Pendidikan Humanistik Dalam Perspektif Al-Qur'an

Pendidikan Humanistik Dalam Perspektif Al-Qur'an

PENDIDIKAN HUMANISTIK DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN DISERTASI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Gelar Doktor Dalam Pendidikan Berbasis Al-Qur’an Oleh: Mohammad Muhtadi NIM: 153530040 PASCASARJANA PROGRAM DOKTOR ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR KONSENTRASI PENDIDIKAN BERBASIS AL-QUR’AN INSTITUT PTIQ JAKARTA 2018 M / 1439 H ABSTRAK Kesimpulan disertasi ini adalah bahwa konsep pendidikan humanistik dalam al-Qur’an mengandung unsur diantaranya: a) Pendidikan manusia secara fisik dan biologis; b) pendidikan manusia secara batin dan psikologis; c) pendidikan manusia secara sosial dan d) pendidikan manuisa secara spiritual. Manusia pada hakikatnya tidak lepas dari pendidikan, baik langsung maupun tidak langsung. Jika ditinjau dari sisi pedagogis, manusia merupakan mahluk pembelajar, dan pada hakikatnya manusia juga mahluk yang dapat mendidik dan dididik. Oleh karenanya pendidikan selayaknya diarahkan pada proses pemanusiaan manusia, agar pendidikan dilakukan dengan bermakna. Praktik pendidikan yang humanis pun akan memberikan kesempatan kepada peserta didik berkembang sesuai dengan bakat dan potensi yang dimilikinya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh berbagai konsepsi-kosepsi tentang pendidikan sebagai proses pemanusiawian manusia (humanisasi) bersumber dari pemikiran humanisme. Hal ini sejalan dengan makna dasar humanisme sebagai pendidikan manusia. Sistem pendidikan dalam Islam yang dibangun atas dasar nilai-nilai humanistik sejak awal kemunculannya sesuai dengan esensinya sebagai agama kemanusiaan. Islam menjadikan dimensi kemanusiaan sebagai orientasi pendidikannya. Tujuan penelitian ini adalah mengungkapkan tentang pengertian pendidikan humanistik, mengungkapkan konsep manusia dalam Al-Qur’an dan mengetahui bagaimana pendidikan humanistik dalam perspektif Al- Qur’an. Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian kepustakaan (library research) dan bersifat kualitatif analisis deskiptif dengan pendekatan filosofis. Pendekatan filosofis pada hakekatnya terdiri dari analisa linguistik dan analisa konsep. Dalam hal ini konsep yang dikaji adalah konsep pendidikan humanis. Humanistik adalah bagian dari kajian filsafat yang kemudian dikaitkan dengan pendidikan. Hasil dari penelitian adalah membahas konsep manusia dalam perspektif al-Qur’an yang menjadi dasar pijakan bagi sebuah pendidikan yang humanis, meliputi: hakikat wujud manusia, potensi insaniyah manusia, dan tujuan penciptaan manusia. Humanisasi yang diterapkan dalam al- i Qur`an tidak meninggalkan peran manusia di bumi sebagaimana fungsi dan perannya sebagai “imarah al-ardl,” dan sebagai hamba yang diwajibkan untuk mengabdi kepada sang khalik sebagaimana fungsi dan perannya sebagai “ibad.” Adapun pendidikan dengan paradigma humanis yang terdapat didalam al-Qur`an adalah: Pertama, menempatkan kembali seluruh aktifitas pendidikan (talab al-ilm) di bawah frame work agama yang bertujuan mencari ridha Allah. Kedua, adanya perbandingan antara pengetahuan agama dan pengetahuan umum. Ketiga, kebebasan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Keempat, mengkaji ilmu pengetahuan yang membumi sehingga dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari- hari dan mulai mencoba melaksanakan strategi pendidikan yang integrative. Hal menarik lain yang ditemukan dalam penelitian ini adalah, dalam pandangan al-Quran dalam menyebutkan manusia menggunakan empat term yang memiliki arti yang berbeda sesuai dengan konteks yang dimaksud Al- -dan al (بني آدم) bani adam ,(ناس) al-nas ,(البشر) Qur'an, antara lain: basyar Aktivitas hidup manusia berdasar dimensi spiritual sehingga .(اﻹنسان) insan tidak merugikan pihak lain. Pemikiran ini menekankan pengembangan potensi manusia supaya mampu memerankan diri sebagai ‘abd Allah dan khalifah Allah. Pendidikan ini ditujukan untuk membantu peserta didik dalam mengaktualisasikan potensinya supaya menjadi manusia mandiri dan kreatif yang sadar akan kehadiran Allah dalam dirinya. Temuan Disertasi ini adalah aplikasi teori humanistik lebih menunjuk pada ruh atau spirit selama proses pembelajaran yang mewarnai metode- metode yang diterapkan. Peran guru dalam pembelajaran humanistik adalah menjadi fasilitator bagi para siswa sedangkan guru memberikan motivasi, kesadaran mengenai makna belajar dalam kehidupan siswa. Guru memfasilitasi pengalaman belajar kepada siswa dan mendampingi siswa untuk memperoleh tujuan pembelajaran. Siswa berperan sebagai pelaku utama (student center) yang memaknai proses pengalaman belajarnya sendiri. Diharapkan siswa memahami potensi diri, mengembangkan potensi dirinya secara positif dan meminimalkan potensi diri yang bersifat negatif. Disertasi ini memiliki kesamaan pendapat dengan: Maslow (1986) Pendidikan dalam pandangan Maslow memberikan tekanan lebih besar pada pengembangan potensi seseorang, terutama potensinya untuk menjadi manusiawi, memahami diri dan orang lain serta berhubungan dengan mereka, mencapai pemuasan atas kebutuhan-kebutuhan dasar manusia, tumbuh ke arah aktualisasi diri. Pendidikan ini akan membantu orang menjadi pribadi yang sebaik-baiknya sesuai kemampuannya. Disertasi ini ii juga sependapat dengan Ki Hajar Dewantara (1889-1959) yang mengartikan pendidikan sebagai daya upaya untuk memajukan budi pekerti, pikiran serta jasmani anak, agar dapat memajukan kesempurnaan hidup yaitu hidup dan menghidupkan anak yang selaras dengan alam dan masyarakatnya. Pendidikan adalah bimbingan secara sadar oleh pendidik kepada terdidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani siswa menuju kepribadian yang lebih baik, yang pada hakikatnya mengarah pada pembentukan manusia. Temuan Disertasi ini berbeda dengan pendapat: Alison (1997) yang mengupas tentang liberalisme dalam pendidikan humanistik, Robinson (2000) yang membahas tentang pendidikan karakter dalam pendidikan humanistik, dan Karoly (2009) yang meneliti tentang pentingnya pendidikan humanistik dalam pelatihan medis. iii ABSTRACT The conclusion of this dissertation is that the concept of humanistic education in the Qur'an contains elements including: a) Physical and biological human education; b) inner human education and psychology; c) social human education and d) spiritual human education. Humans in essence are inseparable from education, both directly and indirectly. If viewed from the pedagogical side, human beings are learners, and in essence humans are also creatures that can educate and be educated. Therefore education should be directed at the human humanitarian process, so that education is carried out meaningfully. Humanistic education practices will provide opportunities for students to develop according to their talents and potential. This research is motivated by various conceptions of education as a process of humanization (humanization) derived from humanism thinking. This is in line with the basic meaning of humanism as human education. The education system in Islam which is built on the basis of humanistic values since its inception is in accordance with its essence as a religion of humanity. Islam makes the dimension of humanity its educational orientation. The purpose of this study is to reveal the meaning of humanistic education, express human concepts in the Qur'an and find out how humanistic education is in the perspective of the Qur'an. The research method used is library research and deskiptif qualitative analysis with a philosophical approach. The philosophical approach essentially consists of linguistic analysis and concept analysis. In this case the concept studied is the concept of humanist education. Humanistic is part of the study of philosophy which is then associated with education. The results of the study were to discuss human concepts in the perspective of the Qur'an which became the foundation for a humanist education, including: the nature of human beings, human human potential, and the purpose of human creation. Humanization applied in the Koran does not leave the role of humans on earth as its function and role as "imarah al- ardl," and as a servant who is obliged to serve the khalik as a function and role as "ibad." humanism contained in the Qur'an is: First, putting back all educational activities (talab al-ilm) under the frame work of religion which iv aims to seek the pleasure of Allah. Second, there is a comparison between religious knowledge and general knowledge. Third, freedom in developing knowledge. Fourth, assessing grounded science so that it can be implemented in daily life and start trying to implement an integrative education strategy. Another interesting thing found in this study is, in the view of the Koran in mentioning humans using four terms that have different meanings according to the context referred to in the Qur'an, among others: The .(اﻹنسان) and al-insan (بني آدم) bani adam ,(ناس ) al-nas ,(البشر) basyar activity of human life is based on the spiritual dimension so that it does not harm the other party. This thought emphasizes the development of human potential in order to be able to portray themselves as ‘abd Allah and the vicegerent of Allah. This education is intended to help students actualize their potential to become independent and creative human beings who are aware of God's presence in him. The finding of this dissertation is that the application of humanistic theory refers more to spirit or spirit during the learning process which characterizes the methods applied. The role of the teacher in humanistic learning is to be a facilitator for students while the teacher provides motivation, awareness of the meaning of learning in the lives of students. The teacher facilitates learning experiences for students and accompanies

View Full Text

Details

  • File Type
    pdf
  • Upload Time
    -
  • Content Languages
    English
  • Upload User
    Anonymous/Not logged-in
  • File Pages
    327 Page
  • File Size
    -

Download

Channel Download Status
Express Download Enable

Copyright

We respect the copyrights and intellectual property rights of all users. All uploaded documents are either original works of the uploader or authorized works of the rightful owners.

  • Not to be reproduced or distributed without explicit permission.
  • Not used for commercial purposes outside of approved use cases.
  • Not used to infringe on the rights of the original creators.
  • If you believe any content infringes your copyright, please contact us immediately.

Support

For help with questions, suggestions, or problems, please contact us