STRATEGI PEMASARAN AGEN PO PAHALA KENCANA DI KABUPATEN SUMENEP

Artikel Skripsi Program Studi : Manajemen

Diajukan Oleh: MUSYFIQ NPM : 715.2.1.1887

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS WIRARAJA 2019

STRATEGI PEMASARAN AGEN PO PAHALA KENCANA DI KABUPATEN SUMENEP

Musyfiq Endang Widyastuti

Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Wiraraja

[email protected] [email protected]

ABSTRAK PO Pahala Kencana adalah pemimpin pasar untuk angkutan kota antar provinsi kelas eksekutif di . Saat ini melayani lebih dari 93 kota terbesar di pulau Jawa. PO Pahala Kencana di dirikan di Kudus tahun 1976, hingga saat ini sudah ada di beberapa pusat kota, salah satunya ialah di Sumenep. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik purposive sampling, dilakukan di PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep. Informan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi informan kunci yaitu di bagian pemasaran dalam PO Pahala Kencana serta juga menggunakan informan pendukung yaitu di bagian sub agen di Kabupaten Sumenep. Dalam hasil penelitian ini strategi pemasaran yang dilakukan oleh Pahala Kencana. Dalam strateginya yang meliputi dari promosi, harga dan tempat. Promosi yang dilakukan ialah dengan menggunakan banner dan lain-lain. Adapun harga tiket yang ditetapkan oleh Pahala Kencana ialah Rp. 360.000. namun harga tiket bisa berubah sesuai hari-hari tertentu, Namun kenaikan harga tersebut hanya bersifat sementara Dan untuk tempat sangat mudah untuk di jangkau karena aksesnya mereka terminal.

Kata Kunci : Promosi, Harga, Tempat, Strategi Pemasaran.

MARKETING PO PAHALA KENCANA AGENT MARKETING STRATEGY IN SUMENEP DISTRICT

Musyfiq Endang Widyastuti

Management Study Program Faculty of Economics and Business Wiraraja

[email protected] [email protected]

ABSTRACT

PO Pahala Kencana is the market leader for city transportation between executive classes in Indonesia. Currently serving more than 93 of the largest cities on the island of . PO Pahala Kencana was founded in Kudus in 1976, until now it has been in several city centers, one of which is in Sumenep. This research was conducted using qualitative research methods with purposive sampling technique, carried out at PO Pahala Kencana in . The informants used in this study include key informants, namely in the marketing section of PO Pahala Kencana and also using supporting informants, namely in the sub-agent section in Sumenep Regency. In the results of this study the marketing strategy was carried out by Pahala Kencana. In its strategy which includes promotions, prices and places. Promotion is done by using banners and others. The ticket price set by Pahala Kencana is Rp. 360,000. but ticket prices can change according to certain days, but the price increase is only temporary and for places it is very easy to reach because of their access to the terminal.

Keywords: Promotion, Price, Place, Marketing Strategy

Pendahuluan

Pada zaman sekarang ini dimana era globalisasi terus berkembang dengan sangat cepat tentunya perekonomian atau perusahaan juga sangat banyak yang terus saling berlomba untuk mencapai hasil terbaik dan bersaing untuk medapatkan pelanggan, salah satunya di Negara Indonesia ini. Dengan beberapa hal yang tercatat bahwa Indonesia adalah sebagai Negara berkembang diantaranya adalah lambatnya perkembangan tentang ilmu pengetahuan dan teknologi, pendidikan berkualitas yang belum merata, tingginya angka pengangguran dan lain-lain. Namun yang akan saya bahas kali ini yaitu tentang persaingan pada sektor perekonomian di Indonesia, hingga sampai saat ini belum ada habisnya untuk merebut hati pelanggan. Salah satunya ialah alat transportasi yang mayoritas sering digunakan oleh semua orang unntuk melakukan pekerjaan dan juga hal-hal lainnya, pada penelitan ini saya akan berfokus pada PO Pahala Kencana yang ada di Kabupaten Sumenep. PO Pahala Kencana adalah pemimpin pasar untuk angkutan kota antar provinsi kelas eksekutif di Indonesia. Saat ini melayani lebih dari 93 kota terbesar di pulau jawa, dan Sumatera, dengan jumlah rute utama pulang pergi sebanyak 86, dilayani dengan lebih dari 300 armada bus Mercedes dan hino. Pelayanan kepada pelanggan didukung oleh 1.700 lebih pegawai dan kru bus. Strategi pemasaran yang dilakukan oleh PO Pahala Kencana saya rasa cukup berbeda dengan yang lain, karena mereka mampu menjadikan PO Pahala Kencana sebagai pemimpin pasar untuk angkutan kota antar provinsi yang hingga saat ini masih menjadi yang terbaik dengan bisa memikat minat dan mempertahankan kesetiaan konsumen. Salah satu syarat PO Pahala Kencana untuk tetap berjaya adalah dengan memperbanyak pelanggannya dengan cepat, agar hal ini dapat menahan ancaman persaingan yang dilakukan oleh para pesaingnya, meskipun hingga saat ini strategi dari PO Pahala Kencana bisa dibilang sukses, pihak PO Pahala Kencana harus tetap meningkatkan strategi ataupun konsep pemasarannya. Karena setiap perusahaan

mempunyai konsep yang berbeda dan selalu mencari kelemahan untuk merebut hati pelanggan.

Rumusan Masalah

1. Bagaimana strategi yang diterapkan oleh PO Pahala Kencana untuk dapat bersaing dengan para kompetitornya? 2. Apa problematika PO Pahala Kencana untuk mendapatkan banyak pelanggan dan mempertahankan pelanggan? 3. Bagaimana peran PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep untuk mengembangkan konsep dan strategi pemasarannya?

Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui strategi yang diterapkan oleh PO Pahala Kencana supaya dapat bersaing dengan para kompetitor-kompetitornya. 2. Untuk mengetahui problematika PO Pahala Kencana mendapatkan pelanggan dan mempertahankan pelanggan. 3. Untuk mengetahui peran PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep dalam mengembangkan konsep dan strategi dari pemasarannya.

Tinjauan Pustaka

Definisi Pemasaran

Promosi

Menurut Dharmesta (2008), menyatakan promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Indikator- indikator promosi diantaranya adalah: 1. Frekuensi promosi 2. Kualitas promosi 3. Kuantitas promosi

4. Waktu promosi 5. Ketepatan atau kesesuaian sasaran promosi

Harga

Menurut Kotler dan Keller (2009) yang dialih bahasakan oleh Sabran, harga adalah salah satu elemen bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan, elemen lain menghasilkan biaya. Indikator-indikator harga diantaranya adalah: 1. Kesesuaian Harga Produk dengan Kualitas Produk 2. Daftar Harga (list price) 3. Potongan Harga Khusus (Allowance) 4. Harga yang dipersepsikan

Lokasi

Menurut Alma (2003) mengemukakan bahwa Lokasi adalah tempat perusahaan beroperasi atau tempat perusahaan melakukan kegiatan untuk menghasilkan barang dan jasa yang mementingkan segi ekonominya. Indikator- indikator lokasi diantaranya adalah: 1. Keterjangkauan lokasi. 2. Kelancaran akses menuju lokasi. 3. Kedekatan lokasi.

Metode Penelitian

Jenis Penelitian Jenis penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Jeneis penelitian kualitatif merupakan sejenis penelitian deskriptif yang mencari jawaban secara mendasar dengan sebab akibat, dengan menganalisa faktor-faktor penyebab tejadinya suatu fenomena tertentu.

Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat pada penelitian ini adalah PO Pahala Kencana yang ada di Kabupaten Sumenep, tepatnya di Jl. Arya Wiraraja No. 124. Sedangkan waktu penelitian pada penelitian ini dilakukan pada Tanggal 24 Februari 2019 – Tanggal 28 Mei 2019.

Jenis Data dan Sumber Data

Jenis data yang penulis pakai pada penelitian ini adalah jenis data subjek yang merupakan jenis data berupa opini, pengalaman atau sikap seseorang yang menjadi subjek penelitian. Sedangkan sumber datanya adalah data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data atau informasi yang didapatkan dari hasil wawancara atau meminta informasi secara langsung kepada informan. Sedangkan data sekunder merupakan data yang didapatkan dari sumber yang sudah ada. Data yang dibutuhkan dari data primer dan data sekunder adalah: informasi strategi pemasaran yang diterapkan PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep, informasi problem apa saja dalam memasarkan PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep, informasi bagaimana peran PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep dalam upaya mengembangkan konsep pemasarannya.

Informan

Informan kunci pada penelitian ini adalah agen pemasaran pada PO Pahala Kencana yang ada di Kabupaten Sumenep. yaitu RM. Doddy Dila Dewantara selaku Karyawan Pemasaran sebanyak 1 orang. Informan pendukung pada penelitian ini adalah sub agen pada PO Pahala Kencana yang ada di Kecamatan Talango Kabupaten Sumenep. yaitu Salamet Riyadi selaku Karyawan Pemasaran sebanyak 1 orang.

Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini ada tiga, yaitu: 1. Observasi Observasi merupakan proses memahami suatu fenomena dari permasalahan yang sudah diketahui sebelumnya, untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk melanjutkan penelitiannya. 2. Dokumentasi Dokumentasi merupakan cara yang dilakukan untuk mencatat proses penelitian dengan menggunakan alat-alat seperti kamera, pulpen dan buku. Data yang dibutuhkan setelah melakukan dokumentasi 3. Wawancara Wawancara merupakan percakapan yang dilakukan seseorang dengan satu orang lainnya atau lebih. Data yang dibutuhkan setelah melakukan wawancara adalah mendapatkan semua informasi dari suatu permasalahan dalam objek penelitiannya.

Teknis Analisis Data

Reduksi data

Reduksi data merupkan suatu bentuk analisis yang bertujuan untuk menggologkan, mengarahkan, membuang yang tidak perlu hingga kesimpulanya dapat ditarik dengan baik.

Pengumpulan data

Pengumpulan data merupakan teknik yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data.

Penarikan kesimpulan

Penarikan kesimpulan merupakan teknik pengambilan kesimpulan dari semua data yang telah dikumpulkan oleh peneliti.

Uji Keabsahan Data

Uji keabsahan data merupakan pengujian terhadap keakuratan data, yaitu dengan cara uji kredibilitas, dengan adanya uji keredibilitas ini maka kita dapat membedakan atau mengambil data yang valid dari semua data yang didapatakan. Uji kredibilitas disini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

Perpanjangan pengamatan

Perpanjangan pengamatan merupakan meneliti kembali kelapangan untuk melakukan wawancara lagi. 1. Meningkatkan ketekunan atau ketelitian Meningkatkan ketekunan merupakan cara agar peneliti lebih cermat lagi dalam melakukan penelitian. 2. Menggunakan bahan referensi Menggunakan bahan referensi ini merupakan teknik menggunnakan bahan pendukung untuk membuktikan data yang telah ditemukan oleh peneliti.

Hasil Penelitian

Hasil dari penelitian akan memberikan gambaran yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya saat meakukan penelitian. Peneliti akan menggambarkan secara jelas tentang proses dan strategi pemasaran PO Pahala Kencana untuk mempertahankan kejayaannya selama ini. Sesuai dengan data-data yang didapatkan selama proses penelitian, data tersebut didapat selama melakukan pengamatan objek penelitian, wawancara dengan informan yang sudah ditentukan oleh peneliti, dan dokumentasi sehingga data yang dihasilkan dapat dipercaya dan dipertanggung jawabkan.

Dalam hasil penelitian ini peneliti memperoleh informasi tentang strategi pemasaran yang dilakukan oleh PO Pahala Kencana yang berfokus terhadap promosi, harga dan tempat, uraian tersebut didapatkan dari informasi yang didapatkan dari para informan dan juga beberapa referensi yang didapatkan dari bacaan website, buku dan jurnal.

Kelebihan PO Pahala Kencana

Yang menjadi kelebihan bus PO Pahala Kencana ini selain dari pelayanannya yang sangat ramah dan baik, menurut pengalaman saya sendiri dengan menaiki bus PO Pahala Kencana ini mendapatkan service makan untuk para penumpangnya dan hiburan didalam bus dengan menyalakan music dan TV sepanjang perjalanan, dapat service makan 1 kali di rumah makan daerah Tegal, pengalaman saya di rumah makan ini tempatnya bersih dan lega, makanannya juga enak dan lembut, selain itu di dalam bus juga diberikan konsumsi berupa roti dan air mineral sehingga para penumpang tidak perlu repot-repot untuk membawa persediaan makanan atau camilan yang banyak, setelah selesai makan di rumah makan tersebut perjalananpun dilanjutkan dengan supir yang berbeda, tidak merubah kecepatan untuk waktu tempuh bus Pahala Kencana ini tetap cepat dan kencang dengan kecepatan yang tinggi, sehingga membuat penumpang lebih cepat sampai ke tujuan, pegalaman saya menaiki PO Pahala Kencana ini tentunya sangat memuaskan.

Pembahasan

Sebagai ketua dari PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep oleh RM Hasbullah Syaifuddin yang menjalankan dan mengatur proses pemasaran PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep. Industri pariwisata maupun aktifitas kerja tidak bisa dilepaskan dari industri transportasi, penggunaan ragam transportasi darat, laut, maupun udara merupakan hal mendasar penunjang industri bus. Ragam transportasi darat masih menjadi andalan utama bagi wisatawan atau pelancong untuk mengunjungi tempat bekerja atau tempat wisata dan lain-lainnya. Penggunaan bus merupakan ragam transportasi yang sering digunakan untuk menjangkau obyek-obyek pekerjaan di Indonesia. PO Pahala Kencana harus tetap menjaga kualitas pemasarannya, maka dalam penelitian ini peneliti akan membahas tentang strategi pemasaran yang dilakukan oleh PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep. Yaitu sebagai berikut:

Promosi

Promosi adalah bentuk usaha yang dilakukan oleh PO Pahala Kencana untuk memeperkenalkan apa yang ditawarkan sehingga bisa mendapatkan banyak pelanggan. Promosi yang dilakukan ialah dengan hanya menunggu pelanggan dan memberikan sub-sub agen di daerah-daerah tertentu, memberikan gratis 1 tiket untuk penukaran 10 tiket dengan syarat atas nama yang sama, menggunakan penjualan melalui online, memasang banner juga via teman kabar ke kabar atau word of mouth, memperbaharui armada, menjaga sopan santun dalam melayani pelanggan dan juga menjaga kualitas pelayanan. Sehingga dengan cara-cara seperti itu maka akan dapat menjaga kualitas yang diberikan oleh PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep.

Harga

Harga adalah penetapan harga yang ditetapkan oleh PO Pahala Kencana sebagai persyaratan untuk bisa naik atau menikmati jasa yang diberikan oleh bis PO Pahala Kencana, Misalkan tujuan dari Sumenep Madura ke Harga tiket yang ditetapkan ialah mulai dari Rp. 360.000,. namun harga tiket tersebut bisa berubah ubah sesuai dengan keadaan tertentu. Sesuai data yang kami peroleh dari informan memang ada kenaikan harga sebesar 5% karena sudah lewat tol trans jawa, namun itu hanya kenaikan harga sementara. Dan kami juga memberikan gratis 1 tiket untuk penukaran 10 tiket dengan syarat atas nama yang sama, namun untuk penukaran tiket tersebut ada masa kadaluarsanya yaitu selama 1 tahun. Dengan memberikan gratis 1 tiket maka PO Pahala Kencana mempunyai peluang besar untuk menambah konsumen ataupun membuat konsumen pesaing pindah kepada PO Pahala Kencana.

Tempat

Tempat adalah lokasi tempat yang disediakan oleh PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep untuk melakukan transaksi pembelian tiket. Apakah lokasi atau tempat tersebut susah dijangkau sehingga menyusahkan para konsumen untuk melakukan transaksi. Sesuai dengan data yang didapatkan dari informan tempat atau lokasinya sangat mudah di jangkau karena aksesnya diterminal, jadi meskipun dari arah selatan dan dari daerah-daerah lain dapat dengan mudah untuk ke tempat kami karena konsumen bisa naik bis mini maupun kendaraan lain. Namun kalo untuk tempat pelayanan mereka bilang sama namun yang membedakan ialah mungkin dengan segi pelayanan kami yang cukup memuaskan, sedangkan mereka masih kurang atau bisa dikatakan pelayanan yang kami berikan lebih baik daripada mereka, maka dengan memberikan pelayanan yang baik PO Pahala Kencana berpeluang besar untuk memenangkan persaingan.

Penutup

Simpulan

Strategi pemasaran yang dilakukan oleh PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep mempunyai cara tersendiri dan cukup berbeda diantaranya adalah :

1. Promosi Yang paling menarik adalah dengan memberikan 1 tiket gratis untuk penumpang yang telah memiliki 10 tiket perjalanan dengan tujuan seperti pembelian tiket sebelumnya, tiket gratis ini bisa diperoleh dengan cara menukarkannya ke loket pembelian tiket yang tersedia, menggunakan penjualan melalui online, memasang banner juga via teman kabar ke kabar atau word of mouth, memperbaharui armada, menjaga sopan santun dalam melayani pelanggan atau menjaga kualitas pelayanan. 2. Harga Ada kenaikan harga sebesar 5% karena sudah lewat tol trans jawa, namun itu hanya kenaikan harga sementara. Dan kami juga memberikan gratis 1 tiket untuk penukaran 10 tiket dengan syarat atas nama yang sama, namun untuk penukaran tiket tersebut ada masa kadaluarsanya yaitu selama 1 tahun.

3. Tempat Tempat atau lokasinya sangat mudah di jangkau karena aksesnya diterminal, jadi meskipun dari arah selatan dan dari daerah-daerah lain mudah untuk ke tepat kami dengan naik bis mini maupun naik kendaraan lain. Namun kalo untuk tempat sama yang membedakan ialah mungkin dengan segi pelayanan kami yang cukup memuaskan. Problem dalam pemasaran PO Pahala Kencana terganggu dengan adanya penukaran tiket yang tidak sesuai dengan aturan yang diberikan oleh PO Pahala Kencana, sehingga hal seperti itu bisa membuat PO Pahala Kencana menjadi rugi. Di samping itu tentunya karyawan atau penjual tiket PO Pahala Kencana di

Sumenep juga mempunyai sopan santun yang cukup baik untuk melayani pelanggannya, hal ini dibuktikan ketika penjual tiket diwawancarai secara langsung untuk dimintai keterangan tentang permasalahan yang ditanyakan oleh peneliti. Pembaruan konsep dalam pemasaran PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep ini menggunakan pelayanan media online yang tentunya dapat memudahkan pelanggan untuk melakukan pembelian. PO Pahala Kencana selalu dapat mengotrol kebutuhan atau pembaruan konsep pemasarannya sehingga PO Pahala Kencana tetap terjaga dari loyalnya pelanggan.

Keterbatasan

Adapun keterbatasan atau kendala-kendala yang dialami oleh peneliti adalah sebagai berikut:

1. Sebelum mewawancarai salah satu informan, peneliti harus membuat janji atau menuggu dulu karena informan mempunyai kesibukan kerja lain, sehingga informan bisa dikatakan jarang sulit ditemui. 2. Pengalaman pertama yang saya alami adalah membuat skripsi dan hal yang paling saya takutkan adalah “bagaimana jika saya tida bisa membuat skripsi otomatis saya tidak bisa lulus” ditambah lagi kurangnya pengalaman dalam melakukan opsi-opsi didalam pengetikan Microsoft Word.

Saran

Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah disimpulkan diatas maka penulis memiliki beberapa saran antara lain sebagai berikut:

1. Bagi Strategi PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep Strategi pemasaran yang dilakukan oleh PO Pahala Kencana harus tetap dijaga dan tetap waspada terhadap para kompetitor karena dapat dikatakan saat ini

persaingan sangat sengit dan kompetitor selalu mempunyai cara lain dalam merebut hati konsumen baik dari cara segi promosi, harga maupun tempat. 2. Bagi Problem Yang di Hadapi PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep PO Pahala Kencana harus mempunyai tindakan dalam menghadapi pelanggaran penukaran tiket gratis. Misalkan menindak keras terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh pelaku, contohnya dengan memberikan peringatan dan semacamnya. 3. Bagi Pembaruan Konsep PO Pahala Kencana di Kabupaten Sumenep Pembaruan juga bisa lebih menguntungkan apabila PO Pahala Kencana melakukan pembaruan di sector pelayanannya yang ramah dalam melayani pelanggan.

Daftar Pustaka

Anna Ibraeva, Figueira de Sousa. (2014). Marketing of public transport and public transport information provision. Social and Behavioral Sciences 162 (2014) 121 – 128 Febriano Clinton Polla, Lisbeth Mananeke, Rita N taroreh. (2018). Analisis Pengaruh Harga, Promosi, Lokasi Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian Pada Pt. Indomaret Manado Unit Jalan Sea. Jurnal EMBA, 6 No. 4. Gunawan Adisaputro, M.B.A. (2014). Manajemen Pemasaran Analisis Untuk Perancangan Strategi Pemasaran. . SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN YKPN. Hendro Kuntohadi, Dimas Tri Erlangga, Deden Galih Ginanjar (2017). Strategi Jasa Angkutan Damri Trayek Serpong Ke Bandara Soekarno-Hatta. Jurnal Manajemen Bisnis Transportasi Dan Logistik, 3 No. 2. I Putu Pradipa Artawan, I Made Kusuma Negara, Luh Gede Leli Kusuma Dewi. (2014). Strategi Pemasaran Pt. Alliance Vast Tours Terhadap Wisatawan Pengguna Jasa Perjalanan. Jurnal IPTA, 2 No. 2, 2338-8633 Muhammad Luthfi Majid, (2014) Analisis Segmentasi Pasar Pengguna Bus Wisata Werkudara . Jurnal Nasional Pariwisata. 6, No.1. Thamrin Abdullah, Dr. Francis Tantri. (2012) Manajemen Pemasaran. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada.

Shinta Nurafni Untari, Sutrisno Djaja, Joko Widodo (2017). Strategi Pemasaran Mobil Merek Daihatsu Pada Dealer Daihatsu Jember. Jurnal Pendidikan Ekonomi. 11 Nomor 2. Vivi Ria Putri dan Ritzky Karina M. R. Brahmana. (2015). Strategi pengembangan usaha transportasi bus (studi kasus pada perusahaan otobus di Lombok). AGORA 3, No. 1.