PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PEMIMPIN ISLAM DALAM PILKADA DKI JAKARTA PERIODE 2017-2022. SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi Pada Fakultas Psikologi Dan Ilmu Social Budaya Univeritas Islam Indonesia Oleh: DWI JOKO SANTOSO 13321125 PROGRAM ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNVERSITAS ISLAM INDONESIA 2020 Skripsi Persepsi Mahasiswa Terhadap Pemimpin Islam Di Pilkada Dki Jakarta Periode 2017-2022 Dalam Video Debat. Disusun oleh: DWI JOKO SANTOSO 13321125 Telah disetujui dosen pembimbing skripsi untuk diujikan dan dipertahankan di hadapan tim penguji skripsi. Tanggal: 1 April 2020 Dosen Pembimbing Skripsi, Ida Nurani Dewi K.N, S.Ikom.,M.A. NIDN 0523098701 Skripsi PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PEMIMPIN ISLAM DI PILKADA DKI JAKARTA PERIODE 2017-2022 DALAM VIDEO DEBAT. Disusun oleh DWI JOKO SANTOSO 13321125 Telah dipertahankan dan disahkan oleh Dewan Penguji Skripsi Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Tanggal : 16 Mei 2020 Dewan Penguji: 1. Holy Rafika Dhona, S.Ikom., M.A NIDN 0512048302 (……………………………….) 2. Ida Nurani Dewi K.N, S.Ikom.,M.A. NIDN 0523098701 (……………………………….) Mengetahui Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Puji Hariyanti, S.Sos.,M.I.Kom NIDN 0529098201 HALAMAN PERSEMBAHAN Segala puji dan syukur pada Zat yang Maha Kuasa Allah Subhanahu wa taala Atas segala rahmat, hidayah, nikmat dan karunia yang telah diberikan kepada penulis sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan. Sholawat dan salam selalu mengiringi kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, keluarga, sahabat dan para kerabat lainnya. Skripsi ini penulis persembahkan kepada Bapak dan Ibu tercinta Bapak Suwoto dan Ibu Lasini Atas cinta dan kasih sayang, dukungan, baik materi maupun moril dalam bentuk apapun. Mereka adalah orang tua yang sangat hebat telah membesarkan dan mendidikku dengan segala pengertian dan penuh kasih sayang. Selain itu juga terima kasih penulis sampaikan untuk Kakakku tersayang Mamik Mugiati. Terima kasih juga untuk keluarga besarku dan kerabat atau teman lainnya yang selalu mengiringi doa dan selamat untuk kelancaran skripsi. iv MOTTO “Balas dendam terbaik adalah memperbaiki dirimu” -Ali Bin Abi Thalib “Keraslah pada dunia, karena ia tak akan melunak padamu” -penulis “Kerja keras adalah kunci kita sukses, tapi jangan remehkan kekuatan doa” -ayah v KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum warahmatullahhi wabarakatuh Alhamdulillahhirabil’alamiin, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah serta kesehatan sehingga kita semua bisa melaksanakan amanah dan tanggung jawab kita. Salawat beserta salam tak lupa saya haturkan kepada jujungan umat islam di alam semesta, Nabi besar Muhammad SAW, beserta kepada keluarga dan sahabatnya karena berkat syafa’atnya kita semua bisa merasakan keindahan, kenikmatan, serta kebebasan beribadah kepada Allah SWT, berkat beliaulah yang telah membimbing kita dari zaman kebodohan menuju zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan. Penelitian ini berjutuan untuk menunjukan adanya persepsi mahasiswa islam tentang pemimpin dalam islam di Pilkada DKI Jakarta dalam media televisi. Penelitian ini gunanya untuk megetahui bahwa adanya persepsi tertentu dalam melihat pemimpin dalam islam. Dalam konteks ini peneliti memilih peristiwa pemilihan gubernur DKI Jakarta dan memlilih para calon gubernur yang ada sebagai objek penelitian. Penilis sabar bahwa memiliki banyak sekali kekurangan, sehingga penelitian tidak akan selesai tanpa adanya dorongan dan bimbingan serta bantuan baik secara materia dan non material dari banyak pihak, maka penulis sangat-sangat berterimakasih kepada pihak-pihak yang selalu dan tiada henti memberi dukungan dan motivasi hingga akhirnya penulis bisa menyelesaikan penelitian ini. Terimakasi kepada : 1. Allah SWT, yang selalu ada dalam setiap langkah, pikiran, doa, kesehatan, dan atas segala kemudahan yang sudah diberikan. 2. Ibu Puji, selaku kepala progam studi komunikasi karena sudah diberikan kesempakan kepada penulis untuk bisa melakukan penelitian. 3. Ibu Ida Nurani Dewi K.N, S.Ikom.,M.A. selaku dosen pembimbing skirpsi, terimakasih karena sudah bisa bersabar membimbing penulis dari awal hingga selesai. 4. Dosen penguji, terimakasih karena sudah memberikan kritik dan masukan yang sangat berguna sehingga penulis bisa memperbaiki penelitian ini. 5. Bapak Holy Rafika Dhona, S.Ikom., M.A sebagai dosen pembimbing akademik vi 6. Terimakasih Kepada para narasumber Muhammad ali, Aldi, Syafi’I Manan, adilia, ulfa karena sudah bersedia memberikan waktu dan tenaganya untuk penelitian ini 7. Bapak dan Ibu tercinta atas segala dukungan, kesabaran, kasihsayang, serta doa senatiasa tidak pernah henti-hentinya mengalir. 8. Sahabat-sahabat, priyanto, fitriyani, rahmat mulya, mas rifki, dek indah, yang selalu mendukung, selalu ada baik susah dan senang. 9. Teman-teman seperjuangan, sehabudin, bang tio, rifki, ilham, lovian. Yang sudah bersama-sama susah dan senang 10. Semua pihak yang sudah memberikan dunkungan dan kontribusi baik materi maupun non materi yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Saya sadar akan segala keterbatasan kemampuan yang saya miliki, semoga penelitian ini bisa bermanfaat bagi siapa yang membaca dan membutuhkannya. Wasalaamu’alaikum warahmatullah hiwabarakatuh Yogyakarta, 10 februari 2020. Dwi Joko Santoso. vii PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PEMIMPIN ISLAM DI PILKADA DKI JAKARTA PERIODE 2017-2022 DALAM VIDEO DEBAT. Dwi Joko Santoso NIM: 13321125 Mahasiswa Progam Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Iindonesia 2020. Abstract : In 2017 in Jakarta a gubernatorial election was held for the 2017-2022 period. The majority of Indonesian people also pay attention in the election of the governor of Jakarta. In the 2017 governor election there is a candidate for governor who is not a Muslim namely Basuki Tjahaja Purnama. In 2016 Basuki he was reported to the police with complaints of blasphemy. This triggers the pros and cons of whether a leader in Indonesia must be a Muslim or not. In this study the researcher wanted to see how students' perceptions of Islamic leaders were in the debate video, because in the debates prospective students could look more at work programs if they were governors and whether they reflected Islamic leaders. The research methodology uses a qualitative approach, qualitative research intends to understand the phenomena experienced by research subjects, such as behavioral, motivational perceptions, holistic actions by means of descriptions by using words or language in a particular context and by using natural methods. And in this study also uses constructive interpretive paradigms, where in-depth interviews and observations become a way for researchers to collect data from sources. In the research the researcher found that the Islamic leader must be a Muslim and have an Islamic character but also must meet various other aspects to be a leader such as having quality, and serving. Keywords: gubernatorial election, perceptions, Islamic leaders viii PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PEMIMPIN ISLAM DI PILKADA DKI JAKARTA PERIODE 2017-2022 DALAM VIDEO DEBAT. Dwi Joko Santoso NIM: 13321125 Mahasiswa Progam Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Iindonesia 2020. Abstrak : Pada tahun 2017 di Jakarta diadakan pemilihan gubernur untuk periode 2017-2022. Pemilihan gubernur ini tentu menjadi perhatian masyarakat Jakarta, bahkan sebagian besar masyarakat Indonesia juga menaruh perhatian di pemilihan gubernur Jakarta. Dalam pemilihan gubernur tahun 2017 terdapat calon gubernur yang bukan seorang muslim yakni Basuki tjahaja purnama. Pada tahun 2016 Basuki ia dilaporkan ke polisi dengan aduan penistaan agama. Hal ini memicu pro-kontra apakah pemimpin di Indonesia haruslah seorang muslim atau tidak. Pada penelitian ini peneliti ingin melihat bagaiamana persepsi mahasiswa terhadap pemimpin islam dalam video debat, karena dalam debat kandidat mahasiswa bisa melihat lebih pada progam kerja jika menjadi gubernur dan apakah mencerminkan pemimpin islam. Metodologi penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian kualitatif bermaksud unutk memahami fenomena yang dialami subjek penelitian, seperti prilaku, persepsi motivasi, tindakan secara holisitik dengan cara deskripsi dengan menggunkan kata- kata atau bahasa pada satu konteks khusus dan dengan menggunkan metode yang alamiah. Dan dalam penelitian ini juga menggunakan paradigma interpretatif konstruktif, dimana wawancara mendalam dan observasi menjadi cara peneliti untuk mengumpulkan data dari narasumber. Pada penelitian peneliti menemukan bahwa pemimpin islam harus seorang muslim dan mempunyai sifat islami tetapi juga harus memenuhi berbagai aspek lain untuk menjadi pemimpin seperti mempunyai kualitas, dan melayani. Kata kunci: Pilkada Jakarta, Persepsi, Pemimpin Islam. ix DAFTAR ISI HALAMAN PERSETUJUAN…………………………………………………………………i HLAMAN PENGESAHAN…………………………………………………………………..ii HALAMAN PERNYATAAN………………………………………………………………..iii HALAMANPERSEMBAHAN…………………………………………………….………..iv MOTTO…………………………………………………………………………………….....v KATA PENGANTAR……………………………………………..........................................vi ABSTRACT…………………………………………………………………….....................vii DAFTAR ISI……………………………………………………………...............................viii DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………………………...xiii BAB I ........................................................................................................................................
Details
-
File Typepdf
-
Upload Time-
-
Content LanguagesEnglish
-
Upload UserAnonymous/Not logged-in
-
File Pages136 Page
-
File Size-