor Majapahit, wilayah itu mengalami ekstrim lagi, bisa melewati jembatan ini dianggap tidak terlalu penting, kekosongan penguasa. Disebabkan Suramadu. Kala itu, melintasi Selat dibanding dengan (Pare, peran ekonomisnya kalah dibanding Madura pada musim angin barat atau Kediri), Banger (Pasuruan), Pajarakan kota pelabuhan Tuban, maka penguasa ombak tinggi, akan dapat mengundang (Probolinggo) atau Lumajang yang Majapahit hanya menempatkan pejabat bencana. beberapa kali disebut dalam laporan sekelas bupati untuk mengawasi Tentang pemilihan tanggal 25 pada perjalanan Raja Ayam Wuru yang dicatat kawasan yang oleh Tome Pires dalam bulan Mei tahun 1293 sebagai waktu yang oleh sang pujangga, Nama Surobanggi “Suma Oriental” disebut sebagai sarang “pasti” berdirinya kota Surabaya, masih dan Ujung Galuh hanya sekali disebut perompak itu. dapat diperdebatkan. Kenapa bukan sebagai persinggahan ketika raja besar Dalam penulisan Tome Pires, misalnya tanggal 1 atau 15, dan apa Majapahit itu akan berangkat melakukan disebutkan bahwa penguasa di Surabaya keistimewaan tanggal itu hingga dipilih peninjauan ke Buwun (Bawean). kala itu adalah Guse Pate (Gusti Adipati sebagai perkiraan berdirinya sebuah kota Pada Wirama 17 – Jagaddhita ?) Bobat, yang berkedudukan di Bubat, ? Data dan fakta penukung apa yang pupuh 62, mPu Prapanca mencatat di tepi Sungai Brantas yang merupakan memperkuat pemiihan tersebut? Tetapi perjalanan Ayam Wuru pada tahun pelabuhan sungai bagi ibukota Majapahit untuk sementara, senyampang tanggal saka Aksatisuryya – 1275 (1353 M): yan banyak dihuni oleh pedagang asin itu sudah disahkan oleh Pemerintah “….. mukyang polamaning dahe kuwu ri dari Tiongkok dan telah memeluk agama Kota Surabaya sebagai peringatan ulang ing mara bangunika lanenussi, yan ring Islam. Kronik ini, bila diperbandingkan tahun kotanya, diharap semua pihak janggala lot sabha nrpati ring surabhaya dengan “Sejarah Dalem” terasa agak percaya saja. manulus mareng buwun …… yang dapat anakronis, karena berdasar risalah terakhir Ilustrasi diartikan: terutama ke Polaman di aha, ini disebut bahwa raja-raja Surabaya kala Dusun, desa, kota Kumu di Lingga terus ke Bangun Kalana itu, merupakan keturunan Aria Teja dari Ada pula pertanyaan yang muncul, juga dikunjungi, bila di Janggala lansung Tuban, petinggi keturunan Arab yang KIBAT langkanya catatan “tertulis” dalam bentuk apa sebabnya keberangkatan Wijaya Baginda ke Suabaya terus ke Buwun…. memang pemeluk Islam. Beliau juga ayah inskripsi, kronik maupun prasasti tentang kota ke Madura dianggap sebagai momen KUnjungan penguasa Majapahit ke mertua dari Raja Pandita dari Gresik dan Surabaya, maka cukup sulit pula menentukan “hari paling penting untuk menentukan hari Surabaya ini, dapat dilihat dari Piagam Sunan Katib dari Ngampel Denta. Kakak Legenda dan sejarah lahir” kota yang kini menjadi Ibukota Provinsi Jawa jadi kota Surabaya? Padahal terdapat Tambangan bertarich 1358 M. Dari catatan beradik ini merupakan tokoh-tokoh ATimur ini. Kebanyakan “sejarah” lisan menyebutkan bahwa lain disebutkan bahwa Surobanggi hanya Surabaya, sudah dukungan data cukup kuat, bahwa penyebar Islam di Gresik dan Surabaya. berdirinya Surabaya, tak terlalu jauh berbeda waktu dengan Wijaya menyeberang ke Madura adalah berupa dusun kecil yang untuk sampai ke Masih menurut penulisan Tome Pires banyak ditulis orang. lahirnya kerajaan Majapahit ditandai dengan pelantikan dari lokasi yang berada di antara delta sana, orang harus turun dari perahu di yang lebih muda, pada akhir abad XIV, Wijaya yan diperkirakan terjadi pada sekitar bulan November Brantas di sebelah selatan Kabupaten Jayagiri (Jagir), kemudian berjalan darat Surabaya sudah menjadi “kota” yang cukup Berikut catatan dari tahun 1293 Masehi. Sidoarjo saat ini. sampai lokasi yang sekarang dikenal ramai dan banyak dikunjungi pedagang beberapa Ada kepercayaan bahwa berdirinya “kota” Surabaya, Artinya, bisa saja lokasinya sebagai Dinoyo. Dari sini menuju ke asing dari Tiongkok, India, Malaya, Siam hampir berbarengan dengan perjalanan Raden Wijaya terjadi di salah satu tempat di daerah “pelabuhan” yang terletak di Hujung hingga Persia. Pada waktu itu, muncul peninggalan sejarah : ketika hendak menemui Aria Wiraraja dalam rangka Porong, Bangil, Pasuruan atau bahkan Galuh, harus digunakan rakit. Dari kronik pula nama tokoh “ka� r” di tepian Brantas, mencari bantuan ke Madura guna memerangi penyerbu Probolinggo. Hal tersebut bisa terjadi, lama tersebut, dapat diidenti� kasi bahwa yang menjadi panglima ketika Surabaya karena pada masa itu diperkirakan kota Megapolitan Surabaya, pada sekitar menghadapi serbuan tentara Islam dari kawasan yang kini disebut sebagai kota 700 tahun lalu masih merupakan dusun Jawa Tengah. Tokoh ini oleh Pires ditulis Surabaya, masih berupa perairan dangkal sepi yang dikelilingi perairan dangkal. dalam ejaan Portugis dan berbunyi

34 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 35 cargoroding cargoroding

“Jurupa Galacam Imteran” yang artinya berlangsungnya masa menguasaan Namun pemerintah Kota Surabaya avamtejado capitao (panglima ulung). Belanda, kain banyak informasi mengenai telah menetapkan bahwa kelahiran Meskipun ejaan Porto tersebut dinilai kota Surabaya yang dapat digali. Namun kota ini, ialah pada tahun 1293, pada Tanggal 31 Mei mendatang “tak karuan” (HJ de Graaf & Th. Pigeaud: yang menarik adalah risalah singkat saat Kaisar Kublai Khan memerintahkan adalah Hari UlangTahun “De Eerste Moslimse Vorstendommen op yang dikemas dalam “Asia Maior”: menyerang Jawa Timur tetapi dapat Java”) tetapi para peneliti sejarah dapat Soerabaja 1900-1950, Haven, Marine, dikalahkan oleh Pangeran Wijaya …… (HUT) Kota Surabaya ke-721. menemukan arti, bahwa tokoh tersebut Stadsbeeld. dst. Kemudian tentng kota Surabaya adalah “Surapati Ngalaga ing Terung” Pada bagian “Zeven eeuwen ditulis: ………. Pada akhir abad XV, Sebuah usia yang sangat tua yang mempertahankan sisa-sisa wiayah Soerabaja” (Surabaya, Sejarah Tujuh penduduk kota ini diperkirakan sudah Majapahit Hindu dari serbuan laskar Abad) yang dimaksud sebagai meningkat menjadi 5.000 jiwa yang mengingat Kota Surabaya Islam dari Jawa Tengah. perkenalan sekilas tentang kota tua itu, tersebar di beberapa wilayah. Di sebelah memiliki sejarah panjang Runtuhnya Majapahit dan kian tertulis: Soerabaja is de oudste bestande barat tepia Kali Mas, yang kini dikenal kuatnya pengaruh Islam di Giri (Gresik) stad op Java on wellicht zelfs in de gehele dengan nama Pasar besar merupakan yang takkan pernah dilupakan dan Surabaya makin menyulitkan Indische Archipel, alstans gemeten naar pusat pemerintahan, kemudian kearah penelitian tentang keberaaan dinasti de gedocumenteerde geschiedenis. De utara terapat hunian para pendatang sebagai bagian sejarah raja-raja Surabaya, yang mengklaim eerste pemanente nederzettingen aan dari Arab yang bermukim di Ngampel Indonesia. Modernisasi telah sebagai keturunan Sunan Ngampel de Kali Mas in de delta van Brantas-rivier Denta, serta di bagian timur terdapat Denta. Mengingat bahwa Sunan Ampel diteerden waarchijnlijk al van omstreks wilayah Pecinan, yang menjadi pusat mengepung Surabaya mulai tidak berusaha mengembankan dinasti 850, maar als official jaar van stichting perdagangan …….. di bidang politik, agaknya kekerabatan geldt tegenwoedig 1293, toen Chinees Identi� kasi tersebut jelas menunjuk dari bangunan, budaya hingga dengan penguasa Surabaya ini disebabkan invasieleger iutgezonden deer Keizer ke lokasi yang saat ini dikenal dengan oleh perkawinan, hingga kalaupun Koeblai Khan hier verslagen werd door sebutan lingkungan Jembatan Merah. kulinernya. Masih adakah mengaku sebagai keturunan Ngampel Oostjavaanse prins Widjaja ……. dst,… Hal ini diperkuat dengan keterangan kuliner asli Surabaya? Denta, mereka adalah saudara sedarah Kemudian tentang kota Surabaya bahwa di sebelah utara terdapat dari istri Sunan Ampel. Baru setelah ditulis: ………. Tegen het eind van de permukiman pendatang dari Timur berada di bawah penaruh Mataram Islam, 15de eeuw telde de stad naar schatting Tengah, yang hingga kini disebut sebagai muncul para penguasa Surabaya yang al zo’n 5.000 inwoners en bestond zij kawasan Ampel. Sedang ke arah timur jatidirinya hanya dikenal dari julukan inmiddeels uit meerdere afzonderlijke terdapat pusat perdagangan Pecinan mereka: Panembahan Surabaya serta delen. Het bestuurscentrum en de Javaanse yang meskipun kini lebih dikenal dengan Pangeran Pekik (yang tidak bergelar woonstad bevonden zich op de westelijke sebutan Jl. Kembang Jepun, tetapi Sultan atau Sunan, menandakan bahwa oever van de Kali Mas nabij de latere statusnya masih tetap berupa pusat beliau hanya berkedudukan sebagai Pasar Besar, terwijl iets stroomafwaarts perdagangan kelontong. vazal yang diangkat oleh Mataram). op de oosterlijke oever grote Arabische en Kawasan Jembatan Merah yang Chinese handelswijken waren gelegen, die juga pernah menjadi pusat bongkar Jembatan Merah later in de Nederlandse tijd bekend warden muat barang-barang ekpor/impor bagi Setelah Mataram Islam berhasil als de Arabische Kamp of Ngampel on de Pelabuhan Ujung Galuh (Kali Mas), membersihkan kawasan timur Pulau Jawa Chinese Kamp…… seakan mendapatkan takdir harus selalu dari sisa-sisa pengaruh Majapahit, disusul Identifikasi tentang Surabaya terlibat dengan sejarah pertumbuhan tersebut dapat diterjemahkan: Apabila kota Surabaya. Setelah pada tahun Ilustrasi merunut kepadan catatan sejarah, sejauh 1945 menjadi pusat perlawanan rakyat ini Surabaya merupakan kota tua di Pulau terhadap upaya kembalinya kaum Jawa atau barangkali mungkin juga kolonialis yang ingin menguasai kembali di seluruh wilayah kepulauan, Surabaya dengan perlawanan yang masih berdiri hingga pada 10 Nopember 1945. Pada era saat ini. Hunian tetap pertumbuhan perdagangan di Surabaya, pertama di Kalimas juga menjadi lokasi pertama dibangunnya pada delta Sungai hypermarket yang dikenal dengan Wisata Kuliner Brantas, yang nama “Jembatan Merah Plaza”. Dalam diperkirakan rangka membangun pusat perdagangan sudah mulai ini, Perusahaan Umum Pelabuhan III ditempati yang merupakan cikal bakal Pelindo s e j a k III, memiliki peran dengan melepaskan Khas Surabaya t a u u n sebagian Hak Pengelolaan Lahan etiap tahun, Pemerintah Kota Surabaya rutin menggelar peringatan HUT kota ini. 8 5 0 . (HPL) termasuk di dalamnya terdapat Yang beberapa tahun belakangan rutin digelar dan unik adalah parade bunga Taman Jayengrono yang diadopsi dari menggunakan mobil hias yang diarak keliling kota. Tak sabar menunggu festival nama pejuang Surabaya, yang pernah rujak ulek yang digelar 11 Mei, DERMAGA coba menelusuri kuliner asli Surabaya mengangkat senjata melawan kompeni Sdan yang pertama adalah lontong balap. di masa lalu.(Nilam)

Ilustrasi 36 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 37 cargoroding Ilustrasi l o l o

Lontong Balap Makanan yang satu ini sangat segar dinikmati siang hari ditemani es degan. Kenapa di sebut lontong balap, tidak ada yang tahu pasti. Tapi setelah mencoba berlogika, mungkin karena penjualnya tergesa-gesa kala berjalan memikul kuali BUMN se-Jatim yang berat sehingga terkesan balapan. Lontong balap masih banyak ditemui di Surabaya dan harganya terjangkau. Makanan ini disajikan berisi irisan lontong yang disiram kuah kecambah dengan bumbu petis. Biasanya ditambah potongan tahu, lentho (semacam singkong yang dibentuk bulat, Red) dan sate Segera Bentuk kerang.

suasana pertemuan awal Sate Klopo Humas BUMN Jatim Ilustrasi Forum Pekerja Humas Makanan yang satu ini banyak kita jumpai di kampung- kampung Kota Surabaya. Biasanya penjual sate mendorong ejabat kehumasan di seluruh Badan Usaha Milik Negara Operation Region V, Alih Istik Wahyuni menyatakan pihaknya gerobak lewat kampung-kampun tiap pagi hingga agak siang. (BUMN) yang berlokasi di Jawa Timur bersepakat sangat senang dengan dibentuknya forum kehumasan Melihat namanya, pernah terlintas kalau sate ini terbuat dari membentuk Forum Pekerja Humas BUMN Jatim. BUMN tersebut. Sebab forum itu bisa digunakan untuk kelapa dipotong dadu lalu dibakar. Ternyata, sate ini terbuat Inisiator Forum Pekerja Humas BUMN Jatim-Edi saling tukar informasi, baik informasi ter-update maupun dari daging sapi yang ditusuk lalu di balut parutan kelapa dan PPriyanto mengatakan, awalnya keinginan ini tercetus karena informasi mengenai korporasi masing-masing yang selama dibangkar. Rasanya pas dimakan bersama nasi hangat. Sepiring keinginan bersama untuk saling berbagi pengalaman dan ini mungkin belum diketahui. “Dan yang penting, bisa tambah nasi dengan sate klopo pas untuk sarapan pagi ditemani teh informasi. Selama ini, ujarnya, belum ada forum yang bisa teman. Harapan kami, nantinya bisa saling support kegiatan hangat. menyatukan seluruh Humas BUMN dalam sebuah tujuan yang satu sama lain. Paling tidak sesama humas, kita bisa saling sama. mendukung,” imbuhnya. Rujak Cingur “Sebenarnya sudah ada forum humas yang biasa kami ikuti, SPV Humas PT Dok Perkapalan Surabaya (DPS) Christien Inilah makanan khas Surabaya yang selalu membuat rindu. Ilustrasi tetapi forum itu adalah forum kehumasan lembaga pemerintah. Gunawan dan Asisten Muda Komunikasi Perusahaan PTPN X, Rujak cingur (potongan hidung sapi, Red) terdiri dari lontong, Padahal fungsi humas pemerintahan dengan BUMN berbeda. Firda Suraida juga menyatakan hal yang sama, bahwa forum cingur, sayur-sayuran seperti kecambah dan kangkung, buah- Selain bertugas untuk menangani hubungan dengan masyarakat tersebut akan sangat berguna untuk kemajuan masing- buahan seperti nanas, bengkoang, timun dan belimbing yang atau public services, humas BUMN juga memiliki tanggung jawab masing BUMN. Selain untuk ajang silaturahmi, forum ini bisa di ulek bersama petis. Rujak cingur yang disajikan dengan sayur- komersial. Ini yang tidak ada dalam humas pemerintah,” ujar Edi jadi wadah belajar dan tukar pikiran serta menggali potensi sayuran disebut rujak matengan sedangkan yang dicampur Priyanto saat dikon� rmasi. humas BUMN yang ada di Jatim. “Semoga ke depan bisa bersama buah disebut rujak campur. Rujak cingur nikmat Edi yang juga menjabat sebagai Kepala Humas Pelindo III mendorong kinerja BUMN Jatim menjadi lebih baik lagi,” dinikmati bersama es kolak atau es belewah. mengaku, pada 16 April lalu, ia bersama beberapa humas BUMN tambah Firda. lain, seperti Perum Perhutani, PT PLN, PTPN X, PTPN XI, PT PGN, Sementara itu, Staf Sekretaris Perusahaan PTPN XI, Nasi Bebek PT Posindo, PT DPS, PT Pertamina, PT Telkom, Bank Jatim dan Imam Akhmadi mengatakan, adanya forum humas BUMN Inilah kuliner khas Surabaya yang menjadi favorit pelancong lainnya telah bertemu. Mereka bersepakat untuk secepatnya di Jatim memang sangat penting. Mengingat Jatim, yang datang ke kota ini. Nasi bebek tersebar hampir di setiap membentuk satu forum bersama. “Secepatnya akan kami bentuk, khususnya Surabaya merupakan kota nomor dua setelah Ilustrasi sudut kota ini. Yang membedakan tentunya adalah bumbu bisa bulan ini atau paling lambat bulan depan. Setelah itu baru Jakarta. Apalagi jumlah BUMN dan BUMD yang ada juga dan sambal pelengkapnya seperti sambal pencit, sambal korek kami akan menentukan program kerja,” ujarnya. relatif banyak, mencapai sekitar 40 lebih. “Kiranya perlu ada (bawang dan minyak, Red) atau sambal matang. Hampir semua Beberapa program kerja yang rencananya akan dilakukan forum komunikasi antar lembaga tersebut untuk berbagai kota di Indonesia memang menyajikan menu nasi bebek, tapi diantaranya adalah pertemuan rutin untuk berbagi pengalaman kepentingan, tentunya diluar kepentingan politik,” imbuhnya nasi bebek Surabaya tetap berbeda. dan pengetahuan, mengadakan pelatihan dan seminar serta sembari tersenyum.(Berlian) temu media bersama. “Tapi nanti pertemuan-pertemuan tersebut akan kami kemas dengan santai, tidak Semanggi formal. Bisa dengan menggunakan kapal wisata Jakarta boleh punya Jembatan Semanggi, tapi Surabaya milik Pelindo III misalnya atau bisa diadakan di punya semanggi asli yang bisa dimakan dan nikmat sekali. perkebunan teh milik PTPN XII,” tambahnya. Kuliner semacam pecel ini sangat populer sehingga tersebut Juru Bicara PGN SBU II, Krisdyan Widagdo dalam salah satu bait lagu, Semanggi Suroboyo. Semanggi menyatakan sangat mendukung acara temu Ilustrasi dibuat dari daun semanggi yang dikukus dan kemudian forum pekerja BUMN Jatim. Ia berharap, dinikmati dengan sambal pedas yang nikmat. Semanggi juga dengan adanya forum tersebut dapat dapat dihidangkan dengan kecambah, kangkung, kerupuk uli semakin meningkatkan kerjasama dan yang terbuat dari beras, serta bumbu yang terbuat dari ketela sharing serta kompetensi anggotanya. “Selain rambat. Saus atau bumbu yang digunakan dalam makanan itu penguatan jejaring diharapkan dapat semanggi memiliki bahan baku serta rasa yang berbeda. Penjual berdampak positif terhadap kinerja masing- semanggi di Surabaya menggunakan sambal yang dibuat dari masing BUMN dan BUMD,” ujar Krisdyan. gula jawa (lebih banyak), terasi, dan cabai. Penjual semanggi Dukungan juga mengalir dari PT Pertamina. Surabaya mudah dikenali karena menggunakan jarit (kain,Red) Customer Relations Offi cer PT Pertamina Marketing dan selendang untuk memanggul semanggi. (Mutiara) suasana pertemuan awal Humas BUMN Jatim

38 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 39 g a n t r y

bermetamorphose menjadi Unit Terminal Peti perekonomian di daerah yang menjadi Sebuah kapal petikemas tengah Pengembangan bersandar di dermaga Terminal Kemas (UTPK) tersebut, berupa 3 unit Container lingkup usahanya: Jawa Tengah/ Petikemas Surabaya. UTPK menjadi unit Crane (CC), 5 unit transtainer, 30 unit tracktor Daerah Istimewa , Jawa trailer, 5 unit traktor untuk Container Freight Timur, Kalteng, Kalsel, Bali, NTB dan NTT. usaha mandiri, Station (CFS), 14 unit CFS trailer 20’, empat unit Beberapa pelabuhan di wilayah kerjanya, dimaksud memenuhi CFS trailer 40’, 4 unit top loader, 8 unit forklift seperti Tanjung Emas, Banjarmasin, truck 5 ton, 1 unit mobile crane 10 ton dan 1 unit Kotabaru cukup menjadi andalan. tuntutan pelayanan workshop crane. Karena tingginya pertumbuhan ekonomi Guna meningkatkan pengelolaan UTPK dan perdagangan domestik maupun meningkatnya menjadi salah satu unit pengusahaan yang internasional di Provinsi Jawa Timur, arus petikemas ke potensial, sejak 1 Januari 1993 pengelolaannya maka pembangunan Terminal Petikemas dipisahkan dari struktur organisasi Pelindo III Surabaya (TPS) dinilai sangat mendesak Tanjung Perak Cabang Tanjung Perak. Selanjutnya pengelola untuk segera diselesaikan. Sebab untuk UTPK bertanggungjawab langsung pada Direksi menampung pertumbuhan tersebut, Pelindo III. Pelindo III mulai kewalahan. Pasalnya, Dimulai Dari ICT Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Memasuki dekade tahun sudah mengalami kepadatan tinggi. 80-an, tatkala arus perdagangan Dengan Berth Occupancy Ratio (BOR) internasional kian meningkat, melewati 60% dari kapasitas terpsang, pemerintah Indonesia mulai berarti sudah saatnya membangun melakukan penataan sistem fasilitas baru sebagai pengembangan pengelolaan pelabuhan, pelabuhan eksisting. dimulai dari didirikannya Badan Pengusahaan Pelabuhan (BPP), Membangun kemudian ditingkatkan penjadi Perusahaan Umum (Perum) Infrastruktur TPS Pelabuhan hingga ke PT (Persero) Selain Pelabuhan Tanjung Priok Pelabuhan Indonesia I, II, III dan Kegiatan bongkar muat di Terminal Petikemas Surabaya. Jakarta yang sudah mulai mengoperasikan IV yang masing-asing berkantor Terminal Peti Kemas Koja, Pelabuhan Terkait dengan perkembangan arus 15 Tahun Berkarya pusat di Belawan, Jakarta, Tanjung Perak Surabaya juga sudah petikemas internasional dan antar pulau Surabaya dan Makassar. Bersama merintis pelayanan petikemas lewat yang makin meningkat, sebagai antisipasi itu, juga dilakukan pembangunan Divisi Uster dan UTPK. Untuk mendorong terhadap fenomena tersebut Pelindo III berdasar berbagai infrastruktur pendukung pertumbuhan unit usaha ini, diperlukan rekomendasi hasil studi engineering ITS 1995, 15 Tahun Berjaya lainnya, guna menjadikan bisnis komitmen lebih mendasar. Meskipun memutuskan membangun dermaga petikemas kepelabuhanan sebagai salah tak semudah membalik telapak tangan, T Terminal Petikemas Surabaya (TPS) merupakan persilangan perdagangan lewat laut, segera internasional. Pekerjaan dilaksanakan PT SAC satu ujung tombak pendapatan tetapi tujuannya cukup jelas: menjadikan anak perusahaan Pelindo III, yang didirikan pada menempati kedudukan kuat dalam percaturan bekerjasama dengan Rikai Construction. Proyek negara dari sektor perdagangan Tanjung Perak sebagai pelabuhan kelas 29 Mei 1999 dalam rangka memenuhi kebutuhan perdagangan global. Demikian pula di Asia Timur, ini merupakan kelanjutan pembangunan ekspor dan impor. dunia. terhadap pelayanan petikemas yang volumenya muncul tiga “Macan Asia”: Tiongkok yang memiliki dermaga samudra 500 X 50 meter yang pernah Dalam hal pelayanan Pkian meningkat di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. pasar sangat besar, Jepang sebagai negara industri dilakukan tahun 1992. bongkar muat ekspor/impor Gedung kantor Hal tersebut sejalan dengan situasi perdagangan skala dan Korea yang sedang bangkit. Mereka mulai Saat-saat yang dirasa cukup krusial tersebut, Terminal Petikemas melalui Pelabuhan Tanjung Perak, global pada saat itu yang kian meningkat signifikan. berperan cukup kuat dalam ikut “bermain” di dapat dilalui dengan mulus oleh jajaran direksi Surabaya Manajemen Pelindo III sejak Seiring itu, muncul demand pengiriman barang dengan perdagangan internasional hingga dengan cepat Pelindo III yang terdiri dari Ir. Sumardi (Direktur berstatus sebagai Perusahaan mamanfaatkan teknologi petikemas yang dinilai lebih mampu menyesuaikan diri dalam membangun Utama), Drs. Ferdinand Nainggolan MBA Umum Pelabuhan III pada aman. Karenanya, banyak negara-negara maju yang infrastruktur. (Direktur Usaha), Drs. Bambang Darwoto tahun 1984 telah memiliki berlomba mengubah sistem bongkar muat barang, Sementara itu, Indonesia sebagai negara yang (Direktur Keuangan), Ir. Djarwo Surjanto Dipl. engineering design dermaga termasuk melengkapi peralatan dan fasilitas yang mampu memiliki sumber daya alam berupa hasil hutan, HE (Direktur Teknik) dan Muljadi M. Achjar dan lapangan penumpukan menjawab pertumbuhan. Kian banyak pula pengelola mineral, pertambangan dan hasil agro yang diminati SH (Direktur Personalia & Umum). Pada era petikemas. Pembangunan pelabuhan yang memisah kegiatan terminal konvensional pasar dunia, justru baru menyadari keunggulan “Kabinet Ir. Sumardi” ini pula, mulai ditekankan dermaga sepanjang 500 meter untuk bongkar muat general cargo dan kemasan urai, serta yang dimilikinya, ketika dalam perdagangan fokus usaha berdasar profesionalisme dan berikut jembatan penghubung, komoditas curah, dengan terminal khusus untuk melayani dunia baru menjadi sekedar pelengkap penderita. tantangan masa depan, serta kepedulian pembangunan Container Yard bongkar muat petikemas yang memerlukan peralatan Berbagai komoditas utama Indonesia, diangkut terhadap alam dan lingkungan (CY) di atas lahan seluas 36 hektar, serba mekanis/elektronis. secara besar-besaran untuk dijual di luar negeri hidup. serta pengadaan peralatan Di negara-negara padat modal di Amerika utara, menggunakan kapal-kapal berbendera asing. Kondisi Pelindo III pada container handling, sudah mulai Eropa barat dan sebagian Asia, yang memiliki sistem Sementara itu mayoritas infrastruktur pelabuhan saat itu, memang berada dirintis dan selesai tahun 1992. perdagangan yang dominan, usaha pelayaran juga kian yang ada di negeri ini hanya berupa “warisan” pada pertumbuhan yang Fasilitas yang dioperasikan mendunia bersama jaringan logistik global, bermunculan lama dari pemerintah kolonial, yang hanya dapat cukup baik. Hal itu sejalan di terminal baru dan diberi pula pelabuhan-pelabuhan modern berkelas dunia. Untuk berfungsi sebagai pengumpan bagi pelabuhan hub dengan meningkatnya nama International Container level Asia, Singapura yang berada pada lokasi strategis di negara tetangga. Terminal (ICT) yang kelak

40 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 41 g a n t r y

Selain membangun dermaga Kupang termasuk Pelabuhan Dili yang bulan Juli 1977, berimbas pula terhadap BUMN melalui akses teknologi, yang saat itu merupakan unit usaha Kendati harus melewati tahap petikemas UTPK, pada saat itu Pelindo kala itu masih merupakan wilayah kerja kinerja Pelindo III. manajemen, pasar dan sumber -sumber yang menjadi salah satu ujung tombak negosiasi yang alot, akhirnya ketemu III juga sedang merintis pengembangan Pelindo III. Saat itu sulit diduga, bahwa pendanaan. Hal itu menjadi sangat usaha Pelindo III dan pemberi kontribusi juga calon investor yang mau infrastruktur pelabuhan Bagendang di krisis regional yang awalnya dipicu penting, mengingat pada saat itu modal signi� kan bagi pendapatan perusahaan menerima ketentuan yang ditawarkan Cabang Sampit, Kotawaringin Timur Pemisahan Aktiva merosotnya nilai tukar mata uang bath swasta asing sangat dibutuhkan untuk ? Pelindo III. Maka, sehubungan dengan dan Bumiharjo di Cabang Pangkalan Dalam rangka mengembangkan dari Thailand terhadap dollar Amerika menunjang stabilitas nilai tukar rupiah, Jawaban paling rasional yang telah diperolehnya persetujuan Badan Bun, Kotawaringin Barat. Dua fasilitas usaha di UTPK, utamanya untuk Serikat, bakal menjalar dengan cepat serta kepercayaan pasar yang sangat dapat diberikan adalah: dilihat dari Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) itu dimaksud mengantisipasi panen membangun multi moda transportasi ke negara-negara ASEAN. Sementara dipengaruhi oleh kondisi ekonomi, sosial segi pendapatan, kondisi UTPK sangat pada tanggal 28 April 1999 atas raya program “Lahan Gambut Sejuta serta pengembangan Usaha Terminal itu terdapat penilaian bahwa di antara dan politik. sehat dan mempunyai peluang usaha penjualan sebagian saham perseroan Hektar” sebagai upaya swasembada Serbaguna (Uster) Cabang Tanjung Perak, negara-negara ASEAN, Indonesia Lewat kajian mendalam, akhirnya cukup prospektif. UTPK merupakan milik PT (Persero) Pelabuhan Indonesia pangan nasional. Namun dengan tak Direksi Pelindo III pada akhir Desember merupakan negara yang paling parah ditempuh kebijakan bahwa pelaksanaan unit usaha yang jadi penyumbang III dan Koperasi Pegawai Pelindo berlanjutnya proyek itu, kedua fasilitas 1998 menetapkan memisahkan aktiva terkena imbas serta diperkirakan akan privatisasi di Pelindo III tidak dilakukan pendapatan sekitar 50% kepada Pelindo III (Kopelindo) kepada Mermaid tersebut justru menemukan momentum tetap yang menjadi hak pengelolaan lambat dalam melakukan recovery. secara total, tetapi dengan cara parsial, III dibandingkan dengan pelabuhan Shipping Limited sebagai pihak asing, untuk melayani bongkar muat hasil masing-masing unit kerja sesuai Prediksi itu cukup beralasan, karena melalui pemisahan Unit Terminal Peti cabang lainnya. Berdasar kondisi kinerja maka komposisi saham menjadi perkebunan kelapa sawit sebagai teritorialnya. Dalam Surat Keputusan ketika krisis ekonomi pada Juli 1997 Kemas (UTPK) dari unit usaha Pelindo yang demikian itu, diharap membuat 51% milik Pelindo III dan Kopelindo penghasil Crude Palm Oil (CPO) dan Direksi, ditetapkan relokasi penguasaan masih dalam tahap awal, posisi nilai III, untuk kemudian menjadi usaha investor asing akan tertarik untuk III, sedangkan 49% saham dikuasa produk turunannya. aktiva tetap dan pengoperasian areal tukar mata uang rupiah terhadap dollar mandiri. bergabung di dalamnya. Mermaid Shipping Limited yang Berdasar skenario kebijakan bekas Terminal Petikemas-1 Berlian AS berada pada kisaran Rp.8.000/US $.1. Sebagai realisasi program privatisasi Pada hakekatnya, dalam perjalanan dalam hal ini diatasnamakan P&O Port Pembangunan Tahap III Pelindo III yang Tetapi pada bulan September tahun itu di Pelindo III, pada 1 April 1999 berdasar waktu menuju tahap privatisasi, cukup Limited Pty Australia. dilaksanakan tahun 1997, di Tanjung juga, posisi nilai tukar rupiah terhadap Akta Notaris Rachmat Santoso No: banyak pihak asing maupun nasional Adapun target yang ingin dicapai Perak akan segera dimulai penataan dollar AS terus merosot tajam hingga 1 tanggal 1 April 1999 Nomor: C- yang melakukan penjajakan untuk dalam realisasi program privatisasi Pangkalan Jamrud yang dimulai mencapai kisaran Rp.17.000/US 6465 HT.01.01 tahun 1999 Pelindo III membeli saham PT TPS. Dari sekian calon dengan cara menggandeng investor dengan pembongkaran gudang $.1. mendirikan anak perusahaan yang diberi muncul berbagai penawaran, tetapi asing adalah: 113 sampai dengan 118, yang di Lambannya pemulihan nama PT Terminal Petikemas Surabaya (PT belum terdapat kecocokan dalam hal • Mendapatkan dana segar atasnya kemudian digunakan krisis ekonmi, berdampak TPS). Untuk pertama kali PT TPS dipimpin komposisi kepemilikan saham. Sebab guna meningkatkan ekuitas untuk membangun lapangan langsung terhadap oleh seorang Direktur Utama yang dijabat secara konsekuen pimpinan Pelindo perusahaan; penumpukan. pengelolaan bisnis oleh Satoto Prayasutikno MPM, MBA dan III berketatapan, agar putaran bisnis • Mempercepat alih teknologi Selain itu dilakukan pula kepelabuhanan di seorang Direktur yang dijabat oleh Risnoe kepelabuhanan yang dijalankan PT TPS dan pengetahuan yang diharap pembangunan dermaga Indoneia. Ekspor berbagai Wardono. Sedangkan Dewan Komisaris agar tetap “bernuansa merah putih”. meningkatkan kinerja TPS. petikemas antar pulau yang komoditas terutama non- terdiri dari: Sumardi (Komisaris Utama), Maka dalam rangka privatisasi ini direksi Selain hal tersebut, P&O Port lokasinya sejajar dengan trestle migas melalui pelabuhan serta dua orang anggota komisaris berkeinginan untuk berada pada posisi Australia yang merupakan anggota demaga petikemas ocean mengalami penurunan yang terdiri dari Bambang Darwoto dan sebagai pemegang saham mayoritas. kelompok bisnis kepelabuhanan besar going, dengan ukuran 450 X 50 drastis, yang berakibat Djarwo Surjanto. Namun umumnya calon investor kelas dunia, diharapkan akan mampu meter yang diresmikan pada 11 pada terjadinya kelangkaan asing yang merasa memiliki modal membawa usaha patungan mereka Agustus 1998. Guna melengkapi petikemas (kosong). TPS Go International kuat, jaringan pasar dan penguasaan ke pasar global dan rantai pasok kebutuhan terminal petikemas Privatisasi UTPK Pada awal digulirkannya rencana teknologi serta kehandalan SDM, justru logistik yang telah mereka kuasai antar pulau, pada 31 Oktober 1997 Guna mengatasi kondisi privatisasi, sempat muncul pertanyaan: menghendaki pihak mereka yang selama ini, hingga dengan sendirinya ditandatagani kontrak pembangunan tersebut, maka pemerintah mengapa dalam melaksanakan program seharusnya menjadi pemegang saham akan mampu mengkatrol TPS ke level fasilitas penunjang yang dari: Gedung Ilustrasi mengambil kebijakan mengatasi krisis privatisasi pilihannya jatuh kepada UTPK mayoritas. pelabuhan kelas dunia! (Nilam) Administrasi, gate in/out, pos penjagaan, ekonomi. Salah satunya berupa program beserta asetnya yang semula diserahkan pos pengawas, pengerasan jalan, privatisasi terhadap 12 Badan Usaha Lapangan penumpukan petikemas di Terminal drainage, talud, mekanikal dan elektrikal, pengoperasiannya kepada UTPK. Dengan Milik Negara. Berdasar Surat Menteri Petikemas Surabaya lanskap dll. adanya penyerahan tersebut, maka lahan Negara Pendayagunaan BUMN No 5- Berkat kerja keras dalam penataan bekas itu ditetapkan menjadi dermaga 34/M.BUMN/1998 tanggal 30 April dan terminal petikemas di Tanjung Perak, petikemas antar pulau dengan status Surat No: S-50 M.BUMN/1998 tanggal pada tahun 1997 UTPK menerima dedicated area, yang dikelola Divisi Uster 5 Mei 1998, PT (Persero) Pelabuhan sertifikasi ISO-9001 sebagai jaminan dan kegiatannya bersifat full handling. Indonesia III menjadi salah satu dari standar pelayanan jasa petikemas Namun di tengah pelaksanaan 12 BUMN yang terkena kebijakan bertaraf internasional. Baru setahun rencana besar Pelindo III tersebut, dengan privatisasi. kemudian, pelabuhan-pelabuhan lain tak terduga muncul kendala lain yang Tujuan dari privatisasi, selain di wilayah kerja Pelindo III yang telah harus dihadapi. Disebabkan keterkaitan untuk penerimaan anggaran, juga dikembangkan, menyusul mendapatkan bisnis kepelabuhanan dengan kondisi memperbaiki kinerja BUMN, melalui ISO-9001 untuk pelayanan jasa kapal. politik nasional maupun global, maka peningkatan profesionalisme dan Yakni Pelabuhan Konvensional pasang surut kiprah Pelindo III tak efisiensi usaha serta untuk dapat Tanjung Perak, Pelabuhan Tanjung dapat lepas dengan kondisi ekonomi memberi pelayanan yang lebih Emas Semarang, Pelabuhan Tanjung maupun situasi politik global. Hal ini baik kepada masyarakat, utamanya Intan Cilacap, Pelabuhan Banjarmasin, terbukti, tatkala terjadi krisis ekonomi pengguna jasa. Privatisasi ini diharap Pelabuhan Benoa Bali, Pelabuhan Tenau yang melanda kawasan Asia-Pasi� k pada akan mampu meningkatkan nilai

42 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 43 b e h a n d l e

Pelabuhan Singapura merupakan salah satu pelabuhan kecil (1000 s.d 3000 TEUS) ke Negara tujuan dan sebaliknya. top dan terbesar di dunia nomor dua setelah pelabuhan Hal ini lebih efektif dan e� sien karena karena dahulu kapal- Shanghai, China, dengan throughput (lalu lintas) peti kemas kapal tersebut langsung menuju ke pelabuhan-pelabuhan pada tahun 2013 mencapai 32.6 juta TEUS (Twenty Foot tujuan. Equivalent Unit) atau Boks (ukuran 20 feet) dan 139 ribu Sebelumnya terdapat 400 rute perjalanan kapal. kedatangan kapal, mengalahkan pelabuhan-pelabuhan Namun, dengan adanya pelabuhan transit, perjalanan top Eropa seperti Rotterdam, Belanda (urutan ke-11) dan tersebut dapat dipangkas menjadi 40 perjalanan kapal. Hamburg, Jerman (urutan ke-14). Jumlah ini sangat jauh ’’Salah satu keuntungan dari pelabuhan transhipment jika dibandingkan dengan throughput peti kemas di dua adalah mampu mengurangi biaya logistik dan mengurangi pelabuhan besar di Indonesia seperti Pelabuhan Tanjung polusi udara,’’ kata Senior Manager (Operation Training) PSA Priok dan Tanjung Perak, masing-masing 6 juta TEUS dan 3 Institute, Steven Tan. Tak ayal, Pelabuhan Singapura menjadi juta TEUS. Tak ayal pendapatan dari Pelabuhan Singapura pusat distribusi petikemas dari seluruh dunia. ’’Target kami mampu menyumbangkan sekitar 7 persen dari Gross Domestic throughput peti kemas pada tahun 2020 menjadi 50 juta Product (GDP). TEUS,’’ tambahnya. Pelabuhan Singapura saat ini dikelola oleh Port of Singapore Ironisnya, porsi kapal dari Indonesia yang melakukan suasana kunjungan Authority (PSA) selaku terminal operator dengan status Badan transhipment di Pelabuhan Singapura masih terbilang ke Pelabuhan Belajar dari Pelabuhan Singapura Usaha milik Negara. Dahulu, PSA menjalankan fungsi operator cukup besar. Pada tahun 2011, petikemas ekspor dan Singapura dan regulator. Namun, di dalam perkembangannya, PSA impor yang transhipment di pelabuhan mencapai 70 persen terbagi menjadi dua, yakni Maritime and Port Authority of (Antara News, 28 Juni 2012). Artinya, masih sedikit kapal Singapore (MPA) selaku regulator pada tanggal 2 Februari berkapasitas besar yang datang ke pelabuhan di Indonesia. untuk 1996, dan PSA (Port of Singapore Authority) selaku operator Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita bersama karena pada tanggal 1 Oktober 1997. Hal ini dilakukan agar PSA pada dasarnya Indonesia memiliki potensi yang luar biasa Tingkatkan dapat fokus menjalankan fungsi pengusahaan atau bisnis untuk terus mengembangkan pelabuhan transhipment sebagai terminal operator. Sedangkan, MPA berkonsentrasi seperti Singapura, utamanya bagi kapal-kapal pengumpan dalam hal pemerintahan untuk mengembangkan Singapura dari pulau-pulau di Indonesia. Dengan demikian, akan sebagai pelabuhan hub (hub port) dan pusat kemaritiman menjadikan daya tarik bagi kapal-kapal berkapasitas besar Produktivitas Kerja international (International Maritime Centre). Keduanya untuk datang ke Indonesia. berkerja bahu-membahu dengan mengedepankan, pelayanan Dan, dalam rangka memenuhi mencapai target 50 Pada tanggal 4 sd. 7 Maret 2014 yang lalu, saya berkesempatan untuk yang berkualitas, profesional dan berintegritas. Bahkan, di juta TEUS, PSA saat ini sedang membangun terminal peti dalam hal pemasaran, MPA ikut mempromosikan potensi PSA kemas, yakni di Pasir Panjang Terminal tahap 3 dan 4, mengikuti fi eld study (study lapangan) ke Pelabuhan di Singapura kepada dunia luar. dengan kapasitas 15 juta TEUS per tahun. Perlu diketahui sebagai bagian dari program Master jurusan Port Management di ’’Kami tetap menggunakan nama PSA karena sudah bahwa pelabuhan Singapura telah memiliki enam terminal World Maritime University (WMU), Malmö, Swedia. banyak dikenal oleh para konsumen,’’ kata Assistant Chief peti kemas, yakni Tanjong Pagar Terminal, Keppel Terminal, Executive (Operations) MPA Singapore, Capt. M. Segar. Selain Brani Terminal, Pasir Panjang Terminal 1 dan 2. ’’Khusus PSA, juga terdapat operator terminal lainnya yang dikelola oleh untuk Terminal Pasir Panjang 3 dan 4 akan menggunakan ingapura tidak hanya dikenal sebagai surga bagi para penggemar belanja dan berwisata pihak swasta seperti Jurong Port yang fokus sebagai terminal alat bongkar muat super modern dan dikendalikan karena Negara yang terkenal dengan sebutan negeri singa tersebut menyajikan tempat multipurpose. dalam satu ruangan kontrol, artinya tidak menggunakan tujuan belanja dan wisata yang nyaman, aman dan sangat menarik, seperti pulau Sentosa, Salah satu rahasia kesuksesan pelabuhan Singapura adalah tenaga manusia di dalam pengoperasiannya,’’ tambahnya. patung Merlion, Esplanade, Bugis Street dan lainnya. Akan tetapi juga pusat perdagangan menggunakan keterbatasan sebagai kekuatan. Misalnya, Sinternasional. Namun ditengah hiruk-pikuk pariwisata dan perdagangan, kita seringkali tidak keterbatasan lahan karena Singapura merupakan menyadari ada bagian dari Negara itu yang bekerja ekstra 24 jam untuk memenuhi kebutuhan Negara yang kecil dengan luas wilayah 704 KM2, dan masyarakat Singapura maupun dunia, yakni pelabuhan Singapura. tidak memiliki hinterland yang luas dan industri. Akan tetapi, pelabuhan Singapura mampu menjadikan keterbatasan ini menjadi kekuatan untuk berinovasi sehingga menjadi salah satu pelabuhan yang memiliki lalu lintas perdagangan terbesar di dunia. Caranya adalah menjadi pusat transit peti kemas dari berbagai Negara di dunia (Transhipment Hub). Misalnya, kapal-kapal peti kemas yang memiliki kapasitas s.d 15.000 TEUS dengan panjang s.d 400 meter, lebar s.d 56 meter. Mereka datang di pelabuhan Singapura untuk menurunkan peti kemas dengan berbagai tujuan Negara di Asia Tenggara, diantaranya Indonesia, Filipina, Vietnam, Myanmar dan lainnya, untuk selanjutnya peti kemas tersebut akan diambil oleh kapal pengumpan (feeder) dengan kapasitas lebih

Rombongan dari WMU di pelabuhan Singapura

44 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 45 b e h a n d l e

dari sistem ini adalah untuk memberikan dokumentasi dan administrasi kapal, informasi kepada para pengguna jasa seperti pemberitahuan kedatangan secara online. Seperti pelayanan untuk dan keberangkatan kapal, lisensi kapal, pelayanan jasa kepelabuhanan, tambatan, pemberitahuan barang berbahaya, pandu dan tunda serta pelayanan air, register kapal, hingga informasi tentang status keberadaan kapal dan barang, lokasi kapal berlabuh, dan panduan di hingga koneksi ke sistem eksternal alur pelayaran. MARINET didukung oleh seperti pemerintahan dan otoritas Radar, AIS (Automatic Identification pelabuhan, misalnya untuk pelayanan System), Internet dan EDI (Electronic Data port clearance, pemberitahuan barang Interchange). ’’Ketiga sistem ini saling berbahaya, dan cargo clearance, serta melengkapi dan terintegrasi,’’ jelasnya. pembayaran pelayanan. ’’Keuntungan Pelabuhan Singapura juga memiliki dengan sistem komputerisasi adalah teknologi untuk memantau lalu lintas menghemat biaya karena paperless, kapal, yakni Vessel Traffic Information dan meningkatkan produkti� tas, serta System (VTIS). Sistem bernilai jutaan dollar mengurangi bertemunya petugas ini membantu proses navigasi ribuan dan pengguna jasa sehingga dapat kapal yang berada diperairan Singapura. meminalisir terjadinya penyalagunaan VTIS tersebut dapat seketika mendeteksi kewenangan,’’ ujar Dy Manager Portnet kapal-kapal yang memasuki perairan Department PSA Corporation, Chee Singapura, diantaranya jenis kapal seperti Swee Yee. kapal petikemas, tanker, dan penumpang Dicontohkan terkait dengan serta kapal tunda. Demikian halnya informasi kedatangan kapal apabila dengan kapal-kapal yang terdeteksi terdapat penundaan karena sesuatu hal tidak memiliki kepentingan di perairan seperti faktor cuaca, informasi ini dapat Singapura, seperti nelayan illegal dan diberitahukan kepada para pengguna perompak akan mudah terdeteksi. jasa sedini mungkin seperti perusahaan ’’Kapal-kapal seperti itu pasti akan kami pelayaran, pemilik barang, pihak angkutan halau untuk kepentingan keamanan dan forwarders serta pihak terminal agar dan keyamanan para pengguna jasa melakukan tindakan-tindakan yang di perairan Singapura,’’ kata Senior C a r r i e r diperlukan untuk meminimalkan biaya Marine Offi cer Vessel Traffi c Management (SC). ’’Kami logistik. ’’Pemberitahuan dapat dilakukan Department, Port Division, Capt. Lim lebih banyak dengan pesan singkat kepada melalui Cheng Hai. menggunakan Rail telepon genggam para pengguna jasa,’’ (Oscar Yogi-pegawai Pelindo III, Mounted Gantry Crane jelasnya. Bentuk penggunaan IT lainnya mahasiswa Master jurusan Port karena dapat digunakan adalah penggunaan microchip pada Management di World Maritime Dermaga di pelabuhan Singapura hingga 8 Tiers (tingkat) peti lapangan penumpukan. Tujuannya untuk University (WMU), Malmö, Swedia). kemas, sehingga dapat memaksimalkan memudahkan didalam mendeteksi lapangan penumpukan,’’ kata Manager keberadaan peti kemas. (Technical Training) PSA Institute, Liong Rencananya, terminal tersebut mampu PORTNET didukung oleh Kwok Yean. disandari kapal peti kemas paling gress sistem IT lainnya, yakni CITOS Liong menambahkan bahwa mesin dengan kapasitas hingga 18.000 TEUS untuk menunjang produktivitas dan ruang ber-ac, seperti di ruang kontrol (Computer Integrated Terminal yang digunakan untuk mengerakkan atau disebut juga sebagai Ultra Large ritme bekerja yang telah ada. Bahkan, operasional, banyak wanita cantik Operating System) yang crane adalah teknologi yang ramah Container Vessel (ULCV). setiap pekerja diwajibkan mengikuti ujian yang tertarik bekerja di pelabuhan. lebih memfokuskan pada lingkungan seperti mesin hybrid, yakni Kemajuan pelabuhan Singapura keselamatan (safety assessment) terlebih Keberadaanya terbukti lebih efektif di operasional di lapangan, dengan menggunakan sumber energi tidak lepas dari peran sumber daya dahulu sebelum mereka dapat bekerja. dalam mendistribusikan penugasan yang memiliki fungsi untuk listrik maupun diesel. ’’Keunggulan manusia, khususnya para pekerja. Dengan Setelah mereka lulus ujian, mereka kepada operator di lapangan yang dokumentasi, perencanaan dari system hybrid ini adalah dapat dukungan para pekerjanya, pelabuhan akan diberi kartu akses dengan barcode kebanyakan didominasi para pria. (alokasi tambatan, stowage, mengurangi pengeluaran biaya bahan Singapura dapat meningkatkan khusus untuk memasuki pelabuhan.’’Jadi Alhasil, produktivitas meningkat. ’’Suara lapangan dan tenaga bakar dan mengurangi polusi, karena produktivitas. Oleh karena itu, PSA tidak sembarangan orang bisa masuk mereka lebih didengar,’’ katanya sambil kerja), operasional (real pada saat crane sedang menunggu memiliki institusi pendidikan khusus, pelabuhan,’’ tegas Steven. tersenyum. time management dan beroperasi bongkar muat dapat yakni PSA institute untuk mendidik para Steven menceritakan dahulu Demikian halnya dengan teknologi pengawasan kapal, lapangan, menggunakan tenaga listrik bukan pekerjanya, baik dari internal maupun sangat jarang ada wanita yang bekerja pendukung operasional di pelabuhan pintu gerbang dan ruangan BBM,’’ jelasnya. eksternal. di Pelabuhan karena image bekerja di Singapura, seperti alat bongkar muat. kontrol). Demikian halnya Dalam hal informasi teknologi, ’’Setiap pekerja baik itu internal pelabuhan adalah pekerjaan fisik dan Pelabuhan Singapura menyediakan MPA juga menggunakan sistem pelabuhan Singapura pun telah jauh di maupun eksternal (pihak ketiga) lapangan.’’Waktu itu hanya beberapa berbagai macam alat bongkar muat super yang berbasis IT, bernama depan dengan mengembangkan system yang bekerja di lingkungan PSA wajib pekerja wanita yang mau bekerja di modern seperti Rubber Tyred Gantry MARINET yang bertujuan berbasis IT, diantaranya adalah PORTNET mendapatkan pendidikan terlebih pelabuhan,’’ ujarnya. Namun setelah Crane, Quay Crane, Rail Mounted Crane untuk menunjang proses (Window to the Port Community). Tujuan dahulu,’’ kata Steven. Hal ini dilakukan disediakan tempat yang nyaman dan (RMG), Bridge Crane (BC) dan Straddle Aktivitas pekerja di PSA

46 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 4747 l o l o

Adalah KA Maharani Ekspres (Surabaya Pasar Turi-Lamongan) yang diluncurkan pada 9 April 2014 di Stasiun Pasar Turi. Satu kereta lainnya adalah Probowangi yang menambah perjalanan dari Banyuwangi hingga Gubeng. Awalnya kereta ini hanya mengakomodir penumpang Banyuwangi hingga Probolinggo. KA Maharani Ekspress jurusan Menangkap Surabaya Pasar Turi-Lamongan membawa lima rangkaian kereta, dengan masing- masing kereta terisi 100 seat. Kereta ini diharapkan bis amengakomodir kebutuhan transportasi dari Surabaya ke Lamongan dan sebaliknya. Pasar Pantura “Saat ini traffic penumpang jarak pendek di pesisir pantura sudah sangat padat. Kereta ini kami luncurkan sebagai Ilustrasi pilihan penumpang,” Manajer Humas PT KAI Daops8, Sri Winarto disela-sela peluncuran kereta. Ilustrasi Kereta ini memiliki waktu tempuh 38 menit, jauh lebih cepat dibanding moda transportasi Akan halnya dengan KA Maharani Ekspress, penambahan lainnya. Sementara harga yang dipatok sebesar Rp rute ini juga untuk mengakomodir mastransportasi di 10.000. Dimana kereta ini sudah dilengkapi dengan wilayah tapal kuda. Meskipun saat ini PT KAI sudah memiliki ruang berpendingin (AC) dan plug untuk mengisi daya kereta lain tujuan Surabaya-Banyuwangi. HP maupun laptop. ”Kita tidak berebut pasar dan tidak mengambil jatah Layanan ini diharapkan bisa memberi nilai tambah penumpang kereta lain. Probowangi hanya memberi bagi penumpang. Terlebih PT KAI Daops8 menargetkan pilihan kepada penumpang yang masih membutuhkan bisa mendapat pasokan penumpang sebesar 70 persen. moda transportasi lain,” urai pria kelahiran itu. Target tersebu dianggap realistis mengingat tingginya KA Probowangi sebelumnya telah dilakukan ujicoba animo penumpang dari Surabaya tujuan Lamongan dan perjalanan kereta. Sepanjang uji coba itu keberangkatan sebaliknya. kereta ini membutuhkan waktu tempuh 8 jam 30 menit. ”Kita tidak dibebani target pendapatan, hanya Waktu tersebut lebih cepat dibanding moda transportasi memberi pelayanan semaksimal mungkin. Tentunya lain yang 30 menit lebih lama. juga dibarengi dengan okupansi yang tinggi. Semisal Sementara harga tiket promo untuk perjalanan dari memenuhi target dari okupansi penumpang,” tambah Surabaya hingga Banyuwangi sebesar Rp 38.000, tetapi Sri Winarto. untuk tarif Surabaya-Probolinggo hanya dikenakan KA Maharani Ekspress diharapkan bisa mengakomodir Rp 20.000 saja. Sedangkan harga sisa tiket untuk rute kelompok pekerja yang selama ini menggunakan moda Probolinggo-Banyuwangi. transportasi lain. Sehingga bisa mengurangi kepadatan Sementara jadwal kereta berangkat dari Surabaya penumpang dijalur pantura. pukul 04.32 WIB dan tiba di Banyuwangi pukul 12.39 WIB. Sebetulnya PT KAI Daops8 sudah memiliki kereta Sebaliknya, dari Banyuwangi berangkat pukul 14.30 WIB lain dijalur tersebut seperti KA Kertajaya. Tetapi kereta tiba di Surabaya pukul 22.06 WIB. “Pada uji coba lalu kereta ini untuk melayani rute Surabaya Pasar Turi-Jakarta. KA ini dijadwalkan berangkat tengah malam, tetapi jadwal Maharani Ekspress untuk mengakomodir kelompok tersebut tidak bisa mengakomodir penumpang pekerja,” pekerja. ungkap mantan Humas PT KAI Daops6 ini. Ini bisa dilihat dari jadwal keberangkatan kereta. PT KAI sebetulnya sudah memiliki sejumlah kereta rute ingginya animo penumpang di jalur pantai utara dan Maharani Ekspress berangkat dari Pasar Turi pukul 04.35 Surabaya-Banyuwangi seperti Mutiara Timur (Surabaya- tapal kuda Pualau Jawa Timur belum sepenuhnya WIB dan tiba di Lamongan pukul 05.13 WIB. Dari Stasiun Banyuwangi, Logawa (Purwokerto-Banyuwangi), dan tertampung. Terutama untuk sektor pekerja non Lamongan berangkat pukul 06.35 WIB dan tiba di Pasar Sri Tanjung (Lempuyangan-Banyuwangi). Tetapi kereta formal maupun formal masih cukup tinggi dan belum Turi pukul 07.13 WIB. Waktu tersebut dianggap tepat bagi tersebut tidak berasal dari Daops8, melainkan dari Daops Ttertampung sepenuhnya. lain. warga Lamongan yang bekerja di Surabaya. Hal ini yang mendorong PT Kereta Api Indonesia Daerah Satu kereta lain yang dirilis adalah KA Proboowangi Probowangi dengan daya angkut KA Probowangi Operasi (KAI Daop) 8 merilis dua kereta api (KA) sekaligus. Dua yang awalnya hanya melayani kelompok masyarakat memiliki 500 tempat duduk dari lima rangkaian kereta. kereta ini sama-sama mewadahi kebutuhan masyarakat di tapal kuda dari Probolinggo dan Banyuwangi. Mulai 14 Diharapkan dalam tiga bulan kedepan kereta ini mampu pantura dan tapal kuda yang membutuhkan tambahan moda April 2014, KA ini ditambah rute perjalanannya hingga menargetkan load factor 70 persen dair kapasitas tempat transportasi. Stasiun Gubeng, Surabaya. duduk. (Lamong)

48 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 49 l o l o

Dinilai Sukses tetapi justru menjadi fondasi bagi BEYOND CABOTAGE: Dijelaskan pula oleh Hatta Rajasa, ketahanan ekonomi negara. Tentang bahwa ketika diterbitkannya Inpres No.5 adanya anggapan anti asing, juga tidak tahun 2005 jumlah kapal berbendera benar. Sebab masing-masing negara yang Indonesia saat itu hanya berjumlah memiliki kekuatan dalam industri dan Pemberdayaan 6.041 unit. Sejak diterapkannya azas pelayaran, juga telah lama menerapkan cabotage, telah terjadi peningkatan ketentuan seperti itu. Sebagai contoh jumlah kapal 7.285 unit yang berarti telah adalah ketentuan yang diberlakukan mengalami kenaikan 120%. Dengan di Inggris dan jepang Jepang, dimana Industri Pelayaran jumlah kepemilikan kapal sebesar itu, produk-produk asal negara itu ketika menempatkan posisi Indonesia pada diekspor hanya dapat diangkut dengan Setelah Sembilan Tahun peringkat nomor dua dalam kepemilikan kapal-kapal berbendera “Union Jack” bagi kapal di kawasan ASEAN. Inggris dan “Hinomaru” bagi Jepang. Dengan mencermati data dan Namun menurut Sikumbang fakta seperti tersebut di atas, Hatta pelaksanaan kebijakan nasional azas Rajasa menilai kebijakan azas cabotage cabotage di Indonesia baru sukses pada menalami sukses dan telah berhasil tataran kuantitas, sehingga kini saatnya memberikan kontribusi di dalam luntuk ebih didorong menuju ke level meningkatkan pembangunan nasional, cabotage yang lebih berkualitas, antara dengan mewajibkan pengangkutan lain dengan juga meninkatkan peran penumpang maupun barang dengan industri dok dan galangan nasional, menggunakan kapal berbendera bukan sekedar menumbuhkembangkan agar bendra Indonesia benar-benar Indonesia. Aturan ini juga dilaksanakan industri pelayaran itu sendiri. Tetapi juga dapat terpasang di tiang kapal-kapal dalam rangka mewujudkan kedaulatan mendorong terjadinya efek berantai, yang dibangun pada industri galangan negara, lebih-lebih bagi Indonesia yang seperti peningkatan galangan kapal, dalam negeri. Pernyataan senada juga merupakan negara kepulauan yang keikutsertaan asuransi dan pembiayaan dikemukakan oleh Deputi Menko memiliki garis pantai terpanjang di dunia di sektor pelayaran yang seharusnya juga Perekonomian-Edyputra Irawadi. Ujarnya: dengan 17.000 pulau-pulau besar dan ikut tumbuh. Mulai saat ini, pelayaran “Penguatan lebih lanjut azas cabotage kecil yang dihuni oleh penduduk. akan memegang peran penting terkait harus dilakukan lewat peningkatan peran Menurut para pemangku penerapan MEA tahun 2015 mendatang, industri kapal nasional, dengan cara kepentingan pelayaran nasional yang karena 70% perdagangan akan dilakukan memberikan kemudahan pendapatkan juga dibenarkan Menko Perekonomian, melalui jasa angkutan pelayaran” tutur akses ke lembaga pembiayaan dan bank untuk lebih mendorong terlaksananya Hatta Rajasa pula. BUMN, peningkatan skill dan kompetensi azas cabotage, pemerintah harus lebih Pada kesempatan itu, Ketua Umum tenaga kerja. Selain itu, harus diteritkan berperan dalam meningkatkan sektor INSA-Carmelita Hartoto mengatakan, payung hukum kepada industri dok dan pelayaran nasional. Untuk itu, antara dengan pelaksanaan beyond cabotage, galangan kapal agar kedepan, kegiatan negara akan berpeluang mendapatkan perawatan maupun perbaikan kapal “Sembilan tahun setelah diterbitkannya Instruksi Presiden lain pemerintah harus lebih konsisten Inpres kembali devisa yang selama ini “hilang” nasional harus secara rutin dilaksanakan (Inpres) Nomor 5 tahun 2005 tentang pemberdayaan pelayaran membantu pelaku usaha dengan sebesar sekitar US $.8 miliar setiap pada galangan kapal dalam negeri. nasional, setidak-tidaknya kita masih harus melakukan dua pekerjaan memberikan insentif perpajakan, dengan No.5/2005 tahunnya. Program beyond cabotage Dengan demikian akan tejadi perputaran besar. Yang pertama, penerapan beyond cabotage sebagai program harapan akan dapat lebih meringankan yang dimaksudkan untuk meningkatkan modal yang lebih besar, serta mencegah dimaksud untuk kelanjutan azas cabotage, yang bermakna menjadi tuan rumah di laut beban biaya usaha. industri pelayaran nasional, merupakan arus modal ke luar negeri. Selain itu, kapal- sendiri. Kedua: mengubah sistem perdagangan menjadi mandatory CIF Selain dinilai berhasil secara memberdayakan penerapan mekanisme muatan ekspor/ kapal nasional juga harus diregistrasi di (kewajiban menerapkan cost, insurance and freight) sebagai pengganti term kuantitas, menurut Hatta Rajasa azas impor yang harus diangkut dengan Indonesia, atas dasar standar kelayakan pelayaran perdagangan Free On Board (FOB) selama ini” ungkap Menteri Koordinator cabotage juga telah berhasil mengurangi kapal yang berasal dari negara pemilik bertaraf internasional. Perekonomian Hatta Rajasa pada “Malam Aspresiasi INSA” bulan lalu, ketika ketergantungan kepada peran pelayaran nasional. kapal-kapal asing, memperlancar muatan. bersama Menhub Mangindaan mendapat penghargaan atas perannya Diakui, bahwa selama ini Apa saja yang memajukan industri pelayaran nasional. arus barang dan penumpang serta Berlakukan Term CIF meninkatkan lapangan kerja di dalam masih terdapat kesalahpahaman Masih terkait dengan kbijakan Menko Perekonomian yang juga pernah menjabat sebagai Menteri dalam menafsirkan penerapan azas telah dicapai ? Perhubungan itu, lebih jauh mengingatkan meskipun telah berjalan negeri, dan menunjang sistem pertahanan pemberdayaan industri pelayaran dan keamanan nasional. Dalam konteks cabotage, karena adanya anggapan nasional, para pelaku bisnis pelayaran sembilan tahun, tetapi penerapan azas cabotage masih membutuhkan bahwa ketentuan tersebut berpotensi kerja keras guna lebih meningkatkan kedaulatan di perairan Indonesia. yang lebih luas, azas cabotage juga di Indonesia menyambut baik atas menjamin terselenggaranya sislognas menghambat pertumhuhan ekonomi terbitnya Peraturan Menteri Keuangan Hal itu menurut Hatta Rajasa menjadi sangat penting bagi pemangku serta anti asing. Hal itu dibantah oleh kepentinan bisnis pelayaran dan kepelabuhanan. Terlebih menjelang yang berdaya saing secara nasional, dan Peraturan Menteri Perdagangan regional dan global. Koordinator Indonesia Cabotage mengenai pencatatan nilai ekspor diberlakukannya ketentuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Advocation Forum (Incafo) Idris Azas Cabotage merupakan keharusan mengunakan kapal berbendera dengan menggunakan terminology Efek Berantai Sikumbang. Katanya, “Kebijakan nasional Cost, Insurance and Freight (CIF). Ketua Indonesia untuk mengangkut komoditi nasional di perairan Negara azas cabotage bukan dimaksud untuk “Namun upaya pemerintah untuk Umum INSA Carmelita Hartoto dalam Kesatuan Republik Indonesia, maupun ketika melakukan perdagangan menghambat pertumbuhan ekonomi, ekspor dari Indonesia ke luar negeri. peningkatan industri pelayaran di sini, keterangannya menjelaskan bahwa

50 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 51 l o l o behandle

terbitnya dua kebijakan tersebut pengapalan alam komponen nilai kedepan akan terbuka peluang bagi merupakan lankah awal program nasional transaksi ekspor, didasarkan pada besaran perusahaan pelayaran nasional untuk perubahan term of export trade. Oleh yang diterapkan Menteri Perdagangan. “merebut” pangsa angkutan komoditi karenanya penerapan terminologi ekspor Penerapan pencatatan nilai transaksi ekspor nasional pada kisaran 30 hingga menggunakan CIF masih harus didorong. ekspor sesuai term CIF, bertujuan untuk 50% dari total volume ekspor. Dalam kebijakan penggunaan term CIF, meningkatkan validitas dana kurasi atau “Terminologi CIF sebagai pengganti eksporter diharap dapat memanfaatkan freight dan asuransi dari kegiatan ekspor FOB, tak dimaksud menyulitkan pelaku kapal-kapal berbendera nasional yang dicatat pada transaksi berjalan usaha. Bahkan eksportir tetap akan dalam mengangkut komoditi ekspor neraca pembayaran Indonesia, dan dibebaskan mengunakan term FOB atau mereka. Dengan cara ini, devisa atas jasa pada jangka panjang akan mendorong CIF, sesuai kesepakatan dengan buyer. transportasi akan tetap dikuasai didalam pengembangan jasa transportasi dan Aturan ini juga tak mengubah proses negeri, dan tidak “terbang” ke luar negeri asuransi nasional. bisnis ekspor, karena pelaku usaha hanya seperti yang terjadi selama ini. untuk declare freight and insurance” Seperti diketahui, beberapa waktu Target 15% jelas Direktur Penerimaan dan Peraturan lalu Kementerian bersama pelaku usaha Seiring penerapan kewajiban Kepabeanan dan Cukai Ditjen Bea dan dalam negeri telah menandatangani pencatatan transaksi ekspor dalam Cukai-Susiwiyono Moegiarso. kesepakatan tentang perubahan term of bentuk CIF, para pelaku usaha nasional Sementara itu, Menteri Keuangan exsport trade dari yang semula mengikuti mengincar 15% pengangkutan barang Chatib Basri mengkui bahwa kebijakan terminologi FOB menjadi CIF. Terkait ekspor menggunakan kapal berbendera menetapkan metode pancatatan CIF MoU tersebut, Menteri Peragangan Indonesia pada tahun 2015 nanti. Angka alam proses ekspor komoditi Indonesia, menerbitkan Peraturan No.01/M- ini naik dibanding performa tahun 2013 akan cukup berpeluang menuai protes DAG/Per/1/2014 tentang Tata Cara yang untuk jasa pengapalan nasional dari pelaku usaha, baik eksporter maupun Penetapan Nilai Freight an NilaiAsuransi hanya mendapatkan pangsa 10% buyer yang sudah terbiasa menggunakan alam pengisian Pemberitahuan Ekspor dari total ekspor komoditi Indonesia. kapal maupun asuransi asing pada saat Barang (PEB) terkait penggunaan Term Meskipun angka tersebut merupakan melakukan transaksi. Menurut Menkeu, of Delivery Cost, Insurance and Freight kenaikan cukup baik dibanding hal itu merupakan hal yang wajar, dan Suasana seminar Crane Day di Surabaya untuk peaksanan ekspor sejak tanggal dengan pangsa 1,5% pada era sebelum untuk pemerintah sudah menentukan 22 Januari 2014. diterbitkannya Inpres No.5/2005, tetapi sikap, karena pasar memang harus Guna menindaklanjuti Permendag mayoritas angkutan komoditi ekspor dipaksa menyesuaikan diri dalam CRANE DAY DI TIGA KOTA: tersebut, Menteri Keuangan menerbitkan saat ini masih didominasi oleh kapal- mengikuti regulasi yang baru. Peraturan No.41/PMK.04/2014 tentang kapal asing dengan pangsa sekitar 90% “Semuanya dulu juga tak mau ikut Tata Cara Pengisian Nilai Transaksi Ekspor dari total ekspor. regulasi. Membayar pajak juga tidak dalam bentuk Cost, Insurance and Freight Menurut Ketua Umum INSA, mau. Tetapi secara perlahan mereka akan pada PEB 19 Februari 2014. Permenkeu menyadari perlunya aturan baru tersebut. KURANGI NYERI penerapan CIF yang baru sebatas itu menegaskan bahwa nilai pencatatan itu, memang hanya akan Jadi “menggiring” mereka memang asuransi dan memberi gambaran mengenai besarnya harus pelan-pelan dan bertahap. Dalam potensi bisnis jasa transportasi laut untuk praktik selama ini, pada saat ekspor segmen ekspor/impor. Namun menggunakan term FOB, pembeli yang DAN STRES, dengan mengetahui menentukan pengapalan barang dari b e s a r n y a Indonesia. Kondisi seperti ini jelas tak Tawarkan Kabin CC ERGONOMIS p o t e n s i menguntungkan bagi industri logistik itu, setidak- di tanah air. Kebanyakan buyer asing Even tiga T Igus Indonesia yang menyelenggarakan gelaran acara pada tanggal tidaknya akan lebih suka mengangkut komoditi yang 1, 2 dan 4 April 2014 yang dikemas dalam tajuk “Crane Technology menjadi daya mereka beli dengan kapal berbendera kali “Crane Day” di tiga kota pelabuhan Indonesia yakni Medan, Jakarta dan tarik pengusaha asing, bahkan bila mungkin yang berasal Surabaya, patut diacungi jempol. Sebab perusahaan yang bermarkas dari negeri buyer sendiri. Mereka juga Technology Day” Pdi Jerman itu cukup jeli memanfaatkan momen terkait adanya pembangunan nasional untuk ikut berpartisipasi menjaminkan komoditi yang telah Di Medan, infrastruktur besar-besaran di pelabuhan-pelabuhan Belawan, Tanjung Priok dalam bisnis mereka beli memakai asuransi dari dan Tanjung Perak. tersebut serta negara lain. Berdasar praktik selama Jakarta dan “Perusahaan yang telah berpengalaman selama 46 tahun dalam bidang m e l a k u k a n ini, eksporter Indonesia memiliki posisi Surabaya riset polimer dengan mengusung tag-line usaha “plastic or longer life”ini, di persaingan dengan tawar lemah terhadap buyer asing, dan kawasan Asean mempunyai kantor-kantor cabang di Singapura, Malaysia, perusahaan jasa hanya pasrah kepada kemauan mereka. berbobot Thailand, Vietnam, Philippina dan Indonesia. Alam gelaran tiga hari di Indonesia, angkutan laut Kita sebagai penyedia komoditi ekspor, kami menggandeng perusahaan-perusahaan berkelas dunia seperti Siemen, asing. Apabila hal malah didikte kemauan buyer. Apakah teknis tetapi Hubner, Prysmian, Pintsch Bubenzer, Brosa dan Brieda Kabins yang masing-masing tersebut ternyata kedepan kita mau terus berada dalam menarik untuk memiliki keunggulan dalam riset untuk mewujudkan berbagai macam inovasi” bisa kompetitif, tak posisi sebagai penjual barang?” ujar tutur International Sales Manager untuk Regional Asean Bilal Ismail dalam menutup kemungkinan Chatib Basri pula. (Nilam) diikuti penjelasannya kepada Reporter Dermaga yang hadir pada gelaran di Hotel JW alam beberapa tahun Marritott, Surabaya, 4 April 2014 lalu.

52 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 53 behandle behandle

Peralatan berbahan baku polimer siang hingga malam hari tersebut jadi Kabin banyak mendapat perhatian produksi Igus ini, utamanya ditujukan menarik. Selain dihadiri undangan yang khusus. Dengan bahasa Inggris menyediakan kebutuhan bagi alat- merupakan para praktisi dari berbagai berlogat Italia, Siro dapat menjelaskan alat berat (heavy-duty) untuk sistem perusahaan seperti PT Semen Indonesia, tentang produk perusahaannya yang alat angkat (crane), sector lepas pantai Pertamina dan beberapa perusahaan pada awalnya hanya merupakan usaha (offshore) dan pembangkit listrik lain, juga hadir lima perwakilan dari kecil-kecilan bersama ayahnya di kota Berebut (power plant), dll. Menurut Bilal yang Pelindo III dan Pelindo IV. kecil Porcia dekat Venesia. Anak dan berkebangsaan Singapura itu, seluruh Dalam gelaran yang dilangsungkan bapak itu mulai memproduksi berbagai produk Igus dijamin bebas karat; berusia di Surabaya, dihadirkan para pakar macam kabin. Sesuai dengan selera pakai cukup panjang dengan sedikit di bidang masing-masing, mewakili Itali yang lebih cenderung mencintai Pasar Wisata pemeliharaan; resistan terhadap debu, maskapai besar yang memiliki reputasi hal-hal yang artistik, akhirnya Brieda bahan kimia dan cuaca ekstrim; berbobot internasional. Mereka yang menjadi memfokuskan diri dalam produksi Religi Umroh ringan dengan stabilitas tinggi. nara sumber dalam “Crane Technology kabin untuk Container Crane. Day” di Hotel JW Marritott, terdiri dari “Brieda Kabin memberi Rantai Fleksibel para pakar yang kompeten di bidang perhatian istimewa dalam riset dan Salah satu unggulan prosuksi Igus, masing-masing. pengembangan peningkatan know- ingginya animo ibadah umroh dari Indonesia VP Regional III Ary Suryanta mengatakan, optimistis berupa rantai � eksibel yang berbahan Mereka adalah Ano Weil (sarjana how teknologi di segala bidang. mendorong banyak maskapai untuk menjaring load factor dari Garuda bisa tercapai. ”Kalau melihat animo baku polimer, dengan berbagai ukuran teknik sipil yang Vice Presiedent Sales Antara lain pada 2007 kami ikut okupansi tinggi. Tidak tanggung-tanggung dua penumpang yang cukup tinggi, kita optimistis load factor akan mulai yang berukuran 0,5 Cm untuk Bubenzer di Jerman, sebuah perusaha mengembangkan inovasi bersama airline, satu nasional dan satu asing sama-sama terisi antara 80-90 persen setiap penerbangannya,” ungkapnya. pengantar kabel-kabel listrik, hingga an yang bergerak di bidang energy Dynamic Control Station dan Tberpacu merebut pasar wisata umroh, dengan membuka Satu airline asing yang turut meramaikan pasar wisata religi yang berukuran lebih dari 60 Cm dan kelistrikan); Jana Blechschmidt (dari Ergonomics Department Universitas rute direct, Surabaya-Jeddah. adalah perusahaan penerbangan asal Malaysia, Flynas. Airline untuk digunakan bagi rantai alat-alat Prysmian Group, pakar kabel optic dan Milan, membuat stasiun pengamat Adalah PT Garuda Indonesia Tbk melayani penerbangan asing ini melakukan penerbangan pada hari yang sama. Bedanya, berat. Menurut Bilal, kendati peralatan teknisi kabel lentur untuk crane); Jens masalah nyeri punggung yang dialami langsung Surabaya - Jeddah, Arab Saudi. Penerbangan Garuda memilih pukul 06,40 WIB, sedangkan Flynas memilih pada tersebut berbahan baku polimer, tetapi Gobel (Manager Industri Crane dan oleh para operator alat-alat angkut dan ini untuk memenuhi kebutuhan para pengguna jasa, sore hari. Selain itu Flynas memilih landing di Madinah dibanding kekuatannya setara dengan baja, materialhandling dari Igus Netherland, angkat yang menekuni pekerjaannya khususnya wilayah Jawa Timur dan sekitarnya. di Jeddah dengan alasan e� siensi waktu. sementara bobotnya setara dengan ahli peralatan berbasis polimer dan dari kabin. Berdasar kajian yang Sepanjang delapan bulan masa penantian, kesempatan Flynas menegaskan harga tiket yang ditawarkan USD 100 peralatan yang dibuat berbahan baku energy chain system. Kini ia menjabat mendalam, kami berhasil membuat Garuda membuka penerbangan baru terealisasi pada lebih murah dibanding Garuda. Meski sama-sama melakukan aluminium. sebagai Internasional Project Manager kabin yang mampu mengurangi 60% Minggu, 13 April 2014. Dalam kesempatan tersebut, direct flight atau penerbangan langsung. ”Ini respon yang Selain ranai fleksibel, Igus juga produk teknologi tinggi bagi crane); nyeri punggung yang dialami oleh para Garuda mampu membawa 364 jemaah, terdiri dari 360 luarbiasa, karena bisa melebihi target yang kami tetapkan,” memproduksi bata polimer, pipa, Joachim Baer (Sales Director Brosa AG operator. Berkurangnya rasa nyeri dan kursi ekonomi dan sisanya bisnis. kata Chief Executive Offi cer Flynas, Dato’ Abdul Naseer bin Abu kerangka bangunan, atap gedung hingga Jerman, perusahaan yang konsisten stress, ternyata mampu meningkatkan Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia, Kassim. kerangka untuk pengeboran, pelindung mengembangkan inovasi Laser Optik, kinerja lebih baik, e� siensi dan akurasi Erik Meijer mengatakan rute penerbangan Surabaya - Pria kelahiran Malaysia itu menargetkan 475 tempat duduk, tanur tinggi, industri off -shore dll. Semi konduktor dan sistem monitoring); kerja bagi operator alat” ujar Siro Brieda Jeddah dilayani tiga kali dalam sepekan. “Pengguna jasa tetapi kursi yang terisi mencapai 477. Dia menganggap respon “Bahkan kami juga memproduksi Mahadevan Balasubramaniam (berkarier kepada Dermaga. Garuda di Surabaya dan sekitarnya, tidak perlu terbang pasar cukup positif lantaran mampu melewati target yang sarana pendukung peralatan bongkar sejak 2005 bersama Siemens Malaysia Tahun 2008 Brieda Kabin menjadi Jakarta. Saatnya penerbangan langsung dari Surabaya ditetapkan. Flynas memilih terbang dari Surabaya menuju barang dari kapal kargo seperti yang yang bergerak dalam fabrikasi alat bagian dari PEMA (Port Equipment menuju Jeddah untuk menghemat waktu dan biaya,” Madinah pada hari Minggu dan Selasa. Sedangkan dari Arab dikenal sebagai Ship to Shore Crane (STS). listrik dan elektronik), dan Siro Brieda Manufacturess Associasion, Asosiasi katanya. Saudi terbang menuju Surabaya melalui Jeddah pada Sabtu Selain instalasi pendukung peralatan (kelahiran Itali dan berpengalaman sejak Pembuat Peralatan Pelabuhan), Erik menambahkan, penerbangan langsung ini dan Senin. tersebut, kami juga memasok rantai membantu ayahnya yang pada akhir 70- sedangkan Siro duduk dalam memakan waktu antara 10-11 jam dari Surabaya menuju ”Saya optimistis kedepan pasar umroh di Surabaya fleksibel untuk bulk handling, Ruber an mulai mengembangkan pabrik kecil kepengurusan Komite Keselamatan. Jeddah. Perjalanan ini jauh lebih hemat bila dibandingkan cukup tinggi, mengingat harga dan eff ectiveness time (efektif Tyred Gantry (RTG), Spreader serta Reach pembuat berbagai macam kabin yang Pada saat ini perusahaan yang dengan maskapai asing yang terlebih dahulu transit di waktu). Selai nitu harga yang kami tawarkan relatif kompetitif,” Stacker. Dari pabrik kami yang di Negeri kemudian lebih fokus dalam produksi dipimpinnya terus menembankan Hong Kong atau di Guangzhou (China). ungkapnya. Belanda, telah dihasilkan e-chain heavy kabin untuk crane). riset terhadap Dynamic Remote Desk. Penumpang harus menunggu sekitar lima hingga Seakan tidak mau kalah dengan Garuda, pesawat yang duty, hingga ke ukuran sekitar 106 Project Manager Energy Chain Dari berbagai uji lapangan, Brieda enam jam untuk transit. Selama menunggu transit, digunakan juga wide body atau Boeing 747-400, duble deck. meter yang mampu dioperasikan dalam System untuk Indonesia-P. Hadiwijaya Kabin tengah melakukan kajian penumpang dituntut membeli makanan dan kebutuhan Dimana kapasitasnya terdiri dari 460 kelas ekonomi dan sisanya kecepatan 4 meter per detik an memiliki menyatakan kepada Reporter Dermaga, pengembangan prototipe remote lain. Sementara dengan penerbangan langsung, business class. Untuk kelas ekonomi dipatok USD 1.269. Sejauh ini daya dukung 25 Kg/meter di tiap rantai” bahwa sudah waktunya pelabuhan- control bagi alat angkat di pelabuhan, penumpang tidak harus repot-repot naik turun bagasi Dato Abdul Nasir tidak menyebut harga untuk kelas bisnis. jelas Bilal pula. pelabuhan baru di Indonesia dilengkapi antara lain untuk crane an RTG, yang dan mencari makan,” urainya. Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf dengan peralatan berbasis teknologi hasilnya telah banyak digunakan di Garuda menggunakan pesawat wide body, Boeing yang hadir dalam penerbangan perdana Flynas berharap agar Para Pakar tinggi yang selain handal dan mudah pelabuhan-pelabuhan di Eropa, Asia, 747-400 berkapasitas 454 penumpang, yang terdiri dari 21 jamaah umroh bisa tertampung melalui Surabaya. “Potensi Acara yang digelar tiga kali di tiga dirawat, juga ramah lingkungan karena Australia dan Amerika. bisnis dan 433 penumpang kelas ekonomi. Penerbangan jamaah umroh mencapai 800 ribu pertahun dan banyak melalui kota utama Indonesia itu, memang sedikit kebanyakan menggunakan suplai daya “Brieda Kabin sangat memperhatikan ini dilayani dengan pesawat GA 984, berangkat dari Jakarta. Adanya penerbangan melalui Surabaya sangat penting berbau promosi, menawarkan berbagai dari gas maupun listrik. masa depan pelabuhan, yang untuk Surabaya pukul 06.40 WIB dan tiba di Jeddah pada pukul untuk menekan biaya tinggi,” terangnya. produk dari masing-masing perusahaan produktivitas harus mengarah ke system 13.00 LT. Data yang disampaikan Syaifullah Yusuf mencapai dari berbagai negara di Eropa. Tetapi Kabin Ergonomis automation. Mungkin itu memerlukan Sebaliknya, jamaah umroh saat kembali ke tanah air ada 30 flight perhari dari Jakarta, dengan masing-masing berkat topik-topik terkini dan paparan Sepanjang paparan maupun saat biaya, tetapi akan lebih murah dibanding dari Jeddah menuju Surabaya akan dilayani pesawat GA pesawat menampung sekitar 400 penumpang. Artinya ada tentang inovasi dari masing-masing berbincang informal, Siro Brieda yang dengan harga kesehatan manusia” kata 985 dari Jeddah pukul 15.00 LT dan tiba di Surabaya pada 12 ribu penumpang perhari melalui bandara Soekarno Hatta. alat yang dijajakan, pertemuan dari merupakan pendiri sekaligus CEO Brieda Siro pula. (Nilam) pukul 05.40 WIB. (Lamong)

54 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 55 trolly

anggal 22 April diperingati sebagai Hari Bagaimana dengan Indonesia ?. Tak didaerah Puncak, Bogor. Lahan-lahan Bumi (Earth Day) se-Dunia. Hampir 192 sempat berbangga hati karena Indonesia yang seharusnya dijadikan daerah resapan negara sedunia akan memperingatinya tidak masuk dalam daftar itu, namun air malah dijadikan vila-vila mewah. Hal ini dalam berbagai bentuk kegiatan nyatanya tingkat pencemaran udara di membuat air dengan volume besar tidak Tyang mengampanyekan ramah lingkungan Indonesia semakin memprihatinkan. mampu lagi ditampung dalam tanah dan terhadap bumi. Gerakan kepedulian terhadap Bahkan salah satu studi melaporkan bahwa langsung mengalir ke Jakarta. Bumi yang kita huni diperkirakan bumi ini diseluruh dunia di kordinasikan oleh Indonesia menjadi negara dengan tingkat Itu hanya satu contoh, masih organisasi global Earth Day Network. Hari polusi udara tertinggi ketiga di dunia. World banyak contoh lain yang berangkat sudah berusia 4,5 milyar tahun. Bumi pertama kali diadakan 44 Tahun yang Bank juga menempatkan Jakarta menjadi dari perilaku buruk warga negeri ini. lalu, tepatnya 22 April 1970. Adalah Gaylord salah satu kota dengan kadar polutan/ Membuang sampah sembarangan Sebuah angka yang tidak sedikit. Nelson sebagai penggagas pertama adanya partikulat tertinggi setelah Beijing, New merupakan pemandangan rutin yang Hari Bumi, seorang senator Amerika serikat Delhi dan Mexico City. Di Indonesia sendiri, bisa dilihat setiap hari. Padahal ketika Bumi sudah lelah dan tua lebih awal sekaligus pengajar Lingkungan Hidup. sebagaimana data yang dipaparkan oleh warga Indonesia berwisata ke luar Gagasan Gaylord Nelson dimulai tahun Pengkajian Ozon dan Polusi Udara Lembaga negeri, ke Singapura misalnya, mereka 1969 dengan mengkampanyekan isu-isu Penerbangan dan Antariksa Nasional bisa tertib membuang sampah pada karena ulah manusia. Tulisan berikut lingkungan hidup untuk menjadi bahan (Lapan), Jawa Barat menduduki peringkat tempatnya bahkan memilah sampah kurikilum di perguruan tinggi. Gagasan polusi udara tertinggi di Indonesia. sesuai tempatnya. merupakan refl eksi Hari Bumi. tersebut mendapat dukungan luas dari Beberapa waktu lalu, Sungai Citarum Tidak jelas, apakah karena sanksi yang berbagai pihak, hingga mencapai puncaknya di Jawa Barat dinobatkan sebagai sungai kurang tegas atau karena hal lain, yang jelas pada tanggal 22 April 1970 di Fifth Avenue paling tercemar di dunia oleh salah satu Pemerintah tak pernah berhenti untuk New York jutaan orang turun jalan untuk situs online terbesar di Amerika Serikat, menggalakkan upaya penyelamatan mengecam para perusak alam, perusak bumi huffingtonpost.com. Sungai Citarum lingkungan. Guna memotivasi tercinta. Momentum tersebutlah, akhirnya yang terletak di Bandung, Indonesia kegiatan pelestarian lingkungan, Karena di tiap tanggal 22 April penduduk dunia ini ditasbihkan sebagai salah satu dari pemerintah bahkan membuat program memperingati Hari Bumi (Earth Day) dan sembilan tempat paling tercemar di dunia. penganugerahan penghargaan bagi pada tahun 2014 ini peringatan Hari Bumi Situs huffingtonpost.com, memasukan pelopor lingkungan yang diberikan rutin bertemakan Green Cities/ Kota Hijau. Citarum sebagai satu dari sembilan tempat setiap tahun bernama piala kalpataru. Peringatan Hari Bumi identik dengan paling tercemar polusi buatan manusia di Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, berbagai kegiatan penyelamatan bumi dari seluruh dunia. Sungai Citarum merupakan kalpataru adalah pohon lambang Bumi Kita kerusakan lingkungan yang disebabkan sungai terpanjang dan terbesar di Jawa kehidupan yang menggambarkan ulah manusia. Yang paling berbahaya tentu Barat. Panjang alur sungainya mencapai pengharapan sehingga juga disebut saja polusi udara. Pencemaran udara dapat 300 km lebih dengan Daerah Aliran Sungai pohon penghidupan. Kategori pelopor Sudah Tua berakibat pada terganggunya kesehatan dan (DAS) mencapai seluas 562.958 ha. Sungai lingkungan meliputi perintis lingkungan, pertumbuhan anak-anak dan mempengaruhi itu juga termasuk satu diantara 13 sungai pengabdi lingkungan, penyelamat sistem reproduski dan kesuburan pada orang dengan tingkat kerusakan Daerah Aliran lingkungan dan pembina lingkungan. dewasa. Sungai tertinggi di IndonesiaDelapan Namun nampaknya, upaya penyelamatan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tempat lainnya adalah Kota Los Angeles, lingkungan tidak sebanding dengan pernah merilis sebuah laporan tentang Kota Linfen di China, Delta Niger di pengrusakan lingkungan yang terus kualitas udara di negara-negara di seluruh Nigeria, London, Kota Dzerzhinsk di Rusia, terjadi. Dalam hal ini, jangan melihat dunia. Hampir semua pelanggar terburuk Kota Phoenix di AS, Kota La Oroya di Peru, siapa yang salah. Mulailah dari diri sendiri adalah negara-negara berkembang yang dan Danau Karachay di Rusia. dan menjadi contoh bagi orang lain. merupakan produsen minyak dan gas, Indonesia juga merupakan salah satu (Mutiara) atau negara-negara berkembang yang negara dengan tingkat degradasi berkembang pesat. lahan terburuk didunia. Penelitian WHO kala itu melihat kualitas Degradasi lahan atau udara di 91 negara, diukur dengan jumlah degradasi tanah adalah partikel PM10 per meter kubik. PM10 partikel penurunan kualitas tanah, partikel dari 10 mikrometer atau kurang dalam arti menghilangnya yang dapat menyebabkan penyakit dan satu atau lebih fungsi infeksi. Menurut WHO, PM10 tingkat di tanah. Kualitas tanah dapat atas 20 mikrogram per meter kubik dapat dinilai berdasarkan fungsi menimbulkan risiko kesehatan. Sepuluh tanah yang berhubungan negara yang paling tercemar memiliki tingkat dengan ekologi dan fungsi PM10 dari enam kali menjadi 14 kali tingkat. tanah yang berhubungan Kuwait, Nigeria, Iran, Uni Emirat Arab, Mesir, dengan aktivitas manusia. Arab Saudi, Senegal, Pakistan, Botswana dan Banjir yang terjadi di Jakarta Mongolia tercatat sebagai negara dengan salah satu sebabnya adalah kualitas udara terburuk di dunia. degradasi lahan yang terjadi

56 EDISI 186 I MEI I 2014 Ilustrasi Ilustrasi EDISI 186 I MEI I 2014 57 trolly garabata

Bike to Work Menanam Pohon Upaya Kantor Anda berjarak tak sampai sepuluh Kegiatan menanam pohon bisa kecil untuk kilo dari rumah Anda? Kenapa tak mencoba dilakukan bahkan di pekarangan Ekspansi BlackBerry 1bersepeda ke kantor. Selain membakar kalori, 3sempit. Di Jepang, ada kecenderungan menyelamatkan bersepeda juga baik bagi kesehatan jantung dan menanam pohon di atap rumah. Selain lingkungan tentu saja tidak menyebabkan polusi udara. Namun membuat sejuk, hasil dari pohon seperti pada tahap awal, Anda harus berlatih jarak dekat buahnya dapat dimanfaatkan sebagai Bangun Pabrik membawa terlebih dahulu, sampai fisik Anda benar-benar santapan sehari-hari. Taruhlah tanaman dampak besar siap melakukannya secara rutin untuk jarak lebih dalam pot kecil didekat meja kerja karena jauh. Siapkan pula masker penutup hidung untuk beberapa jenis tanaman melawan radiasi di Indonesia bagi kelestarian meminimalkan polusi yang masuk kedalam tubuh. yang ditimbulkan oleh komputer. Jangan lupa kelengkapan lain seperti helm penutup Tiga tahun digempur saingan bisnis, lingkungan. kepala dan kacamata. Maksimalkan Upaya bisa Fungsi Jendela kini BlackBerry berencana akan segera matikan Listrik dan Kran dimulai dari dan Pintu Ilustrasi membangun pabrik di Indonesia Air Bila Tidak Digunakan 4Jadikan rumah Anda, rumah ramah Sedapat mungkin kurangi penggunaan lingkungan atau green house dengan diri sendiri dan ASUKNYA BlackBerry ke pasar Tiongkok, juga mulai menjejalkan aplikasi lebih besar dari biaya operasional pabrik, 2listrik dan air di rumah. Jangan letakkan televisi membuat jendela berukuran besar mobile phone Indonesia lintas platform pada handset kelas low end sehinga perusahaan akan bisa lebih fokus di lingkungan didalam kamar karena televisi dan peralatan yang sehingga udara dapat bebas keluar tujuh tahun lewat, sempat mereka, termasuk memasang � tur BBM terhadap perangkat lunak dan layanan. menggunakan listrik dapat menimbulkan radiasi masuk. Perlu diperhitungkan, jangan terdekat. Apa menimbulkan ketegangan tanpa melalui proses membeli apkikasi “Dengan terjadinya kesepakatan pada manusia. Kecenderungan perilaku manusia sampai cahaya masuk kedalam Mtingkat tinggi. Penyebabnya, pemerintah yang kadang malah ribet. Akibatnya, enan Foxconn, akan membuat lebih ketika ada TV didalam kamar selanjutnya tertidur dan rumah terlalu banyak karena malah saja? RI menghendaki agar peredaran Operating pangsa pasar BlackBerry di seantero praktis bagi BlackBerry, karena tidak tidak mematikan TV. menyebabkan udara panas. System (OS) yang konon bisa menjadi Indonesia sempat tergerus secara tajam. lagi ekonomis apabila memproduksi Masih banyak yang bisa kita lakukan sarana penyadapan diplomatik tersebut Sebab BBM bukan hanya bisa digunakan handset dalam jumlah kecil” ujar analis untuk pelestarian lingkungan. Ayo mulai juga diikuti dengan pembukaan cabang oleh pengguna hand phone seharga Rp.7 Societe Generale di London. Upaya ini juga dari sekarang! (Mutiara) di Indonesia, dalam rangka mengurangi juta ke atas. Bahkan dengan hand set dimaksud untuk mempertahankan diri di resiko adanya penyalahgunaan. Namun senilai Rp.400.000, penjual bakso keliling, tengah serbuan OS Apple dan Android alih-alih menuruti kebijakan negara tukang ojek hingga tukang rombeng yang semakin kuat di tingkat high level. yang memiliki pasar terbesar di kawasan sudah ber-BBM-ria dengan sesama Dari analis pasar, diperkirakan penjualan Asia Tenggara tersebut, justru BackBerry komunitas mereka. BlackBerry pada periode September- penempatan cabang utama di Kuala Oktober-November tahun 2013 tahun Lumpur yang masyarakatnya dinilai Mengatasi Kerugian lalu mencapai 56% menjadi senilai US memiliki daya beli lebih tinggi dibanding Dalam rangka mempertahankan $.1,190 miliar. dengan Indonesia. brand yang sudah telanjur dianggap Dengan diumumkannya kerjasama Namun tampaknya BlackBerry salah lambang status di Indonesia, mulai awal BlacBerry dengan Foxconn, telah hitung, sebab dalam lima tahun terakhir tahun ini BlackBerry suah menyiapkan mengakibatkan saham BlackBerry di produk yang mengusung OS BlackBerry jurus bisnis baru. Kendati terus merugi bursa saham New York meninkat 16%. Messenger (BBM) yang oleh masyarakat BlackBerry terus berusaha bertahan dengan Kenaikan tersebut merupakan lonjakan Indonesia dinilai “murah meriah” tersebut mengeluarkan BBM lintas platform. Selain nilai saham terbesar sejak bulan April justru berhasil menguasai pangsa pasar. itu, mereka juga mulai berusaha keras 2009 untuk BlackBerry. Menurut petinggi Ayo Sebab selain daya jangkau yang luas, menembalikan pasarnya di Indonesia BlackBerry John Chen, pihaknya akan penggunaan BBM juga diangap lebih yang dulu sempat potensial. Sesuai data mendapat bantuan dari Foxconn dalam praktis sekaligus bergengsi, dibanding dari Bloomberg, BlakBerry telah mencapai mendesain ponsel BlackBerry untuk bila berselancar di social media (sosmed) kesepakatan selama 5 tahun dengan kemudian menghasilkan model yang yang sifatnya terbuka. Foxconn untuk memproduksi perangkat lebih low end untuk dilempar ke beberapa Selamatkan Namun agaknya sekali lagi BlackBerry ponselnya di Indonesia dan Meksiko pasar utama di dunia. telah melakukan kekeliruan dalam sebagai upaya mengatasi kerugian yang “Untuk ponsel pertama yang analisis pasar. Sebab sejak dua tahun lalu, sempat dideritanya akibat gempuran akan menggunakan kode nama kota “dikeroyok” oleh Samsung yang meskipun pesaing bisnisnya. Jakarta, akan menjadi moel 3G yang pada awalnya lebih mengandalkan Disepakati, dalam kerjasama ini diluncurkan bulan April 2014. Kami akui Lingkungan pada OS Android, tetapi belakangan bahwa sepanjang kuartal ketiga tahun BlackBerry akan memiliki seluruh kekayaan sudah mencoba berinovasi ecara serius intelektual dan menangani penjaminan 2013 lalu, kami hanya dapat menjual menggarap Tizen sebagai sistem operasi. mutu melalui Foxconn, sebagai produsen produk kami sebanyak 1,9 juta. Angka ini Sementara itu, Google yang mengakuisisi sekaligus pemasok terbesar di dunia mencemaskan mengingat untuk leriode Motorolla dan Apple mulai mengeluarkan yang sama tahun 2012 BlackBerry masih Ilustrasi produk elektronik, Dengan adanya banyak variasi produk. Sementara itu kesepakatan ini, memungkinkan mampu menjual 3,7 unit ponsel” kata prouk-produk “lokal” yang difabrikasi di BlackBerry untuk mengambil untung John Chen pula. (Jamrud)

58 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 59 b o o m

Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April Semarang Pada peringatan Hari Kartini lalu, diperingati sangat meriah di kantor pusat tahun ini, Pelindo III Cabang Tanjung Pelindo III dan kantor cabang. DERMAGA Emas mengambil tema “KARTINI INSPIRING WOMAN.” Para srikandi mencoba merangkum beberapa kegiatan di Pelindo III Tanjung Emas Semarang kantor pusat, Banjarmasin, Benoa, Tanjung Emas ikut serta berpartisipasi dengan menggunakan pakaian nasional dan Probolinggo. Berikut laporannya. kebaya. Selain itu juga digelar Banjarmasin beauty class yang memberikan Hari kartini memang diperingati atas Bali pengetahuan dan keterampilan kesuksesan RA Kartini untuk memperjuangkan Perayaan Hari kartini di Cabang berdandan agar pegawai wanita hak hak wanita. Tidak hanya tataran konseptual, Benoa berlangsung cukup meriah. dapat tampil cantik dan elegan saat Pelindo III Cabang Banjarmasin hadirkan Seluruh pegawai wanita di Kantor bekerja yang dilanjutkan dengan suasana baru dalam tataran empiris atas Cabang Benoa kala itu mengenakan fashion show. bukti emansipasi wanita dengan berikan pakaian khas adat nusantara. Melalui Hanya lima orang yang terpilih kesempatan kepada seluruh pegawai wanita telewicara dengan DERMAGA, dalam kompetisi ini. Mereka untuk menunjukan kapabilitasnya dalam Manajer Umum Cabang Benoa- adalah Emma Matra (KSO Div. menjalankan tugas pria. Berbagai profesi yang Rizky Sutrismianto mengatakan, SDM & UMUM) sebagai juara 1, Siti mayoritas hanya diperankan oleh pria kini pada perayaan Hari Kartini tahun Fatimah (Peg. Div. SDM & UMUM) diperankan oleh wanita. ini telah dilakukan kegiatan bakti sebagai juara 2, Tri Hastuti (Peg. Div. Hengki Jajang H, General Manager Pelindo sosial sebagai wujud kepedulian Operasi) sebagai juara 3, adapun Kartini III Cabang Banjarmasin menghadirkan gebrakan kepada masyarakat sekitar. Kegiatan Masa Kini pemenang dalam kategori juara bakti sosial dilaksanakan melalui baru dalam konsep perayaan hari kartini. harapan yaitu Ninda Atrin (Peg. Div. Work-life Balancing Hengki memberikan instruksi khusus kepada kunjungan ke panti asuhan sekaligus Komersial) sebagai juara harapan manajemen agar membuka peluang bagi memberikan bantuan kepada panti 1, dan Dya Hayu (KSO Div. SDM & pegawai wanita untuk menjalani beberapa asuhan di sekitar Denpasar. Lebih UMUM) sebagai juara harapan 2. peran yang lazimnya dilaksanakan oleh pria. lanjut General Manager Benoa-Ali Sebagai wujud apresiasi dari pihak Rupanya momen perayaan hari kartini tersebut Sodikin mengungkapkan apresiasinya manajemen memberikan bingkisan memberikan semangat bagi para pegawai kepada wanita khususnya pegawai memperoleh kebebasan tetapi tetap kepada masing – masing pegawai wanita untuk menunjukan eksistensinya kepada wanita Cabang Benoa atas dedikasinya tidak boleh meninggalkan sifat- dan voucher produk kecantikan. kepada perusahaan. Selain itu, sifat kodrat sebagai wanita. apalagi perusahaan. Banyak yang mengajukan diri untuk mencoba mengisi posisi yang ditawarkan apresiasi dan ucapan terima kasih sebagai wanita yang dibesarkan juga disampaikan kepada para istri dalam tata cara adat ketimuran dalam perayaan kali ini. Asisten pandu, foreman lapangan dan bongkar dan pengawas pekerjaan pegawai yang tergabung dalam dimana wanita adalah lambang Perispindo III atas dukungan kepada keluwesan, kelembutan, keindahan teknik di pelabuhan yang biasanya di monopoli oleh kaum pria, saat perayaan Kartini diambilalih para suami dalam hal ini pegawai dan kesopanan”. Cabang Benoa. Dewi Ratna Suminar-psikolog oleh wanita. Perayaan kian meriah dengan dari Universitas Airlangga dalam hadirnya pegawai wanita yang pada acara itu ceramah motivasinya dihadapan mengenakan busana khas daerah nusantara. peserta acara Hari Kartini mengungkapkan, wanita Indonesia harus mampu menyeimbangkan perannya sebagai ibu, istri dan Surabaya wanita karier. Keberhasilan wanita Probolinggo Peringatan Hari Kartini di Kantor Pusat Pelindo III menyeimbangkan tiga hal tersebut GM Cabang Probolinggo-Kardi Suwito kepada DERMAGA lewat dihadiri sekitar 400 tamu undangan yang terdiri dari akan menghasilkan anak yang telewicara mengungkapkan apresiasinya kepada para wanita Indonesia pegawai wanita di Kantor Pusat, Cabang Tanjung Perak berkualitas dan keluarga yang umumnya dan pegawai wanita di Cabang Probolinggo khususnya. Karena dan Cabang Gresik. Turut hadir perwakilan dari Perispindo harmonis. walaupun jumlah pegawai wanita di Cabang Probolinggo hanya dua orang, III dan anak perusahaan Pelindo III. Direktur Personalia Untuk menambah kemeriahan namun semangat Kartini tetap terasa. Kegiatan Hari Kartini seperti di kantor dan Umum-A.Edy Hidayat N. dalam sambutannya acara tersebut, dibagikan doorprize cabang lainnya juga melibatkan para istri pegawai Pelindo III Cabang mengatakan, “ Kepeloporan Raden Ajeng Kartini wajib kepada para peserta disertai fun probolinggo yang tergabung dalam Perispindo III. Pada kegiatan tersebut, kita tiru dan amalkan, wanita indonesia telah memperoleh games menarik yang sekaligus juga diserahkan bantuan berupa paket sembako yang diserahkan kepada hak-hak sebagai wanita, sesuai dengan hak kaum laki- melatih dan mengasah kemampuan dua panti asuhan. Kemeriahan Hari Kartini kian terasa, karena pada hari itu laki sebagai umat Tuhan yang tidak dibeda-bedakan. seperti sudoku, tebak bumbu rempah juga dijadikan momentum tasyakuran pegawai outsourcing yang lulus ujian namun sebagai wanita tak boleh semena-mena. Setelah dan permainan bisik-bisik. seleksi sebanyak delapan orang. (Mutiara)

60 EDISI 186 I MEI I 2014 EDISI 186 I MEI I 2014 61 b o o m

permainan masa lalu, yang di tatar Sunda disebut sebagai Jenis mainan anak produk lokal yang digerakkan kaulinan budak lembur tersebut, ternyata mewakili manifestasi menggunakan remote-control atau batteray bahkan wilayah pemikiran budaya yang dapat dipertautkan dengan tak tampak di pasar mainan anak yang untuk Surabaya kondisiyang berkembang pada era modernisasi saat ini. berpusat di Pasar Atom dan Blauran dan di Jakarta Hal itu tercermin dari kandungan filosofi dalam biasa digelar pada lapak di kaki lima Pasar Asemka, permainan Balap Karung yang bersifat kompetitif; Gobag baru terbatas kepada replica statif seperti mobil-obilan, Sodor yang dinamis, Layang-layang yang penuh invasi; truk, backhoe, hingga tiruan satwa dan peawat terbang Boi-boian yang memerlukan strategi yang matang; Cublak- berbahan plastik. cublak Suweng yang menampilkan integritas dan kredibilitas; “Delapan puluh persen jenis mainan anak yang Angklung yang memerlukan kerjasama tim yang kompeten dipasarkan di Indonesia, merupakan barang impor dan professional; Balap Bakiak yang memerlukan sinergi dari Tiongkok dan Taiwan. Sedan yang asli buatan semua kekuatan; Panjat Pinang sebagai bentuk dedikasi; Tarik dalam negeri boleh dikata tidak menarik perhatian Tambang yang menggambar kekokohan berkat pengalaman anak-anak. Sebab kalaupun fabrikan Indonesia sudah panjang; Lompat Bambu yang responsive; Tembak Kelereng bisa menghasilkan mainan yang digerakkan dengan yang memerlukan akurasi demi terciptanya kerjasama; batere, paling baru terbatas pada tiruan sepeda motor Benteng Bentengan yang kompetitif serta komitmen untuk atau mobil yang geraknya masih monoton” tutur Anton, peduli terhadap lingkungan strategisnya. pedagang mainan anak di Pasar Kapasan, Surabaya.

Perubahan Pilihan Pelbagai bentuk permainan anak Nusantara seperti tigambarkan dalam Kalender tahun 2014 Pelindo III tersebut, ternyata mengandung pesan moral yang tetap actual diterapkan pada era global yang ditandai dengan penguasaan teknologi informasi seperti sekarang ini. Maka patut disayangkan, apabila kemudian mayoritas anak-anak Indonesia saat ini banyak yang tidak mengenal lagi warisan budaya nenek moyangnya. Patut disayangkan kalau kemudian mereka justru lebih mengenal sinema elektronik dibanding Kethoprak dari Jateng atau Mamanda dari Kalbar. Mereka lebih suka bermain dengan gadget dibanding bermain gasing, leih tergiur pada modern Pemberlakuan SNI untuk mainan anak dance dibanding dengan menikmati tari Tambulilingan. dimaksud memberi kemudahan usaha Ketika kemudian anak-anak Nusantara lebih Ilustrasi tertarik pada permainan yang serba instan, pada Sertifikasi SNI kecil untuk menuju standarisasi akhirnya pemerintah ikut dibuat repot. Sebab pilihan anak- Dalam rangka memproteksi industri mainan anak anak tersebut, mayoritas bukannya kepada jenis-jenis nasional sekaligus membatasi banjir mainan impor, pemainan jadi yang dibuat oleh para perajin industri kreatif pemerintah telah menepuh kebijakan agar sejak 1 Mei kelas rumahan, tetapi cenderung kepada pilihan produk 2014, Semua mainan anak yang beredar di pasaran impor berupa mobil-mobilan berpenggerak batteray, Indonesia harus dilinduni serti� kasi Standar Nasional alender dinding maupun penanggalan meja yang pelbagai replica superhero berbentuk robot seperti X-man, Indonesia (SNI). Berbeareng dengan itu, pemerintah diterbitkan Pelindo III tahun 2014, bertemakan Max Bugy atau replica senjata api mulai dari pestol hingga juga menyatakan siap memkberi kemuahan kepada gambaran sketsa pelbagai bentuk permainan anak- tiruan senapan laras panjang, dll. Sementara itu pelbagai sekitar 200 usaha kecil menengah di Indonesia yang anak Nusantara. Mulai Balap Karung dengan sketsa mainan yang mempunyai kaitan dengan akar budaya lokal, berpotensi memproduksi mainan, tetapi belum mampu Kpro� l lima orang Direksi Pelindo III, Gobag Sodor, Layangan, seperti tiruan kepala satwa “aneh” yang berbahan karton dan memenuhi standar. Boi-boian, Cublak-cublak Suweng, Angklung, Balap Bakiak, biasa dijual pada saat keramaian “dugderan” di Semarang atau “Terdapat sejumlah kendala yang dihadapi oleh Panjat Pinang, Tarik Tambang, Lompat Bambu, Tembak Grebeg Maulud di kota-kota Surabaya, Solo dan Yogyakarta, pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) mainan dalam Kelereng hingga ke Benteng bentengan. makin kehilangan peminat. memenuhi ketentuan standarisasi nasional. Sebab Pemilihan tema “jadul” (jaman doeloe) ini memberi bukti Keribetan pemerintah dan produsen mainan dalam biaya mendapatkan SNI yang besarannya sekitar sejauh mana pemikiran out of the box bekembang di wilayah negeri, utamanya ketika harus menghadapi “serbuan” mainan Rp.15 higga Rp.20 juta, dinilai sangat memberatkan kerja Pelindo III yang berplatform modern, tetapi tanpa harus anak yang pasarnya dikuasai oleh produk asal Tiongkok. bagi pelaku UKM. Pada hal, selain untuk sertifikasi, meninggalkan kearifan lokal. Sebab di balik tiap bentuk

62 EDISI 186 I MEI I 2014 Ilustrasi EDISI 186 I MEI I 2014 63 b o o m

Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurti menjelaskan bahwa kebijakan terhadap sekitar 200 pengusaha mainan skala kecil dan menengah yang beum memenuhi SNI akan berimplikasi terhadap pengawasan. Tuturnya: “Penanganan terhadap para pengusaha skala kecil dan menengah yang masih perlu dibantu, untuk mampu memenuhi ketentuan SNI itu masih dilakukan pleh Kemenperin”. Dari sisi pandang pelaku usaha, Ketua Asosiasi Penusaha Mainan Indonesia (APMI) Sudarman Wijaya menjelaskan bahwa para penusaha mainan yang hendak mendapatkan serti� kasi SNI menghadapi kendala lambatnya proses. Menurutnya: “Apabila sesuai denan waktu yang normal, pengurusan serti� kat SNI untuk mainan, kira-kira memerlukan waktu satu bulan. Pada saat ini, disebabkan banyak sekali pengusaha yang mengajukan permohonan serti� kasi, Maka prosesnya dapat sampai tiga bulan. Hal seperti itu, sebaiknya juga menjadi pemikiran pihak pemerintah, agar para pelaku usaha produksi mainan tidak hanya sekedar mendapatkan teguran dan tumpuan kesalahan”. Disamping keluhan yang disampaikan oleh Ketua APMI, sejumlah mereka juga harus menyesuaikan bahan baku,proses produsen mainan di pelbagai daerah juga mengeluhkan sulitnya produksi dan lainnya dalam rangka memenuhi SNI” jelas mengakses lembaga yang berwenang dalam mengeluarkan serti� kasi Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah Kementerian SNI, karena baru di beberapa kota besar saja yag sudah memiliki Perindustrian-Euis Saedah. lembaga serti� kasi produk. Padahal, dinas terkait di daerah-daerah Menurut Dirjen IKM, pemerintah lewat Kemenperin juga belum secara optimal mensosialisasikan SNI untuk mainan ini menganggarkan dana sebesar Rp.2 miliar untuk kepada produsen, utmanya pengusaha skala kecil dan menengah. membantu IKM mendapatkan SNI. Jelasnya: Sementara itu, gaung pemberlakuan serti� kasi SNI untuk mainan “Untukkeperluan itu, kami kerjasama dengan asosiasi, juga sempat membuat resah kebanyakan pedagan tingkat eceran. Hal guna membina sekitar 200 UKM. Untuk bulan April ini ini berakibat kepada menyusutnya akti� tas perdagangan di pusat- kami targetkan dapat membina 50 UKM, sementara pusat penjualan mainan, seperti di Asemka, Tanah Abang dan Glodok sisanya akan diselesaikan sambil jalan”. di Jakarta serta Pasar Kapasan, DTC Wonokromo dan Pusat Grosir Pasar Euis menambahkan: produk mainan yang dibuat Turi di Surabaya. Umumnya para pedagang menahan diri untuk tidak UKM sebelum SNI diberlakukan, untuk sementara menggelar barang dagangan asal impor yang belum mendapatkan masih diberi kemudahan agar dapat dijual. Tetapi kalau serti� kasi SNI. Apalagi dari para importir dan grosir besar, sudah ada dibuatnya setelah SNI diberlakukan, maka produk pemberitahuan bahwa alam waktu dekat akan terjadi kenaikan harga mainan yang tak sesuai dengan standar harus ditarik di tingkat pengecer, sebab para importer harus mengurus serti� kat dari pasar. Sesuai data Kemenperin, semua UKM mainan SNI, sementara apabila terdapat mainan impor yang dinilai tidak anak antara lain tersebar di Sukabumi, Bogor, Tangerang, memenuhi standar, akan dilarang beredar di pasar Indonesia. Bekasi, Karawang, Depok an Kalimantan Timur. Menghadapi kondisi seperti ini, para tradisionalis kembali besuara Terkait dengan hal tersebut, Menperin MS Hidayat denan mengatakan: bila untuk bermain dengan produk impor kian menatakn, selama ini terdapat masalah teknis yang ribet, kenapa pemerintah tidak berusaha untuk memperkenalkan dihadapi terkait penerapan SNI mainan. Masalah kembali mainan lokal baik yang bendawi maupun non bendawi, dimaksud ialah adanya UKM yang memproduksi seperti jenis permainan bendawi berupa dakon (congklak), patil-lele, mainan, tetapi belum mampu mengikuti SNI. Di sisi lain, adu kenari, egrang, kurinding, atau yang non bendawi seperti alih- terdapat barang-barang mainan produksi UKM yang alihan, Petak Umpet, dll yang selain murah, juga tidak perlu dilindungi telah beredar di pasar dan harus bisa terjual. Menurut oleholeh sserti�erti� kasikasi StandarStandar NasionaNasiona IndonesiaIndonesia aliasalias SNI.SNI. (Kalimas)(Kalimas) Menteri,Menteri, adaada upayaupaya KemenperinKemenperin untukuntuk melakukanmelakukan programprogram ppembinaan.embinaan. KKedepan,edepan, ppelakuelaku UUKMKM mmainanainan ituitu aakankan ddibina,ibina, ssehinggaehingga ddalamalam kkurunurun wwaktuaktu eenamnam bulanbulan ddiharapkaniharapkan ssudahudah mmampuampu mmemenuhiemenuhi sstandar.tandar. NantiNanti akanakan dikeluarkandikeluarkan peraturanperaturan oleholeh KemenperinKemenperin agaragar terhadapterhadap sekitarsekitar 200200 UKMUKM yangyang teridentifikasiteridentifikasi berpotensiberpotensi mmemproduksiemproduksi mmainanainan ttetapietapi bbelumelum mmampuampu memenuhimemenuhi ketentuan,ketentuan, dalamdalam enamenam bulanbulan dapatdapat diberidiberi semacamsemacam kkemudahanemudahan uuntukntuk mmenjualenjual hhasilasil pproduknya.roduknya.

Kelambatan Proses SementaraSementara itu,itu, KementerianKementerian PerdaganganPerdagangan masihmasih menunggumenunggu kebijakankebijakan lanjutanlanjutan daridari Kemenperin,Kemenperin, berkenaanberkenaan penerapanpenerapan SNISNI untukuntuk mainanmainan anak.anak. WakilWakil

64 EDISI 186 I MEI I 2014