The comparison of content of two species (Cinchona officinalis L. and C. pubescens Vahl)

ABSTRACT

The research of alkaloid content of two species called Cinchona officinalis L. and Vahl has been carried out. The were collected from Research Institute for Tea and Cinchona / Balai Penelitian Teh dan Kina (BPTK), Gambung, Bandung. The methods were using Thin Layer Chromatography-Densitometry (TLC-Densitometry), performing the percentage of , cinchonidine, quinidine, and cinchonine. The result showed the content were 4,25 %, 2,62%, 0,85%, and 1,05% for C. officinalisL. and 4,02%, 2,16%, 0,95%, and 1,23% for C.pubescens Vahl. Which can be concluded that Cinchona officinalis L. contained higher quinine than C. pubescens Vahl, while C. pubescens Vahl contained higher cinchonidine than C. officinalis L. Key Words : Quinine, Cinchonine, Quinidine, Cinchonidine, KLT densitometry, Cinchona officinalis

 ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian tentang kadar alkaloid pada dua jenis tanaman kina yaitu Cinchona officinalis L.dan Cinchona pubescens Vahl yang berasal dari Kebun Balai Penelitian Teh dan Kina (BPTK) Gambung, Ciwidey Kabupaten Bandung dengan menggunakan metoda kromatografi lapis tipis (KLT) densitometri. Pemeriksaan dilakukan berdasarkan jumlah persentase yang terkandung dari masing-masing alkaloid yaitu kinin, sinkonin, kuinidin dan sinkonidin. Hasil menunjukan bahwa kandungan alkaloid kinin, sinkonin, kuinidin, dan sinkonidin yang terdapat pada C.officinalis L. berturut-turut adalah 4,25 %,2,62 %, 0,85%,1,05 % dan untuk C. pubescens Vahl adalah 4,02 %, 2,16 %, 0,95 %, 1,23%. Dari hasil penelitian tersebut terlihat bahwa pada Cinchona officinalis L. kadar kininnya lebih tinggi dibanding pada C. pubescens Vahl sedangkan C.pubescens Vahl kadar sinkonidinnya lebih tinggi daripada C. officinalis L. Kata Kunci : kinin, sinkonin, kuinidin, sinkonidin, KLT densitometer, Cinchona officinalis L., Cinchona pubescens Vahl